Anda di halaman 1dari 9

KAPITA SELEKTA

BAB I POLA BILANGAN.

A.Penalaran Induktif

B.Penalaran deduktif

C.Pola Bilangan

BAB 2 ALJABAR

A.Aljabar Himpunan

B.Persamaan, Pertidaksamaan dan Grafik Fungsi Liner

C.Persamaan, Pertidaksamaan dan Grafik Fungsi Kuadrat

BAB V TRIGONOMETRI

BAB VI LOGIKA

A.Pernyataan

B.Operasi Uner

C.Operasi Biner

D.Tautology, Kontradiksi, Kontingensi

E.Konvers, Invers, Kontrapositif

F.Penarikan Kesimpulan
POLA BILANGAN

A. Penalaran deduktif
Penalaran deduktif atau berpikir deduktif adalah kemampuan seseorang dalam
menarik kesimpulan berdasarkan pernyataan-pernyataan yang bersifat umum

B. Penalaran induktif
Penalaran induktif atau berpikir induktif adalah kemampuan seseorang dalam
menarik kesimpulan yang bersifat umum melalui pernyataan yang bersifat
khusus
C. Pola Bilangan
1. Pola bilangan persegi panjang

Pola bilangan persegi panjang terdiri


dari 2, 6, 12, 20, 30, 42,....

2. Pola persegi

Pola bilangan persegi terdiri dari 1, 4, 9,


16, 25, 36, 49, ....

3. Pola segitiga

Pola bilangan segitiga terdiri dari, 1, 3,


6, 10, 15, ....
ALJABAR
a.Himpunan bagian

b. Dua atau lebih himpunan saling lepas

c. Dua atau lebih himpunan sama

d. Dua atau lebih himpunan yang ekuivalen

Himpunan A ekuivalen dengan himpunan B jika kedua himpunan memiliki banyak anggota yang
sama (n(A) = n(B))
e. Dua atau lebih himpunan saling beririsan

f. Gabungan dua atau lebih himpunan

g. Komplemen dari himpunan


Persamaan, Pertidaksamaan, dan Grafik Fungsi Linear

1. Persamaan linear satu variabel

Bentuk umum persamaan linear satu variabel adalah ax + b = c, a≠ 0. Cth:

Tentukan nilai x dari persamaan berikut ini: a. 5x – 4 = 26

5x – 4 = 26

5x – 4 + 4 = 26 + 4

5 x = 30

x =6

2. Persamaan linear dua variabel

Bentuk umum persamaan linear dua variabel adalah ax + by = c, a, 𝑏 ≠ 0. Cth :

Tentukan himpunan penyelesaian dari: a. 6x + 2y = 8

5x – y = 12

Cara eliminasi:

Menentukan nilai x

(1) 6x + 2y = 8

(2) 5x – y = 12 (kalikan dengan 2) Sehingga persamaan (2) menjadi 10x – 2y = 24 (1) 6x + 2y


=8

(2) 10x – 2y = 24 +

16x = 32

x = 2 menentukan nilai y

(1) 6x + 2y = 8 (kalikan dengan 5)

(2) 5x – y = 12 (kalikan dengan 6)


Sehingga persamaannya menjadi (1) 30x + 10y = 40

(2) 30x – 6y = 72 -

16y = -32

y = -2

Jadi HP = {2, -2}


Persamaan, Pertidaksamaan, dan Grafik Fungsi Kuadrat
Contoh:
Tentukan himpunan penyelesaian dari x2 – 3x – 18 = 0
a. Memfaktorkan
x2 – 3x – 18 = 0

(x – 6) (x+3) = 0
x = 6 atau x = -3 HP = {-3, 6}
TRIGONOMETRI
Trigonometri merupakan ilmu ukur segitiga atau pengukuran segitiga.

Diketahui sebuah segitiga siku-siku dengan sisi miring c

untuk sudut lancip, berlaku fungsi-fungsi trigonometri berikut ini: Sinus α atau ditulis sin α = a/c

Cosinus α atau ditulis cos α = b/c Tangen α atau ditulis tan α = a/b
LOGIKA

A. Pernyataan

Pernyataan adalah kalimat matematika tertutup yang benar atau yang salah, tetapi tidak kedua-duanya
pada saat yang bersamaan

B. Operasi uner

Operasi uner yaitu operasi negasi atau ingkaran

p ~p

B S

C. Operasi Biner

Operasi biner adalah operasi yang berkenaan dengan dua unsur

Penarikan Kesimpulan
Argumen adalah serangkaian pernyataan-pernyataan yang mempunyai ungkapan
pernyataan penarkan kesimpulan. Suatu argumen shahih apabila hipotesisnya benar,
sehingga menurunkan kesimpulan (konklusi) benar
V. Kecepatan dan Debit
Kecepatan dan debit merupakan dua konsep dengan satu ide pemikiran.
Kaitan antara Kecepatan, jarak, dan waktu adalah sebagai berikut.

Anda mungkin juga menyukai