3. Memiliki jiwa toleransi yang besar apabila saudara kita memiliki pemikiran yang
berbeda dengan kita.
4. Senantiasa gemar tolong-menolong dan membantu teman maupun saudara kita yang
sedang dirundung kesusahan.
ل َۖ َج ْلدََة
َ َ َ→ َوidghom bighunnah karena ada tanwin bertemu wawu dan mad thobi'i karena ada
fathah diikuti alif
ََ→ بِ ِه َما ُك ْمihfa' syafawi karena ada mim mati bertemu huruf ba'
َ→ فِي َرأْفَ َةihfa' haqiqi karena ada tanwin bertemu huruf fa' dan mad thobi'i karena ada kasro
diikuti ya' sukun
َِين
ِ َ→ دmad thobi'i karena ada kasro diikuti ya' sukun
َِين ََّ →َtarqiq karena ada lam jalalain didahului huruf bertanda baca kasroh
ِ ّللاِ د
ََ→ ُك ْنت ُ َْم ِإ ْنihfa' haqiqi karena ada nun sukun bertemu kaf, dan ihfa' haqiqi juga karena ada nun
sukun bertemu ta'
َََ→ تُؤْ ِمنُونmad thobi'i karena ada dhommah diikuti wawu sukun
ََّ َِ→ بtarqiq karena ada lam jalalain didahului huruf bertanda baca kasroh
ِاّلل
ََ→ َو ْال َي ْو ِمidhar qomariyah karena ada alif lam bertemu ya'
ََ→ ْاْل ِخ ِرidhar qomariyah karena ada alif lam bertemu alif
ََْ→ َو ْل َي ْش َهدqolqolah sughro karena ada dal bertanda baca sukun
َ→ َعذَا َب ُه َماmad thobi'i karena ada fathah diikuti alif
َ َََ→ ِمنidghom bighunnah karena ada tanwin bertemu mim
َطائِفَة
َََ→ ْال ُمؤْ ِم ِنينidhar qomariyah karena ada alif lam bertemu mim dan mad arid lis sukun karena
ada mad thobi'i sebelum waqaf
5.
ِ خ َۡل
ق في ِإن
penciptaan Dalam sesungguhnya
ِٱخت َٰلَف
ۡ َو َِو ۡٱۡل َ ۡرض ِٱلس َٰ َم َٰ َوت
dan silih berganti dan bumi )langit(jamak
َِۡل ٓ َٰ َيت َِوٱلن َهار ِٱل ۡيل
sungguh terdapat tanda- tanda dan siang malam
ِۡٱۡل َ ۡل َٰبَب ِۡل ُ ْولي
Berakal bagi orang- orang yang
Ali Imran ayat 191
َٱّلل
ِ َِيَ ۡذ ُك ُرون َِٱلذين
Allah (mereka) mengingat orang- orang yang
َِٰ ََو َعل
ى َوقُعُودٗ ا ق َٰيَ ٗما
dan
dan atas berdiri
duduk
في ََِو َيت َ َفك ُرون ُِجنُوبه ۡم
dan orang- orang yang
dalam pembaringan mereka
mengingat
َِو ۡٱۡل َ ۡرض ِٱلس َٰ َم َٰ َوت ِخ َۡلق
dan bumi Langit (jamak) penciptaan
ََِخلَ ۡقت َما َربنَا
Engkau ciptakan Tidak ya Tuhan kami
َِس ۡب َٰ َحنَك
ُ ِ ٗ َٰبَط
ل َٰ َهذَا
Maha Suci Engkau sia-sia ini
ِٱلنار َِ ََعذ
اب فَقنَا
neraka Siksa maka peliharalah
7.
Artinya: "Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap
mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari
sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan
bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan
tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang
bertawakkal kepada-Nya."(Qs. Ali 'Imran : 159)
8. Luqman ayat 13
Artinya
Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran
kepadanya: "Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya
mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar".
Isi kandungan ayat
Orang tua harus memberikan pendidikan aqidah kepada anaknya
Orang tua harus mengajarkan anaknya untuk tidak menyekutukan Allah
Perbuatan menyekutukan Allah merupakan perbuatan yang sangat dhalim
Luqman ayat 14
Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya
telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam
dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah
kembalimu.
Isi kandungan ayat:
Perintah berkata atau berkata baik kepada orang tua
Wajib berbakti kepada kedua orang tua
Kita harus bersyukur kepada allah atas semua nikmat yang telah Allah berikan
Dalil masa menyusui itu dua tahun
9. Surah Al baqarah ayat 83
Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil (yaitu): Janganlah kamu
menyembah selain Allah, dan berbuat kebaikanlah kepada ibu bapa, kaum kerabat, anak-anak
yatim, dan orang-orang miskin, serta ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, dirikanlah
shalat dan tunaikanlah zakat. Kemudian kamu tidak memenuhi janji itu, kecuali sebahagian kecil
daripada kamu, dan kamu selalu berpaling.
Isi kandungan ayat
Larangan menyembah selain kepada Allah
Perintah berbuat baik kepada kedua orang tua, kerabat, anak yatim, fakir miskin
Berbicara dengan sopan kepada sesama manusia, Perintah melaksakaan shalat , perintah
membayar zakat
10. -
11. Malaikat Jibril.
Memiliki Tugas guna Menyampaikan Wahyu.
Contoh perilaku kita yaitu senantiasa membagi ilmu yang kita miliki kepada orang lain.
Malaikat Mikail.
Memiliki Tugas guna Memberikan Rizki.
Contoh perilaku kita yaitu mensedekahkan sebagian harta kita kepada orang yang membutuhkan.
Malaikat Israfil.
Memiliki Tugas guna Meniup Sangkakala pada hari kiamat.
Contoh perilaku kita yaitu beriman akan adanya hari kiamat, serta menegakan perbuatan amar
ma’rufَnahiَmunkar.
Malaikat Izrail.
Memiliki Tugas guna Mencabut nyawa makhluk hidup.
Contoh perilaku kita yaitu senantiasa beristiqamah dalam hal kebaikan agar mampu meninggal
dengan keadaan Khusnul Khatimah.
Malaikat Munkar.
Memiliki Tugas guna Menanyai perkara manusia di alam kubur.
Contoh perilaku kita yaitu Selalu membaca surah Al-Mulk sebelum tidur agar dimudahkan
melewati alam kubur.
Malaikat Naqir.
Memiliki Tugas guna Menanyai perkara manusia di alam kubur.
Contoh perilaku kita yaitu Senantiasa membaca Al-Quran, agar Al-Quran menjadi penerang di
alam kubur.
Malaikat Raqib.
Memiliki Tugas guna mencatat amalan baik manusia.
Contoh perilaku kita yaitu senantiasa berakhlakul karimah.
Malaikat Atid.
Memiliki Tugas guna mencatat amalan buruk manusia.
Contoh perilaku kita yaitu senantiasa berusaha menghindari perilaku-perilaku tercela.
Malaikat Malik.
Memiliki Tugas guna Menjaga Pintu Neraka.
Contoh perilaku kita yaitu Menghindari dosa-dosa besar dan senantiasa menegakan Shalat 5
waktu agar terhindar dari siksa Neraka.
Malaikat Ridwan.
Memiliki Tugas guna Menjaga Pintu Surga.
Contoh perilaku kita yaitu Selalu berusaha, berdoa, dan berambisi agar bisa mendapatkan surga
tertinggi.
12. Taurat :
Injil :
Zabur :
KitabَZabūrَberisiَkumpulanَayat-ayatَyangَdianggapَsuci.َAdaَ150َsurahَdalamَKitabَZabūrَ
yang tidak mengandung hukum-hukum, tetapi hanya berisi nasihat-nasihat, hikmah, pujian, dan
sanjungan kepada Allah Swt.
Al-Qur'an : UTAMA
13.
1. Membiasakan diri berlaku jujur terhadap siapapun, sebagaimana sikap jujur para Rasul.
Jujur dalam ucapan berarti mengatakan sebagaimana mestinya, tidak menambah dan
tidak pula mengurangi. Jujur dalam perbuatan berarti berbuat secara adil sebagaimana
mestinya, tidak mengurangi hak siapapun
2. Berusaha untuk dapat menyampaikan amanah kepada yang berhak menerimanya. Orang
yang diberi amanah pada hakikatnya sedang diuji dengan amanah tersebut. Apakah ia
berhasil menjaganya atau tidak? Orang yang meneladani sifat wajib Rasul pasti menjaga
amanah secara baik. Ia sekali-kali tidak berkhianat
3. Memiliki etos kerja yang baik, melaksanakan tugas yang dipikulkan pada dirinya, dan
sesuai kemampuan yang dimiliki secara maksimal
4. Berusaha untuk memiliki kepekaan dalam menghadapi persoalan sehingga dapat
mengatasi secara tepat, baik, dan sesuai pertimbangan akal sehat
5. Sebagai seorang muslimin dan muslimat, kita wajib memiliki akhlak karimah
sebagaimana Rasulullah SAW, antara lain taat beribadah kepada Allah SWT,, berbakti
kepada kedua orangtua, berbuat bauk kepada sesama manusia, hormat kepada yang lebih
tua, dan dayang kepada yang lebih muda
14. Pengertian Iman kepada para rasul Allah adalah meyakini bahwa mereka itu adalah manusia
pilihanَAllahَuntukَmenyampaikanَajaranَAllahَkepadaَumatَmanusia.َMerekaَituَma’sum,َ
terjaga dan terpelihara dari berbuat durhaka kepada Allah, mereka pasti jujur dalam
menyampaikan risalah Allah.
Secara Umum Pengertian Iman kepada rasul berarti meyakini bahwa Allah telah memilih di
antara manusia, beberapa orang yang bertindak sebagai utusan Allah (rasul) yang di tugaskan
untuk menyampaikan segala wahyu yang diterima dari Allah melalui malaikat Jibril, dan
menunjukkan mereka ke jalan yang lurus, serta membimbing umatnya ke jalan yang benar agar
selamat di dunia dan akhirat.
2. Yaumul Hasyr
Yaumul Hasyr yaitu hari berkumpulnya manusia setelah dibangkitkan dari
kuburnya masing-masing. Kemudian
semua manusia digiring ke tempat yang
luas yaitu Padang Mahsyar (tempat
berkumpul).
3. Buku Catatan
Setiap manusia di alam mahsyar mempunyai buku catatan (kitab perjalanan
hidup) yang sudah dicatat Malaikat Raqīb dan ‘Atīd. Kitab catatan ini berisi
semua perbuatan dan perkataan manusia sewaktu hidup di dunia. Firman
Allah Swt.:
6. Yaumul Jaza’
YaumulَJaza’َyaituَsuatuَhariَketikaَsemuaَmanusiaَakanَmenerimaَbalasan
AllahَSwt.َ(Jaza’).َBalasanَyangَditerimaَseseorangَsesuaiَdenganَamalnya
selama ia hidup di dunia.
7. Balasan Perbuatan Baik dengan Surga
Setelah seluruh manusia dihisab dan melalui timbangan, mereka diberikan
balasan yang sesuai dengan amal perbuatannya. Pada saat itu terbagilah
manusia menjadi dua golongan. Adapun bagi mukmin yang bertakwa
kepada Allah Swt. pasti akan menerima balasan yang setara,yaitu berupa
surga. Surga disediakan Allah Swt. sebagai karunia kepada hamba-Nya
8. Balasan Perbuatan Buruk dengan Neraka
Adapun orang yang selama hidup di dunia lebih banyak mengerjakan
perbuatan jahat,maksiat tercela,dan kafir terhadap Allah Swt. kufur kepada
ajaran dan nikmat Allah Swt., maka akan menerima balasan yang jahat
pula.
Jika seseorang di timpa musibah, maka pertama kali yang harus dilakukan untuk bisa
mengobatinyaَyaituَkembaliَkepadaَAllahَTa’alaَdenganَmengucapkan:
َ َوإِنَّآَٰإِلَ ۡي ِه
(156َ:ََر ِجعُونَ َ}َ)َسورةَالبقرة َّ ِ ََّ{َإَِن:قالَهللاَتعالى
َ ِاَّلل
“Sesungguhnya Kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah Kami kembali”. QS al-Baqarah:
156.
Dan kalimat istirjaa ini termasuk bagian dari adab Nabawi yang agung, karena kalimat tersebut
akan membuat hati menjadi tenang dan tentram. Sebagaimana telah di riwayatkan oleh Imam
Muslim dalam shahihnya dari haditsnya Umu Salamah semoga Allah meridhoinya, dia
mengatakan:َ“sayaَmendengarَRasulallahَShalallahuَ‘alaihiَwaَsallamَbersabda:
ِ َّاللهمَأجرنيَفيَمصيبتيَوأخلفَليَخيراَمنهاَإلَأخلفَهللاَلهَخيراَمنها…”((َ)رواهَأبوَداودَوالدارقطنيَوغيره({ ِإن
َِاَّلل
َفيقولَماَأمرَهللا،َ))ماَمنَمسلمَتصيبهَمصيبة:اجعُونَ }قالَرسولَهللاَصلىَهللاَعليهَوسلم َ وإِنَّاَإِلَ ْي ِه:
ِ َر َ
“Tidaklah seorang muslim terkena musibah, kemudian mengucapkan kalimat yang telah di
perintahkan oleh Allah Ta’ala dalam (kitabNya) yaitu mengucapkan “inaa lillahi wa inaa ilahi
roji’un”, Ya Allah berilah pahala pada musibah yang menimpaku, dan berilah ganti darinya
yang lebih baik, melainkan Allah pasti akan menggantinya yang lebih baik darinya”. HR
Kebanyakan masalah biasanya terjadi dalam ruang lingkup anggota keluarga atau antara
pasangan suami istri, atau bisa juga terjadi antar sesama teman dan saudara. Oleh karenanya jika
terjadi masalah, maka bagian terbesar yang bisa membantu untuk memecahkanya adalah sikap
pelan-pelan tidak terburu-buru sambil berpikir tentang masalah yang sebenarnya dan tidak
tergesa-gesa di dalam mengambil keputusan. Dan keputusan tetap berada di tanganmu, jika kamu
mempunyai pemikiran untuk hari ini maka itu merupakan pemikiran untuk hari esok juga, tidak
ada yang membuat dirimu merasa di rugikan dengan lambatnya kamu di dalam mengambil
keputusan, bahkan dengan sebab itu pikiranmu bisa berubah untuk mendapat keputusan yang
terbaik, begitu seterusnya. Terlebih dengan diiringi hati yang tenang, kemarahan telah sirna dan
kegalutan pun telah pergi, maka itu bisa lebih banyak membantu untuk menemukan solusi yang
tepat. Dan Nabi Shalallahuَ‘alaihiَwaَsallamَpernahَberkataَkepadaَAisyahَdiَdalamَsabdanya:
ََولَينزعَمن،َفإنَالرفقَلَيكونَفيَشيءَإلَزانه،َ))عليكَبالرفقَوإياكَوالعنفَوالفحش:قالَرسولَهللاَصلىَهللاَعليهَوسلم
)شيءَإلَشانه”((َ)رواهَمسلم
“Berbuatlah dengan lembut lembut dan jauhi olehmu permusuhan dan perbuatan keji,
sesungguhnya tidaklah lemah lembut itu di letakan pada suatu perkara melainkan ia pasti akan
menghiasinya, dan tidaklah di cabut lemah lembut tersebut dari suatu perkara melainkan akan
menjadikan jelek”. HR Muslim.
2. Meningkatkan kedisiplinan.
1. memandikan jenazah
2. mengkafani jenazah
3. mensholati jenazah
4. menguburkan jenazah
28. a. Khotbah
Khotbah adalah berpidato pada rangkaian shalat Jumat yang berisi menyampaikan pesan tentang
bertakwa kepada Allah SWT. Dengan syarat-syarat tertentu.
b. Tablig
Menuruy bahasa Arab tablig berarti menyampaikan. Menurut istilah arinya menyampaikan
perintah dan larangan Allah SWT. sebagai ajaran agama agar manusoa beriman kepadanya.
Orang yang memiliki keahlian bertablig disebut muballig. Berikut adalah salah satu hadist yang
membahas tentang tablig :
“Sampaikanlahَdarikuَwalauَsatuَayat”(HRَBukhari)
c. Dakwah
Dakwah dalam bahasa Arab berarti mngajak atau menyeru. Menurut istilah dakwah
merupakan mengajak manusia untuk mengikuti kebenaran berdasarkan Al Quran dan hadist
sebagai sumber ajaran Islam agar manusia mendapatkan kebahagiaan di dunia dan di akhirat.
Berikut adalah salah satu hadist yang membahas dakwa :
“Barangَsiapaَyangَmengajakَorangَkeَjalanَbaik,َmakaَakanَmendapatkanَpahalaَsebanyakَ
pahalaَorangَyangَmengikutinya.”َ(HRَMuslim).
29.kerja sama ekonomi menurut islam
1) Syirkah
Berarti perseorangan atau persekutuan antara dua orang atau lebih yang bersepakat untuk
kerja sama dan suatu usaha. Yang hasilnya untuk mereka bersama. Syirkah bertujuan
mensejahterakan bersama yang merupakan salah satu bentuk tolong menolong yang
diperintahkan Allah swt.
Macam-macam syirkah :
a) Syirkah harta yang artinya dua orang atau lebih yang berkongsi pada harta yang ditentukan
dengan maksud untuk memperoleh keuntungan. Adapun rukun dalam syirkah harta :
- Siqat (ucapan perjanjian) ijin untuk menjalankan harta syariqat
- Anggota-anggota syariqat
Syaratnya harus baligh, berakal sehat, merdeka, dan dengan kehendak sendiri.
- Pokok, modal dan pekerjaan
Berupa uang, emas, perak, atau harta benda lainnya yang bisa ditukar dan seluruh modal (saham)
harus dicampur menjadi satu kesatuan modal.
b) Syariqat kerja
Gabungan dua orang atau lebih untuk bekerja sama dalam suatu jenis pekerjaan dengan
ketentuan hasil pekerjaan dibagikan kepada seluruh anggota sesuai penjanjiaan.
Para ulama islam berpendapat tentang kebolehan syariqat kerja ini dilaksanakannya oleh umat
islam.
2) Mudarabah
Adalah pemberian modal dari pemilik modal kepada seseorang yang akan
memperdagangkan modal itu, dengan ketentuan bahwa untung rugi ditanggung bersama sesuai
dengan perjanjian pada waktu akad.
Hukum melakukan mudarabah boleh bahkan dianjurkan. Karena didalmnya terdapat unsur
tolong menolong dalam kebaikan.
Rukun-rukun mudarabah :
a. Muqrid (pemilik modal) dan muqtarid (menjalankan modal) sudah baligh, berakal sehat, dan
jujur.
b. Uang atau barangt yang dijadikan modal harus diketahui jumlahnya.
c. Jenis dan tempat usaha disepakati bersama, namun jangan dibatasi sehingga menyulitkan
pihak yang menjalankan modal.
d. Pembagian hasil, hendaknya sesuai dengan kesepakatan pada waktu akad.
e. Muqtarid, bersifat jujur tidak boleh menggunakan modal untuk kepentingan sendiri tanpa
seijin muqrid.
3) Muzara’ah,َmukhabarah,َdanَmusaqah
a) Muzara’ahَdanَmukhabarah
Muzara’ahَmisalnyaَparuhanَhasilَantaraَpemilikَdanَpenggarap,َsedangkanَbenihnyaَ
daripihak iniah yang disebut mukhabarah jika benihnya dari penggarap.
Muzara’ahَdanَmukhabarahَmerupakanَkerjaَsamaَdibidangَpertanian.
Ketentuan-ketentuanَmuzara’ahَdanَmukhabarahَ:
a. Pemilik dan penggarap sudah balighj, berakal sehat, dan jujur.
b. Sawah dan ladang digarap betul-betul milik orang yang menyerahkan sawahnya untuk digarap.
c. Lamanya penggarapan harus ditentukan.
d. Besar kecilnya paruhan hasil ditentukan berdasarkan musyawarah.
e. Pemilik dan penggarap harus menaati kesepakatan bersama ya telah disepakati.
b) Musaqah
Adalah paruhan hasil kebun. Besar paruhnya disesuaikan dengan perjanjian mengenai
ketentuannya,َsamaَdenganَketentuanَmuzara’ah.
3.Saudara lelaki kandung. Yakni saudara lelaki mempelai wanita yang tunggal ayah dan ibu. Ia
bisa merupakan kakak maupun adik.
4.Saudara lelaki seayah. Yakni saudara lelaki mempelai wanita yang tunggal ayah namun beda
ibu.
5.Paman. Paman yang dimaksud di sini ialah saudara lelaki ayah. Baik yang lebih tua dari ayah
(jawa: pak de), ataupun lebih muda (jawa: pak lik), dengan memprioritaskan yang paling tertua
diantara mereka.
1. Nikah Syighar
DefinisiَnikahَiniَsebagaimanaَyangَdisabdakanَolehَRasulullahَshallallaahuَ‘alaihiَwaَsallam:
“Nikahَsyigharَadalahَseseorangَyangَberkataَkepadaَorangَlain,َ‘Nikahkanlahَakuَdenganَ
puterimu,َmakaَakuَakanَnikahkanَputerikuَdenganَdirimu.’َAtauَberkata,َ‘Nikahkanlahَakuَ
denganَsaudaraَperempuanmu,َmakaَakuَakanَnikahkanَsaudaraَperempuankuَdenganَdirimu.”َ
2. Nikah Tahlil
Yaitu menikahnya seorang laki-laki dengan seorang wanita yang sudah ditalak tiga oleh suami
sebelumnya. Lalu laki-laki tersebut mentalaknya. Hal ini bertujuan agar wanita tersebut dapat
dinikahi kembali oleh suami sebelumnya (yang telah mentalaknya tigaَkali)َsetelahَmasaَ‘iddahَ
wanita itu selesai.
3.َNikahَMut’ah
Nikahَmut’ahَdisebutَjugaَnikahَsementaraَatauَnikahَterputus.َYaituَmenikahnyaَseorangَlaki-
laki dengan seorang wanita dalam jangka waktu tertentu; satu hari, tiga hari, sepekan, sebulan,
atau lebih.
4.َNikahَDalamَMasaَ‘Iddah.
5. Nikah Dengan Wanita Kafir Selain Yahudi Dan Nasrani.[9]
6. Nikah Dengan Wanita-Wanita Yang Diharamkan Karena Senasab Atau Hubungan
Kekeluargaan Karena Pernikahan.
7. Nikah Dengan Wanita Yang Haram Dinikahi Disebabkan Sepersusuan, Berdasarkan Ayat Di
Atas.
8. Nikah Yang Menghimpun Wanita Dengan Bibinya, Baik Dari Pihak Ayahnya Maupun Dari
Pihak ibunya.
9. Nikah Dengan Isteri Yang Telah Ditalak Tiga.
10. Nikah Pada Saat Melaksanakan Ibadah Ihram.
11. Nikah Dengan Wanita Yang Masih Bersuami.
12. Nikah Dengan Wanita Pezina/Pelacur.
13. Nikah Dengan Lebih Dari Empat Wanita.
- al-mutallaqahَrajiahَatauَtalakَraj’Iَyangَsudahَhabisَmasaَiddahnyaَ
- auladul li’anَatauَanakَli’anَ
35. 1. Adanya siksaan fisik oleh Kaum Kafir Quraisy terhadap para pengikut Rasulullah,
termasuk para Sahabatnya, dan Madinah adalah kota yg paling dekat, aman, dan penduduk
Madinah telah mengenal Rasulullah dgn baik.
2. Untuk mempererat persatuan, kesatuan, serta silaturrahim antara suku Aus dan Khozroj
4. Karena Hijrah ini juga perintah dari Allah Ta'ala yg wajib Beliau laksanakan
1Dapat memberikan gambaran bahwa islam merupakan agama fitrah dan berkembang ke
pelosok dunia tidak melalui kekerasan atau peperangan.2Dengan melihat perkembangan Islam
yang menyebar ke pelosok dunia, umat Islam akan terdorong untuk meningkatkan kualitas, baik
secara pribadi maupun umum, agar mampu berperan dalam percaturan dunia yang semakin
global.3Dapat menimba ilmu pengetahuan tentang perkembangan peradaban umat Islam di
berbagai belajan dunia.4Memiliki saudara seiman dengan jumlah mencapai 1 milyar.Merasa
gembira dengan torehan prestasi dan kemajuan saudaranya sekaligus merasa sedih dan menderita
terhadap penderitaan saudaranya yang seiman.5Semakin yakin keimanan muslim akan kebenaran
agamanya meskipun telah dihambat, dinodai, dan dihalangi dengan berbagai cara oleh mereka
yang tidak menyukai Islam.
37.
38. 1. Penyebaran agama dengan konsep akulturasi, damai dan tanpa kekerasan
40.
ESSAY
Isi kandungannya ialah bagi orang-orang yang mampu berpikir akalnya, yg selalu mengingat
Allah, pastinya sadar akan kebesaran Allah yg telah menciptakan alam semesta ini dan
menyusunnya sedemikian rupa. dan apa yg telah Allah ciptakan itu, tidak ada satupun yg
diciptakan dgn sia-sia
1) Rasulullah saw. memiliki kepribadian yang lemah lembut, santun, dan berbudi pekerti luhur.
Akhlak mulia Rasulullah saw. tersebut merupakan rahmat dari Allah Swt.kita harus berusaha dan
berdo'a agar mendapat rahmat dari Allah.
2) Rasulullah saw. tidak bersikap keras dan tidak berhati kasar kepada orang-orang di sekeliling
Nabi, karena itulah mereka orang" yang berada disekeliling Nabi tidak meninggalkan Nabi.kita
juga harus bersikap seperti Nabi terhadap orang" disekeliling kita
3) Allah Swt. memerintahkan Nabi Muhammad Saw. untuk memaafkan dan memohonkan
ampun atas dosa dan kesalahan orang lain, terutama sahabat-sahabat Nabi Muhammad
Saw.begitu pula dengan kita, hendaklah belajar memaafkan dan memohonkan ampun atas dosa
dan kesalahan orang lain , jangan mendo'akan yang jelek" terhadap orang lain, karena dapat
berbalik kepada kita.
Asmaul husna hanya diperkenankan sebagai sifat sifat luar biasa sang pencipta (Allah), sehingga
pemakaian sifat ini hanya diperkenankan oleh manusia yaitu "Matin" = Kuat
Perilaku = Kuat dalam menjalani cobaan, Kuat dalam menjalani roda kehidupan, Kuat dalam
mengendalikan hawa nafsu
44. ngitung