PANDUAN EVALUASI KINERJA PUSKESMAS

I. PENGERTIAN
- Evaluasi adalah suatu proses yang sistematis untuk menentukan atau membuat
keputusan, sampai sejauh mana tujuan program telah tercapai.
- Kinerja adalah hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan
selama periode tertentu dalam melaksanakan tugas dibandingkan dengan
berbagai kemungkinan, seperti standar hasil kerja, target atau sasaran atau
kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu telah disepakati Bersama.
- Evaluasi kinerja Puskesmas adalah suatu upaya untuk melakukan penilaian hasil
kerja/prestasi Puskesmas.

II. RUANG LINGKUP:

Ruang lingkup kinerja Puskesmas meliputi penilaian pencapaian hasil
pelaksanaan pelayanan kesehatan, manajemen Puskesmas dan mutu pelayanan.
Penilaian terhadap kegiatan upaya kesehatan wajib Puskesmas yang telah
ditetapkan di tingkat Kabupaten /Kota dan kegiatan upaya kesehatan
pengembangan dalam rangka penerapan tiga fungsi Puskesmas yang
diselenggarakan melalui pendekatan Kesehatan masyarakat, dengan menetapkan
indikator kinerja meliputi kinerja Admen, Kinerja UKM, dan Kinerja UKP.

III. TATA LAKSANA:

Evaluasi kinerja dilakukan dengan cara:
a. Lokakarya mini triwulan:
Lokakarya mini triwulan merupakan evaluasi kinerja dengan melibatkan
lintas program dan lintas sektor, dengan tujuan untuk memberikan informasi
kepada Muspika tentang hal yang telah dicapai Puskesmas selama 1 Triwulan serta
memaparkan program yang akan dilaksanakan pada Triwulan selanjutnya diikuti
oleh Camat, Kapolsek, Kepala Puskesmas, Kepala KUA, Kepala Desa serta Kader
Kesehatan, ketua PKK dan dipinpin oleh camat

b. Laporan triwulan, laporan semester, laporan tahunan:

Para penanggung jawab/koordinator program UKM maupun UKP menyusun
laporan kepada kepala puskesmas untuk evaluasi kinerja meliputi laporan triwulan,
laporan semester, dan laporan tahunan, yang harus diserahkan sebelum tanggal 10
pada bulan waktu laporan harus diserahkan

c. Pertemuan tinjauan manajemen:

 Pertemuan tinjauan manajemen diselenggarakan dua kali setahun, yaitu
pada bulan Juni, dan bulan Desember, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Pertemuan Tinjauan Manajemen

1. Tim Manajemen Mutu mempersiapkan pertemuan tinjauan manajemen yang

meliputi: rencana waktu, tempat, agenda, dan siapa saja yang akan diundang.
2. Penanggung jawab manajemen mutu mengundang peserta pertemuan.
3. Penanggung jawab manajemen mutu memimpin pertemuan tinjauan
manajemen sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
4. Penanggung jawab manajemen mutu membacakan agenda pertemuan
tinjauan manajemen.
5. Kepala Puskesmas memberikan arahan.
6. Ketua Tim Audit Internal melaporkan hasil temuan audit internal beserta
masalah, kendala yang dijumpai disetiap unit.
7. Kepala puskesmas, penanggung jawab manajemen mutu dan seluruh pegawai
membahas umpan balik kepada peserta rapat dan mempersilahkan peserta
rapat memberikan gagasan atas pembahasan sesuai agenda.
8. Penanggung jawab manajemen mutu membahas hasil penilaian kepuasan
pelanggan.
9. Penanggung jawab manajemen mutu membahas tentang hasil penilaian
kinerja.
10. Penanggung jawab manajemen mutu membahas tentang masalah operasional
yang terkait dengan penerapan sistem manajemen mutu, penyelenggaraan
pelayanan klinis dan UKM.
11. Penanggung jawab manajemen mutu menyampaikan rekomendasi untuk
perbaikan.
12. Hasil Pembahasan Rapat dituliskan kedalam notulen rapat tinjauan
manajemen.
13. Penanggung jawab manajemen mutu melakukan pemantauan perbaikan
sesudah pertemuan tinjauan manajemen.

d. Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP):

1. Petugas Tata usaha memberitahu dan membagikan form capaian kinerja pada
pengelola program Puskesmas
2. Pengelola program mengisi form sesuai kegiatan
3. Pengelola program menyerahkan form capaian kinerja kepada kepala Tata
Usaha
 4. Kepala Tata Usaha melihat form capaian kinerja dan melaporkan hasil
pengumpulan kepada Kepala Puskesmas
5. Kepala Tata Usaha bersama tim membahas hasil kinerja yang disampaikan
oleh masing-masing program.
6. Hasil penilaian diserahkan ke Kepala Puskesmas untuk di analisa dan
ditetapkan

e. Lokakarya mini Penilaian Kinerja Tahunan:

1. Petugas Tata usaha memberitahu dan membagikan form capaian kinerja pada
pengelola program Puskesmas
2. Pengelola program mengisi form sesuai kegiatan
3. Pengelola program menyerahkan form capaian kinerja kepada kepala Tata
Usaha
4. Kepala Tata Usaha melihat form capaian kinerja dan melaporkan hasil
pengumpulan kepada Kepala Puskesmas
5. Kepala Tata Usaha memberitahukan akan dilakukan rapat evaluasi penialaian
kinerja yang akan dilakukan pada pertemuan Lokakarya mini.
6. Kepala Tata usaha membuat undangan rapat untuk melakukan Lokakarya
mini penilaian kinerja
IV. DOKUMENTASI:
1. SOP-SOP: lokmin triwulan, pertemuan tinjauan manajemen
2. Undangan, daftar hadir, dan notulen baik rapat mingguan maupun lokakarya
mini bulanan, bukti pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi rapat
3. Form-form laporan triwulan, semester, tahunan, dan PKP
4. dsb