Anda di halaman 1dari 23

1

Tes Formatif M5 KB 1 : Teknologi Bodi Kenderaan (skore 100)


1. Nyala api yang digunakan untuk memotong bodi kendaraan adalah ...
a. netral sedikit oksidasi
b. oksidasi
c. karburasi
d. netral sedikit karburasi
e. netral

2. Pembuatan fiberglass pada bodi kendaraan memerlukan bahan-bahan utama dan bahan tambahan. Di bawah ini yang
bukan termasuk bahan utama pembuatan fiberglass adalah ..
a. Katalis
b. Erosil
c. Resin
d. Aseton
e. Talk

3. Berikut disajikan urutan proses pemasangan kaca film secara acak:


(1) mengukur dan memotong kaca film melebihi ukuran kaca,
(2) membersihkan seluruh bodi kendaraan,
(3) memasang kaca film pada kaca kendaraan,
(4) menekan kaca film sampai air dan udara keluar,
(5) merapikan potongan kaca film sesuai ukuran kaca,
(6) menyemprotkan cairan pada kaca dan sisi perekat kaca film,
(7) membersihkan permukaan kaca kendaraan.
Urutan proses pemasangan kaca film yang benar adalah ...

a. 7–6–3–1–5–4–2
b. 7–1–5–6–3–4–2
c. 2–7–1–5–6–3–4
d. 7–1–6–3–4–5–2
e. 7–6–3–4–1–5–2

4. Kaca film dengan spesifikasi UVT 25% memiliki arti ...


a. energi matahari yang masuk ke dalam kabin sebesar 25%
b. tingkat kegelapan kaca film sebesar 25%
c. sinar ultraviolet yang masuk ke dalam kabin sebesar 25%
d. cahaya luar yang dapat masuk ke dalam kabin sebesar 25%
e. sinar infrared yang masuk ke dalam kabin sebesar 25%

5. Yang bukan merupakan penyebab cacat hasil pengelasan CO2 (MIG) seperti ditunjukkan gambar di bawah ini adalah ...
a. sudut busur pengelasan terlalu kecil
b. pengasahan elektroda tidak benar
c. penyetelan arus terlalu tinggi
d. elektroda menyentuh benda kerja saat pengelasan
e. elektroda yang dipakai tidak benar
6. Gambar di bawah ini merupakan hasil pengelasan CO2 (MIG) sebagai akibat dari ...
a. kecepatan pengelasan terlalu tinggi
b. sudut busur pengelasan terlalu kecil
c. tegangan busur terlalu rendah
d. tegangan busur terlalu tinggi
e. sudut busur pengelasan terlalu besar

7. Sebuah hasil pengelasan dengan menggunakan las busur banyak terdapat percikan pada benda kerja di sekeliling kampuh
las, sebagaimana terlihat pada gambar di bawah ini. Yang menjadi penyebab hasil pengelasan seperti itu adalah ...
a. lingkungan banyak debu, arus capping telalu tinggi, busur terlalu pendek
b. lingkungan lembab, arus capping terlalu tinggi, busur terlalu panjang
c. lingkungan panas, arus capping terlalu rendah, elektroda lembab
d. lingkungan kering, arus capping terlalu rendah, polaritas salah
e. lingkungan banyak debu, arus capping terlalu rendah, busur terlalu pendek

8. Bentuk permukaan palu yang dapat dengan mudah menyebabkan kebengkokan panel terbesar pada pengetokan panel di
atas landasan (base plate) adalah ...
a. cembung
b. bergerigi/ menyilang
c. lancip/ tajam
d. rata/ datar
e. cekung

9. Apabila panel mengalami penyok kecil pada area yang tidak dapat dijangkau dari sisi dalam, maka dilakukan metode
perbaikan ...
a. sliding hammer
b. welding tip
c. on dolly
d. hand puller
e. off dolly

10. Kebocoran pada pengelasan oksi-acetyline yang sering terjadi pada pemasangan selang bahan bakar dapat diketahui
dengan cara ...
a. memoles selang dengan air sabun
b. melihat tekanan manometer berkurang
c. menempelkan pada bagian kulit
d. menempelkan pada telinga
e. melihat bentuk nyala api

1
Tes Formatif M5 KB 2 : Persiapan Permukaan (Skore 100)
1. Persiapan permukaan sebelum dilakukan pengecatan dapat dilakukan dengan bantuan dempul. Untuk mengisi goresan,
lubang kecil (paint hole) atau penyok kecil setelah surfacer digunakan ...
a. Issamu putty
b. Epoxy polyster
c. Epoxy putty
d. Lacquer putty
e. Polyester putty
2. Komponen dasar cat yang melindungi terhadap karat dan memberikan daya tutup adalah ...
a. Binder
b. Resin
c. Pigmen
d. Zat/bahan aditif
e. Solven

3. Pengupasan dempul plastik agar mudah dan cepat dilakukan dengan ...
a. dipanaskan kemudian dikupas
b. paint remover
c. ampelas halus
d. disk sander
e. kertas ampelas

4. Alat utama yang perlu ada dalam sebuah bengkel pengecatan adalah ...
a. kompressor, regulator, dan air gun.
b. kompressor, regulator, selang udara, dan spray gun
c. kompressor, spray gun, dan selang udara
d. spray gun, scrapper, agetator, tabung gelas ukur.
e. kompressor, regulator, dan kondensor

5. Kode warna diberikan dalam tiga digit, digit pertama menunjukkan golongan warna. Jika digit pertama angka 5
menunjukkan warna kuning, sedangkan untuk angka 8 menunjukkan warna ...
a. merah
b. biru
c. orange
d. putih
e. hijau

6. Untuk mendapatkan bentuk pattern vertikal pada spray gun, air cup diatur ...
a. ditutup sebelah kiri
b. ditutup sebelah kanan
c. vertikal
d. ditutup sebelah atas
e. mendatar

7. Pada pengupasan cat lama, untuk mendapatkan hasil yang rata dan cepat digunakan ...
a. kertas ampelas
b. paint remover
c. ampelas yang halus
d. dipanaskan kemudian dikupas
e. disk sander

8. Komponen cat yang mempercepat kekerasan dan kepadatan adalah ...


a. Pigmen
b. Solven
c. Zat/bahan aditif
d. Resin
e. Siller
9. Karakteristik dan cirri-ciri cat enamel adalah ...
a. cepat kering, tahan goresan, tahan kilap dan perlu compound.
b. cepat kering dan langsung mengkilap
c. lambat kering, tahan kilap, tahan goresan dan perlu di compound
d. cepat kering, tahan goresan, tahan kilap dan tidak perlu di compound
e. lambat kering, tahan goresan, tahan kilap dan tidak perlu di compound

10. Primer adalah jenis cat dasar ...


a. melindungi body terhadap karat
b. digunakan sebagai penguat ketahanan cat.
c. dibuat untuk menambah daya lekat cat
d. memberikan efek warna yang kuat
e. memberikan dasar warna, agar warna asli kelihatan lebih muda

1
Tes Formatif M5 KB 3 : Prosedur dan Proses Pengecatan (Skore 100)
1. Jarak penyemprotan antara benda kerja dengan spray gun adalah ...
a. mengikuti gerak ayunan tangan
b. berkisar antara 20 – 30 cm
c. sembarang saja asalkan hasilnya baik
d. berkisar antara 15 – 20 cm
e. selalu sama

2. Untuk mendapatkan permukaan halus dan menkilap pada lapisan top coat cat lacquer sebaiknya dilakukan proses ...
a. Compound
b. Polish
c. Clear
d. Wax
e. Kit

3. Untuk mendapatkan hasil penyemprotan yang merata dan sama tebal, pola tumpang tindih saat penyemprotan dilakukan
dengan ...
a. Posisi air cup harus pada posisi mendatar
b. Over lap 50 %
c. Over lap 100 %
d. Jarak penyemprotan diatur antara 10-20 cm
e. Antara lapisan dilakukan penyemprotan silang

4. Untuk mendapatkan lapisan yang halus dan rata tidak meninggalkan goresan-goresan bekas kertas amplas, sebaiknya
digosok dengan amplas kertas nomor ...
a. No. 400 dalam keadaan basah
b. No. 200 dalam keadaan basah
c. No. 240 dalam keadaan kering
d. No. 800 dalam keadaan basah
e. No. 800 dalam keadaan kering
5. Untuk mendapatkan daya kilap dan daya tahan pada lapisan top coat cat lacquer sebaiknya di ...
a. Compound
b. Polish
c. Wax
d. Clear
e. Kit

6. Sedangkan kerusakan cat "fish eyes" disebabkan ...


a. cat yang berdebu
b. tekanan udara terlalu tinggi
c. cat mengandung uap air
d. terdapat uap air, korotan, gemuk pada plat body
e. cat terlalu kental

7. Kerusakan cat yang disebut "pinholes" disebabkan ...


a. terdapat uap air dalam lapisan cat dasar
b. tekanan udara terlalu tinggi
c. cat yang berdebu
d. terdapat uap air dalam lapisan cat akhir
e. cat dipanaskan terlalu cepat

8. Over lapping pada pengecatan dimaksudkan agar ...


a. menghemat tenaga dan bahan cat
b. hasil pengecatan mengkilat
c. cat cepat tebal sehingga rata
d. mencegah garis-garis batas pemyemprotan
e. menghindari goresan-goresan cat

9. Flash off time dalam istilah pengecatan adalah ...


a. waktu jedah dari pengecatan dasar sampai pengecatan akhir
b. waktu yang diperlukan cat untuk kering sentuh
c. waktu antara penyemprotan lapis pertama dengan penyemprotan lapis kedua
d. waktu yang diperlukan cat untuk meresap kedalam plat bodi
e. waktu yang diperlukan untuk pengecatan akhir

10. Polishing atau pemolesan merupakan proses menghaluskan permukaan cat setelah aplikasi top coat. Bahan pemolesan
berupa partikel abrasif yang dicampur solvent atau air, dan aplikasinya tergantung pada ukuran partikel yang
dikandungnya adalah ...
a. Buffers
b. Buffing compound
c. Wetstone
d. Sandpaper
e. Filler

Tes Formatif M5 KB4 : Kelistrikan Bodi Kenderaan (skore 100)

1. Pengertian kelistrikan bodi di bawah ini yang paling tepat adalah ...
a. Semua sistem kelistrikan yang berhubungan dengan bodi kendaraan.
b. Sistem yang sangat berpengaruh terhadap komponen kelistrikan kendaraan.
c. Sistem kelistrikan kendaraan, untuk menjamin keamanan dan kenyamanan
d. Suatu sistem kelistrikan yang arusnya mengalir pada bodi kendaraan.
e. Sistem kelistrikan yang membuat pengendara nyaman saat berkendara.
2. Apabila lampu kepala mati, kemudian pengemudi dapat mengganti lampu kepala hanya dengan mengganti bolamnya saja,
maka dipastikan kendaraan tersebut menganut lampu kepala tipe ...
a. Multi Headlight
b. Sealed beam
c. Quartz halogen
d. Ordinery bulb
e. Semi sealed beam
3. Apabila ditemukan kasus lampu tanda belok memiliki kedipan yang berbeda antara sisi kanan dan kiri, maka kemungkinan
komponen yang rusak adalah...
a. Fusible link
b. Flasher
c. Bohlam
d. Fuse
e. Relay
4. Pada fusible link tipe cartridge, warna merah pada rumah fusible link menunjukkan kapasitas arus maksimal yang dapat
lewat sebesar ...
a. 50
b. 30
c. 35
d. 60
e. 40
5. Intermitent pada wiper berfungsi untuk ...
a. Mengatur waktu penyemprotan air pembersih
b. Mengatur jarak penyemprotan air pembersih
c. Mengatur kecepatan lambat
d. Mengatur kecepatan lambat dengan interval
e. Mengatur kecepatan cepat
6. Komponen pada kendaraan yang berfungsi untuk membersihkan kaca dari kotoran dan air hujan adalah ...
a. Armature
b. Washer
c. Relay
d. Hazard
e. Wiper

7. Perhatikan gambar di bawah ini:

Gambar di atas merupakan relay tipe ...

a. Relay tipe DPDT


b. Relay tipe engsel
c. Relay tipe NC
d. Relay tipe NO
e. Relay tipe SPDT
8. Berikut ini yang bukan merupakan pertimbangan penentuan ukuran kabel pada sirkuit kelistrikan yang digunakan pada
kelistrikan bodi, adalah ...
a. Besarnya tegangan yang lewat.
b. Resistan yang digunakan.
c. Penurunan tegangan yang diijinkan.
d. Panjang dari suatu sirkuit kelistrikan.
e. Besarnya arus yang lewat.
9. Perhatikan gambar wiring diagram central lock berikut, jika saat mengunci (lock) tidak bekerja, saat diukur pada titik "B",
diperoleh data sebelum tombol unlock ditekan tegangan 12V, saat tombol unlock ditekan tegangan 5V. Komponen apa
yang mengalami kerusakan?

a. Motor central lock


b. Transistor (TR2)
c. Kunci kontak
d. Kontaktor relay kotor
e. Lilitan Relay
10. Berikut ini yang merupakan komponen-komponen pengaman pada rangkaian kelistrikan untuk mencegah hubungan
pendek antara lain ...
a. Flasher, fuse, fusible link
b. Saklar, fuse, relay
c. Relay, fuse, circuit breaker
d. Relay, fuse, fusible link
e. Fuse, fusible link, circuit breaker

Tes Sumatif Modul 5 : Bodi dan Pengecatan (skor 86,67)


1. Berdasarkan rangkaian sistem penerangan pada gambar, bila lilitan relay kombinasi rusak dan saklar kombinasi bekerja
sesuai gambar, maka akan berdampak ...

a. lampu jauh tidak bekerja


b. lampu penerangan tidak berfungsi
c. lampu indikator dim menyala
d. lampu penerangan redup
e. lampu dekat tidak bekerja

2. Gambar wiring menunjukan kerja power window saat posisi menutup. Bila power window tidak bekerja dan dugaan
kerusakan pada saklar maka hasil pengukuran menunjukkan..

a. terminal (+) baterai menunjukkan 12 V


b. terminal 3 hasil pengukuran 6 V
c. terminal 5 dan 3 hasil pengukuran 0 V
d. terminal 2 dan 3 hasil pengukuran 12 V
e. terminal 1 dan 3 hasil pengukuran 12 V

3. Fuse tipe blade menunjukkan spesifikasi kapasitas arus maksimal yang dapat mengalir sebesar 20 A, maka kode warna
pada fuse tersebut adalah ...
a. merah
b. kuning
c. bening
d. hijau
e. coklat
4. Untuk menjaga umur saklar agar tetap awet maka pada sistem kelistrikan dilengkapi dengan komponen ...
a. motor
b. fuse
c. relay
d. switch
e. flasher

5. Komponen pada kendaraan yang berfungsi untuk membersihkan kaca dari kotoran dan air hujan adalah ...
a. wiper
b. armature
c. washer
d. hazard
e. relay

6. Lampu kepala yang komponen bohlam lampunya menjadi satu dengan rumahnya merupakan lampu kepala tipe ...
a. sealed beam
b. multi headlight
c. ordinary bulb
d. quartz halogen
e. semi sealed beam
7. Fungsi dari komponen circuit breaker pada rangkaian kelistrikan bodi adalah untuk ...
a. pemutus dan penghubung sistem
b. memutus sistem jika arus berlebih
c. memperpendek jaringan
d. menyimpan daya yang besar
e. mencegah hubungan singkat

8. Berikut ini urutan proses polishing secara acak:

1. mengeringkan cat

2. wet - sanding dengan amplas

3. memeriksa tekstur cat

4. polishing dengan buffing compound

5. memperbaiki cacat pengecatan (jika ada)

6. membersihkan kendaraan

Urutan proses polishing yang benar adalah ...

a. 1–6–3–2–5–4
b. 1–3–5–2–4–6
c. 3–5–2–4–1–6
d. 1–6–5–3–2–4
e. 1–5–3–2–4–6

9. Peluang kemungkinan terjadinya cacat pengecatan apabila teknisi memberikan campuran solvent yang melebihi spesifikasi
adalah ...
a. blister
b. bulb
c. runs
d. shading
e. shrink

10. Penyebab cacat pengecatan berbentuk orange peel adalah ...


a. rusaknya lapisan cat lama karena solvent
b. debu atau partikel yang menempel
c. campuran cat yang terlalu encer
d. cat yang mengering terlalu cepat
e. kotoran yang mendorong dari dalam

11. Cara pengeringan cat jenis heat polymerization memiliki karakteristik ...
a. memiliki hubungan menyilang (cross-linking) yang tidak kuat
b. sebagian besar digunakan bengkel dalam pengecatan ulang
c. membutuhkan waktu pengeringan cat yang lama
d. memerlukan panas di atas 120 derajat Celcius dari oven
e. memerlukan bantuan panas antara 60 sampai 70 derajat Celcius
12. Cara pengeringan cat jenis oxidation polymerization memiliki karakterisstik ...
a. memerlukan penyetelan pengaturan suhu oven pemanas yang tepat
b. memiliki hubungan menyilang (cross-linking) yang sangat kuat
c. memerlukan panas di atas 120 derajat Celcius dari oven pemanas
d. memerlukan bantuan panas antara 60 sampai 70 derajat Celcius
e. membutuhkan waktu pengeringan yang lama

13. Berikut disajikan urutan proses repainting kendaraan secara acak:

1. aplikasi top-coat

2. persiapan permukaan

3. aplikasi clear-coat

4. pengeringan

5. persiapan aplikasi top-coat

Urutan proses repainting kendaraan yang benar adalah ...

a. 2–3–4–5–1
b. 2–5–1–4–3
c. 2–5–1–3–4
d. 2–3–5–1–4
e. 2–4–3–5–1

14. Bagian dari spraygun yang ditunjukkan nomor 10 (sepuluh) berfungsi untuk ...

a. mengatur banyaknya jumlah cat yang keluar


b. mengatur pola semprotan cat (bulat atau lonjong)
c. mengatur jumlah udara sesuai kebutuhan pengecatan
d. mengatur dan mengarahkan jumlah cat
e. membantu proses atomisasi butiran cat

15. Fungsi filler sebagai salah satu penyusun komponen cat adalah ...
a. meningkatkan kemampuan cat sesuai waktu dan aplikasi pengecatan
b. memberikan efek warna atau mengisi warna pada lapisan cat
c. memberikan efek gloosy, menambah kekerasan dan daya rekat pengecatan
d. menjadi bahan perekat lapisan cat dan membangun karakteristik lapisan cat
e. mengencerkan campuran cat dan memiliki karakteristik mudah menguap

16. Yang bukan merupakan karakteristik bahan perapat phenolic dicampur epoxy adalah ....
a. tahan beban tekan tinggi
b. tahan beban geser tinggi
c. ketahanan gunting tinggi
d. tahan panas tinggi
e. warna bening/ transparan

17. Jenis cat primer yang memiliki kandungan nitrocellulose dan alkyd resin dan sangat mudah cara penggunaannya namun
kemampuan mencegah karatnya kurang baik adalah
a. etching primer
b. wash primer
c. epoxy primer
d. lacquer primer
e. urethane primer

18. Pada proses repainting kendaraan tahap pertama adalah persiapan permukaan, grid amplas #16 sampai dengan #24
digunakan untuk ...
a. pembentukan dempul
b. mengamplas surfacer
c. scuffing
d. featheredging
e. menghilangkan karat

19. Perhatikan gambar di bawah ini!

Metode masking yang digunakan pada gambar tersebut diperuntukkan dalam ...

a. overall repainting
b. total repainting
c. touch-up repainting
d. block repainting
e. spot repainting

20. Untuk mencegah over spray menempel pada bodi kendaraan, maka dipasanglah masking berbahan dasar ...
a. beludru
b. kertas
c. plastik
d. kain
e. karet
21. Kerusakan kaca depan kendaraan yang dikenal dengan istilah partial bull's-eye disebabkan oleh ...
a. hantaman benda asing (kerikil) yang tajam
b. goncangan kendaraan karena rusaknya suspensi
c. perubahan suhu permukaan kaca yang drastis
d. kondisi karet kaca/sealant yang sudah keras
e. tekanan dari bodi kendaraan yang tidak simetris

22. Nyala api yang digunakan untuk memanasi bodi kendaraan untuk kepentingan membersihkan dempul atau cat adalah ...
a. netral sedikit oksidasi
b. netral
c. netral sedikit karburasi
d. oksidasi
e. karburasi

23. Di bawah ini yang bukan termasuk bahan utama pembuatan fiberglass adalah ...
a. resin
b. aseton
c. erosil
d. talk
e. katalis

24. Berikut ini merupakan pernyataan yang benar terkait dengan kaca kendaraan yaitu ...
a. kaca depan dipasang jenis kaca laminated untuk keselamatan penumpang kendaraan
b. jenis kaca tempered diperuntukkan pada kendaraan publik dengan alasan ekonomi
c. kaca depan dipasang jenis kaca temperlite untuk melindungi penumpang dari serpihan kaca
d. untuk perlindungan maksimal, seluruh kaca kendaraan sebaiknya dari jenis laminated
e. setiap angkutan massal, dipasang jenis kaca lamisafe untuk penyelamatan kondisi darurat

25. Kaca film dengan spesifikasi IRR 20% memiliki arti ...
a. tingkat kegelapan kaca film sebesar 20%
b. sinar ultraviolet yang masuk ke dalam kabin sebesar 20%
c. sinar infrared yang masuk ke dalam kabin sebesar 80%
d. cahaya luar yang dapat masuk ke dalam kabin sebesar 20%
e. energi matahari yang masuk ke dalam kabin sebesar 20%

26. Berikut ini yang merupakan gejala yang timbul akibat kerusakan komponen mekanis atau linkage sistem power window
adalah ...
a. power window bersuara berisik atau berdecit
b. power window macet di tengah atau terlihat berat
c. power window tidak mau bergerak
d. power window bergerak terlalu pelan
e. power window dapat naik tapi tidak dapat bergerak turun

27. Bahaya yang ada pada pekerjaan menggerinda dengan gerinda tangan adalah ...
a. kebisingan dan percikan api
b. temperatur tinggi dan arus listrik
c. temperatur tinggi dan bahan kimia
d. arus listrik dan kebisingan
e. debu dan bahan kimia
28. Berikut ini peralatan yang tepat digunakan dalam metode penarikan yang membutuhkan washer untuk membantu proses
penarikan adalah ...
a. hand puller, sliding hammer, welding tip
b. sliding hammer, welding hammer, lock chain
c. sliding hammer, hand puller, lock chain
d. lock chain, sliding hammer, body puller
e. body puller, hand puller, sliding hammer

29. Peralatan yang digunakan untuk menyusutkan permukaan panel dalam proses penyelesaian kasar pekerjaan, adalah ...
a. palu cross pen dan dolly
b. palu kayu dan dolly
c. palu datar dan dolly
d. palu ball pen dan dolly
e. palu pemetik dan dolly

30. Berikut ini ditampilkan tahapan color matching secara acak, sebagai berikut:
1. mengukur dengan colormetry

2. mengukur dengan formula warna

3. konfirmasi nomor warna

4. menyemprot pada test piece

5. mencocokkan warna yang tepat

Urutan proses color matching yang benar adalah ...

a. 5–1–4–2–3
b. 3–2–4–1–5
c. 1–2–4–5–3
d. 5–1–3–2–4
e. 3–1–2–5–4

Tes Formatif M6 KB 1 (Skore 100)


1. Karakteristik sensor temperature NTC adalah:
a. Tahanan naik maka temperature tetap
b. Tahanan tidak berubah saat temperature 0 derajad Celcius.
c. Temperatur turun maka tahanan naik
d. Tahanan turun temperatur tetap
e. Temperatur naik maka tahanan naik

2. Lambda sensor saat bekerja menunjukkan tegangan sebesar 800mV. Kondisi menunjukkan:
a. Campuran terlalu kaya
b. Campuran terlalu kurus
c. Campuran ideal
d. Oksigen sensor rusak.
e. Tegangan oksigen sensor berlebihan
3. Sensor berikut yang dapat menggunakan jenis Hall Effect adalah:
a. Throttle Postion Sensor
b. Intake Air Temperature Sensor
c. Camshaft Position Sensor
d. Water Temperatur Sensor
e. Oksigen Sensor

4. Jenis actuator yang bertugas untuk merubah atau mempertahankan kwantitas udara masuk adalah:
a. Throttle Postion Sensor
b. ISC Valve
c. Crankshaft Position Sensor
d. Intake Air Temperature Sensor
e. Water Temperatur Sensor

5. Pembentuk sinyal pada ECU berperan sebagai:


a. Pengolah data output bagi actuator
b. Penerima sinyal analog dari sensor
c. Pengolah data output untuk sistem selain mesin
d. Penguat tegangan
e. Penerima sinyal digital dari sensor

6. Jenis sensor yang memproduksi tegangan pada saat bekerja adalah:


a. Water Temperatur Sensor
b. ISC Valve
c. Crankshaft Position Sensor
d. Throttle Postion Sensor
e. Intake Air Temperature Sensor

7. Pada sistem kontrol mesin yang menggunakan jenis Open Loop, tersedia komponen penyetelan campuran yang
dikenal dengan
a. Idle Mixer Adjusting Screw
b. Knock adjuster
c. CO Adjuster
d. O2 Adjuster
e. Ignition Timing Adjuster

8. Sistem yang dapat dikontrol kerja-nya oleh ECU adalah:


a. Kecepatan udara masuk pada intake manifold
b. Kecepatan putar pompa bahan bakar
c. Diameter lubang injektor
d. Nilai Dwel pada sistem pengapian
e. Knock sensor

9. Apabila nilai Lambda pada gas buang terbaca sebesar 0,86, hal ini berarti;
a. Campuran stoichiometric
b. Campuran udara dan bahan bakar terlalu kurus
c. Campuran udara dan bahan bakar tepat
d. Atomisasi Campuran tidak tepat
e. Campuran udara dan bahan bakar terlalu kaya
10. Knock sensor mendeteksi knocking engine dengan:
a. Menghasilkan tegangan sesuai frekwensi getaran
b. Merubah tahanan sesuai frekwensi getaran
c. Mendeteksi suara knocking
d. Merubah tegangan pengapian
e. Merubah temperature sesuai frekwensi getaran

Tes Formatif M6 KB 2 (skore 100)

1. Gas buang dapat digunakan sebagai data untuk menganalisis kondisi mesin. Bila gas buang mengandung HC,
analisisnya adalah:
a. sensor IAT mati
b. busi mati
c. kompresi bocor
d. sensor CKP mati
e. sensor MAP mati

2. Katup mesin secara berkala perlu distel, di samping menghilangkan suara kasar pada mesin, tujuan utamanya adalah:
a. Efisiensi Mekanik
b. keserasian kerja mesin
c. ketepatan siklus
d. efisiensi pengisian
e. keamanan kerja mesin

3. Pemeriksaan kerusakan kendaraan apapun masalahnya harus diawali dengan:


a. periksa kondisi emisi gas buang
b. pemanasan mesin
c. periksa ketersediaan bensin
d. periksa kondisi EMS
e. periksa kondisi filter udara
4. Salah satu bagian dari siklus adalah kompresi, peran kompresi di dalam kinerja mesin adalah:
a. menstabilkan mesin
b. meningkatkan efisiensi volumetrik
c. memperkuat proses usaha
d. mengatasi polusi gas buang
e. menguapkan bensin

5. Filter udara selalu dibersihkan secara berkala, sebab kotornya filter udara berpengaruh langsung terhadap:
a. Karbondioksida
b. Nitrogen Monoxida
c. Karbon Monoksida
d. kompresi
e. HidroCarbon

6. MIL adalah alat yang disediakan pada EMS sepeda motor untuk menditeksi kondisi sistem kelistrikan dan komponen
EMS. Berikut ini yang bukan komponen EMS adalah:
a. Throotle Position
b. Air Intake Temperatur
c. Engine Oil Temperatur
d. Sparkplug
e. Crank Position

7. Temperatur udara sebelum masuk kedalam silinder berpengaruh terhadap optimalisasi hasil pembakaran. Hal ini
karena temperatur mempengaruhi kondisi udara, yaitu:
a. menurunkan jenis udara
b. meningkatkan tekanan kompresi
c. menurunkan berat jenis udara
d. menurunkan efisiensi volumetrik
e. menurunkan jumlah oksigen

8. Masing-masing unsur pembakaran harus memenuhi syarat untuk dapat terbakar didalam silinder. Syarat yang harus
dipenuhi oleh bensin adalah:
a. Nilai pembakaran
b. Angka octane
c. Bentuk uap
d. Residual
e. Volatility

9. Proses pembakaran akan terjadi pada mesin, bila ketiga unsur pembakaran ada di dalam silinder. Ketiga unsur
tersebut adalah:
a. C8H18, O2; dan kompresi
b. C8O18,O2; dan Busi
c. C8H18, udara dan panas
d. C8H18, udara; dan kompresi
e. C8H18,O2 dan Busi

10. Temperatur mesin berpengaruh terhadap kinerja mesin, temperatur yang semakin tinggi kinerja mesin akan semakin
menurun. Hal ini karena temperatur mesin akan mengakibatkan:
a. menurunnya fungsi sparkplug
b. menurunnya fungsi pelumasan
c. menurunnya efisiensi volumetrik
d. terjadinya detonasi
e. terjadinya preignition

Tes Formatif M6 KB 3 (skore 100)


1. Tekanan bahan bakar yang terlalu rendah dapat disebabkan oleh:
a. Filter bahan bakar kotor
b. Timing pengapian terlalu maju
c. Injektor tersumbat
d. Mesin selalu berputar pada putaran tinggi
e. Putaran idle terlalu tinggi

2. Tekanan bahan bakar yang terlalu tinggi akan menyebabkan:


a. Konsumsi bahan bakar lebih irit
b. Busi cepat rusak
c. Putaran idle terlalu tinggi
d. Konsumsi bahan bakar meningkat
e. Timing pengapian terlalu maju

3. Apabila pedal gas dilepas dan mesin mati, kemungkinan gangguan bersumber dari:
a. WTS
b. CKP/CMP
c. Coil Ignition
d. ISC
e. TPS

4. Gangguan yang mungkin terjadi apabila mesin tidak dapat hidup adalah bersumber dari sensor:
a. WTS
b. IAT Sensor rusak
c. Knock
d. CKP/CMP
e. TPS

5. Selain Tegangan kerja, tahanan kumparan, pola pengabutan, pemeriksaan pada injector meliputi pemeriksaan
terhadap:
a. Pelumasan.
b. Kebocoran
c. Temperature kerja
d. Kecepatan aliran
e. Buih bahan bakar

6. Apabila tekanan bahan bakar menurun pada saat mesin mati/OFF, kemungkinan sumber gangguannya adalah:
a. Saluran pengembali bocor
b. Selang regulator bahan bakar bocor
c. IAT Sensor rusak
d. Kabel Konektor injector lepas
e. Check valve aus

7. Apabila terjadi kebocoran udara pada selang vakum regulator bahan bakar model Return flow, dampak yang terjadi
adalah:
a. Putaran idle lebih rendah
b. Tidak dapat bekerja pada putaran idle
c. Bocor bahan bakar
d. Tekanan bahan bakar turun
e. Tekanan bahan bakar meningkat

8. Salah satu beban tambahan yang menjadi pertimbangan penambahan besarnya putaran idle adal ah:
a. Air Conditioner ON melalui AC Switch
b. Jumlah massa udara masuk
c. Besar kevakuman pada intake manifold
d. Brake Switch
e. Temperatur udara luar

9. Sistem kontrol Engine yang menggunakan jenis D-Jetronik mempunyai ciri menggunakan:
a. Pressure sensor / MAP Sensor
b. Air Flow Meter /MAF
c. Oil Control Valve
d. Knock Sensor
e. ISC Valve
10. Pada model pengapian DLI dengan satu ignition Coil untuk dua silinder dengan FO 1-3-4-2, maka pasangan
pengapiannya adalah:
a. Busi silider 1 dan 2
b. Busi silider 2 dan 4
c. Busi silider 1 dan 4
d. Busi silider 3 dan 4
e. Busi silider 1 dan 3

Tes Formatif M6 KB 4 (skore 100)


1. Sensor CKP dipergunakan untuk melakuka salah satu fungsi dari sistem bahan bakar, yaitu untuk:
a. menghidupkan odometer
b. mengatur jumlah bahan bakar
c. mengatur stabilitas putaran mesin
d. mengatur kerja injektor
e. mengatur timing injeksi

2. Sensor CMP dipergunakan untuk melakukan salah satu fungsi dari sistem bahan bakar, yaitu untuk:
a. mengatur stabilitas putaran mesinDaftar Pustaka
b. mengatur kerja injektor
c. mengatur timing injeksi
d. menghidupkan heater pada filter
e. mengatur jumlah bahan bakar

3. Sensor TP dipergunakan untuk melakukan salah satu fungsi dari sistem bahan bakar, yaitu untuk:
a. mengatur kerja injektor
b. mengatur timing injeksi
c. menghidupkan sensor AIT
d. mengatur firing order
e. mengatur jumlah bahan bakar

4. Manakah pernyataan berikut yang benar tentang system Common rail


a. Priming pump diatur secara elektronik
b. Tekanan injeksi bahan bakar sangat tinggi
c. Tidak terdapat saluran bahan bakar tekanan rendah
d. Penginjeksian bahan bakar secara serempak pada seluruh silinder
e. Menggunakan timer pada pompa tekanan tinggi

5. Tekanan bahan bakar pada rail yang terlalu tinggi dan tidak dapat diturunkan oleh katup pembatas tekanan, maka
kompensasi yang dilakukan oleh ECU adalah:
a. Menambah durasi injeksi
b. Mengurangi jumlah udara yang masuk
c. Menambah jumlah udara yang masuk
d. Memajukan timing injeksi
e. Mengurangi durasi injeksi

6. Sensor MAF dipergunakan untuk melakukan salah satu fungsi dari sistem bahan bakar, yaitu untuk:
a. mengatur jumlah bahan bakar
b. mengatur jumlah udara yang masuk
c. mengatur timing pengajuan injeksi
d. mengetahui jumlah udara yang masuk
e. mengatur kondisi start

7. Knock Sensor dipergunakan untuk melakukan salah satu fungsi dari sistem bahan bakar, yaitu untuk:
a. menditeksi knocking
b. mengatur jumlah bahan bakar
c. menditeksi campuran kurus
d. menditeksi panas mesin
e. mencegah knocking

8. ECT Sensor dipergunakan untuk melakukan salah satu fungsi dari sistem bahan bakar, yaitu untuk:
a. menditeksi campuran kurus
b. mencegah knocking
c. menditeksi knocking
d. mengatur jumlah bahan bakar
e. menditeksi panas mesin

9. Salah satu perbedaan antara system Commonrail dengan injeksi konvensional pada motor diesel adalah:
a. Tekanan bahan bakar pada Commonrail rendah
b. Commonrai dapat menambah nilai cetane pada solar
c. Commonrail bekerja mendeteksi kwalitas bahan bakar
d. Jalur output tekanan tinggi pada Commonrai hanya satu
e. Commonrail mengatur jumlah bahan bakar saja

10. Sensor panas air pendingin dipergunakan untuk melaku salah satu fungsi dari sistem bahan bakar, yaitu untuk:
a. mengatur timing injeksi
b. mengatur jumlah bahan bakar
c. menghidupkan heater pada filter
d. mengatur kerja injektor
e. mengatur agar tidak overheating

SUMATIF M6 Profesional : ELECTRONIC MANAGEMENT SYSTEM (SCORE 100)

1. Kondisi berikut yang tidak dapat dideteksi oleh sensor pada engine management system adalah…
a. Temperatur udara yang melewati ISC valve
b. Oksigen hasil pembakaran
c. Konektor TPS putus
d. Ketukan dari dalam ruang bakar
e. Busi bocor

2. Dampak penggunaan model system injeksi Commonrail adalah:


a. Tekanan injeksi lebih tinggi
b. Tekanan Kompresi dapat diturunkan
c. Automatic timer pada pompa tekanan tinggi menjadi lebih lembut
d. Tidak perlu menggunakan glow plug
e. Butiran bahan bakar lebih besar

3. Mesin diesel dikenal sebagai Lean Combustion Engine, maka pada gas buangnya:
a. Nilai lambda lebih rendah
b. Kadar Hidrocarbon lebih tinggi
c. Kadar Oktan lebih tinggi
d. Kadar Karbonmonoksida lebih tinggi
e. Kadar Nitrogenmonoksida lebih tinggi

4. Pengaturan timing injeksi pada system Commonrail menggunakan metode…


a. Pengaturan durasi pembukaan injector
b. Pengaturan waktu dimulainya pembukaan injector
c. Mengurangi tekanan pada rail
d. Menaikkan tekanan injeksi
e. Meningkatkan tegangan pada injector

5. Salah satu perbedaan system injeksi Commonrail dengan injeksi pada motor bensin EFI adalah:
a. Regulator bahan bakar terletak pada tangki solar
b. Common rail membutuhkan injector sejumlah silinder
c. Menggunakan pompa tekanan rendah
d. Injektor dibuka oleh tekanan bahan bakar
e. Common rail menggunakan pompa tekanan tinggi

6. Tejadinya HC pada gas buang motor diesel, salah satu penyebabnya adalah…
a. Jumlah udara dalam silinder kurang
b. timing injeksi tidak tepat
c. mesin overheating
d. tekanan injeksi terlalu tinggi
e. timer tidak berfungsi

7. Terjadinya emisi asam pada gas buang dan menyebabkan terjadinya hujan asam, disebabkan karena:
a. pembakaran terlalu cepat
b. kandungan oli proses pembakaran
c. kandungan nitrogen bahan bakar
d. adanya carbon diokside
e. kandungan sulfur bahan bakar

8. Emisi gas CO2 adalah menjadi indkator pembakaran yang baik, namun juga menjadi gas yang berbahaya, sebab akan:
a. terjadi knocking
b. mengganggu pernafasan
c. terjadi efek rumah kaca
d. mengganggu pandangan
e. keracunan tubuh

9. Warna busi coklat ke abu-abuan dan terdapat sedikit keausan pada elektrodanya menunjukkan kondisi busi dan
pembakaran didalam silinder:
a. Terlalu panas
b. Campuran dan pembakaran Normal
c. Terlalu dingin
d. Campuran terlalu kaya atau rich
e. Campuran terlalu kurus atau lean

10. Saat kunci kontak di-ON-kan pertama kali, akan terdengar bunyi desingan pompa bahan bakar. Model kontrol ini
bertujuan untuk:
a. Memastikan bahan bakar cukup pada saluran
b. Mengurangi tekanan bahan bakar di dalam fuel rail.
c. Sebagai sinyal ke ECU bahwa pompa bekkerja
d. Memperpanjang waktu starter
e. Menambah tegangan motor starter.

11. Pernyataan yang tepat tentang system pengapian Distributor-less adalah:


a. Pemajuan Timing Ignition berlawanan arah putaran rotor
b. Pada setiap silinder terpasang dua busi
c. Apabila salah satu Ignition Coil rusak, system pengapian tidak bekerja pada semua silinder
d. Apabila salah satu busi mati, busi pasangannya tidak akan bekerja
e. Ignition Coil dapat diletakkan jauh dari mesin

12. Tegangan masuk ke TPS atau tegangan VC adalah berkisar:


a. Sesuai tegangan baterai
b. 3 volt
c. Sesuai pergerakan Trottle valve
d. 2 volt
e. 5 volt

13. Pembacaan tahanan WTS menunjukkan 500 Ohm, apabila WTS normal maka temperature air pendingin seharusnya
menunjukkan kisaran:
a. 30 derajad Celcius
b. 40 derajad Celcius
c. 120 derajad Celcius
d. 20 derajad Celcius
e. 80 derajad Celcius

14. Apabila diukur tanpa kevakuman atau pada tekanan atmosfir (101,3 kPa), maka tegangan kerja yang tepat pada
keluaran/output terminal PIM MAP sensor adalah sebesar:
a. Sesuai tegangan baterai
b. Sekitar 1 volt
c. Lebih dari 4 volt
d. Sekitar 2 volt
e. Sekitar 3 volt

15. Pengukuran tekanan bahan bakar dilakukan pada:


a. Saluran setelah fuel rail.
b. Rumah injektor
c. Saluran sebelum pompa
d. Saluran pengembali
e. Jalur antara pompa dan fuel rail

16. Tekanan pada intake manifold saat akselerasi, pembacaan MAP sensor akan menunjukkan tekanan:
a. Posisi konstan
b. Paling rendah
c. Paling tinggi
d. Turun bertahap
e. Sama dengan posisi idle

17. Sistem tambahan yang berfungsi sebagai alat bantu diagnose pada Engine Management System adalah:
a. Three Way Catalist
b. Sistem Open loop
c. Malfunction Indicator Lamp
d. Sistem Close loop
e. Bank Angel Sensor

18. Penambahan putaran idle mesin yang diatur oleh ECU melalui penambahan pembukaan ISC valve, terjadi apabila:
a. Timing Injeksi dimundurkan
b. Terjadi knocking.
c. Tekanan bahan bakar meningkat
d. Penurunan tegangan baterai
e. Perpindahan kecepatan pada transmisi otomatis

19. Pada saat deselerasi, logika ECU akan memberikan perintah:


a. Timing pengapian pada posisi tetap
b. Pemajuan saat pengapian
c. Penurunan durasi injeksi
d. Penambahan durasi injeksi
e. Penambahan pembukaan ISC

20. Penambahan atau pengurangan kuantitas penginjeksian bahan bakar pada injector diatur oleh ECU melalui
perubahan:
a. PWM
b. jumlah lubang injektor
c. tekanan bahan bakar
d. Medan magnet injector
e. Timing Injeksi

21. Jenis sensor yang datanya terlebih dahulu harus diubah menjadi digital oleh converter A -D pada ECU adalah:
a. Switch AC
b. Kunci Kontak
c. Sensor Optic
d. Hall Sensor
e. TPS

22. Pada saat reluktor berada pada posisi terdekat (segaris) dengan magnet (coil), maka sensor induktif akan
menghasilkan tegangan:
a. 5 Volt
b. 12 volt
c. Minimum (-)
d. Nol Volt
e. Maksimum (+)

23. Oksigen sensor bekerja memberikan umpan balik atau Feed Back kepada ECU tentang:
a. Tingginya temperature gas buang
b. Produk campuran yang sudah diproses di dalam silinder
c. Timing pengapian yang telah berlangsung
d. Produk campuran yang akan diproses di dalam silinder
e. Timing pengapian yang akan ditetapkan
24. Pada mesin sepeda motor yang menggunakan control Engine Management System, MAP sensor umumnya terletak
pada:
a. Cylynder Block
b. Throotle body
c. Sebelum Air Mass Flow sensor
d. ujung depan Intake manifold
e. Didalam rumah filter udara

25. Pada model close loop, sensor yang mengevaluasi produk pembakaran engine adalah:
a. Air Mass Flow sensor
b. Air regulator
c. Oksigen sensor
d. Sensor tekanan bahan bakar
e. MAP Sensor

26. Pemasangan pompa bahan bakar didalam tangki memberikan keuntungan:


a. Mengurangi beban listrik
b. Mencegah udara didalam saluran bahan bakar
c. Mencegah bahan bakar dari pembekuan
d. Mengurangi tekanan bahan bakar
e. Meredam suara pompa

27. Jenis sensor yang menghasilkan sinyal dalam bentuk digital adalah:
a. IATS
b. Sensor induktif
c. WTS
d. TPS
e. Hall Sensor

28. Apabila terjadi pemasangan intake manifold kendor, akan berdampak terhadap putaran mesin menjadi
a. Putaran Idle terlalu rendah
b. Putaran idle mati
c. Putaran idle terlalu tinggi
d. Over running
e. Putaran tinggi tersendat

29. Dampak yang terjadi apabila rangkaian pada CKP sensor terputus adalah:
a. Mesin tidak bias hidup
b. MIL berkedip konstan
c. Timing pengapian menjadi maju
d. Timing pengapian menjadi mundur
e. Mesin susah starter

30. Tekanan bahan bakar pada rail yang terlalu tinggi dan tidak dapat diturunkan oleh katup pembatas tekanan, maka
kompensasi yang dilakukan oleh ECU adalah:
a. Menambah durasi injeksi
b. Memajukan timing injeksi
c. Mengurangi jumlah udara yang masuk
d. Mengurangi durasi injeksi
e. Menambah jumlah udara yang masuk

Anda mungkin juga menyukai