Anda di halaman 1dari 4

YAYASAN PENDIDIKAN IMAM BONJOL (YPIB)

SEKOLAH TINGGI FARMASI (STF) CIREBON


UNIT LABORATORIUM
Jl. Perjuangan – Majasem – Cirebon Telp. / Fax. (0231) 488759

HASIL DETERMINASI
Nama tanaman :Kacang Kedelai (soja/soya)
Asal tanaman :Cirebon
Tanggal pengambilan tanaman :20 April 2019

Dengan menggunakan buku Flora C. G. G. J. Van steenis

1. a. Tumbuhan yang berspora ……………………………………………………………… 2


b. Tumbuhan yang tidak berspora ……………………………………………………………3
2. a. Tumbuhan yang berbatang jelas …………………………… ………..……………Suplir
b. Tumbuhan yang tidak berbatang jelas ………………………………………………..Lumut
3. a. Berbiji tertutup …………………………………………………………………….……4
b. Berbiji terbuka …………………………………………..………………………… Melinjo
4. a. Biji berkeping dua ………………………………………………………………………5
b. Biji berkeping satu ………………………………………………………………….. Jagung
5. a. Berbunga kupu-kupu …………………………………………………………….. Kedelai
b. Berbunga terompet …………………………………………………………………Terung

Maka urutan identifikasi kacang kedelai sesuai kunci dikotomi diatas adalah: 1b -> 3a -> 4a -> 5a

Fam. Fabaceae (polong polongan)


Biji kedelai dua, terbungkus kulit biji dan tidak mengandung jaringan endosperma. Embrio terletak
di antara keping biji. Warna kulit biji kuning, hitam, hijau, coklat. Pusar biji (hilum) adalah jaringan
bekas biji melekat pada dinding buah. Bentuk biji kedelai umumnya bulat lonjong tetapi ada pula
yang bundar atau bulat agak pipih; akar tunggang yang membentuk akar-akar cabang yang tumbuh
menyamping (horizontal) tidak jauh dari permukaan tanah. Jika kelembapan tanah turun, akar akan
berkembang lebih ke dalam agar dapat menyerap unsur hara dan air. Pertumbuhan ke samping dapat
mencapai jarak 40 cm, dengan kedalaman hingga 120 cm. Selain berfungsi sebagai tempat
bertumpunya tanaman dan alat pengangkut air maupun unsur hara, akar tanaman kedelai juga
merupakan tempat terbentuknya bintil-bintil akar. Bintil akar tersebut berupa koloni dari bakteri
pengikat nitrogen Bradyrhizobium japonicum yang bersimbiosis secara mutualis dengan kedelai:
batang memiliki tinggi 30–100 cm. Batang dapat membentuk 3 – 6 cabang, tetapi bila jarak antar
tanaman rapat, cabang menjadi berkurang, atau tidak bercabang sama sekali. Tipe pertumbuhan
batang dapat dibedakan menjadi terbatas (determinate), tidak terbatas (indeterminate), dan setengah
terbatas (semi-indeterminate). Tipe terbatas memiliki ciri khas berbunga serentak dan mengakhiri
pertumbuhan meninggi. Tanaman pendek sampai sedang, ujung batang hampir sama besar dengan
batang bagian tengah, daun teratas sama besar dengan daun batang tengah. Tipe tidak terbatas
memiliki ciri berbunga secara bertahap dari bawah ke atas dan tumbuhan terus tumbuh. Tanaman
berpostur sedang sampai tinggi, ujung batang lebih kecil dari bagian tengah. Tipe setengah terbatas
memiliki karakteristik antara kedua tipe lainnya. Bunga termasuk bunga sempurna yaitu setiap
bunga mempunyai alat jantan dan alat betina. Penyerbukan terjadi pada saat mahkota bunga masih
menutup sehingga kemungkinan kawin silang alami amat kecil. Bunga terletak pada ruas-ruas
batang, berwarna ungu atau putih. Tidak semua bunga dapat menjadi polong walaupun telah terjadi
penyerbukan secara sempurna. Sekitar 60% bunga rontok sebelum membentuk polong. Buah
berbentuk polong. Setiap tanaman mampu menghasilkan 100 – 250 polong. Polong kedelai berbulu
dan berwarna kuning kecoklatan atau abu-abu. Selama proses pematangan buah, polong yang mula-
mula berwarna hijau akan berubah menjadi kehitaman. daun berbentuk oval, tipis, dan berwarna
hijau. Permukaan daun berbulu halus (trichoma) pada kedua sisi. Tunas atau bunga akan muncul
pada ketiak tangkai daun majemuk. Setelah tua, daun menguning dan gugur, mulai dari daun yang
menempel di bagian bawah batang.
Genus.Glycine
Periode tumbuh tanaman kedelai,vegetatif periode tumbuh dari munculnya tanaman di
permukaan tanah sampai terbentuk bunga pertama,lama pertumbuhan vegetative
tgt:1.Genotipa, 2. Lingkungan (panjang hari & suhu).Periode vegetatif kultifar : Daerah
iklim dingin : 6-8 minggu , Daerah iklim tropis : 4-5 minggu , Tanaman kedelai sangat peka
terhadap pangjang hari (fotopeorid). Perpindahan dari periode vegetative ke genetatif sangat
dipengaruhi oleh lamanya penyinaran (fotopeorid). Tanaman kedelai tergolong tanaman hari
pendek, jadi tidak akan berbunga apabila panjang hari bersinar melampaui batas
kritis.Periode produktif periode breproduktif menyusul periode vegetatif: kuncup 2 ketiak
daun berkembang membentuk kelompok 2 bunga , tangkai bunga yang tumbuh dari ketiak
daun bernama rasim.hampir seluruh kuncup ketiak daun bagian atas batang berkembang
menjadi bunga, kuncup ketiak daun bagian bawah batang berkembang menjadi cabang,bunga
atau tidak berkembang sama sekali.
Klasifikasi
Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Magnoliopsida (Berkeping dua/dikotil)
Ordo : fabales
Famili : fabaceae
Genus : Glycine
Spesies : Glycine max (L) merr.

Cirebon ,20 April 2019


Mengetahui Mengetahui dan Mengesahkan

Penanggung Jawab Laboratorium Dosen Morfologi Tumbuhan


STF YPIB Cirebon

Cecep Sabarudin,S.Farm.,Apt Yulianto, M.Pd

Anda mungkin juga menyukai