01 Kunci Jawaban Dan Pembahasan Ipa 9 PDF
01 Kunci Jawaban Dan Pembahasan Ipa 9 PDF
1. menjelaskan struktur dan fungsi sistem reproduksi pada manusia, kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi, dan
penerapan pola hidup sehat yang menunjang kesehatan reproduksi;
2. menyajikan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber tentang penyakit menular seksual dan upaya pencegahannya.
Berdasarkan pengetahuan dan keterampilan yang dikuasai, peserta didik:
1. mengagumi keteraturan dan kompleksitas sistem reproduksi manusia;
2. memiliki rasa ingin tahu, objektif, teliti, cermat, dan kreatif;
3. menghargai kerja individu dan kelompok saat melakukan kegiatan.
Pembelahan Sel Struktur dan Fungsi Sistem Penyakit pada Sistem Reproduksi
Reproduksi Manusia Manusia dan Upaya Pencegahannya
• Melakukan pengamatan video animasi • Melakukan pengamatan torso manusia dan • Mengidentifikasi jenis-jenis penyakit
pembelahan sel mitosis dan meiosis serta mengidentifikasi organ-organ penyusun reproduksi yang disebabkan oleh mikro-
mengidentifikasi mekanismenya. sistem reproduksi perempuan dan laki-laki. organisme tertentu.
• Membuat daftar perbedaan antara pem- • Megidentifikasi organ-organ penyusun • Melakukan studi lapangan untuk mencari
belahan mitosis dengan meiosis. sistem reproduksi laki-laki beserta fungsinya. informasi mengenai jenis-jenis penyakit
• Mencari informasi zat-zat yang dihasilkan reproduksi.
kelenjar reproduksi laki-laki beserta • Membuat poster yang berisi upaya pen-
fungsinya. cegahan penularan penyakit reproduksi.
• Mengidentifikasi organ-organ penyusun sistem
reproduksi perempuan beserta fungsinya.
• Membuat grafik kadar LH, FSH, estrogen,
dan progesteron dalam siklus menstruasi.
• Rajin beribadah sebagai wujud rasa syukur dan rasa kagum terhadap keteraturan dan kompleksitas sistem reproduksi manusia.
• Menghormati ibu karena pengorbanannya saat mengandung.
• Mematuhi etika dan norma yang ada sehingga tidak melakukan pergaulan bebas.
• Menghargai kerja individu dan kelompok saat melakukan kegiatan pembelajaran.
• Memiliki rasa ingin tahu, objektif, teliti, cermat, dan kreatif.
• Menjelaskan fase-fase pembelahan mitosis dan meiosis.
• Menjelaskan ciri setiap fase pembelahan mitosis dan meiosis.
• Mampu menyebutkan karakter atau sifat sel anakan hasil pembelahan mitosis dan meiosis.
• Mampu mengidentifikasi organ-organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan.
• Mampu menyebutkan fungsi organ-organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan.
• Mampu mengidentifikasi proses pembentukan sperma (spermatogenesis) dan proses pembentukan sel telur (oogenesis).
• Mampu menerapkan konsep pembelahan meiosis pada proses spermatogenesis dan oogenesis.
• Mampu memaparkan siklus menstruasi yang terjadi pada dinding rahim.
• Mampu membuat grafik level hormon dalam siklus menstruasi.
• Mampu menjelaskan proses fertilisasi dan kehamilan.
• Mampu menjelaskan proses perkembangan janin selama dalam kandungan.
• Mampu menjelaskan fungsi cairan ketuban bagi janin.
• Mampu menjelaskan gaya dorong dan gaya gesek yang terjadi pada proses melahirkan.
• Mampu menjelaskan berbagai macam penyakit pada sistem reproduksi manusia.
• Mampu menjelaskan upaya pencegahan penyakit pada sistem reproduksi manusia.
• Mampu menyajikan laporan hasil studi tentang penyakit pada sistem reproduksi.
• Mampu membuat poster tentang upaya pencegahan dan penularan penyakit seksual.
ula
Ov
Ootid (berkembang
disebut menstruasi.
menjadi ovum)
Badan kutub
17. Jawaban: a
Oosit sekunder
sekunder
(mengalami
Human Chorionic Gonadotropin (HCG) dalam urine
degenerasi)
dapat digunakan untuk memastikan terjadi
Badan kutub
sekunder tidaknya kehamilan. Hormon HCG dihasilkan oleh
Oogonium Oosit primer
(mengalami
degenerasi) jaringan plasenta yang sedang berkembang,
Badan kutub
sesaat setelah terjadi pembuahan. Oksitosin
Badan kutub sekunder
(mengalami
adalah hormon yang mempermudah persalinan
primer
degenerasi) karena memacu kontraksi uterus. Prostaglandin
1) Oogonium mengalami mitosis membentuk berfungsi meningkatkan intensitas kontraksi
oosit primer. uterus. Adapun relaksin berfungsi untuk relaksasi
2) Oosit primer mengalami meiosis membentuk atau melunakkan serviks dan melonggarkan tulang
oosit sekunder dan polosit primer. panggul sehingga mempermudah persalinan.
3) Oosit sekunder mengalami meiosis mem-
bentuk ootid dan polosit sekunder.
4) Ootid berkembang menjadi ovum.
A. Pilihan Ganda sehingga saat buang air kecil terasa sakit, alat
1. Jawaban: c kelamin terasa sakit atau gatal, serta pada
Gonorhoe disebabkan oleh bakteri Neisseria perempuan akan nyeri di perut bagian bawah dan
gonorrhoea. Sifilis disebabkan oleh bakteri Trepo- kadang disertai keputihan dengan bau tidak sedap.
nema pallidum. Klamidasis disebabkan oleh bakteri Gejala-gejala AIDS yaitu berat badan menurun lebih
Chlamydia trachomatis. Herpes genitalis disebab- dari 10% dalam waktu singkat, kelainan kulit dan
kan oleh virus Herpes simplex tipe 2. Kandidiasis iritasi (gatal), demam tinggi berkepanjangan, sakit
vaginalis disebabkan oleh jamur Candida albicans. kepala terus-menerus, diare kronis, batuk kering
AIDS disebabkan oleh virus HIV (Human dan sesak napas berkepanjangan, serta pembengkak-
Immunodeficiancy Virus). an kelenjar getah bening di seluruh tubuh. Gejala-
gejala trikomoniasis yaitu gatal pada kemaluan,
2. Jawaban: b
nyeri pada saat buang air kecil, dan keputihan yang
Gejala-gejala yang disebutkan pada soal merupa-
banyak, kadang berbusa, berwarna kehijauan, dan
kan gejala-gejala penyakit sifilis. Gejala-gejala
berbau busuk.
gonorhoe yaitu keluar nanah dari saluran kencing
• Mengamati organ reproduksi pada berbagai tumbuhan. • Mengamati proses reproduksi hewan secara seksual dan
• Mengidentifikasi alat reproduksi aseksual alami dan buatan aseksual.
pada beberapa tumbuhan. • Mengamati cara reproduksi berbagai hewan di kebun
• Mengamati reproduksi aseksual pada beberapa tanaman. binatang.
• Mengembangbiakkan beberapa tanaman secara aseksual. • Mengamati siklus hidup pada lalat buah (Drosophila
• Mengidentifikasi keuntungan reproduksi aseksual secara melanogaster).
buatan pada tanaman.
• Mengamati organ reproduksi berbagai jenis bunga.
• Mengidentifikasi cara penyerbukan pada berbagai tumbuhan.
• Mengidentifikasi cara penyebaran biji berbagai tumbuhan.
• Mengamati perkecambahan tumbuhan.
• Mengamati siklus hidup tumbuhan Gymnospermae.
• Mengamati organ reproduksi tumbuhan paku.
• Mengamati proses seleksi alam.
• Rajin beribadah sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan terhadap sistem reproduksi pada tumbuhan dan hewan sehingga
dapat digunakan dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia.
• Mensyukuri dan mengagumi keteraturan sistem reproduksi pada tumbuhan dan hewan.
• Bersikap ilmiah, bertanggung jawab, dan berani mengemukakan pendapat dengan sopan.
• Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan.
• Mampu menjelaskan organ reproduksi pada berbagai tumbuhan.
• Mampu mengidentifikasi alat reproduksi aseksual alami pada beberapa tumbuhan.
• Mampu menjelaskan reproduksi aseksual pada beberapa tanaman.
• Mampu mengembangbiakkan beberapa tanaman secara aseksual.
• Mampu mengidentifikasi keuntungan reproduksi aseksual secara buatan pada tanaman.
• Mampu mengidentifikasi organ reproduksi berbagai jenis bunga.
• Mampu mengidentifikasi cara penyerbukan pada berbagai tumbuhan.
• Mampu mengidentifikasi cara penyebaran biji.
• Mampu menjelaskan proses perkecambahan tumbuhan.
• Mampu menjelaskan siklus hidup tumbuhan Gymnospermae.
• Mampu menjelaskan organ reproduksi tumbuhan paku.
• Mampu menjelaskan proses seleksi alam.
• Mampu menjelaskan cara reproduksi berbagai hewan.
• Mampu menjelaskan reproduksi pada lalat buah (Drosophila melanogaster) serta menyajikannya dalam bentuk laporan.
b. Reproduksi generatif
Protonema
Cacing tanah
→
Tumbuhan lumut
⎯→
⎯→
Zigot
→ →
d. Tunas
Sporogonium
Porifera
Sporangium
11. Jawaban: b
Jadi, urutan yang benar dalam daur hidup lumut
Hewan dapat bereproduksi secara ovipar, vivipar,
adalah 2) – 3) – 1) – 4).
dan ovovivipar. Ovipar merupakan reproduksi
7. Jawaban: c dengan cara bertelur. Pada gambar, hewan yang
Bagian yang ditunjuk nomor 1 adalah inti generatif bereproduksi dengan bertelur ditunjukkan oleh
2, nomor 2 adalah inti generatif 1, nomor 3 adalah nomor 1 yaitu burung jalak dan nomor 3 yaitu
sel telur, dan nomor 4 adalah inti kandung lembaga platypus. Sementara itu, gambar nomor 2 adalah
sekunder. Pada tumbuhan Angiospermae terjadi lumba-lumba dan nomor 4 adalah kucing. Lumba-
pembuahan ganda. Pembuahan pertama antara inti lumba dan kucing bereproduksi dengan cara vivipar
generatif 1 dengan sel telur membentuk zigot yang yaitu dengan melahirkan.
akan tumbuh dan berkembang menjadi embrio.
12. Jawaban: c
Sementara itu, pembuahan kedua antara inti
Cara reproduksi seksual pada hewan berdasarkan
generatif 2 dengan inti kandung lembaga sekunder
cara perkembangan embrionya sebagai berikut.
membentuk endosperm yang berperan sebagai
1) Ovipar yaitu reproduksi dengan cara bertelur,
makanan bagi embrio.
misalnya ayam.
8. Jawaban: b 2) Vivipar yaitu reproduksi dengan cara me-
Rimpang merupakan batang dekat akar yang lahirkan, misalnya kucing dan kelelawar.
tumbuh di dalam tanah. Batang tersebut memiliki 3) Ovovivipar yaitu reproduksi dengan cara
sisik dan mata tunas yang akan tumbuh menjadi bertelur dan melahirkan, misalnya kadal.
• Melakukan pengamatan gambar untuk mengidentifikasi faktor- • Melakukan pengamatan gambar untuk mengidentifikasi dampak
faktor yang memengaruhi dinamika penduduk. peningkatan jumlah penduduk terhadap lingkungan.
• Menganalisis data kependudukan untuk menentukan faktor- • Mengidentifikasi dan menghitung volume sampah rumah tangga.
faktor yang memengaruhi dinamika penduduk. • Mengidentifikasi kasus-kasus pencemaran di lingkungan sekitar
• Menganalisis data kependudukan untuk menentukan tingkat dengan menyertakan bukti-buktinya.
pertumbuhan penduduk. • Menghitung jumlah air minum yang diperlukan seluruh anggota
• Menganalisis data kependudukan untuk menentukan tingkat keluarga selama satu hari.
kepadatan penduduk. • Menguji pengaruh larutan detergen terhadap pertumbuhan akar
bawang merah.
• Mengukur luas ruang kelas untuk menentukan luas ruang yang
dimiliki setiap individu dan kepadatan kelasnya.
• Membuat kliping mengenai ide-ide kreatif dalam peningkatan
produksi pangan tanpa memperluas lahan.
• Menyusun karya tulis mengenai dampak peningkatan jumlah
penduduk dan upaya mengatasinya.
• Rajin beribadah dan turut melestarikan lingkungan sekitar sebagai wujud syukur dan rasa kagum terhadap keteraturan dan kompleksitas alam
ciptaan Tuhan.
• Memiliki rasa ingin tahu, objektif, teliti, cermat, dan kreatif.
• Bertanggung jawab terhadap alat-alat praktikum yang digunakan.
• Menghargai kerja individu dan kelompok saat melakukan kegiatan pembelajaran.
• Mampu menganalisis data jumlah penduduk di suatu daerah dalam kurun waktu tertentu.
• Mampu mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan jumlah penduduk di suatu wilayah.
• Mampu membuat grafik perubahan komposisi penduduk di suatu wilayah berdasarkan data perubahan jumlah penduduk pada kurun waktu tertentu.
• Mampu menghitung angka kelahiran dan angka kematian penduduk di suatu wilayah.
• Mampu mengidentifikasi jenis migrasi berdasarkan beberapa kasus migrasi.
• Mampu memprediksi penyebab terjadinya kepadatan penduduk di kota-kota besar.
• Mampu menyebutkan dampak peningkatan jumlah penduduk terhadap masalah lingkungan.
• Mampu menjelaskan keterkaitan antara jumlah penduduk dengan jumlah sampah yang dihasilkan oleh penduduk.
• Mampu mengidentifikasi beberapa jenis pencemaran yang terjadi di lingkungan dan cara mengatasinya.
• Mampu menjelaskan keterkaitan antara pertumbuhan penduduk dengan ketersediaan air bersih.
• Mampu memprediksi dampak yang akan terjadi terhadap ketersediaan air bersih jika jumlah penduduk semakin meningkat.
• Mampu menjelaskan keterkaitan antara peningkatan jumlah penduduk dengan ketersediaan ruang dan sumber daya.
• Mampu membuat artikel tentang permasalahan yang muncul di lingkungan sekitar peserta didik yang terjadi akibat peningkatan jumlah penduduk.
• Mengidentifikasi zat-zat yang • Mendiskusikan konfigurasi elektron • Mengidentifikasi jenis plastik pada
terkandung dalam suatu bahan suatu atom. beberapa benda.
dan mendiskusikannya. • Mendiskusikan ion dan proses • Mendiskusikan karakteristik intan
• Mendiskusikan molekul dalam pembentukannya. dan grafit.
makhluk hidup dan benda mati. • Mengidentifikasi ion-ion yang ter- • Mendiskusikan jenis-jenis plastik
• Mendiskusikan partikel subatom, dapat dalam minuman penyegar. beserta sifatnya.
teori atom, nomor atom dan nomor • Mengidentifikasi unsur yang ter- • Mendiskusikan zat yang terkandung
massa, serta isotop, isobar, dan dapat dalam suatu bahan melalui dalam baja, baja ringan, perunggu,
isoton. praktikum. dan kuningan.
• Menggambarkan molekul ber- • Mendiskusikan zat yang terkandung
dasarkan model atom Dalton. dalam tulang dan gigi.
• Mensyukuri keberadaan ion-ion dalam tubuh sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dengan
cara menjaga pola makan dan berolahraga secara teratur.
• Berperilaku teliti, jujur, objektif, dan disiplin ketika praktikum.
• Menjunjung tinggi sikap saling menghargai pendapat dan cinta damai dalam menyelesaikan
permasalahan.
• Menghargai kerja individu dan kelompok serta bertanggung jawab dalam aktivitas sehari-hari.
• Mampu menjelaskan molekul dalam benda mati dan makhluk hidup.
• Mampu menjelaskan partikel subatom, teori atom, nomor atom dan nomor massa, serta isotop,
isobar, dan isoton.
• Mampu menuliskan konfigurasi elektron suatu atom.
• Mampu menjelaskan ion dan proses pembentukannya.
• Mampu mengidentifikasi unsur dalam suatu bahan.
• Mampu menjelaskan karakteristik intan dan grafit, berbagai jenis plastik, logam, serta tulang
dan gigi.
• Mampu menyajikan laporan percobaan identifikasi unsur.
• Mengamati peristiwa tertariknya • Mengamati rangkaian listrik yang • Mengamati spesifikasi alat
kertas pada penggaris plastik. menyebabkan lampu menyala. elektronik.
• Mengamati interaksi benda • Membuat baterai sederhana. • Menghitung pemakaian listrik di
bermuatan listrik. • Mengamati rangkaian terbuka dan rumah.
• Mencari informasi tentang elek- rangkaian tertutup. • Merancang penghematan listrik
troskop. • Mendefinisikan rangkaian seri dan yang dapat dilakukan di rumah.
• Mengamati bagian-bagian pe- paralel melalui percobaan.
nangkal petir. • Melakukan percobaan untuk me-
• Mencari informasi tentang struktur nemukan hubungan arus listrik,
sel saraf. hambatan listrik, dan tegangan
• Mengamati gejala listrik statis di listrik.
rumah. • Mencari tahu penggunaan bio-
• Mengidentifikasi benda isolator energi di lingkungan sekitar.
dan konduktor. • Membuat sumber tegangan dari
• Menyelidiki besaran yang me- bahan sederhana.
mengaruhi hambatan kawat.
• Teliti dan cermat dalam melakukan • Menjelaskan beda potensial. • Menjelaskan transmisi energi listrik.
kegiatan praktikum dan tugas. • Menjelaskan kelistrikan pada saraf. • Menjelaskan persamaan energi dan
• Bertanggung jawab dan disiplin dalam • Menjelaskan hantaran listrik. daya listrik.
menyelesaikan tugas. • Menjelaskan hewan-hewan listrik. • Menjelaskan perubahan energi
• Berkomunikasi dengan baik dan • Menjelaskan arus listrik dari listrik.
kritis saat melakukan diskusi. rangkaian listrik. • Menjelaskan penghematan energi
• Menjelaskan sifat muatan listrik. • Menjelaskan perbedaan rangkaian listrik.
• Menjelaskan hukum Coulomb dan seri dan paralel. • Menjelaskan teknologi listrik.
persamaannya. • Menjelaskan sumber arus listrik. • Menjelaskan cara mencegah
• Menjelaskan cara kerja elektroskop • Menjelaskan sumber-sumber energi bahaya penggunaan listrik.
dan penangkal petir. alternatif.
+
+
+
R2 = 2R1
+
Kepala elektroskop Jadi, nilai hambatannya 2 kali nilai hambatan
–– ––
Penyekat semula.
Batang konduktor 4. Proses transmisi potensial aksi ke neurotransmiter
Tabung isolasi tetap terbentuk. Akan tetapi, neurotransmiter
+ +
+
+ +
+
Daun elektroskop tersebut tidak akan mengalami pelepasan karena
proses fusi vesikel akan terjadi jika terdapat ion
Ca2+. Dengan demikian, potensial aksi tidak akan
Ketika didekati benda bermuatan positif, akan terjadi dikirimkan ke neuron pascasinapsis.
pemisahan muatan pada elektroskop. Elektron 5. Pada saat terjadi potensial aksi pada satu titik, akan
mengalir ke kepala elektroskop dan mengakibatkan menyebabkan terjadinya rambatan potensial aksi
kepala elektroskop bermuatan negatif. Kedua daun ke area di depannya. Proses tersebut akan terus
elektroskop bermuatan positif karena kekurangan berulang di sepanjang akson. Setelah tercipta
elektron. Akibatnya, kedua daun saling tolak- potensial aksi pada daerah selanjutnya, maka
menolak karena bermuatan sama. saluran natrium pada titik awal akan mengalami
3. Hambatan semula dirumuskan: inaktivasi. Dengan demikian, wilayah akson yang
mengalami depolarisasi hanyalah wilayah di
A
R1 = ρ ( A ) depannya, sedangkan wilayah sebelumnya tidak
Hambatan setelah kawat diperpanjang: akan mengalami depolarisasi lagi.
A
R2 = ρ (2 A )
R1 R5 1 1
= +
3Ω 6Ω
R2 R4
2 1 3
R3 = + =
6Ω 6Ω 6Ω
R6 6Ω
Rp = =2Ω
3
R1, R2, dan R3 tersusun seri.
Rs = R1 + R2 + R3 Rtotal = 2 Ω + 4 Ω = 6 Ω
=2Ω+2Ω+2Ω
V 6V
=6Ω I= = 6Ω = 1 A
Rtotal
Jadi, arus I yang mengalir pada rangkaian sebesar 1 A.
I4 = 2 A
Jadi, arus listrik I4 sebesar 2 A. 1) R2 dan R3 seri sehingga Rs1 = R2 + R3 =
(8 + 12) Ω = 20 Ω.
14. Jawaban: c 2) R4 dan R5 seri sehingga Rs2 = R4 + R5 =
a. Rs = R + R + R = 3R (10 + 20) Ω = 30 Ω.
1 1 1 2 3) Antara titik A dan B merupakan rangkaian
b. = + =
Rp R R R
paralel
R
Rp = 1 1 1 1
2 = + +
Rp Rs1 R s2 R6
R 1
Rtotal = R + 2 = 1 2 R =
1 1
+ 30 Ω + 60 Ω
1
20 Ω
1 1 1 1 3 3 + 2 +1 6
c. = + + = = = 60 Ω
Rp R R R R 60 Ω
R 1 60 Ω
Rp = 3 = 3 R Rp = = 10 Ω
6
Rtot = R1 + RAB + R7 → (RAB = Rp)
d. Rs = R + R = 2R
= (40 + 10 + 50) Ω
1
=
1
+
1 = 100 Ω
Rp Rs R Jadi, hambatan pengganti seluruh rangkaian 100 Ω.
1 1
= + 17. Jawaban: d
2R R
Diketahui: R1, R2 = 5 Ω
1 2
= + R3, R4 = 10 Ω
2R 2R
R5 = 7,5 Ω
3
= Ditanyakan: hambatan pengganti
2R
2
Jawab:
Rp = 3
R 1) R1 dan R2 paralel
Jadi, susunan resistor yang menghasilkan 1 1 1 2
= + =
hambatan paling kecil adalah pilihan c. Rp(1, 2) 5Ω 5Ω 5Ω
5Ω
15. Jawaban: d Rp(1, 2) = 2 = 2,5 Ω
Diketahui: R1 = 3 Ω 2) R3 dan R4 paralel
R2 = 6 Ω
1 1 1 2
R3 = 2 Ω Rp(3, 4)
=
10 Ω
+
10 Ω
=
10 Ω
Ditanyakan: Rp
10 Ω
Jawab: Rp(3, 4) = =5Ω
2
1
=
1
+
1
+
1 3) Rp(1, 2), Rp(3, 4), dan R5 seri
Rp R1 R2 R3
Rs = Rp(1, 2) + Rp(3, 4) + R5
1 1 1
= + + = 2,5 Ω + 5 Ω + 7,5 Ω
3Ω 6Ω 2Ω
2 1 3 6 = 15 Ω
= + + =
6Ω 6Ω 6Ω 6Ω Jadi, besar hambatan pengganti 15 Ω.
6Ω
Rp = =1Ω
6
Jadi, hambatan penggantinya 1 Ω.
R3 R4 R5 Rangkaian
paralel
R2 R1 Rp R6
1 1
= + 15 Ω
R2 10 Ω
=5Ω+5Ω+5Ω =
5
= 15 Ω 30 Ω
R7 = 15 Ω
R1 R4 R6
= 5Ω R2 = 15 Ω
R5 R1
Rangkaian seri
R5 = 20 Ω
R3 = 10 Ω R4 = 10 Ω
R3, R4, dan R5 terangkai paralel
1 1 1 1
R1 dan R2 tersusun seri; R3 dan R4 juga
= + + terangkai seri.
Rp R3 R4 R5
R6 R7
1 1 1
= 12 Ω + 6 Ω + 4 Ω
1 2 3
= 12 Ω + 12 Ω + 12 Ω R1 R2 Rseri
1
6
= 12 Ω R5
R3 R4
12 Ω
Rp = 6
=2Ω
Rs = R1 + R2 = 5 Ω + 15 Ω = 20 Ω
1
Rs = R3 + R4 = 10 Ω + 10 Ω = 20 Ω
2
R1 = 9 – R2
Rs dan Rs terangkai paralel sehingga: Hambatan paralel dirumuskan sebagai berikut.
1 2
1 1 1 R1 R2
= + Rp = R1 + R2
Rp1 Rs1 R s2
1 1 Substitusi R1 = 9 – R2 pada persamaan di atas:
= +
20 Ω 20 Ω (9 − R2 )R2
2= R1 + R2
2
=
20 Ω (9 − R2 )R2
2= (9 − R2 ) + R2
20 Ω
Rp = = 10 Ω
1 2 9 R2 − R2 2
2=
Rangkaian disederhanakan menjadi: 9
18 = 9R2 – R22
Rseri
4
R22 – 9R2 + 18 = 0
(R2 – 6)(R2 – 3) = 0
R6 R7
R2 = 6 atau R2 = 3
Jika R2 = 6, R1 = 9 – R2 = 9 Ω – 6 Ω = 3 Ω.
Rp R5 Jika R2 = 3 Ω, R1 = 9 – R2 = 9 Ω – 3 Ω = 6 Ω.
1 Rseri
3 Jadi, jika R2 = 6, maka R1 = 3 Ω dan jika R2 = 3 Ω,
Rp dan R5 tersusun seri, R6 dan R7 juga maka R1 = 6 Ω.
1
tersusun seri. 8. Diketahui: R1 =4Ω
Rs = Rp + R5 = 10 Ω + 20 Ω = 30 Ω R2 =8Ω
3 1
Rs = R6 + R7 = 15 Ω + 15 Ω = 30 Ω R3 =4Ω
4
Rangkaian menjadi: R4 =8Ω
V =6V
Rs Ditanyakan: a. RAC
4
b. I
Rs
c. VAB
3
d. I2, I3, dan I4
Rs dan Rs terangkai paralel sehingga: Jawab:
3 4
1 1 1 a. RAC
= +
Rtotal Rs3 Rs4 1 1 1 1
1) Rp
= + +
1 1 R2 R3 R4
= +
30 Ω 30 Ω 1 1 1
= + +
2 8Ω 4Ω 8Ω
= 1 2 1
30 Ω
= + +
8Ω 8Ω 8Ω
30 Ω
Rtotal = = 15 Ω 4
2 =
8Ω
8Ω
Rp = =2Ω
4
VBC 1 1 1
= + +
I2 = R2 8Ω 8Ω 8Ω
3
2V =
8Ω
= 8Ω 8Ω
Rp = 3
1
= 4
A
V
I =
Rp
= 0,25 A
12 V
= 8
VBC Ω
I3 = R3
3
3
= (12 V)( 8 Ω)
2V
= 4Ω = 4,5 A
Kuat arus yang mengalir pada rangkaian paralel
1 lebih besar daripada kuat arus yang mengalir di
= 2 A
rangkaian seri.
= 0,5 A 10. Rangkaian (a) dirangkai secara seri, sedangkan
rangkaian (b) dirangkai secara paralel. Hambatan
VBC 2V 1 pengganti pada rangkaian (a) adalah 2R dan
I4 = R4 = 8 Ω = 4 A = 0,25 A
hambatan pengganti pada rangkaian (b) adalah R .
Jadi, I2 = 0,25 A, I3 = 0,5 A, dan I4 = 0,25 A. 2
Oleh karena itu, arus yang mengalir pada rangkaian
(b) akan lebih besar sehingga lampu akan menyala
lebih terang.
3. Jawaban: c 8. Jawaban: a
Alat elektronik yang tidak digunakan sebaiknya Diketahui: R = 10 Ω
dimatikan dan kabelnya dicabut. Aliran listrik yang I =3A
mengambil langsung dari aliran kabel utama t = 15 menit
berbahaya. Sebaiknya jaringan listrik memiliki = 15 × 60 s = 900 s
sekering agar dapat mengontrol arus yang lewat Ditanyakan: W
kabel. Kabel yang digunakan harus sesuai dengan Jawab:
arus yang mengalir. Semakin besar arus, semakin W = 0,24 I 2 R t kalori
besar kabel yang digunakan. = 0,24 (3 A)2(10 Ω)(900 s)
= 19.440 kalori
4. Jawaban: a Jadi, energi kalor yang timbul sebesar 19.440 kalori.
Menggunakan LED dan mematikan lampu pada
malam hari dapat mengurangi penggunaan energi 9. Jawaban: c
listrik. Pendingin ruangan dapat dilakukan dengan Diketahui: P = 0,5 W
membuka ventilasi sehingga sirkulasi udara di I = 100 mA = 0,1 A
rumah baik dan ruangan menjadi sejuk. Ditanyakan: V
Mengeringkan baju dapat dijemur langsung di Jawab:
bawah sinar matahari. P
V =
5. Jawaban: b I
W1 = (4)(10 W)(10 jam/hari)(30 hari) = 12.000 Wh 0,5 W
W2 = (1)(100 W)(10 jam/hari)(30 hari) = 12.000 Wh = 0,1 A
W3 = (1)(300 W)(2 jam/hari)(30 hari) = 12.000 Wh
=5V
––––––––– +
Jadi, sumber tegangan yang digunakan sebesar
= 60.000 Wh
= 60 kWh
5 V.
Jadi, energi listrik yang digunakan selama 1 bulan
sebanyak 60 kWh.
Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Hewan Teori Dasar Kemagnetan Kemagnetan dalam Produk Teknologi
• Mendiskusikan pengaruh medan magnet • Menyelidiki interaksi bahan terhadap magnet. • Mendiskusikan aplikasi kemagnetan pada
bumi terhadap migrasi paus. • Menyelidiki sifat-sifat kutub magnet melalui Magnetic Resonance Imaging (MRI).
• Mendiskusikan pengaruh medan magnet percobaan. • Mendiskusikan pemanfaatan medan mag-
bumi terhadap migrasi penyu. • Menyelidiki pola medan magnet melalui net dalam pembangkit listrik tenaga nuklir
• Mendiskusikan pengaruh medan magnet percobaan. (PLTN).
bumi terhadap migrasi salmon. • Membuat dan menghilangkan sifat • Mendiskusikan aplikasi kemagnetan pada
• Mendiskusikan pengaruh medan magnet kemagnetan benda. kereta Maglev.
bumi terhadap migrasi burung. • Menyelidiki kemagnetan bumi.
• Mendiskusikan fungsi magnet dalam tubuh • Menyelidiki timbulnya medan magnet di
bakteri. sekitar kawat berarus listrik.
• Mendiskusikan pengaruh medan magnet • Menyelidiki faktor-faktor yang memengaruhi
bumi terhadap migrasi lobster duri. medan magnet di sekitar kawat berarus
listrik melalui percobaan.
• Menyelidiki pengaruh jumlah lilitan terhadap
kekuatan magnet pada elektromagnet
melalui percobaan.
• Mendiskusikan gaya Lorentz.
• Menyelidiki timbulnya GGL induksi.
• Menyelidiki pengaruh jumlah lilitan
terhadap GGL induksi yang dihasilkan.
• Mendiskusikan dinamo sepeda serta
generator AC dan DC.
• Mengamati bagian-bagian trafo dan men-
diskusikan manfaat trafo dalam kehidupan.
• Membuat peralatan sederhana berdasarkan
prinsip induksi elektromagnetik.
• Mensyukuri adanya medan magnet bumi sehingga sangat bermanfaat bagi manusia dan hewan dalam sistem navigasi.
• Berperilaku teliti, cermat, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, objektif, jujur, dan kritis dalan menyelesaikan permasalahan.
• Menghargai kerja individu dan kelompok, menghargai pendapat orang lain dalam berdiskusi, dan bertanggung jawab dalam aktivitas sehari-hari.
• Menjelaskan pengaruh medan magnet bumi terhadap migrasi hewan.
• Menjelaskan interaksi bahan terhadap magnet.
• Menjelaskan bahan magnet dan sifat kemagnetan bahan.
• Menjelaskan sifat-sifat kutub magnet.
• Menjelaskan pola medan magnet.
• Menjelaskan cara membuat magnet dan menghilangkan sifat kemagnetan.
• Menjelaskan kemagnetan bumi dan manfaat medan magnet bumi hubungannya dengan sistem navigasi hewan.
• Menjelaskan timbulnya medan magnet di sekitar kawat berarus listrik.
• Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi medan magnet di sekitar kawat berarus listrik.
• Menjelaskan interaksi dua buah kawat sejajar berarus listrik.
• Menjelaskan pengaruh jumlah lilitan terhadap kekuatan magnet pada elektromagnet dan menghitung gaya Lorentz.
• Menjelaskan timbulnya GGL induksi.
• Menjelaskan pengaruh jumlah lilitan terhadap GGL induksi yang dihasilkan.
• Menjelaskan GGL induksi pada dinamo sepeda.
• Menjelaskan AC dan DC. Ilmu Pengetahuan Alam Kelas IX 69
• Menjelaskan prinsip kerja transformator dan manfaatnya bagi kehidupan.
• Membuat dan mempresentasikan peralatan sederhana berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik.
A. Pilihan Ganda Selain itu, medan magnet bumi dapat membantu
hewan dalam menentukan arah migrasi,
1. Jawaban: b
mempermudah upaya mencari mangsa, atau
Burung layang-layang memanfaatkan medan
menghindari musuh.
magnet bumi untuk melakukan migrasi pada tiap
musim tertentu. Burung tersebut menggunakan 7. Jawaban: a
partikel magnetik yang ada pada tubuhnya untuk Biomagnetik merupakan penggunaan magnet
menciptakan ”peta” navigasi dengan memanfaat- dan sifat kemagnetan di dalam tubuh hewan atau
kan medan magnet bumi. Dengan demikian, manusia. Prinsip kemagnetan digunakan oleh
burung layang-layang tidak akan tersesat saat hewan untuk mencari mangsa atau bermigrasi.
melakukan migrasi. Hal tersebut dikarenakan magnet ada di dalam
tubuh makhluk hidup sebagai alat navigasi.
2. Jawaban: c
Bagian tubuh bakteri yang berfungsi sebagai 8. Jawaban: b
medan magnet adalah magnetosome. Magnetosome Ikan salmon adalah ikan yang hidup di Samudra
ditunjukkan oleh nomor 3. Sementara itu, nomor Atlantik dan Samudra Pasifik. Saat akan berpijah,
1 adalah flagela, nomor 2 adalah dinding sel, dan ikan salmon akan berenang mencari sungai air
nomor 4 adalah membran plasma. tawar. Oleh karena itu, ikan salmon melakukan
migrasi untuk berkembang biak. Ikan salmon
3. Jawaban: b
memiliki kemampuan untuk kembali ke aliran
Salah satu alasan digunakannya merpati pos
sungai air tawar tempat awal mereka menetas
sebagai kurir pengantar surat adalah memiliki
dan tumbuh setelah berenang ribuan kilometer
kemampuan navigasi. Merpati pos mampu
mengarungi lautan dengan memanfaatkan medan
memanfaatkan medan magnet bumi sebagai
magnet bumi.
penunjuk arah pulang. Oleh karena itu, merpati
pos tidak akan tersesat saat bertugas 9. Jawaban: a
mengantarkan surat. Ketika penyu mendeteksi arah medan magnet
bumi, penyu akan berenang mengikutinya.
4. Jawaban: a
Pergerakan penyu dalam mengikuti jalur medan
Lobster duri memanfaatkan medan magnet bumi
magnet bumi bertujuan menjaga penyu agar tetap
sebagai sistem navigasi saat melakukan migrasi.
berada di lautan yang hangat dan wilayah yang
Lobster duri memiliki kemampuan merasakan
kaya akan sumber makanan. Dengan demikian,
medan magnet bumi untuk memandu migrasi
saat bermigrasi penyu tidak akan kekurangan
yang dilakukan dari lepas pantai menuju lautan
makanan.
lepas yang lebih hangat dan tenang di setiap akhir
musim gugur. 10. Jawaban: a
Magnetosome merupakan organel bakteri yang
5. Jawaban: d
berfungsi mendeteksi medan magnet bumi.
Organel bakteri yang berfungsi mendeteksi
Magnetosome dalam tubuh bakteri tersusun atas
medan magnet bumi adalah magnetosome.
senyawa magnetite (Fe3O4) atau greigite (Fe3S4)
Magnetosome dalam tubuh bakteri tersusun atas
yang memiliki sifat kemagnetan jauh lebih kuat
senyawa magnetite (Fe3O4) atau greigite (Fe3S4)
dibandingkan dengan magnet sintetik atau yang
yang memiliki sifat kemagnetan jauh lebih kuat
dibuat oleh manusia. Senyawa hidrogen, karbon,
dibandingkan dengan magnet sintetik atau yang
dan sulfida tidak terkandung dalam organel
dibuat oleh manusia. Pili berfungsi sebagai alat
magnetosome.
perlekatan saat bakteri melakukan konjugasi.
Flagela berfungsi sebagai alat gerak. Dinding sel
berfungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk B. Uraian
sel bakteri.
1. Biomagnetik adalah penggunaan magnet dan
6. Jawaban: a sifat kemagnetan di dalam tubuh hewan atau
Hewan mampu mendeteksi medan magnet bumi manusia. Sebagian besar hewan memanfaatkan
karena di dalam tubuh hewan terdapat magnet. medan magnet bumi untuk mempertahankan
Fenomena tersebut dinamakan biomagnetik. kelangsungan hidupnya. Sebagai contoh,
Arus induksi merupakan arus yang dihasilkan dari 150 V 2.700 lilitan
peristiwa induksi elektromagnetik. Arus induksi Vs
= 900 lilitan
pada peristiwa induksi elektromagnetik juga
150 V Vp = 3 Vs
Vs = 3
= 50 V
Vs Is
Jadi, tegangan pada kumparan sekunder sebesar h= × 100%
Vp Ip
50 volt.
Vs Is
26. Jawaban: b h= × 100%
3 Vs Ip
Jumlah lilitan pada kumparan primer lebih besar
dibanding kumparan sekunder. Ciri ini dimiliki oleh Vs Is
80% = × 100%
trafo step-down yang berfungsi menurunkan 3 Vs Ip
tegangan listrik.
240 Is
=
27. Jawaban: b 100 Ip
Diketahui: Vp = 25 volt
12 Is
Ip = 5 mA =
5 Ip
Vs = 10 volt
Jadi, perbandingan arus yang masuk ke trafo dan
Ditanyakan: Is keluar trafo adalah Ip : Is = 5 : 12.
Jawab:
30. Jawaban: a
Vp Ip = Vs Is
Diketahui: Vp = 100 V
VpIp (25 V)(5 mA)
Is = = = 12,5 mA Vs = 50 V
Vs 10 V
Is = 0,2 A
Jadi, arus listrik pada kumparan sekunder sebesar Ditanyakan: Ip
12,5 mA.
Jawab:
28. Jawaban: c Pada transformator ideal, daya masuk trafo sama
Diketahui: η = 75% dengan daya keluarnya.
Vs = 40 V Pmasuk = Pkeluar
Ip =1A Vp Ip = Vs Is
Is =3A VsIs (50 V)(0,2 A)
Ip = = = 0,1 A
Ditanyakan: Vp Vp (100 V)
Jawab: Jadi, kuat arus primer sebesar 0,1 A.
Vs Is
h= × 100%
Vp Ip
B. Uraian
(40 V)(3 A) 1. Pada sebuah magnet terdapat gaya magnet yang
75% = × 100%
(Vp )(1 A)
dapat menarik bahan-bahan magnetik seperti
120 V serbuk besi. Bagian magnet yang memiliki gaya
Vp = 0,75
V magnet paling kuat berada di kutub-kutub magnet,
= 160 V sedangkan bagian tengah dari sebuah magnet
Jadi, tegangan masukan pada trafo sebesar 160 memiliki gaya magnet paling lemah. Oleh karena
volt. itu, serbuk besi akan lebih banyak menempel di
ujung-ujung/kutub-kutub magnet.
29. Jawaban: d
Diketahui: Np : Ns = 3 : 1 2. a.
h = 80% U S
Lampu = 20 W, 16 V
Ditanyakan: Ip : Is
Jawab: b.
S S
Np Vp
=
Ns Vs
Khatulistiwa B
I
S F
Di kutub utara, posisi kompas seperti gambar c. Gaya Lorentz meninggalkan bidang.
berikut. B
U F
I
•
d. Gaya Lorentz meninggalkan bidang gambar.
F
I
220 V 2.000 W
= 75% = x sJ × 100%
Vs 125
(125)(220 V) 75
Vs = Ws = x 100 joule
2.000
Vs = 13,75 V 3
= 4 x joule
Vs 13,75 V
IR = = 12,5 Ω
= 1,1 A 3
R Jadi, energi output trafo 4 energi semula.
Arus yang mengalir pada hambatan 12,5 Ω
sebesar 1,1 A. 10. Kumparan pada generator yang berputar di dalam
medan magnet akan menimbulkan GGL induksi
Vp Is pada ujung-ujung kumparan. GGL induksi ini
b. =
Vs Ip menimbulkan arus induksi bolak-balik. Pada
generator arus searah, arus induksi bolak-balik
220 V Is
= tersebut diubah menjadi arus searah dengan
13,75 V 5 mA
menggunakan komutator (cincin belah) yang
(5 mA)(220 V) sudah dihubungkan dengan kumparan tersebut.
Is = 13,75 V
= 80 mA Komutator terdiri atas 2 sikat yang berfungsi
Jadi, arus yang mengalir pada kumparan sebagai polaritas positif dan polaritas negatif. Arus
sekunder 80 mA. induksi yang berasal dari peristiwa induksi
magnetik tadi akan mengalir ke sikat berpolaritas
9. Diketahui: Wp = x joule positif menuju sikat berpolaritas negatif. Oleh
η = 75% karena itu, arus listrik yang dihasilkan generator
Ditanyakan: Ws arus searah berupa arus listrik DC.
A. Pilihlah jawaban yang tepat! baja, dan nikel. Bahan paramagnetik adalah bahan
yang lemah ditarik oleh magnet. Contoh krom,
1. Jawaban: b titanium, dan mangan. Diamagnetik adalah bahan
Medan magnet bumi dimanfaatkan oleh beberapa yang ditolak oleh magnet. Contoh seng, perak, dan
hewan di dunia seperti burung layang-layang dan bismut. Bahan nonmagnetik adalah bahan yang
ikan salmon untuk tujuan tertentu. Beberapa tidak dapat ditarik oleh magnet. Contoh plastik, kaca,
tujuan tersebut antara lain menghindari serangan dan kayu. Jadi, bahan A, B, C, dan D berturut-
musuh, menemukan letak makanan, dan turut bismut, besi, baja, dan kaca.
melakukan migrasi ke tempat lebih hangat. 5. Jawaban: a
Sementara itu, menentukan pasangan hidup Garis gaya magnet di antara kutub utara dan
biasanya dilakukan dengan sinyal-sinyal kimiawi selatan yaitu mengarah dari kutub utara ke selatan.
seperti feromon seks. Garis gaya magnet yang benar seperti gambar di
2. Jawaban: a bawah ini.
Ikan salmon adalah ikan anadromus, yaitu ikan
yang melakukan migrasi untuk berpijah dari air asin
(laut) ke air tawar (sungai). Ikan salmon memiliki
kemampuan untuk bermigrasi ribuan kilometer 6. Jawaban: b
mengarungi Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik Penentuan kutub pada pembuatan magnet dengan
ke sungai air tawar dengan memanfaatkan medan cara menggosok adalah ujung terakhir yang digosok
magnet bumi sebagai sistem navigasinya. magnet akan memiliki kutub yang berlawanan
3. Jawaban: a dengan kutub magnet penggosok. Kutub magnet
Magnetosome merupakan organel yang dimiliki yang menggosok adalah kutub selatan. Ujung
oleh bakteri MTB (magnetotactic bacteria). terakhir yang digosok adalah ujung Q sehingga Q
Dengan adanya organel tersebut, bakteri MTB menjadi kutub utara. Adapun P menjadi kutub
mampu mendeteksi medan magnet bumi sebagai selatan. Magnet dari baja bersifat tetap.
sistem navigasinya saat melakukan migrasi ke 7. Jawaban: d
tempat lain. Sementara itu, Protozoa, Algae, dan Sebuah besi yang dialiri arus listrik DC akan
lumut tidak memiliki organel magnetosome. mengakibatkan (merupakan prinsip elektro-
4. Jawaban: d magnet) magnet elementer yang terkandung pada
Berdasarkan sifat kemagnetannya, benda dibagi besi berubah menjadi searah dan besi tersebut
menjadi feromagnetik, paramagnetik, dan akan berubah menjadi magnet. Sifat kemagnetan
diamagnetik. Feromagnetik adalah bahan yang besi ini hanya sementara karena magnet
dapat ditarik dengan kuat oleh magnet. Contoh besi, elementer besi bisa berubah dengan cepat.
⎛ 1,5 weber ⎞ Vp 50
12,0 volt = –N ⎜ ⎟ =
⎝ 4s ⎠ 220 V 1
48 V = –N(1,5 weber/s) (tanda negatif Vp = (50)(220 V)
diabaikan)
48 Vp = 11.000 volt
N = 1,5 = 32 lilitan
Vs Is
Jadi, jumlah lilitan pada solenoid sebanyak 32 η = × 100%
Vp Ip
lilitan.
(220 V)(150 A)
= × 100%
(11.000 V)(5 A)
• Mendiskusikan peran gen dalam • Mendiskusikan persilangan mono- • Mendiskusikan beberapa penyakit
pewarisan sifat pada makhluk hidup. hibrid dan dihibrid pada tanaman dan kelainan pada manusia yang
• Mendiskusikan perbedaan susunan ercis. dapat diturunkan dari orang tua
kromosom laki-laki dan perempuan. • Melakukan demonstrasi per- kepada keturunannya.
• Melakukan simulasi pewarisan silangan monohibrid mengguna- • Membuat pohon sejarah kesehat-
sifat pada manusia menggunakan kan kancing genetika. an keluarga.
cakram genetika.
• Mengidentifikasi sifat-sifat pada
anggota keluarga masing-masing.
• Rajin beribadah sebagai wujud rasa syukur terhadap pewarisan sifat pada makhluk hidup sebagai ciptaan
Tuhan.
• Menunjukkan perilaku teliti, cermat, memiliki rasa ingin tahu, jujur, kritis, dan mau bekerja sama.
• Menerapkan sikap peduli, toleransi, serta santun dalam berdiskusi dan mengungkapkan pendapat.
• Menunjukkan sikap bertanggung jawab saat melakukan semua kegiatan baik di sekolah maupun di
rumah.
• Menghargai hasil kerja yang dilakukan oleh orang lain.
• Menjelaskan molekul yang mendasari pewarisan sifat pada makhluk hidup.
• Mengidentifikasi stuktur molekul DNA.
• Menunjukkan hubungan antara kromosom, DNA, gen, RNA, dan karakteristik makhluk hidup.
• Menjelaskan istilah-istilah dalam pewarisan sifat pada makhluk hidup
• Membandingkan kromosom tubuh orang laki-laki, orang perempuan, dan sel kelamin.
• Membuat bagan persilangan sesuai dengan data yang telah disajikan.
• Menganalisis mekanisme pewarisan kelainan sifat-sifat pada manusia.
• Mengidentifikasi mekanisme pewarisan sifat dalam pemulian makhluk hidup.
• Mengidentifikasi karakteristik anggota keluarga untuk menemukan hukum pewarisan sifat.
• Membuktikan hukum pewarisan sifat Mendel melalui percobaan persilangan sederhana.
• Membuat persilangan pada pewarisan sifat manusia.
A. Pilihlah jawaban yang tepat! monohibrid (satu sifat beda, contoh Rr), dihibrid
(dua sifat beda, contoh WwRr), dan seterusnya.
1. Jawaban: d Sifat dominan adalah sifat yang selalu muncul pada
Filial adalah keturunan hasil persilangan dua induk. keturunan. Sifat resesif adalah sifat yang akan
Filial disimbolkan dengan huruf F. Induk dalam muncul apabila bersama-sama dengan gen resesif
persilangan disebut parental yang disimbolkan lain yang sealel. Sifat intermediat adalah perpaduan
dengan huruf P. Sementara itu, sifat yang tidak ciri dari kedua induknya.
dapat diamati secara langsung disebut genotipe.
3. Jawaban: c
Alel adalah pasangan gen yang terletak pada lokus
Berdasarkan letak sentromernya, kromosom
yang sama dalam kromosom homolog.
dibedakan menjadi empat macam seperti berikut.
2. Jawaban: c 1) Submetasentrik, apabila sentromernya terletak
Heterozigot adalah dua alel yang tidak sama. mengarah ke salah satu ujung kromosom
Genotipe heterozigot ini juga disebut hibrid. sehingga kedua lengan kromosom tidak sama
Berdasarkan jumlah sifat beda yang dimiliki panjang.
individu, genotipe heterozigot dibedakan menjadi
Gamet : KM kM 3
kkMm kecil-manis 2
Km km kkmm kecil-masam 1
kM
km Jadi, perbandingan fenotipe F2
= besar-manis : besar-masam : kecil-manis :
kecil-masam
= 3:1:3:1
Bioteknologi
• Mendiskusikan beberapa produk jenis makanan yang • Mencari informasi dan mendiskusikan mengenai
menerapkan prinsip bioteknologi beserta cara dampak adanya penerapan bioteknologi.
pembuatannya melalui gambar yang disajikan.
• Melakukan pengamatan dan percobaan mengenai
proses pembuatan tapai singkong.
• Mendiskusikan perbandingan kandungan zat gizi yang
terdapat dalam makanan.
• Melakukan wawancara kepada penjual makanan atau
di pabrik mengenai cara pembuatan makanan yang
menerapkan prinsip bioteknologi konvensional.
• Mencari informasi dan mendiskusikan mengenai padi
transgenik.
• Mencari informasi dan mendiskusikan mengenai
produk-produk transgenik.
• Rajin beribadah sebagai wujud rasa syukur terhadap Tuhan karena telah diciptakannya mikroorganisme yang dapat
dimanfaatkan dalam pembuatan makanan.
• Mensyukuri dan mengagumi keteraturan mengenai teknologi yang semakin berkembang.
• Berperilaku ilmiah serta berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan pendapat.
• Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan.
• Menghargai kerja individu dan kelompok serta bertanggung jawab dalam aktivitas sehari-hari.
• Mampu menjelaskan prinsip dasar bioteknologi.
• Mampu menjelaskan perbedaan prinsip dasar pengembangan bioteknologi konvensional dan modern.
• Mampu mengidentifikasi penerapan bioteknologi konvensional dalam memenuhi kebutuhan pangan di kehidupan sehari-hari.
• Mampu mengidentifikasi sumber-sumber agen bioteknologi dan produk yang dihasilkan.
• Mampu mengidentifikasi penerapan bioteknologi modern dalam memenuhi kebutuhan pangan di kehidupan sehari-hari.
• Mampu menjelaskan prinsip rekayasa genetika dan hasil produknya.
• Mampu menjelaskan keuntungan dan kerugian dari penerapan bioteknologi dalam bidang pangan.
98 Bioteknologi Pangan
A. Pilihan Ganda asetat dilakukan oleh bakteri Streptococcus sp.,
Lactobacillus sp., dan Pediococcus sp. dalam
1. Jawaban: b pembuatan sayuran fermentasi. Mengubah
Ciri-ciri bioteknologi modern di antaranya biaya amilum menjadi glukosa dilakukan oleh jamur
produksi mahal, dilakukan dengan proses Aspergillus dalam pembuatan minuman
pemotongan atau penyisipan gen, dilakukan beralkohol. Mengubah glukosa menjadi etanol
secara steril, biaya produksi mahal, jumlah produk dilakukan oleh jamur Saccharomyces dalam
yang dihasilkan dalam skala besar, dan produk pembuatan minuman beralkohol.
berkualitas. Sementara itu, menggunakan
6. Jawaban: a
peralatan sederhana dan produk yang dihasilkan
Roti terbuat dari adonan tepung terigu yang
belum berkualitas merupakan ciri-ciri dari
difermentasikan. Dalam fermentasi tersebut
bioteknologi konvensional.
memanfaatkan ragi roti yang berupa yeast atau
2. Jawaban: b khamir yaitu Saccharomyces cerevisiae. Reaksi
Yoghurt merupakan hasil fermentasi susu yang fermentasi adonan tepung terigu (karbohidrat)
menggunakan bakteri Lactobacillus bulgaricus dan yang biasa terjadi pada bioteknologi konvensional
Streptococcus thermophillus. Keju diproduksi (pembuatan roti) sebagai berikut.
menggunakan metode pengawetan susu yang Ragi roti (Saccharomyces cerevisiae)
memanfaatkan bakteri Lactobacillus bulgaricus dan ↓
Glukosa → Etanol (alkohol) + CO2 + Energi
Streptococcus thermophillus. Sementara itu,
Saccharomyces cerevisiae berperan dalam pem- Karbon dioksida yang dihasilkan dari proses
buatan tapai dan roti. Aspergillus wentii berperan fermentasi tersebut dapat membuat adonan roti
dalam pembuatan kecap. Rhizopus oligosporus mengembang.
berperan dalam pembuatan oncom hitam. 7. Jawaban: c
3. Jawaban: d Rhizopus sp. yang terdapat pada tempe akan
Mikroba-mikroba yang digunakan dalam proses mengubah protein pada kacang kedelai menjadi
pembuatan alkohol beserta produk yang senyawa yang lebih sederhana (asam amino)
dihasilkan sebagai berikut. yang mudah dicerna.
Jamur Jamur 8. Jawaban: c
Aspergillus Saccharomyces
↓ ↓ Proses pembuatan keju sebagai berikut.
Pati → Glukosa → Etanol 1) Susu dipanaskan pada suhu tertentu untuk
(Amilum) membunuh bakteri berbahaya (proses
pasteurisasi).
Adapun Pediococcus berperan dalam pembuatan 2) Selanjutnya, dimasukkan bakteri asam laktat,
sayuran fermentasi seperti acar dan asinan. misalnya Lactobacillus bulgaricus untuk
Acetobacter xylinum berperan dalam pembuatan mengubah gula susu (laktosa) menjadi asam
nata de coco. susu (asam laktat).
4. Jawaban: d 3) Setelah itu, ditambahkan campuran enzim
Pasangan antara nama mikroba dengan produk dengan kandungan utama kimosin untuk
yang dihasilkan dapat dilihat dalam tabel berikut. menggumpalkan susu sehingga terbentuk
dadih susu (bagian padat).
Nama Mikroba Produk 4) Setelah itu, bagian yang cair dipisahkan serta
I. Saccharomyces cerevisiae Tapai (S) bagian yang padat diperas dan dipadatkan.
II. Rhizopus oryzae Tempe (R) 5) Selanjutnya, dadih susu diberi garam dan
III. Streptococcus sp. Acar (Q) dibiarkan agar terjadi pematangan.
IV. Neurospora crassa Oncom merah (P)
9. Jawaban: b
Proses resting pada adonan roti harus dilakukan
5. Jawaban: d
dengan penutupan hingga adonan mengembang.
Dalam pembuatan nata de coco, Acetobacter
Pada saat ditutup semakin lama oksigen dalam
xylinum berfungsi mengubah gula yang
ruangan akan habis. Pada saat kondisi tersebut,
terkandung dalam air kelapa menjadi selulosa.
Saccharomyces cerevisiae yang terdapat pada
Sementara itu, mengubah gula menjadi asam
A. Pilihan Ganda
2. Jawaban: b
1. Jawaban: d Ciri-ciri bioteknologi konvensional sebagai berikut.
Proses-proses yang berlangsung dalam 1) Menggunakan peralatan-peralatan seder-
bioteknologi banyak memanfaatkan peran hana.
mikroba sebagai peubah (agen biologis). 2) Dilakukan tidak harus dalam keadaan steril.
3) Produk yang dihasilkan tidak dapat diprediksi.
4) Dihasilkan dalam jumlah sedikit.
5) Memanfaatkan proses fermentasi.
menghasilkan organisme transgenik. Prinsip dasar Jadi, kawat yang berada dalam medan magnet
rekayasa genetika antara lain DNA rekombinan dan sepanjang 2 m.
• Mendiskusikan perbedaan antara alat transportasi yang • Melakukan studi literatur mengenai efek rumah kaca.
menggunakan energi yang tidak dapat diperbarui • Mengidentifikasi berbagai potensi energi alternatif di
dengan alat transportasi yang menggunakan energi lingkungan sekitar tempat tinggal.
yang dapat diperbarui.
• Mendiskusikan syarat-syarat suatu teknologi dikatakan
sebagai teknologi ramah lingkungan.
• Mengidentifikasi berbagai teknologi yang ada di
lingkungan sekitar.
• Membuat alat penyaring air sederhana.
• Mengidentifikasi kegiatan yang mencerminkan perilaku
hemat energi dalam kehidupan sehari-hari.
• Rajin beribadah sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan atas dikaruniainya pola pikir ilmiah dalam menciptakan produk
teknologi ramah lingkungan.
• Menunjukkan perilaku teliti, cermat, memiliki rasa ingin tahu, jujur, kritis, dan mau bekerja sama.
• Menerapkan sikap peduli, toleransi, serta santun dalam berdiskusi dan menyampaikan pendapat.
• Menunjukkan sikap tanggung jawab saat melakukan semua kegiatan baik di sekolah maupun di rumah.
• Menghargai hasil kerja yang dilakukan oleh orang lain.
• Mengidentifikasi perbedaan teknologi yang ramah lingkungan dan teknologi yang tidak ramah lingkungan.
• Menjelaskan prinsip-prinsip teknologi ramah lingkungan.
• Mengidentifikasi penerapan teknologi ramah lingkungan di sekitar tempat tinggal peserta didik.
• Mendeskripsikan dampak positif dan negatif penerapan teknologi di sekitar tempat tinggal peserta didik terhadap lingkungan.
• Merumuskan ide atau saran untuk mengatasi dampak negatif penerapan teknologi di sekitar tempat tinggal peserta didik.
• Menjelaskan contoh-contoh teknologi ramah lingkungan dalam bidang energi, bidang transportasi, bidang lingkungan, dan
bidang industri.
• Mengidentifikasi perilaku hemat energi yang mudah dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.
• Menjelaskan prinsip-prinsip teknologi tidak ramah lingkungan.
• Memprediksi kerusakan yang timbul di lingkungan sekitar akibat teknologi tidak ramah lingkungan.
• Mengidentifikasi sumber energi alternatif yang ada di sekitar tempat tinggal peserta didik.
• Mendaftar kelebihan dan kekurangan penerapan sumber energi alternatif di sekitar tempat tinggal peserta didik.
• Menentukan energi alternatif yang paling sesuai atau yang paling mungkin diterapkan di lingkungan sekitar peserta didik.
Peran Tanah dan Organisme Tanah bagi Proses Pembentukan Tanah dan Komponen
Kehidupan Penyusun Tanah
• Melakukan pengamatan gambar mengenai peran • Mencari informasi mengenai proses pembentukan
tanah dan organisme tanah bagi kehidupan. tanah dan komponen penyusun tanah.
• Melakukan praktikum mengenai identifikasi peran • Membuktikan peran tumbuhan dalam mencegah
tanah bagi kehidupan. erosi melalui praktikum.
• Mencari informasi mengenai tekstur tanah. • Melakukan pengamatan mengenai komponen-
• Melakukan praktikum mengenai identifikasi sifat- komponen penyusun tanah.
sifat tanah. • Melakukan pengamatan mengenai keberadaan
air dalam tanah.
• Mengidentifikasi tingkat kesuburan tanah dan
warna tanah melalui praktikum.
• Mengamati peran cacing tanah dalam penguraian
bahan organik melalui kegiatan praktikum.
• Melakukan percobaan mengenai lapisan tanah
yang cocok untuk pertumbuhan tumbuhan.
• Rajin beribadah sebagai wujud rasa syukur terhadap Tuhan karena diciptakannya tanah sehingga sangat
bermanfaat bagi kehidupan makhluk hidup.
• Berperilaku teliti, cermat, memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, terbuka, dan kritis.
• Menghargai kerja kelompok.
• Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan.
• Mampu menjelaskan peran tanah dan organisme tanah bagi kehidupan.
• Mampu mengidentifikasi peran tanah bagi kehidupan.
• Mampu menjelaskan tentang tekstur tanah.
• Mampu mengidentifikasi sifat-sifat tanah.
• Mampu menjelaskan proses pembentukan tanah dan komponen penyusun tanah.
• Mampu menjelaskan peran tumbuhan dalam mencegah erosi.
• Mampu mengidentifikasi komponen-komponen penyusun tanah.
• Mampu mengamati keberadaan air dalam tanah.
• Mampu mengidentifikasi tingkat kesuburan tanah dan warna tanah.
• Mampu menjelaskan peran cacing tanah dalam penguraian bahan organik.
• Mampu menjelaskan mengenai lapisan tanah yang cocok untuk pertumbuhan tumbuhan.
B. Uraian