Anda di halaman 1dari 4

E - GOVERNANCE

Kajian Teoritis Rumusan Masalah Kajian Empiris


1. E-government Sangat penting untuk terus memantau sistem e-government seperti itu, karena pajak adalah 1. McKnight et al.,
success; sumber utama dana bagi pemerintah untuk memberikan layanan nasional, regional, dan lokal 2002b
2. Horst et al., 2007
2. Trust in kepada warganya. Terutama di tengah-tengah ketidakefisienan dan korupsi yang lazim di
3. Belanger &
technology; negara-negara berkembang, membuat proses pemungutan pajak sehalus mungkin merupakan Carter, 2008
3. Trust in e- kepentingan utama. Oleh karena itu, seperti halnya konteks lainnya, penggunaan dan adopsi TI 4. Landrum et al.,
government adalah alternatif yang jelas untuk mengatasi masalah ini. 2010
website; 5. Lee & Koubek,
4. Quality 2010
Hipotesis 6. Beldad et al.,
antecedents: the IS H1: Kepercayaan pada pemerintah secara positif memengaruhi kepercayaan pada situs web e- 2011, 2012;
Success Model; government. 7. Lee et al., 2011
5. Information H2: Pengalaman sebelumnya pada layanan pemerintah offline memoderasi hubungan antara 8. Rowley, 2011
quality; kepercayaan pada pemerintah dan kepercayaan pada situs web e-government. 9. Mostafa & El-
6. System quality; H3: Kepercayaan pada teknologi secara positif memengaruhi kepercayaan pada situs web e- Masry, 2013
7. Service quality; 10. Weerakkody et
government.
8. Perceived al., 2013
H4: Kepercayaan pada situs web e-government berpengaruh positif terhadap kualitas informasi 11. Karkin &
usefulness; H5: Kepercayaan pada situs web e-government berpengaruh positif terhadap kualitas sistem. Janssen, 2013
9. User satisfaction; H6: Kepercayaan pada situs web e-government berpengaruh positif terhadap kualitas layanan. 12. Borek et al., 2014
10. Perceived net H7: Kualitas informasi secara positif mempengaruhi manfaat yang dirasakan.
benefits. H8: Kualitas informasi secara positif mempengaruhi kepuasan pengguna.
H9 : Kualitas sistem secara positif mempengaruhi manfaat yang dirasakan.
H10: Kualitas sistem secara positif mempengaruhi kepuasan pengguna.
H11: Kualitas layanan secara positif mempengaruhi manfaat yang dirasakan.
H12: Kualitas layanan secara positif mempengaruhi kepuasan pengguna.
H13: Manfaat yang dirasakan secara positif mempengaruhi kepuasan pengguna.
H14: Manfaat yang dirasakan secara positif mempengaruhi persepsi manfaat bersih yang
dirasakan
H15: Kepuasan pengguna secara positif mempengaruhi manfaat bersih yang dirasakan.
Uji Statistik
Aplikasi statistik yang digunakan untuk analisis data, baik untuk analisis faktor dan pengujian hipotesis adalah Partial Least Squares
(SEMPLS). Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuisioner survey. Kuesioner survey dibagikan kepada 300 pengguna
eFPS saat ini di Metro Manila, Filipina, dengan 234 tanggapan yang valid untuk dianalisis. Data demografis menunjukkan bahwa
sebagian besar pengguna eFPS adalah wanita, berusia 31-40 tahun, dan telah menggunakan eFPS selama satu hingga tiga tahun.

Hasil dan Pembahasan


Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepercayaan pada teknologi, kepercayaan pada pemerintah, dan pengalaman sebelumnya secara
langsung memengaruhi kepercayaan pada situs web e-government, yang pada gilirannya secara langsung memengaruhi ketiga dimensi
kualitas IS. Dari ketiga dimensi ini, kualitas informasi ditemukan sebagai persepsi yang paling konsisten dan berpengaruh signifikan
terhadap kegunaan dan kepuasan, menyiratkan bahwa dimensi ini adalah yang paling kritis di luar kualitas layanan dan kualitas sistem
bagi wajib pajak untuk menggunakan sistem. Secara umum, wajib pajak Filipina menghargai sistem online, menunjukkan fakta bahwa
sistem saat ini memang memiliki beberapa potensi untuk memperoleh persepsi yang menguntungkan tentang kegunaan, kepuasan, dan
keuntungan bersih berikutnya. Implikasi teoritis dan manajerial lainnya dibahas lebih lanjut.

Simpulan dan Saran


Studi ini memberikan sejumlah besar hasil yang mengkonfirmasi atau tidak setuju dengan literatur masa lalu menggunakan negara
yang berbeda sebagai konteksnya. Pengguna Filipina dari eFPS telah menempatkan pertimbangan signifikan pada pengaruh
kepercayaan pada teknologi, tetapi tidak begitu banyak pada pengaruh kepercayaan pada pemerintah, terutama jika pengalaman
sebelumnya diperhitungkan. Pengguna Filipina lebih menekankan pada pengaruh kualitas informasi terhadap manfaat yang dirasakan,
dibandingkan dengan pengaruh kualitas layanan.

Anda mungkin juga menyukai