Contoh Narasi Catatan Guru Di Rapor
Contoh Narasi Catatan Guru Di Rapor
nama Rudi, untuk secara nyatanya silahkan sesuaikan dengan nama-nama Ibu Bapak Guru
sesuai Daftar Kelas masing-masing.
Untuk siswa yang sudah baik dan memenuhi harapan guru atau sesuai KKM
Rudi mempunyai komitmen yang tinggi untuk bekerja dengan teliti dan menggunakan
waktu secara efisien sehingga dapat menyelesaikan tugas dengan tepat waktu. Ia dapat
mengolah dan menyusun informasi dari teks bacaan, hasil wawancara dan sumber-sumber
lain untuk kegiatan risetnya dengan sangat baik. Ia selalu berusaha untuk positif, senang
bekerja sama dengan orang lain, mandiri dalam mengerjakan tugas serta mempunyai standar
di atas rata-rata kelas. Rudi mampu memusatkan perhatiannya dengan baik bila guru
menjelaskan suatu materi sehingga ia cepat memahami dan menguasai konsep-konsep baru
yang diajarkan. Pertahankan antusiasme belajarmu di kelas 5, Rudi!
Rudi mempunyai kemampuan, komitmen dan motivasi yang tinggi untuk menggunakan
waktu secara efisien sehingga dapat menyelesaikan tugas dengan tepat waktu. Ia juga
mempunyai standar yang tinggi terhadap pekerjaannya. Ia dapat mengolah dan menyusun
informasi dari teks bacaan, hasil wawancara dan sumber-sumber lain untuk kegiatan risetnya
dengan sangat baik. Agus sudah mulai menggunakan kemampuan pemecahan masalahnya
yang diatas rata-rata dalam presentasi dan kerja kelompok. Ia selalu berusaha untuk mandiri
dalam mengerjakan tugas serta dapat menunjukkan keterampilan kepemimpinan sekaligus
menjadi anggota tim yang baik dalam kelompok kecil dan besar.
Rudi mempunyai komitmen yang tinggi untuk menggunakan waktu secara efisien sehingga
dapat menyelesaikan tugas dengan tepat waktu. Ia dapat mengolah dan menyusun informasi
dari teks bacaan, hasil wawancara dan sumber-sumber lain untuk kegiatan risetnya dengan
sangat baik. Keterampilan pemecahan masalahnya pun di atas rata-rata. Ia selalu berusaha
untuk mandiri dalam mengerjakan tugas dan dapat menunjukkan keterampilan
kepemimpinan yang baik dalam kelompok kecil dan besar. Ia juga secara konsisten dapat
menggunakan keterampilan berkomunikasi lisannya dengan baik saat berdiskusi atau
mempresentasikan hasil risetnya, baik dalam Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris.
Ini adalah hanyalah sebuah contoh saja, sebagai imajinasi atau refensi yang perlu di
kembangkan oleh Ibu dan Bapak Guru masing-masing.
Demikianlan artikel yang dapat kami sampaikan.
Semoga ada manfaatnya. Amin