Question 1 (1 point)

Pemeriksaan saat injeksi mesin diesel 4 silinder pada silinder 1

saat injeksi sudah tepat, namun saat diperiksa pada silinder 4
ternyata saat injeksi tidak tepat, hal ini disebabkan karena ....
Question 1 options:
plunger silinder 4 aus
automatic timer bermasalah
penyetelan sudut phasing tidak tepat
penyetelan tekanan injeksi silinder 4 tidak tepat
penyetelan control rack tidak tepat
Save
Question 2 (1 point)

Fenomena detonasi (knocking) yang terjadi pada motor diesel

lebih banyak disebabkan karena ....
Question 2 options:
kotoran pada ruang bakar
volume ruang bakar terlalu besar
kualitas bahan bakar
delay periode yang terlalu panjang
bentuk ruang bakar
Save
Question 3 (1 point)

Proses penyaluran bahan bakar yang menuju injektor pada

motor diesel yang menggunakan pompa injeksi distributor tipe
VE, terjadi pada saat ....
Question 3 options:
pressure equalizing groove pada plunger bertemu dengan distribution passage
suction port pada plunger bertemu dengan distribution passage
suction groove pada plunger bertemu dengan suction port
distibution port pada plunger bertemu dengan distribution passage
suction groove pada plunger bertemu dengan distribution passage
Save
Question 4 (1 point)

Pada sistem bahan bakar yang menggunakan pompa injeksi

distributor type VE, banyak sedikitnya bahan bakar yang ke luar
dari katup delivery tergantung ....
Question 4 options:
langkah pump plunger
ukuran feed pump
posisi spill ring
posisi timer
putaran feed pump
Save
Question 5 (1 point)

Apabila pada motor diesel multi silinder yang menggunakan

pompa injeksi distributor tipe VE sulit dihidupkan, kemungkinan
penyebabnya adalah ....
Question 5 options:
tekanan injeksi kurang dari spesifikasi
pegas automatic timer lemah
pressure regulator tidak bekerja
 pegas pressure regulator terlalu kuat
pegas governor lemah
Save
Question 6 (1 point)

Apabila pada motor diesel multi silinder yang menggunakan

pompa injeksi in line dengan governor vakum, putaran mesinnya
tidak dapat stasioner, maka kemungkinan penyebabnya adalah
....
Question 6 options:
volume injeksi bahan bakar terlalu banyak
timing injeksi terlalu maju
tegangan pegas governor terlalu besar
membran governor vakum sobek
langkah efektif terlalu besar
Save
Question 7 (1 point)

Pada prinsipnya elemen pompa injeksi in line terdiri atas plunger

dan barel. Gambar (d) di bawah menunjukkan cara kerja elemen
pompa injeksi in line pada saat ....
Question 7 options:
penyaluran bahan bakar optimal
tidak ada penyaluran bahan bakar
penyaluran bahan bakar maksimal
penyaluran bahan bakar sebagian
penyaluran bahan bakar minimal
Save
Question 8 (1 point)

Pada sistim bahan bakar motor diesel yang mempunyai fungsi

untuk mengabutkan bahan bakar adalah ....
Question 8 options:
injektor (nozzle)
nozzle needle
delivery valve
pompa injeksi (injecton pump)
nozzle body
Save
Question 9 (1 point)

Gambar berikut ini adalah komponen injektor untuk sistem

bahan bakar motor diesel konvensional.

Yang bukan merupakan penyebab injektor tidak dapat

menyemprotkan bahan bakar adalah ....

Question 9 options:
nozzle needle macet pada posisi menutup karena kotoran.
tekanan bahan bakar dari pompa injeksi terlalu rendah
tegangan pegas penekan terlalu kuat
jumlah shim penyetel terlalu banyak
tegangan pegas penekan terlalu lemah
Save
Question 10 (1 point)

Berdasarkan grafik berikut ini, yang merupakan pembakaran

langsung (utama) adalah ....

Question 10 options:
B sampai D
B sampai C
D sampai E
C sampai D
A sampai B
Save