Pembicara: kasum
Pasal 2-27
Yang terbaru
Cpaian jkn
Jumlah peserta bpjs per desember 2018 sebesar , 207.834.315 (80% total pendududk), terbesar di
seluruh dunia,
- Rujukan online berjenjang berbasis kompetensi terintegrasi uji coba dilakukan sejak agustus
2018 , yang kedepanya akan disesuaikan setiap periodenya.
- Penyakit yang potensial di rujuk balik: asma, dm, epilepsy, ht, jantung,ppok, skizofren, stroke
Di tahun 2017 mBanyak pasien pindah ke kels 3 , yang menyebabkan
- Total semua iuran /jiwa: 34.119
- Biaya per orang: 39.744, sehingga ada gap, makas eharusnya adanya tindakan khusus
pemerintah: penyesuaian besaran iuran, pemmberian suntikan dana tambahan( sudah diberikan
5,2 T dan sudah cair 3 T dari pemerintah) dan penyesuaian manfaat
1. perpres 82…10,16 non pbi jika bayi belum didaftarkan apakah berlaku 14 hari atau bs cepat? ,28 point
6,.
2. audit klaim,rs kurang bayar di point 5 bpjs bisa mengembalikan kembali jika kurang bayar, ?
Jawaban:
1.untuk bayitidak ada istilah menunggu masa aktifasi, maka bayi langsung berlaku selama masa 28 hari
setelah lahir, jika daftar lewat dari 28 hari, maka akan diberlakukan aktivasiselama 14 hari , dr dwi, bpjs
sedang menyiapkan aplikasi sehingga bs daftarkan ke rs, system sipp
2. sesuai perpres, ada dua kemungkinan rs bayar ke bpjs, atau bpjs bayar ke rs, sdh pernah kejadian bpjs
bayar ke rs tapi memang kasus yang sedikit
1. perbaikan reklasifikasi INA CBG sudah sampai dimana pembentukan tariff baru oleh p2jk?,
perhimpunan spesialis sdh kasih 40 ppk, kami menunggu ke kementrian kesehatan, di biro hokum
mengatakan masih dalam proses pemformatan.
2. jumlah dokter harus diperhatikan mengenai adanya peraturan kemenkes mengenai standard dokter
tipe A,b,c,d ..
Nanti aka nada standard dokter umum per pasien , sdh dirapatkan oleh bpjs, mohon untuk ada standard
1.sejak diberlakukan rujukan online, pasien turun, pasien mdr tidak bisa langsung fktp
Ada dalam system rujukan yang bisa langsung mengakses : hd, jiwa, hiv, kusta, kanker dengan catatan 3
bulan terakhir ada r
Perwakilan daerah, dengan bpjs akan membuat maping, sehingga pemetaan tepat,
Dr dwi: Masalah ketersediaan obat , bpjs berretemu distributor dan dinkes daerah yg bertanggung
jawab obat, dinkes membuat fakta integritas dengan distributor agar ketersediaan obat selalu ada.
Dr sadiah ,Apt,Mkes
Perpres 82 pasal 58, tg ketrsediaan obat, pemerintah pusat daerah dan fasilitas kesehatan bertanggung
jawab atas ketersediaan , BMHP dalam penyelengaraan JKN sesuai dengan kewenanganya.
Seleksi obat fornas perencanaak obat (RKO) pengadaan obat ( secara e purchasing melalui e
katalog) pengaadaan obat
Jimlahb item obat di fornas makin berkembang FORNAS 2017 (586 item), nanti april 2018 adendum
FORNAS, 51 OBAT YANG BELUM ADA DI E KATALOG
UNTUK 2018 LKPP berikan akses e purchasing bagi faskes swasta , syaratnya faskes tersebut harus
menyerahkan RKO (rencana Kebutuhan Obat
dan menyerahkan bukti kerjasama bpjs, saat ini 375 RS swasta sdh bisa memakai e purchasing.
Penangana keluhan e
Doni, sekertaris tim tariff dan sekertaris dewan pertimbangan klinis kemenkes
Dispute medis: ketidaksepakatam masalah medis yg tdk sesuai dgn PPK atau belum ada PPK
Tentang penatalaksanaan penyelesaian dispute klaim, time line adalah sebagai berikut:
Pertanyaan:
Kepada pak doni, mengenai dispute klaim , mengenai perawatan pasien kemoterapi yang dibayarkan
sesuai kelas 3 pada kasus kemoterapi, jika pasien ingin dirawat kelas 1 apakah bisa penambahan iur/.
Jawaban: boleh ditambah iur bayar jika memang kepesertaan dari kelas 3 ke kelas permintaanya,
prinsipnya adalah dari awal harus diinfokan ke pasien agar tidak terjadi kesalah pahaman, tapi untuk
pasien kelas 1 dan 2 akan dibicarakan lebih lanjut
Terkait masalah obat yang dimulai sejak april, aplikasi baru terpasang dibulan September , aplikasi hanya
bisa entri pelayanan 1 mgg lalu, sehingga membuat tidak bs diklaim?
2. ada obat di ekatalog dan fornas, di aplikasi ga bs di entri, katanya harus entri di excel seendiri, apakah
pasti dibayarkan?
Saat ini memang belum berjalan seperti yang diharapkan, permasalahan katalog seharusnya lebih baik,
mereka mengatakan bpjs butuh waktu untuk entri kembali, apakah system LKPP dengan bpjs apakah
sdh link atau bridging
3. RSmalang, .alur pengaduan , pasien butuh oksitosin label biru produksi bekasi dan merah produksi
jakarta, yg biru efeknya ga maksimal, ke pasien, jd solusi pengaduanya gmn/.
Apakah oksitosin di satu industry dimana, jadi label harus sesuai badan POM, bisa laporkan balaik POM
di daerah masing, kalau di malang berarti bisa ke badai POM jawa timur
Tanggung jawab ketersediaan obat , dengan kondisi ini keterlambatan pembayaran klaim bpjs ?
Rs belum bs bayar obat karena bpjs belum bayar ina cbg yg ditagihkan, memang jika kalau rs tidak bs
membayar, maka langsung di Lock, tp kita berusaha melakukan negosiasi agar bs direnggangkan lock
nya.
Klaim bisa dianggunkan ke Bank BNI,BRI ,Mandiri , dimana kesepakatanya bpjs yang langsung bayar ke
Bank, jika kurang uang dari BPJS, BA terverifikasi diklaimkan, tetapi bunga memang dibayarkan RS
melalui denda bpjs ( sekarang memang bpjs belum bayar denda )
1. Kami sdhn rujuk balik ke fktp 2, ternyata mereka ga ada obat (Parkinson dll),
3. kajian WNA banyak ke sanglah dengan tumor , WNA setelah 6 bln bisa punya BPJS ternyata
Jawaban:
1. mengenai BA terbaru, masalah yang jadi masalah bpjs koding tdk boleh di input krn kriteria include
2. untuk stt sampai fasia gunakan 83.39 untuk lipoma 86.3, untuk lipofibroma apakah 86.3 atau 83.39?
3. untuk biopsi, semua PA tindakan diangap biopsy, harusnya 99.0 tapi maunya dikoding biopsy
2, 3. untuk kaidah koding, kalau rs tidak cocok, bisa bersurat ke tim P2jk, sehingga bisa kita sampaikan ke
profesi bahwa koding tersebut tidak tepat
Kunjukan rajal 6902 (mengalami penurun dari 13.000 sejak berjenjang online0
Standarisasi RS, tertib adminstrasi, akses masyarakat thp pelayanan kesehatan, kunjungan, CP kendali
mutu boiaya
Kekurangan:
2. Tunggakan/denda iuran peserta bpjs menjadi beban kita, dan nunggunya sampai 2-5 jam, kelamaan.
Sip lambat
3. klaim pendi8ng
7. a. pelayanan obat kronis, e katalog ga lengkap2, pembayaran telat sampai 6 bulan lebih, cashflow RS
terganggu
Akreditasi rs dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan PADA ERA JKN /KIS
pasal 3: rs wajib akreditasi, setiap 3 tahun, paling lama setelah beroperasi dua tahun
pasal 4: akreditasi dilaksanakan lembaga independen baik dalam dan luar negri, lembada independen
diteteapkan mentri, harus terakrditasi lembaga internasional (ISQua)
berlaku mulai 1 januari 2018 pedoman RS ADALAH SNARS edisi satu, dibana SNARS tidak sendiri, yaitu;
SNARS + INSTRUMEN SURVEI SNARS ( mengisi SISMADAK + SIRSAK 9sistem informasi akreditasi rumah
sakit )+ APLIKASI ReDOWSKo)
Risiko rekam medis RM tidak sesuai SNARS RISIKO FINANSIAL INA CBG KERUGIAN
RSTANDARD ark : RS MEMETAPKAN REGULASI PROSES PASIEN MASUK RUMAS SAIKKIT RANAP RAJAL
Jknn menuntu efisiensi, akreditasi menuntut mutu, hal ini menjadi tantangan buat Rs,
who 2005, uhc goal setiap orang mendapat fasilitas kesehatan tanpa hambatan finansial
who 2018: setaiap org dapat pelayanan kesehatan, yang ditanggung adalah mana yg menyebabkan
penyakit dan kematian dan menjamin kualitas selalu terjaga , uhc kedepanya 4 dimensi yaitu melihat
mutu, safety dan efisiensi.
Pertantyaan;
1.Rs jiwa magelang. Untuk permenkes 99/ 2015, seharusnya berlaku 5 tahun lagi, apakah maximal
aturan tersebut di 2020?
28 oktober 2019, adalah waktu terakhir dispensasi untuk setiap rs harus terakreditasi untuk
bekerjasama dengan bpjs, untuk temen2 yg belum akreditasi, point nya adalah rs harus terakreditasi,
tidak perlu ssem
bagaimana kiat permintaan kemenkes tentang sarana di jaman bpjs (inacbg), yg sdh kami lakukan
meningkatkan volume pelaynan bpjs dengan menahan biaya orasional, sehingga kami bs memenuhi
syarat sarana dan prasarana ( sim rs online, )
jwban: ayi ; memang akreditasi bukan tanpa biaya, sebetulnya ada dan ga ada akreditasi harus terpenuhi
demi pasien safety, akreditasi memang banyak memaksa rumah sakit , maka kiatnya:
2. betul sekali efisisensi biaya opasional sehingga bs investasi di hal yang standard harus kita penuhi
3. susun clinical pathway yang dengan kombinasi obat fornas, sehingga ada keuntungan ina cbg
Tantangan SDM dalam penyelengaraan JKN ADALAH DISTRIBUSI SPESIALIS TIDAK MERATA, paling
banyak di Jakarta,bali. Diy, sulut,sulsel, sumbar, sulmut, kaltim. Paling sedikit di NTT maka spesialis di
Indonesia timur bisa sampai 90 juta/bln. Institusi yg mengatur wkds adalah ppds, yang saat ini masih
kurang adalah anastesi, ke depanya diwajibkan wkds patologi klinik dan radiologi. Insetif dibayarkan
kemenkes 22-23 juta /bln, ditambah intensif daerah oleh APBD.
Jika dia mandiri, maka penetapanya regionalisasi , lamanya 1 tahun, hak lain jasa pelayanan , tempat
tinggal dan keamanan
Dr , budi mohamad arief MM,AAK (deputi bidang JAMINAN PEMBIAYAAN KESEHATAN rujukan bpjs
kesehatan)
1. Posisi bpjs sebagai purchasing (pembeli strategis), maka tugas Rs menata bagaimana jasa medis
kontrak internal RS, bpjs dengan persi sedang membuat draft template terbaru kontrak RS dan BPJS
2. Nanti setelah bpjs lakukan rekredensialing, maka laporan hasil rekredensialing bpjs akan dilaporkan ke
kemenkes sehingga membuat penetapan tipe rs yg pantas untuk rs tersebut apakah A,B,C ATAU D
berdasarkan permenkes 56
3. perpes 82 no 77, kedepanya maka pengajuan klaim paling lambat 6 bulan sejak pelayanan kesehatan
selesai, dimulai berlaku 18 september 2018, untuk klaim sebelum tanggal 18 september 2018 maka
tanggal kadaluarsanya 2 tahun
4, pasal 76,
Pont penting… jika dalam 10 hari berita acara kelengkapan maka diangap lengkap, saat ini hari kelender
jadi tidak ada skip sabtu minggu, pengklaiman 15b menit setelah berita acara otomatisasi klaim
5. kedepanya bpkp akan ke rs seluruh Indonesia, nanti aka nada surat konfirmasi berapa hutang rumah
sakit yang belum dibayar.
Perhitungan denda keterlambatan bpjs adalah 1% dikali total fpk dikali hari keterlambatanya dibagi 30
(jika jumlah harinya 30 bulan itu) , tapi sabtu dan minggu ga dihitung
Dengan rtgs sebetulnya rs dapat keuntungan, maka buatlah kesepakatan sehingga ke bank yang tempat
begitu bpjs kirim
Audit jangan dipotong klaim, maka sertakan saja itu dipotong dari denda, rencana kedepan ada segmen
kepesrtaan dinaikan preminya.,
a. bagaimana nasib dokter sebelum implementasi standarisasi dr speisialis yg tipe C, maka aka nada
mutasi besar besaran
usman: kebijakan wkds dibuat dahulu disbanding kebijakan permenkes 56 tentang rumah sakit ,
Dengan mou bpjs dan kemenkes, kami mengusulkan dimana pemberian informasi denda kepesertaan
dan denda pelayanan bpjs dibebankan ke petugas RS
Mengenai kebijakan administrasi klaim, di 2016 berkas ada di bpjs, mereka bilang hangus.
Dr budi: sesuai perpres 82, bahwa rs dan bpjs sama2 membantu pelayanan bpjs, bpjs tidak bs menaruh
orang lagi karena kami tidak punya biaya cukup.
Mengenai berkas dipegang bpjs yang hilang, asal rs ada bukti peneriman berkas maka rs berhak menagih
4. rs bandung
penepatan wkds dari depkes, Dokter yg lagi perpanjang str apakah boleh melayani bpja?
Sesuai dengan kesepakatan , Selma tidak ada sip maka kami tidak bisa membayar