Anda di halaman 1dari 16

PROPOSAL

KULIAH KERJA NYATA (KKN) XXII


KELOMPOK 1
“Peran Mahasiswa Dalam Pemberdayaan Masyarakat Sehat dan Ekonomi Kreatif
yang Berkarakter Aswaja"

NAMA ANGGOTA KELOMPOK

Luristiya Meiliyanti (161010002) Mison Wenda (143040006)


Umi Dwi Rahayu (161020007) Muhammad Nur Rohman (153040006)
Rizki Aprilia Nadila (161010011) Ulin Ni’matir Roudloh (164010002)
Nor Ida Seviana (161020002) Nurul Ainul Yaqien (164010006)
Abdul Aziz (161020004) Amiratus Shalihah (125010836)
Windarti Nor Khofifah Indri (161020006) Anita Dea Deswara (155010014)
Syaifulloh (152010012) Dyah Ayu Setyowati (155010015)
Mince Kagoya (152010022) Jeni Anggraini (155010017)
Muhammad Danang Setiawan (163010012) Novia Laily Isro’iah (155010041)
Ahnas Syifa’uddin (163010017) Noor Dwi Cahyo (155010116)
Ridwan Suwandi (163010019) Dwi Herniyati (155010135)
Sania Septiani (163020003) Rahmatun Syariah (166050007)

UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG


2019
Lembar Pengesahan

KKN XXII 2019

“Peran Mahasiswa dalam Pemberdayaan Masyarakat Menuju Hidup Sehat dan Ekonomi
Kreatif yang Berkarakter Aswaja”

Diajukan oleh:

Kelompok I

Kelurahan Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur, Semarang

Semarang, 2 Juli 2019

Koordinator Kelompok

Muhammad Nur Rohman

NIM.153040006

Menyetujui,

Dosen Pembimbing Lapangan, Tim Program,

Farikha Maharani, ST.,


MT Darmanto, S.T, M.Eng

NIDN.0606078101 NPP. 05.04.1.0112


A. LATAR BELAKANG
Pembangunan di Indonesia ditujukan kesemua bidang, seperti diantaranya
bidang kesehatan, dan ekonomi. Hal ini belum mampu dipenuhi oleh pemerintah
secara optimal, dikarenakan kurangnya keikutsertaan fungsi keluarga sebagai
pendidikan dasar bagi masing-masing individu. Pembangunan pada berbagai
bidang sangat berpengaruh dalam membangun masyarakat Indonesia. Kesehatan
tiap manusia Indonesia menunjang kemajuan bangsa di berbagai bidang. Peran
serta dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk membangun dan
mengembangkan berbagai bidang tersebut, termasuk oleh pihak akademisi
termasuk mahasiswa.

Peran perguruan tinggi sebagai suatu masyarakat ilmiah, tidak akan terlepas
dari tanggung jawab tersebut, yaitu keikut sertaannya dalam pengabdian kepada
masyarakat melalui penyuluhan-penyuluhan serta dengan kerja nyata. Selain itu,
untuk memenuhi kerjasama antara masyarakat umum dengan perguruan tinggi
terdapat aspek-aspek yang bernilai fundamental dan berwawasan filosofis yang
tidak dapat di pisahkan antara satu dengan yang lainnya.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan mata kuliah intra kurikuler yang
diselenggarakan oleh akademik di seluruh perguruan tinggi yang wajib diikuti
oleh seluruh mahasiswa dengan tujuan meningkatan kemampuan dan wawasan
mahasiswa sebagai bekal hidup di masyarakat setelah lulus nanti. Pada dasarnya
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk pengabdian nyata kepada
masyarakat yang bersifat lintas disiplin (interdisipliner) dan merupakan
komponen keilmuan, teknologi dan seni secara aplikatif guna membantu
kehidupan masyarakat. Dalam rangka kegiatan pengabdiannya pada masyarakat
ini, diharapkan para mahasiswa dapat membantu masyarakat dalam menghadapi
kesulitan-kesulitan yang dihadapi sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing.
Melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini mahasiswa diharapkan dapat membantu
merealisasikan program–program pemerintah dalam rangka melaksanakan
pemerataan pembangunan di pedesaan.

Universitas Wahid Hasyim Semarang selaku lembaga pendidikan yang


mempunyai kewajiban melaksanakan Tri Dharma perguruan tinggi, yaitu salah
satunya dengan mengadakan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Berdasarkan hasil
survey yang dilakukan oleh LPPM dan juga hasil koordinasi dengan pihak
pemerintah setempat maka Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tahun 2019 ini
diselenggarakan didaerah-daerah lingkup Semarang yang memang sangat
berpotensi untuk di jadikan desa binaan.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) XXII tahun 2019 ini merupakan substitusi dengan
dua program kerja yaitu, Program Umum dan Program Khusus. Program Umum
adalah suatu program yang telah di siapkan oleh panitia Kuliah Kerja Nyata
(KKN) dimana program tersebut akan di selenggarakan di Universitas Wahid
Hasyim Semarang, sedangkan Program Khusus adalah suatu program
pemberdayaan masyarakat di lokasi yang ditentukan oleh panitia Kuliah Kerja
Nyata (KKN).

Atas dasar itulah, maka kami kelompok mahasiswa yang ditempatkan di


Kelurahan Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, yang
berkewajiban bersama-sama dengan warga desa merealisaikan substansi dari
Kuliah Kerja Nyata (KKN) tersebut sesuai dengan tema yaitu Peran Mahasiswa
dalam Pemerdayaan Masyarakat Menuju Hidup Sehat dan Ekonomi Kreatif
yang Berkarakter Aswaja. Dari hasil survey serta koordinasi dengan perangkat
Kelurahan Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur, Semarang. maka ada beberapa
program atau kegiatan yang perlu dilakukan yang dirasa rasional untuk kami
jalankan sesuai dengan kemampuan yang tersusun dalam beberapa item program
kerja.

Namun yang perlu disadari bersama bahwa pendanaan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) disesuaikan dengan kemampuan lembaga. Maka dari itu, pihak
Universitas serta kelompok kami sangat mengharapkan partisipasi dari semua
pihak pemerintah maupun masyarakat dalam rangka mendukung kegiatan ini dan
demi terlaksananya pembangunan di pedesaan.

B. LANDASAN PEMIKIRAN
Landasan pelaksanan Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah sebagai berikut :

1. Undang-undang Dasar 1945


2. Undang-undang Nomor 2 Tahun 1989
3. Tap MPR No. IV/MPR/1078, tanggal 22 Maret 1978
4. Ketetapan MPR No. IV/MPR/1999 tentang GBHN tahun 1999-2004
5. UU RI No. 20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional
6. Kepres No. 60 tahun 2004, tentang Perguruan Tinggi
7. Amanat Presiden Republik Indonesia pada bulan Februari 1972
8. Tri Dharma Perguruan Tinggi
9. Program Kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Wahid Hasyim
Semarang tahun 2019
C. TUJUAN KULIAH KERJA NYATA (KKN)
Adapun tujuan dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke 22 Universitas Wahid
Hasyim tahun 2019 adalah sebagai berikut :

1. Perguruan tinggi dapat menghasilkan sarjana penerus pembangunan yang


mampu mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan riil pembangunan
dan kemasyarakatan. Hal ini dapat dicapai melalui KKN sebagai pembelajaran
untuk memecahkan permasalahan pembangunan secara praktis, interdisipliner
dan lintas sektoral.
2. Guna lebih mendekatkan perguruan tinggi kepada masyarakat melalui
program-program riil yang sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat,
terutama dalam penggalian dan pengembangan potensi wilayah di lingkungan
sekitarnya.
3. Membantu program pemerintah dalam mencapai tujuan pembangunan dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
D. SASARAN DAN MANFAAT
Program KKN memiliki tiga kelompok sasaran yang saling terkait dalam
menciptakan simbiosis-mutualistis antar instansi dan masyarakatnya. Kelompok
sasaran dalam KKN ialah mahasiswa, masyarakat, pemerintah, dan instansi itu
sendiri.

Mahasiswa

1. Memperdalam pengertian terhadap cara berfikir dan bekerja secara


interdisipliner.
2. Memperdalam pengertian dan penghayatan terhadap manfaat ilmu
pengetahuan dan teknologi bagi pelaksanaan pembangunan
3. Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa terhadap seluk beluk,
problem pembangunan dan perkembangan masyarakat, serta upaya
pemecahannya.
4. Mendewasakan cara berfikir dan meningkatkan penalaran mahasiswa dalam
menelaah masalah dan pemecahannya secara pragmatis ilmiah.
5. Melatih mahasiswa sebagai motivator, dinamisator, inovator dan problem
solver.
Masyarakat dan Pemerintah Daerah

1. Memperoleh bantuan pemikiran, tenaga, ilmu pengetahuan dan teknologi, seni


dan agama, serta cara-cara baru yang dibutuhkan dalam merencanakan dan
melaksanakan pemberdayaan masyarakat.
2. Memperoleh pengalaman dalam mengggali dan menumbuhkan potensi
swadaya masyarakat sehingga mampu berpartisipasi aktif dalam pembangunan
3. Terbentuknya kader-kader penerus di masyarakat dalam upaya
memberdayakan masyarakat.
4. Mendapatkan bantuan tenaga mahasiswa untuk melaksanakan program
pembangunan yang berada di bawah tanggungjawab masyarakat dan
pemerintah.
Universitas Wahid Hasyim Semarang

1. Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswa dengan


pembangunan di tengah-tengah masyarakat, sehingga kurikulum, materi
perkuliahan, dan pengembangan ilmu yang dilakukan di perguruan tinggi
dapat lebih relevan.
2. Memperoleh berbagai pengalaman yang dapat digunakan sebagai muatan
dalam memberikan materi perkuliahan dan menemukan berbagai masalah
untuk pengembangan penelitian
3. Meningkatkan dan memperluas kerjasama dengan instansi dan atau
departemen lain dalam melaksanakan tri darma perguruan tinggi.
E. NAMA KEGIATAN
Kegiatan ini bernama “Kuliah Kerja Nyata (KKN) XXII Universitas Wahid
Hasyim Semarang Tahun 2019”

F. TEMA KEGIATAN
“Peran Mahasiswa dalam Pemberdayaan Masyarakat Menuju Hidup Sehat dan
Ekonomi Kreatif yang Berkarakter Aswaja”

G. PELAKSANAAN DAN TEMPAT KEGIATAN


Hari, Tanggal : 1 Agustus – 31 Agustus 2019

Tempat : Kelurahan Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur, Semarang.

H. PENYELENGGARA KEGIATAN
Penyelenggara dari kegiatan ini adalah Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata)
Universitas Wahid Hasyim Semarang.

I. PESERTA KEGIATAN ( Terlampir )


Peserta dari kegiatan ini adalah mahasiswa Universitas Wahid Hasyim Semarang
dengan susunan struktural dan bersama – sama dengan warga setempat.

J. DESKRIPSI KEGIATAN ( Terlampir )


Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilaksanakan selama 1 (satu) bulan dan
peserta berada di lokasi dalam kurun waktu satu bulan. Pelaksanaan kegiatan ini pada
dasarnya bersifat fisik non fisik. Selain itu juga terdiri dari Program Umum dan
Program Kelompok.

K. ESTIMASI DANA ( Terlampir )


Perkiraan dana yang dibutuhkan dari kegiatan ini sebesar . Dengan rincian
sebagaimana terlampir.
L. PENUTUP
Demikian proposal ini dibuat sebagai acuan dan bahan pertimbangan berbagai
pihak dalam melaksanakan kegiatan–kegiatan yang telah kami programkan. Besar
harapan kami agar Bapak/Ibu/Saudara untuk berkenaan memberikan bantuan moril
maupun materil demi terlaksananya kegiatan – kegiatan yang telah kami programkan.
Atas perhatiannya kami haturkan terimakasih dan semoga Tuhan membalas kebaikan
dan amal yang telah Bapak/Ibu/Saudara lakukan. Amin.

Semarang, 2 Juli 2019

Koordinator Kelompok

Muhammad Nur Rohman


NIM.153040006
Lampiran 1

SUSUNAN PANITIA

KULIAH KERJA NYATA (KKN) XXII

UNIVERSITAS WAHID HASYIM

TAHUN 2019

LOKASI KEL.SAMPANGAN, KEC.GAJAHMUNGKUR, SEMARANG

KELOMPOK I

Ketua : Muhamad Nur Rohman


Wakil Ketua : Novia Laily Isro’iah
Sekretaris : Mison Wenda
: Windarti Nor Khofifah Indri
Bendahara : Abdul Aziz
: Luristiya Meiliyanti
Sie Acara : Syaifulloh (koordinator)
: Sania Septiani
: Amiratus Shalehah
: Rahmatun Syariah
Sie Dokumentasi : Nurul Ainul Yaqien (Koordinator)
: Rizki Aprilia Nadila
: Noor Dwi Cahyo
Sei Humas : Ahnas Syifa’uddin (Koordinator)
: Ulin Ni’matir Roudloh
: Dwi Herniyati
Sie Konsumsi : Anita Dea Deswara (Koordinator)
: Jeni Anggraini
: Dyah Ayu Setyowati
: Mince Kogoya
: Umi Dwi Rahayu
Sie Perlengkapan : Ridwan Suwandi (Koordinator)
: Nor Ida Seviana
: Muhamad Danang
Lampiran 2

RENCANA PROGRAM KERJA KELOMPOK

KULIAH KERJA NYATA (KKN) XXII

UNIVERSITAS WAHID HASYIM

TAHUN 2019

LOKASI KEL. SAMPANGAN, KEC. GAJAH MUNGKUR, SEMARANG

KELOMPOK I

No Proker Kegiatan Frek Manfaat Tempat Penanggun Tanggal


g Jawab Pelaksanaa
n

1 Kesehat Pengembang 3 Terciptanya RT 10 Syaifulloh 13-14


an an Taman lingkungan RW 1 Agustus
yang bersih dan 2019
Edukasi Kelurah
rapi
tentang cuci an
tangan dan Sampan
gosok gigi Terwujudnya gan
yang baik gaya hidup
dan benar sehat dengan
untuk anak menerapkan
anak SD gaya hidup
yang sehat
Membuat
plang kata
Menciptakan
kata motivasi
desa binaan
belajar anak
menjadi
dan
kampong
pembuatan
ramah anak
plang
kampung
ramah anak

2 Ekono Hidroponik 2 Menghasilkan RW.1 Ainul 25 Agustus


mi Mengajarkan kualitas RT 10 Yaqien 2019
Kreatif anak-anak tanaman yang RW 1
pentingnya lebih baik dan Kelurah
mengelola hemat tempat an
sampah karena tidak Sampan
menjadikan memerlukan gan
barang yang lahan tanah
bisa yang luas untuk
digunakan menanam
tanaman.

Terciptanya
lingkungan
bebas dari
sampah dan
menjadika anak
pelopor utama
dalam
kebersihan
lingkungan

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan, Koordinator Kelompok,

Farikha Maharani, ST., MT Muhammad Nur Rohman


NIDN. 0606078101 NIM.153040006
1. Daftar Pertanyaan Observasi

Objek :Kelurahan Bendungan, Kecamatan


Gajahmungkur, Semarang.

Masalah/kendala yang dihadapi : Rata – rata masyarakat bekerja sebagai


pegawai dan lebih sedikit dosen serta pejabat
universitas. Sebagian warga belum bisa untuk
memahami pengabdian masyarakat, mereka
masih menganggap bahwa pengabdian ini
sama dengan KKN yang universitas lain
laksanakan sehingga aktivitas di lingkungan
sekitar lebih sedikit dan mempersulit untuk
program sosisalisai dan sebagainya.

Harapan/keinginan objek : Masyakat akan lebih peduli dengan tempat


tinggal baik dari segi kebersihan kesehatan,
ketertiban dan keamanan lingkungan yang
mereka tempati, selain mencari dan
melengkapi kebutuhan hajat hidup diri dan
keluarga juga peduli dengan alam lingkungan
sekitar. Masyarakat lebih memahami tentang
pengabdian masyarakat sesungguhnya.

Kemungkinan solusi terbaik menurut petugas : Dan pemerintah desa sering mengadakan
kegiatan yang sifatnya bersama sehingga
masyarakat yang berdiam di desa tersebut
merasa memiliki dan lebih peduli dengan
keadaan lingkungan mereka. Serta lebih
sering untuk menjadi lokasi untuk pengabdian
masyarakat lainnya.
2. Analisis SWOT

Objek: Kelurahan Sampangan, Kecamatan Gajahmungkur, Semarang.

No Kekuatan Kelemahan Peluang Ancaman Strategi

1 Potensi Kurang Dengan Kurangnya Dengan adanya


daerah sadarnya memanfaatkan dukungan antar kegiatan KKN di
tersebut masyarakat potensi yang warga akan kelurahan sampangan
menjadi setempat ada melalui mempengaruhi ini kami berinisiatif
Kampung mengenai Kampung keberlangsungan untuk mengajak
Ramah potensi Ramah Anak program stakeholder,orang tua
Anak daerah ini sangat mewujudkan dalam mewujudkan
tersebut. berpeluang Kampung Ramah proker ini dengan
bagi anak Anak. strategi pendekatan
mendapatkank kepada
an tempat stakeholderdan orang
yang aman tua dan memberikan
serta dapat edukasi serta
membantu pemahaman akan
wilayah pentingnya
tersebut dalam meberikan ruang
mewujudkan lingkup yang aman
program dan bebas
pemerintah berekspresi bagi
mengenai anak.
kampung
ramah anak.
Lampiran 3

RENCANA ANGGARAN BELANJA PROGRAM KELOMPOK

KULIAH KERJA NYATA XXII 2019 UNIVERSITAS WAHID HASYIM

LOKASI KEL. SAMPANGAN, KEC. GAJAH MUNGKUR, SEMARANG

KELOMPOK I

N Jenis Uraian Volume/ Biaya Jumlah Total


o Kegian
Kegiatan Frek Satuan Biaya

1 Kesehatan 1)Pengem 1)tanaman 10 pohon 1)@10.000 x10 1)200.000 Rp.1.680.000


bangan
2)Sapu lidi 5 buah 2)@10.000x5 2)50.000
taman
kelurahan 3)Bunga mawar 10 3)@10.000x10 3)100.000
2)Edukasi 4)Cangkul 4)@100.000x2 4)200.000
tentang
5)Sabit 5)@50.000x2 5)100.000
cuci
tangan 6)Cikrak sampah 6)@10.000x5 6)50.000
dan gosok
7)Tempat sampah 7)@60.000x2 7)120.000
gigi yang
baik dan 8)Sapu Lantai 2 8)@20.000x2 8)40.000
benar
9)Pel Lantai 1 9)@30.000x1 9)30.000
untuk
anak anak 10)Selang 10m 10)@10.000x10 10)100.00
SD 0
11)Pucuk merah 20 11)@10.000x20
3)Membu 11)200.00
12)Bunga Kertas 10 12)@10.000x10
at plang 0
kata kata 13)Bunga Sabrina 10 13)@10.000x10
12)100.00
motivasi
14)Pupuk kompos 4 14)@10.000x4 0
belajar
anak dan 15)Bambu 10 batang 15@25.000x10 13)100.00
pembuata 0
n plang
14)40.000
kampung
ramah 15)250.00
anak 0
2 Ekonomi 1)Hidropo 1)Tanaman 1)@10.000x10 1)100.000 Rp.1.540.000
Kreatif nik penghijauan 10
2)@140.000x6 2)840.000
2)Mengaj 2)Pipa 5 in 6
3)@150.000x2 3)300.000
arkan
3)Pompa air 2
anak anak 4)@30.000x2 4)60.000
pentingny 4)Pita 2
5)@24.000x10 5)240.000
a
5)Manik manik bola
mengelola
10pcs
sampah
menjadi
barang
yang bisa
digunakan

Anggaran Total : Rp.3.220.000

Anggaran yang diajukan : Rp.3.500.000

Mengetahui,

Tim Program, Koordinator Kelompok,

Farikha Maharani, ST.,MT Muhamad Nur Rohman


NIDN 0606078101 NIM.153040006

Anda mungkin juga menyukai