KISI-KISI SOAL

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA

No. Kompetensi Dasar MateriKelas/ Semester Indikator Soal Level Kognitif

BentukNo.Soal
Soal

1 ami karya musik berdasarkan

Gubahan
X/simbol,
Ganjil
musik
jenis nilai C4 PG
Disajikan pengantar berupa text 1
estetis dan fungsinya sebuah dan gambar satu baris penggalan
lagu notasi angka, peserta didik
nasional mampu menentukan judul lagu
dari simbol musik berupa notasi
angka yang disajikan.

2 Memahami symbol,
Jenis tari
jenis, nilai estetis dan
fungsinya dalam kritik
tari.
3 MenganalisisSimbol
simbol,tari
jenis, nilai estetis, fungsi
dan tokohnya dalam
kritik tari
X / Genap Disajikan beberapa gambar tari C4 PG 2
tradisioanal , peserta didik dapat
menganalisa perbedaan tari
tradisional klasik dengan tari
tradisional folkasik
XI / Genap Ditayangkan vidio tari tradisional
C4 PG 3
suatu daerah, peserta didik dapat
menganalisis makna dari tari
tersebut

4 Memahami karya Tanggamusik

nada X / Ganjil Diberikan tangga nada C Mayor
C4 PG 4
berdasarkan simbol, dan gambar tuts piano, peserta
jenis nilai estetis dan didik dapat menganalisa susunan
fungsinya tangga nada A Mayor

5 Memahami karya Tanggamusik

nada X / Ganjil Diberikan tangga nada C Mayor
C4 PG 5
berdasarkan simbol, dan gambar tuts piano, peserta
jenis nilai estetis dan didik dapat menganalisa nada –
fungsinya nada apa saja yang dinaikkan
setengah untuk tangga nada E
Mayor.

6 Memahami bahan, media dan

Pengertian
teknik seni X/ganjil
Ditampilkan pernyataan devinisi seni, pesertaC4 PG 6
dalam proses berkarya seni dapat menganalisa pendapat seni rupa
rupa dari tokoh seni rupa

7 Memahami bahan, media dan

Pengertian
teknik seni rupa
X/ganjil
Diberikan kronologis pembuatan karya seni C4 PG 7
dalam proses berkarya seni wayang kulit Rahwana, peserta didik
rupa dapat menganalisa pendapat tokoh
tentang pengertian seni rupa

8 Menganalisis bahan, media,Seni

teknik
merupakan
dan media
XI/ganjil
Diberikan contoh karya seni lukis, peserta didik
C4 PG 8
proses berkarya dalamseni ekspresi dapat menganalisa seni sebagai media
rupa ekspresi

9 Menganalisis bahan, media,Disain

teknikelementer
dan X/ ganjil
Diberikan contoh karya dan pengertian seni C4 PG 9
proses berkarya dalamseni rupa lukis, peserta didik dapat menganalisa
cara penerapan unsur rupa pada disain
elementer

10 Menganalisis karya Nilai

XI estetis
/ Genap Disajikan sebuah partitur laguCPilihan
4 Ganda
10
musik berdasarkan dan fungsi daerah Nusantara
simbol, jenis nilai estetis music dalam “Manuk Dadali” beserta lirik dan
dan fungsinya lagu arti kata dalam bahasa Indonesia,
 peserta didik mampu
menganalisis karya musik
berdasarkan nilai estetis dan
fungsinya.

11 Memahami rancangan Pergelaran

X/ Genap Disajikan teks pengantar, pesertaUraian
C 5 11
pergelaran musik musik didik mampu merancang sebuah
pergelaran musik secara
sederhana yang menggambarkan
tentang keberadaan NKRI

12 Memahami pameran seni rupa

Pameran Seni Rupa
X / Ganjil
Disajikan foto suasana pameran, peserta didik
C 5 Uraian 12
dapat merancang sebuah rencana
pameran seni rupa

13 Memahami simbol, jenis, nilai

Tari estetis
Tradisional berkelompok
X / Genap Disajikan sebuah tayangan video C 4 Uraian 13
dan fungsinya dalam kritik“DERO” / gambar, peserta didik mampu
tari menganalisa nilai estetis dan
fungsi dari tari tradisional “dero”

14 Menganalisis bahan, media,Disain

teknikelementer
dan X/ ganjil
Diberikan contoh karya seni lukis, peserta didik
C 4URAIAN14
proses berkarya dalamseni rupa dapat menganalisa cara penerapan
unsur rupa pada disain elementer

15 Menganalisis bahan, media,Disain

teknikelementer
dan X/ ganjil
Diberikan contoh karya seni lukis, peserta didik
C 4URAIAN15
proses berkarya dalamseni rupa dapat menganalisa cara penerapan
unsur rupa pada disain elementer
 KARTU SOAL

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA

Kelas/Semester : X / ganjil
Kurikulum : 2013

Kompetensi : Memahami bahan, media dan teknik dalam proses berkarya seni rupa
Dasar
Materi : Pengertian seni
Indikator Soal : Ditampilkan pernyataan devinisi seni, peserta dapat menganalisa
pendapat seni rupa dari tokoh seni rupa

Soal: 6
Devinisi seni yang sering kita dengar menyebutkan bahwa “Seni adalah segala macam
keindahan yang diciptakan oleh manusia”, hal ini tampak pada hasil kesenian tradisional kita,
misalnya seni karawitan yang merupakan paduan bunyi atau suara yang indah dan
menyamankan telinga.
Di sisi lain, seniman modern tidak lagi memandang seninya sebagai proyek penciptaan
keindahan. Salah satu tokoh seni lukis modern adalah Affandi. Obyek lukisannya seringkali
menggambarkan tentang kemelaratan dan kesedihan yang diangkat dari keadaan sekitarnya.
Demikian pula dengan bentuk lukisannyanya jelas tidak mendatangkan kenikmatan tetapi
menggelitik perasaan tidak tentram saat melihat karyanya.

Bagaimanakan kesimpulan yang tepat dalam menanggapi pernyataan diatas ?

a. Seniman tradisional dan modern terjadi kontradiksi dalam penciptaan karyanya.

b. Seniman modern memandang seni merupakan sarana pemecahan masalah.
c. Seniman modern lebih berfikir realistis dibandingkan dengan seniman tradisonal.
d. Seniman tradisonal lebih terbatas pada media ekspresi dalam berkesenian.
e. Seniman modern mempunyai wawasan lebih maju dari seniman tradisional.

Kunci/Pedoman Penskoran:

b. Seniman modern memandang seni merupakan sarana pemecahan masalah

( Karena Seniman modern memandang karya seninya sebagai alat untuk merefleksi atas
kejadian yang ada disekitarnya. Diharapkan dengan melihat karya tersebut orang lain dapat
mengetahui dan merasakan pula apa yang terjadi disekitarnya dan mempunyai sikap dan
respon atas suatu kejadian tersebut ).

Keterangan:

1. Soal disertai stimulus yang berfungsi untuk pemahaman informasi siswa terhadap
perbandingan antara seniman tradisonal dan seniman modern.
2. Menggunakan pemahaman informasi untuk menyelesaikan persoalan.
3. Pertanyaan soal memancing siswa untuk berfikir analisis.
4. Jawaban soal tergantung dari pemahaman terhadap stimulus yang disajikan
 KARTU SOAL

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA

Kelas/Semester : X / ganjil
Kurikulum : 2013

Kompetensi : 3.1 Memahami bahan, media dan teknik dalam proses berkarya seni
Dasar rupa
Materi : Pengertian seni rupa
Indikator Soal : Diberikan kronologis pembuatan karya seni wayang kulit Rahwana, peserta
didik dapat menganalisa pendapat tokoh tentang pengertian seni rupa

Soal: 7

Pak Sastro adalah pembuat wayang yang bertempat tinggal di Yogyakarta, salah satu contoh
karyanya dapat dilihat pada gambar di atas. Dalam proses pembuatannya, Ia menempelkan
pola, menggores konturnya, kemudian langsung memahatnya, mungkin saja dia melakukannya
sambil bersiul, walaupun yang dipahatnya adalah tokoh raksasa yang sangat mengerikan.

Dari keterangan diatas, apakah kegiatan yang dilakukan Pak Sastro termasuk katagori
berkarya seni ?

a. Bukan berkarya seni, karena tidak sesuai dengan pendapat Ahdiat K. Miharja
bahwa wayang belum dapat membangkitkan pengalaman rohani penerimanya
b. Termasuk berkarya seni, karena wayang dipahat pada media kulit tersebut
adalah bagian dari cabang seni
c. Termasuk berkarya seni, karena Pak Sastro melakukan kegiatan
spiritualsebelum membuat wayang kulit
d. Bukan berkarya seni, karena bersiul tidak mengasumsikan ekspresi tokoh
rahwana yang menakutkan
e. Bukan berkarya seni, karena bersiul itu mengesankan ketidakseriusan dalam
mengerjakan karyanya

Kunci/Pedoman Penskoran:

d. Bukan berkarya seni, kalau dia sanggup ikut merasakan seberapa turun garis mulut
raksasa agar sesuai dengan ekspresi wandanya

( Karena seseorang dapat dikatakan menciptakan karya seni bila dalam membuat karya
tersebut disertai dengan rasa tentang aktifitas jiwanya ).

Keterangan:

1. Soal disertai stimulus yang berfungsi untuk pemahaman informasi siswa terhadap teori
seni dengan penciptaan karya seni rupa
2. Pertanyaan soal memancing siswa untuk berfikir analisis.
3. Jawaban soal tergantung dari pemahaman terhadap stimulus yang disajikan
 KARTU SOAL

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA

Kelas/Semester : XI / ganjil
Kurikulum : 2013

Kompetensi : 1. Menganalisis bahan, media, teknik dan proses berkarya dalam

Dasar seni rupa

Materi : Seni merupakan media ekspresi

Indikator Soal : Diberikan contoh karya seni lukis, peserta didik dapat menganalisa seni
sebagai media ekspresi

Soal: 8

Korelasi yang tepat dari pernyataan di atas adalah ....

a. hanya Affandi kaum ekspresionisme yang lebih relevan dengan pendapat S Sudjoyono
karena luapan emosi yang berkobar laksana gunung berapi mau meletus yang lebih
ekspresif.
b. karya yang diciptakan oleh Affandi itu dapat mencerminkan pribadinya dan merupakan
pengamatan yang khas dari dirinya.
c. jiwa dan lukisan Affandi menjadi satu kesatuan kegiatan pencitaan karya yang
didalamnya ada teknik ketok agar luapan hati tidak cepat hilang.
d. karya dengan luapan emosi yang lambat, getaran kalbu yang lemah bukan termasuk
dalam jiwa ketok dan tidak ekspresif.
e. jiwa ketok merupakan dasar ide dan kehendak seniman untuk berkarya dengan media
ungkap yang bersifat ekspresif.

Kunci/Pedoman Penskoran:

b. karya yang diciptakan oleh Affandi itu dapat mencerminkan pribadinya dan merupakan
pengamatan yang khas dari dirinya

( Karena dalam proses pembuatan karya affandi melakukan dengan cepat dan spontan
sehingga ciri khas tersebut menjadikan jiwa ketok seorang affandi ).

Keterangan:

1. Soal disertai stimulus yang berfungsi untuk pemahaman informasi siswa terhadap
ungkapan tokoh tentang jiwa ungkap dan teknik pembuatan karya lukis.
2. Menggunakan pemahaman informasi untuk menyelesaikan persoalan.
3. Pertanyaan soal memancing siswa untuk berfikir analisis.
4. Jawaban soal tergantung dari pemahaman terhadap stimulus yang disajikan
 KARTU SOAL

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA

Kelas/Semester : X / ganjil
Kurikulum : 2013

Kompetensi : 3.1 Memahami bahan, media dan teknik dalam proses berkarya seni
Dasar rupa
Materi : Disain elementer
Indikator Soal : Diberikan contoh karya dan pengertian disain elementer, peserta didik
dapat menganalisa cara penerapan unsur rupa pada disain elementer.
C 4, Analisis
Lavel kognitif :

Soal: 9

Disain elementer adalah suatu hasil dari ekspresi diri atau angan-angan yang diaplikasikan
kedalam media yang mempunyai nilai seni. Suatu pengorganisasian antara warna, garis,
bentuk dan bidang yang penggabungannya bersifat harmonis dan selaras. Dapat dikatakan
juga bahwa disain elementer merupakan dasar-dasar seni yang berupa merangkai bangun,
mencampur warna , serta mengekspresikan angan-angannya dalam sebuah bidang.

Pengaplikasian disain elementer bisa beragam, mulai dari pencampuran warna, pembentukan
bidang yang harmonis, dan penyusunannya dalam media gambar. Pengaplikasian unsur seni
rupa tersebut dapat dilaksanakan melaui penerapan prinsip-prinsip disain elementer yaitu
kesatuan, keseimbangan, proporsi, irama dan dominasi.

Manakah pernyataan yang tepat dibawah ini tentang penerapan unsur seni rupa terkait pada
contoh karya seni lukis diatas?

a. Merupakan penerapan kaidah penyusunan disain elementer berupa keseimbangan

antar obyeknya yang hampir sama atau sederajat
b. Pemilihan bentuk obyek yang digunakan sama dan penempatan posisi pada jarak yang
sama sehingga dikatagorikan balance formal
c. Gambar segi tiga tidak tepat dipakai sebagai obyek utama sehingga komposisi obyek
menjadi seimbangan dan menjadi pusat perhatian
d. Obyek bulat berwarna hijau sebagai background obyek segitiga berwarna pink serasi
sehingga masuk katagori keseimbangan formal
e. Background yang berwana coklat tua kontras dengan warna obyek obyek diatasnya
sehingga keseimbangan dapat tercapai

Kunci/Pedoman Penskoran:

b. Pemilihan bentuk obyek yang digunakan sama dan penempatan posisi pada jarak
yang sama sehingga dikatagorikan balance formal

( Karena sesuai gambar diatas bahwa keseimbangan yang dibentuk dari obyek yang sama
ukurannya, jaraknya, warnanya disebut balance formal ).
 Keterangan:

1. Soal diawali dengan stimulus yang berfungsi untuk pemahaman informasi peserta didik
terhadap pengertian disain elementer dan cara penerapannya.
2. Menggunakan pemahaman informasi untuk menyelesaikan persoalan.
3. Pertanyaan soal memancing siswa untuk berfikir analisis tentang stimulus yang
diberikan.
4. Jawaban soal tergantung dari pemahaman terhadap stimulus yang disajikan

KARTU SOAL

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA

Kelas/Semester :
Kurikulum : 2013 (PERMEN 59)

Kompetensi : Memahami pameran karya seni rupa

Dasar
Materi : Pameran Seni Rupa
Indikator Soal : Disajikan foto suasana pameran, peserta didik dapat merancang sebuah
rencana pameran seni rupa
Level Kognitif : C 5 (Merancang/Mendesain)

Soal: 12

Amatilah gambar di atas!

Paparkan sebuah draft rencana / langkah – langkah perencanaan Pameran Seni rupa di sekolahmu!

Kunci/Pedoman Penskoran:
KUNCI JAWABAN DAN PEDOMAN PENSKORAN

No Kunci Jawaban Skor

Soal
12 Langkah-langkah melaksanakan pameran seni rupa di sekolah:
TAHAP PERSIAPAN
1. Membentuk kepanitiaan 1
2. Mempersiapkan karya 1
3. Tentukan waktu dan tempat 1
4. Menyiapkan publikasi dan dekorasi 1
5. Mendisplay hasil karya 1
TAHAP PELAKSANAAN
6. Pembukaan acara oleh MC 1
7. Laporan ketua panitia 1
8. Sambutan oleh Kepala Sekolah sekaligus membuka Pameran secara 1
 Resmi
9. Pertunjukan Seni seperti Pembacaan Puisi atau Vocal Group 1
TAHAP EVALUASI
10. Evaluasi 1
TOTAL SKOR 10

Keterangan:
Merancang / mendesain sebuah pameran seni rupa di sekolah adalah sebuah tanggung jawab
yang menuntut pemikiran dan kemampuan yang cukup tinggi sehingga penugasan tersebut
dapat dikategorikan sebagai soal HOTS.

KARTU SOAL

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA

Kelas/Semester : X / ganjil
Kurikulum : 2013

Kompetensi : 3.1 Memahami bahan, media dan teknik dalam proses berkarya seni
Dasar rupa
Materi : Disain elementer
Indikator Soal : Diberikan contoh karya seni lukis, peserta didik dapat menganalisa cara
penerapan unsur rupa pada disain elementer.
C 4, Analisis
Lavel kognitif :

Soal: 14

Keberhasilan seseorang dalam penciptaan karya seni rupa tergantung dari kemampuannya
dalam penyusunan atau pengorganisasian unsur-unsur seni rupa, mulai dari pencampuran
warna, pembentukan bidang yang harmonis, dan penyusunan prinsip-prinsip disain elementer
yaitu kesatuan, keseimbangan, proporsi, irama dan dominasi dalam media gambar.

Bagaimana pendapatmu terhadap gambar diatas sehubungan dengan penyusunan unsur seni
rupa pada disain elementer tentang penciptaan dominasi ? berikan alasanmu !

Kunci/Pedoman Penskoran:

NO URAIAN JAWABAN SKOR

1 Impashing diciptakan dengan menggunakan komposisi warna 1

2 Pada karya tersebut menggunakan warna kontras yang dihasilkan dari 1

komposisi warna yang bersifat panassebagai impashing atau pusat perhatian
 diatas latar belang warna yang bersifat dingin.

Maksimal Skor 2

Keterangan:

1. Soal diawali dengan stimulus yang berfungsi untuk pemahaman informasi peserta didik
terhadap gambar dan cara penerapannya.
2. Menggunakan pemahaman informasi untuk menyelesaikan persoalan.
3. Pertanyaan soal memancing siswa untuk berfikir analisis tentang stimulus yang
diberikan.
4. Jawaban soal tergantung dari pemahaman terhadap stimulus yang disajikan

KARTU SOAL

Mata Pelajaran : SENI BUDAYA

Kelas/Semester : X / ganjil
Kurikulum : 2013

Kompetensi : Memahami bahan, media dan teknik dalam proses berkarya seni rupa
Dasar
Materi : Disain elementer
Indikator Soal : Diberikan contoh karya dan cara penerapan prinsip disain elementer,
peserta didik dapat menganalisa cara penerapan unsur rupa pada disain
elementer.
C 4, Analisis

Lavel kognitif :

Soal: 15

Perhatikan gambar berikut !

A B
Diskripsikan perbedaan pada gambar diatas berdasarkan jenis keseimbangan dan cara
pencapaian pembuatan keseimbangan dalam pembuatan disain elementer !

Kunci/Pedoman Penskoran:
NO Perbedaan URAIAN JAWABAN SKOR

1 Jenis Gbr a, masuk katagori Redial Balance 2

Gbr b, masuk katagori Balance formal sederajat

Cara Gbr a, cara pembuatan keseimbangannya lebih mengutamakan
2 Pembuatan penciptaan perbandingan obyek dengan gradasi yaitu ukuran 7
(dari besar ke kecil) dan warna (dari gelap ke terang) sehingga
pandangan diarahkan ke pusat

Gbr b, Cara pembuatan keseimbangannya lebih mengutamakan

penciptaan perbandinganobyek yang hampir sama atau
menyerupaipada bentuk, warna, ukuran,dan letaknya

Maksimal Skor
9

Keterangan:

1. Soal diawali dengan stimulus yang berfungsi untuk pemahaman informasi peserta didik
terhadap penerapan unsur seni rupa pada disain elementer.
2. Menggunakan pemahaman informasi untuk menyelesaikan persoalan.
3. Pertanyaan soal memancing siswa untuk berfikir analisis tentang stimulus yang
diberikan.
4. Jawaban soal tergantung dari pemahaman terhadap stimulus yang disajikan