Anda di halaman 1dari 24

LK-5.

PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


ON-1

Tujuan Kegiatan:

Mereviuw bahan pembelajaran dari unit materi pembelajaran dan mengembangkan penyusunan
rencana pelaksanaan pembelajaran.

Langkah Kegiatan:

1. Pengembangan Pembelajaran
a Peserta mengkaji sistematika penyusunan RPP berorientasi HOTS (LK-5)
b RPP disusun secara individu sesuai dengan jenjangnya berdasarkan pada LK-3
yang telah dikerjakan pada kegiatan IN-2
c Melengkapi RPP dengan penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan.
d Penilaian pengetahuan memasukkan soal-soal HOTS yang telah disusun pada LK-
4 di kegiatan IN-2.
e Menyusun Bahan Ajar dan dilampirkan pada RPP.
2. Desain Pembelajaran Unit ke-2
a. Mendesain pembelajaran pada Lembar Kerja (LK-3) dengan ketentuan (110’):
1. Unit pembelajaran ke-2 didesain untuk digunakan pada ON
2. Guru kelas (tematik terpadu):

 mendesain pembelajaran dengan memadukan minimal dua mata


pelajaran yang akan dilaksanakan pada On-3.
 Jika pada On-3 muatan mata pelajaran yang akan diajarkan tidak
ada unit pembelajarannya maka guru harus mengembangkan
sendiri muatan mata pelajaran tersebut dan dipadukan dengan
muatan mata pelajaran yang ada unit pembelajarannya.
3. Desain Penilaian Pembelajaran
a Mengembangkan penilaian pembelajaran berdasarkan KD pada unit
pembelajaran yang terpilih pada LK-4.
b Menyusun soal HOTS dengan menggunakan LK-4 dengan langkah kegiatan
sebagai berikut:
1. Menyusun kisi-kisi soal pada LK-4.a
2. Menyusun soal pilihan ganda pada LK-4.b
3. Menyusun soal uraian pada LK-4.c

1
LK-5 PENGEMBANGAN RPP

Format Rencana Pelaksanaan Pembelajaran(RPP )


Satuan Pendidikan : SMK
Mata Pelajaran : PEMELIHARAAN SASIS SEPEDA MOTOR
Kelas/ Semester : XI / 1
Materi Pokok : Sistem rem mekanik dan sistem rem hidrolik
Alokasi Waktu : 90 Menit

A. Kompetensi Inti (KI)


KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)
Memahami, menerapkan, menganalisis,dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual,operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
Teknik dan Bisnis Sepeda Motor pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks,
berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,budaya,dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja,
warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik
dan Bisnis Sepeda Motor. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar (KD), Indikator Pencapaian Kompetensi

No KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Kompetensi Pengetahuan

3.2 Memahami prinsip kerja 3.2.1 Menyebutkan komponen sistem rem


mekanik
sistem rem mekanik

3.2.2 Menjelaskan prinsip kerja sistem rem


mekanik

2
Kompetensi Keterampilan

4.2 Merawat secara berkala 4.2.1 Mengikuti cara perawatan berkala

pada sistem sistem rem pada sistem rem mekanik


mekanik
4.2.2 Menerapkan Perawatan berkala

pada sistem rem mekanik

C. Tujuan Pembelajaran
1) Setelah pembelajaran peserta didik dapat menjelaskan 3 fungsi sistem rem sepeda motor
dengan benar sesuai dengan buku referensi.
2) Setelah pembelajaran peserta didik dapat menjelaskan komponen sistem rem mekanik
sepeda motor Mega Pro dengan benar
3) Setelah pembelajaran Peserta didik dapat menerangkan cara kerja sistem rem mekanik
sepeda motor secara runtut sesuai dengan Buku Referensi.
D. Materi Pembelajaran
A. Sistem Rem
Kendaraan tidak dapat segera berhenti walaupun katup gas ditutup penuh dan mesin
tidak lagi dihubungkan dengan pemindah daya, akan tetapi mempunyai kecenderungan
untuk tetap bergerak karena gaya kelembamannya. Kelemahan ini harus diatasi dengan
maksud menurunkan/mengurangi kecepatan kendaraan hingga berhenti.
Sistem rem kendaraan adalah suatu mekanisme yang secara mendasar berfungsi
untuk mengurangi dan atau menghentikan laju kendaraan, dengan tujuan meningkatkan
keselamatan dan untuk memperoleh pengendaraanyang aman. Selain itu sistem rem juga
berfungsi untuk menahan posisi diam kendaraan, dan pada perkembangannya sistem rem
juga dipergunakan untuk mengendalikan kecepatan putar roda.
Sistem rem untuk memperlambat dan menghentikan laju kendaraan merupakan
fungsi rem utama, sedangkan untuk menahan posisi diam kendaraan adalah merupakan
fungsi rem parkir. Perkembangan sistem rem yang berpengendali elektronik,
menjadikan sistem rem semakin “pintar” yakni sekaligus berfungsi untuk membedakan
putaran roda kanan dan kiri saat berkendara.

3
B. Prinsip dasar sistem rem
Prinsip dasar sistem rem mekanik sadalah dengan merubah energy gerak menjadi
energy panas melalui sebuah gesekan mekanis antara dua obyek, yaitu obyek yang
bergerak dan obyek yang diam. Rem bekerja disebabkan oleh gaya yang menekan atau
melawan sebuah obyek yang berputar. Energi gerak diubah menjadi energy panas dengan
melalui gesekan, sehingga obyek yang berputar menjadi berhenti. Obyekputar pada
sistem rem biasa berbentuk tromol dan cakram, sedangkan obyek diamnya adalah
kampas/ pad. Gambar di bawah ini menunjukkan konsep pengubahan energy gesek
menjadi energy panas pada rem tromol.

Pembagian tipe rem pada sepedamotor menurut konstruksinya :


1) Rem tromol ( drum brake)
2) Rem cakram ( disc brake).

C. Pengertian Rem Mekanik

Rem mekanis adalah mekanisme penggerak rem yang menggunakan kawat kabel
secar amekanik. Dikatakan mekanis karena untuk menghubungkan 4 gerakan
dari pedal rem/tuas rem keaktuator rem digunakan sebuah kawat baja. Aplikasi dari rem
mekanik dapat digunakan dalam rem cakram ataupun rem tromol. Penggunaan pada rem
cakaram rem mekanik teraplikasi pada motor lama seperti rem cakram pada motor GL
100. Sedangkan pengaplikasian dalam rem tromol keluaran motor-motor terbaru sampai
saat ini masih banyak menggunakan rem mekanik.

1. Rem Tromol Mekanis ( Mechanical Drum Brakes)


Pada rem tromol, kekuatan tenaga pengereman diperoleh dari sepatu rem yang
diam menekan permukaan tromol yang berputar besama dengan roda. Rem tromol
mempunyai keuntungan dibandingkan dengan tipe rem cakram, yaitu adanya self
energizing effect yang memperkuat daya pengereman, hanya saja konstruksinya agak
rumit dan tertutup sehingga radiasi panas ke udara luar dan water recovery kurang
baik. Water recovery merupakan kemampuan bidang gesek (sepatu rem/pad) untuk
mengembalikan koefisien gesek pada kondisi semula, pada saat sistem rem terkena
air yang mengakibatkan koefisien gesek sepatu rem/ pad menjadi berkurang karena
terlumasi oleh air. Pada saat sistem rem terkena air, tipe rem cakram memiliki
kemampuan Water recovery yang lebih baik dibandingkan dengan sistem rem
tromol, hal ini disebabkan karena air akan terlempar keluar dari permukaan cakram
dan pad karena adanya gaya sentrifugal. Pada rem tromol tetap akan menyisakan air
di antara sepatu rem dan tromol sehingga koefisien gesek rem menjadi rendah.
Konstruksi rem tromol umumnya terdiri dari komponen-komponen seperti: sepatu
rem (brake shoe), tromol (drum), pegas pengembali (return springs), tuas penggerak
(lever), dudukan rem tromol (backplate), dan cam/nok penggerak. Cara
pengoperasian rem tromol pada umumnya secara mekanik yang terdiri dari; pedal
rem (brake pedal) dan batang (rod) penggerak.

5
2. Rem cakram (Disc Brake)
Konstruksi rem cakram pada umumnya terdiri atas cakram (disc rotor) yang
terbuat dari besi tuang yang berputar dengan roda, bahan gesek (disc pad) yang
menjepit & mencengkeram cakram, serta kaliper rem yang berfungsi untuk menekan
& mendorong bahan gesek sehingga diperoleh daya pengereman. Daya pengereman
dihasilkan oleh adanya gesekan antara kanvas rem dan cakram. Self energizing effect
yang terjadi pada rem cakram sangat kecil, sehingga diperlukan tekanan pengereman
yang lebih besar untuk mendapatkan daya pengereman yang efisien dan pad
cenderung lebih cepat aus disbanding dengan sepatu rem pada rem tromol.Rem jenis
ini bekerja menggunakan kabel. (cth. : pada sepeda motor Honda GL100).
Konstruksi sistem rem cakram penggerak mekanis dapat dilihat pada gambar di
bawah ini.

6
Cara kerja rem cakram mekanik
a. Kabel rem akan menarik tuas rem ( brake arm) ke atas.
b. Pergerakan/perputaranmtuas rem mendorong “thrust plate guide” ke depan
sehingga pad A menempel ke atas cakram.
c. Badan rumah rem (caliper body) berengsel sehingga dapat erputar bebas dalam
arah mendatar di antara batas-batas yang ditentukan oleh letak titik kontak pad A
dan pad B dengan cakram. Oleh karena itu, bila pad A maju menempel ke atas
cakram, sebagai reaksinya rumah rem dan pad B akan tertarik maju sampai pad
B menyentuh cakram. Akibatnya cakram yang berputar itu “dijepit” oleh pad A
dan pad B.
d. Gesekan antara pad A dan pad B pada cakram akan memberikan tahanan gesek
yang melawan perputaran cakram.
D. Komponen-Komponen Rem Mekanik

1. Pedal Rem
Pedal rem adalah komponen pada sistem rem yang dimanfaatkan oleh
pengemudi untuk melakukan pengereman. Fungsinya memberikan tarikan pada tuas
penghubung.
2. Operating Rod/Tuas penghubung
Tuas penghubung ini terletak diluar sistem utama rem tromol yang berfungsi
untuk meneruskan tarikan dari pedal rem ke brake lever. Komponen ini berupa
batang besi yang menghubungkan tuas penggerak rem (cam) dengan pedal rem. Tuas
penghubung ada pada sistem rem tromol motor versi pedal
7
injak.Sedangkan pada motor matic yang menggunakan tuas rem tangan,
menggunakan kabel kawat untuk menghubungkan tuas dengan batang penggerak
rem.Diujung tuas penggerak biasanya dilengkapi dengan adjusting screw yang
berfungsi untuk menyesuaikan ketinggian rem.
3. Tuas penggerak (Brake Lever)
Tuas penggerak rem akan menggerakan sepatu rem untuk menekan tromol rem
saat pedal rem ditekan. Tuas rem bekerja secara mekanik melalui sebuah cam yang
terletak di ujung tuas penggerak.Saat tuas pemggerak rem bekerja, cam akan
mendorong sepatu rem untuk menekan drum brake
4. Cam
Cam terletak pada back plate yang sejajar dengan pin pivot. Cam berfungsi
untuk meneruskan gaya tarik dari brake lever untuk menekan brake shoe melalui
gerak putar
5. Return spring
Return spring atau pegas pengembali terletak didalam sistem rem tromol
diantara dua buah sepatu rem. Pegas ini berfungsi untuk mengembalikan posisi
sepatu rem setelah rem digunakan.Pegas ini akan menarik sepatu rem agar renggang
dengan tromol, sehingga roda dapat kembali berputar.
6. Kampas rem
Kampas rem adalah bahan semi organik yang digunakan sebagai media gesek
bersama tromol rem. Kampas rem terbuat dari bahan organik dan keramik supaya
dapat bertahan pada suhu tinggi dan tidak melukai tromol rem.Bahan penyusun
kampas rem akan terkikis selama proses pengereman terus berlangsung. Untuk itu
dalam kurun waktu tertentu kampas rem bisa habuis dan perlu penggantian.Lamanya
penggantian tergantung ketahanan kampas rem dan bahan penyusunya, untuk
mengenal lebih detail tentang kampas rem, bisa baca bahan-bahan penyusun kampas
rem.
7. Drum brake/tromol rem
Drum brake atau tromol rem terletak tengah-tengah roda motor, itulah
mengapa rem tromol sepeda motor dapat menghemat pemakaian ruang pada bagian
belakang sepeda motor. Fungsinya untuk media gesekan agar gaya putar pada roda
dapat dihentikan. Tromol rem terbuat dari metal padat yang tahan
8
terhadap panas. Sehingga ketika bergesekan dengan kampas rem, akan menyebabkan
perlambatan pada putaran roda.
8. Adjusting Rod
Berfungsi untuk mengatur jarak bebas pengereman
9. Pivot pin
Pivot pin terletak dipangkal sepatu rem yang fungsinya sebagai center sepatu rem.
Pivot pin akan menjaga sepatu rem di area pangkal agar dapat bergerak membuka
dan menutup.
E. Cara Kerja Rem Tromol Sepeda Motor
1. Sebelum rem bekerja.

Pada saat pedal rem belum diinjak / diberikan tekanan maka tuas penghubung
(operating rod) belum bekerja, brake lever masih dalam posisi yang sama dan cam juga
masih dalam posisi yang sama (belum ada pergerakan) . Di antara tromol dan kanvas
rem masih ada celah dan tidak bersinggungan. Pegas pengembalikanvas masih belum
meregang.
2. Rem bekerja

Pada saatpedal rem diinjak/diberi tekanan makatuas penghubung/operating rod


tertarik oleh pedal rem, operating rod menarik breke lever dan brake lever akan
menggerakan cam. Cam memutar dan menekanankanvas rem karena adanya tekanan dari
cam maka kanvas rem bergerak mengembang sehingga kanvas rem bergesekan
dengantromol. Gesekan yang terjadi pada kanvas rem dan tromol akan menghentikan

9
putaran  tromol. Dengan kanvas rem yang bergerak mengembang maka pegas
pengembali bergerak merenggang.
3. Tekanantuas rem dilepas

Saat tekanan pedal remdilepas dan kembali pada posisi semula. Pegas pengembali kanvas
beker jauntuk mengembalikan kedudukan kanvasseperti pada saat belum bekerja.
Gesekan antara kanvas dan tromol tidak ada.

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintific
Model pembelajaran : Inquiry learning
Metode : Diskusi, Presentasi dan Tanya jawab.

F. Media Pembelajaran
Media : Laptop, LCD proyektor, video, power point

Alat / bahan : komponen sistem rem mekanik

G. Sumber belajar
1. Jalius Jama.(2008) Teknik Sepeda Motor Jilid 1-3untuk SMK, Jakarta.Depdiknas
2. Irnawati Noviyana.(2018) Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor, Surakarta. Mediatama
3. Internet : https://muharfan95.wordpress.com/materi-3/sistem-rem/ Diakses pada tanggal 13
Agustus 2019 pukul 09.50 WIB
4. Anonim.(t.th). Sistem Rem. Yogyakarta. Astra Honda Training Center
5. Buku Pedoman Reparasi Honda Supra x
6. Part Catalog Honda Supra X

10
H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke 1

ALOKASI
TAHAP PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
WAKTU
A. Kegiatan Pendahuluan

Pendahuluan - Membuka proses pembelajaran dengan salam


(persiapan/orientasi) dan doa
5
- Mendata kehadiran (presensi) peserta didik

Pemberian acuan - Menginformasikan kompetensi yang akan


dipelajari
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
- Menyampaikan teknik penilaian dan metode
pembelajaran yang akan dilakukan.

Apersepsi - Melakukan apersepsi terkait dengan


pembelajaran yang akan disampaikan

Motivasi - Membangkitkan motivasi Peserta didik dengan


mengaitkan materi dalam kehidupan sehari-
hari.
Membagi kelompok diskusi

B. Kegiatan Inti

Sintak Model Pembelajaran Inti: 10


1 a) Stimulation Orientasi masalah;
Mengamati
- Guru menanyangkan video tentang
fungsi, komponen dan prinsip kerja
sistem rem mekanik pada sepeda motor .
- Peserta didik mengamati tayangan slide
tentang fungsi, komponen dan prinsip
kerja sistem rem mekanik pada sepeda
motor.
- Siswa berdiskusi tentang fungsi,
komponen dan prinsip kerja sistem rem
mekanik pada sepeda motor .
- Guru menjelaskan fungsi, komponen dan
prinsip kerja sistem rem mekanik pada
sepeda motor .
11
Siswa menceritakan fungsi, komponen
dan prinsip kerja sistem rem mekanik
pada sepeda motor dengan baik dan
benar

b) Problem Statement
Menanya (Identifikasi masalah)
Dari tayangan slide tentang fungsi, komponen
dan prinsip kerja sistem rem mekanik pada
sepeda motor peserta didik merumuskan
masalah/menyusun pertanyaan terkait
dengan materi tersebut.
c) Data collection
Mengumpulkan Informasi
- Peserta didik mencari informasi dari berbagai
sumber untuk menjawab/mencari solusi dari
pertanyaan-pertanyaan tersebut
- Guru membimbing siswa untuk mencari
informasi yang benar
- Siswa merumuskan hipotesa
Guru membimbing merumuskan
hipotesa

d) Verification
Mengasosiasi
- Peserta didik mendiskusikan, menyimpulkan
dan menuliskan hasil diskusi kelompok tentang
jawaban yang diperoleh untuk menjawab
pertanyaan.
Guru membantu siswa mengkaji data
yang telah didapat siswa.

e) Generalization
Mengkomunikasikan
- Secara berkelompok peserta didik
mempresentasikan hasil diskusinya.
- Kelompok lain memberi tanggapan jika ada
yang kurang jelas atau kekurangan data dari
kelompok yang presentasi
- Guru memberikan penguatan dari siswa yang
mempresentasikan ataupun yang menanggapi
presentasi dari kelompok lain
Memberikan evaluasi
- Guru memberikan evaluasi secara tertulis
- Peserta didik mengerjakan soal secara
individu
Mengumumkan hasil evaluasi
12
C. Kegiatan Penutup

- Bersama siswa menyimpulkan tentang materi 5 Menit


yang telah dipelajari meliputi fungsi sistem
rem, komponen sistem rem mekanik dan fungsi
komponen sistem rem mekanik
- Memberikan refleksi dari materi yang telah
dipelajari
- Menyampaikan rencana pembelajaran
berikutnya
 Menutup pembelajaran dengan doa
penutup

I. Penilaian
a. Teknik Penilaian
1) Sikap

Nilai
No Aspek penilaian
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Kerapian
2 Persiapan alat
3 Sikap kerja
4 Disiplin kerja
5 Kepatuhan
6 Taat asas
7 Keselamatan kerja

13
2) Keterampilan

Mata Pelajaran : PSSM

Nama Job Praktek : ………………………………..

Alokasi Waktu : ………………………………..

Nama/Kelompok : …………………………………. 

NIS : …………………………………

Kelas : ………………………………

Skor
No Tahapan Penilaian
1 2 3 4 5

1. TAHAP PERNCANAAN
BAHAN
(merencanakan,
menggali, 14
mengembangkan
gagasan, dan
mendesain produk)

TAHAP PROSES

a. Persiapan alat dan


bahan

2. b. Teknik pemeriksaan

c. Keselamatan kerja,
Keamanan dan
Kebersihan

TAHAP AKHIR

3. a. Hasil akhir

b. kesimpulan

TOTAL SKOR

Catatan: Skor diberikan dengan rentang skor 1 sampai 5, dengan ketentuan semakin lengkap
jawaban dan ketepatan dalam proses pembuatan maka semakin tinggi nilainya.

3) Pengetahuan
Soal:

1. Kenapa diameter tromol yang besar menghasilkan penegreman yang lebih pakem dari
diameter yang kecil?
a. kampas rem lebih tebal
b. gaya tekan lebih besar
c. tekanan lebih besar
d. suhunya lebih dingin
e. permukaan gesek lebih besar

2. Pada sepeda dengan rem hidrolik apabila seal master mengalami


kebocoran, maka apa yang terjadi ? 15
NO
KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR
SOAL

1 e. permukaan gesek lebih besar 50

2  Gejala awal rem kurang pakem dan perlu di


pompa(dikocok)saat di gunakan/di lakukan pengereman
50
 Rem akan blong/ tidak berfungsi

KRITERIA PENILAIAN

1.Aspek penilaian uji kompetensi teori

No Aspek penilaian Skor (1-10) Bobot Nilai keterangan

Skor minimal
70
1 Uraian 10

2.Aspek penilaian uji kompetensi ketrampilan (afektif dan psikomotorik)

No Aspek penilaian Skor (1-10) Bobot Nilai keterangan

1 Sikap :

1.Kerapian 0,2

2.Persiapan alat 0,3 Afektif

3.Sikap kerja 0,5 Skor minimal 70

4.Disiplin kerja 0,5

5.Kepatuhan 0,5

6.Taat asas 0,5

16
7.Keselamatan kerja 0,5

2 Ketrampilan
praktek
1,0 Psikomotor
1.Penggunaan alat
1,5 Skor minimal 70
2. Urutan langkah
kerja pembongkaran

1,5
3.Urutan langkah
kerja pemasangan

4.keterlitian kerja 1,0

Psikomotor

3 Hasil kerja 2,0 Skor minimal 70

Nilai minimal 70

Jumlah 10

3.Rumus penilaian

Nakhir=0,3 Nteori + 0,7 Np

Keterangan :

Nakhir = Nilai akhir

Nteori = Nilai akhir


17
Np = Nilai praktek

Catatan :

Np = Diambil dari nilai praktik terkecil

b. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Remidial
Kegiatan remedial diberikan kepada siswa yang belum menguasai materi pelajaran dan
belum mencapai kompetensi yang telah ditentukan (KKM: 70). Siswa kembali mempelajari
materi dan dibantu oleh teman yang sudah mencapai lebih dari KKM. Guru kembali
memberikan soal tes untuk mengetahui perkembangan siswa.
2. Pengayaan
Kegiatan pengayaan merupakan kegiatan pembelajaran yang diberikan kepada siswa yang
telah menguasai materi pembelajaran. Siswa diberikan bahan bacaan yang relevan dengan
materi seperti persoalan-persoalan ketika tidak dilakukan perawatan sistem rem berkala
kendaraan dan dapat membantu siswa yang belum mencapai KKM.

18
Form Pengayaan dan Remidial

ANALISIS HASIL EVALUASI BELAJAR                    

Mata Pelajaran : Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor

Kompetensi Dasar : Menerapkan cara perawatan sistem rem mekanik

Materi : perawatan sistem rem mekanik

Kelas/Semester : XII / Gasal

Bentuk Soal : Pilihan ganda

Tahun Pelajaran : 2019/2020

 KKM :  70

Rencana Program* Tanggal Hasil Kesimpulan


Nama
No.
Siswa Pelaksanaa
Remedial Pengayaan SBLM SSDH
n

3 Dst.

HASIL ANALISIS

Banyak Siswa yang remedial     : .....Orang

Banyak Siswa yang pengayaan : .....Orang

19
PROGRAM PENGAYAAN

Mata Pelajaran : Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor

Kompetensi Dasar : Menerapkan cara perawatan sistem rem Hidrolik

Materi : perawatan sistem rem hidrolik

Kelas/Semester : XII / Gasal

Bentuk Soal : Pilihan ganda

Tahun Pelajaran : 2019/2020

 KKM :  75

Hari/Tangga Kompetensi    Nama siswa Daya Serap Tugas /Materi yang


l Dasar diberikan
SBL SDH

1. Diberikan soal
remedial sesuai KD
yang belum tercapai
   

Sleman, November 2019


Mengetahui

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Yon Fatkhunal Huda, M.Eng Arif Sulistiyo


Wijadmoko,S.Pd. 20
NIP.19730108 200503 1 012

4LK-5B TELAAH RPP

Tujuan

Peserta dapat menelaah dan dapat memperbaiki RPP.

Nama Penyusun RPP : Arif Sulistiyo W ,S.Pd

Nama Penelaah RPP : Toni Adi P, S.Pd.T

FORMAT TELAAH RPP

Hasil
No. Komponen Indikator Penilaian/Saranti
ndak lanjut
A. Identitas Mata 1. Menuliskan nama sekolah. Sudah sesuai
Pelajaran/ Tema 2. Menuliskan matapelajaran.
3. Menuliskan kelas dan semester.
4. Menuliskan alokasi waktu.

B. Kompetensi Inti MenuliskanKI dengan lengkap dan benar. Sudah sesuai

C. Kompetensi Menuliskan KDdengan lengkap dan benar. Sudah sesuai


Dasar
D. IndikatorPencapa 1. Merumuskan indicator yang mencakup Sudah sesuai
ian Kompetensi kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan
sikap sesuai dengan KD.
2. Menggunakan kata kerja operasiona l
relevan dengan KD yang dikembangkan.
3. Merumuskan indicator yang cukup sebagai
penanda ketercapaian KD.
E Nilai Karakter 1. Menuliskan nilai-nilai karakter yang akan Sudah sesuai
dimunculkan dalam pembelajaran
2. Butir karakter yang dituliskan adalah butir
karakter operasional

F Tujuan 1. Tujuanpembelajarandirumuskansatuataulebihun Sudah sesuai


Pembelajaran tuksetiapindikatorpencapaiankompetensi.
2. Tujuan pembelajaran mengandungunsur:
audience(A), behavior(B),condition(C), dan
degree(D).
3. Tujuan pembelajaran dirumuskan untuksatu
pencapaian KD.

21
Hasil
No. Komponen Indikator Penilaian/Saranti
ndak lanjut
G. Materi 1. Memilih materi pembelajaran regular ,remedial dan Sudah sesuai
Pembelajaran pengayaan sesuai dengan kompetensi yang
dikembangkan.
2. Cakupan materi pembelajaran reguler,remedial,dan
pengayaan sesuai dengan tuntutan KD,
ketersediaan waktu,dan perkembangan peserta
didik.
3. Kedalaman materi kemampuan peserta didik.

H. Metode 1. Menerapkan satu atau lebih metode pembelajaran. Sudah sesuai


Pembelajaran 2. Metode pembelajaran yang dipilih adalah
pembelajaran aktif yang efektif dan efisien
memfasilitasi pesertadidik mencapai indikator-
indikator KD beserta kecakapan abad 21.

I. Media dan 1. Memanfaatkan media sesuai dengan indikator, Sudah sesuai


Bahan karakteristik peserta didik dan kondisi sekolah.
2. Memanfaatkanbahansesuaidenganindikator,
karakteristik peserta didik dan kondisi sekolah
3. Memanfaatkan media untuk mewujudkan
pembelajaran dengan pendekatan saintifik atau
model memadai.
4. Memanfaatkan bahan untuk mewujudkan
pembelajaran dengan pendekatan saintifik atau
model memadai.
5. Memilihmediauntukmenyampaikanpesanyangmena
rik, variatif,dan
sesuaidenganindikatorpencapaiankompetensi.
6. Memilihbahanuntukmenyampaikanpesanyangmena
rik, variatif,dan sesuai dengani ndikator pencapaian
kompetensi.

J SumberBelajar 1. Memanfaatkan lingkungan alam dan/atau sosial.. Sudah sesuai


2. Menggunakan buku teks pelajaran dari
pemerintah(BukuPeserta didik dan BukuGuru).
3. Merujukmateri-materi yang diperoleh melalui
perpustakaan.
4. MenggunakanTIK/merujuk alamat web tertentu
sebagai sumber belajar.

22
Hasil
No. Komponen Indikator Penilaian/Saranti
ndak lanjut
K Penilaian 1. Mencantumkan teknik,bentuk,dan contoh instrument Sudah sesuai
penilaian pada ranah sikap,pengetahuan,dan
keterampilan sesuai dengan indikator.
2. Menyusun sampel butir instrument penilaian sesuai
kaidah pengembangan instrumen
3. Mengembangkan pedoman penskoran
(termasukrubrik) sesuai dengan instrumen.

L PembelajaranRe 1. Merumuskan kegiatan pembelajaran remedial Sudah sesuai


medial yangsesuai dengan karakteristik peserta didik,
alokasi waktu,sarana dan media pembelajaran.
2. Menuliskan salah satu atau lebih aktivitas kegiatan
pembelajaran remedial,berupa:
 pembelajaran ulang,
 bimbingan perorangan
 belajar kelompok
 tutor sebaya

M PembelajaranPe Merumuskan kegiatan pembelajaran pengayaan Sudah sesuai


ngayaan yang sesuai dengan karakteristik peserta didik,
alokasi waktu,sarana dan media pembelajaran.

N Bahan Ajar Menguraikan bahan ajar sesuai dengan KD Sudah sesuai

Nilai 90

23
R-5.Pengembangan RPP

Rubrik ini digunakan fasilitator untuk menilai hasil pengembangan RPP

Langkah-langkah penilaian hasil kajian:

1. Cermati tugas yang diberikan kepada peserta pembekalan pada LK-4!


2. Berikan nilai pada hasil kajian berdasarkan penilaian Anda terhadap hasil kerja
peserta sesuai rubrik berikut!

Kegiatan Praktik

1. Menuliskan KD pengetahuan dan keterampilan dengan tepat.


2. Menuliskan Tujuan Pembelajaran dengan tepat.
3. Menuliskan materi, metode, media, bahan, dan sumber pembelajaran dengan
tepat.
4. Menuliskan langkah-langkah pembelajaran yang runut sesuai sintak model
pembelajaran.
5. Mengintegrasikan saintifik, dimensi pengetahuan, aspek HOTS, dan kecakapan
abad 21 dalam kegiatan pembelajaran.
6. Menuliskan penilaian dengan tepat.
7. Menuliskan bahan dengan tepat.
Rubrik Penilaian:

Nilai Rubrik
90  nilai 100 Tujuh aspek sesuai dengan kriteria
80  nilai 90 Enam aspek sesuai dengan kriteria, satu aspek kurang
sesuai
70  nilai 80 Lima aspek sesuai dengan kriteria, dua aspek kurang sesuai
60  nilai 70 Empat aspek sesuai dengan kriteria,tiga aspek kurang
sesuai
<60 Tiga aspek sesuai dengan kriteria, empat aspek kurang
sesuai

24

Anda mungkin juga menyukai