Laporan Tahunan (Pelindo III), 2017

PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Laporan Tahunan 2017 Annual Report
Creating Positive
Changes by
Corporate Culture
Transformation
(People, Process and Technology)
Membangun Perubahan Positif Melalui
Transformasi Budaya Perusahaan
(SDM, Proses dan Teknologi)
KESINAMBUNGAN TEMA LAPORAN
TAHUNAN
ANNUAL REPORT THEME CONTINUITY
Membangun Perubahan Positif Melalui Creating Positive Changes by Corporate

Transformasi Budaya Perusahaan Culture Transformation (People, Process
(SDM, Proses dan Teknologi) and Technology)
Seiring dengan perubahan yang berjalan secara dinamis In line with the changes in social and economic aspect,
pada aspek sosial, ekonomi dan pemanfaatan teknologi as well as the dynamic use of technology at present,
dewasa ini, menuntut Perseroan sebagai entitas bisnis the Company, as a business entity engaging in port
di sektor pelayanan jasa kepelabuhan untuk melakukan service sector, is required to conduct the necessary
penyesuaian-penyesuaian yang dibutuhkan. Proses bisnis adjustments. Rapid business process and unlimited
dan konektivitas yang berlangsung cepat dan tanpa connectivity is needed for the Company to leverage
batas sangat diperlukan bagi Perseroan dalam rangka its service performance as well as aligning business
meningkatkan performa layanan serta mensejajarkan activities with the globally applicable service standards,
aktivitas usaha dengan standar layanan yang berlaku by continuously upholding the national business values as
secara global dengan tetap mengusung nilai-nilai bisnis a differentiation.
yang berlaku secara nasional sebagai diferensiasi.
Perseroan percaya, dengan adanya perubahan ke arah The Company believes that along with changes towards
yang positif, Perseroan akan bergerak dinamis dalam positive directions, the Company will move dynamically
melakukan inovasi-inovasi yang dibutuhkan dalam in performing the innovations needed to support its
menunjang kegiatan usaha yang dijalankan. business activities in the future.
Tema “Membangun Perubahan Positif Melalui The theme “Creating Positive Changes by Corporate
2017
Transformasi Budaya Perusahaan (SDM, Proses dan Culture Transformation (People, Process and
Teknologi)” sebagai bagian dari upaya Perseroan dalam Technology)” describes the efforts made by the Company
melakukan perubahan dari aspek kecil hingga besar to bring changes, either in small or great form, to bring
yang membawa dampak positif bagi kelangsungan positive impact on the Company’s business, as well as
usaha Perseroan. Serta menggambarkan tujuan-tujuan the progressive objectives of the Company to attain its
progresif dalam menggapai satu tujuan yang lebih baik. ultimate target.
Rasionalisasi Desain Design Rationalization

Latar belakang baling-baling dengan sayap berwarna- The colorful propeller at the background of the cover
warni adalah simbol sinergi para pemangku kepentingan symbolizes the synergy among Company’s stakeholders,
Perseroan yang terdiri dari jajaran Pengurus, Komisaris, consisting of the Management, Board of Commissioners,
Pemegang Saham serta seluruh karyawan atau staf- Shareholders and all employees. Propeller itself is chosen
staf keluarga besar Perseroan. Baling-baling kapal as a symbol to assert that all personnel of the Company
dipilih sebagai simbol untuk menyatakan bahwa semua are turning in or moving towards the same direction,
insan Perseroan berputar ke arah yang sama, memiliki having the same goal of presenting the best performance
tujuan yang sama yaitu menghadirkan performa terbaik for a sustainable business. The dominant white color
untuk sebuah bisnis yang berkelanjutan. Warna cover on the cover represents the clean and proper corporate
didominasi warna putih, sebagai simbol bahwa Perseroan governance aspects that have been implemented by the
telah menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang bersih Company.
dan baik.
TOWARDS ICT BASED ENTERPRISE TOWARDS ICT BASED ENTERPRISE

Pelayanan Teknologi Informasi dan Komunikasi Pelindo III Information Technology and Communication
Pelindo III diselenggarakan secara komprehensif Service is conducted comprehensively and refers
dan mengacu pada prinsip IT Governance sesuai to the principles of IT Governance according to the
regulasi dan standar Best Practice bidang layanan regulation and standard of Best Practice in IT service
IT. Hal ini tercermin dari mulai proses perencanaan, area. This is reflected in all processes, starting from
pengembangan, operasionalisasi dan pemeliharaan. the process of planning, development, operation until
maintenance.
Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi The development of Company’s Information and
Perseroan diselenggarakan berbasis kapabilitas, yaitu Communication Technology is based on capability,
dengan mengembangkan kapabilitas pelayanan bisnis by developing business service capability as well
maupun penguatan kapabilitas internal Teknologi as strengthening internal capability of Information
2016 Informasi baik sumber daya manusia maupun

infrastruktur.
Technology both human capital and infrastructure.
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
MANAGING THE FUTURE MANAGING THE FUTURE

Tahun 2015 merupakan momentum strategis bagi The year 2015 was a strategic moment for PT
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo Pelabuhan Indonesia III (Persero) or Pelindo III to
III untuk melanjutkan langkah pengembangan continue the Company’s development measures with
Perusahaan dengan visi pencapaian masa depan the vision of achieving a bright future. The entire e
gemilang. Seluruh upaya yang dilakukan berorientasi orts conducted was oriented to the solid and resilient
kepada kesinambungan manajemen yang solid dan management sustainability.
tangguh.
Karena itu, kami terus bekerja keras mendayagunakan Therefore, we are striving hard to utilizing all potential
segala potensi serta sumber daya yang ada guna of the existing resources in order to achieve targets
menggapai target-target dan harapan Pemegang and expectations of Shareholders and all stakeholders
Saham dan seluruh pemangku kepentingan yang that can be fruitfull in the future. Because we are not
2015 dapat dipetik hasilnya di masa depan. Sebab,

kami tidak hanya bekerja untuk hari ini saja, tetapi
only working for this moment, but managing a sustain
business for the future generations.
mengelola usaha yang hidup berkesinambungan
untuk generasi mendatang.
BOOSTING YOUR LOGISTICS BOOSTING YOUR LOGISTICS

Seiring dengan adanya perubahan visi yakni Along with the change in vision, namely committed
berkomitmen memacu integrasi logistik dengan to encourage the logistics integration by providing
layanan jasa pelabuhan yang prima, Pelindo III excellent port services, Pelindo III hopes to become
berharap dapat menjadi salah satu mata rantai dalam one of the chains in expediting existing logistics
memperlancar integrasi logistik yang ada dengan integration by providing excellent port services
memberikan pelayanan jasa kepalabuhanan yang accordance with the service standards that has been
prima sesuai dengan standar layanan yang telah determined by the government.
ditentukan oleh pemerintah.
Untuk mencapai visi tersebut Pelindo III To achieve this vision, Pelindo III has implemented
mengimplementasikan beberapa strategi several corporate development strategies, including
pengembangan perusahaan diantaranya revitalisasi revitalizing port, modernizing port, and improving
2014 pelabuhan modernisasi pelabuhan serta peningkatan

kapasitas pelabuhan. Dengan strategi-strategi tersebut
port capacity. Pelindo III expects that with these
strategies it can continuously contribute in supporting
diharapkan Pelindo III dapat terus berkontribusi dalam the logistics ow in Indonesia.
mendukung arus logistik di Indonesia.
SIMULTANEOUS ACTION FOR THE BRIGHTER FUTURE SIMULTANEOUS ACTION FOR THE BRIGHTER FUTURE
Pelindo III konsisten merealisasikan berbagai program Pelindo III consistently realizes various corporate
korporasi yang mencakup: pengembangan usaha, programs that include: business development,
peningkatan kompetensi seluruh jajaran, perbaikan competency improvement of all levels, improvement
kehidupan masyarakat sekitar dan perbaikan kualitas of community life and improvement of environmental
2017 Annual Report | PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
lingkungan. .quality
Realisasi program pengembangan usaha yang The realization of a consistently developed business
dilaksanakan secara konsisten dengan perhitungan development program with a mature calculation
yang matang menunjukkan hasil nyata semakin shows real results – the strengthening of the
kokohnya posisi Perseroan di industri kepelabuhanan Company’s position in the seaport industry and
dan membaiknya kinerja operasional maupun improved operational and financial performance
keuangan di tengah kondisi perekonomian yang .amidst challenging economic conditions
2013 menantang.
1
Management Report Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis
Laporan Manajemen Profil Perusahaan Review 0f Business Support
GRAFIK IKHTISAR KEUANGAN

Charts of Financial Highlights
Grafik Posisi Keuangan Dalam miliar Rupiah

In billion Rupiah
Charts of Financial Position
Jumlah Aset Aset Lancar

Total Assets Current Assets
25.408 6.495
22.181
18.970
4.521 4.429
16.621
4.012
3.446
10.282
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
Aset Tidak Lancar Jumlah Liabilitas

Non-Current Assets Total Liabilities
14.425
20.979 12.536
18.169 11.265
9.485
14.449
10.126
6.836 4.122
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) | Laporan Tahunan 2017
Liabilitas Jangka Pendek Liabilitas Jangka Panjang

Current Liabilities Non-Current Liabilities
3.348
3.161 3.080
9.456 11.077
2.428 8.104
2.168 7.317
1.694
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
2
Beyond Port of Indonesia
Dalam miliar Rupiah

In billion Rupiah
Jumlah Ekuitas Investasi pada Entitas Asosiasi

Total Equity Investments in Associates
1.193
10.983 1.102
1.025
9.645
7.705
7.136
6.160 599 584
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
Grafik Informasi Laporan Laba (rugi)

Charts of Statements of Profit (Loss) Information
Pendapatan Usaha Beban Usaha

Operating Revenues Operating Expenses
5.687
8.849 5.401
7.485
6.946 4.250
6.479 3.694
5.120 3.147
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
Laba Sebelum Pajak Laba Setelah Pajak

Profit Before tax Income after Tax
2.704 2.034
2.101 2.117
1.783
1.573 1.584
1.543
1.512
1.163
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
3
Grafik Arus Kas Dalam miliar Rupiah

In billion Rupiah
Charts of Cash Flows
Arus Kas Bersih Dari (Untuk) Aktivitas Operasi Arus Kas Bersih Dari (Untuk) Aktivitas Investasi
Net Cash Flow from (for) Operating Activities Net Cash Flow from (for) Investing Activities
2.157 (3.438)
1.964
3.248
(3.859) (1.930)
1.962 (3.126)
)2.462(
2.093
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
Arus Kas Bersih Dari (Untuk) Aktivitas Pendanaan Kenaikan (Penurunan) Kas dan Setara Kas
Net Cash Flow from (for) Financing Activities Increase (Decrease) in Cash and Cash Equivalents
929
702
588
2.617
4.094
338
2015 2013 2015 2016
2013 2014 2016 2017 2014 2017

(30)
(567)
(583)
(1.178)
Kas dan Setara Kas Awal Tahun Kas dan Setara Kas Akhir Tahun
Cash and Cash Equivalents at Beginning of Year Cash and Cash Equivalents at End of Year
1.816
4.247 2.618
1.815 2.750
1.827 2.618
1.759 4.247
1.759
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
4
Beyond Port of Indonesia
Grafik Rasio Keuangan

Charts of Financial Ratios
Rasio Kas Rasio Lancar

Cash Ratio Current Ratio
195,82% 305,30%
174,38
92,04% 170,46%
91,45% 156,07%
142,93%
72,40%
66,97%
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
Rasio Liabilitas terhadap Aset Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas

Liabilities to Assets Ratio Liabilities to Equity Ratio
146,20%
59,38% 132,91%
57,07% 56,52% 56,77% 131,33%
129,97%
40,09%
66,91%
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
Return on Assets (ROA) Return on Equity (ROE)

Return on Assets (ROA) Return on Equity (ROE)
15,28%
23,81%
28,52%
130,84%
9,09% 23,83%
8,01%
6,82% 11,78%
6,14%
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
5
Grafik Ikhtisar Operasional

Charts of Operational Highlights
(dalam GT) Arus Kapal (dalam TEUs) Arus Petikemas

(in GT) (in TEUs)
Ship Traffic Container Traffic
4.919.719
302.594.028 4.611.262
298.607.157
4.360.669
4.337.555
257.425.419 248.838.334
4.130.874
206.720.633
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
(dalam Ton) General Kargo (dalam Ton) Curah Kering

(in Ton) (in Ton)
Cargo Traffic Dry Bulk
13.367.288 44.936.822
42.598.670
12.277.865
11.981.885
35.651.269
9.885.861
8.895.451
27.390.569
22.716.823
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
(dalam ton/liter) Curah Cair (dalam orang) Trafik Penumpang

(in ton/liter) (in people)
Liquid Bulk Passenger Traffic
44.397.389
44.124.628
40.419.973 3.408.599
3.365.271
3.238.315
34.883.646
32.841.254
2.960.636 2.957.358
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
6
7
IKHTISAR KEUANGAN
Financial Highlights
Laporan Laba (rugi) / Statements of Profit (Loss) Dalam Miliar Rupiah / in Billion rupiah
Uraian / Description 2017 2016 2015 2014 2013

Pendapatan Usaha / Operating Revenues 8.849 7.485 6.479 5.946 5.120
Beban Usaha / Operating Expenses 5.687 5.401 4.250 3.694 3.147
Pendapatan (Beban) Lain-lain / Other Operating Income
130 176 (288) 10 161
(Expenses)
Beban Bunga Pinjaman / Interest Expenses 600 477 398 145 33
Laba Sebelum Pajak / Profit Before tax 2.704 1.783 1.543 2.117 2.101
Beban Pajak / Tax Expenses 670 271 380 533 528
Laba (Rugi) Tahun Berjalan / Net Income for the Year 2.034 1.512 1.163 1.584 1.573
Pendapatan (Beban) Komprehensif Lain / Other
(50) 1140 1 (73) 0
Comprehensive Income (Loss)
Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan / Total
1.983 2.652 1.164 1.511 1.573
Comprehensive Income for the Year
Laba Yang Dapat Diatribusikan Kepada / Profit Attributable To:
Pemilik Entitas Induk / Owners of the Parent 1.470 1.037 703 1.192 1.189
Kepentingan Non Pengendali / Non - Controlling Interests 563 475 460 392 383
Total Laba Komprehensif Yang Dapat Diatribusikan Kepada / Total Comprehensive Income Attributable to:
Laba Yang Dapat Diatribusikan Kepada / Profit Attributable to: 1.419 2.170 702 1.194 1.189
Kepentingan Non Pengendali / Non - Controlling Interests 564 483 462 393 383
Laba Per Saham (dalam ribuan) /
1.443 1.018 689 1.170 1.167
Basic Earning Per Share (in thousands of Rupiah)
Laporan Posisi Keuangan / Statements of Financial Position Dalam Miliar Rupiah / in Billion rupiah

Aset / Assets 25.408 22.181 18.970 16.621 10.282
Aset Lancar / Current Assets 4.429 4.012 4.521 6.495 3.446
Aset Tidak Lancar / Non Current Assets 20.979 18.169 14.449 10.126 6.836
Investasi pada Entitas Asosiasi / Investments in Associates 1.193 1.102 1.025 584 599
Liabilitas / Liabilities 14.425 12.536 11.265 9.485 4.122
Liabilitas Jangka Pendek / Short-term Liabilities 3.348 3.080 3.161 2.168 2.428
Liabilitas Jangka Panjang / Long-term Liabilities 11.077 9.456 8.104 7.317 1.694
Ekuitas / Equity 10.983 9.645 7.705 7.136 6.160
8
Laporan Arus Kas Konsolidasian / Consolidated Statements of Cash Flow Dalam Miliar Rupiah / in Billion rupiah

Arus Kas Bersih Dari (Untuk) Aktivitas Operasi /
2.157 1.954 3.248 1.962 2.093
Net Cash Flow from (for) Operating Activities
Arus Kas Bersih Dari (Untuk) Aktivitas Investasi /
-1.930 -3.126 -3.859 -3.438 -2.462
Net Cash Flow from (for) Investing Activities
Arus Kas Bersih Dari (Untuk) Aktivitas Pendanaan /
702 588 -567 4.094 338
Net Cash Flow from (for) Financing Activities
Kenaikan (Penurunan) Kas dan Setara Kas /
929 -583 -1.178 2.617 -30
Increase (Decrease) in Cash and Cash Equivalents
Kas dan Setara Kas Awal Tahun /
1.816 2.618 4.247 1.759 1.827
Cash and Cash Equivalents at Beginning of Year
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun /
2.750 1.815 2.618 4.247 1.759
Cash and Cash Equivalents at End of Year
RASIO KEUANGAN / FINANCIAL RATIOS

Rasio Kas / Cash Ratio 92,04% 66,97% 91,45% 195,82% 72,40%
Rasio Lancar / Current Ratio 156,07% 170,46% 174,38 305,30% 142,93%
Rasio Liabilitas terhadap Aset / Liabilities to
56,77% 56,52% 59,38% 57,07% 40,09%
Assets Ratio
Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas / Liabilities to
667,11% 129,97% 146,20% 132,91% 66,91%
Equity Ratio
Return on Assets (ROA) 8,01% 6,82% 6,14% 9,09% 15,28%
Return on Equity (ROE) 28,52% 23,81% 11,78% 23,83% 130,84%
Return on Investement (ROI) 17,45% 13,98% 13,92% 16,48% 30,81%
Ikhtisar Operasional / Operational Highlights

Uraian / Description Satuan / Unit 2017 2016 2015 2014 2013
Unit 66.547 62.091 66.923 78.778 78.189
Arus Kapal / Ship Traffic
Gross Tonage 248.838.334 206.720.633 257.425.419 302.594.028 298.607.157
Box 3.989.126 3.764.398 3.569.017 3.568.769 3.415.780
Arus Petikemas / Container Traffic
TEU’s 4.919.719 4.611.262 4.360.669 4.337.555 4.130.874
Ton 8.895.451 9.885.861 12.277.865 11.981.885 13.367.288
General Kargo / Cargo Traffic
M3 2.458.047 2.961.555 4.011.698 6.003.869 6.067.884
Curah Kering / Dry Bulk Ton 35.651.269 22.716.823 27.390.569 44.936.822 42.598.670
Curah Cair / Liquid Bulk ton/liter 34.883.646 32.841.254 40.419.973 44.124.628 44.397.389
Trafik Penumpang / Passenger Traffic orang / people 2.957.358 2.960.636 3.238.315 3.408.599 3.365.271
Arus Hewan / Animal Traffic Ekor / Unit 133.163 138.073 112.244 118.986 135.456
9
IKHTISAR SAHAM
Share Highlights
Hingga 31 Desember 2017, kepemilikan saham Perseroan As per December 31, 2017, 100% shares of the Company are
100% dipegang oleh Pemerintah Republik Indonesia dan tidak owned by the Government of Republic of Indonesia and are not
diperdagangkan di bursa efek manapun. Dengan demikian, traded at any stock exchange. Hence, information on:
informasi mengenai:
a. Ikhtisar kinerja perdagangan saham yang terdiri dari jumlah a. Share trading performance, consisting of number of
saham beredar, kapitalisasi pasar berdasarkan harga pada outstanding shares, market capitalization based on price at
Bursa Efek tempat dicatatkan, harga saham tertinggi, the Stock Exchange on which the shares are listed, highest
terendah dan penutupan, serta volume perdagangan; price, lowest price and closing price, and trading volume;
b. Informasi aksi korporasi yang meliputi bentuk-bentuk b. Corporate action, covering forms of corporate action, date
aksi korporasi, tanggal pelaksanaan aksi korporasi, rasio of execution, stock split ratio, number of outstanding shares
pemecahan saham, jumlah saham beredar sebelum dan prior to and post corporate action; and
sesudah aksi korporasi;
c. Sanksi penghentian saham yang berupa penghentian c. Suspension sanction, such as trading suspension or delisting,
perdagangan saham dan penghapusan pencatatan saham.
Tidak dapat disajikan karena tidak sesuai dengan status cannot be provided as they are not in line with the Company’s
perusahaan sebagai Badan Usaha Milik Negara yang tidak status as a State-Owned Enterprise (SOE) that does not list its
melaksanakan pencatatan saham di bursa efek. shares on stock exchange.
10
IKHTISAR OBLIGASI
Bonds Highlights
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) menerbitkan Obligasi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) issued International Bonds
Internasional pada tanggal 1 Oktober 2014 senilai USD 500 on October 1, 2014, in the amount of USD 500 million with a term
Juta dengan jangka waktu 10 tahun dan tingkat pengembalian of 10 years and interest rate of 4,875%. In 2017, the Company
bunga 4.875%. Di tahun 2017 Perseroan telah membayarkan has paid the interest of period IV and VII on March 31, 2017
bunga periode IV dan VII yaitu pada tanggal 31 Maret 2017 and September 29, 2017, amounted USD 12.187 million per
dan 29 September 2017 sebesar USD 12,187 Juta per periode. period. In addition, the Company paid and reported witholding
Disamping itu Perseroan juga telah membayar dan melaporkan tax amounted to USD 3.046 million per period. The International
witholding tax sebesar USD 3,046 Juta per periode. Dana Obligasi Bonds funds were used for repayment of outstanding debt, the
Internasional tersebut digunakan untuk pelunasan outstanding Company’s expansion funding, and other corporate general
utang, keperluan pendanaan ekspansi Perseroan, dan keperluan purposes. The Company received rating from 3 International
umum korporasi lainnya. Perseroan memperoleh peringkat rating agencies at the moment the Company was going to issue
dari 3 lembaga pemeringkatan Internasional pada saat akan its International Bonds in 2014, they are Standar and Poor’s
menerbitkan Obligasi Internasional di tahun 2014 yaitu Standard (BB+, Stable Outlook), Moody’s (Baa3, Stable Outlook), and Fitch
and Poor’s (BB+, stable outlook), Moody’s (Baa3, stable outlook), (BBB-, Stable Outlook).
dan Fitch (BBB-,stable outlook).
Di tahun 2017, Perseroan bekerjasama dengan ketiga lembaga In 2017, the Company decided to continue its cooperation with
peringkat tersebut dengan hasil Corporate Credit:BBB-, Senior the three agencies, thus the three agencies conducted rating
Unsecured:BBB-, dan ASEAN Regional Scale:axBBB+ dengan review in 2017 that resulted outlook changes from Standard
outlook negative dari Standard and Poor’s, sedangkan Moodys and Poor’s, from Stable to Negative (Corporate Credit:BBB-,
(Baa3/positive) dan Fitch (BBB-/Stable). Sedangkan untuk Senior Unsecured:BBB-, and ASEAN Regional Scale:axBBB+).
lembaga pemeringkat dalam negeri dalam hal ini PEFINDO, Meanwhile, Moody’s gave positive outlook with Baa3 rating and
Perseroan mendapatkan peringkat AA+ dengan outlook Stable. Fitch gave stable outlook with BBB- rating. The Company also
Kerjasama ini juga diharapkan akan terus berlangsung di tahun- cooperated with Pefindo, a local rating agency, and in 2017, the
tahun kedepannya. Company obtained AA+ rating, stable outlook from Pefindo. This
collaboration is expected to continue in the coming years.
Uraian / Description PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) GLOBAL BONDS
Jenis Sekuritas / Types of Securities Senior Notes
Mata Uang / Currency U.S Dollar
Distribusi / Distribution Rule 144A/Regulation S
Jumlah yang Beredar/ Outstanding USD500.000.000
Amount
Tenor 10 tahun / years
Tanggal Terbit / Issuance Date 1 Oktober 2014 / October 1, 2014
Tanggal Jatuh Tempo / Maturity 1 Oktober 2024 / October 1, 2024
Date
Tingkat Bunga / Interest Rate 4,875% per annum
Tanggal Pembayaran Bunga / 1 April dan 1 Oktober / April 1 and October 1
Interest Payment Date
Spread to Benchmark 239,5 bps
Oversized 13x
Rating • Corporate Credit: BBB- (negative) yang diterbitkan oleh Standard and Poor’s (S&P) pada 28 Desember
2017 / Corporate Credit: BBB- (negative) by Standard and Poor’s (S&P), issued on December 28, 2017
• Corporate Senior Unsecured: BBB- (negative) yang diterbitkan oleh Standard and Poor’s (S&P) pada 28
Desember 2017 / ASEAN Regional Scale: axBBB+ (negative) by Standard and Poor’s (S&P), issued on
December 28, 2017
• ASEAN Regional Scale: axBBB+ (negative) yang diterbitkan oleh Standard and Poor’s (S&P) pada 28
December 28, 2017
• Baa3 (positive) oleh Moody’s diterbitkan pada 9 Februari 2017 / Baa3 (positive) by Moody’s, issued on
February 9, 2017
• BBB- (stable) oleh Fitch diterbitkan pada 27 Desember 2017 / BBB- (stable) by Fitch, issued on December
27, 2017
• AA+ (stable) oleh PEFINDO diterbitkan pada 3 April 2017 / AA+ (stable) by PEFINDO, issued on April 3,
2017
11
PEMERINGKAT OBLIGASI
Bonds Ratings
Hasil pemeringkatan Perseroan yang diterbitkan oleh 4 Ratings of the Company issued by 4 rating agencies, namely
perusahaan pemeringkat yakni Standard & Poor’s, Fitch, Standard & Poor’s, Moody’s, Fitch, and Pefindo, are as follows:
Moody’s, dan Pefindo sebagai berikut:
Lembaga Pemeringkat
Aspek Pemeringkat / Rating Aspect Peringkat / Rating Outlook
/ Rating Agency
Kredit korporasi jangka panjang / Long-term
BBB- negative Standard and Poor’s
corporate credit
Peringkat jangka panjang skala regional ASEAN /
axBBB+ negative Standard and Poor’s
Long-term rating of ASEAN regional scale
Peringkat penerbitan jangka panjang bagi senior
unsecured notes / Long-term issuing rating for BBB- negative Standard and Poor’s
senior unsecured notes
Rating Kredit korporasi jangka panjang dan obligasi
luar negeri / Long-term foreign currency-issuer BBB- stable Fitch Ratings
default rating and senior unsecured notes ratings
Kredit korporasi jangka panjang / Long-term
Baa3 positive Moody’s
corporate rating
Kredit Korporasi Jangka Panjang Dalam Negeri /
AA+ stable Pefindo
Long-term corporate rating
Pemberian peringkat ini didasarkan pada sejumlah These ratings are given based on a number of considerations,
pertimbangan. Diantaranya sebagai berikut: such as:
• Perseroan dinilai memiliki tingkat profitabilitas yang tinggi • The Company is considered to have a high level of profitability
dengan arus kas yang stabil pada operasional berbagai with stable cash flows from the operations of various ports
pelabuhan di Indonesia bagian tengah dan timur. Lokasi in central and eastern Indonesia. The strategic location
strategis sejumlah pelabuhan di wilayah Perseroan terutama of ports within the region of the Company, especially in
di Tanjung Perak Surabaya dan Tanjung Emas Semarang Tanjung Perak Surabaya and Tanjung Emas Semarang, can
dapat menjadi andalan untuk mendukung arus kas dan be a mainstay for supporting the Company’s cash flows and
profitabilitas Perseroan. profitability.
• Perseroan sebagai perusahaan milik pemerintah juga • The Company, as a stated-owned company, is also expected
diperkirakan akan mendapat dukungan keuangan yang kuat to receive strong financial support from the government.
dari pemerintah.
• Peringkat Indonesia sebagai pemegang saham utama yang • Indonesia’s ranking as a major shareholder which obtains
mendapatkan rating BBB- dengan outlook positif (investment BBB- rating with a positive outlook (investment grade).
grade).
12
IKHTISAR DIVIDEN
Dividend Highlights
Perseroan memberikan dividen kepada Pemerintah Republik The Company distributes dividend to the Government of Republic
Indonesia sebagai pemegang saham berdasarkan keputusan of Indonesia as the shareholder based on the resolution of
Rapat Umum Pemegang Saham. Perkembangan Dividen yang General Meeting of Shareholders. The following table describes
disalurkan Perseroan selama 7 tahun terakhir, adalah sebagai the dividend paid by the Company in the last 7 (seven) years.
berikut :
Dibayarkan
Tahun / Laba Perseroan / Profit Risalah RUPS / Minutes of
Tahun / Dividen / Dividend Tanggal / Date
Year of the Company GMS
Distributed in
27 Juni 2011 /
2010 2011 254.719.482.000 566.043.291.279 RIS-39/D3.MBU/2011
June 27, 2011
11 Juni 2012 /
2011 2012 287.465.000.000 781.121.287.380 RIS-15/D3.MBU/2012
June 11, 2012
02 Mei 2013 /
2012 2013 295.020.190.600 950.067.302.364 RIS-34/D3.MBU/2013
May 2, 2013
19 Maret 2014 /
2013 2014 475.839.000.000 1.189.597.316.891 KU.04/15/P.III-2014
March 19, 2014
12 Mei 2015 /
2014 2015 238.803.153.400 1.194.015.767.874 KU.04/24.1/P.III-2015
May 12, 2015
AKTA NOTARIS EMI 17 Mei 2016 /
2015 2016 196.709.330.440 702.533.323.000
SUSILOWATI,SH. NO : 14.- May 17, 2015
AKTA NOTARIS EMI 08 Mei 2017 /
2016 2017 311.198.916.450 1.037.329.721.501
SUSILOWATI,SH. NO : 05.- May 8, 2017
Keterangan: Note:
Informasi kebijakan dan rincian pembagian dividen terakhir Detailed information on policies and the most recent distribution
disajikan di bab Analisis dan Pembahasan Manajemen pada of dividend is presented under the chapter of Management
halaman 223. Discussion and Analysis on page 223.
13
Daftar Isi Contents 19 Sanggahan Dan Batasan Tanggung

1 Kesinambungan Tema Laporan 11 Ikhtisar Obligasi
Tahunan Bonds Highlights Jawab
Annual Report Theme Continuity 12 Pemeringkat Obligasi Disclaimer
2 Grafik Ikhtisar Keuangan Bonds Ratings 20 Pencapaian dan Ringkasan Kinerja
Charts Of Financial Highlights 13 Ikhtisar Dividen Perusahaan 2017
6 Grafik Ikhtisar Operasional Dividend Highlights Achievements and Summary of
Charts Of Operational Highlights 16 Tentang Laporan Tahunan Pt Pelindo Iii Company Performance in 2017
6 Grafik Ikhtisar Operasional 2017 22 Pemenuhan Aspirasi Pemangku
Charts Of Operational Highlights About 2017 Annual Report of PT Kepentingan
8 Ikhtisar Keuangan Pelindo III Fulfilling Aspirations Of Stakeholders
Financial Highlights 17 Informasi Yang Disajikan Dalam Laporan 13 Testimoni
10 Ikhtisar Saham Tahunan Testimonials
Share Highlights Information Presented in Annual Report
01 28

36

Laporan Dewan Komisaris
Report of the Board of Commissioners
Laporan Direksi
Report of The Board of Directors
Laporan
Manajemen
Management Report
02 54 Profil Perusahaan

Company Profile
57 Sekilas Pelindo III
Pelindo III at a Glance
100

102

Struktur dan Komposisi Pemegang Saham
Structure and Composition of Shareholders
Pemegang Saham Utama dan Pengendali
Major and Controlling Shareholder
Profil Perusahaan 28 Jejak Langkah Perusahaan 103 Daftar Entitas Anak Dan Asosiasi Pelindo III
Company Profile Milestones
60 Penghargaan dan Sertifikasi
List of Subsidiaries and Associate Entities Of
Pelindo III
Awards and Certifications 108 Struktur Grup Perusahaan
67 Peristiwa Penting 2017 Company Group Structure
2017 Event Highlights 109 Kronologi Pencatatan Saham
70 Makna Logo Perusahaan Share Listing Chronology
Corporate Logo Meaning 110 Kronologi Pencatatan Efek Lainnya
71 Bidang Usaha Other Securities Listing Chronology
Business Lines 111 Informasi Lembaga dan Profesi Penunjang
74 Visi, Misi dan Budaya Perusahaan Perusahaan
Vision, Mission and Corporate Culture Information on Professionals and Institutions
80 Struktur Organisasi Supporting Company
Organization Structure 115 Informasi Pada Website Perusahaan
82 Profil Dewan Komisaris Information on Company Website
Board of Commissioners Profile 117 Alamat Kantor Pusat, Perwakilan dan Cabang
87 Profil Direksi Perusahaan
Board of Directors Profile Address of Head Office, Representative Offices
92 Daftar dan Profil Pejabat Senior and Branch Offices
List and Profile of Senior Officers 118 Wilayah Peta Operasional Perusahaan
96 Daftar Dan Profil General Manager Map of Company Operational Area
List And Profile of General Managers
03 122

150

Sumber Daya Manusia
Human Capital
Teknologi Informasi
Information Technology
Tinjauan Pendukung
Bisnis
Review of Business
Support
14
04 169

172
Tinjauan Umum
Overview
Tinjauan Operasi Per Segmen Usaha
223 Dividen
Dividend
224 Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan
Analisis dan Operational Overview per Business
Segment
dan/ atau Manajemen yang Dilaksanakan
Perusahaan (ESOP/MSOP)
Pembahasan 185 Kinerja Entitas Anak Emp loyee Stock Ow nership and/or
Performance of Subsidiaries Management Program (ESOP/MSOP)
Manajemen 197 Tinjauan Keuangan 224 Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran
Financial Overview Umum
Management Discussion 198 Laporan Posisi Keuangan Realization of Use of Proceeds from Public
and Analysis
210
Statements of Financial Position
Laporan Laba (Rugi)
Offering
224 Informasi Material Mengenai Investasi,
Income Statements Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/ Peleburan
213 Laporan Arus Kas Usaha, Akuisisi dan Restrukturisasi Utang/
Statements of Cash Flows Modal
215 Kemampuan Membayar Utang Material Information About Investment,
Solvency Expansion, Divestment, Business
218 Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen Consolidation/Merger, Acquisition and Debt /
atas Struktur Capital Restructuring
Capital Structure and Management Policy 225 Informasi Transaksi Material yang
on Capital Mengandung Benturan Kepentingan dan/atau
218 Ikatan Material untuk Investasi Barang Transaksi dengan Pihak Afiliasi
Modal Information on Material Transaction
Material Commitment for Capital Goods Containing Conflict of Interest and/or
Investment Transaction with Affiliated Parties
219 Informasi dan Fakta Material yang Terjadi 229 Perubahan Ketentuan Perundang-Undangan
setelah Tanggal Laporan Akuntan yang Berpengaruh Signifikan
Information and Material Fact After Changes in Laws and Regulations Having
Balance Sheet Significant Impact
219 Prospek Usaha 230 Perubahan Kebijakan Akuntansi yang
Business Prospects Diterapkan Perseroan pada Tahun Buku
220 Proyeksi Tahun 2018 Terakhir
Projection for 2018 Changes in Accounting Policies Applied by the
221 Aspek Pemasaran Compan y in the Last Fiscal Year
Marketing Aspects 231 Kelangsungan Usaha
Business Continuity
05 235 Prinsip Dan Penerapan Tata Kelola

Perusahaan Yang Baik
Principles And Implementation of Good
287

287
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Direksi
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
236 Komitmen Penerapan GCG

316
Board of Directors
Rapat Gabungan Dewan Komisaris Dan Direksi
Good Corporate Gcg Implementation Commitment Joint Meetings of Board of Commissioners and
236 Tujuan Dan Manfaat Penerapan GCG Board of Directors
Governance Objectives and Benefits of GCG 321 Asesmen Terhadap Dewan Komisaris dan
Implementation Direksi
238 Dasar Hukum Dan Kebijakan Penerapan Assessment on Board of Commissioners and
Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Board of Directors
Legal Basis and Policy of Good Corporate 323 Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris Dan
Governance Implementation Direksi
240 Pedoman Tata Kelola Perusahaan Yang Remuneration Policies for Board of
Baik Commissioners and Board of Directors
Code of Corporate Governance (Cocg) 327 Informasi Hubungan Afiliasi Dewan Komisaris
241 Peningkatan Kualitas Penerapan GCG Dan Direksi
Quality Improvement of GCG Information on Affiliations of Board of
Implementation Commissioners and Board of Directors
241 Struktur Tata Kelola Perusahaan 328 Kebijakan Keberagaman Komposisi Dewan
Structure of Corporate Governance Komisaris Dan Direksi
243 Mekanisme Tata Kelola Perusahaan Policy on Diversity In Board of Commissioners
Mechanism of Corporate Governance And Board of Directors Compositions
245 Roadmap Penerapan GCG 330 Sekretaris Dewan Komisaris
Road Map of GCG Implementation Secretary of Board of Commissioners

246 Penilaian Atas Hasil Penerapan Tata Kelola 331 Komite Audit
Assessment on Governance Audit Committee
Implementation 337 Komite Manajemen Risiko dan GCG
254 Key Performance Indicator (KPI) Risk Management And GCG Committee
Key Performance Indicator 343 Fungsi Nominasi Dan Remunerasi
259 Rapat Umum Pemegang Saham Nomination And Remuneration Function
General Meeting of Shareholders 343 Corporate Secretary
268 Dewan Komisaris Corporate Secretary
Board of Commissioners 348 Internal Audit
Internal Audit Unit
15
353 Akuntan Publik 388 Mekanisme Pengadaan Barang Dan

Public Accountant Jasa
354 Sistem Pengendalian Internal Mechanism of Goods and Services
Internal Control System Procurement
355 Manajemen Risiko Perusahaan 391 Kebijakan Dan Pengendalian
Corporate Risk Management Gratifikasi
377 Kode Etik Gratification Policy and Control
Code of Conduct 395 Sistem Pelaporan Pelanggaran
385 Perkara Penting Perusahaan dan Grup Whistleblowing System
2017 398 Laporan Harta Kekayaan Pejabat
Legal Cases Faced by the Company Negara (LHKPN)
and Groups in 2017 Report of State Official Assets
387 Pemenuhan Atas Aspek Kepatuhan 399 Akses dan Informasi Perusahaan
Fulfillment of Compliance Aspect Company Access and Information
06 403 Kebijakan Program CSR Dan PKBL Pelindo III 418

Policy of The Company CSR And PKBL
Programs
407 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terhadap

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Dalam
Pengembangan Sosial Kemasyarakatan
Corporate Social Responsibility to the Social
Community Development
Tanggung Lingkungan Hidup 420 Tanggung Jawab Kepada Konsumen
Jawab Sosial Corporate Social Responsibility to Environment
409 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terkait
Responsibility to Consumer
Perusahaan Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan

Kerja
Corporate Social Social Responsibility of Employees Related to
Employment, Occupational Health and Safety
Responsibility
Surat Pernyataan Anggota Dewan DAFTAR KESESUAIAN LAPORAN DENGAN

Komisaris dan Direksi Tentang Tanggung REFERENSI KRITERIA ANNUAL REPORT
Jawab atas Laporan Tahunan 2017 PT AWARD (ARA)
Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cross Reference With Annual Report
The Board of Commissioners’ and Award Criteria
The Board of Directors’ Statement of
Responsibility for the 2017 Annual Report
of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
07
Laporan
Keuangan
Financial Report
16
TENTANG LAPORAN TAHUNAN

PT PELINDO III 2017
ABOUT 2017 ANNUAL REPORT OF PT PELINDO III
Selamat datang pada Laporan Tahunan 2017 PT Pelabuhan Welcome to the 2017 annual report of PT Pelabuhan Indonesia
Indonesia III (Persero) dengan tema “ Membangun Perubahan III (Persero) themed “Creating Positive Changes by Corporate
Positif Melalui Transformasi Budaya Perusahaan (SDM, Proses Culture Transformation (People, Process and Technology)”. The
dan Teknologi)”. Tema tersebut dipilih berdasarkan kajian dan theme is chosen based on deep analysis and review conducted
fakta dari perkembangan bisnis Perseroan pada 2017 serta masa on the facts and progresses of the Company’s business during
depan keberlanjutan bisnis Perseroan. 2017, as well as the future development of the Company’s
business.
Tujuan utama penyusunan Laporan Tahunan ini adalah untuk The primary purpose of this Annual Report is to improve the
meningkatkan keterbukaan informasi Perseroan kepada otoritas information disclosure regarding the Company to the related
terkait serta menjadi buku tahunan yang turut membangun rasa authorities, and to be a medium to build pride and solidarity
bangga dan solidaritas di antara karyawan. among employees.
Laporan Tahunan 2017 PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) The 2017 Annual Report of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
menjadi sumber dokumentasi komprehensif yang berisikan serves as a comprehensive source of documentation comprising
informasi kinerja Perseroan dalam setahun. Informasi tersebut of information on the Company’s performance during the
memuat dokumentasi lengkap yang menggambarkan profil year. The information shall disclose a complete report of
Perseroan; kinerja operasional, pemasaran, dan keuangan; the Company’s profile; marketing, operational, and financial
informasi tentang tugas, peran, serta fungsi struktural organisasi performance; and information related to the duties, roles,
Perusahaan yang menerapkan konsep best practices dan prinsip- and structural functions of the Company’s organization which
prinsip corporate governance. implements the best practices and principles of corporate
governance.
Selain itu, Laporan Tahunan ini juga bertujuan untuk membangun Furthermore, this Annual Report is also an instrument to build
pemahaman dan kepercayaan tentang Perseroan dengan a deep understanding and trust on the Company by providing
menyediakan informasi yang tepat, seimbang, dan relevan. Para accurate and relevant information. The Company’s shareholders
pemegang saham serta seluruh pemangku kepentingan lainnya and stakeholders will be able to obtain adequate information
dapat memperoleh informasi yang memadai terkait kebijakan regarding the policies which have been conducted and will be
yang telah dan akan dilakukan serta kesuksesan pencapaian implemented in the future, as well as the achievements of the
Perseroan pada 2017. Company in 2017. 2017 Annual Report | PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
17
INFORMASI YANG DISAJIKAN DALAM LAPORAN TAHUNAN

Information Presented In Annual Report
Dalam penyampaian laporan tahunan, Perseroan senantiasa In presenting the annual report, the Company constantly uses
menggunakan parameter dan kriteria standar yang berlaku di the Indonesian standard parameter and criteria as the Company
Indonesia tempat di mana Perseroan melaksanakan kegiatan conducts its business within the territory of Republic of
usahanya. Dikarenakan status Perseroan sebagai Badan Usaha Indonesia. As a State-Owned Enterprise (SOE), the Company has
Milik Negara (BUMN) yang belum melaksanakan pencatatan yet to list its shares on stock exchange or issue other securities
saham di bursa efek atau melakukan penerbitan efek lainnya such as bonds, acknowledgement of debt and parts of collective
seperti obligasi, surat pengakuan utang maupun unit penyertaan investment contract, and thus, the standards for report delivery
kontrak investasi kolektif maka standar penyampaian laporan shall only be limited to the criteria employed in Annual Report
yang digunakan hanya terbatas pada Kriteria Annual Report Award (ARA) and other guidelines of Company reporting
Award (ARA) dan pedoman-pedoman penyampaian laporan delivery issued by the related authorities such as the Ministry
kinerja Perusahaan yang diterbitkan oleh otoritas terkait of SOE, Ministry of Transportation, Financial and Development
seperti Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Badan Supervisory Agency (BPKP), and so on.
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan lain
sebagainya.
Meski demikian, dalam rangka menjalankan best practice Nevertheless, in order to implement the best practices of
pelaksanaan prinsip-prinsip tata kelola yang baik (Good Good Corporate Governance (GCG) principles, the delivery
Corporate Governance/GCG), penyampaian laporan ini juga presentation shall also refer to guidelines of governance practice
mengacu pada pedoman praktik tata kelola yang berlaku di applicable in Indonesia, namely the Regulation of Minister of SOE
Indonesia sesuai dengan Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER- No. PER-01/MBU/2011 on Implementation of Good Corporate
01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Yang Baik Pada Governance in State-Owned Enterprises. The Company shall
BUMN. Perseroan juga menyampaikan beberapa aspek yang also deliver several aspects that are parts of our development
merupakan bagian dari pengembangan dan interpretasi kami and interpretation on the contents of Annual Report.
atas isi Laporan Tahunan.
Dengan demikian, kami mengharapkan laporan tahunan ini Therefore, we expect that this annual report will be able to
dapat mendorong peningkatan keterbukaan informasi yang encourage information disclosure in a fair manner in line with
wajar seiring dengan terpenuhinya aspek komposisi dan aspek the fulfillment of both composition and substance aspects.
substansi.
18
IKHTISAR KINERJA KEUANGAN DAN KINERJA HIGHLIGHTS ON FINANCIAL AND OPERATIONAL

OPERASIONAL PERFORMANCES
Menyajikan informasi mengenai kinerja keuangan dan kinerja Providing information about financial and operational
operasional Perseroan dengan menggunakan perbandingan performances of the Company using the comparison of
kinerja dalam 5 (lima) tahun terakhir. Dalam bab ini juga performances in the last 5 (five) years. This chapter also presents
disampaikan mengenai ikhtisar obligasi dan dividen. highlights on bonds and dividends.
LAPORAN DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS REPORT

Menyajikan informasi mengenai laporan pengawasan Dewan Providing report of Board of Commissioners on supervisory
Komisaris dan penerapan tata kelola perusahaan. activities and corporate governance implementation in the
Company.
LAPORAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS REPORT

Menyajikan informasi mengenai Laporan Direksi atas Providing report of Board of Directors on the management of
pengelolaan Perseroan yang mencakup hasil usaha, kinerja the Company, covering business results, financial performance,
keuangan, pemetaan terhadap tantangan, kendala dan prospek mapping of challenges as well as business obstacles and outlook.
usaha.
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE

Menyajikan berbagai informasi mengenai profil Perseroan yang Providing various information on profile of the Company,
mencakup sejarah, bidang usaha, organisasi dan manajemen, covering history, business lines, organization and management,
penghargaan, dan peristiwa penting yang terjadi di sepanjang awards and significant events occurring over the course of 2017.
tahun 2017.
19
Sanggahan Dan Batasan

Tanggung
Disclaimer
Jawab
Laporan Tahunan ini memuat pernyataan kondisi keuangan, This Annual Report contains financial condition, operation
hasil operasi, kebijakan, proyeksi, rencana, strategi, serta results, projections, plans, strategies, policies, as well as the
tujuan Perseroan yang digolongkan sebagai pernyataan ke Company’s objectives, which are classified as forward-looking
depan dalam pelaksanaan perundang-undangan yang berlaku, statements in the implementation of the applicable laws,
kecuali hal-hal yang bersifat historis. Pernyataan-pernyataan excluding historical matters. Such forward-looking statements
tersebut memiliki prospek risiko, ketidakpastian, serta dapat are subject to known and unknown risks (prospective),
mengakibatkan perkembangan aktual secara material berbeda uncertainties, and other factors that could cause material
dari yang dilaporkan. difference from expected results.
Pernyataan-pernyataan prospektif dalam Laporan Tahunan ini Prospective statements in this Annual Report are prepared based
dibuat berdasarkan berbagai asumsi mengenai kondisi terkini on numerous assumptions concerning current conditions and
dan kondisi mendatang serta lingkungan bisnis dimana Perseroan future events of the Company, and the business environment
menjalankan kegiatan usaha. Perseroan tidak menjamin bahwa where the Company conducts business. The Company shall
dokumen-dokumen yang telah dipastikan keabsahannya akan have no obligation to guarantee that all the valid documents
membawa hasil-hasil tertentu sesuai harapan. presented will bring specific results as expected.
Laporan Tahunan ini memuat kata “Perseroan” atau ”Pelindo III” This Annual Report contains the word “Company” or “Pelindo
yang didefinisikan sebagai PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) III”, hereinafter referred to PT Pelabuhan Indonesia III (Persero),
yang menjalankan kegiatan usaha utama dalam bidang penyedia as the company that runs business in provision of port services.
jasa kepelabuhan. Adakalanya kata “kami” digunakan atas At times, the word “we” is also used simply for the purpose of
dasar kemudahan untuk menyebut PT Pelabuhan Indonesia III referring to PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) in general.
(Persero) secara umum.
20
PENCAPAIAN DAN RINGKASAN KINERJA PERUSAHAAN 2017

Achievements and Summary of Company Performance in 2017
Sertifikasi Lingkungan yang diperoleh di Tahun 2017 Environmental Certification obtained in 2017
Perseroan telah memperoleh Setifikat penerapan Sistem The Company has obtained a Certificate of ISO 14001:2015 for
Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015 mengacu pada SNI the implementation of Environmental Management System,
ISO 14001:2015 sesuai dengan SK penetapan dari Badan which refers to the SNI ISO 14001:2015 in accordance with
Standardisasi Nasional Nomor: 282/KEP/BSN/12/2015. Saat ini the Decision Letter from National Standardization Agency No.
ISO 14001: 2015 telah diterapkan pada 9 (sembilan) Cabang dan 282/KEP/BSN/12/2015. Presently, ISO 14001:2015 has been
1 (satu) Unit Kantor Pusat Pelabuhan yaitu: implemented on 9 (nine) port branches and 1 (one) Head Office
as follows:
No. Sertifikat / Badan Sertifikasi / Masa Berlaku /
No Cabang / Branch Versi / Version
No. Certificate Certification Body Validity Period
Kantor Pusat /
1 2015 01 104 1535145/01 TUV Rheinland
Head Office
2 Tanjung Perak 2015 01 104 1535145/02 TUV Rheinland
3 Banjarmasin 2015 01 104 1535145/03 TUV Rheinland
4 Tanjung Emas 2015 01 104 1535145/04 TUV Rheinland 27 Februari 2018 -
5 TPKS 2015 01 104 1535145/05 TUV Rheinland 9 Februari 2019 / /
February 27, 2018 -
6 Tanjung Intan 2015 01 104 1535145/06 TUV Rheinland February 9, 2019
7 Kotabaru 2015 01 104 1535145/07 TUV Rheinland
8 Gresik 2015 01 104 1535145/08 TUV Rheinland
9 Benoa 2015 01 104 1535145/09 TUV Rheinland
10 Kupang 2015 01 104 1535145/10 TUV Rheinland
21
PEMENUHAN ASPIRASI PEMANGKU KEPENTINGAN

Fulfilling Aspirations of Stakeholders
Aspirasi pemangku kepentingan merupakan aspirasi atau mandat Aspirations of the stakeholders is an aspiration or mandate given
yang diberikan oleh segenap pihak yang dapat mempengaruhi by the parties that can influence and have an interest in achieving
dan memiliki kepentingan terhadap pencapaian tujuan the goals of the Company. Pelindo III has been compiling such
Perseroan. Pelindo III telah melakukan penjaringan mandat aspirations in order to determine the direction of the Company
pemangku kepentingan untuk menentukan arah Perseroan, in long term which is contained in the Company’s Long Term Plan
dalam jangka panjang yang tertuang dalam Rencana Jangka (RJPP) from 2015 to 2019, as follows:
Panjang Perusahaan (RJPP) 2015-2019, yaitu sebagai berikut:
Pemegang Saham Shareholders

Pelindo III sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) As a State-Owned Enterprise having core competencies in
yang memiliki kompetensi inti di bidang jasa pelayanan the field of port service, Pelindo III is always committed to
kepelabuhanan senantiasa berkomitmen untuk memberikan distributing dividends to its shareholder (Ministry of SOE) as well
dividen kepada pemegang saham (Kementerian BUMN) as seeking to facilitate logistic integration in order to support
serta berupaya memperlancar integrasi logistik dalam upaya macroeconomic development. Furthermore, the Company will
mendukung pembangunan dalam lingkup makro ekonomi. strive to fulfill the shareholder’s wish, among others:
Lebih lanjut, Perseroan akan berupaya memenuhi keinginan
pemegang saham yang antara lain:
a. Mengedepankan pemanfaatan teknologi informasi dan a. To promote the use of integrated information and
komunikasi terintegrasi sebagai upaya peningkatan efisiensi communication technology as an effort to improve efficiency
dan efektivitas serta optimalisasi kinerja perusahaan; and effectiveness, and to optimize Company’s performance;
b. Pencapaian sasaran kinerja perusahaan melalui b. To achieve the objectives of Company’s performance through
peningkatan produktivitas layanan dan operasional yang improved service productivity and excellent operations
unggul berlandaskan kaidah dan norma penyelenggaraan based on GCG rules and principles;
perusahaan yang baik (GCG);
c. Meningkatkan kesadaran terhadap kontrol dan pengawasan, c. To increase awareness of control and supervision, both
baik secara internal maupun eksternal perusahaan, guna internally and externally, in order to support the success of
menunjang keberhasilan manajemen. management.
Pelanggan Customers
Bagi Perseroan, pelanggan bukan hanya sebagai pengguna jasa For the Company, customers are regarded not merely as port
kepelabuhanan yang menghasilkan nilai bagi perusahaan, tetapi services users that generate value for the company; however,
Perseroan menyadari bahwa pelanggan merupakan salah satu the Company realizes that customers are one of its key assets.
asset perusahaan yang penting. Untuk itu, upaya perbaikan Hence, continuous improvement are carried out by the Company
berkelanjutan dilakukan oleh Perseroan guna mendapatkan in order to reach beyond-customer-expectation. The needs and
beyond customer expectation. Adapun kebutuhan dan keinginan wishes of customers include:
pelanggan antara lain:
a. Kenyamanan dan penyederhanaan proses pelayanan untuk a. Convenience and simplification of service process to produce
menghasilkan pelayanan terbaik; the best service;
b. Ketepatan waktu pelayanan, sistem informasi yang realtime b. Timeliness of services, real-time information system and
dan tarif jasa pelabuhan yang kompetitif; competitive port service tariffs;
c. Penyediaan layanan jasa yang terintegrasi guna pemenuhan c. Provision of integrated services for the fulfillment of
keinginan pelanggan yang heterogen; heterogeneous customer needs;
d. Kesiapan dan ketersediaan fasilitas dan peralatan pelabuhan d. Readiness and availability of reliable port facilities and
yang handal; equipment;
e. Jaminan keberlangsungan usaha dalam jangka panjang yang e. Guaranteed business continuity in the long term that
menguntungkan kedua belah pihak. benefits both parties.
22
Pegawai Employees
Pegawai merupakan entitas perusahaan yang sentral dalam Employee is a central entity within a company. Regardless of its
suatu perusahaan. Apapun bentuk serta tujuannya, organisasi form and purpose, an organization is established on the basis of
dibuat berdasarkan berbagai visi untuk kepentingan manusia various visions for the benefit of humans; and in the execution
dan dalam pelaksanaan misinya dikelola dan diurus oleh of its mission, it is managed and administered by humans.
manusia. Jadi, manusia merupakan faktor strategis dalam Thus, human beings are a strategic factor in all corporate/
semua kegiatan perusahaan/organisasi. Menyadari hal tersebut, organizational activities. Realizing this, the management of
Perseroan senantiasa memenuhi aspirasi pegawai Pelindo III the Company always fulfills the aspiration of all Company’s
yang antara lain: employees which include:
a. Kejelasan career path system sesuai dengan kompetensi, a. Clarity of career path system according to competence, both
baik hard skill maupun soft skill, dan minat pegawai; hard skill and soft skill, and employee’s interest;
b. Peningkatan kompetensi pegawai berwawasan global sesuai b. Improved competence of employees with global insights in
dengan perkembangan bisnis dan kebutuhan organisasi; accordance with business development and organizational
c. Penciptaan lingkungan kerja yang kondusif melalui needs;
implementasi budaya kerja dan sistem manajemen kinerja c. Creation of a conducive work environment through the
yang transparan; proper incorporation of work culture and transparent
d. Peningkatan kesejahteraan berdasarkan prestasi kerja performance management system;
pegawai; d. Increased welfare based on employee’s performance;
e. Kesempatan untuk menyuarakan pendapat dan berperan e. Opportunity to voice opinions and play an active role in
aktif dalam menentukan arah pengembangan usaha determining the direction of business development in the
korporasi ke depan. future.
Masyarakat Community
Perseroan berupaya memperhatikan kehadiran dan keberadaan The Company endeavors to be continuously aware of
masyarakat disekitarnya, melalui berbagai program corporate the presence of surrounding communities through the
social responsibility (CSR) dengan harapan agar terbentuk implementation of various corporate social responsibility (CSR)
komunitas di lingkungan sekitar pelabuhan yang menjadi garda programs. Through this, the Company wishes to establish a
terdepan dalam mendukung berbagai upaya pengembangan community nearby the port area to be able to support various
pelabuhan, khususnya ketika muncul permasalahan yang port development activities, particularly when social issues
bersifat sosial di sekitar pelabuhan tersebut. Adapun keinginan arise around the port. Public wishes that will be fulfilled by the
masyarakat yang akan dipenuhi oleh Perseroan antara lain: Company are, among others:
a. Berwawasan lingkungan dalam segala kegiatan a. Environmentally knowledgeable in all development and
pengembangan dan pengoperasian pelabuhanan; operational activities of port activities;
b. Berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan b. Actively participating in improving public welfare within
masyarakat di lingkungan pelabuhan melalui kegiatan port environment through corporate social responsibility
corporate social responsibility yang terdiri dari program activities consisting of partnership and community
kemitraan dan bina lingkungan. development programs.
Mitra Kerja Work Partners

Peran Stakeholder tidak kalah pentingnya bagi Perseroan The stakeholder’s roles that are no less important for the
adalah Mitra Kerja. Mitra Kerja merupakan pihak ketiga yang Company is as Work Partners. They are the third parties who
menyediakan bahan, jasa maupun produk yang dibutuhkan provide materials, services and products required by the
Perseroan untuk meningkatkan kinerja organisasi sekaligus Company to improve organizational performance as well as
mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Mengingat, achieving the goals that have been established. Considering the
pentingnya peranan mitra kerja tersebut, maka Perseroan significance of the partners’ role, the Company strives to fulfill
berupaya untuk memenuhi keinginan dan aspirasi mitra kerja the needs and aspirations of its partners through, among others:
yang antara lain:
a. Transparansi dan adil dalam pelaksanaan kerja sama usaha; a. Transparency and fairness in the implementation of business
cooperation;
b. Penyederhanaan proses untuk memastikan efektivitas dan b. Simplification of processes to ensure effectiveness and
efisiensi pembayaran; efficiency of payments;
c. Keberlangsungan kerja sama usaha dalam jangka panjang. c. Continuity of business cooperation in the long term.
23
TESTIMONI
Testimonials
“ Sebagai BUMN yang bergerak di bidang kepelabuhanan, Pelindo III merupakan mitra strategis bagi
perusahaan Pelayaran khususnya PT Tanto Intim Line dalam upaya memperlancar distribusi barang
ke daerah - daerah di seluruh wilayah Indonesia. Kedepannya Kami mengharapkan peran yang lebih
besar lagi dari Pelindo III dalam upaya percepatan Bongkar dan Muat Cargo di Pelabuhan sehingga
arus distribusi barang melalui laut dapat berjalan dengan cepat dan lancar. Terimakasih”
“As an SOE engaging in the field of port service, Pelindo III is a strategic partner for many shipping
companies, especially PT Tanto Intim Line, in ensuring the flow of goods distribution to all areas in
Indonesia. In the future, we expect an even greater performance from Pelindo III in accelerating cargo
i Kurnia loading and unloading activity at ports so that the flow of goods distribution through sea will be
an Han
Bpk Arfnto Intim Line improved. Thank you.”
PT Ta
Operations Pelayaran Bintang Putih as agent for MCC/Maerskline/Safmarine

“ Inovasi pelayanan dan produk jasa yang diberikan oleh Pelindo III semakin beradaptasi
dengan perkembangan kebutuhan dan kompetisi di bisnis kepelabuhanan “
Operations Pelayaran Bintang Putih as agent for MCC/Maerskline/Safmarine

“Innovations in products and services of Pelindo III are getting more adaptable to the
development of needs and competition in port service business.”
ntoso
Heri Sa
Kapten Kapal Cruise MV Astor

” Semua ini sangat menawan. Terima kasih banyak, kami sangat
menghargainya. “
Captain of MV Astor Cruise Ship

” This is so lovely, thank you very much, we really appreciate it “
y
Lisnych
Andrey Ukraine
fro m
PT FKS Multi Agro Tbk

• Cukup baik dalam Pelayanan
• Hanya perlu ditingkatkan pembaharuan alat seperti grabe & Hopper
• Ketepatan waktu bongkar
• Keuangan dalam koordinasi cukup baik
PT FKS Multi Agro Tbk
ani • Good service
Nu nuk Ariy • Need an improvement in several equipment, such as grabe & Hopper
• Timely unloading activity
• Good financial coordination
24
“Sebagai perusahaan pelayaran nasional, kami berharap PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) akan terus melakukan
peningkatan kualitas layanan dan pengelolaan profesional yang tidak kalah dengan Pelabuhan Kelas Dunia seperti di
Singapura dan negara-negara maju lain di dunia. Masuknya SDM profesional handal dengan pengalaman di berbagai
industri ke dalam manajemen, serta kerjasama transfer knowledge dengan berbagai Operator Pelabuhan Kelas
Dunia menjadi beberapa faktor penting yang meningkatkan keyakinan kami akan masa depan yang lebih baik di
tangan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
Sebagai warga negara, kami merasa bangga dengan peningkatan yang telah dicapai oleh PT Pelabuhan Indonesia III
(Persero), perusahaan Pelabuhan milik bangsa Indonesia.”
“As a national shipping company, we hope that PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) will continue to improve its
. Mulia service quality and professional management so as to keep up with World-Class Port such as Singapore and other
Bani M Indonesia
ra developed countries. The entry of highly qualified professional Human Capital with experience in various industries
Samude into the management, as well as the cooperation of knowledge transfer with various World-Class Port Operators are
some of the most important factors that increase our confidence for a better future in the hands of PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero).
As citizens, we are proud of the improvements created by PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), the Port company
of Indonesian people.”
Saya menyampaikan apresiasi dan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pelindo III atas
pelayanan yang sangat excellent khususnya untuk importasi tahun 2017. Terimakasih atas pelayanan
yang optimal, terutama dalam penyandaran kapal yang tepat waktu, kecepatan bongkar, penyiapan
fasilitas terminal yang memadai, kondisi ketertiban dan keamanan yang kondusif, sehingga kegiatan
importasi kami berjalan lancar dan cepat”
“I would like to extend utmost appreciation and gratitude to Pelindo III for the very excellent service
provided, especially for the import activity in 2017. Thank you the optimal service, especially in the
timely ship berthing activity, unloading speed, preparation of adequate terminal facilities as well as
n
to Irwa
Wirlian unggal Perkasa orderly condition and conducive security, so that our import activities run smoothly and quickly.”
PT Man
Presdir
Direktur Teknik dan Operasi PT Sumber Segara Primadaya

“PT Sumber Segara Primadaya-PLTU Cilacap menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-
tingginya terhadap kesiapan dan pelayanan yang sangat prima untuk kegiatan pembongkaran
batubara. Kami mendapatkan pelayanan prioritas utama atas kesiapan dermaga, penyandaran kapal
dan bongkar batubara yang selalu meningkat dari kecepatan dan ketesediaan fasilitas serta SDM yang
profesional sehingga kecukupan batubara kami dapat terpenuhi dan lancar”
Director of Engineering and Operations of PT Sumber Segara Primadaya
“PT Sumber Segara Primadaya-PLTU Cilacap conveys its utmost gratitude and appreciation for the
readiness and excellent service for coal unloading activities supported by Pelindo III. We receive the
ahmat
Irvan R highest priority service in terms of dock readiness and ship berthing. In addition, the speed of coal
unloading is always increasing, supported with the availability of facilities and professional Human
Capital of the Company; so that our activity runs smoothly and coal sufficiency is fulfilled.”
Direktur PT Dharmapala Usaha Sukses

“ Kami sampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada Pelindo III atas excellent service dalam
pelayanan jasa kepelabuhanan selama tahun 2017 terkait jasa penyandaran kapal, pelayanan bongkar
muat raw sugar, penanganan keluhan pengguna jasa, pemberantasan pungutan liar, perjalinan
hubungan baik dengan semua pihak, dan penerapan ISPS code untuk meningkatkan aspek keamanan
dan keselamatan di lingkungan Pelabuhan.
Director of PT Dharmapala Sukses

“We would like to extend our gratitude and appreciation to Pelindo III for the excellent service
a demonstrated in providing port service during 2017, particularly in ship berthing service, loading and
Kuar Ary
Arvind unloading of raw sugar product, complaint handling from service users, termination of illegal charges,
good cooperation with all parties and implementation of ISPS code to improve security and safety
aspect within the port area.”
25
01
LAPORAN
MANAJEMEN
Management Report
Tahun buku 2017 telah berhasil dilalui

dengan catatan kinerja usaha yang
membanggakan. Pencapaian yang
berhasil Perseroan torehkan tentunya
merupakan hasil dari kerja keras dan
integritas seluruh Insan Pelindo III di
berbagai jenjang dalam merealisasikan
target usaha yang dicanangkan
serta menggapai visi Perseroan
untuk “Menjadi Pemimpin Bisnis di
Pelabuhan”.
The Company managed to record an impressive business

performance in the fiscal year of 2017. The successful
achievement of the Company was certainly a result of the hard
work and integrity of all Personnel of Pelindo III at various
levels in realizing the determined business goals and achieving
the Company’s vision to “Be the Leader in Port Business”.
LAPORAN DEWAN KOMISARIS

Report of the Board of Commissioners
Perumusan strategi bisnis yang tertuang dalam Rencana Jangka Panjang (RJPP)
2015-2019 merupakan bentuk komitmen Perseroan untuk mengintegrasikan
model bisnis yang diperlukan.
The formulation of business strategy contained in the Long-Term Corporate Plan (RJPP) of 2015-
2019 is the form of Company’s commitment to integrating the required business model.
Para Pemegang Saham dan Pemangku

Kepentingan yang Terhormat,
Dear Valued Shareholders and Stakeholders,
Tahun buku 2017 telah berhasil dilalui dengan catatan kinerja The Company managed to record an impressive business
usaha yang membanggakan. Pencapaian yang berhasil performance in the fiscal year of 2017. The successful
Perseroan torehkan tentunya merupakan hasil dari kerja keras achievement of the Company was certainly a result of the hard
dan integritas seluruh Insan Pelindo III di berbagai jenjang dalam work and integrity of all Personnel of Pelindo III at various levels
merealisasikan target usaha yang dicanangkan serta menggapai in realizing the determined business goals and achieving the
visi Perseroan untuk “Menjadi Pemimpin Bisnis di Pelabuhan”. Company’s vision to “Be the Leader in Port Business”.
Pengawasan untuk Menghasilkan Kinerja Supervision to Produce the Best

yang Terbaik Performance
Pemerintah terus berupaya untuk mendorong terwujudnya The Government has continuously encouraged the realization of
konsep Nawacita yang telah digulirkan sejak tahun 2015 silam Nawacita vision that has been initiated since 2015 by making
dengan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Indonesia as the world’s maritime axis. Several strategic
Beberapa rencana strategis dan pembangunan infrastruktur programs and supporting infrastructure development have been
pendukung yang diperlukan telah disiapkan pemerintah prepared by the government to realize Nawacita vision over the
untuk mewujudkan Nawacita selama empat tahun terakhir. past four years. One of the Company’s contribution in supporting
Salah satu kontribusi Perseroan dalam mendukung rencana this plan is by renewing its business model to provide services
ini adalah dengan melakukan pembaruan model bisnis dalam and port facilities that are reliable, modern, professional and
menghasilkan layanan dan fasilitas jasa kepelabuhan yang andal, highly competitive.
modern, profesional dan berdaya saing tinggi.
Perumusan terhadap pengembangan serta strategi bisnis telah The formulation of development and business strategy has been
tertuang dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) set out in the Long-Term Corporate Plan (RJPP) of 2015-2019 by
2015-2019 dengan mempertimbangkan kapabilitas yang dimiliki taking into account the capabilities of the Company. Business
oleh Perseroan. Ekspansi dan diversifikasi bisnis yang tidak hanya expansion and diversification that is not only focused on core
terfokus pada bisnis inti kepelabuhanan juga menjadi upaya business in port sector are also initiated by the Company as an
yang tidak terpisahkan dari peran Perseroan dalam mendukung inseparable part of its efforts in supporting the government’s
tujuan pemerintah dalam mengembangkan potensi maritim di objectives in developing maritime potential in the service sector
sektor jasa dan fasilitas kepelabuhanan. and port facilities.
Tentunya bukan perkara yang mudah bagi Perseroan dalam Realizing the established work plan is certainly not an easy task.
merealisasikan rencana kerja yang ditetapkan. Dalam mencapai In the effort to achieve this objective, the Company is exposed
tujuan tersebut, Perseroan dihadapkan oleh berbagai bentuk to various forms of business dynamics and challenges in the
dinamika usaha serta tantangan yang ada di sektor maritim maritime sector, especially in the business field of port service
khususnya pada bidang usaha penyedia jasa kepelabuhan. providers. Therefore, effective coordination and communication
28
Hari Bowo
Komisaris Utama
President Commissioner
Pendapatan Bersih
Net Revenue
8,849
Rp
triliun /
trillion
29
Untuk itu, dibutuhkan koordinasi dan komunikasi of each of the major organs of the Company
yang efektif dari tiap-tiap organ utama Perseroan are required to determine the proper direction
dalam rangka menentukan arah pengelolaan of business management and to come up with
usaha yang tepat serta menghadirkan solusi yang solutions that are required to tackle the available
diperlukan dalam melalui kendala-kendala yang challenges.
ada.
PT Pelindo III berhasil Menjadi tugas Dewan Komisaris Perseroan untuk It is the duty of the Company’s Board of
membukukan kinerja terus mengawal jalannya kegiatan usaha dengan Commissioners to continuously monitor the
yang baik dengan tujuan-tujuan bisnis yang ada. Hal tersebut course of business activities by referring to the
capaian laba tahun diperlukan agar Perseroan dapat merealisasikan established business objectives. This is important
berjalan sebesar Rp hasil yang maksimal melalui penyusunan rencan so that the Company is able to realize maximum
2,034 triliun PT Pelindo bisnis yang bersandar pada prinsip kehati-hatian. results through the preparation of business plans
III berhasil membukukan based on prudent principles.
kinerja yang baik
dengan capaian Terkait dengan peran pengawasan dan pemberian In relation to supervisory and advisory role
laba tahun berjalan saran yang dimiliki, dalam kesempatan ini mewakili of the Board of Commissioners, on this
sebesar Rp 2,034 triliun. seluruh jajaran Dewan Komisaris Perseroan, Saya occasion, representing the Company’s Board of
PT Pelindo III berhasil akan menyampaikan laporan serta penilaian atas Commissioners, I would like to present a report
membukukan kinerja aktivitas pengawasan terhadap kinerja usaha and assessment of supervisory activities on
yang baik dengan yang dijalankan oleh Direksi sepanjang tahun business performed by the Board of Directors
capaian laba tahun buku 2017. Laporan tersebut kami harapkan throughout the 2017 fiscal year. This report is
berjalan sebesar Rp dapat menciptakan proses check and balances expected to create a check-and-balances process
2,034 triliun PT Pelindo yang baik demi tercapainya pengelolaan usaha to establish accountable business management.
III berhasil membukukan yang akuntabel.
kinerja yang baik
dengan capaian PENILAIAN KINERJA DIREKSI BOARD OF DIRECTOR PERFORMANCE
laba tahun berjalan ASSESSMENT
sebesar Rp 2,034 triliun. Dasar Penilaian Basis of Assessment
Penilaian kinerja oleh Dewan Komsiaris atas The Board of Commissioners assesses the
pengelolaan Perseroan yang dilakukan oleh performance of the Board of Directors in
Direksi didasarkan atas rencana kerja dan managing the Company based on work plans
anggaran 2017 serta menggunakan media and budget of 2017 and uses other assessment
penilaian lainnya seperti RKAP 2017 serta Key media such as RKAP 2017 and Key Performance
Performance Indicator (KPI). Penilaian tersebut Indicator (KPI). These assessments include:
antara lain dengan:
• Penelahaan RJPP dan Rencana Strategis • RJPP Review and Company Strategic Plan;
Perusahaan;
• Penelahaan Pelaksanaan RKAP 2017; • Review of RKAP 2017 Implementation;
• Evaluasi Sistem Pengendalian Internal • Evaluation of the Company’s Internal Control
Perusahaan; System;
• Pengawasan pelaksanaan audit oleh Kantor • Supervision of audit implementation by
Akuntan Publik; Public Accounting Firm;
• Pemantauan tindak lanjut hasil pemeriksaan; • Follow-up of monitoring of audit results;
• Pengawasan penerapan prinsip-prinsip Tata • Supervision of good corporate governance
Kelola Perusahaan yang baik; principles;
• Pengawsan penerapan Manajemen Risiko • Supervision on the implementation of Risk
di Kantor Pusat, Kantor Cabang dan Anak Management at Head Office, Branch Office
Perusahaan; and Subsidiaries;
• Pembahasan transaksi strategis yang • Discussion of strategic transactions requiring
memerlukan persetujuan Dewan Komisaris; approval from the Board of Commissioners;
• Penelahaan pengaduan yang diterima Dewan • Complaints received by the Board of
Komisari; dan Commissioners; and

• Pengawasan kepatuhan Direksi terhadap • Supervision of the Board of Directors’
hukum dan Peraturan perundang-undangan. compliance with laws and regulations.
Penilaian Kinerja Performance Assessment

Berdasarkan hasil pengawasan yang telah dilakukan Based on the results of supervision conducted
selama tahun 2017, Dewan komisaris berpendapat during 2017, the Board of Commissioners believes
bahwa Direksi telah menjalankan fungsinya dengan that the Board of Directors has performed its
baik dan menerapkan kebijakan yang kami pandang functions well and implemented the policies we
tepat untuk mencapai target strategis yang telah deem appropriate to achieve the strategic targets
diamanatkan dalam Aspirasi Pemegang Saham. mandated in the Shareholder Aspiration. The
Dewan Komisaris menilai bahwa Direksi Perseroan Board of Commissioners considers that the Board
telah menjalankan tugasnya dalam rangka of Directors of the Company has performed
30
mengelola perusahaan sejalan dengan rencana bisnis their duties effectively in order to manage
untuk mencapai target-target yang telah ditentukan the company in line with the business plan to
dalam RKAP. Dewan Komisaris mendorong kepada achieve the targets set in the RKAP. The Board of
Direksi untuk dapat lebih meningkatkan tingkat Commissioners encourages the Board of Directors
penyerapan investasi menjadi lebih optimal dengan to further enhance investment absorption by
tetap mengutamakan prinsip Tata Kelola Perusahaan optimizing Good Corporate Governance principles
yang baik dan menerapkan manajemen risiko yang and applying optimal risk management.
optimal.
Dari aspek keuangan, kami melaporkan From the financial aspect, we reported that in
bahwa pada tahun 2017, Perseroan berhasil 2017, the Company managed to record thriving
membukukan kinerja yang baik dengan capaian performance with profit of Rp2.034 trillion or
laba tahun berjalan sebesar Rp2,034 triliun increased by 23% from the target set in the
atau meningkat 23% dari target yang ditetapkan Corporate Work Plan and Budget (RKAP) of 2017,
dalam Rencana Kerja Anggaran Perusahaan which also grew by 35% from the achievements of
(RKAP) tahun 2017 dan tumbuh 35% dari capaian 2016. The achievement of financial performance
tahun 2016. Pencapaian kinerja keuangan reflected a balance between the various efforts
tersebut mencerminkan adanya keseimbangan undertaken in capitalizing on new business
antara berbagai upaya yang dilaksanakan dalam opportunities, cost efficiency and transformation
memanfaatkan peluang-peluang bisnis baru, of a work culture that is always adaptive to change.
efisiensi biaya dan transformasi budaya kerja yang
selalu adaptif terhadap perubahan.
Sesuai dengan hasil pengawasan, Dewan In accordance with the supervisory results, the
Komisaris melihat bahwa Direksi Perseroan telah Board of Commissioners views that the Board
menjalankan inisiatif-inisiatif yang innovatif, of Directors of the Company has undertaken
mengedepankan efisiensi biaya tanpa mengurangi innovative initiatives of prioritizing cost efficiency
kualitas pelayanan dan mendorong sinergi antar without reducing service quality and encouraging
entitas anak Perusahaan dan antar BUMN sehingga synergy among subsidiaries and SOEs to create
tercipta pertumbuhan yang berkesinambungan. sustainable growth.
PENILAIAN ATAS IMPLEMENTASI ASSESSMENT OF THE

STRATEGI DIREKSI IMPLEMENTATION OF STRATEGIES OF
THE BOARD OF DIRECTORS
Terkait dengan beberapa langkah strategis In relation to several strategic steps implemented
yang dilaksanakan Direksi, di awal tahun ketika by the Board of Directors, the Board of
usulan tersebut diajukan Dewan Komisaris Commissioners has provided necessary input on
telah memberikan beberapa masukan yang the company policy proposed at the beginning of
diperlukan. Masukan tersebut berfungsi untuk the year. The input serves to optimize the proposed
mengoptimalkan rencana yang diusulkan serta plan and prioritize the prudential aspects in its
mengedepankan aspek kehati-hatian dalam implementation.
pengimplementasiannya.
Di akhir tahun buku 2017, Dewan Komisaris At the end of 2017 fiscal year, the Board of Dewan Komisaris
dengan memperhatikan komponen-komponen Commissioners, taking into account the existing telah memberikan
penilaian yang ada menilai bahwa implementasi assessment components, considers that the beberapa masukan yang
strategi yang dilakukan Direksi telah berjalan implementation of the strategy undertaken by diperlukan. Masukan
dengan baik. Terkait dengan rekomendasi, Direksi the Board of Directors has run well. Related to tersebut berfungsi untuk
dalam aspek pengembangan bisnis perusahaan the recommendations, in terms of short, medium, mengoptimalkan rencana
dalam jangka pendek, menengah dan panjang and long term business development, the Board yang diusulkan serta
telah menindaklanjuti transformasi visi dan of Directors has followed up the transformation mengedepankan aspek
misi Perusahaan melalui penetapan RJPP 2015- of vision and mission of the Company through kehati-hatian dalam
2019. Direksi juga dengan sangat baik merespon the establishment of RJPP 2015-2019. The Board pengimplementasiannya.
rekomendasi Aspirasi Pemegang Saham Nomor: of Directors has also positively responded to the Dewan Komisaris
S-513/MBU/08/2016 tanggal 30 Agustus 2016 recommendation of Shareholder Aspiration No. telah memberikan
terkait dengan kinerja Perseroan di mana S-513/MBU/08/2016 dated August 30, 2016 related beberapa masukan yang
Perseroan di tahun 2017 berhasil membukukan to the performance of the Company where in 2017 diperlukan. Masukan
laba bersih sebesar Rp2,03 triliun. Menindaklanjuti the Company managed to book a net profit of tersebut berfungsi untuk
arahan dalam pengendalian internal Direksi juga Rp2.03 trillion. Following up the direction in internal mengoptimalkan rencana
telah melakukan pembenahan berupa penetapan control, the Board of Directors has also undertaken yang diusulkan serta
roadmap unit Internal Audit dan Manajemen improvement in the form of roadmap determination mengedepankan aspek
Risiko; serta rencana strategis dalam memitigasi of Internal Audit and Risk Management; as well as kehati-hatian dalam
pelaksanaan cashless payment. a strategic plan in mitigating the implementation of pengimplementasiannya.
cashless payments.
31
Terkait dengan transformasi proses bisnis yang berbasis In connection with the transformation of business processes
Informaton Communication Technology (ICT), Direksi telah based on Information Communication Technology (ICT), the
membangun sistem informasi sesuai dengan roadmap yang Board of Directors has built an information system in accordance
ada di antaranya telah melaksanakan go-live modul SAP secara with the existing roadmap which has implemented a go-live
bersamaan di seluruh cabang. Direksi juga telah menyiapkan SAP module simultaneously across branches. The Board of
SDM yang berkompeten yang dibekali dengan pelatihan- Directors has also prepared competent Human Capital that are
pelatihan yang dibutuhkan guna mendukung pelaksanaan developed through necessary training activities to support the
rencana tersebut. Sedangkan terkait dengan kebijakan akuntansi plan implementation. In connection with the accounting policy
dan penyusunan standar laporan keuangan Direksi telah and the preparation of the financial report standard, the Board
menindaklanjuti rekomendasi penghitungan margin konstruksi of Directors has followed up the recommendation of calculating
atas aset konsesi sesuai dengan ISAK 16. Sesuai rekomendasi the construction margin on the concession asset in accordance
Kantor Akuntan Publik PWC, margin konstruksi yang disarankan with ISAK 16. Based on the recommendation of PWC Public
dalam kisaran antara 1,6% sampai dengan 1,9%. Accountant, the suggested construction margin is in the range
of 1.6% to 1.9%.
Terkait dengan pengawasan dan pemberian nasihat kepada In relation to supervision and provision of advice to the Board of
Direksi dalam menjalankan kegiatan kepengurusan dan jalannya Directors in conducting its management activities and running
Perseroan, Direksi telah menindaklanjuti beberapa hal yaitu the Company, the Board of Directors has followed up several
diversifikasi bisnis dengan menggulirkan rencana pengembangan things: business diversification by rolling out development plans
melalui anak perusahaan seperti pembangunan fasilitas energi through subsidiaries such as construction of energy facilities to
dalam menunjang kawasan berikat di pelabuhan, pembobotan support bonded zones at port, weighting of evaluation indicators
terhadap indikator evaluasi dengan Analysis Hierarcy Process, with the Hierarcy Process Analysis, as well as accommodating
serta mengakomodasi arahan-arahan terkait ketetapan rencana direction related to the provision of investment plan 2018 in the
investasi 2018 berupa peningkatan pendapatan yang selaras form of revenue increase which is in line with the improvement
dengan peningkatan pelayanan, peningkatan fasilitas pelabuhan of service, port facility which has impact on the improvement
yang berimplikasi pada peningkatan kinerja operasional di of operational performance in 2017, the implementation of
tahun 2017, penyelenggaraan kajian kelayakan (feasibility study) feasibility study on investment that has high impact on the
terhadap investasi yang berdampak tinggi dalam memenuhi fulfillment of prudent principles.
prinsip kehati-hatian.
PANDANGAN ATAS PROSPEK USAHA YANG DISUSUN OPINION ON BUSINESS PROSPECTS PREPARED BY
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Mengacu pada RJPP yang telah ditetapkan, Perseroan telah Referring to the determined RJPP, the Company has prepared
menyiapkan langkah-langkah strategis, terutama dalam hal strategic measures, especially in terms of business development
pengembangan usaha dengan melihat potensi-potensi yang by exploring the existing potentials in the maritime sector. Some
ada di sektor kemaritiman. Beberapa rencana yang digulirkan of the plans proposed by the Company included developing
oleh Perseroan antara lain mengembangkan bisnis energi port energy business, expanding maritime tourism business
pelabuhan, melakukan pengembangan bisnis wisata maritim by optimizing the function of the existing port infrastructure,
dengan mengoptimalkan fungsi dari infrastruktur pelabuhan developing smart port concept as well as synergy of asset
yang dimiliki, pengembangan konsep smart port serta sinergi utilization and logistic zone development.
pemanfaatan aset dan pengembangan zona logistik.
Terkait dengan prospek usaha di bidang energi, Dewan Komisaris Regarding business prospects in the energy sector, the Board
melihat bahwa rencana Perseroan untuk menyediakan of Commissioners observes that the Company’s plan to provide
infrastruktur penyedia energi dalam mendukung konsep infrastructure for energy providers in supporting the concept of
pelabuhan terintegrasi dengan kawasan industri mampu integrated ports with industrial zones can have a positive impact
memberikan dampak positif bagi kinerja Perseroan di masa on the Company’s performance in the future. Likewise, tourism
mendatang. Begitu juga dengan rencana pengembangan wisata development program will encourage increased profitability of
yang akan mendorong peningkatan profitabilitas usaha melalui the business through the use of Benoa Port as Turn Around Port
pemanfaatan Pelabuhan Benoa sebagai Turn Around Port untuk for Cruise, as well as develop marine facilities at the port. In
Cruise, serta mengembangkan fasilitas marina di pelabuhan addition, Pelindo has developed port facilities in areas that are
tersebut. Di samping itu Pelindo juga mengembangkan fasilitas destinations for cruise ships and yachts, such as Boom beach in
pelabuhan di daerah yang menjadi destinasi kapal cruise dan Banyuwangi, Gilimas-Lembar and Labuan Bajo.
yacht, seperti di pantai Boom di Banyuwangi, Gilimas-Lembar
dan Labuan Bajo.
Dewan Komsiaris juga melihat konsep smart port di masa The Board of Commissioners also sees that the concept of future
mendatang akan memainkan peran penting di industri jasa smart port will play an important role in the global port services
kepelabuhan global. Indonesia sebagai negara maritim dengan industry. Indonesia as a maritime country that aspires to become
visi untuk menjadikannya sebagai poros maritim dunia tentunya the world’s maritime pivot shall be the pioneer in implementing
harus menjadi yang terdepan dalam mengimplementasikan the concept. Following this matter, the Company is already on
konsep tersebut. Menindaklanjuti hal tersebut, Perseroan telah the right track to accelerate the implementation of smart port
tepat melakukan akselerasi atas implementasi smart port dengan by planning the provision of integrated port service, namely
32
Komitemen untuk terus meningkatkan kualitas penerapan GCG di lingkungan

Perseroan dibuktikan Perseroan dengan hasil asesmen yang dilakukan BPKP
dengan capaian skor sebesar 88,946.
The commitment to continuously improve the quality of GCG implementation within the
Company is proven with the assessment result conducted by BPKP with achievement score of
88.946.
merencanakan penyediaan layanan kepelabuhan terintegrasi locking corporate system, data sharing integration, application
yaitu locking cosrporate system, data sharing integration, of IBS (integrated billing system) and development of dashboard
penerapan IBS (integrated billing system) dan pengembangan command center.
dashboard command center.
PENILAIAN TERHADAP IMPLEMENTASI TATA KELOLA ASSESSMENT OF IMPLEMENTATION OF GOOD

USAHA YANG BAIK GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Salah satu tugas utama Dewan Komisaris adalah memastikan One of the main duties of the Board of Commissioners is to
terselenggaranya prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang ensure the implementation of Good Corporate Governance
Baik (Good Corporate Governance – GCG) dalam setiap kegiatan (GCG) principles in all business activities of the Company at all
usaha Perseroan pada seluruh tingkatan dan jenjang organisasi. levels and hierarchy of the organization. The implementation
Pelaksanaan GCG senantiasa disempurnakan guna menciptakan of GCG is constantly enhanced to create a robust and excellent
budaya perusahaan yang kokoh dan unggul sebagai landasan corporate culture as a cornerstone of sustainable business
pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan untuk mencapai visi growth to achieve the Company’s vision and mission.
dan misi Perusahaan.
Komitmen untuk terus meningkatkan kualitas penerapan GCG The commitment to continuously improving the quality of
di lingkungan Perseroan dibuktikan Perseroan dengan hasil GCG implementation within the Company is proven with the
asesmen yang dilakukan BPKP dengan capaian skor sebesar assessment result conducted by BPKP with achievement score
88,946. Jika dibandingkan dengan hasil asesmen dengan pihak of 88.946. Compared to assessment results with the same
asesor yang sama, kenaikan skor asesmen GCG adalah sebesar assessor, the GCG assessment score increased by 5.990 points
5,990 poin atau 7,22% dari capaian skor tahun 2015 sebesar or 7.22% of the 2015 score of 82.956.
82,956.
Konsistensi Perseroan dalam menjaga tren peningkatan kualitas The Company’s consistency in maintaining the GCG quality
implementasi GCG patut diapresiasi secara baik. Bagi Dewan improvement trend should be well appreciated. For the Board
Komisaris, upaya Perseroan dalam menginternalisasi prinsip- of Commissioners, the Company’s effort to internalize GCG
prinsip GCG merupakan komitmen yang diperlukan dalam principles is a necessary commitment in order to develop GCG
rangka menjadikan GCG sebagai budaya. culture.
PENERAPAN WHISTLEBLOWING SYSTEM WHISTLEBLOWING SYSTEM APPLICATION

Sebagai organ yang memiliki fungsi pengawasan, Dewan As an organ that has a supervisory function, the Board of
Komisaris juga mendorong terlaksananya kegiatan usaha Commissioners also encourages the implementation of healthy
yang sehat dan menekan potensi tindakan penyimpangan business activities and minimizes the potential for deviation
yang dilakukan oleh Insan Pelindo III di setiap jenjang. Selain committed by Personnel of Pelindo III at every level. In addition
melaksanakan pengawasan atas kode etik kerja dalam to conducting supervision over code of ethics in improving
meningkatkan kedisiplinan dan upaya preventif, Perseroan discipline and preventive efforts, the Company also has a
juga memilki Tim Terpadu Penanganan Pengaduan (TTPP) Complaint Handling Integrated Team (TTPP) as a task unit to
sebagai satuan tugas yang menangani setiap pengaduan yang handle every incoming complaint and works based on the
muncul yang bertugas berdasarkan Peraturan Direksi Nomor: Regulation of the Board of Directors No. PER.78/HK.03/P.III-
PER.78/HK.03/P.III-2015 tentang Sistem Pelaporan Pelanggaran 2015 on Whistleblowing Reporting System of Board of Directors
(Whistleblowing System) Direksi PT Pelabuhan Indonesia III of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
(Persero).
Berdasarkan informasi yang disampaikan kepada Dewan Based on information submitted to the Board of Commissioners,
Komisaris, tidak terdapat adanya laporan penyimpangan there was no report of violation recorded during the fiscal year
yang masuk di tahun buku 2017. Nihilnya laporan melalui of 2017. Such zero report through the Whistleblowing System
fasilitas Sistem Pelaporan Pelanggaran telah diverifikasi oleh has been verified by the Board of Commissioners in coordination
Dewan Komisaris dengan berkoordinasi kepada Internal Audit with the Internal Audit of the Company. From the verification
Perseroan. Dari hasil verifikasi, Dewan Komisaris melihat bahwa result, the Board of Commissioners sees that reports related to
33
laporan terkait penyimpangan telah mampu dideteksi dini oleh violation have been able to be detected early by the Internal
Unit Internal Audit dan hal-hal lain terkait gratifikasi dengan Audit Unit and other matters related to intended receipts of
kesadaran oleh penerima telah dilaporkan kepada satuan tugas gratification have been reported to the gratification handling
penanganan gratifikasi. unit.
PERUBAHAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS CHANGES IN COMPOSITION OF BOARD OF

COMMISSIONERS
Di tahun 2017, terdapat perubahan komposisi Dewan Komisaris In 2017, there was a change in the composition of the Company’s
Perseroan yaitu pergantian jabatan anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners, in which one member of the Board of
yang semula dijabat oleh RR. Dewi Ariyani digantikan oleh Zainal Commissioners, namely RR. Dewi Ariyani, was replaced by Zainal
Abidin yang disahkan dalam Surat Keputusan Kementerian Abidin. This replacement was validated through the Decision
BUMN No. SK-198/MBU/09/2017 tanggal 14 September 2017. Letter of Ministry of SOE No. SK-198/MBU/09/2017 dated
Dengan diberlakukannya keputusan tersebut, terhitung sejak September 14, 2017. With the enactment of such decision,
tanggal ditetapkannya keputusan hingga 31 Desember 2017 effective since the date of its stipulation up to December 31,
komposisi Dewan Komisaris Perseroan yaitu: 2017 the composition of the Board of Commissioners of the
Company is as follows:
Komisaris Utama : Hari Bowo President Commissioner : Hari Bowo
Komisaris : Soritaon Siregar* Commissioner : Soritaon Siregar*
Komisaris : Wahju Satrio Utomo Commissioner : Wahju Satrio Utomo
Komisaris : Heddy Lugito Commissioner : Heddy Lugito
Komisaris : Zainal Abidin Commissioner : Zainal Abidin
* Masa Jabatan Berakhir pada 21 November 2017 * Term of Service ended on November 21, 2017
APRESIASI APPRECIATION
Seiring dengan berakhirnya laporan Dewan Komisaris To conclude this Board of Commissioners report, on behalf of
yang disampaikan, Saya mewakili seluruh jajaran Dewan the Company’s Board of Commissioners, I would like to thank
Komisaris Perseroan mengucapkan terima kasih yang sebesar- all stakeholders. The Company wishes to express its gratitude
besarnya kepada seluruh pemangku kepentingan. Perseroan for the material and non material support to the Company’s
mengucapkan terima kasih atas dukungan materil dan non Shareholders, namely the Government of the Republic of
materil kepada Pemegang Saham Perseroan yaitu Pemerintah Indonesia through the Ministry of State-Owned Enterprises
Republik Indonesia melalui Kementerian Badan Usaha Milik (SOE). The support provided thus far will continue to encourage
Negara (BUMN). Dukungan yang diberikan selama ini tentunya the Company to continuously build synergy in line with the
terus mendorong Perseroan untuk terus bersinergi dengan interest of national development.
kepentingan pembangunan nasional.
Rasa terima kasih juga Saya sampaikan kepada pemangku Our thanks also goes to other stakeholders, namely the
kepentingan lainnya yaitu Direksi Perseroan atas dedikasi Company’s Board of Directors, for the dedication and hard work
dan kerja keras yang diberikan dalam rangka pengurusan given for the management of the Company, to all members
Perusahaan, kepada seluruh anggota Komite di bawah Dewan of the Committee under the Board of Commissioners, for
Komisaris atas masukan dan arahan yang diberikan dalam their input and guidance provided in improving the quality of
membantu peningkatan kualitas pengawasan dan pemberian supervision and provision of suggestion, as well as employees
saran serta kepada seluruh pegawai Perseroan atas komitmen of the Company for its commitment in advancing the Company’s
yang diberikan dalam memajukan kinerja usaha Perseroan business performance on a sustainable basis. I certainly hope
secara berkelanjutan. Saya tentunya berharap Perseroan dapat the Company can continue to maintain optimum business
terus mempertahankan pertumbuhan kinerja usaha secara performance growth in the future and able to realize the vision
optimal di masa mendatang serta mampu merealisaiskan visi di in 2019 to become Emerging Industry Leader in 2018.
tahun 2019 untuk menjadi Emerging Industry Leader di tahun
2018 mendatang.
Hari Bowo
Komisaris Utama
34
1. Hari Bowo 4. Heddy Lugito

Komisaris Utama Komisaris
President Commissioner Commissioner
4 3
5 2. Soritaon Siregar 5. Zainal Abidin
1 2 Komisaris Komisaris
Commissioner Commissioner
3. Wahju Satrio Utomo

Komisaris
Commissioner
35
LAPORAN DIREKSI
Report of the Board of Directors
Tahun 2017 merupakan tahun yang menentukan bagi Perseroan dalam menuju
Emerging Industry Leader yang ditargetkan akan terealisasi di tahun 2018
mendatang.
“2017 was a momentous year for the Company in getting one step further towards the
achievement of Emerging Industry Leader which has been targeted to be realized in 2018”
Para Pemegang Saham dan Pemangku

Kepentingan yang Terhormat,
Dear Valued Shareholders and Stakeholders,
Tahun 2017 telah disongsong Perseroan dengan rangkaian The Company ended 2017 with a series of satisfying
pencapaian yang membanggakan. Tahun 2017 merupakan tahun achievements. 2017 was a momentous year for the Company in
yang menentukan bagi Perseroan dalam menuju Emerging getting one step further towards the achievement of Emerging
Industry Leader yang ditargetkan akan terealisasi di tahun 2018 Industry Leader targeted to be realized in 2018. All forms of
mendatang. Segala bentuk pembenahan terus dilakukan sebagai continuous improvement are conducted by the Company to
wujud continuous improvement Perseroan yang diharapkan demonstrate its commitment to aligning its business so as to
dapat mensejajarkan Perseroan dengan Perusahaan Jasa become the best Port Service Company in the world.
Pelabuhan terbaik di dunia.
Dalam rangka menuju visi tersebut di tahun 2017 Perseroan In order to realize this vision in 2017, the Company has
telah menerapkan strategi Corporate Culture Transformation, implemented the strategy of Corporate Culture Transformation,
yaitu People, Process, Technology (PPT) yang menekankan pada namely People, Process, Technology (PPT), which emphasizes on
pengembangan kompetensi pegawai, penyederhanaan proses the development of employees’ competence, simplification of
bisnis dan pemanfaatan teknologi dalam kegiatan operasional business pocess and utilization of tecnology in all operational
Perseroan. Selain itu, Perseroan juga telah melakukan program activities. Furthermore, the Company continuously carries out
efisiensi dan diversifikasi usaha dalam bidang logistik, pariwisata efficiency programs and business diversifications in logistics,
dan energi. tourism and energy.
Setelah melakukan pembaruan dan penguatan fondasi After upgrading and strengthening the foundation of business
operasional usaha yang berbasis Teknologi Informasi (ICT operations based on Information and Communication
Based), di tahun 2017 Perseroan merasa bahwa hal yang perlu Technology (ICT) in 2017, the Company realized that it needed
dilakukan kemudian adalah melakukan upaya perubahan holistik to perform holistic change in order to line up the changes in
dalam rangka menyelarasakan perubahan kapabilitas Perseroan Company’s capabilities with a high-standard and professional
dengan pendekatan pengelolaan yang berstandar tinggi serta management approach.
profesional.
Percepatan atas perubahan ini tentunya beriringan dengan The acceleration of such change was certainly in tandem with
visi yang tertuang dalam Nawacita di mana Indonesia memiliki the vision contained in the Nawacita concept where Indonesia
kedaulatan, kemandirian dan berkepribadian di sektor shall have sovereignty, independence and personality in the
maritim. Salah satu bentuk harapan atas visi tersebut adalah maritime sector. One form of expectations for this vision is
dengan menjadikan Indonesia sebagai Negara Poros Maritim to make Indonesia as a World Maritime Axis Country and the
36
Laba Tahun Berjalan

Profit for the Year
2,034
Rp
triliun /
trillion
IG. N. Askhara Danadiputra

President Director
37
Dunia. Tujuan tersebut tentunya bersinggungan objective is, of course, directly related to the core
langsung dengan core business Perseroan di business of the Company in maritime field, namely
bidang kemaritiman yaitu pelayanan di sektor port sector service. The Company’s contribution
kepelabuhan. Sumbangsih Perseroan dalam tujuan in this objective is to provide port services that
tersebut adalah dengan menghadirkan layanan are reliable, modern, professional and highly
jasa kepelabuhan yang andal, modern, profesional competitive.
dan berdaya saing tinggi.
Perseroan juga
memiliki komitmen
untuk merealisasikan Melalui kesempatan ini, Saya mewakili seluruh On this occasion, representing the Company’s
pengembangan lini jajaran Direksi Perseroan akan menyampaikan Board of Directors, I would like to deliver a report
usahanya, tidak hanya laporan atas kinerja yang dijalankan sepanjang on the Company’s performance carried out
berfokus pada bisnis inti tahun buku 2017 baik dalam bentuk laporan throughout the 2017 fiscal year. This report shall
sebagai Badan Usaha pencapaian, uraian deskriptif atas kinerja usaha discuss about the achievements made by the
Pelabuhan tetapi juga terkait dengan aspek operasional, keuangan dan Company during the year, descriptions of business
menyediakan berbagai tata kelola beserta tantangan-tantangan yang performance related to operational, financial and
lini usaha di pelabuhan dihadapi dalam merealisasikannya. governance aspects and challenges faced by the
“The Company also Company.
commits to realizing
the development of its Menjadi harapan yang besar bagi Saya untuk It is a great pride for me to be able to present an
business lines where dapat menyampaikan laporan yang akuntabel accountable report to all stakeholders. Through
it will not only focus bagi seluruh pemangku kepentingan. Melalui this transparently presented report, we hope that
on core business as a laporan yang disajikan secara transparan our commitment to managing the Company’s
Port Company but also merepresentasikan komitmen kami dalam business that is in accordance with sound business
on providing various melakukan pengelolaan usaha yang sesuai dengan management principles is continuously solidified.
business services in port
prinsip-prinsip pengelolaan usaha yang baik.
sector.”
ANALISIS KINERJA PERUSAHAAN ANALYSIS ON COMPANY PERFORMANCE

KENDALA DAN KEBIJAKAN STRATEGIS OBSTACLES AND STRATEGIC POLICIES
Dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) In the Long-Term Corporate Plan (RJPP) of 2015-
2015-2019, Perseroan telah merumuskan rencana 2019, the Company has formulated a strategic
strategis bisnis dengan mempertimbangkan business plan that takes into account all forms
segala bentuk dinamika di sektor maritim dan of dynamics in maritime sector and national
industri jasa pelabuhan nasional. Memasuki tahun port services industry. Entering the third year of
ketiganya, Perseroan masih terus melanjutkan RJPP, the Company continues to internalize the
dan menginternalisasi rencana pengembangan development plans that have been prepared in
yang telah disusun demi mensukseskan tujuan order to successfully realize the Company’s goal of
Perseroan menjadi Emerging Industry Leader becoming an Emerging Industry Leader proclaimed
yang dicanangkan akan terealisasi di tahun 2018 to be realized in 2018.
mendatang.
Selain itu, Perseroan juga memiliki komitmen untuk Furthermore, the Company commits to realizing
merealisasikan pengembangan lini usahanya, the development of its business lines where it will
tidak hanya berfokus pada bisnis intinya sebagai not only focus on core business as a Port Company
Badan Usaha Pelabuhan tetapi juga menyediakan but also on providing various business services in
berbagai lini usaha di pelabuhan, mulai dari port sector, ranging from sea water reverse osmosis
penyediaan air bersih menggunakan sea water (SWRO) to property business in the port. To that
reverse osmosis (SWRO) hingga bisnis properti di end, the Company will ensure the achievement
pelabuhan. Untuk itu, Perseroan akan memastikan of operational-service excellence through the
pencapaian operational-service excellence melalui implementation of people-process-technology
implementasi inisiatif penyiapan people-process- preparatory initiatives to obtain effective and
technology guna mendapatkan layanan bisnis yang efficient business services.
efektif dan efisien.
Dalam mencapai tujuan-tujuan tersebut, Perseroan In achieving these objectives, the Company always
senantiasa memperhatikan beberapa isu strategis considers several strategic issues in maritime
yang ada di sektor kemaritiman secara umum dan sector in general and in port service industry sector
sektor industri jasa kepelabuhan secara khusus. in particular.
38
Isu Strategis di Sektor Maritim Strategic Issues in Maritime Sector

Beberapa isu strategis yang melatarbelakangi Several strategic issues that contribute to the
penyesuaian arah pengelolaan Perseroan di adjustment of management direction of the
antaranya yaitu persiapan rencana pembentukan Company include the preparation of plans for
holding BUMN Maritim sebagai tindak lanjut the establishment of SOE Maritime holding as a
atas Keputusan Menteri BUMN No.SK-48/ follow-up on the Decision of Minister of SOE No.
MBU/03/2017 tentang Pembentukan Project SK-48/MBU/03/2017 on Establishment of Project
Management Office (PMO) Holding di sektor Management Office (PMO) Holding in Maritime
Maritim. sector.
Berdasarkan analisis yang dilakukan Perseroan, Based on the analysis conducted by the Company,
rencana tersebut diproyeksikan akan memiliki the plan is projected to have a positive impact
dampak positif bagi penguatan sektor kepelabuhan on the empowerment of port sector such as the
seperti terbukanya transfer pengetahuan opportunity to provide equal knowledge transfer
teknologi yang merata kepada seluruh Badan of technology to all Indonesian Port Companies
Usaha Pelabuhan (BUP) Indonesia sehingga (BUP), in order to create fair distribution of
terciptanya pemerataan kualitas layanan antar service quality among BUP. In addition, with the
BUP yang ada. Hal selanjutnya adalah dengan establishment of SOE Maritime holding, Indonesia
pembentukan holding akan menjadikan Indonesia is projected to become the 5th country of the
sebagai negara yang memiliki terminal petikemas world that has the largest container terminal. This
terbesar ke 5 (lima) di dunia. Kondisi ini tentunya situation certainly benefits Indonesia’s reputation
menguntungkan Indonesia secara reputasi di in which one of the indicators of the realization of
mana salah satu indikator terealisasinya tujuan national goal of becoming the world’s maritime
nasional untuk menjadi poros maritim dunia axis can be properly realized.
dapat terlaksana dengan baik.
Selain manfaat dari segi geopolitik dan ekonomi, Aside from the geopolitical and economic benefits,
bagi BUP nasional adanya rencana holding BUMN the plan to establish SOE Maritime holding will
Maritim akan memudahkan entitas-entitas facilitate the entities within the National Port
di dalamnya terkait dengan aspek financing. Companies in terms of financing aspect. Regarding
Yang paling utama adalah kemudahan dalam this, the most important one is the ease in meeting
memperoleh kebutuhan penguatan modal kepada the need for capital strengthening from the existing Melihat perkembangan
institusi keuangan yang ada baik di dalam maupun financial institutions both at home and abroad, in dan situasi yang terjadi
luar negeri terkait dengan kekuatan aset yang association with the strength of assets owned. In di sektor industri jasa
dimiliki. Secara makro, adanya holding maritim macro terms, this maritime holding will also affect kepelabuhanan dan
ini juga kan berdampak pada terjadinya vertical the vertical integration of the logistic/maritime bidang kemaritiman,
Perseroan menetapkan
integration sektor usaha logistik/maritim yang business sector which is expected to decrease the
langkah-langkah
diharapkan dapat menurunkan besaran biaya logistic cost to Indonesia’s gross domestic product
realisasi visi Perusahaan
logistik terhadap produk domestik bruto (PDB) (GDP) which is still in the range of 24%. ke dalam strategi bisnis
Indonesia yang saat ini masih berada di kisaran yang terbagi menjadi 3
24%. (tiga) level yaitu strategi
korporat, strategi bisnis
Kendala yang Dihadapi Obstacles dan strategi fungsional.
Selain itu, masih terdapat beberapa isu strategis Several strategic issues remain as obstacles for
menjadi kendala yang dihadapi oleh Perseroan the Company, such as the standardization of port Observing the
seperti standardisasi tarif jasa kepelabuhanan service tariffs that has not been effective in relation development and
yang belum efektif terkait dengan Peraturan to the Regulation of Minister of Transportation No. situation of port service
Menteri Perhubungan No.95 tahun 2015 tentang 95 of 2015 on Guidelines for Port Services Charges. industry and maritime
Pedoman Penetapan Harga Jual (Charge) Jasa The regulation impacts on the limitation of profit sectors, the Company
Kepelabuhanan. Peraturan tersebut berimplikasi margin of port services to be no more than 25%. has established several
pada pembatasan margin keuntungan jasa The surcharge included in the cost components measures to realize
kepelabuhanan yang tidak boleh lebih dari 25%. of terminal handling charge (THC) that should be the Company’s vision
Biaya tambahan (surcharge) yang termasuk issued by the terminal operator to the shipper is which are translated
into 3 (three) levels of
dalam komponen biaya terminal handling charge still conducted by the shipping line.
business strategies,
(THC) yang seharusnya dikeluarkan oleh terminal
namely corporate
operator kepada shipper masih dilakukan oleh strategy, business
shipping line. strategy and functional
strategy.
39
Selain standardisasi tarif, belum diputuskannya ketetapan Aside from tariff standardization, the decision on the amount of
besaran nilai konsesi atas pelabuhan-pelabuhan yang dikelola concession value on ports managed by the Company that has
oleh Perseroan masih menjadi kendala yang dihadapi. Nilai yet to be made is another obstacle faced by the Company. The
konsesi sebesar 2,5% telah diperhitungkan dan ditetapkan concession value of 2.5% has been calculated and determined
dari pendapatan bersih untuk bisnis jasa kepelabuhanan di from the net income of port service businesses in Line I for
Lini I untuk pelabuhan eksisting dan beberapa pelabuhan/ existing ports, and several new ports/terminals such as Teluk
terminal baru seperti Terminal Teluk Lamong. Akan tetapi, Lamong Terminal. Nonetheless, the 2.5% value is not a valid
nilai 2,5% bukan merupakan sebuah ketetapan sehingga masih provision and thus, it is still possible to be raised by the Ministry
dimungkinkan untuk dinaikkan oleh Kementerian Perhubungan of Transportation through the Port Authority (OP) and the Office
melalui Otoritas Pelabuhan (OP) dan Kantor Kesyahbandaran of Harbormaster as the port regulator.
selaku regulator pelabuhan.
Sebagai contoh besaran nilai konsesi untuk Terminal Gilimas, For example, the concession value for Gilimas Terminal, Lembar
Pelabuhan Lembar yang saat ini masih dalam tahap pembahasan Port, which, at present, is still in the discussion phase between
antara Pelindo III – Kementerian Perhubungan melalui KSOP Pelindo III - Ministry of Transportation through KSOP Lembar,
Lembar di mana Kementerian Perhubungan telah menawarkan the Ministry of Transportation has offered alternative option of
opsi besaran alternatif nilai konsesi mulai dari 2,75% - 3,00% - concession value ranging from 2.75% - 3.00% - 3.25%.
3,25%.
Strategi Perusahaan dalam Menjawab Tantangan yang Ada Company Strategy to Address the Obstacles
Melihat perkembangan dan situasi yang terjadi di sektor Observing the development and situation of port service
industri jasa kepelabuhan dan bidang kemaritiman, Perseroan industry and maritime sectors, the Company has established
menetapkan langkah-langkah realisasi visi Perusahaan ke dalam several measures to realize the Company’s vision which are
strategi bisnis yang terbagi menjadi 3 (tiga) level yaitu strategi translated into 3 (three) levels of business strategies, namely
korporat, strategi bisnis dan strategi fungsional. corporate strategy, business strategy and functional strategy.
Dari aspek strategi korporat, Perseroan telah mengidentifikasi From the corporate strategy aspect, the Company has identified
serangkaian bisnis, pasar atau industri di mana perusahaan a series of businesses, markets or industries in which firms
bersaing dan distribusi sumber daya di antara bisnis-bisnis compete and distribute resources among those businesses.
tersebut. Berdasarkan analisis strategi formulasi yang telah Based on the analysis of formulation strategy described in
dijelaskan dalam Buku RJPP 2015-2019 maka ditetapkan 3 (tiga) RJPP of 2015-2019, 3 (three) actions are to be implemented,
tindakan untuk diterapkan yaitu meningkatkan inovasi dalam namely to improve innovation in order to provide added values
rangka memberikan nilai tambah kepada stakeholder melalui to stakeholders through continuous innovation and creativity
inovasi berkelanjutan dan kreativitas yang dikembangkan di developed within the organization, especially in the fields of
dalam organisasi, khususnya di bidang pengembangan bisnis business development as well as research and development
dan research and development (RND); operasional prima (RND); operational excellence to conduct continuous
untuk melakukan perbaikan secara terus menerus (continuous improvement on organizational initiatives that emphasize on
improvement) secara konsisten pada inisiatif organisasi yang people-process-technology change; and Synergy that play a role
menekankan pada perubahan people-process-technology; dan in leveraging market share in each Port by improving cooperation
Sinergi yang berperan dalam meningkatkan pangsa pasar di among branches and partners, as well as cooperation with the
masing-masing Pelabuhan dengan cara meningkatkan hubungan government.
kerjasama baik dengan cabang, mitra, maupun pemerintah.
Terkait dengan aspek Strategi Bisnis, langkah-langkah yang Related to Business Strategy aspect, the steps taken include:
dilakukan antara lain:
• Diferensiasi Produk; • Product Differentiation;
• Kedekatan dengan Pelanggan; • Closeness with Customers;
• Inovasi Proaktif; • Proactive Innovation;

• Peningkatan Kapasitas Pelabuhan dan Pembelajaran • Port Capacity Building and Continuous Learning;
Berkelanjutan;
• Lean Organization; • Lean Organization;
• Integrasi Horizontal dan Vertikal; • Horizontal and Vertical Integration;
• Kewajiban Pelayanan Publik. • Public Service Obligations.
Selain dua strategi di atas, Perseroan juga menetapkan Other than the two strategies above-mentioned, the Company
strategi fungsional sebagai langkah-langkah yang diperlukan establishes a functional strategy as the necessary steps to be
untuk diimplementasikan oleh setiap area fungsional untuk implemented by each functional area to support its business
40
mendukung strategi bisnis perusahaan. Berikut akan dijabarkan strategy. The following discussion will describe the functional
strategi fungsional sesuai dengan fungsi-fungsi yang ada di strategy in accordance with the functions that exist in the
Perusahaan, yaitu: Company.
Aspek SDM dan Umum Human Capital and General Affair Aspect
Beberapa rencana strategis yang akan diinisiasi oleh Perseroan Several strategic plans that will be initiated by the Company
yaitu peningkatan kompetensi pegawai sesuai dengan tantangan namely the improvement of employees’ competence in line with
baru terkait perubahan yang ada. Selanjutnya Perseroan new challenges related to the existing changes. Furthermore,
juga melakukan penerapan organisasi berbasis Structure the Company will implement an organization that is based on
Follow Strategy dalam menciptakan alur koordinasi yang baik, Structure Follow Strategy to create proper coordination flow,
penerapan Talent Management System dalam mempersiapkan Talent Management System to prepare for regeneration, and
regenerasi yang baik, pay for performance System dalam pay-for-performance system to produce accountable business
rangka menghasilkan kinerja usaha yang akuntabel. Sedangkan performance. Meanwhile, for the General Affair aspect,
dari aspek Umum, hal yang menjadi kunci adalah optimalisasi the key issue is the optimization of Company’s culture and
budaya Perseroan dan pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina implementation of Partnership and Community Development
Lingkungan yang tepat sasaran serta transparan. Program in a targeted and transparent manner.
Aspek Keuangan Financial Aspect

Dari sisi keuangan, Perseroan terus berupaya untuk menjawab In terms of finance, the Company continues to address existing
isu-isu strategis yang ada seperti alokasi biaya terkait dengan strategic issues such as cost allocations related to investment
kebutuhan investasi dan pengembangan usaha melalui and business development needs through subsidiaries, financial
anak perusahaan, strategi pengelolaan keuangan dan management strategies and accountability as well as other
akuntabilitasnya serta aspek lainnya. Untuk mengakomodasi hal aspects. To accommodate this, the Company has established
tersebut, Perseroan menetapkan beberapa rencana strategis several strategic plans namely by conducting developments
yaitu melakukan pengembangan terkait Investor Relation dan related to Investor Relation and Investment Management,
Investment Management, Cash Management System, Cost Cash Management System, Cost Focus, IT Optimization and
Focus, Optimalisasi IT dan implementasi Risk Management dan Risk Management implementation and financial statement
akuntabilitas laporan keuangan. accountability.
Aspek Opersi dan Pengembangan Bisnis Operations and Business Development Aspect
Dengan basis bidang usaha Perseroan yang bergerak dalam With the Company’s business basis which engages in service
sektor jasa menuntut Perseroan untuk dapat memberikan sector, the Company is required to provide high-quality, fast
layanan yang berkualitas, cepat dan efisien. Menyadari hal and efficient services. To that end, the Company needs a proper
tersebut, dibutuhkan rencana strategis yang tepat terkait dengan strategic plan related to operational quality improvement as well
peningkatan kualitas operasional serta inovasi yang dapat as innovation that can bring solutions to the supporting needs in
menghadirkan solusi atas kebutuhan-kebutuhan pendukung the field of port services. Initiatives undertaken by the Company
di bidang jasa kepelabuhan. Inisiasi yang dilakukan Perseroan through its strategic and operational plans during the fiscal year
melalui rencana strategi dan operasional di tahun buku yaitu are, among others, Operational Excellence targets recognized
target Operational Excellence yang diakui oleh pemangku by stakeholders; customer focus with Increased Consumer
kepentingan; customer focus dengan meningkatnya Consument Satisfaction Index; tariff optimization; operational synergy;
Satisfaction Index; optimalisasi tarif; sinergi operasional; inovasi product and service innovation; Risk Intelligent; and green port
produk dan layanan jasa; Risk Intelligent; dan green port management system in order to support sustainability-oriented
management system untuk mendukung kegiatan usaha yang business activities.
berorientasi pada aspek keberlanjutan.
Aspek Teknik Engineering Aspect

Hal yang dituju dalam rencana strategis Perseroan terkait The objective of engineering aspect in the Company’s strategic
dalam aspek teknik adalah dukungan terhadap pengembangan plan is to support business capacity improvement through the
kapasitas usaha melalui pembangunan fasilitas pelabuhan. development of port facilities. Moreover, in relation to the
Selain itu, terkait atas dukungan terwujudnya operational support for operational excellence realization, the Company
excellence adalah modernisasi alat fasilitas kepelabuhan dan needs to modernize port facilities and management equipment
pengelolaan berstandar tinggi atas peralatan kepelabuhan yang of high standards through the Equipment Management System.
dimiliki melalui Equipment Management System.
41
Aspek Teknologi Informasi Information Technology Aspect

Dengan perkembangan pesat teknologi informasi dewasa With the current rapid development of information technology
ini dalam menghadirkan solusi terhadap kendala yang ada in bringing solutions for the existing obstacles, especially in
khususnya terkait dengan aspek bisnis, Perseroan senantiasa relation to business aspects, the Company constantly performs
melakukan pembaharuan yang dibutuhkan dalam memberikan the necessary renewals to provide the required support related
dukungan yang dibutuhkan terkait penyelenggaraan operasional to business operations. To that end, the Company establishes
usaha. Untuk itu, Perseroan menetapkan strategi terkait dengan a strategy related to IT support through the realization of Full
dukungan IT melalui realisasi atas rencana Full ICT Based dalam ICT-Based plan in carrying out operational activities, integrating
menjalankan kegiatan operasional, pengintegrasian Sistem Information Systems in the parent company and subsidiaries as
Informasi di induk dan anak perusahaan serta penguatan visi IT well as strengthening IT vision to support business sustainability.
sebagai pendukung keberlanjutan usaha.
ANALISIS KINERJA USAHA ANALYSIS ON BUSINESS PERFORMANCE

Realisasi Kinerja Operasional dan Perbandingannya dengan Realization of Operational Performance and Comparison with
Target Awal Tahun Targets Set at the Beginning of Year
Pelayanan Petikemas Container Service
Dari aspek operasional beberapa pencapaian telah berhasil In view of operational aspect, the Company managed to generate
direalisasikan dengan mengacu pada anggaran yang telah several achievements within reference to the budget set in the
ditetapkan di awal tahun. Pencapaian dari bidang operasional beginning of the year. Achievements of the Company in terms
antara yaitu kunjungan kapal terealisasikan 66.547 unit dan of its operations in 2017, among others, were demonstrated
248,838,334 GT masing-masing terealisasi sebesar 106% dan through ship visits which reached 66,547 units and 248,838,334
109% dari anggarannya. Sedangkan dari arus barang di tahun GT, each realized by 106% and 109% of the budget. Meanwhile,
2017 terealisasi sebesar 79.430.336 ton atau 110% dari target, the flow of goods in 2017 reached 79,430,336 tons or 110% of
2.458.047 m3 atau 85% dari target dan, 9.398.143 MMBTU atau the target, 2,458,047 m3 or 85% of the target and, 9,398,143
92% dari target. MMBTU or 92% of the target.
Realisasi arus petikemas di tahun 2017 terealisasikan sebesar The realization of container flow in 2017 reached 3,989,126
3.989.126 box atau terealisasi sebesar 100% dan 4.919.719 boxes or realized by 100%, and 4,919,719 TEU’s or realized by
TEU’s atau terealisasi sebesar 101% dari anggarannya. Dari arus 101% of the budget. On the other hand, passengers flow was
penumpang terealisasikan 2.957.358 orang atau sebesar 98% recorded amounting to 2,957,358 people or 98% of the budget
dari anggarannya dan arus hewan terealisasikan 133.163 ekor while the flow of animals reached 133,163 units or 124% of the
atau 124% dari anggarannya. budget.
Kinerja Entitas Anak Performance of Subsidiaries

Kinerja entitas anak Perseroan secara keseluruhan mencatatkan Overall, the performance of Company’s subsidiaries in 2017
hasil yang menggembirakan. Hal tersebut dapat dilihat dari showed an encouraging result as observed from the growth of
kinerja pendapatan dan pertumbuhan aset masing-masing income and assets of each subsidiary throughout the 2017 fiscal
entitas anak sepanjang tahun buku 2017. Pendapatan yang year. PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) recorded revenue of
berhasil dibukukan PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) di Rp2,419.9 billion this year with total assets amounting to Rp1.96
tahun ini adalah sebesar Rp2.419,9 miliar sedangkan jumlah trillion.
aset yang dibukukan sebesar Rp1,96 triliun.
Sama halnya dengan TPS, kinerja Entitas Anak lainnya yaitu PT Similarly with TPS, PT Pelindo Husada Citra (PHC), another
Pelindo Husada Citra (PHC) mencatatkan pendapatan sebesar subsidiary of the Company, recorded revenue of Rp330.18
Rp330.18 miliar sedangkan jumlah aset yang dibukukan sebesar billion while total assets were recorded at Rp295.59 billion.
Rp295,59 miliar. Untuk pendapatan yang diperoleh dari PT Meanwhile, revenue of PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI)
Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI) di tahun 2017 tercatat in 2017 reached Rp932.29 with total assets posted at Rp3.51
sebesar Rp932,29 dengan jumlah aset yang dibukukan sebesar trillion. Revenue of PT Pelindo Marine Service (PMS) in 2017
Rp3,51 triliun. Pendapatan pada PT Pelindo Marine Service (PMS) amounted to Rp489.90 billion while its total assets reaching
sebesar Rp489,90 miliar dengan aset sebesar Rp1,32 triliun. Rp1.32 trillion. PT Terminal Teluk Lamong (TTL) in 2017 recorded
Kinerja PT Terminal Teluk Lamong (TTL) di tahun 2017 sebesar revenue of Rp412.10 billion with total assets of Rp303.55
Rp412,10 miliar dengan aset yang tercatat sebesar Rp303,55 billion. Lastly, PT Pelindo Daya Sejahtera (PDS) managed to book
miliar dan pendapatan usaha PT Pelindo Daya Sejahtera (PDS) revenue of Rp275.22 billion and total assets of Rp85.78 billion.
sebesar Rp275,22 miliar dengan aset yang dicatatkan sebesar
Rp85,78 miliar.
42
Kinerja entitas anak Perseroan secara keseluruhan mencatatkan hasil yang

menggembirakan. Hal tersebut dapat dilihat dari kinerja pendapatan dan
pertumbuhan aset masing-masing entitas anak sepanjang tahun buku 2017.
Pendapatan yang berhasil dibukukan PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) di
tahun ini adalah sebesar Rp2.419,9 miliar sedangkan jumlah aset yang dibukukan
sebesar Rp1,96 triliun.
Overall, performance of the Company’s subsidiaries in 2017 showed an encouraging result as

observed from the growth of income and assets of each subsidiary throughout the 2017 fiscal
year. PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) recorded revenue of Rp2,419.9 billion this year with
total assets amounting to Rp1.96 trillion.”
Kinerja yang baik dari seluruh anak perusahaan Perseroan Such satisfying performance of all subsidiaries of the Company
tentunya berkontribusi secara positif bagi Perseroan selaku certainly provided positive contribution to the Company as
perusahaan induk. Kontribusi tersebut berperan penting tidak the parent company. This contribution had an important role,
hanya bagi Perseroan namun juga bagi anak perusahaan yang not only for the Company but also for existing subsidiaries in
ada dalam mengintegrasikan layanan usaha yang diberikan integrating the provided business services in a continuous
secara berkelanjutan. manner.
Realisasi Kinerja Keuangan dan Perbandingannya dengan Realization of Financial Performance and Comparison With
Target Awal Tahun Targets Set at the Beginning of Year
Dari pos laba-rugi usaha, di tahun 2017, Perseroan mencatatkan Observing the account of income and loss, the Company managed
pendapatan operasi usaha sebesar Rp8,85 triliun atau terealisasi to record operating revenues of Rp8.85 trillion in 2017, reaching
sebesar 106% dari yang ditetapkan dalam anggaran Perusahaan. 106% of the target set in the Company’s budget. Meanwhile,
Untuk laba tahun berjalam Perseroan di tahun 2017 tercatat profit for the year amounted to Rp2.0 trillion, reaching 123% of
sebesar Rp2,03 triliun triliun atau terealisasi sebesar 123% the established target. If compared with the income gained year
dari target yang ditetapkan. Jika dibandingkan dengan dengan on year (yoy), there was an increase of 52.53% in 2017 due to the
perolehan laba secara year on year (yoy) di tahun 2017 terjadi rising operating revenues. Operating expenses of the Company
pertumbuhan sebesar 52,23% yang dilatarbelakangi oleh reached Rp5.69 trillion this year or around 103% of the target
kenaikan pendapatan operasi. Dari segi beban usaha terealiasi set at Rp5.49 trillion. Furthermore, as of December 31, 2017,
sebesar Rp5,69 triliun atau 103% dari anggaran yang ditetapkan the cash and cash equivalents of the Company reached Rp2.75
sebesar Rp5,49 triliun. Realisasi saldo kas dan setara kas per 31 trillion or 163% of the target set at the beginning of the year
Desember 2017 sebesar Rp2,75 triliun atau mencapai 163% dari at Rp1.68 trillion. This year’s value comprised parent company’s
anggaran yang ditetapkan sebesar Rp1,68 triliun di mana saldo cash of Rp1.68 trillion and subsidiaries’ cash of Rp1.08 trillion.
kas induk sebesar Rp1,68 triliun dan anak perusahaan sebesar
Rp1,08 triliun.
Untuk investasi, realisasi investasi fisik mencapai sebesar Rp2,45 In regard of investment, the realization of physical investment
triliun atau 52% dari anggaran tahun 2017 sebesar Rp4,69 amounted to Rp2.45 trillion or 52% of the target for 2017
triliun. Sedangkan capaian program sebanyak 67 program atau which was Rp4.69 trillion. The Company successfully realized 67
sebesar 96% bila dibandingkan dengan rencana program pada programs this year or around 96% of the target of 70 programs
tahun 2017 sebanyak 70 program. set at the beginning of the year.
PROSPEK USAHA BUSINESS OUTLOOK

Mengembangkan Binis Energi di Pelabuhan Developing Energy Business At Ports
Terkait dengan potensi bisnis yang potensial untuk dikembangkan In relation to business potentials to be developed in 2018, the
di tahun 2018 mendatang, Perseroan merencanakan beberapa Company has planned several strategic measures, including
langkah strategis seperti melakukan pengembangan bisnis energi development of energy business at ports. This plan will be
di pelabuhan. Rencana tersebut akan direalisasikan melalui dua realized through its two sub-subsidiaries, Pelindo Energi Logistik
cucu perusahaannya yaitu Pelindo Energi Logistik (PEL) dan (PEL) and Lamong Energi Indonesia (LEGI), in order to enhance
Lamong Energi Indonesia (LEGI) dalam rangka pengembangan di the field of energy supply and transportation.
bidang suplai dan transportasi energi.
43
Pengembangan bisnis energi di pelabuhan merupakan suatu The development of the energy business at ports is a promising
peluang yang cukup menjanjikan mengingat konsep pelabuhan opportunity considering the current development of ports being
yang terintegrasi dengan kawasan perindustrian mulai banyak integrated with industrial areas in Indonesia. The existence of
dikembangkan di Indonesia. Keberadaan kawasan industri yang an industrial area that is close to the port makes the needs for
dekat dengan pelabuhan membuat kebutuhan energi khususnya energy, particularly electricity to also increase. In addition, the
listrik juga semakin meningkat. Di samping itu kebutuhan gas needs for gas as industrial fuel alternative to fossil fuel also
sebagai bahan bakar industri yang menggantikan bahan bakar tends to increase.
dari fosil juga cenderung meningkat.
Sebagai bentuk implementasi pengembangan bisnis energi As an implementation of energy business development at
di pelabuhan, Perseroan merencanakan untuk menyiapkan ports, the Company plans to prepare energy terminals at ports
terminal energi di pelabuhan-pelabuhan di Provinsi Kalimantan in South Kalimantan Province, namely in Banjarmasin and
Selatan, yaitu di Banjarmasin dan Kotabaru, menyiapkan fasilitas Kotabaru, prepare a power plant facility at Tanjung Perak Port
pembangkit listrik di Pelabuhan Tanjung Perak dan sekitarnya, and surrounding areas, and develop and build storage tanks for
serta mengembangkan dan membangun storage tank untuk potential liquid bulk commodities at Tanjung Perak and Tanjung
potensi komoditas curah cair di Pelabuhan Tanjung Perak dan Emas Ports.
Tanjung Emas.
Pengembangan Bisinis Wisata Maritim Developing Maritime Tourism

Keinginan Pemerintah Republik Indonesia untuk menghadirkan The wish of Government of the Republic of Indonesia to
10 (sepuluh) destinasi wisata sebagai “Bali Baru” untuk menarik realize 10 (ten) tourist destinations dubbed as the “New
minat wisatawan mancanegara dalam mendongkrak perolehan Bali” to attract foreign tourists and boost foreign exchange
devisa, turut diapresiasi Perseroan untuk ikut serta melakukan earnings, is appreciated by the Company and realized in the
pengembangan kawasan wisata maritim. Perseroan sendiri form of participation in maritime tourism area development.
memiliki potensi untuk mengakomodasi tujuan tersebut melalui The Company has the potential to accommodate these goals
pengembangan Pelabuhan Benoa yang secara geografis terletak through the development of Benoa Port which is geographically
di Kota Denpasar, Bali yang merupakan bagian dari destinasi located in Denpasar City, Bali, which is part of the world tourism
wisata dunia. Kapabilitas yang dimiliki oleh Pelabuhan Benoa destinations. Benoa Port has the capabilities and potential to
berpotensi untuk mengembangkan pulau-pulau di sekitarnya develop the surrounding islands to be introduced to tourists,
untuk diperkenalkan kepada wisatawan baik dalam maupun luar both domestic and foreign, as a new tourist destination.
negeri sebagai tujuan wisata baru.
Perseroan memulai bisnis marina dan wisata maritime The Company starts marina business and maritime tourism
dengan mengembangkan Pelabuhan Benoa menjadi Turn by developing Benoa Port as a Turn-Around Port for Cruise
Around Port untuk Cruise, serta mengembangkan fasilitas purposes, and improving marina facilities at the port. In addition,
marina di pelabuhan tersebut. Di samping itu Perseroan juga the Company develops port facilities in areas that serve cruise
mengembangkan fasilitas pelabuhan di daerah yang menjadi ships and yachts, such as Boom beach in Banyuwangi, Gilimas-
destinasi kapal cruise dan yacht, seperti di pantai Boom di Lembar and Labuan Bajo.
Banyuwangi, Gilimas-Lembar dan Labuan Bajo.
Potensi Bisnis Infrastruktur dan Utilitas Infrastructure And Utilities Business Potentials
Keberadaan infrastruktur dan utilitas di bisnis pelabuhan The presence of infrastructure and utilities in port business is
merupakan hal yang sangat penting bagi keberlangsungan crucial for the sustainability of businesses at ports. Several
bisnis di pelabuhan. Beberapa infrastruktur dasar seperti jalan basic infrastructures such as road access to the port as well
akses menuju pelabuhan serta kolam dermaga merupakan as water pools and port basins are essential for port business.
hal yang esensial bagi bisnis di pelabuhan. Kolam pelabuhan The shallow water pools and limited access road to the ports
yang dangkal dan akses jalan menuju pelabuhan yang terbatas will certainly hamper the logistics business at ports. Similarly,
tentunya akan menghambat bisnis logistik di pelabuhan. Begitu the utility needs, such as clean water and electricity, is highly
pula dengan kebutuhan utilitas berupa air bersih dan listrik yang required by various business players at ports.
sangat dibutuhkan oleh pelaku bisnis di pelabuhan.
Meningkatnya kebutuhan untuk perbaikan infrastruktur dan The increasing needs for infrastructure improvements and
penyediaan utilitas menjadi sebuah peluang bisnis baru untuk utilities provision become a new business opportunity to be
dikembangkan oleh Perseroan. Kebutuhan pengerukan kolam developed by the Company. Demands for pools dredging and
serta pengaspalan jalan yang cukup banyak dapat menjadi paved roads can be a driving force for the Company to establish
pendorong bagi Perseroan untuk membuat anak usaha yang a subsidiary engaged in these fields. Nonetheless, it is expected
44
bergerak dalam bidang tersebut. Diharapkan ke that the subsidiary will not only fulfill the needs
depannya, anak perusahaan tersebut tidak hanya of Pelindo III group but also develop its business
untuk memenuhi kebutuhan dari Pelindo III group to better serve customers outside the Company’s
namun juga dapat mengembangkan bisnisnya working area in the future.
untuk pelanggan di luar wilayah kerja Perseroan.
Capital dredging dan maintenance dredging Capital dredging and maintenance dredging of
alur pelayaran maupun kolam pelabuhan akan the shipping channel and water pools will be
dilakukan di Pelabuhan-pelabuhan di area Bali conducted at various Ports in Bali area (Celukan
(Celukan Bawang dan Benoa), Gresik, Tanjung Bawang and Benoa), as well as Ports of Gresik,
Perak, dan Tanjung Emas untuk meningkatkan Tanjung Perak and Tanjung Emas, to improve
standar keselamatan dan keamanan pelayaran the safety and security standards of voyages in
selain menangkap peluang pertumbuhan arus addition to capturing the growth opportunities
kapal dengan Tonase yang lebih besar. Selain of ship flows with greater tonnage. Moreover, the
itu, sebagai bentuk pelayanan kapal terpadu, Company will also develop a clean water business
akan dikembangkan bisnis air bersih di beberapa at several major ports as a form our integrated
pelabuhan utama yang sering disinggahi Kapal vessel service. The targeted ports are often visited
Cruise seperti di Benoa, Tanjung Perak dan Tanjung by Cruise Ships such as Benoa, Tanjung Perak and
Emas. Tanjung Emas Ports.
Pengembangan Konsep “Smart Port” Development of “Smart Port” Concept

Konsep smart port pertama kali di munculkan oleh The concept of smart port was first introduced
Hamburg Port Authority (HPA) dan dijadikan tema by the Hamburg Port Authority (HPA) and was
dalam Konferensi IAPH (International Association made as the theme of the 2015 International
Ports and Harbors) tahun 2015 di Hamburg, pada Association Ports and Harbors (IAPH) Conference
dasarnya adalah adanya kreativitas dan inovasi in Hamburg. In essence, this concept is described
untuk mencapai pertumbuhan ekonomi atau as the combination of creativity and innovation
peningkatan profit pelabuhan yang berkelanjutan to achieve sustainable economic growth or profit
dengan dampak yang seminimal mungkin improvement of port business with minimal
terhadap lingkungan. impact on the environment.
Smart port terdiri atas dua pilar utama yaitu smart Smart port concept consists of two main pillars,
port di bidang energi dan smart port di bidang namely smart port in the field of energy and
logistik. Smart port di bidang energi bertujuan smart port in the field of logistics. Smart port
untuk mengurangi konsumsi energi, emisi dan in energy aims to reduce energy consumption,
biaya di pelabuhan, dengan konsep mobilitas yang emissions and costs at the port, with innovative
inovatif, menggunakan sumber energi terbarukan mobility concepts using renewable energy sources
dan terhubung dengan pembangkit listrik yang that are connected with efficient use of and
efisien dan ramah lingkungan. environmentally-friendly power plants.
Pilar kedua, konsep smart logistik, berfokus pada The second pillar, the smart logistics concept,
peningkatan efisiensi ekonomi dari pelabuhan focuses on improving economic efficiency of ports Selain standardisasi
tarif, belum
sebagai link penting dalam rantai pasokan global. as the key link in global supply chain. This concept
diputuskannya
Mereka mengembangkan infrastruktur yang develops a technologically savvy infrastructure:
ketetapan besaran nilai
berteknologi cerdas: teknologi terbaru IT yang the state-of-the-art IT technologies that are konsesi atas pelabuhan-
dikerahkan untuk mengumpulkan, menganalisis utilized to collect, analyze and process data so as pelabuhan yang dikelola
dan mengolah data sehingga dapat meningkatkan to enhance transparency at all stages of supply oleh Perseroan masih
transparansi pada semua tahap supply chain dan chain and allow for early intervention should there menjadi kendala yang
memungkinkan intervensi dini jika terindikasi be an indication of a change. This can improve dihadapi.
adanya perubahan. Hal ini dapat meningkatkan efficiency and error-spotting in logistics system.
In addition to tariff
efisiensi dan kesalahan dalam system logistic.
standardization, the
decision on the amount
of concession value on
ports managed by the
Company that has yet
to be made is another
obstacle faced by the
Company.
45
Untuk menerapkan konsep “smart port”, Perseroan akan To implement the “smart port” concept, the Company
menyediakan layanan kepelabuhanan yang terintegrasi yaitu will provide an integrated port service, namely the locking
locking corporate system, data sharing integration, penerapan corporate system, data sharing integration, implementation of
IBS (integrated billing system) dan pengembangan dashboard IBS (integrated billing system) and development of dashboard
command center. Selain itu, pemeliharaan terhadap “smart command center. In addition, the Company will perform regular
equipment” yang terdiri dari pengembangan bangunan yang maintenance on “smart equipment” consisting of development
hemat dan ramah lingkungan serta energi, dan implementasi of green buildings and energy, as well as implementation
“smart energy terminal” akan dijalankan secara sistematis dan of “smart energy terminal”, all of which will be applied
terjadwal untuk memastikan konsep “smart port” berjalan systematically in a scheduled manner to ensure that the “smart
sebagaimana mestinya. port” concept runs properly.
Sinergi Pemanfaatan Aset dan Pengembangan Zona Logistik Synergy of Asset Utilization and Logistics Zone Development
Salah satu upaya yang dilakukan Perseroan dalam One of the efforts undertaken by the Company in developing
pengembangan zona logistik adalah dengan mendukung logistics zones is to support the existence of a bonded logistics
keberadaan pusat logistik berikat yang merujuk pada Peraturan center which refers to the Regulation of Minister of Finance No.
Menteri Keuangan No. 272/PMK.04/2015 tentang Pusat Logistik 272/PMK.04/2015 on Bonded Logistics Center. This center is a
Berikat. Pusat logistik berikat merupakan paket kebijakan form of realization of policies package that have been issued by
yang telah dikeluarkan oleh pemerintah untuk mendukung the government to support the industry so as to be more efficient
industri agar lebih efisien dan menurunkan biaya logistik karena and to lower logistics costs as it relates to economic/industrial
berkaitan dengan kegiatan ekonomi/industri. Dengan adanya activities. With the presence of bonded logistics centers,
pusat logistik berikat, maka perusahaan manufaktur tidak perlu manufacturing companies do not need to import nor take goods
impor dan tidak perlu mengambil barang dari luar negeri karena from abroad as they can simply take the goods from the centers.
cukup mengambil dari pusat logistik berikat. Dalam pusat logistik There is no restriction on the supply of goods in bonded logistics
berikat tidak ada pembatasan supply barang, kapasitasnya besar center as the capacity is relatively large and is functioned for the
dan difungsikan untuk kebutuhan industri di dalam negeri, needs of domestic industry. In bonded warehouses, on the other
sedangkan pada gudang berikat, ada pembatasan sesuai jenis hand, there are restrictions on commodity type through initial
komoditas melalui penyesuaian izin awal. permit adjustment.
Di pelabuhan-pelabuhan di wilayah kerja Perseroan banyak At ports within the Company’s work area, there are a number
dijumpai lahan dan properti idle yang saat ini digunakan oleh of land areas and idle properties that are currently being used
instansi baik pemerintah maupun swasta, serta kelompok by both government and private sectors, as well as groups or
maupun individu yang peruntukkannya bukan untuk kepentingan individuals. However, the utilization of those areas of properties
pelayanan jasa kepelabuhanan atau kepentingan Perseroan is not intended for port services or the interests of the Company
selaku pemilik HPL. Untuk itu, diperlukan sinergi pemanfaatan as the owner of Land Management Rights (HPL). Hence, an asset
aset untuk mengoptimalkan lahan dan properti idle agar dapat utilization synergy is necessary to optimize the land and idle
menghasilkan value bagi Perseroan sebagai Terminal Operator. property in order to generate value for the Company as Terminal
Operator.
Perseroan juga memiliki rencana untuk bekerja sama dengan The Company also has planned to work with PT KAI to provide
PT KAI menyediakan fasilitas dry port di Provinsi Jawa Timur dry port facilities in East Java and Central Java Provinces that is
dan Jawa Tengah. Ini didasarkan pada rencana dan program based on the ongoing plans and programs of the government
pemerintah yang sudah berjalan untuk mengintegrasikan to integrate inter-modality concept between roads, railways,
intermodality antara jalan raya, railway, bandara dan pelabuhan airports and ports to reduce national logistics costs. Hence,
untuk dapat menekan biaya logistik nasional, sehingga untuk in order to anticipate an overflow of containers from major
mengantisipasi adanya limpahan arus petikemas dari pelabuhan ports, i.e. Tanjung Perak Port, the Company needs to develop a
utama seperti Pelabuhan Tanjung Perak diperlukan pelabuhan supporting port that is located near the main port and industrial
penyokong yang berlokasi tidak jauh dari pelabuhan utama estate as its hinterland.
tersebut maupun dengan kawasan industri sebagai hinterland-

nya.
46
Merupakan suatu tujuan bagi Perseroan untuk dapat menjadikan tata kelola
perusahaan yang baik (Good Corporate Governance-GCG) sebagai nafas dalam
menjalankan setiap aspek kegiatan usahanya.
“One of the Company’s objectives is to make Good Corporate Governance (GCG) as an inherent
trait in all Personnel of the Company to carry out all aspects of its business activity.”
PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN CORPORATE GOVERNANCE IMPLEMENTATION

Merupakan suatu tujuan bagi Perseroan untuk dapat One of the Company’s objectives is to make Good Corporate
menjadikan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance (GCG) as an inherent trait in all Personnel of the
Governance-GCG) sebagai nafas dalam menjalankan setiap Company to carry out all aspects of its business activity. The
aspek kegiatan usahanya. Internalisasi prinsip-prinsip GCG di internalization of GCG principles in all aspects is well understood
semua lini dipahami secara baik oleh setiap Insan Pelindo III akan by all employees; thus, bringing positive impact on the
berdampak positif bagi perkembangan organisasi Perseroan di Company’s organizational development in the future and efforts
masa mendatang meskipun dihadapkan pada berbagai kendala to address all challenges and obstacles in operations.
dan tantangan.
Bentuk komitmen Perseroan terhadap pengembangan praktik Our commitment to the development of GCG practices within
GCG di lingkungan Perusahaan adalah dengan melakukan the Company is to strengthening and upgrading both the
penguatan dan pembaruan baik infrastruktur maupun soft existing GCG infrastructure and soft- structure. One of the
structure GCG yang ada. Salah satu langkah untuk melakukan strategies implemented to realize this is to conduct periodic
penguatan dan pembaruan yaitu dengan melakukan evaluasi assessments on Company’s GCG practices. The assessment
secara berkala terhadap praktik GCG yang dijalankan. Evaluasi serves as a medium to measure the extent to which GCG
tersebut berperan sebagai media pengujian yang dapat has been implemented within the Company and to obtain
mengukur sejauh mana implementasi GCG diterapkan dan recommendations that must be carried out by the Company to
rekomendasi apa saja yang diberikan bagi Perseroan untuk improve its governance mechanisms.
memperbaiki mekanisme tata kelola.
Untuk memperoleh hasil yang kredibel, Saya menginstruksikan To obtain credible results, I instruct the whole Personnel of the
kepada seluruh jajaran untuk membuka diri terhadap penilaian Company to open up to the assessment conducted by external
yang dilakukan pihak asesor eksternal agar rekomendasi yang assessors so that the recommendations provided are more
dihasilkan lebih tepat sasaran dan dapat segera ditindaklanjuti accurate and can be immediately followed up for sustainable
dalam rangka penyempurnaan dan perbaikan di masa improvements in the future.
mendatang.
Di tahun 2017, Perseroan melaksanakan assessment GCG In 2017, the Company conducted a GCG assessment in
dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) cooperation with the Finance and Development Supervisory
Provinsi Jawa Timur sebagai asesor eksternal. Berdasarkan Board (BPKP) of East Java Province as the external assessor.
hasil assessment di tahun 2017, implementasi GCG mengalami Based on the assessment results, the implementation of GCG
peningkatan, baik dalam lingkup penerapan maupun kedalaman in the Company has increased, both in the scope of application
masing-masing aspek. Perseroan telah melaksanakan komitmen and the depth of each aspect. The results thus, demonstrated
untuk menerapkan GCG di setiap lini organisasi. Dalam 5 tahun the Company’s commitment to implementing GCG principles in
terakhir ini, skor penilaian GCG Perseroan terus meningkat. every line of organization. In the last 5 years, the score of GCG
assessment of the Company showed a continuous improvement.
47
Berdasarkan hasil assessment yang dilakukan BPKP, penerapan Based on the assessment conducted by BPKP, the Company’s
GCG Perseroan pada 2017 memperoleh skor sebesar 88,946 GCG implementation in 2017 earned the score of 88.946 with
dengan kategori “Baik”. Jika dibandingkan dengan hasil the category of “Good”. If compared to the results of assessment
assessment yang dilakukan pada 2015, Perseroan memperoleh conducted in 2015 where the Company obtained a score of
skor sebesar 82,956, skor tersebut mengalami kenaikan 82.956, the 2017 assessment score grew significantly by 5.990
signifikan sebesar 5,990 poin atau 7,22%. Sedangkan jika points or 7.22%. Meanwhile, if compared with the result of GCG
dibandingkan dengan hasil self assessment tahun 2016 sebesar self-assessment conducted 2016 which was 84,830, the 2017
84,830 mengalami kenaikan 4,116 poin atau 4,85%. assessment score grew 4.116 point or 4.85%.
Jika diuraikan dari pencapaian masing-masing aspek penilaian In view of the achievement of each assessment aspect, taking
dengan memerhatikan bobot yang ada, dilihat dari tiga into account their value, the three main organs of the Company,
organ utama Perseroan yaitu RUPS, Dewan Komisaris dan namely the GMS, Board of Commissioners and Board of
Direksi perolehan skor tercapai secara merata. Hal tersebut Directors, achieved almost equal score. Such achievement
mengindikasikan bahwa internalisasi GCG kepada tiga organ indicates that GCG internalization in these major organs has
utama tersebut berjalan dengan efektif dan terintegrasi sehingga run effectively and has been integrated; thus, minimizing the
meminimalisasi adanya disparitas penerapan GCG terhadap tiga disparity of GCG implementation among the organs.
organ utama tersebut.
Hasil penilaian tersebut tentunya memberikan Perseroan Is assessment result certainly gives the Company several tasks
beberapa pekerjaan rumah yang perlu segera diselesaikan. to be resolved immediately. The recommendations provided
Hasil rekomendasi yang diberikan menjadi perhatian kami untuk become our attention to be followed-up in order to realize
segera ditindaklanjuti dalam rangka terealisasinya Implementasi proper GCG implementation in every management activity of
GCG di setiap aktivitas pengelolaan Perseroan. the Company.
PELAKSANAAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

PERUSAHAAN IMPLEMENTATION
Komitmen terhadap pelaksanaan tanggung jawab sosial Commitment to the implementation of corporate social
senantiasa terus ditingkatkan Perseroan dalam rangka responsibility is continuously reinforced by the Company in
menciptakan keseimbangan usaha yang tidak hanya terfokus order to create a balance in business and operations where
pada kegiatan bisnis. Lebih dari itu, Perseroan juga memiliki the Company does not only focus on business activities. The
tanggung jawab untuk membentuk sinergi yang baik dengan Company has a responsibility to establish good synergy by
keikutsertaan memberikan kontribusi pada aspek lingkungan, participating in the efforts to contribute to the environment
sosial kemasyarakatan, ketenagakerjaan hingga kewajiban as well as social community aspect and employment, and to
dalam melindungi hak-hak konsumen. uphold obligations to protect consumers’ rights.
Dalam aspek lingkungan dan sosial kemasyarakatan, Perseroan In the environmental and social aspects, the Company is
secara strategis ikut serta dalam pelaksanaan Program Kemitraan strategically involved in the implementation of Partnership and
dan Bina Lingkungan (PKBL) dengan mengacu pada Peraturan Community Development Program (PKBL) by referring to the
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Nomor: PER-02/ Regulation of Minister of State-Owned Enterprises (SOE) No.
MBU/2017 yang menyasar pada 7 (tujuh) objek yang ditetapkan. PER-02/MBU/2017 which targets the 7 (seven) specified objects.
Dari bidang kemitraan, Perseroan di tahun 2017 telah memiliki In terms of partnership, as of 2017, the Company has 486 small
sebanyak 486 mitra binaan yang tersebar di berbagai sektor business fostered partners spread across various business
usaha dengan realisasi penyaluran dana sebesar Rp229,28 sectors, and has realized fund disbursement amounting to
miliar. Sedangkan dari bidang Bina Lingkungan, Perseroan telah Rp229.28 billion. Meanwhile in Community Development,
menyalurkan bantuan baik bersifat donasi maupun program the Company has distributed donations and community
pemberdayaan masyarakat sebesar Rp171,59 miliar. empowerment programs with the value reaching Rp171.59
billion.
Dalam hal tanggung jawab Perseroan dalam bidang lingkungan, Regarding our environmental responsibility, the Company
secara internal Perseroan melakukan tindakan preventif dengan undertakes preventive action internally by adopting business
mengadopsi standar pengelolaan usaha yang berbasis Sistem management standards based on ISO 14001:2004 on
Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004 sesuai dengan SNI Environmental Management System, in accordance with SNI
19-14001-2005 dengan SK penetapan dari Badan Standarisasi 19-14001-2005 with the determining Decision Letter of National
Nasional No. 54/KEP/BSN/05/2002 dan ISO 14001:2015 Standardization Agency No. 54/KEP/BSN/05/2002, and ISO
mengacu pada SK penetapan dari Badan Standarisasi Nasional 14001:2015 which refers to the Decision Letter of National
48
Komitmen terhadap pelaksanaan tanggung jawab sosial senantiasa terus

ditingkatkan Perseroan dalam rangka menciptakan keseimbangan usaha yang
tidak hanya terfokus pada kegiatan bisnis. Lebih dari itu, Perseroan juga memiliki
tanggung jawab untuk membentuk sinergi yang baik dengan keikutsertaan
memberikan kontribusi pada aspek lingkungan, sosial kemasyarakatan,
ketenagakerjaan hingga kewajiban dalam melindungi hak-hak konsumen.
“Commitment to the implementation of corporate social responsibility is continuously

reinforced by the Company in order to create a balance in business and operations where
the Company does not only focus on business activities. The Company has a responsibility to
establish good synergy by participating in the efforts to contribute to the environment as well
as social community aspect and employment, and to uphold obligations to protect consumers’
rights.”
Nomor: 282/KEP/BSN/12/2015. Saat ini, ISO 14001:2004 telah Standardization Agency No. 282/KEP/BSN/12/2015. At present,
diterapkan pada 5 (lima) Cabang Pelabuhan dan 1 (satu) Unit ISO 14001:2004 has been applied in 5 (five) Port Branches and
Kantor Pusat dan ISO 14001:2015 telah diterapkan pada 2 (dua) 1 (one) Head Office while ISO 14001:2015 has been applied in 2
Cabang Pelabuhan. (two) Port Branches.
Terkait dengan ketenagakerjaan, memastikan bahwa Related to employment aspect, the Company ensures that its
pelaksanaan kegiatan operasional dilaksanakan secara aman operational activities are carried out safely by applying high
dengan menerapkan standar yang tinggi terhadap aspek standards in the aspects of Occupational Safety and Health as
Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang dituangkan dalam outlined in Regulation of Board of Directors No. PER.91/PM.02/P.
Peraturan Direksi Nomor: PER.91/PM.02/P.III-2017 tentang III-2017 on Guidelines of Occupational Health and Safety (OHS)
Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) tanggal 29 dated December 29, 2017.
Desember 2017.
Perseroan juga menerapkan Sistem Manajemen Kesehatan dan The Company also implements Occupational Health and Safety
Keselamatan Kerja (SMK3) di 12 cabang pelabuhan 1 (satu) Management System (OHS Management System) in 12 port
UPP dan 1 (satu) Unit Kantor Pusat di lingkungan Perseroan. branches, 1 (one) UPP and 1 (one) Head Office. Based on the
Berdasarkan laporan rekapitulasi keselamatan kerja di tahun 2017 occupational safety recapitulation report, the Company
2017, Perseroan telah dengan baik dan secara berkesinambungan has managed to suppress the number of occupational accidents
menekan angka kecelakaan kerja seminim mungkin. to a minimum in a proper and sustainable manner.
Selain aspek keamanan dan keselamatan kerja, aspek lainnya In addition to work safety and security aspects, the Company
seperti pemberian kesempatan kerja yang sama bagi seluruh takes into account other aspects, such as equal work
pegawai dan pemenuhan hak-hak lainnya telah dilaksanakan opportunities for all employees and fulfillment of other rights
proposional. Perseroan juga berkomunikasi secara rutin kepada which has been exercised proportionally. The Company also
Serikat Pekerja dalam mengkomunikasikan segala bentuk aspek conducts routine communication with the Labor Union in
terkait dengan ketenagakerjaan guna terjalinnya harmonisasi order to convey all aspects related to employment to establish
antara kedua belah pihak. harmony between the two parties.
Dan hal terakhir terkait dengan pemenuhan tanggung jawab Lastly, in regard to the fulfillment of Company’s relationship
Perseroan yaitu kaitannya dengan hubungan konsumen dalam with its consumers, particularly in terms of service guarantee,
hal jaminan layanan juga telah dilaksanakan menurut standar this service has been properly carried out in accordance with
yang berlaku di bidang jasa kepelabuhan. Perseroan pun the standards applicable in the field of port services. The
secara berkala melakukan survei rutin untuk mengukur indeks Company regularly conducts surveys to measure customer
kepuasan pelanggan atas layanan yang diberikan. Survei ini satisfaction index for its services. This survey is certainly crucial
tentunya penting bagi Perseroan yang bergerak dalam sektor for the Company’s business which engages in the service sector.
jasa. Di tahun 2017, angka perolehan Customer Satisfaction In 2017, the rate of Customer Satisfaction Index (CSI) reached
49
Index (CSI) adalah sebesar 3,82 angka tersebut masuk dalam 3.82, which fell into the category of “Satisfied”. This indicates
kategori “Puas” yang disimpulkan bahwa Perseroan memiliki that the Company continuously realized its strong commitment
komitmen yang kuat terkait dengan kualitas layanan dan bercita- to service quality and aspires to provide operational excellence
cita menghadirkan operational excellence kepada pengguna to service users.
jasa.
PERUBAHAN KOMPOSISI DIREKSI CHANGES IN BOARD OF DIRECTORS COMPOSITION

Di tahun 2017, terjadi perubahan pada komposisi Direksi There was a change in the composition of Board of Directors
Perseroan. Perubahan terjadi pada posisi President Director in 2017. Mr. Orias Moedak, who previously served as the
yang semula dijabat oleh Orias Moedak digantikan oleh IG. N. Company’s President Director was replaced by Mr. IG. N. Askhara
Askhara Danadiputra berdasarkan Keuputusan Menteri BUMN Danadiputra pursuant to the Decision of Minister of SOE No. SK-
No.SK-89/MBU/5/2017 tanggal 4 Mei 2017. Dengan demikian 89/MBU/5/2017 dated May 4, 2017. Therefore, the composition
susunan Direksi Perseroan terdiri dari: of Company’s Board of Directors as of December 31, 2017 is as
follows:
President Director : IG. N. Askhara Danadiputra President Director : IG. N. Askhara Danadiputra
Direktur : Husein Latief Director : Husein Latief
Direktur : Toto Heli Yanto Director : Toto Heli Yanto
Direktur : Muhammad Iqbal Director : Muhammad Iqbal
Direktur : U. Saefudin Noer Director : U. Saefudin Noer
APRESIASI APPRECIATION
Mengakhiri laporan ini, Saya mewakili seluruh jajaran Direksi Representing the Board of Directors of the Company, I would
Perseroan memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya like to extend our utmost appreciation to all stakeholders for
kepada seluruh pemangku kepentingan atas dukungan yang the relentless supports given to realize sustainable growth of
diberikan demi tercapainya pertumbuhan usaha Perseroan the Company’s business. Government’s support, through the
secara berkelanjutan. Besarnya dukungan pemerintah melalui Ministry of SOE as the shareholder of the Company, in both
Kementerian BUMN selaku Pemegang Saham dalam bentuk material and non-material form certainly has an important
materil maupun non materil memiliki arti penting dalam meaning in encouraging the improvement of port service and
mendorong peningkatan kualitas pelayanan jasa kepelabuhan connectivity between islands and regional countries in order to
dan keterhubungan antar pulau dan negara-negara kawasan sustain Indonesia’s economic development.
dalam rangka peningkatan pembangunan perekonomian
Indonesia.
Rasa terima kasih juga disampaikan kepada organ Dewan We would also like to convey our gratitude to the Board of
Komisaris atas arahan dan masukan-masukan yang diberikan Commissioners for their directions and inputs provided in order
dalam rangka optimalisasi bisnis Perseroan terhadap peluang to optimize the Company’s efforts to seize business opportunities
yang ada serta pengawasan jalannya kegiatan usaha yang as well as their supervisory duty on the implementation of
senantiasa bersandar pada prinsip kehati-hatian. Selain itu, Company’s business activities so as to always rely on prudent
Saya juga sampaikan terima kasih kepada segenap pegawai principles. We would also like thank all employees of the
Perseroan atas kerja keras dan integritas yang diberikan dalam Company for their hard work and integrity in realizing the
merealisasikan tujuan-tujuan bisnis yang ditetapkan. Terima established business objectives. Lastly, we also express our
kasih kepada seluruh mitra usaha atas jalinan kerja sama yang thanks to all business partners for the professional cooperation
profesional antara kedua belah pihak serta masyarakat atas between both parties, and to the community for the trust given
kepercayaan yang diberikan dalam menggunakan jasa yang kami in using our services.
hadirkan.

President Director
50
1. IG. N. Askhara Danadiputra 4. I Toto Heli Yanto

President Director Human Capital and General
4
3 Affair Director
2 5
2. Mohammad Iqbal
1 Commercial and Operational 5. U. Saefudin Noer
Director Finance Director
3. Husein Latief
Engineering, Information and
Communication Technology
Director
51
02
Profil
Perusahaan
Company Profile
Berdasarkan Undang-Undang No.17

Tahun 2008 tentang Pelayaran,
Perseroan bertanggung jawab
atas Keselamatan Pelayaran,
Penyelenggaraan Pelabuhan, Angkutan
Perairan, dan Lingkungan Maritim. Saat
ini status Perseroan bukan lagi sebagai
“regulator” melainkan “operator”
Pelabuhan yang secara otomatis
mengubah bisnis Perseroan dari Port
Operator menjadi Terminal Operator.
Pursuant to Law No. 17 of 2008 regarding Shipping Law, the

Company is responsible for Shipping Safety, Port Operation,
Water Transportation and Maritime Environment. the
Company’s current status is no longer a “regulator” but
an “operator” of Ports; hence, its business automatically
transforms from Port Operator to Terminal Operator.
Profil Perusahaan
Company Profile
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau

Pelindo III merupakan Perusahaan yang
berperan dalam mengelola dan membawahi
43 (empat puluh tiga) Pelabuhan Umum di 7
(tujuh) wilayah provinsi Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) or Pelindo III is a

company that manages 43 (forty-three) Public Ports in 7
(seven) provinces in Indonesia
54
Profil Singkat Perusahaan

Brief Profile of the Company
PROFIL PERUSAHAAN / COMPANY PROFILE

Nama Lengkap Perusahaan /
Full Name of the Company
Penyebutan Lain / Other Names Pelindo III
Bidang Usaha / Line of Business Penyedia Jasa Kepelabuhanan / Provider of Port Services
Status Perusahaan /
Badan Usaha Milik Negara / State-Owned Enterprise
Company Status
Alamat Kantor Pusat /
Jl. Perak Timur No. 610 Surabaya 60165 Indonesia
Address of Head Office
(031) 3298631-37 - Kantor Pusat / Head Office
Telepon / Phone
(021) 30044591, 30044566 - Kantor Perwakilan / Representative Office
(031) 3295204, 3295207 - Kantor Pusat / Head Office
Faksimili / Facsimile
(021) 30044567, 30044566 - Kantor Perwakilan / Representative Office
Layanan Informasi / +62 (31) 3298631 - 37
Information Services +62 (31) 3295204, 3295207
Homepage www.pelindo.co.id
E-Mail humas@pelindo.co.id
Tanggal Pendirian /
1 Desember 1992 / December 1, 1992
Date of Establishment
Tanggal Beroperasi /
Date of Operations
Dasar Hukum Pendirian / Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 1991 Tanggal 19 Oktober 1991 / Government Regulation
Legal Basis of Establishment No. 58 of 1991, dated October 19, 1991
Akta Notaris Imas Fatimah, SH Nomor 5 Tanggal 1 Desember 1992 tentang Perubahan Perum
Akta Pendirian /
jadi Perseroan / Notary Deed of Imas Fatimah, SH, Notary, No. 5 dated December 1, 1992, on
Deed of Establishment
the Amendment of Perum into Limited Liability Company
Modal Dasar / Authorized Capital Rp3.200.000.000.000
Modal Disetor / Paid-up Capital Rp1.018.953.000.000
NPWP / Tax Number 01.061.000.4-093.000
TDP / Registration Number 503/12131.0/436.6.11/2013
SIUP / Business License KP 88 Tahun 2011 Tanggal 14 Februari 2011 / KP 88 of 2011 dated February 14, 2011
1 Kantor Pusat dan 43 Kantor Cabang Pelabuhan, terdiri atas Cabang Kelas Utama, I, II, dan III
Kantor Layanan / Service Office
/ 1 Head Office and 43 Port Branch Offices, consisting of Main Branch Grade I, II and III
4.467 orang / people (2017)
Jumlah Karyawan /
Number of Employees
Pemegang Saham / Shareholder Republik Indonesia (100%) / Republic of Indonesia (100%)
Informasi Perubahan Nama Perusahaan

Information on Changes to Company Name
Tahun / Year Uraian / Description

1969 Badan Pengusahaan Pelabuhan
1983 Perum Pelabuhan
2011 Badan Usaha Pelabuhan
55
Sebagai penyedia jasa kepelabuhanan

terpenting di Indonesia, Perseroan memiliki
peran kunci untuk menjamin kelangsungan
dan kelancaran angkutan laut
As the most important port service provider in Indonesia, the

Company plays a key role in ensuring the sustainability and
flow of sea freight
56
SEKILAS PELINDO III

Pelindo III at a Glance
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III merupakan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) or Pelindo III is a company
Perusahaan yang berperan dalam mengelola dan membawahi that manages 43 (forty-three) Public Ports in 7 (seven) provinces
43 (empat puluh tiga) Pelabuhan Umum di 7 (tujuh) wilayah in Indonesia. Established on December 1, 1992, the Company
provinsi Indonesia. Didirikan pada 1 Desember 1992, Perseroan continues to develop and provide integrated services in the
terus melakukan pengembangan dan memberikan layanan segment of port services provision. Up to date, the Company is
terintegrasi di segmen penyediaan jasa kepelabuhanan. Hingga also a holding company of several subsidiaries.
saat ini, Perseroan juga berperan sebagai Perusahaan Induk
(holding company) dari anak usaha yang ada.
Setelah cukup lama berkiprah sebagai Badan Usaha Milik Negara In its long time service as a State-Owned Enterprise (SOE) in
(BUMN) yang bergerak dalam sektor Perhubungan, Perseroan Transportation sector, the Company constantly works hard
senantiasa bekerja keras dalam memenuhi segala tugas, in fulfilling all of its duties, authority, and responsibilities in
wewenang, dan tanggung jawabnya untuk mengelola 43 (empat managing 43 (forty-three) Public Ports, consisting of Main
puluh tiga) Pelabuhan Umum yang terdiri atas Cabang Utama, Branch, Class I, II and III, in 7 provinces in Indonesia, namely
kelas I, II, III, dan kawasan. Tujuh wilayah Provinsi tersebut adalah Central Java, East Java, Bali, South Kalimantan, Central
di Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Selatan, Kalimantan, West Nusa Tenggara and East Nusa Tenggara. As a
Kalimantan Tengah, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara holding company, the Company manages 11 (eleven) subsidiaries
Timur. Sebagai holding company, Perseroan membawahi 11 and affiliated companies engaging in various sectors related to
(sebelas) anak usaha dan perusahaan afiliasi yang bergerak port service, such as logistics, health service, container, liquid
dalam beragam sektor terkait jasa kepelabuhan seperti logistik, and gas bulk terminal management, pilotage assistance service,
layanan kesehatan, petikemas, pengelola terminal curah cair terminal operator, manpower provider, maintenance service,
dan gas, sarana bantu pemanduan, operator terminal, penyedia management of shipping channel, industrial area, loading and
tenaga kerja, jasa pemeliharaan, pengelolaan alur pelayaran, unloading activities, and so on.
kawasan industri, bongkar muat dan lain sebagainya.
Sebagai penyedia jasa kepelabuhanan terpenting di Indonesia, As the most important port service provider in Indonesia,
Perseroan memiliki peran kunci untuk menjamin kelangsungan the Company plays a key role in ensuring the sustainability
dan kelancaran angkutan laut. Dengan tersedianya prasarana and flow of sea freight. With the availability of adequate sea
transportasi laut yang memadai, Perseroan mampu transportation infrastructure, the Company is able to mobilize
menggerakkan dan menggairahkan kegiatan ekonomi Negara and stimulate economic activities in the country.
dan masyarakat.
Berdasarkan Undang-Undang No.17 Tahun 2008 tentang Pursuant to Law No. 17 of 2008 regarding Shipping Law, the
Pelayaran, Perseroan bertanggung jawab atas Keselamatan Company is responsible for Shipping Safety, Port Operation,
Pelayaran, Penyelenggaraan Pelabuhan, Angkutan Perairan, Water Transportation and Maritime Environment. the Company’s
dan Lingkungan Maritim. Saat ini status Perseroan bukan lagi current status is no longer a “regulator” but an “operator” of
sebagai “regulator” melainkan “operator” Pelabuhan yang Ports; hence, its business automatically transforms from Port
secara otomatis mengubah bisnis Perseroan dari Port Operator Operator to Terminal Operator.
menjadi Terminal Operator.
Surat dari Kementerian Perhubungan, Dirjen Perhubungan Laut Letter from the Ministry of Transportation, Directorate General
yang diterbitkan bulan Februari 2011 menjelaskan tentang of Sea Transportation issued in February 2011 stated about the
penunjukan Perseroan sebagai Badan Usaha Pelabuhan (BUP), appointment of the Company as a Port Enterprise (BUP) and
semakin menegaskan peran Perseroan sebagai Terminal further affirms its role as a Terminal Operator.
Operator.
57
JEJAK LANGKAH PERUSAHAAN

Milestones
Selanjutnya pada kurun waktu
1960 1969- 1983 bentuk Perusahaan

Negara diubah dengan nama
Badan Pengusahaan Pelabuhan
1983
(BPP) berdasarkan Peraturan
Pemerintah Nomor 1 tahun
1969.
During 1969 to 1983, the status
of State Enterprise was changed
with a new name of “Badan
Pengusahaan Pelabuhan”
(BPP) pursuant to Government
Regulation No. 1 of 1969.
Pelindo III pada awal Terjadi perubahan nama menjadi

berdirinya merupakan Perusahaan Umum (Perum)
sebuah Perusahaan Pelabuhan yang didasarkan pada
Negara yang Peraturan Pemerintah Nomor 16
pendiriannya dituangkan Tahun 1983 & Peraturan Pemerintah
dalam Peraturan Nomor 6 Tahun 1985. Hal ini
Pemerintah No.19 Tahun dimaksudkan untuk membedakan
1960. pengelolaan Pelabuhan Umum
Pelindo III was yang diusahakan dan yang tidak
established as diusahakan.
“Perusahaan Negara”
1969
(a State Enterprise) The Company changed its name
pursuant to Government into “Perusahaan Umum (Perum)
Regulation No. 19 of Pelabuhan” (Public Port Company)
1960. pursuant to Government Regulation
No. 16 of 1983 and Government
Regulation No. 6 of 1985. This
was intended to differentiate the

management of Public Ports that
were operated by Perum and
operated by other Government’s
Institutions.
58
Perubahan Anggaran Dasar

Desember 2011 tentang
Kepmen BUMN 236 tahun
2011 tentang Pendelegasian
sebagian Kewenangan dan/atau
Pemberian Kuasa Menteri BUMN
selaku Pemegang Saham pada
Perusahaan Perseroan, Perseroan
Terbatas, serta Pemilik Modal
pada Perusahaan Umum kepada
Direksi, Dewan Komisaris, Dewan
Pengawas dan Pejabat Eselon I
Badan Usaha Milik Negara.
The Company amended its
Articles of Association in
1992 2017
December 2011, in regard to the
Decision of Minister of SOE No.
236 of 2011 on the Delegation
of a Portion of Authority and/
or Granting of Authority of
the Minister of SOE as the
Shareholder to Companies,
Limited Liability Companies, and
Investors of Public Enterprise to
the Board of Directors, Board
of Commissioners, Supervisory
Board and Echelon I Officers of
State-Owned Enterprises.
Perubahan status dari 1. Perseroan di tahun 2017 berhasil

Perum menjadi Perseroan merealisasikan laba sebesar Rp2,03
seiring pesatnya triliun atau 123% dari anggaran yang
perkembangan dunia ditetapkan sebesar Rp1,65 triliun.
usaha. Perubahan ini 2. Investasi pada tahun 2017
terealisasikan sebesar Rp2,45 triliun
dalam Akta Notaris Imas
atau 52% dari anggaran tahun 2017
Fatimah, SH Nomor 5 sebesar Rp4,68 triliun. Realisasi
Tanggal 1 Desember 1992. investasi tersebut sebagai bagian
dari upaya untuk menjadikan
The Company changed its Perseroan sebagai “Emerging
Industry Leader” dengan melakukan
2011
status from Perum into transformasi menjadi “Full Handling
Perseroan (Company) Terminal System & Logistic
in line with business Integration-Integrated Industrial
development. The change Port Estate”.
was stipulated in Notary 1. In 2017, the Company managed to
Deed of Imas Fatimah, SH, realize profit amounting to Rp2.03
Notary, dated December trillion, reaching 123% of the budget
1, 1992. set at Rp1.65 trillion.

2. Investment in 2017 amounted to
Rp2.45 trillion, reaching 52% of the
budget set for the year at Rp4.68
trillion. This investment realization
was part of the efforts to attain
the Company’s vision to become
“Emerging Industry Leader” by
conducting transformation into a
“Full Handling Terminal System &
Logistic Integration - Integrated
Industrial Port Estate”
59
PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI

Awards and Certifications
60
Penghargaan
Awards
Nama Penghargaan / Predikat / Penyelenggara /

No. Penerima / Recipient Tanggal / Date
Award title Predicate Organizer
Bronze Winner-Majalah Dermaga Redaksi Majalah
Jakarta, 3 Februari
The Best of E-Magazine (InMA) edisi 210 Mei 2016 / Bronze Dermaga / Editorial
1 Serikat Perusahaan Pers 2017 / February
2017 Winner-Dermaga Magazine of 210 Staff of Dermaga
3, 2017
edition, May 2016 Magazine
Pemenang Kategori Media relation
Bali, 24 Maret
Subkategori BUMN Non Tbk / Majalah PR Indonesia /
2 PR Indonesia Awards 2017 Pelindo III 2017 / March 24,
Winner of Media Category relation, PR Indonesia Magazine
2017
Sub-category of SOE Non Tbk
BUMN Marketers Awards 2017 Jakarta, 4 Mei
3 - The Most Promising Company Bronze Winner Pelindo III Markplus, Inc. 2017 / May 4,
in Marketing 3.0 2017
Parade Budaya dan Pawai
Surabaya, 31 Mei
Bunga Tahun 2017 / Cultural Walikota Surabaya /
4 Penyaji Terbaik / The Best Presenter Pelindo III 2017 / May 31,
Parade and Flower Carnival Mayor of Surabaya
2017
2017
Dukungan Program Sanitasi
Total Berbasis Masyarakat Surabaya, 31 Mei
Walikota Surabaya /
5 (STMB) / Support for Partisipan / Participant Pelindo III 2017 / May 31,
Mayor of Surabaya
Community-Based Total 2017
Sanitation Program (STMB)
Penyelenggara Angkutan Kementerian
Jakarta, 10 Juli
Lebaran Tahun 2017 / Provider Perhubungan / Ministry
6 Dukungan Aktif / Active Support Pelindo III 2017 / July 10,
of Transportation for Ied al-Fitr of Transportation of the
2017
in 2017 Republic of Indonesia
6th UNS SME’S Summit
and Awards 2017 dan Perusahaan BUMN Transportasi
Penganugerahan Dharma Krida Pelaksana PKBL/CSR Pengembang
Surakarta, 14 Juli
Baraya Adikarya Anugraha UMKM Terbaik / The Best Universitas Sebelas
7 Pelindo III 2017 / July 14,
/ 6th UNS SME’S Summit Transportation SOE Implementing Maret Surakarta
2017
and Awards 2017 as well as PKBL/CSR Activity for MSME Sector
Awarding of Dharma Krida Development
Baraya Adikarya Anugraha
Sangat bagus-Kinerja keuangan Yogyakarta, 12

8 8th BUMN Awards 2017 selama tahun 2016 / Excellent Pelindo III Infobank Oktober 2017 /
financial performance during 2016 October 12, 2017
Jakarta, 14
BUMN Marketers Awards 2017
Desember 2017
9 - The Most Promising Company Bronze Winner Pelindo III BUMN Track
/ December 14,
In Marketing 2017
2017
The Indonesian
Institute for Corporate
Governance (IICG) dan Jakarta, 19
Trusted Company Based on
Good Corporate Governance Majalah SWA / The Desember 2017
10 Coporate Governance Perception Pelindo III
Award 2017 Indonesian Institute for / December 19,
Index (CGPI)
Corporate Governance 2017
(IICG) and SWA
Magazine
61
Nama Penghargaan / Predikat / Penyelenggara /

No. Penerima / Recipient Tanggal / Date
Award title Predicate Organizer
Pemeringkatan Keterbukaan Peringkat IV Kategori Badan Usaha Komisi Informasi Pusat Jakarta, 21
Informasi Publik Tahun 2017 /
Milik Negara (BUMN) / 4th Place / Central Information Desember 2017
11 Pelindo III
Rating for Public Information
in the Category of State-Owned Commission of the / December 21,
Disclosure of 2017 Enterprise (SOE) Republic of Indonesia 2017
Pencapaian 1.063.792 jam kerja
orang tanpa kecelakaan kerja (zero
accident) sejak 1 November 2012
Piagam Penghargaan Gubernur Surabaya, 21
s.d 31 Oktober 2016 / Achievement Unit Kantor Pusat / Gubernur Jawa Timur /
12 Jawa Timur / Certificate of Februari 2017 /
of 1,063,792 manhours without Head Office Unit Governor of East Java
Merit of East Java Governor February 21, 2017
accident (zero accident), starting
from November 1, 2012 to October
31, 2016
Jakarta, 5
BPJS Ketenagakerjaan Zero Unit Kantor Pusat /
13 Pemenang Pertama / First Place BPJS Ketenagakerjaan Desember 2017 /
Accident Award tahun 2017 Head Office Unit
December 5, 2017
Toto Heli Yanto
Surabaya, 6 April
Surabaya Marketing Champion (Human Capital
14 Marketeer of The Year 2017 Markplus, Inc. 2017 / April 6,
2017 -Infrastructure & Utilities and General Affair
2017
Director)
Pelabuhan Tanjung Badan Standardisasi Jakarta, 16
Anugrah SNI Award / SNI Perak Surabaya / Port Nasional (BSN) / November 2017
15 Emas / Gold
Award of Tanjung Perak, National Standardization / November 16,
Surabaya Agency 2017
orang tanpa kecelakaan kerja,
terhitung sejak bulan 01 Januari
Pelabuhan Trisakti- Gubernur Kalimantan Banjarmasin, 16
Penghargaan Nihil Kecelakaan / 2013 s.d 31 Desember 2016
16 Banjarmasin / Port of Selatan / Governor of Februari 2017 /
Zero Accident Award / Achievement of 5,074,012
Trisakti-Banjarmasin South Kalimantan February 16, 2017
manhours without accident,
starting from January 1, 2013 to
December 31, 2016
orang tanpa kecelakaan kerja ,
Kementerian
terhitung sejak bulan 01 Januari
Pelabuhan Trisakti- Ketenagakerjaan RI / Banjarmasin, 14
Penghargaan Kecelakaan Nihil / 2013 s.d 31 Desember 2016
17 Banjarmasin / Port of Ministry of Manpower Juli 2017 / July 14,
Zero Accident Award / Achievement of 5,074,012
Trisakti-Banjarmasin of the Republic of 2017
manhours without accident,
Indonesia
starting from January 1, 2013 to
December 31, 2016
Pelabuhan Sampit-
Corporate Social responsibility Bupati Kotawaringin Sampit, 7 Januari
Kotawaringin Timur
18 (CSR) dan Community Partisipan / Participant Timur / Regent of 2017 / January 7,
/ Port of Sampit-
Development (CD) Kotawaringin Timur 2017
Kotawaringin Timur
Indonesia Achievement
Perusahaan Terpercaya dalam Center dengan Tre
Anugrah Perusahaan Terbaik Pelabuhan Benoa Bali, 8 September
Kinerja dan Pelayanan Terbaik / Uno Management /
19 2017 / The Best Company Denpasar / Port of 2017 / September
Trusted company in Providing the Indonesia Achievement
Award 2017 Benoa Denpasar 8, 2017
Best Performance and Service Center with Tre Uno
Management
BUMN Award Jakarta, 3 Mei
The Most Promising Company Terminal Teluk
20 Bronze Winner Marketeers-markplus, 2017 / May 3,
In Tactical Marketing Lamong
Inc. 2017
BUMN Award Jakarta, 3 Mei
The Most Promising Company Terminal Teluk
21 Silver Winner Marketeers-markplus, 2017 / May 3,
In Marketing 3.0 Lamong
Inc. 2017
Surabaya, 13
Mitra Informasi Terbaik 2017 /
Terminal Teluk Desember 2017
22 The Best Information Partner - Bank Indonesia

Lamong / December 13,
2017
2017
Penganugerahan Gelar
Ketenagakerjaan 2017 -
Program Pencegahan dan
Surabaya, 21
Penanggulangan HIV AIDS di Gubernur Jawa Timur /
23 Gold Pelindo Husada Citra Februari 2017 /
Tempat Kerja / Manpower Governor of East Java
February 21, 2017
Award 2017 – HIV AIDS
Prevention Program in Work
Place
Majalah Investor – Referensi
Investasi Award Tokoh Finansial
14 Desember
Indonesia 2017 / Investor U. Saefuddin Noer Berita Satu Media
24
Magazine – Reference of - (Finance Director) Holding
2017 / December
14, 2017
Investment Award 2017
Financial Figures of Indonesia
62
Sertifikasi
Certifications
Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu (ISO 9001:2015) Certification of Quality Management System (ISO
9001:2015)
Perseroan telah memperoleh Sertifikat penerapan Sistem The Company has obtained a Certificate of ISO 9001:2015 for
Manajemen Mutu ISO 9001: 2015 mengacu pada SNI ISO 9001: the implementation of Quality Management System, which
2015 dan sesuai SK penetapan dari Badan Standardisasi Nasional refers to the SNI ISO 9001:2015 in accordance with the Decision
Nomor: 308/KEP/BSN/12/2015, saat ini ISO 9001: 2015 telah Letter from National Standardization Agency No. 308/KEP/
diterapkan pada 7 (tujuh) Cabang Pelabuhan, ISO 9001: 2015 BSN/12/2015. Presently, ISO 9001:2015 has been implemented
telah diterapkan pada 17 (tujuh belas) Cabang Pelabuhan dan 1 on 17 (seventeen) port branches and 1 (one) Head Office as
(satu) Unit Kantor Pusat di lingkungan Perseroan: follows:
SERTIFIKAT SISTEM MANAJEMEN MUTU 9001 QUALITY MANAGEMENT SYSTEM CERTIFICATE 9001
Cabang Pelabuhan / Nomor Sertifikat / Badan Sertifikasi / Masa Berlaku /
No. Versi / Version
Branch Certificate Number Certification Agency Validity Period
1 Kantor Pusat / Head Office 2015 01 100 1535145/01 TUV Rheinland
3 Banjarmasin 2015 01 100 1535145/03 TUV Rheinland
4 Tanjung Emas 2015 01 100 1535145/04 TUV Rheinland
5 TPKS 2015 01 100 1535145/05 TUV Rheinland
6 Tanjung Intan 2015 01 100 1535145/06 TUV Rheinland
27 Februari 2018 -
9 Benoa 2015 01 100 1535145/09 TUV Rheinland 9 Februari 2019 / /
10 Kupang 2015 01 100 1535145/10 TUV Rheinland February 27, 2018 -
February 9, 2019
11 Sampit 2015 01 100 1535145/11 TUV Rheinland
12 Tanjung Wangi 2015 01 100 1535145/12 TUV Rheinland
13 Kumai 2015 01 100 1535145/13 TUV Rheinland
14 Lembar 2015 01 100 1535145/14 TUV Rheinland
15 Tanjung Tembaga 2015 01 100 1535145/15 TUV Rheinland
16 Bima 2015 01 100 1535145/116 TUV Rheinland
17 Maumere 2015 01 100 1535145/17 TUV Rheinland
18 Celukan Bawang 2015 01 100 1535145/18 TUV Rheinland
63
SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN (ISO 14001:2015) ENVIRONMENTAL MANAGEMENT SYSTEM (ISO 14001:2015)
Perseroan telah memperoleh Setifikat penerapan Sistem The Company has obtained a Certificate of ISO 14001:2015 for
Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015 mengacu pada SNI the implementation of Environmental Management System,
ISO 14001:2015 sesuai dengan SK penetapan dari Badan which refers to the SNI ISO 14001:2015 in accordance with
Standardisasi Nasional Nomor: 282/KEP/BSN/12/2015, saat ini the Decision Letter from National Standardization Agency No.
ISO 14001: 2015 telah diterapkan pada 9 (sembilan) Cabang dan 282/KEP/BSN/12/2015. Presently, ISO 14001:2015 has been
1 (satu) Unit Kantor Pusat Pelabuhan yaitu: implemented on 9 (nine) port branches and 1 (one) Head Office
as follows:
Cabang Pelabuhan / No. Sertifikat / Badan Sertifikasi / Masa Berlaku /
No Versi / Version
Branch Certificate Number Certification Body Validity Period
Kantor Pusat / Head
1 2015 01 104 1535145/01 TUV Rheinland
Office
3 Banjarmasin 2015 01 104 1535145/03 TUV Rheinland 27 Februari
4 Tanjung Emas 2015 01 104 1535145/04 TUV Rheinland 2018 -
9 Februari 2019
5 TPKS 2015 01 104 1535145/05 TUV Rheinland / February 27,
6 Tanjung Intan 2015 01 104 1535145/06 TUV Rheinland 2018 - February
9, 2019
10 Kupang 2015 01 104 1535145/10 TUV Rheinland
SISTEM MANAJEMEN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY MANAGEMENT SYSTEM
(SMK3) (OHS Management System)
Standar yang dimiliki Standards
Perseroan berkomitmen melaksanakan secara konsisten The Company is committed to consistently implementing
pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja yang efektif dan effective and efficient management of occupational health and
efisien dengan cara: safety aspect by:
a. Menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan a. Implementing Occupational Health and Safety Management
Kesehatan Kerja (SMK3) sesuai dengan peraturan yang System (OHS Management System) in accordance with
berlaku; applicable regulations;
b. Minimalisasi terjadinya penyakit akibat kerja dan nihilnya b. Minimizing the occurrence of diseases due to work, and
ancaman keamanan dan kecelakaan kerja; promoting zero security threats and occupational accidents;
c. Menumbuhkan kesadaran kerja yang mengutamakan c. Nurturing work awareness that prioritizes OHS principles;
kaidah-kaidah K3;
d. Melibatkan seluruh komponen perusahaan ikut bertanggung d. Engaging all components of the Company so as to be
jawab atas terlaksananya program K3 agar tercapainya responsible for the implementation of OHS program in order
kinerja usaha yang optimal; to achieve optimum business performance;
e. Mematuhi peraturan perundang-undangan dan persyaratan e. Complying with the laws and regulations, as well as other
lainnya dalam bidang Jasa Kepelabuhanan, terutama yang requirements in Port Services, especially those relating to
berkaitan dengan aspek K3. OHS aspect.
Dalam rangka pemenuhan peraturan perundangan yang In order to comply with the prevailing laws and regulations, the
berlaku, Perseroan memastikan bahwa pelaksanaan kegiatan Company ensures that all operational activities are carried out
operasinal dilaksanakan secara aman dengan menerapkan safely by applying high standards to the aspect of Occupational
standar yang tinggi terhadap aspek Keselamatan dan Kesehatan Health and Safety stipulated in the Decision of Board of Directors
Kerja yang dituangkan dalam Keputusan Direksi PT Pelabuhan of the PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. 37/KPTS.
Indonesia III (Persero) Nomor : 37/KPTS.UM.7.03/P.III-1995 UM.7.03/P.III-1995 on OHS Policy in PT Pelabuhan Indonesia III
tentang Kebijaksanaan K3 di lingkungan PT (Persero) Pelabuhan (Persero) dated August 28, 1995.
Indonesia III tanggal 28 Agustus 1995.
Perseroan juga menerapkan Sistem Manajemen Kesehatan dan The Company also implements Occupational Health and Safety
Keselamatan Kerja (SMK3) di 12 cabang pelabuhan 1 (satu) UPP Management System (OHS Management System) in 12 (twelve)
dan 1 (satu) Unit Kantor Pusat di lingkungan Perseroan. Berikut port branches, 1 (one) UPP and 1 (one) Head Office within the
ini adalah daftar pelabuhan yang telah menerapkan SMK3 Company. The following table lists the Company's ports that
beserta nomor sertifikat dan masa berlakunya meliputi : have implemented OHS Management System, as well as the
certificate number and the validity period:
64
Cabang Pelabuhan / Auditor SMK3 / OHS Nomor Sertifikat / Masa Berlaku /

No.
Harbor Branch Auditor Certificate Number Validity Period
Nomor 357 Tahun 2015 / 31 Agustus 2015 s.d. 30 Agustus 2018 /
1 TANJUNG PERAK PT SUCOFINDO INDONESIA
No. 357 of 2015 August 31, 2015 until August 30, 2018
2 TANJUNG EMAS PT SUCOFINDO INDONESIA
3 TANJUNG INTAN PT SUCOFINDO INDONESIA
4 BANJARMASIN PT SUCOFINDO INDONESIA
5 BENOA PT SUCOFINDO INDONESIA
6 TENAU KUPANG PT SUCOFINDO INDONESIA
7 KOTABARU PT SUCOFINDO INDONESIA
8 TPKS PT SUCOFINDO INDONESIA
Nomor 168 Tahun 2014 / 14 Mei 2014 s.d. 13 Mei 2017 / May 14,
9 GRESIK PT SUCOFINDO INDONESIA
No. 168 of 2014 2014 until May 13, 2017
10 SAMPIT PT TUV RHEINLAND
No. 168 of 2014 2014 until May 13, 2017
11 LEMBAR PT SUCOFINDO INDONESIA
12 TANJUNG WANGI PT SUCOFINDO INDONESIA
13 CELUKAN BAWANG PT TUV RHEINLAND
no. 143 of 2015 2016 until May 16, 2019
14 KUMAI PT TUV RHEINLAND
no. 143 of 2015 2016 until May 16, 2019
KANTOR PUSAT / Nomor 143 Tahun 2015 / 16 Mei 2016 s.d. 16 Mei 2019 / May 16,
15 PT TUV RHEINLAND
HEAD OFFICE no. 143 of 2015 2016 until May 16, 2019
Nomor 201 Tahun 2017 / 14 Juli 2017 s.d. 14 Juli 2020 / July 14,
16 BIMA PT TUV RHEINLAND
No. 201 of 2017 2017 until July 14, 2020
17 MAUMERE PT TUV RHEINLAND
No. 201 of 2018 2017 until July 14, 2020
18 TANJUNG TEMBAGA PT TUV RHEINLAND
No. 201 of 2019 2017 until July 14, 2020
SISTEM MANAJEMEN PENGAMAN PELABUHAN INTERNATIONAL PORT SECURITY MANAGEMENT SYSTEM

INTERNASIONAL
Perseroan telah menerapkan Sistem Manajemen Pengamanan The Company has implemented a Port Security Management
Pelabuhan mengacu pada Amandemen Konvensi International System which refers to the Amendment of the International
Safety of Live at Sea (SOLAS) 1974 Bab XI-2 tentang International Safety of Live at Sea Convention (SOLAS) 1974 Chapter XI-2
Ship and Port Facility Security Code dan Keputusan Menteri on International Ship and Port Facility Security Code and
Perhubungan Nomor: KM. 33Tahun 2003 tentang pemberlakuan Decision of Minister of Transportation No. KM. 33 of 2003 on
Amandemen SOLAS 1974 tentang ISPS Code di Wilayah the implementation of SOLAS Amendment 1974 regarding ISPS
Indonesia, saat ini ISPS Code telah diterapkan pada 10 (sepuluh) Code within the Territory of Indonesia. Currently, the ISPS Code
Cabang Pelabuhan dan 1 (satu) UPP di lingkungan Perseroan has been applied to ten (10) Port Branches and 1 (one) UPP
yaitu: within the Company, namely:
Cabang Pelabuhan / Auditor SMK3 / Nomor Sertifikat / Masa Berlaku /

No.
Branch OHS Auditor Certificate Number Validity Period
Direktorat Jenderal 28 November 2014 s.d 24
Perhubungan Laut / November 2019 / November
1 Tanjung Perak 002-0096-DN
Directorate General of Sea 28, 2014 until November 24,
Transportation 2019
Direktorat Jenderal
18 Agustus 2014 s.d 17 Agustus
Perhubungan Laut /
2 Tanjung Emas 002-0075-DN 2019 / August 2014 until
Directorate General of Sea
August 17, 2019
Transportation
65
Cabang Pelabuhan / Auditor SMK3 / Nomor Sertifikat / Masa Berlaku /

No.
Branch OHS Auditor Certificate Number Validity Period
Direktorat Jenderal
03 Januari 2016 s.d 02 Januari
Perhubungan Laut /
3 Tanjung Intan 002-0163-DN 2021 / January 3, 2016 until
January 2, 2021
Transportation
Direktorat Jenderal
14 Juni 2012 s.d 13 Juni 2017
Perhubungan Laut /
4 Benoa 002-0200-DN / June 14, 2012 until June 13,
2017
Transportation
Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut /
5 Tenau Kupang 02-0345-DN 2019 / August 23, 2014 until
August 22, 2019
Transportation
Direktorat Jenderal
29 Desember 2015 s.d 28
Perhubungan Laut /
6 Kotabaru 02-0231-DN Desember 2020 / December 29,
2015 until December 28, 2020
Transportation
Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut /
7 TPKS 02-0074-DN 2019 / August 18, 2014 until
August 17, 2019
Transportation
Direktorat Jenderal
04 Februari 2014 s.d 03
Perhubungan Laut /
8 Gresik 02-0336-DV Februari 2019 / February 4,
2014 until February 3, 2019
Transportation
Direktorat Jenderal
27 Maret 2013 s.d 26 Maret
Perhubungan Laut /
9 Lembar 02-0210-DN 2018 / March 27, 2013 until
March 27, 2018
Transportation
Direktorat Jenderal
21 Maret 2013 s.d 20 Maret
Perhubungan Laut /
10 Tanjung Wangi 02-0297-DV 2018 / March 21, 2013 until
March 20, 2018
Transportation
Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut /
11 Sampit 02-0297-DV Desember 2017 / December 15,
Transportation
Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut /
12 Bagendang 02-0298-DV Desember 2017 / December 15,
Transportation
66
PERISTIWA PENTING 2017

2017 Event Highlights
Jan Feb
i / Janua
ry 17 ri / Febru
ary 2
Januar Februa
Pada tanggal 17 januari 2017, Perseroan meresmikan Pada tanggal 2 Februari 2017, PT Terminal Petikemas
pengoperasian 15 Unit Kapal Tunda Baru dalam mendukung Surabaya (PT TPS) melakukan penambahan 3 (tiga) crane
kegiatan Operasional Perseroan. baru dalam mendukung kegiatan operasional Perusahaan.
On January 17, 2017, the Company inaugurated the On February 2, 2017, PT Terminal Petikemas Surabaya (PT
operations of 15 new Tug Boats to support its operational TPS) added 3 (three) new cranes to support the Company’s
activities. operational activities.
r r
Ma Ma
/M arch 3 /M arch 8
Maret Maret
Pada tanggal 3 Maret 2017, Finance Director Perseroan, Pada tanggal 8 Maret 2017, PT Terminal Teluk Lamong (PT
U. Saefuddin Noer memberikan sambutan dalam acara Roll TTL) mulai megoperasikan Curah Kering dengan Conveyor
Out Integrated Billing System (IBS) dam Cylo.
On March 3, 2017, the Finance Director, Mr. U. Saefuddin On March 8, 2017, PT Terminal Teluk Lamong (PT TTL)
Noer gave a welcoming speech in the Roll Out Integrated began to operate Dry Bulk using Conveyor dam Cylo.
Billing System (IBS) event.
67
i i
Me Me
ay
4 ay 30
Mei / M Mei / M
Pada tanggal 4 Mei 2017, Perseroan mengadakan acara Pada tanggal 30 Mei 2017, Perseroan Siapkan 126 Trip
pergantian Direktur Utama Orias P. Moedak kepada IG. N. Mudik Gratis bagi penumpang laut.
Askhara Danadiputera yang sebelumnya telah disahkan
dalam RUPS 2017.
On May 4, 2017, the Company held a ceremony for Mr. Orias On May 30, 2017, the Company prepared 126 free
P. Moedak as he handed over his position as the Company’s homecoming (mudik) trips for passengers.
President Director to Mr. IG. N. Askhara Danadiputera, who
has been appointed as the new President Director through
the 2017 GMS.
Jul Aug
ly 14 / Augu
st 2
Juli / Ju Agustu
s
Pada tanggal 14 Juli 2017, Perseroan mengadakan Pada tanggal 2 Agustus 2017, Perseroan bekerja sama
pelantikan Direksi Anak Perusahaan. dengan BNI dalam menerbitkan E-Port.
On July 14, 2017, the Company held an inauguration On August 2, 2017, the Company cooperates with BNI in
ceremony for the Board of Directors of Subsidiaries. issuing E-Port.
68
Sep Sep
ber / Septe
mber 14 ber / Septe
mber 18
Septem Septem
Pada 14 September 2017, Perseroan menyelenggarakan Pada tanggal 18 September 2017, Perseroan melakukan
acara pergantian anggota Dewan Komisaris yaitu RR. sandbreaking Pelabuhan Benoa.
Dewi Ariyani kepada Zainal Abidin yang sebelumnya telah
disahkan dalam keputusan RUPS Luar Biasa.
On September 14, 2017, the Company held a ceremony On September 18, 2017, the Company conducted
for Mrs. RR. Dewi Ariyani as she handed over his position sandbreaking ceremony of Benoa Port.
as the Company’s Commissioner to Mr. Zainal Abidin, who
has been appointed as the new Commissioner through the
Extraordinary GMS.
Okt Des
r / Oct
ob er 14 r / Dec
em ber 12
Oktobe Desem
be
Pada 13 Oktober 2017, Perseroan melaksanakan Pada 12 Desember 2017, Perseroan menerima kunjungan
Groundbreaking Proyek Pelindo Place Pertama Kapal Pesiar Genting Dream di Pelabuhan Cabang
Tanjung Perak.
On October 13, 2017, the Company conducted On December 12, 2017, the Company received Genting
groundbreaking ceremony of Pelindo Place project. Dream Cruise Ship’s first visit at Port of Tanjung Perak.
69
MAKNA LOGO PERUSAHAAN

Corporate Logo Meaning
LOGO SHAPE LOGO TYPE
ANGKA 3 / Number 3
2 ARAH IDENTITAS INDONESIA /

PANAH / 2 Identity of Indonesia
Directional
Arrows
WAVE
LOGO SHAPE LOGO SHAPE

1. Pengkinian dan perbaikan (refinement) terhadap bentuk 1. Updating and refining the previous logo shape by retaining
logo sebelumnya dengan tidak menghilangkan bentuk its basic shape, namely the “2 winged directional arrows”,
(shape) dasarnya, yaitu “2 arah panah bersayap” yang which represents PELINDO III as a company that always
merepresentasikan PELINDO III yang selalu bergerak moves dynamically and flexibly - adaptive to any changes
dinamis dengan fleksibiltas dan adaptif terhadap segala that will occur in the future, and always builds a close
perubahan yang akan terjadi di masa yang akan datang, relationship with the surrounding environment.
serta membangun hubungan yang erat dengan lingkungan
sekitarnya.
2. Hidden shape (tersamar) angka 3, dalam design logo, yang 2. Hidden shape (disguised) of number 3 in logo design
melambangkan PELINDO III. symbolizes PELINDO III.
LOGO TYPE LOGO TYPE

Dipilih font type yang lebih tegas, yang melambangkan A more assertive font type is chosen to represent the Company
perusahaan yang menjunjung integritas, dinamis, dan selalu that continuously upholds integrity, dynamism and desire to
menjadi yang terdepan. Dilakukan modifikasi dalam bentuk always be at the forefront. A modification is made in the form
setengah lengkungan pada bagian kaki font type tersebut, of half-arch on the legs of the font type to differentiate and to
untuk pembuat perbedaan dan menjadikannya unik, dimana make it more unique. Furthermore, the half-arch symbolizes the
lengkungan tersebut juga melambangkan sebagai gelombang form of ocean waves.
lautan.
WARNA COLOR
Komposisi warna yang digunakan merupakan kombinasi Bright The color composition used in the logo is a combination of Bright
Cerulean, Ocean Blue dan Dark Cerulean, yang menggambarkan Cerulean, Ocean Blue and Dark Cerulean colors which depict the
laut dan langit biru, dimana laut merupakan tempat dilakukannya sea and blue sky; in which the sea is the location where the main
kegiatan bisnis utama dari PELINDO III. business activities of PELINDO III are conducted.
Terdapat elemen warna merah dalam logotype “PELINDO III”, A red color element in the logotype of “PELINDO III” shows the
menunjukan sebagai perusahaan yang berasal dari Indonesia, Company’s identity as a business enterprise originating from
dan sebagai pemisah dari singkatan PELABUHAN INDONESIA. Indonesia and serves as a separator for the abbreviation of
PELABUHAN INDONESIA.
70
BIDANG USAHA
Business Lines
Bidang Usaha Utama Main Business Lines

Sesuai dengan pasal 3 ayat 2 Anggaran Dasar Perseroan, maksud In accordance with article 3 paragraph 2 of the Company’s Articles
dan tujuan Perseroan ini adalah melakukan usaha di bidang of Association, the purposes and objectives of the Company are
penyelenggaraan dan pengusahaan jasa kepelabuhanan, serta to conduct business in the field of port service operations and
meningkatkan nilai Perseroan dengan optimalisasi pemanfaatan management, and to improve the values of the Company by
sumber daya yang dimiliki Perseroan untuk menghasilkan barang optimizing the utilization of its resources in order to produce
dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat untuk high quality goods and/or services with strong competitiveness
mendapatkan/mengejar keuntungan guna menerapkan prinsip - to gain profit and to support the implementation of Limited
prinsip Perseroan Terbatas. Liability Company’s principles.
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas, Perseroan To achieve the aforementioned purpose and objectives, the
dapat melaksanakan kegiatan usaha utama sebagai berikut: Company can carry out the following main business activities:
• Penyediaan dan/atau pelayanan kolam – kolam pelabuhan • Provision and/or service of water pools and the port basin
dan perairan untuk lalu lintas dan tempat – tempat for ship’s traffic and anchoring;
berlabuhnya kapal;
• Penyediaan dan/atau pelayanan jasa – jasa yang berhubungan • Provision and/or services related to pilotage and delay of
dengan pemanduan (pilotage) dan penundaan kapal; the ship;
• Penyediaan dan/atau pelayanan dermaga dan fasilitas lain • Provision and/or services of wharf and other facilities for the
untuk bertambat, bongkar muat petikemas, curah cair, curah needs of tethering, loading and unloading of goods, liquid
kering, multipurpose (general cargo), barang termasuk and dry bulk, and multipurpose goods (general cargo) –
hewan, dan fasilitas naik turunnya penumpang dan/atau including animals, and facilities for the flow of passengers;
kendaraan;
• Penyediaan pelayanan jasa bongkar muat petikemas, curah • Provision of services related to loading and unloading of
cair, curah kering, general cargo, dan kendaraan. container, liquid and dry bulk, general cargo and vehicles.
• Penyediaan dan/atau pelayanan jasa terminal petikemas, • Provision and/or services of container terminal, liquid and
curah cair, curah kering, multipurpose, penumpang, dry bulk, multipurpose, passengers, public sea transport,
pelayaran rakyat, dan Ro-Ro. and Ro-Ro.
• Penyediaan dan/atau pelayanan gudang-gudang dan • Provision and/or services of warehouse and place for
lapangan penumpukan dan tangki/tempat penimbunan hoarding transportation for goods, loading and unloading
barang– barang, angkutan bandar, alat bongkar muat, serta equipment as well as port equipment;
peralatan pelabuhan;
• Penyediaan dan/atau pelayanan lahan untuk berbagai • Provision and/or services of land for various buildings and
bangunan dan lapangan, industri dan gedung – gedung/ grounds, industrial and buildings associated to the sea
bangunan yang berhubungan dengan kepentingan freight streamlined;
kelancaran angkutan multimoda;
• Penyediaan dan/atau pelayanan listrik, air minum; • Provision and/or services electricity and fresh water
facilities;
• Penyediaan dan/atau pelayanan kegiatan konsolidasi dan • Provision and/or services of goods consolidation and
distribusi muatan. distribution.
Bidang Usaha Penunjang Supporting Business Lines

Selain kegiatan usaha utama sesuai yang dimaksud pada ayat Aside from the main business activities as stipulated in article
2 anggaran dasar Perseroan, Perseroan ini dapat melakukan 3 paragraph 2 of the Company’s Articles of Association, the
kegiatan usaha lain yang dapat menunjang tercapainya tujuan Company may carry out other business activities that can
Perseroan dan dalam rangka optimalisasi pemanfaatan sumber support the achievement of Company’s objectives and the
daya yang dimiliki Perseroan. optimization of the use of Company’s resources.
Bidang usaha penunjang Perseroan antara lain: Supporting business lines of the Company are, among others:
1. Pelayanan Air 1. Water services
2. Pelayanan Listrik 2. Electrical services
3. Pengusahaan Peralatan 3. Equipment operations
71
4. Pelayanan Konsolidasi Muatan 4. Cargo consolidation services

5. Pengusahaan Properti 5. Property operations
6. Kawasan Industri 6. Industrial areas
7. Pengusahaan Docking Kapal 7. Ship docking operations
8. Pengusahaan Forwarding 8. Forwarding business
9. Pas pelabuhan 9. Port pass
10. Pelayanan Kesehatan 10. Health services
Bidang Usaha Kepelabuhan Port Business

Bidang usaha Pelayanan Kapal, yang meliputi: Port service business of Pelindo III includes:
a. Pelayanan labuh, yaitu pelayanan penyediaan kolam - kolam a. Anchoring service, i.e. provision of water pools and the port
pelabuhan dan perairan untuk lalu lintas dan tempat – basin for ship’s traffic and anchoring;
tempat berlabuhnya kapal;
b. Pelayanan Pemanduan, yaitu kegiatan pelayanan membantu b. Pilotage service, i.e. provision of activities to assist ship
Nakhoda kapal agar navigasi dapat dilaksanakan dengan captains to navigate safely, orderly and smoothly;
selamat, tertib, dan lancar;
c. Pelayanan Penundaan, yaitu kegiatan pelayanan menarik c. Ship delay service, i.e. provision of tugging, pushing or
mendorong atau menggandeng kapal yang berolah gerak holding moving ships to tether or to depart from wharf, jetty,
untuk tambat ke atau untuk melepas dari dermaga, jetty, trestel, pier, buoy, dolphin, ship, and other mooring facility
trestel, pier, pelampung, dolphin, kapal, dan fasilitas tambat using tugboats;
lainnya menggunakan kapal tunda;
d. Pelayanan Penambatan, yaitu kegiatan pelayanan kapal d. Tethering service, i.e. provision of activities to tie vessels to
melakukan ikat tali di tambatan/dermaga untuk melakukan dock/port in order to perform loading or unloading, or other
bongkar muat barang atau kegiatan lainnya. activities.
Bidang usaha Pelayanan barang, yang meliputi: Cargo service business, which includes:
a. Pelayanan Bongkar Muat, yaitu pelayanan pembongkaran a. Loading and Unloading Service, i.e. provision of cargo
pemuatan muatan dari atau ke kapal; loading and unloading services to or from vessels;
b. Pelayanan Gudang Penumpukan, yaitu pelayanan b. Warehousing Service, i.e. provision of temporary cargo
penimbunan sementara muatan setelah dibongkar atau stacking service after being loaded or unloaded to or from
dimuat dari atau ke kapal pada ruangan tertutup; vessels in a closed space;
c. Pelayanan Lapangan Penumpukan, yaitu pelayanan c. Stacking Field Service, i.e. provision of temporary cargo
penumpukan sementara muatan setelah dibongkar atau stacking service after being loaded or unloaded to or from
akan dimuat dari atau ke kapal pada lapangan penumpukan vessels on an open field;
terbuka.
Produk dan Layanan Products and Services

Merujuk pada Anggaran Dasar Perseroan, bidang usaha Referring to the Company’s Articles of Association, the Company
Perseroan adalah menyediakan dan mengusahakan jasa engages in providing and operating port service to support
kepelabuhanan untuk menunjang kelancaran angkatan laut the flow of sea transportation in order to encourage national
dalam rangka menunjang pelaksanaan pembangunan nasional, development, covering:
yaitu meliputi pengusahaan:
72
• Kolam-kolam pelabuhan dan perairan untuk lalu lintas dan • Water pools and the port basin for ship’s traffic and
tempat berlabuhnya kapal; anchoring;
• Jasa-jasa yang berhubungan dengan pemanduan (pilotage) • Services related to pilotage and delay of the ship;
dan penundaan kapal;
• Dermaga dan fasilitas lain untuk bertambat, bongkar • Wharf and other facilities for the tethering, loading and
muat barang termasuk hewan dan fasilitas naik turunnya unloading of goods including animals and facilities for the
penumpang; flow of passengers;
• Gudang-gudang dan tempat penimbunan barang-barang • Warehouse and place for hoarding transportation for goods,
angkutan Bandar, alat bongkar muat, serta peralatan loading and unloading equipment as well as port equipment;
pelabuhan;
• Lahan untuk berbagai bangunan dan lapangan, industri • Land for various buildings and grounds, industrial and
dan gedung-gedung/bangunan yang berhubungan dengan buildings associated to the sea freight streamlined;
kepentingan kelancaran angkutan laut;
• Penyediaan listrik, bahan bakar minyak, air bersih dan • Supply of electricity, fuel, fresh water, and waste installation;
instalasi limbah pembuangan;
• Jasa terminal, kegiatan konsolidasi dan distribusi barang • Terminal services, bulk terminal activities, and distribution
termasuk hewan; of goods including animals;
• Pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan • Education and training services related to port business;
kepelabuhanan;
• Jasa pelayanan kesehatan; • Health care services;
• Jasa transportasi laut; • Sea transportation services;
• Jasa persewaan fasilitas dan peralatan di bidang pelabuhan; • Rental of facilities and various port equipments;
• Jasa perbaikan fasilitas dan peralatan pelabuhan; • Repair services of port’s facility and equipment;
• Properti di daerah lingkungan pelabuhan; • Property services surrounding the port area;
• Kawasan industri di daerah lingkungan pelabuhan; • Industrial estate in port area;
• Kawasan wisata di daerah lingkungan pelabuhan; • Tourism area in port area;
• Depo petikemas; • Container depot;
• Jasa konsultan di bidang kepelabuhanan; • Consulting services in the field of port;
• Jasa komunikasi dan informasi di bidang kepelabuhanan; • Port communication and information services;
• Jasa konstruksi di bidang kepelabuhanan. • Construction services in the field of port.
73
VISI, MISI DAN BUDAYA PERUSAHAAN

Vision, Mission and Corporate Culture
Visi dan Misi Vision and Mission

Untuk mewujudkan aspirasi stakeholder tersebut, jajaran To realize the stakeholders’ aspiration, the Company has
Perseroan telah menetapkan visi dan misi perusahaan. Visi determined the Company’s vision and mission that are
perusahaan Pelindo III yang tertuang di dalam Rencana Jangka contained in the 2015-2019 Corporate Long-Term Plan (RJPP)
Panjang Perusahaan Tahun 2015-2019 telah disesuaikan dan that has been adjusted to and in line with Law No. 17 of 2008
sejalan dengan UU No. 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran, dimana regarding Shipping Law. The law stipulates the change of the
status dan posisi Perseroan selaku Badan Usaha Pelabuhan Company’s status and position as a Port Enterprise (BUP) as well
(BUP) telah mengalami perubahan fungsi dari yang sebelumnya as its function and role from port business operator to only port
sebagai penyelenggara usaha kepelabuhanan menjadi hanya terminal business operator.
penyelenggara usaha terminal pelabuhan.
Perusahaan melakukan penyesuaian pada Visi & Misi untuk The Company adjusts its Vision & Mission to review the 2015-
review RJPP 2015-2019. Pada RJPP 2015-2019 sebelumnya, 2019 RJPP. In the previous 2015-2019 RJPP, the Company wished
Perusahaan berkeinginan untuk menjadi pemain global. Maka, to become a global player. Thus, the scope of port services
ruang lingkup pelayanan jasa kepelabuhanan diperluas tidak was expanded, not only in national scope but also regional /
hanya dalam lingkup nasional tetapi juga regional / global. Oleh global scope, and the Company’s Vision was determined as
karena itu ditetapkan Visi Perusahaan yaitu “Berkomitmen “Committed to Encourage the Logistics Integration by Providing
Memacu Integrasi Logistik Dengan Layanan Jasa Pelabuhan Yang Excellent Port Services”. However, this vision was considered to
Prima”. Namun Visi tersebut dianggap sudah tercapai di periode have been achieved in the period of 2015-2017. Therefore, in
2015-2017. Oleh karena itu, dalam review RJPP 2015-2019 ini the review of 2015-2019 RJPP, the Company establishes new
Perusahaan menetapkan Visi dan Misi baru, Visi Perusahaan Vision and Mission. The Company’ Vision until 2019 is as follows:
sampai dengan tahun 2019 yaitu:
Visi Vision
“Menjadi Pemimpin Bisnis
di Pelabuhan”
“To Be the Leader in Port
Business”
Guna merealisasikan visi perusahaan tersebut, maka disusun To realize the vision, the Company’s mission is prepared as
misi perusahaan sebagai penjabaran dari visi perusahaan. Misi an elaboration of the vision. The mission also accommodates
yang disusun juga mengakomodasi UU No. 17 Tahun 2008 the Law No. 17 of 2008 regarding Shipping Law and takes into
tentang Pelayaran serta memperhatikan kondisi objektif yang account the existing objective conditions.
ada.
74
Perseroan memiliki visi dan misi yang telah disetujui oleh Dewan the Company vision and mission have been approved by
Komisaris dan Direksi. Ini dibuktikan dengan telah disetujuinya the Board of Commissioners and Board of Directors through
Draft Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) tahun 2015- the approval given for the 2015-2019 RJPP, which had been
2019 untuk kemudian diserahkan kepada Pemegang Saham submitted to Shareholder (Ministry of SOE) on November 2,
(Kementerian BUMN) pada tanggal 2 November 2017. 2017.
Pernyataan Statement
Visi, Misi dan Budaya Perseroan telah dibahas, dikaji, ditinjau The Vision, Mission and Corporate Culture have been jointly
kembali serta disetujui bersama oleh Dewan Komisaris dan discussed, studied, reviewed and approved by the Board of
Direksi dalam RJPP 2015-2019. Commissioners and Board of Directors in the 2015-2019 RJPP.
Misi Perseroan dalam kurun waktu 5 (lima) For the next 5 (five) years, the Company’s
tahun mendatang adalah: missions are:
1. Menciptakan nilai tambah yang 1. Creating sustainable added values to
berkelanjutan untuk peningkatan improve stakeholders’ satisfaction;
kepuasan stakeholder;
2. Memberikan kenyamanan dan 2. Providing comfort and convenience port
kemudahan bagi pengguna jasa layanan services users through Good Corporate
bisnis di pelabuhan melalui prinsip tata Governance (GCG) principles;
kelola perusahaan (GCG) yang baik;
3. Menciptakan solusi bisnis yang 3. Generating smart business solutions
cerdasmelalui integritas dan kerja sama through integrity and cooperation with
dengan mitra strategis. strategic partners.
Misi
Mission
75
Tujuan Perusahaan Company Objectives

Untuk memastikan pencapaian misi perusahaan tersebut diatas, To ensure the achievement of the Company’s mission, the
Perseroan telah menetapkan 2 (dua) Tujuan Perusahaan yaitu: Company has set forth 2 (two) Company’s Objectives, namely:
1. Keberlanjutan Korporasi melalui Layanan Bisnis yang Efektif 1. Corporate Sustainability through Effective and Efficient
dan Efisien. Business Services.
Perseroan yang dalam lima tahun kedepan, 2015-2019, akan In the next five years (2015-2019), the Company will expand
mengembangkan lini usahanya, tidak hanya berfokus pada its business line, not only by focusing on its core business
bisnis intinya sebagai penyedia jasa kepelabuhanan tetapi as a port service provider but also by providing an array of
juga menyediakan berbagai lini usaha di pelabuhan, mulai business lines in port service sector, ranging from sea water
dari penyediaan air bersih menggunakan sea water reverse reverse osmosis (SWRO) to business property at ports. To
osmosis (SWRO) hingga bisnis properti di pelabuhan. Untuk that end, the Company will ensure the achievement of
itu, Perseroan akan memastikan pencapaian operational- operational service excellence through the implementation
service excellence melalui implementasi inisiatif penyiapan and preparation of people-process-technology initiatives
people-process-technology guna mendapatkan layanan so as to be able to obtain effective and efficient business
bisnis yang efektif dan efisien. services.
2. Tujuan perusahaan berdasarkan Kriteria Penilaian Kinerja 2. Company’s objectives based on the Criteria of Excellent
Unggul Badan Usaha Milik Negara (KPKUBUMN) adalah: Performance Assessment of State-Owned Enterprise
(KPKUBUMN):
“Menjadi Emerging Industry Leader Pada Tahun 2018” “To become an Emerging Industry Leader by 2018”.
76
Budaya Perusahaan Corporate Culture

Untuk mewujudkan visi, misi serta tujuan perusahaan yang In actualizing the determined vision, mission and objectives,
telah ditetapkan, manajemen Perseroan menyadari perlunya the management of the Company is aware of the needs of
dukungan budaya organisasi yang selaras dengan karakteristik supporting corporate culture that is in line with its business
bisnis, lingkungan bisnis dan strategi perusahaan yang telah characteristics and environment as well as the set corporate
terumuskan. Budaya ini dimaksud perlu dimiliki oleh seluruh strategies. Such culture must be instilled in all Personnel of the
Insan Pelindo III serta terinternalisasi dengan baik dalam setiap Company and well-internalized in all business processes of the
proses bisnis perusahaan. Nilai inti perusahaan adalah sebagai Company. The core values of the Company are as follows:
berikut:
• Customer Focus: Senantiasa menjadikan pengguna jasa • Customer Focus: Continuously making service users and
sebagai fokus utama dalam penyediaan pelayanan jasa yang customers as the main focus in providing premium service
prima.
• Care: Senantiasa mewujudkan kepedulian untuk kepentingan • Care: Continuously showing care and concern to the internal
perusahaan baik secara internal maupun eksternal. and external interests of the Company.
• Integrity: Insan Pelindo III menjunjung tinggi integritas diri • Integrity: Personnel of the Company upholds integrity in
dalam menjalankan semua kegiatan perusahaan. performing all business activities of the Company.
Evaluasi dan monitoring dilaksanakan setiap 3 bulan untuk Evaluation and monitoring are conducted once every 3 months
memastikan implementasi budaya perusahaan telah berjalan to ensure the proper implementation of corporate culture.
dengan baik. Proses tersebut dilaksanakan melalui pembentukan Such process is performed through the establishment of agent
agent of change di setiap Unit Kerja (untuk Kantor Pusat) dan of change in each Business Unit (for Head Office) and in Port
di Pelabuhan Cabang. Penyampaian implementasi budaya Branch. The reporting of corporate culture implementation in
perusahaan tahun berjalan oleh manajemen Pelabuhan Cabang the reporting period by the management of Port Branch to the
kepada Direksi Perseroan dilakukan ketika Rapat Kerja Tahunan Board of Directors of the Company is conducted at the Annual
di tahun berikutnya. Work Meeting of the following period.
77
Strategi Perusahaan Company Strategies

Untuk mencapai visi perusahaan, maka diturunkan menjadi To achieve the established vision, the Company prepared 3
melalui 3 (tiga) Misi Perusahaan, dan untuk memastikan (three) Missions, of which the achievement is ensured through
pencapaian Misi Perusahaan, maka disusun strategi perusahaan. the formulation of strategies. Strategy is a pattern of action and
Strategi merupakan pola tindakan dan desain alokasi sumber design of resource allocation to achieve organizational goals. The
daya untuk mencapai tujuan organisasi. Strategi terbagi menjadi Company’s strategies are divided into 3 (three) levels, namely
3 (tiga) level yaitu strategi korporat, strategi bisnis dan strategi corporate strategy, business strategy and functional strategy.
fungsional.
1. Strategi Korporat 1. Corporate Strategy
Strategi korporat mengidentifikasi serangkaian bisnis, pasar Corporate strategy identifies a series of businesses, markets
atau industri dimana perusahaan bersaing dan distribusi or industries in which companies compete and distribute
sumber daya di antara bisnis-bisnis tersebut. Berdasarkan resources among those businesses. Based on the analysis of
analisis strategi formulasi yang telah dijelaskan dalam formulation strategy described in 2015-2019 RJPP, there are
Buku RJPP 2015-2019, maka terdapat 3 pilihan perusahaan 3 choices to apply in business that can be utilized to achieve
untuk diterapkan dalam bisnis yang bisa digunakan untuk the Company’s objectives:
mencapai tujuan perusahaan, yaitu:
• Inovasi • Innovation
Inovasi adalah strategi perusahaan untuk memberikan Innovation is one of the Company’s strategies to deliver
nilai tambah kepada stakeholder melalui inovasi added values to stakeholders through continuous
berkelanjutan dan kreativitas yang dikembangkan di innovation and creativity developed within the
dalam organisasi, khususnya di bidang pengembangan organization, particularly in the areas of business
bisnis dan research and development (RND). development and research and development (RND).
• Operasional Prima • Prime Operation
Operasional Prima adalah strategi perusahaan dalam Prime Operation is the Company’s strategy to conduct
melakukan perbaikan secara terus menerus (continuous continuous improvement in organizational initiatives
improvement) secara konsisten pada inisiatif organisasi that emphasize on changes in people-process-
yang menekankan pada perubahan people-process- technology.
technology.
• Sinergi • Synergy
Sinergi adalah strategi perusahaan dalam meningkatkan Synergy is the Company’s strategy to increase market
pangsa pasar di masing-masing Pelabuhan dengan cara share in each Port by developing cooperation with
meningkatkan hubungan kerjasama baik dengan cabang, branches, partners, and government.
mitra, maupun pemerintah.
VISI VISI
"Menjadi Pemimpin Bisnis di Pelabuhan"
1. Menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan untuk peningkatan kepuasan stake holders
MISI 2. Memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi pengguna jasa layanan bisnis pelabuhan
melalui prinsip tata kelola perusahaan (GCG) yang baik
3. Menciptakan solusi bisnis yang cerdas melalui integrasi dan kerjasama mitra strategis
TUJUAN 1. Menjadi Emerging Industry Leader Di Tahun 2018
STRATEGIS 2. Keberlanjutan Korporasi Melalui Layanna Bisnis Yang Efektif Dan Efisien
STRATEGI INOVASI OPERASIONAL SINERGI

KORPORASI Nilai tanbah melalui
PRIMA
Forward Integration,
integrasi berkelanjutan Perbaikan secara terus membeli perusahaan
dan kreativitas yang menerus (continuous direct dengan consumer
dikembangkan khususnya improvement) pada Backward Integration,
di bidang RNO perubahan people- membeli pemasok/vendor
Horizontal Integration,
URAIAN process-technology
mengontrol pesaing
STRATEGI Unggul di bidang Aliansi dengan mitra bisnis
operasional dengan harga
kompetitif
Budaya Perusahaan Dan Sumber Daya Manusia Yang Market-Driven
ENABLERS ICT Based System Terintegasi Di Cabang Dan Anak Perusahaan
Kepedulian Terhadap Lingkungan Dan Masyarakat Sosial
78
2. Strategi Bisnis 2. Business Strategy

Strategi bisnis menentukan tindakan utama dimana Business strategy determines the main action by which the
perusahaan membangun dan menguatkan posisi Company builds and strengthens its competitive position
persaingannya di pasar. Berikut akan dijabarkan 7 strategi in the market. The 7 (seven) business strategies of the
bisnis yaitu: Company are as follows:
a. Diferensiasi Produk; a. Product Differentiation;
b. Kedekatan dengan Pelanggan; b. Closeness with Customers;
c. Inovasi Proaktif; c. Proactive Innovation;
d. Peningkatan Kapasitas Pelabuhan dan Pembelajaran d. Port Capacity Building and Continuous Learning;
Berkelanjutan;
e. Lean Organization; e. Lean Organization;
f. Integrasi Horisontal dan Vertikal; f. Horizontal and Vertical Integration;
g. Kewajiban Pelayanan Publik. g. Public Service Obligations.
3. Strategi Fungsional 3. Functional Strategy

Strategi fungsional adalah strategi yang diimplementasikan Functional strategy is a strategy implemented by each
oleh setiap area fungsional untuk mendukung strategi bisnis functional area to support the company’s business strategy.
perusahaan.Berikut akan dijabarkan strategi fungsional Functional strategy that is in accordance with the functions
sesuai dengan fungsi-fungsi yang ada di perusahaan, yaitu: that exist in the Company shall be described below:
a. SDM dan Umum a. Human Capital and General Affair
1) Peningkatan kompetensi pegawai; 1) Increased employee competence;
2) Penerapan Organisasi Berbasis Structure Follow 2) Implementation of Organization that is based on
Strategy; Structure Follow Strategy;
3) Penerapan Talent Manajemen System; 3) Application of Talent Management System;
4) Penerapan Pay for Performance System; 4) Implementation of Pay for Performance System;
5) Optimalisasi Budaya Perusahaan, Program Kemitraan 5) Optimization of Corporate Culture and Partnership
dan Bina Lingkungan. and Community Development Program.
b. Keuangan b. Finance
1) Investor relation dan Investment Management; 1) Investor Relation and Investment Management;
2) Cash management system; 2) Cash management system;
3) Cost focus; 3) Cost focus;
4) Optimalisasi IT dan Implementasi Risk Management 4) Optimization of IT and Implementation of Risk
dalam bidang keuangan; Management in finance;
5) Akuntabilitas laporan keuangan. 5) Accountability of financial statements.
c. Operasi dan Pengembangan Bisnis c. Business Operations and Development
1) Operational excellence; 1) Operational excellence;
2) Customer focus; 2) Customer focus;
3) Optimalisasi Tarif; 3) Tariff Optimization;
4) Sinergi Operasional; 4) Operational Synergy;
5) Inovasi produk dan layanan jasa; 5) Innovation in product and service;
6) Risk Intelligent; 6) Risk Intelligent;
7) Green Port Management System. 7) Green Port Management System.
d. Teknik d. Engineering
1) Pengembangan fasilitas pelabuhan; 1) Development of port facilities;
2) Modernisasi Alat Fasilitas Pelabuhan; 2) Modernization of Port Facilities and Equipment;
3) Equipment Management Sytem. 3) Equipment Management System.
e. Teknologi Informasi e. Information Technology
1) Full ICT Based System; 1) Full ICT Based System;
2) Pengintegrasian Sistem Informasi di Induk dan Anak 2) Integration of Information System in Parent Entity
Perusahaan; and Subsidiaries;
3) IT sebagai pendukung sustainabilitas usaha. 3) IT serves to support business sustainability.
79
STRUKTUR ORGANISASI
Organization Structure
Direksi
Board of Directors
President Director
Commercial and Operational Engineering and ICT Director

Director
MOHAMMAD IQBAL husein latief
Corporate Secretary Head of Internal Audit
Faruq hidayat Andriyuda siahaan
SVP Marketing and Government

Relation of Jakarta Representative SVP. Port Operation SVP. Port Equipment
Office
sugiono bambang hasbullah topo sapto
SVP. Marketing and Business

Development SVP. Port Facility
erry akbar panggabean boy robyanto
SVP. Property Management SVP. Port Engineering

Supervision
Sapto wasono angga pradiptya
SVP. Management System and SVP. Information and

Risk Management Communication Technology
abdul rofid fanany ismartadianto

Regulasi penyebutan nomenklatur: Regulation of nomenclature:

Peraturan terkait penyebutan nomenklatur jabatan dalam Regulations relating to the nomenclature of position in the
struktur organisasi Perseroan mengacu pada Peraturan Direksi organizational structure of the Company refer to the Regulation
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: PER.51/OS.0101/P. of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No.
III-2017 tanggal 18 Juli 2017 tentang Penyempurnaan atas PER.51/OS.0101/P.III-2017 dated July 18, 2017, on Revision of
Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: Regulation of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III
PER.10/OS.0101/P.III-2016 Tentang Perubahan Perubahan atas (Persero) No. PER.10/OS.0101/P.III-2016 on Amendments to
Peraturan Direksi Nomor: PER.III/OS.0101/P.III-2015. Tanggal 1 the Regulation of Board of Directors No. PER.III/OS.0101/P.III-
September 2015 Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT 2015 dated September 1, 2015 on Organizational Structure and
Pelabuhan Indonesia III (Persero) Kantor Pusat. Work Procedure of the Head Office of PT Pelabuhan Indonesia
III (Persero).
80
Human Capital and

General Service Director Finance Director
toto heli yanto u. saefudin noer
Head of Corporate Strategic Planning

and Performance Bureau Head of Legal
Prasetyo RM. K.A. Widyaswendra
SVP. Human Capital System and SVP. Management and Financial

Strategy Risk
edi priyanto endot endrardono
SVP. Human Capital Services SVP. Accounting and Tax
fahrus salam budi satriyo
SVP. General Affair / Head SVP. Corporate Finance and

Office Treasury
andito surtanto yoni setiawan
SVP. Procurement SVP. Subsidiary Management
umar aditya respati djatinendra

SVP. Change Management SVP. Shared Services Center

Technical Unit
fahrus salam Sarjono
Branches subsidiaries director
81
PROFIL DEWAN KOMISARIS

Board of Commissioners Profile
Hari Bowo
Komisaris Utama / President Commissioner
Kewarganegaraan / Nationality Indonesia / Indonesian

Tempat, Tanggal Lahir / Place, Date of
Surabaya, 11 Juni 1956 / Surabaya, June 11, 1956
Birth
Usia / Age 61 tahun / years old
Domisili / Domicile Jakarta
• Menyelesaikan pendidikan militer di Akademi Angkatan Laut pada tahun 1982 /
Completed military education at Naval Academy in 1982
• Menyandang gelar Sarjana Ekonomi Universitas WR Supratman pada tahun 1998 /
Riwayat Pendidikan / Education
Bachelor's degree in Economics from Universitas WR Supratman in 1998
Background
• Gelar Magister di bidang Pertahanan Nasional dari Universitas Gadjah Mada pada
tahun 2010 / Master's degree in National Defense from Gadjah Mada University in
2010
• Wakil Kepala Staf Angkatan Laut RI dengan pangkat Laksamana Madya TNI AL
Riwayat Pekerjaan dan Jabatan / (2012-2014) / Vice Head of Staff of Indonesian Navy with the rank of Vice Admiral
Career History (Laksamana Madya) (2012-2014)
• Gubernur Akademi Angkatan Laut tahun (2010) / Governor of Naval Academy (2010)
Keputusan Menteri BUMN No: SK-127/MBU/2014 tanggal 10 Juni 2014 tentang
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan
Dasar Pengangkatan / Initial Basis of
(Persero) PT. Pelabuhan Indonesia III / Decision of the Minister of SOE No. SK-127/
Appointment
MBU/2014 dated June 10, 2014, on the Dismissal and Appointment of Members of
Board of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Periode Menjabat / Term of Office 2014-2019
Jumlah Periode Menjabat / Total
1 Periode / Period
Service Period
Informasi Rangkap jabatan (Internal/
Tidak memiliki jabatan lain di luar Perseroan / Serving no other position outside the
Eksternal) / Information on Concurrent
Company
Position (Internal/External)
82
Soritaon Siregar
Komisaris / Commissioner

Medan, 30 Januari 1967 / Medan, January 30, 1967
Birth
• Menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1) dari Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera
Utara (1981) / Graduated with a Bachelor’s degree from Faculty of Economics of
Riwayat Pendidikan / Education North Sumatera University (1981)
Background • Pendidikan Pasca Sarjana (S2) dari Birmingham University, Inggris jurusan Local
Government Finance (1991) / Master’s degree in Local Government Finance from
Birmingham University, England (1991)
• Direktur Sistem Manajemen Investasi Kementerian Keuangan Republik Indonesia
(2008) / Director of Investment Management System at the Ministry of Finance of
Riwayat Pekerjaan dan Jabatan /
Republic of Indonesia in (2008).
Career History
• Sebagai Kepala Pusat Investasi Pemerintah (2010-sekarang) / Head of Government
Investment Center in (2010-now)
Keputusan Menteri BUMN No: SK-127/MBU/2014 tanggal 10 Juni 2014 tentang
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) / Decision of the Minister of SOE No. SK-
Appointment
127/MBU/2014 dated June 10, 2014, on the Dismissal and Appointment of Members of
Board of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
1 Periode / Period
Service Period

Company
83

Wahju Satrio Utomo


Magelang, 6 September 1959 / Magelang, September 6, 1959
Birth
• Memperoleh gelar Sarjana (S1) dari Fakultas Hukum Universitas Trisakti / Graduated
with a Bachelor’s degree from Faculty of Law of Trisakti University
• Memperoleh gelar Magister (S2) dari Fakultas Sosial dan Politik Universitas Indonesia
Riwayat Pendidikan / Education / Master’s degree from Faculty of Social and Political Science of the University of
Background Indonesia, and
• Memperoleh gelar Doktor (S3) dari Fakultas Manajemen Pendidikan Universitas
Negeri Jakarta / Doctorate degree from Faculty of Education Management of Jakarta
State University.
• Kabag TU PIMPINAN Kementerian Perhubungan (1999-2002) / Head of General
Administration Division at the Ministry of Transportation (1999-2002)
• Kepala Biro Umum dan Humas Kementerian Perhubungan (2002-2004) / Head of
General Affairs and Public Relation Bureau at the Ministry of Transportation (2002-
2004)
• Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi Kementerian Perhubungan (2004-2007) /
Head of Employment and Organization at the Ministry of Transportation (2004-2007)
Career History
• Sekretaris Badan Pengembangan SDM Perhubungan (2007-2013) / Secretary of
Human Resources Development Board of Transportation (2007-2013)
• Staf Ahli Hukum dan reformasi Birokrasi Perhubungan (2014) / Expert Staff in
Transportation Law and Bureaucracy Reformation (2014)
• Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan (2014-2017) / Head of Human

Resources Development Board of Transportation (2014-2017).
Keputusan Menteri BUMN No: SK-30/MBU/02/2016 tanggal 9 Februari 2016 tentang
Appointment
(Persero) PT. Pelabuhan Indonesia III / Decision of the Minister of SOE No. SK-30/
MBU/02/2016 dated February 9, 2016 on the Dismissal and Appointment of Members
of Board of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
1 Periode / Period
Service Period
Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan Republik Indonesia / Inpector General at
the Ministry of Transportation of Republic of Indonesia
84
Heddy Lugito

Tempat, Tanggal Lahir / Place, Date of Boyolali, 5 Juni 1960 / Boyolali, June 5, 1960
Birth
Domisili / Domicile Bekasi
• Memperoleh gelar Sarjana (S1) dari Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro
Riwayat Pendidikan / Education (1987) / Graduated with a Bachelor’s degree from the Faculty of Humanities of
Background Diponegoro University (1987)
• Reporter majalah Tempo (1987-1990) / Reporter at Tempo magazine (1987-1990)
• Kepala Biro Majalah Tempo, Jawa Tengah (1990-1994) / Bureau Head at Tempo
Magazine, Central Java (1990-1994)
• Kepala Biro Majalah Gatra, Jawa Tengah (1994-1996) / Bureau Head at Gatra
Magazine, Central Java (1994-1996)
• Redaktur Hukum Majalah Gatra (1996-1999) / Editor for Law Column at Gatra
Magazine (1996-1999)
• Redaktur Pelaksana Kompartemen Ekonomi , Majalah Gatra (2001-2003) / Editor for
Economic Column at Gatra Magazine (2001-2003)
• Redaktur eksekutif Majalah Gatra (2003-2006) / Executive Editor at Gatra Magazine
Riwayat Pekerjaan dan Jabatan / (2003-2006)
Career History • Wakil Pimpinan Redaksi Majalah Gatra (2003-2006) / Deputy Editor in Chief at Gatra
Magazine (2003-2006)
• Pimpinan Redaksi Majalah Gatra (2010-Sekarang) / Editor in Chief of Gatra Magazine
(2010-present)
• Pimpinan Redaksi GATRANEWS.COM (2012-Sekarang) / Head of Editorial at
GATRANEWS.COM (2012-present)
• Pimpinan Redaksi CARS (2012-Sekarang) / Head of Editorial at Cars Magazine
(2012-present)
• Komisaris PT Era Media Digital (2013-Sekarang) / Commissioner at PT Era Media

Digital (2013-present).
Keputusan Menteri BUMN No. SK-241/MBU/10/2016 tanggal 19 Oktober 2016 tentang
Dasar Pengangkatan / Initial Basis of (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III / Decision of the Minister of SOE No. SK-241/
Appointment MBU/10/2016 dated October 19, 2016 on the Dismissal and Appointment of Members
of Board of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Jumlah Periode Menjabat / Total 1 Periode / Period
Service Period
Eksternal) / Information on Concurrent Pimpinan Redaksi Majalah GATRA / Editor in Chief of GATRA Magazine
85

Zainal Abidin
Tempat, Tanggal Lahir / Place, Date of Birth Palembang, 12 Juli 1947 / Palembang, July 12, 1947

• Menyelesaikan pendidikan militer di AKABRI Darat pada tahun 1970 / Completed military education at AKABRI
Army School in 1970
Riwayat Pendidikan / Education Background • Seskoad tahun 1985 / SESKOAD in 1985
• Menyandang gelar Sarjana Ilmu Politik pada tahun 1995 / Owned a Bachelor’s degree in Political Science
(1995)
• Komandan Pleton Kodam VI Siliwangi (1971) / Held several important positions in National Army, among
others, as Commander of Platoon Military Command VI Siliwangi (1971).
• Kepala Staf Operasi Batalyon Infantri 327 Siliwangi (1976) / Chief of Operations Officer Infantry Battalion 327
Siliwangi (1976)
• Komandan Kompi Markas Batalyon 327 Siliwangi (1977) / Commander of Battalion 327 Siliwangi (1977).
• Kepala Biro Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Pusat Infantri (1982) / Head of Infantry Research and
Development Planning Bureau (1982).
• Kepala Seksi Operasi Korem Udayana di Nusa Tenggara Barat (1984) / Section Head of Operations Korem
Udayana in West Nusa Tenggara (1984).
• Komandan Batalyon Infantri 743 Kodam IX Udayana (1985) / Commander of Infantry Battalion 743 of Kodam
Riwayat Pekerjaan dan Jabatan / Career History IX Udayana (1985).
• Wakil Komandan Resimen Induk Infantri Kodam VIII di Irian jaya (1994) / Deputy Commander of Infantry
Command Regiment of Kodam VIII in Irian Jaya (1994).
• Komandan Opsere Kontingen garuda XVII-4 Philipina (1997) / Commander of Opsere Garuda Contingent XVII-4
Philippines (1997).
• Staf Ahli Panglima TNI Bidan Pengkajian Industri dan Pembangunan (1998) / Expert Staff for Army
Commander in the Field of Industry Review and Development (1998).
• Deputi Pengkajian dan Pengindraan Dewan Ketahanan Nasional (WANTANAS) (2001) / Deputy of Reviewing
and Sensory Department of the National Defense Board (WANTANAS) (2001)
• Kepala Idiologi Politik dan Keamanan Legiun Veteran Republik Indonesia (2005) / Head of the Political and
Security Ideology of the Veteran Legion of the Republic of Indonesia (2005).
Keputusan Menteri BUMN No: SK-198/MBU/09/2017 tanggal 14 September 2017 tentang Pemberhentian dan
Pengangkatan Anggota-anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT. Pelabuhan Indonesia III
Dasar Pengangkatan / Initial Basis of Appointment
/ Decision of the Minister of SOE No. SK-198/MBU/09/2017 dated September 14, 2017 on the Dismissal and
Appointment of Members of Board of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Jumlah Periode Menjabat / Total Service Period 1 Periode / Period

Informasi Rangkap jabatan (Internal/Eksternal)
Komisaris Utama PT Kartanegara Energi Perkasa (PLTG Senipah) /
/ Information on Concurrent Position (Internal/
President Commissioner of PT Kartanegara Energi Perkasa (PLTG Senipah)
External)
Menjabat sebagai Anggota Dewan Komisaris di Pelindo III sejak Serving as a Member of Board of Commissioners of Pelindo III
14 September 2017. since September 14, 2017
86
PROFIL direksi
Board of Directors Profile

President Director

Tempat, Tanggal Lahir / Place, Date of Jakarta, 13 Oktober 1971 / Jakarta, October 13, 1971
Birth
• Menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1) di Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada
(1994) / Graduated with a Bachelor’s degree from Faculty of Economics of Gadjah
Riwayat Pendidikan / Education Mada University
Background • Pendidikan Pascasarjana (S2) Administrasi Bisnis Jurusan International Finance di
Universitas Indonesia (2001) Master of Business Administration degree majoring in
International Finance from University of Indonesia
• Direktur Human Capital dan Pengembangan Sistem PT Wijaya Karya (Persero) (2016-
2017) / Director of Human Capital and System Development of PT Wijaya Karya
(Persero) (2016-2017)
• Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Garuda Indonesia (persero) Tbk (2015-
2016) / Finance and Risk Management Director of PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
(2015-2016)
Riwayat Pekerjaan dan Jabatan / • Direktur Keuangan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (2014) / Finance Director of
Career History PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (2014)
• Head of Natural Resources ANZ Bank Indonesia (2012-2014) / Head of Natural
Resources at ANZ Bank Indonesia (2012-2014)
• CFO PT Amstelco Tbk (2011-2012) / CFO at PT Amstelco Tbk (2011-2012)
• Direktur Finance Standard Chartered Singapore (2008-2011) / Finance Director of
Standard Chartered Singapore (2008-2011)
Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara No:SK-89/MBU/5/2017 tanggal 4
Mei 2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Direktur Utama Perusahaan
Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III / Decision of the Minister of State-

Appointment Owned Enterprise No. SK-89/MBU/5/2017 dated May 4, 2017, on the Dismissal and
Appointment of President Director of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Jumlah Periode Menjabat / Total 1 Periode / Period
Service Period
Memiliki Jabatan lain di luar Perseroan, yaitu sebagai / Aside from serving as President
Director of the Company, he concurrently serves as:
Informasi Rangkap jabatan (Internal/ • Komisaris Utama PT Terminal Petikemas Surabaya (Anak Perusahaan Pelindo III) /
Eksternal) / Information on Concurrent President Commissioner of PT Terminal Petikemas Surabaya (Subsidiary of Pelindo III)
Position (Internal/External) • Komisaris Utama PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (Anak Perusahaan Pelindo III) /
President Commissioner of PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (Subsidiary of Pelindo
III)
87
PROFIL direksi
Mohammad Iqbal
Commercial and Operational Director

Semarang, 28 Februari 1971 / Semarang, February 28, 1971
Birth
Domisili / Domicile Bekasi
• Menyelesaikan pendidikan sarjana (S1) dari Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
(1995) / Graduated with a Bachelor’s degree from Faculty of Engineering of
Riwayat Pendidikan / Education Diponegoro University
Background • Pendidikan pascasarjana (S2) bidang Konsentrasi Manjemen Keuangan dari PPM
Graduate School of Management (1999) / Master’s degree in Financial Management
from PPM Graduate School of Management (1999)
• Direktur PT Tangguh Samudera Jaya (2010-2016) / Director at PT Tangguh Samudera
Jaya (2010-2016)
Riwayat Pekerjaan dan Jabatan / • Direktur PT Maruzen Samudera Taiheiyo (2012-2016) / Director at PT Maruzen
Career History Samudera Taiheiyo (2012-2016)
• Direktur Utama PT Samudera Golden Mitra (2012-2015) / President Director of PT
Samudera Golden Mitra (2012-2015)
Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara No: SK-248/MBU/11/2016 tanggal 2
November 2016 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi
Dasar Pengangkatan / Initial Basis of Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III / Decision of the Minister
Appointment of State-Owned Enterprise No. SK-248/MBU/11/2016 dated November 2, 2016 on
the Dismissal and Appointment of Members of Board of Directors of PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero)
Periode Menjabat / Term of Office 2 November 2016-12 Mei 2019 / November 2, 2016-May 12, 2019
1 Periode / period
Service Period
Memiliki Jabatan lain di luar Perseroan, yaitu sebagai Komisaris Utama PT Pelindo
Marine Services (Anak Perusahaan Pelindo III) / Aside from serving as a Director of the
Company, he concurrently serves as President Commissioner of PT Marine Services
(Subsidiary of Pelindo III)
88
Husein Latief
Engineering, Information and Communication Technology Director

Solo, 15 Juni 1958 / Solo, June 15, 1958
Birth
• Menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1) dari Fakultas Teknik jurusan Teknik Sipil
Institut Teknologi Bandung (1983) / Graduated with a Bachelor’s degree majoring
in Civil Engineering from Faculty of Engineering of Bandung Institute of Technology
Riwayat Pendidikan / Education (1983).
Background • Pendidikan Diploma jurusan Hydraulic Engineering dari IHE-Delft, Belanda (1988) /
Diploma degree in Hydraulic Engineering from IHE-Delft, the Netherlands (1988).
• Memperoleh gelar Master of Science dari IHE-Delft, Belanda (1989) / Master of
Science degree from IHE-Delft, the Netherlands (1989).
• Senior Manager Bina Usaha Pelindo II (2002-2004) / Senior Manager of Business
Cultivation of Pelindo II (2002-2004)
Riwayat Pekerjaan dan Jabatan / • General Manager Cabang Palembang Pelindo II (2004-2007) / General Manager of
Career History • Palembang Branch of Pelindo II (2004-2007)
• General Manager Cabang Panjang Pelindo II (2007-2009) / General Manager of
Panjang Branch of Pelindo II (2007-2009).
Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara No: SK-103/MBU/2014 tanggal 12 Mei
2014 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, dan Pengangkatan
Dasar Pengangkatan / Initial Basis of Anggota-Anggota Direksi Perusahaan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III / Decision of
Appointment the Minister of State-Owned Enterprise No. SK-103/MBU/2014 dated May 12, 2014 on
the Dismissal, Change of Position Nomenclature and Appointment of Members of Board
of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

Periode Menjabat / Term of Office 12 Mei 2014 -12 Mei 2019 / May 12, 2014-May 12, 2019
2 Periode / Periods
Service Period
Memiliki Jabatan lain di luar Perseroan, yaitu sebagai Komisaris Utama PT Terminal
Teluk Lamong (Anak Perusahaan Pelindo III) / Aside from serving as a Director of the
Company, he concurrently serves as President Commissioner of PT Terminal Teluk
Lamong (Subsidiary of Pelindo III)
89
PROFIL direksi
Toto Heli Yanto

Human Capital and General Affair Director

Malang, 21 Juli 1964 / Malang, July 21, 1964
Birth
Domisili / Domicile Sidoarjo
• Menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1) jurusan Hukum Pidana dari Universitas
Merdeka Malang (1989) / Graduated with a Bachelor’s degree majoring in Criminal
Riwayat Pendidikan / Education
Law from Universitas Merdeka Malang (1989)
Background
• Pendidikan Pascasarjana Jurusan Hukum Bisnis dari Universitas Airlangga (2000) /
Postgraduate degree majoring in Business Law from Airlangga University (2000)
• General Manager Pelindo III Cabang Banjarmasin / General Manager of Pelindo III of
Riwayat Pekerjaan dan Jabatan / Banjarmasin Branch
Career History • General Manager Pelindo III Cabang Tanjung Perak / General Manager of Pelindo III of
Tanjung Perak Branch
Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara No: SK-103/MBU/2014 tanggal 12 Mei
2014 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, dan Pengangkatan
Dasar Pengangkatan / Initial Basis of Anggota-Anggota Direksi Perusahaan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III / Decision of
Appointment the Minister of State-Owned Enterprise No. SK-103/MBU/2014 dated May 12, 2014 on
the Dismissal, Change of Position Nomenclature and Appointment of Members of Board
of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Periode Menjabat / Term of Office 12 Mei 2014-12 Mei 2019 / May 12, 2014-May 12, 2019
1 Periode / Period
Service Period

Company
90
U. Saefudin Noer
Finance Director

Pandeglang, 15 September 1965 / Pandeglang, September 15, 1965
Birth
• Menyelesaikan pendidikan sarjana (S1) Ilmu Sosial dan Politik Universitas
Indonesia angkatan tahun 1986 / Graduated with a Bachelor’s degree in Social and
Riwayat Pendidikan / Education Political Science of University of Indonesia (1986)
Background • Pasca sarjana Komunikasi Manajemen di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas
Indonesia pada tahun 2006 / Postgraduate degree in Management Communication
from Faculty of Social and Political Science of University of Indonesia (2006)
• CIMB Grup of Islamic Banking Division Head dan Head of Sharia Banking (2009-2014)
/ Previously served as CIMB Group of Islamic Banking Division Head and Head of
Sharia Banking (2009-2014).
Career History
• Head of Government Relation, Senior Vice President CIMB Grup (2014-2015) / Head
of Government Relation, and Senior Vice President CIMB Group (2014-2015)
Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor:SK-28/MBU/2015 tanggal 16
Maret 2015 tentang Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia III / Decision of Minister of State-Owned Enterprise No. SK-
Appointment
28/MBU/2015 dated March 16, 2015 on the Appointment of Members of Board of
Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Periode Menjabat / Term of Office 16 Maret 2015-12 Mei 2019 / March 16, 2015-May 12, 2019
1 Periode / Period
Service Period
Memiliki Jabatan lain di luar Perseroan, yaitu sebagai / Aside from serving as a Director
of the Company, he concurrently serves as:
• Komisaris Utama PT Pelindo Husada Citra (Anak Perusahaan Pelindo III) / President
Commissioner of PT Pelindo Husada Citra (Subsidiary of Pelindo III)
• Komisaris Utama PT Pelindo Daya Sejahtera (Anak Perusahaan Pelindo III) / President
Commissioner of PT Pelindo Daya Sejahtera (Subsidiary of Pelindo III)
91
DAFTAR DAN PROFIL PEJABAT SENIOR

List and Profile of Senior Officers
No. Jabatan / Position Profil / Profile
Warga Negara Indonesia, berusia 39 Tahun pada saat menjabat.

Memulai kariernya di Pelindo III sejak tahun 2017. Menjabat
sebagai Head of Internal Audit berdasarkan Keputusan Direksi
ANDRIYUDA SIAHAAN Nomor KEP.455.1/KP.0403/P.III-2017 tanggal 9 Oktober 2017
1
Head of Internal Audit / An Indonesian citizen of 39 years old. He began his career at
Pelindo III in 2017. He serves as the Head of Internal Audit based
on the Decision of Board of Directors No. KEP.455.1/KP.0403/P.
III-2017 dated October 9, 2017.

Memulai kariernya di Pelindo III sejak tahun 1999 dengan
masa kerja 18 tahun. Menjabat sebagai Corporate Secretary
berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.172/KP.0403/P.III-
2 FARUQ HIDAYAT 2017 tanggal 1 Mei 2017 / An Indonesian citizen of 41 years old.
Corporate Secretary He began his career at Pelindo III in 1999 and currently, he has
worked for 18 years. He serves as the Corporate Secretary based
on the Decision of Board of Directors No. KEP.172/KP.0403/P.
III-2017 dated May 1, 2017.

masa kerja 18 tahun. Menjabat sebagai SVP Marketing and
Government Relation Kantor Perwakilan Jakarta pada Corporate
Secretary berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.361/
SUGIONO
3 KP.0403/P.III-2017 / An Indonesian citizen of 44 years old.
SVP Marketing and Government Relation
He began his career at Pelindo III in 1999 and currently, he
has worked for 18 years. He serves as the SVP Marketing and
Government Relation at Jakarta Representative Office based
III-2017.
Warga Negara Indonesia, berusia 44 Tahun pada saat menjabat .

Memulai kariernya di Pelindo III sejak tahun 1999 dengan masa
kerja 18 tahun. Menjabat sebagai Head of Strategic Planning and
Corporate Performance Bureau berdasarkan Keputusan Direksi
PRASETYO
Nomor KEP.172/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Mei 2017 / An
4 Head of Corporate Strategic Planning and
Indonesian citizen of 44 years old. He began his career at Pelindo
Performance Bureau
III in 1999 and currently, he has worked for 18 years. He serves
as the Head of Strategic Planning and Corporate Performance
Bureau based on the Decision of Board of Directors No. KEP.172/
KP.0403/P.III-2017 dated May 1, 2017.

masa kerja 8 tahun. Menjabat sebagai Head of Legal Bureau
berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.427/KP.0403/P.III-
R.M ANINDHITA WIDYAS WENDRA
5 2017 tanggal 1 Oktober 2017 / An Indonesian citizen of 33 years
Head of Legal Bureau
old. He began his career at Pelindo III in 2009 and currently, he
has worked for 8 years. He serves as the Head of Legal Bureau
based on the Decision of Board of Directors No. KEP.427/
KP.0403/P.III-2017 dated October 1, 2017.
92

masa kerja 18 tahun. Menjabat sebagai Senior Vice President
Port Operation berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.86/
BAMBANG HASBULLAH
6 KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Maret 2017 / An Indonesian citizen
Senior Vice President Port Operation
of 50 years old. He began his career at Pelindo III in 1999 and
currently, he has worked for 18 years. He serves as the Senior
Vice President Port Operation based on the Decision of Board of
Directors No. KEP.86/KP.0403/P.III-2017 dated March 1, 2017.

Memulai kariernya di Pelindo III pada tahun 2015 Menjabat
sebagai Senior Vice President Marketing and Business
ERRY AKBAR PANGGABEAN Development berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.338/
7 Senior Vice President Marketing and KP.0403/P.III-2017 tanggal 10 Juli 2017 / An Indonesian citizen
Business Development of 46 years old. He began his career at Pelindo III in 2015. He
serves as the Senior Vice President Marketing and Business
Development based on the Decision of Board of Directors No.
KEP.338/KP.0403/P.III-2017 dated July 1o, 2017.

kerja 18 tahun. Menjabat sebagai Senior Vice President Property
Management berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.446/
SAPTO WASONO
KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Desember 2016 / An Indonesian
8 Senior Vice President Property
citizen of 45 years old. He began his career at Pelindo III in
Management
1999 and currently, he has worked for 18 years. He serves as
the Senior Vice President Property Management based on the
Decision of Board of Directors No. KEP.446/KP.0403/P.III-2017
dated December 1, 2016.

Management System and Risk Management berdasarkan
ABDUL ROFID FANANY
Keputusan Direksi Nomor KEP.281/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1
9 Senior Vice President Management System
Agustus 2017 / An Indonesian citizen of 44 years old. He began
and Risk Management
his career at Pelindo III in 2000 and currently, he has worked for
17 years. He serves as the Senior Vice President Management
System and Risk Management based on the Decision of Board of
Directors No. KEP.281/KP.0403/P.III-2017 dated August 1, 2017.

kerja 17 tahun. Menjabat sebagai Senior Vice President Port
Equipment berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.379/
TOPO SAPTO KP.0403/P.III-2017 tanggal 8 September 2017 / An Indonesian
10
Senior Vice President Port Equipment citizen of 47 years old. He began his career at Pelindo III in 2000
and currently, he has worked for 17 years. He serves as the
Senior Vice President Port Equipment based on the Decision

of Board of Directors No. KEP.379/KP.0403/P.III-2017 dated
September 8, 2017.
93

Port Facility berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.287/
BOY ROBYANTO
11 KP.0403/P.III-2017 tanggal 10 Juli 2017 / An Indonesian citizen
Senior Vice President Port Facility
Vice President Port Facility based on the Decision of Board of
Directors No. KEP.287/KP.0403/P.III-2017 dated July 10, 2017.

kerja 18 tahun. Menjabat sebagai Senior Vice President Port
Engineering Supervision berdasarkan Keputusan Direksi Nomor
ANGGA PRADIPTYA
KEP.178/KP.0403/P.III-2017 tanggal 3 Mei 2017 / An Indonesian
12 Senior Vice President Port Engineering
citizen of 40 years old. He began his career at Pelindo III in 1999
Supervision
Senior Vice President Port Engineering Supervision based on the
dated May 3, 2017.

Information and Communication Technology berdasarkan
ISMARTADIANTO Keputusan Direksi Nomor KEP.321.1/KP.0403/P.III-2014 tanggal 1
13 Senior Vice President Information and Agustus 2014 / An Indonesian citizen of 46 years old. He began
Communication Technology his career at Pelindo III in 1998 and currently, he has worked
for 19 years. He serves as the Senior Vice President Information
and Communication Technology based on the Decision of Board
of Directors No. KEP.321.1/KP.0403/P.III-2014 dated August 1,
2014.

Human Capital System and Strategy berdasarkan Keputusan
EDI PRIYANTO
Direksi Nomor KEP.179/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Juli 2017
14 Senior Vice President Human Capital System
/ An Indonesian citizen of 41 years old. He began his career at
and Strategy
Pelindo III in 1999 and currently, he has worked for 18 years.
He serves as the Senior Vice President Human Capital System
and Strategy based on the Decision of Board of Directors No.
KEP.179/KP.0403/P.III-2017 dated July 1, 2017.

kerja 11 tahun. Menjabat sebagai Senior Vice President Human

Capital Services berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.179/
FAHRUS SALAM
KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Juli 2017 / An Indonesian citizen
15 Senior Vice President Human Capital
Services
Vice President Human Capital Services based on the Decision of
Board of Directors No. KEP.179/KP.0403/P.III-2017 dated July 1,
2017.
94

kerja 26 tahun. Menjabat sebagai Senior Vice President General
Affair / Head Office berdasarkan Keputusan Direksi Nomor
ANDITO SUTARTO
KEP.321.1/KP.0403/P.III-2014 tanggal 1 Agustus 2014 / An
16 Senior Vice President General Affair / Head
Office
as the Senior Vice President General Affair / Head Office based
on the Decision of Board of Directors No. KEP.321.1/KP.0403/P.
III-2014 dated August 1, 2014.

Procurement berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.379/
UMAR KP.0403/P.III-2017 tanggal 8 September 2017 / An Indonesian
17
Senior Vice President Procurement citizen of 45 years old. He began his career at Pelindo III in
2000 and currently, he has worked for 17 years. He serves as
the Senior Vice President Procurement based on the Decision
of Board of Directors No. KEP.379/KP.0403/P.III-2017 dated
September 8, 2017.

Management and Financial Risk berdasarkan Keputusan Direksi
ENDOT ENDRARDONO
Nomor KEP.461/KP.0403/P.III-2015 tanggal 1 September 2015
18 Senior Vice President Management and
/ An Indonesian citizen of 45 years old. He began his career at
Financial Risk
Pelindo III in 2000 and currently, he has worked for 17 years. He
serves as the Senior Vice President Management and Financial
Risk based on the Decision of Board of Directors No. KEP.461/
KP.0403/P.III-2015 dated September 1, 2015.

Accounting and Tax berdasarkan Keputusan Direksi Nomor
BUDI SATRIYO KEP.373/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 September 2017 / An
19
Senior Vice President Accounting and Tax Indonesian citizen of 43 years old. He began his career at Pelindo
as the Senior Vice President Accounting and Tax based on the
dated September 1, 2017.


Corporate Finance and Treasury berdasarkan Keputusan Direksi
YONI SETIAWAN
Nomor KEP.373/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Maret 2017 / An
20 Senior Vice President Corporate Finance
and Treasury
as the Senior Vice President Corporate Finance and Treasury
based on the Decision of Board of Directors No. KEP.373/
KP.0403/P.III-2017 dated March 1, 2017.
95

Subsidiary Management berdasarkan Keputusan Direksi Nomor
ADITYA RESPATI DJATINENDRA
KEP.263/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Juli 2017 / An Indonesian
21 Senior Vice President Subsidiary
citizen of 45 years old. He began his career at Pelindo III in 1999
Management
Senior Vice President Subsidiary Management based on the
dated July 1, 2017.

kerja 11 tahun. Menjabat sebagai Senior Vice President of
Shared Service Center berdasarkan Keputusan Direksi Nomor
SARJONO
KEP.373/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 September 2017 / An
22 Senior Vice President of Shared Service
Center
as the Senior Vice President of Shared Service Center based
III-2017 dated September 1, 2017.
DAFTAR DAN PROFIL GENERAL MANAGER

List and Profile of General Managers

Memulai kariernya di Pelindo III sejak tahun 2000 dengan masa kerja
17 tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Tanjung Perak
JOKO NOERHUDHA berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.100/KP.0403/P.III-2016
1 General Manager Port of Tanjung tanggal 1 Maret 2016 / An Indonesian citizen of 43 years old. He began
Perak his career at Pelindo III in 2000 and currently, he has worked for 17
years. He serves as the General Manager Port of Tanjung Perak based
on the Decision of Board of Directors No. KEP.100/KP.0403/P.III-2016
dated March 1, 2016.


15 tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Banjarmasin
RECKY JULIUS URUILAL berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.427/KP.0403/P.III-2017
2 General Manager Port of tanggal 1 Oktober 2017 / An Indonesian citizen of 51 years old. He
Banjarmasin began his career at Pelindo III in 2002 and currently, he has worked for
15 years. He serves as the General Manager Port of Banjarmasin based
on the Decision of Board of Directors No. KEP.427/KP.0403/P.III-2017
dated October 1, 2017.
96

8 tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Tanjung Emas
Ardhy Wahyu Basuki berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.427/KP.0403/P.III-2017
3 General Manager Port of Tanjung tanggal 1 Oktober 2017 / An Indonesian citizen of 39 years old. He
Emas began his career at Pelindo III in 2009 and currently, he has worked for 8
years. He serves as the General Manager Port of Tanjung Emas based on
the Decision of Board of Directors No. KEP.427/KP.0403/P.III-2017 dated
October 1, 2017.

Memulai kariernya di Pelindo III sejak tahun 1999 dengan masa kerja 18
tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang TPKS berdasarkan
ARIEF PRABOWO Keputusan Direksi Nomor KEP.287/KP.0403/P.III-2017 tanggal 10 Juli
4
General Manager Port of TPKS 2017 / An Indonesian citizen of 46 years old. He began his career at
Pelindo III in 1999 and currently, he has worked for 18 years. He serves
as the General Manager Port of TPKS based on the Decision of Board of
Directors No. KEP.287/KP.0403/P.III-2017 dated July 10, 2017.

17 tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Tanjung Intan
BUDI SISWANTO berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.287/KP.0403/P.III-2017
5 General Manager Port of Tanjung tanggal 1 Juli 2017 / An Indonesian citizen of 48 years old. He began his
Intan career at Pelindo III in 2000 and currently, he has worked for 17 years.
He serves as the General Manager Port of Tanjung Intan based on the
Decision of Board of Directors No. KEP.287/KP.0403/P.III-2017 dated July
1, 2017.

tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Gresik berdasarkan
Keputusan Direksi Nomor KEP.447/KP.0403/P.III-2013 tanggal 4 Oktober
6 General Manager Port of Gresik
2013 / An Indonesian citizen of 49 years old. He began his career at
as the General Manager Port of Gresik based on the Decision of Board
of Directors No. KEP.447/KP.0403/P.III-2013 dated October 4, 2013.

15 tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Kotabaru
berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.427/KP.0403/P.III-2017
EDY SULAKSONO
7 tanggal 1 Oktober 2017 / An Indonesian citizen of 54 years old. He
General Manager Port of Kotabaru
began his career at Pelindo III in 2002 and currently, he has worked for
15 years. He serves as the General Manager Port of Kotabaru based on

October 1, 2017.
97

tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Benoa berdasarkan
I WAYAN EKA SAPUTRA Keputusan Direksi Nomor KEP.427/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Oktober
8
General Manager Port of Benoa 2017 / An Indonesian citizen of 43 years old. He began his career at
as the General Manager Port of Benoa based on the Decision of Board

kerja 19 tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Tenau
I PUTU SUKADANA Kupang berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.287/KP.0403/P.
9 General Manager Port of Tenau III-2017tanggal 10 Juli 2017 / An Indonesian citizen of 41 years old. He
Kupang began his career at Pelindo III in 1998 and currently, he has worked
for 19 years. He serves as the General Manager Port of Tenau Kupang
based on the Decision of Board of Directors No. KEP.287/KP.0403/P.
III-2017 dated July 10, 2017.

11 tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Tanjung Wangi
LINA RATNASARI berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.565/KP.0403/P.III-2017
10 General Manager Port of Tanjung tanggal 1 Januari 2017 / An Indonesian citizen of 34 years old. She
Wangi began her career at Pelindo III in 2006 and currently, she has worked
for 11 years. She serves as the General Manager Port of Tanjung Wangi
based on the Decision of Board of Directors No. KEP.565/KP.0403/P.
III-2017 dated January 1, 2017.

tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Sampit berdasarkan
JASRI Keputusan Direksi Nomor KEP.427/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Oktober
11
General Manager Port of Sampit 2017 / An Indonesian citizen of 52 years old. He began his career at
as the General Manager Port of Sampit based on the Decision of Board


tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Lembar berdasarkan
BAHARUDDIN Keputusan Direksi Nomor KEP.495/KP.0403/P.III-2015 tanggal 1 Oktober
12
General Manager Port of Lembar 2015 / An Indonesian citizen of 51 years old. He began his career at
as the General Manager Port of Lembar based on the Decision of Board
98

Memulai kariernya di Pelindo III sejak tahun 2017. Menjabat sebagai
General Manager Cabang Kumai berdasarkan Keputusan Direksi Nomor
SUTOPO KEP.427/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1 Oktober 2017 / An Indonesian
13
General Maneger Port of Kumai citizen of 44 years old. He began his career at Pelindo III in 2017. He
serves as the General Manager Port of Kumai based on the Decision
of Board of Directors No. KEP.427/KP.0403/P.III-2017 dated October 1,
2017.

18 tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Celukan Bawang
MADE RUSLI SUNIAJAYA berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.561.1/KP.0403/P.III-2016
14 General Manager Port of Celukan tanggal 1 Januari 2017 / An Indonesian citizen of 50 years old. He began
Bawang his career at Pelindo III in 1999 and currently, he has worked for 18
years. He serves as the General Manager Port of Celukan Bawang based
on the Decision of Board of Directors No. KEP.561.1/KP.0403/P.III-2016
dated January 1, 2017.

tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Tanjung Tembaga
DHANY RACHMAD AGUSTIAN berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.166.1/KP.0403/P.III-2017
15 General Manager Port of Tanjung tanggal 1 Mei 2017 / An Indonesian citizen of 43 years old. He began his
Tembaga career at Pelindo III in 1999 and currently, he has worked for 18 years.
He serves as the General Manager Port of Tanjung Tembaga based on
the Decision of Board of Directors No. KEP.166.1/KP.0403/P.III-2017
dated May 1, 2017.

tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Bima berdasarkan
Keputusan Direksi Nomor KEP.446/KP.0403/P.III-2017 tanggal 1
MAULANA ARIFIN
16 Desember 2017 / An Indonesian citizen of 36 years old. He began his
General Manager Port of Bima
career at Pelindo III in 2006 and currently, he has worked for 11 years.
He serves as the General Manager Port of Bima based on the Decision
of Board of Directors No. KEP.446/KP.0403/P.III-2017 dated December
1, 2017.

18 tahun. Menjabat sebagai General Manager Cabang Maumere
berdasarkan Keputusan Direksi Nomor KEP.517/KP.0403/P.III-2016
YUVENSIUS ANDRI KARTIKO
17 tanggal 1 Januari 2017 / An Indonesian citizen of 45 years old. He began

General Manager Port of Maumere
his career at Pelindo III in 1998 and currently, he has worked for 18
years. He serves as the General Manager Port of Maumere based on
January 1, 2017.
99
STRUKTUR DAN KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM

Structure and Composition of Shareholders
Struktur Pemegang Saham Shareholder Structure

Pemegang Sahan Utama dan Pengendali Pelindo III adalah The major and controlling Shareholder of Pelindo III is the
Negara Republik Indonesia sebesar 100% nilai saham perseroan. Republic of Indonesia with 100% shares of the Company.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 19 tahun 2003 pasal 14 Pursuant to article 14 paragraph 1 of Law No. 19 of 2003
ayat 1 tentang BUMN, Menteri BUMN bertindak selaku RUPS regarding SOE, the Minister of SOE acts as the GMS in case all
dalam hal seluruh saham Persero dimiliki oleh Negara. shares of the company (Persero) are owned by the country.
Pemerintah Negara Republik Indonesia /

Government of the Republic of Indonesia
(100%)
100
Pemegang Saham 5 Persen atau Lebih Shareholder of 5% Shares or More

Hingga 31 Desember 2017, kepemilikan saham Perseroan dimiliki As of December 31, 2017, the shares of the Company are fully
secara penuh oleh Pemerintah Republik Indonesia dengan owned by the Government of Republic of Indonesia with 100%
persentase kepemilikan sebesar 100% dengan jenis saham of shareholding of Dwiwarna shares (golden shares). Hence, it
Dwiwarna. Dengan persentase tersebut, dapat diinformasikan can be stated that the shareholder of 5% shares of more is the
bahwa pemegang saham dengan kepemilikan 5% atau lebih Government of Republic of Indonesia.
adalah Pemerintah Republik Indonesia.
Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan Direksi Share Ownership of Board of Directors and Board
of Commissioners
Jumlah Lembar
Jumlah Nominal
Saham yang
Keterangan Kepemilikan Saham yang dimiliki Persentase /
No. Nama / Name Jabatan / Position Dimiliki /
Saham / Share Ownership / Nominal Values of Percentage
Number of
Owned Shares
Owned Shares
Dewan Komisaris / Board of Commissioners
Komisaris Utama Tidak Memiliki Saham di
1 Hari Bowo / President Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
Commissioner the Company
Tidak Memiliki Saham di
Komisaris /
2 Soritaon Siregar Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
Commissioner
the Company
Komisaris /
3 Zainal Abidin Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
Commissioner
the Company
Komisaris /
4 Wahju Satrio Utomo Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
Commissioner
the Company
Komisaris /
5 Heddy Lugito Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
Commissioner
the Company
Direksi / Board of Directors
IG. N. Askhara
1 President Director Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
Danadiputra
the Company
Commercial and
2 Muhammad Iqbal Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
Operational Director
the Company
Engineering,
Information and
3 Husein Latief Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
Communication
the Company
Technology Director
Human Capital Tidak Memiliki Saham di
4 Toto Heli Yanto and General Affair Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
Director the Company
5 U. Saefudin Noer Finance Director Perseroan / Has no shares of Nihil / None Nihil / None Nihil / None
the Company
101
Penyataan Statement
Berdasarkan informasi terkait kepemilikan saham yang telah Based on the aforementioned information related to share
disampaikan sebelumnya yang menjelaskan kepemilikan saham ownership which stated about majority shareholder of 100%
mayoritas atau dengan persentase 100% dimiliki oleh Pemerintah shares of the Company is the Government of Republic of
Negara Republik Indonesia, informasi terkait seperti: Indonesia, then, information regarding:
• Kelompok pemegang saham masyarakat, yaitu kelompok • Public shareholders, i.e. owners of less than 5% shares;
pemegang saham yang masing-masing memiliki kurang dari
5%;
• Jumlah kepemilikan saham dan persentase kepemilikan per • Number of shareholders and percentage of share ownership
akhir tahun dengan klasifikasi kepemilikan institusi lokal dan at the end of the year, with the classification of local and
asing serta kepemilikan individu lokal dan asing. foreign individual owner as well as local and foreign
institutional owner;
tidak disajikan di dalam laporan tahunan ini karena tidak is not presented in this annual report as there is no such
terdapatnya kondisi dan data tersebut di Perseroan. condition and data at the Company.
PEMEGANG SAHAM UTAMA DAN PENGENDALI

Major and Controlling Shareholder
Berdasarkan informasi yang disebutkan sebelumnya terkait Based on the aforementioned information related to
struktur kepemilikan saham di Perseroan, Pemegang Saham shareholding structure of the Company, the Majority and
Utama dan Pengendali secara langsung adalah Pemerintah controlling Shareholder of the Company is the Government of
Negara Republik Indonesia dengan komposisi saham sebesar Republic of Indonesia with 100% ownership of issued shares and
100% baik dalam bentuk saham yang dicatatkan maupun shares in portfolio.
portepel.
102
DAFTAR ENTITAS ANAK DAN ASOSIASI PELINDO III

List of Subsidiaries and Associate Entities of Pelindo III
PT Terminal Petikemas Surabaya PT Terminal Petikemas Surabaya
Status Operasional : Telah Beroperasi Operational Status : Operating

Bidang Usaha : Jasa Pelayanan Petikemas Line of Business : Container Service
Kepemilikan Saham : Pelindo III (50,50%), P&O Dover (Holdings) Share Ownership : Pelindo III (50.50%), P&O Dover (Holdings)
Ltd (49,00%), Kopelindo III (0,50%) Ltd (49.00%), Kopelindo III (0.50%)
Susunan Manajemen Management Composition

(Plt). President Director : Joko Noerhoedha (Acting) President Director : Joko Noerhoeda
Vice President Director : Kenneth Law Vice President Director : Kenneth Law
Engineering Director : Kartiko Adi Engineering Director : Kartiko Adi
Finance Director : Nur Syamsiah Finance Director : Nur Syamsiah
Operational Director : Rodrigo Lepoldo Sanchez-Gil Operational Director : Rodrigo Lepoldo Sanchez-Gil
Komisaris Utama : IG. N. Askhara Danadiputra President Commissioner : IG. N. Askhara Danadiputra
Komisaris : Bonar Manurung Commissioner : Bonar Manurung
Komisaris : Abdul Rofiid Fanany Commissioner : Abdul Rofiid Fanany
Komisaris : Rashed Ali Hasan Abdulla Commissioner : Rashed Ali Hasan Abdulla
PT Terminal Petikemas Surabaya (PT TPS) mengoperasikan PT Terminal Petikemas Surabaya (PT TPS) operates a Terminal
Terminal di bagian barat Tanjung Perak yang bekerjasama dengan on the west area of Tanjung Perak Port in cooperation with
Dubai Port World. Dengan berpegang pada nilai Perseroan Dubai Port World. Upholding the Company’s value of Service
Service Excellence, Anak Perseroan yang telah berdiri sejak 1999 Excellence, this subsidiary has been standing since 1999 and
ini menyediakan pelayanan terminal pelabuhan untuk kapal- provides port terminal service for international and domestic
kapal Internasional dan domestik. vessels.
PT Pelindo Husada Citra PT Pelindo Husada Citra

Bidang Usaha : Jasa Medis dan Kesehatan Line of Business : Medical and Healthcare Service
Kepemilikan Saham : Pelindo III (98,73%), Kopelindo III (1,27%) Share Ownership : Pelindo III (98.73%), Kopelindo III (1.27%)

(Plt). President Director : dr. Agus Akhamdi, MARS (Acting) President Director : dr. Agus Akhmadi, MARS
Direktur Admisitrasi dan Keuangan : Wahyu Widodo Administration and Finance Director : Wahyu Widodo
Direktur Pelayanan Medik : Ikawati Medical Service Director : Ikawati
Komisaris Utama : U. Saefudin Noer President Commissioner : U. Saefudin Noer

Komisaris : Andito Soetarto Commissioner : Andito Soetarto
103
Rumah Sakit PHC Surabaya (RS PHC) merupakan trauma centre PHC Hospital of Surabaya (RS PHC) is a trauma center and the
dan Rumah Sakit rujukan utama untuk penyakit jantung di main referral hospital for heart disease in eastern Indonesia.
wilayah Indonesia Timur. Setelah berhasil melakukan operasi After successfully performing an open heart surgery for the first
bedah jantung terbuka untuk pertama kalinya di Surabaya, RS PHC time in Surabaya, RS PHC opens several new clinics in other cities
membangun beberapa klinik di kota lain dan mengembangkan and develops a health insurance, PHC Health Care, in order to
asuransi kesehatan PHC Health Care untuk memberikan pelayan provide better health services.
yang lebih baik.
Gedung baru PHC Medical Center (PMC) diresmikan pada awal The new building of PHC Medical Center (PMC) which was
tahun 2015 lalu menyediakan tempat konsultasi baru untuk para officiated in early 2015 provides a new consulting venue for
Dokter spesialis, ruang tunggu yang luas dan nyaman untuk para specialist doctors, spacious waiting room for the patients and
pasien, dan pengantar serta tambahan kamar operasi dan ICU their families, and additional operating rooms as well as ICU
yang dilengkapi dengan peralatan yang lebih terkini. equipped with state-of-art medical equipment.
Pada tahun 2015, RS PHC berhasil menorehkan satu prestasi In 2015, RS PHC managed to record one momentous achievement
gemilang yaitu sebagai Rumah Sakit pertama yang berhasil as it became the first hospital in Surabaya that successfully
melakukan operasi bedah jantung hybrid di Surabaya. Mengikuti performed a hybrid cardiac surgical procedure. Following such
pencapaian ini, saat ini RS PHC menjadi rujukan penyakit jantung achievement, RS PHC currently serves as the referral hospital for
di Surabaya hingga area Indonesia Timur. heart disease in Surabaya and eastern Indonesia.
PT Berlian Jasa Terminal Indonesia PT Berlian Jasa Terminal Indonesia

Bidang Usaha : Operator Terminal Petikemas untuk Kapal Line of Business : Container Terminal Operator for Domestic
Domestik dan Terminal Curah Ships and Bulk Terminal

(Plt). President Director : Hot Rudolf Marihot (Acting) President Director : Hot Rudolf Marihot
Direktur Operasi dan Teknik : Warsilan Operations and Engineering Director : Warsilan
(Plt) Direktur Keuangan, SDM & Umum : Endot Endradono (Acting) Finance, HR & GA Director : Endot Endradono
Komisaris Utama : IG. N. Askhara Danadiputra President Commissioner : IG. N. Askhara Danadiputra
Komisaris : Boy Robyanto Commissioner : Boy Robyanto
Komisaris : Herudi Kandau Nugroho Commissioner : Herudi Kandau Nugroho
PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (PT BJTI) yang sejak 2015 In 2015, PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (PT BJTI) re-branded
lalu melakukan re-branding menjadi “BJTI Port” ini tidak into “BJTI Port” and has been providing services for domestic
hanya melayani kapal-kapal domestik di Terminal Berlian dan ships at Berlian Terminal and surrounding areas, as well as
sekitarnya, namun juga melayani kapal batu bara di Kalimantan serving coal vessels in Kalimantan and developing the Java
dan mengembangkan kawasan Java Integrated Industrial and Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) area in Gresik, East
Port Estate (JIIPE) di Gresik, Jawa Timur. Java.
PT BJTI, melalui Anak Perseroannya yaitu PT BMS membangun Through its subsidiary, PT BMS, PT BJTI built Manyar port which
pelabuhan Manyar yang selama ini masih belum dikembangkan. has yet to be developed. Considering its strategic geographic
Mengingat letak geografisnya yang strategis karena berdekatan position which is adjacent to the high density industrial and
dengan area padat UMKM dan industri di Gresik. PT BJTI MSME area in Gresik, PT BJTI seized the opportunity to build
mengambil kesempatan ini untuk membangun pelabuhan multi a multipurpose port. The Manyar Port is built alongside Java
guna. Pelabuhan Manyar dibangun berdampingan dengan Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), a multipurpose
Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) – sebuah complex that is also developed by a Subsidiary of PT BJTI on
multi komplek yang juga dikembangkan oleh Anak Perseroan an area of 1,761 Ha consisting of offices, housing complex,
PT BJTI. JIIPE digarap di lahan seluas 1.761 Ha yang terdiri warehouses, factories and depots, all directly connected to
atas perkantoran, perumahan, gudang, pabrik, dan depo yang Manyar Port.
semuanya terhubung langsung dengan pelabuhan Manyar.
104
PT Pelindo Marine Service PT Pelindo Marine Service

Bidang Usaha : Penyedia Jasa Pemanduan dan Perkapalan Line of Business : Provider of Pilotage and Docking Services

Direktur Utama : Ali Sodikin President Director : Ali Sodikin
Direktur Operasi dan Teknik : Harry Poerwanto Operations and Engineering Director : Harry Poerwanto
Direktur Keuangan, SDM & Umum : Deni Hermanto Finance, HR & GA Director : Deni Hermanto
Komisaris Utama : Mohammad Iqbal President Commissioner : Mohammad Iqbal

Komisaris : Bambang Hasbullah Commissioner : Bambang Hasbullah
Komisaris : M. Rokib Commissioner : M. Rokib
Dengan jenis produk jasa yang beragam, PT Pelindo Marine With a diverse range of services, PT Pelindo Marine Service (PT
Service (PT PMS) merupakan salah satu penyediaan jasa PMS) is one of the best docking service providers. Starting in
perkapalan yang terbaik. Mulai 2016 ini, PT PMS melalui cucu 2016, PT PMS, through the sub-subsidiary of the Company, PT
Perseroan PT Pelindo Energi Logistik yang berbasis di Bali, akan Pelindo Energi Logistik which is based in Bali, provided Gas and
menyediakan layanan distribusi Gas dan Minyak, terutama ke Oil distribution service, particularly to eastern Indonesia.
wilayah Indonesia Timur.
Pada tahun 2017 ini, PT Pelindo Marine Service group telah In 2017, PT Pelindo Marine Service group has successfully run
berhasil menjalankan beberapa segmen usaha yang selama several business segments that have been developed with
ini telah diusahakan dengan upaya penuh yang akhirnya full efforts which eventually provided good results in both
membuahkan hasil baik secara operasional dan finansial. operations and finance. These business segments include
Segmen usaha tersebut antara lain adalah Pelayanan Jasa Pilotage Service conducted on international waters through
Pemanduan yang dilakukan di perairan internasional melalui unit International Marine Service (IMS), a business unit based in
usaha International Marine Service (IMS) yang berkedudukan di Batam. Other business segment that has been developed is gas
Batam. Segmen usaha lain yang telah diusahakan sebelumnya distribution service business which is carried out by PT Pelindo
adalah pelayanan distribusi gas yang dilaksanakan PT Pelindo Energi Logistik at Benoa Port. This service commenced its initial
Energi Logistik di Pelabuhan Benoa, yang mulai melaksanakan voyage in April 2016. In addition, other business segment that
pelayaran perdana pada bulan April 2016. Segmen usaha contributes to the improvement of overall group performance
lain yang berkontribusi meningkatkan kinerja group secara was the salvaging service conducted on the wreckage of KM
keseluruhan adalah dilakukannya jasa salvage atas kerangka KM Wihan Sejahtera.
Wihan Sejahtera. 2017 Annual Report | PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
105
PT Terminal Teluk Lamong PT Terminal Teluk Lamong

Bidang Usaha : Jasa Kepelabuhan Line of Business : Port Service
Kepemilikan Saham : Pelindo III (99,50%), Kopelindo III Share Ownership : Pelindo III (99.50%), Kopelindo III (0.50%)
(0,50%)

Direktur Utama : Dothy President Director : Dothy
Direktur Operasi dan Teknik : Rumaji Operations and Engineering Director : Rumaji
Direktur Keuangan, SDM & Umum : Eko Harijadi Budijanto Finance, HR & GA Director : Eko Harijadi Budijanto
Komisaris Utama : Husein Latief President Commissioner : Husein Latief

Komisaris : Faruq Hidayat Commissioner : Faruq Hidayat
Komisaris : Sihol Manulang Commissioner : Sihol Manulang
Terminal Multi Guna Teluk Lamong dibangun dengan kade Teluk Lamong Multipurpose Terminal is built -14 LWS deep
sedalam -14 LWS dan dilengkapi peralatan-peralatan tercanggih and facilitated with state-of-art equipment that supports
yang mendukung modernisasi dan otomatisasi pelayanan jasa the modernization and automation of port service business.
kepelabuhanan. Terminal yang pada 2015 lalu diresmikan oleh Inaugurated by President Joko Widodo in 2015, this terminal
Presiden Joko Widodo ini mengusung konsep Go Green dengan promotes Go Green concept by using Gas Fuel which minimizes
menggunakan Bahan Bakar Gas dan meminimalisir emisi dari emission from its overall business activities; a form of
keseluruhan proses bisninsnya sebagai bentuk kontribusi contribution of Pelindo III Group to environmental sustainability.
Pelindo III Group terhadap keberlangsungan lingkungan hidup.
PT Terminal Teluk Lamong (PT TTL) telah menginisiasi modernisasi PT Terminal Teluk Lamong (PT TTL) has initiated the
operasi kepelabuhan dalam rangka mengurangi tingkat emisi modernization of port operations in reducing emission level
dan pada saat yang sama mengefisiensikan biaya operasional while simultaneously performs efficiency in operational costs
melalui otomatisasi fasilitas pelabuhan yang diharapkan dapat through the automation of port facilities which is expected
mendatangkan manfaat baik bagi bisnis dan lingkungan. PT to be able to benefit the Company’s business as well as the
TTL bekerjasama dengan Gaussin Manugistique sebagai key environment in the long run. PT TTL cooperates with Gaussin
partner dengan tujuan Bersama-sama meningkatkan performa Manugistique, a key partner in achieving the purpose of jointly
pelabuhan. improving port performance.
PT TTL menggunakan Teknologi Informasi dalam sebagian PT TTL employs Information Technology in carrying out most of
besar proses bisnisnya, dimana pelayanan jasa di Terminal its business process, i.e. using online platform as the medium
Teluk Lamong menggunakan online platform sebagai medianya. for performing services at Teluk Lamong Terminal. This method
Pengguna jasa pun dimudahkan dengan proses yang paperless, facilitates service users as the processes are conducted
cepat, dan mudah. Metode ini sekaligus yang pertama kali paperless, in an easy and fast manner. This method is the first
diadakan di lingkungan maritim Indonesia. one to be implemented in Indonesia’s maritime business.
Saat ini Terminal Teluk Lamong telah memulai tahap Teluk Lamong Terminal currently has started its phase II
pembangunan II yaitu perluasan area yang dimaksudkan untuk development, namely expansion of area intended for Container
Container Yard dengan tambahan 10 ASC dan kawasan industrial. Yard through the addition of 10 ASCs and an industrial area.
PT TTL juga saat ini mulai membangun Pembangkit Listrik Tenaga Furthermore, PT TTL has initiated the development of a Gas
Gas (PLTG) untuk menyediakan listrik di area Terminal Teluk Power Plant (PLTG), in cooperation with PT Adhi Karya, to provide
Lamong yang bekerjasama dengan PT Adhi Karya. Pembangkit electricity within Teluk Lamong Terminal area. The power plant
ini nantinya direncanakan untuk dapat menyediakan listrik di is planned to be able to also provide electricity for other areas
luar area Terminal Teluk Lamong juga. beyond Teluk Lamong Terminal.
106
PT Pelindo Daya Sejahtera PT Pelindo Daya Sejahtera

Bidang Usaha : Penyedia Tenaga Kerja Outsourcing Line of Business : Provider of Outsourcing Employees

Direktur Utama : Gugus Widjanarko President Director : Gugus Widjanarko
Direktur : Wawan Sulistyawan Director : Wawan Sulistyawan
Komisaris Utama : U. Saefudin Noer President Commissioner : U. Saefudin Noer

Komisaris : Edi Priyanto Commissioner : Edi Priyanto
Melalui PT Pelindo Daya Sejahtera (PT PDS), Pelindo III Group Through PT Pelindo daya Sejahtera (PT PDS), Pelindo III Group is
berkomitmen untuk menjamin kesejahteraan 3.176 tenaga kerja committed to ensuring the welfare of 3,176 outsourced workers
alih daya di lingkungan Pelindo III. PT PDS aktif mengadakan in Pelindo III, PT PDS actively conducts training activities and has
training dan pelatihan dan saat ini telah mendirikan Anak established a Subsidiary that specializes in providing Tally labor
Perseroan yang khusus menyediakan tenaga kerja Tally di in Semarang under the name of PT Tanjung Emas Daya Sejahtera.
Semarang dengan nama PT Tanjung Emas Daya Sejahtera.
PT PDS merupakan Anak Perseroan yang menaungi tenaga PT PDS is the Company’s subsidiary that oversees outsourcing
kerja alih daya di lingkungan Pelindo III. PT PDS didirikan atas employees working in Pelindo III and is established on the basis
dasar komitmen Pelindo III untuk menjamin kesejahteraan of Pelindo III commitment to ensure the welfare of all employees,
pegawainya, organik maupun alih daya. Fokus utama PT PDS both organic and outsourcing employees. The main focus of
adalah memberikan layanan kepada industri kepelabuhanan PT PDS is to provide services for port and shipping industries.
dan industri pelayaran. Dan secara bertahap, ruang lingkup dan Gradually, this company’s scope of business and types of service
jenis layanan dikembangkan ke Perseroan atau institusi bisnis are developed to the Company or other business institutions.
lain.
Saat ini, PT PDS tidak hanya menyediakan tenaga alih daya At present, PT PDS does not only provide outsourcing employees
yang menangani kegiatan industri kepelabuhanan tetapi juga who handle port industry activities, but also non-core employees
non-core yang meliputi tetapi juga tally, sekretaris, tenaga including tally, secretary, security, cleaning service, equipment
keamananan, tenaga kebersihan, operator alat hingga ke entry operator and entry data services. As a provider of outsourcing
data services. Sebagai penyedia tenaga alih daya, PT PDS aktif employees, PT PDS actively holds trainings to increase the
mengadakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan competence and capability of Human Resources of PT PDS in
kemampuan SDM PT PDS sehingga dapat mendukung kinerja order to support the overall performance of Pelindo III.
Pelindo III secara keseluruhan.
Perkembangan yang pesat dari PT PDS diakui oleh kalangan Rapid development of PT PDS is recognized by the professionals
Profesional, hal ini dibuktikan dengan didapatnya beberapa as reflected on several accolades achieved by PT PDS in 2016,
penghargaan oleh PT PDS pada tahun 2016, antara lain The among others, The Most Trusted Company in Services Excellent
Most Trusted Company in Services Excellent of The Year oleh of The Year from Indonesia Achievement Center and Anugerah
Indonesia Achievement Center dan penghargaan Anugerah Citra Citra Indonesia Award as The Best Improvement Outsourcing
Indonesia sebagai The Best Improvement Outsourcing Company Company of The Year 2016 from Indonesia Inspire Magazine.
of The Year tahun 2016 oleh Majalah Indonesia Inspire.
107
STRUKTUR GRUP PERUSAHAAN

Company Group Structure
2nd Tier Subsidiaries
Affiliates
Subsidiaries
BJTI : 60% BJTI : 40%
UEPN : 40% UEPN : 60%
PHC : 70%
BJTI : 30% Established on June 12, 2012 Established on May 18, 2012
PELINDO III : 50,50% Established on January 1, 2016 Manyar Terminal Operator JIIPE Management
DP World : 49,00% Healthy Diet Catering Services
Kopelindo III : 0,50% PELINDO III : 98,73%
Kopelindo III : 1,27%
PELINDO III : 49% Established on April 29, 1999
Established on September 1, 1999
Portek System & Equipment: 51%
Container Terminal Operator
Health Services
Established on September
21, 1998 BJTI : 90% BJTI : 40% BJTI : 99.91%
Kopelindo III : 10% Andanahesa : 60% Kopelindo III : 00.09%
Port Facilities Maintenance
Established on November Established on August 23, 2013 Established December 5, 2014
18, 2015
Liquid Bulk Terminal Operator Property Management
Port Facilities Maintenance
PELINDO III : 96,84%

Kopelindo III : 3,16% PT. ENERGI MANYAR SEJAHTERA
Established on September 1, 1999 BJTI : 30%
PD Bangun Banua : 60,00%
UEPN : 45%
Container & Bulk Terminal BJTI : 60% BJTI : 51% Santinluwansa Lestari :15%
Established on March 21, 2004
Operator UEPN : 40% UEPN : 49% Amanah Indo Invest :10%
Barito Channel Management Established on December
Established on January 23 2016 18, 2015 Established on March 5, 2015
Stevedoring Company Liquid Bulk Terminal Operator Energy Services

in Semarang
Pelindo III : 17,58%

PT Jasa Marga : 55,00%
PT Angkasa Pura I : 8,00%
PT Pengembangan Pariwisata Bali : 1,00%
PT Adhi Karya : 1,00% PELINDO III : 97,89%
Pemprov Bali : 8,01%
Kopelindo III : 2,11% PMS : 60%
Pemkab Badung : 8,01%
PT Hutama Karya : 1,00% Van Oord : 20%
PT Wijaya Karya : 0,40%
Established on January 30, 2011 Gerbang Sarana Utama :20% PMS : 90%
PMS : 90% Kopelindo III : 10%
Established on August 22, 2011
Established on April 21, 2014 Jaya Samudra Karunia Gas : 10%
Bali Mandara Highway Management
Pilotage & Docking Services
Established on December
West Surabaya Channel Established on September 9, 2014 21, 2015
Management
Gas Terminal Company Carrier Services
PELINDO I : 25,00%
PELINDO II : 25,00%
PELINDO IV : 25,00% PELINDO III : 99,50%
Kopelindo III : 0,50%
Pelindo Daya Sejahtera : 99%
Established on April 21, 1999
PELINDO III : 90,00% Established on December TTL : 99% Kopelindo III : 1%
Kopelindo III : 10,00% 30, 2013 Kopelindo III : 1%
Container Terminal Operator
Established on September
Established on December Container & Dry Bulk Terminal Established on December 8, 2014 29, 2014
30, 2013 Operator
Water & Energy Management Tally Outsourcing Company
Outsourcing
108
KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM

Share Listing chronology
Hingga 31 Desember 2017, saham Perseroan masih dipegang As of December 31, 2017, the shares of the Compay is fully
secara penuh oleh Pemerintah Negara Republik Indonesia owned (100%) by the Government of Republic of Indonesia,
dengan persentase kepemilikan saham 100% baik dalam bentuk both in the form of issued shares and shares in portfolio, Hence,
saham ditempatkan maupun portepel. Dengan demikian, saham the Company’s shares are not traded at stock exchanges and
Perseroan tidak diperdagangkan di bursa efek manapun serta information related to:
informasi terkait:
a. Kronologi pencatatan saham berupa tanggal penetapan a. Share-listing chronology, covering date of share-listing plan,
rencana pencatatan saham, korespondensi dengan pihak- correspondences with related parties to prepare for share-
pihak terkait dalam rangka persiapan pencatatan saham dan listing, and rating given by rating agencies;
hasil penilaian dari pihak pemeringkat;
b. Jumlah saham; b. Number of shares;
c. Nilai nominal; c. Nominal value;
d. Harga penawaran di awal pencatatan hingga akhir tahun d. Offering price at initial listing period until the end of fiscal
buku, dan year; and
e. Nama bursa tempat saham dicatatkan. e. Name of stock exchange on which the shares are listed.
Tidak dapat disajikan karena tidak relevan dengan kondisi yang cannot be provided as they are not relevant to the Company’s
terjadi di Perseroan saat ini dengan statusnya sebagai Badan current condition and its status as a State-Owned Enterprise
Usaha Milik Negara yang belum melaksanakan pencatatan that does not list its shares on stock exchange.
saham di bursa efek.
109
KRONOLOGI PENCATATAN EFEK LAINNYA

Other Securities Listing Chronology
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) menerbitkan Obligasi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) issued International Bonds
Internasional pada tanggal 1 Oktober 2014 senilai USD 500 on October 1, 2014, in the amount of USD 500 million with a term
Juta dengan jangka waktu 10 tahun dan tingkat pengembalian of 10 years and interest rate of 4,875%. In 2017, the Company
bunga 4.875%. Di tahun 2017 Perseroan telah membayarkan has paid the interest of period IV and VII on March 31, 2017
bunga periode IV dan VII yaitu pada tanggal 31 Maret 2017 and September 29, 2017, amounted USD 12.187 million per
dan 29 September 2017 sebesar USD 12,187 Juta per periode. period. In addition, the Company paid and reported witholding
Disamping itu Perseroan juga telah membayar dan melaporkan tax amounted to USD 3.046 million per period. The International
witholding tax sebesar USD 3,046 Juta per periode. Dana Obligasi Bonds funds were used for repayment of outstanding debt, the
Internasional tersebut digunakan untuk pelunasan outstanding Company’s expansion funding, and other corporate general
utang, keperluan pendanaan ekspansi Perseroan, dan keperluan purposes. The Company received rating from 3 International
umum korporasi lainnya. Perseroan memperoleh peringkat rating agencies at the moment the Company was going to issue
dari 3 lembaga pemeringkatan Internasional pada saat akan its International Bonds in 2014, they are Standar and Poor’s
menerbitkan Obligasi Internasional di tahun 2014 yaitu Standard (BB+, Stable Outlook), Moody’s (Baa3, Stable Outlook), and Fitch
and Poor’s (BB+, stable outlook), Moody’s (Baa3, stable outlook), (BBB-, Stable Outlook).
dan Fitch (BBB-,stable outlook).
Di tahun 2017, Perseroan bekerjasama dengan ketiga lembaga In 2017, the Company decided to continue its cooperation with
peringkat tersebut dengan hasil Corporate Credit:BBB-, Senior the three agencies, thus the three agencies conducted rating
Unsecured:BBB-, dan ASEAN Regional Scale:axBBB+ dengan review in 2017 that resulted outlook changes from Standard
outlook negative dari Standard and Poor’s, sedangkan Moodys and Poor’s, from Stable to Negative (Corporate Credit:BBB-,
(Baa3/positive) dan Fitch (BBB-/Stable). Sedangkan untuk Senior Unsecured:BBB-, and ASEAN Regional Scale:axBBB+).
lembaga pemeringkat dalam negeri dalam hal ini PEFINDO, Meanwhile, Moody’s gave positive outlook with Baa3 rating and
Perseroan mendapatkan peringkat AA+ dengan outlook Stable. Fitch gave stable outlook with BBB- rating. The Company also
Kerjasama ini juga diharapkan akan terus berlangsung di tahun- cooperated with Pefindo, a local rating agency, and in 2017, the
tahun kedepannya. Company obtained AA+ rating, stable outlook from Pefindo. This
collaboration is expected to continue in the coming years.
Uraian / Description PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) GLOBAL BONDS
Jenis Sekuritas / Types of Securities Senior Notes
Mata Uang / Currency U.S Dollar
Distribusi / Distribution Rule 144A/Regulation S
Jumlah yang Beredar/ Outstanding US$500.000.000
Amount
Tenor 10 tahun / years
Tanggal Terbit / Issuance Date 1 Oktober 2014 / October 1, 2014
Tanggal Jatuh Tempo / Maturity 1 Oktober 2024 / October 1, 2024
Date
Tingkat Bunga / Interest Rate 4,875% per annum
Tanggal Pembayaran Bunga / 1 April dan 1 Oktober / April 1 and October 1
Interest Payment Date
Spread to Benchmark 239,5 bps
Oversized 13x
Rating • Corporate Credit: BBB- (negative) yang diterbitkan oleh Standard and Poor’s (S&P) pada 28 Desember
2017 / Corporate Credit: BBB- (negative) by Standard and Poor’s (S&P), issued on December 28, 2017
• Corporate Senior Unsecured: BBB- (negative) yang diterbitkan oleh Standard and Poor’s (S&P) pada 28
December 28, 2017
• ASEAN Regional Scale: axBBB+ (negative) yang diterbitkan oleh Standard and Poor’s (S&P) pada 28
December 28, 2017
• Baa3 (positive) oleh Moody’s diterbitkan pada 9 Februari 2017 / Baa3 (positive) by Moody’s, issued on
February 9, 2017
• BBB- (stable) oleh Fitch diterbitkan pada 27 Desember 2017 / BBB- (stable) by Fitch, issued on December
27, 2017
• AA+ (stable) oleh PEFINDO diterbitkan pada 3 April 2017 / AA+ (stable) by PEFINDO, issued on April 3,
2017
110
Informasi Lembaga dan Profesi Penunjang

Perusahaan
Information on Professionals and Institutions Supporting Company
Lembaga Pemeringkat / Rating Agency

Standard and Poor’s (S&P)
Alamat / Address 12 Marina Boulevard Level 22, #22-01 MBFC Tower 3 Singapore 018982
Telepon / Phone : +65 65 306401 / +65 65 306403
Fax :-
E-mail : annabelle.teo@spglobal.com
Jasa yang Diberikan / Service : Lembaga Pemeringkat Rating Obligasi Internasional Pelindo III / Rating Agency for Global Bonds of Pelindo
rendered III
Imbalan / Fee : USD 70.000 / tahun / USD 70,000 / year
: Mandate Letter dari Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) terkait Penerbitan Global Bond
Surat Penunjukan / Appointment
Pelindo III Tertanggal 1 Juli 2014 / Mandate Letter from the President Director of PT Pelabuhan Indonesia III
Letter
(Persero) in relation with the issuance of Global Bonds of Pelindo III dated July 1, 2014
Periode Penugasan / Assignment
: 2014 - sekarang / present
Period
MOODY’S
: Moody’s Investor Service, Singapore Pte. Ltd. 50 Raffles Place #23-06 Singapore Land Tower Singapore
Alamat / Address
04862
Telepon / Phone : +65 6398 8300
Fax :-
E-mail : daryl.soh@moodys.com
rendered III
Imbalan / Fee : USD 64.000 / Tahun / USD 64,000 / year
Letter
Period
FITCH Ratings
Alamat / Address : One Raffles Quay, South Tower #22-11 Singapore 048583
Telepon / Phone : +65 6796 7200
Fax :-
E-mail : louis.pang@fitchratings.com
rendered III
Imbalan / Fee : USD 70.000 / tahun / USD 70,000 / year
Letter
Period
PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO)

: Panin Tower Senayan City, 17th Floor, Jl. Asia Afrika Lot.19, Gelora, RT.1/RW.3, Gelora, Kota Jakarta Pusat,
Alamat / Address
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12220
Telepon / Phone : +62 21 7278 2380
Fax : +62 21 7278 2370
E-mail : martin.pandiangan@pefindo.co.id
Jasa yang Diberikan / Service : Lembaga Pemeringkat Rating Obligasi Dalam Negeri Pelindo III / Rating Agency for Global Bonds of Pelindo
rendered III
Imbalan / Fee : Rp192.500.000 / tahun / Rp192,500,000 / year
: Purchase Order Nomor: 0200000021/2017 / Purchase Order No. 0200000021/201
Letter
: 2017
Period
111
Konsultan Hukum / Legal Consultants

Pramono & Partners
Alamat / Address : Jalan Darul Aisyah III Nomor 9 Gresik - Jawa Timur
Telepon / Phone : +62 31 395 7678
Fax : +62 31 395 7678
E-mail : kukuhpramono@yahoo.com
Jasa yang Diberikan / Service : Bantuan Jasa Layanan Hukum Eksekusi PT Timur Nusantara / Legal Service Assistance for the Execution of
rendered PT Timur Nusantara
Imbalan / Fee : Rp298.000.000 (3 termin pekerjaan : 50%, 40% dan 10%) / Rp298,000,000 (3 work terms: 50%, 40% and 10%)
Letter
: 161 hari / days
Period
Pramono & Partners
Alamat / Address : Jalan Darul Aisyah III Nomor 9 Gresik - Jawa Timur
Fax : +62 31 395 7678
Jasa yang Diberikan / Service : Bantuan Jasa Layanan Hukum terhadap Peninjauan Kembali Perkara Perdata Rumah Dinas Benoa (Delila
rendered Harahap) / Legal Service Assistance for Judicial Review of Benoa House Civil Case (Delila Harahap)
Imbalan / Fee : Rp165.000.000 (2 termin pekerjaan : 80% dan 20%) / Rp,165,000,000 (2 work terms: 80% and 20%)
Letter
: 139 hari / days
Period
Kantor Hukum Assegaf Hamzah & Partners
Alamat / Address : Pakuwon Center, Superblok Tunjungan City Lantai 11 Unit 08
Telepon / Phone : +62 31 5116 4560
E-mail : info@ahp.co.id
: Bantuan Jasa Layanan Hukum Penemuan Data dan Fakta terhadap Pengadaan tanah PT PPI di Labuan Bajo
Jasa yang Diberikan / Service
/ Legal Service Assistance in relation to the Findings of Data and Fact or the Procurement of Land of PT PPI in
rendered
Labuan Bajo
Imbalan / Fee : Rp.165.000.000 (2 termin pekerjaan : 10% dan 90%) / Rp165,000,000 (2 work terms: 10% and 90%)
Letter
: 65 hari / days
Period
Pramono & Partners
Alamat / Address : Jalan Darul Aisyah III Nomor 9, Gresik-Jawa Timur
Telepon / Phone : +62 31 395 7678
: Bantuan Jasa Layanan Hukum Pemeriksaan Tingkat Pertama Perkara Perdata Niluh Putu Srinanik Melawan
Pelindo III / Legal Assistance Service for Investigation at the First Instance of Civil Case of Niluh Putu Srinanik
rendered
against Pelindo III
Letter
: 139 hari / days
Period
Pramono & Partners
Alamat / Address : Jalan Darul Aisyah III Nomor 9, Gresik-Jawa Timur
Telepon / Phone : +62 31 395 7678
Jasa yang Diberikan / Service : Bantuan Jasa Layanan Hukum dalam Pelaksanaan Eksekusi Rumah Dinas Pelindo III Denpasar / Legal Service
rendered Assistance for the Execution of Pelindo III's House in Denpasar
Letter
: 365 hari / days
Period
112

Alamat / Address : Capital Place, Level 36 dan 37 Jalan Jenderal Gatot Subroto Jakarta
Telepon / Phone : +62 21 2555 7800
Fax : +62 21 2555 7899
: Pekerjaan Penyediaan Jasa Hukum Terkait Perburuhan / Provision of Legal Service in relation with Labor
rendered
Imbalan / Fee : Rp70.000.000,- / Rp70,000,000
Letter
: 2 Bulan
Period
Hadi Mulyo & Bawana Law Office
Alamat / Address : Jalan Raya Gubeng Blok B-3 No. 32-33 Surabaya
Telepon / Phone : +62 813 3335 5009, +62 821 4003 7668
E-mail : hadimulyoutomo@rocketmail.com
: Jasa Hukum PT Royal vs BJTI / Legal Service for PT Royal vs BJTI
rendered
: Rp165.000.000 (sudah termasuk PPN. Dibayarkan 2 termin, 80% dan 20%) / Rp165,000,000 (VAT included.
Imbalan / Fee
Paid in 2 terms, 80% and 20%)
Letter
: 82 Hari kalender / calendar days
Period
Notaris Ir. Nanette Cahyanie H.A.W
Alamat / Address : Jl. Panglima Polim V Nomor 11, Kebayoran
Telepon / Phone : +62 21 7244 650
Fax : +62 21 725 5090
: Jasa Notaris Penerbitan Obligasi Dalam Negeri / Notarial Service for the Issuance of Domestic Bonds
rendered
Imbalan / Fee : Rp55.000.000 (termasuk PPN, dibayar sekaligus) / Rp55,000,000 (VAT included, paid in whole)
Letter
: 180 hari kalender / calendar days
Period
Telepon / Phone : +62 21 2555 7800
Jasa yang Diberikan / Service : Jasa Konsultan Hukum Dalam Rangka Penerbitan Obligasi Dalam Negeri / Legal Consultant Service in terms
rendered of Issuance of Domestic Bonds
Rp1.400.000.000 (belum termasuk PPN dan OPE, dibayarkan sekaligus) / Rp1,400,000,000 (VAT and OPE
Imbalan / Fee
excluded, paid in whole)
Letter
: 6 bulan kalender / calendar months
Period
Telepon / Phone : +62 21 2555 7800
Jasa yang Diberikan / Service : Jasa Konsultan Hukum Dalam Rangka Pengakhiran Kerjasama Pengoperasian PT TPS / Legal Consultant
rendered Service in terms of Termination of Joint Operations of PT TPS
Imbalan / Fee :-
Letter
: 2 bulan / months
Period
113
Notaris / Notary
EMI SUSILOWATI, S.H.
Alamat / Address : Graha Mandiri Lantai 3a Jl. Imam Bonjol Nomor 61, Jakarta
Telepon / Phone : +62 21 3983 2749
E-mail : emi_susilowati@yahoo.com
: Pembuatan Akta Notaris Perubahan Dirut Dan BA Rapat RUPS Tentang Persetujuan Laporan Tahunan 2016 /
Drafting of Notarial Deed on the Change of President Director, and Minutes of GMS on the Approval for 2016
rendered
Annual Report
Imbalan / Fee Rp15.000.000,- / Rp15,000,000
Letter
: Mei 2017 / May 2017
Period
Yatiningsih, SH, MH
Alamat / Address : JALAN COMAL NOMOR 23, SURABAYA
Telepon / Phone : +62 21 5668 642
E-mail : yattie.madjid@gmail.com
Jasa yang Diberikan / Service : Pembuatan Akta Notaris Perubahan Anggota Komisaris / Drafting Of Notarial Deed On The Change In The
rendered Composition Of Board Of Commissioners
Imbalan / Fee : Rp7.500.000,- / Rp7,500,000
:-
Letter
: September 2017
Period
EMI SUSILOWATI, S.H.
Alamat / Address : GRAHA MANDIRI LANTAI 3A JL. IMAM BONJOL NOMOR 61, JAKARTA PUSAT
Telepon / Phone : +62 21 3983 2749
E-mail : emi_susilowati@yahoo.com
: Akta Berita Acara Rapat RUPS Perusahaan RKAP 2017 / Minutes Of GMS On The 2017 RKAP
rendered
Imbalan / Fee : Rp7.500.000,- / Rp7,500,000
Letter
: Maret 2017 / March 2017
Period
KANTOR AKUNTAN PUBLIK / Public Accounting Firm
RSM AAJ (Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan)
Alamat / Address : SOHO SKYLOFT, Unit 1888-1898, Ciputra World Surabaya, Jl. Mayjen Sungkono No.89, Surabaya-60224
Fax : +62 21 3199 53 2121
E-mail : inquiry@rsm.id / endang.pramuwati@rsm.id
: Audit Laporan Keuangan Tahunan 2017 / Audit of the 2017 Annual Financial Statements
rendered
Imbalan / Fee : Rp.1.248.500.000,-
: Purchase Order Nomor: 4300000196/2017
Letter
: 173 Hari / Days
Period
114
INFORMASI PADA WEBSITE PERUSAHAAN

Information on Company Website
Perseroan memiliki website sebagai sumber informasi The Company has a website that serves as a source of
mengenai kinerja perusahaan yang disajikan secara transparan information about its performance, transparently provided for
bagi investor serta seluruh pemangku kepentingan lainnya. investors as well as other stakeholders. It can be accessed on
Website Perseroan dapat diakses melalui www.pelindo.co.id. www.pelindo.co.id. On the website, stakeholders can obtain the
Pada website tersebut, seluruh pemangku kepentingan dapat following information:
memperoleh informasi mengenai:
• Informasi Pemegang Saham sampai dengan Pemilik • Information on Shareholders until Individual Final
Terakhir Individu Shareholder
Informasi mengenai Pemegang Saham Perseroan dapat Information on Shareholders of the Company is accessible on
diakses di website Perusahaan pada kategori “INFO the Company’s website under the Category of “INVESTOR”,
INVESTOR” dan sub kategori “PEMEGANG SAHAM”. sub-category of “SHAREHOLDER”.
• Isi Kode Etik • Code of Ethic
Informasi mengenai Kode Etik Perseroan dapat diakses di Information on Code of Conduct of the Company is
website Perusahaan pada Kategori “TATA KELOLA” dan Sub accessible on the Company’s website under the Category
Kategori “TATA KELOLA YANG BAIK”. of “GOVERNANCE”, sub-category of “Good Corporate
Governance”.
• Informasi Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) • Information on General Meeting of Shareholders (GMS)
Informasi mengenai Rapat Umum Pemegang Saham Information on General Meeting of Shareholders (GMS) is
(RUPS) dapat diakses di website Perusahaan pada Kategori accessible on the Company’s website under the Category of
“INFORMASI PUBLIK” dengan terlebih dahulu mendaftar “PUBLIC INFORMATION” by firstly register at the website to
untuk mengajukan permohonan data. propose to obtain data.
• Laporan Keuangan Tahunan Terpisah dan Laporan Tahunan • Separate Annual Financial Statements and Annual Report
Informasi mengenai Laporan Keuangan Tahunan Terpisah Information on Separate Annual Financial Statements and
dan Laporan Tahunan dapat diakses di website Perusahaan Annual Report is accessible on the Company’s website under
pada Kategori “INFO INVESTOR” dan Sub Kategori the category of “INVESTOR”, sub-category of “REPORTING“
“LAPORAN” dengan terlebih dahulu mendaftar untuk by firstly register at the website to propose to obtain data.
mengajukan permohonan data.
Data yang dilampirkan dalam informasi Laporan Keuangan Data given in the Financial Statements information are
selalu kami perbaharui setiap per tiga bulan (triwulan) always renewed every three months (quarterly) by providing
dengan menyediakan sarana pengunduhan yang dapat a download button that can facilitate the stakeholders in
memudahkan pemangku kepentingan dalam memperoleh obtaining the data.
data tersebut.
• Profil Dewan Komisaris dan Direksi • Profiles of Board of Commissioners and Board of Directors
Informasi mengenai Profil Dewan Komisaris dan Direksi Comprehensive information on Profiles of Board of
secara lengkap beserta legalitas pengangkatannya dapat Commissioners and Board of Directors, including the legality
diakses di website Perusahaan pada Kategori “PROFIL of their appointment, is accessible on the Company’s
PERUSAHAAN” dan Sub Kategori “MANAJEMEN”. website under the Category of “COMPANY PROFILE”, sub-
category of “MANAGEMENT”.
• Piagam Dewan Komisaris, Direksi, Komite dan Unit Audit • Charters of Board of Commissioners, Board of Directors,
Internal Committees and Internal Audit Unit
Informasi mengenai Profil piagam Dewan Komisaris, Direksi, Information on Charters of Board of Commissioners,
Komite dan Unit Audit Internal dapat diakses di website Board of Directors, Committees and Internal Audit Unit is
Perusahaan pada kategori “TATA KELOLA” dan Sub Bab “Tata accessible on the Company’s website under the Category
Kelola yang Baik”. of “GOVERNANCE”, sub-category of “Good Corporate
Governance”.
115
• Pengadaan • Procurement
Sebagai media registrasi bagi seluruh mitra dan calon As a registration media for all partners and potential partners
mitra Perseroan untuk dapat ikut serta dalam kegiatan of the Company to participate in the goods and services
pengadaan barang dan jasa. Selain sebagai media registrasi procurement activities. Aside from being a registration
juga berperan sebagai media informasi terkait dengan media, it also becomes an information media related to
pengadaan-pengadaan yang dibutuhkan baik bagi Perseroan the procurement activities required by the Company and
maupun anak perusahaan. subsidiaries.
• Lapor • Reporting
Merupakan media yang disediakan Perseroan terkait dengan Is a media facilitated by the Company regarding complaint
penanganan pengaduan. Media ini tidak hanya dikhususkan handling. This media is not only specified for all employees,
bagi karyawan namun juga bagi seluruh masyarakat. but also for the public in general.
• Peta Situs • Site Map

Merupakan media informasi bagi masyarakat terkait dengan Is an information media for the public containing work
wilayah kerja, kantor jaringan dan kantor cabang berikut area, network offices and branch offices, as well as their
letak koordinatnya. coordinates.
116
ALAMAT KANTOR PUSAT, PERWAKILAN DAN CABANG

PERUSAHAAN
Address of Head Office, Representative Offices and Branch Offices
KANTOR PUSAT / HEAD OFFICE PELABUHAN BENOA PELABUHAN MAUMERE

Jl.Perak Timur No.610, Surabaya, Jawa Jl. Raya Pelabuhan Benoa, Jl. Kureng No.2, Maumere, Nusa
Timur, Indonesia, 60165 Denpasar, Bali – 80222 Tenggara Timur – 86111
Telp. : +62 31 3298631-37 Telp. : +62 361 720560 Telp. : +62 382 21054
Fax. : +62 31 3295204/3295207 Fax. : +62 361 723351 Fax. : +62 382 21618
Telex : +62 31 32387 Email : benoa@pelindo.co.id Email : maumere@pelindo.co.id
PO BOX : 853
PELABUHAN CELUKAN BAWANG PELABUHAN TENAU KUPANG
Website : www.pelindo.co.id
Email : humas@pelindo.co.id Jl. Pelabuhan Celukan Bawang No.35, Jl. Yos Sudarso No.23, Tenau Kupang,
Buleleng, Bali Kupang, Nusa Tenggara Timur – 85351
KANTOR PERWAKILAN / Telp. : +62 362 92333 Telp. : +62 380 890071/ 890072
REPRESENTATIVE OFFICE Fax. : +62 362 92893 Fax. : +62 380 890072
Tamansari Parama Office Tower, Lantai 7 Email : celukanbawang@pelindo.co.id Email : tenaukupang@pelindo.co.id
Jl.K.H, Mas Wahid Hasyim No. 84-86 PELABUHAN TANJUNG EMAS
Menteng Jakarta Pusat PELABUHAN BANJARMASIN
Telp. : +62 21 30044589-90 Jl.Coaster No.10, Semarang,
Fax. : +62 21 30044566-67 Jawa Tengah – 50116 Jl. Barito Hilir Trisakti No.6,
Telp. : +62 24 3545721-4 Banjarmasin – 70119
Fax. : +62 24 3542649/ 3576002 Telp. : +62 511 3365866
CABANG PELABUHAN / BRANCHES Email : tanjungemas@pelindo.co.id Fax. : +62 511 3352552
Email : banjarmasin@pelindo.co.id
PELABUHAN TANJUNG PERAK
TERMINAL PETIKEMAS SEMARANG
Jl.Perak Timur No.620, Surabaya, (TPKS) PELABUHAN KOTA BARU
Jawa Timur - 60165
Jl. Coaster No.10 A, Pelabuhan Tanjung Jl. Panglima Indrakusumajaya No.5,
Telp. : +62 31 3291992-96
Emas, Semarang, Jawa Tengah – 50116 Kotabaru, Kalimantan Selatan
Fax. : +62 31 3293994
Telp. : +62 24 3586219 Telp. : +62 518 21214
Email : tanjungperak@pelindo.co.id
Fax. : +62 24 3581242 Fax. : +62 518 22136
Email : tpks@pelindo.co.id Email : kotabaru@pelindo.co.id
PELABUHAN GRESIK
Jl.Yos Sudarso No.1, Gresik, PELABUHAN TANJUNG INTAN PELABUHAN SAMPIT
Jawa Timur - 61114
Jl. Laut Jawa, Cilacap, Jl. Usman Harun No.2, Sampit,
Telp. : +62 31 3981941/3974542
Jawa Tengah – 53213 Kalimantan Tengah
Fax. :+62 31 3982735
Telp. : +62 282534651-2 Telp. : +62 531 21055
Email : gresik@pelindo.co.id
Fax. : +62 282 534653 Fax. : +62 531 21123
Email : tanjungintan@pelindo.co.id Email : sampit@pelindo.co.id
PELABUHAN TANJUNG TEMBAGA
Jl.Tanjung Tembaga Timur No.10, PELABUHAN BIMA PELABUHAN KUMAI
Probolinggo, Jawa Timur – 67201
Telp. : +62 335 421363/421385 Jl. RE Martadinata No.1, Bima, Nusa Jl. Pelabuhan CPO, Kalimantan Tengah
Fax. : +62 335 427123 Tenggara Barat Telp. : +62 532 61468
Email : tanjungtembaga@pelindo.co.id Telp. : +62 374 4376/42353 Fax. : +62 532 61777
Fax. : +62 374 42353 Email : kumai@pelindo.co.id
Email : bima@pelindo.co.id
PELABUHAN TANJUNG WANGI
Jl.Raya Situbondo, Kec. Kalipuro, Desa PELABUHAN LEMBAR
Ketapang, Kab. Banyuwangi, Jawa Timur
Telp. : +62 333 510636 Jl. Raya Pelabuhan No.5, Lombok Barat,
Fax. : +62 333 510484 Nusa Tenggara Barat – 83364
Email : tanjungwangi@pelindo.co.id Telp. : +0370 681260
Fax. : +0370 681011
Email : lembar@pelindo.co.id
117
1
WILAYAH PETA OPERASIONAL PERUSAHAAN

Map of Company Operational Area
3
4
Wilayah kegiatan operasional Perseroan tersebar di 7 (wilayah) di seluruh Indonesia, yaitu:

1. KALIMANTAN TENGAH
Kumai, Pangkalan Bun, Sukamara, Bumiharjo, Sampit, Kuala Pembuang, Samuda, Pagatan-Mendawai, Bagendang, Pulang
Pisau, Kuala Kapuas, dan Bahaur
2. KALIMANTAN SELATAN
Banjarmasin, Kotabaru, Pagatan, Gunung Batu Besar, Batulicin, Satui, Stagen, dan Mekar Putih.
3. JAWA TENGAH
Tanjung Emas, Tanjung Intan, TPKS dan Tegal
4. JAWA TIMUR
Tanjung Perak, Gresik, Kalianget, Tanjung Wangi, Banyuwangi, Tanjung Tembaga, Pasuruan, dan Panarukan.
5. NUSA TENGGARA BARAT
Lembar, Bima, dan Badas
6. NUSA TENGGARA TIMUR
Tenau Kupang, Kalabahi, Waingapu, Maumere, Ende, dan Ippi
7. BALI
Benoa dan Celukan Bawang
118
7 5
The operational areas of the Company are spread across 7 (seven) regions in Indonesia, namely:
1. CENTRAL KALIMANTAN
Kumai, Pangkalan Bun, Sukamara, Bumiharjo, Sampit, Kuala Pembuang, Samuda, Pagatan-Mendawai, Bagendang, Pulang
Pisau, Kuala Kapuas, and Bahaur.
2. SOUTH KALIMANTAN
Banjarmasin, Kotabaru, Pagatan, Gunung Batu Besar, Batulicin, Satui, Stagen, and Mekar Putih
3. CENTRAL JAVA
Tanjung Emas, Tanjung Intan, TPKS and Tegal
4. EAST JAVA
Tanjung Perak, Gresik, Kalianget, Tanjung Wangi, Banyuwangi, Tanjung Tembaga, Pasuruan, and Panarukan
5. WEST NUSA TENGGARA
Lembar, Bima, and Badas
6. EAST NUSA TENGGARA
Tenau Kupang, Kalabahi, Waingapu, Maumere, Ende, and Ippi
7. BALI
Benoa and Celukan Bawang
119
03
TINJAUAN
PENDUKUNG
BISNIS
Review of Business Support
Selain mempersiapkan teknologi

yang mutakhir Perseroan juga
harus mempersiapkan SDM yang
dapat mendukung Perseroan dalam
menghadapi tantangan bisnis yang
tinggi dan perubahan bisnis yang
sangat cepat.
In addition to preparing cutting-edge technology, the Company

must also prepare Human Capital that can support the
Company in facing extreme challenges and rapid changes in
business.
Company Profile Management Report Tinjauan Pendukung Bisnis
Profil Perusahaan Laporan Manajemen Review 0f Business Support
SUMBER DAYA MANUSIA

Human Capital
Melalui kebijakan pengelolaan SDM yang

berbasis pengelolaan kinerja pegawai,
Perseroan dapat memastikan bahwa setiap
aktivitas yang dilakukan oleh pegawai dari
berbagai lini akan mengarah pada
pencapaian target bisnis
Through Human Capital management policy based on

employee performance management, the Company can
ensure that every activity undertaken by employees of various
lines will lead to the achievement of business targets.
122
Era bisnis modern saat ini menuntut Perseroan untuk The modern business era requires the Company to combine
menggabungkan teknologi dengan SDM yang unggul dan technology with superior and competent Human Capital in order
kompeten sebagai garda depan strategi bisnis Perseroan. Selain to become the spearhead, leading the Company’s business
mempersiapkan teknologi yang mutakhir Perseroan juga harus strategy. In addition to preparing cutting-edge technology, the
mempersiapkan SDM yang dapat mendukung Perseroan dalam Company must also prepare Human Capital that can support
menghadapi tantangan bisnis yang tinggi dan perubahan bisnis the Company in facing extreme challenges and rapid changes in
yang sangat cepat. Dengan demikian saat ini menjadi hal mutlak business. Thus, it is now the time for the Company to manage
bagi Perseroan untuk dapat mengelola dan mengembangkan and develop its Human Capital so as to be ready and able to
SDM yang siap dan dapat berintegrasi dengan perkembangan integrate with the development and changes in business to
dan perubahan bisnis tersebut guna mendorong kreatifitas encourage continuous creativity and innovation and meet the
dan inovasi berkelanjutan dalam rangka memenuhi pencapaian Company’s vision to become an Emerging Industry Leader.
Perseroan sebagai Emerging Industry Leader.
Fokus Pengembangan SDM Pelindo III Tahun 2017 Human Capital Development Focus of Pelindo III in
2017
Perseroan menyadari bahwa Pegawai merupakan faktor The Company understands that Employees are one of its strategic
strategis dan salah satu modal yang dimiliki oleh Perseroan factors and the capital to address business challenges. Hence,
dalam menghadapi tantangan bisnis Perusahaan, oleh karena the appropriate Human Capital management and development
itu strategi pengelolaan dan pengembangan SDM yang tepat strategy is required in order to determine the Company’s
dapat menentukan laju kinerja Perseroan. Melalui kebijakan performance. Through Human Capital management policy
pengelolaan SDM yang berbasis pengelolaan kinerja pegawai, based on employee performance management, the Company
Perseroan dapat memastikan bahwa setiap aktifitas yang can ensure that every activity undertaken by employees of
dilakukan oleh pegawai dari berbagai lini akan mengarah pada various lines will lead to the achievement of business targets.
pencapaian target bisnis. Penerapan Sistem manajemen talenta Implementation of talent management system is chosen as one
dipilih sebagai salah satu strategi yang cukup terintegrasi dan of the relatively integrated and sustainable strategies to manage
berkesinambungan untuk dapat mengelola kinerja pegawai employee performance, from the beginning to the final stage,
mulai tahap awal hingga tahap akhir, karena pada setiap since at each stage the Company focuses on preparing and
tahapnya memfokuskan perusahaan untuk menyiapkan dan providing superior and reliable employees for the Company.
menyediakan Pegawai yang unggul dan handal bagi Perseroan.
Untuk memperoleh pegawai dengan kinerja yang diharapkan To obtain employees with the expected performance, an
maka butuhkan strategi pengembangan (Pendidikan dan appropriate Human Capital development strategy (Education
Pelatihan) SDM yang tepat, dalam hal ini Perseroan menerapkan and Training) is required. In this case, the Company then
kebijakan pengembangan SDM berbasis kompetensi. Kompetensi implements the competency-based Human Capital development
yang dikembangkan disini meliputi soft competency dan hard policy with the competencies to be developed include soft
competency. Setiap pegawai wajib penerapan Pemetaan competency and hard competency. Every employee is obliged
Kompetensi dan Desain Pembelajaran (Mapping Competency & to apply Competency & Learning Design Mapping, Talent
Learning Design), Implementasi Talent Development atas Talent Development Implementation on Talent Pool owned by the
Pool yang dimiliki Perseroan, Knowledge Mangement System, Company, Knowledge Management System, SAP HCM Strategic
SAP HCM Strategic Management dan SAP Fi Enhancement. Management and SAP Fi Enhancement.
Asesmen dilakukan kepada seluruh Pegawai setiap 2 (dua) Assessment is conducted on all employees once every 2 (two)
tahun sekali sebagai salah satu langkah untuk memetakan years as a measure to map employee competency. Following the
kompetensi pegawai yang kemudian dilanjutkan dengan tahap assessment, development phase is assigned to each employee.
pengembangan terhadap masing-masing pegawai.
Dalam hal kebijakan Karir Pegawai, Perseroan mengaturnya In regard to Employee Career, the Company regulates the
dalam Peraturan Direksi tersendiri. Sama halnya dengan policy in a separate Board of Directors regulation. Similarly, an
kesepakatan yang telah dituangkan dalam Perjanjian Kerja agreement has been set forth in the Collective Labor Agreement
Bersama antara Perseroan dengan Serikat Pekerja Pelindo between the Company and Pelindo III Labor Union which states
III bahwa setiap Pegawai di Perseroan memiliki hak dan that every Employee in the Company has equal rights and
kesempatan yang sama dalam beberapa hal, salah satunya opportunities in several respects, one of which is an opportunity
adalah kesempatan dalam berkarir. Setiap Pegawai dalam for a career development. Every Employee within the Company
Perseroan memiliki jalur pengembangan yang disesuaikan has a development path tailored to the needs of their field of
dengan kebutuhan bidang jabatannya yang dapat memberikan office that can provide implications for the realization of the
implikasi terhadap pencapaian strategi bisnis Perseroan dan Company’s business strategy. This career path is stipulated
hal ini masih merupakan rangkaian dalam sistem manajemen in a development series in the Human Capital performance
kinerja SDM. management system.
123
Pegawai yang hendak dipromosikan wajib memenuhi An employee to be promoted must meet the requirements
persyaratan yang ditentukan dalam Kebijakan Karir Pegawai, specified in Employee Career Policy, such as good result of
antara lain hasil asesmen yang baik dan pemenuhan kompetensi assessment and fulfillment of competence of the intended
dari jabatan yang dituju. Apabila ada beberapa kandidat yang position. If there are several candidates who share the same
memiliki kualifikasi yang sama, maka Dewan Pertimbangan qualifications, then the party tasked to consider employees’
Jabatan bersama dengan Direksi secara panel akan menentukan promotion, together with the Board of Directors, will determine
kandidat yang paling berkompeten dengan jabatan tersebut. the most competent candidate for the position.
Pada tahun buku 2017 tercatat telah dilakukan mutasi kepada In 2017 fiscal year, there was position transfer procedures
982 pegawai dengan rincian promosi kepada 465 pegawai dan conducted to 982 employees, consisting of promotion for 465
rotasi kepada 517 pegawai. employees and rotation for 517 employees.
Kebijakan Pengelolaan SDM Human Capital Management Policy

Dalam rangka menetapkan strategi pengelolaan SDM baik dalam In determining proper Human Capital management strategy in
konteks Rencana Kerja Perusahaan maupun inisiatif stategis Corporate Work Plan context and in strategic initiatives required
yang dibutuhkan selama berjalannya aktivitas usaha, Perseroan during business activities, the Company continuously refers
senantiasa berpedoman ketentuan hukum yang berlaku di to the prevailing laws and regulation in Indonesia, Company’s
Indonesia, dasar aturan di internal Perseroan dan beberapa internal regulationsm and several other references as the
referensi lainnya sebagai sebuah landasan yang telah disesuaikan foundation that has been tailored to the required Human Capital
pada dimensi-dimensi pengelolaan SDM yang dibutuhkan. management dimensions.
Landasan Kebijakan Pengelolaan SDM yang berlaku di Perseroan Human Capital Management Policy Foundation applicable in the
meliputi: Company covers:
• Pengelolaan SDM Mengacu pada Undang-Undang No.13 • Human Capital Management Referring to Law No. 13 of
tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan 2003 on Manpower
Referensi legal-formal utama dalam perumusan kebijakan The primary legal-formal reference in formulating Human
pengelolaan SDM di lingkungan Perseroan yaitu dengan Capital management policy in the Company is the provisions
mengacu pada ketentuan yang tercantum dalam UU No.13 stipulated in Law No. 13 of 2013 regarding Manpower. In
tahun 2013 tentang Ketengakerjaan. Dalam menetapkan determining the required policies, this regulation stipulates
kebijakan yang diperlukan, regulasi tersebut telah mengatur various aspects, such as:
banyak aspek yang diperlukan seperti:
» Kesetaraan dan pemenuhan Hak Asasi Manusia; »» Equality and fulfillment of Human Rights;
» Perencanaan dan Informasi tenaga kerja; »» Manpower planning and information;
» Penyelenggaraan pelatihan kerja; »» Implementation of work training;
» Penempatan tenaga kerja; »» Manpower placement;
» Hubungan kerja; »» Work relationship;
» Perlindungan, pengupahan dan kesejahteraan tenaga »» Protection, salary and welfare of manpower;
kerja;
» Hubungan industrial; dan »» Industrial relationship; and
» Pemutusan hubungan kerja. »» Work termination.
• Pengelolaan SDM Mengacu pada Anggaran Dasar dan • Human Capital Management Refers to Company’s Articles
Rumah Tangga Perusahaan of Assocation and Bylaws
Dalam tahapan selanjutnya, dasar kebijakan pengelolaan In the next stage, policy foundation for Human Capital
SDM di lingkungan Perseroan juga mengacu pada Anggaran management in the Company refers to its Articles of
Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART) yang muatannya telah Association and Bylaws, of which the contents have been
merujuk pada subtansi yang terkandung UU No.13 tahun in line with the substance contained in the Law No. 13 of
2003 dan telah dilakukan pengembangan dan penyesuaian 2003. Such policy are continuously developed and adjusted
kembali dengan kondisi usaha di lingkungan Perseroan. according to the recent business conditions in the Company.
Pengelolaan SDM Mengacu pada Rencana Kerja Perusahaan • Human Capital Management Refers to Company’s Work Plan
Guna mensinergikan arah pengembangan usaha Perseroan To synergize the direction of Company’s business
dengan kebijakan dan strategi pengelolaan SDM di development with its Human Capital management policies
lingkungan Perseroan, Pelindo III melalui Human Capital and strategies, Pelindo III, through its Human Capital and
and General Affair Directorate melakukan penyesuaian- General Affair Directorate, conducts various required
penyesuaian yang dibutuhkan dengan Rencana Kerja adjustments in line with the set Work Plan of the Company.
Perusahaan yang ditetapkan. Penyesuaian terhadap Such adjustments to the Work Plan are needed in order
Rencana Kerja Perusahaan diperlukan agar pilar SDM to maximize Human Capital pillars, which shall be able to
dapat dimaksimalkan untuk mendukung secara penuh atas fully support the plans that have been determined by the
rencana yang ditetapkan. Company.
124
Dalam rangka menetapkan strategi pengelolaan SDM baik dalam konteks

Rencana Kerja Perusahaan maupun inisiatif stategis yang dibutuhkan selama
berjalannya aktivitas usaha, Perseroan senantiasa berpedoman ketentuan hukum
yang berlaku di Indonesia.
In determining proper Human Capital management strategy in Corporate Work Plan context and
in strategic initiatives required during business activities, the Company continuously refers to
the prevailing laws and regulations in Indonesia.
• Pengelolaan SDM Mengacu pada Referensi Lainnya • Human Capital Management Refers to Other References
Selain melakukan pemenuhan dasar kebijakan utama dalam Aside from fulfilling the basic main policies in managing
melakukan pengelolaan SDM di lingkungan Perseroan, Human Capital in the Company, Pelindo III also adopts
Pelindo III juga mengadopsi beberapa strategi pengelolaan several Human Capital management strategies based on
SDM berdasarkan kajian-kajian yang dilakukan oleh pihak reviews, either general in nature or specific to the Company,
eksternal seperti Konsultan Human Capital baik yang bersifat conducted by external parties, such as Human Capital
umum maupun kajian yang dikhususkan kepada Perseroan. Consultant. This is done so that decisions taken in relation
Hal tersebut dilakukan agar pengambilan keputusan terkait to Human Capital management in the Company are more
pengelolaan SDM di lingkungan Perseroan menjadi lebih accurate and in accordance with the needs of the Company.
tepat dan sesuai pada kebutuhan. Selain itu, pengelolaan In addition, Human Capital management in the Company will
SDM di lingkungan Perseroan juga semakin dekat dengan also be able to keep abreast of the phenomena occurring in
fenomena-fenomena pengelolaan SDM yang terjadi dewasa terms of Human Capital Management nowadays.
ini.
Referensi dalam rangka perumusan kebijakan pengelolaan References observed in formulating Human Capital
SDM Perseroan tahun 2017 meliputi: management policies in the Company in 2017 include:
Perumusan Kebijakan / Policy Formulation Nama Vendor / Name of the Vendor
Learning Design PPM Management
Knowledge Management PT Knoco
Penyusunan Identifikasi Kompetensi Teknis (Hard Competency) / Preparation of Technical PT Hardisc Pratama
Competency Identification (Hard Competency)
Restrukturisasi Organisasi / Organization Restructuring PT Dunamis
Pengelolaan SDM Human Capital Management

Melihat signifikannya peran SDM bagi kegiatan usaha yang Observing the significant role of Human Capital for the Company’s
dijalankan Perseroan, struktur organisasi yang telah ditinjau dan business activities, the organizational structure of the Company
disahkan melalui Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III has been reviewed and validated through the Decision of Board
(Persero) Nomor: PER.51/OS.0101/P.III-2017 tanggal 18 Juli 2017 of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. PER.51/
tentang Penyempurnaan atas Peraturan Direksi PT Pelabuhan OS.0101/P.III-2017 dated July 18, 2017 on Improvement of the
Indonesia III (Persero) Nomor: PER.10/OS.0101/P.III-2016 Regulation of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III
Tentang Perubahan Perubahan atas Peraturan Direksi Nomor: (Persero) No. PER.10/OS.0101/P.III-2016 on Amendment to the
PER.III/OS.0101/P.III-2015. Tanggal 1 September 2015 Tentang Regulation of Board of Directors No. PER.III/OS.0101/P.III-2015 dated
Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT Pelabuhan Indonesia III September 1, 2015 on Organizational Structure and Administration
(Persero) Kantor Pusat. at the Head Office of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
Dalam menjalankan kegiatan di bidang pengelolaan SDM, In carrying out Human Capital management activities, the Human
Human Capital and General Affair Director dibantu oleh dua Capital and General Affair Director is assisted by two officers of
pejabat dengan level jabatan Senior Vice President Human Senior Manager-level supervising Human Capital Strategy and
Capital System and Strategy serta seorang Senior Vice President System, and one Senior Vice President of Human Capital System
Human Capital Services. Kedua Senior Vice President tersebut and Strategy. The SVP Human Capital Services is also assisted by
masing-masing dibantu oleh dua yang Vice President lain di two other Vice Presidents managing the field of Human Capital
bidang Human Capital Planning and Talent Management; Planning and Talent Management; Vice President Organization
Vice President Organization Development and Human Capital Development and Human Capital System; Vice President Human
System; Vice President Human Capital Administration, Capital Administration, Compensation, Industrial Relations; and
125
Compensation, Industrial Relations; dan Vice President Human Vice President Human Capital Development. Compositionally,
Capital Development. Secara komposisi, Perseroan melihat the Company observes that the fields available in Human Capital
bidang-bidang yang ada di bidang SDM telah mencukupi aspek- have met the required aspects in managing Human Capital in
aspek yang diperlukan dalam rangka pengelolaan SDM. the Company.
Profil Pejabat SDM Profile of Human Capital Officers

Human Capital and General Affair Director Human Capital and General Affair Director
*Profil Human Capital and General Affair Director telah *Profile of Human Capital and General Affair Director has been
disampaikan dalam pembahasan profil Direksi Perusahaan presented in sub-chapter of Profile of Board of Directors on page
halaman …. ….
Profil Senior Vice President Human Capital System and Strategy Profile of Senior Vice President of Human Capital System and
Strategy
Nama / Name Edi Priyanto
Tempat, Tanggal Lahir / Place, Date of Birth Klaten, 23 Oktober 1976 / Klaten, October 23, 1976
Pendidikan / Education S2 Magister Manajemen STIE Bank BPD Jawa Tengah (2007) / Master’s degree in
Management from STIE Bank BPD Jawa Tengah (2007).
Tahun Aktif / Active Tenure Bergabung dengan Pelindo III sejak tahun 1999 / Joined Pelindo III in 1999.
Riwayat Jabatan / Career History • Asisten Sekretaris Perusahaan bidang Humas dan Tata Usaha Direksi Kantor Pusat
/ Assistant to the Corporate Secretary of Public Relations and Administration of
Board of Directors at the Head Office
• Asisten Manajer Pemasaran Cabang Tanjung Perak / Assistant to the Marketing
Manager of Tanjung Perak Branch
Dasar Hukum Pengangkatan / Legal Basis Menjabat sebagai Senior Vice President Human Capital System and Strategy sejak
of Appointment 01 Desember 2016 Nomor SK: KEP.446/KP.0403/P.III-2016 / Has been serving as the
Senior Vice President of Human Capital System and Strategy since December 1, 2016
pursuant to Decision Letter No. KEP.446/KP.0403/P.III-2016
Profil Senior Vice President Human Capital Services Profile of Senior Vice President of Human Capital Services
Nama / Name Fahrus Salam
Tempat, Tanggal Lahir / Place, Date of Birth Pamekasan, 02 Februari 1983 / Pamekasan, February 2, 1983
Pendidikan / Education Sarjana Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kosgoro, Jember (2006) /
Bachelor’s degree in Management from Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kosgoro,
Jember (2006).
Tahun Aktif / Active Tenure Bergabung dengan Pelindo III sejak 2006 / Joined Pelindo III in 2006.
Riwayat Jabatan / Career History • Asisten Kepala Biro Bidang Kinerja Korporat dan Riset Kantor Pusat / Assistant to
the Head of Corporate Performance and Research Bureau at the Head Office
• Asisten Manajer Pemasaran Cabang Banjarmasin / Assistant to the Marketing
Manager at Banjarmasin Branch
• Supervisor Sistem Manajemen Cabang Tanjung Emas / Management System
Supervisor at Tanjung Emas Branch
Dasar Hukum Pengangkatan / Legal Basis Menjabat sebagai Senior Manajer Strategi dan Kesisteman SDM sejak 01 Desember
of Appointment 2016 Nomor SK: KEP.446/KP.0403/P.III-2016 / Has been serving as the Senior
Manager of Human Capital Strategy and System since December 1, 2016 pursuant to
Decision Letter No. KEP.446/KP.0403/P.III-2016
126
Struktur Organisasi Direktorat SDM dan Umum Organization Structure of Human Capital and General Affair
Directorate
HUMAN CAPITAL AND
GENERAL AFFAIR
DIRECTOR
SVP HUMAN CAPITAL SYSTEM AND SVP GENERAL AFFAIR / SVP OF CHANGE MANAGEMENT
SVP HUMAN CAPITAL SERVICES SVP PROCUREMENT
STRATEGY HEAD OFFICE TECHNICAL UNIT
VP HUMAN CAPITAL ADMINISTRATION,

VP HUMAN CAPITAL PLANNING AND VP ADMINISTRATION AND
COMPENSATION AND INDUSTRIAL VP PROCUREMENT PLANNING VP OPERATION SECTOR
TALENT MANAGEMENT GENERAL SERVICES
RELATIONS
VP ORGANIZATION DEVELOPMENT AND VP SUPPORTING OPERATION

VP HUMAN CAPITAL DEVELOPMENT VP HEAD OFFICE FINANCE VP PROCUREMENT
HUMAN CAPITAL SYSTEM SECTOR
SUPERVISOR HEAD OFFICE

MAINTENANCE
Visi dan Misi SDM Human Capital Vision and Mission

Dalam rangka meningkatkan semangat perubahan positif di In order to improve the spirit of positive change in the Company’s
lingkungan Perseroan serta meningkatkan standar layanan di environment as well as standards in port service and supporting
bidang jasa kepelabuhan dan usaha penunjang yang profesional businesses that are professional and dedicated demonstrated
dan berdedikasi oleh setiap Pegawai, Divisi SDM memiliki visi by all employees, Human Capital Directorate has established the
dan misi yaitu: following vision and mission:
Visi SDM Human Capital Vision

“Menjadikan SDM yang berkompeten, berkinerja handal, dan “Creating competent Human Capital with reliable performance
berpekerti luhur dalam menunjang Pencapaian Perusahaan and noble behavior in supporting the Company’s Objective as an
sebagai Emerging Industry Leader” Emerging Industry Leader”
Misi SDM Human Capital Mission

1. Terwujudnya pemetaan kompetensi dan terimplementasinya 1. To realize the competency mapping and implementation
program pengembangan pegawai berdasarkan strategi of employee development program based on company
bisnis perusahaan; business strategy;
2. Pembentukan organisasi yang sesuai dengan strategi bisnis 2. To establish an organization that is in accordance with
perusahaan sebagai terminal operator; company business strategy as a terminal operator;
3. Terwujudnya proses promosi pejabat struktural melalui 3. To realize the promotion process of structural officials
sistem manajemen talenta; through talent management system;
4. Pemberian remunerasi pegawai sesuai dengan kontribusi 4. To provide remuneration for employees in accordance with
pegawai terhadap perusahaan; their contribution to the company;
5. Peningkatan citra perusahaan melalui pembentukan budaya 5. To improve corporate image through the creation of
perusahaan menuju profesionalisme, serta peningkatan corporate culture towards professionalism, as well as to
peran dalam komunitas masyarakat. improve role in the community.
127
Road Map Pengembangan SDM Pelindo III Road Map of Human Capital Development in
Pelindo III
MILESTONE HUMAN CAPITAL
DEVELOPMENT SYSTEM
2018-2019
Memberdayakan dan
Mengembangkan meciptakan SDM handal yang
kapabilitas human berbudi pekerti unggul untuk
Menumbuh menjaga tumbuh kembang
2017-2018 capital sebagai partner
kembangkan organisasi /
business strategic
kepemimpinan di Empowering and creating
korporasi / Developing
dalam organisasi reliable Human Capital with
the capability of
Pemberdayaan SDM untuk peningkatan excellence in all aspects to
Human Capital as a
melalui pembentukan produktivitas / Building maintain the development of
business partner in
budaya kerja yang leadership within the organization
corporate strategy
2016-2017 efektif / Empowering organization to elevate
Human Capital through productivity
the creation of effective FOKUS PENYEMPURNAAN PENGELOLAAN SDM / FOCUS
Menyempurnakan work culture
OF HUMAN CAPITAL MANAGEMENT IMPROVEMENT
infrastruktur SDM
sebagai pondasi 1 Struktur Organisasi yang kondusif mendorong pemberdayaan / Conducive organization structure to support empowerment
korporasi / Improving Mewujudkan Budaya Organisasi yang mendukung produktifitas pegawai / Realization of Organization Culture that supports
2
Human Capital employee's productivity
infrastructure as a 3 Pengelolaan manajemen kinerja yang efektif / Effective performance management
corporate foundation 4 Pelatihan dan pengembangan pegawai / Employee training and development
Pola karir berdasarkan pemenuhan standar kompetensi jabatan / Career pattern based on fulfillment of competence
5
standards of a position
6 Pengelolaan pegawai bertalenta sebagai strategi retain / Talented employee management as a retain strategy
7 Sistem imbal jasa berkeadilan sesuai kinerja / Fair employment benefit system in accordance to performance
8 Integrasi data dan informasi kepegawaian / Integration of employee data and information
Tugas dan Tanggung Jawab Human Capital and Duties and Responsibilities of Human Capital
General Affair Directorate Directorate
Berdasarkan Board Manual yang ditetapkan dalam keputusan Based on the Board Manual stipulated in the joint decision of
bersama Dewan Komisaris dan Direksi Nomor:23/XII/KEP/ Board of Commissioners and Board of Directors No. 23/XII/
DK.P.III/2015 dan KEP.745.1/HK.04/P.III-2015, serta Peraturan KEP/DK.P.III/2015 and KEP.745.1/HK.04/P.III-2015, as well as
Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor PER.111/ Regulation of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III
OS.0101/P.III-2015 tanggal 1 September 2015 tentang struktur (Persero) No. PER.111/OS.0101/P.III-2015 dated September 1,
organisasi dan tata kerja PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) 2015 on organizational structure and work procedures of PT
dinyatakan bahwa ruang lingkup tugas dan tanggung jawab Pelabuhan Indonesia III (Persero), it is stated that the scope of
Human Capital and General Affair Directorate secara umum duties and responsibilities of the Human Capital and General
adalah melaksanakan kegiatan perencanaan dan pengembangan Affair Directorate in general is to carry out the activities of
SDM, sistem kepegawaian dan organisasi, kesejahteraan, planning and development of Human Capital, employment and
administrasi kepegawaian dan penilaian kinerja pegawai dengan organization system, welfare, employee administration and
rincian: employee performance appraisal, with the following details:
• Merencanakan, menetapkan, mengendalikan, membina, • Planning, establishing, controlling, fostering, analyzing,
menganalisis, dan mengevaluasi kebijakan pengembangan and evaluating the organizational development policies,
organisasi, pengelolaan jabatan dan pekerjaan sesuai management of positions and works in accordance with the
dengan struktur organisasi; organizational structure;

• Tersedianya strategi dan kebijakan dalam mengembangkan • Setting the availability of strategies and policies in developing
kesisteman Sumber Daya Manusia yang terintegrasi; integrated Human Capital system;
• Penyelenggaraan dan pembinaan pelaksanaan Coaching • Organizing and implementing Coaching Mentoring
Mentoring Counseling, manajemen talenta terintegrasi, Counseling activity, integrated talent management,
asesmen, dan manajemen karir; assessment, and career management;
• Melakukan evaluasi kebutuhan Sumber Daya Manusia; • Evaluating the needs of Human Capital;
• Merencanakan, menyelenggarakan, mengevaluasi, dan • Planning, organizing, evaluating, and reporting employee
melaporkan kegiatan rekrutmen pegawai. recruitment activities;
• Merencanakan, menetapkan, melaksanakan, membina, • Planning, establishing, implementing, fostering, analyzing,
menganalisis, dan mengevaluasi kegiatan terkait dengan and evaluating activities related to Human Capital welfare in
kesejahteraan Sumber Daya Manusia sesuai dengan accordance with applicable policies;
kebijakan yang berlaku;
128
• Melaksanakan penilaian kinerja individu sumber daya • Carrying out an assessment of the individual performance of
manusia dan administrasi data pegawai melalui pengelolaan human capital and administration of employee data through
sistem informasi Sumber Daya Manusia; the management of Human Capital information systems;
• Menyelenggarakan dan membina kegiatan pembuatan • Organizing and fostering the preparation of Employee
Surat Keputusan Pengangkatan Pegawai, Kenaikan Periodik, Appointment Decision Letter, Periodical Rise, Equalization of
Penyetaraan Jabatan Anak Perusahaan, serta pegawai yang Position in Subsidiary, and employees who undergo Pension
menjalani Masa Persiapan Pensiun (MPP) dan Pegawai Preparation Period and Pension Employee, including Early
Pensiun termasuk Pensiun Dini; Pension;
• Melaksanakan kegiatan hubungan industrial sesuai • Carrying out industrial relation activities in accordance with
ketentuan perundangan yang berlaku; prevailing laws and regulations;
• Menyusun, menetapkan, dan menyelenggarakan program- • Compiling, establishing and organizing the Human Capital
program pengembangan Sumber Daya Manusia (mulai dari development programs (starting from making a training
pembuatan analisa kebutuhan training, penyelenggaraan need analysis, organizing educational and training activities
kegiatan pendidikan dan pelatihan, terdiri dari kegiatan comprising administration activities, provision of facilities
administrasi, penyediaan fasilitas sampai pengembangan and module development, evaluating and reviewing
modul, evaluasi dan review kegiatan pelatihan, serta training activities, following-up education and training
tindak lanjut hasil pendidikan dan pelatihan, terpenuhinya results, fulfilling the needs of branches for Human Capital
kebutuhan cabang atas pengembangan Sumber Daya development that are in accordance with the established
Manusia yang sesuai dengan strategi yang telah ditetapkan); strategies);
• Pelaporan di bidang kepegawaian secara korporat. • Reporting any personnel affairs in the corporation.
Target Pengelolaan SDM Berdasarkan RKAP 2017 Human Capital Management Targets Based on 2017
RKAP
Di tahun 2017, Perseroan telah menetapkan target dalam hal In 2017, the Company set the target in terms of Human Capital
pengelolaan SDM yang terangkum dalam Rencana Kerja dan management that was stipulated in the 2017 Corporate Work
Anggaran Perusahaan 2017. Sebagaimana telah diungkapkan, Plan and Budget (RKAP). As stated previously, Target and Budget
Target dan Anggaran di bidang SDM diperlukan dalam rangka for Human Capital are required in order to align the Company’s
menyelaraskan rencana-rencana Perusahaan di tahun buku plans in the fiscal year, and in consideration of Human Capital
serta mengingat posisi SDM sebagai salah satu bagian dari pilar position as a core business pillar with significant role to the
inti usaha yang signifikan perannya bagi Perusahaan. Company.
Target terkait SDM ditetapkan Perseroan guna menyelaraskan Targets related to Human Capital are set by the Company to
tujuan-tujuan dan inisiatif strategis Perusahaan sepanjang tahun align its strategic objectives and initiatives throughout the
buku terkait aktivitas pengelolaan SDM. Adapun target-target fiscal year regarding Human Capital management activities. The
yang ditetapkan meliputi: established targets include:
a. Berdasarkan Master Plan a. Based on Master Plan
• Peningkatan kesisteman dan pelayanan SDM; • Improvement of Human Capital system and services;
• Peningkatan kompetensi SDM dibidang operasional; • Improvement of Human Capital competence in
operational field;
b. Berdasarkan arahan pemegang saham b. Based on shareholder’s direction
• Melakukan penataan SDM baik di induk maupun di • To conduct Human Capital administration, both at the
anak-anak perusahaan serta peningkatan mutu secara Head Office and at subsidiaries, and conduct continuous
berkesinambungan guna meningkatakan produktivitas. quality improvement in order to increase productivity.
Program Kerja Divisi SDM Tahun 2017 Work Program of Human Capital Division in 2017
Guna merealisasikan target-target pengelolaan SDM yang To realize the required Human Capital management targets, the
diperlukan, Perseroan menetapkan beberapa program kerja Company has determined several work programs tha have been
yang telah disetujui dan termuat di dalam RKAP meliputi: approved and stipulated in the RKAP, covering:
1. Penataan SDM sesuai Struktur Organisasi baru; 1. Administration of Human Capital in accordance with the
new Organization Structure;
2. Penyusunan Peraturan Direksi sesuai kebutuhan perusahaan 2. Preparation of Board of Directors’ regulations as required by
the company
3. Program Talent Pool untuk membentuk future leaders 3. Preparation of Talent Pool Program to generate future
perusahaan melalui pelaksanaan pelatihan Leadership leaders of the company through the implementation of
Development Program; Leadership Development Program training;
4. Pelaksanaan Survei Kepuasan Pegawai; 4. Implementation of Employee Satisfaction Survey;
5. Perintisan Program Sertifikasi Keahlian Bidang Operasional 5. Pioneering of Certification Program for Operational and
dan Non Operasional; Non-Operational Fields;
129
6. Peningkatan pengetahuan terkait hak dan kewajiban 6. Improvement of knowledge related to the rights and
pegawai selama menjadi pegawai; obligations of employees during their term of employment;
7. Evaluasi Peraturan-peraturan terkait dengan kesejahteraan 7. Evaluation of regulations related to employee’s welfare;
pegawai;
8. Penyempurnaan Perjanjian Kerja Bersama 2017; 8. Improvement of the 2017 Collective Labor Agreement;
9. Penyempurnaan konsep penilaian Sistem Manajemen 9. Improvement of the assessment concept of Employee
Kinerja Pegawai. Performance Management System.
Dasar Kebijakan Pengelolaan SDM Basis of Human Capital Management Policy

Regulasi Tata Kelola SDM internal Perseroan diatur dalam The Company’s internal Human Capital Governance Regulations
Peraturan Direksi yang mengatur secara spesifik mengenai are stipulated through the Regulation of Board of Directors that
kebijakan mengenai aspek-aspek SDM dalam Perusahaan specifies the Human Capital aspect in the Company based on
dengan berpedoman pada tata kelola good corporate good corporate governance principles. Every regulation of the
governance. Setiap Peraturan Direksi tentang SDM yang disusun, Board of Directors concerning Human Capital takes into account
sangat memperhatikan peraturan perundang-undangan yang of the higher laws and regulations in order to minimize legal
lebih tinggi. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir risiko hukum risks that may arise from incorrect Human Capital management
yang mungkin muncul dari pengelolaan dan penerapan SDM and implementation, and to support the Company to focus more
yang salah sehingga dapat membantu Perusahaan untuk lebih on the business processes and targets of the current year and
fokus pada proses bisnis dan target perusahaan tahun berjalan in the long-term. References of each policy or regulation of the
maupun jangka panjang. Rujukan atas setiap kebijakan atau Board of Directors include the prevailing labor laws, Government
peraturan direksi meliputi undang-undang ketenagaakerjaan Regulations and related Ministerial Regulations, as well as their
yang berlaku, Peraturan Pemerintah, peraturan Menteri yang derivatives.
terkait maupun yang menjadi turunannya.
Rekrutmen Recruitment
Dalam rangka pencapaian target kinerja perusahaan dan In order to achieve the Company’s performance targets, then,
berdasarkan analisa kebutuhan SDM tahun 2017 beberapa based on Human Capital needs analysis in 2017, the Company
rekrutmen dilakukan dengan memfokuskan pada perekrutan conducted several recruitment activities by focusing on the
SDM pada fungsi operasional dan bisnis. Tahun 2017 dilakukan recruitment of Human Capital in operational and business
perekrutan tenaga Pandu sebanyak 32 orang pada bulan Maret functions. In March 2017, the Company carried out recruitment
2017. Dasar kebijakan pelaksanaan perekrutan tenaga pandu of Pandu personnel amounting to 32 people. The policy basis of
tahun 2017 ini mengacu pada Rencana Kerja Manajemen dan this recruitment in 2017 referred to the Management Work Plan
perencanaan SDM. Pelaksanaan teknis perekrutan berpedoman and uman Capital planning. The technical implementation of
pada Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) recruitment referred the Regulation of Board of Directors of PT
Nomor: PER.66/KP.0102/P.III-2015 tanggal 29 Juli 2015 tentang Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. PER.66/KP.0102/P.III-2015
Perubahan atas Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia dated July 29, 2015 on Amendment to the Regulation of Board
III (Persero) Nomor PER. 89/KP.0102/P.III-2014 tentang of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. PER. 89/
Penerimaan Pegawai dan Peraturan Menteri Perhubungan KP.0102/P.III-2014 on Employee Recruitment, and Regulation of
Republik Indonesia Nomor: PM 57 tahun 2015 tanggal 11 Maret Minister of Transportation of the Republic of Indonesia No. PM
2015 tentang Pemanduan dan Penundaan Kapal. 57 of 2015 dated March 11, 2015 on Pilotage and Ship Delays.
Pelaksanaan Rekrutmen tenaga Pandu tahun buku 2017 The Recruitment of Pilot in 2017 fiscal year was carried out in
dilaksanakan di kota Surabaya dengan metode Open Surabaya city through Open Recruitment method; therefore, it is
Recruitment, sehingga memungkinkan bagi masyarakat yang possible for the public who have qualifications as a Pilot to apply
memiliki kualifikasi sebagai tenaga Pandu untuk melamar posisi for the position. From the Open Recruitment, the Company
tersebut. Dari Open Recruitment tersebut diperoleh sekitar 400 managed to gain about 400 applicants who will be further
Pelamar yang akan diseleksi lebih lanjut mengikuti ketentuan selected according to the applicable provisions. In the selection
yang berlaku. Dalam pelaksanaan seleksi tenaga pandu, process, the Company shall cooperate with consultants.
Perseroan bekerja sama dengan konsultan untuk pelaksanaan.
Pengelolaan Kinerja Performance Management

Penilaian Kinerja Pegawai Employee Performance Assessment
Penilaian kinerja Pegawai Perseroan menggunakan Sistem Employee performance assessment of PT Pelabuhan Indonesia
Manajemen Kinerja Individu (SMKI) sesuai dengan peraturan III (Persero) is conducted using the Individual Performance
direksi nomor PER.16.1/KP.0302/P.III-2012 tanggal 1 Pebruari Management System (SMKI) in accordance with the regulation
2012 tentang Sistem Manajemen Kinerja Individu (SMKI). of Board of Directors No. PER.16.1/KP.0302/P.III-2012 dated
Penilaian kinerja pegawai dilakukan menggunakan aplikasi online February 1, 2012, on Individual Performance Management
smki.pelindo.co.id dan telah dilakukan melalui online sejak tahun System (SMKI). The assessment is done through online
130
2012. Hal ini dilakukan agar penilaian kinerja pegawai menjadi application of smki.pelindo.co.id since 2012. This is conducted
lebih efisien dalam waktu dan biaya. Penilaian kinerja pegawai to make employee performance assessment be more efficient
dibagi dalam 4 tahap: perencanaan, pemantauan, penilaian, dan in terms of time and cost. Performance assessment is divided
penghargaan dan hukuman. into 4 stages: planning, monitoring, assessment and reward and
punishment.
Penanggung jawab penilaian kinerja pegawai ini adalah sub Party responsible for employee performance assessment is the
direktorat Human Capital Services, dibawah Vice President sub-directorate of Human Capital Services, under the direction of
Human Capital Administration, Compensation, and Industrial Vice President of Human Capital Administration, Compensation,
Relations. Hasil dari penilaian kinerja pegawai dapat digunakan and Industrial Relations. The result of assessment can be used
dalam proses managemen Sumber Daya Manusia di Perseroan in Human Capital management process at the Company as
seperti menjadi salah satu data pertimbangan promosi supporting data to consider employee promotion, proposal
pegawai, usulan peserta ibadah keagamaan, kenaikan periodik, for religious worship, periodical increase, employee bonus
perhitungan bonus pegawai, dan data talen managemen. calculation, and talent management data.
Berdasarkan review dan evaluasi Rencana Jangka Panjang Based on the review and evaluation of Corporate Long-Term
Perusahaan (RJPP) tahun 2012 sampai dengan tahun 2016 Plan (RJPP) for the period of 2012 to 2016, it is recorded that
tercatat rata-rata pertumbuhan kinerja Pegawai setiap the average employee performance growth rate each year was
tahunnya sebesar 2,6%, hal tersebut menunjukkan bahwa 2.6%, demonstrating a positive relation between the number of
terdapat keterkaitan positif antara jumlah Pegawai dengan employees with productivity achievement results from 2012 to
hasil pencapaian produktivitas pegawai dari tahun 2012 sampai 2016. Meanwhile, the 2017 Employee Performance Assessment
dengan tahun 2016. Sedangkan tahun buku 2017 Penilaian will be calculated in the first quarter of 2018 to be used as the
Kinerja Pegawai akan dilakukan perhitungan pada kuartal I basis of calculation of Bonus that will be paid to Employees in
tahun 2018 untuk dijadikan dasar perhitungan Bonus yang akan the second quarter of 2018.
dibayarkan kepada Pegawai pada Kuartal II tahun 2018.
Program Pengembangan SDM Human Capital Development Program

Perseroan meyakini untuk dapat bertahan di Era Disruption The Company believes that, to be able to survive in the current
saat ini, perusahaan harus memiliki kekuatan bisnis yang kuat Disruption Era, it must have solid business strength and
dan sekaligus memiliki kekuatan SDM yang kompeten dimana competent Human Capital possessing high innovation spirit so
SDM tersebut juga mempunyai semangat penuh melakukan as to strive together to reach the Company’s dream. Therefore,
inovasi untuk berjuang bersama menggapai mimpi perusahaan. the Company continuously provides education and training
Untuk itu Perseroan secara berkelanjutan memberikan program programs for all employees, starting from staff level to top
pendidikan dan pelatihan bagi seluruh pegawai mulai dari level management. With the provision of employee education and
staf hingga manajemen puncak. Dengan diberikannya program training programs, the Company expects to improve the speed,
pendidikan dan pelatihan pegawai, diharapkan dapat semakin effectiveness and efficiency of work within the organization,
meningkatkan kecepatan, efektivitas dan efisiensi kerja dalam amidst the rapidly developing knowledge and technology
organisasi di tengah perkembangan pengetahuan dan teknologi nowadays.
yang terus berkembang pesat.
Dasar dan Tujuan Penyelenggaraan Pendidikan dan Basis and Objectives of Training and Education
Pelatihan (Diklat) Activities
Dalam proses pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan In conducting the Human Capital Education and Training
SDM, Perseroan berpedoman pada Peraturan Direksi PT Activities, the Company refers to the Regulation of Board of
Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: PER.28.1/KP.0301/P. Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. PER.28.1/
III-2015 tanggal 02 Februari 2015 tentang Pendidikan dan KP.0301/P.III-2015 dated February 2, 2015 on Education and
Pelatihan Pegawai. Training Activities for Employees.
Jenis Pengembangan SDM Types of Human Capital Development

Program Pendidikan dan Pelatihan bertujuan untuk Education and Training Programs aim to improve the quality of
meningkatkan kualitas kompetensi, pengetahuan, keterampilan competence, knowledge, skills and attitude, as well as mental
dan pembentukan sikap dan mental pegawai melalui berbagai of employees through various training methods such as formal
metode pelatihan seperti pendidikan di sekolah formal, school education, workshops, seminars, symposium and
workshop, seminar, simposium dan studi banding. comparative studies.
I. Kegiatan Pelatihan 2017 I. Training Activities in 2017
Dalam rangka memberikan program pendidikan dan In order to provide education and training programs that
pelatihan (Diklat) yang sejalan dengan visi dan misi are in line with the vision and mission of the Company and
perusahaan dan memastikan terlaksananya Diklat secara to ensure the effective and efficient implementation of
effektif dan effisien, maka di tahun 2017 Perseroan telah education and training activities, the Company developed
131
menyusun beberapa tools yang dirancang untuk membantu several tools in 2017 designed to support the professional
mendukung pelaksanaan diklat secara profesional, yaitu : implementation training and education activities, namely:
a. Hard Competency a. Hard Competency
Program untuk melakukan identifikasi kemampuan- A program to identify technical capabilities (hard
kemampuan teknis (hard competency) untuk seluruh competency) for all functions in Pelindo III Head Office,
fungsi di Kantor Pusat Pelindo III meliputi fungsi Operasi including the Operational function and Supporting
dan fungsi Supporting; function;
b. Learning Design b. Learning Design
Rancangan proses pembelajaran bagi pegawai dalam A design of learning process for employees in the
organisasi. Termasuk didalamnya perumusan proses dan organization, including the formulation of process and
content dari proses belajar yang akan dijalani pegawai. content of the learning activity that will be attended
Manfaat Learning Design antara lain sebagai berikut : by employees. The benefits of Learning Design are as
follows:
1) Membantu manajemen mengidentifikasi skill sets 1) Assist the management to identify skill sets
dari fungsi-fungsi jabatan yang dapat mendukung of functional positions that can support the
terbentuknya kompetensi inti organisasi guna establishment of core competencies of the
mencapai sasaran bisnis perusahaan; organization in order to achieve the business goals
of the company;
2) Menyediakan program pengembangan SDM yang 2) Provide a systematic and planned Human Capital
terencana secara sistematis dan mendukung development program and support the achievement
pencapaian sasaran bisnis perusahaan; of Company’s business targets;
3) Menyediakan grand design program pembelajaran 3) Provide a grand design of tiered and applicable
yang berjenjang dan implementatif, baik untuk learning programs, both for structural (managerial)
kelompok jabatan struktural (manajerial) maupun positions and functional positions;
fungsional;
4) Menyediakan Learning Curriculum dan Learning 4) Provide Learning Curriculum and Learning Syllabus
Syllabus yang berorientasi pada peningkatan oriented to improve employees’ competence in
kompetensi karyawan dan sesuai dengan grand accordance with grand design;
design;
5) Meyediakan pedoman bagi karyawan dalam 5) Provide guidance for employees in determining the
menentukan pelatihan dan pengembangan yang training and development activities to be attended;
akan diikutinya;
6) Menyediakan informasi bagi manajemen dalam 6) Provide information for the management in
merancang rencana pengembangan pegawai. designing employee development plans.
c. Knowledge Management c. Knowledge Management
Adalah program untuk melakukan identifikasi dan This is a program to identify and prepare the framework
penyusunan pondasi kerangka untuk implementasi foundation for the implementation of science
proses manajemen ilmu pengetahuan di dalam management process within the Company. Preparation
Perusahaan. Penyusunan Knowledge Management akan of Knowledge Management will be carried out within
dilaksanakan dalam periode waktu 2017-2019. the period of 2017-2019.
Pada tahun pertama (2017), Knowledge Management In the first year (2017), the Knowledge Management
Tahap I, Perseroan telah melaksanakan kegiatan Phase I, the Company has conducted Assessment and
Assesment dan Benchmarking Knowledge Management, Benchmarking Knowledge Management activities,
menentukan framework dan tata kelola Knowledge defining the framework and governance of Knowledge
Management. Selanjutnya melakukan identifikasi Management. Furthermore, the Company has identified
pengetahuan-pengetahuan strategis masing–masing the strategic knowledge of each Directorate, and
Direktorat, melakukan penyusunan taksonomi ilmu conducted the preparation of taxonomy of science and
pengetahuan serta melakukan Pilot Project Knowledge Pilot Project Knowledge Capture.
Capture.

Dalam rangka menciptakan sumber daya yang memiliki In order to create resources with the knowledge
pengetahuan dan kompetensi yang sesuai dengan and competencies according to the current industry
tuntutan industri saat ini, Perseroan melaksanakan demands, the Company conducted Education and
Pendidikan dan Pelatihan secara rutin. Realisasi program Training activities on a regular basis. The realization of
Diklat yang telah dilaksanakan ditahun 2017 sebanyak training and education program that was implemented
238 kali (dua ratus tiga puluh delapan) pelatihan in 2017 reached 238 (two hundred and thirty-eight)
dengan 209 (dua ratus sembilan) nama judul pelatihan. trainings with 209 (two hundred nine) names of training
132
Pendidikan dan Pelatihan ini diikuti oleh 2.047 (dua activity. Education and Training activities in 2017 were
ribu empat puluh tujuh) pegawai organik dan 281 (dua attended by 2,047 (two thousand and forty-seven)
ratus delapan puluh satu) pegawai non organik (antara organic employees and 281 (two hundred and eighty-
lain : Pelamar Lulus Seleksi, Tenaga Alih Daya). Adapun one) non-organic employees (among others: Applicants
intensitas pelatihan meningkat 21% (dua puluh satu who Passed the Selection and Outsourced Employees).
persen) dibandingkan dengan tahun 2016 yang hanya The training intensity increased by 21% (twenty-one
terlaksana sejumlah 197 kali (seratus sembilan puluh percent) compared to that 2016 which only lasted a total
tujuh) pelatihan. of 197 times (one hundred and ninety-seven) trainings.
Adapun program Pendidikan dan Pelatihan yang diselenggarakan The Education and Training programs conducted during the year
dapat dibagi menjadi 3 yaitu: can be divided into 3 (three) namely:
1. Pendidikan Formal 1. Formal Education
Pendidikan formal adalah pendidikan akademik atau Formal education is an academic education or professional
pendidikan profesi yang diikuti di lembaga pendidikan. education that is attended in an educational institution. In
Pada tahun 2017, manajemen memberikan kesempatan 2017, the management provided Postgraduate program
kuliah S2 (Pasca Sarjana) kepada pegawai – pegawai (S2) education opportunities to study at some of the best
terpilih untuk menuntut ilmu di berbagai Perguruan Tinggi universities in Indonesia, such as Airlangga University
Terbaik di Indonesia, seperti Universitas Airlangga (UNAIR), (UNAIR), Gadjah Mada University (UGM), Institut Teknologi
Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Sepuluh Sepuluh Nopember Surabaya (ITS), and School of Business
Nopember Surabaya (ITS), Sekolah Bisnis dan Manajemen and Management of Bandung Institute of Technology (SBM
Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) kepada 40 Pegawai ITB) for 40 employees chosen through a rigorous selection. In
yang diseleksi melalui seleksi yang ketat. Selain itu, addition, to develop the ability of Human Capital in marketing
guna mengembangkan kemampuan SDM dalam bidang field, the Company provided Postgraduate scholarships for
marketing, Perseroan memberikan beasiswa belajar Pasca 3 employees in the Executive MBA in Strategic Marketing
Sarjana kepada 3 orang pegawai dalam program Executive program organized by SBM ITB and MarkPlus Institute.
MBA in Strategic Marketing yang diselenggarakan oleh SBM
ITB dan MarkPlus Institute.
Program Beasiswa Pendidikan Strata 1 (S-1) bagi pegawai The Scholarship Program for Undergraduate Education for
Putera–Puteri Daerah Angkatan II pada bulan Oktober the employees originating from Local People of the Second
2017 telah berhasil memperoleh gelar Sarjana dari Sekolah Batch in October 2017 has resulted in Bachelor’s degrees
Tinggi Ilmu Administrasi dan Manajemen Kepelabuhanan from Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi dan Manajemen
(STIAMAK) Barunawati - Surabaya. Kepelabuhanan (STIAMAK) Barunawati - Surabaya.
2. Diklat Managerial 2. Managerial Training and Education

Diklat Managerial adalah diklat yang dipersyaratkan untuk Managerial Training and Education is the required program
menduduki jabatan struktural tertentu, yang terdiri atas that should be attended in order to occupy certain structural
Diklat Managerial tingkat muda, tingkat madya, tingkat positions. This program consists of Managerial Training and
Utama. Pelatihan - pelatihan peningkatan kompetensi Education of junior, middlen and top levels. The competence
penjabat struktural yang telah dilaksanakan di tahun 2017 improvement training programs for structural officers
seperti Pelatihan Directorship Program, Training for The that were implemented in 2017 include the Directorship
Trainer (TOT) dan lain-lain. Program, Training for The Trainer (TOT) and so on.
Guna mempersiapkan kader-kader pemimpin bidang In order to prepare the next leaders in Human Capital,
SDM, telah dilaksanakan pelatihan Rancangan Stratejik the Company has conducted training of Strategic Plan of
Program Pembelajaran Bidang SDM yang diikuti oleh 24 Learning Program for Human Capital which was attended
peserta. Program ini diharapkan mampu memberikan by 24 participants. This program is expected to provide
bekal kompetensi bidang pengelolaan SDM dan employees with the required competence in the field of
mempersiapkannya menjadi pemimpin dimasa mendatang. Human Capital management and prepare them to become
the future leaders.
3. Diklat Substansial 3. Substantial Training and Education

Diklat Substansial terbagi menjadi dua kelompok yaitu: This training and education activity is divided into two
categories:
a. Diklat dasar a. Basic training and education
Program pelatihan yang menekankan pada soft Training programs that emphasize on soft competency,
competency, pembentukan sikap, kepribadian dan attitude shaping, personality and corporate ethics, as
etika perusahaan serta pengenalan bisnis perusahaan. well as introduction of the Company’s business. Training
133
Diklat Delivering service excellence, budaya perusahaan and education activities of delivering service excellence,
(change champion), speak to Change dan lain-lain corporate culture (change champion), speak to Change
diberikan untuk meningkatkan soft competency pegawai. and so on, are given to improve the soft competency of
employees.
b. Diklat teknis b. Technical training and education

Program yang menekankan pada pencapaian kompetensi This program emphasizes on the achievement of
teknis untuk bidang operasional, keuangan, teknik, SDM, technical competence for the operational, financial,
hukum, kehumasan dan lain-lain yang diperlukan untuk technical, Human Capital, legal, public relations and
pelaksanaan tugas sesuai jabatannya. other fields required for the implementation of duties
according to their positions.
Diklat mandatory meliputi pelatihan - pelatihan teknis The mandatory training activities include technical
yang dipersyaratkan dalam peraturan baik Nasional trainings required in both the National and International
maupun Internasional yang telah dilaksanakan di tahun regulations that have been implemented in 2017,
2017 yaitu : Updating Sertifikat Kepanduan (Certificate namely: Updating Pilotage Certificate (Certificate of
of Compliance), Sertifikasi SIO alat angkat dan angkut, Compliance), SIO Certification of lifting and hauling
Sertifikasi Rigger, Sertifikasi AK3 Umum, pelatihan SMK3, equipment, Rigger Certification, OHS Expert (AK3)
pelatihan ISO 9001:2015, ISO 31000, Pelatihan loading General Certification, OHS Management System
dan mooring master, pelatihan penanggulangan bahaya training, ISO 9001:2015 and ISO 31000 trainings, loading
H2S, pelatihan International Maritime Dangerous Goods and mooring master training, H2S hazard prevention
(IMDG) code, pelatihan International Ship and Port training, International Maritime Dangerous Goods
Facility Security (ISPS) Code, Surveyor Hidrografi, Oracle (IMDG) code training, International Ship and Port Facility
database, dan Pelatihan Assesor Assessment. Data Security (ISPS) Code training, Hydrograph Surveyor,
pelatihan lain-lain terlampir dibawah. Oracle database, and Assessor Training. Other training
data are attached below.
c. Diklat fungsional c. Functional training and education

Program yang menekankan pada persyaratan This program emphasizes on the competency
kompetensi yang diperlukan dalam jenjang jabatan requirements needed on functional level. Functional
fungsional. Jabatan fungsional seperti Tenaga Pandu, positions such as Pilots, Information and Technology
bidang Information and Technology dan Auditor staff and Auditors are given the trainings needed to
diberikan pelatihan yang dibutuhkan untuk peningkatan improve their competence.
kompetensi bidangnya.
Realisasi Pengembangan SDM 2017 Realization of Human Capital Development in 2017

Selama tahun 2017, Untuk Pengembangan Inhouse Perseroan During the year, the Company has realized 45 Field Competence
telah merealisasikan sebanyak 45 Diklat Kompetensi Bidang Education and Training (Operations, Engineering, Finance,
(Operasional, Teknik, Keuangan, SDM dan Umum, Humas dan Human Capital and General Affair, Public Relations and
Sekretaris, Perencanaan Korporat dan Lintas Bidang), 10 Diklat Secretary, Corporate Planning and Cross Fields) in terms of in-
Managerial dan 2 Program Pendidikan Non Formal. Selain itu house development, 10 Managerial Training and Education
juga menyelenggarakan pengembangan Exhouse sebanyak and 2 Non-Formal Education Programs. In addition, there were
144 Diklat Kompetensi Bidang (Operasional, Hukum, Teknik, also 144 Field Competence Education and Training (Operations,
Keuangan, SDM dan Umum, Humas dan Sekretaris, Perencanaan Legal, Engineering, Finance, Human Capital and General Affair,
Korporat dan Lintas Bidang). Secara keseluruhan jumlah peserta Public Relations and Secretary, Corporate Planning and Cross
sebanyak 2.428 orang yang terdiri dari beragam jabatan yaitu Fields) in terms of ex-house development. Overall, total training
Manager Utama, Manager Madya, Manager Dasar, Pelaksana participants in 2017 reached 2,428 employees consisting of
Utama, Pelaksana Madya dan Pelaksana Muda. Uraian mengenai various positions such as Senior Manager, Middle Manager,
kegiatan diklat di tahun 2017 dijabarkan dalam tabel di bawah Basic Manager, Senior Executor, Middle Executor and Junior
ini: Executor. Description of training activities conducted in 2017 is
stated in the table below:
134
TABEL 1. REKAPITULASI PELAKSANAAN PELATIHAN INHOUSE TABLE 1. RECAPITULATION OF THE IMPLEMENTATION OF

TAHUN 2017 INHOUSE TRAINING IN 2017
Jenjang Jabatan / Position Level
Jumlah Manager Manager Manager Manager Pelaksana Pelaksana Non- Jumlah
Keterangan / Angkatan/ Pelaksana Peserta
No Nama Pelatihan / Name of Training Utama Madya / Muda / Dasar Madya / Muda / Organik
Information Total Utama / / Total
/ Top Middle Junior / Basic Middle Junior / Non-
Batches Top Staff Participant
Manager Manager Manager Manager Staff Staff Organic
(1-3) (4-6) (7-9) (10-11) (12-13) (14-15) (16-18)
I DIKLAT KOMPETENSI BIDANG / Competency Education and Training Activities in
BIDANG OPERASIONAL / OPERATIONS
1 Pelatihan dan Sertifikasi AK3 Umum Sertifikasi 1 1 5 4 3 2 6 21
2 Updating Certificate of Competency (COC) Sertifikasi 3 1 5 25 11 7 20 69
3 Perpanjangan SIO Sertifikasi 1 33 33
Pelatihan dan Sertifikasi Operator SIO Alat
4 Sertifikasi 2 13 1 23 37
Angkat dan Angkut
Pelatihan Port Facility Security Officer
5 Sertifikasi 1 1 8 8 4 21
(PFSO)
Pendidikan dan Pelatihan Mooring dan
6 Sertifikasi 2 21 9 1 1 6 38
Loading Master
Pendidikan dan Pelatihan Pandu Tingkat II
7 Sertifikasi 1 32 32
Tahun 2017
8 Sertifikasi Foreman Sertifikasi 3 1 11 8 9 61 90
Sertifikasi Penanggulangan Bahaya H2S
dan Diklat Sertifikasi Instrumentasi
Standard Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia (SKKNI)
Pelatihan dan Sertifikasi Certified Risk
10 Management Profesional (CRMP) dan Sertifikasi 1 1 7 8 2 2 20
Certified Risk Management Officer (CRMO)
Pelatihan dan Sertifikasi Aplikasi Spiner
11 Sertifikasi 7 3 20 45 15 8 10 2 103
(Staf dan Struktural)
Pelatihan dan Sertifikasi aplikasi Gen-C
(Tingkat Staf dan Struktural)
The Ultimate Strategy : Warehouse,
13 Inventory, Distribution and Improvement Non Sertifikasi 1 5 1 4 1 1 1 1 14
System
14 Pendidikan dan Pelatihan Foreman Non Sertifikasi 1 1 14 15
15 Workshop Risk Assessment Project Non Sertifikasi 1 3 4 3 6 4 2 3 25
Pelatihan Manajemen Risiko, Self
16 Assessment Internal Control dan Risk Non Sertifikasi 1 2 6 12 1 2 4 27
Based Internal Audit
17 Workshop Standarisasi Safety Sign Non Sertifikasi 1 1 1 5 5 3 1 16
Sosialisasi Polis Asuransi Aset dan
18 Non Sertifikasi 1 4 1 3 1 9
Kecelakaan Diri
Pelatihan Pengurangan Risiko pada
19 Non Sertifikasi 1 7 19 1 1 11 39
Kecelakaan Kerja
Pelatihan Prosedur Penanganan Klaim
20 Non Sertifikasi 2 2 4 6 2 12 4 9 39
Asuransi
Pelatihan Awareness ISO 9001:2015 & ISO
14001:2015
Pendidikan dan pelatihan Pengelolaan
Limbah B3
Pelatihan Building Market Oriented Phase
23 Non Sertifikasi 2 1 3 6 36 17 3 66
II dan III
24 Pelatihan B2B Customer Management Non Sertifikasi 2 3 5 18 15 10 6 1 58
Pelatihan Developing Marketing Oriented
System
Diklat IMDG Code Non STCW (Standard of
26 Non Sertifikasi 1 2 8 10
Training, Certification and Watchkeeping)
Pelatihan Continuous Improvement
Program
BIDANG TEKNIK / ENGINEERING
28 Pendidikan dan Pelatihan Welding Sertifikasi 1 6 6 2 14

BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI / INFORMATION TECHNOLOGY
Sosialisasi dan Pelatihan Post
29 Implementation Review (PIR) Sistem Non Sertifikasi 1 2 14 5 1 22
Aplikasi Operasional
Diklat Proses Approval Berjenjang
30 Permohonan Sewa Properti modul Non Sertifikasi 1 1 6 4 5 2 3 21
REMOTE dalam Implementasi ERP
Workshop End User Training (EUT) Modul
31 Non Sertifikasi 1 1 7 4 16 13 3 44
Business Planning and Consolidation (BPC)
Pelatihan Penggunaan software BIM
32 Non Sertifikasi 1 5 1 6
(Building Information Modelling)
Pelatihan Self Development Program Batch
II untuk IT
135

Jumlah Manager Manager Manager Manager Pelaksana Pelaksana Non- Jumlah
Keterangan / Angkatan/ Pelaksana Peserta
No Nama Pelatihan / Name of Training Utama Madya / Muda / Dasar Madya / Muda / Organik
Information Total Utama / / Total
/ Top Middle Junior / Basic Middle Junior / Non-
Batches Top Staff Participant
Manager Manager Manager Manager Staff Staff Organic
(1-3) (4-6) (7-9) (10-11) (12-13) (14-15) (16-18)
BIDANG KEUANGAN / Finance
Pelatihan Penyusunan dan Analisis
Kelayakan Investasi Aspek Keuangan
Pelatihan dan Sertifikasi Certified
Management Accountant (CMA)
BIDANG SDM DAN UMUM / HUMAN CAPITAL AND GENERAL AFFAIR
Workshop Knowledge Management
36 Non Sertifikasi 1 13
Awareness 3 6 2 2
37 Pelatihan Delivering Service Excellence Non Sertifikasi 1 4 7 3 14
Workshop Sosialisasi Roadmap PKBL
38 Non Sertifikasi 1 2 7 15 9 5 4 42
2016 - 2021
39 Pelatihan Kearsipan dan Administrasi Non Sertifikasi 2 5 18 6 29
BIDANG HUMAS DAN SEKRETARIS / PUBLIC RELATIONS AND SECRETARY
40 Workshop Humas 2017 Non Sertifikasi 1 1 1 1 7 2 12
BIDANG PERENCANAAN KORPORAT / CORPORATE PLANNING
41 Diklat Kompetensi Implementasi KPKU Non Sertifikasi 1 1 3 13 11 1 29
LINTAS BIDANG / CROSS FIELDS
Pembinaan Mental Spiritual Pegawai PT
Pelindo III
43 Pembinaan Rohani Agama Hindu Non Sertifikasi 1 3 1 6 1 5 2 18
44 Pelatihan Speak to Change Non Sertifikasi 1 1 10 9 41 50 14 19 144
45 Pelatihan Design Infografis Non Sertifikasi 1 3 2 14 2 5 26
II PROGRAM MANAGERIAL / MANAGERIAL PROGRAM
English Conversation Personal Program
46 Non Sertifikasi 2 6 8 3 17
Training
English for Port Program Advance Class
47 Non Sertifikasi 1 5 6 14 3 13 8 46 95
and Plus Class
48 Training for the Trainer (TOT) 2017 Non Sertifikasi 1 1 9 2 2 14
Training for the Trainer The IT Trainer
(TOT for IT)
50 Workshop Change Champion Non Sertifikasi 2 8 27 26 28 9 2 100
Pelatihan Building Market-Oriented
51 Non Sertifikasi 2 1 5 23 29
Organization
Rancangan Stratejik Program Pembelajaran
Bidang SDM dan Umum Level Fundamental
Workshop Continuous Improvement
53 Non Sertifikasi 1 2 3 5 3 1 5 19
Program
54 Professional Excellence Officer Program Non Sertifikasi 1 5 6 14 6 1 32
55 Developing Coaching Skills Non Sertifikasi 1 2 2 4
III PROGRAM PENDIDIKAN FORMAL / FORMAL EDUCATION PROGRAM
Program S1 Putera Puteri Daerah Angkatan
1 60
II
2 Program S-2 Kelas Reguler 20
Program S-2 Kelas Khusus Executive MBA
3 20
SBM ITB
Program S-2 Kelas Khusus Executive MBA
4 3
Startegic in Marketing SBM ITB
Jumlah / Total 77 33 115 352 333 422 179 139 227 1,900
TABEL 2. REKAPITULASI PELAKSANAAN PELATIHAN EXHOUSE TABLE 2. RECAPITULATION OF THE IMPLEMENTATION OF

TAHUN 2017 EXHOUSE TRAINING IN 2017
Manager Manager Manager Manager Pelaksana Pelaksana Non- Jumlah

Keterangan Jumlah Pelaksana
Utama Madya / Muda / Dasar Madya / Muda / Organik Peserta
No Nama Pelatihan / Name of Training / Angkatan/ Utama /
/ Top Middle Junior / Basic Middle Junior / Non- / Total
Information Total Batches Top Staff
Manager Manager Manager Manager Staff Staff Organic Participant
(1-3) (4-6) (7-9) (10-11) (12-13) (14-15) (16-18)
I DIKLAT MANDATORI BIDANG / MANDATORY Education and Training Activities in

BIDANG OPERASIONAL / OPERATIONS
1 Pendidikan ANT II Angkatan XXX 2017 Sertifikasi 1 6 6
Peningkatan Ijazah Pandu ANT I Angkatan
2 Sertifikasi 1 5
VII 5
Pelatihan Dan Sertifikasi Kesisteman Bidang
Sertifikasi Internal Auditor (IA) ISPS Code 8
4 Pelatihan Auditor SMK3 Sertifikasi 1 1 3 4
136

(1-3) (4-6) (7-9) (10-11) (12-13) (14-15) (16-18)
Pelatihan Kesisteman Bidang Lead Auditor

5 Sertifikasi 1 1
ISO 9001 : 2015 1
Pelatihan Audit Manajemen Risiko ISO
6 Sertifikasi 1 2
31000 2
Pengukuhan (Endorsment) Pandu Angkatan Non-
7 1
I Tahun 2017 Sertifikasi 1 5 6
Pendidikan dan Pelatihan Ahli Non-
8 1 1 1
Kepelabuhanan Sertifikasi 2
Pelatihan Supervising Terminal / Port Non-
9 1
Performance Sertifikasi 3 3
Non-
10 Pelatihan Improving Terminal Performance 1
Sertifikasi 1 2 2 1 6
Non-
11 Pelatihan Container Terminal Operation 1 2 3 1
Sertifikasi 6
Non-
12 Pelatihan Cold Chain Logistics 1 1 1
Sertifikasi 2
Pelatihan Modern Port Management Non-
13 1 3 2
UNCTAD Cycle 4 Sertifikasi 5
Pelatihan Modern Port Management Non-
14 1
UNCTAD Modul 5 dan 6 Sertifikasi 1 1 2
Pelatihan Best Practice Penerapan
Non-
15 Manajemen Risiko Pada Proyek-Proyek 1
Sertifikasi
Bumn Dan Anak Perusahaan 1 1 2
Bimbingan Teknis Pengendalian Potensi Non-
16 1
Bahaya Besar dan Menegah di Tempat Kerja Sertifikasi 1 1
Bimbingan Teknis Sistem Pelaporan Non-
17 1 1
Elektronik Lingkungan Hidup Sertifikasi 1
Workshop Identifikasi Awal Pengadaan Non-
18 1 1 4 2
Klinik K3 Sertifikasi 7
Non-
19 Marketing Management 1 3 2 1
Sertifikasi 6
Pelatihan Advanced Competitive Marketing Non-
20 1
Strategy Sertifikasi 1 1 2
Pelatihan Strategic Sales Management, Non-
21 1 1
Agile Sales Force Sertifikasi 1
Pelatihan Logistics and Transportation Non-
22 1 1 1
Forum Series Sertifikasi 2
Non-
23 Seminar, Gain The Global Perspective Edge 1
Sertifikasi 2 2
BIDANG TEKNIK / ENGINEERING
Pelatihan Surveyor Hidrografi Kategori “B”
24 Sertifikasi 1
IHO di PUSDIK DIHIDROS TNI AL Jakarta 1 1 2
Non-
25 Workshop Implementasi UU Jasa Konstruksi 1
Sertifikasi 1 1
Non-
26 Workshop Coating Technology For Industry 1
Sertifikasi 2 2
Pelatihan Architecture Engineering dan Non-
27 1 4 1
Autodesk BIM Sertifikasi 5
Pelatihan System Perencanaan Manajemen
28 Perawatan Mesin Alat Berat yang Non- 1
Terpercaya Sertifikasi 2 3 1 6
BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI / INFORMATION TECHNOLOGY
29 Pelatihan CISA Preparation Full Package Sertifikasi 1 2 1 3
30 Pelatihan dan Sertifikasi Oracle Sertifikasi 1 2 2
Pelatihan Dan Sertifikasi Certified Network
31 1
Defender (CND) Sertifikasi 1 1 4 1 7
Pelatihan dan Sertifikasi Mastering IT
32 Project Management (PMBOK V5 and IEEE 1 1 1 4
Standarts) Sertifikasi 6
Pelatihan dan Sertifikasi Computer Hacking
33 1 1
Forensics Investigator (CHFI) Sertifikasi 1
Pelatihan dan Sertifikasi CISCO Certified
34 1 2 1
Network Associate (CCNA) Acelerated Sertifikasi 3
Pelatihan dan Sertifikasi IT Management
35 1 1
Essential Sertifikasi 1
Pelatihan dan Sertifikasi Computer Hacking
36 1 1
Forensics Investigator Sertifikasi 1
Pelatihan dan Sertifikasi Managing IT
Investment and Services 3
Pelatihan dan Sertifikasi Mastering IT
Project Management 7
Pelatihan Developing Microsoft Sharepoint Non-
39 1 1 2 3
Server 2013 Core Solution Sertifikasi 6
Non-
40 Pelatihan Managing IT Risk 1 1 1
Sertifikasi 2
137

(1-3) (4-6) (7-9) (10-11) (12-13) (14-15) (16-18)
Non-
41 Convergence Of Work Play Technology 1 1 1
Sertifikasi 2
Non-
42 Administering Ms Exchange Server 2016 1 1
Sertifikasi 1
Pelatihan Teknis Perangkat Jaringan Core Non-
43 1 1 1
Switch Sertifikasi 2
Teknologi Virtualisasi Berbasis Software Non-
44 1 2 35
VM Ware Sertifikasi 37
Non-
45 Pelatihan Palo Alto (User Hands On) 1 1
Sertifikasi 1
Transfer Knowledge Project Video Non-
46 1 2 3 1
Conference Sertifikasi 6
Non-
47 Digital Mastery Conference2017 1
Sertifikasi 1 1 1 2 5
Pelatihan Administrator Antivirus Kapersky Non-
48 1 1 1
2017 Sertifikasi 2
Pelatihan Aplikasi Laporan Operasional Non-
49 1 2 1
Berbasis SAP Bussiness Warehouse Sertifikasi 3
Non-
50 Pelatihan SAP ABAP Objects 1
Sertifikasi 1 1
Non-
51 Pelatihan SAP Advanced ABAP 1 2
Sertifikasi 2
Non-
52 Workshop SAP HANA on IBM Power System 1
Sertifikasi 1 1
Non-
53 Pelatihan Oracle Database 1 1 2
Sertifikasi 3
Non-
54 Pelatihan Software Quality Assurance 1 1
Sertifikasi 1
Workshop Red Hat, Digital Refinement : The Non-
55 1 1
Next Stage Of Transformation Sertifikasi 1
Pelatihan Red Hat Jboss Fuse Camel Non-
56 1 2 1 3
Development Sertifikasi 6
Transfer Knowledge Desain Jaringan Non-
57 1 1 1
Komputer Sertifikasi 2
BIDANG HUKUM / LEGAL 1
Tindak Pidana Korporasi Tanggungjawab Non-
58 1 1 1
Hukum Direksi Dan Komisaris Sertifikasi 2
Hukum Pertanahan : Penyelesaian Sengketa Non-
59 1
Tanah dan Hak Atas Tanah Sertifikasi 1 1
Workshop Penyelesaian Hubungan Non-
60 1 1
Industrial Perusahaan Sertifikasi 1
Workshop Kebijakan Sistem Pengaturan Non-
61 1 1 1
Pertanahan Nasional Sertifikasi 2
Non-
62 Workshop Advokasi Ketenagakerjaan 1
Sertifikasi 1 1
Penerapan Wistlebower System Dalam
63 Penanggulangan Tindak Pidana Korupsi di Non- 1
BUMN dan BUMD Sertifikasi 1 1 2
Worshop Aspek Hukum Holding di Non-
64 1 2
Lingkungan BUMN Sertifikasi 2
Pelatihan Penangananan dan Strategis Non-
65 1
Arbitase International Sertifikasi 1 1 2
Non-
66 Sekuritisasi Aset BUMN 1 1 2
Sertifikasi 3
BIDANG KEUANGAN / FINANCE
67 Pelatihan Certified Investor Relations Sertifikasi 1 1 2
Non-
68 Pelatihan Dasar-Dasar Audit Yang 1
Sertifikasi 1
Pelatihan Cost Transformation : How To
Implement Process – Based Granular
69 1
Costing Dan Penyusunan & Analisis Non-
Kelayakan Investasi Aspek Keuangan Sertifikasi 7 11 7 25
Non-
70 Business Analysis Foundation 2 1 2
Sertifikasi 3
Non-
71 Financial Aspect On Feasibility Study 1
Sertifikasi 1 1
Pelatihan Marketing & Finance: Executing Non-
72 1 1
Accountable Marketing For Higher Profit Sertifikasi 1
Non-
73 Workshop PSAK Sesuai Konvergensi IFRS 1 1 2 3
Sertifikasi 6
Non-
74 Pelatihan Tax Planning 2017 dan SAK IFRS 1
Sertifikasi 2 2
Non-
75 Pelatihan Akuntansi Perpajakan Pada BUMN 1 1 1 1 3
Sertifikasi 6
138

(1-3) (4-6) (7-9) (10-11) (12-13) (14-15) (16-18)
Non-
76 Financial Aspects On Feasibility Study 2 4
Sertifikasi 2 6
Pelatihan Key Account Management Bagi Non-
77 1
BUMN dan Anak Perusahaan Sertifikasi 1 1 2
Workshop PSAK Teknis Sesuai Konvergensi Non-
78 1
IFRS Per 1 Januari 2017 Sertifikasi 1 1 2
Pelatihan Laporan Keuangan Konsolidasi Non-
79 1
Sesuai PSAK 4, PSAK 5, PSAK 65 dan PSAK 67 Sertifikasi 1 1 1 2 5
Seminar Kebijakan Sistem Pengelolaan Non-
80 1
Keuangan Perusahaan Nasional Dua Hari Sertifikasi 2 2
Seminar Internasional Transforming Role
81 For Professional Accountants In The New Non- 1 1 1
Economy Order Sertifikasi 2
Strategic Planning and Effective Corporate Non-
82 1 1
Budgeting Sertifikasi 1
Non-
83 Pelatihan Key Performance Indicator 1
Sertifikasi 2 2
BIDANG SDM DAN UMUM / HUMAN CAPITAL AND GENERAL AFFAIR
84 Certified Human Resource Analyst (CHRA) Sertifikasi 1 1 1 1 3
Pelatihan dan Sertifikasi Manajemen Umum
85 Sertifikasi
Dana Pensiun 2 1 1 1 1 1 5
Pelatihan dan Sertifikasi Asesor Assessment
Center 7
Pelatihan Pengadaan Barang/Jasa dan Ujian
87 1 1 1
Sertifikasi Sertifikasi 2
Non-
88 Pelatihan Komunikasi dan Psikologi Audit 1 1 5
Sertifikasi 6
Non-
89 Pelatihan Remuneration Management 1
Sertifikasi 2 2
Semiloka Ketenagakerjaan 2017,
Membedah Perda Jatim No.8/2016 Dalam Non-
90 1 1 1 2
Pemenuhan Hak Normatif Dan Perselisihan Sertifikasi
Hubungan Industrial 4
Non-
91 Pelatihan Teknis Pemberkasan 1 1 1
Sertifikasi 2
Non-
92 Pengelolaan Arsip Dinamis 1
Sertifikasi 2 2
Non-
93 Pelatihan Penyusutan Kearsipan 1 2
Sertifikasi 2
Non-
94 Pelatihan Teknis Pengelolaan Arsip Aktif 1 2
Sertifikasi 2
Non-
95 Pelatihan Pengelolaan Arsip Inaktif
Sertifikasi 1 2 2
Non-
96 Workshop Kerjasama Kearsipan 1
Sertifikasi 1 1
Pelatihan Teknis Pengelolaaan Arsip Non-
97 1
Elektronik Sertifikasi 1 1 2
Non-
98 Seminar 2nd Asia Pasific HR Forum 1
Sertifikasi 2 2
Non-
99 Workshop Knowledge Management Summit 1 1 1 3 3
Sertifikasi 8
Pelatihan Manajemen Umum Dana Pensiun Non-
100
(MUDP) Sertifikasi 2 1 2 3
Sosialisasi POJK Tentang Iuran, Manfaat Non-
101 1 2
Pensiun Oleh Dana Pensiun Sertifikasi 2
Non-
102 Workshop Menurunkan Biaya Kesehatan 3
Sertifikasi 2 3
Non-
103 Seminar Human Capital Club Tahun 2017 1 1 2
Sertifikasi 3
Non-
104 Pelatihan Fun Games Coaching 1
Sertifikasi 1 1 2
Non-
105 Pelatihan Emotional Healing For Workers 1
Sertifikasi 1 2 3
Seminar The 2Nd Indonesia Human Capital Non-
106 1 2 1 1 1 3
Summit Sertifikasi 8
Pelatihan Mendongkrak Produktivitas & Non-
107 1
Loyalitas Karyawan Millenial Sertifikasi 1 2 1 4
Workshop Penyusunan Kontrak Payung & Non-
108 1
E Catalog PBJ Sertifikasi 2 2
Non-
109 Workshop Struktur Skala Upah 1 2 1 2 1 1
Sertifikasi 7
Non-
110 Pelatihan To Be Great Supervisor 1 1 1
Sertifikasi 2
139

(1-3) (4-6) (7-9) (10-11) (12-13) (14-15) (16-18)
Non-
111 Seminar Sukses Transformasi Organisasi 1 2 1
Sertifikasi 3
Non-
112 Pelatihan Creative Thinking Technique 1 1
Sertifikasi 1
Seminar Conference Revitalisation Of
113 Indonesia’s Skills Development Through Non- 1 1 1 2
Industry Engagement Sertifikasi 4
BIDANG HUMAS DAN SEKRETARIS / PUBLIC RELATIONS AND SECRETARY
Non-
114 Seminar Kehumasan Forum Humas BUMN 1
Sertifikasi 1 1 2
Non-
115 Workshop Kehumasan 1 1
Sertifikasi 1
Non-
116 Workshop GCG BUMN 2 2 3
Sertifikasi 5
Non-
117 Seminar Good Corporate Govemance 1 1 1
Sertifikasi 2
Non-
118 Seminar Corporate Communicaiton. 1 1
Sertifikasi 1
Seminar, PR Indonesia Concference and Non-
119 1
Workshop The Power Of Credibility & Trust Sertifikasi 1 1 2
Pelatihan Public Relation (PR), Media Non-
120 1 1
Relation and Corporate Communication Sertifikasi 1
Seminar, The 10Th Public Relations
Workshop Series Strengthening Corporate
121 Reputation Through Internal Media 1 1 1
Management & Sustainability Media Non-
Relations Sertifikasi 2
Seminar Acara Suramadu Investment Non-
122 1
Gathering Sertifikasi 5 5
Non-
123 Investor Relation In Practice Level I 1
Sertifikasi 1 1 2
Non-
124 Workshop PR Indonesia 1 1 1
Sertifikasi 2
BIDANG PERENCANAAN KORPORAT / CORPORATE PLANNING
Workshop Developing A Crisis Management Non-
125 1 1 2
Plan Sertifikasi 3
Pelatihan Publik Interpretasi KPKU BUMN Non-
126 1 1 1
2017 Sertifikasi 2
Penyusunan Kontrak Manajemen Berbasis
127 KPKU & RKAP 2018 Untuk BUMN & Anak Non- 1 1 1
Perusahaan Sertifikasi 2
Non-
128 Pelatihan Company Strategic Planning 1
Sertifikasi 2 2 4
BIDANG PENGAWASAN / AUDIT
Non-
129 Pelatihan Dasar-Dasar Audit 3 2 3
Sertifikasi 5
Non-
130 Pengelolaan dan Tugas – Tugas Audit 1 1 5
Sertifikasi 6
Workshop Nasional Kebijakan Sistem Non-
131 1
Penilaian Proper Sertifikasi 1 2 1 4
Non-
132 Pelatihan Lead Auditor 1
Sertifikasi 1 1 2 4
Pelatihan Khusus Kepala Satuan Pengawas Non-
133 1 1
Intern Sertifikasi 1
LINTAS BIDANG / CROSS FIELDS
Seminar Nasional Pencegahan Dan
Non-
134 Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian 1
Sertifikasi
Uang (TPPU) 1 1
Non-
135 Workshop Influence Your Audience 1
Sertifikasi 1 1
Simposium Mukerwil dan Workshop FKSPI Non-
136 1
Jawa Timur Ke XXIX 2017 Sertifikasi 3 3
Pelatihan Psychology At Work For Non Non-
137 1 1
Psychologist Sertifikasi 1
Pelatihan Reformulating Strategy In The Era Non-
138 1 5 3 1
Of Disruption Sertifikasi 9
140

(1-3) (4-6) (7-9) (10-11) (12-13) (14-15) (16-18)
Seminar Nasional dan Pengukuhan Gelar Non-

139 1
PIA 2017 Sertifikasi 1 2 3
Non-
140 Sosialisasi Locking System 1
Sertifikasi 1 1 2
Seminar Innovation Oleh PT Astra Non-
141 1
International Tbk Sertifikasi 1 1 1 3
Non-
142 Sosialisasi Pelayanan Kesehatan 1 1 1
Sertifikasi 2
Workshop Konsultasi Peserta Penghargaan Non-
143 1 1
Efisiensi Energi Nasional (PEEN) Sertifikasi 1
Workshop Millenials A New Game Non-
144 1 2
Leadership Sertifikasi 2
II PROGRAM MANAGERIAL / MANAGERIAL PROGRAM
Non-
145 Pelatihan Negotiation Skills For Business 1 1 4
Sertifikasi 5
Non-
146 Pelatihan Directorship Program 1 2
Sertifikasi 2
Non-
147 Pelatihan Self Development Program 1
Sertifikasi 1 1 2 14 8 26
Non-
148 Train The Trainer GLC 1
Sertifikasi 1 1
III Diklat Luar Negeri / OVERSEAS TRAINING AND EDUCATION ACTIVITIES
Seminar 7Th Dredging and Land Non-
149 1
Reclamation Asia Summit 2017 Sertifikasi 2 2
Studi Banding Kunjungan Kerja Ke PSA Non-
150 1 2 1 2 1
Singapura Sertifikasi 6
Non-
151 Seminar Sea Trade Cruise Global 1 1
Sertifikasi 1
Non-
152 APEC Seminar Port Logistic 2017 1
Sertifikasi 1 1
Jumlah / Total 161 27 55 65 108 163 52 4 54 528
Biaya Pengembangan SDM Human Capital Development Expenses

Hingga penghujung tahun 2017, Perseroan telah menggunakan As of the end of 2017, the Company has used a budget of
anggaran sebesar Rp44,98 miliar untuk kegiatan pendidikan Rp44.98 billion for Human Capital education and training
dan pelatihan SDM. Nilai ini lebih kecil Rp1,5 miliar atau - 3% activities, 3% or Rp1.5 billion lower than the expenses realized
dibandingkan dengan realisasi tahun 2016. Salah satu penyebab in the previous year. One of the factors contributing to the
lebih rendahnya nilai serapan anggaran seperti penghapusan lower budget absorption value was the abolition of scholarship
program beasiswa Master Degree Luar Negeri untuk tahun program for overseas Postgraduate Degree (Master Program) in
anggaran 2017 yang digantikan dengan program pendidikan the 2017 fiscal year. This program was replaced by the formal
formal Pasca Sarjana Dalam Negeri. Postgraduate education program in the country.
Realisasi Biaya Diklat

Realization of Education and Training Expenses
52.812
46.494
44.981
42.339
38.146
2014 2015 2016 RKAP 2017

2017
141
Rencana Pelatihan dan Pengembangan 2018 Training and Development Plans for 2018
Rencana program kerja Human Capital Development di tahun Work program plans for Human Capital Development in 2018
2018 yaitu: are as follows:
a. Pendidikan dan Pelatihan Formal a. Formal Education and Training Activities
Perseroan terus berusaha untuk meningkatkan kualitas The Company continuously strives to improve the quality of
sumber daya manusia yang dimiliki yaitu dengan its human capital by providing scholarships for employee n
memberikan beasiswa pendidikan untuk pegawai berupa the form of scholarships to improve employees’ diploma,
beasiswa peningkatan ijazah pegawai dari Diploma III (D-III) from Diploma III (D-III) to Bachelor’s degree (S-1) and
menjadi Strata 1 (S-1), Program Pasca Sarjana baik dalam Postgraduate Program both in the country and abroad.
dan luar negeri.
b. Pendidikan dan Pelatihan Substansial b. Substantial Education and Training Activities
Perseroan berusaha terus meningkatkan kemampuannya The Company strives to improve its capability in providing
dalam memberikan pelayanan jasa kepelabuhanan terbaik the best port services to the customers; therefore, the
kepada pelanggan, untuk itu Perseroan fokus dalam Company focuses on providing the necessary Education and
memberikan Pendidikan dan Pelatihan yang dibutuhkan Training activities to each of the organization’s functions,
pada masing-masing fungsi organisasi, pemenuhan fulfilling mandatory Education and Training, and increasing
Pendidikan dan Pelatihan mandatory serta memperbanyak the number of certified trainings.
pelatihan bersertifikasi.
Peningkatan pengetahuan dan kompetensi pada tahun 2018 Improvement of employee’s knowledge and competence in
akan berpedoman pada kurikulum dan silabus pendidikan 2018 will be based on the curriculum and syllabus of education
dan pelatihan yang telah dimiliki, dengan target bahwa setiap and training that have been established, with the target that
pegawai memperoleh minimal masing-masing 1 kali pelatihan each employee shall obtain at least 1 time Soft Competency
Soft Competency dan Hard Competency. Selain itu, pada tahun and Hard Competency trainings. In addition, the Company will
depan akan ditambahkan beberapa kegiatan peningkatan add several knowledge upgrading activities in the following
pengetahuan melalui kegiatan Sharing Session dan Community year through Sharing Session and Community of Practice (COP)
of Practice (COP) yang juga merupakan bagian dari Knowledge activities which are also part of Knowledge Management.
Management.
Talent Management Talent Management

Talent Management merupakan suatu rangkaian proses, sistem Talent Management is a set of processes, systems and
dan pengimplementasian strategi yang dirancang sebagai implementation of strategies designed as an effort to improve
upaya untuk meningkatkan produktivitas di lingkungan kerja. productivity in work environment. It is done by recruitment,
hal tersebut dilakukan dengan perekrutan, pengembangan development and retention of individuals who have the skills
dan mempertahankan individu-individu yang memiliki and capabilities that meet the needs of the company’s business.
kemampuan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan As one of the strategies implemented by the Company, all
bisnis perusahaan. Sebagai salah satu strategi yang diterapkan matters about Talent Management System are stipulated in
oleh Perseroan, segala sesuatu mengenai Talent Management the Regulation of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia
System diatur dalam Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. PER.07/KP.0302/P.III-2015. In this case the
III (Persero) Nomor: PER.07/KP.0302/ P.III-2015. Dalam hal ini implementation of talent management is under the Human
pelaksanaan talent management berada dibawah Sub Direktorat capital System and Strategy Sub-Directorate with supervision
Human Capital System and Strategy dengan pengawasan dan and direct control from the Vice President of Human Capital
pengendalian langsung dari Vice President Human Capital Planning and Talent Management.
Planning and Talent Management.
Sebagai suatu rangkaian proses sistem, Talent Management As a series of process system, Talent Management has continuous
memiliki tahapan-tahapan pelaksanaan yang berkesinambungan. stages of implementation. As an initial stage, a competency
Sebagai tahapan awal dilakukan asesmen pemetaan kompetensi mapping assessment is conducted to all employees to obtain an
kepada seluruh pegawai untuk memperoleh gambaran awal initial description of the competencies and potentials of each
kompetensi dan potensi yang dimiliki masing-masing pegawai. employee. Based on the results of the assessment, employees
Berdasarkan hasil asesmen tersebut pegawai dikelompokkan are grouped into different talent pool categories. The category
kedalam kategori talent pool yang berbeda. Kategori dari of talent pool will determine further individual development of
talent pool tersebut akan menentukan pengembangan individu each employee and also direct the career path that is appropriate
pegawai lebih lanjut dan juga mengarahkan jalur karir yang for the employee. The process of this stage will continue as a
sesuai dengan pegawai tersebut. Namun tidak hanya berhenti cycle to find and discover the superior potentials of employees
sampai disitu saja, proses tahapan ini akan terus berlanjut within the Company as well as the superior potential found
142
sebagai siklus untuk mencari dan menemukan potensi-potensi through the recruitment of new prospective employees.
unggul pegawai dalam perusahaan maupun potensi unggul yang
ditemukan melalui perekrutan calon pegawai baru.
Perseroan mengikutsertakan seluruh karyawan dalam program The Company also organizes a cadre program for all employees
kaderisasi tanpa membedakan gender ataupun faktor-faktor without distinguishing gender or other factors such as
lain seperti suku, agama, dan antar golongan. Aspek yang dinilai ethnicities, religions and groups. Aspects that are evaluated
dalam program pengembangan karier karyawan adalah potensi, in the employee career development program are potential,
kompetensi, dan keterampilan individual karyawan, dengan competence and employee’s individual expertise by taking into
mempertimbangkan kesesuaian profil jabatan. account the appropriateness of position profile.
Demografi SDM Pelindo III Human Capital Demography of Pelindo III

Komposisi Pegawai Berdasarkan Status Kepegawaian Employee Composition Based on Employment Status
Secara keseluruhan jumlah pegawai yang berada di lingkungan Overall, the number of employees within the Company in 2017
Perseroan mengalami kenaikan sebesar 8,58% dibandingan increased by 8.58% compared to the number of employees in
dengan jumlah pegawai pada tahun 2016. Kenaikan jumlah 2016. The increase occurred in the Subsidiaries of Pelindo III due
pegawai ini terjadi pada Anak Perusahaan di lingkungan Pelindo to the business development process . Meanwhile, the causes
III, hal ini terjadi karena proses pengembangan bisnis pada of the decrease in the number of employees in the parent
Anak Perusahaan. sedangkan penyebab berkurangnya jumlah company, among others, are Pension, Early Pension, resignation
pegawai pada induk perusahaan antara lain karena Pensiun, of employees and passing away.
Pensiun Dini, pengunduran diri Pegawai dan meninggal dunia.
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN STATUS KEPEGAWAIAN EMPLOYEE COMPOSITION BY EMPLOYMENT STATUS

Hasil Perbandingan /
Comparison Result
Uraian / Description 2017 2016
Perubahan /
%
Change
Organik / Organic 3328 3502 (174) (4,97)
Non Organik (Diperbantukan, PKWT dan Pemagang) / Non-
1239 612 627 102,45
Organic (Outsourced, PKWT and Internship)
Jumlah / Total 4467 4114 353 8,58
Di tahun 2017, jumlah pegawai organik mengalami penurunan In 2017, the number of organic employees declined by 4.97%
4,97% yang didominasi oleh masa pensiun kerja. mainly due to employees who entered into pension age.
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN GENDER EMPLOYEE COMPOSITION BY GENDER

Comparison Result
Perubahan /
%
Change
Laki-laki / Male 3314 2922 392 13,42
Perempuan / Female 1153 1192 (39) (3,27)
Jumlah / Total 4467 4114 353 8,58
Jumlah pegawai Perempuan di tahun 2017 mengalami penurunan The number of female employees in 2017 decreased by
sebesar 3,27% dari tahun 2016. Penyebab penurunan jumlah 3.27% from that of 2016. The cause of this decline was not by
pegawai tidak disebabkan oleh aturan pembatasan gender gender restriction rules but rather was systematically driven by
melainkan secara sistematis didorong oleh faktor masa pensiun employee retirement factors and resignation due to personal
kerja dan pengunduran diri atas faktor personal. Kedepannya reasons. Going forward, the Company will continue to balance
Perseroan akan terus menyeimbangkan jumlah pegawai laki-laki the number of male and female employees through Human
dan perempuan melalui rencana formasi SDM. Capital formation plans.
143
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN EMPLOYEE COMPOSITIONBY EDUCATION LEVEL

Comparison Result
Perubahan /
%
Change
Sekolah Dasar / Primary Schools 7 11 (7) 53.85
SLTP / Junior High Schools 26 19 (61) (50.41)
SLTA / Senior High Schools 1181 942 188 17.00
Sarjana Muda/DIII / Diploma Degree (DIII) 985 1004 (19) (1.89)
Sarjana (S1) / Bachelor’s Degree 1949 1855 94 5.07
Pascasarjana (S2) / Master’s Degree 315 280 35 12.50
Doktor (S3) / Doctorate Degree 4 3 1 33.33
Jumlah / Total 4467 4114 353 8,58
Perseroan terus mendorong peningkatan kompetensi pada The Company continues to encourage competency improvement
setiap pegawai guna membentuk operational excellence dalam in every employee to establish operational excellence in
memberikan layanan kepada pengguna jasa. Salah satu upaya providing services to the users. One of the efforts conducted
yang dilakukan adalah dengan memberikan fasilitas tugas belajar is to provide learning facilities that have implications on 1.89%
yang berimplikasi pada menurunnya jumlah pegawai dengan decrease in the number of employees with Diploma III education
status pendidikan Diploma III sebesar 1,89% dan meningkatnya status and the 5.07% increase in the number of employees with
jumlah pegawai dengan pendidikan Strata 1 sebesar 5,07%. Bachelor’s degree.
KOMPOSISI PEGAWAI BERDASARKAN USIA EMPLOYEE COMPOSITION BY AGE

Comparison Result
Perubahan /
%
Change
Di bawah 30 tahun / Under 30 years old 1541 1512 29 1.92
Usia 31-35 / 31-35 years old 910 817 93 11.38
Usia 36-40 / 36-40 years old 732 613 119 19.41
Usia 41-45 / 41-45 years old 595 539 56 10.39
Usia 46-50 / 46-50 years old 385 335 50 14.93
Usia di atas 50 / Above 50 years old 304 298 6 2.01
Jumlah / Total 4467 4114 353 8,58
Di tahun 2017, dari segi komposisi usia pegawai Perseroan In terms of age, employee composition of the Company in 2017
didominasi oleh pegawai usia produktif terutama dalam was dominated by productive age employees, especially in the
rentang 36-40 yang meningkat sebesar 19,41%. Kenaikan range 36-40 years old which increased by 19.41%. The increase
tersebut diimbangi secara kuantitif oleh pegawai dengan was balanced quantitatively by employees withing the age
rentang usia 31-35 tahun yang tercatat sebanyak 910 orang. Jika range of 31-35 years old, which were recorded at 910 people.
diperhatikan, tumbuhnya jumlah pegawai dengan rentang usia After thorough observation, the growing number of employees
36-40 dilatarbelakangi oleh adanya pengembangan anak usaha withing the age range of 36-40 years old was motivated by the
Perseroan di mana membutuhkan banyak SDM untuk mengisi development of subsidiaries where the Company requires a lot
jabatan struktural di level menengah. of Human Capital to fill the structural positions at the middle
level.
Komposisi Pegawai Berdasarkan Unit Kerja EMPLOYEE COMPOSITION BY WORK UNITS

Tahun / Year
Comparison Result
Uraian / Description
Persentase /
2017 2016 Perubahan / Change
Percentage
KANTOR PUSAT / HEAD OFFICE 405 418 (13) (3,11%)
TANJUNG PERAK 448 428 20 4,67%
BANJARMASIN 209 221 (12) (5,43%)
TANJUNG EMAS 100 108 (8) (7,41%)
TPKS 185 201 (16) (7,96%)
GRESIK 50 50 - -
144
Tahun / Year
Comparison Result
Persentase /
2017 2016 Perubahan / Change
Percentage
KOTABARU 53 51 2 3,92%
TANJUNG INTAN 54 54 - -
BENOA 42 38 4 10,53%
SAMPIT 45 49 (4) (8,16%)
TENAU KUPANG 38 41 (3) (7,32%)
KUMAI 23 24 (1) (4,17%)
LEMBAR 20 19 1 5,26%
TANJUNG WANGI 26 31 (5) (16,13%)
BIMA 11 16 (5) (31,25%)
CELUKAN BAWANG 11 11 - -
MAUMERE 8 9 (1) (11,11%)
TANJUNG TEMBAGA 4 3 1 33,33%
ANAK PERUSAHAAN / SUBSIDIARIES 327 283 44 15,55%
JUMLAH / TOTAL 2059 2055 4
Jumlah Formasi yang ada pada masing-masing cabang dan The formation available at each branch and subsidiary within the
anak perusahaan di lingkungan Perseroan didasarkan oleh Company is based on the Human Capital Planning and adjusted to
Perencanaan SDM dan disesuaikan dengan Struktur Organisasi the established Organizational Structure. Hence, the workload of
yang telah ditetapkan sebelumnya, sehingga beban kerja yang each branch and subsidiary shall be in accordance with the plan
dimiliki oleh masing-masing cabang dan anak perusahaan sesuai set in the Corporate Long-Term Plan. The appropriate number of
dengan yang direncanakan dalam Rencana Jangka Panjang employees in each branch or subsidiary helps the Company to
Perusahaan. Jumlah tenaga kerja atau pegawai yang tepat carry out its business in a more efficient and effective manner.
dalam masing-masing cabang atau anak perusahaan membantu
perusahaan untuk bekerja lebih efisien dan efektif.
Kesejahteraan SDM Welfare of Human Capital

Kepuasan Kerja Pegawai Employee Satisfaction
Perseroan tentunya tidak hanya melihat faktor remunerasi The Company does not only consider remuneration and benefit
dan manfaat sebagai indikator kepuasan kerja pegawai. Lebih factors as employee satisfaction indicator, but more than that,
dari itu, Perseroan sebagai entitas bisnis yang memiliki peran as a business entity having strategic roles in supporting domestic
strategis dalam menunjang aktivitas transportasi di Indonesia transportation activities, the Company is required to be able to
harus mampu memberikan iklim dan suasana kerja yang positif provide positive work climate and atmosphere as well as a secure
serta tempat yang aman bagi pegawai Perseroan. Hal tersebut place for its employees. Such objective has been established as
dicanangkan dalam rangka menciptakan tempat yang tepat bagi the Company’s commitment to creating a place suitable for all
seluruh pegawai dalam mengembangkan talenta dan bakat yang employees to develop their talents and skills for the sake of
dimiliki demi kemajuan bersama dan tentunya kemajuan bagi common progress and its business.
usaha Perseroan.
Perseroan secara konsisten melakukan survei kepuasan karyawan The Company consistently conducts employee satisfaction
untuk mengukur kepuasan pegawai terhadap kebijakan yang surveys to measure employees’ satisfaction with policies adopted
diambil oleh perusahaan. Survey kepuasan pegawai, dilakukan by the company. Employee satisfaction survey is conducted
secara online untuk mempermudah perhitungan dan akurasi online to facilitate the calculation and accuracy of survey data.
data survei. Adapun indikator yang dinilai dalam survei kepuasan The indicators assessed in the employee satisfaction survey are:
pegawai yaitu:
1. Strategi dan Organisasi 1. Strategy and Organization
2. Manajemen Karir 2. Career Management
3. Pelatihan dan Pengembangan 3. Training and Development
4. Manajemen Kinerja 4. Performance Management
5. Remunerasi dan Kesejahteraan 5. Remuneration and Welfare
6. Hubungan Industrial 6. Industrial Relations
7. Lingkungan Kerja dan budaya perusahaan 7. Work Environment and Corporate Culture
8. Disiplin kerja 8. Work Discipline
145
HASIL SURVEY KORPORAT / CORPORATE SURVEY RESULTS
KEPUASAN ENGAGEMENT
-2.9% 4.6
+4.31%
4.49 4.41
4.24
4.36 4.18
4.19
4.14 4.19 4.09
2013 2014 2015 2016 2017

2013 2014 2015 2016 2017
Renumerasi & Kesejahteraan / Remuneration and Welfare 4.45
Kerja Sama / Cooperation 4.62
Pelatihan & Pengembangan / Training & Development 4.45
Disiplin Kerja / Work Discipline 4.42 Kebutuhan Dasar / Basic Needs 4.62
Strategi & Organisasi / Strategy & Organization 4.4
Lingkungan Kerja / Work Environment 4.61
Manajemen Kinerja / Performance Management 4.36
Hubungan Industrial / Industrial Relationship 4.33 Pengembangan Diri / Self-Development 4.6
Lingkungan Kerja & Budaya / Work Enironment & Culture 4.33
Dukungan Manajemen / Management Support 4.59
Manajemen Karir / Career Management 4.19
Hasil dari survey kepuasan pegawai tersebut digunakan sebagai The results of employee satisfaction survey are used as a
feedback untuk melakukan pembenahan dan pengambilan feedback to make improvements and decision, particularly in
keputusan khususnya bidang kepegawaian. regard to employment.
Fasilitas dan Manfaat Facilities and Benefits

Untuk memotivasi pegawai dalam rangka meningkatkan To motivate employees to improve their performance, the
kinerjanya, Perseroan memberikan berbagai fasilitas dan Company provides various facilities and benefits that are
manfaat yang diatur melalui peraturan Direksi antara lain : stipulated through the Regulations of Board of Directors. Those
facilities and benefits are, among others:
1. Asuransi Kesehatan Pegawai 1. Employee Health Insurance
Selain menggunakan BPJS kesehatan yang merupakan syarat In addition to utilizing BPJS Kesehatan program, which is a
wajib dari pemerintah bagi pengusaha untuk memproteksi government’s mandatory requirement for employers to
pekerjanya, Perseroan memberikan asuransi tambahan bagi protect their workers, the Company provides additional
pegawai serta keluarganya (Mencakup Suami/Istri serta 2 insurance for its employees and their families (Covering
anak) dan pensiunan pegawai (Mencakup istri /suami) yang husband/wife as well as 2 children) and retired employees
bekerjasama dengan Mandiri Inhealth. (Covering wife/husband) in cooperation with Mandiri
Inhealth.
2. Bantuan Pulang Kampung 2. Homecoming Assistance

Perusahaan memfasilitasi tiket perjalanan pegawai dengan The Company facilitates employee’s travel tickets by land
menggunakan transportasi Darat dan Udara untuk dapat and air transport to visit their nuclear family (husband/wife
mengunjungi keluarga intinya (Suami / Istri dan anak apabila and children if they are of widow/widower status), if they
berstatus Janda / Duda) apabila tinggal terpisah untuk live separately, to meet 4 (four) times a year.
bertemu 4 (empat) kali dalam setahun.
3. Flexy Time 3. Flexy Time

Pegawai Perseroan dapat menentukan jadwal pulang The Company’s employees are able to set the schedule
kerjanya sesuai dengan kebutuhan masing-masing sesuai of their work according to their respective needs and the
dengan ketentuan yang telah ditetapkan, yakni dengan stipulated provisions, i.e. the principle of coming early going
prinsip datang lebih awal dapat pulang lebih cepat. home early.
146
4. Bantuan Ibadah Keagamaan 4. Religious Donations

Diberikan bagi pegawai (Suami dan Istri) terpilih yang Are provided for selected employees (husband and wife)
memenuhi kriteria (Assessment, Masa Kerja, Nilai Prestasi who meet the criteria (Assessment, Work Period, Employee
Pegawai) untuk mengikuti perjalanan rohani sesuai dengan Achievement Value) to have a spiritual journey according to
masing-masing keyakinannya (Makkah, India, Thailand, their respective beliefs (Mecca, India, Thailand, Jerusalem).
Yerusalem).
5. Cuti Bersalin Anak Pertama 5. First Child Maternity Leave

Tambahan 2 (dua) bulan cuti bersalin bagi pegawai yang Provision of additional 2 (two) months maternity leave for
melahirkan anak pertamanya untuk menikmati ASI ekslusif. female employees who gave birth to their first child to enjoy
exclusive breastfeeding.
6. Cuti mendampingi Istri Melahirkan 6. Leave to Accompany Wife for Childbirth Purpose
Pegawai mendapat cuti khusus 5 (lima) hari kerja untuk Male employees receive special leave of 5 (five) working
mendampingi istri yang melahirkan. days to accompany their wife who is in labor.
7. Cuti Pegawai 7. Employee Leave

Perusahaan menambah cuti tahunan sebanyak 14 (empat The Company adds annual leave of 14 (fourteen) work
belas hari) hari kerja dengan ketentuan 12 (dua belas) hari days with the provisions of 12 (twelve) full work days and
kerja full dan 2 hari kerja yang diambil masing-masing ½ hari 2 work days taken ½ day each for the urgent matters of the
untuk kepentingan mendesak pegawai. employees.
8. Penghargaan purnabhakti 8. Post-Employment Award

Selain pesangon yang diamanatkan dalam ketentuan In addition to the severance mandated in the employment
ketenagakerjaan, perusahaan juga memberikan penghargaan provisions, the Company also gives rewards of which the
yang besarannya atas masa kerja pegawai selama bertugas number is in accordance with the term of employment of
di perusahaan. the concerned employees in the Company.
9. Pengangkatan kembali 9. Reappointment

Khusus untuk pegawai yang ditugaskan sebagai Direksi In particular the employees who are assigned as a member
BUMN oleh kementrian, diberikan kesempatan kembali of Board of Directors of an SOE by the ministry, they are given
untuk bergabung di perusahaan sesuai dengan ketentuan the opportunity to join the Company again in accordance
yang berlaku. with applicable regulations.
10. Usia Pensiun 10. Retirement age

Usia pensiun pegawai yang semula 56 tahun, diperpanjang The employee’s retirement age, is extended to 58 years old
menjadi 58 tahun. from previously 56 years old.
Indeks Kepuasan Kerja Karyawan Perusahaan 2017 2017 Employee Satisfaction Index
Perseroan secara konsisten melakukan survey kepuasan The Company consistently conducts employee satisfaction
karyawan untuk mengukur kepuasan pegawai terhadap surveys to measure employees’ satisfaction with policies adopted
kebijakan yang diambil oleh Perseroan. Survey kepuasan by the company. Employee satisfaction survey is conducted
pegawai, dilakukan secara online untuk mempermudah online to facilitate the calculation and accuracy of survey data.
perhitungan dan akurasi data survey. Adapun indikator yang The indicators assessed in the employee satisfaction survey are:
dinilai dalam survey kepuasan pegawai yaitu:
1. Strategi dan Organisasi 1. Strategy and Organization
2. Manajemen Karir 2. Career Management

3. Pelatihan dan Pengembangan 3. Training and Development
4. Manajemen Kinerja 4. Performance Management
5. Remunerasi dan Kesejahteraan 5. Remuneration and Welfare
6. Hubungan Industrial 6. Industrial Relations
7. Lingkungan Kerja dan budaya perusahaan 7. Work environment and corporate culture
8. Disiplin kerja 8. Work discipline
Hasil dari survey kepuasan pegawai tersebut digunakan sebagai The results of employee satisfaction survey are used as a
umpan balik untuk melakukan pembenahan dan pengambilan feedback to make improvements and decision, particularly in
keputusan khususnya bidang kepegawaian. regard to employment.
147
KEPUASAN
-2.9%
4.49
4.24
4.36
4.14 4.19
2013 2014 2015 2016 2017
Kebijakan Remunerasi Remuneration Policy

Perseroan senantiasa memperhatikan kesejahteraan pegawai, The Company always takes into account the welfare of its
salah satunya melalui imbal jasa yang diterima setiap employees. One of which was through the monthly fee and
bulannya. Kebijakan penetapan remunerasi Perseroan bagi benefits received by the employees. The Company’s policy
pegawai, disesuaikan dengan ketentuan pemerintah tentang to determine remuneration for employees is adjusted to the
ketenagakerjaan, survey penghasilan serta kemampuan government’s provisions on employment, income surveys
perusahaan dan pencapaian Perseroan. Dalam pelaksanaannya and corporate capabilities, as well as to the achievements of
Perseroan menggunakan konsep 3P (People, Performance, the Company. In practice, the Company uses the concept of
Position) dalam pemberian imbal jasa pegawai. Melalui 3P (People, Performance, Position) in providing benefits for
peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: employees. Through the Regulation of Board of Directors of PT
PER.57/KP.0602/P.III-2017 tanggal 11 September 2017 tentang Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. PER.57/KP.0602/P.III-2017
Perubahan Atas Peraturan Direksi nomor : PER. 33/KP.0602/P.III- dated September 11, 2017 on Amendment to the Regulation of
2017 tentang Penghasilan Pegawai mengatur komponen imbal Board of Directors No. PER. 33/KP.0602/P.III-2017 on Employee
jasa pegawai sebagaimana tabel dibawah ini: Income regulates the following employee benefit components:
Komponen Remunerasi Bagi Pegawai Remuneration Components For Employees

Struktural / Structural Fungsional / Functional Pelaksana / Implementer
Penghasilan merit / Income merit Penghasilan merit / Income merit Penghasilan merit / Income merit
Tunjangan prestai pegawai / Employee Tunjangan prestai pegawai / Employee Tunjangan prestai pegawai / Employee
performance allowance performance allowance performance allowance
Bantuan Transportasi / Transportation
Tunjangan jabatan / Position allowance Tunjangan jabatan / Position allowance
Assistance
Bantuan Hidup Minimum / Minimum Living
Tunjangan mobilitas / Mobility allowance Tunjangan mobilitas / Mobility allowance
Assistance
Bantuan Hidup Minimum / Minimum Living Bantuan Hidup Minimum / Minimum Living THR (Tunjangan Hari Raya) / Islamic Religious
Assistance Assistance Holiday Allowance (Eid Al-Fitr)
THR (Tunjangan Hari Raya) / Islamic Religious THR (Tunjangan Hari Raya) / Islamic Religious
Bonus tahunan / Annual bonus
Holiday Allowance (Eid Al-Fitr) Holiday Allowance (Eid Al-Fitr)
Bonus Tahunan / Annual Bonus Bonus Tahunan / Annual Bonus Fasilitas kesehatan / Health Facility
Fasilitas kesehatan / Health Facility Fasilitas kesehatan / Health Facility Tunjangan cuti / Leave benefits
Tunjangan cuti / Leave benefits Tunjangan cuti / Leave benefits Bantuan pendidikan / Educational assistance
Bantuan pendidikan / Educational assistance Bantuan pendidikan / Educational assistance -
Pada tahun 2017, terdapat satu komponen baru imbal jasa In 2017, there was a new component of Employee Benefits
pegawai (Bantuan Hidup Minimum) yang besarannnya (Minimum Living Assistance) of which the amount shall be
disesuaikan dengan lokasi penempatan pegawai tersebut. Selain adjusted to the location where the employee is placed. In
hal tersebut, secara konsisten perusahaan juga memberikan addition, the Company consistently provides other reward
komponen imbal jasa lainnya seperti Bantuan Pendidikan components such as Education Tuition Fees, Religious Day
Tunjangan Hari raya serta Insentif Kinerja yang besarannya di Allowance and Performance Incentives of which the amounts
diskusikan bersama-sama oleh manajemen dan Serikat Pegawai are discussed jointly by the management and Pelabuhan III
Pelabuhan III (SPPI) untuk kemudian disepakati dan diusulkan Labor Union (SPPI) to be approved and then proposed to the
kepada jajaran Direksi. Board of Directors.
148
Reward dan Punishment Reward and Punishment

Reward Reward
Perseroan memberikan penghargaan berupa tunjangan The Company provides awards in the form of coaching allowances
pembinaan bagi pegawai yang memberikan usulan inovasi yang for employees who provide useful innovation proposals for the
berguna bagi kemajuan proses bisnis Perseroan. Tunjangan progress of the Company’s business processes. This coaching
pembinaan ini diberikan 2 kali dalam setahun. allowance is given twice a year.
Punishment Punishment
Perseroan mengenakan hukuman disiplin kepada pegawai yang The Company implements a disciplinary punishment to
melakukan tindakan indispliner sesuai Peraturan Direksi PT employees who perform actions that violate the Company’s
Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: PER.50.1/KP.0303/P. regulations, in accordance with the Decision Letter of Board of
III-2013 tanggal 27 Desember 2013 tentang Peraturan Disiplin Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. PER.50.1/
Pegawai. KP.0303/P.III-2013 dated December 27, 2013 on Employee
Discipline Regulations.
Hubungan Industrial Industrial Relations

Serikat pekerja Perseroan resmi terdaftar pada tahun 1999 The Company’s labor union was officially registered in 1999
sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik pursuant to the Decision Letter of Minister of Manpower of
Indonesia Nomor: KEP.327/M/BW/1999 tanggal 20 Juli 1999 the Republic of Indonesia No. KEP.327/M/BW/1999 dated
tentang Pendaftaran Serikat Pekerja Serikat Pegawai PT Pelabuhan July 20, 1999 on Registration of National Labor Union of PT
Indonesia III (Persero) (SPPI) Tingkat Nasional. Kemudian tercatat Pelabuhan Indonesia III (Persero) (SPPI). It was then registered
di Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Kota Surabaya at the Manpower and Mobility Office of Surabaya on December
tanggal 28 Desember 2004. Serikat Pegawai Perseroan (SPPI 28, 2004. Pelabuhan III Labor Union (SPPI III) has a central
III) memiliki kepengurusan pusat (Dewan Pengurus Pusat) di management (Central Management Board) in Surabaya and a
Surabaya dan kepengurusan cabang (Dewan Pengurus Cabang) branch management (Branch Management Board) throughout
di seluruh wilayah kerja Perseroan guna menjaring aspirasi the Company’s work area in order to obtain the aspirations of
para pegawai. Kegiatan rutin yang dilaksanakan SPPI III adalah all employees. The routine activities conducted by SPPI III are,
pembahasan perjanjian kerja bersama (PKB) yang dilaksanakan among others, discussion of collective labor agreements which
setiap 2 tahun sekali bersama manajemen untuk menentukan is held every 2 years with the management to determine new
kesepakatan-kesepakatan baru antara Pegawai dan Manajemen agreements between the Employees and the Management
sebagai perwakilan Pengusaha untuk kemudian diusulkan pada as representatives of Employers to be then proposed to the
Direksi dan didaftarkan ke kementrian Ketenagakerjaan. Dan Board of Directors and registered to the Ministry of Manpower.
di tahun 2017 telah ditandatangani Perjanjian Kerja Bersama In 2017, a new Collective Labor Agreement was signed by the
(PKB) oleh Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dengan Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) and
Serikat Pekerja PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dengan the Labor Union of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) through
Nomor:HK.0501/126.1/P.III.2017 dan 35/DPPSPPI III/VII-2017 a decision No. HK.0501/126.1/P.III.2017 and 35/DPPSPPI III/VII-
tanggal 14 Juli 2017. 2017 dated July 14, 2017.
149
TEKNOLOGI INFORMASI
Information Technology
Arus perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi The rapid development of technology, information and
yang semakin pesat dewasa ini terus dimanfaatkan oleh communication continues to be utilized by the whole
segenap masyarakat dan entitas bisnis di seluruh belahan community and business entities around the world. Utilization
dunia. Pemanfaatan Teknologi Informasi semakin gencar of Information Technology is intensified in order to support
dilakukan dalam rangka mendukung aktivitas individu maupun individual or organizational activities to be more efficient as well
organisasi yang lebih efisien serta memiliki keterhubungan as possessing real time connectedness without the limitation
secara real time tanpa ada batasan ruang dan waktu. Dengan of space and time. Taking into account the benefit and great
manfaat serta potensi yang besar dalam mendukung kegiatan potential in supporting the Company’s business activities, the
usaha Perseroan, Perseroan mengambil langkah dengan Company takes several steps by preparing business management
mempersiapkan pengelolaan bisnis berbasis Teknologi Informasi process that is based on Information and Communication
dan Komunikasi yang digagas secara resmi di tahun 2014. Technology, which was officially initiated in 2014. The utilization
Pemanfaatan Teknologi Informasi sebetulnya bukan hal baru bagi of Information Technology is not something new for the
Perseroan, pemanfaatan Teknologi Informasi dalam mendukung Company as it has been implemented in supporting activities
aktivitas di bidang jasa kepelabuhan telah dilakukan di tahun- of port services in previous years. However, in line with the
tahun sebelumnya. Namun dengan semakin berkembanganya increasing development of Information Technology utilization
pemanfaatan Teknologi Informasi bagi kegiatan bisnis, Perseroan for business activities, the Company places this aspect as a part
menempatkan aspek tersebut sebagai bagian dari rencana bisnis of the Company’s business plan which needs to be managed
Perseroan yang perlu dikelola secara baik dan ditata secara well and regulated in a sustainable manner.
berkelanjutan.
Tahun 2017 merupakan tahun ke 4 (empat) penerapan Rencana The year 2017 was the fourth year of the implementation of the
Jangka Panjang Perusahaan 2014-2019 di bidang Teknologi 2014-2019 Long-Term Corporate Plan in Information Technology
Informasi dalam merealisasikan penerapan Full ICT Based field to realize the application of Full ICT Based System. During
System. Selama berlangsungnya program ini, Perseroan terus the course of this program, the Company continues to realize
melakukan realisasi atas program-program yang dibentuk the programs that have been gradually shaped in accordance
secara bertahap sesuai pada fase-fase yang telah direncanakan. with planned phases. Other than fulfilling the existing targets
Tidak hanya sekedar memenuhi target maupun program yang or programs, the Company also undertakes the evaluation and
ada, Perseroan juga melakukan evaluasi dan pembenahan required improvement in order to make the realization of the
yang diperlukan agar realisasi atas rencana di bidang Teknologi plan in Information Technology field goes well and does not
Informasi dapat berjalan dengan baik serta tidak meninggalkan leave problems that may set back the progress of the Company
permasalahan yang dapat memundurkan usaha progresif to date.
Perseroan selama ini.
Kebijakan Teknologi Informasi INFORMATION TECHNOLOGY POLICY OF THE

Perusahaan COMPANY
Dalam menunjang pelaksanaan pengelolaan serta In supporting the implementation of Information Technology
pengembangan Teknologi Informasi di lingkungan Perseroan, management and development within the Company, the Board
Direksi menetapkan kebijakan terkait penerapan Teknologi of Directors establishes policies regarding the application of
Informasi melalui: Information Technology through:
• PER.59/OS/0202/P.III-2017 tentang Kebijakan Operasional • PER.59/OS/0202/P.III-2017 on Operational Policy of
Teknologi Informasi dan Komunikasi di lingkungan PT Information and Communication Technology within PT
Pelabuhan Indonesia III (Persero). Pelabuhan Indonesia III (Persero).
• PER.60/OS/0102/P.III-2017 tentang Kebijakan Keamanan • PER.60/OS/0102/P.III-2017 on Security Policy of Information
Sistem Informasi Teknologi Informasi dan Komunikasi di System of Information and Communication Technology
lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). within PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
• PER.61/OS/0102/P.III-2017 tentang Kebijakan Strategis • PER.61/OS/0102/P.III-2017 on Strategic Policy of Information
Teknologi Informasi dan Komunikasi di lingkungan PT and Communication Technology within PT Pelabuhan
Pelabuhan Indonesia III (Persero). Indonesia III (Persero).
Ruang lingkup disahkannya kebijakan tersebut agar Perseroan This policy is validated so as to enable the Company to manage
dapat melakukan pengaturan terhadap aspek-aspek terkait the aspects of Information Technology such as development,
150
pengelolaan Teknolgi Informasi seperti pengembangan, inovasi innovation or risk management that may arise from the
maupun pengelolaan risiko yang mungkin ditimbulkan dari application of Information Technology within the Company.
penerapan Teknologi Informasi di Perseroan.
Tata Kelola Teknologi Informasi INFORMATION TECHNOLOGY GOVERNANCE OF

Perusahaan THE COMPANY
Regulasi Rujukan Terkait Tata Kelola TI Perusahaan References for Regulations Related to IT Governance
Selain regulasi yang berlaku di internal Perseroan, Pengelolaan In addition to the internal regulations of the Company,
Teknologi Informasi dan Komunikasi tidak hanya didasarkan Information and Communication Technology Management is
pada regulasi internal namun juga disesuaikan dengan regulasi based on the conformity with government’s regulations. The
pemerintah. Adapun regulasi pemerintah yang digunakan regulations used as the guidelines in managing the Company’s
sebagai panduan dalam pengelolaan Teknologi Informasi dan Information and Communication Technology are as follows:
Komunikasi adalah sebagai berikut:
• UU Nomor 11 tahun 2008 yang mengatur tentang Informasi • Law No. 11 of 2008 on Electronic Information and
dan Transaksi Elektronik Transactions
• UU Nomor 14 tahun 2008 yang mengatur tentang • Law No. 14 of 2008 on Public Information Disclosure
Keterbukaan Informasi Publik
• PER-09/MBU/2012 Perubahan atas Peraturan Menteri • PER-09/MBU/2012 on Amendment to the Regulation of
BUMN Nomor PER_01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Minister of SOE No. PER-01/MBU/2011 on Implementation
Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) . of Good Corporate Governance.
• PER-02/MBU/2013 Peraturan Menteri BUMN tengang • PER-02/MBU/2013 of the Regulation of Minister of State-
Panduan Pengelolaan Teknologi Informasi Badan Usaha Owned Enterprises on Information Technology Management
Milik Negara. Guidelines in State-Owned Enterprises.
Organ Tata Kelola dan Profil Pejabat Teknologi Informasi Information Technology Governance Organs and Officials Profile
Pengelolaan Teknologi Informasi di Perseroan dijalankan The Information Technology management at the Company is
oleh Subdirektorat Teknologi Informasi yang dikepalai oleh run by the Information Technology Sub-Directorate, headed
seorang Senior Vice President (SVP) dan bertanggung jawab by a Division Head (Senior Manager) who answers directly to
langsung kepada Engineering, Information and Communication the Engineering, Information and Communication Technology
Technology Director. Director.
Profil Kepala Divisi Teknologi Informasi Profile of Information Technology Division Head
SENIOR VICE PRESIDENT (SVP) OF INFORMATION AND SENIOR VICE PRESIDENT (SVP) OF INFORMATION AND
COMMUNICATION TECHNOLOGY COMMUNICATION TECHNOLOGY
Ismartadianto, S.KOM, MM Ismartadianto, S.KOM, MM
Warga Negara Indonesia lahir di Kota Surabaya pada bulan Juni An Indonesian citizen born in Surabaya in June 1968. He
tahun 1968. Memperoleh gelar pendidikan Sarjana Komputer obtained his Bachelor’s Degree in Computer Engineering from
dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya tahun 1995 Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (1995) and
dan gelar Magister Manajemen dari Universitas Gadjah Mada Master’s degree in Management from Gadjah Mada University,
Yogyakarta tahun 2002. Bergabung di Perseroan sejak tahun Yogyakarta (2002). He joined the Company in 1996 in the field
1996 di bidang Teknologi Informasi dengan masa kerja 22 tahun. of Information Technology, with term of service of 22 years,
Jejak karir di Perseroan, sebagai berikut: During his service in the Company, he has held several strategic
positions, such as:
1. Menjabat sebagai Senior Manager Teknologi Informasi di 1. Senior Manager of Information Technology at the
Direktorat Teknik dan Teknologi Informasi pada tahun 2014 Directorate of Engineering and Information System (2014),
yang kemudian berubah nama menjadi Senior Manager which was then changed its nomenclature into Senior
Teknologi Informasi dan Komunikasi pada tahun 2015 Manager of Information and Communication Technology
dan kembali berubah menjadi SVP of Information and (2015), and was ultimately changed into SVP of Information
Communication Technology pada tahun 2017. and Communication Technology (2017).
2. Menjabat sebagai Asisten Senior Manager Sistem Informasi 2. Assistant to the Senior Manager of Information System at the
di Direktorat Teknik dan Sistem Informasi pada tahun 2011. Directorate of Engineering and Information System (2011).
3. Menjabat sebagai Senior Auditor di Satuan Pengawas Intern 3. Senior Auditor of the Company’s Internal Audit Unit (2010).
pada tahun 2010.
4. Menjabat sebagai Asisten Manager Sistem Informasi di 4. Assistant to the Manager of Information System at Terminal
Cabang Terminal Petikemas Semarang pada tahun 2006. Petikemas Semarang Branch (2006).
5. Menjabat sebagai Asisten Manager Sistem Informasi di 5. Assistant to the Manager of Information System at
Cabang Banjarmasin pada tahun 2004. Banjarmasin Branch (2004).
151
VICE PRESIDENT (VP) OF INFORMATION AND COMMUNICATION VICE PRESIDENT (VP) OF INFORMATION AND COMMUNICATION
TECHNOLOGY SOLUTION AND DEVELOPMENT TECHNOLOGY SOLUTION AND DEVELOPMENT
Agus Dharmawan Agus Dharmawan
Warga Negara Indonesia lahir di Kota Magetan pada tanggal An Indonesian citizen born in Magetan on August 25, 1976. He
25 Agustus 1976, memulai karir di Perseroan sejak tahun 2007 began his career at the Company in 2007, with term of service of
dengan masa kerja kurang lebih 10 tahun. Adapun jejak karir 10 years. During his service in the Company, he has held several
selama di Perseroan hingga saat ini sebagai berikut: strategic positions, such as:
1. Menjabat sebagai ASM Solusi dan Pengembangan TIK pada 1. ASM of ICT Solution and Development in 2014, which was
tahun 2014 yang kemudian berganti nama menjadi VP then changed into VP Solution and Development in 2017.
Solution and Development pada tahun 2017.
2. Menjabat sebagai Asisten Manager Sistem Manajemen dan 2. Assistant to the Manager of Information and Management
Informasi di pelabuhan cabang Banjarmasin pada tahun System at Banjarmasin Port in 2012.
2012.
3. Menjabat sebagai Asisten Manager Sistem Informasi di PT 3. Assistant to the Manager of Information System at PT Berlian
Berlian Jasa Terminal Indonesia yang merupakan salah satu Jasa Terminal Indonesia, a subsidiary of PT Pelabuhan
Anak Perusahaan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) pada Indonesia III (Persero) in 2010.
tahun 2010.
TECHNOLOGY OPERATION AND SERVICE TECHNOLOGY OPERATION AND SERVICE
Mirza Azwari Mirza Azwari
Warga Negara Indonesia lahir di Kota Palembang pada tanggal 27 An Indonesian citizen, born in Palembang on December 27,
Desember 1962. Melanjutkan pendidikan Sarjana di Universitas 1962. He continued his Undergraduate study at Universitas
17 Agustus 1945 pada tahun 2003. Mulai berkarir di Perseroan 17 Agustus 1945 in 2003. He began his career at Pelindo III in
sejak tahun 1981 dengan masa kerja kurang lebih 37 tahun. Jejak 1981 with term of service of 37 years. During his service in the
karir di Perseroan sebagai berikut: Company, he has held several strategic positions, such as:
1. Menjabat sebagai Asisten Senior Manajer Pengoperasian 1. Assistant to the Senior Manager of Information Technology
Teknologi Informasi di Direktorat Teknik dan Teknologi Operations at the Directorate of Engineering and Information
Informasi yang kemudian berubah nama menjadi Asisten Technology, which was then changed its nomenclature
Senior Manajer Pengoperasian dan VP of Information and into Assistant to the Manager of Operations and VP of
Communication Technology pada tahun 2017. Information and Communication Technology (2017).
2. Menjabat sebagai Asisten Senior Manajer Perangkat Keras, 2. Assistant to the Senior Manager of Hardware, Network, and
Jaringan dan Penyajian Data di Direktorat Teknik dan Data Presentation at the Directorate of Engineering and
Teknologi Informasi. Information Technology.
3. Menjabat sebagai Asisten Manajer Sistem Informasi pada 3. Assistant to the Manager of Information System at Tanjung
Cabang Tanjung Emas Semarang. Emas Semarang Branch.
4. Menjabat sebagai Asisten Manajer Sistem Informasi pada 4. Assistant to the Manager of Information System at Terminal
Cabang Terminal Petikemas Semarang Petikemas Semarang Branch
5. Menjabat sebagai Kepala Dinas Sistem Informasi pada 5. Head of Information System Department at Tanjung Emas
Cabang Tanjung Emas Branch
TECHNOLOGY RISK AND GOVERNANCE TECHNOLOGY RISK AND GOVERNANCE
Hadi M. Lukmantyo Hadi M. Lukmantyo
Warga Negara Indonesia lahir di Kota Sidoarjo pada tanggal An Indonesian citizen born in Sidoarjo on January 16, 1976. He
16 Januari 1976. Memulai karir di Perseroan sejak tahun 1999 began his career at the Company in 1999 with term of service of
dengan masa kerja kurang lebih 18 tahun. Adapun jejak karir 18 years. During his service in the Company, he has held several
selama di Perseroan hingga saat ini sebagai berikut: strategic positions, such as:
1. Tahun 2015 – sekarang : VP of Information and 1. 2015 – present: VP of Information and Communication
Communication Technology Risk and Governance pada Technology Risk and Governance at the Engineering and
Direktorat Teknik, Teknologi Informasi dan Komunikasi. Information and Communication Technology Directorate.
2. Tahun 2014 – 2015 : Asisten Senior Manajer (ASM) Tata 2. 2014 – 2015: Assistant to the Senior Manager of Information
Kelola dan Layanan Sistem Informasi pada Direktorat System Governance and Service at Human Capital and
Personalia dan Umum. General Affair Directorate.
3. Tahun 2011 – 2013 : Asisten Manajer Sistem Manajemen 3. 2011 – 2013: Assistant to the Manager of Information and
dan Informasi. Management System.
4. Tahun 2007 – 2011 : Supervisor IT Cabang Tanjung Intan 4. 2007 – 2011: IT Supervisor at Tanjung Intan Cilacap Branch
Cilacap.
5. Tahun 1999 – 2007 : Staf IT Kantor Pusat Pelindo III. 5. 1999 – 2007: IT Staff at the Head Office of Pelindo III.
152
Struktur Organisasi Divisi Teknologi Informasi Organization Structure of Information Technology Division
SVP of Information &

Communication
Technology
Implementor SAP
VP of ICT VP of ICT Solution VP of ICT Operation and
Governance and Risk and Development Service
Business Demand
IT Gov and
(Core) Service Desk
Risk Management
Business Demand
Enterprise Application
(Non-core)
Architect Support
Business Demand
PMO & Change
Back Office & Implementor
Management
Office Automation
Quality Core App. Data Center

Assurance Development Specialist
Back Office &

Service
Office Automation
Information Legenda :
Management Security
Development
Organik
Non-core
Vendor Business App. Infrastructure Outsource /
Management Development Support
PKWT
Tugas dan Tanggung Jawab Organ Pengelolan Teknologi Duties and Responsibilities of Information Technology
Informasi Management Organ
Divisi Teknologi Informasi di pimpin oleh seorang Senior Vice The Information Technology Division is led by a Senior Vice
President yang membawahi 3 Kepala Bidang, yaitu: President who oversees 3 Field Heads, namely:
1. Bidang Vice President Information and Communication 1. The Vice President Information and Communication
Technology Solution and Development bertanggung jawab Technology Solution and Development being responsible
untuk: for:
• Memastikan keselarasan dan kesinambungan proses • Ensuring the alignment and sustainability of new
pengembangan baru dan/atau penyempurnaan solusi development processes and/or improvements of ICT
TIK dengan kebutuhan bisnis Unit Fungsional terkait solutions with the business needs of related Functional
berdasarkan analisis biaya dan ketercapaian manfaat. Units based on cost analysis and benefit achievement.
• Memastikan agar proses perencanaan, akuisisi dan • Ensuring that the process of planning, acquisition and
pengembangan solusi TIK sesuai dengan kebutuhan development of ICT solutions matches the Company’s
bisnis Perusahaan. business needs.
• Memastikan dilakukannya riset dan pengembangan • Ensuring that research and development are conducted
dengan mempertimbangkan tren teknologi di industri by taking into account the technological trends in port
kepelabuhanan untuk memberi solusi yang inovatif bagi industry to provide innovative solutions for businesses.
bisnis.
• Memastikan adanya sinergi rencana strategis Sub • Ensuring there is a synergy of strategic plan of ICT
Direktorat TIK ke dalam unit-unit terkait melalui Sub-Directorate into related units through assistance,
pendampingan, pengawasan dan evaluasi terhadap supervision and evaluation on work program preparation
penyusunan program kerja unit-unit terkait. of related units.

• Memastikan bahwa investasi TIK seimbang sesuai • Ensuring that ICT investments are balanced in accordance
dengan nilai strategis yang diberikan bagi Perusahaan. with the strategic values provided by the Company.
• Memastikan adanya dukungan dan keterlibatan Business • Ensuring the support and involvement of Business
Process Owner atas penerapan inisiatif-inisiatif TIK. Process Owner on the implementation of ICT initiatives.
• Memastikan terwujudnya transformasi solusi TIK ke • Ensuring the transformation of ICT solutions into
aktivitas operasional Business Process Owner melalui business operations of Business Process Owner through
proses manajemen perubahaan. a change management process.
153
2. Bidang Vice President Information and Communication 2. Vice President of Information and Communication
Technology Risk and Governance bertanggung jawab untuk: Technology Risk and Governance being responsible for:
• Memastikan tersedianya Rencana Kerja dan Portfolio TIK • Ensuring the availability of ICT Work Plans and Portfolios
yang sesuai dengan target, strategi dan kebutuhan bisnis that is consistent with the Company’s targets, strategies
Perusahaan. and business needs.
• Memastikan agar Rencana Kerja dan Portfolio TIK • Ensuring that the ICT’s Work Plan and Portfolio are
diterjemahkan, dikembangkan dan dilaksanakan di translated, developed and implemented within a
dalam koridor yang telah disepakati bersama. commonly agreed corridor.
• Memastikan adanya pengelolaan dan pemeliharaan • Ensuring the management and maintenance of the
Arsitektur Perusahaan yang sesuai dengan prinsip Company’s Architecture in accordance with the
tata kelola TIK serta sesuai dengan Master Plan TIK principles of ICT governance as well as the company’s
perusahaan. ICT Master Plan.
• Memastikan adanya pengelolaan sumber daya manusia • Ensuring the management of ICT human capital covering
TIK yang meliputi proses perencanaan, pembinaan, dan the processes of planning, fostering and developing
pengembangan sumber daya manusia sebagai salah satu human capital as one of the important assets of the
aset penting perusahaan. Company.
• Memastikan tersedianya proses pengelolaan Risiko TIK • Ensuring the availability of ICT Risk management process
dalam pelaksanaan program kerja dan operasional TIK. in the implementation of ICT work programs and
operations.
• Memastikan adanya Kebijakan, Standar dan Prosedur • Ensuring the ICT Policies, Standards and Procedures
TIK yang sesuai dengan kondisi Perusahaan dan that are consistent with the Company’s conditions and
menjamin adanya evaluasi secara berkala terhadap ensuring periodic evaluations of their implementation.
pelaksanaannya.
• Memastikan adanya Service Level Agreement (SLA) • Ensuring that the Service Level Agreement (SLA) includes
termasuk proses pengelolaannya yang telah disepakati its agreed management processes with the relevant
dengan Unit Fungsional terkait. Functional Unit.
• Memastikan adanya proses monitoring SLA, termasuk • Ensuring the SLA monitoring process, including the
hasil analisis dan evaluasi kinerja SLA, dan penyusunan results of SLA performance analysis and evaluation,
laporan konsolidasi mengenai kinerja dan pencapaian and the preparation of consolidated reports on the
layanan secara berkala. performance and achievement of services on a regular
basis.
• Menjamin adanya pengawasan terhadap pelaksanaan • Ensuring oversight on project implementation and the
proyek dan memastikan tersedianya dokumentasi availability of project documentation in accordance with
proyek sesuai dengan standar dan ketentuan yang applicable standards and regulations.
berlaku.
• Memastikan adanya pengelolaan Change Management • Ensuring the governance of Change Management in the
dalam penyediaan layanan TIK. provision of ICT services.
• Memastikan adanya pengelolaan Quality Assurance • Ensuring the management of Quality Assurance in the
dalam penyediaan layanan TIK. provision of ICT services.
• Memastikan adanya analisis profil vendor, penilaian • Ensuring the vendor profile analysis, Risk assessment
Risiko dan ruang lingkup pekerjaan yang dilakukan oleh and scope of work undertaken by the Company.
Perusahaan.
• Memastikan adanya inventarisasi atas aset dan kajian • Ensuring the inventory of assets and review on asset
terhadap efektivitas aset dalam memenuhi kebutuhan bisnis. effectiveness in meeting the business needs.
• Menjamin adanya tindak lanjut dan perbaikan atas • Ensuring the follow-up and improvement of any agreed
setiap rekomendasi yang telah disepakati bersama recommendations with internal and external auditors.
dengan auditor internal dan eksternal.
3. Bidang Vice President Information and Communication 3. The Vice President of Information and Communication
Technology Operation and Service bertanggung jawab Technology Operation and Service being responsible for:
untuk:
• Memastikan adanya pengawasan dan evaluasi terhadap • Ensuring the supervision and evaluation of the
kinerja seluruh sumber daya yang mendukung jalannya performance of all resources that support the continuous
operasional dan pelayanan TIK perusahaaan secara ICT operations and services of the Company.
berkesinambungan.
• Memastikan adanya pengawasan dan evaluasi terhadap • Ensuring the supervision and evaluation of all ICT
seluruh aktivitas operasional dan pelayanan TIK operational activities and services while ensuring
sekaligus memastikan adanya langkah-langkah strategis strategic steps to improve and develop service quality
untuk perbaikan dan pengembangan kualitas pelayanan based on the Company’s standards and targets.
berdasarkan standar dan target kerja perusahaan.
154
• Memastikan ketersediaan, kapasitas, keamanan dan • Ensuring the availability, capacity, security and reliability
kehandalan layanan TIK. of ICT services.
• Memastikan terlaksananya operasional infrastruktur • Ensuring the optimal operations of network
jaringan dan Data Center dengan optimal sesuai dengan infrastructure and Data Center in accordance with the
standar dan prosedur yang berlaku. applicable standards and procedures.
• Memastikan beroperasinya help desk dalam memenuhi • Ensuring the help desk operations in meeting the
kebutuhan dan menjawab keluhan pengguna sesuai Company’s needs and answering user complaints in
dengan SLA yang telah disepakati. accordance with the agreed SLA.
• Melakukan investigasi, analisis dan menyelesaikan • Investigating, analyzing and resolving issues on ICT
permasalahan pada layanan TIK dan kegagalan services as well as its component failures.
komponennya.
• Memastikan penyelesaian permintaan perubahan/ • Ensuring the completion of ICT service demands
penyempurnaan layanan TIK dilakukan dengan tepat and changes/updates in a timely, controlled, and
waktu, terkendali, dan terdokumentasikan sesuai aturan documented manner in accordance with the applicable
yang berlaku. rules.
Fungsi-Fungsi Divisi Teknologi Informasi Functions of Information Technology

Division
Divisi Teknologi Informasi Perseroan memiliki fungsi antara lain: Information Technology Division of the Company has functions
such as:
• Dukungan Layanan Infrastruktur, bertanggung jawab atas • To support Infrastructure Services, being responsible for
ketersediaan infrastruktur. infrastructure availability.
• Dukungan Layanan Aplikasi, bertanggung jawab atas • To support Application Services, being responsible for
ketersediaan aplikasi application availability.
• Pengamanan Sistem TIK, bertanggung jawab melindungi • To secure ICT System, being responsible for protecting
kerahasiaan, keutuhan, ketersediaan asset tik dari berbagai confidentiality, integrity, availability of ICT assets from
bentuk ancaman. various forms of threat.
• Manajemen Rekanan, bertanggung jawab mendukung • To manage Partners, being responsible for supporting the
terwujudnya kelancaran dan efektivitas implementasi smoothness and effectiveness of the implementation of
kesepakatan dengan pihak vendor. agreements with vendors.
• Pengelola kebutuhan aplikasi, bertanggung jawab menjadi • To manage application needs, being responsible for liaising
penghubung subdit TIK dengan unit bisnis dan identifikasi ICT sub-directorate with business units and to identify
kebutuhan bisnis. business needs.
• Kontrol Mutu TIK bertanggung jawab menyediakan • To control ICT Quality, being responsible for providing quality
pengawasan dan pengendalian mutu atas layanan TIK. control and oversight of ICT services.
• Pengembangan Aplikasi bertanggung jawab melakukan • To develop Application, being responsible for developing
pengembangan aplikasi atau solusi atas kebutuhan TIK. applications or solutions regarding ICT needs.
• Manajemen Layanan TIK bertanggung jawab penyediaan • To manage ICT Services, being responsible for the provision
layanan TIK. of ICT services.
• Manajemen Proyek TIK dan Pengelolaan perubahan • To manage ICT Project and Change, being responsible for ICT
bertanggung jawab mengupayakan efektifitas dan efisiensi project effectiveness and efficiency.
proyek TIK.
• Arsitektur TIK bertanggung jawab atas koordinasi dan desain • ICT architecture, being responsible for coordinating and
teknologi dan memastikan keselarasan dengan proses bisnis. designing technology and ensuring alignment with business
process.
• Manajemen Resiko dan Tata kelola bertanggung jawab • Risk Management and Governance, being responsible for
mengontrol risiko TIK dan mengupayakan solusinya. controlling ICT risks and seeking solutions.
IT MASTER PLAN 2015-2019 IT MASTER PLAN 2015-2019

Dalam rangka keselarasan strategi Teknologi Informasi dan In line with the Information Technology Strategy and 2015-
Rencana Jangka Panjang Perusahaan 2015 – 2019, dimana salah 2019 Corporate Long Term Plan, one of which is to apply full
satunya terdapat poin penerapan full ICT based system dalam ICT-based system in the Company’s activities, and pursuant to
kegiatan Perusahaan, serta sesuai Peraturan Menteri Negara the Regulation of Minister of SOE No. PER-02/MBU/2013 dated
BUMN nomor: PER-02/MBU/2013 tanggal 18 Februari 2013 February 18, 2013 regarding Guideline for the Preparation
tentang Panduan Penyusunan Pengelolaan Teknologi Informasi of Information Technology Management in State-Owned
Badan Usaha Milik Negara, maka disusunlah IT Master Plan Enterprises, the IT Master Plan for 2015-2019 is established by
2015 – 2019 dibantu oleh Tim Konsultan yang dimulai sejak 9 enlisting the assistance of a Consultant Team which was started
Desember 2014. on December 9, 2014.
Penyusunan IT Master Plan mengacu pada Best Practice The preparation of IT Master Plan refers to International
155
International, salah satunya menggunakan metodologi Best Practice, one of which employs the TOGAF (The Open
framework TOGAF (The Open Group Architecture Technique). Group Architecture Technique) framework methodology. The
Kegiatan penyusunan IT Master Plan 2015 – 2019 meliputi preparation of IT Master Plan 2015-2019 includes the following
dokumen berikut: documents:
a. Dokumen konteks bisnis; a. Business context documents;
b. Arsitektur bisnis; b. Business architecture;
c. Arsitektur informasi; c. Information architecture;
d. Arsitektur aplikasi; d. Application architecture;
e. Arsitektur teknologi dan infrastruktur; e. Technology and infrastructure architecture;
f. Kerangka struktur organisasi Teknologi Informasi; f. Organizational structure of Information Technology
framework;
g. Manajemen portofolio Teknologi Informasi; g. Information Technology portfolio management;
h. Roadmap implementasi; h. Road Map for implementation;
i. Rencana biaya pengembangan Teknologi Informasi; i. Information Technology development cost plan;
j. IT evaluation. j. IT evaluation.
STRATEGI PENGELOLAAN TI 2017 IT 2017 MANAGEMENT STRATEGY

Strategi Pengelolaan Berdasarkan RJPP, RKAP 2017, Roadmap Strategy of Management Based on RJPP, RKAP 2017, Roadmap
Departemen TI IT Department
3
2 Continuously
Improve
1 Analyze and
Promote Business DDSistematisasi lebih
System and Intelligence
Centralize lanjut
DDTeknologi yang lebih
DDPemanfaatan hasil efisien/efektif
DDSistematisasi atas sentralisasi data
proses manual DDFokus peningkatan IT
DDAnalisis dan business performance
DDstandardisasi layanan intelligence
TI terhadap bisnis
DDsentralisasi sistem
informasi
2015 2016 2017 2018 2019
Rencana pengelolaan TIK didasarkan pada IT Master Plan yang The ICT management plan is based on the IT Master Plan which
dibagi menjadi tiga fase yakni: is divided into three phases:
1. Systemize and Centralize 1. Systemize and Centralize
2. Analyze and Promote Business Intelligence 2. Analyze and Promote Business Intelligence
3. Dan Continuosly Improve 3. Dan Continuosly Improve
Prinsip Pengelolaan SDM yang Dimiliki Principles of Human Capital Management

of IT
Organisasi TIK didalam perjalanannya berubah cukup signifikan. During its duty implementation, the ICT organization of the
Organisasi TIK awalnya dibagi berdasarkan fungsi yakni Company has demonstrated significant roles. ICT organization is
Pengembangan Sistem Informasi, Infrastruktur TIK, dan Tata initially classified based on its functions, namely the Information
Kelola menjadi organisasi berdasarkan delivery layanan TIK. Systems Development, ICT Infrastructure, and ICT Governance.
Berikut merupakan struktur organisasi TIK saat ini: Currently, it is developed into an organization that is based on
ICT service delivery. The following is the current ICT organization
structure:
156
SVP of Information &

Communication
Technology
VP of ICT VP of ICT Solution VP of ICT Operation

Implementor SAP
Governance and Risk and Development and Service
Business
IT Gov and
Demand Service Desk
Risk Management
(Core)
Enterprise Application Application

Architect Development Support
PMO & Change

Implementor
Management
Quality Data Center

Assurance Specialist
Service Information
Management Security
Vendor Infrastructure
Management Support
Bentuk Kebijakan dan Pengembangan TI 2017 IT Policy and Development Form 2017
Pengembangan Solusi TIK dibagi menjadi tiga bagian besar Development of ICT Solution is divided into three major parts of
portofolio TIK yakni: the ICT portfolio as follows:
• Full ICT Based Enterprise • Full ICT-Based Enterprise
Merupakan portofolio yang berisikan program kerja Is a portfolio of work programs to complement the business
untuk melengkapi proses bisnis dengan solusi TIK dan processes with ICT solutions and refine ICT solutions that
menyempurnakan solusi TIK yang telah diimplementasikan have been implemented
• ICT Infrastructure Optimization • ICT Infrastructure Optimization
Merupakan portofolio yang berisikan program untuk Is a portfolio that contains programs to prepare the
menyiapkan pondasi solusi TIK dengan melakukan foundation of ICT solutions by improving and rejuvenating
peningkatan dan peremajaan perangkat infrastruktur infrastructure devices
• ICT Service Excellent • Excellent ICT Service
Merupakan portofolio yang berisikan program terkait Is a portfolio of programs related to improving the quality
peningkatan kualitas layanan yang didalamnya termasuk of services which includes changes to ICT Operating Models
perubahan ICT Operating Model dan penerapan ICT and implementation of ICT Principles.
Principles.
Analisis dan Tujuan Kebijakan Pengembangan TI 2017 Analysis and Purpose of IT Development Policy 2017
Sesuai dengan Master Plan TIK 2015-2019 untuk mendukung In accordance with the ICT Master Plan 2015-2019, to support
terwujudnya Rencana Jangka Panjang Perusahaan khususnya the realization of Corporate Long-Term Plan, specifically the
“Full ICT Based Enterprise”. Pengembangan TIK difokuskan untuk “Full ICT-Based Enterprise”, ICT development is focused on
melengkapi proses bisnis diseluruh segmen dengan solusi TIK. complementing business processes across all segments with ICT
solutions.
157
REALISASI PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI 2016 REALIZATION OF INFORMATION TECHNOLOGY

PROGRAM IN 2016
Di tahun 2016, Perseroan memiliki 16 (enam belas) program In 2016, the Company has 16 (sixteen) Information and
Teknologi Informasi dan Komunikasi. Dari ke 16 program Communication Technology programs. Among those 16
tersebut, terdapat 14 program yang telah terealisasi dan telah programs, 14 programs have been realized and reported in the
dilaporkan dalam buku Laporan Tahunan Perusahaan 2016. Company’s 2016 Annual Report. Meanwhile the remaining 2
Sedangkan 2 (dua) program sisanya diselesaikan pada tahun (two) programs were completed in 2017.
2017.
Adapun program-program yang telah direalisasikan sebagai Programs that have been realized are as follows:
berikut:
Program Aktifitas / Activity Realisasi / Realization
Konsep Sentralisasi TIK / ICT · Sentralisasi biaya pemeliharaan dan investasi / Maintenance and Terealisasi di tahun buku 2016 /
Centralization Concept investment cost centralization Realized in 2016 fiscal year
· Sentralisasi pengembangan SDM / Human Capital development
centralization
· Sentralisasi data center / Data center centralization
SLG Infrastruktur Jaringan / SLG · Peningkatan layanan TI terhadap akses jaringan WAN dan internet / Terealisasi di tahun buku 2016 /
Network Infrastructure IT service improvement to WAN and Internet network access Realized in 2016 fiscal year
Software Compliance · Pengadaan lisensi database oracle / Procurement of Oracle database Terealisasi di tahun buku 2016 /
license Realized in 2016 fiscal year
Penerapan manajemen Risiko · Implementasi manajemen risiko TIK dan pengelolaan standar Terealisasi di tahun buku 2016 /
TIK / Implementation of ICT keamanan TIK / Implementation of ICT risk management and ICT Realized in 2016 fiscal year
Risk Management security standard management
· Pra assessment ISO 27001 / Pre-assessment for ISO 27001
Review Penerapan Tata Kelola Assessment penerapan kebijakan tata kelola TIK / Assessment of ICT Terealisasi di tahun buku 2016 /
TIK / Review of ICT Governance governance policy implementation Realized in 2016 fiscal year
Implementation
Tindak Lanjut Implementasi IT · Penataan keamanan Sistem Informasi / Structuring of Information Terealisasi di tahun buku 2016 /
Master Plan / Follow-Up of IT System security Realized in 2016 fiscal year
Master Plan implementation · Pengembangan sistem Enterprise Resource Planning / Development
of Enterprise Resource Planning system
· Penyempurnaan business application / Improvement of business
application
· Pengadaaan infrastruktur TI untuk pendukung aplikasi terminal
Operating System General Cargo (GEN-C) / Procurement of IT
infrastructure for supporting terminal application of Operating
System General Cargo (GEN-C)
· Penyelarasan service catalogue dan SLA TI kepada business outcome
/ Alignment of service catalogue and SLA IT to business outcome
· Penyusunan skema transparansi biaya atas layanan TI kepada Bisnis /
Preparation of cost transparency scheme for IT service to Business
Tindak lanjut implementasi IT · Penataan jaringan server, storage / Structuring of server network, Dilaksanakan di tahun 2016 dan
Master Plan / Follow-up of IT storage diselesaikan di tahun 2017 /
Master Plan implementation · Penyusunan disaster recovery plan / Preparation of disaster recovery Conducted in 2016 and completed
plan in 2017
PROGRAM KERJA DIVISI TEKNOLOGI INFORMASI WORK PROGRAMS OF INFORMATION TECHNOLOGY

2017 DIVISION IN 2017
Mengacu pada master plan Teknologi Informasi yang telah Based on the prepared Information Technology master plan,
disusun, Divisi Teknologi Informasi telah melakukan breakdown Information Technology Division has carried out the breakdown
atas rencana-rencana pengembangan dan pengelolaan yang on the current development and management plans to be
ada menjadi sebuah action plan yang diterapkan dalam program an action plan which is implemented in the annual program
tahunan Divisi Tenologi Informasi. Program ini tentunya telah of Information Technology Division. This program is aligned
diselaraskan dengan rencana pengembangan usaha Perusahaan with the business development plan of the Company and has
serta memiliki fleksibilitas terhadap inisiatif strategis yang flexibility towards the required strategic initiatives in dealing
diperlukan dalam menghadapi situasi yang tidak dapat diprediksi with previous unpredictable situations.
sebelumnya.
158
Adapun program kerja Divisi Teknologi Informasi di tahun 2017 The work program of Information Technology Division in 2017 as
serta realisasi dan pencapaiannya adalah sebagai berikut: well as its realization and achievement are as follows:
SUBSIDIARIES TTL FUEL

DIGITAL JOB ORDER UPGRADE OF
INFRASTRUCTURE AUTOMATION MONITORING SAP
ARCHIVING ONLINE TOS FEATURE
SYSTEM
DASHBOARD CORPORATE FO CY01 DRC BALANCE SHEET TRADITIONAL MICROSOFT

COMMAND CRM TPKS TIER II PER BRANCH SHIPPING LICENSES
CENTER
COMMAND LAN & CCTV VIDEO

REDUNDANCY E-GRC WAN
CENTER AT BRANCH CONFERENCE ORACLE LICENSES
CORESWITCH READINESS OPTIMIZER
PERAK OFFICES REGION
COMMAND
BINTANG/ VASA CCTV & FO SERVICE NOW ANJUNGAN
CENTER DRC SUPPORTING
BOLT AT BRANCHES LICENSES KORPORAT
SEMARANG STORAGE
TRUCK PROCUREMENT
OPENTEXT ESB GAPURA
MGT. RORO OF PPU
STABILIZATION PHASE 1 (MULTIGATE)
SYSTEM
Warehouse
2% Supporting Infrastructure for
Management Information System Security
Procurement of ERP SAP SPINER & GEN-CI Applications
System
Investment and Maintenance Procurement of Portable

Spiner V 1.1 Development Microsoft License
Management System Pilot Unit
Supporting AD
Mobile Corporate E-document

Service Desk Supporting Coreswitch Infrastructure
Data Transaction Application
Infrastructure Supporting DRC
98%
Development of
Berthing System Server & Storage Rejuvenation of
e-proc,
(73.5%) for non FRP Video Con Infrastructure
sihukum and iknow applications
CCTV BJM,
Supporting Infrastructure for Server and Storage Infrastruture
Gate System Kotabaru
SPINER & GEN-CI Applications supporting ITMP implementation
Banyuwangi
Terserap / Absorbed
Tidak Terserap / Not Absorbed COMPLETED ON PROGRESS
Program Kerja Work Program

Di tahun 2017, Divisi Teknologi Informasi telah menyusun In 2017, the Information Technology Division developed a work
program kerja yang secara umum difokuskan pada program which was generally focused on developing Analyze &
pengembangan Analyze & Promote Bussiness Intelligence dan Promote Business Intelligence and Continuity Improvement. The
Continuity Improvement. Program kerja utama Divisi TI dapat main work program of IT Division can be seen in the following
dilihat pada matrik berikut : matrix:
159
Inisiatif 2017
2017 Inisiatives
TOS Integration Inaportnet (Dev) Dashboard Command TOS RORO Customer

(SAP) Center Relationship
Management
Dashboard INCO Integrated Billing System Pelra / Traditional E-GRC

Operation (Portal Anjungan) Shipping
IT Solution and
Development
Sistem Informasi OASE Enterprise Service BUS KEPO
Akuntansi (BUMN) /
Accounting Information
System (SOE)
Pengadaaan Perangkat Pengadaaan WAN Redundancy Core Switch Corporate DRC - Tier II
Pendukung Dan Optimizer Untuk Pada Data Center Surabaya / Rebranding :
Peremajaan Jaringan Jaringan MPLS / Redundancy Core Switch On 8 Terminal
CCTV / Procurement of Procurement of WAN Data Center Surabaya Penumpang,
Supporting Devices And Optimizer for MPLS Gedung Kantor /
Rejuvenation Of CCTV Network Corporate
Rebranding :
8 Passenger
Terminals, Office
Building
Perangkat Video Pengadaan Perangkat Command Center - Command Pengadaan Storage
Conference Kawasan / PPU Untuk Benoa, Tanjung Emas Dan TPKS / Center - Tanjung Dan Perangkat
IT Service Regional Conference Banjarmasin dan Tanjung Command Center - Perak Pendukung Untuk
and Video Devices Emas / Procurement of Tanjung Emas And TPKS DRC / Procurement
PPU Devices For Benoa, of Storage And DRC
Operation Banjarmasin and Tanjung Supporting Devices
Emas
Pengadaan Server Pengadaan Dan Instalasi Jaringan Pendukung

Sebagai Backup VMT / Provision Of VMT Dan Redudansi Jaringan
Dan Recovery Instalation Lapangan Untuk Dukungan
Aplikasi SAP / 9 ARTG-TPKS / Supporting
Procurement of Server Network And Field Network
as SAP Backup And Redudancy To
Application Recovery Support 9 ARTG-TPKS
Sertifikasi di Bidang Teknologi Informasi Certification in Information Technology Field

Upaya Perseroan dalam meningkatkan standar pengelolaan The Company strives to improve the management standard
dan aktivitas di bidang Teknologi Informasi dibuktikan dengan and activity in the field of Information Technology by obtaining
diraihnya sertifikasi, yaitu: certifications, namely:
1. International Software Testing Qualification Board; 1. International Software Testing Qualification Board;
2. Internal Auditor; 2. Internal Auditor;
3. Certified Ethical Hacker (CEH); 3. Certified Ethical Hacker (CEH);
4. Computer Hacking Forensic Investigator; 4. Computer Hacking Forensic Investigator;
5. Certified Data Center Profesionnal; 5. Certified Data Center Profesionnal;
6. Project Management. 6. Project Management.
Belum ada sertifikasi selama tahun 2017 namun terdapat There has been no new certification acquired in 2017; however,
Penghargaan di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi there were several awards received for the Company’s
dalam Kompetisi TOP IT & TELCO 2017 Awards Majalah ITECH implementation of Information and Communication Technology
pada tanggal 31 Oktober 2017 sebagai pemenang dalam in the Competition of TOP IT & TELCO Awards 2017 organized by
kategori: ITECH Magazine. The awards were given on October 31, 2017 for
the categories of:
• TOP IT Implementation on ERP System 2017 • TOP IT Implementation on ERP System 2017
• TOP IT Leadership 2017 • TOP IT Leadership 2017
160
KESIAPAN PERUSAHAAN DI BIDANG TEKNOLOGI READINESS OF THE COMPANY IN INFORMATION

INFORMASI TECHNOLOGY
Kesiapan dari Aspek Regulasi Readiness from Regulation Aspect
Dukungan atas penerapan dan pengembangan Teknologi The support for implementation and development of
Informasi dalam rangka menunjang kegiatan usaha yang dijalankan Information Technology in order to encourage the Company’s
Perseroan direalisasikan oleh manajemen Pelindo III dalam hal business activity is realized by the management of Pelindo III,
ini Direksi Perusahaan melalui Peraturan Direksi PT Pelabuhan in this case the Company’s Board of Directors, through the
Indonesia III (Persero) Nomor: 22-1/05.0102/P-III-2015 tentang Regulation of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III
Kebijakan Operasional Teknologi Informasi di Lingkungan PT (Persero) No. 22-1/05.0102/P-III-2015 about Operational Policy
Pelabuhan Indonesia III (persero). Dalam regulasi tersebut, of Information Technology within PT Pelabuhan Indonesia III
Perseroan berusaha memnuhi aspek infrastruktur maupun (Persero). In the regulation, the Company strives to fulfill the
softstruktur yang diperlukan guna memberikan aturan main required infrastructure and soft-structure to give clear rules
yang jelas serta kewenangan-kewenangan yang diperlukan as well as required authority regarding the management of
terkait pengelolaan aspek Teknologi Informasi di lingkungan Information Technology aspect within the Company.
Perseroan.
Muatan yang terkandung dalam regulasi tersebut yaitu: The contents of the regulation are:
1. Pengelolaan Layanan TI. 1. IT Service Management.
2. Pengelolaan Keamanan TI. 2. IT Security Management.
3. Pengelolaan Layanan TI Pihak ketiga. 3. IT Service Management by Third Party.
4. Pengelolaan Operasional TI. 4. IT Operations Management.
5. Pengelolaan Mutu Layanan TI. 5. IT Service Quality Management.
6. Knowledge Transfer layanan TI. 6. IT Service Knowledge Transfer.
7. Pengelolaan data monitoring dan evaluasi kinerja TI. 7. Management of IT monitoring data and performance
appraisal.
8. Monitoring dan evaluasi pengendalian internal. 8. Monitoring and evaluation of internal control.
9. Pengelolaan kepatuhan terhadap kebijakan external. 9. Management of compliance with external policies.
Kesiapan dari Aspek Anggaran Readiness from Budget Aspect

Guna mendukung daya saing usaha yang tinggi serta kemajuan The Company is committed to provide comprehensive support
atas penerapan Teknologi Informasi di lingkungan Perseroan in terms of various aspects, including the budget aspect, in order
sehingga mampu sejajar dengan perusahaan-perusahaan to encourage strong business competitiveness and progress on
penyedia jasa kepelabuhan lainnya di regional Asia bahkan Information Technology implementation within the Company;
Dunia, Perseroan berkomitmen untuk memberikan dukungan hence, the Company is able to align with other companies
secara menyeluruh dari beragam aspek termasuk dalam engaging in port services in Asia region or even the World. By
aspek anggaran. Dengan melakukan riset yang terukur dengan conducting measured research that focuses on transparency,
mengedepankan prinsip-prinsip transparansi, akuntabel accountable and fairness principles, the Company has mapped
dan kewajaran, Perseroan telah melakukan pemetaan dan and developed Information and Communication Technology plan
pengembangan rencana Teknologi Informasi dan Komunikasi which is compiled in the 2015-2019 Master Plan of Information
yang dituangkan dalam Master Plan Teknologi Informasi 2015- Technology. In the Long-Term Plan, the Company has carried out
2019. Dalam Rencana Jangka Panjang tersebut, telah dilakukan assessment on investment in Information Technology field that
penaksiran atas kebutuhan investasi di bidang Teknologi is required during the course of the current work program.
Informasi yang diperlukan selama berjalannya program kerja
yang ada.
Dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan 2017, Perseroan The Company established the basis for Information Technology
menetapkan basis Anggaran di bidang Teknologi Informasi Budget of Rp175,500,000,000 in the 2017 Work and Budget
sebesar Rp 175.500.000.000 . Di akhir tahun 2017, Divisi Teknologi Plan of the Company. At the end of the year, the Information
Informasi melalui program-program yang diselenggarakan Technology Division absorbed 78% of the budget through the
berhasil melakukan penyerapan anggaran sebesar 78%. Angka programs conducted by the Division. The value experienced
tersebut mengalami penurunan dibandingkan pada tahun 2016 a decline compared to that of 2016 which was recorded at
yang tercatat sebesar Rp126.287.949.675 yang disebabkan Rp126,287,949,675, due to the additional budget for the
terdapat anggaran tambahan untuk pelaksanaan implementasi implementation of WIM which, was carried out only in partial
WIM yang pekerjaannya sendiri dilaksanakan hanya sebagian di in 2017.
tahun 2017.
161
Melalui peningkatan anggaran serta daya serap anggaran Through the budget increase and absorption converted in the
yang dikonversi dalam bentuk realisasi program-program yang form of required programs realization, the Company is capable
dibutuhkan, menunjukan bahwa Perseroan mampu memenuhi of satisfying the readiness of that aspect.
aspek kesiapan dari sisi tersebut.
Kesiapan dari Aspek SDM Readiness from Human Capital Aspect

Faktor kesiapan penyelenggaraan dan pengembangan di Readiness in the operation and development factors in the
bidang Teknologi Informasi tidak hanya diukur dari seberapa field of Information Technology is not only measured from how
banyak Perusahaan melakukan investasi dari segi perangkat much the Company invested on software, hardware or realized
lunak, perangkat keras maupun besaran biaya pemeliharaan maintenance cost. Human Capital readiness factor, especially
yang direalisasikan. Faktor kesiapan SDM khususnya SDM the Human Capital managing Information Technology, also
pengelola Teknologi Informasi itu sendiri juga berperan plays an important role in measuring the extent of the proper
penting dalam dalam mengukur sejauh mana penerapan atas implementation of current programs. In order to balance it,
program-program yang ada dapat berjalan dengan baik. Untuk the Company also strengthened the capacity and capability
menyeimbangkannya, Perseroan juga melakukan penguatan of Human Capital of Information Technology regularly and
kapasitas dan kapabilitas SDM pengelola Teknologi Informasi intensively in order to minimize obstacles in that aspect.
secara berkala dan intensif agar dapat meminimalisasi kendala-
kendala dari aspek tersebut.
Berikut adalah pelatihan-pelatihan khsusus di bidang Teknologi The following table describes special trainings conducted in the
Informasi yang dilakukan Perseroan sepanjang 2017: field of Information Technology by the Company throughout
2017:
Bentuk Pelatihan / Type of Jumlah Peserta / Level Jabatan / Sertifikasi yang Diperoleh / Certification
No.
Training Number of Participants Position Level Obtained
Certified Business Analyst Foundation Level
1 Business Analyst Foundation 2 Staf / Staff
- British Computer Society (BCS)
2 Project Management 8 Staf / Staff Certified Project Manager – Brainbench
Staf &
Fungsional Certified Lead Auditor – British Standard
3 Lead Auditor 3
/ Staff and Institute (BSI)
Functional
International Software testing Qualification
4 Software Testing 1 Staf / Staff
Board
Certified Data Center Professional-
5 Data Center Management 3 Staf / Staff
Enterprise Product Integration (EPI)
6 IT Security 3 Staf / Staff Certified Ethical Hacer
162
REALISASI PROGRAM KERJA DIVISI TEKNOLOGI REALIZATION OF INFORMATION TECHNOLOGY

INFORMASI 2017 DIVISION WORK PROGRAMS OF 2017
SUBSIDIARIES TTL FUEL

DIGITAL JOB ORDER UPGRADE OF
INFRASTRUCTURE AUTOMATION MONITORING SAP
ARCHIVING ONLINE TOS FEATURE
SYSTEM
DASHBOARD CORPORATE FO CY01 DRC BALANCE SHEET TRADITIONAL MICROSOFT

COMMAND CRM TPKS TIER II PER BRANCH SHIPPING LICENSES
CENTER
COMMAND LAN & CCTV VIDEO

REDUNDANCY E-GRC WAN
CENTER AT BRANCH CONFERENCE ORACLE LICENSES
CORESWITCH READINESS OPTIMIZER
PERAK OFFICES REGION
COMMAND
BINTANG/ VASA CCTV & FO SERVICE NOW ANJUNGAN
CENTER DRC SUPPORTING
BOLT AT BRANCHES LICENSES KORPORAT
SEMARANG STORAGE
TRUCK PROCUREMENT
OPENTEXT ESB GAPURA
MGT. RORO OF PPU
STABILIZATION PHASE 1 (MULTIGATE)
SYSTEM
• Biru telah digunakan untuk kegiatan harian. • Blue color is used to describe daily programs.
• Hijau telah selesai dilaksanakan namun belum dievaluasi • Green color is used to describe the programs that have been
penggunaanya. carried out but the utilization has yet to be evaluated.
• Hijau border merah telah selesai dikembangkan dan dalam • Green color with red border is used to describe the programs
proses implementasi. that have been developed and are in the implementation
process.
• Kuning sedang dalam proses pelaksanaan. • Yellow color is used to describe the programs that are still in
implementation process.
• Abu dilaksanakan pada tahun 2018. • Grey color is used to describe the programs that will be
implemented in 2018.
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM KERJA DIVISI EVALUATION OF WORK PROGRAM

TEKNOLOGI INFORMASI 2017 IMPLEMENTATION OF INFORMATION TECHNOLOGY
DIVISION IN 2017
Dari IT Master Plan yang mulai diimplementasikan dari From the IT Master Plan that has been implemented from 2015
tahun 2015 hingga 2017, menyisakan beberapa inisiatif yang to 2017, several initiatives remained to be carried out, such as:
direncanakan akan dilaksanakan antara lain:
1. Implementasi Sistem eGRC (Governance, Risk, and 1. Implementation of e-GRC (Governance, Risk and Compliance)
Compliance), inisiatif TIK untuk mendukung proses tata system, ICT initiatives to support governance process, risk
kelola, pengelolaan risiko, dan kepatuhan; management, and compliance;
2. Implementasi Truck Management, inisiatif TIK untuk 2. Implementation of Truck Management, ICT initiatives to
mendukung proses pengelolaan lalu lintas truk di wilayah support truck traffic management process at port areas;
pelabuhan;
3. Peningkatan standar data center untuk meningkatkan 3. Improvement of data center standards to elevate ICT service
kualitas layanan TIK; quality;
163
Selain itu, sebagian besar pekerjaan IT dilalaksanakan pada In addition, most of IT works were carried out in the second
semester kedua sehingga beban pekerjaan cukup besar di akhir semester; hence, workloads became relatively large at the end
tahun. of the year.
Terdapat beberapa key achievement yang dicapai di bidang There were several key achievements made in technology sector
teknologi di antaranya: of the Company, among others:
1. Implementasi Integrated Billing System (Anjungan) di 1. Implementation of Integrated Billing System (anjungan) at all
seluruh cabang pelabuhan dengan kemampuan untuk branches with the capability to integrate with INDAPORTNET.
berintegrasi dengan INAPORTNET. Pencapaian ini melebihi This achievement exceeds Pelindo I and Pelindo IV, and even
Pelindo I dan IV bahkan Pelindo II selaku pimpinan inisiatif Pelindo II as the leader.
kementerian ini.
2. Penyelesaian Rekonfigurasi Neraca Per Cabang pada SAP 2. Completion of Balance Sheet Reconfiguration per Branch on
terkait permintaan penyediaan neraca per cabang dari the SAP related to the Board of Commissioners’ demands for
Dewan Komisaris serta optimalisasi pemanfaatan OPENTEXT balance sheet per branch, as well as optimization of the use
pada SAP. of OPENTEXT in SAP.
3. Enhancement aplikasi core business antara lain: 3. Enhancement of core business application, among others:
a. Implementasi Warehouse Management System untuk a. Implementation of Warehouse Management System for
dukungan kegiatan penumpukan non-petikemas di supporting the activity of non-container stacking at port
gudang pelabuhan warehouses
b. Implementasi SPINER 1.1 yang mendukung TPS Online b. Implementation of SPINER 1.1 supporting TPS Online
yang telah digunakan di Cabang Tanjung Perak dan which has been implemented at Tanjung Perak and
Tanjung Emas Tanjung Emas Ports
4. Pelaksanaan dan pengujian Disaster Recovery Plan telah 4. Implementation and testing of Disaster Recovery Plan to
dilaksanakan untuk memastikan keberlanjutan layanan ICT ensure the continuity of ICT service in the Company.
di perusahaan.
5. Implementasi IT Solution terutama untuk kegiatan non-core 5. Implementation of IT Solution, particularly for non-core
business & support antara lain: business & supporting activities, among others:
a. Implementasi GAPURA untuk IT based gate operation a. Implementation of GAPURA for IT-based gate operation
b. Implementasi RO-RO untuk kegiatan operasional b. Implementation of RO-RO for the operational activity of
pelayanan kapal RO-RO RO-RO ship services
c. Implementasi Pelra Service System untuk kegiatan c. Implementation of Traditional Shipping Service System
pelayanan kapal/pelayaran rakyat for shipping activities
PROGRAM KERJA DIVISI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMATION TECHNOLOGY DIVISION WORK

2018 PROGRAMS OF 2018
Seiring dengan ekspansi bisnis perusahaan maka rencana Along with the Company’s business expansion, the ICT
pengembangan TIK di tahun 2018 menyesuaikan dengan development plan in 2018 shall adjust to the Company’s needs.
kebutuhan perusahaan tersebut. Pengembangan bidang TIK Development of ICT field is divided into 4 major sections namely:
yang dilakukan dibagi menjadi 4 bagian besar yakni:
• Port Empowerment • Port Empowerment
Pengembangan fungsionalitas pada aplikasi pendukung Development of functionality in business support applications
bisnis (vessel, container, cargo, warehouse management) (vessel, container, cargo, warehouse management) and
serta aplikasi pendukung operasional lainnya (CRM, port other operational support applications (CRM, port service
service management) untuk membantu perencanaan, management) to assist planning, recording, and reporting,
pencatatan, sampai pelaporan sehingga keseluruhan among others, so that overall service provided to the users
layanan kepada pengguna jasa didukung oleh teknologi is supported by information and communication technology.
informasi dan komunikasi.
164
• Logistic System Support • Logistic System Support

Pengembangan aplikasi untuk mendukung perusahaan Development of application to support the Company in
dalam melebarkan bisnis baik dari akuisisi bisnis baru seperti expanding its business, from the acquisition of new business,
pembentukan anak perusahaan dibidang logistik atau lini 2 such as the establishment of a subsidiary in logistics field or
maupun hingga pelabaran cakupan wilayah bisnis. line 2, to the coverage of business area.
• Enterprise Empowerment • Enterprise Empowerment
Pengembangan sistem aplikasi korporat sebagai single Development of corporate application system as a single
centralized application untuk mendukung proses bisnis centralized application to assist the supporting business
pendukung (SDM, Keuangan, Locking, Corporate Mobile process (Human Capital, Finance, Locking, Corporate Mobile
Service) di kantor pusat serta cabang. Sehingga dapat Service) at the Head Office and branches. Hence, the
memberikan pelayanan yang terstandardisasi serta Company can provide standardized services and improve
meningkatkan kenyamanan bagi pegawai, traceability dan employee comfort, traceability and auditability.
auditability.
• ICT Capacity Scaling • ICT Capacity Scaling
Pembenahan infrastruktur untuk menyesuaikan dengan Improvement of infrastructure to adapt to business needs
kebutuhan bisnis dan penyediaan layanan TI. Peningkatan and IT service provision. Such improvement in the number
jumlah layanan dan cakupan layanan TIK harus selaras of ICT services and coverage should be aligned with ICT
dengan kapasitas infrastruktur TIK untuk memberikan infrastructure capacity so as to provide optimum service
layanan yang optimal serta keamanan informasi dalam and information security in the management of security
pengelolaan keamanan dan kehandalan layanan yang and reliability of structured services. This activity is planned
terstruktur. Penataan direncanakan untuk memenuhi lima to meet the five aspects of information security, namely
aspek keamanan informasi yakni availability, confidentiality, availability, confidentiality, compliance, integrity, and
compliance, integrity, dan accountability. accountability.
165
04
Analisis dan
Pembahasan
Manajemen
Management Discussion and
Analysis
Sampai dengan akhir tahun 2017,

Perseroan berhasil mencatatkan
kenaikan aset sebesar Rp3.227,35
miliar atau 14,55% menjadi
Rp25.408,90 miliar. Liabilitas per
tanggal 31 Desember 2017 tercatat
sebesar Rp14.425,04 miliar, naik
Rp1.888,96 miliar atau 15,07% bila
dibandingkan dengan tahun 2016
sebesar Rp12.536,07 miliar.
As of the end of 2017, the Company recorded an increase in

asset of Rp3,277.35 billion or 14.55% to Rp25,408.90 billion.
Liabilities as of December 31, 2017 amounted to Rp14,425.04
billion, an increase of Rp1,888.96 billion or 15.07% compared
to 2016 at Rp12,536.07 billion.
Sebagai penyedia fasilitas jasa kepelabuhanan

terpenting di Indonesia, Perseroan memiliki
peranan kunci untuk menjamin kelangsungan dan
kelancaran angkutan laut. Dengan tersedianya
prasarana transportasi laut yang memadai,
Perseroan mampu memberikan stimulasi
positif terhadap kegiatan ekonomi nasional dan
masyarakat pada umumnya.
As the most important port services provider in Indonesia, the
Company has a key role to ensure the continuity and sound
operations of sea transportation. With the availability of adequate
sea transportation infrastructure, the Company is able to mobilize
and stimulate the economic activities of the state and society.
168
Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis
Tinjauan Umum Overview

Tinjauan Ekonomi Global Global Economic Overview
Dalam laporan bertajuk Global Economic Prospects, Bank Dunia in Global Economic Prospects report, the World Bank recorded
mencatatkan pertumbuhan ekonomi global sampai dengan akhir global economic growth of 3% until the end of 2017, which
tahun 2017 sebesar 3%. Angka pertumbuhan tersebut meningkat increased by 0.6% compared to 2.4% in the previous year. High
sebesar 0,6% bila dibandingkan dengan nilai pertumbuhan global economic growth in 2017 was driven by an increase in the
tahun 2016 sebesar 2,4%. Tingginya pertumbuhan ekonomi world’s commodity prices.
global di tahun 2017 didasari oleh kenaikan harga komoditas
dunia yang cukup tinggi.
Di tahun 2017, negara-negara maju berhasil mencatatkan In 2017, developed countries cumulatively managed to record
pertumbuhan ekonomi yang memuaskan sebesar 2,3% bila a satisfactory economic growth of 2.3% from 1.6% in 2016. This
dibandingkan dengan nilai tahun 2016 sebesar 1,6%. Tingginya cumulative growth in the developed countries can be seen in
tingkat pertumbuhan kumulatif pada negara-negara maju the increasing global trade volume of 4.3%, which rose by
tersebut dapat terlihat dari volume perdagangan dunia yang 2.0% compared to 2.3% in 2016. This development shows that
tercatat tumbuh sebesar 4,3%, naik 2,0% bila dibandingkan business actors around the world began to put more confidence
dengan nilai tahun 2016 sebesar 2,3%. Hal tersebut in the brighter outlook of global economic growth.
menunjukkan bahwa kepercayaan pelaku pasar dunia akan
prospek pertumbuhan ekonomi global semakin tinggi.
Pertumbuhan Ekonomi Global / Global Economic Growth (dalam / in %)
Uraian / Description 2015 2016 2017
Ekonomi Global / Global Economy 2,8 2,4 3,0
Ekonomi Negara Maju / Economy of Developed Countries 2,2 1,6 2,3
Ekonomi Negara Berkembang / Economy of Emerging Markets 3,6 3,7 4,3
Volume Perdagangan Dunia / Global Trade Volume 2,7 2,3 4,3
Harga Minyak Dunia / Oil Prices (47,3) (15,6) 23,8
(Sumber: Bank Dunia / Source: World Bank)
Negara-negara berkembang juga mencatatkan tingkat The Developing countries also cumulatively posted an economic
pertumbuhan ekonomi diatas ekspektasi sebesar 4,3%, naik growth rate that was above expectation, namely 4.3%, which
0,6% bila dibandingkan pertumbuhan tahun 2016 sebesar 3,7%. grew by 0.6% compared to 3.6% in 2016. The inceasing growth
Tingginya tingkat pertumbuhan di negara-negara berkembang trend in developing countries in 2017 was closely linked to
pada tahun 2017 sangat berkaitan dengan kenaikan harga the rise in commodity prices during the year. The World Bank
komoditas di tahun tersebut. Bank Dunia mencatatkan kenaikan recorded a 23.8% increase in the world’s oil prices throughout
harga minyak dunia sepanjang tahun 2017 sebesar 23,8%, jauh 2017, far exceeding the decline in global oil prices in 2015 and
melebihi penurunan harga minyak dunia pada tahun 2015 dan 2016 which were recorded respectively at 47.3% and 15.6%.
2016 yang masing-masing tercatat sebesar 47,3% dan 15,6%. The increase in global commodity prices in 2017 was driven by
Kenaikan harga komoditas dunia di tahun 2017 disebabkan oleh high demand from China and India, along with limited supply of
tingginya permintaan dari Tiongkok dan India dan diiringi oleh commodities from a number of commodity-producing countries
keterbatasan suplai komoditas dari beberapa negara penghasil such as Australia.

komoditas seperti Australia.
International Monetary Fund (IMF) mengestimasikan laju The International Monetary Fund (IMF) estimates global
pertumbuhan ekonomi global di tahun 2018 dan 2019 dapat economic growth in 2018 and 2019 to reach 3.9%. One of the
mencapai ke level 3,9%. Faktor pendukung estimasi tersebut factors contributing to this estimation is the positive effects
adalah efek positif dari reformasi pajak Amerika Serikat yang expected to be provided by the United States’ tax reforms that
telah disetujui pada tahun 2017. Reformasi di Amerika Serikat had been approved in 2017. The tax reforms which significantly
yang memangkas pajak pendapatan perusahaan dan individual reduce corporate and individual income taxes, are expected
dengan signifikan tersebut diyakini akan meningkatkan tingkat to be able to increase the investment level and global trade
investasi dan volume perdagangan dunia di tahun-tahun yang volume in the years to come. In addition, the economic growth
169
akan datang. Selain itu, laju pertumbuhan ekonomi di negara- in developing countries is also expected to remain stable in line
negara berkembang juga diharapkan akan terjaga seiring dengan with the rising demand for global commodities in 2018.
meningkatnya permintaan atas komoditas dunia di tahun 2018.
Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Overview

Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan Based on the report from the Statistics Indonesia (BPS),
ekonomi nasional yang diukur melalui nilai Produk Domestik Bruto national economic growth that is measured by the value of
(PDB) tahun 2017 tercatat sebesar 5,07%. Nilai pertumbuhan Gross Domestic Product (GDP) in 2017 was recorded to reach
tersebut hanya mampu naik sebesar 0,05% dari nilai tahun 2016 5.07%. This figure only increased by 0.05% from 5.02% in 2016.
sebesar 5,02%. Kenaikan terbatas tersebut juga tidak mampu Nevertheless, this slight increase did not achieve the economic
mencapai target pertumbuhan ekonomi yang tertuang dalam growth target of 5.2% as set forth in the 2017 State Budget
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Penyesuaian (APBNP) Adjustment (APBNP). Although Indonesia’s economic growth in
2017 sebesar 5,2%. Walaupun pertumbuhan ekonomi Indonesia 2017 was not realized as expected, it is the highest growth rate
di tahun 2017 belum memuaskan, namun tingkat pertumbuhan ever recorded since 2014.
tersebut merupakan level pertumbuhan ekonomi tertinggi sejak
tahun 2014.
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2010 – 2017

Indonesia’s Economic Growth in 2010 – 2017
6,81%
6,44%
6,19%
5,56%
5,02% 5,02% 5,07%
4,79%
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017

Sumber: Badan Pusat Statistik / Source: Statistics Indonesia
Peningkatan tertinggi komponen PDB pada tahun 2017 dimiliki The highest growth of GDP components in 2017 was the net
oleh komponen ekspor neto yang membukukan pertumbuhan export which managed to record 9.09% growth due to several
sebesar 9,09%. Tingginya pertumbuhan tersebut terutama factors, among others the rising oil price of 23.8% in average up
disebabkan oleh faktor naiknya harga minyak bumi yang rata- to the end of the year, which certainly impacted positively on
rata tercatat sebesar 23,8% sampai dengan akhir tahun 2017 the prices of other commodities.
yang memberikan dampak positif terhadap harga komoditas
lainnya.
Dari segi komposisi, komponen PDB tahun 2017 yang In terms of composition, total GDP in 2017 was largely
memberikan kontribusi terbesar adalah Konsumsi Rumah contributed by Household Consumption component at 56.13%
Tangga sebesar 56,13% dan diikuti oleh Pembentukan Modal and followed by Gross Fixed Capital Formation (PMTB) at
Tetap Bruto (PMTB) sebesar 32,16%. Sedangkan ekspor netto 32.16%, while net exports accounted for 20.37%.
memberikan kontribusi sebesar 20,37%.
Walaupun komponen Konsumsi Rumah Tangga memiliki porsi Even though the Household Consumption component made
yang cukup besar pada PDB tahun 2017 namun, berdasarkan up a substantial portion of GDP in 2017, according to BPS data,
data BPS, laju inflasi sepanjang tahun 2017 tercatat rendah inflation rate during 2017 was recorded low at 3.61%, which was
sebesar 3,61%. Nilai inflasi tersebut masih dibawah target still below the government’s target of 4%. The low inflation rate
pemerintah sebesar 4%. Rendahnya besaran inflasi pada tahun in 2017 was due to the government’s pricing policy on goods and
2017 disebabkan oleh kebijakan pemerintah yang mengatur services, including petrolieum and basic electricity tariffs.
berbagai harga barang dan jasa, termasuk bahan bakar minyak
dan tarif dasar listrik.
170
Laju Inflasi Tahunan Indonesia 2010 – 2017

Annual Inflation Rate of Indonesia in 2010 – 2017
8,4% 8,4%
7,0%
4,3%
3,8% 3,6%
3,3%
3,0%
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017

Sumber: Badan Pusat Statistik / Source: Statistics Indonesia
Di tahun 2017, Bank Indonesia (BI) kembali mengeluarkan In 2017, Bank Indonesia (BI) re-issued monetary policy easing by
pelonggaran kebijakan moneter dengan kembali menurunkan lowering BI 7 Days Repo Rate (7DRRR) by 25 basis points (bps)
suku bunga acuan BI 7 Days Repo Rate (7DRRR) sebesar 25 in September, which decreased to 4.25% from its initial value of
basis poin (bps) pada bulan September, sehingga turun menjadi 4.50%. The monetary policy is expected to encourage banking
4,25% dari nilai semulanya sebesar 4,50%. Kebijakan moneter credit growth in early 2018.
tersebut diharapkan akan dapat mendorong kredit perbankan
di awal tahun 2018.
Tinjauan Industri Pelabuhan Port Industry Overview

Bedasarkan data yang dihimpun oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Based on data compiled by the Statistics Indonesia (BPS),
sepanjang tahun 2017 jumlah barang yang diangkut oleh moda throughout 2017, the number of goods transported by sea grew
transportasi laut tumbuh sebesar 1,62%, lebih rendah 80,65% bila by 1.62%, lower 80.65% than 8.37% recorded in 2016. Overall,
dibandingkan pertumbuhan tahun 2016 sebesar 8,37%. Secara total goods volume transported by sea was recorded at 262.43
keseluruhan, jumlah barang yang diangkut melalui transportasi million tons in 2017, lower than the same period last year of
laut tercatat sebesar 262,43 juta ton di tahun 2017, lebih rendah 258.24 million tons. Meanwhile, the number of passengers of
dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 258,24 juta domestic sea transport in 2017 was recorded at 17.5 million
ton. Sedangkan jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri passengers, up 17.13% compared to that of 2016.
di tahun 2017 tercatat sebesar 17,5 juta penumpang, naik 17,13%
dibandingkan dengan jumlah tahun 2016.
Disamping kinerja pengangkutan barang dan penumpang, In addition to freight and passenger transportation performance,
kinerja angkutan laut bersubidi atau Tol Laut pada segmen there was 152 vessel voyages in 2017, which accounted for 62%
pelayaran (shipping) kapal hanya mampu mencatatkan 152 of the voyage target determined for 2017 at 245, from subsidized
pelayaran atau mencapai 62% dari target yang telah ditentukan sea transport or Sea Toll. In 2017, Sea Toll transport recorded
untuk tahun 2017 sebanyak 245 pelayaran. Pencapaian target less encouraging target achievement with 212,685 tons or only
yang kurang memuaskan tersebut terjadi pada angkutan Tol reached 41.2% or 517,200 tons out of 517,200 tons of cargo.
Laut yang memuat 212.685 ton atau hanya mencapai 41,2% dari Return cargo also only amounted to 20,274 tons or 3.9% of
target sebesar 517.200 ton dan muatan balik tol laut tahun 2017 517,200 tons of cargo. In order to evaluate Sea Toll performance,
sebesar 20.274 ton atau hanya mencapai 3,9% dari target sebesar the Sea Transportation Department will seek to optimize 15
517.200 ton. Dalam rangka mengevaluasi kinerja Tol Laut, routes with hub-and-spoke scheme. The total budget for the
Departemen Perhubungan Laut akan berusaha mengoptimalkan implementation of Sea Toll in 2018 reached Rp447.62 billion.
15 trayek dengan skema pengumpul dan pengumpan atau hub
and spoke. Total anggaran untuk penyelenggaraan Tol Laut tahun
2018 mencapai Rp447,62 miliar.
Pemerintah tengah berupaya untuk memperbaiki kinerja moda The government is working to improve the performance of
transportasi laut dengan mempersiapkan fasilitas pelabuhan mode of sea transportation by preparing adequate port facilities
yang memadai dan kecukupan muatan kontainer yang bongkar and container capacity for loading and unloading activities at
muat di pelabuhan-pelabuhan nasional. Sampai saat ini, rata- national ports. Currently, most big ports in Indonesia have a
rata pelabuhan besar di Indonesia memiliki kedalaman 11 depth of 11 meters down on average, thus maximum container
meter ke bawah, sehingga maksimum kapal kargo yang masuk ships entering the port shall at the maximum carry 2,600 TEUs
171
maksimum bermuatan 2.600 TEUs. Kedalaman tersebut kurang of cargo capacity. The above depth figure is actually inadequate
memadai mengingat Pelabuhan Singapura sudah memiliki considering the Port of Singapore already has a depth of over 16
kedalaman di atas 16 meter sehingga bisa menampung kapal meters to accommodate vessels having the capacity of 18,000
bermuatan hingga 18.000 TEUs. TEUs.
Disamping segi fasilitas, pemerintah juga berupaya menciptakan Aside from improving facilities, the government also seeks
sistem operasional jasa kepelabuhan yang efisien. Pada awal to create efficient operational system for port services. In the
Desember 2017, 4 (empat) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) beginning of December 2017, 4 (four) State-Owned Enterprises
kepelabuhan antara lain PT Pelabuhan Indonesia (Persero) I, (SOEs), i.e. PT Pelabuhan Indonesia (Persero) I, II, III and IV, signed
II,III dan IV, telah menandatangani Nota Kesepahaman yang a Memorandum of Understanding covering the synergy of port
mencakup sinergi operasional pelabuhan, sinergi sistem operations, information systems related to services and port
informasi terkait pelayanan jasa dan kepelabuhan serta sinergi activities, as well as human resource development. The synergy
pengembangan sumber daya manusia. Sinergi tersebut juga will also be conducted in the form of tariff standardization,
akan dilakukan dalam bentuk penyamaan tarif, terutama pada especially for activities related to international services.
layanan internasional.
Pendandatanganan Nota Kesepahaman pada bulan Desember The signing of the Memorandum of Understanding (MoU)
2017 merupakan bagian rencana dari penandatanganan nota in December 2017 is part of the plan of the signing of a
kesepahaman antara 4 (empat) BUMN tersebut dengan 3 (tiga) memorandum of understanding between 4 (four) SOEs and
bank BUMN lainnya yang terdiri dari PT Bank Mandiri Tbk, PT 3 (three) other state-owned banks consisting of PT Bank
Bank Negara Indonesia Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk and PT Bank Rakyat
serta 3 (tiga) bank swasta, antara lain PT Bank Central Asia Tbk, Indonesia Tbk and 3 (three) private banks, including PT Bank
PT Bank CIMB Niaga Tbk dan Bank Bukopin Tbk pada tahun 2016. Central Asia Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, and PT Bank Bukopin
Penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut dilakukan dalam Tbk in 2016. The signing of the Memorandum of Understanding
rangka penyediaan dan pemanfaatan layanan cash management was conducted to provide and utilize cash management services
dalam rangka mendukung penerapan Integrated Billing System in order to support the implementation of Integrated Billing
(IBS). System (IBS).
Penerapan Nota Kesepahaman tersebut diharapkan akan The implementation of the Memorandum of Understanding
menguntungkan pengguna jasa PT Pelabuhan Indonesia is expected to provide customers of PT Pelabuhan Indonesia
(Persero) I, II, III dan IV dalam bentuk kemudahan, kejelasan dan (Persero) I, II, III dan IV with ease, clarity and effectiveness of
efektivitas pelayanan sehingga kinerja jasa pelabuhan Indonesia service so as to improve the performance of Indonesia’s port
akan semakin meningkat dimasa yang akan datang. services in the near future.
Tinjauan Operasi Per Segmen Usaha Operational Overview per Business

Segment
Sebagai penyedia fasilitas jasa kepelabuhanan terpenting di As the most important port services provider in Indonesia, the
Indonesia, Perseroan memiliki peranan kunci untuk menjamin Company has a key role to ensure the continuity and sound
kelangsungan dan kelancaran angkutan laut. Dengan tersedianya operations of sea transportation. With the availability of
prasarana transportasi laut yang memadai, Perseroan mampu adequate sea transportation infrastructure, the Company is able
memberikan stimulasi positif terhadap kegiatan ekonomi to mobilize and stimulate the economic activities of the state
nasional dan masyarakat pada umumnya. and society.
Berdasarkan UU Nomor:. 17 tahun 2008 tentang Pelayaran, Pursuant to Law No. 17 of 2008 on Shipping Law, the Company
Perseroan bertanggung jawab atas keselamatan pelayaran, is responsible for the safety of shipping, port operations,
penyelenggaraan pelabuhan, angkutan perairan dan lingkungan water transportation and maritime environment. The status of
maritim. Status Pelindo III yang bukan lagi sebagai regulator the Company as an operator, after previously serving only as
melainkan operator secara otomatis mengubah bisnis Perseroan the regulator, automatically changes the nature of Pelindo III
dari port operator menjadi terminal operator. business from port operator to terminal operator.
Perseroan melakukan usaha di bidang penyelenggaraan The Company conducts business in the field of port services
dan pengusahaan jasa kepelabuhanan, serta optimalisasi operations and exploitation, as well as optimization of the
pemanfaatan sumber daya yang dimiliki untuk menghasilkan utilization of resources owned by to produce high quality
barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat goods and/or services with strong competitiveness to gain/
untuk mendapatkan/mengejar keuntungan guna meningkatkan pursue profits to increase the Company’s value by applying the
nilai Perseroan dengan menerapkan prinsip – prinsip Perseroan principles of Limited Liability Company.
Terbatas.
172
Bidang usaha kepelabuhanan yang saat ini diselenggarakan oleh Port business field that the Company is engaged in includes,
Perseroan antara lain : among others:
1. Bidang Usaha Pelayanan Kapal, yang meliputi : 1. Ship Service Business Field, which consists of:
a. Pelayanan Pemanduan, yaitu kegiatan pelayanan a. Pilotage Services, i.e. service activities to help the ship’s
membantu Nakhoda kapal agar navigasi dapat captain to navigate safely, orderly and smoothly;
dilaksanakan dengan selamat, tertib, dan lancar;
b. Pelayanan Penundaan, yaitu kegiatan pelayanan b. Ship Delay Service, which is a push-and-pull service
menarik mendorong atau menggandeng kapal yang activity or holding a motion-driven vessel for mooring
berolah gerak untuk tambat ke atau untuk melepas dari to or to remove from wharf, jetty, trestle, pier, buoy,
dermaga, jetty, trestel, pier, pelampung, dolphin, kapal, dolphin, ship and other mooring facilities using tugboats;
dan fasilitas tambat lainnya menggunakan kapal tunda;
c. Pelayanan Penambatan, yaitu kegiatan pelayanan c. Berthing Service, i.e. ship service activities to tie the
kapal melakukan ikat tali di tambatan/ dermaga untuk ropes at moorings/docks to perform loading and
melakukan bongkar muat barang atau kegiatan lainnya. unloading of goods or other activities.
d. Pelayanan Alur, yaitu pelayanan penyediaan perairan d. Navigation services, i.e. provision of waters that in
yang dari segi kedalaman, lebar dan bebas hambatan terms of depth, width, and channel is safe and free of
pelayaran lainnya dianggap aman bagi keluar masuknya obstruction, thus ensuring safety for vessels moving
kapal di Pelabuhan; from and to ports;
e. Pelayanan Kepil, yaitu pelayanan untuk menarik dan e. Mooring Services, i.e. activities to pull or tie the vessel
mengikat tali kapal ke bolder yang ada ditambatan / ropes to bolder tethered at the wharf.
dermaga.
2. Bidang usaha Pelayanan Petikemas, yang meliputi: 2. Field of business Services of goods, which include:
a. Pelayanan Operasi Kapal, yaitu pelayanan pembongkaran a. Ship Operation Service, i.e. loading or unloading service
atau pemuatan petikemas dari atau ke kapal; from or to the ship;
b. Pelayanan Operasi Lapangan, yaitu pelayanan b. Field Operation Services, i.e. temporary hoarding
penumpukan sementara muatan setelah dibongkar services after loading or loading from or to vessels in
atau akan dimuat dari atau ke kapal pada lapangan enclosed spaces;
penumpukan terbuka;
c. Pelayanan CFS, yaitu pelayanan penimbunan sementara c. CFS Services, which is a temporary conglomeration
muatan setelah dibongkar atau dimuat dari atau ke service after loading or loading from or to the vessel in
kapal pada ruangan tertutup; an open container yard.
d. Pelayanan Petikemas Transhipment, yaitu pelayanan d. Container Transhipment service, which is the service of
membongkar petikemas dari kapal pengangkut pertama, unloading the container from the first carrier vessel, to
disusun dan ditumpuk di lapangan penumpukan dan be further arranged and stacked in the container yard
mengapalkannya ke kapal pengangkut kedua; and shipped it to the second carrier vessel;
e. Pelayanan Petikemas Lainnya, yaitu pelayanan yang e. Other Container services, which is services provided to
diberikan kepada para pengguna jasa berupa behandle, users of services such as behandle, integrated checkpoint,
tempat pemeriksaan terpadu, fumigasi, batal muat, fumigation, unloading, transhipment, closing, document
pindah kapal/alih kapal, closing, batal dokumen, cancellation, labeling and overbrengen.
labelling dan overbrengen.
3. Bidang usaha Pelayanan Non Petikemas, yang meliputi: 3. Non-Container Service business field, covering:
a. Pelayanan Non Petikemas General Cargo, yaitu a. General cargo non-container service, which is to provide
memberikan pelayanan non petikemas untuk barang general cargo non-container service, including bag
kemasan general cargo termasuk bag cargo dan unitized/ cargo and unitized/pallet in the form of dock facilities,
pallet berupa fasilitas dermaga, gudang dan lapangan warehouses and container yard as well as loading and
penumpukan serta pelayanan bongkar muat dari dan ke unloading services from and to the vessel;
kapal;
b. Pelayanan Non Petikemas Curah Kering, yaitu b. Dry Bulk Non-Container Service, which provides non-
memberikan pelayanan non petikemas untuk barang container services for dry bulk cargo in the form of dock
kemasan curah kering berupa fasilitas dermaga, gudang, facilities, warehouses, container yard and storage silos
lapangan penumpukan dan silo penyimpanan serta and loading and unloading services from and to vessels;
pelayanan bongkar muat dari dan ke kapal;
c. Pelayanan Non Petikemas Curah Cair, yaitu memberikan c. Liquid Bulk Non-Container Service, which provides
pelayanan non petikemas untuk barang kemasan curah non-container services for liquid bulk cargo in the form
cair berupa fasilitas dermaga, fasilitas penyimpanan of dock facilities, Storage Tank, as well as loading and
(Storage Tank) serta pelayanan bongkar muat dari dan unloading services from and to the vessel;
ke kapal;
173
d. Pelayanan Non Petikemas Gas, yaitu memberikan d. Gas Non-Container Service, which provides non-
pelayanan non petikemas gas berupa fasilitas dermaga, container services for gas cargo in the form of dock
fasilitas penyimpanan (Pipa) serta pelayanan bongkar facilities, storage facilities (Pipes) and loading and
muat dari dan ke kapal; unloading services from and to vessels;
e. Pelayanan Non Petikemas Car Terminal, yaitu e. Car Terminal Non-Container Service, which provides
memberikan pelayanan non petikemas untuk segmen non-container services for car terminal segment in the
car terminal berupa fasilitas dermaga, fasilitas lapangan form of dock facilities, container yard facilities, and
penumpukan serta pelayanan bongkar muat dari dan ke loading and unloading services from and to vessels;
kapal;
f. Pelayanan Non Petikemas Hewan, yaitu memberikan f. Animal Non-Container Service, which provides non-
pelayanan non petikemas hewan berupa fasilitas container service for animal in the form of dock facilities,
dermaga, fasilitas lapangan penumpukan serta container yard, as well as loading and unloading services
pelayanan bongkar muat dari dan ke kapal. from and to vessel.
4. Bidang usaha Penunjang, yang meliputi: 4. Supporting business field, covering:

a. Pelayanan Konsolidasi dan Distribusi Barang, yaitu a. Consolidation and Distribution of Goods Service,
pelayanan yang diberikan berupa area khusus diluar namely services delivered by providing designated area
Terminal yang dapat digunakan oleh pengguna jasa outside the Terminal that can be used by service users
untuk melakukan kegiatan pelayanan barang baik to perform their goods service, either container or non-
petikemas maupun non petikemas antara lain kegiatan container services, among others, receiving/delivery,
receiving/delivery, stuffing/stripping, unitasi/paletisasi, stuffing/stripping, unitization/palletization, packing,
packing, labeling, sortasi, serta kegiatan penumpukan labelling, sorting, as well as container or non-container
petikemas maupun barang non petikemas dan kegiatan stacking, and fumigation activities;
fumigasi;
b. Pelayanan Pelra, yaitu pelayanan yang diberikan bagi b. Pelra (People’s shipping) Service, namely services
kapal-kapal pelayaran rakyat yang akan melakukan provided for people’s shipping vessels who will perform
kegiatan di Pelabuhan berupa fasilitas penambatan, activities at the Port, by providing berthing facilities,
kepil, dermaga, gudang, lapangan penumpukan dan mooring, docks, warehouses, container yard, and
bongkar muat barang; loading and unloading facility;
c. Pengusahaan alat, yaitu kegiatan pelayanan c. Equipment rentals, namely providing equipment to
pengusahaan alat-alat penunjang kegiatan support port operations, such as lifting equipment,
kepelabuhanan baik berupa alat angkat, alat angkut, alat transport equipment, loading and unloading (B/M)
bantu B/M serta alat apung; support equipment, and floating equipment.
d. Pengusahaan Properti, terdapat 24.061.005 m2 tanah d. Property business, there are 24,061,005 m2 of land
yang tersebar di seluruh wilayah operasi Perseroan. spread throughout the Company operational area.
Lahan HPL tersebut diusahakan dengan diklasifikasikan HPL land is utilized as business with the following
sebagai usaha jasa kepelabuhanan, usaha industri, classification; namely as a seaport service business,
usaha konsolidasi dan distribusi, usaha pariwisata, industrial business, consolidation and distribution
industri perkapalan, usaha perkantoran dan pusat bisnis, business, tourism business, shipping industry, office and
dan non usaha (misal instansi pemerintahan, rumah business center, and non-business (e.g. government
tangga, dan tempat ibadah). Selain pengelolaan lahan, agencies, households and places of worship). In addition
Perseroan juga melakukan pengusahaan bangunan, to land management, the Company also carries out the
yang pengelolaannya dilakukan di masing-masing construction of the building, which is managed in each
Cabang Pelabuhan. Sebagai pengoptimalan lahan milik Port Branch. To optimize land assets, the Company
Perseroan membentuk anak perusahaan PT Pelindo formed a subsidiary of PT Pelindo Properti Indonesia (PT
Properti Indonesia (PT PPI) yang bergerak dalam usaha PPI) engaged in marine port business;
marina pelabuhan;
e. Pengusahaan Air dan Listrik, dalam memberikan e. Clean Water and Electricity Business, in facilitating
kemudahan kepada pengguna jasa dan penduduk service users and residents around the harbor
di lingkungan pelabuhan, Perseroan bekerja sama environment, the Company, in cooperation with PDAM,
dengan PDAM menyediakan air bersih bagi kapal – provides clean water for vessels that are docked and
kapal laut yang sedang berlabuh dan bertambat di tethered in port basins, and in cooperation with PLN, to
perairan pelabuhan, serta berkerjasama dengan PLN provide electricity supply for offices and households in
menyediakan suply listrik untuk perkantoran dan rumah the vicinity of the harbor;
tangga di lingkungan sekitar pelabuhan;
174
f. Pelayanan Terminal Penumpang dan usaha lainnya, f. Passenger Terminal and other business services,
yaitu pelayanan yang diberikan kepada penumpang namely service provided to seafaring passengers for
angkutan laut untuk debarkasi/embarkasi termasuk debarkation/embarkation, including passenger terminal
pelayanan pas terminal penumpang serta pelayanan pas pass service and port entry pass service;
masuk pelabuhan;
g. Pelayanan Fowarding, yaitu kerjasama dengan pihak g. Forwarding service, namely cooperation with third
ketiga terkait penyediaan fasilitas untuk kegiatan parties related to the provision of facilities for goods
pengangkutan barang dari lapangan penumpukan ke transport from container yard to the Train depot or to
depo Kereta Api ataupun ke area penumpukan lainnya other container yards (transit);
(transit);
h. Pelayanan TUKS, yaitu pelayanan kapal dan barang yang h. TUKS (Special Terminal) service, namely ship and goods
diberikan oleh Perseroan di area TUKS (Terminal Untuk services provided by the Company in TUKS (Terminal For
Kepentingan Sendiri) meliputi pelayanan pemanduan Own Interest) areas, which include pilotage and tugboat
dan penundaan serta kerjasama pelayanan bongkar service as well as cooperation of loading and unloading
muat barang dari dan ke kapal; of cargo services to and from the vessel;
i. Marine Services, Dalam upaya meningkatkan i. Marine Services, In an effort to improve the performance
kelancaran kinerja pemanduan dan penundaan of Pilotage and Tugs, the Company forms a subsidiary
Perseroan membentuk anak perusahan PT Pelindo of PT Pelindo Marine Service which, in addition to
Marine Service yang selain bergerak dalam usaha operating in SBPP provision business (Pilotage Service
penyediaan SBPP (Sarana Bantu Pelayanan Pemanduan) Support Facility) to support the operations of pilotage
untuk mendukung kelancaran pelayanan jasa pelayanan and tug services, PT Pelindo Marine Services also engage
pemanduan dan penundaan juga bergerak dalam usaha in marine tourism services, ship repair, boat rental and
pelayanan wisata bahari, perbaikan kapal, penyewaan labor supply of Ship Crew.
kapal, dan penyediaan tenaga Anak Buah Kapal.
Segmen Usaha Pelayanan Kapal Ship Service Business Segment

Segmen usaha Pelayanan Kapal terbagi menjadi beberapa bidang Ship Service business segment is divided into several business
usaha, antara lain: Pelayanan Labuh, Pelayanan Pemanduan, lines, among others: Anchorage Service, Pilotage Service, Delay
Pelayanan Penundaan, Pelayanan Penambatan, Pelayanan Service, Berthing Service, Navigation Service, and Mooring
Alur dan Pelayanan Kepil. Berikut adalah penjelasan mengenai Service. The following is explanation on the level of production
tingkat produksi dan pendapatan Pelayanan Kapal tersebut pada and revenue of Ship Service segment in 2017.
tahun 2017.
Produksi Pelayanan Kapal Tahun 2017 Ship Service Production in 2017

a. Pelayanan Pemanduan a. Pilotage Service
Pada tahun 2017, produksi Pelayanan Pemanduan In 2017, the production of Pilotage Service was realized at
terealiasasi sebesar 384.380.062 GT.Kpl.Grk, Produksi 384,380,062 GT.Ship.Movement. This production increased
ini meningkat 43.798.849 GT.Kpl.Grk atau 12,86% bila by 43,798,849 GT.Ship.Movement or 12.86% compared to
dibandingkan tahun 2016 sebesar 340.581.213 GT.Kpl.Grk. 2016 at 340,581,213 GT.Ship.Movement. This increase was
Peningkatan ini disebabkan adanya peningkatan kunjungan due to an increase in ship traffic, especially those with larger
kapal terutama dengan ukuran GT kapal yang lebih besar di GT, in several port branches, among others, Tanjung Perak,
beberapa pelabuhan cabang diantaranya Pelabuhan Cabang Banjarmasin, Tanjung Emas, Tanjung Intan and Kotabaru.
Tanjung Perak, Banjarmasin, Tanjung Emas, Tanjung Intan
dan Kotabaru.
b. Pelayanan Penundaan b. Delay Service
Pelayanan Penundaan pada tahun 2017 terealisasi Delay service in 2017 was realized at 654,590,972 GT.Ship.
sebesar 654.590.972 GT.Kpl.Jam, produksi ini menurun Hour. This production decreased by 165,093,127 GT.Ship.
165.093.127 GT.Kpl.Jam atau 20,15% dari tahun sebelumnya Hour or 20.15% from the previous year that amounted to
sebesar 819.684.099 GT.Kpl.Jam. Penurunan ini terjadi di 819,684,099 GT.Ship.Hour. This decrease occurred in several
beberapa cabang antara lain Pelabuhan Cabang Tanjung branches, among others, Tanjung Perak, Banjarmasin, Tenau
Perak, Banjarmasin, Tenau Kupang dan Tanjung Emas Kupang and Tanjung Emas due to short delay service.
yang dikarenakan semakin singkatnya waktu pelayanan
penundaan.
175
c. Pelayanan Penambatan c. Berthing Service

Pada tahun 2017 produksi pelayanan Penambatan terealisasi In 2017, the production of berthing service was realized
sebesar 300.918.331 GT.Etm. Produksi ini relatif sama dari at 305,825,771 GT.Ship.Movement. This production was
tahun sebelumnya yaitu sebesar 305.453.799 GT.Etm. Hal relatively the same with the achievement in 2016 at
ini disebabkan meskipun terdapat peningkatan ukuran GT 306.209.602 GT.Ship.Movement. This was caused by shorter
kapal yang berkunjung di Pelabuhan, namun rata-rata lama berthing time on average despite the increase in GT of ships
tambatan semakin singkat. visiting the Port.
d. Pelayanan Kepil d. Mooring service
Pelayanan Kepil pada tahun 2017 memiliki kapasitas Mooring service in 2017 had a production capacity of
produksi sebesar 23.305.176 GT, sedangkan pada tahun 23,305,176 GT compared to nil in 2016. This was caused by
2016 nilai tersebut tercatat nihil. Hal tersebut disebabkan the production of Mooring Services in Movement or GT unit
oleh adanya produksi jasa Pelayanan Kepil baik dalam in Tanjung Perak, Banjarmasin, Tanjung Emas, and Tanjung
satuan Gerak maupun GT di Pelabuhan Cabang Tanjung Intan Ports.
Perak, Banjarmasin, Tanjung Emas dan Tanjung Intan.
Pendapatan Pelayanan Kapal Tahun 2017 Ship Service Revenue in 2017

Secara Keseluruhan, segmen usaha Pelayanan Kapal Perseroan Overall, business segment of the Company’s Ship Service
mencatatkan pendapatan tahun 2017 sebesar Rp955,90 miliar, recorded revenues of Rp955.90 billion in 2017, increased by
naik Rp196,97 miliar atau 25,79% bila dibandingkan dengan Rp196.97 billion or 25.79% from total revenue of Rp823.84
jumlah pendapatan tahun 2016 sebesar Rp823,84 miliar. Faktor billion in 2106. The increase of revenue from Ship Service
utama peningkatan pendapatan segmen usaha Pelayanan Kapal business segment in 2017 was due to the increase in revenue
tahun 2017 adalah meningkatnya pendapatan dari Pelayanan from Berthing Service at Rpp48.24 billion or 30.52%.
Penambatan sebesar Rp48,24 miliar atau 30,52%.
Pendapatan Pelayanan Kapal Tahun 2016 - 2017 / Ship Service Revenue in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Pertumbuhan / Growth
Nominal %
Pelayanan Labuh / Anchorage Service - - - -
Pelayanan Pemanduan / Pilotage Service 127.077,11 109.052,47 18.024,64 16,53%
Pelayanan Penundaan / Delay Service 373.765,90 341.578,08 32.187,82 9,42%
Pelayanan Penambatan / Berthing Service 206.318,56 158.075,19 48.243,37 30,52%
Pelayanan Alur / Navigation Service 244.577,97 - 244.577,97 0,00%
Pelayanan Kepil / Mooring Service 4.160,76 - 4.160,76 0,00%
Pelayanan Air / Water Service - 151.226,96 (151.226,96) (100,00%)
Jumlah Pendapatan / Total Revenues 955.900,31 759.932,71 196.967,60 25,79%
a. Pelayanan Pemanduan a. Pilotage Service

Pendapatan Pelayanan Pemanduan tahun 2017 tercatat The revenue of Pilotage Service in 2017 was recorded
sebesar Rp127,08 miliar, naik Rp18,02 miliar atau 16,53% at Rp127.08 billion, rose by Rp18.02 billion or 16.53%
bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp109,05 compared to Rp109.05 billion in 2016. This was driven by
miliar. Hal tersebut disebabkan oleh Pelabuhan Tanjung Emas higher pilotage production of Port of Tanjung Emas for
yang memiliki produksi pemanduan kapal luar negeri lebih foreign flag vessels than that of domestic vessel, which
besar dibandingkan domestik sehingga membuahkan hasil resulted in higher revenue of pilotage segment that
pendapatan segmen pemanduan melampaui tahun 2016. exceeded its achievement in 2016. In addition, there was an
Selain itu pada Pelabuhan Kotabaru terdapat peningkatan increase in pilotage service for foreign flag vessel and the
jasa pemanduan atas kapal luar negeri dan kenaikan tarif tariff increase in October 2017 that caused an increase in
pada bulan Oktober 2017 yang mempengaruhi peningkatan revenue of Pilotage Service segment.
pendapatan segmen Pelayanan Pemanduan.
b. Pelayanan Penundaan b. Delay Service
Pendapatan Pelayanan Penundaan tahun 2017 tercatat The revenue of Delay Service in 2017 was recorded at
sebesar Rp373,77 miliar, naik Rp32,19 miliar atau 9,42% Rp373.77 billion, rose by Rp32.19 billion or 9.42% compared
bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp341,58 to Rp341.58 billion in 2016. This was caused by the increase
miliar. Hal tersebut disebabkan oleh adanya peningkatan in number of vessels with larger GT that were foreign flag
kapal dengan GT lebih besar yang merupakan kapal luar vessels that tugged their ships in Port of Tanjung Emas. In
negeri pada Pelabuhan Tanjung Emas. Disamping itu, pada addition, there was tariff adjusment in calculating delay
176
Pelabuhan Benoa di tahun 2017 terdapat perubahan tarif services in Port of Benoa during the year, by calculating the
dalam menghitung jasa penundaan dengan menghitung number of quantity of tugboat that conducted delay service
jumlah atau kuantitas kapal tunda yang melakukan kegiatan activities.
jasa penundaan.
c. Pelayanan Penambatan c. Berthing Service
Pendapatan Pelayanan Penambatan tahun 2017 tercatat The revenue of Berthing Service in 2017 was recorded at
sebesar Rp206,32 miliar, atau relatif sama dengan Rp206.32 billion or relatively the same with the achievement
pencapaian tahun 2016 sebesar Rp158,08 miliar. Hal in 2016 at Rp158.08 billion. This was due to the increase in
tersebut disebabkan dengan kenaikan produksi penundaan. delay production.
d. Pelayanan Alur d. Navigation Service
Pendapatan Pelayanan Alur tahun 2017 tercatat sebesar Navigation Service Revenue in 2017 was recorded at
Rp244,58 miliar dan nihil di tahun 2016. Hal tersebut Rp244.58 billion while in 2016, the Navigation Service
disebabkan oleh adanya kenaikan Pelayanan Alur yang did not record revenues. This was due to an increase in
dicatat oleh PT APBS dengan besaran produksi 1.258 call dan Navigation Service recorded by PT APBS with a production
pencatatan Pendapatan oleh cabang Tanjung Perak sebesar amount of 1,258 calls and Revenue earned by Tanjung Perak
Rp244,57 miliar di tahun 2017. Port amounting to Rp244.57 billion in 2017.
e. Pelayanan Kepil e. Mooring services
Pendapatan Pelayanan Kepil tahun 2017 tercatat sebesar Mooring Service revenues in 2017 amounted to Rp4.16
Rp4,16 miliar dan nihil di tahun 2016. Hal tersebut billion and nil in 2016. This was due to the production of
disebabkan oleh adanya produksi jasa Pelayanan Kepil Mooring Service in Movement or GT unit at Tanjung Perak,
baik dalam satuan Gerak maupun GT di Pelabuhan Cabang Banjarmasin, Tanjung Emas and Tanjung Intan Ports.
Tanjung Perak, Banjarmasin, Tanjung Emas dan Tanjung
Intan.
Segmen Usaha Pelayanan Petikemas Container Service Business Segment

Segmen usaha Pelayanan Petikemas terbagi menjadi beberapa Container Service business segment is divided into several
bidang usaha, antara lain: Pelayanan Operasi Kapal, Pelayanan business lines, including: Ship Operations Service, Field
Operasi Lapangan, Pelayanan CFS, Pelayanan Petikemas Operations Service, CFS Service, Transhipment Container Service
Transhipment dan Pelayanan Petikemas Lainnya. Dalam and Other Container Service. In conducting its operational
menjalankan kegiatan operasinya, Perseroan membagi segmen activities, the Company divides the Container Business segment
usaha Pelayanan Petikemas menjadi 2 (dua) bagian, yaitu: into 2 (two) parts, namely: International Container Service and
Pelayanan Petikemas Internasional dan Pelayanan Petikemas Domestic Container Service. The following is an explanation of
Domestik. Berikut adalah penjelasan mengenai tingkat produksi, the production and revenue of the Container Service segment
dan pendapatan Pelayanan Petikemas tersebut pada tahun in 2017.
2017.
Produksi Pelayanan Barang Tahun 2017 Production of Goods Service in 2017

a. Pelayanan Petikemas Internasional a. International Container Service
- Produksi dermaga petikemas internasional tahun - Production of international container dock in 2017 was
2017 tercatat sebesar 531.059 Box meningkat sebesar recorded at 531,059 Box, increased by 419,680 Box
419.680 Box atau 376,81% dari tahun 2016 yang tercatat or 376,81% from 111.379 Box in 2016. This significant
111.379 Box. Peningkatan produksi dermaga yang sangat increase in container dock was contributed by the
signifikan ini dipengaruhi adanya peningkatan kegiatan increase in container loading and unloading activities.
bongkar muat petikemas.
- Produksi penumpukan petikemas internasional pada - Production of international container stacking in 2017
tahun 2017 terealisasi sebesar 16.429.545 Box. was realized at 16,429,545 Box.Day, while in 2016, it
Hari, sedangkan pada tahun 2016 terealisasi sebesar was realized at 9,130,621 Box.Day. The increase in the
9.130.621 Box.Hari. Peningkatan produksi penumpukan stacking production that reached 7,298,924 Box.Day
sebesar 7.298.924 Box.Hari atau 79,94% ini antara lain or 79.94% was partly due to an increase in container
disebabkan adanya peningkatan produksi petikemas production that conducted stacking in the yard in PT
yang melakukan stack dilapangan pada PT Terminal Terminal Petikemas Surabaya, as well as the addition of
Petikemas Surabaya, serta adanya penambahan rute both domestic and international routes (extra calls) that
baik dalam maupun luar negeri (extra call) yang performed stacking in Teluk Lamong Terminal, such as
melakukan penumpukan di Terminal Teluk Lamong COSCO and KMTC shipping.
seperti pelayaran COSCO dan KMTC.
177
- Produksi bongkar muat untuk pelayanan petikemas - Loading and unloading production for international
internasional tahun 2017 terealisasi sebesar 1.418.236 container service in 2017 was realized at 1,418,236
Box, meningkat sebesar 88.279 Box atau 6,64% Boxes, an increase of 88,279 Boxes or 6.64% compared
dibandingkan tahun 2016 yang terealisasi sebesar to 2016 which was realized at 1,329,957 Boxes. This was
1.329.957 Box. Hal ini disebabkan kecenderungan due to shifting trend of goods shipping pattern through
perubahan pola pengiriman barang melalui petikemas container and several container loading and unloading
serta adanya beberapa kegiatan bongkar muat petikemas activities from shipping agent of Zhonghai, Korea Marine
dari agen pelayaran Zhonghai, Korea Marine Transport Transport and Hyundai Merchant Marine through
serta Hyundai Merchant Marine melalui Terminal Teluk Teluk Lamong Terminal which did not run optimally in
Lamong yang pada tahun sebelumnya belum berjalan the previous year. For the realization of international
optimal. Untuk realisasi kinerja bongkar muat petikemas container loading performance, the highest production
internasional, angka tertinggi diperoleh dari Terminal was in Terminal Petikemas Surabaya with an average
Petikemas Surabaya dengan rata-rata 27.29 Box/Crane/ 27.29 Box/Crane/Hour and 44.08 Box/Ship/Hour in
Hour serta 44.08 Box/Ship/Hour pada tahun 2017. 2017.
b. Pelayanan Petikemas Domestik b. Domestic Container Service

- Produksi dermaga petikemas domestik tahun 2017 - The production of domestic container dock in 2017
tercatat sebesar 2.550.521 Box meningkat sebesar was recorded at 2,550,521 Boxes, which increased by
281.196 Box atau 12,40% dari tahun 2016 yang 281,196 Boxes or 12.40% from 2,269,325 Boxes in 2016.
tercatat 2.269.325 Box. Peningkatan produksi dermaga The increase of domestic container dock production was
petikemas domestik ini sejalan dengan peningkatan in line with the increase of container traffic in almost all
trafik petikemas hampir di seluruh pelabuhan cabang port branches as a result of the shifting shipping trend
sebagai dampak dari kecenderungan perubahan pola from general cargo to containers that occurred, among
pengiriman barang dari general cargo ke petikemas yang others, in Port Branches of Banjarmasin, Tenau Kupang
terjadi antara lain di Pelabuhan Cabang Banjarmasin, and Sampit.
Tenau Kupang dan Sampit.
- Produksi penumpukan petikemas domestik pada tahun - Domestic container stacking production in 2017 was
2017 terealisasi sebesar 2.972.650 Box.Hari, sedangkan realized 2,972,650 Box.Day, while in 2016, it was realized
pada tahun 2016 terealisasi sebesar 2.972.268 Box.Hari. at 2,972,268 Box.Day. Stacking production was relatively
Produksi penumpukan relatif sama dengan pencapaian the same as last year’s achievement, which was because
tahun lalu, hal ini dikarenakan tidak terdapat perubahan there as no change in operating pattern that has a
pola operasi yang berdampak signifikan pada pencapaian significant impact on the achievement of container
produksi petikemas. production.
- Produksi bongkar muat untuk pelayanan petikemas - Loading and unloading production for domestic
domestik tahun 2017 terealisasi sebesar 2.536.761 Box, container service in 2017 was realized at 2,536,761
meningkat sebesar 26.010 Box atau 1,04% dibandingkan Boxes, increased by 26,010 Boxes or 1.04% compared
tahun 2016 yang terealisasi sebesar 2.510.751 Box. to 2016 which was realized at 2,510,751 Boxes. The
Peningkatan kegiatan bongkar muat domestik sejalan increase in domestic loading and unloading activities
dengan peningkatan trafik petikemas terutama di was in line with the increasing container traffic,
Pelabuhan Cabang Banjarmasin, Tenau Kupang serta especially in Banjarmasin, Tenau Kupang and Sampit
Sampit yang pada tahun 2017 telah mengoperasikan Ports, which in 2017 operated 2 (two) Container Crane
2 (dua) unit Container Crane. Untuk realisasi kinerja units. For the realization of domestic container loading
bongkar muat petikemas domestik, angka tertinggi and unloading performance, the highest production
diperoleh dari Terminal Petikemas Banjarmasin dengan came from Banjarmasin Container Terminal with an
rata-rata 28.35 Box/Crane/Hour serta 28.14 Box/Ship/ average of 28.35 Box/Crane/Hour and 28.14 Box/Ship/
Hour pada tahun 2017. Hour in 2017.
Kapasitas dermaga petikemas secara total di lingkungan Total container dock capacity in the Company at the end of
Perseroan pada akhir tahun 2017 adalah sebesar 10.321.185 2017 amounted to 10,321,185 Teu’s, while container yard (CY)
Teu’s, sedangkan kapasitas lapangan penumpukan/container capacity at the end of 2017 was 4,075,253 Teu’s.
yard (CY) pada akhir tahun 2017 adalah sebesar 4.075.253 Teu’s.
178
Pendapatan Pelayanan Petikemas Tahun 2017 Revenue of Container Service in 2017

Secara Keseluruhan, segmen usaha Pelayanan Petikemas Overall, the Company’s Container Service business segment
Perseroan mencatatkan Pendapatan tahun 2017 sebesar booked a revenue of Rp5,230.55 billion, increased by Rp817.12
Rp5.230,55 miliar, naik Rp817,12 miliar atau 18,51% bila billion or 18.51% compared to total revenues of 2016 of
dibandingkan dengan jumlah pendapatan tahun 2016 sebesar Rp3,415.95 billion. The increase in revenue of Container Service
Rp3.415,95 miliar. Faktor utama peningkatan pendapatan business segment in 2017 was mainly due to the increase in
segmen usaha Pelayanan Petikemas tahun 2017 adalah kenaikan Revenue from International Container Service that rose by
pada Pendapatan dari Pelayanan Petikemas Internasional yang Rp831.21 billion or 31.28% in 2017.
meningkat sebesar Rp831,21 miliar atau 31,28% di tahun 2017.
Pendapatan Pelayanan Petikemas Tahun 2016 - 2017 / Container Service Revenue in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pelayanan Petikemas Internasional / International Container Service 3.488.212,37 3.415.951,34 72.261,03 2,12%
Pelayanan Petikemas Domestik / Domestic Container Service 1.742.342,14 997.479,28 744.862,87 74,67%
Jumlah / Total 5.230.554,51 4.413.430,61 817.123,89 18,51%
a. Pelayanan Petikemas Internasional a. International Container Service

Pendapatan Pelayanan Petikemas Internasional tahun 2017 International Container Service revenue in 2017 was
tercatat sebesar Rp3.488,21 miliar, naik Rp72,26 miliar recorded at Rp3,488.21 billion, increased by Rp72.26 billion
atau 2,12% bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar or 2.12% compared to Rp3,415.95 billion in 2016. This was
Rp3.415,95 miliar. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa caused by several factors, among others: handling of full
faktor, antara lain: handling petikemas full yang lebih container that dominates empty container, especially for
mendominasi petikemas empty khusunya untuk ekspor di export at TPK Semarang in Berth and the increase in traffic
TPK Semarang pada Dermaga dan peningkatan arus dan and container production that conducted stacking at PT TPS
produksi petikemas yang melakukan stack di PT TPS pada in 2017 on Ship Operations.
tahun 2017 pada Operasi Kapal.

Pada Penumpukan Petikemas, tercapainya peningkatan In Container Stacking, the increasing revenue of international
pendapatan penumpukan petikemas internasional container stacking was caused by an increase in revenue of
disebabkan oleh beberapa peningkatan di cabang dan anak several branches and subsidiaries as detailed below:
perusahaan, dengan penjelasan sebagai berikut:
- PT Terminal Petikemas Surabaya, meningkatnya - PT Terminal Petikemas Surabaya, the increasing
produksi petikemas yang melakukan stack di lapangan production of containers that performed stacking in
serta kecenderungan pemilik barang untuk memilih the yard and the preference of cargo owners to stack
menempatkan container di lapangan penumpukan containers in the container yard to truck lossing;
daripada melakukan truck lossing;
- PT Terminal Teluk Lamong, adanya penambahan - PT Terminal Teluk Lamong, the addition of routes both
rute baik dalam maupun luar negeri (extra call) yang in and outside the country (extra call) that performed
melakukan penumpukan di lapangan penumpukan stacking in the container yard, such as COSCO and KMTC
seperti pelayaran COSCO dan KMTC. shipping.
Sedangkan pada bagian Buka Tutup Palka, peningkatan Meanwhile, in the Open-Close of Hatch Cover activity, the
pendapatan berasla dari anak perusahan dengan penjelasan increase of revenue came from the subsidiary with the
sebagai berikut: following explanation:
- PT TPS memiliki peningkatan ship call petikemas - PT TPS has an increase in international container ship
Internasional sehingga mempengaruhi peningkatan calls that affected the increase of Open-Close of Hatch
produksi buka tutup palka; Cover production;
- PT Terminal Teluk Lamong memiliki penambahan - PT Terminal Teluk Lamong has the addition of several
beberapa kapal extra call dari agen pelayaran COSCO extra call vessels from COSCO and KMTC shipping agents,
dan KMTC, serta adanya penambahan kapal-kapal yang as well as the addition of larger vessels for pendulum
lebih besar untuk rute pendulum dari PT Pelayaran routes from PT Pelayaran Tempuran Emas.
Tempuran Emas.
179
Selain itu, pada bagian Behandle, peningkatan pendapatan In addition, in the Behandle section, the increase in revenue
berasal dari peningkatan produksi kegiatan pada Pelabuhan came from increased production of activities at the Port
TPK Semarang, PT Terminal Petikemas Surabaya dan PT of TPK Semarang, PT Terminal Petikemas Surabaya and PT
Terminal Teluk Lamong dikarenakan adanya kebijakan Terminal Teluk Lamong due to strict High Risk Import policy
pengetatan Impor Beresiko Tinggi mulai bulan April 2017. starting in April 2017.
b. Pelayanan Petikemas Domestik b. Domestic Container Service

Pendapatan Pelayanan Petikemas Domestik tahun 2017 Revenue of Domestic Container Service in 2017 was
tercatat sebesar Rp1.742,34 miliar, atau meningkat recorded at Rp1,742.34 billion or increased by Rp744.86
Rp744,86 miliar atau 74,67% dari pencapaian tahun 2016 billion or 74.67% of the revenues of 2016 recorded at
yang sebesar Rp997,48 miliar. Rp997.48 billion.
Segmen Usaha Pelayanan Non Petikemas Non-Container Service Business Segment

Segmen usaha Pelayanan Non Petikemas terbagi menjadi Non-Container Service business segment is divided into several
beberapa bidang usaha, antara lain: Pelayanan General Cargo, business fields, including: General Cargo Service, Dry Bulk
Pelayanan Curah Kering, Pelayanan Curah Cair, Pelayanan Gas, Services, Liquid Bulk Service, Gas Service, Car Terminal Service,
Pelayanan Car Terminal dan Pelayanan Hewan. Berikut adalah and Animal Service. The following is an explanation of the
penjelasan mengenai tingkat produksi, pendapatan dan laba production, revenue and profit levels of Non-Container Service
dari segmen Pelayanan Non Petikemas tersebut pada tahun segment in 2017.
2017.
Produksi Pelayanan Non Petikemas Tahun 2017 Production of Non-Container Service in 201
a. Pelayanan Non Petikemas General Cargo a. Non Cargo Container Service General Cargo
- Produksi dermaga General Cargo tahun 2017 untuk - General Cargo dock production in 2017 for Ton unit of
satuan Ton sebesar 8.695.810 Ton, menurun sebesar 8,695,810 Tons decreased by 986,767 Tons or 10.20%
986.767 Ton atau 10,20% dari tahun 2016 sebesar from 2016 at 9,682,577 Tons while for M3 unit, it was
9.682.577 Ton, sedangkan untuk satuan M3 terealisasi realized at 2,419,959 M3, decreased by 523.004 M3 or
sebesar 2.419.959 M3, menurun sebesar 523.004 M3 17.78% from 2016 that amounted to 2,942,963 M3. The
atau 17,78% dari tahun 2016 sebesar 2.942.963 M3. decrease in the production of general cargo, either in
Penurunan produksi general cargo baik dalam satuan Ton Ton or M3 unit was attributed to the shifting shipping
maupun M3 selain dipengaruhi adanya kecenderungan pattern from General Cargo to container, as well as the
perubahan pola pengiriman barang dari General Cargo decrease in the commodity of steel coil, steel slab, steel
ke petikemas, juga adanya penurunan komoditas billet and piles through Tanjung Perak Port, as well as
steel coil, steel slab, steel billet, dan tiang pancang the decrease in cement and corn commodity that mostly
melalui Pelabuhan Tanjung Perak, serta penurunan used dry bulk cargo.
kegiatan komoditi semen dan jagung yang lebih banyak
menggunakan kemasan curah kering.
- Produksi gudang penumpukan General Cargo tahun - General Cargo stacking warehouse production in 2017
2017 untuk satuan Ton tercatat sebesar 549.815 Ton. for Ton unit was recorded at 549,815 Ton.Day, which
Hari, meningkat sebesar 100% dari tahun 2016 sebesar increased by 100% from 2016 that amounted to 293,836
293.836 Ton.Hari, sedangkan untuk satuan M3.Hari Ton.Day, while for M3.Day unit, it was realized at 379,639
terealisasi sebesar 379.639 M3.Hari, meningkat sebesar M3.Day, which increased by 50,834 M3 or 15.46% from
50.834 M3 atau 15,46% dari tahun 2016 sebesar 328.805 2016 that amounted to 328,805 M3.Day. The increase
M3.Hari. peningkatan produksi gudang untuk satuan in production of warehouse for Ton.Day unit occurred
Ton.Hari antara lain terjadi di Pelabuhan Cabang Tanjung in Tanjung Perak, Banjarmasin and Tanjung Emas Ports,
Perak, Banjarmasin dan Tanjung Emas, sedangkan untuk while for M3.Day unit, there was an increase in Gresik
satuan M3.Hari terjadi peningkatan yang di Pelabuhan Port for general cargo stacking.
Cabang Gresik untuk penumpukan barang-barang

general cargo.
- Produksi lapangan penumpukan General Cargo tahun - Production of container yards for General Cargo in
2017 untuk satuan Ton tercatat sebesar 5.127.014 Ton. 2017 for Ton unit was recorded at 5,127,014 Ton.Day,
Hari, menurun sebesar 1.412.999 Ton atau 21,61% dari decreased by 1,412,999 Tons or 21.61% from 2016
tahun 2016 sebesar 6.540.013 Ton.Hari, sedangkan untuk 6,540,013 Ton.Day, while for M3.Day unit was realized
satuan M3.Hari terealisasi sebesar 2.818.231 M3.Hari, at 2,818,231 M3.Day, an increase of 600,044 M3.Day
meningkat sebesar 600.044 M3.Hari atau 27,06% dari or 27.06% from 2,218,187 M3.Day. The decrease in
tahun 2016 sebesar 2.218.187 M3.Hari. Penurunan production of container yards in Ton.Day unit was
produksi lapangan penumpukan dalam satuan Ton. caused by the decreasing production activity of project
180
Hari dipengaruhi menurunnya kegiatan barang-barang and iron goods at Tanjung Perak Port which was
proyek dan besi produksi di Pelabuhan Cabang Tanjung usually stacked in container yard, while the increasing
Perak yang biasanya ditumpuk di lapangan penumpukan, production in M3.Day unit was because several cargoes
sedangkan peningkatan produksi dalam satuan M3.Hari stacked had exceeded II stacking period and there was
dipengaruhi adanya beberapa barang yang ditumpuk agreement on loading activity for sawn timber and
melebihi masa II penumpukan serta adanya kesepakatan processed wood cargoes with kade lossing method that
untuk kegiatan bongkar kayu gergajian dan kayu olahan was subject to requirement of 30% stacking capacity out
dengan metode bongkar kade lossing yang dikenakan 1 of total volume of unloaded goods in a day, which thus
hari penumpukan sebesar 30% dari total volume barang increasing production capacity in container yard.
yang dibongkar sehingga berdampak pada peningkatan
produksi lapangan penumpukan.
- Produksi bongkar muat General Cargo tahun 2017 untuk - General Cargo loading and unloading production in 2017
satuan Ton sebesar 8.537.328 Ton, menurun sebesar for Ton unit amounted to 8,537,328 Tons, decreased by
898.093 Ton atau 9,52% dari tahun 2016 sebesar 898,093 Tons or 9.52% from 9,435,421 Tons in 2016,
9.435.421 Ton, sedangkan untuk satuan M3 terealisasi while for M3 unit, it was realized at 2,086,861 M3, which
sebesar 2.086.861 M3, meningkat sebesar 362.833 increased by 362,833 or 21.05% from 2016 at 1,724,028
atau 21,05% dari tahun 2016 sebesar 1.724.028 M3. M3. General Cargo loading and unloading production
Produksi bongkar muat General Cargo untuk satuan ton for ton unit increased in line with dock production, but
meningkat sejalan dengan produksi dermaga, namun for M3 unit, it increased because loading and unloading
untuk satuan M3 meningkat dikarenakan pada tahun activities conducted in PBM Non Pelindo in Port of
2016 untuk kegiatan bongkar muat yang dilakukan Tanjung Emas was not charged. Thus, it was not recorded
PBM Non Pelindo di Pelabuhan Tanjung Emas tidak in loading and unloading production. It was recorded
dikenakan biaya sehingga tidak dicatatkan dalam only on dock production, while in 2017, both dock and
produksi bongkar muat, hanya dicatatkan pada produksi loading and unloading production conducted by PBM
dermaga, sedangkan di tahun 2017 kedua kegiatan Non Pelindo was charged and recorded in each segment.
produksi dermaga dan bongkar muat oleh PBM Non For realization of liquid bulk loading and unloading
Pelindo dikenakan biaya dan dicatat masing-masing. performance in Jamrud Terminal reached an average of
Untuk realisasi kinerja bongkar muat curah cair Terminal 176,88 Ton/Gang/Hour for international activites and
Jamrud rata-rata 176.88 Ton/Gang/Hour untuk kegiatan 80.55 Ton/Gang/Hour for domestic activities in 2017.
internasional serta 80.55 Ton/Gang/Hour untuk kegiatan
domestik pada tahun 2017.
b. Pelayanan Non Petikemas Curah Kering b. Non Container Service of Dry Bulk
- Produksi dermaga Curah Kering tahun 2017 sebesar - Dry Bulk dock production in 2017 amounted to
19.388.660 Ton, meningkat sebesar 2.313.332 Ton 19,388,660 Tons, increased by 2,313,332 Tons or 13.55%
atau 13,55% dari tahun 2016 sebesar 17.075.328 Ton. from 17,075,328 Tons in 2016. The increase in Dry Bulk
Peningkatan produksi dermaga Curah Kering antara dock production was driven by the increase in Soya Bean,
lain dipengaruhi adanya peningkatan kegiatan komoditi Soya Bean Meal, Raw Sugar and Fertilizer commodity at
Soya Bean, Soya Bean Meal, Raw Sugar dan Pupuk di Tanjung Perak Port, the rising coal commodity at Tenau
Pelabuhan Cabang Tanjung Perak, peningkatan komoditi Kupang, Tanjung Intan, Gresik and Sampit ports, and
batubara di Pelabuhan Cabang Tenau Kupang, Tanjung increasing corn commodity at Bima Port.
Intan, Gresik dan Sampit serta peningkatan komoditi
jagung di Pelabuhan Cabang Bima.
- Produksi lapangan penumpukan Curah Kering tahun - The production of Dry Bulk container yard in 2017 was
2017 terealisasi sebesar 346.588 Ton, meningkat realized at 346,588 tons, an increase of 87,355 Tons or
87.355 Ton atau 33,70% dari tahun sebelumnya sebesar 33.70% from the previous year of 259,233 tons. The
259.233 Ton. Peningkatan produksi penumpukan curah increase of dry bulk stacking production was derived
kering dipengaruhi karena mulai beroperasinya Terminal from the operations of Manyar Terminal under the
Manyar di bawah monitoring anak perusahaan Pelindo III monitoring of the Company’s subsidiary, namely PT BJTI,
yakni PT BJTI yang dominan melayani kegiatan bongkar which dominantly served dry bulk loading and unloading
muat curah kering khususnya komoditi gandum. activities, especially wheat commodities.
- Produksi bongkar muat Curah Kering tahun 2017 - Dry Bulk loading and unloading production in 2017
tercatat sebesar 25.091.982 Ton, dibandingkan tahun amounted to 25,091,982 Tons compared to 16,068,271
sebelumnya 2016 tercatat sebesar 16.068.271 Ton Tons in 2016, an increase of 9,023,711 Tons or 56.16%.
terjadi peningkatan sebesar 9.023.711 Ton atau The increase in loading and unloading production was
56,16%. Peningkatan produksi bongkar muat sejalan in line with the increase in dock production due to the
dengan peningkatan produksi dermaga dikarenakan increase of various commodities in dry bulk cargo as
meningkatnya berbagai komoditas dalam kemasan well as increased wheat production in Manyar Terminal.
181
curah kering serta peningkatan produksi gandum di For realization of dry bulk loading and unloading
Terminal Manyar. Untuk realisasi kinerja bongkar muat performance of Nilam Terminal, it reached an average
curah cair Terminal Nilam rata-rata 481.35 Ton/Gang/ 481.35 Ton /Gang/Hour for international activities and
Hour untuk kegiatan internasional serta 147.54 Ton/ 147.54 Ton/Gang/Hour for domestic activities in 2017.
Gang/Hour untuk kegiatan domestik pada tahun 2017.
c. Pelayanan Non Petikemas Curah Cair c. Liquid Bulk Non-Container Service

- Produksi dermaga Curah Cair tahun 2017 sebesar - The production of Liquid Bulk dock in 2017 amounted
10.684.698 Ton, meningkat sebesar 1.387.922 Ton atau to 10,684,698 Tons, an increase of 1,387,922 Tons or
14,93% dari tahun 2016 sebesar 9.296.776 Ton. Hal ini 14.93% from 2016 amounting to 9,296,776 Tons. This
antara lain disebabkan adanya peningkatan kegiatan was partly due to an increase in CPO unloading activities
bongkar CPO milik PT. Salim Ivomas Pratama dan PT. owned by PT. Salim Ivomas Pratama and PT. Smart at
Smart di Pelabuhan Cabang Perak serta peningkatan Port Branch of Perak and the increasing CPO commodity
kegiatan komoditi CPO di Pelabuhan Kumai dan Sampit activity in Kumai and Sampit Ports due to increased
dikarenakan peningkatan produksi perkebunan Sawit. production of Palm plantation.
- Produksi bongkar muat Curah Cair tahun 2017 - The production of loading and unloading of Liquid Bulk
tercatat sebesar 15.027.282 Ton, dibandingkan tahun in 2017 was recorded at 15,027,282 Tons, compared
sebelumnya 2016 tercatat sebesar 10.208.104 Ton to 10,208,104 Tons in 2016, an increase of 4,819,178
terjadi peningkatan sebesar 4.819.178 Ton atau 47,21%. Tons or 47.21%. This increase in loading and unloading
Peningkatan produksi bongkar muat ini sejalan dengan production was in line with the increase in dock
peningkatan produksi dermaga yang disebabkan production due to the increase in CPO commodity in
meningkatnya komoditi CPO di beberapa pelabuhan several port branches. Besides, the increase in Dry Bulk
cabang. Selain itu peningkatan bongkar muat Curah Cair loading and unloading also happened in fuel commodity
juga terjadi pada komoditi BBM milik PT Pertamina yang owned by PT Pertamina, which was carried out at Public
dilaksanakan di Dermaga Umum Pelabuhan Cabang Wharf of Tanjung Wangi and Lembar Ports due to TUKS
Tanjung Wangi dan Lembar akibat adanya kegiatan dock maintenance activity owned by PT Pertamina.
maintenance dermaga TUKS milik PT Pertamina. Untuk For realization of loading and unloading performance
realisasi kinerja bongkar muat Curah Cair terminal of Liquid Bulk in Nilam Terminal, it reached an average
nilam rata-rata 433.17 Ton/Gang/Hour untuk kegiatan 433.17 Ton/Gang/Hour for international activities and
internasional serta 110.80 Ton/Gang/Hour untuk 110.80 Ton/Gang/ Hour for domestic activities in 2017.
kegiatan domestik pada tahun 2017.
d. Pelayanan Non Petikemas Hewan d. Animal Non-Container Service

Pada tahun 2017, Non Petikemas hewan terealisasi sebesar In 2017, Animal Non-Container service carried 258,886
258.886 ekor, naik 43,15% bila dibandingkan tahun 2016 animals, increased by 43.15% compared to 2016 of 180,855
sebesar 180.855 ekor. Peningkatan tersebut terutama animals. The increase was mainly due to:
disebabkan oleh:
- Peningkatan arus hewan seiring dengan meningkatnya - Increased animal goods traffic in line with the increase
kegiatan bongkar muat hewan untuk memenuhi in animal loading and unloading activities to meet the
kebutuhan hewan kurban pada saat Hari Raya Idul Adha needs of sacrificial animals during Eid al-Adha 1438 H
1438 H yang berdampak pada tercapai arus hewan di which have an impact on the achievement of animal
beberapa pelabuhan cabang antara lain Pelabuhan goods traffic in several port branches, among others,
Cabang Tanjung Perak dan Pelabuhan Cabang Tanjung Tanjung Perak and Tanjung Wangi Ports;
Wangi;
- Tercapainya arus hewan di Pelabuhan Cabang Tenau - The achievement of animal goods traffic at Tenau Kupang
Kupang dikarenakan peningkatan permintaan hewan Port was due to increased demand for animals from
dari luar wilayah Nusa Tenggara Timur serta adanya outside the East Nusa Tenggara and the implementation
program tol laut yang dicanangkan oleh pemerintah of sea toll program launched by the Indonesian
Indonesia sehingga semakin memudahkan dalam government to facilitate the shipping of livestock from
pengiriman hewan ternak dari wilayah Kupang dan Kupang and its surrounding areas;
sekitarnya;
- Adanya peningkatan kegiatan impor hewan khususnya - An increase in animal import activities, especially cattle
sapi dari Australia melalui Pelabuhan Cabang Kumai from Australia, through Kumai Port by PT Agro Menara
oleh PT Agro Menara Rahmat dalam rangka memenuhi Rahmat in order to meet the needs of PT Astra Group in
kebutuhan PT Astra Group dalam pengolahan pupuk the processing of fertilizers to support the government’s
untuk mendukung program pemerintah dalam programs in the development of palm oil plantation
pengembangan produksi perkebunan kelapa sawit; production;
182
- Tercapainya arus hewan melalui Pelabuhan Cabang - Achievement of animal goods traffic through Lembar
Lembar dan Bima dikarenakan meningkatnya and Bima Ports due to increased demand for animals
permintaan hewan dari luar Nusa Tenggara Barat. Selain from outside of West Nusa Tenggara. In addition, the
itu peningkatan arus hewan juga terjadi di Pelabuhan increase in animal goods traffic also occurred at Gresik
Cabang Gresik karena meningkatnya bongkar muat Port due to the increasing loading and unloading
hewan sapi dan kambing melalui Pelabuhan Kalianget; activities of cattle and goats through Port of Kalianget;
- Adanya realisasi kegiatan muat Sapi melalui Pelabuhan - The realization of Cattle loading activities through
Cabang Celukan Bawang dengan tujuan ke Banjarmasin Celukan Bawang Port with destination to Banjarmasin
yang sebelumnya tidak direncanakan. that has not been previously planned.
Pendapatan Bidang Usaha Non Petikemas Tahun 2017 Revenue of Non-Container Business Segment in 2017
Secara Keseluruhan, Bidang Usaha Non Petikemas mencatatkan Overall, Non-Container Business recorded revenues of
pendapatan tahun 2017 sebesar Rp772.433,35 miliar, naik Rp772,433.35 billion in 2017, which grew by Rp99,950.79 billion
Rp99.950,79 miliar atau 14,86% bila dibandingkan dengan jumlah or 14.86% compared to total revenues in 2016 at Rp672,482.56
pendapatan tahun 2016 sebesar Rp672.482,56 miliar. Faktor billion. The increase of revenues in Non-Container Business in
utama peningkatan pendapatan Bidang Usaha Non Petikemas 2017 was due to, among others, the increase in the production
tahun 2017 antara lain kenaikan produksi non petikemas curah of dry bulk and liquid bulk non-container in several branches.
kering dan curah cair di beberapa cabang pelabuhan.
Pendapatan Bidang Usaha Non Petikemas Tahun 2016 - 2017 / Non-Container Business Segment Revenue in 2016 - 2017
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pelayanan Non Petikemas General Cargo / General cargo non-container service 215.654,96 306.050,21 (90.935,25) 70%
Pelayanan Non Petikemas Curah Kering / Dry Bulk Non-Container Service 408.265,09 145.436,33 262.828,76 281%
Pelayanan Non Petikemas Curah Cair / Liquid Bulk Non-Container Service 147.455,95 52.041,64 95.414,32 283%
Pelayanan Non Petikemas Hewan / Animal Non-Container Service 1.057,35 378,61 678,74 279%
Jumlah / Total 772.433,35 503.906,79 268.526,56 153%
1. Pelayanan Non Petikemas General Cargo 1. General Cargo Non-Container Service

Pendapatan Pelayanan Non Petikemas General Cargo tahun The revenue of General Cargo Non-Container Service in 2017
2017 tercatat sebesar Rp215,66 miliar, turun Rp90,94 miliar was recorded at Rp215.66 billion, decreased by Rp90.94
atau 70% bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar billion, or 70% compared to 2016 of Rp306.05 billion.
Rp306,05 miliar. Penurunan tersebut terutama disebabkan The decline was mainly due to the decrease of the Wharf
oleh menurunnya produksi Dermaga baik dalam satuan Ton production in both Ton and M3 units in some branches due
maupun M3 di beberapa cabang karena perubahan pola to shifted goods delivery pattern from cargo/package to
pengiriman barang yang sebelumnya dalam bentuk kargo/ container so as to be more efficient.
paket beralih ke pola petikemas agar lebih efisien.
2. Pelayanan Non Petikemas Curah Kering 2. Dry Bulk Non Container Service
Pendapatan Pelayanan Non Petikemas Curah Kering tahun Revenue of Dry Bulk Non Container Service in 2017 stood
2017 tercatat sebesar Rp408,27 miliar, naik Rp262,83 miliar at Rp408.27 billion, increased by Rp262.83 billion or 281%
atau 281% bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar compared to 2016 of Rp145.44 billion. This was due to the
Rp145,44 miliar. Hal tersebut disebabkan oleh meningkatnya increase in stevedoring revenue due to the increase of dry
pendapatan stevedoring karena adanya kenaikan produksi bulk non-container production handled by PBM Pelindo in
non petikemas curah kering yang ditangani oleh PBM Pelindo several branches, as well as an increase in the production
di beberapa cabang, serta terdapat kenaikan produksi of Loading and Unloading Cooperation in several port
Kerjasama Bongkar Muat dibeberapa cabang pelabuhan. branches.
3. Pelayanan Non Petikemas Curah Cair 3. Liquid Bulk Non-Container Service

Pendapatan Non Petikemas Curah Cair tahun 2017 tercatat Revenue from Dry Bulk Non-Container Service in 2017 was
sebesar Rp147,46 miliar, naik Rp95,41 miliar atau 283% bila recorded at Rp147.46 billion, increased by Rp95.41 billion
dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp52,04 miliar. or 283% compared to 2016 at Rp52.04 billion. This was
Hal tersebut disebabkan oleh adanya kenaikan produksi caused by the increase in production at wharf, stevedoring
pada Dermaga, stevedoring dan Kerjasama Bongkar Muat di and Loading and Unloading Cooperation at several port
beberapa cabang pelabuhan. branches.
183
4. Pelayanan Non Petikemas Hewan 4. Animal Non-Container Service

Pendapatan Pelayanan Non Petikemas Hewan tahun 2017 Revenue of Animal Non Container Service in 2017 was
tercatat sebesar Rp1,06 miliar, naik Rp678,74 juta atau 279% recorded at Rp1.06 billion, an increase of Rp678.74 million
bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp378,61 or 279% compared to 2016 of Rp378.61 million. This was
juta. Hal tersebut disebabkan oleh peningkatan produksi due to increased production of animal goods traffic at the
arus hewan di Dermaga dan naiknya produksi Kerjasama Wharf and increased production of Loading and Unloading
Bongkar Muat di beberapa cabang pelabuhan. Actvities in several port branches.
Bidang Usaha Penunjang Supporting Business Field

Bidang Usaha Penunjang terbagi menjadi beberapa bidang Supporting Business is divided into several business fields,
usaha, antara lain: Pelayanan Konsolidasi dan Distribusi Barang, namely: Consolidation and Goods Distribution Service, Pelra
Pelayanan Pelra, Pengusahaan Alat, Pengusahaan Properti, (People’s Shipping) Service, Equipment Rentals, Property
Pengusahaan Air dan Listrik, Pelayanan Terminal Penumpang Business, Clean Water and Electricity Business, Passenger
dan Usaha Lainnya, Pelayanan Forwarding, Pelayanan TUKS dan Terminal and Other Business Services, Forwarding Service, TUKS
Marine Service. Berikut adalah penjelasan mengenai tingkat (Special Terminal) Service, and Marine Service. The following is
produksi dan pendapatan tersebut pada tahun 2017. an explanation of the production and revenue in 2017.
Produksi Pengusahaan Properti Tahun 2017 Production of Property Business in 2017

- Realisasi Pengusahaan Lahan Sewa tahun 2017 tercatat - Realization of Land Rental Business in 2017 was recorded at
sebesar 9.524.808 M2, naik 130.674 M2 atau 1,40% bila 9,524,808 M2, rose by 130,674 M2 or 1.40% compared to
dibandingkan tahun 2016 sebesar 9.394.134 M2. Sedangkan the year of 2016 that amounted to 9,394,134 M2. While the
kapasitas produksi berdasarkan Throughput Fee / Kontribusi production capacity based on Throughput Fee/Contribution
di tahun 2017 tercatat sebesar 6.319.653 Ton, naik 271.428 in 2017 was recorded at 6,319,653 Tons, rose by 271,428
Ton atau 4,49% bila dibandingkan tahun 2016 sebesar Tons or 4.49% compared to 6,048,225 Tons in 2016. This was
6.048.225 Ton. Hal tersebut disebabkan oleh meningkatnya caused by the increase in land rental contract in 2017.
kontrak pengusahaan lahan sewa di tahun 2017.
- Realisasi kapasitas produksi Pengusahaan Perairan di tahun - The realization of production capacity of water services in
2017 tercatat sebesar 866.048 M2 tidak berubah sejak 2017 amounted to 866,048 M2, remained the same since
tahun 2016. 2016.
- Realisasi Pengusahaan Bangunan pada tahun 2017 tercatat - Realization of Building Services in 2017 was recorded at
sebesar 53.247 M2, turun 275.135 M2 atau 83,79% bila 53,247 M2, decreased by 275,135 M2 or 83.79% compared
dibandingkan tahun 2016 sebesar 328.382 M2. Hal tersebut to 2016 that amounted to 328,382 M2. This was caused by
disebabkan oleh menurunnya kontrak pengusahaan the decrease in building service contract in 2017.
bangunan di tahun 2017.
Realisasi kapasitas produksi Konsolidasi dan Distribusi Barang The actual production capacity of Consolidated and Distribution
tahun 2017 tercatat sebesar 203.647 Paket, turun sebesar of Goods in 2017 was recorded at 203,647 Packages, decreased
118.885 Paket atau 36,86% bila dibandingkan dengan tahun by 118,885 Packages or 36.86% compared to 2016 of 322,532
2016 sebesar 322.532 Paket. Hal tersebut disebabkan oleh Packages. This was caused by the decrease in consolidation and
menurunnya kontrak paket pengusahaan konsolidasi dan distribution of goods business package contract in 2017.
distribusi di tahun 2017.
Pendapatan Pengusahaan Properti Tahun 2017 Revenue of Property Business in 2017

Secara Keseluruhan, Pengusahaan Properti mencatatkan Overall, the Company’s Property Business revenue in 2017
Pendapatan tahun 2017 sebesar Rp499.899,30 miliar, naik amounted to Rp499,899.30 billion, rose by Rp292,154.09
Rp292.154,09 miliar atau 241% bila dibandingkan dengan billion or 241% compared to the amount of Revenue in 2016
jumlah Pendapatan tahun 2016 sebesar Rp207.745,20 miliar. amounting to Rp207,745.20 billion. The increase in the Property
Faktor utama peningkatan Pendapatan Pengusahaan Properti Revenue in 2017 was primarily due to the increase in Revenue
tahun 2017 adalah naiknya Pendapatan dari Pengusahaan from Land Service at Rp246,239.29 billion or 244% in 2017.
Lahan sebesar Rp246.239,29 miliar atau 244% di tahun 2017. In addition, Water Services, Building Services, and Property
Disamping itu, Pengusahaan Perairan, Pengusahaan Bangunan Business Package also experienced a satisfying increase in year
dan Paket Pengusahaan Properti juga turut mengalami kenaikan 2017.
yang cukup memuaskan di tahun 2017.
184
Pendapatan Pengusahaan Properti Tahun 2016 – 2017 / Revenue of Property Business in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pengusahaan Lahan / Land Service 417.627.761 171.388.469 246.239.292 244%
Pengusahaan Perairan / Water Service 198.882 84.922 113.960 234%
Pengusahaan Bangunan / Building Service 15.780.287 5.460.848 10.319.439 289%
Paket Pengusahaan Properti / Property Business Package 66.292.367 30.810.964 35.481.403 215%
Jumlah / Total 499.899.297 207.745.203 292.154.094 241%
Kinerja Entitas Anak Performance of Subsidiaries

Perseroan memiliki sejumlah anak perusahaan yang bererak The Company has a number of subsidiaries engaged in various
di berbagai bidang. Kinerja anak perusahaan pada tahun 2017 fields. The performance of subsidiaries in 2017 is as follows:
adalah sebagai berikut:
PT Terminal Petikemas Surabaya PT Terminal Petikemas Surabaya

PT Terminal Petikemas Surabaya (PT TPS) mengoperasikan PT Terminal Petikemas Surabaya (PT TPS) operates the Terminal
Terminal di bagian barat Tanjung Perak yang bekerja sama in the western part of Tanjung Perak in cooperation with
dengan Dubai Port World. Dengan berpegang pada nilai Dubai Port World. Upholding the Company’s value of Service
Perseroan Service Excellence, Anak Perseroan yang telah berdiri Excellence, the Company’s Subsidiary which has been established
sejak 1999 ini menyediakan pelayanan terminal pelabuhan since 1999 provides port terminal service for international and
untuk kapal-kapal Internasional dan domestik. domestic vessels.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan In accordance with Article 3 of the Company’s Articles of
tujuan PT TPS ialah berusaha di bidang jasa terminal petikemas. Association, the purpose and objective of PT TPS is to run
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut diatas, PT TPS business the field of container terminal services. To achieve the
dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: above mentioned purposes and objectives, PT TPS conducts the
following business:
a. Penyediaan dan pelaksanaan pengusahaan jasa pelayanan a. Provision and operation of ship service operations, field
operasi kapal, operasi lapangan dan operasi gudang serta operations and warehouse operations as well as the
penyediaan dan pengusahaan jasa tambat, dermaga, provision and implementation of mooring services, wharfs,
penumpukan petikemas dan air bagi kapal-kapal petikemas container depot and water for container vessels at the
yang bertambat di Terminal Petikemas. Container Terminal.
b. Perencanaan dan pengembangan, pelaksanaan pengelolaan, b. Planning and development, implementation of management,
pengusahaan dan pemasaran usaha jasa baru, rupa-rupa exploitation and marketing of new service businesses,
usaha (penyewaan gudang, pas dan parkir) serta usaha jasa- various businesses (warehouse rental, pass and parking) and
jasa lainnya yang berkaitan dengan terminal petikemas. other services related to container terminals.
c. Pelaksanaan penyediaan, pengoperasian dan pemeliharaan c. Implementation of the provision, operation and maintenance
fasilitas dan peralatan bongkar muat petikemas. of container loading and unloading facilities and equipment.
d. Perencanaan dan pengelolaan keuangan logistik untuk d. Planning and management of logistic finance for container
terminal petikemas. terminals.
e. Pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan kegiatan e. Education and training related to container terminal
terminal petikemas. activities.
Aktivitas Usaha PT Terminal Petikemas Surabaya Tahun 2017 Business Activities of PT Terminal Petikemas Surabaya in 2017
PT Terminal Petikemas Surabaya dengan bangga PT Terminal Petikemas Surabaya was proud to inform that it had
menginformasikan bahwa telah ditambahkannya 3 unit CC yang added 3 units of CC with 16 rows coverage, especially for big
memiliki jangkauan hingga 16 row terutama untuk kapal-kapal vessels in International Wharf. After successfully deepening its
besar di International Wharf. Setelah sukses memperdalam kolam international berth pond to minus 13 LWS, there was an increase
dermaga Internasional hingga minus 13 LWS, layanan direct of direct vessel service that docked in international wharf of PT
vessel semakin sering untuk sandar di dermaga internasional Terminal Petikemas Surabaya. This was one of the proof that PT
PT Terminal Petikemas Surabaya. Ini adalah salah satu wujud Terminal Petikemas Surabaya was able to maintain its position as
bahwa PT Terminal Petikemas Surabaya mempertahankan posisi International Terminal in East Java.
sebagai International Terminal di Jawa Timur.
185
Kinerja PT Terminal Petikemas Surabaya Tahun 2017 Performance of PT Terminal Petikemas Surabaya in 2017
Pada tahun 2017, PT TPS mencatatkan Pendapatan Usaha In 2017, PT TPS booked Revenues of Rp2,419.89 billion, an
sebesar Rp2.419,89 miliar, naik Rp245,91 miliar atau 11,31% increase of Rp245.91 billion or 11.31% compared to 2016
bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp2.173,98 miliar. recorded at Rp2,173.98 billion. The Increase in Revenue caused
Peningkatan pada Pendapatan tersebut menyebabkan Laba Net Profit of PT TPS in 2017 to increase by Rp109.11 billion or
Bersih PT TPS pada tahun 2017 meningkat sebesar Rp109,11 11.52% to Rp1,056.22 billion compared to 2016 of Rp947.11
miliar atau 11,52%, menjadi Rp1.056,22 miliar bila dibandingkan billion. Changes in Net Income were primarily due to an increase
dengan tahun 2016 sebesar Rp947,11 miliar. Perubahan pada in container production in 2017.
Laba Bersih terutama disebabkan oleh peningkatan produksi
petikemas di tahun 2017.
Dengan throughput yang ada sekarang, PT TPS memimpin dalam With the current throughput, PT TPS stayed ahead with
hal produksi yaitu 1.386.687 TEUs selama tahun 2017, setara production achievement of 1,386,687 TEUs in 2017, equivalent
dengan 42% dari total arus petikemas di wilayah Tanjung Perak, to 42% of the total container traffic in Tanjung Perak, Surabaya.
Surabaya. PT TPS memulai operasinya di tahun 1999, bekerja PT TPS began its operations in 1999, in cooperation with PT P&O
sama dengan PT P&O Dover (saat ini telah diakuisisi oleh DP Dover (currently acquired by DP World), which acquired 49% of
World) yang saat itu membeli saham TPS sebesar 49%. shares in TPS.
Sedangkan Jumlah Aset PT TPS tahun 2017 tercatat sebesar Total Assets of PT TPS in 2017 amounted to Rp1,937.88
Rp1.937,88 miliar, Jumlah Liabilitas sebesar Rp 387,04 miliar dan billion, Total Liabilities of Rp 387.04 billion and Total Equity of
Jumlah Ekuitas sebesar Rp1.550,84 miliar. Rp1,550.84 billion.
Kinerja PT Terminal Petikemas Surabaya Tahun 2016 - 2017 / Performance of PT Terminal Petikemas Surabaya in 2016 – 2017
Nominal %
Pendapatan Usaha / Revenue 2.419.892,15 2.173.979,69 245.912,46 11,31%
Beban Usaha / Operating Expenses (1.011.112,86) (925.677,92) 85.434,94 91,55%
Laba Usaha / Operating Profit 1.408.779,29 1.248.301,78 160.477,51 12,86%
Beban Pajak / Tax Expenses (363.240,25) (320.250,81) (42.989,44) 13,42%
Laba Bersih / Net Income 1.056.217,44 947.105,69 109.111,76 11,52%
Jumlah Aset / Total Assets 1.937.882,52 1.485.028,40 452.854,12 30,49%
Jumlah Liabilitas / Total Liabilities 387.040,54 339.727,15 47.313,39 13,93%
Jumlah Ekuitas / Total Equity 1.550.841,99 1.145.301,25 405.540,74 35,41%
Dividen yang Diberikan Dividends Provided

Jumlah Dividen yang diperoleh Perseroan dari PT TPS pada tahun Dividends earned by the Company from PT TPS in 2017
2017 tercatat sebesar Rp480,05 miliar atau 45,45% dari jumlah amounted to Rp480.05 billion or 45.45% of the total net income
Laba Bersih PT TPS tahun 2017. Jumlah tersebut mengalami of PT TPS in 2017. This dividend increased by 11.52% compared
peningkatan sebesar 11,52% bila dibandingkan dengan Dividen to dividends in 2016. This was due to the increase in Net Income
tahun 2016. Hal tersebut disebabkan oleh peningkatan Laba of PT TPS in 2017 at the amount of Rp109.11 billion or 11.52%.
Bersih PT TPS di tahun 2017 sebesar Rp109,11 miliar atau
11,52%.
Dividen yang Diberikan PT Terminal Petikemas Surabaya Tahun 2016 - 2017 / Dividend Provided by PT Terminal Petikemas Surabaya in
2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)

Nominal %
Laba Bersih / Net Income 1.056.217,44 947.105,69 109.111,76 11,52%
Dividen / Dividend 480.050,83 430.459,53 49.59129 11,52%
Payout Ratio 45,45% 45,45%
186
PT Pelindo Husada Citra (PHC) PT Pelindo Husada Citra (PHC)

Rumah Sakit PHC Surabaya (RS PHC) merupakan trauma centre PHC Surabaya Hospital (RS PHC) is a trauma center and the main
dan Rumah Sakit rujukan utama untuk penyakit jantung di referral hospital for heart disease in eastern Indonesia. After
wilayah Indonesia Timur. Setelah berhasil melakukan operasi successfully performing an open heart surgery for the first time
bedah jantung terbuka untuk pertama kalinya di Surabaya, RS PHC in Surabaya, PHC Hospital built several clinics in other cities and
membangun beberapa klinik di kota lain dan mengembangkan developed health insurance PHC Health Care to provide better
asuransi kesehatan PHC Health Care untuk memberikan pelayan services.
yang lebih baik.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang In accordance with Article 3 of the Company’s Articles of
lingkup kegiatan Perusahaan terutama dalam bidang jasa Association, the scope of its activities is mainly in the area of
pelayanan kesehatan. Bidang jasa pelayanan kesehatan tersebut health services. The areas of health services can be described
dapat diuraikan menjadi sebagai berikut: as follows:
a. Melaksanakan pelayanan kesehatan. a. Carry out health services.
b. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan kesehatan. b. Carry out health education and training.
c. Melaksanakan pelayanan jasa konsultan manajemen c. Carry out health management consultant services.
kesehatan.
d. Melaksanakan pelayanan farmasi dan peralatan kesehatan. d. Carry out pharmaceutical services and medical equipment.
e. Melaksanakan pelayanan gizi masyarakat. e. Carry out community nutrition services.
f. Melaksanakan pelayanan gizi masyarakat. f. Carry out community nutrition services.
g. Melaksanakan kegiatan di bidang kesehatan lainnya. g. Carry out activities in other health areas.
Aktivitas Usaha PT Pelindo Husada Citra Tahun 2017 Business Activities of PT Pelindo Husada Citra Tahun 2017
Salah satu bentuk nyata perhatian dan pemberian pelayanan As concrete action and thorough service delivery to the
yang lebih menyeluruh kepada masyarakat di sekitar pelabuhan, community nearby the port area, PT PHC began to operate Baby
PT PHC mulai mengoperasikan Baby Day Care atau tempat Day Care at PHC Hospital for employees of Pelindo III Group and
penitipan anak di Rumah Sakit (RS) PHC bagi para pegawai other companies in port area and its surroundings. Parents with
Pelindo III Group serta perusahaan lain di area pelabuhan dan children up to 4 years old can take advantage of the first Baby
sekitarnya. Para orang tua yang memiliki putra/putri berumur Day Care facility in this area of North Surabaya. Baby Day Care
hingga 4 tahun dapat memanfaatkan fasilitas Baby Day Care of PHC Hosipital is more than just a day care because it also
pertama di area Surabaya Utara ini. RS PHC Baby Day Care offers doctor consultancy, parenting, stimulation and education
merupakan lebih dari sekedar tempat penitipan anak karena facilities as well as real-time CCTV that can be accessed online
juga menawarkan fasilitas konsultansi dokter, parenting, by parents of children.
stimulasi dan edukasi serta real-time CCTV yang dapat diakses
langsung secara online oleh orang tua anak.
Pada tahun 2017 ini, PT PHC mengembangkan pendaftaran In 2017, PT PHC developed an online patient registration to
pasien online untuk meningkatkan pelayanan. Selain itu, PT PHC improve services. In addition, PT PHC also adds new medical
juga menambah alat-alat medis baru antara lain: alat terapi rehab devices such as: medical rehabilitation therapy, electro
medik stimulasi elektro, cryo therapy, mobile X-ray, MRI, CPAP stimulation, cryo therapy, mobile X-ray, MRI, CPAP for neonatal
untuk neonatal ICU, AV Shunt, phacoemulsification centurion ICU, AV Shunt, phacoemulsification centurion for cataracts, and
untuk katarak, dan lain sebagainya. Dengan penambahan fasilitas so on. With the addition of facilities and rejuvenation of medical
dan peremajaan alat-alat medis, PT PHC dapat memberikan devices, PT PHC can provide more diverse and quality services
pelayanan yang lebih beragam dan berkualitas kepada para to its customers.
pelanggannya.
Kinerja PT Pelindo Husada Citra Tahun 2017 Performance of PT Pelindo Husada Citra in 2017
Pada tahun 2017, PT PHC mencatatkan Pendapatan Usaha In 2017, PT PHC posted Revenues of Rp330.18 billion, increased
sebesar Rp330,18 miliar, naik Rp27,90 miliar atau 9,23% bila by Rp27.90 billion or .9.23% compared to 2016 of Rp302.28
dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp302,28 miliar. billion. The increase in Revenue caused Net Profit of PT PHC
Peningkatan pada Pendapatan tersebut menyebabkan Laba in 2017 to increase by Rp8.61 billion or 153.57%, to Rp14.21
Bersih PT PHC pada tahun 2017 meningkat sebesar Rp8,61 miliar billion compared to the year 2016 of Rp5.60 billion. Changes in
atau 153,57%, menjadi Rp14,21 miliar bila dibandingkan dengan Net Income were mainly due to the increase in patient visits in
tahun 2016 sebesar Rp5,60 miliar. Perubahan pada Laba Bersih several services.
terutama disebabkan oleh peningkatan kunjungan pasien di
beberapa pelayanan.
187
Sedangkan Jumlah Aset PT PHC tahun 2017 tercatat sebesar While Total Assets of PT PHC in 2017 was recorded at Rp293.59
Rp293,59 miliar, Jumlah Liabilitas sebesar Rp82,38 miliar dan billion, Total Liabilities of Rp82.38 billion and Total Equity of
Jumlah Ekuitas sebesar Rp211,21 miliar. Rp211.21 billion.
Kinerja PT Pelindo Husada Citra Tahun 2016 - 2017 / Performance of PT Pelindo Husada Citra in 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pendapatan Usaha / Revenue 330.181,16 302.282,05 27.899,11 9,23%
Beban Usaha / Operating Expenses 312.052,39 297.175,77 14.876,62 5,01%
Laba Usaha / Operating Profit 18.128,76 5.106,28 13.022,48 255,03%
Beban Pajak / Tax Expenses 5.687,46 2.727,41 2.960,05 108,53%
Laba Bersih / Net Income 14.208,65 5.603,52 8.605,13 153,57%
Jumlah Aset / Total Assets 293.590,39 241.076,66 52.513,73 21,78%
Jumlah Ekuitas / Total Equity 211.212,25 199.295,62 11.916,63 5,98%

Jumlah Dividen yang diperoleh Perseroan dari PT PHC pada tahun Dividends earned by the Company from PT PHC in 2017
2017 tercatat sebesar Rp4,20 miliar atau 29,59% dari jumlah amounted to Rp4.20 billion or 29.59% of the total net income of
Laba Bersih PT PHC tahun 2017. Jumlah tersebut mengalami PT PHC in 2017. This dividend increased by 153.61% compared
peningkatan sebesar 153,61% bila dibandingkan dengan Dividen to dividends in 2016. This was due to the increase in Net Income
tahun 2016. Hal tersebut disebabkan oleh peningkatan Laba of PT PHC.
Bersih PT PHC.
Dividen yang Diberikan PT Pelindo Husada Citra Tahun 2016 - 2017/ Dividend Provided by Pelindo Husada Citra in 2016 – 2017
Nominal %
Dividen / Dividend 4.204,63 1.657,93 2.546,70 153,61%
PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI) PT Berlian Jasa Terminal Indonesia

PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (PT BJTI) yang sejak 2015 PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (PT BJTI), which since 2015
lalu melakukan re-branding menjadi “BJTI Port” ini tidak has been re-branded to “BJTI Port” not only serves domestic
hanya melayani kapal-kapal domestik di Terminal Berlian dan vessels in Berlian Terminal and its surroundings, but also
sekitarnya, namun juga melayani kapal batu bara di Kalimantan serves coal vessels in Kalimantan and develops Java Integrated
dan mengembangkan kawasan Java Integrated Industrial and Industrial And Port Estate (JIIPE) in Gresik, East Java.
Port Estate (JIIPE) di Gresik, Jawa Timur.
Berdasarkan ketentuan Pasal 3 Anggaran Dasar BJTI, maksud Under the provisions of Article 3 of the Articles of Association of
dan tujuan BJTI ialah: BJTI, the purposes and objectives of BJTI are:
a. Pengembangan usaha dalam bidang pelayanan jasa terminal a. Business development in terminal services for loading and
bongkar muat barang dan petikemas serta kegiatan yang unloading of goods and containers as well as activities
berhubungan dengan konsolidasi dan distribusi barang, related to consolidation and distribution of goods, to
untuk menunjang kelancaran arus barang di pelabuhan serta support the smooth flow of goods in ports and gain / pursue
mendapatkan/mengejar keuntungan guna meningkatkan profits to increase the value of the company by applying the
nilai perseroan dengan menerapkan prinsip-prinsip principles of limited liability company.
perseroan terbatas.
b. Pengembangan usaha dalam bidang pelayanan jasa b. Business development in the field of operational services
pengoperasian dan pemeliharan alat bongkar muat and maintenance of container loading and unloading
petikemas dan pengembangan kegiatan terminal lainnya equipment and other terminal development activities to
untuk menunjang kelancaran arus barang di pelabuhan serta support the smooth flow of goods at ports and gain / pursue
mendapatkan/ mengejar keuntungan guna meningkatkan profits to increase the value of the company.
nilai perseroan.
188
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut diatas, BJTI dapat To achieve the above objectives and objectives, BJTI can provide
menyediakan fasilitas serta melaksanakan kegiatan usaha facilities and conduct business activities as follows:
sebagai berikut:
a. Jasa terminal bongkar muat barang (curah cair, curah kering a. Terminal loading and unloading services (liquid bulk, dry
dan general cargo) dan petikemas; bulk and general cargo) and containers;
b. Konsolidasi, distribusi dan pengangkutan barang (trucking), b. Consolidation, distribution and transport of goods (trucking),
serta multimoda transport; and multi-mode transport;
c. Jasa terminal kapal roll on-roll off (Ro - Ro); c. Roll-on-roll-off ship terminal service (Ro - Ro);
d. Jasa terminal bahan bakar minyak kapal dan suplai bahan d. Ships’ fuel oil and vessel fuel supply services;
bakar minyak kapal;
e. Jasa terminal kapal ikan dan kegiatan pendukungnya. e. Fishing terminal services and supporting activities.
Selain kegiatan usaha utama tersebut di atas BJTI dapat In addition to the above main business activities, BJTI may
melakukan kegiatan usaha lain yang menunjang tercapainya conduct other business activities that support the achievement
tujuan perseroan antara lain: of the company’s objectives, among others:
a. Penyediaan dan/atau pelayanan gudanggudang dan a. Provision and/or service of warehouses and yards and
lapangan penumpukan dan tempat penimbunan barang- warehousing, freight forwarding, loading and unloading
barang, angkutan bandar, alat bongkar-muat serta peralatan equipment and port equipment;
pelabuhan;
b. Penyediaan dan pengelolaan Jasa Konsultansi, pendidikan b. Provision and management of Consultancy Services,
dan pelatihan yang berkaitan dengan manajemen operasi education and training relating to the management of
terminal dan/atau kepelabuhanan; terminal operations and/or ports;
c. Pengusahaan dan penyelenggaraan depo petikemas dan c. The operation and operation of container depots and
perbaikan, cleaning, fumigasi serta pelayanan logistik; repairs, cleaning, fumigation and logistics services;
d. Jasa timbangan; d. Weighing service;
e. Jasa kegiatan pemeliharaan dan perbaikan alat bongkar e. Service of maintenance and repair of container loading and
muat petikemas; unloading equipment;
f. Usaha-usaha penunjang untuk mencapai maksud dan tujuan f. Supporting efforts to achieve the company’s goals and
Perseroan. objectives.
Aktivitas Usaha PT Berlian Jasa Terminal Indonesia Tahun 2017 Business Activities of PT Berlian Jasa Terminal Indonesia in 2017
Selain menjadi operator terminal, PT BJTI, melalui anak-anak In addition to serving as a terminal operator, PT BJTI, through its
perusahaan dan perusahaan afiliasinya juga menyediakan subsidiaries and affiliated companies, also provided operational
pelayanan penunjang operasional di area pelabuhan. PT support services in the port area. PT Berkah Industri Mesin
Berkah Industri Mesin Angkat (PT BIMA) adalah salah satu Angkat (PT BIMA) is one of the subsidiaries of PT BJTI that serves
anak perusahaan PT BJTI yang melayani pemeliharaan dan the maintenance and supply of spare parts for port equipment in
penyediaan suku cadang untuk peralatan pelabuhan di area the work area of Pelindo III group. PT Pelindo Properti Indonesia
kerja Pelindo III group. PT Pelindo Properti Indonesia (PT PPI) (PT PPI) focuses on tourism development and marine education
fokus pada pengembangan kawasan wisata dan edukasi marina in the working area of Pelindo III Group, especially Banyuwangi,
di wilayah kerja Pelindo III Group khususnya Banyuwangi, Jawa East Java and Labuan Bajo, Flores.
Timur dan Labuan Bajo, Flores.
PT BJTI, melalui Anak Perseroannya yaitu PT Berkah Manyar PT BJTI, through its subsidiary PT Berkah Manyar Sejahtera
Sejahtera (PT BMS) membangun pelabuhan Manyar yang (PT BMS), built the port of Manyar which is currently under
saat ini sedang dalam pembangunan Tahap II. Mengingat construction of Phase II. Given its strategic geographical location
letak geografisnya yang strategis karena berdekatan dengan as it is adjacent to the MSME community and industry in Gresik,
area padat UMKM dan industri di Gresik, PT BJTI mengambil PT BJTI takes this opportunity to build a multipurpose port. Port
kesempatan ini untuk membangun pelabuhan multi guna. of Manyar is built with the concept of Java Integrated Industrial
Pelabuhan Manyar dibangun berdampingan dengan konsep and Port Estate (JIIPE) - a multi-purpose complex developed by
Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) – sebuah multi PT BJTI subsidiary PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (PT
komplek yang juga dikembangkan oleh Anak Perseroan PT BJTI, BKMS). JIIPE is cultivated in an area of 1,761 Ha which consists
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (PT BKMS). JIIPE berada di of offices, housing, warehouses, factories and depots that are all
lahan seluas 1.761 Ha yang terdiri atas perkantoran, perumahan, connected directly to the port of Manyar.
gudang, pabrik, dan depo yang semuanya terhubung langsung
dengan pelabuhan Manyar.
189
Kinerja PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI) Performance of PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI)
Pada tahun 2017, PT BJTI mencatatkan Pendapatan Usaha In 2017, PT BJTI posted Revenues of Rp932.29 billion, an increase
sebesar Rp932,29 miliar, naik Rp9,56 miliar atau 1,04% bila of Rp9.56 billion, or 1.04% compared to 2016 of Rp922.74
dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp922,74 miliar. billion. The Increase in Revenue caused PT BJTI’s Net Profit
Peningkatan pada Pendapatan tersebut menyebabkan Laba in 2017 to increase by Rp89.48 billion or 69.81% to Rp217.66
Bersih PT BJTI pada tahun 2017 meningkat sebesar Rp89,48 billion compared to Rp128.17 billion in 2016. Changes in Net
miliar atau 69,81%, menjadi Rp217,66 miliar bila dibandingkan Income were primarily due to the efficiency of the Business
dengan tahun 2016 sebesar Rp128,17 miliar. Perubahan pada Partner Cooperation (KSMU) expensive. On a consolidated basis,
Laba Bersih terutama disebabkan oleh efisiensi beban Kerja Sama PT BJTI’s net profit for the year grew rapidly as a result of the
Mitra Usaha (KSMU). Secara konsolidasian, laba bersih tahun increase in production of PT BJTI and its subsidiaries.
berjalan PT BJTI mengalami peningkatan pesat yang berasal dari
kenaikan produksi di PT BJTI dan anak perusahaannya.
Jumlah Aset PT BJTI tahun 2017 tercatat sebesar Rp3.506,12 While Total Assets of PT BJTI in 2017 was recorded at Rp3,506.12
miliar, Jumlah Liabilitas sebesar Rp1.346,44 miliar dan Jumlah billion, Total Liabilities of Rp1,346.44 billion and Total Equity of
Ekuitas sebesar Rp2.159,67 miliar. Rp2,159.67 billion.
Kinerja PT Berlian Jasa Terminal Indonesia Tahun 2016 - 2017 / Performance of PT Berlian Jasa Terminal Indonesia 20-2017
Nominal %
Beban Usaha / Operating Expenses 712.984,77 746.831,21 (33.846,44) -4,53%
Beban Pajak / Tax Expenses 43.676,83 30.138,68 13.538,15 44,92%
Jumlah Aset / Total Assets 3.506.118,05 2.958.080,83 548.037,22 18,53%
Jumlah Liabilitas / Total Liabilities 1.346.444,40 988.692,66 357.751,73 36,18%
Jumlah Ekuitas / Total Equity 2.159.673,65 1.969.388,16 190.285,49 9,66%

Jumlah Dividen yang diperoleh Perseroan dari PT BJTI pada tahun Dividends earned by the Company from PT BJTI in 2017
2017 tercatat sebesar Rp61,81 miliar atau 29,25% dari jumlah amounted to Rp61.81 billion or 29.25% of the total net income of
Laba Bersih PT BJTI tahun 2017. Jumlah tersebut mengalami PT BJTI in 2017. This dividend increased by 146.11% compared to
peningkatan sebesar 146,11% bila dibandingkan dengan Dividen dividends in 2016. This was in line with the increase in Revenues
tahun 2016. Hal tersebut sejalan dengan kenaikan Pendapatan and Net Profit of PT BJTI.
Usaha dan Laba Bersih PT BJTI.
Dividen yang Diberikan PT Berlian Jasa Terminal Indonesia Tahun 2016 - 2017 / Dividend Provided by PT Berlian Jasa Terminal Indonesia in
Nominal %
Laba Bersih / Net Income 211.338,83 129.665,51 81.673 62,99%
Dividen / Dividend 61.807,48 25.113,62 36.694 146,11%
PT Pelindo Marine Service (PMS) PT Pelindo Marine Service (PMS)

Dengan jenis produk jasa yang beragam, PT Pelindo Marine With a diverse range of service products, PT Pelindo Marine
Service (PT PMS) merupakan salah satu penyediaan jasa Service (PT PMS) is one of the best shipping services providers.
perkapalan yang terbaik. Mulai 2016 ini, PT PMS melalui cucu Starting this 2016, PT PMS through the sub-subsidiary of PT
Perseroan PT Pelindo Energi Logistik yang berbasis di Bali, akan Pelindo Energi Logistik based in Bali, will provide gas and oil
menyediakan layanan distribusi Gas dan Minyak, terutama ke distribution services, especially to eastern Indonesia.
wilayah Indonesia Timur.
190
Berdasarkan ketentuan pasal 3 Anggaran Dasar PMS, maksud Based on the provisions of article 3 of the Articles of Association
dan tujuan PMS adalah melakukan usaha di bidang pelayanan of PMS, the purpose and objective of PMS is to conduct business
jasa perkapalan terhadap para pengguna jasa kemaritiman, baik in the field of shipping services to maritime service users, both
nasional maupun internasional, dengan memberikan pelayanan nationally and internationally, by providing prime services that
prima yang mengedepankan prinsip-prinsip Good Corporate prioritize the principles of Good Corporate Governance and
Governance dan menerapkan prinsip-prinsip perseroan terbatas. apply the principles of limited liability company.
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas, PMS dapat To achieve the aforementioned purposes and objectives, PMS
melaksanakan kegiatan usaha utama sebagai berikut: may carry out the following main business activities:
a. Jasa angkutan di perairan; a. Transportation services in the waters;
b. Penyediaan fasilitas dan/atau pelayanan jasa pemanduan b. Provision of facilities and/or pilotage service and/or delay
dan/atau jasa penundaan kapal; service;
c. Penyediaan fasilitas dan/atau pelayanan jasa mendorong c. Provision of facilities and/or services to push and/or pull
dan/atau menarik kapal; vessels;
d. Penyediaan fasilitas dan/atau pelayanan jasa berbagai jenis d. Provision of facilities and/or services of various types of
kapal dan tongkang untuk kegiatan spesifik; ships and barges for specific activities;
e. Penyediaan fasilitas dan/atau pelayanan jasa galangan untuk e. Provision of facilities and/or shipyard services for ship
pemeliharaan dan/atau perbaikan kapal; maintenance and/or repair;
f. Penyediaan fasilitas dan/atau pelayanan jasa pemenuhan f. Provision of facilities and/or services to meet the logistics
kebutuhan logistik kapal dan/atau kru kapal; requirements of ship and/or ship crew;
g. Penyediaan kru kapal; g. Provision of ship crew;
h. Penyediaan fasilitas dan/atau pelayanan lainnya yang h. Provision of facilities and/or other services related to the
berhubungan dengan pengelolaan dan pengoperasian kapal. management and operation of the vessel.
Selain kegiatan utama tersebut di atas, PMS dapat melakukan In addition to the main activities mentioned above, PMS may
kegiatan usaha lain yang menunjang tercapainya tujuan PMS, conduct other business activities that support the achievement
antara lain: of PMS objectives, among others:
a. Penyediaan pengelolaan jasa konsultasi, surveyor dan a. Provision of management consulting services, surveyors
pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan manajemen and education and training related to the management of
operasi perkapalan; shipping operations;
b. Penyediaan peralatan dan/atau perawatan peralatan di b. Provision of equipment and/or maintenance of equipment
bidang perkapalan; in the field of shipping;
c. Jasa penyelamatan dan penyelaman (salvage). c. Rescue and diving services (salvage).
Aktivitas Usaha PT Pelindo Marine Service Tahun 2017 Business Activities of PT Pelindo Marine Service in 2017
Selain membentuk unis bisnis baru, di awal tahun 2017 PT PMS In addition to forming a new business unit, in early 2017, PT
juga melakukan akuisisi Anak Perusahaan baru yaitu PT Berkah PMS also acquired a new subsidiary, namely PT Berkah Multi
Multi Cargo Logistic (BMC). Anak Perusahaan ke-3 PT PMS ini Cargo Logistic (BMC). The third subsidiary of PT PMS is engaged
bergerak di bidang penyedia layanan jasa moda transportasi in the provider of land, sea and air transportation modes. In
darat, laut dan udara. Selain itu PT BMC juga menyediakan jasa addition, PT BMC also provides close storage and yard storage
close storage dan yard storage, konsolidasi muatan, penyedia services, cargo consolidation, cargo space providers, especially
ruang muatan terutama jasa transportasi laut, kepabeanan sea transport services, customs for international and domestic
untuk angkutan multimoda keluar dan dalam negeri serta multimodal transport as well as providing custom clearance
menyediakan jasa custom clearance handling untuk kegiatan handling services for export and import activities.
eksport dan import.
Saat ini di usia menginjak tahun ke-6, untuk meningkatkan Entering its 6th year of operations, in order to increase and
dan percepatan pelayanan pada customer, PT PMS sendiri accelerate customer service, PT PMS itself added 8 units of
menambah 8 unit kapal tunda berdaya 3600 HP dan 4800 HP tugboats with 3600 HP and 4800 HP capacities to operate in
untuk dioperasikan di wilayah SBPP. Tidak sampai disitu, 2 Anak SBPP area. Moreover, 2 subsidiaries of PT PMS, namely PT
Perusahaan PT PMS yaitu PT APBS (pengelolaan alur pelayaran APBS (management of west shipping channel of Surabaya) and
barat Surabaya) dan PT PE Logistik (distribusi gas dan minyak) PT PE Logistics (gas and oil distribution) contributed greatly to
turut memberikan andil besar terhadap induk untuk dapat the parent entity in order to achieve the 2017 taxation target
mencapai target taksasi tahun 2017 melalui masing-masing through each of its business fields.
bidang usahanya.
191
Kinerja PT Pelindo Marine Service Tahun 2017 Performance of Pelindo Marine Service in 2017
Pada tahun 2017, PT PMS secara stand alone mencatatkan In 2017, PT PMS recorded a stand-alone revenue of Rp489.9
Pendapatan Usaha sebesar Rp489,9 miliar, naik Rp139.71 billion, rose by Rp139.71 billion or 40% compared to 2016 of
miliar atau 40% bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp350.19 billion. The Increase in Revenue caused Net Profit of
Rp350,19 miliar. Peningkatan pada Pendapatan tersebut PT PMS in 2017 to increase by Rp8.51 billion to Rp18.22 billion
menyebabkan Laba Bersih PT PMS pada tahun 2017 meningkat compared to Rp9.71 billion recorded in 2016. Changes in Net
sebesar Rp8.51 miliar, menjadi Rp18,22 miliar bila dibandingkan Profit were primarily due to an increase in logistics, distribution
dengan tahun 2016 sebesar Rp 9,71 miliar. Perubahan pada Laba and terminal of mining goods energy, petroleum and gas at the
Bersih terutama disebabkan oleh kenaikan pendapatan logistik, amount of Rp566.33 billion of SBPP service of Rp402.79 billion,
distribusi & terminal energi barang pertambangan, minyak bumi navigation management of Rp147.16 billion and tugboat service
dan gas sebesar Rp566,33 miliar pelayanan jasa SBPP sebesar of Rp49.32 billion.
Rp402,79 miliar, pengelolaan alur sebesar Rp147,16 dan jasa
pelayanan penundaan sebesar Rp49,32 miliar.
PT PMS secara konsolidasi mencatat Pendapatan Usaha sebesar On a consolidated basis, PT PMS recorded Revenue of
Rp1.179,17 miliar pada tahun 2017, meningkat sebesar 22,28% Rp1,179.17 billion in 2017, an increase of 22.28% from 2016
dari tahun 2016 dengan pendapatan terbesar berasal dari jasa with the largest revenue coming from supplies service provision
pelayanan kebutuhan perbekalan yang merupakan kontribusi which was the revenue contribution of logistics, distribution and
pendapatan pelayanan logistik, distribusi dan terminal energi terminal of energy from PT Pelindo Energi Logistics. In 2017, PT
dari PT Pelindo Energi Logistik. Tahun 2017 PT PMS mencatat PMS recorded net profit of Rp163.2 billion.
laba bersih sebesar Rp163,2 miliar.
Sedangkan Jumlah Aset PT PMS tahun 2017 tercatat sebesar Meanwhile, Total Assets of PT PMS in 2017 was recorded at
Rp1.325,78 miliar, Jumlah Liabilitas sebesar Rp763,60 miliar dan Rp1,325.78 billion, Total Liabilities of Rp763.60 billion and Total
Jumlah Ekuitas sebesar Rp562,18 miliar. Perubahan terbesar Equity of Rp562.18 billion. The greatest change can be seen
dapat dilihat dari Jumlah Aset pada tahun 2017 disebabkan from Total Assets in 2017 due to an increase in trade receivables,
oleh kenaikan piutang usaha, bantuan likuiditas dari pemegang liquidity support from shareholders and an increase in profit of
saham dan peningkatan laba perusahaan. the Company.
Kinerja PT Pelindo Marine Service Tahun 2016 - 2017 / Performance of PT Pelindo Marine Services in 2016 – 2017
Nominal %
Pendapatan Usaha / Revenue 1.179.171 964.293 214.878 22,28%
Beban Usaha / Operating Expenses 1.008.491 915.579 92.912 10,15%
Laba Usaha / Operating Profit 172.606 48.823 123.783 253,53%
Beban Pajak / Tax Expenses 43.807 5.760 38.047 86,85%
Laba Bersih / Net Income 119.411 40.509 78.901 194,77%
Jumlah Aset / Total Assets 1.325.775 829.037 496.737 59,92%
Jumlah Liabilitas / Total Liabilities 763.595 373.052 390.543 104,69%
Jumlah Ekuitas / Total Equity 562.180 455.985 106.195 23,29%

Jumlah Dividen yang diperoleh Perseroan dari PT PMS pada tahun Dividends earned by the Company from PT PMS in 2017
2017 tercatat sebesar Rp 29,03 miliar atau 29,37% dari jumlah amounted to Rp29.03 billion or 29.37% of the total net income of
Laba Bersih PT PMS tahun 2017. Jumlah tersebut mengalami PT PMS in 2017. This dividend increased by 296.31% compared
peningkatan sebesar 296,31% bila dibandingkan dengan Dividen to dividends in 2016. This was due to the increase in Net Profit
tahun 2016. Hal tersebut disebabkan oleh kenaikan Laba Bersih as well as decision of the shareholders to increase payout ratio
serta keputusan pemegang saham untuk meningkatkan payout in 2017.
ratio di tahun 2017.
192
Dividen yang Diberikan PT Pelindo Marine Service Tahun 2016 - 2017 / Dividend Provided by PT Pelindo Marine Service in 2016 – 2017
Nominal %
Laba Bersih / Net Income 98.861 38.020 60.841 160,02%
Dividen / Dividend 29.032 7.443 22.054 296,31%

Terminal Multi Guna Teluk Lamong dibangun dengan kade Multi-Purpose Terminal of Teluk Lamong is built with 13 LWS-
sedalam-13 LWS dan dilengkapi peralatan-peralatan tercanggih deep of kade and equipped with state-of-the-art equipment
yang mendukung modernisasi dan otomatisasi pelayanan jasa that supports modernization and automation of port services.
kepelabuhanan. Terminal yang pada 2015 lalu diresmikan oleh Inaugurated in 2015 by President Joko Widodo, this terminal
Presiden Joko Widodo ini mengusung konsep Go Green dengan is carrying the concept of Go Green by using Gas Fuel and
menggunakan Bahan Bakar Gas dan meminimalkan emisi dari minimizing emissions from the whole business process as a
keseluruhan proses bisnisnya-sebagai bentuk kontribusi Pelindo form of contribution of Pelindo III Group on environmental
III Group terhadap keberlangsungan lingkungan hidup. sustainability.
PT Terminal Teluk Lamong (PT TTL) telah menginisiasi modernisasi PT Terminal Teluk Lamong (PT TTL) has initiated the
operasi kepelabuhan dalam rangka mengurangi tingkat emisi modernization of port operations in order to reduce emission
dan pada saat yang sama mengefisiensikan biaya operasional levels while at the same time to streamline operational costs
melalui otomatisasi fasilitas pelabuhan yang diharapkan dapat through port facility automation which is expected to bring
mendatangkan manfaat baik bagi bisnis dan lingkungan. benefits both to businesses and the environment.
PT TTL menggunakan Teknologi Informasi dalam sebagian PT TTL uses Information Technology in most of its business
besar proses bisnisnya, dimana pelayanan jasa di Terminal processes, where services in Teluk Lamong Terminal use the
Teluk Lamong menggunakan online platform sebagai medianya. online platform as the medium. Service users are facilitated by
Pengguna jasa pun dimudahkan dengan proses yang paperless, a paperless, fast, and easy process. This method is also held for
cepat,dan mudah. Metode ini sekaligus yang pertama kali the first time in the maritime environment of Indonesia.
diadakan di lingkungan maritim Indonesia.
Berdasarkan Akta Notaris Yatiningsih, SH, MH, Nomor: 309 Based on Notarial Deed of Yatiningsih, SH, MH, Notary, No. 309
Tanggal 30 Desember 2013 pasal 3, maksud dan tujuan TTL adalah dated December 30, 2013 Article 3, the purpose and objective
melakukan usaha dalam bidang jasa usaha kepelabuhanan yang of TTL is to undertake business in port services business that
mengedepankan prinsip-prinsip Good Corporate Governance prioritizes the principles of Good Corporate Governance and
dan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan Terbatas. Untuk applies the principles of Limited Liability Company. To achieve
mencapai maksud dan tujuan tersebut diatas, TTL dapat the above objectives and objectives, TTL can carry out the
melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: following business activities:
a. Penyediaan dan/atau pelayanan kolam-kolam Pelabuhan dan a. Provision and/or service of water pools and port basins for
Perairan untuk lalu lintas dan tempat-tempat berlabuhnya traffic and vessels;
kapal;
b. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa-jasa yang berhubungan b. Provision and/or services related to pilotage and ship delay;
dengan pemanduan (pilotage) dan penundaan kapal;
c. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa-jasa pelaksanaan c. Provision and/or services for the operation of ship
pengusahaan jasa-jasa operasi kapal (bongkar muat), operations services (loading and unloading), yard operations
operasi lapangan dan operasi gudang, serta penyediaan and warehouse operations, as well as the provision and
dan pengusahaan jasa tambat, dermaga, penumpukan operation of berthing services, wharves, container stacking,
petikemas, barang curah, general cargo (termasuk hewan), bulk goods, general cargo (including animals), and vehicles
dan kendaraan (ro-ro), barang curah dan multipurpose serta (Ro-Ro), bulk and multipurpose and facilities for passengers
fasilitas naik turunnya penumpang; to embark and disembark;
d. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa petikemas, barang d. Provision and/or service of containers, bulk goods,
curah, multipurpose, penumpang dan roro; multipurpose, passengers and roro;
e. Penyediaan dan/atau pelayanan gudang-gudang dan e. Provision and/or service of warehouses and container yards
lapangan penumpukan dan tangki/tempat penimbunan and tanks/warehouse including bulk, trucking, loading and
barang-barang termasuk curah, angkutan bandar, alat unloading equipment, port equipment and other supporting
bongkar-muat, peralatan pelabuhan serta peralatan equipment;
penunjang lainnya;
193
f. Penyediaan dan/atau pelayanan tanah untuk berbagai f. Provision and/or service of land for various buildings and
bangunan dan lapangan, industri dan gedung-gedung/ yards, industries and buildings related to sound operations
bangunan yang berhubungan dengan kelancaran angkutan of multimodal transport;
multimoda;
g. Penyediaan dan/atau pelayanan utilitas Pelabuhan termasuk g. Provision and/or services of port utilities including but not
tetapi tidak terbatas pada telekomunikasi, listrik, air minum/ limited to telecommunications, electricity, drinking water,
air kapal, instalasi limbah serta pengelolaan sampah; waste installations and waste management;
h. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa pengisian Bahan Bakar h. Provision and/or service of re-fueling Fossil Fuel (BBM) for
Minyak (BBM) untuk kapal dan kendaraan di lingkungan ships and vehicles in the Port environment;
Pelabuhan;
i. Penyediaan dan/atau pelayanan kegiatan konsolidasi dan i. Provision and/or service of consolidation and distribution of
distribusi barang termasuk hewan serta pelayananan goods including animals and Logistic services;
Logistik;
j. Penyediaan dan/atau pelayanan jasa konsultasi, pendidikan j. Provision and/or consultancy, education and training
dan pelatihan yang berkaitan dengan Kepelabuhanan; services related to the Port;
k. Pengusahaan dan penyelenggaraan depo petikemas dan
perbaikan, cleaning fumigasi; k. Operation of container depot and repair, cleaning fumigation;
l. Pengusahaan kawasan pabean dan tempat penimbunan l. Business of customs areas and temporary warehousing;
sementara;
m. Perencanaan dan Pengembangan, pelaksanaan pengelolaan, m. Planning and development, execution of management,
pengusahaan dan pemasaran usaha jasa baru, rupa-rupa exploitation and marketing of new service business, various
usaha (penyewaan gedung, pas dan parker) serta jasa-jasa businesses (building rental, pass and parking) as well as
lainnya yang berkaitan dengan terminal Petikemas, barang other services related to container terminal, bulk and
curah dan multipurpose; multipurpose items;
n. Pelaksanaan penyediaan, pengoperasian dan pemeliharaan n. Implementation of the provision, operation and maintenance
fasilitas dan peralatan bongkar muat petikemas, barang of container loading and unloading facilities, bulk goods and
curah dan multipurpose; multipurpose;
o. Perencanaan dan pengelolaan keuangan dan logistic untuk o. Financial planning and management and logistics for
terminal petikemas, barang curah dan multipurpose. container terminals, bulk goods and multipurpose.
Aktivitas Usaha PT Terminal Teluk Lamong Tahun 2017 Business Activities of PT Terminal Teluk Lamong in 2017
Arus petikemas internasional dan domestic selama tahun 2017 International and domestic container traffic during 2017
tercatat 492.536 TEUs. Secara total PT TTL mengoperasikan was recorded at 492,536 TEUs. In total, PT TTL operated 20
20 Automated Stacking Crane (ASC) di 10 blok Container Yard Automated Stacking Cranes (ASC) in 10 Container Yard blocks of
seluas 25,20 Ha - dimana 5 diantaranya telah aktif menggunakan 25.20 Ha – 5 of which 5 have been actively using docking systems.
docking system. Peningkatan produktivitas terus ditingkatkan Increased productivity was followed by the addition of Ship-to-
juga dengan penambahan unit Ship-to-Shore yang saat ini Shore units that totaled 10 units at the wharf along 46,000 m2. PT
berjumlah 10 unit di dermaga sepanjang 46,000 m2. PT TTL TTL through its subsidiary PT Lamong Energi Indonesia (PT LEGI)
melalui anak perusahaan PT Lamong Energi Indonesia (PT operated a Gas Power Plant (PLTMG) that provided electricity at
LEGI) mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTMG) the Teluk Lamong Terminal and its surrounding areas.
yang menyediakan listrik di area Terminal Teluk Lamong dan
sekitarnya.
PT TTL juga menerapkan ISPS Code dan menerima penghargaan PT TTL also implemented the ISPS Code and received an award
Penerapan ISPS Code tercanggih di dunia yang diberikan secara of th Implementation of the most sophisticald ISPS Code in the
langsung oleh US Coast Guard Ocean Week pada kunjungannya world directly presented by US Coast Guard Ocean Week during
di bulan Juli tahun 2017. a visit on July 2017.
Atas perkembangan kinerja dan pelayanannya selama 2017 ini, For the development of its performance and service during
PT Terminal Teluk Lamong mengantongi sejumlah penghargaan 2017, PT Terminal Teluk Lamong obtained several awards of
dari BUMN Award yaitu Bronze Winner of The Most Promising BUMN Award, namely Bronze Winner of The Most Promising
Company in Tactical Marketing dan Silver Winner of The Most Company in Tactical Marketing and Silver Winner of The Most
Promising Company in Marketing 3.0. Bank Indonesia juga Promising Company in Marketing 3.0. Bank Indonesia also gave
memberikan penghargaan khusus yaitu Responden Terbaik 2017 special award, namely Best Respondent 2017 with category of
dengan kategori Mitra Informasi dimana PT TTL mendapatkan Information Partner where PT TTL obtained the honor to receive
kehormatan untuk menerima langsung penghargaan tersebut the award from Governor of East Java.
dari Gubernur Jawa Timur.
194
Kinerja PT Terminal Teluk Lamong Tahun 2017 Performance of PT Terminal Teluk Lamong in 2017
Pada tahun 2017, PT TTL mencatatkan Pendapatan Usaha In 2017, PT TTL posted Revenue of Rp412.48 billion, increased by
sebesar Rp412,48 miliar, naik Rp192,52 miliar atau 87,52% Rp192.52 billion or 87.52% when compared to 2016 amounting
bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp219,97 miliar. to Rp219.97 billion. The increase in Revenue caused Net Profit of
Peningkatan pada Pendapatan tersebut menyebabkan Laba PT TTL in 2017 to increase by Rp81.46 billion to Rp94.76 billion
Bersih PT TTL pada tahun 2017 meningkat sebesar Rp81,46 miliar, compared to Rp13.29 billion in 2016. Changes in Net Profit were
menjadi Rp94,76 miliar bila dibandingkan dengan tahun 2016 mainly due to the increased container and vessel traffic served
sebesar Rp13,29 miliar. Perubahan pada Laba Bersih terutama by PT Terminal Teluk Lamong, and the operations of Dry Bulk
disebabkan oleh meningkatnya arus petikemas dan kapal yang service at Teluk Lamong Terminal.
dilayani oleh PT Terminal Teluk Lamong, dan telah beroperasinya
pelayanan Curah Kering di Terminal Teluk Lamong.
Sedangkan Jumlah Aset PT TTL tahun 2017 tercatat sebesar Meanwhile, Total Assets of PT TTL in 2017 was recorded at
Rp303,55 miliar, Jumlah Liabilitas sebesar Rp165,03 miliar dan Rp303.55 billion, Total Liabilities of Rp165.03 billion and Total
Jumlah Ekuitas sebesar Rp133,87 miliar. Perubahan terbesar Equity of Rp133.87 billion. The biggest change can be seen from
dapat dilihat dari Jumlah Ekuitas pada tahun 2017 disebabkan Total Equity in 2017, which was caused by Loss Balance to Rp
oleh Saldo Rugi menjadi sebesar Rp 1,2 miliar yang sebelumnya 1.2 billion from previously Rp 94.2 billion in 2016 as the impact
Rp 94,2 miliar pada tahun 2016 sebagai imbas dari membaiknya of the improved business performance of PT Terminal Teluk
performa bisnis PT Terminal Teluk Lamong. Lamong.
Kinerja PT Terminal Teluk Lamong Tahun 2016 - 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Beban Usaha / Operating Expenses (286.650,29) (203.559,72) (83.090,57) 40,82%
Beban Pajak / Tax Expenses (32.703,25) (5.355,26) (27.347,99) 510,68%
Jumlah Aset / Total Assets 303.549,21 171.304,41 132.244,80 77,20%
Jumlah Ekuitas / Total Equity 138.522,96 57.143,43 81.379,53 142,41%

Hingga tahun 2017 ini, PT Terminal Teluk Lamong belum As of 2017, PT Terminal Teluk Lamong had not contributed
memberikan kontribusi dividen kepada pemegang saham karena dividend to shareholders due to negative Retained Earnings of
Saldo Laba Perseroan masih negatif. the Company.
PT Pelindo Daya Sejahtera (PDS) PT Pelindo Daya Sejahtera (PDS)

Melalui PT Pelindo Daya Sejahtera (PT PDS), Pelindo III Group Through PT Pelindo Daya Sejahtera (PT PDS), Pelindo III Group
berkomitmen untuk menjamin kesejahteraan tenaga kerja alih is committed to guarantee the welfare of outsourced workers in
daya di lingkungan Pelindo III grup. PT PDS aktif mengadakan group Pelindo III. PT PDS actively conducts education and training
training dan pelatihan dan saat ini telah mendirikan Anak and currently has established a subsidiary that specializes in
Perseroan yang khusus menyediakan tenaga kerja Tally di providing Tally labor in Semarang under the name of PT Tanjung
Semarang dengan nama PT Tanjung Emas Daya Sejahtera. Emas Daya Sejahtera.
PT PDS merupakan Anak Perseroan yang menaungi tenaga PT PDS is a subsidiary that oversees the outsourcing workforce
kerja alih daya di lingkungan Perseroan. PT PDS didirikan atas within the Company. PT PDS was established on the basis of the
dasar komitmen Perseroan untuk menjamin kesejahteraan Company commitment to ensure the welfare of its employees,
pegawainya, organik maupun alih daya. Fokus utama PT PDS organically or outsourced. The main focus of PT PDS is to
adalah memberikan layanan kepada industri kepelabuhanan provide services to the seaport industry and shipping industry.
dan industri pelayaran. dan secara bertahap, scope dan jenis And gradually, scope and type of services are developed to the
layanan dikembangkan ke Perseroan atau institusi bisnis lain. Company or other business institutions.
195
Saat ini, PT PDS tidak hanya menyediakan tenaga alih daya Currently, PT PDS provides not only outsourcing personnel who
yang menangani kegiatan industri kepelabuhanan tetapi juga handle the activities of the port industry but also non-core
non-core yang meliputi tetapi juga tally, sekretaris, tenaga personnel which includes tally, secretary, security personnel,
keamananan, tenaga kebersihan, operator alat hingga ke entry cleaning personnel, and equipment operators to entry data
data services. Sebagai penyedia tenaga alih daya, PT PDS aktif services. As an outsourcing provider, PT PDS actively conducts
mengadakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan training to improve the competence and capability of human
kemampuan SDM PT PDS sehingga dapat mendukung kinerja resources of PT PDS to support the performance of the Company
Perseroan secara keseluruhan. as a whole.
Berdasarkan Pasal 3 Anggaran Dasar, PT PDS bergerak dalam Based on Article 3 of the Articles of Association, PT PDS is
jasa penyediaan tenaga kerja. Untuk mencapai hal tersebut engaged in the provision of labor. To achieve this, the Company
Perusahaan melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: conducts business activities as follows:
a. Menjalankan usaha dalam bidang jasa kebersihan; a. Conducting business in the field of cleaning services;
b. Menjalankan usaha dalam bidang jasa ekspedisi,pengepakan b. Conducting business in the field of expedition services,
dan pergudangan; packing and warehousing;
c. Menjalankan usaha dalam bidang jasa keamanan; c. Conducting business in the field of security services;
d. Menjalankan usaha dalam bidang jasa penerimaan dan d. Conducting business in the field of employment and
penyaluran tenaga kerja; recruitment services;
e. Menjalankan usaha dalam bidang jasa penjahitan pakaian e. Conducting business in the field of sewing services
f. Menjalankan usaha dalam bidang jasa fotocopy f. Running a business in the field of photocopy services
g. Menjalankan usaha dalam bidang jasa penjualan tiket dan g. Running a business in the field of ticket sales services and
tour tour
h. Menjalankan usaha dalam bidang jasa penyewaan h. Carrying on business in the field of four-wheeled vehicle
kendaraan roda empat; dan rental services; and
i. Menjalankan Jasa Pendidikan dan Pelatihan i. Running Education and Training Services
Aktivitas Usaha PT Pelindo Daya Sejahtera Tahun 2017 Business Activities of PT Pelindo Daya Sejahtera in 2017
Pada tahun 2017, PT PDS telah berhasil menjalankan kegiatan In 2017, PT PDS managed to carry out its business activities
usahanya dengan baik, antara lain jasa penyediaan tenaga kerja properly, among others, the provision of manpower services in
bidang keamanan, kebersihan, operasional dan diklat. the fields of security, hygiene, operations and training.
PT PDS dalam perkembangannya sebagai perusahaan pengelola In its development as a manpower management company,
tenaga kerja juga meresmikan Pelindo Assesment Center di PT PDS has inaugurated Pelindo Assessment Center at Grha
Grha Barunawati yang tidak hanya dimanfaatkan oleh Pelindo Barunawati which will not only be utilized by Pelindo III Group
III Group tetapi juga ACI Telkom Indonesia. Di tahun 2017 ini, PT but also ACI Telkom Indonesia. In 2017, PT PDS realized a number
PDS menelurkan banyak kerjasama kesepakatan pengembangan of cooperation agreements regarding Human Capital quality
kualitas SDM dan Penerapan Praktek Kerja antara lain dengan development and Implementation of Work Practice with, among
Akademi Manajemen Informatika Jakarta dan Alfabank others, Akademi Manajemen Informatika Jakarta and Alfabank
Semarang. PT PDS juga bekerjasama dengan Pemerintah Semarang. PT PDS also cooperates with the Government of
Kota Surabaya melalui Nota Kesepakatan Bersama tentang Surabaya through a Memorandum of Understanding on Human
Pengembangan Kualitas SDM dan Penyerapan Tenaga Kerja Capital Quality Development and Manpower Absorption in
di Kota Surabaya. Pencapaian PT PDS tersebut mendapatkan Surabaya. The achievements of PT PDS are acknowledged in the
pengakuan berupa penghargaan The Best Inspiring Leader in form of award received by PT PDS as the Best Inspiring Leader in
Satisfactory Performance of The Year. Satisfactory Performance of the Year.
Kinerja PT Pelindo Daya Sejahtera Tahun 2017 Performance of PT Pelindo Daya Sejahtera in 2017
Pada tahun 2017, PT PDS mencatatkan Pendapatan Usaha sebesar In 2017, PT PDS recorded Revenues of Rp 275.2 billion, increased
Rp275,2 miliar, naik Rp95 miliar atau 53% bila dibandingkan by Rp95 billion or 53% compared to the Revenues of 2016
dengan tahun 2016 sebesar Rp180,1 miliar. Peningkatan pada amounting to Rp 180.1 billion. The Increase in Revenue caused
Pendapatan tersebut menyebabkan Laba Bersih PT PDS pada Net Profit of PT PDS in 2017 to increase by Rp5.9 billion, from
tahun 2017 meningkat sebesar Rp5,9 miliar, menjadi Rp15,8 Rp 9.8 billion recorded in 2016 to Rp15.8 billion. Changes in
miliar bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp9,8 Net Income were primarily due to the rising expenses offset by
miliar. Perubahan pada Laba Bersih terutama disebabkan increased revenues. Meanwhile, Total Assets of PT PDS in 2017
oleh peningkatan beban yang diimbangi dengan peningkatan reached Rp85.8 billion, while Total Liabilities and Total Equity
pendapatan. Sedangkan Jumlah Aset PT PDS tahun 2017 tercatat reached Rp38.7 billion and Rp47.1 billion respectively. Major
sebesar Rp85,8 miliar, Jumlah Liabilitas sebesar Rp38,7 miliar change can be seen from the Total Assets/Liabilities/Equity
dan Jumlah Ekuitas sebesar Rp47,1 miliar. Perubahan terbesar in 2017 due to the increase in accrued revenues from related
dapat dilihat dari Jumlah Aset/Liabilitas/Ekuitas pada tahun parties and third parties.
2017 disebabkan oleh peningkatan pendapatan yang masih
akan diterima dari pihak berelasi dan pihak ketiga.
196
Kinerja PT Pelindo Daya Sejahtera Tahun 2016 - 2017 / Performance of PT Pelindo Daya Sejahtera in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pendapatan Usaha / Revenue 275,217.13 180,197.46 95,019.67 53%
Beban Usaha / Operating Expenses (254,695.97) (169,416.02) 85,279.95) 50%
Laba Usaha / Operating Profit 20,521.15 10,781.43 9,739.72 90%
Beban Pajak / Tax Expenses (5,902.77) (1,528.83) (4,373.94) 286%
Laba Bersih / Net Income 15,807.57 9,878.87 5,928.70 60%
Jumlah Aset / Total Assets 85,776.61 68,574.24 17,202.36 25%
Jumlah Liabilitas / Total Liabilities 38,664.77 37,101.44 1,563.33 4%
Jumlah Ekuitas / Total Equity 47,111.84 31,472.81 15,639.03 50%

Jumlah dividen yang diperoleh Perseroan dari PT PDS pada Total dividends earned by the Company from PT PDS in 2017 was
tahun 2017 tercatat sebesar Rp 4,26 miliar atau 27 % dari jumlah recorded at Rp4.26 billion or 27% of the total profit of PT PDS in
laba bersih PT PDS tahun 2017. Jumlah tersebut mengalami 2017. This number increased by 380% compared to dividend in
peningkatan sebesar 380% bila dibandingkan dengan dividen 2016.
tahun 2016.
Dividen yang Diberikan PT Pelindo Daya Sejahtera Tahun 2016 - 2017 / Dividend Provided by PT Pelindo Daya Sejahtera in 2016 – 2017
Nominal %
Laba Bersih / Net Income 15,807.57 9,878.87 5,928.70 60%
Dividen / Dividend 4,260.01 888.15 3,371.86 380%
Payout Ratio 27% 9%
Tinjauan Keuangan Financial Overview

Uraian mengenai kinerja keuangan ini disusun berdasarkan This financial performance description is prepared based on
Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan yang disajikan the Company’s Consolidated Financial Statement presented in
sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) accordance with Statement of Financial Accounting Standards
yang berlaku umum di Indonesia untuk tahun yang berakhir (PSAK) generally accepted in Indonesia for the year ended on
pada tanggal 31 Desember 2017. Laporan keuangan tersebut December 31, 2017. The financial statements have been audited
telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Amir Abadi Jusuf, by Public Accounting Firm Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar
Aryanto, Mawar & Rekan (a member of RSM International) & Rekan (A member of RSM International) with fair opinion
dengan opini wajar dalam semua hal yang material, posisi in all material respects. The consolidated financial position
keuangan konsolidasian PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) and Subsidiaries as
Entitas Anak tanggal 31 Desember 2017, serta kinerja keuangan of December 31, 2017, as well as financial performance and
dan arus kas konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada consolidated cash flows for the yeard ended on the date are in
tanggal tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di accordance with the Financial Accounting Standard in Indonesia.
Indonesia.
Bahasan kinerja keuangan Perseroan, disampaikan dengan Discussion of the Company’s financial performance is submitted
memperhatikan penjelasan pada catatan Laporan Keuangan by taking into account the explanation on notes to the
Konsolidasi dari pihak auditor eksternal sebagai bagian yang Consolidated Financial Statements form external auditor as an
tidak terpisahkan dari Laporan Tahunan ini. inseparable part of this Annual Report.
197
Laporan Posisi Keuangan Statements of Financial Position

Laporan Posisi Keuangan Tahun 2016 - 2017/ Statements of Financial Position in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Aset / Assets 25.408.903,67 22.181.552,26 3.227.351,41 14,55%
Aset Lancar / Current Assets 4.429.657,35 4.012.267,53 417.389,82 10,40%
Aset Tidak Lancar / Non-Current Assets 20.979.246,32 18.169.284,73 2.809.961,59 15,47%
Liabilitas / Liabilities 14.425.036,10 12.536.072,67 1.888.963,43 15,07%
Liabilitas Jangka Pendek / Current Liabilities 3.347.965,50 3.080.828,71 267.136,79 8,67%
Liabilitas Jangka Panjang / Non-Current Liabilities 11.077.070,60 9.455.243,96 1.621.826,64 17,15%
Ekuitas / Equity 10.983.867,57 9.645.479,59 1.338.387,98 13,88%
Sampai dengan akhir tahun 2017, Perseroan berhasil As of the end of 2017, the Company recorded an increase in
mencatatkan kenaikan aset sebesar Rp3.227,35 miliar atau asset of Rp3,277.35 billion or 14.55% to Rp25,408.90 billion.
14,55% menjadi Rp25.408,90 miliar. Liabilitas per tanggal 31 Liabilities as of December 31, 2017 amounted to Rp14,425.04
Desember 2017 tercatat sebesar Rp14.425,04 miliar, naik billion, an increase of Rp1,888.96 billion or 15.07% compared to
Rp1.888,96 miliar atau 15,07% bila dibandingkan dengan tahun 2016 at Rp12,536.07 billion.
2016 sebesar Rp12.536,07 miliar.
Kenaikan aset ini, utamanya dipicu oleh kenaikan kas dan The increase in asset was primarily driven by the increase in cash
setara kas sebesar 51% dibandingkan tahun 2016 seiring and cash equivalents at 51% compared to 2016 in line with the
dengan kenaikan pendapatan usaha Perseroan di tahun 2017. increase in the Company’s revenues in 2017. Meanwhile, the
Sedangkan kenaikan liabilitas disebabkan oleh kenaikan liabilitas increase in liabilities was caused by the increase in non-current
jangka panjang sebesar 17,15% dikarenakan ada penarikan liabilities of 17.15% due to the withdrawal of long-term loans
pinjaman jangka panjang di tahun 2017. in 2017.
Perubahan pada nilai aset dan liabilitas per tanggal 31 Desember Changes in the value of assets and liabilities as of December 31,
2017 tersebut menyebabkan nilai ekuitas meningkat sebesar 2017 resulted in an increase in equity value of Rp1,338.39 billion
Rp1.338,39 miliar atau 13,88% menjadi Rp10.983,87 miliar di or 13.88% to Rp10,983.87 billion at the end of 2017 compared
akhir tahun 2017 bila dibandingkan dengan Rp9.645,48 miliar to Rp9,645.48 billion in 2016.
di tahun 2016.
Aset Assets
Pada akhir tahun 2017, jumlah aset Perseroan tercatat sebesar At the end of 2017, the Company’s total assets amounted to
Rp25.408,90 miliar yang terdiri dari 17,43% Aset lancar dan Rp25,408.90 billion consisting of 17.43% current Assets and
82,57% Aset tidak lancar. Nilai jumlah aset ini meningkat 82.57% Non-current assets. This total asset value increased by
Rp3.227,35 miliar atau 14,55% dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp3,277.35 billion or 14.55% compared to Rp22,181.55 billion
Rp22.181,55 miliar. Peningkatan Aset tersebut terutama berasal in 2016. The increase in asset mainly came from the increase of
dari berasal dari kenaikan aset tidak lancar sebesar Rp2.809,96 non-current assets by Rp2,809.96 billion or 15.47%, due to 100%
miliar atau 15,47% dikarenakan banyaknya program investasi completion of investment programs in 2017.
yang telah selesai 100% di tahun 2017.
Aset Lancar Current Assets

Aset Lancar Tahun 2016 - 2017 / Current Assets in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Kas dan Setara Kas / Cash and Cash Equivalents 2.750.527,47 1.815.986,83 934.540,64 51,46%
Kas yang Dibatasi Penggunaannya / Restricted Cash 5.149,60 33.213,11 (28.063,51) -84,50%
Investasi Jangka Pendek / Short Term Investment 10.988,19 4.917,63 6.070,56 123,44%
Piutang Usaha / Trade Receivables 826.503,93 527.309,53 299.194,40 56,74%
Piutang Lain-Lain / Other Receivables 222.121,08 226.364,77 (4.243,69) -1,87%
Persediaan / Inventories 35.651,07 25.152,46 10.498,61 41,74%
Uang Muka / Advances 218.067,69 1.176.361,75 (958.294,06) -81,46%
198
Aset Lancar Tahun 2016 - 2017 / Current Assets in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Biaya Dibayar Dimuka / Prepaid Expenses 67.790,21 71.536,74 (3.746,53) -5,24%
Pajak Dibayar Dimuka / Prepaid Taxes 291.446,20 130.469,12 160.977,08 123,38%
Aset Tetap yang Dimiliki untuk Dijual / Fixed Assets held for Sale 1.411,94 955,58 456,36 47,76%
Jumlah / Total 4.429.657,38 4.012.267,52 417.389,86 10,40%
Per 31 Desember 2017, Perseroan berhasil mencatatkan jumlah As of December 31, 2017, the Company successfully recorded
aset lancar sebesar Rp4.429,66 miliar, naik Rp417,39 miliar atau current assets amounting to Rp4,429.66 billion, an increase of
10,40% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 sebesar Rp417.39 billion or 10.40% compared to Rp4,012.27 billion as of
Rp4.012,27 miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan December 31, 2016. The increase was mainly due to an increase
oleh kenaikan pada kas dan setara kas sebesar Rp934,54 miliar in cash and cash equivalents amounting to Rp934.54 billion or
atau 51,46% di tahun 2017. Selain itu, kenaikan pada piutang 51.46% in 2017. In addition, an increase in trade receivables
usaha sebesar Rp299,19 miliar atau 56,74% dan kenaikan pajak amounted to Rp299.19 billion or 56.74% and an increase
dibayar dimuka sebesar Rp160,98 miliar atau 123,38% juga in prepaid taxes of Rp160.98 billion or 123.38% also had a
memberikan dampak signifikan terhadap kenaikan aset lancar significant impact on the increase in current assets in 2017.
di tahun 2017.
Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalents

Kas dan setara kas sampai dengan akhir tahun 2017 tercatat Cash and cash equivalents as of the end of 2017 amounted to
sebesar Rp2.750,53 miliar, naik Rp934,54 miliar atau 51,46% bila Rp2,750.53 billion, an increase of Rp934.54 billion, or 51.46%
dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 sebesar Rp1.815,99 compared to Rp1,815.99 billion as of December 31, 2016. The
miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan increase was mainly attributed to an increase in time deposits
pada deposito berjangka sebesar Rp904,25 miliar atau 80,16%. amounting to Rp904.25 billion or 80.16%. In addition, the bank’s
Selain itu, nilai bank juga turut meningkat sebesar Rp32,90 value also rose by Rp32.90 billion or 4.82% in 2017.
miliar atau 4,82% di tahun 2017.
Kas dan Setara Kas Tahun 2016 - 2017 / Cash and Cash Equivalents in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Kas / Cash 2.815,39 5.427,19 (2.611,80) -48,12%
Bank 715.356,64 682.456,03 32.900,61 4,82%
Deposito Berjangka / Time Deposits 2.032.355,44 1.128.103,61 904.251,83 80,16%
Jumlah / Total 2.750.527,47 1.815.986,83 934.540,64 51,46%
Kas yang Dibatasi Penggunaannya Restricted Cash

Kas yang Dibatasi Penggunaannya sampai dengan akhir tahun Restricted Cash as of the end of 2017 was recorded at Rp5.15
2017 tercatat sebesar Rp5,15 miliar, turun Rp28,06 miliar atau billion, decreased by Rp28.06 billion or 84.50% compared to
84,50% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 sebesar Rp33.21 billion as of December 31, 2016. The decrease was
Rp33,21 miliar. Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh primarily due to the decline in restricted cash from third parties,
turunnya kas yang dibatasi penggunaannya dari pihak ketiga namely PT Bank ANZ Indonesia, which was recorded at Rp22.24
yaitu PT Bank ANZ Indonesia yang tercatat sebesar Rp22,24 billion in 2016 and nil in 2017. In addition, restricted cash from
miliar di tahun 2016 dan nihil di tahun 2017. Selain itu, kas yang related parties, namely PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk,
dibatasi penggunaannya dari pihak berelasi yaitu PT Bank Negara also decreased by Rp5,819.40 billion or 53.06% in 2017.
Indonesia (Persero) Tbk juga turut turun sebesar Rp5.819,40
Investasi Jangka Pendek Short-Term Investment

Investasi jangka pendek tercatat meningkat sebesar Rp6,07 Short-term investment increased by Rp6.07 billion or 123.44%
miliar atau 123,44% menjadi Rp10,99 miliar per 31 Desember to Rp10.99 billion as of December 31, 2017 compared to the
2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp4,92 end of 2016 of Rp4.92 billion. The increase was mainly due to
miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan an increase in investment in PT Bank BNI Syariah amounting
investasi pada PT Bank BNI Syariah sebesar Rp5,39 miliar to Rp5.39 billion or 109.67% in 2017. Investment in Bank BNI
atau 109,67% di tahun 2017. Investasi pada Bank BNI Syariah Syariah is an investment in the form of 12-month time deposits
199
merupakan investasi dalam bentuk deposito berjangka waktu in Rupiah with profit sharing mechanism. In addition, the
12 bulan dalam Rupiah dengan mekanisme bagi hasil. Selain Company also increased short-term investment in PT Bank CIMB
itu, Perseroan juga meningkatkan investasi jangka pendek pada Niaga Tbk amounting to Rp677.40 million in 2017 and nil in
PT Bank CIMB Niaga Tbk sebesar Rp677,40 juta di tahun 2017 2016. Investment in PT Bank CIMB Niaga Tbk is an investment in
dan nihil di tahun 2016. Investasi pada PT Bank CIMB Niaga Tbk the form of market linked deposit in USD currency at 1.80% per
merupakan investasi dalam bentuk market linked deposit dan annum and a minimum of 0.55% per year.
dalam mata uang USD sebesar 1,80% per tahun dan minimum
sebesar 0,55% per tahun.
Piutang usaha Trade receivables

Piutang usaha tercatat meningkat sebesar Rp299,19 miliar atau Trade receivables increased by Rp299.19 billion or 56.74% to
56,74% menjadi Rp826,50 miliar per 31 Desember 2017 bila Rp826.50 billion as of December 31, 2017 compared to Rp527.31
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp527,31 miliar. billion as of the end of 2016. The increase was due to an increase
Peningkatan tersebut disebabkan oleh kenaikan pada piutang in trade receivables from related parties that reached Rp225.59
usaha dari pihak berelasi sebesar Rp225,59 miliar atau 521,16% billion or 521.16% and an increase in trade receivables from
dan kenaikan pada piutang usaha dari pihak ketiga sebesar third parties amounting to Rp73.60 billion or 15.21% in 2017
Rp73,60 miliar atau 15,21% di tahun 2017 bila dibandingkan compared to 2016.
dengan tahun 2016.
Piutang Usaha Tahun 2016 - 2017 / Trade Receivables in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pihak Berelasi / Related Parties 268.879,47 43.286,45 225.593,02 521,16%
Pihak Ketiga / Third Parties 557.624,46 484.023,08 73.601,38 15,21%
Jumlah / Total 826.503,93 527.309,53 299.194,40 56,74%
Piutang Lain-lain Other Receivables

Piutang lain-lain tercatat menurun sebesar Rp4,24 miliar atau Other receivables decreased by Rp4.24 billion or 1.87%
1,87% menjadi Rp222,12 miliar per 31 Desember 2017 bila to Rp222.12 billion as of December 31, 2017 compared to
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp226,36 miliar. Rp226.36 billion at the end of 2016. The decrease was caused by
Penurunan tersebut disebabkan oleh turunnya piutang lain-lain the decrease in other receivables from third parties by Rp7.01
dari pihak ketiga sebesar Rp7,01 miliar atau 20,39% di tahun billion or 20.39% in 2017 compared to 2016.
2017 bila dibandingkan dengan tahun 2016.
Piutang Usaha Tahun 2016 - 2017 / Other Receivables in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pihak Berelasi / Related Parties 194.736,33 191.968,28 28,00 0,01%
Pihak Ketiga / Third Parties 27.384,75 34.396,49 (7.011,74) -20,39%
Jumlah / Total 222.121,08 226.364,77 (4.243,69) -1,87%
Persediaan Inventories
Persediaan tercatat meningkat sebesar Rp10,50 miliar atau Inventories were recorded to rise by Rp10.50 billion or 41.74% to
41,74% menjadi Rp35,65 miliar per 31 Desember 2017 bila Rp35.65 billion as of December 31, 2017 compared to Rp25.15
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp25,15 miliar. billion at the end of 2016. The increase was mainly due to an
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan pada increase in spare parts supply by Rp7.39 billion or 102.68% and
persediaan suku cadang sebesar Rp7,39 miliar atau 102,68% an increase in fuel supply by Rp4.71 billion or 12,062.09% at the
dan kenaikan pada persediaan bahan bakar sebesar Rp4,71 end of 2017 compared to 2016.
miliar atau 12.062,09% sampai dengan akhir tahun 2017 bila
dibandingkan dengan tahun 2016.
200
Berdasarkan penelaahan atas kondisi dan tingkat perputaran Based on an evaluation of the conditions and inventory turnover
persediaan, manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa rates, the Company’s management believes that allowance
cadangan kerugian penurunan nilai persediaan sebesar Rp936,80 for impairment loss of inventories that amounted to Rp936.80
juta di akhir tahun 2017 cukup untuk menutup kemungkinan million at the end of 2017 is adequate to cover possible losses
kerugian dari penurunan nilai. from impairment
Persediaan Tahun 2016 - 2017 / Inventories in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Suku cadang / Spare Parts 14.594,12 7.200,55 7.393,57 102,68%
Tiang pancang / Piles 10.267,54 9.020,16 1.247,38 13,83%
Obat medis / Medical Medicine 5.648,09 5.985,54 (337,45) -5,64%
Bahan bakar / Fuel 4.748,08 39,04 4.709,04 12062,09%
Bahan pelumas / Lubricating Oil 547,66 972,75 (425,09) -43,70%
Perlengkapan / Supplies 140,80 100,73 40,07 39,78%
Lain-lain / Others 641,58 2.844,08 (2.202,50) -77,44%
Subtotal 36.587,87 26.162,85 10.425,02 39,85%
Cadangan kerugian penurunan nilai / Allowance for impairment loss (936,80) (1.010,38) 73,58 -7,28%
Jumlah / Total 35.651,07 25.152,47 10.498,60 41,74%
Uang Muka Advances

Uang Muka Kontraktor tercatat menurun sebesar Rp958,29 The Contractor’s Advances decreased by Rp958.29 billion or
miliar atau 81,46% menjadi Rp218,07 miliar per 31 Desember 81.46% to Rp218.07 billion as of December 31, 2017 compared
2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar to the end of 2016 of Rp1,176.36 billion. The decrease was due
Rp1.176,36 miliar. Penurunan tersebut disebabkan oleh to a decrease in contractor advances amounting to Rp958.29
penurunan pada uang muka kontraktor sebesar Rp958,29 miliar billion or 82.19% from that of in 2016. Contractor advances
atau 82,19% dari nilainya di tahun 2016. Uang muka kontraktor represent advances provided/paid to a third party to carry out its
merupakan uang muka yang diberikan/dibayar kepada pihak activities for the Company as contractors, which will periodically
ketiga untuk melaksanakan kegiatan Perseroan atas pekerjaan be taken into account by term bill.
kontraktor yang secara berkala akan diperhitungkan dengan
tagihan termin.
Uang Muka Tahun 2016 - 2017 / Advances in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Uang muka kontraktor / Contractor advances 207.625,97 1.165.920,03 (958.294,06) -82,19%
Uang muka lainnya / Other advances 10.441,72 10.441,72 - 0,00%
Jumlah / Total 218.067,69 1.176.361,75 (958.294,06) -81,46%
Biaya Dibayar Dimuka Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka tercatat menurun sebesar Rp3,75 miliar Prepaid expenses decreased by Rp3.75 billion or 5.24% to
atau 5,24% menjadi Rp67,79 miliar per 31 Desember 2017 bila Rp67.79 billion as of December 31, 2017 compared to Rp71.54
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp71,54 miliar. billion at the end of 201. The decrease was primarily due to a
Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh turunnya biaya decrease in prepaid expenses from rent amounting to Rp12.48
dibayar dimuka dari sewa sebesar Rp12,48 miliar atau 72,98% billion, or 72.98%, and general cost which fell by Rp10.87 billion
dan biaya umum yang turun sebesar Rp10,87 miliar atau 92,65% or 92.65% in 2017.
di tahun 2017.
201
Biaya Dibayar Dimuka Tahun 2016 - 2017 / Prepaid Expenses in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pegawai / Employees 33.359,16 16.751,30 16.607,86 99,14%
Asuransi / Insurance 27.086,52 23.372,96 3.713,56 15,89%
Sewa / Rent 4.620,62 17.099,86 (12.479,24) -72,98%
Umum / General 861,97 11.728,14 (10.866,17) -92,65%
Pemeliharaan / Maintenance 129,00 241,29 (112,29) -46,54%
Lainnya (di bawah Rp50,00 juta) / Others (below Rp50,000) 1.732,94 2.343,20 (610,26) -26,04%
Jumlah / Total 67.790,21 71.536,75 (3.746,54) -5,24%
Pajak Dibayar Dimuka Prepaid Taxes

Pajak dibayar di muka tercatat meningkat sebesar Rp160,98 Prepaid taxes increased by Rp160.98 billion or 123.38% to
miliar atau 123,38% menjadi Rp291,45 miliar per 31 Desember Rp291.45 billion as of December 31, 2017 compared to the end
2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar of 2016 at Rp130.47 billion. The increase was primarily due to an
Rp130,47 miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan increase Input Value Added Tax from subsidiaries amounting to
oleh kenaikan pada Pajak Pertambahan Nilai Masukan dari Rp133.36 billion or 111.45% in 2017.
entitas anak sebesar Rp133,36 miliar atau 111,45% di tahun
2017.
Aset Tetap yang Dimiliki untuk Dijual Fixed Assets Held for Sale
Aset Tetap yang Dimiliki untuk Dijual tercatat meningkat Fixed Assets Held for Sale increased by Rp456.36 million or
sebesar Rp456,36 juta atau 47,76% menjadi Rp1,41 miliar 47.76% to Rp1.41 billion as of December 31, 2017 compared to
per 31 Desember 2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun Rp955.58 million as of the end of 2016. The increase was due to
2016 sebesar Rp955,58 juta. Peningkatan tersebut disebabkan the growth in assets approved for write-off due to consideration
meningkatnya aset yang disetujui penghapusannya karena of useful life and other considerations, thus the assets are ready
pertimbangan umur manfaat dan pertimbangan lainnya, for sale, waiting for the auction process.
sehingga siap untuk dijual menunggu proses lelang.
Aset Tidak Lancar Non-Current Assets

Aset Tidak Lancar Tahun 2016 - 2017 / Non-Current Assets in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Investasi pada Entitas Asosiasi / Investments in Associates 1.193.403,69 1.101.729,18 91.674,51 8,32%
Properti Investasi / Investment Properties 49.443,96 55.178,19 (5.734,23) -10,39%
Aset Tetap / Fixed Assets 11.811.833,20 9.770.759,52 2.041.073,68 20,89%
Piutang Lain-Lain / Other Receivables 3.500,00 7.000,00 (3.500,00) -50,00%
Aset Takberwujud / Intangible Assets 7.439.730,08 6.487.110,12 952.619,96 14,68%
Goodwill 1.143,30 1.143,30 - 0,00%
Estimasi Tagihan Pajak / Estimated Claims for Tax Refund 444.237,23 622.146,46 (177.909,23) -28,60%
Aset Pajak Tangguhan / Deferred Tax Assets 20.355,84 115.098,33 (94.742,49) -82,31%
Aset Tidak Lancar Lainnya / Other Non-Current Assets 15.599,02 9.119,64 6.479,38 71,05%
Jumlah / Total 20.979.246,32 18.169.284,74 2.809.961,58 15,47%
Per 31 Desember 2017, Perseroan mencatatkan jumlah aset As of December 31, 2017, the Company recorded non-current
tidak lancar sebesar Rp20.979,25 miliar, naik Rp2.809,96 miliar assets of Rp20,979.25 billion, an increase of Rp2,809.96 billion
atau 15,47% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 or 15.47% compared to Rp 18,169.28 billion as of December
sebesar Rp18.169,28 miliar. Peningkatan tersebut terutama 31, 2016. The increase was primarily due to an increase in
disebabkan oleh kenaikan pada aset tetap sebesar Rp2.041,07 fixed assets of Rp2,041.07 billion or 20.89% and an increase in
miliar atau 20,89% dan kenaikan pada aset takberwujud sebesar intangible assets of Rp952.62 billion or 14.68% in 2017.
Rp952,62 miliar atau 14,68% di tahun 2017.
202
Investasi pada Entitas Asosiasi Investments in Associated Entities

Investasi pada Entitas Asosiasi sampai dengan akhir tahun 2017 Investment in Associated Entities until the end of 2017 amounted
tercatat sebesar Rp1.193,40 miliar, naik Rp91,67 miliar atau to Rp1,193.40 billion, an increase of Rp91.67 billion or 8.32%
8,32% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 sebesar compared to Rp1,101.73 billion as of December 31, 2016. The
Rp1.101,73 miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan increase was primarily due to an increase in investment in
oleh kenaikan nilai investasi pada entitas asosiasi PT Berkah associated entities of PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera of
Kawasan Manyar Sejahtera sebesar Rp104,17 miliar atau 12,00% Rp104.17 billion or 12.00% in 2017.
di tahun 2017.
Investasi pada Entitas Asosiasi Tahun 2016 - 2017 / Investment in Associated Entities in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
PT Portek Indonesia 19.442,36 20.816,86 (1.374,50) -6,60%
PT Ambang Barito Nusapersada 14.391,02 12.193,13 2.197,89 18,03%
PT Terminal Petikemas Indonesia 33.778,66 34.757,62 (978,96) -2,82%
PT Jasamarga Bali Tol (JBT) 84.004,77 95.588,71 (11.583,94) -12,12%
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera 972.184,72 868.012,55 104.172,17 12,00%
PT Terminal Nilam Utara 69.288,86 70.054,33 (765,47) -1,09%
PT Energi Manyar Sejahtera 313,29 305,98 7,31 2,39%
Jumlah / Total 1.193.403,68 1.101.729,18 91.674,50 8,32%
Properti Investasi Investment Properties

Properti Investasi sampai dengan akhir tahun 2017 tercatat Investment properties as of the end of 2017 were booked
sebesar Rp49,44 miliar, turun Rp5,73 miliar atau 10,39% bila at Rp49.44 billion, decreased by Rp5.73 billion or 10.39%
dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 sebesar Rp55,18 miliar. compared to the value as of December 31, 2016 that amounted
Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh pengurangan to Rp55.18 billion. The decrease was primarily due to a reduction
pada bangunan sebesar Rp5,85 miliar di tahun 2017. in buildings by Rp5.85 billion in 2017.
Aset Tetap Fixed Assets

Aset Tetap tercatat meningkat sebesar Rp2.041,07 miliar atau Fixed Assets increased by Rp2,041.07 billion or 20.89% to
20,89% menjadi Rp11.811,83 miliar per 31 Desember 2017 bila Rp11,811.83 billion as of December 31, 2017 compared to
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp9.770,76 Rp9,770.76 billion as of the end of 2016. The increase was
miliar. Peningkatan tersebut disebabkan oleh penambahan pada attributable to an increase in principal fixed asset, supporting
aset tetap pokok, aset tetap penunjang, aset tetap pelengkap, fixed asset, supplementary fixed assets, leased assets and
aset sewa pembiayaan dan aset dalam proses pembangunan construction in progress amounting to Rp2,722.03 billion in
sebesar Rp2.722,03 miliar di tahun 2017. 2017.

Piutang lain-lain tercatat menurun sebesar Rp3,50 miliar atau Other receivables recorded a decreased of Rp3.50 billion or
50,00% menjadi Rp3,50 miliar per 31 Desember 2017 bila 50.00% to Rp3.50 billion as of December 31, 2017 compared
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp7,00 miliar. to Rp7.00 billion as of December 31, 2016. The decrease was
Penurunan tersebut disebabkan oleh pemindahan piutang dari caused by the transfer of receivables from PT Ambang Barito
PT Ambang Barito Nusapersada, pihak berelasi, sebesar Rp3,50 Nusapersada, a related party, amounting to Rp3.50 billion, to
miliar ke aset lancar karena nilai tersebut merupakan bagian current assets, because the value is a portion that will mature
yang akan jatuh tempo dalam satu tahun. in a year.
Aset Takberwujud Intangible Assets

Aset Takberwujud tercatat meningkat sebesar Rp952,62 miliar Intangible Assets were recorded to increase by Rp952.62 billion
atau 14,68% menjadi Rp7.439,73 miliar per 31 Desember 2017 or 14.68% to Rp7,439.73 billion as of December 31, 2017
bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp6.487,11 compared to the end of 2016 amounting to Rp6,487.11 billion.
miliar. Peningkatan tersebut disebabkan oleh penambahan The increase was due to the addition of Concession Rights,
Hak Konsesi, aset takberwujud dalam penyelesaian dan aset intangible assets under construction and other intangible assets
tak berwujud lainnya sebesar Rp211,91 miliar di tahun 2017. amounting to Rp211.91 billion in 2017. In addition, in 2017 the
Disampping itu, di tahun 2017 Perseroan juga melalukan Company also made a reclassification of intangible assets that
reklasifikasi aset takberwujud yang meningkatkan nilai sebesar increased its value by Rp976.75 billion.
Rp976,75 miliar.
203
Goodwill Goodwill
Goodwill pada 31 Desember 2016 dan 2017 tercatat stabil pada Goodwill as of December 31, 2016 and 2017 was stable at
level Rp1,14 miliar. Rp1.14 billion.
Estimasi Tagihan Pajak Estimated Claims for Tax Refund

Estimasi Tagihan Pajak tercatat menurun sebesar Rp177,91 Estimated Claims for Tax Refund decreased by Rp177.91
miliar atau 28,60% menjadi Rp444,24 miliar per 31 Desember billion or 28.60% to Rp444.24 billion as of December 31, 2017
2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar compared to the end of 2016 of Rp622.15 billion. The decrease
Rp622,15 miliar. Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh was primarily due to a decrease in the estimated claims for
penurunan estimasi tagihan pajak dari Pajak Penghasilan Badan tax refund from the Company’s 2015 Corporate Income Tax of
Tahun 2015 sebesar Rp219,60 miliar dan Pajak Pertambahan Rp219.60 billion and Value Added Tax of 2015 in 2017.
Nilai Tahun 2015 sebesar Rp117,14 miliar di tahun 2017.
Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Aset Pajak Tangguhan tercatat menurun sebesar Rp94,74 miliar Deferred Tax assets decreased by Rp94.74 billion or 82.31% to
atau 82,31% menjadi Rp20,36 miliar per 31 Desember 2017 bila Rp20.36 billion as of December 31, 2017 compared to the end
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp115,10 miliar. of 2016 of Rp115.10 billion. The decline was caused by the shift
Penurunan tersebut disebabkan sudah beralihnya menjadi to taxation obligation.
kewajiban perpajakan.
Aset Tidak Lancar Lainnya Other Non-Current Assets

Aset Tidak Lancar Lainnya tercatat meningkat sebesar Rp6,48 Other Non-Current Assets increased by Rp6.48 billion or 71.05%
miliar atau 71,05% menjadi Rp15,60 miliar per 31 Desember to Rp15.60 billion as of December 31, 2017 compared to the end
2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp9,12 of 2016 of Rp9.12 billion. The increase was primarily due to a
miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh naiknya surge in guaranteed deposit received of Rp7.60 billion or 95.10%
uang jaminan sebesar Rp7,60 miliar atau 95,10% di tahun 2017. in 2017.
Aset Tidak Lancar Lainnya Tahun 2016 - 2017 / Other Non-Current Assets in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Uang jaminan / Guaranteed Deposit Received 15.599,02 7.995,43 7.603,59 95,10%
Piutang dalam kepengurusan negara / Receivables in the State Leadership 17.636,75 19.560,90 (1.924,15) -9,84%
Penyisihan piutang dalam kepengurusan negara / Allowance of Long-Term
(17.636,75) (19.560,90) 1.924,15 -9,84%
Other Receivable in State Leadership
Aset tetap penugasan / Assigned Fixed Assets - 2.418,44 (2.418,44) -100,00%
Akumulasi penyusutan aset tetap penugasan / Accumulated Depreciation of
- (1.294,23) 1.294,23 -100,00%
Fixed Assets
Jumlah / Total 15.599,02 9.119,64 6.479,38 71,05%
Liabilitas Liabilities
Pada akhir tahun 2017, jumlah Liabilitas Perseroan tercatat As of the end of 2017, the Company’s Liabilities were recorded
sebesar Rp14.425,04 miliar yang terdiri dari 23,21% Liabilitas at Rp14,425.04 billion consisting of 23.21% of Current Liabilities
Jangka Pendek dan 76,79% Liabilitas Jangka Panjang. Nilai and 76.79% of Non-Current Liabilities. This Liabilities increased
jumlah Liabilitas ini meningkat Rp1.888,96 miliar atau 15,07% by Rp1,888.96 billion or 15.07% compared to Rp12,536.07
dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp12.536,07 miliar. billion in 2016. The increase in liabilities came primarily from a
Peningkatan liabilitas tersebut terutama berasal dari berasal rise in non-current liabilities of Rp1,621.83 billion or 17.15% in
dari kenaikan pada liabilitas jangka panjang sebesar Rp1.621,83 2017. In addition, current liabilities also increased by Rp267.14
miliar atau 17,15% di tahun 2017. Selain itu, liabilitas jangka billion or 8.67% as of the end of 2017.
pendek juga turut meningkat sebesar Rp267,14 miliar atau
8,67% sampai dengan akhir tahun 2017.
204
Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities

Liabilitas Jangka Pendek Tahun 2016 - 2017 / Current Liabilities in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Utang Usaha / Trade Payables 1.111.357,49 883.289,69 228.067,80 25,82%
Utang Pajak / Tax Payables 126.440,51 118.924,65 7.515,86 6,32%
Utang Bank / Bank Loans 677.400,00 671.800,00 5.600,00 0,83%
Uang Persekot/Panjar / Advances from Customer 50.042,01 48.180,53 1.861,48 3,86%
Uang Titipan / Fund Retained 131.237,65 80.309,52 50.928,13 63,41%
Utang Dana Pensiun / Pension Fund Payable 4.030,11 3.891,19 138,92 3,57%
Pendapatan Diterima di Muka / Unearned Revenue 60.288,74 76.663,03 (16.374,29) -21,36%
Beban Akrual / Accrued Expenses 824.294,55 833.461,82 (9.167,27) -1,10%
Utang Lancar Lain-Lain / Other Current Payable 3.343,82 2.265,07 1.078,75 47,63%
Bagian Lancar Atas Liabilitas Jangka Panjang / Current Maturity of Long -
359.530,62 362.043,20 (2.512,58) -0,69%
Term Liabilities:
Jumlah / Total 3.347.965,50 3.080.828,70 267.136,80 8,67%
Per 31 Desember 2017, Perseroan mencatatkan jumlah liabilitas As of December 31, 2017, the Company recorded current
jangka pendek sebesar Rp3.347,97 miliar, naik Rp267,14 miliar liabilities amounting to Rp3,347.97 billion, an increase of
atau 8,67% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 Rp267.14 billion or 8.67% compared to Rp3,080.83 billion as
sebesar Rp3.080,83 miliar. Peningkatan tersebut terutama of December 31, 2016. The increase was primarily due to an
disebabkan oleh kenaikan pada utang usaha sebesar Rp228,07 increase in trade payables amounting to Rp228.07 billion or
miliar atau 25,82% dan disertai oleh kenaikan pada utang titipan 25.82% and accompanied by an increase in the fund retained of
sebesar Rp50,93 miliar atau 63,41% di tahun 2017. Rp50.93 billion or 63.41% in 2017.
Utang Usaha Trade Payables

Utang usaha sampai dengan akhir tahun 2017 tercatat sebesar Trade payables as of the end of 2017 amounted to Rp1,111.36
Rp1.111,36 miliar, naik Rp228,07 miliar atau 25,82% bila billion, increased by Rp228.07 billion or 25.82% when compared
dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 sebesar Rp883,29 to Rp883.29 billion as of December 31, 2016. The increase was
miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan primarily due to an increase in trade payables from related
pada utang usaha dari pihak berelasi sebesar Rp258,56 miliar parties of Rp258.56 billion or 38.58% in 2017. The Company’s
atau 38,58% di tahun 2017. Atas utang usaha Perseroan tidak trade payables are not guaranteed by the Company.
terdapat jaminan yang akan diberikan oleh Perseroan.
Utang Usaha Tahun 2016 - 2017 / Trade Payables in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pihak Berelasi / Related Parties 182.569,13 213.063,83 (30.494,70) -14,31%
Pihak Ketiga / Third Parties 928.788,36 670.225,86 258.562,50 38,58%
Jumlah / Total 1.111.357,49 883.289,69 228.067,80 25,82%
Utang Pajak Tax Payables

Utang Pajak sampai dengan akhir tahun 2017 tercatat Tax payables as of the end of 2017 was Rp126.44 billion,
sebesar Rp126,44 miliar, naik Rp7,52 miliar atau 6,32% bila increased by Rp7.52 billion or 6.32% higher than the value as of
dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 sebesar Rp118,92 December 31, 2016 amounting to Rp118.92 billion. The increase
miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh naiknya was mainly due to the increasing tax payables of the Company’s
utang pajak Perseroan induk sebesar Rp18,15 miliar atau 39,92% parent entity at Rp18.15 billion or 39.92% in 2017.
di tahun 2017.
205
Utang Bank Bank Loans

Utang Bank tercatat meningkat sebesar Rp5,60 miliar atau Bank Loans increased by Rp5.60 billion or 0.83% to Rp677.40
0,83% menjadi Rp677,40 miliar per 31 Desember 2017 bila billion as of December 31, 2017 compared to Rp671.80 billion
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp671,80 miliar. at the end of 2016. In 2017, the Company had working capital
Pada tahun 2017, Perseroan memiliki kredit modal kerja sebesar credit of Rp677.40 billion from Bank ANZ Indonesia.
Rp677,40 miliar dari Bank ANZ Indonesia.
Utang Bank Tahun 2016 - 2017 / Bank Loans in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Kredit Modal Kerja / Working Capital Credit (USD)
PT Bank ANZ Indonesia 677.400,00 - 677.400,00 -
The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta Branch - 671.800,00 -100,00%
(671.800,00)
Jumlah / Total 677.400,00 671.800,00 5.600,00 0,83%
Uang Persekot/Panjar Advances from Customer

Uang Persekot/Panjar tercatat meningkat sebesar Rp1,86 miliar Advances from Customer increased by Rp1.86 billion or 3.86% to
atau 3,86% menjadi Rp50,04 miliar per 31 Desember 2017 bila Rp50.04 billion as of December 31, 2017 compared to Rp48.18
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp48,18 miliar. billion at the end of 2016. Advances from Customer a liabilities
Uang persekot/uang panjar merupakan utang yang timbul arising from receipts of cash advances from customer for the use
dari penerimaan uang muka pemakaian jasa pelabuhan yang of service ports which will be accounted with billing invoice. The
akan diperhitungkan dengan nota tagihannya. Peningkatan increase in advances from customer in 2017 was caused by the
uang persekot/panjar di tahun 2017 tersebut disebabkan oleh increase of advances from related parties amounting to Rp2.00
kenaikan uang persekot/panjar dari pihak berelasi sebesar billion or 57.00%.
Rp2,00 miliar atau 57,00%.
Uang Persekot/Panjar Tahun 2016 - 2017 Advances from Customer in 2016 - 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pihak Ketiga / Third Parties 44.522,31 44.664,79 (142,48) -0,32%
Jumlah / Total 50.042,01 48.180,53 1.861,48 3,86%
Uang Titipan Fund Retained

Uang Titipan tercatat meningkat sebesar Rp50,93 miliar atau Fund retained increased by Rp50.93 billion or 63.41% to
63,41% menjadi Rp131,24 miliar per 31 Desember 2017 bila Rp131.24 billion as of December 31, 2017 compared to the
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp80,31 miliar. end of 2016 of Rp80.31 billion. The increase was due to the
Peningkatan tersebut disebabkan oleh kenaikan uang titipan increase in fund retained from related parties amounting to
dari pihak berelasi sebesar Rp53,16 miliar atau 87,89% di tahun Rp53.16 billion or 87.89% in 2017. Fund retained is a deposit
2017. Uang titipan merupakan dana titipan yang diterima dari of funds from other parties to be accounted in accordance with
pihak lain yang akan diperhitungkan sesuai tujuan. its purpose.
Uang Titipan Tahun 2016 - 2017 / Fund Retained in 2016 - 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pihak Ketiga / Third Parties 17.583,36 19.818,89 (2.235,53) -11,28%
Jumlah / Total 131.237,65 80.309,52 50.928,13 63,41%
206
Utang Dana Pensiun Pension Fund Payable

Utang Dana Pensiun tercatat meningkat sebesar Rp138,92 juta Pension Fund Payable was recorded to increase by Rp138.92
atau 3,57% menjadi Rp4,03 miliar per 31 Desember 2017 bila million or 3.57% to Rp4.03 billion as of December 31, 2017
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp3,89 miliar. compared to Rp3.89 billion as of the end of 2016. The increase
Peningkatan tersebut disebabkan oleh naiknya potongan gaji was due to the increase in salary deductions and contributions
dan kontribusi sebesar Rp138,92 juta di tahun 2017. Utang amounting to Rp138.92 million in 2017. Pension fund payable is
dana pensiun merupakan saldo dana pensiun yang diperoleh a pension fund balance derived from monthly employee salary
dari pemotongan gaji pegawai setiap bulan dan kontribusi iuran deduction and other contributions by the employee to the
pensiun pegawai Perseroan. pension hold by the Company.
Pendapatan Diterima di Muka Unearned Revenue

Pendapatan Diterima di Muka tercatat menurun sebesar Unearned Revenue was recorded to decrease by Rp16.37 billion
Rp16,37 miliar atau 21,36% menjadi Rp60,29 miliar per 31 or 21.36% to Rp60.29 billion as of December 31, 2017 compared
Desember 2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 to Rp76.66 billion at the end of 2016. The decrease was caused
sebesar Rp76,66 miliar. Penurunan tersebut disebabkan oleh by the decrease in unearned revenue derived from revenue
menurunnya pendapatan dibayar dimuka yang berasal dari from lands of Rp12.38 billion or 17.08% in 2017.
pendapatan penguasaan sebesar Rp12,38 miliar atau 17,08% di
tahun 2017.
Pendapatan Dibayar Dimuka Tahun 2016 - 2017 / Unearned Revenue in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pendapatan penguasaan / Revenue from lands 60.084,17 72.459,83 (12.375,66) -17,08%
Pelayanan medis / Medical services 204,56 645,81 (441,25) -68,33%
Pendapatan pelayanan barang / Services Goods Revenue - 1.693,60 (1.693,60) -100,00%
Pendapatan rupa-rupa usaha / Equipment rentals - 1.156,60 (1.156,60) -100,00%
Pelayanan barang / Goods Services - 585,14 (585,14) -100,00%
Pendapatan diluar usaha / Other Income - 122,05 (122,05) -100,00%
Jumlah / Total 60.288,73 76.663,03 (16.374,30) -21,36%
Beban Akrual Accrued Expenses

Beban Akrual tercatat menurun sebesar Rp9,17 miliar atau Accrued Expenses recorded a decrease of Rp9.17 billion or
1,10% menjadi Rp824,29 miliar per 31 Desember 2017 bila 1.10% to Rp824.29 billion as of December 31, 2017 compared
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp833,46 miliar. to the end of 2016 of Rp833.46 billion. The decrease was due
Penurunan tersebut disebabkan oleh menurunnya beban akrual to a decrease in the accrued employee expenses by Rp20.35
pegawai sebesar Rp20,35 miliar atau 23,20% dan penurunan billion or 23.20% and a decrease from bonus of Rp15.48 billion
dari bonus sebesar Rp15,48 miliar atau 5,95% di tahun 2017. or 5.95% in 2017.
Utang Lancar Lain-Lain Other Current Payables

Utang Lancar Lain-Lain tercatat meningkat sebesar Rp1,08 miliar Other Current Payables increased by Rp1.08 billion or 47.63%
atau 47,63% menjadi Rp3,34 miliar per 31 Desember 2017 bila to Rp3.34 billion as of December 31, 2017 compared to Rp2.27
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp2,27 miliar. billion at the end of 2016. The increase was primarily due to
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan an increase in defined contribution pension plan amounting
cadangan program pensiun iuran pasti sebesar Rp986,53 juta to Rp986.53 million or 46.05% in 2017. Defined contribution
atau 46,05% di tahun 2017. Cadangan program pensiun iuran pension plan reserve represents unfunded defined contribution
pasti merupakan cadangan dana program pensiun iuran pasti pension plans.
yang belum dilakukan pendanaan.
207
Utang Lancar Lain-Lain Tahun 2016 - 2017 / Other Current Payables in 2016 - 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Utang dividen / Dividend payables 214,80 - 214,80 -
Cadangan program pensiun iuran pasti / Defined Contribution Pension Plan
3.129,02 2.142,49 986,53 46,05%
Reserve
Utang lancar lainnya / Other Current Payables - 122,58 (122,58) -100,00%
Jumlah / Total 3.343,82 2.265,07 1.078,75 47,63%
Bagian Lancar Atas Liabilitas Jangka Panjang Current Portion of Non-Current Liabilities
Bagian Lancar Atas Liabilitas Jangka Panjang tercatat menurun Current Portion of Non-Current Liabilities decreased by Rp2.51
sebesar Rp2,51 miliar atau 0,69% menjadi Rp359,53 miliar billion or 0.69% to Rp359.53 billion as of December 31, 2017
per 31 Desember 2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun compared to the end of 2016 of Rp362.04 billion. The decline
2016 sebesar Rp362,04 miliar. Penurunan tersebut disebabkan was because several items have been recorded in current
beberapa sudah dicatatkan pada liabilitas jangka pendek. liabilities.
Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang Tahun 2016 - 2017 / Non-Current Liabilities in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Liabilitas Pajak Tangguhan / Deferred Tax Liabilities 116.796,89 57.019,11 59.777,78 104,84%
Liabilitas Jangka Panjang / Long - Term Liabilities 10.274.694,42 8.823.063,17 1.451.631,25 16,45%
Pendapatan Diterima di Muka / Unearned Revenue 330.998,77 321.733,69 9.265,08 2,88%
Uang Jaminan / Guaranteed Deposit Received 4.610,34 5.581,61 (971,27) -17,40%
Provisi Jangka Panjang / Long - Term Provisions - - - -
Liabilitas Imbalan Kerja / Employee Benefits Liabilities 349.970,19 247.846,39 102.123,80 41,20%
Jumlah / Total 11.077.070,61 9.455.243,97 1.621.826,64 17,15%
Per 31 Desember 2017, Perseroan berhasil mencatatkan jumlah As of December 31, 2017, the Company recorded a total of
liabilitas jangka panjang sebesar Rp11.077,07 miliar, naik Rp11,077.07 billion of non-current liabilities, rose by Rp1,621.83
Rp1.621,83 miliar atau 17,15% bila dibandingkan nilai per 31 billion or 17.15% compared to Rp9,455.24 billion as of December
Desember 2016 sebesar Rp9.455,24 miliar. Peningkatan tersebut 31, 2016. The increase was primarily due to an increase in non-
terutama disebabkan oleh kenaikan pada liabilitas jangka current liabilities of Rp1,451.63 billion or 16.45% in 2017. In
panjang sebesar Rp1.451,63 miliar atau 16,45% di tahun 2017. addition, deferred tax liabilities and unearned revenue increased
Selain itu, liabilitas pajak tangguhan dan pendapatan diterima by Rp59.77 billion or 104.84% and Rp9.27 billion or 2.88%.
dimuka masing-masing meningkat sebesar Rp59,77 miliar atau
104,84% dan Rp9,27 miliar atau 2,88%.
Liabilitas Pajak Tangguhan Deferred Tax Liabilities

Liabilitas Pajak Tangguhan sampai dengan akhir tahun 2017 Deferred Tax Assets as of the end of 2017 stood at Rp116.80
tercatat sebesar Rp116,80 miliar, naik Rp59,78 miliar atau billion, increased by Rp59.78 billion, or 104.84% higher than
104,84% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 sebesar Rp57.02 billion as of December 31, 2016.
Rp57,02 miliar.
Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang sampai dengan akhir tahun 2017 Non-Current Liabilities as of the end of 2017 amounted to
tercatat sebesar Rp10.274,69 miliar, naik Rp1.451,63 miliar atau Rp10,244.69 billion, an increase of Rp1,451.63 billion or 16.45%
16,45% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2016 sebesar compared to the value as of December 31, 2016 amounting to
Rp8.823,06 miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan Rp8,823.06 billion. The increase was mainly due to an increase in
oleh kenaikan pada utang bank sebesar Rp1.388,45 miliar bank loans of Rp1,388.45 billion or 63.77% in 2017. Meanwhile,
atau 63,77% di tahun 2017. Sedangkan surat berharga yang securities issued increased by Rp63.18 or 0.95% in 2017.
diterbitkan meningkat sebesar Rp63,18 atau 0,95% di tahun
2017.
208
Liabilitas Jangka Panjang Tahun 2016 - 2017 / Non-Current Liabilities in 2016 - 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Utang bank / Bank loans 3.565.584,96 2.177.131,46 1.388.453,50 63,77%
Surat berharga yang diterbitkan / Securities issued 6.709.109,46 6.645.931,71 63.177,75 0,95%
Jumlah / Total 10.274.694,42 8.823.063,17 1.451.631,25 16,45%
Pendapatan Diterima di Muka Unearned Revenue

Pendapatan Diterima di Muka tercatat meningkat sebesar Rp9,27 Unearned Revenue was recorded to increase by Rp9.27 billion
miliar atau 2,88% menjadi Rp34,00 miliar per 31 Desember 2017 or 2.88% to Rp34.00 billion as of December 31, 2017 compared
bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp321,73 to Rp321.73 billion at the end of 2016. The increase was due to
miliar. Peningkatan tersebut disebabkan oleh banyaknya kontrak land rental contract in 2017 that have lease period of above 2
sewa penggunaan lahan di tahun 2017 yang memiliki termin/ years.
umur sewa diatas 2 tahun.
Uang Jaminan Guarenteed Deposit Received

Uang jaminan tercatat menurun sebesar Rp971,27 juta atau Guaranteed Deposit Received decreased by Rp971.27 million or
17,40% menjadi Rp4,61 miliar per 31 Desember 2017 bila 17.40% to Rp4.61 billion as of December 31, 2017 compared to
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp5,58 miliar. Rp5.58 billion at the end of 2016. The decrease was caused by
Penurunan tersebut disebabkan oleh banyaknya pengembalian significant amount of refund of guaranteed deposit to PLN and
uang jaminan listrik ke PLN dan air ke PDAM. PDAM.
Liabilitas Imbalan Kerja Post-Employment Benefit Liability

Liabilitas Imbalan Kerja tercatat meningkat sebesar Rp102,12 Post-Employment Benefit Liability increased by Rp102.12
miliar atau 41,20% menjadi Rp349,97 miliar per 31 Desember billion or 41.20% to Rp349.97 billion as of December 31, 2017
2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar compared to Rp247.85 billion at the end of 2016. The increase
Rp247,85 miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan was primarily due to an increase in pension benefit liability by
oleh naiknya liabilitas imbalan pensiun sebesar Rp78,48 miliar Rp78.48 billion or 35.88% to Rp297.24 billion in 2017.
atau 35,88% menjadi Rp297,24 miliar di tahun 2017.
Ekuitas Equity
Ekuitas Tahun 2016 - 2017 / Equity in 2016 - 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Modal Saham / Capital Stock 1.018.953,00 1.018.953,00 - 0,00%
Tambahan Modal Disetor / Additional Pain In Capital 66.881,16 62.460,00 4.421,16 7,08%
Saldo Laba / Retained Earnings 7.492.084,65 6.334.434,54 1.157.650,11 18,28%
Penghasilan Komprehensif Lain / Other Comprehensive Income 1.076.483,33 1.127.907,84 (51.424,51) -4,56%
Total Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk /
9.654.402,14 8.543.755,38 1.110.646,76 13,00%
Total Equity Attributable to Owners of the Parent Entity
Kepentingan Non Pengendali / Non - Controlling Interest 1.329.465,45 1.101.724,22 227.741,23 20,67%
Jumlah Ekuitas / Total Equity 10.983.867,59 9.645.479,60 1.338.387,99 13,88%
Jumlah ekuitas per 31 Desember 2017 tercapai Rp10.983,87 Total equity as of December 31, 2017 reached Rp10,983.87
miliar, naik Rp1.338,39 miliar atau 13,88% bila dibandingkan billion, an increase of Rp1,338.39 billion or 13.88% compared to
dengan nilai ekuitas per 31 Desember 2016 sebesar Rp9.645,48 Rp9,645.48 billion as of December 31, 2016. The increase was
miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan mainly due to an increase in retained earnings of Rp1,157.65
pada saldo laba sebesar Rp1.157,65 miliar atau 18,28% di billion or 18.28% in 2017. In addition, non-controlling interests
tahun 2017. Selain itu, kepentingan non pengendali juga turut also contributed to an increase in total equity of Rp227.74
memberikan kontribusi terhadap kenaikan pada jumlah ekuitas billion.
sebesar Rp227,74 miliar.
209
Laporan Laba (Rugi) Income Statements

Kinerja Perseroan pada tahun 2017 dapat dilihat dari nilai The Company’s performance in 2017 can be seen from the
Pendapatan Operasi Perseroan yang tercatat sebesar Rp8.944,75 value of the Company’s Operating Revenue of Rp8,944.75
miliar, naik Rp1.357,38 miliar atau 17,89% bila dibandingkan billion, an increase of Rp1,357.38 billion or 17.89% compared to
dengan tahun 2016 sebesar Rp7.587,36 miliar. Rp7,587.36 billion in 2016.
Kenaikan Pendapatan Operasi Perseroan di tahun 2017 tersebut The increase in the Company’s Operating Revenue in 2017 was
diiringi dengan oleh penurunan Reduksi Pendapatan yang followed by a decrease in Revenue Reduction of Rp6.56 billion,
tercatat sebesar Rp6,56 miliar, menjadi Rp95,34 miliar bila to Rp95.34 billion compared to 2016 of Rp101.90 billion.
dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp101,90 miliar.
Selain itu, kenaikan pendapatan operasi ini utamanya dipicu In addition, the increase in this operating revenue was mainly
oleh kenaikan pendapatan petikemas konvensional, pendapatan caused by the increase in revenue from conventional container,
pengusahaan tanah, bangunan, listrik dan air serta pendapatan revenue in land, building, electricity, and water services, revenue
terminal curah kering, seiring dengan kenaikan traffik peti kemas in dry bulk terminal, in line with the increase in container traffic
dalam satuan TEUs dan kenaikan produksi curah kering. in TEUs and the increase in dry bulk production.
Secara keseluruhan, Laba Tahun Berjalan Perseroan di tahun Overall, the Company’s profit for the year in 2017 showed an
2017 menunjukkan peningkatan sebesar Rp521,79 miliar atau increase of Rp521.79 billion or 34.50% to Rp2,034.11 billion
34,50% menjadi Rp2.034,11 miliar bila dibandingkan dengan compared to 2016 of Rp1,512.32 billion. This was primarily due
tahun 2016 sebesar Rp1.512,32 miliar. Hal tersebut terutama to an increase in revenue of Rp1,357.38 billion or 17.89% in
disebabkan oleh naiknya pendapatan sebesar Rp1.357,38 miliar 2017 compared to 2016.
atau 17,89% di tahun 2017 bila dibandingkan dengan tahun
2016.
Laporan Laba (Rugi) Tahun 2016 – 2017 / Income Statements in 2016 - 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pendapatan Operasi / Operating Revenues 8.944.746,52 7.587.363,40 1.357.383,12 17,89%
Reduksi Pendapatan / Revenue Reduction (95.339,88) (101.895,40) 6.555,52 -6,43%
Pendapatan Bersih / Net Revenue 8.849.406,64 7.485.468,00 1.363.938,64 18,22%
Beban Usaha / Operating Expenses (5.676.276,47) (5.401.060,90) (275.215,57) 5,10%
Laba usaha / Operating Profit 3.173.130,17 2.084.407,10 1.088.723,07 52,23%
Laba Sebelum Pajak Penghasilan / Profit Before Income Tax 2.704.510,40 1.783.228,28 921.282,12 51,66%
Laba Tahun Berjalan / Profit for the Year 2.034.107,25 1.512.316,93 521.790,32 34,50%
Laba Komprehensif Tahun Berjalan / Comprehesinve Income for the Year 1.983.432,09 2.652.509,98 (669.077,89) -25,22%
Pendapatan Operasi Operating Revenues

Selama tahun 2017, Perseroan berhasil membukukan During 2017, the Company recorded Operating Revenues
Pendapatan Operasi sebesar Rp8.944,75 miliar, meningkat amounting to Rp8,944.75 billion, an increase of Rp1,357.38
Rp1.357,38 miliar atau 17,89% dibandingkan tahun 2016 sebesar billion or 17.89% compared to 2016 of Rp7,587.36 billion. 3
Rp7.587,36 miliar. 3 (tiga) sumber pendapatan yang mengalami (three) sources of income that experienced the highest growth
pertumbuhan tertinggi di tahun 2017, antara lain: Petikemas in 2017 were, among others: Conventional containers increased
Konvensional yang naik sebesar Rp744,86 miliar atau 74,67%, by Rp744.86 billion or 74.67%, lands, buildings, electricity and
Pengusahaan tanah, bangunan, listrik dan air yang naik sebesar water services increased by Rp376.511 billion or 181.24% as well
Rp376,51 miliar atau 181,24% serta kenaikan pendapatan dari as the increase in revenue from dry bulk terminals by Rp262.83
terminal curah kering sebesar Rp262,83 miliar atau 180,72% di billion or 180.72% in 2017. update The increase in revenue was
tahun 2017. Kenaikan pendapatan ini disebabkan oleh kenaikan caused by the increase in container traffic in TEUs unit at 4.9
trafik petikemas dalam satuan TEUs sebesar 4,9juta TEUs atau million TEUs or rose by 7% from 2016 at 4.6 million TEUs. This
naik sebesar 7% dari tahun 2016 sebesar 4,6juta TEUs. selain was also spurred by the increase in dry bulk production in ton at
itu juga dipicu oleh naiknya produksi curah kering dalam satuan 408 million tons or increased by 33% from 2016.
ton sebesar 408juta ton atau naik sebesar 33% dari tahun 2016.
210
Dari segi komposisi, pendapatan yang berasal dari terminal In terms of composition, container terminal services still made
petikemas masih mendominasi jumlah pendapatan di tahun up the largest portion to total revenues in 2017 by 39.00%,
2017 sebesar 39,00%, diikuti oleh petikemas konvensional followed by conventional containers of 19.48% and ship service
sebesar 19,48% dan pelayanan kapal sebesar 10,69%. by 10.69%.
Pendapatan Usaha Bruto Tahun 2016 - 2017 / Gross Operating Revenues in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Terminal petikemas / Container Terminal 3.488.212,37 3.415.951,34 72.261,03 2,12%
Petikemas konvensional / Conventional 1.742.342,14 997.479,28 744.862,86 74,67%
Pelayanan kapal / Ship service 955.900,31 759.932,71 195.967,60 25,79%
Pengusahaan tanah, bangunan, listrik dan air / land, buildings, electricity and
584.259,27 207.745,20 376.514,07 181,24%
water services
Pelayanan usaha bongkar muat / Loading unloading Services 376.931,79 286.025,97 90.905,82 31,78%
Terminal curah kering / Dry bulk terminal 408.265,09 145.436,34 262.828,75 180,72%
Pelayanan kesehatan / Health services 277.454,13 223.932,13 53.522,00 23,90%
Pelayanan barang / Goods services 215.654,96 306.050,21 (90.395,25) -29,54%
Terminal curah air / Liquid bulk terminal 147.455,95 52.041,64 95.414,31 183,34%
Dermaga/tambatan khusus / Private ports 151.363,63 88.797,18 62.566,45 70,46%
Pengusahaan alat-alat / Equipment rentals 132.160,17 196.634,39 (64.474,22) -32,79%
Pelayanan konsolidasi muatan / Cargo consolidation services 83.571,88 91.181,75 (7.609,87) -8,35%
Kerjasama usaha / Joint operation 52.716,59 73.843,41 (21.126,82) -28,61%
Forwarding 26.245,33 4.908,33 21.337,00 434,71%
Pendapatan usaha lainnya / Miscellaneous 302.212,92 737.403,53 (435.190,61) -59,02%
Jumlah / Total 8.944.746,53 7.587.363,41 1.357.383,12 17,89%
Reduksi Pendapatan Revenue Reduction

Secara keseluruhan, Reduksi Pendapatan tahun 2017 tercatat Overall, the Revenue Reduction in 2017 decreased by Rp6.56
menurun Rp6,56 miliar atau 6,43% menjadi Rp95,34 miliar billion or 6.43% to Rp95.34 billion compared to the previous
dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp101,90 miliar. year of Rp101.90 billion. The decrease was mainly driven by
Penurunan tersebut terutama didorong oleh turunnya reduksi a decrease in the revenue reduction of loading and unloading
pendapatan dari pelayanan usaha bongkar muat sebesar services by Rp19.46 billion or 94.65% in 2017.
Rp19,46 miliar atau 94,65% di tahun 2017.
Pendapatan Bersih Net Revenue

Dari kegiatan operasinya, Perseroan mencatat Pendapatan From its operations, the Company recorded Net Revenue of
Bersih sebesar Rp8.849,41 miliar di tahun 2017, tumbuh sebesar Rp8,849.41 billion in 2017, rose by Rp1,363.94 billion or 18.22%
Rp1.363,94 miliar atau 18,22% dari tahun 2016 yakni sebesar from 2016 amounting to Rp7,485.47 billion. The increase was
Rp7.485,47 miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan mainly due to an increase in operating revenues by Rp1,357.38
oleh kenaikan dari pendapatan operasi sebesar Rp1.357,38 billion or 17.89% in 2017.
Pendapatan Konstruksi Construction Revenues

Pendapatan konstruksi merupakan jasa kompensasi yang diakui Construction revenue is the compensation of the service
oleh Perusahaan dalam pembangunan terminal Multipurpose recognized by the Company for constructing Multipurpose Teluk
Teluk Lamong dan APBS. Pendapatan konstruksi dinilai dengan Lamong Terminal and APBS. Construction revenue is measured
menggunakan metode biaya, yang mana seluruh biaya dapat using cost method, which is all cost directly attributable to the
diatribusikan langsung sebagai nilai perolehan aset. Pada tahun acquiring cost of the assets. In 2017, construction revenues
2017, pendapatan konstruksi menurun sebesar Rp1.172,89 decreased by Rp1,172.89 billion or 90.26% to Rp126.68 billion
miliar atau 90,26% sehingga menjadi Rp126,68 miliar bila compared to 2011 of Rp1,299.57 billion.
dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp1.299,57 miliar.
211
Beban Operasi Operating Expenses

Beban operasi di tahun 2017 tercatat meningkat sebesar Operating expenses in 2017 increased by Rp285.99 billion or
Rp285,99 miliar atau 5,30% sehingga menjadi Rp5.687,05 miliar 5.30% to Rp5,687.05 billion in 2017. The increase was mainly
di tahun 2017. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh due to an increase in employees expenses by Rp434.66 billion
kenaikan pada beban pegawai sebesar Rp434,66 miliar atau or 47.84% in year 2017. In addition, depreciation expenses also
47,84% di tahun 2017. Selain itu, beban penyusutan juga turut gave significant contribution due to the addition of new fixed
memberikan kontribusi yang signifikan dengan dikarenakan assets from the completion of investment program in 2017. 5%
adanya penambahan aset tetap baru dari selesainya program increase in operating expenses was lower than the growth in
investasi tahun 2017. Kenaikan beban operasi sebesar 5% operating revenue in 2017 at 17%.
ini masih lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan
kenaikan pendapatan operasi di tahun 2017 yaitu sebesar 17%.
Beban Operasi Tahun 2016 - 2017 / Operating Expenses in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Beban sumber daya pihak ketiga / Third Parties Recources Expenses 1.564.118,81 1.644.462,55 (80.343,74) -4,89%
Beban pegawai / Employees Expenses 1.343.212,38 908.552,03 434.660,35 47,84%
Beban umum / General Expenses 705.495,14 1.011.814,17 (306.319,03) -30,27%
Beban penyusutan / Depreciation expenses 678.818,00 535.231,81 143.586,19 26,83%
Beban pemeliharaan dan amortisasi / Maintenance Expenses and Amortization 656.029,98 626.651,22 29.378,76 4,69%
Beban bahan / Expenses of Materials 505.000,33 500.474,95 4.525,38 0,90%
Beban asuransi / Insurance Expenses 169.948,36 101.475,04 68.473,32 67,48%
Beban administrasi kantor / Office Administrative Expenses 24.157,95 71.105,40 (46.947,45) -66,03%
Beban kerugian penurunan nilai piutang / Loss on Impairment of Receivables 40.272,46 1.293,72 38.978,74 3012,92%
Jumlah / Total 5.687.053,41 5.401.060,89 285.992,52 5,30%
Beban Konstruksi Construction Expenses

Beban konstruksi tercatat menurun sebesar Rp1.183,67 miliar Construction expenses decreased by Rp1,183.67 billion or
atau 91,09% menjadi Rp115,90 miliar di tahun 2017 bila 91.09% to Rp115.90 billion in 2017 compared to the end of 2016
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp1.299,57 amounting to Rp1,299.57 billion.
miliar.
Laba Usaha Operating Profit

Laba usaha tercatat meningkat sebesar Rp1.088,72 miliar Operating profit increased by Rp1,088.72 billion or 52.23% to
atau 52,23% menjadi Rp3.173,13 miliar di tahun 2017 bila Rp3,173.13 billion in 2017 compared to Rp2,084.41 billion at the
dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp2.084,41 end of 2016. The increase was due to an increase in operating
miliar. Peningkatan tersebut disebabkan oleh kenaikan pada revenue in 2017 at Rp1,357.38 billion or 17.89%.
pendapatan operasi di tahun 2017 sebesar Rp1.357,38 miliar
atau 17,89%.
Laba Sebelum Pajak Penghasilan Profit Before Income Tax

Laba sebelum pajak penghasilan tercatat meningkat sebesar Profit before income tax increased by Rp921.28 billion or
Rp921,28 miliar atau 51,66% menjadi Rp2.704,51 miliar pada 51.66% to Rp2,704.51 billion in 2017 compared to the end of
tahun 2017 bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar 2016 amounting to Rp1,783.23 billion. The increase was due
Rp1.783,23 miliar. Peningkatan tersebut disebabkan oleh to an increase in net profit of Rp1,363.94 billion or 18.22% in
kenaikan pada pendapatan bersih sebesar Rp1.363,94 miliar 2017 and was followed by a decrease in other expenses - net of
atau 18,22% di tahun 2017 dan diiringi oleh penurunan pada Rp171.46 billion or 93.01% in 2017.
beban lainnya – bersih sebesar Rp171,46 miliar atau 93,01% di
tahun 2017.
212
Laba Tahun Berjalan Profit for the Year

Laba tahun berjalan tercatat meningkat sebesar Rp521,79 Profit for the year increased by Rp521.79 billion or 34.50% to
miliar atau 34,50% menjadi Rp2.034,11 miliar di tahun 2017 Rp2,034.11 billion in 2017 compared to Rp1,512.32 billion at the
bila dibandingkan dengan akhir tahun 2016 sebesar Rp1.512,32 end of 2016. The increase was due to an increase in operating
miliar. Peningkatan tersebut disebabkan oleh kenaikan pada revenue in 2017 of Rp1,357.38 billion or 17.89%. The significant
pendapatan operasi di tahun 2017 sebesar Rp1.357,38 increase in profit for the year 2017 was a result of Management’s
miliar atau 17,89%. Kenaikan laba tahun berjalan yang cukup strategic effort to increase revenue and control efficiency of
signifikan tersebut di tahun 2017 merupakan wujud dari upaya operational costs, including corporate culture transformation
strategis Manajemen untuk meningkatkan pendapatan dan that emphasizes on PPT (People, Process, and Technology), in
efisiensi kontrol akan biaya operasional, antara lain corporate addition the Company also conducted diversification of business
culture transformation yang menekankan pada PPT (People, segment in logistics, tourism, and energy to increase operating
Process and Technology), selain itu perseroan juga melakukan revenue. The Company also conducted cost efficiency program
diversifikasi segmen usaha di bidang logistik, pariwisata dan that emphasizes on project rebound, centralized procurement
energi untuk meningkatan pendapatan operasi. Dan perusahaan and payment, as well as centralized waste management.
juga melakukan program cost efficiency yang menekankan pada
project rebound, centralized procurement dan payment, serta
centralized waste management.
Laporan Arus Kas Statements of Cash Flows

Laporan Arus Kas Tahun 2016 - 2017 / Statements of Cash Flows in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Arus Kas dari Aktivitas Operasi / Cash Flows from Operating Activities 2.156.890,46 1.953.918,92 202.971,54 10,39%
Arus Kas untuk Aktivitas Investasi / Cash Flows for Investing Activities (1.930.606,13) (3.126.250,62) 1.195.644,49 -38,25%
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan / Cash Flows from Financing Activities 702.682,79 588.730,35 113.952,44 19,36%
Kenaikan Kas Bersih / Net Cash Increase 928.967,12 (583.601,35) 1.512.568,47 -259,18%
Kas dan Setara Kas Awal Tahun / Cash and Cash Equivalents at Beginning of Year 1.815.986,82 2.618.040,35 (802.053,53) -30,64%
Pengaruh Selisih Kurs – Bersih / Effect of Foreign Exchange - Net 5.573,53 (218.452,18) 224.025,71 -102,55%
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun / Cash and Cash Equivalents at End of Year 2.750.527,47 1.815.986,82 934.540,65 51,46%
Arus kas Perseroan pada tahun 2017 menunjukkan adanya The Company’s cash flows in 2017 recorded an increase of
peningkatan sebesar Rp928,67 miliar, bila dibandingkan dengan Rp928.67 billion compared to a decrease in cash flow in 2016
penurunan arus kas pada tahun 2016 sebesar Rp583,60 miliar. at Rp583.60 billion. Overall, changes in cash flows in 2017
Secara keseluruhan, perubahan arus kas pada tahun 2017 increased by Rp1,512.57 billion. in line with the increase in
mengalami peningkatan sebesar Rp1.512,57 miliar Seiring operating revenue in 2017.
dengan peningkatan pendapatan operasi tahun 2017.
Perubahan tersebut terutama berasal dari penurunan arus kas The changes mainly came from a decrease in cash flows for
untuk aktivitas investasi yang turun sebesar Rp1.195,64 miliar investing activity, which decreased by Rp1,195.64 billion or
atau 38,25% di tahun 2017 sehingga menjadi Rp1.930,61 miliar 38.25% in 2017 to Rp 1,930.61 billion compared to 2016 of
bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp3.126,25 miliar. Rp3,126.25 billion. The decrease in cash flows for such investing
Besarnya penurunan arus kas untuk aktivitas investasi tersebut activity was due to license and design issues.
disebabkan oleh rendahnya serapan investasi tahun 2017 akibat
masalah perijinan dan masalah desain.
Disamping itu, arus kas dari aktivitas operasi dan arus kas dari In addition, cash flows from operating activities and cash flow
aktivitas pendanaan juga menunjukkan tren pertumbuhan yang from financing activities also showed a positive growth trend
positif di tahun 2017 dengan kenaikan masing-masing sebesar in 2017 with an increase of Rp202.97 billion or 10.39% and
Rp202,97 miliar atau 10,39% dan Rp113,95 miliar atau 19,36% Rp113.95 billion, or 19.36% respectively by 2016.
bila dibandingkan dengan tahun 2016.
213
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Tahun 2016 - 2017 / Cash Flows from Operating Activities in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Penerimaan kas dari pelanggan / Cash received from customers 10.567.474,66 7.445.328,65 3.122.146,01 41,93%
Penerimaan kas dari non pelanggan / Cash received from non customers 237.103,47 88.627,72 148.475,75 167,53%
Pembayaran kas kepada pemasok / Cash paid to suppliers (6.279.106,65) (3.765.240,76) (2.513.865,89) 66,77%
Pembayaran kas kepada karyawan / Cash paid to employees (906.988,40) (578.159,84) (328.828,56) 56,88%
Pembayaran kas lainnya / Other cash paid (3.794,96) (221.483,55) 217.688,59 -98,29%
Pembayaran pajak penghasilan / Payment for corporate income tax (1.314.703,98) (716.095,69) (598.608,29) 83,59%
Penempatan (penarikan) kas yang dibatasi penggunaannya / Placement
28.063,51 11.662,49 16.401,02 140,63%
(withdrawal) of restricted cash
Penerimaan bunga deposito / Interest on deposit received 59.691,54 83.011,98 (23.320,44) -28,09%
Penerimaan restitusi pajak / Tax Restitution Receipts 332.074,47 81.349,84 250.724,63 308,21%
Pembayaran bunga pinjaman / Payment for Interest (562.923,21) (475.081,91) (87.841,30) 18,49%
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi / Net Cash Provided by Operating
2.156.890,45 1.953.918,93 202.971,52 10,39%
Activities
Arus kas yang Berasal dari Aktivitas Operasi tahun 2017 tercatat Cash Flows from Operating Activities in 2017 were recorded at
sebesar Rp2.156,89 miliar, naik Rp202,97 miliar atau 10,39% bila Rp2,156.89 billion, an increase of Rp202.97 billion, or 10.39%
dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp1.953,92 miliar. compared to 2016 of Rp1,953.92 billion. The increase was
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan pada mainly due to an increase in cash received from customers of
penerimaan kas dari pelanggan sebesar Rp3.122,15 miliar atau Rp3,122.15 billion or 41.93% in 2017 in line with an increase
41,93% di tahun 2017 yang sejalan dengan kenaikan pendapatan in operating revenues of Rp1,357.38 billion or 17.89% in 2017.
operasi sebesar Rp1.357,38 miliar atau 17,89% pada tahun 2017. Other contributing factors to the increase in cash flows from
Faktor-faktor peningkatan lainnya akan arus kas dari aktivitas operating activities were the decrease in other cash paid by
operasi berasal dari turunnya pembayaran kas lainnya sebesar Rp217.69 billion or 98.29%, the increase in tax restitution
Rp217,69 miliar atau 98,29%, kenaikan penerimaan restitusi receipts amounting to Rp250.72 billion or 308.21% and the
pajak sebesar Rp250,72 miliar atau 308,21% dan kenaikan increase in cash received from non-customers by Rp148.48
penerimaan kas dari non pelanggan sebesar Rp148,48 miliar billion or 167.53%.
atau 167,53% .
Kenaikan arus kas yang berasal dari aktivitas operasi tahun 2017 The increase in cash flows from operating activities in 2017 was
utama dikarenakan oleh kenaikan pendapatan operasi tahun mainly due to the increase in operating revenue in 2017.
2017.
Arus Kas untuk Aktivitas Investasi Cash Flows from Investing Activities
Arus Kas untuk Aktivitas Investasi Tahun 2016 - 2017 / Cash Flows for Investing Activities in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Pengurangan (penambahan) investasi saham / Reduction (Cash Paid) for
91,00 (34.800,00) 34.891,00 -100,26%
Investment in Stocks
Penempatan investasi jangka pendek / Placement of Short Term Investment (6.070,56) (4.917,63) (1.152,93) 23,44%
Pemberian pinjaman ke pihak berelasi / Loan to Related Parties 3.500,00 (120.000,00) 123.500,00 -102,92%
Hasil penjualan aset tetap / Proceeds From Sale of Fixed Assets 791,50 1.300,37 (508,87) -39,13%
Perolehan aset tetap, properti investasi dan aset takberwujud /
(1.737.919,72) (2.397.087,99) 659.168,27 -27,50%
Acquisition of Fixed Assets, Investment Properties and Intangible Assets
Pembayaran Uang Muka Kontraktor / Advance Payment for Contractor (196.727,77) (574.374,72) 377.646,95 -65,75%
Penerimaan dividen dari entitas asosiasi / Cash Dividend Received from
5.729,42 3629,35 2.100,07 57,86%
Associate
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi / Net Cash Used In Investing
(1.930.606,13) (3.126.250,62) 1.195.644,49 -38,25%
Activities
214
Arus kas yang digunakan untuk Aktivitas Investasi tahun 2017 Cash flows used for Investing Activities in 2017 amounted to
tercatat sebesar Rp1.930,61 miliar, turun Rp1.195,64 miliar Rp1,930.61 billion, decreased by Rp1,195.64 billion or 38.25%
atau 38,25% bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar compared to 2016 amounting to Rp3,126.25 billion. The
Rp3.126,25 miliar. Penurunan tersebut terutama disebabkan decrease was mainly due to the decrease in cash flows used
oleh turunnya arus kas yang digunakan untuk perolehan aset for the acquisition of fixed assets, investment properties and
tetap, properti investasi dan aset tak berwujud sebesar Rp659,17 intangible assets amounting to Rp659.17 billion or 27.50% and
miliar atau 27,50% dan turunnya pembayaran uang muka a decrease in advance payment for contractors by Rp377.65
kontraktor sebesar Rp377,65 miliar atau 65,75%. Penurunan billion or 65.75%. The decrease in cash flows used for investing
arus kas yang digunakan untuk aktivitas investasi tahun 2017 activities in 201 was primarily due to lower investment in 2017
utamanya diakibatkan oleh rendahnya serapan investasi tahun duet to license and design issues.
2017 karena masalah perijinan dan masalah desain.
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Financing Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Tahun 2016 - 2017 / Cash Flows from Financing Activities in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Nominal %
Tambahan setoran modal dari kepentingan non pengendali /
600,97 29.630,00 (29.029,03) -97,97%
Proceed from Paid - up Capital by Non - Controlling Interest
Pembelian saham treasuri di entitas anak /
(4.395,00) - (4.395,00) -
Acquisition of Subsidiary's Treasury Stock
Penerimaan Pinjaman / Proceeds from Borrowings 2.176.350,00 2.171.000,00 5.350,00 0,25%
Pembayaran Pinjaman / Payment of Loan (833.750,58) (907.900,74) 74.150,16 -8,17%
Pembayaran Dividen / Cash Dividend Paid (636.122,61) (703.998,91) 67.876,30 -9,64%
Kas Bersih dari Aktivitas Pendanaan / Net Cash from Financing Activities 702.682,78 588.730,35 113.952,43 19,36%
Arus kas yang Berasal dari Aktivitas Pendanaan tahun 2017 Cash Flows from Financing Activities in 2017 were recorded at
tercatat sebesar Rp702,68 miliar, naik Rp113,95 miliar atau Rp702.68 billion, an increase of Rp113.95 billion, or 19.36%
19,36% bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp588,73 compared to 2016 of Rp588.73 billion. the increase was
miliar. peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh turunnya primarily due to lower loan payment amounting to Rp74.15
pembayaran pinjaman sebesar Rp74,15 miliar atau 8,17% dan billion or 8.17% as well as a decrease in dividend payments of
juga turunnya pembayaran dividen sebesar Rp64,88 miliar Rp64.88 billion or 9.64% in The increase in cash flows coming
atau 9,64% di tahun 2017. kenaikan arus kas yang berasal dari from financing activities in 2017 was primarily du e to addition
aktivitas pendanaan tahun 2017 utamanya dikarenakan oleh of withdrawal of long-term loans.
tambahan penarikan pinjaman jangka panjang.
Kemampuan Membayar Utang Solvency

Rasio Keuangan Tahun 2016 – 2017 / Financial Ratios in 2016 – 2017
Tahun 2017 / Tahun 2016 /
Year 2017 Year 2016
Rasio Laba terhadap Ekuitas / Return On Equity 19,72% 17,43%
Margin Laba Bersih / Net Profit Margin 22,74% 19,93%
Rasio Lancar / Current Ratio 132,31% 130,23%
Rasio Cepat / Quick Ratio 131,24% 129,42%
Rasio Kas / Cash Ratio 82,16% 58,94%
Rasio Liabilitas terhadap Jumlah Aset / Debt to Assets Ratio 56,77% 56,52%
Rasio Liabilitas terhadap Jumlah Ekuitas / Debt to Equity Ratio 131,33% 129,97%
215
Rasio Rentabilitas Rentability Ratio

Kemampuan Perseroan dalam mencetak laba dapat diukur The ability of the Company to make a profit can be measured
dari besaran Rasio Rentabilitasnya. Rasio Profitabilitas adalah from the amount of rentability ratio. Profitability ratio is a ratio
perbandingan yang dihitung untuk mengetahui kemampuan calculated to determine a company’s ability to make profit from
perusahaan untuk mendapatkan laba dari pendapatan terkait revenues related to sales, assets and equity on the basis of
penjualan, aset dan ekuitas berdasarkan dasar pengukuran tertentu. certain measurements.
Pada tahun 2017, Rasio Laba terhadap Jumlah Aset (ROA) tercatat In 2017, Return On Assets (ROA) was recorded at 8.55%
sebesar 8,55% lebih tinggi bila dibandingkan dengan tahun 2016 higher compared to the 7.35% in 2016. This indicated that the
yang tercatat sebesar 7,35%. Hal tersebut menunjukkan bahwa Company’s ability to generate profit for the year using existing
kemampuan Perseroan dalam menghasilkan laba tahun berjalan assets increased in 2017.
dengan menggunakan aset yang ada telah meningkat di tahun
2017.
Rasio Laba terhadap Ekuitas (ROE) sampai dengan akhir tahun The Return On Equity (ROE) ratio up to the end of 2017 was
2017 tercatat sebesar 19,72% lebih tinggi bila dibandingkan recorded at 19.72% higher than in 2016, which was recorded
dengan tahun 2016 yang tercatat sebesar 17,43%. Hal at 17.43%. This indicated that the Company’s ability to generate
tersebut menunjukkan bahwa kemampuan Perseroan dalam profit for the year using available equity increased in 2017.
menghasilkan laba tahun berjalan dengan menggunakan ekuitas
yang tersedia telah meningkat di tahun 2017.
Margin Laba Bersih atau Net Profit Margin pada tahun 2017 Net Profit Margin margin in 2017 was recorded at 22.74%,
tercatat sebesar 22,74%, lebih tinggi bila dibandingkan tahun higher than in 2016 at 19.93%. It showed that the Company’s
2016 sebesar 19,93%. Hal tersebut menunjukkan bahwa ability to generate profit increased in 2017.
kemampuan Perseroan untuk menghasilkan laba telah
meningkat di tahun 2017.
Rasio Likuiditas Liquidity Ratio

Dalam mengukur kemampuan Perseroan untuk membayar In measuring the Company’s ability to repay its debt, the
utang usahanya, Perseroan menggunakan Rasio Likuiditas yang Company uses a Liquidity Ratio consisting of Current Ratio,
terdiri dari Rasio Lancar, Rasio Cepat dan Rasio Kas. Besaran Quick Ratio and Cash Ratio. The Liquidity Ratio can be used to
Rasio Likuiditas dapat digunakan untuk mengukur kemampuan measure a company’s ability to meet its obligations or pay its
perusahaan dalam memenuhi kewajiban atau membayar utang short-term debt.
jangka pendeknya.
Pada tahun 2017, Rasio Lancar tercatat sebesar 132,31% lebih In 2017, the Current Ratio was recorded at 132.31% higher than
tinggi bila dibandingkan dengan tahun 2016 yang tercatat 130.23% in 2016. This indicated that the Company’s ability to
sebesar 130,23%. Hal tersebut menunjukkan bahwa kemampuan meet its short-term liabilities using current assets increased in
Perseroan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya 2017.
dengan menggunakan aset lancar yang tersedia telah meningkat
di tahun 2017.
Rasio Cepat sampai dengan akhir tahun 2017 tercatat sebesar Quick Ratio until the end of 2017 was recorded at 131.24%
131,24% lebih tinggi bila dibandingkan dengan tahun 2016 yang higher than that of the year 2016 which was recorded at
tercatat sebesar 129,42%. Hal tersebut menunjukkan bahwa 129.42%. This showed that the Company’s ability to meet its
kemampuan Perseroan dalam memenuhi kewajiban jangka short-term liabilities increased in 2017.
pendeknya telah semakin meningkat di tahun 2017.
Rasio Kas tahun 2017 tercatat sebesar 82,16% lebih tinggi bila Cash Ratio of 2017 was recorded at 82.16% higher than 58.94%
dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar 58,94%. Hal tersebut in 2016. This showed that the Company’s ability to meet its
menunjukkan bahwa kemampuan Perseroan dalam memenuhi short-term liabilities using available cash and cash equivalents
kewajiban jangka pendeknya menggunakan kas dan setara kas increased in 2017.
yang tersedia telah semakin meningkat di tahun 2017.
216
Rasio Solvabilitas Solvability Ratio

Perseroan juga memakai Rasio Solvabilitas untuk mengukur The Company also uses a Solvability Ratio to measure total
besarnya jumlah aset Perseroan yang dibiayai oleh utang. assets of the Company financed by debt. The Solvability Ratio
Rasio Solvabilitas yang dipakai Perseroan adalah Rasio Liabilitas used by the Company is Debt to Equity (DER) Ratio and Debt to
terhadap Ekuitas (DER) dan Rasio Liabilitas terhadap Jumlah Assets (DAR) Ratio.
Aset (DAR).
Rasio Liabilitas terhadap Jumlah Aset (DAR) tahun 2017 tercatat Debt to Assets (DAR) Ratio in 2017 was 56.77% higher than
sebesar 56,77% lebih tinggi bila dibandingkan dengan tahun in 2016, which was 56.52%. This showed that there was
2016 yang tercatat sebesar 56,52%. Hal tersebut menunjukkan an insignificant increase in the value of assets financed by
bahwa telah terjadi peningkatan tidak signifikan akan nilai aset liabilities/debts. However, the Management believes that the
yang dibiayai oleh liabilitas. Namun Manajemen menganalisa increase was not significant so it will not negatively impact the
bahwa peningkatan tersebut tidak signifikan sehingga tidak Company’s financial position in 2017.
memberikan dampak negatif terhadap posisi keuangan
Perseroan di tahun 2017.
Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas (DER) sampai dengan akhir tahun The Debt to Equity (DER) ratio up to the end of 2017 was
2017 tercatat sebesar 131,33% lebih tinggi bila dibandingkan recorded at 131.33% higher than in 2016 which was recorded at
dengan tahun 2016 yang tercatat sebesar 129,97%. Hal tersebut 129.97%. This showd that there was an increase in the value of
menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan akan nilai ekuitas equity financed by liabilities.
yang dibiayai oleh liabilitas.
Tingkat Kolektibilitas Piutang Receivables Collectability Rate

Tingkat kolektibilitas piutang perusahaan tahun 2017 adalah Receivables collectability rate of the company in 2017 was
34,09 hari dan koletibilitas piutang usaha tahun 2016 34.09 days and trade receivables collectibility in 2016 was 21.27
adalah 21,27 hari (Laporan Manajemen Tahun 2017). Untuk days (Management Report in 2017). To accelerate receivables
mempercepat koletibilitas piutang, Perseroan menerapkan collectability, the Company implemented various strategies
beberapa strategi sebagai berikut : below:
1. Melakukan penagihan langsung ke pelanggan/pengguna 1. Collect directly to customers/service users that have due
jasa yang memiliki piutang jatuh tempo; receivables.
2. Melakukan rekonsiliasi saldo piutang dengan pelanggan/ 2. Reconciliated receivables balance with customers/service
pengguna jasa untuk penentuan jadwal pembayaran users to determine receivables payment schedule;
piutang;
3. Menerapkan UPER (uang pertanggungan/uang muka) 3. Implemented UPER (fee/advances) of above 100% from the
diatas 100% dari estimasi tagihan pelayanan jasa yang estimated bill of service given to customers/service users
akan diberikan kepada pelanggan/pengguna jasa pada saat when the service users propose port services.
pengguna jasa mengajukan permohonan pelayanan jasa
kepelabuhanan;
4. Menerapkan peraturan locking system secara korporat 4. Implemented corporate locking system regulation where
dimana pelanggan yang memiliki piutang jatuh tempo tidak customers having due receivables will not obtain port
akan mendapat pelayanan jasa kepelabuhanan di seluruh services across Port Branches until the service users have
Cabang Pelabuhan sampai pengguna jasa tersebut telah paid all due receivables.
membayar seluruh piutang yang telah jatuh tempo;
5. Bekerja sama dengan pihak Kejaksaan untuk menagih 5. Cooperated with the Attorney to collect old and due
piutang-piutang lama Perseroan yang telah jatuh tempo; receivables of the Company;
6. Penerapan Integrated Billing System untuk mempercepat 6. Implementing Integrated Billing System to accelerate trade
perputaran piutang usaha. receivables turnover.
217
Struktur Modal dan Kebijakan Capital Structure and Management

Manajemen atas Struktur Modal Policy on Capital Structure
Struktur Modal Capital Structure
Komposisi Struktur Modal Perusahaan Tahun 2017 (dalam jutaan Rupiah) / Composition of Capital Structure in 2017 (in million Rupiah)
Uraian / Description 2017 2016 Keterangan / Information
Hutang Jangka Pendek / Short-term loan 677.400.000 671.800.000
Hutang Jangka Panjang / Long-term loan 10.603.211.394 9.148.864.322
Hutang jangka pendek ditambah hutang jangka panjang /
Hutang Kotor / Gross debt 11.280.611.394 9.820.664.322
Short-term loan plus long-term loan
Kas / Cash 2.750.527.471 1.815.986.830
Hutang kotor dikurangi dengan kas / Gross debt deducted
Hutang Bersih / Net Debt 8.530.083.923 8.004.677.492
by cash
Ekuitas / Equity 10.983.867.574 9.645.479.600
Hutang kotor ditambah dengan ekuitas / Gross debt plus
Jumlah Struktur Modal / Total Capital Structure 22.264.478.968 19.466.143.922
equity
Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal Management Policy on Capital Structure

Total struktur modal Perseroan pada tahun 2017 mengalami The Company’s total capital structure in 2017 experienced an
peningkatan jika dibandingkan dengan tahun 2016. Kenaikan ini increase compared to 2016. This increase was caused by the
disebabkan karena adanya penarikan pinjaman sindikasi sebesar withdrawal of syndicated loan of Rp1.5 Trillion in 2017, which
Rp 1,5 Triliun pada tahun 2017 yang dicatat Perusahaan sebagai was recorded by the Company as long-term loan. The Company
hutang jangka panjang. Perseroan senantiasa menjaga rasio continues to maintain net debt to equity ratio at maximum
hutang bersih berbanding dengan ekuitas maksimal 2 (dua) kali twice.
Ikatan Material untuk Investasi Barang Material Commitment for Capital Goods
Modal Investment
Investasi Barang Modal Capital Goods Investment
Pada tahun 2017 Perseroan memiliki investasi barang In 2017, the Company has capital goods investment of
modal sebesar Rp2.454,97 miliar untuk mendukung kinerja Rp2,454.97 billion to support its operating performance for the
operasionalnya di tahun tersebut dan tahun-tahun selanjutnya. year and beyond.
Investasi Barang Modal Tahun 2017 (dalam ribuan Rupiah) / Capital Goods Investment in 2017 (in thousand Rupiah)
Jenis / Type Tujuan / Purpose Nilai / Value
Properti Investasi / Investment property Tujuan investasi ini untuk meningkatkan level of services kepada 6.834.000
pengguna jasa sehingga dapat memberikan pelayanan prima, selain
Tanah / Land itu investasi ini bertujuan untuk memenuhi standar minimum yang 70.364.397
Bangunan Fasilitas Pelabuhan / Port Facility Buildings dipersyaratkan oleh pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada 552.002.735
pengguna jasa yang fokus kepada level of safety / The purpose of this
Kapal / Ships investment is to improve the level of services to the service users 266.181.534
so as to bringpremium service, in addition to fulfilling the minimum
Alat Fasilitas Pelabuhan / Port Facility Equipments 1.104.014.825
standards required by the government in providing services to the user
Instalasi Fasilitas Pelabuhan / Port Facility Installations that are focused on safety level. 137.430.202
Jalan dan Bangunan / Roads and Buildings Tujuan investasi ini juga untuk meningkatkan efisiensi dan 109.281.397
Peralatan / Equipment penyederhanaan proses bisnis Perseroan dalam kaitannya untuk 141.278.994
meningkatkan pendapatan, sebagai contohnya Perseroan telah
Kendaraan / Vehicles mendatangkan alat fasilitas pelabuhan dan kapal tahun ini untuk 17.647.763
menekan biaya sewa alat/charter kapal / Furthermore, this investment
Emplacement 28.581.469
aims to improve the efficiency and simplify the Company’s business
process in relation to the efforts to obtain income, such as the
Company’s action to add port facility equipment and ships this year to
Goodwill 21.348.784
reduce the costs of equipment rental/ship charter.
Jumlah / Total 2.454.966.100
218
Informasi dan Fakta Material yang Information and Material Fact After
Terjadi setelah Tanggal Laporan Balance Sheet Date
Akuntan
Perseroan memiliki informasi dan fakta material yang terjadi The Company has information and material fact after balance
setelah tanggal laporan akuntan mengenai PT Pelindo Husada sheet date regarding PT Pelindo Husada Citra (PHC). Based on
Citra (PHC). Berdasarkan surat No. 503/689.A/436.7.17/2018 letter No. 503/689.A/436.7.17/2018 dated January 18, 2018,
tanggal 18 Januari 2018, Perusahaan mendapatkan Surat Ijin the Company obtained Trade Business License from Department
Usaha Perdagangan (SIUP) dari Dinas Penanaman Modal Dan of Capital Investment and One-Door Integrated Service to
Pelayanan Terpadu Satu Pintu untuk melakukan kegiatan usaha conduct trade business activities across the area of the Republic
perdagangan diseluruh wilayah Republik Indonesia. of Indonesia.
Prospek Usaha Business Prospects

Pertumbuhan ekonomi nasional sudah mulai berangsur pulih. National economic growth begins to recover, which can be seen
Perbaikan tersebut dapat dilihat dari tingkat pertumbuhan from economic growth rate in 2017 that was recorded at 5.07%
ekonomi tahun 2017 yang tercatat sebesar 5,07% berdasarkan based on data from the Statistics Indonesia (BPS). Even though
data yang dihimpun oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Walaupun the growth remained stagnant, the economic growth in 2017
tergolong stagnan, namun level pertumbuhan tersebut was the highest level ever recorded since 2014.
merupakan yang tertinggi sejak tahun 2014.
Dalam laporan yang berjudul Global Economic Prospects, Bank In a report entitled Global Economic Prospects, the World Bank
Dunia juga telah mengestimasikan pertumbuhan ekonomi global also estimate s that global economic growth reached 3% in
sebesar 3% di tahun 2017, naik 0,6% bila dibandingkan nilai 2017, which rose by 0.6% compared to 2.4% in 2016. This high
pertumbuhan tahun 2016 sebesar 2,4%. Tingginya pertumbuhan global economic growth in 2017 was attributed by the increase
ekonomi global di tahun 2017 didasari oleh kenaikan harga in global commodity prices.
komoditas dunia yang cukup tinggi.
Pemerintah juga kian giat merealisasikan konsep Indonesia The government has also intensively realized the concept of
sebagai Poros Maritim Dunia dengan agenda pembangunan 5 Indonesia being the World’s Maritime Axis with its 5 (five) main
(lima) pilar utama, yaitu: pillars, namely:
• Membangun kembali budaya maritim Indonesia. • Rebuilding Indonesia’s maritime culture.
• Menjaga sumber daya laut dan menciptakan kedaulatan • Maintaining marine resources and creating sovereignty of
pangan laut dengan menempatkan nelayan pada pilar sea food by putting fishermen as the main pillar.
utama.
• Memberi prioritas pada pembangunan infrastruktur dan • Giving priority to the development of maritime infrastructure
konektivitas maritim dengan membangun Tol Laut, deep and connectivity by building Sea Toll, deep seaport, logistics,
seaport, logistik, industri perkapalan dan pariwisata maritim. shipping industry and maritime tourism.
• Menerapkan diplomasi maritim, melalui usulan peningkatan • Implementing maritime diplomacy through proposed
kerja sama di bidang maritim dan upaya menangani sumber increase of maritime cooperation and efforts to address
konflik, seperti pencurian ikan, pelanggaran kedaulatan, sources of conflict, such as fish theft, sovereignty offense,
sengketa wilayah dan pencemaran laut dengan penekanan territorial dispute and marine pollution with the emphasis
bahwa laut harus menyatukan berbagai bangsa dan negara that the sea should unite various nations and countries
dan bukan memisahkan. rather than separating them.
• Membangun kekuatan maritim sebagai bentuk tanggung • Building maritime strength as a form of responsibility to
jawab menjaga keselamatan pelayaran dan keamanan safeguard shipping safety and maritime security.
maritim.
219
Sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam menjadikan As a form of the government’s commitment in making Indonesia
Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia, pemerintah juga the World’s Maritime Axis, the government has also implemented
telah menjalani proses pembenahan dalam industri jasa a revamping process in the port service industry. As a result,
kepelabuhanan. Sebagai hasilnya, 4 (empat) BUMN jasa 4 (four) SOEs in port services have signed a Memorandum of
kepelabuhan telah menandatangani Nota Kesepahaman pada Understanding in 2017 covering operational synergy of ports,
tahun 2017 yang mencakup sinergi operasional pelabuhan, synergy of information systems related to services and ports and
sinergi sistem informasi terkait pelayanan jasa dan kepelabuhan synergy of human resource development. The synergy will also
serta sinergi pengembangan sumber daya manusia. Sinergi be conducted in the form of tariff standarization, especially on
tersebut juga akan dilakukan dalam bentuk penyamaan tarif, international services.
terutama pada layanan internasional.
Berdasarkan data perekonomian Indonesia yang kian membaik Based on the data showing Indonesia’s improving economy,
dan diiringi oleh langkah-langkah strategis pemerintah dalam which is followed by the government’s strategic steps to affirm
menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia, Manajemen Indonesia as the World’s Maritime Axis, the Management of the
Perseroan berkesimpulan bahwa prospek usaha Perseroan Company concludes that the Company’s business prospect in
pada tahun 2017 tergolong baik. Hal tersebut dapat dilihat 2017 was quite good. This can be seen from the achievement
dari pencapaian laba tahun berjalan Perseroan yang meningkat of the Company’s profit for the year that increased by Rp521.79
sebesar Rp521,79 miliar atau 34,50% menjadi Rp2.034,11 miliar billion or 34.50% to Rp2,034.11 billion in 2017.
di tahun 2017.
Walaupun prospek usaha Perseroan di tahun 2017 dapat terjaga Although the Company’s business prospects in 2017 can be well
dengan baik, namun Perseroan tetap menjalankan strategi- maintained, the Company continues its business strategies to
strategi usahanya guna bersaing dalam kompetisi global di compete in the global competition in the port services industry.
industri jasa kepelabuhan. Langkah-langkah strategis tersebut These strategic steps include:
meliputi
• Penyederhanaan proses bisnis dengan mengoptimalkan • Simplifying business processes by optimizing information
teknologi informasi technology
• Diversifikasi segmen bisnis pelabuhan • Diversifying port business segment
• Membangun customer relationship di setiap kantor cabang • Building customer relationship in every branch office
Melalui langkah-langkah strategis tersebut, Manajemen Through these strategic steps, the Company’s expects that
Perseroan berharap bahwa prospek usaha Pelindo III di masa Pelindo III’s business prospects will further improve in the future.
mendatang akan semakin membaik.
Perbandingan antara Proyeksi dan Realisasi Tahun 2017 Comparison between Projection and Realization in 2017
Perbandingan antara Proyeksi dan Realisasi Tahun 2017 / Comparison between Projection and Realization in 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Proyeksi Tahun 2017 / Realisasi Tahun 2017 / Pencapaian /
Projection for 2017 Realization for 2017 Achievement (%)
Aset / Assets 30.212.770,35 25.408.903,67 (15,90%)
Liabilitas / Liabilities 17.077.822,45 14.425.036,10 (15,52%)
Ekuitas / Equity 13.134.947,90 10.983.867,57 (16,37%)
Pendapatan Bersih / Net Revenue 8.339.403,65 8.849.406,64 6,11%
Laba Usaha / Operating Profit 2.841.522,03 3.173.130,17 11,68%
Laba sebelum pajak penghasilan / Profit before income tax 2.207.914,91 2.704.510,40 22,52%
Laba Tahun Berjalan / Profit for the Year 1.655.936,18 2.034.107,25 22,90%
Laba Komprehensif Tahun Berjalan / Comprehensive Profit for the Year 1.655.936,18 1.983.432,09 19,82%
Proyeksi Tahun 2018 Projection for 2018

Perseroan telah menyusun Rencana Kerja dan Anggaran The Company has prepared the Company’s Work Plan and
Perusahaan (RKAP) tahun 2018 sebagai acuan pokok Perseroan Budget (RKAP) in 2018 as the main reference of the Company in
dalam menjalankan aktivitas usahanya. Pencapaian target conducting its business activities. The achievement of financial
finansial untuk tahun 2018 tersebut didasarkan oleh berbagai targets for the year 2018 is based on various assumptions of
asumsi kondisi eksternal dan internal yang dapat mempengaruhi external and internal conditions that may affect the Company’s
aktivitas Perseroan. activities.
220
Berdasarkan asumsi-asumsi yang telah dijabarkan diatas, berikut Based on the assumptions described above, the following are
adalah target finansial Perseroan untuk tahun buku 2018: the financial targets of the Company for the fiscal year of 2018:
Perbandingan antara Realisasi Tahun 2017 dan Proyeksi Tahun 2018 / Comparison between Realization in 2017 and Projection for 2018
Realisasi / Proyeksi / Peningkatan /
Realization 2017 Projection 2018 Increase (%)
Aset / Assets 25.408.903 35.152.060 38%
Liabilitas / Liabilities 14.425.036 24.522.830 70%
Ekuitas / Equity 10.983.867 10.629.231 (3,28%)
Pendapatan Bersih / Net Revenue 8.849.406 10.080.986 13,91%
Laba Usaha / Operating Profit 3.173.130 3.158.252 (0,46%)
Laba sebelum pajak penghasilan / Profit before income tax 2.704.510 2.384.234 (11,84%)
Laba Tahun Berjalan /Profit for the Year 2.034.107 1.858.459 (8,63%)
Laba Komprehensif Tahun Berjalan / Comprehensive Profit for the Year 1.983.432 1.858.459 (6,30%)
Aspek Pemasaran Marketing Aspects

Strategi Pemasaran Marketing Strategy
Perseroan menyadari bahwa pelanggan merupakan salah satu The Company realizes that customers are one of its important
asset perusahaan yang penting. Untuk itu, upaya perbaikan assets. To that end, continuous improvement efforts are carried
berkelanjutan dilakukan oleh Perseroan untuk memenuhi out by the Company to fulfill customers’ interest, which include:
keinginan pelanggan yang antara lain: 1. Readiness and availability of reliable port facilities;
1. Kesiapan dan ketersediaan fasilitas pelabuhan yang handal; 2. Timeliness of services, real-time information systems and
2. Ketepatan waktu pelayanan, sistem informasi yang realtime competitive port service rates;
dan tarif jasa pelabuhan yang kompetitif; 3. Quality services in terms of providing port services beyond
3. Berkualitas dalam memberikan pelayanan jasa the standard set.
kepelabuhanan melebihi standar yang ditetapkan.
Dalam menjalankan usahanya, segmen usaha perusahaan In running its business, the Company’s business segment is
diidentifikasi dengan 4 (empat) pelayanan utama, yaitu identified by 4 (four) main services, namely Ship Services,
Pelayanan Kapal, Pelayanan Barang, Pelayanan B/M dan Goods Services, Loading and Unloading Services, and Passenger
Pelayanan Penumpang. Services.
Untuk mengantisipasi perkembangan bisnis kepelabuhanan To anticipate the increasingly complex port business
yang semakin kompleks, Perseroan melakukan transformasi development, the Company transforms its business plan in
atas perencanaan bisnis perusahaan. Transformasi perencanaan order to further direct its focus on core business segmentation
bisnis dilakukan untuk lebih mengarahkan focus perusahaan which is the core of the services provided by the Company. To
pada segmentasi core business yang merupakan inti dari continuously develop business segment that is not included
jasa pelayanan yang disediakan perusahaan. Untuk tetap into its core business, the Company then classifies its business
mengembangkan segmen usaha perusahaan yang bukan segment into non-core strategic business and non-core non-
merupakan core business, maka diklasifikasikan menjadi strategic business segments as follows:
segmentasi non core business strategis dan non strategis sebagai
berikut:
1. Non-Core Business Strategis, antara lain: 1. Non-Core Strategic Business, among others:
a. Cargo Konsolidasi/Distribusi & Depo a. Cargo Consolidation/Distribution & Depot
b. Forwarding b. Forwarding
c. Properti c. Property
d. Pariwisata Maritim (Cruise dan Marina) d. Maritime Tourism (Cruise and Marina)
2. Non-Core Business Lainnya, antara lain: 2. Non-Core Other Businesses, among others:
a. Maintenance a. Maintenance
b. Supply Energy & Labor b. Energy & Labor Supply
c. Sarana dan Prasarana Transportasi c. Transportation Facility and Infrastructure
d. Rupa-Rupa Usaha d. Others
221
Terkait dengan strategi pemasaran, terdapat 3 pilihan perusahaan In relation with marketing strategy, there are 3 choices for the
untuk diterapkan dalam bisnis yang dapat digunakan, yaitu: compay to adopt in its business, namely:
1. Market Penetration 1. Market Penetration
Strategi perusahaan untuk meningkatkan pangsa pasar The company’s strategy to increase its market share of
terhadap produk atau jasa pada pasar yang dimiliki selama products or services in the existing market share through
ini, melalui usaha-usaha pemasaran yang lebih agresif. more aggressive marketing programs.
2. Market Development 2. Market Development
Market Development adalah strategi perusahaan di dalam Market Development is a corporate strategy in introducing
memperkenalkan produk barang atau jasa pada lingkungan products or services to a new market environment.
pasar yang baru.
3. Product Development 3. Product Development
Product Development adalah strategi perusahaan untuk Product Development is a company strategy to increase sales
meningkatkan penjualan melalui pengembangan produk through the development of existing products or services, or
barang atau jasa yang sudah ada, atau pengembangan the development of new products.
produk-produk baru.
Kelompok/segmen pasar dibagi berdasarkan destination/tujuan Market group/segment is divided based on destination
(Domestik atau internasional), sedangkan dalam menentukan (Domestic or international), while in determining customer,
pelanggan, kelompok pelanggan dan segmen pasar yang akan customer group and market segment that beome the target
dijadikan target untuk pelayanan saat ini dan dimasa mendatang for current and future services are based on the increase in
didasarkan pada peningkatan realisasi produksi setiap tahun production realization every year from loading and unloading
dari kegiatan B/M sesuai dengan jenis komoditas. Ke depan, activities in accordance with the type of commodities. Going
Perseroan akan menentukan prioritas pelayanan kapal dan forward, the Company will determine the priority of ship and
barang untuk jenis petikemas, curah cair dan curah kering goods services for container type, liquid bulk and dry bulk by
dengan melakukan prioritas pelayanan kepada beberapa prioritizing services to limited customers. Distribution of the
pengguna jasa. Pembagian pasar Perseroan adalah sebagai Company’s market is as follows:
berikut:
KELOMPOK / GROUP SEGMEN / SEGMENT PASAR / MARKET
Petikemas / Container Shipping Line Domestik

Curah Cair / Liquid Bulk Cargo Owner Internasional
Curah Kering / Dry Bulk Bongkar Muat / Loading and
Bag Cargo / Bag Cargo Unloading
Other Cargo / Other Cargo
Pangsa Pasar Market Share

Pangsa Pasar Perseroan dibedakan berdasarkan komoditasnya, Market share of the Company is distinguished based on its
yaitu peti kemas, curah kering, curah cair, general cargo, dan commodities, namely containers, dry bulk, liquid bulk, general
bag cargo. Pada laporan ini Perseroan melaporkan gambaran cargo, and bag cargo. In this report, the Company reports the
pangsa pasar Perseroan dalam bentuk persentase. Perhitungan description of the Company’s market share in percentage. The
persentase tersebut didapat dari perbandingan jumlah produksi percentage is calculated from the ratio of total production of
bongkar muat barang dengan arus operasional yang melalui loading and unloading of goods to operational traffic at the dock.
dermaga.
Untuk komoditas petikemas, persentase pangsa pasar yang For container commodities, the percentage of market share
tercatat oleh Perseroan di tahun 2017 sebesar 99,79% atau recorded by the Company in 2017 was 99.79% or increased
meningkat dibandingkan tahun 2016 yakni 99%. Untuk compared to 2016 at 99%. For dry bulk commodities, market
komoditas curah kering, pangsa pasar yang diperoleh Perseroan shares acquired by the Company in 2017 and 2016 respectively
di tahun 2017 dan 2016 berturut-turut adalah sebesar 72.17% amounted to 72.17% and 60%, or an increase of 20%. For liquid
dan 60%, atau meningkat sebesar 20%. Untuk komoditas curah bulk commodities, market share acquired by the Company in
cair, pangsa pasar yang diperoleh Perseroan di tahun 2017 2017 amounted to 96.97%, increased by 5% compared to 92%
sebesar 96.97%, meningkat sebesar 5% dibanding perolehan in 2016. General cargo and bag cargo commodities remain
tahun 2016 sebesar 92%. Pangsa pasar Perseroan yang belum as the market share that is not yet captured optimally by the
maksimal berada pada komoditas general cargo dan bag cargo. Company. The Company’s general cargo commodity in 2017
Pada komoditas general cargo, capaian pangsa pasar Perseroan reached 25.64% compared to the general cargo commodity of
pada tahun 2017 adalah sebesar 25.64% dan tahun 2016 24% in 2016, while bag cargo commodity amounted to 16.09%
sebesar 24%, sedangkan untuk bag cargo, capaian pangsa pasar compared to the 22% recorded in 2016.
Perseroan pada tahun 2017 adalah sebesar 16.09% dan tahun
2016 sebesar 22%.
222
Secara keseluruhan, pangsa pasar Perseroan di semua komoditas Overall, market share of the Company in all commodities in
di tahun 2017 meningkat dibanding di tahun 2016. Hal ini 2017 increased compared to 2016. This was a positive impact
merupakan dampak positif pelaksanaan program Bina Pelanggan of Bina Pelanggan and Customer Visit program. Since 2016, the
dan Customer Visit. Sejak 2016, Perseroan membuat Customer Company has created a Customer Relationship Management
Relationship Management (CRM) serta memaksimalkan peran (CRM) as well as maximized roles of Customer Relationship
Customer Relationship Officer (CRO), dimana marketing tim yang Officer (CRO), where marketing teams serving as a CRO make
bertugas sebagai CRO melakukan kunjungan kepada mitra bisnis, visits to business partners, not only on prime/key customer,
tak hanya pada prime/key customer tetapi juga mitra bisnis yang but also business partner that has not utilized the loading and
belum memanfaatkan jasa bongkar muat dari Perseroan. unloading services of the Company.
Perbandingan Pangsa Pasar Berdasakan Komoditas Tahun 2013 - 2017 / Comparison of Market Share by Commodities in 2013 – 2017
No Jenis Cargo / Type of Cargo 2013 2014 2015 2016 2017
1 Petikemas / Container 97% 97% 99% 99% 99.79%
2 Curah Kering / Dry Bulk 41% 69% 53% 60% 72.17%
3 Curah Cair / Liquid Bulk 57% 84% 89% 92% 96.97%
4 General Cargo 9% 14% 33% 24% 25.64%
5 Bag Cargo 7% 8% 18% 22% 16.09%
Dividen Dividend
Dividen Tahun 2016 – 2017 Dividends in 2016 – 2017
Perseroan memberikan dividen kepada Pemerintah Republik The Company shall pay dividends to the Government of the
Indonesia sebagai pemegang saham berdasarkan keputusan Republic of Indonesia as a shareholder based on the resolution
Rapat Umum Pemegang Saham. Perkembangan Dividen yang of the General Meeting of Shareholders. The development of
disalurkan Perseroan selama 7 (tujuh) tahun terakhir adalah Dividend distributed by the Company for the last 7 (seven) years
sebagai berikut: is as follows:
Pembagian Dividen pada Tahun Buku 2010 – 2016 / Dividend Distribution in 2010 – 2016 Fiscal Years
Tahun Tanggal
Laba Perseroan Dividend
Buku / Risalah RUPS / Pengumuman / Dividen /
Tanggal Pembayaran / Payment Date / Profit of the Payout
Fiscal GMS Minutes Announcement Dividend
Company Ratio
Year Date
RIS-39/ 27-Jun-11 / June
2010 Juli / July 2011 254.719.482.000 566.043.291.279 45,00%
D3.MBU/2011 27, 2011
RIS-15/ 11-Jun-12 / June
2011 Juli / July 2012 287.465.000.000 781.121.287.380 36,80%
D3.MBU/2012 11, 2012
RIS-34/ 02-Mei-13 / May
2012 Juni / June 2013 295.020.190.600 950.067.302.364 31,05%
D3.MBU/2013 2, 2013
Pembayaran dividen dibayar secara angsuran
dengan masing-masing tanggal: 15 April 2014, 19
Mei 2014, 18 Juni 2014, 18 Juli 2014, 19 Agustus
KU.04/15/P. 19-Mar-14 / May 2014, 18 September 2014, 16 Oktober 2014 /
2013 475.839.000.000 1.189.597.316.891 40,00%
III-2014 19, 2014 Dividend payment was conducted in installments
on: April 15, 2014; May 19, 2014; June 18, 2014;
July 18, 2014; August 19, 2014; September 18,
2014; October 16, 2014.
dengan masing-masing tanggal: 12 Juni 2015,
10 Juli 2015, 12 Agustus 2015, 11 September
KU.04/24.1/P. 12-Mei-15 / May
2014 2015, 12 Oktober 2015 / Dividend payment was 238.803.153.400 1.194.015.767.874 20,00%
III-2015 12, 2015
conducted in installments on: June 12, 2015; July
10, 2015; August 12, 2015; September 11, 2015;
October 12, 2015.
AKTA
dengan masing-masing tanggal: 17 Juni 2016, 15
NOTARIS EMI 17-Mei-16 / May
2015 Juli 2016, 15 Agustus 2016 / Dividend payment 196.709.330.440 702.533.323.000 28,00%
SUSILOWATI,SH. 17, 2016
was conducted in installments on: June 17, 2016;
NO : 14.-
July 15, 2016; August 15, 2016.
dengan masing-masing tanggal: 8 Juni 2017, 7
AKTA
Juli 2017, 8 Agustus 2017, 8 September 2017,
NOTARIS EMI 08-Mei-17 / May
2016 6 Oktober 2017, 8 November 2017 / Dividend 311.198.916.450 1.037.329.721.501 30,00%
SUSILOWATI,SH. 8, 2017
payment was conducted in installments on: June
NO : 05.-
8, 2017; July 7, 2017; August 8, 2017; September
8, 2017; October 6, 2017; and November 8, 2017
223
Kebijakan Dividen Dividend Policy

Berikut adalah kebijakan pembagian dividen tunai dan cadangan The following is the policy on distribution of cash dividend and
Perseroan untuk tahun buku 2015 dan 2016: reserves of the Company for fiscal year of 2015 and 2016:
- Berdasarkan salinan akta Berita Acara Rapat Umum - Based on a copy of the Deed of Minutes of Shareholders
Pemegang Saham (RUPS) Perusahaan Nomor: 14 tanggal General Meeting of Shareholders (AGMS) of the Company
17 Mei 2016 dari Notaris Emy Susilowati dengan agenda No. 14 dated May 17, 2016 drawn up by Emy Susilowati,
penetapan penggunaan laba bersih konsolidasian tahun Notary, with the agenda of determining the consolidated net
buku 2015 sebesar Rp702.533.323 sebagai berikut: profit of the fiscal year 2015 amounting to Rp702,533,323 as
follows:
a. Sebesar 28% dari laba bersih konsolidasi tahun buku a. 28% of the consolidated net profit for fiscal year of 2015
2015 atau sebesar Rp196.709.330 ditetapkan sebagai or Rp196,709,330 is declared as dividend.
dividen.
b. Sebesar 72% dari laba bersih konsolidasian tahun buku b. 72% of consolidated net profit for fiscal year 2015 or
2015 atau sebesar Rp505.823.993 ditetapkan sebagai Rp505,823,993 is declared as reserve.
cadangan.
- Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham - Based on the Minutes of the Annual General Meeting of
(RUPS) Tahunan Persetujuan Laporan Tahunan Tahun Buku Shareholders (AGMS) of the Company’s Approval on Annual
2016 Perusahaan Nomor: 5 tanggal 8 Mei 2017 dari Notaris Report for Fiscal Year of 2016 No. 5 dated May 8, 2017
Emy Susilowati, SH., dengan agenda penetapan penggunaan drawn up by Emy Susilowati, SH.,Notary, with the agenda
laba bersih konsolidasian tahun buku 2016 sebesar of determining the consolidated net profit of the fiscal year
Rp1.037.329.721 sebagai berikut: 2016 amounting to Rp1,037,329,721 as follows:
a. Sebesar 30% dari laba bersih yang dapat diatribusikan a. As much as 30% of net income attributable to owners of
kepada pemilik entitas induk atau Rp311.198.916 the parent or Rp311,198,916 is declared as dividends.
ditetapkan sebagai dividen.
b. Sebesar 70% dari laba bersih yang dapat diatribusikan b. 70% of net income attributable to owners of the parent
kepada pemilik entitas induk atau sebesar Rp726.130.805 or amounting to Rp726,130,805 is declared as reserve.
ditetapkan sebagai cadangan.
Program Kepemilikan Saham oleh Employee Stock Ownership and/or

Karyawan dan/ atau Manajemen yang Management Program (ESOP/MSOP)
Dilaksanakan Perusahaan (ESOP/MSOP)
Sesuai dengan karakteristik Perseroan yang dimiliki sepenuhnya Since the Company is originally and fully owned by the
oleh Pemerintah, maka tidak ada program kepemilikan saham Government, there is no employee and/or management stock
oleh karyawan dan/atau manajemen (ESOP/MSOP) di Perseroan. ownership (ESOP/MSOP) program in the Company. Thus, the
Dengan demikian, Perseroan tidak menyajikan informasi yang Company does not provide information related to the program,
terkait program tersebut seperti jumlah saham ESOP/MSOP, such as the number of shares of ESOP/MSOP, the term, the
jangka waktu, persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang conditions of the eligible employee and/or management and
berhak dan harga exercise. exercise price.
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Realization of Use of Proceeds from

Penawaran Umum Public Offering
Penawaran Umum yang dilakukan Perseroan adalah penerbitan The Company conducted Public Offering through the issuance
Obligasi Global sebesar USD 500 juta pada tahun 2014. of Global Bonds amounting to USD 500 million in 2014. Up until
Kemudian sampai dengan 31 Desember 2017, Perseroan belum December 31, 2017, the Company hasn ot conducted any public
melaksanakan penawaran umum sehingga informasi realisasi offering; hence, information on the realization of the use of
terkait penggunanaan dana hasil penawaran umum tidak dapat proceeds from public offering cannot be presented.
disajikan.
Informasi Material Mengenai Investasi, Material Information About Investment,

Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/ Expansion, Divestment, Business
Peleburan Usaha, Akuisisi dan Consolidation/Merger, Acquisition and
Restrukturisasi Utang/Modal Debt/Capital Restructuring
Sampai dengan 31 Desember 2017 Perseroan belum melakukan As of December 31, 2017, the Company has not conducted
Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi Expansion, Divestment, Business Consolidation/Merger,
dan Restrukturisasi Utang/Modal. Acquisition and Capital/Debt Restructuring.
224
Informasi Transaksi Material yang Information on Material Transaction

Mengandung Benturan Kepentingan Containing Conflict of Interest and/or
dan/atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi Transaction with Affiliated Parties
Perseroan telah mengungkapkan seluruh sifat dan transaksi The Company has disclosed all nature and transactions with
dengan pihak-pihak berelasi sebagai bagian dari Kebijakan related parties as part of the Significant Accounting Policy
Akuntansi Penting terkait Hubungan Afiliasi (Pihak Berelasi), related to Affiliated Parties (Related Parties), which can be seen
yang dapat dilihat pada Laporan Keuangan Perseroan tahun in the Company’s Financial Statements in 2017.
2017.
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Related parties are persons or entities related to the reporting
entitas pelapor: entity:
a. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi a. The person or immediate family member has a relationship
dengan entitas pelapor jika orang tersebut: with the reporting entity if the person:
i. Memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas i. Having joint control or control over the reporting entity;
entitas pelapor;
ii. Memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau ii. Having significant influence over the reporting entity; or
iii. Merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor iii. Is the key management personnel of the reporting entity
atau entitas induk entitas pelapor. or parent entity of the reporting entity.
b. Satu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi b. One entity is related to the reporting entity if it meets one of
salah satu hal berikut: the following:
i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok i. The reporting entity and entity are members of the same
usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, business group (meaning the parent entity, subsidiary,
dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain). and subsequent subsidiary entity are associated with
another entity).
ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama ii. An entity is an associate or joint venture of another
dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura entity (or an associate or joint venture entity that is a
bersama yang merupakan anggota suatu kelompok member of a business group, of which the other entity is
usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah a member).
anggotanya).
iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak iii. Both entities are joint ventures of the same third party.
ketiga yang sama.
iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga iv. An entity is a joint venture of a third entity and the other
dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas entity is an associate of the third entity.
ketiga.
v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja v. The entity is a post-employment benefit plan for the
untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau benefit of one of the reporting entities or entities
entitas yang terkait dengan entitas pelapor. associated with the reporting entity.
vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh vi. Entities controlled or jointly controlled by persons
orang yang diidentifikasi dalam huruf (a); atau identified in letter (a); or
vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).i memiliki vii. Persons identified in (a).i have significant influence over
pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen the entity or key management personnel of the entity
kunci entitas (atau entitas induk dari entitas). (or parent entity of the entity).
viii. Entitas atau anggota dari kelompok yang mana entitas viii. An entity or member of a group in which the entity
merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan is a part of that group provides the services of key
jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor management personnel to the reporting entity or to the
atau kepada entitas induk dari entitas pelapor. parent of the reporting entity.
Entitas yang berelasi dengan pemerintah adalah entitas yang Entities that are related to the government are entities that are
dikendalikan, dikendalikan bersama, atau dipengaruhi oleh controlled, jointly controlled, or influenced by the government.
pemerintah. Pemerintah mengacu kepada pemerintah, instansi The Government refers to the government, government agencies
pemerintah dan badan yang serupa baik lokal, nasional maupun and similar bodies both locally, nationally and internationally.
internasional.
Entitas yang berelasi dengan Pemerintah dapat berupa entitas Entities related to the Government may be entities that are
yang dikendalikan atau dipengaruhi secara signifikan oleh controlled or significantly influenced by the Ministry of Finance
Kementerian Keuangan atau Pemerintah Daerah yang merupakan or Regional Government which is Shareholder of the entity, or
Pemegang Saham entitas, atau entitas yang dikendalikan oleh entity controlled by the Government of the Republic of Indonesia
Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian BUMN through the Ministry of SOEs as a proxy of shareholders.
sebagai kuasa pemegang saham.
225
Dalam kegiatan usahanya, Perseroan melakukan transaksi In its business activities, the Company transactions with related
dengan pihak-pihak berelasi yang dilakukan dengan syarat- parties conducted under normal terms and conditions. This
syarat dan kondisi normal. Transaksi ini termasuk pembayaran transaction includes payments by the Company on the related
oleh Perseroan atas beban-beban pihak-pihak berelasi atau parties’ expenses or otherwise. Transactions with related
sebaliknya. Saldo transaksi dengan pihak berelasi, transaksi- parties, related party transactions and balances with related
transaksi pihak berelasi dan saldo dengan pihak berelasi pada parties as of December 31, 2017 and 2016 are as follows:
tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
Sifat Hubungan / Nature of
Pihak-Pihak Berelasi / Related Parties Transaksi / Transaction
Relationship
- Hak Konsesi atas TTL, APBS dan BMS / Concession Rights over TTL,
Pemegang Saham / Pemerintah Republik Indonesia / APBS and BMS
Shareholders Government of the Republic of Indonesia - Biaya Penyingkiran Kerangka Kapal KMP. Wihan Sejahtera /
Removal of KMP. Wihan Sejahtera Ship Frame Cost
Pengendalian melalui
Pemerintah Republik Penempatan giro, deposito berjangka, fasilitas kredit sindikasi, biaya
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Indonesia / Control through keuangan dan pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits,
the Government of the syndicated credit facility, finance fee and interest income
Republic of Indonesia
Penempatan giro, deposito berjangka, fasilitas kredit sindikasi, biaya
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk keuangan dan pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits,
syndicated credit facility, finance fee and interest income
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa
keuangan dan pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits,
Timur Tbk
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat
keuangan dan pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits,
dan Banten Tbk
PT Bank Pembangunan Daerah Bali keuangan dan pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits,
PT Bank DKI keuangan dan pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits,
Penempatan giro, deposito berjangka, biaya keuangan dan
PT Bank Pembangunan Daerah Nusa
pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits, finance fee
Tenggara Timur
and interest income
PT Bank Pembangunan Daerah Nusa
Tenggara Barat
and interest income
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa
Tengah
and interest income
PT Bank Pembangunan Daerah
pendapatan bunga/ Placement of giro, time deposits, finance fee and
Kalimantan Selatan
interest income
PT Bank Pembangunan Daerah
Kalimantan Tengah
and interest income
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk keuangan dan pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits,
syndicated credit facilities, finance fee and interest income
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits, finance fee
and interest income
PT Bank Syariah Mandiri pendapatan bunga / Placement of giro, time deposits, finance fee
and interest income
PT Pertamina (Persero) Penjualan Jasa Kepelabuhan / Port Services Sales
Kontraktor dalam pembangunan dan pemeliharaan aset tetap
dan aset takberwujud fasilitas pelabuhan / Contractor in the
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
development and maintenance of fixed assets and intangible assets
of port facilities
226
Sifat Hubungan / Nature of

Pihak-Pihak Berelasi / Related Parties Transaksi / Transaction
Relationship
PT Adhi Karya (Persero) Tbk.
of port facilities
PT Virama Karya (Persero)
of port facilities
PT Hutama Karya (Persero)
of port facilities
PT Pengerukan Indonesia (Persero) Pinjaman dana dan biaya pengerukan / Loan and dredging cost
PT Pembangunan Perumahan (Persero) dan aset takberwujud fasilitas pelabuhan / Contractor in the
Tbk development and maintenance of fixed assets and intangible assets
of port facilities
PT Nindya Karya (Persero)
of port facilities
PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) Penjualan jasa pelayanan kepelabuhan / Port services sales
Penjualan Jasa Kepelabuhan dan sewa lahan / Sales of Port Services
PT Djakarta Lloyd (Persero)
and land rental
PT Dok dan Perkapalan Surabaya Penjualan Jasa Kepelabuhan dan sewa lahan / Sales of Port Services
(Persero) and land rental
PT Bahtera Adhiguna Penjualan Jasa Kepelabuhan / Port Services Sales
PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) Penjualan sewa lahan dan alat / Sales of land rental and equipment
PT Dharma Lautan Nusantara (Persero) Penjualan Jasa Kepelabuhan / Port Services Sales
Pembelian energi listrik, penjualan sewa lahan dan kerjasama
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) operasi / Purhase of electricity energy, sales of land rental and joint
operations
PT Perusahaan Daerah Air Minum Pembelian air / Water purchase
Penjualan jasa pelayanan kepelabuhan dna biaya penyapuan ranjau /
TNI/ABRI
Sales of orit services and mine sweeping costs
PT Petro Kimia Gresik Penjualan sewa lahan / Land rental sales
PT Perikanan Nusantara (Persero) Penjualan sewa lahan / Land rental sales
PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari
Penjualan sewa lahan / Land rental sales
(Persero)
PT Semen Tonasa Penjualan Jasa Kepelabuhan / Port Services Sales
Biaya pemeliharaan alat fasilitas pelabuhan / Maintenance of port
Entitas Asosiasi / Associates PT Portek Indonesia
facility equipment fee
Investasi saham dan pemberian pinjaman dana / Share investment
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera
and provision of loans
PT Ambang Barito Nusapersada Pemberian pinjaman dana / Provision of loans
PT Jasa Marga Bali Tol Investasi saham / Share Investment
PT Lamin Aspalindo Tiga Investasi saham / Share Investment
Dana Pensiun Perusahaan Pelabuhan dan Penempatan dana imbalan kerja karyawan / Placement of employee
Pengerukan (DP4) benefit funds
Mempunyai anggota
manajemen kunci yang
sama dengan entitas anak
dan memiliki pengaruh
signifikan terhadap entitas
Koperasi Karyawan Pelindo III Jasa keamanan / Security Services
anak / Have the same key
managemen tpersonnel
with the subsidairy and have
significant influence over the
subsidiary
227
Berikut adalah rincian penjualan dan pembelian kepada pihak The following is details of sales and purchase to related parties
berelasi tahun 2016 dan 2017: in 2016 and 2017:
1. Pendapatan Operasi 1. Operating Revenue
Transaksi dengan Pihak Berelasi pada Pendapatan Operasi Tahun 2016 - 2017 / Transaction with Related Parties in Operating Revenue in
Entitas Sepengendali Pemerintah / Entities under Common Control of the Government:
PT Pertamina (persero) 120.887,39 174.592,37
Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS) 120.701,75 93.788,22
PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) 71.870,53 7.525,77
PT Pembangkitan Jawa Bali 68.086,39 -
PT Dharma Lautan Nusantara (Persero) 38.712,79 -
PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) 36.219,03 36.795,22
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 28.814,33 -
PT Petro Kimia Gresik 27.430,70 -
PT Djakarta Lloyd (Persero) 10.999,27 11.471,01
PT Perikanan Nusantara (Persero) 6.704,12 -
PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero) 6.330,19 -
PT Semen Tonasa 6.121,62 9.232,95
PT Bahtera Adhiguna 5.550,75 272,15
Lain-lain di bawah Rp5 miliar / Others below Rp5 billion 26.368,17 25.374,67
Jumlah / Total 574.797,03 359.052,36
Sebagai persentase terhadap jumlah pendapatan / As a percentage to total revenue 6,50% 4,80%
2. Pembelian 2. Purchase
Transaksi dengan Pihak Berelasi pada Pembelian Tahun 2016 - 2017 / Transaction with Related Parties in Purchasing in 2017 – 2017

Entitas Sepengendali Pemerintah / Entities under Common Control of the Government:
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 102.294,82 261.133,53
PT Nindya Karya (Persero) 102.325,31 74.146,21
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 76.742,27 73.874,98
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk 56.422,73 75.523,85
PT Perusahaan Daerah Air Minum 13.302,70 4.467,66
PT Pertamina (Persero) 10.158,86 1.971,95
PT Adhi Karya (Persero) Tbk 9.584,67 128.157,39
PT Hutama Karya (Persero) - 17.850,16
Entitas Asosiasi / Associaties
PT Portek Indonesia 43.032,32 43.310,51
Lain-lain di bawah Rp5 miliar / Others below Rp5 billion 5.695,66 7.726,34
Jumlah / Total 419.559,34 688.162,58
228
3. Kompensasi Manajemen Kunci 3. Key Management Compensation

Kompensasi Manajemen Kunci Tahun 2016 - 2017 / Key Management Compensation in 2016 – 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Imbalan jangka pendek / Short-term employee benefits 45.427,73 41.137,64
Imbalan kerja jangka panjang / Long-term employee benefits 6.012,01 3.358,42
Jumlah / Total 51.439,74 44.496,06
Sebagai persentase terhadap jumlah beban pegawai / As a percentage to total employee expenses 3,83% 4,90%
4. Beban Keuangan 4. Financial Expenses

Transaksi dengan Pihak Berelasi pada Beban Keuangan Tahun 2016 - 2017 / Transaction with Related Parties in Financial Expenses in
Entitas Sepengendali Pemerintah / Entities under Common Control of the Government
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 86.027,14 22.682,76
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 86.027,14 22.682,76
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 34.408,10 9.068,75
Jumlah / Total 206.462,38 54.434,27
Jumlah beban keuangan / Total financial expenses 600.181,78 476.983,71
Sebagai persentase terhadap jumlah beban keuangan / As a percentage to total financial expenses 34,40% 11,41%
5. Pendapatan Keuangan 5. Financial Revenue

Pendapatan bunga pihak berelasi merupakan kompensasi Interest income of related parties is the compensation
yang diterima oleh BJTI dari pinjaman yang diberikan kepada received by BJTI from the loans granted to PT Berkah
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera untuk periode tiga Kawasan Manyar Sejahtera for three-month period ended
bulan yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016 dan on December 31, 2017, 2016 and 2015 amounting to
2015 masing - masing sebesar Rp12.914.833, Rp12.810.707 Rp12,914,833, Rp12,810,707 and Rp4,140,222, respectively.
dan Rp4.140.222.
Perubahan Ketentuan Perundang- Changes in Laws and Regulations Having

Undangan yang Berpengaruh Signifikan Significant Impact
Adapun perubahan peraturan perundang-undangan yang Changes in laws and regulations having significant impact on the
berpengaruh signifikan terhadap perseroan yaitu diterbitkannya Company in 2017 were, among others, the issuance of Regulation
Peraturan Menteri Perhubungan Nomor: 95 tahun 2015 tentang of Minister of Transportation No. 95 of 2015 on Guidelines for
Pedoman Penetapan Harga Jual (Charge) Jasa Kepelabuhanan. Port Services Charges. The regulation impacts on the limitation
Peraturan tersebut berimplikasi pada pembatasan margin of profit margin of port services to be no more than 25%. The
keuntungan jasa kepelabuhanan yang tidak boleh lebih dari 25%. surcharge included in the cost components of terminal handling
Biaya tambahan (surcharge) yang termasuk dalam komponen charge (THC) that should be issued by the terminal operator to
biaya terminal handling charge (THC) yang seharusnya the shipper is still conducted by the shipping line.
dikeluarkan oleh terminal operator kepada shipper masih
dilakukan oleh shipping line.
229
Perubahan Kebijakan Akuntansi yang Changes in Accounting Policies Applied by

Diterapkan Perseroan pada Tahun Buku the Company in the Last Fiscal Year
Terakhir
Berikut adalah standar baru, amandemen dan penyesuaian atas The following are new standards, amendments and adjustments
standar dan interpretasi standar yang telah diterbitkan oleh to the standards and interpretations of standards issued by
DSAK-IAI dan berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai DSAK-IAI which are effective for the financial year beginning on
pada atau setelah 1 Januari 2017, yaitu: or after January 1, 2017, namely:
- Amandemen PSAK No. 1 (Amandemen 2015) : “Penyajian - Amendment of PSAK No. 1 (Amendment 2015): “Presentation
Laporan Keuangan” of Financial Statements”
- PSAK No. 3 (Penyesuaian 2016): “Laporan Keuangan Interim” - PSAK No. 3 (2016 Adjustment): “Interim Financial
Statements”
- PSAK No. 24 (Penyesuaian 2016): “Imbalan Kerja” - PSAK No. 24 (2016 Adjustment): “Employee Benefits”
- PSAK No. 58 (Penyesuaian 2016): “Aset Tidak Lancar yang - PSAK No. 58 (2016 Adjustment): “Non-current Assets Held
Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan” for Sale and Discontinued Operations”
- PSAK No. 60 (Penyesuaian 2016): “Instrumen Keuangan: - PSAK No. 60 (2016 Adjustment): “Financial Instruments:
Pengungkapan” Disclosures”
- ISAK No. 31: “Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK No. 13: - ISAK No. 31: “Interpretation of the Scope of PSAK No. 13:
Properti Investasi” Investment Properties”
- ISAK No. 32: “Definisi dan Hierarki Standar Akuntansi - ISAK No. 32: “Definition and Hierarchy of Financial
Keuangan” Accounting Standards”
Implementasi dari standar-standar tersebut tidak memiliki Implementation of these standards has no significant impact on
dampak yang signifikan terhadap jumlah yang dilaporkan di the amounts reported in the current year or the previous year.
tahun berjalan atau tahun sebelumnya.
Standar baru, amandemen dan penyesuaian atas standar yang New standards, amendments and adjustments to the standards
berlaku efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 applicable for the periods beginning on or after January 1, 2018,
Januari 2018, yaitu: are as follows:
• PSAK No. 16 (Amandemen 2015): “Aset Tetap” • PSAK No. 16 (Amendment 2015): “Fixed Assets”
• PSAK No. 69: “ Agrikultur” • PSAK No. 69: “Agriculture”
• PSAK No. 2 (Amandemen 2016): “Laporan Arus Kas” • PSAK No. 2 (2016 Amendment): “Statement of Cash Flows”
• PSAK No. 46 (Amandemen 2016): “Pajak Penghasilan • PSAK No. 46 (2016 Amendment): “Income Tax regarding
tentang Pengakuan Aset Pajak Pajak Tangguhan untuk Rugi Deferred Tax Assets Recognition for Unrealised Loss”.
yang Belum Direalisasi”
• PSAK No. 13 (Amandemen 2017): “Properti Investasi” • PSAK No. 13 (2017 Amendment): “Investment Properties”
• PSAK No. 53 (Amandemen 2017): “Pembayaran Berbasis • PSAK No. 53 (2017 Amendment): “Share-based Payments”
Saham”
• PSAK No. 15 (Penyesuaian 2017): “Investasi pada Entitas • PSAK No. 15 (2017 Adjustments): “Investments in Associates
Asosiasi dan Ventura Bersama” and Joint Venture”
• PSAK No. 67 (Penyesuaian 2017): “Pengungkapan • PSAK No. 67 (2017 Adjustment): “Disclosure of Interests in
Kepentingan dalam Entitas Lain” Other Entities”
Interpretasi atas standar yang berlaku efektif untuk periode yang Interpretation of standards effective for the periods beginning
dimulai pada atau setelah 1 Januari 2019, dengan penerapan on or after January 1, 2019, where early adoption is permitted,
dini diperkenankan, yaitu: are as follows:
• ISAK No. 33: “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka • ISAK No. 33: “Foreign Exchange Transactions and Advances
Standar baru dan amandemen standar berikut efektif untuk The following new standards and standard amendments are
periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2020 dengan effective for periods beginning on or after January 1, 2020 which
penerapan dini diperkenankan, yaitu : early adoption is permitted:
• PSAK No. 71: “Instrumen Keuangan” • PSAK No. 71: “Financial Instruments”
• PSAK No. 72: “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan” • PSAK No. 72: “Revenue from Contract with Customer”
• PSAK No. 73: “Sewa” • PSAK No. 73: “Lease”
• PSAK No. 62 (Amandemen 2017): “Kontrak Asuransi” • PSAK No. 62 (Amendment 2017): “Insurance Contract”
• PSAK No. 15 (Amandemen 2017): “Investasi pada Entitas • PSAK No. 15 (Amendment 2017): “Investments in
Asosiasi dan Ventura Bersama” Associatesand Joint Ventures”
230
Hingga tanggal laporan keuangan konsolidasian ini diotorisasi, As of the date of these consolidated financial statements are
Perseroan masih melakukan evaluasi atas dampak potensial dari authorized, the Company is still evaluating the potential impacts
penerapan standar baru, amandemen standar dan interpretasi of the adoption of new standards, standard amendments and
standar tersebut. interpretations of those standards.
Kelangsungan Usaha Business Continuity

Sampai dengan akhir tahun 2017, Perseroan tidak memiliki hal- Until the end of 2017, the Company does not have any significant
hal yang berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha. impact on business continuity.
Asumsi Dasar Kelangsungan Usaha Basic Assumption of Business Continuity

Asumsi tersebut didasarkan oleh posisi Perseroan, jika dilihat The following assumption is based on the position of the
dari analisis kekuatan (strength) dan peluang (opportunities) Company if seen from the analysis of strengths and opportunities
sebagai berikut: as follows:
Strength Strength
1. Kualitas pelayanan yang memenuhi standar dan harapan 1. Quality of service that meets customer’s standards and
pelanggan (DJPL dan enciety 2014). expectations (DJPL dan enciety 2014).
2. Penguasaan pangsa pasar petikemas dan curah cair yang 2. Dominance of market share of container and liquid bulk.
dominan.
3. Kinerja keuangan yang stabil. 3. Stable financial performance.
4. Penguasaan teknologi informasi yang mendukung proses 4. Mastery of information technology that supports business
bisnis. processes.
5. Citra perusahaan yang positif (CSR yang baik, terminal 5. Positive corporate image (good CSR, modern passenger
penumpang modern). terminal).
6. Pengalaman di bidang kepelabuhanan selama 40 tahun. 6. Experience in the port services for 40 years.
7. Memiliki pelanggan yang cukup loyal. 7. Having a quite loyal customer.
8. Budaya perusahaan mendorong kinerja perusahaan menuju 8. Corporate culture encourages the performance of the
terminal operator. company to the terminal operator.
9. Kekuatan alat produksi yang menunjang bisnis pelabuhan 9. The strength of production equipment supporting port
kuatan alat produksi yang menunjang bisnis pelabuhan. business.
Opportunities Opportunities
1. Lokasi pelabuhan yang strategis 1. The strategic port location
2. Pertumbuhan ekonomi yang cenderung stabil untuk 2. Economic growth that tends to be stable to support business
mendukung pertumbuhan bisnis growth
3. Tingkat inflasi yang terkendali 3. Inflation rate is under control
4. Kondisi politik yang stabil mendukung kegiatan bisnis 4. Stable political conditions support business activities
5. Potensi hinterland yang memacu pertumbuhan arus barang 5. Potential hinterland that spur the growth of goods traffic in
di pelabuhan port
6. Pertumbuhan pasar yang stabil 6. Stable market growth
7. Kondisi alam yang mendukung kegiatan kepelabuhanan 7. Conducive natural environmentl to port activities
8. Kondisi keamanan dan ketertiban yang terkendali 8. Controlled security and order conditions
Kemudian menurut catatan atas laporan keuangan auditan Thus, according to the notes of audited financial statements of
2017, manajemen Perseroan telah melakukan penilaian atas 2017, the Company’s management has assessed the Company’s
kemampuan Perseroan untuk melanjutkan kelangsungan ability to continue its business and believes that the Company
usahanya dan berkeyakinan bahwa Perseroan memilki level has adequate resources and high revenue to sustain its
sumber daya yang memadai dan kinerja pendapatan yang tinggi operations in the long run.
untuk melanjutkan usahanya di masa mendatang.
231
232
05
Tata Kelola
Perusahaan
Good Corporate Governance
Sebagai sebuah entitas usaha yang

memiliki visi ke depan di sektor jasa
kepelabuhan, Perseroan tentunya
memiliki keinginan untuk menciptakan
tata kelola usaha yang baik dengan
memenuhi serta menginternalisasi
seluruh prinsip-prinsip yang
terkandung.
As a business entity with vision in port service sector,

the Company has a willingness to create good business
governance by meeting and internalizing all of the contained
principles.
233
Perseroan senantiasa berkomitmen untuk

melakukan internalisasi dengan menyusun
roadmap pengembangan GCG dengan
memperhatikan tujuan bisnis yang ingin
dicapai serta tantangan terkait pengelolaan
.usaha di masa mendatang
the Company is fully committed to conducting internalization
by drafting a GCG development road map in consideration
of the business goals to be achieved as well as challenges
.related to business management in the future
234
Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance
Peran tata kelola Perusahaan yang baik atau Good Corporate The role of Good Corporate Governance (GCG) for all business
Governance (GCG) bagi setiap entitas usaha mutlak dibutuhkan entities is unquestionably required in order to ensure the
dalam rangka menjamin kepentingan seluruh pihak baik interests of all parties, both stakeholders and shareholders,
pemangku kepentingan maupun pemegang saham melalui through a responsible business management that is free from
aktivitas pengelolaan usaha yang bertanggung jawab, serta harmful aspects. GCG implementation in the Company is
jauh dari aspek-aspek yang merugikan. Penerapan GCG understood as an integrated dimension within all core activities,
pada Perusahaan tidak berkedudukan sebagai suatu dimensi such as operational and financial management activities. If
yang terpisah namun terintegrasi dalam setiap aktivitas inti properly practiced with strong and sustainable commitment,
perusahaan seperti pada aktivitas operasional dan pengelolaan good business governance will be able to encourage
keuangan. Tata kelola usaha yang baik jika dipraktikan improvement to the business performance amidst the current
dengan komitmen yang kuat dan berkelanjutan tentunya dynamic condition. Appropriate GCG implementation will, at the
mampu mendorong perbaikan pada kinerja usaha di tengah very least, be able to build trust of all stakeholders and provide
berbagai kondisi tengah dihadapi. Implementasi GCG yang the best output in facing the existing business challenges.
baik setidaknya mampu membangun kepercayaan seluruh
pemangku kepentingan serta memberikan output terbaik dalam
menghadapi berbagai tantangan usaha yang ada.
Sebagai sebuah entitas usaha yang memiliki visi ke depan di As a business entity with vision in port service sector, the
sektor jasa kepelabuhan, Perseroan tentunya memiliki keinginan Company has a willingness to create good business governance
untuk menciptakan tata kelola usaha yang baik dengan by meeting and internalizing all of the contained principles.
memenuhi serta menginternalisasi seluruh prinsip-prinsip yang The Company’s commitment is not only limited to the
terkandung. Komitmen Perseroan juga tidak hanya terbatas abovementioned efforts but also realized by making GCG as
pada bagaimana Perseroan memenuhi dan menginternalisasi its culture to be implemented in all level of organizations and
prinsip GCG namun juga menjadikan GCG sebagai budaya yang positions in the Company.
diterapkan secara menyeluruh di setiap tingkatan organisasi
maupun jabatan.
PRINSIP DAN PENERAPAN TATA KELOLA Principles and Implementation of Good

PERUSAHAAN YANG BAIK Corporate Governance
Prinsip tata kelola yang diterapkan oleh Perseroan mengacu Governance principles implemented by the Company refer to
kepada Peraturan menteri Negara BUMN No.PER-01/MBU/2011 the Regulation of State Minister of SOE No. PER-01/MBU/2011
tanggal 1 Agustus 2011 juncto No.PER-09/MBU/2012 tanggal 6 dated August 1, 2011, juncto No. PER-09/MBU/2012 dated July
Juli 2012 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang baik 6, 2012 on the Implementation of Good Corporate Governance
pada Badan Usaha Milik Negara, yakni : in State-Owned Enterprises, namely:
1. Transparansi (transparency), yaitu keterbukaan dalam 1. Transparency, i.e. disclosure in the implementation of
melaksanakan proses pengambilan keputusan dan decision-making process and openness in providing material
keterbukaan dalam mengungkapkan informasi material dan and relevant information on a company;
relevan mengenai perusahaan;
2. Akuntabilitas (accountability), yaitu kejelasan fungsi, 2. Accountability, i.e. clarity of function, implementation and
pelaksanaan dan pertanggungjawaban Organ sehingga responsibility of organs so that a company’s management
pengelolaan perusahaan terlaksana secara efektif; can run effectively;

3. Pertanggungjawaban (responsibility), yaitu kesesuaian 3. Responsibility, i.e. conformity in the management of a
di dalam pengelolaan perusahaan terhadap peraturan company to the laws and regulations as well as sound
perundang-undangan dan prinsip-prinsip korporasi yang corporate principles;
sehat;
4. Kemandirian (independency), yaitu keadaan di 4. Independency, i.e. a condition in which a company is
manaperusahaan dikelola secara profesional tanpa benturan managed professionally without any conflict of interest with
kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak manapun and influence/pressure from other parties that are not in
yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan accordance with the laws and regulations as well as sound
dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat; corporate principles;
235
5. Kewajaran (fairness), yaitu keadilan dan kesetaraan di dalam 5. Fairness, i.e. fairness and equality in meeting the rights
memenuhi hak-hak Pemangku Kepentingan (stakeholders) of Stakeholders arising from agreements and laws and
yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan regulations.
perundang-undangan.
Dari kelima prinsip GCG yang disebutkan, Perseroan senantiasa In regard to the five principles of GCG, the Company is fully
berkomitmen untuk melakukan internalisasi dengan menyusun committed to conducting internalization by drafting a GCG
roadmap pengembangan GCG dengan memperhatikan tujuan development road map in consideration of the business
bisnis yang ingin dicapai serta tantangan terkait pengelolaan goals to be achieved as well as challenges related to business
usaha di masa mendatang. Perseroan tentunya berupaya management in the future. the Company puts attention to its
menyusun roadmap GCG yang mampu mengikuti perkembangan efforts to compose a GCG road map that will be able to follow
usaha di sektor jasa kepelabuhan baik perkembangan yang ada business development in port service sector, both internally and
di internal Perseroan maupun dari eksternal. externally.
KOMITMEN PENERAPAN GCG GCG Implementation Commitment

Dalam meningkatkan efektifitas dan efisien dalam pengelolaan In improving the effectiveness and efficiency within
Perseroan. Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik menjadi the Company’s management, implementation of Good
suatu keharusan yang diterapkan di Perseroan. Penerapan ini Corporate Governance is a requirement for Pelindo III. Such
sangat penting dalam menghadapi persaingan usaha serta iklim implementation is essential in facing business challenges and
bisnis yang semakin kompetitif, guna meningkatkan kepercayaan the increasingly competitive business climate, so as to be able to
para stakeholders sesuai dengan visi dan misi perusahaan. leverage stakeholders’ trusts in line with the Company’s vision
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Perseroan memiliki and mission. As a State-Owned Enterprise (SOE), the Company
acuan dasar penerapan GCG yang termuat dalam Peraturan implements GCG by referring to the Regulation of State
Menteri Negara BUMN No. PER-01/ MBU/2011 tanggal 1 Agustus Minister of SOE No. PER-01/MBU/2011 dated August 1, 2011.
2011. Peraturan tersebut tentunya menjadi landasan utama The regulation becomes the foundation for the Company in
Perseroan dalam mengembangkan best practice pengelolaan improving the best practice of business management as well as
usaha serta sebagai landasan atas komitmen pelaksanaan GCG for the commitment to implementing GCG within PT Pelabuhan
di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Indonesia III (Persero).
Perseroan berkomitmen dan konsisten untuk menjalankan dan The Company is committed to consistently carrying out and
mengimplementasikan tata kelola perusahaan yang baik serta implementing GCG and disseminating it to be conducted by all
wajib diketahui dan dijalankan oleh seluruh Insan pelindo III Personnel of the Company, including the Board of Commissioners,
mulai dari Dewan Komisaris, Direksi, Manajemen dan pegawai, Board of Directors, Management and employees, to meet the
guna memenuhi tuntutan pemangku kepentingan mencapai demands of stakeholders and to achieve the targets of the
target perusahaan yang diharapkan dengan menerapkan Company through the implementation of GCG principles.
prinsip-prinsip GCG.
TUJUAN DAN MANFAAT PENERAPAN GCG Objectives and Benefits of GCG

Implementation
Dalam menjalankan tata kelola perusahaan, Perseroan The Company’s commitment to always implementing GCG
senantiasa berkomitmen dan mengacu pada prinsip-prinsip GCG refers to the measured and accountable GCG principles. By
yang terukur dan akuntabel. Perseroan meyakini bahwa dengan implementing GCG, the Company believes that it will be able
mengimplementasikan GCG, Perseroan akan mampu bertahan to survive against various business challenges and further
menghadapi berbagai tantangan bisnis dan kemudian mampu provide nuance to the Company’s performance so as to be more
memberi warna pada kinerja perusahaan yang berdaya saing competitive and sustainable. Such philosophy in performing its
dan berkelanjutan. Filosofi dalam menjalankan bisnis ini menjadi business serves as a strong foundation for the Company to set its
latar belakang yang kuat bagi Perseroan untuk menetapkan objectives in implementing GCG.
tujuan menerapkan GCG.
236
Tujuan penerapan GCG bagi Perseroan antara lain: Objectives of GCG implementation for the Company are, among
others:
No. Tujuan / Objective Sasaran Tujuan / Target
1. Mendorong tercapainya kesinambungan Perseroan melalui · Melakukan pemenuhan best practice GCG pada organ-organ
pengelolaan yang didasarkan pada asas transparansi, akuntabilitas, Perseroan termasuk organ utama / To fulfill the best practices
responsibilitas, independensi, serta kewajaran dan kesetaraan; / of GCG on Company’s organs, including its main organ.
Encouraging the creation of sustainability of the Company’s business · Pemenuhan standar yang berlaku pada proses binis
through a management that is based on transparency, accountability, Perusahaan / To meet the prevailing standards in Company’s
responsibility, independency and fairness and equality principles; business process.
· Pemenuhan hak-hak pemangku kepentingan sesuai pada
ketentuan yang berlaku / To meet the rights of stakeholders in
accordance with the prevailing provisions.
· Meminimalisasi penyimpangan dalam kegiatan usaha / To
minimize deviation in business activities.
· Pengambilan keputusan yang mandiri yang berlandasakan
penelaahan yang komprehensif / To encourage independent
decision-making process that is based on comprehensive
reviews.
2. Membangun mekanisme Check and Balances antar organ Perseroan • Pelaksanaan Assessment dan/atau self Assessment
serta pemangku kepentingan lainnya, sehingga mampu mendorong impelmentasi penerapan GCG pada Perseroan /
peningkatan kinerja Perseroan dan komunikasi antar organ Perseroan Implementation of assessment and/or self-assessment on the
dan pemangku kepentingan lainnya; / Developing Check-and-Balances implementation of GCG in the Company.
mechanism between the Company’s organs and other stakeholders, so • Tindak lanjut area of improvement atas hasil Assessment dan/
as to the be able to drive performance improvement of the Company atau self assessment yang telah dilaksanakan / Follow-up of
and communication between the Company’s organs and other area of improvement resulting from the implementation of
stakeholders; assessment/self-assessment.
3. Meningkatkan kepercayaan pemangku kepentingan serta citra dan • Tercapainya target skor implementasi GCG pada perseroan /
reputasi Perseroan, sehingga mampu mendorong peningkatan The achievement of GCG Implementation score target at the
hubungan bisnis dan kinerja Perseroan; / Improving stakeholders’ trust Company.
as well as the image and reputation of the Company, so as to be able to • Mendapatkan pengharagaan khususnya dalam bidang
leverage business relations and performance of the Company; Implementasi GCG / To obtain awards, especially in the field of
GCG implementation.
• Publikasi informasi publik tepat waktu guna memenuhi prinsip
transparansi / Timely disclosure of public information to fulfill
the transparency principle.
4. Memaksimalkan nilai Perseroan dengan cara meningkatkan prinsip Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia dalam
transparansi, akuntabilitas, dapat dipercaya, bertanggung jawab, penguasaan GCG pada Perseroan / To improve Human Capital
dan adil agar Perseroan memiliki daya saing yang kuat / Optimizing competencies in GCG aspect in the Company.
Company’s values by improving the principles of transparency,
accountability, reliability, responsibility and fairness, so that the
Company’s competitiveness can be reinforced;
5. Mendorong pengelolaan Perseroan secara profesional, transparan dan Pelaksanaan reviu terhadap sistem operasi dan prosedur yang
efisien, serta memberdayakan fungsi dan meningkatkan kemandirian dimiliki oleh Perseroan guna mengikuti perkembangan jaman
organ Perseroan / Encouraging the professional, transparent and dan menyesuaikan pada perubahan regulasi yang ada / To review
efficient management of the Company, empowering the Company’s the operation and procedure systems of the Company to keep
functions and improving the independency of Company’s organs; abreast of the current development and adjust with the changes
in regulations.
6. Mendorong agar organ Perseroan dapat membuat keputusan dan • Penandatanganan pakta integritas sebagai bagian dari
menjalankan tindakan yang dilandasi nilai moral yang tinggi dan komitmen Insan Pelindo III dalam implementasi GCG / Signing
kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku, of integrity pact as part of commitment of Personnel of the
serta kesadaran akan adanya tanggung jawab sosial Perseroan terhadap Company in GCG implementation.
stakeholders maupun kelestarian lingkungan khususnya di sekitar • Penandatanganan surat benturan kepentingan dalam proses
Perseroan / Encouraging the decision-making process of the Company’s pengadaan barang dan jasa dan pengambilan keputusan
organs and carrying out activities that are based on high moral value strategis Perseroan / Signing of conflict of interest statement
and compliance with the prevailing laws and regulations, as well as in procurement of goods and services and strategic decision-
encouraging awareness of social responsibility of the Company to the making processes of the Company.
stakeholders as well as the preservation of surrounding environment of
the Company;
Komitmen kuat Perseroan untuk mengimplementasikan prinsip The Company’s strong commitment to implementing principles
dan nilai yang terkandung dalam GCG tentunya selaras dengan and values contained in GCG is certainly in line with the purposes
maksud dan tujuan keberadaan Perseroan sebagai sebuah and objectives of the Company as an SOE business entity. As
entitas usaha berbentuk BUMN. Sebagaimana tercantum dalam stipulated in the Law No. 19 of 2003, the establishment of
UU No.19 tahun 2003, pendirian BUMN haruslah memiliki SOE shall have objectives such as providing contribution to
tujuan seperti memberikan sumbangan bagi perkembangan national economic development and state income, seeking for
perekonomian nasional dan penerimaan negara, mengejar profit, benefitting the public by providing high-quality goods
keuntungan, menyelenggarakan kemanfaatan umum berupa and services, pioneering business activities that have yet to be
penyediaan barang dan jasa yang bermutu tinggi, menjadi carried out by private sectors and cooperatives, and actively
perintis kegiatan-kegiatan usaha yang belum dapat dilaksanakan providing guidance and support to underprivileged people,
oleh sektor swasta dan koperasi serta turut aktif memberikan cooperatives and public in general. Such objectives are in line
bimbingan dan bantuan kepada pengusaha golongan ekonomi with the dimension of GCG implementation that are applicable
lemah, koperasi dan masyarakat. Ini tentunya sesuai dengan in general and accommodated within the People, Profit, and
dimensi penerapan GCG yang berlaku umum yang terakomodasi Planet aspects.
dalam aspek People, Profit dan Planet.
237
DASAR HUKUM DAN KEBIJAKAN PENERAPAN TATA LEGAL BASIS AND POLICY OF GOOD CORPORATE
KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK GOVERNANCE IMPLEMENTATION
Perseroan senantiasa mengengedepankan pemenuhan aspek The Company continuously prioritizes the fulfillment of legal-
legal-formal dalam melaksanakan kegiatan tata kelola usahanya. formal aspect in carrying out its business governance activities.
Pemenuhan aspek tersebut direalisasikan dalam bentuk Such fulfillment is manifested in adopting the regulations that
pengadopsian aturan yang berlaku di dunia usaha secara umum are generally applicable in business industry as well as other
maupun regulasi yang berlaku di lingkungan Badan Usaha Milik regulations applicable within the environment of State-Owned
Negara (BUMN) atau di sektor perhubungan dan kemaritiman Enterprise or in transportation and maritime, in specific, in
secara khusus di mana Perseroan menjalankan kegiatan which the Company conducts its business.
usahanya.
Selain mengacu pada Peraturan Menteri Negara BUMN No. Aside from referring to the Regulation of State Minister of SOE
PER- 09/MBU/2012, Perseroan juga melakukan beberapa No. PER- 09/MBU/2012, the Company adjusts several prevailing
penyesuaian regulasi yang berlaku guna menyempurnakan regulations to improve its GCG implementation. This adjustment
pelaksanaan GCG di lingkungan Perseroan. Selain memenuhi fanction to create technical interpretation of an integrated
ketentuan yang berlaku, hal tersebut juga berfungsi untuk GCG mechanism outside of compliance objects, in addition to
menciptakan intepretasi teknis terhadap mekanisme GCG fulfilling the prevailing provisions. From the regulations, the
yang terpadu diluar tujuan-tujuan kepatuhan. Dari regulasi Company interprets their contents that relate to its business
yang berlaku, Perseroan melakukan tafsiran atas muatan yang activities, to be further internalized in the form of regulations
terkandung dari tiap-tiap regulasi yang bersinggungan dengan that prevail within the Company.
kegiatan usaha Perseroan untuk kemudian diinternalisasi dalam
bentuk aturan-aturan yang berlaku di lingkup internal.
Beberapa aturan yang menjadi pedoman pelaksanaan kegiatan Several regulations that serve as the guidelines for business
usaha dan tata kelola Perseroan yaitu: activities and governance implementation in the Company are:
Undang-Undang Republik Indonesia Laws of the Republic of Indonesia
• Undang-Undang Republik Indonesia Nomor: 14 Tahun 2008 • Law of the Republic of Indonesia No. 14 of 2008 regarding
Tentang Keterbukaan Informasi. Information Disclosure.
• Undang Undang Nomor: 19 tahun 2003 tentang BUMN • Law No. 19 of 2003 regarding SOE (Article 5 paragraph 3).
(Pasal 5 ayat 3).
• Undang-Undang Republik Indonesia Nomor: 40 Tahun 2007 • Law of the Republic of Indonesia No. 40 of 2007 regarding
Tentang Perseroan Terbatas. Limited Liability Company.
• Undang-undang Republik Indonesia Nomor: 5 Tahun 1999 • Law of the Republic of Indonesia No. 5 of 1999 regarding Ban
Tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha on Monopolistic Practices and Unfair Business Competition.
Tidak Sehat.
• Undang-Undang Nomor: 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran • Law No. 17 of 2008 regarding Shipping Law.
Peraturan Pemerintah Government Regulations

• Peraturan Pemerintah Nomor: 61 Tahun 2009 tentang • Government Regulation No. 61 of 2009 regarding Port
Kepelabuhanan. Business.
• Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor: 35 Tahun • Regulation of President of the Republic of Indonesia No. 35
2011 Tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor: of 2011 regarding Amendment to the Presidential Regulation
54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. No. 54 of 2010 regarding Goods/Services Procurement for
the Government.
• Peraturan Pemerintah Nomor: 20 Tahun 2010 tentang • Government Regulation No. 20 of 2010 regarding Water
Angkutan Perairan (lembaran Negara Republik Indonesia Transport (State Gazette of the Republic of Indonesia
Tahun 2010 Nomor: 26, Tambahan Lembaran Negara Year 2010 No. 26, Supplement to the State Gazette of the
Republik Indonesia Nomor: 5108) sebagaimana telah diubah Republic of Indonesia No. 5108) as has been amended by
dengan Peraturan Pemerintah Nomor: 22 Tahun 2011 Government Regulation No. 22 of 2011 (State Gazette of the
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor: Republic of Indonesia Year 2011 No. 43, Supplement to the
43, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor: State Gazette of the Republic of Indonesia No. 5208).
5208).
Keputusan Menteri Ministerial Decisions

• Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: Kep- • Decision of the Minister of State-Owned Enterprise No. Kep-
104/MBU/2002 Tentang Penilaian Calon Anggota Direksi 104/MBU/2002 regarding Assessment to the Candidates for
Badan Usaha Milik Negara. Members of Board of Directors of State-Owned Enterprises.
238
102/MBU/2002 Tentang Penyusunan RJPP. 102/MBU/2002 regarding the Drafting of RJPP.
101/MBU/2002 Tentang Penyusunan RKAP. 101/MBU/2002 regarding the Drafting of RKAP.
100/MBU/2002 Tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Badan 100/MBU/2002 regarding Assessment of Soundness Level of
Usaha Milik Negara. State-Owned Enterprises.
• Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: Kep- • Decision of the Minister of State-Owned Enterprise No.
09A/MBU/2002 Tentang Penilaian Kelayakan dan Kepatutan Kep-09A/MBU/2002 regarding Fit-and-Proper Test for the
Calon Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara. Candidates for Members of Board of Directors of State-
Owned Enterprises.
• Keputusan Menteri Perhubungan Nomor: KM 54 Tahun • Decision of Minister of Transportation No. KM 54 of 2002
2002 Tentang Penyelenggaraan Pelabuhan Laut. regarding Implementation of Seaports.
Peraturan Menteri Ministerial Regulations

• Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor: PER-04/ • Regulation of the State Minister of SOE No. PER-04/
MBU/2014 juncto PER-02/MBU/06/2016 juncto PER-01/ MBU/2014 juncto PER-02/MBU/06/2016 juncto PER-01/
MBU/2017 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi MBU/2017 regarding Guidelines to Determine Income
Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN. for the Board of Directors, Board of Commissioners and
Supervisory Board of SOE.
MBU/02/2015. Tentang Persyaratan dan Tata Cara MBU/02/2015 regarding Requirements and Procedures to
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan Appoint and Dismiss the Members of Board of Commissioners
Komisaris dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara. and Supervisory Board of State-Owned Enterprises.
MBU/02/2015. Tentang Persyaratan, Tata Cara MBU/02/2015 regarding Requirements and Procedures to
Pengangkatan, dan Pemberhentian Anggota Direksi Badan Appoint and Dismiss the Members of Board of Directors of
Usaha Milik Negara State-Owned Enterprises.
MBU/09/2015. Tentang Perubahan Peraturan Menteri Badan MBU/09/2015 regarding Amendment to the Regulation
Usaha Milik Negara Nomor: PER-08/MBU/06/2015 Tentang of Minister of State-Owned Enterprise No. PER-08/
Pedoman Pelaporan Realisasi Penggunaan Tambahan Dana MBU/06/2015 regarding Guidelines to Report the Realization
Penyertaan Modal Negara Kepada Badan Usaha Milik Negara of the Use of Funds from State Capital Investment in the
dan Perseroan Terbatas. State-Owned Enterprises and Limited Liability Companies.
• Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER- • Regulation of the Minister of State-Owned Enterprise No.
08/MBU/06/2015 Tentang Pedoman Pelaporan Realisasi PER-08/MBU/06/2015 regarding Guidelines to Report
Penggunaan Tambahan Dana Penyertaan Modal Negara the Realization of the Use of Funds from State Capital
Kepada Badan Usaha Milik Negara dan Perseroan Terbatas. Investment in the State-Owned Enterprises and Limited
Liability Companies.
• Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara • Regulation of the State Minister of State-Owned Enterprise
Nomor: PER-16/MBU/2012 tentang Perubahan Kedua No. PER-16/MBU/2012 regarding Second Amendment to the
atas Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor Regulation of the Minister of State-Owned Enterprise No.
PER-01/MBU/2012 tentang Persyaratan dan Tata Cara PER-01/MBU/2012 regarding Requirements and Procedures
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Direksi Badan to Appoint and Dismiss the Members of Board of Directors
Usaha Milik Negara. of State-Owned Enterprises.
• Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor: • Regulation of the State Minister of State-Owned Enterprise
PER-12/MBU/2012 tentang Organ Pendukung Dewan No. PER-12/MBU/2012 regarding Supporting Organs of
Komisaris/Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara. Board of Commissioners/Supervisory Board of State-Owned
Enterprises.
Nomor: PER-06/MBU/2012 tentang Perubahan atas No. PER-06/MBU/2012 regarding Amendment to the
Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor Regulation of Minister of State-Owned Enterprise No. PER-
PER-01/MBU/2012 tentang Persyaratan dan Tata Cara 01/MBU/2012 regarding Requirements and Procedures to
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Direksi Badan Appoint and Dismiss the Members of Board of Directors of
Usaha Milik Negara. State-Owned Enterprises.
Nomor: PER-05/MBU/2008 Tentang Pengadaan Barang dan No. PER-05/MBU/2008 regarding Procurement of Goods
Jasa di Badan Usaha Milik Negara. and Services at State-Owned Enterprises.
239
• Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor: • Regulation of the State Minister of State-Owned Enterprise
PER-05/MBU/2006 Tentang Komite Audit bagi Badan Usaha No. PER-05/MBU/2006 regarding Audit Committee of State-
Milik Negara. Owned Enterprises.
• Keputusan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik • Decision of the Secretary of Ministry of State-Owned
Negara Nomor: SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 Enterprises No. SK-16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012,
tentang Indikator/Parameter Penilaian dan Evaluasi regarding Assessment and Evaluation Indicators/Parameters
atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good on the Implementation of Good Corporate Governance
Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara. (GCG) at State-Owned Enterprises.
Peraturan Lainnya Other Regulations

• Keputusan Bersama antara Dewan Komisaris, Dewan • Joint Decision of Board of Commissioners, Board of Directors
Direksi dan Serikat Pekerja Pelabuhan Indonesia III Nomor: and Pelabuhan Indonesia III Labor Union No. HK.202/09/
HK.202/09/DK.P.III/2017; HK.03/14/P.III-2017; 36/DP.SPPI/ DK.P.III/2017; HK.03/14/P.III-2017; 36/DP.SPPI/IX-2017
IX-2017 tanggal 25 September 2017 tentang Pedoman Etika dated September 25, 2017, regarding Code of Conduct
dna Perilaku (Code of Conduct) di Lingkungan PT Pelabuhan within PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
Indonesia III (Persero). • Joint Decision of Board of Commissioners and Board of
• Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Direksi Nomor: Directors No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 and KEP.745.1/
253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan KEP.745.1/HK.04/P.III-2015 HK.04/P.III-2015 dated December 16, 2015 regarding
tanggal 16 Desember 2015 tentang Penerapan Panduan Tata Implementation of Good Corporate Governance (GCG)
kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance). Guidelines.
• Pedoman Umum GCG Indonesia 2006 • Guidelines of GCG Indonesia 2006
• Anggaran Dasar PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) • Articles of Association of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
• Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang • Resolutions of General Meeting of Shareholders (GMS)
tercantum dalam risalah RUPS. contained in the minutes of GMS.
PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK CODE OF CORPORATE GOVERNANCE (CoCG)
(CODE OF CORPORATE GOVERNANCE/CoCG)
Latar Belakang Background
Dalam rangka Impelementasi GCG di lingkungan Perseroan, In the internalization of best practices of GCG within its business,
Pelindo III secara sistematis membentuk pedoman tata kelola the Company systematically develops Code of Corporate
Perusahaan yang disebut sebagai Code of Corporate Governance Governance as a manual and reference for all individuals of
(CoCG) sebagai manual yang menjadi rujukan seluruh Insan the Company to carry out their duties and responsibilities.
Pelindo III dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab yang The Company emphasizes that GCG principles are the rules,
ada. Perseroan menekankan bahwa prinsip GCG merupakan norms and corporate guidelines required in the management
kaidah, norma ataupun pedoman korporasi yang diperlukan and performance improvement of the Company; hence, the
dalam pengelolaan dan peningkatan kinerja Perseroan sehingga implementation shall be optimized.
pelaksanaannya perlu dioptimalkan.
Penyusunan CoCG adalah upaya penjabaran lebih lanjut The preparation of GCG Code is the Company’s further effort
Perusahaan dalam mengimplementasikan praktik GCG. in implementing GCG practices. Through CoCG, the Company
Diharapkan dengan adanya CoCG, akan tercipta suatu pola expects to create a work and governance pattern of the
kerja tata kelola Perseroan yang sesuai dengan prinsip-prinsip Company’s individuals that is in line with such principles.
tersebut.
Kedudukan dan Sifat Pengembangan CoCG Position and Nature of Development of CoCG
Mengingat CoCG merupakan penjabaran lebih lanjut dari Considering that GCG Code is a further elaboration of Articles
Anggaran Dasar, maka dalam pelaksanaannya harus tetap of Association, its implementation shall always refer to the
mengacu dan senantiasa sesuai dengan peraturan perundangan laws and regulations as well as GMS resolutions as the higher
dan keputusan RUPS sebagai ketentuan yang lebih tinggi. provisions. Various detail regulations contained in the Articles
Berbagai ketentuan detail yang terdapat dalam Anggaran Dasar, of Association, directions from the Shareholders determined in
arahan Pemegang Saham yang ditetapkan dalam Rapat Umum the General Meeting of Shareholders, and other legal provisions
Pemegang Saham, dan berbagai ketentuan hukum lainnya tetap remain binding despite them being nonspecifically described.
mengikat walaupun tidak secara spesifik diuraikan.
Dengan karakteristik CoCG yang bersifat dinamis dan selalu With its dynamic and continuously developing characteristics,
berkembang. Penyempurnaanya sangat tergantung pada improvement of CoCG highly depends on the changes occurred
perubahan yang terjadi di perusahaan. Untuk itu, secara berkala in the Company. Hence, the Company periodically adjusts the
Perseroan melakukan penyesuaian yang dibutuhkan agar CoCG so that it remains relevant to the condition of the Company
240
pelaksanaan CoCG Perseroan relevan dengan kondisi Perusahaan and is able to adapt to the dynamics of business industry in
dan mampu beradaptasi dengan dinamika yang terjadi di dunia general and port service sector in specific.
bisnis secara umum dan sektor jasa kepelabuhan secara khusus.
Muatan CoCG Perusahaan Contents of CoCG

Dalam buku pedoman GCG Perseroan, terangkum beberapa The Company’s CoCG contains various discussion and guidelines
aspek pembahasan dan petunjuk teknis pelaksanaan yang of technical implementation and is divided into several parts,
terbagi dalam beberapa bagian yaitu: namely:
A. Pendahuluan A. Introduction
Pada bagian ini diterangkan mengenai apa yang menjadi latar This part describes the background for the establishment
belakang dibentuknya pedoman GCG (CoCG) di Perseroan, CoCG within the Company, intents and objectives of the
maksud dan tujuan dikeluarkannya pedoman tersebut serta guidelines as well as scope and systematics of guideline
ruang lingkup dan sistematika pengkajian pedoman. presentation.
B. Pokok-pokok GCG B. Principals of GCG
Dalam pembahasan pokok-pokok GCG, termuat informasi This part contains information on soft-structure of GCG
mengenai soft structure dalam penerapan GCG seperti implementation, such as objectives of GCG implementation,
tujuan penerapan GCG, prinsip-pronsip GCG, Visi dan Misi GCG principles, Vision and Mission as well as Corporate
Perusahaan dan Tata Nilai. Values.
C. Struktur Tata Kelola Perusahaan C. Corporate Governance Structure
Setelah memuat informasi mengenai soft structure, Following the information on soft-structure, this part
pembahasan selanjutnya adalah perangkat pelaksana describes the GCG infrastructures within the Company, such
(infrastruktur) GCG di lingkungan Perusahaan seperti organ as the main organs of GCG implementation, supporting
utama pelaksana GCG, organ pendukung serta struktur tata organs as well as governance structure with external parties.
kelola dengan pihak eksternal.
D. Proses GCG D. GCG Process
Muatan proses GCG menerangkan petunjuk teknis atas This part describes technical directions on the scope of GCG
ruang lingkup implementasi GCG pada organ utama, organ implementation in the main organs, supporting organs and
pendukung dan struktur GCG lainnya seperti pengangkatan other GCG structure, such as the appointment and dismissal
dan pemberhentian Dewan Komisaris, penetapan kontrak of Board of Commissioners, determination of management
manajemen (KPI), pendelegasian wewenang, penetapan contract (KPI), delegation of authority, determination of
anggaran dan kerja Perusahaan, mekanisme rapat dan lain Company’s plan and budget, meeting mechanisms and so
sebagainya. on.
E. Pengelolaan Hubungan dengan Stakeholders E. Management of Relationship with Stakeholders
Pada bab ini memuat pembahasan mengenai dimensi This chapter discusses relationship dimension and pattern
serta pola hubungan antara Perseroan dengan berbagai between the Company and various related stakeholders on
pemangku kepentingan terkait dengan tetap berlandaskan the basis of the existing GCG principles.
pada prinsip-prinsip GCG yang ada.
PENINGKATAN KUALITAS PENERAPAN GCG QUALITY IMPROVEMENT OF GCG IMPLEMENTATION

Seiring dengan perkembangan dinamika dunia usaha baik In line with global and national business dynamics, improvement
global maupun nasional, penyempurnaan atas pelaksanaan on technical implementation of GCG is continuously performed
teknis implementasi GCG senantiasa dilaksanakan Perseroan. by the Company. GCG implementation quality is always
Peningkatan kualitas penerapan GCG dilakukan dengan merujuk enhanced by referring to the prevailing business governance
pada standar penerapan tata kelola usaha yang berlaku di standards in Indonesia as well as recommendation on the
Indonesia serta rekomendasi dari hasil asesmen tata kelola yang governance assessment results conducted periodically. Based
dilakukan secara berkala. Dari rekomendasi tersebut, Perseroan on such recommendations, the Company shall follow-up the
akan menindaklanjuti temuan-temuan yang dengan melakukan findings by making improvement and minimizing governance
perbaikan dan mengupayakan minimalisasi potensi risiko tata risk potentials that may arise in the future.
kelola yang timbul.
STRUKTUR TATA KELOLA PERUSAHAAN STRUCTURE OF CORPORATE GOVERNANCE

Struktur Tata Kelola Governance Structure
Mengacu pada UU Perseroan Terbatas No.40 tahun 2007 dan Referring to the Law of Limited Liability Company No. 40 of
Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011, 2007 and Regulation of the State Minister of SOE No. PER-01/
struktur umum tata kelola perusahaan terdiri dari Rapat MBU/2011, the general governance structure of a company
Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi consists of General Meeting of Shareholders, Board of
yang berkedudukan sebagai organ Manajemen Atas dalam Commissioners and Board of Directors which hold the position
melakukan tugas-tugas pengendalian dan pengawasan kegiatan as the Upper Management organs whose duty is to control and
usaha. Keseluruhan organ utama tersebut berperan dalam supervise business activities. These primary organs play a role
241
melaksanakan proses check and balances kegiatan usaha agar in implementing the check-and-balances process on business
dapat dikelola dan dipertanggungjawabkan secara sehat. activities so that the Company can be managed and held
accountable in a proper manner.
Sesuai dengan Undang-undang No. 40 tahun 2007 Bab I In line with Law No. 40 of 2007, Chapter I on General Provisions,
Mengenai Ketentuan Umum Pasal 1 angka 2 dan Peraturan Article 1 number 2, the Company’s Organs consist of General
menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011, organ Perseroan Meeting of Shareholders, Board of Directors and Board of
terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, Direksi, dan Dewan Commissioners.
Komisaris.
• Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah organ • General Meeting of Shareholders (GMS) is an organ of the
Perseroan yang mempunyai wewenang yang tidak diberikan Company having the authority that cannot be granted to the
kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas yang Board of Directors and Board of Commissioners, within the
ditentukan dalam Undang Undang dan/ atau Anggaran limits set in the Law and/or Articles of Association.
Dasar.
• Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang bertugas • Board of Commissioners is an organ of the Company with
melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus a duty to supervise in a general and/or specific manner in
sesuai dengan Anggaran Dasar serta memberi nasehat accordance with the Articles of Association and to advise the
kepada Direksi. Board of Directors.
• Direksi adalah organ Perseroan yang berwenang dan • Board of Directors is an organ of the Company who has
bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk authority and full responsibility on the management of the
kepentingan Perseroan, sesuai dengan maksud dan tujuan Company, for the interest of the Company, in accordance
Perseroan serta mewakili Perseroan, baik di dalam maupun with objectives and purposes of the Company, and to
di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. represent the Company, both inside and outside the court,
in accordance with the Articles of Association.
RUPS
GMS
DEWAN KOMISARIS DIREKSI

BOARD OF COMMISSIONERS BOARD OF DIRECTORS
Organ Perusahaan tersebut memainkan peran kunci dalam These organs play a key role in achieving the successful
keberhasilan pelaksanaan GCG. Organ Perusahaan menjalankan implementation of GCG and perform their function in
fungsinya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, accordance with laws and regulations, Articles of Association of
Anggaran Dasar Perusahaan dan ketentuan lainnya atas dasar the Company and other provisions on the basis that each organ
prinsip bahwa masing-masing organ mempunyai independensi has their independency in implementing the duties, functions
dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya untuk and responsibilities for the interest of the Company. GMS, Board
kepentingan Perusahaan. RUPS, Dewan Komisaris dan Direksi of Commissioners and Board of Directors respect each other’s
saling menghormati tugas, tanggung jawab dan wewenang duties, responsibilities and authority in line with the laws and
masing-masing sesuai Peraturan Perundang-undangan dan regulations and the Company’s Articles of Association.
Anggaran Dasar.
Dalam menjalankan tugas-tugasnya, ketiga Organ Perseroan In carrying out their duties, these organs of the Company have
tersebut memiliki kewenangan yang telah diatur sesuai dengan authority that has been regulated in the Laws and Regulations,
ketentuan perundang-undangan, Anggaran Dasar Perseroan, dan Company’s Articles of Association and other provisions, as well
ketentuan lainnya berikut independensi dalam melaksanakan as having independency to perform their functions for the
fungsi untuk kepentingan Perseroan. RUPS, Dewan Komisaris interest of the Company. GMS, Board of Commissioners and
dan Direksi saling menghormati tugas, tanggung jawab, dan Board of Directors respect each other’s duties, responsibilities
wewenang masing-masing sesuai peraturan perundang- and authority in line with the laws and regulations and the
undangan dan anggaran dasar. Company’s Articles of Association.
242
Penanggung Jawab Tata Kelola Perusahaan Parties Responsible for Corporate Governance
Human Capital and General Affair Director ditunjuk sebagai Human Capital and General Affair Director has been appointed
penanggung jawab dalam penerapan dan pemantauan Tata as the person in charge of the implementation and monitoring of
Kelola Perusahaan yang Baik di Perseroan Berdasarkan Peraturan GCG implementation in the Company based on the Regulation of
Direksi No.307.1/0503/P.III-2014 yang melaksanakan penerapan Board of Directors No. 307.1/0503/P.III-2014, with the function
dan pemantauan terhadap tata kelola perusahaan yang sesuai to implement and monitor Company’s governance so as to be in
dengan Good Governance. line with the best practices of GCG.
Koordinator Pelaksana Tata Kelola Coordinator of Governance Implementation

Pelaksana Tata kelola perusahaan di Perseroan berada di The executor of corporate governance in Pelindo III is under
bawah koordinasi Corporate Secretary, pada sub unit Investor the coordination of Corporate Secretary, Division of Investor
Relation and Corporate Governance, sesuai Peraturan Direksi Relation and Corporate Governance, in accordance with the
PER.111/OS.0101/P.III-2015 tanggal 1 September 2015 yang Regulation of Board of Directors No. PER.111/OS.0101/P.III-2015
diperbaharui dengan Peraturan Direksi PER.51/OS.0101/P.III- dated September 1, 2015, amended by the Regulation of Board
2017 tanggal 18 Juli 2017 tentang Struktur Organisasi dan Tata of Directors No. PER.51/OS.0101/P.III-2017 dated July 18, 2017,
Kerja PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Kantor Pusat. on Organization Structure and Work Procedure of PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero) at the Head Office.
Struktur Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Structure

Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS)
General Meeting of Shareholders (GMS)
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Direksi
Board of Directors
Komite GCG dan

Sekretaris Satuan
Manajemen Risiko Unit Kerja Lainnya
Komite Audit Perusahaan Pengawas Internal
GCG and Risk Other Works
Audit Committee Corporate Internal Audit
Management Unit
Secretary Unit
Committee
MEKANISME TATA KELOLA PERUSAHAAN MECHANISM OF CORPORATE GOVERNANCE

Mekanisme implementasi GCG Perseroan tercermin dalam GCG implementation mechanism of the Company is reflected on
sistem yang kuat. Hal ini menjadi penting, karena implementasi its strong system; an essential matter as GCG implementation
GCG tidak cukup hanya dengan mengandalkan pilar governance does not merely rely on governance structure pillar, but requiring
structure, melainkan dibutuhkan adanya aturan main yang clear regulations in the form of a mechanism. Governance
jelas dalam bentuk mekanisme. Governance mechanism dapat mechanism is defined as clear regulation, procedure and
diartikan sebagai aturan main, prosedur dan hubungan yang relationship between the parties who make decisions and the
jelas antara pihak yang mengambil keputusan dengan pihak yang parties who perform control (supervision) on the decisions. the
melakukan kontrol (pengawasan) terhadap keputusan tersebut. Company has established a Good Corporate Governance Manual
Perseroan memiliki Pedoman Good Corporate Governance yang approved by the Joint Decision of Board of Commissioners
disahkan melalui Keputusan Bersama Dewan Komisaris dengan and Board of Directors No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 and
Direksi Nomor: 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan KEP.745.1/ KEP.745.1/HK.04/P.III-2015. Through the manual, the Company
HK.04/P.III-2015, Perusahaan terus melakukan penyempurnaan continuously improves its GCG policies (GCG soft-structure) so
kebijakan GCG (soft-structure GCG) yang dimiliki agar sejalan as to be in line with the needs of business process and GCG
dengan kebutuhan proses bisnis maupun ketentuan pelaksanaan implementation provisions for companies.
GCG bagi perusahaan.
243
Perseroan telah memiliki Code of Conduct, Board Manual, In addition, the Company has established Code of Conduct,
Pedoman Pengendalian Gratifikasi, Pedoman Sistem Pengaduan Board Manual, Gratification Control Guideline, Whistleblowing
Pelanggaran (Whistleblowing System), Komite Audit Charter, System, Audit Committee and Internal Audit Charters and various
Internal Audit Charter, dan berbagai kebijakan dan prosedur other policies and procedures that support the implementation
dalam mendukung terlaksananya tata kelola yang baik. Semua of GCG. All these policies and procedures are intended to
kebijakan dan prosedur tersebut dimaksudkan untuk mendorong support the Company in carrying out the check-and-balance
Perusahaan mampu melakukan check and balance pada setiap mechanism in all business activities pursuant to the prevailing
aktivitas bisnis berdasarkan prinsip-prinsip GCG yang berlaku. GCG principles.
Sosialisasi, Internalisasi dan Evaluasi GCG GCG Dissemination, Internalization and Evaluation
1. Sosialisasi 1. Dissemination
Kesamaan persepsi atas implementasi GCG bagi seluruh The similarity in the perception of GCG implementation
Insan Pelindo III di setiap jenjang harus senantiasa in all Personnel of the Company’s at each level shall
tercipta untuk menciptakan efektivitas pengelolaan serta always be promoted in order to create effectiveness in the
menempatkan seluruh organ untuk menuju pada satu visi management and to place all organs to reach the same
yang sama terkait pemenuhan prinsip-prinsip yang ada. vision, i.e. to fulfill all the prevailing principles. To that end,
Untuk itu, diperlukan sarana yang tepat berupa sosialisasi the Company requires a proper infrastructure in the form of
atas implementasi GCG. dissemination of GCG implementation.
Kegiatan sosialisasi GCG ditujukan untuk memberikan GCG dissemination activity aims at providing thorough
pemahaman secara mendalam mengenai perkembangan understanding on the development of the regulations in
aturan yang berlaku serta manfaat yang diciptakan terkait force as well as benefits obtained by fulfilling the best
pemenuhan best practice GCG di lingkungan Perusahaan. practices of GCG within the Company. Such understanding
Pemahaman tersebut harus disosialisasikan secara baik needs to be properly disseminated on the subjects that
terhadap subjek-subjek pelaksananya, khususnya dalam will implement the GCG, particularly within the Company’s
lingkup internal Perseroan/ internalisasi. Hal tersebut internal organization (internalization). This is conducted
disebabkan penerapan GCG banyak menitikberatkan pada as GCG implementation focuses mostly on the Company’s
kegiatan operasional Perseroan yang banyak melibatkan operations that involve parties from diverse backgrounds.
pihak-pihak terkait di dalamnya.
Bentuk Sosialisasi Form of Dissemination

Salah satu bentuk dilaksanakannya kegiatan sosialisasi One of the forms of implementation of GCG dissemination is
penerapan GCG adalah kegiatan publikasi internal Perseroan the Company’s internal publication of GCG implementation
terkait kerangka kerja dan petunjuk implementasi GCG yang framework and manual contained in the Company’s Code of
tertuang dalam Code of Conduct Perseroan. Publikasi atas Conduct. The publication of Code of Conduct is carried out in
Code of Conduct dilakukan kepada organ utama Perseroan, the main organs, supporting organs and other related parties
organ pendukung dan pihak-pihak terkait lainnya. Di of the Company. In 2017, the Company also disseminated
tahun 2017, Perseroan juga melaksanakan sosialisasi GCG GCG in forms other than publication of Code of CG, namely
selain sosialisasi terhadap Code of CG Perusahaan yaitu Prevention of Gratification in cooperation with Corruption
Pencegahan Gratifikasi yang bekerjasama dengan Komisi Eradication Commission (KPK).
Pemberantasan Korupsi (KPK).
2. Internalisasi 2. Internalization
Salah satu bentuk kegiatan internalisasi GCG di Perseroan One of the forms of GCG internalization within the Company
adalah dengan diterbitkannya pedoman pelaksanaan is the publication of GCG implementation manual (Code
GCG (Code of Conduct) yang telah disahkan oleh melalui of Conduct) approved by the joint decision of Board of
keputusan bersama Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Commissioners and Board of Directors of the Company. The
Code of Conduct Pelaksanaan GCG yang tertuang dalam Code of Conduct is contained in the Manual of Code of CG
buku pedoman Code of CG Perseroan menjadi petunjuk of the Company which serves as the technical guidelines and
pelaksanaan dan petunjuk teknis atas implementasi GCG di directions for GCG implementation in the Company.
Perusahaan.
244
3. Pengukuran Penerapan GCG 3. Measurement of GCG Implementation

Untuk memberikan gambaran serta evaluasi atas efektivitas To provide description and evaluation on the effectiveness
pelaksanaan GCG di Perseroan. Setiap tahunnya, Perseroan of GCG implementation, the Company carries out annual
melakukan kegiatan evaluasi dan pengukuran penerapan evaluation and measurement of GCG implementation
GCG melalui kegiatan assessment dan/atau self assessment. through assessment and/or self-assessment activity. GCG
Pelaksanaan assessment GCG yang dilakukan oleh Perseroan assessment of the Company is carried out by cooperating
dilaksanakan dengan menggandeng pihak eksternal. Hasil with external parties. The result of GCG assessment becomes
dari pengukuran GCG menjadi masukan atas pengembangan an input so that GCG development in the Company (area of
GCG di Perseroan (area of improvement) untuk improvement) can be followed-up; thus ensuring that GCG
ditindaklanjuti agar implementasi GCG yang diterapkan implementation can be improved in a sustainable manner.
berkembang secara berkelanjutan.
4. Prosedur Pelaksanaan Assessment GCG 4. Procedure for the Implementation of GCG Assessment
Landasan yuridis dan prosedur pelaksanaan assessment Juridical basis and procedure for the implementation of GCG
GCG di Perseroan mengacu pada Peraturan Menteri Negara assessment in the Company refer to the Regulation of the
BUMN Nomor PER-09/MBU/2012 tentang Perubahan Minister of SOE No. PER-09/MBU/2012 on Amendment to
atas Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor PER-01/ Regulation of the Minister of SOE No. PER-01/MBU/2011
MBU/2011 Tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan on Implementation of Good Corporate Governance in State-
Yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Owned Enterprises and the Code is regulated in Decision
Milik Negara serta pedomannya diatur dalam Keputusan of Secretary of the Ministry of State-Owned Enterprises
Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara No.SK- No. SK-16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012 on Indicators/
16/S.MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/ Assessment and Evaluation Parameter on Implementation
Parameter Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola of Good Corporate Governance in State-Owned Enterprises.
Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) pada
Badan Usaha Milik Negara.
Assessment dengan Pihak Eskternal Assessment by External Parties

Adapun rincian pra, pelaksanaan dan pasca pelaksanaan Details on pre-implementation and post-implementation as well
assessment GCG di tahun 2017 adalah sebagai berikut: as the implementation activity of GCG assessment in 2017 are
as follows:
No Kegiatan / Activity Tanggal Pelaksanaan / Date of Implementation
1. Penetapan Asesor / Determination of Assessor 3 November 2016 / November 3, 2016
Penetapan tanggal serta rencana assessment / Determination of assessment date
2. 16 Juni 2017 / June 16, 2017
and plan
3. Entry Meeting 3 Juli 2017 / July 3, 2017
4. Sosialisasi dan pembahasan teknis / Dissemination and technical discussion 3 Juli 2017 / July 3, 2017
5. Kegiatan assessment / Assessment Activity
a. Penelaahan dokumen / Document review 4 Juli - 3 Agustus 2017 / July 4 - August 3, 2017
b. Permintaan kuesioner / Questionnaire 4 Juli - 3 Agustus 2017 / July 4 - August 3, 2017
c. Wawancara / Interview 26 Juli - 28 Juli 2017 / July 26 - July 28, 2017
d. Peninjauan / Review 19 Juli - 3 Agustus 2017 / July 19 - August 3, 2017
6. Pembahasan hasil assessment / Discussion of assessment results 19 Juli - 3 Agustus 2017 / July 19 - August 3, 2017
7. Exit Meeting 25 Oktober 2017 / October 25, 2017
Pengumuman skor dan hasil assessment / Announcement of assessment scores and
8. 25 Oktober 2017 / October 25, 2017
results
ROADMAP PENERAPAN GCG ROAD MAP OF GCG IMPLEMENTATION

Perseroan menetapkan arah implementasi GCG dalam bentuk The Company establishes the direction of its GCG implementation
Roadmap GCG yang diharapkan menjadi panduan dalam in a GCG road map which is expected to be a guideline in
pelaksanaan implementasi GCG di seluruh tingkatan. Roadmap applying GCG at all levels. GCG road map aims at turning GCG
GCG diarahkan untuk menjadikan GCG sebagai acuan dalam into a reference in all operational activities with final target
setiap aktivitas operasional. Sasaran akhir Roadmap GCG is to strengthen the Company’s position as the Most Trusted
adalah terwujudnya Perseroan sebagai Most Trusted Company. Company. With such vision in sight, the Company is optimistic to
Diharapkan dengan dicapainya sasaran akhir tersebut, Perseroan be able to improve and sustain its performance in a continuous
optimis dapat meningkatkan dan mempertahankan kinerja manner.
secara berkesinambungan.
245
Most Trusted Company /

Sasaran BUMN Bersih Trusted Company / Perusahaan Paling
Objectives / Clean SOE Perusahaan Terpercaya Terpercaya
Memenuhi standar Memenuhi sisi kepatuhan, sisi

Mengendalikan operasi keteraturan sistem dan
profesional kerja melalui
perusahaan sesuai dengan mekanisme serta
implementasi GCG dan
Tolak Ukur board manual dan code pengendalian dan evaluasi /
legalitas hukum /
Parameters of CG / Meet the compliance, the
Meet the professional
Control the company system and mechanism
standards of work through the
operations in accordance with regularity as well control and
implementation of GCG and
manual board and CGC code evaluation
legalities
1. Penerapan GCG sesuai 1. Keterbukaan dan 1. Skor penilaian GCG secara

dengan peraturan yang kemudahan akses konsisten meningkat /
berlaku PER.01MBU/2011 informasi kepada seluruh The GCG assesment score
dan SK.16/SMBU/2012 / pemangku kepentingan / consistently increased
The implementation of Openess and easy access
GCG in accordance with of information to all stake 2. Penerapan dan
applicable regulatons holders pengawasan pelaksanaan
PER.01/MBU/2011 and tata kelola perusahaan
SK.16/SMBU/2012 2. Penerapan sistem pada setiap jenjang
pengendalian intern organisasi baik
2. Struktur dan mekanisme guna meminimalisir operasional ataupun
Indikator GCG yang terkelola secara risiko yang muncul pada non-operasional / The
Indicators konsisten / The structure kegiatan operasional implementation and
and mechanism of GCG ataupun non-operasional monitoring of good
which are consistently / The implementation of corporate governance
managed internal control system to at every level both at
minimalize risks that arise operational or non-
3. Penerapan GCG in operating or non- operational
yang sesuai dengan operating activities
Best Practice / The
implementation GCG in
accordance with best
practice
PENILAIAN ATAS HASIL PENERAPAN TATA KELOLA ASSESSMENT ON GOVERNANCE IMPLEMENTATION

Peran penting penerapan GCG dalam mendukung serta menjaga The significant role of GCG implementation in supporting good
kinerja usaha yang baik yang mampu mengakomodasi tidak hanya business performance and accommodating the Company’s
tujuan bisnis perusahaan namun juga ikut menjaga kepentingan business goals as well as maintaining the interests of stakeholders
stakeholder senantiasa perlu terus ditingkatkan dan terus needs to be continuously improved and monitored. To that end,
diawasi. Untuk merealisasikan tujuan tersebut, secara berkala the Company periodically evaluates its GCG implementation in
Perusahaan diwajibkan melakukan kegiatan evaluasi penerapan order to measure its effectiveness within the operations of the
GCG guna mengukur sejauh mana efektivitas penerapan tata Company. Aside from that, GCG assessment needs to be carried
kelola perusahaan yang baik telah dilakukan. Selain untuk out by every business entity in order to make adjustment to the
mengukur tingkat efektivitas pelaksanaan GCG, adanya kegiatan prevailing regulations as well as to meet the most up-to-date
evaluasi atau disebut dengan assessment GCG dilakukan setiap needs of the governance system in business.
entitas usaha untuk melakukan penyesuaian terhadap regulasi
yang berlaku serta penyesuaian atas kebutuhan sistem tata
kelola terkini di dunia usaha.
Standar dan Tipologi Penilaian atas Hasil Penerapan Tata Kelola Assessment Standards and Typology for Governance
Implementation
A. Standar A. Standards
Terkait pelaksanaan atas kegiatan penilaian (assessment) In regard to the implementation of GCG Assessment activity
GCG yang dilakukan oleh Perseroan, pihak otoritas terkait conducted by the Company, the related authorities, namely
dalam hal ini Kementerian BUMN sebagai instansi induk the Ministry of SOE as the parent institution of the Company,
Perseroan menerbitkan pedoman assessment yang issue an assessment guideline that serves as the reference
menjadi standar rujukan penilaian implementasi GCG for the assessment of GCG implementation in State-
pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Standar tersebut Owned Enterprises (SOEs). The standards are contained in
termuat dalam Keputusan Sekretaris Kementerian Badan the Decision of Secretary of the Ministry of State-Owned
246
Usaha Milik Negara No.SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 Enterprise No. SK-16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012,
Juni 2012 tentang Indikator/Parameter Penilaian dan regarding Assessment and Evaluation Indicators/Parameters
Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik for the Implementation of Good Corporate Governance
(Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik (GCG) at State-Owned Enterprises. Hence, assessment on
Negara. Dengan demikian evaluasi atas penerapan GCG di GCG implementation within the Company shall refer to
lingkungan Perseroan akan merujuk pada regulasi tersebut the aforementioned regulation and shall be published on
untuk kemudian dipublikasikan pada sarana-sarana yang media stated in the external and internal regulations of the
dibenerkan dalam aturan yang ada di eksternal dan internal Company.
perusahaan.
B. Tipologi B. Typology
Pembedaan jenis assessment GCG terletak pada pihak yang Difference in the types of GCG assessment is on the parties
melakukan kegiatan tersebut. Terdapat dua jenis assessment carrying out the assessment. There are two types of GCG
GCG yang dilakukan diantaranya kegiatan assessment yang assessment: one that is conducted by involving external
melibatkan pihak, institusi atau lembaga di luar Perusahaan parties, institutions or agencies, and the other that
(eksternal) dan kegiatan assessment yang melibatkan pihak involves internal parties (self-assessment). In conducting
internal Perusahaan (self-assessment). Dalam melakukan the assessment, the Company cooperates with Finance
kegiatan assessment, Perseroan bekerjasama dengan Badan and Development Supervisory Agency (BPKP) with the
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dengan assessment period of two years.
periode assessment 2 (dua) tahun sekali.
Self Assessment Assessment Eksternal

Menggunakan Standar Assessment Keputusan No. SK-16/S. Menggunakan Standar Assessment Keputusan No.SK-16/S.MBU/2012 / Uses
MBU/2012 / Uses Assessment Standard pursuant to the Assessment Standard pursuant to the Decision No. SK-16/S.MBU/2012
Decision No. SK-16/S.MBU/2012
Tim penilai dilakukan oleh fungsi yang dibentuk khusus / Tim penilai dilakukan oleh profesional dari masing-masing lembaga yang
Assessor team is composed by a specially-established function ditunjuk untuk melakukan kegiatan assessment di Perusahaan / Assessor
team is composed of professionals from each institution appointed to perform
assessment in the Company
Dilaksanakan setiap 2 (dua) tahun sekali / Conducted once Dilaksanakan setiap 2 (dua) tahun sekali / Conducted once every 2 (two) years
every 2 (two) years
Assessment GCG 2017 GCG Assessment in 2017

Tujuan dari pelaksanaan assessment terkait praktik GCG yang Assessment activity carried out by the Company on its GCG
dilakukan Perseroan ditujukan untuk mengukur, memberi practice aims at measuring, providing description of and
gambaran serta evaluasi bagi seluruh pihak mengenai sudah evaluating the extent of GCG principles internalization in
sejauh mana Perseroan mampu menginternalisasi prinsip-prinsip every business activity of the Company for all parties (both
GCG yang ada dalam setiap kegiatan usaha yang dijalankan. the management and staffs). GCG assessment measures 6 (six)
Assessment GCG sendiri melakukan pengukuran pada 6 (enam) aspects that are stipulated in the Decision of Secretary of the
aspek sebagaimana yang tercantum dalam Keputusan Sekretaris Ministry of State-Owned Enterprise No. SK-16/S.MBU/2012
Kementerian Badan Usaha Milik Negara No.SK-16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012. The result of GCG assessment is presented
tanggal 6 Juni 2012. Hasil assessment GCG disajikan dalam in scoring form with different value indicators, achievement
bentuk skor dengan indikator bobot yang berbeda, persentase percentage and qualification of GCG implementation quality.
capaian serta kualifikasi kualitas penerapan GCG.
Hasil Penilaian GCG 2017 Results of GCG Assessment in 2017

Pada tahun 2017, Perseroan telah melakukan assessment In 2017, the Company cooperated with the Finance and
yang dilakukan oleh Badan Pengawasan dan Pembangunan Development Supervisory Agency (BPKP) of East Java
(BPKP) Perwakilan Provinsi Jawa Timur. BPKP merupakan Representative to conduct GCG assessment. BPKP is a non-
lembaga pemerintahan non-kementerian yang melaksanakan ministry government institution which functions to monitor the
tugas pemerintahan di bidang pengawasan keuangan dan financial and development condition of a company through Audit,
pembangunan yang berupa Audit, Konsultasi, Asistensi, Consultation, Assistance, Evaluation, Corruption Eradication,
Evaluasi, Pemberantasan KKN serta Pendidikan dan Pelatihan and Supervisory Training and Education activities, pursuant
Pengawasan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Berdasarkan to the prevailing regulations. Based on the assessment result
hasil assessment di tahun 2017 penerapannya mengalami in 2017, GCG implementation in the Company demonstrated
kemajuan yang cukup berarti, baik dalam lingkup penerapan positive progress, both in terms of implementation and depth
maupun kedalaman masing-masing aspek. Perusahaan telah of each aspect. The Company is committed to implementing
247
melaksanakan komitmen untuk menerapkan GCG di setiap GCG principles in all organization lines and in the last 5 (five)
lini organisasi. Dalam 5 tahun terakhir ini, skor penilaian GCG years, the score of GCG assessment of the Company continues
Perseroan terus meningkat, hal ini menandai keinginan kuat to improve, showing the solid willingness of the Company in
perusahaan dalam penerapan GCG. implementing GCG.
Berikut hasil assessment GCG per aspek Perseroan dalam The following table describes the 2017 GCG assessment result
berdasarkan assessment di tahun 2017: per aspect in the Company:
CAPAIAN TAHUN 2017 /
ASPEK PENGAJUAN/ INDIKATOR/ PARAMETER / BOBOT / 2017 ACHIEVEMENT
RECOMMENDATION/INDICATOR/PARAMETER ASPECT VALUE % CAPAIAN /
SKOR / SCORE
ACHIEVEMENT
Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik secara Berkelanjutan /
7 5,725 81,79
Commitment to the Sustainable Implementation of Good Corporate Governance
Pemegang Saham dan RUPS / Shareholders and GMS 9 8,222 91,35
Dewan Komisaris / Board of Commissioners 35 32,524 92,92
Direksi / Board of Directors 35 32,458 92,74
Pengungkapan Informasi dan Transparansi / Information Disclosure and Transparency 9 8,268 91,87
Aspek Lainnya / Other Aspects 5 1,750 35,00
100 88,946 88,95
Berdasarkan hasil assessment yang dilakukan BPKP, penerapan Based on the results of assessment conducted by BPKP, the
GCG Perseroan pada 2017 memperoleh skor sebesar 88,946 Company’s implementation of GCG in 2017 obtained a score of
dengan kategori “Baik”. Jika dibandingkan dengan hasil 88.946 with “Good” category. If compared to the assessment in
assessment yang dilakukan pada 2015, Perseroan memperoleh 2015, the Company obtained the score of 82.956, a significant
skor sebesar 82,956, skor tersebut mengalami kenaikan increase by 5.990 points or 7.22%. Meanwhile, if it is compared
signifikan sebesar 5,990 poin atau 7,22%. Sedangkan jika to the self assessment result in 2016 having score of 84.830, this
dibandingkan dengan hasil self assessment tahun 2016 sebesar year’s score increased by 4.116 points or 4.85%.
84,830 mengalami kenaikan 4,116 poin atau 4,85%.
Terdapat 43 Rekomendasi hasil assessment GCG di tahun 2017 There were 43 recommendations based on the result of 2017
sebagai berikut: GCG assessment as follows:
No Aspek / Aspec Rekomendasi / Recommendation
1. Pemegang a. Dalam keputusan menteri sebagai pemegang Saham terhadap pemberhentian anggota Direksi menyebutkan alasannya
Saham/RUPS / / To state the reasons for the dismissal of members of Board of Directors in the decision of the minister as shareholder.
Shareholders/ b. Segera melakukan pembahasan/ pengkajian terhadap rancangan RJPP atau Revisi RJPP, memberikan pengesahan/
GMS persetujuan terhadap rancangan RJPP atau Revisi RJPP dan dilaksanakan tepat waktu / To immediately review the draft
of RJPP or RJPP Revision, provide approval for the RJPP draft or RJPP Revision, and to implement it in a timely manner
c. Menetapkan sistem/pedoman penilaian kinerja direksi secara individu, kontrak manajemen individu direksi, dan
menilai kinerja anggota direksi secara individu / To determine assessment guidelines/systems for the individual
performance of Board of Directors and individual management contract of Board of Directors, and to assess the
individual performance of Board of Directors.
d. Semua usulan direksi mendapatkan persetujuan/keputusan Pemegang Saham/RUPS baik itu disetujui maupun tidak
disetujui setelah melalui pembahasan dan dilaksanakan tepat waktu / To give Shareholders’/GMS’ approval/decision
on the recommendations from Board of Directors, either such recommendations are approved or rejected, after being
discussed, and shall be implemented in a timely manner.
248

2. Dewan Komisaris a. Menandatangani komitmen untuk mematuhi Pedoman Perilaku serta meningkatkan kepatuhan anggota dewan
/ Board of komisaris dalam menyampaikan LHKPN / To sign a commitment to complying with Code of Conduct and to improve the
Commissioners adherence of members of Board of Commissioners in submitting LHKPN.
b. Melakukan telaah secara tertulis terhadap kebijakan sistem TI dan kesesuaiannya dengan RKAP / To give review in
written format on the policies of IT system and its development in RKAP.
c. Menyampaikan arahan dari hasil telaah terhadap kebijakan sistem TI tersebut kepada direksi / To give direction based
on the results of IT system review to the Board of Directors.
d. Dengan melibatkan komite-komitenya melakukan telaah secara tertulis terhadap kebijakan pengadaan dan
pelaksanannya. / To give review in written format on the policies and implementation of procurement procedure, by
involving the committees.
e. Melakukan telaah secara tertulis terkait kepatuhan direksi terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku / To
give review in written format on Board of Directors’ compliance with the prevailing laws and regulations.
f. Dalam memberikan rekomendasi/persertujuan tertulis terhadap calon direksi/komisaris anak perusahan tidak melebihi
15 hari kalender sesuai Kebijakan Pengawasan dan Pemberian Nasihat Dewan Komisaris (hal 56) / To give written
recommendations/approvals for the candidates for Board of Directors/Board of Commissioners of subsidiaries in 15
calendar days, at maximum, in line with the Supervisory and Advisory Policies of Board of Commissioners.
g. Melakukan telaah dan/atau penelitian/pemeriksaan terhadap calon-calon Direksi yang diusulkan Direksi dan
mengusulkan calon anggota direksi kepada pemegang saham sesuai kebijakan dan kriteria seleksi yang ditetapkan / To
review and/or examine the candidates for Board of Directors nominated by the Board of Directors and to recommend
candidates for Board of Directors to the shareholders in line with the set selection policies and criteria.
h. Melakukan penilaian kinerja Direksi secara individu dengan realisasi pencapaian masing-masing / To evaluate the
individual performance of Board of Directors as well as their individual achievement.
i. Melaporkan penilaian kinerja direksi secara individual dalam laporan pengawasan dewan komisaris / To report the
evaluation of individual performance of Board of Directors in the supervisory report of Board of Commissioners.
j. Melampirkan pakta integritas dalam usulan tindakan direksi yang harus mendapatkan rekomendasi dari dewan
komisaris dan persetujuan RUPS / To attach integrity pact in the proposal for Board of Directors’ activities that have to
obtain recommendation from the Board of Commissioners and approval from the GMS.
k. Merevisi pedoman/tata tertib rapat dengan mencantumkan mengenai evaluasi tindak lanjut hasil rapat sebelumnya
dan pembahasan/telaah atas usulan direksi dan arahan/keputusan RUPS terkait dengan usulan direksi / To revise
meeting guidelines/procedures by attaching evaluation on the follow-up of the previous meeting and review on the
proposals of Board of Directors, as well as direction/resolution of GMS related to Board of Directors’ proposals.
249

3. Direksi / Board a. Melakukan evaluasi dan pelaporan mengenai pelaksanaan kebijakan whistle blowing secara berkala / To regularly
of Directors evaluate and submit report on the implementation of whistleblowing policy.
b. Menandatangani komitmen untuk mematuhi pedoman perilaku serta menginstruksikan kepada seluruh karyawan
menandatangani secara berkala pernyataan kepatuhan terhadap Pedoman Perilaku / To sign commitment to complying
with code of conduct and instruct all employees to regularly sign the statement of compliance with the Code of
Conduct.
c. Meningkatkan kepatuhan Penyelenggara Negara di perusahaan dalam menyampaikan LHKPN, membuat laporan
berkala tentang perkembangan pemenuhan kewajiban menyampaikan LHKPN kepada KPK serta memberikan teguran/
sanksi bagi Penyelenggara Negara yang belum/tidak memyampaikan LHKPN sesuai peraturan perundang-undangan /
To improve the compliance of State Officials in the company, especially in submitting LHKPN report, preparing regular
report on the development of compliance fulfillment of LHKPN submission to KPK, and to issue reprimand/sanction for
State Officials who have not submitted/do not submit LHKPN report pursuant to the laws and regulations.
d. Melaksanakan kegiatan diseminasi tentang pengendalian gratifikasi kepada stakeholder perusahaan. / To carry out
dissemination activity on gratification control to the stakeholders of the Company.
e. Melakukan peninjauan/evaluasi secara berkala terhadap Tim Unit Pengendalian Gratifikasi / To periodically review/
evaluate Gratification Control Unit.
f. Membuat/menambahkan ketentuan tentang kesegeraan untuk mengkomunikasikan kepada tingkatan organisasi
dibawah direksi yang terkait dengan keputusan tersebut, maksimal tujuh hari sejak disahkan/ditandatangani di dalam
board manual / To prepare/add a provision on the immediate need of communicating decisions to the units on the
organizational levels of below the Board of Directors in 7 (seven) days, at maximum, after the signing/approval of the
decision in the board manual.
g. Penyampaian rancangan RJPP selanjutnya dilakukan tepat waktu yaitu diserahkan kepada Dewan Komisaris sebelum
30 September dan kepada pemegang saham sebelum 31 Oktober sebelum periode RJPP tahun yg direncanakan
/ To submit RJPP draft in a timely manner to the Board of Commissioners, i.e. before September 30, and to the
shareholders, i.e. before October 31, before the RJPP period of the planned year.
h. Penyampaian RKAP ke Dekom agar dilaksanakan sebelum 15 September tahun berjalan / To submit RKAP to the Board
of Commissioners before September 15 of the current year.
i. Lebih intensif dalam menjaga sistem mutu sehingga keluhan pelanggan cenderung berkurang / To maintain quality
system in a more intensive manner so as to minimize customer complaints.
j. Agar membuat laporan pelaksanaan manajemen risiko dan menyampaikan kepada dewan komisaris/pemegang saham
/ To prepare risk management implementation report and to submit it to the Board of Commissioners/Shareholders.
k. Membuat internal control report / To prepare internal control report
l. Mengambil kebijakan agar teguran serupa tidak terjadi lagi / To make policies so as to minimize the similar reprimands.
m. Secara intensif mengusahakan penyelesaian permasalahan/sengketa yang terkait dengan transaksi bisnis dengan pihak
lain / To more intensively strive to settle lawsuits related to business transaction with other parties.
n. Mengambil langkah-langkah untuk mencegah peristiwa pungli tersebut tidak terulang kembali / To take steps to
prevent illegal payment activities from occurring.
o. Membuat kebijakan tentang pelatihan bagi direksi serta rencana kerja dan anggaran untuk pelatihan bagi anggota
direksi dibuat secara tersendiri / To prepare policies on training activities for the Board of Directors and to separately
prepare work plan and budget for the trainings of Board of Directors.
p. Membuat capaian kinerja direksi secara individual / To prepare report on individual performance achievement of
Board of Directors.
q. Melakukan assessment pemasok berdasar QCDS secara berkala / To perform assessment on suppliers based on QCDS
in a periodical manner.
r. Menandatangani pakta integritas yang dilampirkan dalam setiap usulan tindakan Direksi yang harus mendapat
persetujuan Dekom dan Pemegang Saham / To sign the integrity pact attached on every recommendation for Board of
Directors’ activities that have to obtain approval from the Board of Commissioners and Shareholders.
s. Mengambil langkah-langkah agar kejadian pungli yang melibatkan anggota direksi tidak terjadi lagi / To take steps to
prevent illegal payment activities involving the members of Board of Directors from occurring.
t. Membuat perencanaan rapat Direksi yang dituangkan dalam RKAP / To prepare Board of Directors meeting plan which
is to be stipulated in the RKAP.
u. Pemanggilan RUPS dilakukan paling lambat 14 hari sebelum tanggal RUPS / To make GMS summons within 14 days, at
the latest, before the date of GMS convention.
v. Meningkatkan kualitas penyusunan Annual Report (AR) dengan menyempurnakan kelemahan penyusunan AR tahun
sebelumnya / To upgrade the quality of Annual Report (AR) preparation by improving and fixing the weakness found in
the previous AR.
w. Meningkatkan kinerja perusahaan sehingga dapat menjadi tujuan benchmark bagi perusahaan lain, khususnya
sektor bisnis utama perusahaan / To improve the Company’s performance so as to become the benchmark for other
companies, particularly those engaging in the main business sector of the Company.
x. Menyusun langkah-langkah preventif untuk mencegah kejadian pungutan liar terulang baik di unit kerja tersebut
maupun pada unit kerja lainnya dengan megoptimalkan peran SPI / To prepare preventive measures to avert illegal
payment activities from occurring in the concerned work units or other work units through the optimization of Internal
Audit roles.
y. Segera menyelesaikan permasalahan terkait ketenagakerjaan tersebut sesuai dengan peraturan dan perundang-
undangan yang berlaku / To immediately settle the manpower issues pursuant to the laws and regulations in force.
4. Satuan Pengawas Kepada Kepala SPI, kami rekomendasikan agar / To the Head of Internal Audit, it is recommended that Internal Audit:
Intern / Internal a. Membuat dan menetapkan kebijakan dan prosedur sebagai pedoman bagi pelaksanaan fungsi pengawasan intern /
Audit Unit Making and determining policies and procedures as the guideline to implement internal audit function.
b. Penyusunan PKPT untuk tahun berikutnya dilakukan berdasarkan pendekatan risiko / Preparing PPKT for the following
year based on risk approach.
5. Sekretaris Kepada Sekretaris Perusahaan, kami rekomendasikan untuk lebih selektif dalam pemilihan mitra untuk mencegah tidak
Perusahaan terjadi tambahan tunggakan pengembalian / To the Corporate Secretary, it is recommended that the Corporate Secretary
/ Corporate be more selective in choosing partner to prevent additional arrears from occurring.
Secretary
250
Rekomendasi dan Tindak Lanjut Self Assessment GCG 2016 Recommendation and Follow-Up Activities of 2016 GCG
Assessment
Berdasarkan hasil assessment tahun 2016, terdapat 26 Based on the result of 2016 assessment, there were 26
rekomendasi yang menjadi area of improvement dalam recommendations that became the area of improvement
penerapan GCG pada Perseroan. Terhadap rekomendasi for GCG implementation in the Company. In response to the
tersebut, Perseroan telah melakukan tindak lanjut sebagai recommendations, the Company has conducted follow-up
upaya untuk terus meningkatkan kualitas serta merealisasikan activity as an effort to continue to improve the quality and
best practice penerapan GCG. realize best practice of GCG implementation.
Tindak Lanjut / Follow-
No. Aspek / Aspect Rekomendasi / Recommendation
Up
1. Komitmen terhadap Terkait Pengendalian Gratifikasi agar menyederhanakan alur proses pelaporan dan personil terealisasi / realized
Penerapan Tata yang terlibat dalam unit pengendalian gratifikasi agar lebih efektif dalam pelaksanaannya
Kelola Perusahaan serta dilakukan pengesahan sistem Pengendalian Gratifikasi oleh Dewan Komisaris dan
yang Baik secara Direksi sebagai wujud komitmen / In regard to Gratification Control; to simplify the flow of
Berkelanjutan / reporting process and personnel involved in the gratification control unit so as to be more
Commitment to effective in its implementation, and to approve a Gratification Control System by the Board
the Sustainable of Commissioners and Board of Directors as a form of commitment of the Company
Implementation of Menyusun Laporan pelaksanaan pengendalian gratifikasi di lingkungan acara berkala / To terealisasi / realized
Good Corporate prepare the report on the implementation of gratification control within the Company in a
Governance periodical manner
Memmukhtahirkan kebijakan WBS dengan menambahkan kewajiban pegawai untuk dalam Proses / in
melakukan pelaporan atas dugaan penyimpangan pada perusahaan / To upgrade WBS policy progress
by adding employee obligation to submit report on violation allegation in the Company
Melakukan sosialisasi kebijakan/mekanisme whistleblowing System kepada seluruh elemen terealisasi / realized
pegawai PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) / To disseminate Whistleblowing System
policy/mechanism to all employees of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
2. Aspek Pemegang Menetapkan pedoman penilaian bagi calon anggota Dewan Komisaris / To determine terealisasi / realized
Saham dan RUPS / assessment guideline for the candidates for members of Board of Commissioners
Shareholders and Melaksanakan penilaian terhadap calon anggota Dewan Komisaris / To perform assessment terealisasi / realized
GMS on the candidates for members of Board of Commissioners
Anggota Dewan Pengawas Independen dinyatakan secara eksplisit dalam SK belum terealisasi / has
pengangkatannya / To explicitly state about the Independent Member of Supervisory Board not realized
in their Letter of Appointment
3. Aspek Dewan Kebijakan informasi ligkungan bisnis dan permasalahannya yang diperkirakan berdampak terealisasi / realized
Komisaris / Board of pada usaha dan kinerja perusahaan yang perlun mendapat perhatian Dewan Komisaris /
Commissioners To prepare policy regarding information on business environment and its problems that
are predicted to impact on the Company’s business and performance that need immediate
attention of Board of Commissioners
Mekanisme untuk merespon/menindaklanjuti saran, permasalaha, atau keluhan dari terealisasi / realized
stakeholder dan menyampaikan kepada Direksi tentang saran peneyelesaian yang
diperlukan / To prepare a mechanism to respond to/follow-up advice, issues or complaints
from stakeholders and to submit the recommendation and settlement required to the Board
of Directors
Kebijakan pengaawasan dan pemberian nasihat terhadap kebijakan pengadaan barang dan terealisasi / realized
jasabeserta pelaksanaannya / To prepare policy on the supervisory and advisory action to
the goods and services procurement as well as the implementation
Kebijakan dan rencana program kerja mengenai tugas pengawasan dan pemberian nasihat terealisasi / realized
terhadap kebijakan mutu dan pelayanan / To prepare work program policy and plan
regarding supervisory and advisory duty on the quality and service policy
Memutakhirkan Pedoman/Tata Tertib Rapat Dewan Komisaris dengan menambahkan terealisasi / realized
muatan pelaksanaan evaluasi tindak lanjut hasil rapat sebelumnya dan pembahasan/
telaah atas usulan Direksi dan arahan/ keputusan RUPS terkait dengan usulan Direksi / To
update the Board of Commissioners Meeting Guidelines/Procedures by adding a provision
on evaluation of the follow-up of previous meeting results and discussion/review on the
proposal of Board of Directors, as well as direction/resolution of the GMS related to the
proposals of Board of Directors
Membuat Surat Kuasa bagi anggota Dewan Komisaris yang tidak hadir dalam rapat BOC / terealisasi / realized
To prepare a power of attorney for the members of Board of Commissioners who cannot
attend the meeting of Board of Commissioners
Menyusun mekanisme monitoring tindak anjut hasil rapat/arahan Dewan Komisaris, untuk terealisasi / realized
meyakini bahwa tindak lanjut hasil rapat sebelumnya telah dilaksanakan seluruhnya / To
prepare a mechanism to monitor the follow-up action of the meeting results/directions
of Board of Commissioners in order to ensure that the follow-up action of the previous
meeting result has been thoroughly implemented
Agar melakukan penilaian kinerja Direksi secara individu / To carry out individual assessment belum terealisasi / has
of Board of Directors performance not realized
251
Tindak Lanjut / Follow-

No. Aspek / Aspect Rekomendasi / Recommendation
Up
4. Aspek Direksi / Menetapkan Spesifikasi Jabatan yang memuat kompetensi yang dibutuhkan (pengetahuan, belum terealisasi / has
Board of Directors ketrampilan, dan kemampuan) untuk semua tingkat jabatan / To determine the not realized
Specifications for position that contain the required competences (knowledge, skills, and
capabilities) for all position levels
Menetapkan standar waktu tingkat kesegeraan untuk mengkomunikasikan keputusan belum terealisasi / has
Direksi kepada tingkatan organisasi di bawah direksi, maksimal 7 hari sejak disahkan/ not realized
ditandatangani / To determine the standards for the immediacy in communicating the
decisions of Board of Directors to the units in the organizational levels of below the Board of
Directors in 7 (seven) days, at maximum, after the signing/approval
Menetapkan target kinerja anggota direksi secara individu yang disahkan/ disetujui oleh belum terealisasi / has
Pemegang Saham/RUPS. / To determine individual performance target of members of Board not realized
of Directors to be approved by the Shareholders/GMS
Memberikan kesempatan yang memadai untuk menduduki posisi tertentu yang sesuai terealisasi / realized
dengan kompetensi / To provide adequate opportunity to hold certain position in
accordance with their competencies.
Melakukan asssessment pemasok berdasarkan pencapaian QCDS (quality, cost, delivey, terealisasi / realized
service)./ To carry out assessment to suppliers based on QCDS (quality, cost, delivery and
service)
Pemantauan pelaksanaan program MR dilakukan secara berkala / To monitor the terealisasi / realized
implementation of MR program in a periodical manner
Menetapkan rancangan sistem pengendalian intern yang mengatur kerangka (framework) terealisasi / realized
pengendalian intern antara lain dengan pendekatan unsur lingkungan pengendalian,
pengelolaan risiko, aktivitas pengendalian, sistem informasi dan komunikasi dan
pemantauan, pelaksanaan serta pelaporannya, serta melakukan evaluasi/penilaian atas
efektivitas pengendalian intern pada tingkat entitas / To determine the draft of internal
control system that regulates the internal control framework, among others by using
approaches of control environment, risk management, control activity, information and
communication system and its monitoring, implementation and reporting procedures, and
conducting evaluation/assessment on the effectiveness of internal control on entity level
Menyusun rencana terjadwal/rutin, dan agenda rapat yang akan dibahas / To prepare belum terealisasi / has
scheduled/routine plan, and meeting agenda to be discussed not realized
Direksi yang tidak hadir dalam rapat direksi dan rapat gabungan dengan Dewan Komisaris, belum terealisasi / has
didukung dengan surat kuasa dan/ penjelasan alasannya / To determine a policy which not realized
states that a member of Board of Directors who does not attend a meeting of Board of
Directors and Joint Meeting with Board of Commissioners shall submit the reason for their
absence along with a power of attorney
Melakukan evaluasi (pemantauan progress) terhadap pelaksanaan keputusan hasil rapat terealisasi / realized
sebelumnya dalam setiap rapat / To evaluate (progress monitoring) on the follow-up
activities of the results of previous meeting in every meeting of Board of Directors
Mendorong Staf Auditor Internal untuk mendapatkansertifikasi profesi yang tepat dengan terealisasi / realized
jenjang jabatan dalam Fungsi Auditor Internal / To encourage the Internal Auditor Staff to
obtain the proper professional certification in accordance with the position level within
Internal Auditor Function
Assessment GCG 5 (Lima) Tahun Terakhir GCG Assessment in the Last 5 (Five) Years
Berikut adalah hasil assessment GCG dalam kurun waktu 5 (lima) The following table describes the results of GCG assessment in
tahun terakhir: the last 5 (five) years.
Skor CCGS Pelindo 5 Tahun 2013-2017 / Pelindo CCGS Score in the Last 5 Years (2013-2017)
Tahun / Skor CCGS /
Company Corporate Governance Scoreboard (CCGS) Assessor
Year CCGS Score
Menggunakan indikator parameter assessment berdasarkan
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
Keputusan Sekretaris Kementerian BUMN Nomor: SK 16/S.
(BPKP) Perwakilan Provinsi Jawa Timur / Finance
2017 88,946 MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012. / Using assessment parameter
and Development Supervisory Agency (BPKP) of
indicator based on the Decision of Secretary of the Ministry of SOE

East Java Province
No. SK 16/S.MBU/2012 dated June 6, 2012.
2016 84,831 MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012. / Using assessment parameter Self Assessment (Internal)
East Java Province
252
Skor CCGS Pelindo 5 Tahun 2013-2017 / Pelindo CCGS Score in the Last 5 Years (2013-2017)
Tahun / Skor CCGS /
Company Corporate Governance Scoreboard (CCGS) Assessor
Year CCGS Score
2014 82,409 MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012. / Using assessment parameter Self Assessment (Internal)
East Java Province
Tabel Penilaian GCG dalam 4 Tahun ke Belakang Tabel of GCG Assessment in the Last 4 Years
SKOR / SCORE
Komitmen Pengungkapan
Tahun / Terhadap Dewan Informasi dan
Uraian / Description PS dan RUPS / Direksi /
Year Penerapan GCG Komisaris Transparansi Lainnya /
Shareholders Board of
/ Commitment / Board of / Information Others
and GMS Directors
to GCG Commissioners Disclosure and
Implementation Transparency
2017 5.725 8.222 32.524 32.458 8.268 1.750
BPKP
2015 5.535 7.401 30.645 32.301 7.074 0
2016 5.566 7.430 31.064 32.508 8.262 0
Self Assessment
2014 5.116 7.689 30.763 30.728 8.113 0
Perbandingan antara Target dan Realisasi Comparison between Target and Realization
Komitmen peningkatan best practice tata kelola perusahaan Commitment to improving the best practices of GCG is
yang baik tertuang dalam RKAP dan KPI Perseroan di mana contained in the RKAP and KPI of the Company where the target
target perolehan skor assessment GCG yang ditetapkan di tahun of GCG assessment score determined for 2017 reached 85 and
2017 adalah sebesar 85 dan realisasinya sebesar 88,946 Terkait the realization was 88,946 In relation to the comparison and its
perbandingan dan realisasinya, Perseroan telah menunjukan realization, the Company has demonstrated real commitment to
komitmen nyata dalam hal meningkatkan implementasi atas improving the implementation of all GCG principles in its daily
seluruh prinsip-prinsip GCG dalam aktivitas usahanya sehari- business activities.
hari.
Pada dasarnya, dalam hal penetapan target skor assessment Essentially, in determining the target of GCG assessment score,
GCG Perseroan tidak hanya menitikberatkan pada kuantitas the Company does not merely focus on the quantity of obtained
nilai yang diperoleh namun juga melakukan kajian strategis score but also conducts strategic review with various internal
dengan berbagai pihak di internal Perseroan dalam hal ini parties, such as Internal Audit, Management System and Risk
Internal Audit, Management System and Risk Management, Management, as well as Strategic Planning and Corporate
dan Strategic Planning and Corporate Performance Bureau. Performance Bureau, to measure the extent of Company’s
untuk mengukur sejauh mana kapabilitas Perusahaan dalam capability to implement GCG principles as well as fulfilling
mengimplementasikan prinsip-prinsip GCG serta keterpenuhan various aspects required to support the application of good and
berbagai aspek yang disyaratkan dalam mendukung sound business governance.
implementasi tata kelola usaha yang baik dan sehat.
Indikator dalam menentukan Target Skor GCG Indicators to Determine GCG Score Targets
A. Indikator A. Indicator
Dalam menentukan target perolehan skor GCG, Perseroan The Company considers various aspects in determining the
mempertimbangkan beberapa aspek yang ada yaitu: target of GCG score, namely:
• Skor GCG di tahun sebelumnya (self assessment dan/ • GCG score of the previous year (self-assessment and/or
atau assessment pihak eskternal); assessment by external party);
• Tingkat pemenuhan dan tindak lanjut atas rekomendasi • Level of fulfillment and follow-up actions of GCG
GCG di tahun sebelumnya; recommendations in the previous year;
• Implementasi atas area of improvement GCG; • Implementation on area of improvement of GCG;
• Shareholder Aspirations. • Shareholders’ Aspirations.
253
B. Verifikasi B. Verification
Selain melihat beberapa indikator yang ada, Perseroan juga In addition to observing the indicators present, the company
melakukan verifikasi implementasi GCG untuk melakukan verifies its GCG implementation to understand whether it
penilaian apakah aspek keterpenuhan infrastruktur dan soft has fulfilled the aspect of infrastructure and soft-structure
structure GCG di Perusahaan terkorelasi dengan praktik- of GCG and whether they have been well-correlated with
praktik yang ada seperti tingkat pemenuhan kepatuhan, the existing practices in the Company, such as the level
laporan pelanggaran, teguran dan sanksi administrasi, of compliance, violation report, administrative sanction,
laporan tingkat penyimpangan, laporan pelanggaran kode deviation level report, code of conduct violation report, and
etik serta laporan dari whistleblowing system sepanjang whistleblowing system report throughout the fiscal year.
tahun buku.
C. Pembahasan C. Discussion
Berdasarkan hasil penelaahan atas indikator serta Based on the result of review on indicators as well as
verfikasi atas kondisi aktivitas tata kelola Perusahaan yang verification of Company’s governance activity condition
disebutkan sebelumnya, disimpulkan bahwa pengelolaan previously mentioned, it can be concluded that the
perseroan telah mengacu dan sesuai dengan peraturan Company’s management has referred to and been in
yang dikeluarkan oleh kementerian BUMN selaku pemegang accordance with the regulations of the Ministry of SOE as
saham. the shareholder of the Company.
Evaluasi Kinerja Direksi dan Dewan Komisaris Evaluation on the Performance of board of Directors and board
of Commissioners
Sampai dengan saat ini Kementerian BUMN selaku pemegang Up to date, the Ministry of SOE as the Company’s shareholder
saham belum melakukan evaluasi kinerja Direksi dan Dewan has yet to evaluate the performance of Board of Directors and
Komisaris. Board of Commissioners.
Key Performance Indicator (KPI) Key Performance Indicator

Selain menggunakan media assessment GCG dalam mengukur In addition to using GCG assessment media, the Company
efektivitas pelaksanaan tata kelola usaha yang baik di utilizes Key Performance Indicator (KPI) to measure the
Perusahaan, Perseroan juga memiliki sarana pengukuran effectiveness of its GCG implementation. This method functions
lainnya salah satunya adalah Key Performance Indicator (KPI). to measure performance achievement that has been adjusted to
Sarana pengukuran ini digunakan sebagai indikator untuk the work plan and budget contained in the 2017 RKAP, in order
melakukan pengukuran capaian kinerja yang telah disesuaikan to provide a more measure work target to the organs as well
dengan anggaran maupun rencana kerja dalam RKAP 2017 guna as work units of the Company, and to become the benchmark
memberikan target kerja lebih terukur kepada organ maupun for the Company to perform evaluation in years to come. The
unit kerja yang ada serta menjadi alat ukur bagi Perseroan basis of performance measurement using KPI is approved by the
dalam melakukan evaluasi di tahun-tahun ke depan. Dasar Company through the General Meeting of Shareholders with
pelaksanaan pengukuran kinerja melalui KPI disahkan Perseroan prior submission of report to and approval from the Ministry of
melalui Rapat Umum Pemegang Saham dengan terlebih dahulu SOE.
dilaporkan dan disetujui Kementerian BUMN.
Metode Penyusunan KPI KPI Drafting Method

Penerapan Key Performance Indicators (KPI) Perseroan berbasis The Company’s implementation of Key Performance Indicators
pada metode Malcolm-Baldrige dan mengacu pada Pedoman (KPI) is based on Malcolm-Baldrige method and refers to
Penentuan KPI pada Badan Usaha Milik Negara sesuai Surat Guidelines of Determination of KPI on State-Owned Enterprises
Kementerian BUMN nomor S-08/S.MBU/2013 tanggal 16 pursuant to Letter of the Ministry of SOE No. S-08/S.MBU/2013
Januari 2013 tentang Penyampaian Pedoman Penentuan KPI dated January 16, 2013 on Submission of Guidelines of
dan Kriteria Penilaian Kinerja Unggul pada Badan Usaha Milik Determination of KPI and Criteria of Excellent Performance
Negara. Penentuan indikator pengukuran berdasarkan pada Assessment of State-Owned Enterprise. The determination of
aspirasi pemegang saham melalui Surat dari Kementerian BUMN measurement indicators is in accordance with aspirations of
Nomor: S-513/MBU/08/2016 tanggal 30 Agustus 2016 tentang shareholders through Letter of the Ministry of SOE No. S-513/
Penyampaian Aspirasi Pemegang Saham/Pemilik Modal untuk MBU/08/2016 dated August 30, 2016 on Delivery of Aspirations
Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) of Shareholders/Investors for the Preparation of Corporate
Tahun 2017 dan kesepakatan pada Rakortas PT Pelabuhan Work Plan and Budget (RKAP) of 2017 and the Agreement of
Indonesia I, II, III dan IV (Persero). Limited Coordination Meeting of PT Pelabuhan Indonesia I, II, III
and IV (Persero).
254
DASAR PENENTUAN KPI TAHUN 2017 / BASIS TO DETERMINE KPI IN 2017

AYAT H BUTIR 4
Jumlah Indikator KPI Minimal 13 dan Maksimal 21
1. Surat Kementerian BUMN No.S-08/S. Indikator / PARAGRAPH H POINT 4
MBU/2013 Tentang Penyampaian Pedoman Minimum Number of KPI Indicators is 13 and Maximum
Number is 21
Penetuan KPI Dan Kriterian Penilaian Kinerja
Unggul Pada Badan Usaha Milik Negara
/ Letter of Ministry of SOE No. S-08/S.
MBU/2013 on Dissemination of Guidelines AYAT G BUTIR 2
Selisih bobot antar Indikator dalam 1 perspektif tidak
to Determine KPI and Excellent Performance boleh > 20% / PARAGRAPH G POINT 2
Criteria at State-Owned Enterprises Difference in values among indicators in 1 perspective
shall not be more than 20%
LAMPIRAN II AYAT 7 BUTIR D

2. Surat Kementerian BUMN No.S-513/S. 11Parameter Kinerja Operasional Sektor Infrastruktur Bidang
MBU/2016 Tentang Penyampaian Aspirasi Pelabuhan / ATTACHMENT II PARAGRAPH 7 LETTER D 11 Operational
Pemegang Saham / Pemilik Modal Untuk Performance Parameters in Port Infrastructure Sector
Penyusunan Rencana Kerja Dan Anggaran
Perusahaan Tahun 2017 / Letter of
Ministry of SOE No. S-513/S.MBU/2016 on
Dissemination of Shareholders’ / Investors POINT 2 AYAT 2 BUTIR B
Aspirations to Prepare Work Plan and Budget Masimum 3-5 Parameter pada Lampiran II dapat
of the Company in 2017 dijadikan KPI 2017 / POINT 2 PARAGRAPH 2 LETTER B
3-5 Parameters at maximum in Attachment II can be used
as KPI 2017
3. Sebagian Indikator KPI Tahun 2015 dan

2016 / Parts of KPI Indicators of 2015
and 2016
4. Per DJPL Nomor: HK.103/2/18/DJPL-

16 Tentang Standar Kinerja Pelayanan
Operasional Pelabuhan Pada Pelabuhan Yang
Diusahakan Secara Komersial / Per DJPL No.
HK.103/2/18/DJPL-16 on Port Operational
Performance Standards at Commercial Ports
Target dan Pencapaian KPI Comparison Between Targets and Realizations

Di tahun 2017, hasil pencapaian KPI Perusahaan adalah sebesar In 2017, the Company’s KPI achievement results was at 102.92
102,92 atau tercapai 106% lebih baik jika dibandingkan dengan or improved by 106% compared to in 2016 which was at 97.19.
tahun 2016 yang tercapai sebesar 97,19, pencapaian tersebut The achievement increased driven by favorable performance in
mengalami peningkatan yang didorong oleh kinerja perusahaan finance and operations. Corporate Key Performance Indicators
yang baik dalam sektor keuangan dan operasional. Key Performance (KPI) of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) in 2017 comprise
Indicators (KPI) Korporat PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) five perspectives, among others: finance and market, customer
tahun 2017 terdiri atas 5 (lima) perspektif, yaitu: keuangan dan focus, effectiveness of product and process, manpower focus,
pasar, fokus pelanggan, efektivitas produk dan proses, fokus and leadership, governance and social responsibility. The 17
pegawai, dan kepemimpinan, tata kelola dan tanggung jawab (seventeen) Corporate KPI Indicators consist of three indicators
kemasyarakatan. Indikator KPI Korporat berjumlah 17 (tujuh in finance and market perspective, three indicators in customer
belas) indikator dengan rincian 3 (tiga) indikator dalam perspektif focus perspective, five indicators in effectiveness of product
keuangan dan pasar, 3 (tiga) indikator dalam perspektif fokus and process perspective, two indicators in manpower focus
pelanggan, 5 (lima) indikator dalam perspektif efektivitas produk perspective, and four indicators in leadership, governance and
dan proses, 2 (dua) indikator dalam perspektif fokus tenaga kerja, social responsibility.
dan 4 (empat) indikator dalam perspektif kepemimpinan, tata
kelola dan tanggung jawab kemasyarakatan.
No Indikator / Indicator Formula Satuan / Unit Target 2017
I. KEUANGAN DAN PASAR / FINANCE AND MARKET
EBITDA Dax x 100%

1 EBITDA Margin % 43,95
Pendapatan Usaha Bersih / Net Revenues
Capaian Pangsa Pasar Produksi B/M Petikemas yang ditangani / Production of Handled Loading/Unloading
2 Petikemas / Achievement of of Container x 100 % 99,50
Container Market Share Arus Petikemas / Container Flows
EBITDA
3 EBITDA/Interest Kali / Times 4,83
Interest
II. FOKUS PELANGGAN / CUSTOMER FOCUS
Indeks Kepuasan Pelanggan / Skala Likert /
4 Indeks Kepuasan Pelanggan / Customer Satisfaction Index 4,00
Customer Satisfaction Index Likert Scale
Indeks Keterikatan Pelanggan /
5 Indeks Keterikatan Pelanggan / Customer Engagement Index % 71,00
Customer Engagement Index
255
No Indikator / Indicator Formula Satuan / Unit Target 2017
Tindak Lanjut Customer Jumlah Tindak Lanjut keluhan Pelanggan / Number of Customer Complaint Follow-up
6 Komplain / Follow-up of x 100% % 100
Customer Complaint Jumlah Keluhan / Number of Complaints
III. EFEKTIVITAS PRODUK DAN PROSES / PRODUCT AND PROCESS EFFECTIVENESS
(Jam Realisasi Pely, Pandu-Jumlah Penetapan Pely, Pandu) / Pilotage Service
7 Waiting Time for Pilot Realization-Number of Pilotage Service x 100% Jam 0,27
Kapal yang Dipandu / Piloted Vessels
Produktivitas B/M Terminal
Petikemas yang Bongkar Muat Per Kapal / Container being Loaded/Unloaded per
Petikemas / Loading/Unloading
8 Vessel B/S/H 34,00
Productivity of Container
Berthing Time
Terminal
Jumlah Produksi Petikemas (TEUS) x Dwelling Time (Hari) / Number of Container
Seaport Capacity Utilization
9 Production (TEUS) x Dwelling Time (Day) x 100% % 62,00
Rate (SCUR)
TEUS Ground Slot (TEUS) x Hari Kalender (Hari)
Tingkat Efektivitas Tambahan
Effective Time
10 Petikemas / Effectiveness Rate % 73,00
Barhing Time
of Additional Container
Number of Ship/Customer Realisasi Jumlah Arus Kapal (GT) pada Tahun Berjalan / Realization of Number of Ships
11 GT 146.296.428
Served (GT) in the Current Year
IV. FOKUS TENAGA KERJA / MANPOWER FOCUS
Indeks Kepuasan Pegawai / Skala Likert /
12 Hasil Survei Kepuasan Pegawai / Result of Employee Satisfaction Survey 4,00
Employee Satisfaction Index Likert Scale
Produktivitas Pegawai / Laba Usaha / Operating Income Rp/Orang / Rp/
13 637.948.363
Employee Productivity Total Pegawai / Number of Employees Person
V. KEPEMIMPINAN, TATA KELOLA DAN TANGGUNG JAWAB KEMASYARAKATAN / LEADERSHIP, GOVERNANCE AND COMMUNITY RESPONSIBILITY
Ketepatan Penyampaian
Laporan Berkala BUMN / % Lap.Perhitungan Tahunan + % Rancangan RKAP + % Laporan Periodik / % of Annual
14 % 100
Timeliness of SOE Periodical Calculation Report + % of RKAP Formulation + % Periodical Report
Report Submission
15 Skor GCG / GCG Score Hasil Assessment GCG / GCG Assessment Result Skor / Score 85,00
16 Skor KPKU / KPKU Score Hasil Assessment KPKU / KPKU Assessment Result Skor / Score 580
Penyerapan Investasi (CAPEX) / % Capaian Program + % Capaian Fisik / % Program Achievement + % Physical
17 % 87,50
Investment Absorption (CAPEX) Achievement
Skor / Score
No. Perspektif / Perspective Nilai Prestasi
Bobot / Point / Achievement
Value
I. Keuangan dan Pasar / Finance and Market 24,00 26,00
II. Fokus Pelanggan / Customer Focus 22,00 20,81
III. Efektivitas Produk dan Proses / Effectiveness of Product and Process 20,00 20,42
IV. Fokus Tenaga Kerja / Manpower Focus 17,00 17,85
Kepemimpinan, Tata Kelola dan Tanggung Jawab Kemasyarakatan / Leadership, Governance and
V. 17,00 17,84
Social Responsibility
Total Skor / Total Scores 100,00 102,92
Realisasi KPI 2017 KPI Realization in 2017

Perseroan menetapkan target pencapaian KPI Perusahaan yang The Company specified the Company’s target of KPI as contained
dijelaskan di dalam RKAP 2017 di mana target skor di tahun 2017 in the 2017 RKAP in which the score target in 2017 was 100. The
adalah sebesar 100. Berikut adalah pencapaian KPI Perusahaan following table shows KPI’s achievement within the last three
dalam 3 (tiga) tahun terakhir. years.

No. Tahun / Year Pencapaian KPI / KPI Achievement
1 2017 102,92
2 2016 97,19
3 2015 103,74
Indikator dalam menentukan Target KPI Indicators to Determine KPI Targets

Dalam menentukan target KPI, Perseroan mengacu pada In determining KPI’s target, the Company refers to the
persyaratan yang tertuang di Pedoman Penentuan KPI pada requirements contained in the Guidelines of Determination
Badan Usaha Milik Negara sesuai Surat Kementerian BUMN of KPI in State-Owned Enterprise pursuant to Letter of the
Nomor: S-08/S.MBU/2013 tanggal 16 Januari 2013 tentang Ministry of SOE No. S-08/S.MBU/2013 dated January 16, 2013
256
Penyampaian Pedoman Penentuan KPI dan Kriteria Penilaian on Delivery of Guidelines of Determination of KPI and Criteria of
Kinerja Unggul pada Badan Usaha Milik Negara, dokumen RKAP Excellent Performance Assessment of State-Owned Enterprise,
Perseroan Tahun 2017, serta Per DJPL Nomor: HK.103/2/18/ the Company’s 2017 RKAP document, as well as Regulation of
DJPL-16 tentang Standar Kinerja Pelayanan Operasional DJPL No. HK.103/2/18/DJPL-16 on Performance Standards of
Pelabuhan Pada Pelabuhan Yang Diusahakan Secara Komersial. Operational Port Services on Commercialized Ports.
KEY PERFORMANCE INDICATOR Tahun 2017

DASAR PENENTUAN / BOBOT /
No INDIKATOR / INDICATOR SATUAN / UNIT
DETERMINATION BASIS VALUE
I KEUANGAN DAN PASAR / FINANCE AND MARKET 24.00
1 EBITDA MARGIN Th 2016 % 8.00
2 Capaian Pangsa Pasar Petikemas / Achievement of Container Market Share Th 2016 % 8.00
3 EBITDA/Interest SHA 2017 Kali / Times 8.00
II FOKUS PELANGGAN / CUSTOMER FOCUS 22.00
Skala Likert /
4 Indeks Kepuasan Pelanggan / Customer Satisfaction Index Th 2016 7.00
Likert Scale
5 Indeks Keterikatan Pelanggan / Customer Engagement Index Th 2015 % 7.00
6 Tindak Lanjut Customer Komplain / Follow-up of Customer Complaint Th 2016 % 8.00
III EFEKTIVITAS PRODUK DAN PROSES / PRODUCT and PROCESS EFFECTIVENESS 20.00
7 Waiting Time for Pilot SK DJPL 2016 Jam / Hour 4.00
Produktivitas B/M Terminal Petikemas / Loading/Unloading Productivity of
8 SK DJPL 2016 B/S/H 4.00
Container Terminal
9 Seaport Capacity Utilization Rate (SCUR) SHA 2017 % 4.00
Tingkat Efektivitas Tambahan Petikemas / Effectiveness Rate of Additional
10 SK DJPL 2016 % 4.00
Container
11 Number of Ship / Customer Served SHA 2017 GT 4.00
IV FOKUS TENAGA KERJA / MANPOWER FOCUS 17.00
Skala Likert /
12 Indeks Kepuasan Pegawai / Employee Satisfaction Index Th 2016 9.00
Likert Scale
Rp/Orang /
13 Produktivitas Pegawai / Employee Productivity Th 2016 8.00
Rp/Person
KEPEMIMPINAN, TATA KELOLA DAN TANGGUNG JAWAB KEMASYARAKATAN /
V 17.00
LEADERSHIP, GOVERNANCE AND COMMUNITY RESPONSIBILITY
Ketepatan Penyampaian Laporan Berkala BUMN / Timeliness of SOE Periodical
14 Th 2016 % 5.00
Report Submission
15 Skor GCG / GCG Score Th 2016 Skor / Score 4.00
16 Skor KPKU / KPKU Score Th 2016 Skor / Score 4.00
17 Penyerapan Investasi (CAPEX) / Investment Absorption (CAPEX) Th 2016 % 4.00
Jumlah / Total 100
Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) Criteria of Excellent Performance Assessment (KPKU)
Penilaian KPKU tahun 2017 dilaksanakan pada tanggal 4 - 8 The assessment of KPKU in 2017 was conducted on December 4
Desember 2017 dengan capaian skor 620,25 dan mendapatkan - 8, 2017 with a score of 620.25 and obtained “Emerging Industry
predikat “Emerging Industry Leader”. Sistem penilaian pada Leader” predicate. The assessment system in the evaluation
evaluasi kinerja BUMN didasarkan pada surat Sekretaris on SOE performance is based on Letter of Secretary of the
Kementerian BUMN Nomor:S-198/D7.MBU/10/2017 tanggal 7 Ministry of SOE No. S-198/D7.MBU/10/2017 dated October 7,
Oktober 2017 dengan mengadopsi dan mengadaptasi “Malcolm 2017 by adopting “Malcolm Baldridge Criteria for Performance
Baldridge Criteria for Performance Excellent”. Evaluasi kinerja Excellent”. The performance evaluation is based on two process
tersebut didasarkan pada 2 dimensi proses dan hasil. and result dimensions.
Faktor Penilaian Proses Process Assessment Factors

Faktor yang digunakan untuk menilai proses adalah Metode/ Factors used to assess process consists of Approach, Deployment,
Sistem (Approach), Penerapan (Deployment), Pembelajaran Learning and Integration or abbreviated as ADLI.
(Learning), dan Integrasi (Integration) atau disingkat ADLI.
257
• Metode/Sistem (Approach) adalah metode/sistem yang di • Approach is a method/system designed to conduct works.
desain untuk melaksanakan pekerjaan. Penilaian mengacu The assessment refers to:
pada:
(1) Kesesuaian metode/sistem dengan persyaratan dalam (1) Conformity of approach with the requirements in KPKU
KPKU BUMN dan lingkungan operasi perusahaan. of SOE and company operation environment.
(2) Efektifitas dari penggunaan metode/sistem tersebut. (2) Effectiveness of the approach.
(3) Sejauh mana metode/sistem dilakukan secara berulang (3) The extent of a repeatable approach and based on
(repeatable) dan didasarkan pada data dan informasi reliable data and information (for instances, in structured
yang reliable (misalnya, terstruktur dan sistematik). and systematical)
• Penerapan (Deployment) mengacu pada sejauh mana: • Deployment refers to the extent of:
(1) Metode/Sistem diterapkan sesuai dengan desainnya. (1) Approach applied based on the design.
(2) Metode/Sistem diterapkan secara konsisten. (2) Approach applied consistently.
(3) Metode/Sistem dilaksanakan oleh seluruh fungsi/unit (3) Approach conducted by all functions/work units in
kerja yang terkait sesuai dengan desainnya. relation with the design.
• Pembelajaran (Learning) mengacu pada: • Learning refers to:
(1) Penyempurnaan Metode/sistem dengan cara siklus (1) Enhancement of approach by evaluation and
evaluasi dan perbaikan (improvement). improvement cycle.
(2) Inovasi metode/sistem untuk mendorong perubahan (2) Innovation of approach to stimulate breakthrough.
yang bersifat terobosan (breakthrough).
(3) Berbagi hasil penyempurnaan dan inovasi terhadap (3) Sharing of enhancement and innovation results on the
metode/sistem, kepada unit-unit kerja lain dan pemilik approach, to other work units and other process owners
proses lainnya yang terkait dalam perusahaan. related to the company.
• Integrasi (Integration) mengacu pada: • Integration refers to:
(1) Keselarasan sistem/metode dengan kebutuhan (1) Approach alignment to the company’s needs as
perusahaan yang dijelaskan pada Profil Perusahaan dan described in the Company Profile and in subcategory of
pada subkategori proses lainnya. other processes.
(2) Ukuran, informasi dan sistem perbaikan telah saling (2) Measurement, information and improvement system
melengkapi/saling bersesuaian pada lintas unit kerja dan have been complementary to each other across work
lintas proses. units and across processes.
(3) Program kerja, proses, hasil, analisis, pembelajaran, (3) Work program, process, result, analysis, learning, and
dan tindakan, diharmonisasikan di lintas proses dan action, are harmonized across process and across work
litas unit kerja untuk mendukung tercapainya sasaran units to support achievement of the company’s target.
perusahaan.
Subkategori pada dimensi Proses yang terdiri dari ADLI tersebut, The subcategories on Process dimension comprising ADLI,
dilakukan klrarifikasi, saling dihubungkan untuk menekankan are verified, interconnected to emphasize that Approach
bahwa deskripsi Approach harus selalu menunjukkan penerapan description shall demonstrate an application which is consistent
yang konsisten dengan persyaratan spesifik suatu subkategori with specific requirements of a subcategory and company.
dan perusahaan. Seiring dengan semakin matangnya proses, Along with increasingly prepared process, the description shall
maka deskripsinya juga harus menunjukkan bagaimana siklus also demonstrate learning cycle (including innovation) and
pembelajaran (termasuk inovasi) dan juga integrasi dengan integration with other work processes and with other work
proses kerja lainnya dan dengan unit kerja lainnya. units.
Faktor Penilaian Hasil Result Assessment Factors

Faktor yang digunakan untuk mengevakuasi hasil- Factors used to evaluate company results cover Level, Trend,
hasil perusahaan adalah Level, Trend, Comparison dan Comparison and Integration (LeTCI).
Integration(LeTCI).
• Level mengacu pada: tingkat pencapaian kinerja saat ini; • Level refers to: current performance achievement level;
• Trend mengacu pada: • Trend refers to:
(1) Tingkat peningkatan kinerja atau kemampuan (1) The performance increase rate or the capability to
mempertahankan kinerja yang sudah baik (yakni, sustain good performance (namely,steep trend data)
kecuraman data trend) dari waktu ke waktu (minimum over the time (at least in the last three years)
dalam 3 tahun terakhir).
(2) Keluasan (tingkat penerapan) dari hasil-hasil kinerja. (2) Extent of (application level) performance results.
• Comparison mengacu pada: • Comparison refers to:
(1) Pembandingan kinerja perusahaan relatif terhadap (1) Comparison of company relative performance to
pembanding yang sesuai misalnya, pesaing atau appropriate comparators, such as competitor or
perusahaan dalam industri sejenis, company in the same industry,
258
(2) Pembandingan kinerja perusahaan relatif terhadap (2) Comparison of company relative performance to
benchmarks atau pemimpin industrinya, atau dengan benchmarks or leader of the industry, or with world-
perusahaan kelas dunia; class company;
• Integration mengacu pada: • Integration refers to:
(1) Ukuran hasil-hasil yang terkait persyaratan kinerja (1) Results measure on the requirements of performance
pelanggan, produk, pasar, proses, dan program kerja of customer, product, market, process, and main work
utama, yang dijelaskan dalam Profil Perusahaan dan program, as described in the Company Profile and in
dalam sub-sub kategori pada kategori 1 s.d 6. subcategories on categories 1 to 6.
(2) Hasil-hasil yang meliputi indikator yang valid tentang (2) Results covering valid indicators on the coming
kinerja mendatang; performance;
(3) Hasil-hasil diharmonisaikan secara lintas proses dan (3) Results harmonized across processes and units to
lintas unit untuk mendukung sasaran perusahaan. support the company’s target.
Subkategori pada dimensi Hasil tersebut diklarifikasi dengan The subcategory on Result dimension is clarified by requiring
meminta data yang menunjukkan level kinerja, trend dan data which demonstrate related performance level, trend
pembandingan yang terkait untuk ukuran dan indikator utama and comparison for the measure and main indicators of
kinerja perusahaan serta terintegrasi dengan persyaratan company performance and integrated with the company’s
utama perusahaan. Subkategori pada dimensi Hasil juga main requirements. The subcategory on Result dimension also
meminta data tentang luasnya cakupan hasilhasil kinerja yang requires data on breadth of reported performance results.
dilaporkan. Secara langsung hal ini terkait dengan penerapan Directly, this is in relation with the implementation and learning
dan pembelajaran perusahaan; jika proses perbaikan disebarkan of the company; if the improvement process is widely spread,
secara luas maka harusnya ada hasilnya yang sesuai. the results have to be corresponding.
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ The General Meeting of Shareholders (GMS) is a corporate
tata kelola perusahaan yang menjadi medium pengambilan governance organ that functions as a medium for decision-
keputusan antara para pemegang saham, Dewan Komisaris dan making process for the shareholders, Board of Commissioners
Direksi dalam menentukan fondasi pengelolaan perusahaan and Board of Directors in determining management foundation
sepanjang tahun buku yang ditetapkan dengan memperhatikan of a company over the course of a fiscal year, by taking into
ketentuan anggaran dasar dan peraturan perundang-undangan. account the articles of association and prevailing laws and
RUPS mempunyai wewenang yang tidak diberikan kepada regulation. GMS’ authority cannot be granted to the Board of
Direksi atau Dewan Komisaris. RUPS dan atau pemegang saham Directors or Board of Commissioners and both the GMS and
tidak dapat melakukan intervensi terhadap tugas, fungsi, dan shareholders cannot intervene with the duties, function and
wewenang Dewan Komisaris serta Direksi. authority of Board of Commissioners and Board of Directors.
Berdasarkan jenisnya, RUPS Perseroan terdiri dari RUPS Tahunan GMS in the Company consists of two types, namely Annual GMS
dan RUPS Luar Biasa yang dapat diadakan sewaktu-waktu and Extraordinary GMS, which can be convened at any given
berdasarkan kebutuhan. Baik RUPS Tahunan dan RUPS Luar time based on the Company’s needs. Both the Annual GMS and
Biasa memiliki wewenang tertinggi dalam struktur tata kelola Extraordinary GMS have the highest authority in governance
Perseroan. structure of the Company.
Jenis RUPS Types of GMS

Rapat Umum Pemehgang Saham merupakan organ perusahaan The General Meeting of Shareholders is the company’s organ
yang memegang kekuasaan tertinggi dalam perusahaan dan with the highest authority in the company that cannot be
memegang kekuasaan segala wewenang yang tidak diserahkan granted to the Board of Directors and Board of Commissioners.
kepada Direksi atau Dewan Komisaris. RUPS adalah representasi GMS is the representation of the Shareholders in interacting
dari Pemegang Saham dalam berinteraksi dengan perusahaan. with the Company. Types of GMS in the Company are:
Jenis RUPS Perseroan terdiri dari :

1. RUPS Tahunan untuk mengesahkan RKAP yang 1. Annual GMS to approve the RKAP, which is convened in no
diselenggarakan paling lambat 1 (satu) bulan setelah periode later than 1 (one) month after the beginning of a new fiscal
tahun yang baru dimulai; year;
2. RUPS tahunan untuk mengesahkan Laporan Tahunan dan 2. Annual GMS to approve the Annual Report and Annual
Perhitungan Tahunan diselenggarakan paling lambat dalam Account, which is convened in no later than 6 (six) months
6 (enam) bulan setelah tahun buku berakhir; after the end of a fiscal year;
3. RUPS Luar Biasa yang dapat diselenggarakan sewaktu-waktu 3. Extraordinary GMS, which can be convened at any given
apabila diperlukan oleh Pemegang Saham atau atas usulan time if required by the Shareholders or on the request of
Dewan Komisaris dan/atau Direksi. Board of Commissioners and/or Board of Directors.
259
Kewenangan RUPS GMS Authority

Berdasarkan pasal 75 Undang-undang Perseroan terbatas Pursuant to article 75 of the Law of Limited Liability Company
No.40 tahun 2007, RUPS memiliki kewenangan selain daripada No. 40 of 2007, GMS has authority other than authority granted
kewenangan yang diberikan oleh undang-undang dan anggaran by the law and articles of association to the Board of Directors
dasar kepada Direksi dan Komisaris. Pada BUMN berdasarkan and Board of Commissioners. For SOEs, GMS is represented
pasal 14 Undang-Undang Nomor 19 tahun 2003 tentang by a Minister pursuant to article 14 of the Law No. 19 of 2003
Badan Usaha Milik Negara, RUPS diwakili oleh Menteri. regarding State-Owned Enterprises. Pursuant to article 6
Berdasarkan pasal 6 ayat 1 dan 2 Undang-undang No 17 paragraphs 1 and 2 of the Law No. 17 of 2003 regarding state
tahun 2003 tentang keuangan negara, Presiden selaku Kepala financial affairs, President, as the Head of Government, holds
Pemerintahan merupakan memegang kekuasaan pengelolaan the power to management the financial affairs of the Country
keuangan Negara sebagai bagian dari kekuasaan Pemerintahan, as part of Government’s power. Since the assets of SOEs are
karena aset/ kekayaan BUMN merupakan kekayaan negara the country’s separated assets, then the power is granted to
yang dipisahkan maka kekuasaan tersebut dikuasakan kepada the Minister of Finance. However, pursuant to the Government
Menteri Keuangan. Namun berdasarkan Peraturan Pemerintah Regulation No. 41 of 2003 regarding Delegation of Position,
No. 41 tahun 2003 tentang Pelimpahan Kedudukan, Tugas dan Duties and Authority of the Minister of Finance Concerning
Kewenangan Menteri Keuangan Pada Perusahaan Perseroan Perusahaan Perseroan (Persero – State-Owned Enterprises),
(Persero), Perusahaan Umum (Perum) dan Perusahaan Perusahaan Umum (Perum) and Perusahaan Jawatan (Perjan)
Jawatan (Perjan) Kepada Menteri Negara Badan Usaha Milik to the Minister of State-Owned Enterprise, the Minister of
Negara. Kewenangan Menteri Keuangan bidang pembinaan Finance’s authority in SOEs development and monitoring is
dan pengawasan BUMN sebagian dilimpahkan kepada Menteri partly delegated to the Minister of SOE. Thus, the Minister of
BUMN. Dengan kewajiban Menteri BUMN untuk melaporkan SOE is obliged to submit report to the Minister of Finance on the
kepada Menteri Keuangan dalam hal-hal sebagai berikut: following matters:
1. Menyetujui atau menolak RJPP dan RKAP 1. Approving or rejecting RJPP and RKAP.
2. Menetapkan perhitungan alokasi laba perusahaan antara 2. Establishing calculation of profit gains allocation, among
lain untuk: others for:
a. Dividen kepada Pemegang Saham. a. Dividend to Shareholders.
b. Cadangan. b. Reserves.
c. Program Kemitraan dan Bina Lingkungan. c. Partnership and Community Development Programs.
3. Mengangkat dan memberhentikan Direksi dan Dewan 3. Appointing and dismissing the Board of Directors and Board
Komisaris. of Commissioners.
4. Menetapkan target kinerja masing-masing Direksi dan 4. Establishing performance targets for each member of Board
Dewan Komisaris. of Directors and Board of Commissioners.
5. Melakukan penilaian kinerja secara kolektif maupun individu 5. Evaluating the collective and individual performances of
atas Direksi dan Dewan Komisaris. members of Board of Directors and Board of Commissioners.
6. Menetapkan auditor eksternal untuk melakukan audit atas 6. Determining external auditors to perform audit activity on
laporan keuangan Perusahaan. the Company’s financial statements.
7. Menetapkan remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris. 7. Establishing remuneration for the Board of Directors and
Board of Commissioners.
8. Menetapkan kebijakan mengenai kemungkinan adanya 8. Establishing policy on potential conflicts of interest related
konflik kepentingan yang terkait dengan Dewan Komisaris. to the Board of Commissioners.
9. Menetapkan jumlah maksimum jabatan Dewan Komisaris 9. Establishing the maximum amount of position of Board
yang boleh dirangkap oleh seorang Dewan Komisaris. of Commissioners that may be concurrently served by a
Commissioner.
10. Menetapkan jumlah maksimum jabatan Dewan Komisaris 10. Establishing the maximum amount of position of Board
yang boleh dirangkap oleh Direksi pada Anak Perusahaan. of Commissioners that may be concurrently served by a
Director at Subsidiaries.
11. Mendelegasikan kepada Dewan Komisaris tentang 11. Delegating the function of distributing the duties
pembagian tugas dan wewenang anggota Direksi. and authority of Board of Directors to the Board of
Commissioners.
12. Membubarkan atau melikuidasi Perusahaan 12. Dissolving or liquidating the Company.
Di tahun 2017, kegiatan RUPS Perseroan diselenggarakan In 2017, the Company convened 2 GMS consisting of GMS to
sebanyak 2 kali yang terdiri dari RUPS pengesahan Rencana approve the 2017 Work Plan and Budget of the Company, which
Kerja dan Anggaran Perusahaan 2017 yang dilaksanakan was convened on January 19, 2017, and GMS to approve the
pada tanggal 19 Januari 2017 dan RUPS pengesahan Laporan Company’s Financial Statements for the 2017 Fiscal Year as well
Keuangan Perusahaan Tahun Buku 2017 berikut agenda lainnya as other agenda, which was convened on May 8, 2017.
yang dilaksanakan pada 8 Mei 2017.
260
Informasi Pemegang Saham Perusahaan Information on Shareholders of the Company

Pemegang saham yang bertindak sebagai Pemegang Saham The Majority and Controlling Shareholder of the Company is the
Utama dan Pengendali adalah Pemerintah Republik Indonesia Government of Republic of Indonesia, through the Ministry of
melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebesar State-Owned Enterprise (SOE), which holds 100% shares of the
100% atau mewakili sebanyak 3.200.000 lembar saham dalam Company or representing ,3200,000 shares of Series A Dwiwarna
bentuk saham Seri A Dwiwarna. (Golden Share).
Hak dan Tanggung Jawab Pemegang Saham dalam RUPS Rights and Responsibilities of Shareholders in GMS
Ruang lingkup hak dan tanggung jawab Pemegang Saham The scope of rights and responsibilities of Shareholders of the
Perseroan tercantum dalam Undang-undang No. 19 tahun 2003 Company is stipulated in the Law No. 19 of 2003 regarding State-
tentang Badan Usaha Milik Negara, terdiri dari: Owned Enterprises, namely:
1. Menghadiri RUPS dan memberikan suara pada RUPS. 1. Attending GMS and casting a vote in the GMS.
2. Memperoleh informasi material (termasuk hak bertanya) 2. Obtaining material information (including the right to pose a
baik dari Dewan Komisaris maupun Direksi mengenai question) either from the Board of Commissioners or Board
keuangan atau hal-hal lain yang menyangkut Perusahaan. of Directors on financial matters or other issues concerning
the Company.
3. Memperoleh pembagian laba Perusahaan (dividen). 3. Obtaining profit distribution of the Company (dividend).
4. Menyelenggarakan RUPS dalam hal Direksi dan/atau Dewan 4. Convening GMS in the event of negligence of the Board
Komisaris lalai menyelenggarakan RUPS Tahunan dan of Directors and/or Board of Commissioners to convene
sewaktu-waktu meminta penyelenggaraan RUPS Luar Biasa Annual GMS and to request to convene Extraordinary GMS
bila dipandang perlusesuai dengan Anggaran Dasar. at any given time deemed necessary, in accordance with the
Articles of Association.
5. Mengalihkan kepemilikan saham Perusahaan. 5. Transferring ownership of the Company’s shares.
Kesetaraan Diantara Pemegang Saham Equality and Fairness Among Shareholders

Dengan status Perseroan yang berdiri sebagai Badan Usaha Due to the Company’s status as a State-Owned Enterprise (SOE)
Milik Negara (BUMN) yang kepemilikan saham 100% di pegang with 100% of its shares are owned by the Government, i.e. the
oleh Pemerintah melalui Kementeria BUMN, cakupan atas Ministry of SOE, the scope of fulfillment of fairness and equality
pemenuhan aspek kesetaraan (fairness) pemegang saham di aspect to the shareholders of the Company is not as broad as
lingkungan Perseroan tidak terlalu luas seperti pada Perusahaan that of public companies. The reason for such issue is related
publik. Hal tersebut dikarenakan pertanggungjawaban Perseroan to the Company’s responsibility as well as the fulfillment of
serta pemenuhan atas hak pemegang saham hanya dilakukan shareholder right which is only to the Government of Republic
kepada Pemerintah Republik Indonesia dengan mengikuti of Indonesia, and by following the reporting standards prevailing
standar pelaporan yang berlaku di bawah Kementerian BUMN. in the Ministry of SOE.
Meski demikian, Sebagai bentuk komitmen terhadap aspek Nevertheless, as a form of commitment to the transparency
transparansi dan akuntabilitas terutama bagi masyarakat and accountability aspects, particularly to the public holding the
yang memegang obligasi Perseroan, Perusahaan tetap Company’s bonds, the Company continues to publish several
mempublikasikan beberapa informasi dalam bentuk Laporan information in the form of Financial Statements (quarterly,
Keuangan (triwulan, semesteran, tahunan baik yang belum semester and annual, both unaudited and audited statements),
dilakukan audit maupun yang telah diaudit), laporan tahunan annual report, management report, PKBL report and other
perusahaan, laporan manajemen, laporan PKBL dan bentuk- forms of disclosure that are in accordance with the prevailing
bentuk pengungkapan lainnya yang dibenarkan dari segi regulasi regulations.
yang berlaku.
Akses Informasi yang Diberikan kepada Pemegang Saham Information Access for Shareholders
Perseroan membagi saluran akses informasinya Perusahaan The Company divides its information channels by classifying
dengan melakukan klasifikasi sesuai pada kebutuhan masing- the information in accordance with the needs of each party.
masing pihak. Sehubungan dengan kepemilikan tunggal saham In regard to the single share ownership of the Company by the
Perusahaan oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Government of Republic of Indonesia through the Ministry of
Kementerian BUMN, Perseroan senantiasa memenuhi ketentuan SOE, the Company continuously fulfills the provisions regarding
pemberian akses informasi melalui ketentuan yang berlaku di provision of access to information by taking into account the
Kementerian BUMN. Selain itu, seperti yang telah diungkapkan prevailing regulations in the Ministry of SOE. Furthermore, the
sebelumnya terkait masyarakat pemegang obligasi Perusahaan, Company provides access to information to its bondholders with
Perseroan juga memberikan akses informasi dengan materi- information material that are appropriate with the regulations
materi informasi yang dibenarkan secara regulasi. in force.
261
· Akses Informasi kepada Pemegang Saham · Information Access for Shareholders

Perseroan memberikan akses informasi terkait kinerja The Company provides access to information related to
perseroan kepada Pemegang Saham melalui announcement, the Company’s performance for all shareholders through
paparan publik dan pertemuan dengan analis, press release, announcement, public expose and analyst meeting,
laporan tahunan dan laporan berkelanjutan, serta laporan press release, annual and sustainability reports, and
penelitian yang terkait dengan kinerja Perseroan. Perseroan other research reports related to the performance of the
juga memeberikan informasi atas permintaan data langsung Company. In addition, the Company provides data that are
yang diminta oleh pemegang saham. inquired directly by the Shareholders.
· Akses Informasi kepada Masyarakat (Pemegang Efek · Information Access for the Public (Other Security Holders)
Lainnya)
Perseroan memberikan akses informasi terkait kinerja The Company provides access to information related to
Perseroan kepada seluruh pemegang saham melalui the Company’s performance for all shareholders through
announcement, paparan publik dan pertemuan dengan announcement, public expose and analyst meeting, press
analis, press release, laporan tahunan dan laporan release, annual report and sustainability report, and other
berkelanjutan, serta laporan penelitian yang terkait dengan research reports related to the performance of the Company.
kinerja Perseroan. Secara rinci kegiatan-kegiatan tersebut The activities are described in detail in the sub-chapter of
akan dijabarkan dalam bab pembahasan Corporate Secretary Corporate Secretary on page … of this Annual Report
pada halaman ……
Laporan Realisasi RUPS Tahun Sebelumnya Report of Realization of GMS of the Previous Year
Agenda, Keputusan dan Realisasi RUPS Tahun 2016 Agenda, Resolutions and Realization of 2016 GMS
Sepanjang tahun 2016, Perseroan telah melaksanakan RUPS Throughout 2016, the Company has implemented GMS of
Laporan Tahunan tahun Buku 2015, Laporan pengesahaan RKAP Annual Report for the 2015 fiscal year, Report of 2016 RKAP
tahun 2016 serta RUPS berupa Surat Keputusan. approval as well as GMS in the form of Decree.
Nama & Akta
Tanggal & Tempat
Pelaksanaan RUPS / Realisasi RUPS /
No RUPS / Date & Agenda & Hasil RUPS / GMS Agenda & Resolution
GMS Name & Deed of GMS Realization
Venue of GMS
Implementation
1 9 Februari 2016, RUPS berupa Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Terealisasi / Realized
Kantor Kementerian Keputusan / GMS in Pemegang Saham Perusahaan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
BUMN, Jakarta the form of Decree tentang Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perusahaan PT
Pusat / February 9, Pelabuhan Indonesia III (Persero) / Decision of the Minister of
2016, the Ministry SK Nomor: SK-30/ State-Owned Enterprise as General Meeting of Shareholders of
of SOE, Central MBU/02/2016 Limited Liability Company PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) on
Jakarta. / SK No. Sk-30/ Appointment of Members of Board of Commissioners of Limited
MBU/02/2016 Liability Company PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
2 1 Maret 2016, RUPS berupa Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Terealisasi / Realized
Kantor Kementerian Keputusan / GMS in Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan
BUMN, Jakarta the form of Decree Indonesia III tentang Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris
Pusat / March 1, Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III / Decision
2016, the Ministry SK Nomor: SK-39/ of the Minister of State-Owned Enterprise as General Meeting of
of SOE, Central MBU/03/2016 Shareholders of Limited Liability Company (Persero) PT Pelabuhan
Jakarta. / SK No. SK-39/ Indonesia III on Appointment of Members of Board of Commissioners
MBU/03/2016 of Limited Liability Company (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III
3 16 Mei 2016, Kantor RUPS berupa Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Terealisasi / Realized
Kementerian BUMN, Keputusan / GMS in Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan
Jakarta Pusat. / the form of Decree Indonesia III tentang Pengangkatan Direktur Utama Perusahaan
May 16, 2016, the Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III / Decision of
Ministry of SOE, SK Nomor: SK-102/ the Minister of State-Owned Enterprise as General Meeting of
Central Jakarta. MBU/05/2016 / Shareholders of Limited Liability Company (Persero) PT Pelabuhan
SK No. SK-102/ Indonesia III on Appointment of President Director of Limited Liability
MBU/05/2016 Company (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III
262
Nama & Akta

Tanggal & Tempat
No RUPS / Date & Agenda & Hasil RUPS / GMS Agenda & Resolution
GMS Name & Deed of GMS Realization
Venue of GMS
Implementation
4 17 Mei 2016, Kantor RUPS Laporan 1. Persetujuan Laporan Tahunan Tahun Buku 2015 termasuk Laporan Terhadap agenda
Kementerian BUMN, Tahunan 2015 / GMS PelaksanaanTugas Pengawasan Dewan Komisaris dan Pengesahan RUPS Laporan
Jakarta Pusat / of 2015 Annual Report Laporan Keuangan untukTahun Buku yang Berakhir pada Tanggal tahunan 2015
May 17, 2016 the 31 Desember 2015 serta Pengesahan Laporan Program Kemitraan telah diambil
Ministry of SOE, Berita Acara RUPS dan Bina Lingkungan untuk Tahun Buku 2015 / Approval of Annual keputusan
Central Jakarta. Tahunan Nomor: 14 Report 2015, including Board of Commissioners Report of Task seluruhnya / Against
Persetujuan Laporan Execution Supervision and Approval of the Financial Statements the agenda of GMS of
Tahunan Tahun Buku for the financial year ended on December 31, 2015 and Validation 2015 Annual Report
2015 / Minutes of Reports of Partnership and Community Development Program for has been made
Annual GMS No. 14 Fiscal Year 2015; resolution entirely.
on Approval of Annual 2. Penetapan Penggunaan Laba Bersih untuk Tahun Buku 2014; /
Report for the 2015 Determination Use of Net Income for the Fiscal Year 2014;
Fiscal Year 3. Penetapan Akuntan Publik untuk Mengaudit Laporan Keuangan
Konsolidasian Perseroan untuk Tahun Buku 2015 dan Laporan
Keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun
Buku 2015; / Determination of Public Accountant to Audit the
Consolidated Financial Statements for the Financial Year 2015 and
the Financial Report of Partnership and Community Development
Program for Fiscal Year 2015;
4. Penetapan Tantiem Tahun Buku 2015, Gaji, Honorarium dan
Tunjangan serta Fasilitas Lainnya bagi Anggota Direksi dan Dewan
Komisaris untuk Tahun 2016. / Determination Tantiem Fiscal Year
2015 Salaries, Wages and Benefits and Other Facilities to Members
of the Board of Directors and the Board of Commissioners for
2016.
5 19 Oktober 2016, RUPS berupa Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Terealisasi / Realized
BUMN, Jakarta the form of Decree Indonesia III tentang Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris
Pusat / October 19, Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III / Decision
2016, the Ministry SK Nomor: SK-241/ of the Minister of State-Owned Enterprise as General Meeting of
of SOE, Central MBU/10/2016 / Shareholders of Limited Liability Company (Persero) PT Pelabuhan
Jakarta. SK No. SK-241/ Indonesia III on Appointment of Members of Board of Commissioners
MBU/10/2016 of Limited Liability Company (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III
6 2 November 2016, RUPS berupa Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Selaku Rapat Umum Terealisasi / Realized
BUMN, Jakarta the form of Decree Indonesia III tentang Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan
Pusat / November 2, Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III / Decision of
2016, the Ministry SK Nomor: SK-248/ the Minister of State-Owned Enterprise as General Meeting of
of SOE, Central MBU/11/2016 / Shareholders of Limited Liability Company (Persero) PT Pelabuhan
Jakarta. SK No. SK-248/ Indonesia III on Appointment of Members of Board of Directors of
MBU/11/2016 Limited Liability Company (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III
Pernyataan Pemenuhan Keputusan RUPS RKAP 2016 Statement of Fulfillment of GMS Resolution for 2016 RKAP
Seluruh keputusan atau arahan Pemegang Saham tahun 2016 All resolutions and directions of the Shareholders made in the
dalam RUPS Kinerja tahun buku 2016 dan RUPS RKAP 2015 telah 2016 GMS to discuss performance and GMS to discuss 2015
selesai ditindaklanjuti. RKAP have been completely followed-up.
Mekanisme Penyelenggaraan RUPS serta Pembahasan Tentang Mechanisms to Convene GMS and Discussion on the 2017 GMS
RUPS 2017
Tahapan dan Tata Cara Penyelenggaraan RUPS Stages and Procedures to Convene GMS
1. Persiapan rapat: 1. Meeting preparation:
a. Pemanggilan untuk RUPS Tahunan disampaikan kepada a. Summons for Annual GMS is delivered to the
Pemegang Saham paling lambat 14 (empat belas) hari Shareholders in no later than 14 (fourteen) work days
kerja sebelum acara RUPS dilaksanakan Surat atau media prior to the convention of GMS. Summons letter or
pemanggilan harus mencakup informasi mengenai: other media shall include the following information:
1) Agenda RUPS. 1) GMS Agenda.
2) Materi usulan dan penjelasan lain yang berkaitan 2) Proposed materials and other exposition related to
dengan agenda acara RUPS. the GMS agenda.
3) Hari tanggal dan jam diadakannya RUPS. 3) Day, date and time of GMS convention.
4) Tempat pelaksanaan RUPS. 4) Location of GMS convention.
b. Tempat pelaksanaan RUPS adalah di lokasi tempat b. The location for convening GMS is the location on which
beroperasinya Perusahaan atau di tempat lain di wilayah the Company operates, or at any other place within the
Republik Indonesia; territory of Republic of Indonesia;
263
c. Tidak perlu dilakukan pemanggilan tertulis untuk RUPS c. Written summons for Extraordinary GMS is not required
Luar Biasa jika semua peserta RUPSLB sudah mengetahui if all attendees of EGMS have understood, approved and
menyetujui dan menyatakan dapat hadir. stated that they will be present in the meeting.
2. Pelaksanaan rapat: 2. Meeting convention:

a. RUPS dipimpin oleh Pemegang Saham atau yang diberi a. GMS shall be chaired by a Shareholder or a party
kuasa dengan hak substitusi oleh Pemegang Saham. authorized with the right of substitution by the
Shareholders.
b. RUPS diawali dengan pembacaan tata tertib RUPS. b. GMS shall be started by reading the rules and regulations
of GMS.
c. RUPS membahas masalah yang telah ditetapkan dalam c. GMS shall discuss matters that have been stated in the
agenda RUPS. GMS agenda.
d. Agenda tambahan RUPS dapat dibahas jika disetujui d. Additional agenda of GMS may be discussed after being
oleh RUPS. approved by the GMS.
3. Pengambilan keputusan: 3. Decision-making:

a. Pengambilan keputusan dalam RUPS dilaksanakan a. Decision-making in the GMS is carried out through a
melalui prosedur yang transparan dan adil. transparent and fair procedure.
b. Keputusan RUPS diambil berdasarkan musyawarah b. GMS resolution are made based on consensus pursuant
untuk mufakat sesuai dengan peraturan perundang- to the prevailing laws and regulations.
undangan yang berlaku.
c. Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk c. In the event that the consensus is not achieved,
mufakat tidak tercapai keputusan diambil berdasarkan resolutions can be made based on the valid majority
suara terbanyak dari jumlah suara yang sah. vote.
4. Pendokumentasian hasil RUPS: 4. Documentation of GMS resolutions:

a. Corporate Secretary atau Notaris membuat Risalah a. Corporate Secretary or a Notary shall prepare Minutes
RUPS dalam setiap penyelenggaraan RUPS. of GMS at every convention of GMS.
b. Risalah RUPS harus ditandatangani Ketua Rapat dan b. Minutes of GMS shall be signed by the Chairman of
Pemegang Saham. Meeting and Shareholders.
c. Penandatanganan Risalah RUPS tidak diperlukan apabila c. The signing of GMS Minutes is not required if the
risalah tersebut dibuat dengan Berita Acara Notaris. minutes is prepared along with Minutes of Notary Deed.
d. Risalah RUPS harus didokumentasikan dan disimpan d. Minutes of GMS must be documented and archived by
oleh Corporate Secretary. the Corporate Secretary.
e. Pemegang Saham berhak memperoleh Risalah RUPS. e. Shareholders are entitled to obtain the Minutes of GMS.
5. RUPS Sirkuler: 5. Circular GMS:

a. Pemegang Saham dapat melaksanakan RUPS secara a. Shareholders may convene a Circular GMS.
sirkuler.
b. Syarat dan ketentuan pelaksanaan RUPS sirkuler b. Requirements and provisions to convene circular GMS
ditetapkan oleh Pemegang Saham. shall be determined by the Shareholders.
Rencana dan Realisasi Penyelenggaraan RUPS 2017 Plans and Realizations of 2017 GMS Convention
Sesuai dengan agenda dan perencanaan yang ditetapkan oleh In line with agenda and plan set by the Company and in thorough
Perseroan serta memperhatikan secara seksama aturan-aturan consideration of the laws and regulations to convene GMS as
penyelenggaraan RUPS sebagaimana yang terlampir dalam contained in the Law No. 40 of 2007 regarding Limited Liability
Undang Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Companies, as well as the directions from the Ministry of SOE as
serta memperhatikan arahan yang diberikan oleh Kementerian the Majority Shareholder of the Company, then:
BUMN selaku Pemegang Saham Utama Perseroan, maka:
1. Penyelenggaraan RUPS RKAP 2017 diselenggarakan pada 1. GMS of 2017 RKAP was implemented on Thursday, January
hari Kamis Tanggal 19 Januari 2017 pukul 07.00 WIB 19, 2017 at 07,00 Western Indonesian Time located at the
bertempat di Kementerian BUMN Ministry of SOE
2. Penyelenggaraan RUPS Laporan Tahunan dan Perhitungan 2. GMS of Annual Report and Annual Account 2017 was
Tahunan 2017 diselenggarakan pada Senin Pukul 14.00 WIB implemented on Monday at 14,00 Western Indonesian Time
Bertempat di Kementerian BUMN. located at the Ministry of SOE.
264
Publikasi RUPS Kepada Pemegang Saham GMS Publication to Shareholders

Sebelum Perseroan melaksanakan kegiatan RUPS baik RKAP Prior to convening GMS, both for RKAP and Annual Report,
maupun Laporan Tahunan bersama Pemegang Saham, Perseroan the Company shall notify the Shareholders about the plan
terlebih dahulu menyampaikan pemberitahuan kepada for convening the GMS to be approved and scheduled by the
Pemegang Saham untuk kemudian disepakati dan diagendakan Sahreholders.
pelaksanaan kegiatan tersebut.
Proses Penyampaian Informasi RUPS kepada Pemegang Saham The process of GMS information delivery to the Shareholders is
melalui mekanisme surat menyurat sebagaimana diatur dalam through correspondence mechanism as regulated in the Code of
Code of Corporate Governance (CoCG). Corporate Governance (CoCG).
Agenda, Keputusan dan Realisasi RUPS 2017 Agenda, Resolution and Realization of 2017 GMS
Merupakan organ perusahaan yang memegang kekuasaan It is an organ of the company that holds the highest authority in
tertinggi dalam perusahaan dan memegang kekuasaan segala the company and holds the power of any authority not submitted
wewenang yang tidak diserahkan kepada Direksi atau Dewan to the Board of Directors or the Board of Commissioners. GMS
Komisaris. RUPS adalah representasi dari Pemegang Saham is a representation of the Shareholders in interacting with the
dalam berinteraksi dengan perusahaan. company.
Jenis RUPS Perseroan terdiri dari : Types of the Company’s GMS consist of:
1. RUPS Tahunan untuk mengesahkan RKAP yang 1. Annual GMS to ratify the RKAP which is held no later than 1
diselenggarakan paling lambat 1 (satu) bulan setelah periode (one) month after the new year period begins;
tahun yang baru dimulai;
2. RUPS tahunan untuk mengesahkan Laporan Tahunan dan 2. The Annual GMS to ratify the Annual Report and the Annual
Perhitungan Tahunan diselenggarakan paling lambat dalam Account shall be held no later than 6 (six) months after the
6 (enam) bulan setelah tahun buku berakhir; end of the financial year;
3. RUPS Luar Biasa yang dapat diselenggarakan sewaktu-waktu 3. Extraordinary GMS which may be held at any time as
apabila diperlukan oleh Pemegang Saham atau atas usulan required by the Shareholders or upon the proposal of the
Dewan Komisaris dan/atau Direksi. Board of Commissioners and/or Board of Directors.
Sepanjang tahun 2017, Perseroan telah melaksanakan RUPS Throughout 2017, the Company has implemented GMS of
Laporan Tahunan Tahun Buku 2016, Laporan pengesahaan RKAP Annual Report for the 2016 Fiscal Year, Account Report of 2017
tahun 2017 serta RUPS berupa Surat Keputusan. RKAP as well as GMS in the form of Decree.
Nama & Akta
Tanggal & Tempat
No RUPS / GMS Date & Agenda & Hasil RUPS / GMS Agenda & Resolutions
GMS Name & Deed of GMS Resolution
Venue
Implementation
1 19 Januari 2017, Kantor RUPS Rencana Kerja dan 1. Persetujuan/Pengesahaan Rencana Kerja dan Terhadap agenda
Kementerian BUMN, Anggaran Perusahaan Anggaran Perusahaan (RKAP) serta Rencana RUPS RKAP Tahun 2017
Jakarta Pusat. / January (RKAP) / GMS of Company Kerja dan Anggaran Program Kemitraan dan Bina telah diambil keputusan
19,2017, the Ministry Work Plan and Budget Lingkungan (PKBL) Tahun 2017; / The Approval/ seluruhnya. / Against the
of SOE, Jakarta Pusat. (RKAP) Ratification of Company Work Plan and Budget agenda of GMS of 2017 RKAP
(RKAP) as well as Work Plan and Budget of has been made resolution
Berita Acara RUPS RKAP Partnership and Community Development entirely.
Nomor: 02 Persetujuan Program (PKBL) of 2017;
RKAP Tahun Buku 2017 / 2. Persetujuan dan Pengesahan Key Performance
Minutes of GMS of RKAP Indicators Direksi dan Dewan Komisaris Tahun
No. 02 on the Approval of 2017; / The Approval and Ratification of Key
RKAP for 2017 Fiscal Year Performance Indicators of the Board of Directors
and the Board of Commissioners of 2017;
3. Penetapan Indikator Aspek Operational untuk
Perhitungan Tingkat Kesehatan Perusahaan
Tahun 2017. / The Determination of Operational
Aspect Indicators for Calculating the Level of the
Company’s Health in 2017.

2 04 Mei 2017, Kantor RUPS berupa Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Terealisasi / Realized
Kementerian BUMN, Keputusan / GMS in the Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan
Jakarta Pusat. / May 4, form of Decree Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia
2017, the Ministry of III tentang Pemberhentian dan Pengangkatan
SOE, Jakarta Pusat. SK Nomor: SK-89/ Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero)
MBU/05/2017 / SK No. PT Pelabuhan Indonesia III / The Decision of the
SK-89/MBU/05/2017 Minister of State-Owned Enterprise as General
Meeting of Shareholders of Limited Liability
Company (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III on
Dismissal and Appointment of President Director of
Limited Liability Company (Persero) PT Pelabuhan
Indonesia III
265
Nama & Akta

Tanggal & Tempat
No RUPS / GMS Date & Agenda & Hasil RUPS / GMS Agenda & Resolutions
GMS Name & Deed of GMS Resolution
Venue
Implementation
3 08 Mei 2017, Kantor RUPS Laporan Tahunan 1. Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan Tahun Terhadap agenda
Kementerian BUMN, 2016 / GMS of 2016 Buku 2016 termasuk Laporan Pelaksanaan RUPS Laporan tahunan 2016
Jakarta Pusat / May 8, Annual Report Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dan telah diambil keputusan
2017, the Ministry of Pengesahan Laporan Keuangan untuk Tahun seluruhnya / Against the
SOE, Jakarta Pusat. Berita Acara RUPS Buku yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember agenda of GMS of 2016
Tahunan Nomor: 05 2016 serta Pengesahan Laporan Program Annual Report has been made
Persetujuan Laporan Kemitraan dan Bina Lingkungan untuk Tahun resolution entirely.
Tahunan Tahun Buku 2016 Buku 2016; / The Approval of the Company’s
/ Minutes of Annual GMS Annual Report for the 2016 Fiscal Year including
No. 05 on the Approval of Report of Supervisory Duty Implementation of
Annual Report for 2016 the Board of Commissioners and Ratification of
Fiscal Year Financial Statements for the Fiscal Year Ending
on December 31, 2016 and the Ratification
of Partnership and Community Development
Program for the 2016 Fiscal Year;
2. Penetapan Penggunaan Laba Bersih untuk Tahun
Buku 2016; / The Determination of the Use of Net
Profit for the 2016 Fiscal Year;
3. Penetapan Besaran dan Sumber Dana PKBL Tahun
Buku 2017; / The Determination of Amount and
Source of PKBL Funds for 2017 Fiscal Year;
4. Penetapan Tantiem Tahun Buku 2016; / The
Determination of Tantiem for the 2016 Fiscal Year
5. Penetapan Penghasilan, Honorarium, dan
Tunjangan serta Fasilitas lainnya bagi Anggota
Direksi dan Dewan Komisaris untuk Tahun 2017 /
The Determination of Earning, Honorarium, and
Allowance as well as other Facilities for Members
of the Board of Directors and the Board of
Commissioners in 2017
6. Penetapan Kantor Akuntan Publik untuk
Mengaudit Laporan Keuangan Konsolidasian
Perseroan untuk Tahun Buku 2017 dan Laporan
Keuangan Program Kemitraan dan Bina
Lingkungan Tahun Buku 2017 / The Determination
Public Accounting Firm to conduct audit on
Consolidated Financial Statements for the
2017 Fiscal Year and Financial Statements of
Partnership and Community Development for the
2017 Fiscal Year.
4 14 September 2017, RUPS berupa Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Terealisasi / Realized
Kantor Kementerian Keputusan / GMS in the Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan
BUMN, Jakarta Pusat form of Decree Perseroan (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III
/ September 14, 2017, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota
the Ministry of SOE, SK Nomor: SK-198/ Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero)
Jakarta Pusat. MBU/09/2017 / SK No. PT Pelabuhan Indonesia III / The Decision of the
SK-198/MBU/09/2017 Minister of State-Owned Enterprise as General
Meeting of Shareholders of Limited Liability
Company (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III on
Dismissal and Appointment of Members of Board
of Commissioners of Limited Liability Company
(Persero) PT Pelabuhan Indonesia III
Ketentuan Kuorum dan Kehadiran Dewan Komisaris serta Quorum and Attendance of Board of Commissioners and Board
Direksi dalam RUPS of Directors in GMS
Dikarenakan status Perseroan sebagai BUMN yang bertanggung As an SOE that has a responsibility to its Shareholders, the
jawab kepada Pemegang Saham, dalam melaksanakan agenda Company has established provisions regarding quorum in the
kegiatan RUPS Perseroan memiliki ketentuan kuorum sebagai GMS as follows:
berikut:
1. Rapat Umum Pemegang Saham dapat dilangsungkan jika 1. The General Meeting of Shareholders shall be convened if
dihadiri paling sedikit 51% dari jumlah seluruh saham. attended by 51%, at the very least, of the total shares of the
Company.
2. Dalam hal kuorum tidak tercapai maka diadakan 2. Should the quorum is not reached, second summons to the
pemanggilan Rapat Kedua. meeting shall be conducted.
3. Dalam pemanggilan kedua harus disebutkan bahwa RUPS 3. In the second summons, the Company shall state that the
pertama telah dilangsungkan dan tidak mencapai kuorum. first GMS has been convened but the quorum has not been
reached.
266
4. RUPS kedua sah dan berhak mengambil keputusan jika 4. The second GMS is valid and entitles to make resolutions if
dihadiri paling sedikit 50% dari jumlah seluruh saham. it is attended by 50%, at the very least, of the total shares of
the Company.
5. Jika pada RUPS kedua masih belum tercapai kuorum, maka 5. Should the quorum has not been reached in the second
Perseroan melakukan permohonan ke Ketua Pengadilan GMS, the Company may submit proposal to the Head of
Negeri setempat untuk ditetapkan kuorum RUPS ketiga. Local District Court to determine the quorum for the third
GMS.
6. Dalam pemanggilan RUPS ketiga harus disebutkan bahwa 6. In the third summons, the Company shall state that the
RUPS kedua telah dilangsungkan dan tidak mencapai second GMS has been convened but the quorum has not
kuorum. been reached.
7. Pemanggilan RUPS kedua dan ketiga dilakukan dalam jangka 7. The second and third summons for GMS shall be conducted
waktu paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum RUPS kedua dan in no later than 7 (seven) days prior to the convention of
ketiga dilangsungkan. second and third GMS.
8. RUPS kedua dan ketiga dilangsungkan dalam jangka waktu 8. The second and third GMS shall be convened in 10 (ten)
paling cepat 10 (sepuluh) hari dan paling lambat 21 (dua days, at the earliest, and in 21 (twenty-one) days, at the very
puluh satu) hari setelah tanggal RUPS yang mendahuluinya least, after the preceding date of GMS convention.
dilangsungkan.
Dewan Komisaris dan Direksi yang Hadir dalam RUPS Board of Commissioners and Board of Directors Attending GMS
Dalam pelaksanaan RUPS yang diselenggarakan pada 08 Mei In the GMS convened on May 8, 2017 the Board of Commissioners
2017 Dewan Komisaris dan Direksi yang hadir antara lain: and Board of Directors who attend the meeting are as follows:
Dewan Komisaris Board of Commissioners

Nama / Name Jabatan / Position
Hari Bowo Komisaris Utama / President Commissioner
Sariton Siregar Komisaris / Commissioner
Wahju Stario Utomo, S.H. Komisaris / Commissioner
Rr. Dewi Ariyani Komisaris / Commissioner
Heddy Lugito Komisaris / Commissioner
Direksi Board of Directors

IG. N. Askhara Danadiputra Direktur Utama / President Director
Muhammad Iqbal Direktur / Director
Husein Latief Direktur / Director
Toto Heli Yanto Direktur / Director
U. Saefudin Noer Direktur / Director
Mekanisme Pengambilan Keputusan Rapat dan Pemungutan Mechanisms for Making Resolutions and Voting
Suara
Pengambilan keputusan RUPS dilakukan berdasarkan Resolutions of GMS shall be made by consensus as the
musyawarah dan mufakat. Dikarenakan Kepemilikan saham shareholding of the Company is fully owned by the Government
Perseroan dipegang penuh oleh Pemerintah Negara Republik of Republic of Indonesia, represented by the Ministry of SOE.
Indonesia yang diwakili oleh Kementerian BUMN,
RUPS Luar Biasa Extraordinary GMS

Selain RUPS Pembahasan RKAP dan RUPS Tahunan, Perseroan Aside from GMS to discuss RKAP and Annual GMS, the Company
juga memiliki organ RUPS Luar Biasa (RUPS-LB) yang may also convene Extraordinary GMS (EGMS) at any given time
diselenggarakan sewaktu-waktu jika dibutuhkan oleh Pemegang if required by the Shareholders or upon the request of the Board
Saham atau atas usulan Dewan Komisaris dan/atau Direksi. of Commissioners and/or Board of Directors. Provisions to
Ketentuan pelaksanaan RUPS LB Perseroan, dilakukan dengan convene EGMS in the Company refer to the Law No. 40 of 2007
mengacu pada ketentuan yang tercantum dalam UU No.40 regarding Limited Liability Company.
Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
267
Mekanisme Pelaksanaan RUPS LB Mechanisms to Convene EGMS

Dalam menjalankan kegiatan usahanya, tidak menutup In conducting its business activities, the Company may also
kemungkinan Perseroan melaksanakan kegiatan RUPS LB. convene an EGMS. In reference to the Law No. 40 of 2007,
Dengan mengacu pada UU No.40 Tahun 2007 Pasal 79 ayat (1), Article 79 paragraph (1), the Board of Directors has the function
Direksi memiliki fungsi dan wewenang untuk menyelenggarakan and authority to convene EGMS by firstly conducting GMS
RUPS LB dengan didahului pemanggilan RUPS. Namun, RUPSLB summons. However, EGMS may also be convened upon the
juga dapat diadakan berdasarkan permintaan dari Pemegang request from the Shareholders or Board of Commissioners. The
Saham atau Dewan Komisaris. Pemegang Saham yang dimaksud shareholders eligible to request for the convention of EGMS
dapat terdiri dari 1 (satu) orang atau lebih yang bersama-sama shall constitute 1 (one) person or more who jointly represent
mewakili 1/10 dari jumlah seluruh saham dengan hak suara. 1/10 of the total shares with valid voting rights. The request is
Permintaan tersebut diajukan oleh Pemegang Saham atau submitted by the Shareholders or Board of Commissioners to
Dewan Komisaris kepada Direksi dengan surat tercatat disertai the Board of Directors, accompanied with a registered letter
alasannya. Tembusan dari surat tersebut disampaikan kepada as well as the reasons. The letter shall also be submitted to the
Dewan Komisaris. Board of Commissioners.
Pelaksanaan RUPS LB 2017 Convention of 2017 EGMS

Hingga berakhirnya tahun buku 2017, Perseroan tidak pernah Until the end of 2017 fiscal year, the Company did not convene
menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar any Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS)
Biasa (RUPS-LB) baik dalam bentuk agenda kegiatan maupun either in the form of agenda or circular decision making.
pengambilan keputusan yang bersifat sirkuler.
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS

Dewan Komisaris, adalah organ Perusahaan yang bertugas Board of Commissioners is an organ of the Company with a duty
melakukan pengawasan serta memberikan nasihat kepada to supervise and advise the Board of Directors in conducting
Direksi dalam menjalankan Perusahaan. Pengawasan, nasihat their management duties. Supervisory, advice and direction
dan arahan yang diberikan Dewan Komisaris dilaksanakan dalam from the Board of Commissioners are given in a written form
forum resmi dan diberikan secara tertulis. Dalam melaksanakan and presented in an official forum. In performing their duties,
tugas, Dewan Komisaris harus mematuhi ketentuan peraturan the Board of Commissioners shall always adhere to the
perundang-undangan dan Anggaran Dasar. Dewan Komisaris prevailing laws and regulations as well as the Company’s Articles
bertanggung jawab dan berwenang melakukan pengawasan of Association. The Board of Commissioners is responsible for
atas kebijakan pengurusan Perusahaan dan memberikan nasihat and authorized to supervise the management policies of the
kepada Direksi. Pengawasan dan pemberian nasihat tersebut Company and to advise the Board of Directors. Such functions
dilakukan untuk kepentingan Perusahaan dan sesuai dengan are carried out for the interest of the Company and in accordance
maksud dan tujuan Perusahaan, serta tidak dimaksudkan untuk with the Company’s objectives and purposes, and not intended
kepentingan pihak atau golongan tertentu. for certain parties or groups.
Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Duties and Responsibilities of Board of Commissioners
Dasar aturan dan Prinsip Kerja Regulations Basis and work Principles
Dalam menjalankan Tugas dan Tanggung Jawabnya, Dewan In performing their duties and responsibilities, the Company’s
Komisaris Perseroan berpedoman pada beberapa dasar aturan Board of Commissioners refers to a number of regulations,
taitu UU No.19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara, namely the Law No. 19 of 2003 regarding State-Owned
UU No.40 Tahun 2007 tentang Persereoan Terbatas, Anggaran Enterprises, Law No. 40 of 2007 regarding Limited Liability
Dasar Perusahaan, Code of Conduct pelaksanaan GCG di Company, Articles of Association of the Company, Code of
lingkungan Perseroan yang tertuang dalam Code of CG untuk Conduct of GCG implementation in the Company which is
kemudian diuraikan dalam secara lengkap dalam Keputusan stipulated in the CoCG, which are detailed comprehensively in
Bersama yang tertuang dalam Board Manual nomor: 253/XII/ a Joint Decision stated in the Board Manual No. 253/XII/KEP/
KEP/DK.P.III/2015 dan KEP.74501/HK.04/P.III-2015. Dengan DK.P.III/2015 and KEP.74501/HK.04/P.III-2015. Through the
mengacu pada dasar aturan tersebut, Dewan Komisaris regulations, the Board of Commissioners of the Company shall
Perseroan bertanggung jawab melakukan pengawasan atas be responsible for conducting supervisory function on the
kebijakan pengurusan dan jalannya pengurusan Perseroan yang Company’s management policy and process carried out by the
dilaksanakan oleh Direksi, dengan prinsip-prinsip : Board of Directors, with the following principles:
1. Selalu mematuhi Anggaran Dasar dan Peraturan Perundang 1. Always complies with the Articles of Association and the
yang berlaku. prevailing Laws and Regulations.
2. Melakukan pengawasan pengelolaan Perseroan oleh Direksi. 2. Supervises the Company’s management conducted by the
Board of Directors.
3. Pengawasan, nasihat dan arahan yang diberikan Dewan 3. Delivers the supervisory, advice and direction to the Board
Komisaris dilaksanakan dalam forum resmi dan diberikan of Directors in a written form and through an official forum.
secara tertulis.
268
4. Dewan komisaris bertindak sebagai majelis (bersifat kolegial) 4. Acts as a council (collectively) and may not act independently
dan tidak dapat bertindak sendiri-sendiri mewakili Dewan to represent the Board of Commissioners.
Komisaris.
5. Pengawasan tidak boleh berubah menjadi pelaksanaan 5. May not perform executive duties instead of supervisory
tugas-tugas eksekutif, kecuali dalam hal Perseroan tidak function, unless the Company has no Board of Directors.
memiliki Direksi.
6. Pengawasan dilakukan tidak hanya dengan sekedar 6. In conducting supervision, the Board of Commissioners does
menyetujui dan tidak menyetujui terhadap tindakantindakan not merely approve and reject actions requiring Board of
yang memerlukan persetujuan Dewan Komisaris, tetapi Commissioners’ approval but also carries out a proactive
pengawasan dilakukan secara proaktif, mencakup semua supervision that encompasses all business aspects.
aspek bisnis.
7. Dapat menggunakan jasa profesional yang mandiri dan/atau 7. May employ an independent professional service and/
membentuk komite untuk membantu pelaksanaan tugas or establish committees that assist the duties of Board of
Dewan Komisaris. Commissioners.
Tugas Dewan Komisaris Duties of Board of Commissioners

A. Umum A. General
Selain itu, secara umum tugas Dewan Komisaris meliputi : In general, the Board of Commissioners has the following
duties:
1. Mematuhi Anggaran Dasar, Peraturan Perundang- 1. To comply with the Articles of Association, Laws and
undangan yang berlaku serta keputusan RUPS. Regulations in force and GMS resolutions.
2. Menyusun rencana kerja dan target kinerja Dewan 2. To draft work plan and performance target of the Board
Komisaris secara periodik serta menyusun pembagian of Commissioners regularly and draft distribution of
tugas diantara anggota Dewan Komisaris sesuai dengan duties among the members of Board of Commissioners
keahlian dan pengalaman masing-masing anggota in line with the expertise and experience of each
Dewan Komisaris. member of Board of Commissioners.
3. Melakukan pengawasan dan memberi nasehat kepada 3. To supervise and provide advice to the Board of Directors
Direksi atas kebijakan pengurusan Perseroan. on the management policy of the Company.
4. Memantau kepatuhan Direksi atas Peraturan Perundang- 4. To monitor the Board of Directors’ compliance with the
undangan yang berlaku. prevailing Laws and Regulations.
5. Mengawasi efektivitas pelaksanaan Manajemen Resiko 5. To supervise the effectiveness of implementation of Risk
dan pengendalian internal. Management and internal control.
6. Mengkaji pemanfaatan Teknologi Informasi. 6. To review the use of Information Technology.
7. Memantau dan mengevaluasi kinerja Perseroan. 7. To monitor and evaluate the Company’s performance.
8. Mengadakan rapat secara berkala membahas hasil 8. To hold meeting regularly to discuss the result of
pelaksanaan pengawasan atas pengelolaan Perseroan supervision on the Company’s management by the
yang dilaksanakan Direksi. Board of Directors.
9. Jika oleh sebab apapun juga Perseroan tidak mempunyai 9. To temporarily conduct the duties of Board of Directors
anggota Direksi, maka untuk sementara Dewan in the event that the Company has no Board of Directors
Komisaris berkewajiban menjalankan pekerjaan Direksi, due to any reason, and to request for the convention of
kemudian dalam waktu selambat-lambatnya 30 (tiga Board of Directors in no later than 30 (thirty) days to fill
puluh) hari meminta diadakannya RUPS Luar Biasa guna the vacancy of Board of Directors.
mengisi kekosongan Direksi tersebut.
10. Melaksanakan kepentingan Perseroan dengan 10. To carry out the interest of the Company by taking into
memperhatikan kepentingan para Pemegang Saham. account the interest of Shareholders.
11. Mengusulkan Auditor Eksternal untuk disahkan dalam 11. To propose an External Auditor to be approved in the
RUPS dan memantau pelaksanaan penugasan Auditor GMS and to monitor the duties of External Auditor.
Eksternal.
12. Menginformasikan kepada RUPS perihal kepemilikan 12. To inform the GMS on share ownership of the members
saham dan/atau keluarganya pada Perseroan yang and/or their family in the Company and in other
bersangkutan dan Perseroan lain untuk dicantumkan companies to be stated in the Annual Report.
dalam Laporan Tahunan
13. Memantau efektivitas praktik GCG yang diterapkan 13. To monitor the effectiveness of GCG practice implemented
Perseroan, antara lain dengan mengadakan pertemuan in the Company by, among others, holding periodical
berkala dengan Direksi untuk membahas, merencanakan meeting with the Board of Directors to discuss, plan and
dan melaksanakan evaluasi atas implementasi GCG. carry out evaluation on GCG implementation.
14. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya 14. To be held accountable for their duties to the GMS.
kepada RUPS
269
B. Terkait dengan RUPS B. Related to GMS

Dalam hubungannya dengan RUPS, Komisaris bertugas dan In relation to the GMS, the Board of Commissioners has the
berkewajiban untuk : following duties:
a. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan aktivitas a. To report and be held accountable for the activities and
kinerja Dewan Komisaris kepada RUPS. performance of Board of Commissioners to the GMS.
b. Melaporkan kinerja Direksi kepada RUPS. b. To report the Board of Directors’ performance to the
GMS.
c. Memberikan pendapat dan saran kepada Rapat Umum c. To give opinions and recommendations to the General
Pemegang Saham mengenai Rencana Pengembangan Meeting of Shareholders regarding the Company’s
Perusahaan, Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Development Plan and Annual Work Plan and Budget, as
Perseroan serta perubahan dan tambahannya. well as the amendment and the addition.
d. Mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan, d. To keep abreast of the Company’s activities, provide
memberikan pendapat dan saran kepada RUPS opinions and recommendations to the GMS on
mengenai setiap masalah yang dianggap penting bagi every issue deemed significant for the Company’s
pengurusan Perusahaan. management.
e. Melaporkan dengan segera kepada RUPS apabila terjadi e. To immediately report to the GMS on the declining
gejala menurunnya kinerja Perusahaan. performance of the Company.
f. Meneliti dan menelaah laporan berkala dan Laporan f. To examine and review periodical report and Annual
Tahunan yang disiapkan Direksi serta menandatangani Report prepared by the Board of Directors and to sign the
Laporan Tahunan. Dalam hal anggota Komisaris tidak Annual Report. In the event the Board of Commissioners
menandatangani Laporan Tahunan, maka harus does not sign the Annual Report, a reason must be
disebutkan alasannya. stated.
g. Merkomendasikan penunjukan Auditor Eksternal g. To recommend External Auditor appointment to the
kepada RUPS. GMS.
C. Terkait dengan Manajemen Risiko C. Related to Risk Management

Komisaris mempunyai kewajiban untuk melakukan penilaian The Board of Commissioners has a responsibility to carry
secara berkala dan dapat memberikan rekomendasi tentang out periodical assessment and provide recommendation on
risiko serta penerapan manajemen risiko di Pereseroan. risks as well as implementation of risk management in the
Company.
D. Terkait dengan Etika Berusaha dan Anti Korupsi D. Related to Code of Conduct and Anti-Corruption
Angota Komisaris dilarang menerima, memberikan atau Members of Board of Commissioners is prohibited from
menawarkan baik langsung ataupun tidak langsung sesuatu receiving, giving or offering, both directly and indirectly,
yang berharga kepada pihak lain untuk mempengaruhi valuables to other parties to influenced or as a reward for
atau sebagai imbalan atas apa yang telah dilakukannya dan their conduct, and other actions in accordance with the laws
tindakan lainnya sesuai peraturan perundang-undangan. and regulations.
E. Terkait dengan Sistem Pengendalian Internal dan Ketepatan E. Related to Internal Control System and Report Accuracy
Laporan
Komsiaris mempunyai kewajiban untuk: The Board of Commissioners’ duties are:
a. Mengkaji efektivitas sistem pengendalian intern, dengan a. To review the effectiveness of internal control system by
menilai kompetensi dan jumlah sumber daya, ruang evaluating the competence and number of resources,
lingkup tugas dan kewenangan serta independensi dari scope of duties and authority as well as independency
Satuan Pengawasan Intern. of Internal Audit Unit.
b. Mengkaji efektivitas pelaksanaan tugas Auditor b. To review the effectiveness of External Auditors’ duties
Eksternal, dengan menilai Kompetensi, Independensi by evaluating the competence, independence and scope
serta ruang lingkup tugas Auditor Eksternal. of duties of External Auditors.

c. Memastikan Auditor Internal, Auditor Eksternal memilki c. To ensure that Internal Auditors and External Auditors
akses terhadap informasi mengenai Perusahaan yang have access to the required information regarding the
diperlukan untuk melaksanakan tugasnya. Company to perform their duties.
d. Melakukan penilaian atas akurasi informasi yang d. To assess the accuracy of information prepared by
disiapkan untuk pihak lain, khususnya dalam Laporan other parties, especially in regard to Annual Financial
Keuangan dan Non-Keuangan Tahunan serta Laporan Statements and Non-Financial Reports as well as Annual
Tahunan. Reports.
270
F. Terkait Kerahasiaan dan Keterbukaan Informasi F. Related to Confidentiality and Information Disclosure
a. Komisaris bertanggung jawab kepada Perseroan untuk a. The Board of Commissioners is responsible to the
menjaga kerahasiaan Perusahaan. Company in maintaining the Company’s confidentiality.
b. Informasi rahasia yang diperoleh sewaktu menjabat b. Confidential information obtained during their service
sebagai Anggota Komisaris harus tetap dirahasiakan as a member of Board of Commissioners must be kept
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- confidential pursuant to the provisions contained in the
undangan dan/atau ketentuan perusahaan. laws and regulations and/or Company’s regulations.
c. Komisaris mengawasi agar Perseroan mengungkapkan c. The Board of Commissioners conducts supervision so
informasi penting dalam Laporan Tahunan dan Laporan that the Company discloses essential information in
Keuangan kepada pihak lain sesuai peraturan perundang- the Annual Report and Financial Statements to other
undangan secara tepat waktu, akurat, jelas dan obyektif. parties according to the laws and regulations in a timely,
accurate, clear and objective manner.
d. Komisaris memastikan agar Perseroan mengungkapkan d. The Board of Commissioners ensures that the Company
pelaksanaan prinsip Good Corporate Governance dalam discloses the principles of Good Corporate Governance
Laporan Tahunan. in Annual Report.
G. Terkait dengan Remunerasi dan Evaluasi Kinerja Dewan G. Related to Remuneration and Performance Evaluation of
Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors
a. Mengusulkan sistem remunerasi yang sesuai bagi a. To recommend appropriate remuneration system for
Anggota Komisaris dan Direksi kepada RUPS. the members of Board of Commissioners and Board
of Directors to the GMS.
b. Mengusulkan sistem evaluasi kinerja Dewan dan individu b. To recommend performance evaluation system of
Komisaris dan Direksi kepada RUPS. the Board of Commissioners, individual member of
Board of Commissioners and Board of Directors to
the GMS.
HAK DAN WEWENANG DEWAN KOMISARIS Rights and Authority of Board of Commissioners
Hak Dewan Komisaris Rights of Board of Commissioners
Hak Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: The following points describe the rights of Board of
Commissioners:
1. Memperoleh akses atas informasi Perusahaan secara akurat, 1. To obtain access to the Company’s information in an
lengkap dan tepat waktu. accurate, comprehensive and timely manner.
2. Meminta bantuan tenaga ahli dalam melaksanakan tugasnya 2. To employ the service of experts to assist their duties for a
untuk jangka waktu terbatas atas biaya Perusahaan, atau limited period of time on the expense of the Company, or to
membentuk komite-komite sesuai kebutuhan. establish committees according to necessity.
3. Untuk membantu pelaksanaan tugasnya, Dewan Komisaris 3. To establish Secretary to the Board of Commissioners on the
dapat membentuk Sekretariat Dewan Komisaris atas biaya expense of the Company to assist their duties.
Perusahaan.
4. Menerima gaji dan tunjangan lain termasuk santunan 4. To receive salary and other allowances, including post-
purna jabatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku yang employment benefits, according to the prevailing regulations
jumlahnya ditetapkan oleh RUPS. with the amount stipulated by the GMS.
5. Mendapatkan fasilitas Perusahaan sesuai dengan hasil 5. To obtain Company’s facilities in accordance with the
penetapan RUPS. resolutions of GMS.
6. Menerima insentif atas prestasi kerjanya yang besarnya 6. To receive incentives for their work achievement with
ditetapkan oleh RUPS apabila Perusahaan mencapai tingkat the amount stipulated by the GMS, should the Company
keuntungan. reached certain profit level.
7. Melakukan perjalanan dinas sesuai ketentuan berlaku. 7. To conduct work travel in accordance with the prevailing
provisions.
Wewenang Dewan Komisaris Authority of Board of Commissioners

1. Dewan Komisaris berwenang untuk menyetujui atau 1. The Board of Commissioners is authorized to approve or
menolak secara tertulis rencana Direksi dalam hal: reject the plans of Board of Directors by written form, in
terms of:
a. Mengagunkan aktiva tetap untuk penarikan kredit a. To make the Company’s fixed assets into a guarantee for
jangka pendek. short-term credit withdrawal.
271
b. Mengadakan kerjasama dengan badan usaha atau pihak b. To cooperate with business entities or other parties in
lain berupa kerjasama lisensi, kontrak manajemen, the form of license cooperation, management contract,
menyewakan aset, Kerja Sama Operasi (KSO), Bangun asset leasing, Joint Operations, Build Operate Transfer
Guna Serah (Build Operate Transfer/BOT), Bangun Milik (BOT), Build Own Transfer (BOwT), Build Transfer Operate
Serah (Build Own Transfer/BOwT), Bangun Serah Guna (BTO) and other forms of cooperation with certain value
(Build Transfer Operate /BTO) dan kerjasama lainnya or period of time as determined by the GMS.
dengan nilai atau jangka waktu tertentu yang ditetapkan
oleh RUPS.
c. Menerima atau memberikan pinjaman jangka c. To receive or give medium/long-term loans, except loans
menengah/panjang, kecuali pinjaman (utang atau (debts or receivables) arising from business transactions,
piutang) yang timbul karena transaksi bisnis, dan and loans given to the subsidiaries of the Company
pinjaman yang diberikan kepada anak perusahaan provided that the loans to the subsidiaries are reported
Perusahaan dengan ketentuan pinjaman kepada anak to the Board of Commissioners.
perusahaan Perusahaan dilaporkan kepada Dewan
Komisaris.
d. Menghapuskan dari pembukuan piutang macet dan d. To remove from bookkeeping non-performing
persediaan barang mati. receivables and non-productive asset inventory.
e. Melepaskan aktiva tetap bergerak dengan umur e. To dispose fixed productive assets with economic
ekonomis yang lazim berlaku dalam industri pada maturity that is normally valid in the industry in general,
umumnya sampai dengan 5 (lima) tahun. i.e. 5 (five) years.
f. Menetapkan struktur organisasi sampai dengan 1 (satu) f. To determine organization structure up until 1 (one)
tingkat di bawah Direksi. level below the Board of Directors.
2. Memasuki bangunan-bangunan dan halaman-halaman atau 2. To enter the buildings and yards or other places used or
tempat-tempat lain yang dipergunakan atau yang dikuasai controlled by the Company, to examine books, letters,
oleh Perusahaan dan berhak memeriksa buku-buku, surat- evidences, inventories, to examine and match the condition
surat bukti, persediaan barang-barang, memeriksa dan of Company’s cash for verification needs and other securities,
mencocokkan keadaan uang kas untuk keperluan verifikasi and to know all actions taken by the Board of Directors.
dan lain-lain surat berharga serta mengetahui segala
tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi.
3. Mengajukan usulan calon Direksi yang baru kepada RUPS. 3. To propose the candidates for member of Board of Directors
to the GMS.
4. Dengan suara terbanyak, memberhentikan untuk sementara 4. To temporarily dismiss one or more member of Board of
waktu seorang atau lebih Anggota Direksi, jikalau Direksi Directors, upon gaining majority votes, should the Board
bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar atau of Directors violate the Articles of Association or neglect
melalaikan kewajibannya atau terdapat alasan mendesak their obligations, or if there is other urgent reason for the
bagi Perusahaan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Company to dismiss the member(s) Board of Directors, in
accordance with the prevailing provisions.
5. Menunjuk anggota Direksi yang ada untuk menjalankan 5. To appoint the existing Director(s) to carry out the duties
tugas anggota Direksi yang lowong dengan kekuasaan dan of other Director(s) who left their position, with the same
wewenang yang sama, di samping tetap menjalankan tugas power and authority, in addition to carrying out their main
utamanya. duties.
6. Meminta penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan 6. To request for explanation on all inquired matters to the
kepada Direksi dan Direksi wajib memberikan penjelasan. Board of Directors, and the Board of Directors is obliged to
provide the explanations.
7. Menjalankan kewenangan lain yang diberikan oleh 7. To carry out other authority granted by the Shareholders to
Pemegang Saham melalui RUPS. the GMS.
8. Mengadakan pengawasan atas pengurusan Anak Perusahaan 8. To supervise the management of Subsidiaries and Joint
dan Perusahaan Patungan. Ventures.
Pendelegasian Wewenang Delegation of Authority

Ketentuan terkait pendelegasian wewenang Dewan Komsiaris Provisions related to the delegation of authority of Board of
di Perseroan yaitu Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Commissioners at the Company refer to the Joint Decision Letter
Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor 101.1/IX/SK/ of Board of Commissioners and Board of Directors PT Pelabuhan
DK.P.III/2012 dan Kep.516.1/HK.04/P.III-2012 Junto 253/XII/KEP/ Indonesia III (Persero) No. 101.1/IX/SK/DK.P.III/2012 and
DK.P.III/2015 dan Kep.745.1/HK.04/P.III-2015. Kep.516.1/HK.04/P.III-2012 Juncto 253/XII/KEP/DK.P.III/2015
and Kep.745.1/HK.04/P.III-2015.
272
Tanggung Jawab Responsibilities

Dewan Komisaris bertanggung jawab melakukan pengawasan The Board of Commissioners is responsible for the supervisory
atas kebijakan pengurusan dan jalannya pengurusan Perseroan on the management policy and action conducted by the Board
yang dilaksanakan oleh Direksi. Dewan Komisaris menjalankan of Directors. The Board of Commissioners performs their
tanggung jawab dengan prinsip-prinsip sebagai berikut: responsibilities with the following principles:
1. Dalam melakukan pengawasan, Dewan Komisaris akan 1. Always complies with the Articles of Association and the
selalu mematuhi Anggaran Dasar dan peraturan perundang- prevailing Laws and Regulations in conducting supervisory
undangan yang berlaku. function.
2. Pengawasan dilakukan oleh Dewan Komisaris terhadap 2. Supervisory function is conducted by the Board of
pengelolaan Perusahaan oleh Direksi. Commissioners on the Company’s management conducted
by the Board of Directors.
3. Pengawasan, nasihat dan arahan yang diberikan Dewan 3. Supervision, advice and direction from the Board of
Komisaris dilaksanakan dalam forum resmi dan diberikan Commissioners are delivered in a written form and through
secara tertulis. an official forum.
4. Dalam melakukan pengawasan, Dewan Komisaris bertindak 4. In conducting supervision, the Board of Commissioners acts
sebagai majelis (bersifat kolegial) dan tidak dapat bertindak as a council (collectively) and may not act independently to
sendiri-sendiri mewakili Dewan Komisaris. represent the Board of Commissioners.
5. Pengawasan tidak boleh berubah menjadi pelaksanaan 5. May not perform executive duties instead of supervisory
tugas-tugas eksekutif, kecuali dalam hal Perusahaan tidak function, unless the Company has no Board of Directors.
memiliki Direksi.
6. Pengawasan dilakukan tidak hanya dengan sekedar 6. In conducting supervision, the Board of Commissioners
menyetujui atau tidak menyetujui terhadap tindakan- does not merely approve or reject actions requiring Board
tindakan yang memerlukan persetujuan Dewan Komisaris, of Commissioners’ approval but also carries out a proactive
tetapi pengawasan dilakukan secara proaktif, mencakup supervision that encompasses all business aspects of the
semua aspek bisnis Perusahaan. Company.
7. Dewan Komisaris dapat menggunakan jasa profesional yang 7. The Board of Commissioners May employ an independent
mandiri dan/atau membentuk komite untuk membantu professional service and/or establish committees that assist
pelaksanaan tugas Dewan Komisaris. the duties of Board of Commissioners.
Pedoman Kerja Dewan Komisaris (Board Manual) Board Manual of Board of Commissioners
Pedoman dan Ruang Lingkup Guidelines and Scope
Dalam rangka menginternalisasikan prinsip-prinsip GCG dalam In order to internalize GCG principles in conducting supervisory
menjalankan aktivitas pengawasan di Perseroan, Pelindo III pada action at the Company, Pelindo III established a Joint Decision
tanggal 16 Desember 2015 menetapkan Keputusan Bersama of Board of Commissioners and Board of Directors No. 253/XII/
Dewan Komisaris dan Direksi No.253/XII/KEP/DK.P.III/2015 KEP/DK.P.III/2015 and KEP.745.1/HK.04/P.III-2015 on December
dan KEP.745.1/HK.04/P.III-2015 mengenai Review dan Revisi 16, 2016, regarding Review and Revision on Board Manual of
Panduan Dewan Komisaris dan Direksi (Board Manual) Board of Commissioners and Board of Directors of PT Pelabuhan
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) sebagai acuan bagi tata Indonesia III (Persero), as the reference for work procedures of
laksana kerja bagi organ Dewan Komisaris Perseroan yang Board of Commissioners of the Company. the Board Manual
meliputi: encompasses:
• Persyaratan, keanggotaan dan masa jabatan Anggota Dewan • Requirements, membership, and term of office of members
Komisaris of Board of Commissioners
• Tanggung Jawab Dewan Komisaris • Responsibility of Board of Commissioners
• Tugas Dewan Komisaris • Duties of Board of Commissioners
• Kewenangan Dewan Komisaris • Authority of Board of Commissioners
• Hak Dewan Komisaris • Rights of Board of Commissioners
• Hubungan kerja dengan Direksi • Work relationship with Board of Directors
• Mekanisme pengawasan Dewan Komisaris • Supervisory mechanism of Board of Commissioners

• Cakupan pelaksanaan pengawasan Dewan Komisaris • Scope of supervisory implementation of Board of
Commissioners
• Komite-Komite Dewan Komisaris • Committees of Board of Commissioners
• Sekretariat Dewan Komisaris • Secretariat of Board of Commissioners
• Penilaian kinerja Dewan Komisaris • Performance assessment for Board of Commissioners
273
Dasar Hukum Penyusunan Board Manual Legal Basis of Establishment of Board Manual
Tata aturan kerja Dewan Komisaris dilaksanakan dengan Work procedure of Board of Commissioners is implemented
mengacu pada pedoman Kerja Dewan Komisaris (Board Manual) by referring to the Board Manual of Board of Commissioners
yang berisi teknis tugas pengawasan dan pemberian saran containing the technical matters on supervisory and advisory
atas pengelolaan perusahaan kepada Direksi. Board Manual actions on the Company’s management carried out by the
merupakan hasil kodifikasi dari berbagai peraturan yang berlaku Board of Directors. Board Manual is the codification of various
bagi perusahaan dan praktik-praktik terbaik (best practices) regulations applicable in the Company and the best practices of
prinsip-prinsip Good Corporate Governance, prinsip-prinsip GCG principles, laws and regulations in force, directions from
hukum korporasi, peraturan perundang-undangan yang berlaku, shareholders as well as provisions contained in the Articles of
arahan dari pemegang saham, serta ketentuan Anggaran Dasar Association which regulate the work procedures of Board of
Perusahaan yang mengatur tata kerja Dewan Komisaris. Board Commissioners. Board Manual contains directions for work
Manual berisi tentang petunjuk tata laksana kerja Dewan procedures of Board of Commissioners and Board of Directors
Komisaris dan Direksi serta menjelaskan tahapan aktivitas secara and explains stages of activity in a structured, systematic and
terstruktur, sistematis, mudah dipahami, dan dapat dijalankan comprehensible manner, which can be implemented consistently
dengan konsisten, dapat menjadi acuan bagi Dewan Komisaris and serve as a reference for the Board of Commissioners and
dan Direksi dalam melaksanakan tugas masing-masing untuk Board of Directors in implementing their duties to achieve the
mencapai Visi dan Misi Perseroan, sehingga diharapkan akan Company’s vision and mission; thus, it is expected that high
tercapai standar kerja yang tinggi selaras dengan prinsip-prinsip work standards can be achieved in line with GCG principles.
GCG.
Peraturan perundangan yang menjadi landasan penyusunan dan Laws and regulations that serve as the basis of establishment
pemberlakuan Board Manual ini adalah: and enforcement of Board Manual are:
• Undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan • Law No. 19 of 2003 regarding State-Owned Enterprise
Usaha Milik Negara.
• Undang-undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perusahaan • Law No. 40 of 2007 regarding Limited Liability Company
Terbatas.
• Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran. • Law No. 17 of 2008 regarding Shipping.
• Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2005 tentang • Government Regulation No. 45 of 2005 regarding
Pendirian, Pengurusan, Pengawasan dan Pembubaran Establishment, Management, Monitoring and Dissolution of
BUMN. SOEs.
• Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2009 tentang • Government Regulation No. 61 of 2009 regarding Port
Kepelabuhanan. Services.
• Peraturan Menteri Negara BUMN No. Per- 01/MBU/2011 • Regulation of State Minister of SOE No. Per- 01/MBU/2011
tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good regarding Implementation of Good Corporate Governance
Corporate Governance) pada BUMN. (GCG) at SOEs.
tentang Pedoman Pengangkatan Anggota Direksi dan regarding Guidelines to Appoint Members of Board of
Anggota Dewan Komisaris Anak Perusahaan BUMN. Directors and Board of Commissioners of SOE Subsidiaries.
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Negara BUMN regarding Amendment to the Regulation of State Minister
No. Per-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola of SOE No. Per-01/MBU/2011 Implementation of Good
Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Corporate Governance (GCG) at SOEs.
BUMN.
tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan regarding Supporting Organs of Board of Commissioners/
Pengawas BUMN. Supervisory Board of SOEs.
• Peraturan Menteri BUMN No. Per- 02/MBU/02/2015 • Regulation of State Minister of SOE No. Per- 02/
tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan MBU/02/2015 regarding Requirements and Procedures to
Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris dan Dewan Appoint and Dismiss Members of Board of Commissioners
Pengawas Badan Usaha Milik Negara. and Supervisory Board of State-Owned Enterprises.
• Peraturan Menteri BUMN No. Per- 03/MBU/02/2015 tentang • Regulation of State Minister of SOE No. Per- 03/
Persyaratan, Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian MBU/02/2015 regarding Requirements and Procedures
Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara. to Appoint and Dismiss Members of Board of Directors of
State-Owned Enterprises.
• Surat Edaran Menteri Negara BUMN No. SE- 01/MBU/2009 • Circular Letter of State Minister of SOE No. SE- 01/MBU/2009
tentang Pengaturan Cuti bagi Direksi serta Pengaturan regarding Proposal for Leave for Board of Directors and
Perjalanan Dinas Luar Negeri bagi Direksi dan Dewan Regulation for Work Travel Aboard for Board of Directors
Komisaris. and Board of Commissioners.
274
• Surat Edaran Menteri BUMN No. SE- 04/MBU/6/2015 • Circular Letter of Minister of SOE No. SE- 04/MBU/6/2015
tentang Perjalanan Dinas Ke Luar Negeri Bagi Direksi dan regarding Work Travel Aboard for Board of Directors and
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN. Board of Commissioners/Supervisory Board of SOEs.
• Surat Menteri Negara BUMN No. S- 375/MBU.Wk/2011 • Letter of State Minister of SOE No. S- 375/MBU.Wk/2011
perihal Kebijakan Menteri Negara BUMN Dalam Pengurusan regarding Policy of State Minister of SOE in Management
dan Pengawasan BUMN. and Supervision of SOE.
• Surat Keputusan Sekretaris Kementerian BUMN No. SK- • Decision Letter of Secretary of Ministry of SOE No. SK-16/S.
16/S.MBU/2012 tentang Indikator/Parameter Penilaian MBU/2012 regarding Indicators/Parameters to Assess and
dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Evaluate the Implementation of Good Corporate Governance
Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik (GC) at State-Owned Enterprises.
Negara.
• Anggaran Dasar PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). • Articles of Association of PT Pelabuhan Indonesia III
(Persero).
Tujuan Pembentukan Board Manual Objectives of Board Manual

Board Manual ini menjelaskan tanggung jawab, tugas The Board Manual describes responsibilities, duties, authority
kewenangan dan hak organ utama Perusahaan, terutama Dewan and rights of the main organs of the Company, particularly Board
Komisaris dan Direksi, untuk mewujudkan sistem pengelolaan of Commissioners and Board of Directors, to realize professional,
perusahaan secara profesional, transparan dan efisien. Maksud transparent and efficient company management system. Board
penyusunan dan pelaksanaan Board Manual adalah wujud nyata Manual is drafted and implemented as the manifestation of GCG
pelaksanaan prinsip-prinsip GCG di perusahaan. principles implementation in the company.
Tujuan penyusunan dan pelaksanaan Board Manual adalah The aims of Board Manual are to describe and elaborate
menguraikan dan menjabarkan tanggung jawab, tugas, the responsibilities, duties, authority and rights of Board of
kewenangan serta hak Dewan Komisaris dan Direksi untuk Commissioners and Board of Directors in order to support the
mendukung berjalannya proses atau hubungan kerja di work process or relationship between the two main organs,
antara kedua organ utama Perusahaan tersebut, serta untuk and to support the implementation of duties o Board of
mendukung pelaksanaan tugas Dewan Komisaris dan Direksi. Commissioners and Board of Directors.
Pembagian Tugas Dewan Komisaris Distribution of Board of Commissioners Duties

Tugas Komisaris Utama sebagai primus inter pares adalah The duty of President Commissioner as primus inter pares
mengkoordinasikan kegiatan Dewan Komisaris. Selain itu, untuk is to coordinate the activities of Board of Commissioners.
menjalankan fungsi pengawasan dan pengendalian Perseroan Furthermore, to perform supervisory and advisory duties
secara maksimal, Dewan Komisaris melakukan pembagian tugas optimally, the Board of Commissioners distributes duties to
kepada masing-masing anggota. Pembagian tugas bagi tiap-tiap each Commissioners as stipulated in the Decision Letter of
anggota Dewan Komisaris diputuskan dalam Surat Keputusan President Commissioner of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Komisaris Utama PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: No. SK-205/10/KEP/DK.P.III/2017 on Establishment of Duties
SK-205/10/KEP/DK.P.III/2017 tentang Penetapan Pembagian and Responsibilities Distribution for Members of Board of
Tugas dan Tanggung Jawab Anggota Dewan Komisaris Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) on
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) yang ditetapkan tanggal 4 October 4, 2017. The following table describes the duties of each
Oktober 2017. Adapun penjelasan pembagian tugas mengacu Commissioner of the Company in reference to the regulation.
pada regulasi tersebut disampaikan dalam tabel berikut:
Nama / Name Jabatan / Position Uraian / Description
Hari Bowo Komisaris Utama / President Mengkoordinasikan semua bidang tugas organ Dewan Komisaris /
Commissioner Coordinating all fields of duty of Board of Commissioners.
Soritaon Siregar Komisaris / Commissioner Mempunyai ruang lingkup tugas meliputi / Having scope of duties
encompassing:
· Audit
· Akuntansi, Keuangan, PKBL, dan Perpajakan / Accounting, Finance, PKBL

and Tax
· Investasi dan Sumber Pendanaan / Investment and Funding Source
· Pembinaan Anak Perusahaan / Development of Subsidiaries
Zainal Abidin Komisaris / Commissioner Mempunyai ruang lingkup tugas meliputi: / Having scope of duties
encompassing:
· Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) dan Rencana Kerja Jangka
Panjang Perusahaan (RJPP) / Work and Budget Plan of the Company (RKAP)
and Corporate Long-Term Plan (RJPP)
· Organisasi, SDM dan Umum / Organization, Human Capital and General
Affair
· Pengadaan Barang dan Jasa / Goods and Services Procurement
275
Nama / Name Jabatan / Position Uraian / Description

Wahju Satrio Utomo Komisaris / Commissioner Mempunyai ruang lingkup tugas meliputi / Having scope of duties
encompassing:
• Teknik, teknologi informasi dan komunikasi / Engineering, information and
communication technology
• Kinerja Operasional / Operational Performance
• Hukum dan Ligitigasi / Legal and Litigation
• Restrukturisasi, Remunerasi dan Nominasi / Restructuring, Remuneration
and Nomination
Heddy Lugito Komisaris / Commissioner Mempunyai ruang lingkup tugas meliputi / Having scope of duties
encompassing:
· GCG dan Manajemen Risiko / GCG and Risk Management
· Sistem Pelaporan / Reporting System
· Optimalisasi Aset / Asset Optimization
· Pemasaran dan Pengembangan Usaha / Marketing and Business
Development
Susunan Dewan Komisaris Composition of Board of Commissioners

Dewan Komisaris Perseroan ditetapkan dalam RUPS oleh The Board of Commissioners of the Company is determined in
Pemegang Saham. Susunan dan perubahan komposisi Dewan the GMS by Shareholders. The composition and changes of the
Komisaris Perseroan tahun 2017 adalah sebagai berikut: Board of Commissioners in 2017 are as follows:
SK Pengangkatan & Akta Terakhir / Decision Berakhirnya Masa Jabatan /
No. Nama / Name Jabatan / Position
Letter of Appointment & the Latest Deed End of Term of Office
Surat Keputusan No. SK-127/MBU/2014
Komisaris Utama /
1. Hari Bowo Tanggal 10 Juni 2014 / Decision Letter No. SK- 2019
127/MBU/2014 dated June 10, 2014
Surat keputusan No. SK-413/MBU/2012
Tanggal 21 November 2012 / Decision Letter
2. Soritaon Siregar* Komisaris / Commissioner 2017
No. SK-413/MBU/2012 dated November 21,
2012
Surat Keputusan No. SK-198/
Surat Keputusan No. SK-39/MBU/03/2016 MBU/09/2017 Tanggal 14
3. RR. Dewi Ariyani** Komisaris / Commissioner Tanggal 1 Maret 2016 / Decision Letter No. September 2017 / Decision
SK-39/MBU/03/2016 dated March 1, 2016 Letter No. SK-198/MBU/09/2017
dated September 14, 2017
Keputusan Menteri BUMN No: SK-198/
MBU/09/2017 tanggal 14 September 2017
4 Zainal Abidin Komisaris / Commissioner 2022
/ Decision Letter No. SK-30/MBU/02/2016
dated February 9, 2016
Surat Keputusan No. SK-30/MBU/02/2016
5. Wahju Satrio Utomo Komisaris / Commissioner Tanggal 9 Februari 2016 / Decision Letter No. 2021
SK-30/MBU/02/2016 dated February 9, 2016
Surat Keputusan No. SK-241/MBU/10/2016
tanggal 19 Oktober 2016 / Decision Letter
6. Heddy Lugito Komisaris / Commissioner 2021
No. SK-241/MBU/10/2016 dated October 19,
2016
* Soritaon Siregar telah mengakhiri mengakhir masa jabatan * The term of office of Soritaon Siregar ended on November 21,
sebagai Anggota Dewan Komisaris sejak tanggal 21 November 2017.
2017
** RR. Dewi Ariyani mengakhir masa jabatan sebagai Anggota ** The term of office of RR. Dewi Ariyani ended on September
Dewan Komisaris sejak tanggal 14 September 2017 dan 14, 2017. Mrs. Ariyani was replaced by Zainal Abidin based on
digantikan oleh Zainal Abidin dengan Surat Keputusan No. SK- Decision Letter No. SK-198/MBU/09/2017.
198/MBU/09/2017.
Prosedur Pengangkatan, Pemberhentian dan Pemilihan Ulang Procedures to Appoint, Dismiss and Re-Nomination of Board of
Dewan Komisaris (Suksesi Dewan Komisaris) Commissioners (Succession of Board of Commissioners)
Dengan status Perseroan sebagai Badan Usaha Milik Negara Due to the Company’s status as a State-Owned Enterprise whose
yang kinerjanya diawasi oleh Kementerian BUMN, dinamika performance is closely monitored by the Ministry of SOE, the
pengangkatan dan pemberhentian di tataran organ utama appointment and dismissal processes at the level of main organs
Perseroan termasuk Dewan Komisaris menjadi dinamika of the Company, including the Board of Commissioners, are the
yang selalu dilalui. Selain menciptakan regenerasi, hal ini juga dynamics that shall always be carried out by the Company. Other
bertujuan untuk menjaga independensi dan kredibilitas fungsi than encouraging regeneration, it also aims at maintaining
pengawasan perusahaan agar tetap bersandar pada prinsip- independency and credibility of supervisory function so
prinsip GCG yang berlaku. Regenerasi pejabat Perseroan juga as to always be in line with the prevailing GCG principles.
276
ditujukan untuk mendekatkan Perusahaan pada prespektif baru Regeneration of the Company’s officials also aims at steering the
di dalam dunia bisnis terutama di sektor jasa kepelabuhan yang Company towards the new perspective in business, particularly
dibawa oleh para profesional terbaik yang dimiliki bangsa. in port service sector, brought by the prominent professionals
of the nation.
Terkait dengan menempatkan konsep right man on the right In relation to the concept of right man on the right place in
place dalam struktur Dewan Komisaris Perusahaan, Kecakapan the Company’s Board of Commissioners structure, Board of
dan kemampuan Dewan Komisaris dibutuhkan Perseroan dalam Commissioners’ skills and capabilities are highly required in each
setiap pengambilan keputusan atau penyusunan kebijakan decision-making process or formulation of strategic policies.
strategis. Melalui kompetensi yang dimiliki, Perseroan dapat Through Board of Commissioners’ competence, the Company
memperoleh pandangan profesional maupun pertimbangan may obtain professional opinion and consideration from various
dari setiap anggota Dewan Komisaris dari sudut pandang yang viewpoints so that the policies formulated by the Company will
beragam agar kebijakan yang dirumuskan oleh Perseroan jauh be more effective and accurate, and prioritize independency
lebih efektif, tepat dan tentunya mengedepankan aspek-aspek aspect. Hence, the Company’s operational activity is expected to
independensi. Dengan begitu, jalannya operasional Perseroan align with the vision and targets set by the Company.
diharapkan sesuai dengan visi maupun target yang telah
dicanangkan.
Dalam melaksanakan pengangkatan, pemberhentian dan In conducting appointment, dismissal and re-nomination of
pemilihan ulang Dewan Komisaris, Pedoman pelaksanaannya Board of Commissioners, the Company adjusts its guidelines
mengikuti petunjuk yang tercantum dalam Code of Corporate by referring to the provisions stipulated in the CoCG of the
Governance (CoCG) Perseroan. Dalam hal pedoman petunjuk Company In terms of technical guideline, the Company refers to
teknis, Perseroan menggunakan rujukan beberapa kebijakan several related policies, such as the Law No. 40 of 2007 regarding
terkait diantaranya UU No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Limited Liability Company, Law No. 19 of 2003 regarding State-
Terbatas, UU No.19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Owned Enterprises, Regulation of Minister of SOE No. Per-01/
Negara, Peraturan Menteri BUMN No.Per-01/MBU/2011 tentang MBU/2011 regarding Implementation of Good Corporate
Penerapan Tata Kelola Usaha yang Baik (GCG) pada BUMN serta Governance (GCG) at SOEs as well as Articles of Association of PT
Anggaran Dasar PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Selain itu, Pelabuhan Indonesia III (Persero). In addition, with the issuance
dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor: of Regulation of State Minister of SOE No. PER-02/MBU/02/2015
PER-02/MBU/02/2015 Tentang Persyaratan dan Tata Cara regarding Requirements and Procedures to Appoint and Dismiss
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris Members of Board of Commissioners and Supervisory Board of
dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara Perseroan juga State-Owned Enterprises, the Company makes this regulation
merujuk pada regulasi tersebut dan mekanisme penilaiannya as a reference while the assessment mechanism refers to the
mengacu dalam Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Decision of Minister of State-Owned Enterprise No. Kep-09A/
Nomor: Kep-09A/MBU/2002 Tentang Penilaian Kelayakan dan MBU/2002 regarding Fit and Proper Test for the Candidates of
Kepatutan Calon Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara. Members of Board of Directors of State-Owned Enterprises.
A. Mekanisme Pengangkatan A. Appointment Mechanism
1. Sumber Bakal Calon 1. Source of Potential Candidates
Pengajuan nama-nama calon Dewan Komisaris Proposal for the name of candidates for Board of
didasarkan pada sumber-sumber bakal calon yang terdiri Commissioners is based on the sources of potential
dari mantan Direksi BUMN, Dewan Komisaris, pejabat candidates which consist of ex-members of Board of
struktural dan fungsional pemerintah dari sumber lain. Directors of SOEs, Board of Commissioners, structural
and functional officials of the government and other
sources.
2. Penjaringan 2. Selection
Penjaringan nama-nama Dewan Komisaris dilakukan The selection of the names for members of Board of
oleh Menteri BUMN, Sekretaris, Deputi Teknis, dan/ Commissioners is conducted by the Minister of SOE,
atau Deputi mencari bakal calon dari berbagai sumber. Secretary, Technical Deputy and/or Deputy from the
Semua bakal calon diadministrasikan oleh Deputi. potential candidates from various sources. All potential
candidates are administrated by the Deputy.
3. Penilaian 3. Assessment
Merujuk pada PER-02/MBU/02/2015, secara umum Referring to PER-02/MBU/02/2015, assessment
penilaian yang dilakukan terhadap calon meliputi conducted on the candidates in general shall
pemenuhan persyaratan baik formal, materiil dan encompass the fulfillment of formal, material and other
lain; evaluasi terhadap persayaratan; diajukan dengan requirements; evaluation on the requirements; and
memberikan rekomendasi “Disarankan”. proposing the candidates with “Recommended” stamp.
277
4. Usulan Pengangkatan 4. Proposal for Appointment

Bagi calon yang telah mendapatkan rekomendasi Candidates obtaining “Recommended” stamp from the
“Disarankan” oleh tim penilai dapat diangkat menjadi assessment team may be appointed as the members of
Dewan Komisaris Perseroan. Untuk penetapan, karena Company’s Board of Commissioners. As the Company’s
status Perseroan sebagai BUMN yang kepemilikan status is SOE whose shares are wholly owned by the
seluruh saham dimiliki negara maka penetapan nation, the determination shall be conducted through
dilkaukan melalui Keputusan Menteri. the Decision of Minister.
B. Pemberhentian B. Dismissal
Ketentuan mengenai mekanisme pemberhentian Provisions regarding dismissal mechanism as stipulated in
sebagaimana tercantum dalam PER-02/MBU/02/2015 yaitu: PER-02/MBU/02/2015 are as follows:
a. Alasan Pemberhentian a. Reasons for Dismissal
Alasan pemberhentian Dewan Komisaris meliputi Reasons for dismissing members of Board of
ketidakmampuan Dewan Komisaris dalam menjalankan Commissioners including the incapability of Board of
tugasnya, melanggaran ketentuan Anggaran Dasar dan Commissioners in conducting their duties, violation
perundang-undangan, terlibat tindakan merugikan of Articles of Association and laws and regulations,
bagi Perseroan dan negara, melakukan tindakan yang involvement in actions that cause loss to the Company
melanggar etika, dinyatakan bersalah dengan putusan and the nation and actions that violate code of conduct,
pengadilan serta mengundurkan diri. guilty statement based on court order and resignation.
b. Tata Cara Pemberhentian b. Dismissal Procedures

Tata cara pemberhentian dilakukan dengan evaluasi Dismissal procedures began with evaluation by a Deputy
oleh Deputi kepada Dewan Komisaris yang bersangkutan on the concerned Board of Commissioners, followed by
dilanjutkan dengan mengajukan usulan untuk submitting proposal to be determined by the Minister
kemudian ditetapkan oleh Menteri BUMN. Sebelum of SOE. Prior to the determination and evaluation, the
ditetapkan dan dievaluasi, Perseroan terlebih dahulu Company shall inform the concerned members of Board
memberikan informasi kepada Dewan Komisaris yang of Commissioners so that they can prepare a defense
bersangkutan agar Dewan Komisaris yang bersangkutan provided that such defense is delivered in written and
dapat memberikan pembelaan diri dengan ketentuan spoken forms to the Deputy (for the spoken form,
pembelaan diri disampaikan dalam bentuk tertulis dan minutes of defense deliverance shall be prepared) in
lisan (untuk lisan dibuatkan berita cara penyampaian no later than 14 days since the concerned members
pembelaan) maksimal disampaikan 14 hari terhitung of Board of Commissioners received information
setelah Dewan Komisaris yang bersangkutan of dismissal. After the defense is stated, minutes of
memperoleh informasi pemberhentian kepada defense shall be submitted to the GMS to be resolved.
Deputi. Setelah disampaikan pembelaan diri, notulen Board of Commissioners’ dismissal process is carried out
pembelaan diajukan ke dalam RUPS untuk kemudian simultaneously with the appointment of the replacing
diambil keputusan. Proses pemberhentian Dewan members of Board of Commissioners. The dismissal
Komisaris dilakukan bersamaan dengan pengangkatan shall take into effect since the determination through
Dewan Komisaris pengganti dan pemberhentian berlaku the Decision of Minister or GMS.
efektif sejak ditetapkan dalam Keputusan Menteri atau
RUPS.
C. Pemilihan Ulang C. Re-Nomination

Prosedur pemilihan ulang Dewan Komisaris mengikuti Procedures for the re-nomination of Board of
prosedur pengangkatan di mana usulan yang diajukan akan Commissioners follow the appointment procedure in
dievaluasi oleh Menteri, Sekretaris Menteri atau Deputi. which the proposal shall be evaluated by the Minister,
Apabila calon yang bersangkutan memenuhi persyaratan Secretary to the Minister or Deputy. If the concerned
maka akan diberikan kriteria “Disarankan” dan diajukan candidates meet the requirements, the “Recommended”
untuk ditetapkan dalam RUPS ataupun Keputusan Menteri title shall be given and they shall be proposed to be
BUMN yang bersifat sirkuler. determined in the GMS or through Circular Decision of
Minister of SOE.
278
Dengan statusnya sebagai BUMN yang kepemilikan As an SOE whose shares are fully owned by the
sahamnya dimiliki oleh Pemerintah, Perseroan senantiasa government, the Company always adheres to the
mengikuti prosedur yang telah ditetapkan sebagaimana procedures that have been determined in line with the
yang tercantum dalam Peraturan Menteri BUMN Nomor: Regulation of Minister of SOE No. PER-02/MBU/02/2015
PER-02/MBU/02/2015 dalam hal pengangkatan, pemilihan regarding appointment, re-nomination and dismissal of
ulang dan pemberhentian Dewan Komisaris. Karena hal- Board of Commissioners. Since the abovementioned
hal tersebut bersifat ketetapan yang dikeluarkan oleh matters are established as a provision issued by the
Kementerian BUMN selaku wakil Pemerintah di dalam Minister of SOE as the Government representative in
Perseroan, maka fungsi Nominasi dan Remunerasi yang the Company, then, the Nomination and Remuneration
Perseroan ditiadakan. function in the Company is removed.
Program Orientasi Dewan Komisaris Orientation Program for Board of Commissioners

Program orientasi bagi Dewan Komisaris dilaksanakan dengan Orientation program for Board of Commissioners is established
tujuan untuk memberi pemahaman serta gambaran atas with an aim to provide understanding and description on the
aktivitas bisnis, rencana usaha ke depan, panduan kerja (board Company’s business activities, future plans, board manual and so
manual) dan lainnya yang menjadi ruang lingkup tanggung on, which become the scope of duty of Board of Commissioners.
jawab Dewan Komisaris. Program pengenalan disiapkan oleh Orientation program is prepared by the Corporate Secretary
Corporate Secretary dengan melakukan kajian dokumen Agenda by conducting review on Agenda and Publication of Meeting
dan Publikasi Rencana Rapat Dewan Komisaris yang terdiri Plan of Board of Commissioners, consisting of Annual Report,
dari dokumen Laporan Tahunan, Rencana Kerja dan Anggaran Work and Budget Plan of the Company (RKAP), Corporate Long-
Perusahaan (RKAP), Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Term Plan (RJPP), Articles of Association, Code of Corporate
Anggaran Dasar Perusahaan, Code of Corporate Governance Governance (CoCG), Code of Conduct, Work Programs of Board
(CoCG), Pedoman Etika dan Prilaku (CoC), Program Kerja Dewan of Commissioners and Supporting Committees of Board of
Komisaris, serta peraturan perundangan yang terkait dengan Commissioners, as well as laws and regulations related to the
proses bisnis Perseroan. Company’s business process.
Pada tahun 2017 Kementerian BUMN memberhentikan In 2017, the ministry of SOE dismissed and appointed a
dan mengangkat 1 (satu) orang anggota Dewan Komisaris member of Board of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Program orientasi atau di III (Persero). Hence, the Company carried out an orientation
Perseroan disebut dengan pengenalan perusahaan terhadap program for the newly appointed Commissioner. The program
Dewan Komisaris yang baru diangkat. Program ini berada di is under the responsibility of Corporate secretary as stipulated
bawah tanggung jawab Corporate Secretary, yang diatur dalam in the Regulation of Minister of SOE No. Per-01/MBU/2011
Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-01/MBU/2011 tanggal dated August 1, 2011, regarding Implementation GCG at
1 Agustus 2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan SOEs, from which the Code of Corporate Governance of the
Yang Baik pada BUMN, kemudian diturunkan menjadi Code Company is derived, through the joint decision No. 101.1/IX/
of Corporate Governance dalam keputusan bersama Nomor: SK/DK.P.III/2012 and Kep.516.1/HK.04/P.III-2012. The program
101.1/IX/SK/DK.P.III/2012 dan KEP.516.1/HK.04/P.III-2012. was applied to Mr. Zainal Abidin on October 25, 2017.
Program tersebut dilaksanakan pada tanggal 25 Oktober 2017
kepada Zainal Abidin.
Materi Program pengenalan perusahaan, mencakup: Materials presented in the orientation program cover:
Aspek Corporate Governance Perusahaan /
Realisasi Materi / Material Realization Keterangan / Description
Corporate Governance Aspect of the Company
Gambaran mengenai Perusahaan berkaitan dengan tujuan, sifat, · Sejarah perusahaan / History of the Terpenuhi / Fulfilled
lingkup kegiatan, kinerja keuangan dan operasi, strategi, rencana company
usaha jangka pendek dan jangka panjang, posisi kompetitif, risiko · Wilayah kerja perusahaan / Work area
dan berbagai masalah strategis lainnya / Description of the Company of the company
in relation to the objectives, nature, scope of activity, financial and · Visi, Misi dan Budaya perusahaan /
operational performance, strategy, short-term and long-term business Vision, Mission and Culture of the
plans, competitive positions, risks, and other strategic issues. company

· Laporan keuangan perusahaan /
Financial statements of the company
· Rencana jangka pendek dan panjang
perusahaan / Short-term and long-
term plans of the company
Pelaksanaan prinsip-prinsip Good Corporate Governance oleh Tata kelola Perusahaan / Corporate Terpenuhi / Fulfilled
Perusahaan / Implementation of GCG principles by the Company. governance
279
Aspek Corporate Governance Perusahaan /

Corporate Governance Aspect of the Company
Penjelasan yang berkaitan dengan kewenangan yang didelegasikan, Terpenuhi / Fulfilled
audit internal dan eksternal, sistem dan kebijakan pengendalian
intern serta tugas dan peran Komite Audit dan komite-komite lain
yang dibentuk oleh Dewan Komisaris / Description related to the Struktur organisasi perusahaan, SDM dan
delegated authority, internal and external audit activities, internal entitas anak perusahaan / The company’s
control system and policy, duties and roles of Audit Committee and organization structure, Human Capital
other committees established by the Board of Commissioners. and subsidiary entities
Penjelasan mengenai tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris
dan Direksi / Description on duties and responsibilities of Board of
Commissioners and Board of Directors.
Program pengenalan yang diberikan dapat berupa presentasi. Kunjungan ke fasilitas pelabuhan, anak Terpenuhi / Fulfilled
Pertemuan atau kunjungan ke fasilitas Perusahaan atau program perusahaan dan afiliasi dilakukan secara
lainnya yang dianggap sesuai dengan Perusahaan di mana program bertahap setelah presentasi pengenalan
tersebut dilaksanakan / Orientation program can be given in the form perusahaan oleh Corporate Secretary /
of presentation, meeting or visit to the Company’s facilities, or any Visit to port facilities, subsidiaries and
other program deemed appropriate with the Company’s condition affiliations was conducted periodically
where the program is implemented. after the company orientation
presentation by the Corporate Secretary
Ringkasan Kegiatan Activity Summary

Dewan Komisaris yang
Mengikuti Program Hari /
Penyelenggara Waktu / Tempat /
No. Orientasi / Board of Topik / Topics Number Biaya / Costs
/ Organizer Date Location
Commissioners participating of Days
in Orientation Program
1. Zainal Abidin 1. Sejarah perusahaan / History Corporate 25 Oktober Kantor 1 hari / Biaya yang
of the company Secretary 2017 / Pusat day timbul sesuai
2. Wilayah kerja perusahaan / Pelindo III October Pelindo dengan peraturan
Work area of the company 25, 2017 III / Head perusahaan
3. Struktur organisasi Office of direksi nomor:
perusahaan, SDM dan entitas Pelindo III PER.05/KP.0503/P.
anak perusahaan/ Organization III-2017 tanggal
structure, Human Capital and 31 Januari 2017
subsidiaries of the company tentang Perjalanan
4. Visi, Misi dan Budaya Dinas Direksi dan
perusahaan / Vision, Mission Komisaris / Cost
and Culture of the company for the activity
5. Laporan keuangan perusahaan was in line with
/ Financial statements of the the regulation of
company Board of Directors
6. Tata kelola Perusahaan / No. PER.05/
Corporate Governance KP.0503/P.III-2017
7. Rencana jangka pendek dan dated January 31,
panjang perusahaan / Short- 2017 regarding
term and long-term plans of Work Visit of
the company Board of Directors
and Board of
Commissioners
Frekuensi dan Tingkat Kehadiran Dewan Komisaris dalam Frequency and Attendance Rate of Board of Commissioners in
Rapat Meetings
Dewan Komisaris mengadakan rapat dan pertemuan baik rapat The Board of Commissioners holds both internal meetings and
internal Dewan Komisaris maupun rapat bersama Direksi serta joint meetings with the Board of Directors and Committee. The
Komite. Rapat Dewan Komisaris umumnya diagendakan secara meetings of Board of Commissioners are regularly scheduled
berkala dalam satu tahun buku untuk menindaklanjuti berbagai during one fiscal year to follow-up supervisory and advisory
keperluan pengawasan dan pemberian saran atas aktivitas needs on the operational activities conducted by the Board
operasional yang dijalankan Direksi beserta jajarannya. Rapat Dewan of Directors and the management. Meetings of Board of
Komisaris juga dapat diselenggarakan di luar agenda yang telah Commissioners may also be held outside of the set agenda
ditetapkan jika terdapat hal-hal yang mendesak yang membutuhkan should there be other urgent matters requiring the roles and
peran dan tugas-tugas Dewan Komisaris di dalamnya. duties of Board of Commissioners.
280
Sepanjang 2017, Dewan Komisaris mengadakan 12 kali rapat During the year, the Board of Commissioners has held 12 internal
internal yang uraiannya adalah sebagai berikut: meetings consisting in the following table.
Rapat Internal Dewan Komisaris / Internal Meeting of Board of
Commissioners
Jumlah Rapat /
Kehadiran / Attendance %
Total Meetings
Hari Bowo Komisaris Utama / President Commissioner 12 ….. …..
Soritaon Siregar Komisaris / Commissioner 12
Zainal Abidin Komisaris / Commissioner 4
Wahju Satrio Utomo Komisaris / Commissioner 12
Heddy Lugito Komisaris / Commissioner 12
Agenda dan Publikasi Rapat Dewan Komisaris Agenda and Publication of Board of Commissioners Meetings
Secara umum Agenda rapat yang diselenggarakan Dewan In general, agenda of Board of Commissioners meeting discuss
Komisaris membahas tentang: about:
• Evaluasi kinerja Perseroan • Performance evaluation of the Company
• Pembangunan rencana jangka panjang Perusahaan & RKAP • Corporate Long-Term Plan and RKAP
• Menindaklanjuti temuan SPI • Follow-up activity of Internal Audit findings
• Melakukan pembahasan tindak lanjut temuan BPK RI • Further discussion on BPK RI findings
• Melakukan koordinasi dengan komite-komite di bawah; dan • Coordination with committees below the Board of
Commissioners, and
• Agenda lainnya yang masih menjadi kewenangan Organ • Other agenda under the jurisdiction of Board of
Dewan Komisaris Commissioners
Publikasi Rapat Dewan Komisaris dan Agenda Rapat 2017 Publication of Board of Commissioners Meeting and Meeting
Agenda in 2017
Selain agenda umum yang menjadi tugas dan tanggung jawab Other than the general agenda of duties and responsibilities
Dewan Komisaris sebagaimana yang tercantum dalam Board of Board of Commissioners as stipulated in Board Manual,
Manual, Dewan Komisaris juga melaksanakan penyusunan the Board of Commissioners also prepares discussion plan in
rencana pembahasan dalam rapat (internal, internal melibatkan the meetings (internal, internal with committees, and joint
komite, maupun rapat gabungan) dengan agenda khusus. meetings) with special agenda. The initial plan for Board of
Rencana awal pelaksanaan rapat Dewan Komisaris yang tertuang Commissioners meetings is stipulated in the Calendar Event of
dalam Jadwal Tahunan Perusahaan (calendar event). the Company.
Informasinya rencana pelaksanaan rapat juga telah Information on meeting plan has been widely distributed to
didistribusikan secara luas kepada pihak-pihak terkait seperti other related parties such as the Secretary to the Board of
Sekretaris Dewan Komisaris, Corporate Secretary serta organ- Commissioners, Corporate Secretary and other organs, including
organ lainnya seperti Internal Audit dan Divisi-Divisi yang Internal Audit and other Divisions. Information on Board of
ada. Informasi mengenai rencana pelaksanaan rapat Dewan Commissioners meeting plan is distributed in no later than 7
Komisaris dilakukan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum (seven) days prior to the meeting date. In the publication, date
jadwal pelaksanaan. Dalam publikasi tersebut, diinformasikan and time of meeting, location, agenda and participants of the
mengenai tanggal dan waktu pelaksanaan rapat, lokasi rapat, meeting are informed.
agenda rapat dan pihak-pihak yang menjadi peserta rapat.
Dalam hal terjadi usulan rapat yang bersifat insidental publikasi If there is an incidental agenda in the meeting, publication of
dilakukan dapat dilakukan dengan seefektif dan seefisien meeting information is carried out as effectively and efficiently
mungkin namun tetap mengikuti prosedur pendokumentasian as possible but remains in conformity with the documentation
yang berlaku (membuat berita acara). Kegiatan tersebut telah procedure (preparing minutes of meeting). Such activities
tertuang dalam Keputusan Dewan Komisaris Nomor: 36.1/III/ have been stipulated in the Decision of Board of Commissioner
SK/DK.P.III/2015 tanggal 9 Maret 2015 tentang Tata Kelola, No. 36.1/III/SK/DK.P.III/2015 dated March 9, 2015 regarding
Prosedur dan Pelaksanaan Rapat Dewan Komisaris PT Pelabuhan Governance, Procedures and Meeting Implementation of Board
Indonesia III (Persero). of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
281
Dokumentasi Hasil rapat Documentation of Meeting Decisions

Dalam menjamin terlaksananya prinsip transparansi dan In ensuring the transparency and accountability principles,
akuntabilitas, risalah pelaksanaan rapat (dalam hal ini rapat minutes of meeting (in this case, Board of Commissioners
Dewan Komisaris) didokumentasikan secara baik yang memuat meeting) are documented properly and shall include discussions
pembahasan-pembahasan atas agenda rapat, perbedaan on meeting agenda, dissenting opinions, and decisions made in
pendapat (dissenting opinions) serta keputusan yang ditetapkan. the meeting. The documentation is then signed by the chairman
dokumentasi rapat kemudian ditandatangani oleh pimpinan dan of the meeting and all attendees, and is distributed accordingly.
seluruh peserta rapat yang hadir serta didistribusikan sesuai
peruntukannya.
Mekansime Pengambilan Keputusan dalam Rapat Dewan Decision-Making Mechanisms in Board of Commissioners
Komisaris Meetings
Mengacu pada mekanisme rapat yang tertera dalam Pedoman The Board Manual of Board of Commissioners stipulates the
Kerja Dewan Komisaris dijabarkan ketentuan-ketentuan yaitu: following meeting mechanisms which serve as references for
decision-making process:
a. Semua keputusan dalam Rapat Komisaris diambil dengan a. All decisions of the meeting of Board of Commissioners are
musyawarah untuk mufakat. made by consensus.
b. Apabila melalui musyawarah tidak tercapai kesepakatan, b. If consensus is not achieved, decisions are made by voting.
maka keputusan diambil dengan suara terbanyak.
c. Untuk menjaga independensi dan objektivitas, setiap c. To maintain independency and objectivity, each member
Anggota Komisaris yang memiliki benturan kepentingan of Board of Commissioners having conflict of interest is not
diharuskan untuk tidak ikut serta dalam pemberian suara eligible to cast their vote in decision-making. Such fact has to
untuk pengambilan keputusan. Kenyataan tersebut harus be stated in the minutes of meeting.
dicatat dalam risalah rapat.
d. Apabila jumlah suara setuju dan tidak setuju sama d. If the number of ‘agree’ votes is equal to the number of
banyaknya, maka usul yang bersangkutan dianggap ditolak, ‘disagree’ votes, the concerned proposal is considered to
kecuali mengenai diri orang akan ditentukan dengan voting be rejected, unless the meeting is about the concerned
secara tertutup. commissioner, a closed voting shall be conducted.
e. Setiap Anggota Komisaris berhak untuk mengeluarkan 1 e. Each member of Board of Commissioners is entitled to
(satu) suara ditambah 1 (satu) suara Anggota Komisaris yang cast 1 (one) vote plus 1 (one) vote of the represented
diwakilinya. Commissioner.
f. Suara blangko dianggap menyetujui usul yang diajukan f. Blank vote shall be considered to agree with the proposal
dalam rapat. submitted in the meeting.
g. Suara yang tidak sah dianggap tidak ada dan tidak dihitung g. Non-valid votes shall be considered absent and shall not be
dalam menentukan jumlah suara yang dikeluarkan dalam counted in determining the total votes cast in the meeting,
rapat.
h. Keputusan-keputusan yang mengikat dapat pula diambil h. Binding decisions can be made without having to hold Board
tanpa diadakan Rapat Komisaris, asal saja keputusan itu of Commissioners meetings, provided that the decisions are
disetujui secara tertulis dan ditandatangani oleh seluruh approved in writing and signed by all members of Board of
Anggota Komisaris. Commissioners.
i. Keputusan-keputusan yang menyangkut aspek-aspek i. Decisions related to strategic aspects shall be made through
strategis harus dilakukan melalui mekanisme Rapat Board of Commissioners meeting mechanism or in the
Komisaris atau dalam bentuk keputusan yang disetujui form of decisions that are approved in writing and signed
secara tertulis dan ditandatangani oleh seluruh Anggota by all members of Board of Commissioners. Such strategic
Komisaris. Aspek-aspek strategis tersebut antara lain aspects include, among others, all actions of Board of
meliputi semua perbuatan Direksi yang harus mendapatkan Directors requiring GMS approval, after obtaining written
persetujuan RUPS setelah mendapatkan rekomendasi recommendation from the Board of Commissioners, and all
tertulis Komisaris serta semua perbuatan Direksi yang harus actions of Board of Directors shall obtain written approval
mendapat persetujuan tertulis Komisaris. from the Board of Commissioners.
282
Minutes of Meeting of Board of Commissioners

Risalah Rapat Dewan Komisaris The following table describes minutes of meeting and the
Berikut adalah risalah dan daftar Dewan Komisaris yang hadir Commissioners attending the meetings held during 2017 Fiscal
dalam rapat internal Dewan Komisaris yang dilaksanakan Year.
sepanjang Tahun Buku 2017 :
No. Tanggal / Date Agenda Ketua Rapat Komisaris yang Hadir /
Attending Commissioner
Rapat Internal / Internal Meeting
Rapat Internal Mengundang Komite / Internal Meeting with Committees
Rapat Gabungan / Joint Meeting
Hubungan Kerja dan Laporan Pelaksanaan Tugas Dewan Work Relationship and Report on Duties of Board of
Komisaris Commissioners
Hubungan Kerja dengan Direksi Work Relationship with Board of Directors
Hubungan kerja antara Dewan Komisaris dengan Direksi Proper work relationship between the Board of Commissioners
yang baik merupakan salah satu hal yang sangat penting agar and Board of Directors is essential to support each organ to work
masing-masing organ Perseroan dapat bekerja sesuai fungsinya according to their function in an effective and efficient manner.
dengan efektif dan efisien. Untuk itu Perseroan, dalam menjaga To that end, the Company implements the following principles
hubungan kerja yang baik antara Komisaris dengan Direksi to maintain such work relations:
menerapkan prinsip-prinsip sebagai berikut:
Prinsip-prinsip Dasar Basic Principles

a. Dewan Komisaris menghormati tanggung jawab dan a. The Board of Commissioners shall respect the responsibilities
wewenang Direksi dalam mengelola Perusahaan and authority of Board of Directors in managing the Company
sebagaimana telah diatur dalam peraturan perundang- as regulated in the prevailing laws and regulations, as well as
undangan maupun Anggaran Dasar Perusahaan. Articles of Association of the Company.
b. Direksi menghormati tanggung jawab dan wewenang Dewan b. The Board of Directors shall respect the responsibilities
Komisaris untuk melakukan pengawasan dan memberikan and authority of Board of Commissioners to supervise and
nasihat terhadap kebijakan pengelolaan Perusahaan. provide advice on the management policies of the Company.
c. Setiap hubungan kerja antara Dewan Komisaris dengan c. Work relationship between the Board of Commissioners
Direksi merupakan hubungan yang bersifat formal and Board of Directors is a formal institutional relationship,
kelembagaan, dalam arti senantiasa dilandasi oleh meaning that such relationship shall always be based on a
suatu mekanisme baku atau korespondensi yang dapat formal mechanism and correspondence that can be held
dipertanggungjawabkan. accountable.
d. Direksi bertanggungjawab atas akurasi, kelengkapan dan d. The Board of Directors shall be responsible for the accuracy,
ketepatan waktu penyampaian informasi Perusahaan completeness and timely Company’s information submitted
kepada Dewan Komisaris. to the Board of Commissioners.
e. Hubungan kerja antara organ-organ pendukung Dewan e. Work relationship between supporting organs of Board
Komisaris dengan organorgan pendukung Direksi harus of Commissioners and supporting organs of Board of
disepakati terlebih dahulu oleh Dewan Komisaris dan Direksi. Directors shall be approved beforehand by the Board of
Commissioners and Board of Directors.
Check and Balances Check and Balances

Sehubungan dengan hal tersebut, sesuai dengan tanggung In regard to such issues, both the Board of Commissioners and
jawab masing-masing, Dewan Komisaris dan Direksi memiliki Board of Directors have strong commitment in line with each of
komitmen yang tinggi untuk secara bersama-sama: their responsibilities to jointly:

1) Merealisasikan tujuan Perusahaan berupa tercapainya 1) Realize the Company’s objectives through the achievement
kelangsungan usaha Perusahaan dalam jangka panjang yang of long-term business sustainability of the Company which is
tercermin pada: reflected on:
a. Tercapainya nilai perusahaan (value of the firm) a. The achievement of value of the firm as expected by the
sebagaimana diharapkan oleh Pemegang Saham. Shareholders.
b. Terlaksananya dengan baik pengendalian intern dan b. Proper implementation of internal control and risk
manajemen risiko. management.
c. Tercapainya imbal hasil (return) yang wajar bagi c. Fair return for Shareholders.
Pemegang Saham.
d. Terlindunginya kepentingan stakeholders secara wajar. d. Fair protection of stakeholders’ interests.
283
e. Terlaksananya suksesi kepemimpinan dan kontinuitas e. Implementation of leadership succession and

manajemen di seluruh jajaran organisasi Perseroan. management continuity across all levels of organization
in the Company.
f. Terpenuhinya pelaksanaan GCG. f. Full implementation of GCG.
2) Menyepakati hal-hal di bawah ini untuk mendukung 2) Agree with the following matters to support the achievement
pencapaian visi dan misi serta strategi Perusahaan: of Company’s vision and mission as well as the strategies:
a. Sasaran usaha, strategi, rencana jangka panjang maupun a. Business targets, strategies, long-term plan and annual
rencana kerja dan anggaran tahunan. work and budget plan.
b. Kebijakan dalam memenuhi ketentuan perundang- b. Policies in fulfilling provisions contained in the laws and
undangan dan Anggaran Dasar Perusahaan. regulations and Company’s Articles of Association.
c. Kebijakan dan metode penilaian kinerja Perusahaan, c. Assessment policies and methods for the Company’s
unit-unit dalam organisasi Perusahaan dan pegawai. performance and work units in the organization as well
as the employees
d. Struktur organisasi Perusahaan di tingkat eksekutif d. Organization structure of the Company at executive level
yang mampu mendukung tercapainya sasaran usaha which is able to support the achievement of Company’s
Perusahaan. business targets.
Laporan Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris Report on Board of Commissioners Duties

Fokus Pengawasan Dewan Komisaris 2017 Focus of Board of Commissioners Supervisory Duty in 2017
Laporan Pengawasan Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia Supervisory Report of Board of Commissioners of PT Pelabuhan
III (Persero) Tahun 2017 disusun dalam rangka memenuhi Indonesia III (Persero) in 2017 was prepared to comply with
ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan yang tertuang dalam Akta the Articles of Association stated in the Notarial Deed of
Notaris Imas Fatimah, SH, Nomor 5 tanggal 1 Desember 1992, Imas Fatimah, SH, Notary, No. 5 dated December 1, 1992, as
sebagaimana telah mengalami beberapa kali perubahan terakhir amended several times with the latest amendment through
dengan Akta Notaris Yatiningsih, SH., MH. Nomor: 136 tanggal 25 the Notarial Deed of Yatiningsih, SH., MH, Notary No. 136
September 2017 dan Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-01/ dated September 25, 2017, and Regulation of Minister of SOE
MBU/2011 tanggal 01 Agustus 2011 juncto PER-09/MBU/2012 No. PER-01/MBU/2011 dated August 1, 2011 juncto PER-09/
tanggal 06 Juli 2012 tentang Perubahan Atas Penerapan Tata MBU/2012 dated July 6, 2012 on Changes in Implementation of
Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance) pada Good Corporate Governance at State-Owned Enterprises, and
Badan Usaha Milik Negara serta sebagai pertanggungjawaban as the responsibility of implementation of supervisory duties
atas pelaksanaan tugas dan fungsi pengawasan Dewan Komisaris and functions of the Board of Commissioners of PT Pelabuhan
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Indonesia III (Persero).
1. DASAR HUKUM PELAKSANAAN KEGIATAN 1. LEGAL BASIS OF ACTIVITIES
a. Undang-Undang Nomor: 19 Tahun 2003 Tanggal 19 Juni a. Law No. 19 of 2003 dated June 19, 2003 on State-Owned
2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (Lembaran Enterprises (State Gazette of the Republic of Indonesia
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 70, Year 2003 No. 70, Supplement to State Gazette of the
Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 106); Republic of Indonesia No. 106);
b. Undang-Undang Nomor: 40 Tahun 2007 Tanggal 16 b. Law No. 40 of 2007 dated August 16, 2008 on Limited
Agustus 2007 tentang Perseroan Terbatas (Lembaran Liability Company (State Gazette of the Republic of
Negara RI Tahun 2007 Nomor 106); Indonesia Year 2007 No. 106);
c. Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) c. Regulation of Minister of State-Owned Enterprise (SOE)
Nomor : PER-01/MBU/2011 tanggal 01 Agustus 2011 No. PER-01/MBU/2011 dated August 01, 2011 juncto
juncto PER-09/MBU/2012 tanggal 06 Juli 2012 tentang PER-09/MBU/2012 dated July 6, 2012 on Changes in
Perubahan Atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Implementation of Good Corporate Governance at
Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha State-Owned Enterprises;
Milik Negara;
d. Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara d. Regulation of Minister of State-Owned Enterprise No.
Nomor: PER-12/MBU/2012 tanggal 24 Agustus 2012 PER-12/MBU/2012 dated August 24, 2012 on Supporting
tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Instruments of Board of Commissioners/Supervisory
Pengawas Badan Usaha Milik Negara; Board of State-Owned Enterprises;
e. Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara e. Regulation of Minister of State-Owned Enterprise
Nomor: PER-21/MBU/2012 tanggal 27 Desember 2012 No. PER-21/MBU/2012 dated December 27, 2012
tentang Pedoman Penerapan Akuntabilitas Keuangan on Guidelines for the Implementation of Financial
Badan Usaha Milik Negara; Accountability of State-Owned Enterprises;
284
f. Keputusan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara f. Decision of Minister of State-Owned Enterprise No.
Nomor: KEP-101/MBU/2002 tanggal 4 Juni 2002 tentang KEP-101/MBU/2002 dated June 4, 2002 on Drafting of
Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Corporate Work Plan and Budget (RKAP) of State-Owned
(RKAP) Badan Usaha Milik Negara; Enterprises;
g. Keputusan Bersama Dewan Komisaris PT Pelabuhan g. Joint Decision of Board of Commissioners of PT
Indonesia III (Persero), Direksi PT Pelabuhan Indonesia Pelabuhan Indonesia III (Persero), Board of Directors of
III (Persero) dan Serikat Pekerja Pelabuhan Indonesia PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) and Labor Union of
III (Persero), dengan surat Dewan Komisaris Pelabuhan Pelabuhan Indonesia III (Persero), through the letter of
Indonesia III (Persero) Nomor: HK.202/09/DK.P.III/2017, Board of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III
surat Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) (Persero) No. HK.202/09/DK.P.III/2017, letter of Board
Nomor: HK.03/14/P.III/2017, dan surat Serikat Pekerja of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Pelabuhan Indonesia III (Persero), Nomor : 36/DP.SPPI/ No. HK.03/14/P.III/2017, and letter of Labor Union of
IX-2017 tanggal 25 September 2017 tentang Pedoman Pelabuhan Indonesia III (Persero), No. 36/DP.SPPI/IX-
Etika dan Perilaku (Code of Conduct) di lingkungan PT 2017 dated September 25, 2017 on Code of Conduct
Pelabuhan Indonesia III (Persero); Applicable within PT Pelabuhan Indonesia III (Persero);
h. Surat Keputusan Komisaris Utama PT Pelabuhan h. Decision Letter of President Commissioner of PT
Indonesia III (Persero) Nomor: SK.-205/10/KEP/ Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. SK-205/10/KEP/
DK.P.III/2017 tanggal 04 Oktober 2017 tentang DK.P.III/2017 dated October 4, 2017 on Distribution of
Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab anggota Dewan Duties and Responsibilities of the Members of Board of
Komisaris ; Commissioners;
i. Board Manual PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) i. Board Manual of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Tahun 2015 Year 2015.
2. MAKSUD DAN TUJUAN 2. PURPOSES AND OBJECTIVES

Maksud penyusunan Laporan Pengawasan oleh Dewan The purpose of preparation of Supervisory Report by the
Komisaris Tahun 2017 adalah sebagai pelaporan pelaksanaan Board of Commissioners in 2017 is to serve as a report
tugas pengawasan Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia on implementation of supervisory duties of the Board of
III (Persero) pada tahun 2017 sesuai dengan rencana kerja Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) in
dan anggaran Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia III 2017 pursuant to work and budget plan of the Board of
(Persero) yang telah disetujui oleh Pemegang Saham. Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) that
has been approved by the Shareholder.
Tujuan laporan pengawasan ini adalah untuk memenuhi Objective of this supervisory report is to fulfill the obligation
kewajiban Dewan Komisaris sesuai dengan Peraturan of Board of Commissioners in accordance with the Regulation
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Nomor : of Minister of State-Owned Enterprise (SOE) No. PER-01/
PER-01/MBU/2011 tanggal 01 Agustus 2011 juncto PER- MBU/2011 dated August 01, 2011 juncto PER-09/MBU/2012
09/MBU/2012 tanggal 06 Juli 2012 tentang Perubahan dated July 6, 2012 on Changes in Implementation of Good
Atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance at State-Owned Enterprises.
Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara.
Informasi Singkat Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris 2017 Brief Information on Board of Commissioners Duties in 2017
Selama 2017, Dewan Komisaris Perseroan telah memenuhi During the year, the Company’s Board of Commissioners has
tugas, tanggung jawab dan wewenang sebagaimana yang fulfilled the duties, responsibilities and authority as stipulated
tercantum dalam Board Manual. Adapun laporan atas realisasi in the Board Manual. Report on the realization of Board of
pelaksanaan tugas Dewan Komisaris dijabarkan dalam tabel Commissioners duties is detailed in the following table:
berikut:
Rekomendasi dan Keputusan Dewan Komisaris 2017 Recommendation and Decisions of Board of Commissioners in
2017
• Dalam menghadapi perubahan lingkungan bisnis Dewan • In facing the change in business environment, the Board of
Komisaris mengharapkan Perseroan dapat meningkatkan Commissioners expects the Company to increase revenues
pendapatan usaha dan peningkatan praktik GCG yang and improve the prevailing GCG practices.
berlaku.
• Mendorong peningkatan kinerja usaha sebagai tanggapan • Encourage the improvement of business performance as a
atas respon pemegang saham. feedback for shareholders response.
285
• Terkait dengan pengendalian internal Perseroan Direksi agar • Concerning internal control, the Board of Directors is
menyiapkan roadmap unit Internal Audit dan Manajemen recommended to prepare Risk Management and Internal
Risiko; melakukan mitigasi terkait implementasi cashless Audit road map; conduct mitigation related to the
payment, persiapan Perusahaan dalam penggunaan RFID implementation of cashless payment, prepare the Company
untuk mencegah kebocoran kapal tunda. in regard of the use of RFID to prevent leakage in tugboats.
• Memberi arahan kepada Direksi untuk melakukan reviu • Provide directions to the Board of Directors to review the
atas Kebijakan Manajemen Risiko dan Petunjuk Teknis Risk Management Policy and Technical Guidance of Risk
Manajemen Risiko. Management.
• Mengarahkan Direksi untuk menyiapkan SDM IT yang andal • Provide directions to the Board of Directors to prepare
melalui kegiatan training. reliable IT Human Capital through training activities.
• Terkait dengan usulan perubahan struktur organisasi, • Concerning proposal for the changes in organizational
Dewan Komsiaris mengusulkan agar Direksi Perseroan structure, the Board of Commissioners proposes the Board
memperhatikan pedoman tata kelola perusahaan yang baik of Directors to take into account good corporate governance
dan peraturan yang relevan serta agar perubahan struktur guidelines and the relevant regulations to ensure that the
organisasi tidak menimbulkan keresahan pegawai dan changes in organization structure give no cause for concern
menimbulkan demotivasi karyawan. to the employees which may impact on declining motivation.
• Mengusulkan untuk melakukan transformasi terhadap • Propose to transform the vision and mission related to
visi dan misi terkait dengan diterbitkannya RJPP 2015- the issuance of RJPP 2015-2019, hence the Company is no
2019 sehingga Perseroan tidak lagi hanya berfokus longer focused on core competence as port service provider.
kepada kompetensi inti sebagai penyedia jasa layanan
kepelabuhanan.
• Dewan Komsiaris juga menginstruksikan untuk melakukan • The Board of Commissioners also instructs to conduct
diversifikasi bisnis dan lebih proaktif dalam mengembangkan business diversification and be more proactive in developing
bisnis di Pelabuhan serta dapat memitigasi risiko penurunan business in Port, and may mitigate the risk of declining
ekonomi makro seperti krisis mata uang tahun 2015. macroeconomy such as the currency crisis in 2015.
Independensi Dewan Komisaris Independency of Board of Commissioners

Independensi dari Aspek Kepemilikan Saham Independency in Shareholding Aspect
Hingga akhir Tahun Buku 2017, saham Perseroan dimiliki As of the end of 2017 Fiscal Year, 100% of the Company’s
oleh Pemerintah Negara Republik Indonesia yang diwakili shares are owned by the Government of Republic of Indonesia
oleh Kementerian BUMN sebesar 100%. Untuk itu dapat represented by the Ministry of SOE. Hence, it can be informed
diinformasikan bahwa Dewan Komisaris Perseroan tidak that the Board of Commissioners has no shares in the Company.
memiliki saham di Perseroan.
Independensi Dari Aspek Komposisi dan Benturan Kepentingan Independency in Composition and Conflict of Interest Aspect
Komposisi Dewan Komisaris Perusahaan harus sedemikian rupa The composition of Board of Commissioners of the Company
sehingga memungkinkan pengambilan putusan yang efektif, shall be designed in such way that enables an effective, accurate
tepat dan cepat. Selain itu, Dewan Komisaris juga dituntut untuk and fast decision-making process. Furthermore, the Board of
dapat bertindak secara independen, dalam arti tidak mempunyai Commissioners is required to act independently, meaning that
benturan kepentingan yang dapat mengganggu kemampuannya the Board of Commissioners shall have no conflict of interest
untuk melaksanakan tugas secara mandiri dan kritis, baik dalam that may affect them in conducting their duties independently
hubungan satu sama lain maupun hubungan terhadap Direksi. and critically, both in the relationship among members of Board
Agar tujuan tersebut tercapai, maka diperlukan anggota Dewan of Commissioners and with the Board of Directors. To that end,
Komisaris Independen. Jumlah anggota Dewan Komisaris Independent Commissioner is required with the number of
Independen adalah paling sedikit 20% (dua puluh persen) dari Independent Commissioner shall be 20% (twenty percent) at the
anggota Komisaris. very least of total members of Board of Commissioners.
Kebijakan mengenai benturan kepentingan juga telah diatur Policies regarding conflict of interest has been stipulated in the
dalam Code of Conduct yang memuat antara lain: Board Manual of Board of Commissioners which include, among
others:
a. Insan Pelindo III dilarang memanfaatkan jabatan untuk a. Personnel of the Company are prohibited from taking
kepentingan pribadi atau untuk kepentingan orang atau advantage of their position for personal interests or the
pihak lain yang terkait. interests of other related individuals or parties.
b. Insan Pelindo III wajib menghindari setiap aktivitas diluar b. Personnel of the Company are obliged to avoid any activity
kedinasan yang dapat berpengaruh secara negatif terhadap outside of official duties that may impact negatively on their
independensi dan objektifitas pertimbangan dalam independency and objectivity in decision-making process.
mengambil keputusan.
286
Independensi Dewan Komisaris dari Aspek Rangkap Jabatan Independency in Concurrent Position Aspect
Informasi mengenai rangkap jabatan telah disajikan dalam Information on concurrent position of the Board of
bagian profil perusahaan pada pembahasan Profil Dewan Commissioners has been presented in the discussion about
Komisaris yang tertera di halaman …. Berdasarkan informasi Board of Commissioners Profile on page … in Company Profile
tersebut, Dewan Komisaris Perusahaan tidak memiliki jabatan Chapter. Based on the information, the Company’s Board of
lain di luar Perusahaan namun memiliki jabatan lain di dalam Commissioners has no other positions outside of the Company,
struktur Perusahaan yaitu Ketua Komite-Komite yang ada di but holds other positions in the Company’s structure, namely as
Perseroan. the Head of Committees at the Company.
Dengan demikian dapat disampaikan bahwa dengan tidak In conclusion, due to no other position held by the Board
adanya jabatan lain yang diemban di luar Perusahaan, Dewan of Commissioners outside the Company, the Board of
Komisaris Perseroan dapat dinyatakan independen dan bebas Commissioners of the Company is independent of and free from
dari benturan kepentingan terkait adanya faktor rangkap any conflict of interest related to concurrent position factor.
jabatan.
KOMISARIS INDEPENDEN INDEPENDENT COMMISSIONER

Perseroan telah mengatur tugas dan tanggung jawab dari The Company has stipulated the duties and responsibilities
Komisaris Independen dimana tertuang dalam Board Manual of Independent Commissioner in the Board Manual which
yaitu Pedoman Tata Kerja Kegiatan Dewan komisaris yang has been established jointly with the Board of Directors
ditetapkan bersama direksi melalui surat keputusan bersama through Joint Decision Letter No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015
Nomor: 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan Kep.745.1/HK.04/P.III- and Kep.745.1/HK.04/P.III-2015. However, as of December 31,
2015. Namun Pemegang Saham belum menetapkan Komisaris 2017, the Shareholder of the Company has yet to determine
Independen di Perseroan hingga tanggal 31 Desember 2017, an Independent Commissioner at the Company; hence, the
sehingga Perseroan belum memiliki Komisaris independen. Company does not have an Independent Commissioner

Direksi adalah organ tata kelola Perseroan Perusahaan yang Board of Directors is a Corporate governance organ that is
bertanggungjawab secara kolegial atas pengurusan Perusahaan collectively responsible for the management of the Company
untuk kepentingan dan tujuan Perusahaan, bertindak selaku for the interest and objective of the Company, and that acts as
pimpinan dalam pengurusan serta mewakili Perusahaan baik di the leader in the Company’s management and represents the
dalam maupun di luar pengadilan. Komposisi Direksi disesuaikan Company both inside and outside the court. The composition of
dengan kebutuhan Perseroan dengan ketentuan paling sedikit Board of Directors is adjusted to the needs of the Company, with
dua orang anggota Direksi, seorang diantaranya diangkat sebagai a provision that the Board of Directors shall be composed of, at
Direktur Utama dengan memperhatikan ketentuan peraturan the very least, 2 (two) members and one of whom shall serve as
perundang-undangan yang berlaku. the President Director, by taking into account the prevailing laws
and regulations.
Tugas, Tanggung Jawab, Hak dan Wewenang Direksi Duties, Responsibilities, Rights and Authority of Board of
Directors
Dasar Peraturan dan Prinsip Regulation Basis and Principles
Dalam rangka merumuskan tugas dan tanggung jawab Direksi, In formulating the duties and responsibilities of Board of
Perseroan senantiasa mengacu pada sumber hukum yang Directors, the Company continuously refers to the prevailing
berlaku anatara lain UU No.19 Tahun 2003 tentang Badan legal sources, among others, the Law no. 19 of 2003 regarding
Usaha Milik Negara, UU No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan State-Owned Enterprises, Law No. 40 of 2007 regarding Limited
Terbatas, Anggaran Dasar Perseroan, Code of Conduct Perseroan Liability Company, the Company’s Articles of Association,
yang tercantum dalam Code of CG Perseroan untuk kemudian Company’s Code of Conduct stipulated in the Code of CG of
dijabarkan secara lengkap dalam Surat Keputusan Bersama theh Company to be further elaborated in the Joint Decision
Dewan Komisaris dan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Letter of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III
Nomor: 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan KEP.745.1/HK.04/P.III- (Persero) No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 and KEP.745.1/HK.04/P.
2015 tentang Review dan revisi Panduan Dewan Komisasaris III-2015 on Review and Revision for Board Manual of Board of
dan Direksi (board manual) Perseroan tanggal 16 Desember Commissioners and Board of Directors of the Company dated
2015. Dalam keputusan tersebut, ruang lingkup tugas, tanggung December 16, 2015. In the decision, the Board of Directors scope
jawab, hak dan wewenang Direksi adalah: of duties, responsibilities, rights and authority are as follows:
287
Tugas dan Kewajiban Duties and Responsibilities

A. Tanggung Jawab A. Responsibilities
Direksi bertanggung jawab penuh atas pengurusan The Board of Directors is fully responsible for the
Peruahaan untuk kepentingan dan tujuan Perusahaan, management of the Company, for the interests and objectives
serta bertanggung jawab atas pencapaian tujuan dan target of the Company, and is fully responsible for the achievement
kinerja Perusahaan. Sifat dari tanggung jawab tersebut of Company’s objectives and performance targets. The
adalah tanggung renteng hingga harta pribadi Direksi yang nature of this responsibility is collective and encompass the
bersangkutan apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai personal wealth of the Board of Directors’ members to the
menjalankan tugas untuk kepentingan Perusahaan. extent the concerned members are found guilty or negligent
in carrying out their duties for the interests of the Company.
B. Tugas Direksi B. Duties of Board of Directors

Umum General
Penetapan pembagian tugas anggota Direksi merupakan The GMS is authorized to determine the distribution of
kewenangan RUPS. Secara umum tugas Direksi adalah Board of Directors’ duties. In general, the duties of Board of
sebagai berikut: Directors are as follows:
1. Mematuhi ketentuan-ketentuan serta memastikan 1. Complying with the provisions and ensuring the all
seluruh aktivitas Perusahaan telah sesuai dengan activities of the Company have been in line with the
peraturan perundangan yang berlaku, Anggaran Dasar prevailing laws and regulations, Articles of Association
dan keputusan RUPS; and GMS resolutions;
2. Memimpin dan mengurus Perusahaan sesuai dengan 2. Leading and managing the Company in accordance with
maksud dan tujuan Perusahaan dan senantiasa the objectives and purposes of the Company, and striving
berusaha untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas to improve the Company’s efficiency and effectiveness;
Perusahaan;
3. Menguasai, memeliharan dan mengurus kekayaan 3. Controlling, maintaining and managing the Company’s
Perusahaan; assets;
4. Melakukan segala tindakan dan perbuatan, baik 4. Conducting all actions and activities regarding the
mengenai kepengurusan maupun pemilikan serta Company’s management and ownership and binding the
mengikat Perusahaan dengan pihak lain dan atau pihak Company with other parties and/or other parties with
lain dengan Perusahaan, dengan pembatasan tertentu; the Company, with certain limitations;
5. Menyiapkan susunan struktur organisasi dan tata kerja 5. Formulating organization structure and work procedures
Perusahaan; of the Company;
6. Menyelenggarakan dan menyimpan Daftar Khusus 6. Organizing and keeping Special Register in accordance
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan; with the laws and regulations;
7. Memberikan informasi dan penjelasan tentang segala 7. Providing information and description on all matters
hal yang diperlukan Dewan Komisaris; required by the Board of Commissioners;
8. Menerpkan GCG secara konsisten. 8. Implementing GCG consistently.
Rincian Tugas Direksi Details of Board of Directors’ Duties

Secara rinci tugas-tugas Direksi mencakup: In details, duties of Board of Directors are as follows:
Tugas Terkait dengan RUPS Duties Related to GMS
a. Wajib menyelenggarakan dan menyimpan Daftar Pemegang a. Board of Directors shall be required to organize and keep
Saham dan dokumen-dokumen terkait dengan RUPS Shareholder Register and other documents related to GMS
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Daftar pursuant to the laws and regulations. The Shareholder
Pemegang Saham tersebut memuat: Register contains:
1) Nama dan alamat Pemegang Saham. 1) Names and addresses of the Shareholders.
2) Jumlah, nomor dan tanggal perolehan saham yang 2) Number, serial numbers and date of acquisition of the
dimiliki oleh pemegang saham, apabila dikeluarkan lebih share certificate owned by the shareholders, if the
dari satu klasifikasi saham. issued shares have more than one classification.
3) Nama dan alamat dari orang/perseorangan/badan 3) Name and address of a person/individual/legal
hukum yang mempunyai hak gadai tersebut. institution having the right of pledge.
4) Keterangan penyetoran saham dalam bentuk lain. 4) Particulars on the payment of shares other than in cash.
b. Menandatangani Laporan Tahunan, dalam hal anggota b. Board of Directors shall sign the Annual Report; should the
Direksi tidak menandatangani Laporan Tahunan, maka harus Board of Directors does not sign the Annual Report, a reason
disebutkan alasannya. must be stated.
c. Memanggil dan menyelenggarakan RUPS Tahunan dan/atau c. Board of Directors shall summons and convene Annual GMS
RUPS Luar Biasa. and/or Extraordinary GMS.
d. Menyediakan bahan RUPS kepada pemegang saham. d. Board of Directors shall provide GMS material for the
shareholders.
288
e. Memberikan pertanggung jawaban dan segala keterangan e. Board of Directors shall be held accountable and provide
tentang keadaan dan jalannya Perusahaan berupa laporan all information and description on the Company’s condition
kegiatan Perusahaan termasuk laporan keuangan baik dalam and management in the form of activity report of the
bentuk laporan tahunan maupun dalam bentuk laporan Company, including financial statements, in annual report or
berkala lainnya menurut cara dan waktu yang ditentukan other periodical report, in a manner and time determined
kepada Rapat Umum Pemegang Saham. beforehand to the General Meeting of Shareholders.
f. Meminta persetujuan RUPS jika akan dilakukan perubahan f. Board of Directors shall request for approval from the GMS
Anggaran Dasar. should there be a need to amend the Articles of Association.
g. Memberikan Risalah RUPS jika diminta oleh Pemegang g. Board of Directors shall provide minutes of GMS if requested
Saham. by the Shareholders.
Tugas yang Terkait dengan Strategi dan Rencana Perusahaan Duties Related to Corporate Strategies and Plans
a. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha dan a. Board of Directors shall carry out and ensure the Company’s
kegiatan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan business and activities in line with the Company’s purposes
serta kegiatan usahanya. and objectives.
b. Menyiapkan RJPP dan RKAP termasuk rencana-rencana lain b. Board of Directors shall prepare RJPP and RKAP as well as
yang berhubungan dengan pelaksanaan usaha dan kegiatan other plans related to the implementation of Company’s
Perusahaan untuk disampaikan kepada Dewan Komisaris business activities to be submitted to the Board of
dan Pemegang Saham guna mendapatkan pengesahan Commissioners and Shareholders to obtain approval in the
dalam RUPS. GMS.
c. Melaksanakan rencana bisnis secara efektif dalam c. Board of Directors shall carry out business plans effectively
pengelolaan Perusahaan. in managing the Company.
Tugas yang Terkait dengan Penyusunan RJPP Duties related to the Drafting of RJPP
a. Menyusun RJPP yang sekurang-kurangnya memuat: a. Board of Directors shall prepare RJPP which includes, at the
very least:
1) Evaluasi pelaksanaan RJPP sebelumnya. 1) Evaluation of the implementation of the previous RJPP.
2) Posisi Perusahaan saat ini. 2) Current position of the Company.
3) Asumsi-asumsi yang dipakai dalam penyusunan RJPP. 3) Assumptions used in preparing the RJPP.
b. Penetapan Visi, Misi, Sasaran, Strategi, Kebijakan dan b. Board of Directors shall determine the Vision, Mission,
Program Kerja Rencana Jangka Panjang. Targets, Strategies, Policies, and Work Programs of the Long-
Term Plan.
c. Bersama dengan Dewan Komisaris menandatangani RJPP c. Together with the Board of Commissioners, Board of
yang telah disepakati dan menyampaikannya kepada Directors shall sign the approved RJPP and deliver it to the
Pemegang Saham. Shareholders.
d. Dalam hal terjadi perubahan faktor internal dan eksternal d. In the event of a change to the Company’s internal and
Perusahaan dikarenakan terdapat perubahan materiil yang external factors due to material changes that are outside of
berada di luar kendali Direksi, Direksi melakukan kajian the Company’s control, Board of Directors shall review the
terhadap kemungkinan revisi RJPP yang berlaku. possibilities to revise the established RJPP.
e. Dalam hal diperlukan revisi RJPP, maka Direksi harus e. Should the RJPP needs to revised, Board of Directors shall
menyampaikan RJPP hasil revisi kepada Dewan Komisaris submit the revised RJPP to the Board of Commissioners to
guna mendapatkan tanggapan dan persetujuan untuk be reviewed and approved so that the revised RJPP can be
diajukan kepada RUPS. submitted to the GMS.
Tugas yang Terkait dengan Penyusunan RKAP Duties Related to the Drafting of RKAP
a. Direksi menyusun RKAP yang sekurang- kurangnya memuat: a. Board of Directors shall prepare RKAP which includes, at the
very least:
1) Kinerja Perusahaan tahun berjalan. 1) Company’s performance in the current year.

2) Rencana kerja Perusahaan. 2) Company’s work plan.
3) Anggaran Perusahaan. 3) Company’s budget.
4) Proyeksi keuangan perusahaan. 4) Company’s financial projection.
5) Proyeksi keuangan anak Perusahaan. 5) Subsidiaries’ financial projections.
6) Hal-hal lain yang memerlukan Keputusan RUPS. 6) Other matters requiring GMS’ resolutions.
b. Direksi menyerahkan RKAP kepada Dewan Komisaris untuk b. Board of Directors shall submit RKAP to the Board of
mendapatkan tanggapan sebelum diajukan kepada RUPS Commissioners to be reviewed and approved so that the
untuk mendapatkan pengesahan. RKAP can be submitted to the GMS to obtain approval.
289
Tugas yang Terkait dengan Penyusunan Laporan Tahunan Duties Related to the Preparation of Annual Report
a. Menyusun Laporan Tahunan Perusahaan dan bersama a. Board of Directors shall prepare Annual Report of the
dengan Dewan Komisaris menandatangani Laporan Tahunan Company and, together with the Board of Commissioners,
Perusahaan dimaksud. sign the concerned Annual Report of the Company.
b. Menyampaikan Laporan Tahunan kepada Pemegang Saham. b. Board of Directors shall deliver the Annual Report to the
Shareholders.
Tugas yang Terkait dengan Pengelolaan Manajemen Risiko Duties Related to Risk Management
Mengembangkan sistem manajemen risiko dan melaksanakannya Board of Directors shall develop a risk management system
secara konsisten, dengan tahapan sebagai berikut: and implement it in a consistent manner through the following
stages:
a. Identifikasi Risiko, yaitu proses untuk mengenali jenis-jenis a. Risk Identification, i.e. a process to identify the relevant risks
risiko yang relevan dan berpotensi terjadi. with a potential to occur.
b. Pengukuran Risiko, yaitu proses untuk mengukur besaran b. Risk Measurement, i.e. a process to measure the size of
dampak dan probabilitas dari hasil identifikasi risiko. impact and probability of the result of risk identification.
c. Evaluasi, yaitu proses kajian terhadap kecukupan c. Evaluation, i.e. a review process on the availability of the
keseluruhan aktivitas manajemen risiko yang dilakukan di entire risk management activity conducted in the Company.
dalam Perusahaan.
d. Penanganan Risiko, yaitu proses untuk menetapkan upaya- d. Risk Handling, i.e. a process to determine the efforts to be
upaya yang dapat dilakukan untuk menangani risiko conducted to handle potential risks.
potensial.
e. Pemantauan Risiko, yaitu proses untuk melakukan e. Risk Monitoring, i.e. a process to monitor various factors
pemantauan terhadap berbagai faktor yang diduga dapat that allegedly lead to the emergence of risks.
mengarahkan kemunculan risiko.
f. Pelaporan dan Pengungkapan, yaitu proses untuk f. Reporting and Disclosure, i.e. a process to report the risk
melaporkan sistem manajemen risiko yang dilaksanakan management system implemented by the Company as well
oleh Perusahaan beserta pengungkapannya pada pihak- as the disclosure to the related parties in accordance with
pihak yang terkait sesuai ketentuan yang berlaku. the prevailing provisions.
Tugas yang Terkait dengan Pengendalian Intern Duties Related to Internal Control
a. Menetapkan kebijakan tentang sistem pengendalian a. Board of Directors shall establish policies on internal control
intern yang efektif untuk memastikan tercapainya tujuan system that are effective to ensure the achievement of
Perusahaan. Company’s objectives.
b. Sistem pengendalian internal mencakup hal- hal sebagai b. Internal control system shall cover the following matters:
berikut:
1) Lingkungan pengendalian internal. 1) Internal control environment.
2) Penetapan rencana kerja dan target-target perusahaan. 2) Determination of company’s work plans and targets.
3) Identifikasi risiko. 3) Risk identification.
4) Penilaian risiko. 4) Risk evaluation.
5) Mitigasi risiko. 5) Risk mitigation.
6) Aktivitas pengendalian. 6) Controlling activities.
7) Informasi dan komunikasi. 7) Information and communication.
8) Monitoring. 8) Monitoring.
Keterbukaan Informasi Information Disclosure

a. Mengungkapkan informasi penting dalam laporan tahunan a. Board of Directors shall disclose important information
dan laporan keuangan perusahaan kepada pihak terkait in the company’s annual report and financial statements
sesuai peraturan perundangan yang berlaku secara tepat to the related parties pursuant to the prevailing laws and
waktu, akurat, jelas dan obyektif. regulations in timely, accurate, clear and objective manner.
b. Mengambil inisiatif untuk mengungkapkan tidak hanya b. Board of Directors shall take the initiative to disclose not
masalah yang disyaratkan oleh peraturan perundang- only the issues required by the laws and regulations but
undangan namun juga hal yang penting untuk pengambilan also matters deemed significant for decision making by the
keputusan oleh stakeholders. stakeholders.
c. Direksi harus aktif mengungkapkan pelaksanaan prinsip GCG c. Board of Directors must be active in disclosing the
dan masalah material yang dihadapi. implementation of GCG principles and material issues faced
by the Company.
290
Hubungan dengan Stakeholders Relation with Stakeholders

a. Menghormati hak-hak stakeholders yang timbul a. Board of Directors shall respect the rights of stakeholders
berdasarkan peraturan perundang- undangan yang berlaku arising from the prevailing laws and regulations or
dan atau perjanjian yang dibuat oleh Perusahaan dengan agreements made between the Company and the
stakeholders. stakeholders.
b. Memastikan Perusahaan melakukan tanggung jawab sosial. b. Board of Directors shall ensure that the Company carries out
social responsibility.
c. Memastikan bahwa aset-aset dan lokasi usaha serta fasilitas c. Board of Directors shall ensure that the assets and business
Perusahaan lainnya memenuhi peraturan perundang- locations as well as other facilities of the Company have
undangan yang berlaku berkenaan dengan pelestarian been in compliance with the prevailing laws and regulations
lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja. on environmental preservation, and occupational health
and safety.
d. Dalam mempekerjakan, menetapkan besarnya gaji, d. In employing the workers as well as establishing the amount
memberikan pelatihan, menetapkan jenjang karir, serta of salary, providing training activities, and determining career
menentukan persyaratan kerja lainnya untuk pegawai, path and other work requirements, the Board of Directors
Perusahaan tidak melakukan diskriminasi karena latar and the Company shall not discriminate the employees on
belakang etnik seseorang, agama, jenis kelamin, usia, cacat the basis of their ethnicity, religion, gender, age, disability
tubuh yang dipunyai seseorang atau keadaan khusus lainnya or any other special conditions as in line with the provisions
yang dilindungi oleh peraturan perundangan. contained in the laws and regulations.
e. Direksi wajib menyediakan lingkungan kerja yang bebas dari e. Board of Directors shall prepare work environment that is
segala bentuk tekanan. free from all manners of pressure.
Tugas dan Kewajiban Lain Other Duties and Obligations

Menjalankan kewajiban-kewajiban lain sesuai dengan ketentuan- Board of Directors shall carry out other obligations in line with
ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar dan yang the provisions stipulated in the Company’s Articles of Association
ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham berdasarkan and determined by the General Meeting of Shareholders based
peraturan perundang-undangan yang berlaku. on the applicable laws and regulations.
C. Kewenangan Direksi C. Authority of Board of Directors

Kewenangan Umum General Authority
a. Menetapkan kebijakan kepengurusan Perusahaan; a. Determining the Company’s management policies;
b. Mengatur penyerahan kekuasaan Direksi kepada seorang b. Organizing the delegation of Board of Directors’ power
atau beberapa orang anggota Direksi untuk mengambil to a Director or several Directors to make decision on
keputusan atas nama Direksi atau mewakili Perusahaan behalf of the Board of Directors or to represent the
di dalam dan di luar pengadilan; Company both inside and outside of the court;
c. Mengatur penyerahan kekuasaan Direksi kepada c. Organizing the delegation of Board of Directors’ power
seorang atau beberapa orang pekerja Perusahaan baik to an employee or several employees, both individually
sendiri sendiri maupun bersama sama atau kepada and jointly, or to other persons, to represent the
orang lain, untuk mewakili Perusahaan di dalam dan di Company both inside and outside of the court;
luar pengadilan;
d. Mengatur ketentuan ketentuan tentang kepegawaian d. Administrating provisions regarding Company’s
Perusahaan termasuk penetapan gaji, pensiun atau employment, including the determination of salary,
jaminan hari tua dan penghasilan lain bagi pekerja pension plan and other income for the Company’s
Perusahaan berdasarkan peraturan perundang- employees based in the prevailing laws and regulations,
undangan yang berlaku, dengan ketentuan penetapan provided that the determination of salary, pension
gaji, pensiun atau jaminan hari tua dan penghasilan lain plan and other income for the employees that exceed
bagi pekerja yang melampaui kewajiban yang ditetapkan the obligation as required by the laws and regulations,
peraturan perundang-undangan, harus mendapat must obtain prior approval from the General Meeting of
persetujuan terlebih dahulu dari Rapat Umum Pemegang Shareholders;
Saham;
e. Mengangkat dan memberhentikan pekerja Perusahaan e. Appointing and dismissing Company’s employees
berdasarkan peraturan kepegawaian Perusahaan dan based on employment regulations of the Company and
peraturan perundang-undangan yang berlaku; prevailing laws and regulations;
f. Mengangkat dan memberhentikan Corporate Secretary; f. Appointing and dismissing Corporate Secretary;
291
g. Melakukan segala tindakan dan perbuatan lainnya g. Conducting all actions and other activities regarding the
mengenai pengurusan maupun pemilikan kekayaan management and ownership of the Company’s assets,
Perusahaan, mengikat Perusahaan dengan pihak lain binding the Company with other company and/or
dan/atau pihak lain dengan Perusahaan, serta mewakili vice versa, and representing the Company both inside
Perusahaan di dalam dan di luar pengadilan tentang and outside the court on all matters and events, with
segala hal dan segala kejadian, dengan pembatasan limitations as stipulated in the laws and regulations,
pembatasan sebagaimana diatur dalam peraturan Articles of Association and/or Resolution of General
perundang-undangan, Anggaran Dasar dan/atau Meeting of Shareholders.
Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham.
Kewenangan Direksi yang Memerlukan Persetujuan Tertulis Authority of Board of Directors Requiring Written Approval
Dewan Komisaris of the Board of Commissioners
a. Mengagunkan aktiva tetap untuk penarikan kredit a. Guaranteeing fixed assets of the Company for short-
jangka pendek. term credit withdrawal.
b. Mengadakan kerjasama dengan badan usaha atau pihak b. Cooperating with other business entities or other
lain berupa kerjasama lisensi, kontrak manajemen, parties in the form of license cooperation, management
menyewakan aset, Kerja Sama Operasi (KSO), Bangun contract, asset leasing, Joint Operations, Build Operate
Guna Serah (Build Operate Transfer/BOT), Bangun Milik Transfer (BOT), Build Own Transfer (BOwT), Build
Serah (Build Own Transfer/BOwT), Bangun Serah Guna Transfer Operate (BTO) and other forms of cooperation
(Build Transfer Operate /BTO) dan kerjasama lainnya with certain value or period of time as determined by
dengan nilai atau jangka waktu tertentu yang ditetapkan the GMS.
oleh RUPS.
c. Menerima atau memberikan pinjaman jangka c. Receiving or giving medium/long-term loans, except
menengah/panjang, kecuali pinjaman (utang atau loans (debts or receivables) arising from business
piutang) yang timbul karena transaksi bisnis, dan transactions, and loans given to the subsidiaries of the
pinjaman yang diberikan kepada anak perusahaan Company provided that the loans to the subsidiaries are
Perusahaan dengan ketentuan pinjaman kepada anak reported to the Board of Commissioners.
perusahaan Perusahaan dilaporkan kepada Dewan
Komisaris.
d. Menghapuskan dari pembukuan piutang macet dan d. Removing from bookkeeping the non-performing
persediaan barang mati. receivables and non-productive asset inventory.
e. Melepaskan aktiva tetap bergerak dengan umur e. Disposing fixed productive assets with economic
ekonomis yang lazim berlaku dalam industri pada maturity that is normally valid in the industry in general,
umumnya sampai dengan 5 (lima) tahun. i.e. 5 (five) years.
f. Menetapkan struktur organisasi sampai dengan 1 (satu) f. Determining organization structure up until 1 (one) level
tingkat di bawah Direksi. below the Board of Directors.
Kewenangan Direksi yang Harus Mendapat Persetujuan Authority of Board of Directors Requiring Approval of the
dari RUPS dan Persetujuan Tersebut Diberikan Setelah General Meeting of Shareholders after Obtaining Written
Mendapat Tanggapan Tertulis dari Dewan Komisaris Approval from the Board of Commissioners
a. Mengagunkan aktiva tetap untuk penarikan kredit a. Guaranteeing fixed assets of the Company for medium/
jangka menengah/panjang. long-term credit withdrawal.
b. Melakukan penyertaan modal pada perusahaan lain. b. Carrying out capital investment in other companies.
c. Mendirikan anak perusahaan dan/atau perusahaan c. Establishing subsidiaries and/or joint ventures.
patungan.
d. Melepaskan penyertaan modal pada anak perusahaan d. Disposing capital investment in subsidiaries and/or joint
dan/atau perusahaan patungan. ventures.

e. Melakukan penggabungan, peleburan, pengambilalihan, e. Conducting consolidation, merge, acquisition,
pemisahan, dan pembubaran anak perusahaan dan/ segregation and dissolution of subsidiaries and/or joint
atau perusahaan patungan. ventures.
f. Mengikat Perusahaan sebagai penjamin (borg atau f. Binding the Company as a guarantor (borg or avalist).
avalist).
g. Mengadakan kerjasama dengan badan usaha atau pihak g. Cooperating with other business entities or other
lain berupa kerjasama lisensi, kontrak manajemen, parties in the form of license cooperation, management
menyewakan aset, Kerja Sama Operasi (KSO), Bangun contract, asset leasing, Joint Operations, Build Operate
Guna Serah (Build Operate Transfer/BOT), Bangun Milik Transfer (BOT), Build Own Transfer (BOwT), Build Transfer
292
Serah (Build Own Transfer/BOwT), Bangun Serah Guna Operate (BTO) and other forms of cooperation with
(Build Transfer Operate /BTO) dan kerjasama lainnya the value or period of time exceeding the stipulations
dengan nilai atau jangka waktu melebihi penetapan resolved by the GMS as stated in the paragraph 8 letter
RUPS sebagaimana dimaksud pada ayat 8 huruf b Pasal b of this Article.
ini.
h. Tidak menagih lagi piutang macet yang telah h. Carrying out no further collection of non-performing
dihapusbukukan. receivables that have been removed from the Company’s
book.
i. Melepaskan dan menghapuskan aktiva tetap i. Disposing and eliminating Company’s fixed assets with
Perusahaan, kecuali aktiva tetap bergerak dengan the exception of fixed productive assets with economic
umur ekonomis yang lazim berlaku dalam industri pada maturity of 5 (five) years that is generally valid in the
umumnya sampai dengan 5 (lima) tahun. industry.
j. Menetapkan blue print organisasi Perusahaan. j. Establishing the Company’s organization blue print.
k. Menetapkan dan merubah logo Perusahaan k. Establishing and changing the Company’s logo.
l. Melakukan tindakan tindakan lain dan tindakan l. Conducting other actions as well as actions that are
sebagaimana dimaksud pada ayat 8 Pasal ini yang stipulated in the paragraph 8 of this Articles which have
belum ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran not been established in the Company’s Work and Budget
Perusahaan. Plan.
m. Membentuk yayasan, organisasi dan/atau perkumpulan m. Establishing foundations, organizations and/or groups,
baik yang berkaitan langsung maupun tidak langsung either directly or indirectly related to the Company, that
dengan Perusahaan yang dapat berdampak bagi may give impact on the Company.
Perusahaan.
n. Pembebanan biaya Perusahaan yang bersifat tetap n. Imposing fixed and regular expenses of the Company
dan rutin untuk kegiatan yayasan, organisasi dan/atau for the activities of the foundation, organization and/
perkumpulan baik yang berkaitan langsung maupun or group that either directly or indirectly related to the
tidak langsung dengan Perusahaan. Company.
o. Pengusulan wakil Perusahaan untuk menjadi calon o. Recommending representatives of the Company to
anggota Direksi dan Dewan Komisaris pada perusahaan become the candidates for members of Board of
patungan dan/atau anak perusahaan yang memberikan Directors and Board of Commissioners of jot ventures
kontribusi signifikan kepada Perusahaan dan/atau and/or subsidiaries that give significant contribution to
bernilai strategis yang ditetapkan Rapat Umum the Company and/or have strategic values as determined
Pemegang Saham in the General Meeting of Shareholders.
D. Hak-Hak Direksi D. Rights of Board of Directors

a. Menerima gaji berikut fasilitas dan/atau tunjangan a. Receiving salaries including facilities and/or other
lainnya, termasuk santunan purna jabatan yang allowances, as well as post-employment benefits of
jumlahnya ditetapkan oleh RUPS. which the amount shall be determined by the GMS.
b. Menerima insentif atas prestasi kerjanya yang besarnya b. Receiving incentives for their work achievement of
ditetapkan oleh RUPS apabila Perusahaan mencapai which the amount shall be determined by the GMS if the
tingkat keuntungan. Company achieve certain level of profitability.
E. Prinsip Penetapan Kebijakan Pengelolaan Perusahaan oleh E. General Principles to Determine the Company Management
Direksi Umum Policies
a. Setiap kebijakan pengelolaan perusahaan harus a. Each policy regarding the Company’s management shall
ditetapkan dalam suatu kebijakan tertulis. be determined in a written form.
b. Kebijakan tertulis tersebut ditetapkan oleh Direksi, b. Such written policy shall be determined by the Board of
baik dengan keputusan Direksi atau keputusan Direktur Directors through either Board of Directors decisions or
terkait. the decision of the concerned Director.
Prinsip-prinsip Kebijakan Pengelolaan Perusahaan Principles of Company Management Policies

Dalam rangka menggunakan dan menjalankan hak serta In order to use and implement the rights and obligations to
kewajiban pengelolaan Perusahaan sehari-hari, Direksi wajib manage the Company routinely, the Board of Directors is
memenuhi prinsip- prinsip sebagai berikut: required to meet the following principles:
a. Dalam hal kebijakan yang ditetapkan oleh Direksi secara a. In terms of policies set collectively by the Board of Directors
kolegial merupakan sesuatu yang akan mempengaruhi that will have power to affect the Company’s performance,
kinerja Perusahaan, maka kebijakan tersebut harus the policies need to obtain approval through the meeting of
mendapat persetujuan rapat Direksi. Board of Directors.
293
b. Apabila anggota Direksi tidak mencapai kuorum untuk b. If the meeting of Board of Directors do not reach the
mengadakan rapat Direksi, namun harus mengambil quorum, yet, the Board of Directors needs to make decisions
keputusan yang akan mempengaruhi kinerja Perusahaan, that may affect the Company’s performance, the Board of
dapat ditetapkan sebuah kebijakan yang bersifat sementara Directors may determine a temporary policy regarding the
sampai diputuskan dalam rapat Direksi selanjutnya. matter to be discussed until the matter is resolved in the
following meeting of Board of Directors.
c. Dalam menetapkan kebijakan terhadap suatu permasalahan, c. In determining policies regarding an issue, each member
setiap anggota Direksi wajib mempertimbangkan prinsip- of Board of Directors is required to consider the following
prinsip sebagai berikut: principles:
1) Itikad baik. 1) Goodwill.
2) Pertimbangan rasional dan informasi yang cukup. 2) Rational consideration and adequate information.
3) Investigasi terhadap permasalahan serta berbagai 3) Investigation on the issue as well as various resolutions
kemungkinan pemecahan. that can be taken.
4) Dibuat berdasarkan pertimbangan semata-mata untuk 4) Resolution shall be made based on thorough
kepentingan Perusahaan. consideration for the sake of Company’s interests.
5) Dalam menjalankan kewajiban sehari-hari, Direksi 5) In conducting daily obligations, the Board of Directors
senantiasa mempertimbangkan kesesuaian tindakan shall always consider the appropriateness of their
dengan rencana dan tujuan Perusahaan. actions to the Company’s plans and objectives.
6) Pendelegasian wewenang anggota Direksi kepada 6) Delegation of authority of members of Board of Directors
pegawai atau pihak lain untuk melakukan perbuatan to the employees of the Company or other parties to
hukum atas nama Perusahaan wajib dinyatakan dalam carry out legal action on behalf of the Company shall
bentuk dokumen tertulis dan disetujui oleh Direktur be stated in a written document and approved by the
Utama. President Director.
7) Bentuk-bentuk kebijakan pengurusan perusahaan 7) Forms of Company’s management policies, such as
seperti surat keputusan dan lain-lain, diatur dalam decision letters and so on, are regulated in a separate
dokumen Perusahaan tersendiri. document of the Company.
F. Pembidangan Tugas Direksi F. Scope of Duties of Board of Directors

Direksi bertugas secara kolegial, namun agar lebih efisien dan The Board of Directors has a collective duty; however, in
efektif dalam melaksanakan tugas dilakukan pembidangan order to create effectiveness and efficiency within the Board
tugas di antara anggota Direksi. Pembidangan tugas di antara of Directors, the duties are divided among the members of
Direksi tidak menghilangkan tanggung jawab Direksi secara Board of Directors of the Company as determined by the
kolegial dalam pengurusan Perusahaan. Pembidangan GMS. Distribution of scope of duties of each member do not
tugas Direksi ditetapkan oleh RUPS. Penjabaran lebih rinci eliminate the collective responsibility of Board of Directors
dari pembidangan tugas tersebut ditetapkan oleh Dewan in managing the Company. Detailed descriptions on the
Komisaris melalui persetujuan penetapan dan penyesuaian duties are determined by the Board of Commissioners
struktur organisasi. through approval for the determination and adjustment of
organization structure.
Di tahun 2017, Perseroan melakukan penyesuaian terkait In 2017, the Company adjusted its nomenclature of Board of
nomenklatur Direksi yang disahkan melalui keputusan Direksi Directors which was approved through the Decision of Board
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: No.337/KP.0403/P. of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. 337/
III-2017 tentang Penyempurnaan atas Keputusan Direksi PT KP.0403/P.III-2017 regarding Improvement to the Decision of
Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor KEP.325/KP.0403/P. Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No.
III-2017 tentang Nomenklatur Jabatan Anggota-Anggota Direksi KEP.325/KP.0403/P.III-2017 regarding Position Nomenclature
Perseroan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Informasi atas for Members of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia
tugas masing-masing Direksi sekaligus penyempurnaan atas III (Persero). Information on duties of each Director as well
nomeklatur penamaan Direktur Perusahaan adalah: as improvement on the nomenclature are described in the
following table.
Nama / Name Jabatan / Position Tugas / Duty Bidang yang Dibawahi / Directorate
IG. N. Askhara President Director Tugas dan tanggung jawab Direktur · Head of Internal Audit
Danadiputra Utama adalah pembuat kebijakan umum · Corporate Secretary
perusahaan, pengambil keputusan strategis · SVP Marketing and Government Relation
perusahaan dan sebagai koordinator Direksi · Head of Strategic Planning and Corporate
/ The duties and responsibilities of President Performance Bureau
Directors is to become the Company’s general · Head of Legal Bureau
policy makers and strategic decision makers,
as well as the coordinator of the Board of
Directors.
294
Nama / Name Jabatan / Position Tugas / Duty Bidang yang Dibawahi / Directorate
Muhammad Iqbal Commercial and Tugas dan tanggung jawab Direktur · Senior Vice President Port Operations
Operational Director Operasi dan Pengembangan Bisnis adalah · Senior Vice President Marketing and Business
melaksanakan pembinaan dalam kegiatan Development
pelayanan jasa akapal, barang, terminal, · Senior Vice President Property Management
rupa-rupa usaha, manajemen risiko dan · Senior Senior Vice President Management
mutu, kesehatan dan keselamatan kerja System and Risk Management
dan lingkungan, ISPS (International Ship
and Port Security) Code, peningkatan dan
kerjasama usaha, serta manajemen properti
/ The duties and responsibilities of the
Commercial and Operational Director are to
implement guidance in the vessel service,
goods, terminal miscellaneous business,
risk and quality management, occupational
health and safety and environment, ISPS
(International Ship and Port Security) Code,
business improvement and cooperation, as
well as property management.
Husein Latief Engineering, Tugas dan tanggung jawab Direktur Teknik, · Senior Vice President Port Operations
Information and Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah · Senior Vice President Marketing and Business
Communication melaksanakan pembinaan dalam kegiatan Development
Technology Director penyediaan dan pemeliharaan fasilitas · Senior Vice President Property Management
kolam pelabuhan, investasi, studi kelayakan, · Senior Senior Vice President Management
bangunan pelabuhan, bangunan sipil, System and Risk Management
aplikasi perangkat lunak, perangkat keras
serta pengembangan teknologi informasi &
Komunikasi / The duties and responsibilities
of the Engineering, Information and
Communication Technology Director are
to implement guidance in procurement
and maintenance activities of port
facilities and pools, investments, feasibility
studies, port buildings, civil buildings,
software and hardware applications, as
well as development of information &
communication technologies.
Toto Heli Yanto Human Capital and Tugas dan tanggung jawab Direktur · Senior Vice President Human Capital System
General Affair Director SDM dan Umum adalah melaksanakan and Strategy
pembinaan dalam kegiatan perencanaan dan · Senior Vice President Human Capital Service
pengembangan SDM, sistem kepegawaian · Senior Vice President General Affair / Head
dan organisasi, kesejahteraan, administrasi Office
kepegawaian, penilaian kinerja pegawai, · Senior Vice President Procurement
proses pengadaan barang dan jasa, bidang
umum dan rumah tangga serta pengelolaan
Kantor Pusat / The duties and responsibilities
of Human Capital and General Affair Director
are to implement guidance in Human Capital
planning and development activities, staffing
and organization system, welfare, employee
administration, employee performance
assessment, goods and services procurement,
general affair and household of the Company
as well as Head Office management.
U. Saefudin Noer Finance Director Tugas dan tanggung jawab Direktur Keuangan · Senior Vice President Management and
adalah melaksanakan pembinaan dalam Financial Risk
kegiatan keuangan Perusahaan, meliputi · Senior Vice President Accounting and Tax
akuntansi manajemen, akuntansi keuangan, · Senior Vice President Corporate Finance and
hutang piutang, aset Perusahaan dan Treasury
pembinaan Anak Perusahaan / The duties · Senior Vice President Subsidiary Management
and responsibilities of the Finance Director · Senior Vice President of Shared Service Center
is to implement guidance in Company’s
Financial activities, covering management

and financial accounting, accounts payable,
assets of the Company, and development of
Subsidiaries
295
Pedoman Kerja Direksi Board Manual of Board of Directors

Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab atas In carrying out the duties and responsibilities regarding the
pengelolaan perusahaan, Direksi Perseroan berpedoman Company’s management, the Board of Directors of the Company
kepada Buku Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi yang refers to the Board Manual of Board of Commissioners and Board
disusun berdasarkan prinsip prinsip hukum korporasi, ketentuan of Directors formulated based on the principles of corporate
Anggaran Dasar, peraturan dan ketentuan perundang-undangan laws, Articles of Association, prevailing laws and regulations,
yang berlaku, arahan Pemegang Saham serta praktik-praktik directions from the Shareholder as well as the best practices of
terbaik (best practices) Good Corporate Governance. Good Corporate Governance.
Perseroan memiliki pedoman Good Corporate Governance yang The Company has also established a Good Corporate
disahkan melalui keputusan bersama Dewan Komisaris dengan Governance guidelines through the Joint Decision of Board
Direksi Nomor: 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan KEP.745.1/ of Commissioners and Board of Directors No. 253/XII/KEP/
HK.04/P.III-2015 tanggal 16 Desember 2015 tentang Panduan DK.P.III/2015 and KEP.745.1/HK.04/P.III-2015 dated December
Dewan Komisaris dan Direksi (Board Manual). Adapun secara 16, 2015, regarding Board Manual of Board of Commissioners
rinci pedoman kerja Direksi diatur dalam Bab 3 Board Manual and Board of Directors. In detail, the Board Manual of Board of
yang secara garis besar mencakup hal-hal sebagai berikut: Directors is stipulated in the Chapter 3 of Board Manual which
generally covers the following:
• Persyaratan, keanggotaan, dan masa jabatan Direksi • Requirement, membership and term of office of Board of
Directors
• Tanggung jawab Direksi • Responsibilities of Board of Directors
• Tugas Direksi • Duties of Board of Directors
• Rincian tugas Direksi • Details of Board of Directors’ duties
• Kewenangan Direksi • Authority of Board of Directors
• Hak-hak Direksi • Rights of Board of Directors
• Prinsip penetapan kebijakan pengelolaan Perseroan oleh • Principles to determine the Company’s management policies
Direksi by the Board of Directors
• Pembidangan tugas Direksi • Division of duties of Board of Directors
• Organ pendukung Direksi dalam implementasi GCG • Supporting organs of Board of Directors in the
implementation of GCG
• Penilaian kinerja Direksi • Assessment of Board of Directors’ performance
Susunan Direksi Composition of Board of Directors

Direksi Perseroan diangkat oleh Pemegang Saham melalui RUPS. The Company’s Board of Directors is appointed by the
Susunan Direksi pada tahun 2017 adalah sebagai berikut: Shareholder through GMS. As of 2017, the composition of
Company’s Board of Directors is as follows:
SK Pengangkatan & Akta Terakhir / Decision Berakhirnya Masa Jabatan /
No. Nama / Name Jabatan / Position
Letter of Appointment & the Latest Deed End of Term of Office
Keputusan Menteri BUMN No. SK-89/
IG. N. Askhara MBU/5/2017 tanggal 4 Mei 2017 / Decision of
1. President Director 12 Mei 2019 / May 12, 2019
Danadiputra* Minister of SOE No. SK-89/MBU/5/2017 dated
May 4, 2017
2 November 2016 – 12 Mei
Commercial and Operational MBU/11/2016 tanggal 2 November 2016
2. Muhammad Iqbal 2019 / November 2, 2016 –
Director / Decision of Minister of SOE No. SK-248/
May 12, 2019
MBU/11/2016 dated November 2, 2016
Engineering, Information and
MBU/2014 tanggal 12 Mei 2014 / Decision of 12 Mei 2014 – 12 Mei 2019 /
3. Husein Latief Communication Technology
Minister of SOE No. SK-103/MBU/2014 dated May 12, 2014 / May 12, 2019
Director
May 12, 2014

Human Capital and General Affair MBU/2014 tanggal 12 Mei 2014 / Decision of 12 Mei 2014 – 12 Mei 2019 /
4. Toto Heli Yanto
Director Minister of SOE No. SK-103/MBU/2014 dated May 12, 2014 – May 12, 2019
May 12, 2014
16 Maret 2015 – 12 Mei
MBU/03/2015 tanggal 16 Maret 2015 /
5. U. Saefudin Noer Finance Director 2019 / March 16, 2015 – May
Decision of Minister of SOE No. SK-28/
12, 2019
MBU/03/2015 dated March 16, 2015
*) IG. N. Askhara Danadiputra menjabat sebagai Direktur Utama *) IG. N. Askhara Danadiputra has been serving as President
sejak tanggal 4 Mei 2017 menggantikan Orias Petrus Moedak Director since May 4, 2017 replacing Orias Petrus Moedak
dengan Surat Keputusan No. SK.89/MBU/5/2017. through Decision Letter No. SK.89/MBU/5/2017.
296
Prosedur Pengangkatan, Pemberhentian dan Pemilihan Ulang Procedures to Appoint and Dismiss, and the Re-Nomination of
Direksi (Kebijakan Suksesi Direksi) Board of Directors (Succession of Board of Directors)
Sebagai entitas usaha berstatus Badan Usaha Milik Negara As a State-Owned Enterprise (BUMN), the Company has a
(BUMN), Perseroan memiliki mekanisme pengangkatan, mechanism of appointment, dismissal and re-nomination of
pemberhentian dan pemilihan ulang Direksi sebagaimana yang the Board of Directors which is included as the authority of
menjadi kewenangan Pemegang Saham. Mekanisme ini hadir Shareholder. This mechanism exists as a form of compliance with
sebagai bentuk pemenuhan atas prinsip keadilan (fairness) the fairness principle of GCG for competent individuals, i.e. for
dalam GCG bagi individu-individu yang berkompeten baik bagi employees of the Company or qualified professionals to be given
pegawai Perseroan atau para profesional yang memenuhi the trust and mandate in managing the Company’s business.
persyaratan untuk diberikan kepercayaan dalam melakukan Regeneration needs to be conducted at the management level,
pengelolaan usaha Perseroan. Regenerasi perlu dilakukan pada especially in the level of Board of Directors, considering that the
tataran manajemen terutama di jajaran Direksi mengingat Company has a mechanism for determining the term of office
Perseroan memiliki mekanisme penetapan batas masa jabatan of the Board of Directors for only 5 (five) years which is then
Direksi hanya selama 5 (lima) tahun untuk kemudian digantikan replaced by another candidate or re-appointed through the
oleh kandidat lain atau diangkat ulang melalui pertimbangan consideration and decision of Shareholders.
dan keputusan Pemegang Saham.
Dasar Kebijakan Policy Basis

Terkait mekanisme pengangkatan, pemberhentian dan In relation to the mechanism of appointment, dismissal and
pengangkatan ulang Direksi, Perseroan telah memuat petunjuk re-appointment of the Board of Directors, the Company
pelaksanaan dan teknis yang tercantum dalam CoC Perusahaan has provided the implementation and technical guidelines
yang tertuang dalam Pedoman CoCG Perseroan. Pedoman contained in CoC set out in the the Company CoCG Guidelines.
tersebut dibuat dengan bersandar pada regulasi terkait seperti: Such guidelines are made by referring to the related regulations
• UU No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas as follows:
• UU No.19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara • Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Companies
• Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor: PER-01/ • Law No. 19 of 2003 on State-Owned Enterprises
MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang • Regulation of the State Minister of SOE No. PER-01/
Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN (pasal 5) MBU/2011 on Implementation of Good Corporate
• Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor: PER-03/ Governance at SOEs (article 5)
MBU/02/2015 Tentang Persyaratan dan Tata Cara • Regulation of the State Minister of SOE No. PER-03/
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Direksi Badan MBU/02/2015 on Requirements and Procedures for
Usaha Milik Negara Appointment and Dismissal of Members of Board of
Directors of State-Owned Enterprises
• Keputusan Menteri Negara Nomor: Kep-09A/MBU/2002 • Decision of the State Minister No. Kep-09A/MBU/2002 on
tentang Penilaian Kelayakan dan Kepatutan Calon Anggota Fit-and-Proper Test of Candidates for Members of Board of
Direksi Badan Usaha Milik Negara Directors of State-Owned Enterprises
Mekanisme Mechanism
Dalam pedoman yang berlaku dinyatakan bahwa mekanisme In the applicable guidelines, it is stated that the mechanism of
pengangkatan, pemberhentian dan pengangkatan ulang Direksi appointment, dismissal and re-appointment of the Board of
terdiri dari: Directors consists of:
A. Persyaratan A. Requirements
Persyaratan Formal Formal Requirements
Direksi Perseroan adalah orang perseorangan yang cakap The Board of Directors of the Company is an individual who
melakukan perbuatan hukum, kecuali dalam waktu 5 (lima) is capable of performing legal acts, except within 5 (five)
tahun sebelum pengangkatan pernah: years before the appointment they must never have:
1. Dinyatakan pailit; 1. Been declared bankrupt;
2. Menjadi Anggota Direksi atau anggota Dewan 2. Been a member of the Board of Directors or Board of
Komisaris/ Dewan Pengawas yang dinyatakan bersalah Commissioners/Supervisory Board who is found guilty
menyebabkan suatu BUMN dan/atau Perusahaan of causing an SOE and/or a Company to be declared
dinyatakan pailit; bankrupt;
3. Dihukum karena melakukan tindak pidana yang 3. Been convicted of committing criminal acts that are
merugikan keuangan Negara, BUMN dan/atau yang detrimental to State finances or SOE, and/or that are
berkaitan dengan sektor keuangan. related to the financial sector.
297
Persyaratan Materiil Material Requirements

Persyaratan materiil Direksi BUMN, yaitu: Material requirements for SOE’s Board of Directors, are as
follows:
1. Keahlian; 1. Expertise;
2. Integritas; 2. Integrity;
3. Kepemimpinan; 3. Leadership;
4. Pengalaman; 4. Experience;
5. Jujur; 5. Honesty;
6. Prilaku yang baik; dan 6. Good behavior; and
7. Dedikasi yang tinggi untuk memajukan dan 7. High dedication to promote and develop the Company.
mengembangkan Perusahaan.
B. Sumber Bakal Calon B. Candidate Source

Pengajuan nama-nama calon Direksi didasarkan pada The nomination of names of candidates for the Board
sumbersumber bakal calon yang terdiri dari mantan of Directors shall be based on sources of prospective
Direksi BUMN, Dewan Komisaris, Talenta BUMN, Talenta candidates comprising former SOE’s Board of Directors,
Kementrian BUMN dan sumber lain. Board of Commissioners, Telents from SOE, Talents from the
Ministry of SOE and other sources.
C. Penjaringan C. Selection
Penjaringan nama-nama Direksi dilakukan oleh Menteri Selection of the names of Board of Directors shall be
BUMN, Sekretaris, Deputi Teknis, dan/atau Deputi mencari conducted by the Minister of SOE, Secretaries, Technical
bakal calon dari berbagai sumber. Semua bakal calon Deputies, and/or Deputies looking for candidates from
diadministrasikan oleh Deputi. various sources. All candidates will be administrated by
Deputies.
D. Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) D. Fit-and-Proper Test (UKK)

Bakal calon yang akan ditetapkan menjadi calon anggota The prospective candidates who will be appointed as a
Direksi, adalah seseorang yang telah dinyatakan memenuhi member of Board of Directors is an individual who has
Persyaratan Formal dan Persyaratan Lain dan lulus UKK. UKK been declared fulfill the Formal Requirements and Other
terhadap bakal calon dilakukan oleh lembaga profesional Requirements, as well as passing the Fit-and-Proper Test
yang ditunjuk oleh Menteri. (UKK). UKK for the prospective candidates shall be conducted
by professional institutions appointed by the Minister.
E. Usulan Pengangkatan E. Proposed Appointment

Bagi calon yang telah mendapatkan rekomendasi Candidates who have received the “Recommended” title
“Disarankan” oleh tim penilai dapat diangkat menjadi Direksi by the assessor team can be appointed as Company’s
Perseroan. Untuk penetapan, karena status Perseroan Board of Directors. In regard to the determination, since
sebagai BUMN yang kepemilikan seluruh saham dimiliki the Company’s status is an SOE with all shares are owned
negara maka penetapan dilakukan melalui Keputusan by the country, the determination shall be made through a
Menteri. Ministerial Decision.
Kebijakan tata kelola Perusahaan sehubungan dengan The Company’s governance policies in relation to the
pengangkatan anggota Direksi adalah: appointment of members of Board of Directors are as
follows:
1) Persyaratan, susunan dan masa jabatan anggota Direksi 1) Requirements, composition and term of office of
diatur dalam Anggaran Dasar Perusahaan. members of Board of Directors are stipulated in the
Company’s Articles of Association.

2) Pengangkatan anggota Direksi sepenuhnya merupakan 2) The appointment of members of Board of Directors is
kewenangan Pemegang Saham. Kewenangan tersebut under the full authority of Shareholders. Such authority
mencakup: includes:
a) Menentukan kriteria penilaian umum calon anggota a) To determine general assessment criteria for
Direksi; candidates for members of Board of Directors;
b) Membentuk tim seleksi calon anggota Direksi; b) To establish a selection team of candidates for
members of Board of Directors;
c) Mengangkat anggota Direksi, termasuk mengangkat c) To appoint members of the Board of Directors,
Direktur Utama; including appointing the President Director;
298
3) Pemilihan calon anggota Direksi dilakukan melalui 3) Selection of the candidates for members of Board of
proses seleksi dan nominasi yang transparan dengan Directors shall be conducted through a transparent
mempertimbangkan keahlian, integritas, kejujuran, selection and nomination processed by taking into
kepemimpinan, pengalaman, perilaku dan dedikasi, account the expertise, integrity, honesty, leadership,
serta kecukupan waktunya untuk mengelola Perusahaan. experience, conduct and dedication, and time availability
of the candidates to manage the Company.
4) Calon-calon anggota Direksi merupakan pejabat internal 4) Candidates for members of Board of Directors from
Perusahaan dapat diusulkan oleh Dewan Komisaris. internal Company’s officials can be proposed by the
5) Pengangkatan anggota Direksi dilakukan melalui 5) Appointment of members of Board of Directors shall be
mekanisme uji kelayakan dan kepatutan. Calon-calon conducted through a fit-and-proper test mechanism.
yang lulus wajib menandatangani kontrak manajemen Candidates who pass the test must sign a management
sebelum diangkat sebagai anggota Direksi. contract before being appointed as a member of Board
of Directors.
6) Anggota Direksi diangkat melalui RUPS dengan 6) Members of Board of Directors shall be appointed
menyebutkan mulai saat berlakunya pengangkatan. through GMS by stating the effective date of
appointment.
7) Pengangkatan calon anggota Direksi dilakukan dengan 7) Appointment of candidates for members of Board of
keputusan Menteri. Directors shall be conducted by a Ministerial decision.
8) Pengangkatan anggota Direksi mulai berlaku efektif 8) Appointment of members of Board of Directors shall
terhitung sejak tanggal pelantikan atau tanggal yang be effective as of the date of inauguration or the date
ditetapkan dalam Keputusan Menteri. stipulated in the Ministerial Decision.
9) Masa jabatan anggota Direksi tetapkan 5 (lima) tahun 9) The term of office of Board of Directors’ members shall
dan sesudahnya dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) be 5 (five) years and thereafter they may be reappointed
kali masa jabatan. for 1 (one) term of office.
10) Dalam hal terdapat penambahan anggota Direksi, maka 10) In the event that there is an addition to the Board of
masa jabatan anggota Direksi tersebut akan berakhir Directors, the term of office of the new member of
bersamaan dengan berakhirnya masa jabatan anggota Board of Directors will end with the term of office of the
Direksi lainnya yang telah ada. existing members of Board of Directors.
F. Pemberhentian F. Dismissal
Ketentuan mengenai mekanisme pemberhentian Provisions concerning the dismissal mechanism as stated in
sebagaimana tercantum dalam PER-03/MBU/02/2015 yaitu: Regulation PER-03/MBU/02/2015 are as follows:
1. Alasan Pemberhentian 1. Reason for Dismissal
Alasan pemberhentian Direksi meliputi ketidakmampuan The reasons for the dismissal of Board of Directors
Direksi dalam menjalankan tugasnya, melanggaran include the inability of Board of Directors to perform their
ketentuan Anggaran Dasar dan perundang-undangan, duties, violation of the Articles of Association as well as
terlibat tindakan merugikan bagi Perseroan dan laws and regulations, involvement in actions that cause
negara, melakukan tindakan yang melanggar etika, loss for the Company and the country, involvement in
dinyatakan bersalah dengan putusan pengadilan serta ethical offenses, and being declared guilty by the court
mengundurkan diri. decision as well as resignation.
2. Tata Cara Pemberhentian 2. Procedures of Dismissal
Tata cara pemberhentian dilakukan dengan evaluasi The procedure for dismissal shall be conducted by
oleh Deputi kepada Direksi yang bersangkutan evaluation by the Deputy to the concerned members of
dilanjutkan dengan mengajukan usulan untuk kemudian Board of Directors, followed by submission of a proposal
ditetapkan oleh Menteri BUMN. Sebelum ditetapkan to be further determined by the Minister of SOE. Before
dan dievaluasi, Perseroan terlebih dahulu memberikan being determined and evaluated, the Company shall
informasi kepada Direksi yang bersangkutan agar yang first provide information to the concerned members of
bersangkutan dapat memberikan pembelaan diri Board of Directors so that they can provide self-defense
dengan ketentuan pembelaan diri disampaikan dalam provided that the defense is submitted in written and
bentuk tertulis dan lisan (untuk lisan dibuatkan berita oral forms (for oral method, minutes of defense shall be
cara penyampaian pembelaan) maksimal disampaikan prepared). The defense shall be submitted to the Deputy
14 hari terhitung setelah Direksi yang bersangkutan in 14 days at maximum after the concerned members of
memperoleh informasi pemberhentian kepada Board of Directors received the information of dismissal.
Deputi. Setelah disampaikan pembelaan diri, notulen After the defense is submitted, the defense memo is
pembelaan diajukan ke dalam RUPS untuk kemudian proposes to the GMS so that resolution can be made.
diambil keputusan.
299
Proses pemberhentian Direksi dilakukan bersamaan The dismissal process of the Board of Directors shall
dengan pengangkatan Direksi pengganti dan be conducted simultaneously with the appointment of
pemberhentian berlaku efektif sejak ditetapkan dalam the replacement Board of Directors. Dismissal shall take
Keputusan Menteri atau RUPS. into effect since the date of stipulation in the Ministerial
Decision or GMS.
Kebijakan tata kelola Perusahaan sehubungan dengan The Company’s governance policies in relation to the
pengangkatan anggota Direksi adalah: appointment of members of Board of Directors are as
follows:
1) Persyaratan pemberhentian anggota Direksi dari jabatan 1) The requirements for dismissal for members of Board
Direksi diatur dalam Anggaran Dasar Perusahaan. of Directors from their positions are stipulated in the
Company’s Articles of Association.
2) Anggota Direksi dapat diberhentikan untuk sementara 2) Members of Board of Directors may be dismissed
waktu, dengan prosedur: temporarily, through the following procedures:
a) Dewan Komisaris dengan suara terbanyak setiap a) The Board of Commissioners with the most votes
waktu berhak memberhentikan untuk sementara shall at all times be entitled to temporarily dismiss
waktu seorang atau lebih anggota Direksi, jikalau one or more members of Board of Directors, if they
mereka bertindak bertentangan dengan Anggaran act contrary to the Articles of Association or if they
Dasar atau melalaikan kewajibannya atau terdapat neglect their obligations or if there is an urgent
alasan yang mendesak bagi Perusahaan. reason for the Company.
b) Pemberhentian sementara sebagaimana dalam butir b) A temporary dismissal referred to in point (a) shall
(a) harus diberitahukan secara tertulis kepada yang be notified in writing to the concerned members of
bersangkutan disertai alasan yang menyebabkan Board of Directors with the reasons for dismissal.
tindakan tersebut.
c) Dalam wakti 30 (tiga puluh) hari setelah c) Within 30 (thirty) days after the dismissal, the
pemberhentian sementara, Komisaris diwajibkan Board of Commissioners is required to request
untuk meminta diadakan RUPS Luar Biasa yang an Extraordinary GMS to be convened to decide
akan memutuskan apakah anggota Direksi yang whether the concerned members of Board of
bersangkutan akan diberhentikan seterusnya Directors shall be dismissed entirely or returned
atau dikembalikan kepada kedudukannya, dengan to their position, by first providing an opportunity
terlebih dahulu memberikan kesempatan kepada to the temporarily dismissed members of Board
anggota Direksi yang diberhentikan sementara of Directors for attending the meeting and defend
untuk hadir dan membela diri. themselves.
d) Jika RUPS Luar Biasa tidak diadakan dalam jangla d) If the Extraordinary GMS is not convened within 30
waktu 30 (tiga puluh) hari setelah pemberhentian (thirty) days after the dismissal, the dismissal shall
sementara, maka pemberhentian sementara be declared null and void in law.
tersebut dinyatakan batal demi hukum.
3) Anggota Direksi dapat diberhentikan sebelum berakhir 3) Members of the Board of Directors may be dismissed
masa jabatan, dengan pertimbangan: prior to the end of their term of office, with the following
considerations:
a) Anggota Direksi yang bersangkutan bertindak a) The concerned members of Board of Directors act
bertentangan dengan Aggaran Dasar dan/atau contrary to the Company’s Articles of Association
peraturan perundang-undangan yang berlaku, and/or the prevailing laws and regulations, are
dinyatakan bersalah dengan keputusan pengadilan, found guilty due to a court decision, or are found to
atau melalaikan kewajibannya. be neglecting their obligations.
b) Tidak dapat memenuhi kewajibannya yang telah b) The concerned members of Board of Directors are
disepakati dalam kontrak manajemen. not capable of fulfilling their obligations as agreed in
the management contract.

c) Tidak dapat melaksanakan tugas dengan baik. c) The concerned members of Board of Directors are
not capable of performing their duties properly.
d) Tidak melaksanakan ketentuan peraturan d) The concerned members of Board of Directors do
perundang-undangan dan/atau ketentuan Anggaran not comply with the provisions of the laws and
Dasar. regulations and/or provisions of the Articles of
Association.
e) Terlibat dalam tindakan yang merugikan Perusahaan e) The concerned members of Board of Directors
dan/atau Negara. engage in actions that cause loss to the Company
and/or the country.
300
f) Melakukan tindakan yang melanggar etika dan/ f) The concerned members of Board of Directors
atau kepatutan yang seharusnya dihormati sebagai conduct unethical and/or improper actions that
anggota Direksi BUMN. should be respected instead as members of Board of
Directors of an SOE.
g) Dinyatakan bersalah dengan putusan pengadilan g) The concerned members of Board of Directors are
yang mempunyai kekuatan hukum tetap. found guilty due to a court decision which has a fixed
legal power.
4) Rencana pemberhentian anggota Direksi sebelum 4) The plan to dismiss the members of Board of Directors
berakhir masa jabatannya, diberitahukan terlebih dahulu prior to the end of their term of office shall be notified
kepada anggota Direksi yang bersangkutan secara lisan in advance to the concerned members of Board of
atau tertulis oleh Menteri Negara BUMN atau Deputi Directors in oral or writing forms by the State Minister of
Teknis Kementerian Negara BUMN. SOE or the Technical Deputy of State Ministry of SOE.
5) Keputusan pemberhentian anggota Direksi sebelum 5) Decision of dismissal of the members of Board of
masa jabatan berakhir diambil setelag yang bersangkutan Directors prior to the end of their term of office is made
diberi kesempatan membela diri. after the concerned members are given an opportunity
to defend themselves.
6) Seorang anggota Direksi berhak mengundurkan diri dari 6) A member of Board of Directors is entitled to resign
jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis from their position by submitting notification in writing
mengenai maksudnya tersebut kepada Pemegang form of their intention to the Shareholders with a copy
Saham dengan tembusan kepada Dewan Komisaris dan to the Company’s Board of Commissioners and Board of
Direksi Perusahaan sekurang-kurangnya 30 (tiga puluh) Directors in, at the very least, 30 (thirty) days prior to the
hari sebelum tanggal pengunduran dirinya. date of their resignation.
7) Pemberhentian anggota Direksi sewaktu-waktu sebelum 7) Dismissal of members of Board of Directors at any time
berakhirnya masa jabatan harus dilakukan oleh RUPS before the end of their term of office shall be carried out
dengan menyebutkan alasannya. by the GMS by stating the reasons.
8) Anggota Direksi diberhentikan oleh RUPS dengan 8) Members of Board of Directors are dismissed by the
menyebutkan mulai saat berlakunya pemberhentian. GMS by stating the effective date of dismissal.
9) Anggota Direksi yang mengundurkan diri tetap 9) A resigning member of the Board of Directors shall be
dimintakan pertanggungjawaban dalam RUPS, atas held accountable at the GMS for their performance in
pelaksanaan tugasnya sejak tanggal pengangkatan regard of their duties from the date of their appointment
sampai tanggal penetapan pengunduran diri. until the date of their resignation.
10) Apabila seorang anggota Direksi berhenti atau 10) If a member of Board of Directors resigns or is dismissed
diberhentikan sebelum masa jabatannya berakhir, maka before the end of their term of office, then the term of
masa jabatan penggantinya adalah sisa masa jabtan office of their replacement shall be the remaining term
anggota Direksi yang digantikan. of the replaced member of Board of Directors.
11) Apabila oleh suatu sebab jabatan anggota Direksi lowong 11) If by any reason the position of Board of Directors is
maka dalam waktu selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) vacant, then, within no later than 30 (thirty) days after
hari setelah terjadi lowongan harus diselenggarakan the vacancy, a GMS shall be convened to fill the vacancy.
RUPS untuk mengisi lowongan itu.
12) Selama jabatan anggota Direksi lowong dan 12) As long as the position of Board of Directors is vacant
penggantinya belum ada, maka salah seorang anggota and their successor has yet existed, one of the other
Direksi lainnya yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris members of the Board of Directors appointed by the
menjalankan pekerjaan anggota Direksi yang lowong Board of Commissioners shall perform the duties of
dengan kekuasaan dan wewenang yang sama, di the vacant position of Board of Directors with the same
samping tetap menjalankan tugas utamanya. powers and authority, in addition to continuing to carry
out their main duties.
13) Jika oleh suatu sebab Perusahaan tidak mempunyai 13) If for any reason the Company does not have a Board
Direksi, maka untuk sementara Dewan Komisaris of Directors, the Board of Commissioners is temporarily
berkewajiban menjalankan pekerjaan Direksi, dalam obliged to carry out the duties of Board of Directors.
waktu selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah Within no later than 30 (thirty) days after the vacancy,
terjadi lowongan, Dewan Komisaris berkewajiban untuk the Board of Commissioners is obliged to request an
meminta diadakannya RUPS Luar Biasa guna mengisi Extraordinary GMS to be convened to fill the vacancy.
lowongan tersebut.
301
G. Pemilihan Ulang G. Re-Nomination

Pengangkatan kembali anggota Direksi pada posisi jabatan The reappointment of members of Board of Directors in the
yang sama dalam satu BUMN, dapat dilakukan tanpa UKK, same position in an SOE can be conducted without holding
apabila dinilai mampu melaksanakan tugasnya dengan baik UKK, if they are considered capable of performing their
selama masa jabatannya yang antara lain didasarkan pada duties well during their term of office. This provision is based
pencapaian target kinerja perusahaan, kekompakan Tim, on the achievement of company’s performance targets, as
Integritas, dan rekam jejak (track record). Penyajian hasil well as their solidarity and teamwork, integrity, and track
penilaian dapat dilakukan dalam bentuk narasi kualitatif. record. The presentation of assessment results can be done
in the form of qualitative narrative.
Dengan statusnya sebagai BUMN yang kepemilikan With its status as an SOE whose shares are fully owned
sahamnya dimiliki oleh Pemerintah, Perseroan senantiasa by the Government, the Company strives to continuously
mengikuti prosedur yang telah ditetapkan sebagaimana yang adhere to the established procedures stipulated in the
tercantum dalam Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-03/ Regulation of SOE Minister No. PER-03/MBU/02/2015 on
MBU/02/2015 dalam hal pengangkatan, pemilihan ulang appointment, re-nomination and dismissal of Board of
dan pemberhentian Direksi. Karena hal-hal tersebut bersifat Directors. Since such matters are classified as provisions
ketetapan yang dikeluarkan oleh Kementerian BUMN selaku issued by the Ministry of SOE as the representative of the
wakil Pemerintah di dalam Perseroan, maka fungsi Nominasi Government within the Company, there is no Nomination
dan Remunerasi yang Perseroan ditiadakan. and Remuneration functions in the Company.
Pemenuhan atas Mekanisme Pengangkatan dan Pemberhentian Fulfillment of the Appointment and Dismissal Mechanisms
Pengangkatan Appointment
Pada tahun 2017, Perseroan mengalami pergantian Direksi In 2017, the Company changed the composition of its Board of
sesuai dengan RUPS Directors in accordance with the GMS’ resolutions as follows
Pemenuhan /
Ketentuan / Provisions Keterangan / Information
Fulfillment
Kewenangan Pemegang Saham dalam Pengangkatan Direksi / Shareholders’ Authority in the Appointment of Board of Directors
Menentukan kriteria penilaian umum calon anggota Direksi; Terpenuhi / Fulfilled
/ To determine general assessment criteria for candidates for
members of Board of Directors;
Membentuk tim seleksi calon anggota Direksi; / To establish a Terpenuhi / Fulfilled
selection team of candidates for members of Board of Directors;
Mengangkat anggota Direksi, termasuk mengangkat Direktur Terpenuhi / Fulfilled
Utama / To appoint members of the Board of Directors,
including appointing the President Director;
Pemilihan calon anggota Direksi dilakukan melalui proses seleksi Terpenuhi / Fulfilled Kementerian BUMN selaku pemegang saham
dan nominasi yang transparan dengan mempertimbangkan bekerjasama dengan pihak ke-3 untuk melakukan
keahlian, integritas, kejujuran, kepemimpinan, pengalaman, assessment terhadap calon Direksi / Ministry of SOE
prilaku dan dedikasi, serta kecukupan waktunya untuk as the shareholder cooperates with third party to
mengelola Perusahaan / Selection of the candidates for conduct assessment on candidates for members of
members of Board of Directors shall be conducted through Board of Directors
a transparent selection and nomination processed by taking
into account the expertise, integrity, honesty, leadership,
experience, conduct and dedication, and time availability of the
candidates to manage the Company;
Pengangkatan anggota Direksi dilakukan melalui mekanisme Terpenuhi / Fulfilled
uji kelayakan dan kepatutan. Calon-calon yang lulus wajib
menandatangani kontrak manajemen sebelum diangkat
sebagai anggota Direksi / Appointment of members of Board
of Directors shall be conducted through a fit-and-proper
test mechanism. Candidates who pass the test must sign a
management contract before being appointed as a member of
Board of Directors;
Anggota Direksi diangkat melalui RUPS dengan menyebutkan Terpenuhi / Fulfilled
mulai saat berlakunya pengangkatan / Members of Board
of Directors shall be appointed through GMS by stating the
effective date of appointment;
Pengangkatan calon anggota Direksi dilakukan dengan Terpenuhi / Fulfilled Pengangkatan Direktur Utama sesuai dengan
keputusan Menteri / Appointment of candidates for members SK-89/MBU/5/2017 tanggal 4 Mei 2017 Tentang
of Board of Directors shall be conducted by a Ministerial Pemberhentian dan Pengangkatan Direktur Utama
decision. Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pelabuhan
Indonesia III / Appointment of President Director is
in accordance with the Decision Letter No. SK-89/
MBU/5/2017 dated May 4, 2017 on Dismissal and
Appointment of President Directors of PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero)
302
Pemberhentian Dismissal
Di tahun 2017, Perseroan mengalami pergantian Direksi yang In 2017, the Company changed the composition of its Board of
ditetapkan melalui RUPS Directors in accordance with the GMS’ resolutions as follows:
Pemenuhan /
Ketentuan / Provisions Keterangan / Information
Fulfillment
Pemberhentian anggota Direksi sewaktu-waktu sebelum berakhirnya masa Terpenuhi /
jabatan harus dilakukan oleh RUPS dengan menyebutkan alasannya / Fulfilled
Dismissal of members of Board of Directors at any time before the end of
their term of office shall be carried out by the GMS by stating the reasons.
Apabila seorang anggota Direksi berhenti atau diberhentikan sebelum masa Terpenuhi / Masa jabatan President Director yang baru
jabatannya berakhir, maka masa jabatan penggantinya adalah sisa masa Fulfilled melanjutkan sisa masa jabatan President
jabtan anggota Direksi yang digantikan / If a member of Board of Directors Director sebelumnya / The term of office of
resigns or is dismissed before the end of their term of office, then the term the President Director continues the remaining
of office of their replacement shall be the remaining term of the replaced term of office of the previous President
member of Board of Directors. Director.
Apabila oleh suatu sebab jabatan anggota Direksi lowong maka dalam Terpenuhi /
waktu selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah terjadi lowongan Fulfilled
harus diselenggarakan RUPS untuk mengisi lowongan itu / If by any reason
the position of Board of Directors is vacant, then, within no later than 30
(thirty) days after the vacancy, a GMS shall be convened to fill the vacancy.
Program Orientasi Direksi Board of Directors Orientation Program

Pada tahun 2017 Kementerian BUMN memberhentikan dan In 2017, the ministry of SOE dismissed and appointed a member
mengangkat 1 (satu) orang anggota Direksi PT Pelabuhan of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
Indonesia III (Persero). Program orientasi atau di Perseroan Hence, the Company carried out an orientation program for the
disebut dengan pengenalan perusahaan terhadap Direksi yang newly appointed Director. The program is under the responsibility
baru diangkat. Program ini berada di bawah tanggung jawab of Corporate secretary as stipulated in the Regulation of
Corporate Secretary, yang diatur dalam Peraturan Menteri BUMN Minister of SOE No. Per-01/MBU/2011 dated August 1, 2011,
Nomor: PER-01/MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011 tentang regarding Implementation GCG at SOEs, from which the Code
Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik pada BUMN, of Corporate Governance of the Company is derived through
kemudian diturunkan menjadi Code of Corporate Governance the joint decision No. 101.1/IX/SK/DK.P.III/2012 and Kep.516.1/
dalam keputusan bersama No.101.1/IX/SK/DK.P.III/2012 dan HK.04/P.III-2012. The program was applied to Mr. IG. N. Askhara
Kep.516.1/HK.04/P.III-2012. Program tersebut dilaksanakan Danadiputra on May 8, 2017.
pada tanggal 8 Mei 2017 kepada IG. N. Askhara Danadiputra.
Materi Program pengenalan perusahaan, mencakup: Materials presented in the orientation program cover:
1. Sejarah perusahaan 1. History of the company
2. Wilayah kerja perusahaan 2. Work area of the company
3. Struktur organisasi perusahaan, SDM dan entitas anak 3. Organization structure, Human Capital and subsidiaries of
perusahaan the company
4. Visi, Misi dan Budaya perusahaan 4. Vision, Mission and Culture of the company
5. Laporan keuangan perusahaan 5. Financial statements of the company
6. Tata kelola Perusahaan 6. Corporate Governance
7. Rencana jangka pendek dan panjang perusahaan 7. Short-term and long-term plans of the company
Aspek Corporate Governance Perusahaan / Corporate

Governance Aspect of the Company
Gambaran mengenai Perusahaan berkaitan dengan · Sejarah perusahaan / History of the Terpenuhi / Fulfilled
tujuan, sifat, lingkup kegiatan, kinerja keuangan dan company
operasi, strategi, rencana usaha jangka pendek dan jangka · Wilayah kerja perusahaan / Work area
panjang, posisi kompetitif, risiko dan berbagai masalah of the company
strategis lainnya./ Description of the Company in relation · Visi, Misi dan Budaya perusahaan /
to the objectives, nature, scope of activity, financial and Vision, Mission and Culture of the
operational performance, strategy, short-term and long- company
term business plans, competitive positions, risks, and · Laporan keuangan perusahaan /
other strategic issues. Financial statements of the company
· Rencana jangka pendek dan panjang
perusahaan / Short-term and long-
term plans of the company
Pelaksanaan prinsip-prinsip Good Corporate Governance Tata kelola Perusahaan / Corporate Terpenuhi / Fulfilled
oleh Perusahaan / Implementation of GCG principles by governance
the Company.
303
Aspek Corporate Governance Perusahaan / Corporate

Governance Aspect of the Company
Penjelasan yang berkaitan dengan kewenangan yang
didelegasikan, audit internal dan eksternal, sistem dan
kebijakan pengendalian intern serta tugas dan peran
Komite Audit dan komite-komite lain yang dibentuk oleh
Dewan Komisaris / Description related to the delegated Struktur organisasi perusahaan, SDM dan
authority, internal and external audit activities, internal entitas anak perusahaan / The company’s
control system and policy, duties and roles of Audit organization structure, Human Capital Terpenuhi / Fulfilled
Committee and other committees established by the and subsidiary entities
Penjelasan mengenai tugas dan tanggung jawab Dewan
Komisaris dan Direksi / Description on duties and
responsibilities of Board of Commissioners and Board of
Directors.
Program pengenalan yang diberikan dapat berupa Dikarenakan President Director yang baru Terpenuhi / Fulfilled
presentasi. Pertemuan atau kunjungan ke fasilitas merupakan mantan Finance Director
Perusahaan atau program lainnya yang dianggap Perseroan, maka kunjungan ke cabang,
sesuai dengan Perusahaan di mana program tersebut anak perusahaan dilakukan seiring
dilaksanakan / Orientation program can be given in the dengan safari Ramadhan / As the new
form of presentation, meeting or visit to the Company’s President Director previously served as
facilities, or any other program deemed appropriate the Finance Director of the Company,
with the Company’s condition where the program is then, visitation activities to the branches
implemented. and subsidiaries were conducted along
with the Safari Ramadan event.
Ringkasan Kegiatan Activity Summary

Direksi yang Mengikuti
Hari /
Program Orientasi / Board Penyelenggara Waktu / Tempat /
No. Topik / Topics Number Biaya / Costs
of Director participating in / Organizer Date Location
of Days
Orientation Program
1. IG. N. Askhara Danadiputra. 1. Sejarah perusahaan / Corporate 8 Mei 2017 Kantor 1 hari / Biaya yang
History of the company Secretary / May 8, Pusat day timbul sesuai
2. Wilayah kerja perusahaan Pelindo III 2017 Pelindo dengan peraturan
/ Work area of the III / Head perusahaan
company Office of direksi nomor:
3. Struktur organisasi Pelindo III PER.05/KP.0503/P.
perusahaan, SDM dan III-2017 tanggal
entitas anak perusahaan/ 31 Januari 2017
Organization structure, tentang Perjalanan
Human Capital and Dinas Direksi dan
subsidiaries of the Komisaris / Cost
company for the activity
4. Visi, Misi dan Budaya was in line with
perusahaan / Vision, the regulation of
Mission and Culture of the Board of Directors
company No. PER.05/
5. Laporan keuangan KP.0503/P.III-2017
perusahaan / Financial dated January 31,
statements of the 2017 regarding
company Work Visit of
6. Tata kelola Perusahaan / Board of Directors
Corporate Governance and Board of
7. Rencana jangka pendek Commissioners
dan panjang perusahaan /
Short-term and long-term
plans of the company
Frekuensi Dan Tingkat Kehadiran Direksi Dalam Rapat Frequency and Attendance Rate of Board of Directors in
Meetings
Direksi mengadakan rapat dan pertemuan baik rapat internal The Board of Directors holds both internal meetings and joint
Direksi maupun rapat gabungan dengan Dewan Komisaris serta meetings with the Board of Commissioners and Committees. The
Komite-Komite. Rapat Direksi umumnya diagendakan secara meetings of Board of Directors are regularly scheduled during
berkala dalam satu tahun buku untuk menindaklanjuti berbagai one fiscal year to follow-up the operational needs and activities
keperluan operasional yang dijalankan Direksi. Sedangkan rapat conducted by the Board of Directors and the management.
gabungan ditujukan untuk memberikan laporan dan penerimaan Joint meetings, on the other hand, are conducted to report and
masukan kepada Dewan Komisaris dalam mendukung aktivitas obtain advice from the Board of Commissioners in supporting
pengawasan atas jalannya kegiatan operasional Peruahaan. the Company’s operations and management. Meetings of Board
Rapat Direksi juga dapat diselenggarakan di luar agenda yang of Directors may also be held outside of the set agenda should
telah ditetapkan jika terdapat hal-hal yang mendesak yang there be other urgent matters requiring the roles and duties of
membutuhkan peran dan tugas-tugas Direksi di dalamnya. Board of Directors.
304
Jumlah rapat internal Direksi sepanjang tahun buku dilaksanakan In 2017 fiscal year, the Board of Directors held 37 internal
sebanyak 37 kali sedangkan kegiatan rapat gabungan sepanjang meetings and 11 joint meetings.
tahun buku dilaksanakan sebanyak 11 kali .
Rapat Internal Direksi / Internal Meeting of Board of
Directors
Jumlah Rapat / Kehadiran /
%
Total Meetings Attendance
Orias Petrus Moedak* 10 10 100
President Director
IG. N. Askhara Danadiputra* 27 27 100
Muhammad Iqbal Commercial and Operational Director 37 32 86,49
Engineering, Information and Communication
Husein Latief 37 33 89,19
Technology Director
Toto Heli Yanto Human Capital and General Affair Director 37 33 89,19
U. Saefudin Noer Finance Director 37 29 78,38
* IG. N. Askhara Danadiputra menjabat sebagai President *) IG. N. Askhara Danadiputra has been serving as President
Director sejak tanggal 4 Mei 2017 menggantikan Orias Petrus Director since May 4, 2017 replacing Orias Petrus Moedak
Moedak dengan Surat Keputusan Nomor: SK.89/MBU/5/2017. through Decision Letter No. SK.89/MBU/5/2017.
Agenda dan Publikasi Rapat Direksi Agenda and Publication of Board of Directors Meetings
Publikasi Rapat Direksi dan Agenda Rapat 2017 Publication of Board of Directors Meetings and the Agenda of
2017
Berdasarkan Surat Edaran Direksi Nomor: SE.31/TR.0101/P. Based on the Circular Letter of Board of Directors No. SE.31/
III-2017 tanggal 16 Agustus 2017, Pelaksanaan Rapat Direksi TR.0101/P.III-2017 dated August 16, 2017, the Meetings of
dilaksanakan setiap hari Senin setiap minggunya, sedangkan Board of Directors are held on every Monday within a year and
rapat Manajemen /Manajemen terbatas yang melibatkan shall also be attended by officers of 1 level below the Board of
pejabat 1 tingkat di bawah Direksi, sebagai berikut: Directors. The details are as follows:
A. RAPAT MANAJEMEN TERBATAS KANTOR PUSAT / CLOSED MANAGEMENT MEETINGS AT HEAD OFFICE
Frekuensi / Frequency 2 minggu sekali tiap bulan (minggu pertama dan minggu ketiga), maksimal 2 jam untuk 1 topik pembahasan / Once
every two weeks in every month (the first and third week of every month), for 2 hours at maximum to discuss 1 topic
Hari Rapat / Meeting Days Diutamakan, Senin s.d Selasa / On Monday or Tuesday (prioritized)
Dipimpin / Chaired by Direktur Utama Pelindo III / President Director of Pelindo III
Peserta / Participants Direksi, Senior Vice President terkait, General Manager terkait, Direksi Anak Perusahaan /Cucu Perusahaan /
Perusahaan Afiliasi dan Dana Pensiun terkait / Board of Directors, related Senior Vice Presidents, related General
Managers, related Board of Directors of Subsidiaries/Sub-Subsidiaries/Affiliations and Pension Funds
Tempat / Location Kantor Pusat Pelindo III / Head Office of Pelindo III
Media Pertemuan langsung dan /atau Tele /Video Conference / Direct meeting and/or Teleconference/Video-conference
Notulis / Person-in-Charge Corporate Secretary
of Drafting Minutes of
Meeting
B. RAPAT MANAJEMEN KANTOR PUSAT / MANAGEMENT MEETINGS AT HEAD OFFICE
Frekuensi / Frequency 2 minggu sekali tiap bulan (minggu kedua dan minggu keempat), maksimal 1 jam untuk 1 topik pembahasan / Once
every two a weeks in every month (the first and third week of every month), for 1 hour at maximum to discuss 1
topic
Hari Rapat / Meeting Days Diutamakan, Senin / On Monday (prioritized)
Dipimpin / Chaired by Direktur Utama /Direksi Pelindo III / President Director/Board of Directors of Pelindo III
Peserta / Participants Direksi, Seluruh Senior Vice President, General Manager terkait, Direksi Anak Perusahaan /Cucu Perusahaan /
Perusahaan Afiliasi dan Dana Pensiun terkait / Board of Directors, all Senior Vice Presidents, related General
Managers, related Board of Directors of Subsidiaries/Sub-Subsidiaries/Affiliations and Pension Funds
Tempat / Location Kantor Pusat Pelindo III / Head Office of Pelindo III
Media Pertemuan langsung dan /atau Tele /Video Conference / Direct meeting and/or Teleconference/Video-conference
Notulis / Person-in-Charge Corporate Secretary
of Drafting Minutes of
Meeting
305
Mekanisme Publikasi Rapat Direksi Publication Mechanism of Board of Directors Meetings

Berdasarkan Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Direksi Based on the Joint Decision of Board of Commissioners and
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: 101.1/IX/SK/ Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No.
DK.P.III/2012 dan KEP.516.1/HK.04/P.III-2012 Jo. Nomor:253/XII/ 101.1/IX/SK/DK.P.III/2012 and KEP.516.1/HK.04/P.III-2012 Jo.
KEP/DK.P.III/2015 dan KEP.745.1/HK.04/P.III-2015, Mekanisme No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 and KEP.745.1/HK.04/P.III-2015,
Publikasi Rapat Direksi : the publication mechanism of Board of Directors meetings is as
follows:
1. Panggilan rapat Direksi dilakukan secara tertulis oleh 1. Summons for the meeting of Board of Directors shall be
anggota Direksi yang berhak mewakili Perusahaan dan conducted in writing to the members of Board of Directors
disampaikan dalam jangka waktu sekurang-kurangnya 5 entitled to represent the Company, and shall be delivered in
(lima) hari sebelum rapat diadakan. on later than 5 (five) days before the meeting is held.
2. Panggilan rapat Direksi harus mencantumkan acara, tanggal, 2. The summons for Board of Directors meetings shall include
waktu dan tempat rapat. the agenda, date, time and location of the meeting.
3. Setiap anggota Direksi berhak untuk mengusulkan agenda- 3. Each member of the Board of Directors shall have the right
agenda bagi rapat yang akan dilaksanakan. to propose agendas for the meetings to be held.
4. Panggilan rapat Direksi tidak disyaratkan apabila semua 4. Summons for Board of Directors meetings shall not be
anggota Direksi hadir dalam rapat. required if all members of the Board of Directors are present
at the meeting.
5. Pemanggilan untuk rapat Direksi yang dilakukan sewaktu- 5. The summons for Board of Directors meetings conducted at
waktu dibuat oleh pihak yang meminta diadakannya rapat any time is made by a party requesting the meetings within
dalam jangka waktu paling lambat 3 (tiga) hari kerja sebelum a period of no later than 3 (three) working days before the
rapat dilaksanakan dan ditujukan kepada semua anggota meetings are held, and is addressed to all members of the
Direksi dan Corporate Secretary dengan mencantumkan Board of Directors and the Corporate Secretary by stating
tanggal, waktu, tempat dan agenda rapat rapat. the date, time, place and agenda of the meeting.
Mekanisme Rapat Direksi Mechanism of Board of Directors Meetings

Berdasarkan Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Direksi Based on the Joint Decision of Board of Commissioners and Board
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: 101.1/IX/SK/ of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. 101.1/IX/
DK.P.III/2012 dan KEP.516.1/HK.04/P.III-2012 Jo. Nomor:253/XII/ SK/DK.P.III/2012 and KEP.516.1/HK.04/P.III-2012 Jo. No. 253/XII/
KEP/DK.P.III/2015 dan KEP.745.1/HK.04/P.III-2015, Mekanisme KEP/DK.P.III/2015 and KEP.745.1/HK.04/P.III-2015, the decision-
pengambilan keputusan dalam rapat Direksi: making mechanism in Board of Directors meetings is as follows:
a. Rapat diawali dengan melakukan evaluasi atas pelaksanaan a. The meeting begins with an evaluation on the implementation
hasil rapat sebelumnya. of the previous meeting’s decisions.
b. Semua keputusan dalam rapat Direksi harus berdasarkan b. All decisions made in the Board of Directors’ meetings
itikad baik, pertimbangan rasional dan telah melalui shall be in good faith and rational considerations, and shall
investigasi mendalam terhadap berbagai hal-hal yang have been thoroughly investigated on relevant matters,
relevan, informasi yang cukup dan bebas dari benturan have gained sufficient information, are free from conflict of
kepentingan serta dibuat secara independen oleh masing- interest and are independently made by each member of
masing anggota Direksi. the Board of Directors.
c. Keputusan rapat Direksi ditetapkan dengan musyawarah c. The decision made in the Board of Directors’ meetings
untuk mufakat, apabila tidak tercapai kesepakatan maka shall be determined by deliberation for consensus. If no
keputusan ditetapkan dengan suara terbanyak. agreement is reached then the decision shall be determined
by majority vote.
d. Setiap anggota Direksi berhak untuk mengeluarkan 1 (satu) d. Each member of Board of Directors is entitled to cast 1 (one)
suara dan ditambah 1 (satu) suara untuk anggota Direksi vote, plus 1 (one) vote for the member of Board of Directors
yang diwakilinya. they represent.
e. Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk e. Should the decisions based on deliberations for consensus
mufakat tidak tercapai, keputusan diambil berdasarkan are not reached, decisions shall be made by majority vote. If
suara terbanyak Apabila jumlah suara setuju atau tidak the number of approving votes and disapproving votes are
setuju sama, maka Pimpinan Rapat yang menentukannya the same, then the Chairman shall determine the decisions
dengan tetap memperhatikan ketentuan mengenai with due regard to the provisions on accountability.
pertanggungjawaban.
f. Suara blangko (abstain) dianggap menyetujui usul yang f. Abstain vote is considered to approve the proposal submitted
diajukan dalam rapat Direksi. in the Board of Directors’ meeting.
g. Suara yang tidak sah dianggap tidak ada dan tidak dihitung g. Invalid votes are considered abstain and are not counted in
dalam menentukan jumlah suara yang dikeluarkan dalam determining the number of votes cast in the meeting.
rapat.
h. Keputusan hasil rapat yang diambil diterima sebagai h. Meeting decisions that are made are regarded as a collective
keputusan bersama (kolegial). decision.
306
i. Jika terdapat anggota Direksi yang mempunyai pendapat i. If any member of Board of Directors has a different opinion
yang berbeda terhadap keputusan yang dibuat, maka on the decision made, then, such opinion shall be included in
pendapat tersebut harus dicantumkan dalam risalah rapat the minutes of the meeting as a form of dissenting opinion.
sebagai bentuk dari dissenting opinion.
j. DIreksi dapat juga mengambil keputusan yang sah dan j. The Board of Directors may also take a valid and binding
mengikat tanpa mengadakan Rapat Direksi, dengan decision without holding a Board of Directors’ Meeting,
ketentuan semua anggota Direksi telah diberitahu secara provided that all members of Board of Directors have been
tertulis mengenai hasil keputusan yang dimaksud dan notified in writing of the concerned decision and that all
seluruh anggota Direksi memberikan persetujuan mengenai members of Board of Directors give their approval for the
usul-usul yang bersangkutan dan semua anggota Direksi proposal in writing and sign the agreement. Decisions made
memberikan persetujuan mengenai usul yang diajukan in such manner shall have the same power as the decisions
secara tertulis serta menandatangani persetujuan tersebut. made legally in the Board of Directors’ meeting.
Keputusan yang diambil dengan cara demikian, mempunyai
kekuatan yang sama dengan keputusan yang diambil secara
sah dalam rapat Direksi.
Risalah Rapat Direksi Minutes of Board of Directors Meetings

Berikut adalah risalah dan daftar Direksi yang hadir dalam rapat The following table describes the minutes of meeting and
internal Direksi yang dilaksanakan sepanjang Tahun Buku 2017: members of Board of Directors attending the meetings during
the 2017 Fiscal Year:
Tanggal / Anggota Direksi yang Hadir / Members of Board Directors Attending
No Agenda
Date the Meeting
1 4 Januari 1. Pembahasan Usulan Perdir Penghasilan Pegawai 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
2017 / / Discussion of Proposal for Board of Directors 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
January 4, Regulation on Employee’s Remuneration, 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 2. Pembahasan Usulan Perdir Perjalanan Dinas / Technology Director,
Discussion of Proposal for Board of Directors 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
Regulation on Work Visit.
2 11 Januari 1. Permasalahan terkait SDM dan Umum / Issues 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
2017 / related to Human Capital and General Affair, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
January 11, 2. Paparan KPI dan Presentasi Roland Berger / 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 Exposition of KPI and Presentation of Roland Technology Director,
Berger, 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
3. Rencana Sumber Pendanaan dan Penggunaan 5. U. Saefudin Noer: Finance Director
Dana / Plan of Funding Sources and Use of Funds.
3 30 Januari 1. Pola Kerjasama dengan Mitra / Cooperation 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
2017 / pattern with Business Partners, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
January 30, 2. Pola Insentif Pandu Berdasarkan KPI / Pilot’s 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 Incentive Scheme Based on KPI, Technology Director,
3. Jadwal Pelaksanaan Investasi Tahun 2017 / 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
Schedule of Investment in 2017, 5. U. Saefudin Noer: Finance Director
4. Finalisasi Peraturan Direksi terkait Penghasilan
Pegawai / Finalization of Board of Directors
Regulation on Employee Remuneration,
5. Update Hasil Audit Tahun 2016 / Update on 2016
Audit Results.
4 1 Februari 1. Jadwal Pelaksanaan Investasi Tahun 2017 / 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
2017 / Schedule of Investment in 2017, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
February 1, 2. Finalisasi Peraturan Direksi terkait Penghasilan 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 Pegawai / Finalization of Board of Directors Technology Director,
Regulation on Employee Remuneration. 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
5. U. Saefudin Noer: Finance Director
5 7 Februari 1. Pembahasan Jawaban Temuan BPK / Discussion of 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
2017 / Response to BPK’s Findings, 2. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
February 7, 2. Permasalahan Hukum terkait dengan Kepemilikan Technology Director,
2017 Tanah / Legal Issues related to Land Ownership, 3. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
3. Maintenance Dredging di Tanjung Perak / Dredging
Maintenance at Tanjung Perak.
6 21 Februari Pembahasan Jawaban Temuan BPK terkait dengan 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
2017 / PT Bahana dan PT Surveyor Indonesia / Discussion of 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
February 21, Response to BPK’s Findings in relation to PT Bahana 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 and PT Surveyor Indonesia. Technology Director,
4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
307

No Agenda
Date the Meeting
7 23 Maret 1. Laporan Keuangan 2016 Audited / Audited 2016 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
2017 / March Financial Statements, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
23, 2017 2. Persiapan RUPS / GMS Preparation, 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
3. Laporan Keuangan bulan Januari - Februari 2017 / Technology Director,
Financial Statements of January - February 2017, 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
4. Persiapan Obligasi / Bonds Issuance Preparation, 5. U. Saefudin Noer: Finance Director
5. Updating progres proyek strategis nasional /
Update on the progress of national strategic
projects,
6. Persiapan Pembayaran Bunga global bond /
Preparation for the Payment of Global Bonds’
Interest,
7. Pembahasan tantiem dan dividen anak perusahaan
tahun buku 2016 / Discussion of tantiem and
dividends of subsidiaries of 2016 fiscal year.
8 24 Maret 1. Penyempurnaan Struktur Organisasi Kantor Pusat 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
2017 / March / Improvement of Organization Structure at Head 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
24, 2017 Office, 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2. Rencana Rekrut pegawai operator PDS ke Pelindo / Technology Director,
Plan to Recruit PDS operators into Pelindo, 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
3. Implementasi E-doc / Implementation of E-doc, 5. U. Saefudin Noer: Finance Director
4. Penetapan Kelas Pelabuhan Cabang /
Determination of Classes for Branch Port.
9 7 April 2017 / Rapat Koordinasi Persiapan PMO Holding BUMN 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
April 7, 2017 Maritim / Coordinating Meeting for the Preparation 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
of PMO Maritime SOE Holding. 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
Technology Director,
10 20 April 2017 1. Persiapan RUPS / GMS Preparation, 1. Orias Petrus Moedak : President Director,
/ April 10, 2. Laporan Keuangan Triwulan I Tahun 2017 / 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
2017 Financial Statements of Q1/2017, 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
3. Bonus 2016, Technology Director,
4. Pending Pointers PKB (Cuti, Pensiun Dini, Bonus 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
dan Usia Pensiun) / Pending Pointers for Collective 5. U. Saefudin Noer: Finance Director
Labor Agreement (Paid Leave, early Retirement,
Bonus and Retirement Age).
11 29 Mei 2017 1. Persiapan Kesiapan Angkutan Lebaran dan 1. IG. N. Askhara Danadiputra. : President Director,
/ May 29, Mudik Gratis 2017, / Preparation for Eid al-Fitr 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
2017 Transportation and Free Homecoming (Mudik) 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017, Technology Director,
2. Lain-lain / Others. 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
12 31 Mei 2017 1. Safety, Health dan Environment / Safety Health 1. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
/ May 31, and Environment, 2. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 2. Property untuk TNU dan TCS / Property for TNU Technology Director,
and TCS, 3. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
3. Penataan Properti Tanah di Tanjung Perak / 4. U. Saefudin Noer: Finance Director
Administration of Land Properties at Tanjung
Perak,
4. Update rencana JVC IBT Mekarputih / Update on
the JVC Plan for IBT Mekarputih,
5. Concall terkait dengan percepatan Investasi, /
Conference Call related to the plan for investment
acceleration,
6. Lain-lain / Others.
13 5 Juni 2017 / 1. Pembahasan terkait SPPD / Discussion on SPPD 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
June 5, 2017 issues, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
2. THR dan Seragam / Religious Holiday Allowance 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
and Uniform, Technology Director,
3. Gaji dan Tantiem Direksi Anak dan Cucu 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
Perusahaan / Salary and Tantiem for Board of 5. U. Saefudin Noer: Finance Director
Directors of Subsidiaries and Sub-subsidiaries,
14 6 Juni 2017 / 1. Pembahasan dengan Manajemen PT BJTI / 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
June 6, 2017 Discussion with the Management of PT BJTI, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
2. Pembahasan dengan Manajemen PT PPI / 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
Discussion with the Management of PT PPI, Technology Director,
3. Pembahasan dengan Manajemen PT TTL / 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
Discussion with the Management of PT TTL. 5. U. Saefudin Noer: Finance Director
308

No Agenda
Date the Meeting
15 12 Juni 2017 1. Project Rebound, 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
/ June 12, 2. Change Management, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
2017 3. Gaji dan tantiem Direksi Anak Perusahaan, / Salary 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
and Tantiem for Board of Directors of Subsidiaries, Technology Director,
4. Lain-lain. / Others. 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
16 16 Juni 2017 1. Sistem pembayaran menggunakan SAP / Payment 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
/ June 16, System using SAP, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
2017 2. Percepatan Pelaksanaan Investasi Tahun 2017 / 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
Acceleration of Investment Implementation in Technology Director,
2017, 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
3. Lain-lain / Others. 5. U. Saefudin Noer: Finance Director
17 3 Juli 2017 / Pemanfaatan lahan lokasi Ex Japfa. / Utilization of 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
July 3, 2017 land ex-Japfa’s location 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
Technology Director,
18 18 Juli 2017 / 1. Update perkembangan ke Tim TPS terkait 1. IG. N. Askhara Danadiputra: President Director,
July 18, 2017 kerjasama dengan DPW / Progress update to DPS 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
Team in relation to the cooperation with DPW, 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2. Change Management, Technology Director,
3. Rencana pembelian gedung untuk kantor 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director
perwakilan, / Plan to acquire a building to be used 5. U. Saefudin Noer: Finance Director
as a representative office,
4. Laporan Manajemen semester I tahun 2017 /
Management’s report of Semester I of 2017
5. FLY Over TTL dan project Management officer / Fly
Over TTL and Project Management Officer,
6. Review RJPP Eksisting / Review on the Existing RJPP
7. Progress BMC Logistic,
8. Laporan dari SPI (pengadaan Tanah Labuhan Bajo
oleh PT PPI) / Report from SPI (Labuhan Bajo Land
procurement by PT PPI),
9. Rencana pembentukan anak usaha SWRO / Plan to
establish a subsidiary of SWRO,
10. Project Rebound.
19 21 Juli 2017 / 1. Sharing session dengan SPPI / Sharing session with 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
July 21, 2017 SPPI, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
2. Paparan dari DP3 / Exposition from DP3,
3. Paparan dari PT PEL dan LEGI / Exposition from PT
PEL And LEGI
20 24 Juli 2017 / 1. Update info terkait DPW dan TPS / Update of 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
July 24, 2017 information on DPW and TPS, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
2. Change Management 3. U. Saefudin Noer: Finance Director
3. Paparan data Law Enforcement / Data exposition
from Law Enforcement,
4. Revisi RKAP Investasi 2017 / Revision of Investment
RKAP of 2017,
5. Review RJPP Eksisting / Review on the Existing
RJPP.
21 31 Juli 2017 / 1. Pembahasan program sentralisasi Procurement / 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
July 31, 2017 Discussion of procurement centralization program, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director ,
2. Pembahasan buiding information modeling (BIM) / 3. U. Saefudin Noer: Finance Director
Discussion of building information modeling (BIM),
3. Pembahasan continuous improvement program /
Discussion of continuous improvement program,
4. Update laporan tim TPS terkait rencana kerjasama
baru antara DPW dan Pelindo III / Update of
TPS Team’s report on the new cooperation plan

between DPW and Pelindo III,
5. pengembangan Bisnis PT PMS / Development of PT
BMS’ business,
6. Paparan PT Lamong Energi Indonesia / Exposition
of PT Lamong Energi Indonesia.
309

No Agenda
Date the Meeting
22 7 Agustus 1. Evaluasi Pelaksanaan peraturan Direksi tentang 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / August Pelayanan Jasa / Evaluation of the implementation 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
7, 2017 of Board of Directors regulation on Services, 3. Husein Latief : Engineering, Informatio and Communication
2. Pembangunan RIP Benoa-Dredging Benoa / Technology Director,
Development of RIP Benoa-Dredging Benoa 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director.
3. Divestasi TCS / TCS Divestment,
4. Pembahasan Pemagang / Discussion on Intern
Employees,
5. Permasalahan Strategies BJTI Group / Issues of the
Strategies of BJTI Group,
6. Masalah Rumah pegawai di Benoa / Issues of
employees’ houses in Benoa,
7. Kartu Kredit SVP / SVP Credit Card,
8. Penempatan SVP/VP di Kantor Perwakilan Jakarta
/ Placement of SVP/VP at Jakarta Representative
Office.
23 9 Agustus 1. PSN Tenau Kupang, 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / August 2. Pembahasan Rumah Dinas GM dan Operasional / 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
9, 2017 Discussion on GM’s and Operators’ Houses , 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
3. Pembahasan Lelang Pengerukan Benoa / Technology Director,
Discussion on the Tender for Benoa Dredging. 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director.
24 21 Agustus 1. IT initiative, 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / August 2. Change Management, 2. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director.
21, 2017 3. Persiapan Ground Breaking Kolam dan Alur Benoa
/ Preparation for Groundbreaking of Benoa Port
Water and Shipping Channels,
4. Automated Container Transporter (ACT).
25 4 September 1. Persiapan Sandbreaking Kolam dan Alur Benoa / 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / Preparation for Sandbreaking of Benoa Port Water 2. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
September 4, and Shipping Channels, Technology Director,
2017 2. RFID di Kapal / RFID on Vessels, 3. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
3. Rencana Kebutuhan pembiayaan Tahun 2018 / 4. U. Saefudin Noer: Finance Director.
Plan for the needs of financing in 2018,
4. Change Management Program dan Lomba Inovasi
/ Change Management Program and Innovation
Competition,
5. Progres anak cucu perusahaan / Progress of the
Company’s Subsidiaries and Sub-subsidiaries.
26 5 September 1. Pengelolaan BBM di lingkungan Pelindo 3 / Fuel 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / Management within Pelindo 3, 2. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
September 5, 2. Pengembangan pelabuhan Tanjung Emas / Technology Director,
2017 Development of Tanjung Emas Port. 3. U. Saefudin Noer: Finance Director.
27 11 September 1. Paparan Desain Terminal Penumpang dan Pintu 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / Gerbang Pelabuhan Benoa (SVP. Port facility) / 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
September Exposition of the Design for Benoa Passenger 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
11, 2017 Terminal and Gate (SVP Port Facility), Technology Director,
2. Laporan Progress IT Governance, Update capability 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
dan maturity ICT, kesiapan Integrasi on line Gen 5. U. Saefudin Noer: Finance Director.
C (SVP IT) / Progress report on IT Governance,
Update on ICT capability and maturity, readiness of
integration online Gen C (SVP IT),
3. Paparan rencana elektrifikasi RTG Banjarmasin
(SVP Equipment) / Exposition of the electrification
plan of RTG Banjarmasin (SVP Equipment),
4. Update progress pengadaaan kapal tunda 15 unit
(SVP Equipment) / Update on the procurement
progress of 15 units of tugboat (SVP Equipment),
5. Update review perdir ttg tarif pelayanan jasa kapal
dan barang / Update on the review on Board of
Directors’ regulation regarding the service tariffs

for vessels and goods,
6. Pembahasan perdit tentang pengadaan/
pembelian barang bekas yang ada di dalam dan
luar lahan Pelindo III (SVP Property) / Discussion of
Directorate Regulation on procurement/purchase
of used goods inside and outside of Pelindo III’s
land (SVP Property),
7. Operation Change Initiative (Change Management
Team),
8. Evaluasi Centralized Procurement Spare-part
Peralatan / Evaluation on the Centralized
Procurement of Spare-parts,
9. Studi Alternatif Pelabuhan Di Jawa Tengah / Study
on Port Alternatives in Central Java.
310

No Agenda
Date the Meeting
28 25 September 1. Pembahasan Struktur organisasi bersama Dunamis 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / / Discussion on organization structure with 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
September Dunamis, 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
25, 2017 2. Operation Change Initiative (Change Management Technology Director,
Team), 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
3. Update pembangunan rumah kita dan tol laut (SVP 5. U. Saefudin Noer: Finance Director.
Marketing) / Update on the construction of rumah
kita and sea toll (SVP Marketing),
4. Update pembangunan Office center Pelindo III /
Update on the construction of Office Center of
Pelindo III,
5. Update penentuan Final Obligasi Dollar atau
Rupiah (SVP Corporate Finance dan Treasury) /
Update in the final determination of Bonds in
Dollar or Rupiah (SVP Corporate Finance and
Treasury).
29 9 Oktober 1. Presentasi Terminal Kalibaru Barat dan Pengerukan 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / Tg. Emas / Presentation of Kalibaru Barat Terminal 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
October 9, and Dredginf of Tanjung Emas, 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 2. Pembahasan dengan PWC / Discussion with PWC, Technology Director,
3. Pembahasan acara Family Gathering / Discussion 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
of Family Gathering Event, 5. U. Saefudin Noer: Finance Director.
4. Update Anak dan Cucu Perusahaan / Update on
Company’s Subsidiaries and Sub-subsidiaries,
5. Update rencana penandatanganan MoC /PKS
dengan beberapa BUMN / Update on the plan for
MoC/Cooperation Agreement signing with several
SOEs,
6. Pembahasan JO Dredging / Discussion on JO
Dredging.
30 12 Oktober Video Conference dengan / Video Conference with: 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / 1. Cabang Celukan Bawang / Celukan Bawang Branch, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
October 12, 2. Cabang Tanjung Tembaga / Tanjung Tembaga 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 Branch, Technology Director,
3. Cabang Tanjung Wangi / Tanjung Wangi Branch, 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
4. Cabang Tenau Kupang / Tenau Kupang Branch, 5. U. Saefudin Noer: Finance Director.
5. Cabang Kotabaru / Kotabaru Branch,
6. Cabang Lembar / Lembar Branch.
31 16 Oktober 1. Pembahasan Pengembangan Bisnis PT Legi / 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / Discussion on the business development of PT 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
October 16, Legi, 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 2. Pembahasan Pengembangan Bisnis PT BIMA / Technology Director.
Discussion on the business development of PT 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
BIMA,
3. Pembahasan SDM di Lingkungan Pelindo III /
Discussion of Human Capital within Pelindo III.
32 23 Oktober Pembahasan JO Dredging / Discussion on JO 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / Dredging. 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
October 23, 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
2017 Technology Director,
4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
5. U. Saefudin Noer: Finance Director.
33 13 November 1. Rencana Kegiatan Pelabuhan / Plans of Port 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / Activities, 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
November 2. Perubahan Struktur Organisasi Pandu di Cabang 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
13, 2017 Tanjung Perak / Change in the Pilot Organization Technology Director,
Structure at Tanjung Perak Branch, 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
3. Paparan Final Report oleh PWC tentang 5. U. Saefudin Noer: Finance Director.
Pembentukan SSC / Final Report Exposition by
PWC on the Establishment of SSC,

4. Paparan Terkait Sentralisasi Oli Bekas / Exposition
on issues related with Used Oil Centralization.
311

No Agenda
Date the Meeting
34 20 November 1. Presentasi Tunjangan Fungsional dan Kinerja 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / PBJ oleh SVP Human Capital System & Strategy / 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
November Presentation of PBJ’s Functional and Performance 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
20, 2017 Allowance by SVP of Human Capital System & Technology Director,
Strategy, 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
2. Presentasi pemanfaatan lahan Rumah Dinas 5. U. Saefudin Noer: Finance Director.
di 5 cabang untuk Komersial oleh Dirut PT.
PPI / Presentation of the utilization of land for
Company’s House at 5 branches for commercial
purposes by the President Director of PT. PPI
3. Presentasi tentang absensi dengan teknologi IT
untuk pegawai Kantor Pusat / Presentation on
presence and absence with the support of IT for
the employees of Head Office,
4. Presentasi struktur baru organisasi Pemanduan
dan mutasi pejabat struktural pemanduan
oleh SVP Human Capital System dan strategi/
Presentation on the new structure for Piloting
organization and transfer of pilot structural officials
by SVP of Human Capital System and Strategy,
5. Paparan konsep kerjasama Pelindo3 dengan
BPWS di Tanjung Buluh Pandan / Exposition of
cooperation concept of Pelindo 3 with BPWS at
Tanjung Buluh Pandan.
35 24 November 1. Rapat internal usulan perpindahan pegawai/ 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / BOD anak-cucu / Internal meeting to discuss the 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
November proposal for the transfer of employees/Board of 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
24, 2017 Directors of subsidiaries and sub-subsidiaries, Technology Director,
2. Logo Perusahaan / Corporate Logo, 4. Toto Heli Yanto: Human Capital and General Affair Director,
3. Penyiapan Materi rapat BOC BOD / Preparation of 5. U. Saefudin Noer: Finance Director.
meeting materials of Board of Commissioners and
Board of Directors,
4. Update Pelindo Port Run dan Gala Dinner / Update
on Pelindo Port Run and Gala Dinner.
36 18 Desember Pembahasan Direksi Anak Perusahaan yang sudah 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / selesai / melewati masa tugasnya. / Discussion on the 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
December Board of Directors of Subsidiary who has passed their 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
18, 2017 term of office. Technology Director,
5. U. Saefudin Noer: Finance Director. “
37 27 Desember 1. Pembahasan Penanganan sampah di pelabuhan 1. IG. N. Askhara Danadiputra : President Director,
2017 / kapal / Discussion on Waste Treatment at ports 2. Mohammad Iqbal : Commercial and Operational Director,
December 2. Pembahasan PEL dan Legi / Discussion on PEL and 3. Husein Latief : Engineering, Information and Communication
27, 2017 Legi. Technology Director,
Laporan Pelaksanaan Tugas Direksi Report on Board of Directors Duties

Fokus Pengelolaan Bisnis Direksi 2017 Business Management Focus of Board of Directors in 2017
Mengacu pada Rencana Jangka Panjang Perusahaan, Referring to the Long-Term Plan as well as Work and Budget
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan tahun 2017 serta Plan of the Company in 2017, and by taking into account the
memperhatikan dinamika yang terjadi secara makro maupun dynamics in macroeconomic condition and specific matters of
khusus di sektor jasa kepelabuhan, Direksi telah merancang the port service sector, the Board of Directors has designed
fokus pengelolaan usaha Perseroan yang terdiri dari: business management focus of the Company as follows:
Aspek / Aspect Fokus Pengelolaan / Management Focus
Aspek Keuangan / Financial Aspect Tugas dan tanggung jawab Direktur Keuangan adalah melaksanakan pembinaan dalam kegiatan
keuangan Perusahaan, meliputi akuntansi manajemen, akuntansi keuangan, hutang piutang, aset
Perusahaan dan pembinaan Anak Perusahaan / Duties and responsibilities of Finance Director
are to develop the Company's financial activities, including management accounting, financial
accounting, debts and receivables, Company's assets, and development of Subsidiaries.
Aspek Operasional dan Komersial / Tugas dan tanggung jawab Direktur Operasi dan Pengembangan Bisnis adalah melaksanakan
Operation and Commercial Aspect pembinaan dalam kegiatan pelayanan jasa kapal, barang, terminal, rupa-rupa usaha, manajemen
risiko dan mutu, kesehatan dan keselamatan kerja dan lingkungan, ISPS (International Ship and
Port Security) Code, peningkatan dan kerjasama usaha, serta manajemen properti / Duties and
responsibilities of Business Development and Operational Director are to develop the ship service,
goods, terminal, other business, quality and risk management, occupational health and safety
and environment, ISPS (International Ship and Port Security) Code, business cooperation and
improvement, and property management.
312
Aspek / Aspect Fokus Pengelolaan / Management Focus

Aspek SDM dan Umum / Human Capital and Tugas dan tanggung jawab Direktur SDM dan Umum adalah melaksanakan pembinaan
General Affair Aspect dalam kegiatan perencanaan dan pengembangan SDM, sistem kepegawaian dan organisasi,
kesejahteraan, administrasi kepegawaian, penilaian kinerja pegawai, proses pengadaan
barang dan jasa, bidang umum dan rumah tangga serta pengelolaan Kantor Pusat / Duties and
responsibilities of Human Capital and General Affair Director are to develop the Human Capital
planning and development activities, organization and employment system, welfare, manpower
administration, employee performance assessment, goods and services procurement, general
affair and household, and Head Office management.
Aspek Teknik dan TI & Komunikasi / Tugas dan tanggung jawab Direktur Teknik, Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah
Engineering & ICT Aspect melaksanakan pembinaan dalam kegiatan penyediaan dan pemeliharaan fasilitas kolam
pelabuhan, investasi, studi kelayakan, bangunan pelabuhan, bangunan sipil, aplikasi perangkat
lunak, perangkat keras serta pengembangan teknologi informasi & Komunikasi / Duties and
responsibilities of Engineering and Information and Communication Technology Director are to
develop the provision and maintenance of water pool facilities, investment, feasibility study, port
building, civil building, software application, hardware, and development of information and
communication technology
Laporan Pelaksanaan Tugas Direksi 2017 Report of Board of Directors Duties in 2017
Realisasi /
Uraian Tugas / Description of Duties
Realization
Terkait dengan RUPS / Related to GMS
a. Wajib menyelenggarakan dan menyimpan Daftar Pemegang Saham dan dokumen- dokumen terkait dengan RUPS Terpenuhi / Fulfilled
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Daftar Pemegang Saham tersebut memuat / Board of Directors shall
be required to organize and keep Shareholder Register and other documents related to GMS pursuant to the laws and
regulations. The Shareholder Register contains:
1) Nama dan alamat Pemegang Saham / Names and addresses of the Shareholders.
2) Jumlah, nomor dan tanggal perolehan saham yang dimiliki oleh pemegang saham, apabila dikeluarkan lebih dari satu
klasifikasi saham / Number, serial numbers and date of acquisition of the share certificate owned by the shareholders,
if the issued shares have more than one classification.
3) Nama dan alamat dari orang/perseorangan/badan hukum yang mempunyai hak gadai tersebut / Name and address of
a person/individual/legal institution having the right of pledge.
4) Keterangan penyetoran saham dalam bentuk lain / Particulars on the payment of shares other than in cash
Menandatangani Laporan Tahunan, dalam hal anggota Direksi tidak menandatangani Laporan Tahunan, maka harus Terpenuhi / Fulfilled
disebutkan alasannya / Board of Directors shall sign the Annual Report; should the Board of Directors does not sign the
Annual Report, a reason must be stated.
Memanggil dan menyelenggarakan RUPS Tahunan dan/atau RUPS Luar Biasa / Board of Directors shall summons and Terpenuhi / Fulfilled
convene Annual GMS and/or Extraordinary GMS.
Menyediakan bahan RUPS kepada pemegang saham / Board of Directors shall provide GMS material for the shareholders. Terpenuhi / Fulfilled
Memberikan pertanggung jawaban dan segala keterangan tentang keadaan dan jalannya Perusahaan berupa laporan Terpenuhi / Fulfilled
kegiatan Perusahaan termasuk laporan keuangan baik dalam bentuk laporan tahunan maupun dalam bentuk laporan
berkala lainnya menurut cara dan waktu yang ditentukan kepada Rapat Umum Pemegang Saham / Board of Directors shall
be held accountable and provide all information and description on the Company’s condition and management in the form
of activity report of the Company, including financial statements, in annual report or other periodical report, in a manner
and time determined beforehand to the General Meeting of Shareholders.
Meminta persetujuan RUPS jika akan dilakukan perubahan Anggaran Dasar / Board of Directors shall request for approval Terpenuhi / Fulfilled
from the GMS should there be a need to amend the Articles of Association.
Memberikan Risalah RUPS jika diminta oleh Pemegang Saham / Board of Directors shall provide minutes of GMS if Terpenuhi / Fulfilled
requested by the Shareholders.
Terkait Strategi dan Rencana Perusahaan / Related to Corporate Strategies and Plans
Memberikan Risalah RUPS jika diminta oleh Pemegang Saham / Board of Directors shall provide Minutes of GMS if Terpenuhi / Fulfilled
requested by the Shareholder.
Menyiapkan RJPP dan RKAP termasuk rencana-rencana lain yang berhubungan dengan pelaksanaan usaha dan kegiatan Terpenuhi / Fulfilled
Perusahaan untuk disampaikan kepada Dewan Komisaris dan Pemegang Saham guna mendapatkan pengesahan dalam
RUPS / Board of Directors shall prepare RJPP and RKAP as well as other plans related to the implementation of Company’s
business activities to be submitted to the Board of Commissioners and Shareholders to obtain approval in the GMS.
Melaksanakan rencana bisnis secara efektif dalam pengelolaan Perusahaan / Board of Directors shall carry out business Terpenuhi / Fulfilled
plans effectively in managing the Company.
Terkait dengan Penyusunan RJPP / Related to the Drafting of RJPP
Menyusun RJPP yang sekurang-kurangnya memuat: / Board of Directors shall prepare RJPP which includes, at the very Terpenuhi / Fulfilled
least:
1) Evaluasi pelaksanaan RJPP sebelumnya / Evaluation of the implementation of the previous RJPP.
2) Posisi Perusahaan saat ini / Current position of the Company.
3) Asumsi-asumsi yang dipakai dalam penyusunan RJPP / Assumptions used in preparing the RJPP.
Penetapan Visi, Misi, Sasaran, Strategi, Kebijakan dan Program Kerja Rencana Jangka Panjang / Board of Directors shall Terpenuhi / Fulfilled
determine the Vision, Mission, Targets, Strategies, Policies, and Work Programs of the Long-Term Plan.
313
Realisasi /
Realization
Dalam hal terjadi perubahan faktor internal dan eksternal Perusahaan dikarenakan terdapat perubahan materiil yang Terpenuhi / Fulfilled
berada di luar kendali Direksi, Direksi melakukan kajian terhadap kemungkinan revisi RJPP yang berlak / In the event of a
change to the Company’s internal and external factors due to material changes that are outside of the Company’s control,
Board of Directors shall review the possibilities to revise the established RJPP.
Dalam hal diperlukan revisi RJPP, maka Direksi harus menyampaikan RJPP hasil revisi kepada Komisaris guna mendapatkan Terpenuhi / Fulfilled
tanggapan dan persetujuan untuk diajukan kepada RUPS / Should the RJPP needs to revised, Board of Directors shall
submit the revised RJPP to the Board of Commissioners to be reviewed and approved so that the revised RJPP can be
submitted to the GMS.
Terkait dengan Penyusunan RKAP / Related to the Drafting of RKAP
Direksi menyusun RKAP yang sekurang- kurangnya memuat: / Board of Directors shall prepare RKAP which includes, at the Terpenuhi / Fulfilled
very least:
1) Kinerja Perusahaan tahun berjalan / Company’s performance in the current year.
2) Rencana kerja Perusahaan / Company’s work plan.
3) Anggaran Perusahaan / Company’s budget
4) Proyeksi keuangan perusahaan / Company’s financial projection.
5) Proyeksi keuangan anak Perusahaan / Subsidiaries’ financial projections.
6) Hal-hal lain yang memerlukan Keputusan RUPS / Other matters requiring GMS’ resolutions.
Direksi menyerahkan RKAP kepada Dewan Komisaris untuk mendapatkan tanggapan sebelum diajukan kepada RUPS untuk Terpenuhi / Fulfilled
mendapatkan pengesahan / Board of Directors shall submit RKAP to the Board of Commissioners to be reviewed and
approved so that the RKAP can be submitted to the GMS to obtain approval.
Terkait dengan Penyusunan Laporan Tahunan / Related to the Preparation of Annual Report
Menyusun Laporan Tahunan Perusahaan dan bersama dengan Dewan Komisaris menandatangani Laporan Tahunan Terpenuhi / Fulfilled
Perusahaan dimaksud / Board of Directors shall prepare Annual Report of the Company and, together with the Board of
Commissioners, sign the concerned Annual Report of the Company.
Menyampaikan Laporan Tahunan kepada Pemegang Saham / Board of Directors shall deliver the Annual Report to the Terpenuhi / Fulfilled
Shareholders.
Tugas Terkait Manajemen Risiko / Related to Risk Management
Mengembangkan sistem manajemen risiko dan melaksanakannya secara konsisten, dengan tahapan sebagai berikut:/ Terpenuhi / Fulfilled
Board of Directors shall develop a risk management system and implement it in a consistent manner through the following
stages:
a. Identifikasi Risiko, yaitu proses untuk mengenali jenis-jenis risiko yang relevan dan berpotensi terjadi / Risk
Identification, i.e. a process to identify the relevant risks with a potential to occur.
b. Pengukuran Risiko, yaitu proses untuk mengukur besaran dampak dan probabilitas dari hasil identifikasi risiko / Risk
Measurement, i.e. a process to measure the size of impact and probability of the result of risk identification.
c. Evaluasi, yaitu proses kajian terhadap kecukupan keseluruhan aktivitas manajemen risiko yang dilakukan di dalam
Perusahaan / Evaluation, i.e. a review process on the availability of the entire risk management activity conducted in the
Company.
d. Penanganan Risiko, yaitu proses untuk menetapkan upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk menangani risiko potensial
/ Risk Handling, i.e. a process to determine the efforts to be conducted to handle potential risks.
e. Pemantauan Risiko, yaitu proses untuk melakukan pemantauan terhadap berbagai faktor yang diduga dapat
mengarahkan kemunculan risiko / Risk Monitoring, i.e. a process to monitor various factors that allegedly lead to the
emergence of risks.
f. Pelaporan dan Pengungkapan, yaitu proses untuk melaporkan sistem manajemen risiko yang dilaksanakan oleh
Perusahaan beserta pengungkapannya pada pihak-pihak yang terkait sesuai ketentuan yang berlaku / Reporting and
Disclosure, i.e. a process to report the risk management system implemented by the Company as well as the disclosure
to the related parties in accordance with the prevailing provisions.
Tugas Terkait Pengendalian Intern / Related to Internal Control
Menetapkan kebijakan tentang sistem pengendalian intern yang efektif untuk memastikan tercapainya tujuan Perusahaan Terpenuhi / Fulfilled
/ Board of Directors shall establish policies on internal control system that are effective to ensure the achievement of
Company’s objectives.
Sistem pengendalian internal mencakup hal- hal sebagai berikut / Internal control system shall cover the following matters: Terpenuhi / Fulfilled
1) Lingkungan pengendalian internal / Internal control environment.
2) Penetapan rencana kerja dan target-target perusahaan / Determination of company’s work plans and targets.
3) Identifikasi risiko / Risk identification.
4) Penilaian risiko / Risk evaluation.
5) Mitigasi risiko / Risk mitigation.

6) Aktivitas pengendalian / Controlling activities.
7) Informasi dan komunikasi / Information and communication.
8) Monitoring.
Keterbukaan Informasi / Information Disclosure
Mengungkapkan informasi penting dalam laporan tahunan dan laporan keuangan perusahaan kepada pihak terkait sesuai Terpenuhi / Fulfilled
peraturan perundangan yang berlaku secara tepat waktu, akurat, jelas dan obyektif / Board of Directors shall disclose
important information in the company’s annual report and financial statements to the related parties pursuant to the
prevailing laws and regulations in timely, accurate, clear and objective manner.
Mengambil inisiatif untuk mengungkapkan tidak hanya masalah yang disyaratkan oleh peraturan perundang-undangan Terpenuhi / Fulfilled
namun juga hal yang penting untuk pengambilan keputusan oleh stakeholders / Board of Directors shall take the initiative
to disclose not only the issues required by the laws and regulations but also matters deemed significant for decision making
by the stakeholders.
314
Realisasi /
Realization
Direksi harus aktif mengungkapkan pelaksanaan prinsip GCG dan masalah material yang dihadapi / Board of Directors must Terpenuhi / Fulfilled
be active in disclosing the implementation of GCG principles and material issues faced by the Company.
Hubungan dengan Stakeholder / Relation with Stakeholders
Menghormati hak-hak stakeholders yang timbul berdasarkan peraturan perundang- undangan yang berlaku dan atau Terpenuhi / Fulfilled
perjanjian yang dibuat oleh Perusahaan dengan stakeholders / Board of Directors shall respect the rights of stakeholders
arising from the prevailing laws and regulations or agreements made between the Company and the stakeholders.
Memastikan Perusahaan melakukan tanggung jawab sosial / Board of Directors shall ensure that the Company carries out Terpenuhi / Fulfilled
social responsibility.
Memastikan bahwa aset-aset dan lokasi usaha serta fasilitas Perusahaan lainnya memenuhi peraturan perundang- Terpenuhi / Fulfilled
undangan yang berlaku berkenaan dengan pelestarian lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja / Board of Directors
shall ensure that the assets and business locations as well as other facilities of the Company have been in compliance with
the prevailing laws and regulations on environmental preservation, and occupational health and safety.
Dalam mempekerjakan, menetapkan besarnya gaji, memberikan pelatihan, menetapkan jenjang karir, serta menentukan Terpenuhi / Fulfilled
persyaratan kerja lainnya untuk pegawai, Perusahaan tidak melakukan diskriminasi karena latar belakang etnik seseorang,
agama, jenis kelamin, usia, cacat tubuh yang dipunyai seseorang atau keadaan khusus lainnya yang dilindungi oleh
peraturan perundangan / In employing the workers as well as establishing the amount of salary, providing training
activities, and determining career path and other work requirements, the Board of Directors and the Company shall not
discriminate the employees on the basis of their ethnicity, religion, gender, age, disability or any other special conditions as
in line with the provisions contained in the laws and regulations.
Direksi wajib menyediakan lingkungan kerja yang bebas dari segala bentuk tekanan / Board of Directors shall prepare work Terpenuhi / Fulfilled
environment that is free from all manners of pressure.
Tugas dan Kewajiban Lain / Other Duties and Obligations
Menjalankan kewajiban-kewajiban lain sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar dan yang Terpenuhi / Fulfilled
ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku / Board of
Directors shall carry out other obligations in line with the provisions stipulated in the Company’s Articles of Association and
determined by the General Meeting of Shareholders based on the applicable laws and regulations.
Laporan Tindak Lanjut atas Arahan Dewan Komisaris Report on the Follow-Up Activity of Board of Commissioners
Recommendations
Tindak lanjut atas arahan yang disampaikan kepada Direksi Follow-up activity conducted on the recommendations from
sepanjang 2017 meliputi: the Board of Commissioners to the Board of Directors in 2017
encompasses:
Arahan Dewan Komisaris / Board of Commissioners Directions Tindak Lanjut / Follow-up
Dalam menghadapi perubahan lingkungan bisnis Dewan Komsiaris mengharapkan Perseroan dapat
meningkatkan pendapatan usaha dan peningkatan praktik GCG yang berlaku / In facing the change in business
Terpenuhi / Followed-up
environment, the Board of Commissioners expects the Company to increase revenues and improve the prevailing
GCG practices.
Mendorong peningkatan kinerja usaha sebagai tanggapan atas respon pemegang saham / Encourage the
improvement of business performance as a feedback for shareholders response.
Terkait dengan pengendalian internal Perseroan Direksi agar agar menyiapkan roadmap unit Internal Audit dan
Manajemen Risiko; melakukan mitigasi terkait implementasi cashless payment, persiapan Perusahaan dalam
penggunaan RFID untuk mencegah kebocoran kapal tunda / Concerning internal control, the Board of Directors
is recommended to prepare Risk Management and Internal Audit road map; conduct mitigation related to the
implementation of cashless payment, prepare the Company in regard of the use of RFID to prevent leakage in
tugboats.
Memberi arahan kepada Direksi untuk melakukan reviu atas Kebijakan Manajemen Risiko dan Petunjuk Teknis
Manajemen Risiko / Provide directions to the Board of Directors to review the Risk Management Policy and Terpenuhi / Followed-up
Technical Guidance of Risk Management.
Mengarahkan Direksi untuk menyiapkan SDM IT yang handal melalui kegiatan training / Provide directions to the
Board of Directors to prepare reliable IT Human Capital through training activities.
Terkait dengan usulan perubahan struktur organisasi, Dewan Komsiaris mengusulkan agar Direksi Perseroan
memperhatikan pedoman tata kelola perusahaan yang baik dan peraturan yang relevan serta agar perubahan
struktur organisasi tidak menimbulkan keresahan pegawai dan menimbulkan demotivasi karyawan / Concerning
proposal for the changes in organizational structure, the Board of Commissioners proposes the Board of Terpenuhi / Followed-up
Directors to take into account good corporate governance guidelines and the relevant regulations to ensure that
the changes in organization structure give no cause for concern to the employees which may impact on declining
motivation.
Mengusulkan untuk melakukan transformasi terhadap visi dan misi terkait dengan diterbitkannya RJPP 2015-
2019 sehingga Perseroan tidak lagi hanya berfokus kepada kompetensi inti sebagai penyedia jasa layanan
kepelabuhanan / Propose to transform the vision and mission related to the issuance of RJPP 2015-2019, hence
the Company is no longer focused on core competence as port service provider.
Dewan Komsiaris juga menginstruksikan untuk melakukan diversifikasi bisnis dan lebih proaktif dalam
mengembangkan bisnis di Pelabuhan serta dapat memitigasi risiko penurunan ekonomi makro seperti krisis
mata uang tahun 2015 / The Board of Commissioners also instructs to conduct business diversification and be Terpenuhi / Followed-up
more proactive in developing business in Port, and may mitigate the risk of declining macroeconomy such as the
currency crisis in 2015.
315
Informasi Rangkap Jabatan Direksi Information on Board of Directors Concurrent Position

Informasi terkait rangkap jabatan Direksi telah disajikan di Information related to concurrent position of Board of Directors
bagian profil Direksi. of the Company has been presented under the sub-chapter of
Board of Directors Profile.
Kepemilikan Saham Direksi Share Ownership of Board of Directors

Hingga 31 Desember 2017, saham Perseroan dimiliki secara Up to December 31, 2017, the Company’s shares are fully owned
penuh oleh Pemerintah Negara Republik Indonesia yang diwakili by the Government of the Republic of Indonesia, represented by
oleh Kementerian BUMN. Untuk itu dapat diinfromasikan the Ministry of SOE. Hence, it is informed that the Company’s
bahwa Direksi Perseroan tidak memiliki saham di Perseroan Board of Director has no shares in the Company. Discussion
dan pembahasannya telah dijabarkan dalam informasi Struktur regarding such matter has been presented in the information
Pemegang Saham dalam bagian profil Perusahaan. on Shareholder Structure under the chapter of Company Profile.
RAPAT GABUNGAN DEWAN KOMISARIS DAN JOINT MEETINGS OF BOARD OF COMMISSIONERS

DIREKSI AND BOARD OF DIRECTORS
Agenda dan Publikasi Rencana Rapat Gabungan Agenda and Publication of Plan to Hold Joint Meetings
Agenda Umum General Agenda
Secara umum agenda rapat gabungan Dewan Komisaris dan In general, the agenda of joint meeting of Board of Commissioners
Direksi membahas tentang: and Board of Directors discuss the followings:
1. Laporan Kinerja Bulanan, Triwulan, Semester dan Tahunan. 1. Monthly, Quarterly, Semester, and Annual Performance
Report.
2. Pembahasan dan Perumusan RKAP. 2. RKAP Formulation and Discussion.
3. Rapat Koordinasi Dewan Komisaris dan Direksi. 3. Coordinating Meeting of the Board of Commissioners and
Board of Directors.
4. Pembahasan Perkembangan kinerja operasional. 4. Discussion on operational performance development.
5. Pembahasan dan review RJPP. 5. Review and discussion on RJPP.
6. Pembahasan terkait penetapan Kantor Akuntan Publik untuk 6. Discussion on appointment of Public Accounting Firm to
pelaksanaan audit laporan tahunan. audit annual financial statements.
7. Pembahasan terkait kinerja dan rencana pengembangan 7. Discussion on performance and development plan of
Anak Perusahaan. Subsidiaries.
Publikasi Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Publication of Joint Meetings of Board of Commissioners and
Board of Directors
Publikasi mengenai rencana pelaksanaan rapat gabungan Dewan Publication on the plan to hold joint meetings of Board of
Komisaris, Direksi atau dengan Komite-Komite Perusahaan Commissioners and Board of Directors with the Committees of
dilakukan selambat-lambatnya 5 hari sebelum pelaksanaan the Company is conducted within no later than 5 days before
dengan bentuk surat menyurat Dalam publikasi tesebut termuat the date of the meeting through corespondence The publication
mengenai informasi dan materi rapat yang terdiri dari: shall contain agenda and information of the meeting, consisting
of:
• Tanggal dan waktu pelaksanaan rapat; • Date and time of meeting;
• Agenda rapat; • Meeting agenda;
• Nama peserta; • Participants;
• Undangan Rapat. • Meeting Invitation
Guna membentuk perencanaan yang disiplin, di awal tahun In order to establish a disciplined plan, at the beginning of
2017, Perseroan telah menyusun rencana awal pelaksanaan 2017, the Company had drawn up a preliminary plan for the
rapat gabungan tersebut yang tertuang dalam Jadwal Tahunan joint meetings which was contained in the Company’s Annual
Perusahaan (calendar event). Informasi rencana pelaksanaan Schedule (calendar event). Information on the meeting plan
rapat juga telah didistribusikan secara luas kepada pihak-pihak was also widely distributed to related parties such as Corporate
terkait seperti Corporate Secretary serta organ-organ lainnya Secretary, and to other organs of the Company such as Internal
seperti Internal Audit dan Departemen-departemen yang ada. Audit Unit and other departments. In the event of incidental
Dalam hal terjadi usulan rapat yang bersifat insidental publikasi meeting proposals, the publication can be done as effectively
dapat dilakukan dengan seefektif dan seefisien mungkin namun and efficiently as possible while still adhering to the applicable
tetap mengikuti prosedur pendokumentasian yang berlaku documenting procedures (drafting minutes of meeting).
(membuat berita acara).
316
Frekuensi Kehadiran Dewan Komisaris dan Direksi dalam Rapat Attendance Frequency of Board of Commissioners and Board
Gabungan of Directors in Joint Meetings
Sepanjang 2017, Perseroan telah mengadakan 12 kali pertemuan In 2017, the Company held 12 joint meetings with attendance
atau rapat gabungan dengan tingkat kehadiran masing-masing rate described below:
anggota sebagai berikut:
Rapat Gabungan / Joint Meeting
Nama / Name Jabatan / Position Kehadiran /
Jumlah / Total %
Attendance
Hari Bowo Dewan Komisaris / Board of Commissioners 12 12 100
Soritaon Siregar* Komisaris / Commissioner 12 10 83,33
Wahju Satrio Utomo Komisaris / Commissioner 12 11 91,66
Heddy Lugito Komisaris / Commissioner 12 12 100
RR. Dewi Ariyani** Komisaris / Commissioner 9 8 88,88
Zainal Abidin Komisaris / Commissioner 3 3 100
Orias Petrus Moedak*** President Director 5 3 60
IG. N. Askhara Danadiputra*** President Director 7 7 100
Muhammad Iqbal Commercial and Operational Director 12 11 91,66
Engineering, Information and Communication
Husein Latief 12 10 83,33
Technology Director
Toto Heli Yanto Human Capital and General Affair Director 12 10 83,33
U. Saefudin Noer Finance Director 12 11 91,66
* Soritaon Siregar telah mengakhiri mengakhir masa jabatan ** The term of office of Soritaon Siregar ended on November
sebagai Anggota Dewan Komisaris sejak tanggal 21 November 21, 2017.
2017
** RR. Dewi Ariyani mengakhir masa jabatan sebagai Anggota ** The term of office of RR. Dewi Ariyani ended on September
Dewan Komisaris sejak tanggal 14 September 2017 dan 14, 2017. Mrs. Ariyani was replaced by Zainal Abidin based on
digantikan oleh Zainal Abidin dengan Surat Keputusan No. SK- Decision Letter No. SK-198/MBU/09/2017
198/MBU/09/2017.
*** IG. N. Askhara Danadiputra menjabat sebagai President *** IG. N. Askhara Danadiputra serves as President Director as
Director sejak tanggal 4 Mei 2017 menggantikan Orias Petrus of May 4, 2017 replacing Orias Petrus Modak based on Decision
Moedak dengan Surat Keputusan No. SK.89/MBU/5/2017. Letter No. SK.89/MBU/5/2017.
Risalah Rapat Gabungan Minutes of Joint Meeting

Berikut adalah risalah dan daftar Dewan Komisaris dan Direksi The following table details the minutes of joint meeting of Board
yang hadir dalam rapat gabungan yang dilaksanakan sepanjang of Commissioners and Board of Directors held during the2017
Tahun Buku 2017 : Fiscal Year:
Tanggal / Direksi yang Hadir / Attending
No Agenda Hadir / Attending Board
Date Board of Directors
of Commissioner
1. 30 Januari 1. Tindak Lanjut Arahan Pemegang Saham pada RUPS 1. Bpk. Hari Bowo : 1. Bpk. Orias Petrus Moedak :
2017 / RKAP PT Pelindo III (Persero) / Follow-up on the Komisaris Utama President Director,
January 30, Recommendations from Shareholder in the GMS for RKAP / President 2. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
2017 of PT Pelindo III (Persero), Commissioner, Director,
2. Pemaparan Laporan Keuangan dan Manajemen PT Pelindo 2. Bpk. Heddy Lugito 3. Bpk. Husein Latief : Engineering,
III (Persero) Tahun 2016 (Unaudited) / Exposition on the : Komisaris / Information and Communication
Finansial Statements and Management Report of PT Commissioner Technology Director

Pelindo III (Persero) for 2016 (Unaudited), 3. Ibu Dewi Ariyani 4. Bpk. Toto Heli Yanto : Human
3. Lain-Lain (Progres Satgas Pungli, Progres Temuan BPK, : Komisaris / Capital and General Affair
Progres Audit oleh KAP dan SAP, serta Kajian Risiko Commissioner Director
Investasi 2017) / Others (Progress of Task Units for Pungli, 4. Bpk. Wahyu Satrio 5. Bpk. Mohammad Iqbal :
Progress of BPK Findings, Progress of Audit by KAP and SAP, : Komisaris / Commercial and Operational
and Review on Investment Risk in 2017). Commissioner Director
317

of Commissioner
2. 27 Februari 1. Pemaparan Laporan Keuangan Tahun Buku 2016 (Audited) 1. Bpk. Hari Bowo : 1. Bpk. Orias Petrus Moedak:
2017 / / Exposition on the Company’s Financial Statements for Komisaris Utama / President Director,
February 27, 216 Fiscal Year (Audited), President Commissioner, 2. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
2017 2. Pembahasan tentang pengangkatan Kapal Wihan / 2. Bpk. Heddy Director,
Description on the salvaging/removal of Wihan Vessel, Lugito : Komisaris 3. Bpk. Husein Latief : Engineering,
3. Lain-lain / Others. / Commissioner Information and Communication
3. Ibu Dewi Ariyani Technology Director
: Komisaris / 4. Bpk. Mohammad Iqbal :
Commissioner Commercial and Operational
4. Bpk. Wahyu Satrio Director
U : Komisaris /
Commissioner
5. Bpk. Soritaon
Siregar : Komisaris /
Commissioner
3. 23 Maret 1. Rencana Penerbitan Obligasi Tahun 2017 / Plan to Issue 1. Bpk. Hari Bowo : 1. Bpk. Mohammad Iqbal :
2017 / Bonds of 2017, Komisaris Utama / Commercial and Operational
March 23, 2. Laporan Keuangan Audited Tahun 2016 / Audited 2016 President Commissioner, Director,
2017 Financial Statements, 2. Bpk. Heddy 2. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
3. Persiapan RUPS Laporan Tahunan Tahun Buku 2016 / Lugito: Komisaris / Director,
Preparation for GMS of Annual Report for 2016 Fiscal Year, Commissioner 3. Bpk. Husein Latief : Engineering,
4. Pemetaan dan Upaya Peningkatan Kompetensi SDM 3. Ibu Dewi Information and Communication
Perseroan / Mapping and Efforts to Improve the Human Ariyani: Komisaris / Technology Director,
Capital Competencies of the Company, Commissioner 4. Bpk. Toto Heli Yanto : Human
5. Progres Investasi-Investasi Strategis PT Pelindo III / Progress 4. Bpk. Wahyu Capital and General Affair
of the Strategic Investments of PT Pelindo III, Satrio U: Komisaris / Director
6. Lain-lain / Others. Commissioner
5. Bpk. Soritaon
Commissioner
4. 10 April Rapat Koordinasi Dewan Komisaris dan Direksi / Coordinating 1. Bpk. Hari Bowo : 1. Bpk. Orias Petrus Moedak :
2017 / April Meeting of Board of Commissioners and Board of Directors. Komisaris Utama President Director,
10, 2017 / President 2. Bpk . Mohammad Iqbal :
Commissioner, Commercial and Operational
2. Bpk. Heddy Director,
Lugito: Komisaris / 3. Bpk. Toto Heli Yanto, : Human
Commissioner Capital and General Affair
3. Bpk. Wahyu Satrio Director
U : Komisaris /
Commissioner
4. Bpk. Soritaon
Commissioner
5. 26 April 1. Persiapan RUPS Laporan Tahunan Tahun Buku 2016 / 1. Bpk. Hari Bowo: 1. Bpk. Husein Latief : Plt.
2017 / April Preparation for GMS of Annual Report for 2016 Fiscal Year, Komisaris Utama President Director ,
26, 2017 2. Paparan Laporan Manajemen dan Keuangan Triwulan I / President 2. Bpk. Mohammad Iqbal:
Tahun 2017 / Exposition of the Management Report and Commissioner, Commercial and Operational
Financial Statements of Q12017, 2. Bpk. Heddy Lugito Director,
3. Lain-lain / Others. : Komisaris / 3. Bpk. U. Saefudin Noer: Finance
Commissioner Director ,
3. Ibu Dewi Ariyani 4. Bpk. Toto Heliyanto : Human
: Komisaris / Capital and General Affair
Commissioner Director
4. Bpk. Wahyu Satrio
U : Komisaris /
Commissioner
5. Bpk. Soritaon
Commissioner
6. 4 Mei 2017 / Pembahasan Kerjasama Terminal Petikemas Surabaya / 1. Bpk. Hari Bowo: 1. Bpk. IG. N. Askhara Danadiputra
May 4, 2017 Discussion on the Cooperation in Container Terminal of Komisaris Utama : President Director,
Surabaya. / President 2 . Bpk. Husein Latief : Engineering,
Commissioner, Information and Communication
2. Bpk. Heddy Lugito Technology Director,
: Komisaris / 3. Bpk Mohammad Iqbal :
Commissioner Commercial and Operational
3. Ibu Dewi Ariyani Director,
: Komisaris / 4. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
Commissioner Director,
4. Bpk. Wahyu Satrio 5. Bpk. Toto Heli Yanto: Human
U : Komisaris / Capital and General Affair
Commissioner Director
5. Bpk. Soritaon
Commissioner
318

of Commissioner
7. 16 Juni 2017 1. Pemaparan Kinerja Manajemen sampai Mei 2017 / 1. Bpk. Hari Bowo : 1. Bpk. IG. N. Askhara Danadiputra
/ June 6, Exposition on the Management’s Performance up until Komisaris Utama : President Director,
2017 May 2017, / President 2. Bpk. Husein Latief : Engineering,
2. Progress pelaksanaan SAP terkait dengan proses Bisnis Commissioner, Information and Communication
Keuangan sebelum dan sesudah SAP / Progress of SAP 2. Bpk. Heddy Lugito Technology Director,
implementation related to Financial Business process prior : Komisaris / 3. Bpk Mohammad Iqbal :
to and post SAP utilization, Commissioner Commercial and Operational
3. Pengadaan kebutuhan Fixed Cathlab dan MRI di RS. PHC 3. Bpk. Wahyu Satrio Director,
/ Procurement of Fixed Cathlab and MRI’s needs at PHC U : Komisaris / 4. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
Hospital, Commissioner Director,
4. Lain-lain / Others: 4. Bpk. Soritaon 5. Bpk. Toto Heli Yanto: Human
a. Persiapan untuk Angkutan Lebaran 1438 H/2017 M / Siregar : Komisaris / Capital and General Affair
Preparation for Ied al-Fitr Transportation Means 1438 H/ Commissioner Director
2017,
b. Strategi Efisiensi biaya terkait dengan pertumbuhan
pendapatan lebih kecil daripada pertumbuhan biaya
pada triwulan I Tahun 2017 / Cost efficiency strategy
related to the growth revenues which were smaller than
cost growth in Q1/2017,
c. Strategi Manajemen terhadap 6 cabang merugi /
Management’s strategies for addressing the loss
suffered by 6 branches,
d. Evaluasi bisnis PT PDS / Business evaluation of PT PDS.
8. 21 Juli 2017 1. Laporan Manajemen sampai Semester 1 tahun 2017 / 1. Bpk. Hari Bowo: 1. Bpk. IG. N. Askhara Danadiputra
/ July 21, Management’s Report up until the Semester 1 of 2017, Komisaris Utama : President Director,
2017 2. Project Rebound, / President 2. Bpk. Husein Latief : Engineering,
3. Diskusi tentang Studi Kasus yang relevan dengan Pelindo III Commissioner, Information and Communication
/ Discussion on Case Studies that are relevant with Pelindo 2. Bpk. Heddy Lugito Technology Director,
III, : Komisaris / 3. Bpk Mohammad Iqbal :
4. Pemilihan Calon Auditor KAP Tahun buku 2017 / Selection Commissioner Commercial and Operational
of candidates for Auditor to audit the Company’s finance 3. Ibu Dewi Ariyani Director,
for 2017 Fiscal Year, : Komisaris / 4. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
5. Pembahasan Lanjutan tentang PT PDS / Further discussion Commissioner Director,
on PT PDS, 4. Bpk. Wahyu Satrio 5. Bpk. Toto Heli Yanto: Human
6. Lain-lain (Permasalahan mutasi pegawai, Rumdis cabang U : Komisaris / Capital and General Affair
Banjarmasin, RIP Benoa, Pemanfaatan lahan HPL di Tanjun Commissioner Director
Benoa, Harga Gas PT PEL, Tarif Labuh Kapal Cruise, dan 5. Bpk. Soritaon
Progres Flyover Teluk Lamong) / Others (employee transfer Siregar : Komisaris /
issues, House at Banjarmasin branch, RIP Benoa, utilization Commissioner
of HPL Land in Tanjung Benoa, Gas Price of PT PEL, Berthing
Tariffs for Cruise Ship, and Progress of flyover at Teluk
Lamong).
9. 28 Agustus 1. Pemaparan SM Manajemen Risiko terkait Penyusunan 1. Bpk. Hari Bowo: 1. Bpk. IG. N. Askhara Danadiputra
2017 / Kebijakan dan Juknis Manajemen Risiko / Discussion of Risk Komisaris Utama : President Director,
August 28, Management SM in relation to the Drafting of Policies and / President 2. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
2017 Technical Guidelines of Risk Management, Commissioner, Director,
2. Paparan Tindak Lanjut/ Road Map PT PDS / Exposition of 2. Bpk. Heddy Lugito 3. Bpk. Toto Heli Yanto: Human
the Follow-up Activities/Road Map of PT PDS, : Komisaris / Capital and General Affair
3. Lain-lain umum dan terbatas / Others (general and Commissioner Director
limited). 3. Ibu Dewi Ariyani
: Komisaris /
Commissioner
4. Bpk. Soritaon
Commissioner
319

of Commissioner
10 19 1. Pemaparan review RJPP Tahun 2017-2019 / Exposition of 1. Bpk. Hari Bowo: 1. Bpk. IG. N. Askhara Danadiputra
September the review of RJPP for the period of 2017-2019, Komisaris Utama : President Director,
2017 / 2. Pemaparan revisi investasi Tahun 2017 / Exposition on the / President 2. Bpk. Husein Latief : Engineering,
September investment revision for 2017, Commissioner, Information and Communication
19. 2017 3. Pemaparan rencana pemberian pinjaman Pelindo III 2. Bpk. Heddy Lugito Technology Director,
kepada PT BJTI dan PT PMS / Exposition of plan to grant : Komisaris / 3. Bpk Mohammad Iqbal :
loan of Pelindo III for PT BJTI and PT PMS, Commissioner Commercial and Operational
4. Pemaparan rencana sentralisasi pengadaan BBM di 3. Bpk. Zainal Abidin Director,
Lingkungan Pelindo III terhadap cabang-cabang dan : Komisaris / 4. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
entitas anak / Exposition on the plan to centralize the Commissioner Director,
procurement of fuel within Pelindo III on all branches and 4. Bpk. Wahyu Satrio 5. Bpk. Toto Heli Yanto: Human
subsidiaries, U : Komisaris / Capital and General Affair
5. Lain-Lain / Others: Commissioner Director
a. Progress pengadaan 15 kapal tunda terkait persyaratan 5. Bpk. Soritaon
kontrak / Progress of the procurement of 15 tug boats in Siregar : Komisaris /
relation to contract requirements, Commissioner
b. Progress SAP,
c. Progress status kepegawaian tenaga IT / Progress of IT
employment status,
d. Kebijakan pendalaman alur pelayaran di Tegal dan
Cilacap / Policies to improve shipping channels in Tegal
and Cilacap,
e. Progress draft Code of Conduct,
f. Progress kesiapan reorganisasi dan SDM dalam rangka
menyongsong Perdir tentang Manajemen Risiko /
Progress of the readiness of reorganization and Human
Capital in order to accept and comply with Board of
Directors Regulation,
g. Presentasi sumber pendaan kantor perwakilan baru di Jl.
Wahid Hasyim Jakarta berikut layout-nya / Presentation
of funding source for new representativce office on J;.
Wahid Hasyim, Jakarta, as well as the layout.
11. 25 Oktober 1. Pemaparan review RJPP Tahun 2017-2019 / Exposition of 1. Bpk. Hari Bowo : 1. Bpk. IG. N. Askhara Danadiputra
2017 / the review of RJPP for the period of 2017-2019, Komisaris Utama : President Director,
October 25, 2. Pemaparan revisi investasi Tahun 2017 / Exposition on the / President 2. Bpk. Husein Latief : Engineering,
2017 investment revision for 2017, Commissioner, Information and Communication
3. Pemaparan rencana pemberian pinjaman Pelindo III 2. Bpk. Heddy Lugito Technology Director,
kepada PT BJTI dan PT PMS / Exposition of plan to grant : Komisaris / 3. Bpk Mohammad Iqbal :
loan of Pelindo III for PT BJTI and PT PMS, Commissioner Commercial and Operational
4. Pemaparan rencana sentralisasi pengadaan BBM di 3. Bpk. Wahyu Satrio Director,
Lingkungan Pelindo III terhadap cabang-cabang dan U : Komisaris / 4. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
entitas anak / Exposition on the plan to centralize the Commissioner Director,
procurement of fuel within Pelindo III on all branches and 4. Bpk. Soritaon 5. Bpk. Toto Heli Yanto: Human
subsidiaries, Siregar : Komisaris / Capital and General Affair
5. Lain-Lain / Others: Commissioner Director
a. Progress pengadaan 15 kapal tunda terkait persyaratan 5. Zainal Abidin
kontrak / Progress of the procurement of 15 tug boats in : Komisaris /
relation to contract requirements, Commissioner
b. Progress SAP,
c. Progress status kepegawaian tenaga IT / Progress of IT
employment status,
d. Kebijakan pendalaman alur pelayaran di Tegal dan
Cilacap / Policies to improve shipping channels in Tegal
and Cilacap,
e. Progress draft Code of Conduct,
f. Progress kesiapan reorganisasi dan SDM dalam rangka
menyongsong Perdir tentang Manajemen Risiko /
Progress of the readiness of reorganization and Human
Capital in order to accept and comply with Board of

Directors Regulation,
g. Presentasi sumber pendaan kantor perwakilan baru di Jl.
Wahid Hasyim Jakarta berikut layout-nya / Presentation
of funding source for new representativce office on J;.
Wahid Hasyim, Jakarta, as well as the layout.
320

of Commissioner
12. 30 1. Pemaparan kinerja manajemen s.d akhir Oktober 2017 / 1. Bpk. Hari Bowo : 1. Bpk. IG. N. Askhara Danadiputra
November Exposition of Management’s Performance up until the end Komisaris Utama : President Director,
2017 / of October 2017, / President 2. Bpk. Husein Latief : Engineering,
November 2. Progres persiapan penerbitan global bond setelah diskusi Commissioner, Information and Communication
30, 2017 Finance Director dan Engineering, Information and 2. Bpk. Heddy Lugito Technology Director,
Communication Technology Director dengan komite Dewan : Komisaris / 3. Bpk Mohammad Iqbal :
Komisaris / Progress of the preparation for the issuance of Commissioner Commercial and Operational
global bonds after discussion with the Finance Director and 3. Bpk. Wahyu Satrio Director,
Engineering and ICT Director together with the committees U : Komisaris / 4. Bpk. U. Saefudin Noer : Finance
of Board of Commissioner, Commissioner Director,
3. Pemaparan dan Tindak lanjut MoC dan perjanjian dengan 4. Zainal Abidin 5. Bpk. Toto Heli Yanto: Human
16 BUMN dan Swasta pada 15 November 2017 / Exposition : Komisaris / Capital and General Affair
and Follow-up activity of MoC, as well as an agreement Commissioner Director
with 16 SOEs and Private Sectors on November 15, 2017,
4. Pembahasan kerjasama jasa pandu di selat malaka
antara PT Pelindo I dan PT Pelindo III dikaitkan dengan
rencana investasi PT Pelindo III sebesar Rp.1Triliun pada 4
November 2017 / Discussion on the partnership in regard
to the piloting service over Malacca strait, between PT
Pelindo I and PT Pelindo III amounted to Rp1 trillion on
November 4, 2017
5. Langkah-langkah antisipasi Direksi menghadapi tahun
politik 2018 (pilkada serentak persiapan pemilu dan
pilpres) / Anticipatory measures of the Board of Directors
in facing the 2018 political year (simultaneous regional
election to prepare for general election and presidential
election),
Rekomendasi Dewan Komisaris dalam Rapat Gabungan Recommendations of the Board of Commissioners in Joint
Meeting
Rekomendasi yang diberikan oleh Dewan Komisaris kepada Recommendations proposed by the Board of Commissioners to
Direksi beserta jajarannya dalam kegiatan Rapat Gabungan the Board of Directors in Joint Meetings are related to, among
antara lain: others:
1. Memberikan arahan terkait rumusan RKAP. 1. Direction on the formulation of RKAP.
2. Memberikan arahan terkait perkembangan Satgas Pungli, 2. Direction on the development of Illegal Payment Prevention
Temuan BPK, Audit oleh KAP dan SAP, serta Kajian Risiko Task Force, BPK Findings, Audit by KAP and SAP, and
Investasi 2017. Investment Risk Review of 2017.
3. Memberikan arahan terkait persiapan RUPS Laporan 3. Direction on the preparation of GMS for Annual Report of
Tahunan Tahun buku 2016. 2016 Fiscal Year.
4. Usulan mengenai Calon Auditor KAP Tahun buku 2017. 4. Proposal for Auditor Candidates from KAP for 2017 Fiscal
Year.
5. Menindaklanjuti MoC dan perjanjian dengan 16 BUMN dan 5. Follow-up of MoC and agreement with 16 SOEs and Private
Swasta. Sectors.
6. Pembahasan kerjasama jasa pandu di selat malaka antara 6. Discussion on cooperation of pilotage services at Malacca
PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) dan PT Pelabuhan Strait between PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) and PT
Indonesia III (Persero) dikaitkan dengan rencana investasi Pelabuhan Indonesia III (Persero) in relation with investment
Perseroan. plan of the Company.
7. Memberikan arahan terkait langkah-langkah antisipasi 7. Direction on the anticipation measures taken by the Board of
direksi menghadapi tahun politik 2018. Directors face political year in 2018.
ASESMEN TERHADAP DEWAN KOMISARIS DAN ASSESSMENT ON BOARD OF COMMISSIONERS AND


Prosedur Pelaksanaan Assessmen atas Kinerja Dewan Assessment Procedure for Performance of Board of
Komisaris dan Direksi Commissioners and Board of Directors
Dewan Komisaris dan Direksi mempertanggungjawabkan hasil The Company’s Board of Commissioners and Board of Directors
asesmen atas pengawasan dan penasihatan serta pengurusan are responsible for the result of assessment on their supervisory
pengelolaan Perusahaan dalam RUPS sesuai dengan ketentuan and advisory duties as well as management of the Company in
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. the GMS, in accordance with the prevailing laws and regulations.
321
Penilaian terhadap anggota Direksi dilakukan oleh Dewan Assessment on the performance of members of Board of Directors
Komisaris secara berkala berdasarkan target pencapaian dan is conducted by the Board of Commissioners periodically based
KPI (Key Performance Indicator) yang sudah disepakati bersama on the achievement targets and Key Performance Indicators
pada saat awal tahun sesuai tugas dan tanggung jawab masing- (KPIs) jointly determined at the beginning of the year according
masing anggota Direksi. to the duties and responsibilities of each member of Board of
Directors.
Kriteria yang Digunakan dalam Pelaksanaan Assessmen atas Criteria Used in Assessing Board of Directors Performance
Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi
Dalam pelaksanaan tugasnya Dewan Komisaris berpegang pada In performing its duties, the Board of Commissioners adheres to
aturan Anggaran Dasar, Kementerian BUMN serta Pedoman the Articles of Association, the Ministry of SOEs and the Guidelines
Tata Kelola Perusahaan. Penilaian kinerja Dewan Komisaris atas for Good Corporate Governance. The Board of Commissioners’
penerapan GCG tahun 2017 dilakukan secara mandiri dan bersifat performance assessment of GCG implementation in 2017 shall
kolegial yang dituangkan dalam Laporan Tugas Pengawasan be conducted independently and collegially as set forth in the
Dewan Komisaris. Pelaksanaan tugas telah direncanakan setiap Board of Commissioners’ Supervisory Report. Implementation
awal tahun dalam suatu Program Kerja yang tercantum dalam of the task has been planned at the beginning of each year in a
RKAP. Pada akhir tahun, Dewan Komisaris menyusun Laporan Work Program listed in the RKAP. At the end of the year, the Board
Tugas Pengawasan yang akan disampaikan kepada Pemegang of Commissioners shall prepare a Supervisory Task Report to be
Saham dalam RUPS untuk dievaluasi dan disahkan. Sesuai submitted to the Shareholders at the GMS to be evaluated and
ketentuan Permen BUMN Nomor: PER-01/MBU/2011 tentang ratified. In accordance with the provisions of BUMN Regulation
penerapan GCG pada BUMN, pada saat RUPS RKAP tahun 2016 no. PER- 01/MBU/2011 concerning the implementation of GCG
Dewan Komisaris telah menyampaikan usulan Key Performance in SOEs, at the RKAP 2016 GMS, the Board of Commissioners has
Indicator (KPI) Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia III submitted the proposed Key Performance Indicator (KPI) of PT
(Persero) dalam bentuk kontrak manajemen kepada Menteri Pelabuhan Indonesia III’s (Persero) Board of Commissioners in
BUMN. the form of management contract to the Minister of SOEs.
Direksi dalam menjalankan tugas operasionalnya mengacu The Board of Directors in performing its operational duties shall
pada anggaran dasar, Pedoman Tata Kelola, peraturan yang refer to the articles of association, the Governance Manual,
diterbitkan pemegang saham serta komitmennya terhadap KPI the rules issued by the shareholders and their commitment to
yang tertuang dalam kontrak manajemen. Dewan Komisaris the KPI as stipulated in the management contract. The Board
sesuai kewenangannya melakukan pengawasan dan penilaian of Commissioners, in accordance with its authority, oversees
atas kinerja Direksi baik secara individual maupun kolegial and evaluates the performance of the Board of Directors,
serta melaporkan hasilnya kepada Pemegang Saham dan akan individually or collegially, and reports the results to Shareholders
menjadi salah satu pertimbangan pemegang saham dalam and will become one of the shareholders’ considerations in the
keputusan RUPS Pengesahan Laporan Keuangan Tahunan dan resolution of Annual General Meeting of Shareholders and PKBL
PKBL PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) tahun 2017. of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) in 2017.
Penilaian kinerja Direksi tahun 2017 berdasarkan telah kriteria, The assessment of Board of Directors’ performance in 2017
capaian target, dan indikator kinerja utama (KPI) yang telah based on criteria, performance targets, and key performance
diaudit oleh Auditor Independen Kantor Akuntan Publik indicators (KPI) is audited by Independent Auditor Public
(KAP) Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar dan Rekan (RSM Accounting Firm Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar and Rekan
AAJ Indonesia). Secara umum, hasil self-assessment GCG (RSM AAJ Indonesia). In general, the GCG self-assessment results
menunjukkan bahwa kinerja Dewan Komisaris dan Direksi sudah show that the performance of the Board of Commissioners and
“Baik”. Hal ini tercermin dari hasil self-assessment GCG Dewan Board of Directors has been “Good”. This is reflected in the
Komisaris dan Direksi tahun 2017 masing-masing sebesar results of GCG self-assessment of the Board of Commissioners
92,92% dan 92,74%. and Directors in 2017 amounting to 92,92.755% and 92.74%,
respectively.
Kriteria Penilaian Kinerja Performance Appraisal Criteria

Kriteria penilaian kinerja Dewan Komisaris mencakup 12 The performance appraisal criteria for the Board of
indikator, yang terdiri dari: Commissioners cover 12 indicators, consisting of:
1. Aspek Pengawasan dan Pengarahan, terdiri dari 6 Indikator 1. Aspects of Supervision and Direction, which consist of 6
Indicators
2. Aspek Laporan, terdiri dari 3 indikator 2. Aspect Report, which consists of 3 indicators
3. Aspek Dinamis, terdiri dari 3 indikator 3. Dynamic aspects, which consist of 3 indicators
322
Kriteria penilaian kinerja Direksi mencakup 13 indikator, yang The performance evaluation criteria for the Board of Directors
terdiri dari: cover 13 indicators, consisting of:
1. Aspek Keuangan, terdiri dari 7 indikator 1. Financial aspect, which consists of 7 indicators
2. Aspek Operasional, terdiri dari 2 indikator 2. Operational aspect, which consists of 2 indicators
3. Aspek Administrasi terdiri dari 4 indikator 3. Administration Aspect which consists of 4 indicators
Pihak yang Melakukan Assessmen Assessors

Untuk pelaksanaan assessment GCG Dewan Komisaris dan The implementation of GCG assessment of the Board of
Direksi dilaksanakan oleh asesor eksternal dalam hal ini Badan Commissioners and Board of Directors is carried out by an
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan external assessor, namely the Financial and Development
Jawa Timur. Supervisory Agency (BPKP) of East Java Province.
Evaluasi Kinerja Direksi berdasarkan Implementasi Kriteria Board of Directors Performance Based on the Implementation
Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) BUMN of Excellent Performance Assessment Criteria (KPKU) of SOE
Prosedur Pelaksanaan Implementation Procedure
Penilaian KPKU tahun 2017 dilaksanakan pada tanggal 4 - 8 The assessment of KPKU in 2017 was conducted on December 4
Desember 2017 dengan capaian skor 620,25 dan mendapatkan - 8, 2017 with a score of 620.25 and obtained “Emerging Industry
predikat “Emerging Industry Leader”. Sistem penilaian pada Leader” predicate. The assessment system in the evaluation
evaluasi kinerja BUMN didasarkan pada surat Sekretaris on SOE performance is based on Letter of Secretary of the
Kementerian BUMN Nomor:S-198/D7.MBU/10/2017 tanggal 7 Ministry of SOE No. S-198/D7.MBU/10/2017 dated October 7,
Oktober 2017 dengan mengadopsi dan mengadaptasi “Malcolm 2017 by adopting “Malcolm Baldridge Criteria for Performance
Baldridge Criteria for Performance Excellent”. Excellent”.
Terkait dengan evaluasi Kinerja Direksi dalam KPKU kriteria In relation to the performance evaluation of Board of Directors
penilaian seluruhnya terdapat pada Proses khususnya Kategori in KPKU, the entire assessment criteria are in the Process,
1 Kepemimpinan, Kategori 2 Rencana Strategis dan Kategori 4 particularly in Category 1 of Leadership, Category 2 of Strategic
Pengukuran, Analisis dan Manajemen Pengetahuan. Khusus Plan, and Category 4 of Measurement, Analysis and Knowledge
untuk Kategori Hasil Penilaian Direksi dilihat dari Kategori 7.4 Management. Specific for Category of Result, evaluation of
Hasil-Hasil Kepemimpinan dan Tata Kelola. Board of Directors is seen from the Category 7.4 of Leadership
and Governance Results.
KEBIJAKAN REMUNERASI DEWAN KOMISARIS DAN REMUNERATION POLICIES FOR BOARD OF

DIREKSI COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS
Direksi dan Dewan Komisaris merupakan organ perusahaan The Board of Directors and Board of Commissioners are two
memiliki peranan yang sangat penting terhadap roda organs that have a crucial role in the Company’s business.
bisnis Perusahaan. Oleh sebab itu, Perseroan memberikan Therefore, the Company strives to provide decent appreciation
penghargaan yang layak berupa penghasilan yang memberikan in the form of income in order to motivate the Board of Directors
motivasi kepada Direksi maupun Dewan Komisaris atas and Board of Commissioners to give the Company contribution
kontribusinya terhadap Perusahaan. to the best of their ability.
Dasar Kebijakan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Basis of Remuneration Policy of Board of Commissioners and
Board of Directors
Persetujuan pemberian remunerasi Dewan Komisaris dan Approval for the remuneration of Board of Commissioners
Direksi Perseroan ditetapkan oleh RUPS. Hal ini berdasarkan and Board of Directors of the Company is stipulated by the
kepada Keputusan Menteri BUMN Nomor: PER-04/MBU/2014 GMS, based on the Decision of Ministry of SOE No. PER-04/
juncto PER-02/MBU/2016 juncto PER-01/MBU/2017 tentang MBU/2014 juncto PER-02/MBU/2016 juncto PER-01/MBU/2017
Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris dan on Guidelines to Determine the Remuneration of Board of
Dewan Pengawas BUMN. Directors, Board of Commissioners and Supervisory Board of

SOEs.
Pemegang Saham menetapkan penyesuaian remunerasi Dewan The Shareholders determine the remuneration adjustment
Komisaris dan Direksi dengan pertimbangan: of Board of Commissioners and Board of Directors with the
following considerations:
• Faktor skala usaha • Business scale factor
• Faktor kompleksitas usaha • Business complexity factor
• Tingkat inflasi • Inflation rate
• Kondisi dan kemampuan Perusahaan • Company’s condition and capability
323
Proses Penetapan Remunerasi Direksi Process to Determine Remuneration of Board of Directors

Sesuai Peraturan Menteri BUMN No.PER-04/MBU/2014 tanggal Pursuant to the Regulation of Minister of SOE No. PER-04/
10 Maret 2014 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, MBU/06/2014 dated March 10, 2014, on Guidelines to Determine
Dewan komisaris dan Dewan Pengawas Badan Usaha milik the Remuneration of Board of Directors, Board of Commissioners
Negara, Jo. Peraturan Menteri BUMN No.PER-01/MBU/06/2017 and Supervisory Board of SOEs, juncto Regulation of Minister
tanggal 19 Juni 2017 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan of SOE No. PER-01/MBU/06/2017 dated June 19, 2017, on
Menteri BUMN No.PER-04/MBU/2014 tanggal 10 Maret 2014 Second Amendment to the Regulation of Minister of SOE No.
tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan PER-04/MBU/06/2014 dated March 10, 2014, on Guidelines to
komisaris dan Dewan Pengawas Badan Usaha milik Negara Determine the Remuneration of Board of Directors, Board of
yang ditungkan dalam Peraturan Bersama Dewan Komisaris Commissioners and Supervisory Board of SOEs, stipulated in
dan Direksi Nomor :101.1/IX/SK/DK.P.III/2012 dan KEP.516.1/ the Joint Regulation of Board of Commissioners and Board of
HK.04/P.III-2012, Jo. Nomor: 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan Directors No. 101.1/IX/SK/DK.P.III/2012 dan KEP.516.1/HK.04/P.
KEP.745.1/HK.04/P.III-2015 tanggal 16 Desember 2015 tentang III-2012, juncto No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 and KEP.745.1/
Penerapan Panduan Tata kelola Perusahaan Yang Baik (Good HK.04/P.III-2015 dated December 16, 2015 on Implementation
Corporate Governance) bahwa penetapan remunerasi direksi of Good Corporate Governance Guidelines, the determination
dan dewan komisaris mengacu pada hasil rapat umum pemegang of remuneration for the Board of Directors and Board of
saham dengan memperhatikan hasil kajian yang telah dilakukan Commissioners refers to the resolutions of General Meeting of
oleh perusahaan. Shareholders and shall take into account the result of review
conducted by the Company.
Pengungkapan Indikator untuk Penetapan Remunerasi Direksi Disclosure of Indicators for Directors’ Remuneration
Determination
Dalam melakukan kajian tersebut, Perseroan mempertimbangkan In conducting the review, the Company considers various factors,
beberapa faktor yaitu faktor skala usaha, kompleksitas usaha, such as business scale, business complexity, inflation rate,
tingkat inflasi, kondisi dan kemampuan keuangan serta kinerja financial condition and capability, and Company’s performance.
Perseroan. Namun terdapat pula faktor pengaruh lainnya yaitu There are also several other influential factors, namely KPI,
KPI, kontrak manajemen dan tingkat kesehatan perusahaan. management contract and soundness level of the Company.
Hasil kajian tersebut disampaikan oleh Dewan Komisaris The result of review is submitted to the Board of Commissioners
sebagai bahan usulan penetapan remunerasi kepada pemegang to be proposed to the shareholder to determine remuneration
saham berdasarkan lampiran dalam Peraturan Menteri BUMN pursuant to the attachment of Regulation of Minister of SOE No.
No.PER-01/MBU/06/2017 tanggal 19 Juni 2017. PER-01/MBU/06/2017 dated June 19, 2017.
Rumusan untuk menghitung penghasilan Dewan Komisaris dan Formula to calculate the remuneration for Board of
Direksi ditetapkan oleh Pemegang Saham. Commissioners and Board of Directors is determined by the
Shareholder.
Komponen Remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris Menunjuk Remuneration Components for the Board of Directors and
Surat Plt. Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Board of Commissioners refer to the Letter of Acting Deputy of
Prasarana Perhubungan atas nama Menteri BUMN Nomor : SR- Transportation Construction and Facilities and Infrastructures
464/MBU/D4/06/2017 tanggal 22 Juni 2017 tentang Penetapan Business for the Minister of SOE No. SR-464/MBU/D4/06/2017
Gaji/Honorarium, Tunjangan dan Fasilitas untuk Tahun 2017 dated June 22, 2017 on Determination of Salary/Honorarium,
serta Tantiem atas kinerja tahun Buku 2016, sebagai berikut : Allowances and Facilities for 2017, as well as Tantiem for the
performance in 2016 Fiscal Year, as follows:
Struktur Remunerasi Remuneration Structure

Komponen Remunerasi Dewan Komisaris / Remuneration Component of Board of Commissioners

Jenis Penghasilan / Besaran Maksimum Sesuai Keputusan RUPS dan Peraturan Menteri BUMN / Maximum Amount According to the
No
Remuneration Type Resolution of GMS and Regulation of Minister of SOE
Komisaris Utama : 45% dari gaji Direktur Utama /
President Commissioner: 45% of the salary of President Director
1 Honorarium
Anggota Dewan Komisaris : 90% dari Komisaris Utama / Members of Board of Commissioners: 90% of the
Honorarium for President Commissioner
324
Komponen Remunerasi Dewan Komisaris / Remuneration Component of Board of Commissioners

No
Tunjangan / Allowance
Sesuai PER-04/MBU/2014 Jo. PER-02/MBU/06/2016 Jo. PER-01/
Tunjangan Hari Raya Keagamaan 1 (satu) kali honorarium / 1 (one) time of
MBU/06/2017 / Pursuant to PER-04/MBU/2014 Jo. PER-02/
/ Religious Day Allowance honorarium
MBU/06/2016 Jo. PER-01/MBU/06/2017
2 Tunjangan Transportasi / 20% dari honorarium per bulan / 20% of
Transportation Allowance monthly honorarium
MBU/06/2016 Jo. PER-01/MBU/06/2017
Premi yang ditanggung oleh Perusahaan
Asuransi Purna Jabatan / Post- sebesar 25% dari honorarium dalam 1 tahun
Employment Insurance / Premium at the expense of the Company
MBU/06/2016 Jo. PER-01/MBU/06/2017
amounting to 25% of honorarium in 1 year
Fasilitas / Facilities
Dalam bentuk asuransi kesehatan atau
Fasilitas Kesehatan / Health penggantian biaya pengobatan (at cost) / In the
3 Facilities form of health insurance or reimbursement of
MBU/06/2016 Jo. PER-01/MBU/06/2017
medical treatment (at cost)
Fasilitas Bantuan Hukum / Legal Sebesar pemakaian (at cost) / According to the
Assistance Facilities use (at cost)
MBU/06/2016 Jo. PER-01/MBU/06/2017
Komponen Remunerasi Direksi / Remuneration Component of Board of Directors

No
Direktur Utama / President Director : 100%
1 Gaji / Salary
Direktur / Director : 90% dari Direktur Utama / President Director
Tunjangan / Allowance
Tunjangan Hari Raya Keagamaan
1 (satu) kali gaji / 1 (one) time salary MBU/06/2017 / Pursuant to PER-04/MBU/2014 Jo. PER-02/
/ Religious Day Allowance
MBU/06/2016 Jo. PER-01/MBU/06/2017
Premi yang ditanggung oleh Perusahaan
Asuransi Purna Jabatan / Post- sebesar 25% dari honorarium dalam 1 tahun
Employment Insurance / Premium at the expense of the Company
MBU/06/2016 Jo.PER-01/MBU/06/2017
amounting to 25% of honorarium in 1 year
2
MBU/06/2017 apabila perusahaan telah menyediakan rumah
jabatan maka wajib dipergunakan sampai masa jabatan Direksi
berakhir dan yang bersangkutan tidak diberikan tunjangan
Tunjangan Perumahan / Housing Rp25.000.000,00 per Bulan / Rp25,000,000
perumahan / Pursuant to PER-04/MBU/2014 Jo. PER-02/
Allowance per month
MBU/06/2016 Jo. PER-01/MBU/06/2017 if the Company
has provided a house, then it shall be used until the Board
of Directors’ term of office ends and the concerned Board of
Directors shall not be given housing allowance
Fasilitas / Facilities
1 (satu) unit beserta biaya pemeliharaan dan
biaya operasional, dengan memperhatikan Spesifikasi dan jenis kendaraan diatur oleh dewan komisaris
Fasilitas Kendaraan / Vehicle kondisi keuangan perusahaan / 1 (one) unit dengan batas maksimal 3.500 cc / Vehicle specifications and
Facilities including maintenance cost and operational types are regulated by the Board of Commissioners with
cost, taking into account the Company’s maximum limit of 3,500 cc
financial conditions
3
Dalam bentuk asuransi kesehatan atau
Fasilitas Kesehatan / Health penggantian biaya pengobatan (at cost) / In
Facilities the form of health insurance or reimbursement
MBU/06/2016 Jo.PER-01/MBU/06/2017
of medical treatment (at cost)
Fasilitas Bantuan Hukum / Legal Sebesar pemakaian (at cost) / According to the
Assistance Facilities use (at cost)
MBU/06/2016 Jo.PER-01/MBU/06/2017
Jumlah Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Total Remuneration for Board of Commissioners and Board of
Directors
Gaji Direksi dan Dewan Komisaris Per Bulan / Monthly Salary of Board of Directors and Board of Commissioners
Gaji/Honorarium per Bulan
No Jabatan / Position / Salary/Honorarium per Keterangan / Description
Month
1 Direktur Utama / President Director Rp146.000.000,-
2 Direktur / Director Rp131.400.000,- Perbandingan gaji Direktur Utama dengan Direktur, Komisaris
Utama dan Komisaris adalah: 100%: 90%: 45%: 90% / Comparison
Komisaris Utama / President
3 Rp65.700.000,- of the salary of President Director with other Directors, President
Commissioner Commissioner, and other Commissioners is 100%: 90%: 45%: 90%
4 Komisaris / Commissioner Rp59.130.000,-
325
Dengan demikian, remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Hence, the remuneration for Board of Commissioners and Board
selengkapnya adalah sebagai berikut: of Directors is as follows:
Remunerasi Dewan Komisaris / Remuneration of Board of Commissioners
Tunjangan / Fasilitas / Take Home Pay/Bulan /
No Nama / Name Jabatan / Position Gaji / Salary
Allowance / Facilities Take Home Pay/Month
Komisaris Utama / President
1 Hari Bowo Rp.65.700.000,- Rp.13.140.000,- Rp.78.840.000,-
Commissioner
2 Soritaon Siregar Komisaris / Commissioner Rp.59.130.000,- Rp.11.826.000,- Rp.70.956.000,-
3 Wahyu Satrio Utomo Komisaris / Commissioner Rp.59.130.000,- Rp.11.826.000,- Rp.70.956.000,-
4 Heddy Lugito Komisaris / Commissioner Rp.59.130.000,- Rp.11.826.000,- Rp.70.956.000,-
5 Zainal Abidin Komisaris / Commissioner Rp.59.130.000,- Rp.11.826.000,- Rp.70.956.000,-
No Nama / Name Jabatan / Position Gaji / Salary

1 IG. N. Askhara Danadiputra President Director Rp.146.000.000,-
2 Mohammad Iqbal Commercial and Operational Director Rp.131.400.000,-
Engineering, Information and Communication Technology
3 Husein Latief Rp.131.400.000,-
Director
4 Toto Heli Yanto Human Capital and General Affair Director Rp.131.400.000,-
5 U. Saefudin Noer Finance Director Rp.131.400.000,-
Tantiem Direksi dan Dewan Komisaris Tahun Buku 2016 / Tantiem for Board of Directors and Board of Commissioners in 2016 Fiscal Year
No Jabatan Tantiem Keterangan
1 Direktur Utama / President Director Rp.3.478.560.720,-
2 Direktur / Director Rp.3.130.704.647,- Perbandingan Tantiem Direktur Utama dengan
Komisaris Utama / President Direktur, Komisaris Utama dan Komisaris adalah:
3 Rp.1.565.352.324,- 100%: 90%: 45%: 90%
Commissioner
4 Komisaris / Commissioner Rp.1.408.817.091,-
Direktur Utama / President Director
REMUNERASI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI SELAMA 3 TAHUN TERAKHIR / REMUNERATION OF BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF
DIRECTORS IN THE LAST 3 YEARS
Tahun / Year
2015*) 2016*) 2017*)
Jabatan / Tunjangan/ Tunjangan/ Tunjangan/
No Position Gaji/Honor / Fasilitas **) Gaji/Honor / Fasilitas **) Gaji/Honor / Fasilitas **)
Salary/Honor / Allowance/ Salary/Honor / Allowance/ Salary/Honor / Allowance/
Facilities **) Facilities **) Facilities **)
Direktur Utama
1 / President Rp.107.000.000,- Rp.65.000.000,- Rp.118.000.000,- Rp.75.000.000,- Rp.168.000.000,- Rp.25.000.000,-
Director
Direktur /
2 Rp.96.300.000,- Rp.57.000.000,- Rp.106.200.000,- Rp.70.000.000,- Rp.151.200.000,- Rp.25.000.000,-
Director
Komisaris
Utama /
3 Rp.48.150.000,- Rp.9.630.000,- Rp.53.100.000,- Rp.10.620.000,- Rp.65.700.000,- Rp.13.140.000,-
President
Commissioner
Komisaris /
4 Rp.43.335.000,- Rp.8.667.000,- Rp.47.790.000,- Rp.9.558.000,- Rp.59.130.000,- Rp.11.826.000,-
Commissioner
*) Gaji dan Tunjangan yang dibayarkan setiap Bulan *) Salary and Allowances that are paid monthly
**) Tunjangan/Fasilitas : Direksi : Penjumlahan Mobilitas dan **) Allowances/Facilities : Board of Directors : Sum of Mobility
Perumahan sedangkan pada Tahun 2017 hanya Tunjangan and Housing meanwhile in 2017 on Housing Allowance
Perumahan.
Komisaris : Tunjangan Mobilitas Commissioners: Mobility Allowance
326
Indikator Pengukuran Kinerja Performance Measurement Indicators

Untuk memastikan struktur di perseroan berjalan dengan To ensure that its organization structure runs well, the
baik, Perseroan memiliki sistem penilaian kinerja bagi Dewan Company has established a performance measurement system
Komisaris dan Direksi yang dilaksanakan pada saat pelaksanaan for the Board of Commissioners and board of Directors to be
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Indikator Pengukuran implemented during the GMS of the Company. Performance
Kinerja untuk mengukur kinerja Direksi tahun 2016 ditetapkan Measurement Indicators to measure the performance of
dalam Kontrak Manajemen Direksi dan Dewan Komisaris Board of Directors in 2016 were stipulated in the Management
Perseroan Tahun 2017. Contract of Board of Directors and Board of Commissioners of
the Company for 2017.
INFORMASI HUBUNGAN AFILIASI DEWAN INFORMATION ON AFFILIATIONS OF BOARD OF

KOMISARIS DAN DIREKSI COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS
Sesama Anggota Dewan Komisaris serta, antara Anggota Dewan There is no familial relationship among the members of Board
Komisaris dan Direksi tidak terdapat hubungan keluarga sampai of Commissioners and between the Board of Commissioners
derajat kedua, baik menurut garis lurus maupun ke samping. and Board of Directors of the Company up to the second
Seluruh Anggota Dewan Komisaris Perusahaan tidak merangkap degree, both vertically and horizontally. All members of Board
jabatan yang dilarang oleh peraturan Pemegang Saham tentang of Commissioners of the Company have no concurrent positions
Pelaksanaan GCG. that are prohibited through the regulation of Shareholders
regarding GCG implementation.
Tabel Hubungan Afiliasi beserta Uraian Bentuk Afiliasi antara Table of Affiliations and the Description of Affiliations between
Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors
Sesama Anggota Dewan Komisaris serta, antara Anggota Dewan There is no familial relationship among the members of Board
Komisaris dan Direksi tidak terdapat hubungan keluarga sampai of Commissioners and between the Board of Commissioners
derajat kedua, baik menurut garis lurus maupun ke samping. and Board of Directors of the Company up to the second
Seluruh Anggota Dewan Komisaris Perusahaan tidak merangkap degree, both vertically and horizontally. All members of Board
jabatan yang dilarang oleh peraturan Pemegang Saham tentang of Commissioners of the Company have no concurrent positions
Pelaksanaan GCG. that are prohibited through the regulation of Shareholders
regarding GCG implementation.
Tabel Hubungan Afiliasi beserta Uraian Bentuk Afiliasi antara Table of Affiliations and the Description of Affiliations between
Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors
Hubungan Afiliasi Anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Affiliations of Members of Board of Commissioners and Board
Pemegang Saham of Directors
Hubungan Keluarga dengan Organ PT Pelabuhan
Hubungan Kepengurusan di Perusahaan Lain/
Indonesia III (Persero) /Family Relationship with the PT
Management Relationship in Other Companies
Pelabuhan Indonesia III (Persero) Organ
Sebagai Dewan Sebagai Sebagai
Dewan Komisaris/ Pemegang
Nama/Name Direksi/Board Komisaris/ Direksi/ Pemegang
Board of Saham/
of Directors As Board of As Board of Saham/As
Commissioners Shareholders
Commissioners Directors Shareholder
Tidak/ Ya/ Tidak/ Ya/ Ya/ Ya/ Tidak/ Ya/
Ya/Yes Tidak/No Tidak/No Tidak/No
No Yes No Yes Yes Yes No Yes
Hari Bowo - √ - √ - √ - √ - √ - √
Soritaon Siregar - √ - √ - √ - √ - √ - √
Wahju Satrio Utomo - √ - √ - √ - √ - √ - √
Heddy Lugito - √ - √ - √ - √ - √ - √
Zainal Abidin - √ - √ - √ - √ - √ - √
327
Hubungan Afiliasi Anggota Direksi, Dewan Komisaris dan Affiliations of Members of Board of Commissioners, Board of
Pemegang Saham Pengendali Directors and Controlling Shareholders
Hubungan Keluarga dengan Organ PT Pelabuhan
Hubungan Kepengurusan di Perusahaan Lain/
Indonesia III (Persero) /Family Relationship with the PT
Management Relationship in Other Companies
Pelabuhan Indonesia III (Persero) Organ
Sebagai Dewan Sebagai Sebagai
Dewan Komisaris/ Pemegang
Nama/Name Direksi/Board Komisaris/ Direksi/ Pemegang
Board of Saham/
of Directors As Board of As Board of Saham/As
Commissioners Shareholders
Commissioners Directors Shareholder
Tidak/ Ya/ Tidak/ Ya/ Ya/ Ya/ Tidak/ Ya/
Ya/Yes Tidak/No Tidak/No Tidak/No
No Yes No Yes Yes Yes No Yes
IG. N. Ashkara Danadiputra - √ - √ - √ - √ - √ - √
Mohammad Iqbal - √ - √ - √ - √ - √ - √
Husein Latief - √ - √ - √ - √ - √ - √
Toto Heli Yanto - √ - √ - √ - √ - √ - √
U. Saefudin Noer - √ - √ - √ - √ - √ - √
Anggota Direksi dalam menjalankan sifat yang independen Board of Directors members carry out actions in an independent
dalam bertindak secara individual maupun kolegial juga manner, both individually and collectively, and have no
tercermin dalam tidak adanya hubungan keluarga sampai familial relations up to the second degree, both vertically and
derajat kedua, baik menurut garis lurus maupun ke samping dan horizontally, and have no financial relations with the Controlling
juga hubungan keuangan dengan Pemegang Saham Pengendali, Shareholders, with other members of Board of Directors and
sesama anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. Selain members of Board of Commissioners. In addition, all members of
itu, seluruh anggota Direksi juga tidak merangkap jabatan Board of Directors have no concurrent position, either as Board
baik sebagai Dewan Komisaris, anggota Direksi atau Pejabat of Commissioners, Board of Directors or Executive Officials at
Eksekutif pada lembaga lain yang dilarang oleh peraturan other institutions that are prohibited through the prevailing laws
perundangundangan yang berlaku tentang pelaksanaan GCG. and regulations regarding GCG implementation.
KEBIJAKAN KEBERAGAMAN KOMPOSISI DEWAN POLICY ON DIVERSITY IN BOARD OF

KOMISARIS DAN DIREKSI COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS
COMPOSITIONS
Keberagaman pada komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Diversity in the compositions of Board of Commissioners and
ditujukan untuk memberikan sudut pandang dan paradigma Board of Directors is intended to provide a broad perspective
pengelolaan yang luas sesuai dengan kompetensi, pengalaman and management paradigm in accordance with the competence,
dan latar belakang kepakaran pada masing-masing Dewan experience and expertise of each member of Board of
Komisaris dan Direksi. Keberagaman pada komposisi Dewan Commissioners and Board of Directors. Aside from meeting the
Komisaris dan Direksi selain pada aspek kompetensi juga competence aspect, diversity in the compositions of Board of
memenuhi aspek-aspek lainnya sebagai wujud pembudayaan Commissioners and Board of Directors also meets other aspects
prinsip GCG melalui prinsip keadilan (fairness) seperti kelompok as a form of the Company’s efforts to make GCG as its culture,
usia yang mewakili sudut pandang di tiap-tiap generasi, latar especially the fairness principles. This is done, among others,
belakang kesukuan sebagai implementasi kebhinekaan, gender through the diversity in age group to represent perspective in
sebagai wujud pemenuhan affirmative action dan aspek-aspek each generation, in ethnic background as the implementation of
lainnya yang bersifat non-kepentingan. diversity, in gender as form of affirmative action fulfillment, as
well as other non-interest aspects.
Dasar Hukum Legal Basis

Komposisi dan penentuan penunjukan Dewan Komisaris The composition and determination of Board of Commissioners
merupakan hak Pemegang Saham melalui Rapat Umum appointment are the rights of Shareholders exerted through the
Pemegang Saham Perseroan, dipilih berdasarkan integritas, Company’s GMS. The Board of Commissioners is selected based
berdedikasi, memahami permasalahan manajemen dan memiliki on their integrity, dedication, understanding of management
pengetahuan yang memadai sesuai PER-02/MBU/02/2015 issues and have sufficient knowledge According to PER-02/
tanggal 17 Februari 2015 yang dituangkan dalam Peraturan MBU/02/2015 dated February 17, 2015 set forth in Joint
Bersama Dewan Komisaris dan Direksi Nomor : 101.1/IX/SK/ Regulation of Board of Commissioners and Board of Directors
DK.P.III/2012 dan KEP.516.1/HK.04/P.III-2012, Juncto Nomor: No. 101.1/IX/SK/DK.P.III/2012 and KEP.516.1/HK.04/P.III-2012,
253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan KEP.745.1/HK.04/P.III-2015 juncto No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 and KEP.745.1/HK.04/P.III-
tanggal 16 Desember 2015. 2015 dated December 16, 2015.
328
Dasar Kebijakan Internal Internal Policy Basis

Internalisasi atas regulasi yang mengatur tentang keberagaman The internalization of regulations governing the diversity in
komposisi Dewan Komisaris dan Direksi dituangkan dalam Dasar compositions of Board of Commissioners and Board of Directors
kebijakan internal Perseroan yang tercantum dalam Board is set forth in the Company’s internal policy basis contained in
Manual. the Board Manual.
Laporan Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Report on the Diversity in Compositions of Board of
Commissioners and Board of Directors
Secara prinsip Dewan Komisaris telah memiliki komposisi yang In essence, the Board of Commissioners of the Company is
beragam yang dapat dilihat dari beragamnya pengalaman composed of various individuals as observed from the diversity
kerja, usia, dan pendidikan dari masing-masing anggota Dewan of their work experience, age, and education. This combination
komisaris. Perpaduan ini menjadi pijakan yang baik bagi Direksi becomes a good foundation for the Board of Directors in
secara kolektif dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Komposisi carrying out their duties collectively. The composition of Board
Dewan Komisaris Perseroan sampai dengan 31 Desember 2017, of Commissioners of the Company up to December 31, 2017, is
Nama / Name Usia / Age Latar Belakang Pendidikan / Education Background Keahlian / Expertise
Pertahanan dan Kemaritiman / National defense
Hari Bowo 61 Akademi Angkatan Laut / Naval Academy
and Maritime
Soritaon Siregar 60 Ekonomi dan Keuangan / Economics and Finance Ekonomi dan Keuangan / Economy and Finance
Hukum, Politik dan Manajemen Pendidikan
Hukum, Politik dan Manajemen Pendidikan / Laws,
Wahju Satrio Utomo 58 / Legal aspect, Politics and Education
Politics, and Education Management
Management
Heddy Lugito 57 Ilmu Budaya / Humanity Humaniora / Humanities
Pertahanan dan Politik / National defense and
Zainal Abidin 70 Akademi Angkatan Darat / Military Education
Politics
IG.N. Ashkara Danadiputra 46 Ekonomi dan Bisnis / Economics and Business Ekonomi dan Bisnis / Economy and Business
Teknik dan Manajemen / Engineering and Teknik dan Manajemen / Engineering and
Muhammad Iqbal 46
Management Management
Teknik dan Manajemen / Engineering and Teknik Hidrolik dan Manajemen / Hydraulic
Husein Latief 59
Management Engineering and Management
Ekonmi dan Administrasi Bisnis / Economics and Ekonmi dan Administrasi Bisnis / Economy and
Toto Heli Yanto 53
Business Administration Business Administration
Sosial Politik dan Komunikasi / Socio-Politics and Sosial Politik dan Komunikasi / Socio-Politics and
U. Saefudin Noer 52
Communication Communication
Pernyataan Pemenuhan Aspek Keberagaman Gender Statement of Fulfillment Gender Diversity

Pada saat laporan tahunan ini dipublikasikan, komposisi Dewan At the time this annual report is published, the Boards of
Komisaris dan Direksi Perseroan terdiri dari 5 (lima) orang Commissioners and Board of Directors of the Company are
Dewan Komisaris dan 5 (lima) orang Direksi yang seluruhnya composed of 5 (five) Commissioners and 5 (five) Directors
bergender laki-laki. Meski demikian, komposisi Dewan Komisaris who are entirely male in terms of gender. Nevertheless, the
dan Direksi Perseroan pernah diduduki oleh orang-perorangan Company’s Board of Commissioners and Board of Directors have
yang bergender Perempuan. been occupied by women in the previous terms.
329
SEKRETARIS DEWAN KOMISARIS SECRETARY OF BOARD OF COMMISSIONERS

Dalam Menunjang pelaksanaan fungsi dan efektivitas peran To support the effectiveness of their functions and roles, the
Dewan Komisaris, Dewan Komisaris menerbitkan Surat Board of Commissioners has issued a Decision Letter No. SK-
Keputusan Nomor: SK-86/04/KEP/DK.P.III/2017 tanggal 26 April 86/04/KEP/DK.P.III/2017 dated April 26, 2017 on the Dismissal
2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Sekretaris and Appointment of Secretary to the Board of Commissioners of
Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan PT Pelabuhan Indonesia PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). The position of secretary of
III (Persero) yang dijabat oleh Edy Widyaya. Board of Commissioners is currently held by Edy Widyaya.
Profil Sekretaris Dewan Komisaris Profile of Secretary of Board of Commissioners
Edy Widyaya
Sekretaris Dewan Komisaris / Secretary of Board of Commissioners
Warga Negara Indonesia, 46 tahun, Kelahiran Jakarta, 21 Januari An Indonesian citizen of 46 years old, he was born in Jakarta
1972. Memperoleh gelar Sarjana ekonomi di bidang Manajemen on January 21, 1972. He obtained his Bachelor’s degree in
Perusahaan dari Universitas Kristen Indonesia (1997) dan Master Economics, majoring in Management, from Christian University
dari Universitas Jayabaya (2016). Saat ini Beliau menjabat of Indonesia (1997) and Master’s degree from Jayabaya
Kepala Subbidang Energi, Logistik dan Kawasan Pariwisata Ia University (2016). Mr. Widyaya concurrently serves as the Head
(2015-Sekarang). Beliau juga pernah menduduki beberapa of Energy, Logistics, and Tourism Area Ia (2015 up to present).
jabatan strategis di Perseroan antara lain sebagai Kepala Previously, he held several strategic positions in the Company,
Subbidang Usaha Aneka Industri Ia (2014-2015), Kasubbid such as the Head of Miscellaneous Industry Business Ia Sub-
Usaha Industri Primer Ia1 (2012-2014), Kasubbid Ia1 (2012- Department (2014-2015), Head of Primary Industry Business
2014), Kasubbid Inventarisasi dan Mutasi Kekayaan BUMN II Ia1 Sub-Department (2012-2014), Head of Ia1 Sub-Department
(2010-2012) dan Kepala Sub Bidang Evaluasi Pendayagunaan (2012-2014), Head of Inventories and Transfer of Wealth of SOE
Aset (2006-2010). II Sub-Department (2010-2012), and Head of Asset Utilization
Evaluation Sub-Department (2006-2010).
Fungsi dan Tugas Sekretaris Dewan Komisaris Functions and Duties of Secretary of Board of Commissioners
1. Mempersiapkan rapat, termasuk bahan rapat Dewan 1. Preparing meetings of Board of Commissioners, including
Komisaris; meeting materials;
2. Membuat risalah rapat dewan komisaris sesuai ketentuan 2. Preparing minutes of Board of Commissioners meetings in
Anggaran Dasar perusahaan; accordance with the provisions of Articles of Association of
the Company;
3. Mengadministrasikan dokumen dewan komisaris, baik surat 3. Administrating the documents of Board of Commissioners,
masuk, surat keluar, risalah rapat maupun dokumen lainnya; including incoming and outgoing letters, minutes of meeting,
and other documents.
4. Menyusun rancangan rencana kerja dan anggaran dewan 4. Drafting work and budget plan of Board of Commissioners;
komisaris;
5. Menyusun konsep laporan-laporan dewan komisaris; 5. Preparing the concepts of Board of Commissioners reports;
6. Melaksanakan tugas lain dari dewan komisaris; 6. Conducting other duties assigned by the Board of
Commissioners.
Tugas Lain Sekretaris Dewan Komisaris Other Duties of Secretary of Board of Commissioners
1. Memastikan bahwa Dewan Komisaris mematuhi peraturan 1. Ensuring that the Board of Commissioners complies with the
perundangan serta menerapkan prinsip GCG. laws and regulations and implements GCG principles.
2. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Dewan 2. Providing information required by the Board of
Komisaris secara berkala dan/atau sewaktu-waktu apabila Commissioners periodically and/or at any time requested by
diminta; the Board of Commissioners;
330
3. Mengkoordinasikan anggota-anggota komite Dewan 3. Coordinating members of Board of Commissioners’

Komisaris, jika diperlukan dalam rangka memperlancar committees, if required, to ensure the flow of Board of
tugas Dewan Komisaris. Commissioners’ duties.
4. Sebagai penghubung Dewan Komisaris dengan pihak lain. 4. Acting as a liaison of Board of Commissioners with other
parties.
KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE

Berdasarkan Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-12/ Pursuant to the Regulation of the Minister of SOE No. PER-12/
MBU/2012 tanggal 24 Agustus 2012 tentang Organ Pendukung MBU/2012 dated August 24, 2012 on the Supporting Organ of
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN, Dewan Komisaris the Board of Commissioners/Supervisory Board of State-Owned
memiliki 2 (dua) komite yang membantu Dewan Komisaris Enterprises, the Board of Commissioners has 2 (two) committees
dalam pelaksanaan pengawasan terhadap jalannya pengurusan that assist the Board of Commissioners in supervising the
Perusahaan oleh Direksi yakni Komite Audit dan Komite management of the Company conducted by the Board of
Manajemen Risiko & GCG. Masing-masing komite tersebut Directors, namely the Audit Committee and Risk Management &
diketuai oleh anggota Dewan Komisaris. Anggota Komite Audit GCG Committee. Each committee is headed by a member of the
dan Komite Manajemen Risiko & GCG diisi oleh para profesional Board of Commissioners. The members of the Audit Committee
yang memiliki kompetensi, pengalaman dan integritas di and Risk Management & GCG Committee are professionals that
bidangnya masing-masing. have competence, experience, and integrity in their respective
fields.
Komite Audit merupakan organ yang di dalam struktur The Audit Committee is an organ under the Board of
Perusahaan berada di bawah Dewan Komisaris yang memiliki Commissioners in the structure of the Company that has the
fungsi membantu Dewan Komisaris mengawasi beberapa aspek function to assist the Board of Commissioners in supervising
seperti informasi keuangan, sistem pengendalian internal, several aspects, such as financial information, internal control
efektivitas pemeriksaan oleh auditor eksternal dan internal dan system, audit effectiveness of external and internal auditor
kepatuhan Perseroan terhadap peraturan perundangan yang and the Company’s compliance with the prevailing laws and
berlaku. regulations.
Susunan Komite Audit Composition of the Audit Committee

Sesuai Keputusan Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia III Based on the Decision of Board of Commissioners PT Pelabuhan
(Persero) Nomor: SK.133/06/KEP/DK.P.III/2017 tanggal 22 Juni Indonesia III (Persero) No. SK.133/06/KEP/DK.P/III/2017
2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Komite dated June 22, 2017 on Dismissal and Appointment of Audit
Audit PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Dewan Komisaris PT. Committee Members of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), the
Pelabuhan Indonesia III (Persero) maka susunan keanggotaan composition of Audit Committee of the Company is as follows:
Komite Audit adalah sebagai berikut:
Susunan Keanggotaan Komite Audit Composition of the Audit Committee Membership

Periode Jabatan /
Jabatan / Position Nama / Name Keterangan / Description
Term of Office
Komisaris merangkap
Ketua Komite
Audit / Head of
Soritaon Siregar 2012 - 2017 Anggota Dewan Komisaris / Board of Commissioners Members
Audit Committee,
concurrently serves as
Commissioner
Anggota Komite Audit
merangkap Sekretaris Periode I: 2014 - 2017 / Period
Pihak Independen, yang memiliki keahlian di bidang keuangan dan
/ Member of Audit I: 2014 - 2017
Amilin kepelabuhan / Independent Party, with expertise in financial and
Committee Member Periode II: 2017 - 2019 /
port sectors
concurrently serves as Period II: 2017 - 2019
Secretary
Pihak Independen, yang memiliki keahlian di bidang keuangan dan
Anggota / Members
Andi Sudhana*) 2017 - 2020 kepelabuhan / Independent Party, with expertise in financial and
port sectors
*) Andi Sudhana per tanggal 22 Juni 2017 diangkat menjadi *) Andi Sudhana, as of June 22, 2017, was appointed as a
Anggota Komite Audit menggantikan Syukri sesuai SK-133/06/ Member of the Audit Committee, replacing Syukri in accordance
KEP/DK.P.III/2017 with SK-133/06/KEP/DK.P.III/2017
331
Profil Komite Audit Audit Committee Profile

Ketua Komite Audit Head of the Audit Committee
Soritaon Siregar Soritaon Siregar
Profil Ketua Komite Audit telah dicantumkan dalam profil Dewan Profile of the Head of the Audit Committee has been described
Komisaris Perseroan. in the Board of Commissioners Profile.
Anggota Komite Members of the Committee
Amilin
Anggota Komite Audit / Members of the Audit Committee
Warga Negara Indonesia, 44 Tahun, kelahiran Indramayu 15 Juni An Indonesia citizen, 44 years old, born in Indramayu, June
1973. Saat ini berdomisili di Tangerang Selatan. Memperoleh 15, 1973. Currently domiciled in South Tangerang. He received
gelar Sarjana Ekonomi di bidang Akuntansi dari Universitas his Bachelor degree in Accounting from Jenderal Soedirman
Jenderal Soedirman, Purwokerto (1998), Magister Sains bidang University, Purwokerto (1998), Master degree in Accounting
Ilmu Akuntansi dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (2003) Science from Gadjah Mada University, Yogyakarta (2003)
dan Memperoleh Gelar Doktor Program Ilmu Ekonomi Bidang and Doctorate degree in Accounting Science from Padjajaran
Kajian Akuntansi Universitas Padjadjaran, Bandung (2010). University, Bandung (2010). In addition, he also has Chartered
Selain itu memiliki sertifikasi Chartered Accountant (CA) dari Accountant (CA) certification from the Institute of Indonesia
Ikatan Akuntansi Indonesia (2014) dan Bersertifikat Konsultan Chartered Accountants (2004) and Certified Tax Consultant
Pajak (BKP) dari Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (2014). (BPK) from Indonesian Tax Consultants Association (2014).
Memiliki pengalaman kerja sebagai Tenaga Ahli Konsultan He has professional experience as a Tax Consultant Expert (2005
Pajak (2005-Sekarang), Peneliti (2005-Sekarang), UIN Syarief - present), Researcher (2005 - present), teaching staff in several
Hidayatullah (2005-2009), staf pengajar di beberapa perguruan universities, namely STIE Bhakti Pembangunan (1999 - 2004);
tinggi yaitu STIE Bhakti Pembangunan (1999-2004) dan Auditor UIN Syarief Hidayatullah (2005 - 2009), and External Auditor
Eksternal (1998-2000). (1998 - 2000).
332
Andi Sudhana
Anggota Komite Audit / Members of the Audit Committee
Warga Negara Indonesia, 56 tahun, kelahiran Medan 16 An Indonesian citizen, 56 years old, born in Medan, October
Oktober 1961. Saat ini berdomisili di Jakarta. Memperoleh gelar 16, 1961. He received his Bachelor degree in Accounting from
Sarjana Ekonomi di bidang Akuntansi dari Universitas Sumatera the University of Sumatera Utara (1991), Master degree in
Utara (1991), Magister di Bidang Manajemen dari Universitas Management from Bhayangkara University (2012), and Doctorate
Bhayangkara (2012) dan Gelar Doktor dari Universitas Brawijaya degree in Management from Brawijaya University. In addition,
di bidang Manajemen. Selain itu memiliki sertifikasi Akuntan, he also has certification as an Accountant, State Registered
Register Negara dari Kementerian Keuangan Indonesia (2015), Accountant from the Ministry of Finance of Indonesia (2015),
Chartered Accountant dari Ikatan Akuntan Indonesia (2015), Chartered Accountant from Institute of Indonesia Chartered
Wakil Perantara Perdagangan Efek dari Panitia Standar Profesi Accountants (2015), Broker Dealer from the Committee for
Pasar Modal (2013) dan Ahli Syariah Pasar Modal (2016). Capital Market Professional Standards (2013) and Sharia Expert
of Capital Market (2016).
Saat ini Beliau menjabat sebagai Komisaris di Dwidana Sakti Mr. Sudhana concurrently serves as a Commissioner at Dwidana
Sekuritas (2017-Sekarang), dan memiliki pengalaman kerja Sakti Sekuritas (2017-now). He has professional experience as
sebagai Inspektor (1990-1996), Pengajar di beberapa Universitas an Inspector (1990-1996), Teaching Staff in several Universities
(1986- Sekarang) dan Staf Akuntan (1986-1988). (1986 - Present), and an Accountant Staff (1986-1988).
Persyaratan Komite Audit Requirements of the Audit Committee

Persyaratan Komite Audit telah ditetapkan dalam Keputusan Requirements of the Audit Committee has been established in
Bersama Dewan Komisaris dan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III the Joint Decision of the Board of Commissioners and the Board
(Persero) No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan KEP.7451/HK.04/P. of Directors of Pelindo III (Persero) No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015
III-2015 tentang Reviu dan Revisi Panduan Dewan Komisaris dan and KEP.7451/HK.04/P.III-2015 on the Review and Revision of
Direksi (Board Manual) PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). the Board Manual of the Board of Commissioners and the Board
Dalam ketentuan tersebut disebutkan persyaratan Komite Audit of Directors of PT Pelindo III (Persero). It is stated in the provision
terdiri dari: that the requirements of the Audit Committee consist of:
1. Memiliki integritas yang baik dan pengetahuan serta 1. Having good integrity and knowledge as well as adequate
pengalaman kerja yang cukup di bidang pengawasan/ professional experience in supervision/audit sector.
pemeriksaan.
2. Tidak memiliki kepentingan/keterkaitan pribadi yang dapat 2. Not having personal interest/connection that may cause
menimbulkan dampak negatif dan benturan kepentingan negative impact and any conflict of interest on the Company.
terhadap Perusahaan.
3. Mampu berkomunikasi secara efektif. 3. Being able to communicate effectively.
4. Dapat menyediakan waktu yang cukup untuk menyelesaikan 4. Having sufficient time to finish duties.
tugasnya.
Salah seorang dari anggota Komite Audit harus memiliki latar One of the members of Audit Committee must have an
belakang pendidikan atau memiliki keahlian di bidang akuntansi educational background or expertise in accounting or financial
atau keuangan, dan salah seorang harus memahami industri/ sector, and one of the members must understand industry/
bisnis Perusahaan. business of the Company.
333
Pengangkatan dan Pemberhentian Komite Audit Appointment and Dismissal of the Audit Committee
Pengangkatan dan pemberhentian anggota Komite Audit Appointment and dismissal of the members of the Audit
dilakukan oleh Dewan Komisaris berdasarkan Surat Keputusan Committee is performed by the Board of Commissioners of the
yang dikeluarkan oleh Dewan Komisaris Perseroan dan dilaporkan Company and reported to the General Meeting of Shareholders.
kepada Rapat Umum Pemegang Saham. Pemberhentian anggota Dismissal of the members of the Audit Committee may only be
Komite Audit dapat dilakukan apabila yang bersangkutan conducted if the members end their term of office and dismissed
berakhir masa jabatannya dan diberhentikan berdasarkan based on the decision of the Board of Commissioners due to not
keputusan Dewan Komisaris karena tidak memenuhi kinerja yang fulfilling the performance standard that has been set and/or not
telah ditetapkan dan/atau tidak kompeten dalam menjalankan competent in carrying out their duties.
tugasnya.
Masa jabatan Komite Audit sesuai ketentuan yang diatur dalam The term of office of the Audit Committee is in accordance
Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-12/MBU/2012 with the Regulation of the State Minister of SOE No. PER-12/
yang menyatakan bahwa masa jabatan anggota Komite Audit MBU/2012 which states that the term of office of the Members
paling lama 3 (tiga) tahun. Masa jabatan Komite Audit dapat of the Audit Committee is 3 (three) years at the maximum. The
diperpanjang mengikuti masa jabatan Dewan Komisaris, term of office of the Audit Committee members may be extended
sedangkan anggota Komite Audit yang bukan merupakan following the term of office of the Board of Commissioners.
anggota Dewan Komisaris menjabat paling lama 2 (dua) tahun Meanwhile, the term of office for the member of the Audit
diangkat untuk 1 (satu) periode masa jabatan, dan dapat diangkat Committee that is not a member of the Board of Commissioners
kembali untuk 1 (satu) kali pada masa jabatan berikutnya. is 2 (two) years at maximum and appointed for 1 (one) period of
term of office, and may be reappointed for 1 (one) time in the
subsequent term of office.
Pedoman Kerja Komite Audit (Komite Audit Charter) Audit Committee Charter
Komite Audit Perseroan telah dilengkapi dengan Pedoman Kerja The Audit Committee of the Company has been complemented
yang dituangkan dalam Komite Audit Charter guna mendukung with the Manual stipulated in Audit Committee Charter in
pelaksanaan fungsi dan tugasnya. Dokumen tersebut disusun order to support the implementation of its functions and
berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan duties. The document is prepared based on the prevailing
telah ditetapkan oleh Dewan Komisaris tanggal 16 Desember laws and regulations and has been established by the Board of
2015 dalam Board Manual Perusahaan yang ditetapkan melalui Commissioners on December 16, 2015, in the Board Manual
Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Direksi PT Pelabuhan of the Company established through the Joint Decision of
Indonesia III (Persero) No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan the Board of Commissioners and the Board of Directors of PT
KEP.7451/HK.04/P.III-2015 . Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015
and KEP.7451/HK.04/P.III-2015.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Duties and Responsibilities of Audit Committee
Sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Menteri Negara In accordance with the provision in the Regulation of the
Badan Usaha Milik Negara Nomor : PER-12/MBU/2012 State Minister of State-Owned Enterprises No. PER-12/
tanggal 24 Agustus 2012 tentang Organ Pendukung Dewan MBU/2012 dated August 24, 2012, on the Supporting Organ
Komisaris/Dewan Pengawas BUMN, fungsi utama Komite of the Board of Commissioners/Supervisory Board of SOE, the
Audit adalah membantu Dewan Komisaris dalam memenuhi main function of the Audit Committee is to assist the Board
fungsi pengawasannya, agar pengelolaan Perseroan dapat of Commissioners in fulfilling its supervisory function, in
berjalan efektif dan efisien. Komite Audit bersifat mandiri order to make the management of the Company effective and
dalam pelaksanaan tugasnya maupun dalam pelaporan, efficient. The Audit Committee is independent in carrying out
dan bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris. its duties in reporting, and directly responsible to the Board of
Pertanggungjawaban Komite Audit kepada Dewan Komisaris Commissioners. The responsibility of the Audit Committee to the
merupakan perwujudan akuntabilitas pengawasan atas Board of Commissioners is the realization of the accountability
pengelolaan perusahaan dalam rangka pelaksanaan prinsip- in supervision on the management of the company in the
prinsip GCG. implementation of GCG principles.
Sebagaimana yang tercantum dalam Board Manual dan Piagam As stipulated in the Board Manual and Audit Committee Charter,
Komite Audit (Audit Committee Charter) tugas dan tanggung the duties and responsibilities of the Audit Committee Charter
jawab Komite Audit terdiri atas: terdiri atas: consist of:
1. Membantu Dewan Komisaris untuk memastikan efektivitas 1. Assisting the Board of Commissioners to ensure the
sistem pengendalian internal dan efektivitas pelaksanaan effectiveness of internal control system and the effectiveness
tugas eksternal auditor dan internal auditor; of external and internal auditor duties implementation;
2. Menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang 2. Assessing the implementation of activities and result of
dilaksanakan oleh Internal Audit maupun auditor eksternal; audit conducted by Internal Audit and external auditor;
334
3. Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan 3. Providing recommendations on the improvement of

system pengendalian manajemen serta pelaksanaannya; management control system and its implementation;
4. Memastikan telah terdapat prosedur evaluasi yang 4. Ensuring that satisfactory evaluation procedure is in place
memuaskan terhadap segala informasi yang dikeluarkan for any information disclosed by the Company;
perusahaan;
5. Memberikan rekomendasi mengenai penunjukan Akuntan 5. Providing recommendation on the appointment of Public
Publik dan Kantor Akuntan Publik kepada Dewan Komisaris Accountant and Public Accounting Firm to the Board of
untuk disampaikan kepada RUPS; Commissioners to be submitted to the GMS;
6. Melakukan identifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian 6. Identifying matters that require the concern of the Board
Dewan Komisaris serta tugas-tugas Dewan Komisaris lainnya; of Commissioners as well as other duties of the Board of
Commissioners;
7. Dewan komisaris dapat pula memberikan penugasan lain 7. The Board of Commissioners may also assign the Audit
kepada Komite Audit berupa: Commissioners on other assignments, in the form of:
a Melakukan penelahaan atas informasi mengenai a. Reviewing information about the Company, as well as
Perusahaan, serta RJPP, RKAP, Laporan manajemen dan RJPP, RKAP, Management Report and other information;
informasi lainnya;
b Melakukan penelahaan atas pengaduan yang berkaitan b. Reviewing complaints related to the company;
dengan perusahaan;
c Lain-lain yang berkaitan dengan tugas Komite Audit c. Other duties related to the duties of the Audit
Committee.
Independensi Komite Audit Independence of the Audit Committee

Komite Audit Perseroan terdiri dari seorang ketua yang berasal The Audit Committee of the Company consists of a chairman
dari Anggota Dewan Komisaris, serta 2 (dua) orang anggota yang that is also a Member of the Board of Commissioners, as well as
berasal dari pihak independen. 2 (two) members from independent parties.
Tabel independensi Komite Audit dapat dijelaskan sebagai The independence table of the Audit Committee can be
berikut: described as follows:
Aspek Independensi / Aspects of Independence Soritaon Siregar Amilin Andi Sudhana
Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi / Has
no financial relationship with the Board of Commissioners and the Board of √ √ √
Directors
Tidak memiliki hubungan kepengurusan di Pelindo III, anak perusahaan maupun
perusahaan afiliasi / Has no management relationship in Pelindo III, subsidiaries, √ √ √
and affiliates
Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di Perseroan / Has no share
√ √ √
ownership in Company.
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau
sesama anggota Komite Audit / Has no family relationship with the Board of
√ √ √
Commissioners, Board of Directors, and/or among the members of the Audit
Committee
Selama 2017, seluruh anggota Komite Audit Perseroan tidak During 2017, the members of the Audit Committee of the
memiliki hubungan keluarga dan keuangan dengan anggota Company has no family and financial relationship with the
Dewan Komisaris, Direksi dan sesama anggota Komite lain serta members of the Board of Commissioners, the Board of Directors
tidak memiliki hubungan kepengurusan dan kepemilikan saham and among the members of other Committees, as well as has
pada perusahaan lain atau afiliasi. no management relationship and share ownership in other
companies or affiliates.
Frekuensi Rapat Komite Audit Frequency of the Audit Committee Meeting

Mengacu pada Pedoman Kerja, Komite Audit wajib melakukan Referring to the Audit Committee Charter, the Audit Committee
pertemuan rutin dengan Dewan Komisaris sekurang-kurangnya shall hold regular meetings with the Board of Commissioners
1 (satu) kali dalam sebulan serta melakukan pertemuan dengan for at least 1 (one) time in a month as well as hold meetings
fungsi terkait terutama fungsi keuangan dan Internal Audit dalam with the functions, particularly financial and Internal Audit
rangka membahas perkembangan dan aktivitas Perusahaan baik functions in order to discuss the development and activities of
secara berkala maupun sesuai kondisi yang diperlukan. the Company in a periodic manner or in accordance with the
required conditions.
335
Berikut tingkat kehadiran anggota Komite Audit selama tahun The attendance rate of the Audit Committee members during
2017: 2017 is as follows:
Rapat dengan Audit
Rapat lainnya / Other Tingkat Kehadiran /
Nama / Name Internal / Meeting with Kehadiran / Attendance
Meetings Attendance Rate
Internal Audit
Soritaon Siregar
Amilin
Andi Sudhana
Risalah Rapat Komite Audit Minutes of the Audit Committee Meeting

Agenda yang dibahas dalam rapat-rapat Komite Audit selama Agenda discussed in the Audit Committee meetings in 2017 is
2017 adalah sebagai berikut: as follows:
Peserta Rapat /
No. Tanggal Rapat / Date Lokasi / Location Peserta Rapat / Participant Agenda / Agenda
Participant
Rekomendasi Komite Audit Audit Committee Recommendations

Dari hasil evaluasi terhadap kegiatan Pengawasan Internal From the evaluation results on the activities of Internal Audit
selama 2017, Komite Audit merekomendasikan beberapa hal during 2017, the Audit Committee recommends significant
penting yang perlu ditindaklanjuti di antaranya adalah: matters that need to be followed up, among others:
……
Kebijakan Remunerasi Komite Audit Remuneration Policy for the Audit Committee
Remunerasi bagi Anggota Komite Audit diatur dalam Peraturan Remuneration for the Members of the Audit Committee is
Menteri Nomor: PER-12/MBU/2012 tanggal 24 Agustus 2012 stipulated in the Minister Regulation No. PER-12/MBU/2012
tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas dated August 24, 2012 on the Supporting Organ of the Board of
BUMN, dimana penghasilan anggota Komite Audit Perseroan Commissioners/Supervisory Board of SOE, of which the income
diberikan honorarium maksimal sebesar 20% (dua puluh of the members of the Audit Committee of the Company is
persen) dari gaji Direktur Utama atau sebesar Rp29.200.000, granted through honorarium with the maximum of 20% (twenty
dengan ketentuan pajak ditanggung perusahaan, dan tidak percent) from the salary of the President Director or amounting
diperkenankan menerima penghasilan lain selain honorarium. to Rp29,200,000,- with the tax is imposed upon the company,
and is not allowed to receive other income other than the
honorarium.
Anggota Dewan Komisaris yang menjadi Ketua/Anggota Komite The Member of the Board of Commissioners that serves as
Audit tidak diberikan penghasilan tambahan dari jabatan the Chairman/Member of the Audit Committee is not granted
tersebut selain penghasilan sebagai Anggota Dewan Komisaris. additional income from the position other than income from
serving as the Member of the Board of Commissioners.
Struktur Remunerasi Komite Audit Remuneration Structure of the Audit Committee

Nama / Name Jabatan / Position Honorarium Keterangan / Description
Anggota Dewan Komisaris (Honorarium dapat dilihat di tabel
Ketua / Head of Honorarium Dewan Komisaris) / Member of the Board of
Soritaon Siregar −
Audit Committee Commissioners (Honorarium can be seen in the table of the Board of
Commissioners Honorarium)
Anggota /
Amilin Rp.29.200.000,-
Member
Anggota /
Andi Sudhana Rp.29.200.000,-
Member
Rencana Kerja dan Realisasi di Tahun 2017 Work Plan and Realization in 2017
Sepanjang 2017, Komite Audit telah melaksanakan program Throughout 2017, the Audit Committee has implemented the
kerja sebagai berikut: following work programs:
No Rencana Kerja / Work Plan Keterangan / Description
Pembahasan Term Reference Kantor Akuntan Publik (KAP) / Discussion of Term of Reference for
1 Telah dilaksanakan / Implemented
Public Accounting Firm (KAP)
336
No Rencana Kerja / Work Plan Keterangan / Description

Pembahasan secara mendalam mengenai temuan-temuan audit Satuan Pengawasan Intern yang
2 perlu dicakup dalam laporan audit Kantor Akuntan Publik / Thorough discussion regarding audit Telah dilaksanakan / Implemented
findings by Internal Audit Unit that shall be included in the auditor report of Public Accounting Firm.
Evaluasi mengenai lingkup audit yang telah dan sedang dilaksanakan, termasuk perluasan dan
3 pendalaman audit pada beberapa objek tertentu / Evaluation on audit scope that has been and is Telah dilaksanakan / Implemented
currently implemented, including expansion of audit activity on certain objects.
Evaluasi atas hasil audit Kantor Akuntan Publik / Evaluation on audit results of Public Accounting
Firm.
5 Pembahasan hasil temuan Satuan Pengawasan Intern / Discussion on findings of Internal Audit Unit. Telah dilaksanakan / Implemented
Pembahasan masukan mengenai berbagai kendala dalam pemeriksanaan / Discussion on inputs
concerning obstacles in audit.
Evaluasi temuan realisasi dan efektivitas tindak lanjut / Evaluation on realization of findings and
effectiveness of follow up activities.
Pembahasan mengenai berbagai kebutuhan perluasan lingkup dan perbaikan teknik pemeriksaan /
Discussion on various needs to expand the scope and improvement technique of examination
Pembahasan mengenai pedoman pemeriksanaan berbasisi risiko / Discussion on risk-based audit
guidelines
Pembahasan hasil pemeriksanaan Cabang Utama, Cabang Kelas I, dan Kantor Pusat / Discussion on
audit result of Main Branch, 1st Class Branch and Head Office.
Penilaian terhadap informasi hasil audit bersama-sama KAP, SPI dan jajaran manajemen /
Assessment on audit result information jointly with KAP, SPI and management board
Menelaah RKAP bersama-sama dengan Dewan Komisaris dan Direksi / Review of RKAP jointly with
the Board of Commissioners and Board of Directors.
Mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris / Identify issues requiring
special attention of the Board of Commissioners.
Komite Audit melakukan pemantauan terhadap proses Pelaksanaan Hasil Keputusan RUPS /
Monitoring on the implementation process of GMS Resolution by Audit Committee
Penilaian Kinerja Komite Audit Tahun 2017 Performance Evaluation of the Audit Committee in 2017
Penilaian kinerja dilakukan oleh Dewan Komisaris dengan Performance evaluation is conducted by the Board of
indikator penilaian kinerja sebagaimana ditetapkan oleh Dewan Commissioners with the performance evaluation indicators
Komisaris meliputi Tingkat Kehadiran dalam Rapat Komite, …….. as determined by the Board of Commissioners, including the
Penilaian kinerja Komite Audit dilakukan setiap 3 (tiga) bulan Attendance Rate of the Committee Meeting, ......... Performance
sekali. Penilaian kinerja dilakukan untuk menilai kinerja Komite evaluation of the Audit Committee is conducted once every 3
Audit selaku kelompok maupun anggotanya selaku individu. (three) months. Performance evaluation is conducted to assess
the performance of the Audit Committee as a group or as
individuals of its members.
Secara keseluruhan, kinerja Komite Audit telah tercapai dengan Overall, the performance of the Audit Committee has been
realisasi rapat selama tahun 2017 sebanyak …… achieved with the meeting realization during 2017 amounting
to .....
KOMITE MANAJEMEN RISIKO DAN GCG RISK MANAGEMENT AND GCG COMMITTEE
Demikian halnya Komite Audit, berdasarkan Peraturan Menteri Similar to the Audit Committee, pursuant to the Regulation of
BUMN Nomor : PER-12/MBU/2012 tanggal 24 Agustus 2012 the Minister of SOE No. PER-12/MBU/2012 dated August 24,
tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas 2012 on the Supporting Organ of the Board of Commissioners/
BUMN, Dewan Komisaris memiliki 2 (dua) komite yang Supervisory Board of State-Owned Enterprises, the Board of
membantu Dewan Komisaris dalam pelaksanaan pengawasan Commissioners has 2 (two) committees that assist the Board
terhadap jalannya pengurusan Perusahaan oleh Direksi yakni of Commissioners in supervising the management of the
Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko & GCG. Masing- Company conducted by the Board of Directors, namely the
masing komite tersebut diketuai oleh anggota Dewan Komisaris. Audit Committee and Risk Management and GCG Committee.
Anggota Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko & GCG diisi Each committee is headed by a member of the Board of
oleh para profesional yang memiliki kompetensi, pengalaman Commissioners. The members of the Audit Committee and Risk
dan integritas di bidangnya masing-masing. Management and GCG Committee are professionals that have
competence, experience, and integrity in their respective fields.
Komite Manajemen Risiko dan Gcg merupakan organ yang di The Risk Management and GCG Committee is an organ under
dalam struktur Perusahaan berada di bawah Dewan Komisaris the Board of Commissioners in the Company’s structure that has
yang memiliki fungsi membantu Dewan Komisaris dalam the function to assist the Board of Commissioners in monitoring,
melaksanakan pemantauan, pengawasan dan penilaian atas supervising and assessing the effectiveness of GCG and risk
efektivitas pelaksanaan GCG dan manajemen risiko. management implementation.
337
Susunan Komite Manajemen Risiko dan GCG Composition of Risk Management and GCG Committee
Sesuai Keputusan Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia III Based on the Decision of Board of Commissioners PT Pelabuhan
(Persero) Nomor: SK.134/06/KEP/DK.P.III/2017 dan SK. 135/06/ Indonesia III (Persero) No. SK.134/06/KEP/DK.P.III/2017 and
KEP/DK.P.III/2017 tanggal 22 Juni 2017 tentang Pemberhentian SK.135/06/KEP/DK.P.III/2017 dated June 22, 2017 on Dismissal
dan Pengangkatan Anggota Komite GCG dan Manajemen and Appointment of Member of Risk Management and GCG
Risiko PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan Keputusan Committee of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) and Decision
Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor of Board of Commissioners of PT Pelabuhan Indonesia III
SK.-65/03/KEP/DK.P.III/2017 tanggal 30 Maret 2017 tentang (Persero) No. SK-65/03/KEP/DK.P.III/2017 dated March 30, 2017
Pemberhentian dan Pengangkatan Ketua Komite GCG dan on Dismissal and Appointment of Head of Risk Management and
Manajemen Risiko, maka susunan Ketua dan Anggota Komite GCG Committee, the composition of Risk Management and GCG
GCG dan Manajemen Risiko adalah sebagai berikut: Committee is as follows:
Periode Jabatan /
Jabatan / Position Nama / Name Keterangan / Description
Term of Office
Ketua / Head Heddy Lugito 2017 Anggota Dewan Komisaris / Member of Board of Commissioners
Pihak Independen, yang memiliki keahlian manajemen risiko
Anggota / Member Ivan Malik 3 tahun kepelabuhanan / Independent Party with expertise in port risk
management
Pihak Independen, yang memiliki keahlian manajemen risiko
Anggota / Member Pandu Fajar Wisudha 3 tahun kepelabuhanan / Independent Party with expertise in port risk
management
Heddy Lugito Heddy Lugito

Informasi Ketua Komite Manajemen Risiko dan GCG telah Information on the Head of the Risk Management and GCG
disajikan di dalam profil Dewan Komisaris Perusahaan. Committee has been presented in the Board of Commissioners
Profile of the Company.
Dasar Pengangkatan Basis of Appointment

Diangkat sebagai Ketua Manajemen Risiko dan GCG Perusahaan He was appointed as the Head of the Risk Management and
berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris PT Pelabuhan Indonesia GCG Committee of the Company based on the Decision of
III (Persero) Nomor: SK.65/03/KEP/DK.P.III/2017 tanggal 30 the Board of Commissioners of PT Pelindo III (Persero) No.
Maret 2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Ketua SK.65/03/KEP/DK.P.III/2017 dated March 30, 2017 on Dismissal
Manajemen Risiko dan GCG. and Appointment of the Head of Risk Management and GCG
Committee.
Ivan Malik
Anggota Komite Manajemen Risiko dan GCG /

Members of the Risk Management and GCG
Warga Negara Indonesia, …. Tahun, Kelahiran …… .Saat ini An Indonesia citizen, ...... years old, born in ... on..., currently
berdomisili di Jakarta. Memperoleh gelar Insinyur di bidang domiciled in Jakarta. He received his Engineer degree in Civil
Teknik Sipil dari Institut Teknologi Bandung (1987), Memperoleh Engineering from Bandung Institute of Technology (1987), Master
gelar Magister Manajemen dari Universitas Indonesia (2001) degree in Management from Universitas Indonesia (2001) and
dan gelar Doktor untuk bidang Manajemen Keuangan. Selain Doctorate degree in Financial Management. In addition, he also
itu memiliki sertifikasi Certified Risk Management Professional has the certification of Certified Risk Management Professional
(CRMP) yang diberikan oleh BNSP (2017) dan Ajun Ahli Asuransi (CRMP) from BNSP (2017) and Expert Staff of Indonesian
Indonesia-Kerugian dari Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Insurance-Loss from Indonesian Insurance Institute (AAMAI) in
Indonesia (AAMAI) pada tahun 1997. 1997.
338
Memiliki riwayat karir sebagai Direktur di PT Aero Hotel Previously, he served as a Director at PT Aero Hotel Management
Management (2016), Direktur Administrasi dan Keuangan PT (2016), Administration and Finance Director at PT Hotel
Hotel Indonesia Natour (Persero) pada tahun (2013-2015), Indonesia Natour (Persero) (2013-2015), Internal Audit Manager
Manager Internal Audit PT Chandra Asri Petrochemical Tbk at PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (2003-2013), Finance and
(2003-2013), Manager Keuangan dan Akuntansi PT Asuransi Accounting Manager at PT Asuransi Intra Asia (2001-2003),
Intra Asia (2001-2003), Asisten Wakil Direktur PT Bank Duta Assistant to Deputy Director at PT Bank Duta (1991-2000), and
(1991-2000), dan Structure Analyst di PT IPTN, Bandung (1988- Structure Analyst at PT IPTN, Bandung (1988-1989).
1989).
Pandu Fajar Wisudha

Anggota Komite Manajemen Risiko dan GCG /
Members of the Risk Management and GCG
Warga Negara Indonesia, 34 Tahun, Kelahiran Banyuwangi, 29 An Indonesian citizen, 34 years old, born in Banyuwangi, August
Agustus 1983. Saat ini berdomisili di Jakarta Memperoleh gelar 29, 1983. Currently domiciled in Jakarta He received his Bachelor
Sarjana Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta degree in Economics from Gadjah Mada University, Yogyakarta
(2006), Program Profesi Akuntansi dari Universitas Gadjah Mada (2006), Accountant Profession Education from Gadjah Mada
Yogyakarta (2008) dan Master of Science (M.Si) dari STIE YKPN University, Yogyakarta (2008) and Master of Science from STIE
(2008). Selain itu juga memiliki sertifikasi Akuntan (Ak) dari YKPN (2008). Moreover, he also has Accountant Certification
Kementerian Keuangan (2008), Chartered Accountant (CA) dari (Ak) from the Ministry of Finance (2008), Chartered Accountant
Ikatan Akuntan Indonesia (2014). from the Institute of Indonesia Chartered Accountants (2014).
Memiliki riwayat karir sebagai Staf Ahli Keuangan PT Garuda He concurrently serves as a Financial Expert Staff at PT Garuda
Indonesia (Persero) Tbk (2016-Sekarang), Vice President Indonesia (Persero) Tbk (2016-present). Previously, Mr. Wisudha
Financial Accounting PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (2015- served as the Vice President of Financial Accounting at PT Garuda
2016), Anggota Komite Audit dan GCG PT GMF Aerowisata Indonesia (Persero) Tbk (2015-2016), Member of Audit and GCG
(2015-2016), Komisaris PT Aerotrans Service Indonesia (2015- Committee of PT GMF Aerowisata (2015-2016), Commissioner
2016), Senior Manager Laporan Keuangan PT Garuda Indonesia at PT Aerotrans Service Indonesia (2015-2016), Senior Manager
(Persero) Tbk (2015), Manager Laporan Keuangan Finansial PT of Financial Reporting at PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
Garuda Indonesia (Persero) Tbk (2010-2015), Analis Akuntansi (2015), Manager of Financial Reporting at PT Garuda Indonesia
Keuangan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (2010-2015), dan (Persero) Tbk (2010-2015), Financial Accounting Analyst at PT
Memulai karir sebagai Auditor (2008-2010). Garuda Indonesia (Persero) Tbk (2010-2015), and Auditor (2008-
2010).
Persyaratan Komite Manajemen Risiko dan GCG Requirements of the Risk Management Committee
Persyaratan Komite Manajemen Risiko dan GCG telah ditetapkan Requirements of the Risk Management Committee has been
dalam Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Direksi PT established in the Joint Decision of the Board of Commissioners
Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 and the Board of Directors of Pelindo III (Persero) No. 253/XII/
dan KEP.7451/HK.04/P.III-2015 tentang Reviu dan Revisi Panduan KEP/DK.P.III/2015 and KEP.7451/HK.04/P.III-2015 on the Review
Dewan Komisaris dan Direksi (Board Manual) Perseroan. Dalam and Revision of the Board Manual of the Board of Commissioners
ketentuan tersebut disebutkan persyaratan Komite Manajemen and the Board of Directors of PT Pelindo III (Persero). It is stated
Risiko dan GCG terdiri dari: in the provision that the requirements of the Risk Management
Committee consist of:
1. Memiliki integritas yang baik dan pengetahuan serta 1. Having good integrity and knowledge as well as adequate
pengalaman kerja yang cukup yang berhubungan dengan professional experience in relation to corporate governance
tata kelola Perusahaan dan manajemen. and management.
339
2. Tidak memiliki kepentingan/keterkaitan pribadi yang dapat 2. Not having personal interest/connection that may cause
menimbulkan dampak negative dan benturan kepentingan negative impact and any conflict of interest on the Company.
terhadap Perusahaan.
3. Memiliki pengetahuan yang memadai di bidang usaha 3. Having adequate knowledge in the line of business of the
Perusahaan, dan dapat menyediakan waktu yang cukup Company, and being able to provide sufficient time to finish
untuk menyelesaikan tugasnya. the duties
4. Mampu bekerja sama dan berkomunikasi secara efektif. 4. Being able to cooperate and communicate effectively.
Pengangkatan dan Pemberhentian Komite Manajemen Risiko Appointment and Dismissal of the Risk Management
dan GCG Committee
Pengangkatan dan pemberhentian anggota Komite Manajemen The appointment and dismissal of the Risk Management and
Risiko dan GCG dilakukan oleh Dewan Komisaris berdasarkan GCG Committee is conducted by the Board of Commissioners
Surat Keputusan yang dikeluarkan oleh Dewan Komisaris based on the Decision Letter issued by the Board of
Perseroan dan dilaporkan kepada Rapat Umum Pemegang Commissioners of the Company and reported to the General
Saham. Pemberhentian anggota Komite Manajemen Risiko dan Meeting of Shareholders. Dismissal of the Risk Management
GCG dapat dilakukan apabila yang bersangkutan berakhir masa and GCG Committee members can be performed if the members
jabatannya dan diberhentikan berdasarkan keputusan Dewan end their term of office and dismissed based on the decision of
Komisaris karena tidak memenuhi kinerja yang telah ditetapkan the Board of Commissioners due to not fulfilling performance
dan/atau tidak kompeten dalam menjalankan tugasnya. standard that has been established and/or not competent in
carrying out their duties.
Masa jabatan Komite Manajemen Risiko dan GCG sesuai The term of office of the Risk Management and GCG Committee
ketentuan yang diatur dalam Peraturan Menteri Negara BUMN is in accordance with the Regulation of the State Minister of SOE
No. PER-12/MBU/2012 yang menyatakan bahwa masa jabatan No. PER-12/MBU/2012 which states that the term of office of
anggota Komite Manajemen Risiko dan GCG paling lama 3 the Members of the Risk Management and GCG Committee is
(tiga) tahun. Masa jabatan Komite Manajemen Risiko dan GCG 3 (three) years at the maximum. The term of office of the Risk
dapat diperpanjang mengikuti masa jabatan Dewan Komisaris, Management and GCG Committee members may be extended
sedangkan anggota Komite Audit yang bukan merupakan following the term of office of the Board of Commissioners.
anggota Dewan Komisaris menjabat paling lama 2 (dua) tahun Meanwhile, the term of office for the member of the Audit
diangkat untuk 1 (satu) periode masa jabatan, dan dapat diangkat Committee that is not a member of the Board of Commissioners
kembali untuk 1 (satu) kali pada masa jabatan berikutnya. is 2 (two) years at maximum and appointed for 1 (one) period of
term of office, and may be reappointed for 1 (one) time in the
subsequent term of office.
Pedoman Kerja Komite Manajemen Risiko dan GCG (Komite Risk Management and GCG Committee Charter
Manajemen Risiko dan GCG Charter)
Komite Manajemen Risiko dan GCG Perseroan telah dilengkapi ‘The Risk Management Committee of the Company has been
dengan Pedoman Kerja yang dituangkan dalam bentuk Charter complemented with the Manual stipulated in the form of
guna mendukung pelaksanaan fungsi dan tugasnya. Dokumen Charter in order to support the implementation of its functions
tersebut disusun berdasarkan peraturan perundang-undangan and duties. The document is prepared based on the prevailing
yang berlaku dan telah ditetapkan oleh Dewan Komisaris tanggal laws and regulations and has been established by the Board of
tanggal 16 Desember 2015 melalui Surat Keputusan Bersama Commissioners on December 16, 2015, in the Board Manual
Dewan Komisaris dan Direksi No. 253/XII/KEP/DK.P.III/2015 dan of the Company established through the Joint Decision of the
KEP.745.1/HK.04/P.III-2015. Board of Commissioners and the Board of Directors of No. 253/
XII/KEP/DK.P.III/2015 and KEP.7451/HK.04/P.III-2015.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Manajemen Risiko dan GCG Duties and Responsibilities of Risk Management and GCG
Committee
Ruang lingkup tugas dan tanggung jawab Komite Manajemen Scope of duty and responsibility of Risk Management and GCG
Risiko dan GCG diatur dalam Nomor : PER-12/MBU/2012 tanggal Committee is regulated in Ministerial Regulation No. PER-12/
24 Agustus 2012 tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/ MBU/2012 dated August 24, 2012 regarding Supporting Organs
Dewan Pengawas BUMN, Dalam aturan tersebut dijelaskan of Board of Commissioners/Supervisory Board of SOEs. The
bahwa tugas dan tanggung jawab Komite Manajemen Risiko dan regulation describes that the duties and responsibilities of Risk
GCG adalah: Management and GCG Committee are as follows:
1. Mendapatkan pemahaman atas manajemen risiko 1. Gaining an understanding on corporate risk management,
perusahaan yang mencakup berbagai risiko yang dihadapi including various risks faced by the company, strategies,
perusahaan, strategi, sistem dan kebijakan manajemen systems, and policies of risk management of the company,
risiko perusahaan, pengendalian internal perusahaan, internal control of the company, including policies,
termasuk kebijakan, metodologi dan infrastruktur; methodologies, and infrastructures;
340
2. Melakukan evaluasi terhadap berbagai model pengukuran 2. Conducting evaluation on various risk measurement models
risiko yang digunakan perusahaan dan memberikan used by the company and providing recommendation
rekomendasi penyempurnaan lebih lanjut; further improvement;
3. Memantau kesesuaian berbagai kebijakan dan pelaksanaan 3. Monitoring the compatibility of risk management policies
manajemen risiko perusahaan; and implementation in the company;
4. Memantau berbagai potensi risiko yang dihadapi 4. Monitoring various potential risks faced by the company;
perusahaan;
5. Mengevaluasi berbagai kebijakan manajemen risiko 5. Evaluating various corporate risk management policies;
perusahaan;
6. Melakukan koordinasi implementasi dan pengawasan 6. Coordinating the implementation and supervision of the
keberadaan dan tingkat efektivitas masing-masing presence and effectiveness rate of each component of the
komponen dari Enterprise Risk Management (ERM) dalam Enterprise Risk Management (ERM) in the company;
perusahaan;
7. Mengukur efektivitas masing-masing komponen dari ERM 7. Measuring the effectiveness of each component of ERM
yang telah diterapkan di perusahaan; implemented in the company;
8. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh 8. Performing other duties assigned by the Board of
Dewan Komisaris berdasarkan ketentuan Commissioners based the laws and regulations;
peraturan perundangan;
9. Memantau pelaksanaan dan mengevaluasi hasil assessment 9. Monitoring the implementation and evaluating the result of
berkala atas penerapan GCG untuk memastikan efektivitas the periodic assessment on GCG implementation to ensure
implementasi GCG yang dilaksanakan oleh organ - organ the effectiveness of GCG implementation conducted by
utama (RUPS, Dewan Komisaris dan Direksi) serta organ- the main organs (GMS, the Board of Commissioners, and
organ pendukung (Komite Audit, Komite Manajemen Risiko the Board of Directors) as well as the supporting organs
dan GCG, Sekretaris Dewan Komisaris, Internal Audit, (Audit Committee, Risk Management and GCG Committee,
Corporate Secretary dan Sekretariat Dewan Komisaris) Secretary of the Board of Commissioners, Internal
Audit, Corporate Secretary, Secretariat of the Board of
Commissioners);
10. Memberikan rekomendasi tentang penyempurnaan infra- 10. Providing recommendation on the improvement of the
struktur GCG perusahaan serta memantau pelaksanaannya, GCG infrastructure of the company as well as monitoring its
mencakup: implementation, including:
• Pedoman tata kelola perusahaan (Code of Corporate • Code of Corporate Governance
Governance)
• Pedoman Dewan Komisaris dan Direksi (Board Manual) • Board Manual of the Board of Commissioners and the
Board of Directors
• Pedoman etika dan perilaku (Code of Conduct). • Code of Conduct
11. Mereviu rencana kerja dan laporan tentang pelaksanaan 11. Reviewing the work plan and report on GCG implementation
GCG sebagai bagian dari Laporan Tahunan Perusahaan. as a part of the Company’s Annual Report.
12. Melakukan kajian tentang praktek-praktek terbaik 12. Conducting review on the best practices of GCG to be
(best practices) GCG untuk dapat diimplementasikan di implemented in the company.
perusahaan.
13. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan 13. Performing other duties assigned by the Board of
Komisaris yang terkait dengan pengembangan dan Commissioners in relation to the development and
penerapan GCG. implementation of GCG.
Independensi Komite Manajemen Risiko dan GCG Independence of the Risk Management Committee
Komite Manajemen Risiko dan GCG terdiri dari seorang anggota The Risk Management and GCG Committee consists of a member
Dewan Komisaris, serta 2 (dua) anggota komite yang berasal dari of the Board of Commissioners, as well as 2 (two) committee
pihak independen. members from independent parties.
Tabel independensi Komite GCG dan Manajemen Risiko dapat The independence table of the Risk Management and GCG
dijelaskan sebagai berikut: Committee can be described as follows:
Pandu Fajar
Aspek Independensi / Aspects of Independence Heddy Lugito Ivan Malik
Wisudha
Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi /
Has no financial relationship with the Board of Commissioners and the Board √ √ √
of Directors
Tidak memiliki hubungan kepengurusan di Pelindo III, anak perusahaan
maupun perusahaan afiliasi / Has no management relationship in Pelindo III, √ √ √
subsidiaries, and affiliates
341
Pandu Fajar
Aspek Independensi / Aspects of Independence Heddy Lugito Ivan Malik
Wisudha
Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di Perseroan / Has no share
√ √ √
ownership in Company
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi, dan/
atau sesama anggota Komite Manajement Risiko / Has no family relationship
√ √ √
with the Board of Commissioners, Board of Directors, and/or among the
members of the Risk Management Committee
Frekuensi Rapat Komite Manajemen Risiko dan GCG Frequency of the Audit Committee Meeting
Mengacu pada Pedoman Kerja, Komite Manajemen Risiko dan Referring to the Risk Management Committee Charter, the Risk
GCG wajib melakukan pertemuan rutin dengan Dewan Komisaris Management Committee shall hold regular meetings with the
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam sebulan serta melakukan Board of Commissioners for at least 1 (one) time in a month as
pertemuan dengan fungsi terkait terutama fungsi ….. dalam well as hold meetings with the functions, particularly .... in order
rangka membahas perkembangan dan aktivitas Perusahaan baik to discuss the development and activities of the Company in a
secara berkala maupun sesuai kondisi yang diperlukan. periodic manner or in accordance with the required conditions.
Risalah Rapat Komite Manajemen Risiko dan GCG Minutes of the Risk Management Committee Meeting
Agenda yang dibahas dalam rapat-rapat Komite Manajemen Agenda discussed in the Risk Management Committee meetings
Risiko dan GCG selama 2017 adalah sebagai berikut: during 2017 is as follows:
Peserta Rapat /
No. Tanggal Rapat / Date Lokasi / Location Peserta Rapat / Participant Agenda
Participant
Rekomendasi Komite Manajemen Risiko dan GCG Risk Management Committee Recommendations
Dari hasil evaluasi terhadap kegiatan Pengawasan Internal selama From the evaluation results on the activities of Internal
2017, Komite Manajemen Risiko dan GCG merekomendasikan Supervision during 2017, the Risk Management Committee
beberapa hal penting yang perlu ditindaklanjuti di antaranya recommends significant matters that need to be followed up,
adalah: among others:
…..
Keijakan Remunerasi Komite Manajemen Risiko dan GCG Remuneration Policy for the Risk Management Committee
Remunerasi bagi Anggota Komite Manajemen Risiko dan GCG Remuneration for the Members of the Risk Management and
diatur dalam Peraturan Menteri Nomor: PER-12/MBU/2012 GCG Committee is stipulated in the Minister Regulation No. PER-
tanggal 24 Agustus 2012 tentang Organ Pendukung Dewan 12/MBU/2012 dated August 24, 2012 on the Supporting Organ
Komisaris/Dewan Pengawas BUMN, dimana penghasilan of the Board of Commissioners/Supervisory Board of SOE, of
anggota Komite Manajemen Risiko dan GCG Perseroan diberikan which the income of the members of the Risk Management and
honorarium maksimal sebesar 20% (dua puluh persen) dari gaji GCG Committee of the Company is granted through honorarium
Direktur Utama atau sebesar Rp29.200.000,-,dengan ketentuan with the maximum of 20% (twenty percent) from the salary of
pajak ditanggung perusahaan, dan tidak diperkenankan the President Director or amounting to Rp29,200,000,- with the
menerima penghasilan lain selain honorarium. tax is imposed upon the company, and is not allowed to receive
other income other than the honorarium.
Anggota Dewan Komisaris yang menjadi Ketua/Anggota Komite The Member of the Board of Commissioners that serves as the
Manajemen Risiko dan GCG tidak diberikan penghasilan Head/Member of the Risk Management and GCG Committee
tambahan dari jabatan tersebut selain penghasilan sebagai is not granted additional income from the position other
Anggota Dewan Komisaris. than income from serving as the Member of the Board of
Commissioners.
Struktur Remunerasi Komite Manajemen Risiko dan GCG Remuneration Structure of Risk Management and GCG
Committee
Nama / Name Jabatan / Position Honorarium Keterangan / Description
Ketua / Head of Anggota Dewan Komisaris (Honorarium dapat dilihat di tabel
Risk Management Honorarium Dewan Komisaris) / Member of the Board of
Heddy Lugito −
and GCG Commissioners (Honorarium can be seen in the table of the Board of
Committee Commissioners Honorarium)
Anggota /
Pandu Fajar Wisudha Rp.29.200.000,-
Member
Anggota /
Ivan Malik Rp.29.200.000,-
Member
342
Realisasi Program Kerja Komite Manajemen Risiko dan GCG Realization of the Risk Management and GCG Committee Work
Program
Komite Manajemen Risiko wajib menyampaikan laporan tertulis The Risk Management Committee must submit a written report
aktivitasnya kepada Dewan Komisaris setiap …… bulan sekali of its activities to the Board of Commissioners every ... month
sebagaimana diamanatkan dalam …... Ruang lingkup Laporan as mandated in .... The scope of the Activity Report of the
Kegiatan Komite Manajemen Risiko dan GCG mencakup tugas, Risk Management Committee includes duties, responsibilities,
tanggung jawab dan wewenang, rapat, kegiatan, program authorities, meetings, activities, work programs and realization
kerja dan realisasi program kerja. Sepanjang 2017, Komite of the work programs. Throughout 2017, the Risk Management
Manajemen Risiko dan GCG telah menyampaikan Laporan and GCG Committee has submitted the Activity Report of the
Kegiatan Manajemen Risiko dan GCG sebanyak ….. (……) kali Risk Management and GCG Committee .... (...) times with the
dengan perincian waktu sebagai berikut: following details:
Fungsi Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Function

Perseroan tidak memiliki organ yang secara khusus memiliki The Company does not have an organ which is specifically has the
fungsi dalam memberikan saran atau rekomendasi terkait duty in the function of providing suggestion or recommendation
nominasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi. Hal-hal terkait related to the nomination of the Board of Commissioners and
nominasi Dewan Komisaris dan Direksi menjadi kewenangan the Board of Directors. Matters related to the nomination of the
Kementerian BUMN dan diatur dalam Peraturan Menteri Negara Board of Commissioners and the Board of Directors are within the
BUMN Nomor: PER-02/MBU/02/2015 Tentang Persyaratan dan authority of the Ministry of SOE and regulated in the Regulation
Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan of the State Minister of SOE No. PER-02/MBU/02/2015 on the
Komisaris dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara. Requirements and Procedures of Appointment and Dismissal of
the Members of the Board of Commissioners and Supervisory
Board of State-Owned Enterprises.
Perseroan tidak memiliki organ yang secara khusus memiliki fungsi The Company does not have an organ which is specifically has the
dalam memberikan saran atau rekomendasi terkait Remunerasi duty in the function of providing suggestion or recommendation
Dewan Komisaris dan Direksi. Hal-hal terkait remunerasi related to the remuneration of the Board of Commissioners
Dewan Komsiaris dan Direksi Perusahaan sepenuhnya menjadi and the Board of Directors. Matters related to the nomination
kewenangan Kemneterian BUMN dan diatur di dalam Peraturan of the Board of Commissioners and the Board of Directors are
Menteri BUMN No. PER-01/MBU/06/2017 tentang Perubahan within the authority of the Ministry of SOE and regulated in the
Kedua atas Pertauran Menteri BUMN No. PER-04/MBU/2014 Regulation of the Minister of SOE No. PER-01/MBU/06/2017 on
tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan the Second Amendment on the Regulation of the Minister of SOE
Komisaris dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara. No. PER-04/MBU/2014 on the Guideline of the Determination of
Income of the Board of Directors, the Board of Commissioners
and the Supervisory Board of State-Owned Enterprises.
CORPORATE SECRETARY CORPORATE SECRETARY

Corporate Secretary mengemban misi untuk mendukung The Corporate Secretary has the mission to support the creation
terciptanya citra perusahaan yang baik secara konsisten dan of good corporate image in a consistent and continuous manner
berkesinambungan melalui pengelolaan program komunikasi through the management of effective communication program
yang efektif kepada segenap pemangku kepentingan. Dalam to the stakeholders. In order to assist the duties of the Board
rangka membantu tugas Direksi, Corporate Secretary memiliki of Directors, Corporate Secretary has a main function, which is
fungsi utama, yaitu sebagai liaison officer (public relation/ as a liaison officer (public relation/corporate communication),
corporate communication), institution relations, GCG institution relations, GCG implementation, monitoring of
implementation, monitoring pencapaian Key Performance Key Performance Indicator (KPI) achievement, monitoring of
Indicator (KPI), monitoring pelaksanaan kegiatan Corporate the implementation of Corporate Social Responsibility (CSR)
Social Responsibility (CSR) serta administrasi dokumen kebijakan activities as well as the administration of policy documents and
dan notulensi rapat Direksi. minutes of the Board of Directors meetings.
Kedudukan dan Kualifikasi Corporate Secretary Position and Qualification of Corporate Secretary
Corporate Secretary diangkat dan diberhentikan dan Corporate Secretary is appointed and dismissed as well as
bertanggung jawab langsung kepada President Director. Dalam directly responsible to the President Director. In carrying
menjalankan tugasnya, Corporate Secretary harus memiliki out its duties, the Corporate Secretary must have academic
kualifikasi akademis, kompetensi yang memadai agar dapat qualification, adequate competence that is able to execute its
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. duties and responsibilities.
343
Profil Corporate Secretary Corporate Secretary Profile
Faruq Hidayat
Corporate Secretary
Warga Negara Indonesia, 41 Tahun, Kelahiran Sumenep, 22 An Indonesian citizen, 41 years old, born in Sumenep, April
April 1976. Saat ini berdomisili di Surabaya. Memperoleh gelar 22, 1976. Currently domiciled in Surabaya. He received his
Sarjana Muda Teknik Sipil (1996), Sarjana Teknik di bidang Teknik Baccalaureate degree in Civil Engineering in (1996), Bachelor
Sipil (2002) dan Magister Manajemen Teknologi (2012) dari degree in Civil Engineering (2002) and Master of Technology
Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Manafement (2012) from Institut Teknologi 10 November,
Surabaya.
Memiliki riwayat karir sebagai Kepala Biro Perencanaan Strategi Previously, he served as the Head of Strategic Planning and
dan Kinerja Perusahaan (2016-2017), Senior Manager Bangunan Company Performance Bureau (2016 - 2017), Senior Manager
Pelabuhan (2015-2016), Senior Manager Rancang Bangun of Port Building (2015 - 2016), Senior Manager of Design (2013 -
(2013-2014), Senior Manajer Supervisi Investasi (2012-2013), 2014), Senior Manager of Investment Supervision (2012 - 2013),
Asisten Senior Manajer Supervisi Konstruksi Sipil (2011-2012), Senior Assistant Manager of Civil Construction Supervision (2011
Asisten Senior Manajer Bangunan Sipil (2009), Senior Auditor - 2012), Senior Assistant Manager of Civil Building (2009), Junior
Bidang Teknik, TI, Umum, CS dan Logistik (2009), Junior Auditor Auditor of Engineering, IT, General Affair, CS and Logistic (2009),
Bidang Teknik, TI, Umum, CS dan Logistik (2007-2009), Asisten Assistant Manager of General Affair and Engineering (2005 -
Manajer Umum dan Teknik (2005-2007), Supervisor Bangunan 2007), Supervisor of Port Building (2004 - 2005), He started his
Pelabuhan (2004-2005), dan sebagai Pelaksana Administrasi II career in the Company as the Managing Administrator II (1999
(1999-2000), - 2000).
Dasar Pengangkatan Basis of Appointment

Beliau diangkat sebagai Corporate Secretary oleh President He is appointed as the Corporate Secretary by the President
Director setelah mendapatkan persetujuan Dewan Komisaris Director of the Company after gaining approval from the Board
berdasarkan Surat Keterangan Surat Keputusan Direksi PT of Commissioners based on the Decision Letter of Board of
Pelabuhan Indonesia III (Persero) KEP.172/KP.0403/P.III-2017, 1 Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. KEP.172/
Mei 2017. KP.0403/P.III-2017, dated May 1, 2017.
Struktur Organisasi Corporate Secretary Organization Structure of Corporate Secretary

Organ Corporate Secretary dibentuk melalui Surat Keputusan The Corporate Secretary Organ was established through the
Direksi dengan No.PER.III/OS.0101/P.III-2015, Tanggal 1 Decision Letter of the Board of Directors No.PER.III/OS.0101/P.
September 2015, Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT III-2015, dated September 1, 2015, Concerning the Organization
Pelabuhan Indonesia III (Persero). Corporate Secretary memiliki Structure and Work Procedure of PT Pelabuhan Indonesia III
misi untuk “Memastikan Meningkatnya Citra Perusahaan (Persero). Corporate Secretary has the mission “To Ensure the
dan terimplementasinya GCG melalui pengelolaan kegiatan Improvement of Corporate Image and GCG Implementation
Corporate Communication, Investor Relation and Corporate Through Management of Corporate Communication, Investor
Governance, Small Medium Size Enterprises Partnership and Relation and Corporate Governance, Small Medium Size
Community Development, and Jakarta Representative office”. Enterprises Partnership and Community Development, and
Jakarta Representative Office”.
344
Corporate Secretary dikepalai oleh satu orang dengan didukung Corporate Secretary is headed by one person that is supported
oleh 33 Personel dengan kualitas dan kompetensi yang telah by 33 personnels with quality and competence that meets the
memenuhi persyaratan dalam Job Profile Corporate Secretary requirements in the Job Profile of Corporate Secretary and
dan terdiri dari beberapa unit kerja sebagai berikut: consisting of several work units, such as follows:
• Corporate Communication • Corporate Communication
• Investor Relation and Corporate Governance. • Investor Relation and Corporate Governance
• Small Medium Size Enteprises Partnership and Community • Small Medium Size Enterprises Partnership and Community
Development. Development
• Marketing and Government Relation. • Marketing and Government Relation Jakarta Representative
Office
• Jakarta Representative Office Manager. • Jakarta Representative Office Manager
Bagan Struktur organisasi Corporate Secretary Organization Structure Chart of Corporate Secretary
PRESIDENT DIRECTOR
CORPORATE
SECRETARY
(FARUQ HIDAYAT)
SENIOR VICE PRESIDENT MARKETING AND GOVERMENT VICE PRESIDENT SMALL MEDIUM SIZE ENTERPRISES
VICE PRESIDENT INVESTOR RELATION AND VICE PRESIDENT CORPORATE JAKARTA REPERSENTATIVE OFFICE
RELATIONS PARTNERSHIP AND
CORPORATE GOVERNANCE COMMUNICATION MANAGER
Jakarta Respresentative Office COMMUNITY DEVELOPMENT
(RUDI HERDYANTORO) (LIA INDI AGUSTINA) (R. SURYO KHASABU)
(SUGIONO) (ROY DARMA PUTRA)
KEP. 361/KP. 0403/P. III - 2017 KEP. 462/KP. 0403/P. III - 2015 KEP. 431/KP. 0403/P. III - 2017 KEP. 526/KP. 0403/P. III - 2017 KEP. 199/KP. 0403/P. III - 2017
TANGGAL 18 AGUSTUS 2017 TANGGAL 28 AGUSTUS 2015 TANGGAL 26 SEPTEMBER 2017 TANGGAL 15 NOVEMBER 2017 TANGGAL 17 MEI 2017
PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA PELAKSANA

(6 ORANG) (13 ORANG) (8 ORANG) (1 ORANG)
Pedoman Kerja Corporate Secretary Work Guideline of Corporate Secretary

Guna menciptakan kinerja yang efektif sesuai dengan ruang In order to create effective performance that is in accordance
lingkup tugas, tanggung jawab serta wewenangnya, Corporate with its scope of duties, responsibilities and authorities, the
Secretary memiliki pedoman kerja yang tercantum dalam Board Corporate Secretary has a work guideline stipulated in the Board
Manual Perseroan yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Manual of the Company which is established through the Joint
Bersama Dewan Komisaris dan Direksi No.253/XII/KEP/ Decision Letter of the Board of Commissioners and the Board of
DK.P.III/2015 dan KEP.7455.1/HK.04/P.III-2015. Directors No.253/XII/KEP/DK.P.III/2015 and KEP.7455.1/HK.04/P.
III-2015.
Tugas dan Tanggung Jawab Duties and Responsibilities

1. Perumusan kebijakan, pembinaan penyelenggaraan dan 1. Policy formulation, development of the organization and
pengendalian Kegiatan Unit Kerja Corporate Secretary. control of Work Unit Activities of Corporate Secretary.
2. Penyusunan kegiatan dan evaluasi program fungsi Corporate 2. Preparation of program activity and evaluation program
Communication secara korporasi, termasuk publikasi of Corporate Communication function, including the
dan pembentukan citra perusahaan antara lain melalui publication and establishment of corporate image, among
pengelolaan website, media sosial, Company Profile, others through the management of website, social media,
penyelenggaraan investor relations, serta pembinaan Company Profile, investor relations organization, as well as
administrasi kesekretariatan Direksi dan Dewan Komisaris secretarial administration of the Board of Directors and the
termasuk keprotokoleran Direksi dan Dewan Komisaris. Board of Commissioners, including the protocol of the Board
of Directors and the Board of Commissioners.
3. Penyusunan sistem dan prosedur kegiatan serta pembinaan 3. Preparation of system and activity procedure as well
teknis fungsi kehumasan secara korporasi termasuk publikasi as technical development of corporate public relations
dan pembentukan citra perusahaan, penerbitan annual function, including the publication and establishment
report, penyelenggaraan investor relations dan corporate of corporate image, issuance of annual report, investor
governance. relations and corporate governance organization.
345
4. Penyusunan rencana kebutuhan karyawan fungsi kehumasan 4. Preparation of employee needs plan of the corporate public
secara korporasi pada setiap pelabuhan di setiap wilayah relations function in every work area of the company,
kerja perusahaan termasuk rancangan pemenuhan standar including the plan for employee qualification standard
kualifikasi karyawan sesuai peraturan yang berlaku untuk fulfillment plan in accordance with applicable regulations to
menunjang kegiatan Corporate Communication di wilayah support Corporate Communication activities in the work are
kerja perusahaan. of the company.
5. Pemantauan dan pengajuan usulan kepada manajemen 5. Monitoring and recommendation to the management
maupun unit - unit lain terkait pelaksanaan fungsi or other units in relation to public relations function,
kehumasan, hubungan kelembagaan dan kemitraan Bina institutional relations, as well as partnership and Community
Lingkungan di wilayah perusahaan. Development in the work area of the company.
6. Sebagai juru bicara perusahaan, memantau pelaksanaan 6. As a spokesperson of the company, monitoring the
Board Manual dan memantau kepatuhan korporat terhadap implementation of Board Manual and monitoring the
peraturan - peraturan yang berlaku. corporate compliance to the prevailing regulations.
Program Kerja Corporate Secretary 2017 2017 Work Program of Corporate Secretary
Selama 2017, Corporate Secretary telah melakukan kegiatan During 2017, the Corporate Secretary has performed activities
dan menyampaikan laporan dalam bentuk Laporan Corporate and submitted the report in the form of Corporate Secretary
Secretary sesuai dengan pembagian bidang dalam struktur Report in accordance with the division of sectors in the
organisasi meliputi: organization structure, including:
Fungsi Hubungan Investor Investor Relations Function

1. Pelaksanaan program kerja di bidang Corporate 1. Implementation of work program in the sector of Corporate
Communication dan hubungan antar kelembagaan termasuk Communication and relations among institutions, including
kegiatan pembentukan citra perusahaan yang positif. the activities of positive corporate image establishment.
2. Pelaksanaan seleksi dan rekomendasi jenis informasi 2. Implementation of selection and recommendation of the
perusahaan yang relevan bagi media massa, termasuk type of the company’s information that is relevant for the
kegiatan press release. mass media, including press release activities.
3. Pelaksanaan penyiapan dan penyusunan laporan Company 3. Implementation of preparation of Company Profile report
Profile, dan brosur-brosur perusahaan untuk kegiatan and brochures of the company for promotional activities of
promosi perusahaan. the company.
4. Membantu Direksi dan manajemen dalam menjawab 4. Assisting the Board of Directors and management in
pertanyaan pemegang saham answering the questions of shareholders.
5. Mengatur dan mendukung persiapan dan distribusi laporan 5. Arranging and supporting the preparation and distribution
kepada pemegang saham of reports to the shareholders.
6. Mendampingi Direksi dalam tugas-tugas pertemuan dengan 6. Accompanying the Board of Directors in the meeting duties
lembaga/instansi yang terkait. with relevant institutions/agencies.
7. Memelihara dan meningkatkan citra perusahaan di tingkat 7. Maintaining and improving corporate image in national and
nasional, maupun internasional. international level.
8. Memantau dan updating data portal BUMN bersama tim IT 8. Monitoring and updating the data of SOE portal with IT
team.
Fungsi Tata Kelola Korporasi Corporate Governance Function

1. Pelaksanaan penyiapan dan penyusunan jadwal, bahan dan 1. Implementation of preparation of schedule, materials,
materi, notulen rapat yang berkaitan dengan Rapat Umum minutes of the meeting in relation to the General Meeting
Pemegang Saham, Rapat Direksi, dengan Dewan Komisaris, of Shareholders, the Board of Directors Meeting with the
dengan Komite Audit dan komite lainnya, maupun yang Board of Commissioners, with the Audit Committee and
bersifat luar biasa, dengan pihak kelembagaan atau instansi other committees, or extraordinary meeting with other
eksternal terkait lainnya. related external institution or agency parties.

2. Pelaksanaan pengelolaan, monitoring, pengawasan, 2. Implementation of management, monitoring, supervision,
evaluasi dan pelaporan serta pengadministrasian Tata Kelola evaluation, and reporting as well as administration of Good
Perusahaan yang baik di lingkungan perusahaan. Corporate Governance within the company.
3. Pelaksanaan penyiapan dan penyusunan jadwal pertemuan 3. Implementation of the preparation of the Board of Directors
Direksi dengan para pemegang saham, dan para komisaris meeting schedulre with shareholders and the commissioners
anak perusahaan, dengan kelembagaan serta pertemuan of subsidiaries, with institutions as well as other related
dengan pihak eksternal terkait lainnya. external parties.
4. Memastikan bahwa catatan dan dokumen korporasi disimpan 4. Ensuring that corporate notes and documents are filed and
dan dilindungi serta selalu mengikuti perkembangan, serta protected as well as always follwing development, and can
dapat diakses sesuai otoritas yang berlaku. be accessed by prevailing authorities.
346
5. Pelaksanaan pengelolaan administrasi Perusahaan. 5. Implementation of the administration management of the

Company.
6. Pelaksanaan perencanaan dan pengendalian kegiatan 6. Implementation of the planning and control of protocol and
protokoler dan kerumahtanggaan Direksi. administration of the Board of Directors.
7. Pelaksanaan penyusunan laporan rencana dan realisasi 7. Implementation of the budget plan and realization report in
anggaran di bidang Corporate Secretary. Corporate Secretary function.
8. Pelaksanaan asesmen risiko (indentifkasi, analisa dan 8. Implementation of risk assessment (identification, analysis,
evaluasi, penyusunan peringkat risiko serta pengungkapan evaluation, preparation of risk rating as well as risk
risiko) dan mengelola risiko di bidangnya. disclosure) and managing the risk in its field.
9. Pelaksanaan penyiapan rencana Rapat Tinjauan Manajemen 9. Implementation of the preparation of Management
(RTM) di bidangnya secara berkala. Overview Meeting (RTM) plan in its field in a periodic
manner.
10. Pelaksanaan penerapan sistem informasi manajemen yang 10. Implementation of the management information system
terkait di lingkungan kerjanya. relevant to its working environment.
Fungsi Corporate Social Responsibility Corporate Social Responsibility Function

Pelaksanaan pembinaan dan pengendalian program bina Implementation of development and control of community
lingkungan (Corporate Social Responsibility). development program (Corporate Social Responsibility).
Fungsi Komunikasi Internal Internal Communication Function

1. Pelaksanaan pembinaan terhadap para Sekretaris Direksi 1. Implementation of mentoring to the Secretary of the Board
of Directors.
2. Pembinaan program kerja bidang Corporate Secretary pada 2. Mentoring of the work program of the Corporate Secretary
cabang dan unit. sector on branch offices and units.
3. Mengkoordinasikan kompilasi tindak lanjut hasil temuan 3. Coordinating the compilation of internal or external audit
pemeriksaan internal maupun eksternal dan permasalahan result follow up and issues related to the implementation
yang terkait implementasi kebijakan serta strategi di bidang of policies as well as strategies in the sector of Corporate
Corporate Secretary. Secretary.
4. Membina Kantor Perwakilan Jakarta sehingga efsien, efektif, 4. Mentoring the Jakarta Representative Office to be efficient,
dan optimal. effective, and optimal.
Komunikasi dan Hubungan Komunikasi dengan Pemangku Communication and Communication Relations with
Kepentingan Stakeholders
Aktivitas komunikasi dan hubungan dengan para pemangku The communication and relation activities with stakeholders
kepentingan yang dijalankan Corporate Secretary selama tahun carried out by the Corporate Secretary during 2017 were as
2017 adalah sebagai berikut: follows:
Aktivitias / Activity Frekuensi Pelaksanaan / Implementation Frequency
Press Conference Empat kali pelaksanaan dengan rincian / Four press conferences with the following details:
• Pelaksanaan kegiatan program CSR operasi tumor gusi, Perseroan bekerjasama dengan
Anak Perusahaan PT Pelindo Husada Citra / Implementation of CSR programs of gum
tumor operation; the Company cooperated with PT Pelindo Husada Citra, a Subsidiary
• Pelaksanaan konferensi tahunan Internasional Association of Port and Harbour (IAPH)
Bali 2017 / Annual conference of International Association of Port and Harbor (IAPH)
Bali 2017.
• Kinerja Triwulan III Perseroan / Q3 Performance of the Company
• Sandbreaking Pelabuhan Benoa / Benoa Port Sandbreaking
Media Gathering Mengadakan Pertemuan dengan media elektronik dan cetak di Hotel Shangrila Surabaya /
Held meetings with electronic and printing media at Shangrila Hotel, Surabaya
Media Visit Kunjungan ke Kantor Harian Kompas / Visit to Harian Kompas Office
RUPS / GMS • 1 Kali RUPS RKAP / 1 GMS for RKAP

• 1 Kali RUPS Tahunan / 1 Annual GMS
Pertemuan Serikat Pekerja / Meeting with Labor • 3 bulan sekali audiensi dengan manajemen / Conducted meeting with the management
Union once every 3 months.
• 1 kali pembasahan tentang PKB / 1 discussion on Collective Labor Agreement.
Analyst Meeting -
347
Penilaian Kinerja Sekretaris Perusahaan Performance Assessment of Corporate Secretary

Dalam rangka menciptakan kualitas kinerja unggul, Corporate In order to create excellent performance, the Corporate
Secretary memiliki Key Performance Indicator (KPI) sebagai Secretary has Key Performance Indicator (KPI) as a media in
media dalam melakukan pengukuran efektivitas dan measuring the effectiveness and achievement of performance
ketercapaian target kinerja. Selain KPI, Corporate Secretary juga target. Aside from KPI, the Corporate Secretary is also one of the
menjadi salah satu objek dalam assessmen GCG Perseroan. objects in the assessment of the GCG of the Company. Through
Dengan adanya media pengukuran tersebut, kinerja organ the measurement media, the performance of the Corporate
Corporate Secretary akan senantiasa terpantau dan terevaluasi Secretary organ will always be monitored and evaluated to
sehingga menciptakan kinerja keberlanjutan di masa depan. create sustainable performance in the future.
INTERNAL AUDIT INTERNAL AUDIT UNIT

Keberadaan Internal Audit berperan dalam memastikan seluruh The Internal Audit Unit has the role in ensuring that all of the
proses bisnis, sistem dan kinerja yang dijalankan Perusahaan business process, system, and performance carried out by the
berikut organ, unit kerja atau fungsi yang berada di dalamnya Company including the organs, work units, or functions in the
berjalan sesuai dengan kaidah yang berlaku yang berimplikasi company are carried out in accordance with the prevailing
bagi dukungan keberlanjutan usaha Perseroan. Selain itu, regulation which have the implication for the support of business
keberadaaan Internal Audit juga berperan untuk mendukung sustainability of the Company. Moreover, Internal Audit also
peningkatan efektivitas manajemen risiko, pengendalian has the role to support the increase in the effectiveness of risk
internal dan proses tata kelola melalui evaluasi dengan mengacu management, internal control and governance process through
pada prinsip-prinsip GCG. evaluations by referring to the principles of GCG.
Internal Audit memiliki komitmen yang tinggi terhadap profesi, The Internal Audit Unit has a strong commitment to the
setia kepada perusahaan dan tidak terlibat dalam perbuatan profession, loyal to the company and does not get involved in
yang melanggar hukum, jujur, obyektif, dipercaya, bertanggung any activities violating the law. Internal Audit is also honest,
jawab dalam menjalankan tugas dan bersikap independen serta objective, trusted, and responsible in carrying out its duties and
terus melakukan aktivitas pengawasan melalui kegiatan audit acting independent as well as conducting supervisory activities
operasional yang dilakukan terhadap unit kerja di lingkungan through operational audit activities performed to the work units
perusahaan termasuk proyek yang sedang dilaksanakan dengan in the environment of the company including projects currently
memberikan rekomendasi perbaikan untuk tercapainya tujuan implemented by providing improvement recommendation to
perusahaan. achieve the goal of the comapny.
Dalam menjalankan fungsi tersebut, Perseroan dilengkapi In carrying out this function, the Company has been equipped
dengan organ Internal Audit yang dilengkapi Internal Audit with Internal Audit organ complemented with Internal Audit
charter dengan Nomor HK.04/18.1/P.III-2014, sebagai dasar charter No. HK.04/18.1/P.III-2014, as the base for its duty
dalam pelaksanaan tugasnya. implementation.
Struktur Organisasi Internal Audit Organization Structure of Internal Audit Unit

Internal Audit Perseroan dipimpin oleh seorang Kepala Internal The Internal Audit Unit of the Company is led by a Head of
Audit yang membawahi 3 (tiga) orang Vice President yang Internal Audit that oversees 3 (three) Vice Presidents that
masing-masing membawahi bagian-bagian berbeda seperti oversee their respective divisions, such as Vice President of
Vice President Operation and Business Development Audit, Vice Operation and Business Development Audit, Vice President
President Finance, Human Capital and General Affair Audit, dan of Finance, Human Capital and General Affair Audit, and Vice
Vice President Engineering Information and Communication President of Engineering Information and Communication
348
Technology Audit. Berikut adalah struktur dari organisasi Technology Audit. The following is the organization structure of
Internal Audit: Internal Audit of the Company:
HEAD OF INTERNAL
AUDIT
ANDRIYUDA SIAHAAN
Vice President ENGINEERING,

Vice President OPERATIONs AND Vice President FINANCE, HUMAN CAPITAL INFORMATION AND
BUSINESS DEVELOPMENT AUDIT AND GENERAL AFFAIR AUDIT COMMUNICATON AUDIT
M. TAUFIK HARDJANTO HEKA PAMBUDI DARU WICAKSONO
SUPERVISOR ADMINISTRATION AND AUDIT
EVALUATION
PURWANTI T
SENIOR AUDITOR SENIOR AUDITOR SENIOR AUDITOR
- AGUS PURNOMO
PRAMUDITO
ADMINISTRATION STAFF
DEDY AGOES
NUGROHO
DYAH MANIS
MIDDLE AUDITOR MIDDLE AUDITOR
TAUFIQ ARIF
RACHMANTO
TRIANA
DIAN ERAWATI
JUNIOR AUDITOR MIDDLE AUDITOR

WINAR DHENY
ABDIS SHAUMI FIRMANSYAH NQ
Penunjukan Kepala Internal Audit Appointment of the Head of internal Audit

Sesuai dengan Piagam Internal Audit Perseroan, kewenangan In accordance with the Internal Audit Charter of the Company,
penunjukan Kepala Internal Audit dilakukan oleh Direksi the authority for the appointment of the Head of Internal Audit
Perseroan. Di tahun 2017, Perseroan mengangkat Andriyuda Unit is performed by the Board of Directors of the Company.
Siahaan sebagai Kepala Unit Audit Internal setelah mendapatkan In 2017, the Company appointed Andriyuda Siahaan as the
persetujuan dari Dewan Komisaris berdasarkan Keputusan Head of Internal Audit after gaining approval from the Board of
Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: 455.1/ Commissioners based on the Decision of Board of Directors of PT
KP.0403/P.III-2017 Tentang Pengangkatan Menjadi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. 455.1/KP.0403/P.III-2017
Pelabuhan Indonesia III (Persero) Pjs. Head of Internal Audit PT on Appointment as an Employee of PT Pelabuhan Indonesia III
Pelabuhan Indonesia III (Persero) tanggal 9 Oktober 2017. (Persero) as the Acting Head of Internal Audit of PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero) dated October 9, 2017.
349
Profil Kepala Internal Audit Profile of the Head of Internal Audit
Andriyuda Siahaan
Kepala Internal Audit / Head of Internal Audit
Warga Negara Indonesia, 39 tahun, kelahiran Jakarta 3 Indonesian citizen, 39 years old, born in Jakarta on September 3,
September 1978. Berdomisili di Jakarta. Memperoleh gelar 1978. Domiciled in Jakarta. Obtained his Bachelor of Accounting
Sarjana Akuntansi dari Universitas Brawijaya, Malang (2000) dan degree from Brawijaya University, Malang (2000) and obtained
memperoleh banyak sertifikasi dari berbagai pendidikan non many certifications from various non formal education in the
formal di bidang pemeriksanaan keuangan. field of financial audit.
Berkarir di Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia He developed his career at the Audit Board of the Republic
(BPK-RI) dengan riwayat jabatan fungsional sebagai Pemeriksa of Indonesia (BPK-RI) and has held several strategic positions,
Muda, Auditorat Utama Keuangan Negara VII (2012); Pemeriksa among others, as a Junior Auditor at Main Auditorate of State
Pertama Auditorat Utama Keuangan Negara VII (2011) dan Finance VII (2012), First-Level Auditor at Main Auditorate of
Auditor Ahli Pertama Perwakilan BPK-RI Jayapura (2007). State Finance VII (2011); and First-Level Expert Auditor of BPK-RI
Jayapura Representative (2007).
Dasar Hukum Pelaksanaan Tugas Legal Basis of Duties Implementation

Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Internal In carrying out its duties and responsibilities, the Internal
Audit Perusahaan mengacu pada beberapa aturan yang berlaku Audit Unit of the Company refers to the following prevailing
antara lain: regulations:
Peraturan Direksi Regulation of the Board of Directors
• PER.78/HK.03/P.III-2017 tentang Sistem Pelaporan • PER.78/HK.03/P.III-2017 on Whistleblowing System.
Pelanggaran (Whistleblowing System).
• Piagam Kerja Unit Audit Internal No. HK.04/18.1/P.III-2014 • Internal Audit Unit Charter No. HK.04/18.1/P.III-2014
• PER.76/PW.08/P.III-2014 tentang Pedoman berbasis Risiko • PER.76/PW.08/P.III-2014 on Risk based Guideline
• PER.01.1/PW.01/P.III-2011 tentang Pelaksanaan Pengawasan • PER.01.1/PW.01/P.III-2011 on the Implementation of
Intern di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Internal Audit in PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
• PER.30/HK.03/P.III-2015 tentang Pedoman Umum Sistem • PER.30/HK.03/P.III-2015 on the General Guideline of Internal
Pengendalian Intern. Control System.
• Piagam Unit Audit Internal Nomor HK.04/18.1/P.III-2014. • Internal Audit Unit Charter Nomor HK.04/18.1/P.III-2014.
Pedoman Kerja Internal Audit Internal Audit Manual

Pola Organisasi dan Pedoman Kerja bagi Internal Audit diatur The Organization and Manual for SPI is regulated in the Audit
dalam Internal Audit Charter yang telah ditetapkan dengan Charter determined through the Joint Decision of Board
Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Direksi PT Pelabuhan of Commissioners and Board of Directors of PT Pelabuhan
Indonesia III (Persero) Nomor HK.04/18.1/P.III-2014 pada Indonesia III (Persero) No. HK.04/18.1/P.III-2014 dated October
tanggal 8 Oktober 2014 Piagam Internal Audit berisi ketentuan- 8, 2014. The Internal Audit Charter contains provisions that
ketentuan yang dapat menjamin hasil pemeriksaan yang guarantee the quality of audit result so that SPI can perform its
bermutu agar Internal Audit dapat menyelenggarakan fungsinya functions properly. The Audit Charter is publicized to all Work
dengan baik. Audit Charter dipublikasikan ke seluruh Unit Kerja Units to foster good cooperation in realizing the goals of the
untuk terjalin kerja sama yang baik dalam mewujudkan tujuan company.
perusahaan.
350
Tugas dan Tanggung Jawab Duties and Responsibilities

Fungsi pengawasan yang dilaksanakan Internal Audit yaitu The supervisory function performed by Internal Audit is to
memberikan layanan jasa penjaminan dan konsultasi (assurance provide objective assurance and consulting services through
and consulting) yang obyektif melalui evaluasi dan peningkatan evaluation and improvement of the effectiveness of risk
efektifitas proses manajemen risiko dan memberikan masukan management process and to provide inputs for the effectiveness
efektifitas pengendalian intern dalam rangka membantu Direksi of internal control in order to assist the Board of Directors to
untuk mencapai tujuan Perseroan antara lain melalui : achieve the objectives of the Company, among others through:
a. Audit secara berkala pada setiap obyek pengawasan di a. Periodic Audit on each audit object in the sector of Marketing
bidang Pemasaran, dan Pengembangan Usaha, Operasi, and Business Development, Operation, Engineering,
Teknik, Keuangan, Personalia dan Umum atau bidang Finance, Personnel and General Affair or other sectors;
lainnya;
b. Pengujian dan penilaian atas hasil laporan rutin maupun b. Testing and assessment on the result of routine report or
laporan tidak rutin setiap obyek pengawasan; non-routine report on every audit object;
c. Pengusutan kebenaran laporan atau pengaduan tentang c. Investigation on the truth of the report or complaints on
penyimpangan atau penyalahgunaan yang dilakukan oleh the deviation or abuse of authority performed by the audit
obyek pengawasan; object;
d. Mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko signifikan dan d. Identification and evaluation of significant risk and
memberikan kontribusi terhadap peningkatan pengelolaan contribution to the improvement of risk management and
risiko dan sistem pengendalian intern. internal control system.
Jumlah Sumber Daya Manusia dan Kualifikasi Internal Audit Number of Human Capital and Internal Audit Qualification
Hingga 31 Desember 2017, jumlah SDM Internal Audit adalah As on December 31, 2017, the number of Human Capital in
sebanyak 17 Orang dengan komposisi sebagai berikut: Internal Audit Unit is 17 people with the following composition:
No. Nama / Name Jabatan / Position Jumlah / Total
1 Andriyuda Siahaan Head of Internal Audit 1
2 M. Taufik Hardjanto Vice President Operational and Development Audit
a. Rachmanto Middle Auditor 3
b. Abdis Shaumi Junior Auditor
3 Heka Pambudi Vice President Finance, Human Capital and General Affair Audit 1
a. Pramudito
b. Dedy Agoes
Senior Auditor 4
c. Diah Manis
d. Taufiq Arif
e. Firmansyah NQ Middle Auditor 1
Vice President Engineering, Information and Communication
4 Daru Wicaksono 1
Technology Audit
a. Agus Purnomo Senior Auditor 1
b. Triaana
c. Dian Irawati Middle Auditor 3
d. Winar Dheny
5 Purwani T Supervisor Administration and Audit Evaluation 1
6 Nugroho Administration Staff 1
Sertifikasi dan Pelatihan Profesi Audit Intern Certification and Training of Internal Audit Professionals
Dalam rangka meningkatkan kompetensi SDM Internal Audit In order to increase the competencies of the Company’s Internal
Perseroan, selama tahun buku 2017 Internal Audit telah Auditors, during 2017 fiscal year, the Internal Audit Unit has
memberikan kesempatan kepada seluruh pegawainya untuk provided opportunities to all of its employees to participate in
mengikuti kegiatan sertifikasi maupun pelatihan. Adapun certification activities and trainings. Trainings attended by the
pelatihan yang diikuti oleh SDM Internal Audit yaitu: Internal Auditors, namely:
Penyelenggara /
No Diklat / Education and Training Tanggal / Date Tempat / Location Peserta / Participant
Organizer
16 - 26 Januari 2017 /
1 Dasar - dasar Audit / Basis of Audit Sukabumi PPA&K 1. Abdis Shaumi
January 16 - 26, 2017
17 - 27 Juli 2017 / July
Sukabumi PPA&K 1. Taufik A.F
17 - 27, 2017
2. Firmansyah N.Q
351
Penyelenggara /
No Diklat / Education and Training Tanggal / Date Tempat / Location Peserta / Participant
Organizer
7 - 17 Agustus 2017 /
Sukabumi PPA&K 1. I Wayan Eka S.
August 7 - 17, 2017
Komunikasi & Psikologi Audit / 8 - 13 Januari 2017 /
2 Malang PPA&K 1. Suroso Wahyu P.
Communication & Audit Psychology January 8 - 13, 2017
2. Pramudito
3. Diah Manis Arumsari
4. Dian Irawati
5. Triana Usman
6. Agus Purnomo
Pengelolaan Tugas - Tugas Audit / 8 - 13 Januari 2017 /
3 Malang PPA&K 1. Taufik Harjanto
Management of Audit Duties January 8 - 13, 2017
2.Dedy Agus S.
3.Purwani T.
4. A. Makhrus
5. Winar Dheny H.
6. Azam Rughaidan
Diklat Khusus Kepala SPI / Special 17 - 21 April 2017 / April
4 Malang FKSPI JATIM Tri Suhardi
Education and Training for Head of SPI 17 - 21, 2017
2 - 6 Mei 2017 / May
5 Pengukuhan PIA / PIA Inauguration Solo PPA&K 1. Tri Suhardi
2 - 6, 2017
2. Pramudito
3. Dyah Manis A.
Pelatihan Manajemen Risiko, Self-
Assessment Internal Control & Risk-
21 - 25 Agustus 2017 / KaSPI, Wasbid, dan Seluruh
Based Internal Audit / Training of In House Training,
6 August 21 - 25, 2017 PPA&K Auditor / Head of SPI, VP, and
Risk Management, Self-Assessment Surabaya
All Auditors
Internal Control & Risk-Based Internal
Audit
Realisasi Audit 2017 Realization of 2017 Audit

Program kerja Audit Tahunan Internal Audit tahun 2017 meliputi: The Annual Audit work program of SP in 2017 includes:
• Audit Terpadu • Integrated Audit
• Audit Khusus • Special Audit
Di tahun 2017, Internal Audit telah merumuskan rencana kerja In 2017, the Internal Audit has formulated the work program
Audit Terpadu dan audit khusus dengan melakukan kegiatan of Integrated Audit and Specific Audit by conducting audit
audit pada 18 objek. Dalam rencana kerja tersebut, waktu yang activity on 18 objects. In the work plan, the required time was
diperlukan adalah selama 192 hari. Sisa hari kerja digunakan 192 days. The remaining of the business days were used for the
untuk pembuatan laporan kegiatan pengembangan kompetensi preparation of competence development activities report as
serta sebagai counterpart KAP selama bulan Januari-Februari well as the counterpart of KAP during January - February and
dan November-Desember serta melaksanakan Audit Internal November - December as well as conducted SMK3L Internal
SMK3L bersama dengan tim gabungan yang lain. Audit with other joint teams.
Berikut adalah rincian realisasi pelaksanaan audit dan penerbitan The following is the details on the realization of audit
LHA terhadap Program Kerja Internal Audit. implementation and LHA issuance of the Work Program of
Internal Audit.
Program Kerja 2017 / 2017 Work Program Realisasi / Realization

No. Uraian / Description Jumlah Jumlah
Hari Audit / Laporan / Hari Audit / Laporan /
Auditor / Auditor /
Audit Date Report Audit Date Report
Total Auditors Total Auditors
1 18 Objek / Objects 18 192 18 17 160 10
352
AKUNTAN PUBLIK PUBLIC ACCOUNTANT

Auditor Eksternal adalah pihak yang independen dan professional The External Auditor is an independent and professional party
yang melakukan audit keuangan dan audit lainnya seperti audit conducting financial audit and other audits, such as operational
operasional, audit khusus, audit mutu, audit investigasi dan audit, special audit, quality audit, investigation audit and
audit teknologi informasi. information technology audit.
Untuk menjaga independensinya, maka: To maintain its independency, then:

• Auditor Eksternal melaporkan hasil auditnya kepada Direksi • External Auditor reports its audit result to the Board of
dan Dewan Komisaris. Commissioners and the Board of Directors.
• Auditor Eksternal harus bebas dari pengaruh dan tidak • External Auditor must be free from influence and has no
memiliki benturan kepentingan dengan Dewan Komisaris, conflict of interest with the Board of Commissioners, the
Direksi dan pihak yang berkepentingan di Perseroan Board of Directors, and stakeholders in the Company.
(stakeholders).
• Auditor Eksternal tidak boleh memberikan jasa lain di luar • External Auditor must not provide other service aside from
audit selama periode audit. audit services during the audit period.
• Auditor Eksternal tidak boleh mempunyai kepentingan • External Auditor must not have any direct or indirect
keuangan yang materil baik langsung maupun tidak langsung material financial interest and business relationship with the
dan hubungan bisnis dengan Perusahaan. Company.
Pada tahun 2017, RSM AAJ (Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & In 2017, the Public Accounting Firm of RSM AAJ (Amir Abadi Jusuf,
Rekan) ditunjuk untuk melakukan audit untuk Laporan Keuangan Aryanto, Mawar & Partners) was appointed to conduct audit
dan PKBL periode 1 Januari hingga 31 Desember 2017. Tugas activity was appointed to conduct audit of Financial Statements
yang diberikan mencakup ruang lingkup audit laporan keuangan, and PKBL for the period of January 1 until December 31, 2017.
kepatuhan, penilaian kinerja usaha dan PKBL, serta evaluasi The assigned duties include the scope of financial statements
status tindak lanjut atas keputusan dan arahan RUPS. audit, compliance, business performance assessment and PKBL,
as well as evaluation on the follow up of GMS resolution and
direction.
Berikut adalah Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk untuk The following is the Public Accounting Firm appointed to
melakukan audit berikut nilai jasa, ruang lingkup pekerjaan audit perform audit, as well as service fee, scope of audit duty and its
dan hasilnya pada tahun 2013-2017. result in 2013 - 2017.
Tahun / KAP / Public Nilai Jasa / Opini Auditor /
Auditor / Auditor Ruang Lingkup Jasa / Scope of Service
Year Accounting Firm Service Fee Auditor Opinion
2017 RSM AAJ (Amir Endang Pramuwati Rp.1.248.500.000,- Peraturan perundang-undangan tertentu Wajar pada hal yang
Abadi Jusuf, dan pengendalian internal berdasarkan Material / Fair in all
Aryanto, Mawar & Standar Pemeriksaan Keuangan Negara Material Respects
Rekan) yang diterbitkan Badan Pemeriksa Keuangan
Republik Indonesia dan Pernyataan Standar
Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia.
/ Certain laws and regulations as well as
internal control based on the State Financial
Auditing Standards issued by the Audit
Board of the Republic of Indonesia and
Statement of Auditing Standard No. 62
(Section 801) established by the Indonesian
Institute of Certified Public Accountants.
Tahun / KAP / Public Jasa Lain / Opini Auditor /

Auditor / Auditor Ruang Lingkup Jasa / Scope of Service
Year Accounting Firm Other Services Auditor Opinion
2016 RSM AAJ (Amir Endang Pramuwati Audit Laporan Keuangan Tahunan Perusahaan Nihil Wajar pada hal yang
Abadi Jusuf, Aryanto, dan PKBL / Audit of Annual Financial Statements Material / Fair in all
Mawar & Rekan) and PKBL Report of the Company Material Respects
353
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL INTERNAL CONTROL SYSTEM

Sistem Pengendalian Intern adalah proses yang terintegrasi Internal Control System is an integrated process and it is attached
dan melekat pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara to the action and activity conducted in a continuous manner
terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk by the management and all employees to provide adequate
memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan faith on the achievement of the goals of organization/company
organisasi/ perusahaan melalui kegiatan yang efektif dan through effective and efficient activities, assure the security on
efisien, menjamin adanya keamanan atas pengelolaan harta assets management of the company, reliability of the financial
perusahaan, keandalan pelaporan keuangan, dan ketaatan reporting, and compliance with laws and regulations
terhadap peraturan perundang-undangan.
Pelaksanaan Sistem Pengendalian Internal di Perseroan mengacu Implementation of Internal Control System in the Company
pada Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan refers to the Law No. 19 of 2003 on State-Owned Enterprises,
Usaha Milik Negara, Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Company and Regulation
tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan Direksi PT Pelabuhan of the Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Indonesia III (Persero) nomor PER.30/HK.03/P.III-2015 tanggal No. PER.30/HK.03/P.III-2015 dated May 26, 2015, on the General
26 Mei 2015 tentang Pedoman Umum Sistem Pengendalian Guideline of Internal Control System in PT Pelabuhan Indonesia
Intern di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). III (Persero).
Tujuan Sistem Pengendalian Intern Objectives of Internal Control System

Tujuan Sistem Pengendalian Intern adalah sebagai kerangka The Objective of Internal Control System is an organizational
organisasi dan prosedur kerja operasi keuangan dan non framework and financial and non-financial work operational
keuangan yang dapat memberi jaminan bahwa setiap procedure that can assure that every activity in the company
pelaksanaan kegiatan di lingkungan perusahaan dapat: can:
• Menjaga dan mengamankan aset perusahaan; • Maintain and secure the company’s assets;
• Mengurangi dampak keuangan/kerugian, penyimpangan • Reduce the financial/loss impact, deviation, including fraud;
termasuk kecurangan/fraud;
• Menjamin pelaksanaan semua kegiatan bisnis Perseroan • Assure that business activities implementation of the
sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan yang Company is in accordance with the prevailing provisions and
berlaku; laws and regulations;
• Menyediakan informasi keuangan dan manajemen yang • Provide correct and complete financial and management
benar, lengkap dan tepat waktu; information in a timely manner;
• Meningkatkan efisiensi, efektivitas dan keekonomisan dalam • Improve efficiency, effectiveness and frugality in the
kegiatan operasional Perseroan; operational activity of the Company;
• Meningkatkan efektivitas budaya risiko (risk culture) pada • Improve the effectiveness of risk culture on the organization
organisasi secara menyeluruh. comprehensively.
Kesesuaian Sistem Pengendalian dengan Kerangka yang Diakui Conformity of Control System with Internationally Recognized
secara Internasional (COSO) Framework (COSO)
Infrastruktur dan soft structure Sistem Pengendalian Intern Infrastructure and soft structure of Internal Control System in
di Perseroan juga disesuaikan pada kerangka pengendalian the Company is also adjusted to the international applicable
yang berlaku secara internasional atau mengikuti kerangka framework or follow the framework issued by COSO (Committee
yang dipublikasikan oleh COSO (Committee of Sponsoring of Sponsoring Organization The Treadway Commission). This
Organization The Treadway Commission). Penyesuaian ini conformity is aimed to provide the quality of internal control
ditujukan untuk memberikan peningkatan kualitas pengendalian in the Company as well as the establishment of the wide
di internal Perseroan serta dan terbentuknya pengakuan secara recognition to the control system implemented by the Company.
luas terhadap sistem pengendalian yang diterapkan Perseroan.
Sistem Pengendalian Intern yang dirancang, ditetapkan dan The Internal Control System planned, established, and
diterapkan pada Perseroan terdiri dari lima unsur pengendalian implemented in the Company consists of five components,
yaitu: namely:
1. Lingkungan Pengendalian 1. Control Environment
Pembentukan lingkungan organisasi serta memberikan Creation of organization environment and provision of
kesadaran tentang perlunya pengendalian intern bagi awareness of the needs for internal control in the Company.
Perseroan. Perlunya hirarki pengendalian internal yang A structured hierarchy of internal control is required in order
terstruktur sehingga tercipta integritas, komitmen, dan to generate integrity, commitment, and participation of all
partisipasi seluruh organ Perseroan. organs of the Company.
354
2. Penilaian Risiko 2. Risk Assessment

Kegiatan yang dilakukan oleh Perseroan dalam Activities conducted by the Company to identify and analyze
mengidentifikasi dan menganalisis risiko yang menghambat risks that hinder the Company in achieving its objectives.
Perseroan dalam mencapai tujuannnya.
3. Kegiatan Pengendalian 3. Control Activities

Jaminan yang diberikan oleh Perseroan berupa kebijakan dan Assurance by the Company in the form of policies as well
sistem operasi dan prosedur guna meyakinkan stakeholder as operational systems and procedures to ensure the
bahwa Prseroan telah menjalankan fungsi pengelolaan stakeholders that the Company has implemented the
Perusahaan sebagaimana mestinya. appropriate management functions.
4. Informasi dan Komunikasi 4. Information and Communication

Dalam proses pengambilan keputusan penyampaian Laporan In the decision-making process for delivery of financial
Keuangan dan Annual Report Perseroan telah berupaya statements and annual reports, the Company endeavors
untuk menciptakan sistem informasi yang didasarkan pada to establish a communication system that is based on the
kebijakan yang telah ditentukan oleh Perseroan. Proses policies determined by the Company. This information and
informasi dan komunikasi tersebut meliputi: memulai, communication process covers the activities of starting,
mencatat, memproses dan melaporkan transaksi suatu recording, processing and reporting the transactions
entitas di Perseroan serta mempertahankan akuntabilitas of an entity in the Company as well as maintaining the
aktiva terkait. accountability of the related assets.
5. Pemantauan Sistem Pengendalian Intern 5. Monitoring of Internal Control System

Perseroan terus berupaya untuk melakukan penilaian yang The Company strives to conduct sustainable and regular
berkelanjutan dan periodik dalam pelaksanaan pengendalian assessment in regard to the implementation of internal
internal serta melakukan reviu dan perubahan sesuai dengan control as well as conducting review and transformation
kondisi atau hasil evaluasi sistem pengendalian internal yang in line with the conditions or results of evaluation on the
ada. existing internal control.
Evaluasi atas Efektivitas Sistem Pengendalian Intern Evaluation on the Effectiveness of Internal Control System
Evaluasi atas Efektivitas Sistem Pengendalian Intern dilaksanakan Evaluation on the Effectiveness of Internal Control System is
menggunakan metode review berkala setiap 2 tahun sekali dan/ conducted using periodic review method once in 2 years and/or
atau terdapat perubahan perundangan yang berlaku. when there are changes in the prevailing laws and regulations.
MANAJEMEN RISIKO PERUSAHAAN CORPORATE RISK MANAGEMENT

Pedoman Penerapan Manajemen Risiko Guideline of Risk Management Implementation
Penerapan manajemen risiko di Perseroan dimulai sejak Implementation of risk management in the Company starts
diterbitkannya Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III from the issuance of the Regulation of Board of Directors of
(Persero) Nomor: PER.11/PS.0503/P.III-2007 Tanggal 09 Juli PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. .PER.11/PS.0503/P.III-
2007 Tentang Kebijakan dan Sistem Manajemen Risiko Korporat 2007 dated July 9, 2007 on Corporate Risk Management Policy
di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Penerapan and System within PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). The
manajemen risiko setelah tahun 2007 terus dikembangkan implementation of risk management continues to be developed
untuk dapat melingkupi dan dilaksanakan di seluruh area kerja after 2007 to be able to cover and be implemented in all work
yang berada di Perseroan dengan landasan penerapannya areas of the Company with the basis of implementation refers
mengacu pada: to:
• Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara • Regulation of State Minister of State-Owned Enterprises
Nomor: PER-01/MBU/2011 Tanggal 01 Agustus 2011 No. PER-01/MBU/2011 dated August 01, 2011 on Good
Tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance Implementation in State-Owned
Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara; Enterprises;

• Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) • Regulation of the Board of Directors of PT Pelabuhan
Nomor: PER.15.1/PM.02/P.III-2010 Tanggal 03 Desember Indonesia III (Persero) No. PER.15.1/PM.02/P.III-2010 dated
2010 Tentang Pedoman Teknis Manajemen Risiko Korporat December 3, 2010, on the Technical Guideline of Corporate
di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero); Risk Management in PT Pelabuhan Indonesia III (Persero);
• Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) • Regulation of the Board of Directors of PT Pelabuhan
Nomor: PER.21.1/IS.02/P.III-2013 Tanggal 06 Mei 2013 Indonesia III (Persero) No. PER.21.1/IS.02/P.III-2013 dated
Tentang Pedoman Perencanaan Proyek Investasi di May 6, 2013 on the Guideline of Investment Project Planning
Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). in PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
355
Kerangka dan Proses Manajemen Risiko Framework and Risk Management Process
Perseroan pada tahun 2017 melakukan pembenahan dan The company in 2017 performed significant improvement and
perubahan besar dalam hal penerapan sistem manajemen changes in terms of risk management implementation. The Board
risiko. Dewan Komisaris Perseroan melalui Komite Manajemen of Commissioners of the company, through Risk Management
Risiko dan GCG serta Komite Audit secara aktif mendorong and GCG Committee as well as the Audit Committee, actively
dan mendukung jajaran Direksi Perseroan untuk meningkatkan encourages and supports the Board of Directors of the company
peran dan fungsi manajemen risiko dalam mendukung and its staff to increase the role and function of risk management
tercapainya tujuan perusahaan. Hal ini menjadi perhatian Direksi function in supporting the achievement of the company’s goal.
Perseroan untuk terus berupaya meningkatkan implementasi Such matter becomes a concern for the Board of Directors of the
proses manajemen risiko sehingga budaya sadar risiko dapat Company to continue striving for increasing the implementation
dilaksanakan oleh seluruh Insan Pelindo III pada setiap aktivitas of risk management process in order to make risk awareness
yang ada dalam rencana kerja maupun proses bisnis perusahaan. culture implementation is performed by all Personnel of the
Company in every activity in the work plan and business process
of the company.
Perseroan telah melakukan pembaruan kebijakan dan pedoman The management of the Company has updated the risk
teknis manajemen risiko di lingkungan Perseroan melalui: management policy and technical guideline in the Company
through:
1. Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) 1. Regulation of the Board of Directors of PT Pelabuhan
Nomor PER.71/PM.02/P.III-2017 tanggal 13 Oktober 2017 Indonesia III (Persero) No. PER.71/PM.02/P.III-2017
tentang Kebijakan Manajemen Risiko Perusahaan. Peraturan dated October 13, 2017 on the Policy of Corporate Risk
dimaksud menggantikan Peraturan Direksi PT.(Persero) Management. The Regulation replaced the Regulation
Pelabuhan Indonesia III Nomor PER.11/PS.0503/P.III-2007 of the Board of Directors of PT. Pelabuhan Indonesia III
tanggal 9 Juli 2007 tentang Kebijakan dan Sistem Manajemen (Persero) No. PER.11/PS/0503/P.III-2007 dated July 9, 2007
Risiko Korporat di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III on Corporate Risk Management Policy and System in PT
(Persero); Pelabuhan Indonesia III (Persero);
2. Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) 2. Regulation of the Board of Directors of PT Pelabuhan
Nomor PER.89/PR.02/P.III-2017 tanggal 12 Desember 2017 Indonesia III (Persero) No. PER.89/PR.02/P.III-2017
tentang Pedoman Teknis Manajemen Risiko di Lingkungan dated December 12, 2017 on Technical Guideline of Risk
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Peraturan dimaksud Management in PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). The
menggantikan Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia Regulation replaced the Regulation of the Board of Directors
III (Persero) Nomor PER.15.1/PM.02/P.III-2010 tanggal 3 of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) No. PER.15.1/
Desember 2010 tentang Pedoman Teknis Manajemen Risiko PM.02/P.III-2010 on December 3, 2010 on the Technical
Korporat di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Guideline of Corporate Risk Management in PT Pelabuhan
Penyusunan kebijakan dan pedoman teknis manajemen Preparation of corporate risk policy and technical guideline in
risiko pada tahun 2017 telah menggunakan pendekatan/ 2017 has used the approach/reference of ISO 31000:2009 or
acuan ISO 31000:2009 atau dalam Standar Nasional in Indonesia National Standard, namely SNI ISO 31000:2011
Indonesia yaitu SNI ISO 31000:2011 Manajemen risiko – on Risk Management - Principles and Guidelines. Other 3
Prinsip dan pedoman. Seri 3 standar lainnya terkait SNI standards related to SNI ISO 31000:2011 which is also used
ISO 31000:2011 yang juga digunakan sebagai pendekatan/ as an approach/reference, namely:
acuan yaitu:
1. ISO Guide 73:2009 (diadopsi menjadi SNI ISO 73:2016 1. ISO Guide 73:2009 (adopted into SNI ISO 73:2016 Risk
Manajemen Risiko – Kosakata); Management - Vocabulary);
2. ISO/TR 31004:2013 (diadopsi menjadi SNI ISO/TR 2. ISO/TR 31004:2013 (adopted into SNI ISO/TR 31004:2016
31004:2016 Manajemen Risiko – Panduan untuk Risk Management - Guideline for implementation of SNI
implementasi SNI ISO 31000); ISO 31000);

3. ISO/IEC 31010:2009 (diadopsi menjadi SNI ISO 3. ISO/IEC 31010:2009 (adopted into SNI ISO 31010:2016
31010:2016 Manajemen Risiko – Teknik penilaian risiko). Risk Management - Risk Assessment Technique)
356
Gambaran prinsip, kerangka kerja, dan proses manajemen risiko Illustration on risk management principles, framework, and
yang digunakan oleh Perseroan berdasarkan standar praktik process used by the Company are based on the best practice of
terbaik (best practice) manajemen risiko ISO 31000 adalah risk management ISO 31000 is as follows:
sebagai berikut:
1. Menciptakan Nilai / Creating value

2. Bagian terpadu dari semua proses Mandat
dalam organisasi / Integrated part from dan
all process in the organization Komitmen / Penetapan suatu konteks /
Komunikasi dan Konsultasi / Communication and coordination

3. Bagian dari pengambilan keputusan / Mandate and Determination of context
Part of decision making commitment
Pemantauan dan Tinjauan / Monitoring and review

4. Eksplisit ditujukan pada ketidakpastian
/ Explicitly aimed for uncertainty
5. Sistematik, terstruktur dan tepat waktu Identifikasi Risiko /
/ Systematic, structure, and timely Rancangan Risk identification
6. Berdasarkan informasi terbaik yang Kerangka kerja
untuk
tersedia / Based on the best available pengelolaan
information risiko / Framework
Analisis Risiko /
7. Disesuaikan penggunaannya / Utilization plan for risk
management Risk analysis
is adjusted
8. Mempertimbangkan faktor manusia
dan budaya / Considering human and Perbaikan
berkelanjutan Pengimplementasian
cultural factor terhadap manajemen Evaluasi Risiko /
9. Transparan dan inklusif / Transparent kerangka kerja risiko /
/ Monitoring Risk evaluation
and inclusive and review of a
Implementation of
framework risk management
10. Dinamis, berulang dan responsif
terhadap perubahan / Dynamic,
repetitive and responsive to changes Pemantauan
dan tinjauan
11. Memfasilitasi perbaikan terus menerus suatu Perlakuan Risiko /
dari organisasi / Facilitating continuous kerangka kerja Risk treatment
improvement from the organization / Sustainable
improvement of
a framework
Prinsip / Principles Kerangka Kerja / Framework Proses / Process
Gambar 1. Kerangka Manajemen Risiko Perusahaan Picture 1. Risk Management Framework
Manajemen risiko yang dikembangkan harus senantiasa sejalan Risk management that is developed must always in line with
dengan sasaran yang ingin dicapai oleh perusahaan. Seluruh the target of the company. All employees must implement
pegawai berkewajiban menerapkan standar perilaku yang appropriate behavioral standard in strategy development and
sesuai dalam pengembangan strategi dan pencapaian target. target achievement. Therefore, the following corporate risk
Oleh karena itu, diberlakukan prinsip-prinsip manajemen risiko management principles are applied:
perusahaan sebagai berikut:
1. Manajemen risiko memberikan nilai tambah dan melindungi 1. Risk management provides an added value and protects the
nilai perusahaan value of the company
Manajemen risiko harus dapat meningkatkan kapabilitas Risk management must be able to enhance the capability of
perusahaan dalam menyerap risiko agar Perseroan dapat the company in absorbing risks in order to make the company
memanfaatkan peluang-peluang yang ada sekarang dan to be able to utilize the currently existing and potential
dapat muncul di masa depan (memberikan nilai tambah opportunities in the future (providing added value for the
bagi Perseroan). Selain itu, manajemen risiko juga harus company). Moreover, the risk management must be able to
dapat mengantisipasi risiko-risiko berdampak buruk yang anticipate risks with negative impact that may endanger the
dapat membahayakan pencapaian sasaran perusahaan achievement of the company’s target (protecting the value
(melindungi nilai perusahaan); of the Company);
2. Manajemen risiko adalah bagian terpadu dari seluruh proses 2. Risk management is an integral part of all process of the
Perseroan Company
Manajemen risiko harus melekat pada seluruh proses Risk management must be attached in all of the process
perusahaan karena setiap proses perusahaan menghadapi of the Company because every process of the Company
risiko yang dapat menyebabkan sasaran proses tersebut faces risks that may cause the target of the process to
tidak tercapai. Prinsip ini juga secara implisit menyatakan be not achieved. This principle also implicitly states that
bahwa manajemen risiko tidak hanya menjadi tanggung risk management is not only the responsibility of the top
jawab top management dari perusahaan, tetapi seluruh management of the Company, it is also all of the parts of the
bagian dari Perseroan; Company;
357
3. Manajemen risiko adalah bagian dari pengambilan 3. Risk management is a part of decision making
keputusan
Harus diingat bahwa setiap alternatif keputusan It must be remembered that every decision alternative
mengandung risiko tersendiri. Untuk itu dalam memilih contains its own risk. Therefore, in selecting decision
alternatif keputusan, Perseroan harus mempertimbangkan alternative, the Company must consider risk components of
unsur risiko dari setiap alternatif, ketersediaan sumber daya every alternative, availability of resources of the company as
perusahaan, serta kapabilitas dan toleransi Perseroan dalam well as capability and tolerance of the Company in absorbing
menyerap risiko; risks;
4. Manajemen risiko secara khusus menangani ketidakpastian 4. Risk management specifically handles uncertainties
Setiap perusahaan tentu menghadapi ketidakpastian dalam Every company surely faces uncertainties in its journey
perjalanannya mencapai sasaran mereka. Manajemen to achieve their targets. The risk management assists in
risiko membantu mengurangi aspek ketidakpastian dengan reducing the uncertainty aspects by providing parameter
memberi ukuran (parameter) terhadap konsekuensi dari on the consequences of a risk. The parameter demonstrates
risiko. Parameter ini menunjukkan eksposur Perseroan the exposure of the Company on such risks, which will
terhadap risiko tersebut, yang nantinya akan menentukan subsequently determine the risk handling. Risk handling is
penanganan risiko. Penanganan risiko diharapkan dapat expected to be able to assist the company in reducing risk
membantu Perseroan mereduksi eksposur risiko dan exposure and uncertainties faced by the Company;
ketidakpastian yang dihadapi Perseroan;
5. Manajemen risiko bersifat sistematik, terstruktur dan tepat 5. Risk management is systematic, structured and timely
waktu
Manajemen risiko harus dijalankan secara konsisten dan Risk management must be performed in a consistent and
terintegrasi pada seluruh perusahaan. Pembentukan risk integrated manner in the Company. The establishment
governance yang memperjelas kewenangan, peran, dan of risk governance that clarifies authorities, roles, and
tanggung jawab dari setiap unit Perseroan berkaitan dengan responsibilities of each unit of the Company related to risk
manajemen risiko juga diperlukan untuk mendukung management is also necessary to support the effectiveness
efektivitas manajemen risiko; of risk management;
6. Manajemen risiko berdasarkan pada informasi terbaik yang 6. Risk management based on best available information
tersedia
Penerapan manajemen risiko harus didukung dengan Implementation of risk management must be supported with
informasi terbaik yang dapat diperoleh Perseroan. Informasi the best information that can be obtained by the company.
terbaik terdiri dari tiga aspek, yaitu relevan, terpercaya, The best information consists of three aspects, namely
dan tepat waktu. Untuk mendukung perolehan informasi relevant, trusted, and timely. To support the Company in
terbaik, perusahaan dapat melakukan proses dokumentasi obtaining the best information, the Company may conduct
dan membentuk database informasi (misalnya membuat documentation process and establish information database
risk register). Tanpa adanya informasi terbaik, penerapan (such as making risk register). Without the best information,
manajemen risiko dapat menjadi tidak tepat sasaran; risk management implementation may not be on target;
7. Manajemen risiko disesuaikan dengan kebutuhan Perseroan 7. Risk management is adjusted with the needs of the Company
Setiap individu, unit kerja, dan Perseroan tentu memiliki Every individual, work unit, and company must have their
karakteristik tersendiri dan menghadapi risiko yang berbeda- own characteristics and facing different risks. Every risk
beda. Setiap pemangku risiko tidak dapat hanya mengikuti holders must not only follow risk management system
sistem manajemen risiko yang dibentuk oleh unit atau established by a unit or another company, it must adjust to
perusahaan lain, tapi harus menyesuaikan dengan keadaan the conditions and risks faced by the risk holders;
dan risiko yang dihadapinya;
8. Manajemen risiko mempertimbangkan faktor manusia dan 8. Risk management considering human and cultural factors
budaya
Penerapan manajemen risiko harus mempertimbangkan Implementation of risk management must consider the
kultur, persepsi, dan kapabilitas manusia, termasuk culture, perception, and human capability, including
memperhitungkan perselisihan kepentingan antara calculating the conflict of interest between the Company
Perseroan dengan individu di dalamnya. Hal ini penting with the individuals inside the Company. It is an important
untuk diperhatikan karena penerapan manajemen risiko matter to be concerned with because risk management
dilakukan oleh sumber daya insani dari Perseroan; implementation is performed by human capital resource
from the Company;
9. Manajemen risiko bersifat transparan dan inklusif 9. Risk management is transparent and inclusive
Penerapan dan informasi mengenai manajemen risiko harus Implementation and information on risk management must
melibatkan seluruh bagian Perseroan. Keberadaan suatu involve all parts of the Company. The existence of a risk must
risiko juga tidak boleh disembunyikan atau dilebih-lebihkan; not be covered or exaggerated;
358
10. Manajemen risiko bersifat dinamis, berulang dan responsif 10. Risk management is dynamic, repetitive and responsive to
terhadap perubahan changes
Manajemen risiko harus diimplementasikan secara Risk management must be implemented in a consistent
konsisten dan berulang, serta harus dapat memfasilitasi and repetitive manner, as well as must be able to facilitate
perubahan pada sisi internal dan eksternal perusahaan. changes in internal and external sides of the Company.
Proses monitoring dan review menjadi aktivitas kunci dalam The monitoring and review processes are key activities
mendeteksi perubahan dan memfasilitasi penyesuaian pada in detecting changes and facilitating adjustment to risk
manajemen risiko; management;
11. Manajemen risiko harus memfasilitasi perbaikan 11. Risk management must facilitate continuous improvement
berkesinambungan dan peningkatan Perseroan and enhancement of the Company
Keberadaan manajemen risiko harus diperbaiki dari waktu Risk management existence must be improved from time to
ke waktu sesuai dengan perkembangan konteks internal dan time in accordance with the internal and external context
eksternal Perseroan. Perbaikan berkelanjutan ini diharapkan development of the Company. The sustainable improvement
dapat membawa perbaikan yang signifikan pada Perseroan. is expected to bring about significant improvement to the
Company.
Kerangka kerja manajemen risiko bertujuan untuk memastikan Risk management framework is aimed to ensure that risk
bahwa informasi risiko telah lengkap dan memadai yang information from risk management process is complete and
diperoleh dari proses manajemen risiko serta dilaporkan dan adequate as well as reported and used as the basis in decision
digunakan sebagai landasan dalam pengambilan keputusan. making. The framework of risk management in the Company
Kerangka kerja manajemen risiko di Perseroan terdiri dari: consists of:
1. Mandat dan Komitmen 1. Mandate and Commitment
Untuk melaksanakan manajemen risiko yang efektif, maka To carry out effective risk management, the management
manajemen melakukan hal sebagai berikut: performs the following:
a. Mensosialisasikan akan pentingnya manajemen risiko a. Disseminating the importance of risk management for
bagi Perseroan; the Company;
b. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan perundang- b. Ensuring compliance with laws and regulations;
undangan;
c. Memastikan bahwa sasaran manajemen risiko selaras c. Ensuring that the risk management target is in line with
dengan strategi dan sasaran Perseroan; the strategies and targets of the Company;
d. Menetapkan indikator kinerja manajemen risiko yang d. Establishing performance indicator of risk management
selaras dengan indikator kinerja Perseroan; that is in line with the performance indicator of the
Company;
e. Menugasakan secara jelas; e. Assigning in a clear manner;
f. Memastikan bahwa alokasi sumber daya telah tersedia f. Ensuring that the resources allocation is available and
dan cukup untuk penerapan manajemen risiko adequate for risk management implementation of the
Perseroan; Company;
g. Mengkomunikasikan manfaat penerapan manajemen g. Communicating the benefits of risk management
risiko ke seluruh stakeholder terkait; implementation to relevant stakeholders;
h. Memastikan bahwa kerangka kerja manajemen risiko h. Ensuring that the framework of risk management
tetap sesuai dengan perkembangan Perseroan. remains in accordance with the development of the
Company.
2. Perencanaan Kerangka Kerja Manajemen Risiko 2. Risk Management Framework Planning

Dalam merencanakan kerangka kerja manajemen risiko, In planning the framework of risk management, the
manajemen memperhatikan hal sebagai berikut: management takes into account the following:
a. Pemahaman terhadap kondisi dan sifat Perseroan serta a. Understanding on the conditions and nature of the
bagaimana konteks internal maupun eksternalnya. Hal company as well as its internal and external context. Such
ini sangat penting karena bertujuan untuk menentukan matter is significant because it is aimed to determine the
bentuk rencana dari kerangka kerja tersebut; form of framework plan;
b. Menyusun kebijakan manajemen risiko yang secara jelas b. Preparing clear risk management policy which states
menyatakan komitmen Direksi terhadap penerapan the commitment of the Board of Directors to the
manajemen risiko; implementation of risk management;
c. Mengintegrasikan proses manajemen risiko menjadi c. Integrating the risk management process as a part of the
bagian dari seluruh aktivitas bisnis Perseroan. Proses business activities of the Company. Risk management
manajemen risiko harus menjadi bagian dari proses process must be a part of business policy development,
pengembangan kebijakan bisnis, perencanaan strategi, strategic planning, preparation of business plan and the
penyusunan rencana bisnis dan proses manajemen process of changes management;
perubahan;
359
d. Direksi harus menetapkan secara jelas akuntabilitas d. The Board of Directors must establish clear accountability
dan tanggung jawab pelaksanaan manajemen and responsibility of risk management implementation.
risiko. Termasuk dalam tugas ini adalah penerapan, Including in this duty is the implementation,
pemeliharaan, pengembangan proses manajemen risiko maintenance, risk management process development,
dan memastikan kecukupan tingkat pengendalian risiko; and ensuring the adequacy of risk management rate;
e. Pemenuhan sumber daya yang memadai untuk e. Fulfillment of adequate resources for the implementation
penerapan manajemen risiko baik secara sumber of risk management from Human Capital, process,
daya manusia (SDM), proses, prosedur, sistem dan procedure, system, and other resources that are required
sumber daya lain yang diperlukan untuk setiap tahapan for each phase of risk management implementation;
penerapan manajemen risiko;
f. Penyusunan mekanisme pelaporan dan komunikasi f. Preparation of reporting and internal communication
internal yang diperlukan untuk memastikan berjalannya mechanism to ensure that communication between
komunikasi antara pihak terkait, tersedianya laporan related parties is carried out properly, availability of
efektifitas kerangka manajemen risiko dan hasilnya, the effectiveness report of risk management and its
kecukupan informasi hasil penerapan manajemen results, adequacy of information of risk management
risiko dan berjalannya proses konsultasi dengan para implementation results and consultation process with
pemangku kepentingan internal; internal stakeholders;
g. Penyusunan mekanisme pelaporan dan komunikasi g. Preparation of reporting and external communication
eksternal stakeholder yang diperlukan untuk memastikan mechanism of stakeholders that are required to
adanya proses komunikasi yang efektif, pelaporan sesuai ensure effective communication process, reporting in
dengan kepatuhan hukum dan tata kelola Perseroan, accordance with compliance with laws and corporate
informasi yang disajikan sesuai dengan perundangan governance, information that is presented in accordance
yang berlaku, adanya umpan balik terhadap proses with the prevailing laws and regulations, feedback on
komunikasi dan konsultasi, adanya peningkatan communication and consultation process, increase
kepercayaan kepada Perseroan dan adanya komunikasi in the trust to the company and communication with
dengan seluruh stakeholder terutama pada saat terjadi all stakeholders, especially during crisis or emergency
krisis atau keadaan darurat. conditions.
3. Penerapan Manajemen Risiko 3. Risk Management Implementation

Dalam menerapkan manajemen risiko, manajemen In implementing risk management, the management takes
memperhatikan hal sebagai berikut: into account the following:
a. Menerapkan kebijakan manajemen risiko dan proses a. Implementing risk management policy and risk
manajemen risiko pada aktivitas bisnis Perseroan; management process in business activities of the
Company;
b. Mematuhi semua peraturan perundangan yang berlaku; b. Complying all prevailing laws and regulations;
c. Mendokumentasikan proses pengambilan keputusan, c. Documenting decision making process, including
termasuk proses penentuan sasaran yang sesuai dengan determination of targets in accordance with the result
hasil dari proses manajemen risiko; of risk management process;
d. Menyelenggarakan sosialisasi dan pelatihan manajemen d. Organizing risk management socialization and training;
risiko;
e. Melakukan komunikasi dan konsultasi dengan para e. Communicating and consulting with stakeholders to
stakeholder untuk memastikan bahwa manajemen risiko ensure that risk management is implemented effectively
diterapkan dengan efektif dan sesuai dengan kebutuhan. and in accordance with the needs of the Company.
4. Pemantauan dan Peninjauan Ulang 4. Monitoring and Review

Untuk memastikan bahwa manajemen risiko diterapkan To ensure that the risk management in an effective and to
dengan efektif dan menunjang kinerja Perseroan, maka support the performance of the Company, the management:
manajemen:
a. Menetapkan ukuran kinerja; a. Determining performance measurement;
b. Mengukur tingkat penerapan manajemen risiko secara b. Measuring the rate of risk management implementation
berkala; in a periodic manner;
360
c. Melakukan tinjauan ulang atas kesesuaian antara c. Reviewing the conformity between the risk management
kerangka kerja manajemen risiko, kebijakan manajemen framework with internal and external framework;
risiko, rencana penerapan manajemen risiko dengan
konteks internal dan eksternal;
d. Memastikan kepatuhan terhadap kebijakan manajemen d. Ensuring compliance with the risk management policy;
risiko;
e. Melakukan tindak lanjut atas laporan dan hasil kaji e. Following up on the report and result of review;
ulang;
f. Memantau efektifitas kerangka kerja manajemen risiko. f. Monitoring the effectiveness of risk management
framework.
5. Perbaikan Kerangka Kerja Secara Berkelanjutan 5. Improvement of Framework in a Sustainable Manner

Perbaikan atas kerangka kerja secara berkelanjutan sangat Improvement of Framework in a sustainable manner is
diperlukan sebagai bagian dari proses peningkatan kerangka highly required as a part of improvement process of risk
kerja manajemen risiko, kebijakan manajemen risiko management framework, risk management policy, and risk
dan penerapan manajemen risiko. Peninjauan ulang dan management implementation. Review and improvement of
perbaikan kerangka kerja harus 2 tahun sekali atau sewaktu- framework must be performed once every 2 years or at any
waktu jika diperlukan. time whenever necessary.
Perseroan menggunakan model pertahanan 3 lapis (three lines The Company uses the three lines of defense model to develop
of defense) untuk membangun akuntabilitas manajemen risiko accountability of risk management in all levels of organization.
di seluruh jajaran organisasi. Model pertahanan 3 lapis yang The 3 lines of defense is as follows:
dimaksud adalah sebagai berikut:
1. Pertahanan lapis pertama (first line of defense) berperan 1. First line of defense has a role as the managing function
sebagai fungsi pelaksana dilaksanakan oleh setiap unit that is performed by every work unit in the head office and
kerja di kantor pusat dan kantor cabang sebagai pemilik branch offices as the owner of business process as well as
proses bisnis sekaligus sebagai pemilik risiko (risk owner) risk owner and assisted by risk agents that conducts risk
dan dibantu oleh agen risiko (risk agent) yang melakukan management in carrying out daily business operations;
pengelolaan risiko dalam menjalankan aktivitas operasional
bisnis sehari-hari;
2. Pertahanan lapis kedua (second line of defense) berperan 2. Second line of defense has a role as coordination function
sebagai fungsi koordinasi dilaksanakan oleh Unit Kerja that is performed by the Risk Management and Management
Management System and Risk Management sebagai System Work Unit Work Unit as the risk coordinator
koordinator risiko (risk coordinator) yang memberikan fungsi that provides coordinative and consultative functions by
koordinatif dan konsultatif dengan menyusun kebijkan preparing policies and technical direction of comprehensive
dan petunjuk teknis penerapan manajemen risiko secara risk management implementation in the company. In the
menyeluruh di lingkungan Perseroan. Dalam pelaksanaan implementation of risk management, the Risk Management
manajemen risiko, Unit Kerja Management System and and Management System Work Unit Work Unit must be
Risk Management harus independen terhadap unit kerja independent to the structural work unit as risk owner and
struktural selaku pemilik risiko (risk owner) dan Internal Internal Audit Unit that carries out internal audit function;
Audit yang melaksanaan fungsi pengawas internal;
3. Pertahanan lapis ketiga (third line of defense) berperan 3. Third line of defense has a role as supervisory function
sebagai fungsi pengawas dilaksanakan oleh Internal that is performed by the Internal Audit Unit that provides
Audit yang memberikan fungsi jaminan terhadap kontrol assurance function on risk management control as well as
manajemen risiko serta melakukan fungsi pengawasan supervisory function on risk management implementation.
terhadap penerapan manajemen risiko.
361
Dewan Komisaris/Komite Audit/Komite GCG dan Manajemen Risiko

Board of Commissioners/Audit Committee/Risk Management and GCG Committee
1st line of defense 2nd line of defense 3rd line of defense

Day To Day Risk Management Risk Coordinator Independent Assurance
Fungsi pelaksana manajemen risiko Fungsi koordinasi dengan memberikan Fungsi pengawasan dan pemberian
dalam menjalankan arahan serta mendefinisikan kebijakan jaminan terhadap efektivitas
aktivitas bisnis sehari-hari / Risk dan prosedur manajemen risiko / Coordination pengendalian manajemen risiko /
function by providing direction and defining risk
management implementation function in management policies and procedures
Monitoring function and assurance
daily business activities provision to the effectiveness of risk
management control
Risk Owner Risk Coordinator
Unit Kerja Unit Kerja

Kantor Pusat Kantor
Cabang /
/ Head Office
Branch Office Auditor
Work Unit
Work Unit Subdit Sistem Manajemen Internal Audit Unit Eksternal
Dan Manajemen Risiko / Sub- / External
Directorate of Management Auditors
System and Risk Management
Risk Agent
Gambar 2. Struktur Akuntabilitas Manajemen Risiko Perseroan Picture 2. Structure of Risk Management Accountability of the
Company
Pembaruan kebijakan dan pedoman teknis berlanjut dengan The update of policies and technical guidance continues with
dilakukannya perbaikan terhadap proses manajemen risiko. the improvement on risk management process. Improvement of
Perbaikan prosedur dan detail aktivitas yang dilakukan pada the procedure and activity details conducted in 2017 became a
tahun 2017 menjadi tantangan bagi manajemen untuk challenge for the management to realize the improvement in an
merealisasikannya secara terintegrasi pada tahun 2018. Proses integrated manner in 2018. The risk management process is a
manajemen risiko merupakan proses yang dinamis dalam dynamic process in managing risks, both routinely/periodic or at
mengelola risiko, baik secara rutin/berkala maupun sewaktu- any time so that it can be adjusted and updated if required. Risk
waktu sehingga dapat disesuaikan dan diperbaharui apabila management process uses the Risk & Control Self-Assessment
diperlukan. Proses manajemen risiko menggunakan metode (RCSA) method of which the form can be seen from the active
Risk & Control Self-Assessment/RCSA) dimana bentuknya dapat role of Risk Owner that carries out the risk management process.
terlihat dari adanya peran aktif Risk Owner yang menjalankan A series of activities in the Company can be described as follows:
proses manajemen risiko. Serangkaian kegiatan yang dilakukan
di Perseroan dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Komunikasi dan Konsultasi 1. Communication and Consultation
Input proses dapat berupa arahan kebijakan manajemen The input process can be in the form of risk management
risiko. policy directives.
Output proses dapat berupa dokumentasi komunikasi dan Output process can be in the form of communication
konsultasi (salah satunya dalam bentuk Minute of Meeting) and consultation documentation (such as Minutes of the
dan rangkuman kendala dalam implementasi manajemen Meeting) and summary of issues in risk management
risiko beserta rencana tindak lanjutnya. implementation as well as its follow up plan.
Rincian Prosedur: Procedure details:
a. Mengawasi dan memberi instruksi terkait manajemen a. Supervising and providing instruction in relation to risk
risiko management
Unit Kerja Management System and Risk Management Risk Management and Management System Work Unit
memberikan fasilitasi dan konsultasi terhadap semua provides facilitation and consultation to all organizational
elemen organisasi bila terdapat kendala didalam elements if there are issues in the implementation or
implementasi manajemen risiko di lingkungan kerjanya. risk management in the work environment. In practice,
362
Dalam praktiknya, Unit Kerja Management System and the Risk Management and Management System Work
Risk Management akan berkoordinasi dengan Risk Unit will coordinate with Risk Agent as the party that
Agent sebagai pihak yang membantu Risk Owner dalam assists Risk Owner in implementing risk management;
menerapkan manajemen risiko;
b. Memfasilitasi dan membantu melakukan penilaian risiko b. Facilitating and assisting risk assessment as well as
hingga proses mitigasi mitigation process
Risk Agent merupakan koordinator antara Unit Kerja Risk Agent is the coordinator between Risk Management
Management System and Risk Management dan Risk and Management System Work Unit and Risk Owner
Owner dan bertugas untuk membantu Risk Owner and has the duty to assist Risk Owner in carrying out risk
melaksanakan proses manajemen risiko, mulai dari management process, starts from the establishment of
penetapan sasaran proses bisnis hingga perlakuan risiko. business process target until risk treatment. Risk Agent
Risk Agent akan berkoordinasi langsung dengan Unit will coordinate directly with the Risk Management Work
Kerja Manajemen pada setiap proses manajemen risiko Unit in every risk management process that falls on the
yang menjadi tanggung jawab Risk Owner. Oleh karena responsibility of Risk Owner. Hence, Risk Agent must
itu, Risk Agent wajib memahami metodologi dan proses understand the methodology and business process of
bisnis manajemen risiko, serta memiliki pemahaman risk management, as well as having the understanding
dan pengetahuan terkini atas kondisi dan proses bisnis and latest knowledge on the conditions and business
Risk Owner; process of Risk Owner;
c. Melakukan penilaian risiko (risk assessment) hingga c. Conducting risk assessment until mitigation process
proses mitigasi
Risk Owner dibantu oleh Risk Agent melakukan penilaian Risk Owner is assisted by Risk Agent to conduct risk
risiko, dimulai dengan menetapkan sasaran proses bisnis assessment, started by determining the target of
agar inline dengan sasaran/strategi korporat hingga business process to be in line with the corporate target/
tindakan mitigasi risiko; strategy until risk mitigation action;
d. Mengungkapkan kendala proses manajemen risiko d. Disclosing the issue of risk management process
Risk Owner secara proaktif mengungkapkan kendala- Risk Owner pro-actively disclosing issues faced on every
kendala yang dihadapi pada setiap tahapan proses level of risk management process and presenting its
manajemen risiko dan menyampaikan perkembangan further development to the Risk Management Work
lanjutannya kepada Management System and Risk Unit through Risk Agent;
Management melalui Risk Agent;
e. Memberi solusi dan melaporkan kondisi terkini proses e. Providing solution and reporting the latest condition of
manajemen risiko risk management process
Peran Risk Agent sangat penting dalam mengidentifikasi The role of Risk Agent is essential in identifying solution
solusi atas kendala terkait teknik dan proses manajemen on issues related to the technique and risk management
risiko yang dihadapi Risk Owner, serta menjaga alur process faced by Risk Owner, as well as maintaining
koordinasi dengan Unit Kerja Management System coordination flow with the Risk Management and
and Risk Management bila diperlukan eskalasi atas Management System Work Unit if required for the
penanganan kendala tersebut. Selain itu Risk Agent escalation of the handling of such issues. Moreover, the
juga bertugas melaporkan kelemahan dalam teknik dan Risk Agent also has the duty to report the weaknesses in
proses manajemen risiko yang mungkin diidentifikasi the technical and risk management process potentially
Risk Agent kepada Unit Kerja Management System and identified by the Risk Agent to the Risk Management and
Risk Management; Management System Work Unit;
f. Menerima laporan dan konsultasi bila diperlukan f. Receiving report and consultation if required
Unit Kerja Management System and Risk Management The Risk Management and Management System
bertanggung jawab untuk menanggapi pertanyaan dan Work Unit is responsible to respond to questions and
keluhan yang dilaporkan oleh Risk Owner dan Risk Agent complaints reported by Risk Owner and Risk Agent
serta memberikan pemahaman dan solusi atas kendala as well as providing an understanding and solution on
terkait teknik dan proses manajemen risiko. issues related to the technique and risk management
process.
Unit Kerja Management System and Risk Management Risk Management and Management System Work Unit is
juga dapat memanfaatkan pihak internal perusahaan also able to utilize internal parties of the company, such
seperti Komite Manajemen Risiko dan GCG dan eksternal as GCG and Risk Management Committee and external
perusahaan seperti Subject Matter Expert sesuai bidang parties of the company, such as Subject Matter Expert
permasalahan yang dikuasainya dalam memecahkan in accordance with the field of expertise and the issue
permasalahan terkait risiko. Unit Kerja Management faced in that expertise in order to solve the issue related
System and Risk Management bertanggung jawab untuk to risks. Risk Management and Management System
melaporkan Profil Risiko utama dan status penanganan Work Unit is responsible to report the main Risk Profile
risiko secara berkala kepada Direksi. and status of risk handling periodically to the Board of
Directors.
363
g. Memberi rekomendasi perbaikan proses manajemen g. Providing recommendation for the improvement of risk
risiko management process
Komite Manajemen Risiko dan GCG melakukan GCG and Risk Management Committee conducting
pengawasan dan memberi rekomendasi perbaikan supervision and providing recommendation on the
proses manajemen risiko kepada Unit Kerja Management improvement of risk management process to the Risk
System and Risk Management agar proses lebih efektif Management and Management System Work Unit to
dan efisien; make the process more effective and more efficient;
h. Melaporkan isu-isu proses manajemen risiko h. Reporting issues on risk management process
bertanggung jawab untuk melaporkan kendala is responsible for reporting issues in the implementation
dalam implementasi manajemen risiko, termasuk of risk management, including its follow up plan, to the
rencana tindak lanjutnya, kepada Direksi yang terkait. relevant Board of Directors. For example, issues related
Contohnya kendala terkait pemahaman atas metodologi to the understanding on risk management methodology
manajemen risiko serta konsistensi kualitas pengisian as well as the quality of Risk Register fulfillment;
Risk Register;
i. Membahas isu proses manajemen risiko i. Discussing risk management process issues
Direksi akan membahas kendala dalam implementasi The Board of Directors will discuss issues on the
manajemen risiko yang dilaporkan oleh Unit Kerja implementation of risk management reported by the
Management System and Risk Management, termasuk Risk Management and Management System Work Unit,
tindak lanjut yang akan diambil. Hasil pembahasan akan including the follow up that will be taken. The result on
disosialisasikan kepada seluruh elemen manajemen the discussion will be socialized to all relevant elements
risiko yang terkait. of risk management.
2. Penetapan Konteks Manajemen Risiko 2. Determination of Risk Management Context

Input proses dapat berupa visi dan misi Perseroan, rencana The input process can be in the form of vision and mission of
jangka panjang perusahaan, rencana kerja dan anggaran the company, long-term plan of the company, corporate work
perusahaan, dan dokumen analisis kondisi lingkungan. plan and budget, and document analysis of environmental
conditions.
Output proses dapat berupa kriteria risiko. The output process can be in the form of risk criteria.
Rincian Prosedur: Procedure Details:
a. Melakukan koordinasi dengan pihak terkait a. Conducting coordination with relevant parties
Unit Kerja Management System and Risk Management Risk Management and Management System Work
melakukan koordinasi mengenai usulan konteks dalam Unit coordinating on context suggestion in the risk
proses manajemen risiko; management process;
b. Membahas usulan penetapan konteks b. Discussing suggestion of context determination
Corporate Strategic Planning and Performance Bureau, Strategic and Performance Planning Bureau of the
Corporate Finance and Treasury dan Corporate Secretary Company, Budget Planning and Control Unit and
melakukan diskusi dengan Unit Kerja Management Corporate Secretary discussing with Risk Management
System and Risk Management mengenai usulan konteks; and Management System Work Unit on context
suggestion;
c. Menetapkan konteks c. Determining context
melakukan penetapan konteks internal, konteks determining internal context, external context, risk
eksternal, konteks manajemen risiko, kriteria risiko management context, risk criteria based on supporting
berdasarkan data-data pendukung yang telah diperoleh data that has been obtained from the discussion result
dari hasil diskusi dengan pihak terkait yang terdiri dari: with related party consisting of:
1) Konteks internal meliputi people, process, teknologi; 1) Internal context including people, process,
technology;
2) Konteks eksternal meliputi lingkungan makro 2) External context including macro environment
(ekonomi, politik, alam & lingkungan, dan human (economy, politic, nature & environment, and human
threat) dan lingkungan industri (kompetitor, threat) and industrial environment (competitor,
konsumen/ pengguna jasa, dan mitra kerja/ vendor); consumer/service user, and business partner/
vendor).
364
3) Konteks Manajemen Risiko untuk mendefinisikan 3) Risk Management context to define the enforcement
bagaimana manajemen risiko diberlakukan dan of risk management and implementation of risk
bagaimana hal tersebut akan diterapkan di masa yang management in the future, of which the objectives
akan datang dimana mencakup tujuan dan sasaran and targets are from risk management activities,
dari kegiatan manajemen risiko, tanggung jawab responsibilities for and in the risk management
untuk dan dalam proses manajemen risiko, ruang process, scope, depth, and extent of risk management
lingkup serta kedalaman dan keluasan dari aktivitas activities that will be organized including specific
manajemen risiko yang akan diselenggarakan inclusion and exception, activity-process-function-
termasuk penyertaan dan pengecualian yang project or certain activities with project-process
spesifik, kegiatan-proses-fungsi-proyek atau or other activities from the Company, risk
aktivitas tertentu dengan proyek-proses atau assessment methodology, performance procedure
aktivitas lain dari Perseroan, metodologi penilaian and effectiveness of evaluated risk management,
risiko, cara kinerja dan efektivitas manajemen risiko decisions that must be taken, identification, scoping,
dievaluasi, keputusan-keputusan yang sebaiknya or frameworking of necessary study, coverage and
diambil, pengidentifikasian, pelingkupan ataupun targets, as well as required resources to conduct the
pengerangkaan studi yang diperlukan, cakupan dan study;
sasarannya, serta sumber daya yang diperlukan
untuk melakukan studi tersebut;
4) Kriteria Risiko untuk mengevaluasi signifikansi 4) Risk Criteria to evaluate the significance of
risiko yang terdiri dari sifat dan jenis penyebab dan the risk consisting of the nature and types of
konsekuensi yang dapat terjadi dan bagaimana cause and consequence that may occur and its
hal tersebut akan diukur, kerangka waktu dari measurement, time frame from potential even and/
kemungkinan-kejadian dan/atau konsekuensinya, or its consequence, risk rate that can be accepted
tingkat risiko yang dapat diterima atau dapat or tolerable.
ditolerir.
d. Memberi saran dan menetapkan konteks d. Providing suggestion and determining context
Direksi memberi masukan terhadap konteks yang telah The Board of Directors providing input on the context
dirumuskan oleh Unit Kerja Management System and formulated by the Risk Management and Management
Risk Management agar sesuai dengan tujuan perusahaan System Work Unit in order to be in line with the goals of
yang ingin dicapai. the Company.
3. Penetapan Risk Appetite dan Risk Tolerance 3. Determination of Risk Appetite and Risk Tolerance
Input proses dapat berupa visi dan misi Perseroan, dan The input process can be in the form of vision and mission
data histori mengenai keterlibatan para pemegang saham, of the Company, and data history on the engagement of
pelanggan, mitra kerja, pegawai dan masyarakat. shareholders, customers, business partners, employees, and
the community.
Output proses dapat berupa Risk Appetite dan Risk Tolerance The output process can be in the form of risk appetite and
yang telah ditetapkan. risk tolerance.
a. Menganalisis data untuk risk appetite statement dan risk a. Analyzing data for risk appetite statement and risk
tolerance tolerance
menganalisis data historis pada risk/loss event database analyzing data history for risk/loss event database to
untuk mengetahui besarnya konsekuensi atas risiko- understand the extent of consequence on risks that had
risiko yang telah terjadi. Dalam penentuan risk appetite occurred. In determining risk appetite and risk tolerance,
dan risk tolerance Unit Kerja Management System and Risk Management and Management System Work Unit
Risk Management harus menyeimbangkan antara tujuan must balance the strategic goals of the Company with
strategis Perseroan dengan masukan dari setiap Direktur the input from each Division Director.
Bidang.
b. Membahas dan memberi masukan terkait risk appetite b. Discussing and providing input related to risk appetite
statement dan risk tolerance statement and risk tolerance
Direksi melakukan pembahasan risk appetite dan risk The Board of Directors discussing risk appetite and risk
tolerance dengan Unit Kerja Management System and tolerance with the Risk Management and Management
Risk Management. Dalam menentukan risk appetite dan System Work Unit. In determining risk appetite and risk
risk tolerance harus menimbang kajian yang dilakukan tolerance, matters such as annual review, adjustment
setiap tahun, penyesuaian dengan RJPP, dan ekspektasi with RJPP, and expectation of stakeholders must be
stakeholder. taken into consideration.
365
c. Menyetujui risk appetite statement dan risk tolerance c. Approving risk appetite statement and risk tolerance for
untuk Perseroan the Company
Direksi menyetujui risk appetite dan risk tolerance yang The Board of Directors approving risk appetite and risk
telah diusulkan bersamaan dengan penetapan konteks. tolerance that have been suggested along with context
Pernyataan Direksi atas risk appetite dan risk tolerance determination. Statement of the Board of Directors on
akan didokumentasikan secara formal. risk appetite and risk tolerance will be documented
formally.
4. Penilaian Risiko-Identifikasi Risiko 4. Risk Assessment - Risk Identification

Input proses dapat berupa data proses bisnis Perseroan, Input process can be in the form of business data of the
hasil observasi kondisi internal dan eksternal Perseroan, Company, observation result of internal and external
pertimbangan pihak eksternal (konsultan atau tenaga ahli). conditions of the Company, consideration of external parties
(consultant or experts).
Output proses dapat berupa risk register (bagian identifikasi The output process can be in the form of risk register (risk
risiko). identification section).
a. Mengidentifikasi semua jenis risiko a. Identifying all types of risk
Setiap akhir tahun, sejalan dengan jadwal persiapan In line with the preparation schedule of annual
perencanaan anggaran tahunan (RKAP), Unit Kerja budget planning (RKAP), the Risk Management and
Management System and Risk Management akan Management System Work Unit will distribute the
mendistribusikan konteks manajemen risiko tahunan. annual risk management context at the end of each
Berdasarkan konteks tersebut, Risk Owner dan Risk year. Based on the context, Risk Owner and Risk Agent
Agent mengidentifikasi risiko yang melekat pada setiap identifying the risks in each target that includes strategic
sasaran yang mencakup risiko strategis, risiko keuangan, risk, financial risk, operational risk, compliance risk, and
risiko operasional, risiko kepatuhan dan hukum/ laws/regulations, and project risk.
peraturan, dan risiko proyek.
b. Mengidentifikasi semua sumber risiko b. Identifying all sources of risk
Risk Owner dan Risk Agent menelaah lebih lanjut Risk Owner and Risk Owner conducting further analysis
mengenai sumber dan penyebab risikonya yang on sources and causes of risk which include human
mencakup faktor manusia, faktor proses, faktor factor, process factor, technology factor, and external
teknologi, dan faktor eksternal. factor.
c. Mengidentifikasi semua potensi penyebab risiko. c. Identifying all risk causes potentials.
Risk Owner dan Risk Agent mendeskripsikan penyebab Risk Owner and Risk Agent describing the causes of
dari sumber risiko yang telah diidentifikasi. Adapun risk sources that have been identified. Such causes are
penyebab ini merupakan uraian lebih rinci dari sumber detailed description from risk sources that have been
risiko yang telah ditentukan. determined.
d. Melaporkan hasil identifikasi risiko d. Reporting risk identification result
Risk Owner dibantu oleh Risk Agent menyampaikan Risk Owner is assisted by Risk Agent that submits Risk
Risk Register yang berisi seluruh risiko yang telah Register containing all risks that have been identified to
diidentifikasi kepada Unit Kerja Management System Risk Management and Management System Work Unit.
and Risk Management.
e. Menyempurnakan hasil identifikasi risiko e. Improving risk identification result
Risk Owner dibantu oleh Risk Agent menyampaikan Risk Owner is assisted by Risk Agent that submits Risk
Risk Register yang berisi seluruh risiko yang telah Register containing all risks that have been identified to
diidentifikasi kepada Unit Kerja Management System Risk Management and Management System Work Unit.
and Risk Management.
f. Menyempurnakan hasil identifikasi risiko f. Improving risk identification result

melakukan review atas Risk Register yang disampaikan conducting review on Risk Register that is submitted
oleh seluruh Risk Owner. Unit Kerja Management to all Risk Owner. Risk Management and Management
System and Risk Management dapat melakukan koreksi System Work Unit may perform correction on Risk
terhadap Pernyataan Risiko jika dipandang perlu, Statement if it is deemed as necessary, for example, in
contohnya jika terdapat risiko yang tidak sesuai dengan the event of risk that is not in accordance with the target
sasaran, atau jika penyebab risiko tidak terkait dengan or if the cause of risk is no related to risk statement or
risk statement, atau pertimbangan lain-lainnya. other considerations.
366
5. Penilaian Risiko-Analisis Risiko 5. Risk Assessment-Risk Analysis

Input proses dapat berupa risk register (hasil identifikasi Input process can be in the form of risk register (risk
risiko), dan kriteria risiko. identification result), and risk criteria.
Output proses dapat berupa updated risk register (bagian Output process can be in the form of updated risk register
analisis risiko). (risk analysis section).
a. Menganalisis konsekuensi risiko (kuantitatif dan a. Analyzing risk consequence (quantitative and qualitative)
kualitatif)
Risk Owner dibantu oleh Risk Agent menentukan Risk Owner is assisted by Risk Agent in determining
risiko dilihat dari tingkat konsekuensi yang diukur risk that can be perceived from the consequence rate
secara kuantitatif maupun kualitatif yang tertuang that is measured quantitatively or qualitatively that is
dalam Lampiran IV tentang Kriteria Risiko yang telah stipulated in Attachment IV on Risk Criteria established
ditetapkan oleh Unit Kerja Management System and by the Risk Management and Management System
Risk Management. Konsekuensi risiko yang bersifat Work Unit. The quantitative risk consequences, among
kuantitatif antara lain: konsekuensi finansial, realisasi others: financial, project realization, operational,
proyek, operasional, kepuasan pengguna jasa, kepuasan service users’ satisfaction, the Company employees’
pegawai Perseroan, produktivitas pegawai dan satisfaction, employee productivity and information
teknologi informasi. Sedangkan konsekuensi risiko yang technology. Meanwhile, qualitative risk consequences,
bersifat kualitatif antara lain: konsekuensi regulatory among others: regulatory compliance, health & safety,
compliance, health & safety, reputasi, keamanan & reputation, safety & order, environment & community
ketertiban, lingkungan & masyarakat dan legal. Sebuah and legal consequences. A risk can have more than one
risiko dapat memiliki lebih dari satu konsekuensi, namun consequence. However, the consequence that shall be
konsekuensi yang digunakan adalah konsekuensi dengan used is the consequence with the highest value.
nilai tertinggi.
b. Menganalisis kemungkingan risiko b. Analyzing risk probability
Risk Owner dibantu oleh Risk Agent dapat menentukan Risk Owner is assisted by the Risk Agent to be able to
tingkat kemungkinan berdasarkan sifat dari kegiatan determine the probability rate based on the nature of
tersebut, yaitu: rutin, non rutin, dan mungkin dapat the activity, such as: routine, non-routine, and potentially
terjadi di masa mendatang. Tingkat kemungkinan risiko occur in the future. Risk probability rate is stipulated in
tertuang dalam Lampiran IV tentang Kriteria Risiko Attachment IV on Risk Criteria that has been established
yang telah ditetapkan oleh Unit Kerja Management by Risk Management and Management System Work
System and Risk Management. Dalam menyusun Unit. In preparing the risk probability rate in Attachment
tingkat kemungkinan risiko pada Lampiran IV tentang IV on Risk Criteria, Risk Management and Management
Kriteria Risiko, Unit Kerja Management System and Risk System Work Unit may use historical data in risk/loss
Management dapat menggunakan data historis dalam event database.
risk/loss event database.
c. Menganalisis existing control c. Analyzing existing control
Risk Owner dibantu Risk Agent mengidentifikasi existing Risk Owner is assisted by the Risk Agent in identifying
control dari sebuah risiko untuk menentukan tingkat existing control of a risk to determine the risk
konsekuensi risiko. consequence rate.
d. Melaporkan hasil analisis risiko d. Reporting risk analysis result
Risk Owner dibantu Risk Agent menentukan tingkat Risk Owner is assisted by Risk Agent in determining
risiko berdasarkan matriks antara tingkat konsekuansi the risk level based on the matrix between risk
risiko dengan tingkat kemungkinan risiko yang dipetakan consequence rate with risk probability rate mapped into
menjadi tingkat konsekuensi risiko (malapetaka, sangat risk consequence rate (catastrophic, critical, moderate,
berat, berat, agak berat, tidak berat) dan tingkat minor, insignificant) and risk probability rate (definite,
kemungkinan risiko (sangat besar, besar, sedang, kecil, likely, occasional, seldom, unlikely).
sangat kecil).
e. Memvalidasi dan memberi masukan terhadap analisis e. Validating and providing input to risk analysis.
risiko
melakukan pemantauan dan bila dibutuhkan memberi performs monitoring and if required, provides input on
masukan atas analisis risiko dilakukan oleh Risk Owner. risk analysis conducted by Risk Owner.
367
6. Penilaian Risiko-Evaluasi Risiko 6. Risk Assessment – Risk Evaluation

Input proses dapat berupa updated risk register (bagian Input process can be in the form of updated risk register (risk
analisis risiko), dan risk appetite dan risk tolerance. analysis section), and risk appetite and risk tolerance.
evaluasi risiko), dan peta risiko. (risk evaluation section), and risk mapping.
a. Membandingkan hasil analisis risiko dengan toleransi a. Comparing risk analysis result with risk tolerance
risiko
Risk Owner dibantu Risk Agent melakukan evaluasi risiko Risk Owner is assisted by Risk Agent in evaluating
dan menentukan apakah suatu risiko masih berada risk and determining whether a risk is within the risk
dalam batas toleransi risiko. Bila tingkat risiko berada di tolerance limit. In the event that risk leve is above the
atas batas toleransi maka Risk Owner wajib menetapkan tolerance limit, the Risk Owner is obliged to establish the
rencana perlakuan risiko. risk treatment plan.
b. Membuat peta risiko masing-masing Risk Owner b. Preparing risk mapping of each Risk Owner
Risk Owner dibantu Risk Agent memetakan hasil analisis Risk Owner is assisted by Risk Agent in mapping the risk
risiko ke dalam peta risiko. Peta risiko menggambarkan analysis result into risk mapping. Risk mapping describes
posisi tingkat risiko secara visual berdasarkan tingkat the risk position rate visually based on the consequence
konsekuensi dan tingkat kemungkinan risiko. rate and risk probability rate.
c. Menetapkan Key Risk Indicator c. Determining Key Risk Indicator
Risk Owner dibantu Risk Agent menetapkan Key Risk Risk Owner is assisted by Risk Agent in determining Key
Indiator (KRI) untuk setiap risiko yang berada di atas Risk Indicator (KRI) for each risk above the risk tolerance
batasan toleransi risiko. KRI ini diambil dari risiko-risiko limit. This KRI is taken form risks that have been analyzed
yang telah dianalisis dan akan dijelaskan pada Lampiran and will be explained in Attachment I letter G on Key
I huruf G tentang Penetapan Key Risk Indicator. Risk Indicator concerning Determination of Key Risk
Indicator.
d. Melaporkan hasil evaluasi risiko d. Reporting risk evaluation result
Risk Owner dibantu Risk Agent melaporkan hasil evaluasi Risk Owner is assisted by the Risk Agent in reporting
risiko kepada Unit Kerja Management System and Risk the risk evaluation result to the Risk Management and
Management. Management System Work Unit.
e. Mengevaluasi peta risiko e. Evaluating risk mapping
me-review peta risiko yang dilaporkan oleh Risk Owner. reviews risk mapping reported by Risk Owner.
7. Penetapan Key Risk Indicator 7. Determination of Key Risk Indicator

evaluasi risiko), dan peta risiko. evaluation section) and risk mapping.
Output proses dapat berupa pengisian Tabel Key Risk Output process can be in the form of Key Risk Indicator Table
Indicator. fulfillment.
a. Menetapkan Key Risk Indicator (KRI) a. Determining Key Risk Indicator (KRI)
Risk Owner dibantu Risk Agent mengidentifikasi Risk Owner is assisted by Risk Agent in identifying
indikator-indikator yang dapat dijadikan peringatan indicators that can be used as early warning on risk
dini atas keterjadian risiko di masa mendatang (leading potentials in the future (leading indicator).
indicator).
b. Menetapkan batasan/threshold KRI b. Determining limitation/threshold of KRI
Risk Owner dibantu Risk Agent menetapkan batasan/ Risk Owner is assisted by Risk Agent in determining
threshold untuk setiap parameter KRI. Nilai batasan/ limitation/threshold for each parameter of KRI. The
threshold perlu dikaji setidaknya setiap tahun sekali limitation/threshold value needs to be reviewed for at
untuk memastikan kesesuaiannya dengan tingkat risiko least once annually to ensure its conformity with risk
dalam batas toleransi. level in tolerance limitation.
c. Mengumpulkan data-data pendukung Key Risk Indicator c. Collecting Key Risk Indicator supporting data
Risk Owner dibantu Risk Agent mengumpulkan data Risk Owner is assisted by Risk Agent in collecting the
pendukung KRI yang antara lain bersumber pada data supporting data of KRI that are from risk/loss event data,
risk/loss event, masukan dari Internal Audit, Legal input from Internal Audit Unit, Legal Bureau, Corporate
Bureau, Corporate Secretary dan unit kerja lainnya, dan Secretary, and other work units, as well as benchmark in
benchmark pada perusahaan lain yang menghadapi other companies that face similar risks.
risiko yang serupa.
368
d. Memantau tingkat realisasi Key Risk Indicator secara d. Monitoring realization rate of Key Risk Indicator
berkala periodically
Risk Owner dibantu Risk Agent memantau tingkat Risk Owner is assisted by Risk Agent in monitoring the
realisasi KRI secara berkala dan segera menyusun realization rate of KRI periodically and immediately
rencana tindak lanjut untuk setiap parameter risiko yang preparing follow up plan for each risk parameter that
menyentuh nilai batasan/threshold KRI. reaches limitation/threshold value of KRI.
e. Melaporkan status Key Risk Indicator e. Reporting Key Risk Indicator status
Risk Owner dibantu Risk Agent wajib segera melaporkan Risk Owner is assisted by Risk Agent and shall report
setiap parameter risiko yang menyentuh nilai batasan/ each risk parameter that reaches the limitation/
threshold KRI kepada Unit Kerja Management System threshold value of KRI immediately to Risk Management
and Risk Management. Selain itu, setiap 3 bulan Risk and Management System Work Unit. In addition, every
Owner dibantu Risk Agent juga melaporkan realisasi 3 months, Risk Owner that is assisted by Risk Agent also
KRI termasuk status tindak lanjutnya kepada Unit Kerja reports the realization of KRI, including the follow up
Management System and Risk Management. status to Risk Management and Management System
Work Unit.
f. Monitoring Key Risk Indicator f. Monitoring Key Risk Indicator
memonitor realisasi KRI termasuk status tindak monitors the realization of KRI, including its follow up
lanjutnya sesuai laporan dari Risk Owner dan Risk status in accordance with the report from Risk Owner
Agent. Bila terdapat rencana tindak lanjut yang belum and Risk Agent. In the event that follow up plan has not
diselesaikan sesuai target waktu, maka Unit Kerja been completed in accordance with the target time,
Management System and Risk Management perlu then the Risk Management and Management System
meminta keterangan dari Risk Owner terkait penyebab Work Unit requires information from Risk Owner in
keterlambatan tersebut dan meminta target waktu yang relation to the cause of the delay and requests the new
baru ataupun perubahan atas rencana tindak lanjut. target time or change on follow-up plan.
8. Perlakuan Risiko 8. Risk Treatment

evaluasi risiko), dan peta risiko. evaluation section) and risk mapping.
perlakuan risiko), dan risk mitgation plan. (risk treatment section) and risk mitigation plan.
a. Menyusun rencana perlakuan risiko dan biaya mitigasi a. Preparing risk treatment plan and mitigation fee
Risk Owner dibantu Risk Agent menyusun rencana Risk Owner is assisted by Risk Agent in preparing the risk
perlakuan risiko serta mengidentifikasi biaya yang treatment plan and identifying the required fee for the
diperlukan untuk memitigasi risiko tersebut. Biaya risk mitigation. Risk mitigation fee must not exceed the
mitigasi risiko tidak boleh melebihi keuntungan yang profit that the company may acquire after risk treatment
mungkin didapatkan Perseroan setelah perlakukan is performed. Option on risk treatment can be selected
risiko dilakukan. Opsi perlakuan risiko yang dapat from Risk Avoidance, Risk Mitigation, and Risk Transfer.
dipilih antara lain penghindaran Risiko/menghindari
(Risk Avoidance), mitigasi Risiko/ mengurangi besarnya
konsekuensi/ kemungkinan (Risk Mitigation), berbagi
Risiko/mentransfer risiko (Risk Transfer).
Risk Transfer dapat dilakukan dengan memindahkan Risk Transfer can be performed by transferring risks
risiko kepada pihak asuransi maupun reasuransi yang to insurance or reinsurance party that has cooperated
telah bekerja sama dengan Perseroan. Dalam melakukan with the Company. Risk survey and assessment by
pengalihan risiko kepada pihak asuransi harus terlebih taking into consideration the risks that cannot be borne
dahulu melakukan survey dan penilaian risiko serta by the company itself, risks with high probability rate,
mempertimbangkan beberapa pertimbangan antara and risks with the tendency to cause significant impact
lain risiko yang dihadapi tidak dapat ditanggung oleh or loss, and the amount of loss that is expected will be
perusahaan itu sendiri, risiko yang dihadapi memiliki higher if the risk is borne by the company itself. Such
tingkat kemungkinan risiko yang sangat tinggi, risiko survey must be performed prior to the implementation
yang dihadapi memiliki kecenderungan akan berdampak of risk transfer to the insurance party. Using insurance
atau memiliki kerugian yang cukup besar, besarnya party is believed to add the value in terms of safety, loss
kerugian yang dihadapi dikhawatirkan akan lebih besar adjustment, and others, as well as risk transfer fee is
bila ditanggung sendiri, menggunakan pihak asuransi expected to be balanced with the acquired benefit by
dipercaya dapat menambah nilai dari segi keselamatan, the Company later on.
369
penyesuaian kerugian, dan lain sebagainya, serta

biaya pengalihan risiko diperkirakan seimbang dengan
manfaat yang didapat oleh Perseroan nanti.
b. Mengevaluasi rencana dan biaya perlakuan risiko b. Evaluating risk treatment plan and fee
mengevaluasi rencana dan biaya perlakukan risiko evaluates the risk treatment plan and fee submitted
yang diajukan oleh Risk Owner. Evaluasi setidaknya by Risk Owner. Evaluation shall cover the conformity
mencakup kesesuaian antara rencana tindak lanjut between the follow up plan with risk statement and
dengan risk statement dan perlu dipastikan rencana must be ensured that the follow-up plan may reduce the
tidak lanjut dapat mengurangi tingkat risiko, manfaat risk level, benefits that are obtained from risk treatment
yang didapatkan dari perlakuan risiko melebihi biaya exceed risk mitigation fee, person in charge of the risk
mitigasi risiko, penanggung jawab atas rencana tindak treatment follow-up plan has adequate knowledge and
lanjut perlakuan risiko telah memiliki pengetahuan dan authority, completion target of risk treatment follow-
kewenangan yang sesuai, target penyelesaian rencana up plan can be achieved, risk treatment follow-up plan
tidak lanjut perlakuan risiko dapat tercapai, status tidak status can be monitored periodically, and risk mitigation
lanjut perlakuan risiko dapat dimonitor secara berkala, fee has been included in the budget plan of the company.
dan biaya mitigasi risiko telah masuk ke dalam rencana
anggaran Perseroan.
c. Menyetujui rencana dan biaya perlakuan risiko c. Approving risk treatment plan and fee
melaporkan rencana perlakukan risiko dan biaya mitigasi reports the risk treatment plan and mitigation fee to
kepada Direktur terkait. Rencana perlakuan risiko baru the relevant Director. Risk treatment plan can only be
dapat dilaksanakan setelah mendapatkan persetujuan performed after obtaining the approval from related
dari Direktur terkait. Director.
d. Melakukan tindakan perlakuan risiko d. Performing risk treatment
Risk Owner dibantu Risk Agent melakukan tindakan Risk Owner is assisted by Risk Agent in performing
perlakuan risiko sesuai dengan rencana dan biaya risk treatment action in accordance with the plan and
perlakuan risiko yang telah disetujui Direktur terkait. risk treatment fee that has been approved by relevant
Director.
e. Memonitor realisasi perlakuan dan biaya perlakuan e. Monitoring the treatment realization and risk treatment
risiko fee
Risk Owner dibantu Risk Agent secara berkala Risk Owner is assisted by Risk Agent periodically in
melaporkan status reaIisasi perlakuan dan biaya risiko reporting the treatment realization status and fee to the
kepada Unit Kerja Management System and Risk Risk Management and Management System Work Unit.
Management. Bila terdapat rencana perlakuan risiko In the event that risk treatment plan is not completed
yang belum diselesaikan sesuai target waktu, maka Unit according to the target time, the Risk Management and
Kerja Management System and Risk Management perlu Management System Work Unit is required to request
meminta keterangan dari Risk Owner terkait penyebab for information to the Risk Owner in relation to the delay
keterlambatan tersebut dan meminta target waktu yang and to request new target time or change on the risk
baru ataupun perubahan atas rencana perlakuan risiko treatment.
tersebut.
9. Pemantauan dan Tinjauan 9. Monitoring and Review

Input proses dapat berupa berupa risk register, risk Input process can be in the form of risk register risk
mitigation plan, laporan manajemen risiko unit kerja kantor mitigation plan, risk management work unit report of head
pusat/cabang, dan jadwal unit kerja dan Direksi/General office/branch office, schedule of work unit and the Board of
Manajer. Directors/General Manager.
Output proses dapat berupa laporan Manajemen Risiko Output process can be in the form of Corporate Risk
Korporat. Management Report.
a. Merencanakan rapat tinjauan tingkat cabang dan pusat a. Planning review report on branchs and head office
Risk Owner dibantu Risk Agent berkoordinasi dengan Risk Owner is assisted for Risk Agent in coordinating with
menyusun agenda, materi dan waktu rapat tinjauan in preparing agenda, materials and meeting review time
tingkat kantor cabang dan kantor pusat setiap 3 bulan in the level of branchs and head office every 3 months
untuk membahas tingkat risiko dan peta risiko pada to discuss the risk level and risk mapping on branchs
kantor cabang dan kantor pusat, termasuk status and head office, including risk treatment status. The
perlakuan risiko. Rapat akan diikuti oleh Risk Owner, meeting shall be attended by Risk Owner, Risk Agent,
370
Risk Agent, Unit Kerja Management System and Risk Risk Management and Management System Work Unit,
Management, Direktur terkait (kantor pusat) atau relevant Directors (head office) or General Manager
General Manager (kantor cabang). (branch offices).
b. Melaksanakan Rapat Tinjauan Tingkat Cabang/ b. Convening Review Meeting on Branch Offices/
Direktorat pada Kantor Pusat Directorates on Head Office
Risk Owner, Risk Agent, Unit Kerja Management System Risk Owner, Risk Agent, Risk Management and
and Risk Management, Direktur terkait (kantor pusat) Management System Work Unit, relevant Directors
atau General Manager (kantor cabang) melakukan (head office) or General Manager (branch offices) hold
rapat tinjauan cabang/unit kerja kantor pusat. Rapat review meeting on branch offices/work units of head
membahas tingkat risiko dan peta risiko yang merupakan office. The meeting discusses the risk level and risk
kompilasi dari risiko RKM, Risiko Operasional, Risiko mapping that is the compilation of RKM risk, Operational
Kepatuhan dan Hukum/Kepatuhan pada kantor cabang/ Risk, Compliance and Legal Risk/Compliance with branch
kantor pusat sesuai dengan daftar risiko pada Risk offices/head office in accordance with the risks in Risk
Register dan Risk Mitigation Plan, Key Risk Indicator yang Register and Risk Mitigation Plan, Key Risk Indicator
telah dibuat oleh masing-masing unit kerja kantor pusat/ that has been prepared by the respective work unit in
cabang. Hasil rapat didokumentasikan pada Laporan head office/branch offices. The result is documented
Manajemen Risiko Unit Kerja/Cabang. Bila diperlukan, in the Report of Risk Management and Management
Unit Kerja Management System and Risk Management System Work Unit/Branch Offices. Whenever required,
dapat melakukan kunjungan ke unit kerja terkait untuk the Risk Management Work Unit may conduct visit to
melakukan observasi atas pelaksanaan manajemen related work units in order to perform observation on
risiko. risk management implementation.
c. Menyusun Laporan Manajemen Risiko Korporat c. Preparing Corporate Risk Management Report
melakukan konsolidasi Laporan Manajemen Risiko Unit includes the consolidated Risk Management Work
Kerja/Cabang ke dalam Laporan Manajemen Risiko Units/Branch Offices Report into the Corporate Risk
Korporat. Konsolidasi dilakukan atas risiko-risiko utama Management Report. The consolidation is conducted on
pada seluruh kantor cabang dan kantor pusat yang perlu the main risks in branchs and head office that require
mendapat perhatian dari Direksi dan Komite Manajemen the concern from the Board of Directors and GCG and
Risiko dan GCG. Risk Management Committee.
d. Melaksanakan Rapat Tinjauan Tingkat Korporat d. Performing Corporate Review Report
Risk Owner (Unit Kerja Kantor Pusat dan Cabang), Unit Risk Owner (Work Unit of Head Office and Branch
Kerja Management System and Risk Management Offices), Risk Management and Management System
dan Direksi melaksanakan rapat tinjauan tingkat Work Unit and the Board of Directors conduct corporate
korporat untuk membahas risiko utama yang dihadapi review meeting to discuss the main risk faced by the
perusahaan, termasuk status perlakuan risiko utama. company, including main risk treatment status. The Work
Unit Kerja Kantor Pusat diwakili oleh Supervisor masing- Units of Head Office are represented by its respective
masing sedangkan Kantor cabang diwakili oleh General SVP, while the Branch Offices are represented by its
Manajer masing-masing cabang. respective General Managers.
e. Menyampaikan Laporan Manajemen Risiko Korporat e. Submitting Corporate Risk Management Report
menyampaikan Laporan Manajemen Risiko Korporat submits the Corporate Risk Management Report to
kepada Internal Audit, Dewan Komisaris (termasuk the Internal Audit Unit , the Board of Commissioners
Komite Manajemen Risiko dan GCG) dan pihak terkait (including GCG and Risk Management Committee) and
lainnya jika dibutuhkan. other related parties, if required.
10. Pencatatan Risk/Loss Event 10. Risk/Loss Event Recording

Input proses dapat berupa berupa laporan kronologis Input process can be in the form of event chronology report
kejadian di lapangan, dan hasil wawancara dengan pihak on the site and results of interview with related parties on
terkait di lapangan. the site.
Output proses dapat berupa risk/Loss Event Database. Output process can be in the form of Risk/Loss Event
Database.
Rincian Prosedur: Procedure Details:
a. Mencatat kronologis kejadian dan tindak lanjutnya a. Recording the event chronology and the follow-up
Risk Owner dibantu Risk Agent mencatat kronologis Risk Owner is assisted by Risk Agent in recording the
seluruh nearmiss event dan risk event beserta tindak chronology of all near miss events and risk events as well
lanjutnya pada Risk/Loss Event Database. Tindak lanjut as the follow-up in Risk/Loss Event Database. The follow-
dapat bersifat represif maupun preventif. up are repressive or preventive.
371
b. Menganalisis tingkat kerugian b. Analyzing loss rate

Risk Owner dibantu Risk Agent menganalisis tingkat Risk Owner is assisted by Risk Agent in analyzing on the
potensi kerugian yang mungkin ditimbulkan dari masing- potential loss rate incurred from each event in Risk/Loss
masing kejadian pada pada Risk/Loss Event Database. Event Database.
c. Melaporkan data Risk/Loss Event c. Reporting Risk/Loss Event data
Risk Owner dibantu Risk Agent melaporkan data Risk/ Risk Owner is assisted by Risk Agent in reporting Risk/
Loss Event kepada Unit Kerja Management System and Loss Event data to Risk Management and Management
Risk Management. System Work Unit.
d. Melakukan kompilasi data Risk/Loss Event dari seluruh d. Compiling Risk/Loss Event data from all Work Units of
Unit Kerja Kantor Pusat dan Kantor Cabang Head Office and Branch Offices
melakukan kompilasi (pengumpulan) data Risk/Loss performs compilation (collection) of Risk/Loss Event
Event dari seluruh Unit Kerja Kantor Pusat dan Kantor data from all Work Units of Head Office and Branch
Cabang yang nantinya digunakan sebagai salah satu Offices which will later be used as one of the information
informasi untuk mengidentifikasi risiko. to identify risks.
Jenis-jenis risiko yang melekat pada lingkungan bisnis Perseroan Types of risk in the business environment of the Company can be
dapat dikategorikan menjadi 5 kategori besar yaitu: categorized into 5 main categories, namely:
1. Risiko Strategis 1. Strategic Risk
Risiko strategis yang dimaksud adalah risiko yang terkait Strategic risk is a risk related to the inaccuracy of strategic
dengan ketidaktepatan pengambilan dan/atau pelaksanaan decision making and/or implementation as well as the
keputusan strategis serta kegagalan dalam mengantisipasi failure in anticipating the changes in business environment,
perubahan lingkungan bisnis, menangkap peluang bisnis utilizing new business opportunities or maintaining the
baru maupun memelihara reputasi Perseroan. Cakupan reputation of the company. The scope of risk identification
identifikasi risiko yang masuk dalam kategori risiko strategis which included in strategic risk is as follows:
adalah:
a. Risiko pada transaksi strategis seperti kerjasama a. Risk on strategic transaction, such as business
usaha, pengembangan usaha dan/atau aktivitas baru, cooperation, business development and/or new
investasi dan/atau penempatan dana, pembuatan anak activities, investment and/or placement of fund,
perusahaan, merger, akuisisi, divestasi, privatisasi, establishment of a subsidiary, merger, acquisition,
go public, aliansi strategis, likuidasi, dan penerbitan divestment, privatization, go public, strategic alliance,
obligasi. and bond issuance.
b. Persaingan usaha. b. Business competition.
c. Perubahan peraturan perundang-undangan. c. Changes to laws and regulations.
d. Perubahan kondisi dan situasi politik. d. Changes on political conditions and situations.
e. Faktor ekonomi makro seperti pertumbuhan ekonomi e. Macro economy factor, such as economic growth and
dan inflasi. inflation.
f. Publikasi negative. f. Negative publication.
g. Hubungan yang kurang harmonis dengan para pemangku g. Incongruous relationship with key stakeholders.
kepentingan kunci.
2. Risiko Keuangan 2. Financial Risk

Risiko keuangan yang dimaksud adalah risiko yang terkait Financial risk is a risk related to the result deviation potential
dengan potensi penyimpangan hasil dari: from:
a. Transaksi dan instrumen keuangan seperti suku bunga, a. Financial transaction and instruments, such as interest
nilai tukar, komoditas keuangan, dan ekuitas. rate, foreign exchange, financial commodities, and
equity.
b. Pengelolaan keuangan perusahaan seperti likuiditas, b. Financial management of the company, such as liquidity,
akuntansi, kredit, pinjaman serta permodalan, piutang, accounting, credit, loan as well capital, receivables, and
dan pajak. taxes.
3. Risiko Operasional 3. Operational Risk

Risiko operasional yang dimaksud adalah risiko yang terkait Operational risk is a risk related to the inadequacy of
dengan ketidakcukupan proses internal, sumber daya internal process, human resources and other resources,
manusia dan sumber daya lainnya, kehandalan sistem, aspek system reliability, infrastructure technical aspect and/
teknis infrastruktur dan/atau suprastruktur serta kejadian or superstructure, as well as other events that disrupt
lainnya yang mengganggu jalannya kegiatan operasional the operational activities of the Company. Scope of risk
Perseroan. Cakupan identifikasi risiko yang masuk dalam identification that is included in operational risk category is
kategori risiko operasional adalah: as follows:
372
a. Kebijakan operasional a. Operational policy

b. Prosedur operasional b. Operational procedure
c. Struktur organisasi c. Organization structure
d. Jumlah sumber dana manusia d. Total human resources
e. Kompetensi sumber daya manusia e. Competence human resources
f. Keselamatan kerja f. Occupational safety
g. Kesehatan pegawai g. Employee health
h. Keamanan fisik h. Physical safety
i. Lingkungan kerja i. Work environment
j. Kerjasama pelayanan j. Service cooperation
k. Kesalahan pengoperasioan k. Operational error
l. Pemeliharaan fasilitas dan peralatan pelabuhan l. Facilities and port equipment maintenance
m. Kecurangan (fraud) m. Fraud
n. Aset berwujud maupun tidak berwujud n. Tangible and intangible assets
o. Properti o. Property
p. Keberlangsungan bisnis (continuity) p. Business continuity
q. Keamanan informasi dan teknologi. q. Information and technology security
4. Risiko Kepatuhan dan Hukum/ Peraturan 4. Compliance and Legal/Regulation Risk

Risiko Kepatuhan dan Hukum/ Peraturan yang dimaksud Compliance and Legal/Regulation risk is a risk related to:
adalah risiko yang terkait dengan:
a. Ketidakpatuhan Perseroan terhadap peraturan a. The company’s violation of prevailing laws and
perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku regulations
b. Tuntutan hukum b. Lawsuit
c. Kelemahan aspek yuridis karena ketiadaan peraturan c. Weakness on juridical aspect due to the absence of
perundang-undangan yang mendukung, dan kelemahan supporting laws and regulations and weakness in
perikatan, seperti tidak dipenuhinya syarat sahnya agreement, such as failing to meet the requirements
perikatan. validity of agreement.
5. Risiko Proyek 5. Project Risk

Risiko proyek yang dimaksud adalah risiko yang terkait Project risk is a risk in relation to the failure of project’s goals
dengan kegagalan pengelolaan tujuan proyek baik berupa: management, in the form of the following:
a. Biaya proyek a. Project cost
b. Waktu pengerjaan proyek b. Project schedule
c. Kualitas proyek c. Project quality
d. Ruang lingkup proyek. d. Project scope
Upaya pengelolaan atau perlakuan terhadap jenis risiko Management or treatment efforts to the type of risks in the
yang melekat pada Perseroan senantiasa ditanggapi secara Company are always responded continuously in order to maintain
berkesinambungan dalam rangka untuk mempertahankan the risk limitations that are tolerable for the management and
batas-batas risiko yang dapat ditoleransi oleh manajemen dan in line with the goals of the Company, whether it is short-term,
sejalan dengan tujuan Perseroan baik terhadap jangka pendek, mid-term, and long-term goals of the Company. Risk appetite
menengah, dan jangka panjang. Selera risiko (risk appetite) dan and risk tolerance have been prepared along with policy updates
toleransi risiko (risk tolerance) telah disusun bersamaan dengan and technical guidelines of risk management in 2017.
pembaruan kebijakan dan pedoman teknis manajemen risiko
pada tahun 2017.
Risk Appetite dalam rangka mencapai tujuan perusahaan, Risk Appetite is established in order to achieve the Company’s
Perseroan berkomitmen untuk: objective. Therefore, the Company is committed to:
1. Mengurangi risiko terkait people, process, technology dan 1. Reduce potential risks related to people, process, technology,
lingkungan eksternal yang mungkin timbul terutama terkait and external environment that may occur, particularly in
diversifikasi usaha lain yang ada di pelabuhan (business in relation to the diversification of other business in port during
port) selama realisasi pendapatan atas investasi melebihi the realization of revenue on investment that exceeds the
biaya yang dikeluarkan. expenses.
2. Mematuhi hukum, peraturan dan perundang-undangan 2. Comply with laws and regulations by mitigating risks.
dengan memitigasi risiko.

373
Risk Tolerance (Toleransi Risiko) yang digunakan oleh Perseroan Risk Tolerance used by the company can be seen from the risk
dilihat dari tingkat risiko pada matriks risiko. level on the risk matrix.
1. Tingkat risiko yang dapat diterima Perseroan adalah risiko 1. Tolerable risk level for the Company is a risk on medium
pada tingkat medium dan lebih rendah sehingga existing level and lower that requires the existing control to be
control perlu dipertahankan. maintained.
2. Tingkat risiko yang tidak dapat diterima Perseroan adalah 2. Intolerable risk level for the Company is a risk on high and
risiko pada tingkat tinggi dan sangat tinggi sehingga perlu very high level which requires immediate risk treatment.
segera ditangani (risk treatment)
3. Ilustrasi toleransi risiko pada matriks risiko adalah sebagai 3. Risk tolerance illustration on risk matrix is as follows:
berikut:
Tingkat risiko yang dapat diterima /
Tolerable Risk Rate
Matriks
Kemungkinan x Konsekuensi /
Likelihood x Consequence Matrix
Malapetaka / Catastrophic RENDAH TINGGI TINGGI SANGAT TINGGI / SANGAT TINGGI /
(5) / LOW / HIGH / HIGH VERY HIGH VERY HIGH
Sangat Berat / Critical RENDAH TINGGI TINGGI SANGAT TINGGI /
MEDIUM
(4) / LOW / HIGH / HIGH VERY HIGH
Tingkat
Berat / Major RENDAH RENDAH TINGGI TINGGI
Konsekuensi MEDIUM
(3) / LOW / LOW / HIGH / HIGH
Risiko / Risk Consequence
Rate Agak Berat / Minor SANGAT RENDAH / RENDAH RENDAH TINGGI
MEDIUM
(2) VERY LOW / LOW / LOW / HIGH
Tidak Berat / Negligible SANGAT RENDAH / SANGAT RENDAH / RENDAH RENDAH RENDAH
(2) VERY LOW VERY LOW / LOW / LOW / LOW
Tingkat Kemungkinan Risiko / Risk
Likelihood Rate
Sangat Kecil / Rare Kecil / Unlikely Sedang / Possible Besar / Likely Sangat Besar / Certain
(1) (2) (3) (4) (5)
Tingkat risiko yang tidak dapat diterima

/ Intolerable Risk Rate
Gambar 3. Penetapan Risk Appetite dan Risk Tolerance Perseroan Picture 3. Establishment of Risk Appetite and Risk Tolerance of
the Company
Melihat salah satu prinsip manajemen risiko yaitu bersifat Since one of the risk management principles is dynamic,
dinamis, berulang dan responsif terhadap perubahan, maka repetitive and responsive to changes, therefore, risk
pengelolaan risiko selalui diperbarui sejalan dengan perubahan management is always updated to be in line with the change
tujuan atau sasaran Perseroan. Gambaran deskripsi risiko dan in goals or targets of the company. Risk description and action
action plan/ mitigasinya secara generik dan dalam lingkup plan/its mitigation in general and in the corporate scope of the
korporasi Perseroan dapat ditunjukkan pada tabel sederhana Company is demonstrated in the following table:
sebagai berikut:
No Pernyataan / Statement Action Plan / Action Plan
1 Risiko kegagalan dalam melaksanakan 1. Mapping kompetensi SDM sampai dengan pelatihannya, infrastruktur lainnya, dan prioritas
pengembangan bisnis/ kerjasama / dalam penentuan bisnis baru yang akan dijalankan; / Human Capital competence mapping,
Risk of failure in carrying out business training, other infrastructure, and priority in determining new business that will be conducted;
development/cooperation 2. Memastikan penyusunan business plan yang telah dilengkapi dengan business process
mapping dan keseluruhan prosedur; / Ensuring the preparation of business plan that has
been complemented with business process mapping and overall procedure;
3. Pembahasan berkala untuk setiap tahap inisiasi, perencanaan, realisasi, dan evaluasinya /
Periodic discussion for each stage of initiation, planning, realization and evaluation.
2 Risiko tidak berjalannya dan 1. Mapping kompetensi SDM sampai dengan pelatihannya, infrastruktur lainnya, dan prioritas
termanfaatkannya fasilitas yang telah dalam penentuan bisnis baru yang akan dijalankan; / Human Capital competence mapping,
dibangun secara optimal / Risk of training, other infrastructure, and priority in determining new business that will be conducted;
failure in the optimum process and 2. Memastikan penyusunan kajian dan business plan yang telah dilengkapi dengan business
utilization of constructed facilities process mapping dan keseluruhan prosedur; / Ensuring the preparation of analysis and
business plan that have been complemented with business process mapping and overall
procedure;
3. Pembahasan berkala untuk setiap tahap inisiasi, perencanaan, realisasi, dan evaluasinya /
Periodic discussion for each stage of initiation, planning, realization and evaluation.
374
No Pernyataan / Statement Action Plan / Action Plan

3 Risiko kesalahan dalam pemilihan dan 1. Memastikan penyusunan kajian kebutuhan dan kelayakan telah disusun secara komprehensif;
penetapan jenis fasilitas/ peralatan / Ensuring the preparation of comprehensive needs analysis and feasibility;
atau teknologi informasi lainnya yang 2. Memastikan penyusunan kajian teknis dalam melakukan pengadaan alat atau fasilitas telah
sesuai dengan kebutuhan operasional menerapkan analisis dalam project risk management dan dibahas secara berkala untuk setiap
di Perseroan / Risk of error in the tahap inisiasi, perencanaan, realisasi, pemantauan dan evaluasi / Ensuring the preparation of
selection and determination of the technical analysis in carrying out equipment or facilities procurement that has implemented
type of facility/equipment or other analysis in project risk management and discussed periodically in each stage of initiation,
information technology that is in planning, realization, monitoring, and evaluation.
accordance with the operational needs
in the Company.
4 Risiko kegagalan dalam menghasilkan 1. Memastikan penyusunan mapping kompetensi untuk seluruh unit bisnis dan pemenuhan gap
SDM yang handal serta belum dalam melakukan pengalokasian/ perpindahan SDM agar sesuai dengan standard kompetensi
berhasilnya penerapan budaya yang diminta; / Ensuring the preparation of competence mapping for all business units and
perusahaan. / Risk of failure in gap fulfillment in performing Human Capital allocation/transfer to be in accordance with
generating reliable Human Capital requested competence standard;
as well as the implementation of 2. Melakukan pembahasan berkala melalui rapat tinjauan manajemen dalam mengevaluasi
corporate culture. keefektifan organisasi yang sedang berjalan termasuk profesionalisme dan produktivitas
SDM; / Conducting periodic discussion through management review meeting in evaluating
the effectiveness of the current organization, including professionalism and Human Capital
productivity;
3. Melakukan penyusunan program pengembangan SDM yang memperhatikan desain organisasi,
jalur komando dan koordinasi yang telah ditetapkan modelnya dan dibahas secara berkala
melaui rapat tinjauan manajemen untuk rencana kelola lebih lanjut / Preparing Human Capital
development program that takes into account the organization design, chain of command,
and coordination models that have been established and discussed periodically through
management review meeting for further governance plan.
5 Risiko tidak meningkatnya relasi 1. Menyusun program pengembangan SDM untuk meningkatkan keahlian intrapreneurship; /
strategis yang lebih luas antara Pelindo Preparing Human Capital development program to enhance intrapreneurship skill;
III dan pengguna jasa. / Risk of failure 2. Melakukan penyusunan konsolidasi data dan pemetaan seluruh pengguna jasa eksisting dan
in increasing wider strategic relations yang berpotensi di seluruh lingkungan Pelindo III Group untuk program evaluasi yang dibahas
betwenn Pelindo III and service users dalam rapat tinjauan manajemen secara berkala untuk rencana kelola lebih lanjut / Preparing
consolidated data and mapping of existing and potential service users in the environment of
Pelindo III group for evaluation program that will be discussed in periodic management review
meeting for further governance plan.
Keberhasilan dalam mengimplementasikan manajemen risiko The success in implementing risk management in the period
pada periode kedepan yang dimulai pada tahun 2018 sangat ahead which started in 2018 is determined by 3 aspects, namely
ditentukan oleh 3 aspek yaitu peope, process, dan technology people, process, and technology which is also called as risk
yang dengan kata lain dapat disebut sebagai infrastruktur management infrastructure. Description of people, process, and
manajemen risiko. Gambaran people, process, dan technology technology is as follows:
yang dimaksud adalah sebagai berikut:
PEOPLE PROCESS TECHNOLOGY
• Pemilik Risiko / Risk Owner • Framework Manajemen Risiko / Risk • Penggunaan Teknologi Untuk Proses
Management Framework Manajemen Risiko yang Terintegrasi /
• Agen Risiko / Risk Agent • Risk Appetite Utilization of Technology for Integrated
• Risk Tolerance Risk Management Process
• Unit Kerja Manajemen Risiko / Risk • Risk Criteria
Management Work Unit • Key Risk Indicator
• Biaya Mitigasi / Mitigation Cost
• Komite Manajemen Risiko dan GCG / • Top Risk
Risk Management and GCG Committee • Laporan Manajemen Risiko / Risk
Management Report
• Rapat Tinjauan Manajemen Risiko /

Risk Management Review Meeting
• Pencatatan Risk/Loss Event / Risk/Loss
Event Recording
Gambar 4. People, Process, dan Technology dalam Manajemen Picture 4. People, Process, and Technology in Risk Management
Risiko
375
Kebijakan dan pedoman teknis manajemen risiko yang telah Policy and technical guideline on risk management that has
diperbarui oleh Perseroan merupakan upaya dalam melakukan been updated by the Company are an effort for sustainable
perbaikan secara berkelanjutan terhadap unsur process. improvement to all process elements. Preparation of the
Selanjutnya terhadap keseluruhan upaya manajemen untuk Company Risk Management Roadmap for the last 5 years is
terus melakukan peningkatan, maka dilakukan penyusunan conducted as an effort of the management for improvement.
Road Map Manajemen Risiko Perseroan selama 5 tahun sebagai Roadmap of Risk Management of the Company for 5 years is as
berikut: follows:
KETERANGAN / DESCRIPTION
Sosialisasi Kebijakan dan Prosedur Manajemen
/ Dissemination of Management Policies and
Procedures
PEOPLE PROCESS TECHNOLOGY
Penyusunan Kebijakan Manajemen Risiko
/ Preparation of Risk Management Policy
Penyusunan Prosedur Manajemen Risiko

/ Preparation of Risk Management
Procedure
Penyusunan Risk Appetite, Risk Tolerance, Evaluasi Perangkat Manajemen Risiko

dan Risk Criteria / Preparation of Risk / Risk Management Infrastructure
Appetite, Risk Tolerance, and Risk Criteria Evaluation
Evaluasi Perangkat Manajemen Risiko
Dokumentasi Proses Bisnis / Pengukuran Tingkat Maturitas / Evaluation of Risk Management
Documentation of Business Process / Maturity Rate Measurement Infrastructure
Uji Coba Implementasi Kebijakan dan Prosedur Mengintegrasikan KPI dengan Pengukuran Tingkat Maturitas
Manajemen Risiko / Trial of Risk Management Policy
and Procedure Implementation
Manajemen Risiko / Integrating KPI with / Maturity Rate Measurement
Risk Management
2020
2018
2019 2021
2017 Implementasi KPI Manajemen Risiko
Risk Campaign / Implementation of Risk Manage-
ment KPI
Peningkatan Pengetahuan dan
Kemampuan Risk Owner, Risk Agent dan Unit Kerja
Manajemen Risiko / Knowledge and Skills Improvement
of Risk Owner, Risk Agent and Risk Management
Work Unit
Implementasi Kebijakan dan Prosedur Manajemen

Risiko / Implementation of RIsk management
Policies and Procedures
Penyusunan BCM / Preparation

of BCM
Uji Coba Integrasi KPI dengan Manajemen

Risiko / Trial of KPI Integration with Risk
Management
GRC Readiness
Implementasi GRC / GRC

Implementation
Gambar 5. Road Map Manajemen Risiko Perseroan Picture 5. The Company Risk Management Roadmap
Dalam unsur people, Perseroan berkomitmen untuk terus In the element of people, the Company is committed to
mendorong SDM yang dimiliki untuk dapat menjalankan budaya encouraging its Human Capital to carry out risk awareness
sadar risiko. Pada tahun 2017 telah diprogramkan pelatihan dan culture. In 2017, training and certification program for
sertifikasi untuk Certified Risk Management Officer (CRMO) dan Certified Risk Management Officer (CRMO) and Certified Risk
Certified Risk Management Professional (CRMP) di lingkungan Management Professional (CRMP) in the Company with the
Perseroan dengan realisasi pada Desember 2017 dan rencana realization in December 2017 and plan on January 2018 on the
pada Januari 2018 pada tabel dibawah. SDM yang telah mengikuti table below. Human Capital that participated in training and
pelatihan dan sertifikasi dimaksud selanjutnya akan menjadi certification program will subsequently be risk champions or
risk champion atau risk agent dalam rangka implementasi risk agents in order to implement integrated risk management
manajemen risiko secara terintegrasi pada Perseroan. within the Company.
Jenis Pelatihan Dan Sertifikasi / Jumlah SDM /Number of Human
No Lingkup Unit Kerja / Scope of Work Unit
Type of Training and Certification Capital
Certified Risk Management Officer
Pelatihan 18 – 20 Desember 2017
kantor pusat, cabang, dan anak perusahaan
1 Ujian 21 Desember 2017 / Certified Risk Management 16 Orang / 16 People
/ head office, branch office and subsidiary
Officer Training December 18 – 20, 2017,
Examination December 21, 2017
Certified Risk Management Professional
Pelatihan 18 – 21 Desember 2017
kantor pusat, cabang, dan anak perusahaan
2 Ujian 11 Januari 2018 / Certified Risk Management 14 Orang/ 14 People
Professional Training December 18 – 21, 2017
Examination January 11, 2018
376
Jenis Pelatihan Dan Sertifikasi / Jumlah SDM /Number of Human

No Lingkup Unit Kerja / Scope of Work Unit
Type of Training and Certification Capital
Certified Risk Management Officer
Pelatihan 8 – 10 Januari 2018
24 Orang / 24 People kantor pusat, cabang, dan anak perusahaan
3 Ujian 11 Januari 2018 / Certified Risk Management Officer
Training January 8 – 10, 2017
Examination January 11, 2018
Dalam unsur technology, Perseroan sedang melakukan readiness In technology element, the Company is currently preparing
terhadap governance, risk management, and compliance (GRC) for readiness to governance, risk, and compliance (GRC) which
yang diharapkan selesai pada Semester I 2018. Dari studi ini is expected to be completed in Semester I of 2018. This study
diharapkan mampu mengarahkan Perseroan untuk membangun is expected to be able to direct the Company in developing
sebuah tool terintegrasi pada Semester II 2018 yang tidak an integrated tool in Semester II of 2018 which supports the
hanya mendukung terlaksananya manajemen risiko namun juga implementation of risk management, corporate governance,
termasuk keseluruhan tata kelola dan kepatuhan di lingkungan and compliance within the Company. In other words, GRC is
Perseroan atau dengan kata lain bahwa GRC diharapkan dapat highly expected to be used as a single source of truth for Risk
digunakan sebagai Single source of truth for Risk Management Management Reporting & Good Corporate Governance.
reporting & Good Corporate Governance.
KODE ETIK CODE OF CONDUCT

Dasar Pelaksanaan dan Ruang Lingkup Basis of Implementation and Scope
Pedoman Etika dan perilaku telah mengalami penyempurnaan Code of Conduct has been improved in 2017 and ratified through
pada tahun 2017, dan telah disahkan melalui Keputusan Joint Decision of the Board of Commissioners, Board of Directors
Bersama antara Dewan Komisaris, Direksi dan Serikat Pekerja and Pelabuhan Indonesia III Labor Union No. HK.202/09/
Pelabuhan Indonesia III Nomor: HK.202/09/DK.P.III/2017; DK.P.III/2017; HK.03/14/P.III-2017; 36/DP.SPPI/IX-2017 dated
HK.03/14/P.III-2017; 36/DP.SPPI/IX-2017 tanggal 25 September September 25, 2017 concerning Code of Conduct within PT
2017 tentang Pedoman Etika dna Perilaku (Code of Conduct) di Pelabuhan Indonesia III (Persero) which is an improvement of the
Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) yang merupakan previous Code of Conduct as the description of GCG principles
penyempurnaan dari pedoman etika dan perilaku sebelumnya, implementation (transparency, accountability, responsibility,
sebagai penjabaran dari pelaksanaan prinsip-prinsip GCG independency, and fairness) namely:
(transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan
Kewajaran) yakni:
1. Komitmen dan tata Nilai Perusahaan. 1. Commitment and Corporate Value.
2. Komitmen perusahaan dan etika bisnis. 2. Corporate commitment and business ethics.
3. Perlindungan aset perusahaan, benturan kepentingan, 3. Protection of the company’s assets, conflict of interest,
gratifikasi, diskriminasi, benchmark, media social, korupsi gratification, discrimination, benchmark, social media,
dan tindak pidana pencucian uang. corruption and money laundering crime.
4. Kerahasiaan dan keterbukaan informasi. 4. Information confidentiality and disclosure.
5. Pelanggaran etika dan penanganannya. 5. Ethics violation and its handling.
6. Penerapan dan penegakan. 6. Implementation and enforcement.
Pernyataan Pemberlakuan Kode Etik Secara Menyeluru Statement of Comprehensive Code of Conduct Enforcement
Kode etik Perseroan disusun secara bersama-sama oleh Code of Conduct of the Company is prepared by all personnel
Insan Pelindo III yang muatannya menjamin terwujudnya of the Company containing assurance of harmonious business
penyelenggaraan usaha yang harmonis dan terpenuhinya hak organization and fulfillment of human rights for every element
asasi bagi setiap elemen tanpa meninggalkan aspek bisnis. without dismissing the business aspect. Joint Decision of the
Keputusan Bersama antara Dewan Komisaris, Direksi dan Board of Commissioners, Board of Directors and Pelabuhan
Serikat Pekerja Pelabuhan Indonesia III Nomor: HK.202/09/ Indonesia III Labor Union No. HK.202/09/DK.P.III/2017;
DK.P.III/2017; HK.03/14/P.III-2017; 36/DP.SPPI/IX-2017 tanggal HK.03/14/P.III-2017; 36/DP.SPPI/IX-2017 dated September

25 September 2017 tentang Pedoman Etika dna Perilaku (Code 25, 2017 concerning Code of Conduct within PT Pelabuhan
of Conduct) di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Indonesia III (Persero) is appled extensively for every personnel
berlaku secara luas bagi setiap Insan Pelindo III tanpa terkecuali. of the Company without any exception.
Muatan Kode Etik Content of the Code of Conduct

Code of Conduct berlaku bagi seluruh Insan Pelindo III, mulai The Code of Conduct applies to all personnel of the Company,
dari Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh karyawan Perseroan. from the Board of Commissioners, Board of Directors and all
Selain itu, pihak eksternal yang berhubungan dengan Perseroan employees of the Company . In addition, external parties related
pun diwajibkan untuk mengikuti berbagai ketentuan yang ada di to the Company are also required to follow various provisions in
dalam Code of Conduct. the Code of Conduct.
377
Code of Conduct mengatur kebijakan nilai-nilai etis yang The Code of Conduct regulates the policy of ethical values
dinyatakan secara eksplisit sebagai suatu standar perilaku yang expressed explicitly as a behavioral standard that must be
harus dipedomani oleh seluruh Insan Pelindo III. Pedoman referred to as a guideline by all personnel of the Company. The
ini berlaku dan ditanda tangani oleh seluruh Insan Pelindo III, guideline is signed and applied by all personnel of the Company,
setelah ditetapkan dan ditandatangani bersama oleh Dewan after it was established and jointly signed by the Board of
Komisaris, Direksi dan Serikat Pegawai Pelabuhan Indonesia III Commissioners, the Board of Directors and Pelabuhan Indonesia
dengan No.146/VII/KEP/DK.P.III/2014, HK.01/13/P.III-2014, SK III Labor Union with No.146/VII/KEP/DK.P.III/2014, HK.01/13/P.
02/DPP.SPPI-III/VIII-2014 tanggal 4 Agustus 2014. III-2014, SK 02/DPP.SPPI-III/VIII-2014 dated August 4, 2014.
Pedoman tersebut dapat di unduh di website Perseroan oleh The guideline can be dowloaded in the website of the Company
para stakeholder Jika terjadi pelanggaran terhadap komitmen by the stakeholders. Sanctions can be imposed upon any
etika dan perilaku dapat diberikan sanksi-sanksi sesuai dengan violation to ethical and behavioral commitment in accordance
ketentuan dan Perundang undangan yang berlaku. Pegawai with the prevailing laws and regulations. Employees may also
juga dapat mengakses ke Whistleblowing System (WBS) untuk access the Whistleblowing System (WBS) to report any violations
melaporkan pelanggaran-pelanggaran pedoman etika dan on the Code of Conduct, collective labor agreement, and other
perilaku, perjanjian kerja bersama maupun ketentuan lain provisions defined by the company, in order to oversee and
yang ditetapkan perusahaan sehingga dapat mengawasi dan monitor the performance of Human Capital.
memantau kinerja SDM.
Berikut adalah uraian mengenai ruang lingkup kode etik di The following is the description on the scope of Code of Conduct
lingkungan Perseroan: in the Company:
Hubungan dengan Pemegang Saham Relationship with Shareholders
• Perseroan akan memperlakukan Pemegang Saham sesuai • The Company shall treat Shareholders in accordance with
Peraturan dan Undang- Undang yang berlaku. prevailing Laws and Regulations.
• Perseroan akan memberikan kontribusi yang optimal dan • The Company shall provide optimum and continuous
berkesinambungan bagi Pemegang Saham, dan selalu contribution for Shareholders, and always strive for
berusaha agar terjadi pertumbuhan yang berkesinambungan. continuous growth.
• Penetapan dividen dilakukan oleh Pemegang Saham dalam • Determination of dividends is conducted by Shareholders
Rapat Umum Pemegang Saham. Pengusulan penetapan in the General Meeting of Shareholders. Suggestion on
dividen oleh Perseroan didasarkan pada kepentingan dividend distribution by the Company is based on the
Perseroan, dengan melihat berbagai hal seperti kelangsungan interest of the Company, by taking into account various
usaha, strategi yang akan dan sedang dijalankan serta matters, such as business continuity, current and future
rencana investasi. strategy as well as investment plan.
Hubungan dengan Pengguna Jasa Relationship with Service Users

Perseroan akan selalu berusaha untuk memberikan pelayanan The Company will always strive to provide services with the best
dengan kualitas terbaik kepada pengguna jasa pelabuhan yang quality to the port service users with the realization of Pelayanan
diwujudkan dalam program Pelayanan Prima. Prima (First-Rate Service) program.
Perseroan juga berusaha melakukan pemeliharaan, perbaikan The Company also strives to perform maintenance, improvement
dan penataan berbagai fasilitas pelabuhan secara bertahap and arrangement of port facilities in a gradual manner according
sesuai skala prioritas, agar ketersediaan fasilitas maupun to the priority scale in order to make the facility availability is
peralatan tetap terjamin dengan kualitas memadai. assured with adequate quality.
Untuk dapat memberikan pelayanan dengan kualitas terbaik To provide the best service quality to port service users, the
kepada pengguna jasa pelabuhan, Perseroan secara rutin Company routinely holds meetings with port service users as
mengadakan pertemuan dengan pengguna jasa pelabuhan well as conducts monitoring on meeting results to understand
serta melakukan monitoring atas hasil pertemuan agar dapat the needs of port service users and to be able to provide services
mengetahui kebutuhan pengguna jasa pelabuhan tersebut in accordance with the needs and wishes of users.
dan dapat memberikan pelayanan sesuai kebutuhan dan
keinginannya.
Untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pengguna To provide the best service to service users, the Company
jasa, Perseroan melakukan berbagai pendekatan seperti: performed a number of approaches, such as:
a. Perseroan melakukan sertifikasi ISO 9001 sebagai bentuk a. The Company performed ISO 9001 certification as a form of
komitmen dalam hal standarisasi mutu dan sistem pelayanan commitment in terms of quality standardization and port
jasa kepelabuhanan. service system.
378
b. Perseroan melakukan sosialisasi kebijakan pelayanan, aturan b. The Company conducted dissemination of port service
dan fasilitas pelabuhan bagi pengguna jasa pelabuhan. policies, regulations and facilities for port service users.
c. Perseroan memberikan jaminan layanan secara umum yang c. The Company provided general service assurance which is
dinyatakan dalam service level guarantee di setiap unit stated in service level guarantee in each business unit or
usaha atau layanan. service.
d. Perseroan memberikan jaminan pelayanan kepada pengguna d. The Company provided service assurance to certain service
jasa tertentu yang dituangkan dalam bentuk perjanjian users as stipulated in the form of service level agreement
layanan kegiatan (service level agreement) dengan masing- with each service user.
masing pengguna jasa.
e. Perseroan menjadikan Standar Kinerja Operasional e. The Company referred to Port Operational Performance
Pelabuhan yang dikeluarkan oleh pihak yang berwenang Standard issued by regulators as guidelines in the minimum
(regulator) sebagai pedoman minimal pencapaian kinerja achievement of port operational performance.
operasional pelabuhan.
f. Perseroan melakukan survei kepuasan pelanggan secara f. The Company conducted customer satisfactory survey
periodik berkaitan dengan pelayanan jasa dan fasilitas periodically in relation to service and facility provision as
sebagai wujud dari pelayanan prima untuk mengevaluasi the realization of first-rate service to evaluate and improve
dan meningkatkan kinerja pelayanan kepada pengguna jasa. service performance to services users.
g. Perseroan melakukan pelayanan dan menindaklanjuti setiap g. The Company provided services and followed up each
keluhan pengguna jasa dengan cepat, tepat dan tanpa complaint of service users in a quick, fast, and without
diskriminasi. discrimination manner.
h. Perseroan melakukan pemeliharaan dan perbaikan h. The Company performed maintenance and repair on port
terhadap fasilitas pelabuhan dan fasilitas umum yang ada di facilities and public facilities in the port to the best ability of
pelabuhan sesuai dengan kemampuan Perseroan. the Company.
i. Perseroan melakukan peningkatan keamanan di pelabuhan i. The Company improved the security in the port through
dengan mengimplementasikan ISPS Code (International Ship implementing ISPS Code (International Ship and Port Facility
and Port facility Security) bagi pelabuhan tertentu secara Security) for certain ports in a gradual manner.
bertahap.
Hubungan dengan Pemasok Relationship with Suppliers

Perseroan senantiasa menjalin dan memelihara hubungan The Company continues to foster and maintain good relationship
baik dengan pemasok atas dasar kesetaraan dan keadilan with suppliers on the basis of equality and fairness based
berdasarkan penilaian secara wajar dengan mengunakan ukuran on fair assessment using the measurement of competence,
ukuran kompetensi, kualifikasi, mutu produk, harga, manfaat, qualification, product quality, price, benefit, delivery time,
waktu pengiriman, serta pelayanan selama proses pengadaan as well as service during procurement process and after sale.
maupun purna jual. Pengelolaan hubungan yang baik dengan Management of good relationship with suppliers is realized
pemasok antara lain diwujudkan melalui: through:
a. Perseroan berkomitmen untuk senantiasa menjalankan a. The Company is committed to always run transparent, clear,
sistem pengadaan barang dan jasa yang transparan, jelas and objective goods and services procurement system in
dan objektif guna menjamin kualitas, kuantitas maupun order to assure quality, quantity and goods and services
harga barang dan jasa yang diperoleh dari pemasok. obtained from suppliers.
b. Perseroan berkomitmen untuk senantiasa melakukan kendali b. The Company is committed to always control independency
terhadap independensi dari pemangku fungsi atau Panitia of the function holder or Goods and Services Procurement
Pengadaan Barang dan Jasa Perusahaan sehingga dapat Committee of the Company to assure healthy competition
menjamin persaingan yang sehat dan proses pengadaan and proper goods and services procurement and without
barang dan jasa yang baik dan tidak intervensi. any intervention.
c. Perseroan berkomitmen untuk senantiasa membuat kontrak c. The Company is committed to always make work contract
kerja atau perjanjian atas semua pesanan barang/pekerjaan or agreement on goods/services orders by stating the rights
dengan mencantumkan secara jelas hak dan kewajiban and obligations as well as sanction of each order in a clear
masing-masing serta sanksi untuk menghindari terjadinya manner to avoid any conflict.
konflik.
d. Perseroan berkomitmen untuk senantiasa mempertahankan d. The Company is committed to always maintain suppliers that
pemasok yang dapat menyediakan barang dan jasa sesuai are able to provide goods and services in accordance with
kewajiban masing-masing sebagai mitra bisnis dan the obligations of each business partner and to respect the
menghormati hak-hak pemasok dengan selalu berkomitmen rights of suppliers by always committed to the agreement.
terhadap perjanjian yang disepakati.
379
Hubungan dengan Kreditur Relationship with Creditors

Dalam pelaksanaan kegiatan bisnis Perseroan memanfaatkan In carrying out its business activities, the Company utilizes
sumber dana eksternal, baik perbankan maupun sumber external fund sources, both from banks and other financing
pembiayaan lainnya. Dalam hal tersebut, Perseroan memiliki sources. In that regard, the Company has the commitment to
komitmen untuk senantiasa melindungi hak dan kepentingan always protect the rights and interests of creditors, through:
kreditur, melalui:
a. Pemenuhan kewajiban kepada kreditur sesuai perjanjian. a. Fulfillment of obligations to creditors in accordance with the
agreement.
b. Pengungkapan informasi yang diperlukan secara transparan, b. Disclosure of required information in a transparent, accurate,
akurat dan tepat waktu, baik pada saat permintaan maupun and timely manner, both during requesting and using the
penggunaan pinjaman sesuai isi perjanjian. loans in accordance with the content of agreement.
Hubungan dengan Apartur Pemerintah Relationship with Government Apparatus

Kebijakan Perseroan untuk mengembangkan dan memelihara The policy of the Company to develop and maintain good
hubungan baik dan komunikasi efektif dengan setiap Aparatur relationship and effective communication with every Apparatus
yang memiliki wewenang pada bidang operasi Perseroan that has the authority in the operations of the Company within
dilakukan dalam batas toleransi yang diperbolehkan oleh hukum. tolerance limitation allowed by law. Every contact with the
Setiap kontak dengan Aparatur Pemerintah harus dipelihara Government Apparatus shall be maintained as partnership
sebagai hubungan yang bersifat kemitraan. relationship.
Pembayaran secara langsung maupun tidak langsung kepada Direct or indirect payment to the Apparatus outside of the official
Aparatur di luar kapasitas resmi dan yang bertentangan dengan capacity and in violation with laws and sound business practices
hukum dan praktik bisnis yang sehat dilarang oleh Perusahaan. is prohibited by the Company. Indirect payment includes the
Pembayaran tidak langsung meliputi penggunaan sarana utilization of the Company’s facilities, the Company’s service
milik Perseroan, layanan Perseroan ataupun pemanfaatan or the Company’s Workers. This prohibition is applicable to the
Pekerja Perseroan. Larangan ini berlaku tidak hanya terhadap payment and expenses of the Company as well as conducted on
pembayaran dan pengeluaran yang dilakukan oleh Perseroan, behalf of the Company by the agent or other representatives of
tetapi juga dilakukan atas nama Perseroan oleh agen atau wakil- the Company. The Company will not finance the expense needs
wakil Perusahaan lainnya. Perseroan juga tidak akan membiayai of the Ministries and Government Institutions.
keperluan pengeluaran Kementerian dan Instansi Pemerintah.
Hubungan dengan Pekerja dan Hubungan Industrial Relationship with Employees and Industrial Relations
Perseroan akan selalu berusaha mengembangkan kualitas The Company will always strive to develop the quality of its
sumber daya manusia, sesuai dengan kebutuhan visi dan misi Human Capital in accordance with the needs of the vision
serta program jangka panjang Perseroan. Perseroan menyadari and mission as well as long-term plans of the Company. The
sepenuhnya adanya perubahan lingkungan bisnis yang dinamis Company is fully aware of the changes in the dynamic business
untuk itu segenap Insan Pelindo III akan selalu berusaha untuk environment. Therefore, all Personnel of the Company will
menjalin kemitraan agar saling mendukung dalam mencapai always strive to foster partnership in order to support each
tujuan dan kemajuan bersama. other in achieving the common goals and progress.
Sejalan dengan hal tersebut, maka Perseroan memiliki komitmen In line with such purpose, the Company has the commitment to:
untuk:
a. Memperlakukan Pekerja secara adil dan bebas dari bias a. Treat Employee fairly and free from any bias due to the
karena perbedaan suku, asal-usul, jenis kelamin, agama dan difference in race, origin, gender, religion, and birthplace as
asal kelahiran serta hal-hal yang tidak terkait dengan kinerja. well other matter unrelated with performance.
b. Memberikan kondisi kerja yang baik dan aman bagi Pekerja. b. Provide good and safe working conditions for Employees.
c. Memberikan kesempatan yang setara/adil kepada seluruh c. Provide equal/fair opportunity to all Employees in career
Pekerja dalam pengembangan karir dan promosi. (Keputusan development and promotion. (Decision of the Secretary of
sekretaris Meneg BUMN No. 16/2012). State Minister of SOE No.16/2012).
d. Melindungi Pekerja dari segala bentuk kemungkinan yang d. Protect Employees from any possibility that endangers the
membahayakan keselamatan dan kesehatan di tempat kerja. safety and health in work place.
e. Memberikan hak kepada Pekerja untuk berserikat sesuai e. Provide the right to Employees for forming union in
dengan Peraturan dan Undang-Undang yang berlaku. accordance with the prevailing Laws and Regulations.
f. Memberikan kesempatan kepada Pekerja untuk mengikuti f. Provide opportunities to Employees to participate in
pendidikan, pelatihan dan pengembangan lebih lanjut yang education, training, and further development that are in line
sejalan dengan kompetensi dan kebutuhan Perseroan. with the competence and needs of the Company.
380
g. Mengusahakan agar skema renumerasi yang diterima g. Manage remuneration scheme to be accepted by employees
pekerja, secara umum mengikuti peraturan yang berlaku. in general by following the prevailing regulations.
h. Menghargai Pekerja sebagai aset utama perusahaan. h. Appreciate Employees as the main asset of the company.
i. Menerapkan sistem reward dan punishment yang i. Apply reward and punishment system that encourages the
mendorong semangat kerja Pekerja. spirit at work of Employees.
j. Memberikan kebebasan kepada Pekerja untuk j. Provide freedom to Employees for providing opinions and
menyampaikan pendapat dan aspirasi dengan tata cara aspirations in ethical procedure and not in violation with the
yang beretika dan tidak bertentangan dengan peraturan regulation of the Company.
Perseroan.
Perseroan menyadari bahwa Pegawai adalah tulang punggung The Company realizes that the Employees are the backbone
sekaligus mitra Perusahaan dalam menjalankan kegiatan as well as partners of the Company in carrying out its business
bisnisnya. Untuk itu Perseroan memiliki komitmen untuk activities. Therefore, the Company has the commitment to always
senantiasa mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja prioritize the occupational health and safety of Workforce. The
Tenaga Kerja. Perseroan menyadari bahwa pengelolaan Company realizes that the management of occupational health
kesehatan dan keselamatan kerja merupakan hal yang sangat and safety is significant for the success of the Company in the
penting bagi keberhasilan Perseroan dalam jangka panjang. long term.
Perseroan senantiasa mengambil tindakan yang tepat untuk The Company always takes the accurate action to avoid any
menghindari tcrjadinya kecelakaan dan gangguan kesehatan workplace accident and health issues in workplace, as well as
di tempat kerja, serta selalu mengusahakan agar Pegawai prioritizes for Employees to have a safe and healthy workplace.
memperoleh tempat kerja yang aman dan sehat. Untuk maksud To pursue such objective, the Company will always ensure that
tersebut, Perseroan akan selalu memastikan bahwa aset-aset business assets and location as well as other facilities of the
dan lokasi usaha serta fasilitas Perseroan lainnya memenuhi Company fulfill the prevailing laws and regulations related to
peraturan perundang-undangan yang berlaku berkenaan occupational health and safety.
dengan kesehatan dan keselamatan kerja.
Demi tercapainya tujuan kesehatan dan keselamatan kerja, To achieve the occupational health and safety, the Company has
maka Perseroan memiliki komitmen untuk: the commitment to:
a. Membangun Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan a. Develop Occupational Health and Safety Management
Kerja (SMK3) sebagai landasan kepatuhan sejalan dengan System (SMK3) as the basis for compliance that is in line with
hukum dan peraturan Kesehatan dan Keselamatan Kerja. the laws and regulations of Occupational Health and Safety.
b. Menetapkan dan mengkaji sasaran, melakukan penilaian b. Define and review target, conduct performance and
dan pelaporan kinerja SMK3. reporting of SMK3.
c. Memberikan dukungan penuh terhadap penerapan c. Provide full support on the implementation of SMK3 within
SMK3 di lingkungan Perseroan dalam upaya memberikan the Company in the effort to provide optimum protection to
perlindungan optimal kepada Pegawai dari gangguan dan Employees from any disruption and matters that threaten
hal-hal yang dapat mengancam keselamatan jiwa dan life safety and health.
kesehatan.
d. Memastikan pemahaman yang lebih baik oleh Pegawai d. Ensure better understanding by Employees and business
dan mitra kerja mengenai masalah-masalah kesehatan dan partners on occupational health and safety in relation with
keselamatan kerja terkait dengan aktivitas Perseroan. the activities of the Company.
e. Mengupayakan perbaikan berkelanjutan atas berbagai e. Strive for sustainable improvement on various aspects
aspek yang berkaitan dengan SMK3. related to SMK3.
f. Menempatkan SMK3 sebagai bagian yang tidak terpisahkan f. Place SMK3 as inseparable part from Corporate Work Plan
dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan dan Laporan and Budget and Annual Report.
Tahunan.
g. Menyertakan partisipasi Pegawai sebagai bagian dari upaya g. Include Employee participation as a part of SMK3
peningkatan pelaksanaan SMK3. improvement implementation.
Hubungan dengan Pesaing Relationship with Competitors

Perseroan menjunjung tinggi hubungan dengan industri sejenis The Company upholds the relationship with similar industry in
guna menciptakan iklim usaha yang sehat : order to create sound business climate:
a. Mewujudkan iklim usaha yang kondusif melalui pengaturan a. Realizing conducive business climate through the
persaingan usaha yang sehat sehingga menjamin adanya arrangement of business competition to assure the equal
kepastian kesempatan berusaha yang sama bagi seluruh business opportunities for all business players; (Law
pelaku usaha; (UU No.5/1999) No.5/1999)
381
b. Menghindari dan mencegah praktik monopoli dan atau b. Avoiding and preventing monopoly practice and/or
persaingan usaha tidak sehat; (UU No.5/1999) unhealthy business competition; (Law No.5/1999)
c. Saling menghormati dan menghargai hubungan dengan c. Mutual respect and appreciation with competitors.
pesaing.
Hubungan dengan Masyarakat dan Lingkungan Relationship with the Community and Environment
Perseroan sangat memperhatikan terhadap masalah-masalah The Company is highly concerned with issues in the community,
masyarakat, khususnya yang tinggal dalam wilayah sekitar particularly in the surrounding of port. Good relationship and
pelabuhan. Hubungan baik serta pengembangan masyarakat surrounding community development are the principal basis for
sekitar merupakan landasan pokok bagi keberhasilan jangka the long-term success of the Company.
panjang Perseroan.
Dalam berinteraksi dan membantu membangun masyarakat In interacting and assisting the surrounding community
sekitar dan membantu pengembangan masyarakat dengan cara development, it is conducted in accordance with the following
yang sesuai dengan prinsip-prinsip berikut: principles:
a. Saling menghormati hak dan kewajiban masing-masing a. Mutual respect to the rights and obligations of respective
pihak, dengan sejauh mungkin meminimalkan potensi parties, through minimizing any conflict potential with the
konflik dengan masyarakat sekitar. surrounding community.
b. Menjalin kemitraan secara efektif berdasarkan prinsip hidup b. Have effective partnership based on mutual benefits and
saling berdampingan dan saling menguntungkan. living side by side principles.
c. Senantiasa mampu beradaptasi dengan perkembangan c. Always able to adapt with the development of cultural
nilai-nilai budaya luhur masyarakat sekitar. values of the surrounding community.
d. Perseroan tetap berpatisipasi aktif dalam pengembangan d. The Company always participates in the development of the
masyarakat khususnya yang berdekatan dengan pelabuhan. community around the port. The implementation involves
Pelaksanaannya melibatkan seluruh unsur mulai dari warga all elements, starting from the community, Government as
masyarakat, Pemerintah serta lembaga terkait lainnya. well as other relevant institutions.
e. Perseroan senantiasa memperhitungkan masalah dan e. The Company always calculates issues and environmental
dampak lingkungan dari seluruh aktivitas Perseroan serta impact from the Company’s activities as well as performs
melakukan pencegahan atas dampak negative lingkungan prevention on environmental negative impact due to the
akibat aktivitas operasional Perseroan. (Keputusan operational activities of the Company. (Decision of the
Sekretaris Meneg BUMN No. 16/2012). Secretary of the State Minister of SOE No. 16/2012).
f. Perseroan senantiasa berupaya untuk menjaga kelestarian f. The Company always strives to maintain environmental
lingkungan sebagai modal bagi tercapainya keberhasilan sustainability as a capital for achieving the success of the
Perseroan dalam jangka panjang. Company in the long term.
Prinsip kemitraan secara aktif mengharuskan Perseroan bekerja Partnership principle actively requires the Company to
sama dengan masyarakat sekitar, seperti halnya dengan cooperate with the surrounding community, such as the case
pemerintah pusat dan daerah setempat serta pihak-pihak yang with the central government and local region as well as other
terkait lainnya untuk mencapai komitmen bersama berdasarkan relevant parties to achieve the joint commitment based on
saling percaya dan keterbukaan untuk menggapai sasaran yang mutual trust and transparency in achieving the agreed common
disepakati dan keterlibatan bersama. Perseroan bekerjasama target and involvement. The Company cooperates closely with
secara erat dengan organisasi dan lembaga masyarakat other community organization and institution in formulating the
lain dalam memformulasikan kebijakan kemitraan dengan policy with the community, such as participating in the dialog
masyarakat sebagaimana halnya berpatisipasi dalam dialog with such institutions, with the expectation that a more rational
dengan lembaga-lembaga tersebut, dengan harapan bahwa and effective policy can be properly formulated. The Company
kebijakan yang lebih rasional dan efektif dapat diformulasikan highly appreciates every partnership activity that provides
dengan baik. Perseroan sangat menghargai setiap aktivitas contribution to the community and increases the Company’s
kemitraan yang memberikan kontribusi kepada masyarakat dan values for the community.
meningkatkan nilai Perseroan bagi masyarakat.
Hubungan Atasan terhadap Bawahan Relationship of Superiors with Subordinates

a. Memiliki dedikasi, semangat dan disiplin yang tinggi dalam a. Having high dedication, spirit and discipline in working;
bekerja;
b. Menunjukan tingkah laku dan sikap yang baik terhadap b. Demonstrating good behavior and attitude to the superiors;
atasan;
c. Melaksanakan tugas yang diamanatkan oleh atasan secara c. Performing the duties mandated by superiors in an honest,
jujur, profesional dan bertanggung jawab; professional and responsibility manner;
d. Memberikan saran dan pendapat positif kepada atasan; d. Providing positive suggestion and opinion to superiors;
382
e. Mengembangkan dan meningkatkan kemampuan dan e. Developing and improving skills and knowledge to perform
pengetahuan agar dapat menjalankan tugas dengan lebih duties in a better manner.
baik.
Hubungan dengan Media Relationship with Media

Dalam hubungan dengan media, Perseroan secara aktif The Company establishes relationship with media by actively
melakukan publikasi kegiatan seremonial maupun operasional publishing both ceremonial and operational activities on mass
di media massa (cetak dan elektronik) serta media sosial. Prinsip media (printed and electronic) as well as social media. Delivery
penyampaian informasi Perseroan dilakukan dengan asas process of the Company’s information is conducted with the
transparansi dan keterbukaan sesuai dengan kode etik jurnalistik principles of transparency and openness in accordance with
dan peraturan yang berlaku. Adapun praktik penyelenggaraan code of conduct in journalism and the applicable regulations.
penyampaian informasi tersebut berupa: Practice of such information delivery covers:
a. Penyampaian informasi dilakukan secara relevan dan a. The information delivery is carried out in relevant and
berimbang kepada media massa (cetak dan elektronik) dan impartial manner to mass media (printed and electronic)
media sosial dengan memperhatikan platform yang telah and social media by taking into account the platform set by
ditetapkan oleh manajemen. the management.
b. Pemeliharaan hubungan baik dengan media massa (cetak b. Maintaining good relationship with mass media (printed and
dan elektronik) sehingga tercipta kerjasama yang kondusif electronic), generating conducive and beneficial cooperation
dan bermanfaat bagi pembentukan citra positif Perseroan. to form positive image of the Company.
c. Penanganan keluhan dan kritik konstruktif yang disampaikan c. Handling of complaints and constructive criticism addressed
pada seluruh kanal informasi, yakni media massa (cetak to the entire information channels, namely mass media
dan elektronik) dan media sosial, dilakukan dengan tetap (printed and electronic) and social media, which is conducted
memperhatikan aspek risiko dan biaya. with due regard of risk and cost aspects.
d. Melibatkan jurnalis media massa (cetak dan elektronik) d. Involving journalists of mass media (printed and electronic)
untuk meliput kegiatan maupun proses bisnis Perseroan. to cover activities and business process of the Company.
Hubungan dengan Serikat Pekerja Relationship with Labor Union

Menempatkan Serikat Pekerja sebagai mitra Perseroan dalam Placing Labor Union as the Company’s partner in achieving
mencapai tujuan Perusahaan demi terciptanya hubungan the objectives to generate dynamic and harmonious industrial
industrial yang dinamis dan harmonis. relationship.
Hubungan dengan Anak Perusahaan Relationship with Subsidiaries

Merupakan entitas tersendiri yang kepemilikan mayoritas Is a separate entity whose most of its shares are owned by the
sahamnya dimiliki oleh Perseroan. Hubungan dengan anak Company. The relationship with subsidiaries is established with
perusahaan tersebut dilandasi dengan : the following basis:
a. Peraturan yang berlaku di Perseroan, a. Regulations applied in the Company,
b. Dukungan dan kepercayaan terhadap anak perusahaan b. Support and trust to subsidiaries in performing and
dalam menjalankan dan mengembangkan aktifitas developing activities of the company independently.
perusahaan secara mandiri.
Hubungan dengan Pemerintah sebagai Regulator Relationship with Government as Regulator

Perseroan dalam menjalankan roda kegiatan usaha dengan In spurring its business practice, the Company upholds the
mengedepankan Peraturan yang berlaku serta taat terhadap prevailing Regulations and complies with responsibilities given
kewajiban-kewajiban yang dibebankan oleh Regulator agar dapat by Regulator to develop and promote the nation’s economy.
membangun dan memajukan perekonomian bangsa. Hubungan Such relationship is established with the principles of fairness,
tersebut dijalankan dengan prinsip kewajaran, transparan dan transparency and professional and by upholding the principles
professional dalam hal penyampaian laporan-laporan maupun of GCG in the submission of reports and the Company’s progress.
perkembangan perusahaan dengan mengedepankan prinsip-

prinsip GCG.
Hubungan dengan Legislatif Relationship with Legislative

Perseroan melakukan hubungan komunikasi yang baik dengan The Company performs good relationship with legislative. This
legislatif, dengan menerima masukan dan informasi yang is manifested by openly accepting suggestions and information
berguna bagi kepentingan Perseroan maupun lingkungan sesuai which is beneficial for the interest of the Company and the
dengan Peraturan yang berlaku. environment pursuant to the applicable Regulations.
383
Hubungan dengan Yudikatif Relationship with Judiciary

Perseroan patuh dan taat terhadap ketentuan-ketentuan The Company is obedient to provisions on law through
dibidang hukum dengan menjalin kerjasama dengan pihak establishing cooperation with law enforcement authorities in
penegak hukum dalam rangka melindungi Perseroan agar dalam order to prevent the company’s operations from any deviation
menjalankan roda operasional tidak menyimpang dari standar from operational standard. Such relationship is performed in
operasional. Hubungan tersebut dilakukan dengan ketentuan accordance with the applicable provisions.
yang berlaku.
Hubungan dengan Investor dan Lembaga Keuangan Relationship with Investors and Financial Institutions
Kerjasama Perseroan dengan pihak investor dan lembaga Cooperation with investors and financial institutions is based
keuangan dilandasi dengan tujuan membangun serta on the purpose to develop and promote the Company. The
mengembangankan Perseroan lebih maju dan berkembang. Company openly provides information on its conditions that
Perusahaan memberikan informasi tentang keadaan Perseroan has been properly and officially selected for the investors and
secara terbuka kepada pihak investor dan Lembaga Keuangan Financial Institutions in accordance with the agreements with
yang telah di seleksi secara baik dan resmi serta sesuai dengan them.
yang telah diperjanjikan.
Kemudian Perseroan memiliki itikad baik dalam pengembalian Furthermore, has good faith in repayment of loans or assistance
pinjaman atau bantuan yang telah diberikan guna keuntungan that has been given for mutual benefit for each company,
bersama bagi masing-masing perusahaan, investor dan lembaga investor and financial institution without any conflict of interest
keuangan tanpa adanya benturan kepentingan dan sesuai and in accordance with the prevailing laws and regulations.
Peraturan perundangan yang berlaku.
Hubungan dengan Lembaga Penelitian dan Perguruan Tinggi Relationship with Research Institutions and Colleges
Perseroan menjaga mutu dan kualitas dunia pendidikan dengan The Company maintains the quality and quantity of education
melakukan kerjasama perguruan tinggi guna meningkatkan mutu by entering into partnership with colleges in the forms of
siswa dengan memberikan informasi tentang perkembangan information on the development of the Company and a number
Perseroan serta membantu kegiatan-kegiatan yang penunjang of educational support activities with the aim to improve
pendidikan yang diselenggarakan. students’ quality.
Hubungan dengan Kesehatan, Keselamatan dan Keamanan Relationship with Health, Safety and Security (K3) & Working
(K3) & Lingkungan Kerja Environment
Komitmen Perseroan yang tinggi terhadap salah satu asset yang The high commitment to the asset owned, namely human
dimiliki yakni sumber daya manusia menjadikan K3 sebagai resources, drives K3 to become the Company’s priority to ensure
prioritas Perseroan untuk meyakinkan bahwa lingkungan kerja safe, sound and clean working environment as well as the use of
yang aman, sehat dan bersih serta penggunaan peralatan standard work equipment and tools. The Company also concerns
dan perlengkapan kerja yang standar. Perseroan turut juga with the surrounding ecosystem as part of the Company’s goals.
memperhatikan ekosistem di lingkungan sekitar sebagai bagian
tujuan Perseroan.
Hubungan dengan Debitur Relationship with Debtors

Dalam pelaksanaan kegiatan bisnis adakalanya Perseroan In the implementation of the business practice, the Company
memberikan sumber dana kepada mitra kerja di lingkungan facilitates funding sources to its partners located near the
perusahaan yang bertujuan untuk memajukan dan company with the aim to develop and promote minor and
mengembangkan usaha kecil dan menengah, melalui: medium enterprises through:
a. Bantuan Modal usaha untuk memajukan dan a. Assistance of working capital to develop and promote minor
mengembangkan usaha kecil dan menengah setelah proses and medium enterprises subsequent to the process of
evaluasi proposal pengajuan. proposal evaluation.

b. Meminta imbal jasa (bunga) atas bantuan modal yang telah b. Requiring interest for the working capital granted with the
diberikan dengan besaran sesuai perjanjian. amount corresponding to the agreement.
384
Laporan Pelanggaran Kode Etik Violation to Code of Conduct Report

Hingga 31 Desember 2017, tercatat sebanyak 98 pelanggaran As of December 31, 2017, 98 violations of Code of Conduct were
kode etik dengan detail pelanggaran dan proses penindakan recorded with the following details and follow up:
sebagai berikut:
No Keterangan / Information Dalam Proses / In the Process Selesai 2017
1. PHK / Layoff - 6
2. Disiplin Ringan / Light Discipline - 80
3. Disiplin Sedang / Medium Discipline - 5
4. Disiplin Berat / Severe Discipline - 7
PERKARA PENTING PERUSAHAAN DAN GRUP 2017 LEGAL CASES FACED BY THE COMPANY AND
GROUPS IN 2017
Di tahun 2017, Perseroan memiliki 4 (empat) perkara hukum In 2017, the Company has 4 (four) legal cases with details as
dengan rincian sebgai berikut: follows:
Tahun / Informasi Perkara / Case
Pokok Perkara / Case Status Penyelesaian Perkara / Settlement Status
Year Information
2017 1. 49/G/2015/PTUN.SBY PT Upaya Export, dkk., Perkara tersebut telah diputus PTUN Surabaya dengan amar putusan pada
2. 50/G/2015/PTUN.SBY selaku Penggugat melawan pokoknya memenangkan Pelindo 3 / The case has been decided by PTUN
3. 51/G/2015/PTUN.SBY PT Pelabuhan Indonesia III Surabaya with the ruling basically won Pelindo 3.
4. 52/G/2015/PTUN.SBY (Persero) selaku Tergugat /
5. 53/G/2015/PTUN.SBY PT Upaya Export, et al. as the Telah dikeluarkan putusan banding Nomor 221-226/B/2015/PT.TUN.
6. 54/G/2015/PTUN.SBY Plaintiff against PT Pelabuhan SBY tanggal 12 Januari 2016, yang pada pokoknya menguatkan putusan
7. 57/G/2015/PTUN.SBY Indonesia III (Persero) as the Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya, yaitu memenangkan Pelindo III /
Defendant Appeal No. 221-226/B/2015/PT.TUN.SBY was issued on January 12, 2016,
Revitalisasi Kalimas Bahwa Penggugat which essentially upheld the ruling Surabaya State Administrative Court,
merupakan pelaku usaha, pengguna namely won Pelindo III.
tanah HPL Pelabuhan, yang melakukan
usaha di Kalimas, Surabaya yang akan Telah diputus dalam tingkat Peninjauan Kembali oleh Mahkamah Agung RI
dilakukan revitalisasi. / Revitalization sebagaimana / Has been decided in Judicial Review by the Supreme Court of
of Kalimas The Plaintiff is a business, the Republic of Indonesia as contained in:
HPL Port land users, who do business a. Surat Pemberitahuan Putusan Peninjauan Kembali Nomor 115 PK/
in Kalimas, Surabaya, which will be TUN/2016 tanggal 10 Januari 2017 atas nama Pemohon Ang Suanthie
conducted revitalization. John; / Notice of Judicial Review No. 115 PK/TUN/2016 dated January 10,
2017 on behalf of Petitioner Ang Suanthie John;
General Manager Cabang Tanjung b. Surat Pemberitahuan Putusan Peninjauan Kembali Nomor 114 PK/
Perak yang meminta para Penggugat TUN/2016 tanggal 10 Januari 2017 atas nama Pemohon Ang Suanthie
untuk mengosongkan gudang-gudang John; / Notice of Judicial Review No. 114 PK/TUN/2016 dated January 10,
dan tanah HPL Pelabuhan sehubungan 2017 on behalf of Petitioner Ang Suanthie John;
dengan akan dilakukannya revitalisasi c. Surat Pemberitahuan Putusan Peninjauan Kembali Nomor 119 PK/
Kalimas. / General Manager of Tanjung TUN/2016 tanggal 10 Januari 2017 atas nama Pemohon Ang Agus; /
Perak branch asked the plaintiff to Notice of Judicial Review No. 119 PK/TUN/2016 dated January 10, 2017
empty warehouses and HPL Port land on behalf of Petitioner Ang Agus;
in connection with the revitalization of d. Surat Pemberitahuan Putusan Peninjauan Kembali Nomor 118 PK/
Kalimas. TUN/2016 tanggal 10 Januari 2017 atas nama Pemohon Rino Ardianto; /
Notice of Judicial Review No. 118 PK/TUN/2016 dated January 10, 2017
on behalf of Petitioner Rino Ardianto;
e. Surat Pemberitahuan Putusan Peninjauan Kembali Nomor 116 PK/
TUN/2016 tanggal 10 Januari 2017 atas nama Pemohon PT Upaya Export;
/ Notice of Judicial Review No. 116 PK/TUN/2016 dated January 10, 2017
on behalf of Petitioner PT Upaya Export;
f. Surat Pemberitahuan Putusan Peninjauan Kembali Nomor 117PK/
TUN/2016 tanggal 10 Januari 2017 atas nama Pemohon Sugihan
Suliandjo; / Notice of Judicial Review No. 117 PK/TUN/2016 dated January
10, 2017 on behalf of Petitioner Sugihan Suliandjo;
Yang pada pokoknya memenangkan Pelindo III. / Which essentially won

Pelindo III.
385

Year Information
2017 Sengketa Perdata terkait Revitalisasi PT Upaya Export dan Ang Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya menjatuhkan putusan yang amar
Kalimas di Pengadilan Negeri Surabaya Suanthie John selaku putusannya pada pokoknya mengabulkan gugatan PT Upaya Export dan Ang
Dalam gugatannya, Penggugat Penggugat melawan PT Suanthie John untuk seluruhnya. / The Panel of Judges of the State Court of
mempermasalahkan rencana revitalisasi Pelabuhan Indonesia III Surabaya affirmed the verdict, of which the verdict substantially granted the
Kalimas dimana untuk program (Persero) selaku Tergugat. lawsuit of PT Upaya Export and Ang Suanthie John in its entirety.
revitalisasi tersebut, Penggugat sebagai / PT Upaya Export and Ang
penyewa lahan HPL Pelindo III tidak Suanthie John as Plaintiff v. Atas putusan tersebut, Pelindo III mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi
diperbolehkan memperpanjang sewa PT Pelabuhan Indonesia III Surabaya berdasarkan Akta Permohonan Banding Nomor 507/Pdt.G/2016/
dan bangunan milik Penggugat akan (Persero) as Defendant. PN.Sby tanggal 6 Desember 2016. / On the verdict, Pelindo III made an
dibongkar untuk pelaksanaan revitalisasi appeal to the High Court of Surabaya based on the Deed of Appeal No. 507/
Kalimas. / Civil Disputes related to Pdt.G/2016/PN.Sby dated December 6, 2016.
Kalimas Revitalization in the State Court
of Surabaya. In the lawsuit, the Plaintiff Telah terbit putusan Pengadilan Tinggi Surabaya Nomor 112/PDT/2017/
disputed Kalimas revitalization plan for PT.Sby Jo. Nomor 507/Pdt.G/2016/PN.Sby yang pada pokoknya mengabulkan
revitalization program, the Plaintiff as gugatan Penggugat untuk sebagian dan menghukum Penggugat untuk
the land tenant of HPL Pelindo III, was menyerahkan dalam keadaan kosong tanah HPL Pelindo III yang dikuasai
not allowed to extend lease and the Penggugat kepada Pelindo III. / Verdict of High Court of Surabaya has been
building owned by Plaintiff would be issued No. 112/PDT/2017/PT.Sby Jo. Nomor 507/Pdt.G/2016/PN.Sby which
demolished for Kalimas revitalization substantially granted the lawsuit of Plaintiff in partial and punished the
implementation Plaintiff to submit the HPL Pelindo III land which is controlled by Plaintiff in
an empty condition to Pelindo III.
2017 934/Pdt.G/2016/PN.Sby Mochammad Anwar Telah ada putusan Pengadilan Negeri Surabaya yang pada intinya menolak
Perbuatan Melanggar Hukum / 934/ selaku Penggugat vs gugatan Penggugat untuk seluruhnya. / There had been a verdict from the
Pdt.G/2016/PN.Sby Violation of Law Pelindo III selaku Tergugat State Court of Surabaya which substantially denied the lawsuit of Plaintiff in
/ Mochammad Anwar as its entirety.
Bahwa Penggugat merupakan pemilik Plaintiff v. Pelindo III as
Rumah Makan Dobek yang berlokasi di Defendant
Jalan Kalimas Baru yang mendalilkan
bahwa manajemen Pelindo III Cabang
Tanjung Perak telah melakukan PMH
dengan merencanakan pengosongan
tanah yang di atasnya berdiri rumah
makan dimaksud tanpa melalui putusan
pengadilan. / That the Plaintiff was the
owner of Dobek Restaurant located in
Jalan Kalimas Baru postulated that the
management of Pelindo III of Tanjung
Perak Branch Office has conducted
violation of law (PMH) by planning land
evacuation on which the restaurant was
located without any court verdict.
Bahwa Penggugat mengaku mendapat

kuasa dari Letkol Muharnoto untuk
penggunaan usaha depot atas nama
kesatuan Dobek II. / That the Plaintiff
claimed to have obtained the power
of attorney from Letkol Muharnoto for
business utilization on behalf of Dobek
II unit.
Penggugat menuntut agar PN Surabaya

menjatuhkan putusan yang pada
pokoknya memerintahkan Pelindo III
untuk tidak mengosongkan tanah dan
rumah makan tersebut tanpa putusan
pengadilan. / The Plaintiff demanded
the State Court of Surabaya to impose
punishment which substantially ordered
Pelindo III to not evacuate the land and
restaurant without court verdict.
386

Year Information
2017 Sengketa uang purna bakti an. Alm. Delila Harahap selaku Perkara telah diputus oleh Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan
Hamonangan Ritonga. penggugat melawan PT Negeri Denpasar dengan putusan Nomor 12/Pdt.Sus-PHI/2016/PN.Dps
Dalam gugatannya, Delila Harahap Pelabuhan Indoensia III tanggal 26 Oktober 2016, yang putusannya pada pokoknya menyatakan
menyatakan bahwa Pelindo III tidak (Persero) selaku Tergugat / Pelindo III diharuskan membayar uang purna bakti sebesar Rp.726.309.238,-.
membayarkan uang purna bakti Delila Harahap as Plaintiff v. / The verdict of the case has been issued by Industrial Relations Court in the
Alm. Hamonangan Ritonga. / Post- PT Pelabuhan Indonesia III State Court of Denpasar with the verdict No. 12/Pdt. 12/Pdt.Sus-PHI/2016/
employment benefits disputes on behalf (Persero) as Defendant. PN.Dps dated October 26, 2016, of which the verdict substantially declared
of the late Hamonangan Ritonga. In the that Pelindo III was required to pay post-employment benefits amounting to
lawsuit, Delila Harahap declared that Rp726,309,238,-.
Pelindo III did not pay post-employment
benefits to the late Hamonangan Atas putusan tersebut, Pelindo III mengajukan memori kasasi ke Mahkamah
Ritonga. Agung, dimana diajukan pada tanggal 25 November 2016. / On that verdict,
Pelindo III submitted cassation memory to the Supreme Court on November
25, 2016.
Bahwa atas putusan banding tersebut, Pelindo III mengajukan kasasi dan
telah diputus oleh Mahkamah Agung dengan putusan nomor 102K/Pdt.
Sus-PHI/2017 tanggal 9 Maret 2017 dengan amar putusan pada pokoknya
menerima permohonan kasasi dari Pelindo III dan menghukum Pelindo III
untuk membayar hak Sdr. Delila Harahap sebesar Rp 135.470.000,00 (seratus
tiga puluh lima juta empat ratus tujuh puluh ribu Rupiah). Perusahaan saat
ini menunggu Salinan putusan resmi sebagai bahan tindak lanjut. / On
the appeal, Pelindo III submitted cassation and has been decided by the
Supreme Court with the verdict No. 102K/Pdt.Sus-PHI/2017 dated March
9, 2017 with the verdict substantially accepted the cassation of Pelindo III
and punished Pelindo III to pay the right of Mrs. Delila Harahap amounting
to Rp135,470,000 (one hundred thirty five four hundred seventy thousand
Rupiah). The Company currently waits for the official copy of the verdict as
materials for follow up
PEMENUHAN ATAS ASPEK KEPATUHAN FULFILLMENT OF COMPLIANCE ASPECT

Kebijakan Anti Korupsi Anti-Corruption Policy
Dalam meminimalisasi potensi terjadinya tindak pidana Korupsi To minimize potential Corruption in performing its business
dalam menjalankan kegiatan usaha, Perseroan telah melakukan activities, the Company has made several preventive measures
beberapa upaya pencegahan meliputi: covering:
1. Infomasi ketentuan Etika Kerja dan Etika bisnis seluruh 1. Information on provisions of Work Ethics and Business
Insan Pelindo III agar terhindar dari prilaku penyimpangan Ethics to all Personnel of the Company to avoid
khususnya tindak pidana korupsi dalam Kode Etik Perseroan irregularities especially corruption on the Company’s Code
yang disahkan melalui Keputusan Bersama antara Dewan of Conduct validated through the Joint Decision of Board
Komisaris, Direksi dan Serikat Pekerja Pelabuhan Indonesia of Commissioners, Board of Directors and Labor Union
III Nomor: HK.202/09/DK.P.III/2017; HK.03/14/P.III-2017; of Pelabuhan Indonesia III No. HK.202/09/DK.P.III/2017;
36/DP.SPPI/IX-2017 tanggal 25 September 2017 tentang HK.03/14/P.III-2017; 36/DP.SPPI/IX-2017 dated September
Pedoman Etika dna Perilaku (Code of Conduct) di Lingkungan 25, 2017 on Code of Conduct within PT Pelabuhan Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). III (Persero).
2. Ketentuan mengenai kebijakan gratifikasi yang menimbulkan 2. Provision on gratification policy which prompts potential
potensi terjadinya tindak pidana korupsi yang disahkan corruption as ratified in Law No. 20 year 2001 Changes in
dalam Undang-Undang No 20 Tahun 2001 Perubahan Atas Law No. 31 year 1999 on Eradication of Corruption and the
Undang-Undang No.31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Company’s the Regulation of Board of Directors No. PER.36/
Tindak Pidana Korupsi dan Peraturan Perseroan yang HK.03/P.III-2015 dated June 24, 2015 on gratification control
tercantum dalam Peraturan Direksi Nomor:PER.36/HK.03/P. within PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
III-2015 Tanggal 24 Juni 2015 tentang pengendalian
gratifikasi di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
3. Pengawasan tindak pidana korupsi pejabat di lingkungan 3. Corruption Monitoring of officials within the Company
Perseroan melalui mekanisme Laporan Harta Kekayaan through State Asset Management Report (LHKPN) mechanism
Pejabat Negara (LHKPN) berdasarkan Undang-undang pursuant to Law No. 28 year 1999 on Implementing a
nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara State that is Clean and Free from Corruption, Collusion and
yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme Nepotism and the Company’s Instruction contained in the
dan Instruksi Perseroan yang tercantum dalam Surat Decision Letter of Board of Directors No. PER.27/HK.03/P.III-
Keputusan Direksi Nomor:PER.27/HK.03/P.III-2009 tanggal 2009 dated September 9, 2009, juncto Regulation of Board
9 September 2009 juncto Peraturan Direksi Nomor:PER.28/ of Directors No. PER.28/HK.03/P.III-2016 dated July 15, 2016
HK.03/P.III-2016 tanggal 15 Juli 2016 tentang Perubahan on Amendment to the Regulation of Board of Directors No.
atas Peraturan Direksi Nomor:PER.27/HK.03/P.III-2009 PER.27/HK.03/P.III-2009 on Obligation to Submit Report of
tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Harta Kekayaan State Officials Assets (LHKPN) within PT Pelabuhan Indonesia
Penyelenggara Negara (LHKPN) di lingkungan PT Pelabuhan III (Persero).
387
Dengan diberlakukannya 3 (tiga) mekanisme pencegahan Throughout 2017, the Company managed to prevent Corruption
tersebut, sepanjang 2017 Perseroan telah mampu mencegah within the Company through the enactment of three preventive
terjadinya tindak pidana Korupsi di lingkungan Perseroan. mechanisms. This is evidenced by the legal case report involving
Hal tersebut dapat dilihat dari laporan perkara hukum yang the Company for the type of corruption cases recorded in nil.
melibatkan Perseroan untuk jenis kasus tindak pidana korupsi
yang tercatat nihil.
Mekanisme Pengadaan Barang Dan Jasa Mechanism of Goods and Services

Procurement
Prinsip dan Kebijakan Principle and Policy
Unit Procurement melalui Peraturan Direksi Nomor: PER.41/ Through the Regulation of Board of Directors No. PER.41/
LG.0201/P.III-2016 tanggal 29 Desember 2016 dan diperbarui LG.0201/P.III-2016 dated December 29, 2016, which has been
oleh Perubahan Sispro Nomor: PER.69/LG.0202/P.III-2017 amended through the Letter of Change in System and Procedure
tanggal 2 Oktober 2017 turut serta mendukung implementasi No. PER.69/LG.0202/P.III-2017 dated October 2, 2017, the
GCG (Good Corporate Governance) dengan menerapkan prinsip: procurement work unit participates in supporting Good
Corporate Governance (GCG) implementation by applying the
following principles:
1. Efisien, menggunakan dana dan sumber daya terbatas untuk 1. Efficient, using limited funds and resources to achieve the
mencapai sasaran yang ditetapkan dalam waktu sesingkat- determined target within the shortest possible time.
singkatnya.
2. Efektif, sesuai dengan kebutuhan dan memberikan manfaat 2. Effective, being in line with the needs and providing benefits
bagi perusahaan sesuai dengan sasaran yang ditentukan. for the company in accordance with the set targets.
3. Terbuka dan Bersaing, harus terbuka bagi penyedia yang 3. Open and Competitive, being open to suppliers that meet
memenuhi persyaratan dan memberikan persaingan yang the requirements and demonstrate sound competition in
sehat sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang jelas dan accordance with the clear and transparent provisions and
transparan. procedures.
4. Transparan, Semua Ketentuan dan Informasi mengenai 4. Transparent, all provisions and information on Goods/
pengadaan Barang/Jasa sifatnya terbuka bagi penyedia serta Services procurement are transparent for the suppliers and
bagi masyarakat luas pada umumnya. public in general.
5. Adil tidak diskriminatif, Memberikan perlakuan dan 5. Fair and non-discriminatory, demonstrating equal treatment
ketentuan yang sama bagi semua calon penyedia. and provisions for all potential suppliers.
6. Akuntabel, Mencapai sasaran dan dapat 6. Accountable, pursuing the targets and capable of being
dipertanggungjawabkan baik fisik, keuangan maupun held accountable, either physical, financial or benefits
manfaat bagi kelancaran tugas perusahaan dan pelayanan in performing the Company’s role and public services in
masyarakat sesuai dengan prinsip dan ketentuan yang accordance with the principles and the prevailing provisions.
berlaku.
Selain hal-hal tersebut di atas, Perseroan juga memperhatikan In addition to the issues mentioned above, the Company
dengan sungguh-sungguh prinsip kehati-hatian (asas prudensial) commits to always taking into account the prudent principle,
yakni memperhitungkan dampak resiko yang terkecil bagi namely to calculate even the smallest risks to the company.
Perseroan.
Unit Procurement Perseroan sudah menerapkan sistem The Company’s procurement activity has adopted an electronic
pengadaan secara elektronik dengan menggunakan teknologi procurement system using information technology, that is in
informasi sesuai dengan proses bisnis pengadaan barang/jasa line with the applicable process of goods/services procurement,
yang berlaku melalui situs eproc.pelindo.co.id. through eproc.pelindo.co.id.
E-procurement memfasilitasi semua penyedia barang/jasa yang E-procurement facilitates all providers of goods/services
terdaftar pada database eproc serta membuka kesempatan registered in the eproc database and provides extensive
mendaftar yang seluas-luasnya kepada seluruh penyedia yang opportunities to all providers not registered in the Company’s
belum terdapat pada list rekanan Perseroan dengan syarat dan list of partners under the same terms and conditions.
ketentuan yang sama
388
Prosedur dan Tata Cara Procurement Procedure

Panitia Pengadaan / UKPBJ mempunyai ruang lingkup, wewenang Procurement Committee/UKPBJ has the scope, authority and
dan tanggung jawab, seperti gambar dibawah ini responsibilities as described in the following chart:
PELINDO III
MANAGEMENT
SAP
SYSTEM & SUBSIDIARY
EPROC
LELANG REGIONAL 1 / LELANG REGIONAL 2 /

REGIONAL TENDER 1 REGIONAL TENDER 2
LEGAL/BIRO HUKUM /
LEGAL BUREAU
KONTRAK
CONTRACT
VENDOR/REKANAN /
VENDOR/PARTNER
Pemilihan Vendor Integrity Pact

Vendor yang diikutsertakan dalam pelelangan harus terdaftar Vendors included in the tender shall be registered and validated
dan tervalidasi dalam aplikasi E-procurement Perseroan serta in the Company’s E-procurement application and automatically
otomatis terdapat dalam database sebagai upaya efisiensi listed in the database as an effort to improve time and cost
waktu dan biaya dalam proses pelelangan. Sehingga jika efficiency in the tender process. Hence, should there be any
terdapat pelelangan dengan jenis pekerjaan yang sama dapat tender with the same type of work, the tender can use the
menggunakan referensi yang terdapat pada database. reference contained in the database.
Evaluasi Kegiatan dan Rencana Pengembangan Departemen Communication with Shareholders and Statement of Corporate
Pengadaan Intent
Evaluasi kegiatan dilakukan berkala setiap 3 bulan sekali dengan Evaluation of activities is carried out periodically every 3
membahas hasil, tata cara kerja dan sispro pelelangan itu sendiri, months to discuss the results, work procedures, and system and
melihat data bulan bulan sebelumnya sebagai acuan tren proses procedure of the tender, by observing the previous months’ data
pelelangan. as a reference trend of the tender process.
Rencana Pengembangan SDM Unit Procurement diisi dengan The Human Capital Development Plan of Procurement Unit
sertifikasi dan pelatihan untuk staf pengadaan yang bertujuan consists of certification and training activities for procurement
untuk mengembangkan dan memperkuat pemahaman tentang staff aiming at developing and strengthening their knowledge
pengadaan. on procurement.
Pakta Integritas Integrity Pact

Seluruh Insan Pelindo III senantiasa menjaga integritas dalam All Personnel of the Company continuously maintain their
menjalankan kegiatan usaha dengan berpedoman pada Kode integrity in carrying out business activities by referring to the
Etik dan regulasi yang berlaku. Komitmen tersebut dituangkan prevailing Code of Conduct and regulations. Such commitment
dalam bentuk pernyataan atas kepahaman substansi aturan is stipulated in the form of statement of understanding on the
yang tersaji di dalam Kode Etik Perseroan yang ditandatangani substance of regulations presented in the Code of Conduct of
oleh masing-masing individu serta bertanggung jawab atas the Company which is signed by each individual who will be
setiap bentuk pelanggaran yang dilakukan. responsible for any violation conducted.
389
Komunikasi Dengan Pemegang Saham dan Statement of Communication with Shareholder and Statement of Corporate
Corporate Intent Intent
Prinsip akuntabilitas dalam pengelolaan Perseroan juga The accountability principle in Company’s management is also
diimplementasikan Perseroan dalam bentuk pemaparan implemented in the form of exposition of Company’s plans
rencana dan target Perseroan di masa depan (RKAP dan publikasi and targets for the future (RKAP and Statement of Corporate
Statement of Corporate Intent) dengan melibatkan atau tidak Intent publication) by involving or without involving analysts
melibatkan analis dalam pelaksanaanya. Kegiatan Komunikasi in the implementation. Communication activities with the
dengan Pemegang Saham atau publikasi Statement of Corporate Shareholder or publication of Statement of Corporate Intent to
Intent kepada Pemegang Saham dilaksanakan melalui sarana the Shareholder are conducted through the means of GMS or in
RUPS maupun dalam kesempatan lainnya. other opportunities.
Di tahun 2017, Perseroan melaksanakan kegiatan Komunikasi In 2017, the Company conducted Communication with
Kepada Pemegang saham mengenai analisis kinerja usaha Shareholders activity in regard of business performance analysis
sepanjang tahun buku dan rencana bisnis serta publikasi throughout the fiscal year and business plan, as well as publication
statement of corporate intent pada tanggal 19 Januari 2017. of statement of corporate intent on January 19, 2017.
Pernyataan Kepatuhan Terhadap Pajak Compliance with Tax

Perseroan senantiasa memenuhi aturan perundang-undangan The Company always complies with the laws and regulations
dalam hal kontribusi pajak penghasilan atas kegiatan jasa regarding income tax contribution on port services business
usaha jasa kepelabuhan. Acuan kepatuhan Perseroan terhadap activities. The Company’s tax compliance refers to the Regulation
pajak yaitu Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor of the Government of Republic of Indonesia No. 51 of 2008,
51 tahun 2008 ditetapkan tanggal 20 Juli 2008 sebagaimana ratified on July 20, 2008, which has been amended with the
telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Republik last amendment through the Regulation of the Government of
Indonesia nomor 40 tahun 2009 tentang pajak penghasilan atas Republic of Indonesia No. 40 of 2009 on income tax from the
penghasilan dari usaha Jasa Konstruksi. Kepatuhan Perseroan Construction Service business. The Company’s tax compliance
terhadap pajak merupakan salah satu bentuk kontribusi is one of the forms of Company’s contribution in developing the
Perseroan dalam membangun negara. nation.
Informasi Praktik Bad Corporate Governance Information on Bad Corporate Governance Practices
Dengan menempatkan komitmen yang besar dalam pemenuhan With its solid commitment to fulfilling all GCG principles,
seluruh prinsip-prinsip GCG, Perseroan berupaya sebaik mungkin the Company strives to exert its best effort in preventing and
melakukan pencegahan dan meminimalisasi terjadinya praktik minimizing the practices of Bad Corporate Governance by
Bad Corporate Governance dengan membentuk kebijakan- formulating the required policies. In formulating such policies,
kebijakan yang dibutuhkan. Dalam merumuskan kebijakan the Company adopts and internalizes a number of generally
tersebut, Perseroan mengadopsi dan melakukan internalisasi applied regulations.
terhadap beberapa regulasi yang berlaku secara umum.
Laporan Pencemaran Lingkungan Report on Environmental Pollution

Perseroan senantiasa menjaga kelestarian lingkungan dengan The Company continuously maintains the environmental
berpedoman pada Analisis Masalah Dampak Lingkungan preservation with the guidance from the Environmental Impact
(AMDAL). Perseroan selaku pemberi kerja melakukan Assessment (AMDAL). As employer, the Company monitors
pemantauan terhadap kontraktor pelaksana yang diperkerjakan the hired contractors to always comply with the prevailing
untuk mematuhi standar lingkungan yang berlaku guna environmental standards in order to minimize pollution.
meminimalisasi terjadinya aktivitas pencemaran. Terkait dengan Regarding the report of environmental pollution, the party
laporan pencemaran lingkungan pihak yang bertanggung jawab in charge of preparing the report is the contractor; thus, the
langsung terhadap hal tersebut adalah dari pihak kontraktor Company has no reports related to environmental pollution.
pelaksana, oleh karena itu Perseroan tidak memiliki laporan
terkait pencemaran lingkungan.
Laporan Perkara Penting yang Tidak Dijabarkan Report on Unexposed Significant Cases
Informasi terkait perkara penting Perseroan telah dijabarkan Information related to significant cases of the Company has
secara lengkap dalam pembahasan Perkara Penting dalam bab been described comprehensively in the discussion of Legal
ini. Informasi yang ditampilkan menampilkan seluruh rangkuman Cases in this chapter. The presented information demonstrates
atas perkara maupun gugatan yang dihadapi Perseroan the entire summary on cases or lawsuits faced by the Company
sepanjang 2017. Jumlah perkara Perseroan di tahun 2017 throughout the year. Total cases of the Company in 2017 were 4
tercatat sebesar 4 (empat) perkara dan status penanganannya (four) cases and the status of the proceeding were on the police,
telah berada di pihak kepolisian, Pengadilan Negeri, Pengadilan District Court, High Court, State Administrative Court as well as
Tinggi, Pengadilan Tata Usaha Negara serta Mahkamah Agung. the Supreme Court.
390
Ketidakpatuhan dalam Pemenuhan Kewajiban Perpajakan Violation in Tax Obligation Fulfillment

Sepanjang 2017, tidak terdapat teguran yang bersifat Throughout 2017, there were no reprimand letters delivered to
ketidakpatuhan terhadap pemenuhan kewajiban pajak yang the Company regarding violation on tax obligation fulfillment.
ditujukan kepada Perseroan.
Kasus Terkait Buruh dan Karyawan Cases Related to Labor and Employees
Sepanjang 2017, tidak tercatat adanya kasus yang melibatkan Throughout 2017, there were no cases involving the Company
Perseroan dengan buruh atau karyawan Perseroan. Rekapitulasi with labor or employees of the Company. Cases and lawsuits
perkara dan gugatan baik yang dilakukan dan/atau ditujukan recapitulation conducted by and/or directed to the Company
kepada Perseroan telah dijabarkan dalam pembahasan Informasi have been presented in the discussion of Legal Cases in this
Perkara Penting dalam bab ini. chapter
Informasi Ketidaksesuaian Penyajian Laporan Tahunan dan Information on Discrepancy of Annual Report and Financial
Laporan Keuangan Statements Presentations
Penyajian materi dalam Laporan Tahunan Perseroan telah Presentation of materials in the Annual Report of the Company
merujuk pada parameter yang berlaku seperti kriteria Annual has referred to the prevailing parameters, such as the criteria
Report Award (ARA), dan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan for Annual Report Award (ARA), and Circular Letter of Financial
(SEOJK) No.20/SEOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Services Authority (SEOJK) No. 20/SEOJK.04/2016 on Form and
Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik. Panduan terhadap Contents of Annual Report of Issuers or Public Companies.
kesesuaian isi Laporan Tahunan dan Kriteria tersaji dalam Guidelines on the conformity of content of Annual Report
Laporan Tahunan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) 2017 and the Criteria presented in the 2017 Annual Report of PT
pada halaman ....... Pelabuhan Indonesia III (Persero) are on page ....
Kesesuaian Laporan Tahunan Hardcopy dan Softcopy Conformity of Hardcopy and Softcopy of Annual Report
Perseroan menjamin bahwa isi Laporan Tahunan dalam bentuk The Company ensures that the contents of the Annual Report in
hardcopy dan softcopy telah sesuai dan tidak terdapat adanya the form of hardcopy and softcopy is in conformity and without
perbedaan. any discrepancy.
KEBIJAKAN DAN PENGENDALIAN GRATIFIKASI GRATIFICATION POLICY AND CONTROL

Dalam rangka pencegahan dan pemberantasan korupsi di In order to prevent and eradicate corruption within the
lingkungan Perseroan, Pelindo III bekerjasama dengan Komisi Company, Pelindo III cooperates with the Corruption Eradication
Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam penyusunan pedoman Commission (KPK) in the preparation of the Gratification
Gratifikasi. Hal ini diwujudkan dengan penandatanganan guidelines. This is realized by the signing of the Statement of
Pernyataan Komitmen Penerapan Pengendalian Gratifikasi oleh Commitment to Implement Gratuity Control by President
Komisaris Utama, Direktur Utama dan Ketua Umum SPPI III yang Commissioner, President Director and SPPI III Chairman
disaksikan oleh Direktur Gratifikasi KPK pada tanggal 12 Maret witnessed by the Director of Gratification of KPK on March 12,
2014. Tindak lanjut dari penandatangan komitmen tersebut 2014. The follow-up of the signing of the commitment is the
adalah dilakukannya workshop penyusunan aturan gratifikasi workshop on the preparation of the gratuity rules which was
yang dilaksanakan pada tanggal 19 s.d. 21 November 2014 held on November 19 until November 21, 2014 in cooperation
bekerjasama dengan KPK serta dibentuknya Unit Pengendalian with KPK and the establishment of Gratification Control Unit
Gratifikasi (UPG) Pelindo III. (UPG) Pelindo III.
Untuk pelaksanaan Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) Pelindo To implement Pelindo III Gratification Control Unit Team (UPG) in
III agar dapat berjalan dengan efektif dan efisien, maka terdapat effective and efficient manner, guidance on Directors Regulation
pedoman Peraturan Direksi Nomor: PER.36/HK.03/P.III-2015 No. PER.36/HK.03/P.III-2015 dated June 24, 2015 on Gratification
tanggal 24 Juni 2015 tentang Pengendalian Gratifikasi di Control in within PT Pelabuhan Indonesia was established.
Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
Mengacu pada peraturan direksi tersebut maka dibentuk Referring to the regulation of Board of Directors, Gratification
Tim Unit Pengendalian Gratifikasi dengan Keputusan Direksi Control Unit was established by the Decision of Board of
Nomor: KEP.413/HK.03/P.III-2015 tanggal 29 Juli 2015 tentang Directors No. KEP.413/HK.03/P.III-2015 dated July 29, 2015
Pembentukan Tim Unit Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan PT on Establishment of Gratification Control Unit Team within PT
Pelabuhan Indonesia III (Persero), ditetapkan bahwa Corporate Pelabuhan Indonesia III (Persero), it determined that Corporate
Secretary menjadi koordinator pelaksanaan pelaporan Pegawai Secretary is the coordinator of a report on personnel of the
Perseroan yang menerima gratifikasi. Company’s who receive gratification.
391
Adapun Tugas dan Tanggung Jawab terkait pelaksanaan Duties and Responsibilities related to the implementation of
pelaporan gratifikasi adalah: gratification report are:
1. mensosialisasikan dan mempublikasikan program 1. Disseminating and publishing the gratification control
pengendalian gratifikasi. program.
2. menerima laporan gratifikasi dari Insan Pelindo III yang telah 2. Receiving the gratification report from personnel of the
dilengkapi dengan dokumen terkait; Company that has been completed by other related
document;
3. menelaah laporan gratifikasi dan memberikan rekomendasi 3. Reviewing the gratification report and providing
kepada Direksi untuk penetapannya; recommendations to the Board of Directors for the
determination;
4. meneruskan laporan gratifikasi yang menjadi kewenangan 4. Forwarding the gratification report which is the Corruption
Komisi Pemberantasan Korupsi untuk mendapat penetapan Eradication Commission’s authority to obtain status
status dari penerimaan gratifikasi yang wajib dilaporkan oleh determination on gratification that shall be reported by the
Komisi Pemberantasan Korupsi; Corruption Eradication Commission;
5. menindaklanjuti rekomendasi Komisi Pemberantasan 5. Following up recommendations from the Corruption
Korupsi atas penetapan status gratifikasi; Eradication Commission on the determination of gratification
status;
6. melakukan koordinasi dan konsultasi kepada Komisi 6. Conducting coordination and consultation to the Corruption
Pemberantasan Korupsi dalam memproses laporan Eradication Commission to process the gratification report
penerimaan gratifikasi dari Insan Pelindo III; from personnel of the Company;
7. menyampaikan laporan rekapitulasi penanganan dan tindak 7. Submitting recapitulation report of handling and follow up
lanjut pelaporan penerimaan gratifikasi; of gratification report;
8. melaksanakan monitoring dan evaluasi efektifitas 8. Performing monitoring and evaluation of the effectiveness
Pengendalian gratifikasi dengan Komisi Pemberantasan of gratification control with the Corruption Eradication
Korupsi. Commission.
Kategori Gratifikasi Gratification Category

1. Gratifikasi yang wajib dilaporkan. 1. Gratification that is obliged to report
Adalah penerimaan gratifikasi sehubungan dengan jabatan It means that receiving gratification in relation with the
sebagai Insan Pelindo III dan berlawanan dengan tugas dan position as a Personnel of the Company which is against
kewajibannya. their duties and obligations.
2. Gratifikasi yang tidak wajib dilaporkan. 2. Gratification that is not obliged to report
Adalah penerimaan gratifikasi dari pihak ketiga berdasarkan It means that receiving gratification from third parties based
perjanjian yang sah atau karena Insan Pelindo III meraih on valid agreement or due to certain achievements received
prestasi tertentu. by the Personnel of the Company.
3. Gratifikasi dalam Kedinasan. 3. Gratification in Official Duties
Adalah penerimaan gratifikasi yang diterima Insan Pelindo It means that the Personnel of the Company receive
III dalam pelaksanaan kedinasan yang ditugaskan kepadanya gratification during the official duties assigned to them as
sebagai wakil perusahaan. the Company’s representative.
Media Pelaporan Gratifikasi Gratification Reporting Media

Penyampaian laporan dapat melalui : Report submission can be sent to:
Corporate Secretary Corporate Secretary
Up.Unit Pengendalian Gratifikasi For Unit Gratification Control
Jl. Perak Timur No. 610, Surabaya, 60165 Jl. Perak Timur No. 610, Surabaya, 60165
Website: gratifikasi.pelindo.co.id Website: gratifikasi.pelindo.co.id

Email: lapor.gratifikasi@pelindo.co.id Email: lapor.gratifikasi@pelindo.co.id

Telphone/WA: 08113484333 Telephone/WA: 08113484333
Penanganan Pengaduan Gratifikasi Handling of Gratification Complaints

Segala bentuk penerimaan atau penolakan gratifikasi oleh Tim Any form of acceptance or rejection of gratification by the
Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) dicatat dalam laporan yang Gratification Control Unit Team (UPG) is recorded in the report
diserahkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam submitted to the Corruption Eradication Commission (KPK). In
tahun 2017 terdapat penerimaan sebanyak 7 (tujuh) laporan. 2017, there are 7 (seven) reports.
392
Laporan Gratifikasi 2017 2017 Gratification Report

Sepanjang 2017, tercatat sebanyak 6 pemberian gratifikasi yang Throughout 2017, 6 received by the Company’s employees at
diterima pegawai Perseroan baik dalam jajara Dewan Komisaris, the Board of Commissioners, the Board of Directors, General
Direksi, General Manajer hingga staf. Uraian mengenai gratifikasi Manager and staff. Details on the received gratification are
yang diterima disajikan dalam tabel di bawah ini. presented in the following table.
Tabel Penerimaan Gratifikasi (Periode Januari-Desember2017) Table of Gratification (January – December 2017)
Nilai
Nama Bentuk Harga Satuan
Gratifikasi /
Penerima Pemberi / Tempat dan Waktu Penerimaan / Gratifikasi Jumlah / (Estimasi)
No. Gratification Keterangan / Information
/ Name of Given by Place and Time of Receiving / Form of Amount / Unit Price
Value
Recipient Gratification (Estimated)
(Estimated)
1 Yon Irawan MM Unair Tempat / Place : Kantor Pelindo III Parcel Tea 1 Rp1.250.000 Rp1.250.000 “KEP-718/10-13/06/2017
Dirut PT Tanggal / Date : 24-May-17 Set Penetapan Status Kepemilikan
Terminal Waktu / Time: Gratifikasi
Petikemas Sudah dilaporkan ke KPK”
Surabaya / / “KEP-718/10-13/06/2017
President Determination of Gratification
Director of Status has been reported to KPK
PT Terminal
Petikemas
Surabaya
2 Ali Sodikin PT BNI Tempat / Place : Bali Cinderamata 1 Rp500.000 Rp500.000 KEP-324/10-13/03/2017
General Kepala Cabang Tanggal / Date : 19-Jan-17 Patung Penetapan Status Kepemilikan
Manager / Branch Waktu / Time : 19.00 WIB Barong / Gratifikasi Milik Penerima
Benoa, Bali Manager Barong Statue / KEP-324/10-13/03/2017
Souvenir Determination of Gratification
Status Owned by Recipient
Kapolsek Tempat / Place : Bali Kain Endek 1 Rp400.000 Rp400.000 “KEP-323/10-13/03/2017
Benoa Tanggal / Date : 19-Jan-17 (merah) / Penetapan Status Kepemilikan
Kapolsek / Waktu / Time : 19.00 WIB Endek Cloth Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
Head of Police (red) KPK” / “KEP-323/10-13/03/2017
Department Determination of Gratification
Status has been reported to
KPK”
PT AKR Tempat / Place : Bali Jam Ripcurl / 1 Rp950.000 Rp950.000 KEP-377/10-13/03/2017
Kepala Cabang Tanggal / Date : 19-Jan-17 Ripcurl Watch Penetapan Status Kepemilikan
/ Branch Waktu / Time : 19.00 WIB Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
Manager KPK / KEP-377/10-13/03/2017
Determination of Gratification
Status has been reported to KPK
PT ALFI/ILFA Tempat / Place: Bali Kain Endek / 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-323/10-13/03/2017
Ketua / Tanggal / Date : 19-Jan-17 Endek Cloth Penetapan Status Kepemilikan
Chairman Waktu / Time : 19.00 WIB Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
KPK / KEP-323/10-13/03/2017
Lanal Benoa Tempat / Place: Bali Plakat / 1 Rp200.000 Rp200.000 KEP-324/10-13/03/2017
Danlanal Tanggal / Date: 19-Jan-17 Plaque Penetapan Status Kepemilikan
Waktu / Time: 19.00 WIB Gratifikasi Milik Penerima
/ KEP-324/10-13/03/2017
Walikota Tempat / Place: Bali Kain Endek 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-323/10-13/03/2017
Denpasar Tanggal / Date: 19-Jan-17 (merah) / Penetapan Status Kepemilikan
Walikota / Waktu / Time: 19.00 WIB Endek Cloth Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
Mayor (red) KPK / KEP-323/10-13/03/2017
Kejaksaan Tempat / Place: Bali Kain Endek 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-323/10-13/03/2017
Negeri Bali Tanggal / Date: 19-Jan-17 (hijau) / Endek Penetapan Status Kepemilikan
Kajari / State Waktu / Time: 19.00 WIB Cloth (green) Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
Prosecutor KPK / KEP-323/10-13/03/2017
Office Determination of Gratification
PT Pelni Tempat / Place: Bali Kain Endek / 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-323/10-13/03/2017
Kepala Cabang Tanggal / Date: 19-Jan-17 Endek Cloth Penetapan Status Kepemilikan
/ Branch Waktu / Time: 19.00 WIB Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
Manager KPK / KEP-323/10-13/03/2017
PT Angkasa Tempat / Place: Bali Kain Endek / 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-323/10-13/03/2017

Pura Tanggal / Date: 19-Jan-17 Endek Cloth Penetapan Status Kepemilikan
General Waktu / Time: 19.00 WIB Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
Manager KPK / KEP-323/10-13/03/2017
PT Sukses Tempat / Place: Bali Buku Agenda / 1 Rp300.000 Rp300.000 KEP-323/10-13/03/2017
Graha Tanggal / Date: 19-Jan-17 Agenda Book Penetapan Status Kepemilikan
Samudera Waktu / Time: 19.00 WIB Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
Direktur / KPK / KEP-323/10-13/03/2017
Director Determination of Gratification
393
Nilai
Nama Bentuk Harga Satuan
Gratifikasi /
Penerima Pemberi / Tempat dan Waktu Penerimaan / Gratifikasi Jumlah / (Estimasi)
No. Gratification Keterangan / Information
/ Name of Given by Place and Time of Receiving / Form of Amount / Unit Price
Value
Recipient Gratification (Estimated)
(Estimated)
Manajemen Tempat / Place: Bali Jam Tangan 1 Rp950.000 Rp950.000 KEP-324/10-13/03/2017
Pelindo Benoa Tanggal / Date: 19-Jan-17 Nautica / Penetapan Status Kepemilikan
General Waktu / Time: 19.00 WIB Nautica Gratifikasi Milik Penerima
Manager / Wristwatch / KEP-324/10-13/03/2017
Pelindo Benoa Determination of Gratification
Management Status Owned by Recipient
Divisi SDM Tempat / Place: Bali Kain Endek 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-324/10-13/03/2017
Umum dan Tanggal / Date: 19-Jan-17 (Merah) Tenun Penetapan Status Kepemilikan
Kesisteman Waktu / Time: 19.00 WIB Ikat Lestari / Gratifikasi Milik Penerima
Manager / Endek Cloth / KEP-324/10-13/03/2017
Human Capital, (Red) Tenun Determination of Gratification
General Affair Ikat Lestari Status Owned by Recipient
and System
Division
Divisi Tempat / Place: Bali Kain Endek 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-324/10-13/03/2017
Keuangan Tanggal / Date: 19-Jan-17 (Coklat) / Penetapan Status Kepemilikan
Manager Waktu / Time: 19.00 WIB Endek Cloth Gratifikasi Milik Penerima
/ Finance (Brown) / KEP-324/10-13/03/2017
Division Determination of Gratification
Divisi Properti Tempat / Place: Bali Dompet / 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-324/10-13/03/2017
dan Aneka Tanggal / Date: 19-Jan-17 Wallet Penetapan Status Kepemilikan
Usaha Waktu / Time: 19.00 WIB Gratifikasi Milik Penerima
Manager / / KEP-324/10-13/03/2017
Property and Determination of Gratification
Other Business Status Owned by Recipient
Division
Divisi Teknik Tempat / Place: Bali Baju Batik Keris 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-324/10-13/03/2017
Manager / Tanggal / Date: 19-Jan-17 / Batik Keris Penetapan Status Kepemilikan
Engineering Waktu / Time: 19.00 WIB Shirt Gratifikasi Milik Penerima
Division / KEP-324/10-13/03/2017
Koperasi Tempat / Place: Bali Kain Endek 1 Rp400.000 Rp400.000 KEP-323/10-13/03/2017
Pelindo Benoa Tanggal / Date: 19-Jan-17 (Merah) Penetapan Status Kepemilikan
Ketua / Waktu / Time: 19.00 WIB Aiswarya Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
Chairman Endek Bali / KPK / KEP-323/10-13/03/2017
Endek Cloth Determination of Gratification
(Red) Aiswarya Status has been reported to KPK
Endek Bali
3 Yon Irawan Panitia Pisah Tempat / Place: Hotel Arcadia Uang / Money 1 Rp1.000.000 Rp1.000.000 KEP-377/10-13/03/2017
Dirut PT Sambut / Tanggal / Date: 9-Mar-17 Penetapan Status Kepemilikan
Terminal Farewell and Waktu / Time: 11.00 WIB Gratifikasi Sudah dilaporkan ke
Petikemas Welcoming KPK / KEP-377/10-13/03/2017
Surabaya / Committee Determination of Gratification
President Balai Besar Status has been reported to KPK
Director of Karantina
PT Terminal Surabaya
Petikemas
Surabaya
4 Faruq Hidayat DPRD Komisi II Tempat / Place: Surabaya Kain Tenun / 1 Rp800.000 Rp800.000 “B-2738/13/05/2017
Kepala Biro Tanggal / Date: 23-Mar-17 Woven Fabric Bukan Gratifikasi” / “B-
Perencanaan Waktu / Time: 11.30 WITA 2738/13/05/2017 No
Strategi Gratification”
Perusahaan
/ Head of
Corporate
Strategic
Planning
Bureau
5 I Putu PT Dharma Tempat / Place: Cab Tanjung perak Jam Tangan / 1 Rp3.524.000 Rp3.524.000 Sudah dilaporkan ke KPK 13 Juli
Sukadana Lautan Utama Tanggal / Date: 21-Jun-17 Wristwatch 2017 / Has been reported to KPK
Deputy Bidang Waktu / Time: on July 13, 2017
Operasional
Pelabuhan
Cab Perak /
Operational
Deputy of
Tanjung Perak
Port
6 Heribertus H. Pemkot Tempat / Place: Kantor Pelindo III Batik 2 Rp500.000 Rp1.000.000 Sudah dilaporkan ke KPK 16 Juni
Paembonan Semarang Tanggal / Date: 14-Jun-17 2017 / Has been reported to KPK
Askaro Walikota Waktu / Time: 11.00 WIB on June 16, 2017
Bantuan
Hukum / Legal
Assistance
Askaro
7 Ahmad Nizar PT Salim Tempat / Place: Kantor Pelindo III Parcel Isi 1 Rp500.000 Rp500.000 "Diserahkan ke Panti Mabarrot
ASP Hub Ivomas Tanggal / Date: 21-Jun-17 Makanan / 24 Juni 2017" / "Given to Panti
Investor dan Pratama Waktu / Time: Food Parcel Mabarrot on June 24, 2017"
GCG / ASP
of Investor
Relations and
GCG
Jumlah / Total Rp15.374.000
394
SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN WHISTLEBLOWING SYSTEM

Dalam rangka mencegah praktik penyimpangan dan To avoid irregularities and fraud and strengthen the
kecurangan serta untuk memperkuat penerapan praktisi implementation of GCG practice, the Company applies
GCG, Perseroan menerapkan Sistem Pengaduan Pelanggaran Whistleblowing System. The Whistleblowing System is a system
(Whistleblowing System). Whistleblowing System adalah that manages complaints/disclosures regarding unlawful
sistem yang mengelola pengaduan/penyingkapan behavior, unethical/improper secret acts, anonymous and
mengenai perilaku melawan hukum, perbuatan tidak etis/ independent actions that are used to optimize the contribution
tidak semestinya secara rahasia, anonim dan mandiri yang of Personnel of the Company and other parties in disclosing
digunakan untuk mengoptimalkan peran serta Insan Pelindo violations that occur within the Company.
III dan pihak lainnya dalam mengungkapkan pelanggaran yang
terjadi di lingkungan Perusahaan.
Pedoman Whistleblowing System Guidelines of Whistleblowing System

Sebagai penguatan perangkat Whistleblowing System To strengthen Whistleblowing System device which is in line
yang sejalan dengan komitmen Perusahaan untuk terus with the Company’s commitment to continuously enhancing the
menyempurnakan implementasi GCG, Perseroan telah memiliki implementation of GCG, the Company has been equipped by
Pedoman Whistleblowing System yang telah disahkan Pedoman Guidelines of Whistleblowing System through the Joint Decree
Sistem Pengaduan Pelanggaran (Whistleblowing System) di of Board of Commissioners and Board of Directors No. PER.78/
Lingkungan Perseroan melalui Surat Keputusan Bersama Dewan HK.03/P.III-2015.
Komisaris dan Direksi Nomor: PER.78/HK.03/P.III-2015.
Pengelola Whistleblowing System Whistleblowing System Manager

Pelaporan pelanggaran ditujukan melalui suatu mekanisme baku Violation report is submitted through standard mechanism and
dan dikelola secara profesional oleh Tim Terpadu Penanganan managed professionally by the Integrated Complaint Handling
Pengaduan (TTPP) sesuai Surat Keputusan Direksi Nomor: Team (TTPP) in accordance with the Decree of Board of Directors
PER.78/HK.03/P.III-2015 tanggal 1 Oktober 2015. No. PER.78/HK.03/P.III-2015 dated October 1, 2015.
Ruang Lingkup Pengaduan Scope of Complaints

Ruang lingkup pengaduan yang dapat disampaikan pada The scope of complaints which can be submitted through
Whistleblowing System meliputi hal-hal sebagai berikut: Whistleblowing System covers:
a. Pelanggaran Peraturan Perusahaan; a. Violations of the Company’s Regulations;
b. Pelanggaran Kode Etik/Code of Conduct Perseroan; b. Violations of the Company’s Code of Conduct;
c. Penyalahgunaan kewenangan jabatan; c. Misuse of authority of office;
d. Tindakan yang mengakibatkan hilang atau berkurangnya d. Acts causing a loss or reduction of the Company’s income;
pendapatan Perseroan;
e. Kecurangan/penggelapan/pencurian asset-aset Perseroan; e. Fraud/embezzlement/theft of the Company’s assets;
f. Pelanggaran dalam pengadaan barang dan jasa. f. Violations of the procurement of goods and services.
Perlindungan Terhadap Pelapor Protection to Whistleblowers

Perseroan memberikan perlindungan terhadap pelapor The Company provides protection to whistleblowers who
yang melaporkan dugaan pelanggaran melalui mekanisme report alleged violations through the Whistleblowing System
Whistleblowing System. Kebijakan perlindungan terhadap mechanism. Whistleblowers protection policy is as follows:
pelapor, yaitu sebagai berikut:
1. Identitas Pelapor dijamin kerahasiaannya oleh Perusahaan; 1. Confidentiality of the Whistleblowers’ identities is
guaranteed by the Company;
2. Perseroan menjamin perlindungan terhadap Pelapor dari 2. The Company guarantees protection against the
segala bentuk ancaman, intimidasi ataupun tindakan Whistleblowers from all forms of threats, intimidation
tidak menyenangkan dari pihak manapun selama Pelapor or disagreeable actions of any party as long as the
menjaga kerahasiaan pelanggaran yang diadukan kepada Whistleblowers keep the confidentiality of reporting
pihak manapun; submitted to any party;
3. Perlindungan terhadap Pelapor juga berlaku bagi para 3. Protection against the Whistleblowers also applies for
pihak yang melaksanakan Investigasi maupun pihak-pihak parties who carry out Investigation or parties who provide
yang memberikan informasi terkait dengan Pengaduan/ information related to such Complains/Disclosure.
Penyingkapan tersebut.
395
Selain perlindungan di atas, Perseroan juga akan menyediakan In addition to the above protection, the Company will also
perlindungan hukum. Diharapkan, dengan adanya jaminan provide legal protection. Hopefully, with this protection
perlindungan ini, akan mendorong setiap Insan Pelindo III dan guarantee, it could encourage every personnel of the Company
Pelapor lainnya untuk berani melaporkan pelanggaran dan and other Whistleblowers courageous in reporting any violations
menjamin keamanan Pelapor dan keluarganya. and ensure the security of the Whistleblowers and their family.
Media Pelaporan Reporting Media

Media Pelaporan yang disediakan oleh Perseroan meliputi Reporting Media provided by the Company consists of various
berbagai media sebagai berikut: media as follows:
1. Surat dengan alamat : PO BOX 1128 1. A letter to : PO BOX 1128
2. Fax : 031-3291291 2. Fax : 031-3291291
3. Email : timwbs@pelindo.co.id 3. Email : timwbs@pelindo.co.id
FLOW CHART SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN / WHISTLEBLOWING SYSTEM PADA PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) /
FLOW CHART OF WHISTLEBLOWING SYSTEM AT PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO)
Tim Terpadu Penanganan Pelaporan (Tppp) / Direktur Utama / President Director
No Prosedur / Procedure Pelapor / Rapporteur
Report Management Integrated Team Direksi / Board Of Directors
1 Proses penerimaan pelaporan pelanggaran: / Process of
receiving violation reports:
a. Pelapor telah membaca dan memahami prosedur WBS di
perusahaan. / The rapporteur has read and understood START
WBS procedures in the Company.
b. Pelapor beritikad baik dan mau berkomunikasi dengan
TPPP. / The rapporteur has a goodwill and wants to
communicate with TPPP.
c. Pelapor menyadari konsekuensi terhadap laporan palsu,
fitnah dan ketiadaan bukti pendukung. / The rapporteur
LAPORAN /
is aware of the consequences of fake report, slander, and
REPORT
non-existence of supporting evidence.
2 Media Pelaporan / Reporting Media

a. Kotak Surat: / Mailbox: PO BOX 1128
b. Ketua Tim Penanganan Pengaduan Pelanggaran / Head of
Whistleblowing Management Team PENCATATAN DI
Jl. Perak Timur no. 610. Surabaya, 60165 PILIHAN MEDIA
PELAPORAN / OPTION OF LOGBOOK / RECORDING
c. Facsimile: (031) 3291291 REPORTING MEDIA IN LOGBOOK
d. Email: timwbs@pp3.co.id
3 a. Penelaahan bukti kecukupan laporan / Review of

adequacy of evidence for the report.
b. Verifikasi dan identifikasi laporan / Verification and
VERIFIKASI DAN IDENTIFIKASI PERSETUJUAN INVESTIGASI
identification of report. YA / YES / APPROVAL FOR
/ VERIFICATION AND
c. Permohonan persetujuan investigasi kepada Direktur IDENTIFICATION INVESTIGATION
Utama / Direksi / Proposal for investigation approval to
the President Director/Board of Directors
TIDAK / NO
YA / YES TIDAK / NO
SIMPAN DI FILE /
DOCUMENTED IN FILE
4 a. Pelaksanaan Investigasi / Implementation of investigation
activity.
b. Laporan hasil investigasi disampaikan kepada Direktur
Utama / Direksi / Result of investigation is submitted to
the President Director / Board of Directors.
c. Kebijakan pemberian sanksi sebagai tindak lanjut INVESTIGASI /
investigasi / Policy on provision of sanction as the follow- INVESTIGATION
up of investigation.
LAPORAN HASIL INVESTIGASI

/ REPORT OF INVESTIGATION
RESULT
KEBIJAKAN PEMBERIAN
SANKSI / POLICY ON
SANCTION PROVISION
5 Penyusunan laporan kompilasi sistem pelaporan
pelanggaran secara periodik / Preparation of whistleblowing
system compilation report in a periodical manne
LOGBOOK
BERKAS HASIL INVESTIGASI LAPORAN SISTEM

/ DOCUMENT OF PELAPORAN / REPORT ON
INVESTIGATION RESULT WHISTLEBLOWING SYSTEM
SELESAI / COMPLETE
Mekanisme Pengaduan Reporting Mechanism

Mekanisme pengaduan dilaksanakan sebagai berikut: The reporting mechanism is as follows:
1. Pengaduan yang dsampaikan pelapor diterima melalui 1. Complaints submitted by the whistleblowers are received
media sebagaimana dalam Pasal 4 dan dicatat dalan buku through media as stated in Article 4 and recorded in the
pengaduan oleh TTPP. complaint book by TTPP.
2. Dalam hal pelaporan dilakukan melalui e-mail atau faximile, 2. The report is sent via email or facsimile, while proof of
bukti-bukti pengaduan disampaikan setelah dinyatakan complaints after being declared necessary follow up.
perlu ditindaklanjuti.
396
3. Pelaporan dilakukan dengan mencantumkan identitas 3. The reporting is conducted by mentioning the whistleblower’s
pelapor yaitu nama, alamat dan nomor telepon yang bisa identity including name, address and telephone number
dihubungi untuk memudahkan tindak lanjut. that can be contacted to facilitate the follow up.
4. Pelaporan yang dilakukan tanpa identitas akan tetap 4. A report with no identity is still processed, however the
diproses, namun demikian akan dipertimbangkan terlebih truth of content, credibility and proof submitted, as well as
dahulu kesungguhan isi laporan, kredibilitas dan bukti- possibility to confirm the report will be considered first.
bukti yang diajukan, serta kemungkinan untuk melakukan
konfirmasi pelaporan.
5. TTPP mengadministrasikan dokumen pengaduan yang diatur 5. TTPP organizes the reporting documents based on
berdasarkan klasifikasi jenis masalah, unit kerja terlapor classifications of type of complaint, work unit of the
serta urutan waktu pengaduan yang disesuaikan dengan reported party as well as a timeline of complaints tailored to
prosedur pengasipan yang berlaku. the applicable archiving procedure.
6. TTPP selanjutnya melakukan verifikasi/penelitian terhadap 6. TTPP then conducts verification/analysis on the reports
laporan yang disampaikan oleh pelapor untuk menentukan submitted by the whistleblowers to determine whether a
apakah pengaduan yang disampaikan pelapor sudah sesuai report submitted by a whistleblower has been in accordance
atau menenuhi syarat/kriteria pengaduan. with or has meet the reporting requirements/criteria.
7. TTPP selanjutnya memformulasikan hasil verifikasi/ 7. TTPP formulates the results of verification/analysis and
penelitian dan identifikasi dengan langkah-langkah berikut: identifies with the following measures:
a. Merumuskan inti masalah yang diadukan; a. Formulating subject matter of the report;
b. Menghubungkan materi pengaduan dengan peraturan b. Relating reporting materials with the applicable
yang berlaku; regulations;
c. Memeriksa dokumen dan/atau informasi yang berkaitan c. Verifying document and/or information related to the
dengan materi pengaduan yang diterima; received reporting materials;
d. Merumuskan rencanan penanganan atau langkah- d. Formulating settlement plan or measures required.
langkah yang diperlukan.
8. Apabila pengaduan telah memenuhi syarat makan TTPP 8. If the report has met the requirements, TTPP will report to
melaporakan ke President Director atau Direktur lainnya the President Director or other Directors to obtain approval
untuk mendapatkan persetujuan dilakukannya investigasi. for the investigation.
9. Apabila pengaduan tidak memenuhi syarat maka TTPP tidak 9. If the report does not meet the requirements then TTPP will
menindaklanjuti dan pengaduan disimpan dalam file berkas not follow up and the report is filed.
pengaduan.
10. Pejabat yang berwenang memberikan persetujuan dilakukan 10. The authorized official who gives approval to conduct the
tindak lanjut terhadap laporan pengaduan adalah sebagai follow up is as follows:
berikut:
a. President Director, apabila yang menjadi terlapor adalah a. President Director, if the reported party is an employee/
pegawai/direktur lainnya/Komisaris Perusahaan dan another director/Commissioner of the Company and or
atau pegawai Perusahaan yang ditugaskan di anak the Company’s employee works in a subsidiary and or
perusahaan dan atau perusahaan afiliasi, serta personil affiliated company, as well as another personnel who
lainnya yang bekerja untuk dan atas nama perusahaan; works for and on behalf of the company;
b. Direktur lainnya, apabila yang menjadi terlapor adalah b. Other Directors, if the reported party is the President
President Director. Director.
11. Terhadap pengaduan yang telah mendapatkan persetujuan 11. With regard to the report which has obtained approval from
President Director atau Direktur lainnya TTPP melakukan the President Director or other Directors, TTPP will conduct
tindak lanjut sesuai dengan tugas dan wewenangnya. follow up in accordance with its duties and responsibilities.
12. Teknik investigasi merupakan kerahasiaan dan kewenangan 12. Investigation technique is confidentiality an authority of
tim TTPP dengan prinsip-prinsip porposional sebanding atas TTPP team with the principles proportional to the subject
materi yang dilaporkan reported
13. Selama proses investigasi terhadap dugaan pelanggaran, 13. During investigation of the alleged violation, the reported
terlapor memiliki hak-ha yang meliputi: party has the rights which cover:
a. mendapatkan pemberitahuan dengan jelas tentang a. Obtaining clear notification about the purpose to
maksud pemanggilan; summon;
b. memberikan keterangan secara bebas; b. Providing independent information;
c. mengajukan saksi dan bukti-bukti guna memberikan c. Proposing witness and proof in order to provide
keterangan. information.
14. Hasil investigasi dituangkan dalam laporan hasil investigasi 14. Results of the investigation are contained in a report on the
yang disusun secara sistematik, singkat, jelas dan dapat results of the investigation which is prepared systematically,
dipertanggungjawabkan serta memuat kesimpulan serta concisely, clearly and accountable as well as conclusion
dilengkapi data pendukung dan satan tindak lanjut. along with supporting data and recommendations for the
follow up.
397
15. Hasil investigasi yang telah dibahas dan disepakati bersama 15. The results of investigation being discussed and agreed
tim TTPP disampaikan kepada President Director dan atau with the TTPP team are submitted to the President Director
Direktur lainnya untuk ditindaklanjuti sesuai hasil evaluasi and or other Directors for the follow up in accordance with
investigasi. evaluation results of the investigation.
Sosialisasi dan Evaluasi Whistleblowing System Dissemination and Evaluation of Whistleblowing System
Perseroan melaksanakan sosialisasi Whistleblowing System The Company sustainable organizes dissemination of
secara berkelanjutan kepada seluruh Insan Pelindo III dan Whistleblowing system to all personnel of the Company and
secara berkala akan melaksanakan pemutakhiran dan conducts periodic updates and enhancements for the sustainable
penyempurnaan dalam rangka perbaikan berkelanjutan improvement which is parallel with the Company’s business
sesuai dengan perkembangan bisnis Perseroan. Sosialisasi ini development. The dissemination is conducted in conjunction
dilaksanakan bersamaan dengan sosialisasi penerapan GCG, with GCG implementation dissemination, publication via
publikasi melalui intranet dan media komunikasi lainnya. intranet and other communication media.
LAPORAN HARTA KEKAYAAN PEJABAT NEGARA REPORT OF STATE OFFICIAL ASSETS

(LHKPN)
Dalam rangka mendukung program Pemerintah untuk In order to support the Government program to create a clean
menciptakan Pemerintahan yang bersih dan berwibawa, and authoritative government, the Company obliges the officials
Perseroan mewajibkan pejabat sampai satu tingkat di bawah to one level below the Board of Directors to prepare and submit
Direksi untuk membuat dan melaporkan harta kekayaannya their assets to the Corruption Eradication Commission of
kepada Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia Republic of Indonesia (KPK-RI). The executive coordinator that
(KPK-RI). Koordinator pelaksana untuk menangani Laporan manages the Report of State Official Assets within the Company
Harta Kekayaan Pejabat Negara di lingkungan Perseroan yaitu is namely, the Human Capital and General Affair Directorate.
Direktorat Human Capital and General Affair Penentuan tugas This duty determination refers to Decree of the Decision
ini mengacu pada Keputusan Direksi Surat Keputusan Direksi Letter of Board of Directors No. PER.27/HK.03/P.III-2009 dated
Nomor:PER.27/HK.03/P.III-2009 tanggal 9 September 2009 juncto September 9, 2009, juncto Regulation of Board of Directors No.
Peraturan Direksi Nomor:PER.28/HK.03/P.III-2016 tanggal 15 Juli PER.28/HK.03/PIII-2016 dated July 15, 2016 on Amendment to
2016 tentang Perubahan atas Peraturan Direksi Nomor:PER.27/ the Regulation of Board of Directors No. PER.27/HK.03/P.III-2009
HK.03/P.III-2009 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan on Obligation to Submit Report of State Officials Assets (LHKPN)
Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di lingkungan within PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
Dasar Hukum Legal Basis

Dasar aturan pengaturan LHKPN di lingkungan Perseroan terdiri Basis regulation of LHKPN within the Company consists of:
dari:
a. Undang-undang nomor 28 tahun 1999 tentang a. Law No. 28 year 1999 concerning Clean State which is Free
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, from Corruption, Collusion and Nepotism
Kolusi dan Nepotisme
b. Undang-undang nomor 19 tahun 2003 tentang Badan Usaha b. Law No. 19 year 2003 concerning state-Owned Enterprises
Milik Negara
c. Undang-undang nomor 13 tahun 2003 tentang c. Law No. 13 year 2003 concerning Employment
Ketenagakerjaan
d. Undang-undang nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan d. Law No. 40 year 2007 concerning Limited Liability
Terbatas. Company
Mekanisme Pelaporan Submission Mechanism

Mekanisme pelaporan harta kekayaan pejabat Perseroan Submission mechanism of the Report of the Company’s Official
dilakukan dengan mengacu pada undang -undang nomor 28 Assets is conducted through referring to Law No. 28 year 1999 in
tahun 1999 dimana penyelenggara berkewajiban untuk: which officials are obliged to:
• Diperiksa kekayaan sebelum, selama dan sesudah menjabat; • Report asset before, during and after tenure;
• Melaporkan harta kekayaannya pada saat pertama kali • Report assets at the first time in office, mutation, promotion
menjabat, mutasi, promosi dan pensiun. and retirement.
• Mengumumkan harta kekayaannyan pada saat pertama kali • Announce assets at the first time in office, mutation,
menjabat, mutasi, promosi dan pensiun. promotion and retirement.
• Mengumumkan harta kekayaanya. • Announce their assets.
398
Tabel LHKPN Dewan Komisaris dan Direks Table of LHKPN of Board of Commissioners and Board of
Directors
Pelaporan Terakhir / Last Report Wajib Isi Lhkpn /
No. Nama / Name Jabatan / Position Periode Lapor / Date Tanggal Kirim / Mandatory Fill-
of Report Date of Receipt In LHKPN
1. Hari Bowo Komisaris Utama / President Commissioner
2. Soritaon Siregar Komisaris / Commissioner
Wajib Isi /
3. Zainal Abidin Komisaris / Commissioner
Mandatory
4. Wahju Satrio Utomo Komisaris / Commissioner
5. Heddy Lugito Komisaris / Commissioner
IG. N. Ashkara
6. President Director 31-12-2017 28-03-2018
Danadiputra
7. Mohammad Iqbal Commercial and Operational Director 31-12-2017 23-03-2018
Engineering, Information and Wajib Isi /
8. Husein Latief 31-12-2017 29-03-2018 Mandatory
Communication Technology Director
9. Toto Heli Yanto Human Capital and Geneal Affair Director 31-12-2017 09-02-2018
10. U Saefudin Noer Finance Director 31-12-2017 29-03-2018
Rekapitulasi Penyampaian LHKPN 2017 Recapitulation of 2017 LHKPN Submission

Wajib Lapor
Sudah Lapor *) /
No Tahun / Year LHKPN / LKPN Belum Lapor / Have not Reported
Have reported *)
Compulsory Reporting
1 2014 497 392 78,87% 105 21.13%
2 2015 518 439 84,75% 79 15,25%
3 2016 292 213 72.95% 79 27.05%
4 2017 291 209 71.82% 82 28.18%
StatusForm : Semua, StatusPN : Aktif, StatusUU : Semua StatusForm : All, StatusPN : Active, StatusUU : All
*) Merujuk kepada Surat Edaran Nomor: SE-08/01/12/2016 tentang *) Referring to Circular Letter No. SE-08/01/12/2016 on
Petunjuk Teknis Penyampaian dan Pengelolaan Laporan Harta Kekayaan Technical Guidelines for the Submission and Management of
Penyelenggara Negara Setelah Diberlakukannya Peraturan KPK No. 7 State Administration’s Assets Report After the Enactment of KPK
Tahun 2016, Bagi PN/ Wajib LHKPN yang sudah pernah menyampaikan Regulation No. 7 Year 2016, For PN/Compulsory LHKPN who
LHKPN baik Model KPK-A atau Model KPK-B dan mengalami perubahan has submitted LHKPN either Model KPK-A or KPK-B Model and
jabatan atau terkena kewajiban update dua tahunan pada 2017, maka experienced change of position or obliged to conduct biennial
harta kekayaan yang dilaporkan adalah posisi per 31 Desember 2017 dan update in 2017, thus the reported assets is as of December 31,
diserahkan kepada KPK paling lambat pada 31 Maret 2018. 2017 and submitted to the KPK no later than March 31, 2018.
AKSES DAN INFORMASI PERUSAHAAN COMPANY ACCESS AND INFORMATION

Media Penyampaian Informasi Information Delivery Media
Dalam rangka mendukung komitmen penerapan keterbukaan In order to support its commitment on the implementation
informasi, Perseroan menyediakan berbagai akses informasi of information disclosure, the Company provides several
melalui sarana dan media sebagai berikut: information access through media as follows:
1. Website: www.pelindo.co.id 1. Website: www.pelindo.co.id
2. Twitter: @pelindo3 2. Twitter: @pelindo3

3. Facebook: pelindo III 3. Facebook: pelindo III
4. Instagram: @pelindo3 4. Instagram: @pelindo3
5. Youtube: pelindo III 5. Youtube: pelindo III
6. Contact Center: 031-3298631 6. Contact Center: 031-3298631
7. Majalah Internal: Majalah Dermaga 7. Internal Magazine: Majalah Dermaga
(www.majalahdermaga.com) (www.majalahdermaga.com)
399
06
Tanggung
Jawab Sosial
Perusahaan
Corporate Social Responsibility
Sebagai Perusahaan yang tumbuh di

tengah publik, Perseroan menyadari
bahwa kesejahteraan masyarakat dan
lingkungan terutama yang berada
di sekitar kegiatan operasional
merupakan tanggung jawab yang
harus diemban bersama. Pelaksanaan
kegiatan Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan (CSR) berlandaskan pada
tiga aspek utama yakni masyarakat
(people), lingkungan (planet), dan
keuntungan (profit).
As a company that grows in public, the Company understands

that the welfare of community and environment especially
near the Company’s operations is a responsibility that shall
be carried along. The implementation of Corporate Social
Responsibility (CSR) activities is based on three main aspects
namely people, planet, and profit.
Pedoman pelaksanaan program CSR dan PKBL

telah disusun dan ditetapkan guna mengantisipasi
dampak negatif yang ditimbulkan dari kegiatan
usaha yang dijalankan Perseroan bagi masyarakat
dan lingkungan sekitar.
Guidelines of the implementation of CSR and PKBL programs

are designed and set in order to anticipate negative impacts
of The Company’s business activities for the community and
the environment.
402
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility
Sebagai Perusahaan yang tumbuh di tengah publik, Perseroan As a company that grows in public, the Company understands
menyadari bahwa kesejahteraan masyarakat dan lingkungan that the welfare of community and environment especially near
terutama yang berada di sekitar kegiatan operasional merupakan the Company’s operations is a responsibility that shall be carried
tanggung jawab yang harus diemban bersama. Pelaksanaan along. The implementation of Corporate Social Responsibility
kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) berlandaskan (CSR) activities is based on three main aspects namely people,
pada tiga aspek utama yakni masyarakat (people), lingkungan planet, and profit. These aspects are manifested as part of the
(planet), dan keuntungan (profit). Keseluruhan aspek tersebut Company’s business process and expected to generate concrete
dijalankan sebagai bagian dari proses bisnis Perusahaan dan advantages for the Company’s stakeholders.
diharapkan dapat memberikan manfaat konkrit bagi pemangku
kepentingan Perseroan.
Komitmen Perseroan dalam melaksanakan tanggung jawab sosial A commitment of the Company to performing corporate social
perusahaannya diwujudkan melalui Program Kemitraan dan responsibility is internalized through Partnership and Community
Bina Lingkungan (PKBL) yang bertujuan untuk mengakomodasi Development Program (PKBL) aiming to accommodate interests
kepentingan pihak masyarakat di sekitar Perseroan. Program of the community residing near the Company’s premises. The
yang dijalankan di antaranya berbentuk bantuan permodalan program covers capital assistance for small entrepreneurs with
bagi pengusaha kecil dengan pemberian berbunga rendah, low interest loans, financing such as training and participation in
pembiaan seperti pelatihan dan mengikutsertakan pada pameran national and international exhibitions aimed at promoting the
berskala nasional maupun internasional yang bertujuan untuk business of Developed Partners, and the provision of facilities
memajukan usaha Mitra Binaan, sampai dengan penyediaan and infrastructures that can be accessed by the public as well as
sarana dan prasarana yang dapat diakses oleh publik maupun improvements in infrastructure that can be widely used by the
penyempurnaan infrastruktur yang dapat digunakan secara luas community.
oleh masyarakat.
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan yang dijalankan The Partnership and Community Development Program
oleh Perseroan pada praktiknya lebih menekankan pada performed by the Company practically tends to emphasize social
pembangunan sosial dan mengembangkan potensi masyarakat development and develop the potential of the community which
yang kemudian diarahkan kepada pengembangan ekonomi is then directed to the development of the people’s economy,
kerakyatan, sehingga dapat menciptakan peluang-peluang to create business opportunities, absorb the workforce, and
usaha, menyerap tenaga kerja, serta menata lingkungan dengan organize the environment better, thus it is expected to foster
lebih baik, sehingga diharapkan dapat menumbuhkan rasa trust and public support for the company’s presence.
percaya dan dukungan masyarakat atas kehadiran perusahaan.
KEBIJAKAN PROGRAM CSR DAN PKBL PELINDO III POLICY OF The Company CSR AND PKBL
PROGRAMS
Pedoman pelaksanaan program CSR dan PKBL telah disusun dan Guidelines of the implementation of CSR and PKBL programs
ditetapkan guna mengantisipasi dampak negatif yang ditimbulkan are designed and set in order to anticipate negative impacts
dari kegiatan usaha yang dijalankan Perseroan bagi masyarakat of The Company’s business activities for the community and
dan lingkungan sekitar. Kebijakan Perusahaan tersebut tertuang the environment. The Company’s policy is contained in the
dalam Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Regulation of the Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia
nomor : PER.01/ML.01/P.III-2016 tanggal 8 Januari 2016 tentang III (Persero) No. PER.01/ML.01/P.III-2016 dated January 8, 2016
Pedoman Pengelolaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan on Guidelines for Management of Partnership and Community
Di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Development Program within PT Pelabuhan Indonesia III
(Persero).
403
DASAR PELAKSANAAN PROGRAM BASIC GUIDE TO PROGRAM IMPLEMENTATION

Komitmen Perseroan tersebut sejalan dan mengacu pada The commitment of the Company is in line with and refers to
ketentuan pemerintah terkait tanggung jawab sosial perusahaan government provisions related to corporate social responsibility
dan PKBL (Program Kemitraan dan Bina Lingkungan), yaitu: and PKBL (Partnership and Community Development Program),
namely:
1. UU No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. 1. Law No.40 of 2007 on Limited Liability Company.
2. UU No.19 Tahun 2003 Pasal 88 tentang Badan Usaha Milik 2. Law No.19 of 2003 Article 88 on State-Owned Enterprises.
Negara
3. PP No.47 Tahun 2012 tentang Tanggung Jawab Sosial dan 3. Government Regulation No. 47 of 2012 on Corporate
Lingkungan Perseroan Terbatas Social and Environment Responsibility of Limited Liability
Company.
4. Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor: PER-09/ 4. Regulation of the Minister of State-Owned Enterprises No.
MBU/07/2015 tanggal 3 Juli 2015 tentang Program PER-09/MBU/07/2015 dated July 3, 2015 on Partnership
Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik and Community Development Program of State-Owned
Negara. Enterprises.
5. Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-03/MBU/12/2016 5. Regulation of the Minister of SOEs No. PER-03/MBU/12/2016
tanggal 16 Desember 2016 tentang Perubahan Atas dated December 16, 2016 on Amendment to Regulation
Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-09/MBU/07/2015 of the Minister of SOEs No. PER-09/MBU/07/2015 on
tentang Program Kemitraan dan Bina Lingkungan BUMN. Partnership and Community Development Program of State-
Owned Enterprises.
6. Peraturan Menteri BUMN No.02/MBU/2017 tentang 6. Regulation of the Minister of SOEs No. 02/MBU/2017 on
Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Second Amendment to Regulation of the Minister of SOEs
Negara Nomor PER-09/MBU/07/2015 tentang Program No. PER-09/MBU/07/2015 on Partnership and Community
Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Development Program of State-Owned Enterprises.
Negara.
Sampai dengan tahun 2017, Perseroan telah menyalurkan Until 2017, The Company has disbursed loans to 6,375 Micro,
pinjaman kepada 6.375 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Small and Medium Enterprises (UMKM) of Rp259.65 billion
sebesar Rp259,65 miliar yang tersebar di 7 (tujuh) Provinsi spread over seven Provinces of the Company’s working area.
wilayah kerja perusahaan.
STRUKTUR PENGELOLAAN PKBL MANAGEMENT STRUCTURE OF PARTNERSHIP AND

COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM
Mengacu pada Peraturan Direksi Nomor: PER.111/OS.0101/P.III- Pursuant to the Regulation of Board of Directors No. PER.111/
2015 tanggal 1 September 2015 tentang Struktur Organisasi dan OS.0101/P.III-2015 dated September 1, 2015 on Organizational
Tata Kerja PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Kantor Pusat, unit Structure and Administration of PT Pelabuhan Indonesia III
kerja PKBL melekat pada Corporate Secretary dan bertanggung (Persero) Head Office, the work unit of PKBL is attached to the
jawab kepada Human Capital and General Affair Director. Corporate Secretary and responsible to the Human Capital and
General Affair Director.
Hingga tahun 2017, pelaksana kegiatan PKBL di Kantor Pusat Up to 2017, the executives of PKBL at Head Office were as
adalah sebagai berikut: follows:
• Human Capital and General Affair Director: Toto Heli Yanto • Human Capital and General Affair Director: Toto Heli Yanto
• Corporate Secretary: Faruq Hidayat • Corporate Secretary: Faruq Hidayat
• Vice President SME: Roy Darma Putera • Vice President SME: Roy Darma Putera
• Staf: Heri Wismanto, Tjatur Rahman Salfatah, Erfan • Staff: Heri Wismanto, Tjatur Rahman Salfatah, Erfan
Aspriandi, Diah Utari, Eka Cahyani, Sugeng Riyadi dan Aspriandi, Diah Utari, Eka Cahyani, Sugeng Riyadi and
Luqman Firmansyah Luqman Firmansyah
Struktur organisasi untuk cabang-cabang penyalur PKBL The organizational structure for PKBL channeling branches
telah terlaksana di Cabang Tanjung Intan, sedangkan untuk has been implemented in Tanjung Intan Branch, while other
cabang-cabang penyalur lain masih berbentuk satuan tugas branches remain in the form of PKBL task force, with the
PKBL, dengan penanggungjawab melekat pada struktural unit responsible person attached to the structural unit of Finance/
Keuangan/Umum cabang. General branch.
404
Program Kemitraan, memiliki 9 (sembilan) Cabang Pembina, The Partnership Program has nine Branches, namely:
yaitu:
1. Cabang Kelas Utama : Tanjung Perak. 1. Main Class Branch: Tanjung Perak.
2. Cabang Kelas Satu : Tanjung Emas, Banjarmasin. 2. First Class Branch: Tanjung Emas, Banjarmasin.
3. Cabang Kelas Dua : Tanjung Intan, Benoa, Tenau Kupang, 3. Second Class Branch: Tanjung Intan, Benoa, Tenau Kupang,
Sampit. Sampit.
4. Cabang Kelas Tiga : Lembar, Tanjung Wangi. 4. Third Class Branch: Lembar, Tanjung Wangi.
Program Bina Lingkungan dilakukan secara tersentralisasi di The Community Development Program is centralized in the
Kantor Pusat dan pelaksanaan penyalurannya mengutamakan Head Office and the distribution of its activities prioritizes the
wilayah sekitar perusahaan termasuk pelabuhan cabang. area around the company including the port branch.
ANGGARAN PROGRAM 2017 2017 PROGRAM BUDGET

Sampai dengan tahun 2017, Perseroan telah menyalurkan As of 2017, the Company has disbursed loans to 6,375 Micro,
pinjaman kepada 6.375 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Small and Medium Enterprises (UMKM) of Rp243.63 billion
sebesar Rp259,65 miliar yang tersebar di 7 (tujuh) Provinsi spread over seven provinces of the Company’s working area,
wilayah kerja perusahaan, dengan rincian sebagai berikut: with the following details:
Realisasi Akumulasi Penyaluran Kemitraan Tahun 2017 sampai Realization of Accumulated Distribution of Partnership up
dengan Triwulan IV Tahun 2017 Berdasarkan Sektor Usaha to the Fourth Quarter of 2017 Based on Business Sector of
Mitra Binaan Developed Partner
Realisasi sampai dengan
Realisasi sampai dengan Tahun Realisasi sampai dengan TahunTriwulan IV Tahun 2017 /
2016 / Realization until 2016 2017 / Realization until 2017
Realization until the Fourth
Sektor Usaha Mitra Binaan / Quarter of 2017
No Business Sector of Developed Jumlah Jumlah Jumlah
Partner Mitra Mitra Mitra
Jumlah Rupiah / In Jumlah Rupiah / In Jumlah Rupiah / In
Binaan / Binaan / Binaan /
Rupiah Rupiah Rupiah
Number of Number of Number of
Partners Partners Partners
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Sektor Usaha Industri / 1.073 47.247.416.095 109 3.405.000.000 1.182 50.652.416.095
Industrial Business Sector
2 Sektor Usaha Perdagangan / 2.896 91.561.082.650 239 6.790.000.000 3.135 98.351.082.650
Trade Business Sector
3 Sektor Usaha Pertanian / 62 19.222.500.000 4 155.000.000 66 19.377.500.000
Agricultural Sector
4 Sektor Usaha Peternakan / 161 4.399.000.000 23 535.000.000 184 4.874.000.000
Livestock Business Sector
5 Sektor Usaha Perkebunan / 15 3.300.000.000 2 85.000.000 17 3.385.000.000
Plantation Business Sector
6 Sektor Usaha Perikanan / Fishery 92 1.729.500.000 19 345.000.000 111 2.074.500.000
Business Sector
7 Sektor Usaha Jasa / Service 1.083 42.075.400.000 90 2.92.000.000 1.173 45.004.900.000
Sector
8 Sektor Lain-lain / Other Sectors 31 19.910.039.408 0 - 31 19.910.039.408
Jumlah / Total 5.413 299.384.938.153 486 229.284.938.153 5.899 229.384.938.153
Adapun Bantuan Bina Lingkungan mengacu pada PER-02/ The Environmental Development Assistance which refers to PER-
MBU/7/2017 meliputi 7 (tujuh) objek bantuan,yaitu: 09/MBU/07/2015 includes seven assistance objects, namely:
1. Bantuan korban bencana alam; 1. Assistance for natural disaster victims;

2. Bantuan pendidikan, dapat berupa pelatihan, prasarana dan 2. Education assistance, in the forms of training, educational
sarana pendidikan; facilities and infrastructure;
3. Bantuan peningkatan kesehatan; 3. Health improvement assistance;
4. Bantuan pengembangan prasarana dan/atau sarana umum; 4. Assistance in the development of public facilities and
infrastructure;
5. Bantuan sarana ibadah; 5. Assistance of religious facilities;
6. Bantuan pelestarian alam; dan/atau 6. Nature Conservation assistance; and/or
7. Bantuan sosial kemasyarakatan dalam rangka pengentasan 7. Social community assistance for poverty alleviation which
kemiskinan, termasuk untuk: covers:
a. elektrifikasi di daerah yang belum teraliri listrik; a. Electrification of areas that have not been powered by
electricity;
405
b. penyediaan sarana air bersih; b. Provision of clean water facilities;

c. penyediaan sarana Mandi Cuci Kakus; c. Provision of bath, wash, and toilet facilities;
d. bantuan pendidikan, pelatihan, pemagangan, promosi d. Assistance of education, training, apprenticeship,
dan bentuk bantuan lain yang terkait dengan upaya marketing, promotion and other forms of assistance
peningkatan kemandirian ekonomi usaha kecil selain related to the improvement of economic independence
Mitra Binaan Program Kemitraan; of micro enterprises aside from the Developed Partner
Program;
e. perbaikan rumah untuk masyakarat tidak mampu; e. Renovation of houses of underprivileged community;
f. bantuan pembibitan untuk pertanian peternakan dan f. Assistance of nursery for agriculture, livestock and
perikanan; atau fishery; or
g. bantuan peralatan usaha. g. Assistance of business equipment.
Sasaran program Bina lingkungan adalah masyarakat sekitar The Community Development program has a target to empower
perusahaan dengan sifat bantuan untuk pemberdayaan the community residing near the company. Thus, this program
masyarakat, sehingga diharapkan terciptanya pola hubungan is expected to generate a harmonious and mutually beneficial
yang harmonis dan bersifat mutualisme (saling menguntungkan) relationship pattern by creating a conducive environment for
yaitu dengan terciptanya iklim yang kondusif bagi kelangsungan business activities and the company’s assets protection.
kegiatan usaha dan pengamanan aset perusahaan.
Berikut realisasi penyaluran dana Bina Lingkungan Perseroan The realization of funds distribution for the Community
sampai dengan 2016 dan tahun 2017: Development of the Company until 2016 and 2017 is as follows:
Berdasarkan Jenis Bantuan yang Disalurkan Based on Types of Distributed Assistance

Penyaluran Triwulan IV
Sampai dengan Triwulan
Sampai dengan Tahun Tahun 2017 / Distribution
No Uraian / Description IV Tahun 2017 / Until the
2016 / Until 2016 in the Fourth Quarter of
Fourth Quarter of 2017
2017
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Korban Bencana Alam / Victims of Natural Disaster 4.207.332.550 671.350.850 4.878.683.400
2 Pendidikan dan/atau Pelatihan / Education and/or
23.839.860.119 7.074.261.935 30.914.122.054
Training
3 Peningkatan Kesehatan / Health Improvement 5.942.366.620 1.458.213.216 7.400.579.836
4 Sarana dan Prasarana Umum / Public Facilities and
30.603.031.430 5.484.686.520 36.087.717.950
Infrastructure
5 Sarana Ibadah / Religious Facilities 39.207.443.364 4.540.876.681 43.748.320.045
6 Ketahanan Pangan / Food Security 1.199.325.525 - 1.199.325.525
7 Pelestarian Alam / Nature Conservation 3.217.135.700 442.700.000 3.659.835.700
8 Pengentasan Kemiskinan / Poverty Alleviation 14.542.128.902 15.628.531.091 30.170.659.993
9 Bantuan Pendidikan, Pelatihan Mitra Binaan /
Educational Assistance, Training of Developed 2.195.328.267 106.915.000 2.302.243.267
Partners
Sub Jumlah / Sub Total 124.953.952.477 35.407.535.293 160.361.487.770
BL BUMN Peduli / Community Development of SOE
11.233.348.787 - 11.233.348.787
Care
Jumlah / Total 136.187.301.264 35.407.535.293 171.594.836.557
Penyaluran Bantuan 3 (tiga) Tahun Terakhir Distribution of Assistances in the Last 3 (Three) Years
Realisasi Penyaluran BL /
Trend
No Uraian / Description Realization Of Community Development Distribution
2015 2016 2017 (%)

(1) (2) (3) (4) (5) 6=5/4 7=5/3
Korban Bencana Alam / Victims of
1 185.155.000 277.323.500 671.350.850 242 363
Natural Disaster
Pendidikan dan/atau Pelatihan /
2 1.759.409.000 3.559.673.626 7.074.261.935 199 402
Education and/or Training
Peningkatan Kesehatan / Health
3 1.036.640.000 949.992.500 1.458.213.216 153 141
Improvement
Sarana dan Prasarana Umum /
4 2.341.311.650 2.615.594.280 5.484.686.520 210 234
Public Facilities and Infrastructure
5 Sarana Ibadah / Religious Facilities 2.178.186.200 3.756.548.000 4.540.876.681 121 208
6 Ketahanan Pangan / Food Security - 1.199.325.525 - - -
Pelestarian Alam / Nature
7 199.300.000 456.498.200 442.700.000 97 222
Conservation
406
Trend
2015 2016 2017 (%)
(1) (2) (3) (4) (5) 6=5/4 7=5/3
Pengentasan Kemiskinan / Poverty
8 3.073.362.300 8.085.480.000 15.628.531.091 193 508
Alleviation
Bantuan Pendidikan, Pelatihan Mitra
9 Binaan / Educational Assistance, 495.407.800 1.699.920.467 106.915.000 6 22
Training of Developed Partners
Jumlah / Total 11,268,771,950 21,401,030,573 35.407.535.293 165 314
Realisasi penyaluran Program Bina Lingkungan pada tahun In 2017, the realization of Community Development program
2017 sebesar Rp35,41 miliar atau naik 65% dari realisasi tahun reached Rp35.41 billion or increased by 65% than the realization
2016 sebesar Rp21,4 miliar, sedangkan rata-rata bantuan yang in 2016 of Rp21.4 billion, meanwhile, the average of donation
disalurkan adalah sebesar Rp50,51 juta atau naik 55% dari distributed was Rp50.51 million, an increase of 55% of the
rata-rata bantuan tahun 2016 sebesar Rp32,62 juta. Bantuan average donation recorded in 2016 at Rp32.62 million. The
Sosial dalam rangka pengentasan kemiskinan menjadi bantuan Social Donation for poverty alleviation became the highest
terbanyak yaitu sebesar Rp15,63 miliar dengan program contribution of Rp15.63 billion with low-priced staple food,
sembako murah, sembako gratis, elektrifikasi, pembangunan free staple food, electrification, construction of bath, wash, and
MCK, bantuan mesin dan perahu nelayan serta bedah rumah toilet facilities, assistance of machinery and fishing boats as well
masyarakat prasejahtera. as renovation of houses of underprivileged community.
Trend
2015 2016 2017 (%)
(1) (2) (3) (4) (5) 6=4/3 7=5/4
1 Jumlah Objek / Number of Objects 289 656 701 107 243
2 Jumlah Bantuan / Amount of Aids 11.268.771.950 21.401.030.573 35.407.535 165 314
Rata-rata penyaluran bantuan per
3 objek / Average aid distribution per 38.992.290 32.623.522 50.510.036 155 130
object
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TO

TERHADAP LINGKUNGAN HIDUP ENVIRONMENT
Mengacu pada UU No. 32 Tahun 2009 yang menjelaskan bahwa Pursuant to Law No. 32 of 2009 stating that every activity
setiap kegiatan berkewajiban untuk menjaga keberlanjutan is obliged to maintain the sustainability of environmental
fungsi lingkungan hidup, Perseroan sebagai salah satu BUMN functions, the Company, as a State-Owned Enterprise engaged
yang bergerak di bidang jasa kepelabuhan memiliki komitmen in seaport services with a commitment to the environment,
terhadap lingkungan hidup telah memiliki dokumen lingkungan has environmental documents as a reference to manage the
sebagai acuan untuk mengelola dampak lingkungan yang environmental impacts as the result of each operational activity
dihasilkan dari setiap kegiatan operasional perusahaan. of the company.
Selain itu Perseroan juga telah memperoleh Setifikat penerapan Moreover, the Company has obtained Certificate of the
Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001: 2004 sesuai dengan implementation of Environmental Management System ISO
SNI 19-14001-2005 dengan SK penetapan dari Badan Standarisasi 14001: 2004 pursuant to SNI 19-14001-2005 with Decision
Nasional nomor: 54/KEP/BSN/05/2002 dan ISO 14001:2015 Letter of establishment of the National Standardization Agency
mengacu pada SK penetapan dari Badan Standarisasi Nasional No. 54/KEP/BSN/05/2002 and ISO 14001:2015 referring to
nomor: 282/KEP/BSN/12/2015 , saat ini ISO 14001: 2004 telah Decision Letter of establishment of the National Standardization
diterapkan pada 5 (lima) Cabang Pelabuhan dan 1 (satu) Unit Agency No. 282/KEP/BSN/12/2015. Currently, ISO 14001: 2004
Kantor Pusat dan ISO 14001:2015 telah diterapkan pada 2 (dua) has been implemented to 5 (five) Port Branches and 1 (one)
Cabang Pelabuhan yaitu: Head Office Unit, while ISO 14001:2015 has been implemented
to 2 (two) Port Branches as follows:
Versi / No. Sertifikat / Certificate Badan Sertifikasi /
No Cabang Pelabuhan / Port Branch Masa Berlaku / Validity Period
Version Number Certification Board
14 September 2018 /
1 Kantor Pusat / Head Office 2004 01 104 1535145/01 TUV Rheinland
September 14, 2018
14 September 2018 /
September 14, 2018
14 September 2018 /
3 Tanjung Emas 2004 01 104 1535145/03 TUV Rheinland
September 14, 2018
14 September 2018 /
4 TPKS 2004 01 104 1535145/04 TUV Rheinland
September 14, 2018
407
Versi / No. Sertifikat / Certificate Badan Sertifikasi /

No Cabang Pelabuhan / Port Branch Masa Berlaku / Validity Period
Version Number Certification Board
14 September 2018 /
September 14, 2018
14 Maret 2020 /
6 Tanjung Intan 2015 824 104 16009 TUV Rheinland
March 14, 2020
07 Februari 2020 /
7 Banjarmasin 2015 824 100 16076 TUV Rheinland
February 7, 2020
Komitmen Perseroan untuk menjaga kelestarian lingkungan The Company’s commitment to preserving the environment is
hidup diwujudkan melalui banyak program, di antaranya manifested through various programs, one of them is paperless
program paperless and greenport. Paperless merupakan salah and green port program. Paperless is one of the programs
satu program yang dijalankan oleh Perseroan untuk mengurangi performed by the Company to reduce paper usage, through
penggunaan kertas, melalui optimalisasi implementasi teknologi the optimization of information technology implementation for
informasi, sehingga kegiatan administrasi dan transaksi bisnis the administrative activities and business transaction of Toward
Toward ICT. Seiring dengan menerapkan dan mendukung ICT. Along with implementing and supporting the green port
program green port, Perseroan telah menggunakan mesin dan program, the Company has been using more environmentally
peralatan bongkar muat yang lebih ramah lingkungan pada friendly machinery and loading/unloading equipment at several
beberapa cabang pelabuhan. port branches.
Salah satu upaya lainnya dalam meminimalisir dalam operasional Another effort to minimize operations to the surrounding
terhadap lingkungan sekitar ialah melalui pengurangan environment is through reducing exhaust emissions from ships
emisi gas buang dari kapal dan peralatan apung lainnya yang and other floating equipment using fossil fuels in the Company
menggunakan bahan bakar fosil Perseroan melalui supply listrik by terrestrial power supply or known as shore plug connection
darat atau yang dikenal shore plug connection pada saat kapal when the vessels are standby in moorings.
standby di tambatan.
Perseroan melalui program bina lingkungan juga berkomitmen Through the community development program, the Company is
turut berpartisipasi mengurangi dampak pemanasan global committed to participating in minimizing the impact of global
yang lebih buruk terhadap bumi dengan melakukan kegiatan warming on the earth by performing greening programs around
berupa program penghijauan di sekitar pelabuhan dan pesisir the harbor and coastal areas. The followings are details on
pantai. Berikut merupakan rincian bantuan lingkungan hidup environmental assistance through the Community Development
melalui Program Bina Lingkungan: Program:
1. Bantuan kepada korban bencana alam di Bangil, Wonogiri, 1. Assistance for victims of natural disaster in Bangil, Wonogiri,
Pacitan, Karangasem dan Bima serta penanganan bencana Pacitan, Karangasem and Bima as well as landslide disaster
longsor di Lembar; in Lembar;
2. Bantuan sarana dan prasarana pendidikan untuk objek 2. Assistance of educational facilities and infrastructure for
bantuan di sekitar wilayah kerja perusahaan, pelatihan tata the object around the company’s working area, training of
rias pengantin kepada warga tidak mampu, pelatihan vokasi bridal makeup for underprivileged community, training of
las serta kegiatan peduli pendidikan berupa bantuan sarana welding vocation and facilities and infrastructure of Senior
dan prasarana SMA di daerah tapal kuda Provinsi Jawa High Schools in Tapal Kuda, East Java Province.
Timur;
3. Pelaksanaan khitanan massal di Cabang Tanjung Intan 3. Mass Circumcision at Tanjung Intan and Kumai Branches,
dan Cabang Kumai, pemeriksaan gigi gratis, operasi bibir free dental check, cleft lip and cleft palate surgery in Kupang
sumbing dan celah lelangit di Kota Kupang serta penanganan as well as treatment for gum tumor patients, in the name of
penderita tumor gusi atas nama Sinwan Bintang; Sinwan Bintang;
4. Bantuan pembangunan taman bacaan, penataan pasar di 4. Assistance of reading garden development, market
Cabang Tanjung Tembaga dan bantuan ambulance gratis di development in Tanjung Tembaga Branch and assistance of
3 Cabang; free ambulance in three Branches;

5. Bantuan bibit ternak di Desa Sengkol dan Sukadana, 5. Assistance of livestock germs in Desa Sengkol and Sukadana,
Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat; Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat Province;
6. Bantuan renovasi dan pengembangan sarana ibadah di 6. Assistance of renovation and development of worship
sekitar wilayah kerja perusahaan; facilities around the company’s working area.
7. Bedah rumah masyarakat tidak mampu di Tanjung Wangi, 7. Renovation of houses of underprivileged community in
Tanjung Intan dan Lembar, Elektrifikasi dan pembangunan Tanjung Wangi, Tanjung Intan and Lembar, Electrification
sarana MCK untuk masyarakat prasejahtera di beberapa and construction of bath, wash and toilet facilities for
Cabang, serta bedah rumah veteran di Provinsi Kalimantan underprivileged community in several Branches, as well as
Tengah; veteran houses renovation in Kalimantan Tengah Province;
8. Pelaksanaan sembako gratis dan murah di seluruh wilayah 8. Implementation of free and low-priced staple foods
kerja perusahaan. throughout the company’s working area.
408
Untuk memastikan Perseroan selalu menjalankan kegiatan To ensure continuous activities of environmental responsibility,
tanggung jawab terhadap lingkungan hidup, Perseroan the Company conducts certification and audit on the
melakukan sertifikasi dan audit Sistem Manajemen Lingkungan Environmental Management System (ISO 14001: 2004 and ISO
(ISO 14001:2004 dan ISO 14001:2015). Kegiatan audit yang 14001: 2015). The audit activities conducted by the Company
dilakukan oleh Perseroan terdiri dari audit eksternal dan consist of external and internal annual audits. The external
internal yang dilakukan setiap tahun. Audit eksternal dilakukan audit is conducted by the Certification Board as the company
oleh Badan Sertifikasi selaku perusahaan yang mengeluarkan issuing the certificate of ISO 14001: 2004 and ISO 14001: 2015
sertifikat ISO 14001:2004 dan ISO 14001: 2015 bagi Perseroan. for the Company, while the internal audit is conducted by the
Sedangkan audit internal dilakukan oleh pihak management management of the Company.
Perseroan.
Komitmen Perseroan untuk mampu terus menjadi warga The Company’s commitment to always becoming a good
korporat yang baik ditunjukkan melalui berbagai penghargaan corporate citizen is proven through a number of awards in
di bidang lingkungan yang diterima sepanjang 3 (tiga) tahun environment received during the last 3 (three) years:
terakhir:
No Penghargaan / Awards Tahun / Year
PT Pelindo III – Kategori BUMN Perhubungan Laut Pelaksana PKBL / CSR Pengembang UMKM Terbaik dari
1 Universitas Sebelas Maret / PT Pelindo III – SOE of Sea Transportation PKBL Implementer Category / The Best 2015
UMKM Developer CSR from Universitas Sebelas Maret
Penghargaan dari Walikota Probolinggo atas partisipasi Corporate Social Responsibility (CSR) / Award from
2 2015
Mayor of Probolinggo on the participation of Corporate Social Responsibility (CSR)
Penghargaan dari Walikota Probolinggo sebagai Best Creativity of CSR di Kota Probolinggo / Award from Mayor
3 2015
of Probolinggo as the Best Creativity of CSR in Probolinggo
4 Universias Sebelas Maret / PT Pelindo III – SOE of Sea Transportation PKBL Implementer Category / The Best 2016
5 Universitas Sebelas Maret / PT Pelindo III – SOE of Sea Transportation PKBL Implementer Category / The Best 2017
Mekanisme Pengaduan Masalah Lingkungan Complaint Mechanisms of Environmental Problems

1. Apabila masyarakat menemukan keluhan yang terkait 1. If community has complaints related to the company,
dengan perseoan, maka dapat menyampaikan keluhan they can submit the complaints through the Corporate
tersebut melalui Corporate Communication perseroan. Communication of the company.
2. Jika terkait dengan pelanggan dengan mekanisme sebagai 2. If it is related to the customer, the following mechanism is
berikut: applied:
a. User Internal atau user eksternal menyampaikan suara a. Internal or external user relays voice via one of the
melalui salah satu media komunikasi. communication media.
b. Bagi user internal dan petugas gateway akan menerima b. Internal user and gateway officer will receive and record
dan mencatat suara pelanggan ke dalam Customer customer voice into the customer portal.
Portal.
c. TIM CRO melakukan pengklasifikasian suara pelanggan c. CRO TIM classifies the voice of customers to be then
untuk kemudian di distribusikan kepada unit kerja distributed to relevant work units.
terkait.
d. Unit kerja terkait segera menindaklanjuti dalam bentuk d. Related work units follow up the complaints in the form
tanggapan dan/atau jawaban atas suara pelanggan. of comments and/or answers to the customer’s voice.
e. Cabang segera menindaklanjuti dalam bentuk tanggapan e. The branch immediately follows up in the form of
dan/atau jawaban atas suara pelanggan. comments and/or answers to the customer’s voice.
f. Kantor pusat segera menindaklanjuti dalam bentuk f. The Head office immediately follows up in the form of
tanggapan dan/atau jawaban atas suara pelanggan. response and/or answers to the customer’s voice.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN SOCIAL RESPONSIBILITY OF EMPLOYEES RELATED

TERKAIT KETENAGAKERJAAN, KESEHATAN DAN TO EMPLOYMENT, OCCUPATIONAL HEALTH AND
KESELAMATAN KERJA SAFETY
KETENAGAKERJAAN EMPLOYMENT
Dalam melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan In performing corporate responsibility to employment,
terhadap ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan occupational health and safety, the Company is guided by
kerja , Perseroan mengacu kepada beberapa peraturan dan several regulations and laws and regulations in force, including:
perundangan yang berlaku, antara lain:
409
1. Undang – Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan 1. Law No. 1 of 1970 on Occupational Safety.
Kerja.
2. Undang – Undang No. 13 Tahun 2013 tentang 2. Law No. 33 of 2013 on Employment.
Ketenagakerjaan.
3. Undang-Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang 3. Law of the Republic of Indonesia No. 36 of 2009 on Health;
Kesehatan;
4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 50 Tahun 2012 tentang 4. Regulation of the Government of the Republic of Indonesia
Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan No. 50 of 2012 on Implementation of Occupational Safety
Kerja; and Health Management System;
5. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Nomor 5. Regulation of the Minister of Manpower and Transmigration
Per.02/Men/1980 Tahun 1980 tentang Pemeriksaan No. Per.02/Men/1980 of 1980 on Manpower Medical
Kesehatan Tenaga Kerja Dalam Penyelenggaraan Examination in the Implementation of Occupational safety;
Keselamatan Kerja;
6. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik 6. Regulation of the Minister of Manpower and Transmigration
Indonesia Nomor Per.03/Men/1982 Tahun 1982 tentang of the Republic of Indonesia No. Per.03/Men/1982 of 1982
Pelayanan Kesehatan Tenaga Kerja; on Occupational Health Services;
7. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI Nomor 4 Tahun 1987 7. Regulation of the Minister of Manpower of the Republic of
tentang Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja; Indonesia No. 4 of 1987 on Occupational Health and Safety
Committee;
8. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI Nomor PER-04/MEN/1987 8. Regulation of the Minister of Manpower of the Republic
tentang Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja of Indonesia No. PER-04/MEN/1987 on Occupational
serta Tata Cara Penunjukan Ahli Keselamatan Kerja; Health and Safety Committee as well as Procedure for the
Appointment of Occupational Safety Expert;
9. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI Nomor 2 Tahun 1992 9. Regulation of the Minister of Manpower of the Republic
tentang Tata Cara Penunjukan, Kewajiban dan Wewenang of Indonesia No. 2 of 1992 on Procedure for Appointment,
Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja; Responsibility and Authority of Occupational Safety and
Health Expert;
10. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI Nomor PER-03/MEN/1998 10. Regulation of the Minister of Manpower of the Republic
tentang Tata Cara Pelaporan dan Pemeriksaan Kecelakaan; of Indonesia No. PER-03/MEN/1998 on Procedure for
Reporting and Inspection of Accidents;
11. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI Nomor PER.13/ 11. Regulation of the Minister of Manpower of the Republic
MEN/X/2011 tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan of Indonesia No. PER.13/MEN/X/2011 on Threshold Limit
Faktor Kimia di Tempat Kerja; Value of Physical and Chemical Factors at the Workplace;
12. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 26 Tahun 2014 12. Regulation of the Minister of Manpower of the Republic of
tentang Penyelenggaraan Penilaian Penerapan Sistem Indonesia No. 26 of 2014 on Implementation of Occupational
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja; Health and Safety Management System Assessment;
13. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia 13. Regulation of the Minister of Manpower of the Republic of
Nomor 18 Tahun 2016 tentang Dewan Keselamatan dan Indonesia No. 18 of 2016 on Board of Occupational Safety
Kesehatan Kerja; and Health;
14. Keputusan Presiden RI Nomor 22 Tahun 1993 tentang 14. Decision of President of the Republic of Indonesia No. 22 of
Penyakit yang Timbul Karena Hubungan Kerja. 1993 on Occupational Disease.
PRINSIP-PRINSIP K3 DI PERUSAHAAN PRINCIPLES OF OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY

Prinsip penerapan K3 di Perseroan adalah ”Zero Tolerance For The principle of the implementation of Occupational Health and
Accident” yang bermakna bahwa Perseroan berkomitmen untuk Safety (OHS) in the Company is “Zero Tolerance for Accident”
tidak menerima terjadinya insiden dengan melakukan upaya which means that the Company is committed to not receiving
untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja di tempat kerja accidents by performing efforts to prevent any occupational
sesuai kaidah-kaidah K3 serta dalam pengelolaan K3 di unit kerja accidents at the workplace in accordance with the OHS rules and
diberlakukan sistem reward dan punishment ke seluruh Insan adopting a reward and punishment system to Personnel of The
Pelindo III. Company in all work units.
ORGAN PENGELOLA K3 PERUSAHAAN MANAGEMENT ORGAN OF OCCUPATIONAL HEALTH AND

SAFETY
Sebagai persyaratan penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) As the requirement of the implementation of OHS Management
maka wajib dibentuk P2K3 yang menjadi wadah antara System, occupational health and safety committee (P2K3) shall
Perseroan dan pegawai untuk bersama-sama menerapkan K3. be established as a means of the company and its employees to
Penanggung jawab penerapan SMK3 adalah pimpinan puncak jointly implement OHS. A person in charge of OHS Management
Perseroan, yaitu pada SVP General Affair pada unit kantor pusat System is the top management of the company, namely SVP
410
dan pada General Manager untuk Pelabuhan Cabang/UPP. General Affairs at head office unit and General Manager for
P2K3 merupakan gugus tugas fungsional yang tugas pokoknya Port Branch/UPP. P2K3 is a functional task force whose main
memberikan saran dan pertimbangan terkait permasalahan task is to provide advice and consideration related to OSH
K3 kepada manajemen Perseroan, baik diminta maupun tidak issues to the company’s management, whether requested or
diminta. Sebagai bentuk integrasi seluruh sistem manajemen not requested. As an integration of all management systems
yang diterapkan di Perseroan yaitu Sistem Manajemen Mutu, adopted at the Company, namely Quality Management System,
Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Keamanan dan Lingkungan Occupational Health and Safety, Security and Environment
(Sistem Manajemen MK4L). Struktur P2K3 digabungkan (MK4L Management System). The structure of P2K3 is combined
dengan struktur Top Management sebagai penanggung jawab with the structure of Top Management as the responsible party
penerapan sistem yang dimaksud. of the implementation of the concerned systems.
Penerapan Sistem Manajemen MK4L di Kantor Pusat menjadi The implementation of MK4L System Management at the
tanggung jawab seluruh unit kerja Kantor Pusat yang dikoordinir Head Office is the responsibility of all work units of the Head
oleh unit Sistem Managemen dibawah pimpinan koordinator Office coordinated by Management System unit which is
Top Management dan Panitia Pembina Keselamatan dan supervised by Top Management and Occupational Health and
Kesehatan Kerja (TM dan P2K3) yang melekat pada jabatan SVP Safety Committee (TM and P2K3) attached to the position of
Management System and Risk Management. Pada Cabang/ SVP Management System and Risk Management. At Branch/
Upp Penerapan Sistem Manajemen MK4L menjadi tanggung UPP, the implementation of MK4L System Management is the
jawab seluruh unit kerja Cabang yang dikoordinir oleh Unit responsibility of all work units of the Branch coordinated by
Kesisteman dibawah pimpinan TM dan P2K3 yang melekat pada System Unit which is supervised by the Head of TM and P2K3
General Manager Cabang terkait. Struktur TM dan P2K3 dapat attached to General Manager of the related Branch. The TM and
digambarkan sesuai dengan bagan berikut: P2K3 structure is described in the following chart:
Coordinator TM & P2K3
SVP System & Risk

Management
Secretary
VP Management System
TM & P2K3 TM & P2K3
GM Cabang A GM Cabang B
Secretary Secretary
TM & P2K3 TM & P2K3
Pejabat Struktural setingkat Pejabat Struktural setingkat
Manager Bidang Kesisteman Manager Bidang Kesisteman
Ketua Bidang Ketua Bidang Ketua Bidang Ketua Bidang Ketua Bidang Ketua Bidang Ketua Bidang Ketua Bidang
Evakuasi P3K PBK Inspeksi K3L Evakuasi P3K PBK Inspeksi K3L
Manager A Manager B Manager C Manager D Manager A Manager B Manager C Manager D
Member Member Member Member Member Member Member Member

STANDAR YANG DIMILIKI STANDARDS OF OHS

Perseroan berkomitmen melaksanakan secara konsisten The Company is committed to consistently carrying out the
pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja yang efektif dan effective and efficient management of occupational health and
efisien dengan cara: safety with the following procedure:
a. Menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan a. Implementing Occupational Safety and Health Management
Kesehatan Kerja (SMK3) sesuai dengan peraturan yang System in accordance with the laws and regulations in force;
berlaku;
b. Minimalisasi terjadinya penyakit akibat kerja dan nihilnya b. Minimizing the occurrence of occupational diseases and
ancaman keamanan dan kecelakaan kerja; preventing security threats and occupational accidents;
c. Menumbuhkan kesadaran kerja yang mengutamakan c. Developing work awareness that prioritizes OHS rules;
kaidah-kaidah K3;
411
d. Melibatkan seluruh komponen perusahaan ikut bertanggung d. Involving all components of the company to be responsible
jawab atas terlaksananya program K3 agar tercapainya for the implementation of OHS program in order to achieve
kinerja usaha yang optimal; optimal business performance;
e. Mematuhi peraturan perundang-undangan dan persyaratan e. Complying with the laws and regulations and other
lainnya dalam bidang Jasa Kepelabuhanan, terutama yang requirements in Seaport Services, especially those related
berkaitan dengan aspek K3. to OHS aspects.
Dalam rangka pemenuhan peraturan perundangan yang berlaku, In order to comply with the prevailing laws and regulations,
Perseroan memastikan bahwa pelaksanaan kegiatan operasinal the Company is committed to performing its operations safely
dilaksanakan secara aman dengan menerapkan standar yang by applying a high standard on Occupational Safety and Health
tinggi terhadap aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang aspects set forth in the Decision of Board of Directors of PT
dituangkan dalam Keputusan Direksi Perseroan Nomor : 37/ The Company No. 37/KPTS.UM.7.03/P.III-1995 on Occupational
KPTS.UM.7.03/P.III-1995 tentang Kebijaksanaan K3 di lingkungan Health and Safety Policy within PT (Persero) Pelabuhan Indonesia
PT (Persero) Pelabuhan Indonesia III tanggal 28 Agustus 1995. III dated August 28, 1995.
Perseroan juga menerapkan Sistem Manajemen Kesehatan dan The Company also implemented Occupational Health and Safety
Keselamatan Kerja (SMK3) di 12 cabang pelabuhan 1 (satu) UPP Management System in 12 port branches, 1 (one) UPP and 1
dan 1 (satu) Unit Kantor Pusat di lingkungan Perseroan. Berikut (one) Head Office Unit within the Company. The following is the
ini adalah daftar pelabuhan yang telah menerapkan SMK3 list of ports that have implemented Occupational Health and
beserta nomer sertifikat dan masa berlakunya meliputi: Safety Management System along with the certificate number
and validity period:
CABANG PELABUHAN NO SERTIFIKAT /
No AUDITOR SMK3 / SMK3 AUDITOR MASA BERLAKU / VALIDITY PERIOD
/ PORT BRANCH CERTIFICATE NUMBER
1 TANJUNG PERAK PT SUCOFINDO INDONESIA
No. 357 of 2015 August 31, 2015 to August 30, 2018
2 TANJUNG EMAS PT SUCOFINDO INDONESIA
3 TANJUNG INTAN PT SUCOFINDO INDONESIA
4 BANJARMASIN PT SUCOFINDO INDONESIA
5 BENOA PT SUCOFINDO INDONESIA
6 TENAU KUPANG PT SUCOFINDO INDONESIA
7 KOTABARU PT SUCOFINDO INDONESIA
8 TPKS PT SUCOFINDO INDONESIA
Nomor 168 Tahun 2014 / 14 Mei 2014 s.d. 13 Mei 2017 /
9 GRESIK PT SUCOFINDO INDONESIA
No. 168 of 2014 May 14, 2014 to May 13, 2017
10 SAMPIT PT TUV RHEINLAND
No. 168 of 2014 May 14, 2014 to May 13, 2017
11 LEMBAR PT SUCOFINDO INDONESIA
12 TANJUNG WANGI PT SUCOFINDO INDONESIA
13 CELUKAN BAWANG PT TUV RHEINLAND
No. 143 of 2015 May 16, 2016 to May 16, 2019
14 KUMAI PT TUV RHEINLAND
No. 143 of 2015 May 16, 2016 to May 16, 2019

15 KANTOR PUSAT PT TUV RHEINLAND
No. 143 of 2015 May 16, 2016 to May 16, 2019
Nomor 201Tahun 2017 / 14 Juli 2017 s.d. 14 Juli 2020 /
16 BIMA PT TUV RHEINLAND
No. 201 of 2017 July 14, 2017 to July 14, 2020
17 MAUMERE PT TUV RHEINLAND
No. 201 of 2018 July 14, 2017 to July 14, 2020
18 TANJUNG TEMBAGA PT TUV RHEINLAND
No. 201 of 2019 July 14, 2017 to July 14, 2020
412
FASILITAS K3 YANG DIMILIKI OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY FACILITIES
Data Sarana dan Prasarana K3 (Jenis/Klasifikasi, Jumlah dan Masa berlaku) /

Facilities and Infrastructure of K3 (Type/Classification, Quantity and Validity Jumlah / Quantity Masa berlaku / Validity period
Period
a. Peralatan/Mesin/Pesawat/Instalasi Peralatan / Equipment/Machinery/Device/ Equipment Installation
Instalasi Penyalur Petir Gedung A / Installation of Lightning Distributor of

1)
Building A
Jenis/Klasifikasi : Instalasi penyalur petir elektrostatis LPI, jumlah
arde dan penerima 1, tahanan sebaran R=0.9 Ohm. / Type/ 29 Desember 2015 s/d 29 Desember
a) Classification: Installation of LPI electrostatic lightning distributor, 1 Unit / 1 Unit 2016 / December 29, 2015 to December
number of groundings and Recipient: 1, spreading resistance 29, 2016
R=0,9 Ohm.
Instalasi Penyalur Petir Gedung B / Installation of Lightning Distributor of
2)
Building B
Jenis/Klasifikasi : Instalasi penyalur petir air terminal viking V-6,
jumlah arde dan penerima 1, tahanan sebaran R=0.65 Ohm. / 29 Desember 2015 s/d 29 Desember
a) Type/Classification: Installation of V-6 air terminal Viking lighting, 1 Unit / 1 Unit 2016 / December 29, 2015 to December
number of groundings and recipient: 1, spreading resistance= 29, 2016
0,65 Ohm.
3) Pesawat Angkat Gedung A / Lifting Device of Building A
Jenis/Klasifikasi : lift penumpang hyundai elevator tahun 2010,
kapasitas 900 Kg,13 penumpang, tenaga listrik AC.11 KW; 380 V;
6 Januari 2016 s/d 6 Januari 2017. /
a) 21 A. / Type/Classification: Hyundai passenger elevator of 2010, 2 Unit / 2 Units
January 6, 2016 to January 6, 2017.
900 Kg capacity, 13 passengers, AC.11 KW; 380 V; 21 A electrical
energy,
4) Pesawat Angkat Gedung B / Lifting Device of Building B
Jenis/Klasifikasi : lift penumpang hyundai elevator tahun 2013,
kapasitas 900 Kg,13 penumpang, tenaga listrik 5.5 KW / 380 V. / 6 Januari 2016 s/d 6 Januari 2017. /
a) 2 Unit / 2 Units
Type/Classification: Hyundai passenger elevator of 2013, 900 Kg January 6, 2016 to January 6, 2017.
capacity, 5.5 KW / 380 V electrical energy.
5) Motor Diesel Pembangkit Listrik / Diesel Generator
Jenis/Klasifikasi : Stasioner tahun 2010, daya 1029 KVA, frekuensi
29 Desember 2015 s/d 29 Desember
50 Hz, jenis 4 tak, jumlah silinder 12 buah. / Type/Classification:
a) 1 Unit / 1 Unit 2016 / December 29, 2015 to December
Stationer of 2010, 1029 KVA power, 50 Hz frequency, 4 tax type,
29, 2016
12 cylinders
6) Penanggulangan kebakaran / Fire prevention
Box Hydrant di gedung A dan gedung B / Boxes at building A and
a) 11 Unit / 11 Units
building B
Tabung APAR di gedung A dan gedung B sebanyak / 61 APAR tubes
b) 61 tabung / 61 Units
at building A and building B
Alat pelindung diri dan perlengkapan K3 / Personal protective equipment
7)
and K3 equipment
Rompi paramedik /tanggap darurat, helm paramedik / tanggap
a) darurat. / Paramedic/emergency response vest, paramedic/
emergency response helmet.
Flash light, alat bantu pernafasan, kotak P3K, police line,
b) respirator. / Flash light, breathing apparatus, first aid kit, police
line, respirator.
b. Pelayanan Kesehatan Kerja / Occupational Health Services
Pemeriksaan kesehatan medical checkup Pejabat Struktural Kantor Pusat
1) nomor : KP.0606/102/P.III-2015. / Medical checkup for Structural Officials
of the Head Office No. KP.0606/102/P.III-2015.
Fasilitas Kesejahteraan (Kantin/Ruang Makan, Tempat Ibadah, Rekreasi, dan
c. lain-lain) / Welfare Facilities (Canteen/Dining Room, Worship Place, Recreation,
and so forth)
Disediakan fasilitas kantin/ruang makan di gedung B. / Canteen/dining
1)
room is provided at building B.
Disediakan fasilitas tempat ibadah di gedung A lantai 4. / Worship place

2)
is provided at building A floor 4.
d. SOP (Standard Operasional Prosedur) / SOP (Standard Operating Procedure)
Permit / Ijin bekerja bagi mitra kerja di Kantor Pusat berkaitan dengan
(bekerja di ketinggian, akses tegangan tinggi, menggali membongkar,
by pass sistem dll) masih dalam proses penyelesaian. / Work Permit for
1)
partners at the Head Office related to (work at height, access to high
voltage, excavation unloading, by pass system, and so forth) is still in
progress.
e. Rambu / Signs
Rambu-rambu sudah dibuat dan ditempatkan baik gedung A dan gedung
1)
B. / Signs had been made and placed in both building A and building B.
413
KESEMPATAN KERJA YANG SAMA EQUAL EMPLOYMENT OPPORTUNITIES

Pola karir pegawai Perseroan telah diatur dalam Peraturan Employee career pattern of the Company has been regulated in
Direksi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Nomor: PER.26/ the Regulation of Board of Directors of PT Pelabuhan Indonesia
KP.0403/P.III-2014 tentang Karier Pegawai dan Pengangkatan III (Persero) No. PER.26/KP.0403/P.III-2014 on Employee Career
dalam Jabatan tanggal 25 April 2014. Keberadaan pola and Appointment for a Position dated April 25, 2014. The
karir tersebut bertujuan untuk memberikan kejelasan dan existence of career pattern aims to provide clarity and career
kesempatan pengembangan karir yang sama kepada masing- development opportunity to each employee of the Company.
masing pegawai persuahaan. Dalam Peraturan Direksi tersebut The Board of Directors’ Regulation describes the employee
dijelaskan mengenai penjenjangan karir pegawai perusahaan career path based on employee education and employee
berdasarkan pendidikan pegawai dan keahlian pegawai. skills. It also explains about the requirements and procedures
Selain itu juga dijelaskan mengenai persyaratan dan tata cara of position appointment for promotion and employee transfer
pengangkatan dalam jabatan untuk kepentingan promosi dan purposes.
mutasi pegawai.
PENGEMBANGAN KOMPETENSI KARYAWAN EMPLOYEE COMPETENCY DEVELOPMENT

Dalam rangka meningkatkan kinerja K3, Perseroan telah In order to improve the performance of Occupational Health
melakukan pelatihan dan pengembangan terhadap para and Safety, the Company organizes training and development
karyawan yang dilakukan setiap tahun. Pada tahun 2017, programs for the employees every year. In 2017, the Company
Perseroan mengadakan pelatihan K3 dengan rincian sebagai held several OHS trainings with the following details:
berikut:
Jumlah Peserta / Pelaksanaan /
No Nama Pelatihan / Training Name Penyelenggara / Organizer
Number of Participants Implementation Date
Pelatihan dan Sertifikasi AK3 Umum
12 - 25 Januari 2017 / January
1 / General OHS Expert (AK3) Training 12 Orang / People CV. Anugrah Samudra Mandiri
12 - 25, 2017
and Certification
Pelatihan dan Sertifikasi AK3 Umum
25 - 28 April 2017 / April 25 - 28
2 / General OHS Expert (AK3) Training 4 Orang / People PT Esa Solusi Mandiri
April 2018
and Certification
TURN OVER KARYAWAN EMPLOYEE TURNOVER

Perseroan senantiasa melakukan review terhadap kebijakan- The Company continuously conducts review on the existing
kebijakan yang ada terkait remunerasi dan paket benefit policies concerning employee remuneration and benefits
bagi karyawan sebagai upaya mengelola tingkat turn over package as an effort to manage the employee turnover rate.
karyawan. Selain hal-hal bersifat materi, membangun budaya Aside from material matters, the Company’s work culture is also
kerja Perusahaan juga senantiasa dilakukan dalam rangka continuously developed to create a conducive, comfortable and
menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, nyaman dan enjoyable work environment for the employees. The employee
menyenangkan bagi karyawan. Turn over karyawan dalam turnover in a company is the indicator of work environment
suatu perusahaan dijadikan indikator baik buruknya lingkungan in the company. The more conducive and comfortable work
kerja di perusahaan tersebut, semakin kondusif dan nyaman environment, the employee turnover rate tends to be lower.
lingkungan kerjanya akan membuat tingkat turn over karyawan
cenderung rendah.
Pada tahun 2017, Perseroan melakukan pemutusan hubungan In 2017, the Company dismissed 88 employees with details:
kerja terhadap 88 karyawan dengan perincian 64 orang 64 employees entered retirement, 6 employees deceased, 10
memasuki masa pensiun alami, 6 orang meninggal dunia, 10 employees retired early, 7 employees reigned and 1 employee
orang Pensiun Dini, 7 orang mengundurkan diri dan 1 orang was dismissed because of conducting violation.
Diberhentikan karena melakukan pelanggaran.
HUBUNGAN INDUSTRIAL INDUSTRIAL RELATIONS

Komitmen Perseroan dalam menjaga hubungan industrial telah The Company’s commitment in maintaining industrial relations
dituangkan dalam Surat Keputusan Bersama Dewan Komisaris, has been set forth in Joint Decree of Board of Commissioners,
Direksi, dan Serika Pekerja Pelabuhan Indonesia III Nomor Board of Directors, and Labor Union of Pelabuhan Indonesia
HK.202/09/DK.P.III/2017 tentang Pedoman dan Perilaku (Code III No. HK.202/09/DK.P.III/2017 on Code of Conduct within PT
of Conduct) di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero). Pelabuhan Indonesia III (Persero).
Perseroan akan selalu berusahan mengembangkan kualitas The Company’s continues its attempt to develop the quality of
sumber daya manusia, sesuai dengan kebutuhan visi dan misi its Human Capital, in accordance with the need of vision and
serta program kerja jangka panjang perusahaan. Perseroan mission as well as long-term work program of the company.
menyadari sepenuhnya adanya perubahan lingkungan bisnis The Company is fully aware of the changes in dynamic business
414
yang dinamis, untuk itu segenap Insan Pelindo III akan selalu environment, thus the Personnel of the Company will strive to
berusaha untuk menjalin kemitraan agar saling mendukung establish partnership to achieve mutual support and common
dalam mencapai tujuan dan kemajuan bersama. goals and growth.
Sejalan dengan hal tersebut, maka Perseroan memiliki komitmen In line with these matters, the Company has commitments to:
untuk:
a. Memperlakukan Pekerja secara adil dan bebas dari bias a. Treating Workers fairly and free from bias due to diversity of
karena perbedaan suku, asal-usul, jenis kelamin, agama dan ethnicity, origin, gender, religion and birth and matters that
asal kelahiran serta hal-hal yang tidak terkait dengan kinerja. are unrelated to performance.
b. Memberikan kondisi kerja yang baik dan aman bagi Pekerja. b. Providing proper and safe working conditions for Workers.
c. Memberikan kesempatan yang setara/adil kepada seluruh c. Providing equal/fair opportunity to all Workers in career
Pekerja dalam pengembangan karir dan promosi. (Keputusan development and promotion. (Decision of the Secretary of
sekretaris Meneg BUMN No. 16/2012) the Ministry of State-Owned Enterprises No. 16/2012)
d. Melindungi Pekerja dari segala bentuk kemungkinan yang d. Protecting Workers from any possibilities that may endanger
membahayakan keselamatan dan kesehatan di tempat kerja. safety and health at workplace.
e. Memberikan hak kepada Pekerja untuk berserikat sesuai e. Providing the right to Workers to associate in accordance
dengan Peraturan dan Undang-Undang yang berlaku. with the applicable Laws and Regulations.
f. Memberikan kesempatan kepada Pekerja untuk mengikuti f. Providing opportunities for Workers to participate in further
pendidikan, pelatihan dan pengembangan lebih lanjut yang education, training and development programs which are in
sejalan dengan kompetensi dan kebutuhan Perusahaan. line with competency and the Company’s needs.
g. Mengusahakan agar skema renumerasi yang diterima g. Ensuring that the remuneration scheme received by workers,
pekerja, secara umum mengikuti peraturan yang berlaku. generally complies with the applicable regulations.
h. Menghargai Pekerja sebagai aset utama perusahaan. h. Respecting Workers as the company’s main asset.
i. Menerapkan sistem reward dan punishment yang i. Applying the reward and punishment system that encourages
mendorong semangat kerja Pekerja. employee morale.
j. Memberikan kebebasan kepada Pekerja untuk j. Giving freedom to Workers to express opinions and
menyampaikan pendapat dan aspirasi dengan tata cara aspirations in an ethical manner without violating the
yang beretika dan tidak bertentangan dengan peraturan regulations of the Company.
Perusahaan.
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY

Perseroan menyadari bahwa Pekerja adalah tulang punggung The Company realizes that Workers are the Company’s backbone
sekaligus mitra Perseroan dalam menjalankan kegiatan bisnisnya. and partner in performing its business activities. To that end, the
Untuk itu Perusahaan memiliki komitmen untuk senantiasa Company has a commitment to continuously prioritizing Worker
mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja Tenaga safety and health. Moreover, The Company understands that
Kerja. Perseroan menyadari bahwa pengelolaan kesehatan dan managing the occupational health and safety is essential for the
keselamatan kerja merupakan hal yang sangat penting bagi Company’s success in the long run.
keberhasilan Perusahaan dalam jangka panjang.
Perseroan senantiasa mengambil tindakan yang tepat untuk The Company continuously takes proper actions to prevent any
menghindari terjadinya kecelakaan dan gangguan kesehatan accidents and health problems in the workplace and ensures
di tempat kerja, serta selalu mengusahakan agar Pekerja that the Workers are in a safe and health workplace. On this
memperoleh tempat kerja yang aman dan sehat. Untuk maksud basis, the Company will continuously ensure that the Company’s
tersebut, Perusahaan akan selalu memastikan bahwa aset-aset assets and business sites as well as other facilities have complied
dan lokasi usaha serta fasilitas Perusahaan lainnya memenuhi with the prevailing laws and regulations concerning occupational
peraturan perundang-undangan yang berlaku berkenaang health and safety.
dengan kesehatan dan keselamatan kerja.
Komitmen Perseroan mengenai kesehatan dan keselamatan The Company’s commitment in the Worker health and safety has
kerja Pekerja telah dituangkan dalam Keputusan Bersama Dewan been declared in the Joint Decisions of Board of Commissioners,
Komisaris, Direksi dan Serikat Pekerja Pelabuhan Indonesia III Board of Directors and Labor Union of Pelabuhan Indonesia III
Nomor: 146/VIII/KEP/DK.P.III/2017, HK.03/14/P.III-2017 dan No. 146/VIII/KEP/DK.P.III/2017, HK.03/14/P.III-2017 and 35/
35/DP.SPPI/IX-2017. Melalui keputusan tersebut, Perseroan DP.SPPI/IX-2017. Based on these decisions, the Company is
berkomitmen untuk: committed to:
a. Membangun Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan a. Developing the Occupational Health and Safety Management
Kerja (SMK3) sebagai landasan kepatuhan sejalan dengan System as the foundation of compliance which is in
hukum dan peraturan Kesehatan dan Keselamatan Kerja. accordance with the law and regulations on Occupational
Health and Safety.
415
b. Menetapkan dan mengkaji sasaran, melakukan penilaian b. Determining and reviewing target, conducting assessment
dan pelaporan kinerja SMK3. and making a report on performance of Occupational Health
and Safety Management System.
c. Memberikan dukungan penuh terhadap penerapan SMK3 c. Providing full support for the implementation of
di lingkungan Perusahaan dalam upaya memberikan Occupational Health and Safety Management System within
perlindungan optimal kepada Pekerja dari gangguan dan the Company as an effort to provide optimum protection to
hal-hal yang dapat mengancam keselamatan jiwa dan the Workers from any disruption and matters that may harm
kesehatan. life and health.
d. Memastikan pemahaman yang lebih baik oleh Pekerja dan d. Ensuring a better understanding of the Workers and partners
mitra kerja mengenai masalah-masalah kesehatan dan on the occupational health and safety matters with respect
keselamatan kerja terkait dengan aktivitas Perusahaan. to the Company’s activities.
e. Mengupayakan perbaikan berkelanjutan atas berbagai e. Striving for continuous improvements in various aspects
aspek yang berkaitan dengan SMK3. related to Occupational Health and Safety Management
System.
f. Menempatkan SMK3 sebagai bagian yang tidak terpisahkan f. Placing Occupational Health and Safety Management System
dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan dan Laporan as an integral part of Work Plan and Budget of the Company
Tahunan. and Annual Report.
g. Menyertakan partisipasi Pekerja sebagai bagian dari upaya g. Appreciating the Workers’ participation as part of the efforts
peningkatan pelaksanaan SMK3. to improve the implementation of Occupational Health and
Safety Management System.
SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH WASTE MANAGEMENT SYSTEM

Pengelolaan limbah domestik maupun limbah B3 yang dihasilkan The management of domestic waste and B3 waste produced by
Perseroan dikelola oleh pihak ketiga. the Company is performed by a third party.
TINGKAT KECELAKAAN KERJA WORK ACCIDENT RATE

Kategori Kecelakaan
Upaya yang Dilakukan untuk Mengurangi Kecelakaan Kerja / Initiatives Conducted to Reduce
/ Category of 2017 2016
Accidents
Accident
Ringan / Minor 7 - 1. Pelatihan K3 / Training of OHS
Sedang / Moderate - 1 2. Teknik Investigasi Kecelakaan / Accident Investigation Techniques
Berat / Severe - - 3. Penilaian Risiko dan Continuous Improvement / Risk Assessment and Continuous Improvement
Meninggal / Passed
1 1 4. Perbaikan Sistem dan Prosedur / Improvement of Systems and Procedures
Away
INSIDEN K3 Perseroan 2017 THE COMPANY’S OHS INCIDENTS IN 2017

2017 2016
No Cabang / Branch Property Bodily Property
Bodily Injury Fatality Fatality Property Lost
Damage Injury Damage
1 TANJUNG PERAK 1 0 17 3 0 32 0
2 BANJARMASIN 0 0 12 1 0 10 0
3 TANJUNG EMAS 0 0 12 1 0 7 0
4 TPKS 0 1 9 0 0 5 0
5 GRESIK 0 0 8 0 0 3 0
6 KOTABARU 0 0 0 0 0 1 0
7 TANJUNG INTAN 0 0 5 0 0 1 0
8 TENAU KUPANG 0 0 2 1 1 1 0
9 BENOA 0 0 1 0 0 2 0
10 SAMPIT 0 0 1 0 0 5 1
11 TANJUNG WANGI 0 0 0 0 0 2 0
12 KUMAI 0 0 1 0 0 1 0
13 LEMBAR 0 0 0 1 0 1 0
14 TANJUNG TEMBAGA 0 0 0 0 0 0 0
15 BIMA 0 0 0 0 0 0 0
16 CELUKAN BAWANG 0 0 0 0 0 1 0
17 MAUMERE 0 0 0 0 0 0 0
18 KANTOR PUSAT 0 0 0 0 0 0 0
Jumlah / Total 1 1 68 7 1 72 1
416
Perseroan telah berupaya untuk mendukung terciptanya Budaya The Company seeks to support the establishment of OHS Culture
K3 dalam pelaksanaan kegiatan operasional Perseroan melalui in the implementation of the Company’s operations through
berbagai program, di antaranya: various programs, among others:
a. Kegiatan yang berisfat, antara lain: a. Activities on:
1. Pencanangan Budaya K3 di lingkungan kerja; 1. Formulation of OHS Culture in the workplace;
2. Pemberian penghargaan K3; 2. OHS awards;
3. Konvensi/Seminar/Lokakarya/Semiloka; 3. Convention/Seminar/Workshop/Seminar and
Workshop;
4. Pembentukan tim investigasi kecelakaan kerja; 4. Establishment of work accident investigation team;
5. Melaksanakan kegiatan Bulan K3 dengan tema yang 5. Performing OHS Month activity with the theme specified
sudah ditentukan oleh Pemerintah setiap tahunnya. by the Government every year.
b. Kegiatan yang bersifat promotif, antara lain: b. Promoting activities including:
1. Pemasangan bendera, spanduk, umbul-umbul dan 1. Installation of flag, banner, and billboard of OHS;
baliho K3;
2. Pameran K3; 2. OHS Exhibition;
3. Sosialisasi dan publikasi K3; 3. OHS dissemination and publication;
4. Aksi Sosial K3; 4. OHS Social Action;
5. Cerdas Cermat K3. 5. OHS quiz.
c. Kegiatan yang bersifat implementatif, antara lain: c. Implementative activities including:
1. Penilaian penghargaan K3; 1. Assessment of OHS awards;
2. Pembinaan dan pengujian lisensi; 2. Development and testing of license;
3. Pemeriksaan dan/atau pengujian objek K3; 3. Examination and/or testing of OHS object;
4. Penanganan kasus-kasus kecelakaan kerja; 4. Handling of work accident cases;
5. Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja; 5. Worker Medical examination;
6. Pengukuran dan pengujian lingkungan kerja; 6. Work environment measurement and testing;
7. Operasi tertib di bidang K3. 7. Orderly operation in OHS.
MEKANISME PENGADUAN MASALAH KETENAGAKERJAAN COMPLAINT MECHANISM ON EMPLOYMENT ISSUES

Alur Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Settlement Flow of Industrial Dispute
Direktur yang
Pegawai / membidangi SDM / Dinas Ketenagakerjaan /
SPPI
Employees The Director in charge Employment Agencies
of Human Capital
Dokumen/berkas upaya
Start penyelesaian melalui
perundingan Bipartit /
Documents/files for resolution
through Bipartite negotiations
Penyampaian perselisihan Surat penyampaian
berupa surat ke SPPI / perselisihan /
Submission of the dispute in Letter delivery of
form of letter to SPPI disputes Surat dan berkas
Penerimaan dan pencatatan
perselisihan /
perselisihan /
Disputes letter and files
Reception and recording of
Pengumpulan dokumen/ disputes
berkas perselisihan untuk
disampaikan ke Direksi / Diskusi pembahasan
The collection of documents masalah dengan SPPI /
Dsicussion of issues with Penyelesaian /
file of disputes to be
SPPI Conclusion
submitted to the Board of
Directors
Konsiliasi/Arbitrase /
Conciliation/Arbitration
Perselisihan melalui
perundingan Bipatrite /
Dispute through Bipatrite
Negotiations
Sepakat / Ya Selesai / Sepakat / Ya Selesai /

Agreed Yes Finished Agreed Yes Finished
Tidak Tidak
No No
Mencatatkan perselisihan ke
dinas ketenagakerjaan dan Pengajuan gugatan
penyampaian dokumen/berkas ke PHI /
bukti upaya penyelesaian melalui Filing lawsuit to PHI
LKS Bipartit /
Recording disputes to the
employment agencies and
delivering documents/files as
Proses lebih lanjut PHI /
proof of efforts to resolve through
Further process of PHI
Bipartite LKS
417
Pegawai yang hendak melaporkan perselisihan dapat langsung An Employee who is intended to report dispute can directly
melaporkan ke SPPI dengan membawa surat dan dokumen submit a letter and other supporting documents which later
pendukung lainnya yang nantinya akan dibahas secara internal will be discussed internally by SPPI. Subsequently it will be
oleh SPPI. Setelah itu hasil pembahasan internal akan diteruskan forwarded to the Director in charge of Human Capital and
ke direktur yang membidangi SDM dan didiskusikan untuk discussed for the implementation of dispute settlement through
pelaksanaan penyelesaian perselisihan melalui perundingan bipartite negotiations, then immediately conducted bipartite
bipartit, setelah Direktur maka segera dilakukan perundingan negotiations with employees, SPPI and Directors/management.
bipartit dengan pegawai, SPPI dan direksi/manajemen. Jika If the agreement is reached then the dispute is settled, otherwise
ditemukan kesepakatan maka perselisihan selesai, namun the SPPI/both parties shall register the dispute to the agency in
jika tidak maka SPPI/kedua belah pihak wajib mencatatkan charge of employment along with other documents proving that
perselisihan ke instansi yang membidangi ketenagakerjaan bipartite negotiation had been carried out.
beserta dokumen-dokumen lain yang membuktikan bahwa
perundingan bipartit telah dilaksanakan.
Langkah selanjutkan akan ditindaklanjuti dengan konsiliasi atau Then the dispute will be followed up with conciliation or
arbitrase, yang dapat ditentukan oleh pihak terkait (pegawai/ arbitration, which can be determined by the related party
SPPI/manajemen sebagai wakil direksi) atau disesuaikan dengan (employee/SPPI/management as a representative of the Board
jenis perselisihan yang diperkarakan. Jika diperoleh kesepakatan of Directors) or adjusted to the type dispute. If the agreement is
maka perselisihan dianggap selesai. Namun jika tidak, maka reached then the dispute is over, otherwise the lawsuit can be
langkah selanjutnya dapat diajukan gugatan ke PHI (Pengadilan filed to the IRC (Industrial Relations Court).
Hubungan Industrial).
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DALAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TO THE

PENGEMBANGAN SOSIAL KEMASYARAKATAN SOCIAL COMMUNITY DEVELOPMENT
Sebagai BUMN yang bergerak di bidang penyediaan jasa As a State-Owned Enterprise engaged in seaport services,
kepelabuhanan, Perseroan memiliki kewajiban untuk turut the Company has the obligation to actively provide guidance
aktif memberikan bimbingan dan bantuan kepada pengusaha and assistance to economically weak entrepreneur groups,
golongan ekonomi lemah, koperasi dan masyarakat sebagaimana cooperatives and communities as the intention and purpose
maksud dan tujuan dalam Undang-Undang Nomor 19 tahun in the Law No. 19 of 2003 concerning State-Owned Enterprises
2003 tentang Badan Usaha Milik Negara Pasal 2 ayat (1) huruf e. Article 2 paragraph (1) letter e.
Tanggung jawab sosial Perseroan terhadap pengembangan sosial The Company’s social responsibility towards social and
dan kemasyarakatan dilaksanakan melalui Program Kemitraan community development is implemented through the
dan Bina Lingkungan (PKBL) yang merupakan implementasi Partnership and Community Development Program (PKBL) as
dari Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-09/MBU/07/2015 the implementation of the Regulation of the Minister of SOE
tanggal 3 Juli 2015 tentang Program Kemitraan dan Program No.PER-09/MBU/07/2015 dated July 3, 2015 on Partnership
Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara. Program and Community Development Program of State-Owned
Enterprises.
Program Kemitraan merupakan program untuk meningkatkan The Partnership Program is a program to increase the ability of
kemampuan usaha kecil agar menjadi tangguh dan mandiri. small business to be tough and independent. Meanwhile, the
Sedangkan Program Bina Lingkungan merupakan program Community Development Program is a program of community
pemberdayaan kondisi sosial masyarakat oleh BUMN. social empowerment by SOEs. PKBL is implemented by PKBL
PKBL dilaksanakan oleh Subdit PKBL yang ada di Sekretaris Sub-Director in Corporate Secretary. The Company has a
Perusahaan. Perseroan memiliki visi PKBL yaitu “Menjadikan vision of PKBL namely “Making small entrepreneurs and social
pengusaha kecil dan lingkungan sosial sebagai obyek utama environment as the main object in spurring an active and
dalam memacu perekonomian daerah yang aktif dan dinamis”. dynamic regional economy”. To realize such vision, The Company
Untuk mewujudkan visi tersebut, Perseroan mencanangkan launched the mission “To increase small entrepreneurs to
misi “Meningkatkan pengusaha kecil menjadi pengusaha yang be strong, independent and professional entrepreneurs to
tangguh, mandiri dan profesional dalam rangka upaya penguatan strengthen people’s economic resilience based on regional
ketahanan ekonomi kerakyatan yang bertumpu pada potensi potential and market mechanisms” and “To enhance the role
wilayah dan mekanisme pasar” dan “Meningkatkan peran of a vibrant social environment for community activities and
lingkungan sosial yang bergairah bagi kegiatan masyarakat dan regional economy to achieve economic resilience.”
ekonomi daerah dalam rangka upaya mewujudkan ketahanan
ekonomi.”
418
KEGIATAN YANG DILAKUKAN TAHUN 2017 ACTIVITIES IN 2017

Pada tahun 2017 telah melaksanakan berbagai program terkait The Company has implemented a variety of programs related
pengembangan sosial kemasyarakatan baik melalui program to social community development in 2017 both through the
kemitraan maupun program BUMN Hadir Untuk Negeri, di partnership program and SOE for the Country program covering:
antaranya:
1. Diklat Kewirausahaan 1. Entrepreneurship Training Program
Selama tahun 2017 telah dilaksanakan Diklat manajemen During 2017, basic level managerial and entrepreneurship
tingkat dasar dan kewirausahaan bagi 476 calon mitra training programs had been organized in Tanjung Perak,
binaan yang dilaksanakan di cabang Tanjung Perak, Tanjung Tanjung Wangi, Tanjung Emas, Tanjung Intan, Banjarmasin,
Wangi, Tanjung Emas, Tanjung Intan, Banjarmasin, Benoa, Benoa, Tenau Kupang, Sampit and Lembar branches for 476
Tenau Kupang, Sampit dan Lembar. potential partners.
2. Pameran Mitra Binaan 2. Developed Partner Exhibition
Selama tahun 2017 Perseroan telah mengikutsertakan Throughout 2017, The Company had involved 86 partners in
sebanyak 86 mitra binaan pada 14 event pameran, yaitu: 14 exhibitions, among others:
Jumlah Mb
Lokasi /
No Uraian / Description Tanggal Pelaksanaan / Implementation Date / Number Of
Location
Partners
26 April 2017 s.d. 30 April 2017 /
1 Inacraft 2017 Jakarta 9
April 26, 2017 to April 30, 2017
17 Mei 2017 s.d. 21 Mei 2017 /
2 Buleleng Expo 2017 Solo 2
May 17, 2017 to May 21, 2017
18 Mei 2017 s.d. 21 Mei 2017 /
3 Kabupaten Semaran Expo 2017 Semarang 2
May 18, 2017 to May 21, 2017
19 Mei 2017 s.d. 24 Mei 2017 /
4 Kalteng Quality Expo 2017 Sampit 1
May 19, 2017 to May 24, 2017
12 Juli 2017 s.d. 14 Juli 2017 /
5 UNS Awards 2017 Surakarta 3
July 12, 2017 to July 14, 2017
30 Agustus 2017 s.d. 3 September 2017 /
6 Surabaya Great Expo 2017 Surabaya 9
August 30, 2017 to September 3, 2017
13 September 2017 s.d. 18 September 2017 /
7 Fashion and Craft Festival 2017 Surabaya 9
September 13, 2017 to September 18, 2017
5 Oktober 2017 s.d. 11 Oktober 2017 /
8 Jatim Fair 2017 Surabaya 9
October 5, 2017 to October 11, 2017
11 Oktober 2017 s.d. 15 Oktober 2017 /
9 Trade Expo BSD City Banten Banten 1
October 11, 2017 to October 15, 2017
22 November 2017 s.d. 26 November 2017 /
10 Siar Interfood 2017 Jakarta 1
November 22, 2017 to November 26, 2017
11 Surabaya North Quay (Kapal Pesiar) / (Cruise Ship) 12 November 2017 / November 12, 2017 Surabaya 10
Jumlah Mitra Binaan 86
3. Program BUMN Hadir untuk Negeri 3. SOE for the Nation Program
Perseroan melaksanakan kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri The Company carried out SOE for the Nation activity in
pada tahun 2017 dengan di pusatkan di Kota Palangkaraya. 2017, which was focused on Palangkaraya. This activity
Kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri Perseroan, adalah encompassed the following:
sebagai berikut:
• Pelaksanaan program Siswa Mengenal Nusantara yang • Conducted the program of Siswa Mengenal Nusantara
dilaksanakan pada tanggal 24 Juli-1 Agustus 2017. (Students Understanding the Archipelago) which was
Perseroan mendapatkan tugas untuk menerima 20 carried out on July 24 to August 1, 2017. The Company
pelajar asal Jambi ke Palangkaraya serta mengirimkan was assigned to accommodate 20 students from Jambi to
20 pelajar asal Palangkaraya ke Jambi. Program tersebut Palangkaraya and to send 20 students from Palangkaraya to
bertujuan untuk membuka wawasan para pelajar Jambi. This program aimed at broadening the knowledge of
terutama pengenalan BUMN yang ada di Indonesia. the students, particularly in regard with the State-Owned
Enterprises in Indonesia.
419
• Pelaksanaan Upacara Bendera dalam rangka • Conducted Flag Ceremony to Commemorate the 72nd
memperingati hari ulang tahun Republik Indonesia Independence Day of the Republic of Indonesia in
yang ke 72 di Palangkaraya dimana President Director Palangkaraya, where the President Director of the Company
Perseroan menjadi Inspektur Upacara. Dalam peringatan served as the Inspector. In this ceremony, the Company also
tersebut Perseroan juga memberikan bantuan bedah gave assistance in the form of house renovation symbolically
rumah secara simbolis kepada Veteran dan yang berhak. to several veterans and underprivileged people.
• Pelaksanaan kegiatan Jalan Sehat bersama yang • Conducted Jalan Sehat (Healthy Walk) Activity on August 20,
dilaksanakan pada tanggal 20 Agustus 2017 di 2017 in Palangkaraya.
Palangkaraya.
TANGGUNG JAWAB KEPADA KONSUMEN RESPONSIBILITY TO CONSUMER

PEMENUHAN SERVICE LEVEL AGREEMENT/SERVICE LEVEL FULFILLMENT OF SERVICE LEVEL AGREEMENT/SERVICE LEVEL
GUARANTEE (SLA/SLG) GUARANTEE (SLA/SLG)
Sebagai salah satu sarana prasarana transportasi, pelabuhan As a means of transportation infrastructure, port has a strategic
memiliki peran strategis untuk mendukung sistem transportasi role to support the transportation system as the node point
karena menjadi titik simpul hubungan antar daerah atau of the relationship between regions or countries as well as a
negara serta menjadi tempat perpindahan intra dan antarmoda place of intra and intermodal transport movement. On this
transportasi. Dengan demikian penting bagi sebuah pelabuhan basis, a port shall improve the efficiency and accumulation of
untuk meningkatkan efisiensi dan akumulasi komoditi hinterland trading commodities. In general, there are three
perdagangan hinterland. Umumnya terdapat tiga tolok main benchmarks used in the provision of services in the port,
ukur utama yang digunakan dalam pemberian pelayanan di namely:
pelabuhan, yaitu:
1. Quality of services (kepastian, keamanan, keselamatan, dan 1. Quality of services (certainty, security, safety, smoothness)
kelancaran)
2. Cost (Tarif yang wajar) 2. Cost (Reasonable rate)
3. Delivery (kecepatan, produktivitas) 3. Delivery (Speed, Productivity)
Komponen lain yang tak kalah penting dalam rangka memberikan Another essential component in providing the best services for
servis terbaik bagi pengguna pelabuhan ialah penerapan Services port users is the implementation of Services Level Guarantee.
Level Guarantee. Services Level Guarantee/SLG adalah standar Services-Level Guarantee/SLG is a minimum service guarantee
jaminan pelayanan minimal dari suatu jasa kepelabuhanan standard of a port service at a certain port that is openly declared
pada pelabuhan tertentu yang dideclare secara terbuka untuk for all port services, whereas the Services Level Agreement/SLA
seluruh pemakaian jasa kepelabuhanan. Sedangkan Services is an agreement between the general manager of certain branch
Level Agreement/SLA adalah perjanjian antara general manager and the specific service user that contains the SLG conditions
cabang tertentu dengan pengguna jasa tertentu yang berisi and the provided compensation.
tentang kondisi SLG dan kompensasi yang diberikan.
Kepuasan customer yang menjadi fokus dan prioritas Perseroan Customer satisfaction which is The Company’s focus and priority
membuat penerapan SLG dan SLA menjadi hal penting yang encourages the importance of application of SLG and SLA to
senantiasa diperhatikan. Perseroan berupaya untuk terus be continuously concerned. The Company attempts to always
meningkatkan quality, cost dan delivery untuk memperoleh improve quality, cost, and delivery in obtaining more loyal
loyal customer yang semakin besar, terutama mengingat setiap customers, especially given that each working area of the port
wilayah kerja cabang pelabuhan diperkenankan untuk memiliki branch is allowed to own SLA/SLG which refers to the Law No. 17
SLA/SLG tersendiri yang mengacu pada Undang-Undang 17 of 2008. In the implementation of SLG/SLA, The Company refers
tahun 2008. Dalam pelaksanaan SLG/SLA, Perseroan mengacu to several references, including:
pada beberapa referensi yakni:
1. Keputusan dirjen perhubungan laut tentang standar kinerja 1. Decision of the Directorate General of Sea Transportation
pelayanan jasa kepelabuhanan. concerning the performance standards of port services.

2. Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) Perseroan tahun 2. Long-term Corporate Plan (RJPP) of the Company in 2015-
2015-2019. 2019.
3. Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2017. 3. Work Plan and Corporate Budget in 2017.
4. Kontrak manajemen direksi dan pemegang saham dalam 4. Management Contract of the Board of Directors and
bentuk Key Performance Indicator (KPI) tahun 2017. shareholders in the form of Key Performance Indicator (KPI)
in 2017.
420
Penyesuaian tarif Pelayanan Jasa Kepelabuhanan dilakukan Tariff Adjustment of Port Service Delivery is conducted every
setiap dua tahun sekali, yang persetujuannya diberikan setelah two years, whose approval is given after the Company meets
Perseroan memenuhi standar kinerja yang ditentukan oleh the performance standards determined by the Ministry of
Kementerian Perhubungan. Transportation.
Sementara itu, perhitungan tarif kerjasama pengusahaan Meanwhile, the calculation of the tariff of property expenditure
properti ditetapkan berdasarkan Nilai Jual Objek Pasar (NJOP) cooperation is determined based on the Market Object Sold
atau harga pasar yang berlaku pada setiap daerah. Setiap Value or the prevailing market price in each region. Any service
pengguna jasa yang membutuhkan informasi terhadap tarif user requiring information on the service tariff of The Company,
pelayanan Perseroan, ataupun keberatan terhadap tarif yang or any objection to the tariff, may contact every Commercial
diberikan dapat menghubungi setiap Dinas Komersial di Service at the Branch Port to obtain complete explanation.
Pelabuhan Cabang untuk mendapatkan penjelasan terbaik.
PENYEDIAAN MEDIA KELUHAN PELANGGAN CUSTOMER COMPLAINT MEDIA

Perseroan menyediakan sarana untuk mendapatkan umpan balik The Company provides a means for customer feedback regarding
dari pelanggan mengenai mutu produk, dukungan pelanggan, product quality, customer support, and transactions, through
dan transaksi, melalui media sebagai berikut: the following media:
1. Surat, Kotak Saran, Kartu Saran, Telephone dan Faximile, 1. Mail, Suggestion Box, Suggestion Card, Telephone and
Email, dan SMS Facsimile, Email, and SMS
2. Face to Face/rapat/customer gathering/focus group 2. Face to Face/meeting/customer gathering/focus group
discussion (FGD)/Customer Relationship Officer (CRO) discussion (FGD)/Customer Relationship Officer (CRO)
Survey Analisa Kebutuhan Pengguna jasa layanan dan Survei Survey of Service User’s Needs Analysis, Customer Satisfaction,
Kepuasan Pelanggan Alur penanganan keluhan pelanggan dalam and the flow of customer complaint handling in the Company
Perseroan melalui Surat, Kotak Saran dan Kartu Saran, Telephone through Letter, Suggestion Box and Suggestion Card, Telephone
dan Faximlle, Email,dan SMS adalah sebagai berikut: and Facsimile, Email and SMS is described as follows:
1. Pelanggan mengajukan keluhan melalui media keluhan 1. Customers file complaints through complaint media;
2. Tim keluhan pelanggan menerima dan mencatat semua 2. Customer complaint team receives and records all customer
keluhan pelanggan kedalam logbook; complaints in the logbook;
3. Tim keluhan pelanggan melakukan verifikasi keluhan 3. The Customer complaint team verifies the customer
pelanggan complaints;
4. Tim keluhan pelanggan memberikan jawaban atas keluhan 4. The Customer complaint team provides response to the
pelanggan apabila penyelesaiannya kurang dari 1x24 jam customer complaints if the completion is less than 1x24
hours;
5. Apabila Penyelesaian keluhan pelanggan memerlukan 5. If the Completion of the Customer Complaints requires
koordinasi Kantor Pusat Perusahaan/lnstansi terkait, Tim coordination with the Company Head Office/Related agency,
keluhan pelanggan tetap memberikan tanggapan dalam the Customer complaint team shall remain to respond
waktu 1 x 24 jam, sebelum mengundang pelanggan untuk within 1 x 24 hours, before inviting the customers for further
melakukan pembicaraan lebih lanjut; discussions;
6. Tim keluhan pelanggan melakukan monitoring pelaksanaan 6. The Customer complaint team monitors the implementation
perbaikan yang tertuang dalam logbook keluhan sesuai of the improvement contained in the complaint logbook in
dengan jadwal perbaikan yang ditetapkan accordance with the specified schedule;
7. Tim keluhan pelanggan melakukan pencatatan keluhan 7. The Customer complaint team records the customer
pelanggan, rekapitulasi, dan melakukan monitoring complaint, recapitulates, and monitors the customer
penyelesaian keluhan pelanggan melalui aplikasi www.crm. complaint settlement through the application in www.crm.
pelindo.co.id pelindo.co.id.
KEPUASAN PELANGGAN CUSTOMER SATISFACTION

Pengukuran tingkat kepuasan pelanggan setiap tahunnya The measurement of customer satisfaction level is conducted
dilakukan dengan melakukan survei yang dilakukan terhadap every year through survey in several types of seaport service
jenis pelayanan pelabuhan
1. Pelayanan Jasa Kapal 1. Ship Services
2. Pelayanan Barang 2. Goods Service
3. Pelayanan Bongkar Muat 3. Loading and Unloading Service
4. Pelayanan Terminal Penumpang 4. Passenger Terminal Services
5. Vendor 5. Vendor
421
Analisis yang dilakukan terhadap Survei Kepusasan Pelanggan Analysis conducted on the Company’s Customer Satisfaction
Perseroan tahun 2017 antara lain untuk mengetahui nilai Survey in 2017, among others, aims to identify the value of
kepuasan pelanggan, nilai ketidakpuasan pelanggan, nilai customer satisfaction, the value of customer dissatisfaction, the
loyalitas pelanggan, dan mengetahui engagement pelanggan. value of customer loyalty, and identify customer engagement.
Berdasarkan hasil survey kepuasan pelanggan yang telah Based on the results of customer satisfaction survey, customer
dilakukan, selanjutnya diperoleh indikator kepuasan pelanggan satisfaction indicator is obtained which includes the average of
yang meliputi rata-rata harapan (Importance), rata-rata expectation (Importance), average perceived customer service
pelayanan yang dirasakan pelanggan (Performance), nilai GAP, (Performance), GAP value, Customer Satisfaction Index (CSI) and
Customer Satisfaction Index (CSI) serta keterangan dari nilai CSI. information from CSI score.
Tabel berikut merupakan hasil data kumulatif kualitas pelayanan The following table is the result of cumulative data of service
di 16 cabang Perseroan, 1 (satu) Unit Pengusahaan Perusahaan quality in 16 (sixteen) branches of The Company, 1 (one)
(TPKS) dan Kantor Pusat. Business Unit of Enterprise (TPKS), and Head Office.
CSI CSI
%
JENIS PELAYANAN & KATEGORIS PELANGGAN / Keterangan /
Target Realisasi Pencapaian
TYPE OF SERVICE & CUSTOMER CATEGORY Description
Responden
A. PELAYANAN KAPAL / SHIP SERVICES
Ada tambahan
A. 1. Nakhoda / Skipper 178 182 102,2%
responden
Ada tambahan
A. 2. Pemilik Kapal/Agen Pelayaran / Ship Owners/Sailing Agents 297 301 101,3%
responden
B. PELAYANAN BARANG / GOODS SERVICES
Ada pengurangan
B.1. Pemilik Barang/EMKL / Owners of Goods/EMKL 151 128 84,8%
responden
Ada pengurangan
B.2. PBM NON PELINDO III 154 142 92,2%
responden
B.3. Operator Truck/Trailer Khusus PBM NON PELINDO III / Truck Ada tambahan
440 462 105,0%
Operator/Special Trailer of PBM NON PELINDO III responden
C. PELAYANAN BONGKAR MUAT NON PETI KEMAS / SERVICES OF
LOADING AND UNLOADING CONTAINER
Ada tambahan
C.1. Pelayanan Bongkar Muat/Freight Fowander 71 80 112,7%
responden
C.2. Pemilik barang /freight / forwarding/EMKL 32 32 100,0% Sesuai target
Ada tambahan
C.3. Operator Truck/Trailer / Truck Operator/Trailer 96 104 108,3%
responden
D. PELAYANAN BONGKAR MUAT PETI KEMAS / SERVICES OF LOADING
AND UNLOADING NON CONTAINER
D.1. Pemilik Barang/Freight Forwarder/EMKL / Owners of Goods/Freight
93 93 100,0% Sesuai target
Forwarder/EMKL
D.2. Pemilik Kapal/Agen Pelayaran/Nahkoda / Ship Owners/Sailing Ada pengurangan
58 56 96,6%
Agents/Skippers responden
Ada tambahan
D.3. Operator Truck/Trailer / Truck Operator/Trailer 143 144 100,7%
responden
E. PELAYANAN TERMINAL PENUMPANG / SERVICES OF PASSENGER
TERMINAL
Ada tambahan
F.1. Penumpang naik/transit / Penumpang naik/transit 915 986 107,8%
responden
F. PELAYANAN VENDOR / VENDOR SERVICES
F.1. Rekanan/kontraktor/vendor yang bekerja di Pelindo III Cabang

Ada pengurangan
Pelabuhan Tanjung Perak/ Rekanan/kontraktor/vendor yang bekerja di 215 148 68,8%
responden
Pelindo III Cabang Pelabuhan Tanjung Perak
NILAI TOTAL / TOTAL VALUE
422
Nilai CSI / CSI Score

Kategori CSI /
No Cabang Pelabuhan / Port Branch CSI Skala 5 CSI Skala 100 / Category CSI
/ CSI Scale 5 CSI Scale 100
Cabang Pelabuhan 3,82 76,31 Puas / Satified
1 Pelabuhan Tanjung Intan – Cilacap (TGI) / Port of Tanjung Intan – Cilacap (TGI) 3,97 79,44 Puas / Satified
2 Pelabuhan Bima (BMA) / Port of Bima (BMA) 3,96 79,21 Puas / Satified
3 Pelabuhan Kotabaru (KTU) / Port of Kotabaru (KTU) 3,93 78,60 Puas / Satified
4 Pelabuhan Tanjung Perak (TGP) / Port of Tanjung Perak (TGP) 3,90 77,96 Puas / Satified
5 Pelabuhan Celukan Bawang (CLB) / Port of Celukan Bawang (CLB) 3,89 77,89 Puas / Satified
6 Pelabuhan Gresik (GSK) / Port of Gresik (GSK) 3,88 77,62 Puas / Satified
Pelabuhan Tanjung Tembaga Probolinggo (TGT) / Port of Tanjung Tembaga Probolinggo
7 3,87 77,41 Puas / Satified
(TGT)
8 Kantor Pusat Pelindo III Surabaya (KANPUS) / Head Office of Pelindo III Surabaya (KANPUS) 3,87 77,35 Puas / Satified
9 Pelabuhan Banjarmasin (BJN) / Port of Banjarmasin (BJN) 3,81 76,26 Puas / Satified
10 Pelabuhan Tenau – Kupang (TNU) / Port of Tenau – Kupang (TNU) 3,80 76,03 Puas / Satified
11 Pelabuhan Benoa – Bali (BNA) / Port of Benoa – Bali (BNA) 3,80 75,94 Puas / Satified
12 Pelabuhan Tanjung Emas – Semarang / Port of Tanjung Emas - Semarang 3,77 75,33 Puas / Satified
13 Pelabuhan Lembar (LMR) / Port of Lembar (LMR) 3,74 74,88 Puas / Satified
14 UPP Terminal Petikemas Semarang (TPKS) / Container Terminal UPP Semarang (TPKS) 3,69 73,88 Puas / Satified
15 Pelabuhan Maumere (MME) / Port of Maumere (MME) 3,69 73,81 Puas / Satified
16 Pelabuhan Sampit (SMT) / Port of Sampit (SMT) 3,67 73,31 Puas / Satified
Pelabuhan Tanjung Wangi – Banyuwangi (TGW) / Port of Tanjung Wangi – Banyuwangi
17 3,65 73,05 Puas / Satified
(TGW)
18 Pelabuhan Kumai (KMI) / Port of Kumai (KMI) 3,38 67,51 Biasa Saja / Fair
CLI
CLI Skala 100
JENIS PELAYANAN & KATEGORIS PELANGGAN / CLI Skala 5 / Keterangan /
/ CLI Scale
TYPE OF SERVICE & CUSTOMER CATEGORY CLI Scale 5 Description
100
Indeks Loyalitas Pelanggan 3,86 77,16 Loyal
A. PELAYANAN KAPAL / SHIP SERVICES 3,84 76,71 Loyal
A. 1. Nakhoda / Skipper 3,92 78,35 Loyal
A. 2. Pemilik Kapal/Agen Pelayaran / Ship Owners/Sailing Agents 3,75 75,07 Loyal
B. PELAYANAN BARANG / GOODS SERVICES 3,84 76,73 Loyal
B.1. Pemilik Barang/EMKL / Owners of Goods/EMKL 3,84 76,80 Loyal
B.2. PBM NON PELINDO III 3,91 78,23 Loyal
B.3. Operator Truck/Trailer Khusus PBM NON PELINDO III / Truck Operator/Special
3,76 75,17 Loyal
Trailer of PBM NON PELINDO III
C. PELAYANAN BONGKAR MUAT NON PETI KEMAS / SERVICES OF LOADING AND
3,93 78,55 Loyal
UNLOADING CONTAINER
C.1. Pemilik Barang/Freight Forwarder/EMKL / Owners of Goods/Freight Forwarder/
4,00 79,92 Loyal
EMKL
C.2. Pemilik Kapal/Agen Pelayaran/Nahkoda / Ship Owners/Sailing Agents/Skippers 3,87 77,37 Loyal
C.3. Operator Truck/Trailer Khusus PBM NON PELINDO III / Truck Operator/Special
3,92 78,35 Loyal
Trailer of PBM NON PELINDO III
D. PELAYANAN BONGKAR MUAT PETI KEMAS / SERVICES OF LOADING AND UNLOADING
3,83 76,59 Loyal
NON CONTAINER
D.1. Pemilik Barang/Freight Forwarder/EMKL / Owners of Goods/Freight Forwarder/
3,81 76,27 Loyal
EMKL
D.2. Pemilik Kapal/Agen Pelayaran/Nahkoda / Ship Owners/Sailing Agents/Skippers 3,83 76,61 Loyal
D.3. Operator Truck/Trailer / Truck Operator/Trailer 3,84 76,90 Loyal

E. PELAYANAN TERMINAL PENUMPANG / SERVICES OF PASSENGER TERMINAL 3,86 77,23 Loyal
Indeks Pelayanan Vendor / Vendor Services Index 4,03 80,62 Loyal
423
Nilai CSI / CSI Score

Kategori CSI /
No Cabang Pelabuhan / Port Branch CLI Skala 5 CLI Skala 100 / Category CSI
/ CLI Scale 5 CLI Scale 100
Cabang Pelabuhan 3,86 77,16 Loyal
1 Pelabuhan Maumere (MME) / Port of Maumere (MME) 4,08 81,50 Loyal
2 Pelabuhan Tanjung Intan – Cilacap (TGI) / Port of Tanjung Intan – Cilacap (TGI) 4,02 80,31 Loyal
Pelabuhan Tanjung Tembaga Probolinggo (TGT) / Port of Tanjung Tembaga Probolinggo
3 3,98 80,31 Loyal
(TGT)
4 Pelabuhan Gresik (GSK) / Port of Gresik (GSK) 3,98 79,55 Loyal
5 Pelabuhan Bima (BMA) / Port of Bima (BMA) 3,94 78,88 Loyal
6 Pelabuhan Tanjung Perak (TGP) / Port of Tanjung Perak (TGP) 3,94 78,70 Loyal
7 Pelabuhan Celukan Bawang (CLB) / Port of Celukan Bawang (CLB) 3,92 78,35 Loyal
8 Pelabuhan Tenau – Kupang (TNU) / Port of Tenau – Kupang (TNU) 3,86 77,18 Loyal
9 Pelabuhan Benoa – Bali (BNA) / Port of Benoa – Bali (BNA) 3,85 77,05 Loyal
10 Pelabuhan Lembar (LMR) / Port of Lembar (LMR) 3,83 76,53 Loyal
11 Pelabuhan Tanjung Emas – Semarang / Port of Tanjung Emas - Semarang 3,83 76,53 Loyal
12 Pelabuhan Banjarmasin (BJN) / Port of Banjarmasin (BJN) 3,80 76,01 Loyal
13 UPP Terminal Petikemas Semarang (TPKS) / Container Terminal UPP Semarang (TPKS) 3,78 75,65 Loyal
14 Pelabuhan Kumai (KMI) / Port of Kumai (KMI) 3,73 75,65 Loyal
15 Kantor Pusat Pelindo III Surabaya (KANPUS) / Head Office of Pelindo III Surabaya (KANPUS) 3,71 74,20 Loyal
16 Pelabuhan Kotabaru (KTU) / Port of Kotabaru (KTU) 3,67 73,43 Loyal
17 Pelabuhan Sampit (SMT) / Port of Sampit (SMT) 3,63 72,70 Loyal
Pelabuhan Tanjung Wangi – Banyuwangi (TGW) / Port of Tanjung Wangi – Banyuwangi
18 3,61 72,70 Loyal
(TGW)
PRODUK DAN PELAYANAN BAGI KONSUMEN PRODUCTS AND SERVICE FOR CUSTOMER
Perseroan berupaya memastikan bahwa layanan yang diberikan The Company strives to ensure that the services provided to
kepada pelanggan telah memenuhi standar layanan terbaik, the customer have met the best standard service. Hence, the
untuk menjamin hal tersebut, perseroan telah tersertifikasi Company has been certified by ISO - 9001, ISO 14001 as well
berdasarkan ISO -9001, ISO 14001 serta The International Ship as the International Ship and Port Facility Security (ISPS) Code.
and Port Facility Security (ISPS) Code.
REALISASI PELAYANAN KELUHAN PELANGGAN TAHUN 2017 REALIZATION OF CUSTOMER COMPLAINT SERVICES IN 2017
Selama tahun 2017 Pelindo III menerima sebanyak 422 keluhan During 2017, The Company received 422 customer complaints,
pelanggan, dengan rincian sebagai berikut: with the following details:
Status Tindak Lanjut Pelanggan
Keluhan Pelanggan / Customer Complaint / Follow-Up Status Of Customer
No Cabang Pelabuhan Complaint
Terima / Dalam Proses Selesai /
Tolak / Reject Jumlah / Total
Accept / In Process Settled
1 Tanjung Perak 251 53 304 - 304
2 Tanjung Emas 15 - 15 - 15
3 Tanjung Intan 7 - 7 - 7
4 Banjarmasin 29 - 29 - 29
5 TPKS 16 - 16 - 16
6 Gresik 3 - 3 - 3
7 Tanjung Wangi 9 - 9 - 9
8 Benoa 7 - 7 - 7
9 Sampit 4 - 4 - 4
10 Tenau Kupang 4 - 4 - 4
11 Kumai 4 - 4 - 4
12 Kotabaru 11 - 11 - 11
13 Celukan Bawang 15 - 15 - 15
424
Status Tindak Lanjut Pelanggan

Keluhan Pelanggan / Customer Complaint / Follow-Up Status Of Customer
No Cabang Pelabuhan Complaint
Terima / Dalam Proses Selesai /
Tolak / Reject Jumlah / Total
Accept / In Process Settled
14 Lembar 5 1 6 - 6
15 Maumere 2 3 5 - 5
16 Bima 1 - 1 - 1
17 Probolinggo 2 - 2 - 2
Jumalah / Total 385 57 442 - 442
Prosentase Tindak Lanjut Keluhan Pelanggan /
0% 100%
Follow-Up Status Of Customer Complaint
425
Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi

Tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2017
The Board of Commissioners’ and The Board of Directors’ Statement of
Responsibility for the 2017 Annual Report of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa We, the undersigned, hereby declare that all information in the
semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Pelabuhan 2017 Annual Report of PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) have
Indonesia III (Persero) tahun 2017 telah dimuat secara lengkap been presented completely and we are thus fully responsible
dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan for the truthfulness of the contents in this Annual Report and
Tahunan dan Laporan Keuangan Perusahaan. Financial Report of the Company.
Demikian penyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement has been made truthfully.
Jakarta, April 2018 Jakarta, April 2018
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Hari Bowo
Komisaris Utama
Soritaon Siregar Wahju Satrio Utomo
Komisaris Komisaris
Heddy Lugito Zainal Abidin

Komisaris Komisaris
426
Direksi
Board of Directors

President Director
Mohammad Iqbal Husein Latief

Commercial and Engineering, Information and
Operational Director Communication Technology
Director 2017 Annual Report | PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
I Toto Heli Yanto U. Saefudin Noer

Human Capital and General Finance Director
Affair Director
427
Halaman ini sengaja dikosongkan
This page is intentionally left blank
DAFTAR KESESUAIAN LAPORAN DENGAN REFERENSI KRITERIA

ANNUAL REPORT AWARD (ARA)
Cross Reference With Annual Report Award Criteria
INDEKS KRITERIA ANNUAL REPORT AWARD 2016 / INDEX OF 2016 ANNUAL REPORT AWARD CRITERIA
HALAMAN /
KRITERIA / CRITERIA PENJELASAN / DESCRIPTION
PAGE
I. Umum / General
Laporan tahunan disajikan dalam Annual report is presented in good and

bahasa Indonesia yang baik dan benar correct Indonesian and it is recommended to
dan dianjurkan menyajikan juga dalam present the report also in English.
bahasa Inggris.
Laporan tahunan dicetak dengan Annual report is printed in good quality and
kualitas yang baik dan menggunakan use type and font so that the text is easy
jenis dan ukuran huruf yang mudah to read.
dibaca.
Laporan tahunan mencantumkan Annual report should state clearly the Nama Perusahaan dan Tahun Annual Report Name of company and year of the annual report
identitas perusahaan dengan jelas. identity of the company. ditampilkan di: is placed on:
1. Sampul muka; 1. The front cover;
2. Samping; 2. Side;
3. Sampul belakang; 3. Back Cover;
4. Setiap halaman 4. Each page
Laporan tahunan ditampilkan di website Annual Report is presented in the company’s Mencakup laporan tahunan terkini dan paling Cover the latest annual report and at the least, the
perusahaan website kurang 4 tahun terakhir. one from the past 4 years.
II. Ikhtisar Data Keuangan Penting / Financial data Highlights
Informasi hasil usaha perusahaan dalam Financial information in comparative form Informasi memuat antara lain: The information includes:
bentuk perbandingan selama 3 (tiga) over a period of 3 financial years or since the 1. Penjualan/pendapatan usaha 1. Sales/income from business
tahun buku atau sejak memulai usahanya commencement of business if the company 2. Laba (rugi): 2. Gross profit (loss):
jika perusahaan tersebut menjalankan has been running its business activities for a. Diatribusikan kepada pemilik entitas a. attributable to owner of parent entity; and
kegiatan usahanya selama kurang dari 3 less than 3 years. induk; dan b. attributable to non-controlling interest;
(tiga) tahun. b. Diatribusikan kepada kepentingan 3. Comprehensive income for the year;
nonpengendali; a. attributable to owner of parent entity; and
3. Penghasilan komprehensif periode berjalan: b. attributable to non-controlling interest; and
a. Diatribusikan kepada pemilik entitas 4. Profit (loss) per share
induk; dan Notes: If the company does not have a subsidiary,
b. Diatribusikan kepada kepentingan the company shall present the aggregate income
nonpengendali; dan and comprehensive income statements.
4. Laba (rugi) per saham
Catatan: Apabila perusahaan tidak memiliki
entitas anak, perusahaan menyajikan laba (rugi)
serta laba (rugi) dan penghasilan komprehensif
lain secara total.
Informasi posisi keuangan perusahaan Financial position information in comparative Informasi memuat antara lain: The information includes:
dalam bentuk perbandingan selama 3 form over a period of 3 financial years or 1. Jumlah investasi pada entitas asosiasi 1. Total investment in associate entities
(tiga) tahun buku atau sejak memulai since the commencement of business if 2. Jumlah aset 2. Total assets
usahanya jika perusahaan tersebut the company has been running its business 4. Jumlah liabilitas 3. Total liabilities
menjalankan kegiatan usahanya selama activities for less than 3 years. 3. Jumlah ekuitas 4. Total equities
kurang dari 3 (tiga) tahun.
Rasio keuangan dalam bentuk Financial ratio in comparative form over a Informasi memuat 5 (lima) rasio keuangan yang Information includes 5 (five) financial ratios that are
perbandingan selama 3 (tiga) tahun period of 3 (three) financial years or since the umum dan relevan dengan industri perusahaan. common and relevant to the industry the company.
buku atau sejak memulai usahanya commencement of business if the company
jika perusahaan tersebut menjalankan has been running its business activities for less
kegiatan usahanya selama kurang dari 3 then 3 (three) years.
(tiga) tahun.
Informasi harga saham dalam bentuk Share price information in the form of chart 1. Informasi dalam bentuk tabel yang memuat: 1. Information in the form of table includes:
tabel dan grafik. and table. a. Jumlah saham yang beredar; a. Total outstanding shares
b. Kapitalisasi pasar; b. Market capitalization
c. Harga saham tertinggi, terendah, dan c. The highest, lowest, and closing price of
penutupan; dan share
d. Volume perdagangan. d. Trading volume on a quarterly basis during
berdasarkan harga pada Bursa Efek tempat the last 2 (two) fiscal years.
saham dicatatkan; based on the price on the Stock Exchange in
2. Informasi dalam bentuk grafik yang memuat which the shares are listed
paling kurang harga penutupan dan volume 2. Information in charts contains at least closing
perdagangan saham untuk setiap masa price and share trading volume for each quarter
triwulan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir. of the last two fiscal years.
Informasi mengenai obligasi, sukuk atau Information on outstanding bond, sukuk Informasi memuat: The information contains:
obligasi konversi yang masih beredar or convertible bond within the las 2 (two) 1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi yang 1. The number of bonds/sukuk/outstanding bonds
dalam 2 (dua) tahun buku terakhir. fiscal years. beredar (outstanding) 2. The interest rate / exchange
2. Tingkat bunga/imbalan 3. Date of maturity

3. Tanggal jatuh tempo 4. The rating of bonds / sukuk
4. Peringkat obligasi/sukuk
429
HALAMAN /
PAGE
III. Laporan Dewan Komisaris dan Direksi / Board of Commissioners and Board of Directors Report
Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report Memuat hal-hal sebagai berikut: Contains the following items:
1. Penilaian atas kinerja Direksi mengenai 1. Assessment on Board of Directors’ performance
pengelolaan perusahaan dan dasar on company management and the basis for the
penilaiannya assessment;
2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan 2. Perspective on company business prospects
yang disusun oleh Direksi dan dasar set by Board of Directors and its basic
pertimbangannya consideration;
3. Pandangan atas penerapan/pengelolaan 3. Opinion on the implementation/management
whistleblowing system (WBS) di perusahaan of whistleblowing system (WBS) in the company
dan peran Dewan Komisaris dalam WBS and the role of Board of Commissioners
tersebut; dan regarding the WBS; and
4. Perubahan komposisi Dewan Komisaris (jika 4. Changes in Board of Commissioners’
ada) dan alasan perubahannya. composition and the reason behind the change
(if any).
Laporan Direksi Board of Directors’ Report Memuat hal-hal sebagai berikut: Contains the following items:
1. Analisis atas kinerja perusahaan, yang 1. Analysis on company performance, which
mencakup antara lain kebijakan strategis, among others covers strategic policies,
perbandingan antara hasil yang dicapai comparisons between realizations and targets,
dengan yang ditargetkan, dan kendala- and company challenges;
kendala yang dihadapi perusahaan 2. Analysis on business prospects;
2. Gambaran tentang prospek usaha 3. Development of the implementation of corporate
3. Perkembangan penerapan tata kelola governance in the fiscal year; and
perusahaan pada tahun buku; dan 4. Changes in Board of Director’s composition and
4. Perubahan komposisi anggota Direksi (jika the reason behind the change (if any).
ada) dan alasan perubahannya
Tanda tangan anggota Dewan Komisaris Signature of members of the Board of Memuat hal-hal sebagai berikut: Contains the following items:
dan anggota Direksi Commissioners 1. Tanda tangan dituangkan pada lembaran 1. Signatures are set on a separate page.
and Board of Directors tersendiri
2. Pernyataan bahwa Direksi dan Dewan 2. Statement that the Board of Directors and the
Komisaris bertanggung jawab penuh atas Board of Commissioners are fully responsible
kebenaran isi laporan tahunan. for the accuracy of the annual report.
3. Ditandatangani seluruh anggota Dewan 3. Signed by all members of the Board of
Komisaris dan anggota Direksi dengan Commissioners and Board of Directors, stating
menyebutkan nama dan jabatannya their names and titles/positions.
4. Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri 4. A written explanation in a separate letter from
dari yang bersangkutan dalam hal terdapat each member of the Board of Commissioners
anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang or Board of Directors who refuses to sign the
tidak menandatangani laporan tahunan, annual report, or: written explanation in a
atau: penjelasan tertulis dalam surat separate letter from the other members in
tersendiri dari anggota yang lain dalam hal the event that there is no written explanation
tidak terdapat penjelasan tertulis dari yang provided by the said member.
bersangkutan
IV. Profil Perusahaan / Company Profile
Nama dan alamat lengkap perusahaan Name and address of the Company Informasi memuat antara lain nama dan alamat, Information on name and address, zip code,
kode pos, no. Telp, no. Fax, email, dan website telephone and or facsimile, email, website.
Riwayat singkat perusahaan Brief history of the company Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, Includes date/year of establishment, name, and
nama, dan perubahan nama perusahaan (jika change in the company name (if any), and the
ada), dan tanggal efektif perubahan nama effective date of the change of the company's
perusahaan. name.
Catatan: apabila perusahaan tidak pernah Note: explanation shall be given in the event that
melakukan perubahan nama, agar the entity has never conducted name changes
diungkapkan
Bidang usaha Line of Business Uraian mengenai antara lain: Description about:
1. Kegiatan usaha perusahaan menurut 1. Line of business based on the latest articles of
anggaran dasar terakhir; dan association; and
2. Kegiatan usaha yang dijalankan; dan 2. Business activities conducted; and
3. Produk dan/atau jasa yang dihasilkan. 3. Resulted products and/or services.
Struktur organisasi Organizational Structure Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan In the form of a chart, giving the names and titles
jabatan paling kurang sampai dengan struktur at the least until one level below the Board of
satu tingkat di bawah direksi Directors.
Misi, Visi, dan Budaya Perusahaan Mission, Vision, and Corporate Culture Mencakup: Including:
1. Misi perusahaan; 1. Corporate Mission
2. Visi perusahaan; dan 2. Vision; and
3. Keterangan bahwa Misi dan Visi tersebut 3. Statement that the Mission and Vision has
telah direviu dan disetujui oleh Direksi/ been reviewed and approved by the Board of
Dewan Komisaris pada tahun buku; Directors/Board of Commissioners in the fiscal
4. Pernyataan mengenai budaya perusahaan year
(corporate culture) yang dimiliki 4. Statement on the existing corporate culture of
perusahaan. the Company.
Identitas dan riwayat hidup singkat Identity and brief curriculum vitae of the Informasi memuat antara lain: The information should contain:
anggota Dewan Komisaris members of the Board of Commissioners; 1. Nama 1. Name
2. Jabatan dan periode jabatan (termasuk 2. Position and term of office (including
jabatan pada perusahaan atau lembaga position in other companies/institutions)
lain); 3. Age
3. Umur 4. Domicile
4. Domisili; 5. Educations (Field of Study and Educational
5. Pendidikan (Bidang Studi dan Lembaga Institution);
Pendidikan); 6. Work experience (Position, Institution, and
6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi, dan Serving Period);
Periode Menjabat); dan 7. History of the appointment (term of office and
7. Riwayat penunjukkan (periode dan jabatan) position) as Board of Commissioners’ member
sebagai anggota Direksi di Perusahaan sejak since the first appointment.
pertama kali ditunjuk.
430
HALAMAN /
PAGE
Identitas dan riwayat hidup singkat Identity and brief curriculum vitae of the Informasi memuat antara lain: The information should contain:
anggota Direksi members of the Board of Directors; 1. Nama 1. Name
2. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan 2. Position (including
atau lembaga lain) position in other companies/institutions)
3. Umur 3. Age
4. Domisili; 4. Domicile
5. Pendidikan (Bidang Studi dan Lembaga 5. Educations (Field of Study and Educational
Pendidikan); Institution);
6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi, dan 6. Work experience (Position, Institution, and
Periode Menjabat); dan Serving Period);
7. Riwayat penunjukkan sebagai anggota 7. History of the appointment as Board of
Direksi di Perusahaan. Directors’ member.
Jumlah karyawan (komparatif 2 Number of employees (comparative in Informasi memuat antara lain: The information should contain:
tahun) dan deskripsi pengembangan 2 years) and description of competence 1. Jumlah karyawan untuk masing-masing level 1. The number of employees for each level of the
kompetensinya (misal: aspek pendidikan building (for example: education and training organisasi; organization.
dan pelatihan karyawan) of employees) 2. Jumlah karyawan untuk masing-masing 2. The number of employees for each level of
tingkat pendidikan; education
3. Jumlah karyawan berdasarkan status 3. Number of employees by employment status;
kepegawaian; 4. Description and data of undertaken employee
4. Data pengembangan kompetensi karyawan competency developments in the fiscal year,
yang telah dilakukan pada tahun buku consisting of party (position level) participated
yang terdiri dari pihak (level jabatan) yang in the trainings, types of training, training
mengikuti pelatihan, jenis pelatihan, dan purpose; and
tujuan pelatihan; dan 5. Incurred costs for employee competency
5. Biaya pengembangan kompetensi karyawan development
yang telah dikeluarkan.
Komposisi pemegang saham Composition of shareholders Mencakup antara lain: Should include:
1. Rincian nama pemegang saham yang 1. Detailed name of shareholders covering 20
meliputi 20 pemegang saham terbesar dan largest shareholders and their shareholding
persentase kepemilikannya; percentage;
2. Rincian pemegang saham dan persentase 2. Details of shareholders and their shareholding
kepemilikannya meliputi: percentage include:
a. Nama pemegang saham yang memiliki a. Names of shareholders having 5% or more
5% atau lebih saham; shares.
b. Nama Komisaris dan Direktur yang b. Names of Directors and Commissioners
memiliki saham; dan owning shares
c. Kelompok pemegang saham masyarakat c. Public shareholders having respective share
dengan kepemilikan saham masing- ownership of less than 5% and its percentage
masing kurang dari 5%. 3. Name of the Director and Commissioner as well
3. Nama Direktur dan Komisaris serta as the shareholding percentage, both directly
persentase kepemilikan sahamnya secara and indirectly.
langsung dan tidak langsung. Note: to be disclosed if the Director and
Catatan: apabila Direktur dan Komisaris Commissioners do not direct and indirect
tidak memiliki saham langsung dan tidak shareholding.
langsung, agar diungkapkan.
Daftar entitas anak dan/atau entitas List of subsidiaries and/or affiliated Informasi memuat antara lain : The information should include:
asosiasi companies 1. Nama entitas anak dan/atau asosiasi 1. Name of subsidiaries/affiliated companies
2. Persentase kepemilikan saham 2. Percentage of share
ownership
3. Keterangan tentang bidang usaha entitas 3. Information on the line of business of
anak dan/atau entitas asosiasi subsidiaries
and/or associate entities
4. Keterangan status operasi entitas anak dan/ 4. Explanation regarding the operational status of
atau entitas asosiasi (telah beroperasi atau the subsidiary or affiliated company (already
belum beroperasi) operating or not yet operating)
Struktur grup perusahaan Structure of company’s group Struktur grup perusahaan dalam bentuk bagan Company group structure in a chart describing
yang menggambarkan entitas induk, entitas parent entity, subsidiaries, associates, joint
anak, entitas asosiasi, joint venture, dan special ventures, and special purpose vehicles (SPVs)
purpose vehicle (SPV).
Kronologi penerbitan saham (termasuk Share-listing chronology Mencakup antara lain: Includes:
private placement) dan/atau pencatatan (including private placement) and/or share 1. Tahun penerbitan saham, jumlah saham, 1. Year of share issuance, number of shares,
saham dari awal penerbitan sampai listing from the initial issuance until the end nilai nominal saham, dan harga penawaran share nominal value and offering price for each
dengan akhir tahun buku of fiscal year saham untuk masing-masing tindakan corporate action;
korporasi (corporate action); 2. Number of listed shares after each corporate
2. Jumlah saham tercatat setelah masing- action; and
masing tindakan korporasi (corporate 3. Name of Stock Exchange where the company’s
action); dan shares are listed
3. Nama bursa dimana saham perusahaan Note: to be disclosed if the company does not have
dicatatkan share-listing chronology.
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki
kronologi pencatatan saham, agar diungkapkan.
Kronologi penerbitan dan/atau Chronology of issuance and/or listing of other Mencakup antara lain: Includes:
pencatatan efek lainnya dari awal securities from the initial issuance until the 1. Nama efek lainnya, tahun penerbitan efek 1. Name of other securities, year of issuance,
penerbitan sampai dengan akhir tahun end of fiscal year lainnya, tingkat bunga/imbalan efek lainnya, interest rate/benefits, and maturity date of
buku dan tanggal jatuh tempo efek lainnya; other securities;
2. Nilai penawaran efek lainnya; 2. Offering value of other securities;
3. Nama bursa dimana efek lainnya dicatatkan; 3. Name of Stock Exchange where the company’s
dan securities are listed
4. Peringkat efek. 4. Rating of the securities

Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki Note: to be disclosed if the company does not have
kronologi penerbitan dan pencatatan efek other securities issuance and listing chronology.
lainnya, agar diungkapkan.
Nama dan alamat lembaga dan/atau Name and address of institution and or Informasi memuat antara lain: The information contains:
profesi penunjang pasar modal profession supporting the capital market 1. Nama dan alamat BAE/pihak yang 1. Name and address of Securities Administration
mengadministrasikan saham perusahaan; Bureau (BAE)/ parties administrating company’s
2. Nama dan alamat Kantor Akuntan Publik securities
3. Nama dan alamat Perusahaan Pemeringkat 2. Name and address of Public Accounting Firm
Efek 3. Name and address of share registrar
431
HALAMAN /
PAGE
Penghargaan dan/atau sertifikasi yang Awards and/or certificates received by the Informasi memuat antara lain: Information should include:
diterima perusahaan baik yang berskala company, both at national and international 1. Nama penghargaan dan/atau sertifikasi 1. Name of the awards and/or certification
nasional maupun internasional level 2. Tahun perolehan 2. Year when awards are received
3. Badan pemberi penghargaan dan/atau 3. Institution presenting the awards/ceritication
sertifikasi 4. Period of validity (for certification)
4. Masa berlaku (untuk sertifikasi)
Nama dan alamat entitas anak dan/atau Name and address of subsidiaries and/or Memuat informasi antara lain: Containing, among others:
kantor cabang atau kantor perwakilan branch office or representative office (if any) 1. Nama dan alamat entitas anak; dan 1. Names and addresses of subsidiaries; and
(jika ada) 2. Nama dan alamat kantor cabang/ 2. Names and addresses of branch/representative
perwakilan. offices.
Catatan: apabila perusahaan tidak memiliki Note: explanation shall be given in the event
entitas anak/cabang/perwakilan, that the entity does not have any subsidiaries/
agar diungkapkan. branches/representatives
Informasi pada Website Perusahaan Information on the Company’s Website Meliputi paling kurang: Covering at least:
1. Informasi pemegang saham sampai dengan 1. Information on shareholders and end beneficiary;
pemilik akhir individu; 2. Contents of Code of Conduct;
2. Isi Kode Etik; 3. Information on General Meeting of
3. Informasi Rapat Umum Pemegang Saham Shareholders (GMS) covers, at the very least
(RUPS) paling kurang meliputi bahan mata agenda of the GMS, minutes of GMS, and
acara yang dibahas dalam RUPS, ringkasan information on important dates, namely GMS
risalah RUPS, dan informasi tanggal penting announcement date, GMS summons date,
yaitu tanggal pengumuman RUPS, tanggal GMS date, and date of GMS minutes being
pemanggilan RUPS, tanggal RUPS, tanggal announced on;
ringkasan risalah RUPS diumumkan; 4. Annual financial statements (the past 5 years);
4. Laporan keuangan tahunan terpisah (5 and
tahun terakhir); 5. Profile of Board of Commissioners and Board of
5. Profil Dewan Komisaris dan Direksi; dan Directors.
6. Piagam/Charter Dewan Komisaris, Direksi, 6. Charters of Board of Commissioner, Board of
Komite-komite, dan Unit Audit Internal. Directors, Committees and Internal Audit.
Pendidikan dan/atau pelatihan Dewan Education and/or training activities for the Meliputi paling kurang informasi (jenis dan Covering, at the very least, information (types and
Komisaris, Direksi, Komite-komite, Board of Commissioners, Board of Directors, pihak yang relevan dalam mengikuti): the relevant party who participated) on:
Sekretaris Perusahaan, dan Unit Audit Committees, Corporate Secretary, and 1. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Dewan 1. Education and/or training activities for the Board
Internal Internal Audit Unit Komisaris; of Commissioners;
2. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk 2. Education and/or training activities for the
Direksi; Board of Directors;
3. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk 3. Education and/or training activities for the Audit
Komite Audit; Committee;
Komite Nominasi dan Remunerasi; Nomination and Remuneration Committee;
5. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk 5. Education and/or training activities for Other
Komite Lainnya; Committees;
Sekretaris Perusahaan; dan Corporate Secretary; and
7. Pendidikan dan/atau pelatihan untuk Unit 7. Education and/or training activities for the
Audit Internal. Internal Audit Unit.
yang diikuti pada tahun buku. that have been attended in the fiscal year.
Catatan: apabila tidak terdapat pendidikan Note: to be disclosed if there have been no
dan/atau pelatihan pada tahun buku, agar education and/or training activities conducted in
diungkapkan the fiscal year
V. Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan / Managament Discussion and Analysis
Tinjauan operasi per segmen usaha Operational review per business segment Memuat uraian mengenai: Containing descriptions of:
1. Penjelasan masing-masing segmen usaha. 1. Explanation of each business segment.
2. Kinerja per segmen usaha, antara lain: 2. Performance of each business segment, among
a. Produksi/kegiatan usaha; others:
b. Peningkatan/penurunan kapasitas a. Production/business activities;
produksi; b. Increase/decrease in business capacity;
c. Penjualan/pendapatan usaha; c. Sales/revenues; and
d. Profitabilitas; d. Profitability.
Uraian atas kinerja keuangan Description of company’s financial Analisis kinerja keuangan yang mencakup An analysis of financial performance which includes
perusahaan performance perbandingan antara kinerja keuangan tahun a comparison between the financial performance
yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya of the current year and that of the previous year (in
(dalam bentuk narasi dan tabel), antara lain the form of narration and tables) concerning:
mengenai: 1. Current assets, non-current assets, and amount
1. Aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset of assets
2. Liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka 2. Short term and long term liabilities and total
panjang dan total liabilitas liabilities
3. Ekuitas 3. Equity
4. Penjualan/pendapatan usaha, beban dan 4. Sales/operating income, expenses and profit
laba (rugi), pendapatan komprehensif lain, (loss), other comprehensive revenue, and total
dan total laba (rugi) komprehensif comprehensive profit (loss)
5. Arus kas 5. Cash flow
Bahasan dan analisis tentang Discussion and analysis on the capacity to pay Penjelasan tentang : Explanation on:
kemampuan membayar utang debts and the company’s level of receivables 1. Kemampuan membayar hutang, baik jangka 1. Capacity to pay short term and long term debts
dan tingkat kolektibilitas piutang collectability by presenting relevant ratio pendek maupun jangka panjang 2. Receivables collectability level
perusahaan, dengan menyajikan calculation 2. Tingkat kolektibilitas piutang
perhitungan rasio yang relevan
Bahasan tentang struktur modal (capital Discussion on capital structure, management Penjelasan atas: Explanation on:
structure), dan kebijakan manajemen policies on capital structure 1. Rincian struktur modal (capital structure) 1. Details of capital structure comprising of
atas struktur modal (capital structure yang terdiri dari utang berbasis bunga dan interest-and-equity-based loans; and
policy) ekuitas; dan 2. Capital structure policies and the basis for the
2. Kebijakan manajemen atas struktur modal policy chosen.
(capital structure policies) dan dasar
pemilihan kebijakan tersebut.
432
HALAMAN /
PAGE
Bahasan mengenai ikatan yang material Discussion on material ties for the investment Penjelasan tentang: Explanation on:
untuk investasi barang modal (bukan of capital goods (not financing ties) in the 1. Nama pihak yang melakukan ikatan; 1. Name of the party committing the ties;
ikatan pendanaan) pada tahun buku latest fiscal year 2. Tujuan dari ikatan tersebut 2. The purpose of the ties
terakhir 3. Sumber dana yang diharapkan untuk 3. Fund resources expected to fulfill the said ties
memenuhi ikatan-ikatan tersebut 4. Currency of denomination
4. Mata uang yang menjadi denominasi 5. Steps taken by the company to protect the
5. Langkah-langkah yang direncanakan position of related currency against risks.
perusahaan untuk melindungi risiko dari Notes: if the company does not have tie related to
posisi mata uang asing yang terkait investment of capital goods, the information should
Catatan: apabila perusahaan tidak mempunyai be disclosed.
ikatan terkait investasi barang modal, agar
diungkapkan
Bahasan mengenai investasi barang Discussion on capital investments realized in Penjelasan tentang: Explanation on:
modal yang direalisasikan pada tahun the last fiscal year 1. Jenis investasi barang modal; 1. Type of capital investments;
buku terakhir 2. Tujuan investasi barang modal; dan 2. Purposes of the capital investments; and
3. Nilai investasi barang modal yang 3. Value of capital investment spent in the last
dikeluarkan pada tahun buku terakhir. fiscal year.
Catatan: apabila tidak terdapat realisasi Note: explanation shall be given in the event that
investasi barang modal, agar diungkapkan. any capital investment realizations are nonexistent.
Informasi perbandingan antara target Information on the comparison between Informasi memuat antara lain: Information should include:
pada awal tahun buku dengan hasil yang target set at the beginning of the fiscal year 1. perbandingan antara target pada awal tahun 1. Comparison between target of the beginning of
dicapai (realisasi), dan target atau proyeksi and the realization and target or projection buku dengan hasil yang dicapai (realisasi) the year and the realization
yang ingin dicapai untuk satu tahun for the next year concerning revenue, 2. target atau proyeksi yang ingin dicapai
mendatang mengenai pendapatan, laba, profit, capital stricter, and others considered dalam satu tahun mendatang 2. Target or projection for the next year
struktur permodalan, atau lainnya yang important for the company.
dianggap penting bagi perusahaan
Informasi dan fakta material yang terjadi Information and material fact subsequent to Uraian kejadian penting setelah tanggal laporan Description of important events after the date of
setelah tanggal laporan akuntan the date of accountant akuntan termasuk dampaknya terhadap kinerja the accountant’s report, including the effects on the
dan risiko usaha di masa mendatang. performance and business risk in the future
Catatan: apabila tidak ada kejadian penting Note: if there is no important event after the date
setelah tanggal laporan akuntan, agar of the accountant report, such information should
diungkapkan be disclosed
Uraian tentang prospek usaha Description of the company’s business Uraian mengenai prospek perusahaan dikaitkan Description of the company’s prospects related
perusahaan prospects dengan industri dan ekonomi secara umum to overall industry and economy, complete with
disertai data pendukung kuantitatif dari sumber quantitative data and reliable sources
data yang layak dipercaya
Uraian tentang aspek pemasaran Description of marketing aspects Uraian tentang aspek pemasaran atas produk Description of marketing aspect of products and/
dan/atau jasa perusahaan, antara lain strategi or services, such as marketing strategy and market
pemasaran dan pangsa pasar share
Uraian mengenai kebijakan dividen Description on dividend policy and amount Memuat uraian mengenai: Containing description on:
dan jumlah dividen kas per saham of cash dividend per share and amount of 1. Kebijakan pembagian dividen; 1. Policy on distribution of dividends;
dan jumlah dividen per tahun yang dividend per year published/paid for the last 2. Total dividen yang dibagikan; 2. Total dividends distributed;
diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) 2 (two) financial years. 3. Jumlah dividen kas per saham 3. Amount of cash dividends per share;
tahun buku terakhir 4. Payout ratio 4. Payout ratio; and
5. Tanggal pengumuman dan pembayaran 5. Date of announcement and payment of cash
dividen kas untuk masing-masing tahun. dividends for each year.
Catatan: apabila tidak ada pembagian dividen, Note: explanation shall be given in the event that
agar diungkapkan alasannya any distribution of dividends is nonexistent
Program kepemilikan saham oleh Employee and/or Management Stock Memuat uraian mengenai: Containing description on:
karyawan dan/atau manajemen Ownership Plan (ESOP/MSOP) carried out by 1. Jumlah saham ESOP/MSOP dan realisasinya; 1. Total ESOP/MSOP shares and its realization;
yang dilaksanakan perusahaan (ESOP/ the company 2. Jangka waktu; 2. Term;
MSOP) 3. Persyaratan karyawan dan/atau manajemen 3. Requirements for entitled employees and/or
yang berhak; dan management; and
4. Harga exercise. 4. Exercise price.
Catatan: apabila tidak memiliki program Note: explanation shall be given in the event that
dimaksud, agar diungkapkan. the program
concerned is nonexistent.
Realisasi penggunaan dana hasil Realization of fund utilization from public Memuat uraian mengenai: The information should include:
penawaran umum (dalam hal offering (should the company be required to 1. Total perolehan dana, 1. total funds obtained,
perusahaan masih diwajibkan submit the report of fund utilization) 2. Rencana penggunaan dana, 2. budget plan,
menyampaikan laporan realisasi 3. Rincian penggunaan dana, 3. details of budget plan,
penggunaan dana) 4. Saldo dana, dan 4. balance, and
5. Tanggal persetujuan RUPS atas perubahan 5. Date of approval from General Meeting of
penggunaan dana (jika ada). Shareholders regarding the changes in fund
Catatan: apabila tidak memiliki informasi utilization (if any)
realisasi penggunaan dana hasil penawaran Note: to be disclosed if there has been no
umum, agar diungkapkan. information on the realization of fund utilization
from public offering.
Informasi transaksi material yang Transaction information material conflict of Memuat uraian mengenai: The information should include:
mengandung benturan kepentingan interest and/or transactions with affiliated 1. Nama pihak yang bertransaksi dan sifat 1. Name of the parties involved in the transactions
dan/atau transaksi dengan pihak afiliasi. parties. hubungan afiliasi; and related affiliation
2. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi; 2. Explanation on fairness of transaction
3. Alasan dilakukannya transaksi; 3. Reason for transaction
4. Realisasi transaksi pada periode tahun buku 4. Realization of transaction within the period
terakhir; 5. Corporate policy related to review mechanism
5. Kebijakan perusahaan terkait dengan of the transaction; and
mekanisme review atas transaksi; 6. Compliance to provisions and concerned
6. Pemenuhan peraturan dan ketentuan regulation

terkait Note: if there is no such transaction, such
Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi information should be disclosed
dimaksud, agar diungkapkan
433
HALAMAN /
PAGE
Uraian mengenai perubahan peraturan Description on changes in regulation having Uraian memuat antara lain: Description should include:
perundang-undangan yang berpengaruh significant effect on the company 1. Nama peraturan perundang-undangan yang 1. changes in the regulation and its effect on the
signifikan terhadap perusahaan mengalami perubahan; dan company
2. Dampaknya (kuantitatif dan/atau kualitatif) 2. The impact (quantitatively and/or qualitatively)
terhadap perusahaan (jika signifikan) on the company (if deemed significant) or the
atau pernyataan bahwa dampaknya tidak statement if the impact is not significant.
signifikan. Note: if there is no change in the regulation having
Catatan: apabila tidak terdapat perubahan significant effect on the company, such information
peraturan perundang-undangan yang should be disclosed
berpengaruh signifikan, agar diungkapkan
Uraian mengenai perubahan kebijakan Description on changes in accounting policies Uraian memuat antara lain: Description should include:
akuntansi yang diterapkan applied by the company in the last fiscal year 1. Perubahan kebijakan akuntansi; 1. changes in accounting policy,
perusahaan pada tahun buku terakhir 2. Alasan perubahan kebijakan akuntansi; dan 2. its reasons and
3. Dampaknya secara kuantitatif terhadap 3. impacts quantitative impact on financial report
laporan keuangan. Notes: if there is no change in accounting policy,
Catatan: apabila tidak terdapat perubahan such information should be disclosed
kebijakan akuntansi, agar diungkapkan
Informasi kelangsungan usaha Information on business continuity Pengungkapan informasi mengenai: Information disclosure on:
1. Hal-hal yang berpotensi berpengaruh 1. Matters that potentially give significant impact
signifikan terhadap kelangsungan usaha on the company’s business continuity in the last
perusahaan pada tahun buku terakhir; fiscal year;
2. Assessment manajemen atas hal-hal pada 2. Management assessment on matters on
angka 1; dan number 1; and
3. Asumsi yang digunakan manajemen dalam 3. Assumption used by the management to
melakukan assessment. conduct assessment.
Catatan: apabila tidak terdapat hal-hal yang Notes: In the event that there are no matters
berpotensi berpengaruh signifikan terhadap that potentially give significant impact on the
kelangsungan usaha perusahaan pada tahun company’s business continuity in the last fiscal
buku terakhir, agar diungkapkan asumsi year, please disclose the underlying assumption of
yang mendasari manajemen dalam meyakini the management which makes them believe that
bahwa tidak terdapat hal-hal yang berpotensi there are no matters that potentially give significant
berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan impact on the company’s business continuity in the
usaha perusahaan pada tahun buku. last fiscal year.
VI. Tata Kelola Perusahaan Yang Baik / Good Corporate Governance
Uraian Dewan Komisaris Description of Board of Commissioners Uraian memuat antara lain: Description includes:
1. Uraian tanggung jawab Dewan Komisaris 1. Description of responsibilities of Board of
Commissioners
2. Penilaian atas kinerja masing-masing komite 2. Evaluation on the performance of each
yang berada di bawah Dewan Komisaris dan committee under the Board of Commissioners
dasar penilaiannya; dan and the basis for evaluation; and
3. Pengungkapan mengenai Board Charter 3. Disclosure of Board Charter (regulation of Board
(pedoman dan tata tertib Dewan Komisaris of Commissioners)
Komisaris Independen Independent Commissioners (the minimum Meliputi antara lain: Covering, among others:
(jumlahnya minimal 30% dari total amount is 30% of the total members of Board 1. Kriteria penentuan Komisaris Independen; 1. The criteria for Independent Commissioners
Dewan Komisaris) of Commissioners) dan appointment; and
2. Pernyataan tentang independensi masing- 2. Statement of independency of each
masing Komisaris Independen. Independent Commissioner.
Uraian Direksi Description of Board of Directors Uraian memuat antara lain: Description includes:
1. Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung 1. Scope of works and responsibility of each
jawab masing-masing anggota Direksi member of the Board of Diretors
2. Penilaian atas kinerja komite-komite yang 2. Evaluation on the performance of committees
berada di bawah Direksi (jika ada); dan under the Board of Commissioners (if available);
3. Pengungkapan mengenai Board Charter and
(pedoman dan tata tertib kerja Direksi) 3. Disclosure on Board Charter (regulation of
Board of Directors)
Penilaian Penerapan GCG untuk tahun Evaluation on GCG Implementation for the Memuat uraian mengenai: Containing description on:
buku 2016 yang meliputi paling kurang 2016 fiscal year covering at the very least 1. Kriteria yang digunakan dalam penilaian; 1. Criteria used in the evaluation;
aspek Dewan Komisaris dan Direksi the aspects of Board of Commissioners and 2. Pihak yang melakukan penilaian; 2. Party conducting the evaluation;
Board of Directors 3. Skor penilaian masing-masing kriteria; 3. Evaluation score of each criteria;
4. Rekomendasi hasil penilaian; dan 4. Recommendation of evaluation results; and
5. Alasan belum/tidak diterapkannya 5. Reasons for the recommendation is not/has not
rekomendasi. been implemented.
Catatan: apabila tidak ada penilaian penerapan Note: to be disclosed if there is no evaluation on
GCG untuk tahun buku 2016, agar diungkapkan. GCG implementation in 2016 fiscal year.
Uraian mengenai kebijakan remunerasi Description on remuneration policies for Mencakup antara lain: Covering, among others:
bagi Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of 1. Pengungkapan prosedur pengusulan sampai 1. Disclosure on the procedure of
Directors dengan penetapan remunerasi Dewan recommendation until the determination of
Komisaris; Board of Commissioners' remuneration;
2. Pengungkapan prosedur pengusulan sampai 2. Disclosure on the procedure of
dengan penetapan remunerasi Direksi; recommendation until the determination of
3. Struktur remunerasi yang menunjukkan Board of Directors' remuneration;
komponen remunerasi dan jumlah nominal 3. Remuneration structure that describes the
per komponen untuk setiap anggota Dewan remuneration components and nominal value
Komisaris; per component for each Commissioner;
4. Struktur remunerasi yang menunjukkan 4. Remuneration structure that describes the
komponen remunerasi dan jumlah nominal remuneration components and nominal value
per komponen untuk setiap anggota Direksi; per component for each Director;
5. Pengungkapan indikator untuk penetapan 5. Disclosure of indicator for the determination of
remunerasi Direksi; dan Board of Directors' remuneration; and
6. Pengungkapan bonus kinerja, bonus non 6. Disclosure of bonuses for performance and
kinerja, dan/atau opsi saham yang diterima non-performance, and/or stock option for the
setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi members of Board of Commissioners and Board
(jika ada). of Directors (if available).
Catatan: apabila tidak terdapat bonus kinerja, Note: to be disclosed if there is no bonuses for
bonus non kinerja, dan opsi saham yang performance and non-performance, and stock
diterima setiap anggota Dewan Komisaris dan option for the members of Board of Commissioners
Direksi, agar diungkapkan. and Board of Directors.
Frekuensi dan Tingkat Kehadiran Rapat Frequency and Attendance Rate of the Informasi memuat antara lain: Information shall cover among others:
yang dihadiri mayoritas anggota pada Meetings that are attended by the majority 1. Tanggal Rapat; 1. Date of Meeting
rapat Dewan Komisaris (minimal 1 kali of the members in the meetings of Board 2. Peserta Rapat; dan 2. Meeting Participants; and
dalam 2 bulan), Rapat Direksi (minimal of Commissioners (once every 2 months at 3. Agenda Rapat. 3. Meeting Agenda.
1 kali dalam 1 bulan), dan Rapat the minimum), Board of Directors (once a untuk masing-masing rapat Dewan Komisaris, for each meeting of the Board of Commissioners,
Gabungan Dewan Komisaris dengan month at the minimum), and Joint Meetings Direksi, dan rapat gabungan. Board of Directors and their joint meetings.
Direksi (minimal 1 kali dalam 4 bulan) of Board of Commissioners and Board
of Directors (once every 4 months at the
minimum)
434
HALAMAN /
PAGE
Informasi mengenai pemegang saham Information on major and controlling Dalam bentuk skema atau diagram yang In the form of scheme or chart that separates the
utama dan pengendali, baik langsung shareholders, both direct and indirectly, to memisahkan pemegang saham utama dengan main shareholders from controlling shareholders.
maupun tidak langsung, sampai kepada individual holders pemegang saham pengendali.
pemilik individu Note: main shareholders are parties, both directly
Catatan: yang dimaksud pemegang saham and indirectly, have at the very least 20% (twenty
utama adalah pihak yang, baik secara langsung per cent) voting rights of the total shares with valid
maupun tidak langsung, memiliki sekurang- voting rights issued by the company, but are not the
kurangnya 20% (dua puluh perseratus) hak controlling shareholders.
suara dari seluruh saham yang mempunyai hak
suara yang dikeluarkan oleh suatu Perseroan,
tetapi bukan pemegang saham pengendali.
Pengungkapan hubungan afiliasi antara Disclosure of affiliation among Board of Mencakup antara lain: Covering, among others:
anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Directors, Board of Commissioners, and 1. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi 1. Affiliation among internal members of the
Pemegang Saham Utama dan/atau Majority and/or Controlling Shareholders dengan anggota Direksi lainnya Board of Directors
Pengendali 2. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi 2. Affiliation between the Board of Directors and
dengan anggota Dewan Komisaris the Board of Commissioners
3. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi 3. Affiliation between the member of the Board
dengan Pemegang Saham Utama dan/atau of Directors and Majority and/or Controlling
Pengendali Shareholders
4. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan 4. Affiliation among internal members of the
Komisaris dengan anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners
lainnya 5. Affiliation between the member of the Board of
5. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Commissioners and Majority and/or Controlling
Komisaris dengan Pemegang Saham Utama Shareholders
dan/atau Pengendali Note: if there is no such transaction, such
Catatan: apabila tidak mempunyai hubungan information should be disclosed
afiliasi dimaksud, agar diungkapkan
Komite Audit Audit Committee Mencakup antara lain: Covering, among others:
1. Nama, jabatan dan periode jabatan anggota 1. Name, position and term of office of each
komite audit member of audit committee
2. Kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja 2. Educational background and working
anggota komite audit experience of audit committee member
3. Independensi anggota komite audit 3. Independency of audit committee member
4. Uraian tugas dan tanggung jawab 4. Description of roles and responsibilities
5. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan 5. Brief report of the implementation of audit
komite audit committee activity
6. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran 6. Meeting frequency and attendance level of
komite audit audit committee
Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee Mencakup antara lain: Covering, among others:
1. Nama, jabatan, riwayat hidup singkat 1. Name, position, and brief CV of Nomination
anggota Komite/Fungsi Nominasi dan/ atau and/or Remuneration Committee/Function
Remunerasi; members;
2. Independensi anggota Komite/Fungsi 2. Independency of Nomination and/or
Nominasi dan/atau Remunerasi; Remuneration Committee/Function members;
3. Uraian tugas dan tanggung jawab; 3. Description of duties and responsibilities;
4. Uraian pelaksanaan kegiatan anggota 4. Description of implementation of activities of
Komite/Fungsi Nominasi dan/atau Nomination and/or Remuneration Committee/
Remunerasi; Function members; and
5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran 5. Frequency of meetings and attendance rate of
anggota Komite/Fungsi Nominasi dan/atau Nomination and/or Remuneration Committee/
Remunerasi; Function members.
6. Pernyataan adanya pedoman komite/fungsi 6. Statement on the guidelines of committee/
nominasi dan/atau remunerasi; dan function of nomination and/or remuneration;
7. Kebijakan mengenai suksesi Direksi. and
7. Policy relating to Board of Directors’ succession.
Komite-komite lain di bawah Dewan Other committees under the Board of Mencakup antara lain: Covering, among others:
Komisaris yang dimiliki oleh perusahaan Commissioners 1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat 1. Name, position, and brief curriculum vitae of
anggota komite lain other committees
2. Independensi anggota komite lain 2. Independency of other committee member
3. Uraian tugas dan tanggung jawab 3. Description of roles and responsibilities
4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite lain 4. Description of the implementation of other
5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran committee’s activity
komite lain 5. Meeting frequency and attendance level of
other committees
Uraian tugas dan fungsi Sekretaris Description on roles and functions of Mencakup antara lain: Covering, among others:
Perusahaan corporate secretary 1. Nama dan riwayat jabatan singkat sekretaris 1. Name and brief CV of Corporate Secretary;
perusahaan; 2. Description of duties of Corporate Secretary;
2. Uraian pelaksanaan tugas sekretaris and
perusahaan; dan 3. Training programs in order to improve
3. Program pelatihan dalam rangka Corporate Secretary’s competency.
mengembangkan kompetensi sekretaris
perusahaan.
Informasi mengenai Rapat Umum Description on General Meeting of Dalam bentuk tabel mencakup antara lain: In the form of table, covering among others:
Pemegang Saham (RUPS) tahun Shareholders (GMS) of previous year 1. Keputusan RUPS tahun sebelumnya; 1. GMS decisions of previous year;
sebelumnya 2. Realisasi hasil RUPS tahun sebelumnya pada 2. Realization of GMS result in fiscal year; and
tahun buku; dan 3. Reasons in the event that any GMS decisions
3. Alasan dalam hal terdapat keputusan RUPS are not realized.
yang belum direalisasikan.
Uraian mengenai unit audit internal Description on internal audit unit Mencakup antara lain: Covering, among others:
1. Nama ketua unit audit internal; 1. Name of internal audit unit head;
2. Jumlah pegawai (auditor internal) pada unit 2. Number of employees (internal auditors) in
audit internal; internal audit unit;
3. Sertifikasi sebagai profesi audit internal; 3. Certification for internal audit professions;
4. Kedudukan unit audit internal dalam 4. Internal audit unit position in corporate
struktur perusahaan; structure;
5. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan unit 5. Brief report on internal audit unit’s
audit internal; dan implementation of activities; and
6. Pihak yang mengangkat/memberhentikan 6. Parties appointing/dismissing head of internal
ketua unit audit internal. audit unit.
435
HALAMAN /
PAGE
Akuntan Perseroan Company accountant Informasi memuat antara lain: Information includes:
1. Nama dan tahun akuntan publik yang 1. Number of periods in which a public accountant
melakukan audit laporan keuangan tahunan has conducted annual audit on financial
selama 5 tahun terakhir; statements for the past 5 years;
2. Nama dan tahun Kantor Akuntan Publik 2. Number of period in which a Public Accounting
yang melakukan audit laporan keuangan Firm has conducted annual audit on financial
tahunan selama 5 tahun terakhir; statements for the past 5 years;
3. Besarnya fee untuk masing-masing jenis jasa 3. Amount of fee for each service provided by
yang diberikan oleh akuntan publik pada public accountant; and
tahun buku terakhir; dan 4. Other services provided by accountant apart
4. Jasa lain yang diberikan akuntan selain jasa from annual audit on financial statements.
audit laporan keuangan tahunan pada tahun Note: explanation shall be given in the event
buku terakhir. that any services are nonexistent.
Catatan: apabila tidak ada jasa lain dimaksud,
agar diungkapkan
Uraian mengenai manajemen risiko Description on risk management Mencakup antara lain: Covering, among others:
perusahaan 1. Penjelasan mengenai sistem manajemen 1. Explanation on risk management system applied
risiko yang diterapkan perusahaan; by the company;
2. Penjelasan mengenai evaluasi yang 2. Explanation on evaluation on risk management
dilakukan atas efektivitas sistem manajemen system effectiveness;
risiko; 3. Explanation on risks faced by the company; and
3. Penjelasan mengenai risiko-risiko yang 4. Efforts to manage the risks.
dihadapi perusahaan; dan
4. Upaya untuk mengelola risiko tersebut.
Uraian mengenai sistem pengendalian Description on internal control system Mencakup antara lain: Covering, among others:
intern 1. Penjelasan singkat mengenai sistem 1. Brief explanation on internal control system,
pengendalian intern, antara lain mencakup including financial and operational control
pengendalian keuangan dan operasional 2. Explanation of the conformity of internal
2. Penjelasan kesesuaian sistem pengendalian control system to the internationally-recognized
intern dengan kerangka yang diakui secara framework/COSO (control environment, risk
internasional/COSO (control environment, assessment, control activities, information and
risk assessment, control activities, communication, and monitoring activities)
information and communication, and 3. Explanation of the evaluation on the
monitoring activities) effectiveness of internal control system.
3. Penjelasan mengenai evaluasi yang
dilakukan atas efektivitas sistem
pengendalian intern
Uraian mengenai corporate social Description on corporate social responsibility Mencakup antara lain informasi tentang: Covering, among others information on:
responsibility yang terkait dengan program that relates to environment 1. Target/rencana kegiatan pada tahun 2016 1. Target/plan of activities of 2016 determined by
lingkungan hidup yang ditetapkan manajemen; the management;
2. Kegiatan yang dilakukan dan dampak 2. Activities conducted and the quantitative impact
kuantitatif atas kegiatan tersebut; of those activities;
terkait program lingkungan hidup yang in relation to environmental programs
berhubungan dengan kegiatan operasional associated with company’s operations, such
perusahaan, seperti penggunaan material as the use of environmentallyfriendly and
dan energi yang ramah lingkungan dan recyclable materials and energy, company’s
dapat didaur ulang, sistem pengolahan waste treatment system, etc.
limbah perusahaan, dan lain-lain 3. Environmental certification owned.
3. Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki.
Uraian mengenai corporate social Explanation on corporate social responsibility Mencakup antara lain informasi tentang: Covering, among others information on:
responsibility yang terkait dengan related to employment, occupational health 1. Target/rencana kegiatan pada tahun 2016 1. Target/plan of activities of 2016 determined by
ketenagakerjaan, kesehatan dan and safety yang ditetapkan manajemen; the management;
keselamatan kerja 2. Kegiatan yang dilakukan dan dampak 2. Activities conducted and the quantitative impact
terkait praktik ketenagakerjaan, kesehatan, in relation to employment, occupational health
dan keselamatan kerja, seperti kesetaraan and safety practices, such as gender equality
gender dan kesempatan kerja, sarana and equal work opportunity, occupational
dan keselamatan kerja, tingkat turnover facilities and safety, employee turnover,
karyawan, tingkat kecelakaan kerja, workplace accidents, remuneration, mechanism
remunerasi, mekanisme pengaduan for complaints related to employment issues,
masalah ketenagakerjaan, dan lain-lain. etc.
Uraian mengenai corporate Explanation on corporate social responsibility Mencakup antara lain informasi tentang: Covering, among others information on:
social responsibility yang terkait related to social and community 1. Target/rencana kegiatan pada tahun 2016 1. Target/plan of activities of 2016 determined by
dengan pengembangan sosial dan development yang ditetapkan manajemen; the management;
kemasyarakatan 2. Kegiatan yang dilakukan dan dampak 2. Activities conducted and the quantitative impact
3. Biaya yang dikeluarkan 3. Costs incurred

terkait pengembangan sosial dan in relation to social and community development,
kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga such as the use of local workforce, empowerment
kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar of surrounding communities, repair of social
perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana facilities and infrastructure, other forms of
sosial, bentuk donasi lainnya, komunikasi donations, etc.
mengenai kebijakan dan prosedur anti korupsi,
pelatihan mengenai anti korupsi, dan lain-lain.
Uraian mengenai corporate social Explanation on corporate social responsibility Mencakup antara lain: Covering, among others:
responsibility yang terkait dengan related to responsibility to customers 1. Target/rencana kegiatan pada tahun 2016 1. Target/plan of activities of 2016 determined by
tanggung jawab kepada konsumen yang ditetapkan manajemen; the management;

2. Kegiatan yang dilakukan dan dampak 2. Activities conducted and the quantitative
kuantitatif atas kegiatan tersebut; impact of those activities;
terkait tanggung jawab produk, seperti in relation to product responsibility, such as

kesehatan dan keselamatan konsumen, consumer’s health and safety, product information,
informasi produk, sarana, jumlah dan facilities, number and response on customers
penanggulangan atas pengaduan konsumen, complaints, etc.
dan lain-lain.
436
HALAMAN /
PAGE
Perkara penting yang sedang dihadapi Litigation faced by the company, subsidiaries, Mencakup antara lain: Includes:
oleh perusahaan, entitas anak, anggota members of Board of Diretors and/or 1. pokok perkara/gugatan 1. Material of the case/claim
Direksi dan/atau anggota Dewan members of Board of Commissioners for 2. status penyelesaian perkara/gugatan; 2. Status of settlement of the case/claim
Komisaris yang menjabat pada periode the period 3. Risiko yang dihadapi perusahaan dan nilai 3. Risks faced by the company and nominal value
laporan tahunan nominal tuntutan/gugatan; dan of the case/claim; and
4. sanksi administrasi yang dikenakan kepada 4. Administrative sactions imposed to the entity,
entitas, anggota Direksi dan Dewan members of the Board of Directors and Board
Komisaris, oleh otoritas terkait (pasar of Commissioners, which is imposed by the
modal, perbankan dan lainnya) pada tahun authorities concerned (capital market, banking,
buku terakhir (atau terdapat pernyataan etc) for the last financial year (including
bahwa tidak dikenakan sanksi administrasi). statements of having no administrative
Catatan: dalam hal perusahaan, entitas anak, sanction, if any)
anggota Note: in terms of company, subsidiary, member
Akses informasi dan data perusahaan Information access and corporate data Uraian mengenai tersedianya akses informasi Description on the availabililty of access to
dan data perusahaan kepada publik, misalnya corporate information and data for public, such
melalui website (dalam bahasa Indonesia as through website (in Bahasa and English), mass
dan bahasa Inggris), media massa, mailing media, mailing list, bulletin, meeting with analysts,
list, buletin, pertemuan dengan analis, dan etc.
sebagainya
Bahasan mengenai kode etik Description on code of conduct Memuat uraian antara lain: Includes:
1. Pokok-pokok kode etik; 1. Principal of code of conduct;
2. Pengungkapan bahwa kode etik berlaku bagi 2. Disclosure that code of conduct prevails to all
seluruh level organisasi; organizational levels
3. Penyebarluasan kode etik; 3. Dissemination of the code of ethics
4. Sanksi untuk masing-masing jenis 4. Sanction for each violation type stipulated in
pelanggaran yang diatur dalam kode etik the code of conduct (normative); and
(normatif); dan 5. Number of violation to code of conduct and
5. Jumlah pelanggaran kode etik beserta sanksi sanctions imposed to the company in the last
yang diberikan pada tahun buku terakhir. fiscal year.
Catatan: apabila tidak terdapat pelanggaran Notes: in the event that there is any violation
kode etik pada tahun buku terakhir, agar to code of conduct in the last fiscal year, please
diungkapkan disclose.
Pengungkapan mengenai whistleblowing Disclosure on whistleblowing system Memuat uraian tentang mekanisme Includes description on whistleblowing system
system whistleblowing system antara lain: such as
1. Penyampaian laporan pelanggaran 1. Submission of violation reports
2. Perlindungan bagi whistleblower 2. Protection for the whistleblowers
3. Penanganan pengaduan 3. Complaint management
4. Pihak yang mengelola pengaduan 4. Parties managing the complaint
5. Jumlah pengaduan yang masuk dan diproses 5. Number of complaints received and processed
pada tahun buku terakhir; dan in the last fiscal year
6. Sanksi/tindak lanjut atas pengaduan yang 6. Sanction/follow-up action on the complaint
telah selesai diproses pada tahun buku. that has been processed completely in the fiscal
Catatan: apabila tidak terdapat pengaduan year.
yang masuk pada tahun buku terakhir, agar Note: in the event that there is no complaints
diungkapkan reported during the fiscal year, please disclose
Kebijakan mengenai keberagaman Composition Diversity of Board of Uraian kebijakan Perusahaan mengenai Description of Company policy on composition
komposisi Dewan Komisaris dan Commissioners and Board of Directors keberagaman komposisi Dewan Komisaris diversity of Board of Commissioners and Board
Direksi dan Direksi dalam pendidikan (bidang studi), of Directors by education (field of study), work
pengalaman kerja, usia, dan jenis kelamin. experience, age, and gender.
Catatan: apabila tidak ada kebijakan dimaksud, Note: explanation shall be given in the event
agar diungkapkan alasan dan that concerned policy is nonexistent
pertimbangannya
VII. Informasi Keuangan / Financial Information
pernyataan direksi dan/atau dewan Statement by the Board of Directors and/or Kesesuaian dengan peraturan terkait tentang Conformity to the regulation applied concerning the
komisaris tentang tanggung jawab atas Board of Commissioners on the responsibility tanggung jawab atas laporan keuangan responsibility on the financial statements
laporan keuangan of financial reports
Opini auditor independen atas laporan Opinion of independent auditor on the
keuangan financial reports
Deskripsi auditor independen di opini Description of the independent auditor in Deskripsi memuat tentang: Description includes:
the opinion 1. Nama & tanda tangan 1. Name & signature
2. Tanggal Laporan Audit 2. Date of Audit Report
3. No. ijin KAP dan nomor ijin Akuntan Publik 3. PAF and Public Accountant license
Laporan keuangan yang lengkap Complete financial statements Memuat secara lengkap unsur-unsur laporan Contains all elements of the financial statements:
keuangan: 1. Balance sheet
1. Laporan posisi keuangan (neraca) 2. income statement
2. Laporan laba rugi komprehensif 3. Equity statement
3. Laporan perubahan ekuitas 4. Cahs flow report
4. Laporan arus kas 5. Notes to the financial statements
5. Catatan atas laporan keuangan 6. Comparative information on the previous
6. Informasi komparatif mengenai periode period; and
sebelumnya; dan 7. Statement of financial position at the beginning
7. Laporan posisi keuangan pada awal periode of the comparative period presented when
sebelumnya ketika entitas menerapkan an entity implements accounting policy
suatu kebijakan akuntansi secara retrospectively or makes restatement of
retrospektif atau membuat penyajian financial statement items, or when the entity
kembali pos-pos laporan keuangan, atau reclassify items in its financial statements (if
ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam relevant)
laporan keuangannya (jika relevan).

Perbandingan tingkat profitabilitas Comparison of the levels of profitability Perbandingan kinerja laba (rugi) tahun berjalan Comparison of income statements performence for
dengan tahun sebelumnya the year and the previous year
437
HALAMAN /
PAGE
Laporan arus kas Cash flow report Memenuhi ketentuan sebagai berikut: Meet the following propositions:
1. Pengelompokan dalam tiga kategori 1. Classification for three activities: operation,
aktivitas: operasi, investasi, dan pendanaan investment, and funding
2. Penggunaan metode langsung (direct 2. The utilization of direct method to report cash
method) untuk melaporkan arus kas dari flow from operational activity
aktivitas operasi 3. Separated presentation of the cash receipt and
3. Pemisahan penyajian antara penerimaan or cash expended for the year related to the
kas dan/atau pengeluaran kas selama tahun operational, investment, and funding activity.
berjalan pada aktivitas operasi, investasi 4. Disclosure of non-cash transaction should be
dan pendanaan attached in the notes to financial statements
4. Pengungkapan transaksi non kas harus
dicantumkan dalam catatan atas laporan
keuangan
Ikhtisar kebijakan akuntansi Accounting policy highlights Meliputi sekurang-kurangnya: Includes at least:
1. Pernyataan kepatuhan terhadap SAK 1. Statement of compliance to SAK
2. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan 2. Benchmark of preparing financial report
keuangan 3. Income tax
3. Pajak penghasilan; 4. Employee benefits; and
4. Imbalan kerja; dan 5. Financial instrument
5. Instrumen Keuangan
Pengungkapan transaksi pihak berelasi Disclosure of transaction from related parties Hal-hal yang diungkapkan antara lain: Material disclosure:
1. Nama pihak berelasi, serta sifat dan 1. Name of the related parties and its affiliation
hubungan dengan pihak berelasi; 2. Transaction value and its percentage of the total
2. Nilai transaksi beserta persentasenya revenue and expenses concerned; and
terhadap total pendapatan dan beban 3. Total balance amount and its percentage of the
terkait; dan total assets and liabilities
3. Jumlah saldo beserta persentasenya
terhadap total aset atau liabilitas.
Pengungkapan yang berhubungan Disclosure related to taxation Hal-hal yang harus diungkapkan: Material disclosure:
dengan Perpajakan 1. Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan beban 1. Fiscal reconciliation and calculation of current
pajak kini; tax
2. Penjelasan hubungan antara beban 2. Explanation of the relationship between tax
(penghasilan) pajak dan laba akuntansi; expense (income) and income tax accounting
3. Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak (LKP) 3. Statement that the amount of Taxable Profit
hasil rekonsiliasi dijadikan dasar dalam as calculated through reconciliation is in
pengisian SPT Tahunan PPh Badan; accordance with the Tax Return
4. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan 4. Details of the asset and liabilities in deferred
yang diakui pada laporan posisi keuangan tax presented in the balance sheet ine ach
untuk setiap periode penyajian, dan jumlah period of presentations, and amount of charge
beban (penghasilan) pajak tangguhan yang (income) of deferred tax acknowledged in the
diakui pada laporan laba rugi apabila jumlah profit loss statement if the said amount is not
tersebut tidak terlihat dari jumlah aset atau evident in the aasset or liability of deferred tax
liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada acknowledged in the balance sheet
laporan posisi keuangan; dan 5. Disclosure of whether there is tax dispute or not
5. Pengungkapan ada atau tidak ada sengketa
pajak.
Pengungkapan yang berhubungan Disclosure related to fixed asset Hal-hal yang harus diungkapkan: Material disclosure:
dengan Aset Tetap 1. Metode penyusutan yang digunakan; 1. Depreciation method used
2. Uraian mengenai kebijakan akuntansi yang 2. Description of the selected accounting policies
dipilih antara model revaluasi dan model between the fair value model and cost model
biaya; 3. Methods and significant assumptions used
3. Metode dan asumsi signifikan yang in estimating the fair value of fixed assets
digunakan dalam mengestimasi nilai wajar (revaluation model) or disclosure of the fair
aset tetap (untuk model revaluasi) atau value of fixed assets (cost method); and
pengungkapan nilai wajar aset tetap (untuk 4. Reconciliation of the gross carrying amount and
model biaya); dan accumulated depreciation of fixed assets at the
4. Rekonsiliasi jumlah tercatat bruto dan beginning and end of the period with disclosre
akumulasi penyusutan aset tetap pada awal of addition, deduction, and reclassification.
dan akhir periode dengan menunjukkan:
penambahan, pengurangan dan reklasifikasi
Pengungkapan yang berhubungan Accounting policies related to benefit Hal-hal yang harus diungkapkan: Material disclosure:
dengan segmen operasi 1. Informasi umum yang meliputi faktor-faktor 1. General information covering the factors used
yang digunakan untuk mengidentifikasi to identify unreported segment;
segmen yang dilaporkan; 2. Information regarding profit and loss, assets,
2. Informasi tentang laba rugi, aset, dan and liabilities of the reported segment;
liabilitas segmen yang dilaporkan; 3. Reconciliation of total revenue, profit and loss,
3. Rekonsiliasi dari total pendapatan segmen, assets, liabilities of the reported segment,
laba rugi segmen yang dilaporkan, aset and material elements of the other segments
segmen, liabilitas segmen, dan unsur against relevant amount in the entity; and
material segmen lainnya terhadap jumlah 4. Disclosure at the level of entity, covering
terkait dalam entitas; dan information on products and/or services,
4. Pengungkapan pada level entitas, yang geographical area, and main customer.
meliputi informasi tentang produk dan/
atau jasa, wilayah geografis dan pelanggan
utama.
Pengungkapan yang berhubungan Disclosure related to financial instrument Hal-hal yang harus diungkapkan: Material disclosure:
dengan Instrumen Keuangan 1. Rincian instrumen keuangan yang dimiliki 1. Detailed classification of financial instruments;
berdasarkan klasifikasinya; 2. Fair value of each group of financial

2. Nilai wajar tiap kelompok instrumen instruments;
keuangan; 3. Risk management purposes and policies;
3. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko; 4. Explanation of risks relating to financial
4. Penjelasan risiko yang terkait dengan instruments: market risks, credit risks, and
instrumen keuangan: risiko pasar, risiko liquidity risks; and
kredit dan risiko likuiditas; dan 5. Quantitative risk analysis relating to financial
5. Analisis risiko yang terkait dengan instrumen instruments.
keuangan secara kuantitatif.
Penerbitan laporan keuangan Publishing of financial statements Hal-hal yang diungkapkan antara lain: Material disclosure:
1. Tanggal laporan keuangan diotorisasi untuk 1. Date of financial statements authorized for
terbit; dan publication; and
2. Pihak yang bertanggung jawab 2. Parties responsible to authorize the financial
mengotorisasi laporan keuangan statements.
438
440
07
LAPORAN
KEUANGAN
FINANCIAL REPORT
441
PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
Laporan keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statements

Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal For the Years Ended
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 December 31, 2017, 2016 and 2015
d1/March 9, 2018 paraf/sign:

Daftar Isi Halaman/ Table of Contents

Page
Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter
Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report
Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statements

Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal For the Years Ended
Laporan Posisi Keuangan 1 Consolidated Statements of

Konsolidasian Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan 4 Consolidated Statements of Profit

Komprehensif Lain Konsolidasian or Loss and Other Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas 5 Consolidated Statements of

Konsolidasian Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Consolidated Statements of Cash Flows
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian 7 Notes to the Consolidated Financial Statements
d1/March 9, 2018 paraf/sign:

.:
PELINDO III
-
SURAT PERNYATAAN DIREKSI TENTANG D'RECIORS STATEMENT LETTER REGARDING THE
TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGAN RESPO'VS'B'I ITY FOR THE CO'VSOL IDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN PT PELABUHAN INDONESIA III SIATEMENIS OF PT PELABUHAN INDONESIAIII
(PERSERO) DAN ENTTTAS ANAK ("cRUp") (PERSERO) A,VD SUBS'D'A Rt ES ('GROU p')
UNTUK TAHUN.TAHUN YANG BERAKHIR PADA FORTHE YEARS ENDED
31 DESEMBER2O17,2()16, DAN 2015 DECEMBER 31,2017,2016 AND 2015
Kami yang bertanda tangan di bawah ini: We the undersigned:

1. Nama I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra Name
Alamat Kantor Jl.Tanjung Perak Timur No. 610 Office Address
Surabaya
Alamat Domisili sesuai Jl. Sunan Derajat No 52 Jati, Domicile as sfated
KTP atau ldentitas Pulogadung, Jakarta Timur in lD Card
Nomor Telepon +62-31-3298631 Phone Number
Jabatan Direktur Utama / President Director Position
2. Nama U Saefudin Noer Name

Alamat Kantor Jl Tanjung Perak Timur No, 610 Office Address
Surabaya
Alamat Domisili sesuai Puri Sriwedari Blok S No 1-2 Domicile as stafed
KTP atau ldentitas Kelurahan Harjamukti - Depok in lD Card
Nomor Telepon +62-31-3298631 Phone Number
Jabatan Direktur Keuangan I Director of Finance Position
Menyatakan bahwa : State that :

1. Kami bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian 1. We are responsible for the preparation and presentation of
laporan keuangan konsolidasian Grup. the Group's consolidated financial statements.
2. Laporan keuangan konsolidasian Grup telah disusun dan 2. The Group's consotidated ftnancialsfatemenfs have been
disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di prepared and presented in accordance with lndonesian
lndonesia. F i n an c i al Accor;ntlng Sfandards.
3. a. Semua informasi dalam laporan keuangan 3. a. All information containedin the Group's consolidated
--
konsolidasian Grup disajikan secara lengkap dan financialstatements are comptete ,ii ioirit.
benar.
b. Laporan keuangan konsolidasian Grup tidak b. The Group's consolidated financial statements do not
mengandung informasi atau fakta material yang tidak contain misleading material information or facts and
benar, dan tidak menghilangkan informasi atau fakta do not omit mateialinformation orfacts.
material.
4. Kami bertanggung jawab atas sistem pengendalian 4. We are responsible for the Group's internal controlsysfem.
internal dalam Grup.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This Statement tefter is made truthfully.
Atas nama dan mewakili Direksi/Forand on behalf of the Board of Directors

Surabaya,
Direktur Utama / President Director Direktur Keuangan / Director of Finance
GM KANTOR PUSAT
Jl. Perak Timur No. 610 Surabaya - 50165
Jawa Timur - INDONESIA
P : +62 31 329863i - 37
F : +oz gt gzgazo+
e: kantorpusat@pelindo.co.id
w: M.pelindo.co.id
ffitrffi
RSlr/t
Arnir Abadi Jusulf, Aryanto, [\dawar & Rekan
Arnir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan
Rcgistered Public Acccuntarnts
SOHO SKYtOFT
Nomor/l\lum ber : R-2/033.AG Nepw.2l2017 Unit 1888-'1898
Ciputra World Surabaya
Jl, I\,4ayjen Sungkono No,89
Surabaya 60224
T +62 3-l 9953 3q99 +62 31 9953 3333

F +62 31 99532121
Laporan Auditor lndependen/ www,rsm,id
Independent Auditor's Repoft
Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi/

The Stockholders, Board of Commissrbners and Directors
PT Pelabuhan lndonesia lll (Persero)
Kami telah mengaudit laporan keuangan We have audited the accompanying consolidated
konsolidasian PT Pelabuhan lndonesia lll (Persero) financial sfafemenfs of PT Pelabuhan lndonesia lll
dan entitas anaknya terlampir, yang terdiri dari (Persero) and its subsidran'eg which compise the
Iaporan posisi keuangan konsolidasian tanggal consolidated sfafemenfs of financial posrtrbn as ol
3't Desember 2016 dan 2015, serta laporan laba rugi December 31, 2016 and 2015, the consolidated
dan penghasilan komprehensif lain, laporan statements of profit or /oss and other comprehensive
perubahan ekuitas, dan laporan arus kas income, changes in equity, and cash fours for the
konsolidasian untuk tahun-tahun yang berakhir pada years then ended, and a summary of significant
tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan accounting policies and other explanatory
akuntansi signifikan dan informasi penjelasan information.
lainnya.
Tanggung jawab manaiemen atas laporan Management's rcsponsibility for the financial
keuangan sfafernenfs
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan Managemenf r.s responsible for the preparation and
dan penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian fair presentation of these consolidated financial
tersebut sesuai dengan StandarAkuntansi Keuangan statements in accordance with lndonesian Financial
di lndonesia, dan atas pengendalian intemal yang Accounting Sfandardg and for such intemal control
dianggap perlu oleh manajemen untuk as management detetmlnes Ls necessary to enable
memungkinkan penyusunan laporan keuangan the preparation of consolidated financial statements
konsolidasian yang bebas dari kesalahan penyajian that arc free from mateial mrssfafement, whether
material, baik yang disebabkan oleh kecurangan due to fraud or enor.
maupun kesalahan.
THE POWER OF BEING UNDERSTOOD

AUDIT ITAX ICONSULTING
Amir Abad Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan is a member of the RSM network. RSM is the tradlng name used Licen.e: KMK No.543 /KM1/)415 Head Off,ce
by the members of the RSNI network, Each member of the RSNy' network is an ndependent accounting and Registered at the lndones a Plaza ASIA, Level 10
consult ng firm which practices in lts own rlght The RSM network is not itself a separate legal entity in any Financial Services Authonty (OlK) ii. lend. Sudirman Kav. 59
jurisdict on. Jakarta 12190 lndonesia
&Ire
RStI/I
Amir AbadiJusuf, Aryanto, Mawar & Rekan
Tanggung jawab auditor r's resp o n s i b i I ity

A u d ito
Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan Our responsibility rs fo express an opinion on fhese
suatu opini atas laporan keuangan konsolidasian consolidated financial sfafemenfs based on our
tersebut berdasarkan audit kami. Kami audits. We conducted our audits in accordance with
melaksanakan audit kami berdasarkan Standar Audit Sfandards on Auditing established by the lndonesian
yang ditetapkan oleh lnstitut Akuntan Publik lnstitute of Certified Public Accountants. Ihose
lndonesia. Standar tersebut mengharuskan kami sfandards require that we comply with ethical
untuk mematuhi ketentuan etika serta merencanakan requirements and plan and perform the audit to
dan melaksanakan audit untuk memperoleh obtain reasonable assurance about whether such
keyakinan memadai tentang apakah laporan consolidated financial sfafemenfs are free from
keuangan konsolidasian bebas dari kesalahan mate ri al misstateme nt.
penyajian material.
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk An audit involves performing procedures to obtain
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan audit evidence about the amounts and disclosures in
pengungkapan dalam laporan keuangan the consolidated financial sfafernenfs. The
konsolidasian. Prosedur yang dipilih bergantung procedures selecfed depend on the auditor's
pada pertimbangan auditor, termasuk penilaian atas judgment, including fhe assessment of the isks of
risiko kesalahan penyajian material dalam laporan material mrssfafement of the consolidated financial
keuangan konsolidasian, baik yang disebabkan oleh statements, whether due to fnud or enor. ln making
kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan fhose nsk assessrnenfs, the auditor considers
penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan intemal control relevant to the entity's preparation
pengendalian internal yang relevan dengan and fair prcsentation of the consolidated financial
penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan statements in order to design audit procedures that
konsolidasian entitas untuk merancang prosedur are appropriate in the circumstances, but not for the
audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi purpose of expressrng an opinion on the
bukan untuk tujuan menyatakan opini atas effectiveness of the entity's intemal control. An audit
keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu a/so includes evaluating the appropiateness of
audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan accounting policies used and the reasonableness of
kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran accounting estmafes made by management, as well
estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, as evaluating the overall prcsentation of
the
serta pengevaluasian atas penyajian laporan con solid ated ft n anci al sfafemenfs.
keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami We believe that the audit evidence we have abtained
peroleh adalah cukup dan tepat untuk menyediakan is suflrcr'ent and appropriate to provide a basis for our
suatu basis bagiopiniaudit kami. audit opinion.
Opini Opinion
Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian ln our opinion, the accompanying consolidated
terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal financial sfafemenfs presenf faidy, in all mateial
yang material, posisi keuangan konsolidasian rcspecfq the consolidated financial position of
PT Pelabuhan lndonesia lll
(Persero) dan entitas PT Pelabuhan lndonesia lll (Persero) and ,fs
anaknya tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, serta subsrdaanbs as of December 31, 2016 and 2A15,
kinerja keuangan dan arus kas konsolidasiannya and their consolidated financial peiormance and
untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal cash flows for the years then ended, in accordance
tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi with I ndonesian Financial Accounting Sfandards.
Keuangan di lndonesia.
XIffi
RSTIT
Amir AbadiJusuf, Aryanto, Mawar & Rekan
Penekanan suatu hal Emphasis of matter

Seperti diungkapkan dalam Catatan 52 atas laporan As dr.sc/osed in Note 52 to the consolidated financial
keuangan konsolidasian, PT Pelabuhan lndonesia lll sfafemenfg PT Pelabuhan lndonesia lll (Persero)
(Persero) dan entitas anak telah melakukan and ,fs subsrdan'es have reclassified cefiain
reklasifikasi beberapa akun pada laporan keuangan accounts in the consolidated financial statements of
konsolidasian tahun 2015 dan 2016 untuk 2015 and 2016 to conform to the consolidated
disesuaikan dengan penyajian laporan keuangan financialsfafemenfs of 2017. We have audited these
konsolidasian tahun 2017. Kami telah mengaudit reclassifications and our opinion r.s nof modified in
reklasifikasi tersebut dan opini kami tidak dimodifikasi respecf of this matter.
sehubungan dengan hal tersebut.
Hal Lain Other matter

Sebelum laporan ini, kami telah menerbitkan laporan Before this report, we have issued independent
auditor independen No. R/026.AGA/epw.1/2016 auditor's repofts No. R/026.AGNepw.12.016 dated
bertanggal 22 Februari 2016 dan February 22, 2016 and No. Nl3S.AGNepw.AZfi7
No.R/033.AGNepw.212017 bertanggal 28 Februari dated February 28, 2017 to the Company's
2017 atas laporan keuangan konsolidasian consolidated financial sfafemenfs as of December
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 31, 2015 and 2A16 and for the years then ended with
2016 dan untuk tahun-tahun yang berakhir pada unmodified opin'nn. This report is rssued for the
tanggal tersebut dengan opini tanpa modifikasian. purpose of being included in the offering document in
Laporan ini diterbitkan dengan tujuan untuk connection with the Company's plan to conduct
dicantumkan dalam dokumen penawaran public offeing of seniar nofes, and is not intended
sehubungan dengan rencana Perusahaan untuk nor permitted to be used for any ofherpurposes.
melakukan penawaran umum surat utang senior,
serta tidak ditujukan dan tidak diperkenankan untuk
digunakan untuk tujuan lain.
Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan
Endang Pramuwati
Nomor lzin Akuntan Publik: AP.0500/
Public Accountant License Number: AP.0500
Surabaya, 28 Februari2017, kecuali untuk Catatan No. 52, yang bertanggal26 Februari2018/
February 28, 2017,except for Note.S2, dated February 26, 2018
LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KONSOLIDASIAN FINANCIAL POSITION
(Dalam Ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (In Thousand Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ 2017 2016*) 2015*)

Notes Rp Rp Rp
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan Setara Kas 4,46 2,750,527,471 1,815,986,830 2,618,040,351 Cash and Cash Equivalents
Kas yang Dibatasi Penggunaannya 5,46 5,149,595 33,213,107 42,244,106 Restricted Cash
Investasi Jangka Pendek 6 10,988,190 4,917,631 -- Short Term Investment
Piutang Usaha Trade Receivables
Pihak Berelasi 7,8,46 268,879,466 43,286,454 80,957,627 Related Parties
Pihak Ketiga 7,46 557,624,460 484,023,080 381,831,641 Third Parties
Persediaan 10 35,651,066 25,152,456 24,934,487 Inventories
Uang Muka 11 218,067,687 1,176,361,747 1,160,713,389 Advances
Biaya Dibayar di Muka 12 67,790,205 71,536,742 68,797,859 Prepaid Expenses
Pajak Dibayar di Muka 20a 291,446,197 130,469,123 102,895,964 Prepaid Taxes
Aset Tetap yang Dimiliki
untuk Dijual 1,411,936 955,584 1,382,834 Fixed Assets held for Sale
Total Aset Lancar 4,429,657,354 4,012,267,532 4,520,891,029 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON - CURRENT ASSETS

Investasi pada Entitas Asosiasi 13 1,193,403,689 1,101,729,177 1,025,955,568 Investments in Associates
Properti Investasi 14 49,443,955 55,178,190 58,967,386 Investment Properties
Aset Tetap 15 11,811,833,204 9,770,759,518 7,436,153,760 Fixed Assets
Piutang Lain-lain 16,46 3,500,000 7,000,000 10,500,000 Other Receivables
Aset Takberwujud 17a 7,439,730,077 6,487,110,116 5,378,941,272 Intangible Assets
Goodwill 17b 1,143,301 1,143,301 1,143,301 Goodwill
Estimasi Tagihan Pajak 20b 444,237,232 622,146,461 471,449,499 Estimated Claims for Tax Refund
Aset Pajak Tangguhan 20d 20,355,840 115,098,327 58,910,201 Deferred Tax Asset
Aset Tidak Lancar Lainnya 18 15,599,021 9,119,642 7,695,421 Other Non - Current Assets
Total Aset Tidak Lancar 20,979,246,319 18,169,284,732 14,449,716,408 Total Non - Current Assets
TOTAL ASET 25,408,903,673 22,181,552,264 18,970,607,437 TOTAL ASSETS
*) Direklasifikasi, Catatan 52 *) As Reclassified, Note 52
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
d1/March 9, 2018 1 paraf/sign:

KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL POSITION (Continued)
Catatan/ 2017 2016*) 2015*)

Notes Rp Rp Rp
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang Usaha Trade Payables
Utang Pajak 20c 126,440,505 118,924,652 187,094,417 Tax Payables
Utang Bank 21,46 677,400,000 671,800,000 689,750,000 Bank Loans
Uang Persekot/Panjar 24 50,042,010 48,180,532 33,236,816 Advances from Customer
Uang Titipan 25,46 131,237,654 80,309,518 92,227,491 Fund Retained
Utang Dana Pensiun 26 4,030,109 3,891,187 3,155,865 Pension Fund Payable
Pendapatan Diterima di Muka 27 60,288,736 76,663,034 72,402,677 Unearned Revenue
Beban Akrual 28,46 824,294,545 833,461,820 713,178,003 Accrued Expenses
Utang Lancar Lainnya 29,46 3,343,819 2,265,071 4,267,956 Other Current Payable
Bagian Lancar Atas Current Maturity of Long -
Liabilitas Jangka Panjang: Term Liabilities:
Utang Bank 22 328,516,973 325,801,155 254,042,959 Bank Loans
Imbalan Kerja 32 31,013,653 36,242,044 44,883,596 Employee Benefits
Total Liabilitas Jangka Pendek 3,347,965,495 3,080,828,706 3,161,666,628 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON - CURRENT LIABILITIES

Liabilitas Pajak Tangguhan 20d 116,796,889 57,019,106 120,578,897 Deferred Tax Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang Long - Term Liabilities
Utang Bank 22 3,565,584,964 2,177,131,455 714,356,404 Bank Loans
Surat Berharga Yang Diterbitkan 23 6,709,109,457 6,645,931,711 6,829,569,938 Securities Issued
Pendapatan Diterima di Muka Long Term
Jangka Panjang 30 330,998,765 321,733,688 239,238,758 Unearned Revenue
Uang Jaminan 31 4,610,340 5,581,612 2,511,075 Guaranteed Deposit Received
Provisi Jangka Panjang 48 -- -- 209,799 Long - Term Provisions
Liabilitas Imbalan Kerja 32 349,970,189 247,846,386 197,105,853 Employee Benefits Liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 11,077,070,604 9,455,243,958 8,103,570,724 Total Non - Current Liabilities
TOTAL LIABILITAS 14,425,036,099 12,536,072,664 11,265,237,352 TOTAL LIABILITIES

KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL POSITION (Continued)
Catatan/ 2017 2016*) 2015*)

Notes Rp Rp Rp
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Equity Attributable to
Kepada Pemilik Entitas Induk Owners of the Parent Entity
Modal Saham - Nilai Nominal Share Capital-Par Value Rp1,000,000
Rp1.000.000 per Saham Value per Share
(dalam Rupiah Penuh) (Full Rupiah Amount)
Modal Dasar - 3.200.000 lembar Authorized Capital-
Saham Modal Ditempatkan dan 3,200,000 Shares Subscribed and
Disetor Penuh sebesar 1.018.953 Paid Up amounting to 1,018,953
saham tahun 31 Desember 2017, shares as of December 31, 2017,
2016 dan 2015 33 1,018,953,000 1,018,953,000 1,018,953,000 2016 and 2015
Tambahan Modal Disetor 34 66,881,155 62,460,000 62,460,000 Additional Paid in Capital
Saldo Laba: Retained Earnings:
Dicadangkan 6,021,594,418 5,297,104,815 4,819,382,155 Appropriated
Belum Dicadangkan 1,470,490,226 1,037,329,721 702,533,323 Unappropriated
Penghasilan Komprehensif Lain 1,076,483,328 1,127,907,840 (4,488,047) Other Comprehensive Income
Total Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Total Equity Attributable to Owners

Kepada Pemilik Entitas Induk 9,654,402,127 8,543,755,376 6,598,840,431 of the Parent Entity
Kepentingan Nonpengendali 36a 1,329,465,447 1,101,724,224 1,106,529,654 Non - Controling Interest
Total Ekuitas 10,983,867,574 9,645,479,600 7,705,370,085 Total Equity
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 25,408,903,673 22,181,552,264 18,970,607,437 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KOMPREHENSIF LAIN PROFIT OR LOSS AND OTHER
KONSOLIDASIAN COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada For the Years Ended
Tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 December 31, 2017, 2016, and 2015
Catatan/ 2017 2016*) 2015*)

Notes Rp Rp Rp
Pendapatan Operasi 37 8,944,746,516 7,587,363,395 6,498,048,981 Operating Revenues
Reduksi Pendapatan 37 (95,339,878) (101,895,402) (18,605,022) Revenue Reduction
Pendapatan Bersih 8,849,406,638 7,485,467,993 6,479,443,959 Net Revenue
Pendapatan Konstruksi 38 126,676,775 1,299,565,577 1,785,768,720 Construction Revenues
Beban Operasi 39 (5,687,053,398) (5,401,060,891) (4,250,116,985) Operating Expenses
Beban Konstruksi 38 (115,899,850) (1,299,565,577) (1,785,768,720) Construction Expenses
Laba Usaha 3,173,130,165 2,084,407,102 2,229,326,974 Operating Income
Laba Pelepasan Aset Tetap Gain on Disposals of Fixed Assets and
dan Properti Investasi 15 3,076,219 786,889 10,401,176 Investment Properties
Penghasilan Bunga 41 101,262,769 99,448,711 100,504,696 Interest Income
Bagian Laba Entitas Asosiasi 13 97,403,931 44,602,963 18,189,505 Equity In Net Gain of Associates
Pendapatan (Beban) lainnya - Bersih 40 (12,894,640) (184,352,117) 35,305,041 Other Income (Expenses) - Net
Beban Bunga Pinjaman 42 (600,181,782) (476,983,708) (398,335,367) Interest Expenses
Keuntungan (Kerugian) Kurs Mata Gain (Loss) on Foreign
Uang Asing - Bersih (57,286,261) 215,318,439 (452,555,242) Exchange - Net
LABA SEBELUM PAJAK 2,704,510,401 1,783,228,279 1,542,836,783 PROFIT BEFORE TAX
BEBAN PAJAK 20 (670,403,153) (270,911,349) (379,968,918) TAX EXPENSES
LABA TAHUN BERJALAN 2,034,107,248 1,512,316,930 1,162,867,865 PROFIT FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos-pos yang tidak akan Items that will not be reclassified
direklasifikasi ke laba rugi: to profit or loss:
Surplus Revaluasi Aset Tetap 15 -- 1,189,749,498 -- Fixed Assets Revaluation Gains
Pengukuran Kembali atas Remeasurements of Defined
Imbalan Pasti 32 (67,566,884) (35,210,475) 1,672,326 Benefit Obligation
Pajak Penghasilan Terkait 20 16,891,721 (14,345,975) (417,847) Income Taxes Related
Total penghasilan komprehensif lain Total other comprehensive income
tahun berjalan - setelah pajak (50,675,163) 1,140,193,048 1,254,479 for the year - net of tax
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE
TAHUN BERJALAN 1,983,432,085 2,652,509,978 1,164,122,344 INCOME FOR THE YEAR
LABA YANG DAPAT

DIATRIBUSIKAN KEPADA: PROFIT ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik Entitas Induk 1,470,490,226 1,037,329,721 702,533,323 Owners of the Parent Entity
Kepentingan Nonpengendali 563,617,022 474,987,209 460,334,542 Non - Controlling Interests
Total 2,034,107,248 1,512,316,930 1,162,867,865 Total
TOTAL LABA KOMPREHENSIF YANG TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA : ATTRIBUTABLE TO :
Pemilik Entitas Induk 1,419,065,714 2,169,725,608 702,240,142 Owners of the Parent Entity
Kepentingan Nonpengendali 36b 564,366,371 482,784,370 461,882,202 Non - Controlling Interests
Total 1,983,432,085 2,652,509,978 1,164,122,344 Total
LABA PER SAHAM DASAR 45 1,443 1,018 689 BASIC EARNINGS PER SHARE


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/

Attributable to Owners of the Parent
Saldo Laba/Retained Earnings Penghasilan Komprehensif Lain / Other Comprehensive Income
Tambahan Modal Belum Surplus Keuntungan / kerugian Kepentingan Non
Modal Saham/ Disetor/ Additional Dicadangkan/ Dicadangkan Revaluasi Aset Tetap/ aktuarial program Pensiun/ Pengendali/ Non Total Ekuitas/
Catatan/ Share Capital Paid in Capital Appropriated Unappropriated Fixed Assets Urealized gain on Subtotal Total Controlling Interest Total Equity
Notes Rp Rp Rp Rp Revaluation Gains Employ benefit Rp Rp Rp Rp
Saldo Per 1 Januari 2015 1,018,953,000 62,460,000 3,890,024,012 1,192,041,611 -- (4,194,866) (4,194,866) 6,159,283,757 977,075,255 7,136,359,013 Balance as of January 1, 2015
Total penghasilan komprehensif tahun berjalan -- -- -- 702,533,323 -- (293,181) (293,181) 702,240,142 461,882,202 1,164,122,344 Total Comprehensive Income for the Year
Entitas Anak baru -- -- -- -- -- -- -- -- 5,483,500 5,483,500 New Subsidiary
Penyesuaian Sehubungan dengan Penerapan Adjustment due to Implementation of
PSAK No. 24 (Revisi 2013) -- -- (1,974,156) 1,974,156 -- -- -- -- -- -- PSAK No. 24 (2013 Revised)
Pembentukan Cadangan -- -- 955,212,614 (955,212,614) -- -- -- -- -- -- Appropriation of Retained Earnings
Dividen 35c -- -- -- (238,803,153) -- -- -- (238,803,153) (337,911,303) (576,714,457) Dividend
Partnership and Community
Dana Kemitraan dan Bina Lingkungan 35e -- -- (23,880,315) -- -- -- -- (23,880,315) -- (23,880,315) Development Funds
Saldo Per 31 Desember 2015 1,018,953,000 62,460,000 4,819,382,155 702,533,323 -- (4,488,047) (4,488,047) 6,598,840,431 1,106,529,654 7,705,370,085 Balance as of December 31, 2015
Total penghasilan komprehensif tahun berjalan -- -- -- 1,037,329,721 1,166,601,138 (34,205,251) 1,132,395,887 2,169,725,608 482,784,370 2,652,509,978 Total Comprehensive Income for the Year
Entitas Anak baru -- -- -- -- -- -- -- -- 29,630,000 29,630,000 New Subsidiary
Dividen 35b.1 -- -- -- (196,709,330) -- -- -- (196,709,330) (517,219,800) (713,929,130) Dividend
Partnership and Community
Dana Kemitraan dan Bina Lingkungan 35b.2 -- -- (28,101,333) -- -- -- -- (28,101,333) -- (28,101,333) Development Funds
Saldo Per 31 Desember 2016 1,018,953,000 62,460,000 5,297,104,815 1,037,329,721 1,166,601,138 (38,693,298) 1,127,907,840 8,543,755,376 1,101,724,224 9,645,479,600 Balance as of December 31, 2016
Total penghasilan komprehensif tahun berjalan -- -- -- 1,470,490,226 -- (51,424,512) (51,424,512) 1,419,065,714 564,366,371 1,983,432,085 Total Comprehensive Income for the Year
Saham Treasury PT PEL 34,43 -- (4,395,000) -- -- -- -- -- (4,395,000) - (4,395,000) Treasury Stock PT PEL
Reklasifikasi ke Tambahan Modal Disetor 34,43 -- 8,816,155 -- -- -- -- -- 8,816,155 (8,816,155) -- Reclassification On Additional Paid in Capital
Peralihan Saham Nonpengendali 43 -- -- -- -- -- -- -- -- (4,368,000) (4,368,000) Transfer of Capital Stock Non-Controlling Interest
Retained Earnings' Adjusment of
Penyesuaian Saldo Laba Hak Minoritas 43 -- -- (1,641,202) -- -- -- -- (1,641,202) 1,641,202 -- Non Controlling Interest
Penyesuaian Saham PT BIMA -- -- -- -- -- -- -- -- (770,791) (770,791) Adjustment for Shareholding PT BIMA
Tambahan Setoran Modal Additional Paid In Capital of
Entitas Anak baru -- -- -- -- -- -- -- -- 600,972 600,972 New Subsidiary
Dividen 35a -- -- (311,198,916) -- -- -- (311,198,916) (324,912,376) (636,111,292) Dividend
Saldo Per 31 Desember 2017 1,018,953,000 66,881,155 6,021,594,418 1,470,490,226 1,166,601,138 (90,117,810) 1,076,483,328 9,654,402,127 1,329,465,447 10,983,867,574 Balance as of December 31, 2017

LAPORAN ARUS KAS THE CONSOLIDATED STATEMENTS
KONSOLIDASIAN OF CASH FLOWS
Catatan/ 2017 2016*) 2015*)

Notes Rp Rp Rp
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING
ACTIVITIES
Penerimaan Kas dari Pelanggan 10,567,474,656 7,445,328,647 8,244,543,533 Cash Received from Customers
Penerimaan Kas dari Non Pelanggan 237,103,468 88,627,718 771,790,806 Cash Received from Non Customers
Pembayaran Kas kepada Pemasok (6,279,106,648) (3,765,240,761) (3,282,922,518) Cash Paid to Suppliers
Pembayaran Kas kepada Karyawan (906,988,395) (578,159,842) (606,156,910) Cash Paid to Employees
Pembayaran Kas Lainnya (3,794,960) (221,483,548) (807,156,573) Others Cash Paid
Pembayaran Pajak Penghasilan (1,314,703,980) (716,095,687) (911,862,105) Payment For Corporate Income Tax
Penempatan (Penarikan) Kas yang Placement (Withdrawal) of
dibatasi Penggunaannya 28,063,512 11,662,487 (22,374,106) Restricted Cash
Penerimaan Bunga Deposito 41 59,691,540 83,011,977 95,065,328 Interest on Deposit Received
Penerimaan Restitusi Pajak 332,074,469 81,349,835 1,769,440 Receipts Tax Restitution
Pembayaran Bunga Pinjaman 42 (562,923,205) (475,081,906) (234,308,396) Payment for Interest
Kas Bersih Diperoleh dari Net Cash Provided by
Aktivitas Operasi 2,156,890,457 1,953,918,920 3,248,388,500 Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING
INVESTASI ACTIVITIES
Pengurangan (Penambahan) Reduction (Cash Paid) for
Investasi Saham 13,17, 43 91,000 (34,800,000) (430,000,000) Investment in Stocks
Penempatan Investasi Jangka Pendek (6,070,559) (4,917,631) -- Placement of Short Term Investment
Pemberian Pinjaman
ke Pihak Berelasi 3,500,000 (120,000,000) -- Loan to Related Parties
Hasil Penjualan Aset Tetap 15 791,501 1,300,371 13,020,309 Proceeds From Sale of Fixed Assets
Perolehan Aset Tetap Acquisition of Fixed Assets
Properti Investasi, dan Investment Properties and
Aset Tak Berwujud 14,15,17 (1,737,919,717) (2,397,087,987) (2,650,610,026) Intangible Assets
Pembayaran Uang Muka Kontraktor (196,727,771) (574,374,722) (799,051,672) Advance Payment for Contractor
Penerimaan Dividen Cash Dividend Received
dari Entitas Asosiasi 13 5,729,419 3,629,354 6,867,618 from Associate
Kas Bersih Digunakan Untuk Net Cash Used In
Aktivitas Investasi (1,930,606,127) (3,126,250,615) (3,859,773,771) Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING
PENDANAAN ACTIVITIES
Tambahan Setoran Modal Proceed from Paid - up Capital by
dari Kepentingan non Pengendali 600,972 29,630,000 4,473,500 Non - Controlling Interest
Pembelian Saham Treasuri Acquisition of Subsidiary's
di Entitas Anak (4,395,000) -- -- Treasury Stock
Penerimaan Pinjaman 22,23 2,176,350,000 2,171,000,000 683,650,000 Proceeds from Borrowings
Pembayaran Pinjaman 21,22 (833,750,578) (907,900,738) (678,691,182) Payment of Loan
Pembayaran Dividen 36 (636,122,609) (703,998,912) (576,714,455) Cash Dividend Paid
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan Net Cash Provided by (Used in)
untuk) Aktivitas Pendanaan 702,682,785 588,730,350 (567,282,137) Financing Activities
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH NET INCREASE (DECREASE) IN
KAS DAN SETARA KAS 928,967,115 (583,601,345) (1,178,667,408) CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS - CASH AND CASH EQUIVALENTS
AWAL TAHUN 1,815,986,830 2,618,040,351 4,247,026,898 AT BEGINNING OF YEAR
Pengaruh Selisih Kurs - Bersih 5,573,526 (218,452,176) (450,319,139) Effect of Foreign Exchange - Net
AKHIR TAHUN 2,750,527,471 1,815,986,830 2,618,040,351 AT END OF YEAR
Tambahan Informasi Transaksi Non Kas Additional Information of Non Cash Transaction
disajikan di Catatan 51 is presented in Note 51
laporan keuangan kosolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 December 31, 2017, 2016 and 2015
1. Umum 1. General
a. Pendirian a. Establishment
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) "the
"Perusahaan" didirikan berdasarkan Peraturan Company" was officially established based on
Pemerintah (PP) No. 58 tahun 1991 tentang Government Regulation (PP) No. 58 year 1991
Pengalihan Bentuk Perusahaan Umum regarding change from State Company
(PERUM) Pelabuhan III menjadi Perusahaan (PERUM) to Limited Company (PERSERO) as
(PERSERO) dengan Akta Notaris Imas stated in Notarial Deed of Imas Fatimah, SH.,
Fatimah, SH., No. 5 tanggal 1 Desember 1992. No.5 dated December 1, 1992.
Anggaran Dasar Perusahaan diubah The Company's Articles of Association have

berdasarkan keputusan dalam Rapat Umum been amended based on Annual General
Pemegang Saham pada tanggal 14 Januari Shareholder Meeting dated January 14, 1998
1998 dan telah diaktakan dengan Akta Notaris and has been notarized by Notary Rahmat
Rahmat Santoso, SH., No. 128 tanggal 25 Juni Santoso, SH., in notarial deed No. 128 dated
1998. Perubahan Anggaran Dasar telah June 25, 1998. The amendment was approved
mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman by Minister of Law of the Republic of Indonesia
Republik Indonesia No.C2-15948.HT.01.04-TH with a Decree No.C2-15948.HT.01.04-TH 98
98 tanggal 29 September 1998. dated September 29, 1998.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami The Company’s Articles of Association have
beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta been amended several times, most recently by
Pernyataan Keputusan Rapat Umum the General Shareholder Meeting Resolution
Pemegang Saham No. 08 tanggal 13 Agustus No. 08 dated August 13, 2012 of Stephanus
2012 oleh Stephanus Raden Agus Purwanto, Raden Agus Purwanto, SH., Notary in
SH., Notaris di Surabaya, mengenai perubahan Surabaya, regarding the change in the Articles
Anggaran Dasar berdasarkan salinan of Association based on the copy of the decision
Keputusan Sekretaris Kementrian BUMN selaku of the Secretary of Ministry of State-Owned
Kuasa Menteri Negara BUMN sebagai RUPS Enterprises as authorized by the Ministry of
Perusahaan No.SK-226/MBU/S/2012 tanggal State-Owned Enterprises during the Annual
16 Juli 2012, terkait dengan mencabut seluruh General Meeting of Shareholders of
isi akta pernyataan keputusan rapat No. 4 the Company No.SK-226/MBU/S/2012 dated
tanggal 14 Desember 2011 dan menetapkan July 16, 2012, related to the revocation of the
perubahan Pasal 4 ayat 2 dan 3 Anggaran entire contents of deed No. 4 dated December
Dasar Perusahaan tentang perubahan modal 14, 2011 and the establishment of the
dasar, modal disetor dan modal ditempatkan, amendment of Article 4, paragraph 2 and 3 of
sehingga modal dasar Perusahaan ditetapkan the statutes regarding the change of authorized
menjadi sebesar 3.200.000 (Angka Penuh) capital, issued and paid capital and the capital
lembar saham dengan nilai nominal sejumlah of the Company which was settled at 3,200,000
Rp3.200.000.000, dan modal ditempatkan dan (Full Amount) shares with nominal value of
disetor menjadi sebesar 1.018.953 (Angka Rp3,200,000,000 and issued and paid up
Penuh) lembar saham dengan nilai sebesar capital of 1,018,953 (Full Amount) shares with
Rp1.018.953.000. value amounting to Rp1,018,953,000.
Akta perubahan ini sudah mendapat This amendment has received an approval from
Persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi the Minister of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia dengan surat Republic of Indonesia in its Decree No.AHU-
keputusan No.AHU-61954.AH.01.02 Tahun 61954.AH.01.02 Year 2012 dated December 5,
2012 tanggal 5 Desember 2012. 2012.
d1/March 9, 2018 7 paraf:

PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) PT PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) AND
DAN ENTITAS ANAK SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) STATEMENTS (Continued)
1. Umum (Lanjutan) 1. General (Continued)
Perusahaan secara resmi telah menjadi Badan The Company officially became a Port Business
Usaha Pelabuhan (BUP), berdasarkan Surat Entity (BUP) based on approval letter from the
Keputusan Menteri Perhubungan RI Ministry of Transportation Decree
No.KP.88/2011 tanggal 14 Februari 2011 No.KP.88/2011 dated February 14, 2011 on the
tentang pemberian ijin usaha kepada issuance of license to the Company as a Port
Perusahaan sebagai Badan Usaha Pelabuhan Business Entity (BUP). The BUP license
(BUP). Izin BUP tersebut memberikan authorizes the Company to manage sea ports
kewenangan pada Perusahaan untuk and its facilities.
mengelola pelabuhan beserta fasilitasnya.
b. Maksud dan Tujuan b. The Purpose and Objective

Perusahaan dan entitas anak (secara bersama- The Company and subsidiaries (collectively
sama disebut "Grup") menyediakan dan referred as “the Group") provide sea port
mengusahakan jasa kepelabuhanan baik services and undertake both traditional (for
berupa pelabuhan tradisional (barang dan goods and passengers) and container port to
penumpang) maupun petikemas untuk support sea transportation of goods for the
menunjang kelancaran angkutan laut dalam implementation of national development and to
rangka mendukung pelaksanaan pembangunan maintain sea port equipments, and health care
nasional, serta pemeliharaan peralatan services including undertaking:
pelabuhan dan jasa kesehatan, termasuk
pengusahaan:
1. Kolam-kolam pelabuhan dan perairan untuk 1. Water pools and the port basin for ship’s
lalu lintas dan tempat-tempat berlabuhnya traffic and anchoring.
kapal.
2. Jasa-jasa yang berhubungan dengan 2. Services related to pilotage and delay of the
pemanduan (pilotage) dan penundaan ship.
kapal.
3. Dermaga dan fasilitas lainnya untuk 3. Docking and other facilities for the tethering,
bertambat, bongkar muat barang termasuk loading and unloading of goods including
hewan, dan fasilitas naik turunnya animals and facilities for the flow of
penumpang. passengers.
4. Gudang-gudang dan tempat penimbunan 4. Warehouse and place for hoarding
barang-barang angkutan bandar alat transportation for goods, loading and
bongkar muat, serta peralatan pelabuhan. unloading equipment as well as port
equipment.
5. Tanah untuk berbagai bangunan dan 5. Land for various buildings and grounds,
lapangan, industri dan gedung- industrial and buildings associated to the
gedung/bangunan yang berhubungan sea freight streamlined.
dengan kepentingan kelancaran angkutan
laut.
6. Penyediaan listrik, bahan bakar minyak, air 6. Supply of electricity, fuel, fresh water, and
minum dan instalasi limbah pembuangan. waste installation.
7. Jasa terminal, kegiatan konsolidasian dan 7. Terminal services, bulk terminal activities,
distribusi barang termasuk hewan. and distribution of goods including animals.
8. Pendidikan dan pelatihan yang berkaitan 8. Education and training services related to
dengan kepelabuhan. port business.
9. Jasa pelayanan kesehatan. 9. Health care services.
10. Jasa transportasi laut. 10. Sea transportation services.
11. Jasa persewaan fasilitas dan peralatan di 11. Rental of facilities and various port
bidang pelabuhan. equipments.
12. Jasa perbaikan fasilitas dan peralatan 12. Repair services of port's facility and
pelabuhan. equipment.

13. Properti di daerah lingkungan pelabuhan. 13. Property services surrounding the port area.
14. Kawasan industri di daerah lingkungan 14. Industrial estate in port area.
pelabuhan.
15. Kawasan wisata di daerah lingkungan 15. Tourism area in port area.
pelabuhan.
16. Depo petikemas. 16. Container depot.
17. Jasa konsultan di bidang kepelabuhanan. 17. Consulting services in the field of port.
18. Jasa komunikasi dan informasi di bidang 18. Port communication and information
kepelabuhanan. services.
19. Jasa konstruksi di bidang kepelabuhanan. 19. Construction services in the field of port.
Untuk menjalankan kegiatan operasinya, In providing its services, the Company has
Perusahaan memiliki 17 (tujuh belas) cabang 17 (seventeen) branches of port container and
pelabuhan dan 1 (satu) unit pengusahaan yaitu 1 (one) port service unit namely Terminal
Terminal Petikemas Semarang serta 1 (satu) Petikemas Semarang, and 1 (one) executive
Unit Pelaksanaan Kantor Pusat. Wilayah Kerja head office. Work areas of operational branches
Cabang-cabang operasional pelabuhan adalah of port are as follows:
sebagai berikut:
1. Cabang Kelas : Tanjung Perak 1. Prime Class of : Tanjung Perak
Utama Branch
2. Cabang Kelas Satu : Banjarmasin 2. First Class of : Banjarmasin
A (IA) Branch A (IA)
3. Cabang Kelas Satu : Tanjung Emas dan 3. First Class of
: Tanjung Emas and
B (IB) Terminal Petikemas Branch B (IB) Terminal Petikemas
Semarang (TPKS) Semarang (TPKS)
4. Cabang Kelas Dua : Gresik, Kotabaru 4. Second Class of : Gresik, Kotabaru
A (IIA) dan Tanjung Intan Branch A (IIA) and Tanjung Intan
5. Cabang Kelas Dua : Tenau / Kupang, 5. Second Class of : Tenau / Kupang,
B (II B) Benoa dan Sampit Branch B (II B) Benoa and Sampit
6. Cabang Kelas Tiga : Tanjung Wangi, 6. Third Class of : Tanjung Wangi,
A (III A) Lembar dan Kumai Branch A (III A) Lembar and Kumai
7. Cabang Kelas Tiga : Maumere, Celukan 7. Third Class of : Maumere, Celukan
B (III B) Bawang, Bima, Branch B (III B) Bawang, Bima,
Tanjung Tembaga Tanjung Tembaga
8. Unit Pelaksanaan Kantor Pusat di Surabaya 8. Executive head office unit is in Surabaya
c. Manajemen c. Management
Susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi The Company’s Board of Commissioners and
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017, Board of Directors as of December 31, 2017,
2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: 2016 and 2015 are as follows:
2017 2016 2015
Dewan Komisaris : Boards of Commissioners:
Komisaris Utama Hari Bowo Hari Bowo Hari Bowo President Commissioner
Komisaris Soritaon Siregar Soritaon Siregar Soritaon Siregar Commissioner
Komisaris Heddy Lugito Heddy Lugito Machfud Sidik Commissioner
Komisaris Wahju Satrio Utomo Wahju Satrio Utomo L. Denny Siahaan Commissioner
Komisaris Zainal Abidin Rr. Dewi Ariyani Fadjar Judisiawan Commissioner
Dewan Direksi : Board of Directors :

Direktur Utama I Gusti Ngurah Askhara D. Orias Petrus Moedak Djarwo Surjanto President Director
Direktur Muhammad Iqbal Muhammad Iqbal Rahmat Satria Director
Direktur Husein Latif Husein Latief Husein Latief Director
Direktur Toto Heliyanto Toto Heliyanto Toto Heliyanto Director
Direktur U. Saefudin Noer U. Saefudin Noer U. Saefudin Noer Director

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi pada The composition of the Board of Commissioners
tanggal 31 Desember 2017 di atas berdasarkan and Directors as of December 31, 2017 is
Akta Pernyataan Menteri BUMN selaku RUPS based on the Deed of Statement of the Minister
Perusahaan No.SK.89/MBU/5/2017 tanggal 8 of SOEs as the Company's General Meeting of
Mei 2017 dan keputusan Menteri BUMN No.SK- Shareholders No.SK.89/MBU/5/2017 dated May
198/MBU/09/2017 tanggal 14 September 2017. 8, 2017 and the decision of the Minister of SOE
No.SK-198/MBU/09/2017 September 14, 2017.
Susunan Komite Audit, Komite Good Corporate The composition of the Company’s Audit
Governance dan Manajemen Risiko Committee, Good Corporate Governance
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017, Committee and Risk Management as of
2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: December 31, 2017, 2016 and 2015 are as
follows:
Jabatan Nama/Name Position
2017 2016 2015
Ketua Komite Audit Soritaon Siregar Soritaon Siregar Machfud Sidik Chairman of Audit Committee
Anggota Andi Sudhana Syukri Syukri Member
Anggota Amilin Amilin Amilin Member
Ketua Komite GCG dan Chairman of GCG Committee
Manajemen Resiko Heddy Lugito Wahju Satrio Utomo L. Denny Siahaan and Risk Management
Anggota Pandu Fajar Wisudha Nono Sukarna Nono Sukarna Member
Anggota Ivan Malik Petrus Sampe Petrus Sampe Member
Personil manajemen kunci meliputi Dewan Key management personnel are the Company’s
Komisaris dan Direksi Perseroan. Kompensasi Board of Commissioners and Directors. Short
imbalan kerja jangka pendek yang dibayarkan term compensation paid to the key management
kepada personil manajemen kunci Perseroan personnel of the Company for the year ended
untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember December 31, 2017 amounted to Rp51,439,737
2017 sebesar Rp51.439.737 dan 31 Desember and December 31, 2016 amounted to
2016 sebesar Rp44.496.067 (31 Desember Rp44,496,067 (December 31, 2015.
2015: Rp31.796.575). Tidak ada kompensasi Rp31,796,575). There is no compensation in the
dalam bentuk imbalan pascakerja, imbalan form of post-employment benefits, other long-
kerja jangka panjang lainnya, pesangon term benefits, termination benefits, and share-
pemutusan kontrak kerja dan pembayaran based payment.
berbasis saham.
Kantor pusat Perusahaan berlokasi di The Company's head office is located in

Surabaya. Keseluruhan karyawan Perusahaan Surabaya. The total number of employees as of
pada 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 December 31, 2017, 2016 and 2015 was 1,991,
masing-masing berjumlah 1.991 orang, 1.850 1,850 and 2,094, respectively. The total number
orang, dan 2.094 orang. Total karyawan Grup of employees of the Group as of December 31,
tahun pada 31 December 2017, 2016 dan 2015 2017, 2016 and 2015 was 5,303, 4,137 and
masing-masing berjumlah 5.303 orang, 4.137 5,863, respectively (Unaudited).
orang dan 5.863 orang (Tidak diaudit).
d. Penawaran Efek Perusahaan d. The Company’s Securities Offering

Pada tanggal 24 September 2014 Perusahaan On September 24, 2014, the Company Issued
menerbitkan dan mencatatkan Senior Note and listed USD500,000,000 (full amount) Senior
sejumlah USD500,000,000 (angka penuh) jatuh Note due in 2024, at the Singapore Stock
tempo 2024 pada Bursa Efek di Singapura Exchange (Note 22).
(Catatan 22).

e. Struktur Entitas Anak e. Subsidiaries’ Structure

Berikut ini adalah rincian entitas anak yang The details of subsidiaries consolidated in the
terkonsolidasi dalam Laporan Konsolidasian: Consolidated Financial Statements are as
follows:
Entitas Anak / Subsidiary Domisili / Jenis Usaha/ Jumlah Aset dan Persentase kepemilikan/
Domicile Nature of Business Total Assets and Percentage of Ownership
31 Desember/December 31,
2017 2016 2015
% Rp % Rp % Rp
Penyertaan Langsung/
Direct Invesments
PT Terminal Petikemas Surabaya Pelayanan pelabuhan petikemas/ 50.50 1,956,847,094 50.50 1,485,028,402 50.50 1,691,980,147
Surabaya (TPS) Container terminal services
PT Primasatya Surabaya Pelayanan kesehatan untuk karyawan 98.73 293,590,391 98.73 241,076,661 98.73 238,750,892
Husada Citra (PHC) Grup dan keluarganya dan umum/ Health services and
hospital for Group's employees and
their family and as well as public
PT Berlian Jasa Terminal Surabaya Jasa pelayanan bongkar muat barang 96.84 3,506,118,050 96.84 2,958,080,826 96.84 2,857,056,568
Indonesia (BJTI) di terminal/pelabuhan dan jasa terkait lainnya
di Tanjung Perak serta jasa pengangkutan barang/
Forwarding (loading and unloading) services in
and around ports and terminals and other related
port services at Port of Tanjung Perak
as well as trucking services
PT Pelindo Marine Surabaya pelayanan jasa perkapalan terhadap para pengguna 97.89 1,325,144,432 97.89 829,037,006 97.89 559,222,669
Service (PMS) jasa kemaritiman baik nasional maupun Internasional /
the field of shipping services to the users
of maritime services including both
national and international
PT Terminal Teluk Surabaya Pelayanan pelabuhan petikemas/ 99.50 303,549,206 99.50 171,304,411 99.50 150,541,170
Lamong (TTL) Container terminal services
PT Pelindo Daya Surabaya Jasa kebersihan, jasa ekspedisi, jasa pengepakan dan
Sejahtera (PDS) pergudangan, jasa keamanan, jasa rekruting dan 90.00 85,776,614 90.00 68,574,248 90.00 39,930,424
penyaluran tenaga kerja/ Cleaning services,
Freight forwarding services, packing and warehousing,
Security services, Recruiting services
and manpower distribution
Penyertaan Tidak
Langsung/ Indirect
Invesments
PT Berlian Jasa Terminal
Indonesia (BJTI)
- PT Berlian Manyar Surabaya Jasa Terminal Bongkar Muat Barang dan Peti Kemas/ 60.00 870,399,764 60.00 839,741,894 60.00 896,155,344
Sejahtera (BMS) Terminal Services Loading and Unloading of Goods
and Container

Entitas Anak / Subsidiary Domisili / Jenis Usaha/ Jumlah Aset dan Persentase kepemilikan/
Domicile Nature of Business Total Assets and Percentage of Ownership
31 Desember/December 31,
2017 2016 2015
% Rp % Rp % Rp
- PT Pelindo Properti Surabaya Jasa Properti / Properties Services 99.00 131,516,374 99.00 84,457,637 99.00 58,478,912
Indonesia (PPI)
- PT Berkah Industri Surabaya Industri Alat Bongkar Muat Petikemas/ 60.00 15,514,603 60.00 2,637,393 60.00 2,528,054
Mesin Angkat (BIMA) Industrial Tool Loading and Unloading of Containers
- PT Berlian Manyar Gresik Jasa Bongkar Muat Barang/ Loading and Unloading 60.00 722,065 60.00 786,636 -- --
Stevedore (BMST) Of Goods
- PT Terminal Curah Semarang Jasa Kepelabuhan/ Port Service 51.00 52,954,855 51.00 64,496,004 -- --
Semarang (TCS)
PT Pelindo Marine
Service (PMS)
- PT Alur Pelayaran Barat Jasa Pengerukan, Jasa Reklamasi dan Pengelolaan 60.00 444,578,569 60.00 317,292,865 60.00 243,201,194
Surabaya (APBS) Alur Pelayaran/ Dredging Service, Reclamation Service
and Management of Shipping Channel
- PT Pelindo Energi Surabaya Perdagangan Jasa/ Trading Service 90.00 485,969,348 90.00 174,878,651 90.00 42,864,310
Logistik (PEL)
- PT Berkah Multi Jasa Bongkar Muat Barang dari dan ke Kapal/ 99.00 1,015,157 99.00 1,009,724 99.00 1,000,034
Cargo (BMC) Loading and Unloading of Goods to and from
Ship Services
PT Terminal Teluk
Lamong (TTL)
- PT Lamong Energi Surabaya Supply Listrik dan Utilitas / Suppy of Electicity and Utilities 51.00 13,767,177 51.00 9,264,841 51.00 10,030,298
Indonesia (LEGI)
PT Pelindo Daya
Sejahtera (PDS)
- PT Tanjung Emas Daya Surabaya Usaha Tally yang meliputi kegiatan usaha menghitung, 99.00 9,173,970 99.00 4,925,389 99.00 2,705,085
Sejahtera (TEDS) mengukur, menimbang dan membuat catatan
mengenai muatan, untuk kepentingan Pemilik
muatan dan atau pengangkut/ Tally business
including counting, measuring, weighing and making
notes of the charge, for the benefit of owners
of cargo and or carrier
PT Primasatya
Husada Citra (PHC)
- PT Prima Citra Surabaya Jasa Boga/Catering Business 70.00 7,227,583 70.00 5,972,803 -- --
Nutrindo (PCN)
Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, In the consolidated financial statements, the
Perusahaan dan entitas anak secara bersama- Company and its subsidiaries are collectively
sama disebut sebagai “Grup”. referred to as “the Group".
PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS)

TPS didirikan dengan akta Notaris Rahmat TPS was established by Notarial deed No. 1
Santoso, SH., No. 1 tanggal 1 April 1999 di dated April 1, 1999 of Notary Rahmat Santoso,
Surabaya, telah mendapatkan pengesahan SH., at Surabaya. This deed was approved by
Menteri Hukum dan Perundang-undangan Decree of Minister of Law and Regulation No.
dengan Surat Keputusan No.C-6465 HT.01.01 C-6465 HT.01.01 Th.99 dated April 9, 1999.
Th.99 tanggal 9 April 1999.

TPS bergerak dalam bidang pelayanan TPS operates a business in container terminal
pelabuhan petikemas dan berkedudukan di services located in Port of Tanjung Perak
Tanjung Perak Surabaya. Surabaya.
Pemegang saham TPS adalah Perusahaan The shareholders of TPS are the Company
(50,50%), P&O Dover (Holdings) Ltd. (49,00%) (50.50%), P&O Dover (Holdings) Ltd. (49.00%)
dan Koperasi Pegawai PT Pelindo III and Koperasi Pegawai PT Pelindo III
(KOPELINDO III) (0,50%). Modal ditempatkan (KOPELINDO III) (0.50%). The issued and paid
dan modal disetor TPS pada tanggal in capital of TPS as of December 31, 2017,
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah 2016 and 2015 amounted to Rp127,884,057.
Rp127.884.057.
PT Pelindo Husada Citra (PHC) (Sebelumnya PT Pelindo Husada Citra (PHC) (Formely
bernama PT Rumah Sakit Primasatya PT Rumah Sakit Primasatya Husada Citra
Husada Citra (RSPHC)) (RSPHC))
PHC didirikan berdasarkan akta No. 1 tanggal PHC was established under Notarial deed No. 1
1 September 1999 oleh Syafran, SH., Notaris di dated September 1, 1999 by Syafran, SH.,
Semarang dan memperoleh pengesahan dari Notary in Semarang and was approved by the
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Minister of Justice of the Republic of Indonesia
Surat Keputusan No. C-16306 HT.01.01- in his Decision Letter No. C-16306 HT.01.01-
TH.1999, tanggal 13 September 1999 serta TH.1999, dated September 13, 1999 and was
diumumkan dalam Lembaran Berita Negara No. published in the State Gazette No. 11, dated
11 tanggal 13 September 1999. September 13, 1999.
Pada tahun 2012, Perusahaan berganti nama In 2012, the Company was renamed PT Rumah
menjadi PT Rumah Sakit Primasatya Husada Sakit Primasatya Husada Citra based on
Citra sesuai dengan akta No. 14 tanggal notarial deed No. 14 dated April 17, 2012 by
17 April 2012, yang dibuat oleh Lutfi Afandi, Lutfi Afandi, SH., M.Kn., Notary in Sidoarjo.
SH., M.Kn., Notaris di Sidoarjo. Pemberitahuan Notification of changes in Company Name has
atas perubahan nama Perusahaan tersebut been approve and recorded in Legal
telah disetujui dan dicatat dalam Sistem Administration System based on a Decision
Administrasi Badan Hukum berdasarkan Surat Letter from the Ministry of Law and Human
Keputusan dari Kementerian Hukum dan Hak Rights of the Republic of Indonesia
Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU.59406.AH.01.02.Year 2012, dated
No. AHU.59406.AH.01.02.Tahun 2012, tanggal December 22, 2012.
22 Desember 2012.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami The Company's Articles of Associate have been
beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta amended several times, most recently by Deed
No. 84 tanggal 27 Januari 2014 dari Notaris No. 84 dated January 27, 2014 by Kukuh Mulyo
Kukuh Mulyo Rahardjo, SH., Notaris di Surabaya, Rahardjo, SH., Notary in Surabaya, regarding
mengenai perubahan Pasal 4 ayat 2 anggaran changes in articles 4 paragraph 2 of articles of
dasar sehubungan dengan perubahan modal association about changes in capital stock, and
dasar, modal ditempatkan dan disetor. paid up capital. Notification of changes in Articles
Pemberitahuan atas perubahan Anggaran of Association has been approve and recorded
Dasar tersebut telah disetujui dan dicatat dalam in Legal Administration System based on a
Sistem Administrasi Badan Hukum berdasarkan Decision Letter from the Ministry of Law and
Surat Keputusan dari Kementerian Hukum dan Human Rights of the Republic of Indonesia No.
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia AHU-0032670.AH.01.09Year 2014 dated May
No. AHU-0032670.AH.01.09. Tahun 2014 19, 2014.
tanggal 19 Mei 2014.

Pada tahun 2015, Perusahaan berganti nama In 2015, the Company was renamed
menjadi PT Pelindo Husada Citra sesuai dengan PT Pelindo Husada Citra based on last changed
perubahan terakhir anggaran dasar Perusahaan by notarial deed No. 8 dated August 5, 2015 by
dengan akta No. 8 tanggal 5 Agustus 2015, Notary Kukuh Mulyo Rahardjo, SH., Notary in
yang dibuat di hadapan Notaris Kukuh Mulyo Surabaya. Notification of changes in Company
Rahardjo, SH., Notaris di Surabaya. Name has been approved and recorded in
Pemberitahuan atas perubahan nama Legal Administration System based on a
Perusahaan tersebut telah disetujui dan dicatat Decision Letter from the Ministry of Law and
dalam Sistem Administrasi Badan Hukum Human Rights of the Republic of Indonesia No.
berdasarkan Surat Keputusan dari Kementerian AHU.0940619.AH.01.02.Year 2015, dated
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik August 14, 2015.
Indonesia No. AHU.0940619. AH.01.02.Tahun
2015, tanggal 14 Agustus 2015.
PHC bergerak dalam bidang pelayanan PHC operates in healthcare services for
kesehatan untuk karyawan Perusahaan dan Company employees and their family and
keluarganya, dan umum. PHC berkedudukan di public. PHC is located in Surabaya.
Surabaya.
Pada 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, As of December 31, 2017, 2016 and 2015, the
pemegang saham RSPHC terdiri dari shareholders of RSPHC consist of the Company
Perusahaan sejumlah 280.400.000 (angka with 280,400,000 (full amount) shares with a
penuh) lembar saham dengan nilai value amounting to Rp140,200,000 or (98.73%),
Rp140.200.000 atau (98,73%), dan Koperasi and Koperasi Pegawai PT Pelindo III
Pegawai PT Pelindo III (KOPELINDO III) (KOPELINDO III) with 3,600,000 (full amount)
sejumlah 3.600.000 (angka penuh) lembar shares with a value amounting to Rp1,800,000
saham dengan nilai Rp1.800.000 atau (1,27%). or (1.27%).
PT Pelindo Citra Nutrindo PT Pelindo Citra Nutrindo

PCN didirikan berdasarkan akta No. 35 tanggal PCN was established based on deed No. 35
11 Januari 2016, dari Kukuh Muljo Rahardjo, dated January 11, 2016, by Kukuh Muljo
SH., Notaris di Surabaya. Akta pendirian Rahardjo, SH., Notary in Surabaya. The deed of
tersebut telah memperoleh pengesahan dari establishment was approved by the Decree of
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Minister of Law and Human Rights of Republic
Republik Indonesia dengan Surat of Indonesia No. AHU-0002328.AH.01.01 Year
Keputusannya No. AHU-0002328.AH.01.01 2016 dated January 15, 2016.
Tahun 2016 tanggal 15 Januari 2016.
Modal ditempatkan dan disetor pada tanggal The issued and paid capital as of December 31,
31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebesar 2017 and 2016 amounted to Rp5,000,000
Rp5.000.000 yang terdiri dari PT Pelindo consists of PT Pelindo Husada Citra amounting
Husada Citra sebesar Rp3.500.000 atau 70% to Rp3,500,000 or 70% and PT Berlian Jasa
dan PT Berlian Jasa Terminal Indonesia Terminal Indonesia amounting to Rp1,500,000
sebesar Rp1.500.000 atau 30%. or 30%.
PCN telah mendapatkan Sertifikat Laik Higiene PCN has obtained Certificate of Eligible
Sanitasi Jasaboga yang diberikan oleh Dinas Hygiene Sanitation of Catering Service provided
Kesehatan Kota Surabaya berdasarkan by Health Departement of Surabaya City based
sertifikat No. 503.443.51/JB- on certificate No. 503.443.51/JB-
146IB/436.7.2/IV/2017 tanggal 6 April 2017. 146IB/436.7.2/IV/2017 dated April 6, 2017. This
Sertifikat ini berlaku selama 3 (tiga) tahun, certificate is valid for 3 (three) years, starting
terhitung mulai tanggal 6 April 2017 sampai from April 6, 2017 up to April 6, 2020.
dengan 6 April 2020.

PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI) PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI)
BJTI didirikan dengan Akta Notaris Moendjiati BJTI was established under the Notarial deed
Soegito, SH., No. 1 tanggal 9 Januari 2002 di No. 1 dated January 9, 2002 by Moendjiati
Jakarta telah mendapatkan pengesahan Soegito SH., Notary in Jakarta. This deed has
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan been approved by Decree of Minister of Law
Surat Keputusan No. C-03606 HT.01.01 and Human Rights No. C-03606 HT.01.01
Th.2002 tanggal 5 Maret 2002. Th.2002 dated March 5, 2002.
BJTI bergerak dalam bidang jasa pelayanan BJTI operates in forwarding (loading and
bongkar muat barang di terminal/pelabuhan dan unloading) services in and around ports and
jasa terkait lainnya di Tanjung Perak serta jasa terminals and other related port services at Port
pengangkutan barang. BJTI berkedudukan di of Tanjung Perak as well as trucking services.
Surabaya. BJTI is located in Surabaya.
BJTI telah mereklasifikasi cadangan modal BJTI has reclassified the reserve
sebesar Rp140.000.000 ke tambahan modal capital of Rp140,000,000 to additional paid-in
disetor yang komposisinya terdiri dari capital and the composition consist of the
Perusahaan sebesar Rp133.000.000 dan Company amounting to Rp133,000,000 and
Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III
sebesar Rp7.000.000 sebagaimana yang telah amounting to Rp7,000,000 in which it was
diputuskan dalam Akta No. 1 tanggal 13 Januari decided in Deed No. 1 dated January 13, 2014
2014 di hadapan Notaris Stephanus R. Agus by the Notary Stephanus R. Agus Purwanto,
Purwanto, SH., Akta ini telah mendapat SH., The deed has been approved by the
pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Minister of Law and Human Right of Republic of
Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Indonesia in his decree No.AHU-
surat keputusannya No.AHU-04072.40.21.2014 04072.40.21.2014 dated July 10, 2014.
tanggal 10 Juli 2014.
BJTI melakukan perubahan anggaran dasar BJTI recently amended its articles of association
terakhir berdasarkan akta pernyataan Rapat based on Extraordinary General Shareholders'
Umum Pemegang Saham Luar Biasa No.11 Meeting No.11 dated July 23, 2014 by Yahya
tanggal 23 Juli 2014 oleh Yahya Abdullah Abdullah Waber, SH., Notary in Surabaya,
Waber, SH., Notaris di Surabaya, mengenai regarding approval of additional paid in capital
persetujuan penambahan modal disetor dan and changes of article 4 paragraph 2. Additional
perubahan pasal 4 ayat 2. Penambahan modal paid in capital amounted to Rp270,060,000
disetor sebesar Rp270.060.000 yang terdiri dari consists of the Company amounting to
Perusahaan sebesar Rp266.965.000 dan Rp266,965,000 and Koperasi Pegawai
Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III Pelabuhan Indonesia III amounting to
sebesar Rp3.095.000. Rp3,095,000.
Perubahan pasal 4 ayat 2 anggaran dasar The changes of article 4 paragraph 2 of articles
Perusahaan menjadi nilai modal disetor of association of the Company is releted to the
seluruhnya sebesar Rp937.810.000 terbagi atas authorized share capital amounting to
937.810 (angka penuh) lembar saham dan Rp937,810,000 divided into 937,810 (full
setiap saham nominal Rp1.000, yang terdiri dari amount) share capital with nominal value of
Perusahaan sebesar Rp908.215.000 dan Rp1,000, which consist of the Company
Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III amounting to Rp908,215,000 and Koperasi
sebesar Rp29.595.000. Pegawai Pelabuhan Indonesia III amounting to
Rp29,595,000.
Akta ini telah mendapat pengesahan dari The deed has been agreed by the Minister of
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Law and Human Right of Republic of Indonesia
Republik Indonesia dengan surat keputusannya in his decision letter No.AHU-05306.40.21.2014
No.AHU-05306.40.21.2014 tanggal 20 Agustus dated August 20, 2014. According to the
2014. Berdasarkan persetujuan tersebut, approval, all additional paid-up capital would be
seluruh tambahan modal disetor dicatat sebagai recorded as share capital.
modal saham.

Anggaran Dasar BJTI Telah mengalami The Articles of Association BJTI have been
beberapa kali Perubahan terakhir berdasarkan amended several times, most recently based
Akta Pernyataan Risalah Rapat Umum on Notarial Deed of Minutes of the Annual
Pemegang Saham Tahunan PT Berlian Jasa General Shareholders Meeting of PT Berlian
Terminal Indonesia (Penegasan) No. 1 tanggal Jasa Terminal Indonesia (Affirmation) No. 1
1 Maret 2017 oleh Mira Irani, SH., M.Kn, Notaris dated March 1, 2017 by Mira Irani, SH., M.Kn,
di Sidoarjo, mengenai pengesahan Rencana Notary in Sidoarjo regarding the legalization of
Kerja dan Anggaran (RKAP) tahun 2017, the Work Plan and budget (RKAP) of 2017,
peningkatan modal dasar menjadi the increase in authorized capital to
Rp4.000.000.000 terbagi atas 4.000.000 Rp4,000,000,000 divided into 4,000,000
lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000 shares with par value of Rp1,000 per share
per lembar saham dan persetujuan reklasifikasi and the reclassification agreement of a portion
sebagian saldo cadangan modal menjadi modal of the balance of capital reserves to share
saham sehingga nilai modal disetor seluruhnya capital, thus the total paid up
menjadi Rp1.114.310.000 terbagi atas capital becomes Rp1,114,310,000 divided into
1.114.310 lembar saham dengan perincian 1,114,310 shares with details of
Perusahaan sebesar Rp170.923.000 dan the Company amounting to Rp170,923,000
Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia and Cooperative Employees of PT Pelabuhan
(Persero) sebesar Rp5.577.000. Perubahan Indonesia (Persero) amounting to
anggaran dasar tersebut telah mendapat Rp5,577,000. The amendment of the articles
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi of association was approved by the Minister of
Manusia Republik Indonesia No. AHU-0006656. Justice and Human Rights of the Republic of
AH.01.02.Tahun 2017 tanggal 18 Maret 2017. Indonesia No. AHU-0006656.AH.01.02.Tahun
2017 dated March 18, 2017.
Pada 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, As of December 31, 2017, 2016 and 2015, the
komposisi pemegang saham BJTI terdiri dari composition of the shareholders of BJTI
Perusahaan sejumlah 1.079.138 (angka penuh) consisted of the Company of 1,079,138 (full
lembar saham dengan nilai Rp1.079.138.000 amount) shares of value Rp1,079,138,000 or
(96,84%) pada 31 Desember 2017, dan (96,84%) as of December 31, 2017, and
908.215 (angka penuh) lembar saham dengan 908,215 (full amount) shares of a value of
nilai Rp908.215.000 atau (96,84%) pada 31 Rp908,215,000 or (96.84%) as of December 31,
Desember 2016 dan 2015, dan Koperasi 2016, and 2015, and Koperasi Pegawai
Pegawai PT Pelindo III (KOPELINDO III) PT Pelindo III (KOPELINDO III) of 35,172 (full
sejumlah 35.172 (angka penuh) lembar saham amount) shares with a value of Rp35,172,000 or
dengan nilai Rp35.172.000 atau (3,16%) pada (3.16%) as of December 31, 2017 and 29,595
31 Desember 2017 dan 29.595 (angka penuh) (full amount) shares with a value of
lembar saham dengan nilai Rp29.595.000 atau Rp29,595,000 or (3.16%) as of December 31,
(3,16%) pada 31 Desember 2016 dan 2015. 2016 and 2015.
Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham The Circular Decision of Shareholders as a

sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Substitute of Extraordinary Shareholders
Saham Luar Biasa, memutuskan bahwa Para General Meeting, had decided that
Pemegang Saham menyetujui uang muka Shareholders approved of advance of additional
penambahan modal yang disetor dan paid in capital from PT Usaha Era Pratama
ditempatkan oleh PT Usaha Era Pratama Nusantara as the majority Shareholder of
Nusantara sebagai Pemegang Saham PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera
mayoritas PT Berkah Kawasan Manyar (BKMS), associates entity of BJTI, amounting to
Sejahtera (BKMS), entitas asosiasi dari BJTI, Rp226,000,000 and BJTI does not need to
sebesar Rp226.000.000 dan BJTI tidak perlu make additional of paid in capital in PT BKMS.
untuk melakukan penambahan modal yang
disetor dan ditempatkan pada PT BKMS.

Para pemegang saham BJTI berdasarkan The BJTI shareholders based on Minutes of
Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Annual General Shareholder Meeting No.
Tahunan No. KU.04/15/P.III-2017 tanggal KU.04/15/P.III-2017 dated May 4, 2017,
4 Mei 2017, memutuskan hal-hal sebagai decided the following:
berikut:
1. Menyetujui penggunaan laba tahun 2016 1. Approved the use of profits for the year 2016
sebesar Rp129.665.515, dengan komposisi amounting to Rp129,665,515, with
sebesar 20% atau Rp25.933.103 sebagai composition of 20% or Rp25,933,103 as
dividen, dan sebesar 80% atau dividend, and of 80% or Rp103,732,412 as
Rp103.732.412 sebagai cadangan modal. appropriation of retained earnings.
2. Menghapusbukukan aset tetap yang 2. Write-off of fixed assets that had
mempunyai umur ekonomis di atas 5 tahun ecconomically used for more than 5 years
dengan nilai buku (residu) sebesar with book value (residual) amounting to
Rp28.062. Rp28,062.
3. Menyetujui pelepasan dan penjualan 3. Approved of the disposal and sale of all
seluruh kepemilikan saham Perusahaan capital ownership of the Company in
pada PT Berkah Multi Cargo (BMC) dengan PT Berkah Multi Cargo (BMC) at fair value
nilai wajar sesuai nilai buku BMC per 31 based on BMC book value as of December
Desember 2016 (audited). 31, 2016 (audited).
4. Menyetujui pembelian saham di PT Berkah 4. Approved of purchase of capital stock in
Industri Mesin Angkat (BIMA) yang dimiliki PT Berkah Industri Mesin Angka (BIMA)
oleh Dinson Industries Corporation, owned by Dinson Industries Corporation,
pemegang saham minoritas, sesuai dengan minority shareholder, based on book value
nilai buku BIMA per 31 Desember 2016 of BIMA as of December 31, 2016 (audited).
(audited).
PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS) PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS)

BMS merupakan entitas anak BJTI yang BMS, a subsidiary of BJTI, was established
didirikan berdasarkan Akta No. 12 oleh Notaris under Notarial Deed No. 12 by the Notary
Stephanus Raden Agus Purwanto, SH., tanggal Stephanus Raden Agus Purwanto, SH., dated
12 Juni 2012. PT BMS secara resmi telah June 12, 2012. PT BMS had officially become
menjadi Badan Usaha Pelabuhan (BUP), Badan Usaha Pelabuhan (BUP), by the Minister
berdasarkan Surat Keputusan Menteri of Transportation No. KP.164 Year 2013 dated
Perhubungan No. KP.164 Tahun 2013 tanggal February 15, 2013.
15 Februari 2013.
Anggaran Dasar BMS telah mengalami beberapa BMS's Articles of Association have been
kali perubahan, terakhir berdasarkan Akta No. 1 amended several times, recently by Deed No. 1
dari Notaris Andayani Risilawati SH., MH., tanggal by Notary Andayani Risilawati., SH., MH., dated
12 Nopember 2014, mengenai penambahan November 12, 2014, have approved the
modal disetor dari Perusahaan dan PT Usaha Era additional paid up capital from the Company and
Pratama Nusantara masing-masing sebesar PT Usaha Era Pratama Nusantara amounting to
Rp33.000.000 dan Rp22.000.000. Akta ini telah Rp33,000,000 and Rp22,000,000, respectively.
mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman The deed has been agreed by the Minister of
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. Law and Human Right of Republic Indonesia by
AHU-09059.40.21.2014 tanggal 1 Desember its letter No.AHU-09059.40.21.2014 dated
2014. December 1, 2014
BMS bergerak di bidang pelayanan jasa terminal BMS is engaged in terminal services of loading
bongkar muat barang dan petikemas serta and unloding of goods and centainers as well as
kegiatan yang berhubungan dengan dan distribusi activities to and distribution of goods.
barang.

Modal ditempatkan dan disetor pada tanggal The issued and paid up capital as of December
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah 31, 2017, 2016 and 2015 amounting to
sebesar Rp721.000.000, yang terdiri dari Rp721,000,000, consists of the Company’s
Perusahaan sebesar Rp432.600.000 atau 60% capital amounting to Rp432,600,000 or 60%
dan PT Usaha Era Pratama Nusantara and PT Usaha Era Pratama Nusantara’s capital
sebesar Rp288.400.000 atau 40%. amounting to Rp288,400,000 or 40%.
PT Pelindo Properti Indonesia (PPI) PT Pelindo Properti Indonesia (PPI)

Anggaran dasar PPI telah mengalami PPI, a subsidiary of BJTI, was established
perubahan melalui Pernyataan Keputusan under Notarial Deed No.5 by the Notary Yahya
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Abdullah Waber, SH., dated December 5, 2014
dan telah diaktakan dengan akta No. 3 tanggal and has been approved by Minister of Law and
7 April 2015 dari Yahya Abdullah Waber, SH., Human Rights No. AHU-0130014.40.80.2014
Notaris di Surabaya sehubungan dengan dated December 12, 2014. Articles of
perubahan maksud dan tujuan serta kegiatan association has been amended most recently
usaha, perubahan modal dasar dan modal yang according to Notarial Deed by Notary
disetor, serta perubahan susunan pengurus Yatiningsih, SH., MH., and was declared to the
PPI. Perubahan tersebut telah memperoleh minster of Law and Human Rights by its letter
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi No. AHU-AH.01.03-0084640 dated September
Manusia Republik Indonesia dengan 29, 2016. PPI is engaged in the construction
surat keputusannya No. AHU- and services.
0933556.AH.01.02.Tahun 2015 tanggal 17 April
2015.
PPI merupakan entitas anak BJTI yang PPI, a subsidiary of BJTI, was established
didirikan berdasarkan Akta No. 5 oleh Notaris under Notarial Deed No.5 by the Notary Yahya
Yahya Abdullah Waber, SH., tanggal 5 Desember Abdullah Waber, SH., dated December 5, 2014
2014 dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan and has been approved by Minister of Law and
Hak Asasi Manusia No. AHU- Human Rights No. AHU-0130014.40.80.2014
0130014.40.80.2014 tanggal 12 Desember 2014. dated December 12, 2014. Articles association
Anggaran dasar telah mengalami perubahan, has been amended most recently according to
terakhir berdasarkan akta dari Notaris Yatiningsih, Notarial Deed by Notary Yatiningsih, SH., MH.,
SH., MH., No. 190 tanggal 22 Agustus 2016 dan and was declared to the minster of Law and
telah diberitahukan kepada Menkumham Human Rights by its letter No. AHU-AH.01.03-
berdasarkan surat keputusan No. AHU-AH.01.03- 0084640 dated September 29, 2016. PPI is
0084640 tanggal 29 September 2016. PPI engaged in the construction and services.
bergerak di bidang pembangunan dan jasa.
PPI bergerak dalam bidang usaha PPI operates in development and services, and
Pembangunan dan Jasa dan berkedudukan di located in Surabaya.
Surabaya.
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing- 2017, 2016 and 2015 amounting to
masing sebesar Rp85.000.000, Rp85.000.000 Rp85,000,000, Rp85,000,000 and
dan Rp55.000.000 yang terdiri dari BJTI Rp55,000,000, respectively, consists of the BJTI
sebesar Rp84.920.000 atau 99.91% dan amounting to Rp84,920,000 or 99.91% and
Koperasi Pegawai Pelindo III senilai Rp80.000 Koperasi Pegawai Pelindo III amounting to
atau 0,09% pada tahun 2017 dan BJTI Rp80,000 or 0.09% in 2017 and the BJTI
sebesar Rp54.950.000 atau 99,91% dan amounting to Rp54,950,000 or 99.91% and
Rp50.000 atau 0,09% pada tahun 2016 dan Koperasi Pegawai Pelindo III amounting to
2015. Rp50,000 or 0.09% in 2016 and 2015.

PT Berkah Industri Mesin Angkat (BIMA) PT Berkah Industri Mesin Angkat (BIMA)
BIMA merupakan entitas anak BJTI didirikan BIMA, a subsidiary of BJTI, was established
berdasarkan Akta No. 6 oleh Notaris Yahya according to Notarial Deed No.6 by the Notary
Abdullah Waber, SH., tanggal 11 November 2015 Yahya Abdullah Waber, SH., dated
dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak November 11, 2015 and has been approved by
Asasi Manusia No.AHU-2468002.AH.01.01 Minister of Law and Human Rights by its letter
tanggal 23 November 2015. BIMA bergerak di No.AHU-2468002.AH.01.01 dated November 23,
bidang industri, perdagangan dan jasa. 2015. BIMA is engaged in the industry, trade
and services.
Perubahan terakhir anggaran dasar The latest changes in the Company’s articles of
Perusahaan berdasarkan Akta No. 2 tanggal 4 association was based on Deed No. 2 dated
Desember 2017 Tentang penambahan modal December 4, 2017 regarding the additional paid
ditempatkan dan disetor oleh Kukuh Muljo up capital by Kukuh Muljo Rahardjo, SH.,
Rahardjo, SH., Notaris di Surabaya. Akta Notary in Surabaya. The change of notarial
perubahan tersebut telah dicatat oleh deed has been recorded by the Minister of Law
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia and Human Rights of the Republic Indonesia in
Republik Indonesia dengan Surat Decree No.AHU-AH.01.03-0199882 dated
Keputusannya No.AHU-AH.01.03-0199882 December 12, 2017.
tanggal 12 Desember 2017.
31 Desember 2017 sebesar Rp7.000.000 yang 31, 2017 amounted to Rp7,000,000 which
terdiri dari Perusahaan sebesar Rp6.750.000 consists of Rp6,750,000 or 90% and Koperasi
atau 90% dan Koperasi Pegawai Pegawai PT Pelabuhan Indonesia III amounting
PT Pelabuhan Indonesia III sebesar to Rp250,000 or 10% and as of December 31,
Rp250.000 atau 10% dan pada tanggal 31 2016 and 2015 amounting to Rp2,500,000,
Desember 2016 dan 2015 sebesar which consists of the Company’s capital
Rp2.500.000, yang terdiri dari Perusahaan Rp1,500,000 or 60% and PT Dinson Industries
sebesar Rp1.500.000 atau 60% dan PT Dinson amounting to Rp1,000,000 or 40%.
Industries sebesar Rp1.000.000 atau 40%.
PT Berkah Multi Cargo (BMC) PT Berkah Multi Cargo (BMC)

BMC merupakan entitas anak BJTI, yang didirikan BMC a subsidiary of BJTI, was established
berdasarkan Akta No. 17 oleh Notaris Yohana S. according to Notarial Deed No.17 by the Notary
Aminah Hadijanto, SH., MKn., tanggal Yohana S. Aminah Hadijanto, SH., MKn., dated
16 Desember 2015 dan telah disahkan oleh December 16, 2015 and has been approved
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia by Minister of Law and Human
No. AHU.2473417.AH.01.01 tanggal Rights No.AHU.2473417.AH.01.01 dated
21 Desember 2015. BMC bergerak di bidang December 21, 2015. BMC is engaged goods
jasa bongkar muat barang dari dan ke kapal. stevedoring services.
Berdasarkan AKta No. 340 tanggal 22 Juni Based on the deed No. 340 dated June 22,
2017, saham milik Perusahaan sebanyak 990 2017, shares owned by the Company as much
lembar saham atau Rp990.000 dijual dengan as 990 shares or Rp990,000 were sold at the
harga jual sesuai dengan nilai nominal saham selling price corresponds the par value of the
termasuk laba ditahan per tanggal 31 share including retained earnings as of
Desember 2016 yaitu sejumlah Rp999.627 December 31, 2016 of Rp999,627 to:
kepada:
1. PT Pelindo Marine Service sebesar 90% 1. PT Pelindo Marine Service for 90% or 900
atau 900 lembar saham atau senilai shares equal to Rp900,000 with the selling
Rp900.000 dengan harga jual Rp908.752. price of Rp908,752.

2. Koperasi Pegawai PT Pelabuhan III 2. Koperasi Pegawai PT Pelabuhan Indonesia

sebesar 9% saham Perseroan atau III for 9% or 90 shares of the Company
sebanyak 90 lembar saham atau senilai share or equal to Rp90,000 with the selling
Rp90.000 dengan nilai harga jual saham price of Rp90,875 per share.
Rp90.875.
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah 31, 2017, 2016 and 2015 amounting to
sebesar Rp1.000.000 yang terdiri dari Rp1,000,000, consists of the Company’s capital
Perusahaan sebesar Rp990.000 atau 99% dan amounting to Rp990,000 or 99% and Koperasi
Koperasi Berlian Jasa Terminal Indonesia Berlian Jasa Terminal Indonesia amounting to
sebesar Rp10.000 atau 1%. Rp10,000 or 1%.
PT Berlian Manyar Stevedore (BMST) PT Berlian Manyar Stevedore (BMST)

BMST merupakan entitas anak BJTI, yang BMST a subsidiary of BJTI, was established
didirikan berdasarkan Akta No. 241 oleh Notaris under Notarial Deed No.241 by the Notary Mira
Mira Irani, SH., M.K.n, tanggal 28 Januari 2016 Irani, SH., M.K.n, dated January 28, 2016 and
dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak has been approved by Minister of Law and
Asasi Manusia No. AHU-0013280.AH.01.11 Human Rights by its letter No. AHU-
tanggal 30 Januari 2016. BMST bergerak dalam 0013280.AH.01.11 dated January 30, 2016.
bidang jasa pelayanan bongkar muat barang di BMST operates in loading and unloading
terminal / pelabuhan. services in and around ports / terminals.
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah 2017, 2016 and 2015 amounted to Rp500,000,
sebesar Rp500.000, yang terdiri dari which consists of the Company’s capital
Perusahaan sebesar Rp300.000 atau 60% dan Rp300,000 or 60% and PT Usaha Era Pratama
PT Usaha Era Pratama Nusantara sebesar Nusantara amounting to Rp200,000 or 40%.
Rp200.000 atau 40%.
PT Terminal Curah Semarang (TCS) PT Terminal Curah Semarang (TCS)

TCS merupakan entitas anak BJTI yang didirikan TCS a subsidiary of BJTI was established,
berdasarkan Akta No.189 oleh Notaris Mira based on the notarial deed by Mira Irani, SH.,
Irani, SH., M.K.n, tanggal 15 Desember 2015 M.K.n, dated December 15, 2015 and has been
dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan approved by Minister of Law and Human Rights
Hak Asasi Manusia No.AHU- by its letter No.AHU-0003534.AH.01.01 dated
0003534.AH.01.01 tanggal 21 Januari 2016 January 21, 2016 and has been amended most
serta telah mengalami perubahan terakhir dengan recently according to Notarial Deed No. 2 dated
Notaris Mira Irani, SH.,MKn., No.2 tanggal 1 December 1, 2016 by the Notary Mira Irani,
Desember 2016 mengenai penambahan modal SH.,MKn. have approved the additional paid up
disetor dari Perusahaan dan capital from the Company and PT Andahesa
PT Andahanesa Abadi masing-masing sebesar Abadi amounting to Rp28,050,000 and
Rp28.050.000 dan Rp26.950.000, dan telah Rp26,950,000, and has been approved by
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Minister of Law and Human Rights by its letter
Manusia No.AHU-0026062.AH.01.02 tanggal 30 No.AHU-0026062.AH.01.02 dated December 30,
Desember 2016. TCS bergerak di bidang curah 2016. TCS is engaged in liquid bulk and gas.
cair dan gas.
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah 2017, 2016 and 2015 amounted to
sebesar Rp60.000.000 yang terdiri dari BJTI Rp60,000,000, which consists of BJTI
sebesar Rp30.600.000 atau 51% dan amounting to Rp30,600,000 or 51% and PT
PT Andahesa Abadi sebesar Rp29.400.000 Andahesa Abadi amounting to Rp29,400,000 or
atau 49%. 49%.

PT Pelindo Marine Service (PMS) PT Pelindo Marine Service (PMS)

Berdasarkan Akta No. 1 tanggal 1 Desember Based on the Deed No. 1 dated December 1,
2014, telah dilakukan pergantian Direksi PMS 2014, there was changes on PMS board of
dan perubahan modal disetor PMS dari Director and the changes of PMS paid up
Rp148.000.000 menjadi Rp260.500.000. Hal ini capital from Rp148,000,000 to
menyebabkan kepemilikan saham Rp260,500,000. Due to the changes in
Perusahaan dan Koperasi Pegawai ownership, the shares owned by the Company
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Surabaya and Koperasi Pegawai PT Pelindo III (Persero)
berubah menjadi masing-masing sebesar Surabaya amounted to Rp255,000,000 or
Rp255.000.000 atau 97,89% dan Rp5.500.000 97.89% and Rp5,500,000 or 2.11%,
atau 2,11%. Pemberitahuan Perubahan respectively. The Deed of Amendment was
tersebut telah diterima oleh Kementerian received by the Minister of Justice and Human
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Right of Republic Indonesia in its decree
Indonesia No. AHU-09637.40.21.2014 tanggal No.AHU-09637.40.21.2014 dated December 12,
12 Desember 2014. 2014.
Anggaran dasar PMS mengalami beberapa kali The articles of associates of PMS have been
perubahan, antara lain berdasarkan Akta No. 8 amended several times, among others, based
tanggal 15 November 2016 dari Notaris on the Deed No. 8 dated November 15, 2016
Stephanus R. Agus Purwanto, SH., notaris di by Notary Stephanus R. Agus Purwanto, SH.,
Surabaya, tentang pergantian Komisaris PMS. notary in Surabaya, there was a change on
Pemberitahuan Perubahan tersebut telah PMS board of Commissioner. The deed of
diterima oleh Kementerian Hukum dan Hak amendment was received by the Minister of
Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU- Justice and Human Right of Republic Indonesia
AH.01.03-0102046 tanggal 24 November 2016. in its decree No. AHU-AH.01.03-0102046 dated
November 24, 2016.
PT Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) PT Alur Pelayaran Barat Surabaya ( APBS)
APBS merupakan entitas anak PMS yang APBS is a subsidiary of PMS, which was
didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 9 established under notarial deed No. 9 dated
tanggal 21 April 2014 dari Notaris Ivan Gelium April 21, 2014 of Notary Ivan Gelium Lantu, SH.,
Lantu, SH., M.Kn, notaris di Depok. Akta M.Kn, notary in Depok. The deed of
pendirian ini telah mendapat pengesahan dari establishment was approved by the Minister of
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Justice and Human Righs of the Republic of
Republik Indonesia dengan Surat Indonesia in his Decision Letter No. AHU-
Keputusannya No. AHU-06051.40.10.2014 06051.40. 10.2014 dated April 25, 2014.
tanggal 25 April 2014. PT APBS memperoleh PT APBS obtained an approval of a foreign
surat persetujuan Penanaman Modal Asing dari investment from the chairman of Investment
Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal Coordinating Board based on Principe License
sesuai dengan izin prinsip No. No. 1219/I/IP/PMA/2014 dated April 21, 2014
1219/I/IP/PMA/2014 tanggal 21 April 2014. The last amendment was through Deed No. 7
Perubahan anggaran dasar terakhir dated February 23, 2017, on the changes in the
berdasarkan Akta No 7 tanggal 23 Pebruari Board of Commissioners and Director and the
2017, tentang Perubahan Dewan Komisaris dan Changes in the Composition of Shareholders of
Direktur serta Perubahan Susunan Pemegang PMS. The amendment has been received by
Saham PMS. Pemberitahuan perubahan data the Ministry of Justice and Human Rights of the
perseroan telah diterima oleh Kementerian Republic of Indonesia in accordance with the
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik letter No. AHU-AH.01.03-008513 dated
Indonesia sesuai dengan surat No AHU- February 24, 2017.
AH.01.03-0085613 tanggal 24 Februari 2017.

PT Pelindo Energi Logistik (PEL) PT Pelindo Energi Logistik (PEL)

PEL merupakan entitas anak PMS yang PEL a subsidiary of PMS, was established
didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 2 under Notarial Deed No. 2 dated September 9,
tanggal 9 September 2014 dari Notaris 2014 of Notary Stephanus Raden Agus
Stephanus Raden Agus Purwanto, SH., notaris Purwanto, SH., notary in Surabaya. The Deed
di Surabaya. Akta pendirian ini telah mendapat of establishment was approved by the Minister
pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi of Justice and Human Righs of the Republic of
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Indonesia in his Decision Letter No. AHU-
Keputusannya No. AHU-2963.40.10.2014 2963.40.10.2014 dated October 14, 2014. The
tanggal 14 Oktober 2014. Perubahan anggaran Last Amendment in the articles association is
dasar terakhir adalah berdasarkan Akta No 11 based on notarial deed No.11 dated November
tanggal 23 November 2016 oleh Notaris R. 23, 2016 of Notary Raden Agus Purwanto, SH.,
Agus Purwanto, SH., tentang perubahan regarding the changes of Board of Commisioner
susunan Dewan Komisaris dan Direksi. and Director. The announcement regarding the
Pemberitahuan atas perubahan susunan changes of Board of Commisioner and Director
Dewan Komisaris dan Direksi berdasarkan akta based on the deed has been received by
tersebut telah diterima oleh Kementerian Ministry of Law and Human Right of Republic
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia based on decree No. AHU-AH.01.03-
Indonesia No. AHU-AH.01.03-0102051 tanggal 0102051 dated on Nopember 24, 2016.
24 November 2016.
Perubahan Anggaran Dasar terakhir adalah The latest Amendment in the Article of
berdasarkan Akta No. 3 tanggal 30 November Associate was based on Notarial Deed No. 3
2017 oleh Notaris Amanda Mirza Ervariana, dated November 30, 2017 by Amanda Mirza
SH., M.kn, notaris di Gresik, tentang perubahan Ervariana, SH., M.kn, notary in Gresik,
peralihan saham, yang telah diterima dan regarding the changes of transfer of shares,
dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan which has been received and recorded in the
Hukum, berdasarkan surat dari Kementerian Legal Entity Administration System based on
Hukum dan Hak Asasi Manusia dicatat dalam the letter of Ministry of Justice of the Republic of
Surat Keputusannya No. AHU-AH.01.03- Indonesian according to Decree No. AHU-
0205198 tanggal 23 Desember 2017. AH.01.03-0205198 dated on December 23,
2017.
PT Terminal Teluk Lamong (TTL) PT Terminal Teluk Lamong (TTL)

PT Terminal Teluk Lamong didirikan PT Terminal Teluk Lamong was established
berdasarkan akta No. 309 tanggal 30 Desember under deed No. 309 dated December 30, 2013,
2013, dari Yatiningsih, SH., Master Hukum, by Yatiningsih, SH., Master of Laws, Notary in
Notaris di Surabaya. Akta pendirian Akta Surabaya. The deed of establishment was
pendirian tersebut telah memperoleh approved by the Decree of Minister of Law and
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Human Rights of Republic of Indonesia
Manusia Republik Indonesia dengan Surat No. AHU-10997.AH.01.01 Year 2014 dated
Keputusannya No. AHU-10997.AH.01.01 Tahun March 13, 2014.
2014 tanggal 13 Maret 2014.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami The Company’s articles of association have
perubahan dan terakhir dengan akta No. 311 been amended and the latest was based on
tanggal 30 April 2015 dari Yatiningsih, SH., notarial deed No. 311 dated April 30, 2015 by
MH., Notaris di Surabaya. Perubahan tersebut Yatiningsih, SH., MH., Notary in Surabaya. The
telah memperoleh persetujuan dari Menteri amendment was approved by the Decree of
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Minister of Law and Human Rights of Republic
Indonesia dengan surat keputusannya of Indonesia No.AHU-AH.01.03-0935117 dated
No. AHU-AH.01.03-0935117 tanggal 27 Mei May 27, 2015. The Company has received the
2015. Perusahaan menerima Keputusan Decree No. KP 749 Year 2014 on the Granting
Menteri Perhubungan No. KP 749 Tahun 2014 License for the Company as a Business Entity
tentang Pemberian Izin Usaha kepada Port of on September 5, 2014.
Perusahaan sebagai Badan Usaha Pelabuhan
tanggal 5 September 2014.

PT Terminal Teluk Lamong bergerak dalam PT Terminal Teluk Lamong is engaged in the
bidang Usaha Jasa Kepelabuhanan yang port services that promotes the principles of
mengedepankan prinsip-prinsip Good Good Corporate Governance, located in
Corporate Governance dan bertempat Surabaya. Shareholders amount of TTL are
kedudukan di Surabaya. Pemegang Saham the Company with the total amount of
TTL adalah Perusahaan sebesar Rp134,325,000 or 99.5%, and Koperasi
Rp134.325.000 atau 99.5%, dan Koperasi Pegawai PT Pelindo III (KOPELINDO III) with
Pegawai PT Pelindo III (KOPELINDO III) the total amount of Rp675,000 or 0.5%.
sebesar Rp675.000 atau 0,5%.
TTL menerima Keputusan Menteri Perhubungan TTL has received the Decree of Minister of
No. KP 749 Tahun 2014 tentang Pemberian Izin Transportation No. KP 749 Year 2014 on the
Usaha kepada Perusahaan sebagai Badan Granting License for the Company as a Port
Usaha Pelabuhan tanggal 5 September 2014. Business Entity of September 5, 2014.
Berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang Shareholders Meeting of PT Terminal Teluk
Saham Tahunan PT Terminal Teluk Lamong Lamong regarding Approval of Annual Report
tentang Persetujuan Laporan Tahunan dan and Ratification of Financial Statement Year
Pengesahan Laporan Keuangan Tahun Buku 2016, No. KU.04/14/P.III-2017 dated May 4,
2016, No. KU.04/14/P.III-2017 tanggal 4 Mei 2017 stated the approval of sale of shares of
2017 menyatakan bahwa menyetujui penjualan PT Lamong Energi Indonesia to Koperasi
saham PT Lamong Energi Indonesia kepada Pegawai Pelabuhan Indonesia III at most
Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III amounting to 10% (ten percent) with the
paling banyak sebesar 10% (sepuluh persen) settlement of share purchase for a maximum of
dengan pelunasan pembelian saham paling 3 (three) years.
lama 3 (tiga) tahun.
PT Lamong Energi Indonesia (LEGI) PT Lamong Energi Indonesia (LEGI)
LEGI merupakan entitas anak TTL yang LEGI a subsidiary of TTL, was established
didirikan berdasarkan Akta Notaris Yatiningsih, under under under Notaria deed No. 58 dated
SH., MH. No. 58 tanggal 8 Desember 2014, di December 8, 2014, by Yatiningsih, SH., MH.,
Surabaya. Akta pendirian ini telah disahkan Notary in Surabaya. The deed of establishment
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia was approved by the Decree of Minister of Law
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan and Human Rights of Republic of Indonesia
No.AHU-0005031.AH.01.01 tanggal 3 Februari No. AHU-0005031.AH.01.01 on February 3,
2015. Modal ditempatkan dan disetor pada 2015. The issued and paid of capital as of
tanggal 31 Desember 2015 adalah sebesar December 31, 2015 amounted to Rp9,100,000
Rp9.100.000 yang terdiri dari PT Terminal Teluk which consists of PT Terminal Teluk Lamong
Lamong sebesar Rp4.641.000 atau 51% dan amounting to Rp4,641,000 or 51% and PT Adhi
PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebesar Karya (Persero) Tbk amounting to Rp4,459,000
Rp4.459.000 atau 49%. or 49%.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Based on the Deed of Extraordinary
Pemegang Saham Luar Biasa PT Lamong Shareholders PT Lamong Energi Indonesia
Energi Indonesia (LEGI) No. 116 tanggal (LEGI) No. 116 dated December 22, 2016 by
22 Desember 2016, oleh Yatiningsih, SH., MH., Yatiningsih, SH., MH., notary in Surabaya, the
notaris di Surabaya, Para Pemegang Saham Shareholders decided on the approval of
memutuskan mengenai persetujuan peralihan transfers of all shares at LEGI from PT Adhi
keseluruhan kepemilikannya saham PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) amounting to 4,461
Karya (Persero) Tbk (ADHI) di LEGI sebesar shares or 49% ownership to TTL.
4.461 lembar saham atau 49% kepemilikannya
kepada TTL.
TTL menerima Surat No. AHU-AH.01.03- TTL received letter No. AHU-AH.01.03-0025782
0025782 tanggal 20 Januari 2017 dari dated January 20, 2017 from Decree of Minister
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia of Law and Human Rights of Republic of
perihal penerimaan pemberitahuan perubahan Indonesia regarding of receipt of the notification
peralihan saham LEGI tersebut. regarding the changes of LEGI's shareholder.

LEGI telah mengirimkan Surat No. E.100/ LEGI had sent letter No. E.100/LEGI/IV/2017
LEGI/IV/2017 tanggal 26 Mei 2017 kepada dated May 26, 2017 to Head of Department of
Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral Energy and Mineral Resources regarding
perihal Permohonan Ijin Usaha Sementara Temporary Business License Application
Usaha Kelistrikan. Permit.
PT Pelindo Daya Sejahtera (PDS) PT Pelindo Daya Sejahtera (PDS)

Pada tanggal 24 Februari 2014, Perusahaan On February 24, 2014, the Company acquired
telah melakukan akuisisi atas 90% kepemilikan 90% shares in PT Persada Jasa Utama (PJU)
saham pada PT Persada Jasa Utama (PJU) from the previous owner that is 89% of the
dari pemilik saham lama, yaitu 89% dari Koperasi Pegawai PT Pelindo III (KOPELINDO
Koperasi Pegawai PT Pelindo III (KOPELINDO III), and 1% of the Koperasi Pegawai Republik
III), dan 1% dari Koperasi Pegawai Republik Indonesia Swadaya Bandar Gresik (KSBG),
Indonesia Swadaya Bandar Gresik (KSBG), with purchase consideration transferred of
dengan total imbalan pembelian yang dialihkan Rp3,231,000 (See Note 16).
sebesar Rp3.231.000 (Lihat Catatan 16).
Anggaran dasar PDS telah mengalami PDS's articles the Association have been
beberapa kali perubahan, antara lain amended several times, among others, based
berdasarkan Akta No. 151 tanggal 23 Juli 2012 on Deed No. 151 dated July 23, 2012 by Notary
oleh Inas Abdullah Thalib, SH., Notaris di Inas Abdullah Talib, SH., Notary in Gresik,
Gresik, tentang peningkatan modal dasar yang regarding the increase in authorized capital
telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak which was approved by the Decree of Minister
Asasi Manusia Republik Indonesia No. of Law and Human Rights of Republic of
AHU06841.AH.01 tanggal 18 Februari 2014. Indonesia No. AHU06841.AH.01 dated
Perubahan anggaran dasar lain berdasarkan February 18, 2014. The other amendment in the
Akta No. 254 tanggal 30 Oktober 2013 oleh articles of association is based on Deed No. 254
Yatiningsih, SH., MH., notaris di Surabaya, dated October 30, 2013 by Yatiningsih, SH.,
tentang penambahan modal disetor dengan MH., notary in Surabaya regarding the increase
penerimaan pemberitahuan Perubahan in paid in capital based on acceptance on the
Anggaran Dasar oleh Menteri Hukum dan Hak notification of change in the articles of
Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU- association by the Ministes of Law and Human
AH.01.10-09860 tanggal 10 Maret 2014, serta Rights of Republic of Indonesia No. AHU-
Akta No.183 tanggal 19 Maret 2014 oleh AH.01.10-09860 dated March 10, 2014, as well
Yatiningsih, SH., MH., notaris di Surabaya as Act No. 183 dated March 19, 2014 by
tentang perubahan modal dasar PDS dari Yatiningsih, SH., MH., notary in Surabaya
sebelumnya Rp2.000.000 menjadi regarding amendment of the PDS's authorized
Rp50.000.000. Perubahan anggaran dasar ini capital from Rp2,000,000 to Rp50,000,000.
telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Changes to the articles of association was
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik approved by the Decree of Minister of Law and
Indonesia No.AHU-00482.40.20.2014 tanggal Human Rights of Republic of Indonesia No.
15 April 2014. AHU 00482.40.20.2014 dated April 15, 2014.
Perubahan anggaran dasar Akta No. 212 The amendment of the articles of association of
tanggal 28 Mei 2015 oleh Notaris Yatiningsih, the Company is based on Deed No. 212 dated
SH., MH., notaris di Surabaya, tentang May 28, 2015 by Notary Yatiningsih, SH., MH.,
pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang notary in Surabaya based on the Extraordinary
Saham Luar Biasa mengenai penambahan General Meeting of the shareholders regarding
maksud dan tujuan Perusahaan. Perubahan the addition of the purpose and objectives of the
anggaran dasar ini telah mendapatkan Company. This amendment in of the articles of
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi association was approved by the Decree of
Manusia Republik Indonesia No. AHU- Minister of Law and Human Rights of Republic
0948723.AH.01.02.2015 tanggal 23 Desember of Indonesia No. AHU-0948723.AH.01.02.2015
2015. dated December 23, 2015.

Perubahan anggaran dasar terakhir adalah Akta The last amendment in the articles of
No. 76 tanggal 10 Maret 2017 oleh Notaris association of the Company is based on Deed
Yatiningsih, SH., MH., notaris di Surabaya, No. 76 dated March 10, 2017 by Notary
tentang pernyataan keputusan Rapat Umum Yatiningsih, SH., MH., notary in Surabaya
Pemegang Saham Luar Biasa mengenai based on the Extraordinary Decision of the
perubahan Direksi dan Komisaris, yang telah General Minutes of Meeting of the Shareholders
diterima pemberitahuannya oleh Kementerian regarding the change of Directors and
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Commissioners, which has was approved by the
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan Ministry of Law and Human Rights of Republic
No. AHU-AH.01.03-0121753 TAHUN 2017 of Indonesia based on decision letter No. AHU-
tanggal 27 Maret 2017. AH.01.03-0121753 TAHUN 2017 dated March
27, 2017.
Komposisi Pemegang saham PDS, The composition of the Shareholders of PDS

berdasarkan Anggaran Dasar adalah based on the articles of association are the
Perusahaan sebesar Rp15.750.000 (90%) dan Company amounting to Rp15,750,000 (90%)
Koperasi Pegawai PT Pelindo III (KOPELINDO and Koperasi Pegawai PT Pelindo III
III) sebesar Rp1.750.000 (10%). (KOPELINDO III) amounting to Rp1,750,000
(10%).
PT Tanjung Emas Daya Sejahtera (TEDS) PT Tanjung Emas Daya Sejahtera (TEDS)
(Sebelumnya bernama PT Pelindo Daya (Formerly PT Pelindo Daya Solusi)
Solusi)
TEDS merupakan entitas anak PDS yang TEDS, a subsidiary of PDS, was established
didirikan dengan akta No. 360 tanggal 29 under deed No. 360 dated September 29 2014,
September 2014, dari Yatiningsih, SH., MH., by Yatiningsih, SH., MH., Notary in Surabaya,
Notaris di Surabaya, yang akta pendiriannya in which the deed of establishment was
telah mendapatkan pengesahan dari Menteri approved by the Minister of Law and Human
Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU- Rights No. AHU-306131.40.10.2014 dated
306131.40.10.2014 tanggal 21 Oktober 2014. October 21, 2014.
Anggaran dasar PT Pelindo Daya Solusi The Articles of Association of PT Pelindo Daya
mengalami perubahan sesuai Akta No. 7 Solusi have been amended based on the Deed
tanggal 5 Januari 2015 dari notaris yang sama No. 7 dated January 5, 2015 from the same
mengenai perubahan nama dari PT Pelindo notary regarding the change in name from
Daya Solusi menjadi PT Tanjung Emas Daya PT Pelindo Daya Solusi to PT Tanjung Emas
Sejahtera, tempat kedudukan, susunan Daya Sejahtera, domicile, board of
dewan komisaris dan direksi. Perubahan commissioners and directors. The amendment
anggaran dasar tersebut telah diterima dan in the articles has been accepted and approved
disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi by the Minister of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia Republic of Indonesia No. AHU-
No. AHU-0000225.AH.01.02.TAHUN2015 0000225.AH.01.02.TAHUN2015 dated January
tanggal 8 Januari 2015. PT Tanjung Emas Daya 8, 2015. PT Tanjung Emas Daya Sejahtera is
Sejahtera bergerak dibidang Usaha Tally yang engaged in Tally Business including counting,
meliputi kegiatan usaha menghitung, mengukur, measuring, weighing and making notes of the
menimbang dan membuat catatan mengenai charge, for the benefit of owners of cargo and or
muatan, untuk kepentingan pemilik muatan dan carrier, located in Surabaya.
atau pengangkut, berkedudukan di Surabaya.
Pemegang Saham PT Tanjung Emas Daya The Shareholders of PT Tanjung Emas Daya
Sejahtera adalah PDS sebesar Rp1.980.000 Sejahtera are PDS with the total amount of
atau 99%, dan Koperasi pegawai PT Pelindo III Rp1,980,000 or 99%, and Koperasi Pegawai
(KOPELINDO III) sebesar Rp20.000 atau 1%. (employee cooperative) of PT Pelindo III
(KOPELINDO III) with the amount of Rp20,000
or 1%.

2. Ketentuan Kepelabuhan 2. Port Regulations
Perusahaan pelabuhan di Indonesia pada Port businesses in Indonesia in general and those
umumnya dan yang dikelola oleh Perusahaan managed by the Company must comply with laws
pada khususnya tunduk pada Undang-undang dan and regulations set out by the Minister of
peraturan yang ditetapkan oleh Menteri Transportation. Some of the important regulations
Perhubungan, beberapa peraturan penting antara are as follows:
lain adalah:
a. Undang-Undang No. 17 Tahun 2008 Tentang a. Act No. 17 Year 2008 regarding Shipping
Pelayaran, tanggal 7 Mei 2008. Affairs, dated May 7, 2008.
b. Peraturan Pemerintah No.61 Tahun 2009 b. Government Regulation No. 61 Year 2009
tentang Kepelabuhanan, tanggal 20 Oktober concerning Port, dated October 20, 2009, as
2009, sebagaimana telah diubah dengan amended by Government Regulation No. 64
Peraturan Pemerintah No. 64 Tahun 2015. Year 2015.
c. Keputusan Menteri Perhubungan Republik c. Decree of the Minister of Transportation of
Indonesia No.KP.88/2011 tanggal 14 Februari Republic Indonesia No.KP.88/2011 dated
2011 tentang pemberian ijin usaha kepada February 14, 2011 regarding issuance of
Perusahaan sebagai Badan Usaha Pelabuhan business permit to the Company as a Port
(BUP), lihat Catatan 1a. Businiss Entity (BUP), see Note 1a.
d. Surat Menteri Perhubungan No.HK.003/1/11. d. Minister of Transportation’s Letter
Phb 2011 tanggal 6 Mei 2011 perihal No.HK.003/1/11. Phb 2011 dated May 6, 2011
Pelaksanaan Ketentuan Undang-Undang regarding the application of Act No.17 Year
No. 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran 2008 for Shipping Affairs for PT Pelabuhan
terhadap PT Pelabuhan Indonesia I, II, II dan Indonesia I, II, III and IV (Persero).
IV (Persero).
e. Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 2015 e. Government Regulation No. 11 Year 2015
tentang Jenis dan Tarif atas jenis Penerimaan regarding Type and Tarif on Non-Tax
Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Revenues types that apply to the Ministry of
Kementrian Perhubungan. Transportation.
f. Peraturan menteri Perhubungan No. PM 6 f. Regulation of the Minister of Transportation No.
Tahun 2013 tentang Jenis, Struktur, dan PM 6 Year 2013 on Type, Structure, and Group
Golongan Tarif Jasa Kepelabuhanan, Rates Ports Services, as amended by
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Regulation of the Minister of Transportation No.
Menteri Perhubungan No. 15 Tahun 2014. 15 of 2014.
g. Peraturan Menteri Perhubungan No. 15 Tahun g. Regulation of the Minister of Transportation No
2015 tentang Konsesi dan Bentuk Kerjasama 15 Year 2015 on Concessions and Other
Lainnya Antara pemerintah dengan Badan Forms of Cooperation between the
Usaha Pelabuhan di Bidang Kepelabuhanan. Government and Business Entity Ports Sector.
h. Peraturan Menteri No. PM 51 Tahun 2015 h. Ministerial Regulation No. PM 51 Year 2015 on
tentang penyelenggaraan Pelabuhan Laut. Implementation Seaport.
i. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 69 i. Regulation of the Minister of Transportation No.
Tahun 2015 Petunjuk Pelaksanaan Jenis dan PM 69 Year 2015 on Implementation
Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Guidelines Type and Tariff for Non Tax
Pajak yang berlaku Pada Direktorat Jenderal Revenue that apply At the Directorate General
Perhubungan Laut. of Sea Transportation.
j. Perjanjian Konsesi antara Kantor Otoritas j. The Concession Agreement between the Main
pelabuhan Utama Tanjung Perak dengan Port Authority Office of Tanjung Perak with
Perusahaan tentang Kegiatan the Company on the Activities in the Port
Pengusahaan Jasa Kepelabuhanan Concession Ports Services that Arranged by
di Pelabuhan yang Diusahakan oleh the Company No. HK.107/01/12/OP.TPr-15
Perusahaan No. HK.107/01/12/OP.TPr-15 dan and HK.0501/700/P.III-2015 dated November
HK.0501/700/P.III-2015 tanggal 9 November 9, 2015 (See Note 43v).
2015 (Lihat Catatan 43v).

2. Ketentuan Kepelabuhan (Lanjutan) 2. Port Regulations (Continued)
k. Perjanjian konsesi antara Kementrian k. The concession agreement between the

Perhubungan Republik Indonesia dengan Ministry of Transport of the Republic of
Perusahaan tentang Pengusahaan Terminal Indonesia with the Company on Teluk Lamong
Multipurpose Teluk Lamong di Surabaya Multipurpose Terminal Concession in Surabaya
No. HK.107/01/06/OP.TPr-15 dan No. HK.107/01/06/OP.TPr-15 and
HK.0501/93/P.III-2015 tanggal 19 Mei 2015 HK.0501/93/P.III-2015 dated May 19, 2015
(Lihat Catatan 43u). (See Note 43u).
l. Berita Acara pembahasan ruang lingkup l. Minutes of meeting on the scope of
Kegiatan Pengusahaan Jasa Kepelabuhanan Exploitation Services Activities in the Ports
di lingkungan Perusahaan No. area of the Company No.
UM.005/23/12/OP.TPr-15 tanggal 23 UM.005/23/12/OP.TPr-15 dated December 23,
Desember 2015. 2015.
m. Notulen Rumusan Bimbingan Teknis Terkait m. Minutes of meeting on Formulation Related
Konsesi oleh Kantor Otoritas pelabuhan Utama Technical Assistance Concessions by the Port
Tanjung Perak tanggal 20-22 Januari 2016. Authority of Tanjung Perak on January 20-22 ,
2016.
Berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Based on the decrees of the Minister of

diatas, Direksi Perusahaan menjabarkan dan Transportation above, the Company’s Directors
menetapkan tarif jasa kepelabuhanan yang berlaku defined and established port services rates on
untuk daerah pengusahaan sebagaimana working area as stated in the Board of Directors’
ditetapkan dalam Surat Keputusan Direksi. Resolution.
3. Kebijakan Akuntansi Signifikan 3. Significant Accounting Policies
a. Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi a. Compliance with the Financial Accounting

Keuangan (SAK) Standards (SAK)
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements were
dan disajikan sesuai dengan Standar prepared and presented in accordance with
Akuntansi Keuangan di Indonesia yang Indonesian Financial Accounting Standards
meliputi Pernyataan Standar Akuntansi which include the Statement of Financial
Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Accounting Standards (PSAK) and
Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan Interpretation of Financial Accounting
oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan - Standards (ISAK) issued by the Financial
Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK - IAI). Accounting Standard Board - Indonesian
Institute of Accountant (DSAK - IAI).
b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan b. The Basis of Measurement and Preparation

Laporan Keuangan Konsolidasian of Consolidated Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian disusun dan The consolidated financial statements have
disajikan berdasarkan asumsi kelangsungan been prepared and presented based on going
usaha serta atas dasar akrual, kecuali laporan concern assumption and accrual basis of
arus kas konsolidasian. Dasar pengukuran accounting, except for the consolidated
dalam penyusunan laporan keuangan statements of cash flows. Basis of
konsolidasian ini adalah konsep biaya measurement in preparation of these
perolehan, kecuali beberapa akun tertentu consolidated financial statements is the
yang didasarkan pengukuran lain historical costs concept, except for certain
sebagaimana dijelaskan dalam kebijakan accounts which have been prepared on the
akuntansi masing-masing akun tersebut. Biaya basis of other measurements as described in
perolehan umumnya didasarkan pada nilai their respective policies. Historical cost is
wajar imbalan yang diserahkan dalam generally based on the fair value of the
pemerolehan aset. consideration given in exchange for assets.

3. Kebijakan Akuntansi Signifikan (Lanjutan) 3. Significant Accounting Policies (Continued)
Laporan arus kas konsolidasian disajikan The consolidated statements of cash flows are
dengan metode langsung (direct method) prepared using the direct method by classifying
dengan mengelompokkan arus kas dalam cash flows into operating, investing and
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. financing activities.
Mata uang penyajian yang digunakan dalam The presentation currency used in the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian preparation of the consolidated financial
ini adalah Rupiah yang merupakan mata uang statements is Indonesian Rupiah which is the
fungsional Grup. Setiap entitas di dalam Grup functional currency of the Group. Each entity in
menetapkan mata uang fungsional sendiri dan the Group determines its own functional
unsur-unsur dalam laporan keuangan dari currency and items included in the financial
setiap entitas diukur berdasarkan mata uang statements of each entity are measured using
fungsional tersebut. that functional currency.
c. Pernyataan dan Interpretasi Standar c. New and Revised Statements and

Akuntansi Baru dan Revisi yang Berlaku Interpretation of Financial Accounting
Efektif pada Tahun Berjalan Standards Effective in the Current Year
Berikut adalah standar baru, amandemen dan The following are new standards, amendments
penyesuaian atas standar dan interpretasi and improvements of standards and
standar yang telah diterbitkan oleh DSAK-IAI interpretation of standards issued by DSAK -
dan berlaku efektif untuk tahun buku yang IAI and effectively applied for the period
dimulai pada atau setelah 1 Januari 2017, starting on or after January 1, 2017, namely:
yaitu:
 Amandemen PSAK No. 1 (Amandemen  Amendment PSAK No. 1 (Amendments
2015) : “Penyajian Laporan Keuangan” 2015): “Presentation of Financial
Statements”
 PSAK No. 3 (Penyesuaian 2016):  PSAK No. 3 (Improvement 2016): “Interim
“Laporan Keuangan Interim” Financial Statements”
 PSAK No. 24 (Penyesuaian 2016):  PSAK No. 24 (Improvement 2016):
“Imbalan Kerja” “Employee Benefits”
 PSAK No. 58 (Penyesuaian 2016): “Aset  PSAK No. 58 (Improvement 2016): “Non-
Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual Current Assets Held for Sale and
dan Operasi yang Dihentikan” Discontinued Operations”
 PSAK No. 60 (Penyesuaian 2016):  PSAK No. 60 (Improvement 2016):
“Instrumen Keuangan: Pengungkapan” “Financial Instrument: Disclosure”
 ISAK No. 31: “Interpretasi atas Ruang  ISAK No. 31: “Interpretation of the Scope of
Lingkup PSAK No. 13: Properti Investasi” PSAK No. 13: Investment Property”
 ISAK No. 32: “Definisi dan Hierarki  ISAK No. 32: “Definition and Hierarchy of
Standar Akuntansi Keuangan” Financial Accounting Standards”
Implementasi dari standar-standar tersebut The implementation of the above standards

tidak memiliki dampak yang signifikan had no significant effect on the amounts
terhadap jumlah yang dilaporkan di tahun reported for the current or prior financial years.
berjalan atau tahun sebelumnya.
d. Prinsip - Prinsip Konsolidasian d. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian mencakup The consolidated financial statements
laporan keuangan Grup seperti disebutkan comprise the financial statements of the Group
pada Catatan 1.b. as described in Note 1.b.

Entitas anak adalah entitas yang dikendalikan A subsidiary is an entity controlled by the
oleh Grup, yakni Grup terekspos, atau memiliki Group, ie the Group is exposed, or has rights,
hak, atas imbal hasil variabel dari to variable returns from its involvement with the
keterlibatannya dengan entitas dan memiliki entity and has the ability to affect those returns
kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil through its current ability to direct the entity’s
tersebut melalui kemampuan kini untuk relevant activities (power over the investee).
mengarahkan aktivitas relevan dari entitas
(kekuasaan atas investee).
Keberadaan dan dampak dari hak suara The existence and effect of potential voting
potensial dimana Grup memiliki kemampuan rights that the Group has the practical ability to
praktis untuk melaksanakan (yakni hak exercise (ie substantive rights) are considered
substantif) dipertimbangkan saat menilai when assessing whether the Group controls
apakah Grup mengendalikan entitas lain. another entity.
Laporan keuangan Grup mencakup hasil The Group’s financial statements comprise the
usaha, arus kas, aset dan liabilitas dari results, cash flows, assets and liabilities of the
Perusahaan dan seluruh entitas anak yang Company and all of its directly and indirectly
secara langsung dan tidak langsung, controlled subsidiaries. Subsidiaries are
dikendalikan oleh Perusahaan. Entitas anak consolidated since the effective date of
dikonsolidasikan sejak tanggal efektif akuisisi, acquisition, which is the date on which the
yaitu tanggal dimana Grup secara efektif Group effectively obtains control of the
memperoleh pengendalian atas bisnis yang acquired business, until such control ceases.
diakuisisi, sampai tanggal pengendalian
berakhir.
Entitas induk menyusun laporan keuangan A parent entity prepares consolidated financial
konsolidasian dengan menggunakan kebijakan statements using uniform accounting policies
akuntansi yang sama untuk transaksi dan for like transactions and other events in similar
peristiwa lain dalam keadaan yang serupa. circumstances. All intragroup transactions,
Seluruh transaksi, saldo, laba, beban, dan arus balances, income, expenses and cash flows
kas dalam intra kelompok usaha terkait are eliminated in full on consolidation, to reflect
dengan transaksi antar entitas dalam grup the Financial Position as a single business
dieliminasi secara penuh, untuk mencerminkan entity.
Posisi Keuangan sebagai satu kesatuan
usaha.
Grup mengatribusikan laba rugi dan setiap The Group attributed the profit or loss and each
komponen dari penghasilan komprehensif lain component of other comprehensive income to
kepada pemilik entitas induk dan kepentingan the owners of the parent and non-controlling
non-pengendali meskipun hal tersebut interest even though this results in the non-
mengakibatkan kepentingan non-pengendali controlling interests having a deficit balance.
memiliki saldo defisit. Grup menyajikan The Group presents non-controlling interest in
kepentingan non-pengendali di ekuitas dalam equity in the consolidated statement of financial
laporan posisi keuangan konsolidasian, position, separately from the equity owners of
terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk. the parent.

Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas Changes in the parent’s ownership interest in a
induk pada entitas anak yang tidak subsidiary that do not result in loss of control
mengakibatkan hilangnya pengendalian adalah are equity transactions (ie transactions with
transaksi ekuitas (yaitu transaksi dengan owners in their capacity as owners). When the
pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik). proportion of equity held by non-controlling
Ketika proporsi ekuitas yang dimiliki oleh interest change, the Group adjusted the
kepentingan non-pengendali berubah, Grup carrying amounts of the controlling interest and
menyesuaikan jumlah tercatat kepentingan non-controlling interest to reflect the changes in
pengendali dan kepentingan non-pengendali their relative interest in the subsidiaries. Any
untuk mencerminkan perubahan kepemilikan difference between the amount by which the
relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara non-controlling interests are adjusted and the
jumlah dimana kepentingan non-pengendali fair value of the consideration paid or received
disesuaikan dan nilai wajar dari jumlah yang is recognized directly in equity and attributed to
diterima atau dibayarkan diakui langsung the owners of the parent.
dalam ekuitas dan diatribusikan pada pemilik
dari entitas induk.
Jika Grup kehilangan pengendalian, maka If the Group loses control, the Group:
Grup:
a) Menghentikan pengakuan aset (termasuk a) Derecognizes the assets (including
goodwill) dan liabilitas entitas anak pada goodwill) and liabilities of the subsidiary at
jumlah tercatatnya ketika pengendalian their carrying amounts at the date when
hilang; control is lost;
b) Menghentikan pengakuan jumlah tercatat b) Derecognizes the carrying amount of any
setiap kepentingan non-pengendali pada non-controlling interests in the former
entitas anak terdahulu ketika pengendalian subsidiary at the date when control is lost
hilang (termasuk setiap komponen (including any components of other
penghasilan komprehensif lain yang comprehensive income attributable to
diatribusikan pada kepentingan non- them);
pengendali);
c) Mengakui nilai wajar pembayaran yang c) Recognizes the fair value of the
diterima, jika ada, dari transaksi, peristiwa, consideration received, if any, from the
atau keadaan yang mengakibatkan transaction, event or circumstances that
hilangnya pengendalian; resulted in the loss of control;
d) Mengakui sisa investasi pada entitas anak d) Recognizes any investment retained in the
terdahulu pada nilai wajarnya pada tanggal former subsidiary at fair value at the date
hilangnya pengendalian; when control is lost;
e) Mereklasifikasi ke laba rugi, atau e) Reclassifies to profit or loss, or transfer
mengalihkan secara langsung ke saldo directly to retained earnings if required by
laba jika disyaratkan oleh SAK lain, jumlah other SAKs, the amount recognized in
yang diakui dalam penghasilan other comprehensive income in relation to
komprehensif lain dalam kaitan dengan the subsidiary;
entitas anak;
f) Mengakui perbedaan apapun yang f) Recognizes any resulting difference as a
dihasilkan sebagai keuntungan atau gain or loss attributable to the parent.
kerugian dalam laba rugi yang
diatribusikan kepada entitas induk.

e. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang e. Foreign Currency Transactions and
Asing Balances
Dalam menyiapkan laporan keuangan, setiap In preparing the financial statements, each of
entitas di dalam Grup mencatat dengan the entities within the Group record by using
menggunakan mata uang dari lingkungan the currency of primary economic environment
ekonomi utama di mana entitas beroperasi in which the entity operates (“the functional
(“mata uang fungsional”). Mata uang currency”). The functional currency of the
fungsional Perusahaan dan seluruh entitas Company and all of the subsidiaries is Rupiah.
anak adalah Rupiah.
Transaksi-transaksi selama tahun berjalan Transactions during the year in Foreign

dalam mata uang asing dicatat dengan Kurs Currencies are recorded in Rupiah by applying
yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. to the Foreign Currencies amount the spot
Pada akhir periode pelaporan pos moneter exchange rate between Rupiah and Foreign
dalam mata uang asing dijabarkan ke Rupiah Currencies at the date transations. At the end
mengunakan kurs penutup yaitu Kurs tengah of reporting year, Foreign Currencies monetary
Bank Indonesia, pada 31 Desember 2017, items are translated to Rupiah using the
2016 dan 2015, sebagai berikut: closing rate: i.e middle rate of Bank of
Indonesia, as of December 31, 2017, 2016 and
2015, are as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
USD 1 13,548 13,436 13,795 USD 1
Selisih kurs yang timbul dari penyelesaian pos Exchange differences arising on the settlement
moneter dan dari penjabaran pos moneter of monetary items or on translating monetary
dalam mata uang asing diakui dalam laba rugi. items in foreign currencies are recognized in
profit or loss.
f. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi f. Transactions with Related Parties

Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang A related party is a person or an entity that is
terkait dengan entitas pelapor: related to the reporting entity:
a. Orang atau anggota keluarga terdekat a. A person or a close member of that
mempunyai relasi dengan entitas pelapor person’s family is related to a reporting
jika orang tersebut: entity if that person:
i. Memiliki pengendalian atau i. Has control or joint control over the
pengendalian bersama atas entitas reporting entity;
pelapor;
ii. Memiliki pengaruh signifikan atas ii. Has significant influence over the
entitas pelapor; atau reporting entity; or
iii. Merupakan personil manajemen kunci iii. Is a member of the key management
entitas pelapor atau entitas induk personnel of the reporting entity or of a
entitas pelapor. parent of the reporting entity.
b. Satu entitas berelasi dengan entitas b. An entity is related to the reporting entity if
pelapor jika memenuhi salah satu hal any of the following conditions applies:
berikut:
i. Entitas dan entitas pelapor adalah i. The entity and the reporting entity are
anggota dari kelompok usaha yang members of the same group (which
sama (artinya entitas induk, entitas means that each parent, subsidiary
anak, dan entitas anak berikutnya and fellow subsidiary is related to the
terkait dengan entitas lain). others);

ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi ii. One entity is an associate or joint
atau ventura bersama dari entitas lain venture of the other entity (or an
(atau entitas asosiasi atau ventura associate or joint venture of a member
bersama yang merupakan anggota of a group of which the other entity is a
suatu kelompok usaha, yang mana member);
entitas lain tersebut adalah
anggotanya).
iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura iii. Both entities are joint ventures of the
bersama dari pihak ketiga yang sama. same third party.
iv. Satu entitas adalah ventura bersama iv. One entity is a joint venture of a third
dari entitas ketiga dan entitas yang lain entity and the other entity is an
adalah entitas asosiasi dari entitas associate of the third entity.
ketiga.
v. Entitas tersebut adalah suatu program v. The entity is a post-employment benefit
imbalan pasca kerja untuk imbalan plan for the benefit of employees of
kerja dari salah satu entitas pelapor either the reporting entity or an entity
atau entitas yang terkait dengan related to the reporting entity.
entitas pelapor.
vi. Entitas yang dikendalikan atau vi. The entity is controlled or jointly
dikendalikan bersama oleh orang yang controlled by a person identified in (a);
diidentifikasi dalam huruf (a); atau or
vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf vii. A person identified in (a).i has
(a).i memiliki pengaruh signifikan atas significant influence over the entity or is
entitas atau personil manajemen kunci a member of the key management
entitas (atau entitas induk dari entitas). personnel of the entity (or of a parent
of the entity).
viii. Entitas atau anggota dari kelompok viii. The entity or any members of a group
yang mana entitas merupakan bagian of which it is a part, provides key
dari kelompok tersebut, menyediakan management personbel service to the
jasa personil manajemen kunci kepada reporting entity or to the parent of the
entitas pelapor atau kepada entitas reporting entity.
induk dari entitas pelapor.
Entitas yang berelasi dengan pemerintah A government-related entity is an entity that is

adalah entitas yang dikendalikan, dikendalikan controlled, jointly controlled or significant
bersama, atau dipengaruhi oleh pemerintah. influence by a government. Government refers
Pemerintah mengacu kepada pemerintah, to government, government agencies and
instansi pemerintah dan badan yang serupa similar bodies whether local, national or
baik lokal, nasional maupun internasional. international.
Entitas yang berelasi dengan Pemerintah Government related entity can be an entity
dapat berupa entitas yang dikendalikan atau which controlled or significantly influenced by
dipengaruhi secara signifikan oleh the Ministry of Finance or Local Government
Kementerian Keuangan atau Pemerintah that representing as the shareholders of the
Daerah yang merupakan Pemegang Saham entity or an entity controlled by the Government
entitas, atau entitas yang dikendalikan oleh of Republic of Indonesia, represented by the
Pemerintah Republik Indonesia melalui SOE’e Ministry as a shareholder’s
Kementerian BUMN sebagai kuasa pemegang representative.
saham.

Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan All significant transactions and balances with
dengan pihak berelasi diungkapkan dalam related parties are disclosed in the relevant
Catatan yang relevan. Notes.
g. Kas dan Setara Kas g. Cash and Cash Equivalents

Kas dan setara kas terdiri dari kas, kas di bank Cash and cash equivalents are cash on hand,
(rekening giro) serta deposito berjangka yang cash in banks (demand deposits) and time
jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau deposits with maturity period of three months
kurang dari tanggal perolehan dan tidak or less at the time of placement thet are not
dijaminkan serta tidak dibatasi use as collateral or are not restricted in use.
penggunaannya.
Kas dan setara kas yang ditempatkan sebagai Cash and cash equivalents which are placed
margin deposits atas fasilitas letter of credit, as marginal deposits over letter of credit and
dan jaminan utang bank disajikan sebagai "kas collateral for bank loan are classified as
yang dibatasi penggunaannya". "restricted cash".
h. Kas yang Dibatasi Penggunaannya h. Restricted Cash

Deposito Berjangka yang jatuh temponya Time deposits with maturities of three months
kurang dari tiga bulan namun dijaminkan atas or less which are pledged as loan collateral
utang dan deposito berjangka yang jatuh and time deposits with maturities of more than
temponya lebih dari tiga bulan tetapi terealisasi three months that are realizable within one
dalam satu tahun dari tanggal laporan posisi year from statements of financial position date
keuangan disajikan sebagai kas yang dibatasi are presented as restricted cash and are stated
penggunaannya dan dinyatakan sebesar nilai at their nominal value.
nominal.
i. Piutang i. Receivable
Pada saat pengakuan awal piutang usaha At the time of initial recognition, trade
diukur sebesar nilai wajar dan setelah receivables are measured at fair value and
pengakuan awal diukur pada biaya perolehan after initial recognition are measured at
diamortisasi dengan menggunakan metode amortized cost using the effective interest
suku bunga efektif, dikurangi cadangan method, less allowance for impairment.
kerugian penurunan nilai.
Kerugian penurunan nilai dibentuk ketika An allowance for impairment is established

terdapat bukti obyektif bahwa Grup tidak akan when there is objective evidence that the
dapat menagihkan semua piutang sesuai Group will not be able to collect all amounts
dengan persyaratan piutang. Kesulitan due according to the original terms of
keuangan yang signifikan pada debitur, receivables. Significant financial difficulties of
probabilitas bahwa debitur akan dinyatakan the debtor, the probability that the debtor will
pailit atau reorganisasi keuangan, dan enter bankruptcy or financial reorganization,
wanprestasi atau tunggakan dalam and default or delinquency in payments (more
pembayaran (lebih dari 30 hari jatuh tempo) than 30 days overdue) are considered
dianggap sebagai indikator bahwa piutang indicators that the trade accounts receivable is
usaha telah turun nilainya. impaired.
Jumlah cadangan penurunan nilai tersebut The amount of allowance is the difference
adalah selisih antara nilai tercatat aset dengan between the assets’ carrying amount and the
nilai kini estimasi arus kas masa depan, yang present value of estimated future cash flows,
didiskontokan pada suku bunga efektif awal. discounted at the original effective interest rate.

Nilai tercatat aset tersebut dikurangi melalui The carrying amount of the asset is reduced
penggunaan akun cadangan penurunan nilai, through the use of an allowance for impairment
dan jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam account, and the amount of the loss is
laporan laba rugi dan penghasilan recognized in the consolidated statement of
komprehensif lain konsolidasian. Ketika profit or loss and other comprehensive income.
piutang usaha tidak dapat ditagih, piutang When a trade accounts receivables is
tersebut dihapuskan terhadap akun cadangan uncollectible, such receivable is written-off
penurunan nilai. Penerimaan kemudian atas against allowance for impairment account.
jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan Subsequent recoveries of amounts previously
dikreditkan terhadap laporan laba rugi dan written-off are credited to the consolidated
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. statement of profit or loss and other
comprehensive income.
j. Persediaan j. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan jumlah Inventories are stated in the lower of cost and
terendah antara biaya perolehan dan nilai net realizable value. The cost of inventories
realisasi neto. Biaya persediaan terdiri dari comprise all costs of purchase, costs of
seluruh biaya pembelian, biaya konversi, dan conversion and other costs incurred in bringing
biaya lain yang timbul sampai persediaan the inventories to their present location and
berada dalam kondisi dan lokasi saat ini. Biaya condition. Cost is determined using the
perolehan ditentukan dengan metode rata-rata weighted average method. Net realizable value
tertimbang. Nilai realisasi neto merupakan is the estimated selling price in the ordinary
taksiran harga jual dalam kegiatan usaha biasa course of business less the estimated costs of
dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan completion and the estimated costs necessary
estimasi biaya yang diperlukan untuk membuat to make the sale.
penjualan.
Setiap penurunan nilai persediaan di bawah Every decline in the amount of any write-down
biaya perolehan menjadi nilai realisasi neto of inventories to net realizable value and all
dan seluruh kerugian persediaan diakui losses of inventories shall be recognized as an
sebagai beban pada periode terjadinya expense in the period the write-down or loss
penurunan atau kerugian tersebut. Setiap occurs. The amount of any reversal of any
pemulihan kembali penurunan nilai persediaan write-down of inventories, arising from an
karena peningkatan kembali nilai realisasi increase in net realiable value, is recognized as
neto, diakui sebagai pengurangan terhadap a reduction in the amount of inventories
jumlah beban persediaan pada periode recognized as an expense in the period in
terjadinya pemulihan tersebut. which the reversal occurs.
k. Pengaturan Bersama k. Joint Arrangement

Pengaturan bersama adalah pengaturan yang Joint arrangement is an arrangement of which
dua atau lebih pihak memiliki pengendalian two or more parties have joint control, i.e. the
bersama, yaitu persetujuan kontraktual untuk contractually agreed sharing of control of an
berbagi pengendalian atas suatu pengaturan, arrangement, which exist only when decisions
yang ada hanya ketika keputusan mengenai about the relevant activities require the
aktivitas relevan mensyaratkan persetujuan unanimous consent of the parties sharing control.
dengan suara bulat dari seluruh pihak yang
berbagi pengendalian.

Grup mengklasifikasikan pengaturan bersama The Group classified joint arrangement as:
sebagai:
1. Operasi Bersama 1. Joint Operation
Merupakan pengaturan bersama yang Represents joint arrangement whereby the
mengatur bahwa para pihak yang memiliki parties that have joint control of the
pengendalian bersama atas pengaturan arrangement have rights to the assets, and
memiliki hak atas aset dan kewajiban obligations for the liabilities, relating to the
terhadap liabilitas, terkait dengan pengaturan arrangement. Those parties are called joint
tersebut. Para pihak tersebut disebut operator.
operator bersama.
Operator bersama mengakui hal berikut A joint operator recognizes in relation to its
terkait dengan kepentingannya dalam interest in a joint operation:
operasi bersama:
a. Aset, mencakup bagiannya atas setiap a. Its assets, including its share of any
aset yang dimiliki bersama; assets held jointly;
b. Liabilitas, mencakup bagiannya atas b. Its liabilities including its share of any
liabilitas yang terjadi bersama; liabilities incurred jointly;
c. Pendapatan dari penjualan bagiannya c. Its revenue from the sale of its share of
atas liabilitas yang terjadi bersama; the output arising from the joint
operation;
d. Bagiannya atas pendapatan dari d. Its share of the revenue from the sale of
penjualan output oleh operasi bersama; the output by the joint operation; and
dan
e. Beban, mencakup bagiannya atas e. Its expenses, including its share of any
setiap beban yang terjadi secara expenses incurred jointly.
bersama-sama.
2. Ventura Bersama 2. Joint Venture

Merupakan pengaturan bersama yang Represents joint arrangement whereby the
mengatur bahwa pihak yang memiliki parties that have joint control of the
pengendalian bersama atas pengaturan arrangement have rights to the net assets of
memiliki pengendalian bersama atas the arrangement. Those parties are called
pengaturan memiliki hak atas aset neto joint venturers.
pengaturan tersebut. Para pihak tersebut
disebut sebagai venturer bersama.
Venturer bersama mengakui A joint venturer recognize its interest in a joint

kepentingannya dalam ventura bersama venture as an investment and account for
sebagai investasi dan mencatat investasi that investment using the equity method.
tersebut dengan metode ekuitas.
l. Investasi pada Entitas Asosiasi l. Investments in Associates

Entitas asosiasi adalah entitas dimana Grup Associates are entities which the Group has
memiliki kekuasaan untuk berpartisipasi dalam the power to participate in the financial and
keputusan kebijakan keuangan dan operating policy decisions of the investee but is
operasional investee, tetapi tidak not control or joint control over those policies
mengendalikan atau mengendalikan bersama (significant influence).
atas kebijakan tersebut (pengaruh signifikan).

Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan Investments in entity associates are recorded
menggunakan metode ekuitas. Dalam metode for using the equity method. Under the equity
ekuitas, pengakuan awal investasi diakui method, the investment in an associate is
sebesar biaya perolehan, dan jumlah tercatat initially recognized at cost and the carrying
ditambah atau dikurang untuk mengakui amount is increased or decreased to recognize
bagian atas laba rugi investee setelah tanggal the investor’s share of the profit or loss of the
perolehan. investee after the date of acquisition.
Bagian atas laba rugi investee diakui dalam The investor’s share of the profit or loss of the
laba rugi. Penerimaan distribusi dari investee investee is recognized in profit or loss.
mengurangi nilai tercatat investasi. Distributions received from an investee reduce
Penyesuaian terhadap jumlah tercatat tersebut the carrying amount of the investment.
juga mungkin dibutuhkan untuk perubahan Adjustments to the carrying amount may also
dalam proporsi bagian investor atas investee be necessary for changes in the investor’s
yang timbul dari penghasilan komprehensif proportionate interest in the investee arising
lain, termasuk perubahan yang timbul dari from changes in the investee’s other
revaluasi aset tetap dan selisih penjabaran comprehensive income, including those arising
valuta asing. Bagian investor atas perubahan from the revaluation of property, plant and
tersebut diakui dalam penghasilan equipment and from foreign exchange
komprehensif lain. translation differences.The investor’s share of
those changes is recognized in other
comprehensive income.
Grup menghentikan penggunaan metode The Group discontinues the use of the equity
ekuitas sejak tanggal ketika investasinya method from the date when its investment
berhenti menjadi investasi pada entitas ceases to be an associate as follows:
asosiasi sebagai berikut:
(a) Jika investasi menjadi entitas anak. (a) If the investment becomes a subsidiary.
(b) Jika sisa kepentingan dalam entitas (b) If the retained interest in the former
asosiasi merupakan aset keuangan, maka associate is a financial asset, the Group
Grup mengukur sisa kepentingan tersebut measure the retained interest at fair value.
pada nilai wajar.
(c) Ketika Grup menghentikan penggunaan (c) When the Group discontinues the use of
metode ekuitas, Grup mencatat seluruh the equity method, the Group recorded all
jumlah yang sebelumnya telah diakui amounts previously recognized in other
dalam penghasilan komprehensif lain yang comprehensive income in relation to that
terkait dengan investasi tersebut investment on the same basis as would
menggunakan dasar perlakuan yang sama have been required if the investee had
dengan yang disyaratkan jika investee directly disposed of the related assets or
telah melepaskan secara langsung aset liabilities.
dan liabilitas terkait.
m. Aset Tetap yang Dimiliki untuk Dijual m. Fixed Assets held for Sale
Aset tetap yang dimiliki untuk dijual diukur Fixed assets held for sale are measured at the
pada nilai yang lebih rendah antara jumlah lower of carrying amount and fair value less
tercatat dengan nilai wajar dikurangi biaya costs to sale. Fixed assets held for sale are
untuk menjual. Aset tetap yang dimiliki untuk presented as current asset and separated from
dijual disajikan sebagai aset lancar dan any other heading.
terpisah dari pos lainnya.

n. Properti Investasi n. Investment Properties

Properti investasi adalah properti (tanah atau Investment properties are properties (land or a
bangunan atau bagian dari suatu bangunan building or part of a building or both) held by
atau kedua-duanya) yang dikuasai oleh pemilik the owner or the lessee under a finance
atau penyewa melalui sewa pembiayaan untuk lease to earn rentals or for capital
menghasilkan sewa atau untuk kenaikan nilai appreciation or both, rather than for use in the
atau kedua-duanya, dan tidak untuk digunakan production or supply of goods or
dalam produksi atau penyediaan barang atau services or for administrative purposes; or sale
jasa atau untuk tujuan administratif; atau dijual in the daily business activities. Investment
dalam kegiatan usaha sehari-hari. Properti property is recognized as an asset when, and
investasi diakui sebagai aset jika dan hanya only when it is probable that the future
jika besar kemungkinan manfaat ekonomik economic benefits that are associated with the
masa depan yang terkait dengan properti investment property will flow to the entity; and
investasi akan mengalir ke entitas; dan biaya the cost of the investment property can be
perolehan properti investasi dapat diukur measured reliably.
dengan andal.
Properti investasi pada awalnya diukur An investment property shall be measured

sebesar biaya perolehan, meliputi harga initially at its cost, comprises its purchase price
pembelian dan setiap pengeluaran yang dapat and any directly attributable expenditure
diatribusikan secara langsung (biaya jasa (professional fees for legal services, property
hukum, pajak pengalihan properti, dan biaya transfer taxes and other transaction costs).
transaksi lain). Biaya transaksi termasuk dalam Transaction costs are included in the initial
pengukuran awal tersebut. measurement.
Setelah pengakuan awal, Grup memilih After initial recognition, the Group chooses to
menggunakan model biaya dan mengukur use cost model and measure its investment
properti investasi sebesar biaya perolehan property at acquisition cost less accumulated
dikurangi akumulasi penyusutan dan depreciation and accumulated impairment
akumulasi rugi penurunan nilai aset. Hak atas losses. Landrights are not depreciated and are
tanah tidak disusutkan dan disajikan sebesar carried at costs. Buildings are depreciated
biaya perolehan. Bangunan disusutkan dengan using the straight-line method over their
menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimated useful lives (10-50 years).
taksiran masa manfaat ekonomis (10-50
tahun).
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan Maintenance and repairment costs are charged
pada laba rugi pada saat terjadinya, to profit or loss as incurred, while renewals and
sedangkan pemugaran dan penambahan betterments are capitalized.
dikapitalisasi.
Pengalihan ke properti investasi dilakukan jika, Transfer to investment property is made when,
dan hanya jika, terdapat perubahan and only when, there is a change in use,
penggunaan yang ditunjukkan dengan evidenced by end of owner-occupation and
berakhirnya pemakaian oleh pemilik dan commencement of an operating lease to
dimulainya sewa operasi kepada pihak lain. another party.
Pengalihan dari properti investasi dilakukan Transfer from investment property is made
jika, dan hanya jika, terdapat perubahan when, and only when, there is a change in use,
penggunaan yang ditunjukkan dengan evidenced by commencement of owner-
dimulainya penggunaan oleh pemilik dan occupation and commencement of
dimulainya pengembangan untuk dijual. development with a view to sale.

Properti investasi dihentikan pengakuannya An investment property is derecognized on

pada saat dilepaskan atau ketika tidak disposal or when the investment property is
digunakan lagi secara permanen dan tidak permanently withdrawn from use and no future
memiliki manfaat ekonomi masa depan yang economic benefits are expected from its
diperkirakan dari pelepasannya. disposal.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari Gains or losses arising from the retirement or
penghentian atau pelepasan ditentukan dari disposal are determined as the difference
selisih antara hasil neto pelepasan dan jumlah between the net disposal proceeds and the
tercatat aset, dan diakui dalam laba rugi pada carrying amount of the asset, and are
periode terjadinya penghentian atau recognized in profit or loss in the period of the
pelepasan. retirement or disposal.
o. Aset Tetap o. Fixed Assets

Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam Fixed assets held for use in the production or
produksi atau penyediaan barang atau jasa, supply of goods or services, or for
atau untuk tujuan administratif, dicatat administrative purposes, are stated at cost less
berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi accumulated depreciation and any
akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian accumulated impairment losses.
penurunan nilai.
Aset tetap yang berasal dari bantuan Fixed assets derived from Government
Pemerintah, swasta dan pihak lain dinyatakan assistance, private sector and other parties
sebesar nilai bantuan ditambah semua assistance are stated at the amount of
pengeluaran yang dapat diidentifikasikan assistance plus all expenditures that can be
langsung dengan aset tetap tersebut sehingga identified directly with the fixed assets so that it
siap untuk digunakan. is ready for use.
Aset tetap, kecuali hak atas tanah, disusutkan, Fixed assets, except the right for the land, are
berdasarkan metode garis lurus dengan tarif depreciated, using the straight line method in
penyusutan yang sesuai dengan taksiran masa line with estimated economic useful life from
manfaat ekonomis sejak tanggal aset tersebut the date the assets are ready for use, as
siap digunakan, sebagai berikut: follows:
Tarif Penyusutan/
Depreciation Rate
Golongan 2017 2016 2015 Classification
Bangunan Fasilitas Pelabuhan 2%-50% 2%-50% 2%-10% Port Facility

Jalan dan Bangunan 3.33%-50% 3.33%-50% 2%-3.33% Buildings and roads
Kapal 5%-10% 5%-10% 5%-10% Ships
Alat Fasilitas Pelabuhan 5%-20% 5%-20% 10%-20% Port Fasility Equitment
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 4%-10% 4%-10% 4%-10% Port Facility Installing
Peralatan kantor dan rumah 12.5%-25% 12.5%-25% 12.5%-25% Office equipment and home
Kendaraan 20%-25% 20%-25% 20%-25% Vehicles
Sejak 1 Juli 2016, Bangunan Fasilitas Since July 1, 2016, Port Facility and Port
Pelabuhan dan Alat Fasilitas Pelabuhan Facility Equipment are stated at their revalued
dicatat pada jumlah revaluasian. Revaluasi amount and not depreciated. Revaluations are
dilakukan dengan keteraturan yang cukup performed with sufficient regulary such that the
regular untuk memastikan bahwa jumlah yang carrying amount does not different materially
tercatat tidak berbeda secara material dari from that which would be determined using fair
jumlah yang ditentukan dengan menggunakan values at the statement of financial position.
nilai wajar pada tanggal laporan posisi
keuangan.

Kenaikan yang berasal dari revaluasi Any revaluation increase arising on the
Bangunan Fasilitas Pelabuhan dan Alat revaluation of such Building Port Facility and
Fasilitas Pelabuhan tersebut langsung Port Facility Tool in credited to fixed asset
dikreditkan ke surplus revaluasi pada bagian revaluation surplus in the other comprehensive
penghasilan komprehensif lain, kecuali income section, expect to the extent that it
sebelum penurunan revaluasi atas aset yang reverses a revaluation decrease, for the same
sama pernah diakui dalam laporan laba rugi, asset which case the increase in credited to
dalam hal ini, kenaikan revaluasi tersebut, profit or loss to the extent of the decrease
dikreditkan dalam laba rugi. Penurunan jumlah previously charged. A decrease in carrying
tercatat yang berasal dari revaluasi aset tetap amount arising on the evaluation of such fixed
dibebankan dalam laporan laba rugi apabila asset in charged to profit or loss to the extent
penurunannya tersebut melebihi saldo akun that in exceeds the balance, if any. held in the
surplus revaluasi aset tetap yang berasal dari fixed asset revaluation surplus relating to a
revaluasi sebelumnya, jika ada. previous revaluation of such fixed asset, if any.
Manajemen Perusahaan menetapkan bahwa : The Company's management decided to :

1. Akumulasi penyusutan pada tanggal 1. Accumulated depreciation at the date of
revaluasi diperlakukan dengan cara di revaluation to be treated by eliminating the
eliminasi terhadap jumlah tercatat bruto gross carrying amount and the carrying
aset dan jumlah tercatat netto setelah amount of net assets after elimination is
eliminasi disajikan kembali sebesar jumlah restated as revaluation amount of assets.
revaluasian dari aset tersebut.
2. Surplus revaluasi aset tetap yang 2. The revaluation surplus included in equity
termasuk dalam ekuitas dipindahkan ke is transferred to retained earnings upon
dalam saldo laba pada saat penghentian / termination / disposal of assets by the
pelepasan aset oleh entitas. Pemindahan entity. Transfer of revaluation surplus to
surplus revaluasi ke saldo laba tidak retained earning is not made through profit
dilakukan melalui laba rugi. or loss.
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan The estimated useful lives, residual values and
metode penyusutan direview setiap akhir tahun depreciation method are reviewed at each year
dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi end, with the effect of any changes in estimate
tersebut berlaku prospektif. accounted for on a prospective basis.
Perusahaan menerapkan ISAK No.25 tentang The Company adopted Interpretation of ISAK
"Hak Atas Tanah", yang menyatakan bahwa No.25 on "Land Rights", which states that land
hak atas tanah dinyatakan sebesar harga rights are stated at cost and not depreciated,
perolehan dan tidak disusutkan, kecuali unless there is contrary evidence indicating
terdapat bukti sebaliknya yang that the extension or renewal of land is likely or
mengindikasikan bahwa perpanjangan atau definitely not be obtained. The cost of legal
pembaruan hak atas tanah kemungkinan besar rights to land when the land was first acquired
atau pasti tidak diperoleh. Biaya pengurusan is recognized as part of the acquisition of land.
legal atas hak atas tanah ketika tanah The cost of the extension or renewal of legal
diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian rights to land are recognized as intangible
dari perolehan tanah. Biaya pengurusan assets and amortized over the life of the legal
perpanjangan atau pembaruan legal hak atas rights or economic life of the land, whichever is
tanah diakui sebagai aset tidak berwujud dan shorter.
diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau
umur ekonomik tanah, mana yang lebih
pendek.

Biaya perbaikan dan pemugaran terminal The costs of repairs and restoration of
pelabuhan dan lahan penumpukan yang container yard and port terminals operated by
dioperasionalkan oleh entitas anak dalam the subsidiaries within a certain period of time
jangka waktu tertentu dikapitalisasi pada saat are capitalized when incurred and amortized on
terjadinya dan diamortisasi berdasarkan a straight line basis until the time of the next
metode garis lurus sampai dengan masa repair or operating period of the subsidiaries
perbaikan berikutnya atau jangka waktu ends.
operasional entitas anak berakhir.
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan The routine repair and maintenance are
pada perhitungan laba (rugi) pada saat expensed to profit (loss) as incurred. Repairs
terjadinya. Pemugaran yang menambah masa which add useful life of the fixed assets are
manfaat suatu aset tetap dikapitalisasi dan capitalized and depreciated at their applicable
disusutkan sesuai dengan tingkat panyusutan depreciation rates.
aset yang bersangkutan.
Aset tetap yang digunakan oleh instansi Fixed assets used by government agencies
pemerintah yang berkaitan dengan operasi relating to the Company's operations are
Perusahaan diklasifikasikan sebagai "Aset classified as “Assigned Fixed Assets” in the
Tetap Penugasan" dalam kelompok aset lain- group of other assets.
lain.
Minimum pengadaan barang dicatat sebagai Minimum procurement of goods recorded as

aset tetap sebagai berikut: fixed assets are as follows:
Instalasi fasilitas pelabuhan sebesar Rp30,000 Amount of Installing a Port Facility
Peralatan sebesar Rp20,000 Amount of Equipment
Kendaraan sebesar Rp15,000 Amount of Vehicles
Emplasemen sebesar Rp15,000 Amount of Emplacement
Kriteria berikut digunakan untuk The following criteria are used to capitalize
memanfaatkan pemeliharaan dan biaya maintenance and repair costs:
perbaikan:
i. Biaya pemeliharaan dikapitalisasi dalam i. Maintenance cost is capitalized in fixed
aset tetap jika ini bisa menambah masa assets if it could increase the useful life or
manfaat atau kapasitas fungsi. its capacity function.
ii. Pengeluaran untuk pemeliharaan ii. Maintenance cost is capitalized, if it meets
dikapitalisasi, jika memenuhi setidaknya at least one of the following:
salah satu dari:
a) Peningkatkan kapasitas; a) Increase in the capacity;
b) Peningkatkan masa manfaat; b) Increase in the use life;
c) Penambahan fungsi. c) Addition in the function.
iii. Penentuan usia penambahan aset tetap iii. The determination of the increase in age of
sebagai hasil dari pemeliharaan dilakukan fixed assets as a result of the maintenance
oleh Dewan Direksi Perusahaan. is performed by the Board of Directors of
the Company.
iv. Biaya pemeliharaan minimal yang iv. Minimum maintenance costs to be
dikapitalisasi sebagai aset tetap ditetapkan capitalized as fixed assets are set out in
dalam Kebijakan Akuntansi. the Accounting Policy.

Biaya Pengerukan Alur Pelayaran dan Dredging Costs of Shipping Channels and
Kolam Pelabuhan Port Waters
Kedalaman alur pelayaran dan kolam The depth of shipping channels and port
pelabuhan tergantung pada sedimentasi atau waters are exposed to accumulated siltation,
endapan lumpur yang terakumulasi, sehingga which reduces the depth of water and
mengurangi kedalaman alur dan mengganggu jeopardize the movement of vessels on
olah gerak kapal baik dialur pelayaran maupun shipping channels and port waters. Therefore,
di dalam kolam pelabuhan. Oleh karena itu, dredging works are required to maintain proper
diperlukan adanya pekerjaan pengerukan depth of the shipping channels and port waters.
sedimentasi/endapan lumpur tersebut agar Dredging and its associated costs are
kedalaman alur pelayaran dan kolam capitalized and amortized once the dredging
pelabuhan tetap terjaga karena itu work is concluded and such asset is ready for
pengeluaran biaya tersebut dikapitalisasi dan use.
diamortisasi setelah pekerjaan pengerukan
selesai dan siap digunakan.
Masa manfaat dalam mempertahankan The useful life of depths obtained on the
kedalaman alur dan kolam pelabuhan tersebut dredged channels and port waters is 5 years
adalah 5 tahun dan sisa masa amortisasi akan and the remaining amortization period will be
dibebankan sekaligus apabila pekerjaan expensed off at a point when the dredging
pengerukan tersebut perlu dilakukan kembali. works need to be done before that period.
Biaya Pemeliharaan Untuk Maintenance Costs to Maintain Assets

Mempertahankan Kondisi Aset Tetap Conditions
Karena kondisi lapisan tanah di sejumlah Since several locations of the harbor are
lokasi pelabuhan mengalami penurunan experiencing degression of soil structure, to
struktur tanah, maka untuk memelihara dan maintain and improve the accessibility of the
meningkatkan aksesibilitas pelabuhan, port, the quayside and the container yard in
dermaga dan lapangan penumpukan those locations, maintenance works are done
disejumlah lokasi pelabuhan tersebut harus to restore the soil structure to a proper level.
dikembalikan pada ketinggian yang tepat, Maintenance costs and other associated costs
pengeluaran biaya pemeliharaan dan biaya which incurred to restore the function of the
terkait lainnya untuk mengembalikan fungsi dock and container yard to meet a suitable
dermaga dan lapangan penumpukan sesuai level are capitalized and will be amortized
struktur yang tepat dikapitalisasi dan akan when the assets ready for use.
diamortisasi setelah aset tersebut selesai dan
siap digunakan.
Masa manfaat untuk mempertahankan aktiva The useful life of such asset is ranging from 10
tersebut adalah selama 10 sampai 15 tahun to 15 years and the remaining book value will
dan sisa masa amortisasi akan dibebankan be expensed off at a point when the
sekaligus bila pekerjaan pemeliharaan tersebut maintenance works need to be done before
akan dilakukan lagi. Sementara pemeliharaan that period. While maintenance cost that does
pengeluaran yang tidak memenuhi salah satu not meet one of these criteria is expensed in
dari kriteria tersebut dibebankan pada periode the current period.
berjalan.

Aset Dalam Konstruksi Asset In Construction

Aset tetap yang di konstruksi sendiri disajikan Fixed assets constructed itself is presented as
sebagai bagian aset tetap sebagai “Aset dalam part of the assets as “Asset in Construction”
Konstruksi” dan dinyatakan sebesar biaya and are stated at its cost. All costs, including
perolehannya. Semua biaya, termasuk biaya borrowing costs, incurred in relation with the
pinjaman dan biaya-biaya lain yang terjadi construction of these assets are capitalized as
sehubungan dengan konstruksi aset tersebut part of the cost of assets in construction. Cost
dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya of assets in construction shall exclude any
perolehan aset tetap dalam konstruksi. Biaya internal profits, cost of abnormal amounts of
perolehan aset tetap dalam konstruksi tidak wasted material, labour, or other resources
termasuk setiap laba internal, jumlah tidak incurred.
normal dari biaya pemborosan yang terjadi
dalam pemakaian bahan baku, tenaga kerja
atau sumber daya lain.
Akumulasi biaya perolehan yang akan The accumulated cost will be transferred to the
dipindahkan ke masing-masing pos aset tetap respective fixed assets items at the time the
yang sesuai pada saat aset tersebut selesai asset is completed or ready for use and are
dikerjakan atau siap digunakan dan disusutkan depereciated since the operarion.
sejak beroperasi.
Nilai tercatat dari suatu aset tetap dihentikan The carrying amount of an item of fixed assets
pengakuannya pada saat pelepasan atau is derecognized on disposal or when no future
ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomis economic benefits are expected from its use or
masa depan yang diharapkan dari disposal.
penggunaan atau pelepasannya.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari Any gain or loss arrising from derecognition
penghentian pengakuan tersebut (yang (that determined as the difference between the
ditentukan sebesar selisih antara jumlah hasil net disposal proceeds, if any, and the carying
pelepasan neto, jika ada, dan jumlah amount of the item) is included in profit or loss
tercatatnya) dimasukkan dalam laba rugi pada when item is derecognized.
saat penghentian pengakuan tersebut
dilakukan.
Aset tetap yang telah habis disusutkan tetapi Fixed assets that are fully depreciated but still
masih dioperasikan dinilai Rp1 (satu Rupiah). operated are valued at Rp1 (one Rupiah)
p. Kapitalisasi Biaya Pinjaman p. Capitalization of Borrowing Costs

Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan Borrowing costs that are directly attributable to
langsung dengan perolehan, pembangunan the acquisition, construction and production of
atau pembuatan aset kualifikasian yang a qualifying asset that necessarily takes a
membutuhkan waktu yang cukup lama untuk substantial period of time to get ready for its
persiapan digunakan sesuai tujuannya atau intended use or sale are capitalized as part of
dijual dikapitalisasi sebagai bagian biaya, the cost of the related assets. Otherwise,
perolehan aset tersebut. Biaya pinjaman borrowing costs are recognized as expenses
lainnya diakui sebagai beban pada saat terjadi. when incurred. Borrowing costs consist of
Biaya pinjaman terdiri dari biaya bunga dan interests and other financing charges that the
biaya lain yang ditanggung oleh Grup Group incurs in connection with the borrowing
sehubungan dengan peminjaman dana. of funds.

Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat Capitalization of borrowing costs commences
aktivitas yang diperlukan untuk when the activities to prepare the qualifying
mempersiapkan aset agar dapat digunakan asset for its intended use are in progress and
sesuai dengan maksudnya, dan pengeluaran the expenditures for the qualifying asset and
untuk aset kualifikasian dan biaya pinjamannya the borrowing costs have been incurred.
telah terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman Capitalization of borrowing costs ceases when
dihentikan pada saat selesainya secara all the activities necessary to prepare the
substansi seluruh aktivitas yang diperlukan qualifying assets is substantially complete.
untuk mempersiapkan aset kualifikasian agar
dapat digunakan sesuai dengan maksudnya.
q. Aset Takberwujud q. Intangible Assets

Perpanjangan Hak atas Tanah Renewal of Land Rights
Grup menerapkan ISAK No. 25, “Hak atas The Group adopted ISAK No. 25, “Land
Tanah”. Biaya pengurusan perpanjangan atau Rights”. The cost of the extension or renewal of
pembaharuan legal hak atas tanah diakui legal land rights are recognized as an
sebagai aset takberwujud dan diamortisasi intangible asset and amortized over the period
sepanjang umur hukum hak atau umur of legal rights or economic life of the land,
ekonomis tanah, mana yang lebih pendek. whichever is shorter.
Piranti Lunak Komputer Computer Sofware

Biaya yang terkait dengan pemeliharaan Costs associated with the maintenance of
program piranti lunak komputer diakui sebagai computer software program are recognized as
beban pada saat terjadinya. Biaya an expense when incurred. Development costs
pengembangan yang dapat secara langsung that are directly attributable to the design and
diatribusikan kepada desain dan pengujian testing of identifiable and unique software
produk piranti lunak yang dapat diidentifikasi products controlled by the Group are
dan unik yang dikendalikan oleh Grup diakui recognized as intangible assets.
sebagai aset takberwujud.
Biaya yang dapat diatribusikan secara Directly attributable costs that are capitalized
langsung dikapitalisasi sebagai bagian produk as part of the software product include the
piranti lunak mencakup beban pekerjan software development costs and an
pengembangan piranti lunak dan bagian appropriate portion of relevant overheads.
overhead yang relevan.
Pengeluaran pengembangan yang lain yang Other development expenditures that do not
sudah memenuhi kriteria ini diakui sebagai meet these criteria are recognized as an
beban pada saat terjadinya. Biaya expense when incurred. Development costs
pengembangan yan sebelumnya diakui previously recognized as expenses are not
sebagai beban tidak dapat diakui sebagai aset allowed recognized as an asset in a
pada periode berikutnya. subsequent period.
Biaya pengembangan piranti lunak komputer Computer software development costs

diakui sebagai aset diamortisasi selama masa recognized as assets are amortized over their
manfaat, yang tidak lebih dari lima tahun. estimated useful lives, which does not exceed
five years.
Goodwill Goodwill
Goodwill merupakan selisih lebih biaya Goodwill represents the excess of acquisition
perolehan atas kepemilikan the Grup terhadap cost of the Group ownership over the fair value
nilai wajar aset neto teridentifikasi entitas yang of the acquiree’s net asset. Non-controlling
diakuisisi. Kepentingan non-pengendali diukur interest is measured at propotional of non-
pada proporsi kepemilikan kepentingan non- controlling interest ownership over net asset
pengendali atas aset neto teridentifikasi pada which identified on the acquisition date.
tanggal akuisisi.

Goodwill tidak diamortisasi namun penurunan Goodwill is not amortized but the impairment
nilainya dievaluasi setidaknya secara tahunan value is reviewed at least annually or more
atau lebih, bila terdapat indikasi penurunan frequently when there is an indication of
nilai. Untuk keperluan pengujian penurunan impairment value. For the purpose of
nilai, goodwill dialokasikan pada setiap unit impairment testing, goodwill is allocated to
penghasil kas yang diharapkan dapat each of the cash-generating units expected to
memanfaatkan sinergi dari kombinasi bisnis. benefit from the synergies of the business
combination.
Jika jumlah tercatat dari unit penghasil kas If the recorded amount of the cash generating
tersebut kurang dari nilai tercatatnya, rugi unit is less than its carrying amount, the
penurunan nilai dialokasikan terlebih dahulu impairment losses is allocated first to reduce
untuk mengurangi nilai tercatat goodwill pada the carrying amount of any goodwill allocated
unit penghasil kas tersebut dan kemudian to the unit and then to the other assets using
pada aset lainnya dari unit penghasil kas prorate basis. An impairment loss of goodwill is
tersebut atas dasar proporsional. Kerugian not reversed in the subsequent period.
penurunan nilai goodwill tidak dipulihkan pada
tahun berikutnya.
Goodwill dievaluasi dengan Goodwill is evaluated periodically by

mempertimbangkan hasil usaha tahun berjalan considering the current year operating results
dan prospek di masa yang akan datang dari and future prospects of the Subsidiary.
Entitas Anak secara berkala. Manajemen Management believes there was no impairment
berkeyakinan bahwa tidak terdapat penurunan of goodwill as of December 31, 2017.
nilai goodwill pada tanggal 31 Desember 2017.
Perjanjian Konsesi Jasa Service Concession Arrangement

Grup telah menerapkan ISAK No. 16, The Group has adopted ISAK No. 16, "Service
"Perjanjian Konsesi Jasa" (ISAK No. 16) dan Concession Arrangement" (ISAK No. 16) and
ISAK No. 22, "Perjanjian Konsesi Jasa: ISAK No. 22, "Service Concession
Pengungkapan" (ISAK No. 22) sehubungan Arrangement: Disclosure" (ISAK No. 22)
dengan Hak Konsesi. related to the concession rights
ISAK No. 16 mengatur prinsip umum dalam ISAK No. 16 determines the general principles
pengakuan dan pengukuran hak dan in the recognition and measurement of
kewajiban terkait dengan perjanjian konsesi liabilities and rights related to service
jasa. ISAK No. 16 mengatur bahwa concession arrangement. ISAK No. 16
infrastruktur tidak diakui sebagai aset tetap regulates that an operator (concession right
operator (pihak penerima konsesi jasa) karena beneficiary) does not recognize any
perjanjian jasa kontraktual tidak memberikan infrastructure assets because the contractual
hak kepada operator untuk mengendalikan service arrangement does not convey the right
penggunaan infrastruktur jasa publik. Operator to control the use of the public service
memiliki akses untuk mengoperasikan infrastructure to the operator. The operator has
infrastruktur dalam menyediakan jasa publik access to operate the infrastructure to provide
untuk kepentingan pemberi konsesi sesuai the public service on behalf of the grantor in
dengan persyaratan yang ditentukan dalam accordance with the terms specified in the
kontrak. contract.
ISAK No. 22 memberikan panduan spesifik ISAK No. 22 provides specific guidance for the
mengenai pengungkapan yang diperlukan atas required disclosures regarding the service
perjanjian konsesi jasa. concession arrangement.

Grup membukukan perjanjian konsesi jasa The Group accounts for its service concession
sebagai model aset takberwujud karena arrangement under the intangible asset model
memiliki hak (lisensi) untuk membebankan as it receives the right (license) to charge users
pengguna jasa publik. Pada saat pengakuan of public service. At initial recognition,
awal, aset konsesi dicatat pada nilai wajar dari concession assets are recorded at the fair
imbalan yang diterima atau akan diterima. Aset value of the benefit received or to be received.
konsesi ini adalah aset hak pengelolaan jasa These concession assets are sea port services
kepelabuhanan yang akan diamortisasi selama concession rights which are amortized over the
sisa masa hak konsesi sejak tanggal remaining concession period from the date of
pengoperasian Alur Pelayaran Barat Surabaya operation of Alur Pelayaran Barat Surabaya
(APBS) dan Terminal Multi Purpose Teluk (APBS) and Terminal Multi Purpose Teluk
Lamong. Selama masa konstruksi, akumulasi Lamong. During the construction period, the
biaya perolehan dan konstruksi Alur Pelayaran accumulated Alur Pelayaran Barat Surabaya
Barat Surabaya (APBS) dan Terminal Multi (APBS) and Terminal Multi Purpose Teluk
Purpose Teluk Lamong diakui sebagai aset Lamong construction cost is recognized as
konsesi dalam penyelesaian. Amortisasi mulai concession assets in progress. The
dibebankan pada saat aset konsesi tersebut amortization of the cost starts when the
siap digunakan. concession assets are ready to be operated.
Aset konsesi akan dihentikan pengakuannya The concession assets are derecognized at the
pada saat berakhirnya masa konsesi. Tidak end of the concession period. There will be no
akan ada keuntungan atau kerugian saat gain or loss upon derecognition as the
penghentian pengakuan karena aset konsesi concession assets which are expected to be
diharapkan telah diamortisasi secara penuh, fully amortized by then, will be handed over to
akan diserahkan kepada Kementerian the Kementerian Perhubungan Republik
Perhubungan Republik Indonesia tanpa syarat. Indonesia for no consideration.
Grup mengakui dan mengukur pendapatan The Group recognizes and measures
konstruksi sesuai dengan PSAK No. 34 (Revisi construction revenue in accordance with PSAK
2010), "Kontrak Konstruksi" dan PSAK No. 23, No. 34 (Revised 2010), "Construction
"Pendapatan", untuk jasa yang dilakukannya. Contracts" and PSAK No. 23, "Revenue", for
Ketika Grup menyediakan jasa konstruksi atau the services it performs. When the Group
peningkatan kemampuan, imbalan yang provides construction services or upgrades
diterima atau akan diterima oleh Grup diakui services, the consideration received or to be
pada nilai wajar. received by the Group is recognized at its fair
value.
Grup menetapkan margin konstruksi untuk The Group set a construction margin for
konsesi sebesar 1,8%. concessions of 1.8%.
Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS). Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS).
Kontrak konstruksi APBS merupakan seluruh Construction contract APBS is the cost directly
biaya konstruksi pembangunan yang attributable to the construction of incurred in
dikeluarkan sehubungan dengan proses relation to the preparation process for
persiapan pembangunan dan seluruh biaya construction, the entire cost of dredging
konstruksi pembangunan pengerukan alur construction (Capital Dredging), other costs
(Capital Dredging) dan biaya-biaya lain yang related directly, and costs of borrowing related
berhubungan langsung serta biaya pinjaman directly used to fund these asset construction
yang secara langsung digunakan untuk are capitalized until the construction is
mendanai proses pembangunan aset tersebut completed and operational.
dikapitalisasi sampai dengan saat proses
pembangunan tersebut selesai dan
dioperasikan.

Terminal Multi Purpose Teluk Lamong Terminal Multi Purpose Teluk Lamong
Kontrak konstruksi merupakan seluruh biaya Construction contract is the cost directly
konstruksi pembangunan aset konsesi - attributable to the construction of concession
Terminal Multi Purpose Teluk Lamong yang assets - Multi Purpose Terminal Lamong Bay
meliputi biaya pengadaan tanah, proses studi which includes land acquisition, feasibility
kelayakan dan biaya-biaya lain yang studies and other costs directly related to the
berhubungan langsung dengan pembangunan development, including the cost of construction
tersebut, termasuk biaya pembangunan jalan of access roads and other facilities required,
akses dan fasilitas lainnya yang disyaratkan, plus costs of borrowing directly used for
ditambah biaya pinjaman yang secara financing the construction of concession asset.
langsung digunakan untuk mendanai proses Borrowing costs are capitalized until the
pembangunan aset tersebut. Biaya pinjaman construction is completed and operated.
dikapitalisasi sampai dengan saat proses
pembangunan tersebut selesai dan
dioperasikan.
Aset hak konsesi dicatat sebesar nilai wajar, Concenssion assets are recorded at fair value,
yaitu sebesar biaya konstruksi pembangunan i.e construction cost of concession assets plus
aset konsesi ditambah dengan margin a profit margin determined by the
konstruksi yang ditentukan manajemen. management.
Aset hak konsesi APBS dan Teminal Concession asset will APBS and Terminal
Multipurpose Teluk Lamong akan diamortisasi Multipurpose Teluk Lamong amortized over the
selama masa konsesi dengan menggunakan concession period using the straight - line
metode garis lurus. method.
Terminal Pelabuhan Manyar Gresik Terminal Pelabuhan Manyar Gresik

Aset hak konsesi merupakan seluruh biaya Concession asset is the cost directly
konstruksi pembangunan aset konsesi - attributable to the construction of concession
Terminal Pelabuhan Manyar Gresik yang assets - Manyar Port Terminal Gresik which
meliputi biaya pembangunan fasilitas includes cost of port development and other
pelabuhan dan biaya-biaya lain yang costs directly related to the development,
berhubungan langsung dengan pembangunan including the cost of construction of access
tersebut, termasuk biaya pembangunan jalan roads and other facilities required.
akses dan fasilitas lainnya yang disyaratkan.
Biaya perolehan aset hak konsesi disusutkan The acquisition cost of concession assets is
pada saat aset tersebut telah selesai dibangun depreciated when the assets are completed
dan dioperasikan. Aset hak konsesi and put into operation. These concession
diamortisasi selama masa hak konsesi dengan assets are intangible assets which are
menggunakan metode garis lurus sebagai amortized over the concession period using the
berikut: straight-line method as follows:
Masa Manfaat/
Useful Lives
Tahun / Years
Jalan dan Bangunan 5 - 76 Roads and Buildings
Perlengkapan Kantor 5 Office Equipment
Peralatan Fasilitas Pelabuhan 5 - 25 Port Facility Equipments

Grup mengakui biaya jasa konstruksi dan The Group recognizes construction services
peningkatan kemampuan aset konsesi sebagai and increased capacity of concession asset as
aset tak berwujud dimana Grup menerima hak intangible assets which the Group receives the
(lisensi) untuk membebankan pengguna jasa rights (license) to charge users of public
publik. Suatu hak untuk membebankan services. A right to charge users of public
pengguna jasa publik bukan merupakan hak services is not an unconditional right to receive
tanpa syarat untuk menerima kas karena cash because the amounts depend on the
jumlahnya bergantung pada sejauh mana extent of public using the service. During the
publik menggunakan jasa. Selama periode construction period, the Group records
konstruksi, Grup mencatat aset tak berwujud intangible assets, and recognizes revenues
dan mengakui pendapatan dan biaya and costs of construction in accordance with
konstruksi sesuai dengan kontraknya. the contract.
Biaya konstruksi merupakan nilai dari jumlah Construction cost is the value of the
perolehan kontrak konstruksi. construction contract.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lainnya, Interest and other borrowing costs, such as
seperti diskonto baik yang secara langsung discount fees on loans either directly or
ataupun tidak langsung digunakan untuk indirectly used in financing the construction of a
mendanai proses pembangunan aset qualifying asset, are capitalized up to the date
kualifikasian (qualifying assets), dikapitalisasi when the construction is completed. For
sampai saat proses pembangunannya selesai. borrowings directly attributable to a qualifying
Untuk pinjaman yang dapat dihubungkan asset, the amount allowed to be capitalized is
secara langsung dengan suatu aset tertentu, determined as the actual borrowing costs
jumlah yang dapat dikapitalisasi adalah incurred during the year, less any investment
sebesar biaya pinjaman yang terjadi dalam income earned from the temporary investment
tahun berjalan, dikurangi dengan penghasilan of such borrowings.
investasi sementara dari pinjaman tersebut.
Aset takberwujud yang melekat pada suatu Intangible assets that are attached to a
komponen fisik dan bukan merupakan bagian physical component and are not a significant
yang signifikan dari suatu aset fisik, diakui part of a physical assets, is recognized as part
sebagai bagian dari aset berwujud dan of the tangible assets and treated as fixed
diperlakukan sebagai aset tetap. assets.
Umur manfaat suatu aset takberwujud yang Useful life of an intangible asset that arises
timbul dari hak kontraktual atau hak hukum from contractual or other legal rights shall not
lainnya tidak boleh melebihi periode hak exceed the period of the contractual or other
kontraktual atau hak hukum lainnya tersebut. legal rights. However, if the contractual or other
Akan tetapi, jika hak kontraktual atau hak legal rights can be renewed, the useful life shall
hukum lainnya tersebut dapat diperbaruharui, include renewal period, only if there is an
maka umur manfaat mencakup periode yang evidence to support that renewal is performed
diperbaharui, hanya jika terdapat bukti yang without significant cost.
mendukung pembaruan yang dilakukan oleh
estimasi tanpa biaya yang signifikan.

Merek Dagang Trademark

Merek dagang digolongkan dalam kelompok Trademark is classified in Intangible asset
aset takberwujud dengan umur manfaat with indefinite life. Intangible asset with
tidak terbatas. Aset takberwujud dengan indefinite life is not amotized. The useful life
umur manfaat tidak terbatas tidak of an intangible asset with an indefinite that
diamortisasi. Masa manfaat aset is not being amortized is reviewed annually
takberwujud dengan umur tak terbatas to determine whether events and
ditelaah setiap tahun untuk menentukan circumstances continue to support an
apakah peristiwa dan kedaan dapat terus indefinite useful life assessment for that
mendukung penilaian bahwa umur manfaat asset. If they do not, the change in the
tetap tidak terbatas. Jika tidak, perubahan useful life assessment from indefinite to
masa manfaat dari tidak terbatas menjadi finite is accounted for on a prospective
terbatas diterapkan secara prospektif. basis.
r. Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan r. Impairment of Non-financial Assets

Pada tanggal laporan posisi keuangan, Grup At the statements of the financial position
menelaah nilai tercatat aset non-keuangan dates, the Group reviews the carrying amount
untuk menentukan apakah terdapat indikasi of non-financial assets to determine whether
bahwa aset tersebut telah mengalami there is any indication that those assets have
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, suffered an impairment loss. If any such
nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset indication exists, the recoverable amount of the
diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian asset is estimated in order to determine the
penurunan nilai (jika ada). extent of the impairment loss (if any).
Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi Where it is not possible to estimate the
nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu recoverable amount of an individual asset, the
aset individu, Grup mengestimasi nilai yang Group estimates the recoverable amount of the
dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas cash generating unit to which asset belongs.
atas aset.
Perkiraan jumlah terpulihkan adalah nilai Estimated recoverable amount is the higher of
tertinggi antara harga jual neto atau nilai pakai. net selling price or value in use. If the
Jika jumlah yang dapat diperoleh kembali dari recoverable amount of a non-financial asset
aset non-keuangan (unit penghasil kas) kurang (cash generating unit) is less than its carrying
dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit amount, the carrying amount of the asset (cash
penghasil kas) dikurangi menjadi sebesar nilai generating unit) is reduced to its recoverable
yang dapat diperoleh kembali dan rugi amount and an impairment loss is recognized
penurunan nilai diakui langsung ke laba rugi. immediately in profit or loss. Impairment review
Tinjauan penurunan dilakukan ketika indikator is conducted when indicators of impairment are
penurunan yang hadir. present.
Menentukan nilai pakai aset memerlukan Determining the value in use of assets requires
estimasi arus kas yang diharapkan akan the estimation of cash flows expected to be
dihasilkan dari penggunaan lanjutan dan generated from the continued use and final
disposisi akhir dari aset tersebut. disposition of such assets.
s. Utang Usaha s. Trade Payables

Utang usaha adalah utang yang ditimbulkan Trade payables are liabilities arising from
dari pengadaan barang/jasa yang dinyatakan purchasing of goods/services. Accounts
sebesar nilai barang/jasa yang harus dibayar payable are stated at the value of
kepada rekanan. Utang usaha yang goods/services to be paid to vendors. Trade
berhubungan dengan pemborong pekerjaan payables related to the work of a contractor is
diakui dan dicatat berdasarkan persentase fisik recognized and recorded based on physical
pekerjaan yang telah diselesaikan dan percentage of work completed and stated in
dinyatakan dengan Berita Acara. the Minutes of Meeting.

t. Instrumen Keuangan t. Financial Instruments

Pengakuan dan Pengukuran Awal Initial Recognition and Measurement
Grup mengakui aset keuangan atau liabilitas The Group recognizes a finacial asset or a
keuangan dalam laporan posisi keuangan financial liability in the consolidated statement
konsolidasian jika dan hanya jika, Grup of financial position when and only when, it
menjadi salah satu pihak dalam ketentuan becomes a party to the contractual provisions
pada kontrak instrumen tersebut. Pada saat of the instrument. At initial recognition, the
pengakuan awal aset keuangan atau liabilitas Group measures finacial assets and financial
keuangan, Grup mengukur pada nilai liabilites, at its fair value. In the case of a
wajarnya. Dalam hal aset keuangan atau financial asset of financial liability not at fair
liabilitas keuangan tidak diukur pada nilai wajar value through profit or loss, fair value plus or
melalui laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah minus with the transaction costs that are
atau dikurang dengan biaya transaksi yang direvtly attributtable to the acquisition or issue
dapat diatribusikan secara keuangan atau of the financial asset or financial liability.
liabilitas keuangan tersebut. Biaya transaksi Transaction costs incurred on acquisition of a
yang dikeluarkan dan menerbitkan liabilitas financial asset and issue of a financial liability
keuangan yang diklasifikasikan pada nilai classified at fair value through profit or loss are
wajar melalui laba rugi dibebankan segera. expensed immediately.
Pengukuran Selanjutnya Aset Keuangan Subsequent Measurement of Financial

Assets
Pengukuran selanjutnya aset keuangan Subsequent measurement of financial assets
tergantung pada klasifikasinya pada saat depends on their classification on initial
pengakuan awal. Grup mengklasifikasikan aset recogntion. The Group classifies financial
keuangan dalam salah satu dari empat assets in one of the following four categories:
kategori berikut:
(i) Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai (i) Financial Assets at Fair Value Through
Wajar Melalui Laba Rugi (FVTPL) Profit or Loss (FVTPL)
Aset keuangan yang diukur pada FVTPL Financial assets at FVTPL are financial
adalah aset keuangan untuk assets held for trading or upon intial
diperdagangkan atau yang ada saat recognition it is designated as at fair value
pengakuan awal telah ditetapkan untuk through profit or loss.
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.
Aset keuangan diklasifikasikan dalam Financial asset classified as held for

kelompok diperdagangkan jika diperoleh trading if it is acquired or incurred
atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual principally for the purpose of selling and
atau dibeli kembali dalam waktu dekat, repurchasing it in the near term, or it is a
atau bagian dari portofolio instrumen part of a portfolio of identified financial
keuangan tertentu yang dikelola bersama instrument that are managed together and
dan terdapat bukti mengenai pola ambil for which there is evidence of a recent
untung dalam jangka pendek aktual saat actual pattern of short-term profit taking, or
ini, atau merupakan derivatif, kecuali it is a derivative, axcept for a derivative that
derivatif yang ditetapkan dan efektif is a designated and affective hedging
sebagai instrumen lindung nilai. instrument.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan After initial recognition, financial assets at
yang diukur pada FVTPL diukur pada nilai FVTPL are measured at its fair value.
wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang Gains or losses arising from a change in
timbul dari perubahan nilai wajar aset the fair value of financial assets are
keuangan diakui dalam laba rugi. recognized in profit or loss.

(ii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang (ii) Loans and Receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan nonderivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran tetap atau telah ditentukan payments that ara not quoted in an active
dan tidak mempunyai kuotasi di pasar market other than:
aktif, kecuali:
a. Pinjaman yang diberikan dan piutang a. Those that intends to sell immediately
yang dimaksudkan untuk dijual dalam or in the near term and upon initial
waktu dekat dan yang ada saat recognition designated as at fair value
pengakuan awal ditetapkan sebagai through profit or loss;
aset keuangan yang diukur pada nilai
wajar melalui laba rugi;
b. Pinjaman yang diberikan dan piutang b. Those that upon initial recognition
yang pada saat pengakuan awal designated as available for sale; or
ditetapkan sebagai tersedia untuk
dijual; atau
c. Pinjaman yang diberikan dan piutang c. Those for which the holder may
dalam hal pemilik mungkin tidak akan recover substantially all of its initial
memperoleh kembali yang disebabkan investment, other than because of
oleh penurunan kualitas pinjaman. credit deterioration.
Setelah pengakuan awal, pinjaman yang After initial recognition, loans and
diberikan dan piutang diukur pada biaya receivable are measured at amortized cost
perolehan diamortisasi dengan using the effective interest method.
menggunakan metode suku bunga efektif.
(iii) Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo (iii) Held-to-Maturuty (HTM) invetsments
(HTM)
Investasi HTM adalah aset keuangan HTM investments are non-derivative
non-derivatif dengan pembayaran tetap financial assets with fixed or determinable
atau telah ditentukan dan jatuh temponya payments and fixed maturity that the Group
telah ditetapkan, serta Grup mempunyai has the positive intention and ability to hold
intensi positif dan kemampuan untuk to maturity.
memiliki aset keuangan tersebut hingga
jatuh tempo.
Setelah pengakuan awal, investasi dimiliki After initial recognition, HTM investments
hingga jatuh tempo diukur pada biaya are measured at amortized cost using the
perolehan diamortisasi dengan effective interest method.
(iv) Aset Keuangan Tersedian Untuk Dijual (iv) Available-for-Sale (AFS) Finacial Assets
(AFS)
Aset keuangan AFS adalah aset keuangan AFS financial assets are non-derivative
non-derivatif yang ditetapkan sebagai financial assets that are designated as
tersedia untuk dijual atau yang tidak classified as (a) loans and receivable, (b)
diklasifikasikan sebagai (a) pinjaman yang held-to-maturity investment, or (c) financial
diberikan dan piutang, (b) investasi yang assets at fair value through profit or loss.
diklasifikasikan dalam kelompok dimiliki
hingga jatuh tempo, atau (c) aset
keuangan yang diukur pada nilaki wajar
melalui laba rugi.

Setelah pengakuan awal, aset keuangan After initial recognition, AFS financial
AFS diukur pada nilai wajarnya. assets are measured at its fair value. Gains
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari or losses arising from a change in the fair
perubahan nilai wajar diakui dalam value in recognized on other
penghasilan komprehensif lain, kecuali comprehensive income, except for
untuk kerugian penurunan nilai dan impairment losses and foreign exchange
keuntungan atau kerugian akibat gains and losses, until the financial assets
perubahan kurs, sampai aset keuangan in derecognized. At that time, the
tesebut dihentikan pengakuannya. Pada cumulative gains losses previously
saat itu, keuntungan atau kerugian recognized in other comprehensive income
kumulatif yang sebelumnya diakui dalam shall be reclassified equiry to profit or loss
penghasilan komprehensif lain as a reclassification adjustment.
direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi
sebagai penyesuaian reklasifikasi.
Investasi dalam instrument ekuitas yang Investment in equity instruments that do

tidak memiliki harga kuotasian di pasar not have a quoted market price in an active
aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur market and whose fair value cannot be
secara andal diukur pada biaya perolehan. reliably measured are measured at cost.
Pengakuan Selanjutnya Liabilitas Subsequent Measurement of Financial

Keuangan Liabilities
Pengukuran selanjutnya liabilitas keuangan Subsequent measurement of financial liabilities
tergantung pada klasifikasinya pada saat depends on their classification on initial
pengakuan awal. Grup mengklasifikasikan recognition. The Group classifies financial
liabilitas keuangan dalam salah satu dari liabilities into one of the following categories:
kategori berikut:
(i) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Nilai (i) Financial Liabilities ot Fair Value Through
Wajar Melalui Laba Rugi (FVTPL) Profit or Loss (FVTPL)
Liabilitas keuangan yang diukur pada Financial liabilities at FVTPL are financial
FVTPL adalah liabilitas keuangan yang liabilities held for trading or upon initial
dimiliki untuk diperdagangkan atau yang recognition it is designated as at fair value
pada saat pengakuan awal telah through profit or loss. Financial liabilities
ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar classified as held for trading if it acquired or
melalui laba rugi. Liabilitas keuangan incurred principally for the purpose of
diklasifikasikan dalam kelompok selling and repurchasing it in the near term,
diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki or it is part of a managed together and for
terutama untuk tujuan dijual atau dibeli which there is evidence of a recent actual
kembali dalam waktu dekat, atau bagian pattern of short-term profit taking, or it is a
dari portofolio instrument keuangan derivative, except for a derivative that is a
tertentu yang dikelola bersama dan designated and effective hedging
terdapat bukti mengenai pola ambil untuk instrument.
dalam jangka pendek actual saat ini, atau
merupakan derivatif, kecuali derivatif yang
ditetapkan dan efektif sebagai instrument
lindung nilai.
Setelah pengakuan awal, liabilitas After initial recognition, financial liabilities at

keuangan yang diukur pada FVTPL diukur FVTPL are measured at its fair value.
pada nilai wajarnya. Keuntungan atau Gains or losses arising from a change in
kerugian yang timbul dari perubahan nilai the value are recognized in profit or loss.
wajar diakui dalam laba rugi.

(ii) Liabilitas Keuangan Lainnya (ii) Other Financial Liabilities

Liabilitas keuangan yang tidak Financial liabilities that are not classified as
diklasifikasikan sebagai libilitas keuangan financial liabilities at FVTPL are grouped in
yang diukur pada FVTPL dikelompokan this category and are measured at
dalam kategori ini dan diukur pada biaya amortized cost using the effective interest
perolehan diamortisasi dengan method.
Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas Derecognition of Financial Assets and

Keuangan Liabilities
Grup menghentikan pengakuan aset The Group derecognized a financial asset
keuangan, jika dan hanya jika hak kontraktual when, and only when the contractual rights to
atas arus kas yang berasal dari aset keuangan the cash flows from the financial asset expire
berakhir atau Grup mengalihkan hak or the Group transfers the contractual rightst to
kontraktual untuk menerima kas yang berasal receive the cash flows of the financial asset or
dari aset keuangan atau tetap memiliki hak retains the contractual rights to receive the
kontraktual untuk menerima kas tetapi juga cash flows but assumes a contractual
menanggung kewajiban kontaktual untuk obligation to pay the cash flows to one or more
membayar arus kas yang diterima tersebut recipients in an arrangement. If the Group
kepada satu atau lebih pihak penerima melalui transfers substantially all the risks and rewards
suatu kesepakatan. Jika Grup secara of ownership of the financial asset, the Group
substansial mengalihkan seluruh risiko dan derecognize the financial asset and recognize
manfaat atas kepemilikan aset keuangan, separately as asset or liabilities any rights and
maka Grup menghentikan pengakuan aset obligation created or retained in the transfer. If
keuangan dan mengakui secara terpisah the Group neither transfers nor retains
sebagai aset atau liabilitas untuk setiap hak substantially all risks and rewards of ownership
dan kewajiban yang timbul atau yang masih of the financial asset and has retained control,
dimiliki dalam pengalihan tersebut. Jika Grup the Group continue to recognize the financial
secara substansial tidak mengalihkan dan asset to the axtent of its continuing involvement
tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas in the financial asset. If the Group retains
kepemilikan aset keuangan tersebut dan masih substantially all the risks and rewards of
memiliki pengendalian, maka Grup mengakui ownership of the financial asset, the Group
aset keuangan sebesar keterlibatan continues to recognize the financial asset.
berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut.
Jika Grup secara substansial masih memiliki
seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan
aset keuangan, maka Grup tetap mengakui
aset keuangan tersebut.
Grup menghentikan pengakuan liabilitas The Group removes a financial liability, and
keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas only when, it is extinguished, ie when the
keuangan tesebut berakhir, yaitu ketika obligation speciferd in the contract is
kewajiban yang ditetapkan dalam kontrak discharged or cancelled or expires.
dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.
Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of Financial Assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup At the end of each reporting period, the Group
mengevaluasi apakah terdapat bukti objek assesses whether there is any objective
bahwa aset keuangan atau kelompok aset evidence that a financial asset or group of
keuangan mengalami penurunan nilai. Aset financial assets is impaired. A financial asset or
keuangan atau kelompok aset keuangan group of financial assets is impared and
diturunkan nilainya dan kerugian penurunan impairment lossess are incurred, if and only if,
nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat there is objective evidence of impairment as a
bukti objektif mengenai penurunan nilai result of one or more events that accured after
tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih the initial recognition of the asset (loss event),

peristiwa yang terjadi sebagai pengakuan awal and that loss event has an impact on the
aset tersebut berdampak pada estimasi arus estimated future cash flows of the financial
kas masa depan dari aset keuangan atau asset or group of financial assets that can be
kelompok aset keuangan yang dapat distimasi reliably estimated.
secara andal.
Berikut adalah bukti objektif bahwa aset The following are objective evidence that a
keuangan atau kelompok aset keuangan financial asset or group of financial assets is
mengalami penurunan nilai: impaired:
(a) Kesulitan keuangan signifikan yang (a) Significant financial difficulty of the issuer
dialami penerbit atau pihak peminjam; or obligor;
(b) Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya (b) A breach of contract, such as default or
gagal bayar atau tunggakan pembayaran delinquency in interest or principal
pokok atau bunga; payments;
(c) Terdapat kemungkinan bahwa pihak (c) It becoming probable that the borrower will
peminjam akan dinyatakan pailit atau enter bankruptcy or other financial
melakukan reorganisasi keuangan lainnya; reorganization;
(d) Terdapat data yang dapat diobservasi (d) Observable data indicating that there is a
yang mengindikasikan adanya penurunan measurable decrease in the estimated
yang dapat diukur atas estimasi arus kas future cash flows from a group of financial
masa depan dari aset, seperti assets since the initial recognition, such as
memburuknya status pembayaran pihak adverse changes in the payment status of
peminjam atau kondisi ekonomi yang borrowers or economic condition that
berkorelasi dengan gagal bayar. correlate with defaults.
Untuk investasi pada instrumen ekuitas, For investment in equity instrument a

penurunan yang signifikan atau penurunan significant and prolonged decline in the fair
jangka panjang dalam nilai wajar instrumen value of the equity instrument below its cost is
ekuitas di bawah biaya perolehannya an objective evidence of impairment.
merupakan bukti objektif terjadinya penurunan
nilai.
Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian If there is objective evidence that an
yang diberikan dan piutang atau investasi impairment loss has been incurred on loans
dimiliki hingga jatuh tempo yang dicatat pada and receivable or held-to-maturity investments
biaya perolehan diamortisasi, maka jumlah carried at amortized cost, the amount of
kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara impairment loss is measured ad the difference
jumlah tercatat aset dan nilai kini estimasi arus between the carrying amount of the financial
kas masa dengan yang didiskonto asset and the present value of estimated future
menggunakan suku bunga efektif awal dari cash flows discounted at the financial asset’s
aset tersebut dan diakui pada laba rugi. original effective interest rate and recognized in
profit or loss.
Jika penurunan dalam nilai wajar atas aset When a decline in the fair value of an available-
keuangan tesedia untuk dijual telah diakui for-sale financial asset has been recognized in
dalam penghasilan komprehensif lain dan other comprehensive income and there is
terdapat bukti objektif bahwa aset tersebut objective evidence that the asset is impaired,
mengalami penurunan nilai, maka kerugian the cumulative loss that had been recognized
kumulatif yang sebelumnya diakui dalam in other comprehensive income shall be
penghasilan komprehensif lainnya reclassified from equity to profit or loss as a
direklasifikasi meskipun aset keuangan reclassification adjustment even though the
tersebut belum dihentikan pengakuannya. financial assets has not been derecognized.

Jumlah kerugian kumulatif yang direklasifikasi The amount of the cumulative loss that is
adalah selisih antara biaya perolehan (setelah reclassified are the difference between the
dikurangi pelunasan pokok dan amortisasi) acquisition cost (net of any principal repayment
dan nilai wajar kini dikurangi penurunan nilai and amortisation) and current fair value less
aset keuangan yang sebelumnya telah diakui any impairment loss on that financial asset
dalam laba rugi. previously recognized in profit or loss.
Metode Suku Bunga Efektif The Effective Interest Method

Metode suku bunga efektif adalah metode The effective interest method is a method of
yang digunakan untuk menghitung biaya calculating the amortized cost of a financial
perolehan diamortisasi dari aset atau liabilitas asset or a financial liability (or group of financial
keuangan (atau kelompok aset atau liabilitas assets of financial liabilities) and of allocating
keuangan) dan metode untuk mengalokasikan the interest income or interest expense over
pendapatan bunga atau beban bunga selama the relevant period. The effective interest rate
periode yang relevan. Suku bunga efektif is the rate that exactly discount estimated life of
adalah suku bunga yang secara tepat the financial instrument or, when appropriate, a
mendiskontokan estimasi pembayaran atau shorter period to the net carrying amount of the
penerimaan kas masa depan selama perkiraan financial asset of financial liability. When
umur dari instrument keuangan, atau jika lebih calculating the effective interest rate, the Group
tepat, digunakan periode yang lebih singkat estimates cash flows considering all
juntuk memperoleh jumlah tercatat neto dari contractual terms of the financial instrument,
aset keuangan atau liabilitas keuangan. Pada for example, prepayment, call and similar
saat menghitung suku bunga efektif, Grup option, but shall not consider future credit
mengestimasikan arus kas dengan losses. The calculation includes all fees and
mempertimbangkan seluruh persyaratan points paid or received between parties to the
kontraktual dalam instrument keuangan contract that are an intergral part of the
tersebut, seperti pelunasan dipercepat, opsi effevtive interest rate, transaction costs, and all
beli dan opsi serupa lain, tetapi tidak other premiums or discounts.
mempertimbangkan kerugian kredit masa
depan. Perhitungan ini mencakup seluruh
komisi dan bentuk lain yang dibayarkan atau
diterima oleh pihak - pihak dalam kontrak yang
merupakan bagian tak terpisahkan dari suku
bunga efektif, biaya transaksi, dan seluruh
premium atau diskonto lain.
Reklasifikasi Reclassification
Grup tidak mereklasifikasi derivatif dari diukur The Group shall not reclassify a derivative out
pada nilai wajar melalui laba rugi selama of the fair value through profit or loss category
derivatif tersebut dimiliki atau diterbitkan dan while it is held or issued and not reclassify any
tidak mereklasifikasi setiap instrument financial instrument out of the fair value
keuangan dari diukur pada nilai wajar laba rugi through profit or loss category if upon initial
jika pada pengakuan awal instrumen keuangan recognition it was designated by the Group as
tersebut ditetapkan oleh Grup sebagai diukur at fair value through profit or loss. The Group
pada nilai wajar melalui laba rugi. Grup dapat may reclassify its financial assets at fair value
mereklasifikasi aset keuangan yang diukur through profit or loss, if the financial asset is no
pada nilai wajar melalui laba rugi, jika aset longer held for the purpose of selling or
keuangan tidak lagi dimiliki untuk tujuan repurchasing the asset in the near term. The
penjualan atau pembelian kembali aset Group shall not reclassify any financial
tersebut dalam waktu dekat. Grup tidak instrument into the fair value through profit or
mereklasifikasi setiap instrumen keuangan ke loss category after initial recognition.
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi
setelah pengakuan awal.

Jika, karena perubahan intensi atau keuangan If, as a result of a change in Group’s intention
Grup, instrumen tersebut tidak tepat lagi or ability, it is no longer appropriate to classify
diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki an investment as held to maturity, it shall be
hingga jatuh tempo, maka investasi tersebut reclassified as available for sale and
direklasifikasi menjadi tersedia untuk dijual dan remeasured at fair value. Whenever sales or
diukur kembali pada nilai wajar. Jika terjadi reclassification of more than an insignificant
penjualan atau reklasifikasi atas investasi amount of held-to-maturity investment, any
dimiliki hingga jatuh tempo dalam jumlah yang remaining held-to-maturity investments shall be
lebih dari jumlah yang tidak signifikan, maka reclassified as available for sale, other than
sisa investasi dimiliki hingga jatuh tempo sales or reclassification that are so close to
direklasifikasi menjadi tersedia untuk dijual, maturity or the financial asset’s call date, occur
kecuali penjualan atau reklasifikasi tersebut after all the financial asset’s original principal
dilakukan ketika aset keuangan sudah has been collected substantially through
mendekati jatuh tempo atau tanggal pembelian scheduled payments or prepayments, or are
kembali setelah seluruh jumlah pokok attributable to an isolated event that is beyond
diperoleh secara substansial sesuai jadwal control, non-recurring, and could not have been
pembayaran atau diperoleh pelunasan reasonably anticipated.
dipercepat; atau terkait dengan kejadian
tertentu yang berada di luar kendali, tidak
berulang, dan tidak dapat diantisipasi secara
wajar.
Saling Hapus Aset Keuangan dan Liabilitas Offsetting a Financial Asset and a Financial
Keuangan Liability
Aset keuangan dan liabilitas keuangan A financial asset and financial liability shall be
disalinghapuskan, jika dan hanya jika, Grup offset when and only when, the Group currently
saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan has a legally enforceable right to sell off the
secara hukum untuk melakukan saling hapus recognized amount; and intends either to settle
atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan on a net basis, or to realize the asset and settle
berintensi untuk menyelesaikan secara neto the liability simultaneously.
atau untuk merealisasikan aset dan
penyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
Pengukuran Nilai Wajar Fair Value Measurement

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima Fair value is the price that would be received to
untuk menjual suatu aset atau harga yang sell an asset or paid to transfer a liability in an
akan dibayar untuk mengalihkan suatu orderly transaction between market participants
liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku at the measurement date.
pasar pada tanggal pengukuran.
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan The fair value of financial assets and financial
diestimasikan untuk keperluan pengakuan dan liabilities must be estimated for recognition and
pengukuran atau untuk keperluan measurement or for disclosure purposes.
pengungkapan.
Nilai wajar dikategorikan dalam level yang Fair values are categorized into different levels
berbeda dalam suatu hirarki nilai wajar in a fair value hierarchy based on the degree to
berdasarkan pada apakah input suatu which the inputs to the measurement are
pengakuan dapat diobservasi dan signifikan observable and the significance of the inputs to
input tehadap keseluruhan pengukuran nilai the fair value measurement in its entirety:
wajar:
(i) Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di (i) Quotation price (unadjusted) in active
pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang markets for identiceal assets or liabilities
identik yang dapat diakses pada tanggal that can be accessed at the measurement
pengukuran (Level 1); date (Level 1);

(ii) Input selain harga kuotasian yang (ii) Inputs other than quotation prices included
termasuk dalam Level 1 yang dapat in Level 1 that are observable for the
diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik assets or liabilities, either directly or
secara langsung maupun tidak langsung indirectly (Level 2);
(Level 2);
(iii) Input yang tidak dapat diobservasi untuk (iii) Unobservable inputs for the assets or
aset atau liabilitas (Level 3). liabilities (Level 3).
Dalam mengukur nilai wajar aset atau liabilitas, When measuring the fair value of an asset or a
Grup sebisa mungkin menggunakan data liability, the Group uses market observable
pasar yang dapat diobservasi. Apablia nilai data to the extent possible. If the fair value of
wajar aset atau liabilitas tidak dapat an asset or a liability is not directly observable,
diobservasi secara langsung, Grup Group uses valuation techniques that
menggunakan teknik penilaian yang sesuai appropriate in the circumstances and
dengan keadaannya dan memaksimalkan maximizes the use of relevant observable
penggunaan input yang dapat diobservasi inputs and minimizes the use of unobservable
yang relevan dan meminimalkan penggunaan inputs.
input yang tidak dapat diobservasi.
Perpindahan antara level hirarki nilai wajar Transfers between levels of the fair value
diakui oleh Grup pada akhir periode pelaporan hierarchy are recognized by the Group at the
dimana perpindahan terjadi. end of the reporting period during which the
change occurred.
u. Surat berharga yang Diterbitkan u. Securities Issued

Surat berharga yang diterbitkan Perusahaan Securities issued by the Company are Senior
adalah Senior Notes. Surat berharga yang Notes. Securities issued are classified as
diterbitkan diklasifikasikan sebagai liabilitas financial liabilities at amortized cost (see Note
keuangan yang diukur dengan biaya perolehan 23).
diamortisasi (lihat Catatan 23).
Surat berharga yang diterbitkan dicatat Securities issued are presented at nominal
sebesar nilai nominal dikurangi dengan biaya value net of unamortized securities issuance
emisi yang belum diamortisasi. Biaya emisi cost. Costs incurred that are directly
yang dapat diatributkan secara langsung attributable to the securities issuance are
dengan penerbitan surat berharga adalah recognized as a discount and offset directly
biaya yang terjadi sehubungan dengan surat from the proceeds derived from such offerings
berharga yang diterbitkan, diakui sebagai and amortized over the period of the securities
diskonto dan dikurangkan langsung dari hasil issued using effective interest rate method.
emisi dan diamortisasi selama jangka waktu
surat berharga yang diterbitkan tersebut
dengan menggunakan metode suku bunga
efektif.
v. Pengakuan Pendapatan dan Beban v. Recognition of Revenue and Expenses

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan Revenue is recognized to the extent that it is
manfaat ekonomi akan mengalir ke Grup dan probable that the economic benefits will flow to
pendapatan dapat diukur dengan andal. the Group and the revenue can be reliably
Kriteria khusus berikut ini harus dipenuhi juga measured. The following specific recognition
sebelum pendapatan diakui : criteria must also be met before revenue is
recognized :
1. Penjualan Barang 1. Sales of Goods
Pendapatan atau penjualan barang diakui Income or sales of goods are recognized
pada saat resiko dan hak atas pemilikan when the risks and rights of ownership of
barang secara signifikan telah berpindah goods have passed significantly to the
kepada pembeli. buyer.

2. Penjualan Jasa 2. Sales of Services

Pendapatan dari penjualan jasa diakui Revenue from sales of services is
pada saat jasa telah diberikan kepada recognized when the services are rendered
pelanggan. to customers.
3. Pendapatan Kerjasama Mitra 3. Revenue of Partner Cooperation
Perusahaan bekerja sama dengan mitra The Company is cooperating with business
bisnis untuk melakukan pekerjaan tertentu partners to carry out a particular job or
atau operasi tanah dan wadah kegiatan operation of land and container loading and
bongkar muat. Kerjasama dengan mitra unloading activities. Cooperation with
usaha berdasarkan perjanjian kontrak business partners is based on contractual
dengan periode waktu yang disepakati agreements with mutually agreed time
bersama. period.
Pendapatan dari mitra usaha patungan Revenue from joint venture partners are
diakui berdasarkan faktur bruto (invoice) recognized based on gross invoices
yang diterbitkan oleh perusahaan kepada (invoices) issued by the Company to third
pihak ketiga. parties.
Biaya yang berkaitan dengan pendapatan Expenses which relate to the revenue of
usaha bersama mitra disajikan dalam the joint venture partners are presented as
"biaya operasional". "operating expenses".
4. Pendapatan Bunga 4. Interest Income
Penghasilan bunga diakru berdasarkan Interest income is accrued on time basis,
waktu terjadinya dengan acuan jumlah with reference to the outstanding principal
pokok terhutang dan tingkat bunga yang and the applicable interest rate.
sesuai.
5. Beban 5. Expenses
Beban diakui pada saat terjadinya Expenses are recognized when incurred on
berdasarkan metode akrual. accrual basis.
w. Liabilitas Imbalan Kerja w. Employee Benefits Liabilities

Imbalan Kerja Jangka Pendek Short-term Employee Benefits
Imbalan kerja jangka pendek diakui ketika Shor-term employee benefits are recognized
pekerja telah memberikan jasanya dalam when an employee has rendered service
suatu periode akuntansi, sebesar jumlah tidak during accounting period, at the undiscounted
terdiskonto dari imbalan kerja jangka pendek amount of short-term employee benefits
yang diharapkan akan dibayar sebagai expected to be paid in exchange for that
imbalan atas jasa tersebut. service.
Imbalan kerja jangka pendek mencakup antara Short term employee benefits include wages,
lain upah, gaji, bonus dan insentif. salaries, bonus and incentive.
Imbalan Pensiun dan Imbalan Pascakerja Pension and Others Post-Employment Benefits
Lainnya
Imbalan kerja sehubungan dengan imbalan Employee benefits related to post retirement
pasca kerja karyawan yang bersangkutan benefits of employees is in accordance with
sesuai dengan imbalan yang lebih tinggi antara Labor Law No. 13/2003 or the Group
Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 regulations, whichever benefit is higher.
atau Peraturan Grup.
Grup memiliki program imbalan pascakerja The Group has post-employment benefit
yang terdiri atas program pensiun imbalan programs which consist of defined benefit and
pasti dan iuran pasti. defined contribution pension plans.

Program pensiun imbalan pasti adalah A defined benefit pension plan is a pension
program pensiun yang menetapkan jumlah plan that defines an amount of pension benefit
imbalan pensiun yang akan diterima oleh that will be received by the employee upon
karyawan pada saat pensiun, yang biasanya retirement, which generally depends on certain
tergantung pada faktor-faktor, seperti umur, factors such as age, years of service and
masa kerja dan jumlah kompensasi. compensation.
Program pensiun iuran pasti adalah program Defined contribution plans are pension plans
pensiun dimana Grup akan membayar iuran under which the Group pays fixed contributions
tetap kepada sebuah entitas yang terpisah dan into a separate entity and have no legal
tidak memiliki kewajiban hukum atau obligation or constructive obligation to pay
kewajiban konstruktif untuk membayar iuran further contributions if the fund does not have
lebih lanjut bila dana tersebut tidak memiliki sufficient assets to pay all employee benefits
aset yang cukup untuk membayar imbalan related to the services rendered by the
kerja terkait dengan jasa yang diberikan oleh employees in the current and prior periods.
karyawan pada periode berjalan dan
sebelumnya.
1. Imbalan Pasca kerja 1. Post-employment Benefits
a. Program Imbalan Pasti a. Defined Benefits Plans
Grup memberikan imbalan pascakerja The Group provides post-employment
manfaat pasti dalam bentuk: defined benefits in the form of:
i) Program Pensiun Imbalan Pasti - i) Defined Benefit Pension Plans -
Perusahaan dan TPS (entitas the Company and TPS (a
anak) menyelenggarakan program subsidiary) have defined benefit
pensiun imbalan pasti yang pension plans covering all of their
dikelola oleh Dana Pensiun untuk permanent employees which are
seluruh karyawan tetapnya managed by a Pension Fund as
sebagaimana ditetapkan dalam stipulated in the Company’s
Peraturan Perusahaan. Jumlah regulations. Total contributions
kontribusi terdiri dari kontribusi consist of employee contributions
karyawan yang dihitung sebesar of 5% of employees’ basic
5% dari penghasilan dasar pensionable salaries and the
pensiun dan kontribusi Grup yang Company’s and subsidiaries’
dihitung secara aktuaria. contributions calculated by an
actuary.
ii) Program imbalan pasti lainnya ii) Other defined benefit plans in the
dalam bentuk manfaat pascakerja form of post-employment benefits
sesuai dengan UU in accordance with Labor Law No.
Ketenagakerjaan No. 13/2003 dan 13/2003 and others.
lain-lain.
iii) Grup telah melakukan pendanaan iii) The Group has funding post-
imbalan pascakerja karyawan employment benefits to employees
melalui Program Imbalan Pasti through a Defined Benefit Plan
(PIP) pada Dana Pensiun (PIP) to the Financial Institution
Lembaga Keuangan (DPLK). Pension Fund (DPLK).
Grup mengakui jumlah liabilitas The Group recognizes the amount of

imbalan pasti neto sebesar nilai kini the net defined benefit liability at the
kewajiban imbalan pasti pada akhir present value of the defined benefit
periode pelaporan dikurangi nilai wajar obligation at the end of the reporting
aset program yang dihitung oleh period less the fair value of plan assets
aktuaris independen dengan which is calculated by independent
menggunakan metode Projected Unit actuaries using the Projected Unit
Credit. Credit method.

Nilai kini kewajiban imbalan pasti Present value benefit obligation

ditentukan dengan mendiskontokan determine by discounting the benefit.
imbalan tersebut.
Grup mencatat tidak hanya kewajiban The Group records not only for its
hukum berdasarkan persyaratan legal obligation under the formal terms
formal program imbalan pasti, tetapi of a defined benefit plan, but also for
juga kewajiban konstruktif yang timbul any constructive obligation that arises
dari praktif informal entitas. from the entity’s informal practices.
Biaya jasa kini, biaya jasa lalu dan Current service cost, past service cost
keuntungan atau kerugian atas and gain or loss on settlement, and net
penyelesaian, serta bunga neto atas interets on the net defined benefit
liabilitas (aset) imbalan pasti neto liability (asset) are recognized in profit
diakui dalam laba rugi. and loss.
Pengukuran kembali atas liabilitas The remeasurement of the net defined

(aset) imbalan pasti neto yang terdiri benefit liability (assets) comprises
dari keuntungan dan kerugian actuarial gains and losses, the return
aktuarial, imbal hasil atas aset on plan assets, and any change in
program dan setiap perubahan effect of the asset ceiling are
dampak batas atas aset diakui sebagai recognized in other comprehensive
penghasilan komprehensif lain. income.
b. Program iuran pasti b. Defined Contribution Plans

Beban sehubungan dengan program The expenses related to defined
iuran pasti dihitung berdasarkan contribution plans are determined
persentase tertentu dari gaji dasar based on certain percentages of the
pensiun atau gaji dasar asuransi dari basic pensionable salaries or insurable
setiap peserta program yang menjadi salaries of respective participants
tanggungan Grup. Grup mengakui which are borne by the Group. The
utang iuran atau utang premi asuransi Group recognizes contributions
dalam periode dimana karyawan payable or insurance premiums
memberikan jasanya. payable when an employee has
rendered service during the period.
c. Penghargaan Purna Bakti c. Full Devotion Awards
2. Imbalan kerja jangka panjang lainnya 2. Other long-term employee benefits

Grup memberikan imbalan kerja jangka The Group provides other long-term
panjang lainnya dalam bentuk uang duka, employee benefits in the form of
tunjangan cacat cuti panjang, dan compassionate allowance, long service
penghargaan masa kerja. Prakiraan biaya leave, disability allowance and loyalty
imbalan ini diakui sepanjang masa kerja awards. The expected costs of these
karyawan, dengan menggunakan benefits are accrued over the period of
metodologi akuntansi yang hampir sama employment, using accounting
dengan metodologi yang digunakan dalam methodology similar to pos-temployment
program imbalan pasca kerja manfaat defined benefit plans. These obligations
pasti. Liabilitas ini dinilai oleh aktuaria are assessed by an independent actuary.
independen.

x. Pajak Penghasilan x. Income Tax

Pajak Penghasilan Final Final Income Tax
Beban pajak penghasilan final diakui secara Final income tax expense is recognized
proporsional dengan jumlah pendapatan proportionately with the accounting income
menurut akuntansi yang diakui selama tahun recognized during the year. The difference
berjalan. Selisih antara jumlah pajak between the final income tax paid and the final
penghasilan final yang dibayar dengan jumlah tax expense in the profit or loss for the period is
yang dibebankan pada penghitungan laba atau recognized as prepaid tax or tax payable.
rugi tahun berjalan, diakui sebagai pajak
dibayar di muka atau utang pajak.
Jika penghasilan telah dikenakan pajak If the income is already subjected to final
penghasilan final, perbedaan antara nilai income tax, the differences between the
tercatat aset dan liabilitas dengan dasar consolidated financial statements carrying
pengenaan pajaknya tidak diakui sebagai aset value of existing assets and liabilities and their
atau liabilitas pajak tangguhan. tax bases are not recognized as deferred tax
assets or liabilities.
Pajak final yang berkaitan dengan usaha Final tax relating to the Company’s main
utama Perusahaan dibebankan dalam akun business is charged to the tax final expense
beban pajak final. account.
Pajak Penghasilan Non-Final Non- Final Income tax

Beban pajak adalah jumlah gabungan pajak Tax expense is the aggregate amount included
kini dan pajak tangguhan yang diperhitungkan in the determination of profit or loss for the
dalam menentukan laba rugi pada suatu period in respect of current tax and deferred
periode. tax.
Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam Current tax and deferred tax is recognized in
laba rugi, kecuali pajak penghasilan yang profit or loss, except for income tax arising from
timbul dari transaksi atau peristiwa yang diakui transactions or events that are recognized in
dalam penghasilan komprehensif lain atau other comprehensive income or directly in
secara langsung di ekuitas. Dalam hal ini, equity. In this case, the tax is recognized in
pajak tersebut masing-masing diakui dalam other comprehensive income or equity,
penghasilan komprehensif lain atau ekuitas. respectively.
Jumlah pajak kini untuk periode berjalan dan The amount of current tax for current and prior
periode sebelumnya yang belum dibayar diakui periods shall, to the extent unpaid, be
sebagai liabilitas. Jika jumlah pajak yang telah recognized as a liability. If the amount already
dibayar untuk periode berjalan dan periode- paid in respect of current and prior periods
periode sebelumnya melebihi jumlah pajak exceeds the amount due for those periods, the
yang terutang untuk periode tersebut, maka excess shall be recognized as an asset.
kelebihannya diakui sebagai aset. Liabilitas Current tax liabilities (assets) for the current
(aset) pajak kini untuk periode berjalan dan and prior periods shall be measured at the
periode sebelumnya diukur sebesar jumlah amount expected to be paid to (recovered
yang diperkirakan akan dibayar kepada from) the taxation authorities, using the tax
(direstitusi dari) otoritas perpajakan, yang rates (and tax laws) that have been enacted or
dihitung menggunakan tarif pajak (dan substantively enacted by the end of the
undang-undang pajak) yang telah berlaku atau reporting period.
secara substantif telah berlaku pada akhir
periode pelaporan.

Manfaat terkait dengan rugi pajak yang dapat Tax benefits related to tax loss that can be
ditarik untuk memulihkan pajak kini dari carried back to recover current tax of a
periode sebelumnya diakui sebagai aset. Aset previous periods is recognized as an asset.
pajak tangguhan diakui untuk akumulasi rugi Deferred tax asset is recognized for the
pajak belum dikompensasi dan kredit pajak carryforward of unused tax losses and unused
belum dimanfaatkan sepanjang kemungkinan tax credit to the extent that it is probable that
besar laba kena pajak masa depan akan future taxable profit will be available against
tersedia untu dimanfaatkan dengan rugi pajak which the unused tax losses and unused tax
belum dikompensasi dan kredit pajak belum credits can be utilized.
dimanfaatkan.
Seluruh perbedaan temporer kena pajak diakui A deferred tax liability shall be recognized for
sebagai liabilitas pajak tangguhan, kecuali all taxable temporary differences, except to the
perbedaan temporer kena pajak yang berasal extent that the deferred tax liability arises from:
dari:
1. Pengakuan awal goodwill; atau 1. The initial recognition of goodwill; or
2. Pengakuan awal aset atau liabilitas dari 2. The initial recognition of an asset or liability
transaksi yang bukan kombinasi bisnis dan in a transaction which is not a business
pada saat transaksi tidak mempengaruhi combination and at the time of the
laba akuntansi atau laba kena pajak (rugi transaction, affects neither accounting
pajak). profit nor taxable profit (tax loss).
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh A deferred tax asset shall be recognized for all
perbedaan temporer dapat dikurangkan deductible temporary differences to the extent
sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak that it is probable that taxable profit will be
akan tersedia sehingga perbedaan temporer available against which the deductible
dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba temporary difference can be utilized, unless the
dimaksud, kecuali jika aset pajak tangguhan deferred tax asset arises from the initial
timbul dari pengakuan awal aset atau recognition of an asset or liability in a
pengakuan awal liabilitas dalam transaksi yang transaction that is not a business combination
bukan kombinasi bisnis dan pada saat and at the time of the transaction affects
transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi neither accounting profit nor taxable profit (tax
atau laba kena pajak (rugi pajak). loss).
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur Deferred tax assets and liabilities are
dengan menggunakan tarif pajak yang measured at the tax rates that are expected to
diharapkan berlaku ketika aset dipulihkan atau apply to the period when the asset is realized
liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak or the liability is settled, based on tax rates
(dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau (and tax laws) that have been enacted or
secara substantif telah berlaku pada akhir substantively enacted by the end of the
periode pelaporan. reporting period.
Pengukuran aset dan liabilitas pajak The measurement of deferred tax liabilities and
tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak deferred tax assets shall reflect the tax
yang sesuai dengan cara Grup consequences that would follow from the
memperkirakan, pada akhir periode pelaporan, manner in which the Group expects, at the end
untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah of the reporting period, to recover or settle the
tercatat aset dan liabilitasnya. carrying amount of its assets and liabilities.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah The carrying amount of a deferred tax asset
ulang pada akhir periode pelaporan. Grup reviewed at the end of each reporting period.
mengurangi jumlah tercatat aset pajak The Group shall reduce the carrying amount of
tangguhan jika kemungkinan besar laba kena a deferred tax asset to the extent that it is no
pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang longer probable that sufficient taxable profit will
memadai untuk mengkompensasikan sebagian be available to allow the benefit of part or all of
atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut. that deferred tax asset to be utilized. Any such
Setiap pengurangan tersebut dilakukan reduction shall be reversed to the extent that it
pembalikan atas aset pajak tangguhan hingga becomes probable that sufficient taxable profit
kemungkinan besar laba kena pajak yang will be available.
tersedia jumlahnya memadai.
Saling hapus aset pajak tangguhan dan The Group offsets deferred tax assets and
liabilitas pajak tangguhan, jika dan hanya jika: deferred tax liabilities, if and only if:
1. Grup memiliki hak yang dapat dipaksakan 1. The Group has a legally enforceable right
secara hukum untuk melakukan saling to set off current tax assets against current
hapus aset pajak kini terhadap liabilitas tax liabilities; and
pajak kini; dan
2. Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak 2. The deferred tax assets and the deferred
tangguhan terkait dengan pajak tax liabilities relate to income taxes levied
penghasilan yang dikenakan oleh otoritas by the same taxation authority on either:
perpajakan yang sama atas:
i. Entitas kena pajak yang sama; atau i. The same taxable entity; or
ii. Entitas kena pajak yang berbeda yang ii. Different taxable entities which intend
bermaksud untuk memulihkan aset either to settle current tax liabilities and
dan liabilitas pajak kini dengan dasar assets on a net basis, or to realize the
neto, atau merealisasikan aset dan assets and settle the liabilities
menyelesaikan liabilitas secara simultaneously, in each future period in
bersamaan, pada setiap periode masa which significant amounts of deferred
depan dimana jumlah signifikan atas tax liabilities or assets are expected to
aset atau liabilitas pajak tangguhan be settled or recovered.
diperkirakan untuk diselesaikan atau
dipulihkan.
Grup melakukan saling hapus atas aset pajak The Group offsets current tax assets and
kini dan liabilitas pajak kini, jika dan hanya jika, current tax liabilities if, and only, if the Group:
Grup:
1. Memiliki hak yang dapat dipaksakan 1. Has legally enforceable right to set off the
secara hukum untuk melakukan saling recognized amounts, and
hapus atas jumlah yang diakui; dan
2. Bermaksud untuk menyelesaikan dengan 2. Intends either to settle on a net basis, or to
dasar neto, atau merealisasikan aset dan realize the assets and settle liabilities
menyelesaikan liabilitas secara simultaneously.
bersamaan.

y. Provisi y. Provisions
Provisi diakui bila Grup memiliki kewajiban kini A provision is recognized when Group has a
(baik bersifat hukum maupun present obligation (legal or constructive) as a
konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu result of past event and it is probable that an
dan kemungkinan besar penyelesaian outflow of resources will be required to settle
kewajiban menyebabkan arus keluar sumber the obligation and the amount of the obligation
daya serta jumlah kewajiban tersebut dapat can be estimated reliably.
diestimasi secara andal.
Jumlah yang diakui sebagai provisi merupakan The amount recognized as a provision shall be
estimasi terbaik pengeluaran yang diperlukan the best estimate of the expenditure required to
untuk menyelesaikan kewajiban kini pada akhir settle the present obligation at the end of the
periode pelaporan, dengan reporting period, by taking into account the
mempertimbangkan berbagai risiko dan risks and uncertainties that inevitably surround
ketidakpastian yang selalu mempengaruhi many events and circumstances. Where a
berbagai peristiwa dan keadaan. Apabila suatu provision is measured using the estimated
provisi diukur menggunakan arus kas yang cash flows to settle the present obligation, its
diperkirakan untuk menyelesaikan kewajiban carrying amount is the present value of those
kini, maka nilai tercatatnya adalah nilai kini dari cash flows.
arus kas.
Jika sebagian atau seluruh pengeluaran untuk If some or all of the expenditure to settle a
menyelesaikan provisi diganti oleh pihak provision is expected to be reimbursed by
ketiga, maka penggantian itu diakui hanya another party, the reimbursement shall be
pada saat timbul keyakinan bahwa recognized when, it is virtually certain that
penggantian pasti akan diterima jika Grup reimbursement will be received when the
menyelesaikan kewajiban. Penggantian Group settles the obligation. The
tersebut diakui sebagai aset yang terpisah. reimbursement shall be treated as a separate
Jumlah yang diakui sebagai penggantian tidak asset. The amount recognized for the
boleh melebihi provisi. reimbursement shall not exceed the amount of
the provisions.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan Provisions are reviewed at each reporting date
dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi and adjusted to reflect the most current best
terbaik yang paling kini. Jika arus keluar estimate. If it is no longer probable that an
sumber daya untuk menyelesaikan kewajiban outflow of resources will be required to settle
kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi the obligation, the provision is reversed.
dibatalkan.
z. Kontinjensi z. Contingencies
Liabilitas kontinjensi diungkapkan, kecuali jika Unless the possibility of an outflow of
kemungkinan kecil (remote) terjadi arus keluar resources embodying economic benefits is
sumber daya yang mengandung manfaat unlikey to take place, contingent liabilities are
ekonomi. Aset kontinjensi tidak diakui di dalam disclosed. Contingent assets are not
laporan keuangan, tetapi diungkapkan jika recognized in the financial statements but are
terdapat kemungkinan besar (probable) arus disclosed when an inflow of economic benefits
masuk manfaat ekonomi. is probable.

aa. Peristiwa setelah periode pelaporan aa. Events after the reporting period
Peristiwa setelah periode pelaporan yang Events after reporting period that provide
memberikan informasi tambahan tentang additional information about the Company’s
posisi keuangan Perusahaan pada tanggal financial position at the reporting date
pelaporan (peristiwa penyesuai), jika ada, (adjusting events), if any, are reflected in the
dicatat di dalam laporan keuangan. Peristiwa financial statements. Post year-end events that
setelah periode pelaporan yang merupakan are not adjusting events are disclosed in the
peristiwa non-penyesuai diungkapkan di dalam notes to financial statements .
catatan atas laporan keuangan.
bb. Laba per Saham bb. Earnings per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share is computed by
membagi laba atau rugi yang dapat dividing the profit or loss attributable to ordinary
diatribusikan kepada pemegang saham biasa equity holders of the parent entity by the
entitas induk dengan jumlah rata-rata weighted average number of ordinary shares
tertimbang saham biasa yang beredar dalam outstanding during the period.
suatu periode.
Untuk tujuan penghitungan laba per saham For the purpose of computing the diluted
dilusian, Grup menyesuaikan laba atau rugi earnings per share, the Group shall adjust
yang dapat diatribusikan kepada pemegang profit or loss attributable to ordinary equity
saham biasa entitas induk dan jumlah rata-rata holders of the parent entity, and the weighted
tertimbang saham yang beredar, atas dampak average number of shares outstanding, for the
dari seluruh saham biasa berpotensi yang effect of all dilutive potential ordinary shares.
bersifat dilutif.
4. Kas dan Setara Kas 4. Cash and Cash Equivalents
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Kas/Cash on Hand 2,815,391 5,427,189 6,985,695
Bank/Cash in Banks
Pihak-pihak Berelasi/Related Parties
Rupiah:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 211,178,824 168,521,255 113,937,420
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 177,755,429 174,052,743 183,005,263
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 82,142,228 86,231,805 60,275,261
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk 48,141,286 64,351,335 34,664,673
PT Bank Tabungan Negara Tbk 15,451,654 -- --
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk -- -- 463
Dolar Amerika Serikat/US Dollars :

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 5,095,065 153,943 3,192,513
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 790,964 2,842,785 5,332,413
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk 137,470 75,042 1,921,284
Sub Total (Dipindahkan/ To Transfer ) 583,417,523 511,320,288 410,725,934

4. Kas dan Setara Kas (Lanjutan) 4. Cash and Cash Equivalents (Continued)
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Sub Total (Pindahan/ Transferred ) 583,417,523 511,320,288 410,725,934
Euro:
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk -- 23,550 25,512
Dolar Singapura/Singgapore Dollars:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk -- 92,989 --
Pihak Ketiga/Third Parties
Rupiah :
PT Bank CIMB Niaga Tbk 87,515,235 86,497,878 31,300,474
PT Bank DBS Indonesia 7,924,015 5,919,941 13,394,382
PT Bank Permata Tbk 5,675,641 41,038,787 26,039,513
PT Bank Bukopin Tbk 4,901,320 1,546,607 137,162
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 3,528,131 -- --
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 2,235,776 3,550,941 8,806,688
Standard Chartered Bank 1,820,998 1,794,164 5,842,349
PT Bank OCBC NISP Tbk 1,033,095 -- --
PT Bank Central Asia Tbk 731,137 926,399 553,235
PT Bank QNB Indonesia Tbk 712,754 992,836 16,326
PT Bank OUB Indonesia 547,210 81,489 79,600
PT Bank ANZ Indonesia 58,347 52,589 57,406
PT Bank Mega Tbk -- 1,791,025 --
Standard Chartered Bank 5,185,695 7,817,219 87,445,756
PT Bank QNB Indonesia Tbk 1,814,799 1,764,603 5,857,415
Deutsche Bank 708,395 699,872 718,812
PT Bank ANZ Indonesia 669,440 1,030,207 1,919,219
PT Bank Permata Tbk 351,373 347,170 3,463,012
PT Bank CIMB Niaga Tbk 178,315 169,040 2,654,844
PT Bank OCBC NISP Tbk 162,605 -- --
PT Bank Syariah Mandiri -- 161,239 --
Total Bank/Banks 715,356,644 682,456,032 628,556,056
Deposito Berjangka/Time Deposit

Rupiah :
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 39,000,000 40,000,000 --
PT Bank DKI 18,193,836 -- --
PT Bank Pembangunan Daerah Bali 15,000,000 5,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tengara Timur 13,000,000 5,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tengara Barat 8,000,000 3,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah 8,000,000 3,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan 8,000,000 3,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah 8,000,000 3,000,000 --
Sub Total (Dipindahkan/ To Transfer ) 664,463,836 334,250,000 604,330,600

4. Kas dan Setara Kas (Lanjutan) 4. Cash and Cash Equivalents (Continued)
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Sub Total (Pindahan/ Transferred ) 664,463,836 334,250,000 604,330,600
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 440,310,000 134,360,000 --
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 158,511,600 67,180,000 --
PT Bank Syariah Mandiri -- -- 68,975,000

Rupiah :
PT Bank CIMB Niaga Tbk 136,000,000 53,671,800 182,000,000
PT Bank Bukopin Tbk 77,000,000 122,369,409 5,000,000
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 57,000,000 122,000,000 --
PT Bank OUB Indonesia 12,500,000 -- --
PT Bank Mandiri Taspen Pos 10,500,000 -- --
PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk 8,000,000 -- --
PT Bank Mega Syariah 5,000,000 -- --
PT Bank Permata Tbk 5,000,000 10,000,000 119,000,000
PT Bank Pan Indonesia Tbk 3,000,000 -- --
PT Bank QNB Indonesia Tbk -- 120,000,000 --
PT Bank Mayapada Internasional Tbk -- 13,000,000 --
PT Bank ICBC Indonesia -- 3,000,000 --

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 203,220,000 -- 206,925,000
PT Bank CIMB Niaga Tbk 169,350,000 -- --
PT Bank Bukopin Tbk -- 47,026,000 413,850,000
Standard Chartered Bank -- 32,246,400 33,108,000
PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk -- 8,000,000 --
PT Bank Permata Tbk -- -- 193,130,000
PT Bank QNB Indonesia Tbk -- -- 55,180,000
Total Deposito/Time Deposits 2,032,355,436 1,128,103,609 1,982,498,600
Total 2,750,527,471 1,815,986,830 2,618,040,351
Deposito berjangka merupakan deposito berjangka waktu

1 - 3 bulan/Time Deposits represent time deposits
of 1 - 3 months
Tingkat Bunga Kontraktual Deposito Berjangka Per Tahun/
Contractual Interest Rates of Time Deposits Per Annum
Rupiah 5.75% - 9.25% 3% - 10.75% 3% - 7%
Dolar Amerika Serikat/US Dollar 1.75% - 2.50% 0.60% - 3.5% 2% - 3.5%
Shariah Deposit Revenue Sharing Rate
Tingkat Bagi Hasil Deposito Syariah 50%-70.45% 50%-51% 50%-51%

5. Kas yang Dibatasi Penggunaannya 5. Restricted Cash
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Rupiah
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk -- -- 20,000,000
Dolar Amerika Serikat/US Dollars:
PT Bank ANZ Indonesia -- 22,244,106 22,244,106
Total 5,149,595 33,213,107 42,244,106
Tingkat Bunga Kontraktual Deposito Berjangka Per Tahun/
Contractual Interest Rates of Time Deposits Per Annum
Rupiah 5.7% - 6% 5.7% - 6% 3.5% - 8.5%
Dollar Amerika Serikat/US Dollar 0.25% - 2% 0.25% - 2% 2.60% - 2.65%
Jangka Waktu/Time period 4-12 bulan/mounths 4-12 bulan/mounths 4-12 bulan/mounths
Perusahaan telah menjaminkan deposito dengan The Company pledged deposits with maturities of 1
jangka waktu 1 bulan dengan perpanjang otomatis month with automatic roll over amounting to
sebesar Rp20.000.000 dari PT Bank Rp20,000,000 from PT Bank Pembangunan
Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk yang Daerah Jawa Timur Tbk which are used as
digunakan sebagai jaminan Pengadaan Badan collateral for Procurement Enterprise Development
Usaha Pembangunan dan Pengelolaan Alur and Management of West Surabaya Access
Pelayaran Barat Surabaya (APBS) Pelabuhan Channel (APBS) Port of Tanjung Perak Surabaya
Tanjung Perak Surabaya dan deposito sebesar and deposits of USD1,670,856 (full amount) at
USD1,670,856 (angka penuh) pada PT Bank ANZ PT Bank ANZ Indonesia as collateral for opening
Indonesia sebagai jaminan pembukaan LC untuk LC for additional work procurement of 10 units of
pekerjaan tambahan pengadaan 10 unit STS STS PT Teluk Lamong phase II in the period in
PT Teluk Lamong tahap II pada periode 2015. 2015.
BJTI telah menjaminkan deposito dengan BJTI pledged deposits with maturities of 6 and 3
jangka waktu 6 dan 3 bulan dengan automatic roll months with automatic roll over from PT Bank
over dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Negara Indonesia (Persero) Tbk which are used as
yang digunakan sebagai jaminan pekerjaan collateral for a job relocation CC 2 units from the
relokasi 2 unit CC dari Perusahaan Cabang Banjarmasin Branch to the Sampit Branch, job
Banjarmasin ke Perusahaan Cabang Sampit, relocation 8 RTG units from PT Terminal
pekerjaan relokasi 8 unit RTG dari PT Terminal Petikemas Surabaya to the Banjarmasin Branch,
Petikemas Surabaya ke Perusahaan Cabang maintenance of 3 CC units and 8 RTG and
Banjarmasin, pemeliharaan 3 unit CC dan 8 unit maintenance Grab 2 units in PT Terminal Teluk
RTG dan pemeliharaan 2 unit grab di PT Terminal Lamong and 4 CC units the Banjarmasin Branch
Teluk Lamong, 4 unit CC di Perusahaan Cabang and maintenance of 2 units of CC at Terminal
Banjarmasin dan pemeliharaan 2 unit CC di Petikemas Semarang with nominal amount of Nil,
Terminal Petikemas Semarang dengan nominal Rp4,072,580, Rp944,000, Rp1,103,002, and
masing–masing sebesar Nihil, Rp4.072.580, Rp621,234 as of December 31, 2017,
Rp944,000, Rp1.103.002 dan Rp621.234 pada 31 Rp4,849,419, Rp4,072,580, Rp944,000 and
Desember 2017, Rp4.849.419, Rp4.072.580, Rp1,103,002 as of December 31, 2016 and nil as
Rp944.000, dan Rp1.103.002 pada 31 Desember of December 31, 2015.
2016 dan nihil pada 31 Desember 2015.

6. Investasi Jangka Pendek 6. Short Term Investments
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Rupiah
PT Bank BNI Syariah 10,310,790 4,917,631 --
PT Bank CIMB NiagaTbk 677,400 -- --
Total 10,988,190 4,917,631 --
Investasi pada PT Bank BNI Syariah merupakan Investment in PT Bank BNI Syariah represents
investasi dalam bentuk deposito berjangka waktu investment in the form of time deposit 12 months in
12 bulan dalam Rupiah dengan mekanisme bagi Rupiah with profit sharing mechanism.
hasil.
Investasi pada PT Bank CIMB Niaga Tbk Investment in PT Bank CIMB Niaga Tbk represents
merupakan investasi dalam bentuk market linked investment in the form of market linked deposit
deposit sebesar USD50,000 dengan tingkat kupon amounting to USD50,000 with maximum coupon of
maksimum sebesar 1,80% per tahun dan minimum 1.80% per annum and minimum coupon of 0.55%
sebesar 0,55% per tahun. per annum.
7. Piutang Usaha 7. Trade Receivables
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
a. Berdasarkan Pelanggan : a. By Customer
Pihak Berelasi: Related Parties:
Sudah Difakturkan 234,262,255 39,178,696 66,918,922 Billed
Belum Difakturkan 49,717,282 18,615,453 33,212,391 Unbilled
Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai (15,100,071) (14,507,695) (19,173,686) Allowance for Impairment Loss
Sub Total 268,879,466 43,286,454 80,957,627 Sub Total
Pihak Ketiga : Third Parties:
Belum Difakturkan 160,693,968 72,482,209 40,022,763 Unbilled
Cadangan Kerugian Allowance for
Penurunan Nilai (76,232,875) (53,762,241) (57,602,682) Impairment Loss
Total 826,503,926 527,309,534 462,789,268 Total
b. Berdasarkan Umur (Hari) b. By Age (Days)

Belum Jatuh Tempo 423,585,560 258,268,497 299,522,317 Current
Jatuh Tempo : Overdue :
1 - 30 Hari 147,115,642 162,042,525 106,825,545 1 - 30 Days
31 - 90 Hari 74,873,024 77,202,629 38,786,143 31 - 90 Days
91 - 180 Hari 205,523,335 9,287,548 9,870,012 91 - 180 Days
181 - 270 Hari 12,568,371 14,285,077 5,026,609 181 - 270 Days
271 - 365 Hari 16,404,673 4,336,389 6,168,325 271 - 365 Days
> 365 Hari 37,766,267 70,156,805 73,366,685 > 365 Days
Cadangan Kerugian
Total 826,503,926 527,309,534 462,789,268 Total

7. Piutang Usaha (Lanjutan) 7. Trade Receivables (Continued)
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
c. Berdasarkan Mata Uang c. By Original Currency
USD 15,590,740 17,617,515 24,942,138 USD
Rupiah 902,246,132 577,961,955 514,623,498 Rupiah
Cadangan Kerugian
Total 826,503,926 527,309,534 462,789,268 Total
Perubahan saldo cadangan kerugian penurunan Movements in the balance of allowance for
nilai piutang adalah sebagai berikut: impairment loss are as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Saldo Awal (68,269,936) (76,776,368) (88,764,852) Beginning Balance

Penambahan (29,452,493) (27,059,801) (13,276,589) Addition
Pemulihan -- 25,988,813 23,915,736 Recovery
Penghapusan 6,389,483 9,577,420 1,349,337 Write Off
Saldo Akhir (91,332,946) (68,269,936) (76,776,368) Ending Balance
Cadangan kerugian penurunan nilai ditentukan Allowance for impairment loss is determined
secara individual dan kolektif berdasarkan umur individually and collectively by age of receivables
piutang dan historis pembayaran dari pelanggan. and historical payment of customers.
Manajemen berkeyakinan bahwa cadangan The Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai atas piutang usaha impairment loss of trade receivable is adequate to
adalah cukup untuk menutupi kerugian yang cover possible losses on uncollectible accounts.
mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang
tersebut.
Lihat Catatan 46 mengenai risiko kredit piutang See Note 46 regarding credit risk of trade
usaha untuk memahami bagaimana Grup receivables to understand how the Group manages
mengelola dan mengukur kualitas kredit piutang and measures credit quality of trade receivables
usaha yang lancar dan tidak mengalami that are neither past due nor impaired.
penurunan nilai.
8. Sifat dan Transaksi Pihak Berelasi 8. Nature of Relationship and Transactions

With Related Parties
Dalam kegiatan usahanya, Grup melakukan In the normal course of business, the Group
transaksi dengan pihak-pihak berelasi yang entered into certain transactions with the related
dilakukan dengan syarat-syarat dan kondisi parties conducted by normal terms and conditions.
normal. Transaksi ini termasuk pembayaran oleh These transactions include payments made by the
Grup atas beban-beban pihak-pihak berelasi atau Group to the related parties or vice versa. Nature of
sebaliknya. Saldo transaksi dengan pihak berelasi, relationship and transactions, transactions
transaksi-transaksi pihak berelasi dan saldo accounts balances with related parties accounts as
dengan pihak berelasi pada tanggal 31 Desember of and for the years ended December 31, 2017,
2017, 2016 dan 2015 adalah sebagal berikut 2016 and 2015 are as follows:

8. Sifat dan Transaksi Pihak Berelasi (Lanjutan) 8. Nature of Relationship and Transactions
With Related Parties (Continued)
a. Sifat Hubungan dan Transaksi a. Nature of Relationship and Transactions
Sifat Hubungan/ Nature of Relationship Pihak-Pihak Berelasi/Related Parties Transaksi/Transactions
- Pemegang Saham/Sharehoder - Pemerintah Republik Indonesia/ Hak Konsesi atas TTL, APBS dan BMS / Concession rights
Government of Republic of Indonesia on TTL, APBS, and BMS
Biaya Penyingkiran Kerangka Kapal KMP. Wihan Sejahtera/
The Cost of the Removal of the ship KMP. Fraimwork Wihan
Sejahtera
- Pengendalian melalui Pemerintah - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Penempatan Giro, deposito Berjangka, fasilitas kredit
Republik Indonesia/ sindikasi, biaya keuangan dan Pendapatan bunga /
Control trough the Government Placement of current accounts, Time deposits, Syndicated
loans Facility, Finance charges and Interest income
of the Republic of Indonesia
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Penempatan Giro, deposito Berjangka, fasilitas kredit
sindikasi, biaya keuangan dan Pendapatan bunga /
Placement of current accounts, Time deposits, Syndicated
- PT Bank Pembangunan Daerah Penempatan Giro, deposito Berjangka, biaya keuangan dan
Jawa Timur Tbk Pendapatan bunga / Placement of current accounts, Time
deposits, Finance charges and Interest income
Jawa Barat dan Banten Tbk Pendapatan bunga / Placement of current accounts, Time
- PT Bank Pembangunan Daerah Bali Penempatan Giro, deposito Berjangka, biaya keuangan dan
Pendapatan bunga / Placement of current accounts, Time
- PT Bank DKI Penempatan Giro, deposito Berjangka, biaya keuangan dan
Nusa Tengara Timur Pendapatan bunga / Placement of current accounts, Time
Nusa Tengara Barat Pendapatan bunga / Placement of current accounts, Time
Jawa Tengah Pendapatan bunga / Placement of current accounts, Time
Kalimantan Selatan Pendapatan bunga / Placement of current accounts, Time
Kalimantan Tenggah Pendapatan bunga / Placement of current accounts, Time
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Penempatan Giro, deposito Berjangka, fasilitas kredit
sindikasi, biaya keuangan dan Pendapatan bunga /
Placement of current accounts, Time deposits, Syndicated
- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Penempatan Giro, deposito Berjangka, biaya keuangan dan
- PT Bank Syariah Mandiri Penempatan Giro, deposito Berjangka, biaya keuangan dan
- PT Pertamina (Persero) Penjualan Jasa Kepelabuhan , Sewa lahan dan Suplay bahan
bakar /Sales of harbor service, rental of land and fuel supply

Sifat Hubungan/ Nature of Relationship Pihak-Pihak Berelasi/Related Parties Transaksi/Transactions
- PT Wijaya Karya (Persero)Tbk. Kontraktor dalam pembangunan dan pemeliharaan aset tetap
dan aset tak berwujud fasilitas pelabuhan/ Contractors in the
construction and maintenance of fixed assets and intangible
assets of port facilities
- PT Adhi Karya (Persero) Tbk Kontraktor dalam pembangunan dan pemeliharaan aset tetap
- PT Virama Karya (Persero) Kontraktor dalam pembangunan dan pemeliharaan aset tetap
- PT Hutama Karya (Persero) Kontraktor dalam pembangunan dan pemeliharaan aset tetap
- PT Pengerukan Indonesia (Persero) Pinjaman dana dan Biaya Pengerukan /Loan funds and
Dredging Costs
- PT Pembangunan Perumahan Kontraktor dalam pembangunan dan pemeliharaan aset tetap
(Persero) Tbk dan aset tak berwujud fasilitas pelabuha n/Contractors in the
- PT Nindya Karya (Persero) Kontraktor dalam pembangunan dan pemeliharaan aset tetap
- PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) Penjualan jasa pelayanan Kepelabuhanan/ Sales of services
Ports
- PT Djakarta Lloyd (Persero) Penjualan Jasa Kepelabuhan dan Sewa lahan/ Sales of
harbor service and rental of land
- PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) Penjualan Jasa Kepelabuhan dan Sewa lahan/ Sales of
harbor service and rental of land
- PT Bahtera Adhiguna Penjualan Jasa Kepelabuhan/ Sales of harbor service
- PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) Penjualan Sewa Lahan dan Alat / Sales rental of land and
Tools
- PT Dharma Lautan Nusantara (Persero) Penjualan Jasa Kepelabuhan/ Sales of harbor service
- PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Pembelian Energi Listrik, Penjualan Sewa Lahan dan
Kerjasama Operasi/Electrical Energy Supply, Land Rental
Sales and Joint Operations
- PT Perusahaan Daerah Air Minum Pembelian Air/Purchase of Water
- TNI/ABRI Penjualan jasa pelayanan Kepelabuhanan dan Biaya
Penyapuan ranjau/ Sales of services Ports and Clearane
Costs of mines
- PT Petro Kimia Gresik Penjualan Sewa Lahan /Sales rental of land
- PT Perikanan Nusantara (Persero) Penjualan Sewa Lahan /Sales rental of land
- PT Dok dan Perkapalan Kodja
Bahari (Persero) Penjualan Sewa Lahan /Sales rental of land
- PT Semen Tonasa Penjualan Jasa Kepelabuhan/ Sales of harbor service
- Entititas Asosiasi / Associaties - PT Portek Indonesia Biaya Pemeliharaan Alat fasilitas Pelabuhan / Port facilities
Equipment Maintenance Costs
- PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera Investasi saham dan Pemberian Pinjaman dana / Investment
in Stockand lending Funds
- PT Ambang Barito Nusapersada Pemberian Pinjaman Dana/ Lending Fund
- PT Jasa Marga Bali Tol Investasi saham/Investment in Stock
- PT Lamin Aspalindo tiga Investasi saham/Investment in Stock
- Dana Pensiun Perusahaan Pelabuhan Penempatan Dana Imbalan kerja Karyawan /Placement of
dan Pengerukan (DP4) emplayee Benefit Funds
- Mempunyai anggota manajemen - Koperasi Karyawan Pelindo III Jasa Keamanan/Security Services
kunci yang sama dengan
entitas anak dan memiliki pengaruh
signifikan terhadap entitas anak/
Entities which have the same key
management personnel as the
subsidiaries and have significant
influence over consolidated
subsidiaries

b. Transaksi-Transaksi Pihak Berelasi b. Transactions with Related Parties

Rincian penjualan dan pembelian kepada The details of sales to and purchases from
pihak berelasi adalah sebagai berikut: related parties are as follows:
1. Pendapatan Operasi/Operating Revenues
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Entitas Sepengendali Pemerintah/
Entity Controlled by the Goverment :
PT Pertamina (Persero) 120,887,392 174,592,368 65,835,564
Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan ( BPJS) 120,701,753 93,788,215 71,276,863
PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) 71,870,531 7,525,767 6,644,948
PT Pembangkitan Jawa Bali 68,086,390 -- --
PT Dharma Lautan Nusantara (Persero) 38,712,790 -- 13,557,389
PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) 36,219,026 36,795,218 33,145,390
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 28,814,326 -- --
PT Petro Kimia Gresik 27,430,699 -- --
PT Djakarta Lloyd (Persero) 10,999,269 11,471,009 16,729,571
PT Perikanan Nusantara (Persero) 6,704,115 -- --
PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero) 6,330,194 -- --
PT Semen Tonasa 6,121,624 9,232,949 3,905,555
PT Bahtera Adhiguna 5,550,746 272,145 6,662,189
Lain-lain di bawah Rp5 Miliar/Other below Rp5 Billion 26,368,168 25,374,667 18,846,106
Total 574,797,023 359,052,338 236,603,575
Sebagai persentase terhadap total pendapatan/
As a percentage of total revenue 6.50% 4.80% 3.65%
2. Pembelian/Purchases
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 102,294,818 261,133,534 158,545,943
PT Nindya Karya (Persero) 102,325,312 74,146,210 32,177,181
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 76,742,273 73,874,976 --
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk 56,422,730 75,523,853 103,960,024
PT Perusahaan Daerah Air Minum 13,302,699 4,467,660 4,729,126
PT Adhi Karya (Persero) Tbk 9,584,674 128,157,392 37,486,488
PT Hutama Karya (Persero) -- 17,850,158 154,116,209
Entitas Asosiasi/Associate:
PT Portek Indonesia 43,032,319 43,310,514 22,001,508
Lain-lain di bawah Rp5 Miliar/Other below Rp5 Billion 5,695,658 7,726,339 13,149,179
Total 419,559,344 688,162,587 531,135,189

3. Kompensasi manajemen kunci/Compensation of key management

2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Imbalan Jangka Pendek/Short-term Employee Benefits 45,427,731 41,137,643 30,311,759
Imbalan Kerja Jangka Panjang/Long-term Employee Benefits 6,012,006 3,358,424 1,484,816
Total beban/Total expenses 51,439,737 44,496,067 31,796,575
Sebagai persentase terhadap total beban pegawai/
As a percentage of total Employees Cost 3.83% 4.90% 4.47%
4. Beban keuangan/Finance costs

2017 2016 2015
Rp Rp Rp
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 86,027,135 22,682,757 --
Total 206,462,371 54,434,262 --
Total beban keuangan/Total finance costs 600,181,782 476,983,708 398,335,367
Sebagai persentase terhadap total beban keuangan/
As a percentage of total finance costs 34.40% 11.41% 0.00%
5. Pendapatan Bunga/ Interest Income

Pendapatan Bunga Interest Income
Pendapatan bunga pihak berelasi Interest income from related parties is the
merupakan kompensasi yang diterima oleh compensation received by the BJTI of
BJTI dari pinjaman yang diberikan kepada loans granted to PT Berkah Kawasan
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera Manyar Sejahtera for the period of three
untuk periode tiga bulan yang berakhir pada months ended December 31, 2017, 2016
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing and 2015 amounted to Rp12,914,833,
- masing sebesar Rp12.914.833, Rp12,810,707 and Rp4,140,222,
Rp12.810.707 dan Rp4.140.222. respectively.
Transaksi Perusahaan dengan pihak The Company transactions with the

berelasi related parties
Perusahaan The Company
a. Sesuai Keputusan Kepala Kantor a. According to the Decision of the head of
Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Harbourmaster Office Tanjung Perak
Surabaya No. HK.207/01/15/SYB. TOR- Surabaya No. HK.207/01/15/SYB. TOR-
16 tanggal 4 Februari 2016 tentang 16 dated 4 February 2016 regarding the
penugasan penyingkiran kerangka assignment of removal of ship frame
Kapal KMP Wihan Sejahtera dan and the cargo of KMP Wihan Sejahtera
Muatannya kepada Perusahaan, untuk to the Company, to carry out the
melaksanakan pengangkatan / exclusion / removal of ship frame.
penyingkiran kerangka kapal.
b. Berdasarkan Berita Acara Rapat Direksi b. Based on the Minutes of Meeting of the
Perusahaan tentang pemindahan / Board of Directors of the Company on
penyingkiran Kerangka kapal KMP the removal/exclusion of ship frame of
Wihan Sejahtera No. KMP Wihan Sejahtera No.
BA.3241/TR.0202/PIII-2016 tanggal 5 BA.3241/TR.0202/ PIII-2016 dated
Februari 2016, Dewan Direksi February 5, 2016, the Board of
memutuskan sebagai berikut: Directors decided the following:

- Direksi Perusahaan secara prinsip - Directors of the Company in

menyetujui pengangkatan kapal atau principle approved the removal of
penyingkiran kerangka kapal KMP the ship or exclusion of the ship
Wihan Sejahtera dan muatannya dari frame of KMP Wihan Sejahtera and
posisi koordinat 070- 11”- 06”S/1120- its cargo of position coordinates 070-
41”-21Ë menuju posisi dumping area 11 "-06" S/1120-41 "-21Ë into the
pada koordinat 070-10’-32”S/1120- position of dumping area in
41’-53É dan dalam pelaksanaannya coordinates 070-10 '-32 "S/1120-41'-
ditugaskan kepada PT Pelindo 53E and implementation was
Marine Service (Entitas anak). assigned to PT Pelindo Marine
Service (a Subsidiary).
- Dalam pelaksanaan pengangkatan - In the implementation of the removal
atau penyingkiran kerangka KMP or exclusion of ship frame KMP
Wihan Sejahtera dimaksud agar Wihan Sejahtera has to pay
memperhatikan hal- hal sebagai attention to the following matters:
berikut :
- Biaya yang timbul atas - Costs incurred arising from the
pengangkatan atau penyingkiran removal or exclusion of the
kapal tersebut (Cost Recovery) vessel (Cost Recovery) will be
akan dibiayai terlebih dahulu oleh financed in advance by the
Perusahaan dan akan Company and will be
dikomunikasikan dengan berbagai communicated to the parties and
pihak dan akan berkonsultasi will consult with the head office of
dengan kepala kantor Otoritas the Port Authority of Tanjung
pelabuhan Tanjung Perak Perak regarding the possibility of
mengenai kemungkinan adding a concession on terminal
penambahan konsesi pada bay of Lamong or APB for the
terminal teluk Lamong atau APBS removal of the ship frame.
untuk penyingkiran kerangka
kapal tersebut.
- Surat direksi Perusahaan - Letter of the Company’s Board of
No. PJ.01/12/P.III-2016 tanggal Directors No. PJ.01/12/P.III-2016
31 Maret 2016 Perihal dated March 31, 2016, regarding
Permohonan Ijin Kegiatan Application for Permit on the
Penyingkiran Kapal KMP Wihan removal of ship of KMP Wihan
Sejahtera. Sejahtera.
- Keputusan Direktur Jenderal - The decision of the Director
Perhubungan Laut No. General of Sea Transportation
KL.303/3/3/DN-16 tanggal 12 Mei No. KL.303/3/3DN-16 dated May
2016, tentang Pemberian ijin 12, 2016, regarding the granting
kegiatan penyingkiran kerangka of permit on the removal activities
kapal KMP Wihan Sejahtera. ship frame of KMP Wihan
Sejahtera.
c. Melalui Surat No. PJ.01/07/P.III-2016 c. Through Letter No. PJ.01/07/P.III 2016

tanggal 5 Februari 2016 perihal dated February 5, 2016, regarding the
Penugasan Penyingkiran Kerangka Assignment Removal of Ship Frame of
Kapal KMP Wihan Sejahtera dan KMP Wihan Sejahtera and its cargo, the
muatannya, Direksi Perusahaan Board of Directors of the Company
menugaskan kepada PT Pelindo Marine assigned to PT Pelindo Marine Service
Service (entitas anak) untuk (a subsidiary) to carry out the removal
melaksanakan pengangkatan atau of or exclusion ship frame of KMP
penyingkiran kerangka kapal KMP Wihan Sejahtera and its cargo.
Wihan Sejahtera dan muatannya.

Pekerjaan tersebut telah dilakukan The work has been done on the basis of
dengan dasar Perjanjian Penugasan the Assignment Agreement Ship Frame
Pekerjaan Penyingkiran Kerangka Kapal Removal Job of KMP Wihan Sejahtera
KMP Wihan Sejahtera dan muatannya and its cargo contract
kontrak No. HK.0501/366.1/P.III-2016 No.HK.0501/366.1/P.III-2016 dated
tanggal 1 Juni 2016 yang telah diubah June 1, 2016 and has been renewed by
sesuai perjanjian perubahan No. contract No. HK.0502/ 626.1/P.III-2016,
HK.0502/626.1/P.III-2016 tanggal 19 dated December 19, 2016, the
Desember 2016 dan Penyelesaian completion of work is stated in the
pekerjaan tertuang dalam Berita Acara Minutes of Final Work Under water
Final Under water Survey Pekerjaan Survey Ship Frame Removal of KMP
Penyingkiran Kerangka Kapal KMP Wihan Sejahtera along with its cargo
Wihan Sejahtera beserta muatannya No. No. UM.003/37/01/DNG.SBY 2016
UM.003/37/01/DNG.SBY-2016 tanggal dated September 15, 2016 from the
15 September 2016 dari Kementerian Ministry of Transportation Directorate
Perhubungan Direktorat Jenderal General of Sea Navigation District
Perhubungan Laut Distrik Navigasi kelas grade I Surabaya.
I Surabaya.
- Berita acara pembersihan lokasi - The Minutes of Cleanup of the
kerangka kapal KMP Wihan location of ship frame of KMP Wihan
Sejahtera tanggal 29 September Sejahtera dated September 29,
2016. 2016.
- Berita acara No. - The Minutes No.
BA.54/PJ.01/DIRPMS-2016 tentang BA.54/PJ.01/DIRPMS 2016 on the
pembayaran penerimaan negara non-tax state revenue payments
bukan pajak (PNBP) atas kegiatan (PNBP) on the removal activities of
penyingkiran kerangka kapal KMP. ship frame of KMP Wihan Sejahtera
Wihan Sejahtera beserta muatannya. and its cargo.
d. Melalui Surat No.PJ.01/01/P.III.2017 d. Through Letter No.PJ.01/01/P.III.2017

tanggal 24 Januari 2017 Direktur dated January 24, 2017 Director of
Komersial dan Operasional telah Commercial and Operations has sent a
menyampaikan surat kepada Kepala letter to the Harbourmaster Main Office
Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Tanjung Perak regarding the delivery of
Perak perihal penyampaian Biaya the assignment fee on the removal of
penugasan penyingkiran kerangka kapal ship frame of KMP Wihan Sejahtera
KMP Wihan Sejahtera, dan ship, and delivered the following :
disampaikan beberapa hal sebagai
berikut:
a) Perusahaan telah melaksanakan a) The Company has been carrying out
mandat penugasan penyingkiran the mandate of the assignment on
kerangka KMP Wihan Sejahtera dari the removal of KMP Wihan
Kepala Kantor Kesyahbandaran Sejahtera ship frame from the
Utama Tanjung Perak Surabaya; Harbourmaster Main Office Tanjung
Perak Surabaya;
b) Penugasan pada butir a tersebut b) Assignment in the item a above has
diatas menimbulkan konsekuensi consequences to accrue costs for
timbulnya biaya untuk pekerjaan such work amounting to
tersebut sebesar Rp58.678.059 Rp58,678,059 including tax paid so
sudah termasuk pajak yang that as a SOE, the Company shall
dibayarkan sehingga sebagai sebuah be responsible for the expenses
entitas BUMN Perusahaan wajib incurred;
mempertanggung jawabkan atas
biaya yang telah dikeluarkan;

c) Berkaitan dengan biaya yang timbul c) Related to the costs incurred as

sebagimana butir b di atas kiranya stated in item d above would be
dapat dikompensasikan dengan compensated with concessions
konsesi yang diterima oleh received by the Company so that the
Perusahaan sehingga biaya cost of implementation of the work
pelaksanaan pekerjaan tersebut can be accounted to the state and
dapat dipertanggungjawabkan does not give rise to legal
kepada negara dan tidak implications in the future;
menimbulkan implikasi hukum
dimasa mendatang;
d) Terhadap pelaksanaan kompensasi d) On the implementation of
atas konsesi sebagaimana butir c di compensation for concessions as
atas akan dilaksanakan dengan stated in item c above will be
Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung implemented by the Authority of
Perak. Main Port Tanjung Perak.
e. Sesuai dengan Nota Dinas No. e. In accordance with the Official Memo
ND.13/DITKEU/II-2017 tanggal No. ND.13/DITKEU/II-2017 dated
2 Februari 2017 dari Direktur Keuangan February 2, 2017 from the Finance
yang ditujukan kepada Direktur Director addressed to the Commercial
Komersial dan Operasional perihal biaya and Operations Director regarding
penyingkiran kerangka kapal KMP removal cost of ship frame of KMP
Wihan Sejahtera dan muatannya serta Wihan Sejahtera and its cargo as well
hasil penjualan sisa kerangka kapal as proceeds from the sale of remaining
termasuk biaya yang terjadi atas ship frame includes cost incurred over
penjualan. sales.
f. Melalui Surat Tagihan No.PJ.01/03/P.III- f. Through a Collection Letter No.

2017 tanggal 23 Februari 2017, PJ.01/03/P.III-2017 February 23, 2017,
Perusahaan telah menyampaikan the Company has submitted a bill for
tagihan biaya penugasan penyingkiran the assignment on the removal of ship
kerangka Kapal KMP Wihan Sejahtera frame of KMP Wihan Sejahtera and
dan Muatannya kepada Kepala Kantor cargo to the Harbourmaster Main Office
Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Tanjung Perak amounting to
sebesar Rp52.267.802 termasuk pajak Rp52,267,802 including taxes paid.
yang dibayarkan.
g. Perusahaan telah memperoleh Surat g. The Company has obtained the

Konfirmasi Biaya Penugasan Confirmation Letter on the Assignment
Penyingkiran Kerangka kapal KMP for the Removal Cost of the Ship
Wihan Sejahtera dan muatannya dari Frame of KMP Wihan Sejahtera and
Kementerian Perhubungan Direktorat cargo from the Ministry of
Perhubungan Laut Kepala Kantor Transportation Directorate of Sea
Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Transportation Harbourmaster Main
Surabaya sesuai Surat Office Tanjung Perak Surabaya
No. KL.303/01/02/SYB.Tpr.17 Tanggal according to letter No.
27 Februari 2017 dimana disampaikan KL.303/01/02/SYB.Tpr.17 dated
hal-hal sebagai berikut : February 27, 2017 which submitted the
following matters:

1. Tagihan atas biaya yang telah 1. The bill for costs already incurred by
dikeluarkan Perusahaan terkait the Company associated with the
dengan penyingkiran kerangka kapal removal of the ship frame (Salvage)
(Salvage) KMP Wihan Sejahtera, of KMP Wihan Sejahtera, which will
yang ditagihkan kepada pemerintah be billed to the government and the
akan menjadi utang pemerintah dan government debt will be coordinated
akan dikoordinasikan dengan by the Directorate of Sea
Direktorat Perhubungan Laut Transportation Ministry of
Kementrian Perhubungan; Transportation;
2. Terhadap usulan Perusahaan terkait 2. On the proposal of the Company
dengan biaya penyingkiran kerangka related to the removal cost of ship
kapal (Salvage) KMP Wihan frame (Salvage) of KMP Wihan
Sejahtera agar dapat Sejahtera it was suggested to be
dikompensasikan dengan konsesi compensated by concessions
yang diterima oleh Perusahaan, akan received by the Company, will be
disampaikan usulannya kepada submitted proposal to the Ministry of
Kementerian Perhubungan. Transportation.
h. Berdasarkan resume notisi reviu atas h. Based on the resume of the notification
biaya pekerjaan penyingkiran kerangka review on the cost of removal work of
kapal KMP Wihan Sejahtera pada Alur the ship framework of KMP Wihan
Pelayaran Barat Surabaya (APBS) Sejahtera on Alur Pelayaran Surabaya
Perusahaan tanggal 16 Juni 2017 antara Pelayaran (APBS), the Company dated
Perusahaan dan Tim Reviu Perwakilan June 16, 2017 between the Company
BPKP Provinsi Jawa Timur, dengan and BPKP Representative Team of
hasil reviu adalah biaya pekerjaan East Java Province, with the result of
penyingkiran kerangka kapal KMP review on the cost of removal work of
Wihan Sejahtera pada Alur Pelayaran the ship frame of KMP Wihan Sejahtera
Barat Surabaya (APBS) Perusahaan, on Alur Pelayaran Surabaya Pelayaran
menunjukan adanya koreksi terhadap (APBS) the Company, indicates a
biaya - biaya sebelum PPN sebesar correction on fees before VAT
Rp2.571.781 (jika diperhitungkan amounting to Rp2,571,781 (if calculated
setelah PPN, maka koreksi sebesar after VAT, the correction is
Rp2.822.599). Rp2,822,599).
i. Perusahaan telah Menyampaikan Surat i. The Company has submitted a

Permohonan Konfirmasi terkait Confirmation Request related to
Penggantian Biaya/permohonan Reimbursment Cost / Work Cost
Kompensasi Biaya Pekerjaan Compensation on the Removal of
Penyingkiran Kerangka KMP Wihan Frame of KMP Wihan Sejahtera Ship
Sejahtera dengan Perpanjangan Masa Frame with Extension of Concession
Konsesi Alur Pelayaran Barat Surabaya Period of Surabaya's West Shipping
(APBS) kepada Kepala Kesyahbandaran Channel (APBS) to Harbourmaster
Utama Tanjung Perak melalui Surat Office Utama Tanjung Perak through
tertanggal 24 September 2017 No Letter dated 24 September 2017 No.
KU.0203/101.1/P.III-2017. KU.0203 / 101.1 / P.III-2017.
j. Berdasarkan Berita Acara Rapat j. Based on the Minutes of Meeting on

Tentang Pembahasan Penyingkiran Discussion of Removal of ship Frame of
Kerangka kapal KMP Wihan Sejahtera KMP Wihan Sejahtera dated January
tanggal 23 Januari 2018, dengan 23, 2018, with Discussion and Meeting
Pembahasan dan Keputusan Rapat Decision as follows:
sebagai berikut :

i. Bahwa terkait degan Penyingkiran i. Whereas related to the removal of

kapal KMP Wihan Sejahtera yang ship of KMP Wihan Sejahtera
telah dilakukan oleh Perusahaan, Disposal which has been done by
Kementrian Perhubungan the Company, the Ministry of
berpedoman kepada PP55 tahun Transportation is guided by PP 55
2010 tentang Kenavigasian dan PM of 2010 on Navigation and PM 71
71 tahun 2013 tentang Salvage of 2013 regarding Salvage and/or
dan/atau Pekerjaan Bawah Tanah. Underground Work.
ii. Selanjutnya terhadap permohonan ii. Subsequent to the application of
Perusahaan mengenai penggantian the Company for the
biaya penyingkiran kapal KMP reimbursement of ship removal
Wihan Sejahtera, Kementrian cost of KMP Wihan Sejahtera, the
Perhubungan terlebih dahulu Ministry of Communications initially
berkoordinasi dan meminta coordinate and requested approval
Persetujuan kepada BPKP. from BPKP.
iii. Mengenai bentuk kompensasi yang iii. Regarding the compensation form
disampaikan oleh Perusahaan akan submitted by the Company will be
ditentukan kemudian dengan determined later by requesting
meminta pertimbangan BPKP. BPKP consideration.
Transaksi entitas anak dengan pihak Subsidiaries' transactions with the

berelasi related parties
a. TPS menandatangani perjanjian jasa a. TPS signed technical assistance
teknik dengan DP World Australia Ltd. agreement with DP World Australia Ltd.
dan Perusahaan pada tanggal 22 Juni and the Company on June 22, 1999, for
1999 yang berlaku untuk periode lima an initial period of five years. In
tahun. Sesuai dengan perjanjian, TPS accordance with the agreement, TPS
akan membayar jasa yang diterima shall pay fees for services received at a
dengan tarif harian sebesar USD600 daily rate of USD600 (full amount) to
(angka penuh) sampai USD1,000 (angka USD1,000 (full amount) per person
penuh) per orang (dengan biaya retainer (with monthly retainer fee of USD36,786
per bulan sebesar USD36,786 (angka (full amount) effective on June 1, 2014
penuh) efektif 1 Juni 2014 dan sebesar and USD31,200 (full amount) in 2013
USD31,200 (angka penuh) pada tahun up to May 31, 2014) to DP World and
2013 sampai dengan 31 Mei 2014) USD470 to USD750 (full amount) per
kepada DP World dan USD470 (angka person (with monthly retainer fee of
penuh) sampai USD750 (angka penuh) USD24,524 (full amount) effective on
per orang (dengan biaya retainer per June 1, 2014 and USD20,800 (full
bulan sebesar USD24,524 (angka penuh) amount) in 2013 up to May 31, 2014) to
efektif 1 Juni 2014 dan sebesar the Company. Starting January 1, 2009,
USD20,800 (angka penuh) pada tahun the technical assistance agreement with
2013 sampai dengan 31 Mei 2014) DP World Australia Ltd was amended to
kepada Perusahaan. Mulai 1 Januari become technical assistance
2009, perjanjian jasa teknik dengan DP agreement with DP World Asia Holdings
World Australia Ltd. dialihkan ke DP Ltd. The technical assistance
World Asia Holdings Ltd. Perjanjian jasa agreement has been extended several
teknik tersebut telah diperpanjang times, the latest of which was on April,
beberapa kali dan terakhir pada bulan 2010 with Written Resolution from
April 2010, dengan Resolusi Tertulis Shareholders and this agreement has
Pemegang Saham; perjanjian ini been extended until further notice.
diperpanjang sampai dengan
pemberitahuan selanjutnya.

Pada tanggal 5 Mei 2014, Perjanjian On May 5, 2014, the agreement

antara TPS dengan DP World dan between TPS with DP World and the
Perusahaan telah diubah dimana efektif Company has been amended, whereby
tanggal 1 Juni 2014, biaya retainer per effective June 1, 2014, the monthly
bulan yang harus dibayar kepada DP retainer fee payable to DP World and
World dan Perusahaan masing-masing the Company would be USD36,786 (full
menjadi sebesar USD36,786 (angka amount) and USD24,524 (full amount),
penuh) dan USD24,524 (angka penuh). respectively. This service fee shall
Biaya jasa ini akan dinaikkan 4% setiap increased by 4% on the first day of
tanggal 1 Januari mulai tahun 2015. January every year starting 2015.
Jumlah biaya jasa teknik dari DP World Total technical service fees incurred
Asia Holdings Ltd., sebesar Rp6.619.687 from DP World Asia Holdings Ltd. was
pada tahun 2017, Rp6.368.187 pada Rp6,619,687 in 2017, Rp6,368,187 in
tahun 2016 dan Rp6.180.260 pada tahun 2016 and Rp6,180,260 in 2015 while
2015, sedangkan jumlah biaya jasa total technical service fees incurred
teknik dari Perusahaan sebesar from the Company was Rp4,385,361 in
Rp4.385.361 pada tahun 2017, 2017, Rp4,290,843 in 2016 and
Rp4.290.843 pada tahun 2016 dan Rp4,107,115 in 2015. There was no
Rp4.107.115 pada tahun 2015. Tidak outstanding liability for these technical
terdapat saldo liabilitas atas jasa teknik service fees as of December 31, 2017,
tersebut pada tanggal 31 Desember 2016 and 2015.
2017, 2016 dan 2015.
b. Pada tanggal 30 November 2007, TPS b. On November 30, 2007, TPS signed a
menandatangani surat perjanjian baru new agreement with PT Portek
dengan PT Portek Indonesia (PI) Indonesia (PI) for the maintenance of
mengenai pemeliharaan 11 unit 11 units of container cranes. The
container crane. Perjanjian maintenance agreement covered
pemeliharaan mencakup biaya personel annual personnel cost amounting to
sebesar Rp4.449.994 per tahun dan Rp4,449,994 and annual spare parts
suku cadang sebesar Rp3.418.100 per cost amounting to Rp3,418,100. The
tahun. Biaya suku cadang tersebut tidak cost of spare parts is excluded from the
termasuk dalam consumable part dan consumable parts and would be
akan dibebankan oleh PI secara terpisah charged by PI separately based on
berdasarkan harga pasar ditambah 9% market price plus a premium of 9% from
dari nilai tagihan. Perpanjangan atas invoice value. The renewal for
Perjanjian ini mencakup biaya personel agreement above included personnel
sebesar Rp5.850.000 per tahun dan cost amounting to Rp5,850,000 per
biaya suku cadang ditetapkan sesuai year and the cost of spare parts was
dengan perjanjian. Perjanjian ini berlaku determined as stated on the agreement.
efektif hingga 30 November 2013. This agreement was effective until
Perjanjian dengan PI telah diperpanjang November 30, 2013. The agreement
untuk periode dari tanggal 1 Januari with PI has been extended for the
2014 sampai dengan tanggal period from January 1, 2014 to
31 Desember 2017. Perjanjian ini December 31, 2017. This agreement
kemudian tidak diperpanjang, dan was not extended, and was replaced by
digantikan dengan perjanjian dengan the agreement with PT Pelindo Daya
PT Pelindo Daya Sejahtera dan World Sejahtera and World Crane Services
Crane Services FZE. FZE.

Jumlah biaya pemeliharaan dan biaya Total maintenance cost and spare
suku cadang termasuk consumable part parts, cost including consumables parts,
dari PT Portek Indonesia sebesar from PT Portek Indonesia amounted to
Rp11.869.122 pada tahun 2017, Rp11,869,122 in 2017, Rp24,703,025 in
Rp24.073.025 pada tahun 2016 dan 2016 and Rp16,131,344 and
Rp16.131.344 dan USD337,830 pada USD337,830 in 2015. Personnel cost
tahun 2015. Sedangkan biaya personel amounted to Rp12,315,559 in 2017,
sebesar Rp12.315.559 pada tahun Rp11,590,594 in 2016 and USD7,876 in
2017, Rp11.590.594 pada tahun 2016 2015. The outstanding maintenance
dan Rp9.453.537 dan USD7,876 pada payable amounted to Rp850,000 in
tahun 2015. Saldo liabilitas atas 2017, Rp1,567,281 in 2016 and
pemeliharaan sebesar Rp850.000 pada USD22,340 in 2015, were presented as
tahun 2017, Rp1.567.281 pada tahun part of Maintenance under “Accrued
2016, USD22,340 pada tahun 2015, Expenses” (Note 28).
disajikan sebagai bagian dari
Pemeliharaan pada “Beban Akrual”
(Catatan 28).
c. TPS memiliki perjanjian dengan c. TPS entered in to an annual

Koperasi Pegawai Pelindo III terkait outsourcing and housekeeping service
dengan jasa outsourcing dan rumah agreement with Koperasi Pegawai
tangga. Jumlah biaya jasa outsourcing Pelindo III. The total outsourcing and
dan rumah tangga sebesar Rp2.351.469 housekeeping service fee amounting to
pada tahun 2017, Rp1.914.964 pada Rp2,351,469 in 2017, Rp1,914,964 in
tahun 2016 dan Nihil pada tahun 2015. 2016 and Nill in 2015. The Company
Perusahaan juga memiliki perjanjian also signed an annual maintenance
terkait dengan jasa pemeliharaan service agreement with Koperasi
dengan Koperasi Pegawai Pelindo III. Pegawai Pelindo III. The total
Jumlah biaya pemeliharaan sebesar maintenance service fee amounted to
Rp1.313.063 pada tahun 2017, Rp1,313,063 in 2017, Rp1,580,830 in
Rp1.580.830 pada tahun 2016 dan Nihil 2016 and Nill in 2015. The outstanding
pada tahun 2015. Saldo liabilitas atas liabilities on outsourcing, housekeeping
jasa outsourcing, rumah tangga dan and maintenance services amounted to
pemeliharaan ini masing-masing Rp268,545, Rp329,959 and Nil as of
sebesar Rp268.545, Rp329.959 dan December 31, 2017, 2016 and 2015,
Nihil pada tanggal 31 Desember 2017, respectively, were presented as part of
2016 dan 2015, disajikan sebagai others under “Accrued Expenses” (Note
bagian dari lain-lain pada “Beban Akrual” 28).
(Catatan 28).
PT Ambang Barito Nusapersada PT Ambang Barito Nusapersada

(Ambapers) (Ambapers)
Ambapers merupakan perusahaan yang Ambapers is a company which carries
menjalankan usaha dalam bidang on business in the area of development
pembangunan yang meliputi pengerukan which includes dredging of rivers,
sungai, muara sungai dan muara laut estuaries, marine estuaries and dams
serta pembuatan bendungan sungai as well as the management and
berikut pemeliharaan dan perawatan maintenance of the shipping line. Long
serta pengelolaan alur pelayaran. term receivables from Ambapers is the
Piutang Ambapers merupakan hasil result of agreement between the
kesepakatan antara Perusahaan dengan Company and Ambapers in accordance
Ambapers sesuai dengan Risalah Rapat with the Minutes of Meetings
tanggal 7 Januari 2010 antara Gubernur dated January 7, 2010 between the
Propinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Governor of South Kalimantan,

Perusahaan, PD Bangun Banua dan the Company, PD Bangun Banua and

Ambapers, yang isinya bahwa terhadap Ambapers, which contains that the loan
pinjaman Ambapers kepada Perusahaan receivables from Ambapers will be
akan diselesaikan melalui pola resolved through business to business
bussiness to bussiness. scheme.
Selanjutnya Perusahaan menindaklanjuti The Company follow up with Minutes of

dengan Risalah Rapat Direksi Perusahaan Meeting of the Board of Directors of the
tentang Penyelesaian Hukum dengan Company regarding Legal Settlement with
Pemerintah Propinsi Kalsel dengan the Provincial Government of South
Keputusan Rapat bahwa penyelesaian Kalimantan that the resolution during the
masalah hukum adalah upaya perdamaian meeting is to settle legal matters peacefully
melalui cara "Dading". through way of “Dading”.
c. Saldo dengan pihak berelasi c. Balances with related parties

2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Aset/Assets
Kas dan setara kas/Cash and cash equivalents
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 54,451,654 40,000,000 --
PT Bank DKI 18,193,836 -- --
PT Bank Pembangunan Daerah Bali 15,000,000 5,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tengara Timur 13,000,000 5,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tengara Barat 8,000,000 3,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah 8,000,000 3,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan 8,000,000 3,000,000 --
PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah 8,000,000 3,000,000 --
PT Bank Syariah Mandiri -- -- 68,975,000
Lain-lain di bawah Rp5 Miliar/ Other below Rp5 Billion -- -- 463
Total 1,846,702,959 1,047,226,827 1,084,057,046
Sebagai persentase terhadap total aset /
As a percentage of total assets 7.27% 4.72% 5.71%
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya/

Restricted cash and cash equivalents
Total 5,149,595 10,969,001 --


2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Piutang usaha - bruto/Trade receivables - gross
PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) 70,640,405 -- --
PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) 68,086,390 -- --
Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS) 36,991,132 17,064,617 7,439,132
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 28,816,042 54,643 --
PT Petrokimia Gresik 27,430,705 -- --
PT Perikanan Nusantara (Persero) 6,330,274 -- --
PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero) 5,754,424 -- --
PT Bahtera Adhiguna 5,001,635 5,001,635 5,003,001
Lain-lain di bawah Rp5 Miliar/ Other below Rp5 Billion 12,660,152 28,844,502 57,748,232
Sub Total 283,979,537 57,794,149 100,131,313
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai/
Allowance for Impairment Loss (15,100,071) (14,507,695) (19,173,686)
Total 268,879,466 43,286,454 80,957,627

Piutang lain-lain/Other receivables

Kementerian Perhubungan Direktorat Perhubungan Laut/
Ministry of Transportation Directorate of Sea Transportation 52,267,802 52,267,802 --
PT Pengerukan Indonesia (Persero) 30,267,150 30,267,150 30,267,150
BUMN Lainnya/Other SOE
(di bawah Rp5 Miliar/below Rp5 Billion) 6,204,505 8,722,423 7,102,760
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera 137,931,727 123,789,729 --
PT Ambang Barito Nusapersada
(Catatan/Notes 9 dan/and 16) 7,000,000 10,500,000 14,000,000
Lain-lain di bawah Rp5 Miliar/ Other below Rp5 Billion 69,944 144,184 --
Sub Total 233,741,128 225,691,288 51,369,910
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai/
Total 198,236,334 198,968,284 30,232,086


2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Liabilitas/Liabilities
Utang usaha /Trade payables
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 60,590,234 95,386,260 36,907,680
PT Nindya Karya (Persero) 52,789,807 18,194,585 5,491,134
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk 18,566,730 16,069,864 35,985,080
PT Adhi Karya (Persero) Tbk 12,437,522 52,244,974 13,352,144
PT Hutama Karya (Persero) -- 11,631,326 35,233,741
Lain-lain di bawah Rp5 Miliar/ Other below Rp5 Billion 32,882,224 7,763,568 9,863,074
PT Portek Indonesia 5,302,611 11,773,256 8,791,497
Lain-lain di bawah Rp5 Miliar/ Other below Rp5 Billion -- -- 2,180,989
Total 182,569,128 213,063,833 147,805,339
Uang Persekot/Panjar/Advances from Customer 5,519,703 3,515,744 1,827,564
Uang Titipan/Fund Retained 113,654,290 8,363,500 12,396,303
Total 301,743,121 224,943,077 162,029,206
Sebagai persentase terhadap total liabilitas/

As a percentage of total liabilities 2.09% 1.79% 1.44%
9. Piutang Lain-lain 9. Other Receivables
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
a. Berdasarkan Pelanggan/By Customer
Pihak Berelasi/Related Parties :
Jangka Pendek/ Current Maturities :
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (Catatan/ Note 8) 137,931,727 123,789,729 --
PT Pengerukan Indonesia (Persero) (Catatan/ Note 8) 6,267,150 6,267,150 6,267,150
PT Portek Indonesia (Catatan/ Note 8) 69,944 144,184 --
Bagian Jatuh Tempo dalam Satu Tahun/ Current Maturities:
PT Pengerukan Indonesia (Persero)
PT Ambang Barito Nusapersada
Sub Total 171,768,821 157,701,063 33,767,150
Entitas sepengendali pemerintah:/
Instansi Pemerintah/Government Institutions (Catatan/Note 8) 55,307,132 55,477,868 2,984,162
BUMN Lainnya/Other SOE 3,165,175 5,512,357 4,118,598
Sub Total 58,472,307 60,990,225 7,102,760
Total 230,241,128 218,691,288 40,869,910
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai /
Total 194,736,334 191,968,284 19,732,086

9. Piutang Lain-lain (Lanjutan) 9. Other Receivables (Continued)
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Pihak Ketiga /Third Parties:
Swasta/Private Companies 29,635,963 33,544,501 18,638,347
Pegawai Aktif/Active Employees 1,724,454 1,723,749 1,688,023
Pegawai Pensiunan/Retired Employees -- 47,086 45,845
Lainnya/Other 827,338 92,688 --
Sub Total 32,187,755 35,408,024 20,372,215
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai /
Total 27,384,747 34,396,494 19,360,685
Total 222,121,081 226,364,778 39,092,771
Jumlah piutang lain-lain berdasarkan umur (hari) Total other receivables based on age (days) of
adalah sebagai berikut: receivables are as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
b. Berdasarkan Umur (Hari) b. By Age (Days)
Belum Jatuh Tempo 175,697,463 182,952,416 30,974,975 Current
Jatuh Tempo : Overdue :
1 - 30 Hari 676,563 285,518 -- 1 - 30 Days
31 - 90 Hari 480,575 -- -- 31 - 90 Days
181 - 270 Hari -- 3,460,441 -- 181 - 270 Days
271 - 365 Hari 55,307,132 37,133,787 -- 271 - 365 Days
> 365 Hari 30,267,150 30,267,150 30,267,150 > 365 Days
Total 262,428,883 254,099,312 61,242,125 Total
Cadangan Kerugian Allowance for
Penurunan Nilai (40,307,802) (27,734,534) (22,149,354) Impairment Loss
Total 222,121,081 226,364,778 39,092,771 Total
Perubahan saldo cadangan kerugian Movements in the balance of allowance for

penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut: impairment loss are as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Saldo Awal (27,734,534) (22,149,354) (16,782,976) Beginning Balance
Penurunan Nilai Selama Impairment During
Tahun Berjalan (12,573,268) (5,585,180) (5,366,378) the Year
Saldo Akhir (40,307,802) (27,734,534) (22,149,354) Ending Balance
Piutang lain-lain pada BUMN lainnya antara lain Other receivables in the Other SOE, among others
atas piutang dari PT Asuransi Jasa Indonesia atas consist of receivables from PT Asuransi Jasa
klaim asuransi. Indonesia on insurance claim.
Cadangan kerugian penurunan nilai ditentukan Allowance for impairment loss is determined
secara individual dan kolektif berdasarkan umur individually and collectively by age of receivables
piutang dan historis pembayaran dari debitur. and historical payment of debtors.

Manajemen berkeyakinan bahwa cadangan The Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai atas piutang lain-lain impairment loss of other receivables is adequate to
adalah cukup untuk menutupi kerugian yang cover possible losses on uncollectible accounts.
mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang
tersebut.
Lihat Catatan 46 mengenai risiko kredit piutang Refer to Note 46 regarding credit risks of accounts
usaha untuk memahami bagaimana Grup receivables to understand how the Group manages
mengelola dan mengukur kualitas kredit piutang and measures the credit quality of other
lain – lain yang lancar dan tidak mengalami receivables that are neither past due not impaired.
penurunan nilai.
PT Pengerukan Indonesia (Persero) (PI) PT Pengerukan Indonesia (Persero) (PI)

Berdasarkan Akta Perjanjian Pemberian Pinjaman Based on the Deed of Working Capital and Other
Modal Kerja dan Keperluan Lainnya Kepada PI No Purposes Loan Agreement to PI No. 22 dated
22 tanggal 13 Agustus 2007, dari Kartono, SH., August 13, 2007, from Kartono, SH., a Notary in
Notaris di Jakarta, PT Pelindo I - IV (Persero) Jakarta, PT Pelindo I - IV (Persero) agreed to
sepakat untuk mengadakan perjanjian provide a loan based on the loan agreement to PI
pembayaran pemberian pinjaman kepada PI (Persero) ("Loan Agreement") with the following
(Persero) ("Perjanjian Pinjaman") dengan terms:
ketentuan sebagai berikut:
a) Maksud perjanjian pinjaman ini adalah untuk a) The purpose of this loan agreement is to
memberikan Pinjaman kepada PI sehubungan provide a loan to PI for implementing
dengan pelaksanaan program restrukturisasi restructured program for working capital,
untuk modal kerja, biaya operasional, operating expenses, payment of DP-4, repairs
pembayaran DP-4, perbaikan kapal dan of ship and debt payments to the supplier.
pembayaran utang kepada suplier.
b) Pinjaman yang diberikan sebesar b) Loan funds provided amounting to

Rp80.000.000 yang sumber dananya berasal Rp80,000,000 are contributed by:
dari :
a. PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) a. PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) by
sebesar 20% atau Rp16.000.000. 20% or Rp16,000,000.
b. PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) b. PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) by
c. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) c. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) by
d. PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) d. PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) by
c) Pinjaman dari PT Pelabuhan Indonesia I-IV c) Loan funds from PT Pelabuhan Indonesia I-IV
(Persero) akan ditampung dalam rekening (Persero) will be collected in a special account
khusus pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk No. 120-00-0555949-2 on PT Bank Mandiri
dengan No. 120-00-0555949-2. (Persero) Tbk.
d) Pinjaman tersebut dijamin dengan: d) The loan was guaranteed by:

a. Setiap pekerjaan pengerukan yang a. Any dredging work carried out by
dilakukan oleh PI dan yang diperoleh dari PI and works obtained from PT Pelindo I -
PT Pelindo I - IV (Persero), maka IV (Persero), then the payment for the
pembayaran atas pekerjaan pengerukan dredging work will be taken into account by
tersebut akan diperhitungkan dengan PI installment loan payouts.
angsuran pembayaran pinjaman PI.

b. Tambahan jaminan berupa 3 (tiga) unit b. Additional collateral in the form of 3 (three)
kapal keruk milik pihak pertama. units of dredgers owned by the first party of
this agreement.
Berdasarkan Perjanjian BJTI dengan According to Loans Facility Agreement BJTI with
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (Pihak PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (related
Berelasi), BJTI memberikan pinjaman dana kepada parties), BJTI granted loans to PT Berkah Kawasan
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) Manyar Sejahtera (BKMS) amounting to
sebesar Rp230.000.000 sehubungan dengan Rp230,000,000 in relation to the construction and
pembangunan dan pengembangan fasilitas kawasan development of the infrastructures of the industrial
industri dengan kompensasi bulanan dari pinjaman zones with monthly loans compansation of JIBOR
tersebut sebesar JIBOR +4,5% per tahun. +4.5% per year. Payment of compensation once
Pembayaran kompensasi sekaligus dilakukan performed in conjunction with the settlement of loans.
bersamaan dengan pelunasan pinjaman.
Piutang tersebut dikonversi menjadi tambahan Those receivable converted into additional paid in
setoran modal kepada PT BKMS sebesar capital to PT BKMS amounting to Rp230,000,000
Rp230.000.000 sedangkan bunga pinjaman while loan interest received in cash in accordance
diterima secara tunai sesuai dengan hasil Rapat with PT BKMS General Meeting of Shareholders
Umum Pemegang Saham PT BKMS No. with letter No. RUPS.03.01/II/BJTI-2015 dated
RUPS.03.01/II/BJTI-2015 pada tanggal 23 February 23, 2015.
Februari 2015.
BJTI menyetujui untuk memberikan fasilitas BJTI agreed to provide a loan facility to PT BKMS
pinjaman kepada PT BKMS (pihak berelasi) (related parties) in accordance with the Credit
Berdasarkan Perjanjian Fasilitas Pinjaman No. Facility agreement No. KKS.602-00/XII/ BJTI-2015
KKS.602-00/XII/BJTI-2015 tanggal 30 Desember dated December 30, 2015 amounted to
2015 sebesar Rp80.000.000 dengan jangka Rp80,000,000 with a period of 12 months and can
waktu 12 bulan dan tidak dapat diperpanjang not be extended with monthly compensation
dengan kompensasi bulanan sebesar JIBOR + amounting to JIBOR + 4.5% per year
4,5% per tahun terhitung sejak tanggal penarikan commencing from the date of drawdown.
pinjaman. Pemberian pinjaman tersebut telah The loan was approved in the Extraordinary
disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders No.
Luar Biasa No. 033/KPIII/ RUPSLB_BJTI/XII-2015 033/KPIII/RUPSLB_BJTI/XII-2015 dated December
tanggal 14 Desember 2015. Perjanjian fasilitas 14, 2015. The loan facility agreement has been
pinjaman tersebut diperpanjang dengan extended by addendum of agreement No. KKS.01-
addendum perjanjian No. KKS.01-02/I/BJTI-2017 02/I/BJTI-2017 dated January 3, 2017 which
tanggal 3 Januari 2017 yang mengubah jatuh changed the maturity date to December 30, 2017.
tempo menjadi tanggal 30 Desember 2017. Up to the reporting period, the agreement is still in
Sampai dengan periode pelaporan, perjanjian the process of approval for renewal.
masih dalam proses persetujuan perpanjangan.
BJTI menyetujui untuk menambah fasilitas BJTI agreed to increase the loan facility in
pinjaman kepada PT BKMS berdasarkan tersebut accordance with the Credit Facility Agreement No.
sesuai dengan Perjanjian Fasilitas Pinjaman No. KKS.012-01/III/BJTI-2016 dated March 30, 2016
KKS.012-01/III/BJTI-2016 tanggal 30 Maret 2016 amounted to Rp40,000,000 with a period of one
sebesar Rp40.000.000 dengan jangka waktu satu year and can be extended. The loan facility
tahun dan dapat diperpanjang. Perjanjian fasilitas agreement was extended by an addendum of
pinjaman tersebut diperpanjang dengan agreement dated December 15, 2017. KKS.025-
addendum perjanjian tanggal 15 Desember 2017 00/XII/ BJTI-2017 which changed the maturity date
No. KKS.025-00/XII/BJTI-2017 yang mengubah to December 31, 2017. Up to the reporting period,
jatuh tempo menjadi tanggal 31 Desember 2017. the agreement is still in the process of approval for
Sampai dengan periode pelaporan, perjanjian renewal.
masih dalam proses persetujuan perpanjangan.

10. Persediaan 10. Inventories
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Suku Cadang 14,594,117 7,200,547 4,254,409 Spare Parts
Tiang Pancang 10,267,540 9,020,160 12,277,522 Piles
Obat Medis 5,648,086 5,985,538 4,650,246 Medical Medicine
Bahan Bakar 4,748,083 39,038 86,566 Fuel
Bahan Pelumas 547,663 972,747 926,078 Lubricating Oil
Perlengkapan 140,797 100,733 102,227 Supplies
Lain-lain 641,576 2,844,075 3,706,022 Others
Cadangan Kerugian Allowance for Decline
Penurunan Nilai (936,796) (1,010,382) (1,068,583) in Value
Total 35,651,066 25,152,456 24,934,487 Total
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai Movements in the allowance for decline in value of
persediaan adalah sebagai berikut : inventories are as follows :
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Saldo Awal Tahun 1,010,382 1,068,583 888,212 Balance at Beginning of Year
Penambahan (Pemulihan) Addition (Reversal)
pada Tahun Berjalan (73,586) (58,201) 180,371 During the Year
Saldo Akhir Tahun 936,796 1,010,382 1,068,583 Balance at End of Year
Berdasarkan penelaahan atas kondisi dan tingkat Based on the review of the condition and turnover
perputaran persediaan, manajemen Perusahaan of the inventory items, the Company’s management
berkeyakinan bahwa cadangan kerugian believes that the allowance for decline in value of
penurunan nilai persediaan tersebut cukup untuk inventories is adequate to cover any possible
menutup kemungkinan kerugian dari penurunan losses from decrease in value.
nilai.
Beban atas pemakaian persediaan untuk tahun Expenses on inventory usage for the years ended
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, December 31, 2017, 2016 and 2015 amounted to
2016 dan 2015 masing - masing sebesar Rp93,190,277, Rp82,843,499 and Rp74,525,942,
Rp93.190.277, Rp82.843.499 dan Rp74.525.942, respectively, are allocated to operating expenses
dialokasikan sepenuhnya ke beban operasi (Note 39).
(Catatan 39).
Pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, As of December 31, 2017, 2016 and 2015, the
persediaan obat dan alat medis telah medical supplies and devices had been insured
diasuransikan terhadap risiko kebakaran, bencana against fire, natural disasters and other risks
alam dan risiko lainnya dengan nilai insured with coverable amount of Rp4,700,000,
pertanggungan masing - masing senilai Rp5,000,000 and Rp3,000,000 each to a third
Rp4.700.000, Rp5.000.000 dan Rp3.000.000 party, namely PT Zurich Insurance, on which
kepada pihak ketiga yaitu PT Zurich Insurance management believed was adequate to cover
yang menurut pendapat manajemen cukup untuk possible losses that minght arise.
menutup kemungkinan kerugian yang terjadi.

11. Uang Muka 11. Advances
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Uang Muka Kontraktor Contractor Advances

Pihak Ketiga 168,175,980 1,119,933,198 1,061,977,669 Third Parties
Pihak Berelasi 39,449,987 45,986,829 88,294,000 Related Parties
Uang Muka Lainnya Other Advances
Pihak Ketiga 10,441,720 10,441,720 10,441,720 Third Parties
Total 218,067,687 1,176,361,747 1,160,713,389 Total
Uang muka kontraktor merupakan uang muka Contractor advances represent advances provided
yang diberikan/dibayar kepada pihak ketiga untuk / paid to a third party to carry out its activities for
melaksanakan kegiatan Grup atas pekerjaan the Group as contractors, which will periodically be
kontraktor yang secara berkala akan taken into account by term bill.
diperhitungkan dengan tagihan termin.
Informasi penting lainnya yang berkaitan dengan Other important information relating to the
uang muka kontraktor Perusahaan sampai dengan contractor advances of the Company as of
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 lihat Catatan December 31, 2017, 2016 and 2015 is disclosed in
49. Note 49.
Uang muka lainnya merupakan pembayaran uang Advances for purchase of land is the down
muka atas pembelian tanah oleh PPI di Labuan payment for the purchase of land by PPI in Labuan
Bajo pada tahun 2015. Sampai dengan tanggal 31 Bajo in 2015. Until December 31, 2017 there was
Desember 2017 belum terdapat realisasi atas no realization on the purchase of the land because
pembelian tanah tersebut karena terdapat there was a legal issue (Note 49).
permasalahan hukum (Catatan 49).
12. Biaya Dibayar di Muka 12. Prepaid Expenses
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Pegawai 33,359,162 16,751,297 19,532,730 Employees

Asuransi 27,086,515 23,372,959 21,036,547 Insurance
Sewa 4,620,622 17,099,859 26,275,073 Rent
Umum 861,970 11,728,137 971,933 General
Pemeliharaan 129,000 241,292 39,455 Maintenance
Lainnya (di bawah Rp50.000) 1,732,936 2,343,198 942,121 Others (below Rp50,000)
Total 67,790,205 71,536,742 68,797,859 Total
Biaya dibayar di muka merupakan biaya-biaya Prepaid expenses are expenses to be incurred in
yang dikeluarkan sehubungan dengan kegiatan connection with business activities such as
usaha seperti biaya pegawai, biaya umum, dan personel costs, general expenses, and other
biaya usaha lainnya serta biaya sewa dan business expenses and rent and insurance
asuransi. expenses.

13. Investasi pada Entitas Asosiasi dan Operasi 13. Investments in Associates and Joint
Bersama Operation
Investasi pada Entitas Asosiasi Investments in Associates

Penyertaan saham pada entitas asosiasi sebagai Investments in shares in associated companies are
berikut: as follows:
Kepemilikan Saham/Share Ownership
2017 2016 2015 2017 2016 2015
% % % Rp Rp Rp
Metode Ekuitas/Equity Method
PT Portek Indonesia 49.00% 49.00% 49.00% 19,442,358 20,816,856 18,173,984
PT Ambang Barito Nusapersada 40.00% 40.00% 40.00% 14,391,024 12,193,125 8,691,397
PT Terminal Petikemas Indonesia 25.00% 25.00% 25.00% 33,778,663 34,757,624 35,393,703
PT Jasamarga Bali Tol (JBT) 17.58% 17.58% 17.58% 84,004,768 95,588,714 108,974,660
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera 40.00% 40.00% 40.00% 972,184,723 868,012,550 819,763,191
PT Terminal Nilam Utara 40.00% 40.00% 40.00% 69,288,860 70,054,330 34,958,633
PT Energi Manyar Sejahtera 30.00% 30.00% 0.00% 313,293 305,978 --
Total 1,193,403,689 1,101,729,177 1,025,955,568
Ringkasan mutasi penyertaan adalah sebagai Summary of movements in Investments is as

berikut : follows:
31 Desember 2017/December 31, 2017
Bagian Laba (Rugi) Pemulihan Akumulasi Dividen dan Penyesuaian
1 Januari 2017 Tambahan Setoran/ Periode Berjalan/ Rugi/ Penyertaan Lainnya/ 31 Desember 2017
January 1,2017 Additional Share Share of Profit (Loss) Accumulated Loss Dividend and Other December 31, 2017
Current Period Recovery Adjustment

PT Portek Indonesia 20,816,856 -- (1,374,498) -- -- 19,442,358
PT Jasamarga Bali Tol 95,588,714 -- (11,583,946) -- -- 84,004,768
PT Terminal Petikemas Indonesia 34,757,624 -- (978,961) -- -- 33,778,663
PT Ambang Barito Nusapersada 12,193,125 -- 7,927,318 -- (5,729,419) 14,391,024
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera 868,012,550 -- 104,172,173 -- -- 972,184,723
PT Terminal Nilam Utara 70,054,330 -- (765,470) -- -- 69,288,860
PT Energi Manyar Sejahtera 305,978 -- 7,315 -- -- 313,293
Total 1,101,729,177 -- 97,403,931 -- (5,729,419) 1,193,403,689
- 97,403,931
1 Januari 2016 Tambahan Setoran/ Tahun Berjalan/ Rugi/ Penyertaan Lainnya/ 31 Desember 2016
Current Year Recovery Adjustment

PT Portek Indonesia 18,173,984 -- 2,642,872 -- -- 20,816,856
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera 819,763,191 -- 48,249,359 -- -- 868,012,550
PT Terminal Nilam Utara 34,958,633 34,500,000 595,697 -- -- 70,054,330
PT Energi Manyar Sejahtera -- 300,000 5,978 -- -- 305,978
Total 1,025,955,568 34,800,000 44,602,963 -- (3,629,354) 1,101,729,177

Bersama (Lanjutan) Operation (Continued)

1 Januari 2015 Tambahan Setoran/ Tahun Berjalan/ Rugi/ Penyertaan Lainnya/ 31 Desember 2015
Current Year Recovery Adjustment

PT Portek Indonesia 14,838,481 -- 4,589,095 -- (1,253,592) 18,173,984
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera 394,806,088 400,000,000 24,957,103 -- -- 819,763,191
PT Terminal Nilam Utara 3,792,807 30,000,000 1,165,826 -- -- 34,958,633
Total 584,633,681 430,000,000 18,189,505 -- (6,867,618) 1,025,955,568
Ringkasan informasi keuangan entitas asosiasi Summary of financial information of the associated
termasuk jumlah agregat Aset, Liabilitas dan entity includes the aggregate amount of Assets,
pendapatan. Liabilities and revenue.
Aset/Asset Liabilitas/Liabilities Pendapatan/Revenue
2017 2016 2015 2017 2016 2015 2017 2016 2015
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
PT Portek Indonesia 134,506,827 131,513,270 99,971,655 84,982,252 86,123,455 60,722,685 38,906,368 155,154,025 119,351,543
PT Ambang Barito Nusapersada 96,667,852 98,301,640 91,682,158 76,280,167 69,826,148 71,960,970 89,561,960 381,232,700 354,739,595
PT Terminal Petikemas Indonesia 138,461,886 140,075,492 142,518,899 693,341 1,044,996 944,088 -- -- --
PT Jasamarga Bali Tol (JBT) 1,928,348,235 1,938,330,436 1,984,827,709 1,371,912,578 1,364,713,443 1,335,067,678 36,540,208 147,109,042 128,693,251
PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera 4,264,983,519 3,994,123,252 3,247,243,217 1,822,539,639 1,830,466,962 1,204,210,324 115,013,398 271,079,771 128,608,524
PT Terminal Nilam Utara 175,878,811 200,542,377 87,471,515 1,040,733 25,406,553,332 74,932,552 -- -- --
PT Energi Manyar Sejahtera 1,026,951 1,019,926 -- -- -- -- -- -- --
Tidak ada pembatasan signifikan atas kemampuan There is no significant restrictions on the ability of
entitas asosiasi dan operasi bersama untuk associates and joint operation entities to transfer
mentransfer dana kepada Grup. fund to the Group.
Entitas asosiasi adalah perusahaan swasta yang Associates are unlisted private companies and
tidak terdaftar di bursa dan tidak terdapat harga there is no quoted market price available for their
pasar kuotasian yang tersedia atas saham shares.
perusahaan tersebut.
PT Portek Indonesia (PORTEK) PT Portek Indonesia (PORTEK)

PORTEK didirikan dengan Akta Notaris Rahmat PORTEK was established by Notarial deed No. 175
Santoso, SH., No. 175 tanggal 21 September 1999 dated September 21, 1999 by Notary Rahmat
di Surabaya dan telah mendapat pengesahan Santoso, SH., at Surabaya. This deed has been
Menteri Hukum dan Perundang - undangan approved by Decree of Minister of Law and
dengan Surat Keputusan No. C-2242 HT.01.01 Regulation No. C-2242 HT.01.01 TH2000 dated
TH2000 tanggal 14 Februari 2000. February 14, 2000.
PORTEK didirikan dalam rangka Penanaman PORTEK was established based on Foreign
Modal Asing sesuai dengan Undang-undang No. 1 Investment Act No. 1 year 1967 as amended by Act
tahun 1967 sebagaimana telah diubah dengan No. 11 year 1970. PORTEK is engaged in
Undang-undang No. 11 tahun 1970. PORTEK maintenance services of port equipments.
Bergerak dalam bidang jasa pemeliharaan PORTEK is domiciled in Jakarta.
peralatan pelabuhan. PORTEK berkedudukan di
Jakarta.

Pemegang saham PORTEK adalah Perusahaan Shareholders of PORTEK are the Company
(49,00%) dan Mitsui Co and Ltd, sebuah (49.00%) and Mitsui Co and Ltd, a company
perusahaan berbadan hukum Jepang, (51,00%). established based on Japan law (51.00%). The
Modal dasar PORTEK adalah USD2,000,000 authorized share capital of PORTEK amounted to
(angka penuh). Modal ditempatkan dan disetor USD2,000,000 (full amount). Issued and paid share
PORTEK pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 capital as of December 31, 2017, 2016 and 2015
dan 2015 adalah USD500,000 (angka penuh) atau amounted to USD500,000 (full amount) or
setara dengan Rp5.450.000. equivalent to Rp5,450,000.
Perusahaan mempunyai pengaruh signifikan pada The Company has a significant influence on
PORTEK yaitu dengan menempatkan dewan PORTEK by placing board of commissioners and
komisaris dan direksi. directors.
PT Lamin Aspalindotiga ("LAMIN") PT Lamin Aspalindotiga ("LAMIN")

LAMIN didirikan dengan Akta Notaris Nyoman LAMIN was established by Notarial deed No. 14
Gede Yudara, SH., No. 14 tanggal 31 Januari 2001 dated January 31, 2001 by Notary Nyoman Gede
di Surabaya dan telah diubah Akta Notaris Haji Yudara, SH., at Surabaya. This deed has been
Zamri, SH., No. 36 tanggal 31 Oktober 2001. Akta amended by notary deed No. 36 dated October 31,
tersebut telah mendapat pengesahan Menteri 2001 of Notary Haji Zamri, SH. This deed and its
Hukum dan Perundang-undangan dengan Surat amendment have been approved by Decree of
Keputusan No. C-13390 HT.01.01 TH 2001 Minister of Law and Regulation No. C-13390
tanggal 16 November 2001. LAMIN bergerak HT.01.01 TH2001 dated November 16, 2001.
dalam bidang perdagangan, perindustrian dan LAMIN is engaged in the business of trading,
jasa. LAMIN berkedudukan di Semarang. industry, and services. LAMIN is domiciled at
Semarang.
Pemegang saham LAMIN adalah Perusahaan Shareholders of LAMIN are the Company (40%)
(40%) dan PT Lamindo Sakti (60%). Modal dasar and PT Lamindo Sakti (60%). Authorized share
LAMIN adalah Rp10.000.000. Modal ditempatkan capital of LAMIN amounted to Rp10,000,000. The
dan disetor LAMIN pada tanggal 31 Desember issued and paid up share capital of LAMIN as of
2017, 2016 dan 2015 adalah RpNihil. December 31, 2017, 2016 and 2015 amounted to
RpNil.
LAMIN sudah tidak beroperasi secara komersial LAMIN is not operating commercially since 2004.
sejak tahun 2004.
PT Ambang Barito Nusapersada ("Ambapers") PT Ambang Barito Nusapersada ("Ambapers")

Ambapers didirikan berdasarkan akta Notaris Ambapers was established by Notarial deed No. 9
Grace Senda Sardjito, SH., Jakarta No. 9 tanggal dated March 26, 2004 by Notary Grace Senda
26 Maret 2004 dan telah mendapat pengesahan Sardjito, SH., at Jakarta. This deed and its
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia amendment have been approved by Decree of
Republik Indonesia melalui Surat Keputusan Minister of Law and Human Rights No. C-14469
No. C-14469 HT.01.TH.2004 11 Juni 2004. HT.01.TH.2004 dated June 11, 2004. Ambapers is
Ambapers bergerak dalam bidang penyediaan engaged in the business of providing river channel
layanan jalur pelayaran di aliran Sungai Barito. services in Barito River. Ambapers is domiciled at
Ambapers berkedudukan di Banjarmasin. Banjarmasin.
Pemegang saham Ambapers adalah Shareholders Ambapers are the Company (40%)
Perusahaan dan Pemerintah Daerah Propinsi and South of Borneo Provincial Government
Kalimantan Selatan melalui Perusahaan Daerah through Local Company Bangun Banua Province
Bangun Banua Propinsi Kalimantan Selatan (60%). South of Borneo (60%).

Modal dasar Ambapers adalah Rp2.000.000. Authorized share capital of Ambapers amounted to
Modal ditempatkan dan disetor Ambapers pada Rp2,000,000. The issued and paid share capital of
tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah Ambapers as of December 31, 2017, 2016 and
Rp600.000. 2015 amounted to Rp600,000.
Disamping penyertaan modal saham, Ambapers In addition to the share capital contributions,
juga diberikan pinjaman untuk pendanaan Ambapers also provided loan to finance the river
pengerukan alur dengan saldo pinjaman masing channel dredging with the balance of Rp3,500,000,
masing Rp3.500.000, Rp7.000.000 dan Rp7,000,000 and Rp10,500,000 respectively as of
Rp10.500.000 pada 31 Desember 2017, 2016 dan December 31, 2017, 2016 and 2015.
2015.
Perusahaan mempunyai pengaruh signifikan pada The Company has significant influence on
Ambapers yaitu dengan menempatkan dewan Ambapers by placing board of commissioners and
komisaris dan direksi. directors.
PT Terminal Petikemas Indonesia (TPI) PT Terminal Petikemas Indonesia (TPI)

TPI didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 36 TPI was established by Notarial deed No. 36 dated
tanggal 10 April 2013, oleh N.M. Dipo Nusantara April 10, 2013 by Notary N.M. Dipo Nusantara
Pua Upa, SH., Mkn., notaris di Jakarta. Akta ini Pua Upa, SH., Mkn., in Jakarta. This deed has
telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum been approved by Decree of Minister of Law and
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Human Rights No.AHU-21873-AHA-0101 Year
melalui Surat Keputusan No.AHU-21873-AHA- 2013 dated April 24, 2013.
0101 Tahun 2013 tanggal 24 April 2013.
TPI bergerak dalam bidang usaha penyediaan dan TPI is engaged in the provision and development of
pengembangan fasilitas pelabuhan, serta port facilities, as well as the optimization of the
optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang utilization of its resources to have high quality and
dimiliki untuk menghasilkan mutu tinggi dan strong competitiveness by applying the principles of
berdaya saing kuat dengan menerapkan prinsip- a Limited Liability Company (PT).
prinsip Perseroan Terbatas (PT).
Perusahaan mempunyai pengaruh signifikan pada The Company has significant influence on TPI by
TPI yaitu dengan menempatkan dewan komisaris placing board of commissioners and directors.
dan direksi.
PT Jasamarga Bali Tol (JBT) PT Jasamarga Bali Tol (JBT)

JBT didirikan berdasarkan akta Notaris No. 2 JBT was established by Notarial deed No. 2 dated
tanggal 22 Agustus 2011 oleh Paulina Siti August 22, 2011 by Notary Paulina Siti
Suprimulyanti Endah Putri, SH. Akta ini telah Suprimulyanti Endah Putri, SH. This deed has been
mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan approved by Decree of Minister of Law and Human
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Rights No. AHU-57740.AH.01.01. year 2011 dated
Surat Keputusan No. AHU-57740.AH.01.01.Tahun November 25, 2011. JBT’s Articles of Association
2011 tanggal 25 November 2011. Anggaran Dasar have been amended, most recently by the
JBT tersebut telah mengalami perubahan, dengan Resolution of Extraordinary Shareholder General
akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Meeting No. 1 dated October 17, 2012 by Paulina
Pemegang Saham Luar Biasa No. 1 tanggal Siti Suprimulyanti Endah Putri, SH., Notary in
17 Oktober 2012 oleh Notaris Paulina Siti Depok, regarding the increase in authorized capital,
Suprimulyanti Endah Putri, SH., notaris di Depok, issued capital and paid up capital as well as the
mengenai peningkatan Modal dasar, Modal change in Article 4 paragraphs 1 and 2.
ditempatkan dan disetor serta mengubah Pasal 4
ayat 1 dan 2.

Akta Perubahan tersebut telah memperoleh The amendment obtained an approval from
persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Minister of Justice of Republic Indonesia No. AHU-
Indonesia No. AHU-62682.AH.01.02-Tahun 2012 62682.AH.01.02-Year 2012 dated December 6,
tanggal 6 Desember 2012. Anggaran Dasar 2012. The Articles of Associate are amended, with
tersebut mengalami Perubahan, dengan the latest amendment based on notarial deed of
perubahan terakhir berdasarkan akta notaris Liolin Liolin Jayayanti SH., No. 83 dated September 29,
Jayayanti SH., No.83 tanggal 29 September 2017 regarding the change of Composition of
2017 mengenai perubahan Susunan Dewan Board of Commissioners and Board of Directors of
Komisaris dan Dewan Direksi JBT. Akta tersebut JBT. The deed was approved by the Minister of
telah memperoleh persetujuan dari Menteri Law and Human Rights of the Republic of
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.03-0176338 dated
Indonesia No. AHU-AH.01.03-0176338 tanggal 2 October 2, 2017.v
Oktober 2017.
JBT berusaha dalam bidang pengusahaan jalan tol JBT is engaged in toll road concession in the area
Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa, yang meliputi of Nusa Dua, Benoa, Bali's Ngurah Rai, which
pendanaan, perencanaan teknik, pelaksanaan includes the financing, planning, engineering,
konstruksi, pengoperasian dan pemeliharaan jalan construction, operation and maintenance of
tol, serta usaha-usaha lainya sesuai dengan highways, as well as other efforts in accordance
ketentuan-ketentuan dan perundang-undangan with the provisions and applicable laws.
yang berlaku.
Persentase kepemilikan Perusahaan pada JBT The Company's ownership interest in JBT is
17,58%, namun kepemilikan tersebut 17.58%, but the ownership is classified as an
diklasifikasikan sebagai investasi pada entitas investment in an associate with an equity method
asosiasi dengan metode ekuitas karena because the Company has a significant influence
Perusahaan mempunyai pengaruh signifikan pada on JBT by placing board of commissioners and
JBT yaitu dengan menempatkan dewan komisaris directors.
dan direksi.
Entitas Asosiasi PT BJTI An Associates of PT BJTI

PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS)
BKMS didirikan dengan akta Notaris Ardi Kristiar, BKMS was established based on notarial deed Ardi
No. 56 tanggal 18 Mei 2012 berkedudukan di Kristiar, No. 56 dated May 18, 2012 domiciled in
Jakarta dan telah mengalami perubahan terakhir Jakarta and has recently been amended by Notary
dengan Notaris Andayani Risilawati SH., MH.,CN Andayani Risilawati, SH., MH., CN No.01 dated
No.01 tanggal 19 Maret 2014 berkedudukan di March 19, 2014 domiciled in Gresik and approved
Gresik dan telah mendapat pengesahan dari by the Ministry of Law and human rights No. AHU-
Kementerian Hukum dan HAM No. AHU-AH.01.03- AH.01.03-0019775 dated March 27, 2015. BKMS is
0019775 tanggal 27 Maret 2015. BKMS bergerak engaged in General Trading, Development and
dibidang Perdagangan Umum, Pembangunan dan Services. Shareholders of BKMS are PT Usaha Era
Jasa. Pemegang saham BKMS adalah PT Usaha Pratama Nusantara (60%) and BJTI (40%). The
Era Pratama Nusantara (60%) dan BJTI (40%). authorized capital of BKMS amounted to
Modal dasar BKMS sebesar Rp4.000.000.000 dari Rp4,000,000,000, of the authorized capital stock
modal dasar telah ditempatkan dan disetor saham issued and paid up amounted to 2,000,000 shares,
sejumlah 2.000.000 lembar saham, masing-masing each share has a nominal value of Rp1,000.
saham bernilai nominal Rp1.000.
Modal ditempatkan dan disetor saat ini adalah The issued and paid up capital currently worth
senilai Rp2.000.000.000 untuk BJTI sebesar Rp2,000,000,000 is for BJTI amounting to
Rp800.000.000 atau 40% dan PT Usaha Era Rp800,000,000 or 40% and PT Usaha Era Pratama
Pratama Nusantara senilai Rp1.200.000.000 atau Nusantara amounting to Rp1,200,000,000 or 60%.
60%.

Perusahaan mempunyai pengaruh signifikan pada The Company has significant influence on BKMS
BKMS yaitu dengan menempatkan dewan by placing board of commissioners and directors.
komisaris dan direksi.
PT Terminal Nilam Utara (TNU) PT Terminal Nilam Utara (TNU)

TNU didirikan berdasarkan akta No. 89 tanggal 23 TNU was established based on the Deed
Agustus 2013 dari Yulia, SH., Notaris di Jakarta. No. 89 dated August 23, 2013 of Yulia, SH., Notary
Akta pendirian telah mendapatkan pengesahan in Jakarta. The deed of establishment was
dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia approved by Ministry of Law and Human Rights of
Republik Indonesia No.AHU-13479.AH.01.01 the Republic of Indonesia No.AHU-13479.AH.01.01
tahun 2014. TNU bergerak dibidang Jasa 2014. TNU is engaged in services Ports bulk
Kepelabuhanan terminal curah yang direncanakan terminals are planned to operate in the Port of
beroperasi di Pelabuhan Tanjung Perak. Tanjung Perak. Shareholders of TNU are
Pemegang Saham TNU adalah PT Andahanesa PT Andahanesa Abadi (60%) and BJTI (40%).
Abadi (60%) dan BJT (40%). Berdasarkan Based on RUPSLB.0010-01/IV/BJTI-2015
RUPSLB.0010-01/IV/BJTI-2015 modal dasar authorized capital amounted to Rp340,000,000 and
perseroan berjumlah Rp340.000.000 dan modal authorized capital that has been issued and paid-
Dasar telah ditempatkan dan disetor saham up amounted to 85,000 shares, each share has a
sejumlah 85.000 lembar saham, masing-masing nominal value of 1,000. The current paid-up
saham bernilai nominal Rp1.000. Modal amounted to Rp85,000,000, consisting of
ditempatkan dan disetor adalah senilai Rp34,000,000 or 40% for BJTI and Rp51,000,000
Rp85.000.000 untuk BJTI sebesar Rp34.000.000 or 60% for PT Usaha Era Pratama Nusantara .
atau 40% dan PT Usaha Era Pratama Nusantara
senilai Rp51.000.000 atau 60%.
Anggaran Dasar PT TNU telah mengalami PT TNU's Articles of Associates have been
beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan amended several times, and the latest one was
Akta No. 3 dari notaris Mira Irani SH., M.Kn., based on Deed No. 3 by Mira Irani., SH., M.Kn.,
tanggal 1 Desember 2016, mengenai penambahan dated December 01, 2016, regarding the additional
modal disetor dari PT Berlian Jasa Terminal paid up capital from PT Berlian Jasa Terminal
Indonesia dan PT Usaha Era Pratama Nusantara Indonesia and PT Usaha Era Pratama Nusantara
masing-masing sebesar Rp34.500.000 dan amounting to Rp34,500,000 and Rp51,750,000,
Rp51.750.000 dan telah medapatkan pengesahan and has received an approval from the Minister of
dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Law and Human Right of Republic Indonesia No.
Republik Indonesia No. AHU-0159039.AH.01.11 AHU-0159039. AH.01.11 Year 2016 dated
Tahun 2016 tanggal 31 Desember 2016. December 31, 2016.
Perusahaan mempunyai pengaruh signifikan pada The Company has significant influence on TNU by
TNU yaitu dengan menempatkan dewan komisaris placing board of commissioners and directors.
dan direksi.
PT Energi Manyar Sejahtera (EMS) PT Energi Manyar Sejahtera (EMS)

Sesuai dengan surat penawaran kepada BJTI In accordance with the offering letter/quotation to
tanggal 19 Mei 2015, PT AKR Corporindo Tbk BJTI dated May 19, 2015, PT AKR Corporindo Tbk
melakukan penawaran saham EMS sebesar offered EMS shares amounting to Rp300,000 or
Rp300.000 atau 300 lembar saham yang semula 300 shares which was originally owned by
merupakan milik PT Andahana Abadi (ADH). PT Andahana Abadi (ADH). Based on the Decree
Berdasarkan Surat Keputusan sirkuler pemegang circular of EMS shareholders, the Company agreed
saham EMS, perusahaan setuju untuk melakukan to purchase the shares owned by ADH with capital
pembelian saham milik ADH dengan setoran injection amounting to Rp300,000 for 30%
modal Rp300.000 untuk kepemilikan 30%. ownership. The Company has paid the capital
Perusahaan telah melakukan penyetoran modal on June 28, 2016. The Deed of Amendment
pada tanggal 28 Juni 2016. Akta Perubahan of Shareholders was approved by the

Pemegang Saham telah disahkan oleh Menteri Minister of Law and Human Rights of the Republic
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik of Indonesia in his decree No. AHU-AH.
Indonesia dengan surat keputusannya No.AHU- 01.03.0065061 Year 2016 dated July 19, 2016.
AH.01.03.0065061 Tahun 2016 tanggal 19 Juli
2016.
Modal dasar EMS berjumlah 4.000 lembar saham The authorized capital of EMS amounted to 4,000
dengan nilai nominal seluruhnya Rp4.000.000.000. shares with a total nominal value of
Modal Dasar telah ditempatkan dan disetor Rp4,000,000,000. Issued and fully paid capital a
sejumlah 1.000 lembar saham, masing-masing total of 1,000 shares, each share having a nominal
saham bernilai nominal Rp1.000.000 dengan nilai value of Rp1,000,000 with a total nominal value of
nominal seluruhnya Rp1.000.000.000 untuk BJTI Rp1,000,000,000 consisting of: Rp300,000,000 or
sebesar Rp300.000.000 atau 30%, PT Liema Era 30% for BJTI, Rp450,000,000 or 45% for
Pratama Nusantara senilai Rp450.000.000 atau PT Liema Era Pratama Nusantra, amounting to
45%, PT Santiniluwansa Lestari senilai Rp150,000,000 or 15%, for PT Santiniluwansa
Rp150.000.000 atau 15%, PT Amanah Invest Lestari and Rp100,000,000 or 10% for PT Amanah
senilai Rp100.000.000 atau 10%. Invest.
Operasi Bersama Joint Operation

BJTIPort-Gama BJTIPort-Gama
Perusahaan melakukan Perjanjian Kerjasama The Company carries out Joint Operation
Operasi dengan PT Gama Intisamudera tentang Agreement with PT Gama Intisamudera regarding
Transportasi dan Penanganan Barang-barang Transportation and Handling of Goods Project,
Proyek, berdasarkan Akta No. 1 tanggal 6 Juni based on Deed No. 1 dated June 6, 2016 by Yahya
2016 oleh Yahya Abdullar Waber, SH., Notaris di Abdullar Waber, SH., Notary in Surabaya.
Surabaya.
Para Pihak setuju dan sepakat bahwa The Parties agreed that BJTIPORT-GAMA Joint
BJTIPORT-GAMA Joint Operation dibuat khusus Operation is custom made and limited to the
dan terbatas untuk pelaksanaan pekerjaan execution of transportation work and handling of
transportasi dan penanganan barang-barang goods projects, namely relocation of unloading port
proyek, yaitu relokasi alat-alat bongkar muat equipment of which is the harbor mobile crane
kepelabuhanan di antaranya adalah harbor (HMC), reach tyred gantry (RTG), reach stacker
mobile crane (HMC), reach tyred gantry (RTG), (RS) and the container crane (CC).
reach stacker (RS) dan container crane (CC).
Jangka waktu kerjasama operasi berlaku sejak The term of the joint operations is valid since the
ditandatanganinya perjanjian dan berakhir signing of the agreement and ends after the
setelah selesainya pekerjaan. completion of the work.
Setoran modal kerja awal sebesar Rp1.000.000, The initial working capital amounted to
terdiri atas BJTI sebesar Rp550.000 atau 55% dan Rp1,000,000, consisting of BJTI amounting to
PT Gama Intisamudera sebesar Rp450.000 atau Rp550,000 or 55% and PT Gama Intisamudera
45%. amounting to Rp450,000 or 45%.
Perubahan pertama perjanjian kerjasama The first amendment of the operating agreement is
operasi tersebut berdasarkan Surat Perjanjian based on Supplementary Agreement (Amendment)
Tambahan (Addendum) No.041-04/XII/BJTI- No.041-04/XII/BJTI-2016 dated June 6, 2016 which
2016 tanggal 6 Juni 2016 yang menyatakan atas states some changes in certain articles.
perubahan beberapa pasal tertentu.

BJTI PORT –MSW JO BJTI PORT –MSW JO

BJTI melakukan Perjanjian Kerjasama Operasi BJTI entered in to a Joint Operation Agreement
dengan PT MSW Teknologi Baru tentang with PT MSW Teknologi Baru regarding
Pemeliharaan Maintenance/ Pemeliharaan Maintenance Work/Maintenance of Container
Container Crane dan Grab Ship Unloader, Crane and Grab Ship Unloader Maintenance,
berdasarkan Akta No. 437 tanggal 30 based on Deed No. 437 dated September 30, 2016
September 2016 oleh Mira Irani, SH., M.Kn., by Mira Irani, SH., M.Kn., Notary in Sidoarjo.
Notaris di Sidoarjo.
Para Pihak setuju dan sepakat bahwa The Parties agreed that BJTIPORT-MSW
BJTIPORT-MSW Teknologi Baru Joint Teknologi Baru Joint Operation is custom made
Operation dibuat khusus dan terbatas and is limited to the implementation of maintenance
untuk pelaksanaan pekerjaan maintenance work/ maintenance of container crane (CC) and
/pemeliharaan container crane (CC) dan grab grab ship unloader (GSU).
ship unloader (GSU).
Jangka waktu kerjasama operasi berlaku sejak The term of the joint operations is effective since
ditandatanganinya perjanjian dan berakhir the signing of the agreement and ended after the
setelah selesainya pekerjaan. completion of the work.
Setoran modal kerja awal sebesar Rp3.000.000, The initial working capital amounted to
terdiri atas BJTI sebesar Rp1.800.000 atau 60% Rp3,000,000, consisting of BJTI amounting to
dan PT MSW Teknologi Baru sebesar Rp1.200.000 Rp1,800,000 or 60% and PT MSW Teknologi Baru
atau 40%. amounting to Rp1,200,000 or 40%.
Perubahan pertama perjanjian kerjasama The first amendment of the operating agreement is
operasi tersebut berdasarkan Surat Perjanjian based on Supplementary Agreement (Amendment)
Tambahan (Addendum) No. KKS.041- No. KKS.041-05/XII/BJTI-2016 dated September
05/XII/BJTI-2016 tanggal 30 September 2016 30, 2016 which states some changes in certain
yang menyatakan atas perubahan beberapa anticles.
pasal tertentu.
BJTIPORT-MSW Teknologi Baru Joint BJTIPORT-MSW Teknologi Baru Joint Operation

Operation telah dibubarkan sesuai dengan Akta was dissolved in accordance with Deed No. 5
No. 5 tanggal 14 Desember 2017 dari Mei dated December 14, 2017 by Mei Angilia Ang, SH.,
Angilia Ang, SH., Notaris di Surabaya, tentang Notary in Surabaya, regarding the dissolution of
pembubaran kerjasama. Pembagian hak dan cooperation. The distribution of rights and
kewajiban berdasarkan laporan keuangan obligations is based on the closing financial
penutup tanggal 31 Juli 2017 yang telah diaudit statements of July 31, 2017 which have been
oleh Kantor Akuntan Publik Supoyo, Sutjahjo, audited by the Public Accounting Firm Supoyo,
Subyantara dan Rekan dengan hasil aset bersih Sutjahjo, Subyantara and Partners. With net asset
sebesar Rp7.354.478 yang akan dibagikan value amounting to Rp7,354,478 to be distributed
secara proporsional setelah dikurangi kewajiban proportionally after deducting liabilities and
dan pendapatan setelah tanggal laporan revenues after the date of the audited financial
keangan audit. statements.
Pencatatan atas aset, kewajiban, pendapatan Records of it assets, liabilities, revenues and
dan biaya pada kerjasama operasi disepakati expenses in joint operation are agreed in
sesuai dengan komposisi penyertaan modal accordance with the composition of the equity of
Para Pihak, sesuai dengan perjanjian kerjasama the Parties, based on the operating agreement.
operasi. Bagian dari BJTI atas kerjasama Part of BJTI on joint operations is recorded on each
operasi tersebut dicatat pada masing-masing respective account. Recording of assets, liabilities
akun yang bersangkutan. Pencatatan aset, and equity of joint operation as of December 31,
kewajiban dan ekuitas atas kerjasama operasi 2017 and 2016 are as follows:
pada 31 Desember 2017 dan 2016 adalah
sebagai berikut:

31 Desember/December 31 , 2017 31 Desember/December 31 , 2016

Aset Bagian Aset Bagian
(Liabilitas)/ Perusahaan/ (Liabilitas)/ Perusahaan/
% The % The
Assets Company's Assets Company's
(Liabilities) Portion (Liabilities) Portion
- BJTI Port - GAMA Joint Operation BJTI Port - GAMA Joint Operation -
Kas dan Setara Kas 5,635,762 55 3,099,669 5,732,457 55 3,152,851 Cash and Cash Equivalent
Pajak Dibayar di Muka 176,519 55 97,086 176,519 55 97,086 Prepaid Taxes
Total Aset 5,812,281 3,196,755 5,908,976 3,249,937 Total Assets
Utang Pajak -- 55 -- (227) 55 (125) Tax Payables
Beban Akrual -- 55 -- (12,273) 55 (6,750) Accrued Expenses
Total Liabilitas -- -- (12,500) (6,875) Total Liabilities and Equity
Modal Saham (1,000,000) 55 (550,000) (1,000,000) 55 (550,000) Share Capital
Saldo Laba (4,896,476) 55 (2,693,062) -- 55 -- Retained Earnings
Laba Tahun Berjalan 84,195 55 46,307 (4,896,476) 55 11,112,681 Profit For The Year
Total Ekuitas (5,812,281) (3,196,755) (5,896,476) 10,562,681 Total Equity
Total Liabilitas dan Ekuitas (5,812,281) (3,196,755) (5,908,976) 10,555,806 Total Liabilities and Equity
Pendapatan Operasi -- 55 -- 25,101,350 55 13,805,743 Operating Revenues

Beban Operasi -- 55 -- 20,263,262 55 11,144,794 Operating Expenses
Laba (Rugi) Operasi -- 55 -- 4,838,088 55 2,660,949 Operating Income (Loss)
Pendapatan (Beban) Lain - Bersih -- 55 -- 58,388 55 32,113 Other Income (Expenses) - Net
Laba Komprehensif Tahun Berjalan -- 55 -- 4,896,476 55 2,693,062 Comprehensive Income For The Year
31 Juli/July 31 , 2017 *) 31 Desember/December 31 , 2016

Aset Bagian Aset Bagian
(Liabilitas)/ Perusahaan/ (Liabilitas)/ Perusahaan/
% The % The
Assets Company's Assets Company's
(Liabilities) Portion (Liabilities) Portion
- BJTI Port - MSW Joint Operation BJTI Port - MSW Joint Operation -
Kas dan Setara Kas 2,435,394 60 1,461,236 1,892,576 60 1,135,546 Cash and Cash Equivalent
Piutang Usaha 5,932,339 60 3,559,403 2,945,259 60 -- Trade Account Receivables
Piutang Lain-lain 1,207 60 724 1,117 60 670 Other Receivables
Persediaan 30,942 60 18,565 64,680 60 38,808 Inventory
Pajak Dibayar di Muka 31,593 60 18,956 -- 60 -- Prepaid Taxes
Biaya dibayar di Muka 10,000 60 6,000 27,500 60 16,500 Prepaid Expenses
Total Aset 8,441,475 5,064,885 4,931,133 1,191,524 Total Assets
Utang Usaha (520,994) 60 (312,596) (64,680) 60 (38,808) Trade Account Payable
Utang Lain-lain -- 60 -- (1,500) 60 (900) Other Payable
Utang Pajak (464,884) 60 (278,931) (250) 60 (150) Tax Payable
Beban Akrual (17,182) 60 (10,309) (62,250) 60 (37,350) Accrued Expenses
Total Liabilitas (1,003,060) (601,836) (128,680) (77,208) Total Liabilities
Modal Saham (3,000,000) 60 (1,800,000) (3,000,000) 60 -- Share Capital
Laba Tahun Berjalan (4,438,415) 60 (2,663,049) (1,802,453) 60 685,684 Profit For The Year
Total Ekuitas (7,438,415) (4,463,049) (4,802,453) 685,684 Total Equity
Total Liabilitas dan Ekuitas (8,441,475) (5,064,885) (4,931,133) 608,476 Total Liabilities and Equity
Pendapatan Operasi -- 60 -- 2,945,259 60 1,767,156 Operating Revenues

Beban Operasi -- 60 -- 1,145,719 60 687,431 Operating Expenses
Laba (Rugi) Operasi -- 55 -- 1,799,540 55 1,079,724 Operating Income (Loss)
Pendapatan (Beban) Lain - Bersih -- 55 -- 2,912 55 1,747 Other Income (Expenses) - Net
Laba Komprehensif Tahun Berjalan -- 55 -- 1,802,453 55 1,081,472 Comprehensive Income For The Year
*) Tanggal laporan keuangan penutup *) The dated of closing financial statements

14. Properti Investasi 14. Investment Properties

1 Januari 2017/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember 2017/
January 1, 2017 Additions Deduction Reclassification December 31, 2017
Harga Perolehan : Cost :
Tanah 31,484,764 -- -- -- 31,484,764 Land
Bangunan 30,419,922 5,850,904 76,075 24,645,093 Building
Sub Total 61,904,686 -- 5,850,904 76,075 56,129,857 Sub Total
Akumulasi Penyusutan : Accumulated Depreciation :
Bangunan 6,726,496 1,509,819 1,624,601 74,188 6,685,902 Building
Sub Total 6,726,496 1,509,819 1,624,601 74,188 6,685,902 Sub Total
Nilai Buku 55,178,190 49,443,955 Net Book Value

Tanah 31,495,357 -- -- (10,593) 31,484,764 Land
Bangunan 32,907,728 84,085 -- (2,571,891) 30,419,922 Building
Sub Total 64,403,085 84,085 -- (2,582,484) 61,904,686 Sub Total
Bangunan 5,435,699 1,755,315 -- (464,519) 6,726,496 Building
Sub Total 5,435,699 1,755,315 -- (464,519) 6,726,496 Sub Total

Tanah 32,253,404 -- -- (758,047) 31,495,357 Land
Bangunan 25,644,485 2,143,383 -- 5,119,860 32,907,728 Building
Sub Total 57,897,889 2,143,383 -- 4,361,813 64,403,085 Sub Total
Bangunan 2,847,281 1,979,992 -- 608,426 5,435,699 Building
Sub Total 2,847,281 1,979,992 -- 608,426 5,435,699 Sub Total
Properti investasi terdiri dari tanah dan bangunan Investment properties consist of land and building
yang ada di wilayah pelabuhan milik Perusahaan in the port area which belongs to the Company
seluas 12.952.168 m² pada tahun 2017 dan 2016 covering 12,952,168 sqm in 2017 and 2016 and
dan seluas 14.784.464 m² pada tahun 2015, yang 14,784,464 sqm in 2015, which are leased to a
disewakan kepada pihak ketiga berdasarkan third party under the lease agreements. The
perjanjian sewa. Properti investasi tersebut investment property is reclassified from fixed
direklasifikasi dari akun aset tetap ke akun properti assets account to investment property account by
investasi oleh Manajemen Perusahaan. the Management of the Company.
Pada tahun 2016, Grup melakukan reklasifikasi In 2016, the Group has reclassified the investment
properti investasi sebesar Rp2,585,446 atas properties amounting to Rp2,585,446 which consist
lapangan penumpukan yang tidak disewakan lagi of container yard that is not rented again to
ke aset takberwujud (Catatan 17). intangible assets (Note 17).
Perhitungan keuntungan penjualan properti The calculation of gain on sale of investment

investasi dilakukan antara Grup adalah sebagai property conducted by the Group is as follows:
berikut:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Harga Perolehan 5,850,904 -- -- Cost
Akumulasi penyusutan (1,624,601) -- -- Accumulated depreciation
Nilai buku bersih 4,226,303 -- -- Net book value
Hasil Penjualan 7,723,000 -- -- Proceeds from Sales
Gain on Sale of
Laba Penjualan Properti Investasi 3,496,697 -- -- Invesment Property

14. Properti Investasi (Lanjutan) 14. Investment Properties (Continued)
Nilai wajar properti investasi tanah pada tanggal The fair value of land investment properties as of
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 sebesar December 31, 2017, 2016 and 2015 amounted to
Rp46.720.510 berdasarkan penilaian oleh KJPP Rp46,720,510 based on the appraisal by KJPP
Immanuel, Jonny dan Rekan (Penilai Independen) Immanuel, Jonny and Partners (Independent
dalam laporannya bertanggal 10 Desember 2015, Appraiser) in its report dated December 10, 2015,
metode penilaian menggunakan Pendekatan the appraisal method used the Market Approach,
Pasar (Market approach), didasarkan pada which was based on the direct comparison of the
perbandingan secara langsung objek yang dinilai assessed object with the transaction data and the
dengan data transaksi maupun data penawaran comparison data supply that had been analyzed.
pembanding yang telah dianalisa.
Perusahaan mencatat dan mengakui properti The Company records and recognizes investment
investasi tersebut berdasarkan nilai tercatat pada property based on the value recorded at the time
saat sebelum dipindahkan ke properti investasi. before being transferred to investment property.
Perusahaan belum melakukan penilaian properti The Company has not made an assessment on its
investasi. investment property.
Asumsi yang digunakan oleh KJPP dalam The assumptions used by KJPP in calculating the
menghitung nilai wajar tahun 2015 adalah: fair values of 2015 are:
1. Nilai dicantumkan dalam mata uang rupiah, 1. The value shall be denominated in rupiah
dan atau ekuivalennya atas permintaan currency, and / or its equivalent at the request
Perusahaan; of the Company;
2. Penilaian didasarkan pada kondisi pada saat 2. The assessment is based on the conditions at
dilakukan penilaian berdasarkan data dan which the assessment is based on the data
informasi yang diberikan oleh pemilik properti and information provided by the property owner
serta pengalaman dan pengamatan kami; as well as our experience and observations;
3. Penilaian ini hanya ditujukan untuk tujuan 3. This assessment is only intended for the
laporan keuangan sebagaimana disebutkan purposes of the financial statements referred to
dalam tujuan penilaian dalam laporan ini in the purposes of the assessment in this report
serta menjadi satu kesatuan yang tidak dapat and shall constitute an indivisible entity, and we
dipisahkan, dan kami tidak bertanggung jawab shall not be liable for use for any other
terhadap penggunaan untuk tujuan lainnya. purpose.
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap nilai yang Based on the review of the recoverable value of
dapat diperoleh kembali dari properti investasi, investment property, the Company's management
manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa believes that there are no events or changes that
tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan - indicate a decline in value of assets as of
perubahan yang mengindikasikan adanya December 31, 2017.
penurunan nilai aset pada tanggal 31 Desember
2017.
Penghasilan sewa dan beban operasi langsung Rental income and direct operating expenses of
dari properti investasi untuk tahun 31 Desember investment properties for the years ended
2017, 2016 dan 2015 masing - masing sebagai December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:
berikut:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Pendapatan Sewa 499,899,297 176,849,317 149,498,141 Rental Revenue
Beban Operasi atas Sewa 1,743,013 14,465,755 7,433,602 Operating Expenses on Rent

15. Aset Tetap 15. Fixed Assets

Biaya Perolehan: At Cost:
Aset Tetap Pokok : Principal Fixed Assets:
Bangunan Fasilitas Pelabuhan 3,284,648,733 4,087,255 7,982,334 309,208,973 3,589,962,627 Port Facilities
Kapal 576,646,650 8,906,098 -- 243,342,283 828,895,031 Ships
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan 3,272,262,048 177,917,205 544,052 628,250,223 4,077,885,424 Port Facility Equipments
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 676,865,384 31,130,271 1,798,476 53,211,848 759,409,027 Port Facility Installations
Biaya Pengerukan dan Dredging and
Pemeliharaan Signifikan 78,170,513 32,173,050 19,822,189 -- 90,521,374 Significant Maintenance Costs
Aset Tetap Penunjang : Supporting Fixed Assets:

Tanah 176,080,333 -- -- 390,615 176,470,948 Land
Jalan dan Bangunan 1,068,517,227 8,206,095 4,589,942 81,818,183 1,153,951,563 Roads and Buildings
Peralatan 462,113,771 30,863,016 1,090,887 54,347,219 546,233,119 Equipments
Aset Tetap Pelengkap : Supplementary Fixed Assets:

Kendaraan 55,955,999 14,996,049 2,455,068 (877,355) 67,619,625 Vehicles
Emplasement 204,754,501 5,809,560 -- 8,481,832 219,045,893 Emplacement
Aset Sewa Pembiayaan : Leased Assets:

Kapal -- 227,754,900 -- -- 227,754,900 Ships
Aset dalam Proses Pembangunan : Construction in Progress:

Bangunan Fasilitas Pelabuhan 288,811,371 459,386,506 -- (309,515,984) 438,681,893 Port Facility Buildings
Kapal 407,204,857 693,423,333 -- (243,342,283) 857,285,907 Ships
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan Port Facility Equipment and
dan Peralatan Lainnya 305,077,358 809,680,227 -- (591,209,860) 523,547,725 Other Equipments
Jalan dan Bangunan 24,006,769 91,961,200 -- (49,162,534) 66,805,435 Roads and Buildingss
Tanah 83,034,642 7,767,890 -- (86,461,632) 4,340,900 Lands
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 50,832,363 23,640,945 -- (37,107,876) 37,365,432 Port Facility Installations
Peralatan 2,088,603 53,849,144 -- (30,374,316) 25,563,431 Equipments
Emplasemen 13,330,681 40,479,659 -- (7,112,653) 46,697,687 Emplacement
Total 11,030,401,803 2,722,032,403 38,282,948 23,886,683 13,738,037,941 Total
Akumulasi Penyusutan: Accumulated Depreciation:

Bangunan Fasilitas Pelabuhan 69,177,403 141,738,295 788,102 45,392 210,172,988 Port Facilities
Kapal 180,312,686 30,850,766 -- -- 211,163,452 Ships
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan 161,761,414 312,800,606 129,498 (205,299) 474,227,223 Port Facility Equipments
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 146,956,099 46,608,827 388,945 -- 193,175,981 Port Facility Installations
Pemeliharaan Signifikan 30,207,905 6,635,003 5,850,735 -- 30,992,173 Significant Maintenance Costs

Jalan dan Bangunan 310,555,434 56,203,152 980,578 1,167,868 366,945,876 Roads and Buildings
Peralatan 266,488,488 58,532,182 1,083,213 6,778 323,944,235 Equipments

Kendaraan 32,215,083 7,341,573 1,878,902 (652,603) 37,025,151 Vehicles
Emplasement 53,919,948 10,087,783 -- -- 64,007,731 Emplacement
Aset Sewa Pembiayaan : Leased Assets:

Kapal -- 6,509,994 -- -- 6,509,994 Ships
Total 1,251,594,460 677,308,181 11,099,973 362,136 1,918,164,804 Total

Penurunan Nilai Aset Impairment of Assets:
Bangunan Fasilitas Pelabuhan 8,047,825 -- 7,892 -- 8,039,933 Port Facilities
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan -- -- -- -- -- Port Facility Equipments
Total 8,047,825 -- 7,892 -- 8,039,933 Total
Nilai Buku 9,770,759,518 11,811,833,204 Net Book value

15. Aset Tetap (Lanjutan) 15. Fixed Assets (Continued)
2016
Peningkatan
31 Desember
1 Januari 2016/ Penambahan/ Pengurangan/ (Penurunan) Atas Reklasifikasi/
2016/
Revaluasi Aset/
Increase (Decrease)
December 31,
January 1, 2016 Additions Deduction on Revaluation of Reclassification
2016
Fixed Assets
Bangunan Fasilitas Pelabuhan 2,773,454,890 4,847,832 1,466,666 (29,222,312) 537,034,989 3,284,648,733 Port Facilities
Kapal 546,184,737 3,822,285 -- -- 26,639,628 576,646,650 Ships
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan 3,205,156,372 100,359,169 4,879,439 (785,171,732) 756,797,678 3,272,262,048 Port Facility Equipments
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 383,031,758 23,692,239 -- -- 270,141,387 676,865,384 Port Facility Installations
Pemeliharaan Signifikan 209,125,705 13,610,004 -- -- (144,565,196) 78,170,513 Significant Maintenance Costs

Tanah 176,069,741 -- -- -- 10,592 176,080,333 Land
Jalan dan Bangunan 757,431,090 11,734,479 -- -- 299,351,658 1,068,517,227 Roads and Buildings
Peralatan 352,118,446 17,268,839 33,135 -- 92,759,621 462,113,771 Equipments
-- -- -- --
Kendaraan 51,736,216 5,216,515 1,108,199 -- 111,467 55,955,999 Vehicles
Emplasement 178,351,511 5,416,547 -- -- 20,986,443 204,754,501 Emplacement

Bangunan Fasilitas Pelabuhan 426,533,294 378,742,704 522,000 -- (515,942,627) 288,811,371 Port Facility Buildings
Kapal 8,805,264 425,039,221 -- -- (26,639,628) 407,204,857 Ships
dan Peralatan Lainnya 210,431,936 920,584,757 -- -- (825,939,335) 305,077,358 Other Equipments
Jalan dan Bangunan 117,244,990 113,661,240 -- -- (206,899,461) 24,006,769 Roads and Buildingss
Tanah 561,313,171 32,834,502 690,422 -- (510,422,609) 83,034,642 Lands
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 66,151,901 197,164,846 -- -- (212,484,384) 50,832,363 Port Facility Installations
Peralatan 27,092,564 66,778,739 -- -- (91,782,700) 2,088,603 Equipments
Emplasemen 6,865,300 33,054,155 -- -- (26,588,774) 13,330,681 Emplacement
Total 10,057,098,886 2,353,828,073 8,699,861 (814,394,044) (557,431,251) 11,030,401,803 Total

Bangunan Fasilitas Pelabuhan 639,820,219 125,992,766 1,466,666 (731,742,593) 36,573,677 69,177,403 Port Facilities
Kapal 154,928,989 25,383,697 -- -- -- 180,312,686 Ships
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan 1,082,918,699 236,058,388 4,879,439 (1,152,336,234) 161,761,414 Port Facility Equipments
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 113,434,593 33,521,506 -- -- -- 146,956,099 Port Facility Installations
Pemeliharaan Signifikan 76,701,085 6,998,955 -- -- (53,492,135) 30,207,905 Significant Maintenance Costs

Jalan dan Bangunan 243,687,624 49,484,832 -- -- 17,382,978 310,555,434 Roads and Buildings
Peralatan 223,326,573 43,189,695 27,780 -- -- 266,488,488 Equipments

Kendaraan 27,840,397 5,290,543 1,005,030 -- 89,173 32,215,083 Vehicles
Emplasement 46,363,837 7,556,111 -- -- -- 53,919,948 Emplacement
Total 2,609,022,016 533,476,493 7,378,915 (1,884,078,827) 553,693 1,251,594,460 Total
Bangunan Fasilitas Pelabuhan 11,923,110 937,153 4,812,438 -- -- 8,047,825 Port Facilities
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan -- -- -- -- -- -- Port Facility Equipments
Total 11,923,110 937,153 4,812,438 -- -- 8,047,825 Total

2015
Bangunan Fasilitas Pelabuhan 2,508,780,898 2,132,833 5,265,113 267,806,272 2,773,454,890 Port Facilities
Kapal 496,880,128 49,304,609 -- -- 546,184,737 Ships
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan 2,188,493,239 2,309,509 13,370,917 1,027,724,541 3,205,156,372 Port Facility Equipments
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 301,892,024 7,670,883 329,150 73,798,001 383,031,758 Port Facility Installations
Pemeliharaan Signifikan 161,422,432 75,455 -- 47,627,818 209,125,705 Significant Maintenance Costs

Tanah 158,036,986 -- -- 18,032,755 176,069,741 Land
Jalan dan Bangunan 639,296,310 5,901,084 1,258,794 113,492,490 757,431,090 Roads and Buildings
Peralatan 329,796,840 14,667,760 9,223,563 16,877,409 352,118,446 Equipments

Kendaraan 53,802,392 745,542 1,873,622 (938,096) 51,736,216 Vehicles
Emplasement 165,295,847 33,600 -- 13,022,064 178,351,511 Emplacement

Bangunan Fasilitas Pelabuhan 363,275,397 378,489,338 8,961,283 (306,270,158) 426,533,294 Port Facility Buildings
Kapal 36,154 8,805,265 36,155 -- 8,805,264 Ships
dan Peralatan Lainnya 28,123,094 1,290,160,383 4,814,013 (1,103,037,528) 210,431,936 Other Equipments
Jalan dan Bangunan 73,920,588 143,725,191 1,569,697 (98,831,092) 117,244,990 Roads and Buildingss
Tanah 404,612,952 154,892,545 -- 1,807,674 561,313,171 Lands
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 23,142,801 112,358,846 -- (69,349,746) 66,151,901 Port Facility Installations
Peralatan 5,722,289 32,575,628 1,040,842 (10,164,511) 27,092,564 Equipments
Emplasemen 2,432,672 17,454,692 -- (13,022,064) 6,865,300 Emplacement
Total 7,904,963,043 2,221,303,163 47,743,149 (21,424,171) 10,057,098,886 Total

Bangunan Fasilitas Pelabuhan 564,914,010 79,927,534 2,149,729 (2,871,596) 639,820,219 Port Facilities
Kapal 132,047,865 22,881,124 -- -- 154,928,989 Ships
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan 957,280,295 156,520,857 13,046,120 (17,836,333) 1,082,918,699 Port Facility Equipments
Instalasi Fasilitas Pelabuhan 93,274,102 20,581,191 325,622 (95,078) 113,434,593 Port Facility Installations
Pemeliharaan Signifikan 41,242,152 35,458,933 -- -- 76,701,085 Significant Maintenance Costs

Jalan dan Bangunan 212,161,397 33,243,748 941,297 (776,224) 243,687,624 Roads and Buildings
Peralatan 199,719,941 29,691,154 3,910,835 (2,173,687) 223,326,573 Equipments

Kendaraan 28,214,520 4,949,908 1,499,455 (3,824,576) 27,840,397 Vehicles
Emplasement 39,591,074 6,772,763 -- -- 46,363,837 Emplacement
Total 2,268,445,356 390,027,212 21,873,058 (27,577,494) 2,609,022,016 Total
Bangunan Fasilitas Pelabuhan 5,550,921 6,372,189 -- -- 11,923,110 Port Facilities
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan 146,042 -- 146,042 -- -- Port Facility Equipments
Total 5,696,963 6,372,189 146,042 -- 11,923,110 Total

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expense was allocated to the
following:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Beban Operasi 677,308,181 533,476,493 390,027,212 Operating Expenses

Total 677,308,181 533,476,493 390,027,212 Total
Rincian Aset Tetap Dalam Proses Pembangunan Details of Fixed Assets Under Construction as of
pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:
Aset Tetap Dalam Proses Pembangunan/ Persentase Penyelesaian/ Estimasi Tahun Penyelesaian/ Biaya Perolehan/
Fixed Assets Under Construction Percentage of Completion Estimated Year of Completion At Cost
2017
Bangunan dan Fasilitas Pelabuhan/ Februari 2018 - November 2018/
Building and Port Facilities 0.1% - 98% February 2018 - November 2018 438,681,893
Kapal/Ships 0% - 98% Februari 2018 - April 2019/
February 2018 - April 2019 857,285,907
Alat-alat Fasilitas Pelabuhan dan
Peralatan Lainnya/Port Facility Januari 2018 - Desember 2018/
Equipments and Other Equipments 0% - 91% January 2018 - December 2018 523,547,725
Jalan dan Bangunan/ Januari 2018 - Juni 2018/
Roads and Builldings 0% - 90% January 2018 - June 2018 66,805,435
Tanah/Lands 62% - 77% Maret 2018 -Desember 2018
March 2018 - December 2018 4,340,900
Instalasi fasilitas Pelabuhan/ 0% - 97% Februari 2018 - November 2018/
Port Facility Installations February 2018 - November 2018 37,365,432
Peralatan/Equipments 13% - 99% Februari 2018 - April 2018/
February 2018 - April 2018 25,563,431
Emplasemen/Emplacement 0% - 40% April 2018 - Agustus 2018
April 2018 - August 2018 46,697,687
Total 2,000,288,410
Fixed Assets Under Construction Percentage of Completion Estimated Year of Completion At Cost
2016
Bangunan dan Fasilitas Pelabuhan/ February 2017 - December 2018/
Building and Port Facilities 0% - 99,3% Februari 2017 - Desember 2018 288,811,371
Kapal/Ships 55% - 99,48 % April - Oktober /April - Oktober 2017 407,204,857
Peralatan Lainnya/Port Facility
Equipments and Other Equipments 15 - 90,73 % June/ Juni 2018 305,077,358
Jalan dan Bangunan/
Roads and Builldings 6,2 - 93,26 % December /Desember 2017 24,006,769
Tanah/Lands 0% December /Desember 2017 83,034,642
Instalasi Fasilitas Pelabuhan/
Port Facility Installations 10% - 75 % June /Juni 2017 50,832,363
Peralatan/Equipments 9% - 95% June /Juni 2017 2,088,603
Emplasemen/Emplacement 4% - 55,2% June /Juni 2017 13,330,681
Total 1,174,386,644

Fixed Assets Under Construction Completion Percentage Estimated Year of Completion At Cost
2015
Bangunan dan Fasilitas Pelabuhan/ Januari - Mei 2016/
Building and Port Facilities 2.27%-97.78% January - May 2016 426,533,294
Kapal/Ships 4%-26.8% 2017 8,805,264
Peralatan Lainnya/Port Facility Januari - Februari 2016/
Equipments and Other Equipments 13.96%-88.57% January - February 2016 210,431,936
Jalan dan Bangunan/ Januari - Februari 2016/
Roads and Builldings 3.47%-95% January - February 2016 117,244,990
Tanah/Lands 100% Januari 2016/January 2016 561,313,171
Instalasi Fasilitas Pelabuhan/
Port Facility Installations 36.53% Februari 2016/February 2016 66,151,901
Peralatan/Equipments 84.84%-91.61% Januari 2016/January 2016 27,092,564
Emplasemen/Emplacement 20.386%-30% Juli 2016/July 2016 6,865,300
Total 1,424,438,420
Hak atas tanah Grup berupa Sertifikat Hak The Group’s land rights such as Rights
Pengelolaan (“HPL”) dan Sertifikat Hak Guna Management Certificate ("HPL")freehold land
Bangunan (“SHGB”). SHGB memiliki masa berlaku (“SHM”) and land-use rights (“SHGB”). The SHGB
antara tahun 2020 hingga 2045 Manajemen will expire between 2020 and 2045. Management
berpendapat bahwa SHGB tersebut dapat believes that the SHGB are extendable.
diperpanjang.
2
Hak atas tanah seluas 578.503 m masih atas Land rights measuring 578,503 sqm is still in the
nama pemilik lama dan saat ini masih dalam name of the former owner and is currently still in
proses balik nama menjadi nama Perusahaan dan the process of being transferred to the Company's
2
hak atas tanah seluas 1.142.991 m saat ini masih name and rights to the land area of 1,142,991 sqm
dalam proses perpanjangan hak. are still in the process of renewal of property rights
as of to date.
Berdasarkan Laporan Badan Pengawasan Based on the Report of Badan Pengawasan

Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
Provinsi Jawa Timur No. LR-860/ PW13/2/2017 Representatives of East Java Province No. LR-
tanggal 2 November 2017 tentang Laporan Hasil 860/PW13/2/2017 dated November 2, 2017 on the
Reviu Perhitungan Konsesi Terminal Gilimas Report of the Review and Evaluation of the Final
Pelabuhan Lembar yang dikelola oleh Report of the Study of Gilimas Terminal Lembar
Perusahaan, maka perusahaan melakukan Port managed by the Company, the Company has
reklasifikasi aset dalam penyelesaian aset tetap reclassified construction in progress of the fixed
sebesar Rp86.461.632 atas aset konsesi Terminal assets amounting to Rp86,461,632 on assets
Gilimas Pelabuhan Lembar ke aset takberwujud concession of Port Terminal Gilimas Lembar to
(Catatan 17). Pada tahun 2017 laporan tersebut intangible assets (Note 17). In 2017 The report is
juga digunakan sebagai dasar untuk penetapan also used as a basis for establishing term
jangka waktu konsesi sebagaimana termuat dalam concession as set forth in the Director Letter to
Surat Direksi kepada Kantor Kesyahbandaran dan Harbourmaster Office and Port Authority Lembar on
Otoritas Pelabuhan Lembar pada tanggal December 21, 2017.
21 Desember 2017.

Perusahaan melakukan revaluasi aset tetap untuk The Company revalued its fixed assets for the group
kelompok aset tetap tertentu yaitu Bangunan of certain fixed assets namely port facility Bulidings
Fasilitas Pelabuhan dan Alat-alat Fasilitas and port facility Equipments (According Letter of
Pelabuhan (sesuai Surat Direksi Directors of the Company No.00036C/PA/JMM-
Perusahaan No.00036C/PA/JMM-XII/2016 tanggal XII/2016 dated December 6, 2016 by using the book
6 Desember 2016) dengan menggunakan nilai value per June 30, 2016. The Company used
buku per 30 Juni 2016. Perusahaan menggunakan independent Appraisal Service, KJPP Immanuel,
Jasa Penilai Indipenden yaitu KJPP Immanuel, Johnny and Rekan Independent assessors where in
Johnny dan Rekan Dasar Penilai Independen basis for estimating the fair value of fixed assets is
untuk mengestimasi nilai wajar aset tetap adalah the cost approach and market approach and
dengan Pendekatan Biaya dan Pendekatan Pasar Appraisal Approach in accordance with Indonesian
dan Pendekatan Penilaian sesuai dengan Standar Appraisal Standard (SPI).
Penilaian Indonesia (SPI).
Asumsi yang digunakan untuk melakukam Assumptions that are required to perform
revaluasi antara lain: revaluation include:
1. Nilai dinyatakan dalam mata uang rupiah. 1. Values are denominated in rupiah.
2. Nilai yang dicantumkan dalam laporan ini serta 2. The amounts included in this report and any
setiap nilai lain dalam Laporan yang other value in the Reportst are part of the
merupakan bagian dari properti yang dinilai property assessed and valid only for the
hanya berlaku sesuai dengan maksud tujuan purpose of the assessment. The value used in
penilaian. Nilai yang digunakan dalam laporan this assessment report should not be used for
penilaian ini tidak boleh digunakan untuk other valuation purposes which may result to
tujuan penilaian lain yang dapat errors.
mengakibatkan terjadinya kesalahan.
3. Penilaian didasarkan pada kondisi pada saat 3. Assessment is based on conditions at the time
dilakukan penilaian berdasarkan data dan of assessment based on data and information
informasi yang diberikan oleh pemilik properti provided by the property owner and the
serta pengalaman dan pengamatan penilai. experience and observation of the appraiser.
Berikut hasil penilaian estimasi nilai wajar yang The following are the results of the fair value
berpengaruh dalam laporan keuangan. estimation in the financial statements.
Harga Perolehan/ Akumulasi Nilai Buku 30 Juni Nilai Wajar/ Fair Selisih Lebih Keuntungan Kerugian
At Cost Penyusutan/ 2016/June 30, value (Kurang)/Excess Revaluasi Revaluasi (Laba
Accumulated 2016 Book Value (Less) (Penghasilan Rugi)/
Depreciation Komprehensif Revaluation
Lain)/Revaluation (profit/loss)
Gains (Other
Comprehensive
Income)
Perusahaan/The Company
Bangunan Fasilitas Pelabuhan/
Port Facilities 2,806,231,227 731,016,090 2,075,215,137 2,761,759,656 686,544,519 791,963,629 (105,419,110)
Alat-Alat Fasilitas Pelabuhan/
Port Facility Equipment 1,648,836,855 499,782,030 1,149,054,825 1,442,202,899 293,148,074 305,192,431 (12,044,357)
Entitas Anak/Subsidiaries
PT Terminal Petikemas
Surabaya 1,076,545,497 515,519,853 561,025,644 572,574,258 11,548,614 11,548,614 --
PT Pelindo Marine Service 13,776,537 1,466,666 12,309,871 28,269,000 15,959,129 15,959,129 --
PT Berlian Jasa Terminal
Indonesia 560,847,647 142,415,928 418,431,719 480,820,956 62,389,237 64,929,286 (2,540,049)
PT Terminal Teluk Lamong 2,117,000 448,867 1,668,133 1,763,344 95,211 156,409 (61,198)
Total 6,108,354,763 1,890,649,434 4,217,705,329 5,287,390,113 1,069,684,784 1,189,749,498 (120,064,714)

Jumlah tercatat aset tetap revaluasian pada tahun The carrying amount of revalued fixed assets in
2016 jika dicatat dengan model biaya adalah 2016 if recorded under the cost model was
sebesar Rp2.499.583 untuk bangunan fasilitas Rp2,499,583 for building port facilities and
pelabuhan dan sebesar Rp2.746.332 untuk alat - Rp2,746,332 for equipment - Port facility tools.
alat fasilitas pelabuhan.
Pada tahun 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, As of December 31, 2017, 2016 and 2015, the
Grup telah mengasuransikan aset tetap dan Aset Group insured its fixed assets and Intangible
Takberwujud (Catatan 17) yang dimiliki, kecuali Assets (Note 17), except land, against the risk of
tanah, terhadap, risiko kebakaran, property all risk, fire, all property risk, all industrial risks and any
industrial all risk dan risiko lainnya dengan jumlah other risks with sum insured amount of
pertanggungan masing - masing sebesar Rp9,194,407,437 and USD1,257,277,430 (full
Rp9.194.407.437 dan USD1,257,277,430 (angka amount) for the year December 31, 2017 and
penuh) untuk tahun 31 Desember 2017, Rp6,432,038,851 and USD450,000,000 (full
Rp6.432.038.851 dan USD450,000,000 (angka amount) for the year 2016, Rp6,614,259,187 and
penuh) untuk tahun 2016 dan Rp6.614.259.187 USD350,000,000 (full amount) for the year 2015, to
dan USD350,000,000 (angka penuh) untuk tahun third parties, namely PT Asuransi Ramayana Tbk,
2015, kepada pihak ketiga yaitu PT Asuransi PT Asuransi Jasa Indonesia, PT Jasa Raharja
Ramayana Tbk, PT Asuransi Jasa Indonesia, Putera Muda, PT Zurich Insurance Indonesia,
PT Jasa Raharja Putera Muda, PT Zurich PT Sarana Janesia Utama, PT Chubb General
Insurance Indonesia, PT Sarana Janesia Utama, Insurance Indonesia and PT Wahana Tata, which,
PT Chubb General Insurance Indonesia dan according of the management, is adequate to
PT Wahana Tata, yang menurut pendapat cover possible losses.
manajemen cukup untuk menutup kemungkinan
kerugian yang terjadi.
Berdasarkan Laporan Badan Pengawasan Based on the Report of Badan Pengawasan

Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Keuangan and Pembangunan (BPKP)
Provinsi Jawa Timur No. LR-118/PW13/2/2016 Representatives of East Java Province No.LR-
tanggal 17 Maret 2016 tentang Laporan Hasil 118/PW13/2/2016 dated March 17, 2016 on the
Tinjauan dan Evaluasi atas Laporan Akhir Studi Report of the Review and Evaluation of the Final
Konsesi Terminal Multipurpose Kalimireng Report of the Study of Multipurpoe Terminal
Pelabuhan Gresik yang dikelola oleh PT Berlian Kalimireng Gresik Port managed by PT Berlian
Manyar Sejahtera, maka Grup melakukan Manyar Sejahtera, the Group has reclassified
reklasifikasi aset dalam penyelesaian aset tetap construction in progress in the fixed assets
sebesar Rp566.472.413 atas aset konsesi amounting to Rp566,472,413 on assets
Terminal Pelabuhan Manyar Gresik ke aset concession Port Terminal Manyar Gresik to
takberwujud. Laporan tersebut juga digunakan intangible assets. The report is also used as a
sebagai dasar untuk penetapan jangka waktu basis for establishing term concession and
konsesi dan fee konsesi sebagaimana termuat concession fees as set forth in the Minutes of
dalam Berita Acara Pembahasan Perjanjian Discussion on Concession Agreement with
Konsesi dengan Kantor Kesyahbandaran dan Harbourmaster Office and Port Authority Class II
Otoritas Pelabuhan Kelas II Gresik pada tanggal Gresik on December 30, 2016 (Note 43).
30 Desember 2016 (Catatan 43).
Berdasarkan pada Penilaian dari penilai Based on the appraisal of KJPP Immanuel, Jonny
independen KJPP Immanuel, Jonny dan Rekan and Rekan in its report dated December 10, 2015,
dalam laporannya bertanggal 10 Desember 2015, the fair value of fixed assets land of the Company
nilai wajar aset tetap tanah Perusahaan pada as of December 7, 2015 amounted to
tanggal 7 Desember 2015 adalah sebesar Rp37,722,710.
Rp37.722.710.

Berdasarkan pada Penilaian dari penilai Based on the appraisal of KJPP Immanuel, Jonny
Independen KJPP Immanuel, Jonny dan Rekan and Rekan in their report dated December 6, 2016,
dalam laporannya bertanggal 6 Desember 2016, the fair value of fixed assets ships and roads and
nilai wajar aset tetap Kapal dan Jalan dan buildings of the Company as of June 30, 2016
Bangunan perusahaan pada tanggal 30 Juni 2016 amounted to Rp210,655,800 and Rp550,396,800.
adalah sebesar Rp210.655.800 dan
Rp550.396.800.
Berdasarkan pada Penilaian dari penilai Based on the appraisal, the fair value of fixed
Independen, nilai wajar aset tetap Kapal dan Jalan assets ships and roads and buildings of the
dan Bangunan entitas anak pada tanggal 30 Juni subsidiaries as of June 30, 2016 amounted to
2016 adalah sebesar Rp149.433.000 dan Rp149,433,000 and Rp157,675,400.
Rp157.675.400.
Manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa nilai The Company’s management believes that the fair
wajar tersebut masih relevan karena tidak terdapat value is still relevant because there is no change in
Perubahan kondisi fisik aset tetap tersebut secara the physical conditions of fixed assed significantly
signifikan pada tanggal 31 Desember 2017. in December 31, 2017.
Perhitungan (keuntungan)/kerugian penjualan aset The calculation of the (gain)/loss on disposal of

tetap dan aset tersedia untuk dijual adalah sebagai fixed assets and fixed assets held for sale are as
berikut: follow:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Harga Perolehan 38,282,948 24,824,515 23,151,520 Cost
Akumulasi penyusutan (11,099,973) (24,311,033) (20,532,388) Accumulated depreciation
Nilai buku bersih 27,182,975 513,482 2,619,132 Net book value
Hasil Penjualan 26,762,497 1,300,371 13,020,309 Proceeds from Sales
Laba (rugi) Penjualan aset tetap (420,478) 786,889 10,401,176 Gain (loss) on sale of fixed assets
Penghapusbukuan aset tetap dikarenakan aset Write - off of a fixed asset is due to the asset is
dalam kondisi fisik rusak, tidak ditemukan dan atau physically damaged, was not found or asset is no
aset sudah tidak digunakan. Penghapusbukuan longer used. Write - off of fixed assets in the form
aset tetap berupa penghapusan secara of administrative removal and / or transfer due for
administratif dan atau pemindah tanganan karena sale (Assets available for sale).
dijual (Aset tersedia untuk dijual).
Nilai buku atas aset tetap yang dihapus untuk The book value of fixed assets writen - off as of
tahun 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing- December 31, 2017, 2016 and 2015 amounted to
masing sebesar Rp27.182.975, Rp1.320.946 dan Rp27,182,975 Rp1,320,946 and Rp25,870,091,
Rp25.870.091. respectively.
Pada tahun 2017, 2016 dan 2015, penurunan atas In 2017, 2016 and 2015, deduction in the
akumulasi penurunan nilai aset dikarenakan accumulated impairment is related to the reversal
sehubungan dengan pemulihan penurunan nilai of impairment (recovery) amounting to Rp7,892,
(pemulihan) sebesar Rp7,892, Rp4.812.438 dan Rp4,812,438 and Rp146,042, respectively.
Rp146,042.
Jumlah harga perolehan aset tetap yang telah The Acquisition Cost of fixed assets that are fully
disusutkan penuh dan masih digunakan pada depreciated and still in use for production
tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 as of December 31, 2017, 2016 and 2015,
masing-masing sebesar Rp587.213.218 dan amounted to Rp587,213,218, Rp186,666,358 and
Rp186.666.358 dan Rp354.899.818. Rp354,899,818, respectively.
Pada tahun 2017, Grup melakukan reklasifikasi In 2017, the Group has reclassified the advanced
uang muka kontraktor sebesar Rp109.320.206 payment to contractor amounted to Rp109.320.206
atas alat-alat fasilitas pelabuhan ke aset tetap. consist of port facility equipment to fixed assets.

Penurunan nilai Bangunan Fasilitas Pelabuhan Impairment of Building Facilities Port Facility and
dan Alat-Alat Fasilitas Pelabuhan akibat kerusakan Port Facility Equipment is due to damage of Dock
Dermaga di Pelabuhan Tanjung Intan, at Tanjung Intan, Banjarmasin and Maumere Port
Banjarmasin dan Maumere dikarenakan masih due to still waiting for repair process and insurance
menunggu proses perbaikan dan klaim asuransi. claim.
Kapitalisasi biaya pinjaman pada aset dalam Capitalized borrowing costs in the construction in
proses pembangunan adalah sebagai berikut: progress are as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
PT Bank ANZ Indonesia PT Bank ANZ Indonesia
Saldo Awal 9,167,261 9,167,261 9,017,736 Beginning Balance
Penambahan -- -- 149,525 Additions
Saldo Akhir 9,167,261 9,167,261 9,167,261 Ending Balance
Berdasarkan penelaahan manajemen Perusahaan, Based on review of management of the

tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan- Company, there were no circumstances or
perubahan keadaan yang mengidentifikasikan changes in circumstances which indicated
adanya penurunan nilai aset tetap pada 31 impairment in the value of fixed assets as of
Desember 2017. December 31, 2017.
16. Piutang Lain-lain 16. Other Receivables
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Berdasarkan Pelanggan/By Customer
Pihak Berelasi/Related Parties :
PT Ambang Barito Nusapersada (Lihat Catatan/ See Notes 8, 9) 7,000,000 10,500,000 14,000,000
Sub Total 7,000,000 10,500,000 14,000,000
Bagian Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun/
Current Maturities:
PT Ambang Barito Nusapersada (3,500,000) (3,500,000) (3,500,000)
Sub Total (3,500,000) (3,500,000) (3,500,000)
Piutang Lain-lain - Belum Jatuh Tempo
Other Receivable - Non Current 3,500,000 7,000,000 10,500,000
Berdasarkan Surat Perjanjian Tentang Based on Letter of Agreement regarding Debt

Pembayaran Hutang HK.0501/38/P.III-2010 dan Payment HK.0501/38/P.III-2010 and Addendum
Addendumnya HK.0502/131.1/P.III-2014, Jumlah HK.0502/131.1/P.III-2014, total principal payable
hutang pokok sebesar Rp37.000.000 akan dibayar amounting to Rp37,000,000 shall be paid by
dengan cara angsuran dalam jangka waktu selama installment within 10 Years commencing from
10 tahun terhitung mulai tanggal 1 Januari 2010 January 1, 2010 up to December 31, 2019, at an
sampai dengan tanggal 31 Desember 2019, annual interest rate of 8% from the principal
dengan tingkat bunga 8% per tahun dari saldo amount of the debt decreased.
pokok hutang menurun.
Pinjaman dana tersebut tidak mensyaratkan The loan does not requires the colleteral of a
jaminan suatu aset tertentu. particular asset.

17. Aset Takberwujud 17. Intangible Assets
a. Aset Takberwujud Hak Konsesi dan Lainnya a. Intangible Assets – Consession right and
Other
January 1, 2017 Additions Disposals Reclassification December 31, 2017
Aset Takberwujud - Hak Konsesi Intangible Assets - Consession right
Consession right -
Hak Konsesi - Terminal Teluk Lamong 4,471,161,403 -- -- 1,441,164,277 5,912,325,680 Terminal Teluk Lamong
Hak Konsesi - APBS 952,594,783 -- -- -- 952,594,783 Concession rights - APBS
Hak Konsesi - BMS 729,586,557 21,770,350 -- 6,814,041 758,170,948 Concession rights - BMS
Aset Takberwujud Dalam Penyelesaian Intangible Assets Under Contructions
Konstruksi - Terminal Teluk Lamong 605,936,404 41,336,991 -- (550,872,250) 96,401,145 Construction - Terminal Teluk Lamong
Konstruksi - BMS 6,182,483 3,947,015 -- (6,814,041) 3,315,457 Construction - BMS
Konstruksi - Gilimas -- 58,622,762 86,461,632 145,084,394 Construction - Gilimas
Aset Takberwujud Lainnya : Other Intangible Assets
Merk Dagang 500,000 -- -- -- 500,000 Trademark
Lisensi 2,777,052 26,147 -- -- 2,803,199 Licenses - Net
Piranti Lunak 25,471,547 86,202,869 ---- ---- 111,674,416 Computer Software
Sub Total 6,794,210,229 211,906,134 -- 976,753,659 7,982,870,022 Sub Total
Akumulasi Amortisasi Accumulated Amortization

Aset Takberwujud - Hak Konsesi Intangible Assets - Concession rights
Consession right -
Hak Konsesi - Terminal Teluk Lamong 219,648,817 158,927,157 -- -- 378,575,974 Terminal Teluk Lamong
Hak Konsesi - APBS 70,870,994 52,831,999 -- -- 123,702,993 Concession rights - APBS
Hak Konsesi - BMS 10,146,807 11,210,295 -- -- 21,357,102 Concession rights -BMS
Lisensi 881,923 419,936 -- -- 1,301,859 Licenses - Net
Sub Total 307,100,113 236,039,832 -- -- 543,139,945 Sub Total
Total 6,487,110,116 7,439,730,077 Total
-
Consession right -
Hak Konsesi - Terminal Teluk Lamong 3,916,252,053 -- -- 554,909,350 4,471,161,403 Terminal Teluk Lamong
Hak Konsesi - APBS 952,594,783 -- -- -- 952,594,783 Concession rights - APBS
Hak Konsesi - BMS -- 4,576,695 -- 725,009,862 729,586,557 Concession rights - BMS
Konstruksi - Terminal Teluk Lamong 435,215,980 725,629,774 -- (554,909,350) 605,936,404 Construction - Terminal Teluk Lamong
Konstruksi - BMS 162,699,937 2,019,995 -- (158,537,449) 6,182,483 Construction - BMS
Piranti Lunak 25,328,847 -- -- (25,328,847) -- Computer Software
Merk Dagang 500,000 -- -- -- 500,000 Trademark
Lisensi 1,572,052 1,205,000 -- -- 2,777,052 Licenses - Net
Piranti Lunak 5,337,355 1,125,448 ---- 19,008,744-- 25,471,547 Computer Software
Sub Total 5,499,501,007 734,556,912 -- 560,152,310 6,794,210,229 Sub Total

Consession right -
Hak Konsesi - Terminal Teluk Lamong 93,426,159 126,222,658 -- -- 219,648,817 Terminal Teluk Lamong
Hak Konsesi - APBS 23,262,170 47,608,824 -- -- 70,870,994 Concession rights - APBS
Hak Konsesi - BMS -- 10,146,807 -- -- 10,146,807 Concession rights -BMS
Lisensi 593,741 288,182 -- -- 881,923 Licenses - Net
Total 5,378,941,272 6,487,110,116 Total

17. Aset Takberwujud (Lanjutan) 17. Intangible Assets (Continued)

Consession right -
Hak Konsesi - Terminal Teluk Lamong -- -- -- 3,916,252,053 3,916,252,053 Terminal Teluk Lamong
Hak Konsesi - APBS -- -- -- 952,594,783 952,594,783 Consession right - APBS
Konstruksi - Terminal Teluk Lamong 2,978,035,197 1,373,432,836 -- (3,916,252,053) 435,215,980 Construction - Terminal Teluk Lamong
Konstruksi - APBS 558,259,327 394,335,457 -- (952,594,783) -- Construction - APBS
Konstruksi - BMS 144,699,509 18,000,428 -- -- 162,699,937 Construction - BMS
Piranti Lunak -- 25,328,847 -- -- 25,328,847 Computer Software
Merk Dagang -- 500,000 -- -- 500,000 Trademark
Lisensi 680,095 891,957 -- -- 1,572,052 Licenses - Net
Sub Total 3,684,725,165 1,814,775,842 -- -- 5,499,501,007 Sub Total

Consession right -
Hak Konsesi - Terminal Teluk Lamong -- 93,426,159 -- -- 93,426,159 Terminal Teluk Lamong
Hak Konsesi - APBS -- 23,262,170 -- -- 23,262,170 Construction - APBS
Lisensi 460,512 133,229 -- -- 593,741 Licenses - Net
Total 3,682,654,638 5,378,941,272 Total
Pada tahun 2017, Grup melakukan reklasifikasi In 2017, the Group has reclassified advanced
uang muka kontraktor sebesar Rp890.292.028 payment to contractor amounted to
atas alat-alat fasilitas pelabuhan untuk konsesi Rp890,292,028 consist of port facility
Terminal Teluk Lamong ke aset takberwujud. equipment of Teluk Lamong Terminal to
intangible assets.
Kapitalisasi biaya pinjaman pada aset Capitalized borrowing costs in the intangible
takberwujud dalam proses pembangunan assets (construction) in progress are as
(konstruksi) adalah sebagai berikut : follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Saldo Awal 275,503,124 275,503,124 205,266,669 Beginning Balance
Penambahan 1,874,675 -- 70,236,455 Additions
Saldo Akhir 277,377,799 275,503,124 275,503,124 Ending Balance
PT Bank ANZ Indonesia 168,384,367 168,384,367 168,384,367 PT Bank ANZ Indonesia

Deutsche Bank 22,618,183 22,618,183 22,618,183 Deutsche Bank
Obligasi 84,500,574 84,500,574 84,500,574 Bonds
Bank Sindikasi 1,874,675 -- -- Syndicated Bank
Total 277,377,799 275,503,124 275,503,124 Total

17. Aset Takberwujud (Lanjutan) 17. Intangible Assets (Continued)
Aset hak konsesi merupakan aset yang Assets of concession rights are assets built on
dibangun berdasarkan hak yang diberikan oleh the rights granted by the Ministry of
Kementrian Perhubungan Repubik Indonesia Transportation of the Republic of Indonesia
Kantor Kesyahbandaran dan Otorisasi Harbourmaster Office and Port Authority
Pelabuhan (KSOP) kepada Perusahaan untuk (KSOP) to the Company to build and operate
membangun dan mengoperasikan Terminal Terminal port in Teluk Lamong, Manyar Gresik
Pelabuhan Terminal Teluk Lamong, Manyar and APBS.
Gresik Gilimas dan APBS.
BMS telah memperoleh hak konsesi konsesi BMS had obtained a concession agreement
No.02.00/SPKS/BMS-KSOP/XII/2017 tanggal 15 No.02.00/SPKS/BMS-KSOP/XII/2017 dated
Desember 2017 dengan jangka waktu 76 tahun. December 15, 2017 with a term of 76 years.
Pada tahun 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, As of December 31, 2017, 2016 and 2015, the
Grup telah mengasuransikan Aset Tak Group has insured Intangible Assets together
Berwujud bersama- sama dengan Aset Tetap, with fixed assets, against, fire risk, property all
terhadap, risiko kebakaran, property all risk, risk, industrial all risk and other risks (See Note
industrial all risk dan risiko lainnya. (Lihat 15).
Catatan 15)
Bangunan Fasilitas Pelabuhan BMS telah Port Facilities Buildings of BMS were insured
diasuransikan kepada PT Jasa Asuransi to PT Jasa Asuransi Indonesia against all
Indonesia terhadap seluruh risiko kerugian risks that might incur with coverage as of
dengan nilai pertanggungan pada tang gal December 31, 2017, 2016 and 2015
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 sebesar amounting to Rp217,000,000.
Rp217.000.000.
b. Goodwill b. Goodwill
Goodwill ini merupakan selisih lebih biaya This goodwill represents the excess of
perolehan atas kepemilikan Perusahaan acquisition cost of the Company’s ownership
terhadap nilai wajar aset netto teridentifikasi over the fair value of the PDS’s net asset which
PDS yang diakuisisi pada tanggal 24 Februari was acquired on February 24, 2014 amounting
2014 yaitu sebesar Rp1.143.301. to Rp1,143,301.
Pengujian penurunan nilai atas goodwill Impairment of goodwill is assessed annually

dilakukan secara tahunan dan Perusahaan and a provision should be made when there is
membentuk penyisihan ketika terdapat suatu an indication where the carrying value may be
indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami impaired.
penurunan.
18. Aset Tidak Lancar Lainnya 18. Other Non Current Assets
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Uang Jaminan 15,599,021 7,995,430 6,520,505 Security Deposits
Piutang dalam Receivables from
Kepengurusan Negara 17,636,751 19,560,896 20,751,629 the State Management
Allowance of Long-Term Other
Penyisihan Piutang dalam Receivable from
Kepengurusan Negara (17,636,751) (19,560,896) (20,751,629) State Management
Aset Tetap Penugasan -- 2,418,438 2,418,438 Assigned Fixed Assets
Akumulasi Penyusutan Aset Accumulated Depreciation of
Tetap Penugasan -- (1,294,226) (1,243,523) Assigned Fixed Assets
Aset Tetap Tidak Berfungsi -- -- 1 Obsolete Fixed Assets
Total 15,599,021 9,119,642 7,695,421 Total

18. Aset Tidak Lancar Lainnya (Lanjutan) 18. Other Non Current Assets (Continued)
Aset tetap penugasan merupakan aset tetap milik The assigned fixed asset is a government-owned
pemerintah yang dialihkan ke Perseroan pada saat fixed asset transferred to the Company at the time
perubahan bentuk Perseroan pada tahun 1992 dari of change in the form of the Company in 1992 from
perum pelabuhan menjadi Perusahaan. general port company to the Company.
 Uang jaminan merupakan uang jaminan listrik  Security deposits are deposits for electricity,
kepada PLN, telepon dan PDAM. telephone line and clean water line.
 Piutang jangka panjang lainnya merupakan  Long-term receivables are doubtful accounts
piutang macet dan telah didaftarkan pada which have already been registered to
PUPN untuk ditindaklanjuti. Government Collector Agency for Collection or
for follow up.
19. Utang Usaha 19. Trade Payables
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
a. Berdasarkan Pemasok : a. By Supplier
Pihak Berelasi (Catatan 8) 80,623,280 213,063,833 147,805,339 Related parties (Note 8)
Belum Difakturkan 101,945,848 -- -- Unbilled
Pihak Ketiga Third parties
Belum Difakturkan 348,752,962 -- -- Unbilled
Total 1,111,357,491 883,289,693 1,067,426,848 Total
b. Berdasarkan Mata Uang b. By Original Currency

USD 128,912,895 12,151,993 422,420,014 USD
EUR 51,261,815 26,428,949 -- EUR
Rupiah 931,182,780 844,708,751 645,006,834 Rupiah
Total 1,111,357,491 883,289,693 1,067,426,848 Total
Saldo utang usaha termasuk utang retensi. The balance of trade payables includes retention
Penjelasan lebih terinci atas beberapa pemasok payables. For more detailed explanation of some
lihat Catatan 43. suppliers see Note 43.
Atas utang usaha Grup tidak terdapat jaminan The Group’s debts are not guaranteed by the
yang akan diberikan oleh Perusahaan. Company.
20. Perpajakan 20. Taxation
a. Pajak Dibayar di Muka a. Prepaid Taxes

2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Perusahaan : The Company:
Pajak Pertambahan Value Added Tax
Nilai - Masukan 29,081,021 3,839,243 36,895,071 (VAT) In
PPh Final 9,340,945 6,968,387 -- Final Income Tax
Entitas Anak Subsidiaries:
Pajak Pertambahan Value Added Tax
Nilai Masukan 253,024,231 119,661,493 66,000,893 (VAT) In
Total 291,446,197 130,469,123 102,895,964 Total

20. Perpajakan (Lanjutan) 20. Taxation (Continued)
b. Estimasi Tagihan Pajak b. Estimated Claims for Tax Refund

2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Pajak Pengasilan Badan Corporate Income Tax
Tahun 2010 -- 2,638,491 5,258,541 Year 2010
Tahun 2014 23,251,155 23,251,155 23,251,155 Year 2014
Tahun 2015 -- 219,595,859 219,595,859 Year 2015
Tahun 2016 137,862,610 137,862,610 -- Year 2016
Tahun 2017 146,357,543 -- -- Year 2017
Pajak Pertambahan Nilai Vallue Added Tax
Tahun 2010 250,056 8,681,587 8,681,587 Year 2010
Tahun 2014 -- -- 80,805,362 Year 2014
Tahun 2015 -- 117,136,338 108,919,649 Year 2015
Tahun 2016 48,192,674 48,192,674 -- Year 2016
Tahun 2017 24,721,061 -- -- Year 2017
Pajak Bumi dan Bangunan Land and Building Tax
PT Terminal Petikemas PT Terminal Petikemas
Surabaya -- 1,314,961 1,314,961 Surabaya
Pajak Pengasilan Badan Corporate Income Tax
PT Berlian Jasa Terminal PT Berlian Jasa Terminal
Indonesia dan Entitas Anak 57,966,752 57,297,606 22,856,126 Indonesia and Subsidiaries
PT Pelindo Husada Citra 1,477,906 1,184,650 -- PT Pelindo Husada Citra
PT Pelindo Marine Service 113,128 192,407 -- PT Pelindo Marine Service
PT Terminal Teluk Lamong 4,044,346 4,798,123 766,259 PT Terminal Teluk Lamong
Total 444,237,232 622,146,461 471,449,499 Total
 Pajak Pengasilan Badan 2010  Corporate Income Tax 2010

Atas kelebihan pajak badan tahun 2010 Due to overpayment of corporate income tax in
sebesar Rp7.554.656, Perusahaan telah 2010 amounting to Rp7,554,656, the Company
memperoleh putusan hasil pemeriksaan pajak has received results of tax audits based on Tax
berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Lebih Overpayment Assessment Letter of Corporate
Bayar Pajak Penghasilan Badan (SKPLB) No. Income Tax (SKPLB) No. 00003/406/10/093/13
00003/406/10/093/13 tanggal 18 Desember dated December 18, 2013 from the Head of the
2013 dari Kepala Kantor Pelayanan Pajak Tax Office for Large Four Taxpayers, the
Wajib Pajak Besar Empat, Perusahaan Company declared an overpayment of
dinyatakan lebih bayar pajak penghasilan corporate income tax for the year 2010
badan untuk tahun 2010 tersebut sebesar amounting to Rp2,627,479 with a net income of
Rp2.627.479 dengan penghasilan neto Rp89,710,150. On the overpayment, the
sebesar Rp89.710.150. Atas lebih bayar Company has filed a request for the refund of
tersebut, Perusahaan telah mengajukan the excess income tax payments to the Tax
permintaan pengembalian kelebihan Office for Large Four Taxpayers No.
Pembayaran Pajak Penghasilan kepada KU.05/02/P.III-2014 through letter dated
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar February 7, 2014 and overpayment has been
Empat melalui Surat No KU.05/02/P.III-2014 compensated with Tax Underpayment
tanggal 7 Februari 2014 dan lebih bayar Assessment Letter and Tax Collection Notice
tersebut telah dikompensasikan dengan Surat of Value Added Tax period January-December
Ketetapan Pajak Kurang Bayar Pajak dan 2010 amounted Rp2,627,479.
Surat Tagihan Pajak, atas Pajak Pertambahan
Nilai masa Januari-Desember 2010 sebesar
Rp2.627.479.

Perusahaan mengajukan keberatan atas Surat The Company filed an objection to the Tax
Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) Overpayment Assessment Letter (SKPLB)
tersebut melalui suratnya No. KU.05/20/P.III- through letter No. KU.05 / 20 / P.III-2014 dated
2014 tanggal 5 Maret 2014 dan dengan March 5, 2014 and by Decree No. KEP-241 /
Keputusan No.KEP-241/WPJ.19/2015 tanggal WPJ.19 / 2015 dated 16 February 2015 chose
16 Februari 2015 permohonan tersebut petition was granted partially and increase the
dikabulkan sebagian dan menambah jumlah amount of overpaid income tax become
PPh yang lebih dibayar menjadi sebesar amounted to Rp2,667,995. The Company still
Rp2.667.995. Perusahaan masih keberatan had reservations so appealed by letter No.
sehingga mengajukan banding dengan surat KU.05/50/P.III.2015 dated March 27, 2015.
No. KU.05/50/P.III.2015 tanggal 27 Maret 2015
Berdasarkan Putusan Pengadilan Pajak Based on the Tax Court Decision

No.Put.77827/PP/M.XIIIA/15/2016 tanggal No.Put.77827/PP/M.XIIIA/15/2016 dated
24 November 2016, Pengadilan Pajak November 24, 2016, the Tax Court declared to
menyatakan mengabulkan seluruh fully grant the Company's appeal against the
permohonan banding Perusahaan terhadap decision of the Director General of Tax
Keputusan Direktur Jenderal Pajak No. KEP- No. KEP-241/WPJ.19/2015 dated
241/WPJ.19/2015 tanggal 16 Februarl 2015 February 16, 2015 on the Objections to Tax
tentang Keberatan atas Surat Ketetapan Pajak Overpayment Assessment Letter of
Lebih Bayar Pajak Penghasilan Tahun Pajak Corporate Income Taxes Year 2010
2010 No. 00003/406/10/093/13 tanggal No. 00003/406/10/093/13 dated December 18,
18 Desember 2013 dengan perhitungan total 2013 with the calculation total overpayment
pajak lebih bayar sebesar Rp5.258.541. tax amounting to Rp5.258.541.
Perusahaan telah menerima pengembalian The Company received the refund on

lebih bayar pajak penghasilan tahun 2010 overpayment of income tax in 2010 amounting
tersebut sebesar Rp2.590.546 pada tanggal to Rp2,590,546 on January 12, 2017 via Bank
12 Januari 2017 melalui Bank Negara Negara Indonesia.
Indonesia.

Berdasarkan SKPKB Pajak Penghasilan Based on the SKPKB of Corporate Income Tax
Badan No. 00001/206/14/093/16 tanggal 17 No. 00001/206/14/093/16 dated February 17,
Februari 2016 dari Kepala Kantor Pelayanan 2016 from the Head of Tax Office of the Large
Pajak Wajib Pajak Besar Empat, Perusahaan Four Taxpayer, the Company stated
dinyatakan kurang bayar pajak penghasilan underpayment of corporate income tax for
badan untuk tahun 2014 sebesar Rp8.959.588 2014 amounting to Rp8,959,588 plus
ditambah sanksi administrasi sebesar administrative sanction amounting to
Rp2.508.685, dengan penghasilan kena Pajak Rp2,508,685, with taxable income amounting
sebesar Rp785.944.424. Perusahaan telah to Rp785,944,424. The Company has filed an
mengajukan keberatan atas SKPKB tersebut objection on the SKPKB through Letter No.
melalui Surat No. KU.05/47/P.III-2016 tanggal KU.05 / 47 / P.III-2016 dated March 31, 2016.
31 Maret 2016.
Berdasarkan Surat Kementrian Keuangan Based on the Letter of the Ministry of Finance
Republik Indonesia Keputusan Direktur of the Republic of Indonesia Decision of
Jenderal Pajak Kepala Kantor Wilayah DJP Director General of Taxation Head of Regional
Wajib Pajak Besar No.KEP- Office of DGT Taxpayer No.KEP-
00330/KEB/WPJ.19/2017 tanggal 16 Maret 00330/KEB/WPJ.19/2017 dated March 16,
2017, Dirjen Pajak memutuskan menolak 2017, Dirgen of Taxation rejected the objection
keberatan Wajib Pajak dalam of the Tax Payer in his letter number
suratnya No KU.05/47/P.III.2016 tanggal 31 KU.05/47/P.III.2016 dated March 31, 2016 and
Maret 2016 dan mempertahankan jumlah maintain the amount of tax payable.
pajak yang masih harus dibayar.

Perusahaan telah membayar pajak terutang The Company has paid the indebted tax on
atas keputusan tersebut pada tanggal 17 Mei such decision on May 17, 2017. The Company
2017. Perusahaan mengajukan banding atas appealed against the decision.
surat keputusan tersebut.
Pada tanggal 14 Juni 2017, Perusahaan On June 14, 2017, the Company through Letter
melalui Surat No.KU.05/44/P.III-2017 No.KU.05/44/P.III-2017 filed an Appeal on
mengajukan Banding atas Keputusan Decision of the Director General of Tax
Direktur Jenderal Pajak No.KEP- No.KEP-00330/KEB/WPJ.19/2017 dated
00330/KEB/WPJ.19/2017 tanggal 16 Maret March 16, 2017 to the Tax Court Objection of
2017 kepada Pengadilan Pajak tentang SKPKB PPh Badan Year 2014.
Keberatan atas SKPKB PPh Badan Tahun
2014.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak lebih Based on Tax Assessment Letter on the
Bayar Pajak Penghasilan excess of payment of Income Tax No.
No.00024/406/15/093/17 tanggal 22 Mei 2017 00024/406/15/093/17 dated May 22, 2017 from
dari Direktorat Jenderal Pajak Kantor the Directorate General of Tax Office Tax
Pelayanan Pajak wajib Pajak Besar Empat, Service for Large Four Taxpayers, the
Perusahaan dinyatakan lebih bayar Pajak Company is declared to overpay Tax for fiscal
Penghasilan tahun pajak 2015 sebesar year 2015 amounting to Rp219,518,424 and
Rp219.518.424 dan telah dikompensasikan has compensated with the assessment letters
dengan Surat ketetapan Pajak Kurang bayar on tax underpayment amounting to
sebesar Rp4.668.213. Lebih bayar Pajak Rp4,668,213. The overpayment of Taxes
sebesar Rp214.850.210 telah diterima amounting to Rp214,850,210 was received by
Perusahaan pada tanggal 21 Juni 2017 melalui the Company on June 21, 2017 through Bank
Bank Negara Indonesia. Negara Indonesia.

Atas lebih bayar PPh badan tahun 2016, For the overpayment of corporate income tax in
Perusahaan masih dalam proses diperiksa 2016, the Company still in the process
oleh Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak examined by the Tax Office for Large
Besar Empat Taxpayers Four.
 Pajak Pertambahan Nilai 2010  Value Added Tax 2010

Pada tanggal 10 Agustus 2017 dan 20 On August 10, 2017 and December 20, 2017,
Desember 2017, perusahaan telah the Company has obtained a Tax Court
memperoleh Putusan Pengadilan Pajak Decision on Taxpayer Objection of Tax
tentang Keberatan Wajib Pajak atas Surat Assessment Letter for Underpayment of Value
Ketetapan Pajak Kurang Bayar Pajak Added Tax on Goods and Services of the Tax
Pertambahan Nilai Barang dan Jasa Masa Period from January - December 2010,
Pajak Januari - Desember 2010, dimana whereby the Tax Court declared grant part of
Pengadilan Pajak menyatakan mengabulkan the Company's Appeal against to the Decision
sebagian Permohonan Banding Perusahaan of the Director General of Taxation amounting
terhadap Keputusan Direktur Jenderal Pajak to Rp6,134,145
sebesar Rp6.134.145
Pengembalian atas Keputusan Pengadilan The refund on the Tax Court Decision for VAT
Pajak untuk PPN masa Pajak Januari s/d for the tax period of January to December 2010
Desember 2010 tersebut sebesar Rp6.134.145 amounting to Rp6,134,145 has been offset
telah dikompensasikan dengan Utang Pajak against the October 2017 VAT tax payable
Pertambahan Nilai masa pajak Oktober 2017, Withholding Tax Exemption Letter (SPMKP).
melalui pemotongan Surat Perintah Membayar while, for the Refund of Tax Court's decision on

kelebihan Pajak (SPMKP). Sementara untuk Value Added Tax for November 2010
Pengembalian atas keputusan Pengadilan amounting to Rp250,056, until the date of this
Pajak atas Pajak Pertambahan Nilai masa report, has not been received by the Company.
November 2010 sejumlah Rp250.056, sampai The amount not granted by Tax Court Decision
tanggal laporan ini belum diterima amounting to Rp2,266,145 was charged to
Perusahaan. Jumlah yang tidak dikabulkan current year's Profit or Loss.
oleh Keputusan pengadilan Pajak sebesar
Rp2.266.145 dibebankan pada Laba Rugi
tahun berjalan.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Lebih Based on Tax Overpayment Assessment Letter
Bayar Pajak Pertambahan Nilai Barang dan of Value Added Tax on Goods and Services
Jasa No.00019/407/14/093/16 tanggal 17 No.00019/407/14/093/16 dated February 17,
Februari 2016 dari Direktorat Jenderal Pajak 2016 from the Directorate General of Taxation
Kantor Pelayanan Pajak wajib Pajak Besar Tax Office for Large Four Taxpayers, the
Empat, Perusahaan dinyatakan lebih bayar Company declared overpayment of Value
Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa Added Tax on Goods and Services for the tax
masa pajak Desember 2014 sebesar period December 2014 amounting to
Rp81.349.835 dan telah diterima Perusahaan Rp81,349,835 and was received by the
pada tanggal 17 Maret 2016 melalui Bank Company on March 17, 2016 via Bank Negara
Negara Indonesia. Indonesia.
Perusahaan juga menerima SKPKB dari Company also received an SKPKB from the
Direktorat Jenderal Pajak Kepala Kantor Directorate General of Taxes Head of Tax
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Empat, Office for Large Four Taxpayer, for Value
untuk Pajak Pertambahan Nilai masa pajak Added Tax for the year 2014 consists of the
tahun 2014 yang terdiri sebagai berikut : following:
Tanggal Bunga/ Interest Total
Tanggal Jatuh Pokok Pajak/
Jenis Surat/ Nomor Surat/ Number Surat/ The Yg Hrs
Bulan/ Month Tempo/ Due Principal of Pasal/ Article 13
Types of Letter Of Letter Date of the dibayar/ To
Date Tax (3) and 13(5)
Letter be Paid
JANUARY SKPKB PPN 00007/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,151,247 786,964 1,938,211
FEBRUARY SKPKB PPN 00008/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,146,744 762,430 1,909,174
MARCH SKPKB PPN 00009/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,436,537 843,706 2,280,243
APRIL SKPKB PPN 00010/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,120,973 988,440 2,109,413
MAY SKPKB PPN 00011/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,143,219 1,143,219 2,286,438
JUNE SKPKB PPN 00012/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,138,587 1,138,587 2,277,174
JULY SKPKB PPN 00013/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,328,453 1,328,453 2,656,906
AUGUST SKPKB PPN 00014/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,268,814 1,268,814 2,537,628
SEPTEMBER SKPKB PPN 00015/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,161,180 1,161,180 2,322,360
OCTOBER SKPKB PPN 00016/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 1,235,712 1,235,712 2,471,424
NOVEMBER SKPKB PPN 00017/207/14/093/16 17-Feb-16 16-Mar-16 990,111 990,111 1,980,222
TOTAL 13,121,577 11,647,616 24,769,193
Perusahaan telah mengajukan keberatan The Company filed an objection letter dated
dalam suratnya tertanggal 31 Maret 2016 atas March 31, 2016, over the SKPKB for the Tax
SKPLB masa Pajak Januari sampai November Period January to November 2014 and SKPLB
Tahun 2014 dan SKPLB masa Desember for December 2014 to the Head of Tax Office
Tahun 2014 tersebut kepada Kepala Kantor of the Large Four Taxpayer. Payment of the
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Empat. SKPLB .
Pembayaran terhadap SKPLB

Pengajuan Surat Keberatan Perusahaan Submission of Corporate Objection Letter

tertanggal 31 Maret 2016 atas SKPKB masa dated March 31, 2016 on SKPKB for the Tax
Pajak Januari Sampai November Tahun 2014, Period January to November 2014, on March
pada tanggal 16 dan 17 Maret 2017, 16 and 17, 2017, the Company has received
Perusahaan telah menerima Surat Keputusan the Director General of of Taxation Letter from
Direktur Jenderal Pajak Kepala Kantor Wilayah the Head of Regional Office of DGT Taxpayer
DJP Wajib Pajak Besar tentang keberatan regarding the objection Taxpayer for SKPKB of
Wajib Pajak atas SKPKB Pajak Pertambahan Value Added Tax on Goods and Services for
Nilai Barang dan Jasa masa Januari Sampai January to November 2014 by granting part of
November Tahun 2014 dengan mengabulkan the objection and deducting the amount of tax
sebagian keberatan tersebut dan due to be paid in the SKPKB of Value Added
mengurangkan jumlah Pajak yang masih harus Tax of Goods and Services as eith details a
dibayar dalam SKPKB Pertambahan Nilai follows:
Barang dan Jasa yang terinci sebagai berikut :
SKPKB Tanggal
Tanggal Total yang SKPKB
No. Keputusan Keputusan Total yang
Masa Pajak/ Nomor/ Number Penerbitan / Masih Harus menjadi /
No Pokok Pajak/ Keberatan/No. Decision of Keberatan/ Date dikabulkan/
Tax Period SKPKB Date of Dibayar/T otal SKPKB
Principal of Sanksi Bunga/ Objection of the Objection Total granted
Issuance Still Paid becomes
Tax Decision
1 Januari 00007/207/14/093 17-Feb-16 1,151,247 786,964 1,938,211 KEP-00335/KEB/WPJ.19/2017 17/03/2017 80,603 1,857,608
2 Februari 00008/207/14/093 17-Feb-16 1,146,744 762,430 1,909,174 KEP-00337/KEB/WPJ.19/2017 17/03/2017 105,847 1,803,327
3 Maret 00009/207/14/093 17-Feb-16 1,436,537 843,706 2,280,243 KEP-00338/KEB/WPJ.19/2017 17/03/2017 98,581 2,181,662
4 April 00010/207/14/093 17-Feb-16 1,120,973 988,440 2,109,413 KEP-00325/KEB/WPJ.19/2017 16/03/2017 92,453 2,016,960
5 Mei 00011/207/14/093 17-Feb-16 1,143,219 1,143,219 2,286,438 KEP-00326/KEB/WPJ.19/2017 16/03/2017 137,614 2,148,824
6 Juni 00012/207/14/093 17-Feb-16 1,138,587 1,138,587 2,277,174 KEP-00327/KEB/WPJ.19/2017 16/03/2017 122,805 2,154,369
7 Juli 00013/207/14/093 17-Feb-16 1,328,453 1,328,453 2,656,906 KEP-00336/KEB/WPJ.19/2017 17/03/2017 50,076 2,606,830
8 Agustus 00014/207/14/093 17-Feb-16 1,268,814 1,268,814 2,537,628 KEP-00339/KEB/WPJ.19/2017 17/03/2017 236,887 2,300,741
9 September 00015/207/14/093 17-Feb-16 1,161,180 1,161,180 2,322,360 KEP-00340/KEB/WPJ.19/2017 17/03/2017 31,200 2,291,160
10 Oktober 00016/207/14/093 17-Feb-16 1,235,712 1,235,712 2,471,424 KEP-00324/KEB/WPJ.19/2017 16/03/2017 56,803 2,414,621
11 November 00017/207/14/093 17-Feb-16 990,111 990,111 1,980,222 KEP-00328/KEB/WPJ.19/2017 16/03/2017 23,897 1,956,325
13,121,577 11,647,616 24,769,193 1,036,766 23,732,427
Penerimaan dari sebagian Keberatan Pajak The receipt of part of the Tax Objections has
Tersebut telah diterima Perusahaan pada been received by the Company on May 17,
tanggal 17 Mei 2017. 2017.

Berdasarkan Surat Ketetapan Pajak lebih Based on Tax Overpayment Assessment Letter
Bayar Pajak Pertambahan Nilai Barang dan of Value Added Tax on Goods and Services
Jasa No.00012/407/15/093/17 tanggal No.00012/407/15/093/17 dated February 21,
21 Februari 2017 dari Direktorat Jenderal 2017 from the Directorate General of Taxation
Pajak Kantor Pelayanan Pajak wajib Pajak Tax Office for Large Four Taxpayers, the
Besar Empat, Perusahaan dinyatakan lebih Company declared overpayment of Value
bayar Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Added Tax on Goods and Services for the tax
Jasa masa pajak Desember 2015 sebesar period December 2015 amounting to
Rp107.184.605 dan telah diterima Perusahaan Rp107,184,605 and was received by the
pada tanggal 14 Maret 2017 sebesar Company on March 14, 2017 amounting to
Rp105.795.003 setelah dikompensasikan Rp105,795,003 after compensating with Tax
dengan terutang Pajak sebesar Rp1.389.802 payable amounting to Rp1,389,802 via Bank
melalui Bank Negara Indonesia. Negara Indonesia.
 Pajak Pertambahan Nilai 2016 dan 2017  Value Added Tax 2016 and 2017
Atas Pajak Pertambahan Nilai 2016 dan 2017, For the Value Added Tax in 2016 and 2017,
Perusahaan belum diperiksa oleh Kantor the Company not yet examined by the Tax
Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Empat Office of the Large Taxpayer Four.

BJTI telah menerima Surat Ketetapan Pajak BJTI received Notice of Tax Overpayment
Lebih Bayar (SKPLB) No. Assessment (SKPLB) No.
00005/406/15/093/17 pada 6 April 2017 atas 00005/406/15/093/17 dated April 6, 2017 of
lebih bayar pajak penghasilan badan tahun overpayment of corporate income tax for the
2015. Dalam SKPLB tersebut, BJTI dinyatakan overpayment amounting to Rp13,855,171, less
lebih bayar sebesar Rp13.855.171, lebih kecil year 2015. In the SKPLB, BJTI is stated that
dari yang dicatat BJTI yakni sebesar than amount recorded by BJTI amounting to
Rp21.777.420. BJTI telah menerima restitusi Rp21,777,420. BJTI has received restitution
sebesar Rp10.377.508 yang telah amounting to Rp10,377,508 which has been
dikompensasi dengan Surat Ketetapan Pajak compensated with Notice of Tax
Kurang Bayar Pajak Pertambahan Nilai masa Underpayment Assessment for Value Added
Mei dan Desember 2015 sebesar Tax for May and December 2015 amounting to
Rp3.477.663. BJTI telah mengajukan Rp3,477,663. BJTI has filed an objection to the
keberatan atas SKP tersebut dengan SKP by submitting a letter No.
mengirimkan surat No. SK.296-00/VI/BJTI- SK.29600/VI/BJTI-2017 dated June 30, 2017.
2017 tanggal 30 Juni 2017. Sampai dengan As of the date of the financial statements, the
tanggal laporan keuangan, banding tersebut appeal is still in process.
masih dalam proses.
BJTI juga menerima Surat Ketetapan Pajak BJTI also received Notice of Tax Assessment
(SKP) Pajak Pertambahan Nilai (PPN) masa (SKP) of Value Added Tax (VAT) for January to
Januari sampai dengan Desember 2015 senilai December 2015 amounting to Rp13,349,053,
Rp13.349.053, BJTI telah mengirimkan surat BJTI has submitted an appeal letter for that
banding atas SKP tersebut dengan rincian SKP with details as follows:
sebagai berikut:
Masa Pajak/ Tax Jenis Pajak/ Keterangan/ Surat Banding/ Letter of
No Jenis SKP/ Type of SKP No SKP/ SKP Number SKPKB
Period Type of Tax Information Appeal
1 Surat Keterangan Pajak Nihil/ Januari/ PPN/
Nil Tax Assessment 00027/507/15/093/17 January , 2015 VAT --
2 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar/ Februari/ PPN/ Proses Banding/
Tax Underpaiment Assessment 00042/207/15/093/17 February , 2015 VAT 2,075,391 Appeals Prosses SK.296-02/VI/BJTI-2017
3 Surat Keterangan Pajak Nihil/ Maret/ PPN/
Nil Tax Assessment 00028/507/15/093/17 March , 2015 VAT --
4 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar/ April/ PPN/ Proses Banding/
Tax Underpaiment Assessment 00043/207/15/093/17 April, 2015 VAT 2,539,162 Appeals Prosses SK.296-03/VI/BJTI-2017
5 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar/ Mei/ PPN/ Proses Banding/
Tax Underpaiment Assessment 00044/207/15/093/17 May, 2015 VAT 1,298,392 Appeals Prosses SK.296-04/VI/BJTI-2017
6 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar/ Mei/ PPN/
Tax Underpaiment Assessment 00027/107/15/093/17 May, 2015 VAT 1,084,848
7 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar/ Juni/ PPN/ Proses Banding/
Tax Underpaiment Assessment 00045/207/15/093/17 June, 2015 VAT 224,968 Appeals Prosses SK.296-05/VI/BJTI-2017
8 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar/ July/ PPN/ Proses Banding/
Tax Underpaiment Assessment 00046/207/15/093/17 July, 2015 VAT 47,856 Appeals Prosses SK.296-06/VI/BJTI-2017
9 Surat Keterangan Pajak Nihil/ Agustus/ PPN/
Nil Tax Assessment 00029/507/15/093/17 August, 2015 VAT --
10 Surat Keterangan Pajak Nihil/ September/ PPN/
Nil Tax Assessment 00030/507/15/093/17 September, 2015 VAT --
11 Surat Keterangan Pajak Nihil/ Oktober/ PPN/
Nil Tax Assessment 00031/507/15/093/17 October, 2015 VAT --
12 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar/ Nopember/ PPN/
Tax Underpaiment Assessment 00047/207/15/093/17 November, 2015 VAT 8,355
13 Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar/ Desember/ PPN/ Proses Banding/
Tax Underpaiment Assessment 00048/207/15/093/17 December, 2015 VAT 6,070,080 Appeals Prosses SK.296-07/VI/BJTI-2017
Total 13,349,052
Kurang bayar sebesar Rp3.477.663 The underpayment amounting to

dikompensasikan ke penerimaan restitusi Surat Rp3,477,663,017 is compensated to the receipt
Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) pajak of tax refund (SKPLB) for corporate income tax
penghasilan badan tahun 2015 sehingga in 2015 so that the Company paid the
Perusahaan membayar sisa dari kurang bayar remaining of the underpayments amounting to
tersebut sebesar Rp9.871.390. Sampai dengan Rp9,871,390. As of the date of the financial
tanggal laporan keuangan, proses banding statements, the appeals process is still in
masih dalam proses. process.

c. Utang Pajak c. Tax Payables

2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Perusahaan : The Company:
PPh Pasal 23/26 974,928 2,476,352 3,423,671 Income Tax Art 23/26
PPh Pasal 21 8,877,504 9,035,912 8,906,950 Income Tax Article 21
PPh Pasal 15 435,274 790,166 248,513 Income Tax Article 15
PPh Pasal 4 (2) 22,361,868 7,571,375 11,300,641 Income Tax Article 4 (2)
PPN -- 1,310,039 35,330,770 VAT
PPN Wajib Pungut 30,783,897 24,282,032 28,668,582 VAT Required to Pay
Pajak Lainnya/Utang SKPKB 181,021 -- 78,011 Others Tax/ Underpayment
Entitas Anak : Subsidiaries:
PPh Pasal 25 3,102,274 5,162 21,643,980 Income Tax Article 25
PPh Pasal 23/26 13,585,016 14,708,640 12,005,572 Income Tax Article 23/26
PPh Pasal 15 477,244 958,292 109,124 Income Tax Article 15
PPN (Bersih) 949,773 9,095,028 6,073,986 VAT (net)
PPh Pasal 4 ayat 2 227,280 2,743,535 517,011 Income Tax Article 4 (2)
Pajak Bumi dan Bangunan -- 227,681 -- Land and Building Tax
Utang Pajak Lainnya -- 26,540 -- Others tax
Total 126,440,505 118,924,652 187,094,417 Total
d. Beban Pajak d. Tax Expenses

2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Pajak Final 45,806,243 33,603,296 32,907,581 Current Tax - Final
Pajak Penghasilan : Income Tax:
Pajak Kini dan Current Tax and
Koreksi Pajak Tahun Lalu 453,185,371 371,401,946 373,391,518 Prior Years Tax Adjusment
Pajak Tangguhan 171,411,539 (134,093,893) (26,330,181) Deferred Tax
Total Pajak Penghasilan 624,596,910 237,308,053 347,061,337 Total Income Tax
Total 670,403,153 270,911,349 379,968,918 Total

Pajak Final 40,488,717 30,066,270 29,966,639 Current Tax - Final
Pajak Penghasilan : Income Tax :
Pajak Kini -- -- -- Current Tax
Pajak Tangguhan 134,896,914 (124,914,991) 6,042,501 Deferred Tax
Total Pajak Penghasilan 134,896,914 (124,914,991) 6,042,501 Total Income Tax
Sub Total 175,385,631 (94,848,721) 36,009,140 Sub Total
Entitas Anak Subsidiaries
Pajak - Final 5,317,526 3,537,026 2,940,942 Current Tax - Final
Pajak Penghasilan : Income Tax :
Pajak Kini 451,483,017 371,401,946 373,391,518 Current Tax
Koreksi Pajak Tahun Lalu 1,702,354 -- -- Prior Years Tax Adjusment
Pajak Tangguhan 36,514,625 (9,178,902) (32,372,682) Deferred Tax
Total Pajak Penghasilan 489,699,996 362,223,044 341,018,836 Total Income Tax
Total 670,403,153 270,911,349 379,968,918 Total

Pajak Kini Current Tax

Berikut adalah rekonsiliasi antara laba A reconciliation between income before tax and
sebelum pajak menurut laporan laba (rugi) taxable income, referred to the Statements of
komprehensif dengan laba kena pajak adalah Comprehensive of Income, is as follows :
sebagai berikut :
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Laba konsolidasian sebelum Consolidated income
beban pajak penghasilan 2,704,510,401 1,783,228,279 1,542,836,783 before income tax
Laba entitas anak sebelum Subsidiaries' income
beban pajak penghasilan (960,189,065) (671,189,041) (576,190,265) before income tax
Bagian laba bersih Equity in net income of
entitas asosiasi (97,403,931) (44,602,963) (18,189,505) associated
Disesuaikan dengan jurnal Adjusted for consolidated
eliminasi konsolidasi (415,992,636) (222,695,508) (386,261,224) eliminations
Total 1,230,924,769 844,740,767 562,195,789 Total
Perbedaan Permanen : Permanent Differences :
Biaya Bahan 64,602,291 1,046,825 2,125,530 Raw Expense
Biaya Pemeliharaan 3,710,172 722,249 2,891,680 Maintenance Expense
Biaya Asuransi 52,251 188,482 3,510,763 Insurance Expense
Pendapatan konstruksi (100,959,411) -- -- Construction revenue
Biaya Administrasi Kantor 82,811,638 81,714,101 80,478,968 Office Administration Expenses
Biaya Konstruksi 90,182,485 Construction Expense
Biaya Diluar Usaha 110,396,367 112,263,745 14,998,681 Other Expense
Biaya Tunjangan Komunikasi 11,637 13,586 1,256,227 Communication Allowance
Biaya Penyusutan Aset Assets Depreciation Cost
Penugasan (1,874,469) 50,703 50,703 Assignment
Biaya Berkaitan Expense Related to Interest
Pendapatan Final 7,102,206 13,726,520 7,521,639 Income Subjected to Final Tax
Pendapatan yang Bukan Revenue Not Subjected
Merupakan Obyek Pajak (539,220,634) (569,199,859) (391,919,630) to Tax
Pendapatan yang Telah Interest Income Subjected to
Dikenakan PPh Final (707,900,768) (279,000,755) (258,940,344) Final Tax
Sub Total (991,086,235) (638,474,403) (538,025,783) Sub Total
Perbedaan Waktu : Timing Differences :
Cadangan imbalan kerja 16,860,163 483,937 (28,520,612) Employment Benefis
Cadangan penurunan Allowance for
nilai piutang 25,974,512 (18,462,669) (7,313,230) Impairment Loss
Pendapatan bunga yang
masih akan diterima 5,268,702 (3,239,086) 404,780 Accrued Deposits Interest
Bonus dan tantiem (53,413,399) 33,042,927 (13,106,900) Bonus and Tantiem
Penyusutan Aset Tetap (466,838,407) (497,202,622) (52,821,982) Fixed Assets Depreciation
Bunga Obligasi 9,839,480 1,387,643 31,325,911 Bonds Interest
Tunjangan (2,418,895) (20,089,342) 22,327,386 Allowance
Sub Total (464,727,843) (504,079,212) (47,704,646) Sub Total
Total Laba (Rugi) Penghasilan Total Current (Loss) Income
Kena Pajak (224,889,309) (297,812,848) (23,534,640) Tax Expense
Kompensasi Kerugian : Loss Compensation:

Rugi Fiskal tahun sebelumnya Fiscal Loss the previous year
setelah pembetulan (533,319,012) (235,506,164) (211,971,524) after correction
Koreksi SKP 74,859,811 -- -- Tax assessment letter correction
Sisa Rugi Fiskal (683,348,510) (533,319,012) (235,506,164) Fiscal Loss

2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Rincian Beban dan Utang The Details of the Income
Pajak Kini adalah Tax Expenses and
sebagai berikut : Taxes Payable are as follows:
Beban Pajak Kini Current Tax Expense
Perusahaan -- -- -- The Company
Entitas anak Subsidiaries:
Surabaya 357,568,135 321,621,457 311,334,084 Surabaya
PT Pelindo Husada Citra 6,033,307 1,719,443 2,762,671 PT Pelindo Husada Citra
Indonesia 41,953,154 34,105,437 57,480,707 Indonesia
PT Pelindo Marine Service 30,977,195 10,068,381 157,265 PT Pelindo Marine Service
PT Terminal Teluk Lamong 8,190,342 -- -- PT Terminal Teluk Lamong
PT Pelindo Daya Sejahtera 6,760,884 3,887,228 1,656,791 PT Pelindo Daya Sejahtera
Koreksi Pajak Tahun Lalu Prior Years Tax Adjusment
Perusahaan -- -- -- The Company
Entitas anak Subsidiaries:
Surabaya 1,702,354 -- -- Surabaya
Dikurangi Pembayaran
Pajak Dibayar di Muka : Less Prepaid Taxes :
Pajak Penghasilan Income Tax
Pasal 22 16,724,451 31,221,267 36,427,543 Article 22
Pasal 23 127,460,601 104,470,569 69,144,645 Article 23
Pasal 25 2,172,491 2,170,774 114,023,671 Article 25
PT Pelindo Husada Citra 1,891,948 2,681,730 2,472,439 PT Pelindo Husada Citra
Indonesia 41,516,432 68,075,334 79,258,127 Indonesia
PT Berlian Manyar Sejahtera PT Berlian Manyar Sejahtera
(Entitas Anak BJTI) 986,294 394,104 -- (Subsidiaries)
PT Berkah Industri PT Berkah Industri
Mesin Angkat Mesin Angkat
(Entitas Anak BJTI) 120,407 79,669 -- (Subsidiaries)
PT Berlian Manyar Stevedore 35,499 -- -- PT Berlian Manyar Stevedore
(Entitas Anak BJTI) (Subsidiaries)
PT Pelindo Daya Sejahtera 3,088,065 966,382 427,240 PT Pelindo Daya Sejahtera
PT Terminal Teluk Lamong 5,572,231 4,031,864 766,259 PT Terminal Teluk Lamong
Total Pembayaran
Pajak Dibayar di Muka 559,300,933 509,946,528 566,845,449 Total Prepaid Tax
Utang (Piutang) Current Tax Payable
Pajak - Bersih (107,817,916) (138,544,583) (193,453,932) (Receivables) - Net

2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Terinci sebagai berikut : The details :
Utang/(Piutang) pajak Tax payable (Receivable)
Perusahaan (146,357,543) (137,862,610) (219,595,859) The Company
Entitas anak Subsidiaries
PT Pelindo Husada Citra 4,141,359 (962,287) 290,232 PT Pelindo Husada Citra
Indonesia 316,315 (34,049,566) (20,862,590) Indonesia
PT Pelindo Daya Sejahtera 3,672,819 2,920,846 1,229,551 PT Pelindo Daya Sejahtera
PT Terminal Teluk Lamong 2,618,111 (4,031,865) (766,259) PT Terminal Teluk Lamong
Total Utang Pajak Kini Total Current Taxes Payables
Entitas Anak 39,570,744 (287,869) 27,056,757 of Subsidiaries
Piutang pajak Tax Receivable
Entitas Anak PMS: PMS Subsidiaries:
PT Berkah Multi Cargo (9,324) -- -- PT Berkah Multi Cargo
Entitas Anak BJTI: BJTI Subsidiaries:
PT Berlian Manyar PT Berlian Manyar
Sejahtera (986,294) -- -- Sejahtera
PT Berlian Manyar Stevedore (35,499) (394,104) (914,830) PT Berlian Manyar Stevedore
Utang (Piutang) Pajak Total of Current Tax
Tahun Berjalan (107,817,916) (138,544,583) (193,453,932) Payable (Receivables)
Pajak Tangguhan Deferred Tax

Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets (Liabilities)
Aset pajak tangguhan merupakan jumlah Deferred tax assets represent the net amount
bersih setelah diperhitungkan dengan liabilitas after the deduction of deferred tax liabilities of
pajak tangguhan dari entitas anak dengan subsidiaries as follows:
rincian sebagai berikut:
Dikreditkan
Dikreditkan (Dibebankan)
(Dibebankan) ke ke Penghasilan
Koreksi DPP/ laporan laba rugi / Komprehensif Lain/
Adjustment Credited (Charged) Credited (Charged) to
1 Januari 2017/ for The Change to profit or loss Others Comprehensive 31 Desember 2017/
January 1, 2017 of tax base for the year Income for the year December 31, 2017
Liabilitas Pajak tangguhan Deferred Tax Liability
Cadangan penurunan nilai piutang 22,538,480 -- 6,493,628 -- 29,032,108 Allowance for impairment of receivables
Cadangan Tunjangan Pegawai 1,382,725 -- (604,724) -- 778,001 Employee Benefit Reserve
Cadangan Bonus dan Tantiem 54,984,008 -- (13,353,350) -- 41,630,658 Bonus reserve and tantiem
Liabilitas Imbalan Kerja 47,868,551 -- 4,215,041 -- 52,083,592 Post-employment benefit liability
Pendapatan bunga deposito (1,317,175) -- 1,317,175 -- -- Interest income on deposit
Biaya Penerbitan Obligasi 22,155,128 -- 2,459,870 -- 24,614,998 Issuance Cost of Bond
Rugi Fiskal 127,446,093 -- (18,714,953) -- 108,731,140 Tax loss
Penyusutan (217,676,078) -- (116,709,602) -- (334,385,680) Depreciation
Cadangan Penurunan Allowance for impairment
Nilai Aset tetap (1,774,862) -- -- -- (1,774,862) of Fixed Assets
Sub Total 55,606,870 -- (134,896,915) -- (79,290,045) Sub Total
Kuntungan (Kerugian) Aktuaria dari Current Year Actuarial
Imbakan Keja Manfaat Pasti 9,267,048 -- -- 16,268,589 25,535,637 (Gain) Losses
Total 64,873,918 -- (134,896,915) 16,268,589 (53,754,408) Total

Dikreditkan
Koreksi DPP/ laporan laba rugi / Komprehensif Lain/
PT Terminal Petikemas Surabaya (50,927,111) -- (3,969,761) (572,804) (55,469,676) PT Terminal Petikemas Surabaya
PT Pelindo Husada Citra (3,652,449) -- 370,475 577,823 (2,704,151) PT Pelindo Husada Citra
PT Pelindo Marine Service (1,232,633) -- 679,092 99,256 (454,285) PT Pelindo Marine Service
Entitas anak PT Berlian Jasa Subsidiaries PT Berlian Jasa
Terminal Indonesia: Terminal Indonesia:
PT Berlian Manyar Sejahtera 2,191,618 -- (6,604,693) (1,294) (4,414,369) PT Berlian Manyar Sejahtera
Total liabilitas pajak tangguhan 11,253,343 -- (144,421,802) 16,371,570 (116,796,889) Total Deferred Tax Liability
Aset Pajak Tangguhan : Deferred Tax Assets :

Entitas anak: PT Pelindo Husada Citra Subsidiaries PT Pelindo Husada Citra:
PT Prima Citra Nutrindo 39,978 -- (24,625) -- 15,353 Total

Indonesia dan Entitas anak: Indonesia and Subsidiaries:
PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (1,206,913) -- 6,857,002 389,878 6,039,967 PT Berlian Jasa Terminal Indonesia
PT Pelindo Property Indonesia -- -- -- 722 722 PT Pelindo Property Indonesia
PT Berkah Industri Mesin Angkat 114,970 -- 27,786 -- 142,756 PT Berkah Industri Mesin Angkat
PT Berkah Multi cargo -- (453) 453 -- -- PT Berkah Multi cargo
PT Terminal Curah Semarang 767,216 -- (767,216) -- -- PT Terminal Curah Semarang
Total (324,726) (453) 6,118,025 390,600 6,183,445 Total
Entitas anak PT Pelindo Marine Service Subsidiaries PT Pelindo Marine Service:

PT Alur Pelayaran Barat Surabaya 10,606,774 -- (10,147,236) 6,124 465,662 PT Alur Pelayaran Barat Surabaya
PT Pelindo Energi Logistik 473,891 -- 522,692 449 997,032 PT Pelindo Energi Logistik
PT Berkah Multi cargo -- -- 196,208 -- 196,208 PT Berkah Multi cargo
Total 11,080,665 -- (9,428,336) 6,573 1,658,902 Total
PT Terminal Teluk Lamong dan Entitas anak: PT Terminal Teluk Lamong and Subsidiaries:
PT Terminal Teluk Lamong 31,933,127 -- (26,175,639) 29,777 5,787,265 PT Terminal Teluk Lamong
PT Lamong Energi Indonesia 1,351,629 -- 1,662,727 -- 3,014,356 PT Lamong Energi Indonesia
Total 33,284,756 -- (24,512,912) 29,777 8,801,621 Total
PT Pelindo Daya Sejahtera dan Entitas anak: PT Pelindo Daya Sejahtera and Subsidiaries:
PT Pelindo Daya Sejahtera 2,583,425 -- 653,780 93,201 3,330,406 PT Pelindo Daya Sejahtera
PT Tanjung Emas Daya Sejahtera 161,782 -- 204,331 -- 366,113 PT Tanjung Emas Daya Sejahtera
Total 2,745,207 -- 858,111 93,201 3,696,519 Total
Total aset pajak tangguhan 46,825,880 (454) (26,989,737) 520,151 20,355,840 Total Deferred Tax asset
Total Liabilitas Pajak Total Deferred Tax
Tangguhan - Bersih 58,079,223 (454) (171,411,539) 16,891,721 (96,441,049) Liability - Net

Dikreditkan
Koreksi DPP *)/ laporan laba rugi / Komprehensif Lain/
January 1, 2016 of tax base *) for the year Income for the year December 31, 2016
Entitas anak Subsidiries
PT Terminal Petikemas Surabaya (48,217,857) -- 1,370,646 (4,079,899) (50,927,111) PT Terminal Petikemas Surabaya
PT Pelindo Husada Citra (3,265,553) -- (1,047,945) 661,049 (3,652,449) PT Pelindo Husada Citra
PT Berlian Jasa Terminal Indonesia 12,236,597 -- 2,534,811 (15,978,321) (1,206,913) PT Berlian Jasa Terminal Indonesia
PT Pelindo Marine Service 703,439 116,667 1,889,026 (3,941,764) (1,232,633) PT Pelindo Marine Service
Total liabilitas pajak tangguhan (38,543,374) 116,667 4,746,537 (23,338,936) (57,019,106) Total Deferred Tax Liability

Cadangan penurunan nilai piutang 27,154,147 -- (4,615,667) -- 22,538,480 Allowance for impairment of receivables
Cadangan Tunjangan Pegawai 6,405,061 -- (5,022,336) -- 1,382,725 Employee Benefit Reserve
Cadangan Bonus dan Tantiem 46,723,276 -- 8,260,732 -- 54,984,008 Bonus reserve and tantiem
Liabilitas Imbalan Kerja 47,747,567 -- 120,984 -- 47,868,551 Post-employment benefit liability
Pendapatan bunga deposito (507,404) -- (809,771) -- (1,317,175) Interest income on deposit
Biaya Penerbitan Obligasi 21,808,217 -- 346,911 -- 22,155,128 Issuance Cost of Bond
Rugi Fiskal 5,883,660 47,109,221 74,453,212 -- 127,446,093 Tax loss
Penyusutan (222,747,783) 129,372,361 (124,300,655) -- (217,676,078) Depreciation
Nilai Aset tetap (1,774,862) -- -- -- (1,774,862) of Fixed Assets
Sub Total (69,308,121) 176,481,582 (51,566,591) -- 55,606,869 Sub Total
Imbakan Keja Manfaat Pasti 212,634 -- -- 9,054,414 9,267,048 (Gain) Losses
Total (69,095,487) 176,481,582 (51,566,591) 9,054,414 64,873,917 Total
PT Pelindo Husada Citra dan Entitas anak: PT Pelindo Husada Citra and Subsidiaries:
PT Prima Citra Nutrindo -- -- 39,978 -- 39,978 PT Prima Citra Nutrindo
Total -- -- 39,978 -- 39,978 Total

PT Berlian Manyar Sejahtera 974,959 -- 1,215,727 931 2,191,618 PT Berlian Manyar Sejahtera
PT Pelindo Property Indonesia 665,968 -- (665,968) -- -- PT Pelindo Property Indonesia
PT Berkah Industri Mesin Angkat -- -- 114,970 -- 114,970 PT Berkah Industri Mesin Angkat
PT Terminal Curah Semarang -- -- 767,216 -- 767,216 PT Terminal Curah Semarang
Total 1,640,927 -- 1,431,946 931 3,073,804 Total
PT Pelindo Marine Service dan Entitas anak: PT Pelindo Marine Service and Subsidiaries:
PT Alur Pelayaran Barat Surabaya 4,214,659 -- 6,387,087 5,028 10,606,774 PT Alur Pelayaran Barat Surabaya
PT Pelindo Energi Logistik 1,020,337 -- (546,446) -- 473,891 PT Pelindo Energi Logistik
Total 5,234,996 -- 5,840,641 5,028 11,080,665 Total
PT Terminal Teluk Lamong 38,602,109 -- (6,629,880) (39,102) 31,933,126 PT Terminal Teluk Lamong
PT Lamong Energi Indonesia 77,013 1,274,616 1,351,628 PT Lamong Energi Indonesia
Total 38,679,122 -- (5,355,265) (39,102) 33,284,755 Total
PT Pelindo Daya Sejahtera 415,120 1,360,886 835,730 (28,310) 2,583,425 PT Pelindo Daya Sejahtera
PT Tanjung Emas Daya Sejahtera -- -- 161,782 -- 161,782 PT Tanjung Emas Daya Sejahtera
Total 415,120 1,360,886 997,511 (28,310) 2,745,207 Total
Total aset pajak tangguhan (23,125,322) 177,842,468 (48,611,779) 8,992,961 115,098,327 Total Deferred Tax asset
Tangguhan - Bersih (61,668,696) 177,959,135 (43,865,242) (14,345,975) 58,079,220 Liability - Net

Dikreditkan
Koreksi DPP laporan laba rugi / Komprehensif Lain/
Cadangan penurunan nilai piutang 28,982,454 -- (1,828,307) -- 27,154,147 Allowance for impairment of receivables
Cadangan Tunjangan Pegawai 823,215 -- 5,581,846 -- 6,405,061 Employee Benefit Reserve
Cadangan Bonus dan Tantiem 50,000,000 -- (3,276,724) -- 46,723,276 Bonus reserve and tantiem
Liabilitas Imbalan Kerja 54,877,720 -- (7,130,153) -- 47,747,567 Post-employment benefit liability
Pendapatan bunga deposito (608,599) -- 101,195 -- (507,404) Interest income on deposit
Biaya Penerbitan Obligasi 13,976,739 -- 7,831,478 -- 21,808,217 Issuance Cost of Bond
Rugi Fiskal -- -- 5,883,660 -- 5,883,660 Tax loss
Penyusutan (211,337,498) -- (11,410,285) -- (222,747,783) Depreciation
Nilai Aset tetap 20,349 -- (1,795,211) -- (1,774,862) of Fixed Assets
Sub Total (63,265,620) -- (6,042,501) -- (69,308,121) Sub Total
Imbakan Keja Manfaat Pasti (131,510) -- -- 344,144 212,634 (Gain) Losses
Total (63,397,130) -- (6,042,501) 344,144 (69,095,487) Total
PT Terminal Petikemas Surabaya (41,636,191) -- (5,532,450) (1,049,216) (48,217,857) PT Terminal Petikemas Surabaya
PT Pelindo Husada Citra (3,106,533) -- (461,263) 302,243 (3,265,553) PT Pelindo Husada Citra
Total liabilitas pajak tangguhan (108,139,854) -- (12,036,214) (402,829) (120,578,897) Total Deferred Tax Liability

PT Berlian Jasa Terminal Indonesia 9,862,874 -- 2,356,325 17,398 12,236,597 PT Berlian Jasa Terminal Indonesia
PT Berlian Manyar Sejahtera (268,821) -- 1,243,780 -- 974,959 PT Berlian Manyar Sejahtera
PT Pelindo Property Indonesia -- -- 665,968 -- 665,968 PT Pelindo Property Indonesia
Total 9,594,053 -- 4,266,073 17,398 13,877,524 Total
PT Pelindo Marine Service dan Entitas anak: PT Pelindo Marine Service and Subsidiaries:
PT Pelindo Marine Service 664,208 -- 71,413 (32,182) 703,439 PT Pelindo Marine Service
PT Alur Pelayaran Barat Surabaya 169,081 -- 4,045,813 (234) 4,214,659 PT Alur Pelayaran Barat Surabaya
PT Pelindo Energi Logistik 127,736 -- 892,601 -- 1,020,337 PT Pelindo Energi Logistik
Total 961,025 -- 5,009,827 (32,416) 5,938,435 Total
PT Terminal Teluk Lamong 9,874,035 861,942 27,866,131 -- 38,602,109 PT Terminal Teluk Lamong
PT Lamong Energi Indonesia -- -- 77,013 -- 77,013 PT Lamong Energi Indonesia
Total 9,874,035 861,942 27,943,144 -- 38,679,122 Total
PT Pelindo Daya Sejahtera 129,655 -- 285,465 -- 415,120 PT Pelindo Daya Sejahtera
PT Pelindo Daya Solusi 56 -- (56) -- -- PT Pelindo Daya Solusi
Total 129,711 -- 285,409 -- 415,120 Total

Total aset pajak tangguhan 20,558,824 861,942 37,504,453 (15,018) 58,910,201 Total Deferred Tax asset
Tangguhan - Bersih (87,581,030) 861,942 25,468,239 (417,847) (61,668,696) Liability - Net

*) Koreksi Dasar Pengenaan Pajak tersebut *) The Correction Tax Base is a result of the
karena adanya pembetulan Surat rectification of the Annual Tax Return (SPT)
Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Corporate Income Tax fiscal year 2015 in
Penghasilan Badan tahun pajak 2015 connection with the receipt of the letter from
sehubungan dengan diterimanya Surat dari the finance ministry of the Republic of
kementerian keuangan Republik Indonesia Indonesia, Directorate General of Taxation
Direktorat Jenderal Pajak Kantor wilayah Regional Office DJP Large Taxpayer No: S-
DJP Wajib Pajak Besar No: S- 1179/WPJ.19/2016 dated April 29, 2016 on
1179/WPJ.19/2016 tanggal 29 April 2016 the Answer Letter Finance Director of
tentang Jawaban Surat Direktur Keuangan the Company No.KU.0302/08.1/P.III-2016
Perusahaan No.KU.0302/08.1/P.III-2016 dated February 19, 2016, regarding the
tanggal 19 Februari 2016 perihal request to Permit Age Determination of
permohonan Ijin Penetapan Umur Aktiva Intangible Assets on corresponding period of
Tidak Berwujud sesuai masa perjanjian concession agreement. In the Response
Konsesi. Dalam Surat Jawaban tersebut Letter submitted stated that the intangible
disampaikan bahwa untuk harta tidak asset useful life are not listed on the useful
berwujud yang masa manfaatnya tidak life of existing groups, then the taxpayer uses
tercantum pada kelompok masa manfaat the nearest future benefits as exemplified in
yang ada, maka wajib pajak menggunakan the explanation of Article 11.a paragraph (2)
masa manfaat yang terdekat sebagaimana of Law No. 36 Year 2008 regarding to the
dicontohkan dalam penjelasan pasal 11.A fourth amendment on Law No. 7 of 1983 on
ayat (2) Undang-undang No. 36 Tahun Income Tax.
2008 tentang Perubahan keempat atas
Undang-undang No.7 tahun 1983 tentang
Pajak Penghasilan.
Laba kena pajak hasil rekonsiliasi menjadi The reconciled taxable income became the
dasar dalam pengisian SPT Tahunan Badan basis for the annual tax return of the Agency
Tahun 2017, 2016 dan 2015. for the years 2017, 2016 and 2015.
Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil A reconciliation between the total tax expense
perkalian laba akuntansi sebelum pajak and the amount computed by applying the
dengan tarif pajak yang berlaku adalah effective tax rates to income before tax is as
sebagai berikut : follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Laba konsolidasian sebelum Consolidated income
beban pajak penghasilan 2,704,510,401 1,783,228,279 1,542,836,783 before income tax
Laba entitas anak sebelum Subsidiaries' income
beban pajak penghasilan (960,189,065) (671,189,041) (576,190,265) before income tax
Bagian laba bersih Equity in net income
entitas asosiasi (97,403,931) (44,602,963) (18,189,505) of associated
Disesuaikan dengan jurnal Adjustment for consolidated
eliminasi konsolidasi (415,992,636) (222,695,508) (386,261,224) eliminations
Laba Kena Pajak 1,230,924,769 844,740,767 562,195,789 Total Taxable Income
Tarif Pajak yang Berlaku Effective Tax Rate
25% x Rp 1.230.924.769 (307,731,192) -- -- 25% x Rp 1.230.924.769
25% x Rp 844.740.767 -- (211,185,192) -- 25% x Rp 844,740,767
25% x Rp 562.195.789 -- -- (140,548,947) 25% x Rp 562,195,789
Total (307,731,192) (211,185,192) (140,548,947) Total

2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Pengaruh Pajak atas (Beban)
Penghasilan Tidak Dapat Tax Effect of Nondeductible
Diperhitungkan Menurut Expenses (Nontaxable
Fiskal : Income):
Biaya Bahan (16,150,573) (261,706) (531,383) Raw Expense
Biaya Pemeliharaan (927,543) (180,562) (722,920) Maintenance Expense
Biaya Asuransi (13,063) (47,120) (877,691) Insurance Expense
Pendapatan diluar usaha 25,239,853
Biaya Administrasi Office Administrative
Kantor (20,702,910) (20,428,525) (20,119,742) Expenses
Biaya Konstruksi (22,545,621) -- -- Construction Expense
Biaya Diluar Usaha (27,599,092) (28,065,936) (3,749,670) Other Expense
Biaya Tunjangan
Komunikasi (2,909) (3,397) (314,057) Communication Allowance
Biaya Penyusutan Assets Depreciation
Aset Penugasan 468,617 (12,676) (12,676) Cost Assignment
Expense related to
Biaya Berkaitan Interest Income Subjected
Pendapatan Final (1,775,552) (3,431,630) (1,880,410) to Final Tax
Pendapatan yang Bukan
Merupakan Obyek Pajak 134,805,159 142,299,965 97,979,907 Interest not Subjected to Tax
Pendapatan yang Telah Interest Income Subjected to
Dikenakan PPh Final 176,975,192 69,750,189 64,735,086 Final Tax
Total Beban Pajak Total Tax Expenses
Perusahaan: of the Company:
Non - Final (134,896,914) 124,914,991 (6,042,501) Non-Final
Final (40,488,717) (30,066,270) (29,966,639) Final
Entitas anak: Subsidiaries:
Beban Pajak Entitas Anak (495,017,522) (365,760,070) (343,959,778) Subsidiaries Tax Expense
Total Beban Pajak (670,403,153) (270,911,349) (379,968,918) Total of Tax Expense
21. Utang Bank 21. Bank Loans
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Kredit Modal Kerja/Working Capital Loans
PT Bank ANZ Indonesia 677,400,000 -- 689,750,000
The Bank Of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta Branch -- 671,800,000 --
Total 677,400,000 671,800,000 689,750,000

21. Utang Bank (Lanjutan) 21. Bank Loans (Continued)

The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd., The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta
Jakarta Branch Branch
Perusahaan menandatangani Perjanjian Fasilitas The Company signed a Loan Facility Agreement
Pinjaman No.15-0603LN tanggal 14 Januari 2016, No. 15-0603LN dated January 14, 2016, whereby
dimana Perusahaan memperoleh fasilitas kredit the Company obtained working capital credit facility
Modal Kerja tanpa komitmen dari The Bank of without commitment from The Bank of Tokyo-
Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd. (BTMU) dalam mata Mitsubishi UFJ, Ltd. (BTMU) denominated in Dollar
uang Dolar AS dengan maksimum kredit sebesar with maximum credit amounting to
USD100,000,000 (angka penuh) dengan jangka USD100,000,000 (full amount) for availability
waktu ketersediaan 1 (satu) tahun sejak tanggal period of 1 (one) year from the date of the
penandatanganan perjanjian. Fasilitas Pinjaman agreement. The loan facility has a LIBOR interest
tersebut memiliki suku bunga LIBOR ditambah rate plus the applicable margin for a loan in Dollars
dengan margin yang berlaku untuk suatu pinjaman AS. Applicable Margin, which is 1.35% per annum.
dalam Dolar AS. Applicable Margin, yakni 1,35%
per tahun.
Sesuai perjanjian mengenai transaksi-transaksi In accordance with to the agreement regarding

dalam mata uang asing tanggal 14 Januari 2016, transactions in foreign currencies dated January
Perusahaan juga memperoleh fasilitas transaksi- 14, 2016, the Company also obtained the
transaksi Letter of Credit (Surat Kredit transactions Letter of Credit (Letter of Credit),
berdokumen) yaitu : namely:
1. Pembukaan Letter of Credit dan Pembayaran 1. The opening of Letter of Credit and Payment
kewajiban Penggantian dan transaksi-transaksi Replacement liabilities and transactions is
yang berkaitan dengannya, dan; related thereto, and;
2. Transaksi-transaksi lain sejenis serta transaksi 2. Other similar transactions as well as
yang berhubungan dengan transaksi-transaksi transactions relating to transactions Letter of
letter of Credit (Surat Kredit Berdokumen) Credit (Letter of Credit) are: Assurance,
diantaranya adalah: Jaminan, Klaim Asuransi, Insurance claim, Authenticity of Import
Keaslian dari Import Documentary Bill dan Documentary Bill and documents, and so forth,
Dokumen, dan lain sebagainya, Alokasi Risiko, Allocation Risk, Interest Payments, Discount
Pembayaran Bunga, Biaya-Biaya Diskon, Fees, costs and fees, Handling Import
Ongkos-Ongkos dan Biaya-biaya, Pengurusan Documentary Bill, Replacement Obligations,
Import Documentary Bill, Kewajiban Exchange Rates, Cancellation or Amendment
Penggantian, Nilai Tukar, Pembatalan atau to Letter of Credit, etc.
Perubahan atas Letter of Credit, dan lain
sebagainya.
Sesuai dengan perjanjian tanggal 14 Januari 2016, In accordance with the agreement dated January
Perusahaan juga memperoleh Fasilitas kontrak- 14, 2016, the Company also obtained contract
kontrak berjangka mata Uang Asing (Forward facility on futures Foreign Currency (Forward
Foreign Exchange Contracts) dengan atas Foreign Exchange Contracts) with a maximum
maksimum Fasilitas sebesar USD10,000,000 Facility amounting to USD10,000,000 (full amount)
(angka penuh) untuk keperluan Lindung nilai for the purpose of hedging the facility for a period of
dengan periode fasilitas 1 (satu) Tahun sejak 1 (one) year since the date of expiration of the
tanggal berakhirnya jangka waktu ketersediaan availability period up to date of the report the facility
sampai dengan Tanggal Laporan fasilitas ini belum has not been used by the Company.
digunakan Perusahaan.
Perusahaan telah melakukan pembayaran The Company has made payment to the Loans
terhadap pinjaman pada BTMU pada tanggal from BTMU on January 18, 2017 amounting to
18 Januari 2017 sebesar USD50,000,000. USD50,000,000.

PT Bank ANZ Indonesia PT Bank ANZ Indonesia

Pada tahun 2015, Perusahaan telah melakukan In 2015, the Company made renewal on the loan
pembaharuan atas fasilitas pinjaman kepada facility to PT Bank ANZ Indonesia with the Third
PT Bank ANZ Indonesia dengan Perubahan Amendment Facility Agreement No: 799 / FA / ANZ
Ketiga atas Perjanjian Fasilitas No. / AMN-3 / IV 2015 dated 22 April 2015, wherein the
799/FA/ANZ/AMN-3/IV 2015 tanggal 22 April 2015, parties hereby mutually agree to amend the facility
dimana para pihak dengan ini saling sepakat untuk Agreement with the terms and conditions as
merubah Perjanjian fasilitas dengan ketentuan- follows:
ketentuan dan persyaratan sebagai berikut :
 Fasilitas yang ditawarkan kepada Peminjam  The facilities offered to the Borrower on the
atas dasar tanpa komitmen, dengan jumlah basis of non-commitment, with total set at any
fasilitas ditetapkan pada setiap saat time based on the total withdrawal of the facility
keseluruhan penarikan berdasarkan fasilitas will not exceed USD100,000,000 (full amount).
tidak akan melebihi USD100,000,000 (angka
penuh).
 Fasilitas Kredit Bergulir Jangka Pendek yang  Short-term Revolving Credit Facility, that will be
akan digunakan untuk tujuan umum used for general corporate purposes.
Perusahaan.
 Fasilitas dapat ditinjau kembali setiap saat,  Facilities may be reviewed at any time, and
dan akan ditinjau kembali dalam setiap hal would be reviewed in each case on January
pada tanggal 31 Januari 2016. 31, 2016.
Sejauh tidak diubah dalam perubahan ketiga atas To the extent that it is not amended in the Third
perjanjian Fasilitas ini, semua syarat dan Amendment, all the other terms and conditions set
ketentuan lainnya yang ditetapkan dalam forth in the Facility Agreement shall remain
Perjanjian Fasilitas akan tetap tidak berubah dan unchanged and in full force and the Third
berlaku secara penuh dan Perubahan Ketiga atas Amendment to Facility Agreement shall be and an
Perjanjian Fasilitas ini menjadi satu kesatuan dan integral and inseparable part to the Facility
bagian yang tidak terpisahkan dengan Perjanjian Agreement.
Fasilitas.
Perusahaan telah melakukan pembayaran The Company made payments to the loan principal
terhadap pokok pinjaman pada PT Bank ANZ at PT Bank ANZ Indonesia on July 22, 2016
Indonesia, pada 22 Juli 2016 sebesar amounting to USD50,000,000 (full amount) and
USD50,000,000 (angka Penuh), tanggal 31 Maret dated March 31, 2015 amounting to
2015 sebesar USD40,000,000 (angka penuh) dan USD40,000,000 (full amount) and February 28,
28 Februari 2017 sebesar USD50,000,000 (angka 2017 amounting to USD50,000,000 (full amount).
Penuh).
Fasilitas tersebut telah diperbaharui dengan The facility was amended by Facility Agreement
perubahan Perjanjian Fasilitas No. No. 53/FA/ANZ/AMD/IX/2017 dated September,
53/FA/ANZ/AMD/IX/2017 tanggal September 2017, 2016, to amend the following clauses in the
untuk mengubah klausul perjanjian sebagai agrement:
berikut:
 Fasilitas yang ditawarkan kepada Peminjam  The facilities offered to the Borrower on the
atas dasar tanpa komitmen, dengan jumlah basis of non-commitment, with total set at any
fasilitas ditetapkan pada setiap saat time based on the total withdrawal of the facility
keseluruhan penarikan berdasarkan fasilitas not exceeding USD50,000,000 (full amount).
tidak akan melebihi USD50,000,000 (angka
penuh).
 Fasilitas tersebut dibebani suku bunga:  The facility bears interest rate of :
i. USD : London Interbank Offered Rate i. USD : London Interbank Offered Rate
(LIBOR) + 1,2% per tahun. (LIBOR) + 1.2% per annum.
ii. Rp : Jakarta Interbank Offered Rate ii. Rp : Jakarta Interbank Offered Rate
(JIBOR) rata-rata 3 bulan + 1,5% per (JIBOR) 3 month average + 1.5% per
tahun. annum.

 Tersedia dalam USD dan Rp.  Available in USD and Rp.

 Jangka waktu maksimum 9 bulan.  Maximum period of 9 month.
 Fasilitas pinjaman ini tidak dijamin dengan aset  This loan facility is not secured by certain
tertentu. assets.
Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2017 The loan balance as of December 31, 2017
adalah sebesar USD50,000,000 (angka penuh) amounted to USD50,000,000 (full amount) and
dan 31 Desember 2016 sebesar USD50,000,000 December 31, 2016 amounted to USD50,000,000
(angka penuh). (full amount).
22. Utang Bank Jangka Panjang 22. Long Terms Bank Loans
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Kredit Investasi Investment Credit Facility
Pihak-pihak Berelasi Related Parties
Rupiah : Rupiah :
Pinjaman Bank Sindikasi 3,000,000,000 1,500,000,000 -- Syndicated Bank Loans
Pihak Ketiga Third Parties
Dolar Amerika Serikat US Dollars:
Deutsche Bank AG, Deutsche Bank AG,
London Branch 894,101,937 1,002,932,610 968,399,363 London Branch
Sub Total 3,894,101,937 2,502,932,610 968,399,363 Sub Total
Dikurangi Bagian yang Less Current Maturity
Jatuh Tempo satu Tahun 328,516,973 325,801,155 254,042,959 Within one year
Bagian Jangka Panjang 3,565,584,964 2,177,131,455 714,356,404 The Long - Term

Pinjaman Sindikasi: Syndicated Loan:
Perusahaan telah memperoleh Fasilitas Kredit dari The Company has obtained credit facilities from
Bank Sindikasi yang terdiri dari PT Bank Negara Bank Syndicate consisting of PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk. sebagai Agen Fasilitas, Indonesia (Persero) Tbk. as Facility Agent,
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk and
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, sebagaimana PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, as stated in the
tertuang dalam Akta Perjanjian Kredit Sindikasi Deed of Loan Syndication Agreement No.27 dated
No.27 tanggal 23 Juni 2016 dari Emi Susilowati, June 23, 2016 of Emi Susilowati, SH., Notary in
SH., Notaris di Jakarta, dengan jumlah pokok Jakarta, with a principal amount of available credit
Fasilitas Kredit yang tersedia adalah dalam mata facilities are denominated in Rupiah with a
uang Rupiah dengan jumlah maksimum sebesar maximum amount of Rp4,500,000,000 divided into
Rp4.500.000.000 yang dibagi menjadi 2 (dua) 2 (two) trances, as follows:
trans, sebagai berikut:
1. Trance A maksimum sebesar 1. Trance A maximum credit of Rp3,000,000,000
Rp3.000.000.000
2. Trance B maksimum sebesar 2. Trance B maximum credit of Rp1,500,000,000
Rp1.500.000.000
Masing-masing kreditur sindikasi akan Each syndicate of lenders will participate in any
berpartisipasi dalam setiap penarikan kredit dalam withdrawal of credit in an amount in proportion to
jumlah yang sesuai dengan proporsi terhadap total the total commitment of all creditors Syndication
komitmen dari seluruh Kreditur Sindikasi yaitu : namely:

22. Utang Bank Jangka Panjang (Lanjutan) 22. Long Terms Bank Loans (Continued)
Jumlah Komitmen Maksimum/

Maximum Commitment Amount
No Kreditur /Creditur
Trance A Trance B
1 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 1,250,000,000 750,000,000
2 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1,250,000,000 750,000,000
3 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk. 500,000,000 --
Total Komitmen / Total Commitment 3,000,000,000 1,500,000,000
Jangka waktu kredit maksimal 8 (delapan) tahun The maximum credit term is for 8 (eight) years
termasuk masa tenggang 2 tahun. Jadwal including a grace period of 2 years. Schedule of
pembayaran bunga dilakukan setiap bulan dan interest payment is made each month and the
pembayaran angsuran pokok dilakukan secara. payment of principal installment is made on a
quarterly basis.
Pinjaman ini dibebani suku bunga sebesar rata- The loan bears an average interest rate of JIBOR
rata JIBOR IDR 3 bulan + margin = 8,95% IDR 3 months + margin = 8.95% per annum and
pertahun dan Fee agen fasilitas sebesar the facility agent fee of Rp250,000 per annum
Rp250.000 per tahun termasuk PPN, commitment including VAT, commitment fee of 0.25% of the
fee sebesar 0,25% dari jumlah kredit yang tidak amount of non-drawdown at the end of drawdown
ditarik diakhir masa penarikan serta biaya provisi as well as a provision fee of 0.50% of the credit
sebesar 0,50% dari limit kredit. limit.
Fasilitas kredit ini hanya dapat dipakai untuk: This credit facility can only be used for:
a. Pembiayaan kebutuhan investasi baik yang a. Financing investment needs both the past and
telah lalu maupun dimasa datang, yang the future, which is the source of repayment is
sumber pelunasannya berasal dari arus kas derived from the Company's cash flows are:
Perusahaan yaitu: Pembiayaan kembali Refinancing Capital Expenditure 2015 Capital
(Refinancing) Capital Expenditure tahun 2015 Expenditure and financing of 2016 - 2017.
dan pembiayaan Capital Expenditure tahun
2016 - 2017.
b. Penerbitan Letter Of Credit (LC)/ Surat Kredit b. Issuing Letter of Credit (LC) / Letter of Credit
Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) dengan Home Affairs (SKBDN) with the following
ketentuan sebagai berikut : conditions:
i. Penerbitan LC/SKBDN digunakan untuk i. Issued LC / SKBDN was used for the
pembelian barang modal sesuai RKAP purchase of capital goods in accordance
tahun 2016 dan 2017. RKAP 2016 and 2017.
ii. Biaya atau fee yang terkait dengan ii. Costs or fees associated with the issuance
penerbitan LC/SKBDN. of LC / SKBDN.
iii. Penarikan LC/SKBDN hanya dapat iii. Withdrawal LC / SKBDN only be settled
dilunasi dengan menggunakan kredit yang using a credit granted under this
diberikan berdasarkan perjanjian ini. agreement.
iv. Dalam hal LC/SKBDN diterbitkan dalam iv. In the case of LC / SKBDN issued in
mata uang selain Rupiah maka kurs yang currencies other than Rupiah the exchange
akan digunakan adalah kurs tengah Bank rate to be used is a middle rate of Bank
Indonesia pada saat : Indonesia at the time:
- Tanggal penerbitan LC/SKBDN untuk - The date the LC/SKBDN for calculation
keperluan perhitungan Limit Kredit purposes and the remaining Credit
yang tersisa dan; Limit;
- Tanggal pembayaran LC/SKBDN - The payment date LC / SKBDN for
untuk keperluan pelunasan oleh purposes of repayment by the
Perusahaan kepada Kreditur. Company to the creditors.

Selama Perusahaan belum membayar lunas utang While the Company has not paid the debt the
Perusahaan tidak diperkenankan untuk melakukan Company is not allowed to do any of the following,
hal-hal berikut dibawah ini, tanpa mendapatkan without obtaining prior written approval from the
persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Kreditur Syndicated Creditors.
Sindikasi.
a. Mengubah secara substansial status a. Substantially change the a status of the
kelembagaan, bentuk badan hukum, maksud, institution, legal forms, goals, objectives and
tujuan dan bidang usaha perusahaan; corporate business sectors;
b. Melakukan peleburan, penggabungan, b. Conduct consolidation merging, take over and
pengambilalihan dan pembubaran; dissolution;
c. Mengalihkan/menyerahkan kepada pihak lain c. Divert / hand over to another party whole or
sebagian atau seluruhnya atas hak dan partial of rights and obligations relating to the
kewajiban yang timbul berkaitan dengan credit facility;
fasilitas kredit;
d. Memberikan jaminan perusahaan (Corporate d. Provide Corporate Guarantee to other party,
Guarantee) kepada pihak lain, kecuali : except:
i. Dalam rangka menjalankan kegiatan i. In order to carry out their business
usahanya sehari-hari: activities daily:
ii. Jaminan Perusahaan yang telah berjalan; ii. Corporate Guarantee that has been
dan running; and
iii. Jaminan Perusahaan yang diberikan untuk iii. Corporate Guarantee given to finance the
pembiayaan dengan skema project project financing scheme; -
Financing;
e. Melakukan permohonan pailit atau e. Conduct a bankruptcy petition or request for
permohonan penundaan pembayaran kepada postponement of payments to the relevant
instansi yang berwenang (pengadilan); atau authorities (the court); or
f. Memperoleh fasilitas kredit atau pinjaman dari f. Obtain a credit facility or loans from banks or
bank atau kreditur lain kecuali: (i) Pinjam other lenders unless: (i) Lending and borrowing
meminjam dalam rangka transaksi usaha yang in the context of the transaction reasonable
wajar atau pelaksanaan kegiatan usaha business or business activities of the debtor, or
debitur, atau (ii) perjanjian kredit yang telah (ii) credit agreements existing prior to the date
ada sebelum tanggal perjanjian ini atau yang hereof or disclosed in the financial statements
telah diungkapkan dalam laporan keuangan of the Company.
perusahaan.
Perusahaan wajib mempertahankan/meningkatkan The Company is required to maintain / improve the

kinerja keuangan dengan indikator rasio keuangan financial performance indicators of the following
sebagai berikut : financial ratios:
a. Current Ratio (CR) > 1 (satu) kali a. Current Ratio (CR) > 1 (one) time
b. Debt Service Coverage Ratio (DSCR) > 125% b. Debt Service Coverage Ratio (DSCR) > 125%
c. Debt to Equity Ratio (DER) < 3 (tiga) kali c. Debt to Equity Ratio (DER) < 3 (three) times
Perusahaan telah memenuhi rasio - rasio yang The Company has complied with the ratios required
dipersyaratkan dalam perjanjian kredit. in the credit agreement.
Kredit ini tidak dijamin dengan agunan khusus. This credit is not secured by specific collateral. The
Seluruh harta kekayaan perusahaan baik barang entire assets of both companies as to moving
bergerak maupun barang tidak bergerak, baik yang goods or not moving goods, either existing or that
telah ada maupun yang akan ada dikemudian hari will exist in the future will be guaranteed in

akan menjadi jaminan sesuai dengan ketentuan accordance with the provisions of article 1131 and
pasal 1131 dan pasal 1132 Kitab Undang-undang article 1132 Book of Civil Law Code Indonesia.
Hukum perdata Indonesia. Hak kreditur Sindikasi Syndication creditors rights are pari pasu without
adalah paripasu tanpa preferen dengan hak-hak preferred with the rights of other creditors in
kreditur lain sesuai dengan peraturan perundang- accordance with the legislation in force.
undangan yang berlaku.
Jadwal Pembayaran angsuran Pinjaman Sindikasi Schedule of Repayment of Syndicated Loan

dari jumlah pokok kredit dilakukan setiap triwulan installments of the principal amount of the loan is
selama 24 kali angsuran dimulai sejak tanggal 23 made quarterly for 24 installments commencing on
September 2018 sampai dengan 23 Juni 2024. September 23, 2018 until June 23, 2024. The
Jumlah angsuran per triwulan sebesar 4,17% dari quarterly installment amounted to 4.17% of the
pokok kredit kecuali angsuran terakhir sebesar principal amount except for the last installment of
4,09%. which amounted to 4.09%.
Deutsche Bank AG, London Branch Deutsche Bank AG, London Branch
Berdasarkan Perjanjian Fasilitas kredit tanggal Based on Credit Facility Agreement dated
30 Agustus 2013, perihal fasilitas pinjaman August 30, 2013, regarding the term loan facility to
berjangka untuk Perusahaan yang dikoordinasi the Company which is coordinated by Credit
oleh Credit Suisse AG dan Deutsche Bank AG, Suisse AG Deutsche Bank AG, London Branch
London Branch (secara bersama-sama disebut (collectively referred to as “Original Lenders” and
“Original Lenders” dan masing-masing disebut individually referred to as “Lender”) with Deutsche
“Lender”) dengan Deutsche Bank AG, London Bank AG, London Branch acting as Facility Agent,
Branch bertindak sebagai Agen Fasilitas, the Company is granted loan facilities for the
Perusahaan diberikan fasilitas pinjaman untuk purpose of financing the purchase and delivery of
tujuan membiayai pembelian dan pengiriman eligible equipment to the Company. The loan
peralatan tertentu kepada Perusahaan. Fasilitas facilities consist of Facility A Commitments and
pinjaman tersebut terdiri dari Facility A Facility B Commitments amounting to
Commitments dan Facility B Commitments, USD62,913,952.88 (full amount) and
masing-masingnya sejumlah USD62,913,952.88 USD58,327,918.03 (full amount), respectively
(angka penuh) dan USD58,327,918.03 (angka which makes up total amount of the loan facility of
penuh), sehingga total fasilitas pinjaman tersebut USD121,241,870.91 (full amount).
adalah USD121,241,870.91 (angka penuh).
Jumlah komitmen Pemberi pinjaman atas Fasilitas Total amount of the Facility A Commitments
A dari waktu ke waktu, menjadi USD62,913,952.88 derived from time to time amounted to
(angka penuh) pada tanggal Facility Agreement. USD62,913,952.88 (full amount) as of the date of
Fasilitas A jatuh tempo lima puluh empat (54) the Agreement. Facility A is due within fifty-four
bulan sejak tanggal pembayaran pertama yang (54) months from the date of the first payment
terjadi sehubungan dengan Fasilitas A. made in respect to Facility A.
Jumlah komitmen Pemberi pinjaman atas Fasilitas Total amount of the Facility B Commitments
B dari waktu ke waktu, menjadi USD58,327,918.03 derived from time to time amounted to
(angka penuh) pada tanggal Facility Agreement. USD58,327,918.03 (full amount) as of the date of
Fasilitas B jatuh tempo lima puluh empat (54) the Agreement. Facility B is due within fifty-four
bulan sejak tanggal pembayaran pertama yang (54) months from the date of the first payment
terjadi sehubungan dengan Fasilitas B. made in respect to Facility B.
Waktu mulainya pinjaman yaitu : Specified Time Starting Point of Credit are:
 Fasilitas A, 29 Desember 2014, dan  Facility A, December 29, 2014; and
 Fasilitas B, yang lebih dulu antara:  Facility B, whichever is earlier:

i. Tanggal jatuh 20 bulan dan 14 hari setelah i. The due date is within 20 months and 14
tanggal: (a) tanggal pengiriman days after the date of (a) the notification
Pemberitahuan untuk penerimaan letter issued for any revenues raised on
berdasarkan Kontrak Ekspor STS dan (b) the basis of STS Export Contract and (b)
tanggal pengiriman Pemberitahuan untuk the notification letter issued for any
penerimaan berdasarkan Kontrak Ekspor revenues raised on the basis of the ASC
ASC; dan Export Contract; and
ii. 12 Oktober 2016. ii. October 12, 2016.
Fasilitas pinjaman ini dibebani biaya-biaya sebagai This loan facility bears the following fees:
berikut:
Biaya Komitmen Commitment fee
Perusahaan wajib membayar kepada Agen The Company shall pay to the Facility Agent (for
Fasilitas (untuk kepentingan masing-masing the account of each Lender) a commitment fee of:
kreditur) biaya komitmen sebesar :
i. 0,40% per tahun untuk rekening Finnvera i. 0.40% per annum for the account of the
Residual Risk Guarantee pada Fasilitas yang Finnvera Residual Risk Guarantee on the
Tersedia (dihitung seolah-olah Finnvera Available Facility (calculated as if the Finnvera
Residual Risk Guarantor memiliki Komitmen Residual Risk Guarantors had Available
Tersedia sama dengan Komitmen Tersedia Commitments equal to FEC’s Available
FEC diterapkan secara pro rata berdasarkan Commitments) applied on a pro rata basis
masing-masing komitmen semula dari based upon each Finnvera Residual Risk
Finnvera Residual Risk Guarantor pada Guarantor’s original Commitments at the date
tanggal Perjanjian Fasilitas (dalam of this Agreement (in its capacity as an Original
kapasitasnya sebagai Kreditur semula); Lender);
ii. 1,39% per tahun yang merupakan Tarif Acuan ii. 1.39% per annum which is the Commercial
Bunga Komersil untuk rekening pada Finish Interest Rate for the accounts at Finish Export
Export Credit Ltd (FEC), Credit Ltd (FEC).
Biaya Arrangement Arrangement fee

Perusahaan wajib membayar kepada setiap The Company is obliged to pay to every Arranger
Arranger biaya arrangement berdasarkan an arrangement fee based on the amount stated in
perjanjian sebesar USD1,515,523.39 (angka the agreement, USD1,515,523.39 (full amount),
penuh) yakni 1,25% dari total komitmen. which is 1.25% of the total amount of commitments.
Biaya Agen Fasilitas Facility Agent's fee

Perusahaan wajib membayar kepada Agen The Company is obliged to pay to the Cost Facility
Fasilitas biaya agen berdasarkan perjanjian Agent based on the agreement, USD20,000 (full
sebesar USD20,000 (angka penuh) per tahun dan amount) per annum and payable annually in
harus dibayar per tahun dimuka. advance.
Jadwal Pembayaran angsuran kredit dilakukan Schedule of the credit installment payments are
setiap semester selama 10 kali angsuran dimulai made semi-annually for 10 installments starting
sejak tanggal 29 Juni 2015 sampai dengan 29 from June 29, 2015 until December 29, 2019 for
Desember 2019 untuk fasilitas A dan tanggal 30 facility A and November 30, 2016 until
November 2016 sampai dengan 30 Mei 2021. May 30, 2021. Installment per semester amounted
Jumlah angsuran per semester sebesar to USD6,291,395 for facility A and USD5, 832,791
USD6,291,395 untuk fasilitas A dan USD5,832,791 for facility B.
untuk fasilitas B.
Larangan Penjaminan Negative Pledge

a. Perusahaan tidak boleh (dan Perusahaan a. The Company shall not (and the Company
harus memastikan bahwa tidak ada anggota shall ensure that no other member of the
lain dari Grup akan) membuat atau Group will) create or permit to subsist any
mengijinkan untuk mengadakan Security Security Interest over any of its assets.
Interest apapun atas asetnya.

b. Perusahaan tidak boleh (dan Perusahaan b. The Company shall not (and the Company
harus memastikan bahwa tidak ada anggota shall ensure that no other member of the
lain dari Grup akan): Group will):
i. Menjual, mengalihkan atau melepas i. Sell, transfer or otherwise dispose of any of
asetnya dengan ketentuan aset tersebut its assets on terms whereby they are or
akan atau dapat disewakan atau dibeli maybe leased to or re-acquired by the
kembali oleh Perusahaan atau anggota Company or any other member of the
lain dari Grup; Group;
ii. Menjual, mengalihkan atau melepaskan ii. Sell, transfer or otherwise dispose of any of
salah satu piutang secara recourse; its receivables on recourse terms;
iii. Masuk ke dalam atau mengizinkan untuk iii. Enter into or permit to subsist any title
hidup setiap judul pengaturan retensi; retention arrangement;
iv. Masuk ke dalam atau mengizinkan untuk iv. Enter into or permit to subsist any
hidup suatu perjanjian dimana uang atau arrangement under which money or the
manfaat dari bank atau rekening lainnya benefit of a bank or other account may be
dapat diterapkan, Gugatan atau dibuat applied, set-off or made subject to a
tunduk kombinasi rekening, atau combination of accounts; or
v. Masuk ke dalam atau mengizinkan untuk v. Enter into or permit to subsist any other
hidup setiap pengaturan preferensial lain preferential arrangement having a similar
yang memiliki efek yang sama, dalam effect, in circumstances where the
keadaan dimana pengaturan atau arrangement or transaction is entered into
transaksi yang dimasukkan ke dalam primarily as a method of raising Financial
terutama sebagai metode meningkatkan Indebtedness or of financing the acquisition
Hutang Keuangan atau pembiayaan of an asset.
akuisisi aset.
Pada tanggal 4 September 2014, Deutsche Bank As of the September 4, 2014, Deutsche Bank AG,
AG, London Branch telah mengabulkan seluruh London has consented to all matters stated in the
permohonan yang tertuang di dalam Surat Waiver Request Letter and agreed the
Permohonan Pelepasan Tuntutan tersebut serta amendments to Facility Agreement CS-DB
menyepakati amandemen yang diajukan oleh proposed by the Company as stated in the
Perusahaan, sebagaimana tertuang dalam Surat Amendment to Facility Letter dated August 29,
Perubahan Fasilitas Kredit tanggal 29 Agustus 2014.
2014.
Berdasarkan Surat Perubahan Fasilitas Kredit dari Based on the Amendment Letter of Facility
Deutsche Bank AG London Branch tanggal Agreement from Deutsche Bank AG London
29 Agustus 2014 sehubungan dengan fasilitas Branch dated August 29, 2014 regarding the loan
pinjaman sebesar USD121,241,890.91 (angka facility amounting to USD121,241,890.91 (full
penuh) telah disetujui perubahan perjanjian amount) the following amendments were made
diantaranya sebagai berikut : and agreed among others :
 Klausa 19.1(a) dihapus dan persyaratan  Clause 19.1(a) is deleted and the financial
keuangan leverage ratio diubah menjadi tidak condition of leverage ratio is amended to not
lebih dari 3.0:1. exceeding 3.0:1.
 Klausa 20.7(a) dihapus dan diganti dengan  Clause 20.7(a) is deleted and replaced by a
klausa baru dimana anggota Grup new clause whereby any member of the Group
diperbolehkan untuk memiliki liabilitias may incur or permit to be outstanding any
keuangan sepanjang: (i) nilai agregat liabilitas financial indebtedness as long as: (i) the
keuangan Grup tidak melebihi rasio keuangan aggregate financial indebtedness of the Group
yang diatur dalam Klausa 19.1 atau does not exceed the financial ratios as
menyebabkan pelanggaran terhadap provided in Clause 19.1 or result in a breach of
persyaratan keuangan dalam Klausa 19.1 Clause 19.1 in general; (ii) including prohibiton

secara umum; (ii) ketentuan larangan yang covenants and other restrictive covenants
terdapat dalam perjanjian pinjaman lainnya stated the other facility agreements (including
(termasuk rasio keuangan dan ketentuan financial ratio and other prohibiton covenants )
larangan lainnya) secara substansial sama are substantially similar to the prohibition or
dengan ketentuan larangan yang terdapat negative covenants provisions of the loan
dalam perjanjian pinjaman tersebut. facility agreement.
 Klausa 20.5(c) tentang Larangan Penjaminan  Clause 20.5(c) regarding Negative Pledge is
ditambahkan untuk mengizinkan penjaminan inserted to allow securities which existed prior
yang terjadi sebelum Perusahaan memasuki to the Company entered into the facility
perjanjian pinjaman ini. agreement.
Perubahan atas perjanjian fasilitas pinjaman The amendments to the loan facility agreement
tersebut adalah sehubungan dengan permohonan were made with respect to the waiver request
pelepasan tuntutan yang diajukan Perusahaan proposed by the Company to Deutsche Bank AG
kepada Deutsche Bank AG London Branch. London Branch.
Perusahaan telah memenuhi rasio - rasio yang The Company has complied with the ratios required
dipersyaratkan dalam perjanjian kredit dan tidak in the credit agreement and no collateral is
ada jaminan yang diberikan atas fasilitas kredit provided for the credit facility.
tersebut.
23. Surat Berharga Yang Diterbitkan 23. Securities Issued
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Senior Notes Penerbitan Senior Notes Issued
tahun 2014 USD500,000,000 In 2014 USD500,000,000
(Angka Penuh) 6,774,000,000 6,718,000,000 6,897,500,000 (Full Amount)
Diskonto dan Biaya Penerbitan (88,259,988) (87,530,351) (77,634,356) Discount and Issuance Cost
Sub Total 6,685,740,012 6,630,469,649 6,819,865,644 Sub-Total
Amortisasi diskonto dan Amortization of discount and
biaya penerbitan 23,369,445 15,462,062 9,704,294 Issuance cost
Total Utang Notes - Bersih 6,709,109,457 6,645,931,711 6,829,569,938 Notes Payable - Net
Berdasarkan Purchase Agreement tanggal Based on Purchase Agreement dated September

24 September 2014 dan addendum atas perjanjian 24, 2014 and addendum to this agreement dated
tanggal 30 September 2014, Perusahaan September 30, 2014, the Company issued
menerbitkan USD500,000,000 (angka penuh) USD500,000,000 (full amount) Senior Notes, which
Senior Notes, yang akan jatuh Tempo pada will be due on October 1, 2024 with issue price of
tanggal 1 Oktober 2024, dengan harga penerbitan 99.314%.
sebesar 99,314%.
Bookrunners atas obligasi ini adalah Australia and Bookrunners for these bonds are Australia and
New Zealand Banking Group Limited, Credit New Zealand Banking Group Limited, Credit Suisse
Suisse (Singapore) Limited dan Standard (Singapore) Limited and Standard Chartered Bank.
Chartered Bank. Senior Notes ini dikenakan bunga It bears interest at 4.875% per annum payable
sebesar 4,875% per tahun yang dibayarkan semi-annualy in arrears on April 1 and October 1,
setengah tahunan in arrear setiap tanggal 1 April Starting October 1, 2015 with interests
dan 1 Oktober, dimulai pada tanggal 1 Oktober accumulated from October 1, 2014. These Notes,
2015 dengan bunga terakumulasi sejak 1 Oktober which were listed at the Singapore Exchange
2014. Senior Notes ini dicatatkan pada Bursa Efek Securities Trading Limited, are irrevocably and
Singapura, tidak dapat dibatalkan dan dijamin unconditionally guaranteed by the Company.
tanpa syarat oleh Perusahaan.

23. Surat Berharga Yang Diterbitkan (Lanjutan) 23. Securities Issued (Continued)
Dana bersih yang diperoleh sebesar The net proceeds, which amounted to
USD494,570,000 (angka penuh) diterima pada USD494,570,000 (full amount) were received by
tanggal 1 Oktober 2014 dan digunakan untuk the Company on October 1, 2014 and were used to
pelunasan outstanding utang, keperluan refinance existing loan facilities, fund expansion
pendanaan ekspansi Perusahaan dan keperluan plans and for other general corporate purposes.
umum korporasi lainnya. Berdasarkan Moody’s Based on Moody’s Investor Service, Standard &
Investor Service, Standard & Poor (S&P) dan Fitch Poor (S&P) and Fitch Rating, the bonds are rated
Rating, peringkat dari obligasi tersebut masing- at Baa3, BB+, BBB-., respectively.
masing adalah Baa3, BB+, BBB-.
Pada tahun 2017, Perusahaan telah memperoleh In 2017, the Company has obtained ratings from
penilaian dari tiga Lembaga Pemeringkat three International Rating Agencies, namely Fitch
Internasional yaitu Fitch Rating dengan Standard Rating, Standard and Poors (S & P) and Moody's
and Poors (S&P) dan oleh Moody’s Investor Investors Service, the bonds are rated at BBB-,
Service peringkat dari obligasi tersebut masing- BBB- and Baa3 respectively.
masing BBB-, BBB- dan Baa3.
Perusahaan tidak diharuskan melakukan The Company is not required to make sinking fund
pembentukan dana (sinking fund) untuk pelunasan payment with respect to these Senior Notes.
utang Senior Notes ini.
Dalam rangka penerbitan Senior Notes In order to issue the Company’s Senior Notes in
Perusahaan di Bursa Efek Singapura, Perusahaan the Singapore Stock Exchange, the Company has
telah memperoleh persetujuan prinsip dari obtained approval in-principle from the
Pemegang Saham melalui Rapat Umum Shareholders during the General Meeting of
Pemegang Saham Perusahaan tentang Shareholders regarding the ratification of the Work
pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Plan and Budget (CBP) 2014 No.KU.04/23.1/P.III-
Perusahaan (RKAP) Tahun 2014 No. 2013 dated December 19, 2013. The Company
KU.04/23.1/P.III-2013 tanggal 19 Desember 2013. also has obtained the approval for external funding
Perusahaan Juga telah memperoleh Persetujuan by issuing an international bonds or notes from the
Pendanaan eksternal melalui Penerbitan Surat Minister of State-Owned Enterprise in his letter No.
Utang atau Obligasi Internasional dari Menteri S.507/MBU/09/2014 dated September 2, 2014 with
Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia total amount up to USD500,000,000 (full amount)
dalam Surat No. S-507/MBU/09/2014 tanggal which will be used to finance the investment for
2 September 2014 dengan besaran nilai sampai increasing the seaport production capacity and
dengan USD500,000,000 (angka penuh) yang development of the new terminal.
dananya akan digunakan untuk membiayai
investasi peningkatan kapasitas produksi
pelabuhan dan pengembangan terminal baru.
24. Uang Persekot/Panjar 24. Advances from Customer
Uang persekot/uang panjar merupakan utang yang Advances from customer are liabilities arising from
timbul dari penerimaan uang muka pemakaian jasa receipts of cash advances from customers for the
pelabuhan yang akan diperhitungkan dengan nota use of service ports which will be accounted with
tagihannya sebagai berikut : billing invoice to be released as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Total 50,042,010 48,180,532 33,236,816 Total

24. Uang Persekot/Panjar (Lanjutan) 24. Advances from Customer (Continued)
Rincian menurut valutanya adalah sebagai berikut: Details according to original currencies are as
follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Rupiah 50,042,010 47,672,378 31,436,910 Rupiah
Dolar AS -- 508,154 1,799,906 US Dollars
Total 50,042,010 48,180,532 33,236,816 Total
25. Uang Titipan 25. Fund Retained
Uang titipan merupakan dana titipan yang diterima Fund retained is a deposit of funds from other
dari pihak lain yang akan diperhitungkan sesuai parties to be accounted in accordance with its
tujuan, terdiri dari : purpose as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Total 131,237,654 80,309,518 92,227,491 Total
Uang Titipan merupakan sisa uang panjar (Uper) Fund retained is the residual advance from
yang diterima dari pengguna jasa atas kegiatan customer (Uper) which received from the service
yang akan dilaksanakan untuk kegiatan jasa user for the activities to be carried out for ship
pelayanan kapal dan bongkar muat tiga bulan service activities and loading and unloading for the
kedepan (dari PT Pertamina (Persero) dan PT next three months (from PT Pertamina (Persero)
Meratus) dan telah dikompensasi dengan Piutang and PT Meratus) and has been compensated with
Usaha, dan sisa tersebut belum dikembalikan Accounts Receivable, and the remaining has not
kepada Pengguna Jasa dan juga merupakan uang been refund to User of Service and also deposit
titipan yang diterima atas sewa lahan, penerimaan money received on land lease, acceptance of
klaim asuransi, purna bhakti dan lainnya. insurance claim, purna bhakti and others.
Uang titipan purna bhakti merupakan uang titipan Purna bhakti deposit funds are deposited money of
pegawai dan calon pegawai yang berasal dari employees and prospective employees from
iuran wajib yang dipotong dari penghasilan mandatory dues deducted from employee income
pegawai setiap bulan sebesar 5% dari penghasilan every month at 5% of last earnings for full-tuition
terakhir untuk keperluan iuran pemberian award devotional service of cash deposited into the
penghargaan purna bhakti yang disetorkan ke kas corporate headquarters as stipulated in Decree of
kantor pusat perusahaan sebagaimana diatur the Board of Directors of the Company No.
dalam Keputusan Direksi Perusahaan KEP.45/KP.0.01/P.III-2000 About Employee’s
No. KEP.45/KP.0.01/P.III-2000 Tentang Peraturan Income Regulations.
Penghasilan Pegawai.
26. Utang Dana Pensiun 26. Pension Fund Payables
Utang dana pensiun merupakan saldo dana Pension fund payable is a pension fund balance
pensiun yang diperoleh dari pemotongan gaji derived from monthly employee salary deduction
pegawai setiap bulan dan kontribusi iuran pensiun and other contributions by the employee to the
pegawai perusahaan dengan rincian sebagai pension hold by the Company with the following
berikut : details:

26. Utang Dana Pensiun (Lanjutan) 26. Pension Fund Payables (Continued)
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Saldo Awal Tahun 3,891,187 3,155,865 2,710,584 Balance at Begining of the Year
Salary Deduction and
Potongan Gaji dan Kontribusi 138,922 735,322 445,281 Contributions
Dana Tersedia 4,030,109 3,891,187 3,155,865 Available Fund
Total yang dibayarkan ke DP4 -- -- Paid to Pension Fund (DP4)
Kekurangan Biaya Jasa Lalu -- -- -- Past Service Liability
Total 4,030,109 3,891,187 3,155,865 Total
27. Pendapatan Diterima di Muka 27. Unearned Revenue
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Pendapatan Penguasaan Revenue from Lands,
Tanah, Bangunan, Air dan Listrik 59,044,634 70,251,383 65,983,626 Buildings, Waters and Electricity
Petikemas Konvensional 1,039,541 2,208,452 395,750 Services Revenue
Pelayanan Medis 204,561 645,806 704,347 Medical Services
Pendapatan Pelayanan Barang -- 1,693,600 1,693,600 Services Goods Revenue
Pendapatan Rupa-Rupa Usaha -- 1,156,604 152,182 Equipment Rentals
Pelayanan Barang -- 585,141 3,352,321 Goods Services
Pendapatan Pelayanan Conventional Container
Bongkar Muat Loading and Unloading
Pendapatan Diluar Usaha -- 122,048 120,851 Other Income
Total 60,288,736 76,663,034 72,402,677 Total
28. Beban Akrual 28. Accrued Expenses
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Bonus 245,024,770 260,506,950 226,643,781 Bonuses
Sumber Daya Pihak Ketiga 166,121,216 134,231,133 81,713,900 Third Parties Recources
Pemeliharaan 117,323,014 114,112,076 82,037,187 Maintenance
Pegawai 67,399,407 87,750,270 95,024,299 Employees
Bunga Pinjaman 98,459,988 88,620,508 87,232,866 Interest Loan
Umum 62,867,760 76,603,611 81,750,010 General
Bahan 27,722,344 32,604,698 32,435,265 Material
Administrasi Kantor 7,650,790 6,487,535 2,974,280 Office Administration
Asuransi 4,365,369 797,989 9,000 Insurance
Lain-lain 27,359,887 31,747,050 23,357,415 Others
Total 824,294,545 833,461,820 713,178,003 Total
Berdasarkan Mata Uang By Original Currency

USD 92,829,221 86,796,700 87,573,257 USD
Rupiah 731,465,324 746,665,120 625,604,746 Rupiah
Total 824,294,545 833,461,820 713,178,003 Total

29. Utang Lancar Lain-lain 29. Other Current Payables
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Utang Dividen 214,800 -- -- Dividend Payables
Cadangan Program Pensiun Defined Contribution Pension
Iuran Pasti 3,129,019 2,142,487 4,209,369 Plan Reserve
Utang Lancar Lainnya -- 122,584 58,587 Other Current Payables
Total 3,343,819 2,265,071 4,267,956 Total
Cadangan program pensiun iuran pasti merupakan Defined contribution pension plan reserve
cadangan dana program pensiun iuran pasti yang represents unfunded defined contribution pension
belum dilakukan pendanaan. plans.
30. Pendapatan Diterima di Muka Jangka Panjang 30. Long-Term Unearned Revenue
Pendapatan diterima dimuka jangka panjang Long term unearned revenue represents revenue in
merupakan sewa tanah HGB dan sewa bangunan advance from rental of areas and buildings around
di lingkungan pelabuhan yang jatuh tempo lebih the port which will be due in more than a year.
dari setahun. Saldo pada tanggal 31 Desember Balance as of December 31, 2017, 2016 and 2015
2017, 2016 dan 2015 masing - masing amounting to Rp330,998,765, Rp321,733,688, and
sebesar Rp330.998.765, Rp321.733.688 dan Rp239,238,758, respectively.
Rp239.238.758.
31. Uang Jaminan 31. Guaranteed Deposit Received
Utang jaminan per 31 Desember 2017, 2016 dan Guarateed Deposit Received as of December 31,
2015 merupakan uang jaminan yang diterima 2017, 2016 and 2015 are money assurances
pihak ketiga atas pemakaian jasa listrik, jasa received from the third party over the usage
telepon dan jaminan lainnya senilai Rp4.610.340, of electricity, telephone services, and any
Rp5.581.612 dan Rp2.511.075. other assurances amounting to Rp4,610,340,
Rp5,581,612 and Rp2,511,075, respectively.
32. Liabilitas Imbalan Kerja 32. Employee Benefits Liabilities
Estimasi liabilitas aktuaria per tanggal The estimated actuarial liabilities as of December
31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:
sebagai berikut:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Liabilitas Imbalan Pensiun 297,244,103 218,768,918 185,011,249 Pension Benefits Obligation
Liabilitas Imbalan Other Employee
Kerja Lainnya 13,232,813 8,232,651 6,829,557 Benefits Obligations
Liabilitas Imbalan Pensiun Pension Benefits Obligation
Entitas Anak yang Subsidiaries Taken
Diperhitungkan di Induk -- 1,540,830 -- Into Account in Parent
Entitas Anak 70,506,926 55,546,030 50,148,643 Subsidiaries
Total 380,983,842 284,088,429 241,989,449 Total
Dikurangi Bagian yang Jatuh
Tempo Dalam Waktu
Satu Tahun (31,013,653) (36,242,044) (44,883,596) Less Current Maturity
Total Imbalan Kerja Total Long Term
Jangka Panjang 349,970,189 247,846,386 197,105,853 Employee Benefits

32. Liabilitas Imbalan Kerja (Lanjutan) 32. Employee Benefits Liabilities (Continued)
Pengelompokan manfaat untuk laporan valuasi Grouping on actuarial valuation report for the years
aktuaria untuk tahun - tahun yang berakhir pada 31 ended December 31, 2017, 2016 and 2015 are as
December 2017, 2016 dan 2015 sebagai berikut : follows:
Pengelompokan Manfaat / 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 /
Benefits grouping December 31, 2017, 2016 and 2015
Imbalan Pasca Kerja yang didanai / Funded Post : UUK No.13/2003, Program Manfaat Pasti (PMP),Program Iuran Pasti (PIP) dan Purnabakti/
Retirement Benefits Labor Law No.13/2003, Defined Benefit Program (PMP), Defined Contribution Program (PIP)
and Retirement
Imbalan Pasca Kerja yang tidak didanai / Unfunded Post : Uang Duka dan Tunjangan cacat / Money Grief and disability benefits
Retirement Benefits
Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya / Other Long- : Cuti Besar / Long Service Leave
Term Employee Benefits
Program Imbalan Pasti : Defined Benefits Plans:

Perusahaan menyelenggarakan program pensiun The Company maintains defined benefit pension
imbalan pasti untuk semua karyawan tetapnya plan program for all permanent employees as of
yang masuk sebelum tanggal 1 Januari 2014 yang January 1, 2014 which is managed by Dana
dikelola oleh Dana Pensiun Perusahaan Pensiun Perusahaan Pelabuhan and Pengerukan
Pelabuhan dan Pengerukan ('DP-4") yang akta ('DP-4") on which the deed of establishment was
pendiriannya telah disahkan oleh Menteri approved by the Minister of Finance of the Republic
Keuangan Republik Indonesia dengan surat of Indonesia in its decision letter No. KEP-
keputusannya No. KEP- 248/KM.6/2002 tanggal 248/KM.6/2002 November 12, 2002. Pension Fund
12 November 2002. Pendiri Dana Pensiun ('DP-4") ("DP-4") founder was PT (Persero) Pelabuhan of
adalah PT (Persero) Pelabuhan Indonesia II Indonesia II with founding partners PT (Persero)
dengan Mitra pendiri terdiri PT (Persero) Pelabuhan Indonesia I, III, IV and PT (Persero)
Pelabuhan Indonesia I, III, IV dan PT (Persero) Pengerukan Indonesia. Paid pensions are
Pengerukan Indonesia. Pensiun yang dibayar calculated based on basic pension income (Merit
dihitung berdasarkan penghasilan dasar pensiun Income (Merit) + Employee Achievement
(Penghasilan Merit (Merit) + Tunjangan Prestasi Allowance (TPP)) and employee service period.
Pegawai (TPP)) dan masa kerja karyawan.
Pendanaan Dana Pensiun berasal dari kontribusi Funding of Pension Fund contributions from
pemberi kerja dan karyawan sebesar 5% dari employers and employees is 5% of the pensionable
penghasilan dasar pensiun. earnings.
Program Iuran Pasti : Defined Contribution Plans :

Perusahaan juga melakukan Pendanaan melalui The Company also maintain a defined contribution
program pensiun iuran pasti ("PIP") untuk semua pension plan (“PIP”) for all permanent employees.
karyawan tetapnya. Program ini dikelola oleh Dana This program is managed by Dana Pensiun
Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia
Indonesia (Persero), Tbk (DPLK BNI) yang akta (Persero) Tbk (DPLK BNI) which deed of
pendiriannya telah disahkan oleh Menteri establishment was approved by the Minister of
Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Finance of the Republic of Indonesia in its Decree
Keputusan masing-masing No. KEP- No. KEP-1100/KM.17/1998 dated November 23,
1100/KM.17/1998 tanggal 23 November 1998. 1998. Employees, after serving a qualifying period,
Imbalan pensiun akan diberikan apabila karyawan are entitled to benefits on retirement, disability or
tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia. death.
Iuran porsi pemberi kerja sebesar 10% dari Merit The portion of the employer contribution was 10%
dan TPP. Berdasarkan Surat Direktur SDM dan of the Merit and TPP. The letter of the Director of
Umum No. KP.0604/53/P.III-2015 tanggal 3 Juni Human Resources and General No.KP.0604 / 53 /
2015 menyetujui pengalihan penyelenggaraan P.III-2015 dated June 3, 2015 approved the
program pensiun dan pengalihan seluruh dana dari Transfer of Program Implementation and transfer of
DPLK BNI Simponi kepada Dana Pensiun Pelindo entire pension fund DPLK BNI Simponi to Dana
Purnakarya. Pensiun Pelindo Purnakarya.

Perusahaan mendirikan Dana Pensiun Pelindo The Company established the Dana Pensiun
Purnakarya yang akta pendiriannya telah disahkan Purnakarya (Pension Fund of Purnakarya) and its
oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia deed of establishment was approved by the
dengan Surat Keputusan No.KEP-141/D.05/2014 Minister of Finance of the Republic of Indonesia
tanggal 20 Oktober 2014 yang merupakan dana with Decree No.KEP-141/D.05/2014 dated October
pensiun manfaat pasti yang dikelola oleh pengurus 20, 2014 which is a defined benefit pension fund
yang terpisah, yang memberikan manfaat pasti managed by a separate board, which provides
bagi seluruh karyawan yang telah memenuhi defined benefits for all employees who have met
persyaratan tertentu apabila karyawan tersebut certain requirements on retirement, disability or
pensiun, cacat atau meninggal dunia. Iuran untuk death. Contribution to the pension plan is 10% of
program pensiun tersebut adalah sebesar 10% pension basic income of employees and it
dari Penghasilan Dasar Pensiun karyawan dan becomes the burden on the Company.
menjadi beban Perseroan.
Jumlah beban sehubungan dengan kontribusi The total expense regarding Company's
Perusahaan atas program ini untuk periode yang contribution over the program for the periods
berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 ended December 31, 2017, 2016 and 2015 was
dan 2015 masing-masing sebesar Rp33.799.326, Rp33,799,326, Rp18,746,957 and Rp17,464,390,
Rp18.746.957 dan Rp17.464.390. respectively.
Liabilitas imbalan pasca kerja Perusahaan pada The Company post-employment benefit liabilities
tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 as of December 31, 2017, 2016 and 2015 were
dihitung oleh PT RAS Actuarial Consulting, calculated by PT RAS Actuarial Consulting, an
aktuaris independen sebagaimana tertuang dalam independent actuary as stated in the actuarial
Laporan aktuarial masing - masing reports No.117/RAC/PL3-UUK/I/2018 dated
No.117/RAC/PL3-UUK/I/2018 tanggal 2 Januari January 2, 2018, No.219/RAC/PL3-UUK/I/2017
2018, No.219/RAC/PL3-UUK/I/2017 tanggal 3 dated January 3, 2017 and No.179/RAC/PL3-
Januari 2017 dan No.179/RAC/PL3-UUK/I/2016 UUK/I/2016 dated January 11, 2016.
tanggal 11 Januari 2016.
Berdasarkan Peraturan Direksi Perusahaan Based on the Regulation of Directors of

No. PER.05/KP.0202/P.III-2016 tanggal 1 Februari the Company No.PER.05/KP.0202/P.III 2016 dated
2016 tentang Pola Pengaturan Kerjasama February 1, 2016 on the Cooperation Agreement
Penyerahan Sebagian Pekerjaan kepada on the partial submission of work between the
Perusahaan dan Individu, disebutkan bahwa Company and individual, stated that shortage of the
selisih kurang pembayaran cadangan uang payment of employee benefit of PDS employees
pesangon pegawai PDS yang bertugas di assigned to the Company will be covered by the
Perusahaan ditanggung oleh Perusahaan. Company.
Perhitungan imbalan jangka panjang atas imbalan The calculation of long-term benefits for post-
pasca kerja karyawan dilakukan oleh retirement benefits of employees is conducted by
PT Binaputera Jaga Hikmah tahun 2016 dengan PT Binaputera Jaga Hikmah on 2016 using the
menggunakan Projected Unit Credit Method. Projected Unit Credit Method. The number of
Jumlah karyawan per tanggal 31 Desember 2016 employees on December 31, 2016 include in the
yang dilakukan perhitungan adalah sebanyak calculation is 1,257 employees.
1.257 orang.
Entitas Anak : Subsidiaries :

BJTI menghitung dan membukukan cadangan BJTI calculates and records an allowance for the
untuk hak karyawan sesuai dengan Undang- rights of employees in accordance with the
Undang Ketenagakerjaan Republik Indonesia Employment Act of the Republic of Indonesia No.13
No. 13 Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003. Year 2003 dated March 25, 2003. Under the Act,
Berdasarkan Undang-undang tersebut Perseroan the Company is required to pay severance

diharuskan untuk membayar uang pesangon, uang pay, gratuity and compensation rights to
penghargaan masa kerja dan uang pengganti hak employees when the requirements specified in the
kepada karyawan apabila persyaratan yang law are met. BJTI carries funding of post-
ditentukan pada undang-undang tersebut retirement benefits by involving employees at
terpenuhi. BJTI melakukan pendanaan imbalan Severance Funds Insurance in PT Asuransi
pasca kerja dengan mengikutsertakan karyawan Jiwasraya (Persero) defined contribution pension
pada Asuransi Dana Pesangon di PT Asuransi plan since October 1, 2007 and BJTI also follow
Jiwasraya (Persero) program pensiun iuran pasti the Dana Pensiun Pelindo Purnakarya (“DP3”)
sejak tanggal 1 Oktober 2007 dan BJTI juga program since January 1, 2015. Number of
mengikuti program Dana Pensiun Pelindo employees as of December 31, 2017, 2016 and
Purnakarya (“DP3”) sejak 1 Januari 2015. Jumlah 2015, amounting to 587, 313 and 279 employees,
karyawan pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 respectively.
dan 2015 masing-masing sebanyak 587, 313 dan
279 orang.

TPS menyelenggarakan program pensiun iuran TPS provides defined contribution for pension
pasti untuk semua karyawan tetapnya, termasuk scheme to all of its permanent employees
karyawan Perusahaan yang diperbantukan ke including those seconded staff from the Company.
TPS. Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun The pension fund is managed by Dana Pensiun
Lembaga Keuangan (DPLK) PT Bank Negara Lembaga Keuangan (DPLK) PT Bank Negara
Indonesia (Persero), Tbk yang akta pendiriannya Indonesia (Persero), Tbk, which was legalized by
telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik the Minister of Finance of the Republic of Indonesia
Indonesia melalui Surat Keputusan No. KEP- through its Decree No. KEP-1100/KM/17,1998
1100/KM/17,1998 tanggal 23 November 1998. dated November 23, 1998.
Iuran pensiun yang ditanggung karyawan adalah Employees’ contribution is computed at 3% of the
3% dari penghasilan, sedangkan yang ditanggung basic income, while the contribution of the
TPS adalah 10% dari penghasilan. Kontribusi Company is at 10% of the basic income of the
Perusahaan adalah sebesar Rp3.576.232 untuk employees. TPS contributed Rp3,576,232 for the
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember year ended December 31, 2017 and Rp3,694,420
2017, Rp3.694.420 untuk tahun yang berakhir for the period ended December 31, 2016 and
pada tanggal 31 Desember 2016 dan Rp3.908.883 Rp3,908,883 for the year ended December 31,
untuk tahun yang berakhir pada tanggal 2015.
31 Desember 2015.
TPS mengakui penyisihan imbalan kerja yang tidak TPS provides benefits to its employees, who
didanai untuk karyawan yang mencapai usia achieved the retirement age based on the
pensiun sesuai dengan UU No. 13/2003 tanggal provisions of Labor Law No. 13/2003 dated
25 Maret 2003. March 25, 2003.
Perhitungan imbalan pasca kerja untuk karyawan The calculation of post employment benefits for the
Perusahaan yang diperbantukan ke TPS, TPS seconded staff from the Company, which is
berdasarkan perjanjian kerja sama, termasuk based on the Collective Labor Agreement,
sebagai berikut : includes the following :
a. Pensiun normal - Uang Penghargaan Purna a. Retirement - Severance Pay and Gratuity
Bhakti (UPPB) dan Bantuan Biaya Pindah (Uang Penghargaan Purna Bhakti - UPPB and
Pensiun (BBPP). Bantuan Biaya Pindah Pensiun - BBPP).
b. Manfaat kematian dan cacat - UPPB. b. Death and disable benefit - UPPB.
c. Pengunduran diri suka rela - nihil. c. Voluntary resignation - nil.
Masa kerja karyawan Perusahaan yang The employment period of the Company staff to
diperbantukan di TPS dihitung sejak karyawan TPS is determined based on the start of the
tersebut diperbantukan di TPS. assignment to TPS.

Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan pasca The number of employees entitled to the post-
kerja adalah 428 orang pada 31 Desember 2017 employment compensation was 428 employees as
serta 444 orang pada 31 Desember 2016 dan 465 of December 31, 2017 and 444 employees as of
orang pada 31 Desember 2015. December 31, 2016 and 465 employees as of
December 31, 2015.

PHC melakukan Pendanaan melalui program PHC made funding to Pensiun Iuran Pasti ("PIP")
Pensiun Iuran Pasti ("PIP") untuk semua karyawan for all permanent employees. The program is
tetapnya. Program ini dikelola oleh Dana Pensiun administered by the Pension Fund of PT Bank
Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia Negara Indonesia (Persero), Tbk (BNI Pension
(Persero), Tbk (DPLK BNI) yang akta pendiriannya Fund) the deed of establishment was approved by
telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia
Indonesia dengan Surat Keputusan masing - in Decree No.KEP-1100/KM.17/1998 dated
masing No.KEP-1100/KM.17/1998 tanggal November 23,1998. Pension benefits will be given
23 November 1998. Imbalan pensiun akan on retirement, disability or death. Contributions to
diberikan apabila karyawan tersebut pensiun, the pension plan is 20% of the employee's basic
cacat atau meninggal dunia. Iuran untuk program salary on which 12.5% is deferred by the employee
pensiun tersebut adalah sebesar 20% dari gaji while 87.5% is suspended by the PHC.
pokok karyawan, dimana sebesar 12,5%
ditanggung oleh karyawan sedangkan yang
ditanggung oleh PHC sebesar 87,5%.
PHC, PMS, PDS dan TTL PHC, PMS, PDS and TTL
Group melakukan pendanaan imbalan pasca The Group made funding on post-employment
kerja dengan mengikutsertakan karyawan benefits by including organic employees in a
organik pada program iuran pasti pada Dana defined contribution plan in Dana Pensiun Pelindo
Pensiun Pelindo Purna Karya (“DP-III”) sejak Purna Karya (“DP-III”) since January 7, 2015. If the
tanggal 7 Januari 2015. Jika saldo DP-III kurang balance of DP-III post-retirement benefits is less
dari imbalan pasca kerja sesuai dengan UUK than the UUK No. 13/2003 and regulations of PHC,
No. 13/2003 dan peraturan PHC, PMS, PDS dan PMS, PDS and TTL, then PHC, PMS, PDS and
TTL, maka PHC, PMS, PDS dan TTL TTL will pay its shortcomings.
membayarkan kekurangannya.
Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) – PT Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) –
PDS PT PDS
PDS juga mengikuti program penisun untuk PDS also has other pension plan program called a
kompensasi pesangon (PPUKP). Perusahaan pension plan for severance compensation program
melakukan kerjasama atas program tersebut (PPUKP). The Company cooperate with DPLK
dengan DPLK PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk based on
berdasarkan perjanjian No.HK.0501/152/PDS- agreement No.HK.0501/152/PDS-2017 dated
2017 tanggal 29 Desember 2017 dan DPLK December 29, 2017 and DPLK PT Bank Negara
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Indonesia (Persero) Tbk based on agreement
berdasarkan perjanjian No.HK.0501/151/PDS- No.HK.0501/151/PDS-2017 dated December 29,
2017 tanggal 29 Desember 2017. 2017.
Jumlah yang dibayarkan sehubungan dengan Total payment in relation to the program for the
program ini untuk tahun yang berakhir pada 31 year ended December 31, 2017 amounted to
Desember 2017 adalah sebesar Rp3.000.000. Rp3.000.000.
Imbalan Pensiun Pension Benefits

Beban imbalan kerja yang dibebankan pada Employment benefits expense recognized in the
laporan laba rugi konsolidasian merupakan jumlah consolidated statements of profit or loss consists of
bersih dari: the net total amounts of the following:

2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Biaya Jasa Kini 28,853,052 24,007,793 18,895,445 Current Service Cost
Bunga Neto 16,464,339 15,588,651 15,424,930 Net - Interest
Biaya Jasa Lalu yang Harus Past Service Costs that Must
Segera Diakui 18,225,077 -- -- be Immediately Recognized
Beban yang Diakui Dalam Expenses are Recognized
Laporan Laba Rugi 82,043,880 50,715,428 43,901,353 in profit or loss
Liabilitas bersih imbalan kerja yang diakui di The net liability for employee benefits recognized in
laporan posisi keuangan konsolidasian adalah the consolidated statement of financial position is
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Nilai Kini dari Liabilitas 369,596,786 295,138,329 270,262,602 Present Value of Obligations
Fair Value of Plan
Nilai Wajar Aset Program (72,352,683) (76,369,411) (85,251,353) Assets Program
Status Pendanaan 297,244,103 218,768,918 185,011,249 Funding Status
Liabilitas Bersih 367,751,029 274,314,948 235,159,892 Net Liability
Rekonsiliasi perubahan liabilitas bersih selama Reconciliation of the movement of the net liability
tahun berjalan yang diakui di laporan posisi recognized in the consolidated statements of
keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: financial position is as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Liabilitas Bersih Net Liability at the
Pada Awal Tahun 218,768,918 185,011,249 213,625,242 Beginning of the Year
Beban (Pendapatan) 63,542,468 39,596,444 34,320,375 Expense (Income)
Payment Realization
Realisasi Pembayaran Manfaat (38,405,886) (38,965,100) (58,245,092) of Benefits
Pengukuran Kembali dalam OCI 65,074,354 36,217,656 1,376,577 Remeasurement in OCI
Efek atas Akuisisi, Divestasi Effects on Acquisition,
atau Transfer -- -- -- Divestment or Transfer
Iuran Perusahaan (11,735,751) (3,091,331) (6,065,853) Company's Contributions
Liabilitas Bersih Net Liabilities at the End of
Pada Akhir Tahun 367,751,029 274,314,948 235,159,892 the Year

Pengukuran kembali liabilitas (aset) imbalan pasti Remeasurement of net defined benefit liabilities
neto dalam penghasilan komprehensif lain: (assets) in other comprehensive income:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Keuntungan atau Kerugian Gain or Loss on Financial
Aktuaria karena Perubahan Actuarial Assumptions
Asumsi Keuangan 55,480,507 15,174,672 (12,573,545) for Changes
Keuntungan atau Kerugian Gain or Loss on Financial
Aktuaria karena Perubahan Actuarial Demographic
Asumsi Demografi (19,180,127) -- -- for Changes
Penyesuaian Pengalaman Experience Adjustment
atas Liabilitas 15,545,429 12,291,597 2,972,487 on Liabilities
Imbal Hasil atas Aset Program, Yield on Assets Program,
Tidak Termasuk Bunga Neto 13,228,545 8,751,387 10,977,635 Excluding Net Interest
Entitas Anak 2,492,530 (1,007,181) (3,048,903) Subsidiaries
Pengukuran Kembali
dalam Penghasilan Remeasurement in Other
Komprehensif Lain 67,566,884 35,210,475 (1,672,326) Comprehensive Income
Jumlah kumulatif dalam penghasilan komprehensif Cumulative amount in other comprehensive

lain: income:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Total Kumulatif di OCI Cumulative number of OCI

pada Awal Tahun 37,068,195 850,539 (526,038) at the Beginning of the Year
Pengukuran kembali di OCI 65,074,354 36,217,656 1,376,577 Remeasurement in OCI
Sub Total 102,142,549 37,068,195 850,539 Sub Total
Entitas Anak (1,400,468) 19,361,860 10,827,076 Subsidiaries
Total Kumulatif di OCI Cumulative amount in OCI
pada Akhir Tahun 100,742,081 56,430,055 11,677,615 at the End of the Year
Pajak Penghasilan (25,185,520) (14,107,514) (2,919,404) Income tax
Penghasilan (rugi)
komprehensif lain Other comprehensive
setelah pajak 75,556,561 42,322,542 8,758,211 income (loss) after tax
Imbalan kerja lainnya Other employment benefits

Beban imbalan kerja yang dibebankan pada Employment benefits expense recognized in the
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian consolidated statements of comprehensive income
merupakan jumlah bersih dari: consists of the net total amount of the following:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Biaya Jasa Kini 3,838,082 2,392,062 2,158,336 Current Service Cost
Bunga Neto (241,638) 487,397 401,309 Net - Interest
Keuntungan/ Kerugian Recognized Actuarial
Aktuarial yang Diakui 23,554,628 1,351,710 186,947 Gains/Losses
Beban yang Diakui Dalam Expenses Recognized
Laba Rugi 27,151,072 4,231,169 2,746,592 in Profit or Loss

Liabilitas bersih imbalan kerja yang diakui di The net liability for employee benefits recognized in
laporan posisi keuangan konsolidasian adalah the consolidated statements of financial position is
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Nilai Kini dari Liabilitas 13,232,813 8,232,651 6,829,557 Present Value of the Obligations
Nilai Wajar Aset Program -- -- -- Fair Value of Plan Assets Program
Status Pendanaan 13,232,813 8,232,651 6,829,557 Funding Status
Efek atas Pembatasan Aset -- -- -- Restrictions On Asset Securities
Liabilitas Bersih 13,232,813 8,232,651 6,829,557 Net Liability
Rekonsiliasi perubahan liabilitas bersih selama Reconciliation of the movement of the net liability
tahun berjalan yang diakui di laporan posisi recognized in the consolidated statements of
keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: financial position is as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Net Liability at the Beginning
Liabilitas Bersih Pada Awal Tahun 8,232,651 6,829,557 5,359,599 of the Years
Beban (Pendapatan) 27,151,072 4,231,169 2,746,592 Expense (Income)
Realisasi Pembayaran Manfaat (22,150,910) (2,828,075) (1,276,634) Payment Realization of Benefits
Liabilitas Bersih Pada Net Liabilities at the End
Akhir Tahun 13,232,813 8,232,651 6,829,557 of the Year
Imbalan Pensiun Entitas Anak yang The Subsidiary's Employee Benefits is

diperhitungkan di induk calculated at the parent
Liabilitas Imbalan Pensiun Entitas Anak yang Pension Benefits Obligation of Subsidiaries Taken
menjadi tanggungan di Induk Perusahaan sesuai Into Account in Parent based on directors
Peraturan Direksi No.PER.05/KP.0202/P.III-2016 regulation No.PER.05/KP.0202/P.III-2016 are as
sebagai berikut : follows :
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Biaya Jasa Kini -- 1,540,830 -- Current Service Cost
Beban yang Diakui Dalam Expenses are Recognized
Laba Rugi -- 1,540,830 -- in Profit or Loss
Net Liability at the Beginning

Liabilitas Bersih Pada Awal Tahun 1,540,830 -- -- of the Years
Beban (Pendapatan) Expense (Income)
Tahun Berjalan -- 1,540,830 -- For the Year
Realisasi Pembayaran Manfaat (1,540,830) -- -- Payment Realization
Liabilitas Bersih Pada Net Liabilities at the End
Akhir Tahun -- 1,540,830 -- of the Year
Dengan berlakunya Peraturan Direksi With the enactment of Regulation of the Board of
No.PER.87/KP.0202/P.III-2017 tanggal 7 Directors No. PER.87/KP.0202/P.III-2017 dated
Desember 2017 maka ketentuan sebagai mana December 7, 2017, the provisions as contained in
terdapat dalam Peraturan Direksi Regulation of Board of Directors No. PER.05/
No.PER.05/KP.0202/P.III-2016 Liabilitas Imbalan KP.0202/P.III-2016 Employee Retirement Liabilities
Pensiun karyawan PT PDS (Entitas Anak) tidak PT PDS (Subsidiary) is no longer the responsibility
lagi menjadi tanggungan Induk Perusahaan. of the Parent Company.

Asumsi aktuarial utama yang digunakan untuk The principal actuarial assumptions used to
menentukan estimasi liabilitas imbalan kerja estimate liabilities for employee benefits under
karyawan dalam program imbalan pasti pada defined benefits plans as of December 31, 2017,
tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 2016 and 2015 are as follows:
Program imbalan pasca kerja yang tidak didanai/
Unfunded post retirement benefit obligation
2017 2016 2015
Tingkat diskonto 7.25% /tahun/annum 8.5% /tahun/annum 9% /tahun/annum Actuarial interest rate
Tingkat kenaikan gaji 6.50%/tahun/annum 6.50%/tahun/annum 6.50%/tahun/annum Salary increase rate
Tingkat mortalita TMI III 2011 TMI III 2011 TMI III 2011 Mortality rate
Tingkat cacat 10% TMI III 2011 10% TMI III 2011 10% TMI III 2011 Disability rate
Usia pensiun normal 56 tahun/years 56 tahun/years 56 tahun/years Normal pension age
Metode perhitungan Projected Unit Credit Projected Unit Credit Projected Unit Credit Calculation method
Tingkat pengunduran diri 1% untuk umur di 1% untuk umur di 1% untuk umur di Voluntary resignation rate
bawah 30 tahun dan bawah 30 tahun dan bawah 30 tahun dan
menurun secara linear menurun secara linear menurun secara linear
sampai 0% pada umur sampai 0% pada umur sampai 0% pada umur
52 tahun / 1% at less 52 tahun / 1% at less 52 tahun / 1% at less
than 30 years of age than 30 years of age than 30 years of age
and reducing linearly to and reducing linearly to and reducing linearly to
0% at 52 years of age 0% at 52 years of age 0% at 52 years of age
Program liabilitas imbalan pasti memberikan Defined benefit liability program provides the
eksposur Grup terhadap risiko aktuarial seperti Group's exposure to the actuarial risk as the risk of
risiko risiko tingkat bunga, dan risiko gaji. interest rate risk and the risk of salary.
Risiko Tingkat Bunga Interest Rate Risk

Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan The present value of the defined benefit obligation
menggunakan tingkat diskonto yang ditetapkan is calculated using a discount rate determined by
dengan mengacu pada imbal pasti hasil obligasi reference to the yield definite results of high-quality
korporasi berkualitas tinggi. Penurunan suku corporate bonds. Lower interest rates would
bunga obligasi akan meningkatkan liabilitas increase the liability bond program.
program.
Risiko Gaji Salary Risk

Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan The present value of the defined benefit obligation
mengacu pada gaji masa depan peserta program. is calculated by reference to the salary of the future
Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program program participants. Thus, the salary increase
akan meningkatkan liabilitas program itu. program participants will increase the liabilities of
the program.
Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan Significant actuarial assumptions to determine the
liabilitas imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan defined benefit obligation is a discount rate and
kenaikan gaji yang diharapkan. Sensitivitas expected salary increases. Sensitivity analysis
analisis dibawah ini ditentukan berdasarkan below is determined based on the respective
masing-masing perubahan asumsi yang mungkin changes in the assumptions which may occur at
terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan the end of the reporting period, with all other
semua asumsi yang lain konstan. assumptions constant.

2017 2016 2015

Rp Rp Rp
a. Tingkat Diskonto a. Discount Rate
Kenaikan sebesar 1% 384,241,425 344,568,270 303,420,342 An increase of 1%
Penurunan sebesar 1% 502,114,438 420,458,595 354,920,376 An decrease of 1%
b. Tingkat Kenaikan b. Increase of
Gaji ke Depan Future Salary Rate
Kenaikan sebesar 1% 521,563,279 419,943,430 354,447,134 An increase of 1%
Penurunan sebesar 1% 385,561,137 343,867,157 303,492,686 An decrease of 1%
Analisa jatuh tempo liabilitas imbalan pasca kerja Expected maturity analysis of employee benefit
adalah sebagai berikut: liabilities are as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Jatuh Tempo Manfaat : Maturity Benefit :
Kurang dari 1 tahun 28,753,200 35,805,358 40,058,339 Less than a year
1 - 5 tahun 31,073,044 58,835,154 78,261,675 1 - 5 years
5 - 10 tahun 86,589,619 71,942,983 58,301,372 5 - 10 years
Lebih dari 10 tahun 223,180,923 133,234,710 98,069,667 Over 10 years
Total 369,596,786 299,818,205 274,691,053 Total
Entitas Anak Subsidiaries

Jatuh Tempo Manfaat : Maturity Benefit :
Kurang dari 1 tahun 2,260,453 436,686 4,825,258 Less than a year
1 - 5 tahun 9,364,656 2,105,122 2,035,727 1 - 5 years
5 - 10 tahun 920,051,623 3,097,919 4,209,067 5 - 10 years
Lebih dari 10 tahun 79,564,267 49,906,302 49,552,258 Over 10 years
Total 1,011,240,999 55,546,029 60,622,309 Total
Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah tersebut Management believes that the above amounts are
di atas cukup untuk memenuhi ketentuan yang adequate to cover the requirements at reporting
berlaku pada tanggal-tanggal pelaporan. dates.
33. Modal Saham 33. Capital Stock
31 Desember/December 31, 2017 ,

31 Desember/December 31, 2016, dan/and 2015
Nilai Nominal Nilai
Saham/Shares Par Value per Share Total Amount
Modal dasar 3,200,000 1,000 3,200,000,000 Authorized

Belum ditempatkan (2,181,047) 1,000 (2,181,047,000) Unissued
Ditempatkan dan disetor penuh 1,018,953 1,018,953,000 Issued and fully paid

33. Modal Saham (Lanjutan) 33. Capital Stock (Continued)
Dari modal saham yang telah ditempatkan dan The above issued and fully paid share capital is
disetor penuh, seluruhnya atau 100% dimiliki (100%) owned by the Government of the Republic
Negara Republik Indonesia. of Indonesia.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Based on the Deed of Resolution of General
Umum Pemegang Saham No. 08 tanggal 13 Meeting of Shareholders No. 08 dated August 13,
Agustus 2012 oleh Stephanus Raden Agus 2012 by Stephanus Raden Agus Purwanto, SH.,
Purwanto, SH., notaris di Surabaya, mengenai Notary public in Surabaya, regarding the
perubahan Anggaran Dasar berdasarkan salinan amendment of the Articles of Association based on
Keputusan Sekretaris Kementrian BUMN selaku a copy of the Decree of the Secretary of the
Kuasa Menteri Negara BUMN sebagai RUPS Ministry of SOEs as the State Minister of State
Perusahaan No.SK-226/MBU/S/2012 tanggal 16 Owned Enterprises as the Company's General
Juli 2012, tentang perubahan Modal dasar, Modal Meeting No.SK-226/MBU/S/2012 dated July 16
disetor dan Modal ditempatkan. Modal dasar 2012, regarding changes in Authorized Capital,
Perusahaan ditetapkan sebesar Rp3.200.000.000 Paid up Capital and Issued Capital. The
terbagi atas 3.200.000 lembar saham, telah Company's authorized capital stock amounting to
ditempatkan dan diambil bagian oleh Negara Rp3,200,000,000 divided into 3,200,000 shares,
Republik Indonesia sebanyak 1.018.953 lembar has been placed and taken part by the Republic of
saham atau seluruhnya sebesar Rp1.018.953.000, Indonesia for as much as 1,018,953 shares or total
dengan cara sebagai berikut : amount of Rp1,018,953,000, throungh the following
manners:
Issued and paid up capital in accordance with
Setoran Modal lama sesuai dengan Akta No 3 notary deed of Notaris No. 3
tanggal 15 Agustus 2008 dibuat dated August 15, 2008
oleh Notaris Agus Sudiono Kuntjoro, SH. 809,222,000 of Notary Agus Sudiono Kuntjoro, SH.
Peningkatan modal disetor tahun 2012 Inchease in paid up capital in 2012
berasal dari : came from :
· Penyertaan Modal Pemerintah (PMN) yang Conversion from Government Contribution ·
tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PMN) as decreed in Government Regulation
No. 08 Tahun 2012 209,730,528 (PP) No. 08 Year 2012
· Kapitalisasi sebagian cadangan Capitalization of unappropriated ·
sampai dengan tahun buku 2011 472 retained earnings up to year 2011
Total Peningkatan modal disetor tahun 2012 209,731,000 Total Increase in paid up capital in 2012
Total Modal ditempatkan dan disetor Total issued and paid up capital
per 31 Desember 2013 dan 2012 1,018,953,000 as of December 31,2013 and 2012
34. Tambahan Modal Disetor 34. Additional Paid - In Capital
Akun ini merupakan selisih transaksi ekuitas yang This account represent the difference of equity
berasal dari penyetoran modal entitas anak di atas nilai transactions arise from the excess of paid in capital
nominal dan perolehan saham treasuri. above its par value and treasury stock acquisition.
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
PT APBS 22,500,000 22,500,000 22,500,000
PT BMS 39,960,000 39,960,000 39,960,000
PT PEL 4,421,155 -- --
Total 66,881,155 62,460,000 62,460,000

34. Tambahan Modal Disetor (Lanjutan) 34. Additional Paid - In Capital (Continued)
PT APBS PT APBS
Tambahan modal disetor sejumlah Rp22.500.000 Additional Paid-in Capital amounting to
merupakan selisih setoran modal saham yang Rp22,500,000 is the difference between capital
diterima dari Van Oord Dredging and Marine contribution received from Van Oord Dredging and
Contractor, BV (Pemegang Saham PT Alur Marine Contractor, BV (shareholders of PT Alur
Pelayaran Barat Surabaya, entitas anak PT PMS) Pelayaran Barat Surabaya, a subsidiary of
diatas nilai nominal saham. PT PMS) and the par value of the issued share
capital above.
PT BMS PT BMS
Akun ini merupakan selisih antara nilai nominal This account represents the difference between the
saham di PT Berlian Manyar Sejahtera, entitas par value of PT Berlian Manyar Sejahtera, a
anak, sebesar Rp1.000.000 per lembar saham subsidiary, amounting to Rp1,000,000 per shares
dengan jumlah setoran sebesar Rp1.500.000 per to the amount of the payment amounting to
lembar saham atas jumlah modal ditempatkan dan Rp1,500,000 per shares of the issued and paid-up
disetor sebanyak 133.200 lembar saham oleh capital as much as 133,200 shares by PT Usaha
PT Usaha Era Pratama Nusantara, pemegang Era Pratama Nusantara, minority shareholders,
saham minoritas, sebesar Rp66.600.000 dan BJTI amounting to Rp66,600,000 and BJTI recorded its
mencatat porsi kepemilikan agio saham tersebut portion of premium shares amounting to
sebesar Rp39.960.000 atau 60%. Rp39,960,000 or 60%.
PT PEL PT PEL
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the General Meeting of Shareholders of
PMS, No. KU.04/13/P.III-2017 tanggal 2 Mei 2017, PMS, No. KU.04/13/P.III-2017 dated May 2, 2017,
pemegang saham menyetujui rencana pembelian RUPS approved the plan for the purchase of
saham PT PEL milik PT Jaya Samudra Karunia PT PEL share owned by PT Jaya Samudra Karunia
Gas. Gas.
Berdasarkan surat No. KU.0201/02/PEL-2017 Based on the letter No. KU. 0201/02/PEL-2017
tanggal 20 November 2017, PT PEL Dated November 20, 2017, PT PEL sent a letter for
menyampaikan surat permohonan persetujuan approval of PT PEL’s buy back share transaction to
pembelian saham kembali kepada Direktur PMS the Director of PMS and it has been approved
dan disetujui melalui Rapat Umum Pemegang through PT PEL’s General Meeting of Shareholders
Saham PT PEL No. KU.0205/17/PMS-2017 No. KU.0205/17/PMS-2017 dated November 23,
tanggal 23 November 2017. 2017.
Berdasarkan Berita Acara Kesepakatan Based on Agreement Letter No. KU. 0201/02/PEL-
No. KU.0201/02/PEL-2017 tanggal 23 November 2017 dated November 23 , 2017, among PT Jaya
2017 antara PT Jaya Samudra Karunia Gas, PMS Samudra Karunia Gas, PMS and PT PEL, stated
dan PT PEL, menyebutkan bahwa para pihak telah that the Parties have agreed that the price of the
sepakat harga pembelian saham kembali milik buy back shares transaction amounting to
PT PEL sebesar Rp4.395.000, dan berdasarkan Rp4,395,000 and based on Notarial Deed No. 2
Akta Notaris No. 2 tanggal 29 November 2017, dated November 29, 2017, PT PEL has settled the
PT PEL telah melakukan transaksi pembelian transaction amounting to Rp4,395,000. which has
kembali atas saham sebesar Rp4.395.000 yang been paid by PT Pel to PT Jaya Samudra Karunia
telah dibayarkan PT PEL kepada PT Jaya Gas dated November 27, 2017.
Samudra Karunia Gas pada tanggal 27 November
2017.

34. Tambahan Modal Disetor (Lanjutan) 34. Additional Paid - In Capital (Continued)
2017
Rp
Saldo Awal/Begining Balance
Pembelian Kembali/Buyback on Subsidiary's
Saham Pada Entitas Anak/ Share of Capital (4,395,000)
Sub Total (4,395,000)
Reklasifikasi Dari Bagian Non Pengendali/ Reclassification Of Non-Controlling Section
Bagian Non Pengendali/Non Controlling Interest Portion
Nilai Tercatat Awal/Carriying Ammount 3,452,497
Pembagian Dividen/Dividend (1,000,000)
Bagian Laba Tahun Berjalan/ Net Profit of Current Year Portion 6,363,782
Bagian Rugi Komprehensif Lainnya Tahun Berjalan/
Other Comprehensive Loss of Current Year Portion (124)
Sub Total 8,816,155
Saldo Akhir/Ending Balance 4,421,155
35. Dividen 35. Dividend
a. Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum a. Based on our Minutes of the Annual General
Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Meeting of Shareholders (AGM) on the
Persetujuan Laporan Tahunan Tahun Buku approval of the Annual Report 2016 of the
2016 Perusahaan No. 5 tanggal 8 Mei 2017 Company Annual Report. 5 dated May 8, 2017
dari Notaris Emy Susilowati, SH., dengan of Notary Emy Susilowati, SH., with the
agenda : agenda:
1. Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan 1. Approved the Company's Annual Report
termasuk Laporan Tugas pengawasan including the Supervisory Tasks Report
yang telah dilaksanakan oleh Dewan that has been implemented by the Board of
Komisaris untuk tahun Buku yang berakhir Commissioners for the financial year ended
pada tanggal 31 Desember 2016 dan December 31, 2016 and ratified the
mengesahkan Laporan keuangan Consolidated Financial Statements for the
Konsolidasian untuk tahun buku yang financial year ended December 31, 2016
berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 and ratified the Financial Report for the
dan mengesahkan Laporan keuangan Implementation of the Partnership and
Pelaksanaan program kemitraan dan Bina Community Development Program for the
Lingkungan untuk Tahun Buku 2016 serta Financial Year 2016 and granted full
memberikan pelunasan dan pembebasan Volledig acquit et de charge to all members
tanggung jawab sepenuhnya (Volledig of the Board of Directors and Board of
acquit et de charge) kepada Segenap Commissioners.
anggota Direksi dan Dewan Komisaris.
2. Menetapkan penggunaan laba bersih 2. Determine the use of the consolidated net
konsolidasian tahun buku 2016 sebesar profit of fiscal year 2016 amounting to
Rp1.037.329.721 sebagai berikut : Rp1,037,329,721 as follows:
a) Sebesar 30% dari laba bersih yang a) As much as 30% of the net income
dapat diatribusikan kepada pemilik attributable to owners of the parent or
entitas induk atau Rp311.198.916 Rp311,198,916 is designated as
ditetapkan sebagai dividen. dividends.
b) Sebesar 70% dari laba bersih yang b) As much as 70% of the net income
dapat diatribusikan kepada pemilik attributable to owners of the parent or
entitas induk atau sebesar amounting to Rp726,130,805 is
Rp726.130.805 ditetapkan sebagai designated as reserve.
cadangan.

35. Dividen (Lanjutan) 35. Dividend (Continued)
Jumlah/Amount
Rp
Dividen 311,198,916 Dividend
Cadangan 726,130,805 Reserve
Total 1,037,329,721 Total
c) Penetapan Tantiem tahun Buku 2016, c) The determination of Tantiem for the
Gaji, Honorarium dan Tunjangan serta fiscal year 2016, Salary, Honorarium
Fasilitas lainnya bagi Anggota Direksi and Allowances and other Facilities for
dan Dewan Komisaris untuk Tahun Board of Directors and Board of
2017 ditetapkan dalam keputusan Commissioners for 2017 is stipulated in
tersendiri. a separate decision.
b. Berdasarkan salinan akta Berita Acara Rapat b. Based on the Minutes of the General Meeting
Umum Pemegang Saham (RUPS) of Shareholders (AGM) of the Company No.
Perusahaan No. 14- tanggal 17 Mei 2016 dari 14- dated May 17, 2016 by Notary Emy
Notaris Emy Susilowati dengan agenda : Susilowati with the agenda:
1. Menetapkan penggunaan laba bersih 1. Determine the use of the consolidated the
konsolidasian tahun buku 2015 sebesar net profit of the fiscal year 2015 amounting
Rp702.533.323 sebagai berikut: to Rp702,533,323 as follows:
a) Sebesar 28% dari laba bersih a) 28% of consolidated net profit in 2015
konsolidasi tahun buku 2015 atau year, or Rp196,709,330 allocated as
sebesar Rp196.709.330 ditetapkan dividends.
sebagai dividen.
b) Sebesar 72% dari laba bersih b) 72% of consolidated net profit in 2015
konsolidasian tahun buku 2015 atau year, or Rp505,823,993 designated as
sebesar Rp505.823.993 ditetapkan reserves.
sebagai cadangan.
Jumlah/Amount
Rp
Total 702,533,323 Total
2. Menetapkan alokasi sumber dana program 2. Determine the allocation of resources

Bina Lingkungan tahun 2016 sebesar 4% within the Community Development
dari laba bersih konsolidasi tahun buku Program in 2016 at 4% of the consolidated
2015, yang sumber dananya dari beban net profit in 2015 year, on which source of
perseroan serta sisa saldo dana Program funds is from the company and the
Bina Lingkungan dari rangkaian tahun remaining balance of the Community
sebelumnya sedangkan Program Development Program fund of the previous
kemitraan menggunakan sisa saldo dana years while the partnership program use
dari rangkaian tahun sebelumnya. the remaining fund balance from the
previous years.
Berdasarkan Peraturan Menteri Badan Based on Minister of State-Owned

Usaha Milik Negara No.PER- Enterprises No. PER-03/MBU/12/2016
03/MBU/12/2016 tanggal 19 Desember dated December 19, 2016 on the
2016 tentang perubahan atas Peraturan amendments to the Regulation of the

Menteri Badan Usaha Milik Negara No. Minister for State Owned Enterprises
per-09/MBU/07/2015 tentang Program No.per-09/MBU/07/2015 regarding the
Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Partnership and Community Development
Badan Usaha Milik Negara, diantaranya Program for State Owned Enterprises,
ketentuan pasal 8 ayat 1 diubah sehingga including in the provisions of article 8,
berbunyi sebagai berikut : paragraph 1 are amended to read as
follows:
a) Penyisihan sebagian laba bersih a) Provision for part of income of (SOEs)
BUMN dan / atau. and/or.
b) Anggaran yang diperhitungkan b) Budgets are calculated as cost in
sebagai biaya pada BUMN SOEs
Selanjutnya menindaklanjuti Peraturan Further follow up on Regulation No. PER-

No. PER-03/MBU/12/2016 tanggal 03/MBU/12/2016 dated December 19,
19 Desember 2016 tersebut diatas, 2016 on the above, the Director of the
Direktur Keuangan menerbitkan Nota Department of Finance issued
Dinas melalui surat No: ND.14/DITKEU/II- Memorandum by letter No.ND.
2017 tanggal 9 Februari 2017, diantaranya 14/DITKEU/II-2017 dated February 9,
perihal melakukan koreksi atas Keputusan 2017, among others, subject to the
RUPS Laporan Tahunan Perusahaan corrections on the decisions of
Tahun 2015, yang sebelumnya Shareholders on the Annual Report of the
menetapkan alokasi sumber dana program Company for year 2015, which previously
Bina Lingkungan tahun 2016 sebesar 4% set the allocation of resources within the
dari laba bersih konsolidasi tahun 2015, Community Development program in 2016
yang sumber dananya dari beban for 4% of net consolidated income for the
perseroan serta sisa saldo dana Program year 2015, for which the funds from the
Bina Lingkungan dari rangkaian tahun burden of the company and the remaining
sebelumnya, menjadi sumber dananya funds of the Community Development
dari penyisihan laba ditahan dalam laporan program of the previous years, became the
perubahan ekuitas. source of fund for the allowance for
retained earnings in the statement of
changes in equity.
c. Berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang c. Based on the Minutes of the General Meeting
Saham (RUPS) Perusahaan No. of Shareholders (AGM) of the Company
KU.04/24.1/P.III-2015 tanggal 12 Mei 2015 No. KU.04 / 24.1 / P.III-2015 dated May 12,
tentang Persetujuan Laporan Tahunan Tahun 2015 regarding the approval of the Annual
2014, Rapat Umum pemegang Saham (RUPS) Report for Year 2014, the General Meeting of
memutuskan hal-hal sebagai berikut: Shareholders (AGM) resolved the following:
1. Persetujuan Laporan Tahunan Tahun 1. Approval of the Annual Report 2014
2014 termasuk laporan Pelaksanaan including the Implementation report of the
Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dan Supervisory Board of Commissioners and
Pengesahan Laporan keuangan untuk Ratification of the financial statements for
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 the year ended December 31, 2014 as well
Desember 2014 serta pengesahan as the endorsement of the Partnership and
Laporan Program kemitraan dan Bina Community Development Program for the
Lingkungan untuk Tahun 2014, sekaligus year 2014, at once provide a release and
memberikan pelunasan dan pembebasan discharge of full responsibility (volledig
tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) to the Board of
acquit et de charge) kepada Dewan Directors and the Board of Commissioners
Direksi dan Dewan Komisaris atas on management and supervision during the
pengurusan dan pengawasan yang telah year 2014. All such action is not a criminal
dijalankan selama tahun 2014. Sepanjang offense or violation to the terms and
tindakan tersebut bukan merupakan tindak procedures of the applicable law.
pidana atau tidak melanggar kententuan
dan prosedur Hukum yang berlaku.

2. Menetapkan penggunaan laba bersih 2. Determine the use of the 2014 net profit
untuk tahun 2014 sebesar amounting to Rp1,194,015,767 with details
Rp1.194.015.767 terinci sebagai berikut : as follows:
Jumlah/Amount
Rp
Total 1,194,015,767 Total
d. Berdasarkan Peraturan Menteri Badan Usaha d. Based on Ministry of State Owned Enterprises
Milik Negara No.PER-08/MBU/2014, pada Regulation No.PER-08/MBU/2013, on year
tahun 2014, pembukuan Dana Program 2014, the recording of Partnership and
Kemitraan dan Bina Lingkungan yang dananya Community Development Fund Program where
bersumber dari anggaran Perusahaan the allocation of the fund comes from the
diperhitungkan sebagai biaya tahun berjalan. Company budget is considered as current year
expense.
Berdasarkan surat no: S-09/D4.MBU/07/2015 Based on the letter no: S-09/D4.MBU/07/2015

tanggal 24 Juli 2015, perihal: Perubahan dated July 24, 2015, subsject: Amendment of
Keputusan RUPS Laporan Tahunan General Meeting Annual Report the Company
Perusahaan Tahun 2014, menetapkan for the Year 2014, the appropriation of net
penggunaan laba bersih Perseroan yang income is allocated among others for
dialokasikan antara lain untuk Dana Program Partnership Program Fund amounted to 1% or
Kemitraan sebesar 1% dari laba bersih atau of the net income of Rp11,940,157 and
Rp11.940.157 dan untuk Dana Program Bina Community Development Fund Program
Lingkungan sebesar 1% dari laba bersih atau amounted to 1% of the net income or
Rp11.940.157. Perusahaan mencatat sebagai Rp11,940,157. The Company recorded the
mutasi laba ditahan dalam laporan perubahan movements in retained earnings in the
ekuitas. statement of changes in equity.
36. Kepentingan Nonpengendali 36. Non-Controlling Interest
a. Kepentingan nonpengendali atas ekuitas a. Non-controlling interests in equity of

entitas anak subsidiaries
Penyertaan pemegang saham minoritas pada The interests of the minority shareholders in
entitas anak adalah sebagai berikut: subsidiaries are as follows:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
PT Berlian Jasa Termial PT Berlian Jasa Termial
Indonesia Indonesia
Nilai tercatat - awal 12,778,028 8,315,885 3,987,510 Carrying amount - beginning
Bagian laba bersih
periode berjalan 6,670,741 4,091,928 5,674,653 Net income for current period
Penghasilan
Komprehensif Lain (36,906) 1,512,658 (1,647) Other Comprehensive Income
Modal 5,577,000 -- -- Paid up Capital
Saldo Laba Dicadangkan (5,577,000) -- -- Appropriated Retain Earnings
Dividen (818,386) (1,142,443) (1,344,631) Dividends

36. Kepentingan Nonpengendali (Lanjutan) 36. Non-Controlling Interest (Continued)
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Entitas Anak BJTI : Subsidiary of BJTI :
PT Berlian Manyar Sejahtera PT Berlian Manyar Sejahtera
PT Pelindo Properti Indonesia PT Pelindo Properti Indonesia
PT Berkah Industri PT Berkah Industri
Mesin Angkat Mesin Angkat
PT Berkah Multi Cargo PT Berkah Multi Cargo
PT Berlian Manyar Stevedore PT Berlian Manyar Stevedore
PT Terminal Curah Semarang PT Terminal Curah Semarang
Bagian laba bersih
periode berjalan 6,273,018 (1,493,459) 3,058,583 Net income for current period
Penyesuaian Saldo Laba (20,791) -- -- Profit Balance Adjustment
Penyesuaian Kepemilikan
Saham BIMA (750,000) -- -- BIMA Share Ownership Adjustment
Tambahan Modal Disetor Additional Paid In-Capital
Modal 500,000 29,630,000 1,010,000 Paid up Capital
Surabaya Surabaya
Bagian laba bersih
periode berjalan 525,676,278 469,639,570 463,159,036 Net income for current period
Penghasilan
Komprehensif Lain 850,614 6,058,650 1,558,086 Other Comprehensive Income
Dividen (322,935,583) (416,843,133) (336,566,672) Dividends
Dividen Interim -- (99,000,000) -- Interim Dividends
PT Pelindo Husada Citra PT Pelindo Husada Citra
Bagian laba bersih
periode berjalan 179,945 70,954 101,099 Net income for current period
Penghasilan
Komprehensif Lain (21,974) (25,138) (11,494) Other Comprehensive Income
Dividen (7,080) (20,285) -- Dividends
Dividen Interim -- (14,206) Interim Dividends
Bagian laba bersih
periode berjalan 2,087,285 802,730 (23,517) Net income for current period
Penghasilan
Komprehensif Lain (6,709) 249,045 2,059 Other Comprehensive Income
Dividen (160,546) -- -- Dividends

2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Entitas Anak PMS : Subsidiary of PMS :
PT Alur Pelabuhan Barat Surabaya PT Alur Pelabuhan Barat Surabaya
PT Pelindo Energi Logistik PT Pelindo Energi Logistik
PT Berkah Multi Cargo PT Berkah Multi Cargo
Bagian laba bersih
periode berjalan 20,541,817 2,446,104 (11,682,959) Net income for current period
Penghasilan
Komprehensif Lain 7,473 (6,408) 656 Other Comprehensive Income
Pembelian Kembali Saham Repurchase of Shares
pada Entitas Anak (8,816,155) -- -- in a Subsidiary
Dividen (1,000,000) -- -- Dividends
Tambahan Modal Disetor 100,972 -- -- Additional Paid In-Capital
Nilai tercatat - awal 203,755 128,486 536,989 Carrying amount - beginning
Bagian laba bersih
periode berjalan 473,310 74,682 (408,503) Net income for current period
Penghasilan
Komprehensif Lain (447) 587 -- Other Comprehensive Income
Sub Total 676,618 203,755 128,486 Sub Total
Entitas Anak TTL: Subsidiary of TTL:
PT Lamong Energi Indonesia PT Lamong Energi Indonesia
Nilai tercatat - awal 2,817,798 4,461,148 -- Carrying amount - beginning
Bagian laba bersih
periode berjalan 94,347 (1,643,350) 2,148 Net income for current period
Penyesuaian Saldo Laba 1,641,202 -- -- Retained Earnings' Adjusment
Peralihan Saham Transfer of Capital Stock
Non Pengendali (4,368,000) -- -- Non Controlling Interest
Tambahan Modal Disetor -- -- 4,459,000 Additional Paid In-Capital
Sub Total 185,347 2,817,798 4,461,148 Sub Total
Bagian laba bersih
periode berjalan 1,578,004 986,839 448,671 Net income for current period
Penghasilan
Komprehensif Lain (27,960) 8,493 -- Other Comprehensive Income
Dividen -- (89,734) -- Dividends
Dividen Interim 11,316 (110,000) -- Interim Dividends
Entitas Anak PDS : Subsidiary of PDS :
PT Tanjung Emas Daya Sejahtera PT Tanjung Emas Daya Sejahtera
Nilai tercatat - awal 35,820 25,334 5,503 Carrying amount - beginning
Bagian laba bersih
periode berjalan 27,535 10,486 5,331 Net income for current period
Dividen (2,097) Dividends
Tambahan Modal Disetor -- -- 14,500 Additional Paid In-Capital
Sub Total 61,258 35,820 25,334 Sub Total
Total 1,329,465,447 1,101,724,224 1,106,529,654 Total

b. Kepentingan nonpengendali atas laba b. Non-controlling interests in the total

entitas anak comprehensive income of subsidiaries
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Indonesia dan Entitas Anak 12,906,848 4,111,127 8,731,589 Indonesia and Subsidiary
PT Primasatya Husada Citra PT Primasatya Husada Citra
dan Entitas Anak 157,972 45,816 89,605 and Subsidiary
dan Entitas Anak 22,629,872 3,491,471 (11,703,761) and Subsidiary
dan Entitas Anak 567,210 (1,568,081) (406,355) and Subsidiary
dan Entitas Anak 1,577,578 1,005,817 454,002 and Subsidiary
Total 564,366,371 482,784,370 461,882,202 Total

Peralihan saham non-pengendali berasal dari The transfer of capital stock of non-controlling
peralihan kepemilikan saham di entitas anak interest came from ownership in subsidiary by
oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebanyak 4.459 PT Adhi Karya (Persero) Tbk amounting to
lembar saham kepada Perusahaan pada 4,459 shares to the Company on January 20,
20 Januari 2017 (Catatan 43). 2017 (Note 43).
TTL mengalihkan kepemilikan saham di entitas TTL transfer capital stock in its subsidiary to
anak kepada Koperasi Pegawai Pelabuhan Koperasi Pegawai Pelabuhan Indonesia III
Indonesia III sebanyak 91 lembar saham pada 11 amounting to 91 shares on July 11, 2017 (Note
Juli 2017 (Catatan 43). 43).
37. Pendapatan Operasi 37. Operating Revenues
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Pendapatan Usaha Bruto: Gross Revenues:
Terminal Peti Kemas 3,488,212,365 3,415,951,337 3,095,980,044 Container Terminal Services
Petikemas Konvensional 1,742,342,143 997,479,277 910,858,289 and Unloading Services
Pelayanan Kapal 955,900,305 759,932,710 709,023,400 Ship Services
Pengusahaan Tanah, Land, Building, Water,
Bangunan, Listrik dan Air 584,259,267 207,745,203 162,674,582 and Electricity
Pelayanan Usaha Bongkar Muat 376,931,786 286,025,971 305,635,362 Loading and Unloading Services
Terminal Curah Kering 408,265,094 145,436,335 119,613,050 Dry Bulk Terminal Services
Pelayanan Kesehatan 277,454,127 223,932,131 226,159,681 Medical Services
Pelayanan Barang 215,654,959 306,050,214 351,918,128 Goods Services
Terminal Curah Air 147,455,952 52,041,635 23,108,069 Liquid Bulk Terminal Services
Dermaga/tambatan Khusus 151,363,630 88,797,175 129,956,942 Private Ports Services
Pengusahaan Alat-alat 132,160,166 196,634,388 163,531,669 Equipment Rental Services
Pelayanan Konsilidasi Muatan 83,571,884 91,181,748 96,840,179 Cargo Consolidation Services
Kerjasama Usaha 52,716,588 73,843,412 67,393,059 Joint Operation
Forwarding 26,245,328 4,908,325 16,971,726 Forwarding
Pendapatan Usaha Lainnya 302,212,922 737,403,534 118,384,801 Miscellaneous
Sub Total (Dipindahkan) 8,944,746,516 7,587,363,395 6,498,048,981 Sub Total (To Transfer)

37. Pendapatan Operasi (Lanjutan) 37. Operating Revenues (Continued)
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Sub Total (Pindahan) 8,944,746,516 7,587,363,395 6,498,048,981 Sub Total (Transferred)
Reduksi Pendapatan : Revenues Reduction:
Pelayanan Kapal 91,657,953 74,775,194 101,279 Ship Services
Pelayanan Usaha Bongkar Muat 1,095,107 20,560,146 16,159,892 Loading and Unloading Services
Roll On - Roll Off (RORO) 1,775,794 1,557,638 1,291,281 Roll On - Roll Off (RORO)
Pelayanan Barang 606,647 326,797 18,617 Goods Service
Pelayanan Rumah Sakit 201,398 519,832 149,081 Medical Services
Reduksi Pendapatan Revenue Reduction
Stevedoring 2,979 4,155,795 884,872 Stevedoring
Total Reduksi Pendapatan 95,339,878 101,895,402 18,605,022 Total Revenues Reduction
Pendapatan Usaha Bersih 8,849,406,638 7,485,467,993 6,479,443,959 Net Operating Revenues
Sebesar 5,13%, 3,54% dan 2,55% dari Approviation 5.13%, 3.54% and 2.55% of revenue
pendapatan masing-masing pada tanggal 31 in December 31, 2017, 2016 and 2015 respectively
Desember 2017, 2016 dan 2015 dilakukan dengan carried out with related parties (Note 8).
pihak yang berelasi (Catatan 8).
Tidak terdapat pendapatan kepada pihak berelasi There is no revenue to a related party and third
dan pihak ketiga yang melebihi 10% dari total parties that exceeds 10% of total revenue.
pendapatan.
38. Pendapatan Dan Beban Konstruksi 38. Construction Revenues And Expenses
Pendapatan konstruksi merupakan jasa Construction revenue is the compensation of the

kompensasi yang diakui oleh Perusahaan dalam service recognized by the Company for
pembangunan terminal Multipurpose Teluk constructing Multipurpose Teluk Lamong Terminal
Lamong dan APBS. Pendapatan konstruksi dinilai and APBS. Construction revenue is measured
dengan menggunakan metode biaya, yang mana using cost method, which is all cost directly
seluruh biaya dapat diatribusikan langsung attributable to the acquiring cost of the assets.
sebagai nilai perolehan aset.
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Pendapatan Konstruksi 126,676,775 1,299,565,577 1,785,768,720 Construction Revenues
Beban Konstruksi (115,899,850) (1,299,565,577) (1,785,768,720) Construction Expenses
39. Beban Operasi 39. Operating Expenses
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Beban Sumber Daya Pihak Ketiga 1,564,118,813 1,644,462,553 1,131,315,174 Third Parties Recources Expenses
Beban Pegawai 1,343,212,377 908,552,034 711,235,878 Employees Expenses
Beban Umum 705,495,135 1,011,814,168 745,338,702 General Expenses
Beban Penyusutan Depreciation
(Catatan 14 dan 15) 678,817,999 535,231,808 392,007,206 Expenses (Notes 14 and 15 )
Beban Pemeliharaan Maintenance Expenses
dan Amortisasi 656,029,984 626,651,221 559,393,847 and Amotisation
Beban Bahan 505,000,328 500,474,954 501,287,696 Expenses of Materials
Beban Asuransi 169,948,355 101,475,037 151,182,546 Insurance Expenses
Sub Total (Dipindahkan) 5,622,622,991 5,328,661,775 4,191,761,049 Sub Total (To Transfer)

39. Beban Operasi (Lanjutan) 39. Operating Expenses (Continued)
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Sub Total (Pindahan) 5,622,622,991 5,328,661,775 4,191,761,049 Sub Total (Transferred)
Beban Administrasi Kantor 24,157,945 71,105,398 58,355,936 Office Administrative Expenses
Beban Kerugian Penurunan Loss on Impairment of
Nilai Piutang 40,272,462 1,293,718 -- Receivables
Total 5,687,053,398 5,401,060,891 4,250,116,985 Total
40. Pendapatan (Beban) Lainnya 40. Other Income (Expenses)
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Pendapatan Lainnya Other Income
Pendapatan Denda dan Klaim 37,352,283 18,434,383 43,036,275 Fines and Claims
Meterai 2,252,366 1,692,162 1,452,214 Seal
Blanko Pelayanan 21,514 768,804 750,642 Service Form
Laba Penurunan Decrease in Receivable
Penyisihan Piutang -- -- 3,964,725 Allowance
Pendapatan Diluar
Usaha Lainnya 57,492,259 80,684,847 39,964,694 Other income
Beban Lainnya Other Expenses

Biaya Denda Pajak 71,185,161 91,317,238 3,720,292 Tax Penalty Cost
Beban Denda dan Klaim 8,220,846 3,328,021 1,296,264 Fines and Claims
Beban Jasa dan Provisi Bank 4,838,838 22,174,467 13,110,839 Bank and Provision Charges
Beban Penjualan Aset Tetap -- 2,250 2,964,367 Fixed Assets Disposal
Kerugian Penurunan Nilai Loss on Revaliation of
Bangunan dan Alat - Alat Building and tools
Fasilitas Pelabuhan (Catatan 15) -- 120,064,714 -- Port Facilities (Note 15)
Cadangan Penurunan Nilai Impairment on
Bangunan dan Alat - Alat Building and tools
Fasilitas Pelabuhan (Catatan 15) -- 937,153 6,372,189 Port Facilities (Note 15)
Beban Diluar Usaha Lainnya 25,768,217 48,108,470 26,399,558 Other Non-Operating Expenses
Total (12,894,640) (184,352,117) 35,305,041 Total

41. Penghasilan Bunga 41. Interest Income
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Bunga Deposito 76,811,608 72,809,318 80,485,551 Interest on Time Deposits
Bunga Pinjaman 14,587,230 16,101,317 5,928,989 Interest on Loans
Jasa Giro 9,863,931 10,538,076 14,090,156 Interest on Current Accounts
Total 101,262,769 99,448,711 100,504,696 Total
42. Beban Bunga Pinjaman 42. Interest Expenses
2017 2016 2015

Rp Rp Rp
Perusahaan/The Company:
Bunga Pinjaman/Interest :
Bunga Obligasi/Bonds 391,707,722 407,016,516 395,115,542
PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk 86,027,135 22,682,757 --
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 86,027,135 22,682,757 --
PT Bank ANZ Indonesia 942,917 7,488,978 2,831,058
PT Bank of Tokyo Mitsubishi 183,293 7,645,828 --
Keuangan Lainnya/Other Financial Institution 885,479 398,124 388,767
Total 600,181,782 476,983,708 398,335,367
43. Perjanjian-Perjanjian dan Ikatan Penting 43. Agreements and Commitments
Perusahaan: The Company:

a. Perjanjian Pengusahaan (Hak Konsesi) Alur a. Surabaya West Access Channel (APBS)
Pelayaran Barat Surabaya ( APBS) Concession Rights
Berdasarkan Perjanjian kerjasama Penyediaan According to the agreement on Preparation
dan Pelayanan Jasa Penggunaan APBS and Services Provision of APBS between the
antara Kementerian Perhubungan Republik Ministry of Transportation of Republic
Indonesia (Pihak Pertama) dengan Indonesia (First Party) with the Company
Perusahaan (Pihak Kedua), tanggal 8 Mei (Second Party), dated May 8, 2014 No.
2014 No: HK.107/01/05/OP.TPr-14 dan No: HK.107/01/05/OP.TPr-14 and No:
HK.0501/75/P.III-2014, Perusahaan telah HK.0501/75/P.III-2014, the Company has
memperoleh penetapan Hak Pengusahaan obtained the Concession Rights for Surabaya
(Hak Konsesi) Alur Pelayaran Barat Surabaya West Access Channel (APBS) from the
(APBS) dari Kementerian Perhubungan Ministry of Transportation of Republic of
Republik Indonesia, dengan ketentuan sebagai Indonesia, with the following conditions:
berikut:

43. Perjanjian-Perjanjian dan Ikatan Penting 43. Agreements and Commitments (Continued)
(Lanjutan)
1. Pemberian Hak Konsesi : 1. Grants of Concession Rights:

 Pihak Pertama dengan ini memberikan  The First Party hereby grants the
hak kepada Pihak Kedua untuk Second Party the right to engage in the
melakukan kegiatan penyediaan provision and service of the use of the
dan pelayanan jasa penggunaan APBS and the Second Party hereby
APBS dan Pihak Kedua dengan ini accepts the grant of the right
menerima pemberian hak tersebut accompanied by obligations and
disertai kewajiban dan tanggung jawab responsibilities to finance, plan /
untuk membiayai, merencanakan/ design, build, operates, and maintain
merancang, membangun, the APBS including the installation of
mengoperasikan, dan memelihara navigation aids as well as carry out the
APBS termasuk pemasangan sarana collection of APBS flow services in
bantu navigasi serta melaksanakan accordance with the provisions of the
pemungutan jasa alur APBS sesuai agreement and the laws and
dengan ketentuan-ketentuan dalam regulations.
perjanjian dan peraturan perundang-
undangan.
 Hak Konsesi tersebut tidak dapat  The concession rights cannot be
dialihkan kepada pihak lain. transferred to another party.
2. Ruang Lingkup Perjanjian Kerjasama 2. Scope of Agreement

Kegiatan penyediaan dan pelayanan jasa The activities of providing and servicing the
penggunaan APBS untuk membiayai, use of APBS to finance, plan / design,
merencanakan / merancang, membangun, build, operate and maintain the APBS
mengoperasikan dan memelihara APBS including the installation of navigation
termasuk pemasangan sarana bantu navigation aids and carry out the collection
navigasi pelayaran serta melaksanankan of APBS flow services, with the output of
pemungutan jasa alur APBS, dengan hasil which are as follows:
keluaran diantaranya adalah sebagai
berikut:
a. Panjang alur Pengerukan (Capital a. Capital Dredging and maintenance
Dredging) dan pemeliharaan Alur Dredging are 18.87 nautical miles or
(maintenance Dredging) 18,87 nautical 34,947.24 meters.
miles atau 34.947,24 meter.
b. Lebar minimal alur 150 meter untuk 5 b. Minimum width of 150 meters groove
tahun pertama dan selanjutnya akan for the first 5 years and then will be
dilakukan pelebaran sesuai kebutuhan widened as needed maximum up to
maksimal sampai dengan 200 meter. 200 meters.
c. Kedalaman alur minimal -13 meter c. The depth of the minimum path are -13
LWS untuk 3 tahun pertama dan meters LWS for the first 3 years and
selanjutnya akan dilakukan then will be done deepening as needed
pendalaman sesuai kebutuhan maximum up to -14 meters LWS.
maksimal sampai dengan -14 meter
LWS.
d. Pengadaan dan pemasangan d. Procurement and installation of
peralatan Sarana Bantu Navigasi equipment for Navigation Supporting
pelayaran (SBNP) sebanyak 20 unit, Facilities (SBNP) are 20 units, in
sesuai dengan ketentuan yang accordance with applicable regulations.
berlaku.

(Lanjutan)

Periode Perjanjian Kerjasama untuk The term for this Coorperation Agreement
jangka waktu selama 25 tahun dengan is 25 years with the following details:
rincian sebagai berikut:
a. Masa Pra-Konstruksi selambat- a. Pre-Construction period no later than
lambatnya selama 12 bulan kalender. 12 calendar months.
b. Masa Konstruksi selambat-lambatnya b. Construction period no later than
selama 12 (dua belas) bulan kalender. 12 (twelve) calendar months.
c. Masa Operasi selama 23 tahun c. The Operation Period for 23 years
terhitung dimulai sejak masa commences from the date of first
pemungutan pertama jasa collection of the services of the use of
penggunaan alur pelayaran sampai the shipping line until the end of the
dengan berakhirnya Perjanjian Cooperation Agreement.
Kerjasama.

Pihak kedua wajib menyerahkan Jaminan The second party shall be obligated to
pelaksanaan proyek Pengerukan APBS submit the guarantee of the implementation
(Capital Dredging APBS) dalam bentuk of the Capital Dredging APBS project in the
Asuransi Jaminan Bank yang dikeluarkan form of Bank Guarantee Insurance issued
oleh Bank Umum yang diakui oleh by a Commercial Bank acknowledged by
Kementrian Keuangan sebesar the Ministry of Finance amounting to
Rp20.000.000 yang diserahkan selambat- Rp20,000,000 submitted no later than 30
lambatnya 30 hari setelah days after the signing of this Cooperation
penandatanganan Perjanjian Kerjasama Agreement. With a validity period of at
ini. Dengan masa berlaku minimal 744 hari least 744 days and can be extended until
dan dapat diperpanjang sampai selesainya the completion of the construction period.
masa konstruksi.

APBS merupakan bagian dari Daerah APBS is a part of the Working Area (DLKr)
Lingkungan Kerja (DLKr) dan Daerah and Regional Environment Interest (DLKp)
Lingkungan Kepentingan (DLKp) di in the waters of Tanjung Perak Port and
wilayah perairan Pelabuhan Tanjung Gresik Port located in the second party
Perak dan Pelabuhan Gresik yang berada authority area, while the operation of APBS
di daerah kekuasaan/kewenangan pihak during the Cooperation Period is carried
kedua, sedangkan pengoperasian APBS out by a second party.
selama Periode Kerjasama dilaksanakan
oleh pihak kedua.
6. Status APBS 6. APBS Status

Pihak Kedua berkewajiban untuk The Second Party is obliged to return the
mengembalikan aset pengoperasian APBS APBS operational assets to First Party after
kepada Pihak Pertama setelah the agreement is terminated and stated in
berakhirnya Perjanjian Kerjasama yang the minutes of APBS operational asset
dituangkan dalam Berita Acara recovery in proper condition in accordance
Pengembalian Aset pengoperasian APBS with the scope of work.
dalam kondisi sesuai ruang lingkup
pekerjaan.

(Lanjutan)
7. Pelaksanaan Pekerjaan 7. Work Implementation

Pelaksanaan Pekerjaan : Pihak Kedua Work Implementation : The Second Party
akan melaksanaan pengerukan Alur will carry out the Capital Dredging
(Capital Dredging) sesuai dengan jadwal according to the dredging schedule for 12
pengerukan alur selama 12 bulan sejak months commenced since the approval of
Detail Engineering Design (DED) disetujui Detail Engineering Design (DED) and the
serta diterbitkan Surat Izin Kerja Keruk publishment of Dredging Work Permit
(SIKK) dan Izin Penggunaan Kapal Asing (SIKK) and Foreign Ship Usage Permi t
(IPKA). (IPKA).
8. Pernyataan Siap Operasi 8. Statement of Ready for Operation

Setelah pelaksanaan pembangunan APBS After the construction of APBS is declared
dinyatakan selesai, maka dilakukan uji completed, a trial on APBS Services Usage
coba Sispro Pelayanan Penggunaan system and procedure will be tested first.
APBS terlebih dahulu. Setelah dilakukan After testing, the construction of APBS is
uji coba, pelaksanaan pembangunan declared completed, then the First Party will
APBS dinyatakan selesai, maka Pihak issue the Statement of Ready for
Pertama mengeluarkan Pernyataan Siap Operations.
Operasi.
9. Hasil Konsesi dan Tata Cara Pembayaran 9. Concession Rights and Payment
Procedures
 Hasil konsesi (concession fee) yang  Concession fees acquired by the First
diperoleh Pihak Pertama merupakan Party are compensation from the
kompenssasi yang diterima dari Pihak Second Party, in relation to the grant of
Kedua sehubungan dengan pemberian concession for preparation and APBS
konsesi penyediaan dan pelayanan services usage.
jasa penggunaan APBS.
 Hasil konsesi adalah sebesar 3,5%  Concession fees are 3.5% from the
dari pendapatan kotor pengoperasian gross income of APBS operational.
APBS.
 Hasil konsesi tersebut disetorkan ke  Concession fees are then remitted to
Kas Negara sebagai penerimaan the State Treasury as a non- tax
Negara Bukan Pajak atas nama Pihak revenue on behalf of First Party every
Pertama setiap bulan selambat- month, not later than 15 (fifteen) days
lambatnya 15 hari pada bulan on the following months.
berikutnya.
Berdasarkan Surat dari Kantor Otoritas Based on the letter from the Main Port
Pelabuhan Utama Tanjung Perak Surabaya Authority Office of Tanjung Perak Surabaya
No. PP.204/01/17/OP.TPr-15 tanggal No. PP.204/01/17/OP.TPr-15 dated November
5 November 2015, tentang Pernyataan Siap 5, 2015, regarding the Statement of Operations
Operasi APBS, dengan memperhatikan Berita Prepared by APBS, having regarded the
Acara Pembahasan Lanjutan Hasil Survey Minutes of Discussion Continued Examination
Pemeriksaan dan Pengujian Pekerjaan Survey Results and Testing Works Dredging of
Pengerukan APBS tanggal 15 Mei 2015 dan APBS dated May 15, 2015 and the results of
hasil uji coba Sispro Pelayaran Penggunaan trials Sispro Shipping Use APBS which was
APBS yang telah dilakukan mulai tanggal conducted from June 1 - August 31, 2015, the
1 Juni - 31 Agustus 2015, maka alur baru new access to APBS declared ready for
APBS dinyatakan siap operasi. Pemungutan operations. Collection of tariffs on APBS
tarif jasa pengguna APBS dapat dilakukan 2 service users can be done in two (2) days after
(dua) hari setelah pelaksanaan sosialisasi the implementation of socialization to the
kepada para pengguna APBS. APBS.

(Lanjutan)
b. Sesuai Kontrak No. HK.0502/67/P.III-2013 b. According to the contract No. HK.0502/67/P.III-

tanggal 1 Maret 2013 yang telah 2013 dated on March 1, 2013, which has been
diperbarui dengan kontrak Addendum V updated with Addendum V No.HK.0502/497.1/
No.HK.0502/497.1/P.III-2016 tanggal 18 P.III-2016, dated August 18, 2016, the
Agustus 2016 Perusahaan (Pihak Kesatu) Company (First Party) entered into a purchase
melakukan Kontrak Pekerjaan Pengadaan 10 contract of 10 (ten) units of Ship To Shore
(Sepuluh) unit Ship To Shore (STS) Crane (STS) New Cranes for Terminal Teluk Lamong
Baru untuk Terminal Teluk Lamong Surabaya, Surabaya, with Konecranes Finland
dengan Konecranes Finland Corporation Corporation (Second Party).
(Pihak Kedua).
Perusahaan di Negara Republik Finlandia The Company in the Republic of Finland with
dengan ruang lingkup pengadaan alat, the scope of equipment procurement,
pekerjaan perakitan dan pendirian STS Crane, assembly work and the establishment of STS
Pengetesan dan pengujian Peralatan. Harga Crane, Testing and testing of Equipment. The
untuk ruang lingkup (Phase 1,2 dan suku price for the scope (Phase 1,2 and spare parts)
cadang) adalah sebesar USD77,476,499 amounted to USD77,476,499 (full amount)
(angka penuh) tidak termasuk PPN Impor, PPh excluding Import VAT, Import Tax and Import
Impor dan Bea Impor. Harga untuk phase I Duty. The price for phase I is fixed price. The
merupakan harga tetap (fixed price). Pihak second party must provide insurance coverage
kedua harus menyediakan perlindungan for damage caused to the goods of the
asuransi untuk kerusakan yang timbul Company and other parties during the
terhadap barang - barang milik Perusahaan implementation of the procurement until the
dan pihak lain selama berlangsungnya date of the Minutes of Settlement. The
pelaksanaan Pengadaan sampai dengan warranty period for each unit of STS Crane
tanggal Berita Acara Penyelesaian. Masa extends within working calendar of 365 days
garansi untuk setiap unit STS Crane adalah from the PHO for each STS Crane.
365 hari kalender sejak PHO dari masing-
masing STS Crane.
Pekerjaan tersebut telah mencapai tingkat The Work has reached stage of 100%
penyelesaian 100% pada tanggal 3 Maret completion March 3, 2017.
2017.
c. Sesuai Kontrak No. HK.0502/68/P.III-2013 c. According to the contract of work

tanggal 1 Maret 2013 yang telah diperbarui No. HK.0502/68/P.III-2013 dated March 1,
dengan kontrak Addendum IV No. 2013, which has been updated with Addendum
SP2.113.1/HK.0502/P.III-2017 tanggal 10 Mei IV No.SP2.113.1/HK.0502/P.III-2017 dated
2017, Perusahaan (Pihak kesatu) melakukan May 10, 2017, the Company (First party)
Kontrak Pekerjaan Pengadaan 20 Automated signed a Procurement Contracts of 20 New
Stacking Crane (ASC) Baru dan 5 (lima) Automated Stacking Cranes (ASC) and five (5)
Straddle Carries (SC) baru untuk Terminal new Straddle Carries (SC) for Terminal Teluk
Teluk Lamong Surabaya, dengan Konecranes Lamong Bay Surabaya, with Konecranes
Finland Corporation (Pihak Kedua) Finland Corporation (Second Party), a
Perusahaan di Negara Republik Finlandia company in Republic of Finlandia with business
dengan ruang lingkup pengadaan alat, scope of procurement of tools, mounting and
pemasangan dan Instalasi, Pengetesan dan Installation, Testing and equipment test and
pengujian peralatan dan masa garansi dengan warranty period at a price scope (Phase 1 and
harga ruang lingkup (Phase 1 dan 2) sebesar 2) amounting to USD71,578,892 (full amount)
USD71,578,892 (angka penuh) tidak termasuk exclusive of import VAT, income tax and import
PPN Impor, PPh Impor dan bea masuk impor. duties.

(Lanjutan)
Untuk menjamin dilaksanakannya perjanjian ini In order to guarantee the execution of this
maka pihak kedua wajib menyerahkan jaminan agreement, the second party was required to
pelaksanaan kepada Perusahaan senilai deliver the implementation guarantee to the
USD3,299,905 (angka penuh). Selain itu pihak Company amounting to USD3,299,905 (full
kedua harus menyediakan perlindungan amount). In addition, the second party has to
asuransi untuk kerusakan yang timbul provide insurance coverage for any damages
terhadap barang-barang milik Perusahaan dan arising from the goods of the Company and
pihak lain selama berlangsungnya other parties during the implementation of
pelaksanaan pengadaan sampai dengan procurement until the date of the Minutes of
tanggal Berita Acara Penyelesaian. Completion.
Pekerjaan tersebut telah mencapai tingkat The Work has reached 100% stage of
penyelesaian 100% pada tanggal 22 completion on March 3, 2017.
November 2017.
d. Sesuai Kontrak No.HK.0502/405/P.III-2015 d. According to the contract No.

tanggal 11 September 2015, Perusahaan HK.0502/405/P.III-2015 dated on September
(pihak kesatu) melakukan kontrak pekerjaan 11, 2015, the Company (First party) entered
Pengadaan Kapal Tunda 2 x 1500 HP Dan into contract work for Procurement of Tug Boat
2 x 2400 HP Milik Perusahaan Paket 1 dengan 2 x 1500 HP and Tug Boat 2 x 2400 HP
PT Daya Radar Utama (Pihak kedua) dengan the Company Package 1 with PT Daya Radar
ruang lingkup pengadaan 6 (enam) unit Kapal Utama (Second party). With scope of property
Tunda dengan daya 2 x 1500 HP dan 2 (dua) for the procurement of 6 (six) Tug Boat 2 x
unit Kapal Tunda dengan daya 2 x 2400 HP. 1500 HP and 2 (two) Tug Boat 2 x 2400 HP.
Harga pekerjaan tersebut sebesar The cost for scope of work amounted to
Rp350.670.392 belum termasuk PPN 10% Rp350,670,392 excluding VAT 10% at the
dengan kontrak harga satuan yang tetap. contract unit price. This contract has been
Perjanjian ini telah di perbaharui terakhir updated with minutes meeting Addendum IV
dengan Berita Acara Rapat addendum IV No. No. BA.184.2/LG.0302/PMO.KT-2017 dated
BA.184.2/LG.0302/PMO.KT-2017 tanggal 20 October 20, 2017 by extending the working
Oktober 2017 dengan memperpanjang jangka period untill March 29, 2018.
waktu pekerjaan sampai dengan 29 Maret
2018.
Pihak kedua harus menyediakan perlindungan The second party would provide insurance
asuransi untuk kerusakan yang timbul coverage for the possible damages of the
terhadap barang-barang milik Perusahaan dan goods during the implementation of the
pihak lain selama berlangsungnya acquisition date of the minutes of settlement.
pelaksanaan pekerjaan sampai dengan Maintenance period is 12 (twelve) months from
tanggal Berita Acara Penyelesaian. Masa the minutes of hand over.
pemeliharaan ditetapkan selama 12 (dua
belas) bulan kalender sejak berita acara serah
terima pertama.
Pada 31 Desember 2017 dan 31 Desember As of December 31, 2017 and December 31,
2016 kemajuan pekerjaan tersebut telah 2016 the Work in Progress has reached
mencapai tingkat penyelesaian sebesar 92.25% and 60.87% level of completion,
92.25% dan 60,87%. respectively.

(Lanjutan)
e. Sesuai kontrak No. HK.0502/221/P.III-2015 e. According to the contract No.

tanggal 27 Mei 2015, yang telah diperbaharui HK.0502/221/P.III-2015 on May 27, 2015,
dengan Addendum IV HK.0502/428.1/P.III- which was amended by Addendum IV
2016 tanggal 13 September 2016, perusahaan HK.0502/ 428.1/ P.III-2016 dated September
(pihak kesatu) melakukan kontrak pekerjaan 13, 2016, the Company (First Party) signed a
pengadaan 4 (empat) unit Harbour Portal procurement contract of 4 (four) units of
Crane dan 1 (satu) unit Harbour Mobile Crane Harbour Portal Crane and 1 (one) unit of
dengan Italgru S.r.l (pihak kedua) dengan nilai Harbour Mobile Crane with Italgru S.r.l (Second
kontrak sebesar EUR16,886,000 (angka Party) with the contract value amonting to
penuh) dengan metode CIF. Pihak Kedua EUR16,886,000 (full amount) adopting method
harus menyediakan perlindungan asuransi all of CIF (Cost, Insurance and Freight). The
risk dengan nilai pertanggungan sebesar 110% Second Party shall provide an all risk insurance
dari harga kontrak secara PRO RATA selama protection with coverage value of 110% of
berlangsungnya pelaksanaan pengadaan contract price with PRO RATA basis during the
sampai dengan tanggal Berita Acara procurement until the date of Provisional Hand
Penyelesaian. Masa garansi untuk setiap unit Over. Warranty period for each crane is 2 (two)
alat adalah selama 2 tahun sejak PHO dari years since PHO of each crane.
masing-masing alat.
Pekerjaan tersebut telah mencapai tingkat The Work has reached 100% stage of
penyelesaian 100% pada tanggal completion on December 19, 2016.
19 Desember 2016.
f. Sesuai Kontrak No.HK.0502/268/P.III-2015 f. According to contract No.HK.0502/268/P.III-

tanggal 30 Juni 2015, yang telah diperbarui 2015 dated June 30, 2015, which has been
dengan kontrak Addendum II amended with addendum II No.
No.SP2.227/HK.0502/P.III-2017 tanggal 20 SP2.227/HK.0502/P.III-2017 dated November
November 2017, Perusahaan (pihak kesatu) 22, 2017, the Company (first party) signed a
melakukan kontrak pekerjaan pengadaan 9 procurement contract of 9 (Nine) Units of
(sembilan) Unit New Automated Rubber Tyred Rubber Tyred Gantry (Automated) Crane for
Gantry Crane (A-RTG) untuk TPKS dengan TPKS with Konecranes Finland (second party)
Konecranes Finland (pihak kedua) dengan nilai with contract value amounting to
kontrak sebesar USD20,450,244.50 (angka USD20,450,244.50 (full amount) adopting
penuh) dengan metode DDU (Delivery Duty method of DDU (Delivery Duty Unpaid) and
Unpaid) dan jatuh tempo pada tanggal 30 due date on December 30, 2018.
Desember 2018.
Pihak kedua harus menyediakan perlindungan The Second Party shall provide an all risk
asuransi all risk dengan nilai pertanggungan insurance protection with coverage value of
sebesar 110% dari harga kontrak selama 110% of the contract price until the date of
berlangsungnya pelaksanaan pengadaan Provisional Hand Over. Warranty period for
sampai dengan tanggal Berita Acara each crane is 365 calendar days since PHO of
Penyelesaian. Masa garansi untuk setiap unit each crane.
alat adalah selama 365 hari kalender sejak
PHO dari masing-masing alat.
Pada 31 Desember 2017, kemajuan pekerjaan As of December 31, 2017, the procurement
tersebut masih mencapai tingkat penyelesaian progress has reached 57% stage completion.
sebesar 57%.

(Lanjutan)
g. Sesuai Kontrak No.HK.0502/445/P.III-2015 g. According to the contract No.

tanggal 5 Oktober 2015, Perusahaan (pihak HK.0502/445/P.III2015 dated on October 5,
kesatu) melakukan kontrak Pekerjaan 2015, the Company (first party) entered into
Pengadaan Kapal Tunda 2 x 1000 HP Dan contract Work for Procurement of Tug Boat 2 x
2 x 1800 HP Milik Perusahaan Paket 2 dengan 1000 HP and Tug Boat 2 x 1800 HP property
PT Dumas Tanjung Perak Shipyards (pihak for the Company Package 2 with PT Dumas
kedua) dengan ruang lingkup pengadaan 3 Tanjung Perak Shipyards (second party) with
(tiga) unit Kapal Tunda dengan daya 2 x 1000 scope of the work is procurement of 3 three)
HP dan 4 (empat) unit Kapal Tunda dengan Tug Boat 2 x 1000 HP and 4 (four) Tug Boat 2
daya 2 x 1800 HP. Harga pekerjaan tersebut x 1800 HP. The cost for scope of work
sebesar Rp306.573.748 belum termasuk PPN amounted to Rp306,573,748 excluding VAT
10% dengan kontrak harga lumpsum. Pihak 10% at the contract lumpsum price. The
kedua harus menyediakan perlindungan second party would provide insurance
asuransi untuk kerusakan yang timbul coverage for the possible damages of the
terhadap barang-barang milik Perusahaan dan goods during the implementation of the
pihak lain selama berlangsungnya acquisition date of the minutes of settlement.
pelaksanaan pekerjaan sampai dengan Maintenance period is 12 (twelve) months from
tanggal Berita Acara Penyelesaian. Masa minutes of hand over. This contract has been
pemeliharaan ditetapkan selama 12 (dua updated with minutes meeting of Addendum IV
belas) bulan kalender sejak berita acara serah No. BA.184.3/LG.0302/PMO.KT-2017 dated
terima pertama. Perjanjian ini telah di October 20, 2017 by extending working period
perbaharui terakhir dengan berita acara rapat until April, 2018.
addendum IV No. BA.184.3/LG.0302/PMO.KT-
2017 tanggal 20 Oktober 2017 dengan
merubah jangka waktu pekerjaan sampai
dengan Bulan April 2018.
2016 kemajuan pekerjaan tersebut telah 2016 the work progress has reached a
mencapai tingkat penyelesaian sebesar 96% completion rate of 96% and 62.06%,
dan 62,06%. respectively .
h. Sesuai Kontrak No.HK.0502/19/P.III-2015 h. According to the contract No.HK.0502/19/P.III-

tanggal 15 Januari 2015, dan telah diperharui 2015 dated on January 15, 2015, and has
dengan Addendum I No.SP2.11/HK.0502/P.III- been updated with addendum II No.
2017 tanggal 15 Januari 2017, Perusahaan SP2.11/HK.0502/P.III-2017 dated January 15,
(pihak kesatu) melakukan kontrak pekerjaan 2017, the Company (first party) entered into
Pengadaan Konsep Desain, Preliminary contract work for Procurement of Concept
Desain & Kontrak Desain (Gambar Klas Design, Preliminary Design And Contract
Approval) untuk 15 unit Kapal Tunda Type Design (Class Approval Drawing) For 15 Units
SRPdengan Robert Allan Ltd. (pihak kedua) of Harbour Tug Type SRP with Robert Allan
Perusahaan di Kanada dengan ruang lingkup Ltd (second party) the scope of the work is
Konsep Desain, Preliminary Desain & Kontrak Concept Design, Preliminary Design And
Desain serta Class Approval. Contract Design.
Harga pekerjaan tersebut sebesar The cost for scope of work amounted to
USD1,323,002 (angka penuh) termasuk pajak– USD1,323,002 (full amount) including tax that
pajak yang berlaku di negara Kanada dengan is applicable in Canada at the contract
kontrak harga lumpsum dan untuk Class lumpsum price and for the Class Approval
Approval akan ditagihkan secara at cost. Pihak would be at cost. The second party is obliged
kedua harus menyediakan tenaga engineer to provide engineer to give consultation and
dalam rangka memberikan konsultasi dan visit Indonesia during vessel construction.
kunjungan ke Indonesia selama masa
pembangunan kapal.

(Lanjutan)
2016 kemajuan pekerjaan tersebut telah 2016 the work progress has reached a
mencapai tingkat penyelesaian sebesar completion rate of 99.48% and 99.48%.
99,48% dan 99,48%.
i. Sesuai Kontrak No.HK.0502/211/P.III-2015 i. According to the contract No.

tanggal 22 Mei 2015, Perusahaan (pihak HK.0502/211/P.III2015 dated on May 22, 2015,
kesatu) melakukan kontrak pekerjaan the Company (first party) entered into contract
Pengadaan Mesin Induk dan Sistem Propulsi work Supply Main Engine and Propulsion
Kapal Tunda dengan PT Tesco Indomaritim System for Tug Boat with PT Tesco
(pihak kedua) dengan ruang lingkup Indomaritim (second party) the scope of the
pengadaan mesin induk dan sistem propulsi work is procurement of main engines and
dan perlengkapannya, pengadaan suku propulsion systems and equipment,
cadang utama dan suku cadang standar procurement of major spare parts and spare
pemakaian 2000 jam, pengujian, supervisi parts 2000 hours of usage standards, testing,
pemasangan dan sertifikasi Class Lloyd installation supervision and certification of
Register. Harga pekerjaan tersebut sebesar Class Lloyds Register. The cost for scope of
USD27,570,000 (angka penuh) tidak termasuk work amounted to USD27,570,000 (full
PPN 10% Import, PPh Import, Bea Masuk amount) excluding VAT 10% Import, Import
Import serta pajak–pajak lainnya terkait Tax, Import Duties and taxes - other taxes
dengan kondisi Delivery at Place dengan associated with the condition Delivery at Place
kontrak harga satuan. Pihak kedua harus at the contract unit price. The second party
menyediakan perlindungan asuransi all risk would provide insurance coverage for the
untuk pengangkutan / pengapalan Mesin Induk possible damages of the goods during the
dan Sistem Propulsi sampai ke lokasi tujuan. implementation of the acquisition date of the
minutes of settlement.
Masa pemeliharaan ditetapkan selama 6 Maintenance period is for 6 (six) months and
(enam) bulan kalender untuk pemasangan dan warranty period is 12 (twelve) months from the
12 (dua belas) bulan untuk masa garansi sejak minutes of hand over. This contract has been
berita acara serah terima pertama. Perjanjian updated with minutes of meeting of addendum
ini telah diperbaharui terakhir sesuai dengan II No. BA.196.1/TR.0101/PMO.KT-2017 dated
berita acara rapat addendum II No April 4, 2017 by extending the working periods
BA.196.1/TR.0101/PMO.KT-2017 tanggal 4 untill sea trial from shipyards.
April 2017 dengan memperpanjang waktu
pelaksanaan pekerjaan sampai dengan sea
trial dari galangan.
Pada 31 Desember 2017 dan 2016 kemajuan As of December 31, 2017 and 2016 the work in
pekerjaan tersebut telah mencapai tingkat progress has reached a completion rate of
penyelesaian sebesar 87% dan 85%. 87% and 85%.
j. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. j. According to Chartering Agreement

HK.0502/64/P.III-2015 tanggal 10 Februari No. HK.0502/64/P.III-2015 dated February 10,
2015, yang telah diperbaharui dengan 2015 and has been renewed by addendum III
addendum III No. HK.0502/574.1/P.III-2016 No.HK.0502/574.1/P.III-2016 dated December
tanggal 6 Desember 2016 antara Perusahaan 6, 2016, between the Company and PT Adhi
dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk untuk Karya (Persero) Tbk for the Development
Pekerjaan Pembangunan Dermaga Curah Cair Works Bulk Liquid Jetty at Port Celukan
di Pelabuhan Celukan Bawang, dengan harga Bawang, at wholesale price throughout the
borongan seluruh pekerjaan tersebut adalah work amounted to Rp108,188,348 (including
sebesar Rp103.188.348 (termasuk PPN 10%) VAT 10%) with a term of execution of work 300

(Lanjutan)
dengan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan calendar days from the date of the Minutes of
300 hari kalender terhitung sejak tanggal Commencement of Works. Maintenance period
Berita Acara Mulai Pekerjaan. Masa is for 180 calendar days from the Handover of
Pemeliharaan 180 hari kalender terhitung Work (BAST-I).
sejak Berita Acara Serah Terima Pekerjaan
Pertama (BAST-I).
Tambahan Jaminan pelaksanaan atas Additional Guarantee for the implementation of

pekerjaan ini telah diserahkan pada tanggal 19 this work has been submitted on December 19,
Desember 2016 No.MBG666055884116N 2016 with No.MBG666055884116N for a value
dengan nilai sebesar Rp5.159.417 dengan amounting to Rp5,159,417 with a validity
masa berlaku sampai tanggal 14 Februari period until the date of February 14, 2017.
2017.
Pekerjaan tersebut telah mencapai tingkat The work has reached 100% stage of
penyelesaian 100% pada tanggal 31 Maret completion on March 31, 2017 based on the
2017 sesuai Berita Acara No. BA.20.3/15.03/ minutes of hand over No.BA.20.3/15.03/CBW-
CBW-2017. 2017.
k. Sesuai Perjanjian Pemborongan k. According with Chartering Agreement

No. HK.0502/352/P.III-2015 tanggal 13 No. HK.0502/ 352/P.III-2015 dated August 13,
Agustus 2015, antara Perusahaan dengan 2015, between the Company and PT Wijaya
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk untuk Karya (Persero) Tbk for construction work
pekerjaan pembangunan Container Yard (CY) Container Yard (CY) Phase 2 in Terminal Teluk
Tahap 2 di Terminal Teluk Lamong, dengan Lamong, at wholesale price throughout the
harga borongan seluruh pekerjaan tersebut work amounted to Rp358,027,658 (including
adalah sebesar Rp358.027.658 (termasuk VAT 10%) with a term of execution of work
PPN 10%) dengan jangka waktu pelaksanaan specified for 18 calendar months commencing
pekerjaan ditetapkan selama 18 bulan from the Minutes of Commencement of Works.
kalender terhitung sejak Berita Acara Mulai Maintenance period was set for 12 calendar
Pekerjaan. Masa pemeliharaan ditetapkan months starting from the handover of Works I
selama 12 bulan kalender terhitung sejak (BAST I). This contract has been renewed by
Berita Acara Serah Terima Pekerjaan I (BAST addendum II No.SP2.21/HK.0502/P.III-2017
I). Perjanjian ini telah diperbarui dengan dated February 17, 2017 with amount of
Addendum II No.SP2.21/HK.0502/P.III-2017 contract transformed to Rp379,863,259
tanggal 17 Februari 2017 dengan merubah (including VAT 10%).
harga kontrak menjadi sebesar Rp379.863.259
(termasuk PPN 10%).
penyelesaian 100% pada tanggal 5 April 2017 completion on April 5, 2017 based on the
sesuai berita acara No.BA.05/PTL/IV-2017. minutes of hand over No.BA.05/PTL/IV-2017.
l. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. l. According to the contract

HK.0502/548.1/ P.III-2015 tanggal 2 Desember No.HK.0502/548.1/P.III-2015 dated on
2015, yang diperbarui dengan addendum II December 2, 2015, has been updated with
No.SP2.248.1/HK.0502/P.III-2017 tanggal 20 addendum II No. SP2.248.1HK.0502/P.III-
November 2017 antara Perusahaan dengan 2017, dated November 20, 2017, the Company
Gaussin SA untuk pekerjaan Pengadaan 11 (First party) entered into a purchase contract of
Unit Automatic Docking Station pada 11 unit Automatic Docking Station at the ASC
Lapangan Penumpukan ASC di Terminal Teluk Depository Ground at Lamong Bay Terminal
Lamong Surabaya, dengan harga borongan Surabaya, with the all-inclusive price of the
seluruh pekerjaan tersebut adalah sebesar work amounting to USD7,840,550 (full amount)

(Lanjutan)
USD7,840,550 (nilai penuh) belum termasuk excluding customs fees, taxes and other
biaya kepabeanan, pajak-pajak dan biaya lain charges under Delivery Duty Unpaid (DDU)
dengan kondisi pengangkutan Delivery Duty transportation conditions with a working period
Unpaid (DDU) dengan jangka waktu is set for 24 calendar months commencing
pelaksanaan pekerjaan ditetapkan selama 24 from the date of signing the agreement until
bulan kalender terhitung sejak tanggal PHO. The maintenance period is set for 1
penandatanganan perjanjian sampai PHO. calendar year as of the Minutes of the
Masa pemeliharaan ditetapkan selama 1 tahun Handover of Work I (BAST I) for each
kalender terhitung sejak Berita Acara Serah Automatic Docking Station.
Terima Pekerjaan I (BAST I) untuk setiap
Automatic Docking Station.
Pada tanggal 31 Desember 2017 progres As of December 31, 2017 the works progress
pekerjaan tersebut telah mencapai tingkat had reached a completion rate of 90%.
penyelesaian sebesar 90%.
m. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. m. According with Chartering Agreement No.

HK.0502/329/P.III-2016 tanggal 31 Agustus HK.0502/329/P.III-2016 dated August 31, 2016
2016 yang telah diperharui dengan addendum and has been update with addendum II
II No. SP2.238.1/HK.0502/P.III-2017 tanggal 6 No.SP2.238.1/HK.0502/P.III-2017 dated
November 2017 antara Perusahaan dengan November 6,2017, between the Company and
PT Nindya Karya (Persero) untuk pekerjaan PT Nindya Karya (Persero) Tbk for
pembangunan perpanjangan dermaga construction work of the extension and
multipurpose dan revitalisasi dermaga IV di revitalization of Pier IV at Tanjung Intan Port, at
Pelabuhan Tanjung Intan, dengan harga wholesale price of all work amounted to
borongan seluruh pekerjaan adalah sebesar Rp51,470,000 (incl. VAT) for a period of 365
Rp51.470.000 (termasuk PPN) dengan jangka calendar days from the signing of the Minutes
waktu pelaksanaan pekerjaan 365 hari of Work Beginning. The maintenance period is
kalender sejak ditandatanganinya Berita Acara set 365 calendar days since the Official Report
Mulai Pekerjaan. Masa pemeliharaan on the Submission of Works I (BAST I).
ditetapkan 365 hari kalender sejak Berita
Acara Serah Terima Pekerjaan I (BAST I).
penyelesaian 100% pada tanggal 14 completion on April 5, 2017 based on the
November 2017 sesuai Berita Acara minutes of hand over No.
No.BA.10/TEK/RVD.IV/X/2017. BA.10/TEK/RVD.IV/X/2017.
n. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. n. According with Chartering Agreement No.

HK.0502/372/P.III-2016 tanggal 23 September HK.0502/372/P.III-2016 dated September 23,
2016 yang telah diperbaharui dengan 2016 and has been updated with addendum II
addendum II No.SP2.210.1/HK.0502/P.III-2017 No.SP2.210.1/HK.0502/P.III-2017 dated
tanggal 6 Oktober 2017 antara Perusahaan October 6,2017, between the Company and
dengan PT SAC Nusantara - PT Bentang Alam
PT SAC Nusantara - PT Bentang Alam Nusantara Jo for construction work retaining
Nusantara Jo untuk pekerjaan pembuatan wall at Marina Boom Banyuwangi, at wholesale
retaining wall di Marina Boom Banyuwangi, prices throughout the work amounted to
dengan harga borongan seluruh pekerjaan Rp31,267,910 (including VAT 10%) with a term
Rp31.267.910 (termasuk PPN) dengan jangka of execution of work specified for 342 days
waktu pelaksanaan pekerjaan 342 hari calendar commencing from the Minutes Start
kalender terhitung sejak Berita Acara Mulai Works. Maintenance period was set for 9
Pekerjaan. Masa Pemeliharaan ditetapkan 9 calendar months starting from the handover of
bulan kalender sejak Berita Acara Serah Work I (BAST I).
Terima I (BAST I).

(Lanjutan)
penyelesaian 100% pada tanggal 20 Oktober completion on October 20, 2017 based on the
2017 sesuai Berita Acara No.BAST.01/PMO- minutes of hand over No. BAST.01/PMO-
I/X/TWI-2017. I/X/TWI-2017.
o. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. o. According with Chartering Agreement No.

HK.0502/66.1/ P.III-2016 tanggal 2 Maret 2016 HK.0502/ 66.1/P.III-2016 dated March 2, 2016,
yang telah diperbaharui dengan addendum I has been update with addendum I No.
No. 0502/403/P.III-2016 tanggal 3 Oktober 0502/403/P.III-2016 dated October 3, 2016
2016 antara Perusahaan dengan between the Company and PT Kondulindo
PT Konsulindo Informatika Perdana untuk Informatika Perdana for implementor work of
pekerjaan pengadaan Implementor Enterprise ERP and Supportinghardware, at wholesale
Resource Planning (ERP) dan Hardware price throughout the work amounted to
Pendukung, dengan harga borongan awal Rp74,341,568 (including VAT) and then
seluruh pekerjaan Rp74.341.586 (termasuk transformed to Rp81,695,144 (Including VAT)
PPN) berubah menjadi Rp81.695.144 with a term of execution of work specified for
(termasuk PPN) dengan jangka waktu 10 calendar months commencing from Kickoff
pelaksanaan pekerjaan 10 bulan kalender meeting. Maintenance period was set for 10
terhitung sejak Kickoff meeting yang dilakukan calendar months starting from Go live of ER
oleh para pihak. Masa Pemeliharaan PSAP System.
ditetapkan 12 bulan kalender sejak Go live
sistem ER PSAP.
Perjanjian ini telah diperbarui dengan This aggrement has been update with
addendum III No. SP2.103.1/HK.0502/P.III- addendum II No. SP2.103.1/HK.0502/P.III-
2017 tanggal 12 Juni 2017 antara perusahaan 2017 dated June 12, 2017 between the
dengan PT Konsulindo Informatika Perdana Company and PT Konsulindo Informatika
untuk pekerjaan pengadaan implementor Perdana for the work of procurement
Enterprise Resource Planning (ERP) dan Enterprise Resource Planning (ERP)
hardware pendukung, dengan harga kontrak implementor and supporting hardware, with
Rp80.570.944 dan jangka waktu pekerjaan 10 contract value amonting to Rp80.570.944 and
bulan kalender terhitung sejak kickoff meeting 10 month work period starting from kick off
dan dilakukan penambahan 270 hari kalender meeting and an additional 270 calendar days
berubah menjadi pekerjaan ditetapkan selama shall be changed to a work established for 270
270 hari terhitung sejak berakhirnya perjanjian days from the date of the expiry of the master
induk. Jaminan pelaksanaan berlaku selama agreement. The execution guarantee is valid
330 hari kalender terhitung sejak tanggal for 330 calendar days as from the date of the
jangka waktu jaminan pelaksanaan yang lama, term of the old execution period, the guarantee
jaminan paling lambat dibayar pada tanggal is no later than paid on January 20, 2017.
20 Januari 2017.
penyelesaian 100% pada tanggal 16 Juni 2017 completion on June 16, 2017 based on the
sesuai Berita Acara No.BA.19/ERP/VI-2017. minutes of hand over No. BA.19/ERP/VI-2017.
p. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. p. According with Chartering Agreement No.

HK.0502/35/P.III-2016 tanggal 19 Februari HK.0502/35/P.III-2016 dated February 19,
2016 yang telah diperbarui dengan berita 2016 which has been updated by minutes
acara rapat addendum III No. meeting of addendum III No.
BA.1941/TR.0101/PMO.KT-2017 tanggal BA.1941/TR.0101/PMO.KT-2017 dated March
3 Maret 2017 antara Perusahaan dengan 3, 2017 between the Company and PT Tesco
PT Tesco Indomaritim untuk pekerjaan Indomaritim for procurement of generator and

(Lanjutan)
pengadaan mesin bantu generator dan external fire fighting system tugboat machines,
eksternal fire fighting system kapal tunda, at wholesale price of all work amounting to
dengan harga borongan seluruh pekerjaan Rp94,886,000 (including VAT) for a working
Rp94.886.000 (termasuk PPN) dengan jangka period until sea trial from shipyard.
waktu pelaksanaan pekerjaan sampai dengan Maintenance period is set 1 calendar year
sea trial dari galangan. Masa Pemeliharaan since the Official Report of Handover I (BAST
ditetapkan 1 tahun kalender sejak Berita Acara I).
Serah Terima I (BAST I).
Pada tanggal 31 Desember 2017 progres As of December 31, 2017 the work in progress
pekerjaan tersebut telah mencapai tingkat has reached a completion rate of 87%.
q. Perjanjian Konsesi Antara Kementerian q. The Concession Agreement Between the

Perhubungan Republik Indonesia dengan Ministry of Transport of the Republic of
Perusahaan tentang Pengusahaan Terminal Indonesia with the Company regarding the
Multipurpose Teluk Lamong di Surabaya. Terminal Multipurpose Teluk Lamong
Concession in Surabaya.
Berdasarkan Perjanjian Konsesi antara Based on the Concession Agreement between

Kementerian Perhubungan Republik Indonesia the Ministry of Transport of the Republic of
(pihak pertama) dengan Perusahaan (pihak Indonesia (first party) with the Company
kedua), tentang Pengusahaan Terminal (second party), on the Concession Terminal
Multipurpose Teluk Lamong tanggal 19 Mei Multipurpose Teluk Lamong dated May 19,
2015 No. HK.107/01/06/OP.TPr-15 dan No. 2015No. HK.107/01/06/OP.TPr-15 and No:
HK.0501/95/P.III-2015, Perusahaan telah HK.0501/95/P.III-2015, the Company obtained
memperoleh Hak Konsesi dari Pihak Pertama the concession right from the First Party to
untuk melakukan kegiatan penyediaan carry out activities in the provision and/or
dan/atau pelayaran Pengusahaan Jasa shipping Concession Ports Services in
Kepelabuhanan di Terminal Multipurpose Terminal Multipurpose Teluk Lamong
Teluk Lamong sesuai dengan ketentuan dalam accordance with the provisions of this
perjanjian ini, sebagai berikut: agreement, as follows:
1. Hak Konsesi tidak dapat dialihkan kepada 1. The Concession Rights are not
pihak lain. transferable to another party.
2. Ruang Lingkup Perjanjian meliputi : 2. The Scope of the Agreement included:

a. Pemberian konsesi untuk melakukan a. Concessions to conduct activities in the
kegiatan Pengusahaan di Area Area Exploitation The Koncession
Konsesi Terminal Multipurpose Teluk Terminal Multipurpose Teluk Lamong
Lamong dengan luas sebesar 386,12 with an area of 386.12 hectares,
Ha, terdiri dari : consists of:
 Lini I seluas 140 Ha sebagi Zona  Line I of 140 hectares as Operation
Operasi langsung terminal; dan Zone directly terminal; and
 Lini II seluas 246,12 Ha sebagai  Line II Zone covering an area of
Zona pendukung operasi terminal 246.12 hectares as operations
Lini I yang terbagi menjadi : support terminal Lini I, which is
divided into:
- Zona Logistik (depo dan - Logistic Zone (depots and
sentra distribusi dan distribution centers and
konsolidasi barang) seluas + consolidation items) covering
145,2 Ha; an area of + 145.2 Ha;
- Zona Industri (Processing - Industrial Zone (Processing dry
curah kering) seluas + 50,23 bulk) covering an area of +
Ha; dan 50.23 Ha; and

(Lanjutan)
- Zona Industri (Packaging dan - Industrial Zone (Packaging

supporting facilities terminal container terminal and
petikemas) seluas + 50,69 Ha. supporting facilities) covering
an area of + 50.69 Ha.
b. Penggunaan tarif Jasa Kepelabuhanan b. Usage rates of Multipurpose Terminal
pada Terminal Multipurpose Teluk Services Ports in the Gulf Lamong
Lamong dilakukan oleh Perusahaan conducted by the Company as the
selaku Pihak Kedua. second party.
c. Pembayaran pendapatan konsesi dari c. The concession revenue payments
Perusahaan kepada Pihak Pertama from the Company to the First Party on
atas pemberian konsesi yang the granting of concessions which are
merupakan Penerimaan Negara Non Tax Revenue.
Bukan Pajak.
d. Penyerahan Aset di Akhir Jangka d. Submission of Assets at the End of the
Waktu Konsesi dari Perusahaan Period of the Concession of
kepada Pihak Pertama berdasarkan the Company to the First Party under
Perjanjian ini. this Agreement.
3. Jangka waktu konsesi adalah selama 72 3. Period of the concession was for 72
(tujuh puluh dua) tahun, terhitung sejak (seventy-two) years, commencing
tanggal diterbitkannya Surat Direktur from the date of issuance of the Director
Jenderal Perhubungan Laut No. General of Sea Transportation No.
PP.001/3/20/DPPL-14 perihal Uji Coba PP.001/3/20/DPPL-14 concerning Trial
Operasional di Terminal Teluk Lamong Operations at Terminal Lamong Bay was
yaitu pada tanggal 11 November 2014. on November 11, 2014.
4. Pelaksanaan konsesi, Kegiatan 4. Implementation of concessions,

Pengusahaan di Area Konsesi pada Exploitation Activities in the concession
Terminal Multipurpose Teluk Lamong oleh area in the Terminal Multipurpose Teluk
Perusahaan meliputi : Lamong by the Company included:
a. Kegiatan Pembangunan dan a. Building Activities and Development of
Pengembangan Fasilitas pelabuhan di port Facilities in the The Concession
Area Konsesi; Area;
b. Kegiatan pemeliharaan meliputi : b. Maintenance activities include:
 Pengaturan dan Penataan Wilayah  Settings and Regional Planning at

pada Area Konsesi ; dan the Concession Area; and
 Pelaksanaan Kegiatan  Implementation of maintenance

pemeliharaan Aset di Area activities Assets Concession Area.
Konsesi.
c. Kegiatan pengoperasian meliputi : c. Operating activities include:
 Penyediaan jasa kepelabuhanan  The provision of port services in

di Area Konsesi yang merupakan the Concession Area which is the
area pelaksanaan kegiatan area of implementation of the port
kepelabuhanan di Terminal Terminal Multipurpose Teluk
Multipurpose Teluk Lamong; Lamong;

(Lanjutan)
 Penyediaan jasa pendukung  Provision of services to support the

pelaksanaan kegiatan implementation of port activities in
kepelabuhanan di Terminal the Terminal Multipurpose Teluk
Multipurpose Teluk Lamong, Lamong, including but not limited
termasuk tetapi tidak terbatas to activities service consolidation
pada kegiatan pelayanan and distribution;
konsolidasi dan distribusi;
 Memberikan masukan terhadap  Provide input to the development
penyusunan standar kinerja dan of performance standards and
sistem pelayanan kepelabuhanan service systems in the area of port
di area Konsesi yang merupakan Concession which is the area of
area pelaksanaan kegiatan implementation of the port
kepelabuhanan di Terminal Terminal Multipurpose Teluk
Multipurpose Teluk Lamong yang Lamong set by the first party;
ditetapkan oleh pihak pertama;
 Penyusunan, penetapan dan  Preparation, determination and
pemungutan tarif pelayanan jasa collection services rates of port
kepelabuhanan sesuai ketentuan services in accordance with the
peraturan perundang- undangan; provisions of legislation;
 Pemanfaatan wilayah perairan di  The utilization of the waters around
sekitar Area Konsesi untuk the Concession Area for
keperluan operasional Terminal operational purposes Terminal
Multipurpose Teluk Lamong; Teluk Lamong Multipurpose;
 Penyediaan dan pengusahaan  Provision and exploitation of land
tanah di Area Konsesi. in the Concession Area.
5. Pendapatan Konsesi; 5. The Concessions Revenue;

Pihak Kedua membayar kepada pihak Second parties pay to the first party
pertama pendapatan konsesi yang concession revenues derived from
diperoleh dari kegiatan Pengusahaan activities Concession Terminal
Terminal Multipurpose Teluk lamong Multipurpose Teluk Lamong as Non Tax
sebagai Penerimaan Negara Bukan Pajak Revenue (non-tax) paid to the State
(PNBP) yang disetor ke Kas Negara. Treasury.
Besaran Pendapatan Konsesi Revenue Amount of Concession The

Pengoperasian Terminal Multipurpose Operation of Lamong Lamong
Teluk Lamong sebesar 2,5% per tahun Multipurpose Terminal is 2.5% per annum
dari presentase pendapatan kotor/bruto from the gross /gross revenue percentage
dari pelaksanaan kegiatan konsesi of the concession operation of Lamong Bay
pengusahaan Terminal Multipurpose Teluk Multipurpose Terminal in accordance with
Lamong sesuai dengan ketentuan dalam the provisions of this agreement.
perjanjian ini.
Pendapatan konsesi akan dibayarkan Concession revenues will be paid every 3

setiap 3 (tiga) bulan selambat-lambatnya (three) months at the latest by the 15th of
pada tanggal 15 pada bulan pertama per the first month per quarterly.
triwulannya.

(Lanjutan)
6. Kerjasama Dengan Pihak Lain 6. Partnership With Other Parties

Perusahaan diberikan hak untuk The company is given the right to carry out
melakukan kerjasama dengan Pihak lain cooperation with other Parties and / or
dan/atau bermitra atau menugaskan partnering or assigning business entities or
Badan Usaha atau Anak Perusahaan yang subsidiaries that have the ability and
mempunyai kemampuan dan kompetensi competence to carry out a part or parts of
untuk melaksanakan suatu bagian atau the activities of commercially managing
bagian-bagian kegiatan pengusahaan Terminal Multipurpose Teluk Lamong with
Terminal Multipurpose Teluk Lamomg notice written to the first party, without
dengan pemberitahuan tertulis kepada prejudice to the responsibility and
pihak pertama, tanpa mengurangi obligation of second party for the
tanggung jawab dan kewajiban pihak implementation of this Agreement.
kedua atas pelaksanaan dari Perjanjian ini.
7. Pelaporan 7. Reporting
a. Perusahaan memiliki kewajiban utuk a. The company has the obligation to
melaporkan kepada Pihak Pertama report to First Party includes
meliputi laporan kinerja operasional operational performance report and
dan laporan pendapatan atas income report on the execution of
pelaksanaan kegiatan pengusahaan Lamir Bay Multipurpose Terminal
Terminal Multipurpose Teluk Lamong business activity in the Concession
pada Area Konsesi yang digunakan Area used to calculate the concession /
untuk melakukan perhitungan consession fee income.
pendapatan konsesi/ consession fee.
b. Laporan penerimaan sebagaimana b. The revenue report referred to in
ayat 1 diberikan oleh Perusahaan paragraph 1 reception given by
kepada pihak pertama setiap bulan the Company to the first party every
selambat-lambatnya pada tanggal 10 month no later than the 10th day of the
pada bulan berikutnya dan Laporan following month and the annual report
Tahunan harus telah diaudit oleh must have been audited by an
Auditor Independen dan disampaikan Independent Auditor and submitted no
selambat-lambatnya triwulan pertama later than the first quarter of next year.
ditahun berikutnya.
8. Berakhirnya Perjanjian Kerjasama 8. The termination of Cooperation Agreement

Dalam jangka waktu 360 hari sebelum In a period of 360 days before the
berakhirnya jangka waktu Konsesi para expiration of Concession The parties shall
pihak harus mengambil langkah-langkah take all necessary measures to put an end
yang diperlukan untuk mengakhiri to the Partnership Agreement and
Perjanjian Kerjasama dan menyelesaikan complete the process of transfer of assets
proses pengalihan aset dan proses and processes terminal concession of
pengusahaan terminal dari pihak kedua second party to the first party.
kepada pihak pertama.
Pengalihan aset dan pengalihan The transfer of assets and the diversion
pengusahaan Terminal pada saat concession upon expiry Terminal
berakhirnya Perjanjian Konsesi dibuat Concession Arrangements were made in
dalam Berita Acara pengakhiran Perjanjian the Minutes of the termination of the
Kerjasama yang ditandatangani oleh Para Cooperation Agreement signed by the
Pihak. Parties.

(Lanjutan)
9. Kerjasama pemanfaatan di Akhir Konsesi 9. Joint use of them in Final Concession

Pada akhir jangka waktu konsesi At the end of term of concession Terminal
pengusahaan Terminal Multipurpose Teluk Multipurpose of Lamong Bay will be carried
Lamong akan dilakukan Kerjasama out Cooperation of Utilization for 30 years
Pemanfaatan selama 30 tahun dengan with the amount of cooperation value
besaran nilai kerjasama yang disepakati agreed by the parties in accordance with
oleh para pihak sesuai ketentuan the provisions of legislation.
peraturan perundang-undangan.
r. Perjanjian Konsesi antara Kantor Otoritas r. The Concession Agreement Between Main
Pelabuhan Utama Tanjung Perak dengan Port Authority Office of Tanjung Perak with
Perusahaan tentang Kegiatan Pengusahaan the Company on the activities in the Port
Jasa Kepelabuhanan di Pelabuhan yang Exploitation Services Ports managed by the
Diusahakan oleh Perusahaan. Company.
Berdasarkan Perjanjian Konsesi antara Kantor Based on the Concession Agreement between
Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak the Port Authority Office Main Tanjung Perak
(Pihak Pertama) dengan Perusahaan (Pihak (First Party) with the Company (Second Party),
Kedua), tentang Kegiatan Pengusahaan Jasa on the activities of Exploitation Services Ports
Kepelabuhanan di Pelabuhan yang in the port managed by the Company dated
diusahakan oleh Perusahaan tanggal November 9, 2015 No.HK.107/ 01/12/OP.TPr-
9 November 2015 No: HK.107/01/12/OP.TPr- 15 and No: HK.0501/700/P.III-2015, the First
15 dan No: HK.0501/700/P.III-2015, Pihak Party grants concession rights to the Company
Pertama memberikan hak konsesi kepada to conduct utilization of port services in the
Perusahaan untuk melakukan kegiatan region or places where there is existing
pengusahaan jasa kepelabuhanan di wilayah terminal and port facilities owned by
atau lokasi dimana terdapat terminal dan the Company which has been cultivated by the
fasilitas pelabuhan eksisting milik Perusahaan Company for the exploitation activity ports
yang telah diusahakan oleh Perusahaan untuk Services, with the following conditions:
kegiatan pengusahaan Jasa Kepelabuhanan,
dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Jangka Waktu Perjanjian adalah selama 1. Term of the Agreement was for 30 (thirty)
30 (tiga puluh) tahun, terhitung sejak years, commencing from the date of
tanggal ditandatangani perjanjian ini dan signature of this agreement and extended
diperpanjang selama Area Konsesi for Concession Areas used as the Port
digunakan sebagai Fasilitas Pelabuhan Facility and the Company was still
dan Perusahaan masih menyelenggarakan conducting business activities referred to in
kegiatan usaha sebagaimana dimaksud the regulation on the establishment of the
dalam peraturan pemerintah tentang Company and other laws and regulations.
Pendirian Perusahaan dan peraturan
perundang-undangan lain yang berlaku.
2. Pendapatan Konsesi; 2. The concessions revenue;

a. Pihak Kedua membayar kepada Pihak a. The Second Party pays to the First
Pertama atas Pendapatan konsesi Party the Revenue concessions
yang diperoleh dari kegiatan derived from the activities of the
Pengusahaan di Area Konsesi pada Concession Area Operations in each
masing-masing pelabuhan sebagai port as Non-Tax State Revenue
Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) deposited to the State
(PNBP) yang disetor ke Kas Negara Treasury through the Treasurer of the
melalui Bendahara Penerimaan Pihak First Party Acceptance.
Pertama.

(Lanjutan)
b. Besaran Pendapatan Konsesi pada b. The amount of the Concession

Area Konsesi sebagaimana dimaksud Revenue in the Concession Area as
ayat (1) sebesar 2,5% per tahun dari referred to in paragraph (1) is 2.5% per
pendapatan kotor/bruto dari annum of gross / gross income from
pelaksanaan Kegiatan Pengusahaan the execution of Operating Activities in
di Area Konsesi sesuai dengan the Concession Area in accordance
ketentuan dalam Perjanjian ini. with the provisions of this Agreement.
c. Terhadap pembayaran pendapatan c. Toward payment of revenue
konsesi yang dilakukan oleh Pihak concessions by second parties as
kedua sebagaimana dimaksud pada referred to in paragraph (1), the second
ayat (1), pihak kedua tidak dikenakan party no longer subject to other levies
lagi pungutan-pungutan lainnya terkait related to activities performed in the
kegiatan pengusahaan di area concession area.
konsesi.
d. Pendapatan Konsesi akan dibayarkan d. Concession revenues will be paid
setiap 3 (tiga) bulan selambat- every 3 (three) months at the latest by
lambatnya pada tanggal 15 pada bulan the 15th of the first month per
pertama per triwulannya. quarterly.
e. Melaksanakan kegiatan Audit Laporan e. Performing the Audit of the Annual
Keuangan Tahunan secara Financial Statements by no later than
menyeluruh selambat-lambatnya 14 April of the following year with the
tanggal 14 April tahun berikutnya Independent Auditor appointed by the
dengan Auditor Independen yang Second Party.
ditunjuk oleh Pihak Kedua.
f. Para pihak akan melaksanakan f. The parties shall undertake the
rekonsiliasi atas pendapatan konsesi reconciliation of revenue concession
setiap 3 bulan, dan apabila terjadi every 3 months, and in case of excess
kelebihan atau kekurangan or shortage of concession revenue
pembayaran pendapatan konsesi payments will be calculated on the
maka akan diperhitungkan pada payment of concession revenues next
pembayaran pendapatan konsesi 3 3 months.
bulan berikutnya.
3. Kegiatan Pengembangan Terminal 3. Terminal Development Activities

Pelaksanaan Kegiatan pengembangan Implementation of development activities in
pada Perjanjian Konsesi ini dalam rangka this Concession Agreement for the
pengembangan terminal dan fasilitas development of terminals and port facilities
pelabuhan di Area Konsesi, dapat in the Concession Area, can are conducted
dilaksankan oleh Pihak Kedua sesuai by the Second Party in accordance with the
dengan rencana Induk Pelabuhan setelah Port Master plan and the recommendation
mendapat rekomendasi dari Pihak of the First Party.
Pertama.
4. Pelaporan 4. Reporting
a. Perusahaan memiliki kewajiban utuk a. The company has an obligation to
melaporkan kepada pihak pertama report to the first party report covers
meliputi laporan kinerja operasional operational performance and earnings
dan laporan pendapatan atas reports on the implementation of the
pelaksanaan kegiatan pengusahaan Multipurpose Terminal Teluk Lamong
Terminal Multipurpose Teluk Lamong exploitation activities in the Concession
pada Area Konsesi yang digunakan Area is used to perform calculations
untuk melakukan perhitungan concession revenue / consession fee.
pendapatan konsesi / consession fee.

(Lanjutan)
b. Laporan pendapatan sebagaimana b. The revenue report referred to in

ayat 1 diberikan oleh Perusahaan clausul 1 given by the Company to the
kepada Pihak Pertama setiap bulan First Party every month no later than
selambat-lambatnya pada tanggal 10 the 10th day of the following month and
pada bulan berikutnya dan Laporan the annual report must have been
Tahunan harus telah diaudit oleh audited by an independent auditor and
Auditor Independen dan disampaikan submitted no later than the first quarter
selambat-lambatnya triwulan pertama of next year.
di tahun berikutnya.
5. Sanksi 5. Sanctions
a. Dalam hal Pihak Kedua tidak dapat a. In the event that the Second Party can
memenuhi standar kinerja operasional not meet the standard of operational
yang ditetapkan oleh Pihak Pertama performance established by the First
pada tahun berjalan, maka Pihak Party in the current year, then the
Kedua tidak dapat menyesuaikan tarif second party can not adjust rates on
pada pelabuhan setempat dan/atau the local port and/or develop terminals
mengembangkan terminal dan fasilitas and other port facilities, to the
pelabuhan lainnya, sampai adanya improvement of performance in
perbaikan kinerja sesuai dengan accordance with the operational
standar operasional yang ditetapkan standards set at lack of 2 years.
sekurang-kurangnya 2 tahun.
b. Dalam hal terjadi keterlambatan b. In the event of late payment of

pembayaran Pendapatan Konsesi, Concession revenues, then the First
maka Pihak Pertama melakukan Party did Imposition of penalty for
Pengenaan denda keterlambatan delay to the second party in
kepada Pihak kedua sesuai dengan accordance with the provisions of the
ketentuan peraturan perundang- legislation in the field of Non-Tax
undangan dibidang Penerimaan Revenues.
Negara Bukan Pajak.
c. Dalam terjadi penyimpangan c. In case of deviation development of

pengembangan terminal dan fasilitas terminal and port facilities in the
pelabuhan di Area Konsesi tanpa Concession Area without the
sepengetahuan dan persetujuan Pihak knowledge and consent of the First
Pertama, maka Pihak Pertama berhak Party, the first party is entitled to
untuk melarang melakukan kegiatan di prohibit activities in development area.
area pengembangan.
6. Berakhirnya Perjanjian Kerjasama 6. The termination of Cooperation Agreement

Dalam Jangka waktu 360 hari sebelum In a period of 360 days before the
berakhirnya jangka waktu Konsesi Para expiration of Concession The Parties shall
Pihak harus mengambil langkah-langkah take all necessary measures to put an end
yang diperlukan untuk mengakhiri to the Partnership Agreement and
Perjanjian Kerjasama dan menyelesaikan complete the process of transfer of assets
proses pengalihan Aset dan proses and processes Terminal concession from
pengusahaan Terminal dari Pihak Kedua the Second Party to the First Party.
kepada Pihak Pertama.

(Lanjutan)
s. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. s. According to Chartering Agreement No.

HK.0502/178/P.III-2016 tanggal 31 Mei 2016, HK.0502 /178/ P.III-2016 dated May 31, 2016,
antara Perusahaan dengan PT Asuransi Jasa between the Company and PT Asuransi Jasa
Indonesia (Persero), untuk Pekerjaan Indonesia (Persero), for Procurement of
pengadaan asuransi asset dan operasional Insurance in the Environment the Company for
dilingkungan Perusahaan untuk tahun 2016- the year 2016-2017, with contract value
2017, dengan harga borongan (premi (insurance premiums) amounted to
asuransi) pada Perjanjian Pemborongan ini Rp19,340,521 excluding VAT 10%. The period
adalah sebesar Rp19.340.521 belum termasuk of closure, insurance and Phase I agreement
PPN 10%. Jangka waktu penutupan Asuransi period starting from the date of May 31, 2016
dan periode perjanjian Tahap I dimulai dari until May 31, 2017, Phase II is prorated in
tanggal 31 Mei 2016 sampai dengan 31 Mei accordance with the date of the operation
2017, Tahap II yang dihitung prorata hari and/or handover of assets reported to the
sesuai dengan tanggal beroperasinya dan/atau second party in the period of implementation of
serah terima asset dilaporkan kepada pihak the work. The value of coverage on the insured
kedua dalam kurun waktu pelaksanaan object are as follows:
pekerjaan. Nilai Pertanggungan atas obyek
yang dipertanggungkan adalah sebagai
berikut:
1. Nilai Pertanggungan tahap I : 1. The Insurance Coverage phase I was
Rp17.062.931. Rp17,062,931.
2. Nilai Pertanggungan tahap II : 2. The Insurance Coverage phase II was
Rp2.277.590. Rp2,277,590.
t. Sesuai Perjanjian Pemborongan t. According to Chartering Agreement

No. SP2/36/HK.0502/P.III-2017 / 9.2/AJ No.SP2/36/HK.0502/P.III-2017 / 9.2/AJ
II/I/CORSEC/KTR/0317 tanggal 24 Maret 2017 II/I/CORSEC/KTR/0317 dated March 24, 2017
tentang Pekerjaan Pelayanan Kesehatan on Health Services for Employees and
Pegawai dan Pensiunan di Lingkungan Pensionersin the Company in 2016, the
Perusahaan tahun 2016, Perusahaan telah Company has provided jobs to PT Asuransi
memberikan pekerjaan kepada PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia to provide health
Jiwa Inhealth Indonesia untuk memberikan services for Employees and retirees of the
pelayanan Kesehatan Pegawai dan pensiunan Company in 2017, with a total cost of health
di lingkungan Perusahaan tahun 2017, dengan care amounting to Rp91,499,731 with the
total biaya pelayanan kesehatan sebesar number of participants as many as 8,775
Rp91.499.731 dengan jumlah peserta people with a unit price contract system.
sebanyak 8.775 orang dengan sistem kontrak Payment of fees is done in stages, with details
harga satuan. Pembayaran biaya dilakukan as follows:
secara bertahap yaitu dengan rincian sebagai
berikut:
1. Termin I adalah 40% dari Total Premi atau 1. Term I is 40% of Total Premium or
sebesar Rp36.599.892 dibayarkan amounting to Rp36,599,892 is paid not
selambat- lambatnya tanggal 31 April later than 31 April 2017.
2017.
2. Termin II adalah 40% dari Total premi atau 2. Term II is 40% of the total premium or
sebesar Rp36.599.892 dibayarkan amounting to Rp36,599,892 payable by
selambat- lambatnya tanggal 30 September 30, 2017.
September 2017.
3. Termin III adalah 20% dari Total premi 3. Term III is 20% of Total premium or
atau sebesar Rp 18.299.946 dibayarkan amounting to Rp 18,299,946 payable by
selambat- lambatnya tanggal 30 December 30, 2017.
Desember 2017.

(Lanjutan)
Jangka waktu Perjanjian selama 12 (dua The term of the Agreement was for the twelve
belas) bulan terhitung sejak tanggal 1 April (12) months from the date of April 1, 2017 to
2017 sampai dengan 31 Maret 2018. March 31, 2018. The Company's management
Manajemen Perusahaan berkeyakinan PT believed that PT Asuransi Jiwa Inhealth
Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia akan dapat Indonesia would be able to meet the
memenuhi kewajiban sehubungan dengan hal obligations on maturity date.
tersebut pada saat jatuh tempo.
u. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. HK u. According to the Chartering Agreement No.

0502/68/TPKS-2016 tanggal 29 Desember HK.0502/68/TPKS-2016 dated December 29,
2016 yang telah diperbaharui dengan 2016 which has been updated with addendum
addendum II No.HK.0502/01/TPKS-2018 II No.HK.0502/01/TPKS-2018 dated January
tanggal 18 Januari 2018 antara Perusahaan 18, 2018, the Company and PT Nindya Karya
dengan PT Nindya Karya untuk pekerjaan made an agreement for the construction Deck
pembangunan Deck on Pile di Area CY Baru on Pile of New Container Yard in TPKS , at
TPKS, dengan harga borongan seluruh wholesale price throughout the work amounted
pekerjaan Rp94.691.212 (termasuk PPN) to Rp94,691,212 (including VAT 10%) with a
dengan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan term of execution of work specified for 365
365 hari kalender terhitung sejak Berita Acara days calendar commencing from the Minutes of
Mulai Pekerjaan. Masa Pemeliharaan Commencement of Work. Maintenance period
ditetapkan 365 hari kalender sejak Berita was set for 365 days calendar starting from the
Acara Serah Terima I (BAST I). handover of Work I (BAST I).
pekerjaan tersebut telah mencapai tingkat has reached a completion rate of 85.31%.
penyelesaian sebesar 85,31%.
v. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. v. According to Chartering Agreement No.

HK.0502/62/TPKS-2016 tanggal 19 Desember HK.0502/62/TPKS-2016 dated December 19,
2016 yang telah diperbaharui dengan 2016 which had been updated with addendum
addendum II No.HK.0502/03/TPKS-2018 II No.HK.0502/03/TPKS-2018 dated January,
tanggal 26 Januari 2018 antara Perusahaan 26, 2018 between the Company and PT Wijaya
dengan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk untuk Karya (Persero) Tbk for construction CY 01 in
pekerjaan pembangunan Peninggian CY 01 di TPKS, at wholesale prices throughout the work
TPKS, dengan harga borongan seluruh amounted to Rp142,306,994 (including VAT
pekerjaan Rp142.306.994 (termasuk PPN) 10%) with a term of execution of work specified
dengan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan for 391 days calendar commencing from the
391 hari kalender terhitung sejak Berita Acara Minutes of Commencement of Work.
Mulai Pekerjaan. Masa Pemeliharaan Maintenance period was set for 365 days
ditetapkan 365 hari kalender sejak Berita calendar starting from the handover of Work I
Acara Serah Terima I (BAST I). (BAST I).
penyelesaian sebesar 64.8%.
w. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. w. According to Chartering Agreement

HK.0502/573/P.III-2016 tanggal 28 Desember No. HK.0502/573/P.III-2016 dated December
2016 yang telah diperharui dengan addendum 28, 2016 and has been updated with
I No.SP2.288.1/HK.0502/P.III tanggal addendum II No.SP2.288.1/HK.0502/P.III
28 Agustus 2017 antara Perusahaan dengan dated 28 Agustus 2017, between the Company
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk and PT Pembangunan Perumahan (Persero)
untuk pekerjaan pekerjaan pematangan lahan Tbk for construction land reclamation in gilimas
terminal gilimas, dengan harga borongan terminal, at wholesale price throughout the

(Lanjutan)
seluruh pekerjaan Rp100.100.000 (termasuk work amounted to Rp100,100,00 (including

PPN) dengan jangka waktu pelaksanaan VAT 10%) with a term of execution of work
pekerjaan 365 hari kalender terhitung sejak specified for 365 days calendar commencing
Berita Acara Mulai Pekerjaan. Masa from the Minutes of Commencement of Work.
Pemeliharaan ditetapkan 365 hari kalender Maintenance period was set for 365 days
sejak Berita Acara Serah Terima I (BAST I). calendar starting from the handover of Work I
(BAST I).
Pada tanggal 31 Desember 2017 progres On December 31, 2017 the work in progress
pekerjaan tersebut telah mencapai tingkat has reached a completion rate of 62%.
x. Sesuai Perjanjian Pemborongan x. According to the Chartering Agreement

No. SP2.203/HK.0502/P.III-2017 tanggal No. SP2.203/HK.0502/P.III-2017 dated
29 September 2017 antara Perusahaan September 29, 2017, the Company and
dengan PT Bangun Karya Perkasa Jasa untuk PT Bangun Karya Perkasa Jasa made an
pekerjaan pekerjaan pembangunan Gudang agreement for construction werehouse building
dan Open storage di Terminal Kalimas Zona 2 and open storage in Kalimas Terminal Zone 2
dan 3, dengan harga borongan seluruh and 3, at wholesale price throughout the work
pekerjaan Rp46.728.000 (termasuk PPN) amounted to Rp46,728,000 (including VAT
dengan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan 10%) with a term of execution of work specified
300 hari kalender terhitung sejak Berita Acara for 300 days calendar commencing from the
Mulai Pekerjaan. Masa Pemeliharaan Minutes of Commencement of Work.
ditetapkan 180 hari kalender sejak Berita Maintenance period was set for 180 days
Acara Serah Terima I (BAST I). calendar starting from the handover of Work I
(BAST I).
penyelesaian sebesar 2.5%.
y. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. SP2. y. According to Chartering Agreement

171/HK.0502/P.III-2017 tanggal 31 Agustus No. SP2.171/HK.0502 /P.III-2017 dated August
2017, antara Perusahaan dengan PT Tugu 31, 2017, the Company and PT Tugu Pratama
Pratama Indonesia, untuk Pekerjaan Indonesia, signed an agreement for
pengadaan asuransi aset dan operasional Procurement of Insurance in the Environment
dilingkungan Perusahaan untuk tahun 2017, PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) for the
dengan harga borongan (premi asuransi) pada year 2017, with contract value (insurance
Perjanjian Pemborongan ini adalah sebesar premiums) amounted to Rp3,683,039
Rp3.683.039 belum termasuk PPN 10% excluding VAT 10% with coverage amount of
dengan nilai pertanggungan sebesar Rp5,582,319,819. The period of closure
Rp5.582.319.819. Jangka waktu penutupan insurance and agreement period started from
asuransi dan periode perjanjian dimulai dari the date of August 31, 2017 until December 31,
tanggal 31 Agustus 2017 sampai dengan 31 2017.
Desember 2017.
z. Sesuai Perjanjian Pemborongan No. SP2. z. According to Chartering Agreement

149/HK.0502/P.III-2017 tanggal 14 Agustus No. SP2.149/HK.0502 /P.III-2017 dated August
2017, antara Perusahaan dengan Terex MHPS 14, 2017, the Company and Terex MHPS
GmbH, untuk pekerjaan pengadaan 5 Unit GmbH, signed an agreement for the
Harbour Mobile Crane (HMC) untuk Pelabuhan Procurement of 5 Units Harbour Mobile Crane
Tanjung Perak Surabaya, dengan harga (HMC), with contract value amounting to
borongan sebesar EUR.13.507.500 (angka EUR13,507,500 excluding taxes and other

(Lanjutan)
penuh) belum termasuk PPN Impor, PPh dan charge. The term and completion time for 5
bea masuk Impor. Jangka waktu pengiriman Units HMC is 10 calender months for 3 units
dan penyelesaian untuk 5 unit HMC adalah 10 HMC and 12 calender months for 2 units HMC
bulan kalender untuk 3 Unit HMC dan 12 bulan from effective date until PHO.
kalender untuk 2 unit HMC sejak tanggal
efektif sampai dengan PHO.
PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS), PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS),

Entitas Anak Subsidiary
a. Pada tanggal 29 April 1999, TPS dan para a. On April 29, 1999, TPS and its shareholders
pemegang saham menandatangani perjanjian signed a Shareholders’ Agreement regarding
pemegang saham mengenai pengelolaan the management and operation of TPS. Under
manajemen dan pengoperasian TPS. Dalam this agreement, TPS may contribute an amount
perjanjian ini, TPS setuju untuk menyumbang of up to 1% of net income prior year to develop
sampai dengan 1% dari laba tahun community projects relating to social,
sebelumnya untuk proyek-proyek educational and environmental development
pengembangan masyarakat dalam aktivitas activities to be established by TPS. In 2017
pengembangan di bidang sosial, pendidikan and 2016, the community development
dan lingkungan yang akan dilakukan oleh TPS. contribution projects amounted to Rp4,879,464
Pada tahun 2017 dan 2016, proyek and Rp9,356,748, respectively.
sumbangan pengembangan masyarakat
masing-masing sebesar Rp4.879.464 dan
Rp9.356.748.
Saldo cadangan proyek pengembangan The balances of community development

masyarakat sebesar Rp18.739.310 pada tahun liability amounted to Rp18.739.310 in 2017 and
2017 dan sebesar Rp18.739.310 pada tahun Rp18,739,310 in 2016. Realization of
2016. Realisasi pada tahun 2017 dan 2016 community development for 2017 and 2016
masing-masing sebesar Rp4.879.464 dan was Rp4,879,464 and Rp5,612,431
Rp5.612.431. respectively.
Pada tanggal 29 April 1999, PT Terminal On April 29, 1999, PT Terminal Petikemas
Petikemas Surabaya, menandatangani Suarabaya, signed an Authorization Agreement
Perjanjian Otorisasi dengan Perusahaan untuk with the Company for the operation and
pengoperasian dan pemeliharaan terminal maintenance of container terminals at Tanjung
petikemas di Pelabuhan Tanjung Perak. Perak Seaport. This agreement provided
Berdasarkan perjanjian ini, PT Terminal PT Terminal Petikemas Suarabaya, with the
Petikemas Surabaya mempunyai hak untuk rights to operate and maintain the container
mengoperasikan dan memelihara terminal terminals, equipment and other facilities
petikemas, peralatan dan fasilitas lainnya yang together with any improvements, extensions or
berkaitan dengan pengembangan, perluasan additions made thereto for a 20-year period
atau penambahan yang dilakukan untuk 20 (referred which would end on April 29, 2019
tahun yang berakhir pada 29 April 2019, after the “authorization period”), including, but
setelah tanggal perjanjian (“periode otorisasi”), not limited to assets acquired by PT Terminal
termasuk, tidak terbatas, pada aset yang Petikemas Suarabaya, during the Authorization
diperoleh PT Terminal Petikemas Surabaya, Period. Under this agreement, the Company
selama periode otorisasi. Berdasarkan was entitled to a contribution from the
perjanjian ini, Perusahaan berhak atas Company equal to ten percent (10%) of
kontribusi dari PT TPS sebesar sepuluh PT Terminal Petikemas Suarabaya annual
persen (10%) dari pendapatan operasi kotor gross revenues during the Authorization
per tahun PT Terminal Petikemas Surabaya Period, which was payable in semi-annual
selama periode otorisasi, yang dibayar installments based on gross revenues for the
setengah tahunan berdasarkan pendapatan preceding six month period
kotor selama periode enam bulan sebelumnya.

(Lanjutan)
Sehubungan dengan Perjanjian Otorisasi di In connection with the Authorization Agreement

atas, PT Terminal Petikemas Surabaya, juga referred to above, PT Terminal Petikemas
menandatangani Perjanjian Perbantuan Suarabaya, also signed a Staff Secondment
Karyawan (“PPK”) dengan Perusahaan. PPK Agreement (“SSA”) with the Company. The
berisi syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan SSA covered the terms and conditions for the
atas perbantuan karyawan Perusahaan yang secondment to PT Terminal Petikemas
sebelumnya telah bekerja di Unit Terminal Suarabaya, of the Company’s staff that had
Petikemas Tanjung Perak. Berdasarkan PPK, previously worked at the Tanjung Perak
PT Terminal Petikemas Surabaya, diharuskan Container Terminal Unit. Under the SSA,
membayar gaji, upah dan tunjangan lain PT Terminal Petikemas Suarabaya, was
kepada karyawan yang diperbantukan selama obliged to pay the seconded staff salaries,
PPK berlaku. wages and other benefits for as long as the
SSA was in force.
Syarat pada PPK konsisten dengan Perjanjian The term and condition of the SSA was
Otorisasi dan mencakup periode otoritas. PPK consistent with the Authorization Agreement
juga mencakup ketentuan mengenai hak dan and covered the Authorization Period. The SSA
liabilitas Perusahaan sehubungan dengan included provisions covering the Company’s
pengembalian karyawan Perusahaan. rights and obligations in relation to the return of
seconded staff of the Company.
Pada tanggal 29 April 1999, PT Terminal On April 29, 1999, PT Terminal Petikemas
Petikemas Surabaya juga menandatangani Surabaya signed a lease agreement with the
perjanjian sewa dengan Perusahaan untuk Company for the same period with that of the
periode yang sama dengan periode dalam Authorization Agreement. Under this
Perjanjian Otorisasi tersebut diatas. Dalam agreement, the Company agreed to lease out
perjanjian ini, Perusahaan setuju untuk to the Company plots of land with a total area
menyewakan kepada Perusahaan sebidang of 837,520 square meters located at Desa
tanah seluas 837.520 m2 yang terletak di Desa Perak Barat, Surabaya, East Java, where the
Perak Barat, Surabaya, Jawa Timur, dimana Company’s operations are situated including all
operasi Perusahaan berada, dengan semua facilities located thereon. The Company shall
fasilitas penunjang yang ada. Perusahaan pay the Company annual rent amounting to
diwajibkan membayar sewa kepada USD2,800,000, payable in semi-annual
Perusahaan sejumlah USD2,800,000 per installments.
tahun, yang terutang setiap enam bulan.
Sehubungan dengan perjanjian sewa yang In connection with the lease agreement
disebutkan di atas, Perusahaan bersedia untuk referred to above, the Company agreed to
membeli keperluan atas listrik dan air dari purchase the electricity and water utilities from
Perusahaan. the Company.
b. Pada tanggal 3 Februari 2004, Perusahaan, b. On February 3, 2004, the Company, Dana
Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PT Bank
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan Negara Indonesia (Persero), Tbk, and
perwakilan peserta program pensiun iuran representatives of the participants to the
pasti menandatangani perjanjian yang defined contribution pension program signed
berkaitan dengan program pensiun iuran pasti. an agreement relating to the defined
contribution pension program.

(Lanjutan)
Jasa program pensiun yang dikelola oleh The pension program services to be
DPLK PT Bank Negara Indonesia (Persero) administered by DPLK PT Bank Negara
Tbk meliputi penghimpunan iuran peserta, Indonesia (Persero) Tbk include collection of
pengelolaan dana dan penyelenggaraan contribution, management of fund and
administrasi kepesertaan. Sesuai administration of participatory coordination.
dengan perjanjian, Perusahaan akan With respect to the agreement, the Company
mengkoordinasikan dan melaksanakan will coordinate and perform its obligation to
kewajibannya untuk membayar/menyerahkan pay/deliver all contribution for and on behalf of
seluruh iuran untuk dan atas nama peserta participants either in cash or any other
baik secara tunai atau dengan cara generally accepted manner of payment to the
pembayaran yang lazim lainnya kepada dana pension fund. DPLK PT Bank Negara
pensiun. DPLK PT Bank Negara Indonesia Indonesia (Persero) Tbk will manage the fund
(Persero) Tbk akan mengelola dana based on the investment types determined by
berdasarkan jenis investasi yang dipilih oleh the participants. The agreement shall be
peserta. Perjanjian ini diperpanjang otomatis extended automatically every year.
setiap tahun.
c. TPS memiliki perjanjian dengan Konecranes c. TPS has an agreement with Konecrans Finland
Finland Corporation mengenai pekerjaan Corporation regarding the procurement of 3
pengadaan 3 (tiga) unit container crane. (three) units container cranes. Based on the
Berdasarkan perjanjian pada tanggal agreement dated September 26, 2016, the
26 September 2016, nilai perjanjian procurement agreement of 3 (three) container
pengadaan 3 (tiga) unit container crane ini crane units amounting to USD29,850,000 (full
sebesar USD29,850,000 (angkah penuh). amount). This agreement will be effective until
Perjanjian ini akan berakhir selambatnya pada May 9, 2017.
tanggal 9 Mei 2017.
d. Pada tanggal 30 November 2007, TPS d. On November 30, 2007, TPS signed an
menandatangani surat perjanjian dengan agreement with PT AKR Corporindo Tbk,
PT AKR Corporindo Tbk mengenai pasokan regarding diesel fuel supply until November 30,
bahan bakar solar sampai dengan 2013. On December 31, 2013, this agreement
30 November 2013. Pada tanggal was extended up to December 31, 2018. The
31 Desember 2013, perjanjian ini telah outstanding liabilities with PT AKR Corporindo
diperpanjang sampai dengan tanggal Tbk as at December 31, 2017 and 2016
31 Desember 2018. Saldo liabilitas dengan PT amounted to Rp1,133,927 and Rp2,670,467
AKR Corporindo Tbk pada tanggal 31 respectively, and was recorded as trade
Desember 2017 dan 2016 masing-masing payables.
sebesar Rp1.133.927 dan Rp2.670.467
dicatat sebagai utang usaha.
e. Pada 31 Maret 2017, Perusahaan e. On March 31, 2017, the Company signed an
menandatangani perjanjian dengan World agreement with World Crane Services FZE
Crane Services FZE mengenai jasa regarding maintenance management service
manajemen pemeliharaan peralatan yang for the Company’s equipments including
mencakup pelatihan engineer Perusahaan, training for the company’s engineer, helping
bantuan troubleshoot dan perbaikan kerusakan the equipments’ troubleshoot and reparation,
peralatan, dan peningkatan desain kelistrikan. and improving the electrical design. This
Perjanjian ini berlaku dari 1 April 2017 hingga agreement was valid from April 1, 2017 until
31 Maret 2019. Harga tetap untuk perjanjian ini March 31, 2019. The fixed price for this
adalah USD389,000 (angka penuh) per tahun, agreement amounting to USD389,000 (full
yang dibayarkan setiap sebulan sekali setelah amount) per annum, which was payable at the
bulan berjalan sebesar USD32,416.67 (angka end of every month for USD32,146.67 (full
penuh). amount).

(Lanjutan)
a. JTI menyetujui untuk memberikan fasilitas a. BJTI agreed to provide a loan facility to PT
pinjaman kepada PT BKMS Berdasarkan BKMS in accordance with the Credit Facility
Perjanjian Fasilitas Pinjaman No. KKS.602- agreement No. KKS.602-00/XII/ BJTI-2015
00/XII/BJTI-2015 tanggal 30 Desember 2015 dated December 30, 2015 amounting to
sebesar Rp80.000.000 dengan jangka waktu Rp80,000,000 with a period of 12 months and
12 bulan dan tidak dapat diperpanjang dengan cannot be extended with monthly compensation
kompensasi bulanan sebesar JIBOR +4,5% amounting to JIBOR +4.5% per year
per tahun terhitung sejak tanggal penarikan commencing from the date of drawdown. The
pinjaman. Pemberian pinjaman tersebut telah loan was approved by in the Extraordinary
disetujui dalam Rapat Umum Pemegang General Meeting of Shareholders No. 033/KPIII/
Saham Luar Biasa No. 033/KPIII/ RUPSLB_BJTI/XII-2015 dated December 14,
RUPSLB_BJTI/XII-2015 tanggal 14 Desember 2015. The loan facility agreement has been
2015. Perjanjian fasilitas pinjaman tersebut extended by addendum of agreement No.
diperpanjang dengan addendum perjanjian No. KKS.01-02/I/BJTI-2017 dated January 3, 2017
KKS.01-02/I/BJTI-2017 tanggal 3 Januari 2017 which changed the maturity date to December
yang mengubah jatuh tempo menjadi tanggal 30, 2017. Up to the reporting period, the
30 Desember 2017. Sampai dengan periode agreement is still under addendum approval
pelaporan, perjanjian masih dalam proses process.
persetujuan perpanjangan.
BJTI menyetujui untuk menambah fasilitas BJTI agreed to increase the loan facility in
pinjaman kepada PT BKMS sesuai dengan accordance with the Credit Facility Agreement
Perjanjian Fasilitas Pinjaman No. KKS.012- No. KKS.012-01/III/BJTI-2016 dated March 30,
01/III/BJTI-2016 tanggal 30 Maret 2016 2016 amounted to Rp40,000,000 with a period
sebesar Rp40.000.000 dengan jangka waktu of one year and can be extended. The loan
satu tahun dan dapat diperpanjang. Perjanjian facility agreement was extended by an
fasilitas pinjaman tersebut diperpanjang addendum of agreement dated December 15,
dengan addendum perjanjian tanggal 15 2017 No. KKS.025-00/XII/ BJTI-2017 which
Desember 2017 No. KKS.025-00/XII/BJTI- changed the maturity date to December 31,
2017 yang mengubah jatuh tempo menjadi 2017. Up to the reporting period, the agreement
tanggal 31 Desember 2017. Sampai dengan is still in the process of approval of renewal.
periode pelaporan, perjanjian masih dalam
proses persetujuan perpanjangan.
b. Pada tanggal 18 Mei 2011, Perusahaan b. On May 18, 2011, the Company signed an
menandatangani Perjanjian Kerjasama Agreement on Cooperation Services Dry Bulk
Pelayanan Jasa Terminal Curah Kering di Terminal in the Port of Tanjung Perak
Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dengan Surabaya with PT Usaha Era Pratama
PT Usaha Era Pratama Nusantara Nusantara by No. KKS.15-01/V/BJTI-2011
No. KKS.15-01/V/BJTI-2011 yang berlaku which was valid until December 31, 2021.
sampai tanggal 31 Desember 2021.
PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS) PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS)

a. Sehubungan dengan rencana pembangunan a. In relation with the port construction plan in
pelabuhan di kecamatan Manyar kabupaten Manyar district, Gresik by the Company,
Gresik oleh Perusahaan, Kantor Harbourmaster Office and Port Authority Class
Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan II Gresik (KSOP) submitted a construction
Kelas II Gresik (KSOP) mengajukan ijin permit in accordance with the letter
pembangunan sesuai dengan surat No.PP.008/10/05.Ksop.Gsk-2013 to General
No.PP.008/10/05.Ksop.Gsk-2013 kepada Director of Marine Transportation dated
Direktur Jenderal Perhubungan Laut tanggal 2 September 2, 2013 regarding to the port
September 2013 mengenai permohonan ijin construction permit in Gresik Port area.
pembangunan pelabuhan di wilayah
Pelabuhan Gresik.

(Lanjutan)
Pada tanggal 8 November 2013, Kementerian On November 8, 2013, the Ministry of

Perhubungan Direktorat Jenderal Transportation Directorate General of Marine
Perhubungan Laut memberikan izin Transportation granted the permission of Port
pengembangan dermaga Pelabuhan Gresik management to develop docks at Gresik Port
kepada penyelenggara Pelabuhan Gresik in accordance with the letter No.B.XI-
sesuai dengan surat No.B.XI-675/PP.08. 675/PP.08.
Berdasarkan surat dari Kementerian Based on the letter from the Ministry of
Perhubungan Direktorat Jenderal Transportation Directorate General of Marine
Perhubungan Laut tersebut, KSOP Transportation, KSOP sent a letter
mengirimkan surat No.PP.107/3/09.Ksop.Gsk- No.PP.107/3/09.Ksop.Gsk-2013 to the
2013 kepada Direktur Utama Perusahaan President Director of the Company dated
tanggal 12 Desember 2013 tentang December 12, 2013 regarding to the
pengembangan Pelabuhan Gresik Kali Mireng, development of Kali Mireng Gresik Port, which
untuk diminta mengambil langkah-langkah was asked to make preparations for the
persiapan guna pelaksanaan pengembangan implementation of the port development.
pelabuhan tersebut.
Pada tanggal 29 April 2014, KSOP On April 29, 2014, KSOP sent a letter
mengirimkan surat No. No.PP.008/04/10/Ksop.Gsk-2014 to the
PP.008/04/10/Ksop.Gsk-2014 kepada Direktur General Director of Marine Transportation
Jenderal Perhubungan Laut perihal regarding to the appointment request of the
permohonan penunjukan Perusahaan sebagai Company as executive development of Gresik
pelaksana pembangunan pengembangan Port.
Pelabuhan Gresik.
Pada tanggal 30 April 2014, Perusahaan On April 30, 2014, the Company received a
menerima surat pemberitahuan notification letter No.PP.008/04/11/KSOP.GSK-
No.PP.008/04/11/KSOP.GSK-2014 dari Kantor 2014 from Harbourmaster Office and Otoritas
Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Pelabuhan Kelas II Gresik (KSOP) that KSOP
Kelas II Gresik (KSOP) bahwa KSOP telah has sent the letter to the General Director of
berkirim surat ke Direktur Jenderal Marine Transportation to delegate the
Perhubungan Laut untuk dapat melimpahkan development of Kali Mireng Port to the
pembangunan Pelabuhan Kali Mireng kepada Company.
Perusahaan.
Pada tanggal 31 Maret 2015, Direktur Jenderal On March 31, 2015, the General Director of
Perhubungan Laut mengirimkan Marine Transportation sent letter
surat No.PP.001/2/12/DJPL_15 kepada No.PP.001/2/12/DJPL_15 to the Company cq
Perusahaan cq PT Berlian Manyar Sejahtera PT Berlian Manyar Sejahtera regarding drafting
perihal penyusunan perjanjian konsesi dalam conssesion agreement in relation to the
rangka pembangunan dan pengusahaan development Manyar Terminal at Gresik Port in
Terminal Manyar di Pelabuhan Gresik sesuai accordance with constitution.
ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pada tanggal 31 Desember 2015, KSOP On December 31, 2015, KSOP Gresik
Gresik mengirimkan surat kepada Perusahaan sent letter to the Company with
No.PP.009/22/09/Ksop.Gsk-2015 perihal No.PP.009/22/09/Ksop.Gsk-2015 regarding
pengoperasian Terminal Manyar Pelabuhan temporary operation of Manyar Terminal Gresik
Gresik untuk sementara sambil menunggu Port while waiting for issuance of a concession
terbitnya surat penunjukan/penugasan konsesi assignment from Ministry of Marine
dari Kementerian Perhubungan Laut. Transportation.

(Lanjutan)
Pada tanggal 31 Maret 2015, Direktur Jenderal On March 31, 2015, the General Director
Perhubungan Laut mengirimkan of Marine Transportation sent letter
surat No.PP.001/2/12/DJPL_15 kepada No.PP.001/2/12/DJPL_15 to the Company cq
Perusahaan cq PT Berlian Manyar Sejahtera PT Berlian Manyar Sejahtera regarding drafting
perihal penyusunan perjanjian konsesi dalam conssesion agreement in relation to the
rangka pembangunan dan pengusahaan development Manyar Terminal at Gresik Port in
Terminal Manyar di Pelabuhan Gresik sesuai accordance with constitution.
ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pada tanggal 30 Desember 2016, Perusahaan On December 30, 2016, the Company had
melakukan Pembahasan Perjanjian Konsesi Discussion Regarding Concession Agreement
dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas with Harbourmaster Office and Port Authority
Pelabuhan Kelas II Gresik yang dituangkan Class II Gresik as outlined in Minutes. Based
dalam Berita Acara. Berdasarkan Berita Acara, on Minutes, there was an agreement term
diperoleh kesepakatan jangka waktu konsesi concession for 76 years and a concession fee
selama 76 tahun dan fee konsesi sebesar of 2.75% per year of income gross exploitation
2,75% per tahun dari pendapatan kotor atas of port services for the activities in the
kegiatan pengusahaan jasa kepelabuhanan di concession area.
area konsesi.
Berdasarkan Perjanjian Konsesi Based on the Concession Agreement

No.02.00/SPKS/BMS-KSOP/XII/2017 tanggal No.02.00/SPKS/BMS-KSOP/XII /2017 dated
15 Desember 2017, BMS dan Kantor December 15, 2017, BMS and the Gresik
Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Class Port Authority and Authority Office bound
Kelas II Gresik mengikatkan diri dalam themselves in a concession agreement
perjanjian konsesi tentang kegiatan concerning the activities of Manyar port
pengusahaan jasa kepelabuhan terminal terminal services in the port of Gresik for a
manyar di pelabuhan Gresik dengan jangka period of 76 years from the date of the signing
waktu selama 76 tahun terhitung dari sejak of the agreement and the concession fee of
tanggal ditandatangani perjanjian dan fee 2.75% of gross revenue.
konsesi sebesar 2,75% dari pendapatan kotor.

a. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial a. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
Kesehatan (BPJS) Kesehatan (BPJS)
PHC telah menyepakati perjanjian kerjasama PHC has agreed to a cooperation agreement
pelayanan kesehatan rujukan tingkat lanjutan advanced level referral health services for
bagi peserta Badan Penyelenggara Jaminan participants of Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial Kesehatan (BPJS) No.382/KTR/VII- Sosial Kesehatan (BPJS) No.382/KTR/VII-
01/0315 atau No. HH.3.06.Yankes/1/5d/RSPS- 01/0315 or No.HH.3.06.Yankes/1/5d/RSPS-
2014 pada tanggal 31 Maret 2015. 2014 on March 31, 2015.
Sesuai dengan perjanjian, PHC memberikan In accordance with the agreement, PHC
pelayanan kesehatan kepada peserta BPJS provided health care services to participants in
sesuai dengan lingkup pelayanan kesehatan accordance with the scope BPJS agreed health
yang telah disepakati yaitu meliputi: services which include:
1. Pelayanan rawat jalan tingkat lanjut 1. Outpatient treatment of advanced (RTJL).
(RTJL).
2. Pelayanan rawat inap lanjutan (RITL). 2. Continued inpatient services (RITL).
3. Pelayanan persalinan. 3. Service delivery.
4. Pelayanan gawat darurat. 4. Emergency services.
5. Pelayanan obat. 5. Drug services.
6. Pelayanan alat kesehatan. 6. Services medical devices.

(Lanjutan)
7. Pelayanan alat kesehatan lain sesuai 7. Services other medical devices in

dengan kebutuhan dan indikasi medis. accordance with the needs and medical
indications.
8. Pelayanan rujukan parsial. 8. Partial referral service.
9. Pelayanan ambulans. 9. Ambulance services.
10. Pelayanan rujuk balik. 10. Services refer turning.
11. Pelayanan kesehatan yang tidak dijamin. 11. A health service is not guaranteed.
Tarif pelayanan yang diberikan bagi peserta Rates of services provided to participants are
sesuai dengan tarif yang telah ditetapkan yaitu in accordance with the rates established using
sesuai dengan pola pembayaran BPJS the payment pattern of BPJS Health Hospital
Kesehatan untuk Rumah Sakit (DRG/INA (DRG / INA CBG's) based on the agreement
CBG’s) berdasarkan kesepakatan pihak BPJS with the Association of Health Care Facilities
dengan Asosiasi Fasilitas Kesehatan dengan BPJS with reference to a standard rate set by
mengacu pada standar tarif yang telah the Minister of Health.
ditetapkan oleh Menteri Kesehatan.
Perjanjian ini telah beberapa kali diperbaharui, This Agreement has been amended several
terakhir berdasarkan perjanjian No. times, most recently under the agreement
HH.3.06.Yankes/1/14/PT.PHC-2017 pada No. HH.3.06.Yankes/1/14/PT.PHC-2017 on
tanggal 3 Juli 2017. Perjanjian ini berlaku 1 July 3, 2017. This agreement was valid for 1
(satu) tahun terhitung sejak tanggal 15 Juli (one) year from July 15, 2017 until July 14,
2017 hingga 14 Juli 2018. 2018.
b. PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia b. PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia

PHC telah menyepakati perjanjian kerjasama PHC has agreed to provides health care
pelayanan kesehatan bagi peserta PT services for participants with PT Asuransi Jiwa
Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia Inhealth Indonesia No. HH.3.06.
No. HH.3.06.Yankes/1/5e/RSPS-2017 pada Yankes/1/5e/RSPS-2017 dated March 1, 2017.
tanggal 1 Maret 2017.
layanan kesehatan kepada Peserta Inhealth provided health care services to Participants
yang meliputi konsultasi medis, pemeriksaan, Inhealth which includes medical consultation,
pengobatan, tindakan dan layanan kesehatan examination, treatment, and other health-care
lainnya. measures.
Biaya atas pelayanan kesehatan diterima oleh The cost of health services was received by
PHC dengan system Fee for Sevice dengan PHC with the Fee for Sevice system with the
tarif yang telah disepakati. Perjanjian ini agreed rates. This agreement is valid from April
berlaku sejak tanggal 1 April 2017 sampai 1, 2017 until March 31, 2019.
dengan 31 Maret 2019.
c. PT Administrasi Medika c. PT Administrasi Medika

PHC telah menyepakati perjanjian kerjasama PHC has agreed to provide health care
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit dengan services in hospitals with participants of
peserta PT Administrasi Medika No. PT Administrasi Medika No. HH.3.06.Yankes/
HH.3.06.Yankes/1/5/RSPS-2015 pada tanggal 1/5/RSPS-2015 dated March 1, 2015.
1 Maret 2015.

(Lanjutan)
layanan kesehatan kepada Peserta Ad Medika provided health care services to Participants
yang meliputi konsultasi medis, pemeriksaan, Ad Medika which includes medical
pengobatan, tindakan dan layanan kesehatan consultation, examination, treatment, and other
lainnya. health-care measures.
Biaya atas pelayanan kesehatan diterima oleh The cost of health services was received by
PHC dengan system Fee For Sevice dengan PHC with the Fee For Sevice system with the
tarif yang telah disepakati. Perjanjian ini agreed rates. This agreement is valid from
berlaku sejak tanggal 1 Januari 2015 sampai January 1, 2015 until February 28, 2018.
dengan 28 Februari 2018.
PT Pelindo Marine Service (PT PMS) PT Pelindo Marine Service (PT PMS)
1. Berdasarkan Berita Acara Rapat 1. Based on minutes of meeting
No. BA.23/KP.0201/PEL-2016 tanggal No. BA.23/KP.0201/PEL-2016 dated October
18 Oktober 2016 tentang Berita Acara Rapat 18, 2016 on minutes of meeting coordination
Koordinasi antara PMS dengan PT PEL dalam between PMS and PT PEL in accordance with
rangka pemenuhan kebutuhan kontrak PT PEL fulfillment of the contract between PT PEL and
dengan PT Humpuss Transportasi Kimia PT Humpuss Transportasi Kimia, it was stated
menyatakan bahwa: that:
1. PMS dan PT PEL menyepakati 1. PMS and PT PEL agreed on the opening of
pembukaan standby letter of credit untuk a standby letter of credit for the fulfilment of
pemenuhan kebutuhan kontrak PT PEL the contract between PT PEL and
dengan PT Humpuss Transportasi Kimia, PT Humpuss Transportasi Kimia, whereby
dimana PT PEL setuju untuk mengakui PT PEL: agreed to admit the entire bank
seluruh biaya bank yang dikeluarkan oleh fees incurred by PMS in connection with
PMS dalam rangka pembukaan standby the opening of the standby letter of credit +
letter of credit + margin 5% dari margin of 5% of the overall cost of the bank
keseluruhan biaya bank yang dikeluarkan that issued PMS.
PMS.
2. PMS akan meminta mitra perbankan PMS 2. PMS will ask the banking partner of PMS
untuk mengajukan penawaran resmi for bid related official opening of standby
terkait pembukaan standby letter of credit letter of credit by using ceiling property the
dengan mengunakan plafon milik Company.
Perusahaan.
3. PT PEL akan menerima hasil keputusan 3. PT PEL will receive the results of the
PMS terkait pihak bank yang dipilih untuk decisions PMS related parties of the bank
pembukaan standby letter of credit. chosen for the opening of a standby letter
of credit.
Pada tanggal 31 Maret 2017 jumlah fasilitas On March 31, 2017 the amount of the standby
standby letter of credit yang digunakan oleh letter of credit facility used by PMS was
PMS adalah USD4,858,165. USD4,858,165.
2. Pada tanggal 4 Mei 2017, PMS melakukan 2. On May 4, 2017, PMS held the Annual General
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Meeting of Shareholders as stated in the
yang tercantum pada Risalah Rapat Umum Annual General Meeting of Shareholders No.
Pemegang Saham Tahunan No. KU.04/13/P.III-2017 with the decision to
KU.04/13/P.III-2017 dengan keputusan approve the purchase 10% shares of Van Oord
antara lain menyetujui pembelian saham Dredging and Marine Contractors.
10% Van Oord Dredging and Marine
Contractors.

(Lanjutan)
3. Berdasarkan Berita Acara Rapat 3. Based on minutes of meeting

No. BA.23/KP.0201/PEL-2016 tanggal 18 No. BA.23/KP.0201/PEL-2016 dated October
Oktober 2016 tentang Berita Acara Rapat 18, 2017 on minutes of meeting coordination
Koordinasi antara Perusahaan dengan between the Company with PT PEL in
PT PEL dalam rangka pemenuhan kebutuhan accordance with fulfillment of the contract
kontrak PT PEL dengan PT Humpuss between PT PEL with PT Humpuss
Transportasi Kimia menyatakan bahwa: Transportasi Kimia, stated that:
a. PMS dan PT PEL menyepakati pembukaan a. PMS and PT PEL agreed on the opening of
standby letter of credit untuk pemenuhan a standby letter of credit for the fulfilment of
kebutuhan kontrak PT PEL dengan the contract between PT PEL and
PT Humpuss Transportasi Kimia, dimana PT Humpuss Transportasi Kimia, whereby
PT PEL setuju untuk mengakui seluruh PT PEL: agreed to admit the entire bank
biaya bank yang dikeluarkan oleh fees incurred by the company in connection
Perusahaan dalam rangka pembukaan with the opening of the standby letter of
standby letter of credit + margin 5% dari credit + margin of 5% of the overall cost of
keseluruhan biaya bank yang dikeluarkan the bank that issued the Company.
Perusahaan.
b. PMS akan meminta mitra perbankan b. PMS will ask the banking partner of the
Perusahaan untuk mengajukan penawaran Company to bid related official opening of
resmi terkait pembukaan standby letter of standby letter of credit by using ceiling
credit dengan mengunakan plafon milik property the Company.
Perusahaan.
c. PT PEL akan menerima hasil keputusan c. PT PEL will receive the results of the
PMS terkait pihak bank yang dipilih untuk decisions of PMS related parties of the
pembukaan standby letter of credit. bank chosen for the opening of a standby
letter of credit.
Pada tanggal 31 Maret 2017 jumlah fasilitas On March 31, 2017 the amount of the standby
standby letter of credit yang digunakan oleh letter of credit facility used by the Company
Perusahaan adalah USD4,858,165. was USD4,858,165.
PT Pelindo Energi Logistik (PEL) PT Pelindo Energi Logistik (PEL)

a. Berdasarkan perjanjian No.HK.0501/14/PEL- a. Based on the agreement No.HK.0501/14/PEL-
2015 tanggal 8 Desember 2015, Perusahaan 2015 dated December 8, 2015, the Company
mengadakan perjanjian kerjasama tentang Jasa agreed to sign a cooperation agreement of
Pengurusan Pengapalan dengan Shipment Handling Services with PT Indonesia
PT Indonesia Power dengan jangka waktu 7 Power for 7 years period and the agreement has
tahun dan diperbarui dengan addendum been renewed by the first addendum dated May
pertama tanggal 31 Mei 2016. Perubahan 31, 2016. The change in the agreement covered
dalam perjanjian tersebut mencakup definisi, definitions, scope, rate, and deleted the
ruang lingkup, tarif, menghapus ketentuan mata provision of currency and guarantee of payment.
uang dan jaminan pembayaran.
b. Berdasarkan perjanjian No.HK.0501/15/PEL- b. Based on the agreement No.HK.0501/15/PEL-

2015 tanggal 8 Desember 2015, Perusahaan 2015 dated December 8, 2015, the Company
mengadakan perjanjian kerjasama tentang Jasa agreed to sign a cooperation agreement on LNG
Penyediaan Fasilitas Penyimpanan LNG Storage Facility Services Provision with PT
dengan PT Indonesia Power dengan jangka Indonesia Power for 7 years and the agreement
waktu 7 tahun dan diperbarui dengan has been renewed by the first addendum dated
addendum pertama tanggal 31 Mei 2016. May 31, 2016. The changes on the agreement
Perubahan dalam perjanjian tersebut mencakup includes the definition, scope, rate, delete the
definisi, ruang lingkup, tarif, menghapus provision of currency and a guarantee of
ketentuan mata uang dan jaminan pembayaran. payment.

(Lanjutan)
c. Berdasarkan perjanjian No.HK.0501/16/PEL- c. Based the agreement No.HK.0501/16/PEL-2015

2015 tanggal 8 Desember 2015, Perusahaan dated December 8, 2015, the Company signed
mengadakan perjanjian kerjasama tentang Jasa a cooperation agreement on LNG Terminal
Terminal LNG dengan PT Indonesia Power Services with PT Indonesia Power for a period
dengan jangka waktu 5 tahun. Salah satu of 5 years. One of clause of the agreement
klausul perjanjian menyebutkan bahwa pada stated that at the end of the implementation of
akhir masa pelaksanaan Jasa Terminal LNG, the Services LNG Terminal, the Company shall
Perusahaan wajib menyerahkan kepada PT submit to PT Indonesia Power regasification
Indonesia Power fasilitas regasifikasi (Floating facilities (Floating Regasification Unit - FRU,
Regasification Unit - FRU, tidak termasuk pipa excluding gas pipeline on land and dock) in a
gas di darat dan dermaga) dalam keadaan decent state, good, and ready to operate with
layak, baik, dan siap beroperasi dengan the ability and a regasification capacity of not
kemampuan dan kapasitas regasifikasi tidak less than 50Bbtu per day and PT Indonesia
kurang dari 50Bbtu per hari, dan PT Indonesia Power had no obligation to provide any payment
Power tidak memiliki kewajiban untuk to the Company related to the delivery of
memberikan pembayaran apapun kepada equipment to the facility. This agreement was
Perusahaan terkait penyerahan peralatan updated with the first addendum dated May 31,
fasilitas tersebut. Perjanjian ini diperbarui 2016. The change in the agreement included a
dengan addendum pertama tanggal 31 Mei provision removing fare and currency.
2016. Perubahan dalam perjanjian tersebut
mencakup tarif dan menghapus ketentuan mata
uang.
d. Berdasarkan perjanjian sewa berjangka waktu d. Based on the lease term dated March 31, 2016,
tanggal 31 Maret 2016, Perusahaan the Company agreed to sign a lease agreement
mengadakan perjanjian kerjasama tentang on boats for Transporting LNG by PT Humpuss
sewa menyewa kapal Untuk Pengangkutan Transportasi Kimia for a period of 7 years.
LNG dengan PT Humpuss Transportasi Kimia
dengan jangka waktu 7 tahun.
e. Berdasarkan perjanjian tanggal 22 Januari e. Based on the agreement dated January 22,
2016, Perusahaan mengadakan perjanjian 2016, the Company agreed to sign a
kerjasama tentang Perjanjian Bangun, Guna, cooperation agreement on Build, in Order,
Serah Satu Unit Regasifikasi Apung dengan PT Handover Agreement Floating Regasification
Benoa Gas Terminal. Jangka waktu perjanjian Unit with PT Benoa Gas Terminal. The term of
sewa selama 5 tahun. Salah satu klausul the rental agreement was for 5 years. One of the
menyebutkan bahwa pada akhir masa clauses stated that at the end of the agreement
perjanjian Perusahaan akan mendapatkan hak the Company would obtain ownership rights of
atas kepemilikan Unit Regasifikasi Apung the Floating Regasification Unit with
dengan kompensasi sebesar USD1. compensation amounting to USD1.
f. Berdasarkan perjanjian jual beli saham f. Under the share purchase agreement
bersyarat No. KU.0201/03/PEL-2017 dengan No. KU.0201.03/PEL-2017 with PT Jaya
PT Jaya Samudra Karunia Gas tanggal 27 Samudra Karunia Gas dated November 27,
November 2017, Perusahaan melakukan 2017, the Company signed a repurchase
transaksi pembelian kembali atas saham yang transaction of shares owned by PT Jaya
dimiliki oleh PT Jaya Samudra Karunia Gas Samudra Karunia Gas amounting to 1,000,000
sejumlah 1.000.000 lembar saham dengan shares at a purchase price of Rp4,395,000.
harga beli sebesar Rp4.395.000.

(Lanjutan)
g. Berdasarkan perjanjian No. HK.0501/22/PEL- g. Based on the agreement No. HK. 0501/22/MOP-
2017 tanggal 27 Desember 2017 Perusahaan 2017 dated December 27, 2017 Corporations
mengadakan perjanjian dengan PT Indonesia held agreements with PT Indonesia Power
Power tentang jasa fasilitas midstream LNG di regarding the service facilities of midstream
Benoa. Dalam perjanjian tersebut dikatakan, PT LNG in Benoa. In the agreement it was stated
Indonesia Power tidak memiliki hak maupun that PT Indonesia Power had no right or claim
klaim berkaitan kepemilikan floating ownership of related to the floating regasification
regasification unit (FRU) dengan dasar apapun. units (FRU) with any reasons.

1. Berdasarkan Perjanjian No. 020/GFA/LGL/ 1. Based on an agreement No. 020/GFA/LGL/
MPI/V/2015 tanggal 22 Mei 2015 antara LEGI MPI/V/2015 dated May 22, 2015 between LEGI
dengan PT Maxpower Indonesia tentang and PT Maxpower Indonesia regarding provision
penyediaan pembangkit listrik berbahan bakar of gas fired power plant of 13.39 MW.
gas sebesar 13,39 MW.
Berdasarkan perjanjian tersebut, Based on this agreement, PT Maxpower

PT Maxpower Indonesia harus membangun, Indonesia shall build, own, operate and transfer
memiliki, mengoperasikan dan mengalihkan the Plant with an installed capacity of 13.39 MW
sebuah pembangkit dengan kapasitas for the purpose of generating electricity to be
terpasang sebesar 13,39 MW untuk tujuan supplied by LEGI and to transfer ownership to
membangkitkan listrik yang akan dipasok untuk LEGI after all Generating Units (the BOT Period)
LEGI dan untuk mengalihkan kepemilikan have bee completed for 59,999 operating hours
kepada LEGI setelah seluruh Unit Pembangkit per Generating Units and to perform operation
(Jangka Waktu BOT) telah menyelesaikan and maintenance and major overhaul of the
59.999 jam operasi per Unit Pembangkit dan Plant, which shall commence from 60,000
untuk melaksanakan pengoperasian dan operating hours and end when reaching 119,999
pemeliharaan besar atas Pembangkit, yang operating hours (the O&M Period).
akan dimulai pada jam operasi 60.000 dan
berakhir pada saat jam operasi mencapai
119.999 (Jangka Waktu O&M).
PT Maxpower Indonesia akan memasok PT Maxpower Indonesia shall supply a minimum

dengan jumlah minimum 3,349 Kw x 4 x 24 jam amount of 3.349 Kw x 4 x 24 hours x number of
x jumlah hari dalam 1 bulan x 80% per bulan days in 1 month x 80% per month as a minimum
sebagai minimum Ambil atau Bayar (TOP) Take or Pay (TOP) in accordance with the terms
sesuai dengan ketentuan dalam perjanjian. of this agreement. LEGI shall pay to the
LEGI akan membayar kepada PT Maxpower PT Maxpower Indonesia an amount equal to or
Indonesia dengan jumlah yang setara atau exceeding the TOP volume.
melebihi jumlah.
TOP dikalikan tarif pada “ambil atau bayar” atau TOP is multiplied by the tariff on a “take or pay”
“take or pay”, terlepas apakah LEGI menerima basis, regardless of whether LEGI accepts or
atau meminta seluruh jumlah atau sebagian dari requests all or a portion of the TOP volumes.
jumlah TOP.
Setelah berakhirnya jangka waktu BOT, dengan Upon expiration of the BOT period, subject to
ketentuan pembayaran sebelumnya dari prior payment in full of all understanding
seluruh jumlah yang belum dibayar oleh LEGI amounts owed by the LEGI to the PT Maxpower
kepada PT Maxpower Indonesia secara penuh, Indonesia, all ownership of the Plant shall be
seluruh kepemilikan Pembangkit akan dialihkan transferred free of any further purchase cost to
kepada LEGI tanpa biaya pembelian apapun, LEGI, except if based on prevailing government
kecuali jika menurut ketentuan pemerintah yang regulation, there are taxes applicable for such

(Lanjutan)
berlaku ada beban pajak yang dikenakan untuk transfer, then LEGI shall pay any and all taxes
pengalihan tersebut, maka LEGI akan payable in connection with such transfer to
membayar setiap dan seluruh pajak terhutang LEGI.
sehubungan dengan pengalihan tersebut
kepada LEGI.
Perubahan atas perjanjian tersebut Amendment of this agreement was based on

berdasarkan Addendum No. 038/GFA/LGL/ Amendment No. 038.GFA/LGL/MPI/IX/2015
MPI/IX/2015 tanggal 31 Agustus 2015. dated August 15, 2015. Those changes
Perubahan tersebut terkait dengan regarded as the addition of article about material
penambahan pasal terkait perubahan adverse changes which was effective as of May
merugikan yang material dan perubahan 22, 2015.
tersebut berlaku efektif sejak tanggal 22 Mei
2015.
Perubahan kedua atas perjanjian tersebut Second amendment of this agreement was
berdasarkan Addendum tanggal 9 Mei 2016. based on Amendment dated May 9, 2016.
Perubahan tersebut berlaku efektif sejak Those changes were effective on June 1, 2016.
tanggal 1 Juni 2016.
Beberapa perubahan sebagai berikut: Several changes are as follows:

1. “Tanggal Operasi Komersial Terjadwal” 1. “Scheduled Commercial Operation Date”
berarti sehubungan dengan Kapasitas means with respect to the First Capacity was
Pertama adalah tanggal 1 Februari 2017 dan February 1, 2017 and with respect to the
sehubungan dengan Kapasitas Kedua Second Capacity was December 1, 2017.
adalah tanggal 1 Desember 2017.
2. Perubahan ketentuan yang berkait dengan 2. Amend provisions related to the applicable
definisi yang berlaku pada periode BOT dan definitions for the BOT and O&M period.
O&M.
3. BOT akan berlaku pada saat Jangka Waktu 3. BOT shall be valid during the BOT Period
BOT (yaitu sejak Tanggal Siap Untuk (which is the period commencing from the
Komisioning Unit Pembangkit pertama dan Ready for Commissioning Date of the first
berakhir pada tanggal dimana masing- Generating Unit and concluding on the date
masing Unit Pembangkit sudah mencapai when each Generating Unit has reached
Tanggal Pengalihan dan sebelum Jangka Transfer Date and prior to the O&M Period).
Waktu O&M).
4. Jangka Waktu O&M setelah berakhirnya 4. The O&M Period upon the expiry of BOT
Jangka Waktu BOT dan Jasa O&M akan Period and the O&M Service shall commence
berlaku pada saat Jangka Waktu O&M yaitu on the O&M Period, which is when the first
setelah Unit Pembangkit pertama melewati Generating Unit passed the Transfer Date
Tanggal Pengalihan dan akan and shall end when 119,999 operating hours
berakhir pada saat Unit Pembangkit is reached, for each of the Generating Unit.
mencapai 119.999 jam operasi, untuk
masing-masing Unit Pembangkit.
5. Mengubah ketentuan-ketentuan yang 5. Amend all provisions related to O&M Tariff
berkaitan dengan Tarif O&M dan Jaminan and Security of Payment.
Pembayaran.
6. Mengubah jadwal tanggal operasi komersial, 6. Change the scheduled commercial date, of
untuk Engine No.1 dan No. 2 pada 1 Engine No.1 and No.2 on February 1, 2017,
Februari 2017, Engine No.3 dan No. 4 pada and Engine No.3 and No.4 on December 1,
1 Desember 2017. 2017.

(Lanjutan)
Perusahaan dan PT MPI menandatangani The Company and PT MPI signed subject to
subject to contract amendment pada tanggal contract amendment on October 31, 2017, that
31 Oktober 2017, yang menyetujui beberapa agreed on several changes effective on April 1,
perubahan yang efektif berlaku sejak tanggal 2017 which consist of:
1 April 2017 sebagai berikut:
1. Kapasitas total unit untuk proyek adalah 1. Total unit capacity for the project are 2 units x
sebanyak 2 unit x 3.349 kW. 3,349 kW.
2. Periode BOT selama 36 bulan sejak 2. The BOT period is 36 months since the first
pembayaran pertama setelah tanggal payment after the commercial operation
persiapan operasional komersil. readiness date.
3. BOT tariff per kWh Rp410/kWh, tidak 3. BOT tariff per kWh was Rp410/kWh,
termasuk PPN 10%, dengan rincian untuk excluding 10% VAT, consisting of component
komponen A Rp275/kWh, komponen B A Rp275/kWh, component B Rp20/kWh and
Rp20/kWh, dan komponen D Rp115/kWh. component D Rp115/kWh. Fixed BOT
Sehingga biaya tetap BOT bulanan yang monthly payment to be paid amounting to
harus dibayarkan adalah sebesar Rp729,412,200 and variable BOT monthly
Rp729.412.200 dan biaya variable BOT payment to be paid based on actual monthly
bulanan yang harus dibayar sesuai dengan kWh and multiplied by tariff component B&D.
kWh bulanan actual dan dikalikan tarif
komponen B&D.
4. Tarif B&D dikenakan ekalasi tahunan 4. B&D tariff shall be subject to an annual
sebesar 3% yang berlaku 1 tahun setelah escalation of 3% which shall apply 1 year
tanggal operasional komersil 1 Januari 2019 after the commercial operation date or
(yang mana yang lebih dulu). January 1, 2019 (whichever faster).
5. Biaya BOT Final harus dibayarkan saat 5. The final BOT payment which shall be paid in
periode BOT akhir (36 bulan setelah the last BOT period (36 months after the first
pembayaran pertama) yaitu sebesar payment) amounting to Rp63,896,306. Both
Rp63.896.306. Kedua belah pihak harus parties shall appoint a third party to appraise
menunjuk pihak ketiga untuk melakukan the plant prior to the amendment finalization
appraisal terhadap aset sebelum and signing of agreement.
penyelesaian dan penandatanganan
perjanjian.
6. Tanggal transfer dilakukan setelah aset 6. Transfer date is the date when the plant has
berumur 36 bulan sejak pembayaran reached 36 months since the first payment
pertama setelah tanggal persiapan after the commissioning operation readiness
operasional komersil dan pembeli telah date, and the buyer has fulfilled all the
memenuhi seluruh kewajiban pembayaran payment obligations during the BOT period.
selama periode BOT.
7. Periode O&M setelah transfer setelah akhir 7. The period of O&M after the end of BOT
periode BOT maksimum selama 2 tahun period covers maximum of 2 years from the
sejak tanggal transfer. transfer date.
8. Tarif O&M selama perpanjangan operasi 8. O&M tariff during the extended operation of
yaitu sebesar Rp135/kWh, tidak termasuk maximum 2 years was Rp135/kWh,
PPN 10%, terdiri dari komponen B excluding 10% VAT, consisting of component
Rp20/kWh dan komponen D Rp115/kWh. B Rp20/kWh and component D Rp115/kWh.
2. LEGI telah menyepakati perjanjian jual beli gas 2. LEGI intered into an agreement on trading
industri manufaktur dan pembangkit listrik industrial gas manufacturing and power plants
No. 015500.PK/HK.02/COD/2015 tanggal No. 015500.PK/HL.02/COD/2015 dated October
15 Oktober 2015 dengan PT Perusahaan Gas 15, 2015 with PT Perusahaan Gas Negara
Negara (Persero) Tbk (PGN). (Persero) Tbk (PGN).

(Lanjutan)
LEGI setuju menggunakan gas yang diserahkan LEGI agreed to use gas that was delivered by
oleh PGN dan PGN bersedia menyerahkan dan PGN and PGN willing to give up and meet the
memenuhi kebutuhan Gas bagi LEGI, sebagai needs of gas for LEGI, as fuel for main
bahan bakar untuk produksi utama pembangkit production power plants by the number of
listrik dengan jumlah jam operasi adalah 24 operation hours is 24 (twenty four) hours per
(dua puluh empat) jam per hari kerja dan hari working day and working day was 7 (seven)
kerja 7 (tujuh) hari per minggu, dengan days per week, with minimum usage of gas
pemakaian minimum gas per bulan sebesar amounting to 1,000,000 meter cubic in the
3
1.000.000 m pada saat awal pengoperasian beginning of operation and will increase in the
dan akan bertambah pada periode berikutnya. next period.
Harga gas yang berlaku adalah harga sesuai Prevailing gas prices is the price in accordance
dengan keputusan Direksi PGN yang berlaku. with the decision of the PGN’s Board of
Nilai jaminan pembayaran adalah sebesar Directors. The guarantee value of payment is at
minimal 2 bulan dikalikan jumlah pemakaian least 2 months multiplied by the maximum
maksimum per bulan kontrak dikalikan harga usage amount per contract month multiplied by
gas yang berlaku. the prevailing gas price.
Berdasarkan Berita Acara Rapat yang dilakukan Based on Minutes of Meeting between LEGI and
antara LEGI dengan PGN pada bulan Januari PGN on January 2017, agreed to transfer
2017, memutuskan untuk melakukan agreement trading industrial gas manufacturing
pengalihan kerjasama pengadaan gas kepada to PT Widar Mandripa Nusantara (WPN), same
PT Widar Mandripa Nusantara, grup dari PGN. group with PGN.
3. LEGI melakukan Nota Kesepahaman dengan 3. LEGI entered into a Memorandum of

PT Widar Mandripa Nusantara (WMN) Understanding with PT Widar Mandripa
No. 06/MOU/LEGI/II/2017 tanggal 9 Februari Nusantara (WMN) No. 06/ MOU/LEGI/II/2017
2017 tentang Kerjasama Penyediaan Tenaga dated February 9, 2017 regarding Electricity
Listrik di Kawasan Terminal Teluk Lamong Supply Cooperation in Terminal Teluk Lamong
Provinsi Jawa Timur. Nota Kesepahaman ini Area, East Java Province. This Memorandum of
berlaku untuk jangka waktu selama 1 tahun. Understanding is valid for 1 year.
44. Kontinjensi 44. Contingencies

1. Sengketa Penguasaan Tanah dan Bangunan 1. A Dispute on Land and Building Occupied by
oleh PT Timur Nusantara Secara Melawan PT Timur Nusantara is against the Law
Hukum
Bahwa pada tanggal 18 Desember 2002, On December 18, 2002, the Company and
Perusahaan dan PT Timur Nusantara PT Timur Nusantara agreed to hold an
bersepakat untuk mengadakan perjanjian agreement for managing the container terminal
kerjasama pengelolaan fasilitas terminal facilities at the Port of Tanjung Wangi
petikemas di Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi, the agreement was due on
Banyuwangi, untuk jangka waktu yang berakhir January 18, 2004 ("Cooperation Agreement").
pada tanggal 18 Januari 2004 (“Perjanjian The objects cooperated in the agreement
Kerjasama”). Objek yang dikerjasamakan include the spaces for stacking the stuffs or
dalam perjanjian tersebut adalah kerjasama goods which are 10,000 sqm, Warehouse A
2
lapangan penumpukan seluas 10.000 m , which is 1,000 sqm, and office area which is
2
gudang A seluas 1.000 m dan 60 sqm which all of these assets are owned by
2
Ruang Kantor seluas 60 m yang kesemuanya the Company.
itu merupakan aset milik Perusahaan.

44. Kontinjensi (Lanjutan) 44. Contingencies (Continued)
Berdasarkan perjanjian, PT Timur Nusantara According to the agreement, PT Timur

diberikan hak untuk menguasai dan mengelola Nusantara is given the right to control and
objek yang dikerjasamakan tersebut sampai manage the cooperating objects until the
dengan tanggal berakhirnya perjanjian yakni expiration date of the agreement which is on
tanggal 18 Januari 2004. January 18, 2004.
Ditentukan pula dalam perjanjian, bahwa It is also specified in the agreement, that if the
apabila perjanjian kerjasama telah berakhir, agreement expired, PT Timur Nusantara will be
maka PT Timur Nusantara berkewajiban untuk obligated to return the objects as mentioned in
mengembalikan objek perjanjian dimaksud the agreement referred to the Company.
kepada Perusahaan.
Akan tetapi setelah berakhirnya perjanjian However, after the expiration of the agreement,
kerjasama, PT Timur Nusantara tidak PT Timur Nusantara does not have any
mengembalikan dan tetap menguasai objek ex intention to return and still retain all the objects
perjanjian kerjasama. Perusahaan pun telah mentioned in the ex cooperation agreement.
menyampaikan 3 kali surat peringatan secara The Company sent legal warning letters to
sah untuk meninggalkan dan mengembalikan remind the Company 3 times to leave and
objek ex perjanjian kerjasama. return the objects of the ex cooperation
agreement.
PT Timur Nusantara beranggapan, bahwa PT Timur Nusantara assumed that the

perjanjian kerjasama telah diperpanjang agreement was extended under the side letter
berdasarkan side letter (surat sepihak) yang (one-sided letters) issued by the President
diterbitkan oleh Direktur Utama Perusahaan. Director of the Company. While the Company
Sementara Perusahaan beranggapan surat assumed that the side letter has no legal force
sepihak tersebut tidak memiliki kekuatan because it was never delivered to PT Timur
hukum karena tidak pernah disampaikan sama Nusantara.
sekali kepada PT Timur Nusantara.
Pada akhirnya pada tanggal 20 Maret 2009, On March 20, 2009, the Company filed a
Perusahaan mengajukan gugatan kepada lawsuit against PT Timur Nusantara through
PT Timur Nusantara melalui Pengadilan Surabaya District Court. The lawsuit states that
Negeri Surabaya. Dengan tuntutan antara lain PT Timur Nusantara should return the object of
pengembalian objek ex perjanjian kerjasama the ex agreement and pay compensation
dan membayar ganti rugi sebesar amounting to Rp1,855,287.
Rp1.855.287.
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya Surabaya District Court Judge ruled on the
kemudian menjatuhkan putusan yang pada lawsuit which was granted and won by
intinya mengabulkan dan memenangkan the Company.
gugatan Perusahaan.
Putusan serupa juga dijatuhkan oleh Majelis A similar verdict was handed down by High
Hakim Pengadilan Tinggi Jawa Timur dan Court Judge in East Java and the Indonesian
Mahkamah Agung RI sesuai relaas putusan Supreme Court through its decision letter No.
Mahkamah Agung RI No. 716K/Pdt/2011, 716K/Pdt/2011, Jo No. 196/Pdt.G/2009/PN.Sby
Jo No. 196/Pdt.G/2009/PN.Sby tanggal dated October 24, 2012, which sentenced that
24 Oktober 2012, yang pada intinya the Company won and rejected the request for
memenangkan Perusahaan dan menolak a cassation from PT Timur Nusantara.
permohonan kasasi dari pemohon kasasi
(PT Timur Nusantara).

Atas putusan Mahkamah Agung tersebut With regards to the Supreme Court's decision,
Perusahaan telah melakukan pemberitahuan the Company made a notification to PT Timur
kepada PT Timur Nusantara dan Perusahaan Nusantara and the Company had a potential
berpotensi memperoleh keuntungan berupa gain in the form of return on assets and
pengembalian aset dan potensi memperoleh compensation amounting to Rp1,855,286 from
pendapatan serta pembayaran ganti rugi PT Timur Nusantara (based on court decision).
sebesar Rp1.855.286 dari PT Timur Nusantara Through the decision of the Indonesia
(berdasarkan putusan pengadilan). Dengan Supreme Court, then the case has been legally
adanya putusan dari Mahkamah Agung RI, binding.
maka terhadap perkara ini telah berkekuatan
hukum tetap.
Perusahaan telah mengirim surat ke The Company had sent a letter to the
Pengadilan Negeri Surabaya untuk meminta Surabaya District Court to seek clarification on
penjelasan bahwa Putusan Kasasi Mahkamah the verdict of Cassation by the Supreme Court
Agung tersebut telah dikirimkan kepada sent to PT Timur Nusantara or the
PT Timur Nusantara atau Kuasa Hukumnya corresponding legal counsel in accordance with
sesuai surat Direksi No.HK.10/01/P.III-2014 letter of Directors No.HK.10/01/P.III-2014 dated
tanggal 13 Januari 2014 dan surat No. January 13, 2014 as well as letter
HK.01/06/P.III-2014 tanggal 18 Februari 2014. No.HK.01/06/P.III-2014 dated February 18,
2014.
Perusahaan telah melakukan upaya-upaya The Company has made efforts in accordance
sesuai dengan ketentuan hukum diatas. with the above legal provisions. However, in
Namun dengan tidak adanya aset PT Timur the absence of any executable assets of
Nusantara yang dapat dieksekusi, maka PT Timur Nusantara, the process under the
proses berdasarkan ketentuan hukum diatas above legal provisions can no longer be
tidak dapat lagi dilaksanakan, sehingga sesuai implemented, thus in accordance with the
dengan hasil Rapat Direksi Perusahaan, results of the Board of Directors Meeting of the
diputuskan untuk mengakui piutang kepada Company, it was decided to recognize
PT Timur Nusantara sebagai pendapatan dan receivables from PT Timur Nusantara as
sekaligus dicatat sebagai penurunan nilai revenue and recognized allowance for
piutang lain-lain. impairment other account receivables.
Pada tanggal 22 September 2017, Perusahaan On September 22, 2017, the Company through
melalui kuasa hukumnya dari Pramono & its legal counsel from Pramono & Partners
Partners Lawfirm menyampaikan Permohonan Lawfirm submitted an application for real
eksekusi riil atas aset milik PT Timur execution of assets owned by PT East
Nusantara sebagaimana ternyata dalam surat Nusantara's assets as evident in the letter of
Pramono & Partners Lawfirm No.041/PP- Pramono & Partners Lawfirm No.041/PP-
LF/P.Eksekusi/IX/2017 tanggal 20 September LF/P.Execution/IX/2017 dated September 20,
2017 perihal Permohonan Eksekusi 2017 regarding the Real Execution Request for
Riil Putusan Pengadilan Negeri the Decision of the Surabaya District
Surabaya No.196/Pdt.G/2009/PN. Sby Court No.196/Pdt.G/2009/PN.Sby Jo.
Jo. No.359/PDT/2010/PT.Sby Jo. No.359/PDT/2010/PT.Sby Jo. No.
No.716K/Pdt/2011 tanggal 14 Desember 2011. 716K/Pdt/2011 dated December 14, 2011.
2. Sengketa Sewa Tanah HPL Dengan 2. HPL Land Rental in Dispute With PT Wahana
PT Wahana Artha Luhur Artha Luhur
Pada tanggal 29 April 1997, Perusahaan dan On April 29, 1997, the Company and
PT Wahana Artha Luhur (“PT WAL”) membuat PT Wahana Artha Luhur ("PT WAL") made
perjanjian sewa HPL Cabang tanjung Perak HPL Tanjung Perak Branch lease agreement
2
seluas 27.393 m untuk kepentingan PT WAL covering 27,393 sqm for the benefit of
membangun pabrik minyak nabati cair PT WAL to build liquid vegetable oil plant

(refinery) dan gudang penimbunan dengan (refinery) and stockpiling warehouses for 20
jangka waktu 20 tahun. Berdasarkan years. Based on the agreement, such
perjanjian, pembangunan tersebut adalah development is the obligation of PT WAL.
kewajiban PT WAL. Akan tetapi di dalam However, in the implementation or during the
pelaksanaannya, atau selama 14 tahun (sejak 14 years (since the signing of the agreement in
ditandatanganinya perjanjian pada tahun 1997 1997 until the 2012), PT WAL did not build
sampai dengan tahun 2012), PT WAL tidak liquid vegetable oil plant (refinery) and
melakukan pembangunan pabrik minyak warehouses stockpiling, it only built the barrier.
nabati cair (refinery) dan gudang penimbunan
yang dibangun hanya tembok pembatas saja.
Setelah disampaikan 3 kali somasi dan After the subpoena was delivered 3 times and
ternyata pembangunan tidak juga turns out that the construction was not
dilaksanakan, Perusahaan pada tanggal implemented, on July 24, 2009 the Company
24 Juli 2009 pada akhirnya memutuskan decided to discontinue the agreement with
perjanjian dengan PT WAL. Merasa tidak PT WAL. PT WAL did not agree with the
terima, PT WAL kemudian mengajukan subpoena, then it filed a lawsuit against the
gugatan kepada Perusahaan melalui Company through Surabaya District Court, with
Pengadilan Negeri Surabaya, dengan tuntutan the demands of the HPL lease extension up to
perpanjangan masa sewa HPL hingga 20 20 years.
tahun kedepan.
Terhadap kasus tersebut, Majelis Hakim Surabaya District Court Judge decided that
Pengadilan Negeri Surabaya menjatuhkan PT WAL lawsuit was unproven and was wholly
putusan yang pada intinya gugatan PT WAL rejected. Based on the decision, the Company
tidak terbukti dan ditolak seluruhnya. Atas won. But at the appeal level, the East Java
putusan tersebut maka Perusahaan adalah High Court cancelled the decision of the
pihak yang dimenangkan. Namun ditingkat District Court of Surabaya (the Company lost).
banding, Pengadilan Tinggi Jawa Timur
membatalkan putusan Pengadilan Negeri
Surabaya tersebut (Perusahaan kalah).
Selanjutnya pada tingkat Kasasi sesuai surat Furthermore on the next level of cassation
putusan Mahkamah Agung RI No. according to the decision letter of Indonesian
2455K/Pdt/2010, Jo No. 183/Pdt/2010/PT.Sby, Supreme Court No.2455K/Pdt/2010, Jo No.
Jo No. 662/Pdt.G/ 2009/PN.Sby tanggal 28 183/Pdt/2010/ PT.Sby, Jo No.
April 2011 menjatuhkan putusan yang pada 662/Pdt.G/2009/PN.Sby dated April 28, 2011
intinya memenangkan Perusahaan. Namun passed a decision that the Company won.
terhadap putusan tersebut PT WAL telah However, PT WAL filed a Motion for
mengajukan Memori Peninjauan Kembali. Reconsideration on the case.
Perusahaan telah mengajukan Kontra Memori The Company filed a counter motion for
Peninjauan Kembali pada tanggal 13 Februari reconsideration on February 13, 2012. As the
2012. Sebagaimana informasi perkara dalam information matter in the website of the
website Mahkamah Agung Republik Supreme Court of the Republic of Indonesia
Indonesia Putusan PK dengan register PK Verdict with register No.470/PK/PDT/2012
No.470/PK/PDT/2012 tanggal 23 Oktober 2013 dated October 23, 2013 which granted the PK
mengabulkan PK yang diajukan oleh PT WAL. proposed by PT WAL.

Atas laporan hasil Peninjauan Kembali dalam On the report of the results of Review in the
Nota Dinas Nomor: 382/ROKUM/X-2015 Official Note No. 382 / ROKUM / X-2015 dated
tanggal 16 Oktober 2015, dilaksanakan October 16, 2015, a meeting was held with a
pertemuan dengan konsultan hukum, Suhar legal consultant, Suhar Adi to discuss the
Adi untuk membahas kemungkinan adanya possibility of a second Review. However, in
Peninjauan Kembali yang kedua. Namun, accordance with existing legal provisions,
sesuai dengan ketentuan hukum yang ada, Review cannot be performed for the second
Peninjauan Kembali tidak dapat dilakukan time.
untuk yang kedua kalinya.
Guna pelaksanaan kewajiban Perusahaan To perform the obligations of the Company on

atas putusan Peninjauan Kembali tersebut, such a Judicial Review, the Company invited
Perusahaan mengundang PT Wahana Artha PT Wahana Artha Luhur to conduct business to
Luhur untuk secara business to business business discussing the cooperation of land
membahas kerjasama penggunaan bagian use of HPL at Tanjung Perak Port based on
lahan HPL di Pelabuhan Tanjung Perak Invitation Letter No. TR.0101 / 902 / P.III-2016
berdasarkan Surat Undangan dated June 8, 2016 and No. TR.0101 / 993 /
No.TR.0101/902/P.III-2016 tanggal 8 Juni P.III-2016 dated June 21, 2016. On June 24,
2016 dan No.TR.0101/993/P.III-2016 tanggal 2016 it was not PT Wahana Artha Luhur who
21 Juni 2016. Pada tanggal 24 Juni 2016 justru attended the invitation for discussion, but
bukan PT Wahana Artha Luhur yang PT Smart, Tbk. Since PT Smart, Tbk was a
menghadiri undangan pembahasan tersebut, different entity from PT Wahana Artha Luhur,
namun PT Smart, Tbk. Dikarenakan PT Smart, the Company had no obligation to discuss
Tbk merupakan entitas yang berbeda dengan cooperation on the use of such HPL land
PT Wahana Artha Luhur, maka Perusahaan portion, as ordered by the Review Judgment.
tidak memiliki kewajiban untuk membahas
kerjasama penggunaan bagian lahan HPL
tersebut, sebagaimana diperintahkan oleh
Putusan Peninjauan Kembali.
Perusahaan telah melakukan penelusuran The Company has conducted a legality search
legalitas PT Wahana Artha Luhur melalui of PT Wahana Artha Luhur through the Portal
Portal Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Directorate General of General Law
Umum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Administration of the Ministry of Justice and
Manusia Republik Indonesia dengan hasil tidak Human Rights of the Republic of Indonesia
ditemukan informasi yang identik sebagaimana with the result that no identical information was
perjanjian kerjasama dengan PT Wahana found as a cooperation agreement with
Artha Luhur `dan telah pula mengundang PT PT Wahana Artha Luhur `and has also invited
Wahana Artha Luhur melalui iklan surat kabar PT Wahana Artha Luhur through advertisement
nasional. Namun PT Wahana Artha Luhur national newspapers. However PT Wahana
tidak menanggapi undangan melalui surat Artha Luhur did not respond to the invitation
kabar tersebut. Dengan demikian, proses through the newspaper. Thus, the legal
hukum yang dapat dilakukan telah selesai. process that can be done has been completed.
Guna pelaksanaan atas putusan Peninjauan In order to implement the decision of the
Kembali tersebut, diperlukan proses Review, it is necessary to implement the
pelaksanaan kerjasama sesuai dengan cooperation process in accordance with the
ketentuan yang berlaku. applicable provisions.
3. Terdapat beberapa tanah milik Perusahaan 3. There are some lands owned by the Company
masih dalam proses pengadilan: which are still in civil court process:
Perkara perdata No.99/Pdt.G/2008/PN.Sby A civil case No.99/Pdt.G/2008/PN. against the
dengan Warga Perak Barat atas perbuatan resident of Perak Barat for committing to break
melawan hukum mengalihkan hak atas tanah the law yielded from the action made for
eks HPL Perusahaan kepada Pemkot converting the rights of the land utility owned
Surabaya. by ex HPL to Surabaya City Government.

Saat ini dalam proses banding ke Pengadilan Currently, the case is under the process of
Tinggi Jawa Timur telah ada putusan banding appeal in the High Court of East Java. There
No. 664/PDT/2010/PT.Sby yang amarnya was a verdict, No. 664/PDT/2010/PT.Sby.
menguatkan putusan Pengadilan Negeri No. Which enforced the verdict by District Court
99/Pdt.G/2008/PN.Sby. Atas putusan tersebut No. 99/Pdt.G/2008/PN.Sby. Of that verdict, the
Warga Perak Barat mengajukan kasasi dan residents of Perak Barat had made an appeal
telah menyampaikan memori kasasi ke and submitted the cassation to the Supreme
Mahkamah Agung melalui Pengadilan Negeri Court of Surabaya, through the District Court.
Surabaya.
Perusahaan telah mengajukan kontra memori The Company has also filed a counter
kasasi sebagaimana surat tanda terima kontra cassation as per counter cassation appeal No.
memori kasasi No. 99/Pdt.G/2008/PN.Sby 99/Pdt.G/2008/PN.Sby dated October 27,
tanggal 27 Oktober 2011. Sampai saat ini 2011. Until now there has been no decision of
belum ada putusan Kasasi dari Mahkamah Cassation from the Supreme Court.
Agung.
4. Sesuai dengan keputusan Rapat Umum 4. Based on decision of extra ordinary

Pemegang Saham Luar Biasa dalam shareholders' meeting as mentioned in minute
risalah rapat No.HM.0705/11/P.III-2002, of meeting No.HM.0705/11/P.III-2002,
027.A/LAT.01.KOM/XII-2002 tanggal 027.A/LAT.01.KOM/XII-2002 dated December
2 Desember 2002 yang menyatakan 2, 2002 it was stated that the Company
Perusahaan mengundurkan diri dari withdrawed from the ownership of PT Lamin
keikutsertaan dalam pemilikan PT Lamin Aspalindotiga (LAMIN). Legal aspects of the
Aspalindotiga (LAMIN). Aspek legal dari decision have not been executed and the
keputusan tersebut belum dilaksanakan dan Company is currently in the process of
Perusahaan masih dalam proses menentukan determining the value of compensation on this
nilai kompensasi atas penyertaan tersebut. withdrawal.
5. Saudara Yusuf Efendi sebagai Penggugat 5. Yusuf Efendi, a Plaintiff against Mrs. Widji, a
melawan Saudari Widji sebagai Tergugat dan Defendant and the Company as Co-defendant,
Perusahaan sebagai Turut Tergugat, gugatan Mr.Yusuf Efendi filed lawsuit against Mrs. Widji
Saudara Yusuf Efendi terhadap Saudari Widji and the Company as a co-defendant with case
dan Perusahaan sebagai turut tergugat No.13/Pdt.G/2013/PN.Sby dated January 22,
dengan No. perkara 13/Pdt.G/2013/PN.Sby 2013.
tanggal 22 Januari 2013.
Penggugat mengaku sebagai ahli waris yang Plaintiff claimed to be the legitimate heir of the
sah atas bangunan Jl. Teluk Nibung Timur building in Jl. Teluk Nibung East 8/25A
8/25A Surabaya yang berdiri di atas HPL Surabaya port standing on HPL, the plaintiff
Pelabuhan, penggugat menyatakan bahwa claimed that the defendant had occupied the
tergugat telah menempati obyek sengketa disputed without permission of the plaintiff,
tanpa ijin penggugat, selanjutnya penggugat then the plaintiff requested the defendant
meminta kepada turut tergugat untuk helped to change the land use permit
mengubah ijin penggunaan tanah yang previously on behalf of the defendant to be on
sebelumnya atas nama tergugat menjadi atas behalf of the Plaintiff and no decision has been
nama penggugat dan telah ada putusan made by Surabaya District Court No. Pdt.G
Pengadilan Negeri Surabaya No. Pdt.G 13/PN.Sby dated August 28, 2013 the plaintiff
13/PN.Sby tanggal 28 Agustus 2013 yang received a partial claim. Currently the
menerima sebagian tuntutan penggugat. Saat Company as co-defendant appealed to the
ini Perusahaan selaku turut tergugat telah decision of the District Court. As of to date,
mengajukan banding atas putusan PN there has been no appeal decision.
tersebut. Hingga saat ini belum ada putusan
banding.

6. Permasalahan dengan Yayasan Lembaga 6. Issues with the Consumer protection

Perlindungan Konsumen (YLPK). Yayasan Foundation (YPLK). Consumer Protection
Lembaga Perlindungan Konsumen (YLPK) Foundation (YLPK) as plaintiff against the
selaku Penggugat melawan Company as Defendant in Civil Case No. 807/
Perusahaan selaku Tergugat dalam Perkara Pdt.G/2014/PN.Sby. Plaintiff argued that the
Perdata No.807/Pdt.G/2014/ PN.Sby. Company as Defendant has lied by stating the
Penggugat mendalilkan Perusahaan selaku scope of the business as a provider of water
Tergugat telah melakukan kebohongan vessels on the Annual Report of 2011 when
dengan mencantumkan lingkup bisnis sebagai real Defendant is not engaged in the business,
penyedia jasa air kapal pada Annual Report thus according to the Plaintiff, the Defendant
Tahun 2011 padahal secara nyata Tergugat has done Torts (PMH ) for violating Article 7
tidak bergerak di bidang bisnis tersebut, letter b, jis. Article 8-10 Consumer Protection
sedemikian menurut Penggugat, Tergugat Act.
telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum
(PMH) karena melanggar Pasal 7 huruf b, jis.
Pasal 8-10 UU Perlindungan Konsumen.
Perkara ini telah diputus oleh Majelis Hakim This of was decided by the
PN Surabaya dengan putusan judges of PN Surabaya with decision
No.807/Pdt.G/2014/PN.Sby tanggal 3 Maret No. 807/Pdt.G/2014/PN.Sby dated March 3,
2015 dengan amar putusan menolak gugatan 2015 with the ruling rejecting the claim in its
Penggugat untuk seluruhnya dan menghukum entirety and punish the Plaintiff to pay court
Penggugat untuk membayar biaya perkara costs amounting to Rp426,000.
sebesar Rp426.000.
Atas putusan tersebut, YLPK mengajukan Upon the verdict, YLPK filed motion to appeal
memori banding yang diterima Perusahaan received by the Company dated May 26, 2015
pada tanggal 26 Mei 2015 dan and the Company has submitted a counter
Perusahaan telah menyampaikan kontra memorandum on motion to appeal on June 26,
memori banding pada tanggal 26 Juni 2015. 2015.
Atas permohonan banding tersebut Majelis Upon the assembly of appeal, the Surabaya
Hakim Pengadilan Tinggi Surabaya telah High Court Judge has ruled as stated in the
menjatuhkan putusan sebagaimana surat letter of Surabaya High Court No. W14-
Pengadilan Tinggi Surabaya No.W14- U/5301/HK.02/7/2016 dated July 28, 2016
U/5301/HK.02/7/2016 tanggal 28 Juli 2016 regarding Shipping Back Case file
perihal Pengiriman Kembali Berkas Perkara No.807/Pdt.G/2014/PN.Sby.
No.807/Pdt.G/2014/PN.Sby.
7. Permasalahan Penggusuran yang dilakukan 7. Issues on evictions carried out by PT KAI

oleh PT KAI (Persero) Daops VIII Surabaya di (Persero) Daops VIII around the Station
sekitar Stasiun Kalimas, Surabaya, terdiri atas: Kalimas Surabaya, Surabaya, consisting of:
a) Abdullah/ Dewi Nasiroh, dkk selaku a) Abdullah/ Dewi Nasiroh, et al as the
Penggugat melawan PT KAI (Persero) Plaintiff against PT KAI (Persero) Daops
Daops VIII Surabaya selaku VIII Surabaya as Defendant I and
Tergugat I dan Perusahaan selaku the Company as the second defendant in
Tergugat II dalam perkara perdata the civil case No. 901/Pdt.G/2014/PN.Sby;
No.901/Pdt.G/2014/PN.Sby;
b) Kadarwati alias Ibu Baginda selaku b) Kadarwati aka Mrs. King as plaintiff against
Penggugat melawan PT KAI (Persero) PT KAI (Persero) Daops VIII Surabaya as
Daops VIII Surabaya selaku Defendant I and the Company as the
Tergugat I dan Perusahaan selaku second defendant in the civil case No.
Tergugat II dalam perkara perdata 902/Pdt.G/2014/PN.Sby;
No.902/Pdt.G/2014/PN.Sby;

c) Maslichah dan Soeselo, dkk selaku c) Maslichah and Soeselo, et al as the

Penggugat melawan PT KAI Daops VIII Plaintiff against PT KAI Daops VIII
Surabaya selaku Tergugat I Surabaya as Defendant I and
dan Perusahaan selaku Tergugat II the Company as the second defendant in
dalam perkara perdata the civil case No. 903/Pdt.G/2014/PN.Sby.
No. 903/Pdt.G/2014/PN.Sby.
Para Penggugat dalam register perkara No. The plaintiff in the case register number 901-
901-903/Pdt.G/2014/PN.Sby merupakan 903/Pdt.G/2014/PN.Sby is evictees conducted
korban penggusuran yang dilakukan oleh by PT KAI (Persero) Daops VIII around Station
PT KAI (Persero) Daops VIII Surabaya di Kalimas Surabaya, Surabaya. Location eviction
sekitar Stasiun Kalimas, Surabaya. Lokasi is planned to be used in the framework of
penggusuran tersebut rencananya akan cooperation by means of hauling container
digunakan dalam rangka kerjasama usaha trains between PT KAI (Persero) and
pengangkutan petikemas melalui sarana the Company.
kereta api antara PT KAI (Persero) dengan
Perusahaan.
Para Penggugat menuntut Tergugat I dan The plaintiffs are suing Defendant I and
Tergugat II membayar uang ganti rugi yang Defendant II to pay compensation of varying
jumlahnya bervariasi. amounts.
Perkara saat ini telah diputus oleh The case has been decided by the District
Pengadilan Negeri Surabaya No.901- Court of Surabaya No. 901-
903/Pdt.G/2014/PN.Sby pada tanggal 17 Juni 903/Pdt.G/2014/PN.Sby on June 17, 2015 with
2015 dengan amar putusan pada pokoknya the ruling basically won the Company.
memenangkan Perusahaan.
Penggugat telah menyampaikan pernyataan Plaintiff has submitted a statement of appeal

banding pada tanggal 25 Juni 2015, namun on June 25, 2015, however, no motion to
belum ada memori banding yang diberikan appeal has been granted to the plaintiff.
Penggugat.
Bahwa atas permohonan banding dari On the reguest for appear from Plaintiffs with
Para Penggugat register perkara register case No.902/Pdt.G/2014/PN.Sby,
No. 902/Pdt.G/2014/PN.Sby, Majelis Hakim Surabaya High Court Judge has ruled
Pengadilan Tinggi Surabaya telah with the verdict substantially strengthen the
menjatuhkan putusan dengan amar putusan Surabaya District Court decision
pada pokoknya menguatkan putusan No.902/Pdt.G/2014/PN.Sby as relaas
Pengadilan Negeri Surabaya No.62/Pdt/2016/PT.Sby dated July 13, 2016.
No. 902/Pdt.G/2014/PN.Sby sebagaimana
relaas No.62/Pdt/2016/PT.Sby tanggal 13 Juli
2016.
8. Sengketa rumah dinas operasional (RDO) Alm. 8. Dispute on the operational service domicile
Hamonangan Ritonga di Cabang Benoa (RDO) alm. Hamonangan Ritonga in Benoa
Branch
Perusahaan selaku Penggugat melawan Delila The Company as plaintiff against Delila
Harahap (janda/ ahli waris Alm. Hamonangan Harahap (widow/ heirs Alm. Hamonangan
Ritonga, pensiunan pegawai) selaku Tergugat, Ritonga, Retired Employee) as Defendant in a
dalam perkara perdata dengan register civil case with register
No.69/Pdt.G/2014/PN.Dps. No.69/Pdt.G/2014/PN.Dps.

Pada awalnya Alm. Hamonangan Ritonga Initially Alm. Hamonangan Ritonga in

menempati rumah dinas operasional (RDO) operational service domicile (RDO) located in
yang terletak di Jalan Pulau Ambon No.13, Ambon Island Road No. 13, Denpasar is
Denpasar saat bertugas sebagai Kepala Dinas currently serving as Head Scout Branch
Kepanduan Cabang Benoa. Akan tetapi hingga Benoa. But until He moved to the branch
Almarhum mutasi ke cabang Tanjung Wangi Tanjung Wangi until retirement and died, their
hingga pensiun dan meninggal, Almarhum heirs and their late vacate official residence in
beserta ahli warisnya tidak mengosongkan question despite repeated warnings.
rumah dinas dimaksud walaupun telah
berulangkali diperingatkan.
Perkara telah diputus oleh Pengadilan Negeri The case has been decided by the Denpasar
Denpasar pada tanggal 23 Oktober 2014, yang District Court on October 23, 2014, the verdict
amar putusannya pada pokoknya in principle in favor of the Plaintiff partially and
mengabulkan gugatan Penggugat sebagian stated that the Plaintiff is the rightful owner of
dan menyatakan bahwa Penggugat adalah the disputed object.
pemilik sah obyek sengketa.
Atas putusan Pengadilan Negeri Denpasar On the decision of the Denpasar District Court,
tersebut, Tergugat mengajukan banding, the Defendant filed an appeal, which the
dimana Pengadilan Tinggi Denpasar pada Denpasar High Court on 21 April 2015 issued a
tanggal 21 April 2015 mengeluarkan putusan ruling that essentially corroborates the ruling of
yang pada pokoknya menguatkan putusan PN Denpasar District Court and on appeal the
Denpasar dan atas putusan banding tersebut decision of the Appeal / Defendant appealed to
Pembanding/ Tergugat mengajukan kasasi ke the Supreme Court. The Company has
Mahkamah Agung. Perusahaan telah submitted a counter appeal against the
menyampaikan kontra memori kasasi. cassation.
Telah dikeluarkan putusan Kasasi No.3266 Cassation decision No. 3266K/PDT/2015 dated
K/PDT/2015 tanggal 15 Maret 2016, yang March 15, 2016, has been issued, whose ruling
amar putusannya menolak kasasi Pemohonan rejected the appeal Petition (Delila Harahap). A
(Delila Harahap). Salinan putusan atas perkara copy of the ruling on the case has been
tersebut telah diterima Perusahaan pada accepted by the Company on December 9,
tanggal 9 Desember 2016 dan dinyatakan 2016 and declared as permanent legal force
bekekuatan hukum tetap (inkracht van (inkracht van gewijsde), whose verdict in
gewijsde), yang amar putusannya pada essence stated the Company as the winner.
pokoknya memenangkan Perusahaan.
Pada 30 Juni 2017 tindak lanjutnya adalah On June 30, 2017 the follow-up is to carry out
dengan dilaksanakan proses eksekusi sesuai the execution process in accordance with the
dengan putusan kasasi. Perkara Selesai. decision of the cassation. The Case was
completed and final.
9. Sengketa terkait tanah HPL di Cabang 9. HPL Land Disputes in Banjarmasin Branch
Banjarmasin
H. Hartani Bin Achmad, dkk., selaku H. Hartani Bin Ahmad et., al., As the Plaintiff
Penggugat melawan Perusahaan selaku against the Company as Defendant in a civil
Tergugat dalam perkara perdata case No.32/Pdt.G/2015/PN.Bjm.
No.32/Pdt.G/2015/PN.Bjm.
Penggugat mengaku sebagai pemilik sah atas Plaintiffs claimed to be the rightful owner of the
tanah seluas ± 1.890 m² sebagaimana land area of ± 1,890 sqm as Certificate
Sertifikat Hak Milik Nomor 89 tahun 1965 yang Properties No. 89 of 1965 which is located at
terletak di Jalan Barito Hilir/ Pangeran H.M. Jalan Barito Hilir / Prince H.M. Noor, Village of
Noor, Kelurahan Telaga Biru, Kecamatan Blue Lake, District of West Banjarmasin,

Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin. Banjarmasin. Plaintiff argued that

Penggugat mendalilkan bahwa Perusahaan the Company had committed an unlawful act
telah melakukan perbuatan melawan hukum (PMH) by secretly entering into the disputed
(PMH) dengan secara diam-diam land management right certificate No. 5 of
memasukkan tanah sengketa ke dalam 2001 dated February 27, 2001 in the name the
sertifikat Hak Pengelolaan Nomor 5 Tahun Company.
2001 tanggal 27 Februari 2001 atas nama
Perusahaan.
Atas hal tersebut, Penggugat menuntut On that matter, the plaintiffs are suing the
Perusahaan membayar ganti rugi sebesar Company to pay compensation amounting to
Rp15.225.000. Rp15,225,000.
Perkara ini telah diputus oleh Pengadilan This case was decided by the District
Negeri Banjarmasin melalui putusan Court of Banjarmasin by decision
No.32/Pdt.G/2015/PN.Bjm dengan amar No. 32/Pdt.G/2015/PN.Bjm with the ruling
putusan pada pokoknya memenangkan basically won the Company.
Perusahaan.
Atas putusan tersebut, Penggugat menyatakan On that decision, the Plaintiff appealed and the
banding dan Pengadilan Tinggi Banjarmasin High Court has issued a ruling Banjarmasin
telah mengeluarkan putusan banding appeal No.22/PDT/2016/PT.BJM dated March
No.22/PDT/2016/PT.BJM tanggal 21 Maret 21, 2016, with the decision in principle
2016, dengan putusan pada pokoknya Banjarmasin District Court strengthen the
menguatkan putusan Pengadilan Negeri verdict.
Banjarmasin.
Para Pemohon Kasasi kemudian mengajukan The Cassation Appellant subsequently applied
permohonan kasasi kepada Mallkamah Agung for a cassation to the Supreme Court and has
dan telah menyerahkan Memori Kasasi pada submitted a Motion of Cassation on May 16,
to.nggal 16 Mei 2016. Atas hal ini, Tergugat I 2016. On this matter, Defendant I subsequently
kemudian mengajukan Kontra Memori Kasasi filed the Cassation Contra Memorandum on
pada tanggal 30 Mei 2016. Saat ini masih May 30, 2016. Currently, the Company is
menunggu Putusan Mahkamah Agung atas waiting for the Supreme Court Judgment on
perkara ini. the case.
10. Sengketa terkait revitalisasi Kalimas 10. Disputes relating to the revitalization of Kalimas
PT Upaya Export, dkk. Suanthie John, Sugihan PT Upaya Export, et al. Suanthie John,
Suliandjo, dll, selaku Penggugat melawan Sugihan Suliandjo, etc., as the Plaintiff
Perusahaan selaku Tergugat dalam perkara against the Company as Defendant in the case
Tata Usaha Negara No.49- of the State Administration No.49-
57/G/2015/PTUN.SBY. 57/G/2015/PTUN.SBY.
Para Penggugat merupakan pelaku usaha, The Plaintiff is a business, HPL Port land
pengguna tanah HPL Pelabuhan, yang users, who conduct business in Kalimas,
melakukan usaha di Kalimas, Surabaya yang Surabaya, which will conduct revitalization.
akan dilakukan revitalisasi. Cabang Tanjung Tanjung Perak branch asked the plaintiff to
Perak meminta para Penggugat untuk empty warehouses and land in connection with
mengosongkan gudang-gudang dan tanah the Port HPL will conduct Kalimas
HPL Pelabuhan sehubungan dengan akan revitalization.
dilakukannya revitalisasi Kalimas.

Perkara tersebut saat ini telah diputus The case was now decided by Surabaya State
Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya Administrative Court on July 29, 2015, with the
pada tanggal 29 Juli 2015, dengan amar ruling basically won the Company and the
putusan pada pokoknya memenangkan verdict Plaintiff appealed to PT TUN Surabaya.
Perusahaan dan atas putusan tersebut
Penggugat mengajukan banding ke PT TUN
Surabaya.
Atas perkara ini, Penggugat mengajukan On this case, the Plaintiff filed an appeal to the
banding ke Pengadilan Tinggi Tata High Administrative Court of Surabaya and has
Usaha Negara Surabaya dan telah issued an appeal decision No. 221-
dikeluarkan putusan banding No.221- 226/B/2015/PT.TUN.SBY dated January 12,
226/B/2015/PT.TUN.SBY tanggal 12 Januari 2016, which essentially corroborate the ruling
2016, yang pada pokoknya menguatkan of Surabaya State Administrative Court.
putusan Pengadilan Tata Usaha Negara
Surabaya.
Kemudian Penggungat mengajukan kasasi ke Then the claimant appealed to the Supreme
Mahkamah Agung RI dengan memori kasasi Court throughmotion for cassation dated
tanggal 23 Februari 2016. Atas memori kasasi February 23, 2016. The motion for cassation
ini telah diberikan kontra memori kasasi dari has given counter motion for cassation of the
Perusahaan tanggal 17 Maret 2016. Company dated March 17, 2016.
Atas pengajuan Kasasi tersebut, Ketua On the submission of Cassation, the Chairman
Pengadilan Tata Usaha Surabaya menerbitkan of the Administrative Court of Surabaya issued
penetapan yang pada pokoknya menerangkan a determination which principally states that
bahwa perkara ini merupakan perkata Tata this case is State Administration case within
Usaha Negara dalam lingkup local dan hanya the scope of local and only apply between the
berlaku di antara para pihak yang berperkara litigants thus according to the provisions of the
sehingga menurut ketentuan Hukum Acara Criminal-Law Procedure of the State
Tata Usaha Negara yang berlaku terhadap Administration applicable against the said case
perkara ini tidak dapat diajukan Kasasi cannot file a Cassation, thus the case is
sehingga perkara dinyatakan berkekuatan strengthen by permanent law.
hukum tetap.
Atas penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha On the determination of the Chairman of the
Negara Surabaya tersebut Penggugat State Administrative Court of Surabaya, the
mengajukan Peninjauan Kembali ke Plaintiffs filed a judicial review to the Supreme
Mahkamah Agung melalui Pengadilan Tata Court through the State Administrative Court as
Usaha Negara sebagaimana tertuang dalam contained in the motion for Reconsideration
memori Peninjauan Kembali No.49- No. 49-57/G/2015/PTUN.Sby.
57/G/2015/PTUN.Sby.
Atas adanya gugatan tersebut Perusahaan For the lawsuit, the Company appointed an
menunjuk konsultan hukum eksternal dari external legal consultant of Pramono &
Pramono & Partners Lawfirm guna menangani Partners Lawfirm to address and represent the
dan mewakili perusahaan. Saat ini perkara Company. Currently the case has been
telah diputus oleh Majelis Hakim Agung decided by the judges of the Supreme Court of
Mahkamah Agung Republik Indonesia dengan the Republic of Indonesia to the ruling by
amar putusan menolak Peninjauan Kembali rejecting a judicial review of the Petitioners
dari Pemohon Peninjauan Kembali. Reconsideration. The Company is currently
Perusahaan saat ini sedang menunggu waiting for an official copy of the decision of the
Salinan putusan resmi dari Mahkamah Agung. Supreme Court. Currently the Company is
Saat ini sedang menunggu Pelaksanaan waiting for the Execution of the Review from
eksekusi putusan Peninjauan Kembali dari the Supreme Court and Complete Court
Mahkamah agung dan Perkara Selesai. Decisions.

11. Sengketa perdata terkait revitalisasi Kalimas 11. HPL land disputes in Kalimas revitalization
Perusahaan dalam kedudukannya selaku The Company in its capacity as Defendant has
Tergugat telah digugat dalam lingkup been sued in the civil sphere by PT Upaya
perdata oleh PT Upaya Export dan Ang Export and Ang Suanthie John as the plaintiff
Suanthie John selaku Penggugat di in Surabaya District Court with register
Pengadilan Negeri Surabaya dengan register No.507/Pdt.G/2016/ PN.Sby.
No.507/Pdt.G/2016/PN.Sby.
Dalam gugatannya para Penggugat In the lawsuits the plaintiffs argued that the
mendalilkan bahwa Perusahaan telah Company has committed an unlawful act
melakukan perbuatan melawan hukum (PMH) (PMH) with arbitrary conduct discharge
dengan secara sewenangwenang melakukan planning its warehouse in Jalan Baru Kalimas
perencanaan pengosongan gudang miliknya di No. 128 and 140, Surabaya.
Jalan Kalimas Baru No.128 dan 140,
Surabaya.
Dalam gugatannya para Penggugat memohon In the lawsuit the Plaintiff pleaded to Surabaya
agar Pengadilan Negeri Surabaya mengakui District Court acknowledged that the charter is
bahwa gudang tersebut adalah miliknya dan his warehouse and declared that the Company
menyatakan bahwa Perusahaan telah has committed an unlawful act.
melakukan perbuatan melawan hukum.
Atas gugatan tersebut Majelis Hakim The lawsuit over the Surabaya District Court
Pengadilan Negeri Surabaya menjatuhkan Judge ruled that verdict in principle in favor of
putusan yang amar putusannya pada PT Upaya Export and Ang Suanthie John
pokoknya mengabulkan gugatan PT Upaya entirety.
Export dan Ang Suanthie John untuk
seluruhnya.
Atas putusan tersebut, Perusahaan melalui On that decision, the Company through its
kuasa hukumnya dari Pramono & Partners attorney of Pramono & Partners filed an appeal
mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi to the High Court of Appeal Surabaya based on
Surabaya berdasarkan Akta Permohonan the Deed No. 507/Pdt.G/2016/PN.Sby position
Banding No.507/Pdt.G/2016/PN.Sby tanggal on 6 December 2016. The case is currently at
6 Desember 2016. Posisi perkara saat ini pada the stage of filing a motion to appeal to
tahap pengajuan memori kasasi ke Pengadilan Surabaya High court.
Tinggi Surabaya.
Telah terbit putusan Pengadilan Tinggi The decision of the Surabaya High Court
Surabaya No.112/PDT/2017/PT.Sby Jo. No. 112/PDT/2017/PT.Sby Jo was issued. No.
No.507/Pdt.G/2016/PN.Sby yang pada 507/Pdt.G/2016/PN.Sby which substantially
pokoknya mengabulkan gugatan Penggugat grants the Plaintiff's claim in part and punished
untuk sebagian dan menghukum Penggugat the Plaintiff to hand over the vacant Land of the
untuk menyerahkan dalam keadaan kosong Company HPL land controlled by the Plaintiff to
tanah HPL Perusahaan yang dikuasai the Company.
Penggugat kepada Perusahaan.
Atas putusan banding tersebut, PT Upaya On the appeal, PT Upaya Export and Ang
Export dan Ang Suanthie John mengajukan Suanthie John appealed to the Supreme Court.
kasasi ke MA.

12. Sengketa terkait tanah HPL di Cabang 12. HPL land-related disputes at Kupang Branch.
Kupang.
Penggugat dalam gugatannya tertanggal 6 Mei Plaintiff in his lawsuit dated May 6, 2015
2015 mengaku sebagai ahli waris dari claimed to be the heir of a man named Sui Besi
seseorang bernama Sui Besi yang memiliki who owned a land area of ± 57,800 sqm
tanah seluas ±57.800 m² yang terletak di located in Kelurahan Alak, Alak Sub-district,
Kelurahan Alak, Kecamatan Alak, Kota Kupang City. In its lawsuit, the Plaintiff argued
Kupang. Dalam gugatannya, Penggugat that the Company had committed unlawful acts
mendalilkan Perusahaan telah melakukan (PMH) secretly and without permission had
perbuatan melawan hukum (PMH) dengan entered the disputed land into Certificate of
secara diam-diam dan tanpa izin telah Tenure Number 1 dated August 1, 1975
memasukkan tanah sengketa tersebut ke covering 36.25 Ha. The Plaintiff demands that
dalam Sertifikat Hak Penguasaan No.1 tanggal the Company pay material compensation
1 Agustus 1975 seluas 36,25 Ha. Atas hal amounting to Rp390,000 and immaterial
tersebut, Penggugat menuntut agar damages amounting to Rp1,000,000.
Perusahaan membayar ganti rugi material
sebesar Rp390.000 dan ganti rugi immaterial
sebesar Rp1.000.000.
Terkait gugatan a quo, Pengadilan Negeri Related to the quo lawsuit, the Kupang District
Kupang (PN Kupang) telah mengeluarkan Court (PN Kupang) issued a Decision on
Putusan pada tanggal 26 November 2015 November 26, 2015 which essentially stated
yang pada pokoknya menyatakan bahwa that the Plaintiff's claim is entirely denied. The
gugutan Penggugat ditolak seluruhnya. Plaintiff then submitted a request for an appeal.
Penggugat kemudian mengajukanj Upon the appeal the High Court of Kupang
permohonan banding. Atas permohonan subsequently issued a Decision on June 1,
banding tersebut Pengadilan Tinggi Kupang 2016 which substantially strengthened the
kemudian mengeluarkan Putusan pada Decision of the District Court No.92/
tanggal 1 Juni 2016 yang pada pokoknya Pdt.G.PMH/2015/PN.Kpg.
memperkuat Putusan Pengadilan Negeri
No.92/Pdt.G.PMH/2015/PN.Kpg.
Atas putusan tersebut, Penggugat mengajukan On the verdict, the Plaintiffs filed an appeal and
permohonan kasasi dan Perusahaan telah the Company has sent counter motion for
mengirimkan kontra memori kasasi. cassation.
Hingga saat ini masih dalam proses kasasi dan Until now it is still in the process of appeal and
menunggu Putusan dari Mahkamah Agung waiting Judgment from the Supreme Court on
atas Perkara ini. the Case.
PT Pelindo Properti Indonesia (PPI) PT Pelindo Properti Indonesia (PPI)

Consultant Dodik & Partners, bertindak dan atas Dodik & Partners Consultant, who act on behalf of
nama Tergugat, yaitu penjual tanah kepada the Defendant, who are land sellers to PT PPI,
PT PPI, terkait sengketa tanah Labuan Bajo. related to land disputes in Labuan Bajo. Based on
Berdasarkan Salinan Putusan Pengadilan Negeri Copy Decision of Labuan Bajo’s Discrtict Court No.
Labuan Bajo No. 14/PDT.G/2016/PN.LBJ tanggal 14/PDT.G/2016/PN.LBJ dated December 27,
27 Desember 2016, menyatakan bahwa 2016, stated that it won a lawsuit from a third party
memenangkan gugatan dari pihak ketiga atas on the object of the land.
objek tanah tersebut.
Berdasarkan keputusan tersebut, dilakukan upaya Based on those decision, an appeal is made based
banding berdasarkan Akta Permohonan Banding on to Appeal Act No. 14/PDT.G/2016/PN.LBJ
No. 14/PDT.G/2016/PN.LBJ tanggal 9 Januari dated January 9, 2017.
2017.

Dalam surat Relaas Pemberitahuan Memeriksa In a letter Relaas Checking Case Files Notification
Berkas Perkara No.14/PDT.G/2016/PN.LBJ No. 14 /PDT.G/2016/PN.LBJ dated January 24,
tanggal 24 Januari 2017, terbanding (Ir. Hugeng 2017, (Ir. Hugeng Syatriadi) was given the
Syatriadi) diberikan kesempatan untuk opportunity to study the case files within 14 days.
mempelajari berkas perkara dalam waktu 14 hari. As of the date of the financial statements is
Sampai dengan tanggal laporan keuangan authorized, the appeal process is still in progress.
diotorisasi, proses banding masih dalam proses.
45. Laba Per Saham 45. Earnings Per Share
Laba usaha dan laba bersih untuk tujuan Income from operations and net income for the
penghitungan laba per saham dasar adalah calculation of basic earning per share is as follows:
sebagai berikut:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Laba Bersih 1,470,490,226 1,037,329,721 702,533,323 Net Income
Total 1,470,490,226 1,037,329,721 702,533,323 Total
Jumlah saham berdasarkan rata-rata tertimbang The number of shares based on weighted average
saham beredar untuk tujuan penghitungan laba per of outstanding shares was published for the
saham dasar adalah saham per 31 Desember purpose of calculation of basic earning per share
2017, 2016 dan 2015 sebanyak 1.018.953 saham. as of December 31, 2017, 2016 and 2015
amounted to 1,018,953 shares.
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Laba Bersih
Per Saham Dasar 1,443 1,018 689 Basic Earning per Share
Pada tanggal laporan posisi keuangan, At statement of financial position date, the
Perusahaan tidak memiliki efek yang berpotensi Company has no dilutive potential ordinary shares.
saham biasa yang dilutif.
46. Instrumen Keuangan dan Manajemen Risiko 46. Financial Instrument and Financial Risks
Keuangan Management
a. Kebijakan Manajemen Risiko a. Risk Management Policy

Dalam transaksi normal Grup, secara umum In normal transaction, the Group is generally
terekspos risiko keuangan sebagai berikut: exposed to financial risks as follows:
1. Risiko Kredit 1. Credit Risk
2. Risiko Nilai Tukar Mata Uang 2. Foreign Exchange Rate Risk
3. Risiko Tingkat Suku Bunga 3. Interest Rate Risk
4. Risiko Likuiditas 4. Liquidity Risk
5. Risiko Harga 5. Price Risk
6. Risiko Investasi 6. Investment Risk

Keuangan (Lanjutan) Management (Continued)
Catatan ini menjelaskan mengenai eksposur This Note describes the exposure of the Group
Grup terhadap masing-masing risiko di atas to each of the above risks and quantitative
dan pengungkapan secara kuantitatif termasuk disclosures including risk exposures and
seluruh eksposur risiko serta merangkum summarizes the policies and processes for
kebijakan dan proses-proses yang dilakukan measuring and managing the risks that arised.
untuk mengukur dan mengelola risiko yang
timbul.
Direksi Grup bertanggung jawab dalam The Group’s directors are responsible for
melaksanakan kebijakan manajemen risiko implementing risk management policies and
keuangan Grup dan secara keseluruhan overall financial risk management program
program manajemen risiko keuangan which focuses on uncertainty of financial
Perusahaan difokuskan pada ketidakpastian market and minimize potential losses that will
pasar keuangan dan meminimalisasi potensi have an impact to the Group's financial
kerugian yang berdampak pada kinerja performance.
keuangan Grup.
Kebijakan manajemen Grup mengenai risiko The Group’s policy on financial risk
keuangan adalah sebagai berikut: mangagement are as follows:
1. Risiko Kredit 1. Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko dimana Grup Credit risk is the risk that the Group will
akan mengalami kerugian yang timbul dari incur loss arising from their customers,
pelanggan, klien atau pihak rekanan yang clients or counterparties that fail to
gagal memenuhi liabilitas kontraktual discharge their contractual obligations. The
mereka. Instrumen keuangan Grup yang Group’s financial instruments that have
mempunyai potensi atas risiko kredit terdiri potential credit risk are cash and cash
dari kas dan setara kas, piutang usaha, equivalent, trade accounts receivable,
piutang lain-lain dan investasi. Jumlah other accounts receivable and investments.
eksposur risiko kredit maksimum sama Maximum total credit risks exposure are
dengan nilai tercatat atas akun-akun equal to the carrying amount of the
tersebut. respective accounts.
Untuk meringankan risiko ini, Grup To minimize this risk, the Group
menetapkan kebijakan untuk transaksi established a policy to deal with the sale of
Penjualan jasa kepada pelanggan dengan services to customers by requiring service
mengharuskan pemakai jasa /pelanggan users / customers to pay deposit’s before
untuk memberikan uang muka sebelum entering transaction and hence allow the
bertransaksi, sehingga Perusahaan lebih Company to monitor their income easier. In
mudah memantau pendapatannya. Selain addition, receivable balances are
itu saldo piutang dipantau secara terus monitored on a continuous basis to reduce
menerus untuk mengurangi kemungkinan the possibility of uncollectible receivables.
piutang yang tidak tertagih. Ketika When a customer is unable to make
pelanggan tidak mampu melakukan payments within the specified time, the
pembayaran dalam jangka waktu yang Group will contact the customer to follow
telah diberikan, Grup akan menghubungi up on receivables that are past due. If the
pelanggan untuk menindaklanjuti piutang customer does not pay the receivables
yang telah lewat jatuh tempo. Jika within a specified time period, the
pelanggan tidak melunasi piutang yang Company will discontinue services to
telah jatuh tempo dalam jangka waktu customers as a result of the default.
yang telah ditentukan, Perusahaan akan
menghentikan pelayanan jasa kepada
pelanggan sebagai akibat gagal bayar.

Tergantung pada penilaian Perusahaan, Depending on the assessment of the

penyisihan khusus dibuat jika terdapat Company, specific allowance is made
bukti objektif tidak tertagih. when there is an objective evidence that it
will not be collected.
Nilai tercatat dari aset keuangan The carrying amount of the financial asset
mencerminkan nilai eksposur kredit reflects the value of the maximum credit
maksimum. Nilai eksposur kredit exposure. The maximum credit exposure
maksimum pada tanggal laporan posisi value on the statements of financial
keuangan adalah sebagai berikut: position are as follows:
Belum jatuh
tempo/Neither Telah jatuh Penurunan nilai/
31 Desember 2017 past due tempo/Past due Impairment Total December 31, 2017
Pinjaman yang Loans and
diberikan dan piutang: Receivables:
Kas dan Setara Kas 2,750,527,471 -- -- 2,750,527,471 Cash and Cash Equivalents
Kas yang Dibatasi
Penggunaannya 5,149,595 -- -- 5,149,595 Restricted Cash
Investasi Jangka Pendek 10,988,190 -- -- 10,988,190 Short Term Investment
Piutang Usaha 423,585,560 494,251,312 (91,332,946) 826,503,926 Trade Receivables
Piutang Lain-Lain 179,197,463 86,731,420 (40,307,802) 225,621,081 Other Receivables
Aset Tidak Lancar Lainnya - Other Non - Current Assets -
Uang Jaminan 15,599,021 -- -- 15,599,021 Security Deposits
Total 3,385,047,300 580,982,732 (131,640,748) 3,834,389,284 Total
Belum jatuh
Kas yang Dibatasi
Investasi Jangka Pendek 4,917,631 -- -- 4,917,631 Short Term Investment
Total 2,310,333,911 408,457,869 (96,004,470) 2,622,787,310 Total
Belum jatuh

Kas yang Dibatasi
Total 3,007,802,254 270,310,469 (98,925,722) 3,179,187,001 Total

2. Risiko Nilai Tukar Mata Uang 2. Foreign Exchange Rate Risk

Risiko nilai tukar mata uang adalah risiko Foreign exchange rate risk is the risk that
dimana nilai wajar atau arus kas masa the fair value of future cash flow of a
mendatang dari suatu instrumen keuangan financial instrument will fluctuate because
akan berfluktuasi akibat perubahan nilai of changes in foreign exchange rates. The
tukar mata uang asing. Instrumen Group’s financial instruments that
keuangan Grup yang mempunyai potensi potentially containing foreign exchange
atas risiko nilai tukar mata uang terutama rate risk are cash and cash equivalent,
terdiri dari kas dan setara kas, investasi investments and loans.
dan pinjaman.
Grup tidak mempunyai kebijakan lindung The Group does not have any formal
nilai yang formal untuk laju pertukaran hedging policy for foreign exchange
mata uang asing. Bagaimanapun, terkait exposure. However, in relation to the
dengan hal-hal yang telah didiskusikan matters discussed in the preceding
pada paragraf di atas, fluktuasi dalam nilai paragraph, the fluctuations in the exchange
tukar Rupiah dan Dolar AS menghasilkan rates between the Rupiah and US Dollar
lindung nilai natural untuk laju nilai tukar provide some degree of natural hedge for
Grup. the Group foreign exchange exposure.
Eksposur risiko nilai tukar mata uang Grup Exposure of currency exchange risk of the
terutama disebabkan oleh kas dan setara Group is mainly from cash and cash
kas, investasi sementara, piutang usaha, equivalents, temporary deposits, trade
pinjaman bank dan surat berharga yang accounts receivables, bank loans and
diterbitkan. security issued.
Pinjaman dikompensasi dengan kenaikan Bank loans is offset by increasing of Cash

nilai Kas dan Setara Kas yang sebagian and Cash Equivalents denominated in the
besar didenominasikan dalam mata uang same foreign currencies. Foreign exchange
asing yang sama. Perubahan nilai tukar had been, and would be expected give
telah, dan akan diperkirakan terus, influence towards operation result and
memberikan pengaruh terhadap hasil cash flow of the Group. Several liabilities
usaha dan arus kas Grup. Beberapa and capital expenditures are expected to
liabilitas dan belanja modal Grup continue denominated in United States
diperkirakan akan terus didenominasi Dollar.
dengan mata uang Dolar Amerika Serikat.
Dalam mengelola risiko mata uang, Grup The Group manages the foreign exchange
tidak melakukan hedging, karena transaksi rate risk without hedging, because
dalam valuta asing tersebut dilakukan transactions have short term period. The
dalam jangka pendek. Grup berkeyakinan Group believes that there are no significant
bahwa tidak terdapat risiko signifikan atas risk of foreign exchange fluctuations on its
fluktuasi mata uang asing dalam transaksi transactions.
tersebut.
Dalam mengatasi risiko fluktuasi mata In addressing the risk of fluctuations in

uang asing, pihak Manajemen melakukan foreign currency the Management
hal sebagai berikut: considenrs the following:
a) Memperoleh sebagian modal kerja a) Obtains part of working capital in
dalam mata uang asing. foreign currency.
b) Melakukan pembelian valas secara b) Purchases foreign currency at spot or
spot atau terhadap yang kemudian gradually to be placed in the form of
ditempatkan dalam bentuk deposito time deposito in USD.
berjangka USD.

c) Memperoleh pendapatan dalam mata c) Obtains revenues in foreign currency

uang asing yang diharapkan dapat which are expected to compensate
mengkompensasi liabilitas dalam mata liabilities on foreign currency.
uang asing.
Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas The following table presents the Group
keuangan Grup yang terutama financial assets and liabilities denominated
berdenominasi dalam mata uang Dolar in foreign currency, mainly in United States
Amerika Serikat: Dollar:
31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ 31 Desember 2015/
December 31, 2017 December 31, 2016 December 31, 2015
Mata Uang Ekuivalen Rupiah Mata Uang Ekuivalen Rupiah Mata Uang Ekuivalen Rupiah
Asing (Angka / Asing (Angka / Asing (Angka /
Penuh)/ Foreign Equivalent Penuh)/
Penuh)/ Foreign Equivalent Penuh)/
Penuh)/ Foreign Equivalent
Currency (Full Rupiah Currency (Full Rupiah Currency (Full Rupiah
Amount) Amount) Amount)
Rp Rp Rp
Aset Assets
Kas dan Setara Kas USD 76,424,208 1,035,395,164 17,405,585 233,861,442 81,311,889 1,121,699,633 USD Cash and Cash Equivalent
EUR -- -- 1,663 23,550 1,693 25,512 EUR
SGD -- -- 10,000 92,989 -- -- USD
Investasi Jangka Pendek USD 50,000 677,400 -- -- -- -- USD Short Term Investment
Kas yang Dibatasi
Penggunaannya USD -- -- 1,655,560 22,244,106 1,824,933 22,244,106 Restricted Cash
Piutang Usaha USD 1,150,778 15,590,740 1,305,932 17,617,515 1,808,048 24,942,138 USD Trade Receivables
Total Aset 1,051,663,304 273,839,602 1,168,911,389 Total Assets
Liabilitas Liabilities
Utang Usaha USD 9,515,271 128,912,895 878,055 12,151,993 30,629,568 422,420,014 USD Trade Payables
EUR 3,619,673 51,261,815 1,866,188 26,428,949 -- --
Beban Akrual USD 6,851,876 92,829,221 6,460,010 86,796,700 6,348,188 87,573,257 USD Accrued Expenses
Utang Bank Jangka Pendek USD 50,000,000 677,400,000 50,000,000 671,800,000 50,000,000 943,792,959 USD Bank Loan Current Liabilities
Bagian Lancar Atas
Liabilitas Jangka Panjang :
Utang Bank USD 24,248,374 328,516,973 24,248,374 325,801,155 18,415,582 254,042,959
Liabilitas Jangka Panjang Long - Term Liabilities
Utang Bank USD 65,995,124 894,101,937 50,396,804 677,131,456 51,781,538 714,356,404 USD Bank Loans
Utang Obligasi USD 495,210,323 6,709,109,457 494,636,180 6,645,931,711 500,000,000 6,897,500,000 USD Obligation Bond
Total Liabilitas 8,882,132,299 8,446,041,964 9,319,685,593 Total Liabilities
Aset (Liabilitas) Bersih (7,830,468,994) (8,172,202,362) (8,150,774,205) Net - Assets (Liabilities)
Analisis Sensitivitas Sensitivity Analysis

Pergerakan yang mungkin terjadi terhadap Movement that may occur towards Rupiah
nilai tukar Rupiah terhadap mata uang exchange rate against United States Dollar
Dolar Amerika Serikat pada tanggal akhir at year end that could increase (decrease)
tahun dapat meningkatkan (mengurangi) the equity or profit or loss amount are
nilai ekuitas atau laba rugi sebesar nilai presented in table. The analysis was
yang disajikan pada tabel. Analisis ini conducted based on the variance of foreign
dilakukan berdasarkan varians nilai tukar currency exchange rates that were
mata uang asing yang dipertimbangkan considered to happen on the reporting date
dapat terjadi pada tanggal laporan posisi with all other variables are held constant.
keuangan dengan semua variabel lain
adalah konstan.
Tabel berikut menunjukan sensitivitas The following table shows the sensitivity of
perubahan kurs Dolar Amerika Serikat the United States Dollar exchange rate
terhadap laba bersih dan ekuitas Grup: changes on net income and the Gruop
equity:

Sensitivitas/Sensitivity
Laba (Rugi)/
Perubahan Nilai Tukar Basis Poin/ Ekuitas/ Equity Profit (Loss)
Chage in Exchange Rates Basis Point Rp Rp
31 Desember 2017/ Meningkat/Appreciates 100 68,856,586 68,856,586
December 31, 2017 Terdepresiasi/Depreciates 100 (68,856,586) (68,856,586)
31 Desember 2016/ Meningkat/Appreciates 100 (33,878,327) (33,878,327)

December 31, 2016 Terdepresiasi/Depreciates 100 33,878,327 33,878,327
31 Desember 2015/ Meningkat/Appreciates 100 (196,550,711) (196,550,711)

December 31, 2015 Terdepresiasi/Depreciates 100 196,550,711 196,550,711
3. Risiko Tingkat Suku Bunga 3. Interest Rate Risk

Risiko suku bunga adalah risiko dimana Interest rate risk is the risk that fair value of
nilai wajar atau arus kas masa datang dari future cash flow of a financial instrument
suatu instrumen keuangan akan will fluctuate because of changes in market
berfluktuasi akibat perubahan suku bunga interest rate.
pasar.
Grup melakukan pengawasan terhadap The Group monitors the impact of interest
dampak pergerakan tingkat suku bunga rate movements to minimize the negative
untuk meminimalisasi dampak negative inpact on the Group.
terhadap Grup.
Untuk mengukur risiko pasar atas To measure market risk on interest rate
pergerakan suku bunga, Grup melakukan movement, the Group analized the interest
analisa pada profil jatuh tempo aset dan rate movement margin and maturity profile
liabilitas berdasarkan jadwal perubahan of asset and liabilities based on interest
suku bunga. rate change schedule.
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Aset Keuangan 2,752,861,675 1,848,690,379 2,653,298,762 Financial Assets
Liabilitas Keuangan (11,280,611,394) (9,820,664,322) (8,487,719,301) Financial Liabilities
Total Aset (Liabilitas) Total Assets (Liabilities)
- bersih (8,527,749,719) (7,971,973,943) (5,834,420,539) – net
Analisis sensitivitas terhadap risiko suku Sensitivity analysis on interest rate risk:
bunga:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Tingkat bunga tetap Fixed rate
Total (8,527,749,719) (7,971,973,943) (5,834,420,539) Total
Tingkat bunga
mengambang Variable rate
Total Aset (Liabilitas) Total Assets (Liabilities)
- bersih (8,698,304,713) (8,131,413,421) (5,951,108,949) – net

Kenaikan suku bunga 2% akan A 2% increase in interest rates would have

menurunkan ekuitas dan laba atau rugi decreased equity and profit or loss for the
untuk periode yang berakhir 31 Desember periods ended December 31, 2017,
2017, 2016 dan 2015 masing- 2016 and 2015 by (Rp170,554,994),
masing sebesar (Rp170.554.994), (Rp159,439,763) and (Rp116,688,411)
(Rp159.439.763) dan (Rp116.688.411) respectively. A 2% decrease in interest
Penurunan 2% suku bunga untuk periode rates for the periods ended December 31,
yang berakhir 31 Desember 2017 dan 2017 and 2016 would have the equal but
2016 akan memiliki sama tetapi opposite effect, on the basis that all other
berlawanan efek, atas dasar bahwa semua variables remained constant.
variabel lainnya tetap konstan.
4. Risiko Likuiditas 4. Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko kerugian Liquidity risk in the arising when the cash
yang timbul karena Grup tidak memiliki flow position of the Group is not enough to
arus kas yang cukup untuk memenuhi cover the liabilities which become due.
libilitasnya.
Dalam pengelolaan risiko likuiditas, In the managing liquidity risk, the

Manageman memantau dan menjaga Management monitors and maintains a
jumlah kas dan setara kas yang dianggap level of cash and cash equivalents deemed
memadai utuk membiayai operasional adequate to finance the Company and
Perusahan dan Entitas Anak untuk Subsidiaries operations and to mitigate the
mengatasi dampak evaluasi berkala atas affects of fluctuation in cash flows. The
proyeksi arus kas dan arus kas aktual, Management also regularly evaluates the
termasuk jadwal jatuh tempo utang, dan projected and markets for opportunities to
terus mendapatka sumber pendanaan obtain optimal funding sources.
yang optimal.
Rincian jatuh tempo liabilitas keuangan Details of the maturities of financial

yang dimiliki adalah sebagai berikut: liabilities are as follows:
3 bulan sampai
Kurang dari 3 1 tahun/ Lebih dari 1
bulan/Less than 3 3 months up to 1 tahun/More than
31 Desember 2017 months year 1 years Total December 31, 2017
Utang Usaha 1,111,357,491 -- -- 1,111,357,491 Trade Accounts Payable

Utang Lancar Lain-lain 3,343,819 -- -- 3,343,819 Other Current Liabilites
Beban Akrual 824,294,545 -- -- 824,294,545 Accrued Expenses
Utang Bank 4,571,501,937 -- -- 4,571,501,937 Bank Loans
Uang Titipan 131,237,654 -- -- 131,237,654 Fund Retained
Surat Berharga Yang Diterbitkan -- -- 6,709,109,457 6,709,109,457 Securities Issued
Total 6,641,735,446 -- 6,709,109,457 13,350,844,903 Total
3 bulan sampai
Utang Usaha 883,289,693 -- -- 883,289,693 Trade Accounts Payable

Utang Bank 3,174,732,610 -- -- 3,174,732,610 Bank Loans
Surat Berharga Yang Diterbitkan -- -- 6,645,931,711 6,645,931,711 Securities Issued
Total 4,974,058,712 -- 6,645,931,711 11,619,990,423 Total

3 bulan sampai
Utang Usaha 1,067,426,848 -- -- 1,067,426,848 Trade Accounts Payable

Utang Bank 1,658,149,363 -- 1,658,149,363 Bank Loans
Surat Berharga Yang Diterbitkan -- -- 6,829,569,938 6,829,569,938 Securities Issued0
Total 3,535,249,661 -- 6,829,569,938 10,364,819,599 Total
5. Risiko Harga 5. Price Risk

Risiko harga adalah risiko fluktuasi nilai Price risk is a risk of fluctuations in the
instrumen keuangan sebagai akibat value of financial instruments as a result of
perubahan harga pasar, terlepas dari changes in market price, whether those
apakah perubahan tersebut disebabkan changes are caused by factors specific to
oleh faktor-faktor spesifik dari instrumen the individual instrument or its issues or
individual atau penerbitannya atau faktor- factors affecting all instruments traded in
faktor yang mempengaruhi seluruh the market.
instrumen yang diperdagangkan di pasar.
Grup terkena dampak risiko harga yang Company and subsidiaries are affected by
terutama diakibatkan oleh pengadaan dan price risk that are primarily attributable to
pemeliharaan fasilitas pelabuhan dan the procurement and maintenance of port
peralatan yang merupakan komponen facilities and equipment which are the
utama biaya produksi. Harga pengadaan major component of production costs.
tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor, Procurement prices are influenced by
antara lain permintaan pasokan, nilai tukar several factors, such as rising demand and
kondisi geografis dan nilai tukar. Dampak exchange rates. The impact of this price
risiko harga tersebut mengakibatkan risk, results in the increasing production
kenaikan biaya produksi. Grup tidak serta costs. The Company and subsidiaries are
merta dapat mengalihkan kenaikan harga unable to transfer these price increases
tersebut kepada pelanggannya. directly to its customers.
Kebijakan Grup untuk meminimalkan risiko Company and subsidiaries set policies to
harga adalah antara lain dengan minimize price risk, such as by conducting
melakukan kerjasama usaha dan joint operations and joint purchase
pembelian bersama antara Grup kepada between the Company and subsidiaries to
pemasok agar mendapatkan harga yang suppliers in order to obtain a favorable
menguntungkan. price.
6. Risiko Investasi 6. Investment Risk

Risiko investasi adalah tingkat potensi Level of investment risk is the potential loss
kerugian yang timbul karena perolehan arising from the acquisition of the expected
hasil investasi yang diharapkan tidak investment returns are not achieved as
tercapai sesuai dengan yang planned. The level of risk that is included in
direncanakan. Besarnya tingkat risiko yang the valuation of investment will affect the
dimasukkan dalam penilaian investasi expected results financiers.
akan mempengaruhi besarnya hasil yang
diharapkan pemodal.

Grup terkena dampak risiko investasi yang The Group is affected by the investment
terutama diakibatkan oleh fasilitas utang risk is mainly due to the bond debt
obligasi. Pada bulan September 2014 facilities. In September 2014 the company
perusahaan melakukan penawaran Global made an offer Global Bonds. The company
Bond. Perusahaan menargetkan untuk targets to achieve USD500,000,000 (full
meraih USD500,000,000 (angka penuh) amount) used for financing the
yang digunakan untuk pembiayaan proyek development of port facilities and issued on
pengembangan fasilitas pelabuhan dan October 1, 2014. The bonds made in full at
issued pada tanggal 1 Oktober 2014. maturity.
Pembayaran obligasi dilakukan secara
penuh saat jatuh tempo.
Tingkat bunga sebesar 4,875% per tahun An interest rate of 4.875% per annum and
dan dibayar setiap 6 bulanan, dimulai payable every 6 months, starting October
1 Oktober 2014 sampai 30 September 1, 2014 until September 30, 2022.
2022.
The Bank of New York Mellon bertindak The Bank of New York Mellon acts as
sebagai wali amanat. Per tanggal trustee. As of the date of 8 September
8 September 2014 obligasi tersebut 2014 bonds get BBB- from BB+ from Fitch
mendapatkan peringkat BBB- dari Fitch and Standard & Poor's.
dan BB+ dari Standard & Poor.
Kebijakan Grup untuk meminimalkan risiko The Group policy is to minimize investment
investasi adalah antara lain dengan risks are, among others, with the placement of
melakukan penempatan sisa utang the rest of the bonds that have not been used
obligasi yang belum digunakan pada to account for the payment of the maturing
rekening untuk pembayaran proyek Grup project of the Group.
yang akan jatuh tempo.
b. Nilai Wajar Instrumen Keuangan b. Fair Value of Financial Instruments

Estimasi nilai wajar Fair value estimation
Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan The fair value of financial assets and financial
diestimasi untuk keperluan pengakuan dan liabilities must be estimated for recognition and
pengukuran atau untuk keperluan measurement or for disclosure purposes.
pengungkapan.
PSAK 60, “Instrumen Keuangan: PSAK 60, “Financial Instruments: Disclosures”

Pengungkapan” mensyaratkan pengungkapan requires disclosure of fair value measurements
atas pengukuran nilai wajar dengan tingkat by level of the following fair value
hirarki nilai wajar sebagai berikut: measurement hierarchy:
a. Harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam a. Quoted prices (unadjusted) in active
pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang markets for identical assets or liabilities
identik (Tingkat 1); (Level 1);
b. Input selain harga kuotasian yang b. Inputs other than quoted prices included
termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat within Level 1 that are observable for the
diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik asset or liability, either directly (as prices)
secara langsung (misalnya harga) atau or indirectly (derived from prices) (Level 2);
secara tidak langsung (misalnya derivasi and
dari harga) (Tingkat 2); dan
c. Input untuk aset atau liabilitas yang bukan c. Inputs for the asset or liability that are not
berdasarkan data pasar yang dapat based on observable market data
diobservasi (input yang tidak dapat (unobservable inputs) (Level 3).
diobservasi) (Tingkat 3).

Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments traded in
diperdagangkan di pasar aktif ditentukan active markets is based on quoted market
berdasarkan kuotasi nilai pasar pada tanggal prices at the reporting date. The quoted market
pelaporan. Kuotasi nilai pasar yang digunakan price used for financial assets held by the
Perusahaan untuk aset keuangan adalah Company is the current bid price, while
harga penawaran (bid price), sedangkan untuk financial liabilities use ask price. These
liabilitas keuangan menggunakan harga jual instruments are included in Level 1.
(ask price). Instrumen keuangan ini termasuk
dalam Tingkat 1.
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak The fair value of financial instruments that are
diperdagangkan di pasar aktif ditentukan not traded in an active market is determined
dengan menggunakan teknik penilaian using valuation techniques. These valuation
tertentu. Teknik tersebut menggunakan data techniques maximise the use of observable
pasar yang dapat diobservasi sepanjang market data where it is available and rely as
tersedia, dan seminimal mungkin mengacu little as possible on estimates. If all significant
pada estimasi. Apabila seluruh input signifikan inputs required to fair value an instrument are
atas nilai wajar dapat diobservasi, instrumen observable, the instrument is included in Level
keuangan ini termasuk dalam Tingkat 2. 2.
Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak If one or more of the significant inputs is not
berdasarkan data pasar yang dapat based on observable market data, the
diobservasi, maka instrumen tersebut masuk instrumen is included in Level 3.
ke dalam Tingkat 3.
Teknik penilaian tertentu digunakan untuk Specific valuation techniques used to value
menentukan nilai instrumen keuangan financial instruments include:
mencakup:
 Penggunaan harga yang diperoleh dari  The use of quoted market prices or dealer
bursa atau pedagang efek untuk instrumen quotes for similar instruments and;
sejenis dan;
 Teknik lain seperti analisis arus kas yang  Other techniques, such as discounted cash
didiskonto digunakan untuk menentukan flows analysis, are used to determine fair
nilai instrumen keuangan lainnya. value for the remaining financial
instruments.
Tabel di bawah ini menggambarkan nilai The table below shows the carrying values and
tercatat dan nilai wajar dari aset dan liabilitas fair values of the assets and financial liabilities
keuangan yang tercatat pada laporan posisi recorded in the statements of financial position
keuangan pada periode yang berakhir pada for the periods ended December 31, 2017,
tanggal-tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2016 and 2015:
2015:

31 Desember/ December 31,

2017 2016 2015
Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying amount Fair Value Carrying amount Fair Value Carrying amount Fair Value
Aset keuangan: Financial assets:
Kas dan Setara Kas 2,750,527,471 2,750,527,471 1,815,986,830 1,815,986,830 2,618,040,351 2,618,040,351 Cash and Cash Equivalents
Kas yang Dibatasi Penggunaannya 5,149,595 5,149,595 33,213,107 33,213,107 42,244,106 42,244,106 Restricted Cash
Investasi Jangka Pendek 10,988,190 10,988,190 4,917,631 4,917,631 -- -- Short Term Investment
Piutang Usaha 826,503,926 826,503,926 527,309,534 527,309,534 462,789,268 462,789,268 Trade Receivables
Piutang Lain-lain 222,121,081 222,121,081 226,364,778 226,364,778 39,092,771 39,092,771 Other Receivables
Uang Jaminan 15,599,021 15,599,021 7,995,430 7,995,430 6,520,505 6,520,505 Security Deposits
Total 3,815,290,263 3,815,290,263 2,607,791,880 2,607,791,880 3,162,166,496 3,162,166,496 Total
Liabilitas keuangan: Financial liabilities:

Utang Usaha 1,111,357,491 1,111,357,491 883,289,693 883,289,693 1,067,426,848 1,067,426,848 Trade Accounts Payable
Utang Bank 4,571,501,937 4,571,501,937 3,174,732,610 3,174,732,610 1,658,149,363 1,658,149,363 Bank Loans
Utang Lancar Lain-lain 3,343,819 3,343,819 2,265,071 2,265,071 4,267,956 4,267,956 Other Current Liabilites
Beban Akrual 824,294,545 824,294,545 833,461,820 833,461,820 713,178,003 713,178,003 Accrued Expenses
Uang Titipan 131,237,654 131,237,654 80,309,518 80,309,518 92,227,491 92,227,491 Fund Retained
Surat Berharga Yang Diterbitkan 6,709,109,457 6,709,109,457 6,645,931,711 6,645,931,711 6,829,569,938 6,829,569,938 Securities Issued
Total 13,350,844,903 13,350,844,903 11,619,990,423 11,619,990,423 10,364,819,599 10,364,819,599 Total
Nilai wajar kas dan setara kas, piutang, utang Fair value of cash and cash equivalents,
dan beban akrual mendekati nilai tercatat receivables, payables and accruals expenses
karena jangka waktu jatuh tempo yang singkat approximate their carrying amount largely due
atas instrumen keuangan tersebut. to short-term maturities of these instruments.
Nilai wajar atas sebagian besar aset dan The fair value of most of the financial assets
liabilitas keuangan mendekati nilai tercatat and liabilities approximates their carrying
karena dampak pendiskontoan yang tidak amount, as the impact of discounting is not
signifikan. significant.
Telah menjadi kebijakan Grup bahwa tidak It is has been the subsidiaries’ policy that
akan ada perdagangan dalam instrumen trading in financial instruments shall be
keuangan yang akan dilakukan. undertaken.
47. Pengelolaan Modal 47. Capital Management
Grup mengelola risiko permodalan untuk The Group manages risk on capital to ensure the
memastikan Grup mampu melanjutkan Group ability to continue as a going concern in
kelangsungan usaha sehingga memaksimalkan order to maximize returns for shareholders, and
imbal hasil pada pemegang saham dan pemangku stakeholders to maintain an optimal loan balance
kepentingan serta memelihara optimalisasi saldo and equity.
utang dan ekuitas.
Struktur permodalan Grup seluruhnya berasal dari The Group's capital structure entirely from equity
ekuitas dan pinjaman bank, obligasi dan pemasok. and trade payables from bank, bonds and
suppliers.

47. Pengelolaan Modal (Lanjutan) 47. Capital Management (Continued)
Direksi Grup secara berkala melakukan reviu Directors regularly review the Group’s capital
struktur permodalan Perusahaan. Sebagai bagian structure. As part of the review, Directors consider
reviu, Direksi mempertimbangkan biaya cost of capital and its related risk.
permodalan dan risiko terkait.
48. Sumber Ketidakpastian Estimasi dan 48. Source of Estimation Uncertainty and
Pertimbangan Akuntansi yang Penting Critical Accounting Judgment
Grup membuat estimasi dan asumsi mengenai The Group makes estimation and assumptions
masa depan. Estimasi dan pertimbangan yang concerning the future. Estimation and
digunakan dalam penyusunan laporan keuangan considerations used in the preparation of financial
terus dievaluasi berdasarkan pengalaman historis statements continue to be evaluated based on
dan faktor lainnya, termasuk ekspektasi dari historical experience and other factors, including
peristiwa masa depan yang diyakini wajar. expectations of future events that are believed
Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan reasonable. Although these estimates are based on
pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian management's best knowledge of current events
dan tindakan saat ini, hasil yang timbul mungkin and actions, actual results may differ from those
berbeda dengan jumlah yang diestimasi semula. estimates. Assumptions and considerations have a
Asumsi dan pertimbangan yang memiliki pengaruh significant effect on the carrying amount of assets
signifikan terhadap jumlah tercatat aset dan and liabilities are disclosed in below.
liabilitas diungkapkan di bawah ini.
i. Estimasi dan Asumsi Akuntansi yang i. Critical Accounting Estimates and
Penting Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The main assumptions of the future and the
ketidakpastian estimasi lain pada tanggal main source of estimation uncertainty on
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi another reporting date that have significant risk
penyesuaian yang material terhadap nilai of material adjustment to the carrying value of
tercatat aset dan liabilitas untuk tahun an asset and a liability for the following year is
berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup disclosed below. The Group based its
mendasarkan asumsi dan estimasi pada assumptions and estimation on parameters
parameter yang tersedia pada saat laporan that are available at the time the financial
keuangan disusun. Asumsi dan situasi statements drawn up. Assumptions and the
mengenai perkembangan masa depan situation regarding future developments may
mungkin berubah akibat perubahan pasar atau change due to changes in the market or the
situasi di luar kendali Perusahaan. Perubahan situation beyond the control of the company.
tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait The changes are reflected in the related
pada saat terjadinya. assumptions at the time of the occurrence.
Estimasi Umur Manfaat Aset Tetap dan Aset Estimated of Useful Lives of Property,
Takberwujud - Hak Konsesi Pengusahaan Equipment, and Intangible Asset - TTL, APBS
TTL, APBS dan BMS and BMS Concession Rights
Grup melakukan penelahaan berkala atas The Group periodically reviews the useful lives
masa manfaat ekonomis aset tetap dan hak of the fixed assets and concession rights
konsesi pengusahaan berdasarkan faktor - expectation based on technical specification
faktor seperti kondisi teknis perkembangan and technology development in the future and
teknologi di masa depan dan masa konsesi. the length of concession. Operating results in
Hasil operasi di masa depan akan dipengaruhi the future will be affected by the estimated
secara meterial atas perubahan estimasi ini changes of those factors. Carrying amount of
yang diakibatkan oleh perubahan faktor yang property, equipment, and intangible asset are
telah disebutkan di atas. Nilai tercatat aset disclosed in Notes 15 and 17.
tetap dan aset tidak berwujud disajikan di
Catatan 15 dan 17.

Pertimbangan Akuntansi yang Penting Critical Accounting Judgment (Continued)
(Lanjutan)
Estimasi Marjin Konstruksi Estimated of Construction Margin

Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan yang The accepted Interpretation of Accounting
berlaku mensyaratkan pendapatan konstruksi Standard required that the construction
diakui sebesar nilai wajarnya. Grup revenue recognized at their fair value. The
menentukan profit atau margin konstruksi Group does determined the profit or
dalam menghitung nilai wajar pendapatan construction margin in calculating the fair value
konstruksi tersebut berdasarkan estimasi of construction.
terbaik manajemen yang dihitung dengan
model tertentu.
Imbalan Kerja Employment Benefits

Nilai kini liabilitas imbalan pasca kerja The present value of the post-employment
tergantung pada beberapa faktor yang benefits obligations depends on a number of
ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan factors that are determined on an actuarial
beberapa asumsi. Asumsi yang digunakan basis using number of assumptions. The
untuk menentukan biaya (penghasilan) assumptions used in determining the net cost
pensiun neto mencakup tingkat diskonto. (income) for pensions include the discount rate.
Perubahan asumsi ini akan mempengaruhi Any changes in these assumptions will impact
jumlah tercatat imbalan pasca kerja. the carrying amount of post - employment
benefits obligations.
Grup menentukan tingkat diskonto yang sesuai The Group determines the appropriate discount
pada akhir periode pelaporan, yakni tingkat rate at the end of each reporting period. This is
suku bunga yang harus digunakan untuk the interest rate that should be used to
menentukan nilai kini arus kas keluar masa determine the present value of estimated future
depan estimasian yang diharapkan untuk cash outflows expected to be required to settle
menyelesaikan liabilitas. Dalam menentukan the obligations. In determining the appropriate
tingkat suku bunga yang sesuai, Perusahaan discount rate, the Company considers the
mempertimbangkan tingkat suku bunga interest rates of goverment bonds that are
obligasi pemerintah yang didominasikan dalam dominated in the currency in which the benefits
mata uang imbalan akan dibayar dan memiliki will be paid and that have terms to maturity
jangka waktu yang serupa dengan jangka approximates the terms of the related
waktu liabilitas yang terkait. obligation.
Asumsi kunci liabilitas imbalan pascakerja Key assumptions for post-employment benefit
sebagian ditentukan berdasarkan kondisi obligations are based in part on current market
pasar saat ini. conditions.
ii. Pertimbangan penting dalam penentuan ii. Significant Judgments in Determination of

kebijakan akuntansi Accounting Policy
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh These following judgments were made by
manajemen dalam rangka penerapan management in relation to the adoption of
kebijakan akuntansi Grup yang memiliki accounting policies of the Group which has the
pengaruh paling signifikan atas jumlah yang most significant impact on the recognized
diakui dalam laporan keuangan. amount in the financial statement.
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification Financial Asset and Liability
Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset The Company determines the classifications of
dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan certain assets and liabilities as financial assets
dan liabilitas keuangan dengan and financial liabilities by judging if they meet
mempertimbangkan bila definisi yang the definition set forth in PSAK No. 50 (Revised
ditetapkan PSAK No. 50 (Revisi 2014) 2014).
dipenuhi.

(Lanjutan)
Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas Accordingly, the financial assets and financial
keuangan diakui sesuai dengan kebijakan liabilities are accounted for in accordance with
akuntansi Perusahaan seperti diungkapkan the Company’s accounting policies disclosed in
pada Catatan 45. Note 45.
Cadangan kerugian nilai piutang The allowance of impairment of receivables

Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat The Group evaluates specific accounts where it
informasi bahwa pelanggan tertentu tidak has information that certain customers are
dapat memenuhi kewajiban keuangannya. unable to meet their financial obligations. In
Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, these cases, the Group uses judgment, based
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, on the best available acts and circumstances,
termasuk namun tidak terbatas pada, jangka including but not limited to, the length of its
waktu hubungan dengan pelanggan, kualitas relationship with the customer, quality of
jaminan yang diterima dan status kredit dari collateral received and the customer’s current
pelanggan berdasarkan catatan kredit pihak credit status based on any available third party
ketiga yang tersedia dan faktor pasar yang credit reports and known market factors, to
telah diketahui, untuk mencatat cadangan record specific allowance for customers against
yang spesifik atas jumlah piutang pelanggan amounts due to reduce its receivable amounts
guna mengurangi jumlah piutang yang that the Group expects to collect.
diharapkan dapat diterima oleh Grup.
Cadangan yang spesifik ini dievaluasi kembali These specific allowances are reevaluated and
dan disesuaikan jika tambahan informasi yang adjusted as additional information received
diterima mempengaruhi jumlah cadangan affects the amounts of allowance for
penurunan nilai piutang. impairment losses on trade receivables.
Bila Grup memutuskan bahwa tidak terdapat If the Group determines that no objective
bukti obyektif atas penurunan nilai pada evidence of impairment occured for an
evaluasi individual atas piutang usaha, baik individually assessed trade receivables,
yang nilainya signifikan maupun tidak, Grup whether significant or not, it includes the asset
menyertakannya dalam kelompok piutang in a group of financial assets with similar credit
usaha dengan risiko kredit yang serupa risk characteristics and collectively assesses
karakteristiknya dan melakukan evaluasi them for impairment. The characteristics
kolektif atas penurunan nilai. Karakteristik yang chosen are relevant to the estimation of future
dipilih mempengaruhi estimasi arus kas masa cash flows for groups of such trade receivables
depan atas kelompok piutang usaha tersebut by being indicative of the customers’ ability to
karena merupakan indikasi bagi kemampuan pay all amounts due.
pelanggan untuk melunasi jumlah terutang.
Arus kas masa depan pada kelompok piutang Future cash flows in a group of trade
usaha yang dievaluasi secara kolektif untuk receivables that are collectively evaluated for
penurunan nilai diestimasi berdasarkan impairment are estimated on the basis of
pengalaman kerugian historis bagi piutang historical loss experience for the trade
usaha dengan karakteristik risiko kredit yang receivables with credit risk characteristics
serupa dengan piutang usaha pada kelompok similar to those in the group.
tersebut.
Pengakuan dan Pengukuran Aset Recognition and Measurement of Intangible

Takberwujud Hak Konsesi - TTL, APBS dan Asset - TTL, APBS and BMS
BMS
ISAK No. 16 menjelaskan pendekatan untuk ISAK No. 16 outlines an approach to account
membukukan perjanjian konsesi jasa akibat for service concession arrangement arising
dari penyediaan jasa kepada publik. from entities providing public services.

(Lanjutan)
ISAK No. 16 mengatur bahwa operator (pihak ISAK No. 16 provides that the operator
penerima konsesi jasa) tidak membukukan (concession right beneficiary) should not
infrastruktur sebagai aset tetap, namun diakui account for the infrastructure as fixed assets,
sebagai aset keuangan dan/atau aset but should recognize a financial asset and/or
takberwujud. an intangible asset.
Kementrian Perhubungan Republik Indonesia Ministry of Transport of the Republic of

memberikan hak, kewajiban dan keistimewaan Indonesia granted the Group, the rights,
kepada Grup termasuk kewenangan dalam obligations and privileges including authority in
pendanaan, desain, konstruksi, operasi dan funance, design, construct, operate and
pemeliharaan Fasilitas Pelabuhan APBS, maintain the Port Facility of APBS, Lamong
Terminal Teluk Lamong (TTL), Terminal Bay Terminal (TTL), Manyar Berlian Terminal
Berlian Manyar (BMS) dan Terminal Gilimas (BMS) and Gilimas Terminal (Note 2r). Upon
(Catatan 2r). Pada akhir masa konsesi jasa, expiry of the service concession period, the
Kelompok Usaha harus menyerahkan Fasilitas Group shall handover the Port Facility to the
Pelabuhan kepada Kementrian Perhubungan Ministry of Transport of the Republic of
Republik Indonesia tanpa biaya, dalam Indonesia at no cost, in good operating
keadaan beroperasional dan kondisi yang baik, condition and conditions, including any and all
termasuk setiap dan semua tanah yang necessary land, employment, port facilities
diperlukan, pekerjaan, fasilitas pelabuhan yang directly related to the operation of the Port
secara langsung berkaitan dan berhubungan facility.
dengan pengoperasian fasilitas Pelabuhan.
Grup berpendapat bahwa Perjanjian Konsesi The Group has made judgment that the
memenuhi kriteria sebagai model aset Concession Agreement qualifies under the
takberwujud, di mana aset konsesi diakui intangible asset model, wherein the concession
sebagai aset takberwujud sesuai dengan asset is recognized as an intangible asset in
PSAK 19, “Aset Takberwujud”. accordance with PSAK 19, “Intangible Assets”.
Grup diharuskan oleh ISAK 16 untuk The Group is required by ISAK 16 to present
menyajikan unsur pendapatan yang an income line reflecting the income from
merefleksikan pendapatan dari jasa konstruksi construction or improvements to concession
atas aset konsesi atau peningkatan assets made during the year/period in the
kemampuan aset konsesi yang dilakukan consolidated statement of profit or loss and
selama tahun/periode berjalan pada laporan other comprehensive income. For the year
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain ended December 31, 2017, 2016 and
konsolidasian. Untuk tahun yang berakhir pada 2015, the Group recognized construction
tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, revenue amounting to Rp126,676,775,
Grup mengakui pendapatan dari jasa Rp1,299,565,577 and Rp1,785,768,720,
konstruksi atas aset konsesi masing masing respectively.
sebesar Rp126.676.775, Rp1.299.565.577 dan
Rp1.785.768.720.
Grup mengakui pendapatan konstruksi aset The Group recognizes construction revenue of
konsesi dan biaya konstruksi atas aset konsesi concession asset and construction costs of
sesuai dengan PSAK No. 34. Kelompok Usaha concession asset in accordance with PSAK No.
mengukur pendapatan konstruksi atas aset 34. The Group measures construction revenue
konsesi pada nilai wajar atas imbalan yang at the fair value of the consideration received or
diterima atau akan diterima dan menambahkan to be received and will add the margin, based
marjin, berdasarkan estimasi terbaik on management estimation calculated in
manajemen yang dihitung dengan model certain model, in determining the initial toll road
tertentu. tariff before the toll road is operated.

(Lanjutan)
Grup mengakui aset takberwujud sejauh Grup The Group recognized intangeble assets to the
memiliki hak (lisensi) untuk membebankan extent that the Group owner right (license) to
pengguna jasa publik. Suatu hak untuk charge the public. A right to charge users of the
membebankan pengguna jasa publik. Suatu public service. A right to charge users of the
hak untuk membebankan pengguna jasa public service is not an unconditional right to
publik bukan merupakan hak tanpa syarat receive cash because the amount depends on
untuk menerima kas kerena jumlahnya the extent to which the public using the service.
bergantung pada sejauh mana publik
menggunakan jasa.
Sifat imbalan yang diberikan oleh pemberi The nature of the rewards given by the
konsesi kepada Grup akan ditentukan dengan concession principal to the Group will be
mengacu pada syarat kontrak dan, jika ada, determined by reference to the terms of the
hukum kontrak yang relevan. contract and, if applicable, the relevant contract
law.
Provisi untuk biaya perbaikan alat fasilitas Provision for the cost of repair tool port facilities
pelabuhan dan docking kapal and ship docking
Grup melakukan penelaahan atas provisi biaya The Group assesses its provision for the cost
perbaikan alat fasilitas pelabuhan dan docking of repair tool port facilities and ship docking at
kapal pada akhir periode laporan. end of reporting period.
Dalam penentuan jumlah provisi untuk biaya Significant estimates and assumptions are
perbaikan alat fasilitas pelabuhan dan docking made in determining the provision for the cost
kapal diperlukan estimasi dan asumsi yang of repair tool port facilities and ship docking as
signifikan karena terdapat banyak faktor yang there are numerous factors that will affect the
mempengaruhi jumlah terhutang pada ultimate liability payable. These factors include
akhirnya. Faktor-faktor tersebut mencakup estimates of the extent and costs of activity
estimasi untuk waktu dan jumlah biaya untuk tools for port facility and vessel operations,
aktivitas alat fasiltas pelabuhan dan technological changes, regulatory changes,
operasional kapal, perubahan teknologi, cost increases as compared to the inflation
perubahan peraturan, peningkatan biaya rates and changes in discount rates. Those
dibandingkan dengan tingkat inflasi dan uncertainties may result in future actual
perubahan tingkat bunga diskonto. expenditure different from the amounts
Ketidakpastian tersebut dapat mengakibatkan currently provided. The provision at end of
jumlah pengeluaran aktual di masa mendatang reporting period represents management’s best
dapat berbeda dengan jumlah yang estimate of the present value of the future
dicadangkan saat ini. Jumlah provisi pada restoration costs required.
akhir periode pelaporan merupakan estimasi
terbaik manajemen atas nilai kini dari biaya
perbaikan masa mendatang yang diperlukan.

49. Informasi Penting Lainnya 49. Other Important Information

1. Pada tahun 2012, Perusahaan memperoleh 1. In 2012, the Company obtained grant X-Ray
Hibah peralatan X-Ray and CCTV pada equipment and CCTV in Banjarmasin branch,
cabang Banjarmasin, Tanjung Emas - Tanjung Emas - Semarang and Tanjung Benoa
Semarang dan Tanjung Benoa - Bali dari - Bali from General Director of Sea Transport,
Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Ministry of Transportation, which are not yet
Perhubungan yang belum dapat dioperasikan put into operation because it has not been
(kecuali X-Ray di Benoa) karena saat ini belum received by the Company (Except X-Ray at
ditetapkan /diserahterimakan kepada Benoa). The Company has confirmed the
Perusahaan. Atas hal tersebut Perusahaan status of the equipments through the
telah mengkonfirmasikan status peralatan Company's President letter to General Director
tersebut melalui Surat Dirut Perusahaan of Sea Transport, Ministry of Transportation,
kepada Dirjen Perhubungan Laut Kementerian No. 05.0203/09/PIII-2012 dated August 31,
Perhubungan No. 05.0203/09/PIII-2012 2012. Based on that letter, a meeting was also
tanggal 31 Agustus 2012 dan berdasarkan conducted by the Ministry of Transportation on
Surat tersebut juga telah diadakan rapat oleh Thursday, December 13, 2012, to discuss the
Kementerian Perhubungan pada hari Kamis, status of the equipments.
13 Desember 2012, dengan membahas status
peralatan tersebut.
Berdasarkan Surat dari Kementerian Based on the letter from General Directorate of
Perhubungan Direktorat Jenderal Sea Transport, Ministry of Transportation,
Perhubungan Laut No. UM.002/8/9/DJPL.13 No. UM.002/8/9/DJPL.13 dated February 14,
tanggal 14 Februari 2013 perihal 2013 regarding the notification on Follow-up
pemberitahuan Tindak lanjut For The Project For The Project Improvement of Port Security
For Improvement of Port Security System System informed that it is currently under
diinformasikan bahwa pada saat ini sedang process of making Operational Handover
dalam pelaksanaan proses pembuatan Berita (Bastro) in the Ministry of Transportation which
Acara Serah Terima Operasional (Bastro) di will be further processed into PMN (State
Kementerian Perhubungan yang selanjutnya Capital) and will be handed over to the
akan di proses menjadi PMN (Penyertaan company.
Modal Negara) dan selanjutnya akan
diserahterimakan kepada perusahaan.
2. Berkaitan dengan penggunaan tanah HPL 2. In connection with the Company's use of the
milik Perusahaan yang digunakan untuk HPL land used for the construction of highways
pembangunan jalan tol Nusa Dua - Ngurah Rai Nusa Dua - Ngurah Rai - Benoa PT Jasamarga
- Benoa oleh PT Jasamarga Bali Tol (Entitas Bali Tol (Associate), Land Acquisition Team toll
Asosiasi), Tim Pengadaan Tanah Ruas jalan road section Nusa Dua - Ngurah Rai - Benoa
Tol Nusa Dua - Ngurah Rai - Benoa (TPT) (TPT) delivered a letter to the Head of Sub
menyampaikan surat ke Kasubdit Pengadaan Land Acquisition Department of Public Works
Tanah Departemen Pekerjaan Umum regarding the data collection as follows:
mengenai hal pendataan sbb :
Pemilik/landowners Luas/land area NJOP Apraisal Keterangan/Information
PT Pelindo III (darat /land ) 522 m2 /sqm 1,227,744,000 2,589,120,000
Dalam proses P2T/
PT Pelindo III (perairan/ waters ) 2
41.490 m /sqm - - In the process P2T
Kesimpulan Rapat Pembahasan Pembebasan HPL Land Acquisition Discussion Meeting,

Tanah HPL, tanggal 31 Oktober 2013 : dated October 31, 2013 stated that:
a. Ada persepsi berbeda terhadap a. There are different perceptions on the UGR
mekanisme perhitungan nilai UGR value calculation mechanism of the control
terhadap penguasaan obyek tanah HPL. of HPL ground objects.

49. Informasi Penting Lainnya (Lanjutan) 49. Other Important Information (Continued)
b. Untuk tanah perairan dangkal yang b. For the management of shallow water soil
pengelolaannya adalah menjadi tanggung which is the responsibility of the Company
jawab Perusahaan Cabang Benoa, saat Branch Benoa decided that due to the
dipergunakan (ditimbun) tanah tersebut condition of the soil that is still watery when
masih merupakan perairan sehingga used the UGR value has to be ignored.
luasan yang terpakai tidak diperhitungkan
nilai UGR nya tetapi dilaporkan luas
pemanfaatanya kepada atasan.
c. Sepakat untuk kepastian dalam c. Agrees to certainty in decision making and
mengambil keputusan dan untuk establish the UGR granting HPL the use of
menetapkan pemberian UGR terhadap the land, TPT and PLT to inquire directions
tanah HPL yang dipakai jalan TPT dan from BPKP.
P2T akan meminta petunjuk kepada
BPKP.
Kesimpulan rapat pada point 3 tersebut di Conclusion of the meeting on point 3,

atas, telah diperoleh jawaban dari Badan resolution has been obtained from Financial
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan and Development Supervisory Agency (BPKP)
(BPKP) tanggal 31 Desember 2013 No.SR- dated December 31, 2013 No. SR-
10/D1/03/2013, perihal Pendapat atas 10/D1/03/2013, regarding the above Opinion
Permasalahan Pengadaan Tanah pada Jalan on Issues on Toll Road Land Acquisition Nusa
Tol Nusa Dua - Ngurah Rai - Benoa (Jalan Tol Dua - Ngurah Rai - Benoa (Toll Road
Mandara), yang antara lain menyebutkan Mandara), which among other things states
Sesuai dengan Undang-Undang No 5 tahun that in accordance with the Law No. 5 of 1960
1960 tentang peraturan dasar pokok - pokok on the basis of the basic rules - Agrarian, of
Agraria, dimana pada pasal 16 ayat (1) which Article 16 paragraph (1) states that rights
menyatakan bahwa hak pengelolaan lahan are not included in land management rights
tidak termasuk dalam hak-hak atas tanah. ground. Compensation can be given related to
Pemberian ganti rugi yang dapat diberikan land management rights in accordance with the
terkait hak pengelolaan lahan sesuai dengan regulations from the head of Badan
peraturan kepala Badan Pertanahan Nasional Pertanahan Nasional above in Article 43
tersebut di atas pada pasal 43 ayat (2) dan (3) paragraph (2) and (3) payment of just
hanya pembayaran ganti rugi atas hak pakai compensation for the right to use or the right to
atau hak guna bangunan di atas tanah hak build on land management rights, and
pengelolaan, dan ganti rugi atas bangunan dan compensation for buildings and or plants or
atau tanaman dan atau benda benda lain yang objects and other objects relating to land in the
berkaitan dengan tanah di atas tanah hak land use rights or the right to build on land with
pakai atau hak guna bangunan yang diberikan granted management rights.
di atas tanah hak pengelolaan.
Berkenaan dengan diterimanya surat dari With regards to the letter from the BPK, the
BPKP tersebut, manajemen JBT akan segera JBT’s management immediately follow the
menindaklanjuti pendapat BPKP tersebut opinion of BPKP during the discussion over the
dengan melakukan pembahasan dengan Tim issue of the Land Acquisition Team toll road
Pengadaan Tanah Ruas jalan Tol Nusa Dua - section Nusa Dua - Ngurah Rai - Benoa (TPT)
Ngurah Rai - Benoa (TPT) dan hasilnya akan and the results were submitted to the Board
disampaikan kepada Dewan Komisaris dan and Shareholders of the JBT.
Pemegang saham JBT.
Sampai dengan tanggal Laporan ini, As of the date of this Report, the decision of
keputusan uang ganti rugi terhadap tanah Hak compensation for the Land Management
Pengelolaan Lahan (HPL) milik Perusahaan Rights (HPL) of the Company is still in the
tersebut masih dalam proses menunggu process of awaiting direction from the
arahan dari Direktorat Jenderal Bina Marga Directorate General of Highways Ministry of
Kementerian Pekerjaan Umum dan Public Works and Public Housing.
Perumahan Rakyat.

3. Rencana Proyek reklamasi di Teluk Benoa, 3. The reclamation project plan at Teluk Benoa,
Kabupaten Badung, Bali menimbulkan Badung District, Bali, brought pros and cons
pendapat pro dan kontra karena berbagai due to various considerations and the future
pertimbangan serta dampaknya kedepan. impacts.
Kondisi tersebut secara tidak langsung juga The situation and condition indirectly have
berdampak terhadap Rencana Investasi impacts on the Plan of Benoa Port Investment
pengembangan Pelabuhan Benoa yang Development carried out by the company,
dilakukan Perusahaan, diantaranya adalah among others:
sebagai berikut:
a. Keterlambatan pelaksanaan investasi a. The delay of the investment for pool
pengerukan kolam dan turning basin dan dredging and turning basin and South
Dermaga Selatan - 12 M LWS sebagai Dermaga - 12 M LWS as part of the
bagian dari program pengembangan Benoa Port Development Program as the
Pelabuhan Benoa sebagai Tourism Hub Tourism Hub and the development of
dan pengembangan Zona Terminal Energi. energy terminal zone.
b. Pekerjaan Pembangunan Dermaga Curah b. The Development of Curah Cair Dock and
Cair dan Gas Pelabuhan Benoa. Benoa Gas Port.
Keterlambatan tersebut dikarenakan belum The delay is due the fact that the permit has
terbitnya perijinan, yang disebabkan oleh : not been issued yet which is caused by:
a. Rencana Induk Pelabuhan Benoa belum a. The Master Plan of Benoa has not been
ditetapkan oleh Menteri Perhubungan settled by Minister of Transportation
karena masih menunggu rekomendasi because the ministry is waiting for the
Walikota Denpasar; recommendation of the Mayor of
Denpasar;
b. Studi Lingkungan (Amdal Kawasan) masih b. The environmental studies cannot be
belum dapat diproses lebih lanjut karena processed further because Master Plan of
masih belum adanya penetapan Rencana Benoa has not been settled yet;
Induk Pelabuhan Benoa;
c. Surat Ijin Kerja Keruk (SIKK) dan Ijin c. The Permit Letter of Dredging work and
Pembangunan Dermaga belum dapat the Permit of dock Building have not
diterbitkan oleh Kementrian Perhubungan been issued by the Ministry of
karena masih menunggu adanya studi Transportation because the ministry is
lingkungan dari RIP yang telah ditetapkan. still waiting for the environmental study
from the Master Plan of Development
which has been settled.
Keterlambatan tersebut menyebabkan potensi: The delay has caused the following
potentials:
a. Tidak tercapainya rencana untuk melayani a. Not reaching the plan to serve cruise ship
kapal pesiar dengan kapasitas 3.000 with capacity 3,000 passengers (LOA 300
penumpang (LOA 300 m) yang selama ini m) which has been served with anchored
dilayani dengan berlabuh dan ditransfer and transferred by boat because of limited
menggunakan tender boat karena depth of pool and turning basin (swivel
keterbatasan kedalaman kolam dan pool);
turning basin (kolam putar);
b. Terlambatnya program penyediaan b. The delay in the program of providing
fasilitas Terminal Energi sebagai bagian Energy Terminal facilities as part of the
dari Program Nasional untuk konversi National Program for energy conversion for
energi untuk pembangkit listrik yang power plants that previously used diesel
sebelumnya menggunakan solar (HSD) (HSD) to use natural gas is cheaper.
menjadi menggunakan gas alam (natural
gas) yang lebih murah.

Atas kondisi tersebut Manajemen Perusahaan Considering those conditons, the

telah melakukan beberapa hal sebagai berikut: management of the Company has taken the
following steps:
a. Berkoordinasi intensif dengan KSOP a. Coordinate intensively with “KSOP”
Benoa dalam pengurusannya rekomendasi Benoa to deal with the process of the
Walikota Denpasar terhadap Rencana recommendation regarding Master Pan of
Induk Pelabuhan Benoa. Benoa from Denpasar Mayor.
b. Menyusun dokumen studi AMDAL b. Arrange the document of area
Kawasan yang saat ini sudah dilakukan environmental study which at present is
sidang Kerangka Acuan Analisa Dampak trial and will refer to the Outline of
Lingkungan (KA-ANDAL) serta akan Environmental Impact Analysis Reference
menyusun UKL-UPL di BLH Kota (KA-ANDAL) and arrange the UKL –UPL
Denpasar sebagai percepatan pemenuhan at the law firm Denpasar in order to
persyaratan lingkungan terhadap accelerate the environment requiremen for
pekerjaan pengerukan Turning Basin dan the dredging work and turning Basin and
Dermaga Selatan serta pembangunan South Quay, and the development of
dermaga Curah Cair dan Gas Pelabuhan Curah Cair and Benoa Gas Energy.
Benoa.
c. Melengkapi persyaratan yang diperlukan c. Completing the requirements required for
untuk Surat Ijin Kerja Keruk sesuai the Performance Work Permit under
Permenhub Nomor: PM 74 Tahun 2014 Regulation of the Minister of Transportation
tentang perubahan atas Permenhub Number: PM 74 of 2014 regarding the
nomor: PM 52 Tahun 2011 tentang amendment to Minister of Transportation
pengerukan dan reklamasi serta untuk Number: PM 52 Year 2011 regarding
perijinan pembangunan Dermaga Curah dredging and reclamation as well as for the
Cair dan Gas Pelabuhan Benoa. construction permit of the Liquid and Gas
Benoa Ports Harbor.
d. Telah diterbitkan Surat Direktur Jenderal d. There has been an issu of the Letter of
Perhubungan Laut kepada Deputi Menteri Directorate General of Marine
Lingkungan Hidup Bidang Tata Transportation and addressed to the
Lingkungan KLH No.PP.40/1/17/Dp-15 Minister of Life Environment specifically
tanggal 28 Januari 2015 perihal Rencana Directorate of Environment Structure
Pengembangan Pelabuhan Benoa, yang No.PP.40/1/17/Dp-15 dated January 28,
menyatakan bahwa sehubungan dengan 2015 regarding Benoa Port Development
RIP Benoa yang masih dalam proses Plan, which stated that since the master
penetapan Menhub, dokumen RIP Benoa plan of Benoa is still in process in the
dapat dijadikan pedoman dalam Studi ministry of transportation, the document of
Lingkungan Hidup (AMDAL) Benoa Master Plan can be used as the
pengembangan Pelabuhan Benoa, guideline in the Life Environment Study
sehingga kegiatan pengembangan (AMDAL) for Benoa Port development so
Pelabuhan Benoa dapat berjalan secara that the development activity of Benoa
paralel. Port can be carried out simultaneously.
Dengan telah dikeluarkannya surat dari Dirjen Because of the issue of the letter from the
Direktur Jenderal Perhubungan Laut tersebut, Directorate General of Marine Transportation
pelaksanaan sidang Amdal kawasan yang mentioned above, the trial of AMDAL/
sebelumnya terhenti dapat dilanjutkan dan environment impact analyisis which was
direncanakan sidang komisi penilai Amdal stopped, can be continued and the trial of
pada bulan Februari 2015, sehingga ijin-ijin the AMDAL examiner commission, is
yang memerlukan dokumen lingkungan dapat scheduled for February 2015 and therefore, all
pula diupayakan pemenuhannya. the permits/ licenses requiring environment
document can be accomplished.

4. Sehubungan dengan Rencana Perusahaan 4. In conjunction with the Company Plan to build
untuk membangun dan mengembangkan and develop Port of Lembar by constructing a
Pelabuhan Lembar dengan membangun new terminal in Gilimas, West Nusa Tenggara
terminal baru di Gilimas, Nusa Tenggara Barat as a multifunction terminal to support the
sebagai Terminal multifungsi guna menunjang enhancement of integrated services, the
peningkatan pelayanan yang terintegrasi, Terminal is divided into passenger terminal,
dimana Terminal terbagi menjadi terminal marina (yacht and cruise), and for goods
penumpang, marina (yacht dancruise) dan (container). Based on the decision of the West
terminal barang (petikemas). Berdasarkan Nusa Tenggara Investment Coordinating Board
pada keputusan Badan Koordinasi and Licensing Agency No 503/02-V / 03 / IPR /
Penanaman Modal dan Perijinan terpadu BKPM & PT / 2016 dated May 11, 2016, the
Propinsi Nusa Tenggara Barat Nomor : Company obtained an Utilization Permit for the
503/02-V/03/IPR/BKPM&PT/ 2016 tanggal 11 Port of Gilimas –Lembar Development Activity
Mei 2016, Perusahaan memperoleh Ijin Plan.
Pemanfaatan Ruang Rencana Kegiatan
Pengembangan Pelabuhan Gilimas - Lembar.
Perusahaan menyampaikan Surat kepada The Company submitted a Letter to

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Harbourmaster Office and the Lembar Port
Pelabuhan Lembar pada tanggal 10 April Authority on April 10, 2017 No.PM.03 / 05.P.III-
2017 No.PM.03/05.P.III-2017, perihal 2017, regarding the request of the Gilimas
permohonan Konsesi Terminal Gilimas di Terminal Concession at the Port of Lembar that
Pelabuhan Lembar, bahwa Perusahaan the Company submitted the Concession Fee
menyampaikan usulan Fee Konsesi proposal for maximum 2.5% with a term of
maksimum 2,5% dengan jangka waktu Concession for 78 Years which had been
Konsesi selama 78 Tahun. Diamana telah responded by the Ministry of Transportation,
ditanggapi oleh Kementrian Perhubungan Directorate Genderal of Sea Transport, Office
Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kantor of the Kesyahbendaharaan and the Port of
Kesyahbaran dan Otoritas Pelabuhan Lembar Lembar Authority through the Letter No.
melalui Surat Nomor UM.003/01/09/KSOP.Lbr- UM.003 / 01/09 / KSOP.Lbr-2017 dated April
2017 tanggal 10 April 2017. 10, 2017.
Berdasarkan Berita Acara Pembahasan Based on the Minutes of Discussion on the

Penunjukan Perusahaan untuk Konsesi Appointment of the Company for the Operation
Pengoperasian Terminal Gilimas di Pelabuhan Concession of Gilimas Terminal at Port of
Lembar BA.352/TR.0201/P.III-2017 tanggal 29 Lembar BA.352 / TR.0201 / P.III-2017 dated
Mei 2017 antara Perusahaan dengan May 29, 2017 between the Company with the
Kementrian Perhubungan dengan hasil Ministry of Transportation with the results as
pembahasan sebagai berikut : follows:
a. Permohonan konsesi Perusahaan perlu a. The Company concession request needed
dilengkapi review BPKP; to be completed with BPKP review;
b. Perusahaan melalui KSOP Lembar b. The Company through KSOP Lembar
mengajukan surat permohonan review submitted application letter for concession
konsesi kepada BPKP; review to BPKP;
c. Setelah diterbitkan review BPKP, akan c. After the BPKP review was published, the
segera dilakukan penunjukan kepada appointment of the Company as the port
Perusahaan untuk mengusahakan jasa services in Gilimas Terminal shall be made
kepelabuhan di Terminal Gilimas dengan by signing the Concession Agreement;
menandatangi Perjanjian Konsesi;
d. Dilakukan penyusunan draft Konsesi d. The draft of Gilimas Port Concession was
Pelabuhan Gilimas yang selesai prepared and completed in early June of
pembahasannya di awal Juni 2017. 2017.

Berdasarkan Surat Direktur Komersial dan Based on Letter of Commercial and

Operasional Kepada BPKP Jawa Timur Operational Director to BPKP East Java Head
Kepada Kepala BPKP Perwakilan Provinsi of BPKP Representative of East Java Province
Jawa Timur tanggal 31 Mei 2017 on May 31, 2017 No.KU.0102/03/P.III-2017
No.KU.0102/03/P.III-2017 perihal Permohonan concerning Application of review of fairness of
review atas kewajaran nilai dan jangka waktu value and term of concession in the framework
konsesi dalam rangka pengusahaan Terminal of concession of Gilimas Terminal - Lembar,
Gilimas - Pelabuhan Lembar, disampaikan several things were put forward and deliverd
beberapa hal sebagai berikut: as seen below:
a. Dilakukan penyusunan draft konsesi a. Conducted draft of Gilimas Port concession
Pelabuhan Gilimas yang selesai completing the discussion in early June
pembahasannya di awal Juni 2017; 2017;
b. Perusahaan berencana untuk melakukan b. The Company was planning to develop the
pembangunan Terminal Gilimas di Gilimas Terminal at Lembar to be able to
Pelabuhan Lembar untuk dapat improve services for Foreign Cruise Ship,
meningkatkan pelayanan pada Kapal Domestic Passenger Ship and Container;
Pesiar Asing, Kapang Penumpang
Domestik dan Petikemas;
c. Berdasarkan hasil studi, maka c. Based on the result of the study,
Perusahaan telah mengajukan permohonan the Company has applied for concession to
konsesi kepada Kementerian Perhubungan the Ministry of Transportation in this case
dalam hal ini Kantor Syahbandar dan Syahbandar Office and Port Authority
Otoritas Pelabuhan (KSOP) Lembar sesuai (KSOP) Lembar in accordance with Letter
dengan Surat Direksi No.PM.03/05/P.III- of Directors Number: PM.03/05/P.III- 2017
2017 tanggal 10 April 2017 perihal dated April 10, 2017 regarding the Gilimas
Permohonan Konsesi Terminal Gilimas di Terminal Concession Application at thePort
Pelabuhan Lembar dengan Fee Konsesi of Lembar with the Fee of Concession
adalah maksimum sebesar 2,5% dan 2.5% at maximum and the concession
jangka waktu konsesi adalah selama 78 period was for 78 Years;
Tahun;
d. Sesuai dengan hasil Rapat, bahwa d. In accordance with the results of the
Kementrian Perhubungan meminta untuk Meeting, the Ministry of Transportation
dapat dilakukan review atas Kewajaran nilai requested a review of the Fairness of the
dan jangka waktu konsesi Pengusahaan value and term of concession of Gilimas
Terminal Gilimas di Pelabuhan Lembar atas Terminalat the Port of Lembar upon
permohonan Perusahaan yang application of the Company based on the
berdasarkan pada hasil dan kajian yang results and studies conducted by the LPEP
telah dilakukan oleh LPEP Fakultas Faculty of Economics and Business
Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga. Airlangga University.
Berdasarkan Surat Kepala Kantor Based on the Letter of the Harbourmaster

Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Office and the Lembar Port Authority to the
Lembar Kepada Kepala BPKP Perwakilan Head of BPKP Representative of East Java
Provinsi Jawa Timur tanggal 6 Juni 2017 Province on June 6, 2017
No.UM.001/01/05KSOP.Lbr-2017 perihal No.UM.001/01/05KSOP.Lbr-2017 concerning
Permohonan Review BPKP terhadap Konsesi Application of Review of BPKP to Terminal
Terminal Gilimas Pelabuhan Lembar. Concession of Gilimas - Lembar.

Berdasarkan Laporan Hasil Reviu BPKP, Based on BPKP Report of Review Result,
Perhitungan Konsesi Terminal Gilimas Calculation of Terminal Concession of Gilimas-
Pelabuhan Lembar yang dikelola oleh Lembar managed by the Company No.LR
Perusahaan No.LR860/PW13/2/2017 tanggal 2 860/PW13/2/2017 dated November 2, 2017,
November 2017, Jangka waktu konsesi The concession period was proposed for 59
diusulkan selama 59 tahun. years.
Berdasarkan Surat Direksi Perusahaan kepada Based on Letter of the Board of Directors of
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas the Company to Harbourmaster Office and
Pelabuhan Lembar No.PM.03/42/P.III-2017 Lembar Port Authority No.PM.03/42/P.III-2017
tanggal 21 Desember 2017, menyampaikan dated December 21, 2017, the review result of
hasil review Masa Konsesi terminal Gilimas Gilimas terminal of Lembar Concession Period
Pelabuhan Lembar dari PBKP bahwa Jangka of PBKP was submitted that the proposed
waktu konsesi diusulkan 59 Tahun serta Concession is 59 Years as well as the
permohonan Penetapan Masa Konsesi. Application for the Stipulation of the
Concession Period.
Surat Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Letter of Harbourmaster Office and the Lembar
Otoritas Pelabuhan Lembar Kepada Direktur Port Authority to the Director General of Sea
Jenderal Perhubungan Laut No.UM.003/01/20/ Transport No. UM.003/01/20/KSOP-.Lbr-2017
KSOP-Lbr-2017 tanggal 29 Desember 2017 dated December 29, 2017 concerning the
perihal menyampaikan laporan hasil review submission of BPKP review report to the
BPKP kepada Dirjen Hubla sebagai Director General of Sea Transport as
kelengkapan data dukung dalam pemberian completion of supporting data in granting
konsesi kepada Perusahaan. concession to the Company.
5. Pada tanggal 19 September 2017, DP World 5. On September 19, 2017, DP World Asia
Asia Holdings Limited bersurat kepada Holdings Limited sent a letter to the Company
Perusahaan Perihal Closing Out Process of regarding Closing Out Process of PT Terminal
PT Terminal Petikemas Surabaya, dengan Petikemas Surabaya, with the following items:
pokok-pokok sebagai berikut:
1. Mulai dilakukannya proses persiapan 1. Starting the process of preparation for the
pengakhiran kerjasama pengoperasian termination of cooperation of PT TPS
PT TPS yang sedianya akan berakhir pada which was originally to end in 2019;
tahun 2019;
2. Adanya mekanisme penjualan saham DP 2. There was a mechanism of the sale of
World di PT TPS kepada Perusahaan shares of DP World in PT TPS to the
sehingga pengakhiran kerjasama tidak Company so that the termination of
akan menghilangkan eksistensi PT TPS; cooperation will not eliminate the existence
of PT TPS;
3. Mekanisme penjualan saham dan 3. The mechanism of share sale and
pengakhiran kerjsama akan disepakati oleh termination of cooperation will be agreed
Perusahaan dan DP World selambat- upon by the Company and DP World no
lambatnya pada akhir tahun 2017. later than the end of 2017.

6. Sesuai Surat Perusahaan kepada DP World 6. In accordance with the Letter of the Company
No.HK.0501/173/P.III-2017 tanggal 9 Oktober to DP World No HK.0501/173/P.III-2017 dated
2017 Perihal Cooperation Closing Process of October 9, 2017 regarding Cooperation Closing
PT Terminal Petikemas Surabaya, Process of PT Terminal Petikemas Surabaya,
disampaikan bahwa sesuai usulan DP World it was stated that according to DP World
sebagaimana butir 1 di atas, dan telah proposal as point 1 above, and has been
dilakukan pembahasan antara Perusahaan discussed between the Company and
dan DP World pada tanggal 29 September DP World on September 29, 2017 in Hong
2017 di Hongkong dengan rencana proses Kong with a plan to terminate the operation of
pengakhiran kerjasama pengoperasian PT TPS as follows:
PT TPS sebagai berikut :
1. Proses pengakhiran kerjasama akan 1. The process of termination of cooperation
dilakukan dengan mekanisme pengalihan shall be carried out by the mechanism of
saham DP World di PT TPS sesuai dengan transfer of DP World shares in PT TPS in
ketentuan hukum yang berlaku di accordance with the provisions of
Indonesia, yang akan dikonsultasikan Indonesian law, which would be consulted
dengan konsultan hukum dan konsultan with legal consultants and other relevant
terkait lainnya; consultants;
2. PT TPS akan tetap beroperasi dan hanya 2. PT TPS would continue to operate and
terdapat perubahan pemegang saham; there was only a change in the
shareholders;
3. Nilai saham DP World di PT TPS yang akan 3. The value of DP World shares in PT TPS to
dialihkan kepada Perusahaan dihitung be transferred to the Company shall be
berdasarkan nilai likuidasi yang seharusnya calculated based on the value of liquidation
diterima DP World pada saat berakhirnya that DP World should have received at the
jangka waktu kerjasama; end of the term of the cooperation;
4. Direncanakan akan ditandatangani 4. There was a plan to sign a Settlement
Perjanjian Penyelesaian (Settlement Agreement between the Company and DP
Agreement) antara Perusahaan dan DP World before the end of 2017;
World sebelum berakhirnya tahun 2017;
5. Seluruh proses pengakhiran kerjasama 5. The entire process of termination of
akan diselesaikan dan berlaku efektif pada cooperation would be completed and
tanggal 29 April 2019. effective on April 29, 2019.
7. Sesuai Surat No.HK.0501/178/P.III-2017 7. In accordance with the Letter No: HK.0501/178/

tanggal 9 Oktober 2017 Perusahaan telah P.III-2017 dated October 9, 2017 the Company
menyampaikan Surat kepada Dewan had submitted a Letter to the Board of
Komisaris Perihal Permohonan Tanggapan Commissioners regarding Written Response
Tertulis atas Proses Pengakhiran Kerjasama Request for Termination of Cooperation
Pengoperasian PT TPS. Process of PT TPS.
8. Dewan Komisaris Perusahaan telah 8. The Board of Commissioners of the Company

memberikan tanggapan tertulis melalui had issued a written response through Letter
Surat No.UM-224/11/DK.P.III/2017 tanggal NoUM-224/11/DK.P.III/2017 dated November
2 November 2017 Perihal Tanggapan Dewan 2, 2017 regarding the Response of the Board
Komisaris atas Usulan Proses Pengakhiran of Commissioners on the Proposal of
Kerjasama Pengoperasian PT Terminal Termination of Cooperation Process of
Petikemas Surabaya. Melalui surat tersebut, PT Terminal Petikemas Surabaya. Through this
Dewan Komisaris Perusahaan pada prinsipnya letter, the Board of Commissioners of the
mendukung usulan Perusahaan untuk proses Company in principle supports the proposal of
pengakhiran kerjasama pengoperasian the Company for the process of termination of
PT TPS dengan memperhatikan hal-hal cooperation of PT TPS but should consider
sebagai berikut: the following matters:

1. Penunjukan Konsultan Pendamping dalam 1. Appointment of Auxiliary Consultant in

rangka pengakhiran kerjasama termination of cooperation of PT TPS
pengoperasian PT TPS harus sesuai should be in accordance with good
dengan tata kelola perusahaan yang baik corporate governance and prevailing
dan ketentuan yang berlaku; provisions;
2. Perhitungan nilai likuidasi dilakukan oleh 2. The calculation of the value of liquidation
penilai independen yang disepakati antara shall be conducted by an independent
Perusahaan dan DP World; appraiser agreed between the Company
and DP World;
3. Dalam penetapan nilai saham DP World di 3. In determining the value of shares of DP
PT TPS, Direksi agar menggunakan prinsip World in PT TPS, the Board of Directors
kehati-hatian dan telah mempertimbangkan need o use the principles of prudence and
seluruh aspek yang berpotensi has considered all aspects that potentially
menimbulkan kerugian perusahaan dan cause losses of the company and the
kepentingan negara. interests of the state.
9. Dalam pelaksanaan Proses Pengakhiran 9. In the execution of the Cooperation

Kerjasama Pengoperasian PT TPS, Direksi Termination Process of PT TPS, the Directors
Perusahaan telah menandatangani Pakta of the Company have signed the Integrity Pact
Integritas No.HK.01/28.1/P.III-2017 tanggal No. HK.01/28.1/P.III-2017 dated November 20,
20 November 2017 yang berisi komitmen 2017 which contains the commitments of the
Direksi sebagai berikut : Board of Directors as follows:
1. Direksi Perusahaan taat terhadap Undang- 1. The Board of Directors of the Company is in
Undang No.40 Tahun 2007 tentang compliance with Law No. 40 Year 2007
Perseroan Terbatas dan Peraturan regarding Limited Liability Company and
Perundang-undangan lainnya; other Laws and Regulations;
2. Direksi Perusahaan mencegah terjadinya 2. The Directors of the Company prevent
Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN); Corruption, Collusion and Nepotism (KKN);
3. Direksi Perusahaan meningkatkan kualitas 3. The Board of Directors of the Company
pengelolaan dan pola kerja perusahaan improves the quality of management and
yang didasarkan pada prinsip-prinsip Good corporate work pattern based on the
Corporate Governance (GCG) secara principles of Good Corporate Governance
berkesinambungan; (GCG) on an ongoing basis;
4. Apabila Direksi Perusahaan melanggar hal- 4. If the Board of Directors of the Company
hal yang telah dinyatakan dalam Pakta violates the matters stated in this Integrity
Integritas ini, bersedia dikenakan sanksi Pact, they are prepared to be subject to
moral, sanksi administrasi serta dituntut moral sanctions, administrative sanctions
sesuai dengan ketentuan peraturan and prosecuted in accordance with the
perundang-undangan yang berlaku. provisions of applicable laws.
10. Setelah Perusahaan memperoleh Tanggapan 10. After the Company obtained a written response
tertulis dari Dewan Komisaris, melalui from the Board of Commissioners, through
Surat No.UM-224/11/DK.P.III/2017 tanggal Letter No.UM-224/11/DK.P.III/2017 dated
2 November 2017, Perusahaan mengirimkan November 2, 2017, the Company submitted an
permohonan persetujuan atas Proses application for Termination of Cooperation
Pengakhiran Kerjasama Pengoperasian Contract of PT Terminal Petikemas Surabaya
PT Terminal Petikemas Surabaya kepada to Minister of SOE through Letter No. HK.0501
Menteri BUMN melalui Surat / 243 / P.III-2017 dated November 24, 2017.
No.HK.0501/243/P.III-2017 tanggal
24 November 2017.

Pada saat ini, Perusahaan tengah menunggu The Company is currently waiting for the
Persetujuan Menteri BUMN yang diperkirakan approval from the Minister of State-Owned
akan terbit pada akhir Januari 2018. Setelah Enterprises which is expected to be issued by
terbit Persetujuan Menteri BUMN, maka the end of January 2018. After the issuance of
langkah selanjutnya adalah penandatanganan the approval of the Minister of State-Owned
Settlement Agreement (Perjanjian Enterprises, the next step is the signing of the
Penyelesaian) dan Conditional Share and Settlement Agreement and Conditional Share
Purchase Agreement (Perjanjian Jual Beli and Purchase Agreement (Conditional Share
Saham Bersyarat) oleh Perusahaan dan DP and Purchase Agreement) by the Company
World. and DP World.
11. Penguasaan hak atas tanah yang tumpang 11. The overlapped in committing the occupation
tindih sebagaimana hasil pemeriksaan Badan towards the rights for the land utility as
Pemeriksa Keuangan RI No.31/S/VIIXV.2/ mentioned in the report No.31/S/VIIXV.2/
02/2005 tanggal 14 Februari 2005 sebagai 02.2005 dated February 14, 2005 of Supreme
berikut: Auditor Agency described as follows:
a) Sebagian tanah Hak Pengelolaan (HPL) a) Parts of land management right (HPL) of
Perusahaan di Pelabuhan Cabang the Company at Tanjung Emas Port of
Tanjung Emas Semarang yang juga Semarang was recorded and noted as the
dicatat sebagai aset PT Pertamina UPPDN assets of PT Pertamina Regional
IV Semarang dengan nilai kurang lebih Marketing Unit IV (UPPDN IV) of
Rp40.200.000. Semarang with value approximately
Rp40,200,000.
b) Sebagian tanah Hak Pengelolaan (HPL) b) Parts of land management right (HPL) at
Perusahaan di Pelabuhan Cabang Tanjung Emas of Semarang was occupied
Tanjung Emas Semarang dikuasai oleh and claimed by residents with Certificates
penduduk dan telah diterbitkan Sertifikat of Ownership released by District Land
Hak Milik oleh Kantor Pertanahan Kodya Office (BPN) of Semarang City with value
Semarang dengan nilai kurang lebih approximately Rp9,593,600.
Rp9.953.600.
PT Terminal Teluk Lamong (TTL) PT Terminal Teluk Lamong (TTL)

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Based on the Deed of Extraordinary Shareholders
Pemegang Saham Luar Biasa PT Lamong Energi PT Lamong Energi Indonesia (LEGI) No. 116 dated
Indonesia (LEGI) No. 116 tanggal 22 Desember December 22, 2016 by Yatiningsih, SH., MH.,
2016, oleh Yatiningsih, SH., MH., notaris di notary in Surabaya, Shareholders decided on the
Surabaya, Para Pemegang Saham memutuskan approval of transfers of shares from PT Adhi Karya
mengenai persetujuan peralihan saham dari (Persero) Tbk (ADHI) amounting to 4,461 shares to
PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) sebesar TTL. Sale and purchase transaction shares of LEGI
4.461 lembar saham kepada TTL. Transaksi jual between PT ADHI and the Company, on the sale of
beli saham LEGI antara PT ADHI dengan the entire shareholding PT ADHI in LEGI, that is
Perusahaan, atas penjualan seluruh kepemilikan the percentage of ownership by 49% to the
saham PT ADHI di LEGI, yaitu prosentase Company.
kepemilikan sebesar 49% kepada Perusahaan.
Perusahaan menerima Surat No. AHU-AH.01.03- The Company received letter No. AHU-AH.01.03-
0025782 tanggal 20 Januari 2017 dari 0025782 dated January 20, 2017 from Decree of
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Minister of Law and Human Rights of Republic of
perihal penerimaan pemberitahuan perubahan Indonesia regarding of receipt of the notification
peralihan saham LEGI. behalf changes of the LEGI's shareholders.


1. Perubahan kedua atas perjanjian tersebut 1. Second amendment of this agreement is based
berdasarkan Addendum tanggal 9 Mei 2016. on Amendment dated May 9, 2016. Those
Perubahan tersebut berlaku efektif sejak changes effective on June 1, 2016.
tanggal 1 Juni 2016.
Beberapa perubahan sebagai berikut: Those changes are as follows:

a. “Tanggal Operasi Komersial Terjadwal” a. “Scheduled Commercial Operation Date”
berarti sehubungan dengan Kapasitas means with respect to the First Capacity is
Pertama adalah tanggal 1 Februari 2017 dan February 1, 2017 and with respect to the
sehubungan dengan Kapasitas Kedua Second Capacity is December 1, 2017.
adalah tanggal 1 Desember 2017.
b. Perubahan ketentuan yang berkait dengan b. Amend provisions related to the applicable
definisi yang berlaku pada periode BOT dan definitions for the BOT and O&M period.
O&M.
c. BOT akan berlaku pada saat Jangka Waktu c. BOT shall be valid during the BOT Period
BOT (yaitu sejak Tanggal Siap Untuk (which is the period commencing from the
Komisioning Unit Pembangkit pertama dan Ready for Commissioning Date of the first
berakhir pada tanggal dimana masing- Generating Unit and concluding on the date
masing Unit Pembangkit sudah mencapai when each Generating Unit has reached
Tanggal Pengalihan dan sebelum Jangka Transfer Date and prior to the O&M Periode).
Waktu O&M).
d. Jangka Waktu O&M setelah berakhirnya d. The O&M Period upon the expiry of BOT
Jangka Waktu BOT dan Jasa O&M akan Period and the O&M Service shall commence
berlaku pada saat Jangka Waktu O&M yaitu on the O&M Period, which is when the first
setelah Unit Pembangkit pertama melewati Generating Unit passed the Transfer Date
Tanggal Pengalihan dan akan berakhir pada and shall end when 119,999 operating hours
saat Unit Pembangkit mencapai 119.999 jam is reached, for the each of Generating Unit.
operasi, untuk masing-masing Unit
Pembangkit.
e. Mengubah ketentuan-ketentuan yang e. Amend all provisions related to O&M Tariff
berkaitan dengan Tarif O&M dan Jaminan and Security of Payment.
Pembayaran.
f. Mengubah jadwal tanggal operasi komersial, f. Changes of scheduled commercial date, of
untuk Engine No.1 dan No. 2 pada 1 Engine No.1 and No.2 on February 1, 2017,
Februari 2017, Engine No.3 dan No. 4 pada and Engine No.3 and No.4 on December 1,
1 Desember 2017. 2017.
2. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para 2. Based on the Deed of Extraordinary

Pemegang Saham Luar Biasa PT Lamong Shareholders of PT Lamong Energi Indonesia
Energi Indonesia (LEGI) No. 116 tanggal (LEGI) No. 116 dated December 22, 2016 by
22 Desember 2016, oleh Yatiningsih, SH., MH., Yatiningsih, SH., MH., Notary in Surabaya,
Notaris di Surabaya, Para Pemegang Saham Shareholders decided on the approval of
memutuskan mengenai persetujuan peralihan transfers of shares from PT Adhi Karya
saham dari PT Adhi Karya (Persero) Tbk (Persero) Tbk (ADHI) amounting to 4,459
(ADHI) sebesar 4.459 lembar saham kepada shares to TTL. TTL received letter No. AHU-
TTL. TTL menerima Surat No. AHU-AH.01.03- AH.01.03-0025782 dated January 20, 2017 from
0025782 tanggal 20 Januari 2017 dari Decree of Minister of Law and Human Rights of
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republic of Indonesia regarding the receipt of
perihal penerimaan pemberitahuan perubahan notification on the changes on behalf of PT
peralihan saham di PT LEGI. LEGI's shareholders.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Based on Extraordinary Shareholders' Deed of

Pemegang Saham Luar Biasa PT LEGI No. 35 Shareholders of PT LEGI No. 35 dated June 7,
tanggal 7 Juni 2017, oleh Yatiningsih, SH., MH., 2017, by Yatiningsih, SH., MH., Notary in
Notaris di Surabaya, para Pemegang Saham Surabaya, the Shareholders approved and
menyetujui dan mengesahkan pemindahan hak authorized the transfer of rights on PT LEGI
atas saham PT LEGI kepada Koperasi Pegawai shares to Koperasi Pegawai Pelabuhan
Pelabuhan Indonesia III sebanyak 91 lembar Indonesia III for 91 shares or Rp91,000,000.
saham atau senilai Rp91.000.000. Perubahan The amendment was recorded in the legal
tersebut telah dicatat dalam sistem administrasi system of the Legal Entity based on a letter from
Badan Hukum berdasarkan surat dari the Ministry of Justice and Human Rights of the
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republic of Indonesia No. AU-AH.01.03-
Republik Indonesia No.AHU-AH.01.03-0151490 0151490 dated July 11, 2017 regarding the
tanggal 11 Juli 2017 perihal penerimaan receipt of notification on the change of share
pemberitahuan perubahan peralihan saham di transfer in PT LEGI.
PT LEGI.
50. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan 50. Events After The Reporting Period

Berdasarkan surat No. 503/689.A/436.7.17/2018 Based on No. 503/689.A/436.7.17/2018 dated
tanggal 18 Januari 2018, Perusahaan January 18, 2018, the Company obtained license
mendapatkan Surat Ijin Usaha Perdagangan Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) from Dinas
(SIUP) dari Dinas Penanaman Modal Dan Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu
Pelayanan Terpadu Satu Pintu untuk melakukan Pintu to condnet business trading activities through
kegiatan usaha perdagangan diseluruh wilayah the Republic of Indonesia.
Republik Indonesia.
51. Transaksi Nonkas 51. Non-Cash Transactions
Pada tahun yang berakhir pada tanggal As of the period ended December 31, 2017, 2016
31 Desember 2017, 2016 dan 2015, terdapat and 2015, there are several accounts in the
beberapa akun dalam laporan keuangan consolidated financial statements that are
konsolidasian yang penambahannya merupakan recognized but does not affect cash flows. The
aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas. Akun- accounts are as follows:
akun tersebut adalah sebagai berikut:
2017 2016 2015
Rp Rp Rp
Penambahan Uang Muka Addition of Contractor Advanced
Kontraktor melalui Utang Bank 161,766,847 312,779,414 502,060,034 by Bank Loans
Kompensasi Uang Muka Contractor Advanced
Kontrak 77,808,507 730,281,579 587,655,879 Compensation
Additional Intangible
Tambahan Aset Takberwujud Assets by Contractor
Melalui Uang Muka Kontraktor 890,292,028 -- 750,181,251 Advances
Tambahan Aset Tetap Additional Fixed Assets
Melalui Utang 182,768,242 399,897,374 347,671,166 by Loans
Tambahan Aset Takberwujud Additional Intangible
Melalui Utang 45,150,043 156,579,613 196,426,419 Assets by Loans
Tambahan Aset Tetap Additional Fixed Assets
Melalui Uang Muka Kontraktor -- 141,224,199 93,333,526 by Contractor Advances
Penjualan Aset Tetap Sale of Fixed Assets
melalui Piutang 25,970,996 -- -- Through Receivables
Penjualan Properti Investasi Sale of Investment Property
melalui Piutang 7,723,000 -- -- Through Receivables
Total 1,391,479,663 1,740,762,179 2,477,328,275 Total

52. Reklasifikasi Akun - akun dalam Laporan 52. Reclassification of Accounts in the
Keuangan Kosolidasian Consolidated Financial Statements
Beberapa akun dalam laporan keuangan Some accounts in the consolidated financial
kosolidasian untuk tahun yang berakhir pada 31 statements for the years ended December 31, 2016
Desember 2016 dan 2015 telah direklasifikasi and 2015 have been reclassified in accordance
sesuai dengan sifat transaksi dan klasifikasi dalam with the nature of transaction and classification in
laporan keuangan per 31 Desember 2017. the financial statement as of December 31, 2017.
Dampak reklasifikasi laporan keuangan untuk The impact of the reclassification of financial
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember statement for the years ended December 31, 2016
2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: and 2015 are as follows:
31 Desember 2016/ December 31, 2016
Sebelumnya Penyajian Setelah
Reklasifikasi/ Kembali/ Reklasifikasi / As
Before Reclassification Reclassified
Reclassified
Rp Rp Rp
ASET ASSETS
Kas dan Setara Kas 1,820,904,461 (4,917,631) 1,815,986,830 Cash and Cash Equivalents
Kas yang Dibatasi Penggunaannya 33,213,107 -- 33,213,107 Restricted Cash
Investasi Jangka Pendek -- 4,917,631 4,917,631 Short Term Investment
Pihak Berelasi 191,968,284 -- 191,968,284 Related Parties
Pihak Ketiga 34,396,494 -- 34,396,494 Third Parties
Persediaan 25,152,456 -- 25,152,456 Inventories
Uang Muka 1,176,361,747 -- 1,176,361,747 Advances
Biaya Dibayar di Muka 71,536,742 -- 71,536,742 Prepaid Expenses
Pajak Dibayar di Muka 130,469,123 -- 130,469,123 Prepaid Taxes
Pendapatan yang Masih
Akan Diterima 91,097,663 (91,097,663) -- Accrued Revenues
untuk Dijual 955,584 -- 955,584 Fixed Assets held for Sale
Total Aset Lancar 4,012,267,532 -- 4,012,267,532 Total Current Assets

Total Aset Tidak Lancar 18,169,284,732 -- 18,169,284,732 Total Non - Current Assets
TOTAL ASET 22,181,552,264 -- 22,181,552,264 TOTAL ASSETS

Total Liabilitas Jangka Pendek 3,080,828,706 -- 3,080,828,706 Total Current Liabilities

Total Liabilitas Jangka Panjang 9,455,243,958 -- 9,455,243,958 Total Non - Current Liabilities
TOTAL LIABILITAS 12,536,072,664 -- 12,536,072,664 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Kepada Pemilik Entitas Induk Owners of the Parent
Modal Saham 1,018,953,000 -- 1,018,953,000 Share Capital
Tambahan Modal Disetor 22,500,000 39,960,000 62,460,000 Additional Paid in Capital
Dicadangkan 6,425,012,655 (1,127,907,840) 5,297,104,815 Appropriated
Belum Dicadangkan 1,037,329,721 -- 1,037,329,721 Unappropriated
Penghasilan Komprehensif Lain -- 1,127,907,840 1,127,907,840 Other Comprehensive Income

Kepada Pemilik Entitas Induk 8,503,795,376 39,960,000 8,543,755,376 of the Parent
Kepentingan Nonpengendali 1,141,684,224 (39,960,000) 1,101,724,224 Non - Controling Interest
Total Ekuitas 9,645,479,600 -- 9,645,479,600 Total Equity
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 22,181,552,264 -- 22,181,552,264 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Keuangan Kosolidasian (Lanjutan) Consolidated Financial Statements (Continued)

Sebelumnya Penyajian Setelah
Reklasifikasi/ Kembali/ Reklasifikasi / As
Before Reclassification Reclassified
Reclassified
Rp Rp Rp
ASET ASSETS
Kas dan Setara Kas 2,618,040,351 -- 2,618,040,351 Cash and Cash Equivalents
Kas yang Dibatasi Penggunaannya 42,244,106 -- 42,244,106 Restricted Cash
Investasi Jangka Pendek -- -- -- Short Term Investment
Pihak Berelasi 19,732,086 -- 19,732,086 Related Parties
Pihak Ketiga 19,360,685 -- 19,360,685 Third Parties
Persediaan 24,934,487 -- 24,934,487 Inventories
Uang Muka 1,160,713,389 -- 1,160,713,389 Advances
Biaya Dibayar di Muka 68,797,859 -- 68,797,859 Prepaid Expenses
Pajak Dibayar di Muka 102,895,964 -- 102,895,964 Prepaid Taxes
Pendapatan yang Masih
Akan Diterima 73,235,154 (73,235,154) -- Accrued Revenues
untuk Dijual 1,382,834 -- 1,382,834 Fixed Assets held for Sale
Total Aset Lancar 4,520,891,029 -- 4,520,891,029 Total Current Assets

Total Aset Tidak Lancar 14,449,716,408 -- 14,449,716,408 Total Non - Current Assets
TOTAL ASET 18,970,607,437 -- 18,970,607,437 TOTAL ASSETS

Total Liabilitas Jangka Pendek 3,161,666,628 -- 3,161,666,628 Total Current Liabilities

Total Liabilitas Jangka Panjang 8,103,570,724 -- 8,103,570,724 Total Non - Current Liabilities
TOTAL LIABILITAS 11,265,237,352 -- 11,265,237,352 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Kepada Pemilik Entitas Induk Owners of the Parent
2016 dan 2015 1,018,953,000 -- 1,018,953,000 2016 and 2015
Tambahan Modal Disetor 22,500,000 39,960,000 62,460,000 Additional Paid in Capital
Dicadangkan 4,814,894,108 4,488,047 4,819,382,155 Appropriated
Belum Dicadangkan 702,533,323 -- 702,533,323 Unappropriated
Penghasilan Komprehensif Lain -- (4,488,047) (4,488,047) Other Comprehensive Income

Kepada Pemilik Entitas Induk 6,558,880,431 39,960,000 6,598,840,431 of the Parent
Kepentingan Nonpengendali 1,146,489,654 (39,960,000) 1,106,529,654 Non - Controling Interest
Total Ekuitas 7,705,370,085 -- 7,705,370,085 Total Equity
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 18,970,607,437 -- 18,970,607,437 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY


Sebelumnya Penyajian Kembali/ Setelah
Reklasifikasi/ Reclassification Reklasifikasi / As
Before Reclassified
Reclassified
Rp Rp Rp
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KONSOLIDASIAN COMPREHENSIVE INCOME
Bagian Laba Entitas Asosiasi 44,608,948 (5,985) 44,602,963 Equity In Net Gain of Associates
Pendapatan (Beban) lainnya - Bersih (184,358,102) 5,985 (184,352,117) Other Income (Expenses) - Net
LABA TAHUN BERJALAN 1,512,316,930 -- 1,512,316,930 NET INCOME FOR THE YEAR
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE
TAHUN BERJALAN 2,652,509,978 -- 2,652,509,978 INCOME FOR THE YEAR

Before Reclassified
Reclassified
Rp Rp Rp
LAPORAN ARUS KAS KOSOLIDASI THE CONSOLIDATED STATEMENTS
OF CASH FLOWS
ACTIVITIES
Penerimaan Kas dari Pelanggan 7,533,956,365 (88,627,718) 7,445,328,647 Cash Received from Customers
Pembayaran Kas kepada Pemasok Cash Paid to Suppliers,
Karyawan dan Lainnya (4,564,884,151) 4,564,884,151 -- Employees and Others
Penerimaan Kas dari Non Pelanggan -- 88,627,718 88,627,718 Cash Received from Non Customers
Pembayaran Kas kepada Pemasok -- (3,765,240,761) (3,765,240,761) Cash Paid to Suppliers
Pembayaran Kas kepada Karyawan -- (578,159,842) (578,159,842) Cash Paid to Employees
Pembayaran Kas Lainnya -- (221,483,548) (221,483,548) Others Cash Paid
Pembayaran Pajak Penghasilan (716,095,687) -- (716,095,687) Payment For Corporate Income Tax
Penempatan Kas yang dibatasi
Penggunaannya 11,662,487 -- 11,662,487 Placement of Restricted Cash
Penempatan Investasi Jangka Pendek -- (4,917,631) (4,917,631) Placement of Short Term Investment
Penerimaan Bunga Deposito 83,011,977 -- 83,011,977 Interest on Deposit Received
Penerimaan Restitusi Pajak 81,349,835 -- 81,349,835 Receipts Tax Restitution
Pembayaran Bunga Pinjaman (475,081,906) -- (475,081,906) Payment for Interest
Kas Bersih Diperoleh Net Cash Provided
dari Aktivitas Operasi 1,953,918,920 (4,917,631) 1,949,001,289 by Operating Activities

Aktivitas Investasi (3,126,250,615) -- (3,126,250,615) Investing Activities

Kas Bersih Diperoleh dari Net Cash Provided by
Aktivitas Pendanaan 588,730,350 -- 588,730,350 Financing Activities
KAS DAN SETARA KAS - CASH AND CASH EQUIVALENTS-AT

AKHIR TAHUN 1,815,986,830 -- 1,815,986,830 END OF YEAR


Before Reclassified
Reclassified
Rp Rp Rp
LAPORAN ARUS KAS KOSOLIDASI THE CONSOLIDATED STATEMENTS
OF CASH FLOWS
ACTIVITIES
Penerimaan Kas dari Pelanggan 9,016,334,339 (771,790,806) 8,244,543,533 Cash Received from Customers
Pembayaran Kas kepada Pemasok Cash Paid to Suppliers,
Karyawan dan Lainnya (4,696,236,000) 4,696,236,000 -- Employees and Others
Penerimaan Kas dari Non Pelanggan -- 771,790,806 771,790,806 Cash Received from Non Customers
Pembayaran Kas kepada Pemasok -- (3,282,922,518) (3,282,922,518) Cash Paid to Suppliers
Pembayaran Kas kepada Karyawan -- (606,156,910) (606,156,910) Cash Paid to Employees
Pembayaran Kas Lainnya -- (807,156,573) (807,156,573) Others Cash Paid
Pembayaran Pajak Penghasilan (911,862,105) -- (911,862,105) Payment For Corporate Income Tax
Penempatan Kas yang dibatasi
Penggunaannya (22,374,106) -- (22,374,106) Placement of Restricted Cash
Penerimaan Bunga Deposito 95,065,328 -- 95,065,328 Interest on Deposit Received
Penerimaan Restitusi Pajak 1,769,440 -- 1,769,440 Receipts Tax Restitution
Pembayaran Bunga Pinjaman (234,308,396) -- (234,308,396) Payment for Interest
Kas Bersih Diperoleh Net Cash Provided
dari Aktivitas Operasi 3,248,388,500 -- 3,248,388,500 by Operating Activities

Aktivitas Investasi (3,859,773,771) -- (3,859,773,771) Investing Activities

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan Net Cash Provided by (Used in)
untuk) Aktivitas Pendanaan (567,282,137) -- (567,282,137) Financing Activities

AKHIR TAHUN 2,618,040,351 -- 2,618,040,351 END OF YEAR
53. Standar Akuntansi yang Sudah Diterbitkan 53. Accounting Standards Issued but Not Yet
namun Belum Berlaku Efektif Effective
DSAK-IAI telah mengesahkan beberapa standar DSAK-IAI has issued several new standards
baru, amandemen dan penyesuaian atas standar, amendments and improvements to standards, and
serta interpretasi atas standar namun belum interpretations of the standards but not yet affective
berlaku efektif untuk periode yang dimulai pada 1 for the period beginning on January 1, 2017.
Januari 2017.
Standar baru, amandemen dan penyesuaian atas New standards, amendments and improvement to
standar yang berlaku efektif untuk periode yang standards which affective for hthe periods
dimulai pada atau setelah 1 Januari 2018, yaitu: beginning on or after January 1, 2018. Are as
follows:

53. Standar Akuntansi yang Sudah Diterbitkan 53. Accounting Standards Issued but Not Yet
namun Belum Berlaku Efektif Effective
 PSAK No. 16 (Amandemen 2015): “Aset  PSAK No. 16 (Amendment 2015): “Property,
Tetap” Plant and Equipment”
 PSAK No. 69: “ Agrikultur”  SFAS No. 69: “ Agriculture”
 PSAK No. 2 (Amandemen 2016): “Laporan  PSAK No. 2 (Amendment 2016): “Statements of
Arus Kas” Cash Flows”
 PSAK No. 46 (Amandemen 2016): “Pajak  PSAK No. 46 (Amendment 2016): “Income Tax
Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak regarding Deferred Tax Assets Recognition for
Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Unrealised Loss”.
Direalisasi”
 PSAK No. 13 (Amandemen 2017): “Properti  PSAK No. 13 (Amendment 2017): “Investment
Investasi” Property”
 PSAK No. 53 (Amandemen 2017):  PSAK No. 53 (Amendment 2017): “Share
“Pembayaran Berbasis Saham” Based Payment”
 PSAK No. 15 (Penyesuaian 2017): “Investasi  PSAK No. 15 (Improvement 2017): “Investment
pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama” in Associates and Joint Ventures”
 PSAK No. 67 (Penyesuaian 2017):  PSAK No. 67 (Improvement 2017): “Disclosure
“Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas of Interests in Other Entities”
Lain”
Interpretasi atas standar yang berlaku efektif untuk Interpretation of standards which effective for the
periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari periods beginning on or after January 1, 2019, with
2019, dengan penerapan dini diperkenankan, early adoption is permitted, are as follows:
yaitu:
 ISAK No. 33: “Transaksi Valuta Asing dan  PSAK No. 71: “Financial Instrument”
Imbalan di Muka
Standar baru dan amandemen standar berikut New standards and amendments to standards
efektif untuk periode yang dimulai pada atau effective for periods beginning on or after January
setelah 1 Januari 2020 dengan penerapan dini 1, 2020 with early adoption is permitted, are
diperkenankan, yaitu : follows:
 PSAK No. 71: “Instrumen Keuangan”  PSAK No. 71: “Financial Instrument”
 PSAK No. 72: “Pendapatan dari Kontrak  PSAK No. 72: “Revenue from Contract with
dengan Pelanggan” Customer”
 PSAK No. 73: “Sewa”  PSAK No. 73: “Lease”
 PSAK No. 62 (Amandemen 2017): “Kontrak  PSAK No. 62 (Amendment 2017): “Insurance
Asuransi” Contract”
 PSAK No. 15 (Amandemen 2017): “Investasi  PSAK No. 15 (Amendment 2017): “Investment
pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama” in Associates and Joint Ventures”
Hingga tanggal laporan keuangan konsolidasian ini Untill the date of the consolidated financial
diotorisasi, Grup masih melakukan evaluasi atas statement is authorized, the Group is still
dampak potensial dari penerapan standar baru, evaluating the potential impact of the adoption of
amandemen standar dan interpretasi standar new standards, amendments to standards and
tersebut. interpretations of these standards.

54. Tanggung Jawab dan Otorisasi Penerbitan 54. Responsibility and Authorization for
Laporan Keuangan Issuance of the Financial Statements
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas The Management of the Company is responsible
penyusunan dan penyajian laporan keuangan for the preparation and presentation of the
konsolidasian yang diotorisasi untuk terbit pada consolidated financial statements that were
tanggal 26 Februari 2018. authorized to be published on February 26, 2018.
Persetujuan cetak final oleh direksi / Approval of the final print of directors
I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra U. Saefudin Noer

Direktur Utama/President Director Direktur Keuangan/Director of Finance

Creating Positive Changes by
Corporate Culture Transformation
(People, Process and Technology)
Membangun Perubahan Positif Melalui Transformasi Budaya Perusahaan
(SDM, Proses dan Teknologi)
2017 Laporan Tahunan

Annual Report
Kantor Pusat
HEAD OFFICE
Jl. Perak Timur No. 610

Surabaya - 60165
Laporan Tahunan
Annual Report
Indonesia
Telp. / Phone : (031) 3298631-37
Faks. / Facsimile : (031) 3295204, 3295207
Email : humas@pelindo.co.id
2017
Website : www.pelindo.co.id

Laporan Tahunan (Pelindo III), 2017

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Tahunan (Pelindo III), 2017

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

Membangun Perubahan Positif Melalui Creating Positive Changes by Corporate

Rasionalisasi Desain Design Rationalization

TOWARDS ICT BASED ENTERPRISE TOWARDS ICT BASED ENTERPRISE

2016 Informasi baik sumber daya manusia maupun

MANAGING THE FUTURE MANAGING THE FUTURE

2015 dapat dipetik hasilnya di masa depan. Sebab,

BOOSTING YOUR LOGISTICS BOOSTING YOUR LOGISTICS

2014 pelabuhan modernisasi pelabuhan serta peningkatan

GRAFIK IKHTISAR KEUANGAN

Grafik Posisi Keuangan Dalam miliar Rupiah

Jumlah Aset Aset Lancar

Aset Tidak Lancar Jumlah Liabilitas

Liabilitas Jangka Pendek Liabilitas Jangka Panjang

Dalam miliar Rupiah

Jumlah Ekuitas Investasi pada Entitas Asosiasi

Grafik Informasi Laporan Laba (rugi)

Pendapatan Usaha Beban Usaha

Laba Sebelum Pajak Laba Setelah Pajak

Profit Before tax Income after Tax

Grafik Arus Kas Dalam miliar Rupiah

2015 2013 2015 2016

2013 2014 2016 2017 2014 2017

Grafik Rasio Keuangan

Rasio Kas Rasio Lancar

Rasio Liabilitas terhadap Aset Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas

Return on Assets (ROA) Return on Equity (ROE)

Return on Assets (ROA) Return on Equity (ROE)

Grafik Ikhtisar Operasional

(dalam GT) Arus Kapal (dalam TEUs) Arus Petikemas

(dalam Ton) General Kargo (dalam Ton) Curah Kering

(dalam ton/liter) Curah Cair (dalam orang) Trafik Penumpang

2017 Annual Report | PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

Uraian / Description 2017 2016 2015 2014 2013

Uraian / Description 2017 2016 2015 2014 2013

Uraian / Description 2017 2016 2015 2014 2013

RASIO KEUANGAN / FINANCIAL RATIOS

Ikhtisar Operasional / Operational Highlights

2017 Annual Report | PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

Daftar Isi Contents 19 Sanggahan Dan Batasan Tanggung

List And Profile of General Managers

05 235 Prinsip Dan Penerapan Tata Kelola

Road Map of GCG Implementation Secretary of Board of Commissioners

353 Akuntan Publik 388 Mekanisme Pengadaan Barang Dan

06 403 Kebijakan Program CSR Dan PKBL Pelindo III 418

Perusahaan Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan

Surat Pernyataan Anggota Dewan DAFTAR KESESUAIAN LAPORAN DENGAN

TENTANG LAPORAN TAHUNAN

INFORMASI YANG DISAJIKAN DALAM LAPORAN TAHUNAN

IKHTISAR KINERJA KEUANGAN DAN KINERJA HIGHLIGHTS ON FINANCIAL AND OPERATIONAL

LAPORAN DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS REPORT

LAPORAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS REPORT

PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE

2017 Annual Report | PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

Sanggahan Dan Batasan

PENCAPAIAN DAN RINGKASAN KINERJA PERUSAHAAN 2017

2017 Annual Report | PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

PEMENUHAN ASPIRASI PEMANGKU KEPENTINGAN

Pemegang Saham Shareholders

Mitra Kerja Work Partners

Operations Pelayaran Bintang Putih as agent for MCC/Maerskline/Safmarine

Operations Pelayaran Bintang Putih as agent for MCC/Maerskline/Safmarine