PERANCANGAN DAN KONSTRUKSI BANGUNAN LAUT 2

FSRU Project
 MUHAMMAD ILHAM M.
01 04311640000039

ANDINI ARI FITRIA WARDANI

02 04311640000041
FLOW DESIGN
Main Point

03 FSRU
Arrangement
09
• LNG FSRU : FSRU menerima LNG dari LNG tanker convensional, menyimpan, dan mengembalikan
LNG ke bentuk gas (re-gasify) sebagai terminal LNG offshore. Tidak memiliki fasilitas untuk proses
liquefaction.
• Proses kerja : Pasokan gas FSRU didapatkan dari kilang dan Tangguh LNG dengan suhu - 160 C
yang dibawa dengan kapal LNG untuk kemudian disimpan dalam FSRU dan diregasifikasikan
dengan media propane sampai menjadi gas
Proses Regasification
 Menggunakan metode
regres menentukan Menghitung Koefisien
dimensional Kapal Kapal untuk dimodelkan

Mendasign kapal sesuai

Mencari sumber
dengan dimensional
kapal dengan dan koef. kapal
type FSRU
Spesifikasi FSRU

Uraian Kelompok 9

Fasilitas FSRU

Jenis Gas to LNG 1200000 barel

1 barel = 158.9873 L
Kapasitas 1.200.000 bbl

Jarak dari pantai 30 nm masa jenis 0.717 kg/m3

Kedalaman 60 m
barel liter m3 GT (ton)
Tinggi Gelombang sign 4m
1200000 190784760 190784.76 67415.10954
Kecepatan Arus 2 m/s

Kecepatan angin 50 knot

Evakuasi Sistem tidak

Existing FSRU
Jenis FSRU
PGN FSRU MOL FSRU EXMAR
Nama Kapal FSRU TOSCANA
LAMPUNG CHALLENGER FSRU

GT 117916 109671 169293 28804

Dwt 73736 83054 151915 19510
L 288 302.66 345.5 120
B 48.2 46 55 33
T 11 12.6 13.3 9.2
vs 19.8 10.4 5.8 7.2
Menggunakan Regresi Didapatkan

GT/DWT
160000
140000 DWT = 0.9046 GT - 14213
120000
100000
DWT

80000 Gt Dwt
60000 117916 73736
40000
109671 83054
20000
169293 151915
0
0 20000 40000 60000 80000 100000 120000 140000 160000 180000 28804 19510
GT
Menggunakan Regresi Didapatkan
GT/L
400
350 L = 0.0017 GT + 88.398
300
250
200
Gt L
L

150
117916 288
100
50
109671 302.66
0 169293 345.5
0 20000 40000 60000 80000 100000 120000 140000 160000 180000 28804 120
GT
Menggunakan Regresi Didapatkan

GT/B
60
B = 0.0002 GT + 28.723
50

40

30 Gt B
B

20 117916 48.2
109671 46
10
169293 55
0
0 20000 40000 60000 80000 100000 120000 140000 160000 180000
28804 33
GT
Menggunakan Regresi Didapatkan

GT/T
14

12 T = 3E-05 GT + 8.4805

10

8
Gt T
T

6 117916 11
4 109671 12.6
2 169293 13.3
0 28804 9.2
0 20000 40000 60000 80000 100000 120000 140000 160000 180000
GT
Menggunakan Regresi Didapatkan
Vs/GT
25

20

15
Vs = 7E-06 GT + 10.093
Gt Vs
Vs

10 117916 19.8
5
109671 10.4
169293 5.8
0
0 20000 40000 60000 80000 100000 120000 140000 160000 180000
28804 7.2
GT
Menghitung dimensional kapal
DWT 46771
L 203
B 42
T 11
vs 11
 Menghitung koef
Cb (Koef Block) 0.67
Cm 0.98
Cp 0.68
Cwp 0.76
Volume Displacement 59883.53 m3
Displacement 61380.62 Ton
LCB -0.39 m
Hidrostatis Bonjean
 Data Kapal KM (Tinggi Titik Metasentris di Atas Lunas)
Designation Operating Draft
Units KM = KB +MB = 21.8663636 m
LPP 203 m
B 42 m KG (Tinggi Titik Berat dari Lunas)
H 15 m KG = 1/2 H = 7.5 m
T 11 m
Cp 0.68 MG (Tinggi Metasentris)
Cb 0.67 MG = KM-KG = 14.3663636 m
Cm 0.98 Memenuhi Standar DNV

Vol Disp = Lpp. B. T. Cb = 62836.62 m^3

Displ = Lpp. B. T. Cb. 1,025 = 64407.54 Ton
LWT = 30% Displ = 19322.26
DWT = Displ - LWT = 45085.27 Ton
Ballast = 20% DWT = 9017.055 Ton
KB (Tinggi Titik Apung dari Lunas)
Untuk kapal tipe U bottom = 0.53T = 5.83 m
BM (Jarak Titik Apung ke Metasentris)
B^2
MB = = 16.03636 m
10T
 Sagging Moment
Menghitung Kekuatan Memanjang Kapal Mws = -k 1βV BM C1L²B (Cb + 0.7) x 10¯³
= -2554724.181 kN-m
Diketahui
k1 = 110 Hogging Moment
βV BM = 1 Dari buku Cakrabarti Mwh = -k 2 βV BM C1L²B Cb x 10¯³
C1 = 9.7947 ---------> karena L=203, maka menggunakan persamaan (7.76) = 4412705.404 kN-m
L² = 41209 ---> L = 203
B = 42 Wave shear Force
Cb = 0.6700 Fwp = k βV S F F1C1LB (Cb + 0.7) x 10¯²
k2 = 190 = 25398.51179 kN
k = 30
βV S F = 1 Dari buku Cakrabarti Total Bending Moment
F1 = 0.74 Dari grafik Distribution factor Fl (ABS FPS Guide) Mt = Mws + Mwh
C2 = 0.01 Mt = 1857981.223 kN-m

Section Modulus
SM = C1.C2.L^2.B.(Cb+0.7)
= 232247.6528 cm²-m

Nominal Permissible Bending Stress

Fp = Mt = 8
SM kN
TURRET MOORING SYSTEM

Kita menggunakan option mooring keduadikarenakan water depth operation struktur yaitu 60 m
dengankondisi arusyang tidakbegituekstrim
General Equipment
Regas dan Menara peralatan
Design Fitur
Design Fitur
Design Fitur

3.6pipingSystem
Design Fitur

3.6pipingSystem
Design Fitur

3.10MAPS
 Jalur
Sekoci
Evakuasi
ADD TEXT
Jumlah minimal
Pelampung Alarm Setiap struktur sekoci yang
Alarm digunakan dibutuhkan yaitu
bangunan apung
Jumlah pelampung untuk memberikan minimal 5 kapal
harus disertai
yang dibutuhkan tanda apabila jika dengan muatan
dengan jalur
harus minimal ada kegagalan minimal 20 orang
evakuasi .
sesuai dengan system atau persekoci.
jumlah awak kapal. yang lain-lain.
Safety Requirement

ADD TEXT
Pelampung

APAR Selang
Pumpa
Referance
ABS - GUIDE FOR BUILDING AND CLASSING LNG REGASIFICATION VESSELS
IMO Classification
MODUL DESAIN KAPAL
Guide to Single Point Mooring By : Dr. Ir. Johan Wichers
Songhurst, Brian., 2017, The Outlook for Floating Storage and Regasification U
nits (FSRUs). Oxford Institute for Energy Studies
Nuswantara, M., Priharnanto, W. , Wibawa G., 2014, “Regasification of LNG (Li
quefied Natural Gas)”, Jurnal Teknik POMMITS, Vol. 3 : 2
Bai, Young, 2003, Marine Structural Design, Elsevier, New York
https://pmahatrisna.wordpress.com/tag/lng/
PERANCANGAN DAN KONSTRUKSI BANGUNAN LAUT 2

THANK YOU