Anda di halaman 1dari 27

No Judul Penelitian Penulis Tahun Metode Hasil Rekomendasi

1 Pengaruh Diabetes Siti Marina 2017  Desain : metode quasi Uji dependent t-test Perawat sebagai salah
Self Management Widiastuti, experimental dengan menunjukan adanya satu tenaga kesehatan
Education and Rondhianto, menggunakan desain penurunan yang berperan sebagai
Support (DSME/S) Nur Widayati penelitian randomized signifikan nilai educator dengan
Terhadap Stress control group pretest rata-rata stres baik menerapkan DSME/S
Pada Pasien posttes design. pada kelompok sebagai salah upaya
Diabetes Melitus  Populasi : Pasien perlakuan maupun untuk menurunkan
(DM) Tipe II Di dengan DM tipe 2 yang kelompok kontrol stres pada pasien DM
Wilayah Kerja terdapat di Puskesmas dengan nilai tipe 2. DSME/S dapat
Puskesmas Patrang Patrang dari bulan Juli p=0,000. dijadikan sebagai
Kabupaten Jember 2015 – 4 Maret 2016 Independent-t test suatu program
sebanyak 323 orang. menunjukan adanya promosi kesehatan
 Sampel : 30 perbedaan nilai secara berkala untuk
responden yang terbagi rata-rata stres meningkatkan
menjadi 15 responden antara kelompok kemampuan
untuk kelompok perlakuan dan perawatan diri pasien
perlakuan dan 15 kelompok kontrol DM tipe 2 sekaligus
responden. (p= 0,001). Dari menunrunkan nilai
 Pengumpulan data : hasil penelitian stres akibat DM itu
DSME/S dilakukan dapat disimpulkan sendiri. Pelibatan
sebanyak 1 kali tiap terdapat pengaruh keluarga dan
minggunya selama 6 signifikan DSME/S masyarakat dapat
minggu dengan durasi terhadap penurunan mengoptimalkan
150 menit tiap stres pada pasien penerimaan informasi
pertemuan. Pengukuran DM tipe 2 di sehingga dapat terjadi
stres menggunakan wilayah kerja perubahan perilaku
kuesioner Diabetes Puskesmas Patrang dalam melakukan
Distress Scale (DDS). Kabupaten Jember. perawatan diri pasien
 Analisis : Dependent DM tipe 2 dan terjadi
dan Independent T-test penurunan nilai stres
dengan α = 0,05. akibat DM.
2 Pengaruh Diabetes Dina 2016  Desain : Kuasi Tingkat Petugas kesehatan
Self Management Yusdiana eksperimental dengan pengetahuan dalam memberikan
Education (Dsme) Dalimunthe, rancangan pre-posttest responden sebelum DSME yang bertujuan
Sebagai Model Johani group design. dilakukan Diabetes pengambilan
Keperawatan Dewita  Populasi : Keluarga Self Management keputusan benar,
Berbasis Keluarga Nasution, dengan masalah Education (DSME) perawatan diri,
Terhadap Solihuddin diabetes mellitus di sebagai Model pemecahan masalah,
Pengendalian Harahap wilayah kerja Keperawatan sebaiknya melibatkan
Glukosa Pada Puskesmas Helvetia Berbasis Keluarga anggota keluarga
Penderita Diabetes Medan. Populasi dalam terhadap dalam penanganan
Melitus penelitian ini adalah Pengendalian penderita DM
200 orang. Glukosa Pada sehingga sehingga
 Sampel : 47 orang Penderita Diabetes status kesehatan
penderita DM tipe 2 Melitus adalah responden meningkat.
 Pengumpulan data : rendah sedangkan
Peneliti memberikan sesudah dilakukan
edukasi pada pasien DSME diperoleh
diabetes terkait pengetahuan
manajemen mandiri responden sedang.
penatalaksanaan Tingkat kadar gula
diabetes melitus. darah responden
Sebelum dilakukan sebelum dilakukan
edukasi, peneliti Diabetes Self
memberikan kuisioner Management
terkait pengetahuan Education (DSME)
responden terkait sebagai Model
diabetes mellitus dan Keperawatan
penatalaksanaannya. Berbasis Keluarga
Kemudian, peneliti terhadap
memeriksa kadar Pengendalian
glukosa darah Glukosa Pada
responden untuk Penderita Diabetes
mengetahui kadar Melitus adalah
glukosa darah sebelum 217.02±30.87,
diberikan edukasi. sedangkan sesudah
Pemberian edukasi dilakukan DSME
dilakukan sebanyak 4 diperoleh
sesi selama satu bulan. 128.09±22.58.
Setelah edukasi, Hasil penelitian
peneliti kembali menunjukan bahwa
memberikan kuisioner ada pengaruh
untuk mengetahui peningkatan
tingkat pemahaman pengetahuan
responden terkait responden pada
materi edukasi dan intervensi Diabetes
dilanjutkan dengan Self Management
pemeriksaan glukosa Education (DSME)
darah responden untuk sebagai Model
mengetahui kadar Keperawatan
glukosa darah setelah Berbasis Keluarga
pemberian edukasi. terhadap
Analisis : dengan uji t Pengendalian
berpasangan diperoleh Glukosa Pada
nilai P sebesar 0.000 Penderita Diabetes
dimana nilai p lebih Melitus di
kecil dari 0.05 Puskesmas Helvetia
Medan. Hasil
penelitian
menunjukkan
bahwa ada
pengaruh
penurunan kadar
gula darah pada
Diabetes Self
Management
Education (DSME)
sebagai Model
Keperawatan
Berbasis Keluarga
terhadap
Pengendalian
Glukosa Pada
Penderita Diabetes
Melitus di
puskesmas Helvetia
Medan.
3 Pengaruh Program Eva Rahayu, 2014  Desain : menggunakan Hasil penelitian 1. Bagi penderita DM
Diabetes Self Ridlwan quasi experiment one memperlihatkan dan keluarga: dapat
Management Kamaluddin, group with pre and adanya perubahan menerapkan empat
Education Made post test design. kualitas hidup yang pilar pengelolaan
Berbasis Keluarga Sumarwati  Populasi : semua signifikan pada diabetes secara
Terhadap Kualitas penderita DM dan penderita diabetes mandiri di rumah
Hidup Penderita keluarga yang melitus tipe 2 di sehingga penderita
Diabetes Melitus berdomisili di Wilayah wilayah kerja dapat menikmati
Tipe Ii Di Wilayah Kerja Puskesmas 2 Puskesmas 2 kehidupan yang sehat
Puskesmas Ii Baturraden. Baturraden setelah tanpa komplikasi serta
Baturraden  Sampel : 18 penderita diberikan edukasi mencapai kualitas
DM yang tinggal dengan pendekatan hidup yang optimal.
bersama keluarga. DSME, hal ini 2. Bagi Puskesmas:
Sampel diambil secara dapat diketahui dari dapat
purposive sampling. rata-rata kualitas mengembangkan
Kriteria inklusi dari hidup pada metode edukasi pada
sampel adalah sebagai pengukuran penatalaksanaan DM
berikut: 1) penderita pertama (sebelum dengan pendekatan
DM tipe 2 yang intervensi) adalah Diabetes Self
tinggal di wilayah 2.3583 dan pada Management
kerja Puskesmas 2 pengukuran kedua Education (DSME)
Baturraden, 2) (setelah dan memaksimalkan
penderita tinggal intervensi) rata-rata komponen DSME
bersama keluarga, 3) kualitas hidup dalam
bersedia menjadi meningkat menjadi penatalaksanaan DM.
responden penelitian, 2.7061. 3. Peneliti Perlu
3) penderita dan adanya penelitian yang
keluarga dapat serupa dengan melihat
membaca dan menulis variabel lain yang
4) Menderita penyakit dapat dipengaruhi atau
DM > 6 bulan, dan 5) mempengaruhi
usia penderita >40 program edukasi
tahun. Diabetes Self
 Pengumpulan data : management
penelitian yang Education pada
digunakan untuk diabetes.
menilai kualitas hidup
menggunakan
instrument DQOL
(Diabetes Quality of
Life) dari Munoz dan
Thiagarajan (1998)
yang dimodifikasi oleh
Tyas (2008).
Kuesioner terdiri dari
15 item pertanyaan
yang menilai kualitas
hidup terkait dengan
kepuasan terapi,
kualitas hidup terkait
dengan pengaruh
terapi yang dijalani
oleh pasien, kualitas
hidup terkait dengan
ketakutan karena
diabetes yang
diderita,serta kualitas
hidup terkait dengan
ketakutan karena
masalah sosial.
Langkah-langkah
penelitian yang telah
dilaksanakan adalah
sebagai berikut :
setelah peneliti
menetapkan sampel
yang sesuai kriteria
inklusi, peneliti
kemudian melakukan
penilaian tahap
pertama (pre test)
untuk mengetahui
kualitas hidup
penderita DM sebelum
dilakukan intervensi.
Setelah itu, peneliti
melakukan program
DSME selama 3 bulan
melalui pelatihan dan
kunjungan rumah,
dengan prosedur
sebagai berikut:
peneliti memberikan
pendidikan dan
pelatihan kepada
penderita DM tentang
penyakit DM dan
perawatannya, peneliti
juga memberikan
motivasi kepada
keluarga dan penderita
bahwa perawatan
secara rutin pada
penderita DM penting
dilakukan untuk
menghindari
komplikasi, kemudian
peneliti mengadakan
follow up secara
berkala setiap bulan
yaitu sebanyak 2 kali
kunjungan rumah.
Setelah program
DSME selesai
diselenggarakan,
peneliti kemudian
melakukan
pengukuran tahap
kedua (post test) untuk
menilai kualitas hidup
penderita DM setelah
intervensi.
 Analisis :
menggunakan uji t
berpasangan (pair t
test) dengan CI 95 %.
4 Pengaruh Edukasi Heriansyah 2014  Desain : Tingkat Perlu dilakukan
Dengan menggunakan desain pengetahuan diet sosialisasi kepada
Pendekatan Prinsip eksperimen semu sebelum dan perawat di puskesmas
Diabetes Self (Quasy-experiment). sesudah pemberian untuk
Management Pada penelitian ini edukasi dengan mengaplikasikan
Education (Dsme) terdapat 2 kelompok DSME diperoleh edukasi dengan
Dalam yaitu 1) kelompok nilai ρ = 0,008 pendekatan DSME
Meningkatkan eksperimental diberi dibandingkan dan memaksimalkan
Pengetahuan Diet perlakuan berupa dengan kelompok komponen DSME
Terhadap edukasi dengan kontrol yang dalam
Kepatuhan Diet pendekatan prinsip diberikan penatalaksanaan DM
Pada Penderita DSME; 2) kelompok penyuluhan tanpa tipe 2, Perlu
Diabetes Mellitus control mendapatkan menggunakan dilaksanakan
Tipe 2 perlakuan seperti metode DSME penelitian lebih lanjut
biasa. Pada kedua yaitu nilai ρ = terkait pelaksanaan
kelompok dilakukan 0,157. DSME dengan besar
pre test dan posttest. sampel yang lebih
 Populasi : penderita besar dan waktu sesuai
DM tipe 2 di wilayah standar pelaksanaan
kerja Puskesmas DSME, Perlu adanya
Mangasa Kota penelitian yang serupa
Makassar. Besar dengan pengukuran
sampel yang yang lebih akurat
digunakan dalam seperti observasi
penelitian ini secara langsung
sebanyak 12 orang mengenai kepatuhan
pada masing-masing dalam melaksanakan
kelompok perlakuan pilar-pilar pengelolaan
dan kelompok DM tipe 2.
kontrol.
 Sampel : seluruh
pasien DM tipe2
yang berada di
wilayah kerja
Puskesmas Mangasa
Kota Makassar pada
saat penelitian
berlangsung yaitu
sebanyak 24 orang
pada kelompok
perlakuan dan
kelompok kontrol.
 Pengumpulan data :
menggunakan
instrumen berupa
kuesioner untuk
mengetahui
pengetahuan diet dan
sikap kepatuhan diet,
sedangkan tindakan
kepatuhan diet diukur
menggunakan catatan
harian selama tujuh
hari. Pengambilan
data dilakukan selama
tiga minggu. Minggu
pertama dilakukan
pre test, minggu
kedua dilakukan
intervensi edukasi
dengan pendekatan
prinsip Diabetes Self
Management
Education (DSME)
dan pada minggu
ketiga dilakukan post
test.
 Analisis : dengan
perangkat komputer
menggunakan uji
statistik Wilcoxon
Signed Ranks Test
dengan derajat
kemaknaan p<0,05
dan uji statistik Mann
Whitney test dengan
derajat kemaknaan
p<0,05.
5 Edukasi Dengan Nadia 2014  Desain : menggunakan Menunjukkan 1) Perlu dilakukan
Pendekatan Prinsip Rohmatul desain eksperimen bahwa ada sosialisasi kepada
Diabetes Self Laili, Yulis semu (Quasy- pengaruh perawat di puskesmas
Management Setiya Dewi, experiment). Pada pendekatan prinsip untuk
Education (Dsme) Ika Yuni penelitian ini terdapat DSME setelah mengaplikasikan
Meningkatkan Widyawati 2 kelompok yaitu 1) diterapkan pada edukasi dengan
Perilaku kelompok kelompok pendekatan DSME
Kepatuhan Diet eksperimental diberi perlakuan dan dan memaksimalkan
Pada Penderita perlakuan berupa kelompok kontrol komponen DSME
Diabetes Mellitus edukasi dengan terhadap dalam
Tipe 2 pendekatan prinsip pengetahuan diet penatalaksanaan DM
DSME; 2) kelompok dengan nilai p = tipe 2,
kontrol mendapatkan 0,004 dan p = 0,083 2) Perlu dilaksanakan
perlakuan seperti masing-masing, penelitian lebih lanjut
biasa. Pada kedua sikap kepatuhan terkait pelaksanaan
kelompok dilakukan diet dengan p = DSME dengan besar
pre test dan post test. 0,025 dan p = 0,083 sampel yang lebih
 Populasi : penderita dan praktik besar dan waktu sesuai
DM tipe 2 yang kepatuhan diet standar pelaksanaan
melakukan kunjungan dengan p = 0,002 DSME,
di Puskesmas dan p = 0,564. 3) Perlu adanya
Pembantu Karah dan penelitian yang serupa
Pagesangan yaitu dengan pengukuran
sebanyak 77 orang. yang lebih akurat
 Sampel : 12 orang seperti observasi
sebagai sampel yang secara langsung
diambil dengan mengenai kepatuhan
menggunakan dalam melaksanakan
purposive sampling pilar-pilar pengelolaan
dan dibagi menjadi DM tipe 2.
dua kelompok
(kelompok perlakuan
dan kelompok
kontrol).
 Pengumpulan data :
menggunakan
instrumen berupa
kuesioner untuk
mengetahui
pengetahuan diet dan
sikap kepatuhan diet,
sedangkan tindakan
kepatuhan diet diukur
menggunakan catatan
harian selama tujuh
hari. Pengambilan data
dilakukan selama tiga
minggu. Minggu
pertama dilakukan pre
test, minggu kedua
dilakukan intervensi
edukasi dengan
pendekatan prinsip
Diabetes Self
Management
Education (DSME)
dan pada minggu
ketiga dilakukan post
test.
 Analisis : diperoleh
dengan perangkat
komputer
menggunakan uji
statistik Wilcoxon
Signed Ranks Test
dengan derajat
kemaknaan p<0,05
dan uji statistik Mann
Whitney test dengan
derajat kemaknaan
p<0,05.

Anda mungkin juga menyukai