Segala puji serta syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT. yang maha
pengasih lagi maha penyayang. Dzat yang telah menciptakan manusia dengan
Tidak lupa shalawat serta salam semoga tercurah kepada manusia pilihan-
Nya, yang semua sabda dan perilakunya menjadi uswah bagi seluruh umat
sahabatnya.
menyelesaikan karya tulis ini. Disamping itu, penulis juga meminta maaf apabila
penulis.
1. Kedua orang tua beserta seluruh keluarga yang tak henti memberi
i
3. Yth. Al-Ustadz H. Aep Widigdo selaku Mudir Mu’allimien Pesantren
berpendidikan.
7. Pak Lulu Marjan selaku orang yang membantu dalam pengerjaan karya
tulis ini.
Hasan, Sejati, Upi, Vikky Akew dan seluruh kelompok 1 PKKJ 2016
berjuang bersama tanpa lelah dan tanpa henti agar dapat bersama
menggapai cita-cita.
10. Dan yang terakhir kepada saudari Nur Hasanah Kuswan yang telah
ii
Akhir kata, semoga segala bentuk bantuan yang telah di berikan kepada
penulis dapat dibalas dengan balasan yang lebih baik dan lebih banyak oleh
Penulis
Angga Ardyansyah
iii
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI iv
BAB I : PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah 2
C. Tujuan Penulisan 2
D. Metode Penulisan 2
E. Sistematika Penulisan 3
ORANG KAFIR
A. Kualitas Hadits 4
C. Makna Hadits 11
A. Kesimpulan 15
B. Saran 15
TALKHIS 16
DAFTAR PUSTAKA 17
iv
v
BAB I
PENDAHULUAN
Orang mukmin terpenjara di dunia karena harus menahan diri dari berbagai
syahwat yang telah diatur dalam Al-Qur’an dan As-Sunnah, mereka yakin bahwa
nikmat yang sejati akan mereka dapatkan apabila mereka berhasil menahan diri
dari kenikmatan dunia yang menipu. Orang mukmin juga diperintah untuk
melakukan ketaatan, baik kepada Allah SWT. maupun kepada sesama manusia.
Ketika ia meninggal dunia barulah ia lepas dari segala larangan dan aturan di
dunia, kemudian ia akan memperoleh apa yang telah Allah SWT. janjikan.
Adapun orang kafir, dunia ini ibarat surga karena dapat melakukan perbuatan
yang diharamkan oleh Allah SWT. di dunia sekalipun. Seberapa besarpun nikmat
dalam surga karena orang kafir merasa tidak ada halangan apapun dalam
menuruti hawa nafsunya. Dalam hal ini, banyak orang mukmin yang masih
beranggapan bahwa kata penjara dalam hadits tersebut mengandung arti bahwa
orang mukmin terkurung dalam sebuah aturan yang sangat ketat sehingga
dan begitu pula sebaliknya, padahal Allah SWT. dan para Nabi-Nya
seimbang antara urusan dunia dan akhirat, karena tanpa mementingkan urusan
1
dunia, maka manusia akan kesulitan dalam mencapai tujuannya untuk
mendapatkan kenikmatan di akhirat kelak. Dalam hal ini pula, penulis merasa
tertarik untuk membahas hadits yang juga diangkat sebagai judul karya tulis ini,
yaitu ”Dunia Penjara Bagi Orang Mukmin, Surga Bagi Orang Kafir”.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana kualitas hadits “dunia penjara bagi orang mukmin surga bagi
orang kafir”?
2. Apa makna mufradat dari “ جنGG“س ,” ّدنياGG ”الdan “ ”ج ّنةdalam hadits
tersebut?
C. Tujuan Penulisan
Disamping sebagai salah satu syarat kelulusan, tujuan dari penulisan karya
tulis ini juga bertujuan untuk memperoleh manfaat dari hadits tersebut dan dapat
tempat untuk mencari bekal agar dapat mencapai nikmat yang kekal abadi di
akhirat kelak.
D. Metode Penulisan
2
Metode yang digunakan penulis dalam menyusun karya tulis ini adalah
E. Sistematika Penulisan
berikut :
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kualitas Hadits Penjara Bagi Orang Mukmin Surga Bagi Orang Kafir
Ada beberapa pokok yang merupakan obyek penting dalam meneliti, yaitu
meneliti sanad dari segi kualitas perawi dan persambungan sanadnya, meneliti
matan, kehujjahan dan pemaknaan haditsnya. Oleh karena itu akan disajikan
penjelasan tentang kualitas para periwayat dan persambungan sanad dari jalur
At-Tirmidzi.
a. At-Tirmidzi
Nama lengkapnya adalah Abu Musa Ibnu Saura As-Sulami Al-Barir At-
Tirmidzi.
1) Guru-guru Beliau
2) Murid-murid Beliau
4
Al-Hakim : Al-Hafidz, Wara’ Zuhud
b. Qutaibah
Nama lengkapnya adalah Qutaibah Ibnu Syaid Ibnu Jamil Ibnu Tharifi
1) Guru-guru Beliau
Malik, Laits, Bahar Bin Mansur, Abdul Warits Bin Said Hammad
Bin Zaid, Abdullah Bin Zaid Bin Aslam, Abdul Al-Aziz Bin
2) Murid-murid Beliau
Muin.
Nama lengkapnya adalah Abdu Al-Aziz Bin Muhammad Bin Ubaid Bin
Abi Al-Darawardiyyu.
1) Guru-guru Beliau
5
Zaid Bin Aslam, Hisyam Bin Urwah, Umar Bin Abi Umar, Ja’far As-
Shadiq, Harits Bin Fidail Robia, Shofwan Bin Salim, Abdul Wahid
2) Murid-murid Beliau
Ibnu Mahqi, Ibnu Ishaq, Qonabi, Basyir Bin Al-Hakim, Harun Bin
Nama lengkapnya adalah Al-‘Ala Bin Abdu Ar-Rahman Bin Ya’qub Al-
Huroqiyyu.
1) Guru-guru Beliau
Anas Bin Malik, Sali Bin Abdullah Bin Umar, Abbas Bin Suhal Bin
2) Murid-murid Beliau
Ismail Bin Ja’far Bin Abi Katsir, Ismail Bin JAkariyu Hasan Bin Al-
6
3) Peryataan Kritikus Tentang Dirinya
e. Abihi
Maula Al-Huroqot.
1) Guru-guru Beliau
Abi Hurairah, Abi Said, Ibnu Abbas, Ibnu Umar Hanii Maula Ali
2) Murid-murid Beliau
Ibnuhu Al-‘Ala, Saum Bin Abu Nadzar, Muhammad Bin Ibrahim At-
Al-Ajli : Tsiqoh
f. Abi Hurairah
1) Guru-guru Beliau
Bin Qois, Said Bin Malik Bin Sanan Bin Ubaid, Abdullah Bin Salam
2) Murid-murid Beliau
7
Abu Ja’far, Abu Ar-Robi’I, Abu Said Bin Al-Ma’li, Abu Shaleh, Abu
Maryam, Anas Bin Hakim, Uwes Bin Khalid, Hamid Bin Abdu Ar-
Abu Ar-Rahman Bin ya’qub, hamid Bin Abdu Ar-Rahman Bin ‘Auf
Sallam.
dilakukan, berikut ini dikemukakan kutipan hadits dalam kitab sunan At-Tirmidzi
قال ابو،ال ّدنيا سجن مؤمن و ج ّنة الكافر و فى الباب عن عبد هللا بن عمر
8
G.ال ّدنيا سجن مؤمن و ج ّنة الكافر
tersebut, tidak ada satupun perbedaan lafadz pada matan hadits di atas, justru
satu sama lain saling melengkapi dan memperjelas makna antara satu dengan
yang lain.
dengan Al-Qur’an ataupun hadits yang lain, bahkan dijelaskan dalam Al-Qur’an
dan hadits :
من تحتها األنهارGإنّ هللا يدخل الذين آمنوا وعملوا الصالحات ج ّنات تجري
. مثوى لّهمGوالذين كفروا يتم ّتعون ويأكلون كما تأكل األنعام وال ّنار
Artinya :
sungai. Dan orang-orang yang kafir itu bersenang-senang (di dunia) dan mereka
منهم زهرة الحياة ال ّدنيا لنفتنهم فيهGوال تم ّدنّ عينيك إلى ما م ّتعنا به أزواجا
Artinya :
9
Dan janganlah kamu tujukan kedua matamu kepada apa yang telah Kami
untuk Kami cobai mereka dengannya. Dan karunia Tuhan kamu adalah lebih baik
Artinya :
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah SWT. kepadamu
.حق ح ّقه
ّ إنّ لربّك عليك ح ّقا ولنفسك عليك ح ّقا وألهلك عليك ح ّقا فأعط ك ّل ذي
Artinya :
Dari ayat Al-Qur’an dan hadits di atas dapat diketahui bahwa hadits Imam
Tirmidzi tidak bertentangan dengan Al-Qur’an dan hadits yang lain, bahkan
10
Kebun atau surga. Tempat menyenangkan karena
3. جنّة tidak ada yang terlarang dan tidak ada tuntutan yang
harus dilaksankan.
C. Makna Hadits
Dunia adalah penjara bagi orang mukmin surga bagi orang kafir. Sepintas
hadits tersebut dipahami bahwa dunia ini milik orang-orang kafir dan surga bagi
menguasai dunia ini layaknya orang yang berada dalam penjara dan hidup
dunia orang mukmin itu terhalang untuk menikmati sesuatu yang haram bahkan
orang mukmin akan lepas dari segala larangan dan perintah Allah SWT. di dunia
dan akan mendapatkan kenikmatan abadi yang telah Allah SWT. janjikan.
Adapun orang kafir, kenikmatan itu ia dapatkan di dunia, jika ia meninggal maka
ia sudah berada di surga. Dan ia berkata : seperti penjara bagi orang mukmin
yang di akhirat nanti dijanjikan kenikmatan yang abadi. Dan surga bagi orang
kafir yang di akhirat nanti dijanjikan siksa yang amat pedih. Islam seolah-olah
11
terhalang oleh kesenangan yang haram, namun setelah meninggal mereka tidak
menjelaskan bahwa ada perbedaan yang sangat menonjol antara orang yang
beriman dan beramal shaleh dengan orang kafir,. Orang-orang mukmin berbakti
dan melakukan amal shaleh untuk kepentingan diri sendiri dan tentunya untuk
iman dan menggunakan anggota tubuhnya untuk amalan-amalan yang baik dan
kepada hal-hal yang bersifat materil yang hanya meperhatikan sisi jasmaninya
menggapai kebahagiaan yang kekal di akhirat. Dunia ini terlalu terbatas seperti
terkurung dalam sebuah sel dimana sel tersebut jauh dari dunia luar dan tidak
Dengan kata lain, kuasai dunia dan segala kemewahannya ini sebagai
jembatan untuk bekal akhirat nanti, bukan dunia menguasai kita sehingga
melalaikan dalam segala urusan, dan untuk menguasai dunia itu perlu aturan-
penjara yang penuh dengan aturan-aturan dan penderitaan. Oleh sebab itu Nabi
sebaliknya orang yang mendapatkan harta tanpa ada keterikatan dengan norma
12
agama dan aturan-aturan, maka dunia ini surga bagi mereka sebagaimana
menyikapi dunia ini dengan berzuhud. Zuhud sendiri menurut bahasa adalah :
sesuatu”.
هو ترك راحة ال ّدنيا طلبا لراحة اآلخرة: بغض ال ّدنيا و االعراض عنه و قيل
“benci kepada (kesenangan dunia) dan berpaling darinya. Dan dikatakan pula :
akhirat. Dan dikatakan pula :zuhud adalah jika hati engkau merasa bebas dari
Kesenangan akhirat saja yang harus dikejar atau tidak usah ada semangat lagi
jika kehilangan sesuatu, menyerahkan segalanya kepada Allah SWT. tanpa ada
ikhtiar. Islam tidak mengajarkan zuhud seperti definisi di atas. Oleh sebab itu ada
sallam yang diriwayatkan oleh Abu Dzar yang intinya menjelaskan bahwa “zuhud
dalam urusan dunia itu bukan artinya harus mengharamkan yang halal dan
menyia-nyiakan bagian dari dunia ini, akan tetapi zuhud yang sebenarnya adalah
bahwa apa yang ada pada Allahlah yang lebih diyakini dan lebih dipercayai
13
daripada apa yang ada pada tangan engkau sendiri dan engkau suka akan
pahala yang kekal dari musibah yang engkau alami”. Kesimpulan dari sabda
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits tadi adalah bahwa zuhud
merupakan suatu sikap mental atau suatu akhlak yang baik dimana hati terlepas
serta memilih pahala dari Allah SWT. ketika datang musibah dengan melakukan
Adapula yang dimaksud zuhud di dunia ialah mengeluarkan dunia dari hati,
tetapi bukan memisahkan dunia dari diri kita dengan disertai kebergantungan hati
padanya. Dengan demikian esensi sikap zuhud itu berpindahnya keinginan dari
suatu hal kepada apa yang lebih baik darinya. Sehingga sikap zuhud terhadap
urusan dunia akan meberikan kenyamanan pada hati dan jiwa raga. Sebaliknya,
karena cinta berlebih kepada dunia adalah pokok segala kesalahan. Malah imam
sesungguhnya dunia ini adalah musuh Allah SWT, sedang kamu orang yang
Nya, begitu juga para Rasul menyuruh kita berhati-hati dalam menyikapi dan
keakhiratannya, orang seperti itu adalah orang yang dihinggapi penyakit “hubbud
dunya”. Sifat hubbud dunya ini sangat tercela dan dilarang. Ulama mengatakan :
14
sehingga menghalanginya, menyibukannya dan melalaikannya dari urusan
keakhiratannya”. Hubbud dunya ini suatu sifat yang akan melemahkan dan
agamanya dan menjadikan manusia menjadi budak-budak harta yang lupa akan
akhirat dan sangat hina di sisi Allah SWT. di dunia dan akhirat. Dan hubbud
dunya adalah salah satu perilaku atau sikap yang bertentangan dengan hadits
BAB III
PENUTUPAN
A. Kesimpulan
dunia ini diciptakan oleh Allah SWT sebagai sarana atau media untuk
zuhud, dimana setiap umat Islam harus meninggalkan apa yang tidak
berguna bagi dirinya maupun orang lain. Seperti dalam surat Al-
B. Saran
15
Dengan mengetahui makna hadits ini, penulis berharap agar seluruh umat
Islam harus bisa menjaga diri dari sikap hubbud dunya atau harus bisa merasa
تلخيص
ّدنياG و لكن للعيش في ال.ال ّدنيا هي مكان الّتي يعيش فيه ال ّناس و جميع اإلمدادات إلى اآلخرة
16
DAFTAR PUSTAKA
Drs. Muslich Shabir, MA. 2004. Terjemah Riyadush Shalihin. Semarang: PT.
Bustami dan Salam, M. Isa H.A. 2004. Metodologi kritik hadits. Jakarta: Raja
Grafindo Persada.
http://m.kompasiana.com/danangkw/hakikat-kehidupan-
dunia_5511698da33311ff48ba7d4a
http://kawan-pa.blogspot.ae/2012/04/dunia-itu-penjara-orang-mukmin-dan.html?
m=1
https://muslim.or.id/22682-dunia-bagai-bunga-yang-dipetik-kemudian-layu.html
http://pernikmuslim.com/blog/blog/menyikapi-hidup-di-dunia.html
http://elakbersedih.blogspot.ae/2011/02/040-hakikat-dunia-yang-
sebenarnya.html?m=1
http://m.suara-islam.com/mobile/detail/7684/Dunia-Ini-Permainan-Belaka
https://almanhaj.or.id/3400-hakikat-dunia.html
https://rumaysho.com/11513-dunia-itu-penjara-bagi-orang-mukmin.html
17
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
(2009-2010)
(2010-2013)
(2013-2016)
18