01 GDL Rizkahanda 377 1 Ktipdf H PDF
01 GDL Rizkahanda 377 1 Ktipdf H PDF
W P2 A0
UMUR 30 TAHUN DENGAN MENORHAGIA DI BPM
SITI NURAINI KARANGANYAR
TAHUN 2013
Disusun Oleh :
RIZKA HANDAYANI
B10.168
Karya Tulis Ilmiah yang berjudul : ”Asuhan Kebidanan pada Akseptor KB Pil Ny.
Tahun 2013”. Karya Tulis Ilmiah ini disusun dengan maksud untuk memenuhi
tugas akhir sebagai salah satu syarat kelulusan STIKes Kusuma Husada Surakarta.
pihak, Karya Tulis Ilmiah ini tidak dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena
1. Ibu Dra. Agnes Sri Harti, M.Si selaku Ketua STIKes Kusuma Husada
Surakarta.
2. Ibu Dheny Rohmatika, S.SiT, selaku Ka. Prodi D III Kebidanan STIKes
3. Ibu Erlyn Hapsari, SST, selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan
4. Ibu Siti Nuraini, selaku Pimpinan BPM Siti Nuraini Karanganyar, yang telah
5. Keluarga Ny. W yang telah bersedia menjadi pasien dalam pembuatan Karya
6. Seluruh dosen dan staff Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada
8. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan Karya Tulis
Ilmiah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini masih
jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis membuka saran demi kemajuan dan
kesempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini. Penulis berharap semoga Karya Tulis
Ilmiah ini bermanfaat bagi para pembaca pada umumnya dan bagi tenaga
Penulis
xi + 61 halaman + 9 lampiran
INTISARI
MOTTO :
Anggaplah suatu kegagalan merupakan suatu awal dari keberhasilan karena dengan
kegagalan adan akan lebih tekun yang akhirnya akan membuahkan keberhasilan
(Penulis)
Jangan hanya menghindari yang tidak mungkin, dengan mencoba yang tidak
mungkin anda akan mencapai yang terbaik dari yang mungkin dan anda capai.
Orang-orang yang masih terus belajar akan menjadi pemilik masa depan
(Mario Teguh)
Terkadang kita harus salah untuk belajar apa yang benar, dan harus terluka dan
jatuh untuk berdiri dan berjuang. Jangan takut pada masa depan dan jangan
menangis untuk masa lalu
PERSEMBAHAN :
1. Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga terwujud karya kecil ini.
2. Bapak dan Ibu tercinta terima kasih atas doa restu
dan cinta kasihmu selama ini.
3. Buat adikku tersayang yang telah memberikan
dukungan setiap langkah.
4. Semua sahabatku (Indah, Diva, Budi Triyani,
Qoriesa) ”Semoga perjalanan dan kebersamaan
yang telah kita tempuh selama ini mampu
menjadikan kita lebih bijak dan dewasa”.
5. Ibu Erlyn Hapsari, SST terima kasih atas
bimbingan selama ini.
6. Teman-teman perjuangan angkatan 2010.
7. Almamater tercinta.
BIODATA
NIM : B10.168
Agama : Islam
Karanganyar
RIWAYAT PENDIDIKAN
Halaman
INTISARI .............................................................................................. vi
BAB I. PENDAHULUAN
1. Akseptor ................................................................. 9
2. KB PIl ..................................................................... 13
3. Menorhagia ............................................................. 16
B. Pembahasan .................................................................... 53
BAB V. PENUTUP
A. Kesimpulan ..................................................................... 58
B. Saran ............................................................................... 60
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
beberapa tahun terakhir ini sulit terkontrol. Hasil Sensus Penduduk tahun 2010
(BPS, 2011).
dengan menekan LPP dan hal ini tentunya akan diikuti dengan menurunkan
angka kelahiran atau Total Fertiliti Rate (TFR) dari 2.87 menjadi 2.69 per
IUD 429.636 peserta (10,43%), Implant 374.444 peserta (9,09%) dan MOW
mencapai 10675 peserta atau 77,65 % dari banyaknya PUS tahun 2011. Alat
peserta, IUD sebanyak 1.050 akseptor, MOW sebanyak 994 akseptor dan Pil
mual yang kadang-kadang disertai muntah, diare, dan rasa perut kembung,
retensi cairan disebabkan oleh kurangnya pengeluaran air dan natrium. Sakit
kepala disebabkan oleh retensi cairan. Sedangkan efek samping dari KB pil
(Saifuddin, 2008).
menstruasi yang hebat yang lebih jauh dapat dipersulit oleh gumpalan darah
seperti : aliran darah menstruasi membasahi satu atau lebih pembalut setiap
pembalut secara sering pada saat malam hari, periode menstruasi berhenti
dalam waktu lebih dari tujuh hari, terdapat gumpalan darah, mempengaruhi
aktifitas rutin sehari-hari, kelelahan, lemah atau napas pendek (gejala anemia)
dan gizi seimbang, anjurkan untuk mengurangi kelelahan fisik dan stress
fisiologi, berikan terapi zat besi, berikan dukungan moril, berikan terapi
(Wulandari, 2010).
Data yang diperoleh dari studi pendahuluan di BPM Siti Nuraini dari
berjumlah 256 aksptor. Untuk kontrasepsi pil sebanyak 77 (30 ,07%), suntik
B. Rumusan Masalah
Varney?”.
C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa mampu :
menorhagia.
D. Manfaat Penulisan
menorhagia.
3. Bagi BPM
F. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan pada Karya Tulis Ilmiah ini terdiri dari 5 BAB,
yaitu :
BAB I PENDAHULUAN
penulisan.
Dalam BAB ini menguraikan tentang jenis studi kasus, lokasi studi
kasus, subjek studi kasus, waktu studi kasus, instrumen studi kasus,
menurut Varney.
dilaksanakan.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
TINJAUAN PUSTAKA
A. Teori Medis
1. Akseptor
a. Pengertian akseptor
b. Pengertian kontrasepsi
upaya ini dapat dilakukan dengan menggunakan cara, alat atau obat-
(Mochtar, 2011).
1) Tujuan Umum
(PUS) dengan usia istri kurang dari 20 tahun, fase ini meliputi :
meliputi :
(c) Pemasangan IUD mini bagi yang belum punya anak pada
(a) Pil
(b) IUD
(a) IUD
(b) Suntik
(c) Pil oral kurang dianjurkan karena usia ibu relatif tua dan
(b) IUD
(c) Implant
(d) Suntik
(e) Pil
d. Metode Kontrasepsi
c) Diafragma vagina
d) Spermisida
3) Metode modern
2. KB Pil
a. Pengertian
b. Macam-macam KB Pil
rendah.
3) Pil kontrasepsi darurat : tidak diminum secara teratur, pil ini hanya
berikut :
tidak hamil.
adalah :
3. Menorhagia
a. Pengertian
(Saifuddin, 2008).
menstruasi yang hebat yang lebih jauh dapat dipersulit oleh gumpalan
(Khotimah, 2011).
adalah napas menjadi lebih pendek, mudah lelah, jari tangan dan kaki
(Benson, 2008).
aliran darah menstruasi membasahi satu atau lebih pembalut setiap jam
berhenti dalam waktu lebih dari tujuh hari, terdapat gumpalan darah,
c. Patofisiologi
juga dikenal sebagai fase proliferatif. Fase luteal rumit terlibat dalam
d. Etiologi
(ITP).
lain sebagainya.
antikoagulan.
e. Penatalaksanaan
8) Pemeriksaan darah.
f. Komplikasi
wanita.
disertai dysmenorrhea (kram & nyeri pada perut bagian bawah yang
menyertai menstruasi).
1. Pengertian
suatu urutan yang logis, yang menguntungkan baik bagi klien maupun
Langkah I : Pengkajian
a. Data Subyektif
keakraban.
tinggi.
diberikan.
tidak.
3) Riwayat menstruasi
4) Riwayat perkawinan
berapa kali, usia menikah berapa tahun, dengan suami usia berapa,
6) Riwayat KB
mengetahui keluhan yang dialami ibu sebagai efek samping dari alat
7) Riwayat kesehatan
(Ayatullah, 2010).
(Ayatullah, 2010).
b. Data Obyektif
1) Pemeriksaan Umum
(Varney, 2004).
(Waspadji, 2003).
2) Pemeriksaan Sistematis
a) Kepala
kebersihannya.
tidak
(3) Anus
3) Pemeriksaan penunjang
(Varney, 2004).
menorhagia.
banyak dari normal atau lebih lama dari normal (lebih dari 8 hari)
(Saifuddin, 2008).
Data obyektif :
b. Masalah
Masalah yang sering muncul pada akseptor KB pil yaitu efek samping
(Hartanto, 2004).
(Saifuddin, 2006).
Langkah VI : Implementasi
bisa dilakukan seluruhnya oleh bidan atau sebagian lagi oleh klien, atau
(Varney, 2007).
DATA PERKEMBANGAN
S : Subyektif
melalui anamnesa.
A : Assement
P : Planning
C. Landasan Hukum
pasien atau walinya yang berhak kepada bidan untuk melakukan tindakan
mencakup segi hukum maupun kode etik. Oleh karena itu, bidan dituntut
METODOLOGI
Jenis Karya Tulis Ilmiah ini adalah studi kasus pada Akseptor KB Pil
Jenis studi kasus yang digunakan menggunakan metode deskriptif yaitu suatu
Subjek studi kasus adalah suatu permasalahan melalui suatu kasus yang
terdiri dari unit tunggal (Notoadmodjo, 2010). Subyek pengambilan kasus ini
menorhagia.
1. Data Primer
(Nursalam, 2004).
1) Inspeksi
2) Palpasi
3) Perkusi
4) Auskultasi
c. Observasi
pengeluaran pervaginam.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh selain dari pemeriksaan fisik
a. Studi Kepustakaan
ini informasi didapat dari data rekam medik di BPM Siti Nuraini
Karanganyar.
Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pengambilan data antara lain :
c. Spighmomanometer
d. Stetoskop
e. Sarung tangan
f. Korentang
g. Termometer
h. Jam tangan
i. Bengkok
j. inspekulo
A. TINJAUAN KASUS
Karangpandan
1) Alasan Kunjungan
kurang lebih tiap 4 jam dan juga merasa pusing serta lemas.
3) Riwayat Menstruasi
tahun.
pembalut / hari.
haid.
4) Riwayat Obstetri
Anak Keadaan
Tgl/th Tempat Umur Jenis Peno-
No Penyulit Nifas anak
Partus Partus Hamil Persalinan long Jenis BB PB
sekarang
1. 2010 Bidan 9 bulan Spontan Bidan - ƃ 3100 gr 50 cm Normal Hidup
2. 2012 Bidan 9 bulan Spontan Bidan - Ƃ 3000 gr 50 cm Normal Hidup
yang banyak.
6) Riwayat Penyakit
mulutnya.
menular seksual.
DM dan asma.
e) Riwayat operasi
apapun.
dialaminya.
1) Status Generalis
b) Kesadaran : Composmentis.
R : 20 x/menit S : 36,50C
d) TB : 160 cm.
e) BB : 54 kg.
2) Pemeriksaan Sistematis
a) Kepala
(3) Mata
b) Leher
limfe.
(1) Mammae
(2) Axilla
d) Abdomen
e) Anogenital
20 cc.
+ 10 cc.
merahan.
(4) Anus
f) Ekstremitas
3) Pemeriksaan Penunjang
a. Diagnosa Kebidanan
Data Dasar
Data Subjektif :
Data Objektif :
2) Kesadaran : Composmentis
R : 20 x/menit S : 36,50C
b. Masalah
c. Kebutuhan
500 mg.
5. Rencana Tindakan
dialaminya.
d. Beri terapi zat besi 60 mg dan injeksi Kalnex 1 x 1 ampul 500 mg.
e. Anjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang 7 hari lagi yaitu pada
6. Implementasi
d. Pukul 10.20 WIB, memberikan terapi zat besi 60 mg dan injeksi Kalnex
7 hari lagi yaitu pada tanggal 6 April 2013 atau bila ada keluhan.
7. Evaluasi
(Kunjungan Rumah)
Subjektif :
Objektif :
2. Kesadaran : Composmentis
R : 22 x/menit S : 370C
Assesment
hari ke 2.
vitamin seperti nasi, lauk ayam, sayur bayam, buah pisang dan susu, tidak
3. Memberikan dukungan pada ibu agar tidak cemas dan putus asa karena
4. Menganjurkan ibu untuk tetap minum obat secara teratur yaitu tablet zat
besi.
5. Menganjurkan ibu untuk kontrol ke bidan 6 hari lagi yaitu tanggal 6 April
2013.
pembalut.
2. Ibu bersedia untuk mencegah atau menghindari faktor resiko yang bisa
5. Ibu bersedia untuk kontrol 6 hari lagi yaitu pada tanggal 6 April 2013.
Subyektif
1. Ibu mengatakan sudah tidak mengeluarkan darah dari kemaluannya.
Obyektif
1. Keadaan Umum : Baik
2. Kesadaran : Composmentis
N : 80 x/menit R : 20 x/menit
Asassment
Ny. W P2A0 umur 30 tahun, akseptor KB Pil dengan riwayat menorhagia.
Planning Tanggal 6 April 2013 Pukul 09.30 WIB
psikologis.
2. Mengingatkan kembali kepada ibu untuk tetap menjaga kebersihan diri
1. Pengkajian
untuk memeriksakan masalah haidnya yang lebih banyak dari normal atau
lebih lama dari normal (lebih dari 8 hari) (Saifuddin, 2008). Data objektif
sangat banyak, 1 hari ganti pembalut 5x kurang lebih tiap 4 jam dan juga
merasa pusing serta lemas. Pada data objektif didapatkan hasil keadaan
teori dan kasus yang ada dilahan praktek yaitu pada teori dilakukan
akseptor KB pil yaitu efek samping yang berupa perdarahan banyak yang
3. Diagnosa Potensial
5. Rencana Asuhan
berikan dukungan moril, beri terapi zat besi, berikan KIE tentang gizi
kemaluannya, beri terapi zat besi dan injeksi Kalnex 1x1 ampul dan
anjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang 7 hari lagi yaitu pada
teori dan kasus yang ada dilahan yaitu pada teori tidak dilakukan
besi dan injeksi kalnex 1x1 ampul dan tidak dilakukan pemeriksaan darah.
6. Pelaksanaan
Wulandari (2010).
dan mencuci serta stress psikologis yang disebabkan karena rasa cemas
terapi zat besi dan injeksi Kalnex 1x1 ampul dan menganjurkan ibu untuk
melakukan kunjungan ulang 7 hari lagi yaitu pada tanggal 6 April 2013
teori dan praktek yaitu teori tidak dilakukan kunjungan ulang, diberikan
melakukan kunjugan ulang, diberikan terapi zat besi dan injeksi kalnex
7. Evaluasi
PENUTUP
A. Kesimpulan
pada Asuhan Kebidanan pada Akseptor KB Pil Ny. W P2A0 Umur 30 Tahun
1. Pengkajian data pada Ny. W P2A0 umur 30 tahun, akseptor KB Pil dengan
sangat banyak, 1 hari ganti pembalut 5x kurang lebih tiap 4 jam dan juga
merasa pusing serta lemas. Pada data objektif didapatkan hasil keadaan
80 x/menit, R : 20 x/menit, S : 36,5 0C, vulva vagina tidak ada varices, ada
muncul adalah ibu mengatakan merasa cemas, khawatir dan merasa tidak
Pil.
4. Antisipasi pada kasus Ny. W P2A0 umur 30 tahun, akseptor KB Pil dengan
Kalnex 1 x 1 ampul.
rasa cemas dan khawatir dengan menstruasi yang dialaminya, berikan KIE
personal hygiene terutama pada daerah kemaluannya, beri terapi zat besi
dan injeksi Kalnex 1x1 ampul dan anjurkan ibu untuk melakukan
kunjungan ulang 7 hari lagi yaitu pada tanggal 6 April 2013 atau bila ada
keluhan.
dibuat.
kasus yang ada dilahan praktek yaitu pada pengkajian, rencana asuhan dan
kunjugan ulang, diberikan terapi zat besi dan injeksi kalnex 1x1 ampul dan
tidak dilakukan pemeriksaan darah dan pada pelaksanaan pada teori tidak
besi dan injeksi kalnex 1x1 ampul dan tidak dilakukan pemeriksaan darah.
mengandung progesteron.
B. Saran
yaitu :
1. Bagi Bidan
macam-macam alat kontrasepsi yang dipakai dan efek samping yang dapat
a. BPM
b. Mahasiswa
3. Bagi Klien