Anda di halaman 1dari 10

MODUL AJAR IPA

Bumi dan Tata Surya

Sub Bab: Mengenal Matahari Lebih Dekat

INFORMASI UMUM

A. Identitas Modul
Nama Penyusun : RUDI SETYAWAN, S.Pd
Instansi : SMPN 2 SIDOREJO
Tahun Ajaran : 2022/2023
Kelas/semester : VII / Genap
Fase : D
Alokasi Waktu : 8 x 40 menit

B. Kompetensi Awal
Peserta didik mampu menganalisis dan mengevaluasi femonena alam yang terkait
dengan tata surya.

C. Profil Pelajar Pancasila


1. Berakhlak mulia yang ditunjukan melalui penggunaan norma kesopanan pada saat
menyimak dan melaporkan.
2. Bernalar Kritis yang ditunjukan melalui penggungkapan kembali informasi yang
disimak. Dalam pembelajaran, pelajar dibiasakan untuk mengidentiikasi,
mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan yang diperolehnya dari
berbagai sumber, termasuk pada saat melakukan pengamatan.

D. Sarana dan Prasarana


Alat dan media ajar yang dibutuhkan: Laptop, LCD, speaker, video pembelajaran

E. Target Peserta Didik


1. Peserta didik reguler
Mampu memahami materi dengan baik
2. Peserta didik dengan pencapaian tinggi
Mampu kritis dan solutif serta trampil berkomunikasi.

F. Model pembelajaran
Pertemuan Tatap Muka ( luring )

1
KOMPONEN INTI

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menjelaskan peranan matahari dalam kehidupan dengan
benar.

B. Pemahaman Bermakna
1. Peserta didik melakukan pengamatan pada fenomena-fenomena alam yang ada di
sekitarnya serta pengaruhnya pada kehidupan masyarakat.
2. Peserta didik berdiskusi tentang berbagai benda langit yang pelajar ketahui, beserta
pengertian setiap benda langit yang disebutkan.

C. Pertanyaan Pemantik
1. Apa yang terasa di kulit kalian saat terkena sinar Matahari?
2. Dapatkah kita mengamati Matahari langsung dengan mata tanpa alat lainnya?
3. Pejamkan mata kalian lalu arahkan wajah kalian ke Matahari. Apa yang kalian
rasakan? Apa yang kalian “lihat” dalam keadaan mata tertutup?

D. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
No. Tahap Diskripsi Kegiatan
1 Pendahuluan Orientasi
 Memberi salam pembuka dan memanjatkan
syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
 Memeriksa kehadiran Siswa sebagai sikap
Disiplin
 Mempersiapkan Siswa untuk siap mengikuti
pelajaran dan melakukan asesmen diagnostik
(Kesadaran diri)
 Guru mengingatkan kesepakatan kelas bersama
(Kesadaran diri dan disiplin)
Aperpepsi
 Guru mengawali topik dengan mengingat
kembali bahasan pada pertemuan sebelumnya,
guru dapat mengajukan beberapa pertanyaan
seperti berikut:
(1) Apa yang terasa di kulit kalian saat terkena

2
No. Tahap Diskripsi Kegiatan
sinar Matahari?
(2) Dapatkah kita mengamati Matahari langsung
dengan mata tanpa alat lainnya?
(3) Pejamkan mata kalian lalu arahkan wajah
kalian ke Matahari. Apa yang kalian rasakan?
Apa yang kalian “lihat” dalam keadaan mata
tertutup?
Motivasi
 Melalui pertanyaan pemantik ini, guru
mendorong pelajar untuk berani berpendapat
dan membuat hipotesis. Jika pelajar belum
dapat membuat hipotesis, guru dapat
menyederhanakan pertanyaan hingga ke taraf
pengalaman sehari-hari yang dialami murid.
Pemberian Acuan
 Menginformasikan materi yang akan
dipelajari.
 Menginformasikan tujuan yang harus dicapai
Peserta didik
2 Inti  Peserta didik membaca mandiri bacaan tentang
karakteristik Matahari pada Buku Siswa
Halaman 231 -234.
 Guru dapat menambahkan sumber belajar
lainnya sebagai referensi tambahan lain, contoh
alamat web:
a) https://www.youtube.com/watch?v=HC9G1lrMD8
untuk melihat video tentang fase Bulan, gerhana
Bulan, dan terjadinya pasang surut.
a) https://phet.colorado.edu/sims/html/gravity-and-
orbits/latest/gravity-and-orbits_en.html untuk
melakukan simulasi tentang gaya gravitasi dan orbit.
b) https://youtu.be/rx9m6H6GeLs video tentang
Matahari, terutama tentang bintik Matahari.
c)
https://solarsystem.nasa.gov/solar-system/sun/over
view/ untuk mengakses informasi-informasi yang
lebih dalam tentang Matahari.
d) https://www.youtube.com/watch?v=cxrLRbkOwKs

3
No. Tahap Diskripsi Kegiatan
video tentang gerhana Matahari dalam bentuk
animasi.
 Pelajar berdiskusi secara berpasangan untuk
membandingkan karakteristik Matahari dan
Bulan. Kemudian, secara berpasangan pelajar
menyimpulkan hasil diskusi tersebut.
 Untuk memasuki topik tentang gerhana
Matahari, guru dapat memutarkan video
tentang terjadinya gerhana Matahari
 Guru memberikan pertanyaan, misalnya
berikut:
(1) Bagaimana gerhana Matahari dapat terjadi?
(2) Apa saja tipe gerhana Matahari? Apa yang
membedakan?
(3) Bagaimana kita dapat mengamati terjadinya
gerhana Matahari?
 Setelah melihat penjelasan melalui video, guru
mengajak pelajar untuk mendiskusikan catatan-
catatan yang telah dibuat. Guru memberikan
umpan balik dan menyelesaikan miskonsepsi
yang mungkin terjadi.
 Peserta didik menyimak penguatan dari guru.
 Peserta didik memperbaiki pekerjaannya
berdasarkan masukan atau pengalaman hasil
presentasi.
 Guru juga dapat mengajak pelajar berbagi
pengalaman melihat gerhana Matahari yang
pernah diamati, atau berdasarkan cerita orang
tua atau orang yang dikenalnya. Guru dapat
menceritakan pengalamannya sendiri mengenai
pengamatan terhadap gerhana Matahari yang
pernah dilakukan.
 Guru memasang 4 buah karton di depan kelas,
dengan masing-masing judul adalah sebagai
berikut.

4
No. Tahap Diskripsi Kegiatan
(1) Aku membutuhkan Matahari untuk …
(2) Tumbuhan membutuhkan Matahari untuk …
(3) Manusia membutuhkan Matahari untuk …
(4) Bumi membutuhkan Matahari untuk ...
 Pelajar diminta mengisi sesuai dengan yang
dipikirkannya. Pelajar dapat mencari dari
sumber belajar lainnya.
 Setelah terisi semua, guru mengajak pelajar
untuk berefleksi tentang peran Matahari dalam
kehidupan. Kegiatan ini juga dapat dikaitkan
dengan rasa syukur kepada Tuhan yang telah
menempatkan segala sesuatu pada tempat yang
tepat.
3 Penutup  Guru beserta peserta didik menarik kesimpulan
dan merefleksikan hasil dari pembelajaran hari
ini (mengenali perasaan, minat dan kekuatan
dirinya) dengan mengajukan pertanyaan seperti
contoh berikut:
1. Informasi apa yang baru pertama kali ini kalian
dapatkan?
2. Apakah bagian menarik dari pembelajaran hari
ini? Mengapa?
3. Tantangan/kesulitan apa yang kamu temui
dalam pembelajaran materi hari ini ?
Bagaimana kamu berlatih untuk menghadapi
kesulitan/tantangan tersebut?
4. Apa yang akan kamu lakukan agar hasil
belajarmu lebih memuaskan dimasa
mendatang?
5. dll
 Melakukan evaluasi terhadap materi yang telah
dipelajari (Tanggung jawab, kesadaran diri)
 Guru memberikan penghargaan
 Guru menginformasikan kegiatan pada
pertemuan yang akan datang .

5
No. Tahap Diskripsi Kegiatan
 Siswa memimpin berdoa dan guru menutup
dengan salam ( sikap spiritual )

E. Asesmen
1. Asesmen Diagnostik: dilakukan di awal pembelajaran
a. Kognitif : dengan memberi pertanyaan secara lisan kepada peserta didik
untuk mengetahui pemahaman peserta didik terkait keanekaragaman
hayati.
b. Non kognitif : dengan mengelompokkan peserta didik sesuai dengan gaya
belajar (visual, audio dan audio visual)
2. Asesmen Formatif: dilakukan selama pembelajaran
Asesmen formatif dilakukan secara lisan dengan melakukan Tanya Jwab
dengan peserta didik secara langsung.
3. Asesmen Sumatif : dilakukan setelah selesai pembelajaran
Peserta didik membuat proyek konservasi lingkungan sekolah peserta didik
diminta mengidentifikasi permasalahan, menentukan satu jenis solusi terbaik yang
akan dijalankan sebagai proyek kelompok.

F. Pengayaan dan Remedial


1. Pengayaan
Kegiatan pembelajaran pengayaan diberikan kepada siswa yang telah
menguasai materi dan secara pribadi sudah mampu memahami materi
pengukuran, besaran dan satuan. Bentuk pengayaan dapat dilakukan dengan
cara sebagai berikut:
a. Guru memberikan tugas untuk mempelajari lebih lanjut tentang materi
pokok dari berbagai sumber dan mencatat hal-hal penting. Selanjutnya
menyajikan dalam bentuk laporan tertulis atau membacakan di depan
kelas.
b. Peserta didik membantu peserta didik lain yang belum tuntas dengan
pembelajaran tutor sebaya.
2. Remedial
Remedial dilaksanakan untuk siswa yang belum menguasai materi dan
belum mampu memahami materi. Kegiatan remedial dilakukan dengan
mengulang materi pembelajaran apabila peserta didik yang sudah tuntas di
bawah 75%. Sedangkan apabila peserta didik yang sudah tuntas lebih dari

6
75% maka kegiatan remedial dapat dilakukan dengan:
a. Mengulang materi pokok di luar jam tatap muka bagi peserta didik yang
belum tuntas,
b. Memberikan penugasan kepada peserta didik yang belum tuntas,
c. Memberikan kesempatan untuk tes perbaikan

G. Refleksi Peserta Didik dan Guru


1. Apakah bagian menarik dari pembelajaran hari ini? Mengapa?
2. Tantangan/kesulitan apa yang kamu temui dalam pembelajaran materi hari ini ?
Bagaimana kamu berlatih untuk menghadapi kesulitan/tantangan tersebut?
3. Apa yang akan kamu lakukan agar hasil belajarmu lebih memuaskan dimasa
mendatang?
4. Momen terbaik apa yang saya rasakan ketika melakukan kegiatan ini?
5. Apa saja yang tidak berjalan dengan baik saat saya melakukan kegiatan? Mengapa?
6. Bagaimana saya dapat memodifikasi kegiatan pembelajaran agar cocok dengan
karakteristik siswa saya?

Mengesahkan, Sidorejo, 31 Desember 2022


Kepala SMP Negeri 2 Sidorejo Guru Mata Pelajaran

NINIK SETIYANI, S.Pd, M.Si Rudi Setyawan S.Pd


NIP 19760908 200801 2 012 NIP 19780903 200801 1 013

7
LAMPIRAN

A. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

B. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik


Mengenal Matahari Lebih Dekat
Adakah kehidupan di Bumi ini yang tidak membutuhkan Matahari? Apa yang
membuatMatahari begitu istimewa bagi Bumi? Dengan perkembangan teknologi
saat ini, ilmuwan dapat mengenal Matahari lebih dekat dan lebih akrab.Mari
pelajari bintang besar yang menjadi benda langit terpenting dalam kehidupan di
Bumi.

1. Karakteristik Matahari
Sebagai bintang yang paling dekat dengan Bumi, Matahari memegang
peranan yang sangat penting.
Tidak hanya sebagai bintang terdekat, Matahari juga menjadi benda langit
paling terang dan paling besar di Tata Surya. Meski demikian, ternyata
Matahari tergolong dalam bintang kuning kerdil dikarenakan ukurannya
yang relatif lebih kecil dibandingkan bintang-bintang lain Tata Surya.
Beberapa karakteristik Matahari yang dapat diamati dengan teleskop surya
khusus dari Bumi adalah sebagai berikut.
a. Bintik Matahari, yaitu cekungan di permukaan Matahari yang terlihat lebih
gelap karena memiliki suhu beberapa ribu derajat lebih rendah
dibandingkan suhu di sekitarnya.
b. Suar surya, yaitu ledakan atau semburan yang terjadi di atmosfer Matahari.
Suar ini melepaskan sejumlah besar energi. Meski dalam jumlah energi
yang kecil, cukup untuk menyebabkan gangguan pada alat komunikasi
seluler, radio dan televisi di Bumi.
c. Prominensa Matahari, yaitu bagian Matahari yang menyerupai lidah api di
permukaannya, mulai dari lapisan fotosfer hingga korona.
d. Angin Matahari, dibentuk oleh aliran partikel yang dipancarkan Matahari
secara terus menerus.
2. Gerhana Matahari
Gerhana Matahari terjadi ketika Bulan hadir di tengah-tengah Matahari dan
Bumi, sehingga bayangan Bulan-lah yang terlihat dari Bumi. Ada tiga jenis
gerhana Matahari, yang dijelaskan yaitu:
a. Gerhana Matahari total terjadi saat Matahari tertutup Bulan.
8
b. Gerhana Matahari sebagian terjadi saat Bulan menutupi sebagian Matahari.
c. Gerhana Matahari cincin terjadi saat Bulan yang menutupi Matahari berada
pada titik terjauhnya dari Bumi.
3. Peran Matahari dalam Kehidupan Manusia
Tidak ada makhluk di muka Bumi yang tidak membutuhkan Matahari, bahkan
makhluk yang hidup di lingkungan dingin sekalipun. Matahari memegang
peranan sangat penting dalam kehidupan.
a. Energi Matahari dalam bahan bakar fosil
Tumbuhan dan hewan yang mati ribuan tahun lalu dan terkubur di kerak
Bumi dipanaskan terus menerus oleh Matahari. Kita menggunakan fosil ini
untuk dijadikan bahan bakar kendaraan di masa ini. Tanpa peran Matahari,
fosil tidak dapat kita manfaatkan pada hari ini.
b. Kehangatan Matahari untuk kesehatan tubuh
Berjemur dan mendapatkan sinar Matahari yang cukup seringkali menjadi
resep hidup sehat.
“Berjemur 5-15 menit di pagi hari dipercaya cukup untuk menyehatkan
tubuh” (https://www.gooddoctor.co.id/uncategorized/manfaat-matahari-bagi-
kesehatan/21Oktober 2020). Imunitas tubuh dapat meningkat dengan
paparan sinar Matahari yang cukup pada tubuh kita.
c. Kehangatan Matahari untuk Bumi
Sinar Matahari yang terus menerus diserap Bumi menjadikan Bumi terasa
hangat. Suhu yang tepat membuat kehidupan di Bumi dapat terus
berlangsung. Tumbuhan membutuhkan sinar Matahari untuk melakukan
fotosintesis.
d. Gravitasi Matahari menjaga Bumi
Gaya gravitasi dengan kekuatan yang tepat turut berperan dalam menjaga
kekokohan posisi Bumi saat ini. Tidak hanya Bumi, gravitasi Matahari ini
juga sangat berpengaruh pada posisi planet-planet untuk tetap berada di
orbitnya.
e. Matahari, Hujan dan Angin
Tanpa Matahari, rasanya mustahil terjadi hujan di Bumi. Hujan turun
karena adanya penguapan air di lautan dan daratan yang disebabkan
karena adanya panas Matahari. Uap air dikumpulkan di awan yang
kemudian akan dibawa angin berkelana di langit,lalu turun sebagai air
hujan yang membasahi tanah..

C. Glosarium
9
asteroid: benda langit yang mengelilingi Matahari dengan massa yang lebih kecil
dari Planet
aurora: fenomena alam berupa pancaran cahaya yang diakibatkan adanya medan
magnet yang berinteraksi dengan partikel dari pancaran Matahari
biosfer: lapisan Bumi yang di dalamnya terdapat kehidupan
gerak revolusi: gerakan planet mengelilingi Matahari
komet: benda langit yang berasal dari sisa-sisa pembentukan Tata Surya
gerak rotasi: gerakan planet berputar pada sumbunya
meteoroid: benda langit dengan ukuran bervariasi seperti batu luar angkasa
meteor: meteoroid yang jatuh ke permukaan Bumi
meteorit: meteor yang menyentuh tanah
orbit: jalur yang dilalui benda langit yang dipengaruhi oleh gaya gravitasi
planet kerdil: benda langit bukan satelit yang mengelilingi Matahari dengan
bentuk hampir bulat tetapi orbitnya masih dilalui benda langit lainnya
satelit: benda yang mengelilingi benda langit lainnya
satuan Astronomi: satuan jarak antara Bumi dan Matahari

D. Daftar Pustaka
Purjiyanto, M.Pd., Eka dkk. 2007. IPA Terpadu untuk SMP Kelas VII. Jakarta:
Erlangga
Purjiyanto, M,Pd., Eka dkk. 2016. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP Kelas VII.
Jakarta: Erlangga
Assad, M. 2017. 25 Kisah Ilmuwan Indonesia yang Mendunia. Jakarta: Elexmedia
Komputindo.
Victoriani Inabuy dkk. 2021. Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VII. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan
perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi.
Budiyanti Dwi Hardanie dkk. 2021. Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam
Untuk SMP Kelas VII. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan
Penelitian dan Pengembangan dan perbukuan Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

10

Anda mungkin juga menyukai