LAPORAN PENDAHLUAN
IBU HAMIL TRIMESTER I
I.
PENGERTIAN KEHAMILAN
1. Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin, lamanya hamil normal adalah 250
hari (40 minggu / 9 bulan 7 hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir (Pelayanan Kesehatan
Maternal Neonatal hal 89)
2. Kehamilan merupakan pertemuan sel telur dan sperma,nidasi, tumbuh kembang dalam rahim
merupakan mata rantai yang berkesinambungan.
( Ilmu kebidanan,yayasan bina pustaka Sarwono prawiroharjo, Jakarta 2005)
3. Kehamilan adalah keadaan yang diawali dengan bertemunya sel sperma dan ovum kemudian
membentuk zigot, dalam proses selanjutnya zigot akan berubah menjadi morulla, blastula,
blastokist, yang akan melakukan nidasi pada endometrium. Kemudian hasil konsepsi (janin dan
plasenta) akan tumbuh dan berkembang sampai aterim dan di akhiri persalinan. (Sastrawinata,
1983:100)
PENGERTIAN KEHAMILAN TM I
1. Kehamilan trimester pertama usia 0 14 minggu. (Kapita Selekta Kedokteran)
2. Kehamilan trimester pertama usia 0 12 minggu. (Buku Pintar Kehamilan dan Persalinan)
3. Kehamilan TM I = Kehamilan antara 0 12 minggu.(Synopsis Obstetri, 43)
II.
Amenorrhea
Anoreksia
Sering kencing
Obstipasi
Pigmentasi kulit
Tanda hegar
Tanda chadwick
Tanda piscasect
Perut membesar
Tanda-tanda pasti hamil :
Teraba ballotement
DJJ
III.
o Karena pengaruh estrogen terjadi perubaha pada vulva dan vagina. Akibatnya hiervaskularisasi,
vagina dan vulva terlihat lebih merah atau kebiruan yang sering disebut tanda chadwick.
o Selama masa hamil pH sekresi vagina menjadi lebih asam, keasaman berubah dari 4 minggu 6,5.
Hal ini dapat menyebabkan keputihan.
2.Servik Uteri
o Servik menjadi lunak yang disebut tanda Goodell.
o Sekresi kelenjar menjadi lebih banyak dan meneluarkan pervaginam lebih banyak. Sebab
pelunankan servik karena pembuluh darah dalam servik bertambah.
o Keadaan serviks pada kehamilan TM I terjadi peningkatan hormone estrogen sehingga terjadi
Lochorea.
3.Uterus
o Uterus membesar yang disebabkan oleh hipertrofi dan hiperplasi otot-ptot polos rahim, serabus
serabut kologen yang ada menjadi higrokopik.
o Uterus yang mengalami perubahan berat, bentuk dan posisi menekan kandung kemih
menyebabkan wanita hamil nocturia (sering kencing)
o Pada minggu ke 8 uterus membesar sebesar telur bebek.
o Pada kehamilan 0 12 minggu, kavum uteri masih berisi gumpalan darah/tegangan, besarnya
kira-kira 2-3 jari di atas sympisis. Untuk akomodasi pertumbuhan janin, rahim membesar akibat
hipertrofi dan hiperplasi otot polos rahim, serabut-serabut kelagennya menjadi higroskopik.
Endometrium menjadi desidua.
o Pada bulan-bulan pertama kehamilan, bentuk rahim seperti buah alpukat.
o Berat uterus akan naik secara luas bisa dari 300 gram sampai 1000 gram pada akhir kehamilan (40
minggu).
o Rahim pada kehamilan 2 bulan sebesar telur bebek dan kehamilan 3 bulan sebesar telur angsa.
o Pada minggu pertama isthmus rahim mengadakan hipertrofi dan bertambah panjang sehingga bila
diraba terasa lunak, disebut tanda hegar.
o Posisi rahim dalam awal kehamilan dalam letak antefleksi atau retrofleksi.
4.Ovarium
o Ovulasi terhenti. Masih terdapat karpus luteum graviditas sampai terbentuknya plasenta yang
mengalami alih pengeluaran estrogen dan progresteran
o Terjadi pembentukan plasenta dan akan sempurna pada usia 16 minggu.
o Corpus luteum menghasilkan hormon estrogen progesteron serta relaxin mempunyai pengaruh
menenangkan hingga pertumbuhan janin menjadi baik hingga aterm.
5.Metabolisme
o Pada wanita hamil Basal Metabolisme Rate (BMR) meningkat, sistem endokrin juga meningkat.
o Berat badan wanita hamil meningkat akan naik kira-kira 6,5 16,5 kg rata-rata 12,5 kg. Pada
triwulan I penambahan berat badan + 1 kg.
o Metabolisme lemak juga terjadi kadar kolesterol meningkat sampai 350 mg/lebih per 100 cc.
o Kalsium dibutuhkan rata-rata 1,5 mg per hari.
o Fosfor : rata-rata 2 gram/hari
o Zat besi + 800 mg atau 30-50 mg/hari
9.Sistem Integumen
o Mulai muncul linea nigra.
o Meningkatkan sirkulasi dan aktivitas vasomotor, jaringan elastis kulit mudah pecah menyebabkan
strie gravidarum.
o Biasanya terdapat deposit pigmen pada dahi, pipi, hidung, dikenal sebagai kloasma gravidarum.
o Vulva terjadi hiperpigmentasi merah kebiruan disebut tanda Chadwick.
10. Tulang dan Gigi
o Persendian panggul akan terasa lebih longgar.
o Terjadi pelebaran pada ruang persendian.
o Apabila pemberian makanan tidak dapat memenuhi kebutuhan kalsium janin, kalsium maternal
pada tulang-tulang panjang akan berkurang untuk memenuhi kebutuhan ini.
o Bila konsumsi kalsium cukup, gizi tidak akan kekurangan kalsium menurunkan risiko gingivitis.
11. Sistem Pernapasan
o Wanita hamil kadang-kadang mengeluh sesak dan pendek nafas.
o Seorang wanita hamil selalu bernafas lebih dalam.
o Yang lebih menonjol adalah pernafasan dada (thorack breathing).
12. Sistem Perkemihan
o Ginjal bekerja lebih berat
o Pada TM I ibu mengeluh sering kencing karena vesika urinaria tertekan uterus.
IV. PERKEMBANGAN JANIN KEHAMILAN TRIMESTER I
Minggu ke-1
Minggu ini merupakan proses pembentukan antara sperma dan telur yang memberikan
informasi bahwa telah ada calon bayi dalam rahim. Saat ini janin sudah memiliki segala bekal
genetik, sebuah kombinasi unik berupa 46 jenis kromosom manusia.
Minggu ke-2
Perubahan terjadi pada akhir minggu ke dua.Sel telur yang telah dibuahi membelah
dua.Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi menuju rahim. Setelah
membelah menjadi 32, sel telur disebut morulla. Pada hari ke-12 jumlahnya telah bertambah dan
membantu blastocyst terpaut pada endometrium.
Minggu ke-3
Sampai usia kehamilan 3 minggu, sel telur membelah menjadi ratusan dan akan menempel
pada dinding rahim disebut blastosit. Ukurannya sangat kecil berdiameter 0,1-0,2 mm.
Minggu ke-4
( Chorionic
Gonadotropin HCG 0.Saat ini terjadi pembentukan otak dan tulang belakang serta jantung dan
aorta.
Minggu ke-5
Terbentuk 3 lapisan yaitu ektoderm, mesoderm dan endoderm. Endoderm adalah lapisan
yang paling atas yang akan membentuk system saraf pada janin tersebut dan seterusnya
mambentuk otak,tulang belakang,kulit serta rambut. Lapisan mesoderm berada pada lapisan
tengah yang akan membentuk organ jantung, buah pinggang, tulang dan organ reproduktif.
Lapisan endoderm yaitu lapisan paling dalam yang akan membentuk usus, hati, pankreas dan
pundi kecil.
Minggu ke-6
Ukuran embrio rata-rata 2-4 mm yang diukur dari puncak hingga bokong. Tuba saraf
sepanjang punggung bayi telah tertutup. Sistem pernapasan dan pencernaan mulai terbentuk,
pucuk-pucuk kecil yang akan berkembang menjadi lengan kaki mulai tampak.
Minggu ke-7
Akhir minggu ke 7, panjangnya sekitar 5 13 mm dan beratnya 0,8 gram. Kira-kira sebesar
biji kacang hijau. Pucuk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan tangan yang mungil.
Jantung telah dibagi menjadi bilik kanan dan bilik kiri, begitu pula dengan saluran udara yang
terdapat di dalam paru-paru.
Minggu ke-8
Panjang kira-kira 14-20 mm. Bayi sudah mulai berbentuk, diantaranya pembentukan lubang
hidung, bibir, mulut serta lidah. Anggota tangan serta kaki juga berbentuk walaupun belum
sempurna.
Minggu ke-9
Telinga bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang, berikut jari kaki dan
tangan mulai tampak.DJJ mulai terdengar, panjang sekitar 22-30 mm dan beratnya sekitar 4
gram.
Minggu ke-10
Semua organ penting mulai bekerjasama,pertumbuhan otak meningkat dengan cepat hampir
250.000 sel saraf baru diproduksi setiap menit. Bayi mulai seperti manusia kecil dengan panjang
32-40 mm dan berat 7 gram.
Minggu ke-11
Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm, baik rambut, kuku jari tangan dan kakinya mulai
tumbuh. Posisi bayi mulai berputar dan bisa dirasakan ibu.
Minggu ke-12
Bentuk wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil, jari-jari tangan dan kaki yang
mungil terpisah penuh. Usus bayi telah berada di dalam rongga perut. Akibat meningkatnya
volume darah ibu, detak jantung janin bisa meningkat. Panjangnya sekitar 63 mm dan beratnya
14 gram.
V.
o Pengaruh hormon estrogen dan prograsteran yang meningkat pada tubuh ibu akan mempengaruh
perubahan pada fisik sehingga banyak ibu hamil yang merasakan kekecewaan, penolakan,
kecemasan dan kesedihan.
o Ibu hamil akan mencari tanda-tanda untuk meyakinkan bahwa dirinya hamil. Setiap perubahan
yang terjadi pada tubuhnya akan selalu diperhatikan
o Hasrat untuk melakukan hubungan seks, pada trimester pertama berbeda-beda. Namun
kebanyakan mereka mengalami penurunan libidio (gairah seksualitas) karena dipengaruhi
kelelahan, rasa mual, pembesaran payudara, keprihatinan, kekuatiran.Sehingga dalam hal ini
membutuhkan komunitas secara terbuka dan jujur.
VI.
Untuk mengkondisikan perubahan yang terjadi selama kehamilan, banyak nutrient yang
digunakan dalam jumlah besar dari pada jumlah yang dibutuhkan orang dewasa normal.
Recomendasi untuk meningkatkan asupan nutrisi tertentu selama kehamilan telah diatur oleh
national Research Concil (1989) dalam bentuk RDA. Nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan antara lain:
1. Energi
Sumber utama energi adalah karbohidrat.
2. Cairan
Asupan cairan yang cukup memperbaiki BAB yang kadang-kadang menjadi masalah selama
hamil. Jumlah masukan cairan yang direkomendasikan dalam sehari sekitar 6-8 gelas (1500
sampai 2000 ml).
3. Vitamin
Terdapat peningkatan kebutuhan vitamin A, D, E, K selama hamil serta B6 dan B12.
4. Zat Besi
Kebutuhan wanita hamil akan Fe meningkat (untuk pembentukan plasenta dan sel darah merah)
sebesar 200-300%. Perkiraan besaran zat besi yang perlu ditimbun selama hamil adalah 1040
mg.
5. Kalsium
Asupan kalsium yang dianjurkan kurang lebih 1200 mg/hari. Bagi ibu hamil yang berusia
diantara 25 tahun cukup 800 mg.
6. Asam folat
Merupakan satu-satunya vitamin yang kebutuhannya selama hamil berlipat dua kali.
7. Seng
Jumlah seng yang direcomendasikan selama hamil ialah 15 mg sehari. Dapat diperoleh dari
daging, kerang, roti, gandum utuh dan sereal.
8. Natrium
Selama hamil konsumsi natrium di bawah 35 gr/hari.
d. Personal Hygiene
1. Kebersihan tubuh
Memberikan rasa nyaman dan memberikan ketenangan karena tubuh yang dirawat akan
menghindari dari infeksi penyakit.
2. Mulut (gusi dan gigi)
Memeriksa gigi dengan teratur dan merawat dengan baik pada masa hamil sangat penting karena
perubahan hormonal selama kehamilan dapat menyebabkan masalah gigi.
3. Payudara
Menjaga putting susu selama hamil sangat penting untuk persiapan pada saat laktasi.
4. Mandi
Mandi minimal 2x sehari
5. Vulva
Merupakan pintu gerbang bagi kelahiran anak. Kebersihan vula harus dijaga betul-betul dengan
lebih serius membersihkannya.
e.
Kebutuhan istirahat.
Kebutuhan istirahat pada ibu hamil trimester I meningkat dikarenakan pada kehamilan trimester I
banyak ketidaknyamanan yang menyebabkan kebutuhan istirahat bertambah.Untuk memenuhi
kebutuhan istirahat maka istirahat pada siang hari juga ditingkatkan.
VII.
a. Ngidam
Penyebab
Mungkin berkaitan dengan persepsi individu wanita tersebut mengenai 6apa yang bisa
mengurangi rasa mual dan muntah.
Cara meringankan :
1. Tidak seharusnya menimbulkan kekhawatiran asal cukup berganti dan makanan yang diidamkan
bukan makanan yang tidak sehat.
2. Menjelaskan tentang bahaya makanan yang tidak baik.
3. Mendiskusikan makanan yang dapat diterima yang meliputi makanan yang bergizi dan
memuaskan ngidam atau kesukaan tradisional.
b. Morning sickness
Penyebab
1. Minum teh hangat dan gula saat bangun tidur sebelum berjalan.
2. Makanan porsi kecil sering, yang bergizi.
3. Hindari makanan yang berlemak.
4. Hindari bau atau faktor penyebab.
5. Duduk tegak setiap kali selesai makan.
6. Makan makanan kering dengan minum diantara waktu makan
7. Minum minuman berkarbonat
8. Bangun secara berlahan dan hindari melakukan gerakan tiba-tiba
9. Hindari menggosok gigi segera setelah makan
10. Istirahat sesuai kebutuhan dengan posisi kaki ditinggikan saat berbaring.
11. Hindari tempat tertutup dan cari tempat dengan udara sejuk.
c.
Hipersalivasi
Penyebab
d. Sering berkemih/Nocturia
Penyebab
f.
Keringat bertambah
Penyebab
g. Sakit kepala
Penyebab
Pengumpulan darah pada tungkai yang menghambat aliran balik vena dan menurunkan
output cardiak.
Cara meringankan:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Lakukan latihan nafas dalam dan teknik relaksasi supaya bisa rileks.
Minum banyak air supaya tidak mengalami dehidrasi.
Istirahat yang cukup dan makan teratur.
Bangun perlahan dari posisi istirahat.
Hindari waktu berdiri lama.
Hindari posisi berbaring telentang lama, tetapi miring ke kiri.
h. Keputihan
Penyebab
i.
Anemia
Penyebab
Dalam kehamilan terjadi perubahan volume darah atau hydraemia (peningkatan sel darah merah
20-30% sedangkan plasma darah 50%).
Cara meringankan :
1. Konsumsi tablet Fe 1 x 1 selama 90 hari pada kehamilan.
2. Konsumsi makanan berupa sayuran hijau.
3. Konsumsi makanan dengan pola gizi seimbang.
VIII. 10 T DALAM KEHAMILAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Pemeriksaan HIV
Pemeriksaan BTA
A.
Data Subyektif
1. Identitas (biodata)
Nama pasien, umur, suku / bangsa , agama, pendidikan, pekerjaan, penghasilan, alamat kantor,
alamat rumah.
Keluhan utama
( hal yang dikeluhkan ibu)
Alasan Junjungan saat ini
Kunjungan Pertama / Kunjungan Ulang / Kunjungan Rutin
Riwayat Menstruasi
Menarche, HPHT, lama, banyaknya, siklus, dismenorrhoe, flour albus, jumlah, warna / bau, HPL
G.... P.... UK : 0 - 12 mg
TM I
TM II
TM III
Hasil test kehamilan (jika dilakukan) tanggal ... jam...
Imunisasi TT berapa kali? Kapan? Pergerakan fetus dirasakan pertama kali usia kehamilan ...
mg? Keluhan selama kehamilan? Obat-obatan selama hamil? Penyuluhan yang didapat?
Pola Makan Minum
Pola makan dan minum sebelum hamil dan selama hamil.
Perubahan makan yang dialami ( ngidam,nafsu makan, dll)
Pola Aktivitas Sehari hari
Pola aktivitas, olahraga, istirahat, tidur, dan seksualitas sebelum hamil dan selama hamil.
Pola Eliminasi
BAB dan BAK sebelum hamil dan selama hamil.
Riwayat KB
Kontrasepsi yang pernah digunakan dan rencana kontrasepsi yang akan datang.
/ Tempa
Bln
Persali
Persali
nan
nan
it
Usia
Jenis
Keham
Persali
ilan
nan
Anak
Penol
Keham
ong
ilan
Persali
K B
Nif
Keteran
as
gan
nan
10. Riwayat Penyakit yang Sedang Diderita
11. Riwayat Penyakit yang Lalu
12. Riwayat Penyakit Keturunan
13. Perilaku Kesehatan
Minum alkohol / obat-obatan, jamu yang sering digunakan, merokok, makan sirih, kopi, ganti
pakaian dalam.
14. Riwayat Sosial
Apakah kehamilan itu direncanakan / diinginkan, jenis kelamin yang diharapkan, status
perkawinan, jumlah, lama perkawinan, jumlah keluarga yang tinggal serumah, susunan keluarga
yang tinggal serumah.
No
Jenis
Kelamin
Umur
/
Bulan
Hubungan
keluarga
Pendidikan Pekerjaan
an Psikologi
Hubungan ibu dengan keluarga dan masyarakat.
Pemeriksaan Umum
a. Keadaan umum
: baik
b. Kesadaran
: composmentis
c. Keadaan emosional
: stabil
Keteranga
n
d. Tekanan darah
e. Suhu tubuh
: 36,5 37,5 0C
f. Denyut Nadi
: 80 100 x/menit
g. Pernapasan
: 16 24 x/menit
h. Tinggi badan
: 145 cm
i. Berat badan
sekarang
: ... kg
: ... kg
: 23,5 cm
2. Pemeriksaan Khusus
Kepala
Rontok
: tidak ada
Mata
Hidung
Sclera
: simetris : iya
sekret : ada/tidak
: bersih
Gusi
: tidak epulis
Gigi
: tidak caries
Telinga
: Serumen
: ada/tidak
Leher
Axilla
Dada
Payudara
: Pembesaran
Simetris
: ada ka/ki
: iya ka/ki
Abdomen
Pembesaran
: belum ada
Linea alba
: ada / tidak
Linea nigra
: ada / tidak
: ada / tidak
Strie livide
: ada / tidak
Strie albican
: ada / tidak
Punggung
Posisi tulang belakang
: normal
Ekstremitas
Odema
Varises
Simetris
: iya ka/ki
Ano genital
Keadaan perineum
Warna vulva
Pengeluaran pervaginam
: tidak ada
Palpasi
: tidak ada
Leopold I
Leopold II
Leopold III
Leopold IV
TFU
Auskultasi
DJJ
: Punctum maximum :
Tempat
Frekuensi
Teratur / tidak
Perkusi
Reflek patella
:+/+
: 24 26 cm
Distansia cristarum
: 26 - 29 cm
Konjugata eksterna
: 18 20 cm
Lingkar panggul
: 80 90 cm
Distansia tuberum
: 10 11 cm
: Hb
: 10 11 gr%
Gol darah
Urine
: Protein
: A / B / AB / O
: negatif
Reduksi
II.
: negatif
DO
: Keadaan umum
: baik
Kesadaran
: composmentis
Keadaan emosional
: stabil
Tekanan darah
Suhu
: 36,5 37,50C
Nadi
: 80 100 x / menit
Pernapasan
: 16 24 x / menit
Palpasi
TFU
Distansia spinarum : 24 26 cm
Distansia cristarum : 26 29 cm
Lingkar panggul
PP Test
: 80 -90 cm
2. Masalah
a. Mual dan Muntah
DS
DO
DO
: Turgor kering
Palpasi : blas teraba keras
c. Keputihan
DS
DO
DO
TD
DO
f. Anemia
DS
DO
: Hb
3. Kebutuhan
a. KIE perubahan fisiologis Kehamilan Trimester I.
b. KIE kebutuhan nutrisi
c. KIE personal Hygiene
d. KIE pola aktivitas
e. KIE pola istirahat
f. KIE kunjungan ulang
: < 10 gr%
III.
V.
a.
INTERVENSI
Diagnosa : G... P... UK : 0 12 mg, kesan jalan lahir normal, KU ibu baik
Tujuan
KH
: KU ibu baik
Kesadaran
: composmentis
kehamilan.
Intervensi
: dengan pendekatan terapeutik akan tercipta hubungan saling percaya dan terjalin
janin dan apabila ditemukan masalah / keabnormalan dapat dilakukan tindakan sedini mungkin.
4. Berikan tablet besi pada ibu.
: dengan tablet besi dapat membangun zat besi dalam tubuh karena saat kehamilan
terjadi hemodilusi sehingga tablet berfungsi untuk sintesa sel darah merah dan sel darah otot
untuk memenuhi kebutuhan ibu dan janin serta mencegah anemia.
5. Anjurkan ibu untuk kontrol teratur.
R
: sebagai bukti tertulis telah dilakukan tindakan serta berguna untuk memantau
: composmentis
: dengan penjelasan penyebab mual dan muntah yang diakibatkan saat kehamilan
terjadi perubahan hormon yang menyebabkan perubahan adaptasi lambung terhadap makanan
sehingga terjadi mual dan muntah, setelah dijelaskan maka ibu akan mengerti dan bersedia
bekerjasama dengan nakes saat melakukan tindakan.
2. Anjurkan ibu untuk minum teh dan makan biskuit sebelum bangun berdiri dari tidur.
R
:dengan minum teh dan makan biskuit saat bangun tidur akan mengurangi
: dengan diet makanan tinggi kalori dan protein akan meningkatkan pertumbuhan
yang optimal dan kebutuhan nutrisi ibu dan janin akan terpenuhi sehingga mampu menghindari
keabnormalan akibat kekurangan nutrisi.
4. Anjurkan ibu untuk makan dengan pola sedikit tapi sering.
:dengan makan sedikit tapi sering akan mengurangi rasa mual dan muntah karena
lambung akan cepat absorbsi makanan yang menurunkan tingkat keasaman lambunbg sehingga
mual dan muntah dapat dicegah.
2.
KH
: KU ibu baik
Kesadaran
: composmentis
: dengan penjelasan penyebab sering kencing maka ibu akan mengerti dan bersedia
: dengan banyak minum air putih maka akan memperlancar sirkulasi darah dan
kebutuhan cairan ibu dan janin akan terpenuhi dan dehidrasi dapat dicegah.
4. Anjurkan ibu untuk menghindari konsumsi kopi.
R
: dengan menghindari konsumsi kopi yang merupakan zat diuresis yang merangsang
: dengan menjaga kebersihan genetalia dengan cara yang benar maka infeksi dapat
: dengan menjaga kebersihan genitalia dengan cara yang benar akan mencegah
terjadinya infeksi sehingga tingkat kesehatan ibu dan janin tetap terjaga.
3. Anjurkan ibu untuk menggunakan celana dalam berbahan katun.
R
cairan yang didapat dari genitalia sehingga mencegah tumbuhnya kuman dan jamur pada
genitalia dan mencegah infeksi sehingga tingkat kesehatan ibu dan janin tetap terjaga.
4. Anjurkan ibu untuk menghindari pencucian vagina dengan bahan kimia.
R
menurunkan tingkat keasaman vagina dan mengundang kuman pada genitalia yang
menyebabkan infeksi, dengan menghindari pemakaian pencuci vagina, maka tingkat kesehatan
ibu dan janin akan tetap terjaga.
4. Kelelahan
Tujuan
KH
: KU ibu baik
Kesadaran
: composmentis
Hb
: 10 -11 gr%
R: dengan cukup istirahat maka tenaga ibu tidak akan banyak terkuras sehingga
tingkat kelelahan ibu dapat ditekan.
3. Anjurkan ibu untuk konsumsi vitamin B complek.
R: dengan konsumsi vitamin akan menjaga kestabilan metabolisme tubuh ibu dan
stamina ibu tetap terjaga sehingga tingkat kelelahan dapat ditekan.
4. Anjurkan ibu untuk cek Hb secara teratur.
R: dengan cek Hb dapat mengetahui apakah Hb rendah karena menyebabkan
kelelahan dan cemas sehingga dengan cek Hb dapat mencegah terjadinya komplikasi kelelahan
akibat anemia.
5. Hidung Tersumbat / Berdarah
Tujuan
KH
: composmentis
RR
: 16 24 x / mnt
: composmentis
Hb
: 10 11 gr%
: KU ibu baik
TTV dalam batas normal
: dengan penjelasan keadaan ibu dan jani maka ibu akan mengerti dan termotivasi untuk
: dengan mengetahui perubahan fisiologis kehamilan TM I maka ibu akan mengerti dan
terhindar dari kekhawatiran yang terjadi pada tubuhnya dalam batas normal.
3. Jelaskan tanda-tanda bahaya kehamilan TM I
: dengan penjelasan tanda bahaya kehamilan TM I maka ibu akan mengerti dan
termotivasi untuk melakukan tindakan sesuai anjuran nakes untuk mencegah tanda bahaya
kehamilan TM I.
2. KIE tentang Kebutuhan Nutrisi Kehamilan TM I
Tujuan
KH
: KU ibu baik
TTV dalam batas normal
BB ibu bertambah dalam batas normal
Kebutuhan informasi tentang nutrisi bertambah
Intervensi :
1. Jelaskan pentingnya memenuhi kebutuhan nutrisi kehamilan TM I
R
KH
: KU ibu baik
TTV dalam batas normal
Kebersihan tubuh ibu terjaga
Pengetahuan tentang kebersihan diri bertambah
Intervensi :
1.Jelaskan dan beri contoh yang benar tentang cara menjaga kebersihan diri.
R
: dengan penjelasan dengan diberikan contoh cara menjaga kebersihan diri maka ibu
akan mengerti dan termotivasi melakukan tindakan sesuai tindakan sehingga tingkat kesehatan
ibu dan janin tetap terjaga.
4. KIE tentang kunjungan ulang
Tujuan
KH
melakukan kunjungan ulang sehingga tingkat kesehatan ibu dan janin tetap terpantau dan
komplikasi kehamilan dapat dicegah.
VI.
IMPLEMENTASI
EVALUASI
DAFTAR PUSTAKA
Manuaba, Ida Bagus Gde.2009.Memahami kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta : EGC
Kusmiati, Yuni .dkk.2008.Perawatan Ibu Hamil (Asuhan Ibu Hamil). Jakarta:Fitramaya
SPrawirohardjo, Sarwono. 2007. Ilmu Kebidanan.Jakarta:Yayasan Bina Pustaka
Prawirohardjo,Sarwono.2005.Ilmu Kebidanan.Jakarta: Yayasan Bina Pustaka
Prawirohardjo,Sarwono.2002.Buku Panduan Praktis Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta :
YBP-SP