Pemeriksaan Tonometri Schiotz

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1-2
UPTD PUSKESMAS ROSMAWATY, AMK
BONTOSUNGGU NIP.196812251988032006
1. Pengertian Tonometer Schiotz merupakan tonometer indentasi atau menekan
permukaan kornea dengan beban yang dapat bergerak bebas pada
sumbunya. Benda yang ditaruh pada bola mata (kornea) akan
menekan bola mata kedalam dan mendapatkan perlawanan
tekanan dari dalam melalui kornea.
2. Tujuan Untuk mengetahui tekanan bola mata (tekanan intraocular)
meningkat atau rendah
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas tentang SPO
4. Referensi https://ardot44.blogspot.com/2013/05/sop-pemeriksaan-
tonometri-schiotz.html
https://easthomas.blogspot.com/2011/02/teknik-pemeriksaan-
tekanan-intra-okular.html
5. Persiapan Persiapan Alat:
1. Tonometri schiotz
2. Analgesic tetes mata
3. Kapas bersih dalam kom

Persiapan klien :
1. Menjelaskan maksud dan tujuan pada klien
2. Penderita diminta untuk berbaring

Persiapan lingkungan :
1. Persiapkan sketsel dan atur pencahayaan
5. Prosedur/Langkah-langkah 1. Menjelaskan prosedur yang akan dilaksanakan pada pasien
/ keluarga
2. Inform consent
3. Menjaga privasi pasien
4. Mencuci tangan
5. Bersihkan mata klien dengan kapas bersih
6. Teteskan pantocaine 2-3 tetes, tunggu 5menit (sampai
klien tidak merasakan pedas di mata)
7. Atur kalibrasi tonometry
 8. Minta klien melihat satu titik diatas (langit-langit ruangan)
atau minta klien meletakkan ibu jari di atas mata (letakkan
jarak ibu jari sejauhnya dari mata)
9. Letakkan tonometry diatas permukaaan kornea, jangan
ditekan lalu perhatikan skala yang tertera pada alat (0-5)
10. Konfersikan hasil nilai dari skala dengan table untuk
mengetahui TIO (tekanan intraocular), bila hasil lebih
tinggi dari 20 mmHg, klien dicurigai menderita glaucoma
dan bila lebih dari 25 mmHg, klien sudah menderita
gloukoma.
6. Diagram Alir (Jika
dibutuhkan) Jelaskan prosedur yang
akan dilaksanakan pada
pasien/keluarga

Menjaga Privasi Inform Consent

Pasien

Mencuci Tangan Membersihkan mata klien

dengan kapas bersih

Meneteskan pantocaine 2-3 tetes kemudian

Mengatur kalibrasi tunggu 5 menit (sampai klien tidak merasakan
tonometry pedas di mata)

Meminta Klien melihat satu titik diatas Meletakkan tonometry diatas

(langit-langit ruangan) atau meminta klien permukaan kornea, jangan ditekan
meletakkan ibu jari diatas mata (letakkan lalu memperhatikan skala yang
jarak ibu jari sejauhnya dari mata) tertera pada alat (0-5)

Konfersikan hasil nilai dari skala dengan table

untuk mengetahui TIO (Tekanan Intraocular),
bila hasil lebih tinggi 20 mmHg klien dicurigai
menderita glaukoma dan bila lebih dari 25
mmHg klien sudah menderita glukoma

7. Unit Terkait