Anda di halaman 1dari 2

PERTANYAAN DAN JAWABAN FARMASI RUMAH SAKIT

KELOMPOK 3 :

1. Wisnu Hidayat
2. Rahayu Pancarini
3. Widi Budiarto
4. Velya Faradiba
5. Elisa

PERTANYAAN KEL 3
1. Bagaimana cara melakukan stok opname apabila di kaitkan dengan obat
kedaluarsa ? (Kartini)
2. Cara mengatasi jangka kekosongan apabila obat tidak tersedia ?
(Nurul Saafitri A)
3. Metode analisis mana yang paling bagus dan menguntungkan ?
(Nida Churin a)
4. Bagaimana cara menangani kartu stok yang hilang ?
(Agus Surela)
5. Siapa yang bertanggungjawab pada perbekalan farmasi ? Bagian gudang atau
bagian unit?
(Eko Saputra)
6. Dalam instalasi farmasi, stok opname dilakukan berapa bulan sekali?
(Dendi Saputra)
7. Bagaimana jika di rumah sakit terdapat obat yang mendekati tanggal kedaluarsa,
tetapi stok obat masih banyak?
(Utari Herawati)
JAWABAN
1. Dengan cara meretur atau return yaitu mengembalikan barang tersebut kepada
siplier menjadi solusi terbaik dari pada membuangnya.
2. Yang dilakukan untuk mengatasi hal ini adalah mengevaluasi kembali perjanjian
kerjasama antara pemerintah dan distributor obat. Apakah sudah tertulis bahwa
distributor obat menyanggupi pembelian obat dengan harga yang sudah
ditentukan . Jangan karna harga murah, pada akhirnya distributor tidak
memproduksi obat tersebut. Melakukan pengawasan secara terus terhadap
proses pengadaan obat, dan memberikan sanksi bila ditemukan kejadian seperti
itu.
3. Metode perhitungan perpetual, metode pehitung persediaan yang keluar dengan
jalan menghitung hpp dan persediaanya langsung secara real pada saat itu juga.
Maka pada setiap tahun tidak perlu menghitung kembali berapa hpp atau
persediaan yang keluar atau yang sudah masuk.
4. Pencatatan stok opname secara manual sangat rawan terjadi “human error”
seperti kehilangan kartu stok, maka dari itu perlu diterapkan stok opname secara
otimatis terkomputerisasi untuk menghindari kehilangan dari kartu stok.
5. Apoteker bagian gudang dan apoteker bagian unit.
6. Jawabanya tergantung dari kebijakan perusahaan yang sudah disetujui.
Umumnya periode untuk melakukan stok opname dalam periode tahunan,
perkuartal (4bulan), triwulan (3bulan) bahkan ada yang setiap bulan sekali.
7. a. Tarik barang yang mendekati tanggal expired dari rak
b. Mengelompokkan barang berdasarkan supplier
c. Pendataan barang.
d. Masukkan barang ke dalam kardus
e. Lakukan retur barang ke supplier

Anda mungkin juga menyukai