Anda di halaman 1dari 7

QH-3.7/4.7/4/1.

BERKOMPETISI DALAM KEBAIKAN 7

1. IDENTITAS

A. Nama Mata Pelajaran : Al-Qur’an Hadits


B. Semester :4
C. Kompetensi Dasar

1.7 Menyadari pentingnya nilai-nilai kompetitif dan kerjasama dalam


kebaikan
2.7 Membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan sebagai pemahaman atas
Surat al-Baqarah :148, Surat al-Faathir : 32, an-Nahl: 97, dan Hadis
Riwayat Ibn Majah dari Jabir bin Abdullah
3.7 Memahami ayat-ayat al-Qur'an dan hadis tentang kompetisi dalam
kebaikan, yang terdapat dalamSurat al-Baqarah :148, Surat al-Faathir :
32, an-Nahl: 97, dan Hadis Riwayat Ibn Majah dari Jabir bin Abdullah.
4.7 Mempresentasikan isi dan kandungan ayat al-Qur'an dan Hadis tentang
kompetisi dalam kebaikan Surat al-Baqarah :148, Surat al-Faathir : 32,
an-Nahl: 97, dan Hadis Riwayat Ibn Majah dari Jabir bin Abdullah.

D. Materi Pokok : Berkompetisi dalam kebaikan


E. Alokasi Waktu : 2 JP X 3
F. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode diskusi, tanya jawab,


penugasan, dan presentasi kelompok dengan pendekatan saintifik,
peserta didik dapat Menyadari pentingnya nilai-nilai kompetitif dan
kerjasama dalam kebaikan, Membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan
sebagai pemahaman atas Surat al-Baqarah :148, Surat al-Faathir : 32, an-
Nahl: 97, dan Hadis Riwayat Ibn Majah dari Jabir bin Abdullah, Memahami
ayat-ayat al-Qur'an dan hadis tentang kompetisi dalam kebaikan, dan
Mempresentasikan isi dan kandungan ayat al-Qur'an dan Hadis tentang
kompetisi dalam kebaikan Surat al-Baqarah :148, Surat al-Faathir : 32, an-
Nahl: 97, dan Hadis Riwayat Ibn Majah dari Jabir bin Abdullah.,
mengembangkan sikap/ karakter jujur, peduli, dan bertanggung jawab
serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi,
berkolaborasi, berkreasi (4C) dan berliterasi.

G. Materi Pembelajaran :
Bacalah bacaan pada buku teks pelajaran (BTP): Al-Qur’an Hadits MA Kelas XI.
Jakarta: Kementerian Agama, cetakan ke-1 2015 hal. 94 s.d. 101.

1
2. PETA KONSEP

Mamahami QS. al-Baqarah [2]: 148

Memahami QS. al-Faathir [35]: 32

Berkompetisi Memahami QS. an-Nahl [16]: 97


dalam Kebaikan
Memahami Hadis tentang Kompetisi dalam Kebaikan

Perilaku Kompetisi dalam Kebaikan

3. KONSEP BELAJAR
A. PENDAHULUAN

Allah menciptakan manusia untuk berlomba-lomba dalam kebaikan.


Pada masa sekarang ini, banyak hal yang tak akan pernah berhenti mengusik
ketenangan hidup kita. Mulai dari teman yang satu sudah punya handphone,
teman yang satu sudah punya laptop, teman yang satu sudah dapat
beapeserta didik, dari luar negeri dan lain sebagainya. Apakah itu kompetisi
yang harus kita jalani?
Ternyata manusia memang harus berkompetisi, kompetisi seperti apa?
Sebuah kompetisi melakukan yang terbaik dalam jalan yang telah dipilihkan
Allah untuknya. Setiap orang memiliki caranya tersendiri dalam berjuang.
Itulah kehebatan Allah Swt, Dia Dzat yang tidak mengenal parameter duniawi
dalam melakukan penilaian. Manusia dinilai dari caranya berjuang dalam
kehidupan dunia yang telah dipilihkan oleh-Nya. Allah tak melihat manusia
dari kekayaannya, gelar pendidikannya, atau jabatannya
Ketika kita melihat jauh ke belakang, ada salah seorang sahabat yang
sangat dicintai Rasulullah, Umar bin Khaththab, beliau selalu menganggap
Abu Bakar sebagai rekan kompetisinya. Ia selalu berusaha untuk lebih lebih
dan lebih dari Asy Shiddiq. Sagat besar ambisinya untuk mengungguli Abu
Bakar dalam amal dan pengorbanan.
Demikianlah para sahabat, dan masih banyak lagi para aslafuna al-
shalihin yang pantas kita jadikan teladan guna menapaki kehidupan ini.
Mereka berkompetisi guna menjadi yang terbaik di hadapan Allah. Ternyata
menjadi kompetitif itu perlu, kompetisi yang sesuai dengan porsinya,
kompetisi dalam kebaikan.
Pada bab ini kita akan membahas sejauh mana pandangan islam
tentang berkompetisi dalam kebaikan berdasarkan ayat-ayat Al-Qur’an dan
Hadis Nabi.

Untuk menyelesaikan aktivitas diatas silahkan lanjutkan kegiatan belajar berikut!

2
B. KEGIATAN INTI
1. Petunjuk Umum UKBM
a. Baca dan pahami materi pada Buku Siswa Al-Qur’an Hadits XI yang diterbitkan
oleh Kementerian Agama Halaman 94-101.
b. Setelah memahami isi materi dalam bacaan, berlatihlah untuk berpikir
tingkat tinggi melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja
sendiri maupun bersama-sama teman sebangku atau teman lainya.
c. Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang
telah disediakan.
d. Anda dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo berlatih,
apabila Anda yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-
permasalahan dalam kegiatan belajar 1, 2 dan 3. Anda boleh sendiri atau
mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar Anda
dapat belajar ke UKBM berikutnya.

2. Kegiatan Belajar
Ayo……ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan
konsentrasi !!!

Kegiatan Belajar 1
1. Bacalah materi berkompetisi dalam kebaikan, QS. al-Baqarah [2]:148, QS. al-
Faathir [35]: 32, QS. an-Nahl [16]: 97 dalam buku teks pelajaran (BTP Al-Qur’an
Hadits Kelas XI halaman 94 s.d. 101)
2. Amati gambar berikut ini, kemudian berikan tanggapanmu!

3
3. Tuliskan terjemahan dalam bahasa Indonesia pada kolom sebelah kiri dari
mufradat pada kolom sebelah kanan berikut ini!

Terjemah Lafal Terjemah Lafal

 

  

 

  

 

Kegiatan Belajar 2

1. Bacalah materi tentang “Berkompetisi dalam Kebaikan ” dalam buku teks


pelajaran (BTP Al-Qur’an Hadits XI Halaman 94-101).
2. Bacalah kisah sahabat berikut ini!

Abu Bakar dan Umar Berlomba dalam Kebaikan


Pada masa Khulafaur Rasyidin radhiallahu ‘anhum, para sahabat
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para tabi’in berlomba-lomba berbuat
kebaikan dengan membantu orang yang membutuhkan dan menolong orang
yang teraniaya. Abu Bakar ash-Shiddiq dan Umar bin Khattab radhiallahu
‘anhuma termasuk orang yang gigih bersaing di dalam amal kebaikan yang mulia
ini, yang pelakunya mendapatkan kebaikan besar di dunia dan banyak pahala di
akhirat.
Ada sebuah kisah yang terjadi pada masa Abu Bakar ash-Shiddiq
radhiallahu ‘anhu. Pada saat itu Umar mengawasi apa yang dilakukan oleh Abu
Bakar. Lalu dia melakukan dua kali lipatnya sehingga dia mendapatkan kebaikan
dan berbuat lebih dari Abu Bakar dalam hal kebaikan.
Suatu hari, Umar mengawasi Abu Bakar di waktu fajar. Sesuatu telah
menarik perhatian Umar. Saat itu Abu Bakar pergi ke pinggiran kota Madinah
setelah shalat subuh. Abu Bakar mendatangi sebuah gubuk kecil beberapa saat,
lalu dia pulang kembali ke rumahnya. Umar tidak mengetahui apa yang ada di
dalam gubuk itu dan apa yang dilakukan Abu Bakar di sana. Umar mengetahui
segala kebaikan yang dilakukan Abu Bakar kecuali rahasia urusan gubuk
tersebut.

4
Hari-hari terus berjalan, Abu Bakar tetap mengunjungi gubuk kecil di
pinggiran kota itu. Umar masih belum mengetahui apa yang dilakukan Abu Bakar
di sana. Sampai akhirnya Umar memutuskan untuk masuk ke dalam gubuk itu
sesaat setelah Abu Bakar meninggalkannya. Umar ingin melihat apa yang ada di
dalam gubuk itu dengan mata kepalanya sendiri. Dia ingin mengetahui apa yang
dilakukan oleh sahabatnya di situ.
Manakala Umar masuk ke dalam gubuk kecil itu, Umar mendapatkan
seorang nenek tua yang lemah tanpa bisa bergerak. Nenek itu juga buta kedua
matanya. Tidak ada sesuatu pun di dalam gubuk kecil itu. Umar tercengang
dengan apa yang dilihatnya, dia ingin mengetahui ada hubungan apa nenek tua
ini dengan Abu Bakar radhiallahu ‘anhu.
Umar bertanya, “Apa yang dilakukan laki-laki itu di sini?” Nenek
menjawab, “Demi Allah, aku tidak mengetahui, wahai anakku. Setiap pagi dia
datang, membersihkan rumahku ini dan menyapunya. Dia menyiapkan makanan
untukku. Kemudian dia pergi tanpa berbicara apapun denganku.”
Umar menekuk kedua lututnya dan kedua matanya basah oleh air mata.
Dia mengucapkan kalimatnya yang masyhur, “Sungguh, engkau telah membuat
lelah khalifah sesudahmu wahai Abu Bakar.”
Sumber: Ensiklopedi Kisah Generasi Salaf (https://kisahmuslim.com/3710-abu-
bakar-dan-umar-berlomba-dalam-kebaikan.html)

3. Saksikan video berikut ini!


https://www.youtube.com/watch?v=znEMXJ-u3x4

4. Tuliskan inti sari dari cerita dan video tersebut, kemudian bandingkan dengan
kondisi disekitar kita saat ini!

5
Kegiatan Belajar 3
1. Bacalah materi tentang “Berkompetisi dalam Kebaikan ” dalam buku teks
pelajaran (BTP Al-Qur’an Hadits XI Halaman 94-101).
2. Kemudian, jawablah pertanyaan – pertanyaan berikut ini !

No. Pertanyaan Jawaban


1. Jelaskan kelompok yang disebut
sebagai ‫س ِه‬ ِ
ِ ‫اِل لِّنَ ْف‬
ٌ َ‫ظ‬
2. Sebutkan contoh perilaku siswa yang
menerapkan QS. al-Baqarah: 148 di
dalam keluarga, madrasah, maupun
masyarakat.
3. Jelaskan kandungan QS. al-Faathir
ayat 32
4. Jelaskan kandungan QS. An-Nahl
ayat 97
5. ‫ص ََل َة لَهُ َوََل َزَكا َة لَهُ َوََل َح َّج لَهُ َوََل‬
َ ‫أَََل َوََل‬
‫اب‬ ِ
َ َ‫اب ت‬ َ َ‫وب فَ َم ْن ت‬
َ ُ‫ص ْوَم لَهُ َوََل بَّر لَهُ َح ََّّت يَت‬
َ
…‫اللَّهُ َعلَْي ِه‬
Apakah maksud dari potongan
hadits tersebut?

C. PENUTUP

Bagaimana kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar berikut
diberikan beberapa pertanyaan untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah
kalian pelajari. Jawablah beberapa pertanyaan terkait dengan penguasaan materi pada
UKB berikut ini!

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

No Pertanyaan Ya Tidak
Apakah Anda telah memahami materi tentang
1.
berkompetisi dalam kebaikan?
Dapatkah anda memahami kandungan QS. al-
2.
Baqarah [2]:148,
Dapatkah anda memahami kandungan QS. al-
3.
Faathir [35]: 32
Dapatkah anda memahami kandungan QS. an-Nahl
4.
[16]: 97
Dapatkah anda memahami Hadis Riwayat Ibn
5.
Majah dari Jabir bin Abdullah

6
Dimana posisimu?

Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi berkompetisi dalam kebaikan dalam
rentang 0-100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Ini adalah bagian akhir dari UKBM


materi berkompetisi dalam kebaikan
Mintalah tes formatif kepada Guru kalian sebelum belajar ke UKB berikutnya.

[ ‫] كل ما يستطيعه غيرك يجب ان تستطيعه انت‬

Anda mungkin juga menyukai