BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Ilmu pengetahuan dan teknologi sekarang semakin maju, maka semua siswa
sekolah terutama yang duduk di jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) harus
benar-benar mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan dunia kerja yang
semakin maju. Terciptanya lulusan yang terampil dan siap masuk ke dunia kerja
adalah kewajiban dari semua pihak. Mengingat posisi jenjang SMK lebih dekat dalam
dunia kerja yang berteknologi terkini, maka diharapkan siswa mampu mengimbangi
dengan banyak belajar dengan buku maupun belajar dengan praktik.
Salah satu usaha pemerintah dalam bidang pendidikan untuk memenuhi tuntutan
diatas adalah dengan melalui program pendidikan tingkat SMK yaitu diadakannya
praktik kerja industri dimana telah di tetapkan dalam kurikulum SMK.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan judul diatas maka rumusannyadapat kita susun sebagai berikut :
1. Apakah manfaat praktik kerja industri(prakerin) di DETIK KOMPUTER bagi
siswa SMK Dr. Wahidin program keahlian RPL ?
2. Mengapa siswa harus mengikuti kegiatan praktik kerja industri (prakerin)?
C. Tujuan masalah
Adapun maksud dan tujuan masalah ini adalah :
1. Untuk mengetahui manfaat praktek kerja industri (prakerin) bagi siswa SMK Dr.
Wahidin program keahlian RPL.
2. Supaya siswa dapat lebih memahami serta dapat mempraktikan apa yang telah
diajarkan.
D. Metodologi
Metode yang digunakan dalam praktik kerja industri(prakerin) adalah metodologi
praktik kerja karena dalam proses praktik, kita bukan hanya meneliti atau pun
mengamati tapi kita juga mempraktikan secara langsung dalam dunia usaha atau dunia
industri.

1
 BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian
1. Prakerin
1. Praktek kerja industri adalah suatu pendidikan yang dilakukan dalam sistem
Pendidikan Ganda.
Di kutib dari http://kegiatan-prakerin-smk.blogspot.com
2. Prakerin (praktik kerja industri) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan
pembelajaran yang dilaksanakan di dunia usaha atau dunia industri yang
relevan dengan kompetensi atau kemampuan siswa sesuai bidangnya.
Dikutib dari Bapak Rusman, S.Pd.

Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa prakerin atau praktik kerja
industri adalah suatu pendidikan yang dilakukan dalam sistem pendidikan, supaya
siswa dapat langsung mempraktikkan teori yang telah di ajarkan disekolah.

2. SMK
1. SMK adalah salah satu pendidikan tingkat menengah kejuruan.
Dikutib dari http://smk.blogspot.com
2. SMK adalah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan
pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengh sebagai lanjutan dari
SMP/MTS (SLTP).
Di kutib dari Bapak Rusman, S.Pd.

Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa SMK adalah sekolah
menengah kejuruan yang berbentuk pendidikan formal sebagai lanjutan dari
SMP/MTS (SLTP).

3. RPL
1. RPL (Rekayasa Perangkat Lunak) adalah salah satu jurusan yang mendalami
cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk pembuatan, pemeliharaan
suatu program aplikasi.
Dikutib dari http://smk.blogspot.com
2. RPL (Rekayasa Perangkat Lunak) adalah suatu bidang profesi yang mendalami
cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk pembuatan, pemeliharaan
manajemen organisasi pengembangan perangkat lunak dan manajemen kualitas.

2
 Dikutib dari Bapak Rusman, S.Pd.

Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwaRPL adalah suatu program
keahlian atau jurusan yang ada di SMK, dan jurusan tersebut mempelajari tentang
rekayasa perangkat lunak atau pembuatan aplikasi.

4. Tempat Prakerin
Prakerin ini bertempat di DETIK KOMPUTER tepatnya di Jl. Raya Surabaya, Baron -
Nganjuk.

B. Visi dan Misi Program Keahlian

Visi dan Misi SMK Dr. Wahidin program keahlian Rekayasa Perangkat Lunak (RPL)
sebagai berikut :
 VISI :
Terwujudnya sumber daya manusia yang terampil, berilmu, kreatif, berakhlakul
kharimah.
 MISI :
a. Mengoptimalkan pembelajaran efektif.
b. Mencetak lulusan yang mandiri dan siap kerja.
c. Mewujudkan lulusan yang mampu menerapkan nilai-nilai keagamaan.

3
 BAB III
PEMBAHASAN
Kegiatan praktik dilaksanakan melalui beberapa tahapan sebagai berikut :
A. Persiapan pelaksanaan prakerin
1. Mencari Tempat Prakerin
Penempatan tempat prakerin ditentukan oleh pihak guru sehingga siswa hanya
perlu mendatangi tempat prakerin untuk meminta ijin akan melaksanakan prakerin
kepada pimpinan atau yang bertanggung jawab di tempat yang di tuju. Penentuan
tempat prakerin dilaksanakan pada tanggal 23 Pebruari 2014 atau 2 minggu sebelum
prakerin.
2. Menyiapkan Administrasi
Surat ijin dan surat rekomendasi sudah disiapkan oleh pihak sekolah pada saat
menentukan tempat prakerin.
a. Jurnal
Masing-masing siswa diberikan satu jurnal yang berfungsi sebagai absensi
sekaligus alat untuk mencatat kegiatan siswa setiap hari selama melaksanakan
prakerrin. Jurnal diberikan sehari sebelum prakerin dimulai.
3. Pembekalan
Adapun yang memberi pembekalan adalah:
a. Bapak Juli, S.Pd. selaku kepala sekolah SMK
b. Bapak Madika Wahyu Susandi, S.Kom selaku Kaprodi RPL
Adapun isi dari pembekalan yaitu:
a. Bersikap sopan dan hormat terhadap pimpinan industri maupun rekan kerja
b. Tidak membantah atau bersikap keras kepala apabila mendapat perintah dari
pimpinan industri atau pembina.
c. Tidak mengambil atau merusak barang milik industri
d. Tidak membuat keributan di tempat prakerin.
e. Menjaga nama baik sekolah.
f. Mematuhi peraturan yang ada di tempat prakerin.
B. Pemberangkatan pelaksanaan prakerin
Pemberangkatan prakerin dilaksanakan pada tanggal 1 Maret 2014.

4
C. Pelaksanaan prakerin
Selama prakerin ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan yaitu:
1. Mengetik data/ Coding Program di :
a. Microsoft Office
b. Notepad++
c. Macromedia Dreamweaver
2. Membuat aplikasi berbasis web antara lain :
a. Aplikasi BIODATA SISWA
b. Aplikasi Pendaftaran Siswa baru di SMK Dr. WAHIDIN
3. Menginstall aplikasi
Aplikasi yang di install antara lain :
a. Xampp
b. Web Browser
c. Notepad++
d. Macromedia Dreamweaver
D. Hasil yang dicapai
Selama prakerin yang kita laksanakan adalah sebagai berikut :
1. Dapat lebih memehami cara membuat program aplikasi berbasis web.
2. Dapat memehami cara – cara meng-instal program - program.
E. Kendala
Kendala saat melaksanakan kegiatan prakerin antara lain :
1. Kesulitan dalam pembuatan program.
2. Kurangnya buku panduan mengenai program berbasis web.
F. Solusi
1. Menyimpan file yang di ketik setiap kali selesai mengedit program, supaya
file yang di ketik tidak hilang atau terhapus.
2. Meminta bimbingan dari pihak pembimbing saat mengalami kesulitan
dalam pembuatan program.

5
 BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas dapat saya simpulkan :
1. Dengan diadakanya prakerin siswa dapat menambah pengalaman dan mengenal
medan kerja yang ada di dunia usaha atau dunia industri yang hanya bisa di
pelajari dan dialami melalui prakerin.
2. prakerin merupakan tambahan bekal dalam belajar di sekolah dan kesiapan
menghadapi dunia kerja.
3. Pentingnya pembekalan sebelum melaksanakan prakerin baik berupa teori
maupun praktik.

B. Saran
Berdasarkan beberapa penjelasan di atas, kami memberikan beberapa saran untuk :
1. Tempat prakerin
 Lebih membantu siswa dalam pembuatan program aplikasi
2. Sekolah
 Sebaiknya mempersiapkan perlengkapan dan kebutuhan sebelum
melakukan kegiatan.
 Sebaiknya jangan terlau sering memberikan pengumuman mendadak,
alangkah baiknya jauh hari sebelum dilaksanakan kegiatan apapun terlebih
dahulu diberikan pengumuman supaya kami dapat mempersiapkan segala
kebutuhan dan perlengkapan.
 Lebih sabar dalam mengajari kami yang sering lupa.

6
 DAFTAR PUSTAKA

Akhadih, Sabarati dkk.2001. “menulis 1”. Jakarta : Pusat Penerbitan Universitas

Terbuka Departemen Pendidikan Nasional.

Widya martaya, A. Dan Vero Sudianti.2005.”MahirMenulis Berbagai Laporan”.

Jogjakarta : kansisius.

7
 LAMPIRAN I
Surat perintah tugas

8
 LAMPIRAN II
Absensi kehadiaran

9
 LAMPIRAN III
Jurnal kegiatan prakerin

10
 LAMPIRAN IV
Sertifikat Prakerin

11