Kalkulus - 1 - Jenis-Jenis Fungsi Dan Fungsi Linier PDF
Kalkulus - 1 - Jenis-Jenis Fungsi Dan Fungsi Linier PDF
Jenis-
fungsi linier
Hafidh Munawir
Diskripsi Mata Kuliah
Memperkenalkan unsur-unsur fungsi ialah variabel
bebas dan variabel terikat, koefisien, dan
konstanta, yang saling berkaitan satu sama lain dala
hubungan yang dapat dijelaskan secara ateatis
yaitu hubungan yang linier. Fungsi-fungsi yang
bersifat linier tersebut dapat saling berhimpit,
sejajar atau bahkan berpotongan. Untuk mencari
perpotongan dua fungsi yang linier digunakan
metode eliminasi, substitusi atau dengan cara
determinan.
2
Teori Fungsi
Fungsi yaitu hubungan matematis antara suatu
variabel dengan variabel lainnya.
Unsur-unsur pembentukan fungsi yaitu variabel,
Koefisien dan konstanta.
Yang dimaksud dengan variabel ialah unsur yang
sifatnya berubah-ubah dari satu keadaan ke keadaan
lainnya. Dalam suatu fungsi, Penggolongan variabel
dibedakan menjadi variabel bebas dan variabel
terikat.
Variabel, Koefisien, & Konstanta
Fungsi Fungsi
irrasional rasional
F. Eksponensial
F. Polinom F.Pangkat F. Logaritmik
F. Linier F. Trigonometrik
F. Kuadrat F. Hiperbolik
F. Kubik
F. Bikuadrat
6
Jenis-jenis Fungsi
a. Fungsi Linier
Bentuk umum : Y = a0 + a1x1
Contoh : Y = 1 + 2x1
b. Fungsi Kuadrat
Bentuk umum : Y = a0 + a1x1 + a2x2
Contoh : Y = 1 - 2x1 - 3x2
Lanjutannya …
7
Jenis-jenis Fungsi
c. Fungsi Eksponen
Bentuk umum : Y = nx
Contoh : Y = 2x
d. Fungsi Logaritma
Bentuk umum : Y = n log x
Contoh : Y = 4 log x
8
Fungsi Linier
Fungsi linier adalah fungsih polinom yang
variabel bebasnya memiliki memilikipangkat
paling tinggi adalah satu.
Misal : Y = a0 + a1x1 , dimana Y disebut variabel
terikat dan x disebut variabel bebas.
9
Gradien Garis Lurus (m)
Fungsi linier Y = a0 + a1x1, jika digambarkan
maka grafiknya berupa garis lurus. Koefisien
x, yaitu a1 menunjukkan nilai kemiringan garis
atau gradien.
Jika sebuah garis lurus melalui dua titik A(x1, y1)
dan B(x2, y2), maka nilai gradiennya (m),
adalah sebagai berikut :
10
Grafik Fungsi
a. Y = 4 + 2x
Y X 0
Y 0
(0, 4)
(-2, 0)
X
0
11
b. Y = 4 - 2x
X 0
Y
Y 0
(0, 4)
X
0 (2, 0)
Lanjutannya …
12
b. Y = - 4 + 2x
X 0
Y
Y 0
(2, 0) X
0
(0, -4)
Lanjutannya …
13
6. Hubungan Dua Fungsi Linier
Ada dua fungsi linier dimana fungsi linier
pertama yaitu : Y = a0 + a1 x dan fungsi linier
yang kedua yaitu : Y’ = a0’ + a1’ x.
Lanjutannya …
14
1. Berimpit
Y
Y = a0 + a1x
Y’ = a’0 +a’1x
0 X
Lanjutannya …
15
2. Sejajar
Y
Y = a0 + a1x
Y’ = a’0 +a’1x
0 X
Lanjutannya …
16
3. Berpotongan
Y
Y = a0 + a1x
Y’ = a’0 +a’1x
X
0 Karena Berpotongan, maka dan a1 ≠ a1’
untuk kondisi seperti pada gambar a0 = a0’
Contoh :
Fungsi linier pertama Y = 4 + 4x , intersep 4, gradien 4
Fungsi linier kedua : Y = 2 – 4x , intersep 2, gradien –
4
Lanjutannya …
17
4. Berpotongan Tegak Lurus
Y
Y = a0 + a1x
X
Y’ = a’0 +a’1x
0
Karena Berpotongan, maka dan a1 . a1’= -1
untuk kondisi seperti pada gambar a0 = a0’
Contoh :
Fungsi linier pertama : Y = 4 + 4x, intersep 4, gradien 4
Fungsi linier kedua : Y = 2 – 1/ 4x, intersep 2,
gradien –1/4
18
7. Titik Potong Dua Fungsi Linier
Ada dua fungsi linier dimana fungsi linier
pertama yaitu : Y = a0 + a1 x dan fungsi linier
yang kedua yaitu : Y’ = a0’ + a1’ x.
Untuk fungsi linier yang saling berpotongan,
maka untuk mencari titik potongnya dapat
dilakukan dengan cara :
Eliminasi
Substitusi
Elisusi (Campuran)
Determinan
Lanjutannya … Contoh …
19
Metode Eliminasi
Prinsip yang digunakan untuk menghilangkan
suatu variabel adalah mengurangkan atau
menjumlahkannya.
Untuk menghilangkan suatu variabel, koefisien
dari variabel tersebut pada kedua persamaan
harus sama. Jika belum sama, masing-masing
persamaan dikalikan dengan bilangan tertentu
sehingga variabel tersebut memiliki koefisien
sama.
Jika variabel yang akan dihilangkan bertanda
sama, dua persamaan dikurangi, dan jika
memiliki tanda yang berbeda, dua persamaan
ditambah.
Contoh 1
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan :
3 4
x x
2 3
y y
1
1
.
.
.
1
-
2
.
.
.
2
Penyelesaian
Untuk mencari variabel y berarti variabel x
dieliminasi :
3x 2y 11 ... 1 x4 12x 8y 44
- 4x 3y 2 ... 2 x3 12x 9y 6 +
y = 38
Untuk mencari variabel x berarti variabel y
dieliminasi :
3x 2y 11 ... 1 x3 9x 6y 33
- 4x 3y 2 ... 2 x2 8x 6y 4
+
x = 29
Jadi himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan linear tersebut adalah {(29,
38)}
Contoh 2
3x 5y 14
2x 4y 20
Penyelesaian
Untuk mencari variabel y maka variabel x dieliminasi
3x 5y 14 x2 6x 10y 28
6x 12y 60
2x 4y 20 x3
-
-22y = 88
y = -4
Untuk mencari variabel x maka variabel y dieliminasi
3x 5y 14 x4 12 x 20 y 56
2x 4y 20 x5 10 x 20 y 100 +
22x = -44
x = -2
Contoh 1
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan :
3x 2 y 11 ... 1
- 4x 3 y 2 ... 2
Penyelesaian
3x 2 y 11 ... 1
- 4x 3 y 2 ... 2
Misalkan yang akan disubstitusi adalah variabel x
pada persamaan (2), maka persamaan (1)
dinyatakan dalam bentuk :
3x – 2y = 11
3x = 2y + 11
2y 11
x …(3)
3
Substitusikan nilai x pada persamaan (3) ke
persamaan (2), sehingga :
-4x + 3y = -2
2y 11
-4 + 3y = -2
3 (x3)
-4(2y + 11) + 9y = -6
-8y – 44 + 9y = -6
-8y + 9y = -6 + 44
y = 38
3x 5y 14
2x 4y 20
Coba Anda selesaikan contoh 2 di atas dengan cara
substitusi, apakah hasilnya sama seperti dengan cara
eliminasi, karena contoh 1 kita peroleh penyelesaian
yang sama (untuk cara eliminasi dan substitusi)
Metode Gabungan (EliSusi)
Contoh 1
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan :
3x 2 y 11 ... 1
- 4x 3 y 2 ... 2
Penyelesaian
Untuk mencari variabel y berarti variabel x
dieliminasi :
3x 2y 11 ... 1 x4 12x 8y 44
- 4x 3y 2 ... 2 x3 12x 9y 6 +
y = 38
Nilai y = 38 disubstitusikan ke persamaan (1) :
3x – 2y = 11
3x – 2(38) = 11
3x – 76 = 11
3x = 11 + 76
3x = 87
x = 29
Jadi himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan linear tersebut adalah {(29, 38)}
Contoh 2
3x 5y 14
2x 4y 20
Coba Anda selesaikan contoh 2 di atas dengan cara
gabungan, apakah hasilnya juga sama dengan cara
eliminasi dan substitusi !
Metode Determinan
Contoh 1
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan :
3x 2 y 11 ... 1
- 4x 3 y 2 ... 2
Penyelesaian
Untuk mencari variabel x :
11 2
2 3 11 . 3 ( 2 ).( 2 ) 33 4
x 29
3 2 3 . 3 ( 4 )( 2 ) 9 8
4 3
B(x2, y2)
A(x1, y1)
Contoh
Carilah garis yang melalui A(2, 5)
dan (6, 17) !
Penyelesaian
8. Penamaan Fungsi Linier
A(x1, y2)
Contoh
Carilah garis yang melalui A(2, 5)
dengan kecondongan sebesar 3 !
Penyelesaian
SELAMAT MENGERJAKAN
DAN BERDISKUSI