MODUL

BAHAN AJAR CETAK

MATEMATIKA BISNIS

MATEMATIKA BISNIS

Sagita Charolina Sihombing, M.Si

 BAB 5
FUNGSI LINIER

A. PENDAHULUAN
Pada pertemuan ini dibahas tentang bentuk umum fungsi linier, cara menggambarkan
suatu fungsi linier pada bidang koordinat dan membuat suatu persamaan dari fungsi
linier. Untuk memudahkan mahasiswa memahami materi pada pertemuan ini, bab ini
dilengkapi dengan contoh soal dan pembahasan. Materi pada bab ini juga dilengkapi
dengan latihan soal. Anda dapat mengerjakan latihan soal yang diberikan dan jika
mengalami kendala dapat didiskusikan dengan rekan mahasiswa dan dosen pengampu
mata kuliah.

Manfaat yang diharapkan pada perkuliahan ini:

1. Mahasiswa memahami bentuk umum fungsi linier
2. Mahasiswa mampu menggambarkan suatu fungsi linier
3. Mahasiswa mampu membuat suatu persamaan dari fungsi linier

B. URAIAN MATERI
1. Sistem Koordinat
Titik asal membagi sumbu menjadi sumbu positif di sisi kanan dan sumbu negatif di
sisi kiri. Titik tersebut juga membagi sumbu menjadi sumbu positif di sebelah atas dan
sumbu negatif di sebelah bawah. Perhatikan Gambar 5.1 berikut ini
 Gambar 5.1. Sistem Koordinat

Sumbu koordinat membagi bidang menjadi empat bagian yang disebut kuadran yang
arahnya berlawanan dengan jarum jam.

2. Fungsi Linier
Fungsi linier adalah fungsi yang hanya memiliki satu variabel bebas dan berpangkat satu.
Fungsi linier juga sering disebut dengan persamaan garis lurus. Bentuk umum fungsi linier
diberikan sebagai berikut:
y = mx + c ................................................................................................................... (5.1)
Keterangan:
y = variabel terikat
x = variabel bebas
m = gradient
c = konstanta

Contoh:
a. y = 3x + 4
b. y = x – 2
3. Menggambar Kurva Fungsi Linier
Kurva fungsi linier berbentuk suatu garis lurus yang terletak pada bidang koordinat
kartesius (x,y). Berikut ini diberikan contoh kurva fungsi linier.

(0,4)
4

(5,0)
x
0 5

Gambar 5.2 Contoh Kurva Fungsi Linier

Adapun langkah-langkah menggambarkan kurva fungsi linier diberikan sebagai berikut:

1. Tentukan titik potong terhadap sumbu x dengan memisalkan y = 0, sehingga
diperoleh koordinat (x,0)
2. Tentukan titik potong terhadap sumbu y dengan memisalkan x = 0, sehingga
diperoleh koordinat (0,y)
3. Letakkan kedua titik potong yang sudah diperoleh pada bidang cartesius,
selanjutnya hubungkan kedua titik potong tersebut dengan sebuah garis lurus.

Contoh Soal 1
Gambarkan kurva dari suatu fungsi linier y = 2x + 6
Penyelesaian:
1. Tentukan titik potong terhadap sumbu x dengan memisalkan y = 0,
y = 2x + 6
0 = 2x + 6
x = -3
sehingga diperoleh koordinat (-3,0)
2. Tentukan titik potong terhadap sumbu y dengan memisalkan x = 0,
y = 2x + 6
y=6
 sehingga diperoleh koordinat (0,6)
3. Letakkan kedua titik potong yang sudah diperoleh pada bidang cartesius, selanjutnya
hubungkan kedua titik potong tersebut dengan sebuah garis lurus.

(0,6)

x
(-3,0)

4. Menentukan Persamaan Fungsi Linier

Ada dua metode untuk menentukan suatu persamaan fungsi linier.
a. Metode dua titik
Misalkan terdapat titik (x1, y1) dan (x2, y2), maka persamaan fungsi linier dari kedua
titik tersebut dapat ditentukan sebagai berikut:
(2)

Sehingga menghasilkan persamaan:

y = mx + c
atau
y – mx + c = 0

b. Metode satu titik dan satu kemiringan (gradient m)

Misalkan terdapat titik (x1, y1) dan gradient m, maka persamaan fungsi linier dari titik
tersebut ditentukan sebagai berikut:
y – y1 = m (x – x1) (3)

Contoh Soal 2
Tentukan persamaan garis lurus yang melalui titik (2, 1) dan (-1, 4)
Penyelesaian:
Dari soal diketahui koordinat titik pertama yaitu , dan koordinat titik kedua
yaitu , . Dengan menggunakan persamaan (2), maka:

Jadi, persamaan garis lurus dari kedua titik tersebut adalah

Contoh Soal 3
Tentukanlah persamaan garis lurus yang memiliki gradient m = 1 dan melalui titik (2, 3)
Penyelesaian:
Dari soal diketahui bahwa m = 1 dan titik x1 = 2 dan y1 = 3. Dengan menggunakan
persamaan (3), maka:
y – y1 = m (x – x1)
y – 3 = 1 (x – 2)
y–3=x–2
y=x+1
Jadi, persamaan garis lurus dari titik tersebut adalah y = x + 1

SOAL LATIHAN

1. Tentukan persamaan garis dan gambarkan grafiknya dari data berikut!

a. Kemiringan m = . Memotong sumbu pada
b. Kemiringan m = . Memotong sumbu pada
2. Tentukan persamaan garis yang melalui titik-titik berikut dan gambarkan
grafiknya!
 a. ( ) dan ( )
b. ( ) dan ( )

RANGKUMAN

Bentuk umum dari fungsi sederhana terdiri dari:

1. Fungsi konstan: ( ) dengan konstanta
2. Fungsi linier: ( )

TUGAS

1. Tentukan persamaan garis dan gambarkan grafiknya dari data berikut!

a. Kemiringan (koefisien arah) = √ . Memotong sumbu pada
b. Kemiringan (koefisien arah) = . Memotong sumbu pada

2. Tentukan persamaan garis yang melalui titik-titik berikut dan gambarkan grafiknya!
a. ( ) dan ( )
b. ( ) dan ( )

TES FORMATIF 5

1. Sebuah garis mempunyai kemiringan (koefisien arah) -1 dan melalui titik (-2,3).
Tentukan persamaan garis tersebut!
a. c.
b. d.
2. Sebuah garis melalui ( ) dan ( ). Tentukan persamaan garis tersebut!

a. ( ) c. ( )

b. ( ) d. ( )
Periksalah jawaban Anda dengan Kunci Jawaban Tes Formatif 1 yang ada pada bagian
akhir modul ini. Hitunglah jawaban yang benar. Kemudian, gunakan rumus berikut untuk
mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi Topik 1.

Tingkat penguasaan =

Arti tingkat penguasaan:

90 – 100% = baik sekali
80 – 89% = baik
70 – 79% = cukup
<70% = kurang

Apabila tingkat penguasaan Anda sama dengan 80% atau lebih, Anda dapat meneruskan
ke materi selanjutnya Jika masih di bawah 80%, Anda wajib mempelajari kembali materi
Topik ini, terutama bagian yang belum dikuasai.

Kunci Jawaban
Tes Formatif
1. A.

2. D. ( )

DAFTAR PUSTAKA
1. Purcell dan Varberg, Kalkulus dan Geometri Analitis, Jilid I, edisi 9, Erlangga, Jakarta,
2005
2. J.Stewart, L. Redlin, S. Watson, Precalculus: Mathematics for Calculus, 3rd edition,
Brooks/Cole Pubishing Co., 1998
3. Maurice D. Weir, Joel Hass, George B. Thomas, Thomas Calculus - 12th edition