Anda di halaman 1dari 3

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Wortel merupakan sayuran yang dikenal karena kandungan vitamin A dan vitamin C yang
tinggi. Wortel adalah salah satu sumber makanan detoksifikasi yang mempunyai kemampuan untuk
mengatur ketidakseimbangan dalam tubuh. Wortel merupakan komoditas sayuran yang banyak
mengandung beta karoten yang merupakan prekusor vitamin A. Sebagai sumber vitamin A berfungsi
untuk membantu proses penglihatan. Vitamin tersebut merupakan bagian yang snagat penting dari
penerimaan cahaya mata. Semua pigmen penglihatan mata dibuat dari rotein yang mengandung
vitamin A. Kekurangan vitamin A yang banyak terkandung dalam wortel dapat menyebabkan katarak
dan kebutaan. Setiap tahun di Indonesia diperkirakan 60.000 anak Indonesia menderita gangguan
penglihatan. Indonesia masih kekurangan vitamin A sekitar 1,5-13,9% yang pada umumnya diderita
anak pra sekolah.
Berdasarkan hasil penelitian bahwa selain bagi kesehatan mata, mengonsumsi wortel
memberikan banyak khasiat untuk kesehatan tubuh seperti untuk kesehatan pecernaan, kesehatan
jantung, kesehatan kulit, mencegah kanker, mengontrol kolesterol dan masih banyak khasiat lainnya.

Wortel sebenarnya bisa lansung dikonsumsi mentah, namun karena tekstur dagingnya yang
keras membuat kebanyakan orang mengolahnya terlebih dahulu agar lebih mudah dikonsumsi.
Terlebih anak-anak biasanya tidak suka makanan yang keras. Umumnya, wortel diolah menjadi
masakan untuk sehari-hari atau diolah menjadi jus wortel agar lebih lunak ketika dikonsumsi. Namun,
ada salah satu bentuk olahan wortel yang sangat praktis yang dapat menjadi alternatif untuk
menyajikan olahan wortel yaitu keripik wortel.

Siapa yang tidak kenal dengan keripik? Pasti semua orang suka sekali terhadap camilan yang
satu ini karena sensasi krenyes krenyes nya ketika dikunyah. Keripik wortel menjadi alternatif pilihan
camilan yang sehat dan aman bagi semua orang karena selain sensasi krenyesnya juga banyak manfaat
yang diperoleh dari kandungan wortelnya. Olahan keripik wortel dapat menjadi andalan untuk
menyajikan camilan yang sehat.

B. Rumusan Masalah

Permasalahan yang menjadi latar belakang proposal ini adalah:

1. Bagaimana memanfaatkan wortel agar mempunyai nilai jual di pasaran?

2. Bagaimana memanfaatkan wortel yang dapat dijadikan keripik agar menjadi camilan
sehat?

C. Tujuan

Program ini bertujuan untuk:

1. Menigkatkan kreativitas mahasiswa dan menjadikan mahasiswa lebih berani dalam


berwirausaha, serta menjdikan mahasiswa menjadi lebih berperan aktif dalam kegiatan
ekonomi secara global.
2. Menjadikan produk keripik wortel sebagai alternative camilan sehat.

D. Luaran Yang Diharapkan

Luaran yang kami harapkan dari PKM-K ini adalah sebagai berikut:

1. Menghasilkan produk keripik wortel yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

2. Meningkatkan kreativitas inovatif mahasiswa.

E. Manfaat Program

Manfaat yang dapat dinikmati dari prgram ini adalah sebagai berikut:

1. Menumbuhkan daya kreativitas mahasiswa.

2. Membuka peluang usaha baru.

3. Melatih kerjasama kelompok agar bisa menjadi tim dalam mengelolah usaha.
BAB 2 Gambaran umum rencana usaha

A. Kreativitas dan keunggulan produk

Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa usaha keripik wortel ini bukanlah usaha yang
benar-benar baru di pasaran. Hal ini dikarenakan saat ini sudah ada usaha sejenis yang beredar di
pasaran. Oleh karena itu, kami mencoba untuk mengemas usaha keripik wortel "KRIWOL" ini
sebagai suatu bentuk usaha yang berbeda dengan usaha sejenis yang sudah ada telebih dulu di
pasaran. Usaha keripik wortel "Kriwol" ini mempunyai beberapa keunggulan antara lain :

1. Variasi rasa yang berbeda dari produk sejenis di pasaran, seperti rasa original, balado,
pedas manis, dan coklat.

2. Aman untuk dikonsumsi bagi semua usia dan juga bermanfaat bagi kesehatan karena
berbagai kandungan gizi yang terdapat di dalamnya.

3. Harga yang ditawarkan sangat terjangkau.

4. Proses produksinya higienis.

5. Kemasan yang unik.

Anda mungkin juga menyukai