Soal Tes (AUTENTIK)

1. a. Gambarkan sketsa kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 6 cm. Jika Titik P
terletak pada pertengahan CE,tentukanlah:
b. Panjang AG
c. Jarak titik F terhadap CG
d. Jarak titik P terhadap BC
1. Jika kita mengamati suatu kerangka candi berbentuk limas persegi.rusuk alas candi
tersebut adalah 4 cm. Puncak candi adalah T.Panjang TA = 8. Tentukanlah tinggi candi
tersebut.

Jawab :
1. a. Gambar .... Skor 1 H G
2 2 2
b. AC = AB + BC
E
= 36 + 36 F

= 72 ....... skor 1
D C
AC = 6√2 ...... skor 1
AG2 = AC2 + CG2
A B
= 72 + 36
= 108 ....... skor 1
AG = 6√3 .......... skor 1
a. Jarak F pada CG adalah GF
GF = 6 cm ...... skor 2
b. Jarak P pada BC
PT adalah proyeksi p pada BC
PT adalah jarak P pada BC
1
PB = EC = 3√3 ........ skor 1
2
PT2 = PB2 – BT2
= (3√3)2 - 32
= 27 – 9 = 18 ........... skor 1
PT = √18 = 3√2 ........... skor 1
Jumlah skor semua 10
2 Gambar ........ skor 2
 C
D
Tinggi candi sama dengan jarak T pada ABCD
O
Proyeksi T pada ABCD adalah O
TO2 = TA2 – AO2 A B

AC2 = AB2 + BC2

= 16 + 16 = 32 ..... skor 1
AC = √32 = 4√2 ..... skor 1
1
AO = AC ..... skor 1
2
= 2√2 ...... skor 1
TO2 = TA2 – AO2 ...... skor 1
= 82 - (2√2)2 ..... skor 1
= 64 – 8 = 56 ...... skor 1
TO = √56 = 2√14 ...... skor 1
Jumlah Skor Semua 10

PENUGASAN (PR)
Yono hendak memberikan dekorasi pada ruang kelasnya. Dekorasinya berupa
menghubungkan pita dari sebuah lampu yang terletak di tengah langit-langit ruang kelas
dengan titik sudut pada bagian lantai kamar. Jika ruang berukuran 3 x 4 meter, dan
tingginya 3 meter.
1. Sketsalah masalah Yono dalam sebuah gambar!
2. Identifikasi masalah-masalah yang mungkin dihadapi oleh Yono!
3. Tuliskan strategi–strategi yang bisa digunakan Yono untuk menyelesaikan masalah!
4. Dengan menggunakan salah satu strategi, berapakah panjang pita minimal yang perlu
dipersiapkan oleh Yono
5. Jika seandainya Yono diminta oleh temannya untuk melakukan hal yang sama pada
ruang kelaslain yang ukurannya berbeda, tuliskan cara yang dapat digunakan oleh Yono
untuk menyelesaikan masalah temannya.
Pedoman Penilaian:

No Aspek yang dinilai Skor

a Sketsa yang dibuat oleh siswa 2

Jika siswa mampu membuat sketsa dengan baik,skornya 2

Jika siswa mampu membuat sketsa tapi belum tepat,skornya 1
Jika siswa tidak mampu membuat sketsa,skornya 0

b Masalah-masalah yang dikemukakan oleh siswa 2

No Aspek yang dinilai Skor

Jika siswa mampu mengemukakan masalah dan berkaitan dengan

persoalan,skornya 2
Jika siswa mampu mengemukakan masalah tapi tidak sesuai
dengan persoalan yang diminta,skornya 1
Jika siswa tidak mampu mengemukakan masalah, skornya 0

c Strategi-strategi yang dikemukakan oleh siswa 2

Jika siswa mampu mengemukakan strategi pemecahan masalah

dan berkaitan dengan persoalan,skornya 2
Jika siswa mampu mengemukakan strategi pemecahan masalah
tapi tidak sesuai dengan persoalan yang diminta,skornya 1
Jika siswa tidak mampu mengemukakan strategi pemecahan
masalah, skornya 0

d Alternatif jawaban :

Siswa menggunakan sketsa untuk menyelesaikan masalah dan 2

memberikan simbol-simbol matematika yang sesuai
Misalnya siswa memberikan nama lampu dengan titik T, langit-
langit kamar adalah bidang EFGH dan lantai kamar adalah bidang
ABCD.
2
Siswa dapat mengidentifikasi masalah, bahwa pemecahan
masalahnya dengan menghitung panjang TA, TB, TC, dan TD
kemudian menjumlahkannya. 2

Menghitung panjang TA dengan menggunakan segitiga AET yang

berupa segitiga siku-siku.
Dengan melihat sketsa yang ada siswa dapat melihat bahwa garis 2
TA, adalah sisi miring dari segitiga AET.
Panjang TE : 2
TE2 = (½ EF)2 + (½ EH)2
= (½(4))2 + ( ½ (3))2
= (2)2 + (1,5)2
= 4 + 2,25
= 6,25
TE = 6,25 2
= 2,5 meter
2
2
Panjang AT :
AT2 = TE2 + AE2
= (2,5)2 + 32
2
= 6,25 + 9
= 15,25
AT = 15,25 2
 No Aspek yang dinilai Skor

Karena AT = BT = CT = DT, maka BT = CT = DT = 15,25

Dengan demikian panjang pita = AT + BT + CT + DT = 4xAT =
4x 15,25  15,62 meter

Keterangan :
Nilai 0 diberikan jika siswa tidak mampu melaksanakan prosedur
yang diminta
Nilai 1 diberikan jika siswa mampu melaksanakan prosedur yang
diminta tetapi hanya sebagian
Nilai 2 diberikan jika siswa mampu melaksanakan prosedur yang
diminta dengan benar

Jadi, jarak titik A dan titik C adalah 𝑎√2𝑐𝑚

a. H G
E F

D C
A B
Berdasarkan teorema Pythagoras, diperoleh :

𝐴𝐺 2 = 𝐴𝐶 2 + 𝐶𝐺 2 = (𝑎√2)2 + 𝑎2 = 2𝑎2 + 𝑎2 = 3𝑎2

𝐴𝐺 = √3𝑎 = 𝑎√3𝑐𝑚

Jadi, jarak titik A dan titik G adalah 𝑎√3𝑐𝑚.

1. Diberikan kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 𝛼 cm. Hitunglah jarak titik A ke garis CF.

Jawab :
H G

E F

D C

A B
Dengan menghubungkan A dengan F dan C akan terbentuk segitiga sama sisi AFC dengan panjang
rusuk:

𝐴𝐹 = 𝐴𝐶 = 𝐶𝐹 = 𝑎√2𝑐𝑚.

Perhatikan ⊿ 𝐴𝐹𝐶

Cara I : (dengan rumus Trigonometri)

Jarak titik A ke garis CF adalah AA’

AA’= AF sin 600

1 1
AA’= 𝑎√2. 2 √3 = 2 𝑎√6𝑐𝑚.

Cara 2 : (dengan teorema Pyhtagoras)

2
2 𝐶𝐹 2 𝑎√2 2𝑎2
′
𝐴𝐴 = √(𝐴𝐹)2 − (𝐴′ 𝐹)2 = √(𝑎√2) − ( ) = √2𝑎2 − ( ) = √2𝑎2 −
2 2 4

𝑎2 𝑎
= √ (2.4 − 2) = √6𝑐𝑚.
4 2

𝑎
Jadi, jarak titik A ke garis CF adalah 2 √6𝑐𝑚.

Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 10 cm. Hitunglah jarak antara :

a. Titik A ke H
b. Titik A ke P (P adalah perpotongan diagonal ruang)
c. Titik A ke garis CE
d. Titik A ke bidang BCGF
e. Titik A ke bidang BDHF
f. Titik A ke bidang BDE
g. Garis AE ke garis CG
h. Garis AE ke garis CG
i. Bidang ABCD ke EFGH
Jawab : H G

E F

D P
C a. Jarak titik A ke H = AH
R
AH = AD 2  DH 2
A
10 B
AH = 100  100

AH = 200

AH = 10 2 cm

10
b. Jarak titik A ke P = AP = ½ AG = 3 cm
2

c. Jarak A ke CE = AK

E G

K Pada segitiga siku-siku CAE

L CAE = ½.AC.AE = ½.CE.AK

1
A C .10 2 .10  2 .10 3. AK
2
1
.10 2 .10
AK  2
1
.10 3
2
10 2
AK 
3
10
AK  6
3

d. Jarak titik A ke bidang BCGF = AB = 10 cm

e. Jarak titik A ke bidang BDHF = AR (R titik tengah garis BD)

AR = ½ AC = ½ 10 2 = 5 2 cm
 a. Jarak titik A ke bidang BDE

H
G

E F

T
D C

A B
Perhatikan persegi panjang ACGE sbb :

G Garis AG berpotongan tegak lurus dengan

E
Garis ER dititik T, sehingga jarak A ke

T
Bidang BDE adalah AT.

A R C ER = AR 2  AE 2

= 50  100

= 150

= 5 6 cm.

L . ARE = ½. AR. AE = ½. RE. AT

½. 5 2.10 = ½ . 5 6. AT

50 2 = 5 6. AT
 50 2 10
AT = = 3 cm
5 6 3

b. Jarak AE ke CG = AC = 10 3
c. Jarak ABCD dan EFGH = AC = 10 cm

PAKET SOAL DAN PEMBAHASAN

1. UN 2011
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 8 cm. M adalah titik tengah EH. Jarak titik M ke
diagonal ruang AG adalah…
A. 4 6 cm D. 4 2 cm
B. 4 5 cm E. 4 cm
C. 4 3 cm
Pembahasan :
Perhatikan gambar berikut :

Cara 1 : Basic concept

Karena M adalah titik tengah rusuk EH, maka segitiga AMG merupakan segitiga sama kaki.
Panjang AM = MG = EM2  EA2  82  42  80  4 5
Rusuk AG = diagonal ruang = R 3  8 3
Maka diperoleh :
1
   
2 2
MT  AM2  AG2  4 5  4 3
2
 80  48  32  4 2 cm
Cara 2 : metode supertrik
Jika diketahui kubus dengan rusuk R, dimana titik M di tengah – tengah suatu rusuk, dan ditanyakan
R
jarak titik M ke diagonal ruang = 2
2
R 8
Jadi, karena R pada soal = 8 maka jarak M ke diagonal AG = 2 2  4 2 cm
2 2
Jawaban:D

2. UN 2010
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 6 cm. Jarak titik A ke garis CF adalah…
A. 6 3 cm D. 3 3 cm
B. 6 2 cm E. 3 2 cm
C. 3 6 cm
Pembahasan :
 Perhatikan gambar berikut !

CF = diagonal sisi

Metode supertrik :
R 6
Jarak titik A ke diagonal sisi CF : 6 6  3 6 cm
2 2
Jawaban:C

3. UN 2012
Pada kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 8 cm. Jarak titik E ke bidang BDG adalah…
1 8
A. 3 cm D. 3 cm
3 3
2 16
B. 3 cm E. 3 cm
3 3
4
C. 3 cm
3
Pembahasan :
Metode supertrik :
2R 2.8 16
Jarak titik E ke bidang BDG = jauh = 3 3 3 cm
3 3 3
Jawaban:E

4. Panjang rusuk kubus ABCD.EFGH adalah 12 cm. Jika P titik tengah CG, maka jarak titik P dengan garis
HB adalah…
A. 8 5 cm D. 6 2 cm
B. 6 5 cm E. 6 cm
C. 6 3 cm
Pembahasan :
Perhatikan gambar berikut !

Metode supertrik :
R 12
Jarak titik P ke diagonal HB = 2 2  6 2 cm
2 2
Jawaban:D

5. UN 2012
 Kubus ABCD.EFGH memiliki panjang rusuk 4 cm. Sudut antara AE dan bidang AFH adalah  . Nilai sin 
=…
1 2
A. 2 D. 2
2 3
1 3
B. 3 E. 3
2 4
1
C. 3
3
Pembahasan :
Perhatikan gambar berikut !

Cara 1 : basic concept

Dari gambar diperoleh bahwa :
Panjang AE = 4 cm
1
Panjang EP  diagonal sisi
2
1
 .4 2  2 2
2
 
2
Panjang AP  AE2  EP2   4   2 2
2

 16  8  24  2 6
EP 2 2 1
sin     3
AP 2 6 3
Cara 2 : metode supertrik
Mencari sudut    antara rusuk dengan bidang segitiga dekat :
1
sin   3
3
1
cos   6
3
1
tan   2
2
Jawaban:C
6. UN 2011
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk 10 cm. Kosinus sudut antara garis CG dan bidang BDG
adalah…
1 1
A. 6 D. 3
3 3
1 1
B. 3 E. 2
2 3
1
C. 2
2
Pembahasan :
Lihat gambar berikut !
 Metode supertrik :
Mencari sudut    antara rusuk dengan bidang segitiga dekat :
1
sin   3
3
1
cos   6
3
1
tan   2
2
Jawaban:A

7. Diketahui limas segitiga beraturan T.ABC dengan rusuk 6 cm. Nilai kosinus sudut antara garis TC dan
bidang ABC adalah…
1 1
A. 3 D. 2
6 2
1 1
B. 2 E. 3
3 2
1
C. 3
3
Pembahasan :
Metode supertrik :
Pada prisma segitiga dengan panjang rusuknya sama, sudut antara rusuk tegak dan bidang alas misalnya
 , maka berlaku :
1
sin   6
3
1
cos   3
3
tan   2
Jawaban:C

PAKET SOAL LATIHAN

1. Pada kubus ABCD.EFGH dengan AB = 4 cm. Jika titik P adalah perpotongan AC dan BD, maka panjang EP =…
A. 2 6 cm D. 5 6 cm
B. 3 6 cm E. 6 6 cm
C. 4 6 cm
2. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 6 cm. Jarak titik B ke diagonal sisi AH adalah…
A. 3 2 cm D. 6 2 cm
B. 3 3 cm E. 6 3 cm
C. 3 6 cm
3. Diketahui limas T.ABCD dengan panjang semua rusuknya sama yaitu 12 cm. Jarak titik T ke bidang alas
ABCD adalah…
A. 3 2 cm D. 4 6 cm
B. 3 3 cm E. 6 6 cm
C. 4 2 cm
4. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk a cm. Jarak antara bidang ACH dan bidang AFC adalah…
 a 2a
A. 3 cm D. 6 cm
3 3
a 4a
B. 6 cm E. 3 cm
3 3
2a
C. 3cm
3
5. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 8 cm. M adalah titik tengah EH. Jarak titik M ke diagonal
ruang AG adalah…
A. 2 2 cm D. 5 2 cm
B. 3 2 cm E. 6 2 cm
C. 4 2 cm
6. Diketahui limas beraturan T.ABCD, semua panjang rusuknya sama. Sudut antara TC dan bidang ABCD
adalah…
A. 150 D. 600
0
B. 30 E. 750
C. 450
7. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk a cm. Jika  sudut antara garis EC dan bidang BDE. Maka cos
 =…
2 2
A. 2 D. 3
3 3
2 2
B. 2 E. 3
5 5
2
C. 2
7
8. Diketahui limas segitiga beraturan T.ABC dengan rusuk 6 cm. Nilai kosinus sudut antara garis TC dan bidang
ABC adalah…
1 1
A. 2 D. 3
2 3
1 1
B. 3 E. 6
2 3
1
C. 2
3
9. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk a cm. Nilai kosinus sudut antara garis CH dan bidang
BDHF adalah…
1 1
A. D. 2
3 2
1 1
B. E. 3
2 2
1
C. 3
3
10. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 6 cm. Jika  adalah sudut yang dibentuk oleh bidang
BDG dan bidang ABCD. Maka tan  =…
A. 2 D. 2 3
B. 3 E. 3 2
C. 2 2