Anda di halaman 1dari 17

Pengaruh Budaya K-Pop bagi Kehidupan Remaja

Karya tulis ini untuk melengkapi

tugas Bahasa Indonesia

Tahun Pelajaran 2017-2018

Disusun oleh:

1. Gevinka Chairunnisa

2. Vine Novia Pakpahan (5970)

Sekolah Menengah Pertama Negeri 196 Jakarta

Jalan Mabes TNI Pondok Rangon, Cipayung, Jakarta Timur

1
sLEMBAR PENGESAHAN

Telah diperiksa dan diterima :

Hari, tanggal :

Penyusun :

1. Gevinka Chairunnisa

2. Vine Novia Pakpahan

Guru pembimbing

Samah M.Pd

NIP. 197103092008012015

2
KATA PENGANTAR

Kami bersyukur ke hadirat Allah SWT yang telah membimbing dan memberi

kekuatan kepada kami sehingga karya ilmiah ini dapat kami selesaikan.

Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kerjasama semua pihak yang telah

membantu kami dalam penyusunan karya ilmiah ini.

Sebagai kata akhir, kami berharap karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi setiap orang

yang membacanya. Kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan karya

ilmiah ini. Terimakasih.

Jakarta, Januari 2018

Penulis

3
DAFTAR ISI

1. Halaman Judul ……………………………………………………………………… 1

2. Lembar Pengesahan………………………………………………………................ 2

3. Kata Pengantar……………………………………………………………………… 3

4. Daftar Isi……………………………………………………………………………. 4

5. BAB I Pendahuluan

a. Latar Belakang …………………………………………………………………. 5

b. Identifikasi Masalah ……………………………………………………………. 5

c. Rumusan Masalah ………………………………………………………….…... 6

d. Tujuan Penelitian ……………………………………………………………..... 6

e. Metode Penelitian …………………………………………………………….... 6

6. BAB II Pembahasan

a. Pengertian Budaya K-pop ……………………………………………………... 7

b. Sejarah Masuknya K-pop ke Indonesia ……………………………………….. 9

c. Peranan dan Pengaruh Budaya K-Pop terhadap Tingkah Laku Remaja …… 10

d. Dampak Positif Budaya Kpop ……………………………………………..….. 11

e. Dampak Negatif Budaya Kpop …………………………………………..… 12

7. Lampiran ……………………………………………………………………….. 14

8. Daftar Pustaka ……………………………………………………………….… 16

4
Pengaruh Budaya K-Pop bagi Remaja

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dewasa ini, K-pop semakin digandrungi oleh para remaja di seluruh dunia,

khususnya di Indonesia. Lantunan musiknya yang enerjik, serta tarian khasnya

membuat K-Pop semakin banyak digemari oleh banyak remaja.

Budaya K-Pop yang sedang menjamur, dapat memberikan dampak bagi

pembentukan mental remaja Indonesia. Sering kita temukan remaja kita terobsesi

dengan hal-hal berbau K-Pop. Dikarenakan mereka yang terus mencari info terbaru

mengenai idol K-pop, mereka menjadi kurang memperhatikan dan terkesan tidak

peduli terhadap perkembangan budaya Indonesia. Bukan berarti kita tidak boleh

menyukai budaya asing seperti kebudayaan dari Korea, tapi alangkah baiknya kalau

kita bisa menyelektif dan mengetahui latar belakang dari Idol yang kita kagumi. Dan

lebih baiknya lagi, kalau kita tetap melestarikan kebudayaan dalam negeri daripada

kebudayaan luar negeri.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, masalah-masalah yang muncul dapat

diidentifikasi sebagai berikut.

1. Apa itu K-Pop?

2. Bagaimana awal masuknya budaya K-pop ke Indonesia?

3. Apa peranan dan pengaruh K-Pop terhadap tingkah laku dan pola berpikir remaja?

4. Apa dampak positif budaya K-pop dalam kehidupan sehari-hari?

5
5. Apa dampak negatif budaya K-pop dalam kehidupan sehari-hari?

6. Bagaimana perkembangan Kpop dari masa ke masa?

7. Bagaimana respon orang lain terhadap budaya K-Pop yang semakin marak di

Indonesia?

C. Rumusan Masalah

1. Pengertian budaya Kpop.

2. Sejarah masuknya budaya Kpop ke Indonesia

3. Peranan dan pengaruh budaya Korea terhadap tingkah laku remaja

4. Dampak positif Kpop dalam kehidupan sehari hari

5. Dampak negatif K-pop dalam kehidupan sehari-hari

D. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui dan memahami sejarah K-Pop

2. Mengetahui perkembangan K-pop dikalangan remaja

3. Memberikan gambaran pada remaja mengenai pengaruh K-pop dalam kehidupan

4. Memahami dampak positif budaya K-pop

5. Memahami dampak negatif budaya K-pop

E. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode deskriptif, yaitu

metode penelitian yang memberikan gambaran atau uraian suatu keadaan sejelas

mungkin tanpa ada perlakuan terhadap objek yang diteliti.

6
BAB 2

PEMBAHASAN

A. Pengertian Budaya K-pop

Kata budaya diambil dari bahasa sansekerta yaitu buddhayah yang mempunyai

arti bahwa segala sesuatu yang ada hubungannya dengan akal dan budi manusia.

Secara harfiah, budaya ialah cara hidup yang dimiliki sekelompok masyarakat yang

diwariskan secara turun temurun kepada generasi berikutnya. Adapun perbedaan

antara agama, suku, politik, pakaian, lagu, bahasa, bangunan, maupun karya seni itu

akan membuat terbentuknya suatu budaya

Berikut adalah penjelasan budaya lainnya menurut beberapa ahli.

⇒ Koentjaraningrat

Menurut Koentjaraningrat, Budaya merupakan sebuah sistem gagasan & rasa,

sebuah tindakan serta karya yang dihasilkan oleh manusia didalam kehidupannya

yang bermasyarakat, yang dijadikan kepunyaannya dengan belajar.

⇒ KBBI

Menurut KBBI, Budaya berarti sebuah pemikiran, adat istiadat atau akal budi.

Secara tata bahasa, arti dari kebudayaan diturunkan dari kata budaya dimana

cenderung menunjuk kepada cara berpikir manusia.

⇒ Kluckhohn dan Kelly

Menurut Kluckhohn dan Kelly, Budaya merupakan segala konsep hidup yang

tercipta secara historis, baik yang implisit maupun yang eksplisit, irasional, rasional,

yang ada di suatu waktu, sebagai acuan yang potensial untuk tingkah laku manusia.

7
⇒ E.B. Taylor

Menurut E.B. Taylor, Budaya ialah suatu keseluruhan yang kompleks meliputi

kepercayaan, kesusilaan, seni, adat istiadat, hukum, kesanggupan dan kebiasaan

lainnya yang sering dipelajari oleh manusia sebagai bagian dari masyarakat.

⇒ Linton

Menurut Linton, Budaya merupakan keseluruhan dari sikap & pola perilaku

serta pengetahuan yang merupakan suatu kebiasaan yang diwariskan & dimilik oleh

suatu anggota masyarakat tertentu.

⇒ R. Soekomo

Menurut R. Soekomo Budaya merupakan hasil kerja dan usaha manusi

aberupa benda maupun hasil buah pemikiran manusia dimasa hidupnya

⇒ Edward T Hall

Menurut Edward T Hall budaya adalah komunikasi dan komunikasi adalah budaya.

Menurut Wikipedia, budaya K-pop (Musik Pop Korea) merupakan jenis

music populer yang berasal dari Korea Selatan. Jenis musik ini adalah jenis pop.

Banyak artis dan kelompok musik populer yang berasal dari Korea Selatan dalam

negeri dan populer di mancanegara. Kegandrungan akan musik K-pop merupakan

bagian yang tak terpisahkan dari pada Demam Korea (Korean Wave) di berbagai

Negara, termasuk Indonesia. K-pop ada sejak tahun 1960-an, pengaruh dari musik J-

pop (Japan Pop).

8
Menurut pengamatan dari pengamat musik Indonesia, yaitu Bens Leo. Musik

Korea bangkit karena adanya pengaruh dari kebangkitan musik Jepang (J-Pop). Jika

dalam beberapa waktu lalu musik Jepang bangkit dengan grup musiknya masing-

masing, Korea bangkit dengan kekuatan grup vokal, baik boyband maupun gilrband.

Bens Leo juga menjelaskan bahwa K-Pop sudah dipersiapkan dalam sejak waktu lima

tahun lalu, karena Korea Selatan ingin mendapatkan pengakuan atas kebudayaan

mereka. Musik Korea mempunyai dua unsur utama yaitu fashion dan musik itu

sendiri. Biasanya musik Korea mengusung musik dance, beraliran hiphop, serta unsur

koreografi dan kostum yang menarik. Disini keunggulan dalam "ketampanan dan

kecantikan" juga di tonjolkan, selain kualitas pencipta musik oleh mereka sendiri.

Di indonesia sendiri, pengaruh K-pop bisa dibilang terlambat setahun dari

negara-negara di belahan dunia lain. Musik K-pop mulai dikenal pada tahun 2000-an

di Indonesia. Kebanyakan para remaja yang menyukai K-Pop adalah remaja putri.

Dengan adanya musik K-Pop di Indonesia, persaingan musik pun dimulai.

B. Sejarah Masuknya K-pop ke Indonesia

Masuknya K-pop ke Indonesia diawali dengan munculnya beberapa drama

seri Korea yang ditayangkan oleh televisi Indonesia. Dari sana, kita mengenal

beberapa artis Korea, dan mulai tertarik lebih mengenal tentang Korea juga musiknya.

Soundtrack drama biasanya dinyanyikan oleh penyanyi Korea yang tidak jarang juga

merupakan member salah satu group idola di sana. Misalkan, dengan boomingnya

drama Boys Before Flower , soundtracknya pun ikut terkenal. Banyak dari

soundtracknya yang di nyanyikan oleh boyband dan girlband Korea seperti Shinee,

Kara, dan lainnya. Lalu mulailah menjamur penggemar K-pop di Indonesia. Yang

9
mulanya mungkin hanya mengenal drama-drama Korea jadi berkembang ke

musiknya. Dari sana muncul penggemar fanatik yang akhirnya membuat para idola

mereka melirik ke Indonesia untuk dikunjungi dan mengadakan konser. Dimulai dari

Rain ke Indonesia menggelar konsernya, lalu di susul dengan kedatangan 2PM,

SUPER JUNIOR sampai akhirnya SM-Town Konser pun di gelar di Indonesia.

Semakin menjamurlah efek K-pop di Indonesia. Perkembangan K-pop di Indonesia

tidak hanya karena mereka menyukai drama-drama Korea tapi juga disebabkan

penyanyi Korea memiliki tampang yang cukup menarik. Dengan pria-pria yang

tampan , wajah wanitanya yang cantik. Selain itu juga karena lagu K-pop easy

listening yang maksudnya mudah didengarkan dan mudah juga di sukai. Jenis

musiknya yang ringan, ceria, beatnya yang pas dengan selera generasi kita sekarang

menyebabkan makin disukainya jenis musik K-pop di Indonesia. Tidak heran

penggemar K-pop di Indonesia sekarang bisa sebanding dengan penggemar musik

barat yang tadinya lebih dulu berkembang di Indonesia.

C. Peranan dan Pengaruh Budaya K-Pop terhadap Tingkah Laku Remaja

Karena pengaruhnya yang cukup kuat bagi remaja, pemerintah Korea sangat

memanfaatkan K-Pop sebagai pembuka jalan bagi kemajuan ekonomi di Korea.

Pemerintah Korea menyadari betul kekuatan K-Pop sehingga rela mengucurkan dana

untuk membiayai produksi hiburan mulai dari music, drama dan film.

Hal ini terbukti adanya, karena setiap kali ada artis Korea yang datang ke

tanah air, ribuan remaja rela menghabiskan uang hingga jutaan rupiah, melalui

perjalanan jauh, dan berdesak-desakan dan teriak-teriak histeris memanggil nama

sang Idola. Kecintaan terhadap K-Pop bahkan tidak berhenti di dunia hiburan saja,

10
namun juga ke gaya hidup, seperti model pakaian, makanan, model rambut, belajar

bahasa Korea, sampai gaya berswafoto.

Tidak sampai disitu saja, bahkan para remaja penggemar K-Pop rela

mengorbankan waktu dan uang untuk mencari tahu segala hal yang berkaitan dengan

idola mereka melalui internet serta membeli album dan merchandise yang dirilis oleh

idola kesayangan mereka.

Tentu saja para remaja Indonesia yang sangat menggemari K-Pop mulai

membuat blog, jejaring sosial, dan bahkan sampai membuat suatu kelompok atau

perkumpulan yang khusus membahas K-Pop agar dapat memudahkan mereka mencari

informasi terbaru mengenai idola mereka.

D. Dampak Positif Budaya Kpop

1. Menambah pengetahuan tentang budaya Korea.

Remaja yang dilanda demam Korea, tentunya selalu ingin tahu tentang semua

hal yang berbau Korea. Dari rasa ingin tahu itulah, mereka menjadi tahu akan budaya

Korea. Sumbernya ada banyak. Melalui media sosial, drama Korea, bahkan acara-

acara televisi. Dewasa ini, sudah tidak asing lagi melihat acara berbau Korea di tv

nasional seperti Kpop World, Music Bank, dan lain lain.

Penggemar K-Pop, yang sering menghapal lagu idola kesayanannya, menjadi

paham sedikit demi sedikit Bahasa Korea, bahkan ada juga yang membeli kamus

Bahasa Korea untuk dipelajari agar mereka paham apa yang dibicarakan idolanya.

2. Menjadikan idolanya sebagai inspirasi, serta dapat memotivasi

11
Idola adalah sesosok orang, kelompok orang yang karena suatu kelebihan

yang dimilikinya sehingga dapat menarik perhatian seseorang. Idola memberikan

pengaruh yang besar terhadap remaja, apalagi jika idola tersebut merupakan tokoh

dalam masyarakat (public figure), artinya mampu menarik minat yang besar sejumlah

orang dalam jumlah yang besar pula. Pengaruh seorang idola terhadap remaja tidak

dipengaruhi oleh batas-batas kedudukan, agama, ras, pendidikan, status ekonomi dan

sebagainya

Tokoh idola bisa menjadi motivator bagi remaja, terutama untuk mencapai

suatu prestasi tertentu. Dengan begitu, remaja akan berusaha mencapai prestasi yang

sesuai dengan minat dan bakatnya, karena meliha idolanya mampu untuk melakukan

hal tersebut. Selain itu, tokoh idola juga bisa menjadi sumber inspirasi dan panutan

bagi penggemarnya.

Banyak remaja yang cenderung mengikuti hal hal yang dilakukan oleh

idolanya. Biasanya para penggemar fanatik, rela menghabiskan uang demi membeli

benda benda yang digunakan idolanya dengan harga yang cukup tinggi.

3. Terhindar dari pergaulan bebas

Remaja penggemar Kpop biasanya lebih sering menghabiskan waktunya di

rumah dengan gadget mereka untuk mencari info terbaru tentang idolanya. Sehingga,

mereka terhindar dari pergaulan bebas yang buruk, seperti merokok.

E. Dampak Negatif Budaya Kpop

1. Suka menghamburkan uang

Beberapa remaja penggemar korean wave, tak segan mengeluarkan uang demi

menonton konser dan membeli album, goods, dan merchandise dari idola favoritnya.

12
Padahal uang yang mereka keluarkan tidak sedikit. Dan kebanyakan dari mereka

meminta uang dari orang tua.

2. Malas belajar

Para penggemar Kpop akan terus menatap layar gadgetnya demi mendapat

informasi terbaru idolanya,. Sehingga, mereka lupa akan kewajban mereka sebagai

seorang pelajar. Tak jarang orang tua yang mengeluh nilai anaknya turun akibat

demam Korea.

3. Cenderung lebih menyukai budaya Korea daripada Negara sendiri

Hal ini terbukti jelas dari sikap remaja yang acuh saat terjadi konflik di

negaranya sendiri, mereka lebih update tentang kabar terbaru idolanya daripada

konflik konflik yang terjadi di Tanah Air.

4. Kurang bersosialisasi

Para remaja yang dilanda demam Korea, biasanya lebih suka di dalam rumah

sambil mencari info tentang idolanya dibandingkan dengan keluar rumah dan

bermain bersama teman sebayanya. Sehingga menyebabkan kurangnya

bersosialisasi dengan dunia luar, karena asyik dengan dunianya sendiri

5. Tontonan yang kurang baik

Para penggemar drama Korea biasanya disuguhkna dengan adegan ciuman

atau biasa disebut kiss scene, bahkan ada juga adegan yang tidak pantas dilihat

bagi para penggemar drama korea yang usianya masih menginjak remaja.

13
LAMPIRAN

14
15
DAFTAR PUSTAKA

Amelia, Disfira. “5 Alasan Kenapa Fans K-Pop Indonesia Sering ‘Disemprot’ Fans

Internasional.”

https://inikpop.com/5-alasan-kenapa-fans-k-pop-indonesia-sering-disemprot-fans-

internasional/ (diakses pada

Nad, Nad. “Ini Harga Tiket Konser Seventeen ‘Diamond Edge’ 2017 di Jakarta.”

https://news.hargatop.com/2017/06/22/ini-harga-tiket-konser-seventeen-diamond-edge-2017-

di-jakarta/4143968.html (diakses pada

Quinn, Dave. “BTS:5 Things to Know About the Korean-Pop Boy Band Making Their

Performance Debut at the AMA.”

http://people.com/music/american-music-awards-2017-bts-five-things-to-know/ (diakses

pada

Ramli, Bibi. “Ticket Sales for Seventeen Concert Starts Tomorrow.”

https://www.nst.com.my/lifestyle/groove/2017/07/255478/ticket-sales-seventeen-concert-

starts-tomorrow (diakses pada

Soompi. “Can You Guess te K-Pop Dance PracticeVideo from a Screenshot.”

http://www.playbuzz.com/soompi10/can-you-guess-the-k-pop-dance-practice-video-from-a-

screenshot (diakses pada

Susanto, Bob. “39 Pengertian Budaya Menurut Para Ahli Lengkap.”

http://www.spengetahuan.com/2015/03/pengertian-budaya-menurut-para-ahli-lengkap.html

(diakses pada

16
Vi, Ovie. “Sejarah K-Pop di Korea Selatan.”

http://ngebro.com/sejarah-k-pop-di-korea-selatan/ (diakses pada

Wahono dan Abdul Hanif. 2010. Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Perbukuan.

Wikipedia. “Budaya.”

https://id.wikipedia.org/wiki/Budaya (diakses pada

Wikipedia. “K-Pop.”

https://id.wikipedia.org/wiki/K-pop (diakses pada

17

Anda mungkin juga menyukai