Anda di halaman 1dari 19

MANUSIA METODE

Pengetahuan masyarakat
Tenaga kebersihan
Tentang penyakit akibat Kesehatan Data tidak akurat
Lingkungan Kurang di lingkungan RT tidak ada
Kurang koordinasi lintas sektor

Tenaga sanitarian tidak mencukupi Frekwensi penyuluhan masih kurang

Kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang PHBS rendah


Kebersihan lingkungan

Dianggap kewajiban pemerintah


Kebiasaan PHBS
masyarakat rendah

Sarana pembuangan Sosial budaya


Penggalangan
Sampah yang tersedia tidak mencukupi
Dana hanya dari pemerintah Sosek rendah

Media promosi ( Leaflet) tidak tersedia Dana terbatas Kepadatan rumah

SARANA DANA LINGKUNGAN

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih

Kebiasaan PHBS di masyarakat


rendah - Tenaga kebersihan di RT tidak ada
- Pengetahuan masyarakat tentang penyakit - Pembagian tupoksi yang jelas antar sanitarian di
Manusia akibat kesehatan lingkungan kurang Puskesmas
- Belum tercipta koordinasi tim sanitarian - lintas program
yang solid - Penyuluhan kesling
- Tenaga sanitarian ada petugas yang
baru bergabung
- Kesadaran dan pengetahuan - Meningkatkan koordinasi lintas program dan
masyarakat tentang PHBS masih rendah lintas sektor
- Intervensi sederhana / langsung berdasarkan hasil - Meningkatkan frekwensi penyuluhan dan
Metode - Kebersihan lingkungan dianggap kewajiban Pendataan prokesga konseling keluarga pasien
pemerintah - Meningkatkan koordinasi lintas sektor - Membuat dan menyebarkan pamflet
- Data tidak akurat - Frekwensi penyuluhan ditambah - Intervensi langsung ( sederhana) yang sudah
- Frekwensi penyuluhan masih kurang bisa dilaksanakan berdasarkan hasil PIS PK
- Kurang koordinasi lintas sektor - Membuat pembagian tugas/ tupoksi antar
- Membuat dan menyebarkan pamflet petugas sanitarian
- Media penyuluhan beragam menarik
Sarana - Leaflet tidak tersedia
- Media metode penyuluhan kurang
menarik - Meningkatkan penyuluhan dan konseling pemanfaatan
lahan sempit yang optimal untuk kesehatan
Lingkungan
- Sosial budaya
- Kepadatan rumah tinggi
- Sosek rendah - Kerjasama lintas program dalam upaya promosi
untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat
Dana
- Dana terbatas

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


MANUSIA METODE

Peran serta kader masih kurang kurang koordinasi


Kurang koordinasi lintas sektor
Lintas program
Data bayi tidak akurat
Frekwensi penyuluhan ASI masih kurang
Keluarga Kurang mendukung

Ibu bekerja dan belum memahami ttg ASIP


Hasil cakupan:
Bayi dengan ASI Ekslusif belum
tercapai

Alat untuk menyimpan ASIP mahal Sosial Budaya:


Dana terbatas sosek rendah Kebiasaan memberi air tajin untuk bayi < 6 bulan

Tempat bekerja yang belum ramah terhadap ibu menyusui


Media penyuluhan

ASI KASIP kurang

SARANA DANA LINGKUNGAN

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih

Hasil cakupan:
Bayi dengan ASI Ekslusif belum
tercapai

Manusia - Ibu bekerja dan belum memahami - Penyuluhan tentang ASIP


tentang ASIP - Konseling ASI
- Keluarga kurang mendukung - Meningkatkan peran serta kader
- Peran serta kader msh kurang - Kerja sama lintas program dengan KIA untuk
penyuluhan tentang ASI dan IMD bumil dan kehamilan > 7
bulan - Koordinasi lintas sektor dan lintas
Metode program
- Data bayi tidak akurat - Meningkatkan frekwensi penyuluhan
- Penyuluhan ASI Ekslusif masih kurang - Membuat dan menyebarkan pamfhlet
- Kurang koordinasi lintas sektor - pendataan prokesga - Konseling Bumil dan keluarga
- meningkatkan frekwensi penyuluhan - Membuat RUK yang sesuai
- Meningkatkan Kerja sama linsek
Sarana - Media penyuluhan ASI KASIP kurang
- Alat untuk ASIP masih mahal
Lingkungan
- Sosek rendah - Pembuatan leaflet ttg ASI Ekslusif dan ASIP
- Sosial Budaya (Kebiasaan
memberi air - Konseling bumil dan keluarga ttg ASI Ekslusif
tajin)
- Tempat bekerja yang belum ramah
Dana terhadap ibu menyusui
- Membuat RUK

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


- Dana terbatas

METODE
MANUSIA

Kerjasama Linsek
Pengetahuan
Pelaksanaan pemeriksaan IVA
WUS tentang pemeriksaan IVA kurang Hanya di dalam gedung

Kerjasama Lintas Program

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


Pemeriksaan IVA dianggap
Untuk kepentingan puskesmas semata
Jumlah petugas terlatih IVA
Belum memadai
Hasil cakupan:
IVA belum tercapai

Alkes habis pakai

Untuk pemeriksaan IVA tidak mencukupi


Ruang Khusus Sosial budaya:
Pemeriksaan IVA belum ada Dana puskesmas Wus merasa malu melakukan pemeriksaan IVA

Terbatas

SARANA DANA LINGKUNGAN

Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih

Hasil cakupan:
IVA belum tercapai

Manusia - Pengetahuan Wus tentang pemeriksaan IVA kurang - Memberikan penyuluhan tentang pemeriksaan IVA
- Pemeriksaan IVA dianggap untuk kepentingan - Meningkatkan peran serta kader
Puskesmas semata - Meningkatkan jumlah petugas terlatih
- Jumlah petugas terlatih IVA belum memadai

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


- Mengajukan pengusulan untuk pelatihan petugas
Metode - Kerjasama Lintas Sektor - Meningkatkan kerjasama Lintas sektor IVA
- Pelaksanaan pemeriksaan IVA hanya di dalam gedung - Meningkatkan kerjasama Lintas Program - Peningkatan pengetahuan WUS di dalam dan di
- Kerjasama Lintas Program luar gedung
- Pelaksanaan IVA di luar gedung (Posyandu/
kegiatan bakti sosial / gotong royong)
- Kegiatan Lintas Sektor ditingkatkan
Sarana - Alat Kesehatan habis pakai untuk pemeriksaan IVA tidak - Membuat usulan pembuatan ruang untuk - Lintas Program di Puskesmas turut aktif
mencukupi pemeriksaan IVA ke Dinkes Kota Palembang mensosialisasikan IVA
- Ruang khusus pemeriksaan IVA belum ada - Menyediakan alkes untuk pemeriksaan IVA - Pemenuhan alkes habis pakai untuk IVA, dari
pemerintah bantuan DINKES KOTA.
Lingkungan - Sosial budaya : Wus merasa malu melakukan -Membuat usulan perluasan gedung agar
pemeriksaan IVA -Memberikan Penyuluhan kepada WUS agar tidak pemeriksaan IVA dapat dilaksanakan dengan
malu untuk melakukan pemeriksaan IVA baik/memenuhi standar

- Dana Puskesmas terbatas


Dana - Membuat Usulan Perencanaan yang baik
berdasarkan data yang akurat

MANUSIA METODE

Antar petugas kesling perlu


Jumlah petugas kurang membagi tugas

koordinasi lintas sektor kurang

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


Perlu meningkatkan peran serta kader Penyuluhan jamban sehat
kurang Pendekatan dengan toma kurang

Masyarakat tidak mengetahui pentingnya jamban sehat Masyarakat tidak mengetahui


bahaya jamban yang tidak sehat

Penggunaan jamban yang tidak


memenuhi syarat tinggi
Media penyuluhan
Lahan untuk pembuatan jamban tidak
ada/ tidak di ijinkan pemilik lahan Kurang Sosek rendah

Sosial budaya

Penyediaan jamban gratis tidak ada Budaya gotong royong mulai pudar Perumahan penduduk padat
Dana terbatas

SARANA DANA
LINGKUNGAN

Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih

Penggunaan jamban tang tidak


memenuhi syarat
- Jumlah petugas kurang - Koordinasi lintas program
Manusia - Perlu meningkatkan peran serta - Meningkatkan peran serta kader
kader - Penyuluhan dan kesling
- Masyarakat tidak menyadari - Koordinasi lintas sektor dan lintas

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


pentingnya jamban sehat program
- Meningkatkan frekwensi penyuluhan
Metode - Meningkatkan koordinasi lintas sektor - Membuat dan menyebarkan pamflet yang
- Perlu koordinassi lintas sektor, Pendekatan - Meningkatkan frekwensi penyuluhan lebih baik
dengan toma - Konseling sanitasi di dalam dan di luar
- Penyuluhan jamban sehat gedung ditingkatkan
- STBM
- Mengkoordinir arisan jamban
- Mengkoordinir arisan jamban
Sarana - Penyediaan jamban gratis tidka ada Peningkatan peran Linsek dalam pengadaan lahan untu k sehat
jamban sehat
- Sosial budaya
- Sosek rendah - Meningkatkan penyuluhan dan konseling msyarakat
Lingkungan - Budaya gotong royong mulai pudar - Konseling sanitasi di dalam dan di luar gedung ditingkatkan
- Perumahan penduduk padat

- Dana bersama Lintas Sektor


Dana - Dana terbatas

MANUSIA METODE

Kurangnya penyuluhan kesehatan gigi dan mulut


Petugas kerja rangkap
Peran serta kader masih kurang Metode penyuluhan kurang menarik

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


Kader kesehatan
Koordinasi Linsek dan lintas program kurang
Tidak mengerti tentang kesehatan menggosok gigi yang baik
Masyarakat terutama ibu tidak menganggap penting kebiasaan
Menggosok gigi yang benar

Masyarakat tidak
mengetahui tentang
waktu sikat gigi yang
Posyandu hanya berfokus pada benar
penimbangan balita dan imunisasi Sosial budaya: anggapan gigi
dapat selalu tumbuh lagi
Leaflet sikat gigi yang
benar tidak ada Perlu dana doorprize untuk
memancing kehadiran peserta Sosek rendah
Phantom gigi anak tidak ada/susah didapat
Dana transport petugas terbatas

SARANA DANA LINGKUNGAN

Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih

Masyarakat tidak mengetahui tentang


waktu sikat gigi yang benar

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


Manusia - Peran serta kader masih kurang - Melibatkan petugas/program lain untuk membantu - Melibatkan petugas/program lain untuk
- Para Ibu tidak menganggap penting kegiatan UKGM membantu kegiatan UKGMD
kebiasaan gosok gigi yang benar sejak dini - Meningkatkan peran serta kader - Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut
- Masyarakat tidak mau/ susah mengubah - Penyuluhan Kesehatan gigi dan mulut dalam gedung ditingkatkan, baik penyuluhan
waktu gosok gigi perorangan maupun kelompok
- RUK UKGMD ditambah, perencanaan
Metode - Kurangnya penyuluhan kesehatan gigi dan berdasarkan data yg akurat dan akuntabel
mulut - Meningkatkan kualitas penyuluhan kesehatan gigi dan mulut - Pembinaan dan peningkatan
- Metode penyuluhan kurang menarik terutama untuk anak sekolah dasar dan PAUD pengetahuan kader kesehatan tentang
- Koordinasi Linsek dan lintas program - Meningkatkan frekwensi penyuluhan kesehatan gigi dan mulut
kurang - Membuat leafflet kesehatan gigi dan
mulut dan sikat gigi yang benar
Sarana - Posyandu hanya fokus pada - Membuat leaflet dan lembar balik peraga kesehatan gigi mulut - Kerja sama Lintas Program KIA dan
penimbangan balita dan imunisasi dan sikat gigi yang benar MTBS untuk memberdayakan sasaran itu hamil
- Leaflet sikat gigi yang benar tidak dan ibu balita.
ada
- Phantom gigi anak tidak ada/susah
didapat
- Lembar Balik Peraga sikat gigi yang
Lingkungan baik tidak ada - KIE pada konseling masyarakat terutama para ibu

- Sosial budaya : sikat gigi tidak


dianggap penting
Dana - Sosek rendah - Membuat perencanaan yang baik dengan data yang akurat dan
akuntabel
- Dana transpotr petugas terbatas
- Perlu dana doorprize untuk
memancing kehadiran peserta

MANUSIA

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


METODE

Petugas kesling perlu lebih


Efisien dalam melaksanakan program Belum ada Protap Inspeksi sanitasi

Kader Dasawisma PKK belum aktif Kerjasama lintas program dan Linsek masih kurang

Perlu bantuan kader dalam pemantauan


Cakupan yang masih rendah
kegiatan Program Kesehatan
lingkungan:
Inspeksi Sanitasi SAB
Inspeksi Sanitasi SPAL
Pemeriksaan Penyehatan
Wilayah kerja tidak luas tetapi Lingkungan pada perumahan
Jumlah penduduk /pemukiman padat
Pamflet tentang kesehatan lingkungan kurang

Data sarana tidak akurat Dana transport petugas terbatas

Leaflet tidak tersedia Dana transport kader masih kurang Sosial budaya: kebiasaan Wilayah kerja dengan banyak kali/anak sungai musi
buang sampah ke sungai

SARANA DANA LINGKUNGAN

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih

Cakupan yang masih rendah kegiatan


Program Kesehatan lingkungan:
1.Inspeksi Sanitasi SAB
2.Inspeksi Sanitasi SPAL
3.Pemeriksaan Penyehatan
Lingkungan pada perumahan

Manusia - Petugas Kesling kurang - Melibatkan petugas /program lain yang terkait
- Kader Dasawisma PKK belum aktif - Mengaktifkan kader dasawisma PKK
- Perlu bantuan kader dalam - Melibatkan petugas/program lain yang
pemantauan terkait
- Mengaktifkan kader Dasawisma PKK
Metode - Meningkatkan Kerjasama lintas program dan lintas sektor - Meningkatkan kerjasama lntas program
- Belum ada Protap Inspeksi Sanitasi - Membuat Protap Inspeksi Sanitasi dan lintas sektor
- Kerjasama lintas Program dan Linsek masih - Penyuluhan/KIE ditingkatkan - Membuat Protap Inspeksi Sanitasi,
Kurang koordinasi dengan pemegang program dinkes
- Masyarakat tidak tahu pentingnya SAB dan kota
SPAL - Memberdayakan kendaraan dinas yang
Sarana - Memberdayakan kendaraan dinas yang ada ada
- Pamflet tentang kesehatan - Pengusulan motor dinas ke dinkes - Pengusulan motor dinas ke dinkes
lingkungan kurang - Pendataan sarana - Usulan perencanaan yang akurat dan
- Data sarana tidak akurat akuntabel
- Kendaraan khusus petugas kesling - Pendataan sarana bersamaan
belum ada pelaksanaan PIS-PK
Lingkungan - Gotong royong kebersihan, bekerja sama dengan lintas sektor
- Wilayah kerja tidak luas tetapi
jumlah penduduk/pemukiman padat
- Sosial budaya: Kebiasaan buang
sampah ke sungai
- Wilayah kerja dengan banyak
kali/anak sungai musi

Dana - Membuat usulan perencanaan berdasarkan data yang


- Dana transpotr petugas terbatas akurat dan akuntabel
- Dana transport kader masih kurang
Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019
MANUSIA METODE

Masyarakat menganggap penyediaan sarana


pembuangan sampah adalah kewajiban pemerintah

Perlunya meningkatkan kebiasaan gotong royong


Pengetahuan masyarakat tentang pengolahan sampah kurang Kerjasama lintas sektor kurang

Perlunya peningkatan peran kader kesehatan Pengolahan limbah yang efektif dan efisien

Peningkatan peran Dasawisma PKK

Pengetahuan masyarakat
Kurangnya sarana pembuangan
Akan bahaya sampah bagi kesehatan kurang
sampah di masyarakat

Pemukiman padat
Sarana pembuangan sampah
Kurang Sosek rendah

Kendaraan khusus dan penanggung jawab Penyedia dana Sosial budaya : kebiasaan buang
Untuk mengangkut sampah tdk ada pembuangan sampah tidak sampah sembarangan (jalan
ada di puskesmas adalah kotak sampah terbesar)

SARANA DANA LINGKUNGAN

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih

Kurangnya sarana pembuangan


sampah di masyarakat

Manusia
- Masyarakat menganggap - Meningkatkan peran dasawisma PKK - Meningkatkan kerjasama Linsek
penyediaan sarana pembuangan sampah - Meningkatkan peran dan pengetahuan kader kesehatan tentang - Pembinaan masyarakat tentang
adalah kewajibana pemerintah sampah dan pengolahannya pengolahan sampah yang efektif dan efisien
- Perlunya meningkatkan kebiasaan - Edukasi masyarakat bahwa menyediakan tempat sampah dengan metode takakura dan pemanfaatan
gotong royong rumah tangga bukan kewajiban pemerintah ulang barang bekas
- Pengetahuan masyarakat tentang - Meningkatkan peran Dasawisma PKK
pengolahan sampah kurang - Meningkatkan peran dan pengetahuan
- Perlunya peningkatan peran kader kader kesehatan tentang sampah dan
kesehatan pengolahannya
- Peningkatan peran Dasawisma - Mengadakan arisan tempat sampah di
PKK masyarakat (melalui posyandu)
- Edukasi masyarakat bahwa menyediakan
Metode - Pembinaan masyarakat tentang pengolahan sampah tempat sampah rumah tangga bukan kewajiban
- Pengolahan limbah yang efektif dan efisien yang efektif dan efisien dengan metode takakura dan pemerintah saja
- Kerjasama lintas sektor kurang pemanfaatan ulang barang bekas - Edukasi masyarakat tentang bahaya
sampah bagi kesehatan

Sarana - Meningkatkan kerjasama Linsek


- Sarana pembuangan sampah
kurang
- Kendaraan khusus untuk
mengangkut sampah belum ada

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


Lingkungan

- Wilayah kerja pemukiman padat - Penyuluhan tentang sampah dan pemanfaatan ulang sampah
- Sosial ekonomi rendah - Pembentukan RT SEHAT untuk penanggulangan sampah
- Sosial budaya: kebiasaan buang organik/non organik rumah tangga
sampah sembarangan (jalan adalah kotak
Dana sampah terbesar) - Mengadakan arisan tempat sampah di masyarakat (melalui
posyandu)
- Dana penyediaan tempat
pembuangan sampah tidak ada

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


MANUSIA METODE

Kebiasaan makan kurang serat Perlu melakukan scrining

Masyarakat tidak menyadari bahwa KIE di dalam dan luar gedung


Kesehatan perlu dijaga dan diperjuangkan
Rendahnya minat berolahraga/melakukan aktifitas Kerjasama lintas sektor dan Lintas Program perlu lebih solid

Pemberdayaan kader/ Dasawisma belum optimal Intervensi hasil pendataan terpadu

Pola hidup sehat belum menjadi gaya hidup Pemberdayaan petugas kesehatan lain
Selain petugas promkes

Anggapan perlu jaminan

Kesehatan hanya pada saat sakit

Tingginya resiko angka kesakitan


di masyarakat

Lembar dan leaflet umpan


balik penyuluhan kurang Wilayah kerja padat penduduk
Perlu kendaraan roda dua
untuk menjangkau masyarakat Sosek rendah
Kebersihan lingkungan kurang
Dana transport petugas dan
Multimedia untuk kegiatan KIE terbatas kader untuk pendataan Lingkungan sehat tidak menjadi prioritas masyarakat

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


SARANA DANA LINGKUNGAN

Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih

Tingginya resiko angka kesakitan di


masyarakat

Manusia
- Kebiasaan makan kurang serat - Meningkatkan peran dan pemberdayaan kader/dasawisma PKK - Upayakan Lintas program lebih efektif
- Masyarakat tidak menyadari bahwa dan efisien
kesehatan perlu dijaga dan diperjuangkan - Lintas sektror/pertemuan Lokakarya
- Rendahnya minat berolahraga / tribulanan yang lebih matang, efektif, dan efisien
melakukan aktifitas - Mengajak masyarakat untuk melakukan
- Pemberdayaan kader/dasawisma GERMAS
belum optimal - Intervensi hasil pendataan keluarga
- Pola hidup sehat belum menjadi terpadu
gaya hidup - Meningkatkan peran dan pemberdayaan
kader/dasawisma PKK
Metode - Lintas program lebih eektif dan efisien - Pengadaan multimedia, leaflet, lembar
- Perlu melakukan scrining - Lintas sektor/pertemuan Lokakarya tribulanan yang lebih balik KIE diperbanyak
- KIE di dalam dan luar gedung matang, efektif, dan efisien - Usulan permintaan kendaraan roda dua
- Kerjasama Lintas sektor dan Lintas program - Pendataan keluarga terpadu ke Dinas Kesehatan Kota Palembang
perlu lebih solid - Promosi kesehatan dilakukan oleh
- Perlu data kesehatan keluarga yang terpadu seluruh petugas kesehatan tidak hanya petugas
promkes , juga dengan peningkatan peran serta
Sarana - Pengadaan multimedia, leaflet, lembar balik KIE diperbanyak kader kesehatan
- Lembar dan leaflet umpan balik - Usulan permintaan kendaraan roda dua ke Dinas Kesehatan - Masing-masing ruangan / layanan klinis
penyuluhan kurang Kota Palembang membuat leaflet / media lain untuk penyuluhan
- Perlu kendaraan roda dua untuk kesehatan terkait
menjangkau masyarakat - Membuat perecanaan yang baik

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019


- Multimedia untuk kegiatan KIE berdasarkan data yang akurat dan akuntabel.
terbatas

Lingkungan - Gotong royong pelaksanaan kebersihan


- Edukasi masyarakat pentingnya kebersihan dan kesehatan
- Wilayah kerja padat penduduk lingkungan
- Sosek rendah
- Lingkungan sehat tidak menjadi
prioritas masyarakat
Dana - Kebersihan lingkungan kurang - Membuat perencanaan yang baik dengan data yang akurat dan
akuntabel
- Dana transport petugas dan kader
untuk pendataan

Perencanaan Tingkat Puskesmas Tahun 2019

Anda mungkin juga menyukai