Anda di halaman 1dari 4

1 of 4 Rumaysho.

Com

Khutbah Jumat:

Samawa vs KDRT
Oleh: Muhammad Abduh Tuasikal

Ceramah di Masjid Raya Leihitu Maluku Tengah

Jumat, 28 Shafar 1439 H

Khutbah Pertama

‫س ُل َربِّنَا‬ ُ ‫ت ُر‬ ْ ‫ا ْل َح ْم ُد هللَِّ ا َّل ِذي َه َدانَا لِ َهذَا َو َما ُكنَّا لِن َ ْهت َ ِد َي َل ْو َال أ َ ْن َه َدانَا اهللَُّ َل َق ْد َجا َء‬

َ‫ِبا ْل َحقِّ َونُو ُدوا أ َ ْن ِت ْل ُك ُم ا ْل َجن َّ ُة أُو ِرثْت ُ ُمو َها ِب َما ُكنْت ُ ْم تَ ْع َم ُلون‬

.‫س ْو ُل ُه‬ ُ ‫ش َه ُد أ َ َّن ُم َح َّمدا ً َعبْ ُدهُ َو َر‬ َ َ‫ش َه ُد أ َ ْن الَ إِ َل َه إِالَّاهللُ َو ْح َدهُ ال‬
ْ َ ‫ش ِريْ َك َل ُه َوأ‬ ْ َ‫أ‬
ِ ‫ان إِ َلى َي ْوم‬ ٍ ‫س‬ َ ‫ص َحا ِب ِه َو َم ْن تَ ِب َع ُه ْم ِب ِإ ْح‬ ْ َ ‫س ِّل ْم َعلى ُم َح ّم ٍد َو َعلى آلِ ِه ِوأ‬ َ ‫ص ِّل َو‬ َ ‫اَل َّل ُه ّم‬

‫ال ّد ْين‬
َّ َ‫خ َلقَ ِمن ْ َها زَ ْو َج َها َوب‬
‫ث‬ َ ‫اح َد ٍة َو‬
ِ ‫س َو‬ ٍ ْ‫خ َل َق ُك ْم ِم ْن نَف‬
َ ‫اس اتَّ ُقوا َربَّ ُك ُم ا َّل ِذي‬ُ َّ ‫يَا أَيُّ َها الن‬
ْ ‫سا َء ُلو َن ِب ِه َو‬
‫األ َ ْر َحا َم إِ َّن اهللََّ َكا َن َع َل ْي ُك ْم‬ َ َ‫سا ًء َواتَّ ُقوا اهللََّ ا َّل ِذي ت‬ َ ‫يرا َو ِن‬ ِ ً ‫ِمن ْ ُه َما ِر َج‬
ً ‫اال َكث‬

‫َر ِقيبًا‬
‫ارزُ ْقنَا‬ َ ‫ َوأ َ َرنَا‬،ً‫ َو ِز ْدنَا ِع ْلما‬،‫ َوانْفَ َعنَا ِب َما َع َّل ْمتَنَا‬،‫ال ّل ُه َّم َع ِّل ْمنَا َما يَنْفَ ُعنَا‬
ْ ‫الحقَّ َح ّقا ً َو‬

‫اج ِتنَا َب ُه‬ ِ ِ
ْ ‫ارزُ ْقنَا‬ ْ ‫ َوأ َ َرنَا البَاط َل َباطالً َو‬،‫اتِّبَا َع ُه‬
Amma ba’du …
Ma’asyirol muslimin rahimani wa rahimakumullah …
Kita bersyukur pada Allah atas berbagai macam nikmat yang telah Allah anugerahkan pada kita,
nikmat harta, nikmat umur panjang, dan nikmat sehat, ini adalah semua nikmat yang wajib kita
syukuri. Lebih-lebih lagi nikmat yang paling utama, Allah masih memberi nikmat iman dan Islam.
Nikmat iman tentu lebih istimewa daripada nikmat kekayaan, karena iman inilah yang menjadi
jaminan kita bahagia.

Shalawat dan salam semoga tercurah kepada suri tauladan kita yang menjadi teladan juga dalam
hidup sederhana yaitu Nabi besar kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, begitu pula
kepada Ummahatul Mukmini, istri-istri beliau yang tercinta, yaitu (1) Khadijah binti Khuwailid, (2)
Saudah binti Zam’ah, (3) ‘Aisyah binti Abi Bakr, (4) Zainab binti Khuzaimah, (5) Ummu Salamah
binti Abi Umayyah, (6) Zainab binti Jahsy, (7) Juwairiah binti Al-Harits, (8) Ummu Habibah Ramlah
binti Abi Sufyan, (9) Shafiyah binti Huyay, (10) Maimunah binti Al-Harits, (11)  Hafshah binti ‘Umar,
juga kepada para khulafaur rosyidin (Abu Bakr, ‘Umar, ‘Utsman dan ‘Ali radhiyallahu ‘anhum) serta
yang mengikuti para salaf tadi dengan baik hingga akhir zaman.

Ma’asyirol muslimin rahimani wa rahimakumullah …

Di antara tujuan menikah dan berkeluarga adalah untuk mendapatkan SAMAWA, keluarga yang
sakinah, mawaddah wa rahmah. Allah Ta’ala berfirman,


َ‫ات لِ َق ْوم ٍ يَتَفَ َّك ُرون‬
ٍ َ‫س ُكنُوا إِ َليْ َها َو َج َع َل بَيْن َ ُك ْم َم َو َّدةً َور ْح َم ًة ۚ إِ َّن ِفي ذَٰلِ َك َآلي‬
َ ْ َ ‫اجا لِت‬ َ ‫ات ِه أ َ ْن‬
ِ ُ‫خ َلقَ َل ُك ْم ِم ْن أَنْف‬
ً ‫س ُك ْم أَزْ َو‬ ِ َ‫َو ِم ْن آي‬
2 of 4 Rumaysho.Com
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu
sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu
rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda
bagi kaum yang berfikir.” (QS. Ar-Ruum: 21)

Yang dimaksud ayat ini kata Ibnu Katsir, Allah menjadikan pasangan dari manusia yang sejenis,
bukan diambil dari jenis jin atau bahkan hewan. Rumah tangga tersebut suami membangunnya
dengan rasa cinta dan menyayangi istri serta menginginkan keturunan darinya. Istri pun
membutuhkan suami dalam hal nafkah. Keduanya saling membutuhkan dalam hal kasih sayang
satu dan lainnya. Demikian disebut dalam Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azhim.

Ma’asyirol muslimin rahimani wa rahimakumullah …

Bagaimana membentuk keluarga yang SAMAWA?


1- Membangun keluarga di atas ketakwaaan dan pengajaran agama

Allah Ta’ala berfirman,

ِ َ ُ‫يَا أَيُّ َها ا َّل ِذي َن آ َ َمنُوا ُقوا أَنْف‬


ً َ‫س ُك ْم َوأ َ ْهلي ُك ْم ن‬

‫ارا‬
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.” (QS. At-
Tahrim: 6)

Adh-Dhahak dan Maqatil mengenai ayat di atas,

َ ‫ َما فَ َر‬،‫ائ ِه َو َع ِبيْ ِد ِه‬


‫ َو َما‬،‫ض اهللُ َع َليْ ِه ْم‬ ِ ‫ ِم ْن ُقرابَ ِت ِه َو إِ َم‬،‫املسلِم ِ أ َ ْن يُ َع ِّل َم أ َ ْه َل ُه‬
َ ْ ‫َحقُّ َع َلى‬

‫نَ َها ُه ُم اهللُ َعن ْ ُه‬
“Menjadi kewajiban seorang muslim untuk mengajari keluarganya, termasuk kerabat, sampai pada
hamba sahaya laki-laki atau perempuannya. Ajarkanlah mereka perkara wajib yang Allah
perintahkan dan larangan yang Allah larang.” (HR. Ath-Thabari, dengan sanad shahih dari jalur
Said bin Abi ‘Urubah, dari Qatadah. Lihat Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azhim, 7: 321)

2- Suami menjalankan kewajibannya dengan baik, istri pun menjalankannya dengan baik

Istri hendaknya taat pada suami karena itu jalan mudah baginya untuk masuk surga,

َ ‫ت زَ ْو َج َها ِق‬
‫يل َل َها‬ ْ ‫ت فَ ْر َج َها َوأَطَا َع‬ ْ َ‫ش ْه َر َها َو َح ِفظ‬ َ ‫ت‬ ْ ‫صا َم‬ َ ‫س َها َو‬ ِ ‫ص َّل‬
َ ُ‫ت ْامل َ ْرأَة‬
َ ‫خ ْم‬ َ ‫إِذَا‬
ِ ‫اب ا ْل َجن َّ ِة‬
ِ ْ ‫شئ‬

‫ت‬ ِ ‫خلِى ا ْل َجن َّ َة ِم ْن أ َ ِّى أ َ ْب َو‬ ُ ‫ا ْد‬
“Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, juga berpuasa sebulan (di bulan
Ramadhan), serta betul-betul menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina) dan benar-benar taat
pada suaminya, maka dikatakan pada wanita yang memiliki sifat mulia ini, “Masuklah dalam surga
melalui pintu mana saja yang engkau suka.” (HR. Ahmad, 1: 191; Ibnu Hibban, 9: 471. Syaikh
Syu’aib Al-Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Sedangkan suami secara umum berbuat baik pada istri dan memperhatikan nafkahnya,


‫وف‬ ْ ‫ود َل ُه ِرزْ ُق ُه َّن َو ِك‬
ِ ‫س َوتُ ُه َّن ِب ْامل َ ْعر‬ ِ ‫َو َع َلى ْامل َ ْو ُل‬
ُ
“Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada istrinya dengan cara ma’ruf.” (QS. Al-
Baqarah: 233).

3- Bersabar

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

3 of 4 Rumaysho.Com

ِّ ‫شى ٍْء ِفى‬


‫الض َل ِع‬ َ ‫ َو إِ َّن أ َ ْع َو َج‬، ٍ‫ض َلع‬ِ ‫ت ِم ْن‬ ْ ‫خلِ َق‬
ُ َ‫ فَ ِإ َّن ْامل َ ْرأَة‬، ‫اء‬ ِ ‫س‬َ ِّ ‫صوا ِبالن‬ ُ ‫است َ ْو‬
ْ
ِ ‫س‬

‫اء‬ َ ِّ ‫صوا ِبالن‬ ْ َ‫ ف‬، ‫ َو إِ ْن تَ َر ْكت َ ُه َل ْم يَز َْل أ َ ْع َو َج‬، ‫س ْرتَ ُه‬
ُ ‫است َ ْو‬ َ ‫يم ُه َك‬ ُ ‫ت تُ ِق‬َ ْ‫ فَ ِإ ْن ذَ َهب‬، ُ‫أ َ ْعالَه‬
“Berbuat baiklah pada para wanita. Karena wanita diciptakan dari tulang rusuk. Yang namanya
tulang rusuk, bagian atasnya itu bengkok. Jika engkau mencoba untuk meluruskannya (dengan
kasar), engkau akan mematahkannya. Jika engkau membiarkannya, tetap saja tulang tersebut
bengkok. Berbuat baiklah pada para wanita.” (HR. Bukhari, no. 3331 dan Muslim, no. 1468)

4- Banyak mengalah dan memaafkan

Dengan banyak mengalah dan mudah memaafkan dalam keluarga pasti mudah meraih
ketenangan.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan wasiat pada Jabir bin Sulaim,

‫ال ذَلِ َك َع َليْ ِه‬ ِ ‫يك فَالَ تُ َعيِّرهُ ِب َما تَ ْع َل ُم ِف‬


ُ َ‫يه فَ ِإنَّ َما َوب‬ ْ َ ‫شت َ َم َك َو َعيَّ َر َك ِب َما يَ ْع َل ُم ِف‬
َ ‫ َو إِ ِن ا ْم ُر ٌؤ‬ 
“Jika ada seseorang yang menghinamu dan mempermalukanmu dengan sesuatu yang ia ketahui
ada padamu, maka janganlah engkau membalasnya dengan sesuatu yang engkau ketahui ada
padanya. Akibat buruk biarlah ia yang menanggungnya.” (HR. Abu Daud, no. 4084 dan Tirmidzi,
no. 2722. Al Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih. Al-Hafizh Ibnu Hajar
menyatakan bahwa hadits ini shahih).

5- Menghindari kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)

Dari Mu’awiyah bin Jaydah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ِ ‫ب ا ْل َو ْج َه َوالَ تُ َقبِّحْ َوالَ تَ ْه ُج ْر إِالَّ ِفى ا ْلبَ ْي‬



‫ت‬ ِ ‫ض ِر‬
ْ َ‫َوالَ ت‬
“Dan janganlah engkau memukul istrimu di wajahnya, dan jangan pula menjelek-jelekkannya serta
jangan melakukan hajr (mendiamkan istri) selain di rumah.” (HR. Abu Daud no. 2142. Syaikh Al
Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih).

Sebagaimana dikatakan oleh istri tercinta Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Aisyah radhiyallahu
‘anha bahwa beliau bersabda,

ُّ ‫ط َوالَ ا ْم َرأَةً َل ُه َق‬


َ‫ط َوال‬ ِ ‫خ‬
ُّ ‫ادما ً َل ُه َق‬ َ ‫ب‬ َ -‫صلى اهلل عليه وسلم‬- َِّ‫ول اهلل‬
َ ‫ض َر‬ َ ‫س‬ ُ ‫َما َرأ َ ْي‬
ُ ‫ت َر‬

َِّ‫س ِبي ِل اهلل‬ َ ‫اه َد ِفى‬
ِ ‫ط إِالَّ أ َ ْن يُ َج‬ َ ‫ب ِبيَ ِد ِه‬
ُّ ‫شيْئا ً َق‬ َ
َ ‫ض َر‬
“Aku tidaklah pernah sama sekali melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memukul
pembantu, begitu pula memukul istrinya. Beliau tidaklah pernah memukul sesuatu dengan
tangannya kecuali dalam jihad (berperang) di jalan Allah.” (HR. Ahmad 6: 229. Syaikh Syu’aib Al
Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih sesuai syarat Bukhari-Muslim)

Kalau istri keliru, nasihatilah terlebih dahulu. Kalau tidak berpengaruh, maka diamkan dia (hajer).
Kalau tidak berpengaruh, barulah beralih pada memukul dengan syarat: (1) tidak dengan pukulan
yang membekas, (2) menghindari wajah.

Perhatikan firman Allah berikut,

‫اض ِربُو ُه َّن فَ ِإ ْن‬ْ ‫جعِ َو‬ ِ ‫ضا‬ َ َ ‫شوزَ ُه َّن فَ ِعظُو ُه َّن َوا ْه ُج ُرو ُه َّن ِفي ْامل‬ ُ ُ‫خافُو َن ن‬ َ َ‫الال ِتي ت‬
َّ ‫َو‬
ِ
ً ‫يال إِ َّن اهللََّ َكا َن َعل ًيّا َك ِب‬

‫يرا‬ ً ‫س ِب‬ َ ‫أَطَ ْعن َ ُك ْم فَ َال تَبْ ُغوا َع َل ْي ِه َّن‬
“Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah
mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka
janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi
Maha Besar” (QS. An-Nisa’: 34).

Demikian khutbah pertama ini. Moga Allah memberi taufik dan hidayah.

‫‪4 of 4‬‬ ‫‪Rumaysho.Com‬‬

‫الس ِميْعُ ال َعلِ ْي ُم‬ ‫سلِ ِم ْ َ‬


‫ني إِنَّ ُه ُه َو َ‬ ‫س ِ‬
‫ائ ِر امل ُ ْ‬ ‫است َ ْغ ِف ُر اهللَ لِي َو َل ُك ْم َولِ َ‬

أ َ ُق ْو ُل َق ْولِي َهذَا َ َو ْ‬

‪ ‬‬
‫‪Khutbah Kedua‬‬
‫ش َه ُد أ َ َّن نَ ِب َّينَا‬ ‫ش ِر ْي َك َل ُه‪َ ،‬وأ َ ْ‬ ‫ش َه ُد أ َ ْن َال إِ َل َه إِ َّال اهللُ َو ْح َد ُه َال َ‬ ‫ش ُك ُر ُه ‪َ ،‬وأ َ ْ‬ ‫أ َ ْح َم ُد َر ِّبي َوأ َ ْ‬
‫س ْو ُل ُه
‬‫ُم َح َّم ًدا َعبْ ُدهُ َو َر ُ‬
‫ان إِ َلى َي ْوم ِ ال ِّد ْي ِن
‬ ‫س ٍ‬ ‫ص ِّل َع َلى نَ ِب ِّينَا ُم َح َّم ٍد َو َع َلى آلِ ِه َو َم ْن تَ ِب َع ُه ْم ِب ِإ ْح َ‬ ‫ال َّل ُه َّم َ‬
‫ش َماظَ َه َر َو َمابَطَنْ‪.‬‬ ‫اح َ‬ ‫اس !! ِاتَّ ُقوااهللَ تَ َعالىَ‪َ .‬وذَروا ْلفَ َو ِ‬ ‫ا َ َّما بَ ْع ُد ‪ :‬فَيَاا َ يُّ َهاالن َّ ُ‬
‫ُ‬
‫ض ْو ِر ا ْل ُج ْم َع ِة َوا ْل َج َما َع ِة‪َ .‬وا ْع َل ُم ْواا َ َّن اهللَ ا َ َم َر ُك ْم ِبأ َ ْم ٍر َب َدأ َ ِف ْي ِه‬ ‫افظُ ْوا َعلىَ الطَّا َع ِة َو ُح ُ‬ ‫َو َح ِ‬
‫ائالً َعلِيْ ًما‪ِ :‬ا َّن اهللَ َو َمال َِئ َكت َ ُه‬ ‫ال تَ َعالىَ َو َل ْم يَز َْل َق ِ‬ ‫س ِه‪ .‬فَ َق َ‬ ‫س ِه‪َ .‬وثَنَّى ِب َمال َِئ َك ِة ُق ْد ِ‬ ‫ِبنَفْ ِ‬
‫سلِ ْي ًما
‬ ‫س ِّل ُم ْواتَ ْ‬ ‫اص ُّل ْوا َع َل ْي ِه َو َ‬ ‫ص ُّل ْو َن َعلىَ الن َّ ِبىْ َيا َ ُّي َهاا َّل ِذ ْي َن آ َمن ُ ْو َ‬ ‫ُي َ‬
‫آل إِبْر ِ‬ ‫ِ‬ ‫آل ُم َح َّم ٍد َك َما َ‬ ‫ص ِّل َع َلى ُم َح َّم ٍد َو َع َلى ِ‬
‫اهيْ َم‪،‬‬ ‫ت َع َلى إِبْ َراهيْ َم َو َع َلى ِ َ‬ ‫ص َّليْ َ‬ ‫اَل َّل ُه َّم َ‬
‫اه ْي َم َو َع َلى‬ ‫ت َع َلى إِ ْبر ِ‬ ‫ار ْك َ‬ ‫ٍ‬ ‫إِنَّ َك َح ِم ْي ٌد َمج ِ ْي ٌد‪َ .‬و َبا ِر ْك َع َلى ُم َح َّم ٍد َو َع َلى ِ‬
‫َ‬ ‫آل ُم َح َّمد َك َما َب َ‬
‫اهيْ َم‪ ،‬إِنَّ َك َح ِميْ ٌد َمجِيْ ٌد‪
4‬‬ ‫آل إِبْر ِ‬
‫ِ َ‬
‫ات إِنَّ َك‬ ‫اء ِمن ْ ُه ْم َواأل َ ْم َو ِ‬ ‫ات األ َ ْحيَ ِ‬ ‫ني َواملؤ ِْمن َ ِ‬ ‫ات َواملؤ ِْم ِن ْ َ‬ ‫املسلِ َم ِ‬
‫ني َو ْ‬ ‫سلِ ِم ْ َ‬‫الل ُه َّم ا ْغ ِف ْر لِ ْل ُم ْ‬
‫ب ال َّد ْع َو ِة
‬ ‫ب ُمجِيْ ُ‬ ‫س ِميْعٌ َق ِريْ ٌ‬ ‫َ‬
‫ات‬‫الس َالم ِ‪َ ،‬ونَ ِّجنَا ِم َن الظُّ ُل َم ِ‬ ‫سبُ َل َّ‬ ‫ات بَيْ ِننَا‪َ ،‬وا ْه ِدنَا ُ‬ ‫صلِحْ ذَ َ‬ ‫ني ُق ُلو ِبنَا‪َ ،‬وأ َ ْ‬ ‫ف بَ ْ َ‬ ‫ال َّل ُه َّم أ َ ِّل ْ‬
‫اعنَا‪،‬‬ ‫س َم ِ‬ ‫ش َما ظَ َه َر ِمن ْ َها َو َما بَطَنَ‪َ ،‬وبَا ِر ْك َلنَا ِفي أ َ ْ‬ ‫اح َ‬ ‫إِ َلى النُّو ِر‪َ ،‬و َجنِّبْنَا ا ْلفَ َو ِ‬
‫اب الر ِ‬ ‫ب َع َليْنَا إِنَّ َك أَنْ َ‬ ‫جنَا‪َ ،‬وذُ ِّريَّ ِ‬ ‫صا ِرنَا‪َ ،‬و ُق ُلو ِبنَا‪َ ،‬وأَزْ َوا ِ‬ ‫َوأَبْ َ‬
‫حي ُم‪،‬‬ ‫ت الت َّ َّو ُ َّ‬ ‫اتنَا‪َ ،‬وتُ ْ‬
‫ني َل َها‪َ ،‬وأ َ ِت ِم ْم َها َع َليْنَا
‬ ‫ني ِب َها َع َليْ َك‪َ ،‬قا ِبلِ َ‬ ‫اك ِري َن لِ ِن َع ِم َك ُمث ْ ِن َ‬ ‫ش ِ‬ ‫اج َع ْلنَا َ‬ ‫َو ْ‬
‫ني إِ َما ًما
‬ ‫اج َع ْلنَا لِ ْل ُمت َّ ِق َ‬ ‫اتنَا ُق َّرةَ أ َ ْع ُنيٍ َو ْ‬ ‫جنَا َوذُ ِّريَّ ِ‬ ‫ب َلنَا ِم ْن أَزْ َوا ِ‬ ‫َربَّنَا َه ْ‬
‫والغنَى
‬ ‫اف ‪ِ ،‬‬ ‫سأ َ ُل َك ال ُه َدى ‪ ،‬والت ُّ َقى ‪ ،‬وال َعفَ َ‬ ‫ال َّل ُه َّم إنَّا نَ ْ‬
‫اب النَّا ِر
‬ ‫سن َ ًة َو ِقنَا َعذَ َ‬ ‫خ َر ِة َح َ‬ ‫اآل ِ‬‫سن َ ًة َو ِفي ْ‬ ‫آتنَا ِفي ال ُّدنْيَا َح َ‬ ‫َربَّنَا ِ‬
‫ان إِ َلى َي ْوم ِ ال ّد ْين
‬ ‫س ٍ‬ ‫ص ْح ِب ِه و َ َم ْن تَ ِب َع ُه ْم ِب ِإ ْح َ‬ ‫ص َّلى اهللُ َع َلى نَ ِب ِّينَا ُم َح َّم ٍد َو َع َلى آلِ ِه َو َ‬ ‫َو َ‬
‫ب ا ْل َع َاملِ ْ َ‬
‫ني
‬ ‫آخ ُر َد ْع َوانَا أ َ ِن ا ْل َح ْم ُد هلل َر ِّ‬ ‫َو ِ‬

Anda mungkin juga menyukai