No. Dokumen :
No. Revisi : 00
SOP
TanggalTerbit :
Halaman : 1/3
KLINIK
SALSABILLA
dr. Arryani Ulfah
MEDICAL TTD KA KLINIK
CENTRE
1.Pengertian Common cold termasuk infeksi saluran napas atas, dengan gejala gangguan
di hidung seperti pilek, hidung tersumbat dan bersin-bersin lebih menonjol,
dapat diseratai demam, sakit kepala, nyeri otot atau nyeri sendi, biasanya
penyakit ini sembuh sendiri dalam 3-5 hari. Banyak macam virus
penyebabnya, antara lain Rhinovirus, Coronavirus, Virus Influenza A dan B,
Parainfluenza, Adenovirus, Enterovirus.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menentukan diagnosis dan
penatalaksanaan common cold
3. Kebijakan
4. Referensi KMK Nomor 514 Tahun 2015
5. Prosedur 1. Petugas melakukan anmanesis ( keluhan utama, riwayat penyakit
sekarang, riwayat penyakit dahulu, riwayat alergi dan riwayat penyakit
keluarga)
2. Petugas melakukan pemeriksaan Vital Sign yang diperlukan
3. Petugas melakukan pemeriksaan fisik yang diperlukan/yang sesuai
4. Jika ada indikasi dilakukan pemeriksaan penunjang
5. Petugas menegakkan diagnose dan atau differential diagnosis
berdasarkan hasil anamnesa, pemeriksaan vital sign, pemeriksaan fisik
dan pemeriksaan penunjang (jika diperlukan)
6. Petugas memberikan terapi sesuai dengan diagnosa yang ditegakkan
Pengobatan simptomatis untuk menghilangkan gejala yang berat atau
mengganggu :
a) Analgetik/Anti piretik :
Parasetamol
Dosis dewasa 500 mg tiap 6-8 jam
Dosisanak 10 mg/KgBB/ tiap 6-8 jam
Ibuprofen
Dosis dewasa 200 - 400 mg tiap 6-8 jam
Dosis anak:
- 1-6 bulan 5 mg/KgBB tiap 6-8 jam
- 6-12 bulan 50mg tiap 6-8 jam
- 1-2 tahun 50 mg tiap 6-8 jam
- 2-7 tahun 100 mg tiap 6-8 jam
- > 7tahun 200 mg tiap 6-8 jam
( maksimal 40 mg/KgBB/hari)
b) Nasal Dekongestan:
Efedrin:
1/1
Dosis dewasa 10-30 mg tiap 8 jam
Dosis anak0,2 – 0,4 mg/Kg BB tiap 8 jam
c) Ekspektoran/Mukolitik:
Gliseril Guaikolat
Ambroxol
Dosis dewasa 60 -120 mg/hari dalam dosis terbagi (2-3)
Dosis anak :
< 2 tahun : 7,5 mg tiap 12 jam
2-5 tahun : 7,5 mg tiap 8-12 jam
6-12 tahun : 15 mg tiap 8 – 12 jam
d) Antibiotik, jika terjadi infeksi sekunder
Amoksisilin
Dosis dewasa : 250 – 500 mg tiap 8 jam atau 500-857mg
Dosis anak :
Bayi< 3 bulan : maks 30 mg/kgBB/hr tiap 12 jam
≤10 tahun : 125- 250 mg tiap 8 jam
< 40 kgBB : 20–40 mg/kgBB/hr tiap 8 jam
Eritromisin
2/1
3/1