Pada hari Senin, tanggal satu, bulan Januari, tahun Dua Ribu Delapan Belas kami
yang bertanda tangan dibawah ini :
Bahwa kedua belah pihak atas kesadaran yang membutuhkan, sepakat untuk
melakukan perjanjian kontrak dengan ketentuan sebagai berikut :
Pasal 1
Ketentuan Umum
1. Rumah Sakit adalah RS TNI AU Lanud Sam Ratulangi yang beralamat di
Jalan A.A.Maramis, Kec. Mapanget Kota Manado.
3 Tenaga lepas adalah tenaga dokter, perawat, non medis lain yang
melaksanakan pekerjaan di RS TNI AU Lanud Sam Ratulangi.
4. Bahwa yang dimaksud dengan kontrak dalam surat kontrak ini adalah
seseorang yang melamar suatu pekerjaan bidang tertentu baik medis maupun non
medis sebagai tenaga lepas di RS TNI AU Lanud Sam Ratulangi.
Pihak pertama :
Pihak kedua :
Sehubungan dengan hal tersebut diatas manajemen melalui kepala RS Tk IV
Lanud Sam Ratulangi membuat kontrak kerja bagi Tenaga Lepas dalam upaya
Peningkatan dan Pengembangan Mutu Pelayanan RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi,
dengan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat yang diatur dalam pasal-pasal
sebagai berikut :
Pasal 2
Kesepakatan
1. Bahwa dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan di RS Tk IV
Lanud Sam Ratulangi dipandang perlu untuk memperpanjang ke-1 Tenaga
Lepas dengan cara mengadakan kontrak kerja untuk menunjang melaksanakan
tugas di RS tk IV Lanud Sam Ratulangi.
2. Bahwa untuk kepentingan kedua belah pihak, maka Para Pihak sepakat
untuk membuat kontrak kerja agar dikemudian hari tidak terjadi tuntutan di
kemudian hari hari baik dari Pihak Pertama maupun Pihak Kedua.
3. Bahwa untuk menepati ketentuan ayat 2 dan 3 Pasal ini, Pihak Kedua
selama bekerja sebagai tenaga lepas di RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi bersedia
untuk :
a. Tidak diijinkan mengundurkan diri selama perjanjian kontrak sebagai
tenaga lepas di RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi.
b. Bila karena sesuatu hal tenaga kontrak mengundurkan diri, maka
diwajibkan untuk memberitahukan alasan pengunduran diri maksimal satu
bulan sebelum mengajukan pengunduran diri.
c. Tidak melakukan unjuk rasa atau menuntut ganti rugi dan atau
pesangon bila mana perjanjian kontrak ini telah berakhir.
Pasal 3
Hak dan Kewajiban Para Pihak
1. Hak Pihak Pertma :
a. Mengatur penempatan Pihak Kedua.
b. Memberikan perintah atau tugas kepada Pihak Kedua.
c. Menegor atau menjatuhkan sanksi kepada Pihak Kedua yang bersalah.
d. Melakukan pemutusan hubungan kerja kepada Pihak Kedua apabila
melakukan pelanggaran hukum dan tidak mematuhi Kepala RS Tk IV
Lanud Sam Ratulangi.
Pihak pertama :
Pihak kedua :
3. Hak Pihak Kedua :
a. Menerima jasa atau upah sebesar yang telah disepakati.
b. Menerima perlindungan dan jaminan kerja.
4. Kewajiban Pihak Kedua :
a. Mengamalkan visi dan misi RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi
b. Bersedia ditempatkan diseluruh ruang/poliklinik RS Tk IV Lanud Sam
Ratulangi.
c. Melaksanakan semua perintah kerja (job description) dan petunjuk atau
instruksi yang diberikan mitra kerja, baik secara lisan maupun tertulis.
d. Melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung
jawab.
e. Menjaga dan memelihara suasana yang sehat dan harmonis dalam
hubungan kerja dengan mitra kerja, teman, dan relasi.
f. Memelihara dan menjaga nama baik dan kewibawaan RS Tk IV Lanud
Sam Ratulangi.
g. Memelihara dan menjaga rahasia RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi dan
rahasia pasien.
h. Memberikan laporan dan/ atau keterangan yang diperlukan dengan jujur
dan benar apabila diperlukan atau sesuai dengan waktu yangtelah
ditentukan.
i. Melaporkan baik secara lisan atau tertulis tentang kesalahan/kekeliruan
yang mungkin dapat menghambat kelancaran jalannya pekerjaan atau
merugikan kepentingan rumah sakit kepada mitra kerja/ pejabat RS Tk IV
Lanud Sam Ratulangi.
j. Melaporkan secara lisan atau tertulis kepada RS Tk IV Lanud Sam
Ratulangi.
k. Menggunakan dan merawat serta mejaga alat sarana kerja dan
perlengkapan kerja yang telah dipercayakan.
l. Melaksanakan apel pagi dan apel siang terkecuali yang melaksanakan
dinas malam.
m. Mematuhi dan/atau menjalankan peraturan dan tata tertib RS Tk IV Lanud
Sam Ratulangi.
Pihak pertama :
Pihak kedua :
Pasal 4
Jasa, Tunjangan Dan Cara Pembayaran
1. Besarnya jasa dan tunjangan yang diterima oleh Pihak Kedua dari Pihak
Pertama adalah sesuai dengan ketentuan yang diatur oleh Kepala RS Tk IV
Lanud Sam Ratulangi.
2. Jasa sebagaiman dimaksud ayat satu pasal ini dibayarkan kepada Pihak
Kedua paling lambat tanggal 10 dibulan berikutnya.
3. Ketentuan besarnya jasa tambahan bagi tenaga lepas tunduk kepada
peraturan yang berlaku di RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi.
Pasal 5
JAMINAN KESEHATAN
Pasal 6
Larangan Larangan
Pihak Kedua dilarang untuk :
1. Melakukan tindakan yang dapat diperkirakan dapat menimbulkan kerugian
bagi RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi.
2. Memberikan keterangan/informasi kepada Pihak ketiga, diluar batas
kewenangan yang patut diduga mengakibatkan kerugian bagi RS Tk IV Lanud
Sam Ratulangi.
3. Menerima pemberian hadiah berupa apapundari Pihak ketiga jika diketahui
atau patut diketahui atau diduga pemberian hadiah dimaksud dapat
mengakibatkan kerugian bagi RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi.
4. Pada waktu jam kerja Tenaga Lepas tidur diruangan RS Tk IV Lanud Sam
Ratulangi.
5. Membawa/mempergunakan barang-barang milik RS Tk IV Lanud Sam
Ratyulangi keluar dari lingkungan kerja tanpa ijin atau menyalahkangunakan alat-
alat atau barang-barang lain milik RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi.
Pihak pertama :
Pihak kedua :
6. Meninggalkan tempat kerja selama jam kerja tanpa ijin terlebih dahulu dari
mitra kerja/pimpinan kerja.
7. Memasukan kartu absensi atau mengisi daftar hadir pekerja lainnya.
8. Pada saat dibuatnya kontrak kerja memberikan keterangan palsu atau
dipalsukan.
9. Menyalahgunakan atau memanfaatkan jabatan, tugas, wewenag atau
tanggung jawab.
10. Membawa minum-minuman yang mengandung NAPZA alcohol terklebih
mabuk-mabukan atau obat-obatan terlarang ke RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi.
11. Merencanakan dan melakukan pencurian, penggelapan, penipuan atau
kejahatan lainnya.
12. Menganiaya, menghina secara kasar atau mengancam mitra kerja, pasien,
keluarga pasien, atau teman sekerja.
13. Dengan sengaja atau karena kecerobohannya merusak atau membiarkan
dalam keadaan bahya barang RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi.
14. Membongkar atau memberikan informasi kepasa orang atau pihak lain
mengenai rahasia rumah sakit dan /atau rahasia pasien.
15. Berjudi atau melakukan permainan yang bersifat judi di RS Tk IV Lanud
Sam Ratulangi.
16. Melakukan perbuatan asusila di RS Tk IV Lanud Sam Ratulangi.
Pasal 7
Jangka Waktu Perjanjian
1. Jangka waktu perjanjian kerjasama ini berlaku selama 2 (dua) tahun mulai
tanggal 1 Maret 2018 sampai dengan 1 Maret 2020, dan dapat diperpanjang atas
permohonan dan kebutuhan Para Pihak.
2. Perpanjangan atas permohonan dan kebutuhan Para Pihak sebagaimana
dimaksud ayat (1) Pasal ini, disampaikan kepada Pihak Pertama paling lambat
14 (empat belas) hari kerja sebelum berakhirnya jangka waktu perjanjian kontrak.
Pasal 8
Sanksi
Pasal 9
Penyelesaian Perselihan
Apabila terjadi perselisihan antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua :
Pasal 10
Force Majeure
Force Majeure adalah peristiwa-peristiwa diluar kekuasaan Para Pihak (act of
God) yang meliputi kebakaran, banjir, gempa bumi, badai topan, tsunami,
blockade, perang, pemogokan, kegaduhan, masyarakat yang tidak disebabkan
oleh kelalaian dari pihak yang tidak disebabkan oleh kelalaian dari pihak yang
menuntut suatu keuntungan dari perjanjian ini atau oleh suatu tindakan penguasa
Sipil/Militer atau oleh suatu sebab di luar kekuasaan pihak yang terkena baik
keadaan serupa atau tidak dengan sebab-sebab tersebut diatas, maka Para
Pihak dengan etiket baik dan demi tercapainya dasar dan tujuan perjanjian ini
sepakat untuk menyelesaikan secara musyawarah dan mufakat.
Pasal 11
Perubahan dan Penutup
1. Hal-hal yang belum cukup diatur dalam Perjanjian ini akan diatur dan
ditetapkan kemudian dalam bentuk Perjanjian Tambahan (Addendum) dan atau
Amandemen, yang telah disetujui dan disepakati oleh Para Pihak serta
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini.
2. Demikian Surat Perjanjian Kontrak ini ditandatangani oleh kedua belah pihak
dalam keadaan sehat jasmani maupun rohani serta tidak ada unsur
Pihak pertama :
Pihak kedua :
paksaan/tekanan dari pihak manapun serta dibuat dalam rangkap 2 (dua)
bermaterai cukup dan masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
Ditandatangani di Manado,
Pada tanggal Maret 2018
Pihak pertama :
Pihak kedua :