DI SUSUN OLEH :
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, yang telah memberikan
petunjuk serta hidayahnya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan
profil Usaha Kesehatan Sekolah ( UKS ) Taman kanak-kanak Negeri pembina kecamatan
Kawedanan tepat pada waktunya dan tidak ada halangan suatu apapun.
Usaha Kesehatan Sekolah pada dasarnya merupakan suatu upaya dari sekolah untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, terutama masyarakat yang berada dilingkungan
sekolah tersebut, agar tercipta suatu kondisi yang sehat baik itu sehat jasmani maupun
rokhani.
Untuk menciptakan suatu kondisi yang sehat, memang tidak semudah membalikkan
telapak tangan, ada beberapa kiat serta usaha yang ditempuh agar tujuan tersebut dapat
tercapai. Oleh karena itu kami tim pelaksana UKS Taman Kanak-kanak Negeri Pembina
Kawedanan menyusun beberapa program yang akan kami laksanakan dalam satu tahun
kedepan.
Buku ini sengaja kami hadirkan sebagai pedoman serta panduan bagi warga UKS TK
Negeri pembina pada khususnya juga bagi masyarakat luas yang ingin tahu tentang
perkembangan Usaha Kesehatan Sekolah yang telah dilaksanakan maupun yang akan
dilaksanakan di UKS Taman kanak-kanak Negeri Pembina Kawedanan.
Penyusun menyadari penuh bahwa apa yang tersaji dalam Profil ini masih
banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan Saran dari pembaca selalu diharapkan
demi kesempurnaan buku ini .
Akhirkata, penyusun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu mewujudkan buku Rencana Kerja Usaha Kesehatan Sekolah ( UKS )ini,
khususnya pada seluruh stakeholder yang terlibat dan yang telah membantu sekolah
kami dalam hal pelatihan, bimbingan, pembinaan, dan pendanaan sepanjang pelaksanaan
UKS mulai dari perencanaan sampai pada pelaksanaan UKS di TK Negeri Pembina
Kawedanan ini berlangsung. Semoga Allah SWT membalas budi baik kita semua, Amin.
SUMINI, S.Pd.
NIP : 19710903 199103 2 007
DAFTAR ISI
1. LATAR BELAKANG.
Di dalam Undang-undang No. 4 Th 1979 yang mengatur tentang kesejahteraan
disebutkan bahwa yang termasuk anak adalah mereka yang berusia 0 – 21 tahun dan
belum menikah. Dan di dalam Undang-undang No. 23 tahun 1992 yang mengatur
tentang kesehatan sekolah pasal 45 menekankan bahwa kesehatan sekolah
diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam
lingkungan hidup sehat, sehingga peseta didik dapat belajar tumbuh dan berkembang
secara harmonis dan optimal menjadi sumber daya manusia yang berkualitas,
diperlukan masukan gizi dalam kwalitas dan kwantitas yang tepat.
Sebagai sekolah yang baru saja berdiri pada tahun 2008 dengan segala
keterbatasannya berusaha ikut berpartisipasi untuk mewujudkan suatu lembaga /
sekolah seperti yang diharapkan / amanatkan oleh Undang-unadang tersebut diatas.
Namun kenyataan di lapangan memang menunjukkan lain, Taman kanak-kanak yang
seharusnya bisa memberikan tempat yang nyaman, sehat dan menyenangkan belumlah
dapat dilihat di TK Negeri Pembina Kawedanan pada awal berdiri.
Pada awal berdiri TK Negeri Pembina Kawedanan hanyalah sebuah tempat yang
berisi sebuah bangunan yang dipenuhi dengan rumput ilalang dan dikelilingi dengan
lingkungan yang sangat memprihatinkan, yaitu tempat pembuangan sampah ( TPS ).
Dengan kondisi yang seperti ini seluruh stakeholder TK Negeri Pembina berusaha keras
untuk mewujudkan sebuah Taman Kanak-kanak yang ideal, dimana TK adalah sebuah
tempat yang sehat dan nyaman bagi peserta didiknya.
Dengan kerjasama yang kuat antara seluruh komponen sekolah dan dibantu
dengan masyarakat disekitar lingkungan, lambat laun TK yang semula gersang dan
kotor berubah menjadi TK yang nyaman bagi anak-anak. Hal ini terjadi karena
kepedulian semua komponen yang mendukung terjadinya UKS ” SEHAT”, UKS milik
kita bersama dan UKS ”HEBAT.
Menyadari betapa pentingnya arti kesehatan , maka TK Negeri Pembina
Kawedanan melalui program Usaha Kesehatan Sekolah ingin ikut berpartisipasi dalam
mewujudkan program pembangunan nasional, yaitu pembangunan dalam bidang
kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, serta
meningkatkan kwalitas kemudahan dan pemerataan pelayanan kesehatan, yang sasaran
utamanya adalah anak usia sekolah / dini. Dalam siklus kehidupan manusia, masa anak
merupakan masa untuk meletakkan landasan yang kokoh bagi terwujudnya
pembangunan manusia seutuhnya yang akan menjadi sumber manusia dan modal bagi
pembangunan bangsa.
Upaya dalam meningkatkan sumber daya manusia itu sendiri pada awalnya bisa
dimulai dari pembinaan terhadap anak itu sendiri. Pembinaan yang kita berikan bisa
berupa pendidikan sederhana bagaimana hidup sehat, menjaga lingkungan agar selalu
sehat dan nyaman, pengenalan gizi secara sederhana melalui kegiatan cooking class,
dan selalu membiasakan diri kepada peserta didik untuk selalu mengkonsumsi makanan
yang bergizi dan sehat.
Sejalan dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat terhadap pendidikan
kesehatan bagi anak-anaknya, maka sekolah kini memerlukan peningkatan dan
pengembangan dalam berbagai aspek dibidang kesehatan dan lingkungan sekolah ,
peran serta masyarakat dan kemitraan dalam pendidikan , serta lain – lain.
Berdasarkan kondisi tersebut , maka perlu kiranya dilakukan upaya penyusunan
Rencana Pengembangan dan rencana Kerja sekretariat Usaha Kesehatan Sekolah
agar sekolah memiliki rambu – rambu yang bisa dijadikan landasan dalam
pengelolaan program, implementasi, monitoring dan evaluasi yang baik, terstruktur
dan terukur.
tersebut di atas ada kandungan makna yang sangat besar di dalamnya. Bahwa untuk
melakukan sesuatu perbuatan sebaiknya kita tidak meninggalkan norma serta budaya
yang melatar belakangi kejadian tersebut, sehingga setiap keputusan yang kita lakukan
dimasa kini akan selalu sebagai pengejawantahan dari sejarah itu sendiri.
legal formal mulai beroperasi pada tanggal 8 november 2008, dengan nomer
Magetan.
Kawedanan tersebut sebetulnya sudah dibangun sejak tahun 2006 / 2007 dengan
tersebut merupakan pelimpahan dari alokasi anggaran APBN dan APBD yang rencana
kebijakan dalam hal ini bupati Magetan pada waktu itu tidak berkenan apabila TK
Akhirnya sejak itu, tepatnya pada bulan Desember 2006 pembangunan gedung
TK tersebut secara resmi dimulai dan baru berakhir pada bulan Agustus 2007. Pada
awal tahun ajaran 2008 / 2009 pendaftaran dan penerimaan murid baru dimulai dengan
jumlah pendaftar sebanyak 28 anak, dan jumlah guru 2 orang guru. Sedangkan kepala
sekolahnya baru mulai aktif bekerja di TK tersebut pada bulan September 2008.
beroperasional, maka kegiatan UKS dimulai. Hal ini didasarkan pada kebutuhan anak-
anak yang tidak bisa ditunda dalam bidang kesehatan, seperti pemeriksaan kesehatan,
kegiatan posyandu, lingkungan yang nyaman untuk belajar, juga jajanan yang sehat
Gayung bersambut, usaha yang kita lakukan secara kecil-kecilan ini mendapat
sambutan hangat dari wali murid dan komite sekolah. Akhirnya dengan dukungan
penuh dari mereka dan lurah Kawedanan kami berusaha maksimal agar kebutuhan
kesehatan anak-anak dapat terpenuhi dengan mengadakan perbaikan-perbaikan sarana,
melengkapi kebutuhan yang kurang, dan promosi program UKS melalui berbagai
kegiatan yang sudah disusun oleh sekolah.
3. Landasan Hukum
1. Undang – undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 4
( Pengelolaan dan pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efisiensi,
transparansi dan akuntabilitas publik ).
2. SKB 4 Menteri ( Mendiknas, Menkes, Menag dan Mendagri 1984 di perbaharui tahun
2003) Nomor : 1 / U/SKB/2003, Nomor : 1067/ Menkes/ SKB/VII/2003, Nomor :
MA/230A/2003 dan Nomor : 26 tahun 2003 Tanggal 23 Juli 2003 tentang pembinaan
UKS.
3. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
pasal 53 ( Setiap satuan pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan
yang merupakan penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan
pendidikan yang meliputi masa 4 tahun.
4. Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan dinyatakan
bahwa sekolah / madrasah membuat (1) Rencana Kerja Jangka Menengah yang
menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu 4 tahun yang
berkaitan dengan mutu kukusan yang ingin dicapai dan perbaikan komponen yang
mendukung peningkatan mutu lulusan dan (2) Rencana Kerja Tahunan yang
dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran sekolah / Madrasah ( RKAS / M
) dilaksanakan berdasarkan Rencana Kerja Jangka Menengah.
BAB II
PROFIL USAHA KESEHATAN SEKOLAH ( UKS )
TAMAN KANAK-KANAK NEGERI PEMBINA KAWEDANAN.
2. PENGERTIAN UKS.
SEGALA USAHA YANG DILAKUKAN UNTUK MENINGKATAN KESEHATAN
ANAK USIA SEKOLAH PADA SETIAP JALUR, JENIS DAN JENJANG PENDIDIKAN
MULAI DARI TK/RA SAMPAI SMA/SMK/MA/MAK.
.
UKS MILIK DAN TANGGUNG JAWAB
KITA BERSAMA.
6. TUJUAN UKS TK NEGERI PEMBINA KAWEDANAN.
1. TUJUAN UMUM
Meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik, serta
menciptakan lingkungan yang sehat, nyaman dan menyenangkan sehingga
memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis serta optimal dalam
rangka pembentukan manusia Indonesian yang seutuhnya.
2. TUJUAN KHUSUS.
Memupuk kebiasaan hidup sehat dan mempertinggi derajat kesehatan peserta didik yang
didalamnya mencakup :
1. Memiliki pengetahuan, sikap dan ketrampilan untuk melaksanakan prinsip hidup
sehat, serta peserta didik berpartisipasi aktif dalam usaha peningkatan kesehatan.
2. Sehat dalam arti fisik, mental maupun sosial.
3. Memiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh buruk narkoba, obat-obatan
dan bahaya, alkohol, rokok, dan sebagainya.
7. SASARAN UKS.
Sasaran UKS terdiri dari :
1. Sasaran primer : Peserta didik.
2. Sasaran Sekunder : Guru, orang tua murid, pengelola UKS.
3. Sasaran Tertier : Lingkungan Sekolah.
2.DataSarana UKS
PEMBINA
BAGUS WIBOWO, BA.
( Lurah kel. Kawedanan )
KETUA
SUMINI, S.Pd.
( Kepala Sekolah TKN Pembina Kawedanan.).
ANGGOTA
3. Sekretaris.
Fungsi dan tugas sekretaris adalah sebagai berikut :
1. Membantu ketua untuk mengkoordinir pelaksanaan program.
2. Menyiapkan format dan instrumen yang berkaitan dengan pelaksanaan program.
3. Menghimpun dan menyimpan kelengkapan administrasi.
4. Mengatur tata tertib administrasi UKS.
5. Bertanggung jawab kepada ketua Tim Pelaksana UKS.
4. Bendahara UKS.
Fungsi dan tugas pokok bendahara UKS adalah sebagai berikut :
1. Menyimpan dan mengeluarkan uang atas persetujuan ketua Tim Pelaksana UKS.
2. Meyelenggarakan administrasi keuangan.
3. Bertanggung jawab kepada ketua Tim Pelaksana UKS.
6. Kader UKS.
Kader UKS berasal dari peserta didik yang dipandang mampu dan mempunyai ketrampilan di
bidangnya masing-masing. Adapun kader yang dibentuk oleh Tim Pelaksana UKS TK Negeri
Pembina Kawedanan adalah sebagai berikut :
1. Dokter kecil.
Fungsi dan tugas dokter kecil adalah sebagai berikut :
1. Membantu dalam memantau pertumbuhan kesehatan peserta didik.
2. Membantu memantau kesehatan peserta didik.
3. Melaporkan apabila terjadi hal-hal buruk tentang kesehatan peserta didik.
2. Kader jentik.
Tugas dan fungsi kader jentik adalah sebagai berikut :
1. Memeriksa kemungkinan timbulnya jentik-jentik disekitar sekolah.
2. Memeriksa kamar mandi dan tempat –tempat yang bisa menimbulkan timbulnya
jentik.
3. Melaporkan kalau ada gejala jentik kepada tim pelaksana UKS.