0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
439 tayangan2 halaman
1. Dye larut dalam air dan memberi warna dengan cara terlarut, sedangkan lake tidak larut dalam air dan memberi warna dengan cara dispersi.
2. Pigmen digunakan untuk memberi warna pada sabun dan kosmetik, contohnya titanium dioxide, iron oxide, dan ultramarine blue.
3. MICA digunakan untuk memberi kilau pada produk kosmetik dan sabun, dibuat dari serbuk mineral silikat yang dilapisi oksida.
1. Dye larut dalam air dan memberi warna dengan cara terlarut, sedangkan lake tidak larut dalam air dan memberi warna dengan cara dispersi.
2. Pigmen digunakan untuk memberi warna pada sabun dan kosmetik, contohnya titanium dioxide, iron oxide, dan ultramarine blue.
3. MICA digunakan untuk memberi kilau pada produk kosmetik dan sabun, dibuat dari serbuk mineral silikat yang dilapisi oksida.
1. Dye larut dalam air dan memberi warna dengan cara terlarut, sedangkan lake tidak larut dalam air dan memberi warna dengan cara dispersi.
2. Pigmen digunakan untuk memberi warna pada sabun dan kosmetik, contohnya titanium dioxide, iron oxide, dan ultramarine blue.
3. MICA digunakan untuk memberi kilau pada produk kosmetik dan sabun, dibuat dari serbuk mineral silikat yang dilapisi oksida.
Dye adalah zat pewarna yang umumnya bersifat larut dalam air dan larutannya dapat mewarnai. Pelarut yang dapat digunakan selain air adalah propilenglikol, gliserin, atau alkohol. FD & C Dye terbagi atas empat kelompok : 1) Azo dye : FD & C Red no. 2 (Amaranth), FD & C Yellow no 5 (Tartrazine), FD & C Yellow no 6 (Sunset yellow), FD & C Red no 4 (Ponceau SX) Contoh molekul : Tartrazine 2) Triphenylmethane dye : FD & C Blue no 1 (Briliant blue), FD & C Green no 3 (Fast green), FD & C Violet no 1 (Benzil violet) Contoh molekul : Fast Green FCF 3) Fluorescein : FD & C Red no 3 (Erythrosine) Contoh molekul : 4) Sulfanated indigo : FD & C Blue no 2 (Indigotin/Indigo carmine). Contoh molekul : Indigo carmine Lake : zat pewarna ini merupakan gabungan dari zat warna (dye) dengan radikal basa (Al atau Ca) yang dilapisi dengan hidrat alumina atau Al(OH)3 . Lake tidak larut pada hampir semua pelarut. Sesuai dengan sifatnya yang tidak larut dalam air, zat pewarna ini digunakan untuk produk-produk yang mengandung lemak. Perbedaan antara Dye dengan Lake Sifat Lake: Kelarutan Tak larut dalam sebagian besar pelarut Larut dalam air, propilen, glikol, dan gliserin Cara mewarnai Dispersi Terlarut Pure dye content 10-40 % Warna primer 90-93 % Penggunaan 0,1-0,3 % 0,01-0,03 % Ukuran partikel Rata-rata 5 mikron 12-200 mesh Stabilitas terhadap cahaya dan panas cukup baik Pigment adalah pewarna untuk sabun dan body product lainnya. Untuk konsistensi dan keamanan dari pigment yang dikumpulkan/ditemukan dari bumi, maka sekarang direplikasi secara sintesis di lab. FDA menegakkan kreasi ini karena banyak pigmen yang alami termasuk bahan beracun yang dianggap tidak aman. Maka lab akan membuat pigmen menjadi produk yang indah dan warna yang aman. Contoh bahan: - Titanium dioxide, ironoxide, Ultramarine blue, Chrome oxide green - Pearl essence: Pearl essence is a suspension of crystalline guanine in nitrocellulose and solvents. - Bismuth oxychloride, mica coated with titanium dioxide, pure aluminium and silver powder are also used. MICA adalah nama yang berasal dari muscovite mica, yang digunakan untuk menambahkan kilau dan bersinar pada warna. MICA merupakan kumpulan mineral silikat yang dibentuk menjadi serbuk halus dan dilapisi dengan oksida, ultramarine, lake dan pewarna. Pada umumnya MICA digunakan untuk: - Produk kosmetik - Eye Shadow, Mineral Make up - Sabun : MP (Melt and Pour), CP (Cold and Processed), HP (Hot Process) Dapat dicampur melalui dasar sabun cair, dapat dicampur pada produk jadi atau ke dalam cetakan sebelum sabun dituangkan. Jika digunakan dalam sabun cair, cairan harus dikentalkan terlebih dahulu, jika tidak maka mica akan mengendap ke dasar produk. Penambahan suspending agent mungkin diperlukan.