Anda di halaman 1dari 9

1.1.

TUJUAN
Setelah melaksanakan pratikum ini mahasiswa diharapkan mampu :

1. Mengetahui definisi representasi simbolik, representasi grafis bermacam-


macam gerbang logika dasar (AND, OR, NOT, NAND, NOR, EXOR).
2. Mengetahui tabel kebenaran bermacam-macam gerbang logika dasar
(AND, OR, NOT, NAND, NOR, EXOR).
3. Mengetahui sifat dari gate-gate AND, OR, NOT dan XOR.

1.2. PERALATAN
Modul Logic Circuit Elektronika Digital

1.3. TEORI PENUNJANG


A. Operator Logika Dasar
Operator aljabar Boolean adalah operator yang digunakan untuk mengoperasikan
variabel logika.
Operator dasar adalah :

 AND
 OR
 NOT
 NAND
 NOR
 EXOR

Untuk masing-masing operator ini mempunyai definisi, tabel kebenaran, simbiotik,


analitik, representasi grafik, dan sifat-sifatnya masing-masing.

B. Rangkaian Logika dan Tabel Kebenaran


1. Operator Logika AND
Definisi : Operasi operator logika AND diaplikasikan pada dua atau lebih variabel
logika input yang dapat didefinisikan sebagai berikut :
Output dari nilai logika AND bernilai 1 ketika nilai logika semua inputnya =
1, dengan kata lain ketika ada sedikitnya 1 variabel inputnya yang bernilai
logika 0 maka nilai logika outputnya = 0
Pada rangkaian switching, operator AND diaplikasikan melalui serangkaian switch
yang terhubung seri sejumlah variabel inputnya.

B0 B1
Gambar 1. Rangkaian Switching untuk Operator AND

Tabel 1. Tabel Kebenaran untuk Operator AND 2 Input dan 3 Input


𝐵1 𝐵0 𝐵0 ●𝐵1 𝐵2 𝐵1 𝐵0 𝐵0 ●𝐵1 ●𝐵2
0 0 0 0 0 0 0
0 1 0 0 0 1 0
1 0 0 0 1 0 0
1 1 1 0 1 1 0
1 0 0 0
1 0 1 0
1 1 0 0
1 1 1 1

Representasi Simbolik :
Representasi analitik dari ekspresi logika dengan operator AND dapat
dinyatakan dengan :

 𝐵0 ˄ 𝐵1
 𝐵0 ∩ 𝐵1
 𝐵0 ● 𝐵1

B0
Y = B0 B1
B1

Gambar 2. Representasi Grafis dari Gerbang AND 2 Input

Operator logika AND dapat dinyatakan sebagai logical product


Sifat :

 Komutatif 𝐵0 ● 𝐵1 = 𝐵1 ● 𝐵0
B0 B1
=
B1 B0

Gambar 3. Representasi Sifat Komutatif dari Gerbang AND

 Assosiatif 𝐵0 ● 𝐵1 ● 𝐵2 = (𝐵0 ● 𝐵1 )● 𝐵2 = 𝐵0 ●(𝐵1 ● 𝐵2 )


B0

B1 B0
B0
B1 = = B1
B2 B2
B2

Gambar 4. Representasi Sifat Assosiatif dari Gerbang AND

PROSEDUR PERCOBAAN

1. Ambillah 2 gerbang AND 2 input, 2 gerbang AND 3 input, secara berurutan


rangkailah seperti gambar 4.
2. Hubungkan input dan output pada display LED.
3. Masukkan 2 atau 3 kombinasi input pada switch 𝑆0 , 𝑆1 , 𝑆2 .
4. Buat Tabel Kebenaran untuk ke-3 macam rangkaian pada gambar 3.
5. Bandingkan hasil output dari ketiga Tabel Kebenaran tersebut. Apa yang
dapat anda simpulkan ? Sifat apa yang memenuhi kondisi diatas ?

2. Operator Logika OR
Definisi : Operasi operator logika OR diaplikasikan pada dua atau lebih variabel
logika input yang dapat didefinisikan sebagai berikut :
Output dari nilai logika OR bernilai 0 ketika nilai logika semua inputnya
= 0, dengan kata lain ketika ada sedikitnya 1 variabel inputnya yang
bernilai logika 1 maka nilai logika outputnya = 1.
Pada rangkaian switching, operator OR diaplikasikan melalui serangkaian switch
yang terhubung parallel sejumlah variabel inputnya.

B0

B1

Gambar 5. Rangkaian Switching untuk Operator OR


Tabel 2. Tabel Kebenaran untuk operator OR 2 input dan 3 input
𝐵1 𝐵0 𝐵0 + 𝐵1 𝐵2 𝐵1 𝐵0 𝐵0 +𝐵1 +𝐵2
0 0 0 0 0 0 0
0 1 1 0 0 1 1
1 0 1 0 1 0 1
1 1 1 0 1 1 1
1 0 0 1
1 0 1 1
1 1 0 1
1 1 1 1
Representasi simbolik :
Representasi analitik dari ekspresi logika dengan operator OR dapat
dinyatakan dengan :

 𝐵0 ˅ 𝐵1
 𝐵0 ∪ 𝐵1
 𝐵0 + 𝐵1

B0
Y = B0 + B1
B1

Gambar 6. Representasi Grafis dari Gerbang OR 2 Input

Operator logika OR dapat dinyatakan sebagai logical sum


Sifat :

 Komutatif 𝐵0 + 𝐵1 = 𝐵1 + 𝐵0

B0 B1

B1
= B0

Gambar 7. Representasi Sifat Komutatif dari Gerbang OR 2 Input

 Assosiatif 𝐵0 + 𝐵1 + 𝐵2 = (𝐵0 + 𝐵1 ) + 𝐵2 = 𝐵0 + (𝐵1 + 𝐵2 )


B0

B1 B0
B0
B1 =
B2 = B1
B2
B2

Gambar 8. Representasi Sifat Assosiatif dari Gerbang OR


1.4.a. PROSEDUR PERCOBAAN

1. Ambillah 2 gerbang OR 2 input, 2 gerbang OR 3 input, secara berurutan


rangkailah seperti gambar 7.
2. Hubungkan input dan output pada display LED.
3. Masukkan 2 atau 3 kombinasi input pada switch 𝑆0 , 𝑆1 , 𝑆2 .
4. Buat Tabel Kebenaran untuk ke-3 macam rangkaian pada gambar 6.
5. Bandingkan hasil output dari ketiga Tabel Kebenaran tersebut. Apa yang
dapat anda simpulkan ? Sifat apa yang memenuhi kondisi diatas ?

3. Operator Logika NOT


Definisi : Operator logika NOT adalah suatu operator yang mempunyai input
tunggal yang didefinisikan sebagai berikut :
Suatu operator yang akan menginversi nilai logika yang dimasukkan
padanya. Istilah inversi berarti membalik nilai logika input 0 menjadi 1,
dan nilai logika input 1 menjadi 0.

Tabel 3. Tabel Kebenaran untuk Operator NOT


𝐵0 ̅̅̅
𝐵0 (𝑁𝑂𝑇 𝐵0 )

0 1

1 0

Representasi simbolik dan grafis :


Negasi dari 𝐵0 adalah ̅̅̅
𝐵0

B0 B0

Sifat :

1. Negasi dari konstanta logika 0 adalah konstanta logika 1

0 =1

2. Negasi dari konstanta logika 1 adalah konstanta logika 0

1= 0

3. Sebuah variabel yang telah dinegasikan dua kali maka dia akan
kembali ke nilai logika variabelnya semula
B0 B0 B0

Gambar 9. Representasi sifat Dual Negasi dari Operasi NOT

4. Dari sifat no 3 dapat diturunkan :


 Jika sejumlah operator NOT genap diberikan pada sebuah
variabel maka variabel tersebut tidak berubah
 Jika sejumlah operator NOT ganjil diberikan pada sebuah
variabel maka variabel tersebut berubah menjadi lawannya

1.4.b. PROSEDUR PERCOBAAN

1. Ambillah 2 gerbang, rangkailah seperti gambar 9.


2. Hubungkan input dan output 𝐵0 dan H pada display LED.
3. Masukkan 2 kombinasi input pada switch 𝑆0 .
4. Cek dan buat Tabel Kebenaran nilai logika operasi gate NOT apakah
sama dengan yang di tampilkan pada tabel kebenaran teori ?

4. Operator Logika NAND


Definisi : Operasi operator logika NAND diaplikasikan pada dua atau lebih variabel
logika input yang dapat didefinisikan sebagai berikut :
Output dari nilai logika NAND bernilai logika 1 hanya ketika salah satu
inputnya bernilai logika 0, jika tidak ada nilai inputnya yang = 0 maka nilai
logika outputnya = 0.

Tabel 4. Tabel Kebenaran untuk Operator NAND 2 Input.


𝐵1 𝐵0 ̅̅̅̅̅̅̅̅
𝐵0 ●𝐵1

0 0 1

0 1 1

1 0 1

1 1 0

B0
Y = B0 B1
B1
Gambar 10. Representasi Grafis dari NAND 2 Input
1.4.c. PROSEDUR PERCOBAAN

1. Pilihlah pada panel satu dari gerbang NAND 2 input yang ada.
2. Hubungkan output dari switch 𝑆0 , 𝑆1 pada input gerbang NAND yang terpilih
3. Hubungkan output dari switch 𝐵0 , 𝐵1 dengan LED 𝐻0 dan 𝐻1
4. Hubungkan output dari gerbang NAND dengang LED H
5. Masukkan 4 kombinasi input pada switch 𝑆0 dan 𝑆1
6. Cek dan buatlah Tabel Kebenaran nilai logika operasi gate NAND dengan
mengamati LED 𝐻0 , 𝐻1 , dan 𝐻. Apakah sama dengan yang di tampilkan pada
tabel kebenaran teori?

5. Operator logika NOR


Definisi : Operasi operator logika NOR diaplikasikan pada dua atau lebih variabel
logika input yang dapat didefinisikan seperti dibawah ini :
Output dari nilai logika NOR bernilai logika 1 hanya ketika semua inputnya
bernilai dari nilai 0 jika ada nilai inputnya yang = 1 maka nilai logika
outputnya = 0.

Tabel 5. Tabel Kebenaran untuk Operator NOR Input


𝐵1 𝐵0 ̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅
𝐵0 + 𝐵1

0 0 1

0 1 0

1 0 0

1 1 0

B0
Y = B0+B1
B1

Gambar 11. Representasi Grafis dari Rangkaian NOR 2 Input

1.4.d. PROSEDUR PERCOBAAN

1. Pilihlah pada panel satu dari gerbang NOR 2 input yang ada.
2. Hubungkan output dari switch 𝑆0 , 𝑆1 pada input gerbang NOR yang terpilih.
3. Hubungkan output dari switch 𝐵0 , 𝐵1 dengan LED 𝐻0 dan 𝐻1 .
4. Hubungkan output dari gerbang NOR dengang LED H.
5. Masukkan 4 kombinasi input pada switch 𝑆0 dan 𝑆1 .
6. Cek dan buatlah tabel kebenaran nilai logika operasi gate NOR dengan
mengamati LED 𝐻0 , 𝐻1 , dan 𝐻. Apakah sama dengan yang di tampilkan pada
tabel kebenaran teori?

6. Operator Logika EXCLUSIVE-OR

Definisi : Operasi operator logika EXCLUSIVE-OR diaplikasikan pada dua atau


lebih variabel logika input yang dapat didefinisikan seperti dibawah ini:
Output dari nilai logika EXCLUSIVE-OR bernilai 1 ketika nilai logika
hanya salah satu inputnya = 1, dengan kata lain nilai logika kedua
inputnya menunjukkan nilai yang sama maka nilai logika outputnya = 0.

Tabel 6. Tabel Kebenaran untuk 2 Input Operator EXCLUSIVE-OR (XOR)


𝐵1 𝐵0 𝑋𝑂𝑅

0 0 0

0 1 1

1 0 1

1 1 0

Representasi Simbolik :
Representasi analitik dari ekspresi logika dengan operator EXCLUSIVE-
OR dapat dinyatakan dengan : “ ⨁ “.

 𝐵0 ⨁𝐵1

B0
Y = B0 B1
B1

Gambar 12. Representasi Grafik dari Operator EX-OR

Sifat :

 Komutatif 𝐵0 ⨁𝐵1 = 𝐵1 ⨁𝐵0

B0 B1
=
B1 B0

Gambar 13. Representasi Sifat Komutatif dari Gerbang EX-OR


1.4.e. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Pilihlah pada panel 2 gate EX-OR 2 input yang ada
2. Hubungkan output dari switch 𝑆0 , 𝑆1 pada input gerbang EX-OR
3. Hubungkan output dari gate EX-OR dengan LED 𝐻0 . Seperti gambar 13
4. Masukkan 4 kombinasi input pada switch 𝑆0 dan 𝑆1
5. Cek dan buatlah Tabel Kebenaran nilai logika operasi gate EX-OR dengan
mengamati LED 𝐻0 , 𝐻1 , dan 𝐻. Apakah sama dengan yang di tampilkan
pada tabel kebenaran teori?

1.5. TUGAS
Untuk permasalahan no 1 dan 2 dapatkan fungsi logikanya, buatlah Tabel
Kebenarannya, dan rangkailah menggunakan gerbang AND, OR, dan NOT.

1. Sebuah sistem pembuka pintu yang mempunyai aturan pintu terbuka ketika
hanya kombinasi empat tombol yang ditekan benar. Kombinasi yang salah
akan membunyikan alarm. Empat tombol itu adalah A, B, C, D dan kombinasi
yang benar untuk membuka pintu adalah : A=1, B=1, C=0, D=0
2. Seorang operator mesin akan mengontrol lampu indikator merah (R), dan
hijau (G) melalui switch A, B, C dan D. urutan pengoperasiannya adalah
sebagai berikut :
a. Lampu merah akan menyala ketika switch A ON dan switch B OFF atau
ketika switch C ON
b. Lampu hijau akan menyala ketika switch A dan B ON dan swtich C atau
D OFF
3. Gambarlah rangkaian logika H=ABCDE dengan menggunakan minimal
jumlah gerbang AND yang digunakan, sebagai catatan gerbang AND dengan
5 input tidak disediakan
4. Gambarlah rangkaian logika H=A+B+C+D+E+F dengan menggunakan
minimal gerbang OR yang di gunakan sebagai catatan gerbang OR dengan
5 dan 6 input tidak disediakan
5. Gambarlah rangkaian logika EX-OR menggunakan gerbang AND, OR dan
NOT, dan dapatkan fungsi logikanya, buktikan juga kebenaran fungsi logika
dengan membuat Tabel Kebenarannya!

Anda mungkin juga menyukai