Anda di halaman 1dari 31

Modul Sejarah Kebudayaan Islam

Keberhasilan

Fathu Makkah

KELAS

Reni Asmitia X
MA
Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 1
MODUL SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM
Untuk Siswa Kelas X Madrasah Aliyah (MA)
Keberhasilan Fathu Makkah

Penyusun : Reni Asmitia


Editor : Reni Asmitia
Perancang Kulit : Reni Asmitia
Perancang Tata Letak Isi : Reni Asmitia
Ilustrator : Reni Asmitia
Tahun Terbit : 2019
Diset dengan Ms. Office Word, font: Comic sans MS, dan Times New Roman 12pt

Halaman isi : 22 Halaman


Pengembangan dari bahan ajar Sejarah Kebudayaan Islam

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page i


KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat
Allah Swt. Alhamdulillahi Rabbil ’Aalamin, atas limpahan rahmat
dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan modul
pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA tentang
Keberhasilan Fathu Makkah Tahun 9 Hijriyah. Shalawat dan
salam dengan ucapan Allahumma sholli ’ala Muhammad wa ’ala ali
Muhammad penulis sampaikan untuk junjungan kita Nabi besar
Muhammad Saw.
Modul ini disusun untuk memenuhi tugas Ujian Akhir
Semester (UAS) pada mata kuliah Telaah Materi SKI
MTs/MA. Seperti layaknya sebuah modul, maka pembahasan
dimulai dengan menjelaskan tujuan yang hendak dicapai. Selain
itu, pada akhir pembahasan dilengkapi dengan kegiatan-
kegiatan siswa, tugas yang menarik dan inovatif, untuk
mengevaluasi sejauh mana siswa memahami pokok bahasan yang
diajarkan. Dengan demikian pengguna modul ini secara mandiri
dapat mengukur tingkat ketuntasan yang dicapainya.
Penulis ucapkan terima kasih kepada Bapak Abdullah
M.Pd.I., yang telah membimbing perkuliahan ini dan
membimbing dalam penulisan modul ini sehingga penulis dapat
menyelesaikan modul ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Dan terima kasih kepada teman-teman yang telah memberikan
masukan-masukan yang sangat membangun terhadap
penyelesaian modul ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa modul ini tentu
punya banyak kekurangan. Untuk itu penulis dengan berlapang
dada menerima masukan dan kritikan konstruktif dari berbagai
pihak demi kesempurnaannya di masa yang akan datang.
Akhirnya kepada Allah jualah penulis bermohon semoga semua
ini menjadi amal saleh bagi penulis dan bermanfaat bagi
pembaca.

Palangka Raya, 17 Mei 2019


Reni Asmitia

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page ii


DAFTAR ISI

PENYUSUNAN DAN IDENTITAS MODUL ......................... I

KATA PENGANTAR ................................................... II

DAFTAR ISI .......................................................... III

DESKRIPSI ISI MODUL ............................................. IV

MANFAAT MODUL ................................................... IV

PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL ................................. V

KOMPETENSI INTI .................................................. 1

KOMPETENSI DASAR ................................................ 2

TUJUAN PEMBELAJARAN ........................................... 2

PETA KONSEP......................................................... 3

KEGIATAN BELAJAR ................................................. 4

RENUNGKANLAH ..................................................... 5

MATERI ............................................................... 6

KEGIATAN SISWA ................................................... 10

RANGKUMAN .......................................................... 11

UJI KOMPETENSI .................................................... 12

PETUNJUK PENILAIAN .............................................. 16

KUNCI JAWABAN .................................................... 18

GLOSARIUM .......................................................... 20

INDEKS ................................................................ 20

DAFTAR PUSTAKA ................................................... 21

TENTANG PENULIS .................................................. 22

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page iii
Deskripsi Singkat Modul
1. Menjelaskan sejarah peristiwa
Fathu Makkah
2. Memberikan gambaran mengenai
keteladanan Rasulullah.

Manfaat Modul
Dengan modul ini
diharapkan siswa dapat
lebih mudah dalam
mempelajari materi
tentang Peristiwa Fathu
Makkah, serta dapat
mengambil ibrah atau
hikmah dari peristiwa
Fathu Makkah ini.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page iv


PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU

Untuk mengawali pelajaran,


disajikan cover dengan ilustrasi
yang menarik untuk merangsang
siswa untuk lebih semangat
belajar.

Kompetensi inti dan kompetensi


dasar merupakan acuan dalam
pencapaian hasil belajar. Dan
indikator serta tujuan
pembelajaran disajikan sesuai
dengan komponen kognitif,
afektif dan psikomotorik.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page v


Peta konsep disajikan agar dapat
mengetahui apa saja yang harus
dipelajari

Materi yang disajikan disesuaikan


dengan kurikulum dan disajikan
dengan bahasa yang sederhana
dan komunikatif sehungga mudah
untuk dipahami.

Kegiatan siswa diberikan agar


materi yang telah dipelajari
dapat dipahami dengan baik.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page vi


Rangkuman disajikan untuk
membantu siswa dalam mengingat
pokok-pokok materi yang
dipelajari.

Latihan Soal disajikan


sebagai evaluasi bagi siswa
pada setiap akhir pelajaran
dan juga diberikan penilaian
dalam aspek afektif atau
sikap.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page vii
Glosarium merupakan
kamus berbentuk ringkas,
yang disajikan untuk
menambah
pembendaharaan.

Indeks merupakan kata


atau istilah yang
terdapat dalam buku
yang memberikan
informasi mengenai
halaman tempat kata atau
istilah itu disebutkan.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page viii
FATHU MAKKAH
(PEMBEBASAN MEKKAH)

Kompetensi Inti

KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.


KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong, kerja sama, toleran. damai), santun, responsif, dan pro-
aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secra efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuia dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya dari sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 1


Kompetensi Dasar

1.6 : Menghayati nilai-nilai perjuangan


pada peristiwa Fatkhu Makkah tahun 9
hijriyah.
2.6 : Memiliki sikap tangguh dan
semangat menegakkan kebenaran
sebagai implementasi dari pemahaman
peristiwa Fatkhu Makkah.
3.6 : Mengidentifikasi faktor-faktor
keberhasilan Fatkhu Makkah tahun 9
hijriyah.
4.6 : Menceritakan peristiwa Fatkhu
Makkah tahun 9 hijriyah.

Tujuan Pembelajaran

1.6.1 : Menerapkan nilai-nilai perjuangan pada peristiwa Fatkhu Makkah tahun


9 hijriyah pada kehidupan sehari-hari.
2.6.1 : Menunjukkan sikap tangguh dan semangat menegakkan kebenaran
sebagai implementasi dari pemahaman peristiwa Fatkhu Makkah.
3.6.1 : Menyebutkan pengertian Fatkhu Makkah.
3.6.2 : Menjelaskan faktor-faktor keberhasilan Fatkhu Makkah tahun 9
hijriyah.
4.6.1 : Menceritakan peristiwa Fatkhu Makkah tahun 9 Hijriyah.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 2


PETA KONSEP

Mengkaji dan
Memahami
Peristiwa Fathu
Makkah

Memahami dan
Mempelajari
Faktor-faktor
Keberhasilan Fathu
Makkah

Meneladani Nilai-
Nilai Perjuangan
Pada Peristiwa
Fathu Makkah

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 3


KEGIATAN BELAJAR

Dialog Sebelum Fathu Makkah

Tatkala ‘Aisyah tengah mengolah gandum, Abu Bakar datang ke rumahnya,

kemudian bertanya, “Untuk apa engkau memasak makanan ini?” Namun,

‘Aisyah diam, tidak menjawab. Abu Bakar bertanya lagi, “Apakah Rasulullah

akan pergi berperang?” ‘Aisyah tetap diam. “Apakah Rasulullah hendak pergi

ke Romawi?” ‘Aisyah tetap tak menjawab. Abu Bakar kembali bertanya,

“Apakah beliau mau keluar, ke Quraisy?” ‘Aisyah terus bergeming.

Abu Bakar lalu menemui Nabi dan bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah

engkau hendak keluar ke suatu tempat?” “Ya,” jawab Rasulullah Saw.

“Apakah engkau hendak menuju Bani Asfar (Romawi)?” “Tidak,” jawab

Rasulullah.

“Apakah engkau hendak pergi ke Bani Najd?” “Tidak,” jawab Rasulullah.

“Apakah engkau hendak pergi ke Quraisy?” “Benar,” kata Rasulullah.

Abu Bakar berkata, “Bukankah engkau mempunyai ikatan perjanjian

(Perjanjian Hudaibiyah) dengan mereka?”

Rasulullah bersabda, “Apakah belum sampai kepadamu kabar tentang apa

yang dilakukan Bani Ka’ab?”

Setelah mendengar perkataan itu, Abu Bakar segera menyiapkan keperluan

perang dan menunggu panggilan jihad dari Rasulullah Penaklukkan kota

Makkah terjadi pada delapan belas bulan setelah Perjanjian Hudaibiyah

berlangsung, yang disebabkan serangan Bani Bakar kepada Suku Khuza’ah.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 4


RENUNGKANLAH

Rasulullah saw menjadi teladan bagi semua umat. Tidak hanya umat

Islam, umat diluar Islam pun mengagumi keteladanan Rasulullah saw. Hal ini

dilakukan juga oleh Rasulullah saw. saat pembukaan Kota Makkah. Beliau tidak

memerangi dan membunuh musuh-muauhnya, beliau melindungi dan senantiasa

mengajak damai tanpa pertumpahan darah. Rasulullah saw. menjelaskan tentang

arti pentingnya perdamaian dan kesetiakawanan. Agama Islam mengajak untuk

melindungi siapa saja walaupun itu musuhnya.

Sikap dan perbuatan Rasulullah saw.

yang begini inilah yang membuat lawan

atau musuh menjadi simpati. Sehingga

dengan demikian Rasulullah saw. dan

ribuan kaum muslimin berhasil memasuki

Kota Makkah (Fatkhu Makkah) tanpa

pertempuran dan pertumpahan darah

dari kedua belah pihak. Sehingga pada

akhirnya pihak musuh Rasulullah saw.

mau menerima kehadiran Rasulullah saw.

dan dengan senang hati mereka memeluk


Gambar I. Suasana Ka’bah di Kota Mekkah
agama Islam.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 5


MATERI
A. Terjadinya Peristiwa Fathu Makkah
Fathu Makkah artinya penaklukan

kota Makkah, terjadi pada tahun 8

H/630 M, dimana Nabi Muhammad saw.

beserta 10.000 pasukan bergerak dari

Madinah menuju Makkah, dan kemudian

menguasai Makkah secara keseluruhan

tanpa pertumpahan darah sedikitpun,

sekaligus menghancurkan berhala yang

ditempatkan di dalam dan

sekitar Ka'bah.

Pada waktu penghancuran berhala

turunlah ayat dalam surat Al-Isra ayat Gambar II. Muhammad bergerak ke kota
Mekkah dalam The Life of the
81: Prophet oleh Siyer-i Nebi.

   


   
  
Artinya: “Dan Katakanlah: “Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap”.
Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap”. (Qs. Al-Isra: 81)

Sebab-sebab terjadinya Fathu Makkah adalah karena kaum Quraisy

telah mengkhianati perjanjian Hudaibiyah. Perjanjian Hudaibiyah adalah

perjanjian damai antara kaum Muslimin Madinah dengan kaum musyrikin

Makkah.

Inti dari Perjanjian Hudaibiyah adalah sebagai berikut:

1. Gencatan senjata antara Makkah dengan Madinah selama 10 tahun.

2. Warga Makkah yang menyeberang ke Madinah tanpa izin walinya harus

dikembalikan ke Makkah.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 6


3. Warga Madinah yang menyeberang ke Makkah tidak boleh kembali ke

Madinah.

4. Warga selain Makkah dan Madinah, dibebaskan memilih untuk berpihak ke

Makkah atau Madinah.

5. Pada saat itu, Nabi Muhammad SAW dan pengikutnya harus meninggalkan

Makkah, namun diperbolehkan kembali lagi ke Makkah setahun setelah

perjanjian itu, dan akan dipersilahkan tinggal selama 3 hari dengan syarat

hanya membawa pedang dalam sarungnya (maksudnya membawa pedang

hanya untuk berjaga-jaga, bukan digunakan untuk menyerang). Dalam masa

3 hari itu kaum Quraisy (Makkah) akan menyingkir keluar dari Makkah.

Namun kaum Quraisy mengkhianati perjanjian tersebut melalui

penyerangan Bani Bakar (sekutu Quraiys) atas Bani Khuza’ah (sekutu kaum

muslimin). Akibat penyerangan oleh Bani Bakar tersebut, banyak orang-orang

dari Bani Khuza’ah terluka dan meninggal dunia. Bahkan Bani Khuza’ah dikepung

selama beberapa hari. Karena penyerangan tersebut Amru bin Salim al Khuza’i

dari Bani Khuza’ah melaporkan kepada Rasulullah di Madinah. Nabi kemudian

menyiapkan pasukan sebanyak 10.000 orang untuk membantu Bani Khuza’ah.

Sebelum memasuki kota Makkah Rasulullah memerintahkan pasukannya untuk

berkemah di Murrul Dahram. Di tempat itulah Abu Sufyan, pemuka Quraiys

menemui Rosul untuk mengajukan perdamaian, tetapi ditolak oleh Rasulullah.

Abu Sufyan pada saat itu masuk Islam dan kemudian dilepaskan oleh Rosul

kembali ke Makkah dengan membawa maklumat untuk penduduk Makkah.

Setelah itu, Rasulullah membagi pasukannya menjadi 4 kelompok di

bawah pimpinan Zubair bin Awwam, Khalid bin Walid, Sa’ad bin Ubadah, dan

Ubaidah bin Jarrah. Keempat pasukan Muslim itu memasuki kota Makkah dari

arah yang berlainan, dengan mengingat pesan dari Rasulullah untuk

menghindari pertumpahan darah. Kemudian pasukan muslim yang memasuki

Kota Makkah. Pasukan muslim memasuki kota Makkah dengan diiringi gemuruh

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 7


suara tasbih, tahmid dan takbir. Semua pasukan Islam masuk ke Kota Makkah

dengan selamat, kecuali pasukan Khalid bin Walid yang mendapatkan

perlawanan dari pasukan Quraiys di bawah pimpinan Sofwan dan Suhail. Dua

orang dari pihak muslim gugur, dan 28 dari pihak kafir Quraiys tewas. Setelah

memasuki Kota Makkah Rosululloh menugaskan Abu Sufyan untuk membacakan

Maklumatnya; Orang yang masuk ke rumah Abu Sufyan, ke Masjidil Haram,

dan yang menutup rumahnya berarti aman. Nabi menerima mereka yang masuk

Islam dan menghapuskan kesalahan mereka yang telah lalu. Setelah itu, Nabi

melakukan Tawaf dan kemudian memerintahkan kepada para sahabat untuk

menghancurkan berhala di sekeliling Ka’bah yang berjumlah 360 buah. Nabi

sendiri ikut menghancurkannya sambil membaca surat al-Isra ayat 81.

Keesokan harinya, Nabi memerintahkan Bilal untuk mengumandangkan

azan subuh di atas Ka’bah dan mereka berbondong-bondong mengagungkan

nama Tuhannya. Peristiwa ini diabadikan dalam Al-Qur’an surat An-Nashr ayat

1-3:

   


  
   
   
  
    
Artinya: “(1) Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, (2) Dan kamu
Lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, (3) Maka
bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya.
Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat”. (Qs. An-Nashr: 1-3)

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 8


Dan surat al–Fath ayat 1-3:

   


   
    
   
  
  
   
Artinya: “(1) Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang
nyata, (2) Supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah
lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmat-Nya atasmu dan
memimpin kamu kepada jalan yang lurus, (3) Dan supaya Allah menolongmu
dengan pertolongan yang kuat (banyak).”
Setelah penaklukan kota Makkah, manusia berbondong-bondong

memeluk Islam. Pada tahun kesepuluh hijriyah, Rasulullah melaksanakan haji

dan itulah satu-satunya haji yang dilakukan beliau bersama seratus ribu orang,

dan setelah itu beliau kembali ke Madinah.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 9


Kegiatan Siswa

Tulislah dan jelaskan bentuk contoh keteladanan Rasulullah


pada peristiwa Fatkhu Makkah!

............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
.........................................................................................
.........................................................................................
.........................................................................................
.........................................................................................
.........................................................................................
.........................................................................................

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 10


Rangkuman

1. Fathu Makkah artinya penaklukan kota Makkah, yang terjadi

pada tahun 8 H/630 M, dimana Nabi Muhammad saw. Dan sebab

terjadinya Fathu Makkah adalah karena kaum Quraisy telah

mengkhianati perjanjian Hudaibiyah. Kaum Quraisy

mengkhianati perjanjian tersebut melalui penyerangan Bani

Bakar (sekutu Quraiys) atas Bani Khuza’ah (sekutu kaum

muslimin). Akibat penyerangan oleh Bani Bakar tersebut, banyak

orang-orang dari Bani Khuza’ah terluka dan meninggal dunia.

Sehingga Rasulullah menyiapkan 10.000 pasukan untuk

menaklukkan kota Makkah. Dalam penaklukan kota Makkah ini

tidak adanya pertumpahan darah sedikitpun.

2. Strategi dalam peristiwa Fathu Makkah dilakukan secara

sembunyi-sembunyi.

3. Himah yang dapat diambil dari peristiwa Fathu Makkah:

a. Jadilah orang pemaaf

b. Jadilah pemimpin yang arif dan bijaksana.

c. Jangan mendendam.

d. Berani mencegah kemungkaran dan kebatilan.

4. Dalil yang mengabadikan peristiwa Fathu Makkah terdapat pada

Qs. An-Nasr ayat 1-3.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 11


Uji Kompetensi

A. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang

paling tepat!

1. Kata Fathu artinya...

a. Menciptakan c. Kemenangan

b. Mengutus d. Kekalahan

2. Fatkhu Makkah terjadi karena….

a. Pengingkaran perjanjian Hudaibiyah

b. Kaum muslimin membenci kaum Quraisy

c. Kaum Quraisy balas dendam

d. Kaum Quraisy dan muslim bermusuhan

3. Pembebasan kota Makkah sering disebut....

a. Fatkhu Makkah c. Perang Badar

b. Perang Uhud d. Perang Khandaq

4. Peristiwa Fatkhu Makkah terjadi pada....

a. Bulan Juni 631 M

b. Bulan Ramadhan tahun 8 H atau bulan Januari 630 M

c. Bulan Febuari 629 M

d. Bulan Maret 632 M

5. Jumlah kaum muslimin yang menunaikan ibadah haji dan umrah

sebanyak....orang.

a. 1.000 c. 1.500

b. 1.200 d. 1.400

6. Rasulullah Saw memerintahkan Bilal bin Rabah untuk mengumandangkan...

a. Adzan c. Maklumat

b. Wasiat d. Perjanjian

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 12


7. Ketika Nabi Muhammad Saw dan para pengikutnya melaksanakan umrah ke

Makkah dengan berpakaian ihram. Mereka sebelum sampai Makkah

berkemah di....

a. Madinah c. Yastrib

b. Yaman d. Hudaibiyah

8. Pada peristiwa penyerangan Bani Khuza’ah, ada seseorang yang melaporkan

kepada Rasulullah Saw yaitu....

a. Abu Sufyan c. Zaid bin Harist

b. Abdullah d. Amar bin Salim alKhuza’i

9. Abu Sufyan dikirim menemui Rasulullah untuk….

a. Menyerang c. Berperang

b. Memperbaiki perjanjian d. Berdiskusi

10. Masa perjanjian Hudaibiyah merupakan masa....

a. Bertengkar c. Perang

b. Damai d. Berkumpul

11. Perjanjian damai yang pertama kali antara kaum muslimin dan pihak

Quraisy adala ....

a. Perjanjian Hudaibiyah c. Takhim

b. Baiatur Ridwan d. ‘Amul-jama’ah

12. Kaum Quraisy melanggar perjanjian hudaibiyah dikarenakan....

a. Membantu Bani Bakar menyerang Bani Khuza’ah

b. Menolak isi perjanjian

c. Kafilah-kafilah bergabung pada kaum muslimin

d. Kaum Quraisy ingin berperang

13. Allah SWT mengabadikan peristiwa Fatkhu Makkah di dalam Al-Qur’an

surat...

a. Al- Baqarah ayat 10 c. An-Nass ayat 1-3

b. Al-Humazah ayat 1-3 d. Al-Nasr ayat 1-3

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 13


14. Salah satu syarat yang diajukan Nabi Muhammad Saw terhadap pihak

Quraisy berkaitan dengan serangan Bani Bakar terhadap Bani Khuza’ah

adalah....

a. Kaum Quraisy meninggalkan Kota Makkah

b. Kaum Quraisy membayar diat

c. Kaum Quraisy meninggalkan agama mereka

d. Kaum Quraisy menyingkirkan berhala yang ada dalam Ka’bah

15. Rasulullah Saw menyusun strategi dengan membagi pasukan menjadi....

a. 4 kelompok c. 3 kelompok

b. 5 kelompok d. 2 kelompok

16. Berikut ini yang 4 orang yang bertugas memimpin masuk ke kota Makkah,

kecuali....

a. Zubair bin Awam c. Said bin Ubaidah

b. Khalid bin Walid d. Zaid bin Harist

17. “Barang siapa yang masuk kerumah Abu Sufyan Berarti aman”. Kalimat

tersebut merupakan....

a. Isi perjanjian Hudaibiyah c. Maklumat

b. Baiatur Ridwan d. Wasiat

18. Rasulullah Saw menugaskan Abu Sufyan untuk membacakan maklumat,

yaitu kecuali....

a. Barang siapa yang masuk kerumah Abu Sufyan Berarti aman

b. Barang siapa yang masuk ke Masjidil Haram berarti aman

c. Barang siapa yang menutup rumahnya berarti aman

d. Barang siapa yang pergi ke Madinah berarti aman

19. Terhadap perjanjian Hudaibiyah, orang Quraisy bersikap....

a. Menjunjung c. Mengingkari

b. Menghargai d. Mematuhi

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 14


20. Tokoh kafir Quraisy yang masuk islam pada saat peristiwa Fatkhu Makkah

adalah....

a. Abu Jahal c. Abu Tholib

b. Abu Lahab d. Abu Sufyan

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini secara singkat dan tepat!

1. Jelaskanlah secara singkat peristiwa Fatkhu Makkah!


Jawab : ..........................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
2. Sebutkan hikmah yang dapat diambil dari adanya peristiwa Fatkhu Makkah!
Jawab : ............................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
3. Sebutkan isi perjanjian hudaibiyah!
Jawab : ..........................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
4. Sikap yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW ketika berhasil memasuki
Makkah adalah...
Jawab : ..........................................................................................................................
5. Tulislah dalil berserta artinya yang mengabadikan peristiwa Fatkhu
Makkah!
Jawab : ..........................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
*** Selamat Mengerjakan ***

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 15


C. Penilaian Sikap

Berilah tanda (✓) pada kolom “ya” atau “tidak” sesuai dengan pernyataan

tersebut!

No. Pernyataan Ya Tidak

Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama


1.
daripada kepentingan pribadi.

Saya merupakan seseorang yang mudah memaafkan


2.
orang lain.

Saya selalu menyelesaikan masalah tanpa menggunakan


3.
kekerasan.

Saya senantiasa memberikan contoh yang baik


4.
terhadap teman-teman saya.

Saya senantioasa menghargai pendapat teman-teman


5.
saya.

Nilai Paraf Orangtua Paraf Guru

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 16


Petunjuk Penilaian

Selesai mengerjakan soal latihan tersebut, hitunglah nilai yang kamu

peroleh dalam pengusaan materi kegiatan belajar. Selain itu golongkan dan

evaluasi apakah nilaimu termasuk sangat kurang, kurang, cukup, baik atau

sangat baik dengan menggunakan rumus di bawah ini!

Pedoman Penilaian Lihat, termasuk golongan


manakah kamu!
Pilhan Ganda : B X 2 =
90 – 100 = Sangat Baik
Soal Esai : B X 2 = _______
80 – 89 = Baik
Jumlah Skor =
70 – 79 = Cukup

60 -69 = Kurang
Nilai = Jumlah Skor X 10
< 60 = Sangat Kurang
5

Jika golongan nilai kamu cukup ke atas berarti ini pertanda bagus.

Kamu tidak perlu mengulangi kegiatan belajar. Akan tetapi, apabila

golongan nilai kamu termasuk kurang atau bahkan sangat kurang, maka

kamu harus mengulangi bagian-bagian yang belum kamu pahami pada

kegiatan belajar ini.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 17


Kunci Jawaban

Pilihan Ganda
1. C 6. C 11. A 16. D

2. A 7. D 12. A 17. C

3. A 8. D 13. D 18. D

4. A 9. D 14. B 19. C

5. A 10. B 15. A 20. D

Esaay

1. Fathu Makkah artinya penaklukan kota Makkah, yang terjadi pada tahun 8

H/630 M, dimana Nabi Muhammad saw. Dan sebab terjadinya Fathu Makkah

adalah karena kaum Quraisy telah mengkhianati perjanjian Hudaibiyah. Kaum

Quraisy mengkhianati perjanjian tersebut melalui penyerangan Bani Bakar

(sekutu Quraiys) atas Bani Khuza’ah (sekutu kaum muslimin). Akibat

penyerangan oleh Bani Bakar tersebut, banyak orang-orang dari Bani Khuza’ah

terluka dan meninggal dunia. Sehingga Rasulullah menyiapkan 10.000 pasukan

untuk menaklukkan kota Makkah. Dalam penaklukan kota Makkah ini tidak

adanya pertumpahan darah sedikitpun.

2. Himah yang dapat diambil dari peristiwa Fathu Makkah:

a. Jadilah orang pemaaf sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah saw dalam

memaafkan kaum quraisy dalam peristiwa Fathul makkah.

b. Jadilah pemimpin yang arif dan bijaksana. Rasulullah SAW memerintahkan

agar melindungi wanita dan anak-anak dalam penyerangan terhadap makkah

dan tidak membunuh lawan yang sudah tidak berdaya. Hal ini menunjukkan

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 18


bahwa beliau adalah seorang pemimpin perang yang lembut dan penuh kasih

sayang.

c. Jangan mendendam. Apabila ada orang yang menghina kita bersabarlah dan

balaslah perlakuan tidak baik mereka dengan do’a kita baik-baik.

d. Berani mencegah kemungkaran dan kebatilan, sebagaimana Rasulullah SAW

sangat keras dalam melarang menyembah berhala dan dalam komandonya

ketika Fathul makkah beliau menyerukan “hancurkan berhala”

3. Isi perjanjian hudaibiyah:

a. Gencatan senjata antara Makkah dengan Madinah selama 10 tahun.

b. Warga Makkah yang menyeberang ke Madinah tanpa izin walinya harus

dikembalikan ke Makkah.

c. Warga Madinah yang menyeberang ke Makkah tidak boleh kembali ke

Madinah.

d. Warga selain Makkah dan Madinah, dibebaskan memilih untuk berpihak ke

Makkah atau Madinah.

e. Pada saat itu, Nabi Muhammad SAW dan pengikutnya harus meninggalkan

Makkah, namun diperbolehkan kembali lagi ke Makkah setahun setelah

perjanjian itu, dan akan dipersilahkan tinggal selama 3 hari dengan syarat

hanya membawa pedang dalam sarungnya.

4. Pemaaf, bijaksana, dan jenius.

5. Dalil yang mengabadikan peristiwa Fathu Makkah

   


  
    
   
   
  
Artinya: “(1) Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, (2) Dan

kamu Lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, (3) Maka

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 19


bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya.

Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat”. (Qs. An-Nashr: 1-3)

GLOSARIUM

Al-Qur’an : Kitab suci umat Islam yang berisi pedoman hiup dan sebagai

sumber hukum Islam yang pertama.

Kafir : Ingkar kepada Allah Swt.

Dalil : Petunjuk dari Allah yang diturunkan kepada Nabi dan Rasul.

Maklumat : Kesepakatan.

Berhala : Sesembahan selain Allah yang berupa patung.

INDEKS

A K

Allah, 8, 9, 18 Ka’bah, 6, 8

Al-Qur’an, 6, 8, 9, 12 Kaum Quraisy, 6, 7, 8, 11, 12, 13, 14

F M

Fathu Makkah, 6, 7, 11, 12, 14 Madinah, 6, 7, 8, 9, 12, 13

Maklumat, 6, 12

H T

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 20


Haji, 9 Tawaf, 8

Hudaibiyah, 6, 11, 12, 13

DAFTAR PUSTAKA
Hatta Ahmad. 2014. The Golden Story of Abu Bakar Ash-Shiddiq, Penerbit:
Maghfirah Pustaka.

Kementrian Agama Republik Indonesia. 2014. Buku Siswa Sejarah Kebudayaan


Islam, Jakarta: Kemenag.

Mahfud Iwan. 2009. Fathu Makkah (Saat Keimanan Menghapus Kemusyrikan),


Jakarta: Pustaka Insan Madani.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 21


Tentang Penulis

Assalamu’alaikum teman-teman
Hallo...
Nama saya Reni Asmitia, bisa dipanggil Reni bisa
juga dipanggil Tia. Lahir di Cianjur 21 Juli 1997
tepatnya di daerah provinsi Jawa Barat. Anak
pertama dari empat bersaudar , dari Bapak Berti
Asmi dan Ibu Yeyen Yun Yatin. Untuk saat ini saya
tinggal di LKSA/Ponpes Darul Amin, sebagai salah
satu pengurus atau pengasuh anak-anak santri di
LKSA/Ponpes Darul Amin Palangka Raya, ti
tepatnya di Jl. Yakut 1 No. 18 Komplek Islamic
Centre.
Riwayat pendidikan yang telah ditempuh antara lain:
a. SDN Gunung Rosa (Cianjur/Jawa Barat), lulus pada tahun 2009.
b. MTs. Attaufiqiyyah (Sukabumi/Jawa Barat), lulus pada tahun 2012.
c. SMA Negeri 3 Kota Sukabumi (Sukabumi/Jawa Barat), lulus pada tahun 2015.
Sekarang masih menempuh pendidikan S1 pada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) di IAIN Palangka Raya.
Modul pembelajaran ini disusun untuk memenuhi ujian akhir semester (UAS) telaah
materi SKI Mts/MA dan untuk mempermudah siswa dalam mempelajari dan
memahami isi materi secara mandiri. Jika ada saran maupun kritik kepada penulis,
pembaca tercinta bisa menyampaikan melalui e-mail saya ke:
reniasmitia7@gmail.com terima kasih, dan semoga bermanfa’at.
Wassalamu’alaikum wr. wb.

Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X MA (Keberhasilan Fatkhu Makkah) Page 22

Anda mungkin juga menyukai