Anda di halaman 1dari 12

RUMAH SAKIT

METTA MEDIKA II

Program kerja
unit laboratorium
2019

RUMAH SAKIT METTA MEDIKA II SIBOLGA


Jln. Diponegoro No. 6 – 8 Sibolga 22522
Telp. 0631-24001, Fax. 0631-3270144
Email: metta.medikadiponegoro@gmail.com
SIBOLGA – SUMATERA UTARA - INDONESIA
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmatNya
Program Kerja di Unit Laboratorium di Rumah Sakit Metta Medika II dapat disusun dengan
sebaik-baiknya.
Program kerja ini dibuat untuk dapat mengidentifikasi resiko-resiko agar dapat
menghindari dan mengurangi kecelakaan kerja serta meningkatkan mutu unit laboratorium.
Program ini akan dievaluasi kembali untuk dilakukan perubahan dan penyempurnaan
bila ditemukan hal-hal yang tidak sesuai dengan kondisi rumah sakit.

Sibolga, 05 Mei 2019

Penanggung Jawab Laboratorium

dr. Pita Omas Lumbangaol, Sp.PK


PROGRAM KERJA UNIT LABORATORIUM
RUMAH SAKIT METTA MEDIKA II
TAHUN 2019

A. PENDAHULUAN
Seiring dengan kemajuan teknologi serta meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang
kesehatan, akan mendorong tuntunan masyarakat terhadap mutu pelayanan kesehatan
termasuk pelayanan kesehatan di rumah sakit, baik rumah sakit milik pemerintah maupun
swasta.
Perlu disadari bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan dan kesejahteraan masyarakat,
tuntutan akan pelayanan kesehatan yang bermutu pun semakin meningkat. Di lain pihak
pelayanan rumah sakit yang memadai, baik dibidang diagnostik maupun pengobatan
semakin banyak dibutuhkan. Sejalan dengan itu maka pelayanan diagnostik yang
diselenggarakan oleh unit laboratorium rumah sakit sangat perlu untuk menerapkan sebuah
standar mutu untuk menjamin kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.
Upaya peningkatan mutu pelayanan laboratorium rumah sakit merupakan serangkaian
kegiatan yang sangat penting salah satunya meliputi struktur, proses dan outcome secara
obyektif, sistematik dan berlanjut, memantau dan menilai mutu dan kewajaran pelayanan
terhadap pasien, dan memecahkan masalah-masalah yang terungkapkan sehingga pelayanan
laboratorium yang diberikan berdaya guna dan berhasil guna.
Citra rumah sakit yang baik merupakan sarana marketing yang paling efektif. Oleh
karena itu untuk menggembangkan rumah sakit, salah satu upaya yang harus menjadi
prioritas adalah menumbuhkan kepercayaan konsumen bahwa dengan berobat di Rumah
Sakit Metta Medika II akan mendapatkan pelayanan kesehatan yang prima sesuai dengan
standar pelayanan terkini.

B. LATAR BELAKANG
Unit laboratorium rumah sakit adalah suatu unit atau fasilitas di rumah sakit yang
menjadi tempat penyelenggara semua kegiatan pekerjaaan laboratorium klinis yang ditujukan
untuk keperluan rumah sakit itu sendiri. Sebagai salah satu komponen penting dalam
pelayanan kesehatan, hasil pemeriksaan laboratorium sangat diperlukan dalam hal penetapan
diagnosis, pemberian pengobatan, pemantauan hasil pengobatan, dan penentuan prognosis,
Oleh karena itu hasil pemeriksaan laboratorium harus selalu terjamin mutunya.
Agar mutu pelayanan unit laboratorium semakin baik, maka perlu di dukung dengan
adanya Program Pemantapan Mutu Eksternal (PME) dan Pemantapan Mutu Internal (PMI),
program keselamatan kerja, dan program pengelolaan peralatan laboratorium yang tersedia di
Rumah Sakit Metta Medika II.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
a. Menciptakan pelayanan laboratorium yang berkualitas dengan menerapkan praktek
laboratorium yang baik (good laboratory practice).
b. Memenuhi standar akreditasi rumah sakit khususnya dalam hal pelayanan
laboratorium, agar pelaksanaan kegiatan di unit laboratorium dapat terlaksana degan
baik.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Sumber Daya Manusia (SDM)
a. Kebutuhan Jumlah SDM
Jabatan Jumlah SDM Keterangan
Standar Kondisi saat ini Kebutuhan
Penanggung 1 1 0 Cukup
jawab pelayanan
Kepala unit 1 1 0 Cukup
Pelaksana 5 4 1 Kurang 1

b. Kebutuhan Pemenuhan Kualifikasi SDM


Pendidikan Sertifikasi
Jabatan Kondisi Kebut Kondisi Kebutu Ket
Standar Standar
saat ini uhan saat ini han
Dokter Dokter SIP dan
Penanggu
Spesialis Spesialis SK
ngjawab 0 Ada 0 Cukup
Patologi Patologi Penanggu
pelayanan
Klinik Klinik ng jawab
SIP dan
Kepala D3 D3 SK
0 Ada 0 Cukup
unit Analis Analis Ka.Unit

D3 SIP dan
D3 Kurang
Pelaksana Analis/S 1 SK Ada 1
Analis 1
MAK Pelaksana

Dari tabel diatas dapat disusun kegiatan pokok dan rincian kegiatan di bidang SDM unit
laboratorium sebagai berikut :
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1 Kebutuhan SDM Belum terpenuhi, akan diusulkan penambahan tenaga
2 Orientasi Orientasi bila karyawan baru di unit laboratorium
3 Pendidikan dan pelatihan Diklat pelayanan darah, seminar PATELKI dan institusi
pendidikan, diklat internal
4 Evaluasi kinerja Dilakukan penilaian kompetensi dasar dan teknis setiap
satu kali setahun

2. Fasilitas
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1 Pemeliharaan alat Melakukan pemeliharaan alat harian, mingguan
dan bulanan.
2 Kalibrasi Kalibrasi pada alat laboratorium dijadwalkan
sesuai jadwal setiap per enam bulan
3 Penambahan alat Rencana untuk penambahan alat kulkas darah
dan pembuatan sekat antara alat hematologi,
kimia klinik, serologi, dan bagian administrasi.

3. Mutu Pelayanan
No Pengukuran Mutu Rincian Kegiatan
1 Respon pelaporan hasil kritis Memantau response time pelaporan hasil kritis
pemeriksaan laboratorium setelah hasil selesai di
validasi oleh dokter spesialis patologi klinik dan
dilaporkan ke DPJP
2 Presentase kepatuhan identifikasi Survei kepatuhan identifikasi
terhadap pasien

4. Keselamatan Pasien
No Kegiatan Pokok Upaya Mencegah Resiko
1 Menghindari salah identifikasi Melakukan SPO identifikasi pasien sebelum
pasien melakukan tindakan
2 Nilai kritis tidak terlaporkan Hasil pemeriksaan laboratorium yang masuk
dalam nilai kritis segera dilaporkan
3 Salah input hasil Melihat hasil yang telah diinput di komputer
sebelum hasil tersebut dicetak dan dilakukan
cross check oleh dua orang

5. Keselamatan Kerja
No Kegiatan Pokok Upaya Mencegah Resiko
1 Menghindari percikan darah atau Menggunakan jas laboratorium
reagen
2 Terhirup uap cairan reagensia Menggunakan masker
3 Tertusuk jarum Menggunakan safety needle
4 Terkena sengatan listrik Memakai protektor pada kabel-kabel
5 Terjatuh atau terpleset di ruang Menggunakan sign bila lantai licin
laboratorium

6. Pencegahan Infeksi
No Kegiatan Pokok Upaya Mencegah Resiko
1 Monitoring pengunaaan APD Memakai alat pengaman diri
Melakukan hand hygiene
2 Pemeriksaan berkala terhadap Melakukan pemeriksaan laboratorium (darah)
petugas laboratorium dan pemberian vaksin hepatitis B
3 Kepatuhan cuci tangan Sosialisasi ulang tentang kebersihan tangan

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. SDM
No Kegiatan Pokok Cara Melaksanakan Kegiatan
1 Kebutuhan SDM Menghitung dan membuat analisa ketenagaan
2 Orientasi Berkoordinasi dengan personalia untuk pengadaan diklat
orientasi karyawan baru
3 Pendidikan dan latihan Berkoordinasi dengan bagian diklat untuk jadwal
pelaksanaan pengembangan pelayanan laboratorium
4 Evaluasi kerja Berkoordinasi dengan personalia untuk penilaian
kompetensi dasar satu kali setahun

2. Fasilitas
No Kegiatan Pokok Cara Melaksanakan Kegiatan
1 Pemeliharaan berkala Sesuai prosedur pemeliharaan berkala dan
didokumentasikan pada monitoring alat
2 Kalibrasi a. Membuat permohonan permintaan kalibrasi ke
Direktur melalui Kepala Bidang Administrasi Umum
b. Menghubungi dan mengingatkan dua bulan sebelum
waktu kalibrasi
3 Uji fungsi Melakukan pengecekan uji fungsi pada alat sebelum
digunakan
4 Inspeksi berkala Melakukan pengecekan ketersediaan reagen dan cairan
lain pada alat
5 Identifikasi dan Melakukan inventarisasi peralatan yang ada di
inventarisasi peralatan laboratorium setiap tiga bulan sekali oleh kepala unit
laboratorium laboratorium
6 Monitoring dan tindakan Pemantauan apabila terjadi kegagalan fungsi alat oleh
terhadap kegagalan pengguna teknis alat kesehatan
fungsi alat
7 Proses penarikan (recall) Apabila ada kejadian, berkoordinasi dengan rekanann
tentang back up alat apabila alat yang lama ditarik karena
rusak atau spare part sudah tersedia lagi
8 Pendokumentasian Pendokumentasian pengelolaan peralatan laboratorium

3. Mutu Pelayanan
No Pengukuran Mutu Cara Melaksanakan kegiatan
1 Respon pelaporan hasil kritis Menghitung respon pelaporan hasil kritis
laboratorium setelah hasil selesai divalidasi oleh
dokter spesialis patologi klinik dan dilapor ke DPJP
2 Presentase kepatuhan Bertanya aktif pada pasien dengan menanyakan
identifikasi pasien nama lengkap dan tanggal lahir (identitas pasien)

4. Keselamatan Pasien
No Risiko Cara Melaksanakan Kegiatan
1 Menghindari salah Melakukan prosedur identifikasi dengan
identifikasi pasien menanyakan nama dan tanggal lahir
2 Nilai kritis tidak terlaporkan Setiap nilai abnormal, dilihat kembali apakah
masuk ke dalam daftar nilai kritis untuk segera
dilaporkan
3 Salah input hasil Melihat kembali hasil yang telah diinput sebelum
melakukan cetak hasil

5. Keselamatan Kerja
No Risiko Keselamatan Cara Melaksanakan Kegiatan
1 Terpercik darah atau reagensia Pengawasan pada pemakaian APD, tersedianya
pada pakaian petugas eye washer, spill kit
2 Terhirup uap cairan reagensia Pengawasan untuk selalu memakai masker pada
berbahaya saat melakukan pemeriksaan di laboratorium
3 Tertusuk jarum Membuang jarum pada safety box
4 Terkena sengatan listrik Kabel-kabel tidak boleh terkelupas
5 Terjatuh atau terpleset di Bila terlihat licin segera dibersihkan
laboratorium

6. Pencegahan infeksi
No Risiko Infeksi Cara Melaksanakan Kegiatan
1 Tertular penyakit dari pasien Pengawasan memakai APD (sarung tangan, jas
lab, masker, sepatu tertutup)
2 Pemeriksaan berkala terhadap Berkoordinasi dengan bagian personalia untuk
petugas laboratorium pemberian waktu

F. SASARAN
No Kegiatan Indikator Target
SDM
Seluruh karyawan baru yang belum mengikuti
1 Kebutuhan SDM 100%
orientasi
Seluruh karyawan baru yang sudah mengikuti
2 Orientasi 100%
laboratorium dasar
3 Pendidikan dan latihan Seluruh karyawan unit laboratorium 100%
4 Evaluasi Kinerja Seluruh karyawan unit laboratorium 100%
Fasilitas
1 Pemeliharaan alat Presentase alat berfungsi sesuai spesifikasi 100%
2 Kalibrasi Presentase alat berfungsi sesuai spesifikasi 100%
3 Penambahan/penggantian alat Hasil pemeriksaan yang didapat akurat 100%
Mutu Pelayanan
1 Respon pelaporan hasil kritis Terlaporkan semua hasil kritis 100%
Presentase kepatuhan Terlaksananya kepatuhan identifikasi terhadap
2 100%
identifikasi terhadap pasien pasien
Keselamatan Pasien
1 Salah identifikasi pasien Tidak ada salah identifikasi pasien 0%
2 Nilai kritis tidak terlaporkan Tidak ada nilai kritis tidak dilaporkan 0%
3 Salah input hasil Tidak ada salah input hasil 0%
Keselamatan Kerja
Terpercik darah atau
Tidak ada petugas laboratorium yang terpercik
1 reagensia pada pakaian 0%
darah atau reagen
petugas
Terhirup uap cairan reagensia Tidak ada petugas yang terkena uap cairan
2 0%
berbahaya regensia
3 Tertusuk jarum Tidak ada kejadian tertusuk jarum 0%
4 Terkena sengatan listrik Tidak ada kejadian terkena sengatan listrik 0%
Terjatuh atau terpleset di Tidak ada kejadian terjatuh atu terpleset di ruang
5 0%
laboratorium laboratorium
Pencegahan Infeksi
Semua petugas laboratorium memakai APD dan
1 Tertular penyakit dari pasien 100%
melaksanakan enam langkah cuci tangan
Pemeriksaan berkala terhadap Pemeriksaan berkala terhadap petugas
2 100%
petugas laboratorium laboratorium dan pemberian vaksin

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Bulan ke -
No Kegiatan Keterangan
5 6 7 8 9 10 11 12
1 SDM
Bila ada
a. Orientasi karyawan Disesuaikan
karyawan baru
b. Pendididikan dan pelatihan
Sesuai jadwal
internal
c. Evaluasi Kinerja Sesuai jadwal
2 Fasilitas
a. Pemeliharaan alat
b. Kalibrasi
c. Penambahan/penggantian
Disesuaikan
alat
d. Inspeksi berkala
e. Identifikasi dan
inventarisasi alat
f. Monitoring
Bila ada alat
g. Proses penarikan (recall) Disesuaikan
yang rusak
3 Mutu Pelayanan
a. Respon pelaporan hasil
kritis
b. Presentase kepatuhan
identifikasi terhadap pasien
4 Keselamatan Pasien
a. Menghindari salah
identifikasi pasien
b. Nilai kritis tidak terlaporkan
c. Salah input hasil
5 Keselamatan Kerja
a. Terpercik darah atau
reagensia pada pakaian
petugas
b. Terhirup uap cairan
reagensia berbahaya
c. Tertusuk jarum
d. Terkena sengatan listrik
e. Terjatuh atau terpleset di
laboratorium
6 Pencegahan Infeksi
a. Tertular penyakit dari
pasien
b. Pemeriksaan berkala
terhadap petugas
laboratorium

Anda mungkin juga menyukai