2, September 2013 78
ABSTRACT
PT . Work flow is working partner PT . Pertamina acts as a provider of transportation
facilities in the form of Industrial Fuel tank cars at once as Agent BBM Solar Industry PT .
Pertamina Patra Niaga. Serving reports information on PT . This work flow is still using
manual system that is using Microsoft Word and Microsoft Excel . As jobs become ineffective
and inefficient . That requires an information system that is capable of displaying the
information to be more efficient.
The purpose of this study was to make Control Information System Purchase Order ( PO
) Fuel ( BBM) Solar Industry at PT . Work Flow Using Visual Basic 6.0 to information
presentation can be more efficient . Information systems can be an alternative to the PT .
Work flow to make more efficient information presentation , more attractive and easier to use
, and able to pass up the printing of reports available in the Information Systems Control
Purchase Order
INTISARI
PT. Aliran Karya merupakan mitra kerja PT. Pertamina yang berperan sebagai penyedia sarana
angkutan Bahan Bakar Minyak Industri berupa mobil tangki sekaligus sebagai Agen BBM Solar
Industri PT. Pertamina Patra Niaga. Penyajian laporan informasi di PT. Aliran Karya ini masih
menggunakan sistem manual yaitu dengan menggunakan Microsoft Word dan Microsoft Excel.
Sehingga pekerjaan menjadi tidak efektif dan tidak efisien. Untuk itu dibutuhkan sebuah sistem
informasi yang mampu membuat penyajian informasi menjadi lebih efisien.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat Sistem Informasi Kontrol Purchase Order (PO)
Bahan Bakar Minyak (BBM) Solar Industri pada PT. Aliran Karya Menggunakan Visual Basic 6.0
sehingga penyajian informasi dapat lebih efisien. Sistem informasi yang dibuat dapat menjadi alternatif
bagi PT. Aliran Karya untuk membuat penyajian informasi lebih efisien, lebih menarik dan mudah
digunakan, serta mampu melalukan pencetakan laporan yang tersedia dalam Sistem Informasi Control
Purchase Order.
dengan memperbaiki keterbatasan dan kelemahan Aliran Karya Menggunakan Visual Basic
yang ada, proses komputerisasi di masa sekarang 6.0”.
dan masa mendatang, tetap berjalan. B. Rumusan Masalah
Komputerisasi adalah pemanfaatan Berdasarkan judul dan latar belakang
komputer secara benar dan semaksimal mungkin diatas, maka rumusan masalah akan diangkat
dan bukan sekedar pengganti mesin ketik saja. disini adalah bagaimana membuat “Sistem
Hal ini harus didukung oleh hardware (perangkat Informasi Kontrol Purchase Order (PO) Bahan
keras), software (perangkat lunak), dan Bakar Minyak (BBM) Solar Industri pada PT.
brainware (operator/pemakai komputer). Untuk Aliran Karya Menggunakan Visual Basic 6.0”.
masa sekarang ini, ketiga faktor tersebut saling
berkaitan dan harus terpenuhi semua, agar C. Tujuan Penelitian
komputer dapat menjalankan tugas dan fungsinya Adapun tujuan dari penelitian ini adalah
secara baik dan benar. untuk membuat “Sistem Informasi Kontrol
PT. Aliran Karya merupakan mitra kerja Purchase Order (PO) Bahan Bakar Minyak
PT. Pertamina yang berperan sebagai penyedia (BBM) Solar Industri pada PT. Aliran Karya
sarana angkutan Bahan Bakar Minyak Industri Menggunakan Visual Basic 6.0”.
berupa mobil tangki sekaligus sebagai Agen
BBM Solar Industri PT. Pertamina Patra Niaga. D. Manfaat Penelitian
Di wilayah Propinsi Bengkulu, permintaan Sistem Informasi Kontrol Purchase Order
akan Bahan Bakar Minyak Industri khususnya (PO) Bahan Bakar Minyak (BBM) ini dibuat
Solar ( High Speed Diesel ) sangatlah besar di untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi
kalangan usaha industri dan marine. Para proses kontrol dalam melaksanakan penyaluran
pengguna Bahan Bakar Minyak tersebut antara BBM Solar Industri kepada konsumen yang
lain Perkebunan, Pertambangan, Kontraktor, merupakan perusahaan-perusahaan industri yang
Kapal Nusantara dan Kapal Asing serta berbagai telah membuka Purchase Order (PO) Solar
usaha industri yang menggunakan Bahan Bakar kepada PT. Aliran Karya. Sebagai masukan
Minyak sebagai kebutuhan operasional. Jumlah dalam pengembangan dan penelitian lebih lanjut
rata-rata realisasi penyaluran Bahan Bakar mengenai sistem informasi.
Minyak Industri di PT. Aliran Karya mencapai ±
1.500.000 liter per bulan. II. KAJIAN PUSTAKA
Penyajian laporan informasi di PT. Aliran
Karya ini masih menggunakan sistem manual A. Sistem Informasi
yaitu dengan menggunakan microsoft word dan Menurut Yakub (2012 : 1), Sistem merupakan
microsoft excel. Sehingga pekerjaan pun tidak suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang
menjadi efektif dan efisien. Dalam menyikapi saling berhubungan, terkumpul bersama-sama
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk
yang maju pesat tersebut, PT. Aliran Karya tujuan tertentu.
selaku agen dan transportir Bahan Bakar Minyak Sedangkan menurut Fathansyah (2004 : 9),
(BBM) industri senantiasa dapat Sistem adalah sebuah tatanan (keterpaduan) yang
mengembangkan dirinya selangkah lebih maju terdiri atas sejumlah komponen fungsional
dalam sistem informasi sehingga diharapkan (dengan satuan fungsi / tugas khusus) yang saling
dapat secara maksimal melakukan kontrol dalam berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan
penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) yang untuk memenuhi suatu proses / pekerjaan
dibutuhkan oleh konsumen atau perusahaan yang tertentu.
melakukan kegiatan perindustrian, baik itu dalam
bidang usaha perkebunan, pertambangan, B. Definisi Informasi
kontraktor, pabrik olahan dan sebagainya. Hal ini Menurut Yakub (2012 : 8), Informasi merupakan
dilakukan untuk menghindari kekeliruan dalam data yang telah diproses sedemikian rupa
melakukan penyaluran Bahan Bakar Minyak sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang
(BBM) ke konsumen. yang menggunakan.
Maka dari uraian tersebut,penelititertarik Pengertian Informasi menurut McLeod (2004 : 1)
untuk mengangkat judul tentang “Sistem adalah data yang telah diolah menjadi bentuk
Informasi Kontrol Purchase Order (PO) Bahan yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang
Bakar Minyak (BBM) Solar Industri pada PT. menerimanya.
perusahaan pengembang software, antara lain Contohnya : Visual dBase, Visual FoxPro,
: Delphi, Visual Basic dan lain-lain.
a. Program aplikasi perkantoran, merupakan
program aplikasi untuk membuat kegiatan H. Perangkat Keras (Hardware)
perkantoran, seperti : surat-menyurat, Menurut Simarmata (2006 : 96), Perangkat
pembuatan table, daftar gaji, laporan dan lain- Keras (Hardware) adalah item-item peralatan
lain. utama atau komponen yang digunakan untuk
b. Progran aplikasi statistik, merupakan program tujuan tertentu. Contoh : keyboard, CPU, mouse,
aplikasi untuk melakukan penghitungan dan joystik, monitor, disket dan printer.
pengolahan data statistik, seperti : Mocrostat, Perangkat keras (Hardware) merupakan
dan lain-lain. komponen komputer secara fisik yang terdiri dari
c. Program aplikasi perancangan dan design, rangkaian elektronika dan rangkaian
merupakan program aplikasi untuk mengolah elektromagnetis. Perangkat keras komputer
gambar artistik maupun proyeksi yang mempunyai beberapa kegunaan yang sudah
membutuhkan ketelitian yang tinggi, seperti : dibentuk dan didalamnya dipasang intruksi-
Corel Draw. intruksi. Hardware dapat digolongkan menjadi 3
d. Program aplikasi akuntansi, merupakan (tiga) bagian yaitu :
program aplikasi untuk pengolahan data Hardware terdiri dari 4 (empat) bagian, yaitu
akuntansi mulai dari pemasukan jurnal sampai :
mencetak laporan-laporan, seperti : MyOB 1. Alat Input
Accounting, Peachtree Accounting. Alat input adalah alat yang digunakan untuk
e. Program aplikasi multimedia, merupakan menerima input. Alat input, antara lain :
program aplikasi untuk menampilkan gambar a. Keyboard
dan suara dalam komputer DVD Media b. Floopy Disk Drive
Player. c. MousePointing Device
d. Track Ball Digital Camera
e. Optical Data Reader Scanner
3. Bahasa Pemrograman f. MicrophoneCD-Rom
Bahasa pemrograman adalah suatu program
khusus yang dibuat oleh suatu perusahaan 2. Alat Proses
software (perangkat lunak) yang digunakan untuk Alat proses merupakan alat dimana instruksi-
mengembangkan suatu aplikasi.Bahasa instruksi program diproses untuk mengolah data
pemrograman dikelompokkan menjadi 3 (tiga), yang sudah dimasukkan lewat alat input dan
yaitu : hasilnya akan ditampilkan di alat output. Alat
a. Low Level Language (Bahasa Pemrograman proses terdiri dari CPU (Central Unit Processing)
Tingkat Rendah). atau processor yang didukung oleh motherboard
Low Level Language adalah bahasa dan dibantu oleh komponen-komponen yang ada
pemrograman yang berorientasi pada mesin. didalam motherboard tersebut.
Contohnya : Assembly.
b. Midle Level Language (Bahasa Pemrograman 3. Alat Output.
Tingkat Menengah). Untuk mendapatkan output dibutuhkan alat
Midle Level Language adalah bahasa untuk menampilkan hasil dari output. Alat
pemrograman yang menggunakan aturan- output terdiri dari :
aturan gramatikal dalam penulisan a. Printer DVD-RW
pernyataan, mudah untuk dipahami dan b. CD-RW Monitor
memiliki instruksi-instruksi tertentu yang c. Speaker Plotter
dapat langsung diakses oleh komputer. 4. Media Penyimpanan Media penyimpanan,
Contohnya : Bahasa C, Fortron, Cobol, Basic. terdiri dari :
c. High Level Language (Bahasa Pemrograman a. Hard Disk
Tingkat Tinggi). b. Disket
High Level Language adalah bahasa c. Flash Memori
pemrograman yang menggunakan aturan- d. Thumb Drive
aturan gramatikal dalam penulisan pernyataan
dan dapat dipahami secara langsung.
I. Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0 f. Relasi merupakan suatu hubungan antar satu
tabel dengan tabel yang lain. Hubungan ini
Visual Basic 6.0 berawal dari bahasa berbentuk one to one, one to many dan many
pemrograman BASIC karena bahasa BASIC to many.
cukup mudah dipelajari pada tahun 1980an, g. Database merupakan sekumpulan file-file
sistem operasi DOS cukup popular dikalangan yang mempunyai kaitan satu file dengan file
pengguna PC karena didalamnya disertakan yang lain, sehingga membentuk satu
bahasa BASIC. Sistem tersebut sekarang sudah bangunan data untuk menginformasikan satu
jarang digunakan di era saat ini. Pada organisasi dalam batasan tertentu.
pertengahan tahun 1998, Microsoft menciptakan h. Screen merupakan tampilan layar untuk
Visual Basic 6.0 yang terus mengalami menampilkan data. Tampilan layar ini
penyempurnaan hingga Visual Basic 6.0. Visual sebenarnya sama dengan formulir tercetak.
Basic menjadi popular karena kemudahan desain i. Report atau laporan yaitu media untuk
formnya secara visual. menampilkan hasil pengolahan. Laporan
Menurut Eko Koswara (2011 : 9) Visual Basic dapat berbentuk hardcopy (tercetak) ataupun
adalah sebuah bahasa pemrograman untuk softcopy (tidak tercetak).
membuat aplikasi visual berbasiskan sistem Basis Data adalah kumpulan data ditambah
operasi microsoft windows. Dalam satu set program yang terhubung untuk
pengembangan aplikasi, visual basic 6.0 mengakses, memodifikasi dan memelihara data
menggunakan pendekatan visual untuk (Krigei, 2003). Suatu basis data dikategorikan
merancang user interface dalam bentuk form, baik bila berisi data-data yang saling berkaitan
sedangkan kodingnya menggunakan bahasa basic atau berelasi antara satu dengan yang lain dalam
yang cenderung mudah dipelajari. Dengan satu set program, sehingga dalam mengaksesnya
menggunakan visual basic dalam membuat lebih mudah dan menghasilkan basis data.
proyek aplikasi diperoleh keuntungan yakni dapat Membuat basis data pada Visual Basic
langsung melihat hasil tersebut, sehingga jika dibutuhkan tiga kunci pokok, diantaranya : field
hasil tampil kurang memuaskan dapat langsung data, record data dan table data DBMS akan
diperbaiki. memudahkan user dalam melakukan
pengoperasian. Misalnya penambahan data,
K. Konsep Perancangan Database koreksi data, simpan data, pengambilan data dan
Menurut Yakub (2012 : 51) database adalah data-data terpelihara dengan baik.
kumpulan data yang saling berhubungan (punya Suatu pengolahan data mempunyai kunci
relasi), relasi biasanya ditunjukkan dengan kunci (key) yang diperuntukkan untuk suatu record. Key
(key) dari tiap file yang ada. adalah satu atau gabungan dari beberapa atribut
Menurut Fathansyah (2004 : 2) database yang dapat membedakan semua baris data (row)
adalah kumpulan data yang saling berhubungan dalam table secara unik. Dalam pencarian suatu
yang disimpan secara bersama sedemikian rupa field akan sangat mudah jika menggunakan
dan tanpa pengulangan yang tidak perlu, untuk kunci. Adapun kunci yang biasa digunakan dalam
memenuhi berbagai kebutuhan. database adalah sebagai berikut :
Adapun istilah-istilah yang terdapat dalam a. Kunci Utama (Primary Key) merupakan suatu
database, diantaranya sebagai berikut : field yang tidak hanya mengidentifikasi secara
a. Entity adalah orang, tempat, kejadian atau unik suatu kejadian, tapi juga dapat mewakili
konsep yang informasinya direkam. kejadian dari induk field.
b. Atribut merupakan setiap entity mempunyai b. Kunci Tamu (Secondary Key) merupakan
atribut atau sebutan untuk mewakili entity. suatu field yang melengkapi suatu hubungan
c. Field (column) yaitu tempat menampung atau yang menunjukkan hubungan ke induk field,
menyimpan atribut atau ciri-ciri suatu objek. secondary key kadang digunakan ganda
d. Record (row) yaitu tempat menyimpan satu tergantung kebutuhan pada suatu database.
entitas data. c. Super Key merupakan satu atau lebih atribut
e. File kumpulan record-record sejenis yang yang dapat membedakan setiap baris data
mempunyai panjang elemen yang sama, dalam table secara unik.
atribut yang sama namun berbeda-beda d. Candidate Key merupakan kumpulan atribut
fieldnya. minimal yang dapat membedakan setiap baris
data dalam sebuah table secara unik.
o
Lap. Konsumen
Jn s
Kd_
Lap. Delivery Order (DO)
Kon Qty_Pesa
KONSUMEN MEMBUAT PURCHASE ORDER (PO)
s
nan
DIRUT
s
Nm_kn
taaner
ming_ P
T
Gambar.1 Diagram Konteks
s
Kon
Kd_
s
on
Diagram Level Nol Kd
_K
Diagram Nol (level 0) merupakan diagram yang DELIVERY ORDER (DO) MEMPUNYAI
O
Konsumen
Nm
_S
ADMIN Armada Mobil Tangki
No_Pol up
1.0 Qty_BlmTr ir
INPUT DATA PO
Data Konsumen Qty_Trkrm krm
Data Armada Mobil Tangki DO
Data Purchase Order (PO) ARMADA MOBIL TANGKI
Data Delivery Order (DO) Nm_Knek
Kaps_tangki
Data Konsumen
Diagram)
Lap. Purchase Order (PO)
Lap. Delivery Order (DO)
Lap. Konsumen
G. Rancangan File
Lap. Armada Mobil Tangki
Lap. Purchase Order (PO)
Lap. Delivery Order
xxxxxx
File Login Password
No Nama Field Type Ukuran Keterangan
. Data
CANCEL
1. Konsumen
NAMA KERNET xxxxxxxxxx
2. Armada Mobil Tangki
3. Purchase Order (PO)
4. Delivery Order (DO) FOTO GEDUNG KANTOR KAPASITAS TANGKI 999999 LITER
LAPORAN : PT. ALIRAN KARYA
BENGKULU
1. Laporan Data Konsumen
2. Laporan Dara Armada Mobil Tangki
3. Laporan Purchase Order (PO)
4. Laporan Delivery Order (DO) TAMBAH EDIT SIMPAN
INFORMASI :
1. Input Konsumen
XXXX-20-XXXX
NO. PURCHASE ORDER
HAPUS KELUAR
XXXXXXXX No. Polisi Nama Supir Nama Kernet Kaps. Tangki (Liter)
NO. POLISI
xxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxxxxxxxx 999999
QUANTITY TERKIRIM 999999 LITER
xxxxxxxx
Direktur Utama
xxxxx-20-xxxxx xxxxx-30-xxxxx
xxxxxx xxxxx-40-xxxxx
Bengkulu, dd/mm/yyyy
xxxxxxxx PT. Aliran Karya
Direktur Utama
xxxxxxxx
Direktur Utama
Gambar.12 Rancangan Output Laporan Data
Konsumen
Gambar .14 Rancangan Output Laporan
Purchase Order (PO)
xxxxxxx
Direktur Utama
L. Pengujian Sistem
Rencana pengujian sistem akan dilakukan dengan
menggunakan metode pengujian. Black Box Gambar.1 Tampilan Form Login
merupakan metode pengujian dengan pedekatan
yang mengasumsikan sebuah sistem perangkat Apabila Username dan Password yang
lunak atau program sebagai kotak hitam (black dimasukkan benar, maka akan muncul
box). Pendekatan ini hanya mengevaluasi tampilan form utama.
program dari output atau hasil akhir yang
dikeluarkan oleh program tersebut. Struktur
program dan kode-kode yang ada didalamnya
tidak termasuk dalam pengujian sistem ini.
Pada tampilan form utama ini terdapat Input Data. Tampilan form input data Purchase
kelompok menu yaitu menu input data, laporan, Order.
dan informasi. Menu input data terdiri dari
input data konsumen, input data Purchase
Order (PO), input armada mobil tangki, dan
input Delivery Order (DO). Pada kelompok
menu laporan, teridiri dari laporan data
konsumen, laporan Purchase Order (PO),
laporan armada mobil tangki, dan laporan
Delivery Order (DO). Sedangkan pada
kelompok menu informasi berisi menu untuk
menampilkan informasi Delivery Order (DO)
dan informasi berita acara penerimaan BBM.
Selain menu-menu tersebut, dalam
tampilan utama terdapat menu keluar, yang
berfungsi untuk keluar dari aplikasi.
a. Hasil Pengujian
Hasil akhir dari program Sistem Informasi
Kontrol Purchase Order (PO) Bahan Bakar
Minyak (BBM) Solar Industri pada PT. Aliran
Gambar.13 Tampilan Informasi Delivery Karya Menggunakan Visual Basic 6.0 diharapkan
Order dapat mengatasi kekurangan pada sistem sistem
informasi terdahulu. Pengujian ini dilakukan
3. Tampilan Berita Acara Penerimaan dengan metode blackbox metode ini digunakan
BBM untuk menguji fungsionalitas kerja sistem.
Tampilan informasi berita acara Tahapan pengujian yang dilakukan sebagai
penerimaan BBM ini akan tampil jika berikut:
seorang user melakukan klik tombol Berita
Acara Penerimaan BBM pada kelompok 1. Form Login
menu Informasi. Berita acara penerimaan Jika user belum memasukkan username dan
BBM ini menampilkan detil-detil password maka akan menampilkan pesan
penerimaan BBM. Tampilan informasi “username atau password masih kosong”.
Delivery Order ini disajikan pada Gambar Sedangkan jika pengguna memasukkan
4.14. username dan password yang salah, maka
akan ditampilkan pesan “password masih
salah, silahkan ulangi lagi”, dan jika username
dan password yang dimasukkan benar, maka
program akan menampilkan menu utama.
3. Laporan
Pada laporan yang memerlukan data tanggal
Gambar.14 Berita Acara Penerimaan BBM untuk menampilkan laporan, seperti pada laporan
4. Tampilan Form Konfirmasi Keluar Purchase order dan Delivery order, jika user
Program memasukkan tanggal yang di dalamnya tidak ada
laporan, maka akan muncul peringatan yang informasi yang benar-benar efektif, terpercaya
berisi tidak ada laporan pada tanggal yang dan tepat guna.
dipilih. Namun jika terdapat laporan pada tanggal
yang dipilih maka akan tampil laporan pada
tanggal yang dipilih tersebut. Begitu juga halnya DAFTAR PUSTAKA
dengan laporan yang tidak memerlukan input Fathansyah, 2004. Buku Teks Komputer Basis
data tanggal, seperti laporan data konsumen dan Data. Bandung : Informatika. 174
laporan armada mobil tangki. Laporan ini dapat halaman.
langsung tampil ketika user mengklik tombol http://say2revolution.wordpress.com/2008/03/19/
yang bersangkutan. pengertian-hardware-dan-sofware/htm,
4. Informasi diakses pada tanggal 10 Mei 2012.
Informasi dapat langsung tampil dengan baik http://for7delapan.wordpress.com/2012/03/05/pe
sesuai dengan tombol yang di klik. Adapun ngertian-sistem-informasi-menurut-para-
tombol tersebut adalah tombol Delivery Order ahli, diakses pada tanggal 20 Juli 2012.
untuk menampilkan deltil-detil informasi http://biztaxlaw.about.com/od/glossaryp/g/purch
Delivery Order dan berita acara penerimaan aseorder.htm, diakses pada tanggal 21 Juli
BBM untuk menampilkan detil-detil berita acara 2012.
pengiriman bahan bakar minyak. James, A. O’brien, 2005. Pengantar Sistem
Informasi Perspektif Bisnis dan
V.KESIMPULAN DAN SARAN Manajerial. Jakarta : Salemba Empat. 145
halaman.
A.Kesimpulan Janner, Simarmata, 2006. Pengenalan Teknologi
Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian yang Informasi. Yogyakarta : Andi. 154
dilakukan maka diambil kesimpulan sebagai halaman.
berikut : JR. Raymond, McLeod, 2004. Sistem Informasi
a. Informasi yang dihasilkan pada program ini Manajemen. Jakarta : Prenhallindo. 132
lebih akurat dan efisien dalam melakukan halaman.
kontrol Purchase Order (PO) sehingga dapat Koswara, Eko, 2011. Visual Basic Beginner
mencegah kesalahan dalam pembuatan Guide. Yogyakarta : Mediakom. 160
laporan yang diinginkan oleh user. halaman.
b. Dengan adanya program ini, user cukup Madcoms, 2011. Aplikasi Program Terintegrasi
menjalankan program jika ingin mencari data- dengan Visual Basic 6.0. Madiun : Andi.
data yang diperlukan dan mudah melakukan 374 halaman.
pencetakan laporan yang telah tersedia dalam Sadeli, Muhammad, 2009. Membuat Sendiri
Sistem Informasi Kontrol Purchase Order Kontrol ActiveX dengan Visual Basic 6.0.
(PO) ini. Palembang : Maxikom. 170 halaman.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
B.Saran 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan
Hasil sistem informasi ini masih sederhana, Gas Bumi. Yogyakarta : Pustaka Yustisia.
sehingga perlu diadakan penelitian dan 104 halaman.
pengembangan, agar Sistem informasi kontrol Yakub, 2012. Pengantar Sistem Informasi.
Purchase Order (PO) dapat diandalkan kecepatan Yogyakarta : Graha Ilmu. 182 halaman.
dan ketelitian dalam penyelesaian tugasnya.
Adapun saran pada peneliti uraikan untuk
meningkatkan Sistem Informasi ini adalah :
a. Memiliki komputer yang dapat mengakses
cepat kinerja dalam menyelesaikan suatu
pekerjaan.
b. Sistem Informasi ini diharapkan dapat terus
menerus dikembangkan menjadi sistem