Anda di halaman 1dari 2

Sejarah dan Profil Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang

Latar belakang berdirinya Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang bermula dari keluamya
Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-39 di Padang yang menginstruksikan kepada daerah-daerah agar
memperbanyak lembaga lembaga pendidikan ulama. Sejalan dengan itu juga karena sebuah tuntutan dan
kebutuhan masyarakat akan hadirnya figur kader pemimpin yang berkualitas dalam persyarikatan
Muhammadiyah yang semakin sedikit. Dengan landasan inilah Pimpinan Daerah Muhammadiyah
Kabupaten Pemalang merasa perlu mendirikan Pondok Pesantren yang berlatar belakang Muhammadiyah
atas prakarsa Bapak H. Ali Sofi (Almarhum) dan Ibu Dra. Siti Soiiyah Sya’ban.
Pondok Pesantren Al Manaar ini berdiri pada tahun 1993. Pada awalnya benama Pondok Pesantren
Islam Al Manaar Putri Muhammadiyah. Kemudian pada Tahun 1999 berganti nama Pondok Pesantren Putri
Pemalang, karena hanya menerima santri putri. Namun pada tahun 2007 nama pondok ini berubah
menjadi Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang hingga sampai sekarang. Karena mulai Tahun 2008/2009
sudah dibuka untuk santri putra dan putri.

Pada awal pendiriannya, Ibu Dra. Siti Sofiyah Sya’ban ditetapkan sebagai Pimpinan Pondok
Pesantren Al Manaar Pemalang melalui Surat Keputusan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pemalang.
Kemudian sebagai tindak lanjut dari rapat pleno di atas, maka pada tahun 1993/1994 dimulailah awal tahun
ajaran di Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang.
Seiring sejalan perkembangan, pondok pesantren ini mengalami pergantian pemimpin yaitu:

No Nama Periode
1 Dra. Siti Shofiyah Sya’ban 1993 – 2000
2 H. Sobirin, BA 2000 – 2001
3 Narsim, SA, BA Juni 2001 – Nov 2001
4 Drs. H. Dakhiri 2001 – 2002
5 Dra. Siti Shofiyah Sya’ban 2002 – 2005
6 Drs. H. Mahbub Nur Junaedi 2005 – 2007
7 Ali Bashol Chambali, SH Agustus 2007 – Okt 2007
8 Sapto Suhendro, S.Ag., M.Pd 2007 – sekarang

Kegiatan belajar mengajar diselenggarakan dalam kampus Perguruan Muhammadiyah dengan luas
tanah 3 ha berada di jalan Markisa nomor 2 Kelurahan Kebondalem Barat dengan lokasi di jalur lingkar
selatan kota Pemalang yang menghubungkan Surabaya dan Jakarta. Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang
diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal di pagi hari yaitu SMP Muhammadiyah 1 Pemalang, SMA
Muhammadiyah 1 Pemalang dan SMK Al Manaar Muhammadiyah Pemalang dan jalur pendidikan non
formal yang dilaksanakan pada waktu sore, malam dan shubuh dengan sistem klasikal dibimbing Asatidz
dan Asatidzah. Semua kegiatan dilakukan dalam satu asrama pondok pesantren.
Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang didirikan dengan tujuan sebagai berikut:
a) Menjadikan manusia yang bertauhid sehingga terciptanya manusia yang bertaqwa kepada Allah SWT;
b) Memberikan ajaran Islam yang sesungguhnya berdasarkan Al Qur’an dan Hadits serta mengambil hukum
dari keduanya;
c) Memberikan ilmu agama dan ilmu umum sesuai dengan perkembangan zaman;
d) Mempersiapkan masyarakat yang siap untuk dapat terjun dengan pendidikan yang dimilikinya.
Betapa sangat besar tanggung jawab Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Pemalang
terhadap keberadaan pondok itu sendiri, mendorong seluruh warga baik yang ada didalam kota maupun di
luar kota Pemalang agar secara fisik dan akademik pondok terus menerus berbenah menuju ke arah tujuan
pondok pesantren.
Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang.
a. Visi
Adapun Visi dari Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang adalah “Terwujudnya kader
Muhammadiyah yang sholeh untuk kehidupan pribadi, keluarga dan masyarakat”.

b. Misi
Sedangkan Misi Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang adalah:
1. Membentuk pribadi muslim/muslimah yang bertaqwa kepada Allah SWT yang berilmu luas,
hidup sederhana dan berukhuwah Islamiyah.
2. Memberi bekal bahasa Arab, bahasa Inggris, dan Ilmu Pengetahuan umum serta wawasan
teknologi terkini untuk mengembangkan ilmu secara mandiri.
3. Mempersiapkan santri untuk dapat terjun ke masyarakat dan atau melanjutkan ke
Perguruan Tinggi Islam maupun umum.
c. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai oleh Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang ini adalah :
1. Terciptanya lingkungan pondok yang menyenangkan, mengasyikan, mencerdaskan, dan
religius sebagai tempat belajar.
2. Terciptanya kehidupan keimanan yang utuh dan harmonis.
3. Terwujudnya pelaksanaan pembelajaran yang nyaman.
4. Meningkatkan kuantitas dan kualitas input dan output santri.
5. Mengembangkan model pendidikan yang berkarakter dan kesetaraan gender dan
demokratis.
6. Terjalin ketjasama yang baik dengan lembaga dan instansi untuk mengembangkan pondok
yang lebih maju.

Keadaan Santri
Keadaan santri di Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang saat ini berjumlah 139 santri yang terdiri dari
kelas Tsanawi, Takhassus/ SMA /SMK, dan kelas intensive. para santri bukan hanya dari daerah Pemalang,
tapi dari berbagai daerah dan suku, ada yang dari Riau, Palembang, Jawa Barat, dan JawaTengah. Namun
mereka yang jauh masih memiliki kerabat dekat yang berasal dari Pemalang, jadi para santri mengetahui
Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang karena orang tuanya masih memiliki hubungan emosional terhadap
Pemalang dan terhadap Pondok Pesantren Al Manaar Pemalang.

Anda mungkin juga menyukai