Anda di halaman 1dari 6

EVALUASI FASILITAS RPTRA CITRA BETAWI JAKARTA SELATAN

SHERIN AMELIA SETIAWAN


Email: sherinamel31@gmail.com
Program Studi Arsitektur Universitas Pancasila
Dr.Ir.Yuke Ardhiati.MT, Margareth Arni Bayu ST.MT

Abstrak:

RPTRA Adalah Ruang Publik Terpadu Ramah Anak yang bisa dikategorikan Sebagai“Ruang Terbuka Hijau” yang
didesain untuk area bermain anak yang Modern dan didukung oleh berbagai Fasilitas di Dalamnya. Beberapa RPTRA
didirikan pada tapak yang memiliki kepadatan penduduk yang tinggi dan beberapa dikawasan kumuh.Namun pada
saat proses desain dari RPTRA masih kurang memperhatikan aspek-aspek penting dalam pembangunannya. Karena
dapat dilihat dari PERGUB yang mengatur tentang RPTRA hanya berisikan daftar fasilitas saja tanpa adanya
ketentuan-ketentuan yang jelas mengenai aspek Keamanan,Kesehatan,Fungsi,Keselamatan,Kenyamanan maupun daya
tarik dan aksesibilitas dalam membangun sebuah RPTRA.oleh karena itu,sebagai fasilitas publik baru yang
didedikasikan untuk anak-anak yang dapat digunakan sebagai taman bermain maka diperlukan Evaluasi mengenai
aspek-aspek tersebut.daya Tarik dan aksesibilitas menggunakan beberapa teori terdahulu dan peraturan-peraturan
terkait pekerjaan umum sebagai indikator pengukuran evaluasi.Metode yang digunakan pada pengambilan data
adalah pendekatan kualitatif kemudian dalam mempresentasikan hasil data dengan menggunakan pendekatan
deskriptif kualitatif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah pengamatan langsung dengan wawancara dan
dokumentasi. Hasil dari evaluasi ini didapatkan bahwa terdapat perbedaan antara hasil observasi yang menggunakan
standar aspek teknis dengan hasil dari wawancara dan dokumentasi.Penelitian ini mereview desain sebuah taman
bermain dan evaluasi dari sebuah fasilitas publik dari sebuah pengamatan lapangan untuk anak-anak diRPTRA Citra
Betawi Jakarta Selatan,Indonesia.

Kata Kunci : evaluasi,keselamatan,ruang publik,rptra

Evaluasi Fasilitas RPTRA Citra Betawi Jakarta Selatan 2018/2019 | 1


PENDAHULUAN pengoptimalandari (2)hak perlindungan (4)Lampirkan pagar
Ruang Publik fungsi RPTRA maka dari diskriminasi(3)hak yang memiliki tinggi
Terpadu Ramah Anak diperlukannya evaluasi tumbuh sebetis untuk mencegah
(RPTRA) merupakan terhadap kualitas kembang(4)Hak binatang memasuki
sebuah taman atau fasilitasnya yang saat Berpartisipasi,hak area itu untuk
Ruang Terbuka Hijau ini telah terbangun untuk menyatakan memberikan anak dan
yang didesain dengan dijakarta.evaluasi pendapat orang tua
konsep modern yang tersebut membahas (http://ww.bankdata.kp keamanan.akan tetapi
ramah anak yang mengenai aspek teknis ai.go.id/(situs diakses pagar tidak boleh
dilengkapi berbagai RPTRA. Tujuan pada selasa 9 april terlalu tinggi untuk
sarana prasarana penelitian adalah pukul 10.52 WIB), dari memungkingkan orang
pendukung seperti mengetahui sejauh analisis ini upaya dewasa dapat
gazebo/pendopo untuk mana kualitas RPTRA pemerintahan mengawasi ke dalam
tempat belajar Citra Betawi jakarta kabupaten/kota untuk area.(5)Memberikan
anak,Sarana selatan sebagai Ruang memenuhi hak anak bangku yang
olahraga,fasilitas Publik yang layak anak terhadap lingkungan menghadap tempat
bermain,perpustakaan ditinjau dari aspek melalui isi kebijakan bermain agar anak dan
atau Taman keselamatan,kesehatan, dan implementasinya. orang tua merasa lebih
BacaanMasyarakat,toil kenyamanan,keamanan, Pengguna aman ketika mereka
et,lapanganbermain/ola daya tarik dan Fasilitas RPTRA melihat satu sama
hraga,dll.Tujuan aksesibilitas. Untuk Usia 1-5 lain(6)Berikan
didirikannya Ruang Hasil tahun(usia sebelum beberapa bangku untuk
Publik Terpadu Ramah pengamatan lapangan masuk Sekolah) mengizinkan
Anak(RPTRA) Adalah menunjukkan bahwa biasanya didampingi bersosialisasi diantara
sebagai fasilitas yang fasilitas dalam RPTRA oleh Orang tua dan orang tua.bangkunya
dapat dipergunakan Citra Betawi ini belum Babysitters yang cukup panjang minimal
masyarakat sebagai Sempurna yaitu (1) kegiatannya yaitu untuk dapat di tempati 2
ranah publik sekaligus kurangnya fasilitas mengawasi anak orang dewasa.
sebagai media bermain (2) ukuran tiap bermain.yang harus (7)Buatlah Fasilitas
pembelajaran dan fasilitas tidak sesuai meliputi Aspek dalam bermain cukup kuat
edukasi bagi anak- standar (3) terlalu teori Buku Clare untuk menahan orang
anak. Pemerintah sempit dan membatasi Couper marcus,carolyn dewasa,karna sesekali
provinsi (Pemprov) Ruang Gerak Anak. Francis.,dalam People orang dewasa/orang tua
Daerah Khusus Ibukota Place,1992 : (1) Lokasi duduk diayunan atau
Jakarta sejak tahun KAJIAN PUSTAKA Harus berjauhan dari fasilitas lain.biasanya
2015 melaksanakan Anak adalah Jalan,jika mereka orang tua ingin
program pembangunan generasi penerus berdekatan meskipun bergabung dalam
Ruang Publik Terpadu bangsa yang mereka diawasi,tetap kesenangan atau karena
Ramah Anak membutuhkan saja ada ketakutan mereka ingin duduk
(RPTRA).tetapi jika pendidikan dan dalam bahayanya lalu untuk berbicara dengan
dilihat dari isi pemenuhan hak-haknya lintas. (2)Pastikan Rest orang tua lain atau
PERGUB No.196 untuk dapat tumbuh Room mudah untuk untuk mengawasi anak-
Tahun 2015 tentang dan berkembang sesuai diakses dan terdapat anak.
pedoman RPTRA dengan potensi yang fasilitas pengganti Untuk usia 6-12
hanya terdapat dimilikinya. Hak-hak popok (3)Trotoar tahun biasanya adalah
standarisasi fasilitasnya anak menurut konvensi dibuat dengan kelompok usia yang
saja tanpa adanya Hak-hak anak,yaitu : permukaan halus.jalan paling tidak terdengar
syarat-syarat teknis (1)hak kelangsungan dari lingkup taman atau dari yang paling tidak
mengenai Aspek Hidup,hak untuk parkiran harus secara dirancang untuk
keselamatan,kesehatan, melestarikan dan lansung dan kelompok pengguna
keamanan dan mempertahankan hidup sesederhana mungkin taman.dan karena itu
kenyamanan dalam dan hak memperoleh dengan jalur lebar dan biasanya mereka tidak
membangun sebuah standar kesehatan cukup halus untuk menggunakan taman
RPTRA untuk Anak- tertinggi dan perawatan kereta bayi dan anak- untuk bermain.
anak. dalam Upaya yang sebaik-baiknya. anak kecil.
(Clare Couper Bagaimana peran kebijakan dengan dijadikan Evaluasi
marcus,carolyn strategis dari RPTRA implementasi di berdasarkan masing-
Francis.,dalam People dalam rangka lapangan (Merilee masing Variabel :
Place,1992) pemenuhan hak Grindle, 1991)Hasil 1. Kelengkapan
Anak yang anak.Berikut adalah dari evaluasi Fasilitas
merupakan Komponen indikator-indikator didapatkan bahwa Peralatan Bermain
utama dalam kebijakan evaluasi yang diuraikan perbedaan antara hasil untuk anak-anak
dan implementasi oleh William N.Dunn. : observasi diantaranya adalah
RPTRA,Masih belum (1)Tahap Perumusan menggunakan standar perosotan,jungkat
mendapatkan manfaat Masalah (2)Tahap aspek dengan hasil jungkit,ayunan dan
yang maksimal.Tujuan Forecasting(Peramalan) dari Wawancara dan Kuda-kudaan.Semua
dari RPTRA pada (3)Tahap Rekomendasi Dokumentasi.penelitian Peralatan memiliki
dasarnya adalah untuk Kebijakan (4)Tahap ini mereview desain pegangan yang
mentransformasikan Monitoring Kebijakan sebuah RPTRA dan bertekstur
hak-hak anak dengan (5)Tahap Evaluasi evaluasi dari sebuah halus.Perosotan terbuat
mewujudukan daerah Kebijakan.dalam Teori fasilitas publik untuk dari material plastik.
sebagai Kota Layak sistem yang anak-anak di RPTRA Ayunan,Jungkat jungkit
Anak.Namun tujuan dikemukakan oleh Citra Betawi Jakarta dan Kuda-kudaan
belum sepenuhnya Dunn,Mengatakan Selatan,Indonesia. terbuat dari material
tercapai.Indikator Dari Bahwa dalam HASIL DAN Metal yang juga
Kriteria Kota Layak pembuatan kebijakan PEMBAHASAN memiliki permukaan
anak yang belum publik melibatkan 3 Secara Administrasi yang halus.Material
terpenuhi karena masih elemen yaitu Pelaku RPTRA Citra Betawi lantai dasar disekitar
sering ditemukan Kebijakan,Kebijakan Berlokasi di JL.Wika peralatan bermain
penyimpangan yang Publik dan lingkungan RT/RW 04/06 adalah Lantai karet
terjadi di sekitar kebijakan. Kelurahan Srengseng
RPTRA seperti (Herlina,2018) Sawah,Kecamatan
kegiatan pedagang kaki Jagakarsa,Kota Jakarta
lima dan perokok aktif METODA selatan,DKI Jakarta.
yang merokok di Penelitian ini
sekitar RPTRA yang menggunakan Metoda
menganggu kesehatan Kualitatif Metode yang
anak.Padahal desain digunakan :
lingkungan(taman) pengambilan data
bukan semata-mata dengan pendekatan
faktor menarik dari kualitatif kemudian
ruang hijau;memahami dalam
dan mempromosikan mempresentasikan hasil RPTRA ini mempunyai playground yang
penggunan ruang hijau data menggunakan luas sebesar 162m2 dan ketebalannya cukup
anak-anak harus pendekatan Kualitatif. diresmikan pada untuk meredam anak
melibatkan pendekatan Instrumen Penelitian tanggal 30 Oktober jika terjatuh.dan tak
holistik yang menggunakan 2017 dengan jauh dari Zonasi
mencangkup aspek pengamatan langsung menggunakan Dana bermain anak terdapat
sosial,budaya,dan fisik dengan Wawancara dan APBD. batu refleksi yang
lingkungan Dokumentasi.Penelitian
G terbuat dr semen dan
ambar1& kumpulan batu alam.
(Kaymaz,Oguz,dan lapangan (field 2
Hergul 2017) Lokasi
Menurut Dan
Penempatan
Dunn(2003) Evaluasi Zonasi Dalam
suatu kebijakan atau RPTRA
program akan berjalan
efektif didasarkan pada Berikut
Anak kriteria Merupakan
evaluasi.dengan research), yaitu Karakterisitik dari
melihat evaluasi dari penelitian implementasi RPTRA Citra Betawi
program RPTRA kita untuk menganalisis yang kemudian dapat
kesesuaian antara isi G
dapat melihat
Evaluasi Fasilitas RPTRA Citra Betawi Jakarta Selatan 2018/2019 | 3
Vegetasi di aktivitas sudah
RPTRA terjadwal setiap
harinya. Aktivitas atau
4. Kenyamanan program ini bisa
Tidak ditemukannya diusulkan oleh
bahaya polusi yang pengelola RPTRA dan
berlebihan di RPTRA masyarakat sekitar.
Gamb
ar 3-6
Citra Betawi.dari segi Adanya kegiatan di
Fasilitas udara,asap kendaraan dalam RPTRA tersebut
bermain Dalam RPTRA Gam tidak memiliki dampak akan membuat orang
bar 8 besar,karena kepadatan
Fasilitas pada berkeinginan untuk
Untuk fasilitas olahraga Bangunan Penunjang
kendaraan yang sangat datang kembali.
terdapat lapangan futsal kecil dilokasi Apabila tidak ada
yang letaknya tidak 2. Keamanan tersebut.sedangkan kegiatan yang dapat
terlalu jauh dari zonasi RPTRA dikelilingi untuk asap dilakukan di dalam
bermain anak.Sarana dengan tembok pada rokok,terdapat larangan ruang publik tersebut,
olahraga di RPTRA seluruh sisinya.Hal merokok di dalam ruang akan menjadi
menggunakan tersebut dikarenakan RPTRA Selain itu juga kosong dan akhirnya
permukaaan yang RPTRA berdekatan terdapat beberapa ruang tersebut mati.
diperkeras. langsung dengan rumah aturan dan larangan
warga.RPTRA juga agar pengguna merasa 6. Aksesibilitas
dilengkapi dengan nyaman ketika berada Di dalam aksesibilitas,
pagar pada pintu RPTRA yang dipajang terdapat kriteria
masuknya.Untuk di salah satu tembok. kualitatif berupa terasa
menjaga keamanan dan Terdapat pepohonan dekat, memiliki
menghindari untuk melindungi dari keterkaitan dengan
Kriminalitas,maka pada sinar matahari juga atap ruang lain, nyaman
menjelang malam hari pelindung yang bagi pejalan kaki, dan
RPTRA tepatnya pada berfungsi untuk akses yang mudah.
Gamb melindungi dari hujan
ar 7 pukul 22.00 WIB sudah Dilihat dari guna lahan
Fasilitas olahraga Tutup dan RPTRA juga bisa melindungi sekitar, RPTRA Citra
berupa lapangan futsal dilengkapi CCTV. RPTRA dari panas Betawi berada di
tengah-tengah kawasan
Untuk fasilitas 3. Vegetasi perumahan warga
bersantai terdapat Terdapat pepohonan dengan lingkungan
Amphi teater mini yang yang merupakan perkampungan cukup
berada di bangunan bagian dari program padat. Hal ini membuat
penunjang yang PKK,yang terdiri anak-anak sekitar
letaknya berada di dari tanaman hias merasa dekat dan
sebelah Zonasi area dan tanaman Obat- cukup mudah untuk
bermain anak.luasnya obatan yang menuju ke RPTRA.
tidak terlalu besar matahari.
letaknya berada Semua ruas jalan
tetapi cukup untuk didepan pintu masuk merupakan jalan
menampung 5-10 orang 5. Keberagaman
RPTRA. dengan skala pelayanan
tua dan 10-15 anak- Aktivitas
jalan lingkungan, yang
anak didalam Amphi Terdapat berbagai
menghubungkan antar
teater ini.dan selain macam kegiatan
rumah warga. Ruas
Amphi teater terdapat aktivitas yang diadakan
jalan masih dapat
juga di RPTRA Citra
dilalui oleh dua lajur
Perpustakaan,Ruang Betawi. Diantaranya
mobil bersamaan.
pengurus,PKK yaitu latihan
Kualitas badan jalan di
mart,toilet dan Ruang menggambar,latihan
kawasan tersebut dapat
Laktasi juga berada tarian tradisional,
dikatakan baik yaitu
pada bangunan ini bimbingan belajar,
tidak terdapat jalan
Gamb pelatihan futsal, forum
ar yang rusak atau
belajar anak, dan senam
9 berlubang. Namun,
aerobik. Kegiatan atau
tidak ada daerah khusus
4 Evaluasi Fasilitas di RPTRA Citra Betawi Jakarta Selatan 2018/2019
pejalan kaki atau menjadi permasalahan memacu tindak Taman kanak-kanak
pesepeda dan tidak adalah ketinggian kriminal bagi anak- sehingga membuat
ditemukan zona ayunan anak maupun wanita akses yang mudah dan
penyebrangan pada tersebut,Ayunan Balita
pada malam hari.tetapi sangat dekat untuk
seluruh ruas jalan akses sangat susah untuk
menuju RPTRA Bahari digapai oleh balita adanya keamanan rusun dicapai. Tetapi untuk
untuk mengakomodasi tersebut. Dan juga tidak yang setiap hari berjaga jalur Pedestrian dinilai
pejalan kaki dan ada pemberitahuan yang telah disediakan buruk. Karena jalur
pesepeda, khususnya batasan Umur untuk oleh pengelola dan juga Pedestrian dan Jalur
anak-anak. penggunaan alat adanya pengawasan kendaraan tidak ada
bermain yang dapat Orang tua ketika perbedaan yang dapat
KESIMPULAN berdampak pada
anaknya bermain di berdampak terjadinya
Dengan Pernyataan kerusakan fasilitas
dari penelitian ini, yaitu RPTRA ini.dalam RPTRA. kecelakaan ketika
Evaluasi fasilitas situasi seperti ini dapat Anak-anak melintas
4. Kenyamanan didepan RPTRA.
RPTRA Citra Betawi mempengaruhi : (1)
Jakarta Selatan yang membatasi ruang gerak
Dalam kenyamanannya Saran/Rekomendasi
ditinjau Aspek anak (2) sulitnya untuk
Kelengkapan Fasilitas, menggunakan fasilitas dapat dikategorikan
Keamanan,Vegetasi,Ke karena tidak bisa kurang baik,karena Berikut adalah saran
nyamanan, dicapai oleh anak (3) luasan lahan yang yang dapat
Keberagaman aktivitas alat bermain terlalu digunakan yang dikemukakan penulis
dan aksesibilitas.Dan sedikit yang tidak dijadikan playground sesuai dengan
sudah dilakukan singkron dengan sangat kecil.luasanya pene1itian dan
analisis data pada Hasil penggunanya.
hanya sekitar 6 m2. ini kesimpulan
dan Pembahasan untuk
mengetahui hasil dari yang membuat diatas,adalah :
Evaluasi berikut adalah perbatasannya ruang
gerak anak dn 1. Pemasangan signage
kesimpulan dari
berbagai point : kurangnya area teduh atau rambu peringatan
bermain mengingat sebagai petunjuk sangat
1. Kelengkapan di perlukan. Baik pada
suhu yang dapat
Fasilitas alat bermain anak
memuncak ketika siang
hari. maupun petunjuk
Dalam Gambar 10
Kelengkapan fasilitas Anak Balita yang kesulitan terhadap kebutuhan
dapat dilihat dari hasil menggapai ayunan. 6. Aksesbilitas penggunaan fasilitas
observasi didapatkan lain di RPTRA.
penilaian bahwa Dapat dilihat dari hasil
Kelengkapan Fasilitas observasi didapatkan
2. Seluruh area yang
pada RPTRA Citra penilaian bahwa
terdapat aktivitas di
Betawi ini “Cukup 2. Keamanan RPTRA Citra Betawi
Baik”.Karena masih dalamnya harus
dikategorikan baik.
kurangnya alat bermain dilengkapi dengan
Dalam Keamanan karena letak taman
Anak Pada RPTRA ini pencahayaan lampu.
RPTRA dapat yang berada dikawasan
yang menimbulkan Hal ini untuk
diaktegorikan kurang pemukiman padat
Anak-anak bisa menghindari terjadinya
bertengkar hanya baik,karena penduduk dan lokasi
aktivitas negatif, seperti
karena saling merebut pencahayaan RPTRA yang mudah dijangkau
tindak kejahatan,
alat bermain. Untuk yang kurang oleh anak-anak dari
Ukuran Ayunan pelecehan seksual, dll.
memadai.hanya semua latar belakang.
memang dibedakan ditemukan beberapa Kemudian dilihat dari
menjadi 2 kategori tiang lampu yang 3. Pengecekan dan
yaitu ayunan khusus persepsi pengunjung
berada didalam dan perbaikan peralatan
Balita dan ayunan yang nilai sangat baik
diluar RPTRA yang bermain yang
Khusus anak usia 6-12 karena RPTRA yang
dikhawatirkan dapat dilakukan secara
tahun tetapi yang berada tepat didekat
Evaluasi Fasilitas RPTRA Citra Betawi Jakarta Selatan 2018/2019 | 5
berkala semisal 1 bulan Menteri Pekerjaan Dunn, William. (2003).
sekali. Karena Umum Nomor : Pengantar Analisis Miles, Mathew B. Dan
peralatan bermain yang 30/PRT/M/2006 Kebijakan Publik Edisi A. Michael Huberman.
Kedua. Yogyakarta: (1992). Analisis Data
rusak dapat
tentang Pedoman Gajah Mada University Kualitatif Buku
membahayakan anak. Press. Sumber
Teknis Fasilitas dan
Aksesibilitas pada tentang Metode-
4. Perlunya penyuluhan
Bangunan Gedung dan Clare Couper Metode Baru.Jakarta:
atau sosialiasi kepada marcus,carolyn Francis. Universitas Indonesia
Lingkungan.
orang tua mengenai (1992). People Place, (UI-Press).
ruang publik yang 2007. Peraturan
ramah bagi anak di Pemerintah Republik Herlina, N. (2018). Amalia, Novita dan
RPTRA. Indonesia Nomor 38 Implementasi Denny Zulkaidi. 2015.
Tahun Kebijakan Ruang Evaluasi Kualitas
5. Dalam upaya Pemda Publik Terpadu Ramah Taman Bermain
DKI Jakarta dalam 2017 Tentang Anak (Rptra) Di Berdasarkan Taman
Pembagian Urusan RPTRA Utama
menambah jumlah Layak Anak dan
Pemerintahan Antara Cengkareng Jakarta
RPTRA maka aspek Barat. Jurnal Persepsi Orang Tua
Pemerintah,
yang perlu diperhatikan Pendidikan Lingkungan (Studi Kasus: Taman
Pemerintahan Daerah
adalah penempatan dan Pembangunan Sampangan, Taman
Provinsi, dan
ruang toilet yang Pemerintahan Daerah Berkelanjutan. Vol. 19 Tirto Agung dan Taman
seharusnya menghadap Kabupaten/Kota. No. 1. Menteri Supeno Kota
kearah yang mudah Semarang) . Bandung :
2007. Peraturan Herlina netti,Nadiroh Jurnal Perencanaan
untuk dikontrol bukan
Pemerintah Republik (2018),Peran Strategis Wilayah dan Kota B
diletakan kearah Ruang Publik Terpadu
Indonesia Nomor 41 SAPPK V5N1
belakang ataupun Tahun Ramah Anak dalam
kebun seperti yang rangka Pemenuhan Hak
terdapat di RPTRA 2017 Tentang Anak terhadap
Citra Betawi ini dan Organisasi Perangkat Lingkungan
juga untuk ruang Daerah. (http://journal.unj.ac.i
Sanitasi dan Toilet d/unj/index.php/jpud)
Khusus disabilitas
2008. Peraturan Kaymaz, Isil , Dicle
Menteri Pekerjaan Oguz, Ozlem Candan
dikunci jadi akan lebih Umum Nomor : Cengiz-Hergul.
baik tidak perlu dikunci 05/PRT/M/2008 (2017). Factors
karena pengunjung tentang Pedoman influencing
sudah tau kalau fasilitas Penyediaan dan
children’s use of
tersebut dikhususkan Pemanfaatan Ruang
Terbuka Hijau di urban green spaces.
untuk pengunjung yang
Kawasan Perkotaan.
membutuhkan. Kid Safety Park,Batu
Pemerintah Provinsi Penerapan Konsep
DKI Jakarta, 2015, Keselamatan pada
Pedoman Pengelolaan Penggunna Taman
Ruang Publik Terpadu Bermain
DAFTAR PUSTAKA Anak.Darmawan
Ramah
Anak, Jakarta, Badan nurcita gabriella,2016
2002. Undang-undang (https://media.neliti.co
Pemberdayaan
Republik Indonesia Masyarakat Perempuan m)
Nomor 23 Tahun 2002 dan Keluarga
Berencana Hak-Hak anak menurut
2003. Tentang Provinsi DKI Jakarta. konvensi Kebijakan
Perlindungan Anak Kota Layak
2006. Peraturan Anak(http://ww.bankda
ta.kpai.go.id/)
6 Evaluasi Fasilitas di RPTRA Citra Betawi Jakarta Selatan 2018/2019

Anda mungkin juga menyukai