Anda di halaman 1dari 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : SMK Negeri 2 Surabaya


Program Keahlian : Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan

Kompetensi Keahlian : Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan (C3)

Mata Pelajaran : Konstruksi Bangunan Gedung


Kelas/ Semester : XI KGSP / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2019 / 2020
Alokasi Waktu : 2TM x 3JP @ 45 menit

A. Kompetensi Inti

KI III :
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan factual, konseptual, operasional lanjut, dan metakognitif
secara multidisiplin sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Ddasar-dasar
Teknik Konstruksi dan Properti pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, bekenan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.

KI IV:
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan bidang kerja Dasar-dasar Teknik Konstruksi dan Properti.
Menampilkan kinerja dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja. Menunjukan keterampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik secara mandiri. Menunjukan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik secara mandiri.

B. Kompetensi Dasar(KD )dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


Kompetensi Dasar
3.7. Memahami pengertian pondasi telapak untuk konstruksi bangunan
gedung sederhana
4.7. Menyajikan pengertian pondasi telapak untuk konstruksi bangunan
gedung dengan tepat dilapangan
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
Pengetahuan
3.7.1. Menjelaskan pengertian pondasi telapak
3.7.2. Mengidentifikasikan bagian-bagian pondasi telapak.

Keterampilan

4.7.1. Mempresentasikan pondasi telapak untuk bangunan gedung


sederhana
4.7.2. Membuat gambar sket pondasi telapak untuk bangunan gedung
sederhana
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat :
1. Menjelaskan pengertian pondasi telapak sesuai dengan LP III
2. Menunjukkan bagian-bagian pondasi telapak dengan tepat sesuai dengan LP
III
3. Mempresentasikan pondasi telapak sesuai dengan ukurannya pada bangunan
gedung sederhana sesuai dengan LP IV
4. Membuat sket pondasi telapak untuk bangunan gedung sederhana dengan
tepat sesuai LP IV
D. Materi Ajar
1. Menjelaskan pengertian pondasi telapak
2. Menunjukkan bagian-bagian pondasi telapak
3. Mempresentasikan bagian-bagian pondasi telapak dengan tepat
4. Menggambar sket pondasi telapak
E. Pendekatan/ Model/ Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Pembelajaran saintifik
2. Model : Model Pembelajaran Langsung (MPL)
3. Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, dan Penugasan.
F. Media dan Alat
1. Media Pembelajaran
1. Slide presentasi /ppt
2. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
2. Alat Pembelajaran
a. Pensil mekanik
b. Penggaris segitiga
c. Penghapus
d. Whiteboard
e. Spidol
f. Laptop
g. LCD Proyektor
G. Sumber Pembelajaran
1. Suparno. 2008. Teknik Gambar Bangunan. Jakarta: DPSMK
2. Dian Ariestadi. 2008. Teknik Struktur Bangunan. Jakarta : DPSMK
H. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan I (3JP @ 45 menit)
Langkah Alokasi
Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahuluan 20 menit
Menyampaikan tujuan dan memotivasi peserta
didik (Fase 1 MPL)

1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan


fisik untuk mengikuti proses pembelajaran,
dengan cara menciptakan suasana kelas yang
kondusif dengan menunjuk salah satu peserta
didik memimpin doa, memeriksa kehadiran
peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas.
2. Guru memberikan motivasi belajar peserta didik
secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi
materi ajar dalam kehidupan sehari-hari.
3. Guru memberikan apersepsi, dengan mengajukan
pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan
pengetahuan yang berkaitan dengan materi yang
akan dipelajari.
4. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang
harus dikuasai para peserta didik
Kegiatan Inti 100 menit
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan
scientific learning, dengan langkah- langkah
sebagai berikut:

Mendemonstrasikan pengetahuan dan


keterampilan (Fase 2 MPL)

1) Mengamati (Fase 1 Scientifik)

1. Guru menjelaskan tentang pengertian pondasi


telapak

2. Peserta didik mengamati gambar yang disajikan


dalam power point mengenai bagian-bagian
pondasi telapak.

2) Menanya (Fase 2 Scientifik)

1. Guru memberikan LKPD kepada setiap


kelompok

2. Guru mengkondisikan siswa untuk secara aktif


bertanya tentang topik yang berkaitan dengan
pengertian pondasi telapak serta bagian-
bagiannya.
3. Peserta didik menanyakan kepada guru
mengenai permasalahan yang ada.

Membimbing Pelatihan (Fase 3 MPL)

3) Mengeksplorasi (Fase 3 Scientifik)

1. Guru memberikan penjelasan pengertian pondasi


telapak serta bagian-bagiannya pada bagunan
gedung sederhana.

2. Guru memimbing peserta mengidentifikasi


bagian-bagian pondasi telapak.

Mengecek pemahaman dan memberikan umpan


balik (Fase 4 MPL

4) Mengasosiasikan (Fase 4 Saintifik)

1. Peserta didik menganalisis bagian-bagian pada


pondasi telapak untuk bangunan gedung
sederhana.

2. Menyimpulkan hasil dari analisis bagian-


bagian pada pondasi telapak yang tepat.
5) Mengkomunikasikan (Fase 5 Saintifik)

1. Guru meminta salah satu peserta didik untuk


maju dan mempresentasikan hasil diskusi
mengenai pengertian pondasi telapak serta
bagian-bagiannya.

2. Guru memberikan umpan balik, apabila


pekerjaan peserta didik masih kurang benar,
dengan memberikan penjelasan kembali
sehingga peserta didik dapat mengetahui
kesalahannya dan memperbaikinya, serta
memberikan penguatan positif apabila hasil
pekerjaan peserta didik sudah benar.
Penutup
Memberikan kesempatan untuk latihan lanjutan

(Fase 5 MPL)

1. Guru membimbing peserta didik untuk membuat


kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja
berlangsung serta menanyakan kepada peserta
didik apa manfaat yang diperoleh setelah
mempelajari materi pengertian pondasi telapak
serta bagian-bagiannya.
2. Memberikan evaluasi lanjutan dengan meminta
siswa untuk memperbaiki hasil pekerjaannya
yang masih kurang benar sebagai tugas di
rumah untuk dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.

3. Guru merencanakan kegiatan pengayaan


dan/atau remidial

4. Menginformasikan rencana kegiatan


pembelajaran untuk pertemuan yang akan
datang dengan materi mempresentasikan serta
membuat gambar sketsa pondasi telapak.

2. Pertemuan II (3JP @ 45 menit)

Langkah Alokasi
Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahuluan 20 menit
Menyampaikan tujuan dan memotivasi peserta
didik (Fase 1 MPL)

1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan


fisik untuk mengikuti proses pembelajaran,
dengan cara menciptakan suasana kelas yang
kondusif dengan menunjuk salah satu peserta
didik memimpin doa, memeriksa kehadiran
peserta didik, kebersihan dan kerapian kelas.
2. Guru memberikan motivasi belajar peserta didik
secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi
materi ajar dalam kehidupan sehari-hari.
3. Guru memberikan apersepsi, dengan mengajukan
pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan
pengetahuan yang berkaitan dengan materi yang
akan dipelajari.
4. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang
harus dikuasai para peserta didik
Kegiatan Inti 100 menit
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan
scientific learning, dengan langkah- langkah sebagai
berikut:

Mendemonstrasikan pengetahuan dan


keterampilan (Fase 2 MPL)

6) Mengamati (Fase 1 Saintifik)


1. Guru mempresentasikan bagian-bagian pondasi
telapak pada bangunan gedung sederhana.
2. Peserta didik mengamati bagian-bagian pondasi
telapak.

7) Menanya (Fase 2 Saintifik)

1. Guru memberikan LKPD kepada setiap


kelompok
2. Guru mengkondisikan siswa untuk secara aktif
bertanya tentang topik yang berkaitan dengan
membuat gambar sketsa bagian-bagian pondasi
telapak.
3. Peserta didik menanyakan kepada guru mengenai
permasalahan yang ada.

Membimbing Pelatihan (Fase 3 MPL)

8) Mengeksplorasi (Fase 3 Saintifik)


1. Guru meminta peserta didik untuk menganalisis
ukuran pada pondasi telapak sesuai dengan gambar
skertsa yang telah dibuat.
2. Guru memimbing peserta didik membuat gambar
sketsa pada pondasi telapak.

3. Peserta didik melakukan pengumpulan data


tentang dimensi yang tepat pada gambar sketsa
pondasi telapak.

Mengecek pemahaman dan memberikan umpan


balik (Fase 4 MPL)

Mengasosiasikan (Fase 4 Saintifik)

1. Peserta didik menganalisis hasil dari gambar


sketsa pondasi telapak pada bangunan gedung
sederhana.

2. Menyimpulkan hasil dari gambar sketsa


pondasi telapak pada bangunan gedung
sederhana.

Mengkomunikasikan (Fase 5 Saintifik)

1. Guru meminta salah satu peserta didik untuk


maju dan mempresentasikan hasil gambar sketsa
pondasi telapak pada bangunan gedung
sederhana dengan tepat.

2. Guru memberikan umpan balik, apabila


pekerjaan peserta didik masih kurang benar,
dengan memberikan penjelasan kembali
sehingga peserta didik dapat mengetahui
kesalahannya dan memperbaikinya, serta
memberikan penguatan positif apabila hasil
pekerjaan peserta didik sudah benar.
Penutup 15 menit
Memberikan kesempatan untuk latihan lanjutan

(Fase 5 MPL)

1. Guru membimbing peserta didik untuk membuat


kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja
berlangsung serta menanyakan kepada peserta
didik apa manfaat yang diperoleh setelah
mempelajari materi gambar sketsa pondasi
telapak pada bangunan gedung.

2. Guru memberikan evaluasi berupa tes tertulis


bentuk pilihan ganda untuk menguji pengetahuan
peserta didik.

3. Guru merencanakan kegiatan pengayaan


dan/atau remidial

4. Menginformasikan rencana kegiatan


pembelajaran untuk pertemuan yang akan datang
dengan materi menggambar detail-detail pondasi
telapak.
I. Penilaian Hasil Belajar
Penilaian dan bentuk penilaian
Aspek yang
No. Teknik penilaian Bentuk instrumen
dinilai
1 Sikap Observasi Lembar observasi
2 Pengetahuan Tes tertulis Soal pilihan ganda
3 Keterampilan a. Penilaian praktik Lembar penilaian
mempresentasikan bagian- praktik
bagian pondasi telapak
b. Penilaian dari laporan dan
tugas menggambar pondasi
telapak

Surabaya, September 2019


Guru Pamong, Guru ……,

…………………….. ………………………..

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMKN 2 Surabaya
……………………………
Lampiran 1.
Format penilaian pengetahuan (LP III)
Kunci Indikator
No. Soal Skor
Jawaban
1 Pondasi telapak dgan beban … dan luasan A 8
…adalah pondasi yang digunakan untuk
bangunan yang memiliki ketinggian gedung
hingga … lantai.
A. 4
B. 6
C. 8
D. 10

2 Alasan digunakannya pondasi telapak untuk A 8


bangunan gedung sederhana adalah …
A. Harga yang jauh relative murah
B. Tidak memerlukan keahlian khusus
C. Cocok untuk bangunan di tanah rawa
D. Pembuatan pondasi yang relative
mudah
3 Kekurangan dari pondasi telapak untuk C 8
membangun bangunan gedung adalah …
A. Galian tanah lebih banyak
B. Harga yang relative mahal
C. Diperlukan waktu untuk beton kering
D. Pada bangunan bertingkat kurang
kokoh
4 Hal yang menyebabkan bentuk pondasi B 8
telapak tidak berbentuk bujur sangkar
adalah…
A. Kedalaman tanah
B. Ketersediaan ruang
C. Betuk pembesian
D. Daya dukung tanah

5 Pengerjaan lantai kerja dilakukan dengan D 8


pengecoran beton setinggi … cm
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
6 8
7 8
8 8
9 Bagian yang C 8
ditunjuk oleh
anak panah
adalah…
A. Sloof
B. Tulangan
?
C. Pasir urug
D. Lantai
kerja
10 Bagian yang D 8
ditunjuk oleh
anak panah
adalah…
A. Sloof
B. Tulangan
?
C. Pasir
urug
D. Lantai
kerja
Total Skor 80

No. Soal Kunci Jawaban Skor


1 Sebutkan Kelebihan
masing- Biaya pembuatan relatif murah
masing 2 Kebutuhan galian tidak telalu banyak
Kelebihan Proses pengejaan relatif sederhana
dan Mampu menahan bangunan 1- 4 lantai
kekurangan Daya dukung sangat baik
pondasi Menjawab 2 Kelebihan 2.5
telapak Kekurangan
untuk Waktu pengeringan beton cukup lama
bangunan Rumit dalam merencanakan pembesian dan desain
gedung penulangan
sederhana? Menjawab 2 Kekurangan 2.5
Diperlukan pemahaman terhadap ilmu struktur
Total 5
2
3
3
3
3
3
Total 15
Total Skor 20
LP IV

PENILAIAN KINERJA PRESENTASI KELOMPOK

Anggota kelompok : 1)

2)

Beri tanda ( √ ) pada skor sesuai hasil pengamatan !

Berikanlah skor dari nilai 1-4 sesuai dengan petunjuk RUBRIK LP IV

Skor
No. Kriteria Pengamatan Penjelasan
1 2 3 4
1 Tampilan power point

2 Isian materi

3 Cara Penyampaian

4 Suara

5 Pemahaman terhadap materi

Jumlah Skor

Petunjuk penskoran

Skor Keterangan Penjelasan

Kelompok tidak dapat menyajikan materi dengan baik, rinci


1 Kurang dan tidak dapat dipahami tidak sesuai dengan rambu-rambu
yang diberikan (Kunci Jawaban)
Kelompok tidak dapat menyajikan dengan baik, namun
2 Cukup
materi yang diberikan dapat dipahami
Kelompok dapat menyajikan dengan baik dan materi yang
3 Baik
diberi dapat dipahami
Kelompok dapat menyajikan dengan sangat baik,rinci dan
4 Sangat Baik materi yang diberi dapat dipahami seusai dengan rambu-
rambu yang ditentukan (Kunci Jawaban)
Rubrik LP IV : Penilaian Kinerja Presentasi kelompok

No Kriteria Skor dan Penjelasan


1. Tampilan Power 4 = Tampilan power point terlihat baik,menarik,dan
Point materi ditampilkan dengan baik
3 = Tampilan power point terlihat biasa dan materi
ditampilkan dengan baik
2 = Tampilan power point terlihat kurang baik dan materi
yang ditampilkan kurang rinci
1 = Tampilan power point terlihat tidak baik dan materi
yang ditampilkan tidak rinci
2. Isi Materi 4 = Isi materi yang ditampilkan sesuai dengan tema dan
penjelasan materi sangat baik dan runtut.
3 = Isi materi yang ditampilkan sesuai dengan tema dan
penjelasan materi cukup baik
2 = Isi materi yang ditampilkan sesuai dengan tema
namun materinya tidak mencukupi / kurang.
1 = Isi materi tidak sesuai tema dan isi materi tidak
disajikan
3. Cara Penyampaian 4 = Penyaji menyampaikan materi dengan sangat baik
tanpa melihat slide dan mudah dipahami oleh
pendengar
3 = Penyaji menyampaikan materi dengan cukup
membaca isi slide power point saja
2 = Penyaji menyampaikan materi dengan membaca slide
dan materi tidak bisa dipahami
1 = Penyaji tidak bisa menyampaikan materi dengan
power poin
4. Suara 4 = Suara penyaji dapat didengar dengan jelas di dalam
ruangan kelas
3 = Suara penyaji terdengar hanya di bangku depan siswa
2 = Suara penyaji hanya terdengar oleh teman kelompok,
sedangkan para pendengarr tidak mendengar
1 = Suara penyaji tidak ada, dan tidak bisa
mempresentasikan power point
5. Pemahaman terhadap 4 = Penyaji sangat menguasai materi yang dipresentasikan
materi dengan menjawab pertanyaan dengan baik
3 = Penyaji menguasai materi yang dipresentasikan
dengan membaca buku
2 = Penyaji kurang menguasai materi yang dimiliki dan
sulit menjawab pertanyaan
1 = Penyaji tidak menguasai materi sama sekali dan tidak
tahu apa - apa.
Lampiran 2
Instrumen Penilaian Sikap

ASPEK YANG
NO NAMA DINILAI SKOR NILAI
Disiplin Santun
1 AURA FITRAHNTA MAUDIPURI
2 BAGAS BRAMANDITO PUTRA S
3 BAGAS DARA ADITYA
4 BERTHA DWITHA SARI
BRAMISTIA AKE FAJAR BAGAS
5
AJI
6 CHOIRUL ANAM
7 DAVID STYAWAN
8 DIGO RAHMAN FARISKY
9 FAJAR ALDIANSYAH
10 FAJAR SEPTIAN WIJAYANA
11 FARID SANDRA JULIAN SAJID
12 FATHURROZI MAHENDRA
13 FERDIANSYAH ANDREANS
14 FIRMANSYAH ABI NUGRAHA
15 GALU ADITYA MADANA
16 HANDALIMAS ABU BEKTI
17 JUAN FARREL DANENDRA
18 M. FAUZAN AL FAUQI
19 M. GUNTUR PUTRA
20 MOCH. FARISAN
21 MOCH. NAUFAL RAFIF
MOCHAMMAD IRFAN BIMA
22
SATRIA R
23 MUHAMMAD RAKA SURYA P
24 MUKHAMAD DENI PASARELA
25 NINDA QURMAULIA DHANI
26 RESA DELLA ANGGRAENI
27 ROHMAD
28 SAFINA ADELIA AYU SYAHRANI
29 SANDY SURYA NUGRAHA
30 SHINTA SYU SYAFITRI
31 SHINTA SETYOWATI
32 SULTAN VIQAR AL AKBAR
33 VALENT NILZAM HAMDIH
34 VANNIA AISHA PUTRI WAHYUDI

Surabaya, September 2019


Guru Mata Pelajaran,

Rubrik Penilaian
Peserta didik memperoleh skor:
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat

Indikator Penilaian Sikap :


Disiplin
a. Tertib mengikuti instruksi
b. Mengerjakan tugas tepat waktu
c. Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta
d. Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif
Santun
a. Berinteraksi dengan teman secara ramah
b. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan
c. Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat
d. Berperilaku sopan
Nilai akhir sikap diperoleh berdasarkan modus (skor yang sering muncul) dari keempat
aspek sikap di atas.

Kategori nilai sikap:


Sangat baik : Apabila memperoleh nilai akhir 4
Baik : Apabila memperoleh nilai akhir 3
Cukup : Apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang : Apabila memperoleh nilai akhir 1

Anda mungkin juga menyukai