Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang

KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

ANALISIS PERILAKU MASYARAKAT DESA SINDANG ASIH

TERHADAP PEREKONOMIAN DAN PENDIDIKAN FORMAL
Lulu Al Kaja1, Siti Inayatul Maula2, Siti Nurjanah3, Siti Tri Erlinawati4
,Rudal Muchlis Tauhidulloh5,Sinta Habibah Nur’aini6, Fufut Ajianti7, Siti Nurhamidah8, Dian
Pratiwi9, Asep Sihabudin10, Ahmad Fahrizal11, Azhar Maulana12, Ahmad Farid13, Agoes Maulana14,
Ilmiyah Hasanah15, Masnaini Putri Lose16, Husnul Khotimah17
1
STISNU Nusantara Tangerang
Jl. Perintis Kemerdekaan II, Cikokol, Tangerang-
Banten, Email:stisnu_nusantara@yahoo.co.id

Abstrak
STISNU Nusantara Tangerang melaksanakan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) dengan melaksanakan
program kerja “ Mengembangkan potensi yang ada didalam diri masyarakat untuk membantu
pertumbuhan perkekonomian dan menumbuh kembangkan kesadaran akan pentingnya pendidikan
Formal.” Program kerja ini dilaksanakan oleh KKM dengan dibagi menjadi beberapa sub program
kelompok kecil, dan di dalam laporan ini berfokus terhadap Analisis Perilaku Masyarakat Desa
Sindang Asih Terhadap Perekonomian Dan Pendidikan Formal.Penelitian Ini menggunakan Jenis
penelitian Field Reseach yaitu Para peneliti langsung terjun kelapangan mencari Informasi dan data
yang akurat untuk penelitian ini dengan cara wawancara, dan Dokumentasi.
Adapun Hasil yang dicapai diantaranya: pelaksanaan program kerja terlaksana 100%, kerjasama yang
cukup baik antara mahasiswa KKM dengan masyarakat pemuda karang taruna desa. Selain itu,
memberikan pembelajaran yang berharga bagi mahasiswa KKM dalam bersosialisasi dan berbaur
dengan masyarakat dan kemampuan memecahkan masalah yang terjadi di desa Sindang Asih.
Melakukan komunikasi dan koordinasi yang baik dan lancar, komunikasi serta ikatan emosional
dengan Masyarakat serta pendukung Fasilitas posko KKM selama kurang lebih 4 minggu di Desa
Sindang Asih sehingga dapat mendukung terlaksananya program kerja.
Kata kunci : Analisis,Perrilaku,Masyarakat,Perekonomian,Pendidikan Formal

Abstract
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

The STISNU Nusantara Tangerang Student Work Lecture Program (KKM) in Lebak Wangi village,
East Sepatan district, Tangerang district is one form of community service activity. The purpose of
implementing this program is that lecturers and students get a learning experience through
involvement in the community, directly studying, discovering, formulating, and recognizing the
potential of the community. In addition to solving and tackling problems in the field. The method of
implementing KKM activities is carried out in the form of data collection, socialization and
education that involves the government and the community directly. Various activities were carried
out, namely: improvement in the fields of education, infrastructure and the environment, as well as
in the health sector. The results achieved include: 100% implementation of the work program, quite
good cooperation between KKM students and the village youth community. In addition, it provides
valuable learning for KKM students in socializing and mingling with the community and the ability
to solve problems that occur in Lebak Wangi village. Carrying out good and smooth communication
and coordination, communication and emotional bonding with the host at the KKM post for
approximately 4 weeks established in Lebak Wangi Village can support the implementation of the
work program.

Keywords: Lecture; Society; Education; Service

Pendahuluan

Kuliah Kerja Mahasiswa ( KKM ) merupakan proses pembelajaran bagi

mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama Nusantara yang
dikembangkan melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam berbagai
segi kehidupan bermasyarakat. Pelaksanaan KKM ditujukan untuk menumbuh
kembangkan empati dan kepedulian civitas akademika terhadap berbagai
permasalahan yang riil dihadapi masyarakat dan pembangunan berkelanjutan yang
diperlukan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan
masyarakat yang sesuai dengan masyarakat islam yang sebenar-benarnya. Selain
itu, kegiatan KKM diharapkan melahirkan pribadi yang tangguh, unggul,
berkepribadian mulia, serta dapat menjadi pribadi yang luar biasa ketika sudah
terjun dimasyarakat, berjiwa kepemimpinan.
Untuk itu, Mahasiswa telah mengembangkan kegiatan KKM tidak hanya berisi
kegiatan kerja civitas akademika untuk masyarakat tetapi berisi rangkaian kegiatan
yang dikemas secara strategis untuk menyelesaikan permasalahan secara tuntas dan
dilaksanakan bersama masyarkat dengan memerankan masyarakat sebagai pelaku
penting dan utama serta melibatkan para pemangku kepentingan lain yang terkait.
Dalam hal ini, mahasiswa diperankan sebagai problem solver, motivator, fasilitator,
dan dinamisator dalam proses penyelesaian masalah dan
pembangunan/pengembangan masyarakat. Melalui pembaruan konsep tersebut,
kehadiran mahasiswa sebagai intelektual muda diharapkan mampu
mengembangkan diri sebagai agen atau pemimpin perubahan yang secara cerdas
dan tepat menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
KKM ini berlokasi di Kecamatan Sindang Jaya yang dimana merupakan sebuah
kecamatan pemekaran dari kecamatan Pasar Kemis dengan 3 buah desa, yaitu :
Desa Sindang Asih, Desa Sindang Sono, dan Desa Sindang Jaya.
Namun diikarenakan kecamatan ini merupakan kecamatan permekaran, maka
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

tingkat pendidikan formal masih sangatlah minim. Mayoritas masyarakat desa

Sindang Asih tidak begitu memperdulikan pendidikan formal seperti banyaknya
pemuda di desa ini yang tidak melanjutkan pendidikan sampai tingkat SMK
melainkan hanya sampai tingkat SD atau SMP. Padahal pendidikan adalah usaha
manusia untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi-potensi pembawaan
baik jasmani maupun rohani sesuai dengn nilai-nilai yang ada di dalam masyarakat
dan kebudayaan.(Faud Ihsan, 2010).
Dengan minimnya angka pendidikan formal di desa ini berpengaruh pula pada
pertumbuhan ekonomi di desa ini karena investasi pendidikan berpengaruh
langsung dan signifikan berdampak pada pertumbuhan ekonomi (Aboidin dan
Iyiola, 2011). Selain itu juga menjadikan pemuda di desa ini kesulitan untuk
mengembangkan potensi yang dimiliki karena kurangnya pengetahuan serta
semangat dalam mengembangkan diri.
Dengan demikian permasalahan-permasalahan yang ada dalam masyarakat
haruslah diatasi, maka dari itu diperlukan pengabdian kepada masyarakat yang
diwujudkan dalam bentuk Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM). Kuliah Kerja
Mahasiswa (KKM) merupakan salah satu cerminan pelaksanaan Tri Dharma
Perguruan Tinggi yang secara khusus melaksanakan salah satu poin yaitu
pengabdian kepada masyarakat. KKM bagi mahasiswa diharapkan dapat menjadi
suatu pembelajaran mahasiswa melalui berbagai kegiatan langsung di tengah-
tengah masyarakat dan menjadikan mahasiswa bagian dari dinamika masyarakat,
baik secara aktif dan kreatif. Bagi masyarakat kehadiran mahasiswa diharapkan
mampu memberikan motivasi dan inovasi dalam bidang ekonomi dan sosial.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 Tentang
Pendidikan Tinggi pada pasal 1 ayat 9 menyatakan bahwa Tridharma adalah
kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyelenggarakan Pendidikan, penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat, kemudian dijelaskan pula di ayat 11 bahwa
pengabdian kepada masyarakat adalah kegiatan sivitas akademika yang
memanfaatkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan kesejahteraan
masyarakat yang mencerdaskan kehidupan bangsa. Pada perguruan tinggi
pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat akan dilakukan oleh mahasiswa dalam
bentuk Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM).
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi pembangunan
manusia seutuhnya guna mencerdaskan dan meningkatkan kehidupan bangsa, (I
Wayan Cong Sujana, 2019). Pendidikan dimaksud sebagai wadah untuk membina,
mendidik, dan memajukan pola pikir bangsa Indonesia agar tumbuh dan
berkembang menjadi manusia yang berilmu, disiplin, bertaqwa kepada Tuhan YME
serta mempunyai dedikasi yang tinggi dalam melanjutkan cita-cita perjuangan
bangsa, (Lazwardi, 2017). Tingkat kemajuan suatu bangsa salah satunya ditentukan
oleh sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Hal ini sangat dipengaruhi
oleh tingkat partisipasi penduduk dalam hal pendidikan, penyedia sarana dan
prasarana yang memadai. Dinamika masyarakat Indonesia saat ini jika dilihat dari
perspektif pendidikan dalam masyarakat ada empat sumber masalah yaitu
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

rendahnya kesadaran multicultural, penafsiran otonomi daerah yang lemah,

kurangnya sifat kreatif dan produktif, rendahnya kesadaran moral dan hukum,
(Sodik, 2020).
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Kegiatan KKM pada dasarnya merupakan kegiatan interaksi sosial yang

melibatkan berbagai pihak. Dalam kegiatan KKM, kita akan menjumpai berbagai
bentuk interaksi sosial, yang secara garis besarnya dapat diklasifikasikan ke dalam
tiga pola atau bentuk interaksi sosial, yaitu : (1) interaksi antar orang perorangan;
(2) interaksi antara orang dan kelompoknya, dan sebaliknya; dan (3) Interaksi antar
kelompok (Gunawan, 2000:32). Penyelenggaraan Kuliah Kerja Mahasiswa
diharapkan dapat menjangkau tiga sasaran utama. Pertama, sebagai wahana
pembelajaran bagi para mahasiswa (peserta KKM) untuk mengaplikasikan berbagai
teori yang diperolehnya selama dalam perkuliahan, sesuai dengan disiplin ilmunya
masing-masing. Kedua, Kuliah Kerja Mahasiswa dapat memberikan nilai tambah
dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. Ketiga, Kuliah Kerja
Mahasiswa merupakan media untuk membangun kemitraan antara lembaga
perguruan tinggi yang bersangkutan dengan masyarakat, termasuk di dalamnya
sebagai upaya untuk membangun citra sekaligus dapat dijadikan sebagai ajang
promosi perguruan tinggi yang bersangkutan.

Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) merupakan sebuah bentuk intrakurikuler

yang merupakan implementasi dari Tridharma Perguruan Tinggi memberikan
pengalaman bekerja dan belajar mahasiswa dalam pemberdayaan masyarakat
(Syardiansah, 2017). Selain itu KKM sejatinya salah satu bentuk implementasi Tri
Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian. Namun KKM juga menjadi peluang
implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi bentuk lainnya yakni pengajaran dan
penelitian. Mahasiswa dituntut memiliki kreativitas dan perilaku inovatif guna
memenuhi ketiga hal tersebut, (Umar, 2021). Kegiatan kuliah kerja nyata menjadi
peluang emas bagi mahasiswa yang cerdas, kritis, inovatif dan kreatif dalam
mencarikan solusi, formula dan strategi yang tepat untuk berbagai permasalahan
unit- unit usaha/UMKM yang tidak produktif, permasalahan hukum yang ada di
desa dan pengembangan yang ada di desa. Desa dapat dikatakan sebagai
pemukiman manusia yang letaknya di luar kota dan penduduknya bermata
pencaharian dengan bertani atau bercocok tanam. Dengan demikian, tidak heran
beberapa penempatan lokasi kuliah kerja nyata banyak diarahkan pada desa yang
memiliki potensi yang unggul namun masih minim skill masyarakat dalam
pengelolaan hasil alamnya. Ini menjadi tantangan tersendiri untuk kelompok
peserta kuliah nyata untuk mengubah potensi unggul desa yang ada bernilai
ekonomis melalui program kerja pemberdayaan masyarakat yang akan didampingi
langsung oleh praktisi dan civitas academica.
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Pelaksanaan KKM STISNU Nusantara Tangerang pada tahun ini terbagi 3

(tiga) kelompok : Kelompok KKM 1 berada di Desa Sindang Asih Kecamatan
Sindang
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Jaya, Kelompok KKM 2 berada di Desa Lebak Wangi Kecamatan Sepatan Timur,
dan Kelompok ketiga berada di Desa Cirumpak Kecamatan Kronjo Kabupaten
Tangerang.

Sebelum mahasiswa dilepas ke lokasi maka dibekali dengan pembekalan

Kuliah Kerja Mahasiswa yang dipandu langsung oleh pemateri-pemateri yang
handal salah satunya yaitu materi KKM diera sekarang dan bagaimana bentuk-
bentuk pemberdayaan masyarakat sehingga dapat mengubah mindset masyarakat
yang lebih modern lagi dalam menghadapi persoalan-persoalan di zaman now
dengan begitu diharapkan masyarakat peningkatan keterampilan masyarakat dan
menumbuhkan jiwa wirausaha masyarakat. Menurut (Pardjono, 2005)
pemberdayaan masyarakat melalui KKM meliputi: (1) Penyadaran yaitu KKM
mampu mendorong dan menumbuhkan kesadaran akan potensi dan kemampuan
yang dimiliki oleh masyarakat agar mampu meningkatkan kualitas kehidupan
menuju kesejahteraan, menumbuhkan semangat untuk terus bekerja keras, dan
memotivasi masyarakat agar mampu menumbuhkan keuanggulan, memiliki
kemampuan untuk keluar dari tekanan hidup yang semakin berat. (2) Pembelajaran
yaitu melalui proses pembelajaran yang berkesinambungan, mahasiswa bersama-
sama masyarakat berupaya membentuk learning society (masyarakat pembelajar).
Suatu masyarakat yang memiliki kesadaran untuk terus belajar membagi tugas dan
tanggung jawab untuk menghantarkan generasi penerusnya mencapai kedewasaan
dan memiliki jati diri yang mantap. Dengan demikian, generasi tersebut akan
mampu mewujudkan masyarakat yang sejahtera. (3) pendampingan yaitu upaya ini
dikerjakan agar masyarakat memiliki pasangan yang memiliki fungsi untuk
mendampingi mereka dalam melaksanakan berbagai kegiatan dan berbagai upaya
untuk meningkatkan keadilan dan kesejahteraan mitra dan atau masayarakat.
Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk mendampingi masyarakat
sehingga mitra memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi kepada mahasiswa. Jika
kepercayaan telah diraih maka mahasiswa akan mampu melaksanakan program
KKM sesuai dengan rancangan yang telah ditetapkan yang disesuaikan dengan
masalah masyarakat.

Pengabdian yang dilakukan oleh (Gustina el.at., 2020) yang berjudul

“Pemberdayaan Masyarakat Melalui Kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM)
STISNU Nusantara Tangerang ” diperoleh hasil (1) Bentuk dalam proses
perumusan isi program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) STISNU Nusantara
Tangerang dilakukan dengan cara menyusun draft program kerja mahasiswa KKM
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

melalui pertemuan Perangkat Aparatur Desa Lebak Wangi, PKK Desa Lebak
Wangi, PAUD, TPA, Karang Taruna Kepala Sekolah MI/MTS/MA/SMK Global
dan Pengurus RT/RW Dusun 1; (2) Bentuk pelaksanaan pemberdayaan masyarakat
yang dilakukan sebagai
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

realisasi program kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) STISNU Nusantara

Tangerang yaitu pendidikan, kesehatan, gotong royong dan sosialisasi penyuluhan
bebas Narkoba; (3) Hasil dari pemberdayaan masyarakat yang dilakukan melalui
kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) STISNU Nusantara Tangerang yaitu
memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga merencankan dan dilaksanakan,
memperoleh pembaharuan-pembaharuan yang diperlukan dalam pemberdayaan
daerah.

Tujuan pelaksanaan program kerja Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) yang

dilakukan oleh Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STISNU) Nusantara
Tangerang lebih diarahkan pada pemberdayaan masyarakat dengan pola edukasi
dalam pendidikan, gotong royong, workshop, penyuluhan, dan pendampingan
dalam kesehatan.

Pembahasan

a. Analisis Situasi

Desa Sindang Asih merupakan salah satu wilayah dari Kecamatan Sindang Jaya
dengan luas wilayah mencapai 50.000 Ha. Jumlah pendudukan di desa Sindang Asih
pada akhir tahun 2021 sebanyak 9.950 jiwa yang terdiri dari 5.170 jiwa laki-laki dan
4.700 jiwa perempuan. Secara administrasi, desa Sindang Asih terdiri dari 3
dusun/kejaroan, 10 RW, dan 34 RT.Namun masyarakat yang ekonominya relatif
rendah tinggal di perkampungan dengan sebagian besar mata pencahariannya adalah
Pedagang Limbah, Guru ngaji Pesantren dan petani.

Gambar 1. Balai Desa Lebak Wangi

 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Secara geografis desa Sindang Asih terletak di sepanjang jalan raya Mauk dan
berbatasan dengan:

Tabel 1. Perbatasan Desa Sindang Asih

No Letak Kecamatan
1 Utara Desa Daon dan Sindang Jaya
2 Timur Desa Sindang Jaya
3 Selatan Desa Wanakerta
4 Barat Desa Sindang Sono

Potensi yang dimiliki oleh Desa Sindang Asih ditinjau dari bidang
pendidikan yaitu sudah terdapat sekolah formal pendidikan dasar dan menengah
pertama antara lain : SMK AVICENA. Madrasah Aliyah (MA), Madrasah
Tsanawiyah (MTS) swasta, Sekolah Dasar Negri (SDN), Madrasah Ibtidaiyah,
TPA, PAUD

Gambar 2. SDN/SMP/SMK SDN Sindang Asih I dan SMK Avicena

Kendati pun sudah disediakan sekolah-sekolah tersebut oleh Pemerintah

dan swasta, pengembangan kemampuan kognitif dan khususnya pengembangan
karakter, seni dan budaya sudah mulai menurun, karena kegiatan pengembangan
tersebut tidak sepenuhnya bisa dilakukan hanya melalui sekolah. Oleh karena itu,
maka perlu dikembangkan kelompok belajar, pembudayaan pendidikan karakter
dan seni di luar jam sekolah oleh orang tua ataupun dari lingkungan masyarakat di
Desa Sindang Asih.
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Potensi dalam segi ekonomi yaitu UMKM Janur dan kerajinan Tikar daun
Pandan. Yang mana produk tersebut dibuat hanya untuk kepentingan desa itu saja.
Dalam pemasaran masih banyak kekurangannya karena pemasarannya melalui
mulut ke mulut saja.
Gambar 3. Produk UMKM Janur dan Tikar Daun Pandan

Potensi yang dimiliki Desa Sindang Asih ditinjau dari segi fasilitas dan
layanan kesehatan yaitu terdapat puskesmas dan posyandu yang memberikan
pelayanan kesehatan pada masyarakat desa. Adapun demikian sudah ada pelayanan
kesehatan tapi tetap masih ada yang melakukan pola hidup kurang sehat seperti
masih ada yang membuang hajat ke saluran irigasi, membuang Sampah
sembarangan, serta pembakaran limbah yang menyebabkan polusi udara di Desa
terserbut.

b. Metode Pengabdian

Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian kepada

masyarakat melalui kuliah kerja nyata yang digunakan yaitu :

1. Observasi

Observasi merupakan metode yang digunakan oleh mahasiswa kuliah

kerja mahasiswa dengan datang ketempat lokasi pengabdian secara langsung,
mahasiswa melakukan pendataan potensi desa dimasing-masing lokasi KKM.

2. Wawancara

Tahapan wawancara dilakukan dengan perangkat desa dan pihak terkait

dengan masalah dan kendala yang ada di lokasi pengabdian kepada masyarakat
yang dilakukan oleh masing-masing mahasiswa KKM. Pihak dari kegiatan ini
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

adalah masyarakat yang ada dimasing-masing lokasi Kuliah Kerja Mahasiswa

STISNU Nusantara Tangerang dan kelompok usaha perorangan yang terdiri atas
kelompok Pedagang Limbah, kelompok Janur dan Tikar Daun Pandan.

3. Pemanfaatan Teknologi

Pemanfaatan teknologi maksudnya disini adalah dari berbagai kegiatan

yang dilaksanakan oleh mahasiswa kuliah kerja mahasiswa dengan menggunakan
berbagai media seperti media cetak online, tiktok, instagram dan sebagainya.
c. Pelaksanaan Pengabdian
Adapun beberapa metode pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk
pengabdian masyarakat yang diakukan oleh peserta KKM:
a. Sosialisasi program kerja Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM). Sosialisasi
ini bertujuan untuk menginformasikan program kerja KKM kepada masyarakat
baik berupa program kerja utama dan program kerja penunjang.
b. Salah satu proker yang telah disusun oleh KKM STISNU Nusantara
Tangerang yaitu mengajar di PAUD, TPA, SD, dan SMK. Penyusunan proker ini
dilatar belakangi oleh kepedulian para mahasiswa terhadap anak-anak yang masih
duduk di bangku PAUD-SMK. Seperti yang diketahui, sekolah dengan sistem
daring atau online cukup membuat siswa jenuh karena tidak bisa berinteraksi
langsung dengan teman sejawat. Oleh karena itu, di masa pasca pademi seperti
sekarang Desa Sindang Asih telah melakukan belajar mengajar offline. Kegiatan ini
dilaksanakan di PAUD/RA Darul Husna, TPA …. yang berada di Kp. Etek, Desa
Sindang Asih, SDN 1 Sindang Asih, dan SMK Avicena. Dengan demikian, tim
KKM STISNU Nusantara Tangerang membagi kelompok menjadi tiga kelompok
mengajar. Mengajar di PAUD/RA dan SD dimulai pukul 07.00-14.00 dan pukul
14.00-15.30 mengajar di TPA rutin dilakukan setiap hari. Sebelum mengajar, tim KKM
menyusun rancangan pembelajaran yang akan diterapkan. Semua sepakat kegiatan
mengajar di PAUD dan SMK ini akan dibuat menjadi pembelajaran yang menyenangkan.
Sehingga kami memasukan games edukasi kedalam pelajaran PJOK yang dimana
bertujuan agar siswa/i dapat menikmati dan tidak jenuh selama pelajaran berlangsung.
Selain itu kami juga membuat program unggulan yaitu mengadakan posko Tenda Baca dan
game edukasi di dalamnya. Tujuannya agar siswa dapat menyelesaikan tugas dari sekolah
dan juga mengulas kembali materi yang telah disampaikan di sekolah. Pada hari pertama
melaksanakan proker, tepatnya Hari Senin tanggal 08 Agustus pukul 07.00 pagi, tiga tim
kelompok KKM STISNU Nusantara Tangerang sudah berada di PAUD,SD dan SMK. Hari
pertama dimulai dengan perkenalan diri dan membantu para guru.
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Gambar 4. Kegiatan KBM di TPA/MA

c. Edukasi Pendidikan. Kegiatan ini berupa pengabdian kepada PAUD,

TPA, SD dan SMK (Sekolah Menengah Kejuruan). Dengan melaksanakan salah
satu program monodisplin terkait dengan Edukasi dan Pengenalan tidak membuang
samapah semabarangan. Adapun tujuan dari program tersebut adalah untuk
memberikan edukasi tentang pentingnya disiplin dan rasa bertanggung jawab
terhadap lingkungan. Yang mana tujuan program ini ialah untuk mengurangi
presentase sampah di Indonesia.
Pelaksanaan program dimulai dengan memberikan pendahuluan terkait
akibat dari membuang sampah sembarangan. Program ini berlangsung dengan baik
dan lancar. Antusias dari siswa/i sangatlah baik. Dalam program ini kami bersama
siswa/i membuat beberapa tempat sampah sebagai pengingat untuk membuang
sampah pada tempatnya..
d. Salah satu kebudayaan yang menjadi identitas masyarakat desa adalah
kerja bakti. Kegiatan ini biasanya dilakukan masyarakat sekitar secara bersama-
sama, dengan tujuan melakukan kegiatan tertentu salah satunya adalah kerja bakti
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

bertujuan untuk membangun infrastruktur atau membersihkan lingkungan sekitar

yang dilaksanakan secara gotong royong. Di Desa Sindang Asih khususnya kerja
bakti masih sering dilaksanakan meskipun dalam pelaksanaanya belum rutin tiap
minggu atau tiap bulan , seperti membersihkan saluran air limbah rumah tangga,
membersihkan jalan ataupun lingkungan sekitar, membersihkan saluran irigasi dan
kegiatan kegiatan lainnya.
Bertepatan hari Minggu kemarin tanggal 14 Agustus 2022 perangkat desa
Lebak wangi, bersama dengan ketua RT/RW dan juga warga lingkungan sekitar
melakukan kegiatan kerja bakti membersihkan saluran irigasi dan saluran air
limbah rumah tangga.
Kerja bakti membersihkan lingkungan dilakukan untuk menciptakan
lingkungan yang sehat, bebas dari kotoran, sampah dan rumput, pohon yang sudah
rimbun. Dengan lingkungan yang sehat, kita tidak akan mudah terserang berbagai
penyakit. Kebersihan lingkungan juga sangat berpengaruh terhadap kenyamanan,
keindahan dan keasrian lingkungan.
Gambar 5. Kerja Bakti bersama masyarakat RW 02

c. Tim mahasiswa KKM berpartisipasi memperingati hari kemerdekaan

RI yang ke-77 dengan mengikuti kegiatan Upacara bendera di Lapangan
Kecamatan Sindang Jaya, membuat acara perlombaan di Kp.Etek Rt 04,di SDN 1
SINDANG ASIH dan di RA Darul Husna, mahasiswa berperan menjadi panitia
dan membantu warga dalam melaksnaakan perlombaan.
Kegiatan ini diadakan dengan maksud sebagai bentuk rasa syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa dan kegembiraan dalam menyambut Hari Ulang Tahun
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77 yang dilaksanakan dari tanggal 17

sampai 21 Agustus 2022.
Melalui kegiatan ini, menurut tim KKM STISNU Nusantara Tangerang
dapat mempererat tali silaturahmi antar sesama warga di Desa Sindang Asih
khususnya RT 04, meningkatkan semangat juang dalam meraih prestasi diantara
anak-anak, memupuk jiwa sportifitas dalam berlomba bagi anak – anak, dan
memupuk semangat kebangsaan antar generasi untuk memperkuat ketahanan
nasional menghadapi tantangan global.
Terdapat beberapa jenis perlombaan yang diadakan oleh tim KKM
STISNU Nusantara dan pemuda setempat di antaranya lomba Menari, paku di
dalam botol secara cepat dan tepat waktu, Balap Karung,Estafet Air,menghias
sepeda,Panjat Pinang. Kegiatan ini diikuti oleh masyarakat kalangan remaja hingga
dewasa, ibu-ibu .
Masyarakat sangat menyenangi acara perlombaan tersebut karena di
samping untuk merayakan HUT RI ke 77, tetapi juga meramaikan desa dan
membangun tali silaturahmi antar tetangga agar semakin terjaga. Bapak-bapak juga
sangat mendukung terselenggaranya acara yang ikut menyaksikan dan
menyediakan tempat, keperluan serta kebutuhan demi terselenggaranya lomba
tersebut. Anak – anak yang mengikuti lomba dan para pemenang setiap perlombaan
juga cukup terhibur dengan hadiah yang sudah disediakan.
Gambar 6. Kegiatan perlombaan memperingati HUT RI ke 77
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

d. Penyuluhan dan pendampingan tentang kewirausahaan. Penyuluhan

ini dilakukan di majelis ta’lim Darul Husna yang dihadiri oleh ibu-ibu setempat
serta para ibu PKK. Dalam hal ini, kami memberikan teori dan bentuk-bentuk
edukasi pengelolaan potensi lokal desa yang ada dan materi ekonomi konvensional
dan modern sehingga para pihak dapat berkolaborasi secara internal maupun
eksternal terkait bisnis atau usaha. Tujuan penyuluhan dan pendampingan ini
adalah untuk mendampingi masyarakat dalam pengolahan potensi desa, manajemen
usaha dan media promosi produk yang dihasilkan melalui berbagai platform digital
marketing. Selain itu, program ini juga memberikan ilmu dan wawasan baru kepada
masyarakat tentang wirausaha dan peluang usaha berbasis rumahan sehingga
terbuka pikiran serta tumbuh minat dan motivasi dalam diri. mereka untuk
berwirausaha. Disamping itu, juga diberikan materi tentang prinsip dasar
pembuatan, pengemasan dan pemasaran produk, bertujuan agar masyarakat
mengetahui cara pembuatan, pengemasan yang baik dan strategi pemasaran produk.
Penyuluhan ini disampaikan dalam bentuk wawancara, tanya jawab dan diskusi.
Gambar 7. Kegiatan pendampingan UMKM dalam digital marketing

e. Sosialisasi Isbat nikah dan Dispensasi nikah mandiri. Kegiatan ini

dilakukan oleh Mahasiswa KKM STISNU Nusantara Tangerang kepada
Masyarakat Desa Lebak Wangi. Isbat nikah adalah permohonan pengajuan
pengesahan nikah yang diajukan ke pengadilan untuk dinyatakan sah-nya
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

pernikahan dan memiliki kekuatan hukum tetap. Kegiatan ini bertujuan agar
masyarakat lebih memahami pentingnya
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

kepemilikan dokumen kependudukan, antara lain buku kutipan akta nikah dan akta
kelahiran anak.
Dispensasi nikah merupakan upaya bagi mereka yang ingin menikah
namun belum mencukupi batas usia untuk menikah yang telah ditetapkan oleh
pemerintah, sehingga orang tua bagi anak yang belum cukup umurnya tersebut bisa
mengajukan dispensasi nikah ke Pengadilan Agama melalui proses persidangan
terlebih dahulu agar mendapatkan izin dispensasi perkawinan. Singkatnya
dispensasi nikah ini merupakan kelonggaran hukum bagi mereka yang tidak
memenuhi syarat sah perkawinan secara hukum positif, oleh karena itu undang-
undang memberikan kewenangan kepada pengadilan untuk memberikan dispensasi
nikah.
Seperti yang kita ketahui bahwa baru-baru ini adanya perubahan mengenai
Undang-undang perkawinan yang mana Undang-undang No.1 Tahun 1974 telah
diperbaharui dengan Undang-undang No.16 tahun 2019 yang mengatur mengeani
batas usia perkawinan yang mana sebelumnya batas minimal nikah bagi laki-laki
19 tahun dan perempuan 16 tahun, telah diubah menjadi 19 tahun bagi laki-laki
maupun perempuan.
Mengenai dispensasi nikah ini tentu ada perbedaan pendapat dalam
memahaminya karena antara hukum islam dan hukum positif yang telah ditetapkan
oleh pemerintah tentu berbeda. Hal ini tentu membingungkan bagi kita yang awam
ini, apakah antara hukum islam dan hukum positif mengenai dispensasi ini selaras
atau betolak belakang atau saling melengkapi satu sama lain? Oleh karena itu
dalam kesempatan kali ini saya akan memaparkan pemahaman saya mengenai titik
singgung dispensasi nikah dalam perspektif hukum islam dan perspektif hukum
positif.
Dalam hukum islam tidak ada yang menjelaskan secara spesifik mengenai
dispensasi nikah dalam fikih pun tidak ada batasan minimal dan maksimal bagi
laki- laki maupun perempuan yang ingin menikah. Tidak adanya batasan usia nikah
ini bukan berarti islam memperbolehkan untuk menikah dibawah umur, karena
syarat dalam hukum islam bagi laki-laki maupun perempuan yang ingin menikah
yaitu harus sudah baligh yang mana aturan baligh bagi perempuan dan laki-laki
tentu berbeda dan umur dari setiap orang yang baligh juga berbeda hal inilah yang
menjadikan banyaknya ulama fiqih yang berbeda pendapat mengenai usia baligh
bagi laki-laki atau perempuan.
Dalam Al-Qur’an juga tidak menjelaskan secara rinci mengenai batas
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

usisa pernikahan, namun dalam Al-Qur’an menjelaskan secara umum mengenai

kapan seseorang bisa dinikahkan, seperti dalam Surah An-Nisa yang artinya
berbunyi : ”Dan ujilah anak yatimmu itu sampai mereka cukup umur untuk
kawin, kemudian jika
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

menurut pendapatmu mereka telah cerdas (pandai memelihara harta), maka

serahkanlah kepada mereka harta-hartanya.” (QS. Al-Nisâ [4]: 6)
Ayat diatas menjelaskan mengenai anak-anak yang masih muda tidak
dapat dinikahkan setelah mereka baligh. Dijelaskan juga mengenai konsep dasar
perkawinan dalam surah An-Nur yang artinya berbunyi : “Dan kawinkanlah orang-
orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari
hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan.
Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan
Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. An-Nûr [24]: 32).
Ayat diatas juga sama sekali tidak menjelaskan mengenai batas usia
perkawinan namun dalam ayat tersebut menjelaskan serta mensyaratkan adanya
kemampuan untuk membina rumah tangga serta memikul tanggung jawab
perkawinan. Yang mana kemampuan disini dapat berarti mengenai materi dan
biologi, namun tidak hanya itu mengenai kemampuan untuk mendidik pasangan
serta anak- anak kelak, kemampuan agama, sosial dan budaya yang positif juga
yang nantinya akan berpengaruh ke anak dan cucu. Serta mampu menerima
pasangan tidak hanya dari kelebihannya namun juga kekurangannya dan saling
melengkapi.
Dari penjelasan diatas dapat kita pahami bahwa dalam Islam tidak
mengatur mengenai dispensasi nikah karena mayoritas ulama hanya menyubutkan
baligh, tidak menentukan batas usia perkawinan, dengan ini dapat kita ketahui
bahwa tidak ada dispensasi nikah dalam Islam karena dalam Islam tidak ada
menjelaskan mengenai batasan usia nikah secara khusus.
Gambar 8. Kegiatan Sosialisasi Isbat Nikah dan Dispensasi Nikah

f. Sosialisasi Penyuluhan dan Pencegahan Bahaya Narkoba. Kegiatan ini

Mahasiswa KKM STISNU Nusantara Tangerang mempolopori dan bersinergi
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

dengan Karang Taruna Desa Lebak Wangi, Polsek Sepatan Timur dan LBH
STISNU Tangerang. Pada hari sabtu tanggal 27 Agustus 2022 di Halaman Sekolah
MTS/MA Wuhujul Khair dilaksanakan Sosialisasi Bahaya Narkoba dan
Penyebarluasan
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Informasi Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba.

Sosialisasi ini dibuka oleh Bpk. Dul Jalil, S.Hi., M.Ag (Dosen Pembimbing KKM).
didampingi oleh narasumber dari Polesek Sepatan Bapak IPTU Sriyana (Kanit
Binmas Polsek Sepatan) dan Ibu Mila Azizah, S.H, M.H (Dosen STISNU/Advokat)
pada pukul
08.0 WIB. Sosialisasi ini diikuti oleh seluruh Siswa-siswi MTS/MA Wuhujul
Khair dan SMK Global. Adapun pembahasan dalam sosialisasi ini sebagai berikut:
Berbicara tentang narkoba tidak akan ada habisnya dan Presiden RI
mengatakan bahwa negara Indonesia darurat narkoba. Jumlah pecandu kian hari
makin meningkat, berdasarkan hasil penelitian Badan Nakotika Nasional (BNN)
sekitar ± 5 juta yang menggunakan narkoba. Jenis narkoba yang dikonsumsi
pecandu di negara kita adalah shabu, ekstasi, ganja, kokain, dan lain-lain.
Permasalahan-permasalahan yang timbul dalam penyalahgunaan narkoba
yaitu daya rusak (merusak otak yang tidak ada jaminan sembuh), potensi pasar
(penyalah-guna narkoba ± 5 juta), aparat terjerat (seluruh lapisan masyarakat
terindikasi narkoba seperti pejabat/aparat TNI/POLRI/BNN/Jaksa/Hakim),
kerugian jiwa dan materi (± 40 - 50 orang meninggal setiap hari), adanya dukungan
modal, aksi narapidana (masih mengendalikan peredaran dari dalam penjara),
jaringan internasional, jaringan Lapas (60 jaringan narkoba yang dikendalikan oleh
22 Lapas), jalur yang digunakan adalah jalur laut dan pelabuhan tidak resmi dan
diselundupkan melalui kapal barang, adanya indikasi proxy war (diindikasi kuat
sebagai instrumen proxy war oleh negara-negara asing).
Dilaut Narkoba Jaya? Badan Narkotika Nasional menyebutkan jalur laut
menjadi pintu masuk narkoba paling dominan. Jalur yang melewati pelabuhan-
pelabuhan resmi dan pelabuhan ilegal ini ditempuh karena semakin ketatnya
pengawasan di bandara. Para pengedar menyelundupkan narkoba jenis shabu
dengan berbagai cara, seperti membentuk kemasan menyerupai kemasan teh,
melalui alat refleksi, membentuk kemasan susu dan mesin motor.
Apa sih Narkoba itu? Narkoba adalah zat-zat alami maupun kimiawi yang
apabila dimasukkan ke dalam tubuh baik secara oral (minum, hirup, hisap, sedot)
maupun secara injeksi/suntikan dapat mengubah pikiran, suasana hati atau perasaan
dan perilaku seseorang. Adapun jenis-jenis narkoba, yaitu:
1. Ganja (cannabis sativa) menyebabkan penggunanya ingin makan
terus serta membuat perasaan tenang.
2. Shabu (ampethamin) menyebabkan penggunanya kuat dan merasa
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

kenyang
3. Ecstasy, jenis ini sering digunakan di tempat hiburan malam
4. Tembakau Cap Gorilla membuat penggunanya berhalusinasi.
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

5. Flakka membuat pengguna jadi seperti zombie

6. Jamur Tahi Sapi (Magic Mushroom)
7. Obat daftar G
Adapun strategi operasional penanganan permasalahan narkoba yaitu:
Pencegahan: Membangun kemampuan dan ketahanan diri masyarakat
dalam menghadapi pengaruh buruk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
Pemberantasan: Mengungkap dan menindak sindikat kejahatan narkoba
dengan menghukum berat dan menyita aset hasil kejahatan narkoba.
Rehabilitasi: Memulihkan pecandu narkoba dari
ketergantungan/kecanduan narkoba supaya kembali hidup sehat dan produktif.
Peran seluruh elemen bangsa dalam penanganan narkoba yaitu: Pertama,
adanya komitmen diri dimana seluruh elemen bangsa bertanggung jawab dan
berkomitmen menjaga diri, keluarga, komunitas dan lingkungan dari
penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Kedua, adanya regulasi anti narkoba.
Penerbitan regulasi pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap. Ketiga,
konsolidasi kekuatan. Seluruh elemen (pemerintah, swasta dan masyarakat)
berkontribusi dalam P4GN. Keempat, bersih narkoba. Mewujudkan lingkungan
masyarakat, pemerintahan, tempat kerja, kampus/sekolah bersih narkoba. Kelima,
deteksi dini. Penyelenggaraan tes urine secara berkala di lingkungan instansi,
organisasi, kampus, sekolah dan lingkungan masyarakat.
Gambar 9. Kegiatan Sosialisasi Penyuluhan dan pencegahan bahaya narkoba
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

g. Mahasiswa KKM STISNU Nusantara Tangerang bersama LBH

STISNU membuka stand konsultasi layanan hukum gratis yang diprakasai oleh
LBH STISNU Tangerang di Balai Desa Lebak Wangi.
Gambar 10. Kegiatan Konsultasi layanan Hukum Gratis

h. Evaluasi. Kegiatan dilakukan setelah serangkaian tahap pelaksanaan

untuk mengukur keberhasilan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dimana
mitra akan memberikan masukan maupun saran terhadap kegiatan program kerja
Kuliah Kerja Mahasiswa.
Gambar 11. Kegiatan evaluasi program yang sudah dilaksanakan

Kesimpulan

KKM atau Kuliah Kerja Mahasiswa adalah salah satu bentuk pengabdian
dari mahasiswa untuk masyarakat. KKM STISNU Nusantara Tangerang tersebar
atau terbagi dalam beberapa kecamatan yang telah disiapkan oleh Kampus.
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Umumnya, untuk Kelompok 1 yang diterjunkan pada hari rabu, 03 Agustus 2022 di
Desa Sindang Asih Kecamatan Sindang Jaya Kabupaten Tangerang. Kelompok 2
di Desa Lebak
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

wangi Kecamatan Sepatan Timur Kabupaten Tangerang, dan kelompok 3 di Desa

Cirumpak Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang. Dan Desa Lebak wangi yang
dipimpin oleh seorang kepala desa yaitu Bapak Samsudin, SE. Desa ini memiliki 4
(empat) dusun yang terdiri dari 10 RW (Rukun Warga) dan 79 RT (Rukun
Tetangga). Keadaan wilayah Desa ini termasuk kedalam wilayah yang subur dalam
perkebunan dan pertanian. Sehingga, sebagian warga desa Lebak Wangi
bermatapencaharian sebagai buruh dan petani yang bekerja diladang dan
pesawahan. Mahasiswa KKM STISNU Nusantara Tangerang yang diterjunkan di
Desa Lebak Wangi diharapkan bisa membantu mengembangkan potensi yang ada
di Desa Lebak Wangi dan dapat melaksanakan program kerjanya dengan baik
sesuai dengan harapan.

Dari pemaparan program yang ada dapat disimpulkan bahwa program KKM
STISNU Nusantara Tangerang di Desa Lebak Wangi yang telah dijalankan antar
lain meliputi program bidang keilmuan, bidang keagamaan, bidang seni dan
olahraga, bidang tematik dan non tematik yang terdiri dari program individu dan
program bersama. Program bidang keilmuan ini antara lain bimbingan belajar,
Penyuluhan dan sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKM di setiap program
studi yang ada. Sedangkan untuk bidang keagamaan mahasiswa KKM memilik
program yaitu pendampingan TPA, penyelenggaran lomba memperingati HUT RI
ke 77, tadarus, dan pengajian mingguan. Bidang Seni dan Olahraga memiliki
program pelatihan menari anak-anak TPA dan pedampingan sepak bola camat cup
antar desa se-kecamatan Sepatan Timur. Tematik dan Non Tematik memiliki
program penyelenggaraan pedampingan kewirausahaan, sosialisasi bahaya
merokok, gotong royong, jalan sehat, penyuluhan pencegahan bahaya narkoba, dll.
Dari keseluruhan program yang telah dijalankan memilki sasaran seluruh warga
Desa Lebak Wangi yang terdiri dari anak-anak, pelajar hingga orang dewasa
khususnya ibu-ibu dan bapak-bapak. Program kerja yang dijalankan oleh
mahasiswa KKM STISNU Nusantara Tangerang merupakan program kerja yang
telah disusun direncanakan terlebih dahulu sebelum pelaksanaan atau penerjunaan
KKM. Pelaksanaan program yang dilakukan oleh KKM STISNU Nusantara juga
didukung oleh pendanaan yang diambil dari uang mahasiswa secara iuran dan yang
dibagi rata oleh Dosen Pembimbing KKM kepada setiap Unit yang siap
diterjunkan. Pengeloolaan pendanaan yang dilakukan adalah dikelola secara
mandiri oleh mahasiswa KKM STISNU Nusantara yang bersangkutan. Dalam
pelaksanaan ini juga terdapat beberapa kendala dan keadaan pendukung saat
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

program kerja dijalankan. Seperti terkendalaa oleh waktu yang kurang sesuai
dengan kegiataan masing-masing individu warga dan karena susahnya
menyesuaikan waktu kegiatan dengan warga mahasiswa KKM susah
mengumpulkan warga dalam mengikuti kegiataan yang sudah direncanakan.
Namun, selain terkendala ada faktor pendukung
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

yang cukup membantu para mahasiswa KKM dalam menyelenggarakan kegiatanya

yaitu, dengan adanya dukungan dari bapak kepala desa lebak wangi, Karang
Taruna dan tersedianya sarana prasarana yang ada cukup membantu mahasiswa
KKM dalam menjalankan program kerjanya dengan lancar.

Gambar 12. Kegiatan latihan menari

Gambar 13. Kegiatan Posyandu door to door bersama PKK, dan Puskesmas
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Gambar 14. Koordinasi dengan Sekretaris Desa Lebak Wangi, Kepala MA

Wuhujul Khair dan Kepala TPA

Gambar 15. Kegiatan koordinasi dengan Binmas Desa Lebak Wangi dan Ketua
BPD Desa Lebak Wangi
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Gambar 16. Koordinasi dengan Kapolsek Sepatan Timur

Gambar 17 Panggung Pentas Seni dan budaya di malam puncak HUT RI ke 77

bersama Karang Taruna Desa Lebak Wangi dan Warga Desa Lebak Wangi

Gambar 18 Kegiatan Cerdas Cermat bersama Karang Taruna Desa Lebak Wangi
 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Gambar 19. Kegiatan pendidikan les privat, pengajian di posko KKM STISNU

Gambar 20 Kegiatan Kerja bakti bersama warga desa Lebak Wangi

 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Gambar 21 Kegiatan olahraga sepak bola antar desa Se-Kecamatan Sepatan Timur

Gambar 22. Kegiatan Pembuatan Plang Jalan

 Jurnal HIKAMUNA STISNU Tangerang
KKM 2022
03 Agustus-31 Agustus 2022

Referensi

Gustina, D., Adbullah, I., & Sofino, S. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Melalui
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (Kkn) Mahasiswa Universitas Bengkulu Periode
86 Tahun 2018 Di Desa Tebat Monok Kabupaten Kepahiang. Journal Of
Lifelong Learning, 2(1), 35–39
I Wayan Cong Sujana, (2019). Fungsi dan Tujuan Pendidikan Indonesia. “ADI
WIDYA jurnal Pendidikan Dasar 4, no 1 (2019):1-11
Lazwardi, D. (2017). Manajemen Kurikulum sebagai Pengembangan Tujuan
Pendidikan. Al Idarah: Jurnal kependidikan Islam, 7(1), 119-125
Pardjono. (2005). Program pemberdayaan masyarakat. Kumpulan modul
pembekalan kuliah kerja nyata Universitas Negeri Yogyakarta. LPM UNY
Sodik, F. (2020). Pendidikan Toleransi Dan Relevansinya Dengan Dinamika Sosial
Masyarakat Indonesia. Tsamratul Fikri, 14(1), 1–14.
Syardiansah, (2017). “Peranan Kuliah Kerja Nyata Sebagai Bagian Dari
Pengembangan Kompetensi Mahasiswa.” JIM UPB (Jurnal Ilmiah Manajemen
Universitas Putera Batam) 7, no. 1 (2019): 57
Gunawan, Ary H. (2000). Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.