Anda di halaman 1dari 12

Nama: Dian Asti Nurfitri

NIM : 10112009

Kelas: 1A Keperawatan

Tugas 5
Biooptik (kacamata)
1. Seorang penderita miop memakai kacamata dengan kuat lensa -2,5 dioptri. Berapakah
titik jauh mata orang tersebut
Jawaban : -2,5= 1/PR
PR=100/-2,5=4cm
2. Seseorang yang berpenglihatan dekat (rabun jauh) memiliki titik jauh (PR) sebesar 4 m.
Berapakah : a) Kuat Lensa dan b) fokus lenca kaca mata yang diperlukan orang tersebut
agar ia dapat melihat benda benda pada jarak yang sangat jauh dengan jelas
3. Seorang penderita hipermetrop memiliki titik dekat sebesar 80 cm. Tentukan kuat
kacamata yang diperlukan jika orang tersebut ingin membaca dengan jelas pada jarak a)
50 cm dan b) 25 cm dari mata
Jawaban : A. P=1/F= 100/25 – 100/50
=4-2
=+2
B. P=1/F= 100/25 – 100/80
= 4-1,25
= +2,75

4. Seorang wanita yang mempergunakan lensa kacamata dengan kekuatan 2,5 dioptri dapat
membaca dengan jelas sebuah surat kabar paling dekat 25 cm di depan matanya jika
wanita itu melepas kacamata dan ingin tetap membaca surat kabar dengan jelas berapa
jauh surat kabar itu paling dekat ke matanya
Jawaban : 1/F=PP=2,5 =100/25 – 100/PP
= -100/PP=1,5
PP= -100/-1,5
=66,6 cm
5. B agaimana pendapat Newton, Huygens dan Maxwell tentang cahaya
Jawaban : A. Newton :Suber cahaya memancarkan partikel-partikel yang sangat kecil
kesegala arah dengan kecepatan yang sangat besar ( teori emisi)
B. Huygens : Cahaya pada dasarnya sama dengasn bunyi hanya berbeda frekuensi dan
panjang gelombangnya ( teori undalasi)
C. Maxwell : cepat rambat gelombang electromagnet sama dengan cepat rambat cahaya
3’ 108 m/s
6. Bayangan yang dihasilkan melalui lensa tidak selalu identik dengan aslinya, jelaskan
penyebab penyebab hal tersebut

Jawaban : Bayangan yang dihasilkan terkadang tidak sama dengan benda yang aslinya,
seperti terbalik, membesar, mengecil, dll. Mengapa demikian, karena bayangan yang
dihasilkan tergantung medianya, contohnya lensa cembung bayangannya akan membesar.

7. Mata bisa melirik ke berbagai arah, organ apa yang berperan jelaskan masing masing
fungsinya
Jawaban : Pada setiap mata terdapat enam otot lurik yang menghubungkan bola mata
dengan tulang di sekitarnya. Otot

ini berfungsi menggerakkan bola mata sehingga mata dapat melirik ke kanan, ke kiri,
atas, dan bawah. Gerakan otot bola mata ekstrinsik ini berada di bawah kesadaran Ada
enam otot mata yang berfungsi memegang sklera. Empat di antaranya disebut otot rektus
(rektus inferior, rektus superior, rektus eksternal, dan rektus internal). Otot rektus
berfungsi menggerakkan bola mata ke kanan, ke kiri, ke atas, dan ke bawah. Dua lainnya
adalah otot obliq atas (superior) dan otot obliq bawah (inferior).

8. Apa yang dimaksud cacat mata astigmatisma mengapa sulusinya lensa silindris?
Jawaban : Cacat mata astigmatisma adalah dimana penglihatan penglihatan kabur karena
ketidakmampuan optic mata untuk focus benda titik menjadi gambar befokus tajam pada
retina yang disebabkan oleh kelengkungan tidak tertur tiric dari kornea/lensa. Untuk itu
perlu memakai lensa silindris karena lensa itubmempunyai beberapa focus.
9. Jelaskan fungsi sel batang dan kerucut pada retina
Jawaban :A. Fungsi sel batang : Sel fotoreseptor didalam retina yang berfungsi pada
kondisi cahaya yang redup
B. Fungsi sel kerucut : Bertanggung jawab terhadap penglihatan dalam kondisi yang
cukup terang

10. Jelaskan bagaimana mata beradaptasi dari keadaan gelap ke keadaan terang atau
sebaliknya
Jawaban : A. Adaptasi gelap ke Terang
Adaptasi mata bila berada dalam keadaan terang, maka mata akan melakukan sebuah
mekanisme adaptasi. Dalam mekanisme adaptasi mata pada keadaan di tempat terang
terjadi adaptasi pupil, iris dan fotokimiawi.
Adaptasi pupil dan iris terjadi setelah cahaya masuk ke mata. Bila dalam keadaan terang
mata akan menerima banyak cahaya. Oleh karena itu, pupil yang berfungsi sebagai jalan
masuknya cahaya ke mata akan akan melakukan mekanisme untuk mempertahankan
 kualitas cahaya yang masuk ke bagian mata yang lebih dalam. Pupil mata akan melebar
jika kondisi ruangan yang gelap, dan akan menyempit jika kondisi ruangan terang. Lebar
pupil dipengaruhi oleh iris di sekelilingnya.Iris berfungsi sebagai diafragma. Iris inailah
terlihat sebagai bagian yang berwarna pada mata. Setelah pupil dan iris beradaptasi maka
adaptasi selanjutnya yang dilakukan oleh mata pada kondisi cahaya yang sangat terang
adalah adaptasi fotokimiawi. Adaptasi fotokimiawi merupakan adaptasi yang terjadi pada
sel kercut dan sel batang pada retina mata. Bila seseorang berada di tempat yang sangat
terang untuk waktu yang lama, maka banyak sekali fotokimiawi yang yang terdapat di sel
batang dan kerucut menjadi berkurang karena diubah menjadi retinal dan opsin.
Selanjutnya, sebagian besar retinal dalam sel batang dan kerucut akan diubah menjadi
vitamin A. Oleh karena kedua efek ini, maka konsentrasi bahan kimiawi fotosensitif yang
menetap dalam sel batang dan kerucut akan sangat banyak berkurang, akibatnya
sensitivitas mata terhadap cahaya juga turut berkurang. Keadaan ini disebut ​adaptasi
terang.​

B. Adaptasi terang ke Gelap


Adaptasi mata karena cahaya diakibatkan karena lebar pupil yang diatur oleh iris sesuai
dengan intensitas cahaya yang diterima oleh mata. Ditempat yang gelap dimana intensitas
cahayanya kecil maka pupil akan menbesar, agar cahaya dapat lebih banyak masuk
kemata. Ditempat yang sangat terang dimana intensitas cahayanya cukup tinggi atau
besar maka pupil akan mengecil, agar cahaya lebih sedikit masuk kemata , bila cahaya
diarahkan kesalah satu mata pupil akan berkontraksi, kejadian tersebut dinamakan refleks
pupil atau refleks cahaya pupil.
Bila mata terus berada di tempat gelap dalam waktu yang lama, maka retinal dan opsin
yang ada di sel batang dan kerucut diubah kembali menjadi pigmen yang peka terhadap
cahaya. Selanjutnya, vitamin A diubah kembali menjadi retinal untuk terus menyediakan
pigmen peka cahaya tambahan, dimana batas akhirnya ditentukan oleh jumlah opsin yang
ada di dalam sel batang dan kerucut. Keadaan ini disebut ​adaptasi gelap

11. Apa yang terjadi pada sel con dan rod pada mata yang buta warna?
Jawaban : pada sel con dan rod pada mata yang buta warna tidak berfungsi secara normal,
sehingga mata tidak dapat menerima atau melihat warna dari luar.​Tugas 6
BIOLISTRIK

1. Jelaskan apa yang di maksud dengan?


Jawab:
a. Potensial aksi​ adalah fenomena keseluruhan atau tidak sama sekali begitu nilai ambang
tercapai.
b. Depolarisasi ​adalah perpindahan Na+ dari luar ke dalam sel yang melewati batas ambang.

c.Repolarisasi ​adalah proses polarisasi kembali dari membran , sel, atau serabut, dengan

muatan positif di permukaan luar dan muatan negatif di dalam.

2. ​Apa yang di maksud dengan syinapsis dan Neuromyal junction ?

Jawab: ​Syinapsis​ adalah Hubungan 2 buah syaraf. Sedangkan ​Neuromyal junction​ adalah

hubungan syaraf dengan otot.

3. Jelaskan perbedaan otot lurik dengan otot jantung di tinjau dari kelistrikannnya?

Jawab:

● Otot lurik​ yaitu Gerak gelombang depolarisasi serempak ke seluruh struktur otot,

Repolarisasi dan periode refraktur relatif lebih cepat, Menunggu stimulus.

● Otot Jantung ​yaitu Kondisi cepat, Repolarisasi dan periode refrakter lebih lambat,

Depolarisasi spontan.
4. Jelaskan bagaimana alur kelistrikan pada jantung sehingga ia bisa memompa darah melalui

dan relaksasinya?

Jawab: pada jantung ion-ion Na+ akan mudah bocor, setelah terjadinya repolarisasi ion-ion Na+

perlahan masuk kembali ke dalam sel sehingga akan terjadi alur kelistrikan pada jantung dan

akan darah akan mengalir ke seluruh tubuh.

5. Mengapa pada jantung tidak di perlukan stimulus sehingga terjadi depolarisasi spontan?

Jawab: Karena, pada jantung jumlah potensial aksi yang terbentuk tiap detik yaitu di sebut

natural rate, kemudian natural rate =60/s akan terjadio pada jantung ion-ion Na+ .

6. Tuliskan besaran-besaran yang pernah anda ketahui pada listrik dan jelaskan maksudnya?

Jawab: ​Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka-angka dansatuan-satuan.
Dimensi adalah suatu simbol yang digunakan untuk memudahkan dalam persyaratan suatu besaran pokok.
Dalam teknik listrik, ada tiga besaran utama yang akan
sering dijumpai, yaitu arus, tegangan, dan daya. Arus listrik (I) menyatakan aliran partikel-partikel bermu
atan listrik pada suatu rangkaian tertutup, satuannya adalahAmpere (A) dan berdimensi I. Tegangan (V)
menyatakan beda potensial antara dua kutub penghantar atau tekanan yang menyebabkan arus listrik
mengalir melalui penghantar,satuannya adalah volt (V) yang menurut SI adalah dengan dimensi ML.

7. Buat bagan mengenai sistem kelistrikan syaraf manusia?


Jawab:
System syaraf terbagi 2:
● Saraf pusat= Otak, medula spinalis, syaraf periper(Apperen=Ke otak / menuju saraf,
Epperen= dri otak / menuju saraf.
● Saraf otonom.
8. Buat gambar ( boleh copy paste) struktur syaraf dan jelaskan fungsi masing-masing
pembentuknya?
Jawab:
Struktur dan Fungsi Jaringan Saraf-​ Jaringan ​saraf​ tersusun oleh sel-sel saraf yang
disebut neuron. Neuron ini banyak dan bercabang-cabang, menghubungkan jaringan satu
dengan yang lain. Setiap sel saraf terdiri atas badan sel saraf, akson (neurit), dendrit, dan
selubung saraf. Badan sel-sel saraf kemudian berkumpul membentuk ganglion.
Ganglion-ganglion ini letaknya hanya pada tempat tertentu, yaitu di kiri dan kanan sumsum
tulang belakang.
TUGAS 7

FISIKA RADIASI

1. Jelaskan mengapa unsur-unsur tertentu berprilaku Radioaktifitas?

Jawab: Karena. Pada unsur –unsur Radioaktif itas ini mempunyai atom-atom yang bernomor

atom besar z>83 kemudian jumlah proton yang besar tidak dapat di imbangi oleh jumlah netron

sehingga inti atom ini akan meluruh dengan memancarkan sinar alfha, betta, gamma.

1. Jelaskan karakteristik yang membedakan sinar alfha,betta,gamma?

Jawab:

● Sinar alfha​ adalah inti 1/2He daya tembus kecil(-4 cm di udara )karena nilai masanya 4,

Reaksi inti , Tumbukan dengan elektron –Elektron terpental, Kemudian di belokan

medan magnet.

● Sinar Betta ​adalah Elektron – negafron dan elektron + positron, Daya tembus 500x sinar

alfha, Reaksi inti – A​​ z​X + A​​ z+1​y+ ​-1​o ​betta+v, Di belokkan medan magnet.

● Sinar Gamma ​adalah Tak bermassa, Tak bermuatan, Tak di belokan , Medan

magnet/medan listrik , Reaksi inti, Daya tembus terbesar di bandingkan alfha dan betta.

2. Apa yang anda ketahui tentang Sinar X?

Jawab: Mungkin, yang saya tahu tentang sinar X, sinar X itu di temukan oleh Wihelm conard

Rontgent sehingga sering hingga 10​20​ Hz/ daerah panjang gelombang 10​-12​ m hingga10​-8 ​m.

Kemudian sinar X akan menembus kertas dan kulit manusia, tetapi tidak dapat menembus

logam dan tulang sehingga dapat di gunakan untuk memotret susunan tulang dan keadaan

organ , dalam tubuh manusia tampa melakukan pembedahan.

3. Jelaskan Sifat Sinar X?


Jawab:

● Menghitamkan plat hitam

● Meng lionisasi gas

● Menembus berbagai zat

● Fluoresensi

● Merusak jaringan

● Bukan partikel bermuatan

● Tidak terlihat

● Orde sinar X 0,5 sd 25 amstrong.

4. Jelaskan prinsip kerja tabung Sinar X sehingga hasilkan sinar yang dapat menembus berbagai

bahan?

Jawab: Katoda memanasi filamen- penyedia elektron ( emisi termonik), HV( Beda potensial

antara katoda dan anoda), - Untuk mempercepat elektron , Teori elektromagnetik klasik:

elektron di percepat- oremsthlung elekton terhenti mendadak – sinar X, Teori kuantum radiasi :

elektron yang jatuh pada target kehilangan EK. -0 jadi panas –Sinar X ,sinar X merupakan meski

berputar.

5. Mengapa tungsten target pada tabung sinar X meski berputar?

Jawab: Karena, ketika elektron melambat sinar X bremsstrahlung tercipta, perangkat

semacam ini memproduksi sinar X melalui kedua mekanisme trsebut secara terus -menerus.

6. Jika tabung sinar X mendapatkan tegangan 2,3 K volt berapa frekuensi dan periode sinar X di

hasilkan?

Jawab: 1/ p 100 / s= 100/ 2,3 1 / p

P= 100/ 2,3 X P = 4347


7. Jelaskan teori Bergonie dan Tribondou mengenai proliferasi sel?

Jawab: Bergonie dan tribondeau (1906) malalkukan penyinaranya pada testis binatang
percobaan,diperoleh kesimpulan bahwa embrional atau makin tidak berdiferensiasi suatu sel,makin
sensitive sel-sel tersebut terhadap radiasi .hukum ini dikenal sebagai hokum bergonie-tribondeau yang
sangat penting dalam radioaktif.

Jelaskan efek radiasi yang di timbulkan bagi tubuh manusia?

Jawab:

Jika radiasi mengenai tubuh manusia, ada 2 kemungkinan yang dapat terjadi: berinteraksi dengan tubuh
manusia, atau hanya melewati saja. Jika berinteraksi, radiasi dapat mengionisasi atau dapat pula
mengeksitasi ​atom​. Setiap terjadi proses ionisasi atau ​eksitasi​, radiasi akan kehilangan sebagian
energinya. Energi radiasi yang hilang akan menyebabkan peningkatan temperatur (panas) pada bahan
(atom) yang berinteraksi dengan radiasi tersebut.
Nama : Dian Asti Nurfitri

NIM : 10112009

Kelas : 1 A keperawatan

Tugas 8

INSTRUMENTASI

1. Buat kategori peralatan medis berdasarkan bahan bakunya!

Jawab :

● karet : handscoon, kondom kateter, nasal kanul.


● Gelas : thermometer, tabung reaksi,.
● Elektronika : rontgen, mesinn suction, sinar X.
● Logam : pinset, gunting, bengkok, heacting, kom, korentang.

2. Bagaimana perawatan terhadap alat elektronika, berbahan baku gelas, logam, dan karet
atau pelastik!
Jawab:gelas-panas-kasa-perubahan suhu mendadak, T-27​0​ sd 37​0​…… ,kapas-pembersih
C2H3OH kalium di khromat,asam aqua.
-logam-reaksi dengan O2-karat (panas lebih cepat)
Karet-cuci-kering-talk
3. Jelaskan perbedaan sterilisasi dan pasteurisasi!

Jawab : Pasteurisasi :
memanaskan dengan suhu 70 derajat selama waktu tertentu
mematikan bakteri yang merugikan,
sedangkan yg menguntungkan msh hidup
sterilisasi :
diatas 110 derajat sehingga semua bakteri mati.

4. Jelaskan perbedaan sterilisasi secara fisika dan kimia!


Jawab :
Kalau strilisasi secara fisika dengan cara panas, basah, radiasi, sedangkan sterilisasi
secara kimia menggunakan bahan-bahan kimia seperti alkohol dll.
5. Sinar apa saja yang bisa digunakan pada sterilisasi secara fisis yang menggunaka metode
radiasi?
Jawab : sinar uv, sinar x, dan sinar gamma
6. Bagaimana agar spora-spora mati hanya dalam 30 menit jika sterilisasi menggunakan
metode autoclave?
Jawab : dengan air mendidih ditambah larutan Na2CO3
7. Jelaskan sterilisasi dengan metode pemanasan kering!
Jawab : Panas kering: sterilisasi dengan oven kira-kira 60-180C. Sterilisasi panas kering
cocok untuk alat yang terbuat dari kaca misalnya erlenmeyer, tabung reaksi dll
8. Apa kelebihan sterilisasi yang menggunakan metode pemansaan intermiten?
Jawab :
John Tyndall (1877) memperoleh dari hasil penelitiannya bahwa pada temperatur didih
(100°C) selama 1 jam tidak dapat membunuh semua mikroorganisme tetapi apabila air
dididihkan berulang-ulang sampai lima kali dan setiap air mendidih istirahat berlangsung
1 menit akan sangat berhasil untuk membunuh kuman. Hal ini dapat dimengerti oleh
karena dengan pemanasan intermittent lingkaran hidup pembentukan spora dapat
diputuskan.
9. Apa saja yang perlu diperhatikan pada sterilisasi terhadap bahan baku kain dan media
kultur?
Jawab : bahan baku kain dibungkus dengan plastic sebelum disterilisasi dengan metode
pemanasan uap air dan pengaruh tekanan serta pertukran O2 dan CO2 dan media kultur
terlebih dahulu dibungkus dengan kertas agar setelah disteril dan dikeluarkan tidak
terkontaminasi kuman lagi.

Anda mungkin juga menyukai