DISUSUN OLEH:
NIM : C031181506
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2019
1. PengertianBiostatistika
Statistika dapat didefinisikan sebagai ilmu atau metode yang
digunakan dalam (1) proses pengambilan data, (2) proses penyajian data, (3)
analisis data, (4) interpretasi atau pengambilan keputusan terkait dengan hasil
analisis data. Data disini dapat di artikan sebagai kumpulan (quantities)
informasi apapun secara luas yang dapat dinumerikkan (Efendy, 2017).
b) Statistik Inferensial/Induktif
Statistika Inferensial mempunyai tujuan untuk penarikan kesimpulan. Sebelum
menarik kesimpulan dilakukan suatu dugaan yang diperoleh dari statistika
deskriptif (Arisena, 2015).
Statistik inferensial lazim dikenal pula dengan istilah statistik induktif,
statistik lanjut, statistik mendalam, atau inferential statistics, adalah statistik
yang menyediakan aturan atau yang dapat dipergunakan sebagai alat dalam
rangka mencoba menarik kesimpulan yang bersifat umum, dari sekumpulan
data yang telah disusun dan diolah. Selain itu, statistik inferensial juga
menyediakan aturan tertentu dalam rangka penarikan kesimpulan
(conclusion), penyusunan atau pembuatan ramalan (prediction), penaksiran
(estimation), dan sebagainya (Sholikhah, 2016).
Dengan demikian, statistik inferensial sifatnya lebih mendalam dan
merupakan tindak lanjut dari statistik deskriptif. Statististik deskriptif pada
dasarnya merupakan fundamen dari ilmu statistik secara keseluruhan; ia
merupakan dasar dan tulang punggung dari seluruh struktur ilmu statistik
(Sholikhah, 2016).
4. Data Statistika
1. Data menurut klasifikasinya
Data kualitatif adalah kenyataan yang menunjukkan sifat -
sifat objek yang tidak memungkinkan secara langsung dapat diubah
menjadi angka, sehingga menggunakan pendekatan dalam bentuk
kategori. Contoh : lukisan indah, pemandangan bagus, wajah cantik,
penataan rapi, kebijaksanaan tepat, perkataannya benar, tariannya
indah. Sebenarnya sudah merupakan informasi, namun karena sulit
diangkakan, maka hal tersebut disebut data. Sedangkan data
Kuantitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk angka.
Misalnya : 60 rumah, 2.345 jiwa, 23 km.
2. Data menurut sifatnya
Data Diskrit (data anumeration) adalah kumpulan angka -
angka absolut yang tidak memiliki desimal atau pecahan di antara dua
bilangan bulatnya. Data diskrit biasanya diperoleh dari proses
membilang atau menghitung (dengan jari). Tiap objek memiliki satu
satuan yang utuh, yang tidak memungkinkan untuk terjadinya secara
sebagian. Misalnya : denyut nadi 92 kali, jumlah pasien 29 pasien,
jumlah puskesmas 34 puskesmas, jumlah rumah sakit 56 rumah sakit.
Pada keperluan perhitungan masih dimungkinkan penggunaan
desimal, namun pada simpulan akhir harus merupakan angka tanpa
desimal. Sedangkan Data Kontinue (data measurement) adalah
kumpulan angka - angka yang masih dimungkinkan memiliki
bilangan desimal atau pecahan di antara dua bilangan bulatnya yang
banyaknya tak terhingga, biasanya didapatkan dari proses
pengukuran. Contoh : tinggi badan 175,5 cm, berat badan 67,75 kg,
jarak 10,7 km.
3. Data menurut jenis perolehannya
Data Primer adalah data yang diperoleh secara langsung dengan
melakukan sendiri pengumpulan (wawancara, angket, observasi, test)
terhadap obyek. Jadi data masih merupakan data mentah yang belum
mengalami proses analisis. Sedangkan Data Sekunder sekunder
adalah data yang berasal dari olahan data primer. Data sekunder
biasanya didapatkan dari instansi pengumpul data (misal : Biro Pusat
Statistik atau instansi lain). Jadi data tersebut telah mengalami proses
analisis oleh instansi yang bersangkutan sebagai orang pertama yang
mengumpulkan data, biasanya berbentuk laporan, arsip, dokumen.
4. Data menurut sumber
Data internal adalah data yang berasal dari dalam organisasi tersebut
dimana yang menggambarkan keadaan dari organisasi tersebut.
Sedangkan data eksternal adalah data yang berasal dari luar organisasi
yang dapat menggambarkan faktor – faktor yang yang mungkin
memepengaruhi hasil kerja suatu organisasi.
Ananda, Rusydi dan Muhammad Fadhli. 2018. Statistik Pendidikan Teori dan
Praktik Dalam Pendidikan. Medan : CV. Widya Puspita
Arisena, Gede Mekse Korri. 2015. Buku Ajar Pengantar Statistika. Program
Studi Agribisnis. Fakultas Pertanian. Universitas Udayana.
Chandra, Budiman. 1995. Pengantar Statistika Kesehatan. Jakarta : Penerbit
Buku Kedokteran BCG
Efendy, Achmad. 2017. Biostatistika Dengan R dan MS Excel. Malang : UB
press
Sholikhah, Amirotun. 2016. Statistik Deskriptif Dalam Penelitian Kualitatif.
KOMUNIKA. Vol. 10, No. 2. Hal : 342-362.