Anda di halaman 1dari 5

Nama Kelompok : Asy – Syifa’

1. Syafriandi
2. Setri Arianti
Anggota :
3. Shanty Hapsari
4. Elda Yanti
Penerapan Metode Reading Rolling Text Pada Mata Pelajaran SKI
Judul : Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa
di Kelas X MA Ahmad Dahlan

Materi : Sejarah Perkembangan Islam Pada Masa Khulafaur Rasyidin

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan hal yang tidak bias hilang selama kehidupan manusia
masih ada. Pendidikan merupakan proses terus menerus, yang tidak berhenti
mengikuti perkembangan zaman ini. Dengan semakin berkembangnya peradaban
manusia, maka masalah dunia pendidikan juga semakin kompleks, termasuk dalam
masalah tujuan pendidikan, hal ini di sesuaikan dengan perkembangan zaman.
Dengan memperhatikan upaya reformasi pembelajaran yang sedang
berkembang di indonesia, saat ini para guru atau calon guru banyak ditawari dengan
aneka pilihan model pembelajaran, yang kadang untuk kepentingan penelitian
(penelitian akademik dan penelitian tindakan) masih sulit menemukan sumber-
sumber litelaturnya. Namun jika para guru atau calon guru telah dapat memahami
konsep atau teori dasar pembelajaran yang merujuk pada proses (beserta konsep dan
teori) pembelajaran. Maka pada dasarnya guru pun dapat secara kreatif untuk
mencoba dan mengembangkan model pembelajaran tersendiri yang khas, sesuai
dengan kondisinyata ditempat kerja masing-masing, sehingga pada gilirannya akan
muncul model-model pembelajaraan versi guru yang bersangkutan, yang tentunya
semakin memperkaya khazanah model pembelajaran yang telah ada.1

1
Abdul Majid, M.Pd,Strategi Pembelajaran, Bandung : PT Remaja Rodakarya, 2013.

1
Dalam mencapai tujuan pendidikan tentunya ada masalah yang dapat
menghambat tujuan pembelajaran itu tercapai, salah satunya metodologi dan strategi
pembelajaran yang membosankan. Untuk mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam
ini guru harus terus memperbaharui metode dan strategi yang di gunakan agar siswa
tidak mudah bosan dan tujuan pembelajaran tercapai. Dan hasil belajar siswa juga
dapat memenuhi criteria ketuntasan minimum ( KKM ).
Gagasan untuk melakukan pengayaan terhadap strategi model pembelajaran
SKI menjadi sesuatu yang urgen dikedepankan. Bila dibandingkan dengan strategi
pembelajaran lainnya, bahasa inggris misalnya, pengajaran SKI tampak tertinggal
jauh dibelakang, baik dari segi strategi, interest pelajarannya, maupun dari subtansi
kajiannya. Padahal pendidikan harus dilaksanakan secara profesional dan meliputi
semua aspek yang terkandung di dalamnya baik guru, siswa, maupun fasilitas
pembelajaran.2
Ada berbagai macam metode kooperatif yang dapat digunakan dalam
pembelajaran SKI diantaranya adalah metode kooperatif Tipe Reading Rolling Text
(RRT), tipe Team Games Tournaments (TGT), tipe Students Teams Achievements
Division (STAD), dan jigsaw. TGT dan STAD) memang memiliki kemiripan, satu-
satunya perbedaan antara keduanya adalah TGT menggunakan game-game
akademik, sedangkan STAD kuis-kuis individual pada tiap akhir pelajaran. Dari
berbagai metode kooperatif di atas maka selaku pendidik penulis akan mengaplikan
metode RRT dalam melaksanakan pembelajaran SKI. RRT merupakan salah satu
model pembelajaran kooperatif dengan membentuk kelompok-kelompok kecil dalam
kelas yang terdiri dari 4-5 siswa yang heterogen, baik prestasi akademik, jenis
kelamin, ras ataupun etnis. Dalam RRT digunakan Rolling akademik, siswa
berkompetisi sebagai wakil dari timnya melawan anggota tim lain yang mencapai
hasil atau prestasi serupa pada waktu lalu. Pada prinsipnya pembelajaran model
kooporatif tipe RRT baik untuk dilaksanakan. Tidak menutup kemungkinan dalam
penerapan metode RRT pada pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam akan
mendapatkan kelebihan-kelebihan seperti pada penerapan pembelajaran yang lain.3

2
Chrisine,M.2009.Strategi dan Teknik Mengajar.
3
Saebani.STAI Al Husain Magelang.Vol.4.No.1 April 2018.

2
Penulis ingin berusaha mencari apakah melalui metode Reading Rolling
Text (TRT) dapat mengatasi permasalahan siswa dalam belajar SKI. Dengan kata
lain diperlukan sebuah penelitian dengan menggunakan model pembelajaran RRT
dalam pembelajaran SKI untuk dapat meningkatkan hasil belajar atau tidak.

B. Teori Strategi Pembelajaran Reading Rolling Text Pada Mata Pelajaran SKI
Reading rolling text ( RRT ) merupakan salah satu strategi atau model
pemebelajaran kooperatif yang mudah di terapkan. Melibatkan seluruh siswa tanpa
ada perbedaan status, melibatkan peran siswa sebagai tutor sebaya dan mengandung
unsur pembelajaran.
Ada lima deskripsi komponen utama dalam RRT menurut Slavin, diantaranya
:4
1. Presentasi Kelas
Presentasi Kelas Materi dalam RRT pertama-tama diperkenalkan dalam
bentuk presentasi di dalam kelas yang dipimpin oleh guru. Pada kegiatan ini
gur memberikan arahan tentang bagaimana proses pembelajaran akan
dilaksanakan. Perhatian siswa sangat dibutuhkan pada proses ini karena
dengan perhatian pehuh dari siswa maka dapat memudahkan siswa bekerja
lebih baik pada saat melaksanakan kerja kelompok dan pada saat
pelasanakaan game.

2. Tim
Terdiri dari 5-6 siswa yang mewakili seluruh bagian dari kelas
dalam kinerja akademik, jenis kelamin, ras dan etnis. Fungsi utama tim
adalah untuk mempersiapkan anggotanya agar bisa mengerjakan kuis
dengan baik. Tim adalah fitur yang paling penting adalam RRT. Poin
utama dalam kegiatan ini adalah setiap anggota tim dapat menjalankan
fungsinya dengan baik dan semua anggota tim juga harus membantu
setiap anggotanya.

4
Slavin,R.E.2005.Cooperatif Learning:Teori,Riset,dan Praktik.

3
3. Game
Game dirancang untuk menguji pengetahuan siswa mengenai materi
yang diperoleh siswa dari pelaksanaan presentasi dikelas dan
pelaksanaan kerja tim. Dengan demikian game harus dirancang
sedemikian rupa agar apa yang menjadi materi dalam game merupakan
materi yang telah disampaikan dalam prsesentasi dan kerja tim. 4.
Turnament Turnament dapat dilaksanakan sesuai dengan kondisi atau
kebutuhan. Dapat dilaksanakan pada akhir pekan atau setelah materi
telah selesai.
4. Team Recognize (Penghargaan kelompok)
Penghargaan dapat membantu pelaksanaan pembelajaran lebih
menarik, karena ada tambahan motivasi dari para peserta didik baik
secara individu ataupun secara tim. Guru sebelumnya telah menentukan
kriteria dalam pemberian penghargaan misalnya dalam bentuk skor.
Bagi tim yang memiliki skor tertenu maka dapat memperoleh
pengahargaan yang telah disepakati. Skor yang dapat diberikan seperti
Tim jika rata-rata skor 45 atau lebih maka tim akan memperoleh
predikat super team. Sementara itu untuk predikat great team “ dapat
diberikan kepada tim yang memilik skor rata-rata mencapai 40 s/d 45
dan predikat good team dapat diberikan kepada tim yang mendapatkan
nilai ata-ratanya 30 s/d 40.

C. Lembar Observsi ( Terlampir )


D. Soal Test
1. Apa yang di maksud khulafaur rasyidin menurut pendapatmu ?
2. Jelaskan menurut pendapatmu penyebab perluasan wilayah islam berjalan cepat
pada masa khulafaur rasyidin !
3. Buktikan bahwa Umar berhasil ketika menjadi khalifah !
4. Jelaskan upaya – upaya yang dilakukan khlaifah Ali bin Abi Thalib !
5. Masa kepemimpinan Abu Bakar Ash-Shidiq di mulai sejak tahun… dan
berakhir pada tahun…

4
6. Pada masa kekhalifahan siapa penetapan kalender hijriyah di bentuk ?
7. Apa saja prestasi yang di lakukan pada masa kekhalifahan Utsman bin Affan ?
8. Siapakah khalifah yang merupakan sepupu Rasulullah S.A.W ?
9. Bagaimana gaya kepemimpinan para khalifaur rasyidin ?
10. Apa saja hikmah yang dapat di ambil dari khulafaur rasyidin ?

Anda mungkin juga menyukai