AMBULANCE ANTAR JEMPUT

Kode Dokumen : Ditetapkan Oleh Direktur

Waktu Terbit : RS Surya Medika PKU
No. Revisi : Muhammadiyah
SPO Tgl. Mulai Berlaku : Sumbawa

Halaman : dr. Yogi triatmakusuma

1. Pengertian Adalah prosedur operasional penggunaan dan pemeliharaan

ambulans dalam rangka menunjang operasional pelayanan di IGD

2. Tujuan 1. Tercapainya pelayanan penderita gawat darurat secara cepat,

tepat, cermat dan professional
2. Ambulance selalu ready to use
3. Meningkatkan pelayanan rumah sakit kepada pelanggan
4. Meningkatkan keamanan dan keselamatan pasien dalam
perjalanan ke rumah sakit atau pada saat pulang pasca rawat inap

3. Kebijakan 1. Penjemputan oleh tim penjemput terdiri dari bidan atau perawat
2. Peralatan penunjang medis dan obat obatan emergency adalah
tanggung jawab IGD
3. Dalam menuju TKP sopir harus disertai bidan atau perawat
4. Untuk kasus gawat darurat , jarak jangkau pelayanan ke TKP tidak
boleh dari 30 menit
4. Referensi
5. Alat dan Bahan
Langkah- Langkah Bagan Alur
1. Keluarga datang langsung atau
melalui via telepon ke pihak Pasien hubungi via
rumah sakit klinik surya medika telepon
kemudian untuk di sambungkan
ke pihak IGD
Penjelasan
2. Petugas IGD (Bidan ) control penjemputan melalui
memberikan penjelasan tentang via telepon
prosedur dan biaya penjemputan
atau pengataran pasca kembali
Menanyakan identitas
pasca rawat inap ( gratis dalam
pasien
wilayah kota )
3. Petugas IGD ( bidan ) menanyakan
 dan mencatat identitas pasien
penanggung jawab keluarga Pengisian form
pemohon dengan jelas (nama, penjemputan
umur, alamat, hubungan dengan
pasien , serta nomor Hp yang bias
di hubungi
4. Keluarga mengisi permohonan Koordinasi dengan Koordinasi dengan
dan penjemputan pasien dan supir ambulance tenaga medis
persetujuan tindakan yang
diperlukan dalam proses
penjemputan (jika keluarga
pemohon menghubungi lewat Penjemputan pasien di
telepon surat permohonan dan lengkapi surat tugas
persetujuan tindakan dibawakan
petugas dan diisi oleh kelurga
pemohon pada saat penjemputan
5. Petugas IGD (bidan ) Keluarga menyelsaikan
menghubungi penanggung jawab administrasi
penjemputan dan berkoodinasi
dengan supir ambulance
6. Penanggung jawab penjemputan
memastikan tim penjemput dan
berkoodinasi dengan dokter jaga
IGD dan Bidan
7. Keluarga pasien ikut bersama
ambulance
8. Tim penjemputan melaksanakan
penjemputan dengan di lengkapi
surat tugas
9. Keluarga ikut bersama ambulance
segera datang ke rumah sakit
untuk menyelesaikan administrasi
7. Hal-hal yang perlu diperhatikan
8. Unit terkait  Instalasi gawat darurat
 Instalasi kamar bersalin
 Instalasi rawat inap
9. Dokumen terkait 1. Rekam Medis
2. Catatan tindakan.