PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN ASESMEN RPL D3 FARMASI
PROGRAM PERCEPATAN PENDIDIKAN TENAGA KESEHATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU
TAHUN 2018
PEKANBARU
2018
LAMPIRAN ....................................................................................................................................... 25
Lampiran 1. FR-MMA-MERENCANAKAN DAN MENGORGANISASIKAN ASESMEN ........................... 26
BUKTI-BUKTI .................................................................................................................................. 26
JENIS BUKTI ................................................................................................................................... 26
BUKTI-BUKTI .................................................................................................................................. 28
JENIS BUKTI ................................................................................................................................... 28
BUKTI-BUKTI .................................................................................................................................. 32
JENIS BUKTI ................................................................................................................................... 32
BUKTI-BUKTI .................................................................................................................................. 35
JENIS BUKTI ................................................................................................................................... 35
BUKTI-BUKTI .................................................................................................................................. 39
A. Latar Belakang
Tenaga kesehatan memiliki peranan penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan
kesehatan yang maksimal kepada masyarakat agar masyarakat mampu untuk meningkatkan
kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat sehingga akan terwujud derajat
kesehatan yang setinggi-tingginya sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya
manusia yang produktif secara sosial dan ekonomi serta sebagai salah satu unsur
kesejahteraan umum.
Penyelenggaraan pembangunan kesehatan yang menyeluruh oleh Pemerintah,
Pemerintah Daerah, dan masyarakat harus dilakukan oleh tenaga kesehatan yang
bertanggung jawab, yang memiliki etik dan moral yang tinggi, keahlian, dan kewenangan
yang secara terus menerus harus ditingkatkan mutunya melalui pendidikan dan pelatihan
berkelanjutan.
UU 36 tahun 2014 tentang tenaga kesehatan mengamanahkan bahwa tenaga
Kesehatan harus memiliki kualifikasi minimum Diploma Tiga, kecuali tenaga medis. Fakta
saat ini secara nasional jumlah tenaga kesehatan khususnya tenaga teknis kefarmasian
dengan kualifikasi pendidikan Jenjang Pendidikan Menengah masih ada dan jumlahnya lebih
besar dibandingkan tenaga teknis kefarmasian DIII, tersebar di 33 Provinsi dan 497
kabupaten/kota. Mereka belum memperoleh kesempatan untuk melanjutkan pendidikan
formal sesuai profesinya karena berbagai kendala padahal mereka telah memiliki
pengalaman bekerja cukup lama, memiliki kompetensi yang diperoleh melalui pelatihan dan
pendidikan infomal lainnya.
Ketentuan peralihan terkait Tenaga Kesehatan lulusan pendidikan di bawah Diploma
Tiga yang telah melakukan praktik sebelum ditetapkan Undang-Undang ini, tetap diberikan
kewenangan untuk menjalankan praktik sebagai Tenaga Kesehatan untuk jangka waktu 6
(enam) tahun setelah Undang-Undang ini diundangkan. Mencermati kondisi tersebut dan
masa peralihan yang relatif singkat maka perlua adanya pengakuan terhadap kompetensi
yang telah diperoleh dan dilandasi oleh evaluasi formal terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dimiliki sebelumnya. Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL)
memberikan kesempatan meningkatkan jenjang pendidikan bagi seorang tenaga teknis
Juknis Pelaksanaan Asesmen RPL Prodi DIII Farmasi
Program Percepatan Pendidikan Tenaga Kesehatan
4
kefarmasian dalam program pendidikan formal disesuaikan dengan kompetensi yang
dimiliki sebelumnya.
B. Dasar Hukum
Dasar hukum dan peraturan perundangan yang melandasi Program afirmasi dengan
pendekatan Rekognisi Pembelajaran Lampau Program studi Diploma III Farmai Indonesia
adalah:
1. Undang-Undang Dasar 1945 (amandemen).
2. Undang-Undang RI no. 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
3. Undang-Undang RI no. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
4. Undang-Undang RI no. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
5. Undang-Undang RI no. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Indonesia.
6. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2014 tentang tenaga kesehatan
7. Peraturan Pemerintah RI no. 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan.
8. Peraturan Pemerintah RI no. 14 tahun 2010 tentang Pendidikan Kedinasan.
9. PeraturanPemerintah RI Nomor 66 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan Dan
Penyelenggaraan Pendidikan.
10. Peraturan Pemerintah RI no. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
11. Peraturan Pemerintah RI no. 32 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan.
12. Peraturan Persiden No.8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun
2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 73 tahun 2013 tentang Juklak
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.
15. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti
Pendidikan Tinggi.
16. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional no. 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan
Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa.
17. Peraturan Pemerintah Nomor 51tahun 2009 tentang pekerjaan kefarmasian
18. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 889 tahun 2011tentang registrasi, izin praktek dan
izin kerja tenaga kefarmasian
C. Tujuan
Tujuan dirumuskannya Petunjuk Teknis Penyelenggaraan RPL Program Studi D3 Farmasi
sebagai berikut :
1. sebagai pedoman penyelenggaraan program rekognisi pembelajaran lampau (RPL)
bagi Program Studi DIII Farmasi
2. sebagai pedoman dalam kerjasama pelaksanaan program RPL antara 1 institusi
penyelenggara RPL dengan asosiasi pendidikan sejenis dan organisasi profesi
D. Daftar Istilah
1. rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) adalah proses pengakuan atas Capaian
Pembelajaran (CP) seseorang yang diperoleh melalui pendidikan formal atau
nonformal atau informal, dan/atau pengalaman kerja.
2. Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang membantu Apoteker dalam
menjalani Pekerjaan Kefarmasian, yang terdiri atas Sarjana Farmasi, Ahli Madya
Farmasi, dan Analis Farmasi.
3. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai capaian
pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses, dan penilaian yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan program studi.
4. Satuan Kredit Semester, yang selanjutnya disingkat sks adalah takaran waktu
kegiatan belajar yang di bebankan pada mahasiswa per minggu per semester dalam
A. Profil Lulusan
Pendidikan Farmasi jenjang Program Studi Diploma III diselenggarakan oleh Perguruan
Tinggi dengan tujuan menghasilkan Ahli Madya Farmasi. Dalam Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI) menyebutkan bahwa lulusan Program Studi Farmasi diploma III
berada pada jenjang kualifikasi 5 dengan profil sebagai berikut :
1. Pelaksana Pelayanan Kefarmasian
Ahli Madya Farmasi yang Mampu melaksanakan pelayanan kefarmasian sesuai aspek
legal yang berlaku sesuai standar operasional di sarana pelayanan gkesehatan
2. Pelaksana Produksi Sediaan Farmasi
Ahli Madya farmasi Mampu melakukan produksi sediaan farmasi mengacu pada Cara
Pembuatan Obat dan Obat Tradisional yang Baik yang telah ditetapkan sesuai dengan
etik dan aspek legal yang berlaku
3. Pelaksana Distribusi Sediaan Farmasi
Ahli Madya farmasi Mampu melakukan pendistribusian sediaan Farmasi, alat kesehatan
dan bahan medis habis pakai mengacu pada standar yang telah ditetapkan sesuai
dengan etik dan aspek legal yang berlaku
4. Asisten Penelitian
Ahli Madya Farmasi yang mampu membantu pelaksanaan penelitian dibidang
kefarmasian
B. Capaian Pembelajaran
Capaian pembelajaran lulusan Program Studi Diploma III Farmasi meliputi sikap dan tata
nilai, penguasaan pengetahuan/keilmuan, keterampilan umum, keterampilan khusus yang
diuraikan sebagai berikut.
1. Sikap Dan Tata Nilai
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,
moral, dan etika;
C. Bahan Kajian
Capaian pembelajaran Bahan kajian
1. Mampu menyelesaikan pelayanan resep; 1. Sejarah kefarmasian
(penerimaan, skrining administrasi, 2. Dosis obat
penyiapan dan peracikan sediaan 3. Sinonim
farmasi dan pemberian informasi), 4. Ketentuan umum FI
pelayanan swamedikasi ; pengelolaan 5. Kelengkapan resep
sediaan farmasi, alat kesehatan , bahan 6. Singkatan latin dalam reseptur
medis habis pakai; dan pekerjaan teknis 7. Golongan obat
farmasi klinik sesuai dengan etik dan 8. Bentuk sediaan obat
aspek legal yang berlaku. 9. Perhitungan farmasi
10. Alat kesehatan
11. Bahan medis habis pakai
12. Regulasi kesehatan
13. Khasiat obat
14. Terapi obat dan penyakit
15. Dispensing/Peracikan
A. Struktur Kurikulum
Kurikulum di perguruan tinggi sejak tahun 2012 mengalami pergeseran dengan
memberikan ukuran penyetaraan capaian pembelajarannya. Kurikulum ini masih
mendasarkan pada pencapaian kemampuan yang telah disetarakan untuk menjaga mutu
lulusannya. Kurikulum ini dikenal dengan nama Kurikulum Pendidikan Tinggi (KPT). Struktur
kurikulum merupakan pengaturan mata kuliah dalam tahapan semester. Struktur kurikulum
untuk program afirmasi dengan pendekatan rekognisi pembelajaran lampau (RPL) disusun
berdasarkan kurikulum inti dan kurikulum lokal dari tiap institusi.
Untuk meraih gelar ahli madya farmasi mahasiswa DIII Farmasi harus menempuh SKS
mata kuliah sebanyak 108 – 120 dimana 86 SKS merupakan kurikulum inti dan sebanyak 22
– 34 SKS merupakan kurikulum institusi. Data sebaran Mata Kuliah untuk program RPL
Diploma III Farmasi adalah sebagai berikut :
Tabel 1. Struktur Kurikulum Diploma III Farmasi
SKS
NO KODE MATAKULIAH JUMLAH
1 FAR101 Pend. Agama 2
2 FAR103 Pend. Kewarganegaraan 2
3 FAR104 Bahasa Indonesia 2
4 FAR105 Bahasa Inggris I 2
5 FAR106 Bahasa Inggris II 2
6 FAR201 Matematika 2
7 FAR202 Morfologi & Fisiologi Tumbuhan 2
8 FAR203 Fisika Dasar 2
9 FAR204 Kimia Dasar 4
10 FAR205 Anatomi Fisiologi Manusia 2
11 FAR206 Mikrobiologi dan Parasitologi 3
12 FAR207 Kimia Organik 2
13 FAR208 Biokimia 2
14 FAR209 IKM & PKM 2
15 FAR210 Ilmu Komunikasi 1
16 FAR211 Statistik 2
17 FAR212 Komputer Farmasi 2
18 FAR301 Farmasi Fisik 3
Untuk menyelesaikan studi pada Program Prodi DIII Farmasi, maka setiap peserta
didik wajib menempuh semua Mata Kuliah sebagaimana diuraikan di atas, dan memperoleh
kompetensi sesuai dengan capaian pembelajaran masing masing Mata Kuliah yang
dinyatakan dengan nilai kelulusan (A, B, dan C).
Berdasarkan hasil uji coba asesmen dan rekognisi, berikut ini adalah daftar mata
kuliah yang diharapkan dapat diakui capaian pembelajaran lampaunya.
Tabel 4. Data mata kuliah yang diakui melalui proses Asesmen RPL
NO KODE MATA KULIAH SKS
1 FAR212 Komputer Farmasi 2
2 FAR202 Morfologi & Fisiologi Tumbuhan 2
3 FAR 313 Kesehatan dan Keselamatan Kerja 2
4 FAR 503 PKL Industri 2
5 FAR204 Kimia Dasar (t, P = 2) 4
6 FAR302 Farmasetika Dasar (T, P = 2) 4
7 FAR 315 Pelayanan Farmasi 1 2
8 FAR316 Pelayanan Farmasi 2 1
9 FAR317 Pelayanan Farmasi 3 1
Dari 93 SKS yang dilakukan asesmen diperoleh hasil 75 SKS dinyatakan lulus
asesmen, 2 SKS (Ilmu Perilaku dan Etika Profesi) menjadi mata kuliah wajib tempuh, dan
16 SKS masih harus ditempuh melalui perkuliahan. Berikut ini mata kuliah yang masih
harus ditempuh melalui perkuliahan berdasarkan hasil uji coba asesmen:
Tabel 5. Mata kuliah yg diperkirakan akan ditempuh
NO KODE MATA KULIAH SKS
1 FAR401 Farmasi RS 2
2 FAR305 Teknologi Sediaan Solid 3
3 FAR211 Statistik 2
4 FAR216 Mikrobiologi dan Parasitologi 3
5 FAR218 Pemasaran Farmasi 3
SKS KET
NO Kode MK MATA KULIAH
T P
SEMESTER I
1 FAR310 Fitokimia 2 1
2 FAR301 Farmasi Fisik 2 1
3 FAR312 Kimia Farmasi II 2 1
4 FAR211 Statistik 2
5 FAR216 Mikrobiologi dan Parasitologi 2 1
6 FAR308 Farmakologi II 2 1
7 FAR404 Metodelogi Penelitian 2
JUMLAH SKS 14 5
SEMESTER II
1 FAR403 Ilmu Perilaku dan Etika Profesi 2
2 FAR410 Farmasi Klinik 2
3 FAR401 Farmasi Rumah Sakit 2
4 FAR305 Teknologi Sediaan Solid 2 1
5 FAR218 Pemasaran Farmasi 2 1
6 FAR504 Seminar 1
7 FAR505 Tugas Akhir 3
8 JUMLAH SKS 10 6
TOTAL SKS 24 11
Rencana perkuliahan ini merupakan rencana maksimum sks yang perlu ditempuh oleh
calon peserta untuk dapat menyelesaikan kualifikasi Diploma III Farmasi. Apabila dalam
pelaksanaan asesmen dan rekognisi pembelajaran lampau ternyata calon peserta dapat
menunjukkan bukti kelulusan untuk sebagian atau seluruh 16 sks yang diberikan
kesempatan melalui asesmen RPL, maka calon tersebut hanya perlu menempuh 19 sks mata
kuliah wajib ditambah jumlah sks yang tidak lulus asesmen RPL dari 16 sks.
Pada dasarnya semua calon peserta harus mengumpulkan bukti untuk dilakukan
asesmen dan rekognisi terhadap 93 sks yang diberikan kesempatan pengakuan hasil
belajarnya melalui asesmen RPL. Untuk calon peserta yang pengakuan hasil belajarnya
kurang dari 75 sks atau mata kuliah yang perlu ditempuhnya tidak ada dalam daftar mata
kuliah Rencana Perkuliahan Program Afirmasi, maka calon peserta tersebut dapat ditolak
atau diterima dengan catatan harus menempuh sejumlah mata kuliah yang tidak ada dalam
daftar mata kuliah tersebut melalui perkuliahan di kelas program reguler.
Rencana Asesmen untuk Mata Kuliah yang ditempuh melalui Rekognisi Pembelajaran
Lampau dapat dilakukan dengan menyiapkan indikator kinerja/elemen kompetensi dari
masing masing Mata Kuliah.
Daftar indikator kinerja mata kuliah yang lebih lengkap dapat dilihat pada lampiran…
Berdasarkan indikator kinerja di atas, kemudian dibuat Rebcana Asesmen sebagai berikut:
Indikator Kinerja Bukti Yang JENIS BUKTI CLO : Ceklis Observasi , CLP : Ceklis Portofolio, VPK:
Verifikasi Pihak Ketiga, DPL: Daftar Pertanyaan
atau elemen Diperlukan
Lisan, DPT: Daftar Pertanyaan Tertulis, SK : Studi
kompetensi sesuai Kasus, PW: Pertanyaan Wawancara
area kompetensi
METODE
pada masing
verifikasipihak
masing PRODI
Demonstrasi
Lainnya …….
Wawancara
Tes Tertulis
PortoFolio
Observasi
Verifikasi
Tes Lisan
Kasus
Ketiga
Studi
L TL T
1.1 memahami
konsep bela
negara dan - Sertifikat
cinta tanah diklat yang
air
berhubun
1.2 melaksanakan
kewajiban gan
sebagai warga dengan
negara kewargan
Indonesia
1.3 mentaati egaraan
hukum dan
peraturan - Catatan
yang berlaku kinerja
di Indonesia pegawai
1.4 memahami
nilai-nilai - SKCK
luhur
Pancasila
1.5 mentaati - dsb.
hukum dan
peraturan
yang berlaku
di Indonesia
Rencana Asesmen yang sudah disusun kemudian dibuat Asesmen Mandiri dan Perangkat
Asesmen sesuai dengan Rencana Asesmen
HASIL ASESMEN
Setelah melalui rangkaian proses asesmen para calon peserta program RPL ini akan
memperoleh hasil sesuai dengan rencana asesmen yang disusun dalam kelengkapan
instrumen asesmen. Hasil yang diperoleh kemudian dibuat rekapitulasi dan diberikan nilai
sesuai “grading” yang diperoleh. Contoh Rekapitulasi hasil asesmen dapat dilihat pada
Lampiran..
ELEMEN 1 : memahami konsep bela negara dan cinta tanah air, bertindak sebagai warga negara yang baik yang dapat
berbahasa nasional dengan baik dan benar
PERANGKAT ASESMEN
METODE
Wawancara
Tes Tertulis
Demonstra
PortoFolio
Observasi
Verifikasi
Verifikasi
Tes Lisan
Lainnya
Ketiga
Kasus
Pihak
Studi
…….
si
L TL T
ELEMEN 2 : Melaksanakan pelayanan resep; (penerimaan, skrining administrasi, penyiapan dan peracikan sediaan farmasi
dan pemberian informasi), pelayanan swamedikasi obat bebas dan obat bebas terbatas; pengelolaan sediaan
PERANGKAT ASESMEN
CLO : Ceklis Observasi , CLP : Ceklis Portofolio, VPK: Verifikasi
Pihak Ketiga, DPL: Daftar Pertanyaan Lisan, DPT*): Daftar
Pertanyaan Tertulis, SK : Studi Kasus, PW: Pertanyaan
JENIS BUKTI
Wawancara, KJT: Kunci Jawaban Tertulis LJT: Lembar Jawaban
Tertulis, TPD: Tugas Praktek Demonstrasi,
KRITERIA UNJUK KERJA BUKTI-BUKTI METODE
Demonstrasi
Lainnya …….
Pihak Ketiga
Wawancara
Tes Tertulis
PortoFolio
Observasi
Verifikasi
Verifikasi
L TL T
Tes Lisan
Kasus
Studi
2.1. Tugas dan tanggung jawab 2.1. Hasil verifikasi dokumen TL CLP
Unit Pelayanan Farmasi (surat pernyataan atasan)
tugas dan tanggung jawab
seorang tenaga teknis
kefarmasian Di Unit
Pelayanan Farmasi
diterapkan
R/Codein 100 mg
Dexamethason 5 mg
Potio Nigra 120 cc
Mf potio
S 3 dd c1
Pro: Ny. Sri Subekti
Mampu memahami Pengertian, penggolongan, mekanisme kerja, indikasi,kontra indikasi, efek samping dari: Obat saluran cerna,
obat susunan saraf pusat (Analgetik-antipiretik, Hipnotive dan Sedative, Anastetik dan Psikofarmaka) serta obat-obat susunan saraf
Otonom (adrenergik/adrenolitik,Kardiaka, Diuretik, Antihipertensi dan antilipemika)
Mampu memahami Pengertian, penggolongan, mekanisme kerja, indikasi,kontra indikasi, efek samping dari: obat asma, obat batuk,
antihistamin, vitamin mineral, dasar-dasar toksikologi serta hormon (kortikosteroid, obat antidiabetes, hormone tiroid, hormone
para-tiroid, hormone kelamin dan obat keluarga berencana)
PERANGKAT ASESMEN
CLO : Ceklis Observasi , CLP : Ceklis Portofolio, VPK:
Verifikasi Pihak Ketiga, DPL: Daftar Pertanyaan Lisan,
DPT*): Daftar Pertanyaan Tertulis, SK : Studi Kasus, PW:
JENIS BUKTI Pertanyaan Wawancara, KJT: Kunci Jawaban Tertulis LJT:
KRITERIA UNJUK KERJA BUKTI-BUKTI Lembar Jawaban Tertulis, TPD: Tugas Praktek
Demonstrasi,
METODE
PortoFolio
Demonstr
Wawanca
Observasi
Verifikasi
Verifikasi
Tes Lisan
Lainnya
Tertulis
Ketiga
Kasus
Pihak
Studi
…….
L TL T
Tes
asi
ra
3.1. Pemahaman Sertifikat pertemuan ilmiah T CLP
tentang tentang farmakologi
Farmakologi secara
umum
ELEMEN 4 :
1. Mampu melakukan pekerjaan produksi sediaan farmasi yang meliputi menimbang; mencampur; mencetak; mengemas dan
menyimpan mengacu pada cara pembuatan yang baik (good manufacturing practice) sesuai dengan aspek legal yang berlaku.
2. Mampu menguasai konsep dasar, prinsip, dan teori produksi farmasi dalam bentuk sediaan solid; liquid dan semi solid serta
mampu menyelesaikan masalah yang terkait dengan produksi sediaan farmasi sesuai dengan standar operasional, etik dan
aspek legal.
3. Mampu menguasai konsep dasar produksi obat tradisional yang meliputi penyiapan simplisia, ekstraksi, analisa zat aktif, dan
penerapan prinsip Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB)
4. Mampu menerapkan prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja
PERANGKAT ASESMEN
METODE
Porto
Pihak
ancar
Verifi
Verifi
Tertu
Lainn
onstr
Studi
Waw
Ketig
Obse
Lisan
Folio
Kasu
rvasi
Dem
…….
kasi
kasi
Tes
Tes
asi
ya
lis
a
s
Juknis Pelaksanaan Asesmen RPL Prodi DIII Farmasi
Program Percepatan Pendidikan Tenaga Kesehatan
L TL T
ELEMEN 5 : Mampu melaksanakan distribusi sediaan farmasi,alat kesehatan, vaksin dan bahan medis habis pakai mengacu
pada cara distribusi yang baik yang telah ditetapkan sesuai dengan etik dan aspek legal yang berlaku.
METODE
Demonstrasi
Pihak Ketiga
Lainnya …….
Wawancara
Tes Tertulis
PortoFolio
Observasi
Verifikasi
Verifikasi
Tes Lisan
Kasus
Studi
L TL T
5.1. Tugas dan 5.1. Hasil verifikasi dokumen (surat TL CLP VPK
tanggung jawab di pernyataan atasan) tugas dan
Unit Distribusi tanggung jawab seorang
farmasi (gudang tenaga teknis kefarmasian Di
farmasi, instalasi Unit Distribusi farmasi
farmasi, kamar (gudang farmasi, instalasi
obat) farmasi, kamar obat)
5.2 Distribusi obat, alat 5.2 Hasil verifikasi dokumen TL CLP VPK
kesehatan atau tentang distribusi obat, alat
bahan medis habis kesehatan atau bahan medis
pakai habis pakai
PERANGKAT ASESMEN
METODE
Demonstrasi
Lainnya …….
Pihak Ketiga
Wawancara
Tes Tertulis
PortoFolio
Observasi
Verifikasi
Verifikasi
Tes Lisan
Kasus
Studi
L TL T
ELEMEN 7 :
1. Memahami Ilmu Kesehatan Masyarakat yang meliputi konsep epidemiologi, kesehatan lingkungan, gizi masyarakat, pembiayaan
kesehatan, pelayanan kesetan dan promosi kesehatan serta terlibat dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat
PERANGKAT ASESMEN
METODE
Demonstrasi
Pihak Ketiga
Lainnya …….
Wawancara
Tes Tertulis
PortoFolio
Observasi
Verifikasi
Verifikasi
Tes Lisan
Kasus
Studi
L TL T
METODE
Wawancar
PortoFolio
Demonstr
Observasi
Verifikasi
Verifikasi
Tes Lisan
Lainnya
Tertulis
Ketiga
Kasus
Pihak
Studi
…….
Tes
L TL T
asi
a
8.1 Menjelaskan prinsip 7.1. apakah anda dapat L DP VPK
dan dasar-dasar menjelaskan prinsip dan dasar T
statistika untuk statistika untuk pengolahan
pengolahan data data?
Tugas Praktek
Demonstrasi
Tidak langsung Portofilio
Wawancara thd
asesi
Tambahan Daftar Pertanyaan
Tertulis
Daftar Pertanyaan
Lisan
a. Data Pribadi
_________________________________________________
b. Data Pendidikan (Hanya diisi dengan kualifikasi pendidikan formal tertinggi yang pernah
diikuti dan dilampiri foto kopi ijazah dan transkrip nilai)
Nama Sekolah/ : __________________________________________________
Lembaga
Jurusan/Program : __________________________________________________
Strata : __________________________________________________
Pada bagian 2 ini, cantumkan Mata Kuliah pada Program Diploma Tiga Farmasi yang saudara
ajukan untuk memperoleh pengakuan berdasarkan kompetensi yang sudah saudara peroleh
dari pengalaman kerja, kursus, pelatihan kerja atau lainnya di masa lampau (sebelum
melamar RPL) dengan cara memberi tanda Ya atau Tidak
a. Pelatihan
Pada bagian ini, diisi dengan data-data pelatihan yang pernah saudara ikuti yang relevan
dengan Mata Kuliah yang akan diajukan untuk memperoleh pengakuan. Tulislah data
pelatihan anda dimulai dari urutan paling akhir (terkini).
Pada bagian ini, diisi dengan pengalaman kerja yang anda miliki yang relevan dengan mata kuliah yang akan direkognisi. Tulislah data
pengalaman kerja saudara dimulai dari urutan paling akhir (terkini).
Nama/Alamat/I Periode Bekerja Uraian Tugas utama pada posisi Penuh waktu/ Tipe Bukti
Posisi/
No nstitusi/
(Tgl/bln/th) jabatan 1 pekerjaan tersebut Paruh waktu (Tulis Kode Bukti)
Kantor
c. Pengalaman Lain yang relevan :
Pada bagian ini, diisi dengan pengalaman saudara lainnya yang relevan terhadap unit-unit kompetensi yang akan dinilai, misal mengikuti
seminar, lokakarya, penugasan khusus, menulis karya ilmiah, paten, dan lain-lain .
Tipe Bukti
No Uraian Pengalaman
(Tulis Kode Bukti)
KODEDAN TIPE BUKTI
Saya menyatakan bahwa semua informasi yang disampaikan dalam formulir aplikasi ini
adalah benar dan sahih, dan apabila ternyata dikemudian hari ternyata informasi yang saya
sampaikan tersebut adalah ttidak benar, maka saya bersedia menerima sangsi sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
Tempat/Tanggal :
Tanda tangan :
(........................................................)
Lampiran 3
_________________________________________________
Pada bagian ini, saudara diminta untuk memberi tanda “X” pada kolom “Ya” atau “Tidak” untuk setiap Indikator Kinerja/Kompetensi/Elemen
Kompetensi yang ada dalam daftar. Apabila saudara menjawab “Ya”, maka saudara harus melengkapinya dengan bukti yang menyatakan
bahwa saudara telah memiliki kompetensi yang diharapkan. Jenis bukti yang disampaikan disesuaikan dengan bukti yang diharapkan.
Bukti yang diharapkan Diisi Peserta Kode dan Nomor Diisi Asesor
(dapat dipilih bukti yang relevan Ya Tidak Bukti V A T M
Indikator Kinerja/Kompetensi/elemen
No atau ditambahkan bukti lain (diisi Peserta)
kompetensi
sesuai dengan petunjuk pada
formulir Instruksi untuk peserta)
1 Berperan sebagai warga negara yang bangga - Sertifikat diklat yang
dan cinta tanah air serta mendukung berhubungan dengan
perdamaian dunia kewarganegaraan
- Memahami tentang konsep bela negara - Catatan kinerja pegawai
dan cinta tanah air - SKCK
- Melaksanakan kewajiban sebagai - dsb.
warga negara Indonesia
- Taat terhadap hukum dan peraturan yang
berlaku di Indonesia
2 Mampu berbahasa Indonesia dengan baik dan - Laporan hasil kegiatan
benar - Keterangan atasan
4 Mampu berbahasa Inggris minimal secara pasif - Sertifikat Kursus Bahasa Inggris
5 Mampu memahami informasi dalam bahasa - Tes wawancara
Inggris terutama dalam bidang farmasi - Keterangan atasan
6 Mampu bekerja dengan menggunakan - Catatan harian (log book)
komputer - Keterangan atasan
7 Mampu melakukan pemeriksaan dan - Catatan harian (Log book)
interpretasi hasil pemeriksaan sampel air dan - Contoh hasil pemeriksaan
limbah cair untuk parameter fisika, kimia & - Keterangan Atasan langsung
mikrobiologi - Daftar Riwayat Hidup
- dll
8 Melaksanakan tugas dan tanggung jawab di - Catatan harian (Log book)
unit pelayanan farmasi dan telah bekerja di - Keterangan Atasan langsung
unit pelayanan farmasi lebih dari 5 tahun - Surat tugas atau surat
keputusan (SK)
9 Pernah mengikuti kegiatan - sertifikat
ilmiah/seminar/simposium/ pelatihan dalam - Keterangan Atasan langsung
bidang ilmu kefarmasian
10 Mampu melakukan pekerjaan kefarmasian - Catatan harian (Log book)
yang meliputi : - Hasil menjawab pertanyaan
- Meracik sediaan farmasi lisan dan tertulis
- Analisa ketepatan dosis - Keterangan atasan langsung
- Identifikasi golongan obat dan khasiat
obat
- Perhitungan harga obat
- Singkatan bahasa latin
- Pengemasan resep dan pembuatan
etiket
- Mengatasi masalah dalam peracikan
obat
- Identifikais kelengkapan resep untuk
pasien anak, lansia atau pasien dengan
kondisi khusus
11 Mampu melakukan penyiapan UDD: - Catatan harian (Log book)
Untuk 1 hari pemberian - Hasil menjawab pertanyaan
Untuk hari jumat atau satu hari sebelum hari lisan
libur - Keterangan atasan langsung
Pembuatan kemasan dan etiket UDD
12 Pernah mendapatkan pelatihan dan melakukan - Sertifikat kegiatan
pelayanan informasi obat - Keterangan Atasan langsung
13 Mampu melakukan pengelolaan - Catatan harian (Log book)
- sediaan farmasi, alat kesehatan dan bahan - Keterangan Atasan langsung
medis habis pakai - Hasil menjawab pertanyaan
- Penyimpanan obat secara baik dan benar lisan
(narkotika, obat keras dan antibiotik)
- Administrasi dokumen sediaan farmasi
14 Mampu melaksanakan dan paham tahap - Hasil demonstrasi mengerjakan
pembuatan resep dari persiapan sampai resep
pembuatan etiket
15 Mampu memahami perundang-undangan - Hasil menjawab pertanyaan
kesehatan yang berlaku tulis
- Keterangan Atasan langsung
16 Mampu membedakan jenis jenis obat (obat - Hasil menjawab pertanyaan
bebas, bebas terbatas, wajib apotik, narkotika, tulis
dan psikotropika) - Keterangan Atasan langsung
17 Mampu memahami bidang Farmakologi secara - sertifikat
umum, pernah mengikuti seminar bidang - Keterangan Atasan langsung
farmakologi - Daftar Riwayat Hidup
- dll
18 Mampu membedakan jenis jenis obat - Hasil menjawab pertanyaan
berdasarkan Penggolongan nama generik, lisan
nama dagang dan nama paten obat-obat - Keterangan Atasan langsung
esensial
19 Memahami obat golongan anti mikroba, - Hasil menjawab pertanyaan
kemoterapi parasit dan anti fungi, lisan
berdasarkan: - Keterangan Atasan langsung
- P
enggolongan
- I
ndikasi dan kontraindikasi
- E
fek samping obat
20 Mampu memahami tentang fisiologis normal - Hasil menjawab pertanyaan
dari sistem saluran cerna dan tentang lisan
penyakit/ gangguan pada sistem saluran cerna - Keterangan Atasan langsung
21 Memahami obat untuk saluran cerna - Hasil menjawab pertanyaan
berdasarkan: lisan
- - Keterangan
P Atasan langsung
enggolongan obat
- S
wamedikasi
- I
ndikasi dan kontraindikasi
- E
fek samping obat
- S
pesialit obat
22 Memahami obat SSP berdasarkan: - Hasil menjawab pertanyaan
- tertulis
P
enggolongan obat - Keterangan Atasan langsung
- S
wamedikasi
- I
ndikasi dan kontraindikasi
- E
fek samping obat
23 Mampu memahami tentang fisiologis normal - Hasil menjawab pertanyaan
dari sistem saluran kardiovaskuler penyakit/ tertulis
gangguan pada sistem saluran kardiovaskuler - Keterangan Atasan langsung
24 Memahami obat untuk kardiovaskuler - Hasil menjawab pertanyaan
berdasarkan: tertulis
- - Keterangan
E Atasan langsung
fek samping obat
- S
pesialit obat
25 Pernah mengikuti pelatihan - sertifikat
CPOB/CPOTB/CPKB dan memahami prinsip- - Keterangan Atasan langsung
prinsipnya - Daftar Riwayat Hidup
- dll
26 Pernah terlibat dalam - sertifikat
- - Keterangan
p Atasan langsung
roses produksi sediaan solid, semi solid, - Daftar Riwayat Hidup
liquid, steril dan obat tradisional - Hasil menjawab pertanyaan
- tertulis
p
reformulasi sediaan solid, semi solid, liquid, - dll
steril dan obat tradisional
27 Memahami prinsip sterilisasi - Keterangan Atasan langsung
- Hasil menjawab pertanyaan
tertulis
- dll
28 Mampu melakukan : - Keterangan Atasan langsung
- Pembuatan simplisia - Hasil menjawab pertanyaan
- Identifikasi makroskopik dan mikroskopik , tertulis
identifikasi KLT simplisia - dll
- Pembuatan ekstrak
29 Mampu memhami prinsip evaluasi sediaan - Keterangan Atasan langsung
solid, semi solid dan liquid, steril, dan obat - Hasil menjawab pertanyaan
tradisional tertulis
- dll
30 Mampu menerapkan : - Keterangan Atasan langsung
- - Hasil
h menjawab pertanyaan
ygiene dan sanitasi tertulis
- - dll p
rinsip K3
- G
ood Laboratorium Practice (GLP)
31 Pernah mengikuti pelatihan tentang K3 dan - sertifikat
GLP - keterangan atasan langsung
32 Mampu memahami jenis, bentuk morfologi - Keterangan Atasan langsung
daun, akar dan jenis, bentuk anatomi bunga - Hasil menjawab pertanyaan
dan buah tertulis
- dll
33 memahami analisis senyawa obat secara - Keterangan Atasan langsung
kualitatif dan kuantitatif - Hasil menjawab pertanyaan
tertulis
- dll
34 memahami tentang mikroorganisme (mikroba - Keterangan Atasan langsung
dan parasit) dan prinsip resistensi bakteri - Hasil menjawab pertanyaan
lisan
- dll
35 Melaksanakan tugas dan tanggung jawab di - Catatan harian (Log book)
Unit Distribusi farmasi (gudang farmasi, - Keterangan Atasan langsung
instalasi farmasi, kamar - Surat tugas atau surat
keputusan (SK)
36 Mampu melaksanakan distribusi: - Catatan harian (Log book)
- - Keterangan
o Atasan langsung
bat, alat kesehatan atau bahan medis habis - dll
pakai
- o
bat secara Individual prescription (IP)
- o
bat secara one day dose (ODD)
- o
bat secara unit dose dispensing (UDD)
- o
bat secara ward floor stock (WFS)
- m
embuat etiket pada obat, alat kesehatan
atau bahan medis habis pakai yang akan
didistribusikan
37 Mampu berkomunikasi dengan baik kepada - hasil tes demonstrasi
pasien atau keluarga, teman sejawat, dan - Keterangan Atasan langsung
tenaga kesehatan lain pada saat
mendistribusikan obat, alat kesehatan atau
bahan medis habis pakai
38 Pernah terlibat dalam proses: - Catatan harian (Log book)
perencanaan bahan obat, obat, alat kesehatan - Keterangan Atasan langsung
bahan habis pakai - Surat tugas atau surat
pengadaan bahan obat, obat, alat kesehatan keputusan (SK)
bahan habis pakai
penerimaan bahan obat, obat, alat kesehatan
bahan habis pakai
39 Memahami prinsip peyimpanan, pemusnahan, - Keterangan Atasan langsung
pelaporan, pendokumentasian bahan obat, - Hasil menjawab pertanyaan
alat kesehatan dan bahan habis pakai lisan
- dll
40 memahami prinsip dan konsep dasar - Keterangan Atasan langsung
pemasaran farmasi dan kewirausahaan - Hasil menjawab pertanyaan
lisan
- dll
41 Memahami tentang: - Keterangan Atasan langsung
- - Hasil
e menjawab pertanyaan
pidemiologi dan kesehatan lingkungan lisan
- - dll t
entang gizi masyarakat dan promosi
kesehatan
- p
embiayaan kesehatan dan pelayanan
kesehatan
- t
entang jaminan kesehatan nasional (JKN)
dan ruang lingkupnya
- t
entang promosi kesehatan di masyarakat /
sarana pelayanan kesehatan
42 Dapat bekerja dalam tim dan Penyelesaian - Keterangan Atasan langsung
konflik dengan teman sejawat, tenaga - Hasil menjawab pertanyaan
kesehatan lain dan atasan lisan
- dll
43 Mengetahui prinsip dan dasar statistika untuk - Keterangan Atasan langsung
pengolahan data - Hasil menjawab pertanyaan
Dapat menyajikan hasil penelitian dalam tabel lisan
Mengoperasikan komputer untuk pengolahan - dll
data
Saya menyatakan bahwa semua informasi yang disampaikan dalam formulir aplikasi ini adalah benar dan sahih, dan apabila ternyata dikemudian
hari ternyata informasi yang saya sampaikan tersebut adalah ttidak benar, maka saya bersedia menerima sangsi sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
Tempat/Tanggal :
Tanda tangan :
(........................................................)
| 65
Lampiran 4. Indikator Kinerja Mata Kuliah
Nama asesor :
Tanggal uji
:
kompetensi
Waktu : 60 menit
R/ Simvastatin 10 mg no 1 barulah
tablet Captopril 25 mg proses
VI diteruskan kebagian
1 tablet KSR
S 0-0-1 penyiapan
R/ Furosemid tab no XV Resep yang telah
S. 1 dd1 diverifikasi disiapkan
R/ KSR tab no no XV obat-obatnya untuk
S. 3dd1 pemakaian obat
dalam SIANG
1 hariisalnya :
Pro : Tn Mursyid Mohtar
Ruang : Kenanga 109 A
No RM : 100-45-912
Kelamin : :Laki-laki Nama pasien : Tn Mursyid
Umur : 60 tahun Mohtar
DOB : 02 Juni 1954 NO RM / DOB: 100-45-912/02
Ruang : Kenanga 109 A Juni 1954
Diagnosis : HF
Dokter SPJP : dr Jony PAGI25 mg
1 tablet Captopril
Polly,SpJP 1Ruang
tablet: KSR
Kenanga 109 A
NO RM / DOB: 100-45-912/02
Juni 1954
1 tablet Furosemid
MALAM
NO RM / DOB: 100-45-912/02
Juni 1954
1 tablet Simvastatin 10 mg
8 2.17 Dimanakah anda Codein di lemari
menyimpan codein, narkotika
fenobarbital dan Fenobarbital dan
diazepam? diazepam di lemari
psikotropika
9 3.8 Menurut saudara apakah Lambung dalam tubuh
fungsi lambung dalam memiliki dua fungsi yaitu
sistem pencernaan pencernaan secara
manusia? mekanik dan kimiawi.
10 3.20 Menurut saudara apakah Jantung berfungsi sebagai
fungsi jantung dalam pompa untuk
sistem sirkulasi mengedarkan darah ke
seluruh tubuh.
11 3.9 Menurut saudara Gastiritis, tukak lambung,
gangguan/penyakit apa diare, sembelit dll
yang dapat terjadi pada
saluran cerna
12 3.2 Menurut saudara apa Obat esensial adalah obat
yang dimaksud dengan terpilih yang paling
Obat esensial ? dibutuhkan untuk
pelayanan kesehatan,
Berikan nama generik dari mencakup upaya
aspilet ? diagnosis, profilaksis,
terapi dan rehabilitasi,
yang diupayakan tersedia
difasilitas kesehatan
sesuai dengan fungsi dan
tingkatnya.
SK Menkes NO
312/MENKES/SK/IX/2013
nama generic dari
aspilsetosal
13 3.2 Menurut saudara apa Obat paten dalah obat
yang dimaksud dengan milik suatu perusahaan
obat paten? dengan nama khas yang
Nama dagang dari dilindungi hukum.
amoksisilin adalah ? Nama dagang dari
amoksisilin adalah
amobiotik/amoksan
14 3.4 Apakah yang anda ketahui Antibiotika adalah zat-zat
tentang antibiotic ? kimia, dihasilkan oleh
fungi dan bakteri,
Apakah indikasi dari berkhasiat mematikan
Antibiotika ? atau menghambat
pertumbuhan
mikroorganisme
Antibiotika diindikasikan
untuk mengobati infeksi
A
32 6.6 Bagaimana pengelolaan
sediaan farmasi?
33 6.6 Bagaimana memahami Laporan obat narkotik
prinsip pelaporan bahan dan psikotropik selain
obat, alat kesehatan dan digunakan untuk
bahan habis pakai kepentingan analissi
bisnis sentral, tetapi
juga dilaporkan
kepada pihak
eksternal
(sudinkes/kodya
dengan tembusan
kepada dinkes prpinsi,
kepala badan POM,
PBF kimia lainnya)
……………………………… ………………………………
Lampiran 6. Daftar Pertanyaan Tertulis
FR-DPT. 01 : PERTANYAAN TERTULIS – PILIHAN GANDA
Perangkat asesmen : Daftar Pertanyaan Tertulis – Pilihan Ganda
Nama peserta :
Nama asesor :
Tanggal uji
:
kompetensi
Waktu : 90 menit
Petunjuk:
a. Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberikan tanda X pada A, B, C, D atau E pada
lembar jawaban yang tersedia.
b. Bila jawaban pertama akan dikoreksi berilah tanda = pada tanda X dan pilih kembali pada
jawaban yang dianggap benar.
SOAL
1. Seorang TTK menerima salinan resep apotek “ atas nama Tn. Syahrul yang terdiri dari:
R/ Metformin 500 mg No. XXX
S. 3.dd.I tab
did
R/ Amlodipin 5 mg No.XX
S. I.dd.I tab
det X
R/HCT 25 mg No.XV
S.I dd 1½ tab
det V
R/ Simvastatin 10 mg No.XX
S.I dd I tab
det V
R/Glibenclamide 5 mg No. XXX
S.3dd I
did
Berdasarkan resep diatas, berapa miligram dosis HCT yang diminum untuk satu hari ?
A. 12,5 mg
B. 25 mg
C. 37,5 mg
D. 50 mg
E. 75 mg
3. Pasien X datang ke apotek tanpa membawa resep untuk membeli salah satu obat bebas
terbatas yang terdapat tanda peringatan untuk aturan obat pakai sebagai berikut:
“P. No 1 (Awas ! Obat Keras, Bacalah aturan memakainya), manakah obat yang memiliki
aturan obat tersebut !
A. Decolgen Tablet
B. Pamol Tablet
C. Amoxiclav
D. Anusol Sup
E. Tamofen sudah diserahkan sebanyak 10 tablet kepada pasien untuk yang kedua kalinya
4. Seorang pasien datang ke apotek dengan keluhan nyeri di ulu hatinya dan pernah dilakukan
wawancara ke pasien pernah terbiasa mendapat obat yang penggunaanya dapat dikunyah
ke mulut sampai halus. Sebagai seorang tenaga teknis kefarmasian harus mampu
memberikan pilihan terapi kepada pasien.
A. Obat dengan lingkaran biru dengan garis tepi berwarna hitam.
B. Obat dengan lingkaran hijau dengan garis tepi berwarna hitam
C. Obat dengan huruf H dalam lingkaran hijau dengan garis tepi berwarna hitam
D. Obat dengan lingkaran merah dengan garis tepi berwarna hitam
E. Obat dengan huruf K dalam lingkaran merah dengan garis tepi berwarna hitam
6. Seorang teknisi kefarmasian sedang memberikan perhitungan harga obat dalam resep
dengan tabel sebagai berikut :
Salinan Pembacaan resep Indikasi Harga Satuan
R/ Ciproxin 500 mg no X Infeksi Rp. 1500,-
S 2dd 1 tab
R/ Voltadex 50 mg no XX Anti Inflamasi Rp. 400,-
S3 dd1 tab
R/ Captopril 25 mg no X Hipertensi Rp. 150,-
S 2dd 1 tab
Biaya service per R/ Rp 1.500,-
1 plastik klip besar Rp. 150,-
7. Seorang teknisi kefarmasian sedang memberikan perhitungan harga obat dalam resep
dengan tabel sebagai berikut :
Pembacaan resep Indikasi Harga sediaan Ket persetujuan pasien
R/ Etibi 500 mg no XX Infeksi 36.000/20 tab OK
----------------------did-------
S 1dd 1 tab
8. Seorang teknisi kefarmasian membuat coppy resep untuk obat tamofen tertulis “ nedet X”
yang artinya
A. Tamofen sudah diserahkan sebanyak 10 tablet kepada pasien
B. Tamofen belum diserahkan sebanyak 10 tablet
C. Tamofen sudah diserahkan sebanyak 5 tablet atau setengah dari jumlahbanyaknya obat
kepada pasien
D. Tamofen boleh diganti dengan merek lain sebanyak 10 tablet
E. Tamofen sudah diserahkan sebanyak 10 tablet kepada pasien untuk yang kedua kalinya
9. Dibawah ini salah satu tanda pemakaian yang tercantum dalam Resep dengan arti “ untuk
pemakaian obat kumur , yaitu R/..................
A. S. Spray nasal m et ves I
B. S. Gutt Auric 3 dd gtt I ODS
C. S. Prn. Spray nasal m et ves I
D. S. Prn 2 dd gtt II
E. S. M et ves garg I
10. Dibawah ini salah satu tanda pemakaian yang tercantum dalam Resep dengan arti “ untuk
pemakaian diketahui, yaitu R/.................
A. S. a.u.e
B. S. a.u.i
C. S.u.p
D. S.u e
E. S.u c
11. Di saluran lambung-usus dapat timbul berbagai gangguan yang ada kaitannya dengan
proses pencernaan, resorpsi bahan gizi, transportasi usus yang terlalu cepat atau terlalu
lambat serta infeksi usus oleh mikroorganisme.
Pertanyaan: Obat yang dapat mempercepat transportasi isi usus digolongkan sebagai ….
A. antasida
B. laksansia
C. anti-spasmodik
D. penghambat sekresi asam
E. anti-emetika
12. Berikut dipamerkan berbagai obat dengan nama dagang dan nama generic yang dapat
diswamedikasikan.
Manakah diantara kelompok ini yang termasuk sebagai obat saluran cerna ?
A. neozep, listerin, enkasari
B. CTM, rheumason, neurobion
C. promag, combantrin, antimo
D. mylanta, komix, OBH
E. vitazym, enervon-C, hemaviton
13. Obat susunan saraf pusat bekerja dengan merangsang ataupun menghambat susunan saraf
pusat. Obat yang bekerja dengan menghambat penerusan rangsang nyeri dengan
menghilangkan kesadaran merupakan indikasi obat golongan …
A. Analgetika
B. Antipsikotika
C. Sedative
D. Antimigrain
E. anestetika
14. Parasetamol adalah analgetik antipiretik yang paling aman. Parasetamol
dikontraindikasikan dengan pasien penderita ….
A. Demam
B. Nyeri kanker
C. Gangguan hati
D. Nyeri menstruasi
E. Diare berat
15. Analgetik antipiretik pada umumnya bekerja dengan menghambat enzyme siklooksigenase
pada jalur asam arachidonat sehingga menghambat pembentukan prostaglandin. Efek
samping apakah yang ditimbulkan oleh aspirin ?
A. Takhikardia
B. Bradikardia
C. Aneuritis optica
D. Gangguan lambung usus
E. Amenore
16. Obat-obat yang bekerja terhadap organ tubuh disebut dengan obat otonom. Organ tubuh
dipersarafi oleh saraf otonom yaitu saraf simpatis dan saraf parasimpatis. Obat yang
menghambat efek kolinergik pada bronchus seperti ipatropium, diindikasikan sebagai
obat?
A. Asma
B. Hipertensi
C. Aprodisiaka
D. Antitiroid
E. anti-migrain
17. Obat adrenergik digolongkan sebagai alfa dan beta adrenergic. Beta adrenergic juga dibagi
lagi menjadi beta-1 dan beta-2 baik bersifat simpatomimetic maupun simpatolitik. Obat
tidak selektif yang bersifat beta-bloker semacam propanolol yang diindikasikan anti
hipertensi atau antiangina, dikontraindikasikan pada pasien dengan penyakit tambahan ….
A. Batuk
B. Diare
C. Diabetes
D. Asma
E. reumatik
18. Obat kardiovaskuler adalah obat yang memperbaiki kelainan jantung dan pembuluh darah.
Salah satu penyakit kardiovaskuler adalah hipertensi. Salah satu efek samping dari obat
hipertensi yang bersifat khusus misalnya kaptopril adalah …….
A. batuk kering
B. diare
C. sembelit
D. alergi
E. mual
19. Diperagakan berbagai nama dagang obat asma, obat batuk, antihistamin, vitamin mineral,
antitrombotik serta antimigrain. Nama obat dibawah ini yang digolongkan sebagai obat
antitrombotik adalah ……
A. CTM
B. Aspilets
C. Abdec
D. Cafergot
E. Decadryl
20. Berikut adalah Cara Pembuatan Obat yang baik (CPOB) adalah :
A. menjamin obat dibuat secara konsisten dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan
B. mengurangi biaya produksi, sehingga dapat menekan harga jual
C. memudahkan produksi , distribusi dan proses penarikan kembali obat
D. mengurangi biaya maintenance peralatan yang digunakan dalam proses produksi
E. mengurangi jumlah karyawan sehingga meningkatkan efisiensi
21. Sebuah Industri Farmasi akan membuat sediaan tablet parasetamol 500 mg sebagai obat
analgetik dan antipiretik untuk pasien dewasa. Formula tablet menggunakan bahan
tambahan yaitu Avicel 101 20%, Laktosa 20%, Amylum 10%, Larutan gelatin 4%, FD&C
Brilian blue Lake 0,1%, Talk 0,5% dan Mg. Stearat 1%
22. Berdasarkan pustaka diketahui bahan aktif dengan pemerian: serbuk hablur, putih hingga
hampir putih, berbau khas lemah, dan memiliki data kelarutan: praktis tidak larut dalam
air, larut 1:1,5 dalam etanol, 1:1 dalam kloroform, 1:2 dalam eter, 1:1,5 dalam aseton, dan
larut pada larutan hidroksida alkali dan karbonat. Bahan aktif tidak mengalami hidrolisis,
sehingga akan dibuat dalam bentuk cair/ likuida non steril dengan kekuatan sediaan
50mg/5 ml (60 ml/botol).
Berdasarkan data preformulasi diatas, bahan aktif dapat diformulasi menjadi sediaan jenis
apa?
A. Emulsi
B. Suspensi rekonstitusi
C. Larutan rekonstitusi
D. Larutan
E. Eliksir
23. Sediaan yang harus steril dan bebas pirogen adalah ………
A. sed.parenteral
B. injeksi hipodermoklisa
C. tetes mata
D. injeksi subkutan
E. injeksi intrakutan
24. Untuk meyakinkan tidak adanya cemaran kuman dalam tehnik aseptis waktu
mewadahkan…
A. isikan perbenihan bakteri pada wadah
B. dilakukan di atas meja laminair air flow
C. diisikan melewati penyaring bakteri
D. ditambahkan bakterisida
E. tanpa bakterisida
25. Perkolasi merupakan suatu cara penarikan memakai alat yang disebut perkolator yang
simplisianya terendam dalam cairan penyari, dimana zat-zat akan terlarut dan larutan
tersebut akan menetes secara beraturan sampai memenuhi syarat yang telah ditetapkan.
Termasuk cara penarikan apakah dimana cairan penyari yang dipakai dapat dipergunakan
secara berbulang-ulang?
A. Perkolasi bertekanan
B. Perkolasi bersinambungan
C. Perkolasi biasa
D. Perkolasi kontinyu
E. Reperkolasi
26. Friability tester adalah alat yang digunakan untuk melakukan uji ... .
A. Disolusi tablet
B. Waktu hancur tablet
C. Kekerasan tablet
D. Keregasan tablet
E. Sifat alir granul
27. Pada pemeriksaan mikroskopik suatu simplisia tanaman, ditemukan ciri adanya sel l itosis
yang berisi sistolit yang bergerombol berbentuk anggur, rambut kelenjar banyak dengan sel
pangkal kecil dan bersel satu, rambut penutup sedikit, stomata tipe bidiasitik sangat
banyak, berkas pembuluh tipe bikolateral
Berikut di bawah ini yang merupakan stomata tipe bidiasitik adalah..
A.
D.
B.
E.
C.
29. Pemberian makanan tambahan selain ASI pada bayi sebaiknya dimulai pada usia bayi
A. 3 bulan
B. 4 bulan
C. 5 bulan
D. 6 bulan
E. 7 bulan
30. Berikut ini salah satu contoh biaya pelayanan kesehatan masyarakat
A. Biaya obat
B. Biaya operasi
C. Biaya dokter
D. Biaya imunisasi
E. biaya rontgen
33. Terjadi konflik antara pemilik sarana apotek (PSA) dengan tenaga tekhnis farmasi (TTK)
yang bekerja di apotik. PSA merasa TTK tidak bekerja maksimal sedangkan TTK merasa upah
yang diterimanya tidak sepadan. Upaya untuk menyelesaikan konflik tersebut dapat
dilakukan dengan
A. Akomodasi
B. Mediasi
C. Kompromi
D. Arbitrasi
E. Konsiliasi
SOAL 34 - 35
Statistika deskriptif adalah statistika yang menggambarkan atau menjelaskan karakteristik dari
data suatu sampel populasi. Kegiatan berkaitan dengan statistika deskripsi adalah
pengumpulan, pencatatan, peringkasan, penyusunan dan penyajian data. Penyajian data bisa
berupa tabel frekuensi, grafik atau histogram. Contoh dari statistika deskripsi adalah : mean
(rata-rata), modus (data yang paling sering muncul), median (nilai tengah, nilai yang membagi
data terurut menjadi dua bagian yang sama)
Jika kita memiliki data yaitu; 10, 10,10, 10, 8, 9, 7, 11, 12, 13, 11, 9, 9.
34. Berapakah nilai mean ?
a. 9
b. 9,9
c. 10,9
d. 10
e. 11
36. Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK) yang bekerja disarana kefarmasian mempunyai
tugas dibagian produksi sesekali dibagian pelayanan. Berdasarkan Peraturan Pemerintah
nomor 51 tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian, pada Bab II pasal 5 tentang
penyelenggaran pekerjaan kefarmasian yang meliputi, pengadaan, produksi, distribusi dan
pelayanan sediaan farmasi.
Pertanyaan:
Disarana farmasi manakah TTK tersebut bertugas/ bekerja?
a. Instalasi Farmasi rumah sakit
b. Klinik/ Praktik Bersama
c. Toko Obat
d. Pedagang Besar Farmasi
e. Industri Farmasi
37. Pasien kanker di rumah sakit karena kesakitan maka keluarganya meminta kepada Tenaga
Teknis Kefarmasian (TTK) untuk memberikan obat narkotika yang termasuk Narkotika
Golongan I, dimana hal ini berdasarkan Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang
Narkotika, dilarang digunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan, oleh karena itu
TTK dimaksud langsung menolak dengan sopan sebelum menyampaikannya kepada
Apoteker.
Pertanyaan:
Manakah dari narkotika dibawah ini yang termasuk dalam Golongan I Narkotika?
a. Metadon
b. Petidin
c. Morfin
d. Codein
e. Heroin
38. Menurut keputusan Menteri Kesehatan no 347 tahun 1990, obat yang dapat diserahkan
tanpa resep adalah obat yang masuk dalam kategori obat wajib apotek (OWA). Salah satu
obat yang masuk dalam kategori OWA adalah:
a. Furosemide
b. Luminal
c. Amoksisilin
d. Omeperazole
e. Ambroksol
39. Menurut Undang-undang No. 22 Tahun 1997 tentang narkotika, bahwa narkotika terbagi
menjadi golongan I, II dan III. Salah satu contoh narkotika yang termasuk golongan III
adalah:
a. Morfin
b. Petidin
c. Cocain
d. Heroin
e. Codein
41. kasus resistensi bakteri mulai banyak dilaporkan, penggunaan antimikroba pada kasus
infeksi dapat menimbulkan resistensi. Berikut ini adalah faktor-faktor yang dapat
menyebabkan timbulnya resistensi bakteri, kecuali…
a. Penggunaan antibakteri secara irasional
b. Penggunaan antibakteri pada ternak yang tidak tepat
c. Penggunaan antibakteri pada kasus influenza
d. Penggunaan antibakteri pada kasus infeksi berdasarkan hasil kultur bakteri
e. Penggunaan antibakteri lebih dari satu untuk mempercepat penyembuhan infeksi
43. cara percabangan pada batang yang batang pokoknya terlihat jelas disebut…
a. Monopodial
b. Simpodial
c. Dikotom
d. Filokladia
e. Kladodia
Seorang praktikan menguji sample dari golongan X di laboratorium kimia farmasi. Sample
tersebut diuji secara kualitatif dengan menguunakan tahapan-tahapan uji konvensional.
45. Sample tersebut jika diuji dengan lakmus dapat merubah lakmus biru menjadi merah, maka
sample tersebut merupakan golongan
a. Alkaloid
b. Fenol
c. Asam organic
d. Basa alkaloid
e. Aldehid
46. Uji esterifikasi pada sample tersebut dapat menggunakan pereaksi
a. Alcohol
b. Alcohol dan asam kuat sebagai katalisator
c. Basa kuat
d. Eter dan asam kuat
e. Eter
47. Untuk pembakuan larutan titer pada metoda permanganometri diatas ditimbang larutan
H2C2O4 sebanyak 0.1535 gram (BM=126) setelah dilarutkan dengan 15 ml air suling,
ditambahkan 15 ml asam sulfat 2 N dipanaskan sampai suhu 70 0C membutuhkan larutan
titer sebanyak 24,9 ml. maka normalitas larutan titer diatas adalah
a. 0,2890 N d. 0.0818 N
b. 0,1999 N e. 0.0501 N
c. 0,0978 N
48. Seorang analis sedang memeriksa mutu tablet furosemid. Sebanyak 20 tablet furosemid
ditimbang beratnya 1600 g. Diambil sampel setara 50 mg furosemid digojog dengan 300 ml
NaOH 0,1 N, lalu diencerkan sampai 500 ml dengan NaOH 0,1 N. Sejumlah ekstrak disaring
dan diambil 5 ml lalu diencerkan dengan NaOH 0,1 N sampai 250 ml. (Diketahui jika
kandungan furosemid yang terkandung tiap tabletnya adalah 40 mg).
Berapa jumlah total furosemid yang terkandung dalam 20 tablet furosemid tersebut?
a. 500 mg
b. 600 mg
c. 700 mg
d. 800 mg
e. 900 mg
49. Pada perencanaan kebutuhan obat, apabila dana tidak mencukupi, perlu dilakukan
analisa kebutuhan sesuai anggaran yang ada Untuk mendapatkan perencanaan
obat yang tepat, seleksi kebutuhan obat harus mempertimbangkan
beberapa hal, Metoda Konsumsi Didasarkan atas analisa data konsumsi obat tahun
sebelumnya dan untuk menghitung jumlah obat yang dibutuhkan berdasarkan
metoda konsumsi perlu diperhatikan Penyesuaian jumlah kebutuhan obat.
Bila dana tidak mencukupi dilakukan dengan analisa ....
a. Konsumsi
b. Musiman
c. ABC
d. VEN
e. Ratio
50. Ketika menetukan obat life saving drug dengan menggunakan analisa....
a. Konsumsi
b. Musiman
c. ABC
d. VEN
e. Ratio
FR-DPT.02 : LEMBAR JAWABAN PERTANYAAN TERTULIS – PILIHAN GANDA.
Perangkat asesmen : Lembar Jawaban Tertulis – Jawaban Singkat
Nama peserta :
Nama asesor :
Tanggal uji
:
kompetensi
Sifat uji : (tutup buku /buka buku)*
Waktu : 90 menit
BERI TANDA SILANG ( X ) PADA JAWABAN YANG BENAR
1 A B C D E 26 A B C D E
2 A B C D E 27 A B C D E
3 A B C D E 28 A B C D E
4 A B C D E 29 A B C D E
5 A B C D E 30 A B C D E
6 A B C D E 31 A B C D E
7 A B C D E 32 A B C D E
8 A B C D E 33 A B C D E
9 A B C D E 34 A B C D E
10 A B C D E 35 A B C D E
11 A B C D E 36 A B C D E
12 A B C D E 37 A B C D E
13 A B C D E 38 A B C D E
14 A B C D E 39 A B C D E
15 A B C D E 40 A B C D E
16 A B C D E 41 A B C D E
17 A B C D E 42 A B C D E
18 A B C D E 43 A B C D E
19 A B C D E 44 A B C D E
20 A B C D E 45 A B C D E
21 A B C D E 46 A B C D E
22 A B C D E 47 A B C D E
23 A B C D E 48 A B C D E
24 A B C D E 49 A B C D E
25 A B C D E 50 A B C D E
Lampiran 7. Ceklist Praktek Demonstrasi
FR- TPD : CEKLIST PRAKTEK DEMONSTRASI
Perangkat asesmen : Daftar Cek Observasi – Demonstrasi/Praktek
Nama peserta :
Nama asesor :
Tanggal uji
:
kompetensi
Waktu : 60 Menit
n etiket.
2 5.7 Demonstrasi cara penulisan Menuliskan
etiket pada obat, alat informasi pada
kesehatan atau bahan medis etiket obat obat,
habis pakai yang akan alat kesehatan atau
didistribusikan. bahan medis habis
Kasus resep pakai yang meliputi :
R/ Fartolin Expectorant syr 1. Ruang rawat
100 ml 2. no rekam medik
S3 dd 1 /2 C 3. Tanggal penyiapan
R/ Fartolin resep
4.Tanggal lahir/umur
Pro : Tn Mursyid Mohtar pasien
No RM : 100-45-912 5.Nama pasien lengkap
Kelamin : :Laki-laki 6.Nama obat dan
Umur : 60 tahun keeutan sediaan
DOB : 02 Juni 1954 atau volume
Ruang : Kenanga 109 A sediaan
Diagnosis : HF 7. Tanggal expire
Dokter SPJP : dr Jony
Polly,SpJP Label
……………………………… ………………………………
FR-CLO : TUGAS PRAKTEK-DEMONSTRASI/PRAKTEK
A. Petunjuk
1. Baca dan pelajari setiap langkah/instruksi dibawah ini dengan cermat sebelum
melaksanakan praktek
2. Laksanakan pekerjaan sesuai dengan urutan proses yang sudah ditetapkan
3. Seluruh proses kerja mengacu kepada sop/wi/ik yang dipersyaratkan
4. Waktu pengerjaan yang disediakan ...90.... menit
B. Instruksi kerja :
1. Tentukan dan tuliskan kelengkapan informasi pada etiket obat, alat kesehatan atau bahan
medis habis pakai yang meliputi :
a. Ruang rawat
b. Nomor rekam medik
c. Tanggal penyiapan resep
d. Tanggal lahir/umur pasien
e. Nama pasien lengkap
f. Nama obat dan keeutan sediaan atau volume sediaan
g. Tanggal expire
2. Buatlah kelengkapan informasi obat tersebut kedalam kertas etiket dengan yang jenis
sesuai ukuran.
3. Buatlah tambahan label obat yang berkaitan dengan bentuk sediaan obat ( kasus
menggunakan bentuk sediaan obat syrup)
4. Lakukan komunikasi dengan pasien apabila obat telah dietiketkan dan dilabelkan dengan
memperhatikan sebagai berikut : persiapan komunikasi (alat tulis termasuk formulir
layanan informasi obat pasien ), sikap kepada pasien, ungkapan istilah harus tepat dan
jelas, memberikan kesempatan kepada pasien untuk mengungkapkan keluhannya
a. Menyiapkan formulir/ media lainnya sebagai alat komunikasi dengan pasien atau
keluarga pasien, teman sejawat, dan tenaga kesehatan lain
b. Bersikap empathykepada pasien TB paru
c. Menggunakan istilah yang dapat dipahami oleh orang awam (lay language) terutama
masalah penggunaan obat TB, ESO TB paru, Cara aturan pakai, pola kesehatan pasien TB
d. Memberikan kesempatan pasien untuk mengungkapkan keluhannya baik berupa ESO,
cara minum obat
5. Buatlah laporan layanan informasi obat pasien. Asesi diberikan data formulir layanan
informasi obat)
No. No
Daftar tugas/ instruksi
Urut KUK
1 2.19
2 5.7
3 5.8
Lampiran 8. Daftar Cek Verifikasi Portofolio
FR-CLP :DAFTAR CEK VERIFIKASI PORTO FOLIO
Nama peserta :
Nama asesor :
Waktu : 30menit
9. Buku Tamu
Program Kerja Pelayanan
10.
Farmasi
Isi dari dokumen porto folio telah menunjukkan kemampuan peserta sertifikasi (memadai/
sufficient) terhadap setiap elemen kompetensi/kriteria unjuk kerja sebagai berikut :
Tanggal
Nama Peserta :
Tanda tangan/
Tanggal
Lampiran 9. Daftar Pertanyaan Wawancara
FR-DPW :DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA
Perangkat asesmen : Daftar Pertanyaan Wawancara
Nama peserta :
Nama asesor :
Unit kompetensi :
Waktu : 30menit
Keputusan
No.
Daftar Pertanyaan Kesimpulan Jawaban Peserta
KUK
K BK PL
Bukti-bukti :
No. Reg.
Nama Peserta :
Tanda tangan/
Tanggal
Lampiran 10. Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
REKOMENDASI KEPUTUSAN PENILAIAN RPL
Nama Peserta / Calon peserta : ____________________________________
Nama Penilai / Asesor : ____________________________________
Kode Mata Kuliah : FAR104
Nama Mata Kuliah : Bahasa Indonesia
Tanda tangan :
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
REKOMENDASI KEPUTUSAN PENILAIAN RPL
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
Tgl. ___________
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
CLP
Sertifikat pelatihan
4.1 Pemahaman CPOB CPOB (sed semi
solid & liq) / surat
ket atasan
4.2 Prinsip prinsip CPOB DPT :No 20
_______________________
Tgl. ___________
CLP
Sertifikat
4.1 Pemahaman CPOB pelatihan CPOB
(sed steril) / surat
ket atasan
4.2 Prinsip prinsip CPOB DPT : No 20
CLP No 5
Surat ket atasan
tentang tugas &
4.5 Pembuatan sediaan steril
tanggung jawab
bekerja dalam
produksi steril
4.9 Preformulasi sediaan steril DPT No 23
_______________________
Tgl. ___________
CLP No 5
Sertifikat
4.1 Pemahaman CPOB
kursus/pelatihan
CPOB (sed solid)
4.2 Prinsip prinsip CPOB DPT No 20
CLP No 6
Surat Ket Atasan
tentang tugas &
4.3 Pembuatan sediaan solid
tanggunng jawab
dalam produksi
solid
4.7 Preformulasi sediaan DPT No 21
solid
4.8 Evaluasi sediaan solid DPT No 26
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
Bukti Keterangan
Tanggal Hasil Penilaian Huruf
Capaian Pembelajaran
Penilaian Nilai Rata-rata Mutu
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
_______________________
Tgl. ___________
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
Bukti Keterangan
Tanggal Hasil Penilaian Huruf
Capaian Pembelajaran
Penilaian Nilai Rata-rata Mutu
_______________________
Tgl. ___________
Bukti Keterangan
Tanggal Hasil Penilaian Huruf
Capaian Pembelajaran
Penilaian Nilai Rata-rata Mutu
_______________________
Tgl. ___________
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
REKOMENDASI KEPUTUSAN PENILAIAN RPL
Hasil Penilaian
Capaian Pembelajaran Tanggal Penilaian Huruf Mutu
Nilai Rata-rata
_______________________
Tgl. ___________
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
Hasil Penilaian
Capaian Pembelajaran Tanggal Penilaian Huruf Mutu
Nilai Rata-rata
_______________________
Tgl. ___________
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Formulir Keputusan Penilaian
_______________________
Tgl. ___________
*) Coret yang tidak pelu
Keterangan:
a. Formulir ini diisi oleh setiap assessor
b. Hasil penilaian dinyatakan dengan nilai angka tiap poin penilaian dan rata-rata dari keseluruhan
nilai tiap poin
c. Hasil penilaian akhir dibuat dalam huruf mutu A, B, atau C
Lampiran 11. Formulir Rekap Rekomendasi Keputusan Penilaian RPL
1 Pend. Agama
2 Pend. Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia
4 Bahasa Inggris I
5 Bahasa Inggris II
6 Pendidikan Budaya Anti Korupsi
(PBAK)
7 Matematika
8 Morfologi dan Fisiologi Tumbuhan
9 Fisika Dasar
10 Kimia Dasar
11 Anatomi Fisiologi Manusia
12 Mikrobiologi dan Parasitologi
13 Kimia Organik
14 Biokimia
15 IKM/PKM
16 Komunikasi Kesehatan
17 Statistik
18 Komputer Farmasi
19 Farmasetika Dasar
20 Pelayanan Farmasi I
21 Pelayanan Farmasi II
22 Pelayanan Farmasi III
23 Pelayanan Farmasi IV
24 Teknologi Sediaan Semi Solid dan
Liquid
25 Teknologi Sediaan Steril
26 Teknologi Sediaan Solid
27 Farmakologi Dasar
28 Farmakologi 1
29 Farmakognosi
30 Kimia Farmasi I
31 Kimia Farmasi II
32 Kesehatan Keselamatan Kerja (K3)
33 Farmasi Rumah Sakit
34 Perundang-undangan Kesehatan
35 Kewirausahaan
36 Pemasaran Farmasi
37 Spesialit dan Terminologi
Kesehatan
38 Manajemen Farmasi
39 Akuntansi Farmasi
40 Praktek Kerja Lapangan Rumah
Sakit
41 Praktek Kerja Lapangan
Puskesmas
42 Praktek Kerja Lapangan Industri
Farmasi