Anda di halaman 1dari 16

MODULAJAR

PERAWATAN SISTEM BAHAN BAKAR SEPEDA MOTOR

FASE F
SEMESTER
3
Disusun Oleh :

Wulan Chikita SMKN 1 BUAY BAHUGA


Imam Abdul Alimudin SMKN 5 Garut
Agung Santoso SMK Ma’arif Semanu
Slamet Riyadi SMKN 1 Gedong Tataan

TEKNIK SEPEDA MOTOR


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
2022
i
DAFTAR ISI

IDENTITAS MODUL AJAR


RINCIAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
DAFTAR ASESMEN
LAMPIRAN

i
A. IDENTITAS MODUL AJAR
1. Penyusun :Wulan Chikita, S.Pd
2. Institusi :SMKN 1 Buay Bahuga
3. Kosentrasi :TEKNIK SEPEDA MOTOR
4. Elemen :Perawatan dan Perbaikan Sistem Bahan bakar Sepeda Motor
5. AlokasiWaktu : 8 JP (@JP=45menit)
6. JumlahPertemuan :1 x Pertemuan( 8 JP @ Pertemuan)
7. Target :Peserta didik kelas XI Semester 3
8. ModelPembelajaran :Discovery Learning
9. MetodePembelajaran :Diskusi, presentasi, demonstrasi
10. MediaPembelajaran :
10.1 AlatPembelajaran :White board, boardmarker, Simulator, laptop, android, wifi
internet, LCD Projector, ATK
10.2 Pembelajaran :PPT, video pembelajaran, Kertas HVS
11 SumberBelajar :Buku Manual, Modul pdf, internet,video pembelajaran,dll.
12 Bentuk Penilaian :Asesmen Awal, Asesmen Formatif, Asesmen Sumatif

B. RINCIAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN

KKTP (kriteria PROFIL


ketercapaian Tujuan PELAJAR
CP TP
Pembelajaran) PANCASILA
1.3.1 Peserta didik
mampu memahami
fungsi sistem bahan
Pada akhir fase F, peserta didik bakar sepeda motor.
mampu mendiagnosis 1.3.2 Peserta didik
gangguan atau kerusakan pada Peserta didik mampu menjelaskan
engine sepeda motor mampu fungsi komponen sistem
meliputi komponen utama engine, mendiagnosis bahan bakar sepeda
sistem pelumasan, gangguan atau motor. Bernalar kritis,
sistem pendinginan, sistem bahan kerusakan 1.3.3 Peserta didik Gotong royong, dan
bakar dan sistem bahan mampu menjelaskan Mandiri.
melakukan tindakan tepat dalam bakar sepeda prinsip kerja/cara kerja
mengatasi gangguan motor. sistem bahan bakar
atau kerusakan secara menyeluruh sepeda motor.
pada berbagai 1.3.4 Peserta didik
jenis dan merek sepeda motor. mampu mendiagnosis
gangguan atau kerusakan
sistem bahan bakar
sepeda motor.

3
C. LANGKAH-LANGKAHKEGIATANPEMBELAJARAN

PERTEMUAN KE 1-2 (16 JP = 720 menit)

KKTP 1.3.1 Peserta didik mampu memahami fungsi sistem bahan


bakar.
1.3.2 Peserta didik mampu menjelaskan fungsi komponen
sistem bahan bakar.
1.3.3. Peserta didik mampu menjelaskan prinsip kerja/cara
kerja sistem bahan bakar.
1.3.4 Peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau
kerusakan sistem bahan bakar.
ASESMEN Asesmen Awal, Asesmen Formatif, Asesmen Sumatif (Lembar
Observasi dan tes tulis)

PERTEMUAN KE-1 (pengetahuan)

Kegiatan Awal (20 menit)


1.1 Peserta didik dan Guru memulai pembelajaran dengan doa bersama
1.2 Guru melakukan presensi kepada peserta didik
1.3 Peserta didik diberikan motivasi awal terkait pembelajaran
1.4 Peserta didik diberikan asesmen awal.
1.5 Peserta didik mengerjakan asesmen selama 10 menit
1.6 Guru membaca hasil asesmen awal
1.7 Guru memetakan siswa menjadi beberapa kelompok diskusi sesuai dengan kesiapan,
profil (siswa yang memiliki kecepatan tinggi dikolaborasikan dengan siswa kecepatan
sedang dan lambat) diferensiasi proses

KegiatanInti(370menit)
Stimulasi
1.8 Peserta didik menyimak video sistem bahan bakar sepeda motor yang diberikan guru
https://www.youtube.com/watch?v=J61DFBRMDM4 (komponen)
https://www.youtube.com/watch?v=iwPYr6mnF9k (prinsip kerja)
1.9 Peserta didik diminta untuk memberikan pendapat terkait video yang disimak.
Identifikasi masalah
1.10 Peserta didik menjawab pertanyaan terkait video dengan panduan LK
1.11 Peserta didik duduk sesuai kelompok yang ada, LK tingkat kesulitan dinaikkan untuk
mengakomodasi siswa kecepatan tinggi (diferensiasi konten), untuk mengimbas
kepada siswa kecepatan sedang dan lambat (diferensiasi proses)
1.12 Guru memandu siswa untuk melakukan Langkah-langkah STOP (KSE)
Mengumpulkan data
1.13 Pesertadidik mencari infromasi system pengapian dari berbagai literatur berdasarkan
dari tingkat kesulitan. (diferensiasi konten)
Melakukan verifikasi/ pembuktian
1.14 Peserta didik diskusi ini adalah untuk menjawab secara rinci pertanyaan pemantik dari

4
guru (diferensiasi proses)
1.15 Peserta didik dijelaskan terlebih dahulu cara mengerjakan LK dan
menjadikannya hasil kerja masing-masing kelompok ( diberi kebebasan dalam
penyampaian hasil kerja/ presentasi : power point, video, diagram, maket)
Generalisasi
1.16 Peserta didik yang sudah menyelesaikan tugas langsung diminta mengambil undian
urutan presentasi
1.17 Peserta didik dengan anggota kelompok yang bertugas sesuai urutan presentasi,
melakukan presentasi hasil kerja.
1.18 Peserta didik yang menjadi audience menyimak dan dipersilahkan memberikan
tanggapan dan pertanyaan pada sesi tanya jawab. Sesi ini juga didampingi dan
difasilitasi guru. Guru melakukan observasi kegiatan presentasi.
1.19 Peserta didik kembali sesuai kelompok dan diberikan kesempatan me-review hasil
presentasi berdasarkan masukan para audience.
1.20 Peserta didik kecepatan tinggi diminta untuk memastikan setiap anggotanya
memahami materi hasil diskusi dan diminta membuat resume singkat sebagai evaluasi
pengayaan pribadi mereka dan dilaporkan kepada guru.
1.21 Peserta didik yang mengumpulkan resume akan mendapatkan skor keaktifan
tambahan dari guru.

Penutup
1.22 Guru melakukan evaluasi
1.23 Guru menyimpulkan pembelajaran hari ini dan melakukan refleksi pembelajaran.
1.24 Guru menyampaikan materi pertemuan yang akan datang.

PERTEMUAN KE-2
(materi diagnose/ ketrampilan)

5
D. ASESMEN

ASESMEN
ASPEK KKTP AWAL FORMATIF SUMATIF
Pengetahuan Pengetahuan Awal Angket
Awal tentang definisi dan Pertanyaan
fungsi (Soal Essay)
Menjelaskan fungsi
system bahan bakar
sepeda motor
Menjelaskan fungsi
Proses komponen system
Pembelajaran bahan bakar Lembar
Menjelaskan prinsip Observasi Tes tulis
kerja system bahan Kegiatan
bakar sepeda motor Presentasi
Menjelaskan diagnose
gangguan atau
kerusakan system
bahan bakar

6
E. Lampiran-Lampiran
1. Asesmen Awal
Lampiran 1.1 Instrumen Asesmen Awal

ANGKET PERTANYAAN
MATERI DASAR FUNGSI, PRINSIP DAN CARA KERJA

Nama :
Kelas :
NIS :

Jawablah pertanyaan berikut ini sesuai dengan pengetahuan dasar dan pengalaman
belajarmu!

1. Jelaskan fungsi system sepeda motor!


A. Sistem bahan bakar sepeda motor berfungsi untuk menyimpan bahan bakar
dan menyalurkan bahan bakar kebagian mesin lainnya.
B. Sistem bahan bakaradalah yang memberi tanda kepada pengendara lain
C. Sistem bahan bakar adalah yang membuat kendaraan dapat bergerak
D. Sistem bahan bakar adalah yang menghasilkan percikan bunga api untuk
pembakaran

2. Jelaskan nama komponen-komponen system bahan bakar yang kamu ketahui yang
kamu ketahui!
A. Saklar, baterai, sekering, filter udara
B. Baterai, saklar, karburator, kumparan
C. Fuel tank, selang bensin, karburator, filter
D. Fuel tank, baterai, sekering, selang bensin

3. Jelaskan prinsip kerja system bahan bakar konvensional!


A. Mengubah tegangan baterai menjadi energi mekanik
B. Mengandalkan kevakuman
C. Perbedaan suhu
D. Mengubah energi listrik menjadi energi mekanik untuk memutar poros
engkol

Terima Kasih ,Telah Menjawab

7
2.Asesmen Formatif
Lampiran 2.1

LEMBAR KERJA PESERTA


DIDIK LKPD 1
Menjelaskan Nama, CaraKerja Dan Fungsi Komponen

Nama :
Kelas :
Nis :
Petunjuk Kerja:
Isilah kolom ketiga hingga kelima sesuai dengan gambar

NO GAMBAR NAMA CARAKERJA FUNGSI

1.

2.

3.

8
4.

5.

Jelaskan prinsip kerja sistem bahan bakar sepeda motor

6.

Kesimpulan:
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………

Pedoman Pemberian Skor:

ASPEK BENAR & BENAR & SALAH TIDAK


TEPAT BELUM TEPAT JAWAB
Nama 3 2 1 0
Cara Kerja 3 2 1 0
Fungsi Komponen 4 2 1 0

*Nilai skor maksimal masing-masing nomor adalah 10 sehingga total nilai 50

9
Total nilai (50) x 2 = 100
Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP) 1.3.1-1.3.4
INDIKATOR KETENTUAN
Peserta didik dinyatakan TUNTAS Skor 75-100
Peserta didik dinyatakan TUNTAS BERSYARAT Skor 50-…<75
Peserta didik dinyatakan BELUM TUNTAS Skor 0 -…<50
*NB:
1. Peserta didik yang TUNTAS BERSYARAT mereka harus melakukan
perbaikan pada aspek yang masih kurang atau belum dipahami saja
2. Peserta didik yang BELUM TUNTAS mereka harus melakukan perbaikan total

Lampiran 2.2

LEMBAR OBSERVASI PENGAMATAN PRESENTASI

ASPEK YANG DINILAI TOTAL


NO NAMA SKOR
Ketepatan Kelengkapan Pembawaan Cara
Materi Materi Presentasi Menjawab

Pedoman Pemberian Skor/Poin:

ASPEK S.BURUK BURUK CUKUP BAIK S.BAIK


Ketepatan 1 2 3 4 5
Materi
Kelengkapan 1 2 3 4 5
Materi
Pembawaan 1 2 3 4 5
Presentasi
Cara 1 2 3 4 5
Menjawab

Keterangan:
Total nilai presentasi 1 Peserta didik maksimal adalah 50 (total skor maks (20+30))
Jadi rumus total nilai kegiatan presentasi 1 Peserta didik adalah
Total Skor + 30 =…

10
Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP) 1.3.1-1.3.3

INDIKATOR KETENTUAN
Peserta didik dinyatakan TUNTAS Skor 35 – 50
Peserta didik dinyatakan TUNTAS Skor 20 -…<35
BERSYARAT

Peserta didik dinyatakan BELUM Skor 0-…<20


TUNTAS

*NB:
1. Peserta didik yang TUNTAS BERSYARAT mereka harus melakukan
perbaikan pada aspek yang masih kurang atau belum dipahami saja
2. Peserta didik yang BELUM TUNTAS mereka harus melakukan perbaikan total

11
3.Asesmen Sumatif
Lampiran3.1

ASESMEN SUMATIF
KKTP1.3.1-1.3.3

Nama :
Kelas :
Nis :

Instruksi Kerja!
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Jelaskan keuntungan dan kerugian sistem bahan bakar konvensional ?
2. Jelaskan mengapa kebanyakan motor sekarang menggunakan sistem bahan bakar
injeksi?
3. Sebutkan komponen sistem pengapian konvensional?
4. Sebutkan fungsi tanki bahan bakar?
5. Jelaskan apa yang dimaksudkan sistem bahan bakar injeksi?
6. Sebutkan fungsi filter pada sistem bahan bakar?
7. Sebutkan jenis-jenis system bahan bakar yang kalian ketahui?
8. Sebutkan fungsi system bahan bakar secara umum pada sepeda motor!
9. Sebutkan komponen-komponen sistem bahan bakar sepeda motor!
10. Sebutkan cara kerja sistem bahan bakar konvensional sepeda motor!

12
Jawaban :

Pedoman Pemberian Skor:


BENAR & BENAR & TIDAK
ASPEK TEPAT BELUM SALAH JAWAB
TEPAT
Soal 10 5 1 0

*Nilai skor maksimal masing-masing nomor adalah 10 sehingga total nilai 100
Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP) 1.3.5-1.3.7
INDIKATOR KETENTUAN
Peserta didik dinyatakan TUNTAS Skor 75-100
Peserta didik dinyatakan TUNTAS Skor 50-…<75
BERSYARAT

Peserta didik dinyatakan BELUM Skor 0-…<50


TUNTAS

*NB:
1. Peserta didik yang TUNTAS BERSYARAT mereka harus melakukan
perbaikan pada aspek yang masih kurang atau belum dipahami saja
2. Peserta didik yang BELUM TUNTAS mereka harus melakukan perbaikan total

13
A. Bahan Ajar

SISTEM BAHAN BAKAR SEPEDA MOTOR

Komponen Sistem Bahan Bakar Sepeda Motor

6 komponen dibawah ini, masuk kedalam sistem bahan bakar sepeda motor tipe konvensional
karena masih menggunakan karburator.

1. Fuel tank

Fuel tank atau tanki bensin adalah komponen yang berfungsi untuk menampung bahan
bakar bensin pada sepeda motor yang akan digunakan sebagai bahan baku mesin
menghasilkan tenaga. Lokasi fuel tank, selalu lebih tinggi daripada mesin. Hal itu
dikarenakan agar bensin dapat turun ke karburator tanpa perlu lagi dipompa. Sehingga
sistem bahan bakar sepeda motor konvensional ini tidak lagi memerlukan fuel pump.

2. Tutup tanki
Tutup tanki, selain berfungsi sebagai pintu membuka dan menutup tanki bensin
juga memiliki fungsi lain. Komponen ini akan berperan dalam menstabilkan tekanan udara
didalam tanki melalui lubang ventilasi, sehingga tekanan udara didalam tanki bisa sama
dengan tekanan udara luar. Apabila lubang ventilasi ini tersumbat, bisa jadi ada gejolak
tekanan didalam tanki yang imbasnya bensin lebih banyak turun ke karburator. Sehingga,
akan timbul asap hitam dari knalpot karena campuran bensin terlalu banyak.

3. Selang bensin
Tak usah diperpanjang, selang bensin berfungsi untuk mengalirkan bensin dari
tanki sampai ke karburator. Hanya ada satu selang pada sistem ini sehingga desainnya
cukup simple.

4. Filter bensin

Filter bensin adalah komponen yang berfungsi menyaring bensin yang akan dialirkan ke
karburator dari berbagai kotoran. Meski komponen ini terlihat sepele, tapi fungsinya
14
ternyata cukup vital. Apabila tidak ada filter bensin, maka semua kotoran ataupun kerak
yang ada didalam aliran bensin dapat masuk kekarburator. Apabila itu terjadi, maka akan
menimbulkan beberapa masalah seperti pilot jet yang mampet, atau pelampung yang
mampet sehingga menutup suplai bensin kedalam karburator.

5. Kran bensin

Kran bensin hanya memiliki dua fungsi, yakni untuk membuka dan menutup aliran
bensin dari tanki menuju karburator. Tujuan dari kran bensin ini, tidak lain sebagai kran
pengatur bensin. Sama halnya dengan pipa air, pasti ada satu kran utama yang dapat
menutup dan membuka semua aliran air disetiap sudut rumah. Pada motor, penggunaan
kran ini akan memberikan akses ke pemilik motor untuk menutup aliran bensin ketika
motor akan ditinggal dalam waktu lama. Sehingga, tidak terjadi masalah pada karburator.

6. Karburator

Seperti yang sudah disinggung, karburator berfungsi mengabutkan bensin ditengah


hembusan udara yang ada didalam intake manifold. Mengapa perlu dikabutkan ?
pengabutan ini maksudnya, bensin akan diurai menjadi partikel terkecil dengan adanya
jarak pada masing-masing partikel. Sehingga, bensin tersebut dapat menyatu dengan lebih
baik ditengah hembusan udara.

Secara singkat, karburator bekerja dengan perbedaan tekanan antara ruang penampung
bensin didalam karburator dengan intake manifold. Sesuai hukum Bernouli, saat ada udara
berhembus maka tekanan udara akan berkurang. Akibatnya, bensin dapat masuk kedalam
hembusan udara karena tekanannya lebih kecil dibandingkan ruang penampung bensin.

15
DAFTARPUSTAKA

Jalius Jama, dkk. Teknik Sepeda Motor Jilid 2. DITP SMK. Jakarta : 2008
https://www.youtube.com/watch?v=J61DFBRMDM4
https://www.youtube.com/watch?v=iwPYr6mnF9k

16

Anda mungkin juga menyukai