0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan3 halaman
Keputusan Direktur Rumah Sakit Khusus Mata Prima Vision menetapkan kebijakan asuhan pasien oleh Dokter Penanggung Jawab, perawat, dan pemberi pelayanan lain. Kebijakan ini mengatur rencana asuhan pasien selama 24 jam sejak masuk, pencatatan asuhan di rekam medis, serta pembinaan pelaksanaan asuhan.
Keputusan Direktur Rumah Sakit Khusus Mata Prima Vision menetapkan kebijakan asuhan pasien oleh Dokter Penanggung Jawab, perawat, dan pemberi pelayanan lain. Kebijakan ini mengatur rencana asuhan pasien selama 24 jam sejak masuk, pencatatan asuhan di rekam medis, serta pembinaan pelaksanaan asuhan.
Keputusan Direktur Rumah Sakit Khusus Mata Prima Vision menetapkan kebijakan asuhan pasien oleh Dokter Penanggung Jawab, perawat, dan pemberi pelayanan lain. Kebijakan ini mengatur rencana asuhan pasien selama 24 jam sejak masuk, pencatatan asuhan di rekam medis, serta pembinaan pelaksanaan asuhan.
KEBIJAKAN ASUHAN PASIEN OLEH DOKTER PENANGGUNG JAWAB
(DPJP), PERAWAT DAN PEMBERI PELAYANAN YANG LAIN NOMOR : 005/ SK / DIR / RSKMPV / KKS-02.2 / VIII / 2017 TENTANG PEDOMAN ANALISIS BEBAN KERJA RUMAH SAKIT KHUSUS MATA PRIMA VISION
Menimbang : Bahwa dalam pemberian asuhan pasien DPJP, perawat dan
pemberi pelayanan yang lain di rumah sakit terlaksana dengan baik, maka perlu ditetapkan kebijakan asuhan pasien oleh DPJP, Pelayanan yang lain dengan surat keputusan rumah sakit
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009
tentang Rumah Sakit. 2. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 1691/MENKES/PER VIII/2011 Tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit 3. Surat keputusan direktur utama PT. VISI INSAN PRIMA Indonesia nomor …… tanggal…. Tentang Pengangkatan Direktur Rumah Sakit MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS
MATA PRIMA VISION TENTANG KEBIJAKAN ASUHAN PASIEN OLEH DOKTER PENANGGUNG JAWAB (DPJP), PERAWAT DAN PEMBERI PELAYANAN YANG LAIN KESATU : Keputusan direktur tentang kebijakan pasien oleh DPJP, perawat dan pemberi pelayanan yang lain di rumah sakit. KEDUA : Setiap asuhan pasien di rumah sakit harus direncanakan DPJP, Perawat dan pemberi pelayanan yang lain dalam waktu 24 jam sejak pasien masuk rawat inap sesuai dengan penilaian awal pasien yang tercatat dalam rekam medis KETIGA : Setiap asuhan yang diberikan kepada pasien harus dicatat oleh pemberi pelayanan dan rekam medis KEEMPAT : Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemberi asuhan pasien oleh DPJP, perawat dan pemberi pelayanan yang lain KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini
Ditetapkan di : Medan Pada Tanggal : 14 Agustus 2017 Direktur,
dr. Sujan Ali Fing, SpM
Tembusan : 1. Direktur 2. SDM 3. Kepala Unit Pelayanan